JUMAT, 20 MARET 2020 | Nomor 1993 Tahun VII
Hari ini 16 halaman | Rp 3.000,B
JUMAT, 20 MARET 2020 | Nomor 1993 Tahun VII
13
SOLIDARITAS LAWAN COVID-19 Liverpool sumbang Rp 735 juta untuk bank makanan.
» B14
Sports rts
OASE
JADWAL TENIS KIAN KACAU
SPORTS
» B16
» A4
TARGET MUSIM PANAS FOTO-FOTO: AFP | FILES
KETIKA PILKADA DIHANTAM DUA SISI PAUL POGBA
LAUTARO MARTINEZ
Rumor
» A13
PHILIPPE COUTINHO
PIERRE-EMERICK AUBAMEYANG
Penjajakan
Rumor
Rumor (Dipinjamkan ke Bayern Munich)
TANGKAL JENUH “WORK FROM HOME” » A9
DINAMIS DAN MENCERAHKAN
PENYERAHAN OBOR OLIMPIADE
AFP | ARIS MESSINIS | POOL
Aktris Yunani Xanthi Georgiou dalam balutan kostum pendeta perempuan Yunani Kuno menyalakan obor saat upacara penyerahan api Olimpiade untuk Olimpiade Tokyo 2020 di Athena, Kamis (19/3). Mengantisipasi penyebaran virus corona baru (COVID-19), upacara ini digelar tertutup dan tanpa kehadiran delegasi Jepang. Olimpiade Tokyo diagendakan bergulir pada 24 Juli hingga 9 Agustus 2020. Awal pekan ini Komite Olimpiade Internasional (IOC) menyatakan, terlalu dini memutuskan nasib Olimpiade Tokyo di tengah teror corona baru. Kepada BBC kemarin, bos World Athletics Sebastian Coe —juga anggota Komisi Koordinasi Olimpiade Tokyo— mengatakan, ajang empat tahunan di Ibu Kota Jepang tersebut bisa saja ditunda hingga akhir tahun ini. Namun, sebagaimana IOC, Coe menilai saat ini terlalu dini memastikan nasib Olimpiade Tokyo.
Cakupan Pemeriksaan Diperluas Rapid test diprioritaskan untuk yang pernah kontak dengan pasien positif COVID-19. JAKARTA (HN) P e r s e b a r a n virus corona baru (COVID-19) di Indonesia kian memprihatinkan. Hingga kemarin siang, Kamis (19/3), pemerintah mencatat ada 309 kasus positif COVID-19. Jelang malam, dalam catatan Johns Hopkins University, jumlahnya menjadi 311 dengan total kematian mencapai 25 orang. Menanggulangi virus, Presiden Joko Widodo meminta deteksi dini ditingkatkan dengan memaksimalkan rapid test. Jangkauannya harus diperluas dan dibuat massal untuk mengetahui seseorang terindikasi COVID-19 atau tidak. “Saya minta alat-alat rapid test terus diperbanyak, juga memperbanyak tempat-tempat tes, melibatkan rumah sakit milik pemerintah, BUMN, pemerintah daerah, TNI-Polri, dan swasta,” kata Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (19/3), seperti dilansir laman Sekretariat Kabinet. Jakarta
24 - 31°C
Bandung
Hasil rapid test, Joko Widodo menyatakan, bisa menjadi dasar penanganan yang akan diambil, apakah mengarantina mandiri atau memerlukan layanan rumah sakit. Kepala Negara juga meminta penyiapan protokol kesehatan dengan kejelasan alur, sederhana, dan mudah dipahami. Kesiapan rumah sakit melayani pasien juga diingatkan Presiden. “Pembangunan rumah sakit di Pulau Galang, Kepulauan Riau, harus dipercepat,” tutur Joko Widodo. Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, alat rapid test mulai masuk ke Indonesia, impor dari China. Jumlah 500 ribu unit, kata dia, dikirim secara bertahap. Rencananya, alat pendeteksi paparan virus ini langsung didistribusikan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI). “Penyalurannya oleh RNI, dikirim ke rumah sakit (rujukan) atau pemerintah daerah,” kata Arya kepada HARIAN NASIONAL. Menurut Arya, alat rapid test sekadar memerlukan waktu 15 menit hingga 3 jam untuk bekerja. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad
20 - 29°C
Semarang
24 - 33°C
Yogyakarta
SITU COVID-19 SITUASI -19 DI INDONESIA A POSITIF
2 Maret 2020 6 Maret 2020 8 Maret 2020 9 Maret 2020 10 Maret 2020 11 Maret 2020 12 Maret 2020 13 Maret 2020 14 Maret 2020 15 Maret 2020 16 Maret 2020 17 Maret 2020 18 Maret 2020 19 Maret 2020
2 4 6 19 27 34 34 69 96 117 134 172 227 311
SEMBUH
2 3 5 8 8 8 9 11 11
MENINGGAL
1 1 4 5 5 5 7 19 25
Sumber: Kementerian Kesehatan | Johns Hopkins University | Data 19 Maret Pukul 18.00 WIB BERITA TERKAIT DI HALAMAN
» A2, A3, A5, A6, A7, A8
Yurianto memprediksi jumlah kasus semakin meningkat, sejalan dengan penelusuran kontak yang makin intens, termasuk inisiatif masyarakat memeriksakan kondisi kesehatannya. Alhasil, penggunaan rapid test untuk memperluas cakupan pemeriksaan. Nantinya, jelas 23-32°C
Surabaya
26-35°C
Denpasar
Yurianto, rapid test tetap dikonfirmasikan dengan polymerase chain reaction (PCR), terutama untuk pasien yang berpotensi COVID-19 dengan skala sedang hingga berat. “Jika rapid test massal ditemukan kasus positif disertai gejala-gejala moderat, harus tetap dikonfirmasi (pemeriksaan) PCR. PCR memiliki sensitivitas yang jauh lebih tinggi dibanding rapid test,” kata Yurianto. Kendati demikian, menurut Yurianto, rapid test bisa meyakinkan seseorang apakah terinfeksi atau tidak. Namun, menurut Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo, pemeriksaan tidak akan menyentuh seluruh masyarakat. Penggunaan rapid test, kata Doni, hanya untuk mereka yang pernah berkontak dengan pasien positif COVID-19. “Ini (masyarakat yang mengalami kontak dengan pasien positif) menjadi prioritas,” ujar Doni. Guna mengefektifkan pemeriksaan, Doni mengatakan, tim medis dan tim gabungan dari TNI, Polri, dan Badan Intelijen Nasional 26-35°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
(BIN) akan mengklasifikasi siapa yang bisa menjalani rapid test. Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra menyatakan, penggunaan rapid test bukan untuk mendeteksi awal virus. Namun, ia melanjutkan, guna memastikan apakah ada paparan virus atau tidak. Alhasil, ia menilai tingkat akurasi rapid test tidak sekuat uji spesimen menggunakan PCR. Itu karena dalam uji rapid test, deteksi virus baru bisa dilakukan setelah seseorang terpapar virus dalam beberapa hari. Kendati demikian, Hermawan menyatakan rapid test efektif memperluas cakupan pemeriksaan. Menurutnya, masyarakat yang merasa berisiko bisa ikut memeriksakan diri. Semakin banyak kasus yang terdeteksi, katanya, membuat pengendaliannya kian cepat. “Yang harus diingat, rapid test dilakukan jika ada kekhawatiran atau risiko terpapar virus. Jangan sakit sedikit, apalagi encok atau yang lain, minta diperiksa,” imbaunya. O AHMAD REZA S | UMMAMAH N ULJANNAH | ANTARA Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG