FAJAR BALI EDISI 5 APRIL 2016

FAJAR BALI

Ingin Berlangganan Harian Umum

FAJA R BALI Hub : Tim Sirkulasi

0361 - 411283/ 087 761 123438

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Sistem CBT Efektif Hindari Kebocoran Soal

Selamat Pagi

Pak Gubernur Anak Tumbuh Tak Normal, Mohon Bantuan NI Putu Simpen (8), warga asal Banjar Pupuan, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar merupakan salah satu anak yang tidak beruntung di Kabupaten berjuluk gumi seni ini. Anak FB/ARTAYASA dari pasangan I Made ArNi Putu Simpen tika dan Anak Agung Rai ini perkembangan pertumbuhannya tidak normal.

Tak heran bocah yang semestinya masih menikmati dunia permainan anak–anak ini tidak bisa berbuat apa karena penyakit yang dideritanya. Simpen diklaim mengidap penyakit ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Penyakit ini merupakan gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga

KE HAL. 11

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)

TINJAU-Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta didampingi oleh Inspektur Provinsi Bali Ketut Teneng, dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provisi Bali, Tia Kusuma Wardani terjun langsung memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri 7 dan SMA Negeri 3 Denpasar pada Senin (4/4).

427,142,500 366,478,506 60,663,994

Berdasarkan data yang dihimpun di Disdikpora Provinsi Bali, jenjang SMA/MA/SMK pada tahun ajaran 2014/2015 memang belum terbebas dari putus sekolah. Masih ada 624 siswa (0,38 persen) yang tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/SMK. Jumlah tersebut tersebar di seluruh kabupaten, termasuk di Kota Denpasar.

DENPASAR-Fajar Bali Tak hanya fokus pada pelaksanaan Ujian Nasional (UN), Pemerintah Provinsi Bali saat ini juga sedang mematangkan persiapan peralihan kewenangan operasional SMA/ SMK. Hingga kini Pemprov Bali memang belum memastikan postur

anggaran.

Senin (4/4) kemarin, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Bali akan melakukan kajian anggaran untuk tenaga kerja.

Sedangkan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali menegaskan peralihan ini juga

KE HAL. 11

026/VI/W-020

menjadi Pekerjaan Rumah (PR) baru bagi Pemprov. Utamanya, Bali belum ‘bebas’ putus sekolah jenjang SMA/ SMK di seluruh kabupaten/kota.

Kepala Bappeda Provinsi Bali, Putu Astawa menyampaikan, untuk saat ini Pemprov khususnya Disdikpora telah menuntaskan pelimpahan P3D. Sedangkan untuk urusan pembiayaan, jajarannya sedang melakukan kajian terhadap beberapa opsi. Utamanya yang menyangkut ‘nasib’ tenaga kerja kontrak. Baik yang dikontrak oleh Bupati/Walikota, pihak sekolah, ataupun komite. “Opsinya sedang dikaji, sesuai dengan kemampuan keuangan. KaKE HAL. 11

NO. KABUPATEN/ KOTA

JUMLAH SISWA

PUTUS SEKOLAH

PERSEN

24.218

106

0,44

1.

Badung

2.

Bangli

7.118

34

0,48

3.

Buleleng

25.817

230

0,89

4.

Denpasar

39.714

37

0,09

5.

Gianyar

21.814

61

0,28

6.

Jembrana

11.404

30

0,26

13.139

57

0,43

8.914

26

0,29

13.875

43

0,31

166.013

624

0,38

7. Karangasem 8.

Klungkung

9.

Tabanan BALI

Masih Berstatus Anggota Dewan, Disel-Sugita Tak Ngantor

Batasi Kendaraan Masuk ke Bali

ONLINE: www.fajarbali.com

Data Putus Sekolah di Jenjang SMA/MA/SMK di Seluruh Bali pada tahun 2014/2015

Sekretariat Dewan Belum Terima SK Pemecatan

Dewan Usul Perubahan Perda Pajak Daerah DENPASAR-Fajar Bali Komisi II DPRD Bali menyampaikan usulan perubahan tentang Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah. Hal itu disampaikan dalam rapat paripurna DPRD Provinsi Bali di Ruang Sidang Utama, Kantor DPRD Provinsi Bali, Senin (4/4).

FB/DOK Melalui Ketua Komisi Ketut Suwandhi II DPRD Bali I Ketut Suwandhi mengatakan, awal munculnya inisiatif perubahan perda tersebut adalah untuk membatasi kendaraan masuk Bali.

Menurutnya saat ini banyak masyarakat yang tinggal di Bali beli mobil di luar Bali dan sangat tidak terbendung.

Dari hasil penelitian dan survei Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi Provinsi Bali, kendaraan bermotor di Bali tersebut sebanyak 5,1 juta unit. Sedangkan yang terdeteksi bernomor polisi Bali sebanyak 3 juta unit. Jadi banyak kendaraan

KE HAL. 11

Bali Belum Bebas Putus Sekolah ‘PR’ Disdikpora Bali Jelang Peralihan SMA/SMK ke Provinsi

UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan.

Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki.

Terima kasih. Penerbit Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta didampingi oleh Inspektur Provinsi Bali Ketut Teneng, dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provisi Bali, Tia Kusuma Wardani terjun langsung memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri 7 dan SMA Negeri 3 Denpasar pada Senin (4/4) yang juga serentak dilaksanakan di seluruh SMA/SMK se-Bali.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Sudikerta menilai pelaksanaan ujian pada dua sekolah tersebut telah berjalan dengan lancar. Pelaksanaan UN di SMA Negeri 7 Denpasar yang yang masih menggunakan sistem Paper Based Test (PBT) atau ujian nasional berbasis kertas sudah berjalan lancar, baik dari teknis kerahasian soal, kelengkapan soal, sistem pengawasan dikelas serta teknis panitia dalam mengatur komposisi tempat duduk siswa pada ruang kelas ujian.

Sudikerta menyambut positif penerapan sistem ujian tertutup, di mana selain peserta ujian dan pengawas dilarang masuk kedalam kelas dapat menghindari terjadinya kecurangan-kecurangan. Sudikerta, juga berpesan agar panitia pelaksana

Disel Astawa

Sugita

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Meski Made Sugita dan Wayan Disel Astawa telah dipecat sebagai kader PDI-P, namun pihak Sekretariat Dewan belum menerima surat keputusan (SK) pemecatan dari induk partai keduanya. Otomatis secara administrasi kedua kader PDI-P yang dipecat gara-gara dituding membelot saat Pilkada Badung 2015 itu, masih tetap berstatus sebagai anggota Dewan.

Namun pada Senin (4/4) kemarin, keduanya tidak ngantor ke gedung Dewan.

Bahkan Disel Astawa yang duduk sebagai anggota DPRD Bali tidak menghadiri sidang paripurana yang berlangsung pada Senin kemarin di gedung DPRD Bali. Pun halnya Sugita yang duduk sebagai anggota DPRD Badung, sejak Senin pagi kemarin mejanya terlihat kosong tidak ada si empunya.

Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama mengakui jika pemecatan terhadap Disel Astawa belum diketahui oleh pihak Sekretariat DPRD Bali. Alhasil, pihak Sekretariat DPRD Bali hingga saat ini belum

menerima surat resmi dari induk partai Disel Astawa. “Kami belum menerima surat resmi soal pemecatan tersebut. Jadi kami belum melakukan apa-­apa. Pemecatan tersebut baru dilakukan oleh induk partainya,” ujarnya di Denpasar, pada Senin (4/4) kemarin.

Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali, Kadek Diana mengaku pihaknya sudah menerima surat tembusan dari DPP PDI-P yang ditujukan untuk DPD I PDIP Bali, perihal intruksi agar DPD KE HAL. 11

RSUD Buleleng Perlu Banyak Dokter Spesialis Janjikan Gaji Rp 10 Juta Per Bulan SINGARAJA-Fajar Bali Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Buleleng, membutuhkan banyak dokter spesialis seiring meningkatnya jumlah pasien di rumah sakit rujukan regional di

Bali bagian utara tersebut.

Direktur Utama RSUD Buleleng, dr Gede Wiartana di Singaraja, Senin (4/4) mengatakan, RSUD kekurangan dokter spesialis terutama bedah syaraf dan bidang spesialis lain dimana saat ini jumlah dokter di sektor terkait sangat terbatas.

“Menyangkut kebutuhan tenaga

dokter secara kebijakan kami sudah menyiapkan anggaran bahkan nilainya paling tinggi di Bali dengan gaji Rp10 juta per bulan untuk dokter spesialis,” ujar dia RSUD Buleleng mencatat belakangan ini telah merekrut lima tenaga dokter spesialis dan delapan

KE HAL. 11

Gubernur Bantu Warga Miskin di Abang Batudingding Bangli Keberadaan pasangan suami istri Kadek Adi dan Kornang Menuh, beserta 5 orang buah hatinya; Ni Luh Juita Asih (14), I Kadek Arta (11), Ni Komang Ratnaningsih (9), Ni Ketut Kariani (7) dan I Wayan Oktaviana(3) yang harus tetap bertahan hidup dengan numpang tidur di rumah orang tuanya yang tidak layak huni sejak empat tahun lalu, mengundang keprihatinan Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

SEPERTI biasanya, ketika mendengar informasi itu di media, Gubernur dua periode ini langsung mengutus tim Biro Humas Setda Provinsi Bali untuk meninjau ke

FB/IST

BANTUAN-Gubernur Bali melalui Biro Humas Setda Provinsi Bali memberi bantuan pada Kadek Ardi di Desa Abangbatudingding Kintamani Bangli, Senin (4/4).

kediaman keluarga Kadek Ardi di Desa Abangbatudingding Kintamani Bangli, Senin (4/4). Dari pemantauan di lapangan, kondisi rumah yang ditempati Kadek beserta 8 anggota keluarganya sangat tidak memadai.

Rumah yang mereka tempati hanyalah gubuk berdinding gedek, dan atapnya sudah ada yang bocor. Selain digunakan sebagai tempat tinggal, gubuk tersebut juga difungsikan sebagai dapur, dan semua kegiatan sehari-hari keluarga tersebut juga dilakukan di gubuk itu.

“Kami tidur tak nyaman di gubuk, tetapi apa boleh buat kami tidak mampu,” tuturnya sedih. Untuk mengisi kebutuhan sehari-hari, Kadek hanya menggantungkan hidupnya sebagai buruh serabuLayouter: Dejerie

tan, dengan penghasilan sekitar 10-20 ribu/hari, dan itu pun kalau ada pekerjaan.

Sebagai tambahan, istrinya juga turut membantu mencari rejeki sebagai buruh cangkul yang juga musiman, tergantung ada atau tidaknya orang yang memerlukan tenaganya, dengan upah 20 ribu/ hari.

Karena terbentur biaya, 2 orang anaknya yakni Ni Luh Juita Asih (14) dan Ni Komang Ratnaningsih (9) turut menjadi korban putus sekolah. Padahal seharusnya ia bisa mengenyam pendidikan wajib belajar 9 tahun. “Tiang gak mampu apa-apa dengan kondisi seperti ini, walaupun sudah berusaha kerja keras, namun hasilnya hanya cukup untuk urusan perut KE HAL. 11

join facebook.com/fajar.bali

METRO KOTA

2

Tega Buang Bayi di Sawah

PRT Dijerat Pasal Berlapis, Ancaman 7 Tahun Penjara Setelah menjalani operasi pengeluaran ari-ari yang masih nyangkut di dalam perut, Ni Kadek Yosi Wiryani akhirnya dikeler ke tahanan Reskrim Polresta Denpasar. Penyidik terus memeriksa perempuan asal Karangasem ini terkait kesadisanya membuang bayinya sendiri usai melahirkan di kamar mandi di rumah majikannya diseputaran di Banjar Ben Biu, Peguyangan, Jl. Sentanu, Denut.

Penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Denpasar menjerat tersangka Yosi dengan pasal berlapis.

DENPASAR-Fajar Bali Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengatakan, Ni Kadek Yosi sudah diperiksa dan dijebloskan ke sel tahanan Polresta Denpasar. Penyidik menjerat tersangka Yosi dengan Pasal 342 KUHP tentang pembunuhan yang direncanakan dengan ancaman 9 tahun penjara dan Pasal 341 KUHP tentang pembunuhan tidak direncanakan dengan ancaman 7 tahun penjara subsider Pasal 359 tentang kelalaian yang menyebabkan kematian.

Tersangka Yosi yang belakangan diketahui tinggal di rumah anggota Polisi itu sudah diperbolehkan pulang oleh pihak RSUD Wangaya, selpas menjalani operasi pengangkatan ari ari yang masih nyangkut diperutnya.

Sehari menjalani operasi dan dinyatakan sehat, pembantu rumah tangga asal Karangasem ini langsung di jemput petugas unit PPA Polresta Denpasar untuk menjalani pemeriksaan. “Setelah menjalani operasi, tersangka dijemput anggota dan dibawa ke unit PPA untuk diperiksa,” terang

mantan Kapolsek Kuta Utara ini.

Perwira melati satu dipundak ini mengatakan, tersangka Yosi mengaku terpaksa membuang bayi yang baru dilahirkannya di usia 9 bulan itu untuk menutupi aib hubunganya dengan laki laki yang kini kabur entah kemana. Dia merasa malu dan minder apabila bayinya lahir tanpa suami. Guna mencari pembenaran dalam kasus itu, jajaran Sat Reskrim Polresta Denpasar kini masih mencari mantan pacar Yosi. “Pacarnya masih kami cari.

Sejumlah saksi telah diperiksa, majikannya yang merupakan anggota Polisi,” jelas Kompol Reinhard.

Ditanya, apakah majikannya mengetahui perihal kehamilan Yosi ? Kompol Reinhard enggan mengatakannya. Pasalnya, dari keterangan sang majikan, tidak mengetahui karena Yosi kerap menggunakan baju yang agak besar. “”Mungkin dikira gemuk saja. Selama tinggal di rumah tersangka diam saja. Apalagi usai melahirkan dia sempat belanja ke pasar seolah tak terjadi apa-apa,” beber perwira asal Sumatera

Polsek Denbar Ringkus 3 Geng Narkoba DENPASAR-Fajar Bali Tiga geng narkoba ditangkap secara berantai oleh unit Reskrim Polsek Denpasar Barat (Denbar) pada 31 Maret lalu.

Tiga dari jaringan sabu sabu ini salah satunya mahasiswa di sebuah Universitas di Denpasar.

Barang bukti yang diamankan dari tersangka yakni paketan plastik berisi kristal bening diduga sabu dan uang tunai sebesar Rp 1,5 juta, 2 HP, alat isap sabu dan sepeda motor.

Para tersangka yang diamankan masing masing kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Denbar. Mereka adalah I Gede Ngurah W (22) tinggal di Jalan Teuku Umar Gang Sesapi, Denpasar, Kadek Doni YP (21) mahasiswa tinggal di Jalan Sutoyo nomo 4 Denpasar, dan Denni W (30) tinggal di Jalan

Lakusa di Jalan Nangka Denpasar.

“Dia (tersangka) menanyakan apakahtanahyang diatasnya berdiri restorandanberlokasidiPenelokan, benar milik adik saya (Triana) dan hendak dijual. Setelah dibenarkan, dia menyatakan berminat membeli. Selanjutnya kepercayaan mulai muncul, perkataan selalu dituruti sehingga mengeluarkan dana miliar rupiah,” jelas Yoseph, paman petinju Pino Bahari ini.

Pasca pelimpahan tahap dua dari penyidik Polda Bali, tersangka bersama berkas dan alat

Utara ini.

Seperti diwartakan, sosok bayi laki-laki dibuang oleh ibunya di areal sawah dan ditemukan seorang warga. Kondisi jabang bayi sudah tewas dan dalam kondisi yang mengenaskan, disekujur kepala mengalami luka.

Aparat kepolisian kemudian menyelidiki dan menangkap pembuang bayi yakni Ni Kadek Yosi Wiryani. Pelaku asal Karangasem itu bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di Banjar Ben Biu, Peguyan-

gan, Jl. Sentanu, Denut. Setelah diinterogasi, tersangka Yosi mengaku terpaksa membuang bayinya karena takut tidak memiliki suami. Awal kelahiran sang bayo yang berusia 9 bulan itu, tersangka Yosi merasakan perut mules serasa hendak buang air besar. Namun, setelah ke kamar mandi tiba-tiba yang keluar malah bayi. Tersangka memasukan bayinya ke kresek yang berisi sampah dan membuangnya ke areal sawah. R-005

PENGEDAR DIRINGKUS-Tiga pemakai dan pengedar narkoba diringkus jajaran Polsek Denbar.

bukti diterima jaksa Ni Wayan Armeini dan Ni Made Karmiyanti.

Usai penyelesaian administrasi di Kejari Denpasar, tersangka yang didampingi pengacaranya Agung, langsung ditahan di Lapas Kerobokan untuk 20 hari ke depan.

Sementara itu, dalam berkas perkara diterangkan, tersangka melakukan perbuatan penipuan dengan cara tipu muslihat rangkaian perkataan bohong dan keadaan palsu dengan menunjukkan diri sebagai pembeli tanah milik saksi Triana Lakusa.Bahkan,

tersangka mengaku sedang ada transaksi dan kekurangan dana untuk biaya komisi Notaris. Selain itu, tersangka mengaku memiliki dana ratusan miliar rupiah yang tersimpan dan dibekukan di beberapa bank, seperti di Panik Bank pada akhir bulan akan cair dan saat ini sedang urus pencairan.

Tersangka juga mengaku diberi hebat sebagian harta warisan milik Mrs Margaret Barnnet, kemudian menyuruh korban untuk membuka rekening baru dan dikatakan tersangka untuk

menampung dana-dana yang akan cair. Hal itu dilakukan tersangka untuk meyakinkan korban. Sehingga mengakibatkan kerugian Rp 2.195.250.000.

Atas perbuatannya itu, tersangka Ni Wayan Pusyanti yang telah dua kali menjalani hukuman masing-masing selama satu tahun penjara di tahun 2010 dan 2012 atas perkara penipuan, akhirnya disangkakan melakukan perbuatan pidana penggelapan sebagaimana dimaksud pasal 378 KUHP. W-007

Belum Juga Dilimpahkan, Jaksa Ancam Bersurat Kapolri sudah berkordinasi dengan Kajari Denpasar, Imanuel Zebua terkait belum dlimpahkannya 4 tersangka kepemilikan ganja yaitu Cristian Halim, Willy Saputra, Via Permana Suci dan Ariadya Oktavianus oleh Polsek Kuta Utara. Padahal kasus ini sudah P-21 (berkas lengkap) dan tinggal dilimpahkan tersangka dan barang buktinya untuk nantinya disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar.

Dalam kordinasi tersebut, Kajari Denpasar meminta dirinya kembali mengirimkan surat P-21A

yang mempertanyakan terkait pelimpahan tersangka kepada pihak kepolisian. Dalam surat P-21A kedua ini. “Kajari juga meminta supaya surat ini ditebuskan ke Irwasda Polda Bali hingga Kapolri, Baharodin Haiti,”ungkap jaksa Peggy. Tidak adanya kejelasan soal 4 tersangka kepemilikan ganja yang merupakan pengembangan dari penangkapan gitaris band Geisha, Robi Satria ini sendiri mengeluarkan bau tak sedap.

Pasalnya, keempat tersangka ini dikabarkan menghilang setelah

sebelumnya ditangguhkan penahanannya oleh penyidik Polsek Kuta Utara. Bahkan hingga pada tahap pelimpahan barang bukti dan tersangka ke Kejari Denpasar, penyidik belum mampu menghadirkan ke empat tersangka tanpa alasan yang jelas. “Kabar terakhir keempat tersangka ada di Jakarta,” tambah sumber.

Seperti diketahui sebelumnya, Roby ditangkap Tim Buru Sergap (Buser) Polsek Kuta Utara di Hotel Aston Denpasar pada Kamis (19/11) dini hari sekitar pukul

00.45 Wita. Roby ditangkap di lobi hotel setelah polisi mendapat laporan dari driver GoJek yang mencurigai paketan yang diterima Roby. Benar saja, saat ditangkap petugas mengamankan ganja dari paket yang diterima Roby. Ia lalu dibawa ke Polsek Kuta Utara.

Dari hasil pemeriksaan, Roby mengaku ganja tersebut dari empat temannya yang akhirnya ikut ditangkap dalam pengembangan di Jalan Munduk Sari Gang Sili, Banjar Semer, Kerobokan dengan barang bukti ganja kering.W-007

Pencuri Sapi Diringkus NEGARA-Fajar Bali Gede S alias Tale (38) warga Banjar Kaliakah Desa Kaliakah Kecamatan Negara, dibekuk jajaran Polsek Negara, terkait keterlibatannya dalam pencurian sapi, pada Minggu (3/4) dini hari lalu.

Pelaku nekat mencuri sapi milik I Wayan Kartika (34) warga Desa Manistutu Kecamatan Melaya dan dilaporkan ke Polsek Negara, Sabtu (2/4) sekitar pukul 21.00 wita.

Menurut Kapolsek Negara, Kompol Made Prihenjagat, sapi

betina milik korban dicuri diareal persawahan di Desa Kaliakah dan diketahui hilang paginya sekitar pukul 07.30 wita. Setelah diselidiki polisi, tersangka Wayan Kartika diciduk di rumahnya di Desa Kaliakah. Dari keterangannya, sapi curian tersebut sudah dijual pada seseorang di Desa Berangbang. Pelaku menjual sapi tersebut seharga Rp 7,5 juta dan baru dibayar uang mukanya Rp 2,5 juta. Dipemeriksaan, tersangka mengaku pernah juga mencuri sapi milik Wayan

diakui akan dijual kepada temanya, tersangka Kadek Doni YP dan Denni W. Perburuan kemudian dilanjutkan dan menangkap keduanya di Jalan Nusa Kambangan Denpasar. “Kadek Doni ini adalah salah seorang mahasiswa di Denpasar,” jelas Kompol Wisnu didampingi Kanitreskrim Iptu Lutfhi Olot.

