Jumat, 4 september 2015

Page 1

Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

HUKUM

POLEMIK PENCEMARAN SUNGAI CIBEET MIHARJA ZAKI/KORAN BERITA

DITUNTUT MATI. Dua terdakwa sabu SDH setelah menjalani persidangan pertama di PN Karawang.

Selasa, 25-08-2015

Tersangka Sabu San Diego Hills Dituntut Mati

Warga dikagetkan dengan air bak mandi yang diambil dari Sungai Cibeet berwarna hijau dan bau. Padahal air Sungai Cibeet itu menjadi harapan satu-satunya warga di musim kemarau panjang.

Rabu, 26-08-2015

KARAWANG, KORAN BERITAPengadilan Negeri Karawang (PN), Kamis ke­ marin, menggelar sidang pembacaan tuntutan ter­ hadap terdakwa Apip Apriansyah dan M Husen, yang tertangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama barang bukti narkotika sabu-sabu seberat 25,225 kilogram. Dalam persidangan tersebut, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Nur Said, membacakan tuntutan hu­ kuman mati, terhadap kedua terdakwa. Halaman 7

Jum’at, 28-08-2015

Buang Limbah ke Cibeet Katanya Sesuai PP 24 Tahun 2014

• •

KARAWANG, KORAN BERITAPT Pindo Deli 3 membantah tidak berizin. Dan terkait pembuangan limbah ke Sungai Cibeet katanya sudah sesuai dengan PP 24 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan.

• •

Banyak OPD Minta Anggaran Besar

Halaman 7

PP 24 PT Pindo Deli 3 merasa pembuangan limbah ke Sungai Cibeet sudah sesuai dengan PP 24 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan.

APIH KOBER: PP menyengsarakan rakyat.........!!???

Scan QRcode di atas untuk mendapatkan akses ke E-Paper Harian Umum KORAN BERITA di smartphone anda

BPLH dan aparat Desa Wanakerta sidak ke lokasi pipa limbah Pindo 3 di Bendungan Kaligandu, dan melakukan pengambilan sample air Cibeet yang tercemar. Warga melakukan aksi demo di Pemda Karawang, tapi tidak ada pejabat yang mau menerima warga. Kemudoan warga menumpahkan air Cibeet yang tercemar di Gerbang Pemda Karawang.

Sabtu, 29-08-2015

ANGGARAN

KARAWANG, KORAN BERITASejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Karawang masih meminta anggaran tambahan besar di pembahasan per­ ubahan anggaran 2015. Padahal serapan anggaran hingga saat ini masih bertahan di angka kisaran 45 persen. “Kita sedikit demi sedikit di atas 45 persen,” ujar Sekretaris Daerah Karawang, Teddy R Sutisna.

Warga dan aparat desa setempat ramai-ramai melihat pipa limbah PT Pindo Deli 3 di Cibeet.

Plt Bupati Cellica Nurrachadiana memerintahkan Kepala BPLH untuk menyegel outlet pipa limbah Pindo 3. BPLH dan aparat desa menyegel valve pipa pembuangan limbah di dalam area Pindo 3.

Senin, 31-08-2015

Menurut Sekretaris BPMPT Wawan Setiawan, Pindo 3 belum mempunyai izin Ipal termasuk dokumen RKL-UPL Amdalnya. Artinya, Pindo 3 beroperasi secara ilegal.

Selasa, 01-09-2015

• •

DOK KORAN BERITA

MAKIN HITAM. Inilah kondisi terakhir air Sungai Cibeet, makin hitam dan makin tercemar.

S

amsu Sobar, Kepala Bagian Perizinan PT Pindo Deli 3 menyatakan pabrik yang du­ lunya bernama PT Esa Kertas Nusantara telah mengantongi izin. “Kami keberatan kalau dikatakan ti­ dak punya izin. Kami telah melakukan pertemuan dengan Pemkab dan tidak ada masalah dengan perizinan,” kata­ nya, Kamis (3/9/2015). Samsu juga mengungkapkan, PT

Widjojo Kasatpol PP mengaku siap menutup Pindo 3, tapi masih menunggu perintah Plt Bupati Karawang. Wakil ketua DPRD Karawang, Sri Rahayu Agustina sidak ke lokasi pipa limbah Pindo 3 di Cibeet.

Rabu, 02-09-2015

Pindo Deli 3 telah mengantongi se­ jumlah izin untuk menjalankkan produksi termasuk pembuangan sisa hasil produksi alias limbah. Namun ada satu perizinan yang masih dalam proses yaitu izin analisis mengenai dampak lingkungan (amdal). “Kita sudah ada izin dari BKPM, peralihan dari PT Esa Kertas

BPLHD Jabar, BPLH Karawang, Komisi C DPRD Karawang dan warga melakukan sidak ke Pindo 3, dan mencabut mesin pembuangan limbah dan menyegelnya. Warga Desa Wanakerta membuat laporan kepolisian terkait pencemaran limbah.

Halaman 7

• Swiss-Belinn Karawang Resmi Dibuka

Bintang 3 dengan Fasilitas Bintang 4 KARAWANG, KORAN BERITASwiss-Belhotel Internasional meresmikan hotel bintang 3 di Kabupaten Karawang, Kamis (3/9). Upacara peresmian itu di­ pimpin langsung oleh Plt Bupati Karawang, Cellica Nuracha­ diana. “Kami amat bangga karena Kabupaten Karawang diper­ cayai oleh pusat sebagai kabu­

paten penyangga pembangunan. Dan tentunya, dengan kehadiran Swiss-Belinn ini akan menjadi­ kan Kabupaten Karawang lebih hebat lagi di bidang pembangun­ an,” ujar Cellica dalam sambut­ annya. Sementara itu, Chairman dan Presiden Swiss Belhotel Interna­ sional, Gavin M. Faull berjanji akan menjadikan Swiss-Belhotel

Karawang sebagai tempat tu­ juan bisnis baru bagi para pelaku bisnis. “Karawang telah banyak mengalami pengembangan da­ lam beberapa tahun terakhir se­ bagai daerah industri penting di Jawa Barat dengan adanya pem­ bangunan gedung-gedung dan Halaman 7

MUH/KORAN BERITA

MEWAH. Jajaran direksi Swis-Belhotel Karawang bersama Plt Bupati Karawang, saat gunting pita sebagai simbolisasi peresmian hotel Swiss-Belinn Karawang.


BERITA KARAWANG

JUMAT, 4 September 2015

Tagihan Listrik Kerap Membengkak

PROGRAM

BLK Serahkan Modal Wirausaha KARAWANG, KORAN BERITA Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang menyerahkan bantuan alat tata boga kepada peserta pelatihan masyarakat berbasis wirausaha di Desa Lemahmulya, Kecamatan Majalaya, Selasa (1/9). Sebelumnya, para peserta diberikan pelatihan tata boga dengan harapan dapat mendirikan dan menjalankan usaha secara mandiri."Setelah pelatihan tujuh hari, alat yang diserahkan kepada peserta melalui kelompok dapat dijadikan modal usaha," kata Kepala BLK Disnakertrans, Willyanto Salmon. Willy mengungkapkan, kegiatan yang bersumber dari APBD Kabupaten Karawang tersebut merupakan program kewirausahaan berbasis masyarakat dengan memberikan pelatihan. Setiap peserta diberikan pelatihan serta pengetahuan untuk dijadikan modal dasar mendirikan sebuah usaha. "Untuk Desa Lemahmulya ini, pelatihan tata boga. Kita minta alat yang telah diberkan untuk dirawat dan dijadikan modal awal untuk menjalankan usaha," katanya. Dikatakannya, selain dilatih untuk membuat produk kuliner, para peserta juga diberikan pengetahuan untuk melakukan pemasaran produk. Artinya, setelah pelatihan para peserta benar-benar dapat mandiri untuk menjalankan usaha. "Para peserta tidak hanya diberikan bantuan alat tapi juga bagaimana cara memasarkan produk yang telah dihasilkan," ujarnya. Sementara, Sekretaris Desa Lemahmulya Kecamatan Majalaya Asep Saepullah mengungkapkan, para peserta pelatihan harus melanjutkan program yang telah diberikan oleh BLK Disnakertrans Kabupaten Karawang. Dalan hal ini pihaknya mengaku akan membahas bantuan permodalan untuk melanjutkan usaha para peserta dari pelatihan tersebut. "Kami apresiasi untuk para peserta terutama untuk BLK. Nanti akan kami bicarakan dengan kepala desa agar program ini tidak berhenti dan berjalan terus," pung­kasnya. (Ian/muh)

PLN Diminta Menera Ulang KWH Meter Secara Rutin

KARAWANG, KORAN BERITA Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Linkar Kabupaten Karawang mendesak PLN segera melakukan tera ulang kilo watt hour (KWH) meter secara rutin. Pasalnya, banyak laporan tagihan listrik pelanggan yang tidak realistis. “KWH meter milik PLN yang tersebar di ratusan ribu pelanggan itu wajib ditera ulang. Sebab KWH merupakan bagian dari alat ukur, takar, timbang dan peralatannya (UTTP),” ujar Ketua LPKSM Linkar Karawang, Eddy Djunaedi. Eddy mengatakan, dalam Undang-Undang Nomor 2 tahun 1981 tentang Metrologi Legal, setiap UTTP yang digunakan untuk transaksi jual beli wajib ditera ulang. Jadi KWH meter PLN itu pun wajib ditera secara rutin. Ketentuan dalam Undang Undang tersebut juga diperkuat dengan Surat Keputusan Kemendag Nomor 54/MDAG/PER/9/2014 tentang Tanda Tera Sah tahun 2015. Surat Keputusan Kemendag itu disebutkan kalau UTTP termasuk KWH meter PLN wajib ditera ulang maksimal 10 tahun. "Jika dikaitkan dengan SK Kemendag Nomor 54, maka KWH meter PLN yang terpasang dibawah tahun 2005 harus

segera ditera ulang. Kalau tidak, jelas itu pelanggaran. Pelanggan juga berhak menolak bayar tagihan jika KWH meter di rumahnya tidak pernah ditera ulang," ujarnya. Bahkan, tambahnya, Pasal 8 Undang Undang Nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen,menyebutkan setiap pelaku usaha, dilarang memproduksi atau memperdagangkan barang atau jasa yang tidak memenuhi syarat atau standar perundang-undangan. “Jika pelaku usaha yang dalam hal ini PLN, tidak melakukan tera ulang KWH meter secara rutin, maka itu sudah jelas pelanggaran. Atas dasar itu pihak PLN bisa dituntut pidana penjara paling lama lima tahun atau pidana denda sebesar Rp2 miliar,” tegasnya. Pihaknya bahkan mengaku telah melakukan investigasi terkait hal tersebut. “Sesuai investigasi yang dilakukan LPKSM Linkar, jumlah KWH meter mi-

IST/NET

lik PLN di Karawang yang ditera ulang sangat sedikit, hanya 25 persen setiap tahun,” terangnya. Oleh karenanya, kata dia, manajemen PLN Karawang harus segera melakukan tera ulang ratusan ribu KWH meter miliknya yang terpasang di seluruh pelanggan PLN se-Karawang. “Tera ulang KWH meter listrik itu sendiri bisa dilakukan oleh petugas Balai Kemetrologian Karawang atas pengajuan terlebih dahulu pihak PLN,” imbuhnya. Beberapa waktu lalu, kata dia, pihaknya menerima laporan adanya pelanggan PLN pengguna KWH meter pascabayar harus membayar tagihan listrik dengan biaya yang tidak normal. “Setelah dipelajari dari

data-data dan keterangan pelanggan PLN itu, ada dua kemungkinan permasalahan sampai muncul tagihan listrik yang membengkak. Pertama, permasalahannya ada di KWH meter yang mengalami kerusakan akibat sudah lama tidak ditera ulang,” jelasnya. Permasalahan kedua, katanya, petugas pencatat KWH meter PLN yang tidak profesional. Artinya, petugas pencatat KWH meter itu mencatat asal-asalan stand rekening yang berada di KWH meter pelanggan PLN. Sementara itu, salah seorang pelanggan PLN, Erwin Sudarto, mengaku melapor pembengkakan tagihan listrik rumahnya ke LPKSM Linkar, karena tidak normal nilai tagihan listrik rumahnya yang berlokasi di Peru-

mahan Griya Panorama Indah Purwasari. "Pada bulan Juli lalu saya mendapat total tagihan listrik Rp1,7 juta. Tagihan itu tidak normal, karena biasanya hanya mendapat tagihan Rp600-800 ribu per bulan," kata dia. Ia mengaku sudah menjadi pelanggan PLN sejak tahun 2001, dengan KWH meter pascabayar berkapasitas 1.300 Volt Ampere. Tetapi baru bulan Juli itu mendapat tagihan listrik yang sangat tinggi. Atas hal itulah ia melaporkan kejadian yang dialami ke LPKSM Linkar Karawang. Erwin juga sempat komplain atas tagihan listrik yang membengkak itu ke UPJ PLN Cikampek. Tetapi keterangan dari pihak PLN itu seperti mengada-ada. "Pihak PLN menjawab komplain saya, kalau rumah saya dipagar dan saat itu dalam keadaan terkunci. Selain itu, rumah saya juga dibilang ada anjing galak. Sehingga petugas pencatat KWH meter PLN tidak bisa masuk," kata dia. Ia menegaskan keterangan pihak PLN atas komplain dirinya tidak benar. “Kenyataan di lapangan, rumah saya tidak ada pagar, juga tidak ada anjing galak,”pungkasnya. (far/muh)

BPJS Didesak Perluas Pelayanan

SOROT

Bank Keliling Jadi Momok yang Menakutkan PANGALAN, KORAN BERITA – Bank keliling yang seharusnya menjadi solusi ekonomi masyarakat, kini beralih fungsi menjadi lintah darat. Banyak warga di Kecamatan Pangkalan yang merasa ketakutan dengan keberadaan bank keliling tersebut. Rina (51) misalnya. Warga Kampung Cijaleka, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan itu, merasa terbebani setelah berhutang uang ke bank keliling. Pasalnya, pihak bank kerap melakukan tindakan kasar dalam menagih hutang. “Mereka itu kasar banget kalau menagih. Malah pakai mengancam segala lagi. Katanya, kalau tidak mau bayar angsuran, saya akan dipermalukan di depan umum,” katanya kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9). Dirinya pun menyesal telah berhutang uang ke bank keliling. Namun, pada saat itu, Rina pun kebingungan hendak meminjam uang ke mana lagi, selain ke bank keliling. “Memang waktu itu mendesak sekali. Suami saya sakit gula. Dia sudah tidak bisa bekerja. Jadi saya yang menggantikannya. Nah, waktu itu saya minjam uang ke bank keliling untuk modal dagang. Eh tapi sekarang malah menyesal saya,” keluhnya. ES (45) pun mengalami hal serupa. Guru PNS itu terjebak dalam lingkaran bank keliling setelah meminjam modal ke bank tersebut untuk membuka warung. “Tapi sekarang saya menyesal banget. Bank keliling bukan menolong, tapi malah memperparah keadaan saja. Belum lagi bunganya yang besar-besar,” keluhnya. (gus/muh)

KARAWANG, KORAN BERITA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang mendesak kepada pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan agar meningkatkan pelayanannnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Karawang. Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Karawang Asep Syaifudin mengatakan, BPJS harus memeratakan pelayanannya di setiap wilayah di Kabupaten Karawang. Mengingat masih banyak masyarakat di wilayah pesisir dan pelosok yang terpaksa berobat ke RS yang jauh dari tempat tinggalnya akibat rumah sakit di wilayah pesisir dan pelosok belum bekerja sama dengan BPJS. “BPJS Kesehatan perlu meningkatkan pelayanan, terutama kerjasama dengan pihak rumah sakit, karena banyak rumah sakit yang tidak kerja sama dengan pihak BPJS. Infonya pihak BPJS kekurangan verifikator,” kata Asep. Desakan itu muncul karena di wilayah timur Kabupaten Karawang, khususnya Kecamatan Cilamaya, warga masih kesulitan memanfaatkan program jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan. Rumah sakit yang berada di wilayah tersebut, RS Puri Asih belum menjadi mitra dari BPJS Kesehatan. Akibatnya, masyarakat sekitar harus menuju rumah sakit yang lokasinya jauh dari tempat tinggal mereka. Masyarakat yang dekat dengan RS Puri Asih, ter-

IST/NET

paksa harus ke RS Karya Husada yang berada di Cikampek. “Saya harus ke RS Karya Husada yang lokasinya jauh dari tempat tinggal saya di Cilamaya. RS Puri Asih yang dekat dengan tempat tinggal saya katanya belum bekerja sama dengan pihak BPJS, jadi kalau saya harus memanfaatkan program BPJS, saya harus jauh ke RS Karya Husada,” kata Rudi, warga Cilamaya. Rudi bercerita, saat dirinya hendak memeriksakan diri ke RS Puri Asih dengan menggu-

nakan BPJS kesehatan, dia ditolak karena RS Puri Asih beralasan program BPJS belum bisa digunakan di RS Puri Asih. “Awalnya saya marah dengan RS Puri Asih, tapi pihak RS Puri Asih beralasan kalau pihak RS sudah melakukan upaya kerjasama. Namun upaya itu belum direalisasikan oleh pihak BPJS-nya,” tuturnya. Rudi berharap, baik RS Puri Asih maupun BPJS kesehatan untuk segera merealisasikan kerjasama, agar masyarakat Cilama-

ya bisa memanfaatkan program BPJS tanpa harus jauh-jauh ke RS di luar Kecamatan Cilamaya. “Saya berharap RS Puri Asih dan BPJS bisa mementingkan masyarakat, khususnya masyarakat Cilamaya dan sekitarnya,” utasnya. Sementara, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Karawang, Sri Rahayu Agustina mendesak pihak BPJS Kesehatan untuk segera merealisasikan kerjasama dengan seluruh rumah sakit. Karena, kata Sri, ketika BPJS booming dan di sosialisasikan

ke masyarakat seharusnya pihak BPJS juga harus sudah siap. “Apalagi kendalanya ada di pihak BPJS kan aneh. Kalau memang pihak RS Puri Asih sudah membuat MoU, harusnya pihak BPJS sudah tidak ada alasan lagi, apalagi urusan teknis. Jadi saya harap ketika pemerintah menggalakan BPJS maka pihak BPJS harus siap untuk bekerja sama dengan pihak RS. Pemerintah pusat harus mengevaluasi BPJS,” tukasnya. (Ian/muh)

Curanmor Berkeliaran, Perum CKM Tidak Aman KARAWANG, KORAN BERITAAksi pencurian sepeda motor di komplek perumahan Citra Kebun Mas (CKM), Desa Bengle, Kecamatan Majalaya, kembali terjadi. Kali ini menimpa Tarmi (40), warga Blok B6 17, yang harus kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion dengan bernopol T 3660 LU. Hilangnya motor tersebut diketahui saat Tarmi hendak menunaikan shalat subuh.

Harian Umum

KORAN BERITA Memberi Nilai Lebih

Dirinya pun terkejut ketika mengetahui motor yang ia parkir di garasi telah raib digondol maling. “Sekitar jam 4 pagi tahunya. Padahal gerbang dan garasi sudah digembok, tapi tetap saja kemalingan,” katanya kepada KORAN BERITA, Rabu (2/9). Dikatakan korban, sekitar pukul 02.00 WIB, setelah ia pulang kerja, motor miliknya itu sudah berada di

dalam garasi rumahnya dengan kondisi aman. Bahkan saat itu setelah merasa aman ia pun langsung masuk ke dalam rumah dan langsung tidur. "Yang jelas saat itu tidak habis pikir dan tidak percaya juga. Padahal saya kunci dengan gembok dari gerbang hingga garasi, tapi tetep saja jebol," ungkapnya. Dijelaskan korban, diketahui sekitar pukul 02.00

WIB lebih, tetangganya sempat melihat ada orang yang mondar-mandir di sekitar komplek perumahan dekat rumahnya. Kemudian setelah itu terdengar juga suara sepeda motor yang keluar dari salah satu rumah. "Ya katanya sih sempat melihat di lokasi sekitar, tapi karena tidak tahu dan dikira orang itu siapa jadi enggak menaruh curiga," jelasnya. Korban berharap, agar pe-

ristiwa pencurian di komplek tersebut tak terulang. Harusnya keamanan di wilayah komplek diperketat kembali. Terlebih orang yang ronda malam harus ditingkatkan kembali untuk menjaga lingkungan komplek. “Jangan sampai sesudah ini kembali terjadi dan yang jelas kami sebagai warga meminta agar keamanan kembali diperketat," pungkasnya. (jha/muh)

PEMIMPIN UMUM : Ridwan Alamsyah | PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB : Suhlan Pribadi | REDAKTUR PELAKSANA : Egy Rihanto | REDAKTUR : Dian Suryana, Usep Saepulloh | SEKRETARIS REDAKSI : Linda Jean | PRACETAK : Galang Sinu Susilo (Koordinator), Kiki Nugraha, Angga Wijaya, Podil | SIRKULASI : Nurani | IKLAN : Jeni Siswo | STAFF REDAKSI : Farida, Miharja, Bambang Utomo, Nurjaya Bachtiar, Agus Bisri, Novian Sofiandi, Riston Rewendi Pangaribuan, Gus Muhammad AR, Dea Wahyudi | BIRO SUBANG : Ade Mahmudin |BIRO PURWAKARTA : Asep Firdaos, Adi Kurniawan Tarigan & Dayat

BAGIAN KEUANGAN : Tika Wildaniati | ADM IKLAN : Sinah Rahayu | LEGAL : Yono Kurniawan & Partner ALAMAT REDAKSI/IKLAN : Graha Berita Media Group, Jalan Ahmad Yani No.19 Karawang 41315, Telp: 0267 845 0909, SMS Center: 0813 1447 0500, Email: redaksi@koranberita.co Website : www.koranberita.co | REKENING : a/n PT. JEMBATAN MEDIATAMA, 1093022835 - BCA Karawang , a/n PT. JEMBATAN MEDIATAMA 5011971009 - BNI Karawang PENERBIT : PT. Jembatan Mediatama | KOMISARIS : H. Ishaq Robin, Asep Saepullah (Alvino) | DIREKTUR UTAMA : Ridwan Alamsyah | PERCETAKAN : Temprina Media Grafika


BERITA KLARI

JUMAT, 4 September 2015

PEMERINTAHAN

5 Sekdes PNS Ditarik ke Kecamatan CIAMPEL,KORAN BERITAPemerintah Kecamatan Ciampel melakukan penarikan Sekretaris Desa (Sekdes) PNS, diganti dengan Sekdes Non PNS. Hal itu sesuai dengan surat edaran yang mengacu Peraturan Pemerintah (PP) UU Desa Nomor 6 tahun 2014. Penggantinya, kades bisa mengajukan se­ seorang untuk posisi itu. Irland Suarlan, Sekretaris Kecamatan Ciampel me­ ngatakan, ada sekitar 5 Sekdes yang statusnya PNS kini bekerja di Kecamatan Ciampel, yang langsung masuk ke dalam posisi staf kecamatan. Kelima Sekdes tersebut diantaranya Sekdes Kutanegara,Sekdes Parungmulya,Sekdes Mulyasari,Sekdes Kutamekar, serta Sekdes Kuta­ mekar. Namun, Irlan menekankan, bagi desa yang akan me­ ngajukan sekdes, harus dikonsultasikan terlebih dahulu ke Camat Ciampel. “Kepala desa harus konsultasi terlebih dahulu ke Camat Ciampel. Nanti setelah itu, langsung dibuatkan surat keputusan,” tuturnya. Tambahnya,tupoksi Sekdes dalam membantu menjalankan roda pemerintahan desasangat dalam membantu mensukseskan program yang sudah dijalankan. Contohnya ketika dalam pembuatan pengajuan dana bantuan desa sekitar Rp 1,4 milyar, pengajuan bangub sekitar Rp 100 juta. Dan sekdes pun memiliki peran yang penting dalam pembuatan pengajuan agar secepatnya dapat di­ ajukan ke BPMPD. Lanjutnya, pemerintah kecamatan kedepan akan melakukan pembinaan secara berkelanjutan agar pelayanan di desa menjadi lebih meningkat. “Roda pemerintahan harus berjalan dengan baik, agar pelayanan kepada masyarakat lebih meningkat,” katanya. (ris/ads)

RISTON/KORAN BERITA

DITARGET. Rehab Puskesmas Purwasari belum selesai dikerjakan. UPTD Puskesmas meminta harus selesai tepat waktu. Mengingat akan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

Panwascam Ciampel Ngeluh Soal Fasilitas Khawatir Berdampak pada Kinerja

IRLAN

PASAR

Harga Cabai Rawit Kembali Naik

IST/KORAN BERITA

HARGA sejumlah sayuran di Provinsi Jabar, terus berfluktuasi. Tertinggi adalah harga cabai rawit yang saat ini harganya menyentuh Rp 75 ribu per kilogram (kg). Kondisi ini akibat minimnya pasokan dari daerah sentra sebagai dampak musim kemarau. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jabar yang terus melakukan pemantauan harga komoditas cabai rawit menyebutkan, kenaikan harga di sejumlah cu­ kup bervariasi. Dari tujuh kota pantauan, harga cabai rawit tertinggi terjadi di Bogor menyentuh Rp 75 ribu per kg. Sedangkan harga terendah ada di Tasikmalaya yang mencapai Rp 65 ribu per kg. “Harga cabai ini mulai merangkak naik dalam seminggu terakhir,” kata Kepala Disperindag Jabar Ferry Sofwan, Kamis (3/8). Dia mengatakan, kenaikan harga cabai karena mengikuti lonjakan harga komoditi lain seperti daging sapi dan daging ayam. Kenaikan ini, terjadi murni akibat pasokan yang mulai berkurang dari sentra produksi seperti Garut dan Sukabumi. “Pasokan cabai rawit sudah mulai berkurang karena masa panen sudah lewat sejak lama,” ujarnya. Disperindag Jabar, kata dia, tidak bisa berbuat banyak untuk mengatasi kenaikan tersebut. Pasalnya, kata dia, hal ini merupakan bagian dari hukum pasar dimana pasokan minim, maka akan mendorong kenaikan sebuah komoditi barang kebutuhan pokok. “Berbeda dengan daging ayam dan sapi, kami tidak bisa melakukan operasi pasar (OP). Tapi, cabai rawit barangnya tidak ada,” katanya. Ferry memprediksi, harga cabai semakin sulit untuk turun menjelang perayaan Idul Adha 1436 H yang akan berlangsung pada 24 September mendatang. Melihat kondisi tersebut, dia berharap, masyarakat mengurangi konsumsi cabai rawit segar dan menggantinya dengan olahan cabai rawit seperti saos sambal. “Mudah-mudahan harga cabai rawit tidak terus meroket, jangan sampai menyentuh Rp 100 ribu kg,” katanya. (KB*)

CIAMPEL,KORAN BERITAPanitia Pengawas Pemilu Kecamatan C iampel mengeluhkan sarana dan prasara­ na ­tempat bekerja saat ini. Mereka khawatir, ­s arana dan prasarana yang kurang memadai itu dapat menggangu kinerjanya.

