02072015

Page 1

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman JULI 20152015 KAMIS, 82 JANUARI

ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

Pemutih Wajah Palsu Itu Dibuat di Kampung Kanjere, Kutawaluya KARAWANG, KORAN BE­ RITA- Sebuah rumah di Dusun Kanjere, RT 03/02, Desa Kutajaya, Kecamatan Kutawaluya, yang dijadikan tempat memproduksi pemutih wajah palsu di­ gerebek polisi. Usaha ilegal itu beromset ratusan juta rupiah per bulan. Saat digerebek Satuan Reserse Kriminal Polres Ka­rawang, satu orang pelaku yang diketahui sebagai pemiliknya langsung

diamankan. Selain itu polisi juga meng­ amankan barang bukti 804 pemutih siap edar, 16 bahan pembuat pemutih jenis cream yang sudah dicampur sebanyak 24 kilogram. Disita juga 1464 set pot plastik alat untuk pengemas pemutih palsu, 8160 stiker hologram bermerk KKK, dan 300 lembar pot cream. Kasat Reskrim Polres Kara­ wang AKP Dony Satria Wicakso-

no mengatakan, terbongkarnya pabrik atau home industry yang memproduksi pemutih palsu bermerek KKK tersebut berkat laporan masyarakat yang mengetahui bahwa di salah satu rumah di Dusun Kanjere memproduksi kosmmetik yang diduga tak memiliki izin. Bahkan izin dari Dinas Kesehatan Karawang juga tidak ada. HALAMAN

7

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

PEMALSU KOSMETIK. Setelah rumahnya digerebek, pembuat kosmetik palsu asal Kutawaluya ini digeladang polisi berikut sejumlah barang bukti.

Tanggal 15 Ramadhan 1436 H/2 Juli 2015 M IMSAK

SUBUH

TERBIT

DHUHA

04:30

04:40

06:00

06:24

DZUHUR

ASHAR

MAGHRIB

ISYA

11:57

15:19

17:50

19:04

MORE INFO

• SOROT

DPRD Dituding Sibuk Nyari THR KARAWANG, KORAN BERITA-Menjelang akhir ramadhan, Ketua DPRD Karawang, Toto Suripto melakukan manuver yang diduga untuk mendapatkan tunjangan hari raya (THR) dari para pengusaha. Pasalnya, pimpinan dewan itu merilis surat bernomor 172.4/738/DPRD yang ditujukan kepada para Pimpinan Manajeman Pengelola Kawasan Industri di Karawang. Surat undangan untuk rapat koordinasi berkaitan tentang batas wilayah perusahaan de­ ngan tanah Perhutani yang dibubuhi tandatangan langsung Toto Suripto itu memang terlihat aneh, karena berbeda dengan surat resmi DPRD pada umumnya. Bahkan, disebarkan­ nya surat tersebut juga mendapat respons dari publik Karawang di dunia maya yang menu­ ding akal-akalan Ketua DPRD Toto Suripto agar HALAMAN

Gara-gara Mobil Besarnya ­Merusak 4,2 Km Jalan Desa CILAMAYA, KORAN BERITA- Ratusan warga Desa Pasirukem dan Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon mengepung dan menutup akses masuk kendaraan PT Pertamina EP Asset 3 Subang Field. Mereka geram mobil-mobil besar itu telah me­ rusak jalan yang menghubungkan Desa Pasirukem dan Tegalurung sepanjang 4,2 km.

7

PDIP Vs JOKOWI Orang PDIP mengatakan tak akan meminta bantuan Jokowi untuk menghadapi dan memenangkan pilkada. KOBER: Kan aya Marjuki....???!!!

Scan QRcode di samping untuk mengakses E-Newspaper http://issuu.com/harianumumkoranberita

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

PERTAMINA INKAR JANJI. Aparat dan warga Desa Pasirukeum dan Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon langsung menutup akses masuk kendaraan PT Pertamina EP Asset 3 Subang Field. Warga benar-benar marah karena mobil-mobil besar itu telah merusak jalan.

Penjaga Masjid Cabuli Anak KARAWANG, KORAN BE­ RITA- Diduga telah melakukan pencabulan terhadap anak pe­ rempuan berusia 5 tahun, Mas Pur, seorang penjaga masjid atau yang biasa disebut marbot diamankan dan dibawa petugas Desa Kampung Tipar, Desa Kondang jaya, Kecamatan Ka­

rawang Timur, Rabu (1/7). Kelakuan bejat marbot itu diketahui setelah korban me­ laporkan kepada orang tuanya bahwa telah dicabuli dua kali oleh marbot yang saat ini sudah diamankan di Mapolres Karawang. Dalam kesehariannya Mas

Pur bekerja sebagai pengurus Masjid Al- Huda, Kampung Tipar, Desa Kondangjaya, Kecamatan Karawang Timur. Sari, Ibu korban yang tinggal bertetangga dengan tersangka mengatakan, dia tidak HALAMAN

7

Bagi warga, mobil-mobil besar Pertamina lah yang merusak jalan. Karena itu warga menuntut pihak Pertamina EP mengecor jalan yang merupakan akses utama di dua desa tersebut. Saat aksi protes digelar, ratus­ an warga dari dua desa tersebut sejak pagi sudah bergerombol di tengah jalan untuk mengepung dan menghalau armada Perta­ mina yang akan melintas. Hingga siang massa tetap bertahan sam-

pai ada kepastian dari pihak Pertamina untuk memperbaiki jalan. Alhasil, sepanjang hari kemarin lalulintas pengiriman minyak lumpuh total. Kepala Desa Pasirukem, Sehu Sutomo mengatakan, aksi ini sendiri dilakukan warga sebagai bentuk protes atas sikap PT Pertamina yang tidak merespon kesepakatan yang dibuat antara HALAMAN

7

Perubahan Pelayanan JHT di BPJS-TK Tak Sesuai UU KARAWANG, KORAN BE­ RITA- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenaga­ kerjaan secara tiba-tiba merubah pelayanan program Jaminan Hari Tua (JHT) pada 1 Juli 2015. Perubahan itu menyusul atas

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

beroperasi penuhnya BPJS Ketenagakerjaan per 1 Juli 2015. Banyak kalangan yang menyesalkan perubahan pela­ yanan JHT tersebut. P ­ asal­nya, HALAMAN

7


BERITA KITA

KAMIS, 2 Juli 2015

2

OPINI DAN SURAT ­PEMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis berita, opini dan surat p­ embaca di KORAN BERITA silahkan kirim ke email kami d­ engan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251

DARURAT FOTO : MIHARJA ZAKI

NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117

NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

PLN

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

Tantangan Besar Korps Bhayangkara Penulis : M Nurdin

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

ALOKASI DANA DESA. BELUM CAIR. APARAT DESA MERADANG, PUSING BUKAN KEPALANG, CARI DANA TALANG, CUMA ISAPAN, PERHATIKAN DONG INTANSI YG BERWENANG, ADMINISTRASI BRANTAKAN, OOOH KARAWANG, HIDUP BPD PANGULAH ETAN EEH SALAH SELATAN. NN (0812887****) ASS... KPD BPK SAAN MUSTOFA MAJU TERUS SBG CABUP KARAWANG, KRN ANDA YG PLG PANTAS, PUTRA ASLI KARAWANG, MEMILIKI JEJAK POLITIK YG BAGUS SERTA RUMAHTANGGA YG SAKINAH, MAWADDAH, WAROHMAH. SUKSES BUAT ANDA. AMIN2 YRA... (RUDI ZIRALUO -08126311****) YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****)

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

LOKASI: KARAWANG

NAIK PANGKAT. Bertepatan dengan peringatan HUT Bhayangkara ke-69, sebanyak 72 Anggota Kepolisian Rebuplik Indonesia (Polri) dilingkungan Kepolisian Resor Karawang dinaikan pangkatnya atas dasar prestasi dan pertimbangan lainnya. Mereka yang mendapat anugrah di hari Polisi itu berpangkat perwira dan bintara. Upacara kenaikan pangkat tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Karawang AKBP Daddy Hartadi di Halaman Mapolres Karawang.

Anggota DPR RI

KEBERADAAN Polri sudah ada sejak negara ini diproklamasikan pada 17 Agustus 1945. Namun, kemunculan mereka sebagai suatu organisasi yang utuh secara nasional dan berada di bawah perdana menteri waktu itu terjadi pada 1 Juli 1946. Itu sebabnya setiap awal Juli ditetapkan menjadi Hari Bhayangkara sebagai hari ulang tahun Polri. Layaknya setiap ulang tahun, hari itu senantiasa dipakai untuk introspeksi diri, mengingat masa-masa yang telah dilalui, dan bagaimana menghadapi persoalan saat ini dan akan datang. Polri pun menjadi sosok yang tidak lepas dari hal tersebut. Penulis lebih fokus menyoroti masa kekinian, yaitu setelah Polri berpisah dengan TNI, dan hal itu merupakan salah satu tuntutan reformasi yang dikuatkan dengan munculnya Tap MPR RI No VI/ MPR/2000 dan Tap MPR RI No VII/MPR/2000. Dalam Tap MPR RI No VI/ MPR/2000 tentang pemisahan TNI dan Polri antara lain dinyatakan, 1) TNI dan Polri secara kelembagaan terpisah sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing, 2) TNI adalah alat negara yang berperan dalam pertahanan negara, 3) Polri adalah alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan, 4) Dalam hal terdapat keterkaitan kegiatan pertahanan dan kegiatan keamanan, TNI dan Polri harus bekerja sama dan saling membantu, 5) Hal yang menyangkut TNI dan Polri secara lengkap dan terperinci diatur lebih lanjut dengan undang-undang secara terpisah. Dalam Tap MPR RI No VII/ MPR/2000 tentang TNI dan Polri, substansinya adalah, 1) Polri merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara kamtibmas dan menegakkan hukum, 2) Memberikan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat, 3) Dalam menjalankan perannya, Polri wajib memiliki keahlian dan keterampilan secara profesional, 4) Polri dipimpin oleh Kapolri yang diangkat dan diberhentikan oleh presiden dengan persetujuan DPR, 5) Anggota Polri tunduk pada kekuasaan peradilan umum, 6) Lembaga kepolisian merupakan lembaga

nasional, 7) Polri bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri dalam kegiatan politik praktis, 8) Anggota Polri tidak menggunakan hak memilih

dan dipilih, 9) Keikutsertaan dalam menentukan arah kebijakan nasional disalurkan melalui MPR paling lama sampai dengan tahun 2009. Amanat MPR sesuai Tap MPR No VI dan No VII/MPR/2000 telah dikuatkan dengan keluarnya UU No 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI dan UU No 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia. Landasan hukum yang ada penulis anggap sampai saat ini masih relevan dan memadai untuk melaksanakan tugas Polri, tinggal

bagaimana implementasinya. Belum menggembirakan Setelah 11 tahun UU No 2/2002 bergulir atau setelah kurang lebih 15 tahun era reformasi, dari berbagai survei masih tergambar bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polri masih menunjukkan belum menggembirakan. Diakui, banyak hasil positif telah dilaksanakan da lam penanggulangan masalah kamtibmas ataupun dalam penega-

kan hukum seperti dalam penanggulangan masalah terorisme, penyalahgunaan narkoba, pengamanan pemilu/pemilu kada, dan penanggulangan bencana alam. Namun, masih ada juga penilaian yang belum memuaskan terhadap kinerja Polri dalam menangani FKK (faktor korelatif kriminogen), PH (police hazard), dan AF (ancaman faktual). FKK merupakan faktor-faktor yang sangat erat kaitannya dengan terjadinya kriminalitas atau pelanggaran hukum lainnya. Itu merupakan tugas yang sangat

berkaitan erat dengan pelaksanaan tugas dari instansi atau institusi di luar Polri. Contoh aktual, kebijakan penaikan harga BBM. Walau soal penaikan itu bukan wewenang Polri, dampak yang ditimbulkan di masyarakat begitu kompleks dan berpotensi menimbulkan persoalan serius. Untuk menanggulangi masalah-masalah FKK, di Polri dikenal pelaksanaan tugas preemptive. Salah satu kebijakan yang diambil ialah program partnership building. Itu dimaksudkan

untuk secara interdepartemental bersama-sama menyusun kebijakan dan menyelenggarakan serta mengawasi pelaksanaannya; memahami akar permasalahan di lapangan dan mencari jalan keluar pemecahannya. Program sebelumnya yang termuat dalam rencana dan strategi (renstra) Polri yang sudah dicanangkan, yaitu program trust building, belum secara signifikan berhasil sesuai dengan yang diharapkan (malah ada yang menilai makin berkembang ke arah kekurangpercayaan ke-

pada Polri). Faktor lain ialah penanganan PH, yaitu tempat-tempat yang apabila tidak diawasi dengan baik berpotensi menjadi tempat terjadinya gangguan kamtibmas dan pelanggaran hukum. Pelaksanaan tugas polri mengarah ke pencegahan terjadinya kriminalitas atau pelanggaran ketentuan merupakan tugas preventif Polri. Berikutnya ialah menanggulangi masalah AF, yaitu berbagai bentuk dan macam gangguan kamtibmas dan pelanggaran hukum yang sehari-hari kita lihat. Itu dari yang berkadar ancaman rendah sampai yang berkadar ancaman tinggi. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki dampak positif dan negatif. Hal itu memengaruhi munculnya modus-modus baru di bidang kejahatan. Ada yang mengatakan bahwa kejahatan adalah bayangan budaya masyarakat. Menanggulangi kejahatan dan gangguan pelanggaran hukum lainnya dikenal dengan pelaksanaan tugas represif kepolisian. Meminimalkan ekses Di samping tugas yang diarahkan ke eksternal Polri, banyak juga tugas yang dapat memengaruhi kinerja internal Polri. Masih sering terdengar keluhan masyarakat karena ketidakprofesionalan Polri dalam penanganan kasus/ masalah, arogansi oknum anggota, ataupun yang berkembang di lingkungan internal organisasi Polri yang terkait dengan masalah rekrutmen, pendidikan, penempatan, penugasan anggota, pembinaan dan jenjang karier sampai ke pengakhiran tugas. Ekses masih cukup banyak dan sering terdengar. Itulah sedikit gambaran yang dapat mewarnai penilaian masyarakat atau stakeholder lainnya terhadap Polri di HUT ke-69 Bhayangkara. Pemerintah dengan DPR rasanya sudah cukup responsif mendukung anggaran untuk pelaksanaan tugas Polri yang selalu meningkat setiap tahunnya. Karena itu, bukan hal yang berlebihan bila masyarakat menginginkan Polri yang profesional, modern, dan dipercaya masyarakat. Polri. Dirgahayu Polri. (*)

PEMIMPIN UMUM : Alvino | WAKIL PEMIMPIN UMUM : Ridwan Alamsyah | PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Suhlan Pribadi | REDAKTUR PELAKSANA : Egy Rihanto | REDAKTUR : Dian Suryana, Usep Saepulloh | SEKRETARIS REDAKSI : Sinah Rahayu | PRACETAK : Galang Sinu Susilo (Koordinator), Kiki Nugraha, Angga Wijaya, Podil | SIRKULASI : Wasta (Koordinator), Mulyadi, Nurani, Kurnia, Rama Surya Yasin, Agung, Zaenal Abidin, Ahmad Saepulloh, Latif Kusnandar, Memberi Nilai Lebih Deni Ari Susanto, M Fatah Yasin, Andres, M Saipul | IKLAN : Jeni Siswo | STAFF REDAKSI : Farida, Miharja, Bambang Utomo, Nurjaya Bachtiar, Agus Bisri, Novian Sofiandi, Riston Rewendi Pangaribuan, Gus Muhammad AR, Dea Wahyudi | BIRO SUBANG : Ade Mahmudin (Kepala Biro), Ahya Nurdin |BIRO PURWAKARTA : Asep Firdaos (Kepala Biro), Adi Kurniawan Tarigan KEUANGAN : Tika Wildaniati | ADMIN : Dewi Nur Septiani, Rini Suhermini, Linda Jean, Novi Dayu Yuliani, Yeni Handayani | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No.19 Karawang 41315, Telp: 0267 845 0909, SMS Center: 0813 1447 0500, Email: redaksi@koranberita.co Website : www.koranberita.co | REKENING : PT. JEMBATAN MEDIATAMA, 1093022835 - BCA Karawang. Harian Umum

KORAN BERITA

PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama | KOMISARIS : H. Ishaq Robin | DIREKTUR UTAMA : Asep Saepullah | PERCETAKAN : Temprina Media Grafika


BERITA KARAWANG

sorot PDAM Ngaku ­Hentikan Pasokan Dari Sungai Cikalapa

KARAWANG, KORAN BERITA-Kepala Ba­ gian Humas PDAM Tirta Tarum Karawang, Jas­ wadi, mengungkapkan, perusahaan tersebut sudah menghentikan pasokan air dari Sungai Ci­ kalapa , sebelum Badan Pengelola Lingkungan Hidup (BPLH) setempat mengeluarkan usulan tersebut. “Jadi sejak tanggal tersebut kami sudah tidak mengambil air di sungai tersebut. Sumber pa­ sokan air untuk wilayah sekitar kecamatan Teluk Jambe berasal dari Sungai Kalimalang dengan pasokan 50 ribu liter perdetik. Namun seiring bertambahnya jumlah penduduk PDAM membu­ tuhkan pasokan tambahan sekitar 120 ribu liter perdetik,”terangnya. Karenanya, untuk menutup kebutuhan terse­ but pihaknya mengambil pasokan air dari Su­ ngai Cikalapa.”Sebelumnya tidak ada masalah de­ngan sungai Cikalapa. Namun kasus pence­ maran lingkungan ini sudah seringkita dengar, makanya kami sudah tidak mengambil dari su­ ngai tersebut,”tandasnya. Sebagai gantinya , PDAM menambah pa­ sokan air dari Sungai Kalimalang dengan meng­ gunakan 2 unit sumur pompa. Masing-masing pompa ini memasok air sebanyak 75 ribu per­ detiknya untuk menutup kekurangan dari sungai Cikalapa. Namun pihak PDAM belum bisa me­ mastikan apakah akan selamanya menghenti­ kan pasokan air dari Sungai Cikalapa ini. “Berdasarkan hasil uji lab yang dilakukan in­ ternal perusahaan terhadap konsumennya tidak ditemukan indikasi kualitas air mengandung racun. Uji lab yang dilakukan Mei lalu hasilnya negatif dari unsur zat beracun. Artinya air yang dikonsumsi pelanggan kami adalah air se­ hat,”terangnya. Diketahui, Sungai Cikalapa yang merupakan anak Sungai Citarum, seringkali tercemar lim­ bah industri yang ada disekitarnya. Hal ini di­ buktikan beberapa kali warga sekitar Telukjambe menyaksikan air sungai berwarna merah, ungu bahkan hitam pekat. Kejadian ini sempat dilapor­ kan ke Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Karawang. BPLH menurunkan tim menindaklanjuti lapor­ an tersebut dengan melakukan disak menyu­ suri sungai Cikalapa yang berada di pingggir kawasan industri KIIC (Karawang Internasioanl Indutry City). BPLH memastikan air sungai tersebut terce­ mar, meski belum diketahui kandungan limbah yang mencemarinya. Hasil uji lab menunjukan kualitas air sungai Cikalapa dibawah baku mutu. Namun untuk COD dan BOD nya terhitung tinggi sehingga bisa dikatakan tingkat pencemarannya cukup berbahaya bagi masyarakat. (far/use)

KAMIS, 2 Juli 2015

3

DISNAKERTRANS DIRIKAN POSKO PENGADUAN THR Suroto: Perusahaan-perusahaan Terus Kita Pantau KARAWANG, KORAN BERITA-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang akan mendirikan posko pengedauan Tunjangan Hari Raya (THR). Posko tersebut didirikan agar para karyawan dapat melaporkan perusahaan yang telah melaku­ kan pelanggaran dalam pemberian THR. "Nanti ada posko pengaduan pemberian THR, di Disnakertrans," kata Kepala Disnakertrans Ka­ rawang. H. A Suroto kepada KO­ RAN BERITA, Rabu (1/7). Suroto mengungkapkan, posko

pengaduan pemberian THR terse­ but nantinya untuk melakukan pe­ mantuan terhadap perusahaan. Se­ lain menampung keluhan karyawan terhadap perusahaannya. "Kita lakukan pemantauan kepada per­ usahaan, fungsinya tidak hanya un­ tuk pengaduan," katanya. Dikatakannya, perusahaan dapat memberikan THR kepada karyawannya sejak 7 (tujuh) hari

atau H-7 hari raya Idul Fitri. Namun menurut Suroto perusahaan yang melewati batas tersebut tidak akan mendapatkan sanksi apapun me­ lainkan sanksi moral. "Hal tersebut sesuai dengan Per­ men Nomor 4 tahun 94 tidak ada sanksi tapi ada pemeriksaan dari kita, nanti ada nota pemeriksaan kalau melanggar. Hanya sanksi moral saja,"ujarnya. Nantinya, Disnakertrans Ka­ rawang akan melakukan pemerik­ saan terhadap perusahaan yang melakukan pelanggaran pembe­ rian THR. Sehingga dapat diketa­

hui penyebab jika ada perusahaan yang tidak memberikan THR. "Nota pemeriksaan dilakukan setelah lebaran, ada pembinaan. Nanti ketahuan penyeab tidak diberikan," katanya. Dalam kesempatan itu pihak­nya juga mengingatkan perusahaan agar karyawan yang dari outsourch­ ing juga diberikan THR. Jika tidak, setiap karuawan dapat melaporkan pelanggaran tersebut. "Tenaga Outsourching juga ha­ rus diberikan THR. Kalau tidak dilakukan karyawannya bisa me­ laporkan," ungkapnya. (ian/spd)

Polres Karawang Gelar Uapaca HUT Bhayangkara Ke 69 KARAWANG, KORAN BERITA-Polres Karawang menggelar upacara peringa­ tan HUT Bhayangkara yang Ke 69, di Halaman Mapolres Karawang, Rabu (1/7). Dalam upacara tersebut ikut hadir Ke­ tua DPRD Karawang, Dandim

