Harian Nasional

Page 1

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

​CHELSEA vs LIVERPOOL

TRAVEL & LIFESTYLE

SENIOR KONTRA JUNIOR

LATTE ART SENJATA BARISTA

» B9

» C17

A

DINAMIS DAN MENCERAHKAN BERITA UTAMA KALA “JALAN KORUPTOR” DIPERMULUS

A3

HUJAN BUATAN MULAI KURANGI ASAP

BULAN DEPAN, STADION IRAN TERBUKA BAGI PEREMPUAN »

A4

EKONOMI LION AIR GROUP KENALKAN BISNIS AVIASI

BUNGA KREDIT PROPERTI SEGERA TURUN »

A5

ALEKS GIYAI KETUA TAMAN BACA GERAKAN PAPUA MENGAJAR

» A6 A7 Jakarta 24 - 31°C

Bandung 20 - 29°C

S

irkus bagi orang identik dengan seni p ­ ertunjukan yang melibatkan hewan liar seperti singa, macan, gajah, dan sejenisnya. Selain itu, ha­ nya ada badut bagian dari ke­ senian yang sudah ada sejak zaman Romawi kuno itu. Padahal, ada atraksi akro­ bat, aksi trapeze, berjalan lin­ tasan tali, juggling, sepeda roda satu, dan hiburan lain yang di­ padukan dengan musik atau efek suara. Sang bapak sirkus ­ Philip Astley membuka lingkaran berkuda di London, Inggris, untuk menampilkan atraksiatraksinya pada 1770. Dia mu­ lai menambahkan badut, ber­ jalan di lintasan tali, dan per­ mainan akrobat, lalu ditiru oleh hampir seluruh pemain sirkus Eropa. Di Amerika Serikat, saat tempat-tempat masih sepi, orang-orang selalu menantikan datangnya sirkus. Rombongan sirkus akan datang dengan gerobak-gerobak berwarna me­ rah dan sebuah din­ding kan­ vas dipasang di ­tengah-tengah lingkaran. Dua jam sebelum rom­ bongan tiba, badut akan ­pergi ke tengah-tengah kota men­ ceritakan hal-hal lucu yang membuat anak-anak tertawa se­hingga datang ke pertunjuk­ an. Terbukti, sirkus ­ mampu menghadirkan tawa anak ­dengan aksi yang ditampilkan. Di Jakarta, Dan Roberts ­ingin menghadirkan tawa can­ da anak-anak Cilincing melalui keterampilan sirkusnya. Ber­ sama Dedi Purwadi, lelaki asal Amerika Serikat itu mengajar

Semarang 24 - 33°C

Yogyakarta

HARIAN NASIONAL | ESTI TRI PUSPARINI

»

Wahyu, Kristina, Wawan, dan Said sedang berlatih sirkus di Yayasan Hidung Merah Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (18/9).

Yayasan Hidung Merah hadir menjawab keprihatinan atas anak-anak pesisir Ibu Kota yang kehilangan hak untuk bermain. anak-anak bermain sirkus dan bahasa Inggris dengan men­ dirikan Yayasan Hidung ­Merah (YHM) pada 2009. Niat tulus itu hadir karena dua lelaki penyabar ini ­prihatin melihat anak-anak pesisir Ibu Kota tersebut kehilangan hak mereka untuk bermain. Se­ bagian anak dipaksa me­ ngupas kerang atau mem­bantu pekerja­an lain orangtuanya. Padahal dalam UU Per­ lindungan Anak, salah s­atunya mengatur, setiap anak berhak ber­ istirahat dan memanfaatkan wak­ tu luang, bergaul dengan anak se­ baya, bermain, b ­erekreasi, dan

23-32°C

Surabaya 26-35°C

MENGASAH RASA SALING PEDULI | MEWUJUDKAN MIMPI ANAK PINGGIRAN » A2

berkreasi sesuai minat, bakat, serta tingkat kecerdasan demi pengembangan diri. Di sisi lain, upaya itu untuk mengenalkan profesi baru yang tak banyak diketahui karena sebagian besar warga C ­ ilincing bekerja sebagai nelayan dan pe­

Denpasar 26-35°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

ngupas kerang saat itu. ­Melalui sirkus, diharapkan anak-anak mampu ­ memperbaiki pereko­ nomian keluarga. Tak kalah pen­ ting, tanpa sadar rasa kepedulian mereka terlatih, ber­ jiwa pantang menyerah, saling ­menghormati, saling berkomu­ nikasi, dan ­senang belajar. Meskipun tantangan dan hambatan sempat dialami, kegiatan itu kini menuai h ­ asil. Anak-anak didik YHM mam­ pu membuktikan diri dengan tampil di berbagai acara di ho­ tel, perusahaan, hingga luar negeri seperti Kamboja, Polan­ dia, dan Amerika Serikat. l

Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


A2 Cover Story Mengasah Rasa Saling Peduli SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

pat diragukan teman-temannya. Meski mengaku cukup kesulitan mempelajari sirkus, dia terus ber­ latih. Instruktur juga tidak per­ nah berhenti memberikan moti­ vasi. Kini, dia bisa menguasai se­ mua permainan sirkus. “Sebelum bergabung, kegiatan saya cuma sekolah, nongkrong enggak jelas. Setelah bergabung, saya merasa seperti orang benar. Saya juga lebih percaya diri, tidak malu tampil di depan orang banyak,” kata remaja yang sudah ­bergabung dengan YHM sejak 2008 itu. Wawan merasakan manfaat didikan YHM sejak kecil. ­Sebagai anak putus sekolah, dia kerap disindir temannya k ­ arena ­ lebih memilih tekun berlatih sirkus dibanding sekolah. Kini, dia membuktikan diri bisa meng­ajar anak-anak yang menampilkan sirkus di luar negeri. “Dulu sempat diejek, ‘Ngapain kamu ikutan begituan? Enggak dapat ijazah!’ Namun, se­ telah saya ke luar negeri, ­mereka bilang, ‘Hebat ya kamu, walau nggak punya ijazah tapi bisa tampil di luar negeri,” kenang dia. Wawan merasakan perbedaan saat mengajar dan menjadi anak didik pada masa lalu. Kini, dia harus lebih bersabar meng­hadapi tingkah laku anak yang berbedabeda. Selain lebih percaya diri, anak-anak di sana dilatih untuk bisa bekerja sama dalam tim. “Ada yang susah dinasihati. Ada juga yang tidak mau diem. Saya sadar, dulu juga begitu,” katanya. Direktur Eksekutif Yayasan Hidung Merah Adhita Wulandari menuturkan, nilai yang ingin di­ tanamkan lembaga ini m ­ elalui sirkus adalah senang belajar, peduli kepada sesama, kerja sama, saling menghormati, pan­

Anak-anak didik bersama instruktur berlatih sirkus di Yayasan Hidung Merah Cilincing, Jakarta Utara.

tang menyerah, dan komunikasi. Sirkus hanya digunakan sebagai media penyampaian itu semua. “Saat belajar sirkus, anakanak tidak sadar, mereka belajar dengan cara menyenangkan. Kami juga mengajak anak-anak be­rani berbicara dan mengemukakan pendapat selama itu benar. Kami antiperundungan. Kami mengang­ gap semua sama,” tutur dia. Sirkus membutuhkan ­ kerja sama tim karena ada ­ atraksi yang mengharuskan ber­ kolaborasi dengan yang lain. Tanpa kepedulian, seorang pe­ ­ main bisa bermain sembarangan dan melukai lawan mainnya.

DOK. YAYASAN HIDUNG MERAH

K

ristina dan Muhamad Wahyu bergantian me­ lemparkan pin ­ plastik sepanjang sekitar 50 cm. Masing-­ masing memegang dua pin warna-warni. Pin-pin itu lalu ­ mereka lambungkan ke udara mengarah ke lawannya. Beberapa kali, mereka ber­ ganti posisi sesuai arahan dua instruktur yaitu Wawan dan ­ Said Parlindungan. Meskipun pin sering jatuh ke lantai, Kristina ­ tak patah arang, memungutnya kembali. Wahyu pun tidak me­ nyalahkan gadis yang akrab di­ sapa Tina itu. Keduanya justru tertawa bersama sebelum me­ lanjutkan latihan juggling pin itu. Akrab. Itulah suasana di ­ruang latihan milik Yayasan Hi­ dung Merah (YHM) di Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara. Tak ter­ lihat jarak di antara mereka. Baik anak didik maupun instruktur membaur berlatih bersama. Tina mengaku bermain sirkus sejak SD tujuh tahun lalu. Mula­ nya, dia mengikuti pelatihan yang diadakan YHM tiga kali s­ eminggu itu untuk mengisi waktu luang. Namun, setelah dijalankan dia memperoleh banyak p ­ engalaman termasuk perjalanan ke luar ­negeri. “Berkat YHM saya bisa tampil di hotel, kafe, bahkan ke ­Polandia. Tahun lalu, ikut pertukaran siswa sirkus ke Chicago, Amerika Seri­ kat, selama tiga minggu. Padahal sebelumnya saya termasuk anak pemalu dan kurang percaya diri,” kata gadis yang bercita-cita men­ jadi pramugari ditemui HARIAN NASIONAL, Rabu (18/9). Wahyu juga mengaku ber­ syukur bisa mendapatkan pe­ ngalaman menjelajah ke luar negeri berkat kesenian yang sem­

DOKUMENTASI YAYASAN HIDUNG MERAH

Melalui sirkus, anak-anak Yayasan Hidung Merah diajarkan sejumlah nilai dalam hidup.

Anak-anak didik Yayasan Hidung Merah menampilkan kepiawaian sirkus mereka di Chicago, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu.

­ esenian ini juga membutuhkan K ­semangat belajar yang kuat. Ada teknik seperti juggling, ada putar piring yang membutuhkan sikap pantang menyerah. Perubahan terlihat pada anakanak didik terlebih yang sudah pernah ke luar negeri. Rasa per­ caya diri mereka sangat tinggi. Anak-anak itu pun sangat terlatih untuk mengajari orang lain k ­ arena salah satu nilai yang ditanamkan, komunikasi dan menghargai. “Anak-anak setiap bertemu orang lain selalu high five (tos). Kami ingin menghargai mereka juga, dengan menempatkan po­ sisi sama. Mereka juga belajar bagaimana berkomunikasi kepada orang yang lebih tua, tidak dikenal, atau teman sebaya,” kata Adhita. Yayasan yang dikenal ­sebagai Red Nose Foundation itu kali per­ tama didirikan pada 2008. Sang pendiri Dan Roberts melihat anak-anak di kawasan Cilincing memiliki semangat tinggi, tapi be­ lum ada media pelampiasan. Ke­ mampuan sirkus Dan a ­ khirnya digunakan sebagai media bagi anak-anak itu.

Kehadiran Dan dan kawan­ nya Dedi Purwadi sempat men­ dapatkan tentangan warga se­ tempat. Sebagian orangtua meng­anggap tak ada ­untungnya berlatih sirkus. Lebih baik, anakanak membantu pekerjaan me­ reka seperti mengupas kerang atau berjualan. Tempat pelatihan juga sempat menjadi permasalahan. Mereka pernah berpindah-pindah tem­ pat dari satu halaman warga ke yang lainnya. Terakhir, mereka berlatih di lapangan sepak bola sebelum memiliki bangunan per­ manen pada 2016. “’Sirkus, buat apa?’ Itu yang dikatakan sebagian orangtua. Kami pun kemudian mengada­ kan program scholarship berupa bantuan biaya pendidikan bagi mereka yang sudah satu tahun bergabung bersama kami,” ujar Adhita. l ESTI TRI PUSPARINI

SALAH satu program unggulan Yayasan Hidung Merah adalah sosial sirkus karena sudah ada sejak pertama didirikan. ­Sebelas tahun berlalu, program lain di­ desain menyesuaikan ­kebutuhan anak-anak didik. Misalnya pro­ gram scholarship berupa bantu­ an biaya pendidikan bagi anakanak didik yang sudah ber­gabung satu tahun. Pada 2015, dimulai program Ayo Hidup Sehat. Program ini mengajak masyarakat sekitar me­ nerapkan pola hidup sehat me­ lalui olahraga. Ada pula program Applied Science and V ­ isual Arts serta English Langue and TheBanda Aceh 23-32°C

Medan

atre Arts. “Sebagian besar pro­ gram yang dikembangkan di sini soft skill sekaligus mengembang­ kan bakat anak-anak,” kata Di­ rektur Eksekutif Yayasan Hidung Merah Adhita Wulandari ditemui ­HARIAN NASIONAL di Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (18/9). Pada tahun yang sama di­ kembangkan program ­Vocational Studies khusus untuk h ­ ospitality. Anak-anak yang bisa bergabung dengan program ini berusia 1820 tahun dan sudah lulus SMA. Mereka disiapkan magang di mi­ tra yayasan seperti hotel dan restoran. “Kami didik lagi ­dengan pelatihan soft skill dan technical

22-32°C

Pekanbaru 24-28°C

skill selama tiga bulan untuk siap dimagangkan dengan fokus hospitality. Baru tahun lalu, kami mengembangkan graphic ­design,” ujar Adhita. Sedikitnya 60 anak, kata Adhita, sudah lulus program ­ vokasi itu. Beberapa di antara mereka berhasil bekerja di tem­ pat magang memperbaiki per­ ekonomian keluarga. Namun, tidak sedikit yang menyerah lalu memilih kembali ke rumah be­ kerja serabutan. “Kami hanya membuka pintu bagi anak-anak ini. Hasil akhirnya, bergantung mereka sendiri. Mereka yang ki­ nerjanya bagus akan ­diperpanjang

Batam 24-31°C

Padang 23-30°C

mitra hospitality,” ucap dia. Sebagian di antara mereka yang menyerah karena kebiasaan mendapatkan uang dengan mu­ dah. Selain itu, beban berat yang ditanggung saat menjadi pekerja mematahkan ­semangat mereka. “Mental milienal untuk ber­ tahan di tengah beratnya pe­ kerjaan perlu kami tanamkan. Kalau dihitung-hitung, dari me­ ngupas kerang sehari cuma men­ dapatkan Rp 25 ribu. Berarti se­ bulan hanya mendapatkan Rp 750 ribu. Sedangkan di per­ usahaan, kan bisa mendapatkan gaji sesuai UMR,” ujar dia.

Jambi 24-32°C

l ESTI TRI PUSPARINI

Palembang 23-32°C

HARIAN NASIONAL | ESTI TRI PUSPARINI

Mewujudkan Mimpi Anak Pinggiran

ADHITA WULANDARI DIREKTUR EKSEKUTIF YAYASAN HIDUNG MERAH

P. Pinang 23-33°C

Bengkulu 24-32°C


Berita Utama

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

KPK Sisir Aset Nahrawi JAKARTA (HN) – P ­enyidik KPK memeriksa lverino ­Kurnia (swasta) sebagai ­saksi u ­ ntuk tersangka mantan Menpora Imam Nahrawi terkait kasus dugaan suap pe­nyaluran dana hibah dari ­Kemenpora ke KONI. Menurut Juru ­ Bicara KPK Febri Diansyah, ­ komisi antirasuah ­ mengidentifikasi dan menelusuri aset dari Imam Nahrawi agar uang yang kembali ke negara bisa lebih maksimal. “KPK juga membutuhkan informasi dari masyarakat terkait aset Imam Nahrawi,” katanya di Jakarta, Jumat (20/9). Penyidik KPK, Rabu (18/9), menetapkan Nahrawi dan asisten pribadinya ­ Miftahul Ulum tersangka. Nahrawi diduga menerima suap Rp 26,5 miliar. Uang itu commitment fee atas pengurusan pro­ posal hibah yang diajukan KONI ­kepada Kemenpora TA 2018, penerimaan terkait ­Ketua D ­ ewan Pengarah Satlak Prima, dan penerimaan lain ­ yang ­ berhubungan jabatan Nahrawi. KPK juga sudah ­mengirim tim pencegahan untuk meng­ amankan aset Kemenpora seperti ­ pengadaan ­alat-alat olahraga saat Asian Games. Wakil Ketua KPK Laode M ­Syarif mem­bantah, ­penetapan tersangka Menpora Imam N ­ ahrawi ter­selimut ­agenda politik menyusul polemik pengesahan UU KPK hasil r­evisi oleh DPR RI dan peme­r intah dalam ­rapat paripurna beberapa waktu lalu. “Ini murni penindakan sesuai prosedur dan alat b ­ ukti yang cukup,” ujar Laode. l TEGAR RIZQON ALFIAN

B Lampung 23-33°C

Kala “Jalan Koruptor” Dipermulus RKUHP dinilai sepaket dengan UU KPK yang bertujuan melemahkan kewenangan KPK.

S

ejumlah pasal yang tertuang dalam Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) perlu dikaji ulang, terutama yang me­ nuai kontroversi di publik. Salah satu yang disorot yakni pasal yang mengarah pada k ­ epentingan koruptor. Keringanan hukuman bagi pelaku korupsi cenderung bentuk ketakutan elite politik dijerat Komisi Pemberantasan ­Korupsi (KPK). RKUHP dinilai sepaket ­dengan UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK hasil revisi DPR RI dan pemerintah yang bertujuan melemahkan kewenangan ­ komisi antirasuah dalam ­memberantas praktik korupsi di Tanah Air. Di akhir masa jabatan, legislatif seolah kesetanan mengebut sejumlah RUU, mulai dari MD3, UU KPK, hingga RKUHP, tanpa menghiraukan masukan ­ mayoritas masyarakat. “Kesepakatan ­pemerintah dan DPR terkait paket (UU KPK-RKUHP) seolah demi me­ muluskan jalan koruptor. Ini ­jelas menjadi perbuatan yang merugikan kepentingan publik,” kata ­Direktur Eksekutif Indo­nesia Political Opinion Dedi Kurnia ­ Syah ­kepada HARIAN ­NASIONAL, Jumat (20/9). Proses pembahasan s­ejumlah UU yang serba cepat juga mengindikasikan pemerintah tidak memahami proses l­ egislasi, sehingga apa pun yang diajukan parlemen langsung begitu saja disetujui. Padahal, ­ banyak ­keganjilan yang me­merlukan peran pemerintah agar lebih hati-­hati. Dia berharap, DPR dan pemerintah mengkaji lebih dalam paket UU yang tidak berpihak pada publik.

Pontianak 25-32°C

Samarinda 24-29°C

Itu menyusul pernyataan ­ P residen Joko Widodo yang menginstruksikan DPR me­ nunda pembahasan RKUHP dan meminta disahkan oleh anggota dewan periode ­mendatang. Setidaknya, parlemen harus memperhatikan poin-poin dalam naskah RKUHP yang jelas me­ rugikan masyarakat. Dedi juga berharap, sikap presiden bukan sekadar untuk meredam aksi yang marak belakangan ini. “Sebenarnya yang diperlukan bukan penundaan karena ­presiden punya wewenang ­untuk membatalkan RKHUP demi menegakkan hukum yang tidak pro koruptor,” ujarnya. Direktur Eksekutif ­ Institute Criminal and Justice Reform (ICJR) Anggara Suwahju meng­ apresiasi sikap presiden me­ nunda pembahasan RKUHP, mengingat banyak pasal yang memerlukan pembahasan dalam dan per­ baikan. Komite ahli pembaruan hukum pidana pun harus dibentuk, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Ini dinilai penting untuk menjaga kebijakan hukum pidana. “Akademisi dan ahli dari seluruh bidang ilmu terkait ­dengan kesejahteraan sosial, ­ ekonomi, kesehatan masyarakat, dan masyarakat sipil harus dilibatkan dalam komite. ­ Tujuannya agar sejalan dengan prinsip-­ prinsip demokrasi konsti­ tusional. Pembahasan selanjutnya juga di­ harapkan lebih komprehensif sehingga mendapatkan ­dukungan dari masyarakat luas,” kata ­Anggara. Anggota Divisi ­ Investigasi ­Indonesia Corruption Watch (ICW) Wana Alamsyah menilai, korupsi yang merupakan ke­jahatan kerah putih (extraordinary crimes) akan menjadi kejahatan biasa (ordinary crimes) merujuk pasalpasal tindak pidana rasuah ma­ suk RKUHP. ­Hukuman bagi koruptor di RKUHP lebih ringan

Palangkaraya 25-32°C

Banjarmasin

24-33°C

ANTARA | PUSPA PERWITASARI

A3

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Mensesneg Pratikno (kanan) menyampaikan sikap tentang rencana pengesahan Rancangan Kitab UndangUndang Hukum Pidana (RKUHP) di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (20/9). Presiden meminta DPR RI menunda pengesahan RKUHP dan mengkaji ulang 14 pasal yang rencananya akan disahkan pada 24 September 2019.