K

etua Panwascam Ciampel, Syaiful me­ngatakan, tempat kerja yang dimiliki saat ini sempit dan minim fasilitas. Karena, sarana dan prasarana yang kurang memadai, membuat kinerja Panwascam kurang maksimal. Bahkan, kata Syaiful mendapat laporan dari beberapa kecamatan yang ada di Karawang,mereka sampai meminjam meja dan kursi ke sekolah. “Selain dari segi ruangan kantor yang tak bisa digunakan sebagaimana semestinya, juga fasilitas seperti kurangnya jumlah komputer. Sehingga pada saat akan mengirim laporan, banyak yang menggunakan tulis tangan,”ujarnya kepada KORAN BERITA,Kamis(03/9). Dikatakan Syaiful, kenyamanan fasilitas untuk panwascam sebenarnya sudah diatur dalam undang-undang. Bah-

wa Panwascam harus diberi fasilitas layak yang nyaman untuk menjalankan tugasnya. Ia mengaku khawatir,buruknya fasilitas Panwascam bakal menghambat pada kinerja pe­ ngawasan. “Kita tidak bilang harus wah,tapi panwascam Ciampel mengacu pada UU saat ini. Yang dimana Panwascam harus diberi fasilitas layak yang nyaman untuk menjalankan tugasnya. Karena kalau tidak sesuai kebutuhan, khawatir akan menghambat kinerja pe­ ngawasan itu sendiri,”paparnya. Dirinya menambahkan, Permasalahan fasilitas sampai saat ini belum teratasi,karena panwascam masih bersifat ad hoc. Apalagi dengan adanya peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 44 ke nomor 51 tahun 2015 saat ini. “Mungkin karena kerja panwas itu musiman. Makanya ketika ada acara pemilu, pan-

was harus menyewa tempat dan fasilitas lainnya,karena tidak mempunyai kantor yang tetap,”keluhnya. Syaiful berharap, permasalahan itu tidak terulang di masa mendatang. Ia juga meminta Plt Bupati Karawang segera menginstruksikan kepada camat setempat agar memberikan fasilitas ma­ singmasing Panwascam, biar kinerjanya lebih baik, nyaman dan maksimal. “Kami sangat berharap pemerintah setempat dapat berkontribusi dalam mensukseskan pilkada 9 desember nanti. Karena bagaimana pun tugas panwascam sangat penting di Pilkada mendatang,”tuturnya. Sementara itu, Ketua Panwscam Klari,Hendi Apendi SH mengakui permasalahan sarana dan prasarana juga dialami oleh Panwascam klari. Namun hal itu dapat diatasi dengan adanya kepedulian pemerintah kecamatan klari,yang bersinergi mensukseskan pilkada mendatang. “Masalah komputer dan ruang kantor masih bisa kita atasi,meskipun ada hal-hal lain kekurangan,”Pungkasnya. (ris/ads)

Syaiful - Ketua Panwas Ciampel

Rehab Puskesmas Purwasari Ditunggu

Kepala UPTD : Pemborong Harus Beres Tepat Waktu

dr. Iin Indriyati - Kepala Puskesmas Purawasari

PURWASARI, KORAN BERITAKepala UPTD Puskesmas Purwasari, dr Iin Indriyati meminta agar pemborong menyelesaikan pekerjaan rehab kantor Puskesmas Purwasari sampai awal Oktober mendatang. Pa­ salnya, kebutuhan pelayanan publik sudah sangat mendesak, mengingat masyarakat Purwasari yang hanya berfokus pada satu puskesmas semata. “Target penyelesaian itu dapat selesai minimal pada awal Oktober. Mulai dari banguna­nya hingga termasuk pengecoran halaman,”kata Iin, kepada KORAN BERITA saat di ruangan­ nya, Kamis (3/9). Dia menyampaikan, belum beresnya kantor Puskesmas Purwasari, pelayanan kesehat­ an sangat tergganggu. Karena di Purwasari kantor puskesmas hanya ada dua, sementara yang satu sedang direhab. “Puskesmas ini memang ha-

rus selesai awal Oktober. Karena Ini penting sekali terhadap pelayanan masyarakat,”jelas­ nya. Ditegaskan, belum selesainya pembangunan kantor puskesmas membuat pelayanan baik admistrasi ataupun fungsi menjadi terganggu. Jangankan untuk memberikan pelayanan pada masyarakat,untuk ruangan kantor petugas puskesmas saja tidak beraturan dan harus berpindah-pindah dan mencari tempat lain. “Ruangan kantor aja tidak jelas, bahkan ada yang dekat kamar mandi ruangan saya. Beruntung ruangan obat-obatan tidak terganggu. Meskipun ada sedikit kendala, karena kekura­ngan ruangan bagi para pasien.”tutur­ nya. Rehab yang menggunakan anggaran pemda itu sudah di­ mulai sejak bulan Juli 2015 lalu. Berdasarkan kalender kerjanya, kantor tersebut akan selesai 60

sampai 90 hari ke depan. Rehab yang dilakukan masuk kategori rehab berat. Sebenarnya, sambung Iin, ingin segera menempati kantor baru tersebut. Karena selain ada kenyamanan bagi petugas, pelayanan kepada masyarakat pun akan kembali normal. “Jadi memang kantor itu sangat berpengaruh pada ki­nerja yah. Itu harus diakui, karena bagaimana kinerjanya mau baik, kalau tempatnya gak nyaman,” ujarnya. Di sisi lain, dengan direhabnya kantor Puskesmas, dia pun meminta para pegawai Puskesmas Purwasari bisa lebih optimal lagi dalam bekerja, dalam melayani masyarakat. “Coba kalau ada warga yang datang, nanya di mana toiletnya, karena toiletnya jelek, mereka pasti nggak betah. Kalau sudah benerkan enak. Warga juga tentunya akan lebih nyaman nanti berobat di Puskesmas Purwasari ini,”Pungkasnya. (ris/ads)


BERITA CIKAMPEK

JUMAT, 4 September 2015

INOVASI

Siswa SMK PGRI Ciptakan Mobil Gokar CIKAMPEK, KORAN BERITAPara pelajar SMK PGRI Cikampek jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) berhasil membuat kendaraan jenis Gokar. Mesin Gokar tersebut rakitan murni para siswa SMK PGRI Cikampek. Menurut Kepala SMK PGRI Cikampek, Drs H Yayan Budi Sofyan SPd, kemahiran anak-anak dalam membuat kreasi dibidang otomotif patut dibanggakan. Sebab, ilmu tersebut telah membawa anak-anak berinovasi ketika melakukan praktek permesinan di sekolah. Dengan sendirinya, anakanak lulusan dari SMK PGRI Cikampek sudah siap pakai ketika keluar dari sekolah. Bahkan mereka bisa langsung diterima bekerja di sejumlah kawasan industsri di Karawang, Cikampek dan Purwakarta. “Anak-anak mampu merakit mesin Gokar dari berbagai bahan rakitan. Memang belum sempurna dalam pembuatannya. Akan tetapi cukup dibanggakan untuk di Karawang. Mobil Gokar dirancang oleh para pelajar tinggal penyempurnaan saja,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9). Dikatakan, mobil Gokar hasil rakitan pelajar sudah ditest perjalanan menuju Karawang hanya menghabiskan 4 liter pulang pergi ketika mengikuti pameran Epitek otomotif di Karawang beberapa waktu lalu. Sangat irit sekali untuk ukuran mesin mobil Gokar. Kecepatannya juga baru mencapai 60 km per jam. “ Terobosan hasil rakitan para pelajar itu harus mendapat perhatian dari pemerintah. Dengan demikian produk rakitan mobil Gokar bisa dibuat massal. Sehingga para pelajar Karawang mempunyai kebanggaan dalam inovasi otomotif,” ucapnya. Hal senada disampaikan Ketua Jurusan Otomotif Teknik Kendaraan Ringan (TKR) Iwan Suhendra. Dirinya merasa bangga anak-anak didiknya mampu membuat mobil Gokar dari rakitan mesin sepeda motor. “Dengan kemampuan merakit mesin mobil, kami dari pihak sekolah merasa bangga,”ucapnya. Selain itu, dia juga menjelaskan para lulusan SMK PGRI Cikampek ini dituntut mempunyai keahlian dibidang otomotif, sehingga ketika mereka lulus dari seklolah bisa mandiri. "Sekarang alumnus sekolah kami diterima di kawasan industri sekitar 60% . Sementara, 40% lulusan membuka usaha sendiri, seperti membuka bengkel motor dan mobil, Ucapnya. (dej/egy)

POLITIK

Hindari Isu SARA di Pilkada CIKAMPEK, KORAN BERITAPilkada Karawang diharapkan menghasilkan para pemimpin yang berkualitas yang akan membawa Karawang ke arah lebih baik lagi. Para calon bupati dan wakil bupati harus membuat program untuk mensejahteraan rakyat, bukan janji kosong belaka. Demikian dikatakan, Iwa Kartiwa, salah seorang tokoh pemuda Cikampek. Dirinya berharap calon bupati dan wakil bupati yang maju di Pilkada Karawang nanti, bukan hanya ingin jadi pemimpin, tapi berniat memajukan Kabupaten Karawang. Menurut Iwa Kartiwa, Kota Pangkal Perjuangan membutuhkan sosok pemimpin yang tegas dan jujur. Karena dengan kreteria tersebut dia akan membawa perubahan. "Tegas dalam mengambil kebijakan demi kepentingan masyarakat. Berani mengambil sikap, tidak ragu-ragu saat melaksanakan kebijakan. Kemudian jujur dengan tidak memperkaya diri saat menjabat nanti," katanya. Dikatakan, dirinya tidak mempersoalkan apakah calon bupati itu putra daerah atau bukan. Yang terpenting, kepala daerah atau bupati itu mampu melaksanakan tugas sebagai pemimpin. "Kita sebagai masyarakat Karawang jangan terjebak pada isu kedaerahan. Sebab setiap warga negara berhak mencalonkan dan dicalonkan sebagai kapala daerah," ujarnya. Selain itu, dia juga meminta kepada masyarakat Cikampek, jangan sampai terjebak isu primodialisme yang merusak tatanan kedaerahan. Sehingga, siapa pun calon bupati yang konsen terhadap pembangunan dan kesejahteraan rakyat perlu didukung. “Sentimen primodialisme itu harus dihilangkan di Karawang. Sebab, akan membawa konflik SARA. Sebab kita hidup di negara yang penuh dengan keanekaragaman,“ ujarnya. Hal yang sama juga disampaikan Abdul, tokoh pemuda Cikampek Utara. Dirinya sependapat, terkait sentiment primodialisme sudah tidak laku menjadi isu politik. Masyarakat Cikampek itu majemuk yang terdiri dari berbagai suku. (dej/egy)

DEDE/KORAN BERITA

TURAP. Warga menunjuk proyek turap saluran tersier yang terkesan dikerjakan asal-asalan.

Camat Banyusari Berang Sejumlah Proyek Tidak Pakai Papan Informasi

BANYUSARI, KORAN BERITACamat Banyusari, Ecep Misbach, berang saat mendengar laporan masyarakat tentang tidak dipasangnya papan informasi proyek pemba­ ngunan di wilayahnya. Camat menilai para pelaksana proyek tersebut mengabaikan aturan yang berlaku.

M

enurut camat, memasang papan proyek merupakan kewajiban semua pelaksana proyek pembangunan di Indonesia, tak terkecuali

di wilayah Kecamatan Banyusari. Sebab, pemasangan papan informasi tersebut merupakan bentuk transfaransi, sehingga masyarakat mengetahui secara jelas proyek apa yang sedang

dikerjakan, berapa anggarannya, dan berapa hari pelaksanaannya. Dengan demikian masyarakat pun bisa ikut mengawasi kegiatan pembangunan di daerahnya masing-masing. “Sekarang ini zaman transparansi anggaran, tidak bisa disembunyikan. Apalagi proyek tersebut menggunakan uang negara yang perlu diketahui oleh publik,” ujarnya kepada KORAN BERITA, di ruang kerjanya, Kamis (3/9). Dikatakan, semua pihak harus

mentaati aturan, termasuk aturan proyek pembangunan harus memasang papan informasi. Hal itu mengacu kepada UndangUndang Transparansi Anggaran yang harus diketahui secara rinci. “Papan proyek memang wajib dipsangan agar masyarakat bisa ikut mengawasi pelaksanaan pembangunan tersebu,” ucapnya. Lebih lanjut Camat Ecep menghimbau kepada masyarakat apabila menemukan adanya pelaksanaan proyek pembangunan, baik itu pengerjaan turap saluran air tersi-

er, pengerasan, dan peningkatan infrastruktur jalan harus berani melapor kepada pihak kecamatan, jika pelaksananya tidak memasang papan informasi. Sehingga, pihak kecamatan bisa turun langsung ke lapangan dan menegur pelaksana proyek tersebut. “Mohon partisipasi masyarakat untuk kritis terhadap pelaksanaan pembangunan. Dengan demikian, tidak terjadi lagi pelaksanaan pembangunan tanpa ada papan proyeknya,” timpalnya. (dej/egy)

Permasalahan di Cikampek Sudah Sangat Komplek CIKAMPEK, KORAN BERITAMasih banyaknya angkot parkir sembarangan di wilayah Cikampek Kota memperparah kesemerawutan Pasar Cikampek. Sejumlah masyarakat mendesak pihak Dalops Lalulintas Dishubkominfo Karawang segera turun tangan untuk tertibkan armada angkot yang mangkal disembarang tempat itu. Menurut Yarhadi, salah seorang tokoh masyarakat Cikampek, pihak Dishubkominfo harus tegas dalam mengatur lalu-lintas. Mereka jangan diam saja ketika melihat angkot terparkir sembarangan bukan pada tempatnya. “Lihat saja, para awak angkot itu memarkir kendaraannya seenak perutnya sambil mengggu penumpang di dekat rel kereta Api. Padahal jalan tersebut bukan tempat untuk mengetem angkot,” ujarnya. Dikatakan, di wilayah sekitar Pasar Cikampek bukan hanya persoalan penertiban tempat parkir armada angkot saja yang harus segera dibenahi oleh pihak Dishubkominfo Karawang. Masalah PKL yang mendiami

Lihat saja, para awak angkot itu memarkir kendaraannya seenak perutnya sambil mengggu penumpang di dekat rel kereta Api. Padahal jalan tersebut bukan tempat untuk mengetem angkot...

bahu jalan pun harus dijadikan skala prioritas program penertiban, sehingga jalan berfungsi untuk ke luar masuk kendaraan. “Sejauh ini, tidak ada yang mampu untuk menertibkan para PKL yang mendiami bahu jalan menuju Terminal Cikampek. Padahal jalan itu bisa digunakan untuk lalu lintas kendaraan. Kemudian fungsikan Terminal Bus untuk terminal angkot, supaya tidak sembarangan memarkirkan kendaraan,” timpalnya. Selain itu, sudah banyak para tokoh Cikampek, anggota DPRD Karawang yang anhkat bicara terkait penataan para PKL Pasar Cikampek. Namun

DEDE/KORAN BERITA

PARKIR SEMBARANGAN. Sejumlah angkutan kota diparkir secara sembarangan saat mencari penumpang di wilayah Cikampek.

sampai sekarang lembaga pemerintah tidak ada yang mampu merealisasikan penataan pasar Cikampek. Sebelumnya, H. Deden Darmasyah menyampaikan kepada KORAN BERITA bahwa penataan Cikampek kota harus dilakukan lintas OPD. Mereka harus bekerja sama dalam menindal para PKL yang nakal.

Sebab, jalan yang digunakan PKL bukan tempat berjualan. “Satpol PP, Trantib, dan Dishubkominfo Karawang harus bersama membahas persoalan penataan PKL yang semenamena memakai bahu jalan untuk berjualan. Persoalan ini dibiarkan berlarut-larut," ucapnya. Deden menyebutkan pula, dirinya melihat lembaga pe-

merintahan di Karawang tidak mampu menjalankan tupoksinya masing-masing. Padahal, dengan bekerja sama semua persoalan bakal teratasi. Deden juga meminta kepada Kadishubkominfo Karawang untuk melaksanakan tugas dengan baik. Dia harus bergerak ketika melihat bahu jalan dipakai lapak para PKL. (dej/egy)

HUBUNGI:

HUBUNGI:

Jeni Siswo

PT. RADIO DEWI SRI PIRANTI CARITA

Gedung Dewi Sri Lt. 5, Jl.Arief Rachman Hakim No. 1A Karawang 41312 Contact : Tlp : 0267 - 416621 PIN BB : 7F878AC9 Email : marketingberadio@ymail.com

0858-8115-5119 223C6987 Bagja Ashari

0857-1528-6999 KORAN BERITA Memberi nilai lebih


BERITA RENGASDENGKLOK SOROT

Dibohongi, Polres Blacklist EO Trinalars KARAWANG, KORAN BERITAPolres Karawang akan memblacklist event orgainzer (EO) Trinalars Entertainment. Pasalnya, permohonan perizinan penyelenggaraan acara yang diajukannya ke pihak kepolisian tidak se­ suai dengan rencana awal acara, hingga mengakibatkan jatuhnya korban jiwa pada Bazar Clothes Fest koncer musik Undrogound. Kasat Intel Polres Karawang, AKP Suryo Soman­ tri Darmoyo mengatakan, dirinya memang tidak dapat melakukan proses hukum terkait ketidaksesuaian per­ mohonan izin keramaian yang diajukan EO Trinalars Entertainment pada kepolisian. Namun akan mengeval­ uasi bilamana penyelenggara acara tersebut kembali mengajukan perizinan. “Secara hukum tidak dapat kami jerat karena tak ada kaitannya dengan peristiwa penu­ sukkan yang menewaskan pengunjungnya. Namun, kami akan memblacklist EO tersebut jika mau ajukan lagi izin keramaian, karena sudah membohongi kami,” kata Suryo kepada KORAN BERITA. Dikatakan, hal itu sesuai dengan apa yang diungkap­ kan Kapolsek Telukjambe, Kompol Soebakir beberapa waktu lalu, yang menyayangkan pihak panitia membuat permohonan izin keramaian tidak sesuai dengan perun­ tukannya. Bahkan, ia tidak menyangka dalam acara musik tersebut panitia penyelenggara mendatangkan band ter­ nama Killing Me Inside. “EO-nya saat itu ngajuin perizinan bilangnya hanya bazzar saja. Tahu bakal ada live musik kan saya gak akan ambil resiko, pasti saya tembusin ke Polres buat minta pengamanan Dalmas. Saya juga sudah tegur ang­ gota saya kok kecolongan sama EO,” ungkapnya. Dijelaskan Kapolsek, kerena persitiwa itu, Polsek Telukjambe dan pihak Grand Taruma sempat mau me­ nutup kegiatan bazzar bertajuk Karawang Clothes Fest itu. “Tapi panyelenggara minta kebijakan agar acara ter­ us berlangsung. Akhirnya kami izinkan dengan syarat jangan ada acara live musik,” terangnya. Sebelumnya, penusukan terhadap korban Egi Amar (20) dan melukai dua pengunjung lainnya, terjadi saat sekelompk pemuda terlibat perkelahian di acara musik. Menurutnya, keributan tersebut sempat diredam, namun kembali berlanjut di luar lokasi acara. “Korban tewas terkena tusukan di bagian perut dan tersungkur tepat di gerbang masuk Grand Taruma,” ujarnya. Selain itu, Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Doni Satria Wicaksono mengatakan, pihaknya telah memanggil dan melakukan pemeriksaan terhadap lima saksi terkait kasus pembunuhan tersebut. Guna meng­ etahui pelaku penusukan, sejumlah petugasnya telah disebar untuk melakukan penyelidikan lebih jauh. “Saksi yang diperiksa, keluarga korban, teman kor­ ban, serta orang yang membantu korban ke rumah sakit,” katanya. Dikatakan Doni, ia bersama anggotanya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Proses autopsi pun sudah digelar, dan terbukti korban tewas akibat tusukan benda tajam yang menembus ulu ati hingga ke paru-paru. “Saat ditusuk, korban sempat beberapa menit masih sadar, namun tiba-tiba terkulai dan ambruk. Kejadian­ nya di luar area bazzar, pas di tepat parkir motor sebelah pos satpam,” jelasnya. (jha/spd)

JUMAT, 4 September 2015

Rentenir Berkedok Koperasi Marak di Dengklok Maman Suherman : Polisi Harus Menindaknya

RENGASDENGKLOK­,KORAN BERITA-­ Rentenir berkedok koperasi kini marak di Re­ ngasdengklok. Mereka menawarkan pinjaman tanpa agunan dengan bunga 20 % dan jangka waktu pengembalian satu bulan. Modus ini di­ ungkapkan sejumlah pemilik warung dan kios di Pasar Rengasdengklok. “Saya pernah mendapat tawaran dari koperasi tersebut. Uang yang ditawarkan Rp1 juta hingga Rp5 juta. Saya pernah ambil yang Rp1 juta, dengan cicilan per hari Rp40 ribu atau dalam satu bulan menjadi Rp1,2 juta,”ungkap Ani (30), salah se­ orang pemilik warung di Pasar Rengasdengklok, kepada KO­ RAN BERITA , Kamis (3/9). Setelah uang yang satu bu­ lan itu lunas, lanjut Ani, koperasi tersebut menawarkan dana yang le­bih besar, yakni hingga Rp5 juta.