0406, Kepala Kejaksaan Ka­ rawang, dan Kepala Penga­ dilan Karawang. Pelaksanaan HUT Bhayang­ kara bertemakan “Melalui Revolusi Mental, Polri Siap Memantapkan Soliditas dan Pro­ fesionalisme Guna Mendukung

Pembangunan Nasional. Selain itu, bagi jajaran Pol­ res Karawang, telah menyi­ apkan dan berpartisifasi aktif dalam pembangunan nasional, khusunya di wilayah Kabupat­ en Karawang. “Kita tetap akan menjaga

stabilitas keamanan, yang ten­ tunya akan mendukung pem­ bangunan di wilayah Kabupat­ en Karawang agar terus maju,” kata Kapolres usai upacara. Dikatakan Kapolres, dalam rangka HUT Bayangkara, pi­ haknya sudah melakukan se­

jumlah kegiatan positif. Diharapkan, ke depan Pol­ ri tetap bersinergi, terutama dalam melaksanakan tugas pokoknya. Yaitu, memelihara kamtibmas, melindungi dan mengayomi masyarakat serta menegakkan hukum. (jha/spd)

kriminal Siswi SMP ­ di T­ elagasari Digauli ­Kenalan Facebook KARAWANG, KORAN BERITA- Kasus per­ setubuhan terhadap anak di bawah umur kem­ bali terjadi di Karawang. Kali ini menimpa Suci (nama samaran), siswi SMP berusia 13 tahun di Kecamatan Telagasari. Suci menjadi korban pencabulan oleh pelaku yang baru dikenalnya di facebook. Pelaku diciduk polisi setelah orang tua Suci melaporkan ke pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Doni Satria Wicaksono melalui kanit PPA polres Ka­ rawang Aiptu Asep Dhanny K mengatakan, pen­ cabulan yang menimpa Suci dilakukan PWN alias PWD (19). Kasus itu terbongkar setelah diketahui oleh orang tua korban yang melapor ke polisi. Kemudian setelah itu, pihak kepolisian menindaklanjutinya dengan cara mengetahui melalui hasik visum rumah sakit. "Hasil visum membenarkan korban telah menjadi korban persetubuhan. Setelah menge­ tahui hal itu kami melakukan penangkapan ter­ hadap pelaku yang memang sudah kami ketahui keberadaannya. Saat ditangkap pelaku sedang berada di rumahnya,” kata Kanit kepada KORAN BERITA. Dikatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (27) saat korban dengan pelaku janji­ an untuk bertemu. Kemudian setelah bertemu pelaku langsung membawa korban ke rumah pelaku. Dan saat korban berada di rumah pelaku yang kebetulan tidak ada siapa-siapa, saat itulah pelaku langsung merayu-rayu dengan tipu mus­ lihatnya. Sehingga korban langsung digerayan­ gi hingga akhirnya disetubuhi. “Dari keterangan korban saat kami periksa, sebelum disetubuhi ia sempat dirayu dengan diiming-imingi akan dinikahi bila hasratnya dipenuhui. Padahal kor­ ban menyadari dirinya masih bersetatus pelajar,” ungkapnya. (jha/spd)

HUT BHAYANGKARA. Upacara HUT Bhayangkara yang ke 69 digelar di depan Halaman Mapolres Karawang yang dipimpin oleh Kapolres AKBP Dadi Hartadi.

MIHARJA/KORAN BERITA


4

BERITA CIKAMPEK

KAMIS, 2 Juli 2015

SOROT

Terminal Bayangan Harus Ditertibkan CIKAMPEK, KORAN BERITA-Tidak adanya terminal khusus angkot di Cikampek, membuat awak angkot mencari penumpang secara sembarangan. Tempat favorit awak angkot jurusan Cikampek–Purwakarta dalam berburu penumpang adalah di depan Plaza Cikampek, sehingga tempat tersebut selalu terlihat semerawut. Berdasarkan pantauan KORAN BERITA di lokasi, sebelum tempat tersebut dijadikan terminal bayangan angkot, tempat tersebut kerap menjadi sasaran penertiban Satuan Polisi Pamong Paraja Karawang. Namun, sekarang ini, keberadaan angkot tersebut terkesan dibiarkan. Menurut sopir angkot jurusan Cikampek-Purwakarta, Ridwan (41), dirinya terpaksa ngetem cari penumpang di depan Plaza Cikampek karena tidak ada tempat "ngetem" saat mencari penumpang. Pasalnya, hingga saat ini di Cikampek tidak ada terminal khusus angkot. “Harus di tempatkan dimana kang, sepertinya tidak bebas mencari uang di Cikampek ini. Selalu disoroti terus, sudah berapa kali wartawan selalu menanyakan hal ini. Cape saya menjawab persoalan ini, sangat sulit sekali mencari nafkah di Cikampek ini,” ujar Ridwan kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Dikatakan, kalau mau menanyakan apa boleh atau tidak mengetem di depan Plaza Cikampek, tanyakan saja langsung sama petugas Dishub Karawang. Dia mengaku kecewa kepada pihak Pemkab Karawang yang tidak menyiapkan terminal angkot, sehingga hampir puluhan tahun jadi sopir angkot mencari penumpang secara sembarangan. “Bagaimana akan tertib para sopir angkot di Cikampek kalau lahanya tidak disiapkan. Coba perjuangkan supaya ada terminal khusus angkot, baik itu untuk jurusan ke Purwakarta, Karawang, dan Cilamaya," timpalnya dengan sedikit kesal. Hal senada juga disampaikan calon penumpang, Rohaeti (30), warga Dawuan Timur. Dirinya mengaku akan pergi ke Purwakarta mengujungi saudaranya dengan menggunakan angkot. Menurutnya, sopir angkot tidak bisa disalahkan karena menunggu penumpang di depan Plaza Cikampek. Sebab, kalau langsung jalan hanya membawa satu penumpang, mereka akan rugi. “Kalau mau disalahkan Pemkab Karawang saja kenapa tidak bisa membuka lahan untuk terminal angkot," pungkasnya. (dej/egy)

KINERJA

Pejabat Jangan Malas Bekerja BANYUSARI, KORAN BERITA-Para pejabat harus menjadikan bulan Ramadhan sebagai media perubahan karakter menjadi lebih baik. Ramadhan harus dijadikan bulan kekuatan untuk mencetak mental dan spiritual, jangan sampai setelah bulan puasa mental korup masih melekat pada para birokrat. Hal tersebut disampaikan ustadz Muhammad Dachlan, aktivis pengajian di Kecamatan Banyusari. Menurutnya, di bulan suci Ramadhan ini harus dijadikan lompatan perubahan karakter. Sebab, ketika para pejabat tidak masuk kantor tanpa ada keterangan, sudah masuk katagori korupsi waktu kerja. “Seharus di bulan suci Ramadhan ini tumbuh nilai-nilai ketaatan dan kejujuran. Dengan demikian pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya. Seperti contoh kecil di Kecamtan Banyusari, ada salah satu warga Desa Gempol yang mau bikin KTP tapi tidak terlayani dengan baik karena tidak ada seorang aparat pun yang ada dikantor. Ini konkrit salah satu contoh yang nyata di depan mata kita, ” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Selain itu, dirinya juga mengajak kepada umat Islam untuk tetap memberikan kesejukan di bulan puasa ini. Toleransi beragama harus dikedepankan supaya arti Rahmatan lil alamin ini benarbenar terasa oleh umat Islam dan umat lainnya. Agama Islam itu telah mengajarkan kepada umat Islam sebagai umat Nabi Muhammad SAW yang harus menjaga nilai-nilai kemanusiaan. Misalnya memberikan rasa kasih sayang kepada masyarakat kecil dan menyantuni anak yatim dan fakir miskin. “Kita tujukan bahwa Islam itu cinta damai dalam kehidupan sehari-hari. Momentum bulan puasa ini harus dijadikan landasan perubahan yang mendasar bagi umat Islam. Merubah mental lebih sabar lagi, sebab hakekat bulan puasa adalah mempertebal kesabaran diri,” timpalnya. Hal senada juga disampaikan tokoh agama lainnya H. Afipudin. Menurut dia, pengertian sabar itu sangat sulit diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun dengan berpuasa, maka akan terlatih kesabaran. Seperti hal kecil, sabar menunggu adzan magrib. “Walau pun kedengaran itu seperti kecil, dengan konsep kesabaran maka puasa kita tetap harus buka setelah adzan magrib” ujarnya. (dej/egy)

PARKIR LIAR. Sejumlah sepeda motor terparkir di bawah Flyover Cikampek. Sebelumnya lahan yang dijadikan tempat parkir liar itu ditempati para pedagang kaki lima.

Cikampek Tetap Kumuh DAN SEMERAWUT Setelah PKL Digusur Tumbuh Usaha Parkir Liar

CIKAMPEK, KORAN BERITA-Penataan kolong Flyover Cikampek sepertinya tak berjalan mulus. Sebab, setelah lapak pedagang kaki lima (PKL) digusur, tempat tersebut kini malah dijadikan lahan parkir dan penitipan motor liar. Akibatnya, kolong flyover tetap terlihat kumuh dan semerawut. Berdasarkan pantauan KORAN BERITA, tempat yang sebelumnya digunakan PKL untuk jualan buah-buahan, kini berubah wajah menjadi tempat penitipan sepeda motor dan parkir liar. Ironisnya hal tersebut luput dari perhatian Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat. Ketika hal itu akan dikonfirmasikan kepada Kasie Trantib Kecamatan Cikampek, ternyata yang bersangkutan sedang tidak ada di tempat. Menurut

stafnya, Kasie Trantib sedang ke luar kantor. Sementara itu, Wahyu, salah seorang PKL yang lapaknya digusur Satpol PP mengatakan, dirinya merasa heran lahan bekas lapaknya tiba-tiba berubah fungsi menjadi lahan parkir. Namun, kondisi tersebut terkesan dibiarkan oleh Satpol PP yang sebelumnya telah bertindak tegas kepada para PKL. “Pihak Trantib Cikampek harus bertanggung jawab atas munculnya lahan parkir liar ter-

sebut. Mengapa kemarin para PKL digusur, sekarang malah muncul usaha baru berupa penitipan sepeda motor. Memang usaha itu lahan basah, bayangkan kalau sehari 500 motor yang terparkir, maka akan terkupul uang sebanyak Rp 500 ribu per hari. Dugaan saya, lahan parkir tersebut dikelola oleh preman. Lantas, kepada siapa para preman itu setor uang parkir," ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7) Hal senada juga disampaikan Herman Taufik (32), Jaringan Pemerhati Sosial Cikampek (JPSC). Menurutnya, penegakan Perda No.6 tahun 2011 tentang K3 hanya isapan jempol belaka. Hal itu seperti sandiwara atau sinetron di televisi. Para PKL digusur, namun beberapa waktu kemudian muncul lahan usaha baru be-

rupa parkir sepeda motor. Hal tersebut dianggap Herman hanya akan menyakiti para pedagang kaki lima saja. “Terus terang kami sangat kecewa terhadap penegakan Perda K3. Seperti permainan saja kalau melihat kenyataannya seperti ini. Sekarang lapak PKL sudah bersih, namun ada kekumuhan baru yakni parkiran motor,” ujarnya dengan penuh tanda tanya. Sebaiknya, lanjut Herman, Trantib Kecamatan Cikampek dan Satuan Polisi Pampng Praja (satpol pp), setelah lapak PKL dibongkar harus menajga lahan tersebut supaya tidak diduduki oleh pihak ke tiga. Bila perlu mereka berkoordinasi dengan Dinas Cipta Karya agar kolong flyover dipagar, sehingga lahan tersebut tidak digunakan oleh

oknum masyarakat yang mencari keuntungan sesaat. “Kalau pepatah bahasa Sunda mah ulah cul leos, setelah digaruk ditinggal pergi. Ibarat babat rumput kemudian ditinggalkan maka rumput tersebut akan tumbuh lagi. Apalagi rumputnya disengaja dipelihara maka akan menguntungkan,” timpalnya. Selain itu, Herman juga berharap kepada Satpol PP dan Kasie Trantib Cikampek untuk tetap serius dalam penegakan Perda K3, jangan hanya bikin gebrakan satu kali saja. Program tersebut harus menyeluruh jangan sepenggal-sepenggal. “Harus serius jangan satu kali gebrakan kemudian tidur lagi. Mereka juga harus berani menertibkan parkiran liar di bawah kolong flyover," pungkasnya. (dej/egy)

Ratusan Hektare Sawah Terancam Kekeringan BANYUSARI, KORAN BERITA-Ratusan hektar sawah di Desa Pamekaran, Kecamatan Banyusari, saat ini meulai kekeringan. Para petani terpaksa harus menyedot air menggunakan mesin pompa agar petakan sawahnya tetap terairi. Menurut, Radis (48), petani asal Dusun Jungklang, Desa Pamekaran, kekeringan sudah rutin terjadi melanda sawahnya setiap musim kemarau tiba. Kondisi tersebut sangat memberatkan para petani, karena mereka harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli BBM mein pompa. Sebab, jika tidak menggunakan alat tersebut, air dari saluran irigasi tidak bisa naik ke petakanpetakan sawah. “Saya tidak habis pikir, su-

dah puluhan tahun kondisi seperti ini dibiarkan oleh pihak terkait. Lantas, kerja Dinas Pertanian itu apa. Seharusnya harus ada terobosan agar petani tidak terus menerus mengandalkan mesin pompa air. Kan ada ahli-ahli pertanian di Dinas tersebut. Hanya untuk memikirkan air saja tidak mampu, bagaimana bisa membantu petani," ujarnya kepada KORAN BERITA. Rabu (1/7) Dikatakan, kalau memang Dinas Pertanian mau memikirkan hal seperti itu, maka tahun berikutnya harus ada terobosan agar air dari irigasi Tarum Timur bisa mengalir lancar ke petakan sawah. Padahal dengan tekhnologi sederhana pun permukaan air irigasi bisa dinaikan agar lebih tinggi dari

SEDOT AIR. Seorang petani menyedot air dari saluran irigasi agar sawah­ nya tetap terairi di musim kemarau ini. permukaan sawah. Misalnya dengan cara membangun cek dam di lokasi tersebut sehinga para petani tidak

lagi disulitkan dalam mengairi sawahnya pada musim kemarau seperti sekarang ini. “Saya yakin Dinas terkait

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

mampu membuat kebijakan untuk membangun dam kecil," timpalnya. Hal senada juga disampaikan Kepala desa Pamekaran, H. Syarifudin. Menurutnya, sawah yang terancam kekeringan di desanya mencapai 120 hektare. Hal serupa dialami juga oleh beberapa desa tetangga seperti Desa Jayamukti, Cicinde Utara, dan Desa Cicinde Selatan. “Kesulitan kami hendaknya dipikirkan oleh pemegang kebijakan agar hal seperti ini tidak terus terulang. Sekarang lagi pada puasa jangan saling menyalahkan. Kekeringan memang sedang terjadi, tapi kami juga berharap agar ke depan Dinas terkait serius menangani kekeringan ini,” pungkasnya. (dej/egy)


BERITA RENGASDENGKLOK

KAMIS, 2 Juli 2015

5

KRIMINAL Seorang Paman Diduga Cabuli Keponakan BATUJAYA, KORAN BERITA-Nean (36), Warga Desa Karyamakmur, Kecamatan Batujaya diduga telah mencabuli Bunga (nama samaran), keponakannya sendiri. Pencabulan terhadap siswa kelas X SMP dilakukan saat orang tua korban menginap di rumah Nean. Perbuatan tak senonoh ini telah beredar serta menjadi buah bibir. Asdi (42), salah seorang ketua RT yang berada di Desa Karyamakmur yang ditemui KORAN BERITA mengatakan, permasalahan (pencabulan) tersebut hanya berakhir di musyawarah tingkat desa saja. “Musyarawah dilakukan oleh kepala desa, keluarga korban bersama Nean. Ketika ditanyakan perihal pencabulan, katanya ia (Nean) terus menyangkal segala perbuatannya,”katanya, Rabu (1/7). Ditanya lebih jauh, dirinya tidak tau percis kejadian yang sebenarnya. Namun yang dirinya ketahui, keluarga Korban dan Nean dipanggil ke kantor desa untuk bermusyawarah. “Nggak tau jelasnya kayak gimana. Yang jelas mereka dipanggil untuk musyawarah,”tegasnya. Sementara itu, Kasi Trantib Desa Karyamakmur, Kecamatan Batujaya, Suryadi membenarkan adanya musyawarah keluarga korban dan Nean pamanya di kantor desa. “Adanya musyawarah antara kedua belah pihak memang benar di kantor Desa, namun rumor yang mengatakan bahwa kasus penca­ bulan itu tidak benar dan sifatnya salah paham. Tapi yang jelas masalah ini sudah bisa kami tangani di tingkat desa,”pungkasnya. (jay/ads)

Asdi, RT Desa Karya Makmur

CAMAT PEDES

Sosialisasi Program dengan Tarling PEDES, KORAN BERITA-Untuk mengisi bulan Ramadan 1436 H, Camat Pedes AJ Koswara melakukan kegiatan positif. Dia mengaku akan menggelar Safari Ramadan bersama ke beberapa desa yang masuk wilayah Kecamatan Pedes. "Rencananya ingin Safari Ramadan, sholat tarawih keliling atau buka bersama sekaligus ajang sosialisasi pentingnya pembayaran PBB kepada warga,"ujar Aj. Kosrawa saat ditemui KORAN BERITA di kantornya, Rabu (1/7). Dalam kegiatan Safari Ramadhan, lanjut Aj. Koswara bertujuan pula untuk mensosialisasikan kegiatan lainnya kepada masyarakat. Ia berencana akan memimpin langsung kegiatan sosialisasi tersebut. "Insya Allah saya akan turun langsung mensosialisasikan berbagai kegiatan. Selain itu akan disosialisasikan juga pencegahan penyakit DBD, mencegah kebakaran, kejahatan serta tentang Pendidikan PPBD Online,"tandasnya. Dirinya berharap, dengan adanya Safari Ramadan keliling ini proses pertukaran informasi antara warga dan camat serta keharmonisan tetap terjaga. "Intinya sosialisasi program dan untuk merekatkan silaturahmi antara Muspika, kades dan masyarakat,"pungkasnya.(jay/ads)

AJ. KOSWARA

NURJAYA/KORAN BERITA

IDENTIFIKASI. Mayat korban sudah diangkat ke mobil Patroli Polsek Pedes untuk dibawa ke RSUD untuk diotopsi.

Kondisinya Mengenaskan Mengapung di Irigasi Cinyemplak CILEBAR, KORAN BERITA-Warga Desa Kosambi Batu Kecamatan Cilebar digegerkan dengan penemuan mayat wanita tanpa identitas di kali irigasi Kampung Cinyemplak Desa Kosambi Batu. Saat ditemukan kondisi korban sangat mengenaskan, karena tubuhnya telah membusuk dan sudah kembung. Diperkirakan korban telah tewas empat hari lalu. Adapun ciri-ciri mayat tersebut rambut sebahu di jari memakai dua cincin dan kaki sudah mengelupas. Pakaiannya terbuka serta memakai sarung kebat di pinggangnya. Korban pertama kali ditemukan rabu (1/7) sekitar pukul 06.00 WIB oleh warga yang mau kesawah bernama Robiah (30 ) warga Dusun Cinyempak Desa Kosambi, saat dia mau kesawah miliknya untuk membakar jerami habis panen. Pada saat melintas di Irigasi Cinyempak, tercium bau bangkai, setelah mencari baunya bankai tersebut ternyata mengambang di irigasi. Ia pun langsung memberitukan kepada RT setempat, sehingga pihak aparat desa memberitau kepada pihak Polsek Pedes. Ratusan masyarakat yang mengetahui penemuan itu yang berasal dari sekitar Desa Kosambi Batu tampak memadati lokasi untuk melihat penemuan mayat tersebut. Kapolsek Pedes, AKP Suyatna melalui Kanit Reskrim Aiptu Asep Bekti Meukek, yang ditemui KORAN BERITA di lokasi mengatakan, melihat kondisi mayat korban telah membusuk, diperkirakan keberadaan korban di lokasi itu telah empat atau lima hari lalu. Karena kondisi mayat korban telah membusuk dan tidak ada

identitas resmi yang di temukan dilokasi kali Cinyempak, diakui Asep, menyulitkan pihaknya untuk mengetahui identitas resmi korban. Namun, berdasarkan perkiraan sementara pihaknya, korban berusia sekitar 45 tahun, kalau dilihat dari bentuk fisiknya. "Untuk kepentingan penyelidikan, mayat korban dievakuasi oleh personil aparat kepolisian foreksik Polres Karawang ke RSUD Karawang sekitar pukul 11.00 WIB untuk dilakukan visum,"tambahnya. Ia pun mengimbau kepada masyarakat Desa Kosambi Batu maupun luar Kabupaten Ka­ rawang yang merasa kehilangan anggota keluarganya diminta segera melaporkan kepada Polsek Pedes untuk memudahkan pengusutan dan pengembangan penyelidikan kasus penemuan mayat yang diduga dibunuh tersebut. “Untuk memudahkan kami dalam melakukan pengusutan dan pengembangan kasus, maka kami minta kepada masyarakat yang merasa ada kehilangan anggota keluarganya segera melapor ke Polres Ka­ rawang atau Polsek Pedes,”tegas Asep Bekti. Sementara Ketua BPD Desa Kosambi Batu, Agus menyebutkan, dirinya hanya mengetahui setelah ada laporan ditemukan mayat tanpa identitas tersebut dari warga. "Saya juga tahu dari laporan warga. Setelah dicek ternyata benar adanya. Kondisinya me­ ngenaskan,"singkatnya. (jay/ads)

EVAKUASI. Petugas kepolisian saat mengangkat korban ke mobil untuk dibawa ke RSUD.