Hasil penggeledahan kedua tersangka, Kadek Doni dan Denni W, petugas mengamankan barang bukti uang tunai sebesar Rp 1,5 juta. Selanjutnya kedua tersangka diamankan di Polsek Denbar. “Dalam pengakuan tiga tersangka, mereka telah beberapa kali melakukan transaksi dan digunakan untuk sendiri. Tersangka I Gede Ngurah W mengaku mendapatkan sabu dari napi di Lapas Kerobokan, masih kami selidiki,” tegasnya. R-005

FB/HS

Kasus Gitaris Band Geisha, Robi Satria

DENPASAR-Fajar Bali Kejari Denpasar nampaknya geram dengan kinerja penyidik Polsek Kuta Utara terkait belum adanya jawaban atas P-21A, terkait keterlibatan 4 tersangka kasus kepemilikan ganja yang sampai berita ini dibuat belum juga dilimpahkan. Atas hal itu, Kejari Denpasar pun mengancam mengirim kembali P-21 A yang akan ditembuskan hingga ke Kapolri, Jenderal Baharodin Haiti.

Jaksa yang menangani kasus ini, Peggy Bawean mengatakan

Sutoyo nomor 19 Denpasar.

Menurut Kapolsek Denbar Kompol Wisnu Wardana, penangkapan tiga pelaku penyalahgunaan narkoba ini berawal informasi petugas pada 31 Maret lalu. Yang menyebutkan tersangka I Gede Ngurah W adalah pengedar narkoba. Petugas kemudian mengikuti kemana perginya lelaki yang tinggal di Jalan Teuku Umar Gang Sesapi Denpasar itu. Setelah yakin tersangka membawa narkoba, petugas kemudian menangkapnya.

“Setelah melihat tersangka, anggota kemudian menangkapnya dan menggeledah. Kami temukan barang bukti ada padanya berikut bong,” jelas mantan Kasat Reskrim Polres Badung kemarin.

Satu paket sabu disita dari tersangka I Gede Ngurah W yang

PEMBUNUH BAYI-Tersangka Ni Kadek Yosi Wiryani si pembunuh bayi terus menjalani pemeriksaan di unit PPA Polresta Denpasar.

Penipu 2 Miliar Dijebloskan ke Lapas Kerobokan DENPASAR-Fajar Bali Seorang wanita asal Kediri Tabanan, Ni Wayan Pusyanti (38), dilimpahkan tahap dua oleh penyidik Polda Bali kepada jaksa Kejati Bali, Senin (4/4) kemarin. Saksi korban Yoseph Ridwan Bharata alias Ming langsung memantau proses pelimpahan berkas, tersangka dan alat bukti tersebut.

Ditemui di Kejari Denpasar, saksi Yoseph menjelaskan awalnya tersangka Pusyanti bersama beberapa orang datang ke rumah adiknya bernama saksi Triana

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Sumarna (53) warga Dusun Baluk II Desa Baluk. Sapi betina itu diikat di areal persawahan di Dusun Babakan Desa Kaliakah Negara, dan diketahui hilang pada Minggu (7/2) pukul 06.00 wita. Pelaku mencuri dengan cara mencabut patok dan melepaskan tali serta menuntunnya. Selanjutnya sapi tersebut juga dijual kepada Ketut Miarda (38) asal Desa Berangbang, seharga Rp 7,1 juta. Kini pelaku diamankan di Polsek Negara dan dijerat pasal 363 KUHP. W-003

PENCURI-Pencuri sapi diamankan di Polsek Negara.

FB/PRAMONO

FB/HS

Lima Tamu Kecurian di Hotel Goodway KUTSEL-Fajar Bali Sejumlah Hotel di Nusa Dua rawan pencurian. Itu dialami 5 turis domestic yang berlibur di Bali dan menginap di Hotel Goodway di jalan Dalem Tarukan, Taman Mumbul Nusa Dua. Lima tamu asal Gorontalo Sulawesi Utara ini dimasuki maling dan kehilangan barang barang berharga, dari berlian dan uang tunai.

Kasus pencurian ini dilaporkan Mirdawaty Mohamad (40) salah seorang korban ke Polsek Kuta Selatan. Dihubungi via telpon, Mirdawaty mengatakan, mereka menginap sejak 31 Maret 2016 dan cek out pada Senin (4/4) kemarin.

Pencurian itu diketahui sepulang menghadiri pesta di Tanah Lot Tabanan.

Kelima korban langsung rebahan di kamar karena merasa lelah. “Korban dan temanya menyewa dua cottage berisi dua kamar,” jelasnya kemarin.

Lantaran terlalu lelah, mereka ketiduran dan tidak menyadari pencuri masuk ke kamar, melalui jendela. Masuknya pencuri diketahui setelah salah seorang temannya yang tertidur di ruang tamu terbangun setelah mendengar suarau berisik di jendela.

“Teman saya tidur di ruang tamu dan dia terbangun karena mendengar ribut di jendela,” bebernya.

Pelaku seorang diri itu kabur lewat jendela dan mereka pun berteriak maling. Korban sendiri mengaku masih mengecek barang barang apa saja yang hilang dicuri. “Banyak yang hilang ada berlian, dan uang tunai. Pencurinya masuk saat kami tertidur,” ujarnya

sembari mengatakan kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Kuta Selatan.

S e te l a h d i l a p o rka n , jajaran Polsek Kuta Selatan langsung olah TKP dan mengerahkan anjing pelacak. Dugaan kuat , pelaku masuk ke kamar melalui jendela dengan cara mencongkelnya. Korban Mirdawaty menyesalkan lemahnya standarirasi keamanan di hotel tersebut.

Terkait kasus ini, pihak Hotel membebaskan biaya menginap para korbannya. “Bukan itu yang kami harapkan. Kami memang kecewa tinggal di hotel ini.

Lemah sekali pengamananya,” jelasnya sembari mengatakan terpaksa tinggal di Bali sampai Rabu (6/4) karena proses di kepolisian.

Sementara dari informasi di kepolisian, para korban kehilangan perhiasan, seperti gelang emas kuning 50 gram, gelang emas putih 30 gram, kalung emas kuning putih 5 gram, kalung emas putih 15 gram, anting 5 gram, berlian 8 gram, cincin mata berlian 8 gram. Selain perhiasan, uang tunai Rp 5 juta, tas seharga Rp 8 juta serta dua jam tangan juga disikat pencuri dengan kerugian diperkirakan sekitar Rp 150 juta.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Selatan Kompol Wayan Latra, mengiyakan adanya laporan pencurian yang menimpa wisatawan domestik di Hotel Goodway.

Ia juga mengakui mengerahkan anjing pelacak saat olah TKP tapi pelaku belum teridentifikasi. “Pelaku masih lidik. Mohon doanya mudah-mudahan secepatnya terungkap,”ungkapnya.

R-005

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Supartini  Admin: Mikayanti  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)  Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari  Fotografer :Kasturi, Redy  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Manik

Demi SELASA, 5 APRIL 2016 | Tahun XVI

Pertemuan Rutin Bulanan di Bantaran Tukad Bindu

Ny. Selly Motivasi Kader PKK Jaga Kebersihan Sungai Keberadaan Tukad Bindu yang bersih dan tertata rapi menjadi tempat yang menarik untuk melakukan berbagai kegiatan. Seperti Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra yang melakukan pertemuan rutin bulanannya dengan para kader PKK seluruh Kota Denpasar dilaksankan di Tukad Bindu di Banjar Ujung, Kelurahan Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur, Minggu Sore (3/4).

menjaga kebersihan lingkungan yang juga bagian dari sepuluh program pokok PKK yaitu Hatinya PKK. Kalau tidak langsung hadir di Tukad Bindu para kader tidak mengetahui keberadaan tukad yang telah bersih dan tertata rapi.

Ny. Selly pun menambahkan kegiatan semacam ini akan rutin dilaksanakan di masing-masing wilayah di Kota Denpasar untuk mengetahui potensi masingmasing daerah.

Ketua TP PKK Kecamatan

Dalam pertemuan tersebut Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra juga berkesempatan hadir untuk meninjau keberadaan Sungai Bindu Tersebut. “Kami sengaja melakukan pertemuan rutin di bantaran tukad Bindu yang telah tertata dengan rapi ini untuk memotivasi para kader menjaga kebersihan sungai yang berada di wilayah mereka masing-masing,” ungkap Ny. Selly, seraya menyebut menjaga kebersihan sungai berarti juga

FB/car

TINJAU-Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra, meninjau lokasi yang sebelumnya digelar pertemuan rutin bulanan bagi kader PKK se-Kota Denpaar

Denpasar Timur Ny. Sri Utari Puspawan menambahkan Br. Ujung terpilih untuk mewakili Kecamatan Denpasar Timur dalam lomba Hatinya PKK tingkat Kota Denpasar. Ia berharap

ini pada awalnya sangat sulit dilakukan. Tapi kini masyarakat dapat merasakan langsung dampak dari penataan sungai ini sebagai tempat rekreasi baru.

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Kepada Masyarakat

Pemkot Denpasar Siapkan Tim Pendamping Akreditasi Puskesmas

Permasalahan kesehatan merupakan masalah krusial yang perlu diberikan perhatian khusus oleh pemerintah pusat maupun daerah. Kota Denpasar sebagai ibukota Provinsi Bali dituntut memiliki sarana prasana terkait pelayanan kesehatan yang memadai bagi masyarakat. Demi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan terhadap masyarakat dan sesuai persyaratan dari Kemenkes, Pemkot Denpasar melakukan Akreditasi bagi seluruh Puskesmas yang ada di Kota Denpasar.

Sebelum Akreditasi dilaksanakan, Dinas Kesehatan Kota Denpasar menggelar pelatihan Tim pendamping Akreditasi Puskesmas yang digelar selama 9 hari sejak Senin (28/3) lalu, di UPT BKBPPK. Dinkes Kota Denpasar akan melatih 13 Tim Pendamping Akreditasi yang masing- masing tim tersebut beranggotakan 3 orang.

Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini, mengatakan pelatihan mencakup 4 Puskesmas di 4 Kecamatan di Kota Denpasar.

“Kita Targetkan di Tahun 2019 mendatang, seluruh Puskesmas di Kota Denpasar sudah terakreditasi seluruhnya. Tujuan dari akreditasi ini kata Sri Armini adalah untuk dapat terstandirisasinya pelayanan kesehatan di Puskesmas, sehingga pelayanan kesehatan

PELATIHAN-Peserta sangat antusia mengikuti pelatihan pendamping akreditasi puskesmas Kota Denpasar di UPT BKBPPK Kota Denpasar. Pelatihan berlangsung selama Sembilan hari yang dimulai sejak Senin (28/3) lalu FB/car

akan semakin baik. Tim-tim pendamping ini akan dilatih langsung oleh tim dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali” ujarnya.

Sri Armini pun menegaskan, poin utama yang ingin ditingkatkan oleh Dinkes Denpasar adalah masalah managemen Mutu Pelayanan. Sebagai langkah nyata. Sebelum diadakannya program ini Dinkes Kota Denpasar telah menerapakan pembenahan managemen mutu ISO 9001 : 2008 sejak tahun 2009 di 4 Puskesmas di Kota Denpasar. “Kami berharap dengan adanya pelatihan pendampingan akreditasi ini, petugas tersebut dapat memberikan pemahaman kepada petugas medis lainnya, sehingga pelayanan kesehatan

PPTI (Pemberantasan Penyakit Tuberkulose Indonesia) Cabang Kota Denpasar melakukan berbagai terobosan dalam menekan kasus TB di Kota Denpasar. Selain melakukan penyuluhan secara rutin serta pemberdayaan masyarakat termasuk penjaringan suspek dan pengawasan minum obat untuk penderita, pihak PPTI Cabang Kota Denpasar membuat terobosan baru dengan menggandeng LSM untuk peduli terhadap penderita TB. Kali ini PPTI Cabang Kota Denpasar menggandeng Rotary Club Bali Taman dengan menyerahkan 50 paket sembako kepada penderita TB yang dilaksanakan di Kantor PPTI Cabang Kota Denpasar.

Ketua PPTI Cabang Kota Denpasar, dr. I Made Sud-

FB/car

TERTATA-Kondisi bantaran Tukad Bindu yang tertata rapi, dimanfaatkan warga sekitar sebagai taman rekrerasi keluarga

di Puskesmas akan semakin meningkat,” tandas Sri Armini.

Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra, sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena Kota Denpasar sebagai ibukota provinsi haruslah memiliki sarana prasarana pelayanan kesehatan yang bagus. “Pemkot Denpasar mendukung penuh program akreditasi Puskesmas ini, karena pelayanan di bidang kesehatan menjadi program yang prioritas Pemkot Denpasar.

Jika masyarakat sudah sehat tentu bidang-bidang pembangunan yang lainnya akan dapat berjalan dengan baik. Jadi masyarakatnya harus sehat dulu, baru nanti yang lainnya akan mengikuti,” terang Rai Mantra. R-004

keberadaan tukad Bindu yang telah tertata rapi ini dapat memotivasi daerah lain untuk melakukan hal serupa.

Kaling Banjar Ujung, Gusti Ari Temaja mengaku, penataan

Diakuinya bahwa semua ini merupakan komitmen Walikota Denpasar yang ingin mewujudkan kebersihan tidak hanya di darat tetapi juga di sungai. “Untuk menjaga keberadaan sungai

3

yang telah ditata ini kami telah mengangkat petugas kebersihan sungai yang rutin tiap hari melakukan pembersihan. Selain itu, warga juga rutin melakukan kebersihan bantaran sungai tersebut,” ujarnya. Ia mengajak warga masyarakat, khususnya yang berada di bantaran kali, untuk ikut menjaga kebersihan dan keasrian sungai. “Setiap rumah yang ada di bantaran sungai sebaiknya memiliki pintu gerbang menuju sungai,” ujarnya.

Gusti Ari Temaja menambahkan sangat senang karena Pemerintah Kota Denpasar telah menata bantaran sungai.

Menngingat bantaran sungai merupkan aset yang bisa ditata untuk tempat rekreasi baru di tengah kota. Disamping itu dengan penataan ini membawa dampak positif yang dibutuhkan masyarakat Kota Denpasar. R-004

Rapat Konsultasi TP PKK Kota Denpasar

Program Sinergitas Beri Kemanfaatan Kepada Masyarakat

Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sebagai partner pemerintah terus berupaya menyukseskan setiap program yang dilaksanakan Pemerintah Kota Denpasar sehingga kemanfaatannya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

Melalui rapat konsultasi (rakon) TP PKK Kota Denpasar terus melakukan langkah sinergitas mulai dari tingkat lingkungan hingga kota yang tak terlepas dari pelaksanaan 10 program pokok PKK. Rapat digelar di gedung wanita Santhi Graha dan dibuka oleh Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny.IA Selly D. Mantra membahas berbagai program yang memperhatikan nilai kebermanfaatan untuk kepentingan masyarakat. “Harus ada sinergitas program mulai dari tingkat lingkungan sehingga perencanaan program pembangunan dapat terlaksana dengan baik,” ujar Rai Mantra.

Melalui rakon PKK ini Rai Mantra juga mengharapkan ada pola baru dalam pelaksanaan program pembangunan. Terkait dengan kebersihan Rai Mantra mengharapkan PKK sebagai ujung tombak yang bersentuhan langsung dengan masyarakat terus berperan aktif untuk melakukan sosialisasi kebersihan. Terlebih lagi telah ada telah ada tindakan tegas bagi pembuang sampah sebarangan dengan memberlakukan denda yang besar.

Disamping itu Rai Mantra menekankan pada PKK untuk memperhatikan masalah pendidikan anak. Mengingat hal ini 33 persen pendidikan dilakukan di sekolah sedangkan sisanya dilakukan di keluarga dan lingkungan. Sehinga PKK memiliki peran yang sangat besar dalam meningkatkan pendidikan bersama antara guru, orang tua

ARAHAN-Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra, memberi arahan saat rapat kosultasi TP PKK Kota Denpasar, di gedung wanita Santhi Graha FB/car

dan lingkungan. “Saya harapkan PKK memiliki pola-pola kreatif dalam pengasuhan untuk meningkatkan mental anak kearah lebih baik,” harap Rai Mantra.

Ketua Tim Penggerak PKK Ny. IA Selly D. Manta yang didampingi Wakil Ketuanya Ny. Antari Jaya Negara dan Ny. Kerti Rai Iswara menyampaikan kedepannya dalam melaksanakan program PKK harus lebih giat bekerja dan berkerja dengan meningkatkan koordinasi mulai dari tingakat likungan sampai kota. Tentunya rakon dapat dijadikan wadah tukar informasi menyangkut tugas-tugas gerakan PKK dalam menyamakan persepsi pelaksanaan 10 program pokok PKK. Termasuk juga dalam mewujudkan kebersihan berbasis lingkungan. “Kami harapkan ibu-ibu PKK mempunyai peran aktif untuk mewujudkan

program Pemerintah Kota Denpasar tersebut,” harap Ny. Selly. Terlebih lagi ibu-ibu rumah tangga menghasilkan sampah terbesar.

Untuk itu diharapkan dapat memilah setiap sampah yang akan dibuang. Disamping itu para kader diharapkan dapat memberikan contoh dengan membuang sampah pada tempatnya serta memilah sampah sebelum dibuang.

Ketua Panitia Rakon Ny. Kerti Rai Iswara menyampaikan pelaksanaan rakon dapat menyamakan persepsi TP PKK mulai dari tingkat kota sampai pada tingkat desa/ lurah dan lingkungan dalam melaksanakan program PKK. Disamping juga memperisapkan penyusunan program PKK tahun 2017.

Menurut Ny. Kerti Rai Iswara rakon yang berlansung sehari diikuti 329 orang mulai dari tingkat desa sampai kota. R-004

Tangani Penderita TB, PPTI Gandeng LSM

hana Strigraha, mengharapkan peran serta masyarakat untuk turut membantu menemukan penderita TBC. Di samping itu turut memberikan saran untuk melakukan pengobatan secara disiplin. Menurut data yang ada saat ini terdapat kurang lebih 500 penderita. Dengan keterlibatan semua pihak termasuk LSM diharapkan dapat mempercepat mengatasi permasalah TBC di Kota Denpasar.

Di Kota Denpasar, lanjut Sudhana Strigraha, penemuan penderita TB baru diatas 70 persen dari perkiraan penderita yang ada. Namun tingkat kesembuhan telah mencapai diatas 85 persen. “Kami harapkan bagi penderita yang belum melapor diri agar segera berobat karena satu penderita dapat menularkan ke 10-15 orang,” harap dr. I Made Sud-

BANTUAN-Jajaran Rotary Club Bali Taman menyerahkan bantuan paket sembako kepada penderita TB Kota Denpasar, di Kantor PPTI cabang Kota Denpasar FB/car

hana Strigraha, seraya menyebut penanganan TB semakin berat karena adanya indikasi penyakit TB kebal obat anti TB. Hal ini disebabkan penderita TB dalam proses pengobatan tidak teratur sampai tuntas selam 6 bulan pengobatan. “Ini menyulitkan untuk penyembuhan dan membutuhkan waktu lebih lama,” imbuhnya.

Dengan keterlibatan pihak swata seperti Rotary Club Bali Taman dapat membantu proses penyembuhan penderita TB. “Kami harapkan bantuan dari pihak swasta dapat memotivasi hal lainnya untuk peduli terhadap penderita TB,” ujarnya.

Kabid Bina Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. IB. Gde Ekaputra menambahkan ini merupakan bentuk sinergitas yang baik antara

Dinas Kesehatan, PPTI Cabang Kota Denpasar dan pihak LSM dalam hal ini Rotary Club Bali Taman dalam menangani permasalah kesehatan di Kota Denpasar dalam hal ini penderita TB. Diharapkan, agar kegiatan ini dilanjutkan dengan memberikan bantuan yang dibutuhkan dalam menekan kasus TB di Kota Denpasar. Penderita TB agar terus mematuhi aturan minum obat sampai dinyatakan sembuh benar.

Ketua Rotary Club Bali Taman, Ni Nyoman Nilawati mengatakan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian untuk masalah sosial dalam hal ini mengenai kesehatan. Ia juga merasa salut terhadap PPTI Cabang Kota Denpasar yang aktif melakukan berbagai kegiatan dalam menekan kasus TB di Kota Denpasar. R-004

Layouter: Manik

KOTA PLUS

4

Tangani Pengaduan Masyarakat

Rai Mantra Bentuk Tim Reaksi Cepat Untuk menangani pengaduan masyarakat yang tiap hari masuk baik melalui Pengaduan Rakyat Online, Website, Facebook maupun media sosial lainnya, Pemerintah Kota Denpasar membentuk Tim Reaksi Cepat. Tim ini akan memberikan informasi dan menindaklanjuti setiap pengaduan masyarakat yang masuk.

DENPASAR-Fajar Bali Hal ini disampaikan Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dalam sosialisasi Quik Respon Pro Denpasar plus, Senin (4/4) di Gedung Sewaka Dharma Lumintang. Pengaduan masyarakat melalui Pengaduan rakyat Online (Pro Denpasar+) merupakan suatu program baru dengan “Respon Cepat” semakin dijadikan jembatan untuk menyampaikan keluh kesah masyarakat Kota Denpasar dari persoalan kemacetan, kependudukan, persampahan, Kesehatan hingga masalah

pelayanan publik.

Program Smart City yang digagas Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra terus berupaya untuk menjadikan aplikasi ini sebagai salah satu cara meminimalisir permasalahan di Kota Depasar dalam upaya menciptakan pemerintahan yang baik, terbuka, dan transparan kepada publik.

Berbagai program baru yang dicanangkan dalam masa kepemimpinan Walikota IB Rai Dharma Wijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara, Pro Denpasar plus merupakan

FB/ist

IB. Rai Dharmawijaya Mantra

suatu aplikasi baru yang akan diintegrasikan dengan seluruh handphone para pejabat serta seluruh staff di lingkungan Pemkot Denpasar. Sehingga, apapun keluhan warga bisa direspon cepat serta lebih cepat ditangani. “Kali ini kami tidak tanggung-tanggung lagi dalam menjalankan seluruh program yang telah dirancang. Masalah kepentingan rakyat, harus

dan harus benar-benar diutamakan. Ini adalah salah satu program untuk menjadikan Denpasar sebagai Smart City, agar pengaduan masyarakat itu bisa langsung diinformasikan ke masing-masing SKPD terkait sehingga penanganan bisa lebih cepat,” tandas Rai Mantra.