“Namun bunga yang di­ tawarkannya tetap sama, sekitar 20%,” katanya. Tawaran yang sama juga per­ nah didapatkan Sahruzil (nama samaran), pemilik rumah makan di sekitar Rengasdeklok. Dikatakannya, pegawai ko­ perasi itu saat mendatangi warung­ nya membawa gepokan uang. “Jadi, mereka memberi kemudahan kepada para pe­ dagang tanpa persyaratan yang ribet. Kalau kita setuju dengan besarnya uang cicilan, langsung

uang­nya diberikan pada hari itu juga. Selanjutnya, kita menci­ cil sesuai dengan kupon jumlah cicilan,”ungkapnya. Kalau pedagang lancar mem­ bayar cicilannya, kata Sahruzi, koperasi tersebut menawarkan jumlah yang lebih besar. “Bahkan biasanya mereka terus merayu kita untuk men­ gambil uang pinjaman dari mer­ eka. Alasannya para pegawai koperasi itu mengandalkan gaji dari banyaknya uang yang disal­ urkan,” ungkapnya. Praktik koperasi berbu­ nga 20% ini, menurut Maman Suherman (50), warga Desa Amansari Kecamatan Rengas­ dengklok, Sa­ ngat memberat­ kan nasabah. Pasalnya, dalam perjanjian nasabah (promise) dengan pihak koperasi, nasabah akan mengembalikan pinjaman

beserta bu­ nganya selama tiga bulan dalam empat puluh kali angsuran. Namun, kenyataann­ ya pihak koperasi meminta ang­ suran setiap hari selama 30 hari. Sehingga beban nasabah menja­ di lebih memberatkan. Ciri utama koperasi yang di­ jalankan dengan sistem renten, sambung Maman, adalah bun­ ganya. Sesuai etika bisnis ko­ perasi, bunga yang dibebankan kepada anggota tidak lebih dari 5% per bulan. Sedangkan rent­ enir yang berkedok koperasi mematok bunga 20% per bulan kepada Nasabahnya. “Sangat mudah membedakan mana ko­ perasi dan rentenir. Lihat saja bunganya, di koperasi tidak le­ bih dari 5%,”ujarnya. Dari beberapa Nasabah ko­ perasi yang dikonfirmasi KO­ RAN BERITA, yang meminjam

dengan bunga 20% untuk modal usaha terlihat tidak ada perkem­ bangan, justru modal awalnya semakin lama semakin habis dan kemungkinan gulung tikar. Untuk meminimalisasir hal ini, Maman mengharapkan pihak berwajib menelusuri dan menin­ dak koperasi yang menjalankan sistem renten. Sebab, koperasi itu sudah berbadan hukum, jadi jika ada yang melanggar aturan maka yang memberikan sanksi adalah pihak berwajib Maman pun berharap, Dinas Koperasi Kabupaten Karawang terus membina para pengurus koperasi di wilayahnya, agar menjalankan sistem koperasi yang sesuai dengan aturan, serta membantu permodalan terhadap pedagang dengan bunga rendah serta mudah dalam pencairan. (jay/ads)

Konsolidasi dan Pelantikan PDI P di Kutawaluya

Slamet Jayusman : Ini Bukan Kegiatan Kampanye

PERTANIAN

BKPD Gelar Pelatihan untuk Penyuluh RENGASDENGKLOK,KORAN BERITADalam rangka peningkatan kemampuan serta wa­ wasan penyuluh, Badan Ketahanan Pangan Daerah (BKPD) Kabupaten Karawang menggelar pelatihan, Kamis (3/9). Pelatihan digelar di Aula kantor BP3K Rengasdengklok. Abdul Azis, Kepala Badan Ketahanan Pangan Daerah (BKPD) Kabupaten Karawang mengatakan, kegiat­ an pelatihan ini dalam rangka meningkatkan kemampuan dan wawasan 100 orang penyuluh. Selain itu, kata Azis, untuk menyamakan persepsi soal peran penyuluh dan sinergitas dengan BKPD. “Ini pelatihan dan si­nergitas penyuluh dan BKPD,”ujarnya kepada KORAN BERITA. Ditambahkan, salah satu program untuk mewujud­ kan ketahanan pangan di Kabupaten Karawang adalah harus bisa melakukan diversifikasi tanaman pertanian. Artinya petani tidak hanya menanam padi saja, teta­ pi tanaman lain penghasil karbohidrat tinggi, seperti jagung dan ketela. Sehingga, sambungnya, di saat ta­ naman padi tidak dapat berproduksi secara maksimal, untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, maka tanaman-tanaman itu dapat dijadikan alternatif sebagai pendukung ketahanan pangan.(jay/ads)

SIMBOLIS. Penyerahan secara simbolis SK Pelantikan oleh H. Ahmad Marjuki kepada ranting-ranting di Kecamatan Kutawaluya.

KUTAWALUYA, KORAN BERITADPC PDI Perjuangan Ka­ rawang menggelar pelantikan pengurus anak cabang dan pen­ gurus ranting se-Kecamatan Kutawaluya, Kamis (3/9). Acara yang digelar di lapang Bola Desa Kutakarya tersebut berlangsung semarak. Para pengurus PAC dan ranting tumplek hadir. Tak terkecuali para pengurus DPC. Bahkan H. Marjuki, calon bupati yang diusung koalisi PDIP,Ha­ nura,PBB tersebut terlihat hadir. Slamet Jayusman, Wakil Ketua DPC PDIP Karawang, didapuk menjadi pembaca naskah pelantikan, dengan di­ dampingi oleh pengurus DPC

lainnya. Dalam sambutannya, Slamet Jayusman mengatakan, PDIP Karawang mendapat tugas dari DPP untuk melakukan konsoli­ dasi sampai tingkatan akar rum­ put. “Kita laksanakan dengan baik, tugas dari DPP. Ini kon­ solidasi internal perdana yang dibarengi dengan pengukuhan dan pelantikan pengurus anak ranting,”ujarnya kepada KO­ RAN BERITA usai acara. Na­ mun, pria yang akrab disapa Jenderal ini menegaskan bahwa konsolidasi dan pelantikan ini bukan agenda kampanye. Pasalnya hanya melibatkan struktur kepengurusan ranting

dan anak ranting yang ada di 12 desa di wilayah Kecamatan Kutawaluya “Ini bukan kampa­ nye. Kami hanya melakukan pe­ ngukuhan bagi pengurus ranting dan anak ranting. Ada 1000 ka­ der pengurus PDIP kami kukuh­ kan untuk memenangkan pa­ sangan Marjuki-Miing,”katanya. Bagi dia, acara ini baru tahap pertama yang dilakukan bagi kader PDIP di Kutawaluya. Pa­ salnya, nantinya akan diadakan lagi bimbingan teknis bagi kader yang telah dipersiapkan menjadi saksi di TPS saat pemungutan suara. “Kami akan menyeleksi ka­ der tiap TPS dua orang sebagai saksi TPS. Nanti akan kita laku­

kan kembali bimbingan teknis terkait tugas dan peran saksi bagi kader,”terangnya. Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPC PDI Per­ juangan Karawang Karda Wira­ nata, memberikan pemaparan teknis untuk menggaet massa pemilih. Menurutnya, kader banteng moncong putih dihara­ pkan mampu meraih simpati pemilih, dengan dimulai melalui pendekatan factor kekerabatan dan pertemanan. “Pengurus anak ranting kami harapkan ada progress tiap bulan, berapa jumlah keluarga yang te­ lah digaetnya. Kalau bisa, target­ kan setiap bulan 3 keluarga bisa kita rangkul dan kita ajak memi­

NURJAYA/KORAN BERITA

lih Marjuki-Miing,”katanya. Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP, Ace Sudiar menam­ bahkan, kegiatan yang dilaku­ kannya akan terus bergulir hingga ke 30 PAC yang ada di Karawang. “Besok kita ke Re­ ngasdengklok, terus lusa ke Jaya­kerta,”tandasnya. Dijelaskan Ace, metode pe­ ngukuhan ranting dan anak ran­ ting tersebut merupakan strategi mengggerakkan mesin partai sebelum melangkah untuk me­ ngajak kalangan masyarakat luas. “Metode kami dengan gaya sentripetal. Gimana bisa meng­ gerakkan masyarakat kalau inter­ nal tidak kita gerakkan mesinnya lebih dulu,”Jelasnya. (jay/ads)

Pantau Langsung Penggunaan Dana Desa KEMENTERIAN Desa, Pembangunan Daerah Ter­ tinggal, dan Transmigrasi mengajak kepada para kepala daerah untuk turun langsung mengawasi dan mempercepat proses penggunaan alokasi dana desa yang sudah dicair­ kan pemerintah pusat. Menteri Desa, PDT, dan Transmigrasi, Marwan Jafar menilai para kepala daerah harus segera melakukan per­ cepatan pencairan dana desa agar segera bisa digunakan oleh masyarakat desa. “Pencairan harus diper­ cepat agar bisa segera digu­ nakan. Karena penggunaan dana desa bisa membantu penyerapan anggaran dan mengembalikan stabilitas

ekonomi masyarakat,” ujar Marwan dalam keterangan tertulis, Kamis (3/9/2015). Marwan menyarankan para kepala daerah untuk memangkas beberapa aturan yang dinilai memperlambat proses pencairan dana desa. “Aturannya tidak perlu dibuat ribet. Asalkan para kepala daerah bisa menjamin penggunaan dana desa bisa sesuai target langsung aja dicairkan,” katanya. Namun demikian, Mar­ wan juga menghimbau kepa­ da para kepala daerah yang sudah mencairkan dana desa untuk turun langsung me­ mantau penggunaan dana desa agar tepat sasaran. “Nah, yang penting, Bupa­

ti dan Walikota harus turun langsung memantau peng­ gunaan dana desa. Apakah akan digunakan untuk pem­ buatan infrastruktur pedes­ aan, atau penguatan ekonomi masyarakat harus dipantau langsung, biar tidak di sele­ wengkan,” kata dia. Ia pun mencontohkan kepala daerah yang langsung turun lapangan memantau realisasi pembangunan yang dilaksaakan dengan alokasi dana desa. “Seperti Bupati Bireuen Ruslan M Daud yang meman­ tau realisasi pembangunan yang dilaksanakan dengan Alokasi Dana Desa (ADD) di sejumlah desa,” kata Mar­ wan.

Sebagai informasi, bebera­ pa waktu lalu, Bupati Bireuen Ruslan M Daud mengecek langsung ke sejumlah desa untuk memastikan sejauhma­ na pelaksanaan ADD sudah direalisasi, selain itu untuk menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan dan percepatan re­ alisasi dana desa yang dikelo­ la perangkat desa. “Pemantauan dilakukan sejauh mana penggunaan dana dan sarana apa saja yang dibangun masyarakat de­ngan dana desa tahap pertama tersebut,” ucap Ruslan saat turun ke lapangan melihat pembangunan jalan di Desa Blang Beururu, Kecamatan Peudada beberapa waktu lalu. (KB*)


BERITA CILAMAYA

JUMAT, 4 September 2015

Pengrusakan Ambulan Rugikan Warga Biasa Para Sopir Enggan Antar Jenazah ke Cilamaya

CILAMAYA KULON, KORAN BERITASejak terjadinya pengrusakan ambulan milik RSUD Karawang oleh warga Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon sepulang mengantar jenazah dua pelaku curanmor yang tewas di hakimi massa, para sopir ambulan kini trauma, sehingga mereka menolak jika diperintah mengirim jenazah ke wilayah Cilamaya.

D

itambah para pelaku pengrusakan atau pembakaran ambulan RSUD hingga kini belum satupun ditangkap oleh pihak kepolisian dan ditindak sesuai hukum yang berlaku. Hal ini menjadi alasan oleh para sopir ambulan enggan menjalankan tugasnya ke daerah Cilamaya. Mereka menganggap keselamatannya tidak terjamin. Akibat hal itu, masyarakat dirugikan, sebab ketika ada warga yang meninggal, tidak bisa dibawa memakai ambulan RSUD. Mereka terpaksa menggunakan ambulan milik swasta yang biayanya leb-

ih besar. Suwarno (43), warga Cilamaya mengatakan kalau pihak rumah sakit, dalam hal ini para supir ambulan melakukan boikot, dianggap hanya alasan belaka. Sebab, tidak semua masyarakat Cilamaya berprilaku seperti yang terjadi di Desa Pasirjaya. Mungkin mereka beranggapan kalau Cilamaya sudah tidak aman, padahal sampai hari ini masih aman dan kondusif. “Jangan berpikir kalau masyarakat Cilamaya berperangai sama seperti yang terjadi di Dusun Cilempung. Dengan pemboikotan ini bisa berdampak kurang

baik. Kita bisa menjamin kalau hal tersebut tidak akan terjadi lagi di Cilamaya, terutama pada mobil maupun sopir ambulan manapun,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9). Masyarakat berharap jangan menyamaratakan prilaku tersebut pada semua daerah. Sebab hal itu bisa memicu ketidak kondusifan terhadap lingkungan. Semua memaklumi atas kejadian itu membuat para supir ambulan trauma. Tetapi jangan berlebihan karena bisa merugikan masyarakat. Kepala Desa Pasir Rukem, Kecamatan

Cilamaya Kulon, Sehu Supomo membenarkan kalau pihaknya tidak setuju apa bila kejadian tersebut disamaratakan pada satu wilayah. Tidak ada alasan para sopir ambulan untuk tidak melayani jika ada warga yang meninggal di RSUD Karawang, jenazahnya tidak diantar ke rumah duka. “Siapapun mengecam prilaku melawan hukum itu. Namun sangat tidak adil, jika semua kena getanhnya atas kejadian tersebut. Kami akan jamin keselamatan para supir dan ambulan saat mengantar jenazah ke Cilamaya,” katanya. (bbu/egy)

• SOROT

Pembuat Sumur Bor Kebanjiran Order TEMPURAN KORAN BERITAMusim kemarau panjang seperti terjadi saat ini, ternyata membawa berkah tersendiri bagi para pembuat sumur bor. Mereka kebanjiran order membuat sumur baru atau memperdalam sumur bor yang telah ada. Saking banyaknya order, tidak semua pemohon terlayani secara langsung. Mereka harus sabar menunggu giliran karena keterbatasan tenaga maupun alatnya. Padahal, saat ini biaya pembuatan sumur bor baru menembus angka Rp 6 juta hingga mendapat air bersih. Sedangkan untuk memperdalam sumur bor lama dipatok pada angka Rp 3-4 juta. Namun semua itu tergantung pada tingkat kesulitan daat mencapai air bersih berada. Bahkan, akibat kesulitan mendapatkan air bersih, masyarakat banyak yang beralih menggunakan air isi ulang untuk minum atau keperluan memasak. Sebab, air sumur gali mau sumur bor sudah kering. Hal itu, terjadi karena proses perubahan iklim yang tidak menentu. Bagi yang tempat tinggalnya dekat saluran irigasi, mereka bisa menggunakannya untuk mandi cuci dan kakus (MCK) Hasim (45), tukang sumur bor warga Tempuran mengatakan, dia sudah satu bulan ini kebanjiran order untuk membuat sumur bor. Bahkan permintaan sangat banyak, sehingga tidak bisa dilayani semua kecuali mau bersabar menunggu giliran, “Selama musim kemarau ,panggilan membuat sumur sangat banyak sampai kami kewalahan. Kami juga tidak asal terima karena harus mengetahui daerah yang akan dikerjakan. Setiap kampung tingkat kesulitannya tidak sama. Hal ini yang membuat upah menjadi mahal,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9). Selain tukang sumur bor, depot air isi ulangpun ikut kebagian rizki melimpah. Sebab, banyak warga yang membeli air hanya untuk minum dan memasak. Para pedangan air isi ulang yang biasanya dalam satu bulan hanya dikirim 2 tanki air, kini sudah mencapai 4-5 tanki. Pendapatan mereka pun bertambah, berbeda dengan sebelum musim kemarau. Marta (40), pemilik depot air isi ulang di Desa Tanjungjaya, Kecamatan Tempuran membenarkan kalau selama musim kemarau menambah order pengiriman. Hal ini akibat kebutuhan konsumen meningkat terutama untuk kebutuhan rumah tangga. “Musim kemarau sekarang ini cukup panjang, sehingga masyarakat membutuhkan air bersih layak konsumsi semakin meningkat. Berbeda dengan sebelum kemarau, normalnya satu bulan cuma dua tanki, sekarang bisa mencapai 4-5 tanki pengisian,” katanya. (bbu/egy)

ILUSTRASI

KULINER RAJA SAPI. Komplek Galuh Mas, Ruko Pasar Bersih Blok E5 (Terima Pesanan) Hubungi : 0822 2627 5444, 0857 7978 7576

SALON BELA SALON, Pangkalan Ojek Rengas Bandung, Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedung Waringin. Menerima : Gunting Rambut / Smoothing / Creambath / Facial / Seterika Wajah, Menyediakan Catering Baso Geledeg. Hub : 0857 7047 1679

KOMPUTER DIVA KOMPUTER. Service Networ­king and Engineering Hubungi : Rudi Haryadi (0857 7935 8088-0812 9350 8611)

BAMBANG UTOMO/KORAN BERITA

JAMRAN. Sejumlah anggota Pramuka Gugus Depan (Gudep) SMPN 1 Cilamaya Wetan tengah mengikuti kegiatan dalam Jambore Ranting yang digelar di Bumi Perkemahan Desa Sukakerta. Pramuka merupakan salah satu ekstrakurikuler yang melatih kedisiplinan siswa.

SMPN I Cilamaya Wetan Latih Kedisiplinan Melalui Pramuka CILAMAYA WETAN, KORAN BERITADalam rangka melatih dan aca sandi sungai diterjemahkan ke meningkatkan kedisiplinan siswa sandi marenjen kemudian ke BahaSMPN 1 Cilamaya diikut sertakan sa Indonesia. dalam kegiatan Jambore Ranting Kegiatan yang dilaksanakan (Jamran) Kecamatan Cilamaya dalam kepramukaan merupakan Wetan yang digelar di bumi perke- bagian untuk mewujudkan kepribmahan (Buper) Desa Sukakerta. adian dan kedisiplinan siswa agar Kegiatan berlangsung selama 4 hari berprilaku baik di sekolah, rumah, dan diisi dengan berbagai acara, maupun di lingkungan masyarakat. seperti senam Pramuka, membidik Oleh sebab itu, kegiatan tersebut sasaran benda bergerak dengan te- menjadi modal untuk menjalani pat, membaca sandi seperti memb- hidup lebih baik. Dengan kata lain,

KEHILANGAN TELAH HILANG STNK No.Pol B 3138 NXM a/n. Kurniasih Azizah Rawani, hilang sekitar KarawangRengasdengklok. Hubungi Kurnia : 085770553433 TELAH HILANG BPKB Motor alamat Kp. Suka Ati Barat Rt 018/004 Kel. Desa Jomin Timur Kec. Kota Baru Karawang No.Pol T 5361 KZ a/n Dedi Mulyadi.

DIJUAL

OLAHRAGA

DIJUAL TANAH SAWAH. Luas 8.317m2 (3 SHM). LOKASI : Desa Margakarya (blkg RM. Lebak sari indah), Kec. Teluk jambe barat. HUB : 0812 9909 221, 0852 2326 5111 (TANPA PERANTARA)

ZOOM FITNES (Pria dan Wanita). ALAMAT : Jln. Raya Syech Quro No. 53 Pundong, Lamaran Karawang. HUBUNGI : 0857 1932 0361

DIJUAL 3 KIOS SAMPING PS. RE­ NGASDENGKLOK, LEGALITAS SHM LT = 124 M2 LB = 115 M2. HUBUNGI BPK IRWAN (0856 185 7879)

LAIN-LAIN CV SAMUDERA GLASS Kontraktor And Arsitektural Melayani Pembuatan dan Pemasangan Segala Jenis Kaca dan Ukuran untuk Berbagai Gedung. Pemasangan Hanya 1 Minggu. Hub Kurnia : 085770553433, Pin BB : 7e6ab87d

disiplin itu rumus yang dijadikan kekuatan dalam menjalani hidup. Demikian dikatakan Kepalah SMP Negeri I Cilamaya, Ahmad Padloli. Menurutnya, sekolah memang harus mengutamakan kedisiplinan dalam semua hal. Dikatakan, kegiatan Jamran merupakan sarana yang sangat membantu dalam memberikan pelajaran kedisiplinan kepada seluruh siswa. Untuk itu, dia menganjurkan siswa agar mengikuti kegiatan Ek-

DIJUAL RUMAH DAN PABRIK BERAS. SHM No. 05352 LT=1.271 M2 LB=500 M2 Alamat Ds. Sukaratu Kec. Cilebar Kab. Karawang (Pinggir Jalan) Hub : Bp Irwan Aria Sandi (0856 185 7897)

OTOMOTIF PD LIMA MOTOR SUZUKI SUBANG. Proses mudah dan cepat. Cukup DP 11 juta, sudah bisa bawa pulang mobil Suzuki Hubungi : Asep Setiabudi 081322722123 PT. RESTU MAHKOTA K ­ARYA. ­De­ngan DP 10 juta bias bawa ­pulang Suzuki future pick up, d ­ engan cicilan 2,6 juta/bulan Alamat : Jln. Basuki Rahmat 168, Sindang Kasih ­ Purwakarta ­Hubungi Marketing kami (0264) 8226 162-66

TLP: 0812-1373-7847

skul Pramuka untuk bisa menjadi kekuatan tersendiri. “Ada juga kegiatan wide game atau menjelajah. Kegiatan ini cocok sekali bagi siswa yang suka berpetualang. Itu semua bertujuan untuk melatih keterampilan dalam berpramuka selain menempa kedisiplinan,” ujarnya kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9). Disebutkan, para siswa SMPN 1 Cilamaya setidaknya bisa dilatih untuk hidup disiplin. “Disiplin

JUAL TANAH LOKASI : JALAN CIBUNGUR INDAH RT02 RW14. ­ KEL KARAWANG WETAN. KEC KA­ RAWANG TIMUR. LUAS : 315M2 ( SHM ) HUB: 085693526361 (TEGUH) / 081219718123 (ADE)

adalah kunci kesuksesan. Sehingga pramuka dimasukan pada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah kami,” tambahnya. Menurut Ahmad, semua peserta perkemahan dalam segala kegiatan akan dinilai oleh panitia. Diakhir kegiatan akan diumumkan siapa yang bakal menjadi juara umum. “Insya Allah nanti malam semua siswa akan mengikuti pelaksanaan api unggun,” tutur­ nya. (bbu/egy)


SAMBUNGAN

JUMAT, 4 September 2015

7

Sambungan hal 1

Pindo Deli 3 ...

ISTIMEWA

KMP Ungkit Komitmen Bersama Saat Pilpres 2014 JAKARTA, KORAN BERITAKoalisi Merah Putih atau KMP menggelar jumpa pers un­ tuk menanggapi berpindahnya Partai Amanat Nasional yang kini mendukung pemerintah. Dalam pernyataan sikap yang dibacakan Sekretaris Koordinator Koalisi Merah Putih Fahri Hamzah, KMP mengungkit kembali komitmen yang telah dibuat bersama saat Pemilu Presiden 2014 lalu. “Saat itu, KMP berkomitmen akan tetap mengawal jalannya pemerintahan dan membangun negeri meski menang ataupun kalah dalam Pilpres,” kata Fahri di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis

(3/9/2015). Pada Selasa, 22 Juli 2014, ucap Fahri, KPU menetapkan Prabowo-Hatta kalah dalam Pil­ pres. Sebagai warga negara yang baik dan taat hukum, KMP pun mengajukan gugatan ke MK. Namun sebulan setelahnya, pada 21 Agustus 2015, MK memu­ tuskan bahwa langkah KPU yang menetapkan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden berkekuatan hukum tetap. “Detik tersebut, KMP langsung menerima putusan MK,” lanjut Fahri yang masih membacakan pernyataan sikap KMP. Kemudian, pada 1 Oktober

2014, MPR, DPR, dan DPD dilantik serta memilih pemimpin­ nya. KMP saat itu meyakini bah­ wa eksekutif dan legislatif tidak boleh dikuasai oleh kelompok yang sama. Oleh karena itu, KMP berjuang untuk memenangkan pemilihan pimpinan DPR, DPD, dan alat kelengkapan dewan. Saat itu, lanjut dia, banyak yang berpandangan bahwa KMP menguasai parlemen karena berniat menjegal Jokowi-JK. Namun, terbukti, setelah lebih kurang satu tahun berjalan, pan­ dangan tersebut tidaklah tepat. KMP tetap loyal mendukung pe­ merintah sebagai penyeimbang

meski di luar kekuasaan. “KMP akan selalu menghor­ mati sikap politik PAN sebagai entitas yang independen dalam menentukan sikap politiknya. Akan tetapi, terkait atas komit­ men yang sudah dibangun dengan kesadaran bersama, kami akan minta penjelasan dari PAN dalam pertemuan yang akan dilakukan beberapa saat yang akan datang,” ucap Fahri. Selain Fahri, jumpa pers per­ nyataan sikap KMP ini juga di­ hadiri oleh Ketua Pelaksana KMP Idrus Marham, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, dan Sekjen PKS Taufik Ridho. (KB*)

Amien Dalangi PAN Loncat Koalisi Rangkulan Maut dari Pemerintah ?