PASAL TINDAK PIDANA KORUPSI Hukuman koruptor yang pada KUHP lama minimal 4 tahun penjara, menjadi 2 tahun penjara sebagaimana tercantum dalam Pasal 604. Isinya: Setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang merugikan keuangan negara atau perekonomian negara, dipidana penjara seumur hidup atau penjara paling singkat 2 (dua) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun serta denda paling sedikit Kategori II dan paling banyak Kategori VI. Berbagai Sumber

dibanding yang tertera pada Undang-Undang Tindak Pidana ­ Korupsi (Tipikor). “Pengurangan pidana dari 4 tahun jadi 2 tahun dalam konteks pidana masih belum mak­ simal,” ujar Alamsyah. Bicara korupsi memang bukan sekadar pidana badan, melainkan bagaimana upaya memiskinkan koruptor lewat per-

Manado 22-32°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

ampasan aset. Namun, ­hukuman pidana yang ringan dikhawatirkan tidak membuat efek jera bagi pelaku rasuah. Alibi parlemen masuk­ nya Tipikor ke RKUHP, merupakan bentuk rezim peng­ hukuman yang bukan lagi di penjara, tapi persoalan asas atau (aset) r­ ecovery. “Ini kekeliruan pemikiran. Pola hukuman 4 tahun saja, tren vonis hanya 2 tahun 6-7 bulan. Jika masuk di RKUHP justru hukuman dikurangi. Artinya, delik pengadilan bisa makin rendah,” katanya. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (MenkumHAM) Yasonna Laoly menyatakan, ada kesalah­ an persepsi terkait RKUHP yang terjadi di masyarakat. RKHUP dimaksudkan agar penegakan hukum yang dilakukan di ­Indonesia bisa dipahami semua pihak. Me­ nyangkut Pasal 604 tentang Korupsi, Yasonna mengklaim, itu merupakan sinkronisasi Pasal 2 dan 3 UU Tindak Pidana Korupsi. “Poinnya untuk menambah hukuman bagi penyelenggara negara. Pasal 2 UU Tipikor mencantumkan ancaman bagi pe­ nyelenggara negara. Di UU lama hanya dikenakan 1 tahun, kini menjadi 2 tahun kurungan. Arti­ nya, ini diperkuat. Pengambilan dasar hukuman itu berdasarkan delfisistem (sesuai dengan perbuatan pidana yang dilakukan),” ujar Yasonna. Anggota Komisi III DPR RI ­ Fraksi PPP Arsul Sani me­ ngatakan, unsur dalam pem­ bentukan undang-undang adalah DPR dan pemerintah yang diwakili presiden. Jika peme­rintah meminta ditunda, DPR tidak bisa memaksakan. Semua ­fraksi di DPR yang ber­ koalisi ­ dengan pemerintah tentu akan mendukung apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo. “DPR siap mematuhi mandat ­ presiden,” kata Arsul. l SHERLYA PUSPITA SARI | AINI TARTINIA | TEGAR RIZQON ALFIAN

Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Berita Utama TEHERAN (HN) – Delegasi FIFA mengunjungi Teheran, Jumat (20/9), untuk mendiskusikan ­kehadiran penonton perempuan di pertandingan sepak bola kualifikasi Piala Dunia 2022. Iran menjamu Kamboja di Stadion Azadi, Teheran, 10 Oktober mendatang. “Delegasi FIFA mengunjungi Kementerian Olahraga dan berbicara dengan pejabat tinggi dan pengurus Federasi Sepak Bola Iran terkait kehadiran ­penonton perempuan di Stadion A ­zadi, Teheran,” pernyataan kantor ­ ­berita IRNA. Federasi Iran dikabarkan sudah menyampaikan kepada tim tamu bahwa persiapan sudah dilakukan untuk kehadiran suporter perempuan Kamboja, dan mereka diperbolehkan “secara resmi” memasuki stadion pada 10 Oktober. “Delegasi FIFA kemudian me­ ngunjungi stadion, serta meng­ inspeksi gerbang masuk dan stand khusus untuk penonton perempuan.” Republik Islam melarang kaum Hawa menonton per­ tandingan sepak bola di stadion sejak 1981. Ulama negara tersebut ber­ pendapat perempuan harus di­ lindungi dari atmosfer maskulin dan pemandangan kaum lelaki yang “setengah telanjang”. Larangan itu memicu kasus bunuh diri Sahar Khodayari, awal September. Dijuluki “Gadis Biru” karena warna tim yang didukungnya, Esteghlal FC, Khodayari ditahan polisi tahun lalu karena mencoba masuk stadion menyamar sebagai lelaki. Ia meninggal dunia ­ karena lukanya setelah membakar diri di luar gedung pengadilan. ­Kematian si “Gadis Biru” membakar emosi warganet. Banyak orang mendesak FIFA supaya membekukan Federasi Iran. l AFP | DANI WICAKSONO

A4

KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

Hujan Buatan Mulai Kurangi Asap JAKARTA (HN) Upaya Tim ­ odi­ M fikasi Cuaca (TMC) Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) menurunkan hujan buatan u ­ ntuk memadamkan api di sejumlah wilayah terdampak ke­bakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai efektif. Kemarin, sejumlah wilayah di Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Tim menerbangkan pesawat Cassa 212-200 dari Palangkaraya, Kalteng, untuk menyemai awan dengan 800 kilogram garam NaCl di atas wilayah Pulang Pisau. Sekitar pukul 15.00 WIB sore hujan deras turun selama kurang lebih 30 menit di wilayah Pulang Pisau dan Martapura-Kalsel. “Kecamatan Sungai B ­ etung, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, juga ter­ jadi ­ hujan setelah dilakukan penyemai­an 800 kilogram garam di sekitar Kabupaten Landak dan Kabu­paten Bengkayang,” kata Plt. Kepala Pusat Data ­Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Agus Wibowo

di Jakarta, Jumat (20/9). Penyemaian awan juga dilakukan di wilayah ­ Kabupaten Kapuas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Sampit, Kabupaten Gunungmas, ­Kabupaten Barito, Kabupaten Katingan, dan Kota Palangkaraya ­dengan 2,4 ton garam menggunakan pesawat CN295. Hasilnya, s­ekitar pukul 16.30-19.00 WIB hujan turun dengan intensitas deras di beberapa lokasi, seperti ­Kabupaten Pulang Pisau, Kota ­ Palangka Raya, dan sekitarnya. “Hal yang menakjubkan adalah saat prediksi curah hujan di Palangkaraya tidak menunjukkan adanya hujan, syukur alhamdulillah hujan turun di Palangka Raya dengan intensitas sedang hingga lebat,” ujar Kepala Balai Besar T ­eknologi Modifikasi C ­uaca BPPT Tri Handoko Seto. Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan ­ Geofisika (BMKG) memperkirakan, hari ini terdapat potensi pertumbuhan awan hujan yang tinggi di wilayah Riau bagian ­utara. Begitu pula di Provinsi ­Kalimantan

Barat (Kalbar), Kalteng, dan se­ bagian Kalsel juga memiliki potensi tinggi pertumbuhan awan hujan. “Namun, untuk wilayah Jambi dan S ­umatera Selatan, terlihat potensi yang rendah pertumbuhan awan hujan,” kata Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fachri Radjab. BMKG terus mendukung ke­ giatan TMC yang dilakukan BPPT, TNI, dan BNPB dalam rangka penanggulangan dampak karhutla dengan terus memberikan layanan informasi dan penugasan prakirawan andal. Sebelumnya, hujan buatan juga berhasil dilakukan di Pro­ vinsi Riau pada Rabu (18/9) sekitar pukul 16.00 WIB selama 30 menit dengan intensitas sedang di Kelurahan Batu Teritip, Dumai, Riau. Pada Kamis (19/9), hujan dengan intensitas deras turun dari pukul 16.31-17.05 WIB di Kelurahan Teluk Blitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Meranti. Kemudian, pada malam hari sekitar pukul 23.00 WIB hujan dengan intensitas deras turun di Pasir Pangaraian Rokan Hulu. l SERUNI RARA JINGGA

ANTARA | JESSICA HELENA WUYSANG

Bulan Depan, Stadion Iran Terbuka bagi Perempuan

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Pengendara melintas di jalan yang diselimuti kabut asap sangat pekat akibat kebakaran hutan dan lahan di Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (20/9). Hasil pengolahan data citra satelit LAPAN per 20 September menunjukkan ada 1.431 titik panas.

DAERAH TURUN HUJAN BUATAN

RABU-KAMIS (18-19/9) Riau – Kelurahan Batu Teritip, Kelurahan Teluk Blitung, Kecamatan Merbau, Kabupaten Meranti, dan Kelurahan Pasir Pangaraian JUMAT (20/9) Kalteng - Kabupaten Pulang Pisau dan Kota Palangkaraya Kalsel – Kecamatan Martapura Kalbar – Kecamatan Sungai Betung Sumber: BNPB

RUU Pesantren Berpeluang Diubah JAKARTA (HN) – DPR RI Jumat (20/9). siap mengadopsi masukan Komisi VIII DPR RI dan dari sejumlah organisasi ke- peme­ r intah melalui Kemen­ masyarakatan (ormas) Islam terian Agama dalam rapat kerterkait Rancangan Undang-­ ja, Kamis (19/9), sepakat me­ Undang (RUU) Pesantren. Hal lanjutkan pembahasan RUU ini merespon sikap Pimpinan Pesantren ke sidang paripurna Pusat (PP) ­Muhammadiyah dan untuk disahkan menjadi UU. beberapa ormas Islam meminta Namun, se­ belum rapat itu dipengesah­an RUU Pesantren di- gelar, M ­ uhammadiyah dan setunda. jumlah ormas Islam lain­nya me“Muhammadiyah ­bersama layangkan surat keberatan agar banyak ormas Islam lainnya RUU tentang Pesantren dapat memberi masukan lebih lanjut ditunda pengesahannya. terkait substansi RUU. Semua Ali menjelaskan, Komisi VIII masukan masih terbuka un- sepakat untuk bisa mem­ bahas tuk diakomodasi,” kata K ­ etua keberatan tersebut ber­ sama Komisi VIII DPR RI Ali Taher ­Ketua DPR RI Bambang ­Soesatyo, ­ ­dihubungi ­HARIAN NASIONAL, pada Senin (23/9). Menurut Ali,

keberatan PP ­ Muhammadiyah dan sejumlah ormas Islam lainnya di antaranya menyangkut Pasal 5. Pasal itu menyebutkan tentang kriteria penyelenggaraan pondok pesantren memenuhi unsur pengajian kitab kuning ­ dan memenuhi unsur mualimin. “Itu semua sebenarnya kami sudah adopsi di dalam Pasal 5 tersebut. Namun, memang masih ada hal-hal yang sifatnya redaksional atau penyusunan kata,” papar Ali. Dia memastikan, sidang paripurna RUU Pesantren akan digelar Selasa (24/9). Ketua PP Muhammdiyah

DINAMIS DAN MENCERAHKAN

Busyro Muqoddas menyampai­ kan, keberatan atas dasar RUU belum mengadopsi a ­ spirasi ormas Islam, dinamika per­ tumbuhan, dan perkembangan pesantren. Dia mengharapkan, aspekaspek tersebut dapat dikaji DPR RI sebelum RUU Pesantren ­disahkan. Ketua Bidang Hukum dan ­Perundang-Undangan ­Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Robikin Emhas menyatakan, RUU tentang Pesantren harus segera disahkan oleh DPR lantaran sudah menyerap aspirasi berbagai kalangan. l RIDSHA VIMANDA NASUTION

Terbit perdana 31 Agustus 2013 diterbitkan oleh: PT BERITA NASIONAL www.harnas.co

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Makhfud Sappe. REDAKTUR PELAKSANA: Solichin M. Awi, Burhanuddin Bella. STAF REDAKSI: Eko Budi Harsono, Dani Wicaksono, Dionisius B. Arinto, Didik Purwanto, Ahmad Reza S, Devy Lubis, Fifia A. Himawan, Herman Sina, Mulya Achdami, W. Ridwan Maulana, Aria Triyudha, Brigitha Sesilya | Alvin Tamba, Dian Riski Rosmayanti, Tegar Rizqon Alfian, Bayu Indra Kahuripan, Ridsha Vimanda N, Esti Tri Pusparini. PEWARTA FOTO: Aulia Rachman. DESAINER GRAFIS: Suryanda, Lucas Anggriawan, Ismail Saleh, Muhammad Ery Khoiry, Agung Tricahyono Putro . EDITOR BAHASA: Fery Sagita. SEKRETARIS REDAKSI: Lispa Juliantry. NETWORK & IT: Achsin, Muhamad Rizki Aldiansyah, Muh Mazlan. ALAMAT REDAKSI: Jalan Teuku Cik Di Tiro 77 Menteng, Jakarta Pusat 10310, Telp: 021-3152 699 Faks: 021-3151 668 e-mail: redaksi@harnas.co, website: www.harnas.co PEMIMPIN PERUSAHAAN: Makhfud Sappe. SEKRETARIS PERUSAHAAN: Lispa Juliantry. BISNIS & MARKETING: Nofika Roseliana. GA STAFF: Nanang Suryana. | KONTAK BISNIS: 021-3152 699 | DISTRIBUSI & SIRKULASI: 021-3152 699 | PENGADUAN: 021-3152 699 | BERLANGGANAN: 021-3152 699 PENASIHAT HUKUM: Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H.

Jurnalis HARIAN NASIONAL selalu dilengkapi identitas diri. Terima kasih kepada semua pihak yang membantu kelancaran tugasnya dan apresiasi kami kepada mereka yang, dengan penuh kesadaran tidak memberikan uang dan/atau apa pun barang yang memengaruhi independensi pemberitaan. Gorontalo 24-34°C

Palu 22-32°C

Kendari 25-31°C

Makassar 24-33°C

Majene 25-33°C

Ternate 25-32°C

Ambon 24-32°C

Harian Nasional bisa dibaca di Wayang Force (untuk Aplikasi Android dan iOS) Jayapura 25-33°C

Sorong 24-30°C


HARIAN NASIONAL | www.harnas.co

BURSA

SABTU-MINGGU, 21–22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII Sumber: CNBC

POSISI

+/-

S&P 500

3.014,90

8,11

NASDAQ

8.194,12

11,24

DJIA

27.178,30

83,51

FTSE NIKKEI HSI

7.368,40 22.079,09 26.435,67

IHSG

Sumber: IDX

DAFTAR HARGA LOGAM MULIA

6.500 EMAS PER BAR (Rp)

HARGA PER GRAM (Rp)

1.0 gram

Rp 782,580

Rp 672,500

2.0 gram

Rp 1,504,621

Rp 1,345,000

2.5 gram

Rp 1,850,506

Rp 1,681,250

3.0 gram

Rp 2,226,661

Rp 2,017,500

6.400

GRAM

6.300

11,98

6.200

34,64

6.100

33,28

6.000

6.231,47

23/8

30/8

6/9

13/9

20/9

4.0 gram

Rp 2,923,477

Rp 2,690,000

5.0 gram

Rp 3,695,967

Rp 3,362,500

10.0 gram

Rp 7,346,529

Rp 6,725,000

25.0 gram

Rp 18,152,919

Rp 16,812,500

50.0 gram

Rp 36,317,442

Rp 33,625,000

100.0 gram

Rp 72,562,235

Rp 67,250,000

250.0 gram

Rp 180,366,822

Rp 166,000,000

500.0 gram

Rp 360,530,835

Rp 332,000,000

Sumber: Logam Mulia

JAKARTA (HN) – Industri pe­ Goes to Campus” bertujuan nerbangan dinilai mampu men­ memberikan wawasan tentang ciptakan beragam peluang bis­ bisnis aviasi (penerbangan). Se­ nis sekaligus menekan angka lain itu, program ini sekaligus pengangguran. Industri turunan mengenalkan perekrutan calon sektor transportasi udara ini tu­ karyawan berlatar belakang rut mendongkrak perekonomian. pendidikan teknik dan nonPerbaikan perekonomian teknik. Misalnya meliputi Teknik mendorong masyarakat se­ Penerbangan, Teknik In­ makin banyak memilih dustri, Teknik Mesin, transportasi udara. Teknik Informa­ “Di Indonesia, ratatika, Teknik Pem­ “Hi Millennials! rata pertumbu­ bekalan, Statis­ CEO Goes to han pe­numpang tika, Psikologi, pesawat men­ Campus” bersama Akuntansi, Sis­ capai 7 persen tem Komputer, Universitas per tahun,” ujar Hukum, Sastra Presiden Direktur Korea, Sastra Negeri Jakarta Lion Air Group Ed­ Man­darin, Mana­ ward Sirait dalam jemen Transpor­ program “Hi Millennials! tasi Udara, hingga CEO Goes to Campus” di Kam­ Teknologi Pangan. pus Universitas Negeri Jakarta Menurut dia, industri pe­ (UNJ), Rawa­ mangun, Jakarta, nerbangan bukanlah industri Jumat (20/9). eksklusif atau le­vel tinggi seperti Program “Hi Millennials! CEO yang orang ba­nyak pikirkan. In­ Goes to Campus” ini kali kedua dustri ini tidak berbeda dengan digelar Lion Air Group. Yang per­ industri transportasi lainnya yang tama digelar bersama Fakultas tetap me­libatkan banyak pekerja. Ekonomika dan Bisnis (FEB) Edward menilai, masyarakat Universitas Diponegoro (Undip), tidak perlu minder dengan in­ Semarang, Jawa Tengah, 16 Juli dustri penerbangan. Beragam 2019. peluang bisa dimanfaatkan un­ Program “Hi Millennials! CEO tuk masuk sektor tersebut dan

HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

Lion Air Group Kenalkan Bisnis Aviasi

Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait memberikan penjelasan peluang dan bisnis di industri penerbangan saat program “Hi Millennials! CEO Goes to Campus” di Universitas Negeri Jakarta, Jumat (20/9).

turunannya. Misalnya, Lion Air Group memiliki lini bisnis beng­ kel pesawat di Batam Aero Tech­ nic. Ribuan pekerja terserap me­ lalui industri tersebut. Belum lagi Lion Parcel (bis­ nis pengiriman logistik yang me­ manfaatkan jaringan pe­ nerbangan Lion Air Group), Lion Boga (bisnis katering makanan), hingga Lion Hotel & Plaza (la­ yanan hospitality). Edward menilai, pasar di Asia

sangat menjanjikan karena dua per tiga masyarakat di dunia ber­ada di Asia. Apalagi, Lion Air Group memiliki maskapai Lion Air, Wings Air, dan Batik Air di Indonesia, Malindo Air di Malay­ sia, dan Thai Lion Air di Thailand. “Bisa dibayangkan jika 40 persen penduduk Asia naik pe­ sawat. Itu bisa mencapai 1,6 miliar orang yang naik pesawat setiap hari,” ujar Edward. Untuk memulai bisnis pe­

nerbangan,katadia,mem­butuhkan penguasaan ketat serta motivasi kuat. “Industri pe­ nerbangan itu harus menguasai dari hulu sam­ pai hilir. Intinya jangan pernah ber­ pikir tidak ada yang tidak mungkin, jangan mengecilkan diri di hadapan orang.” Dia pun menambahkan, “Kalau Anda suka dengan high speed, high technology, high regulated, masuklah dunia pe­ nerbangan.” l MOH SAID MASHUR

BUNGA KREDIT PROPERTI SEGERA TURUN Bank sentral longgarkan rasio uang muka kredit sebesar 5-10 persen. JAKARTA (HN) P e l e m a h a n daya beli masyarakat memicu permintaan sektor properti ter­ tekan. Penurunan harga sektor komoditas di pasar dunia dan pendapatan masyarakat yang rendah dinilai menjadi pemicu. Kepala Departemen Ke­ bijakan Makroprudensial Bank Indonesia (BI) Juda Agung me­ ngatakan, penjualan properti residensial pada kuartal II-2019 terkontraksi 15,90 persen (qoq). Padahal pada kuartal I-2019 masih naik 23,77

persen. Penurunan penjualan pada kuartal ll-2019 disebabkan pe­ nurunan penjualan rumah tipe kecil sebesar 23,48 persen dan rumah tipe menengah 12,88 ­ persen (qoq). Penjualan rumah ­ tipe besar meningkat dari 24,56 persen (qoq) menjadi 33,08 persen (qoq). Bank sentral, kata dia, ke depan akan mendorong per­ mintaan konsumsi properti de­ ngan menurunkan rasio uang muka atas kredit (loan to value/

LTV) properti sebesar 5-10 persen. Juda berharap berbagai pelonggaran di sisi likuiditas perbankan dengan penurunan ­ giro wajib minimum (GWM) dan ke­ bijakan makroprudensial bagi perbankan dapat mendorong permintaan dan ketersediaan ­ kredit. “Sehingga pertumbuhan kredit naik, termasuk kredit pe­ rumahan rakyat (KPR). Apalagi ditambah kebijakan fiskal pu­ sat dan daerah akan berdampak efektif,” katanya. Direktur Riset Center of Re­ form on Economics (CORE) Indo­ nesia Piter Abdullah menyetujui kebijakan BI untuk mendorong

pertumbuhan kredit properti. Namun, ia menilai pelonggaran GWM perbankan dan LTV be­ lum cukup mampu mendorong pertumbuhan dan ketersediaan kredit. “Saya meyakini kebijakan LTV tidak akan serta-merta men­ dorong pertumbuhan kredit pro­ perti,” ujarnya kepada ­ HARIAN NASIONAL. Pelonggaran moneter BI, kata dia, akan berdampak menurun­ kan bunga kredit dan mendorong pertumbuhan kredit perbankan nasional. Piter memperkira­ kan perbankan menyesuaikan suku bunga kredit sekitar dua kuartal mendatang. “Artinya pe­

ningkatan kredit properti secara signifikan terjadi tahun depan,” katanya. Ke depan, Piter menyarankan, pemerintah dan bank sentral masing-masing dapat memberi­ kan relaksasi fiskal dan moneter untuk mendorong permintaan domestik. Selain itu, pemerintah bisa meningkatkan nilai tambah komoditas Nusantara lewat per­ baikan industri hulu-hilir dalam negeri sebelum memasuki pasar global. “Dalam jangka panjang me­ mang harus kembali mem­bangun industri manufaktur, baik indus­ tri hulu maupun hilir,” katanya. l KHAIRUL KAHFI


Sosok & Pemikiran

SABTU-MINGGU, 21–22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

A6

HARIAN NASIONAL | EKO B HARSONO

ALEKS GIYAI – KETUA TAMAN BACA GPM

B

PAPUA (MASIH ) DARURAT LITERASI

ERSANDAL jepit, penampilan sederhana, seorang anak muda warawiri menyusuri ruang pameran. Ia menikmati panggung hiburan dalam kegiatan Hari Aksara Internasional (HAI) di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan. Wajahnya khas lelaki dari ujung timur Indonesia, berjanggut panjang dengan rambut keriting, tampak indah ketika diterpa cahaya matahari. Aleks Giyai, pemuda dari Bumi Cendrawasih, itu seorang pegiat literasi. Ia mengetuai Taman Bacaan Gerakan Papua Mengajar (GPM). Kehadirannya di Makassar, awal September lalu untuk mengikuti peringatan HAI. Di acara itu ia diberikan penghargaan atas kegigihannya

membangun budaya baca di Papua. Taman Baca GPM, sejatinya, bukan semata inisiatif Aleks. Dia menyebut nama Yohana Pulalo sebagai inisiator. Yohana, kata dia, mengumpulkan sejumlah anak muda guna membuat taman bacaan masyarakat. Langkah selanjutnya digelar diskusi kecil. Selain Aleks, diskusi dihadiri Agus Kadepa, Andi Tangihuma, Alfonsa Wayap, Hengky Yeimo, dan Arnold Belau. Sebelum membentuk taman bacaan, Yohana mengumpulkan anak-anak setelah melihat anak-anak dari mama-mama Papua yang berjualan di Expo Waena. Setiap sore ia mengajar. “Itu sampai dua bulan, sehingga teman-teman lain tergerak dan

bersama mendorong kelompok belajar,” ujarnya. Anak-anak yang diajar tidak semua murid sekolah formal. Ada yang tidak sekolah padahal usianya sudah belasan tahun. Kini GMP sudah berjalan lima tahun. Bagaimana Aleks melakukan kegiatan literasi dan mendorong anak-anak di Papua mengenal dan mencintai buku, lulusan STIKOM Muhammadiyah Jayapura, kelahiran 24 April 1990, ini memaparkannya kepada wartawan HARIAN NASIONAL Eko B Harsono di sela-sela peringatan HAI di Makassar. Bagaimana kondisi literasi masyarakat Papua? Tidak bisa dimungkiri, saat ini masih sangat terkebelakang,

apalagi jika dibandingkan daerah lain. Jika disebut ada anak yang sudah duduk di bangku SMP, tetapi membaca saja masih terbata-bata, itu benar. Saat ini boleh dibilang Papua masih mengalami darurat literasi. Padahal literasi faktor kunci bagi masyarakat untuk bebas dari belenggu kebodohan dan ketertinggalan. Artinya, diperlukan banyak relawan literasi dan pekerja sosial? Betul. Saat ini baru 12 pegiat literasi, sebagian besar anak muda. Selusin pegiat literasi itu kemudian membuat Taman Baca atau Pojok Baca. Sebagian lagi membuat perpustakaan di seputar distrik. Buku-buku dari

sumbangan gereja, NGO, dan masyarakat. Di Kota Jayapura sekarang Taman Bacaan Masyarakat (TBM) hanya ada tiga, pegiat TBM di pedalaman nyaris tidak ada. Para misionaris atau para pekerja misi gereja yang datang ke pedalaman membawa bacaan, juga membagikan Alkitab bagi masyarakat. Apa yang menginspirasi Anda membuat TBM? Inspirasi datang itu ketika saya melihat anak-anak yang tidak terurus. Hampir sebagian besar mereka lalu lalang dan telantar di jalanan. Itu yang menggerakkan saya membuat sesuatu agar mereka tidak sehari­ an berada di jalan dan dapat me­ manfaatkan waktu lebih baik. »


SABTU-MINGGU, 21–22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Apa yang Anda lakukan? Pertama kami membuka TBM. Itu pada 18 Febuari 2013. Kami memberikan nama TBM Gerakan Papua Mengajar. Fokusnya mendidik anak-anak telantar dan tidak mendapat layanan pendidikan formal. Kegelisahan saya juga dialami Yohana Polalo, seorang rekan yang bekerja di Dinas Pendidikan Papua. Kami lalu mengajak enam orang lain berdiskusi dan membuat program bagaimana menyelamatkan anak-anak telantar ini. Apa kegiatan yang digagas kali pertama? Pertama tentu bukan langsung membuat event atau kegiatan. Kami melakukan pendekatan lebih dulu kepada tokoh adat, tokoh gereja, tokoh masyarakat, dan aparat desa. Kami memberikan pengertian kepada mereka bahwa apa yang kami lakukan ini bukan untuk kepentingan kami, tapi untuk masa depan anakanak di Jayapura. Setelah itu baru dibuat kegiatan aktivitas membaca, hingga akhirnya banyak orang tahu. Bentuk kegiatannya? Kami lakukan banyak kegiatan setiap sore, setelah pendidikan formal. Jadi, anakanak yang bersekolah dan tidak bersekolah menjadi satu. Awalnya, hanya 14 anak yang hadir, lama kelamaan terus bertambah. Di mana pusat kegiatan dilakukan? Pusat kegiatan dilakukan di dekat Expo Wainan di pusat Kota Jaya Pura. Kami tidak difasilitasi oleh pemerintah daerah, tapi kami mendapat tempat di halaman gereja di pusat kota untuk melakukan kegiatan bagi anak-anak jalanan. Pengurus gereja menyediakan lahan yang lumayan cukup besar untuk aktivitas kami. Saat ini tengah dipersiapkan beberapa ruang belajar untuk beraktivitas. Dananya kami cari dengan membuat kegiatan yang diselenggarakan oleh komunitas sastra dan taman baca melalui penggalangan. Gereja juga membantu. Saat ini anak jalanan yang kami tangani sekitar 48 orang. Bagaimana dengan pengajar?