NURJAYA/KORAN BERITA

Polisi Tingkatkan Kemitraan dengan Masyarakat RENGASDENGKLOK, KORAN BERITA-Memperingati HUT Bhayangkara ke 69, polisi dituntut semakin sigap dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, peran serta masyarakat pun sangat dibutuhkan untuk menciptakan Keamanan dan Ketertiban. Kepala Pos Polisi Kecamatan Jayakerta, Aiptu Ume Supaedi (53) mengatakan, menjaga lingkungan agar selalu aman,tentram dan kondusif bukan hal yang mudah. Perlu adanya kebersamaan baik aparatur desa, kecamatan maupun masyarakat. “Kita berupaya selalu dekat dengan masyarakat, tujuannya demi terciptanya kondisi aman tentram dan koondusif. Kami pun (Polisi) punya keterbatasan jumlah personil. Kalau kita tidak dekat dan mer-

angkul masyarakat, mustahil apa yang diharapkan dapat tercapai. Tapi dengan adanya kemitraan semua bisa dicapai,”ujar pria yang juga anggota Polsek Rengasdengklok tersebut pada KORAN BERITA, Selasa (30/6). Dijelaskan Ume, semenjak masuk polisi tahun 1984 hingga kini selalu ditugaskan di polsek yang tingkat kriminalnya cukup menonjol, seperti Polsek Karawang,Teluk Jambe,Pedes dan Rengasdengklok. Begitu juga karakter masyarakatnya sangat keras. Namun berkat keiklasan,kesabaran selama bertugas dan tidak mudah terpancing emosi, kamtibmas dapat terkendali dengan baik. “Pokoknya setiap ada permasalahan yang harus

dikedepankan adalah musyawarah, sebelum dilanjutkan ke Polsek, terkecuali krimiinal murni dan narkoba,”tambahnya. Diakuinya, selama bulan puasa tingkat kerawanan adalah tawuran antar kampung, begitu juga pencurian motor. Untuk mengantisipasi hal tersebut, polisi menjalinkemitraan dengan masyarakat dengan menghidupkan kembali ronda malam. “Apabila peran serta tokoh masyarakat, alim ulama berbagai unsur maupun aparatur desa dari tingkat RT,RW,kepala dusun hingga Linmas terbangun, optimis lingkungan akan aman tentram tanpa ada gangguuan apapun, karena lingkungan dijaga dan diawasi bersama,”pungkasnya.(bbu/ads)


6

BERITA CILAMAYA

KAMIS, 2 Juli 2015

Pertanian Pasokan Air Irigasi ke ­Telagasari Mulai Lancar TELAGASARI, KORAN BERITA-Sejumlah petani di Desa Telagasari, terutama yang areal sawahnya berada di lokasi saluran air BTLS 4 bergembira karena pasokan air yang beberapa waktu sempat tersendat, kini mulai mengalir lan­ car. Pasalnya, para petani bersama pihak terkait lainnya telah membersihakan saluran irigasi se­ hingga tidak terjadi lagi penyumbatan air. Anggota Gabungan Kelompok Tani (Gapok­ tan) Desa Telagasari, Sastra alias Kobra meng­ ungkapkan, kini hampir seluruh areal sawah mi­ lik petani di Telagasari mulai teraliri air. Padahal, sebelumnya petani di daerah itu hampir meng­ alami gagal tanam akibat kekeringan. “Akhirnya petani kembali sumringah karena pasokan air mulai lancar. Kalau telat beberapa hari saja, tanaman padi yang sudah ditanam akan mati akibat kekeringan,” ungkap Kobra, ke­ pada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Dirinya juga mengaku sangat berterimakasih kepada Sekretaris Desa Telagasari, Kartawi­ jaya, dan pembina dari Koramil setempat yang sudah menanggapi suara para petani dengan langsung menggelar kerja bakti membedah salur­an air di BTLS 4 yang tersumbat. “Tersen­ datnya suplai air menjadi momok yang sangat ditakuti oleh para petani. Makanya, ketika ku­ rangnya pasokan air petani kelabakan karena tanaman padi pasti akan mati kekeringan,” ka­ tanya. Sementara itu, Sekdes Desa Telagasari, Kartawijaya, ketika ditemui KORAN BERITA di kantor Kecamatan Telagasari mengatakan, tidak berjalan optimalnya saluran air akibat banyak­ nya masyarakat yang melakukan pembangunan semi permanen di atas saluran air BTLS 4. “Ke­ marin kita melakukan kerja bakti pembersihan saluran air. Dan kini alhamdulillah airnya sudah lancar, kendati ada beberapa saluran yang su­ lit dibersihkan akibat terhalang bangunan ma­ syarakat,” ungkap Kartawijaya. Dikatakan juga, dirinya berharap kepada para petani di wilayah Telagasari agar tidak sungkan mengemukakan masalah kepada pemerintah desa dan intansi terkait ketika menemui ken­ dala pertanian. “Ya, ketika ada masalah sebaik­ nya musyawarahkan dahulu dengan pemerintah desa,” pungkasnya. (ris/egy)

Pendidikan Program PPDB ­Online Disambut Positif TELAGASARI, KORAN BERITA-Program PPDB online yang telah diatur melalui Peraturan Bupati (Perbup), dinilai hal yang positif dan perlu disukseskan bersama. Untuk itu, UPTD PAUD/SD Telagasari merasa berkewajiban untuk ikut mensuk­ seskan program tersebut hingga akhir pelaksanaan. Kepala UPTD PAUD/SD Telagasari, Kalam Suk­ mawijaya MPd mengatakan, program tersebut di­ gunakan untuk penjaringan siswa ke sekolah yang lebih tinggi jenjangnya. Program tersebut membe­ rikan kesempatan kepada calon siswa sesuai nilai hasil UN. ”PPDB online ini mengatur semua kepentingan berdasarkan rasa keadilan dan juga transparansi, sehingga yang namanya siswa titipan itu tidak akan ada lagi. Selain telah diatur melalui Perbub, juga didukung pakta integritas semua pejabat dan juga pihak pengajar,” ungkapnya kepada KORAN BE­ RITA, Rabu (3/6). Dikatakan, masalah pemerataan dalam hal kuo­ ta juga sudah diatur secara jelas, di mana sekolah negeri tidak bisa melakukan penambahan kuota kelas. ”Dalam Perbub itu sudah jelas. hal ini juga menjadi kesempatan bagi sekolah swasta untuk be­ bas melakukan penerimaan siswa baru,” terangnya. (ris/egy)

RISTON REWENDI/KORAN BERITA

BANGUN JALAN.Sejumlah warga bergotong royong membangun jalan lingkungan di Dusun Karasak, Desa Tegalsari, Kecamatan Cilamaya Wetan. Dengan ditingkatkannya kualitas jalan tersebut diharapkan perekonomian dan kesejahteraan warga setempat ikut terdongkrak.

Desa Tegalsari Bangun Jalan Lingkungan Permudah Aktivitas Warga Setempat

CILAMAYA WETAN, KORAN BERITA-Seba­ nyak 1.670 warga Dusun Karasak RT.04/03, Desa Tegalsari, Kecamatan Cilamaya Wetan kini bisa menikmati jalan lingkungan (jaling) yang berkua­ litas dan tidak becek saat musin hujan tiba. Pa­ salnya, jalan setapak yang menghubungkan RT.04 dan RT.05 kini sudah ditingkatkan kualitasnya de­ ngan cara dicor. Padahal, sebelumnya jaling di dua dusun tersebut sudah rusak parah. Kaur Pemerintahan Desa Tegalsari, Dwija Soediarsono, kepada KORAN BERITA saat ditemui di lokasi pengecoran, Rabu (1/7) mengatakan, jalan lingkungan tersebut memang su­ dah saatnya diperbaiki. Dengan ditingkatkannya kualitas jalan tersebut diharapkan perekono­ mian dan kesejahteraan warga

setempat ikut terdongkrak. Masih kata pria yang ­ akrab dipanggil Ijeng, perbaikan ins­ frastruktur ini merupakan ke­ wajiban pemerintah kepada rakyatnya. Maka di tahun 2015 ini, beberapa titik infrastruktur di Desa Tegalsari rencananya akan mendapat perbaikan de­ ngan menggunakan Alokasi

Dana Desa (ADD). Namun demikian, Dwija mengakui, infrastruktur di Desa Tegalsari masih banyak yang perlu dibangun, sehingga bila hanya mengandalkan ADD ti­ dak akan bisa tercover semua. Untuk itu, dirinya meminta kepada Pemerintah Kabupa­ ten (Pemkab) Karawang agar menurunkan anggarannya guna perbaikan-perbaikan sarana in­ frastruktur di wilayahnya. “Berawal dari kebutuhan warga yang kemudian ditindak­ lanjuti oleh pemerintah desa peningkatan jaling ini bisa te­ realisasi. Pembangunan ini se­ mata demi kesejahteraan warga masyarakat,” ujarnya. Ditambahkan, selain di wilayah tersebut, perbaikan jalan setapak juga dilakukan di

Dusun Kebon Satu dan Dua. Demikian juga rehab jembatan di wilayah Kampung Samen dan Jembatan SDN 2 Tegalsa­ ri. Pembangunan itu semuanya menggunakan anggaran ADD. Dirinya berterimakasih kepada Pemkab Karawang atas bantu­ an tersebut. Sedangkan kepada masyarakat, pihaknya mengim­ bau agar lebih taat lagi terhadap pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Sebab, sega­ la bentuk pembangunan yang dirasakan merupakan subsidi silang dari penyetoran pajak. Masyarakat, lanjut Dwija, harus merasa malu bila penye­ toran PBB-nya selalu telat. Se­ lain itu, masyarakat juga diminta proaktif dalam pemeliharaan fisik bangunan supaya tidak ce­ pat rusak.

“Kalau bukan kita mau sia­ pa lagi. Sebab, dampak pem­ bangunan tersebut dirasakan langsung oleh kita selaku warga Tegalsari sudah sepantasnya pemeliharaannya tetap dijaga,” paparnya. Sementara itu, Kepala Desa Tegalsari, Nana menjelaskan, bantuan ADD tahun ini dialo­ kasikan pula untuk rehab mu­ shola desa, papan nama kantor desa, serta pengecetan gedung desa. “Walaupun memasuki bu­ lan puasa, pembangunan tetap dilaksanakan untuk meng­ hindari kecurigaan-kecurigaan pihak lain. Sesuai arahan Kasie Ekbang Cilamaya Wetan, pem­ bangunan mana yang bisa dikerjakan terlebih dahulu ha­ rus dikerjakan,” pungkasnya. (ris/egy)

Jalur Johar-Krasak Siap Dilintasi Pemudik

Kuswa Kepala UPTD Binamarga Kecamatan Telagasari

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Ren­ gas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Mener­ ima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg. Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­ king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

TELAGASARI, KORAN BERITA-­ Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Binamarga Kecamatan Tela­ gasari, Kuswa menegaskan, persiap­ an jalan untuk mudik Lebaran sudah selesai dikerjakan. Sebab, perbaikan jalan yang biasanya dilakukan H-10 kini sudah rampung sebelum puasa. “Akhirnya, sepanjang jalur mudik alternatif Johar-Krasak sudah ram­ pung dikerjakan. Semunya sudah siap untuk dilintasi pemudik lebaran tahun ini,” ungkap Kuswa kepada

DIJUAL DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari in­ dah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. REN­ GASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879) DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897) UD “Nyalira”. Distributor macam2 produk air minum dalam kemasan & softdrink HUBUNGI : Deden (0821 1101 5545)

KORAN BERITA, Selasa (1/7). Menurut Kuswa, jika sebelumnya perbaikan jalan kerap dirampungkan pada H-10, namun kini memasuki bulan puasa kondisi jalan juga sudah selesai dikerjakan dan hal itu sesuai target yang sudah ditentukan. “Dari segmen Provinsi Jawa Barat perbaikan jalan di wilayah saya itu ada tiga titik, yaitu jalur Ciranggon, Ling­ garsari, dan Buahaseum, semuanya sudah beres, bahkan sudah dinikmati oleh masyarakat,” terangnya.

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembua­ tan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Ge­ dung. Pemasangan Hanya 1 Minggu. Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d

OLAHRAGA ZOOM FITNES (Pria dan Wanita). ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HU­ BUNGI : 0857 1932 0361

Dikatakan, untuk menekan ang­ ka kecelakaan diharapkan peme­ rintah segera menindaklanjuti dan membenahi lampu jalan. ”Sudah se­ harusnya hal ini menjadi perhatian pemerintah, khususnya Kementeri­ an Perhubungan. Instansi tersebut harus segera melakukan perbaikan dan mengganti PJU yang rusak. Se­ bab, hal itu menyangkut keselamatan pemudik,” katanya. Sebelumnya, Kuswa memban­ tah bahwa perbaikan jalan baru

PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rah­ mat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar Karawang-Rengasdeng­ klok. Hubungi Kurnia : 085770553433

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mo­ bil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123

TELAH HILANG BPKB Motor alamat Kp. Suka Ati Barat Rt 018/004 Kel. Desa Jomin Timur Kec. Kota Baru Karawang No.Pol T 5361 KZ a/n Dedi Mulyadi.

dilakukan pada saat mepet lebaran. Menurut­ nya, perbaikan jalan terus dilakukan di sepanjang tahun. “Kami sepanjang tahun melaku­ kan perbaikan rutin. Namun untuk perbaikan di jalan-jalan penghubung antar kecamatan, berhubung kini dekat mudik dan ada beberapa kondisi jalan yang harus diperbaiki maka harus diperbaiki secepatnya,” ujar dia. Untuk mengurangi masalah yang terus terjadi di jalur Pantura, kata

Kuswa, pemerintah tengah membe­ tonkan jalur tersebut. Namun, dari total panjang jalur Pantura yang men­ capai 1.300 kilometer, baru 300 kilo­ meter lebih yang dibangun dengan menggunakan beton. “Jalur pantura yang kondisi tanahnya memungkinkan kami be­ ton, ya kami beton. Seperti jalur Johar-Krasak ada yang dibeton dan ada yang dihotmix, hal itu dise­ suaikan dengan kondisi jalan,” pung­ kasnya. (ris/egy)


SAMBUNGAN

KAMIS, 2 Juli 2015

TNI AU Koreksi Jumlah Penumpang Hercules, Total 122 Orang

JAKARTA, KORAN BERITATNI AU merilis kepastian mengenai jumlah korban kecelakaan pesawat Hercules C-130 di Medan, Sumatera Utara. Total korban kecelakaan yakni 122 penumpang. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Dwi Badarmanto, di Lanud Halim Perdanakusuma, Rabu (1/7) malam. “Jadi jumlah korban yang ada di pesawat adalah 122 orang,” kata Dwi. Dwi melanjutkan, jumlah penumpang Hercules itu terdiri dari

12 orang kru atau awak pesawat dan 110 orang penumpang. Hal ini untuk meluruskan informasi mengenai 142 kantong mayat. “Tetapi itu yang 91 adalah jenazah yang utuh, kemudian sisanya, yang 50 adalah kumpulan potong-potongan dari korban. Sehingga korban tetap 122,” ujar Dwi. Selain korban penumpang pesawat, pihak TNI AU tengah menelusuri informasi mengenai korban di darat. Hasil pendataan, diperoleh kurang lebih tujuh orang di lokasi jatuhnya pesawat

yang belum ditemukan. “Ada tujuh orang yang di darat, salah satunya mungkin temanteman media melihat ada yang selamat, tetapi itu bukan dari pesawat terbang, tetapi itu korban ada yang di tanah,” uja Dwi. Sebelumnya, TNI Angkatan Udara juga menyatakan akan menginvestigasi penyebab kecelakaan pesawat Hercules C-130 yang jatuh di Medan, Sumatera Utara. “Untuk investigasi kecelakaan sedang bekerja. Timnya, TNI AU punya tim tersendiri untuk melak-

7

Sambungan hal 1

Pemutih Wajah ......

sanakan investigasi kecelakaan ini,” kata Dwi Badarmanto. Meski demikian, pihak TNI AU menyatakan, apabila ada kesulitan dalam melakukan investigasi, maka pihak ahli pun akan dilibatkan. Bahkan, pabrik pembuat pesawat Hercules pun bakal dilibatkan jika terjadi kesulitan. Hercules dibuat oleh pabrikan asal Amerika Serikat yakni Lockheed Martin. “Misalnya nanti dapat kesulitan, kita akan konsultasikan dengan ahlinya. Kalau perlu kita bicarakan dengan pabriknya,” ujar Dwi. (KB*)

“Dari laporan masyarakat kami langsung melakukan penyelidikan. Setelah diketahui secara jelas, kami menggerebeknya dan pemilik yang memproduksinya langsung kami tangkap bersama sejumlah barang bukti,” kata Kasat. Dikatakan Kasat, penggerebekan yang dilakukan anggotanya terjadi pada Minggu (28/6) sekitar pukul 22.00 WIB. Saat digerebek pemilik pabrik kosmetik palsu tersebut sedang berada di rumahnya. Kemudian dilakukan penggeledahan hingga ditemukanlah sejumlah bahan pembuatan cream pemutih wajah palsu. Kemudian setelah pelaku berada di Mapolres, polisi langsung melakukan pemeriksaan untuk mengetahui jenis bahan yang dipakai untuk membuat cream pemutih wajah yang diberi nama KKK itu. “Kosmetik dalam bentuk cream pemutih yang diproduksi tersangka tidak ada izin produksinya dari Dinas Kesehatan. Bahkan tidak memenuhi standar kesehatan, hingga bila digunakan akan membahayakan bagi pemakainya,” terangnya. Dari keterangan pelaku dijelaskan, bahan cream pembuat kosmetik pemutih wajah tersebut dibeli dan didapat dari Jakarta. Dengan membeli Rp 1 juta per

galonnya. Yang kemudian oleh tersangka langsung diproduksi kembali di rumahnya dengan mengerjakan 3 hingga 4 karyawan. “Tersangka mengaku dari satu galon cream palsu yang diproduksi tersebut bila sudah jadi dalam kemasan kecil sedikitnya menghasilkan 150 sampai 200 lusin cream pemutih wajah,” jelasnya. Dijelaskan Kasat, satu kemasan cream pemutih wajah hasil produksi tersangka biasanya dijual dengan harga Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu per kemasan. Kemudian untuk peredarannya tersangka mngedarkannya di sekitar toko-toko kosmetik ataupun warung yang berada di Kabupaten Karawang. Bahkan dijual juga di luar Karawang. Polisi juga saat ini telah melakukan uji lab untuk mengetahui bahaya cream pemutih wajah yang diproduksi tersangka. Diduga pemodal dari yang mproduksi kosmetik palsu itu tidak satu orang, sehingga sampai saat ini kasusnya masih dalam pengembangan. Dari keterangan tersangka juga menyebutkan pernah bekerja di tempat pembuatan kosmetik. Akibat perbuatannya, kini tersangka ditahan dan akan dijerat Pasal 197 UU RI No 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun. (jha/spd)

Sambungan hal 1

Penjaga Masjid ......