­ usantara ke Pindo Deli, Izin domisili, N izin lokasi, izin kontrak air permukaan. Untuk amdal masih proses di konsultan,” katanya. Menurutnya, pada 13 Desember 2013 PT Pindo Deli 3 telah mengajukan HO na­ mun ada permasalahannya karena belum rampungnya dokumen Amdal. Sementa­ ra dokumen Amdal yang dikerjakan oleh konsultan dari Jakarta hingga saat ini be­ lum rampung. “Sampai hari ini proses amdal belum selesai. Sudah sidang beberapa kali, ting­ gal satu kali lagi. Tapi bukan berarti kita belum punya izin,” katanya. Samsu menambahkan, konsultan yang membuat dokumen Amdal berjanji akan menyelesaikannya dalam empat bulan. Namun sejak Oktober 2014 dokumen tersebut hingga saat ini masih belum juga diselesaikan. “Ini kendalanya ada di konsultan, me­ reka janjikan empat bulan. Kami telah be­ rikan SP ke konsultan,” ujarnya. Sementara, terkait pembuangan limbah ke sungai Cibeet pihaknya menjelaskan telah sesuai dengan PP 24 Tahun 2012 ten­ tang Izin Lingkungan. Pada Pasal 73 dika­ takan bahwa dokumen lingkungan yang telah mendapatkan persetujuan sebelum berlakunya peraturan pemerintah ini di­ nyatakan tetap berlaku dan dipersamakan sebagai izin lingkungan. “Sehingga semua dokumen lingkungan yang telah diperoleh Esa Kertas terdahulu masih berlaku statusnya, sampai menung­ gu diterbitkan izin lingkungan,”katanya. Sementara itu dengan turunnya BPLHD Jawa Barat ke Pindo Deli 3 untuk

membongkar instalasi pembuangan lim­ bah dinilai banyak kalangan merupakan tindakan konkret. “Kami memandang ini merupakan bentuk ketidakpercayaan Provinsi kepada Pemda Karawang dan lebih ekstremnya lagi ini merupakan tindakan pelecehan kepada Plt Bupati Karawang. Seolah-olah Plt. Bupati ini tidak becus menggerakan jajarannya menindak Pindo Deli 3, dan seolah aparaturnya hanya pandai memain­ kan strategi menyelamatkan diri ma­singmasing,” ujar Sekjen Kompak Reformasi, Panji Aljihadi. Dijelaskan, surat bernomor 180/ Kep.643/Penerapan/2015 yang ditanda­ tangani Kepala BPLH, Setya Dharma tidak tegas, cenderung bisa ditafsirkan lain, bernada cuci tangan dalam eksekusi. Terlebih pada diktum ketiga, menghenti­ kan sementara pembuangan air limbah ke Sungai Cibeet paling lama sampai dengan Sungai Cibeet memungkinkan kembali untuk menerima beban air limbah. “ Ini sanksi macam apa? Ini sama saja meminta kembali Pindo Deli 3 untuk membuang limbah tanpa harus melalui Ipal. Yang di­ buang itu air yang sudah diolah, bukannya limbahnya dibuang ke Cibeet tanpa SOP. Tanpa ada ketegasan dari BPLH Kara­ wang ini sama saja tidak berfungsinya lembaga ini,” paparnya lagi. Ia juga menyarankan, sebaiknya BPLH Karawang dibubarkan saja, karena fungsinya tidak jelas. “Serahkan semua urusan ke provinsi dan Perbup Nomor 22 Tahun 2014 yang menjadi payung hukum BPLH harus segera dicabut,” ungkapnya. (ian/spd)

Sambungan hal 1

Banyak OPD Minta ... Teddy mengatakan, proses pengadaan barang dan jasa terus berjalan. Bahkan, usulan untuk proses pencairan yang be­ rada di mejanya untuk ditandatangani per hari bisa mencapai 30 berkas usulan pen­ cairan. “Sehari saja usulan tidak kurang dri 30 usulan,”kata dia. Meskipun saat ini serapan anggaran masih melorot, namun dalam proses pem­ bahasan anggaran perubahan 2015 ada saja sejumlah OPD yang meminta angga­ ran besar. Namun Sekda selaku ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah tidak mu­ dah untuk mengabulkannya, karena jika tidak mampu menyerap menurutnya OPD tidak untuk mengajukan anggaran besar. “Banyak yang minta anggaran besar, cuma kita veluasi lah. Kita ingatkan te­ men-temen dari OPD, kita pait-paitkan, kalau tidak bisa ya jangan dipaksakan,” ujarnya. Padahal, kata Sekda, dalam pemba­ hasan anggaran perubahan 2015 ini, pe­ merintah mengeluarkan kebijakan dalam

pengelolaan keuangan daerah yakni re­ posisi anggaran, dan melakukan evaluasi program. Jadi, jika program yang di canangkan diprediksi tidak selesai, maka diluncur­ kan di APBD murni 2016 mendatang. Karena Sekda ingin serapan anggaran ini bisa mencapai 100 persen. “Yang perta­ ma reposisi, dan evaluasi kalau tidak bisa sekarang ya 2016.Kita ingin 100 persen dulu,”kata dia. Sekda tidak mempersalahkan jika ada OPD yang meminta anggaran besar da­ lam perubahan anggaran 2015 ini. Na­ mun yang jelas, dapat dibuktikan dengan realiasikan program tersebut. Sehingga tidak muncul stigma hanya meminta an­ ggaran besar namun tidak dapat mereal­ isasikan. Karena nanti siapapun Bupati Karawang terpilih akan melihat rekam je­ jak kepala dinas yang mintanya saja. “Kita nanti sampaikan ke bupati yang baru ini loh OPD yang minta anggaran besar real­ isasi ogah - ogahan,” tandasnya. (ian/spd)

Sambungan hal 1 YOGYAKARTA, KORAN BERITAPAN loncat koalisi dari KMP ke KIH. Dan Ke­tua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais disebut sebagai dalangnya. Hal itu diperkuat dengan pen­ gakuannya yang pernah mengajak Prabowo dan ARB mendukung pemerintah Jokowi-JK. Menurut Amien, gagasan men­ gajak partai-partai di Koalisi Mer­ ah Putih (KMP) untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) ini berdasar pada upaya menjalin komunikasi yang baik untuk mengatasi krisis yang sema­ kin berat dan adanya tangan-tan­ gan luar yang mengacak ekonomi negeri ini. “Saya sudah sampaikan ke Mas Prabowo dan Mas Ical soal isi ceramah saya di KAHMI dan di beberapa kampus. Saya sam­ paikan intinya mengapa kita tidak membuka komunikasi yang enak dan menguntungkan,” ujar Amien. Amien menuturkan, komuni­ kasi yang baik dengan pemerintah merupakan upaya untuk sharing of power dan sharing of respon­ sibility. Pasalnya, lanjut Amien, kondisi ekonomi sedang kritis dan menurut dia, ada pihak luar yang berupaya mengacak-acak pere­ konomian Indonesia.

“Kalau Anda bisa mengakses ke pemerintah, ajak bicara Pak Jokowi, kondisi ekonomi kita saat ini sedang kritis. Tetapi, kita tetap tahu diri dan tidak meminta jatah lebih,” ujarnya. Amien menuturkan, seusai pembicaraan itu, Prabowo lantas bertemu dengan orang berinisial A dan Aburizal Bakrie bertemu dengan orang berinisial B. Dari hasil pembicaraan itu, mereka memandang bahwa KMP belum perlu bergabung dengan pemerin­ tah. “Sementara belum perlu (ber­ gabung) sebab dirasa pemerintah masih cukup kuat,” ujarnya. Amien juga menegaskan dir­ inya tetap konsisten bahwa apa yang dilakukannya bukan atas dasar kepentingan pribadi, me­ lainkan lebih untuk bangsa dan negara. “Saya sudah 72 tahun, insya Allah tidak punya kepentingan. Saya tidak ingin jadi bupati, gu­ bernur, atau menteri,” ujarnya. Ia juga mengingatkan pemer­ intah agar rangkulan yang dilaku­

kan terhadap PAN tidak menjadi “rangkulan maut” yang hanya bertujuan memecah belah kekua­ tan politik. Rangkulan agar PAN men­ dukung pemerintah sebaiknya dilakukan demi kepentingan bangsa yang lebih besar. “Nah, pertemuan Ketua Umum PAN dan Jokowi harus diletakkan da­ lam perspektif ini,” ujar Amien Rais saat menggelar jumpa pers di kediaman pribadinya di Pan­ dean Sawitsari, Condongcatur, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (3/9/2015). “Jika pertemuan itu untuk menghadapi krisis ekonomi, ten­ tu kita syukuri,” sambung Amien. Amien menyayangkan jika pertemuan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Presiden Joko Widodo hanya berhenti untuk membujuk PAN masuk dalam pemerintahan. “Dengan hitungan remeh-remeh seperti hanya untuk jumlah kursi lebih besar, dengan imbalan dua tiga kursi, maka ada usaha pecah belah kekuatan poli­ tik,” kata Amien. “Bila Golkar berhasil dipecah, PPP berhasil diadu domba, maka rangkulan pemerintah kepada PAN bisa menjadi rangkulan maut,” tegas dia lagi.

Amien lalu mengaku masih menunggu perkembangan ten­ tang isu ini hingga beberapa hari ke depan. Amien menunggu un­ tuk memastikan apakah langkah pemerintah bermuara di koalisi nasional yang benar-benar beker­ ja untuk kepentingan bangsa, atau hanya manuver politis yang ber­ lalu tanpa makna. Sebelumnya diberitakan, Zu­ lkifli Hasan mengaku telah ber­ komunikasi dengan Amien Rais mengenai keputusan PAN untuk bergabung dengan pemerintah. “Sudah (komunikasi dengan Amien Rais),” ujar Zulkifli ke­ marin. Zulkifli tidak menyebutkan apa reaksi Amien Rais, selaku pendiri PAN, atas langkah PAN bergabung dengan pemerintah. Namun, dia menyatakan, keputu­ san itu diambil karena PAN ingin hadir berkontribusi bagi bangsa. Zulkifli juga mengatakan bah­ wa salah satu alasan partainya mengubah arah politik dengan mendukung pemerintah adalah memperkuat stabilitas perekono­ mian. Zulkifli yakin, keputusan PAN untuk bergabung dengan pemerintah bakal meningkatkan jumlah investor di Indonesia. (KB*)

serta kotak penyimpanan. “Untuk bersantai para tamu dapat menikmati fasilitas yang tersedia di antaranya kolam re­ nang, ruang hiburan serta spa dan layanan pijat. Makan pagi dan sa­ jian menu hidangan lokal dan in­ ternasional tersedia dalam suasana santai di BaReLo sepanjang hari,” ujarnya. Selain itu, Swiss-Belinn Kar­

awang juga dapat menampung acara pertemuan perusahaan mau­ pun perkumpulan sosial, “karena hotel ini menyediakan ruang ser­ ba guna yang dapat menampung hingga 788 tamu dan 9 ruang per­ temuan yang dapat menampung hingga 262 tamu. Pokoknya ho­ tel ini tuh hotel bintang 3 dengan fasilitas bintang 4,” pungkasnya. (muh)

Sambungan hal 1

Swiss-Belinn Karawang ... dan pengadaan pabrik. Dengan demikian, Swiss Belinn Karawang kami akan menjadi tempat tujuan bisnis baru yang akan menye­ diakan daerah yang tumbuh dan berkembang pesat ini dengan akomodasi dan fasilitas ruang pertemuan bertaraf internasional yang berkualitas, serta keramahta­ mahan,” ungkapnya. Sementara itu, General Man­

ager Swiss-Belhotel Karawang Herry Firmansyah mengatakan. Swiss-Belinn Kara­wang dilengka­ pi dengan 178 kamar, de­ngan ako­ modasi yang menampilkan desain modern minimalis, di mana tamu dapat menikmati layanan Wifi in­ ternet access secara Cuma-Cuma, LCD TV 32-inci dengan ragam saluran lokal dan internasional, telpon dengan sistem NDD/IDD

Tersangka Sabu ... Sidang lanjutan kedua terdakwa kasus narkoba dilakukan secara bergiliran. Si­ dang tersebut langsung dipimpin dua Ma­ jelis Hakim berbeda, namun masih dengan JPU yang sama. Agenda persidangan pembacaan tuntutan pertama menghad­ irkan terdakwa Apip Apriansyah, warga Gang Haji Duin 62, Kelurahan Bojong Terong, Kecamatan Cipayung, Kota De­ pok. Tuntutan dibacakan langsung JPU Nur Said di hadapan Majelis Hakim yang diketuai Emi Tri Rahayu, Hakim Anggota Ali Murdiat, dan Ahmad Taufik. Setelah itu, sekitar 10 menit kemudian, sidang kedua dilanjutkan dengan pemb­ acaan tuntutan terhadap M Husen, war­ ga Jalan Perum Griya Indah, Kelurahan Karawang Timur, Kecamatan Karawang Timur. Tuntutan dibacakan oleh JPU yang sama dihadapan Majelis Hakim yang ket­ uai Eko Susanto, dengan Hakim Anggota Wisnu Widiastuti, dan Victor Suryadipta. Saat persidangan, JPU Nur Said mem­ bacakan tutuntan terdakwa Apip Aprian­ syah dan juga M Husen, Keduanya telah melakukan pemufakatan jahat dengan menawarkan dijual, menjual, membeli, menerima, perantara dalam jual beli, me­ nukar narkotika golongan I. Berat narkoti­ ka lebih dari 5 gram di lokasi pemakaman umum San Diego Hill (SDH), Karawang. Dengan diketahui, bahwa perbuatan terdakwa Apip Apriansyah telah melang­ gar pasal 114 ayat 2, Junto Pasal 132 ayat 1 UU RI No 35 tahun 2009 dan pasal 112 ayat 2 UU RI No 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Begitupun dengan terdakwa M Husen, dianggap telah melanggar pasal 114 ayat 2, Junto Pasal 132 ayat 1 dan pasal 112 ayat 2, junto pasal 132 ayat 1 UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika. Keduan­ ya sama- sama telah menjadi perantara da­ lam jual beli, menukar, menyerahkan, atau menerima narkotika golongan I dalam bentuk kemasan teh beratnya melebihi 1 kilogram, yakni 25,225 kilogram sabu . “Tidak ditemukan hal yang merin­ gankan. Oleh sebab itu meminta kepada majelis hakim untuk menyatakan terdak­ wa bersalah secara sah melawan hukum,

karena memiliki, membawa dan mener­ ima narkotika jenis sabu seberat 25,225 kilogram. Meminta hakim menjatuh­ kan hukuman mati terhadap terdakwa,” ujar Nur Said usai persidangan, Kamis (3/9/2015). Selanjutnya kedua terdakwa dipersilah­ kan Majelis Hakim berkonsultasi dengan kuasa hukumnya Ani untuk mengajukan pembelaan. Sempat terlihat, kedua terdak­ wa baik Apip maupun M Husen tak kuasa menitikkan air mata usai menjalani sidang dengan tuntutan hukuman mati tersebut. “Atas tuntutan tersebut saya sebagai kuasa hukum, mewakili klien saya minta waktu untuk mengajukan pembelaan, dan memohon tenggang waktu dua minggu,” kata Ani. Nantinya, Majelis Hakim, akan melan­ jutkan persidangan berikutnya dengan agenda pembacaan pembelaan dari kedua terdakwa. Akan tetapi, kedua majelis hakim yang memimpin persidangan mas­ ing –masing terdakwa memberikan teng­ gang waktu berbeda kepada terdakwa dan kliennya guna mempersiapkan proses pembelaan di persidangan pledoi berikut­ nya. “Sidang kita lanjutkan dua minggu kemudian dengan agenda mendengarkan pembelaan dari terdakwa,” singkat Hakim Ketua, Emi Tri Rahayu. Sementara pada kesempatan berbeda untuk terdakwa M Husen, Hakim Eko Su­ santo hanya mengizinkan waktu sepekan terhadap pembela guna mempersiapkan pembelaan dalam agenda persidangan ple­ doi berikutnya. ”Sepekan saja ya waktunya untuk per­ siapan pembelaan terdakwa M Husen,” kata Hakim Ketua Eko Susanto. Kedua terdakwa merupakan sindikat pengedar narkoba yang berhasil diringkus jajaran BNN saat bertransaksi sabu-sa­ bu di Pemakaman Elit San Diego Hill (19/3/2013). Barang bukti yang diamank­ an mobil Suzuki pick up Box Nopol F 1668 K yang dalamnya berisikan narkoba jenis sabu seberat 25,225 kilogram. Nar­ koba tersebut dibungkus beberapa bagian dalam kemasan teh hijau. (jha/spd)


ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015 redaksi@koranberita.co

koranberitakarawang

0267 845 0909

HU_KoranBerita

Semua Kekuatan Dikerahkan Rayu Masyarakat KARAWANG, KORAN BERITASeluruh tim pemenangan dan relawan keenam pa­ sangan calon bupati dan wakil bupati semakin greget melakukan propaganda politik. Bahkan, mesin partai­ pun mulai dikerahkan untuk ‘merayu’ calon pemilih.

S

ekretaris Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Karawang, Ace Sudiar, mengatakan pihaknya telah memanaskan mesin partai hingga ke tingkat ranting. “Sesuai instruksi DPP PDI Perjuangan kita tengah menggerakan mesin partai hingga ke akar rumput,”tandasnya.

Dikatakan juga, pihaknya telah memasang target perekrutan pemilih. “Kami harapkan ada progres berapa jumlah keluarga yang telah digaet perbulan. Kalau bisa, targetkan setiap bulan 3 keluarga bisa kita rangkul untuk memilih HAMMiing,” ujarnya. Hal yang sama juga dilakukan par-

tai-partai pengusung pasangan calon lain. Seperti Partai Demokrat misalnya. Pasangan calon yang diusung berlambang mercy itu baru saja dipanggil Ketua Umum mereka, Susilo Bambang Yudhoyono untuk diberikan wejangan dan arahan pemenangan. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat (PD) Karawang, Wawan Ismanto, mengatakan, pihaknya terus melakukan pergerakan politik hingga ke bawah. “Tetapi yang paling penting bagi kami ialah mensolidkan internal partai dan juga partai pengusung Cellica-Jimmy,”tegasnya.

KARAWANG, KORAN BERITACalon wakil bupati (cawabup) Kabupaten Karawang, Asep Agustian mengunjugi rumah seorang seniman Karawang, Adang Suganda di Desa Palawad, Kecamatan Karawang Timur, Kamis (3/9). Kunjungan Asep tersebut bertujuan untuk mempererat tali silahturahmi dan memohon doa restu agar dirinya diberi kelancaran dan kemudahan saat proses Pilkada 9 Desember mendatang. Cawabup yang akrab disapa Askun ini juga mendengar keluh kesah dari Adang. Adang adalah seorang seniman serta pengrajin alat musik biola. Adang sudah bergelut puluhan tahun menjadi seniman. "Saya sengaja mampir ke rumah pak Adang, beliau dikenal sebagai seniman yang gigih," kata Askun. Askun mengaku kagum dengan kegigihan Adang yang kondisinya tidak seperti yang lain. Adang hidup hanya memiliki satu kaki saja. Meski demikian, Adang tetap berkreasi dan tak henti berinovasi. "Saya salut dengan Pak Adang, saya perlu banyak belajar dar pak Adang," ucap Askun. Sementara, Adang berpesan kepada Askun untuk menjaga amanah masyarakat apabila dia terpilih menjadi wakil bupati. Adang menilai Askun memiliki kepribadian yang apa adanya dan nampak sederhana. "Saya melihat kang Asep sebagai orang yang apa adanya dan sederhana. Saya percaya dengan kang Asep mampu membenahi Karawang dengan baik," kata Adang. Seusai menemui Adang, Askun menyempatkan diri ngopi bareng bersama para pemuda Karang Taruna Desa Tanjung Plawad. "Setelah ini saya langsung ke Desa Turi, Kecamatan Tempuran," tukasnya. (ian/egy)

JL. RAYA PERUMNAS BLOK H NO. 19-20 TELUKJAMBE BARAT, KARAWANG TELP/FAX. (0267) 8456876 E-mail : bnnkkarawang@yahoo.co.id - twitter : @bnnk_karawang www.bnnk-karawang.com

PENYALAH GUNA LEBIH BAIK DI REHABILITASI DARIPADA DIPENJARA. BNN KAB. KARAWANG

MENERIMA REHABILITASI 500 PENYALAH GUNA NARKOTIKA UNTUK WILAYAH KARAWANG, SUBANG DAN PURWAKARTA.

CALL CENTER REHABILITASI : 0856.9169.8967

TEMPAT REHABILITASI DI KARAWANG : *RS ISLAM KARAWANG Jl. PANGKAL PERJUANGAN BY PASS KM.2, TANJUNG PURA No Telp: 0267-414520

semakin dekatnya pelaksanaan pesta demokrasi di Karawang. “Sejak beberapa hari terakhir hingga ke depannya, saya menjadwalkan diri untuk bersilaturahmi kepada para tokoh masyarakat,” kata dia. Calon bupati nomor urut satu dan berpasangan dengan Yenih ini menyambangi para tokoh masyarakat dari Karawang selatan hingga ujung Karawang utara. Dalam silaturahmi itu, ia meminta doa restu kepada para tokoh masyarakat untuk maju pada Pilkada Karawang. Selain itu, disampaikan pula dasar dirinya maju pada Pilka-

da. “Saya maju atas dasar rasa keprihatinan terhadap kondisi Karawang saat ini. Ke depan, Karawang harus lebih hebat dan maju,” ujarnya. Tak jauh berbeda, pasangan calon Daday Hudaya dan Edy Yusuf yang juga maju melalui jalur perseorang juga mulai gencar melakukan konsolidasi pemenangan. Seperti halnya yang dilakukan Rabu (2/09) dirumah pribadinya di Kawasan Perumahan Victorian, Galuh Mas Karawang. Pihaknya meibatkan sejumlah organisasi masyarakat untuk mengarkan mereka meraih kemenangan. (far/egy)

Karda Ancam Somasi Cellica

KONSOLIDASI

Askun Minta Restu dari Seniman

Bahkan, pihaknya yakin akan memenangkan pasangan incumbent yang diusungnya. “Kami selalu optimis pasangan calon yang kami usung akan meraih kemenangan dalam pilkada kali ini. Namun kami tidak lantas diam. Kami akan terus bergerak,”katanya. Tak hanya calon yang menggunakan kendaraan partai, calon dari jalur independent alias perseorangan juga tak mau kalah bergerak. Calon bupati Karawang Nace Permana misalnya, mulai memaksimalkan kegiatan silaturahmi kepada para tokoh masyarakat. Itu dilakukan menyusul

KARAWANG, KORAN BERITAKetua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Karawang, Karda Wiranata, meminta Komisi Pemilahan Umum (KPU) dan Panitia Penaws Pemilu (Panwaslu) setempat bersikap netral dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada). Karda menilai penyelenggara pilkada tersebut telah membiaran Alat Peraga Kampanye (APK) milik Cellica Nurrachadiana yang merupakan calon petahana masih tetap terpampang di beberapa tempat di Kota Pangkal ­Perjuangan. "Saat ini, tahapan kampanye sudah dilakukan. Kami pasangan nomer dua mengikuti tahapan tersebut dengan taat aturan, dan itu juga harus diikuti oleh seluruh calon. Akan tetapi, calon yang juga menjabat Plt bupati malah tidak taat. Masih banyaknya baliho dan bilboard yang dipasang. Bahkan, mengatasnamakan plt bupati. Ini jelas pelanggaran," tandas Karda yang juga Ketua Tim Pemenangan pasangan calon (paslon) Akhmad Marjuki-Dedy Suwandi Gumelar alias Mi’ing itu.

Hal tersebut, kata dia, menimbulkan kecemburan paslon lain. “Ini tindakan diskriminatif yang dilakukan KPU dan Panwas. Penyelenggara seolah-olah membiarkan kecurangan tersebut terjadi. Seharusnya itu sudah dicoret, karena memang melanggar aturan," tegasnya. Bahkan, pihaknya mengaku akan melayangkan somasi terhadap calon petahana itu. Pasalnya, pihaknya menduga baliho dan bilboard tersebut dipasang dan dibuat dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). "Ini menjadi contoh yang tidak baik," ucapnya. Hal senada juga diungkapkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Karawang, Ace Sudiar. “Tidak diturunkannya baliho milik Plt Bupati Karawang itu menjadi sebuah indikasi ada keberpihakan penyelenggara,” terangnya. Padahal, pihaknya telah menyampaikan keberatan tersebut kepada KPU dan Panwaslu. “Akan tetapi, hal tersebut tidak mendapatkan tanggapan yang serius. Seharusnya mereka segera menindak lanjuti hal ini," tandasnya.

Semenjak awal, pihaknya sudah memperingatkan KPU Kabupaten Karawang untuk mundur dari jabatannya jika akan mencalonkan kembali. “Akan tetapi KPU Karawang mengatakan Plt hanya diwajibkan cuti saat masa kampanye,” katanya.

Masih banyak­ nya baliho dan bilboard yang dipasang. Bahkan, meng­ atasnamakan plt bupati. Ini jelas pelanggaran..

Menurut Ace, hal tersebut membuat agenda pemerintahan digunakan untuk kepentingan kampanye, seperti agenda minggon, dan hari ulang tahun Karawang. “Jika memang harus cuti, maka cuti yang harus dilakukan adalah semenjak ditetapkannya masa kampanye yakni tanggal 27 agustus yang lalu.