Sosok & Pemikiran

Ada 14 relawan yang terlibat, tapi yang aktif mengajar hanya lima orang. GPM mengajar di dua tempat, di Buper dan di sebuah kedai di Kotaraja. Dalam seminggu kegiatan mengajar dilakukan tiga hari di Buper dan tiga hari di kedai Kotaraja. Bagaimana proses belajar mengajarnya? Anak-anak dibagi dalam dua kelompok dengan tiga aktivitas belajar. Tingkat satu untuk mereka yang benarbenar belum bisa membaca dan menulis. Tingkat ini diajar membaca, berhitung, menggambar, serta pengenalan huruf, dan angka. Tingkat dua diajarkan berhitung, memperlancar membaca, dan menulis yang masih putusputus. Tingkat tiga atau tingkat atas anak-anak yang sudah bisa membaca. Anak-anak tingkat tiga diberikan arahan dan bacaan novel, cerita rakyat, dan buku pengetahuan. Anak-anak di tingkat tiga umumnya siswa SMP dan SD kelas empat ke atas. Tingkat dua anak-anak yang di kelas formal di kelas 1 hingga 3 SD. Tingkat satu mereka yang belum sekolah dan kelas 1 SD yang belum bisa membaca. Kelas belajar buka pukul 15.30 WIT hingga pukul 18.00 WIT. Sejauh ini anak-anak yang terlibat dalam kelompok belajar di Buper 20 anak lebih dan di Kotaraja 16 anak. Terkait koleksi buku, dari mana sumbernya? Koleksi buku yang kami miliki dikirim para donatur juga pegiat literasi hampir dari seluruh Indonesia. Saya sangat bersyukur ternyata jaringan literasi ini sangat kuat sehingga satu sama lain saling membantu serta menguatkan. Kami dapat ribuan buku dari Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Makassar, Medan, dan sejumlah kota lain di Indonesia, juga dari NGO di Papua. Saat ini sekretariat kami penuh buku bacaan. Apa saja kegiatan di TBM? Kegiatan sangat beragam. Selain belajar biasa, juga lebih banyak berkesenian, berdiskusi, bercerita, dan berinteraksi. Kami membuat kegiatan yang menyenangkan sehingga anak-anak tidak bosan dan besok kembali lagi. Kegiatan

ANTARA | ASEP FATHULRAHMAN

A7

Sejumlah mahasiswa dan pelajar asal Papua berbaur dengan warga lainya menyanyikan lagu Indonesia Raya saat acara Penggalangan Aksi Solidaritas Untuk Papua Damai di Mako Grup 1 Kopassus di Serang, Banten, Jumat (13/9).

Saya harus jujur, saat ini perhatian yang diberikan Pemerintah Daerah Papua dan Papua Barat masih sangat terbatas. dilakukan di dua tempat di gereja dan juga di Taman Budaya. Karena jumlah relawan kurang, hanya 14 orang, maka dalam satu minggu hanya dilakukan tiga kali kegiatan dan pertemuan. Khusus untuk anak jalanan yang tidak bersekolah, kami melaksanakan program pendidikan kesetaraan. Ke depan kami juga ingin membuka PAUD khusus bagi keluarga tidak mampu, tapi masih menunggu sarana dan prasarana memadai. Apa saja yang diajarkan di TBM? Pembelajaran yang kami lakukan lebih banyak muatan lokal atau berdasarkan konteks kehidupan sehari-hari yang memang biasa anak-anak Papua lihat. Kalau mengikuti buku kurikulum yang diberikan dinas pendidikan, ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan konteks di

Papua. Misalnya, di sana tidak ada menara, jadi kalau ada soal matematika menghitung tinggi menara, kami mengganti dengan menghitung tinggi pohon kelapa atau tiang listrik. Atau soal transportasi, kami tidak mengenal kereta api, jadi kami menggunakan yang lain. Pembelajaran kesetaraan dilakukan sesuai aturan yang ditetapkan pemerintah, berapa banyak tatap muka dan berapa jam harus didapat anak-anak sebelum ikut ujian. Bagaimana perhatian Pemda Papua untuk kegiatan literasi? Saya harus jujur, saat ini perhatian yang diberikan Pemerintah Daerah Papua dan Papua Barat masih sangat terbatas. Jika dibandingkan dengan provinsi lain, berdasarkan penjelasan temanteman di komunitas Forum Taman Bacaan Nasional, saya iri karena perhatian kepada gerakan literasi di tempat mereka sangat baik. Harapan Anda? Harapan saya, pemerintah daerah harus peka terhadap persoalan literasi. Hanya dengan literasi kita dapat membangun Papua dan Papua Barat lebih baik. Jika Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat ingin berhasil melaksanakan pembangunan sumber daya manusia, yang harus diperhatikan literasi. Kemajuan

suku bangsa di mana pun di dunia ini hanya dapat ditempuh lewat literasi. Bukan dengan cara lain. Terus terang untuk Papua kemajuan pendidikan tidak hanya bisa diharapkan lewat jalur pendidikan formal atau persekolahan, tetapi juga lewat gerakan masyarakat secara masif, melalui gerakan literasi. Kabarnya Anda juga membentuk komunitas sastra? Kalau TBM kami lebih banyak kegiatan untuk anakanak usia sekolah 6 hingga 17 tahun, komunitas sastra untuk mahasiswa dan pemuda di Papua yang tertarik dengan sastra. Kegiatan bersifat sastra dan budaya seperti diskusi, pemutaran film, baca puisi, teater, dan kesenian lainnya. Kami juga punya kegiatan bedah buku dan menulis. Yang menarik, saat ini sudah ada 5 mahasiswa yang kami bina jadi wartawan di sejumlah media di Papua. Bukan itu saja, yang membanggakan kami, ada beberapa sudah menulis buku, berani menulis artikel, cerpen, dan lainnya. Kami dalam pelatihan juga melibatkan sejumlah wartawan lokal. Kami banyak melahirkan kader-kader wartawan, juga sastrawan. Buku yang dihasilkan lebih dari empat, penulis sastra dan puisi ada delapan orang yang sudah jadi. l

Aleks Giyai LAHIR: ONAGO, PAPUA, 24 APRIL 1990 | AKTIVITAS: KETUA TAMAN BACA MASYARAKAT GERAKAN PAPUA MENGAJAR; KETUA KOMUNITAS SASTRA PAPUA (KO’SAPA) | PENDIDIKAN: SEKOLAH DASAR YPPK DIYAI, PUNCAK JAYA; SMPN 1 MULIA PUNCAK JAYA; SMA YPK IPA’IYE NABIRE, PAPUA; SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI (STIKOM) MUHAMMADIYAH JAYAPURA | HOBI: BACA BUKU DAN MENCINTAI ALAM


PENERBANGAN

UMROH 1441 H / 2019-2020 M

TERBANG LANGSUNG DARI

11 KOTA DI INDONESIA Banda Aceh Medan Padang Pekanbaru Palembang Jakarta

– – – – – –

Madinah Madinah Madinah Madinah Madinah Jeddah

Solo Surabaya Surabaya Balikpapan Makassar Makassar Banjarmasin

– – – – – – –

Madinah Madinah Jeddah Madinah Madinah Jeddah Madinah

PENYELENGGARA UMROH

PT. ALFIR WISATA UTAMA Telp. 021 2279 3053, 021 2279 3086, 0877 8005 2708, Kalibata - Jakarta Selatan • PT. ARMINAREKA PERDANA Telp. 0818 0842 2805 (Eka), Bekasi - Jawa Barat • PT. ARMINDO JAYA TUR Telp. 0812 610 10097 (Taufik), 0821 7020 2979 (Yessi), Padang - Sumatera Barat • PT. BELANGI WISATA ISLAMI Telp. 0651 35231, 0812 6988 051 (Ricky), 0811 648 3330 (Rizal), Banda Aceh • PT. DREAM TOURS & TRAVEL Telp. 08 111 555 834 (Dicky), 08 111 860 234 (Fauzan), Matraman - Jakarta Timur • PT. MADANI PRABU JAYA Telp. 021 80 111 41, 0822 9925 6714 (Rosa), 0896 92833 878 (Iksan), Cawang - Jakarta Timur • PT. QORYATUL HAYYAT Telp. 0811 8677776 (Hengky), 0812 8209 8892 (Hanni), Duren Sawit - Jakarta Timur • PT. SIANOK INDAH HOLIDAY Telp. 0751 7058 000, 0813 6344 7475 (Anggi), 0822 8495 9080 (Hamda), Padang - Sumatera Barat • PT. SRIWIJAYA MEGA WISATA Telp. 0711 317 000, 0821 8591 2888 (Salwa), Palembang, Sumatera Selatan • PT. TIMOHO GROUP Telp. 0411 4255 14, 0812 8338 7777, Makassar - Sulsel • PT. ZAFA MULIA MANDIRI Telp. 0811 7885 958, 0711 5700 782, Palembang - Sumatera Selatan

KANTOR PERWAKILAN LION AIR

BANDA ACEH: Jl. Al-Huda No 15 Kampung Laksana Peunayong, Banda Aceh, Telp. 0651 838888 • BALIKPAPAN: Lobby Novotel - Jl. Brigjen Eri Suparjan No 2, Balikpapan, Kalimantan Timur, Telp. 0542 820820 • PADANG: Hotel ibis - Jl. Taman Siswa No.1A Padang, Sumatera Barat, Telp. 0751 4482999 • PALEMBANG: Hotel Sandjaja Jl. Kapten A Rivai No.6193 Ilir Timur, Palembang, Sumatera Selatan, Telp. 0811 8033101 • PEKANBARU: Perkantoran Grand Sudirman No B2, Parit Indah Pekanbaru, Riau, Telp. 08111967928 • SOLO: Ruko Ibis Kavling 01 - Jl. Gajah Mada No 23, Solo, Jawa Tengah, Telp. 0271 7463009 • MEDAN: Jl. Brigjen Katamso No 809 E (Kp. Baru), Medan, Sumatera Utara, Telp. 0617882371 • JAKARTA: LION AIR TOWER - Jl. Gajah Mada No.7, Jakarta Pusat, Call Center : 0804 1 778899, 021 6379 8000 • MAKASSAR: Jl. A YANI BLOK A22-24, Makassar - Sulsel, Telp. 0411 3680777/3680888


B

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

“SANG DEWA” TIBA DI AUSTRALIA

TREK MONAS LUAR BIASA

Legenda Eintracht Alexander Meier menjadi milik WS Wanderers.

Formula E sudah menyiapkan 20 desain lintasan untuk menyulap Monas sebagai tempat seri balap Jakarta.

» B11

» B14

9

Sports

SENIOR JUNIOR

LONDON (HN) T a n t a n g a n

tim muda Chelsea berlanjut di Stamford Bridge, Minggu (22/9) malam WIB, ketika pasukan Frank Lampard menghadapi Liverpool di pekan keenam Liga Primer. Ada narasi berbeda yang di­ jalani kedua tim sejauh ini. Liver­ pool misalnya, terus me­nguasai puncak klasemen de­ ngan lima kemenangan beruntun. Se­ baliknya, The Blues menjalani kampanye musim baru dengan terseok-seok. Juara Liga Europa musim lalu itu baru mencatatkan dua ke­ menangan dari lima laga, semen­ tara sisanya berakhir de­ngan satu kekalahan dan dua imbang. Kendati demikian, Liverpool dan Chelsea sama-sama me­ lewati laga perdana Liga Cham­ pions dengan kekalahan. The Reds yang berstatus juara ber­ tahan menyerah di markas Napoli, sementara The Blues tak­ luk 0-1 ketika menjamu Valencia di Stamford Bridge. Alhasil, bentrokan Minggu malam harus benar-benar di­ manfaatkan untuk mengembali­ kan momen positif. Masalahnya, laga di Stamford Bridge layak­ nya pertarungan senior versus

junior. Pasukan Lampard yang berhunikan mayoritas pemain muda, harus menghadapi Liver­ pool yang memiliki segudang pengalaman. Tak heran jika penampilan Chelsea belum konsisten. Lini serang The Blues memang mam­ pu melesakkan 11 gol dari lima laga Liga Primer, tujuh di antara­ nya dibuat Tammy Abraham. Namun, pasukan Lampard juga sudah kebobolan 11 gol. Alhasil, Lampard harus benar-benar memastikan para pemainnya tidak membuat ke­ salahan ketika menjamu Liverpool jika tak ingin menanggung malu. “Mereka (Liverpool) bermain sangat baik. Mereka juga tim terbaik di negara ini,” kata Lam­ pard, seperti dilansir AFP, Jumat (20/9). “Ini ujian yang bagus bagi kami dan kami harus siap.” Manajer Liverpool Juergen Klopp tak mau meremehkan Chelsea yang dihunikan ba­nyak pemain muda. Menurutnya, bentrokan di Stamford Bridge akan berlangsung ketat. “Mereka (Chelsea) meng­ ingatkan pada tim saya dulu, Borussia Dortmund. Orangorang banyak membicarakan betapa mudanya skuad mereka, tapi mereka (para pemain muda) bermain karena mereka layak bermain,” kata Klopp, seperti di­ lansir laman resmi klub. Pelatih berpaspor Jerman itu sempat memimpin skuad muda

​Kepa; Azpilicueta, Zouma, Christensen, Tomori, Alonso; Jorginho, Kovacic; Willian, Mount; Abraham | Manajer: Frank Lampard

TAMMY ABRAHAM (21 TAHUN)

CAPS

5

GOL

7

KARTU

2

MENIT BERMAIN

MOHAMED SALAH (32 TAHUN)

CAPS

5

GOL

4

ASSIST

2

MENIT BERMAIN

Dortmund selama tujuh musim. Mantan bos Mainz 05 berusia 52 tahun itu juga banyak me­ nelurkan bakat muda. Pe­ ngalaman tersebut mem­ buat Klopp me­waspadai gerak tim asuh­ an Lampard. Bentrokan di Stam­ ford Bridge juga akan menjadi panggung Mo­ hamed Salah untuk me­ nambah pundi-pundi gol­ nya. Pe­nyerang Mesir berusia 32 tahun itu sudah mencatatkan lima gol dan dua assist dari lima penampilan liga. Kendati demikian, produk­ tivitas Salah masih kalah pamor ketimbang Tammy Abraham. Penyerang Inggris berusia 21 ta­ hun itu sudah membuat tujuh gol, serupa striker Manchester City Sergio Aguero. l AHMAD REZA S CHELSEA (5-2-2-1)

​LIVERPOOL (4-3-3)

AFP | FILES | IAN KINGTON

Mesin gol Chelsea Abraham akan bersaing dengan Salah yang sudah menelurkan empat gol.

​ drian; Alexander-Arnold, Matip, Van Dijk, Robertson; Fabinho, Wijnaldum, A Henderson; Salah, Mane, Firmino | Manajer: Juergen Klopp

T E M PAT : S TA M F O R D B R I D G E , L O N D O N | WA K T U : M I N G G U ( 2 2 / 9 ) , P U K U L 2 2 . 3 0 W I B


Sports Arsenal Disarankan Buang Mesut Oezil ARSENAL harus mempertimbangkan penjualan Mesut Oezil, kata mantan penyerang The Gunners Paul Mariner, seperti dilansir Goal, Jumat (20/9). Menurut Mariner, biaya untuk mempertahankan Oezil lebih besar daripada apa yang saat ini ia tawarkan kepada klub. Playmaker Jerman yang memenangkan Piala Dunia itu hanya bermain selama 71 menit di kampanye 2019-20. Kontrak mantan pemain Real Madrid berusia 30 tahun itu juga sekadar menyisakan dua tahun. Alhasil, menurut Mariner, seharusnya tidak sulit untuk mengeluarkan Oezil dan Emirates Stadium. Jendela transfer Januari dinilai bisa menjadi momentum.

D

Rakitic, Vidal, dan Umtiti Berpotensi Dijual BARCELONA sedang bersiap merombak skuad utama. Menurut Marca, Jumat (20/9), juara bertahan La Liga itu berenca cuci gudang. Alhasil, sejumlah pemain Blaugrana akan dilepas. Beberapa nama langsung mencuat. Ivan Rakitic dan Arturo Vidal yang diprediksi paling dekat dari pintu keluar Camp Nou. Samuel Umtiti juga menjadi kandidat pemain yang akan dijual ketika jendela transfer Januari dibuka. Kendati demikian, menurut Marca, pelatih Ernesto Valverde tidak terlihat ingin menambah pasukan baru. Sang pelatih justru ingin mengurangi jumlah pemainnya, dengan “mengorbankan” Rakitic, Vidal, dan Umititi. l AHMAD REZA S

Kepercayaan pelatih E ­rnesto Valverde membuatnya menjadi pemain termuda Blaugrana yang bermain di kompetisi kasta tertinggi di Eropa. Pelatih Spanyol Robert Moreno menilai bakat Fati menakjubkan, setelah ia mencetak satu gol dan satu assist untuk kemenangan Barcelona atas Valencia, 15 September. Kini, usai menjadi warga ­negara Spanyol, Fati bisa me­mulai laga internasional perdananya di Piala Dunia U-17 Brasil, Oktober mendatang. Di sisi lain, pencapaian Fati merupakan buah dari kerja keras dan mimpi. Fati memulai per­ tandingan sepak bola di sebuah ladang pertanian di Guinea-Bissau. Menjejak usia tujuh tahun, Fati mendarat di Spanyol. Tiga ­tahun berselang, bakat luar b ­ iasa membawa Fati ke La Masia. Itu adalah prestasi luar biasa bagi ­seorang bocah lelaki dari negara Afrika Barat yang miskin dan tidak pernah dikenal karena sepak bola.

Kini di Sao Paulo, l­ingkungan rumahnya di pinggiran Ibu Kota Bissau, anak-anak berteriak, “Ansu Fati, pemain Barca!” Malam Romisio, lelaki yang melatih Fati sebagai seorang anak, mengatakan Fati yang terbiasa bermain sepak bola hanya dengan kaus kaki atau sandal plastik, de­ ngan mudah menggiring bola me­ lewati rekan-rekan satu tim yang lebih besar dan lebih kuat. Ketika Fati melakukan debut­ nya dengan Barca, akhir Agustus, Romiso langsung mengalihkan kesetiaannya dari Real Madrid. “Jika dia terus seperti ini, dia akan menjadi pemain hebat.” Di Guinea-Bissau, yang merupakan salah satu negara termiskin dan paling rapuh di ­dunia, Fati adalah sumber kebanggaan nasional. Lahir pada 31 Oktober 2002, ia tinggal di Bissau sampai berusia enam tahun. Ketika masih sangat kecil, ayah Fati, Bori Fati, pergi ke ­Portugal untuk mencari pekerjaan, ke­ ­ mudian menetap di dekat ­Sevilla.

ANSSUMANE FATI

LAHIR: BISSAU, GUINEA-BISSAU 31 OKTOBER 2002 (16) POSISI: WINGER

GRAFIK MUSIM INI

3 CAPS - 116 MENIT 2 GOL - 1 ASSIST

1 CAPS - 59 MENIT

Bori mengambil buah zaitun, mengumpulkan gelas kosong di klub malam, bahkan membantu membangun jalur kereta api. “Ini kisah yang sangat indah,” kata Amador Saavedra, teman Bori Fati, kepada AFP. l AHMAD REZA S

KEYAKINAN SOLSKJAER

Setan Merah butuh kemenangan untuk bertahan di empat besar.

memento

21 September

LONDON (HN) Paul Pogba Anthony Martial tak masuk skuad Ole Gunnar Solskjaer ketika Manchester United mengunjungi London Stadium, markas West Ham United, pada lanjutan Liga Primer, Minggu (22/9) malam WIB. Pergelangan kaki Pogba sedang bermasalah, s­ementara Martial cedera paha. Masalahnya, United benarbenar memerlukan kemenangan untuk mengaman­ kan posisi empat besar. Setan Merah baru mengoleksi delapan poin dari lima laga. Nilai ­mereka serupa Tottenham Hotspur (tiga), Leicester City (lima), Chelsea (enam), Arsenal (tujuh), dan West Ham di tempat kedelapan. Alhasil, kemenangan akan menentukan posisi United. Kendati demikian, Solskjaer optimistis United mampu mendapatkan poin penuh, t­ ermasuk merebut kemenangan tandang pertama di musim baru. Dua laga tandang sebelumnya se-

Fabianski AFP | OLI SCARFF

Pada 2003, Arsenal mempertahankan rekor tak terkalahkan usai bermain imbang 0-0 dengan Manchester United di Old Trafford.