ISTIMEWA

HERCULES TAK ­PUNYA KOTAK HITAM Dari 113 Korban, Baru 62 Jenazah yang Teridentifikasi

MEDAN, KORAN BERITA- Perwakilan tim investigator TNI Angkatan Udara, Sofyan, mengatakan, pesawat Hercules jenis C-130 yang jatuh di Medan, tidak mempunyai kotak hitam (black box). Pesawat Hercules, lanjutnya, memang tidak memiliki kotak hitam. “Memang tidak mempunyai black box, apalagi (mengingat) tahun produksi, belum ada kotak hitam itu. Kemudian, penggunaannya untuk kepentingan militer. Ada juga pesawat yang menggunakan kotak hitam. Akan tetapi, yang untuk pesawat Hercules ini, tidak ada black box-nya,” katanya, Rabu (1/7). Dia menyebutkan, dalam investigasi pada kasus jatuhnya pesawat bernomor penerbangan A-1310 itu, petugas hanya melakukan pengumpulan puing-puing pesawat. Sebelumnya, lanjut Sofyan, petugas su-

dah mengangkat empat mesin pesawat tersebut. “Empat engine sudah kami tandai, dan kini masih kami selidiki sehingga penyebab jatuhnya pesawat belum dapat dipastikan,” ujarnya. Hingga kini, personel gabungan masih melakukan pencarian korban meninggal dan puing-puing. Meski demikian, proses tersebut ditargetkan selesai pada hari ini. Kendala yang dihadapi tim pencari salah satunya adalah belum banyak keluarga yang melapor ke tim DVI Ante Mortem di Rumah Sakit Umum

Pemerintah (RSUP) Haji Adam Malik (HAM). “Kondisi jenazah belum banyak teridentifikasi karena banyak hangus terbakar. Di ante mortem juga belum banyak keluarga yang melapor,” kata Kabid Humas Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Helfi Assegaf. Hingga pukul 18.00 WIB, kemarin baru 79 keluarga yang melaporkan ke ante mortem di RSUP Haji Adam Malik. Tim identifikasi akan terus menunggu terkait keluarga korban pesawat Hercules. “Kalau kita tahun siapa-siapanya pasti akan kita kabari,” kata Helfi. Menurut manifes yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkat Udara (AU) penumpang di Pesawat Hercules yakni sebanyak 113 orang, terdiri 101 penumpang dan 12 kru pesawat. Saat ini baru 62 jenazah yang teridentifikasi. Sementara dua pesawat

yang membawa 16 jenazah korban kecelakaan pesawat Hercules, Rabu petang tiba di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Jakarta. Pesawat CN-295 dan Boeing milik TNI Angkatan Udara mendarat sekitar pukul 17.30 WIB. Peti jenazah yang berjumlah 16 tersebut baru diturunkan dari lambung pesawat setelah buka puasa mulai pukul 18.15 WIB dan masih berlangsung hingga pukul 18.30 WIB. Prosesi menurunkan peti jenazah yang berselimutkan Bendera Merah Putih tersebut dilakukan oleh anggota Korps Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara. Secara rapih, tertib dan hikmat para anggota pasukan berbaret orange tersebut memindahkan peti jenazah dari pesawat ke ambulans yang telah disiagakan sejak sore hari di dekat landasan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma. (KB*)

Sambungan hal 1

kembali digilas mobil Pertamina yang bertonase besar. “Pertamina ini emang perusahaan negara yang selalu bayar pajak pada negara. Tapi ingat jalanan itu yang lebih sering dipakai oleh mobil-mobil besar miliknya. Ingat loh polemik Pertamina Pasirukem juga pernah kalah gugatannya dengan petani sawah di sekitar lokasi eksplorasi yang tercemar,” ujarnya. Hal senada juga disampaikan Kades Tegalurung, Karsim. Menurutnya, perusahaan plat merah tersebut sudah tidak layak berada di Cilamaya Kulon. Karena, Pertamina hanya bisa menikmati kekayaan alam di Cilamaya Kulon tanpa mengimbangi aspirasi warga yang menginginkan jalan untuk diperbaiki. “Kami hanya menuntut Pertamina menepati janji yang dibuat oleh mereka. Kasihan warga merasa terganggu saat melintas di jalan tersebut yang kondisinya berlubang dan sangat berdebu.Padahal jalan tersebut

Setelah itu kecurigaannya semakin menjadi saat anaknya terlihat selalu menaruh perhatian setiap kali Mas Pur lewat depan rumahnya. “Saya tanya lagi, kemarin “anu” kamu sakit sama Mas Pur bukan? Eh anak saya langsung ngangguk, katanya iya betul,” ungkapnya. Dijelaskan Sari, sejak saat itu puterinya pun terus bercerita dan mengakui alat vitalnya dimainin oleh tersangka. “Kata anak saya, jari besar Mas Pur dimasukin ke alat vital anak saya,” jelasnya. Kemudian saat mengetahui bukti-bukti yang diungkapkan oleh anknya tersebut, sari langsung melaporkan pengakuan anaknya ke aparat desa setempat. Oleh aparat desa ia disarankan untuk dilakukan visum et repertum. Dan hasil visum sesuai dengan kecurigaannya, dan menyatakan terdapat luka akibat benda tumpul di bagian dalam dan kemaluan anaknya. “ Pas tau hasil visum itu, Mas Pur langsung dibawa Wakil seterusnya diserahkan ke Polres untuk diamankan, karena khawatir warga yang mengetahui perbuatannya emosi, karena memang saat ini sudah ramai,” ujarnya. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Doni Satria Wicaksono membenarkan kasus pencabulan terhadap anak usia 5 tahun di Desa Kondangjaya. Dan saat ini kasusnya sedang ditangani Unit PPA. Namun, ia belum dapat menjelaskan lebih jauh karena pelapor belum selesai dibuatkan berita acara perkara (BAP). (jha/spd)

Sambungan hal 1

DPRD Dituding ...... mendaparkan THR (tunjangan hari raya) dari para pimpinan perusahaan di kawasan industri. Namun Toto membantah jika dirinya hanya mencari “sesuatu” dari para pimpinan perusahaan di kawasan industri. Sebab, undangan rapat koordinasi itu benar adanya. “Saya sebagai Ketua DPRD mempunyai hak untuk mengundang mereka (pimpinan pengelola kawasan indutri). Karena, agenda ini memang penting untuk mengantisipasi masalah perbatasan antara indutri dan lahan Perhutani,” terang Toto di Gedung DPRD Karawang, Rabu (1/7). Dijelaskan, hasil inspeksi mendadak (sidak) di daerah perbatasan kawasan industri dengan Perhutani memang masih banyak memunculkan persoalan di lapangan. Makanya, terang dia, rapat tersebut juga merupakan agenda klarifikasi terhadap pimpinan kawasan indutri dan pihak Perhutani, agar ke depannya tidak ada lagi gugatan-gugatan yang muncul.

“Dalam hal ini (rapat) saya tidak sendiri karena juga diundang oleh pihak dari BPN. Mereka yang diundang juga masing-masing diminta membawa peta,” tuturnya. Untuk itu, kata Toto, pihak perusahaan tidak harus risau karena tidak ada tujuan lain, selain hanya melakukan klarifikasi antara perusahaan dengan Perhutani. “Saya orang Ciampel, dan hapal betul perbatasan antara lahan Perhutani dengan kawasan industri. Jadi, jangan mainmain dengan saya,” timpalnya. Niatan baik dari Ketua DPRD tersebut, ternyata tidak diketahui oleh Komisi A. Padahal, Komisi A yang seharusnya menanganai permasalahan tersebut. Bahkan, agenda Ketua DPRD yang mengundang pengelola kawasan indutri itu tidak diketahui oleh Komisi A. “Saya tidak tau ada agenda rapat dengan pengelola kawasan industri besok (hari ini, red). Mungkin itu agendanya ketua,” kata Saepudin Zuhri, Anggota Komisi A dari Fraksi Gerindra. (use)

Sambungan hal 1

Warga Cilamaya ...... Pasirukeum dan PT Pertamina EP Asset 3 Subang Field pada tanggal 25 april 2014 lalu. Dimana dalam isi kesepakatan pihak Pertamina berjanji akan melakukan betonisasi jalan utama dari Desa Pasirukeum dan Tegalurung dengan panjang 4,2 Km. “Pihak Pertamina sudah inkar janji kepada warga disini. Kesepakatan yang dibuat tahun lalu tidak direspon dengan baik. Padahal kesepakatan itu disaksikan sejumlah warga, Muspika Cilamaya Kulon, aparat dua desa dan pihak Pertamina sendiri,” ungkapnya kepada KORAN BERITA, Selasa (1/7). Dikatakan mantan Ketua BPD Pasirukeum ini, aksi pemblokiran memuncak setelah adanya musyawarah antara warga, Muspika Cilamaya Kulon dan pihak desa, yang menyetujui menggelar aksi demo akibat infrastruktur jalan sepanjang 2 kilometer rusak parah. Selama ini, pihak Pertamina dinilai hanya bisa menambal jalan dengan hotmix, namun tidak bertahan lama. Itupun rusaknya setelah

­e­ m nyangka kasus pelecehan tersebut menimpa anak pe­ rempuan semata wayangnya. Awalnya, terbongkarnya kasus itu dikarenakan anaknya sudah dua kali mengeluh sakit di bagian alat vital­ nya. “ Keluhan pertama dikatakan anak saya pada Kamis (25/6) dan Sabtu (27/6) setelah anak saya diajak shalat taraweh ke masjid. Kemudian saat shalat anak saya nggak pernah mau jauh dari saya,” kata Sari kepada KORAN BERITA, di Mapolres Karawang, Rabu (1/7). Dikatakan Sari, saat ditanya apa penyebabnya, puterinya terlihat tak mau menjawab dan terkesan menyembunyikan sesuatu. Karena penasaran, ia berusaha curi kesempatan mengecek bagian vital puterinya. “Saya lihat bagian bibir dan kemaluan anak saya merah-merah seperti lecet. Kemudian setelah itu saya cek pas anak saya lagi tidur,” ungkapnya. Setelah itu Sari gelisah saat melihat adanya temuan luka dari kemaluan anaknya. Bahkan, dia sempat mencari tahu siapa pemuda yang ada di sekitar tempat tinggalnya. Dengan maksud untuk mengumpulkan informasi. Namun, tak satupun pemuda yang ia ketahui, sehingga ia mencurigai ada yang melakukan tindak asusila kepada puterinya. Hingga akhirnya puterinya menyebut nama tersangka. “Saat saya marahi puteri saya, tiba-tiba anak saya bilang, mamah jangan marah nanti saya bilangin Mas Pur. Dan nama lelaki itu diketahui sebagai marbot masjid,” terangnya.

Perubahan Pelayanan ...... merupakan akses utama kendaraan berat dan truk tangki yang mengangkut minyak olahan,” paparnya. Karsim juga berharap apa yang dituntut warganya cepat direalisasikan. Menurutnya,apabila aksi hari ini belum ditemui atau belum ada tanggapan dari Pertamina, warga akan tetap memblokir jalan akses utama selama tiga hari. “Jika aksi ini tidak direspon, warga akan tetap blokir jalan selama tiga hari.Jika tidak direspon lagi, kami warga dua desa akan menduduki kantor Pertamina Aseet 3 Subang dengan menutup produksi mereka, sampai mereka mau duduk bersama dan merealisasikan kesepakatan yang dibuat tahun lalu,” ancamnya. Sementara itu, Camat Cilamaya Kulo, Dida Rayendra membenarkan selama ini dirinya mendapat masukan dari para kepala desa untuk bergerak melakukan unjuk rasa pada Pertamina, namun dirinya mengupayakan jalur-jalur koordina-

si terlebih dahulu. Diantaranya berkomunikasi dengan Bina Marga dan Pertamina. “Kita tadi sudah melakukan kontak dengan Plt Bupati terkait demo warga menuntut perbaikan jalan. Kita berharap demo jangan sampai anarkis,” tutur Camat Dida. Di tempat terpisah, Dukut Wahyu Nugroho, selaku Public and Goverment Relation Staff Pertamina Aseet 3 Subang menyatakan, pihak Pertamina tidak bisa menyanggupi tuntutan warga dua desa. Hal ini diakibatkan harga minyak dunia saat ini mengalami penurunan drastis. Meskipun begitu, pihak Pertamina akan berkoordinasi lagi dengan pihak desa untuk menyelesaikan permasalahan. “Saat ini harga minyak turun drastis, sehingga pendapatan Pertamina mengalami penurunan. Meskipun begitu, Pertamina akan melakukan musyawarah untuk menemukan solusi terbaik antara warga dan pihak Pertamina itu sendiri,” pungkasnya. (ris/spd)

poin-poin yang terdapat di dalam perubahan itu dianggap merugikan peserta BPJS Ketenagakerjaan. Apalagi belum adanya Peraturan Peme­rintah (PP) yang mengatur perubahan pelayanan JHT tersebut akan memunculkan tanda tanya besar di benak masyarakat. Husna Mubarok, seorang karayawan di Karawang pun mempertanyakan hal itu. Menurutnya, masyarakat berhak menolak perubahan pelayanan program JHT tersebut. Pasalnya, perubahan itu bersifat ilegal. “Memang betul per 1 Juli 2015, sesuai Undang-Undang (UU), No 24, Tahun 2011, sudah berlaku Program Jaminan Pensiunan, tapi Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) yang mengatur soal itu belom selesai dibahas,” katanya kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Dirinya pun menganggap hal itu merupakan sikap sepihak yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan. Karena, menurutnya, perubahan tersebut tidak dilandasi dengan hukum sama sekali. “Ketika saya lihat di akun twitter resmi BPJS Ketenagakerjaan pun, di sana hanya bisa menyebutkan PP yang keluar bulan Juli 2015, tanpa bisa menyebutkan PP nomor berapa. Ini kan aneh. Sudah mah enggak ada sosialisasi sebelumnya

lagi,” ujarnya. Husna melanjutkan, apabila perubahan ini tetap diberlakukan, maka akan berdampak pada banyaknya dana yang akan menguap. Hal itu, terang Husna, karena peserta BPJS Ketenagakerjaan akan lupa dengan saldo yang mengendap di BPJS Ketenagakerjaan. “Apalagi syarat untuk pencairan saldo JHT itu harus menunjukkan kartu BPJS. Pasti mereka (buruh) akan lupa dengan saldonya,” ujarnya. Sementara itu, akademisi hukum Unsika, Siti Hamimah mengatakan, belum terbitnya PP mengenai perubahan itu jelas membuat perubahan pelayanan program JHT berstatus ilegal. “Karena pasal dalam UU itu meng­ amanatkan harus ada PP dalam pelaksanaannya. Jadi, jika perubahaan itu tidak ada PP-nya, maka dianggap tidak berlaku,” ungkapnya. Seperti diketahui, beberapa poin dalam perubahan pelayanan program JHT itu meliputi perubahan kriteria masa pengambilan jaminan dan pembatasan prosentase nominal yang boleh dicairkan. Jika sebelumnya pengambilan jaminan hanya memiliki tenggat waktu sampai 5 tahun 1 bulan, saat ini tenggat waktu itu ditambah menjadi 10 tahun. (muh/spd)


BERITA PILKADA redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman KAMIS, 2 JULI 2015 koranberitakarawang

HU_KoranBerita

DSM Bantah Golkar Terpecah

SOROT Bantuan Jokowi Tidak Dibutuhkan di Pilkada Serentak

Iman Somanteri : Partai Jangan Terbebani dan Terpaksa Mengusung JAKARTA, KORAN BERITA-Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partainya telah membentuk tim untuk memenangkan pemilihan kepala daerah yang digelar serentak pada 9 Desember 2015. Ia pastikan PDIP tak akan meminta bantuan Presiden Joko Widodo untuk menghadapi dan memenangkan pilkada serentak. Hasto mengungkapkan, PDIP telah menggelar pelatihan tim kampanye pada 22-7 Mei 2015 lalu dan diikuti 310 peserta yang akan disebar ke 269 daerah yang melaksanakan pilkada. Tim kampanye inilah yang disebut Hasto sebagai kunci PDIP memetik hasil optimal dalam pilkada nanti. "Jadi semuanya menjadi tanggung jawab partai, biarlah Presiden menyelesaikan tanggung jawab yang lebih berat," kata Hasto, di Jakarta Pusat, Selasa (30/6) malam. Ia melanjutkan, PDIP Jadi semuanya menjadi juga tak akan meminta Presiden Jokowi untuk ­tanggung ikut memberikan materi ­jawab partai, dalam sekolah calon kebiarlah Pre- pala daerah. Di sekolah siden me- itu, seluruh calon kepala daerah yang diusung nyelesaikan PDIP diberikan pelatihan ­tanggung mengenai pemerintahan jawab yang dan kepemimpinan oleh lebih berat.. mentor dari internal dan eksternal. Ke depan, seluruh calon kepala daerah, dan calon anggota legislatif dari PDIP wajib mengikuti sekolah partai tersebut. Saat ini sekolah untuk calon kepala daerah digelar di Lenteng Agung, dan PDIP tengah mempersiapkan sekolah partai yang permanen di Yogyakarta. Dalam kegiatannya, para calon kepala daerah dari PDI-P akan diajak memaksimalkan forum diskusi, menunjukkan kemampuan memimpin, keberanian mengambil risiko sampai kepada penyampaian visi misi dan pelatihan perencanaan kampenye. Biaya sekolah ditanggung oleh DPP PDIP dan kocek pribadi para calon kepala daerah. "Kami ada tim monitoring, setelah pemilihan, kalau terpilih akan disekolahkan lagi," ucap Hasto. PDIP secara resmi telah membuka sekolah partai untuk 137 calon kepala daerah angkatan pertama, yang akan mengikuti pilkada serentak pada akhir tahun ini. Acara pembukaan itu dilakukan di Gedung DPP PDI Perjuangan, Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, dengan dihadiri ratusan kader dan calon kepala daerah, Minggu (28/6). Saat berbicara di hadapan peserta sekolah partai itu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan para calon kepala daerah yang maju ke pilkada serentak untuk benar-benar bekerja keras. Diharapkan para calon kepala daerah tak sekadar memanfaatkan PDIP sebagai kendaraan politik. "Kami hanya merekomendasikan, kalian lah para calon yang harus berjuang mati-matian. Partai akan mendorong dengan menggerakkan seluruh lapangan yang bisa kami lakukan," kata Megawati. (net/egy)

KARAWANG, KORAN BERITA-Dadang S. Muchtar, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Karawang, membantah partai berlambang pohon beringin itu tengah digonjang-ganjing isu ­perpecahan. “Semuanya baik-baik saja. Tidak ada gonjang-ganjing. Kami satu suara,” ujar DSM. Dikatakan, kebijakan yang diambilnya sebagai harmonisasi dalam kepemimpinan Karawang lima tahun kedepan. "Agar rukun tentrem loh jinawi. Makanya di sini Partai Golkar tinggal menentukan calon wakil supaya tidak berbenturan di kepemimpinan lima tahun ke depan,” tegasnya. Sedangkan mengenai munculnya Iman Soemantri sebagai nominasi cawabup yang tengah dilirik semua cabup, dirinya menugaskan kepada jajaran kepengurusan ­ Partai Golkar Kecamatan untuk sama-sama bekerja me­ ngecek jaringan Iman ­Soemantri. “Coba di crosschek bersama agar tidak liar, ke setiap komunitas-komunitas yang menjadi network-nya Pak Iman

Soemantri, seperti komunitas penyuluh pertanian, pensiunan, dan koperasi,” terangnya. Di tempat berbeda, Iman Somantri mengharapkan agar partai politik tidak perlu merasa terbebani atau memaksakan untuk mengusungnya menjadi calon wakil bupati (cawabup) Karawang untuk mendamping Saan Mustopa. “Memang saya bukan orang parpol, dan baru memiliki KTA Partai Golkar 2 minggu lalu,” terangnya. Baginya, lanjut Iman, jika diberi amanah menjadi cawabup Karawang dan sukses memenangi pilkada, dirinya siap membesarkan partai Golkar Karawang. “Tentunya yang penting juga, kami akan berupaya mengembalikan kompetensi PNS yang dinilai banyak pihak perlu diperbaiki. Termasuk berupaya memulihkan kondisi pelayanan publik secara baik dalam waktu tiga bulan,” jelasnya. Sebelumnya, Iman mengaku sudah menduga akan ada gejolak ditubuh partai beringin. “Makanya tadi saya jelaskan, semua balik kepada internal partai dan jangan merasa terbebani atau terpaksa akan mengusung,” pungkas mantan Sekda Karawang ini. (far/egy)

Jimmy Akhirnya ‘Nyerah’ KARAWANG, KORAN BERITA-Akmad ‘Jimmy’ Zamakhsyari, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Karawang akhirnya menyerah dan meminta maaf atas pernyataanya lebih baik pindah agama ketimbang menjadi wakil Akhmad Marjuki. “Saya meminta maaf apabila ada orang yang merasa tidak nyaman dengan statement (pernyataan-red) saya,” ujar Jimmy kepada KORAN BERITA, Rabu (1/07), ketika dikonfirmasi melalui telepon. Jimmy mengaku meminta maaf demi keagungan bulan suci Ramadhan. “Demi keagungan bulan yang penuh berkah ini saya mohon dibukakan pintu maaf kepada siapapun yang merasa tidak nyaman atas pernyataan saya,”tegasnya lagi. Akan tetapi, kata dia, persoalan menerima atau tidaknya dirinya menjadi wakil (cawabup-red), murni hak pribadi. “Itu mutlak hak pribadi saya. Termasuk, soal pindah agama. Negara ini kan negara demokrasi,” ungkapnya. Sebelumnya, Kuasa Hukum

Saya meminta maaf apabila ada orang yang merasa tidak nyaman dengan statement (pernyataan-red) saya...

Akhmad Marjuki atau yang akrab disapa HAM, mendesak Jimmy meminta maaf secara langsung. Bahkan kuasa hukum Catur Yustisia tersebut mengaku tak segan membawa persoalan tersebut keranah hukum dan mengadukan ke DPP dan DPW PKB. Pasalnya, pernyataan Jimmy tersebut dianggap menyerang seseorang dengan mengatasnakan agama.