Karda

Akan tetapi, ketika dikonfirmasi ke KPU Karawang, Cellica hanya cuti saat akan melakukan kampanye terbuka saja. Jika permasalahannya seperti ini, jangan salahkan calon lain jika terjadi gejolak. Karena penyelenggara pilkadanya sendiri tidak netral dalam proses ini," tegasnya. Tak jauh berbeda, salah satu tim pemenangan pasangan Saan Mustopa-Iman Sumantri yang juga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai NasDem Kabupaten Karawang, Fadludin Damanhuri. “Perlakukan tidak adil tersebut harus segera diselesaikan. Menurut saya juga ada keberpihakan dari Satpol PP kepada incumbent, sehingga bilboar incumbent tidak diturunkan," katanya. Oleh karenanya, Fadel menyarankan setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang membuat iklan layanan masyarakat tidak perlu mencantumkan foto Plt bupati. "Gak usah mencantumkan foto Plt sebagai ikon. Cukup foto kepala dinas yang bersangkutan saja," pungkasnya. (far/egy)

Politik Transaksional Masih Kuat JAKARTA, KORAN BERITAPragmatisme partai politik dalam pemilihan kepala daerah serentak ditengarai menyebabkan petahana yang kuat terganjal dan akhirnya tidak bisa bertarung dalam pilkada. Hal ini berdampak negatif bagi perkembangan demokrasi di Indonesia, menunjukkan buruknya kaderisasi parpol, dan kuatnya politik transaksional. Potensi tertundanya pilkada serentak di Kota Surabaya, Jawa Timur, akibat hanya ada satu pasangan calon wali kota dan wakil wali kota menjadi contoh pragmatisme. Parpol dinilai cenderung tak mau berkeringat jika tak melihat peluang besar untuk memenangi pilkada pada 9 Desember mendatang. Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Fadli Ramadhanil, Rabu (2/9) di Jakarta, mengatakan, parpol menggunakan pendekatan pragmatis

dengan potensi kemenangan. Akibatnya, parpol hanya mendukung calon yang berpotensi menang. “Ini yang menyebabkan calon tunggal. Kalau mereka (parpol) punya mekanisme kaderisasi kuat, persoalan seperti itu tak akan muncul,” katanya. Menurut Fadli, faktor lain yang memunculkan pragmatisme adalah keputusan koalisi parpol dalam usungmengusung calon yang didominasi dewan pimpinan pusat partai. Adapun pengurus daerah, yang paling tahu kondisi politik di daerah dan figur internal partai, tak berperan.

Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat Masykurudin Hafidz menambahkan, dalam kasus Pilkada kota Surabaya, indikasi penjegalan terhadap calon petahana kental terlihat. Meskipun peluang mendaftar masih terbuka, tak ada parpol yang mendaftar. Ter-

catat, hanya ada satu calon petahana yang didukung satu parpol. Parpol lain justru tak mendaftarkan sama sekali. “Ini karena parpol punya kecenderungan kuat untuk menang mudah sehingga berpikir ulang jika menghadapi calon kuat. Selain itu, sebagian besar parpol juga hanya mengincar posisi bupati atau wali kota dan tak mau posisi wakil. Ruang gerak pencalonan pun jadi sempit,” katanya. Selain petahana yang tak bisa bertarung karena minim calon, ada beberapa petahana yang mencalonkan diri kembali dari jalur perseorangan. Data dari

Sistem Informasi Tahapan Pilkada, tercatat 12 calon petahana yang melaju dari jalur perseorangan. Salah satunya, Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rita Widyasari. Di Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara, Tigor Panusunan Siregar, yang merupakan bupati petahana, justru pecah kongsi dengan wakilnya, Suhari Pane. Keduanya akhirnya maju dari jalur perseorangan. Ketua Pusat Studi Politik dan Keamanan Universitas Padjadjaran Muradi menilai, banyak parpol yang gagal menjalankan tanggung jawab mengusung calon untuk maju ke pilkada. Ini menunjukkan partai-partai belum matang berdemokrasi. Titi Anggraini, Direktur Eksekutif Perludem, menambahkan, parpol sangat bersandar pada perhitungan menangkalah sehingga mengambil langkah yang hanya menguntungkan dirinya, tetapi merugikan rakyat. (net/egy)


Harga Eceran

Rp. 3.000,-

Langganan Rp. 70.000,-/bulan 16 Halaman

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015

redaksi@koranberita.co

PIPPA - UNKRIS

FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

CALON MAHASISWA YANG DINYATAKAN LULUS PSIKOTEST AKAN DISALURKAN KE MITRA INDUSTRI

PUSAT INFORMASI PEMBERDAYAAN POTENSI AKADEMIS

UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA KARAWANG - JAWA BARAT PENERIMAAN MAHASISWA/I BARU

Jalan Raya Galuh Mas, Pasar Bersih Karawang Blok H2 (Depan RSUD Karawang) Tlp. (0267) 8636770 LAYANAN INFORMASI : 0856 9129 8509 | 08121381 4453

SMP Tunas Dharma Dongkrak Prestasi

United Panik saat Gaet Martial

Pelaku Pembunuhan Wanita Ditangkap

SMP Tunas Dharma, diam-diam terus menggeber upaya agar punya status yang dianggap oke. Malah untuk peningkatan kualitasnya itu, sekolah itu terus juga mencari terobosannya.

Proses kepindahan Anthony Martial ternyata dilakukan dalam rentang waktu satu minggu saja. Ed Woodward selaku Pimpinan Eksekutif United langsung mengontak AS Monaco.

Aparat Polsek Gunung Putri, Bogor, akhirnya menangkap pelaku yang diduga terlibat dalam pembunuhan wanita di Kota Wisata, Cibubur.

Halaman 12

Halaman 11

Halaman 14

SOROT

Kejaksaan ­Dalami Kasus Gunung ­Sembung PURWAKARTA, KORAN BERITAKasus dugaan korupsi dalam penjualan lahan yang ada di Gunung Sembung Desa Sukajaya, Kecamatan Sukatani terus di dalami oleh kejaksaan. Hal itu menyusul setelah Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Kabupaten Purwakarta yang baru akan melanjutkan kasus ini hingga ada keputusan pasti apakah bisa masuk ke ranah korupsi atau bukan sesusi dengan bukti dan fakta yang ada. Sebelumnya Kejakasaan Negeri Kabupaten Purwakarta telah menetapkan dua tersangka DH, mantan Camat Sukatani dan NJ, Mantan Kades Sukajaya. “Kita telah memanggil kembali DH dan NJ beberapa hari lalu, untuk diminta keterangannya kembali terkait kasus dugaan penjualan aset negara di desa sukajaya, berikut saksi lainnya saudara Heru, namun saksi tersebut setelah diperiksa dari kejaksaan mengalami sakit dan meninggal dunia,” kata Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Purwakarta, Eko Tjahyono kepada KORAN BERITA, Kamis (3/9/2015) Halaman 15

Satpol PP Tak Miliki Wibawa ? Tiga Minimarket Tidak Berizin Tapi Tidak Ditindak PURWAKARTA, KORAN BERITAKewibawaan Satpol PP Purwakarta terkesan hanya dipandang sebelah mata oleh pengusaha minimarket. Pasalnya, ada tiga minimerket yang ditegur oleh lembaga penegak peraturan daerah itu, karena tidak memiliki izin tapi tak pernah dihiraukan pengusaha.

IST/KORAN BERITA

PROGRAM

Samsat Gratiskan ­Biaya BBNKB

Kepala BPMPTSP, Iyus Permana mengatakan, seba­ nyak tiga minimarket belum mengantongi izin dari BPMPTSP dan sudah mendapat teguran sebanyak tiga kali dari Satpol PP, akan tetapi belum ada tindakan tegas dari

SDN Sukawera Ajarkan ­Disiplin Kebersihan

SUBANG, KORAN BERITA – Samsat Subang siap melayani terkait pembiayaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang berasal dari luar provinsi Jawa Barat dengan biaya 0 persen, alias gratis. Hal itu sesuai dengan pemberlakuan peraturan gubernur (Pergub) Jawa Barat, nomor 64 tahun 2015 tentang pemberian Bea Balik Nama Ken­daraan Bermotor (BBNKB) atas penyerahan kedua dan seterusnya. “Jadi, diinformasikan kepada masyarakat pemilik kendaraan bermotor atau yang menguasai kendaraan bermotor di Jawa Barat, khususnya di Subang bahwa pergub itu diberlakukan sejak 2 Juli hingga 31 Desember 2015,” ujar Kanit Regident Polres Subang, Ipda Warjo kepada KORAN BERITA saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (3/9/2015). Halaman 15

Satpol PP. “Ada tiga minimarket Indomaret yang hingga saat ini belum menyelesaikan Izinnya karena masih ada kewajiban yang belum diselesaikan,” kata Iyus kepada KORAN BERITA, (3/9/2015)

Dikatakan, Satpol PP sampai saat ini belum mengambil sikap untuk menindak minimarket yang belum memenuhi kewajibannya untuk bisa mengantongi izin, bahkan Satpol PP sempat m ­ enutup Halaman 15

Pemkab Siapkan Enam Desa Budaya PURWAKARTA, KORAN BERITAPemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta, telah menunjuk enam desa yang akan dijadikan percontohan untuk dijadikan desa budaya. Keenam desa itu antara lain, Desa Linggamukti, Sukamulya, Mekarjaya, Cilandak, Cilingga dan Cibeber. Keenam Desa tersebut siap dalam menerapkan desa budaya di Purwakarta. Kriteria Desa budaya sendiri adalah desa yang masih mengusung

keaslian budaya Desa serta tradisi masyarakatnya atau bisa juga masih mengedepankan hukum adat Bupati Kabupaten Purwakarta, Dedi Mulyadi mengungkapkan, petunjuk teknis aturan yang ada dalam majelis adat desa akan dipersiapkan. Selain itu, kesiapan masyarakat dan aparatnya yang harus disiapkan. Pembentukan Desa Budaya sendiri, lanjut Dedi, untuk membentuk tata kelola Halaman 15

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

PROGRAM. Civitas Akademika SDN Sukawera terus berbenah untuk meningkatkan program bersih dan ­kenyamanan sekolah.

SUBANG, KORAN BERITASekolah Dasar Ne­ geri (SDN) Sukawera, Kecamatan Compreng menerapkan kedisiplinan dalam bidang kebersihan dari sejak dini. Salah seorang guru SDN Sukawera, Mista mengatakan, kendati terpencil dan jauh dari pusat kecamatan apalagi dari pusat kabupa­ Ipda Warjo - Kanit Regident Polres Subang

ten, namun namun tidak menyurutkan guru-guru di sekolah tersebut untuk menerapkan pemahaman tentang pentingnya kebersihan sekolah. “Permasalahan kebersihan memang sering menjadi masalah disetiap sekolah, baik dari SD, SMP ataupun SMA dan biasanya hanya tergantung kepada penjaga sekolah,” ujar Mista kepada KORAN

BERITA saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (3/9/2015). Dikatakan, kebersihan lingkungan sekolah sangat penting dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Untuk itulah pihak civitas akademika SDN Sukawera memupuk kesadaran kebersihan sekolah menjadi hal yang prioritas. “Bagaimana guru dan siswa bisa

belajar dengan nyaman dan kondusif bila keadaan lingkungannya kotor,” katanya. Untuk menerapkan kebersihan di sekolah, kata Mista, perlu dukungan serta kerjasama dari semua pihak baik semua warga sekolah, masyarakat sekitar termasuk dengan para pedagang yang biasa mangkal di sekolah. Halaman 15

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

JELASKAN. Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi memberikan penjelasan kepada Kepala Desa dan aparat Desa tentang desa budaya.


BERITA KITA

JUMAT, 4 September 2015 OPINI DAN SURAT P ­ EMBACA KORAN BERITA Bagi masyarakat yang mau menulis berita, opini dan surat p­ embaca di KORAN BERITA silahkan kirim ke email kami ­dengan panjangnya artikel yang cukup 5.300 karakter atau 700 kata saja dalam Bahasa Indonesia. Biar le­bih cepat sampai, ­tulisan dikirim ke alamat: redaksi@koranberita.co Naskah yang lolos pemeriksaan akan dimuat secepatnya.

LENSA KITA ANDA juga dapat berpartisipasi dengan mengirimkan karya foto anda ke redaksikoranberita@gmail.com dengan sisi terpanjang 1500 pixel beserta deskripsi foto maksimal 200 kata, disimpan ­dalam format JPG skala 6.

NOMOR TELEPON PENTING KEPOLISIAN NO NAMA

TELP

1

Polres Karawang

0267- 402240

2

Polsek Kota

0267-402516

3

Polsek Klari

0267-431032

4

Polsek Telukjambe

0267-642222

5

Polsek Pangkalan

0267-4675445

6

Polsek Cikampek

0264-316110

7

Polsek Kotabaru

0264-8386699

8

Polsek Jatisari

0264-360110

9

Polsek Cilamaya

0264-340988

10 Polsek Telagasari

0267-510110

11 Polsek Rawamerta

0267-7002110

12 Polsek Rengasdengklok

0267-482110

13 Polsek Pedes

0267-7006579

14 Polsek Batujaya

0267-470220

15 Polsek Pakisjaya

0267-7002024

16 Polsek Tirtajaya

0267-4639044

17 Polsek Tempuran

0267-7004504

18 Polsek Majalaya

0267-8616946

19 Polsek Ciampel

0267-8617856

20 Polsek Cibuaya

0267-5165251 FOTO : RISTON REWENDI

DARURAT NO NAMA

TELP

1

PMI

0267-042255

2

PEMADAM KEBAKARAN

0267-402117

3

PERUSAHAAN GAS NEGARA

0267-402117

NO

NAMA

TELP

1

APJ Karawang

0267-411132

2

APJ Karawang Kota

0267-412676

3

UPJ Kosambi

0267-433872

4

UPJ Cikampek

0264-316468

5

UPJ Rengasdengklok

0267-480426

6

UPJ Prima Karawang

0267-402122

Polemik Pencemaran Sungai Cibeet

Kejahatan Lingkungan Merajalela

PLN

RUMAH SAKIT NO

NAMA

TELP

1

RSUD KARAWANG

0267-640444

2

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG

0267-414520

3

RUMAH SAKIT BAYUKARTA

0267-401817

4

RUMAH SAKIT DEWI SRI

0267-402855

5

RUMAH SAKIT CITO

0267-414245

SMS PEMBACA INGIN menyampaikan kritik dan saran tentang lingkungan sekitar anda? Kirimkan SMS dengan format SMS#NamaAnda#IsiPesan, kemudian kirim ke 0813-1447-0500.

ALOKASI DANA DESA. BELUM CAIR. APARAT DESA MERADANG, PUSING BUKAN KEPALANG, CARI DANA TALANG, CUMA ISAPAN, PERHATIKAN DONG INTANSI YG BERWENANG, ADMINISTRASI BRANTAKAN, OOOH KARAWANG, HIDUP BPD PANGULAH ETAN EEH SALAH SELATAN. NN (0812887****) ASS... KPD BPK SAAN MUSTOFA MAJU TERUS SBG CABUP KARAWANG, KRN ANDA YG PLG PANTAS, PUTRA ASLI KARAWANG, MEMILIKI JEJAK POLITIK YG BAGUS SERTA RUMAHTANGGA YG SAKINAH, MAWADDAH, WAROHMAH. SUKSES BUAT ANDA. AMIN2 YRA... (RUDI ZIRALUO -08126311****) YTH BPK KAPOLRES KRW KENAPA DIBIARKAN ADA PA OGAH DI DEPAN BANK MANDIRI DAN DEPAN KANTOR SAMSAT PADAHAL DISANA PAS DIDEPAN POSKO POLISI (ASEP SAEPUDIN -085771111****) KPD. YTH PLT BUPATI KRW. BU KAPAN PERBUP PRANGKAT DESA DI TERBITKAN KAMI2 SLALU MENUNGGU DAN MENUNGGU. (DEDI JUNAEDI -08569291****) ASS,YTH IBU PLT BUPATI KRW, BU, KAPAN HONOR PERANGKAT APARAT DESA DAN BPD DI KEALISASIKANNYA, MOHON DI SEGERAKAN, KRNA PRANGKAT DESA DAN BPD SGT MEMBUTUHKANNYA MKSH WSSLM. PA DV BPD DS CIPTA MARGA. (08581444****) KPD BPK KEPALA KEMENAG SUBANG SAYA MAU TANYA KAPAN TUNJANGAN SERTIVIKASI DI CAIRKAN UNTUK GURU GURU HONOR..TERIMAKASIH MHN D JAWAB. (AHMAD-08134562****)

LOKASI: KARAWANG

MCK DI IRIGASI. Warga Dusun Sukajaya,Desa Anggadita sedang mandi dan mencuci pakaian di irigasi. Selain dijadikan tempat mencuci dan mandi, irigasi tersebut kerap dijadikan tempat untuk BAB.

Penulis : Pepeling Karawang

Sungai cibeet adalah sungai alam yang meng­ hubungkan 5 Kabupaten yang ada di Jawa Barat yang merupakan sumber kehidupan bagi ma­ syarakat yang berada disepanjang bantaran sungai tersebut, kini sungai tersebut mengalami pence­ maran oleh limbah indrustri yang berasal dari PT. PINDODELI 3 yang beralamat di Desa Tamanme­ kar Kecamatan Pangkalan sementara lubang pem­ buangan Limbah berada di Desa Wanajaya Keca­ matan Telukjambe Barat sementara ada beberapa Desa yang terdampak dari pencemaran sungai cibeet yang diantaranya Desa Wanakerta, Desa Mulyajaya, Desa Mekarmulya.

D

ampak yang ditimbulkan dari pencemaran sungai cibeet yang berupa berubahnya warna air, bau yang menyengat serta masyarakat yang merasakan gatal-gatal dari yang menggunakan air sungai cibeet sehingga menimbulkan keresahan masyarakat sehingga terjadinya aksi masa ke Pemerintah Daerah pada tanggal 28 Agustus 2015 dan pada hari yang sama BPLH yang didampingi Pepeling dan masyarakat melakukan sidak kelapangan dengan pengambilan sample air, dari data yang dilihat dilapangan sehingga kemudian BPLH yang didampingi Pepeling dan Perwakilan masyarakat sebagai saksi melakukan penyegelan pipa pembuangan limbah PT. PINDODELI 3 pada tanggal 29 Agustus 2015 karena dianggap telah melakukan kejahatan pencemaran air sungai cibeet. Namun yang anehnya BPLH sampai saat ini belum mengumumkan hasil pemeriksaan Laboratorium. 1. PT Pindo Deli Pulp And Pa-

per Mill 3 apakah perusahaan tersebut melampaui standar baku mutu limbah cair yang telah ditetapkan. 2. Apakah mengakibatkan turunnya kualitas air? Kalo melebihi batas standar baku mutu mau tidak mau pihak pejabat pengawas lingkungan hidup segera berkoordinasi dengan pejabat PPNS untuk melakukan penyidikan dan penindakan atas dugaan tindak pidana pencemaran lingkungan . Masyarakat berharap PLT bupati segera melakukan pemberian sanksi penutupan seluruh atau sebagian tempat usaha PT Pindo Deli Pulp And Paper Mill 3. Perlu dipahami oleh semua masyarakat karawang Fungsi Sungai sebagai sumber air merupakan salah satu sumber daya alam yang mempunyai berfungsi serbaguna bagi kehidupan dan penghidupan manusia dan harus dilindungi dan dijaga kelestariannya, ditingkatkan fungsi dan kemanfaatannya, dan dikendalikan daya rusaknya terhadap lingkungan sebagaimna ditegaskan Peraturan Pe-

merintah Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 1991 Tentang Sungai 27 Bab Xii menjelaskan kewajiban dan larangan: Dilarang membuang benda-benda/bahan-bahan padat dan/atau cair ataupun yang berupa limbah ke dalam maupun di sekitar sungai yang diperkirakan atau patut diduga akan menimbulkan pencemaran atau menurunkan kualitas air, sehingga membahayakan dan/ atau merugikan penggunaan air yang lain dan lingkungan. Diancam dengan hukuman penjara selamalamanya 2 (dua) tahun dan atau denda setinggi-tingginya Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah) Pasal 102 UUPPLH: Setiap orang yang melakukan pengelolaan limbah B3 tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59 ayat (4) dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 3 (tiga)tahun dan denda paling sedikit Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dan paling banyak Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah). Pasal 103 UUPPLH Setiap orang yang menghasilkan limbah B3 ? dan? tidak melakukan pengelolaansebagaimana dimaksud dalam Pasal 59 dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 3 (tiga) tahun dan denda paling sedikit Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) dan paling banyak Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah). Pasal 117 UUPPLH Jika tuntutan pidana diajukan kepada pemberi perintah

atau pemimpin tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 116 ayat (1) huruf b, ancaman pidana yang dijatuhkan berupa pidana penjara dan denda diperberat dengan sepertiga. Pasal 119 UUPPLH Selain pidana sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang ini, terhadap badan usaha dapat dikenakan pidana tambahan atau tindakan tata tertib berupa: a. Perampasan keuntungan yang diperoleh dari tindak pidana b. Penutupan seluruh atau sebagian tempat usaha dan/atau kegiatan; c. Perbaikan akibat tindak pidana; d. Pewajiban mengerjakan apa yang dilalaikan tanpa hak; dan/ atau e. Penempatan perusahaan di bawah pengampuan paling lama 3 (tiga) tahun. Memperhatikan ketentuan Pasal UUPPLH yang disebutkan di atas, terlihat bahwa sanksi pidana yang dijatuhkan kepada pelaku tindak pidana limbah B3, ancamannya ada pidana paling singkat (minimal), dan jika dilakukan dalam suatu badan usaha hukumannya ditambah sepertiganya, dan dapat dikenakan pidana tambahan sebagaimana diatur dalam Pasal 119 UUPPLH. Maka untuk itu sebagai masyarakat dan Pepeling Karawang menyatakan : 1. Mendesak pemerintah untuk mengumumkan hasil pemeriksaan Laboratorium PT Pindo Deli Pulp And Paper Mill 3 apakah perusahaan tersebut melampaui baku mutu limbah cair yang telah ditetapkan Per-

men LH No.05 Tahun 2014 Tentang Baku Mutu Air Limbah. 2. Apakah mengakibatkan turunnya kualitas air? 3. Mendesak kepada para Pembina, Pengawas tidak boleh menerima “uang” untuk menutupi kesalahan perusahaan, bila ditemukan halhal yang tidak sesuai peraturan. Melainkan menindak tegas / menyetop aktifitas pabrik. Sudah selayaknyalah setiap pabrik kertas harus menjalankan IPAL yang merupakan tolak ukur kepedulian terhadap lingkungan. 4. Menindak “saluran tikus” PT. Pindo Deli Pulp And Paper Mill 3 (IPAL palsu) agar setiap pabrik kertas mematuhi peraturan dalam Pengelolaan Air Limbah yang benar, memenuhi Baku Mutu air buangan nya yang dialirkan ke sungai. 5. Masyarakat dan Pepeling Karawang akan melakukan upaya hukum secara perdata terkait penerapan tangung jawab mutlak peruhaaan yang melakukan pencemaran lingkungan. Dimana ada asap pasti akan ada api, begitu pun tidak mungkin ada reaksi masyarakat jika memang tidak terjadi apaapa dimasyarakat, inilah yang seharusnya dijadikan bahan bahwa janganlah kita berfikir bahwa masyarakat akan diam, kenyataan ini terbukti bahwa masyarakat saat ini merasa jenuh akan sikap pemerintah yang selama ini selalu acuh tak acuh akan kejadian yang terjadi dimasyarakat. (*)

Pemimpin Demokratis Terima Kritik sebagai Masukan Penulis: Frans H Winarta

SEMUA WARTAWAN KORAN BERITA SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL KHUSUS ATAU SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA IMBALAN APAPUN DARI NARASUMBER.

RENCANA pemerintah mengajukan RUU KUHP (Pidana) yang masih mengandung pasal-pasal yang antidemokrasi dan mengesampingkan perlindungan hak asasi manusia sungguh di luar dugaan. Hal ini karena Pasal 265 dan 266 RUU KUHP (Pidana) justru merupakan fotokopi dari Pasal 154–157 KUHP (Pidana) yang berasal dari Kitab Hukum Pidana Belanda (Wetboek van Strafrecht) yang diilhami Kitab Hukum Pidana Prancis yang merupakan bagian dari Code Napoleon (terdiri atas Code de civil, Code de commerce dan Code de penal). Namun, sebenarnya Belanda dan Prancis sendiri sudah lama tidak menggunakan pasalpasal yang dapat menghalangi atau membatasi kemerdekaan dan hak asasi manusia tersebut. Sungguh mengherank-

an dalam era demokratisasi ini, khususnya setelah era reformasi yang dicetuskan pada 1998, pasal-pasal penyebar kebencian (haatzaai artiekelen) yang digunakan pemerintah kolonial untuk membungkam gerakan kemerdekaan digunakan lagi dalam perangkat KUHP (Pidana) Indonesia yang baru nanti. Pemerintahan Jokowi- JK ketika meneruskan RUU KUHP (Pidana) itu seharusnya disertai ”minderheidsnota” yang menyatakan keberatan dengan Pasal 265 dan 266 RUU KUHP (Pidana) karena alasan penghormatan atas hak asasi manusia dan kemerdekaan individu. Soekarno suatu waktu dulu pernah berkata dalam bukunya yang terkenal, Di Bawah Bendera Revolusi, 1964: ”Rakyat yang tidak merdeka adalah rakyat yang sesungguh-sungguhnya tidak merde-

ka.