Fati, Kerja Keras, dan Mimpi

ua gol plus satu assist dari tiga pertandingan, bintang muda Barcelona Ansu Fati langsung menjadi b ­intang. Fe­ derasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) bahkan langsung mengikat pe­ nyerang sayap berusia 16 tahun itu dengan status warga negara. Fati kini memiliki paspor ­Spanyol, usai proses naturalisasi rampung, Jumat (20/9). Pemain jebolan akademi Barcelona (La ­Masia) itu pun segera berseragam La Furia Roja. Fati baru berusia tujuh tahun ketika pindah ke Spanyol. Ia ber­asal dari keluarga miskin di GuineaBissau. Pada usia 10 ­tahun, Barcelona terpincut dengan bakatnya yang luar biasa. Tak heran jika Fati dengan mudah masuk La Masia. Pada Agustus lalu, ia menjadi pemain termuda yang mencetak gol untuk Barcelona di La Liga. Catatan Fati belum berhenti. Ke­ tika Barcelona bermain imbang 0-0 kontra Borussia Dortmund di babak grup Liga Champions, 18 September, Fati ikut bermain.

l AHMAD REZA S

B10 AFP | JOHN MACDOUGALL

Kilas

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

lalu berakhir imbang, ketika me­ ngunjungi markas Southampton dan Wolverhampton Wanderers. “Kami menantikan bentrokan di London Stadium,” kata Solskjaer, seperti dilansir AFP, Jumat (20/9). “Aku tidak pernah khawatir tentang apa pun. Saya mencari apa yang bisa kami lakukan untuk meningkatkan permainan. Saya tidak pernah khawatir.” United punya momen positif jelang bentrokan di London. Setan Merah baru saja merebut poin perdana di babak grup Liga Europa, usai mengalahkan Astana 1-0 di Old Trafford. Pelatih berusia 43 tahun itu juga tak khawatir dengan ­performa Marcus Rahsford yang minim gol. Kontra Astana, juara bertahan Kazahkstan, striker Inggris ber­ usia 21 tahun itu menyia-nyiakan sejumlah peluang. Beruntung ada Mason Greenwood yang mampu menutup laga dengan skor 1-0. Di Liga Primer, Rashford ­sudah melesakkan tiga gol dari lima penampilan. Namun, penampilannya masih kalah mentereng dari penyerang muda Chelsea Tammy Abraham yang mampu mencatatkan tujuh gol.

Ogbonna Masuaku Rice Lanzini Anderson Diop Noble Rice Fredericks

Wan-Bissaka De Gea Lindelof Matic Maguire Lingard McTominay Young Rashford James

Pereira

Yarmolenko MANAJER: MANUEL PELLEGRINI

“Aku tidak khawatir tentang itu, tidak. Kami bekerja setiap hari dengan Marcus. Dia ingin me­ ningkat, ingin menjadi lebih baik,” kata Solskjaer. Apakah United membutuhkan lebih banyak gol dari Rashford, menurut Solskjaer, “Semua gol yang kami cetak berasal dari depan bersama Marcus dan Anthony (Martial), dan Dan James. Saya yakin mereka akan bermain dengan banyak gol.” Legenda Setan Merah itu percaya Rashford akan terus me­ ningkat, apalagi usianya baru 21 tahun. “Kamu tidak akan men­ capai puncak sebagai seorang striker sampai berusia 26 atau 27 tahun. Dia masih belajar apa yang harus dilakukan untuk membuat sesuatu dalam keadaan yang berbeda.” Bukan hanya lini serang, benteng pertahanan United juga mendapat sorotan. Meski memiliki Harry Maguire, sektor bertahan MU masih terlihat rapuh. Kendati demikian, sejumlah kritik tersebut tak membuat Solsk­ jaer khawatir. Ia masih percaya anak asuhnya bisa tampil s­eperti yang diharapkan. l AHMAD REZA S

London Stadium, London Minggu (22/9), Pukul 20.00 WIB

MANAJER: OLE GUNNAR SOLSKJAER


Sports

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Mencari Penerus Lev Yashin

SEMIFINAL COPA SUDAMERICANA Pemain Colon de Santa Fe (Argentina) Gonzalo Escobar (kanan) mengumpan bola ketika dihadang pemain Atletico Mineiro (Brasil) Yimmi Chara di semifinal Copa Sudamericana di Brigadier General Estanislao Lopez Stadium, Jumat (20/9). Colon berhasil menjejak final dan akan bersua wakil Ekuador Independiente del Valle di partai final.

KOLEKSI TERBANYAK

BALLON D’OR Cristiano Ronaldo 2008, 2013, 2014, 2016, 2017 Lionel Messi 2009, 2010, 2011, 2012, 2015 Michel Platini 1983, 1984, 1985 Johan Cruyff 1971, 1973, 1974 Marco van Basten 1988, 1989, 1992 Franz Beckenbauer 1972, 1976 Ronaldo 1997, 2002 Alfredo Di Stefano 1957, 1959 Kevin Keegan 1978, 1979 Karl-Heinz Rummenigge 1980, 1981

Ada Hegerberg. Penghargaan bergengsi ini awalnya diberikan kepada pemain terbaik Eropa, dipilih oleh jur­ nalis di seluruh benua. Kini, Ballon d’Or merupakan pengharga­ an global dengan vo­ ting suara melibatkan pelatih dan kapten tim nasional. Tahun ini, pengumuman pe­

AFP | MARCELO MANERA

SUDAH 63 tahun anugerah Ballon d’Or diberikan untuk pemain terbaik dari seluruh dunia. Namun, sepanjang durasi, baru satu penjaga gawang yang mendapatkan penghargaan tersebut, yakni kiper Uni Soviet Lev Yashin, itu pun terjadi pada 1963. Kini, France Football, majalah yang menginisiasi anugerah Ballon d’Or, berencana memberikan apresiasi khusus untuk penjaga gawang. Mulai tahun ini France Football memberikan Trofi Yashin, bersamaan dengan penghargaan Ballon d’Or. Trofi Yashin mengambil nama Lev Yashin, satu-satunya penjaga gawang yang pernah merebut Ballon d’Or. Penghargaan Ballon d’Or untuk pemain putra terbaik kali pertama diberikan pada 1956. Ketika itu, penyerang Inggris yang bermain untuk Blackpool Stanley Matthews yang diberikan apreisasi. Tahun lalu, France Football menambahkan penghargaan un­tuk pemain putri terbaik, di­ menangkan penyerang Norwegia

menang dijadwalkan ber­langsung pada 2 Desember. France Football juga mengumumkan daftar 10 nomine kiper terbaik, dirilis pada 21 Oktober. Dua wakil Liga Primer, ­Alisson Becker (Liverpool) dan Edersen (Manchester City) diyakini menjadi kandidat terkuat untuk memenangkan Trofi Yashin. Kendati demikian, banyak anggapan yang lebih mendekatkan Alisson sebagai pemenang.

Kiper internasional Brasil ber­usia 26 tahun itu juga ­dinominasikan untuk Ballon d’Or 2019. Bersama Liverpool, m ­antan kiper AS Roma itu menjadi salah satu alasan The Reds men­jejak podium juara Liga Champions 2018/2019. Dengan Brasil, Alisson meraih trofi Copa America 2019. Tak heran jika Alisson meraih tiga gelar Sarung Tangan Emas sepanjang tahun ini, berasal dari Liga Champions, Liga Primer, ter-

masuk Copa America. Dari tiga kompetisi tersebut, Alisson membuat 33 clean sheet, 22 dari Liga Primer, enam Liga Champions, dan lima dari Copa America. Sedari 2010, Ballon d’Or juga satu rangkaian dengan status Pemain Terbaik FIFA. Namun, enam tahun berselang, badan sepak bola dunia tak lagi bekerja sama dengan France Football. FIFA kemudian membuat anu­ gerah sendiri. l AHMAD REZA S

“SANG DEWA” TIBA DI AUSTRALIA

Kilas Real Ingin Datangkan Harry Kane PRESIDEN Real Madrid Florentino Perez ingin membawa striker Tottenham Hotspur Harry Kane ke Santiago Bernabeu tahun depan, klaim Don Balon, seperti dilansir Goal, Jumat (20/9). Perez dikabarkan khawatir dengan kurangnya produktivitas gol yang dibuat tim asuhan Zinedine Zidane di musim baru. Tak heran jika pemain internasional Inggris berusia 26 tahun ini dinilai sebagai solusi. Dari empat penampilan La Liga, Real baru mencatatkan sembilan gol, sementara Barcelona mampu melesakkan 12 gol. l AHMAD REZA S

Alonso Berpotensi Gantikan Zidane MASA depan Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane di Santiago Bernabeu semakin tak pasti, menyusul performa Los Blancos yang kurang menjanjikan. Dari empat laga La Liga misalnya, Real hanya dua kali menang plus dua kali imbang. Dikalahkan Paris Saint-Germain 0-3 di laga perdana Liga Champions, 19 September, juga membuat posisi Zidane kian tersudut. Menurut Mundo Deportivo, Presiden Real Florentino Perez menginginkan Xabi Alonso untuk menggantikan peran Zidane di Santiago Bernabeu. l AHMAD REZA S

Legenda Eintracht Alexander Meier menjadi milik WS Wanderers. SYDNEY (HN) Legenda Eintracht Frankfurt Alexander ­Meier masih belum mau gantung se­ patu. Penyerang berpaspor Jerman berusia 36 tahun itu baru saja mendarat di Australia, berlabuh bersama WS Wanderers. Tim asuhan Markus Babbel mengontrak Dewa Sepak Bola, julukan Meier, dengan durasi satu tahun. Alhasil, mantan pemain Hamburg SV itu akan membantu Wanderers di A-League hingga akhir Juni 2020. Kepindahan Meier ke Austra­ lia tak terlepas dari keberadaan Markus Babbel. Mantan Pelatih Hertha Berlin berusia 47 tahun itu merupakan warga Jerman. Babbel juga pernah bermain bersama Bayern Munich. Al­ hasil, mantan Pelatih Vfb Stuttgart itu sudah mengenal Meier. Sebelum mendarat di Austra­ lia, Meier menghabiskan paruh kedua musim lalu bermain bersama klub Jerman St Pauli de­ ngan status pinjaman. Bersama Eintracht, ia men­ cetak 137 gol, membuatnya menjadi salah satu dari pencetak gol terbanyak klub. Pengabdiannya bahkan berlangsung selama 14 tahun. Pada musim 2014/2015, Meier merupakan pencetak gol terbanyak Bundesliga.

Yang paling berkesan tentu saja ketika Eintracht me­numbangkan Bayern Munich di final DFB Pokal musim 2017/2018. Ke­ tika itu, Eintracht masih diarsiteki Niko Kovac, pelatih yang kini men­duduki kursi kepelatihan Bayern. “Saya sangat senang bisa bermain di Australia. Saya sudah tidak sabar untuk naik pesawat dan bermain bersama Wan­derers,” kata Meier, ­seperti dilansir laman resmi klub, Jumat (20/9). “Markus mengatakan kepada saya bagaimana profesionalnya Wanderers dan mereka sangat ambisius, dan itu adalah klub yang hebat untuk dimainkan,” tuturnya menambahkan. Ketika ditanya tentang usia dan performa, Meier enggan menjawab. Ia memastikan akan memberikan 100 persen begitu mem­ bela Wanderers.

ALEXANDER MEIER BUCHHOLZ, JERMAN BARAT, 17 JANUARI 1983 (36 TAHUN) POSISI: GELANDANG SERANG/STRIKER

“Saya tidak suka berbicara tentang diri saya sendiri, tentang apa yang bisa saya lakukan. Yang bisa saya katakan, saya akan selalu memberikan 100 persen di dalam dan di luar lapangan,” katanya. Terpenting, Meier menambah­ kan, “Sebagai tim kami semua harus saling mendukung, di saat buruk dan di saat yang baik, dan semakin baik lingkung­ an yang kami ciptakan, ke­suksesan bisa datang dari hal tersebut.” Sepanjang 14 tahun berseragam ­Eintracht, Meier sudah merasakan tiga final DFB Pokal, kendati dua di antaranya hanya ber­ status finalis. Meier juga belum mencicipi trofi Bundesliga. Wanderers akan memulai mu­ sim baru A-League, 12 Oktober, ketika menjamu Central Coast Mariners di Bankwest Stadium.

Musim lalu, Wanderers meng­ akhiri rivalitas A-League di po­sisi delapan. Dari 27 penampilan, mereka hanya memenangkan enam pertandingan, s­ementara 15 di antaranya berakhir de­ ngan kekalahan. Wanderers juga ­hanya melesakkan 42 gol. l AHMAD REZA S

KARIER SENIOR 2001-2003 FC St Pauli 25 caps – 7 gol 2003-2004 Hamburger SV 4 caps – 0 gol 2004 Hamburger SV II 6 caps – 0 gol 2004-2018 E. Frankfurt 336 caps – 137 gol 2019 FC St Pauli 16 caps – 6 gol 2019- Western Sydney Wanderers

TROFI

DFB Pokal

2017/2018

AFP | CHRISTOF STACHE

B11


Sports

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

ANCAMAN

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

ASAH TARING

Performa Saka dinilai lebih baik dari Pepe yang menjadi rekrutan termahal Arsenal. FANKFURT (HN) Pemain muda

Bukayo Saka berhasil mencuri perhatian ketika Arsenal me­ numbangkan Eintracht Frankfurt 3-0 pada laga pertama penyisihan grup Liga Europa, Kamis (19/9) malam WIB. Ia menorehkan satu gol dan dua assist dalam penampil­ an perdana di level senior. Legenda Arsenal Martin Keown memuji kinerja Saka. Winger ber­ usia 18 tahun ini dinilai memegang peranan utama dalam kemenangan Meriam London. Ia tampil tenang, khususnya ketika mengeksekusi bola ke gawang Eintracht Frankfurt. Saka bukan satu-satunya ta­ lenta muda yang dimainkan Arsenal. Manajer Unai Emery juga menurunkan Joe Willock dan

Emile Smith Rowe sedari awal. Keown percaya kehadiran ketiga­ nya bisa mengancam keberadaan pemain senior di tim utama. Keown mengakui penampil­ an Saka lebih baik dibandingkan Pepe. Winger berpaspor Pantai Gading itu belum menunjukkan tajinya sejak didatangkan dari Lille dengan rekor transfer 72 juta pound (Rp 1,2 triliun). Ia sekadar membuat satu assist menghadapi Eintracht Frankfurt. “Mereka (Arsenal) berusaha mendapatkan pemain muda. Kini, mereka telah menemukannya, salah satunya adalah Saka,” kata Keown kepada BT Sport seperti di­ kutip Goal, Jumat (20/9). “Anda melihat cara bermain Pepe saat ini, mereka membayar 72 juta pound untuknya, sedangkan anak itu ter­ lihat lebih baik darinya malam ini (kemarin).” Emery antusias dengan k ­ inerja Saka dan Willock. Mereka tidak

E. FRANKFURT

ARSENAL

0 3 VS

Willock 38 Saka 85 Aubameyang 87 Hinteregger, Kohr, Kamada

Kolasinac, Chambers, Willock

Kohr 79

menyia-siakan kesempatan yang telah diberikan. Namun, Emery berharap para talenta muda tidak mudah puas. Manajer berusia 47 tahun itu siap memberi kesempatan lebih, khu­

TEROR CHICHARITO BAKU (HN) – Penyerang ­ Sevilla Javier “Chicharito” Hernandez telah membuka keran golnya. Ia mencetak gol ketika Sevilla me­ ngalahkan Qarabag 3-0 pada laga pertama penyisihan grup Liga Eu­ ropa, Kamis (19/9) malam WIB. Chicharito optimistis dapat menambah pundi-pundi golnya.

Ia berambisi menjebol gawang Real Madrid dalam bentrokan La Liga, Senin (23/9) dini hari WIB. Laga ini tentu spesial, mengingat penyerang internasional Meksiko itu pernah membela Los Blancos sebagai pemain pinjaman pada musim 2014/2015. Chicharito tampil mengejut­

kan lawan Qarabag. Ia mencetak gol lewat tendangan bebas di luar kotak penalti. “Gol tentu memberi ke­ percayaan diri. Saya selalu me­ ngatakan, saya merasa lapar dan bersemangat sejak tiba di Sevilla,” kata Chicharito seperti dikutip Fox Sport, Jumat (20/9). “Saya ingin

Aksi winger Arsenal Bukayo Saka (kanan) berupaya menjebol gawang kiper Eintracht Frankfurt Kevin Trapp dalam bentrokan di Commerzbank Arena, Kamis (19/9) malam WIB. AFP | UWE ANSPACH

susnya di pentas Liga Primer. The Gunners dijadwalkan menghadapi Aston Villa di Emirates Stadium, Minggu (22/9). “Para pemain muda me­ nunjukkan kepercayaan diri un­ tuk mengambil peluang mereka. Semua orang bisa bahagia dan

melanjutkannya. Hal terpenting adalah meraih kemenangan, apa­ lagi ketika bermain jauh dari kan­ dang,” kata Emery. “Pertandingan lawan Aston Vil­ la akan berbeda. Kami harus lebih kuat dalam bertahan. Kami punya pemain untuk momen berbeda.”

merespons dengan memberikan segalanya di lapangan, menunjuk­ kan penampilan baik sehingga me­ nambahkan sesuatu yang positif untuk tim.” Sevilla berkuasa di puncak klasemen La Liga dengan nilai 10. Pasukan Julen Lopetegui belum pernah kalah dalam empat laga pembuka. Lopetegui telah meng­ imbau timnya tidak lengah. Me­

nurutnya, menempati puncak klasemen se­kadar menunjukkan timnya telah tampil bagus. Na­ mun, persaingan menjadi juara masih panjang. Kemenangan lawan Qarabag tentu menambah motivasi S ­ evilla. Sebaliknya, Real dihadapkan te­ kanan setelah tumbang 0-3 di markas Paris Saint-Germain pada laga pertama Liga Champions, 19 September. l ALVIN TAMBA

Arsenal meraih hasil me­ ngecewa­kan di laga terakhir Liga Primer. Mereka dipaksa bermain imbang 2-2 lawan Watford. Ge­ landang senior Mesut Oezil tampil kurang menjanjikan. Karenanya Eme­ r y kembali mempercayakan para talenta muda. l ALVIN TAMBA

QARABAG

SEVILLA

0 3 VS

Hernandez 62 Munir 78 Torres 85 Medvedev, Ailton

Gudelj

ROMA (HN) – Pelatih AS Roma Paulo Fonseca menilai bentrok­ an lawan Lazio menjadi titik ba­ lik timnya. Giallorossi menemu­ kan skema permainan terbaiknya. Mereka mengalahkan Istanbul Ba­ saksehir 4-0 pada laga pertama penyisihan grup Liga Europa, Ju­ mat (20/9) dini hari WIB. Roma mengawali musim ini dengan lambat. Mereka sekadar bermain imbang 3-3 lawan Genoa, kemudian ditahan Lazio 1-1 pada laga derbi. Setelahnya, pasukan Fonseca menumbangkan Sassuo­ lo 4-2. Giallorossi akhirnya men­ dapat clean sheet pertama ketika menjamu Istanbul Basaksehir. “Pertandingan lawan Lazio penting bagi kami, karena mem­ bantu kami memahami apa yang salah. Kami memang melakukan banyak kesalahan di laga itu,” kata Fonseca seperti dikutip Football Italia, Jumat (20/9). “Kami meminta pemain untuk lebih agresif dan mengendalikan bola, tim mempelajari itu. Saya senang dengan kemajuan yang dibuat dan cara bermain mereka.” Gelandang serang Nicolo ­Zaniolo tampil bersinar. Ia men­ cetak satu gol dan memberikan

MARCUS RASHFORD MANCHESTER UNITED

kan beberapa penyelamatan fantastis,” kata Solskjaer se­ perti dikutip AFP, Jumat (20/9). “Saya tidak khawatir. Kami te­ rus berlatih dengan Marcus. Ia selalu ingin meningkat dan menjadi lebih baik.” Rashford baru mencetak tiga gol dari lima penampilan Liga Primer. Dua gol dicetak dari ti­ tik putih. Sebaliknya, penyerang Prancis Anthony Martial sekadar menorehkan dua gol. Solskjaer menegaskan per­ forma lini depannya cukup me­ muaskan. Selain Rashford dan Martial, winger Daniel James juga tampil mengesankan de­ ngan torehan tiga gol. Pe­nyerang muda Mason Greenwood pun mulai menunjukkan taring­nya. Ia mencetak gol penentu ke­ menangan lawan Astana. “Saya yakin mereka dapat mendapatkan banyak gol,” kata Solskjaer. “Ia (Rashford) masih muda. Sebagai pe­ nyerang, Anda tidak akan mencapai pun­caknya sampai berusia 26 atau 27 tahun,” kata S ­ olskjaer. “Ia masih belajar apa yang harus dilakukan untuk meng­ hadapi situasi berbeda.”

AS ROMA

l ALVIN TAMBA

BASAKSEHIR

4 0 VS

Caicara (OG) 42 Dzeko 58 Zaniolo 71 Kluivert 93 Jesus, Veretout

dua assist untuk gol Edin Dzeko dan Justin Kluivert. Zaniolo senang bisa berkon­ tribusi untuk kemenangan Serigala Roma. Namun, ia mengingat­ kan rekan setimnya untuk tidak jemawa. Mereka harus memper­ tahankan penampilan agresif ke­ tika menghadapi Bologna di pen­ tas Seri A, Minggu (22/9). “Latihan hari demi hari men­jadi satu-satunya cara ­me­ningkatkan permainan. Kami telah be­ kerja keras. Ini adalah gaya ber­ main yang agresif, tapi juga me­ ngorbankan pertahanan. Jadi kami harus seimbang meng­ikuti arahan pelatih,” kata Zaniolo. “Kami harus bisa mencetak gol, tapi kami juga harus bekerja lebih baik agar tidak kebobol­an.” l ALVIN TAMBA

Selebrasi gelandang AS Roma Nicolo Zaniolo usai menjebol gawang Istanbul Basaksehir di Stadion Olimpico, Jumat (20/9) dini hari WIB.