Meurut Rai Mantra, salah satu solusi yang dapat ditempuh dengan memanfaatkan metode penggunaan perangkat teknologi dalam tata kelola kota informasi sehingga langkahlangkah koordinasi diharapakn secara cepat, selain menggunakan Whats Up yang lebih cepat dalam menginformasikan juga diharapka kepada seluruh jajaran SKPD memakai aplikasi Pro Denpasar plus yang lebih cepat dan akurat dalam memberi informasi kepada SKPD terkait.

“Smart city bukan merupakan suatu langkah yang sok-sokan, tetapi dengan upaya pengaduan

dan tindak lanjut yang cepat dan efektif,” tegasnya.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Dewa Made Agung mengatakan, Penerapan smart city di Kota Denpasar dengan memadukan antara SDM yang mumpuni, infrastruktur yang memadai serta kemajuan teknologi yang semakin hari semakin berkembang. “Dari langkah menuju Kota Denpasar sebagai smart city diharapkan terus melakukan program smart secara bertahap yang tak terlepas dari tata kelola smart city sebagai langkah melayani masyarakat dengan respon cepat, serta dalam langkah-langkah koordinasi dengan cepat diharapkan kepada Kades/ Lurah, Kadus maupun Kaling agar sesegera mungkin mendownload apalikasi Pro Denpasar plus dengan tujuan merespon cepat serta pengaduan masyarakat,” tegasnya. R-004*

Rai Mantra Dorong Sekolah Laksanakan UNBK

FB/CAR

TINJAU UN-Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra, didampingi ketua komisi I DPRD Kota Denpasar, Ketut Suteja Kumara, meninjau pelaksanaan UNBK di SMA Negeri 1 Denpasar.

DENPASAR-Fajar Bali Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi siswa SMA/SMK digelar serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Denpasar. Beberapa sekolah di Kota Denpasar mampu memberikan kemanfaatan yang tinggi kepada siswa. Ini sebagai langkah revolusi mental dengan penerapan UNBK berintegritas dan terintegritas yang harus terus didorong dengan peningkatan nilai kejujuran dan perubahan karakter siswa lewat

sistem UN berbaissi komputer saat ini.

Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, menegaskan hal itu saat memantau pelaksanaan UNBK hari pertama di SMAN 1 Denpasar dan SMA Dwijendra, Senin (4/4) kemarin.

Untuk di Kota Denpasar, tercatat 11 sekolah SMA/SMK yang telah melaksanakan UNBK diantaranya 5 sekolah Negeri dan 6 sekolah swasta. SMK swasta yang melaksanakan

UNBK salah satunya SMK TI Bali Global.

Rai Mantra yang didampingi Plt. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, Nyoman Ngurah Jimy Sidharta, mengatakan, pelaksanaan UNBK kali ini sebagai penilaian analisa standarisasi sumber daya manusia di pusat.

Meski dengan tingkat kelulusan yang ditentukan oleh setiap sekolah yang tentunya dalam pelaksanaan UNBK ini dengan mengukur standarsiasi di dae-

rah yang langsung dikirim ke pemerintah pusat.

“Revolusi mental telah terprogram seperti terlihat pada pelaksanaan UNBK kali ini, dengan kemandirian dan nilai kejujuran siswa yang sangat tinggi,” ujarnya.

UNBK kali ini, lanjutnya, menentukan perubahan karakter dengan sistem komputerisasi memberikan outkam yang berintegritas. Untuk itu Rai Mantra mendorong seluruh sekolah di Kota Dnepasar dapat menerap-

kan pelaksanan UNBK sebagai nilai karakter yang positif bagi siswa. Dengan demikian, hal ini nantinya memberikan kemanfaatan dan multiflier effeck kepada siswa.

“Nilai kejujuran dalam pelaksanaan UNBK sangat ditentukan dari penerapan soal yang tidak sama satu sama lain yang dikirm melalui server internet,” ujar Rai Mantra.

Kepala SMAN 1 Denpasar, I Nyoman Purnajaya, mengatakan pelaksanaan UNBK di SMAN 1 Denpasar diikuti 527 siswa dengan penerapan sistem semi online. Pengirimin soal UN dari pusat melalui server pusat mengarahkan ke server sekolah yang dilanjutkan dengan pengiriman data soal lewat progam LAN di masing-masing kelas.

“Selama pelakanan UNBK berlangsung server pusat dan server sekolah kontak langsung yang memberikan masing-masing soal berbeda antara siswa satu dan yang lainnya,” ujarnya.

Dalam pelaksanaan UNBK pihaknya menyiapkan sebanyak 200 unit komputer yang telah digabung dengan 83 unit sarana komputer milik sekolah.

Siswa yang mengikuti UNBK secara bergiliran memasuki ruangan kelas yang telah ditetapkan.

Gelombang satu dilaksanakan dari pukul 7.30 hingga 09.30 Wita yang dilanjutkan dengan gelombang kedua dan ketiga.

Dari penyelesaian UNBK ini jawaban siswa langsung terkirim ke pusat yang nantinya direkapitulasi oleh pusat dengan nilai kelulusan siswa tetap ditentukan pihak sekolah lewat nilai ujian sekolah dan nilai rapor. R-004

Mantapkan Program Pembangunan Badung Tahun 2017

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Kerjasama dengan Fajar Bali

Pramuka Bali Diberi Pelatihan Jurnalistik DENPASAR-Fajar Bali Pramuka kwartir daerah (kwarda) Bali ingin bekerjasama dengan harian umum Fajar Bali mengadakan pelatihan jurnalistik bagi pramuka yang ada di Bali.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi Pramuka Kwartir Bali. Wisnu Wardana saat beraudiensi dengan Pemimpin Umum Fajar Bali IGMA Wisnu Mataram di kantor Fajar Bali, Senin (4/5) kemarin.

Wisnu Wardana yang saat itu didampingi Eka dan Rudianto, staf pengurus Pramuka Kwartir Bali mengatakan, pelatihan dan magang sebagai wartawan bagi pramuka ini dilakukan selama dua hari di enam media—salah satunya di Fajar Bali.

“Sebelum diserahkan ke media, kami berikan dulu pengarahan pada tanggal 11 April, dan pada tanggal 12 dan 13 April sudah dimagangkan di media yang telah diajak kerjasama,” tambah Wisnu Wardana yang juga Ketua Panitia Pelatihan Jurnalistik bagi pramuka ini.

Peserta pelatihan 30 orang berasal dari pramuka seluruh Bali. Dan di masing-masing media dimagangkan 5 orang selama dua hari dengan harapan mereka bisa memahami tugas tugas jurnalistik.

Pelatihan jurnalistik bagi anggota pramuka sangat penting. Karena itu, tambah Wisnu Wardana, pelatihan semacam ini akan dilaksanakan setiap tahun atau kalau bisa menjadi program rutin pramuka Bali.

Sementara Pemimpin Umum Fajar Bali IGMA Wisnu Mataram menyambut baik kerjasama yang dirintis pramuka kwartir Bali dibidang pelatihan jurnalistik ini.

Sebagai media nasional yang terbit di daerah, Fajar Bali selalu siap memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial seperti yang diadakan pramuka ini. Malah Wisnu Mataram berharap dari pelatihan jurnalistik pramuka ini bisa melahirkan wartawan-wartawan tangguh, mengingat tenaga wartawan masih banyak dibutuhkan oleh media, baik itu media cetak maupun elektronik. Namun diingatkan Wisnu Mataram, untuk menjadi wartawan tangguh diperlukan kesungguhan untuk belajar apa yang diajarkan selama pelatihan. R-003

Pemkab Badung Nganyarin di Pura Ulun Danu Batur

FB/hery

NGANYARIN-Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan punia saat bhakti penganyaran Pemkab Badung di Pura Ulun Danu Batur, Senin (4/4) kemarin.

MANGUPURA-Fajar Bali Bertepatan dengan upacara penyineban di pura Khayangan Jagat Ulun Danu Batur, Bangli, Senin (4/4) kemarin Pemerintah Kabupaten Badung melaksanakan bhakti penganyaran, serangkaian upacara Ida Bhatara Turun Kabeh / Ngusaba Kedasa di Pura Khayangan Jagat Ulun Danu Batur.

Rombongan Pemkab Badung dipimpin Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan turut hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika, pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Badung serta pegawai Pemkab Badung. Upacara nganyarin dipuput oleh Jero Gede Batur.

Dalam rangkaian upacara penganyaran tersebut juga diisi dengan wali baris perang perangan dan topeng. Upacara nganyarin diakhiri dengan persembahyangan bersama sebagai wujud bhakti, pada Bhatara Bhatari yang berstana di Pura Ulun Danu Batur serta mohon agar Ida Bhatara menganugerahkan keselamatan kepada alam semesta baik Bhuana Agung maupun Bhuana Alit.

Pada kesempatan tersebut Bupati Giri Prasta menghaturkan punia Rp 55 juta yang diterima langsung oleh panitia karya.

Puncak upacara Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Ulun Danu Batur ini telah dilaksanakan pada Purnama Kedasa, rahina Buda Paing Krulut, Rabu (23/3) lalu.R-014

Bupati dan Wakil Bupati Pimpin Langsung Rapat Kerja SKPD Dalam rangka memantapkan serta memastikan agar program pembangunan dalam Tahun 2017 di Kabupaten Badung dirancang dengan penuh Inovasi serta mengimplementasikan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Badung Periode 2016-2021, Senin (4/4) kemarin, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati I Ketut Suiasa memimpin langsung Rapat Kerja SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.

MANGUPURA-Fajar Bali Rapat kerja yang berlangsung di Ruang Kriya Gosana Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung , dihadiri juga oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R, Swandika dan dipandu oleh Kepala Bappeda dan Litbang I Wayan Suambara serta dihadiri oleh para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah serta para sekretaris SKPD tersebut. Nampaknya rapat itu menjadi forum kreatif yang sangat dinamis sekaligus panggung untuk memaparkan Program Trobosan dan Inovasi dari masing -masing SKPD di Badung.

Pada rapat kerja tersebut yang tampil perdana memaparkan program inovasi

dan unggulan yang menjadi prioritas pembangunan Tahun 2017 diantaranya Kepala Dinas Pendapatan Adi Arnawa, dilanjutkan dengan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan I Putu Eka Merthawan, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan IB Surya, Kepala BLH Ketut Sudarsana serta Kepala Dinas Perhubungan Weda Dharmaja.

Dalam direktifnya, Bupati Badung Giri Prasta mengungkapkan bahwa pihaknya bersama Wakil Bupati Badung akan terus mendorong agar segenap SKPD di lingkungan Pemkab Badung ini dapat menggagas program unggulan yang sepenuhnya diorientasikan untuk menjawab Isu-isu strategis terutama dalam upaya

FB/hery

RAPAT-Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati I Ketut Suiasa didampingi Sekda Kompyang Swandika saat Rapat Kerja SKPD di Puspem Badung, Senin (4/4) kemarin.

mempercepat terwujudnya masyarakat Badung yang lebih maju dan sejahtera.

“Forum rapat kerja segenap SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Badung ini hendaknya dapat menjadi media menumbuhkembangkan spirit dan komitmen membangun sinergitas dan konektivitas antar SKPD. “Saya siapkan panggung kepada para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk menyampaikan paparan yang selaras dengan tema serta prioritas pembangunan Tahun 2017 dengan menyampaikan

program Inovasinya sehingga benar benar dapat disinergikan dengan program SKPD lainnya sehingga sejalan dengan Spirit Pembangunan Sesmesta Berencana. Saya minta segenap SKPD di Badung bekerja keras, mampu membuat trobosan dan Inovasi sehingga Kabupaten Badung bisa tampil sebagai role model penyelenggaraan pemerintahan. Oleh karenanya jangan sampai ada program yang copy pasta,”ujar Giri Prasta.

Bupati Giri Prasta juga menyampaikan aktualisasi kongkrit dalam membangun siner-

gitas, misalnya terkait dengan tamatan SMK pertanian bisa diserap dipasar kerja, kecuali bagi mereka yang mau melanjutkan kuliah juga agar disinergikan agar mendapatkan bea siswa. Sedangkan yang lainnya bisa diadopsi sebagai gardener di hotel atau instansi terkait yang membutuhkan, Disinilah peran sejumlah SKPD teknis seperti Diparda, Disdik agar kebutuhan gardener di hotel dikomunikasikan sehingga tamatan SMK Pertanian bisa terakomodir di hotel yang ada di Badung,” pintanya.

Dibagian lainnya terkait dengan implementasi Semesta Pembangunan Berencana agar bisa berjalan serta inovasi yang hasilnya dapat dinikmati secara langsung oleh masyarakat, maka seluruh SKPD di Badung agar terbangun sepirit untuk saling mendukung sesuai dengan tupoksinya serta dapat disinergikan dengan SKPD lainnya dalam pencapaian semesta pembangunan berencana di Badung sehingga kerja keras dan hasil nyata ini dapat dirasakan oleh segenap masyarakat Badung.

Hal Senada juga diungkapkan oleh Wakil Bupati Badung

Drs. I Ketut Suiasa yang memimpin langsung Rapat kerja SKPD pada sesi kedua dengan menampilkan paparan Kepala BLH, dilanjutkan dengan pemaparan dari Kadis Bina Marga serta Kadis Perhubungan juga menekankan pentingnya kehadiran pemerintah untuk menjawab dan memenuhi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Menurut Wabup Suiasa bahwa dalam upaya menyuguhkan pelayanan publik yang berkualitas maka program program perioritas dan terobosan dari setiap SKPD mesti mengacu pada visi dan misi dan program unggulan daerah.

Wabup Suiasa juga berharap dalam tahun 2017-2018 fokus anggaran pada asfek menciptakan kondisi Temu Binal. Bagaimana menciptakan kondisi (infrastruktur, yang membuat kondisi di Badung menjadi terang, mulus bersih perwajahan yang indah, aman dan lancar. Selain itu juga fokus pada penguatan adat dan agama, penguatan usaha kecil dan menengah, serta perlindungan sosial dan pengentasan kemiskinan.

Dikatakannya pula agar di

tahun awal implementasi visi misi Bupati tahun 2017 diharapkan semakin banyak program implementasi dan prioritas dapat dilaksanakan.

“Oleh sebab itu diminta bekerja keras untuk dapat tingkatkan kemampuan belanja daerah dalam meningkatkan harkat martabat masyarakat Badung,”pungkasnya Sementara Kepala Bappeda Wayan Suambara dalam laporannya mengatakan bahwa Rapat Kerja SKPD ini merupakan tindak lanjut atas arahan Bupati dan Wakil Bupati Badung saat pelaksanaan forum SKPD saat penyusunan RPJMD 2016-2021 pada 15 Maret lalu.

Dalam Rapat Kerja ini diberikan kesempatan kepada para kepala SKPD menyampikan paparan program inovasinya yang diselaraskan dengan tema pembangunan serta visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah definitif, selanjutnya juga akan dilakukan rapat kerja antar SKPD serumpun dalam upaya menindaklanjuti direktif dan perintah bupati dalam upaya membangun sinergitas antar SKPD di Kabupaten Badung.R-014 Layouter: Ari

DAERAH

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Rusak Lingkungan, Penambangan Batu Padas Ditutup Penambangan batu padas di sekitar Sungai Sangsang, wilayah antara Kecamatan Susut dan Kecamatan Bangli dituding telah merusak lingkungan. Akibatnya Kepala BLH Bangli, I Made Alit Parwata menginstruksikan penggali untuk menutup uasaha alias menghentikan aktivitas penggalian sejak Senin (4/4) kemarin,

BANGLI-Fajar Bali Penggalian batu padas di sekitar Sungai Sangsang, tepatnya perbatasan wilayah Banjar Kayang Desa Kayubihi, Bangli dan Banjar Buungan Desa Tiga, Susut ditutup setelah didatangi petugas baik BLH, Camat (dua camat), Kapolsek, serta Babinsa dan perbekel dua desa dimaksud.

Turunnya petugas ke lokasi penggalian berawal dari protes warga Kayubihi, lantaran tidak bisa berfungsinya kincir air yang mengaliri 200-an warga akibat air sungai yang tidak mengalir lancar, dibendung oleh limbah penggalian batu padas di bagian hilir.

Terkait itu warga Kayubihi beramai-ramai ke lokasi bersama Perbekel Kayubihi, I Ketut Widiana, untuk membuka sungai yang terurug limbah untuk memperlancar aliran air, sekaligus menyampaikan protes kehadapan petugas.

fb/sumerta

PENGGALIAN-Situasi di lokasi penggalian batu padas.

Sungai tersebut yang sebelumnya punya lebar sekitar 2 meter, kini hanya tersisa sekitar 30 cm.

Perbekel Desa Kayubihi I Ketut Widiana mengatakan aliran sungai yang digunakan untuk pemutar kincir pengakat air minum milik Kelompok Toya Bulan, Kayang semakin sempit. “Selama penggalian itu tak mengekang hak-hak warga lainnya bagi kami tak masalah, penggalian sudah dilakukan selama lima tahun, tetapi sekarang limbahnya memberi efek negatif makanya sekarang dipermasalahkan.

“Sungai ini dipenuhi limbah galian batu padas, air menjadi terbendung. Kincir pengangkat air minum yang ada di hulu milik warga kami tak bisa berputar,” keluh Widiana diha-

dapan petugas.

Perbekel Desa Tiga I Putu Merta Utama tak menampik aksi penggalian tersebut menyalahi aturan. Namun, lantaran aktivitas itu menjadi penopang hidup, langkah penutupan pun diharapkan tidak ada. “Memang ini melanggar aturan, tapi kami berharap jangan sampai ditutup selamanya,” harapanya.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bangli I Made Alit Parwata didampingi Kabid Penanggulangan Dampak Lingkungan (PDL) BLH I Gusti Laksana membenarkan aktivitas itu telah berlangsung sejak lima tahun lalu. Pihaknya mengaku telah meminta agar penggali memiliki perencanaan, yakni menimbun galian agar kembali seperti semula,

disamping harus menerapkan pola teras sering. Memang kewenangan Pemprov Bali, tapi pihaknya juga memiliki kewajiban untuk melakukan pengawasan.

“Ini (galian-red) sudah diminta harus ada perecanaan, tapi sampai sekarang belum.

Cara menggalinya juga tak menggunakan teras sering,” kata Alit Parwata. Lalu diapun menegaskan agar penggalian ditutup sejak, Senin (4/4) saat dia turun ke lokasi.

Salah satu penggali Ni Nengah Purnami nampak pasrah atas penutupan tersebut. Dirinya berjanji akan mengikuti prosedur yang diintruksikan pemerintah. “Kalau mengikuti aturan itu, saya mau. Tapi kalau dibawa ke hukum, pasti tidak mau,” ucapnya.W-002

Bupati Suwirta Pantau Kesiapan Dermaga Gunaksa Bulan Juni Diharapkan Sudah Uji Coba

fb/sarjana

TINJAU DERMAGA-Bupati Suwirta meninjau kondisi terakhir Dermaga Gunaksa dan diharapakan bulan Juni sudah bisa beroperasi.

SEMARAPURA-Fajar Bali Memastikan kesiapan Dermaga Gunaksa yang akan diuji coba pengoperasiannya pada awal bulan Juni 2016, Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta didampingi Sekda Gede Putu Winastra melakukan tinjauan

ke dermaga, Minggu (3/4) sore.

Di lokasi yang merupakan Eks Galian C ini Bupati Suwirta disambut Kabid Sarana Prasarana Wellem Supriyono Ayal dan staf Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bidang Bina Marga, Gusti Adi Sura.

Bupati beserta rombongan

mengamati jalan sementara atau eksisting yang berlubang di beberapa titik serta beberapa bagian jalan yang belum rata dan posisinya sangat rendah, sehingga mengakibatkan jalan mudah tergenang ketika air sungai meluap.

Melihat kondisi itu Bupati Suwirta memerintahkan Kabid Sarana Prasarana Wellem Supriyono dan Dinas PU untuk segera melakukan penanganan dengan cara meratakan dan peningkatan ketinggian jalan eksisting. Pembukaan muara Tukad Unda yang berada di sisi barat dermaga juga diperintahkan Bupati diratakan sehingga akan mengurangi kemungkinan jalan eksisting terendam air. ”Persiapan perbaikan jalan eksisting menuju dermaga harus dilakukan secepatnya. Saya tidak ingin ditunda lagi mengingat uji coba pengoperasian dermaga akan segera dilakukan,” ujar Bupati Suwirta.

Kabid Sarana Prasarana,

Wellem Supriyono menyampaikan rencanana pembukaan mulut aliran muara di sisi barat dermaga akan segera dilakukan dengan menggunakan alat berat.

Hal ini sebagai upaya pengurangan debit air supaya tidak menggenangi jalan dan menggerus sisi timur dermaga.

Sementara itu Bidang Bina Marga Dinas PU, Gusti Adi Sura mengatakan, untuk penanganan jalan eksisting yang tidak rata, berlubang dan hampir terputus, sesegera mungkin akan dilakukan pembentukan badan jalan serta meninggikan badan jalan supaya terhindar air yang menggenang. ”Dengan menggunakan alat berat, jalan yang berlubang dan tidak rata akan diurug memanfaatkan bahan sirtu yang ada disekitar lokasi,” jelas Adi Sura.

Sedangkan Bupati Suwirta berharap lagi agar bulan Juni 2016 Dermaga Gunaksa bisa dilakukan uji coba dan selanjutnya beroperasi.W-010

5 Disayangkan Dewan

Jalur Penelokan-Batur Dijejali Sampah BANGLI-Fajar Bali Macet total yang terjadi di jalur Penelokan-Batur, Kintamani oleh umat yang memedek ke Pura Ulun Danu Batur mengakibatkan jalur tersebut dijejali sampah. Sampai Senin (4/4) sampah masih menjadi tontonan, seakan tak mendapat sentuhan petugas kebersihan.