Segala gerak- bangkitnya adalah tidak merdeka. Segala kemauannya, segala pikirannya, ia segala rohnya dan nyawanya adalah tidak merdeka. Mau ini tidak leluasa, mau itu tidak leluasa. Mau ini ada ranjau, mau itu ada jurang. Mau mengeluarkan kritik, ada artikel 154 sampai 157 dari buku hukum siksa; mau menganjurkan kemerdekaan, ada artikel 153 bis dan ter; mau menggerakkan kaum buruh, terancam artikel 161 bis; mau mengadakan aksi radikal, gampang dicap berbahaya bagi keamanan umum; mau memajukan perniagaan ada rintangan bea, mau memajukan sosial ada macam-macam syaratnya, pendek kata: mau ini ada duri, mau itu ada paku.” Dari perkataannya tersebut terlihat bahwa Soekarno pada masa

pemerintahannya pun telah memberikan perhatian secara khusus terhadap kebebasan berpendapat yang dihalanghalangi oleh undang-undang. Seharusnya setelah 70 tahun merdeka dan 17 tahun era reformasi ”haatzaai artiekelen” tidak lagi digunakan dalam KUHP (Pidana) yang baru. RUU KUHP (Pidana) tidak perlu memuat pasal-pasal yang tidak selaras dengan jaminan kemerdekaan individu. Seolah-olah perjuangan mahasiswa, pemuda, aktivis LSM, dan para reformis dalam memperjuangkan kebebasan berpendapat menjadi kurang dihargai. Padahal, mereka sudah mengorbankan segala-galanya untuk mencapai tingkat demokrasi seperti sekarang. Walaupun masih jauh dari sempurna, kebebasan sekarang yang dapat kita nikmati adalah hasil perjuangan

mereka melalui peristiwa-peristiwa Trisakti, Semanggi I dan II, penculikan dan penghilangan aktivis, penghukuman atas pendemo SDSB yang dianggap menghina presiden, pelanggaran hak asasi manusia, dan pembunuhan dalam peristiwa Tanjung Priok, Talang Sewu, dan lainnya. Kritik sebagai Komunikasi Politik Di dalam negara hukum berdasarkan asas demokrasi ini, kritik yang dilancarkan kepada pejabat pemerintah merupakan bagian dari komunikasi politik dan dapat dilakukan melalui tulisan atau demonstrasi jika komunikasi politik itu macet. Kritik merupakan salah satu cara keturutsertaan warga negara dalam mengawasi dan berpartisipasi dalam pemerintahan yang dijamin dalam konstitusi UUD 1945. (ars/sn*)


BERITA SEKOLAH

JUMAT, 4 September 2015

KAMPUS

Begini ‘Ospek’ Cerdas Ala Telkom PDC Karawang BAGI yang akan masuk perguruan tinggi, Ospek terkadang menjadi momentum yang menyeramkan. Betapa tidak, biasanya dalam Ospek banyak kegiatan-kegiatan yang mengarah pada perpoloncoan. Namun berbeda dengan Telkom PDC Karawang. Konsep dan gayanya pastinya lebih cerdas. Selain itu, namanya juga diganti menjadi “Masa Orientasi Calon Professional Muda” (MOCPM). “Opsek di Telkom PDC Karawang kita bagi jadi dua sesi, pengenalan civitas kampus selama tiga hari. Selanjutnya diisi dengan kegiatan charcter building dan games, yang dilaksanakan secara outbond pada tanggal 12-13 september 2015,” Ungkap Hari Fuziansyah, S. Ikom ACA, Kabag Humas Telkom PDC melalui rilisnya. “Kegiatan orientasi substansinya adalah memanusiakan manusia, mendidik, mengenalkan dan membrikan kesepahaman mengenai target para pemuda mewujudkan mimpi melalui perkuliahan. Makanya di Ospek kali ini kita terapkan dengan gaya cerdas seperti ini,”tambahnya. Lanjut Hari, kegiatan yang diikuti oleh 120 orang calon mahasiswa tersebut, berlangsung dari hari Selasa (1/9) akan berakhir pada 13 September 2015. Adapun materi yang disampaikan dalam Ospek itu, mengenai kelebihan dan prestasi yang telah diraih, dan bagaimna system perkuliahan. “Materi-materi itu disampaikan oleh Tim Manajerial Telkom PDC,”ujarnya. Telkom PDC juga berkerjasama dengan aparat kepolisian dari Polres Karawang untuk mengisi materi tentang disiplin dan etika berlalulintas. Dalam pemaparannya, Agus, Bagian Dikyasa Polres Karawang menyambut baik Ospek yang dilakukan Telkom PDC Karawang. (ds)

DEA/KORAN BERITA

MANTAPS. SMP Tunas Dharma juga punya ekskul degung nih.

SMP Tunas Dharma Dongkrak Prestasi Ada Akuntansi dan Bahasa Mandarin Juga Loh

RLS/KORAN BERITA

POLRES Karawang saat mengisi materi dalam kegiatan Ospek Telkom PDC.

PROGRAM

Kurtilas Bakal Dilanjutkan di 2017 KURIKULUM 2013 (Kurtilas) yang sempat dihentikan awal tahun lalu, rencananya akan dilanjutkan pada tahun 2017 mendatang. Saat ini, Dinas Pendidikan Kota Bekasi sedang mempersiapkan kebutuhan untuk menunjang program tersebut. Hal ini ditegaskan langsung Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Rudi Sabarudin, usai membuka pelatihan Kurtilas kepada para kepala sekolah tingkat SMP dan SMK di SMKN 1 Kota Bekasi, kemarin. Kegiatan yang dilaksanakan selama lima hari tersebut, diikuti 57 perserta yang terdiri dari kepala sekolah dan pengawas sekolah. Mereka berasal dari 36 sekolah tingkat SMP dan SMK negeri dan swasta se-Kota Bekasi. Dalam pelatihan tersebut, para kepala sekolah mendapat materi tentang manajemen dan kepemimpinan sekolah, kurikulum, evaluasi sekolah, pengembangan kegiatan intra dan ekstra sekolah, kemitraan sekolah dan beberapa materi lainnya untuk menunjang program Kurtilas. “Sebelum semua itu dilaksanakan, saat ini kita beri pelatihan terlebih dahulu kepada kepala sekolah dan ada juga pendampingan dari Kemendikbud untuk penerapan kurikulum 2013 pada tahun 2017 mendatang,” kata Rudi. Di tempat yang sama, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) tingkat SMK Kota Bekasi, I Made Supriatna mengaku, saat ini baru ada 17 sekolah di Kota Bekasi yang melaksanakan program Kurtilas. “Ke 17 sekolah tersebut, sebelumnya sudah mengimplementasi Kurtilas lebih dari tiga semester. Nah, untuk sekolah yang menjalankan Kurtilas belum tiga semester, maka kembali ke KTSP. Tapi, untuk tahun 2017 mendatang, seluruh sekolah harus sudah menjalankan program tersebut,” paparnya. (KB*)

SMP Tunas Dharma, diam-diam terus menggeber upaya agar punya status yang dianggap oke. Malah untuk peningkatan kualitasnya itu, sekolah menengah pertama di Jalan Tarumanegara sekitar Flyover daerah Gempol, Karawang Barat, Karawang, ini terus juga mencari ­terobosannya.

S

alah satu upaya terobosan itu di antaranya lewat pelajaran Akuntansi dan bahasa Mandarin sebagai muatan lokal, selain bahasa Sunda. "Ya, itulah memang upaya yang sementara ini bisa kami lakukani. Agar para siswa punya semangat dan energi baru," kata Kepsek SMP Tunas Dharma, Daryono, SPd. Menurut Pak Dar, sebutan Kepsek Daryono yang ditemui KORAN BERITA di lingkungan sekolahnya, kemarin, upaya menuju status yang oke itu sudah menjadi komitmen pihak sekolah dan Yayasan Pendidikan Rosma (Yaperos) yang menaunginya. Selain hanya SMP, di lokasi yang sama juga terdapat jenis pendidikan TK, SD dan SMA .

Kepsek dan para guru saat berfoto bersama.

"Jadi, SMP kami ini jadi pelengkap agar para siswa benar-benar punya ilmu yang mumpuni," sebutnya. Lokasi SMP Tunas Dharma memang memang berada di kompleks sekolah milik Yaperos yang bersatu dengan TK, SD, dan SMA. Konon lewat tekad pengurus yayasan temasuk para kepala sekolah terkait, kompleks sekolah ini kini terus berbenah menghias diri yang untuk mendongkrak kualitas tadi. Intinya, materi sekolah dibuat sedemikian

rupa, sehingga mampu bagi mengakomodir kebutuhan dunia pendidikan seperti seharusnya. Khusus untuk para siswa yang jumlah seluruhnya 157 siswa di enam rombel dan bernaung di bawah Yaperos, seperti diakui Pak Dar, diharapkan nantinya semua bisa seperti yang menjadi asa pihak yayasannya. “Inginnya kami menjadikan mereka sebagai insan yang berilmu dan berbudi pekerti,” terangnya. Soal keinginan Pak Dar, sejumlah guru menyambut dengan rasa suka. Di antaranya Wakasek Wahyuni, SPd, PKS Kurikulum Clara Irke, SPd, PKS Kesiswaan Fanny Lesmana, SPd, PKS Sarpras Hadi Wijaya, SPd

dan PKS Humas Komaria, SPd, senada mengatakan karenanya optimis tujuan pendidikan di Yaperos bisa terwujud. Bahwa areal dan gedung sekolah yang relatif luas dan permanen, juga sarana dan prasarana seperti laboratorium yang memadai, mungkin memang menjanjikan hal itu. Belum lagi padatnya jenis ekskul di antaranya kesenian khas Sunda degung, jenis olahraga basket, bola voli, dan lainnya selain ekskul baku seperti Pramuka dan PMR. Malah sejak 2013, sekolah ini juga terakreditasi A. “Makanya kami juga optimis sekolah kami bisa,” aku PKS Kesiswaan Fanny Lesmana. (dea)

Cetak Prestasi Pramuka

Tim Pramuka Juara.

SELAIN dirasakan kepsek dan guru, rasa optimis bakal eksisnya SMP Tunas Dharma juga dilontarkan para siswanya di organisasi OSIS. Yakni

Ketua Kartika Rajendra Putri, Wakil Ketua Cikal Bunga BB, Sekretaris Yuliani, Bendahara Shierly VD dan Zagita. Selain itu juga Sekbid Sosialisa-

si Thasa, Sekbid Pendidikan dan Bela Negara Agreny AS, Sekbid Peralatan Kenny dan Rexcel, Sekbid Transportasi dan Olahraga Larry, Sekbid Kesenian Jesika G, Sekbid Dokumentasi Pricilla, juga Sekbid Lima K Pranata dan Shendy. Untuk sementara, seperti diakui aktivis OSIS, prestasi terakhir yang bisa dicetak adalah Juara Umum II Jambore Pramuka Karawang Barat 2015, akhir Agustus lalu. Di jambore itu, mereka menyabet nilai Juara I Semapur Putra, Juara I Keseragaman Putri, Juara I Arah Mata Angin Putri, Juara II Arah Mata Angin Putra, Juara II Pionering Putra, Juara

II Sandi-sandi Putra, Juara II KIM Putra, dan Juara III Semapur Putri. Dari sejumlah SMP yang peserta jambore, mereka hanya kalah dari armada Pramuka SMPN 3 Karawang Barat yang Juara Umum I. “Kalau yang lain sih bisa kita libas, hehe,” bangga Agreny, satu di antara armadanya. Sementara soal tekad siswa seperti disampaikan Ketua OSIS Kartika, sebagai siswa sudah pasti mereka bakal berbuat yang terbaik. “Sepanjang memang sesuai yang diajarkan, kita-kita ngerti deh. Prestasi lain pun kami usahakan, pastinya," papar Kartika yang diamini teman-temannya. (dea)


BERITA BOLA

JUMAT, 4 September 2015

LIGA CHAMPIONS

Juventus Bawa Mulyadi ke Liga Champions

VS Juventus

Manchester City

Kompetisi : Liga Champions Eropa 2015-2016 Hari, Tanggal : Rabu, 16 September 2015 Pukul: 01:45 WIB Stadion : Etihad stadium

Jadwal Sepakbola

JUVENTUS baru saja merilis nama skuad mereka untuk berlaga di Liga Champions. Dalam daftar tersebut, terdapat nama pemain keturunan Indonesia, Emilio Audero Mulyadi. Finalis Liga Champions tahun lalu ini memasukkan nama Mulyadi untuk mendampingi penjaga gawang utama mereka Gianluigi Buffon dan Norbetro Neto. Hal ini tentu menjadi kesempatan yang sangat baik bagi pemain yang beberapa waktu yang lalu menikmati masa liburannya di Lombok tersebut. Jika diturunkan maka Mulyadi berkesempatan menjajal kemampuannya melawan penyerangpenyerang terbaik Eropa. Juventus sendiri di Liga Champions tergabung di Grup D bersama Manchester City, Sevilla dan Borussia Monchengaldbach. (net/muh)

Daftar lengkap pemain Juventus di babak grup Liga Champions Kiper

:

Gigi Buffon, Norberto Neto, Audero Mulyadi

Bek

:

Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Daniele RUgani, Andrea Barzagli, Martin Caceres, Patrice Evra, Alex Sandro, Stephan Lichtsetiner.

Gelandang

:

Stefano Sutararo, Claudio Marchisio, Mario Lemina, Sami Khedira, Juan Cuadrado, Paul Pogba, Roberto Pereyra, Hernanes.

Penyerang

:

Mario Mandzukic, Simone Zaza, Paulo Dybala, Alvaro Morata

PREMIER LEAGUE

Pemain Asing Menjamur, Beckham Tak Khawatir

Tanggal

Jam

Pertandingan

Liga

Channel

Tanggal

Jam

Pertandingan

Liga

Channel

5/9/2015

18:00WIB

Sothend United vs Petersborough

League Two Inggris

beIn Sport 1

7/9/2015

01:45WIB

Siprus vs Belgia

Kualifikasi Euro 2016

Global TV

5/9/2015

21:00WIB

Cambridge United vs Luton Town

League Two Inggris

beIn Sport 1

7/9/2015

02:00WIB

Palmeiras vs Corinthians

Brasileirao

beIn Sport 2

5/9/2015

23:00WIB

Rusia vs Swedia

Kualifikasi Euro 2016

Global TV

8/9/2015

01:45WIB

Skotlandia vs Jerman

Kualifikasi Euro 2016

RCTI

6/9/2015

01:45WIB

Spanyol vs Slowakia

Kualifikasi Euro 2016

RCTI

8/9/2015

01:45WIB

Albania vs Portugal

Kualifikasi Euro 2016

Global TV

6/9/2015

01:45WIB

Swiss vs Slovenia

Kualifikasi Euro 2016

Global TV

9/9/2015

01:45WIB

Inggris vs Swiss

Kualifikasi Euro 2016

RCTI

6/9/2015

04:30WIB

Sao Paolo vs Internacional

Brasileirao

beIn Sport 2

9/9/2015

01:45WIB

Macedonia vs Spanyol

Kualifikasi Euro 2016

Global TV

6/9/2015

18:15WIB

Bristol Rovers vs Oxford United

League TwoInggris

beIn Sport 1

16/9/2015

01:45WIB

Juventus vs Manchester City

Champions Eropa

RCTI

6/9/2015

20:30WIB

Burton Albion vs Coventry City

League TwoInggris

beIn Sport 1

16/9/2015

01:45WIB

PSV Eindhoven vs Manchester United

Champions Eropa

beIn Sport 2

6/9/2015

23:00WIB

Turki vs Belanda

Kualifikasi Euro 2016

RCTI

17/9/2015

01:45WIB

Roma vs Barcelona

Champions Eropa

RCTI

7/9/2015

01:45WIB

Italia vs Bulgaria

Kualifikasi Euro 2016

RCTI

17/9/2015

01:45WIB

Olympiakos vs Bayern Munchen

Champions Eropa

beIn Sport 2

United Panik saat Gaet Martial Keown: United Memalukan!

PROSES kepindahan Anthony Martial ternyata dilakukan dalam rentang waktu satu minggu saja. Ya, setelah resmi gagal mendapatkan Pedro dari Barcelona, Ed Woodward selaku Pimpinan Eksekutif United langsung mengontak AS Monaco.

Vadim Vasilyev wakil presiden Monaco

H

al tersebut diungkapkan oleh wakil presiden Monaco, Vadim Vasilyev. Ia bahkan membeberkan bagaimana tawaran dari The Red Devils dengan cepat datang silih berganti. Sebagaimana diketahui, nilai bandrol Martial mencapai 57,6 juta Pounds. Nilai tersebut dinilai kelewat batas, bahkan untuk seorang Sir Alex Ferguson. “Itu benar bahwa harga Martial adalah 57,6 Pounds. Sebenarnya Martial tidak kami jual, itu tidak ada dalam rencana kami,” ujar Vasilyev. “Tapi sejak minggu lalu, United datang dan mulai mengajukan penawaran harga secara berkala. Mulai dari 21,6 juta Pounds, 28,8 juta Pounds, 36 juta Pounds, bahkan 50 juta Pounds ditambah bonus,” “Sang pemain sudah menolak sejumlah tawaran. Dia bertanya kepada kami untuk mencarikan solusi dan pada Senin pagi Manchester United mengajukan sebuah tawaran yang tak bisa ditolak oleh pihak klub,” Lebih lanjut dia menyebut jika harga tersebut setara dengan harga salah satu pemain Barcelona. “Itu unik. Harga tersebut sama dengan harga Luis Suarez dan Neymar - salah dua pemain terbaik di dunia.” tutupnya.

Dengan segala fakta dan pengakuan yang dinyatakan, menjadi bukti bahwa pihak Setan Merah sempat dilanda rasa panik hingga dengan cepat memberi tawaran secara bertubi demi mendapatkan pemain yang sejatinya tidak ingin dilepas oleh klub pemilik. Legenda Arsenal Martin Keown menyebut tingkah laku Manchester United di deadline day kemarin bagaikan opera sabun yang memalukan. MU memalukan di deadline day Jelang penutupan bursa transfer musim panas kemarin,

BINTANG DAVID BECKHAM mengaku tak khawatir meski ada banyak pemain asing bermain di Premier League. Menurut mantan pemain Manchester United, hal tersebut takkan berpengaruh terhadap sukses tim nasional Inggris. Beckham mengatakan bahwa Inggris selalu memiliki skuat hebat yang mampu memenangkan Piala Dunia, meski mereka tak pernah lagi jadi juara sejak 1966. “Saya tidak khawatir, karena saya kira Inggris bisa memenangkan Piala Dunia. Itu kebanggaan para pemain Inggris. Saya bangga kami juara di tahun 1966 dan kami terus membicarakannya. Sebagai kapten, saya pernah mengatakan Inggris akan juara. Kami memang tak berhasil melakukannya, namun itu bukan hanya untuk menyenangkan fans,” jelas Beckham pada London Evening Standard. “Premier League adalah liga terbaik di dunia. Ada banyak pemain asing, yang membuat liga semakin besar. Saya cukup beruntung bisa bermain ketika masih ada nama besar seperti David Ginola dan Eric Cantona,” pungkasnya. (net/muh)

Sabtu, 12/09/2015 WAKTU

PERTANDINGAN

18:45 WIB

Everton VS Chelsea

21:00 WIB

Arsenal VS Stoke City

21:00 WIB

West Bromwich Albion VS Southampton

21:00 WIB

Watford VS Swansea City

21:00 WIB

Crystal Palace VS Manchester City

21:00 WIB

Norwich City VS AFC Bournemouth

23:30 WIB

Manchester United VS Liverpool

Minggu, 13/09/2015 19:30 WIB

Sunderland VS Tottenham Hotspur

19:30 WIB

Sunderland VS Tottenham Hotspur

Tak Ada yang Bisa Halangi Messi Raih Ballon d’Or 2015

LIONEL MESSI hampir bisa dipastikan memenangkan trofi Ballon d’Or 2015 dan FIFA atau pihak manapun tidak bisa menghalangi hal tersebut, menurut laporan yang diturunkan oleh Mundo Deportivo. Media Catalan rupanya amat yakin Messi bakal dinobatkan menjadi pemain terbaik dunia untuk ke-5 kalinya sepanjang karir, usai ia mencatat prestasi luar biasa musim lalu. Ia berhasil membawa Barcelona meraih tiga trofi seka-

ligus alias treble winners. Selain itu, La Pulga juga baru saja mendapatkan Trofi Pemain Terbaik Eropa. Messi disebut mendapatkan 49 dari maksimal 54 suara jurnalis Benua Biru, untuk mengalahkan dua kandidat lain Luis Suarez dan Cristiano Ronaldo. Messi pun dipastikan merah trofi Terbaik Eropa untuk kali kedua, sesuatu yang tak pernah bisa dilakukan pemain manapun sebelumnya. Ditambah lagi, Messi juga

Reus Dicoret dari Timnas J­ erman BINTANG Borussia Dortmund, Marco Reus, terpaksa tercoret dari daftar susunan pemain tim nasional Jerman yang dipersiapkan untuk melakoni laga Kualifikasi piala Dunia 2016. Hal tersebut dikarenakan sang pemain tengah mengalami cedera jari kaki. Cedera itu sendiri ia alami ketika Die Borussia berhasil mengalahkan Hertha Berlin dengan skor 3-1. Dengan begitu, Reus yang sukses tampil impresif selama awal musim ini tidak dapat turun saat Der Panzer melawan Polandia dan Skotlandia.

Ini menjadi yang kesekian kalinya bagi pemain 26 tahun tersebut gagal membela Jerman. Pasalnya, pada perhelatan akbar Piala ­Dunia 2014 lalu, ia juga mengalami cedera tepat sebelum ajang empat tahunan itu resmi digelar. Reus sendiri baru mengemas 25 penampilan bersama skuad ­ asuhan Joachim Loew. Cedera yang sering melandanya, ­memaksa sang p­ emain harus lebih banyak ­ menghuni meja operasi ketimbang rumput hijau nan se­ gar di ­stadion-stadion yang sangat ­megah. (net/muh)

mendapat anugrah gol terbaik Eropa, usai sukses memperdaya Jerome Boateng di semifinal Liga Champions musim lalu sebelum menaklukkan Manuel Neuer. Pengumuman nominasi Ballon d’Or akan dilakukan pada akhir Oktober dan pada bulan Desember, FIFA akan menemukan tiga finalis akhir. Itu akan jadi kali ke-9 Messi berada di podium bersama finalis lain, dan, seperti biasa, tak pernah ada pemain lain yang melakukan itu sebelumnya. (net/muh)

United sempat saling tuding dengan raksasa Spanyo Real Madrid terkait kegagalan kepindahan kiper David de Gea ke Santiago Bernabeu. Lebih dari itu, tim arahan Louis van Gaal itu juga menghadirkan kejutan dengan menebus Anthony Martial seharga £57,6 juta dari AS Monaco, yang disebut Keown sebagai perjudian besar. “Saya merasa United seperti melempar dadu di deadline day. Sulit membayangkan bahwa opera sabun semacam ini terjadi di bawah Sir Alex Ferguson dan David Gill. Ini memalukan,” ujar Keown.