AFP | ALBERTO PIZZOLI

TALENTA MUDA

MANCHESTER (HN) – Lini depan Manchester United kem­ bali gagal menunjukkan taring­ nya ketika lawan Astana pada laga pertama penyisihan grup Liga Europa, Jumat (20/9) dini hari WIB. Mereka sekadar me­ nang 1-0 meski ­mendominasi permainan. Penguasaan bola ­ United mencapai 72 persen. Pa­sukan Ole Gunnar Solksjaer seharus­ nya dapat menjadikan Astana sebagai lumbung gol, meng­ ingat mereka menciptakan 17 peluang. Namun, hanya enam tembakan yang tepat sasaran. Performa barisan depan United menurun drastis sejak laga pembuka Liga Primer. Ke­ tika itu mereka menumbang­ kan Chelsea 4-0 di Old Trafford, 11 Agustus. Setan Merah se­ kadar mencetak satu gol pada lima pertandingan terakhir. Marcus Rashford belum menunjukkan taringnya. Ia baru mencetak satu gol dari permainan terbuka dalam de­ lapan penampilan terakhir ber­ sama United dan Timnas Ing­ gris. Penyerang berusia 21 tahun ini bahkan gagal me­ manfaatkan sejumlah peluang ke­tika menghadapi Astana. Meski demikian, Solksjaer enggan mengkhawatirkan ca­ tatan negatif itu. Ia menegas­ kan hal terpenting para pe­ main mampu menunjukkan tekad untuk meningkatkan kua­litasnya. “Ia mendapatkan peluang, tentu saja ia seharusnya bisa mendapatkan tiga gol hari ini (Jumat). Kiper lawan melaku­

B13

TITIK BALIK “SERIGALA” ROMA AFP | OLI SCARFF

B12

DATA & KLASEMEN LIGA EUROPA Kamis (19/9) APOEL Qarabag Dynamo Kyiv FC Copenhagen Basel Getafe PSV LASK Stade Rennais CFR Cluj Eintracht Frankfurt Standard Liege Jumat (20/9) Wolfsburg Gent AS Roma M’gladbach Wolverhampton Slovan Bratislava Manchester United Partizan Porto Rangers Lundogarts Espanyol

1. Sevilla

3 - 4 0 - 3 1 - 0 1 - 0 5 - 0 1 - 0 3 - 2 1 - 0 1 - 1 2 - 1 0 - 3 2 - 0

3 - 1 3 - 2 4 - 0 0 - 4 0 - 1 4 - 2 1 - 0 2 - 2 2 - 1 1 - 0 5 - 1 1 - 1 GRUP A 1 1

Dudelange Sevilla Malmo Lugano Krasnodar Trabzonspor Sporting Rosenborg Celtic Lazio Arsenal Vitoria Guimaraes

Oleksandria Saint-Etienne Basaksehir Wolfsberger AC Sporting Braga Besiktas Astana AZ Alkmaar Young Boys Feyenoord CSKA Moscow Ferencvaros

0 0 3-0 3

2. Dudelange 3. APOEL 4. Qarabag

1. Copenhagen 2. Dynamo Kyiv 3. Lugano 4. Malmo FF

1 1 0 0 4-3 3 1 0 0 1 3-4 0 1 0 0 1 0-3 0 GRUP B 1 1 1 1 1 0 1 0

1. Basel 2. Getafe 3. Trabzonspor 4. Krasnodar

GRUP C 1 1 1 1 1 0 1 0

1. PSV 2. LASK 3. Sporting CP 4. Rosenborg

GRUP D 1 1 1 1 1 0 1 0

1. CFR Cluj 2. Celtic 3. Stade Rennais 4. Lazio

0 0 1-0 3 0 0 1-0 3 0 1 0-1 0 0 1 0-1 0

0 0 5-0 3 0 0 1-0 3 0 1 0-1 0 0 1 0-5 0

0 0 3-2 3 0 0 1-0 3 0 1 2-3 0 0 1 0-1 0

GRUP E 1 1 0 0 2-1 3 1 0 1 0 1-1 1 1 0 1 0 1-1 1 1 0 0 1 1-2 0

GRUP F 1. Arsenal 1 1 2. Standard Liege 1 1

0 0 3-0 3 0 0 2-0 3

3. Vitoria Guimaraes 1 0 0 4. Eintracht Frankfurt 1 0 0

1. Porto 2. Rangers 3. Young Boys 4. Feyenoord

GRUP G 1 1 1 1 1 0 1 0

1 0-2 0 1 0-3 0

0 0 2-1 3 0 0 1-0 3 0 1 1-2 0 0 1 0-1 0

GRUP H 1. Ludogorets 1 1 0 0 5-1 3 2. Ferencvaros 1 0 1 0 1-1 1 3. Espanyol 1 0 1 0 1-1 1 4. CSKA Moscow 1 0 0 1 1-5 0

1. Wolfsburg 2. Gent 3. Saint-Etienne 4. Oleksandria

GRUP I 1 1 1 1 1 0 1 0

GRUP J 1. Wolfsberger AC 1 1 2. AS Roma 1 1 3. M’gladbach 1 0 4. Istanbul Basaksehir 1 0 GRUP K 1. Slovan Bratislava 1 1 2. Sporting Braga 1 1

0 0 3-1 3 0 0 3-2 3 0 1 2-3 0 0 1 1-3 0

3. Wolverhampton 3. Besiktas

1 0 0 1 0 0

1 0-1 0 1 2-4 0

GRUP L 1. Manchester United 0 1 1 0 1-0 3 2. AZ Alkmaar 1 0 1 0 2-2 1 3. Partizan 1 0 1 0 2-2 1 4. Astana 1 0 0 1 0-1 0 TOP SCORER 3 Keseru (Ludogorets) LIGA PRIMER INGGRIS Sabtu (21/9) Southampton Leicester City Burnley Everton Manchester City Newcastle United

0 0 4-0 3 0 0 4-0 3 0 1 0-4 0 0 1 0-4 0

Minggu (22/9) Crystal Palace West Ham Arsenal Chelsea

0 0 4-2 3 0 0 1-0 3

KLASEMEN 1. Liverpool 2. Manchester City

02.00 Bournemouth 18.30 Tottenham 21.00 Norwich City 21.00 Sheffield United 21.00 Watford 23.30 Brighton Albion

3. Tottenham Hotspur 5 2 2 1 11-6 8 4. Manchester United 5 2 2 1 8-4 8 5. Leicester City 5 2 2 1 6-4 8 6. Chelsea 5 2 2 1 11-11 8 7. Arsenal 5 2 2 1 8-8 8 8. West Ham United 5 2 2 1 6-7 8 9. AFC Bournemouth 5 2 1 2 8-9 7 10. Southampton 5 2 1 2 5-6 7 11. Everton 5 2 1 2 5-7 7 12. Crystal Palace 5 2 1 2 3-6 7 13. Norwich City 5 2 0 3 9-12 6 14. Burnley 5 1 2 2 6-7 5 15. Sheffield United 5 1 2 2 5-6 5 16. Brighton Albion 5 1 2 2 5-8 5 17. Aston Villa 5 1 1 3 4-6 4 18. Newcastle United 5 1 1 3 4-8 4 19. Wolverhampton 5 0 3 2 6-10 3 20. Watford 5 0 2 3 4-10 2

5 5 0 0 15-4 15 5 3 1 1 16-6 10

17.00 Mallorca 19.00 Real Sociedad 21.00 Leganes 23.30 Deportivo Alaves

Senin (23/9) Sevilla

02.00 Real Madrid

Sabtu (21/9) Osasuna Villarreal Levante Atletico Madrid

02.00 Real Betis 18.00 Real Valladolid 21.00 Eibar 23.30 Celta Vigo

KLASEMEN 1. Sevilla 2. Atletico Madrid 3. Real Madrid 4. Athletic Bilbao 5. Barcelona 6. Granada 7. Real Sociedad 8. Levante 9. Osasuna 10. Villarreal 11. Deportivo Alaves 12. Real Valladolid 13. Valencia 14. Mallorca 15. Real Betis 16. Celta Vigo 17. Espanyol 18. Getafe 19. Eibar 20. Leganes

Minggu (22/9) Granada

02.00 Barcelona

TOP SCORER 5 Gerard Moreno ( Villarreal)

TOP SCORER 7 Abraham (Chelsea), Aguero (City) LA LIGA SPANYOL

20.00 Wolverhampton 20.00 Manchester United 22.30 Aston Villa 22.30 Liverpool

Getafe Espanyol Valencia Athletic Bilbao

4 3 1 0 5-1 10 4 3 0 1 5-4 9 4 2 2 0 9-6 8 4 2 2 0 4-1 8 4 2 1 1 12-7 7 4 2 1 1 9-5 7 4 2 1 1 4-3 7 4 2 0 2 6-5 6 4 1 3 0 4-3 6 4 1 2 1 10-8 5 4 1 2 1 2-2 5 4 1 2 1 4-5 5 4 1 1 2 5-7 4 4 1 1 2 2-4 4 4 1 1 2 6-9 4 4 1 1 2 3-6 4 4 1 1 2 2-6 4 4 0 3 1 3-4 3 4 0 1 3 4-7 1 4 0 0 4 1-7 0

SERI A ITALIA Sabtu (21/9) Cagliari Udinese Juventus

01.45 Genoa 20.00 Brescia 23.00 Hellas Verona

Minggu (22/9) AC Milan Sassuolo Bologna Lecce Sampdoria Atalanta

01.45 Inter Milan 17.30 SPAL 20.00 AS Roma 20.00 Napoli 20.00 Torino 23.00 Fiorentina

Senin (23/9) Lazio

01.45 Parma

KLASEMEN 1. Inter Milan 2. Bologna 3. Juventus 4. Napoli 5. Atalanta 6. Torino 7. AC Milan 8. AS Roma 9. Lazio 10. Genoa 11. Hellas Verona 12. Sassuolo

3 3 0 0 7-1 9 3 2 1 0 6-4 7 3 2 1 0 5-3 7 3 2 0 1 9-7 6 3 2 0 1 7-6 6 3 2 0 1 6-5 6 3 2 0 1 2-1 6 3 1 2 0 8-6 5 3 1 1 1 5-3 4 3 1 1 1 6-6 4 3 1 1 1 2-2 4 3 1 0 2 7-7 3

13. Cagliari 14. Brescia 15. Parma 16. SPAL 17. Udinese 18. Lecce 19. Fiorentina 20. Sampdoria

3 3 3 3 3 3 3 3

1 1 1 1 1 1 0 0

0 0 0 0 0 0 1 0

2 2 2 2 2 2 2 3

4-4 4-5 4-5 4-5 2-4 2-6 4-6 1-9

3 3 3 3 3 3 1 0

TOP SCORER 3 Mertens (Napoli), Berardi (Sassuolo) BUNDESLIGA JERMAN

5. Wolfsburg 6. Schalke 04 7. M’gladbach 8. Bayer Leverkusen 9. Eintracht Frankfurt 10. Werder Bremen 11. F Duesseldorf 12. Union Berlin 13. Hoffenheim 14. Augsburg 15. Koeln 16. Mainz 05 17. Paderborn 18. Hertha BSC

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 0 0

2 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1

0 1 1 1 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3

7-3 8-4 5-4 6-7 5-5 8-9 6-7 5-8 3-6 6-10 4-7 4-13 5-12 3-10

Sabtu (21/9) Schalke 04 Bayern Munich Bayer Leverkusen Hertha BSC Freiburg Werder Bremen

01.30 Mainz 05 20.30 Koeln 20.30 Union Berlin 20.30 Paderborn 20.30 Augsburg 23.30 RB Leipzig

TOP SCORER 7 Lewandowski (Munich)

Minggu (22/9) M’gladbach Eintracht Frankfurt

Sabtu (21/9) Strasbourg Marseille

01.45 Nantes 22.30 Montpellier

20.30 Duesseldorf 23.00 Dortmund

Minggu (22/9) Stade de Reims Metz Bordeaux Nimes Olympique Nice Stade Rennais Angers SCO

01.00 AS Monaco 01.00 Amiens SC 01.00 Brest 01.00 Toulouse 01.00 Dijon 20.00 Lille 22.00 Saint-Etienne

KLASEMEN 1. RB Leipzig 4 2. Borussia Dortmund 4 3. Freiburg 4 4. Bayern Munich 4

3 1 0 3 0 1 3 0 1 2 2 0

10-3 10 13-5 9 10-3 9 12-4 8

LIGUE 1 PRANCIS

8 7 7 7 6 6 4 4 4 4 3 3 1 1

Senin (23/9) Olympique Lyon

02.00 PSG

KLASEMEN 1. Paris Saint-Germain 5 4 0 1 11-2 12 2. Stade Rennais 5 3 1 1 6-3 10 3. Nantes 5 3 1 1 5-3 10 4. Marseille 5 3 1 1 7-6 10 5. Lille 5 3 0 2 7-5 9 6. Nice 5 3 0 2 8-7 9 7. Angers SCO 5 3 0 2 9-9 9 8. Olympique Lyon 5 2 2 1 12-4 8 9. Bordeaux 5 2 2 1 7-5 8 10. Toulouse 5 2 2 1 6-7 8 11. Stade de Reims 5 2 1 2 4-2 7 12. Montpellier 5 2 1 2 4-4 7 13. Brest 5 1 3 1 3-5 6 14. Nimes Olympique 5 1 2 2 6-7 5 15. Saint-Etienne 5 1 2 2 5-8 5 16. Amiens SC 5 1 1 3 5-8 4 17. Metz 5 1 1 3 4-8 4 18. Strasbourg 5 0 3 2 3-6 3 19. AS Monaco 5 0 2 3 7-14 2 20. Dijon 5 0 1 4 1-7 1 TOP SCORER 5 M. Dembélé (Lyon), Osimhen (Lille) Keterangan: *Data Hingga Pukul 21.30 WIB


Sports

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

B14

TREK MONAS LUAR BIASA Formula E siapkan 20 desain lintasan untuk seri balap Jakarta.

malam. “Yang jelas, kami juga akan melihat harga yang paling memungkinkan (terjangkau) ­ untuk membuat sirkuit ini. Namun, intinya kami tidak memiliki tantangan untuk itu.” Jika menilik waktu, I­ndonesia sebenarnya hanya memiliki ­sembilan bulan untuk menyiap­ kan diri jelang balapan. M ­ eski ­demikian, Longo mengaku hal ini bukan tantangan yang b ­erarti. Menyulap Monas menjadi lintas­ an balap level internasional tidak ­butuh waktu lama, bahkan kurang dari dua bulan. Perlu diketahui, menyelenggarakan FE bisa dikatakan tidak serumit Formula 1 (F1). Treknya jauh lebih pendek, hanya sejauh 2,4 km. Berbeda dengan F1 yang butuh minimum 5,85 km. Hal itu dibenarkan L ­ ongo, te­ tapi ada sejumlah pekerjaan yang harus dilakukan sebelum memulai membuat lintasan di area Monas. Di antaranya, me­ nutupi bata blok di sekitar Monas serta melakukan pembersihan ­sebelum dimulai pengaspalan. “Sebenarnya cuma butuh 21 hari untuk pengerjaan lintasan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berada dalam mobil listrik (kiri) saat konvoi mobil listrik melintas di Bundaran HI, Jakarta, Jumat (20/9). Konvoi ini rangkaian dari promosi Pemprov DKI Jakarta sebagai tuan rumah Formula E 2020-2025.

HARIAN NASIONAL | AULIA RACHMAN

JAKARTA (HN) Penantian 22 tahun Indonesia untuk ­ kembali menyelenggarakan event balap mobil level internasional a ­ khirnya terealisasi. Jakarta dipastikan menjadi tuan rumah seri balap Formula E (FE) pada 2020-2025. Kepastian tersebut diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan CoFounder & Chief Championship Officer FE Alberto Longo dalam launching Seri Balap FE ­Jakarta di Monumen Nasional (Monas), Jumat (20/9). Ibu Kota menjadi ­ ­penyelenggara seri keenam balap­ an jet darat bertenaga listrik bergengsi di dunia yang bakal digeber di area Monas pada 6 Juni 2020. Longo menjelaskan per­ timbangan memilih Monas se­bagai arena balap FE. ­ Karakteristik lintasan di sekitar Monas, me­ ­ nurunnya, sangat fleksibel dan terletak di jantung kota. “Di sini (Monas) adalah v­ enue yang luar bisa, kami bisa meng­ ubah area ini menjadi 20 desain lintasan. Gubernur DKI (Anies) minta kami pilih salah satu yang paling mudah karena ada b ­ anyak opsi untuk dipilih,” kata Longo kepada HARIAN NASIONAL, se-

Namun, ada sejumlah persyarat­ an tertentu yang harus dilakukan sebelum memulai pekerjaan. Tidak butuh waktu lama juga, mungkin hanya 1,5 bulan. Tidak akan lebih dari itu,” kata Longo. Sayangnya, lelaki berpaspor Inggris Raya ini enggan mem­ bocorkan nilai commitment fee yang disetujui Jakarta sebagai tuan rumah FE. Hal ini karena adanya kesepakatan kerahasiaan kontrak yang disepakati dengan Gubernur DKI.

Longo juga masih bungkam saat ditanya apakah akan ada penalti kepada tuan rumah jika Jakarta memutuskan mengakhiri kerja sama sebelum 2025? “Kami sudah menandatangani kerja sama jangka panjang. Kami akan sangat senang jika kerja sama ini bisa selesai sesuai kontrak yang tertera,” ujar Longo. Di sisi lain, Anies berharap penyelenggaraan FE bisa menggerak­ kan masyarakat Ibu Kota u ­ ntuk beralih ke moda transporta-

si berbasis listrik. Dengan demi­ kian, cita-cita menjadi kota yang ramah lingkungan bakal tercapai di ­Jakarta. “Event ini menempatkan Jakarta dalam percaturan ­olahraga dunia. Selain itu, ada prediksi keuntungan ekonomi yang mencapai Rp 1,2 triliun yang bisa didapat. Lebih dari itu, adanya FE juga diharapkan bisa mendorong transportasi bebas emisi dan Jakarta harus bisa menjadi pionir,” kata Anies. l BRIGITHA SESILYA

SINGAPURA (HN) – Kabut asap masih melanda Singapura jelang balapan Formula 1 yang akan digeber, Minggu (22/9). ­ Kendati ­demikian, Panitia ­penyelenggara hingga kini memastikan agenda balap tetap berjalan sesuai rencana. Eksekutif Direktur S ­ingapore Tourism Board Jean Ng me­ ngatakan otoritas terkait terus memantau level ketebalan asap yang mengganggu Singapura. Sebagai informasi, kebakaran hutan yang terjadi di Sumatera berdampak ke negara tetangga, yakni Singapura dan Malaysia. “Rencana balapan dan a ­cara hiburan masih berjalan sesuai rencana, tetapi kami menyaran­ kan agar para penonton juga berhati-hati (dengan buruknya ­kua­litas udara di Singapura saat ini),” kata Ng kepada BBC, Jumat

(20/9). Awal pekan ini, Badan Lingkungan Nasional Singapura me­ laporkan indeks kualitas udara memasuki level tak sehat k ­ arena kebakaran hutan di Indonesia. Meski jarak pandang sudah membaik pada Kamis (19/9), tetapi mereka mengklaim situasi musim ini adalah yang terburuk dalam tiga tahun terakhir. Panitia penyelenggara meminta pengunjung memakai m ­ asker N95 yang dapat dibeli di stan me­ rchandise yang telah disediakan. Mereka juga menyediakan layanan bantuan untuk pengunjung yang merasa tak sehat karena gangguan asap. Juara bertahan Lewis H ­ amilton berharap kabut asap bisa menipis saat balapan. Pembalap, katanya, tidak mungkin memakai ­masker ekstra untuk m ­elindungi per­

AFP | ROSLAN RAHMAN

Kabut Asap Dinilai tak Mengancam Balapan Singapura

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton mengemudikan mobilnya pada sesi latihan bebas kedua Seri Balap Singapura F1 2019 di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay, Singapura, Jumat (20/9).

napasan. Bukan cuma ­sistem pernapasan yang menjadi masalah, tetapi juga jarak penglihatan saat balapan. “Udara bersih menjadi bagian

penting,” kata Hamilton kepada AFP. “Saya telah diberi tahu untuk tidak pergi lari di luar, tetapi saya tidak tahu sejauh mana asap itu akan berdampak pada kami

saat balapan. Saya akan ­berbicara de­ ngan tim untuk ­ menyiasati masalah ini. Tentu saya berharap tidak memakai masker ekstra di helm.” Hamilton difavoritkan di ­balapan akhir pekan ini. Maklum saja, lelaki berpaspor Inggris Raya itu selalu menaiki podium ter­ tinggi di Sirkuit Jalan Raya Singa­ pura dalam dua musim terakhir. Jika berhasil menang, t­entu kesempatannya menjadi juara dunia untuk kali keenam bakal ­ semakin lebar. Tak cuma itu, kemenangan juga bakal ­mengobati luka hatinya yang tidak tampil maksimal pada dua seri balap sebelumnya. “Ini adalah salah satu balapan yang berat, jika tidak mungkin ini merupakan yang terberat secara fisik dan mental,” kata Hamilton. l BERBAGAI SUMBER | BRIGITHA SESILYA


B15

Sports

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Anthony Dinanti Rival Berat

AFP | STR

JAKARTA (HN) – Laju ­pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting untuk mem­ pertahankan gelar juara di ­China Open 2019 mulai berat. Ia s­ udah dinanti rival tangguh yang ber­ ambisi mencuri mahkota pe­ muda 22 tahun ini. Anthony mengamankan tiket empat besar usai menang 16-21 21-6 21-16 atas pemain India Sai Praneeth B di Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, China, Jumat (20/9). Sukses ini tak sekadar mendekatkan asanya menjaga gelar di Negeri Tirai ­Bambu, lebih dari itu ke­ menangan ini juga membayar kekalahannya saat bertemu di Kejuaraan Dunia. Saat itu, An­ thony kalah 19-21 13-21. Meski jalan menuju ­podium tertinggi semakin dekat, bukan

HASIL PEREMPAT FINAL, JUMAT (20/9) TUNGGAL PUTRA: 7-Anthony Sinisuka Ginting vs Sai Praneeth B (India) 16-21 21-6 21-16 | GANDA PUTRI: 5-Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs 2-Misaki Matsutomo/Ayaka Takahshi (Jepang) 19-21 21-19 16-21 | GANDA PUTRA: 1-Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Goh V Shem/Tan Wee Kiong (Malaysia) 21-15 21-17 7-Fajar Alfian/M Rian Ardianto vs 4-Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) 23-21 21-13 2-Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan vs 5-Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) 21-15 21-12 | GANDA CAMPURAN: 2-Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China) vs Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow 24-22 21-22

berarti Anthony bisa ­ bersantai. Ia justru sudah ditunggu lawan yang lebih tangguh. Anthony akan bertemu pemain Denmark Anders Antonsen, Sabtu (21/9). Anthony sebenarnya me­miliki modal mengantisipasi Antonsen. Meski ranking Antonsen lebih baik lima peringkat dari A ­ nthony yang masih berada di posisi 9 du­ nia, Anthony pernah mengalah­ kannya di Indonesia Masters 2018. Saat itu Anthony menang

dua game langsung, yakni 21-14 21-14. “Bertemu Antonsen harus bisa bermainnya seperti tadi (ke­ marin), di mana saya ­mengontrol pertandingan. Posisi angin (di lapangan) memang kurang menguntungkan, tetapi harus ­ bisa mencari cara untuk meng­ atasinya,” kata Anthony dikutip dalam rilis yang diterima ­HARIAN NASIONAL, kemarin. Masalahnya, tantangan An­

Tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting mencoba mengembalikan kok ke Sai Praneeth B (India) pada perempat final China Open 2019 di Olympic Sports Centre Gymnasium, Changzhou, China, Jumat (20/9).

thony bukan cuma Antonsen. Jika lolos final, Anthony ­ berpotensi bertemu pebulu tangkis nomor wahid dunia berpaspor Jepang Kento Momota dan jagoan tuan rumah Chen Long, Minggu (22/9). Keduanya menjadi lawan tangguh bagi Anthony. Maklum saja, Momota memimpin rekor pertemuan 9-3. Sementara re­ kor pertemuan dengan Chen, di­ pegang Anthony 6-3. l BRIGITHA SESILYA

Plt Menpora diminta memulihkan citra hingga meneruskan program kerja yang belum tuntas. JAKARTA (HN) S e t u m p u k pekerjaan menanti Hanif ­Dhakiri. Lelaki yang menjabat sebagai ­Menteri Ketenagakerjaan ini men­ dapat tugas tambahan dari Pre­ siden Joko Widodo. Ia diminta untuk menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Pemuda dan Olah­ raga setelah Imam Nahrawi mun­ dur karena ingin fokus menjalani pemeriksaan atas kasus dugaan korupsi yang menimpanya. Penunjukan Hanif diumumkan Presiden di Istana Negara, ­Jakarta, Jumat (20/9). Ia diminta meng­ awal sejumlah agenda besar olah­ raga, mulai dari SEA Games 2019 Fili­pina, Pekan Olahraga N ­ asional (PON) 2020 Papua hingga segala persiapan Indonesia untuk men­ jadi tuan rumah single event. Pengamat olahraga Djoko P ­ ekik Irianto berharap Hanif dapat me­

mastikan semua persiapan ber­ jalan lancar. Untuk itu, katanya, Hanif perlu bergerak cepat untuk melakukan konsolidasi dengan pejabat internal Kemenpora serta seluruh stakeholder terkait. “Sistem persiapan SEA Games kan sudah berjalan, baik itu dari Deputi IV Kemenpora m ­aupun KONI. Jadi, tinggal melanjut­ kan saja. Sekarang tinggal ­ perlu peng­ awalan dan konsolidasi,” kata Djoko Pekik kepada HARIAN NASIONAL, Jumat (20/9). Sekretaris Kemenpora (Ses­ menpora) Gatot S Dewa Broto menyambut antusias penunjukan Hanif selaku ad interim. Seluruh jajaran Kemenpora, katanya, siap bekerja menyelesaikan tumpukan tugas tersisa. “Sesuai arahan Bapak Imam Nahrawi saat berpamitan dengan seluruh keluarga besar Kemen­ pora, beliau berpesan siapa pun yang menjadi Menpora harus dihormati ­ bersama. Sehing­ ga ­mo­mentum kesinambungan kinerja Kemenpora tetap terjaga ­