Hal ini membuat kesan kumuh di jalur pariwisata itu.

Sampah berserakan secara merata, lebih dominan berupa sampah plastik. Namun juga ada sampah bekas kotak nasi.

Diduga sampah itu muncul dari pemedek, saat kemacetan terjadi, dimana situasi itu dijadikan kesempatan untuk menikmati makan dan minum, baik di dalam mobil dan di luar mobil.

Kini malah sampah sampai beterbangan ketika dihempas mobil dan tertiup angin.

Kepala Dinas Tata Kota Bangli, Ir Ida Ayu Gede Yudi Sutha ketika dikonfirmasi atas

sampah tersebut, Senin (4/4) mengatakan sesungguhnya pihaknya telah memberdayakan petugas kebersihan di wilayah tersebut. Dikatakan penyisiran soal sampah terus di lakukan di kawasan itu, termasuk di jalur Penelokan-Batur dimaksud.

Bahkan katanya telah dilakukan penambahan personil untuk bisa memerangi sampah di sana.”Disana sudah ada petugas kebnersihan, bahkan sudah rutin melakukan penyisiran sampah, bahkan kami sudah melakukan penambahan petugas”, ujar mantan Kabag Ortal Setda Bangli ini.

Sementara Wakil Ketua DPRD Bangli, I Komang Carles ketika ditanya soal sampah di jalur Penelokan-Batur itu, dia menyampaikan harapannya kepada Pemkab Bangli dalam hal ini Dinas tata Kota Bangli untuk memberdayakan petugas kebersihan. Jumlah petugas kebersihan serta armada agar dit-

HUT Kota Gianyar

fb/sumerta

Komang Carles

ambah, sehingga mampu untuk memerangi sampah tersebut.

Dikatakan jalur tersebut merupakan jalur. ”Petugas kebersihan yang bertugas di seputaran Penelokan kami harapkan untuk membersihkan. Bila perlu petugas Dinas Tata Kota Bangli diterjunkan sesekali untuk membersihkan sampah tersebut”, ujar politisi PPartai Demokrat asal Desa/Kecamatan Kintamani ini. W-002*

Merah Putih Hiasi Wajah Kota

PENJOR-Penjor hias menghiasi wajah Kota Gianyar. fb/artayasa

GIANYAR-Fajar Bali Seperti tahun-tahun sebelumnya, menyongsong HUT Kota Gianyar ke-245 yang jatuh pada tanggal 19 April 2016, dilaksanakan lomba Penjor Merah Putih yang diikuti seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemkab.

Gianyar, camat se-Kabupaten Gianyar dan instansi vertikal.

Tahun ini, direncanakan puluhan penjor hias akan nyejer (dipasang) selama satu bulan, dari 1 April – 4 Mei 2016. Pemasangan penjor akan mengambil lokasi di depan Puri Gianyar dan lapangan Astina Gianyar.

Lomba Penjor Merah Putih ini merupakan wujud dalam menyemarakkan peringatan HUT Kota Gianyar Tahun 2016.

Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya, baik saat peringatan hari-hari besar seperti HUT Kemerdekaan dan HUT Kota Gianyar seperti saat ini.

Pelaksanaan Lomba Penjor diharapkan mampu memberikan kemeriahan yang dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat Gianyar.

Ketua Seksi Lomba Penjor

Pandangan Dewan terhadap LKPJ Bupati Tahun 2015

Merah Putih, I Gede Astawa mengatakan, lomba penjor diikuti oleh Kodim 1616 Gianyar, Yonzipur 18/YKR, Polres Gianyar, Pengadilan Negeri Gianyar, Kejaksaan Negeri, semua Badan, Dinas, Instansi, Bagian, Kantor, Unit, BUMD, Camat, dan Lurah Se- Kabupaten Gianyar.

Setiap peserta lomba diwajibkan mengeluarkan 1 penjor dengan ketentuan bahan penjor yang sudah jadi dirakit di tempat yang telah ditentukan panitia. Sedangkan jumlah peserta sebanyak 4 sampai 10 orang.

“Penilaian sudah dilaksanakan mulai merakit sampai pemasangan penjor pada 1 April 2016 oleh tim penilai, unsur yang dinilai meliputi kreativitas, bentuk, estetika, kebersamaan dan bernuansa merah putih.” terang Gede Astawa.

Gede Astawa menambahkan, berbeda dengan tahun sebelumnya dimana tinggi penjor yang mencapai 10 meter, kini diperkecil menjadi 7 meter dari atas tanah ditambah panjang tanam dengan garis tengah bambu penjor minimal 7 cm.

Hal ini bertujuan agar tidak

menyulitkan peserta membawa serta memasang penjor.

Persamaannya dari tahun sebelumnya, hiasan penjor seindah-indahnya sesuai kreasi peserta, keserasian, menggunakan bahan atau sampian penjor dari bahan lontar, tidak dilengkapi dengan canang, pala bungkah, pala gantung, sanggah penjor dan rerasmen lainnya sesuai upacara.

Pemenang lomba akan menerima trofi, piagam dan uang tunai. Untuk juara 1 berhak menerima Rp. 5 juta, juara 2 sebesar Rp. 4 juta, juara 3 sebesar Rp. 3 juta dan tiga penjor yang meraih juara harapan, masing-masing menerima sebesar Rp. 1 juta.

Seperti diketahui, pemasangan penjor hias merah putih setiap perhelatan HUT Kota Gianyar menjadikan wajah Kota Gianyar semarak dan menjadi pemandangan menarik pengguna jalan, bahkan tidak sedikit wisatawan yang mengabadikan lewat kamera. Penjor hias bernuansa merah putih ini juga mencerminkan Gianyar sebagai daerah seni dan budaya. W-005

Saran dan Kritikan Membangun Warnai Sidang Para wakil rakyat dari lima fraksi di gedung DPRD Gianyar menyampaikan pandangan terhadap Laporan Pertanggunjawaban (LKPJ) Bupati Gianyar Tahun Anggaran 2015. Pandangan tersebut disampaikan lima fraksi DPRD Gianyar dalam Sidang Paripurna DPRD Gianyar, Senin (4/4).

GIANYAR-Fajar Bali Sidang dibuka Ketua DPRD Kabupaten Gianyar I Wayan Tagel Winarta sekaligus memberikan kesempatan secara bergilir terhadap lima fraksi DPRD Gianyar untuk menyampaikan pandangan umum terkait LKPJ Bupati Gianyar Tahun Anggaran 2015.

LKPJ yang disampaikan Kamis (31/3) juga dibarengi dengan menyodorkan empat buah Ranperda. Antara lain Ranperda tentang Pokok- pokok Pengelolaan Keuangan Daerah, Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Ranperda tentang Pengelolaan Perusahaan Daerah Mandara Giri, dan Ranperda tentang Penyelenggaraan Kearsipan.

“Persidangan dihadiri 34 anggota DPRD, tiga orang ijin serta 3 orang sakit. Sedangkan

pandangan umum yang disampaikan masing-masing fraksi akan ditindaklanjuti dengan pembahasan di masing-masing pansus,”terang Tagel Winarta.

Secara umum lima fraksi juga menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Bupati Gianyar yang bisa menyampaikan LKPJ tepat waktu. Apresiasi juga diberikan karena telah berhasil meluncurkan Bus Sekolah, penanganan DBD, serta banyak hal lainnya.

Secara umum seluruh fraksi juga mengapresiasi LKPJ yang disampaikan Bupati Gianyar, seperti penyelarasan pelbagai bentuk pendapatan dan belanja. ”Memang ada beberapa pertanyaan, pernyataan, serta saran, yang semuanya untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Gianyar,”imbuh

fb/artayasa

LKPJ-Dewan ketika menyampaikan LKPJ Bupati tahun 2015.

Ketua DPRD Gianyar.

Ketua Fraksi PDIP, I Ketut Sumadi mengatakan PU terkait LKPJ Bupati Gianyar tahun anggaran 2015 secara umum diterima dengan baik. Hanya saja ada beberapa pertanyaan terkait pendapatan dan realisasi pajak daerah, seperti penerimaan pajak bumi dan bangunan yang tidak sesuai target, optimalnya data base pajak PBB, adanya pergeseran target anggaran di PDAM, hingga mempertanyakan keberadaan Perusahaan Daerah

Mandara Giri serta pengoptimalan sumber PAD lainnya.

Fraksi PDIP juga mempertanyakan perolehan dana perimbangan, Dana Alokasi Umum yang semakin bertambah alokasinya ke Gianyar. Ini membuktikan kemandirian pemerintah daerah semakin menurun, padahal Gianyar kaya akan potensi.

Sedangkan belanja daerah secara umum mengalami kenaikan, hanya saja belanja daerah ini jangan dipergunakan sebagai hal-hal yang tidak

produktif. “Kami sarankan agar meningkatkan belanja modal, karena memiliki peranan strategis dalam kegiata masyarakat, begitu juga belanja pegawai dan belanja modal agar diseimbangkan, serta mengupayakan solusi pencairan dana Bansos,”papar Ketut Sumadi.

Pandangan Umum Fraksi Golkar disampaikan, I Wayan Budiana mengatakan kalau LKPJ tahun anggaran 2015 bisa dijadikan rujukan terhadap arah kebijakan umum Pemkab Gianyar kedepan. Fraksi Golkar mempertanyakan beberapa hal, seperti terkait keberlanjutan pengembangan objek wisata DAS Pakerisan, penataan pasar tradisional.

Fraksi Golkar juga mempertanyakan terkait data jumlah penduduk pemilih yang seharusnya memperoleh 45 kursi DPR, sedangkan sekarang di Gianyar DPRD ada 40 kursi.

“Saya juga berharap hasil Musrenbangda dijadikan acuan penganggaran tahun 2017,” imbuhnya.

Pandangan Umum LKPJ Bupati Gianyar 2015 juga disampaikan, AA Gde Bawa Hartawan

asal Fraksi Demokrat. Fraksi Demokrat hanya menyoroti kesenjangan pertumbuhan ekonomi yang akan berdampak pada masalah sosial. Hal tersebut agar segera dicermati dan dicarikan solusi.

Dalam perspektif menjalanklan fungsi kontrol, Fraksi Demokrat selalu menyarankan agar mewujudkan pemerintahan yang bersih dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara merata. “Kami juga berharap RPJM nasional bisa terealisasi dengan RPJMD Gianyar yang diwujudkan dengan visi dan misi Bupati Gianyar,”paparnya.

Pandangan Umum Fraksi Hanura dan Nasdem yang disampikan IB Manu Atmaja mengingatkan agar melaksanakan sembilan priorotas Pemerintah Kabupaten G i a nya r, s e p e r t i B i d a n g Pendidikan, Kesehatan, Kesejahtraan sosial, pertanian, infrastruktur, sosial agama, lingkungan hidup, kapasitas birokrasi serta bidang hukum. “Kami juga menyarankan agar segera diambil langkahlangkah terhadap pelanggaran sempadan pantai, jurang/

sungai, dalam peruntukan tata ruang, serta munculnya keselarasan jejaring antar pemerintah dan masyarakat,”papar Gus Manu.

Pandangan Umum LKPJ Bupati Gianyar tahun 2015 yang disampaikan Ida Bagus Nyoman Rai asal Faksi Hanura menyarankan Pemkab Gianyar agar mengedepankan pemerataan anggaran. Serta bupati menjelaskan pendapatan dan belanja secara rinci dalam sidang pansus.

Fraksi Hanura juga menyarankan agar Pemkab Gianyar selalu mendata potensi yang potensial agar bisa meningkatkan PAD, sehingga program pengentasan kemiskinan bisa dilaksanakan secara terintergrasi dengan anggaran yang merata dan memadai.

Sedangkan masalah lain seperti kemacetan di Ubud juga bisa segera dicarikan solusi secepatnya,” papar Gus Rai. Wakil Bupati Gianyar, Made Mahayastra mengapresiasi PU seluruh fraksi. Pihaknya akan selalu bekerja dengan baik agar saran dan masukan yang disampaikan bisa dilaksanakan dengan optimal. W-005 Layouter:Ari

DAERAH

6 POTRET FAJAR BULELENG

Bupati Suradnyana Lepas Offroader Buleleng Smile

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

SMAN 1 Tak Berdaya Laksanakan UNBK, Komisi IV Kecewa Kekecewaan diungkapkan Komisi IV DPRD Tabanan membidangi Pendidikan dan Kesehatan usai memantau pelaksanaan ujian nasional di SMAN 1 Tabanan, Senin (4/4). Kekecewaan itu terungkap karena SMA favorit itu belum bisa melaksanakan UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer). Berbeda dengan SMAN 2 Tabanan yang mampu terlebih dulu menerapkan UNBK.

fb/agus

LEPAS- Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana melepas peserta Offroader Buleleng Smile

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST melepas peserta Offroader yang mengikuti Buleleng Smile Adventure Trail (BUSET) yang ke 4, Sabtu (2/4) lalu. Buset kali ini mengambil jalur di wilayah Buleleng Timur tepatnya di Desa Penuktukan Kecamatan Tejakula. Hadir pula Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Buleleng. Buset yang bertemakan “Offroader Peduli Terumbu Karang” ini merupakan rangkaian dari HUT Kota Singaraja 412. W - 008

Bupati dan Wabup Pantau UN

Saat pemantauan Ujian Nasional (UN) fb/agus

SINGARAJA - Fajar Bali Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/SMK dan MA serentak dilaksanakan, Senin (4/4) pagi kemarin. Guna melihat kesiapan sekolah dan murid untuk menghadapi UN di Kabupaten Buleleng, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng meninjau langsung ke sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Buleleng. Pasangan Bupati dan Wabup Buleleng membagi tugas untuk pemantauan UN kali ini.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Drs. Gede Suyasa,M.Pd, memantau UN di sekolah Bagian Barat. Sedangkan, Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra,Sp.OG didampingi Inspektur Kabupaten Buleleng, I Putu Yasa, SH.,MM; Kepala Dinas Sosial Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Komang, M.Si; Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng, I Made Ngadeg, S.Pd.,M.Pd memantau sekolah yang ada di Buleleng timur.

Bupati Suradnyana memantau empat sekolah yang ada di Buleleng Barat. Pertama Bupati Suradnyana bersama rombongan memantau SMAN 1 Busungbiu. Setelah itu ia bersama rombongan memantau SMAN 1 Seririt. Setelah itu Bupati Suradnyana menuju SMA 1 Singaraja untuk memantau Ujian Nasional Bebasis Komputer (UNBK) yang pertama kali dilakukan di sekolah tersebut dan terakhir Bupati yang akrab disapa PAS ini memantau ujian di SMKN 3 Singaraja. Bupati Suradnyana menjelaskan, pemantauan ini dilakukan untuk melihat kesiapan ujian yang dilaksanakan oleh sekolah. Tentang UNBK, Bupati Suradnyana mengatakan, UNBK ini merupakan upaya pemerintah untuk menjaga integritas dari masing-masing sekolah.”Ketika ujian sudah berbasis komputer, ada integritas yang harus dipikul oleh sekolah, sehingga hasil dari ujian ini harus betul-betul murni,” tandasnya.

Sementara itu, Wabup Sutjidra juga meninjau empat sekolah yang ada di Buleleng timur. Keempat sekolah tersebut adalah SMA N 1 Tejakula, SMK N 1 Kubutambahan, SMA N 1 Sawan dan SMA N 2 Singaraja. Ditemui usai peninjauan, Wabup Sutjidra mengungkapkan pelaksanaan UN hari pertama berjalan dengan tertib dan lancar. Menurut Wabup Sutjidra, dari empat sekolah yang dikunjungi ada satu siswa yang tidak bisa mengikuti UN karena sedang dirawat di RSUD Kabupaten Buleleng.”Siswa yang tidak bisa mengikuti UN hari ini karena sedang dirawat di RSUD Kabupaten Buleleng mengerjakan UN di rumah sakit. Saya berharap semuanya bisa sukses dan lulus UN kali ini,”ungkapnya.

Di singgung mengenai Indeks Integritas Ujian Nasional (IIUN) di Kabupaten Buleleng, Wabup Sutjidra mengatakan sudah sangat baik. Menurutnya, Indeks Integritas Kabupaten Buleleng menempati urutan keempat di Provinsi Bali setelah Kota Denpasar, Kabupaten Badung, dan Kabupaten Jembrana.”Indeks Integritas kita sudah mencapai 90 persen. Bahkan indeks integritas kita melampaui indeks integritas provinsi,”pungkasnya. W – 008

TABANAN-Fajar Bali Ketua Komisi IV DPRD Tabanan, I Made Dirga, mengaku kecewa, karena SMA favorit itu belum bisa melaksanakan UNBK. “Seharusnya malu dengan sekolah lainnya di Tabanan yang bisa melaksanakan ujian nasional berbasis computer.Kami berharap tahun 2017 SMAN 1 Tabanan bisa melaksanakan Ujian Nasional Bebasis Komputer dan kami dari DPRD akan terus mendorong,” terang Dirga, seraya berharap SMAN 1 Ta-

banan bisa mencari terobosan dan upaya upaya lain sehingga tidak lagi ketinggalan dengan sekolah lainya.

Kepala Sekolah SMAN 1 Tabanan I Made Jiwa, menuturkan bahwa pihaknya belum bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer karena keterbatasan sarana berupa paket Komputer. “Kita masih kekurangan sarana berupa komputer.

Tetapi kami sudah berusaha maksimal, namun kami belum siap,” jelasnya. Ia juga berkilah

PANTAU-Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Made Dirga saat memantau jalanya ujian nasional berbasis computer di SMAN 2 Tabanan. fb/doni

kalau pelaksanaan ujian nasiolan berbasis computer tidaklah wajib dan dilaksanakan apabila sekolah sudah siap. “Kami belum siap maka kami tidak melaksanakan ujian nasional berbasis computer,” kilahnya.

Untuk tahun ini, sebanyak 381 siswa SMAN 1 Tabanan mengi-

kuti ujian nasional dengan paper based test dengan rincian 320 jurusan Ilmu Pengetahuan Alam dan 61 siswa jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Tabanan, I Putu Santika menjelaskan

pihaknya sudah menginformasikan kepada sekolah-sekolah satu tahun sebelum pelaksanaan ujian nasional berbasis computer. “ Kami sudah sampaikan kepada semua sekolah agar bersiap-siap melaksanakan ujian nasional berbasis computer,” jelasnya. Bahkan pihaknya, siap memberikan pinjaman computer apabila sekolah belum memiliki perangkat. “Kami juga sudah sampaikan ke SMA N 1 Tabanan, namun tidak ada respon,” tandasnya.

Sidak yang digelar Komisi IV DPRD Tabanan, diawali dari SMKN 1 Tabanan yang sudah mampu melaksanakan ujian nasional berbasis computer.

Dilanjutkan di SMAN 2 yang juga telah mampu melaksanakan ujian nasional berbasis computer.

Sebanyak 444 siswa SMAN 2 dengan tertib mengikuti ujian nasional berbasis computer.

W-004*

Air Keruh, Warga Dua Banjar Datangi Kantor PDAM TABANAN – Fajar Bali Buruknya kualitas air PDAM yang diterima dua Banjar yakni Bajera Tengah dan Bajera Kelod, Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, Tabanan membuat warga dua banjar tersebut marah. Mereka kemudian mendatangi kantor PDAM Wilayah Selemadeg untuk mempertanyakan kondisi yang sudah terjadi selama empat bulan lalu itu.

Kedatangan puluhan warga dua banjar ke kantor PDAM Wilayan Selemadeg, Senin (4/4) kemarin disambut hangat oleh Kepala PDAM wilayah Selemadeg Ida Bagus Puja dengan di mediasi Perbekel Bajera I Putu Sukarata.

Dalam pertemuan itu, I Made Suwardiana (48) asal Banjar Bajera Kekod,Desa Bajera mengatakan sejak empat bulan terakhir ia mendapatkan air PDAM yang kondisinya keruh. Air PDAM yang diterimanya juga kadang-kadang berwarna coklat, berlumpur dan bau. “Kami mendapar air dengan kualitas yang begitu buruk bahkan kadang seperti air sungai,”ujarnya. Suwardiana menegaskan kedatangan warga ke kantor PDAM untuk mempertanyakan penyebab kenapa air yang mereka dapat begitu buruk,”dulu waktu kami masih dapat air dari mata air di kikian dan mata air pangkung kidang, meski kecil tapi airnya bagus, sekarang kami dapat air campuran dari sumber mata air dan air permukaan dari sungai

Yeh Hotan, airnya berlumpur,” ujarnya, seraya menambahkan tidak hanya di Bajera kelod, kondisi air yang sama juga di dapat warga, sekitar Desa Seperti di Desa Antap dan Desa Gablogan.

Kepala Desa Bajera I Putu Sukarata mengatakan pihaknya berupaya melakukan mediasi antara masyarakat dengan PDAM. Air keruh tidak sering terjadi hanya saat-saat tertentu saja dan PDAM juga sudah berupaya maksimal,” ini kan sudah langkah progresif dari PDAM, hari ini airnya sudah mulai bagus lagi dan semoga bisa tetap seperti ini,”ujarnya. Sukarata menegaskan jika nanti ada laporan lagi dari masyarakat akan segera dikoordinasikan ke PDAM untuk ditindaklanjuti.

Sementara itu Kepala PDAM Wilayah Selemadeg Ida Bagus Puja mengatakan, pihaknya sudah mengambil langkah dengan memasang penguras, namun di beberapa titik di bajera kelod tidak bisa di pasang,”dua minggu lalu kita rencanakan pasang alat penguras saluran, karena ada upacara ngaben masal di sana kita tidak enak melakukan pekerjaan di sana,”ujarnya.

