KAMIS, 8 FEBRUARI 2018 | Nomor 1386 Tahun V
Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-
TRAVEL & LIFESTYLE
VALENCIA vs BARCELONA
EKSPRESI CINTA BELAHAN JIWA
BARCA BELUM NYAMAN
»A11
»B17
A
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
JAKARTA (HN) DPR dinilai buang-buang waktu percuma terkait revisi UU No 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) karena yang dominan dibahas adalah penambahan kursi pimpinan lembaga wakil rakyat itu. “Kasihan sekali, DPR menghabiskan begitu banyak waktu sekadar menyepakati berapa tambahan kursi yang pantas untuk diakomodasi. Gara-gara tak kunjung disepakati, mereka tak bergerak ke mana-mana. Mereka betul-betul ‘dijajah’ nafsu ingin mendapatkan kursi pimpinan,” kata Peneliti Formappi Lucius Karus kepada HARIAN NASIONAL, Rabu (7/2). Menurut Karus, dalam situasi seperti itu semestinya tak perlu lagi membuka ruang revisi UU MD3. Kalaupun revisi dilakukan, poinnya bukan lagi terkait berapa tambahan kursi pimpinan DPR yang harus disepakati. “Cukup periode ini saja masalah pembagian jatah kursi pimpinan terus dipermasalahkan,” ujar dia. Karus juga berharap, fokus bahasan lebih tertuju ke DPR periode mendatang yaitu bagaimana menjamin masalah kursi pimpinan tidak terulang. “Masalahnya ada pada mekanisme pemilihan pimpinan yang dalam UU MD3 saat ini diatur berdasarkan sistem paket. Seharusnya aturan itu diubah kembali ke sistem proporsional yaitu parpol pemenang pemilu berhak atas posisi pimpinan lembaga wakil rakyat itu,” katanya. Terpenting, lanjut Karus, pembentukan sebuah UU tidak sekadar memuaskan kepentingan para pembuatnya, tapi demi
AFP | ANTHONY WALLACE
Sistem proporsional dalam UU MD3 kembali diterapkan untuk periode mendatang.
IMBAS GEMPA DI TAIWAN Seorang pekerja penyelamat berjalan di depan Gedung Yun Tsui setelah gempa mendera Kota Hualien, Taiwan, Rabu (7/2). Bencana itu menewaskan sedikitnya 6 orang, 200 orang terluka, dan puluhan lainnya hilang. >> Berita di Halaman A10
kepentingan bangsa. Idealnya, UU berlaku jangka panjang. Jika kepentingannya untuk DPR periode mendatang, urusan jatah kursi harusnya diputuskan secepatnya. “Saat ini, waktunya membuat keputusan netral terkait jumlah kursi pimpinan DPR atau MPR periode mendatang, karena fraksi-fraksi belum terpolarisasi dalam suatu koalisi,” tutur dia. Kemarin, Baleg DPR menggelar rapat tertutup dengan pemerintah membahas revisi UU MD3. Sesi awal, rapat itu mendengarkan pandangan fraksi-fraksi
HAK PEKERJA PEREMPUAN BELUM DIAKOMODASI » Jakarta
25-31°C
Bandung
20-30°C
Semarang
A4 22-32°C
terkait perubahan pasal tentang kursi pimpinan DPR dan MPR. Rapat itu dipimpin Ketua Baleg DPR Supratman Andi Atgas dan dihadiri 20 anggota Baleg dari 9 fraksi, serta Dirjen Perundangundangan Kemenkum HAM Widodo Ekatjahjana dan sejumlah staf ahli di Kemendagri. Pembahasan sebelumnya, Baleg DPR dan pemerintah sepakat menambah satu kursi pimpinan DPR bagi PDI-P, tapi berapa penambahan kursi Pimpinan MPR belum ada titik temu. Sejumlah fraksi mengusulkan 1-2 dan 1-3 kursi. Sebagai contoh, Fraksi WINGS AIR RESMI LAYANI JAMBI-KERINCI »
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
26-35°C
Denpasar
Gerindra dan Fraksi PKB setuju penambahan kursi itu. Fraksi NasDem menolak dengan alasan demi menjaga kewibawaan DPR. “Diakhirmasakerja,kitajangan lagi mempersoalkan masalah kursi. Kalau membuat UU MD3, kita tinjau komprehensif dan kita sahkan efektifnya untuk periode mendatang,” katanya. Menurut dia, penambahan satu kursi Wakil Ketua DPR untuk PDI-P tidak pas mengingat seharusnya sebagai partai pemenang pemilu partai banteng itu menempati pucuk pimpinan DPR. Musyawarah untuk mufakat
A5 26-35°C
sudah dilakukan dalam rapat tertutup itu, tetapi karena alot muncul wacana voting. Rapat sempat diskors dan dilanjutkan hingga malam. Wakil Ketua Baleg DPR Firman Subayo mengatakan, revisi UU MD3 juga menambahkan pasal perubahan jumlah kursi pimpinan dari sistem paket kembali ke sistem proporsional untuk periode mendatang. Dalam pasal itu ditentukan, Ketua DPR dipimpin parpol pemenang pemilu dan wakilnya dari parpol dengan perolehan suara kedua, ketiga, dan seterusnya. O MALCOS MARIANOTATO
363 KASUS HIV/AIDS DI GONRONTALO » Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
A9
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG