Harian Nasional

Page 1

SABTU-MINGGU, 23-24 NOVEMBER 2019 | Nomor 1900 Tahun VII

Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-

EKONOMI

SHEFFIELD UTD vs MAN UNITED

JEPANG GARAP TIGA PROYEK NASIONAL

AKHIRI FRUSTRASI

» A5

» B17

DINAMIS DAN MENCERAHKAN Sajian tradisionalmodern ala kafe di tengah sensasi minuman kekinian.

GLOBAL EMPAT DARI LIMA REMAJA SEDUNIA MALAS BERGERAK

J

NUSANTARA SANKSI PELANGGAR JALUR SEPEDA DIBERLAKUKAN

» A12 KESRA BIMBINGAN PERKAWINAN DIMATANGKAN

» A14 POLHUKAM PENGADAAN MANDIRI BLANGKO E-KTP SEKADAR ASPIRASI

» A15

GALERI TAK MENYERAH DEMI PRESTASI

» A8 A9 Jakarta

24 - 31°C

Bandung

20 - 29°C

Semarang

24 - 33°C

Yogyakarta

menilik sejarah, Indonesia terkenal akan rempahnya. Inilah yang membuat bangsa asing datang. Inilah kekuatan dari Indonesia. Lantas kenapa ini tidak dimanfaatkan?” tutur pendiri Acaraki itu kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, beberapa waktu lalu. Acaraki. Jony memilih istilah ini untuk menamai kafe jamu bernuansa serba-modern yang didirikannya lebih dari setahun lalu di kompleks Gedung Kerta Niaga, kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Nama itu sendiri diambil dari kata yang sama acaraki yang berarti profesi peracik jamu. Laiknya barista di kedai kopi, mereka meramu rempah dan herba menjadi minuman jamu persis seperti meracik kopi di kafe-kafe. “Soal penjamin khasiat, sudah ada bagiannya. Namun, untuk menikmati jamu dengan gaya berbeda, racikan teman-teman acaraki boleh dicoba,” kata dia. O BINTANG RAHMAT

FOTO-FOTO: HARIAN NASIONAL | BAYU INDRA KAHURIPAN

» A11

amu dikenal sebagai minuman tradisional asli Indonesia. Dengan mengandalkan herba dan rempah sebagai bahan baku, minuman ini biasa dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Sayangnya, rasa pahit jamu kerap kali membuat “sejumlah generasi” merasa berjarak dengan minuman kaya khasiat tersebut. Padahal, tidak semua jamu meninggalkan jejak pahit atau getir di lidah. Penjual jamu gendong atau penjaja jamu keliling dengan sepeda biasa kita temui. Mereka membekali diri dengan beberapa jenis racikan manis seperti beras kencur, kunyit asam, temulawak serta sari jahe, juga rebusan temu kunci bercampur daun sirih, dan sebagainya. Tak sedikit pula orang yang “berani” membuka kedai. Misalnya, Jamu Bukti Mentjos yang legendaris di kawasan Salemba Tengah, Jakarta Pusat, atau Sentra Jamu Indonesia di Jakarta Barat. Dan, bila ingin suasana lebih klasik dan santai, Suwe Ora Jamu di Petogogan, Jakarta Selatan, layak jadi pilihan. Namun, apa jadinya bila kemudian jamu “dimodifikasi” sedemikian rupa? Diramu dan disajikan tidak seperti biasanya? Berbekal harapan, kreativitas, inovasi, dan semangat kekinian, Jony Yuwono mendirikan Acaraki. Setelah serangkaian percobaan dan eksperimen, ia mendapati bahwa dengan teknik khusus dan pemurnian, termasuk menambahkan bahanbahan lain seperti es krim dan susu, rasa pahit jamu dapat ditekan. Bahkan, penampilan dari jamu yang berkesan tradisional dapat diubah menjadi minuman kekinian. “Kenapa harus jamu? Ini menarik. Kita lihat sekarang minuman yang ngetren itu memang kopi. Namun, bila

KEKUATAN REMPAH ASLI & TEKNIK PERACIKAN » A2 FILOSOFI & KHASIAT » A3 23-32°C

Surabaya

26-35°C

Denpasar

26-35°C

Hujan Lebat

Hujan Sedang

Hujan Ringan

Berawan

Cerah Berawan

Cerah sumber: BMKG


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.