Dijelaskanya, di bajera jumlah sambungan rumah tangga mencapai 1702, kebutuhan airnya 17 liter perdetik sedangkan sumber mata air hanya mampu mengasilkan 8,2 liter perdetik. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan , mengambil air permukaan dari sungai Yeh Hotan. Puja

fb/doni

Warga dua banjar yakni Banjar Bajera Tengah dan Bajera Kelod, Desa Bajera, Selemadeg mendatangi kantor PDAM Selemadeg karena sejak empat bulan, warga menerima air PDAM yang keruh.

menegaskan untuk mencegah air yang di dapat warga keruh lagi pihaknya akan memasang 12 alat penguras di beberpa beberapa titik,”sampai saat ini kita sudah pasang 8 alat penguras,mudah – muda-

han minggu ini sisanya sudah bisa dipasang semua,» tandasnya. Mendapatkan penjelasan seperti itu warga dua banjar kemudian membubarkan diri dengan tertib. W-004

Bupati Sampaikan LKPJ Tahun 2015 NEGARA- Fajar Bali Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Jembrana Tahun 2015 disampaikan Bupati Jembrana Putu Artha, dalam agenda Sidang Paripurna DPRD Jembrana, Senin (4/4) kemarin. Sidang paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Jembrana tersebut, disampaikan LKPJ Bupati Jembrana yang merupakan penjabaran tahunan RPJMD 2011-2016 dengan berpedoman pada rencana pembangunan jangka panang daerah. LKPJ yang disampaikan Bupati Artha beriisikan tentang informasi penyelenggara pemerintah daerah selama tahun anggaran 2015 yang mencakup penyelenggara desentralisasi dengan meliputi 26 urusan wajib dan delapan urusan pilihan, pengelolaan keuangan daerah, tugas pembantuan serta tugas umum pemerintahan.

Artha menyampaikan selama pembangunan tahun 2015,

fb/PRAMONO

LKPJ- Bupati Jembrana Putu Artha ketika menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Jembrana Tahun 2015, pada sidang paripurna DPRD Jembrana

disebutkan telah ada peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dalam hal ini, terutama terkait pendapatan daerah dan belanja daerah, terdapat peningkatan yang cukup siginifikan dibanding

tahun sebelumnya. Berdasarkan struktur keuangan daerah tahun 2015, jumlah pendapatan daerah kabupaten Jembrana tahun 2015 terealisasi sebesar Rp.903.622.269.513,93 atau 100,74% dari target yang hanya

sebesar Rp.896.958.259.393.

Realisasi pendapatan daerah tahun 2015 meningkat cukup signifikan , yaitu sebesar 9,76% jika dibandingkan tahun 2014.

Peningkatan itu terjadi disemua pos pendapatan daerah, antara lain pendapatan asli daerah (PAD), dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.

Tak hanya itu, dapat juga dilihat dari capaian sasaran kinerja yang memperlihatkan peningkatan yang cukup signifikan dihampir semua urusan pemerintahan, baik urusan wajib maupun urusan pilihan. Selain itu, juga mengamanatkan alokasi anggaran bidang pendidikan minimal sebesar 20 persen, dengan meningkatkan kualitas pendidikan, di antara perbaikan sarana prasarana, beasiswa pendidikan bagi siswa kurang mampu dan berprestasi asal Jembrana. Disamping itu juga mengalokasi anggaran kesehat-

an dengan alokasi anggaran cukup tinggi Rp 121.550.746.469,99 atau mencapai 12 persen.

Selain dua program tersebut, juga mengupayakan peningkatan koperasi dan usaha kecil dan menengah melalui berbagai program pengembangan kewirausahaan serta pengembangan sistem pendukung usaha bagi UMK menengah. Disampaikan juga, terkait infrastruktur di Jembrana telah dilaksanakan program pembangunan/rehabilitasi jalan dan jembatan, pemeliharaan trotoar, jaringan irigasi maupun pembangunan infrastruktur pedesaan berupa pengadaan kontruksi jalan. “Secara umum, pembangunan infrastruktur dikabupaten Jembrana tahun 2015 telah dilaksanakan dengan baik ditandai peningkatan panjang ruas jalan kabupaten dalam kondisi baik, luas irigasi,jumlah rumah tangga bersanitasi dan penurunan luas kawasan kumuh,” ujar Artha.W-003

Seluruh Ketua LPM Ikuti Bimtek, Genjot Peran di Desa NEGARA- Fajar Bali Seluruh ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) se kelurahan/desa di Jembrana mengikuti Bimbingan Teknis Peningkatan Peran serta Fungsi LPM desa dan kelurahan se Jembrana, di aula Jimbarwana Pemkab Jembrana, Senin (4/4) kemarin.

Bupati Jembrana Putu Artha saat membuka bimtek tersebut menyebutkan keberadaan LPM merupakan salah satu mitra kerja pemerintah desa/kelura-

han. LPM juga memiliki peran strategis dalam pembangunan desa dan kelurahan.

Selain itu, LPM juga mempunyai tugas untuk menyusun rencana pembangunan desa secara partisipatif, melaksanakan, mengendalikan, memanfaatkan, memelihara dan turut mengembangkan partisipasi gotong royong secara swadaya masyarakat.

Bahkan LPM juga turut menumbuh kembangkan kondisi dinamis masyarakat sehingga tercapai tujuan pembangunan

BIMTEK-Bupati Jembrana Putu Artha ketika membuka bimtek peningkatan peran serta LPM desa dan kelurahan, yang ikuti Ketua LPM se Jembrana, di aula Jimbarwana Pemkab Jembrana fb/PRAMONO

secara berdayaguna dan berhasil guna. “Saya harap seluruh peserta dapat dengan tekun mengikuti bimtek ini secara sungguh-sungguh dan juga diharapkan mengikuti arahan serta materi dari narasumber,” ujar Artha. Penekanan ini supaya para peserta bimtek yang diikuti para ketua LPM desa/ kelurahan se Jembrana ini dapat lebih memahami peran dan fungsinya dalam perencanaan dan kegiatan pembangunan desa dan kelurahan.

Bila itu berjalan, maka akan mampu berkoordinasi dan bekerjasama dengan aparatur pemerinta desa/kelurahan dalam mendorong langkah partisipasi aktif masyarakat, untuk menyukseskan pembangunan desa maupun kelurahan.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Jembrana, I Nengah Ledang kemarin menyampaikan kegiatan Bimtek LPM se Jembrana diikuti sebanyak 51 orang yang terdiri

seluruh ketua LPM desa/kelurahan se Jembrana. Bimtek ini kata Ledang, untuk memberikan pemahaman serta fungsi LPM dalam pembangunan desa. “Bimtek ini juga untuk meningkatkan pengetahuan serta memberikan pemahaman dalam manajemen pembangunan desa dan kelurahan. Disamping itu, juga menyamakan persepsi dalam memberikan pemahaman terutama upaya-upaya tentang pemberdayaan masyarakat di desa,” terangnya. W-003 Layouter:Manik

PENDIDIKAN & BUDAYA

FAJA R BALI

7

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Drama Musikal UKM Kesenian Unud Tampil di GSAP

Eling, Pentingnya Menghargai Jasa Pahlawan

FB/ANGGA

DRAMA MUSIKAL-Penampilan UKM Kesenian Unud di GSAP Bali Mandara Nawanatya pada Sabtu (2/4) di Panggung Terbuka Ardha Candra, Art Centre Denpasar.

Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) Bali Mandara Nawanitya, pada Sabtu (2/4), menampilkan seni drama musikal yang dibawakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan komunitas seni mahasiswa Universitas Udayana (Unud).

DENPASAR-Fajar Bali Ketua UKM Kesenian UnudDenisya Komala Sari mengatakan, drama musikal yang melibatkan 50 mahasiswa ini merupakan gabungan dari empat divisi yang ada di UKM Kesenian Unud. Di antaranya divisi musik, suara, tari klasik dan tari moderen. Ditambahkannya, drama musikal ini membutuhkan waktu persiapan selama dua bulan.

“Drama musikal ini kami beri judul “Eling” (ingat), menceritakan tentang seorang anak sekolah yang tidak memahami arti pentingnya perjuangan pahlawan. Ia tidak pernah mengikuti upacara bendera. Sampai pada suatu saat dirinya mengalami flash back ke

masa lalu. Di sana ia merasakan bagaimana susahnya bangsa Indonesia di masa lalu melawan penjajah. Setelah peperangan itu selesai seorang siswi SMA itu kembali ke alam nyata dan tersadar (eling) akan pentingnya menghormati jasa pahlawan dalam merebut kemerdekaan, ia pun bergegas mengikuti upacara bendera,” katanya.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Drs. Dewa Putu Beratha, M.Si yang ditemui di sela-sela acara menyatakan, Gelar Seni Akhir pekan Bali Mandara Nawanitya ini memang memiliki tema dan format. Bulan April ini temanya aksi seni mahasiswa.

Tim kurator yang dipimpin oleh

Prof. Bandem telah menunjuk sepuluh perguruan tinggi negeri dan swasta di Bali yang memiliki kualitas mumpuni dalam hal ini.

“Di samping bergelut dengan hal-hal ilmiah, mahasiswa di Bali juga memiliki kewajiban dalam melestarikan budaya, karena bagaimanapun potensi utama di Bali adalah budaya” pungkasnya.

Ia juga mengharapkan kepada generasi muda Bali baik kalangan mahasiswa maupun sanggar umum agar terlibat aktif dalam kegiatan semacam ini. “Ini acara anak muda. Kami harapkan yang mengapresiasi harus anak muda juga. Acara ini digelar pada malam akhir pekan, kami sangat ingin melihat remaja Bali berbondong-bondong datang menonton ke Art Centre sehingga mampu menekan perilaku negatif seperti minum miras dan kebut -kebutan di jalan,” pungkasnya. M-008

113 Mahasiswi STIKES Bali Ikuti PKL

DENPASAR-Fajar Bali Bertempat di wantilan Pura Dalem Pasar Nyangelan, Panjer, Denpasar pada Senin (4/3), diadakan Pembukaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) mahasiswa Program Studi Diploma III Ilmu Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES). Acara pembukaan PKL ini juga dihadiri oleh kepala lingkungan Banjar Sasih, Panjer, lurah Panjer, camat Denpasar Selatan, perwakilan Dinas Kesehatan Kota Denpasar, anggota Babinsa dan Babinkamtibmas.

Ketua STIKES Bali, Drs. I Ketut Widia, BN. Stud. M.M dalam sambutannya mengatakan, PKL kali ini diikuti oleh 113 mahasiswi.

“Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian masyarakat. Alasan dipilihnya Kelurahan Panjer sebagai tempat PKL adalah karena telah ada Memorandum of Understanding (MOU) antara STIKES dan Kelurahan Panjer sehingga STIKES memiliki tanggung jawab moral melaksanakan PKL di Kelurahan Panjer.

FB/HERY

MANGUPURA-Fajar Bali Guna memastikan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA/SMK di Kabupaten Badung dapat berjalan aman dan lancar, Wakil Bupati Badung Drs. I Ketut Suiasa bersama Kadisdikpora Badung I Ketut Widia Astika memantau jalannya UN hari pertama di SMAN 1 Kuta dan SMAN 1 Kuta Utara, Senin (4/4) kemarin.

Dari pantauan di dua sekolah tersebut UN berjalan lancar. Ini dapat dilihat dari kehadiran siswa yang tepat waktu dan tidak ada yang absen serta distribusi logistik soal-soal ujian juga tidak ada ma-

Minum Obat Hipertensi Dalam Waktu Lama Merusak Ginjal?

Oleh : dr. I Md Ade Sukma Gautama Hipertensi adalah salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas di Indonesia, sehingga tatalaksana penyakit ini merupakan intervensi yang sangat umum dilakukan diberbagai tingkat fasilitas kesehatan. Seseorang akan dikatakan menderita hipertensi bila memiliki tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥90 mmHg, pada pemeriksaan yang berulang. Hipertensi yang tidak diketahui penyebabnya didefinisikan sebagai hipertensi esensial/ hipertensi primer yang merupakan 95% dari seluruh kasus hipertensi.

Terdapat faktor-faktor resiko yang berperan dalam terjadinya hipertensi.

Terbagi menjadi 2 faktor resiko yaitu yang tidak dapat diubah (riwayat keluarga dengan hipertensi, usia ≥45 tahun pada pria dan ≥55 tahun pada wanita, etnik/suku bangsa) dan yang dapat diubah (merokok,kurang aktifitas fisik,obesitas,diet tinggi lemak,asupan garam berlebih,konsumsi alkohol berlebih,diet rendah kalium,stress).

Bila hipertensi tidak terkontrol atau tidak diobati, dapat menimbulkan keadaankeadaan yang menyebabkan kematian

mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dalam sambutannya menyambut baik kegiatan ini karena dapat membantu memberikan sosialisasi kesehatan kepada ibu hamil dan juga membantu mengidentifikasi penyakit AIDS, Tubercolouis, dan Malaria di masyarakat. “Ada dua landasan kesehatan yakni proaktif dan preventif, itu yang sekarang sedang digalakkan pemerintah. Saya berharap semoga kegiatan PKL ini memberi dampak positif kepada masyarakat,” pungkasnya. M-008

salah. Pelaksanaan UN di SMAN 1 Kuta juga mendapat pemantauan dari Inspektorat Jendral Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Yaya Mulya beserta Tim. Turut hadir dalam pemantauan UN, Kepala Kantor Kementerian Agama Badung I Nyoman Arya, Camat Kuta serta UPT Disdikpora Kec. Kuta didampingi Kepala Sekolah SMAN 1 Kuta Nyoman Yasa. Di SMAN 1 Kuta Utara tampak hadir Camat Kuta Utara dan UPT Disdikpora Kuta Utara serta didampingi Kepala Sekolah SMAN 1 Kuta Utara Ketut Kerta.

Di sela- sela pemantauan UN, Wabup Ketut Suiasa menjelaskan bahwa dari pemantauan di dua sekolah yakni di SMAN 1 Kuta dan SMAN 1 Kuta Utara secara umum telah terlaksana dengan baik. Ini dapat dilihat dari kesiapan perangkat yakni panitia yang sudah bertugas dengan baik mulai dari penjemputan soal-soal ujian yang dititip di Polsek. Selain itu pendistribusian logistik juga dilaksanakan dengan baik. Dari segi waktu, di kedua sekolah ini sudah tepat waktu, yang didahului dengan doa bersama guna memohon tuntunan dan kesiapan psikis siswa sehingga tertanam rasa

percaya diri dalam mengerjakan soal-soal ujian. Dari segi materi juga baik dan tidak seperti dulu dimana terjadi kesalahan tertukarnya soal. Selain itu petugas pengawas juga sudah standby di masing-masing ruangan terdapat dua orang pengawas. Wabup.

Suiasa mengharapkan pelaksanaan UN SMA/SMK di Kabupaten Badung dapat berjalan dengan tertib, aman, lancar dan siswa-siswa di Badung setidaknya mampu berprestasi dengan meraih nilai tertinggi di Bali.

Dari data Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Badung, jumlah peserta UN SMA/SMK tahun pelajaran 2015/2016 yaitu untuk SMA sebanyak 3.450 siswa, SMK 4.493 siswa dan paket C sebanyak 407 siswa. Khusus di SMAN 1 Kuta UN diikuti sebanyak 352 siswa terdiri dari jurusan IPA 251 siswa dan IPS 101 siswa. Sementara di SMAN 1 Kuta Utara, UN diikuti sebanyak 500 siswa.

Hari pertama, tingkat SMA materi ujiannya untuk jam pertama Bahasa Indonesia dan jam kedua untuk jurusan IPA mata ujiannya Kimia dan IPS mata ujiannya Geografi. R-014

dan lamanya menderita hipertensi. Makin tinggi tekanan darah dalam waktu lama makin berat komplikasi yang dapat ditimbulkan. Penelitian-penelitian selama ini membuktikan bahwa hipertensi merupakan salah satu faktor pemburuk fungsi ginjal disamping faktor-faktor lain. Terapi farmakologis dengan obatobatan antihipertensi (angiotensin receptor blocker, ACE inhibitor) bila sesuai indikasi dan dikonsulkan terlebih dahulu dengan dokter bertujuan untuk melindungi organ-organ tubuh anda terutama ginjal anda.

Pengobatan hipertensi umumnya untuk selama hidup. Penghentian pengobatan cepat atau lambat akan diikuti dengan naiknya tekanan darah sampai seperti sebelum dimulai pengobatan antihipertensi. Walaupun demikian, ada kemungkinan untuk menurunkan dosis dan jumlah obat hipertensi secara bertahap bagi pasien yang diagnosis hipertensinya sudah pasti serta tetap patuh dengan terapi nonfarmakologis. Selalu konsulkan terlebih dahulu pengobatan hipertensi anda kepada dokter sebelum menghentikan pengobatan anda secara sepihak.

Oleh: dr. Ni Luh Putu Julita Yanti Anak-anak menangis, itu hal yang biasa. Akan tetapi, kita sebagai orang tua wajib dan harus lebih memahami apa arti dibalik tangisan tersebut. Apakah hanya sekedar haus, lapar, atau ada hal lain yang lebih serius??

Intussusepsi adalah masuknya segmen usus bagian proksimal (atas) ke dalam bagian distal (bawah). Hal ini dapat menyebabkan terjadinya obstruksi (sumbatan) dan strangulasi (gangguan pembuluh darah) pada bagian usus tersebut.

Pada kasus seperti ini, waktu adalah sesuatu hal yang amat sangat berharga.

Semakin cepat diketahui, semakin cepat penanganan, semakin baiklah hasilnya.

FB/ANGGA

Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan PKL ini berlangsung dari tanggal 4-23 April 2016. “Selama PKL para mahasiswi akan membentuk Team Information untuk mencari keluhan di masyarakat khususnya yang dialami oleh ibu mengandung. Setelah itu akan dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD),” ujarnya. Setelah itu, tambahnya hasil FGD tersebut akan dimusyawarahkan dengan dinas dan pejabat terkait untuk mendapatkan solusi. dr. Agung Mas Widyastuti yang

dan kerusakan organ tubuh seperti penyakit jantung,stroke,penyakit ginjal, kerusakan retina,penyakit pembuluh darah tepi,impotensi dll. Hipertensi dapat menimbulkan kerusakan pada organ tubuh baik secara langsung dari kenaikan tekanan darah pada organ atau karena efek tidak langsung, antara lain adanya autoantibody, stress oksidatif, dll.

Sehingga dalam pengelolaan hipertensi digolongkan menjadi 2 langkah yaitu terapi non farmakologis dengan perubahan gaya hidup (olahraga,penurunan berat badan,pengurangan asupan garam dan pengendalian stress) dan terapi farmakologis dengan obat-obatan antihipertensi.

Saat ini banyak masyarakat yang berhenti mengkonsumsi obat hipertensi dengan alasan minum obat yang banyak dan dalam waktu lama dapat merusak ginjal, apakah benar seperti itu?. Sebaliknya obat hipertensi itu sendiri bertujuan untuk menurunkan morbiditas dan mortalitas serta menghindari perburukan kerusakan organ tubuh. Hipertensi sendiri dapat mengganggu fungsi ginjal tergantung dari tingginya tekanan darah

Anak Menangis Tanpa Sebab Yang Jelas?

Waspada Intussusepsi!

PIAGAM-Penyerahan piagam dari Ketua STIKES Bali, Drs. I Ketut Widia, BN. Stud. M.M kepada perwakilan Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Agung Mas Widyastuti sebagai simbol dimulainya Praktik Kerja Lapangan (PKL) mahasiswi STIKES Bali pada Senin kemarin.

Wabup Suiasa Pantau UN SMA/SMK di Badung

Wabup Ketut Suiasa

Artikel Kesehatan

Intussusepsi terjadi pada usia dibawah 1 tahun, diduga brkaitan dengan hipermotilitas usus (kerja usus yang berlebih), perubahan diet (misal dari ASI/susu ke bubur), riwayat infeksi rotavirus (diare), dan riwayat infeksi saluran pernapasan (batuk/pilek). Diketahui kejadian pada bayi laki-laki lebih banyak dibanding perempuan, bayi sehat dengan gizi baik juga lebih besar kemungkinannya daripada bayi dengan gizi buruk.

Beberapa gejala yang dapat mucul, yaitu: nyeri perut, muntah, perut kembung, teraba benjolan di perut kanan atas, dan keluar lendir campur darah dari anus.

Sangat curiga terjadi intussusepsi apabila terjadi 3 hal berikut: 1. Bayi menangis periodik (cramping’s sign) 2. Keluar lendir campur darah dari anus (currant jelly stool) 3. Teraba benjolan di perut kanan atas (dance’s sign) Apabila anak Anda mengalami 3 hal di atas, maka segeralah pergi ke rumah sakit terdekat, jangan menunggu lagi, karena waktu adalah segalanya.

Penanganan pada kasus seperti ini bisa tanpa operasi ataupun dengan operasi. Hal itu tergantung bagaimana kondisi pada saat bayi/anak sampai di rumah sakit serta

hasil dari pemeriksaan penunjang yang dilakukan. Apabila non operatif gagal atau sudah terjadi komplikasi, maka operasi adalah jalan satu-satunya untuk menyelamatkan pasien dari kondisi tersebut.

Intussusepsi merupakan kondisi yang emergency, butuh kecepatan, dan ketepatan. Dalam hal ini, peranan orang tua sangatlah penting. Oleh karena itu, tetaplah tenang dan jangan panik. Perhatikan dengan baik tanda dan gejala yang diperlihatkan oleh anak, segera bawa anak ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.

Waspada Radang Kandung Empedu Oleh : dr Ida Bagus Verry Kusumaningrat, S.Ked Hati berperan dalam pembentukan empedu, saluran empedu berfungsi untuk mengangkut empedu, sedangkan kandung empedu berfungsi untuk menyimpan dan mengeluarkan empedu ke usus halus sesuai kebutuhan. Radang kandung empedu disebut sebagai kolesistitis. Beberapa keluhan yang muncul antara lain nyeri pada ulu hati hingga perut kanan atas dengan nyeri tekan dan demam. Radang tersebut dapat bersifat akut maupun kronis..