HARNAS | AULIA RACHMAN

Tugas Tambahan Krusial Menteri Hanif HANIF DHAKIRI

menghadapi sejumlah event olah­ raga dan ­pemuda tertentu. Kami akan segera me­nyambut kehadiran Pak Hanif Dhakiri selalu Plt Men­ pora,” ujar Gatot. Agenda kerja Kemenpora me­ mang terbilang banyak, bukan me­ nyiapkan atlet menuju multievent internasional saja. Namun, juga harus bersiap menjadi tuan rumah single event besar, seperti tuan ru­ mah Piala Dunia FIBA 2023 dan pematangan rencana tuan rumah Piala Dunia FIFA U-20 2021. Dele­ gasi FIFA kini tengah berada di In­ donesia meninjau sejumlah venue yang direkomendasikan PSSI. Untuk Piala Dunia FIBA 2023, Indonesia menjadi tuan rumah konsorsium bersama Filipina dan

Jepang. Lima tahun persiapan, Indonesia harus membayar commitment fee kepada FIBA dengan ­tenggat waktu November 2019. Sementara untuk Piala D ­ unia U-20 2021, Indonesia bersaing se­ jumlah negara. Presiden sudah menyatakan dukungan resmi ke­ pada FIFA pada Agustus lalu. FIFA berencana mengumumkan tuan rumah pada bidding yang akan dis­ elenggarakan 23-24 Oktober. “Lebih utama lagi mengembali­ kan kepercayaan dan semangat kerja Kemenpora pascamundur­ nya Pak Imam. Ada juga penanda­ tanganan sejumlah dokumen dan rapat-rapat tertentu yang harus dihadiri setingkat menteri, supporting persiapan SEA Games dan koordinasi jelang Hari Sumpah Pe­ muda,” kata Gatot. Imam dan asisten pribadinya, Miftahul Ulum, ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberan­ tasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi dana hibah dari Kemen­ pora kepada KONI Pusat. l REZA WAHYU SAPUTRA

Progres Deni belum Maksimal JAKARTA (HN) – Lifter Indone­ sia Deni gagal bersaing ketika turun di kelas 67 kg putra Ke­ juaraan Dunia 2019 Pattaya, Jumat (20/9). Ia hanya mampu mengamankan posisi 12 sete­ lah tampil pada kelompok B. Deni mencatat total ang­ katan 312 kg, dengan rincian snatch 141 kg dan clean & jerk 171 kg. Torehan ini mem­ buatnya menduduki peringkat tiga Grup B kelas 67 kg. Na­ mun, ia kalah bersaing dengan lifter-lifter di Grup A. “Ada progres untuk meraih kuota Olimpiade 2020,” kata Kepala Pelatih Indonesia Dirja Wihardja kepada HARIAN NASIONAL, kemarin. Performa Deni menunjuk­ kan peningkatan dari event sebelumnya. Deni, dikatakan Dirja, mencatat total angkatan 307 kg ketika tampil di Ning­ bo. Namun, torehan ini belum maksimal karena Deni sempat membuat total angkatan 310 kg di Kejuaraan Dunia 2018. “Poin di sini tentu lebih tinggi, tapi tetap harus diting­ katkan. Ia minimal mencat­ at total angkatan 315 kg agar bisa ke Olimpiade,” ujar Dirja. Lifter China mendominasi kelas 67 kg. Lijun Chen menga­ mankan posisi pertama sete­ lah mencatat total angkatan 337 kg, dengan rincian snatch 150 kg dan clean & jerk 187 kg. Posisi kedua direbut Lyudong Feng (total angkatan 333 kg). Wakil Korea Utara Jong Ju Park menempati posisi ketiga dengan total angkatan 330 kg. Ia bahkan memecahkan rekor dunia pada angkatan clean & jerk setelah membukukan 188 kg. l ALVIN TAMBA


Sports

Fokus Penyelesaian Akhir

KLASEMEN SEMENTARA

MA M S K GM-GK P

BALI UNITED

17 13 2

2

27 -11 41

PS TIRA-PERSIKABO 19 9 7

3 39-29 34

MADURA UNITED

19 8 7

4

34-19 31

PERSEBAYA

19 7 8 4

31-23 29

BORNEO FC

18 7 8 3 29-24 29

PSS

19 7 7

PERSIPURA

17 7 6 4

24-17 27

AREMA FC

18 8 3

35-29 27

PSM MAKASSAR

16 8 3 5

5 26-24 28 7

21-15 27

7

26-25 22

PERSIB BANDUNG 19 4 9 6

20-27 21

PERSERU BL FC

19 5 6 8

18-35 21

PERSELA

19 4 7

28-31 19

8

PSIS

19 5 4 10 14-25 19

KALTENG PUTRA

18 5 3 10 21-33 18

PERSIJA JAKARTA

17 3 8 6

PS BARITO PUTERA 19 3 7 SEMEN PADANG

18-21

17

9 26-39 16

18 2 6 10 14-25 12

MA: Main ; M:Menang; S:Seri; K: Kalah GM-GK: Gol Memasukkan- Gol Kemasukan; P:Poin

LIGA2 JADWAL SABTU (21/9) WILAYAH TIMUR Persik 2-0 Persiba WILAYAH BARAT Aceh Babel Unt 15:30 WIB PSPS Riau Sriwijaya FC 15:30 WIB Persibat JADWAL MINGGU (22/9) WILAYAH TIMUR Martapura FC 15:30 WIB Persewar PSBS Biak 15:30 WIB Bogor Sulut WILAYAH BARAT PSCS Cilacap 15:30 WIB Perserang PSGC Ciamis 15:30 WIB Perserang PSGC Ciamis 15:30 WIB Cilegon Unt Persita 15:30 WIB PSMS

KLASEMEN SEMENTARA WILAYAH BARAT

MA M S K GM-GK P

SRIWIJAYA FC

17 10 4 3

PERSITA

17 9 4 4

29-15 31

PERSIRAJA

17 10 0

26-20 30

PSCS

17 8 5 4

22-15 29

PSMS

17 8 4 5

20-18 28

PERSERANG

17 8 3 6

20-16 27

ACEH BABEL UNT

17 8 2

7

19-16 26

CILEGON UNT

17 7 4 6

19-18 25

PERSIBAT

17 4 4 9

14-27 16

PSPS RIAU

17 4 4 9

13-29 16

PSGC

17 4 1 12 18-26 13

7

20-10 34

BLITAR BANDUNG UNT 17 2 5 10 18-28 11 WILAYAH TIMUR PERSIK

16 7 6 3

12-11

27

MITRA KUKAR

15 7 5 3

14-9

26

PSBS BIAK

15 6 5 4

13-13 23

MARTAPURA FC

15 6 5 4

14-13 23

PSIM JOGJA

14 7 0

14-14 21

PERSIS SOLO

15 5 6 4

11-11

PERSIBA

16 5 3 8

14-16 18

PERSEWAR

14 5 3 6

13-12 18

MADURA FC

15 4 5

6

9-11

BOGOR SULUT

15 4 4

7

14-16 16

PERSATU TUBAN

14 4 2 8

7

11-21

21

17 14

MA: Main ; M:Menang; S:Seri; K: Kalah GM-GK: Gol Memasukkan- Gol Kemasukan; P:Poin

China akui tantangan serius lawan Indonesia. JAKARTA (HN) Ambisi Indo­ nesia tampil di Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 Bahrain masih terbuka. Timnas U-16 Indonesia ditantang merobohkan China U-16 pada laga terakhir Grup G di Stadion Utama Gelora Bung Kar­ no (SUGBK), Senayan, ­ Jakarta, Minggu (22/9) malam. Laga ini menjadi penentu tiket lolos ke Bahrain. Indonesia dan China sama-sama meng­ antongi sembilan poin di klasemen se­ mentara, tetapi Garuda Asia harus menyerahkan posisi pun­ cak klasemen sementara kepada China. Kemenangan delapan gol tanpa balas yang dibuat Garuda Asia saat bertemu Timnas U-16 Bahrain di Stadion Madya, Kompleks Olah­ raga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (20/9) malam, ti­ dak cukup mempertahankan po­ sisi Indonesia di puncak. China U-16 juga berpesta gol 15-0 kon­ tra Kepulauan Mariana Utara, ke­ marin sore. Oleh karena itu, Ahmad Athal­ lah dkk harus tampil maksimal melawan Timnas U-16 China guna memastikan diri berlaga di Bahrain tahun depan. Paling tidak, Timnas U-16 Indonesia bisa menahan im­ bang untuk meraih satu angka sehingga menjaga peluang lolos ke putaran final Piala Asia U-16 2020 dengan status runners-up terbaik.

PRAKIRAAN PEMAIN Timnas U-16 Indonesia (4-3-3): Made Putra Kaicen, Alexandro Felix Kamuru, Kadek Arel Priyatna, Marcell Januar Putra, Alfin Farhan Lestaluhu, Resa Aditya Nugraha Pelatih: Bima Sakti Timnas U-16 China (3-4-3): Li Hao, Zhang Yixuan, Ailikuti Aishajiang, Li Suda, Zhang Wenxuan, Xu Bin, Maiwulang Mijiti, Liu Ruichen, Xiang Rongjun, Xe Xiaoke Pelatih: Antonio Puche Vicente

Pemain Timnas Indonesia U-16 Alexandro Felix (kanan) berusaha melewati pemain Timnas U-16 Brunei Muhammad Syahmi (kiri) pada laga Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 Bahrain di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (20/9).

“Kami harus bekerja keras, para pemain harus bisa menampil­ kan yang terbaik untuk menang. Kami tidak mau seri apalagi kalah karena selisih gol Indonesia masih di bawah Timnas U-16 China,” kata Bima. Jika kalah Timnas U-16 Indo­ nesia masih memiliki kans me­ rebut peringkat dua terbaik me­ nyusul kemenangan 8-0 atas Tim­ nas U-16 Brunei di Stadion Madya. Penampilan impresif penggawa Garuda Asia pada laga semalam juga layak diapresiasi. Timnas U-16 Indonesia sem­ pat kesulitan mencetak gol ke ga­ wang Brunei. Tuan rumah hanya bisa mencetak dua gol pada babak pertama melalui penalti Athallah (14’) dan Aditya Daffa (43’). Na­

mun, selepas jeda Garuda Asia mengemas enam gol tambahan melalui Marselino Ferdinan (46’), Mochammad Faizal (61’, 67’), Ruy Arianto (63’, 83’), serta Aditya Daffa dua menit jelang bubaran. “Kami harus terus memperbaiki finishing touch (penyelesaian akhir) dan tetap fokus saat mendapat serang­ an balik,” Bima menambahkan. “Kami harap suporter hadir memberikan dukungan. Sebab, para pemain bisa lebih semangat lagi dengan adanya pemain ke-12,” katanya. Sementara itu, Pelatih China Antonio Puche Vicente menyebut laga kontra Timnas U-16 Indo­nesia menjadi laga yang sulit bagi timnya. Meski demikian, pelatih berke­ bangsaan Spanyol ini mengklaim

INDONESIA LOLOS PIALA ASIA JIKA JUARA GRUP: - Menang atas China RUNNERS-UP TERBAIK: - seri melawan China dan Australia seri melawan Vietnam (Grup H) - seri melawan China dan Australia kalah melawan Vietnam (Grup H) - kalah dari China tidak lebih dari 0-10 dan Australia kalah dari Vietnan (Grup H) - kalah dari China (0-10) sementara Australia menang (lebih dari 10-0) melawan Vietnam (Grup H) HASIL JUMAT (20/9) China 15-0 Kep Mariana Utara Indonesia 8-0 Brunei Daftar pencetak gol Indonesia: Ahmad Athallah Araihan (14’), Aditya Daffa (43’, 88’), Marselino Ferdinan (46’), Mochammad Faizal ( 61’, 67’), Ruy Arianto (63’, 83’) KLASEMEN SEMENTARA GRUP G CHINA

3 3 0 0 28-0 9

INDONESIA

3 3 0

FILIPINA

3 1 0 2 7-10 3

BRUNEI

3 1

0

27-1

9

0

1

5-16

3

KEP MARIANA UTARA 4 0 0

4

2-42

0

telah mengetahui gaya permainan tuan rumah. “Saya pikir pertandingan ter­ akhir akan sulit bagi kedua tim,” kata Vicente. “Saya minta kepada para pemain untuk tidak me­ medulikan penonton karena pe­ nonton tidak ikut bermain. l REZA WAHYU SAPUTRA

Keterpurukan Persija bukan Cuma Dosa Banuelos JAKARTA (HN) – Persija Jakarta harus putar otak untuk memasti­ kan diri bertahan di kompetisi Liga 1 musim depan. Sejumlah hasil minor yang di­derita mem­ buat Macan Ke­mayoran ter­ dampar di zona merah dengan raihan 17 poin dari hasil tiga ke­ menangan, delapan imbang, dan enam kekalahan. Masalahnya di tengah keter­ purukan itu, manajemen Persija membuat keputusan mengejut­ kan, yakni mendepak sang na­ khoda Julio Banuelos usai ka­ lah 0-1 dari Bali United, Kamis (19/9). Banuelos dan asisten­ nya Eduardo Perez dipulangkan ke negaranya di Spanyol. Untuk sementara, manajemen me­milih Sudirman yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih Persija U-20 untuk menjadi caretaker. Mantan pemain Persija Im­ ran Nahumarury menilai mana­ jemen seharusnya bisa lebih bijak dalam mengambil keputus­ an. Keterpurukan Persija, kata­

nya, tidak bisa menjadi dosa Banuelos seorang. “Menurut saya tidak adil jika semua permasalahan dibebank­ an kepada pelatih. Seharusnya pemain juga dievaluasi. Sehebat apapun pelatih kalau pemainnya tidak bagus ya sama saja. Begitu juga sebaliknya,” kata Imran ke­ pada HARIAN NASIONAL, Jumat (20/9). Ia menilai pemain Persija ti­ dak semuanya bekerja optimal. Contohnya, kata Imran, saat Persija bermain tanpa Ramdani Lestaluhu di lini tengah. Pemain pengganti yang dipilih tidak mem­ berikan kontribusi maksimal di atas lapangan. Selain itu, per­ mainan Ismed Sofyan sebagai fullback kanan juga bisa menjadi celah yang dapat dimanfaatkan lawan. Kini, pergantian pelatih yang sering malah bisa membahaya­ kan posisi Persija. Banuelos adalah korban kedua yang di­ depak manajemen Persija. Se­

PERSIJA | FILES

HASIL JUMAT (20/9) PSIS Semarang 0-4 Persebaya Persela Lamongan 2-0 Arema FC AGENDA MINGGU (22/9) Bhayangkara FC 15:30 WIB Borneo FC

ANTARA | GALIH PRADIPTA

LIGA1

BHAYANGKARA FC 19 5 7

B16

SABTU-MINGGU, 21–22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

KIPRAH BANUELOS BERSAMA PERSIJA Liga 1 Piala Indonesia Liga 1 Piala Indonesia Liga 1 Liga 1 Piala Indonesia Liga 1 Piala Indonesia Liga 1 Liga 1 Liga 1 Liga 1 Liga 1 Liga 1 Liga 1 Liga 1

Persela 0-0 Persija Persija 2-1 Borneo FC Persija 1-0 PSS Sleman Borneo FC 1-1 Persija Persija 1-1 Persib PS Tira-Kabo 5-3 Persija Persija 1-1 PSM Persija 2-2 Arema FC PSM 2-2 Persija Persija 1-1 Bhayangkara FC Madura United 2-2Persija Persija 3-0 Kalteng Putra Persebaya 1-1 Persija Persija 0-0 PSM Persipura 2-0 Persija Persija 2-1 PSIS Persija 0-1 Bali

belumnya juru taktik berpaspor Bulgaria Ivan Kolev bernasib serupa setelah meraih satu ha­

sil imbang dari tiga laga awal di Liga 1 2019. Alih-alih ingin bangkit de­ ngan membawa Banuelos. Nyata­ nya, asisten pelatih Luis Milla ini juga belum bisa ber­ buat banyak untuk Macan Kemayoran. Bukan cuma tertatih di kompetisi, Banuelos juga tak berhasil membawa Persija juara di Piala Indonesia 2018/2019. Imran memaklumi karena pelatih butuh adaptasi, setidak­nya selama semusim. Sebab, risiko untuk menjadi bulan-bulan­an la­ wan semakin terbuka karena rit­ me strategi selalu berubah. Jus­ tru manajemen, katanya, harus bisa tegas kepada pemain. “Sekarang seluruh pihak se­ perti manajemen, pelatih, dan para pemain harus duduk ber­ sama membicarakan apa yang harus dilakukan demi kemajuan Persija. Mau tidak mau Persija ha­ rus memanfaatkan pemain yang ada secara maksimal,” dia me­ nambahkan. l REZA WAHYU SAPUTRA


C

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

NATIONAL EVENT

GLOBAL EVENT

TREN TRAVELING KEKINIAN

GAME OF THRONES BIDIK REKOR

» C22

» C23

MOVIE REVIEW

PRETTY BOYS

PATAHKAN STIGMA DENGAN KUALITAS

»C20 BOOK REVIEW

NEW YORK BAKERY

PERGOLAKAN BATIN & SISI LAIN

»C21 WHO & WHY

ADHITA WULANDARI

DARI HATI

»C24

P

eran barista di jagat perkopian sangatlah penting. Bukan sebagai penghias kedai kopi semata, tetapi juga berfungsi sebagai “koki” kala meracik minuman. Seiring perjalanan waktu, seorang bartender ternyata tidak hanya dituntut untuk bisa meracik. Ia juga harus mampu memberikan hiburan kepada para penikmat kopi. Salah satunya dengan menyajikan sebentuk latte art di atas secangkir kopi. Seni menggambar di atas buih minuman kopi memang bukan hal baru. Namun, teknik dan detailnya terus-menerus diperbarui. Termasuk melalui kompetisi latte art dalam Festival Kopi Nusantara, 18-19 September 2019. Dalam kompetisi ini semua barista berlombalomba memamerkan kreasi latte art mereka. Bukan hanya hasil, melainkan juga prosesnya. “Jujur saya senang ada acara ini sebab kompetisi membuat orang makin kenal dengan latte art. Bahkan pengunjung dapat teredukasi,” kata salah satu peserta Yudhi Prasetyo kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Kamis (19/9). l BINTANG RAHMAT

17


Trend

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | BAYU INDRA KAHURIPAN

S

ebagian orang menganggap kopi sebagai minuman selingan. Dinikmati untuk mengontrol rasa kantuk atau saat bersantai ria. Ada pula yang beranggapan bahwa kopi merupakan gaya hidup kaum milenial. Namun, berbeda dengan Yudhi Prasetyo ataupun Sofyan Pribadi Al Sofyan Al Bandari yang akrab disapa Gus Sofyan. Keduanya menemukan kecintaan berbeda dalam secangkir kopi. Sama-sama memanfaatkan kopi sebagai media berkesenian, Sofyan menjadikannya lukisan. Sementara Yudhi memilih menggeluti latte art. Terlihat mudah, pembuatan latte art ternyata lumayan sulit. Banyak faktor yang mempengaruhi kualitas gambar latte art. “Beda jenis kopi, beda penanganannya,” kata Yudhi Prasetyo kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, tengah pekan ini. Yudhi menyebut perbedaannya terletak pada profile roasting-nya. “Kalau warnanya agak hitam, krimnya tebal. Kalau kopi yang light, misal yang belum terlalu matang, itu krimnya bisa pecah dan gak tebal. Jadi, warnanya gak terlalu kontras,” tuturnya. Ia pun menambahkan, “Selain itu, harus bisa mengontrol biar pas menuang kopinya rapih.” Peserta yang sudah menekuni profesi barista selama tiga tahun ini mengaku autodidak dalam belajar membuat latte art. Ia hanya mengikuti apa yang dilakukan teman seprofesinya saat melakukan teknik yang menghasilkan sentuhan artistik. “Jujur, asyik aja saat mengikuti apa yang dilakukan teman. Pokoknya saat itu saya juga harus bisa melakukan (latte art) itu. Jadi, nanti konsumen saya juga jadi terhibur,” ujar barista asal Lampung tersebut. Selama giat menekuni latte art ini, Yudhi mengaku banyak suka duka yang membuatnya terkenang. Bahkan dapat dibilang menjadi tantangan dalam mengembangkan keahliannya dalam seni ini. “Banyak sih. Sukanya ketika customer baik. Tapi, gak cuma

itu aja. Saya sempat menerima konsumen rewel yang meminta aneh-aneh. Kesel sih, soalnya lagi padat pesanan, tapi apa boleh buat saya lakukan karena bagaimanapun ini bagian dari pekerjaan saya.” Seni Sari Pati Lain Yudhi, lain pula Sofyan. Lelaki kelahiran Kebumen, Jawa Tengah, ini justru menganggap kopi adalah sumber inspirasi dalam berkarya. Terbukti lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta itu mampu menghasilkan lukisan menggunakan media kopi. Ditemui di sela-sela berkarya, sang seniman mengaku penggunaan kopi tidak terlepas dari ketidaksengajaannya saat melukis. Sebelum jatuh cinta pada kopi, Sofyan sempat mengalami kejadian unik. “Saya kan biasanya melukis pada malam hari. Waktu itu,

saya melukis dulu menggunakan media cat minyak, sambil ngopi. Lalu tepat jam 03.00 dini hari saya ngantuk dan terlelap,” ucapnya. “Kemudian saat tidur saya mimpi terbang di awang-awang. Lalu, di mimpi itu kaki saya menendang kipas. Ternyata yang saya tendang adalah gelas kopi dan tumpah ke lukisan. Waktu saya lihat kok jadi bagus dan

artistik sekali. Akhirnya saya lanjutkan melukis menggunakan kopi,” kata dia, menjelaskan. Berangkat dari “kecelakaan kecil” itu, Sofyan justru langsung bersemangat untuk menghasilkan karya lukis dari kopi. Terlebih lagi, media kopi memberikan tantangan dan perbedaan tersendiri dibandingkan cat minyak. “Ini yang beda, kopi tanpa