“Transfer Anthony Martial juga merupakan sebuah perjudian besar. Dia sudah dibandingkan dengan Thierry Henry dan jika dia memang sebagus itu, maka dia akan menjadi pemain hebat. “Van Gaal menyukai pemain yang cepat – ia memiliki Arjen Robben di Bayern Munich dan gagal menjadikan Angel di Maria (seperti Robben) di United – dan Martial kini tampak cocok dengan itu. “Dia mungkin akan menjadi jawaban untuk dilemma striker, namun mereka memiliki risiko besar karena bertaruh pada pemain muda yang kurang berpengalaman.” (net/muh)

KEBIJAKAN

Ini Opsi Yang D ­ itawarkan ­Anggota Exco FIFA Ke M ­ enpora

MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Imam Nahrawi, mengklaim sudah melakukan pembicaraan dengan salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) FIFA, terkait penyelesaian masalah sepakbola nasional. Adalah Sheikh Ahmad Al Fahad Al Sabah, anggota Exco FIFA yang sudah berkomunikasi dengan Imam. Komunikasi itu dilakukan saat Sheikh Ahmad yang juga Presiden Dewan Olimpiade Asia (OCA), melakukan kunjungan ke Indonesia terkait penyelenggaraan Asian Games 2018, Agustus lalu. Dalam kunjungannya, pria asal Kuwait itu juga bertemu dengan Presiden RI, Joko Widodo, membahas kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Menurut Imam, ada opsiopsi yang ditawarkan oleh Sheikh Ahmad untuk penyelesaian masalah PSSI. Seperti diketahui, PSSI sudah disuspensi oleh FIFA per 30 Mei 2015. Menyusul, FIFA menilai adanya intervensi dari Pemerintah dalam hal ini Kemenpora terhadap PSSI. Hingga saat ini, perseteruan dua lembaga itu pun masih berlanjut. Meski, Pengadilan Tata

Usaha Negara (PTUN) Jakarta sudah memenangkan gugatan PSSI, terkait surat keputusan (SK) Menpora nomor 01307 mengenai sanksi administratif terhadap PSSI. Dalam putusannya, PTUN sudah memutuskan Menpora harus mencabut SK tersebut. Namun, hingga saat ini Imam masih tetap pada pendiriannya, dan Kemenpora mengajukan banding atas keputusan tersebut. “Kami sudah bertemu Presiden OCA. FIFA akan memberikan beberapa solusi atau opsi-opsi untuk menyelesaikan masalah itu (PSSI). Salah satunya, FIFA akan melakukan investigasi, dengan membentuk sebuah tim seperti Komite Normalisasi,” kata Imam. “Kami juga sedang membahas apakah nantinya mengembalikan ini melalui Kongres PSSI atau membuat Federasi baru. Itu masih kami kaji terus, kita tunggu dulu Kongres FIFA nanti,” tambahnya. Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa itu juga menuturkan, saat ini pihaknya memfokuskan untuk mendorong adanya turnamen-turnamen level nasional, mulai dari usia dini hingga senior. (net/muh)


BERITA OLAHRAGA

JUMAT, 4 September 2015

Kecepatan Melawan ­ engalaman P

Pertarungan Rossi dan Lorenzo di MotoGP MOTOGP 2015 menyisakan enam balapan terakhir, dan juara bertahan Marc Marquez terpaut 77 poin dengan Valentino Rossi yang memuncaki klasemen pembalap sementara dengan raihan 236 poin. Kans Marquez mempertahankan gelar pun semakin terasa berat.

sim keduaku di sini dan aku gembira akan bertahan karena kami bekerja dengan amat bagus sebagai satu-kesatuan tim. Mereka amat menghormatiku dan hasilnya terlihat di lintasan, dan sudah jadi sedemikian menyenangkan menjadi bagian dari perubahan besar di tim sejak akhir 2013," kata Massa di Autosport. Sementara Bottas menjadi pebalap penuh Williams se-

Kamis (3/9/2015). Meski berat mempertahankan gelarnya, Marquez tetap tak mau begitu saja mengibarkan bendera putih dan membiarkan Rossi serta Lorenzo bersaing. Rider asal Spanyol itu ingin berada di tengah pertarungan tersebut. “Akan sangat menarik menyaksikan pertarungan itu, dan kami (Honda) akan mencoba berada di sana di tengah (antara Rossi dengan Lorenzo) untuk setiap perlombaan,” imbuh Marquez. Marquez juga mengaku tujuannya saat ini hanyalah berada di tengahtengah Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di enam seri balap selanjutnya. "Akan sangat menarik melihat per-

saingan keduanya (Rossi vs Lorenzo). Kami akan berusaha berada di tengahtengah keduanya di setiap balapan selanjutnya," jelas Marquez. Dalam balapan di Sirkuit Silverstone kemarin, Rossi keluar sebagai pemenang di saat Marquez terjatuh dan Lorenzo hanya mampu finis di posisi keempat. Kemenangan membawa The Doctor berhasil menggeser Lorenzo dari puncak klasemen sementara ­pembalap. Balapan selanjutnya akan berlangsung di San Marino pada Minggu 13 September 2015 di Sirkuit Marco Simoncelli, Misano, tempat yang familiar bagi The Doctor. (net/use)

Djokovic Menang Straight Set Lagi

Williams Masih A ­ ndalkan Bottas dan Massa TAK ada perubahan susunan pebalap di tim Williams untuk musim depan. Valtteri Bottas dan Felipe Massa masih akan jadi andalan Williams. Dengan konfirmasi tersebut maka Bottas dan Williams akan bahu-membahu untuk musim ketiga secara berurutan. Menurut Prinsipal Tim Williams Frank Williams, memang stabilitas macam itulah yang dicari semua tim di F1. "Jadi bisa menghadapi musim ketiga dengan salah satu line-up tertangguh membuat Williams dalam posisi luar biasa untuk melanjutkan momentum menuju baris depan di 2016," ucapnya seperti dikutipReuters. Massa mulai bergabung dengan Williams sejak musim 2014 setelah hijrah dari Ferrari. Pada musim pertamanya pebalap Brasil 34 tahun itu finis di posisi tujuh klasemen akhir. Saat ini Massa menempati posisi lima klasemen sementara. "Aku sedang menjalani mu-

H

ingga persaingan MotoGP tahun ini hanya melibatkan Rossi dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo yang ada di urutan dua dengan raihan 224 poin. Marquez pun coba membeberkan analisa mengenai persaingan tersebut. Baby Alien mengkategorikan pertarungan kedua rider itu menjadi dua hal, Lorenzo yang cepat melawan Rossi yang sarat pengalaman di MotoGP. “Itu (persaingan) terlihat menarik karena kecepatan Lorenzo lebih cepat, tapi Valentino punya pengalaman yang luar biasa dan konsisten, jadi dia bisa mengambi keuntungan di segala situasi,” ucap Marquez diberitakan Crash,

jak 2013, setelah sebelumnya menjadi pebalap uji tim tersebut. Debutnya ditandai pebalap Finlandia 26 tahun tersebut dengan berada di posisi 17. Musim lalu ia berhasil menyudahi musim di posisi empat dan performanya membuat Bottas dilaporkan menarik perhatian tim-tim lain, di antaranya Ferrari. Musim ini ia menempati posisi enam klasemen sementara. (net/use)

UNGGULAN pertama AS Terbuka 2015 Novak Djokovic kembali melaju dengan mulus. Petenis Serbia itu menang 6-4, 6-1, dan 6-2 atas petenis nonunggulan asal Austria Andreas Haider-Maurer, yang berperingkat 52 dunia. Dalam awal pertandingan Kamis (3/9/2015) pagi WIB, Djokovic dan Haider-Mauer sempat sama-sama mampu menjaga game servisnya di set pertama. Djokovic tampil luar biasa pada servisnya sedangkan Haider-Mauer juga mampu mempertahankan servisnya. Barulah pada game sepuluh set pertama ini keseimbangan tersebut buyar. Dalam game servisnya, Haider-Mauer melakukan dua unforced beruntun untuk memberi poin buat Djokovic. Setelah itu Djokovic berhasil membuat dua winner secara berturut-turut. Ia pun membuat love game sekaligus mematahkan servis lawan guna memenangi set pertama. Djokovic membuka set ke-

dua dengan love game saat menjaga servisnya. Djokovic juga membuat break lewat smes forehand di game berikutnya. Sebuah unforced error dari Haider-Mauer kemudian membuat Djokovic memimpin 3-0 di set kedua. Pada dua game setelah itu kedua petenis sama-sama menjaga servis gamenya. Tetapi di game enam Djokovic kembali memastikan break setelah sebuah double fault dari HaiderMauer. Berkesempatan menutup set kedua pada game berikutnya, Djokovic pun tak membuang peluang. Sebuah forehand darinya dalam kedudukan 40-15 membuat Djokovic memastikan kemenangan di set kedua. Pada set ketiga Djokovic berhasil mematahkan servis Haider-Mauer untuk memimpin 2-1. Di game tujuh, sebuah smes forehand dari Djokovic membuat dirinya kembali membuat break untuk unggul 5-2 dan di ambang kemenangan.

Djokovic tak membuang peluang tersebut. Sebuah unforced error dari Haider-Mauer membuat Djokovic memenangi game delapan set tiga lewat sebuah love game, sekaligus menyudahi pertandingan yang berjalan selama 90 menit tersebut.

Hasil itu membuat Djokovic kembali menang straight set setelah di partai babak pertama lalu menang 6-1, 6-1, dan 6-1 atas Joao Souza dari Brasil. Djokovic kini akan berhadapan dengan unggulan 25 Andreas Seppi di babak ketiga. (net/use)


BERITA JABAR

JUMAT, 4 September 2015

HARGA-HARGA

Harga Beras Naik Lagi

IST/KORAN BERITA

PURWAKARTA, KORAN BERITAHarga beras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Purwakarta mulai naik. Kenaikan harga komoditas ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir. Menurut para pedagang, kondisi ini dampak dari kemarau yang berkepanjangan. Udin, pedagang beras mengatakan, untuk beras kualitas super, saat ini harganya tembus Rp11.000 per kilogram. Harga tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya hanya Rp 9.000 per kilogram. Untuk beras kualitas medium dan jelek pun sama, selisihnya Rp 2.000 untuk per kilogramnya. "Melambungnya harga beras ini karena di musim kemarau harga gabah di tingkat petani mengalami kenaikan," ujar dia. Ia mengaku, dengan harga seperti ini para pedagang juga kebingungan, sebab banyak pelanggan yang mengeluh. Dampaknya, penjualan beras pun mengalami penurunan. Namun dia akui penurunannya tidak terlalu signifikan. Saat ini, sebut dia, para pelanggan menyiasati pembelian beras. Jadi, jika biasanya membeli beras dengan kemasan karung. Sekarang, banyak yang beralih ke kemasan eceran. Itupun, pembeliannya tidak banyak. Selain beras dengan satuan kilogram, dia menambahkan, untuk harga beras dalam satuan eceran (liter) juga mengalami kenaikan. Saat ini, harga termahal (kualitas premium) mencapai Rp9.500 per liter. Sedangkan beras paling murah mencapai Rp 8.000 per liter. Padahal bila harga normal, beras kualitas premium paling mahal hanya Rp8.500 per liter. Sementara untuk kualitas jelek mencapai Rp6.500 per liter. (KB*)

KRIMINAL

Pelaku Pembunuhan Wanita Ditangkap

IST/KORAN BERITA

SADIS. Seorang sopir truk , Gagan (32) tewas mengenaskan tertabrak kendaraan tak dikenal.

Sopir Truk Tewas di Tol Cikampek Tertabrak Kendaraan Lain Saat Lari dari Perampokan

IST/KORAN BERITA

KARAWANG, KORAN BERITANasib nahas menimpa Gagan (32), warga Cisurupan, Garut. Sopir truk bernopol Z 9219 DC pengangkut kentang itu tewas mengenaskan akibat tertabrak kendaraan tak dikenal, setelah berusaha lari dari aksi perampokan di Tol Cikampek-Jakarta KM 66.200 arah Jakarta.

BOGOR, KORAN BERITAAparat Polsek Gunung Putri, Bogor, akhirnya menangkap pelaku yang diduga terlibat dalam pembunuhan wanita di Kota Wisata, Cibubur. Pelaku disebut baru saja ditangkap malam ini. "Pelakunya sudah tertangkap," kata Kepala Polsek Gunung Putri, Komisaris Tri Suhartanto, Kamis (3/9/2015) malam. Sayangnya, Tri belum mau membeberkan detail penangkapan, termasuk siapa pelaku dan perannya dalam kasus kematian wanita tanpa busana yang ditemukan dalam karung tersebut. "Nanti ya, pokoknya baru kita tangkap langsung bawa ke kantor," ujar Tri. Seperti diketahui, mayat wanita tanpa identitas itu ditemukan oleh dua orang pekerja kebersihan yang sedang melintasi taman di dalam Kota Wisata. Kedua petugas yang menemukan adanya karung di dalam taman lalu mengeceknya. Saat dicek, kedua petugas kebersihan itu kaget menemukan adanya mayat perempuan di dalam karung tersebut. Setelah adanya penemuan jasad itu, polisi mengamankan lokasi dan membawa mayat perempuan tersebut ke RS Polri di Kramatjati, Jakarta Timur. Diduga kuat, perempuan malang itu adalah korban kejahatan. Sebab, bagian mulut perempuan malang tersebut ditemukan sudah tertutup lakban. "Ada lakban di mulut korban," kata Kepala Polsek Gunung Putri, Komisaris Tri Suhartanto. Polisi belum menyebutkan soal kondisi menyeluruh korban. Termasuk apakah ada unsur kekerasan seksual pada perempuan tersebut. Sebab, kepolisian menunggu hasil otopsi mayat korban. Adapun ciri-ciri korban yakni memiliki kulit sawo matang, berpotongan rambut sebahu, dan berusia relatif muda. Diperkirakan, korban berusia 25-28 tahun. Sedangkan ciri-ciri lainnya yaitu mengenakan dua buah pita rambut, masing-masing berwarna hitam dan ungu. Adapun ciri khusus lainnya yakni ada bekas operasi di tubuh korban. (KB*)

Sebelumnya perampok berusaha merampas barang dan uang miliknya. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (3/9) sekitar pukul 0.00 WIB. Sementara kernetnya berhasil melarikan diri dan selamat meskipun ditodong menggnakan senjata tajam. Loon (62), kernet truk yang selamat dari aksi perampokan mengatakan, peristiwa itu berawal saat truk yang dikendarai oleh sopir dan dirinya melaju dari arah Bandung menuju Jakarta. Namun, setelah di jalan sopir berhenti di bahu jalan dan bermaksud buang air

kencing. Akan tetapi secara tak terduga saat sopir dan kernetnya berhenti di bahu jalan, tiba-tiba langsung datang sekitar lima orang pelaku dari semaksemak, dan langsung menodong keduanya menggunakan senjata tajam. “Saat saya mau kencing dan mobil berhenti, saya langsung ditodong dan saya langsung tersungkur di kolong mobil. Saat itu pelakunya bilang “sudah kamu diam daripada kamu mati, dan sayapun langsung diam, sedangkan sopir gak tau nasibnya,” kata Loon kepada KORA BERITA, Kamis (3/9/2015).

Dikatakan, setelah itu sejumlah pelaku langsung masuk mobil dan memeriksa barang bawaan yang ada dalam mobil. Sementara untuk sopirnya tidak diketahui perginya. Namun, beberapa menit kemudian pelaku langsung lari dan nyeberang ke arah seberang. Kemudian setelah itu kernetnya langsung mencari sopir. “Saya sempat mencari sopir saya saat para pelaku kabur,” ungkapnya. Dijelaskannya, setelah beberapa lama ia mendapati kabar dari petugas PJR bahwa ada seorang korban tabrak lari yang lokasinya tak jauh dari TKP, 500 meter dari tempat kejadian. Sedangkan menurut informasi kernetnya disekap saat itu sopirnya ­ langsung berusaha menyelamatkan diri dari aksi perampokan, dan diduga ­sopirnya itu lari kearah tengah tol. Tapi, karena gelap sepertinya korban

­langsung tertabrak kendaraan. "Sopir saya juga kayaknya disekap, tapi setelah itu lari menyelamatkan diri dari perampok. Tapi malah jadi korban tabrak lari," terangnya. Diketahui, saat kejadian korban langsung tewas di tempat dengan luka di kepala hingga hancur. Sementara itu, jenazah korban saat itu juga dibawa ke RSU Karawang oleh petugas PJR, dan sopirnya langsung melaporkan peristiwa itu ke pihak kepolisian. Sedangkan barang bukti berupa kendaraan pengangkut kentang sudah diamankan di Mapolres. Sementara kawanan perampok kabur dengan membawa uang hasil ­ rampasan. Namun truk tidak dicuri dan masih ­berada di tempat. Diduga para pelakunya hanya mengincar barang berharga dan uang yang dibawa korban. (jha/spd)

Satpol PP Amankan Pengosongan Warga Jatigede SUMEDANG, KORAN BERITARatusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumedang dibantu TNI dan Polri, bahu membahu terus membantu proses pembongkaran rumah dan bangunan, pengangkutan barang dan pemindahan warga terdampak di beberapa desa di daerah genangan Waduk Jatigede. Bantuan itu untuk membantu mempercepat proses pengosongan di daerah genangan, sebelum air bendungan naik dan mencapai wilayah pemukiman warga di daerah genangan. Hal itu sehubungan Waduk Jatiugede resmi digenang tahap awal pada Senin (31/8/2015) lalu, langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat M. Basuki Hadimuljono. “Walaupun Waduk Jatigede sudah dilakukan pengisian tahap awal, kami terus memantau perkembangan kenaikan air waduk setiap malam. Bahkan kami pun mengintensifkan patroli serta memberlakukan piket 24 jam,” kata Kasatpol PP Kabupaten Sumedang H. Asep Sudrajat, di kantornya, Kamis (3/9/2015). Menurut dia, kendati Waduk Jatigede sudah digenang, proses pembongkaran dan pemindahan warga terdampak tidak terganggu dengan penggenangan tahap awal tersebut. Selain setiap waktu

p­ etugas di lapangan melakukan pemantauan kondisi air sekaligus memberlakukan piket serta patroli, juga sudah memperhitungkan kondisi cuaca dan faktor alam. Melalui bantuan aparat, sebagian wilayah di Desa Jemah Kecamatan Jatigede yang akan tergenang tahap awal, kondisinya kini sudah kosong dari penduduk dan bersih dari bangunan. Warga terdampak yang dipindahkan sebanyak 34 KK (kepala keluarga) di Kampung Jemah, Lontong dan Jatiindung “Wilayah Desa Jemah merupakan daerah terendah di dasar genangan Waduk Jatigede. Namun disyukuri, kemarin semua penduduknya sudah pindah. Rumah termasuk bangunan SD sudah dibongkar. Barang-barangnya pun semua sudah diangkut hingga wilayah Desa Jemah kondisinya clear and clean. Bahkan lokasi pemindahannya kami data,” kata Asep. Setelah pengosongan wilayah Desa Jemah tuntas, kata dia, bantuan pembongkaran dan pemindahan warga bergeser dan berlanjut di Desa Cipaku dan Sukakersa Kecamatan Darmaraja mulai hari ini. Tak hanya membantu pembongkaran dan pemindahan saja, aparat keamanan pun membantu memberikan penyadaran kepada warga dalam penanganan situs bersejarah.

IST/KORAN BERITA

Berdasarkan hasil rapat di pemda bersama Dewan Kebudayaan Sumedang, sejarawan dan para tokoh adat, sudah diputuskan upaya penyelamatan situs dilakukan dengan cara terapung. “Tadinya ada dua pilihan, antara dipindahkan dengan terapung,” tuturnya. Asep menyebutkan, anggota Satpol PP yang dikerahkan untuk membantu pembongkaran dan pemindahan warga terdampak sekitar 100 orang, termasuk dibantu petugas Linmas di wilayah setempat. Jika digabung dengan aparat TNI dan Polri, jumlah seluruhnya mencapai

sekitar 300 orang. Setiap hari, rata-rata 30 truk yang diturunkan untuk mengangkut barang-barang milik warga, termasuk memindahkan penduduknya. “Kami bekerja siang-malam. Dengan bantuan aparat, dalam satu jam rata-rata bisa membongkar 3 rumah warga sekaligus mengangkut barang-barangnya. Bantuan ini akan berlangsung sampai selesai hingga daerah genangan Waduk Jatigede kosong dari penduduk dan bersih dari semua rumah dan bangunan. Pengosongan dengan bantuan aparat ini ditargetkan selesai sampai Desember nanti,” ujarnya. (KB*)

Tak Boleh Ada Keramba di Waduk Jatigede SEMENTARA itu Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menebar ikan sebanyak-banyaknya di Waduk Jatigede. Namun, warga yang ingin menangkapnya tidak boleh menggunakan keramba atau jaring apung. Plt Sekda Jabar, Iwa Karniwa menyatakan, keberadaan keramba seperti di Waduk Jatiluhur telah mencemari waduk. ?Oleh karena itu di Waduk Jatigede masalah keramba menjadi salah satu perhatian pemerintah. "?Berdasar-

kan keputusan rapat dan diungkapkan dalam laporan kepada Gubernur saat itu memang untuk waduk Jatigede tidak boleh ada keramba," ucap Iwa. Dia mengatakan, ?keberadaan keramba kurang baik terhadap waduk. Debit air akan menurun serta mempengaruhi korosi bendungan. "Jadi daripada kita terus mendapat masalah ke depannya maka keramba tidak boleh dikembangkan di Waduk Jatigede," jelasnya.

Di Jatigede, lanjut Iwa, banyak potensi yang bisa dikembangkan, seperti potensi pariwisata. Apalagi waduk tersebut memiliki semacam pulau kecil di tengahnya yang bisa menjadi potensi wisata. Pemprov Jabar akan memproyeksikan Waduk Jatigede menjadi wisata air baru. "Nanti akan dibenahi ?berupa penghijauan maupun perbaikan akses menuju tempat tersebut. Apalagi kalau melihat fenomena tempatnya, nanti untuk

pariwisata akan luar biasa, bisa dijadikan tempat pemancingan, wisata air, juga ditambah di tengahnya disediakan pulau," katanya. Selain itu, wisata sejarah juga akan ada di Waduk Jatigede. Dia menjelaskan, bekas situs yang tergenang akan diberikan tanda. "Jadi bagaimana keinginan warga, jadi situsnya tidak dipindahkan hanya akan ada penanda di atas permukaan air," kata Iwa. (KB*)


SAMBUNGAN

JUMAT, 4 September 2015

15

Petani Diselamatkan Mesin Pompa Dampak Kemarau Panjang Lahan Sawah Kekeringan Bisa Dialiri Air

SUBANG, KORAN BERITA Meski kemarau panjang melanda Subang, namun sejumlah petani di Kecamatan Compreng mampu menyelamatkan areal perswahannya dari bahaya kekeringan dengan sistem pompanisasi. Hal itu terbukti saat ratusan petani di Desa Kiarasari, Kecamatan Compreng menggelar panen raya tanaman padi gadu, Kamis (3/9/2015). Dalam panen raya tersebut, para petani berhasil menghasilkan antara 5 hingga 7 ton padi per hektarnya. Dalam menyelamatkan bahaya kekeringan, petani di wilayah itu yang total areal sawah tadah hujan dengan sistem pengairan pompanisasi batuan pemerintah mencapai 1.500 hektar. Ada pun jumlah mesin pompa 13 unit dengan kapasitas 1 pompa mengairi 200 hektare. Salah seorang petani sawah tadah hujan Desa Kiarasari, Kecamatan Compreng, Anang Suherman mengaku, setelah menggunakan sistem pengairan pompanisasi sawahnya kini bisa ditanami dua kali setahun. “Sebelumnya paling banter satu kali. Dan kini, padinya pun meningkat jadi tujuh ton dari semula lima ton per hektarenya,” kata Anang kepada KORAN BERITA usai panen raya. Bupati Subang, Ojang Sohandi mengatakan, khusus di Desa Kiarasari saja, ada 1.000 hektare yang bisa diselamatkan dari ancaman puso dengan produksi rata-rata tujuh ton per hektare. “Ini luar basa, produk-

si padi yang bisa dipanennya setara dengan Rp 4,5 miliar,” kata Ojang. Dikatakan, pihaknya menargetkan produksi Gabah Kering Giling (GKG) pada tahun 2105 ini sebanyak 1,6 juta ton. Dari target tersebut, yang sudah bisa direalisasikan sebanyak,1,4 juta ton. Dirinya tetap optimis jika target produksi yang dipatok pemerintah pusat tersebut bisa tercapai. “Apalagi target 1,6 juta akan bisa terlampau jika janji pemerintah yang akan membangunkan sodetan Tarum Timur segera dapat diwujudkan. Sebab, jika sodetan sudah beroperasi akan ada 12 ribuan hektare sawah tadah hujan yang biasanya hanya bisa ditanam sekali akan menjadi sawah teknis yang bisa ditanami dua hingga tiga kali,” jelas Ojang. Ojang menyebutkan, potensi produksi GKG yang bisa diraup dari luas areal 12 ribu hektare tersebut dengan produksi rata-rata enam hingga tujuh ton per hektare dengan dua kali panen hasilnya sebanyak 120 ribu ton. “Jika dikonversikan dengan harga jual Rp 4.000 per kilogramnya, maka hasilnya Rp 600 miliar lebih,” jelasnya. Kepala Dinas Pertanian dan Ta-

ADE MAHMUDIN/KORAN BERITA

POMPANISASI. Kendati kemarau panjang petani di Kecamatan Compreng mampu menyelamatkan areal perswahannya dari bahaya kekeringan dengan sistem ­pompanisasi.

naman Pangan Kabupaten Subang, Endang Sutarsa mengatakan, produksi GKG Subang hingga bulan Agustus 2015 telah mencapai 600 ribu hektare. “Kami masih memiliki potensi produksi GKG hingga akhir Desember diatas 600 ribu ton lagi,” kata Endang.

Endang optimistis jika target produksi GKG tahun 2015 akan tercapai. Menurutnya, salah satu upaya mempertahankan dan menggenjot produksi GKG pada saat musim tanam gadu satu dan 2 selama berlangsungnya musim kemarau panjang, yakni dengan mengerahkan bantuan pom-

Harapkan Hujan, Warga Shalat I­ stisqa

ADI KURNIAWAN/KORAN BERITA

RITUAL. Ratusan warga Purwakarta menggelar shalat Istisqo untuk meminta hujan agar turun.

PURWAKARTA, KORAN BERITARibuan warga Purwakarta menggelar Shalat Istisqa di Lapang Sahate, Jalan KK Singawinata, Kelurahan Negri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kamis (3/9). Shalat yang bertujuan untuk memohon turunnya

hujan ini sengaja dilakukan, mengingat kemarau panjang yang melanda Purwakarta dirasakan cukup parah dan berkepanjangan. Terutama beberapa Kecamatan di Purwakarta yang mengalami kekeringan, dampak dari musim kemarau Tahun 2015. Kegiatan yang diikuti para

Santri, Pelajar, tokoh ma­ syarakat dan Muspida Purwakarta ini sengaja digagas oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Purwakarta bersama Pemkab Purwakarta. Mereka tampak khusuk menjalan­ kan shalat sunah dua rakaat ini meskipun terik matahari siang hari menyekat kulit. Shalat meminta hujan ini yang digelar pada pukul 13.00 WIB dipimpin langsung oleh ketua MUI Kabupaten Purwakarta Abun Bunyamin. Setelah Shalat Sunah tersebut digelar para jamaah bersama-sama membacakan doa dengan harapan hujan segera turun. Selain itu juga jamaah diminta memohon ampun kepada sang pencipta atas semua dosa dan kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.