Penyakit ini lebih sering terjadi pada wanita usia tua, gemuk dan lebih sering terjadi pada orang kulit putih. Pada wanita, terutama pada wanita –wanita hamil dan yang mengkonsumsi obat-obatan hormonal, insidensi kolesistitis akut lebih sering terjadi. Beberapa teori mengatakan hal ini berkaitan dengan kadar progesteron yang tinggi yang menyebabkan statis aliran kandung empedu.

Penyebab kolesistitis dan Gejalanya Faktor yang berperan pada kolesistitis akut adalah adanya stasis cairan empedu, infeksi kuman, dan iskemia dinding kandung empedu. Adanya stasis cairan empedu akibat batu yang menyumbat duktus sistikus mungkin disebabkan oleh kepekatan cairan empedu, kolesterol, lisolesitin, dan prostaglandin yang merusak lapisan mukosa dinding kandung empedu. Sedangkan kolesistitis kronik merupakan peradangan kandung empedu yang bersifat menahun. Kolesistitis kronik merupakan kelanjutan

Gambar 1. Anatomi kandung empedu

dari kolesistitis akut berulang, tetapi keadaan ini dapat pula muncul tanpa riwayat serangan akut. Pada umumnya, kolesistitis kronik ini lebih jarang dijumpai di klinis. Sama seperti kolesistitis akut, kolesistitis kronik juga berhubungan erat dengan batu empedu. Namun batu empedu tidak berperan langsung dalam inisiasi peradangan atau nyeri.

Supersaturasi empedu mempermudah terjadinya peradangan kronik dan terutama pembentukan batu. Mikroorganisme (E. coli dan enterococcus) dapat dibiakkan dari empedu pada 30% kasus.

Gejala kolesistitis antara lain nyeri pada ulu hati hingga perut regio kuadran kanan atas dengan nyeri tekan disertai kenaikan suhu tubuh, kadang rasa sakit menjalar ke pundak atau skapula kanan dan dapat berlangsung sampai 60 menit tanpa reda, berat ringannya keluhan tergantung tingkat inflamasi sampai dengan gangren atau perforasi

kandung empedu Diagnosis dan Penanganan Beberapa permeriksaan penunjang untuk menegakkan diagnosis kolesistitis adalah laboratorium darah yaitu leukositosis dengan shift to the left selain itu dengan pemeriksaan faal hepar yaitu bilirubin total dan alkali fosfatase meningkat (25%), untuk mengevaluasi adanya obstruksi saluran empedu, enzim transaminase (SGPT/ SGOT) meningkat. Pemeriksaan radiologi antara lain USG abdomen, sebaiknya dikerjakan secara rutin karena memiliki nilai kepekaan dan ketepatan yang mencapai 90-95%, dan dapat memperlihatkan bentuk, besar, penebalan dinding kandung empedu, batu, serta saluran empedu ekstra hepatic, CT Scan abdomen, kurang sensitif dan mahal, tetapi mampu memperlihatkan adanya abses perikolesistitik yang masih kecil yang mungkin tidak tampak pada pemeriksaan USG. Pada colesistogram, foto rontgen

akan menunjukkan jalur dari zat kontras radiopak yang telah ditelan, diserap di usus, di buang ke dalam empedu dan di simpan di dalam kantung empedu. Jika kandung empedu tidak berfungsi, zat kontras tidak akan tampak di dalam kandung empedu. Jika kandung empedu masih berfungsi, maka batas luar kandung empedu akan tampak pada foto rontgen. ERCP (Endoscopic Retrograde Choledochopancreaticography). Suatu endoskop yang dimasukkan melalui mulut, kerongkongan, lambung dan ke dalam usus halus.

Zat kontras radioopak masuk ke dalam saluran empedu melalui sebuah selang di dalam sfingter Oddi. ERCP untuk menyingkirkan atau mengkonfirmasi adanya obstruksi ductus cystikus.

Prinsip penanganan kolesistisis dengan pengobatan umum antara lain istirahat total, pemberian nutrisi parenteral, diet ringan, obat penghilang rasa nyeri (petidin) dan anti spasmodik. Antibiotik untuk mencegah komplikasi peritonitis, kolangitis, dan septisemia, seperti golongan ampisilin, sefalosporin dan metronidazol mampu mematikan kuman yang umum pada kolesistitis akut (E. coli, S. faecalis, Klebsiella). Kolesistektomi saat ini banyak digunakan kolesistektomi laparoskopik.

Walau invasif tapi bisa mengurangi rasa nyeri pasca operasi, menurunkan angka kematian, secara kosmetik lebih baik, menurunkan biaya perawatan RS dan mempercepat aktivitas pasien.

Layouter: Manik Layouter: Wiadnyana

EKONOMI

8 VALAS MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS JUAL 13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810

KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560

Sumber: bni

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Gerakan Konsumsi Beras Lokal Dimulai dari PNS Bupati Suwirta Serahkan Beras Lokal Secara Simbolis

Tingkat Literasi Masyarakat Indonesia Masih Rendah DENPASAR-Fajar Bali Dari hasil survei literasi keuangan Nasional 2013 yang mencakup 20 provinsi dengan 8.000 responden. Memberi gambaran masih rendahnya tingkat literasi masyarakat di Indonesi hal tersebut disampaikan, Kepala OJK Regional 8 Bali dan Nuasa Tenggara, Zulmi, Rabu, (30/3) disela acara FB/GD AGUNG edukasi dan literasi keuangan Zulmi di SMAN 6 Denpasar.

“Dari hasil survai tersebut terlihat bahwa hanya 21,8% responden masyarakat di Indonesia yang memiliki pemahaman, keterampilan dan kepercayaan dalam menggunakan produk dan layanan keuangan, dengan tingkat utilitas sebesar 59,7%,” jelasnya.

Otoritas Jasa Keuangan meletakkan program literasi keuangan sebagai salah satu program kerja priyotitas. Dan pada 19 November 2013, Presiden Republik Indonesia juga telah meluncurkan Cetak Biru Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia. “Itu semua dilakukan agar upaya peningkatan literasi keuangan masyarakat berlangsung dengan lebih tersetruktur dan sistemmatis,” ujarnya.

Zulmi menambahkan, sesuai dengan amanat Pasal 28 UU No. 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dimana OJK memiliki tugas untuk memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat atas karakteristik sektor jasa keuangan, layanaan dan produk.

“Selain merupakan amanat UU, program edukasi dan literasi keuangan penting dilakukan OJK mengingat,” pungkasnya. M-004

Perbarindo Kota Denpasar Terus Lakukan Inovasi Produk DENPASAR-Fajar Bali Inovasi produk di masingmasing Bank Perkreditan Rakyat (BPR) khususnya para anggota Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Kota Denpasar telah dilakukan dengan mengikuti perkambangan pasar saat ini. Itu dapat dilihat dari, beberapa produk yang sudah sebagian besar ditawarkan sesuai dengan kebutuhan masyarkat.

FB/GD AGUNG “Produk-produk yang ditaI Made Sumardhana warkan ke pada masyarakat oleh anggota kami (Perbarindo Kota Denpasar) sampai saat ini sudah dilakukan inovasi, sesuai dengan keinginan pasar,” jelas Ketua Perbarindo Kota Denpasar, I Made Sumardhana, Senin, (4/4) di Denpasar.

Dicontohkan, macam-macam produk tabungan yang telah dimiliki BPR mulai dari, produk tabungan beasiswa, tabungan hari tua dan tabungan upacara agama. “Dari sekian produk tabungan yang ditawarkan paling diminati oleh masyarkat sampai saat ini adalah, tabungan beasiswa dan tabungan upacara agama. Karena, bagi masyarakat yang membutuhkan dana untuk anak tamat sekolah sudah ada dan jika ada masyarkat yang membutuhkan dana untuk upacara agama juga telah disiapkan,” ujarnya.

Sumardhana menambahkan, itu dapat dikatakan respon dari masyarakat dengan telah dilakukan inovasi produk oleh BPR sudah bagus. “Melihat timbal balik tersebut maka, inovasi produk di BPR kedepan tidak menutup kemungkinan akan terus berinovasi sesuai dengan kebutuhan pasar yang bekembang,” pungkasnya. M-004

RALAT PENGUMUMAN

Menunjuk pengumuman Lelang Ulang PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar tanggal 31 Maret 2016 pada Harian Fajar Bali dengan ini diberitahukan adanya ralat sebagai berikut :

1. Pada awal pengumuman tertulis : PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar , beralamat di Jalan Udayana No. 11 Denpasar dengan Jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali melalui perantara KPKNL Denpasar......

Seharusnya tertulis

1. Pada awal pengumuman : Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua yang terbit pada harian Fajar Bali tanggal 03 Februari 2016 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar, beralamat di Jalan Udayana No. 11 Denpasar dengan Jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali melalui perantara KPKNL Denpasar......

Demikian pengumuman ralat ini disampaikan atas permaklumannya kami ucapkan terimakasih.

Denpasar, 05 April 2016 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Denpasar

Panji Haryanto Senior Manager

PENGUMUMAN LELANG II ( KEDUA )

Koperasi Simpan Pinjam Karya Bakti selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat I (Pertama) dengan Jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali ( BLBI ) melalui perantara KPKNL Denpasar akan melaksanakan penjualan lelang dimuka umum berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan pada : Hari/ Tanggal : Selasa/ 19 April 2016 Pukul : 10.00 Wita Tempat : Kantor Koperasi Simpan Pinjam Karya Bakti Pertokoan Grand Sudirman Blok C-50, Jalan PB. Sudirman Denpasar

Bupati Suwirta menyerahkan beras lokal secara simbolis kepada PNS dalam rangka konsumsi beras loka FB/SARJANA

Pemkab Klungkung sangat serius dalam pemanfaatan beras lokal dan dikonsumsi oleh masyarakat Klungkung pada umumnya. Gerakan mengkonsumsi beras lokal ini dimulai dari PNS di lingkungan Pemkaba Klungkung. Buktinya, Senin (4/4) kemarin, Bupati Suwirta menyerahkan beras kepada PNS secara simbolis dan kedepannya akan terus berlanjut.

SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Suwirta mengungkapkan dalam meningkatkan kesejahteraan petani Pemkab bekerjasama dengan KUD yang ada di Kabupaten Klungkung dalam melaksanakan pencanangan beras lokal. Sedangkan pemberian beras lokal ini dilaksanakan seusai upacara apel pagi di halaman belakang Kantor Bupati Klungkung.

Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam pendistribusian beras lokal diwakilkan oleh tiga Koperasi Unit Desa (KUD) yang ada di Kabupaten Klungkung, antara lain KUD Jaya Werdhi Takmung Kecamatan Banjarangkan mendistribusikan beras sebanyak 13 ton 870 kg, KUD Panca Satya

Dawan mendistribusikan beras sebanyak 12 ton 35 kg dan KUD Artha Wiguna Gelgel mendistribusikan beras sebanyak 14 ton 180 kg. Jumlah keseluruhan beras lokal yang didistribusikan hari ini sebanyak 42 ton dan untuk satu PNS mendapatkan 10 kg beras perbulan yang dimulai dari bulan April 2016. Sedangkan PNS sendiri, setiap bulannya gajinya di potong sebesar Rp 10.000.

KUD sebagai pendistribusi beras lokal adalah Karena KUD merupakan badan usaha berbadan hukum yang selama ini langsung dinaungi Dinas Koperasi, jadi bisa diatur, ”Karena KUD atau Koperasi secara umum merupakan

badan usaha yang mementingkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Suwirta.

Bupati Suwirta mengharapkan beras yang dihasilkan oleh petani agar bisa dibeli oleh masyarakat di Kabupaten Klungkung. Penyaluran Beras lokal ke pegawai akan terwujud apabila harga gabah stabil, dalam artian harganya tetap terjaga, ”Bila perlu KUD harus memberikan harga terbaik,” harapnya. Bupati Suwirta menghimbau agar ada MOU Petani dengan KUD, KUD dengan supermarket dan minimarket.W-010 PATEN & MEREK Konsultan Paten Terdaftar Melayani Pendaftaran • Paten • Merek • Hak Cipta • Desain Industri Hub: 0817563986, 085100515078 www.mitrahaki.com email: info@mitrahaki.com

terhadap barang jaminan hutang Debitur atas nama : 1. Dra. Dewa Ayu Putu Padmawati , alamat Banjar Dinas Langan, Desa Belumbang, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, sesuai Surat Permohonan Lelang Nomor 014/KOSPIN-KB/II/2016, Tanggal 29 Pebruari 2016, barang yang dilelang berupa : - 1 ( Satu ) bidang tanah ada bangunan berikut segala sesuatu yang melekat/ berdiri diatasnya sesuai SHM No. 899/Desa Belumbang, tanggal 28 Pebruari 2005, Surat Ukur No. 122/Belumbang/2004, tanggal 6-122004, Luas 185 M2, Atas Nama : I PANDE MADE ARTASANA, Terletak Di Desa Belumbang, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali.

Dengan Nilai Limit Rp. 447.000.000,- ; Uang Jaminan Rp. 150.000.000,- .

Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang diatas dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang; 2. Peserta lelang diwajibkan menyetorkan uang jaminan tersebut diatas ke Rekening No.264471810 a.n. RPL 037 KPKNL Denpasar utk Lelang pada Bank BNI Cabang Denpasar Gajahmada, dan sudah harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang; Khusus penyetoran uang jaminan dengan cara pemindahbukuan nama pemilik rekening dan nama peserta lelang harus sama.

3. Penawaran lelang dilakukan dengan cara lisan semakin meningkat dengan kelipatan penawaran ditentukan oleh Pejabat Lelang pada saat lelang; 4. Peserta lelang/kuasanya harus hadir pada saat pelaksanaan lelang dengan membawa asli bukti setor uang jaminan, materai Rp. 6.000,- foto copy identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku dan foto copy NPWP; 5. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar bea lelang 2 % dan harga lelang selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi, maka dinyatakan batal dan uang jaminan disetorkan ke kas Negara; 6. Setiap peserta lelang wajib melakukan penawaran dan penawaran paling sedikit sama dengan nilai limit. Apabila peserta lelang tidak hadir atau hadir namun tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan diwilayah kerja Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara; 7. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan ( biaya transaksi prbankan menjadi tanggung peserta ) dengan menunjukkan bukti setor dan Kartu Identitas diri (KTP/SIM), pengambilan uang jaminan melalui kuasa harus dengan notariil.

8. Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang.

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor PT. Balai Lelang Bali Telp. 085 102 818 500 , KPKNL Denpasar Telp. ( 0361 ) 229151, atau Koperasi Simpan Pinjam Karya Bakti Telp. ( 0361 ) 241168 Denpasar, 05 April 2016 Koperasi Simpan Pinjam Karya Bakti Ttd I Nyoman Sudarsana, SH. Manajer

Vietnam Salip Indonesia dalam Produksi Kopi, Karet, dan Lada JAKARTA-Fajar Bali Meski Indonesia memiliki lahan perkebunan yang luas dan dimanfaatkan sebagai lahan perkebunan produk komoditas, namun Indonesia ternyata kalah dari Vietnam dalam hal produksi.

Terbukti, Vietnam berhasil menyaingi Indonesia dalam hal produksi kopi, karet, dan lada. “Vietnam sudah menyalip Indonesia dalam kopi, karet, dan lada. Sekarang Vietnam produsen lada terbesar dunia,” kata Direktur Eksekutif Asosiasi Gula Indonesia (AGI) Agus Pakpahan saat peresmian kantor baru AGI, Senin (4/4).

Agus menuturkan, dalam waktu singkat Vietnam dapat menyalip Indonesia. Berkaca dari kondisi ini, kata Agus, seharusnya industri tebu dan gula Indonesia dapat menggenjot produksi gula dan rendemennya agar tidak tersaingi produksinya oleh Vietnam.

Menurut Agus, Vietnam memiliki dua cara yang terbukti sukses membawa negara tersebut menggenjot produksinya hingga menyandang status produsen terbesar. Cara pertama adalah dengan meningkatkan produktivitas. “Prioritas meningkatkan produktivitas tebu termasuk rendemennya.

Cara lain adalah konsolidasi. Vietnam bisa salip kopi jadi produksi kopi terbesar kedua adalah konsolidasi bisnis,” ungkap Agus.

Agus merinci, luas lahan kopi Vietnam hanya sekitar 67.000 hektare, namun produksinya mencapai 27.000 karung. Sementara Indonesia memiliki luas lahan kopi dua kali lebih besar dari Vietnam, namun produksinya hanya 11.000 karung. “Kita belum ada konsolidasi. Padahal luas lahan tebu kita 400.000 hektare dan punya pengalaman meningkatkan produksi,” tutur Agus. KP

RALAT PENGUMUMAN

Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Tabanan tanggal 01 April 2016 pada Harian Fajar Bali dengan ini diberitahukan adanya ralat sebagai berikut : 1. Pada awal pengumuman tertulis : Menunjuk Pengumuman Lelang Ulang yang terbit pada Harian Fajar Bali, pada tanggal 15 Maret 2016, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Tabanan, beralamat di Jalan Gunung Semeru No. 1 Tabanan...................

Seharusnya tertulis

2. Pada awal pengumuman : Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua yang terbit pada Harian Fajar Bali, pada tanggal 17 Februari 2016, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Tabanan, beralamat di Jalan Gunung Semeru No. 1 Tabanan...................

Demikian pengumuman ralat ini disampaikan atas permaklumannya kami ucapkan terimakasih.

Denpasar, 05 April 2016 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Tabanan TTD Meidri Agung Cahyanto Pemimpin cabang

Layouter: Manik

PARIWARA

FAJA FAJAR R BALI BALI SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

SABTU, MARET2016 2016llTahun TahunXVI XVI SENIN, 75 MARET

BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”

DJI Rilis Phantom 4

BINTANG BUSANA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI KEPMENDIKNAS NO . : 58/D/O/2005 TERAKREDITASI B Program S1 Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Kebidanan, Terakreditasi B MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2016/ 2017 JALUR PMDK

Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri

HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

BUSANA BINTANG BUSANA

MENERIMA MENERIMA PESANAN :

-- Ayam Ayam Betutu -- Bebek Bebek Betutu -- Lindung Lindung Saur -- Lindung Lindung Suna Cekuh --Gerang Gerang Kacang Saur

“BISA DELIVERY”

242/VII/KTR 242/VII/KTR

241/VII/KTR

HOUSE OF KEBAYA AyamAyam - Abon Sate Lilit - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)

Telp : 081933015969

kebaya modifikasi modifikasi ready ready Menjual kebaya to wear, wear, kain kain songket, songket, kain endek, endek, kebaya kebaya bordiran, bordiran, bag, dan dan lain-lain. lain-lain. clutch bag, Musi No No 3C 3C Denpasar Denpasar Jl. Tukad Musi 0361-8497598 Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya @bintangkebaya

241/VII/KTR 241/VII/KTR

240/VII/KTR

243/VII/KTR 243/VII/KTR

DIBUTUHKAN SEGERA

REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN

240/VII/KTR 240/VII/KTR

dengan persyaratan sebagai berikut:

Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team    

244/VII/KTR

lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id

DIJUAL DIJUAL

10.Jual JualKebun KebundidiPinggir PinggirSungai SungaiDesa DesaSangeh Sangeh Ls. Ls. 3300 3300 M2 M2 Rp. Rp. 1.5 1.5 M M Hub. Hub. 10.

11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko Toko didi Depan Depan Pasar Pasar Kreneng Kreneng Ukuran Ukuran 44 xx 13 13 M2, M2, Lt. 12.Jual Lt. IIII Rp. Rp. 800 800 JtJt Hub. Hub. 085100733027 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 800 Jt Hub. 085100733027

537/XII/KTR 537/XII/KTR

5. Fasilitas dan Keunggulan a. Merupakan STIKES pertama di Bali b. Semua Program Studi Terakreditasi B c. Gedung milik sendiri Bali d. Lab Keperawatan dan Kebidanan e. Lab Khusus Keperawatan dan Kebidanan f. Lab Biomedik dikatakan menjamur. g. Lab Komputer dan Lab Bahasa Mulai dari harga yang h. Internet Hotspot 24 Jam 2. Persyaratan Pendaftaran rendah tinggi, i. Perpustakaan Digital a. Untukhingga Program Sarjana (S1) Keperawatan j. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Keper• Lulusan SMA Jurusan IPA masing-masing merek awatan) • Lulusan SMKfitur-fitur Jurusan Kesehatan menawarkan k. Parkir luas, photocopy center & kantin b. Program D III Keperawatan & D III Kebidanan canggih, demi kenyal. Telah melakukan kerjasama internasional • Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS manan dan pengalaman Student Exchange dengan Mahidol University, • Lulusan SMK Jurusan Kesehatan yang berbeda dalamhanya menerima peremBCNNV Thailand dan Cheng Kung University c. Khusus untuk D III Kebidanan Taiwan puan menggunakan drone. m. Memiliki dosen tetap Yayasan dan Kopertis Seperti salah satunya dengan pendidikan S2 dandua S3 lulusan dan yang gunakan buahdalam sensor ala3. Kelengkapan Administrasi Pendaftaran merek ternama yang di dunia. Bukan tanpa luar negeri (Australia dan Thailand) bentuknya mirip seperti mata san, mereka (DJI) mengatakan a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir mungkin tidak asing di Phantom 4 adalah drone n. Telah melakukan kerjasama dengan di bagian depan danYayasan belakang, tersebanyak 2 rangkap telinga para penggemar Jepang Bina Mandiri AseanPhantom untuk penyaluran membuat 4 mampu pintar karena memiliki fitur b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masing-masing lulusan Bali bekerja di Jepang seperti ranting ActiveTrack yang mana fiturStikesmenghindari c. Membawa drone, DJI. raport asli Bali dipersiapkan untukbenda bekerja lainLulusan Stikespohon, bukit, atau merupakan fituro. terbaru d. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ini hitam putih) di luar negerinya yang menghalanginya. e. Usia maksimal 26 tahun Fitur unggulan lainnya f. Tinggi badan sekurang-kurangnya adalah, DJI Phantom 4 ini 1) Pria = 155 cm Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali resmampu merekam hingga 2) Wanita = 150 cm olusiKetua, 4K dengan kecepatan 30 frameTtd per detiknya. Untuk res4. Biaya Pendaftaran Drs. I Ketut Widia, olusi Full BN.Stud.,MM HD, drone ini mampu a. Program S1 Keperawatan : Rp. 300.000 NIP. 195109041979031001 mencapai angka 60 frame per b. Program Diploma : Rp. 250.000 detik, dan bagi penikmat slow c. Pilihan 2 Program Studi : Rp. 500.000 1. Jadwal Pendaftaran a. Tanggal : 11 Januari 2016 s/d 18 April 2016 Drone kini bukanlah Pkl. 08.30 – 12.30 WITA benda asing b. T e m p a t : bagi K a m p maus II STIKES (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) syarakat umum, karena c. Telp. (0361) 895kini 6208 bisa kehadirannya d. Website : www.stikes-bali.ac.id/sipenmaru

motion mampu mencapai 120 frame per detik. Dengan daya tahan baterai yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang selama 28 menit, dan mampu terbang hingga 5 kilometer.