Sementara itu Sekretaris LKK NU, Muhammad Sulton, yang juga Ketua IKA FAI Unsika dan mantan Ketua Umum PMII Cabang Karawang 2010 menyebutkan, pihaknya merasa prihatin atas perseteruan Jimmy dengan H Ahmad Marjuki (HAM) yang telah menyeret NU ke dalam perseteruan tersebut. “Kami sebagai bagian dari kaum muda nahdliyin, wajib menjaga keutuhan jam’iyah NU di Karawang. Oleh karena itu, dalam waktu dekat kami akan mengkonsolidasikan dengan beberapa banom NU Karawang, baik IPNU, Ansor, Fatayat serta banom lainnya, juga PMII yang berada di lapisan muda NU Karawang untuk sama-sama mendorong PC NU Karawang secara kelembagaan melakukan­konsolidasi internal secara utuh dan menyeluruh,” ujar Sulton dalam rilisnya

yang di terima KORAN BERITA, Rabu (1/7). Menurut dia, perseteruan Jimmy dengan HAM di Pilkada Karawang perlu segera disikapi. Apalagi hal tersebut telah muncul dalam pemberitaan yang diterbitkan oleh salah s a t u surat kabar di Karawang, Rabu, 1 Juli 2015. “Ini bicara organisasi, NU punya AD/ ART, NU secara kelembagaan tidak boleh terli-

bat dalam politik praktis, terjebak pada ruang politik apa lagi dipolitisir dan terjebak di dalamnya,” kata Sulton lebih lanjut. Dikatakan, pihaknya menilai bahwa dengan adanya perseturuan antara HAM dan Jimmy merupakan retakan awal yang akan membuat NU Karawang terpecah belah. Oleh karena itu, sebelum jauh lebih parah lagi, NU Karawang harus segera ambil sikap dan tegas, apalagi dalam AD/ART ditegaskan bahwa secara kelembagaan NU tidak boleh dibawa keruang politik praktis. Jika dibiarkan berlarut maka NU akan tersandra di tengah konflik antara HAM dan Jimmy yang keduanya merupakan kader NU. Tentang posisi ketua NU yang hari ini masih dipegang oleh H. Marjuki, lanjut Sulton, pihaknya berharap hal itu pun disikapi secara organisasi. Dengan demikian, posisi Ketua NU Karawang tidak lagi dilibatkan dalam perseturuan yang terjadi saat ini. (far/egy)

Tantangan Penyelenggaraan Pilkada Serentak JAKARTA, KORAN BERITA-Pilkada serentak 2015 akan dilaksanakan di 269 daerah. Pilkada ini merupakan pilkada serentak gelombang pertama menuju desain ideal pilkada, yakni serentak nasional untuk memilih DPR, DPD, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta serentak daerah untuk memilih kepala daerah dan DPRD di tingkat Provinsi, Kabupanten dan Kota. Setelah pilkada serentak 2015 di 269 daerah, maka dilanjutkan pilkada serentak gelombang kedua pada Februari 2017 di 99 daerah, gelombang ketiga pada Juni 2018 di 171 daerah. Kemudian akan dilaksanakan

masing-masing satu gelombang lagi sampai menuju pilkada serentak nasional 2027. Direktur eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini mengungkapkan sejumlah tantangan pilkada serentak 2015. Menurutnya, ada sejumlah titik waspada dalam penyelengaraan pilkada serentak 2015."Pilkada serentak 2015 merupakan pra-kondisi menuju pilkada ideal dan memberikan sesuatu yang baru. Namun, pilkada serentak 2015 penuh dengan tantangan patut diwaspadai agar penyelenggaraannya tetap berkualitas dan berintegritas," ujar Titi dalam sebuah

diskusi di Media Center KPU, Jakarta, Selasa (30/1). Titik waspada pertama menurut Titi adalah gangguan imbas dualisme partai politik. Menurutnya, dualisme parpol akan menjadi tantangan terus-menerus KPU sampai keinginan kedua parpol, yakni Partai Golkar dan PPP terakomodasi untuk ini pilkada serentak 2015. "Parpol ini akan terus-menerus mengganggu KPU dalam persiapannya. Mulai dari wacana revisi UU Pilkada agar memasukan keinginan parpol bersengketa dan politisasi KPU dengan audit BPK. Saya khawatir akan ada persoalan-persoalan berikutnya untuk ganggu pe-

laksanaan pilkada," ungkap Titi. Titik waspada kedua adalah perubahan pengaturan dan uJi materi atas beberapa ketentuan dalam UU Pilkada dan Peraturan KPU. Uji materi ini, katanya menimbulkan persoalan ketidakpastian hukum dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2015. "Kita tidak tahu apa yang diputuskan MK terhadap gugatan ketentuan tersebut. Nah, bagaimana kalau putusan atas uji materi tersebut dilakukan setelah tahapan pencalonan pilkada? Saya harap MK bisa putusan lebih awal, misalnya setelah tahapan pencalonan atau diputuskan setelah tahapan pilkada

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

serentak berjalan semuanya," imbuhnya. Titik waspada ketiga adalah keadilan biaya kampanye pilkada serentak. Titi menilai pembiayaan kampanye oleh negara dalam rangka ada kompetisi yang fair dan setara antara calon pilkada. Tetapi jangan sampai pembiayaan kampanye ini dimanfaatkan dalam rangka ajang bisnis. "Keadilan biaya kampanye bukan keadilan bagi industri media untuk mendapatkan iklan dari kandidat secara merata, tetapi keadilan bagi peserta pilkada. Jangan sampai biaya kampanye dijadikan ajang bagibagi kue industri media," tegasnya. (net/egy)


BERITA SUBANG Memberi Nilai Lebih

KAMIS, 2 JULI 2015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.KORANBERITA.CO redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

PEMERINTAHAN HUT Bayangkara, ­Momentum Perbaiki ­Kinerja Polri SUBANG, KORAN BERITA- Refleksi peringatan hari jadi Bayangkara ke 69, merupakan momentum untuk memperbaiki citra dan kinerja Kepolisian Republik Indonesia. Hal itu disampaikan Bupati Subang, Ojang Sohandi dalam upacara peringatan HUT Bayangkara ke 69 di Halaman Mapolres Subang, Jalan Mayjen Sutoyo, Subang, Rabu (1/7). Dikatakan, peringatan HUT Bayangkara ke 69 ini, seluruh jajaran kepolisian di semua kesatuan harus benar-benar dalam menjalankan tugas dan pengabdiannya kepada masyarakat. "Karena sebagai pengayom masyarakat, Polri harus senantiasa berada paling depan untuk memberikan pelayanan prima," kata Ojang. Ojang yang menjadi inspektur upacara juga meminta agar praktik mafia hukum di kepolisian atau yang lebih dikenal sebagai makelar kasus segera diberantas. Pemberantasan segala bentuk kejahatan perlu dilakukan secara tegas dan profesional untuk menjamin kepastian hukum dan rasa keadilan masyarakat. Selain itu, lanjutnya, pihaknya mendorong Polri meningkatkan kemampuannya sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang digunakan untuk kejahatan.“Polri harus mampu menggunakan taktik dan teknik dengan didukung teknologi yang tepat,” tuturnya. Hal penting lainnya dalam pemberantasan kejahatan, kata Ojang, perlu melakukan sinergi dan kerjasama dengan aparat penegak hukum dan pemangku kepentingan lainnya, termasuk dukungan masyarakat. Ia juga mengingatkan Polri mengenai tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks di masa mendatang. “Persoalan sosial akan semakin dinamis sebagai dampak globalisasi. Tindak kejahatan akan semakin beragam dan memanfaatkan teknologi informasi dengan dimensi yang semakin luas,” tuturnya. Dijelaskan, sepanjang sejarah pengabdiannya kepada masyarakat, bangsa dan negara, Polri telah banyak berperan memberikan sumbangsih yang sangat besar dalam upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum serta perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat. Ia menambahkan, pihaknya meminta kepada seluruh jajaran Polri agar terus membenahi diri melalui Reformasi Birokrasi Polri di segala bidang, agar dampak positifnya bisa dirasakan masyarakat. Sebab masih banyak masukan, berupa komplain dari masyarakat terkait pelayanan Polri maupun dalam penegakan hukum. Ia mengingatkan, komplain dari masyarakat yang disampaikan baik melalui media maupun secara langsung merupakan masukan yang berarti bagi Polri untuk mengukur sejauhmana penerimaan masyarakat atas pelaksanaan tugas Polri dan sebagai wujud kepedulian masyarakat terhadap Polri. (ade/use)

Sedia Aneka Pepes Pepes Ati Ampela Pepes ayam Pepes Jamur Pepes Jambal Pepes Ikan Mas Pepes Kembung Pepes Lele Pepes Bandeng Pepes Teri Pepes Tahu Pepes Peda Pepes Udang Pepes Belut Pepes Telor Ikan Pepes Oncom Pepes Garang Asem

Sedia Aneka Menu Makanan Burung Puyuh Goreng Bebek Goreng Ayam Goreng Ayam Bakar Ati Ampela Sate Ikan Asin Gabus Mujaer Lele Peyek Udang Prekedel Kentang Bakwan Jagung Tahu Goreng Tempe Goreng Kripik Tempe Dll.

Sedia Aneka Sayur Sayur Asem Sop Iga Semur Jengkol dll.

Sedia Aneka Juice Es Juice Es Kelapa Muda Juice Alpukat Juice Apel Juice Belimbing dll.

Warung Pusat : Jl. Bharata Blok. A Kav. 136. Perumnas Bumi Telukjambe - Karawang Barat Contac Person 0813 8013 7595 / 0817 0885 892 ( Mbak Umi ) Pin BB : 2A35D43F Warung Cabang : Interchange Km 3 Karawang Barat ( Samping Astrido ) Contac Person 0822 1847 8144 ( Teteh Ayu ) Pin BB : 2A1E7972

AHYA/KORAN BERITA

DESAK. Para mantan buruh mendesak PT G-Texpia Internasional Cipeundeuy Subang tidak menggantungkan gaji yang belum dibayar selama lebih dari 3 bulan setelah mereka mengundurkan diri dari perusahaan itu.

Perusahaan ­Tunggak Gaji Buruh PT G-Texpia Dituntut oleh Puluhan Mantan Karyawannya

SUBANG, KORAN BERITA- Puluhan mantan buruh PT G-Texpia Internasional Cipeundeuy Subang menggeruduk pabrik. Pasalnya, mereka menuntut gaji gantungan mereka yang belum dibayar selama lebih dari 3 bulan setelah mereka mengundurkan diri dari perusahaan itu. Namun, pihak perusahaan berkilah dengan alasan sesuai peraturan Disnakertrans, gaji gantungan bagi buruh yang mengundurkan diri baru bisa dibayar setelah tiga bulan pasca pengunduran diri. Salah seorang mantan buruh PT G-Texpia, Dede Roni mengatakan, pihaknya meminta agar gaji gantungan segera diturunkan oleh perusahaan. Sebab pihaknya sudah mengundurkan diri, tapi harus menunggu 3 bulan untuk mendapatkan hak yang harus diberikan oleh perusahaan. “Seharusnya setelah satu bulan keluar, gaji gantungan

sudah diberikan kepada karyawan yang mengundurkan diri,” katanya. Dede menilai PT G-Texpia itu merupakan perusahaan yang kejam, sebab hak karyawan malah ditahan dengan dalih aturan disnakertrans. “Kami menduga HRD berbohong, sebab tidak ada aturan tentang pembayaran gaji gantungan itu,” katanya. Ia menambahkan, selama bekerja, kerja lembur hampir setiap hari selama 1-2 jam bahkan kerja sampai selesai tidak pernah dibayar, skoran kerja juga sampai 2 jam bila belum capai target itu juga

AHYA/KORAN BERITA

MENUNGGU. Buruh masih menunggu 3 bulan gaji yang belum dibayar. tidak dibayar. “Bahkan THR pun dihutang alias dicicil bayarnya pasca lebaran perbulannya bareng dengan gaji sebesar Rp 500 ribu,” paparnya. Oleh sebab itu, lanjut Roni, tidak ada yang betah bekerja di PT G-Texpia Internasional ini, karena perusahaannya seperti itu dan karyawan disini tidak pernah ada yang protes soal kebijakan sepihak perusahaan yang merugikan

buruh. Selain itu, para buruh disini gajinya paling besar hanya Rp 2,2 juta perbulan sudah termasuk leburan padahal UMR nya aja Rp 1.9 juta. “Kami selaku mantan karyawan meminta disnakertrans untuk mengawasi PT G-Texpia Internasional yang berada di kecamatan Cipeundeuy karena perusahaan ini kami nilai telah menindas hakhak buruh,” tandasnya.

Sementara itu, HRD PT G-Texpia, M Hamidi Idris mengatakan, puluhan mantan buruh ini mengundurkan diri dan mereka dianggap tidak bertanggung jawab terhadap kerjaaan, mereka sering bolos sehingga sesuai prosedur Disnakertrans yang kerjanya males lalu keluar begitu saja. “Mereka baru akan dibayar gaji gantungannya setelah tiga bulan pasca pengunduran diri karena kami menganggap mereka telah merugikan perusahaan dengan melalikan kerjaan diperusahaan,” kilahnya. Dijelaskan, jika pengunduran dirinya resmi sesuai aturan perusahaan seperti misalnya hari ini bikin surat pengunduran diri dan baru keluar kerja 7 hari kedepan. “Kita meski cari penggantinya dulu jadi buruh jangan seenaknya mengundurkan diri karena itu merugikan perusahaan,” tuturnya. (ahy/use)

Mudik, 225 Personil Dishub Disiagakan JL. RAYA PERUMNAS BLOK H NO. 19-20 TELUKJAMBE BARAT, KARAWANG TELP/FAX. (0267) 8456876 E-mail : bnnkkarawang@yahoo.co.id - twitter : @bnnk_karawang www.bnnk-karawang.com

PENYALAH GUNA LEBIH BAIK DI REHABILITASI DARIPADA DIPENJARA. BNN KAB. KARAWANG

MENERIMA REHABILITASI 500 PENYALAH GUNA NARKOTIKA UNTUK WILAYAH KARAWANG,

SUBANG, KORAN BERITA – Dishub Subang menyiapkan 225 personil untuk mengamankan jalannya arus mudik di jalur pantura, jalur alternative Sadang-Subang dan tol Cipali. Kadishub Subang, Harlan Dinata mengatakan, persiapan arus mudik lebaran untu pihak dishub sudah mendekati sempurna. Dari mulai kesiapan personalitas, pos penga-

manan sampai pemasangan rambu lalu lintas. “Untuk personil yang akan diturunkan pihak dishub Subang akan menerjunkan sebanyak 225 persnil yang disebar disemua jalaur mudik diKabupaten Subang khususnya jalur Pantura yang nantinya ke 225 persnil tersebut bisa membantu dan bekerjasama dengan pihak kepolisian dipos-pos

SUBANG DAN PURWAKARTA.

Jalan Alun-alun - Galuh Mas 0812 1302 5303

51F9E50E

CALL CENTER REHABILITASI : 0856.9169.8967

TEMPAT REHABILITASI DI KARAWANG : *RS ISLAM KARAWANG Jl. PANGKAL PERJUANGAN BY PASS KM.2, TANJUNG PURA No Telp: 0267-414520

PANTAU. Personil Dishub pantau jalur Pantura. pengamanan mudik yang telah disediakan.” katanya. Dijelaskan, personil Dishub Subang sebanyak 225 personil tersbut akan diterjunkan pada H-7, namun pada H-10 pihak dishub bekerjasama dengan kepolisian akan menyisir jalur mudik dan membersihkan semua halangan dan rintangan yang akan mengganggu jalannya arus mudik. ”Jadi H-10 jalur pantura atau jalaur mudik lainnya di wilayah Subang harus sudah steril dari segala bentuk pun-

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

gutan atau sumbangan yang selama ini jadi pemandangan di jalur pantura,” ujarnya. Selain itu juga, lanjutnya, segala bentuk rambu rambu lalulintas dan kelengkapan mudik juga akan mulai dicek dan dipasang seperti menutup persimpangan persimapngan atau belokan di jalur pantura dan jalur mudik lainya. Ia menambahkan, untuk jalur yang rawan macet antara lain perempatan pasar Sukamandi dan pasar Pusakanegara serta antrian kendaraan

AHYA/KORAN BERITA

yang mengisi BBM di SPBU yang biasanya mengular hingga kejalan raya dan dilokasi tersebut akan ditempatkan beberapa personil nantinya. “Mudah-mudahan arus mudik tahun 2015 ini bisa berjalan lancar tertib dan aman serta bia menekan angka kecelakaan dan kami menghimbau kepada para pemudik agar tetap waspada dan konsentrasi saat mudik nanti khususnya di jalur pantura yang sangat rawan kecelakaan," pungkasnya. (ahy/use)


10

BERITA JABAR

KAMIS, 2 Juli 2015

KONVERSI LAHAN DPRD Diminta Panggil BPN KARAWANG, KORAN BERITA- DPRD Karawang diminta memanggil Badan Pertanahan Nasional (BPN) mengenai permasalahan tanah Perhutani, yang kini menjelma menjadi Kawasan Industri Surya Cipta. "Kami minta DPRD panggil BPN, Surya Cipta dan pengusaha industri yang menempati tanah tersebut. Persolanan tukar guling tanah, tanah tersebut harus segera selesaikan hingga tuntas," demikian desakan Ketua Laskar Merah Putih (LMP) Cabang Karawang, D Sutejo MS. Tejo mengaku sudah hearing dengan BPN mengenai persoalan tersebut. “Namun saat meminta legalitas perusahaan yang menempati tanah di Kawasan Surya Cipta, BPN tidak dapat menunjukan,”katanya. Menurutnya, hal tersebut merupakan isyarat adanya keganjalan persoalan tanah Perhutani tersebut. "Itu sudah bukti ada keganjalan. DPRD wajib memanggil elemen yang berkaitan dengan tanah tersebut, baik BPN, Bappeda, perusahaan, pengelola kawasan, maupun perhutaninya sendiri," tegasnya. Dengan demikian, sambungnya, titik permasalahan akan terdeksi dan bisa segera dicarikan solusi. “Dengan duduk bersama, maka akan muncul titik terang. Karena selama ini tidak ada keterbukaan mengenai status tanah tersebut,”ucapnya. Dikatakan, tanah Perhutani merupakan tanah negara. “Sehingga menjadi kesalahan besar jika digunakan atau dimafaatkan tanpa mengindakan peraturan yang berlaku,”tandasnya. Selain itu, pihaknya menilai Pemkab Karawang juga harus membuka mata mengenai permasalahan tersebut. “Jangan sampai nanti dikemudian hari muncul persoalan klasik mengenai pertanahan, yang kerap kali melibatkan perhutani. Sudah saatnya Pemkab tegas. Dan DPRD juga wajib mendorong Pemkab untuk memperjelas duduk perkaranya,”jelasnya. (far/spd)

HARGA-HARGA

Pemprov Siapkan Operasi Pasar Murah di Karawang BANDUNG, KORAN BERITA-Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat Ferry Sofwan Arief mengatakan, sudah 23 daerah di Jawa Barat meminta operasi pasar murah. Sisanya sebanyak empat daerah yang belum meminta yakni Karawang, Depok, Kota Sukabumi serta Garut. "Kami ploting rata-rata tiap daerah dua hari antara tanggal 6 Juli sampai 14 Juli," kata dia di Bandung, Rabu, 1 Juli 2015. Pemerintah Jawa Barat menyiapkan Rp 10 miliar untuk operasi pasar murah sepanjang tahun ini. "Daerah yang paling kecil mengajukan untuk seribu KK (Kepala Keluarga), sampai paling bayak 12 ribu KK. Perhitungannya mungkin anggarannya sampai Rp 8,5 miliar," kata Ferry. Menurut Ferrry, pasar murah yang dilakukan itu dengan cara menjual bahan makanan dengan harga yang sudah disubsidi. "Kami mencoba bedakan dengan operasi pasar Bulo yang mengadakannya di pasar, kita sengaja melakukannya di kantor desa, keluarah, atau kecamatan untuk mendekatkan dengan rumah tangga sasaran," kata dia. Lima bahan makanan yang dijual dalam operasi pasar murah itu. Pertama beras maksimal 5 kilogram dengan harga subsidi Rp 5.500 per kilogramnya, gula pasir maksimal 3 kilogram dengan subsidi Rp 5.500 per kilogramnya, minyak goreng maksimal 3 liter dengan subsidi Rp 7 ribu per liter, telur ayam maksimal 3 kilogram dengan subsidi Rp 10 ribu per kilogram, terakhir daging sapi hanya 1 kilogram dengan subsidi Rp 50 ribu. Ferry mengatakan, memasuki minggu kedua puasa harga mulai turun. Diantaranya cabe merah, bawang, telur, dan daging ayam, empat komditas yang sempat melonjak sepekan sebelum puasa. Komoditas pabrikan seperit beras, tepung terigu juga masih stagnan. "Daging sapi juga sempat turun Rp 2 ribu setelah sempat naik Rp 5 ribu," kata dia. Menurut Ferry, biasanya harga akan kembali melonjak sepekan jelang Lebaran. "Dari siklus yang selama ini dipelajari, saya mengkhawatirkan di seminggu sebelum Lebaran ada tren lagi harga naik. Masyarakat juga mulai membelanjakan TNR dan gaji ke 13-nya," kata dia. Kepala Bidang Statistik Distribusi, Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, Dody Gunawan Yusuf mengatakan, inflasi Jawa Barat sepanjang Juni 2015 relatif aman. "Kemarin langkah antisipasinya sudah berjalan di awal dengan melakukan operasi pasar di beberapa tempat," kata dia di kantornya, Rabu, 1 Juli 2015. (KB*) LIng AIK BeEkarHaarga N S

lum

be

Se

TERTIPU. Sejumlah pelamar kerja mendatangi PT Rio Perdana Sakti.