C18

diolah akan sulit untuk dilukis. Jadi, diolah dulu, kemudian diambil sari patinya dan ampas kopi kita simpan (untuk nanti digunakan),” terangnya. Sofyan memastikan, melukis menggunakan media kopi juga memiliki prestise tersendiri. “Kalau melukis pakai cat minyak kan hanya mendapat pujian karena bagus semata. Namun, saat menggunakan kopi, orangorang jadi makin kagum karena medianya unik,” kata seniman yang sudah menggunakan media kopi sejak 1998. Asal Usul Gradasi Selain itu, penggunaan kopi dalam proses melukis di atas kanvas tidak dapat langsung dilakukan. Terdapat cara khusus sebelum mengaplikasikannya. Salah satunya dengan melapisi kanvas terlebih dahulu dengan pernis. Hal ini bertujuan agar kopi dapat menempel dengan rapat di permukaan kanvas. “Kopi itu kan sifatnya cair, sementara untuk kanvas kan biar nempel harus pakai cat minyak. Jadi, biar nempel harus dilapisi dulu,” kata dia. Meski begitu, untuk pewarnaan, ternyata tidak terlalu sulit. Sofyan menjelaskan bahwa tiap jenis kopi dapat menghasilkan warna berbeda. Jadi, dapat dikatakan tahap ini sama seperti menggunakan cat minyak. “Contohnya, kopi Kebumen itu warnanya cokelat tua. Bahkan ada juga yang dapat menghasilkan warna hijau yaitu kopi Tulungagung. Jadi, tiap jenis kopi bisa menghasilkan warna berbeda,” tukasnya. Saat disinggung terkait penggunaan kanvas dan kertas, Sofyan mengaku lebih nyaman menggunakan kanvas. Selain karena lebih ukuran yang lebih besar, melukis di kanvas juga dapat memberikan keuntungan lebih. “Kalau pakai kertas, dijual Rp 500 ribu juga susah, sementara kalau di kanvas berbeda. Ukuran 30 x 40 cm dijual bisa laku Rp 2 juta, padahal harga kanvas paling ratusan ribu,” kata dia. l BINTANG RAHMAT


SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Trend FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | BAYU INDRA KAHURIPAN

C19

LION AIR MULAI 25 SEPTEMBER 2019

MEDAN – KULON PROGO (YIA)

K

opi kekinian. Sebagai minuman yang dicampur dengan susu, kopi-kopi yang sedang tren ini mungkin semakin terdengar biasa saja. Namun, bagaimana bila kopi dicampur bunga, buah, dan rempah? Terobosan unik ini akhirnya terealisasikan di tangan Andrea Sulistyo. Delegasi dari kedai Siki Coffee di Bandung, Jawa Barat, ini berhasil memadukan dua bahan yang tidak lazim digunakan bersama. “Sebenarnya ini ide gokil dari tim sih. Jadi, kita berfilosofi bahwa kopi itu tidak harus hitam ataupun putih. Kopi bisa digabungkan dengan karakter lain (yang berbeda),” kata dia kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Kamis (19/9). Namun, ide gila itu tidak spontan dilakukan. Sebelumnya Andrea harus mengadakan kompetisi untuk menelurkan ide ini. “Kita kan sudah berjalan (usaha kedai kopi) selama satu tahun. Lalu, tercetus ide buat kompetisi, tapi saya mau buat yang beda. Karena basic tim banyak yang bartender, akhirnya kami coba-coba. Waktu itu kepikiran bahannya apa, ya akhirnya dipilih kopi,” ujarnya. Kompetisi yang digelar di Bandung pada 2017 itu menuai antusiasme tinggi. Peserta datang dari banyak kota di Indonesia, termasuk Singapura. “Ketika itu banyak juga yang masih bingung mencampurnya, lalu saya ekshibisikan hingga mereka

Jam 06.00

mengerti,” tambahnya. Meski terdengar aneh, kombinasi itu ternyata menyita perhatian para pencinta kopi. Bahkan tidak jarang mereka langsung membeli produknya. Banyaknya peminat bukan semata-mata karena campuran yang terkesan aneh. Andrea

telah melakukan serangkaian tes serta eksperimen agar dapat menciptakan rasa yang berimbang dan saling mendukung. “Awalnya kita coba gabung antara kopi dan bunga. Lalu dilanjutkan dengan buah dan terakhir rempah,” kaya dia. “Kita lihat juga fungsi tanaman dalam kopinya. Misalnya, bunga kecombrang itu untuk apa, bunga sedap malam dan melati itu untuk apa. Jadi, bisa dilihat efeknya, misal warna kopi jadi berubah, ada aroma khusus, ataupun berasa lebih spicy.” Untuk peracikan sendiri, tidak ada cara khusus yang dilakukan. Andrea hanya menakar komposisi sesuai porsi dan selera konsumen. “Terpenting, langkahlangkahnya benar, takaran juga pas. Maka, bahan aneh yang dicampur ke dalam kopi akan tetap seimbang.” Ia bahkan menekankan, tidak perlu ahli dalam melakukannya. Semua bisa disesuaikan dengan keinginan konsumen. “Jadi, coba dilakukan di rumah, nanti bisa ditakar apakah bahan campuran yang lebih dominan (baik itu buah, bunga, atau rempah) atau kopinya yang justru lebih banyak, pastinya rasa kopi tidak akan hilang,” ungkapnya. Inovasi yang dilakukan Andrea ini tidak lantas membuatnya puas. Ke depannya ia mengaku ingin membuat racikan kopi dengan bahanbahan tidak lazim lainnya. “Saya ingin kreasi kopi tidak hanya ini. Pasti ada ide gila lain, tapi itu masih rahasia,” tuturnya. l BINTANG RAHMAT

KULON PROGO (YIA) – MEDAN Jam 09.20

KULON PROGO – TARAKAN Jam 06.00

TARAKAN – KULON PROGO Jam 09.50

KULON PROGO – PONTIANAK Jam 11.40

PONTIANAK – KULON PROGO Jam 14.00


Movie Review

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

C20

B

aru dan fresh! Dua kata ini penggambaran ringkas Pretty Boys. Drama komedi debut (musisi) Tompi sebagai sutradara, (presenter) Desta sebagai produser, dan (penyiar radio) Imam Darto sebagai penulis skenario. Film ini berkisah tentang dua sahabat yang ingin terkenal. Rahmat (Deddy Mahendra Desta) dan Anugrah (Vincent Rompies) mempunyai mimpi yang sama semasa kecil yaitu menjadi presenter televisi. Anugrah anak mantan tentara, Pak Jono (Roy Marten) yang ditinggal istrinya karena sering bertugas keluar kota. Sedangkan Rahmat tinggal di musala setelah ditelantarkan orangtuanya sejak kecil. Keduanya merantau ke Jakarta hanya untuk meraih mimpi. Bekalnya sederhana, pengalaman menghibur orang banyak lewat kemampuan membawa acara dari kampung ke kampung. Hidup di Jakarta ternyata tidak seindah ekspektasi. Mereka dihadapkan realita tinggal di kota yang harus bekerja serabutan demi makan dan membayar sewa tempat tinggal. Awalnya mereka bekerja di kafe hingga kemudian bertemu Asty (Danilla Riyadi). Pertemuan ini melahirkan bumbu baru—

kisah percintaan antara Anugrah, Asty, dan Rahmat. Selain bekerja di kafe, kedua sahabat ini kerap mengambil pekerjaan sampingan seperti menjadi badut atau penonton bayaran. Saat itulah keduanya bertemu Roni (Onadio Leonardo) yang akhirnya menjadi manajer mereka. Kesempatan akhirnya datang juga. Sewaktu menjadi penonton bayaran di acara televisi, pembawa acara Kembang Gula Coco (Fery Maryadi) mengajak Anugrah dan Rahmat menghibur penonton. Chemistry serta banyolan mereka di atas panggung mencuri perhatian Bayu (Imam Darto) produser TV. Mereka pun direkrut menjadi host pendamping. Di balik balutan komedi yang mengalir dengan nyata, dialog sentilan terhadap dunia pertelevisian pun kerap dilontarkan. Seiring berjalannya waktu karier mereka melambung dan mampu menggantikan presenter utama acara tersebut. Semakin tinggi pohon, semakin kencang angin menerjang, pepatah ini cocok untuk menggambarkan konflik film ini. Dibarengi karier cemerlang, persahabatan mereka diuji. Rahmat kehilangan kontrol

ANAMI FILM

PRETTY BOYS

Judul: Pretty Boys | Durasi: 1 Jam 40 Menit | Genre: Komedi, Drama | Rilis: 19 September 2019 | Sutradara: Tompi | Skenario: Imam Darto Produser: Deddy Mahendra Desta | Pemain: Vincent Rompies, Deddy Mahendra Desta, Onadio Leonardo, Danilla Riyadi, Imam Darto, Roy Marten, Joe P-Project, Ferry Maryadi, Tora Sudiro, Iyang Darmawan, Rowiena Umboh, Natasha Rizky, Najwa Shihab, Aurelie Moeremans, Hesti Purwadinata, Enzy Storia, Dwi Sasono, Glenn Fredly, Augie Fantinus, David Saragih, Rasyid Albuqhari, Raidan Zaiba

hidupnya, sementara Asty semakin dekat dengan Rahmat. Ini membuat Anugrah gerah. Gejolak hati Anugrah terlihat ketika dirinya harus tampil dengan pakaian perempuan. Ia makin sedih teringat perkataan Bapaknya. “Kamu kalau mencari rezeki itu yang halal, ketika kamu manggung Bapak malu,” kata Jono. Pertengkaran hebat tak terelakkan ketika Anugrah membongkar kejelekan Rahmat saat live acara Kembang Gula. Anugrah meninggalkan lokasi syuting dan langsung menuju kampung halamannya. Sedangkan Rahmat tetap tinggal dengan kekacauan. Realita Sekali Lagi! Komedi dengan balutan drama ditampilkan dengan baik oleh para pemeran. Film ini pun mampu mengguncang emosi penonton. Tompi sebagai sutradara

ingin menghapus stigma film komedi dengan gambar seadanya terpenuhi dengan permainan gambar yang baik, warna yang sesuai dengan keinginan karakter, tampilan visual dan lighting yang baik serta framing yang apik. Itu semua membuat film ini unggul dari segi teknis. Yang tidak kalah memanjakan mata ialah sinematografi arahan Wirawan Sanjaya. Terasa menarik dengan pergerakan kamera yang rapi. Tampilan editing pun dapat diramu dengan baik oleh Cesa David Lukmansyah, Ega Permana, dan Apriady Fathullah Sikumbang. Debutan juga dilakoni Imam Darto sebagai penulis naskah. Kendati memiliki plot utama tentang perjuangan dua sahabat yang mengejar karier sebagai host terkenal. Keluwesan cerita mampu dibuat dengan cerdik olehnya. Drama persahabatan, konflik

keluarga, serta drama percintaan yang menggemaskan. Film ini berawal dari keresahan Tompi dan para pemain Pretty Boys terhadap tayangan televisi yang kian hari kian bergeser jauh dari pakemnya. “Banyak yang mengubah kepribadian mereka saat tampil di televisi hanya agar terkenal, saling mem-bully atau berdandan tidak sesuai kodrat. Orang-orang yang bermimpi masuk televisi bisa menganggap itu sebagai panutan,” kata Tompi di Jakarta (16/9). Sentilan-sentilan dalam program Kembang Gula dibuat dengan tampilan lelaki yang berdandan layaknya perempuan membuat rating makin tinggi. “Sebetulnya apa yang kami gambarkan dalam film memang kejadian fakta dan nyata yang kita alami sama-sama di dunia entertaiment,” kata Imam Darto. l LANGGENG PUJI KUSDIANTORO

AD ASTRA

Kisah tentang perjalanan menuju titik terluar alam semesta dan titik terdalam hatinya. LUAR angkasa. Batas terakhir alam semesta. Jagat ini sering kali digambarkan sebagai sebuah medan yang luas, kosong, dan misterius. Hanya pendongeng yang dapat “memainkan” batas angkasa raya melalui perjalanan eksistensial, simbolik, dan metafisik. Namun, dalam Ad Astra garapan sutradara James Gray, perjalanan tersebut terbilang dekat dan personal. Tentang seorang lelaki yang memendam misi tersendiri, mencari ayahnya. Tujuannya, menemukan sang

ayah atau pada akhirnya, membebaskan diri dari asa akan pertemuan itu. Dalam film itu, Gray menarasikan dengan baik masa depan yang penuh harapan dan konflik—ketika manusia berambisi menuju titik terjauh Bumi demi mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan dalam kehidupan. Aktor utama film ini, Roy McBride (Brad Pitt) adalah sosok yang kalem. Astronot yang tekanan darahnya tak pernah melebihi batas 80. Ia memiliki misi bertemu ayahnya, Clifford McBride (Tommy Lee Jones), ilmuwan sekaligus astronot yang terbang menjelajah Neptunus

sekira 29 tahun silam. Ketika serangkaian gelombang listrik dari Neptunus berimbas pada Bumi, Roy tergerak menelusur jejak ayahnya. Meski tipis, ia masih memendam harapan kepada orang yang sejak lama ia yakini telah tiada. Ad Astra kaya akan detail, meski ceritanya dinilai sedikit aneh dan “dangkal”. Penerbangan luar angkasa komersial ke bulan pun demikian, menawarkan budaya kenyamanan yang belum diketahui kepastiannya. Namun, Gray bisa dengan cepat mengubah kisah melankolis menjadi aksi

TWENTIETH CENTURY FOX

Perjalanan Terluar, Pencarian Terdalam

Judul: Ad Astra | Durasi: 2 jam 2 menit | Genre: Petualangan, Drama, Misteri Rilis: 20 September 2019 (AS) | Sutradara: James Gray | Skenario: James Gray, Ethan Gross Pemain: Brad Pitt, Tommy Lee Jones, Ruth Negga, Donald Sutherland, Kimberly Elise, Loren Dean, Donnie Keshawarz, Sean Blakemore, Bobby Nish, LisaGay Hamilton, John Finn, John Ortiz

mendebarkan. Lalu bergeser jadi sedikit horor, mirip 2001: A Space Odyssey. Dengan cerita yang dekat dengan keseharian manusia, komposisi film ini dipuji. Gray dinyatakan mampu mengontrol

situasi, termasuk dalam adegan pendaratan wahana luar angkasa. Akan tetapi, tentu saja film ini bukan tanpa cela. Narasinya dianggap terlalu panjang dan bertele-tele. l BAYU INDRA KAHURIPAN


C21

Book Review

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

NEW YORK BAKERY

JAGAT DIGITAL

Menelusur Penanggung Jawab Hoaks

Kejadian yang lumrah di tengah dunia yang normal ini. Demikian juga, hilangnya New York Bakery dari bumi untuk selama-lamanya.” New York Bakery hanya satu dari total 14 karya penulis Korea Selatan lintas era dan generasi yang dihimpun dalam buku ini. Beberapa cerpen lain seperti Penyihir Jalanan, Kisah Mi, Dikawal Cahaya, Musim Dingin di Luar Jendela, dan Metamorfosismu menawarkan kekhasan tersendiri. Dari semua karya, ada dua cerita yang ditulis generasi masa kini. Salah satunya, Setiap Orang Mencintai Girls’ Generation. Meski beda zaman dan rentang pengalaman, cerita-cerita dalam buku ini tak lepas dari tema besar yang juga melanda dunia. Persoalan-persoalan sepele, termasuk bullying, yang masih saja terjadi hingga hari ini. Isu-isu seputar modernisasi, globalisasi, bahkan digitalisasi diangkat. Dikemas kembali dalam

Judul: NEW YORK BAKERY: Antologi Cerita Pendek Korea Penerjemah: Koh Young Hun & Maman S Mahayana Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Terbit: Agustus 2019 | Tebal: 384 halaman

perspektif dan teknik narasi yang beraneka. Sulit dibantah, modernisasi andil besar dalam pergeseran budaya di negeri itu. Dan, sebagaimana tecermin dalam New York Bakery, orang Korea cenderung memilih bangkit dan optimistis. Walaupun demikian, elemen-elemen modern tidak lantas membuat mereka meninggalkan tradisi dan identitas mereka. “Cerita pendek Korea yang terkumpul dalam antologi ini ibarat lanskap gunung dan ngarai, yang menyimpan keunikan dan kekayaan habitat. Sungi sekaligus gaduh, cermin sekaligus jendela. Banyak yang dapat kita pelajari. Orang-orangnya, budayanya, distopia dan utopia, serta spirit dan filosofi Korea,” tulis Tengsoe Tjahjono dalam pengantar. l DEVY LUBIS

HARIAN NASIONAL | DEVY LUBIS

HARIAN NASIONAL | BAYU INDRA KAHURIPAN

T

ragedi, perang, Yahudi, sekat-sekat yang dikaburkan, dan adonan telur. Juga sup ikan dan Girls’ Generation. Semua itu setidaknya menyoroti sedikit rangkuman cerita dalam antologi cerita pendek dalam buku ini. Dan, New York Bakery dibuka dengan cerpen berjudul sama karya Kim Yeon-su. Alkisah seorang pemuda yang mengenang perjuangan berat orangtuanya, terutama sang ibu, dalam mempertahankan usaha yang dirintis sejak lama. Sebuah toko bakery ternama yang sempat pindah lokasi, hingga akhirnya gulung tikar selamanya. Pemuda itu mengenang masa lalunya tumbuh sebagai anak pembuat roti. Sewaktu kecil ia tak dapat membaca masa-masa sulit akibat perekonomian yang lesu, sementara ibunya berupaya konsisten dengan menjual roti buatan sendiri. Yang ia pahami kala itu hanyalah, ia dan saudaranya menikmati jatah mereka dari toko. Yakni pinggiran roti yang, bagaimanapun rasanya, tetaplah enak. Padahal, mereka sering dijadikan bahan pembicaraan. Banyak orang menilai mereka beruntung bisa menikmati roti setiap hari tanpa perlu membayar. Namun, hari bergulir dan zaman berganti. Anak pembuat roti itu pun tumbuh dewasa. Ia memiliki cita-cita sendiri yang membuatnya jauh dari rumah. Hingga satu hari ia kembali ke kampung halaman dan teringat masa lalunya, terutama toko roti yang andil membentuk dirinya seperti sekarang. Ketika sudah tak mampu lagi bertahan, undur diri dari persaingan masih jadi pilihan. “Aku meyakinkan diri beberapa kali untuk tidak pesimistis melihat perubahan karena kehidupan memang demikian,” demikian tokoh aku menarasikan kesadarannya dalam cerpen ini. Ia melanjutkan, “Yang muncul sebelum aku lahir itu bisa hilang lebih dahulu.

DUNIA digital seolah menjadi “jalan tol” dalam arus informasi. Kemudahan dalam mengakses data menjadikan dunia digital sebagai “tuhan” bagi masyarakat luas. Terlebih lagi era saat ini, ketika kebutuhan informasi sangatlah penting. Sayangnya dunia digital dapat menjadi pedang bermata dua. Pada satu sisi menawarkan kebebasan berpendapat, di sisi lain dapat memendam intensi kekuasaan, hingga timbul sebabakibat. Kondisi ini berimbas pada ruang publik dalam menyikapi realitas kehidupan. Harus diakui, media sosial memiliki peran penting dalam perkembangan dunia digital. Media sosial menghadirkan kegembiraan dan kemudahan bagi masyarakat. Sayangnya, di tengah hal positif ini, tidak jarang beberapa orang menggunakan media sosial sebagai jalan untuk menyebarkan informasi yang salah, simpang siur, dan keliru. Bahkan palsu. Alih-alih menjadi platform positif, media sosial justru berubah menjadi sarana penghancur. Lambat-laun media sosial akhirnya turut memperkeruh cara pandang masyarakat. Kebenaran dan kebohongan kerap tidak dapat dibedakan. Hitam dan putih sudah berbaur menjadi abu-abu. Hal ini membuat masyarakat sebagai pengguna dunia digital terbuai dengan kesimpangsiuran informasi yang beredar. Akibatnya berita-berita hoaks sering muncul dalam arus informasi yang ada. Apa pun platformnya. Inilah yang kemudian menjadi polemik berkepanjangan. Pertanyaan besar mengenai siapa yang harus disalahkan belum bisa dijawab. Apakah media sosial sebagai gerbang tol

Judul: Jagat Digital, Pembebasan dan Penguasaan Penulis: Agus Sudibyo | Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia | Terbit: 17 September 2019 Tebal: 466 halaman

penyebar informasi atau individu sebagai pengguna? Kekacauan ini diperparah dengan adanya faktor geopolitik yang ikut campur dalam ranah digital. Negara merasa perlu turun tangan mengelola ranah digital sebagai sistem pengawasan. Sedangkan perusahaan digital (media sosial) juga melihat adanya potensi ekonomi informasi yang dapat digali lebih dalam. Alhasil dua kebutuhan itu membuat negara dan perusahaan digital saling bersinergi. Melalui buku Jagat Digital Pembebasan dan Penguasaan, Agus Sudibyo melihat ada proyek bersama antara negara dan pebisnis dalam mengembangkan dunia digital. Dalam hal ini, ia mengambil contoh kasus dekade 2000-an, ketika penetrasi perusahaan digital seperti Google, Microsoft, Amazon, dan Facebook makin terintegrasi dalam strategi geopolitik Amerika Serikat secara keseluruhan. Ini makin diperparah dengan adanya permasalahan privasi individu. Melalui media sosial, informasi yang sifatnya pribadi justru dapat tersebar luas. Alhasil proteksi terhadap data pribadi menjadi hal umum yang sering dipertanyakan. Melihat hal ini, Agus mengkritik cara pandang masyarakat terhadap dunia digital. Dalam konteks ini masyarakat sebagai konsumen dunia digital harus memiliki cara pandang seimbang. Tidak boleh bersikap positivistik-optimistis saja. “Buku ini tidak menolak fenomena digitalisasi. Justru sebaliknya, yang hendak didorong buku ini adalah bagaimana kita berpikir kritis,” ujarnya di Jakarta, Selasa (17/9). Agus berharap pemerintah tak hanya mengawasi, tapi juga memberikan proteksi terhadap tren digiltalisasi saat ini. Ia melihat Indonesia seharusnya dapat mencontoh Uni Eropa yang memiliki Undang-undang Perlindungan terhadap Datadata Pribadi Pengguna Internet (General Data Protection Regulation/GDPR) yang disahkan pada April 2016. Nantinya, regulasi tidak hanya berkutat kepada perlindungan individu, tetapi juga mengatur peran dan kewajiban perusahaan media sosial. Sebab, bagaimanapun kesalahan penyebaran hoaks bukan tanggung jawab perorangan. l BINTANG RAHMAT


National Event Flash

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

C22

TREN TRAVELING KEKINIAN

l DEVY LUBIS

Yogya Tunjukkan Eksistensi Batik PAMERAN batik koleksi Keraton Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman diharapkan semakin menunjukkan eksistensi Yogyakarta sebagai Kota Batik. Gelar ini telah dianugerahkan World Craft Council sejak 2014. Pameran akan digelar di Taman Pintar pada 20-29 September. Menurut Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, Jumat (20/9), batik tidak sekadar pakaian sehari-hari, tetapi mahakarya seni dan budaya. Setiap motif batik memiliki makna dan filosofi yang dalam. “Membatik membuat karya yang dilandasi semangat memberi pesan. Saat batik dikenakan sebagai pakaian, pemakai pun akan merasakan getaran pesan. Ini yang membedakan pakaian batik dan bukan batik,” kata Heroe. l ANTARA

Pulau Tidung Bikin Festival Bahari SUKU Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, menggelar Festival Budaya Bahari 2019 di Pulau Tidung, Kep Seribu, 20-22 September. Kepala Sudin Pariwisata dan Kebudayaan Kep Seribu Cucu Ahmad Kurnia di Kepulauan Seribu, Jumat (20/9), mengatakan, festival internasional ini bertajuk Oceanic Folk Festival Jakarta. Negara partisipan dari Afrika, Amerika Latin, dan Asia-Pasifik. Tidak ketinggalan kebudayaan bahari khas masyarakat Pulau Tidung. Acara yang digelar meliputi pesta kuliner laut, demo masak dari chef terkenal, pameran kerajinan, permainan anak-anak, fun art, akrobat, kiteflying show, lomba dayung sampan, dengan penampil artis nasional dan internasional. l ANTARA

K

onsumen semakin ingin mendapatkan ­pengalaman baru dan merencanakan perjalanan penerbangan d ­engan mudah. Pengalaman ­ perjalanan kini tak hanya fokus di luar negeri, tapi juga dalam negeri. Head of Marketing Accomoda­ tion Traveloka Shirley Lesmana mengatakan, promo diskon per­ jalanan akan mendongkrak per­ tumbuhan pariwisata meski saat low season. Pemerintah yang t­ erus mempromosikan 10 Bali Baru akan terus merangsang wisata­ wan asing dan domestik berwisata. “Kami ingin pelanggan me­ ngetahui dulu betapa kaya desti­ nasi di Indonesia,” ujar Shirley di Jakarta, Jumat (20/9). Menurut dia, tren perjalanan juga mendongkrak pertumbuhan okupansi hotel. Mereka menginap bukan hanya urusan wisata, me­ lainkan juga urusan bisnis. Shirley menilai, hotel sebelum­ nya hanya sebagai tempat meng­ inap untuk pekerjaan. Namun, saat ini hotel memberikan peng­ alaman berharga bagi wisata­ wan. “Hotel bukan hanya bersifat fungsional, tapi memberikan experience,” katanya. Traveloka kembali menghadir­ kan program Epic Sale 2.0 dengan potongan hingga 80 persen dan diadakan mulai 25-29 S ­ eptember 2019. Berbeda dengan sebelum­nya yang memfokuskan ­ pengalaman perjalanan dalam negeri, Epic Sale 2.0 serentak diadakan di

NOSTALGIA RASA Chef Juna Rorimpandey memperlihatkan kepiawaiannya meracik masakan khas Nusantara antara lain Ayam Woku khas Manado dan Udang Sambal Bawang Goreng di Jakarta, Jumat (20/9). Juna sengaja memberikan sentuhan berbeda pada makanan-makanan yang tidak asing di lidah. Comfort food yang mengingatkan kita pada nostalgia, masakan rumah, juga kampung halaman.