(IIK BALI) Saat di mode sport, drone ini (Health Science Institute of Medika Persada Bali) mampu melesat hingga 70 SK MENRISTEK DIKTI No. 73/KPT/I/2015 kilometer per jam.

Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah MENERIMA MAHASISWA BARU disebutkan bahwa baru saja mengukuti di toko online DJI dan gerakan objek yang tersedia DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langTAHUN AKADEMIK 2016/2017 runya, Phantom 4. Drone gen- tidak perlu mengendalikannya sung. Untuk harganya, jelas erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini yang dikenalkan tahun lalu ini fitur unggulan yang Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki SATU – SATUNYA INSTITUT KESEHATAN DI INDONESIA TIMUR mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebeDENGAN PROGRAM STUDI YANG LANGKA ! tan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD R !! atau FTA TAS mengatakan bahwa Phantom di depannya. Dengan meng- sekitar 18 juta Rupiah.NET A D PROGRAM STUDI : A [#] 4 1. iniFARMASI adalah drone ERA TERB G KLINISterpintar (S1) E A S [#] OT 2. TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK (S1) KU 3. FISIOTERAPI (S1) [#] [#] 4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN (S1) 5. PSIKOLOGI (S1) 6. ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (S1) 7. KESEHATAN & KESELAMATAN KERJA (S1) Intelligence 8. TEKNIK ELEKTRO MEDIK (D4) to be advance !!

JADWAL PENDAFTARAN : GEL. I GEL. II GEL. III REGULER 05 Feb s/d 30 Mar’16 31 Mar s/d 27 Mei’16 28 Mei s/d 30 Agus’16 [#] ALIH JENJANG 05 Feb s/d 04 Mar’16 05 Mar s/d 08 April’16 09 April s/d 28 Mei’16

INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI

244/VII/KTR 244/VII/KTR

1.Jual Jualmurah murahRumah Rumah Ls Ls 550 550 M2, M2, Perum Perum Moding Moding Sari 1. Jual 1.

Sari No. No. Rp. 2.5 2.5 M M Hub. Hub. 085101906667 085101906667 11 Rp. 2. Jual JualTanah TanahLs Ls10000 10000M2, M2,Jl.Jl.Utama UtamaPadangbay-Denpasar Padangbay-Denpasar (cocok (cocok Kavling, 2.

2.

Kavling, Gudang,Filla Filladan danSwalayan) Swalayan) Rp. Rp. 10 10 M, M, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 Gudang, 3. Jual JualRumah RumahLs Ls200 200M2 M2 Lt. Lt. II, II, Jl. Jl. Ken Ken Umang Umang No. No. Ubung, Ubung, Denpasar Denpasar Rp. 3.

3.

Rp. 1.4M MHub. Hub.085100733027 085100733027 1.4 4. Jual JualRumah RumahLs Ls 200 200 M2 M2 Lt Lt III, III, Jl. Jl. Ken Ken Arok, Arok, Gg Gg Anggrek Anggrek Mas, Mas, Denpasar, 4.

4.

Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual JualTanah TanahSanur/Padanggalak Sanur/Padanggalak Ls Ls 3945 3945 M2, M2, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 5.

5.

6.

Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 6.

M2 Rp. Rp. 100 Jt/are 100 Jt/are Jual Tanah Tanah Kavling Kavling 105 105 M2, M2, Perum Perum Gria Gria Anugrah Anugrah Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 550 550 Jt. 7.7. 7. Jual Jt. Hub. Hub. 085100209999 085100209999 JualRumah Rumah145 145M2 M2Lt. Lt.II,II,Perum PerumKampial, Kampial, Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 850 850 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999 8.8. 8. Jual 9. Jual JualTanah TanahKavling KavlingLs Ls90 90M2.

M2.Perum Perum Gria Gria Anugrah, Anugrah, Jimbaran Jimbaran Rp. Rp. 450 9.

9.

450 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999

99

TELAH TERAKREDITASI

PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA MULAI PUKUL : 09.00 S/D 19.00 WITA Program Studi Reguler 1,2,3 dan 8 berasal dari lulusan, SMA, MA & SMK Jurusan IPA atau “In-Line” [#] Program Studi Alih Jenjang berasal dari Lulusan Diploma 3 atau “In-Line”

Keterangan lebih lanjut hubungi Sekretariat Pendaftaran 239/VII/KTR

239/VII/KTR 239/VII/KTR

SEKRETARIAT PENDAFTARAN :

Jalan Letda Kajeng No. 16 A Denpasar – Bali 80225 Telp. 0361 – 4747 770 ; 081 238 978 886 ; 0859 5412 1866 e : iik.medali@gmail.com ; www.iikmedikapersadabali.ac.id

REKTOR Ttd,

Prof .Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) 034/I/KTR

034/I/KTR

238/VII/KTR 238/VII/KTR 238/VII/KTR

034/I/KTR

419/XI/AGN 419/XI/AGN

334/VIII/KTR

334/VIII/KTR 334/VIII/KTR

680/IX/glh

680/IX/glh 680/IX/glh

Layouter: Manik

Layouter: Layouter: Manik Manik

POLITIK

10 Suara PARLEMEN

Representasi Pemuda di DPR Masih Minim PROPORSI anggota DPR yang berusia muda masih terbilang minim. Badan Parlemen Dunia, Inter-Parliamentary Union (IPU) mencatat bahwa DPR berada di urutan ke 33 dalam hal proporsi anggota parlemen usia di bawah 30 tahun dengan persentase sekitar 2,9%, urutan ke-51 bagi parlemen usia di bawah 40 tahun (17,9%), dan urutan FB/IST Charles Honoris ke-37 bagi parlemen usia di bawah 45 tahun (37,7%).

Temuan tersebut terungkap dalam laporan IPU Youth Participation in National Parliaments 2016 pada Third Global Conference of Young Parliamentarians, yang digelar di Lusaka, Zambia, 16-17 Maret 2016 lalu. Data representasi pemuda di parlemen ini dikumpulkan IPU dari sedikitnya 128 parlemen di dunia. Bila merujuk pada definisi pemuda di UU No.40/2009 tentang Kepemudaan, disebutkan kategori pemuda hanya sampai usia 30 tahun.

Dengan batasan itu, keterwakilan anggota DPR muda, usia di bawah 30 tahun masih terbilang minim. Dalam pertemuan ini, delegasi DPR RI diwakilli Charles Honoris yang aktif terlibat diskusi mendalam menyangkut isu pemuda ini. Charles berpendapat bahwa pelibatan pemuda dalam beragam isu sangat penting.

“Kita perlu melibatkan lebih banyak pemuda melalui beragam arena termasuk di media-media non-konvensional seperti di media sosial,” urai Charles saat berdiskusi mengenai topik model ekonomi yang adil dan berkelanjutan bagi para pemuda (economic model that is fairer and sustainable for youth). Politisi PDI Perjuangan itu juga mendorong peningkatan pemahaman dan informasi mengenai lingkungan ketika berdiskusi tentang perubahan iklim (protecting the planet).

Kesadaran publik dalam perubahan iklim, sambung Charles, perlu digugah secara masif. Mendorong perubahan iklim dalam pendidikan juga adalah langkah yang signifikan. “Ini penting untuk meningkatkan kesadaran publik. Sebagai contoh, banyak masyarakat Indonesia tidak mengeluh soal kebakaran hutan. Ini menjadikan situasi bertambah parah,” urainya.

Konferensi IPU ini menghasilkan beberapa rekomendasi, diantaranya, mendorong pemerintah memasukkan perspektif pemuda dalam pembangunan dan memastikan dampaknya terasa bagi para pemuda. Rekomendasi lainnya adalah berkomitmen meningkatkan kemitraan dengan organisasi kepemudaan agar dapat menjadi jembatan aspirasi para pemuda dalam pengambilan kebijakan dan legislasi.

Selain rangkaian Konferensi Global Anggota Parlemen Muda, delegasi DPR juga ambil bagian dalam seri persidangan IPU ke-134 pada 19-23 Maret 2016 di Lusaka, Zambia. Pada Forum Parlemen Perempuan (Meeting of Women Parliamentarians), delegasi DPR yang diwakilli Siti Masrifah, menyampaikan pandangan mengenai pentingnya memberikan kesempatan bagi para perempuan muda berpartisipasi secara bebas dan aman dalam politik.

“Hal ini membuka ruang kontribusi bagi mereka dalam pembangunan bangsa,” tandas dia.

Topik utama pertemuan parlemen perempuan tersebut adalah memberikan perspektif wanita dalam isu utama persidangan IPU ke-134, yakni Rejuvenate Democracy: Giving Voice to the Youth. Menurut Masrifah populasi perempuan adalah setengah dari jumlah penduduk dunia. Dengan demikian keterwakilannya di politik sangat penting.

“Adanya kepentingan, kebutuhan, dan pengalaman khusus bagi perempuan yang tidak dapat diwakilkan oleh laki-laki, menjadi faktor pendorong majunya perempuan dalam politik,” ujar anggota BKSAP DPR RI ini.

Dalam kesempatan lain, Delegasi DPR yang terdiri dari Fadli Zon (Ketua Delegasi), Rofi Munawar dan Syaifullah Tamliha (Wakil Ketua BKSAP), Charles Honoris, Dave Laksono, dan Sudin menghadiri pertemuan grup regional ASEAN+3, pada 19 Maret 2016. Pertemuan tersebut dipimpin oleh Thailand, dengan agenda utama membicarakan pandangan-pandangan organisasi dalam perspektif ASEAN+3 di IPU. NT

PKS Segera Tentukan Pengganti Fahri Hamzah

Fahri Hamzah

FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan segera menentukan pengganti Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua DPR. PKS akan segera mengirimkan surat ke pimpinan DPR terkait pergantian Fahri. "Kami punya aturan yang berlaku tujuh hari 24 jam untuk mengajukan surat kepada pimpinan DPR," kata Ketua Bidang Humas DPP PKS Dedi Supriadi DI Jakarta Selatan, Senin (4/4)

kemarin.

Terkait pengganti Fahri sebagai anggota DPR, PKS menyerahkan hal tersebut ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sebab hanya KPU yang memiliki data suara terbanyak kedua di daerah pemilihan Fahri di Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Karena kami berpatoka kepada KPU, bagaimana meminta nama caleg yang berikutnya karena hitung-hitungan kami pasti beda dengan KPU," tuturnya.

Dedi secara resmi membenarkan partainya telah memberhantikan Fahri. Surat pemberhentian juga telah diterima oleh Fahri sejak 3 April 2016. "Bahwa benar saudara Fahri Hamzah telah diberhentikan sebagai anggota atau kader PKS," tuturnya. Sebelumnya, Presiden DPP PKS Sohibul Iman juga telah menjelaskan kronologi pemberhentian Fahri yang merujuk pada rekomendasi Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) PKS. Pemecatan Fahri merupakan akumulasi sikap partai terhadap berbagai ulah maupun pernyataan kontroversial yang keluar dari mulut Fahri selama memimpin di parlemen. Sohibul menanggap yang dilakukan Fahri tidak sejalan dengan karakteristik partainya. Seharusnya Fahri menjaga kedisiplinan dan kesantunan sehinga tidak menibulkan kontroversi dan citra negatif bagi partai. "Posisi Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua DPR selalu menjadi perhatian publik dan diasosiasikan oleh sebagian pihak sebagai sikap dan kebijakan PKS," tutur Sohibul dalam keterangan tertulisnya, Senin kemarin. CN

FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

Citra Parpol Memburuk Akibat Politik Transaksional Partai politik sejatinya memiliki tujuan dan citacita mulia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebab, parpol bertugas melahirkan para pemimpin bangsa. Celakanya, citra parpol justru memburuk belakangan ini akibat praktik politik transaksional yang dilakukan oleh sejumlah elitnya. Demikian disampaikan Pengamat politik dari LSM Bali Sruti, Dr. Luh Riniti Rahayu di Denpasar, pada Senin (4/4) kemarin.

FB/DOK

Dr. Luh Riniti Rahayu DENPASAR-Fajar Bali “Pemicunya adalah parpol tidak bisa berfungsi dengan baik. Misalnya, kebutuhan dana operasional parpol menyebabkan timbulnya mahar-mahar politik yang diperuntukkan

untuk operasional maupun untuk kebutuhan lain yang tidak transparan, termasuk kepentingan pribadi elit-ekit politik. Bahkan parpol dijadikan mata pencaharian, atau digunakan untuk kepentingan

bisnis. Akibatnya, parpol sebagai penyalur aspirasi bergeser menjadi lahan cari uang bagi sekelompok elit,” jelas Riniti.

Pengajar di Fisipol Universitas Ngurah Rai Denpasar ini secara khusus menyoroti ad-

anya praktik mahar oleh parpol terhadap calon pemimpin yang akan bertarung dalam setiap perhelatan pemilu. “Larangan mahar atau jual beli rekomendasi sulit ditiadakan. Selama ada permintaan dari calon-calon yang membutuhkan dan selama parpol masih terisi elit-elit yang membutuhkan uang di luar operasional parpol, maka parpol akan tetap jadi ajang transaksi bisnis politik,” tegasnya.

Dampak yang akan terjadi dari proses politik transaksional demikian, lanjut mantan komisioner KPUD Provisi Bali ini, pemimpin yang dihasilkan banyak yang terlibat korupsi untuk mengembalikan uang mahar yang sudah mereka keluarkan. “Karena itu penting sekali adanya perbaikan pada parpol

guna mengembalikan peranan dan fungsinya,” ujar Riniti.

Ia menegaskan, parpol yang transaksional akan ditinggalkan konstituennya. “Inilah parpol yang jadi penyebab deparpolisasi. Bukan munculnya calon independen yang jadi penyebab. Parpol yang dipercaya rakyat harus memperbaiki dirinya. Elit-elit parpol harus legowo memberi kesempatan kader potensial tanpa harus ada mahar. Sebagai contoh, dulu BRI tidak dipercaya rakyat. Lebih baik simpan uang di bawah bantal daripada di BRI, karena rakyat tak percaya. Kini BRI telah berubah menjadi cantik dan terpercaya karena dilakukan perbaikan.

Nah parpolpun bisa demikian,” pungkas Riniti. R-007

Jokowi Minta Masukan Petinggi Parpol untuk Reshuffle

JAKARTA-Fajar Bali Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan, pemanggilan petinggi partai politik oleh Presiden Joko W i d o d o b e b e ra p a wa k t u

lalu terkait dengan rencana perombakan kabinet. Jokowi menurut Pramono membutuhkan masukan dari para petinggi partai politik yang mengusungnya.

"Intinya Presiden ingin mendengarkan dari berbagai masukan," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (4/4) kemarin.

Namun ia menegaskan, soal waktu dan siapa saja yang bakal masuk jajaran m e n te r i , m e r u p a ka n ke wenangan penuh Jokowi sebagai presiden.

Menurut Pramono, Jokowi bisa meminta masukan dari siapapun tentang soal reshuffle kabinet. Termasuk dari dirinya selaku Sekretaris Kabinet yang juga menyoroti soal tata kelola pemerintahan.

Beberapa petinggi partai politik datang memenuhi undangan Jokowi ke Istana beberapa hari lalu di antaranya Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh dan Katua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto.

Sementara itu, usai menyaksikan pertandingan final Piala Bhayangkara 2016, Jokowi meminta para menterinya untuk fokus bekerja dan mengenyampingkan wacana rombak kabinet.

"Semuanya fokus kerja dulu.

Tidak usah ada yang dorongdorong," kata Jokowi di Gelora Bung Karno, Minggu malam.

JAKARTA-Fajar Bali Anggota Majelis Kehormatan Partai Gerindra Permadi akan mempersoalkan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik seperti adiknya, Sanusi, bila sama-sama terseret kasus dugaan suap dalam peraturan reklamasi Teluk Jakarta.

Komisi Pemberantasan Korupsi telah menetapkan Sanusi sebagai tersangka dalam kasus korupsi pada pembahasan rancangan peraturan daerah (raperda) mengenai reklamasi.

"Kalau sudah keputusan

seperti penahanan (Taufik) baru kita lakukan. Tapi kalau belum ada apa-apa ya kita tidak bisa," kata Permadi di Jakarta, pada Senin (4/4) kemarin.

Hingga kini belum ada keterangan dari KPK mengenai peran Taufik. Namun, ruangan Taufik yang berada di Gedung DPRD DKI Jakarta telah disegel oleh KPK pada Jumat (1/4). Penyegelan tersebut juga terkait kasus korupsi yang dilakukan oleh Sanusi.

Sementara, Anggota Majelis

Kehormatan Partai Gerindra Habiburokman mengatakan, terkait dugaan keterlibatan Ta u f i k , p a r t a i nya m a s i h menunggu proses penyelidikan yang dilakukan oleh KPK. "Kalau tersangka juga nanti ya kita tunggu dong. Jangan lebih cepat dari KPK. (Gerindra) ini kan bukan KPK," ujarnya.

Setelah menyegel ruangan Taufik, malam harinya KPK menggeledah ruangan tersebut. Ada lima orang penyidik bersama penyidik KPK Novel

Baswedan yang menggeledah ruangan Taufik.

Taufik sebelumnya mengaku belum mengetahui perihal ruangannya yang disegel.

"Saya belum tahu semestinya itu ditanyakan pada KPK," kata Taufik saat menggelar jumpa pers di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (1/4).

Sanusi ditangkap KPK setelah kedapatan menerima suap dari PT Agung Podomoro Land Tbk. Saat itu, KPK mengamankan barang bukti uang sebesar Rp1,14 miliar.

FB/IST

JABAT TANGAN- Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjabat tangan dengan Menkopolhukam Luhut Panjaitan usai sidang kabinet yang berlangsung di Istana Negara, Jakarta, pada beberapa waktu lalu.

Mengenai rencana pemerintah untuk melakukan rombak kabinet kedua, Direktur Eksekutif IndoBarometer Mohammad Qodari mengatakan Presiden Jokowi sebaiknya mengisi Kabinet Kerja dengan orang kepercayaan yang memiliki kemampuan di bidangnya.

Rombak kabinet jilid II perlu dilakukan agar pemerintahan berjalan lebih baik.

Qodari menilai saat ini lingkup pemerintahan Jokowi terlihat kuat karena dia memasukkan orang yang dih a ra p ka n m e m b a n t u nya , seperti di antaranya Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan.

Meski belum diketahui seca ra p a st i ka p a n a ka n diadakan rombak kabinet, namun salah satu sumber CNNIndonesia.com di Istana mengatakan pembahasan mengenai rombak kabinet terus berlangsung intensif.

Para tokoh pun berdasarkan pemantauan hilir mudik menemui Presiden Jokowi, secara diam-diam. CN

Penangkapan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta sekaligus Anggota Badan Legislatif Daerah (Balegda) Mohamad Sanusi dikaitkan dengan pembahasan dua rancangan peraturan daerah (raperda) mengenai reklamasi.

Raperda pertama tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil di Provinsi Jakarta tahun 20152035 dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai di Jakarta Utara. CN

Gerindra Akan Persoalkan Taufik Bila Terseret di KPK

Idrus Marham Serahkan Susunan Pengurus Golkar ke Menkumham

JAKARTA-Fajar Bali Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyerahkan susunan pengurus Partai Golkar ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

(Menkumham). Ia berharap Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly agar mensahkan kepengurusan hasil Musyawarah Nasonal di Bali yang sudah mengakomodir kubu Agung Laksono. "Jadi saya tadi sudah ketemu dengan menkumham yang didampingi oleh staf ahlinya. Saya menyerahkan komposisi kepengurusan DPP Golkar hasil Munas Bali yang sudah rekonsiliasi," kata Idrus di Jakarta, Senin (4/4) kemarin.

Idrus menjelaskan dalam susunan pengurus ini, pihaknya telah mengakomodir kepengurusan dari pihak Golkar kubu Munas Jakarta yang dipimpin Agung Laksono. Dari total 95 nama yang diajukan, Idrus menyebutkan pihaknya mengakomodir lebih dari 70 nama. Alhasil, Idrus menyampaikan 20 persen dari total 334 pengurus Golkar berasal dari kubu Agung Laksono. "Kepengurusan ini lengkap sudah dan mencerminkan rekonsi-

Idrus Marham

FB/IST

liasi. Pak Menteri sampaikan dalam waktu singkat keluar Surat Keputusan Menkumham tentang pengesahan kepengurusan DPP Golkar Munas Bali yang sudah direkonsiliasi," katanya.

Lebih jauh, Idrus menjelaskan Munas Luar Biasa untuk menggabungkan kedua kubu akan digelar pada 7 Mei 2016 mendatang. Kepengurusan yang dihasilkan dari Munaslub ini nantinya melanjutkan kepengurusan DPP Golkar Bali.

"Presiden Jokowi juga akan hadir membuka pertemuan Munaslub ini. Nanti tempatnya akan dibicarakan saat rapat

pleno DPP Golkar yang direncanakan kamis akan datang," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonongan Laoly menarik surat keputusan pengesahan kepengurusan hasil Munas Ancol sekaligus memperpanjang masa berlaku kepengurusan hasil Munas Riau. Golkar pun diberikan waktu selama enam bulan untuk menyelenggarakan munas islah serta membentuk kepengurusan baru. Agung pun tercatat sebagai Wakil Ketua Umum di kepengurusan hasil Munas Riau.

