SABTU-MINGGU, 27-28 JULI 2019 | Nomor 1801 Tahun VI
Hari ini 24 halaman | Rp 3.000,-
SPORTS
TRAVEL & LIFESTYLE
SAATNYA JUARA
SENANDUNG TANJUNG LESUNG
» B9
» C17
A
DINAMIS DAN MENCERAHKAN BERITA UTAMA PKS BERPELUANG PUNYA GERBONG BARU »
A3
A4
KA DOKUMEN
»
RTA MPUNG HO
KEPALA DAERAH ABAIKAN ATURAN PPDB
Boneka berbahan dasar serbuk kayu itu mengubah wajah warga Salahuni.
»
K
A8
EKONOMI
LION PARCEL PERCEPAT KIRIM BARANG »
A5
R AGUS SARTONO DEPUTI BIDANG PENDIDIKAN DAN AGAMA, KEMENKO PMK
» A6 A7 Jakarta
24 - 31°C
ala musim kemarau, kekeringan melanda. Kala musim hujan, banjir di mana-mana. Kota-kota besar pun terasa menyesakkan karena polusi udara kian susah dikendalikan. Sebagai contoh, berdasarkan catatan AirVisual, nilai Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta pada Kamis (25/7) siang mencapai 158. Angka ini menunjukkan kualitas udara di Ibu Kota masuk kategori tidak sehat sekaligus aligus menempati urutan ke-4 e-4 terburuk di dunia. Keadaan diperparah h dengan melimpahnya sampah. Program pemerintah 3R (Recycle, Reuse, and Reduce) terabaikan. n. Kebiasaan sebagian masyarakat aka katt menggunakan produk sekali pakai dan membuangnya begitu saja, masih mudah ditemui. Kalangan industri juga tak jauh berbeda. Mereka seenaknya mengelola limbah produksi, tanpa memedulikan lingkungan. Di tengah keprihatinan itu, masih ada harapan baru. Sebagai contoh, gagasan yang kemudian dipraktikkan warga di Kampung Salahuni, Ciomas, Bogor, Jawa Barat. Tangan dingin Gigin Mardiansyah membawa warga dan kampung itu mampu merawat lingkungan sekaligus ekonomi bertumbuh. Awalnya, Gigin memperkenalkan boneka horta. Boneka unik itu me-
rupakan produk ramah lingkungan. Ide pembuatannya bermisi mengurangi kerusakan lingkungan. Serbuk kayu yang digunakan sebagai bahan baku berasal dari limbah industri kayu. Sebelumnya serbuk kayu itu hanya dibakar dan menghasilkan karbon pencemar udara. Rumput yang tumbuh di bagian atas boneka itu bisa mengurangi polusi dengan mengubah karbondioksida di udara menjadi oksigen dioks melalui proses fotosintesis. m Sebuah cara menjadikan udara lebih segar sekaligus turut mengurangi dampak pemanasan global. Bentuk boneka yang lucu dimaksudkan meluc narik minat anak-anak untuk menanam dan merawat tanaman. Sebuah cara cerdas meningkatkan kepekaan serta kecintaan anak-anak kepada lingkungan dan alam sekitar. Sejak 2006, pembuatan boneka ini telah bantu membangkitkan perekonomian warga kampung setempat. Kaum remaja hingga orang tua dilibatkan. Mulai 2010, kawasan itu dikembangkan menjadi Kampung Horta. Sebuah kampung yang mengusung konsep wisata edukasi bagi anak-anak dan keluarga. Pengunjung yang berdatangan menambah pundipundi keuangan warga, karena semua kegiatan perekonomian mereka gerakkan sendiri. O
BONEKA HORTA KARYA WARGA KAMPUNG SALAHUNI, CIOMAS, BOGOR, JAWA BARAT, SELASA (23/7). – HARIAN NASIONAL | ESTI TRI PUSPARINI
WASPADA LETUSAN FREATIK TANGKUBAN PARAHU
GELIAT EKONOMI WARGA SALAHUNI | TETAP MEMPERTAHANKAN SUASANA KAMPUNG » A2
Bandung
20 - 29°C
Semarang
24 - 33°C
Yogyakarta
23-32°C
Surabaya
26-35°C
Denpasar
26-35°C
Hujan Lebat
Hujan Sedang
Hujan Ringan
Berawan
Cerah Berawan
Cerah sumber: BMKG