Indonesia, Vietnam, dan Thailand. Selain ketiga negara tersebut, Epic Sale 2.0 menawarkan 11 ­lebih produk yang bisa diburu ke­ tika event ini berlangsung. “Tidak hanya menawarkan potongan ­ harga, pelanggan berkesempatan mendapatkan tambahan kupon diskon dan merchandise menarik ketika datang langsung ke Fashion Room Kota Kasablanka,” ujarnya. VP of Market Management Traveloka John Safenson me­ ngatakan, kegiatan ini diharap­ kan dapat melanjutkan kesukses­ an ajang sebelumnya. Program ter­ sebut menawarkan diskon h ­ ingga 80 persen tiket perjalanan dan

Hotel sebelumnya hanya sebagai tempat menginap untuk pekerjaan. Namun, saat ini hotel memberikan pengalaman berharga bagi wisatawan tempat menginap. “Melalui Epic Sale 2.0 ini, kami bertekad selalu memberikan pe­ ngalaman terbaik, tidak hanya bagi pengguna, tapi juga untuk se­ luruh mitra bisnis,” kata Safenson.

Menurut dia, antusiasme masyarakat tentang perjalanan terus meningkat. Traveloka meng­ gandeng tiga negara untuk me­ muaskan pengalaman wisatawan. Digital Marketing Manager Singgasana Hotel & Resorts Ogi Sefraldy sempat pesimistis terkait kondusivitas ekonomi dan politik di dalam negeri. Kondisi tersebut tentu memengaruhi minat wisata­ wan dalam berwisata. “Namun, kenyataannya (per­ tumbuhan wisatawan dan oku­ pansi hotel) naik hingga 18 kali ­lipat. Pun penjualan tetap baik ke­ tika di low season,” kata Ogi. l LANGGENG PUJI KUSDIANTORO

Festival Jatiluwih Tawarkan Keunikan Alam TABANAN (HN) – Keunikan alam serta aktivitas budaya pertanian dalam wadah lembaga Desa Jati­ luwih di Kecamatan Penebel, Kabu­ paten Tabanan, Bali, menjadikan­ nya ditetapkan sebagai W ­ arisan Budaya Dunia oleh ­UNESCO. Desa Jatiluwih setiap tahun menggelar Festival Jatiluwih sebagai apresia­ si penghargaan tersebut. Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengatakan, tahun ini festival merupakan gelaran kali ketiga. Festival tersebut meng­ usung tema Sri Pahngayu ­Jagat. Tema ini menganggap hakikat Dewi Sri dalam falsafah Hindu Bali sebagai kuasa kelahiran dan ke­ hidupan dengan representasi sim­ bol berupa padi. “Semoga membawa kesan

ANTARA | NYOMAN HENDRA WIBOWO

CK Star Entertainment akan mendatangkan boy group asal Korea Selatan, CIX ke Tanah Air. CIX akan mengadakan Press Showcase & Fan Sign pertamanya di Indonesia bertajuk ‘Hello, Stranger in Jakarta’ di Upperroom Hall Jakarta, Jumat (4/10). CIX (Complete in X) beranggotakan Bae Jinyoung, BX, Seunghoon, Yonghee, dan Hyunsuk. Grup ini memulai debut dengan merilis mini album ‘HELLO Chapter 1: Hello, Stranger’ pada 23 Juli 2019. CIX cukup mencuri perhatian penggemar K-Pop karena diawali Bae JIn-young memulai debut dengan ikut berkompetisi di acara Produce 101 Season 2 dan berhasil bergabung dengan boy group Wanna One. Selain Bae Jin-young, BX dan Seunghoon ikut berkompetisi dalam show survival YG Treasure Box

Mengurus Bisnis sambil Berwisata

HARIAN NASIONAL | BAYU INDRA KAHURIPAN

CIX Gelar Konser di Jakarta

Tari Rejang Kesari ikut membuka Jatiluwih Festival 2019 di kawasan cagar budaya pertanian Desa Jatiluwih, Tabanan, Jumat (20/9).

tersendiri. Bapak dan Ibu hadir di tengah hamparan pemandang­ an persawahan dengan tanaman padi yang sedang tumbuh dipagari gu­ nung dan perbukitan,” ujar ­Bupati Eka di Tabanan, Jumat (20/9). Menurut dia, kondisi alam ini menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara. Mereka dapat lang­ sung terlibat dalam aktivitas per­ tanian di daerah tujuan wisata se­ hingga menjadi aset yang sangat berharga bagi petani. Selain itu, pengembangan kepariwisataan di kawasan ini dibangun dengan konsep pari­ wisata untuk petani. Petani aktor dari kegiatan pariwisata dan men­ dapat manfaat dari pariwisata. Dengan festival ini ­ sangat

memotivasi masyarakat dan Pe­ merintah Kabupaten Tabanan untuk bersama masyarakat Jati­ luwih sepakat menjaga alam dan melestarikan budaya. Menurut Eka, Festival Jatiluwih menampilkan beragam potensi per­ tanian, mulai dari produk olahan pertanian, sajian kuliner, aktivitas panen tradisional, dan pengolahan lahan pertanian secara tradisional. Eka mengharapkan Kementerian Pariwisata mempromosikan Fes­ tival Jatiluwih untuk meningkat­ kan kunjungan wisatawan manca­ negara maupun domestik. Festival Jatiluwih 2019 me­ nampilkan perpaduan alam dan budaya dibuka resmi oleh ­Tenaga Ahli Menteri Pariwisata bidang

­ emasaran dan Kerja Sama I Gede P Pitana. Acara digelar di D’Uma, Jatiluwih, Penebel, dengan di­ tandai pemukulan gong. Kegiatan yang berlangsung 20-22 September 2019 ini di­ ­ buka dengan tarian kolosal Re­ jang ­Kesari yang melibatkan 400 orang penari. Pembukaan juga di­ hadiri Ketua DPRD Provinsi Bali, Pangdam IX Udayana, Bupati Ta­ banan Ni Putu Eka Wiryastuti, Wa­ kil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Asisten I Setda ­Provinsi Bali, Ketua DPRD T ­abanan, Per­ wakilan ­Bupati/Wali Kota se-­Bali, Forkompinda ­Tabanan, ­Sekda Tabanan, Instansi Vertikal, dan BUMD beserta OPD di lingkungan Pemkab Tabanan. l ANTARA


C23

Global Event

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

Perempuan Sineas Bangkitkan Perfilman Afghanistan

Dave Raih Mercury Prize 2019

P AFP | TIZIANA FABI

RAPPER Inggris Dave raih penghargaan Mer­ cury 2019 untuk de­ but albumnya, ‘Psycho­ drama’. Juri menilai, album Dave merupakan bukti kreativitas mu­sisi yang mengagumkan. Juga representasi ke­ beranian, dan kejujuran yang luar biasa. Album itu me­nawar­ kan 12 track yang lantang menyuarakan perlawan­ an terhadap ketidakadil­ an. Terangkum dalam lirik dan wawancara. Re­ fleksi Inggris Raya yang “memutus hubungan” de­ngan Eropa, ­sementara beban ekonomi terus ber­ tambah. Beberapa lagunya bahkan secara eksplisit menampakkan frus­trasi secara nyata. Bahkan, lebih frontal dan blak­ blakan dibanding rapper Slowthai (24). Ia salah satu orang yang di­sebut Dave saat me­ nerima piala. Digelar kali pertama pada 1992, ajang peng­ hargaan ini merupakan alternatif Brit Awards. Nama-nama yang ma­ suk di dalamnya me­ nandai pergeseran genre dan generasi. Dari indie rock hingga Britpop. Be­ lakangan, hiphop style dan aliran musik yang lebih gelap menerima lampu hijau. Nama Dave sen­ diri mendunia ketika bintang hiphop Kanada, Drake, me-remix lagu­nya Wanna Know pada 2016. Ia lalu me­nyatakan dukung­ an penuh pada aktivis pe­ duli perubahan iklim Greta Thunberg. Sebelumnya, tim juri dan penyelenggara Mercury Prize mengata­ kan, penyelenggaraan ajang penghargaan ta­ hun ini menjadi momen pe­rayaan keragaman musik sekaligus musisi Inggris dan Irlandia. “Juga harapan me­ reka mengeksplorasi le­ bih dalam isu identi­ tas dan kemanusiaan di tengah marak perpecah­ an dan percekcokan,” demikian tim juri dalam pernyataan seperti di­ nukil dari AFP, Jumat (20/9). l BINTANG RAHMAT

MILAN FASHION WEEK Para model memamerkan rancangan Anteprima dalam koleksi busana perempuan Musim Gugur/ Musim Panas 2020 di ajang Milan Fashion Week, Kamis (19/9) waktu Italia. Peragaan mode berkelas di “ibu kota fesyen dunia” dibuka label busana terkemuka seperti Fendi, Prada, Gucci, dan Jil Sander yang mengedepankan karya dengan sentuhan seni para desainer.

Game of Thrones Bidik Rekor Pertarungan di ranah komedi tak kalah sengit. GAME of Thrones di­yakini mencetak sejarah pada ma­lam penganugerah­an Emmy Awards Ke-71 di Los Angeles, California, Minggu (22/9) waktu AS atau Senin (23/9) WIB. Bila ­ prediksi banyak pihak ini ter­bukti, momen itu akan me­ lengkapi salam perpisah­ an setelah delapan musim mengudara. Serial drama yang me­ ngulas fantasi keluarga dan naga penyembur bara itu meraup 32 kategori no­

minasi Emmy Awards ta­ hun ini—Oscars-nya tele­ visi. Perlu diingat, Thrones sudah dua kali memenangi 12 awards dalam semusim. “Semua petunjuk meng­ arah pada mereka (Game of Thrones),” ujar Michael Schneider dari Va­riety, seperti dinukil dari AFP, Jumat (20/9). Menurutnya, tak ma­ salah meski tidak semua fans menyukai musim ter­ akhir serial tersebut. “Kalau voters menyukainya, me­ reka yang akan menang,” kata dia, ­menambahkan. Akademi Televisi telah mendapatkan suara dari 24 ribu responden dalam

EMMY AWARDS KE-71 Malam penghargaan digelar di Los Angeles, Califiornia, Minggu (22/9) waktu AS.

Nominasi Kategori Utama Drama Better Call Saul Bodyguard Game of Thrones Killing Eve Ozark Pose Succession This Is Us

Miniseri Chernobyl Escape at Dannemora Fosse/Verdon Sharp Objects When They See Us Film Televisi Bandersnatch (Black Mirror) Brexit Deadwood King Lear My Dinner with Herve

Komedi Barry Fleabag The Good Place The Marvelous Mrs. Maisel Russian Doll Schitt's Creek Veep

Piala didesain oleh Louis McManus Berat: 3 kg Media dengan Nominasi Terbanyak

Serial Peraih Nominasi Terbanyak

2018 2019

Game of Thrones The Marvelous Mrs Maisel Chernobyl Saturday Night Live Barry Fosse/Verdon Sumber: www.emmys.com

32 20 19 18 17 17

HBO Netflix NBC Prime Video CBS FX Networks

108 112 78 22 35 50

137 118 58 47 43 32

jajak dua pekan, Agustus lalu, untuk memilih favorit mereka. Game of Thrones memiliki 14 pesaing di tu­ juh kategori berbeda. Film ini bukan h ­anya booming di dunia, melain­ kan juga mendobrak pa­ kem dan menjadi feno­ mena budaya. Lebih dari 40 juta orang setiap menonton setiap episodenya selama season terakhir. Penyelenggara Emmy pun berharap, popularitas ini akan mendongkrak ra­ ting program hari itu. Ber­ sama aktor-aktor Holly­ wood seperti Gwyneth Paltrow dan Ben Stiller, juga selebriti reality show ke­ luarga Kardashian, 10 aktor Thrones yang masuk nominasi Emmy dipercaya menjadi presenter. Persaingan juga se­ ngit di ranah komedi. Di­ dominasi The Marvelous Mrs Maisel yang tayang di Amazon dan Chernobyl yang tayang di HBO. Mrs Maisel sempat memenangi kategori Ko­ medi Terbaik Emmy 2018. Namun, pada musim ke­dua ini, mereka harus bersaing dengan Veep dan Fleabag. Sama seperti Thrones, ini akan jadi Emmy ter­ akhir Veep. Show populer lain yang membidik kemenangan pamungkas adalah ko­ medi situasi The Big Bang Theory. Hanya satu nomi­ nasi yang mereka usung kali ini—Sutradara Ter­ baik. l DEVY LUBIS

erempuan sineas Sahraa Karimi memimpin badan perfilman Afghanistan yang seluruhnya beranggotakan laki-laki. Ia berharap, posisinya mampu membantu industri sinema negeri itu terentas dari bayangbayang kekuasaan Taliban yang tersisa. “Ini posisi yang sulit karena saya menjabat di kantor yang nyaris tak punya apa-apa. Semua hancur dan harus dibangun kembali,” ujar Karimi (36) seperti dinukil dari AFP, Jumat (20/9). Ialah sutradara Hava, Maryam, Ayesha yang tayang perdana bulan ini di Festival Film Venesia. Pada masa kejayaannya sekitar 1970-an, industri perfilman Afghanistan menggeliat. Sederet film mengangkat tema cinta, romansa, dan hubungannya dengan kekuasaan. Namun, itu semua berakhir saat Soviet menginvasi negeri itu pada 1979. Para sineas “terjebak” propaganda hingga Taliban berkuasa (1996-2001). Mereka kemudian melarang film dan musik. Secara sistemik, Taliban menghancurkan rol film dan kaset, juga televisi. Siapa pun yang kedapatan menonton

film diancam hukuman. Setelah kekuasaan Taliban hancur dan mereka terusir, lembaga perfilman Afghanistan bangkit. Lama vakum, jajarannya dituding tidak kompeten. Bahkan, bangunan tempat mereka menyimpan data-data perfilman nasional terbengkalai. “Sangat menantang. Untungnya, saya orang yang suka tantangan,” kata Karimi, perempuan pertama yang mengepalai lembaga itu. Sejak saat itu, ia banyak perbaruan termasuk menginisiasi beragam proyek agar industri perfilman nasional yang pernah “mati suri” bangkit kembali. Salah satunya, festival film yang digelar perdana di negara itu. Festival ini berdurasi 10 hari. Sebanyak 100 judul film termasuk dokumenter ditayangkan di empat venue berbeda di Kota Kabul, termasuk Afghan Film. Gedung-gedung tua yang masih tersisa, dengan perlengkapan seadanya, menjadi saksi warga lokal yang baru kali pertama nonton bioskop. “Festival ini ide yang luar biasa karena sejak lama bioskop ditutup dan tak pernah ada produksi film,” kata Atefa Essari (21). l DEVY LUBIS


Who & Why

RUN TO GIVE 2019 LOKASI : PAKUWON GOLF & FAMILY CLUB SURABAYA

23–24 SEPTEMBER 2019

INDONESIA FINTECH SUMMIT & EXPO 2019 LOKASI : ASSEMBLY HALL, JAKARTA CONVENTION CENTER

27–29 SEPTEMBER 2019

INDONESIA VINTAGE FESTIVAL LOKASI : SUROBOYO CARNIVAL SPORTCENTER

29 SEPTEMBER 2019

WORKSHOP COFFEE BREWING

17–20 OKTOBER 2019

MAKASSAR HALAL EXPO 2019 LOKASI : CELEBES CONVENTION CENTER

TRI PU HARNAS | ESTI

SPARINI

LOKASI : RUKO ORLIN ARCADE SERPONG JAYA RO-06, BUARAN, SERPONG

ama berkecimpung di dunia nirlaba, Adhita Wulandari yang pernah tergabung dalam tim corporate social responsibility (CSR) perusahaan Prancis, terbiasa bersentuhan dengan anak-anak marjinal. Pada 2017 ia memutuskan meninggalkan pekerjaan lamanya, bergabung Yayasan Hidung Merah yang fokus mengembangkan anak-anak pinggiran di Jakarta Utara. Kini, ia dipercaya sebagai direktur eksekutif yayasan yang didirikan lelaki asal Amerika Serikat, Dan Roberts. “Rasanya beda banget. Di sini mengasyikan. Tidak bosan. Setelah bergabung NGO, jadi lebih tahu situasi sebenarnya karena berhubungan langsung dengan mereka,” kata dia kepada HARIAN NASIONAL, Rabu(18/9). Cibiran pernah didapatkan dari temanteman terkait keputusannya meninggalkan pekerjaan sebelumnya yang dinilai lebih

menjanjikan dari segi ekonomi. Namun, itu ia abaikan karena keluarga juga mendukung. “Saya merasa bekerja dengan hati di sini. Tulus membantu anakanak marjinal. Saya juga sedih kalau mereka tidak mendapatkan bantuan. Jadi, saya berusaha keras agar ada donatur yang mau membantu mereka,” ujarnya.

l LANGGENG PUJI KUSDIANTORO

BIVITRI SUSANTI

Butuh Kopi AKTIVITAS padat membuat akademisi sekaligus aktivis Bivitri Susanti butuh kopi. Sibuk berkegiatan dari pagi hingga petang, Pakar Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Hukum Indonesia (STHI) Jentera ini baru bisa menulis pada malam hari. “Mangkanya saya butuh kopi. Karena kebiasaan, saya baru memiliki kesempatan untuk menulis malam hari. Jadi, saya suka begadang. Bisa tidur larut malam atau bahkan pagi. Jadi, buat saya, kopi sangat membantu,” kata dia kepada HARIAN NASIONAL, Rabu (18/9). Meski saat ini marak sekali merek kopi internasional yang ada di Indonesia, tapi Bivitri mengaku lebih menyukai kopi yang dihasilkan petani Indonesia. Sebab, selain dapat membantu perekonomian petani Indonesia,

hasil kopi yang di-roasting sendiri memiliki cita rasa khas. “Saya lebih suka kopi arabika dari teman-teman petani dibandingkan dengan kopi bermerek. Biasanya saya beli dari mereka usai di-roasting,” tuturnya. “Saya sih kadang suka coba-coba, mulai dari kopi Gayo hingga Flores. Kopi arabika apa saja, selama yang berasal dari petani langsung,” kata perempuan kelahiran 5 Oktober ini, menambahkan. l SHERLYA PUSPITA SARI

l ESTI TRI PUSPARINI

VINCENT ROMPIES VINCENT Rompies mengatakan seni peran memang bukan dunianya. Banyak tawaran bermain film, tapi ditolak. Pekan ini Vincent merilis perdana film garapan rumah produksinya bersama Desta. Film ini, kata kolektor vinyl itu, menjadi film terakhir baginya. “Sejauh ini sih banyak yang nawarin main film, tapi menurut gua enggak cocok dengan gua. Masih banyak aktor yang lain. Mungkin gua sudah enggak lagi main film. Lebih ingin kembali ke musik,” kata Vincent kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Senin (16/9). Meski begitu, Vincent akan tetap berada di industri film untuk bekerja dari belakang layar. “Ya gak masalah sih berhenti akting karena bukan bidang gue. (Lebih baik) kerja

FOKUS MUSIK

HARNAS | BAYU INDRA KAHURIPAN

22 SEPTEMBER 2019

cukup nih ya selama enam tahun,” ungkap Darto. Di balik itu semua Darto mengungkapkan, banyak investor yang ingin mendanai film bareng Danang, tapi tidak sempat karena waktu yang terbatas. Selain itu, Danang sudah bermain film terlebih dahulu. “Ya iya itu, tapi Danang masih jadi peran yang kecil kan. Mungkin suatu saat ketika waktu saya udah lengang dikit bisa ajak Danang main film atau apa gitu.”

ERLY A PS

DARI HATI L ADHITA WULANDARI

menurut saya kadang kala sesuatu harus berakhir untuk sesuatu yang baru mulai. Kalau itu gak berakhir ya ini (Pretty Boys) gak akan mulai. Jadi, Alhamdulillah banget,” kata Imam Darto kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Senin (16/9). Darto menjelaskan, ini adalah fase yang memang harus berhenti, sama seperti ketika karier mereka mandek di radio waktu itu. “Harus lulus lah. Ibaratnya gitu. Setelah tiga tahun siaran radio terus memutuskan ke TV, lalu udah

NAS | SH

LOKASI : JOGJA EXPO CENTER, BANTUL

“LULUS BARENG”

PERPISAHAN adalah awal dari sesuatu yang baru. Kalimat ini mewakili perasaan Haji Imam Hendarto Sukarno yang lebih akrab disapa Imam Darto saat harus berpisah dari Dimas Danang ketika program mereka The Comment bubar. Setelah enam tahun memberi warna pada komedi televisi Indonesia, mereka akhirnya berpisah kembali. Sebelumnya keduanya sempat duet selama tiga tahun di radio. “Perasaannya sedih, tapi

HARNAS | BAYU INDRA KAHURIPAN

21–22 SEPTEMBER 2019

INDONESIAN SCOOTER FESTIVAL #3 2019

IMAM DARTO

C24

HAR

Agenda

SABTU-MINGGU, 21-22 SEPTEMBER 2019 | Nomor 1847 Tahun VII

di belakang panggung dengan Desta. Dan, gue rasa bukan di sini dunianya. Melihat aktor-aktor yang lain, gue makin merasa kalau gue bukan aktor,” lanjutnya. Mengenai keputusan kembali ke dunia musik, Desta mendukung langkah Vincent. “Karena sering main musik, jadi saya juga ingin mendalami lagi dengan band saya nanti,” kata dia, menegaskan. l LANGGENG PUJI KUSDIANTORO


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.