RATUSAN PELAMAR MERASA DITIPU Oleh Outsourching PT Rio Perdana Sakti

KARAWANG, KORAN BERITA- Ratusan pencari kerja merasa tertipu oleh jasa penyedia tenaga kerja (outsourching) PT Rio Perdana Sakti. Mereka kecewa dan menyita aset milik perusahaan karena pihak outsourching telah menerima sejumlah uang dengan menjanjikan pekerjaan di perusahaan itu. "Ada ratusan yang tertipu, kita sudah kasih uang tapi belum masuk kerja juga," kata salah seorang pelamar kerj, Bima kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Bima mengungkapkan, ada sekitar 150 pelamar yang meras tertipu oleh outsourching yang berlokasi di Perumnas Blok G Telukjambe tersebut. Menurutnya, para pelamar harus memberikan uang kepada pimpinan outsourching ketika mendaftar menjadi anggota penyedia jasa tenaga kerja tersebut. "Kalau saya dikenakan 4 juta, untuk biaya bervariasi ada yang 2 juta sampai 5 juta," katanya. Para pelamar, kata Bima, dinjanjikan oleh outsourching tersebut akan dipekerjakan di PT Aisin Indonesia, KIIC dengan berbagai macam posisi. Namun hingga waktu yang dijanjikan para pelamar belum mendapatkan pekerjaan. "Jadi banyaknya operator. Uang sudah masuk ada yang

2 juta-5 juta. Untuk pembayaran awal member Rp. 100 ada yang Rp 200 ribu. Kita masuk terus dijanjikan masuk ke perusahaan sudah sampai di data dan ukur baju. Secara tidak langsung kami percaya," katanya. Dikatakan Bima, sebelum menyerahkan uang deposite tersebut pihak outsourching menahan ijazah para pelamar. Untuk menebusnya, para pelamar harus membayar uang deposite dengan dijanjikan sebuah pekerjaan. "Setelah itu kami diminta uang untuk deposit Rp. 2-5 juta. Sebelumnya tahan izasah asli. Ada yang dijanjikan dari Februari, janji terkahir ikut tes terus masuk perusahaan tapi sampai sekarang hilang," katanya. Menurutnya, sejumlah para pelamar telah mengikuti tes untuk masuk ke perusahaan namun diduga tes terebut hanya akalakalan. Atas dugaan penipuan tersebut, para pelamar akan melaporkan Zaenal Arifin selaku

pimpinan outsourcing Rio Perdana Sakti ke pihak yang berwajib. "Tes pernah, tapi enggak pernah lulus. Kalau tidak ada itikad baik akan kita laporkan, kita sudah mencoba menghubungi tapi sulit," katanya. Ujang, pelamar lainnya yang mengaku telah memberikan deposite sebesar Rp. 5 juta sebagai persyaratan yang diberikan oleh outsourcing. Namun hingga saat ini pekerjaan yang dijanjikan belum ditepati oleh outsourching. "Saya ditipunya 5 juta, saya ambil saja komputer. Kalau mau

Zaenal Arifin tidak bisa dihubungi bahkan dirinya sempat mendatangi kediamannya bersama para pelamar Kabupaten Kuningan Jawa Barat namun tidak membuahkan hasil. Selama ini, kata Mumu, Zaenal Arifin mengaku sebagai anggota dari TNI. "Katanya dia TNI, Id card saya juga pernah lihat. Tapi enggak tahu benar atau enggak. Saya coba memfasilitasi ke rumahnya di Kuningan,"kata Mumu yang belum menerima gaji sejak dua bulan lalu," ungkapnya. (ian/spd)

H-10 Lebaran, Rest Area di Tol Cipali Dijanjikan Beres CIKAMPEK, KORAN BERITA- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Inspektur Jendral Moechgiyarto, mengatakan persiapan tol Cipali menghadapi puncak arus mudik akan

tuntas di H-10 lebaran. Ia mengatakan, saat ini, tol yang menguhubungkan Cikopo-Palimanan tersebut masih terkendala dengan belum rampungnya rest area, stasiun pengisian bahan

bakar umum (SPBU), dan rambu lalu-lintas. "Pembangunan sedang berjalan terutama di jalur Pantura Cipali itu, janjinya H-10," ujar Moechgiyarto kepada war-

JUAL

Tanah Kavlingan KEPUH NAGASARI KEL. NAGASARI KARAWANG BARAT

Sedia beragam aksesoris pria & wanita, sedia juga perhiasan pengganti emas harga mulai

Telp: 0812 1475 5559 HUBUNGI:

balik tebus dahulu. Staffnya juga enggak digaji empat bulan," akunya. Mumu, dari outsourching PT Rio Perdana Sakti mengaku tidak mengakui pungutan biaya yang dikenakan kepada para pelamar kerja. Karena selama ini, hanya pimpinan perusahaan yang mengetahui permaslahan deposite tersebut. "Saya juga enggak tahu soal deposite itu, karyawan enggak ada yang tahu. Kita juga menjawabnya sulit," ujarnya. Dikatakannya, hingga saat ini

Cuci Segala Macam Jenis Pakaian, Karpet Dan Gorden

tawan, kemarin. Menurut dia, selain infrastruktur, polisi juga akan memperketat keamanan di sepanjang jalur tol Cipali. Menyusul, dengan adanya aksi demonstrasi warga yang menuntut ganti rugi pembebasan tanah di kawasan Majalengka. "Kami mengantisipasi dengan menyiagakan personil untuk pengamanan disana," ujar dia. Cuci segala macam jenis Sekitar 30.192 personel pakaian , karpet dan gorden kepolisian dikerahkan PolALAMAT: da Jawa Barat selama arus -Perumnas Telukjambe mudik dan arus balik lebaran tahun ini. Personel itu terdiri blok i no 84. -Perum festivale blok e no 25 atas satuan polisi, TNI, Satpol PP, patroli keamanan sekolah, dan pramuka. Selain di jalur tol Cipa-

Alamat: Perumnas Teluk Jambe Blok Qa No 32. Telp: 081806664042 *Bisa Di Jemput Seputaran Karawang Kota Dan Teluk Jambe

TELP: 081316335499

li, Moechgiyarto mengatakan persiapan telah dilakukan di jalur selatan dan pantai utara Jawa Barat. Di sepanjang jalan tersebut telah dipersiapkan posko-posko kepolisian dan kesehatan. Adapun untuk menyelesaikan perbaikan jalan dan rambu-rambu lalu lintas yang belum rampung, Moechgiyarto akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum. "Apakah sudah benar-benar masalah rest areanya selesai, reflektornya sudah dipasang, dan rambu lalu lintas yang kita temukan sudah dipasang atau belum, dan di jalur lain yang masih rusak sudah belum, itu akan kita cek," kata dia. (KB*)


BERITA PASAR

RABU, 1 Juli 2015

11

DUNIA ANAK Mrs. sMiLe Kids ­Sediakan Busana Lengkap Anak-anak KARAWANG, KORAN BERITA – Dewasa ini fashion tidak melulu menjadi konsumsi orang dewasa. Anak-anak bahkan balita pun, untuk saat ini, mengikuti perkembangan fashion dalam cara berpakaiannya. Oleh karenanya Mrs. sMiLe Kids hadir sebagai solusi cerdas dalam memenuhi kebutuhan pakaian anak-anak. Di tempat tersebut disediakan berbagai macam busana untuk anak-anak dengan desain pakaian modern dan trendi. Pemilik Mrs. sMiLe Kids, Maya mengatakan, semua busana yang dijual di tokonya merupakan kualitas terbaik dari brand-brand ternama. Dirinya pun berani bersaing dengan toko-toko serupa yang ada di Karawang. “Di Mrs. sMiLe ini menjual berbagai jenis pakaian, di antaranya pakaian anak-anak, branded impor, ekspor dan lokal. Walaupun terdapat berbagai macam jenis pakaian yang ada, pastinya kami lebih memfokuskan menjual pakaian-pakaian produksi Indonesia,” katanya kepada KORAN BERITA, Selasa (30/6). Mrs. sMiLe Kids juga, lanjut Maya, menyediakan banyak stok pakaian untuk acara-acara besar, seperti gaun atau pakaian untuk fashion show. Pembeli bisa mendapatkan potongan harga jika membeli busana dalam jumlah banyak. “Untuk pembelian pakian dengan jumlah banyak kami juga akan memberikan harga khusus yang berbeda dengan harga normalnya. Terutama harga khusus tersebut akan diberikan pada pelanggan atau kostumer yang membeli dengan jumlah banyak dengan maksud ingin dijual kembali sebagai bahkan kami bisa memberikan harga grosir yang diharapkan bisa membantu para wirausaha yang memang ingin melakukannya,” ujarnya. Menurut dia, sebagai orang tua, ada banyak hal yang perlu anda perhatikan mengenai kebutuhan anak-anak, seperti meyediakan makanan yang bergizi serta sehat merupakan salah satu tugas utama orang tua dalam memenuhi kebutuhan anak-anak. “Selain makanan, pakaian juga merupakan salah satu kebutuhan utama bagi anak-anak. Saat ini, ada banyak sekali pilihan mode pakaian anakanak mulai dari baju anak, celana, bahkan hingga aksesoris busana khusus untuk anak,” katanya. Oleh karenanya, selain untuk berbisnis, Maya juga mendirikan Mrs. sMiLe Kids dengan maksud untuk membantu orang tua yang ingin memperelok lagi anak-anaknya dengan busanabusana yang menawan. “Jadi , tidak ada salahnya apabila anda datang tempat ini untuk membeli kebutuhan si kecil yang tercinta. Pastinya anda tidak akan kecewa karena banyak jenis yang ditawarkan di Mrs.sMiLe Kids yang bisa anda bawa pulang,” pungkasnya. (muh)

KARAWANG, KORAN BERITA – Banyaknya lahan yang beralih fungsi di Kabupaten Karawang membuat kabupaten tersebut kekurangan lahan lapang. Tak anyal, hal itu berdampak pada kultur dan kebiasaan warganya. Jika dulu orang-orang cukup bersepak bola di lapangan outdoor, saat ini mereka cenderung memilih olahraga futsal sebagai pengganti sepak bola.

O BERBAGAI pakain anak.

MUH/KORAN BERITA

leh karenanya, Futsal 212 hadir untuk memberikan solusi bagi mereka yang ingin berolahraga futsal. Menurut Manager Futsal 212, Al, Futsal 212 memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan yang datang. “Di sini kami tidak ingin mengecewakan yang datang. Makanya kami

selalu memberikan pelayanan yang maksimal,” katanya kepada KORAN BERITA, Selasa (30/6). Futsal 212, kata Al, memiliki fasilitas lapangan standard international dengan rumput sintetik, free ball, penyewaan sepatu, ruang ganti, tempat istirahat luas, free wifi, juga terdapat café atau resto dan lain-lain. “Fasilitasnya lengkap di sini. Kami di sini berusaha memberikan pelayanan yang bagus kepada para pemain futsal agar mereka merasa nyaman ketika bermain di tempat kami, salah satu cara kami untuk merelalisasikan semua itu ialah dengan cara memberikan fasilitas yang dibutuhkan kepada para pemain seperti, kamar mandi atau toilet, ruang ganti, free wifi dan yang pasti kami juga menyediakan makanan dan minuman yang dapat di nikmati

Tanggal 9 Juli, Barang Mewah Dibebaspajakkan JAKARTA, KORAN BERITA - Bagi yang ingin membeli barang mewah tanpa dipungut Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM), Anda harus bersabar. Pasalnya, kebijakan pembebasan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) untuk lima kelompok barang baru mulai berlaku 9 Juli 2015. Kepala Kantor Bea Cukai Pasar Baru, Jakarta Pusat, Nurtanti Widyasari mengatakan, saat ini Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 103/PMK.03/2009 tentang Jenis Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Selain Kendaraan Bermotor yang Dikenakan PPnBM masih berlaku. “PPnBM pada barang mewah tertentu masih dikenakan, misalnya untuk sepatu mewah di atas Rp 5 juta dipungut PPnBM 40 persen,” terangnya.

MUH/KORAN BERITA

ASRI. Resik dan terlihat modern merupakan tempat yang di idamkan semua orang. Kini, Futsal 212.

Sementara kebijakan penghapusan pajak barang mewah yang tertuang dalam PMK Nomor 106/ PMK.010/2015 yang mencabut PMK sebelumnya baru akan berlaku bulan depan. Mengutip isi PMK 106 pada pasal 7 disebutkan bahwa PMK ini mulai berlaku setelah 30 hari terhitung sejak tanggal diundangkan. PMK ini ditetapkan pada 8 Juni 2015 oleh Menteri Keuangan Bambang Brodjone-

goro dan diundangkan oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly pada 9 Juni 2015. Itu artinya, penghapusan PPnBM baru mulai berlaku pada 9 Juli 2015. “Disarankan kalau mau beli barang mewah bebas PPnBM tunggu bulan depan saja, 30 hari setelah tanggal diundangkan, yakni 9 Juli ini,” katanya. Imbauan tersebut, dijelaskan Tanti berkaca pada kasus konsumen yang merasa kurang informasi mengenai kebijakan baru tersebut. Dia mengaku, konsumen ini membeli sepatu mewah merek prada via online e-Bay seharga US$ 615 atau setara dengan Rp 8,18 juta (kurs Rp 13.300 per dolar AS), namun pungutan pajak barang mewah dan bea masuknya sangat besar. “Kena bea masuk 20 persen dan PPnBM 40 persen,

karena harga sepatunya di atas Rp 5 juta, maka kena PPnBM 40 persen,” terang dia. Sementara Direktur Fasilitas Kepabenan Ditjen Bea Cukai Kukuh Sumardono Basuki menanggapi kasus ini sangat mungkin terjadi karena prosentase bea masuk dan pajak impor sehingga konsumen dibebani pajak tinggi. “Mungkin harga sepatu yang dilaporkan pemiliknya berbeda dengan yang diyakini pegawai Bea Cukai yang memeriksa. Atau bisa jadi besaran bea masuk yang dibayar plus pajak impor cukup tinggi jadi pungutannya tinggi,” paparnya. Terpenting, disarankan Kukuh, agar masyarakat Indonesia lebih memilih membeli produk sepatu dalam negeri ketimbang buatan asing karena konsekuensinya akan dikenakan pajak tinggi. (net/ muh)

oleh pelanggan a t a u customer,” ujarnya. Futsal 212 yang beralamat di jalan Galuh Mas Karawang buka setiap hari dari pagi sampai tengah malam. Berbagai keistimewaan yang ditawarkan oleh Futsal 212 kepada para pelanggannya, terutama untuk member.

Jika pemain menjadi member maka akan bebas menentukan jadwal pertandingannya. “Yangsudah jadi member bisa main di waktu kapan saja. Bisa bermain pagi hari, siang hari, sore hari ataupun malam hari. Serta harinya pun terserah member. Bisa hari Senin sampai dengan Minggu, ditentukan sendiri. Dengan ketentuan member bermain 4 (empat) kali dalam sebulannya. Juga, d ihari-hari tertentu member akan mendapatkan diskon 10 persen untuk permainan. Menurut Al, bermain futsal memiliki banyak manfaat, antara lain, melatih kreativitas, meningkatkan kreativitas berfikir, melatih kekompakan, menjaga dan menambah kebugaran tubuh, dan menghilangkan stress. (muh)

Media Jaya Motor

Pusat Jual Beli Mobkas

MUH/KORAN BERITA

BERKUALITAS. Media Jaya Motor tempat jua beli mobil bekas (mobkas) yang memiliki kualitas baik. KARAWANG, KORAN BERITA - Media Jaya Motor merupakan tempat untuk menjual ataupun membeli mobil bekas (mobkas) yang masih memiliki kualitas baik. Kendati begitu, menurut Pengelola Media Jaya Motor, Kusuma, Media Jaya Motor mobil bekas yang dijualnya berkualitas bagus. “Mobil bekas bukan sembarang bekas, karena banyak sekali jenis mobil yang di sediakan di tempat ini, di anataranya mobil Sedan, MPV (Multi Purpose Velicle) yang performanya mendekati sedan dan daya muat penumpangnya yang lebih besar daripada sedan, dan SUV (Sport Utility Vehicle), yang merupakan perpaduan antara sedan dan jip,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7). Mobil-mobil yang dijual di tempatnya, lanjut Kusuma, memiliki keamanan dan kenyamanan yang bagus dan dapat digunakan dengan mantap dalam kondisi jalan rusak dan menerjang banjir serta masih banyak lagi pilihan lainnya. “Dari mesin sampai body,

semuanya masih bagus. Dijamin tidak akan rugi,” ujarnya. Media Jaya Motor juga, kata dia, memberikan kemudahan dalam bertransaksi. Kata dia, kemudahan bertransaksi itu diwujudkan dalam pemberian kredit dan juga bisa bertransaksi dengan tunai. “Kami mencoba untuk memberikan kemudahan dalam bertransaksi di tempat kami ini. Salah satu kemudahannya customer bisa melakukan pembayaran dengan tunai maupun kredit. Untuk kredit, dibutuhkan data-data yang mendukung yaitu, photocopy, Kartu Keluaga (KK), Photocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan slip gajih.” katanya. Untuk proses penjualan sendiri, lanjut Kusuma, Media Jaya Motor memberikan beberapa persyaratan agar mobil bekas milik customer yang akan dijual ke Media Jaya Motor bisa diterima. Di antara persyaratannya itu adalah surat-surat kepemilikan kendaraan, seperti STNK dan BPKB.

“Selain itu, untuk harga yang dapat kami beli dari customer tergantung barang dan tahun produksi mobil tersebut. Semakin lama tahun produksi maka nilai harga jual barang tersebut akan turun,” katanya. Bagi para pembeli yang membutuhkan mobil bekas namun masih memiliki kualitas yang bagus ataupun penjual yang ingin menjual kendaraan lamanya bisa, Anda bisa bertransaksi di Media Jaya Motor yang bisa memberikan pelayanan jual beli mobil bekas. “Ingin punya Mobil namun uang tidak mencukupi tidak ada salahnya untuk datang ke Media Jaya Motor untuk membeli mobil. Karena Media Jaya Motor aklan mewujudkan mimpi anda untuk mempunyai mobil tanpa harus mengeluarkan uang banyak,” ujarnya. Media Jaya Motor sendiri beralamat di Jalan Kertabumi Nomor 60 Karawang. Media Jaya Motor telah berdiri sejak tahun 2010 sampai saat ini, masih tetap eksis bersain dengan tempat-tempat lainnya di Karawang. (muh)


12

BERITA OLAHRAGA

KAMIS, 2 Juli 2015

Target Pilar Baru ­Miami Heat PILAR baru Miami Heat, Justise Winslow, sudah tidak sabar memulai musim 2015-2016. Winslow berharap dirinya dapat membantu Heat bangkit untuk kembali meraih kesuksesan yang sempat hilang di musim 2014-2015. Winslow baru saja bergabung dengan Heat melalui NBA draft pekan lalu. Tidak ingin mengecewakan tim barunya, ia bertekad akan berusaha sekeras mungkin untuk memberikan permainan terbaik yang dimilikinya. “Saya di sini dengan Miami. Mereka tidak berharap apa-apa dari saya, kecuali kehebatan. Itulah yang saya harap bisa saya lakukan. Itulah yang membawa saya ke sini,” tutur Winslow, seperti diberitakan Sportsmole, Rabu (1/7). Pebasket 19 tahun itu sadar ada tekanan yang akan membebaninya. Ia sendiri mengakui dirinya memiliki ekpektasi yang cukup besar karena bermain dengan tim sekelas Heat. Namun, ia enggan menjadikan itu sebagai hal yang dapat menghambat tekadnya. “Saya telah merasakan berbagai tekanan selama hidup saya. Saya dulu seperti itu. Saya juga memiliki ekspektasi yang tinggi, tapi semua itu realistis,” imbuh pemain yang berposisi sebagai small forward itu. (net/use)

WIMBLEDON Kemenangan ­Sempurna Nadal

Tunduk dari Duan Yingying di Wimbledon 2015 TAHUN lalu Eugenie Bouchard menggebrak Wimbledon dengan melaju sampai final. Tahun ini ia malah langsung terjungkal di babak pertama. Petenis Kanada 21 tahun itu mengaku memang minim persiapan akibat kondisinya saat ini.

P

etenis unggulan 12 yang tahun lalu ditundukkan Petra Kvitova di partai puncak itu saat ini memang sedang dalam periode buruk. Sejak menembus perempatfinal Australia Terbuka 2015 di bulan Januari, Bouchard sudah menelan delapan kekalahan di babak pertama. Keikutsertaan Bouchard pada Wimbledon 2015 sendiri sempat diragukan akibat cedera pada bagian perutnya. Pada prosesnya ia tetap tampil dan kemudian tunduk dua set langsung 6-7 dan 4-6 dari Duan Yingying (China). "Ini sudah menjadi masa-masa

PETENIS pria nomor 10 dunia saat ini, Rafael Nadal, menyatakan kemenangannya di laga pembuka Wimbledon 2015 sebagai hasil yang sempurna. Sebab, pencapaian tersebut didapat dengan segala sesuatu yang mendukungnya. Nadal melangkah ke babak kedua usai mengalahkan petenis asal Brasil, Thomaz Belluci, melalui tiga set langsung dengan skor 6-4, 6-2, dan 6-4. Sadar laga pembuka akan sangat penting sebagai bekal mengarungi kompetisi, petenis 29 tahun itu pun puas dengan kemenangannya. “Itu adalah suatu kemenangan yang sangat positif. Straight set, tidak ada perasaan buruk, dan pukulan-pukulan yang baik. Meskipun masih harus sedikit lebih agresif,” kata Nadal, sebagaimana diberitakan Sportsmole, Rabu (1/7). Pertandingan Nadal melawan Belluci harus dilangsungkan di bawah terik panas matahari. Cuaca seperti itu sempat dikhawatirkan akan mengganggu performa kedua petenis tersebut. Meski demikian, hal itu dikoreksi oleh Nadal. “Sebenarnya itu adalah cuaca yang indah. Ketika Anda memiliki cuaca seperti itu di Wimbledon, maka mungkin ini adalah salah satu tempat terbaik di dunia. Di Australia, cuacanya bisa lebih buruk,” papar peraih gelar terbanyak French Open itu. Di babak selanjutnya, Nadal akan berhadapan dengan petenis asal Jerman, Dustin Brown. Ini akan menjadi pertemuan kedua mereka yang sebelumnya pernah berhadapan di babak 16 besar Halle 2014. Saat itu, Nadal dikalahkan Brown 4-6 dan 1-6. (net/use)

yang membuat stres, dengan adanya turnamen-turnamen besar dan semua orang membicarakan diriku," kata Bouchard seperti dikutip Reuters. "Sudah pasti aku bermain dengan sengit di set pertama. Tetapi aku juga merasa tak siap untuk pertandingan ini. Sungguh tidak beruntung. Tapi aku ingin main tak peduli apa pun juga. Masa-masa ini sudah menjadi banyak pembelajaran buatku." "Aku selalu berusaha menjaga keyakinan dan jujur pada diriku sendiri, dan melakukan apa yang perlu aku lakuan untuk menjadi sebaik yang aku tahu mampu. Aku masih baru mempelajari dunia tempatku berada saat ini, menjadi atlet, pergulatan-pergulatannya," tuturnya. Mengenai partisipasinya di Wimbledon, Bouchard mengakui kalau dirinya memang agak memaksakan kondisi dirinya. Demi bisa tampil, ia bahkan mengurangi persiapan yang kemudian justru berakibat dengan