“Kemarau sudah terjadi lebih dari enam bulan. Dampaknya cukup luar biasa sehingga terjadi kekeringan di beberapa daerah di Purwakarta. Tidak hanya warga Purwakarta saja yang sudah kesulitan memperoleh air, namun juga di daerah lain di Jawa Barat. Hari ini kami berdoa sungguh-sungguh agar Allah menurunkan hujan,” ungkap Abun Kamis (3/9) Abun menyebutkan, Shalat Istisqa tidak hanya hanya di gelar di Lapangan Sahate, namun serentak digelar di sejumlah Kelurahan/ Desa di beberapa Kecamatan di Purwakarta. Seperti di Kecamatan Sukatani dan Kiarapedes. “Bukan hanya disini saja, Shalat Sunah ini memang sengaja digelar di areal terbuka,” jelas dia. (trg/use)

Sasana Muay Thai Diresmikan di Subang SUBANG, KORAN BERITASekretaris Daerah Kabupaten Subang, Abdurakhman meresmikan Sasana Waruga Mandalajati di Gedung KNPI Subang, Kamis (3/9). Peresmian ditandai pemukulan sansak perdana dan diisi dengan demo pertandingan Muay Thai olah atlit-atlit Subang serta penampilan seni budaya. Menurut Abdurakhman, kegiatan yang berorientasi kepada seni bela diri Muay Thai ini keberadaannya sangat berguna untuk mencari atlit-atlit unggul­an seni bela diri di Kabupaten Subang. “Apalagi ini sangat bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Subang. Siapapun berhak mengikuti kegiatan ini dan tidak dipungut biaya, alias gratis,” kata Abdurakhman usai peresmian.

Dikatakan, untuk memajukan prestasi seni bela diri memang perlu dukungan semua pihak, baik masyarakat dan pihak-pihak terkait lainnya. “Karena, keberadaan sarana pengembangan olahraga beladiri ini bisa menjadi salah satu pilar penting pengakuan suatu bangsa,” katanya. Sementara, Pelatih Nasional Olahraga Muay Thai, Iwan Said yang turut hadir dalam persemian itu mengatakan, perkembangan pecinta olah raga Muay Thai senantiasa harus menjaganya dengan baik karena melihat potensi di tiap daerah cukup besar. “Salah satunya di Kabupaten Subang. Potensi atlit mudanya cukup besar,” kata Iwan. Ia mengatakan, sesuai pengalaman di tiap daerah, selama

dua minggu menggelar latihan, pihaknya sudah menemukan delapan atlit berbakat. “Jadi untuk para pemuda di Kabupa­ ten Subang ini jangan minder dan malu-malu. Semua orang punya potensi yang besar,” katanya. Ia mengakui, untuk melihat potensi alit itu sebenarnya minimal 3 bulan baru bisa kelihatan. Iwan optimis diantara atlit Subang bisa jadi atlit yang siap tampil di tingkat internasional. “Dari dua minggu latihan dengan 40 atlit, ada 8 orang yang dinilai sebagai bibit unggul,” ujarnya. Saat ini pihaknya tengah menata program pembinaan, diantaranya melalui Kejuaraan Daerah (Kabupaten/ Kota dan Provinsi) maupun Kejuaraan Nasional (Kejurnas). “Kegiatan ini sudah ser-

ing dilaksanakan diantaranya di Makasar dan Bali. Dalam waktu dekat, sekitar bulan Nopember, kami akan kembali menyelenggarakan pertan­ dingan kejuaraan di Cirebon,” ujarnya. Upaya yang dilakukannya, kata dia, sudah menuai hasil. Dari 11 kelas pertandingan di Asian Games 2013 lalu Indonesia mendapat kesempatan mengikuti 4 kelas pertandi­ ngan yaitu kelas 73 kg (Putra), kelas 55 kg (Putri), kelas 75 kg (Putra) dan 60 kg (Putra). “Indonesia berhasil menya­ bet 1 medali perak dan 3 me­ dali perunggu. Di penampilan perdana sudah mampu me­ nyabet 3 (medali) perak dan 3 (medali) perunggu. Kami yakin atlit-atlit Indonesia kedepan bisa menyabet juara dunia,” pungkasnya. (ade/use)

Sambungan hal 9

Umbi, Dirjen Pangan, Kementan RI, Dr.Ir H Maman, Kepala Bulog Jabar dan Dandim 0605 Subang, Yani Ari Sasongko. Selain itu Kementan RI menyerahkan berbagai bantuan termasuk secara simbolis Bulog membeli gabah petani guna mendukung ketahanan pangan. (ade/use)

Sambungan hal 9

SDN Sukawera Ajarkan .­.. “Kami tidak pernah meminta retribusi kepada pedagang akan tetapi para pedagang diwajibkan untuk membawa tempat sampah masing-masing sehingga siswa yang jajan tidak membawa makanan ke dalam lingkungan sekolah, siswa langsung membuang sampah di tempat sampah yang telah disediakan oleh para peda­ gang,” ujarnya. Selain itu, lanjut Mista, pihaknya juga memberikan penilain kepada kelas terbersih setiap minggunya di lingku­

ngan sekolah. “Pemenangnya akan diumumkan setiap hari senin pada pelaksanaan upacara, kami memberikan reward kepada kelas terbersih yaitu berupa piala bergilir untuk diperebutkan oleh semua kelas, sehingga siswa termotivasi untuk benar-benar menjaga kebersihan,” kata Mista yang akrab dipanggil Ayah oleh murid-muridnya itu. Sementara, Kepala SDN Sukawera, Nana Dilaga, menegaskan, untuk menunjang program tersebut perlu kesediaan

sarana yang memadai. “Ke­ betulan saat ini kami sedang melaksanakan perbaikan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sekolah. Jadi, program sekolah bersih memang menjadi prioritas,” kata Nana. Pihaknya berharap dengan membuat lingkungan sekolah bersih bisa membawa kenyamanan baik bagi para guru, siswa dan masyarakat sekitar sehingga tamu yang datang benar-benar merasa nyaman dengan lingkungan SDN Sukawera. (ade/use)

Sambungan hal 9

Pemkab Siapkan ... la Desa yang paripurna, karena meliputi tata kelola pemerintahan desa, hubungan sosial masyarakat hingga lingkungan seperti peneba­ ngan pohon dan sumber mata air. “Aturan ini yang biasa dilakukan di negara maju dan disini yang jadi peraturan­nya adalah adat desa termasuk hukuman dan dendanya,” katanya. Dijelaskan, aturannya se­ perti anak dibawah 16 tahun diharapkan orang tua untuk melarang pacaran bahkan ngapel, apabila diluar itu sudah bukan urusan orang tua. Sehingga ketika ada yang akan

berkunjung tamu wajib menyimpan tanda pengenal dan itu diterapkan diperumahan elit, di negara maju bahkan perusahaan – perusahaan. Selain itu akan bisa mengontrol keamanan karena disetiap pos itu sendiri dan perbatasan, baik RT/RW akan dipasang CCTV. “Enam desa yang siap dan saya juga melihat aspek tradisinya pun masih kuat juga dan salah satunya adalah untuk menghindari aspek – aspek yang bersifat hubungan antara laki – laki dan perempuan yang dibawah 17 tahun dan ini menjadi fokus dan perhatian dan hukum yang akan dibuat berdasarkan hukum adat desa

termasuk masyarakat,” paparnya. Sementara itu, Kepala Desa Cilandak Dadang Zakaria mengaku siap menjalankan aturan yang sudah diterapkan sejak 18 bulan yang lalu dan masyarakat juga siap adanya kebijakan ini. “Masyarakat maupun aparat Desa Cilandak sudah siap, karena disini sudah diterapkan sejak 1,5 tahun yang lalu, terlebih di wilayah ini banyak kontrakan, kita tidak ingin Desa Cilandak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan, karena adanya kebijakan ini bisa meminimalisir tindak kejahatan,” pungkasnya. (trg/use)

Sambungan hal 9

Kejaksaan ­Dalami Kasus ... Dikatakan, pihaknya akan meminta lagi keterangan dari Bina Marga Provinsi dan POJ dalam waktu dekat. “Kita harus jelas dulu seperti apa keadaan sebenaranya sehingga apakan kasus ini ada indikasi sebagaikorupsi atau tidak ada sama sekali, walaupun Kasi Pidsus yang lama ada dugaan korupsi namun hal itu akan kita

pastikan hari ini,” jelasnya. Ia menambahkan, semua tetap berjalan dan pihaknya tetap melakukan penyelidikan untuk kasus ini. Pihaknya menargetkan dalam waktu dekat kasus ini segera selesai sehingga opini publik yang selama ini mengatakan bahwa Kejaksaan lamban akan terbantahkan.

“Kami sendiri nanti setelah semua pemberkasan terpenuhi akan segera melakukan gelar perkara dengan Kajari. Namun semua harus ada ketetapan terlebih dahulu sehingga apakah kasus ini layak dinaikkan atau akan terbantahkan sesuai dengan keterangan bukti, saksi dan fakat-fakta yang ada,” pungkasnya. (trg/use)

Sambungan hal 9

Samsat Gratiskan ...

Satpol PP ... ketiga minimarket yang belum memiliki Izin itu, namun karena adanya pihak-pihak yang disebut berkepenti­ngan Satpol PP memberikan kesempatan untuk membuka kembali. “Saya sudah menghubungi Indomaret, Asep sebagai orang yang mengurus perizinannya. Bahkan kami telah melayangkan surat peringatan sebanyak tiga kali, namun mereka se­ pertinya tidak mengindahkan

panisasi. “Baru saja kami menerima lagi 25 unit mesin pompa dari Kementrian Pertanian dengan kapasitas kemampuan mengairinya satu pompa 200 hektare,” ujar Endang. Pada acara panen raya ini dihadiri oleh Direktur Aneka Kacang dan

kami,” katanya. Menurutnya, seharusnya dinas Cipta Karya sebagai pengawas dan BPMPTSP memberikan surat keterangan kepada Satpol PP terkait minimarket yang tidak mengantongi izin tersebut agar bisa ditindak. “Seharusnya dinas terkait juga menempuh prosedur terlebih dahulu sebelum menindak,” tuturnya. Ia menambahkan, pihaknya sudah menyampaikan

semua perizinan pembangunan minimarket kepada anggota DPRD. Akan tetapi pihaknya tidak mau disalahkan dan seharusnya pengusaha minimarket itu menyelesaikan kewajibannya terlebuh dahulu untuk mendapatkan perizinan. Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Purwakarta Asep Saipul Milah mengatakan, untuk wilayah kota dan wilayah

yang berdekatan dengan pa­ sar tradisional sudah tidak ada izinnya lagi. “Aturannya sekarang tidak boleh ada pembangunan lagi untuk wilayah kota dan berdekatan dengan pasar tradisional. Jadi untuk Indomaret yang sudah dibangun harus jelas dulu izinnya dan bila belum memiliki izin jangan membangun terlebih dahulu,” singkatnya. (trg/use)

Dikatakan, Pergub Jawa Barat tersebut diperuntukkan bagi kendaraan bermotor luar wilayah administrasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang melakukan proses mutasi masuk ke wilayah administrasi Pemerintah Daerah Jawa Barat. “Itu meliputi kendaraan bermotor angkutan umum orang atau angkutan umum barang yang dimiliki perseorangan atau badan usaha menjadi badan hukum,” kata Warjo. Ia menyebutkan, pemberi-

an pembayaran BBNKB, berupa pembebasan pajak denda BBNKB penyerah kedua dan selanjutnya. “Adapun pelaksanaan pemberian pembebasan BBNKB penyerahan kedua dan setelanjutnya dilaksanakan serantak di seluruh cabang dinas di Jawa Barat,” ujarnya. Warjo mengimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan BBNKB karena saat ini merupakan kesempatan yang baik yang diberikan oleh gubernur Jawa Barat melalu

Pergub tersebut. “Sekarang mumpung ada program, waktunya tidak lama jadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” tuturnya. Selain itu, kata Warjo, Pergub tersebut juga dikeluarkan untuk memberikan kesempatan dan keringan kepada masyarakat dalam mengurus surat-surat kendaraan. “Pergub tersebut juga dikeluarkan dalam rangka meningkatkan pendapatan dari pajak kendaraan,” pungkasnya. (ade/use)


ONLINEWWW.KORANBERITA.CO : WWW.TVBERITA.COM

JUMAT, 4 SEPTEMBER 2015 redaksi@koranberita.co

0267 845 0909

koranberitakarawang

HU_KoranBerita

KURS TRANSAKSI Bank Indonesia NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

NO

MATA UANG

NILAI

KURS JUAL

KURS BELI

1

AUD

1.00

9,995.85

9,890.48

6

DKK

1.00

2,139.32

2,117.66

11

KRW

1.00

11.99

11.87

16

PGK

1.00

5,180.08

4,917.06

21

THB

1.00

397.40

393.22

2

BND

1.00

10,048.01

9,946.35

7

EUR

1.00

15,967.18

15,805.04

12

KWD

1.00

47,106.92

46,575.21

17

PHP

1.00

304.34

301.21

22

USD

1.00

14,231.00

14,089.00

3

CAD

1.00

10,726.61

10,614.78

8

GBP

1.00

21,776.28

21,553.35

13

MYR

1.00

3,364.30

3,325.23

18

SAR

1.00

3,795.03

3,756.47

4

CHF

1.00

14,683.24

14,532.23

9

HKD

1.00

1,836.28

1,817.89

14

NOK

1.00

1,723.15

1,704.93

19

SEK

1.00

1,688.12

1,670.72

5

CNY

1.00

2,236.91

2,214.59

10

JPY

100.00

11,806.04

11,683.39

15

NZD

1.00

9,063.72

8,964.83

20

SGD

1.00

10,048.01

9,946.35

Update Terakhir: 03 September 2015

sumber: http://www.bi.go.id

KEBIJAKAN

Mengapa Indonesia tak butuh IMF? DIREKTUR Dana Moneter Internasional (IMF), Christine Lagarde, memuji perekonomian Indonesia yang dianggap mampu bertahan dari krisis di tengah pelemahan rupiah dan pelambatan ekonomi dunia. Di masa lalu pujian seperti itu mungkin besar artinya mengingat ketergantungan Indonesia pada bantuan IMF, namun apakah Indonesia masih membutuhkan IMF seperti di masa lalu? Pengamat ekonomi menilai kondisi ekonomi Indonesia jauh lebih baik dibandingkan saat krisis 1998-1999, sehingga tak memerlukan pinjaman dana dari IMF. Ekonom Bank Mandiri, Andry Asmoro, menjelaskan kondisi ekonomi saat ini relatif sehat untuk menghadapi goncangan ekonomi. “Sekarang budget kalaupun defisit bertambah, kita masih relatif sehat di bawah rasio yang 3% misalnya, defisit pemerintah pusat saja masih di bawah 2,5% bahkan sekarang mungkin lebih rendah. Kalau kita lihat dari utang luar negeri sekarang, masih amanaman saja, cadangan devisa masih cukup baik. Cadangan devisa kita masih di atas dari enam bulan impor yang jauh dari level IMF yang cuma tiga bulan impor,” jelas Andry. Pertumbuhan ekonomi Indonesia juga masih diatas 4%, dengan inflasi 7,26%, jika dibandingkan dengan masa krisis 1998 lalu, ketika pertumbuhan ekonomi Indonesia -13,1% sementara inflasi mencapai 82,4 %. Indonesia memiliki ekonomi yang kuat, banyak perubahan yang telah dilaksanakan di bawah kepemimpinan Anda pak presiden, korupsi telah diperangi, teknologi digunakan untuk membangun keselamatan bagi masyarakat...Christine Lagarde Andry juga menilai kondisi negara Asia, termasuk Indonesia, relatif kuat dewasa ini. Hal tersebut terlihat dari sumber pertumbuhan ekonomi dunia itu yang berada di kawasan Asia, dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dialami India, Cina, Filipina dan juga Indonesia. Menurut Andry, perekonomian Indonesia dan negara-negara Asia itu lebih kuat dibandingkan Eropa seperti Yunani dan juga Brasil. IMF puji Indonesia Kunjungan IMF ditengah pelemahan rupiah ini sempat diartikan sejumlah kalangan Indonesia akan kembali berutang kepada lembaga donor internasional tersebut. Lagarde menyatakan IMF yakin Indonesia memiliki kesiapan yang lebih baik dibandingkan sebelumnya dalam menghadapi goncangan ekonomi dan sektor keuangan karena pengalaman di masa lalu dan penyangga ekonomi yang kuat. “Indonesia memiliki ekonomi yang kuat, banyak perubahan yang telah dilaksanakan di bawah kepemimpinan Anda Pak Presiden, korupsi telah diperangi, teknologi digunakan untuk membangun keselamatan bagi masyarakat, dan fokus pada infratruktur dan pendidikan dapat digunakan untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan ekonomi terbesar di dunia,” jelas Lagarde. Dalam pertemuan yang berlangsung kurang dari satu jam juga dibahas mengenai kesediaan Indonesia untuk menjadi tuan rumah pertemuan rutin IMF-Bank Dunia di Nusa Dua Bali pada Oktober 2018. Presiden Jokowi menegaskan tidak akan membahas pinjaman utang dengan IMF.(net/muh)

WAJAH baru datsun Go.

IST/KORAN BERITA

Daihatsu UFC-3

MOBIL murah ramah lingkungan (low cost green car/ LCGC) milik Datsun, Go, sejatinya sudah memiliki desain yang mudah diberi sentuhan. Wajah standar Go dibentuk jadi lebih sporty dengan bermodal bodi kit custom.

T

Mobil Murah 7 Penumpang

ambahan aksesori penunjang dipasang seperti di lampu utama custom, serta beberapa sentuhan karbon pada kap mesin, spion, sampai sayap belakang. Sementara bodi asli dibungkus dengan stiker silver grey. Go dengan ubahan sporty ini

dibuat lebih pendek dari versi standarnya. Per kastem Grandmax dipasang bagian depan dan belakang yang sudah dipangkas, sedangkan untuk pelek aftermarket berukuran 17 inci dengan lebar 8 dan 9 inci. Kesan sporty masuk sampai interiornya. Meski bertema ekstrem tapi wujud asli dari interior Datsun Go masih terlihat jelas. Permainan custom pada dasbor dengan mengandalkan motif karbon menjadi tema utama, yang dikolaborasikan dengan jok Bride serta aksesori Sparco yang mengentalkan aroma racing style-nya. Mengimbangi tampilannya, sektor mesin juga tak luput dari ubahan. Sistem pendongkrak tenaga dari Hurricane melalui air filter dan penstabil kelistrikan XCS3 menjadi andalan yang dikolaborasikan dengan

beberapa merek produk performa lainnya. Sebagai sarana hiburan, pemiliknya memilih menggunakan headunit single DIN Nakamichi. Selain sudah mengantongi fitur modern juga tak merusak dasbor orisinilnya. Tema SQL menjadi acuan ­entertaiment yang mengubah sistem audio standar menggu-

nakan produk aftermarket. Produk Buddy dari Dominations menjadi andalanya. Mulai dari speaker fullranfe, midbass, power, sampai subwoofer. Ubahan pada sektor entertainment ini memang memakan ruang pada bagasi belakang, tapi untuk tempat ban serep masih bisa berfungsi normal. (KB)

pat pponsel terbaru seri Desire, yakni HTC Desire 816G Dual SIM, 826 Dual SIM, 620G Dial SIM dan 526G Dual SIM. Sebagai ponsel andalan terbaru, HTC One M9+ menampilkan layar beresolusi 2K dengan ukuran 5,2 inci. Beberapa fitur canggih pun tersemat autentikasi Fingerprint, HTC Boomsound dan

Dolby Audio Surround Sound. Dari sisi imaging, HTC telah menghadirkan Duo Camera ­ dengan kamera utama 20MP dan HTC Ultrapiksel pada kamera depan. Smartphone HTC One M9+ ini dibanderol seharga Rp10 juta dan diharapakan mampu bersaing dengan smartphone lain sekelasnya. (net/muh)

GADGET

HTC Gebrak ­Indonesia, Rilis Enam Smartphone ­Sekaligus Gurame Asam Manis Gurame Saos Padang Sup Buntut Ala PS Iga Sapi Penyet Sate Sapi ala Pawon Sae Sop Iga Sapi Udang Tempura

SETELAH cukup lama absen di pasar smartphone tanah air, hari ini HTC melaunching produk terbarunya. Bertempat di Exodus club, Kuningan City, HTC langsung menggebrak pasar Indonesia dengan mengeluarkan enam produk terbaru sekaligus. “Indonesia sebagai pasar terbesar kedua di Asia Tenggara dan sebagai negara dengan perkembangan smartphone tercepat, tentu menjadi pasar penting. Untuk itu dengan

Paket Nasi Timbel Lengkap Paket Nasi Gudeg Yogyakarta Rawon Khas Yogyakarta Soto Betawi Sop Durian Pawon Sae Karedok Kangkung Balacan

bangga kami hadirkan enam smartphone terbaik kami,” ucap President HTC South Asia, Faisal Siddiqui. Dia memaparkan keenam ponsel tersebut mengisi jajaran HTC One dan seri Desire. “HTC One M9+ merupakan ponsel andalan kami terbaru kali ini, dan juga dihadirkan HTC One E9+ Dual SIM,” kata Faisal. Selain mengisi jajaran seri HTC One, perusahaan asal Taiwan ini juga menghadirkan em-

Bursa Efek Indonesia

LOGAM MULIA (DALAM RIBUAN 000) Antam Gr

03 September 2015, pukul 08:31 per Unit (Rp)

1

Pegadaian

560,0

10 Agustus 2015

per Gram (Rp)

per Unit (Rp)

per Gram (Rp)

560,0

-

-

Code

Name

COMPOSITE

idx : Jakarta Composite Index (IHSG)

Prev

LQ45

idx : LQ45 Index

746.1050

753.1710

KOMPAS100

idx : Kompas 100 Index

935.2470

943.6670

JII

idx : Jakarta Islamic Index

AGRI

idx : Agriculture Index

4,401.2930

Close 4,433.1110

Change

Pct.

Code

Name

0.72 %

INFRASTRUC

idx : Infrastructure, Utility & Trans...

7.0660

0.95 %

ISSI

idx : Index Saham Syariah

139.1890

140.9550

1.7660

1.27 %

8.4200

0.90 %

MANUFACTUR

idx : Manufacture Index

1,104.0660

1,116.0890

12.0230

1.09 %

1,253.4200

1,263.3270

9.9070

0.79 %

886.0500

897.5860

11.5360

1.30 %

1,037.4060

1,063.4520

26.0460

2.51 %

31.8180

Prev 906.1280

Close 908.7430

Change 2.6150

Pct. 0.29 %

582.6570

590.8900

8.2330

1.41 %

MBX

idx : Main Board Index

1,589.0260

1,600.3980

11.3720

0.72 %

MINING

idx : Mining Index

idx : Basic Industri and Chemicals Index

349.7900

354.6110

4.8210

1.38 %

MISC-IND

idx : Miscellaneous Industry Index

367.1120

370.7990

3.6870

1.00 %

PEFINDO25

idx : Pefindo 25 Index

371.3900

377.9200

6.5300

1.76 %

2,052.6920

2,059.9480

7.2560

0.35 %

PROPERTY

idx : Construction, Property & Real E...

444.6200

454.8160

10.1960

2.29 %

5

2.655,0

531,0

2.585,0

517,0

BASIC-IND

10

5.260,0

526,0

5.120,0

512,0

BISNIS-27

idx : Bisnis Indonesia 27 index

25

13.075,0

523,0

12.725,0

509,0 508,0

CONSUMER

idx : Consumer Goods Index

50

26.100,0

522,0

25.400,0

100

52.150,0

521,5

50.750,0

507,5

DBX

idx : Development Board Index

665.5010

667.1320

1.6310

0.25 %

SMINFRA18

idx : SMInfra18

289.5820

293.6480

4.0660

1.40 %

250

130.250,0

521,0

126.750,0

507,0

FINANCE

idx : Finance Index

649.1840

650.2340

1.0500

0.16 %

SRI-KEHATI

idx : SRI-KEHATI Index

255.3700

257.8330

2.4630

0.96 %

500

260.300,0

520,6

-

-

IDX30

idx : IDX30

388.5120

392.2330

3.7210

0.96 %

TRADE

idx : Trade and Service Index

857.7080

861.4990

3.7910

0.44 %

INFOBANK15

idx : InfoBank15

491.3050

491.5130

0.2080

0.04 %

Harga pembelian kembali : Rp. 500,0/gram sumber: http://harga-emas.net/

Index: 03 September 2015


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.