Alonso Kembali Hadapi ­Pergantian Mesin

MOTOGP Miller Tak Sabar Tampil di Jerman PEMBALAP Tim LCR Honda, Jack Miller, tak sabar tampil pada serie kesembilan MotoGP di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu 12 Juli 2015. Rider berjuluk The Next Stoner meyakini akan mendapat hasil optimal untuk menutupi torehan minor yang digapainya di Sirkuit Assen. Ya, pembalap berusia 20 tahun mengalami nasib nahas kala tampil di Assen, Sabtu 27 Juni 2015. Balapan baru berjalan satu lap, Miller terjatuh usai bersenggolan dengan pembalap Tim Avintia Ducati, Hector Barbera. Itu berarti sepanjang musim ini rider 20 tahun sudah empat kali terjatuh dari delapan serie yang sudah dilangsungkan. Untuk itu, meraih hasil optimal di Jerman jadi wajib hukumnya. Apalagi Miller memiliki catatan gemilang saat membalap di sirkuit sepanjang 3,67 kilometer tersebut. Saat masih membalap di kelas Moto3 musim lalu, Miller sanggup menjadi yang terbaik setelah melahap 27 lap dengan catatan waktu 39 menit 26,927 detik. “Kami bekerja keras setiap minggu dan saya tak sabar kembali membalap di Sachsenring. Jika kami terus bekerja keras, saya yakin kami akan mencapai hasil yang luar biasa di Jerman,” jelas Miller seperti mengutip Crash. (net/use)

kekalahan dini. "Ada koyakan tingkat dua di perutku. Mungkin keputusan main di sini tidaklah cerdas, tapi aku tak bisa melewatkan Wimbledon. Jadi aku melakukan persiapan minimal agar bisa beristirahat demi pertandingannya," ucap Bouchard. "Aku berusaha tidak memikirkannya. Tetapi aku kurang berlatih. Jadi aku merasa pengaturan waktuku jelek. Aku kecewa dengan kekalahanku. Dan itu (tetap main di Wimbledon) mungkin bukan keputusan yang paling cerdas," imbuhnya. Membahas soal kekalahannya atas Duan, petenis peringkat 117 dunia yang sebelumnya harus melewati kualifikasi, Bouchard menegaskan ia sebisa mungkin tetap menjaga ketenangan di atas lapangan. "Sudah pasti aku takkan menghancurkan raketku di lapangan. Anda tak bisa melakukan itu di Wimbledon. Mungkin sesuatu akan meledak malam nanti," ujar Bouchard. (net/use)

Perang Rossi dan Marquez Belum Usai PEMBALAP Yamaha, Valentino Rossi, memperingatkan kalau rider Honda, Marc Marquez, bakal terus menjadi momok pada MotoGP musim 2015 ini. "Perang" antara Rossi dan Marquez masih belum selesai. Juara dunia 7 kali MotoGP itu saat ini sedang berada di puncak klasemen sementara pembalap, setelah meraih kemenangan di GP Belanda. Rossi sekaligus unggul 74 poin atas sang juara bertahan, Marquez. Sejauh ini, penampilan Marquez masih belum memuaskan setelah hanya sekali menang dan dua kali naik podium. Sedangkan Rossi tampil menjanjikan dengan tiga kali jadi juara. Namun, hal ini masih belum me-

muaskan. "Pertama, saya sangat senang atas keunggulan (poin) atas Marquez. Bagi saya, dia akan kembali jadi masalah besar sejak saat ini sampai akhir musim," ujar Rossi, seperti dilansir dari Motorsport.com. "Kecepatan saya tidak buruk, tapi saya sulit memperlebar jarak (dari Marquez di balapan). Lalu, saya membuat tiga kesalahan saat mulai lelah, jadi Marc sempat membalap saya. Bisa mengerti kecepatan motor dia cukup bermanfaat, karena saya jadi tahu bisa unggul di mana," tambah pria 36 tahun tersebut. Rossi lalu berbicara soal rekan satu timnya di Yamaha, Jorge Lorenzo, yang membun-

tutinya di papan klasemen tetapi jarak keduanya kembali melebar. Rider Spanyol ini dianggap juga jadi salah satu pembalap yang bisa mengganjal ambisi The Doctor merebut gelar juara dunia ke-10 miliknya di segala kelas grand prix. "Ini seperti saya menulis ulang Jerez atau Mugello (saat Rossi finis 3), karena Jorge merebut sembilan poin di atas saya. Dan kali ini saya bisa bangkit dan mengembalikan sembilan poin dari dirinya," lanjut Rossi. "Sekarang, saya unggul 10 poin (atas Lorenzo). Tapi, saya tahu musim masih sangat panjang dan perebutan gelar ­ akan semakin sulit," imbuhnya. (net/use)

FERNANDO Alonso tampaknya akan kembali melakukan pergantian mesin untuk GP Inggris pada akhir pekan. Tetapi Honda menyebut driver McLaren itu takkan mendapat sanksi grid karena unit yang rusak bakal diganti dengan komponen bekas pakai. Alonso dan rekan setimnya, Jenson Button, sudah mendapatkan penalti 25 posisi dalam balapan sebelumnya di Austria setelah menggunakan mesin kelima musim ini--satu unit lebih banyak daripada alokasi F1 dalam semusim. Alonso kemudian juga gagal menuntaskan satu putaran dalam balapan di Red Bull Ring, Spielberg tersebut setelah bertabrakan dengan mantan rekannya di Ferrari, Kimi Raikkonen. "Di Spielberg, Fernando terlibat dalam sebuah kecelakaan pada putaran pertama balapan dan Jenson mengalami masalah gagalnya

sensor. Akibatnya kedua mobil harus mundur," kata pimpinan motorsport Honda Yasuhisa Arai seperti dikutip Reuters. "Sejak itu di pabrik kami sudah merampungkan pemeriksaan menyeluruh pada kedua mesin dan kami meyakini bahwa mesin mobil Fernando sudah mendapat kerusakan akibat kecelakaan tersebut, dan tampaknya membutuhkan pergantian mesin." "Sementara mengenai mesin mobil Jenson pekan ini, masalahnya masih dalam penyelidikan," bebernya. Seorang juru bicara perempuan dari Honda mengonfirmasi bahwa Alonso akan membutuhkan mesin baru untuk GP Inggris di Silverstone pada akhir pekan. Tetapi ia juga menambahkan bahwa mesin itu bukannya benar-benar baru melainkan rangkaian komponen-komponen yang berasal dari alokasi yang ada. (net/use)


BERITA B LA

KAMIS, 2 Juli 2015

13

Duel Tim Paling Produktif Chile Versus Argentina di Final Copa America 2015

C

HEAD TO HEAD : TANGGAL

CHILE

0

0

ARGENTINA

TIM A

SKOR

TIM B

17 Okt 2012

Chile

1–2

Argentina

08 Okt 2011

Argentina

4–1

Chile

16 Okt 2008

Chile

1–0

Argentina

14 Okt 2007

Argentina

2–0

Chile

18 Apr 2007

Argentina

0–0

Chile

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR CHILE : TANGGAL

TIM A

SKOR

TIM B

30 Jun 2015

Chile

2–1

Peru

25 Jun 2015

Chile

1–0

Uruguay

20 Jun 2015

Chile

5–0

Bolivia

16 Jun 2015

Chile

3–3

Mexico

12 Jun 2015

Chile

2–0

Ecuador

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR ARGENTINA TANGGAL

TIM A

SKOR

TIM B

01 Jul 2015

Argentina

6–1

Paraguay

27 Jun 2015

Argentina

1–0

Kolombia

21 Jun 2015

Argentina

1–0

Jamaika

17 Jun 2015

Argentina

1–0

Uruguay

14 Jun 2015

Argentina

2–2

Paraguay

Duel antara Chile dan Argentina di babak final Copa America menjanjikan laga seru. Chile dan Argentina adalah dua tim dengan produktivitas paling tinggi di sepanjang turnamen.

hile lebih dulu memastikan satu tempat di babak final setelah menyingkirkan Peru dengan skor 2-1. Sementara Argentina membukukan kemenangan telak 6-1 atas Paraguay untuk menantang Chile di partai puncak. Sepanjang gelaran Copa America 2015, Chile menjadi tim dengan produktivitas tertinggi. Tim arahan Jorge Sampaoli itu total melesakkan 13 gol dari lima pertandingan atau 2,6 gol per laga. Situs Whoscored mencatat Chile rata-rata melepaskan 15,4 tembakan per pertandingan dengan rata-rata 6,8 yang on target. Sementara itu, Argentina menguntit tepat di belakangnya. Penampilan oke di semifinal mendongkrak kesuburan Albiceleste. Setelah hanya bikin empat gol di empat laga sebelumnya, Angel Di Maria dkk. 'mengamuk' dengan mencetak enam gol di semifinal. Argentina kini sudah mengoleksi 10 gol dari lima laga. Meski kalah jumlah gol, Argentina lebih unggul dalam menciptakan peluang. Di setiap pertandingan, Ar-

gentina rata-rata melepaskan 16,2 tembakan dengan rataan 6,8 yang mengarah tepat ke gawang. Laga final antara Chile dan Argentina di Estadio Nacional pada 4 Juli mendatang tak sekadar menjari tim juara. Pertandingan tersebut juga menjadi duel pemain yang mengincar gelar top skorer. Winger Chile, Eduardo Vargas, masih memuncaki daftar pencetak gol terbanyak dengan empat gol. Di belakangnya, ada Sergio Aguero dan Arturo Vidal yang sama-sama sudah mengemas tiga gol. Soal urusan mencetak gol, Lionel Messi memang belum ikut unjuk ketajaman. Tapi bintang Barcelona itu sejauh ini menjadi kreator gol dengan sumbangan tiga assist, sama dengan gelandang Chile, Jorge Valdivia. "Kami sangat senang karena para pemain ini bisa kembali tampil di final sebuah turnamen penting, dalam rentang kurang dari setahun," tutur Pelatih Argentina, Gerardo Martino. "Memang ini bukan Piala Dunia, tapi juga sangat

penting. Kami akan bekerja keras untuk bisa memenangi laga final kontra Chile, tapi hari ini kami bermain bagus dan kami lebih tajam," sambungnya. Sementara itu, Pelatih Chile, Sampaoli mengaku kalau penampilan Alexis ikut berpengaruh terhadap tim. Karena itu, demi memenuhi ambisi Chile untuk mengakhiri penantian selama nyaris 100 tahun, dia berharap Alexis bisa kembali ke performa terbaiknya saat menghadapi Argentina di final pada 4 Juli mendatang. "Ketika Alexis tidak di performa terbaik seperti biasanya, Chile merasakannya," ujar Sampaoli seperti dikutip Reuters. "Jika dia merasa baik, dia adalah pemain paling menentukan di tim ini. Kami harus memulihkannya dengan baik karena dia penting bagi kami," katanya. Sejak Copa America pertama kali digelar pada 1916, Chile belum pernah sekalipun menjadi juara. Pencapaian terbaik mereka adalah menjadi runner-up pada 1955, 1956, 1979, dan 1987. (net/use)

Group A Pos.

Team

P

GD

Pts

1

Chile

3

7

7

2

Bolivia

3

-4

4

3

Ecuador

3

-2

3

4

Mexico

3

-1

2

Group B Pos.

Team

P

GD

Pts

1

Argentina

3

2

7

2

Paraguay

3

1

5

3

Uruguay

3

0

4

4

Jamaica

3

-3

0

Group C Pos.

Team

P

GD

Pts

1

Brazil

3

1

6

2

Peru

3

0

4

3

Colombia

3

0

4

4

Venezuela

3

-1

3


14

MOZAIK RAMADHAN

KAMIS, 2 Juli 2015

HUMOR SANTRI

Sekularisme Lokal

SUATU hari KH Masduqi Mahfudz (alm. Rais Syuriyah PBNU) diundang oleh kepala preman dan pencopet di Malang agar memberi pengajian di rumahnya. Seusai pengajian, KH Masduqi Mahfudz bertanya kepada kepala preman itu. “Sampeyan itu kan preman dan pencopet, kok ngundang saya untuk memberi pengajian?” Sang preman menjelaskan: “Begini kiai, walaupun saya ini preman dan pencopet, saya tetap ingin beribadah. Ngaji itu ibadah kiai, lha nyopet itu kerja. Ngaji ya ngaji kyai, kerja ya kerja. Jangan dicampurcampur!” Kiai Masduqi Mahfudz tertawa dengan keras ketika menceritakan peristiwa tersebut. Katanya, sang kepala preman dan pencopet itu telah menerapkan faham sekularisme meskipun tingkat lokal. (net/ads) ASYIK EUY. Pasar Ramadhan di Masjid Raya Puri Telukjambe Timur bisa ngebantu warga Muslim sekitar buat persiapan berbuka.

Usai Makan Sahur Kemudian Tidur, Boleh atau Tidak?

Pasar Ramadhan Masjid Puri

e r e K Memang

n

TIPS

Permudah Kebutuhan Berbuka dan Sahur WARGA muslim di lingkungan Masjid Raya Puri di Telukjambe Timur, Karawang, selama bulan Ramadhan ini tentu boleh bersuka. Relatif semua kebutuhan bagi menjalani ibadah puasa bisa diperoleh di lingkungan ‘masjid besar’ di Telukjambe Timur ini lewat gelaran ‘Pasar Ramadhan’.

SETELAH sahur, ada orang yang langsung beraktivitas atau justru tidur kembali. Nah, sebenarnya diperbolehkan atau tidak jika sesudah sahur tidur kembali? Praktisi Gizi Klinik dan Olahraga Rita Ramayulis, DCN, MKes menjelaskan, usai makan, otomatis lambung terisi makanan dan diproduksi enzim untuk mencerna yang dibantu oleh oksigen. Ketika lambung bekerja, maka darah yang kaya akan oksigen lebih banyak dibutuhkan. "Boleh nggak? Bisa iya bisa tidak, tergantung dari sebesar dan Boleh nggak? berapa jenis makanan yang Bisa iya bisa tidak, kita asup. Kalau portergantung dari sinya besar baiknya seberapa besar jangan langsung tidur, kalau porsinya dan jenis makan- kecil boleh saja tian yang kita asup. dur," kata Rita di Kalau porsinya sela-sela Gathering Buka Puasa Sequis besar baiknya 'Kiat Berpuasa Pasjangan langsung ca Sakit' di Locanda tidur, kalau por- Resto, Jakarta bewaktu lalu. sinya kecil boleh berapa Begitupun ketika saja tidur... kudapan yang disantap mengandung lemak tinggi misalkan santan kental, ketan, atau gorengan yang cukup banyak, baiknya beraktivitas setelah sahur. Sebab, makanan tersebut sulit dicerna. Akibatnya, ketika bangun tidur, kepala bisa terasa pusing dan timbul rasa tidak nyaman pada pencernaan. Saat terjadi proses pencernaan, otomatis aliran darah akan terpusat di lambung. Sehingga, aliran darah tidak terdistribusi dengan baik ke bagian tubuh lain. Dalam keadaan tidur, kerja organ basal menurun sehingga makanan tidak dicerna secara maksimal, begitupun kerja enzim tidak maksimal. "Tapi kalau habis sahur kita beraktivitas, aliran darah lebih kencang dan terdistribusi dari lambung kembali ke otak lagi sehingga sirkulasinya baik," kata Rita. Ia menambahkan, ketika sahur baiknya jangan mengonsumsi makanan dengan kandungan protein tinggi. Karena protein bersifat mendorong urine keluar, akibatnya jika saat sahur seseorang mengonsumsi protein terlalu banyak maka bisa diproduksi urine yang kental. Disarankan pula untuk tidak mengonsumsi makanan dalam jumlah tidak mencukupi. Sebab, terlalu makan sedikit saat sahur akan membuat cadangan energi tubuh cepat habis. Akibatnya, tubuh akan cepat terasa lemas. (KB*)

Di areal masjid yang berlokasi di lingkungan Perumahan Peruri wilayah Desa Sirnabaya, saat ini memang digelar pasarnya. Berbagai kebutuhan dari yang untuk berbuka puasa sampai persiapan santap sahur, tersedia di bawah tenda-tenda yang sengaja dibangun di areal sekitar masjid. Konon pasar Ramadhan di lingkungan masjid itu punya nama resmi ‘Bazaar Ramadhan’. Saat ini, bazaar itu sudah di tahun ke-12, yang dimaksudkan untuk mengakomodir kebutuhan dan permintaan warga sekitar, yang utamanya di lingkungan perumahan. Sebelum-sebelumnya, untuk berbuka puasa atau menyiapkan keperluan santap sa-

Di

hurnya, warga sekitar harus rela pergi ke Alun-alun Kota atau ke Pasar Karawang yang berjarak sekitar dua kilometer. Padahal waktu itu sarana jalan juga relatif sulit ditempuh, meski saat ini sudah berbeda lantaran bisa ditempuh dalam beberapa menit dengan sarana jalan yang mulus melalui Perumahan Galuh Mas. “Awalnya, alasan itulah Bazaar Ramadan ini digelar. Sekaligus juga untuk lebih menghidupkan dan pemasukan kas masjid,” aku salah seoorang jamaah Masjid Raya Puri, Muhammad Haris. Haris yang juga pegawai Perum Peruri, mengakui para penjual makanan yang mendirikan tendanya memang dipungut dana

infak untuk masjid, meski jumlahnya tidak seberapa. “Sekadar untuk tambahan biaya pemeliharaan,” ujarnya. Jenis makanan berbuka puasa yang banyak disediakan di Bazaar Ramadan Masjid Raya Puri antara lain kolak pisang, kolak biji salak, bubur sumsum, bubur candil, es buah, es Bulbul hingga kue-kue tradisional. Begitu juga untuk keperluan bersantap sahur semacam sayur-sayuran, ikan, telur, dan lauk pauk lainnya. “Kami di sini memang menjual dan menyiapkan kebutuhan berpuasa seperti itu,” aku Ibu Ira, seorang penjual makanan berbuka puasa di tendanya. Sementara Ibu Riri mengaku gembira ada Bazaar Ramadhan di lingkungannya, sebab membuatnya tidak terlalu repot menyiapkan makanan berbuka. “Terutama buat anak-anak. Biar puasanya tetap semangat,” tuturnya saat ditemui tengah membeli kebutuhan berbuka puasa bagi keluarganya, kemarin sore. (dea)

Perabot Rumah dan Kesederhanaan Rasulullah

sebelah timur masjid Nabawi Madinah, tampak sebuah bangunan yang akan membuat kita takjub, terpesona karena kesederhanaannya . Itulah tempat tinggal Rasul Agung Muhammad SAW. Rumah itu sangat kecil dengan hamparan tikar usang dan nyaris tanpa perabot. Zaid bin Tsabit bertutur, “Anas bin Malik pelayan Rasulullah pernah memperlihatkan kepadaku tempat minum Rasulullah yang terbuat dari kayu yang keras dan di patri dengan besi. Kemudian Anas berkata kepadaku, ‘Wahai Tsabit, inilah tempat minum Rasulullah. Dengan gelas kayu inilah Rasulullah minum air, perasan kurma, madu dan susu.’” (HR Tirmidzi). Benda lain yang dimiliki Rasulullah adalah baju besi yang biasa dipakai saat berperang. Tetapi tak lama setelah beliau wafat baju besi itu digadaikan kepada seorang Yahudi dengan beberapa karung gandum, seperti yang pernah diriwayatkan Aisyah. Soal tempat tidur Rasulullah SAW, Ummul Mu’minin, Aisyah RA menggambarkan bahwa suaminya itu tidak tidur di tempat yang mewah. “Sesungguhnya hamparan tempat tidur Rasulullah SAW terdiri atas kulit binatang, sedang isinya adalah sabut

korma.” (HR At-Tirmidzi) Hafshah saat ditanya, “Apa yang menjadi tempat tidur Rasulullah SAW?” Ia menjawab, “Kain dari bulu yang kami lipat dua. Di atas itulah Rasulullah SAW tidur. Pernah suatu malam aku berkata (dalam hati): sekiranya kain itu aku lipat menjadi empat lapis, tentu akan lebih empuk baginya. Maka kain itu kulipat empat lapis.” Manakala waktu subuh, cerita Hafsah, Rasulullah SAW mengatakan, “Apa yang engkau hamparkan sebagai tempat tidurku semalam?” Aku menjawab, itu adalah alas tidur yang biasanya Nabi pakai, hanya saja aku lipat empat. Aku kira akan lebih empuk.” Rasulullah SAW membalas, “Kembalikan kepada asalnya! Sungguh, disebabkan empuknya, aku terhalang dari shalat di malam hari.” (HR At-Tirmidzi). Cerita tentang tempat tidur Rasulullah SAW juga pernah menyembabkan Umar bin Khatab menangis. Padahal, Umar bin Khatab terkenal sebagai pemuda yang gagah perkasa sehingga disegani banyak orang baik dari kalangan lawan maupun kawan. Bahkan konon, dalam satu riwayat, Nabi menyebutkan kalau setan pun segan dan takut dengan Umar. Kalau Umar sedang lewat di suatu jalan, setan pun menghin-

dar dari jalan yang dilaluinya dan memilih lewat jalan yang lain. Terlepas dari kebenaran riwayat terakhir ini, yang jelas keperkasaan Umar sudah menjadi buah bibir di kalangan umat Islam. Karena itu, fenomena Umar menangis menjadi peristiwa yang sangat mengherankan. Mengapa “Singa Padang Pasir” ini sampai menangis? Umar pernah meminta izin menemui Rasulullah SAW. Umar mendapati Rasulullah sedang berbaring di atas tikar yang sangat kasar. Sebagian tubuh beliau berada di atas tanah. Beliau hanya berbantalkan pelepah kurma yang keras. “Aku ucapkan salam kepadanya dan duduk di dekatnya. Aku tidak sanggup menahan tangisku,” ujar Umar bin Khattab Rasulullah yang mulia pun sampai bertanya kepada Umar, “Mengapa Engkau menangis, wahai Umar?” “Bagaimana aku tidak menangis, wahai Rasulullah. Tikar ini telah menimbulkan bekas pada tubuh engkau, padahal Engkau ini Nabi Allah dan kekasih-Nya. Kekayaanmu hanya yang aku lihat sekarang ini. Sedangkan Kisra dan Kaisar duduk di singgasana emas dan berbantalkan sutera”. Lalu Nabi SAW berkata, “Me-

reka telah menyegerakan kesenangannya sekarang juga; sebuah kesenangan yang akan cepat berakhir. Kita adalah kaum yang menangguhkan kesenangan kita untuk hari akhir. Perumpamaan hubunganku dengan dunia seperti orang yang bepergian pada musim panas. Ia berlindung sejenak di bawah pohon, kemudian berangkat dan meninggalkannya,” ujar Rasul SAW Baginda Nabi Muhammad SAW. hidup dengan sangat zuhud. Seperti dituturkan oleh Aisyah, betapa Rasulullah hanya mempunyai dua baju, tidur di atas daun pelepah kurma, perutnya selalu lapar, bahkan pernah diganjal dengan batu, dan sangat sedikit tidur. Rasulullah juga mengerjakan sendiri pekerjaan rumahnya, menambal baju sendiri, dan memerah kambingnya sendiri. Seperti itulah pekerjaan keseharian Rasululah, selalu memenuhi kebutuhan pribadinya secara mandiri, tanpa membebani keluarga atau orang lain. Jika beliau mau tentulah sangat mudah menggantikan pekerjaan itu kepada orang lain, karena beliau adalah kepala rumah tangga sekaligus kepala negeri Arab pada saat itu. Hanya sesibuk apapun beliau ketika Bilal sudah menguman-

dangkan adzan, beliau bergegas ke masjid dan menjadi imam. Selama hidupnya belum pernah beliau meninggalkan jamaah di masjid kecuali hari dimana beliau dipanggil menghadap Allah SWT. karena sakit Bandingkan dengan umat sekarang. Bajunya paling sedikit dua lemari. Dengan berbagai model. Jasnya bertumpuk-tumpuk. Sepatunya berderet-deret semuanya branded. Tidurnya diatas kasur yang import harganya puluhan juta. Bagaimana bisa melaksanakan shalat malam? Umat sekarang jauh dibandingkan dengan Nabi Muhammad SAW. Perutnya buncitbuncit. segala jenis makanan dimasukkan ke dalam perutnya. Halal dan haram menjadi satu. Rumah Rasulullah tampak begitu sederhana, tetapi mengapa kita malah ingin memiliki rumah mewah dan harta yang berlimpah ruah untuk berfoya foya? Sungguh indah nian perumpamaan Nabi SAW akan hubungan beliau dengan dunia ini. Dunia ini hanyalah tempat pemberhentian sementara, hanyalah tempat berteduh sejenak, untuk kemudian kita meneruskan perjalanan yang sesungguhnya. Semoga ini bisamenjadi cerminan buat kita semua. (net/ads)


BERITA TANI

KAMIS, 2 Juli 2015

15

SOROT Rendeman Tebu Seharusnya 12%

BANDUNG,KORAN BERITA-Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Andi Akmal Pasluddin menyayangkan turunnya rendeman tebu di wilayah Jawa, yang saat ini rata-rata hanya mencapai lima persen. Padahal, rendeman tebu semestinya dapat mencapai 12 persen. Menurutnya, kondisi ini secara nasional dapat menurunkan produksi gula. Selain itu, juga dapat mempengaruhi sikap Pemerintah yang akan mengambil kebijakan import dalam tiga bulan ke depan. “Kualitas mesin, kecepatan proses giling, dan tidak ada manipulasi data akan mampu menghasilkan rendeman tebu hingga 12 persen. Artinya, setiap 100 ton tebu, akan menghasilkan 12 ton gula. Ini pemerintah tinggal ada kemauan atau tidak,” kata Andi Akmal, dalam siaran persnya, di Jakarta. Politisi PKS asal Sulawesi Selatan ini menjelaskan titik terjatuh dalam sejarah rendeman tebu pada 10 tahun terakhir hanya mencapai lima persen. Dia mengungkapkan, rata-rata rendeman tebu sekitar delapan persen dan paling rendah yang terjadi pada tahun lalu yang mencapai tujuh persen. “Namun yang juga disesalkan adalah, maksimal rendeman tebu di pulau Jawa hanya mencapai sembilan persen,” ujarnya. Oleh karena itu, dia mengatakan jika saat inilah waktunya melakukan revitalisasi pabrik gula. Karena yang akan merasakan kerugian langsung akibat rendahnya rendeman adalah petani tebu. Pertama terkait harga pokok penjualan (HPP) gula yang rendah yakni hanya naik Rp400 dari Rp8.500 menjadi Rp8.900. Padahal, tambahnya, petani tebu menginginkan kenaikan HPP gula bisa mencapai Rp11.750. “Kedua masalah rendeman yang sangat rendah. Dua hal ini yang menjadi hidup tidaknya aktivitas petani dalam menanam tebu,” jelas Andi Akmal. Dia pun berharap pemerintah menjadikan semua pabrik gula di Indonesia seperti pabrik gula Gunung Madu di lampung. Dengan lahan berupa hamparan luas sehingga dalam menyiram herbisida dilakukan dengan menggunakan pesawat. “Pangkalan udara pertanian sudah punya di daerah Subang,” imbuhnya. Dia mengemukakan, pihaknya tidak ingin Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui PT Perkebunan Nusantara (PTPN) gula melakukan manipulasi data demi dividen. “Semoga bukan itu. Namun meningkatkan efisiensi produksi gula dengan memperbaruhi mesin giling di pabrik gula dan perbaikan manajemen waktu giling harus ditingkatkan sehingga dapat mencapai rendeman gula 12 persen,” pungkas­ nya. (net/ads)

KEMENTAN

Produksi Bawang Merah Nasional Berlimpah CIREBON,KORAN BERITA-Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman bersama Wakil Ketua Komisi IV DPR, Herman Khaeron dan pejabat daerah setempat memanen bawang merah di Desa Jati Se’eng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Selasa (30/6). Panen dilakukan di hamparan lahan seluas 10 hektare dari total lahan pertanian bawang merah sekitar 20 hektare. Amran menjelaskan, luas lahan panen tersebut memproduksi bawang merah sekitar 130 ton. Produksi sebanyak ini menambah pasokan bawang merah nasional, sehingga tidak perlu mengimpor, dan harga jual di pasar ritel pun bisa ditekan. Sebelumnya, dari lima daerah sentra produksi bawang merah sudah ada pasokan sekitar 200.000 ton. “Jumlah produksi bawang merah surplus dan telah memenuhi kebutuhan nasional, sehingga tidak perlu ada impor. Untuk bulan Juni saja, produksi bawang merah telah melebihi kebutuhan nasional yang setiap bulannya mencapi 90.000 ton sampai 100.000 ton. Jika harga terlalu tinggi di pasar ritel kami akan memasok langsung dari sentra-sentra produksi,” ujarnya. Amran mengungkapkan, tingginya harga bawang di pasar ritel disebabkan mata rantai perdagangannya terlalu banyak, bisa mencapai 7-8 tangan. Jika dipotong atau dikurangi menjadi tiga saja akan mengurangi harga jual di pasar ritel. Harga dari petani misalnya hanya Rp 8.000 per kilogram, di pasar bisa naik tinggi hingga Rp 30.000 per kilogram atau lebih. Dengan memotong rantai pasok, harganya paling tinggi Rp 20.000 per kilogram, sehingga tidak memberatkan konsumen. “Bulog dapat menyerap atau membeli langsung dari petani dan melakukan operasi pasar, atau langsung ke konsumen di lokasi-lokasi tertentu. Bulog memiliki gudang penyimpan, kalau perlu kita siapkan gudang khusus untuk menyimpan bawang merah sebagai stok jika produksi berlebih. Jika harga tinggi, kita selalu siap melakukan operasi pasar,” ucapnya. Mentan sudah melakukan survei ke tiga daerah penghasil atau lumbung bawang merah, yaitu di Brebes, Jawa Tengah, yang Juni 2015 produksinya mencapai 50.000 ton. Kemudian, Bima di NTB dengan produksi sampai 40.000 ton, dan Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, dengan produksi mencapai 40.000 ton. “Total dari tiga kabupaten itu saja ada 130.000 ton, padahal kebutuhan nasional hanya 90.000 ton per bulan,” tuturnya.. Sementara itu, Herman Khaeron mendukung upaya Kemtan membantu petani meningkatkan produksi dan menyerapnya jika produksi berlebih, agar harga di petani tidak jatuh. Jika kebutuhan meningkat dan harga naik tinggi, Kemtan yang didukung Bulog, bisa melepas atau mendistribusikan bawang tersebut ke pasar, agar harga stabil, seperti beras. “Kami mendukung upaya pemerintah melakukan swasembada pangan, sehingga tidak bergantung impor yang merugikan petani. Tata niaga memang harus dibenahi, sehingga rantai pasok tidak terlalu panjang. Banyak mafia yang bermain, dan marjin keuntungan para pedagang terlalu besar. Padahal risiko terbesar ada di petani,” kata Herman.(net/ads)

Mengairi Irigasi Teknis Berbagai Daerah

IST/KORAN BERITA

PURWAKARTA,KORAN BERITA-Rangkaian waduk kaskade yaitu Saguling, Cirata, dan Jatiluhur di Jawa Barat (Jabar) mempunyai peran vital untuk mendukung pertanian. Trio waduk ini yang dalam satu rangkaian Sungai Citarum ini mengairi persawahan di 4 kabupaten Jabar yang merupakan lumbung pangan. Direktur Perluasan dan Pengolahan Lahan Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan), Prasetyo Nuchsin

mengatakan Waduk Saguling, Cirata itu masih satu aliran de­ ngan Waduk Jatiluhur. Waduk Jatiluhur sendiri merupakan waduk terbesar di Indonesia.

“Perannya sangat vital me­ ngairi lahan pertanian dengan irigasi teknis menuju 340.000 hektar lahan pertanian. Waduk Jatiluhur mengairi hingga 4 kabupaten,” kata Prasetyo. Ia mengatakan, khusus untuk Waduk Jatiluhur saja peranan­ nya memasok air untuk persawah­ an di Karawang seluas 98.000 hektar, Subang sekitar 80.000 hektar, Indramayu 110.000 hektar, dan sisanya Bekasi seluas 52.000 hektar. “Waduk-waduk di Indonesia memang usianya tua dan me­ ngalami masalah seperti pen-

dangkalan (sedimentasi). Akibat dari pendangkalan itu, volume air yang bisa ditampung menjadi berkurang karena waduk cepat penuh,” katanya. Menurutnya kondisi waduk Jatiluhur saat ini dengan 10 tahun sudah jauh berbeda. Pada 10 tahun lalu, pasokan air Waduk Jatiluhur masih melimpah. “Petani bisa pakai untuk genangi padi 5-10 cm sesuai yang mereka inginkan. Saat ini, akibat dari pendangkalan itu, pemakaian air secukupnya saja untuk membasahi lahan. Selain

itu, harus rata terbagi hingga aliran terjauh, tidak hanya yang dekat waduk saja yang dapat,” katanya. Ia mengatakan, secara luas tanam memang tidak berkurang akibat berkurangnya volume air waduk. Sawah di Jawa Barat masih bisa tanam 3x setahun, namun ada dampak dari sisi pasokan. “Hanya saja, saat kemarau, pengaturan airnya harus ketat. Kita sosialisasikan supaya ngga perlu genangi sawah 5 cm, secukupnya saja asal basah,” katanya.(KB*)

Diserang Siklus Lima Tahunan, Padi Tumbuh Kerdil MAJALENGKA,KORAN BERITA-Ratusan hektare areal sawah di sejumlah desa di Kecamatan Ligung, dipastikan akan mengalami puso akibat kekeringan. Usia tanaman padi yang sudah mencapai 1,5 bulanan dan seharusnya sudah mulai bunting, kini tumbuh kerdil dan menguning. Para petani menyebut kekeringan semacam ini adalah siklus lima tahunan. Sebagian tanaman padi milik petani telah mati, daunnya mengering, terutama tanaman yang berada di bagian pinggir pematang sawah. Tanah sawah hampir seluruhnya sudah mengalami reta-retak yang retakannya berkisar antara 3 cm hingga 10 cm. Meski usia tanaman hampir sama namun tanaman tumbuh berbeda, ada yang mulai bunting, ada juga yang tumbuh kerdil, ketinggian tanaman hanya mencapai 30 cm. Walapun tanaman sudah banyak yang bunting, namun para petani memastikan tak akan bisa dipanen, sebab bila tidak mendapat pasokan air, bunga padi akan keluar putih menandakan tidak akan berisi, daun lambat laun akan semakin layu dan mengering. Areal sawah yang diprediksi bakal mengalami puso tersebut tersebar di beberapa desa diantaranya, Desa Buntu, Tegalaren, Gandawesi, Beusi, Bantarwaru, Ligung Lor dan Ligung Kidul, luasnya kurang lebih mencapai 75 hektare. Menurut keterangan Daim (73) petani asal Desa Buntu dan Tasban (52) petani di Desa Gandawesi, areal sawahnya tersebut tidak mendapat pasokan air sejak beberapa hari setelah tanam. Aliran air dari irigasi tak mampu mengaliri seluruh areal sawah. Demikian juga dengan air yang tersim-

pan di embung-embung yang telah dibuat Dinas Pengelolaan Air Pertambangan dan Energi yang lokasinya tidak begitu jauh dari Markas TNI AU, ha­ nya mampu mengairi sawah beberapa puluh meter dari lokasi embung-embung, itupun airnya mulai surut. “Pompa air tak sanggup menjangkau lahan sawah yang cukup jauh. Ada juga air dari Bendung Kamun yang pembagiannya dilakukan dengan gilir giring, juga tak terjangkau,” kata Daim. Areal sawah yang kekeri­ ngannya cukup parah menurutnya berada di Blok Landasan, Calang, Tegal Koneng, Blok

Cigambir, Blok Buyut Auri, Blok Buyut Panganten dan sejumlah tempat lainnya. “Kekeringan hampir menyeluruh kecuali sawah bengkok, yang dekat dengan embung-embung dan saluran air,” papar Tasban. Para petani menurut Tasban banyak yang berupaya mengebor air dari bawah tanah di tengah-tengan areal sawah, namun hingga kedalaman 25 meteran belum ada tanda-tanda adanya keluar air. Sehingga pengeboranpun akhirnya dihentikan. “Percuma sudah berpuluh-puluh meter belum juga ada tanda-tanda adanya ke­ luar air. Kalau sudah demikian

itu menunjukan tidak ada air dibawah tanah. Akhirnya kami pasrah dengan konsisi sawah yang ada sekarang,” keluh ­Tasban. Akibat kekeringan tersebut, menurut Tarwan petani Desa Bantarwaru, para petani mengalami kerugian cukup besar. Karena proses tanam dan pemupukan telah selesai dilakukan. “Kalau di rinci ya lumayan besar, ongkos traktor satu hektare sawah sudah mencapai Rp 400.000, upah mencangkul, pupuk dua kali pemupukan mencapai 5 kw, belum biaya tanam, menyiangi, bibit dan obat-obatan, banyak lah,” ujar

IST/KORAN BERITA

Tarwan. Kekeringan sawah semacam ini menurut Tasban, Daim dan Tarwan adalah siklus lima tahunan, karena berdasarkan pengalaman setiap lima tahun sekali kekeringan yang cukup parah selalu terjadi di wilayah­ nya. Hal semacam ini tidak bisa disiasati dengan cara apapun termasuk dengan pola tanam yang dilakukan lebih awal. Menurut Kepala Bidang Tanaman Pangan, Taham, Dinas Pertanian Kabupaten Majalengka sendiri mencatat ada 6000 hektare lebih areal sawah yang terancam keke­ ringan dan sebagian akan mengalami puso. “Sulit mengatasi keke­ ringan saat ini, karena air betul-betul tidak ada sehingga pompa air juga tidak bisa berfungsi,” kata Taham. Sejumlah petani di Kecamatan Ligung yang berdekatan dengan Saluran Induk Sindupraja berupaya memompa air menggunakan mesin pompa kapasitas tinggi, namun kapasitas pompa tetap hanya bisa menjangkau jarak maksimal 3 km. Tidak bisa dipaksakan hingga ke jarak yang lebih jauh. “Air sungai Cilutung mengering tak bisa dialirkan, bendung kamun juga demikian. Sekarang petani mengandalkan air dari Sindupraja yang air­ nya dialirkan untuk Kabupaten Cirebon, tapi tetap pompa tak mampu menjangkau jarak yang lebih jauh,” papar Taham. Taham bebenarkan ada­ nya keterangan petani yang menyebutkan kekeringan yang terjadi saat ini adalah siklus lima tahunan. Karena pada tahun 2010 lalu juga pernah terjadi. Pada tahun 2013 baru di­ nyatakan tahun basah, namun tahun berikutnya mulai me­ ngering lagi hingga puncaknya tahun ini. (net/ads)


BERITA PURWAKARTA KAMIS, 2 JULI 2015

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

ONLINE : WWW.TVBERITA.COM redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

aspirasi

Perusahaan Diminta Lindungi Pekerja

Ujang Rosadi PURWAKARTA, KORAN BERITA-DPRD Purwakarta meminta kepada seluruh perusahaan yang ada di wilayah itu untuk memberikan perlindungan berupa asuransi dengan menjadikan karyawannya sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Anggota Komisi IV DPRD Purwakarta, Ujang Rosadi mengaku berencana melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah perusahaan yang ada di Purwakarta, hal itu dilakukan untuk melihat kondisi kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan di perusahaan itu. “Salah satu perusahaan yang masih membandel adalah PT Ganus yang belum memberikan hak karyawannya,” katanya. Dijelaskan, pihaknya mendapatkan informasi bahwa karyawati tersebut juga selesai bekerja lembur, belum mendapat perlindungan dari perusahaan mulai berangkat kerja hingga sepulang kerja. “Kalau perusahaan pun belum menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan juga jelas salah, dalam aturannya dari mulai penandatanganan kontrak perusahaan harus mendaftarkan pekerjanya untuk mendapatkan perlindungan bila terjadi kecelakaan,” tuturnya. Ia menambahkan, jadi perusahaan harus bertanggung jawab untuk hal ini, jangan sampai pihak pekerja dirugikan karena kesalahan dari perusahaan yang bisa saja dianggap lalai dalam memberikan perlindungan terhadap pekerjanya. “Dalam waktu kami akan melakukan sidak ke perusahaan, waktunya nanti akan segera kami beritahukan agar bisa terekspos. Kalau memang ada perusahaan yang belum mendaftarkan pekerjanya ke BPJS ketenagakerjaan maka sanksinya jelas ada sesuai dengan aturan yang ada,” pungkasnya. (trg/use)

Program Beasiswa dan Perumahan BPJS Ketenagakerjaan Dihapus PURWAKARTA, KORAN BERITA-Ratusan buruh yang tergabung dalam serikat pekerja nasional (SPN) Purwakarta, merasa kecewa dengan keputusan pemerintah yang menghapuskan program perumahan dan beasiswa yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Ketua SPN Purwakarta, Asep Hidayat mengatakan, program yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan melalui premi pekerja yang menjadi peserta B sangat membantu kepada para pekerja kecil yang memiliki anak berpretasi dan bagi pekerja yang belum memiliki tempat tinggal yang layak. “Seharusnya kebijakan ini tidak dilakukan oleh pemerintah, ini program baik dan salah satu program yang membantu para pekerja. Seperti beasiswa dan program perumahan yang dikelola oleh BPJS sangat membantu kita sebagai pekerja,” katanya. Menurutnya, banyak pro-

gram BPJS ketenagakerjaan yang bisa membantu pekerja, seperti jaminan pensiun usia 56 tahun. Selain itu juga masih ada jaminan kecelakaan, kematian dan jaminan hari tua. “Sebelumnya sesuai UU Nomor 4 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN), program ini kita dukung dan kami meminta kepada pemerintah untuk meninjau ulang keputusan yang menghapus beasiswa dan perumahan, kalau memang pemerintah tidak mendukung pekerja artinya program pemerintah omdo ,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Ketengakerjaan Purwakarta, Didi Sumardi

menjelaskan bahwa aturan yang di PP 99 Tahun 2013 tentang perubahan untuk penyelenggaraan kepesertaan ketenagakerjaan. “Ada perubahan saja, diantaranya untuk beasiswa yang biasanya diberikan kepada anakanak peserta dirubah menjadi diberikan kepada ahli waris

pekerja sebeasar Rp 12 Juta, untuk kecelakaan berobat ke patah tulang dihapus namun untuk plafonnya semula Rp 20 Juta kini pla-

fonnya tidak terbatas, untuk kematian uang kubur dihapus, dan perumahan berubah menjadi yang masa kerja 10 tahun aktif atau tidak bisa menggunakan uang sebesar 30 per­ sen untuk perumahan, dan 10 persen bila bukan untuk perumahan,” jelasnya. (trg/use)

Setelah Dikritik, BPN Tingkatkan Pelayanan

IST/KORAN BERITA PURWAKARTA, KORAN BERITA-Setelah dikritik oleh masyarakat terkait pelayanan pembuatan sertifikat yang lambat. BPN Purwakarta mulai membenahi kinerja dan pelayanannya. Kepala BPN Purwakarta, Eldha Djuanda mengatakan, pihaknya akan memperbaiki pelayanan dan kinerja BPN. Sebab banyak pembuatan sertifikat yang mengalami keterlambatan atas ajuan dari masyarakat. “Kita akan lihat dan cek kembali apakah seluruh per­ syaratan sudah terpenuhi atau belum. Kalau memang belum terpenuhi maka berkas akan

Alamat Redaksi: Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No. 19 Karawang

dikembalikan baik ke perora­ ngan maupun melalui PPAT,” katanya kepada KORAN BERITA, Rabu (1/7) Dijelaskan, pihaknya menerima masukan dan kritikan dari masyarakat terkait dengan pelayanan BPN yang mungkin saja terlambat dan tidak tepat waktu. Namun pihaknya juga tetap berusaha dengan semaksimal mungkin agar sertifikat hak milik ma­ syarakat selesai pada waktu­ nya. “Para pegawai kita juga sering kita berikan arahan agar bekerja secara maksimal dalam pelayanan pembuatan sertifikat dan saya

tidak sangsi untuk menegur mereka. Mengingat penting­ nya sertifikat pengakuan hak milik tersebut kami juga meminta kepada masyarakat agar segera mengurus sertifikat hak miliknya di BPN agar terhindar dari pengakuan dan penyerobotan dari pihak lain,” paparnya. Ia menambahkan, dalam waktu dekat juga sekitar 1800 bidang akan diselesaikan dengan program prona. “Kami juga menginginkan dan menghimbau kepada masyarakat agar menghindari oknum calo yang mungkin saja ada di lingkungan BPN,” pungkas­ nya. (trg/use)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.