Dalam perkembangannya, Mahkamah Agung menolak kasasi yang diajukan kubu Agung. MA memutuskan penyelenggaraan dan kepengurusan hasil Munas Bali adalah sah dan memiliki dasar hukum.

Putusan tersebut menjadi salah satu penyebab belum diselenggarakannya rapat pleno para pengurus hasil Munas Riau. Sebab, sejumlah petinggi hasil Munas Bali menginginkan menjadi penyelenggara Munas Islah, dengan dasar hukum putusan MA. CN

Sanusi Mengundurkan Diri dari Gerindra

JAKARTA-Fajar Bali Politikus Gerindra Mohammad Sanusi mengundurkan diri dari partai yang telah menempatkannya duduk sebagai legislator daerah di DKI Jakarta. Surat pengunduran dirinya diterima oleh Majelis Kehormatan Partai Gerindra saat hendak bersidang kasus pelanggaran etik yang diperbuat Sanusi. "Ini rapat pertama untuk membahas pelanggaran etik selama satu bulan. Tapi tiba-tiba keluarga pak Sanusi menyampaikan surat kepada kami tadi pagi.

Isi suratnya Sanusi menyatakan permohonan pengunduran diri dari partai (Gerindra)," kata Anggota Majelis Kehormatan Partai Gerindra Permadi di Jakarta, Senin (4/4).

Permadi mengatakan sidang majelis etik pada akhirnya hanya membahas surat pengunduran diri yang diberikan oleh Sanusi pada 2 April 2016. Padahal, sidang majelis kehormatan dewan hari ini sedianya digelar untuk menentukan nasib Sabusi di partai besutan Prabowo Subianto tersebut. Dengan adanya surat pengunduran diri tersebut, kata Permadi, dirinya tidak bisa lagi membahas pelanggaran etik yang dilakukan Sanusi. "Karena dia sudah bukan lagi kader Gerindra," ucapnya. Permadi menuturkan, tidak ada alasan yang diberikan Sanusi dalam surat pengunduran diri tersebut. "Hanya menyatakan mengundurkan diri sebagai anggota Partai dan anggota DPRD DKI Jakarta," ujarnya. Menurutnya, yang berhak membahas surat pengunduran diri Sanusi adalah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra. Sebab Mahkamah Kehormatan hanyalah alat kelengkapan DPP Partai Gerindra.

"Kami tidak berhak menerima. Ini urusan DPP," katanya.

Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap Sanusi setelah kedapatan menerima suap dari PT Agung Podomoro Land Tbk. Saat itu, KPK mengamankan barang bukti uang sebesar Rp1,14 miliar. Penangkapan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta sekaligus Anggota Badan Legislatif Daerah (Balegda) Mohamad Sanusi dikaitkan dengan pembahasan dua rancangan peraturan daerah (raperda) mengenai reklamasi. Raperda pertama tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulaupulau Kecil di Provinsi Jakarta tahun 2015-2035 dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai di Jakarta Utara. CN Layouter: Wiadnyana

FAJA R BALI SELASA, 5 APRIL 2016 l Tahun XVI

SAMBUNGAN

DPP PKS Siap Lawan Gugatan Fahri Hamzah

Sebelum Putuskan Blok Masela di Darat

Jokowi Sampai Kerahkan Intelijen JAKARTA-Fajar Bali Keputusan Presiden Joko Widodo untuk membangun kilang pengolahan gas Blok Masela di darat didasarkan pada kajian yang mendalam.

Jokowi mengaku sampai menurunkan intelijen sebelum memutuskan hal itu.

"Saya turunkan intelijen untuk dengarkan suara di Maluku, di sini menghendaki darat," ujar Jokowi dalam sambutannya saat meresmikan Jembatan Merah Putih di Ambon, dikutip dari rilis Tim Komunikasi Presiden, Senin (4/4).

Presiden menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur skala besar memberikan dampak signifikan bagi daerah sekitar.

Selain itu, jika kilang dibangun di darat akan memudahkan pengawasan pembangunannya, tak seperti jika dibangun di laut.

Presiden berharap putraputri daerah dapat berperan serta dalam pembangunan sekaligus pengelolaan Blok Masela. Proyek tersebut direncanakan rampung pada 2024

FB/IST

yang akan datang.

"Ini dibangun sekitar 8 tahun yang akan datang. Mestinya SDM diambil oleh Maluku, jangan sampai saya sudah maksa di darat seperti ini, nanti dari luar (tenaga kerjanya)," kata Presiden.

Presiden juga telah memerintahkan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi untuk mempersiapkan ahli-ahli minyak dan gas dari Universitas Pattimura.

Sehingga, dalam kurun wak-

tu empat hingga lima tahun mendatang, tenaga terampil sudah siap. "Siapkan ini. Tidak ada lagi alasan SDM tidak ada. Dihitung sekalian dari sekarang, kalau mereka butuh 1000, siapkan 2000," ujar Presiden. KP

demikian bantuan untuk kabupaten yang kemampuan fiskalnya rendah seperti Kabupaten Bangli tetap akan kami bantu,” ujarnya usai mengikuti rapat Paripurna di DPRD Bali kemarin.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani menegaskan, dengan beralihnya kewenangan pengelolaan SMA/SMK, maka tugas Pemprov akan menjadi lebih berat. Salah satunya, bertanggung jawab atas keberlangsungan pendidikan hingga 12 tahun.

Jika selama ini, tugas tersebut menjadi fokus kabupaten/kota, maka kini beralih ke Provinsi. Kusuma Wardhani mengatakan, mulai tahun 2017 Disdikpora Provinsi akan mencermati pendidikan anak-anak usia 15-18 tahun. Jangan sampai, setelah menjadi tanggung jawab Provinsi, masih ada anak-anak

usia tersebut tidak mengenyam pendidikan SMA/SMK. “Rata-rata lama pendidikan anak-anak di Bali kan 8,11 tahun, jadi sekarang kami (Disdikpora) akan fokus pada anak-anak usia 15-18 tahun. Di manapun mereka berada, harus dialokasikan dana agar tidak putus sekolah. Jika nanti masih ada anak-anak di usia tersebut yang putus sekolah, yang salah berarti Provinsi,” paparnya beberapa waktu lalu.

Berdasarkan data yang dihimpun di Disdikpora Provinsi Bali, jenjang SMA/MA/SMK pada tahun ajaran 2014/2015 memang belum terbebas dari putus sekolah. Masih ada 624 siswa (0,38 persen) yang tidak melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/ SMK. Jumlah tersebut tersebar di seluruh kabupaten, termasuk di Kota Denpasar. Sesuai data tersebut, jumlah angka putus sekolah di jenjang SMA/SMK

tertinggi terdapat di Kabupaten Buleleng. Yakni sebanyak 230 siswa, disusul dengan Kabupaten ‘terkaya’ di Bali yakni Badung sebanyak 106 siswa.

Putus sekolah terkecil terjadi di Kabupaten Klungkung, hanya sebanyak 26 orang. Melihat fakta tersebut, Kusuma Wardhani pun memastikan permasalahan ini akan menjadi fokus tanggung jawab Pemprov mulai tahun 2017.

Sedangkan untuk kabupaten/ kota diharapkan untuk lebih fokus mengelola Play Group, TK, SD hingga SMP. Menurutnya, dengan sistem seperti ini, masing-masing jenjang pemerintahan bisa lebih fokus untuk menuntaskan tanggung jawabnya di bidang pendidikan. “Nanti kabupaten/kota fokus pada anakanak SD dan SMP agar tidak putus sekolah,” imbuhnya. W-019

dari ketertiban yang terpantau didalam kelas maupun dari kemampuan siswa dalam menggunakan komputer.

Menurutnya, Pemerintah Provinsi Bali kedepannya akan terus mendorong sekolahsekolah yang ada di Bali, untuk menggunakan sistem CBT karena dinilai sangat efisien dan efektif untuk menghindari kebocoran soal. Dengan menggunakan sistem komputer, soalsoal ujian dalam CBT berupa perangkat lunak (software) harus diunduh pihak sekolah sehari sebelum soal diujikan.

“Setelah berhasil, software

CBT dikunci hingga keesokan harinya, tepat saat jam ujian dimulai. Saat jam ujian dimulai, siswa diwajibkan mengambil password ke guru pengawas. Password itu hanya berlaku sebentar. Jika siswa terlambat memasukan password ke dalam software yang sudah siap, maka status password kedaluwarsa dan siswa harus meminta password baru,” jelasnya dihadapan awak media.

Sudikerta juga menjelaskan bahwa, sistem CBT sangat mengandalkan daya listrik untuk menjamin komputer yang

dipakai ujian para siswa. Dan software CBT bekerja secara otomatis menyimpan jawaban ujian saat listrik turun, sehingga peserta tidak perlu khawatir mengulang proses pengerjaan soal. Untuk itu, Ia berharap sekolah-sekolah yang menggunakan sistem tersebut harus memastikan kesiapan teknis seperti daya listrik, kelengkapan komputer, kesiaptan sofware CBT serta kesiapan siswa dalam mengaplikasikan sistem tersebut.

Sehingga pada saat ujian dapat berjalan dengan tertib dan lancar. W-019

kinerja semakin baik kendati menghadapi berbagai tantangan internal dan eksternal. Namun secara garis besar kondisi perekonomian Bali menunjukkan perkembangan yang positif.

“Walaupun tidak setinggi tahun sebelumnya, saat ini ekonomi Bali mengalami pertumbuhan sebesar 6,04% yang ditandai dengan meningkatnya total PDRB Nominal sebesar 13,29% dari Rp. 156,38 trilyun pada tahun 2014 menjadi Rp. 177,17 trilyun pada tahun 2015,” jelas Pastika. Sejalan dengan itu, PDRB penduduk Bali pada tahun 2015 mencapai Rp 42,66 Juta/ kapita/tahun, meningkat sebesar 11,97% dibandingkan pada tahun 2014 yang hanya mencapai Rp. 38, 10 Juta/kapita/tahun.

Pastika juga menjelaskan pergerakan laju inflasi di Bali selama tahun 2015 dapat dikendalikan

yaitu 2,75% yang merupakan capaian angka terendah dalam kurun waktu 20 tahun terakhir.

Hal tersebut mengingat harga secara umum di Bali relatif terjaga. Dengan kemampuan kinerja ekonomi tersebut, dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan menyerap tenaga kerja sebesar 98,01%dari jumlah pencari kerja di Bali. Lebih lanjut disampaikan Pastika, terkait dengan kondisi kemiskinan di Bali, pada bulan September 2015 jumlah penduduk miskin di Bali mencapai 218,79 ribu orang atau 5,25%.

Angka tersebut meningkat 0,51% dari bulan Maret 2015.

Hal tersebut sebagai akibat dari meningkatnya garis batas kemiskinan yakni yang dulunya Rp. 321.834 menjadi Rp. 331.028. Walaupun demikian angka kemiskinan Bali relatif jauh lebih rendah jika diband-

ingkan dengan angka kemiskinan nasional.

Pastika juga menerangkan rincian secara garis besar APBD tahun 2015 yakni anggaran pendapatan yang direncanakan sebesar Rp. 4.900.892.440.866,50, terealisasi sebesar Rp. 4.967.919.506.471,72 atau sebesar 101,37%. Sedangkan anggaran belanja yang direncanakan sebesar Rp. 5.560.963.656.157,19 dan terealisasi sebesar Rp. 4.999.015.278.541,54 atau sebesar 89,89%. Dengan penyampaian tersebut Gubernur Pastika mengharapkan kepada dewan agar melakukan pembahasan dan memberikan rekomendasi sebagai masukan dan pertimbangan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Bali pada tahun – tahun mendatang. W-019

Bali Belum Bebas Putus Sekolah DARI HALAMAN 1 lau masalah gaji akan jadi Dana Alokasi Umum (DAU), jadi tidak akan ganggu anggaran,” tegasnya.

Dengan beralihnya kewenangan ini, Astawa menyampaikan Pemprov Bali akan lebih memfokuskan anggaran untuk SMA/ SMK. Menurutnya, selama ini banyak anggaran yang disalurkan memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan di kabupaten/kota. Nah, dengan bertambahnya tanggung jawab ini, mulai tahun 2017 mendatang, Pemprov akan mengutamakan operasional SMA/SMK. Apabila semuanya telah terpenuhi, barulah dana akan dialokasikan untuk sektor pendidikan di luar kewenangan Pemprov.

“Dulu Pemprov banyak biayai hal-hal yang di luar kewenangan Pemprov, tapi sekarang utamakan tanggung jawab dulu. Meski

Sistem CBT Efektif Hindari Kebocoran Soal

DARI HALAMAN 1 ujian serta pengawas ujian dapat bersikap tegas apabila terjadi suatu tindakan yang diluar aturan ujian nasional.

Usai meninjau SMA Negeri & Denpasar, Wagub Sudikerta berserta rombongan juga meninjau SMA Negeri 3 Denpasar, yang merupakan salah satu sekolah yang menggunakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Based Test (CBT. Dalam pemantauannya, Sudikerta melihat pelaksanan UNBK telah berjalan dengan lancar, baik

Dewan Usul Perubahan Perda Pajak Daerah DARI HALAMAN 1 dari luar Bali sehingga otomatis pajak ke daerah tempat membeli kendaraan tersebut.

Akibatnya, pendapatan asli daerah (PAD) dari pajak kendaraan bermotor tidak mencapai target, padahal kendaraan semakin membeludak. Persoalannya ada pada Perda Provinsi Bali nomor 1 tahun 2011 tentang pajak daerah yang menggunakan pajak progresif yang berdasarkan kartu keluarga (KK) sebagai persyaratan, sedangkan di luar Bali menggunakan KTP. Komisi II juga mengusulkan peningkatan pajak progresif untuk setiap pembelian kendaraan.

Sementara Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam paparannya menjelaskan, capaian pertumbuhan ekonomi Bali pada tahun 2015 menunjukkan

Gubernur Bantu Warga Miskin di Abang Batudingding Bangli DARI HALAMAN 1 saja, untuk bangun rumah, dimana tiang harus cari biaya,” imbuhnya pasrah.

Sementara itu, Kepala Desa Abangbatudingding, Made Diksa membenarkan kondisi keluarga ini sangat jauh dari kehidupan yang layak. Dengan keadaan seperti itu, pasangan ini pun mau bekerja apa saja untuk menyambung hidup keluarga

mereka. Walaupun Kadek Adi punya niat menggarap tanah, namun tidak ada tanah yang bisa digarapnya.

Made Diksa menambahkan keluarga ini hanya punya tanah seluas bangunan dapur berukuran 5x 2,5 meter. Ditambah lagi kemiskinan bukan hanya menjerat Kadek Adi dan istrinya.

Namun ayahnya, I Komang Berata bersama ibunya Ni Ketut Siplin juga sudah lebih dulu

mengalami hal yang sama.

Lebih jauh, Diksa menuturkan di desanya banyak warga miskin yang bersifat struktural dalam artian, keluarga miskin yang melahirkan KK baru yang miskin, seperti keluarga Kadek Ardi. Untuk mengentaskan kemiskinan di desanya memang perlu waktu yang amat panjang. Ia mengaku tetap berusaha agar warga miskin didaerahnya bisa mendapat

11

bantuan bedah rumah, entah melalui bantuan bedah rumah dari Pemprov Bali, Pemkab Bangli, ataupun program CSR dari pihak swasta.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Pastika memberikan bantuan sementara berupa beras 50 kg beserta uang tunai. Untuk bantuan tahap selanjutnya, tim Pemprov akan mengkoordinasikan dengan Pemkab dan SKPD terkait. W-019*

JAKARTA-Fajar Bali DPP Partai Keadilan Sejahtera siap memberikan perlawanan apabila Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengajukan gugatan secara hukum, setelah dipecat dari seluruh jenjang kepengurusan PKS. Pemecatan tersebut diketahui menyusul keluarnya Surat Keputusan Nomor 463/SKEP/DPP-PKS/1437 tertanggal 1 April 2016.

Surat tersebut merupakan tindak lanjut atas putusan Majelis Tahkim atau mahkamah partai tersebut pada 11 Maret 2016 lalu. “Intinya DPP PKS sudah siap untuk menghadapi gugatan hukum yang akan dilakukan,” ujar Ketua Departemen Hukum DPP PKS Zainudin Paru di Kantor DPP PKS, Senin (4/4). “Demikian juga kami sudah punya jawaban tentang konteks apa yang akan diajukan saudara Fahri Hamzah di pengadilan,” kata dia.

Saat ini, ia menambahkan, DPP PKS menunggu realisasi pengajuan gugatan yang akan dilayangkan Fahri. Hal itu guna mengetahui sejauh mana pokokpokok gugatan yang akan diaju-

kan Wakil Ketua DPR tersebut.

“Itu yang akan kami berikan.

Jawaban seperti apa, bagaimana, kami akan buktikan, akan proses di pengadilan,” ujarnya.

Fahri Hamzah sebelumnya tak terima dipecat dari Partai Keadilan Sejahtera. Dia mengaku akan melawan pemecatannya ini melalui jalur hukum.

“Saya sebagai warga negara tentu akan membawa masalah ini ke wilayah hukum. Saya mengidentifikasi PKS sudah melakukan perbuatan lawan hukum yang serius,” kata Fahri dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/4). Fahri

menilai, sejumlah pimpinan PKS melakukan upaya terencana untuk menjatuhkannya dari partai.

Keanehan yang paling bisa dilihat, lanjut Fahri, yakni pengadu, penyelidik, penyidik, penuntut dan hakim yang mengusut dan menyidangkan kasusnya adalah orang yang sama, yakni Presiden PKS Sohibul Iman.

“Padahal jelas dalam AD/ ART partai tak boleh rangkap jabatan. Ini jelas adalah peradilan sesat,” kata dia. Fahri belum menentukan secara spesifik langkah hukum seperti apa yang akan dia lakukan. Ia mengaku masih akan mempelajarinya.KP

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan menyoroti maraknya pembubaran acara tertentu di Indonesia. “Itu mau kami tangani. Tidak adalah harusnya pembubaran-pembubaran seperti itu,” ujar Luhut di kantornya di Jakarta, Senin (4/4).

Menurut dia, sepanjang sebuah perkumpulan atau acara tersebut tidak melanggar peraturan atau tidak memiliki unsur makar, maka tidak perlu sampai dibubarkan paksa.

Luhut lalu mencontohkan acara yang sempat dibubarkan

lantaran diduga mengambil topik soal komunisme dalam diskusinya. “Itu hak konstitusi mereka juga. Selama tidak bawa-bawa ideologi itu ke Indonesia, sah-sah saja,” ujar Luhut.

Sebelumnya, sejumlah acara dibubarkan dengan berbagai alasan. Baru-baru ini, kepolisian bersama sejumlah organisasi massa yang mengatasnamakan Islam membubarkan acara Lady Fast 2016 di ruang komunitas seni Survive Garage, Bugisan, Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pihak penyelenggara Lady Fast 2016 menyatakan massa

yang menyerbu melontarkan tudingan bahwa peserta acara adalah komunis. Pramilla Deva, selaku penanggung jawab acara Lady Fast 2016 mengaku tidak tahu motif penyerbuan.

Menurut dia, acara yang digelar mencakup diskusi mengenai isu-isu perempuan, lokakarya pemutaran film, dan hiburan musik. “Intinya kami membahas mengenai beragam masalah yang dialami perempuan, seperti kiat menangani kekerasan seksual. Kami sama sekali tidak mengusung ideologi atau agama tertentu,” kata Pramilla kepada wartawan BBC Indonesia, Jerome Wirawan. KP

DARI HALAMAN 1

galami kejang, semakin lama pertumbuhannya terganggu,” kata I Made Artika, Senin (4/4).

Ia mengakui kalau saat ini dirinya tak berdaya mengobati sang anak, karena begitu kartu Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) diurus, dirinya tidak bisa mendapatkannya. “Kami tak ngerti kenapa tidak diberikan,” katanya. Saat

ini, dirinya sangat berharap bantuan dari Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika untuk bisa mengobati anaknya yang tumbuhnya tidak normal. “Kami sempat dibantu oleh Dinas Sosial Gianyar hanya berupa kursi roda, bantuannya selanjutnya tidak ada, hanya Yayasan saja yang sering mengunjungi rumah kami,”tutupnya. W-005

selama belum ada penggantinya atau di-PAW, Sugita masih tetap menerima berhak menerima gaji dan tunjungan lain sebagai anggota dewan.

Ketua Komisi III DPRD Badung, I Nyoman Satria juga Wakil Sekretaris Bidang Internal DPC PDIP Badung itu tidak bisa memastikan kapan persisnya akan dilakukan PAW terhadap Sugita. menurutnya, jika semua administrasi lengkap, proses PAW butuh waktu sekitar sebulan. Sampai saat ini Satria mengaku PDC PDIP Badung bel um mendapat perintah untuk menindaklanjuti SK pemecatan Sugita. DPC PDIP Badung juga belum menerima SK DPP PDIP yang diteken Megawati.

SK tersebut menjadi dasar p ro s e s p e r g a n t i a n a n t a r waktu. “Secara faktual kami belum menerima SK tersebut.

Kalau sudah ada instruksi, kami langsung menindaklanjuti secepatnya,” jelas pria asal Mengwi tersebut.

Seperti diketahui, keduanya diduga membelot saat Pilkada Badung Tahun 2015, Wayan

Disel Astawa dan I Made Sugita dikenakan sanksi pemecatan sebagai kader dari induk partai PDI Perjuangan. Pemecatan kedua kader tersebut telah dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) DPP PDIP Nomor 120/ KPTS/ DPP/ III/ 2016 untuk Made Sugita. Sedangkan untuk Wayan Disel Astawa yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi III DPRD Bali tertuang dalam SK DPP PDIP Nomor 121/ KPTS/ DPP/ III/ 2016.

SK tersebut telah dikeluarkan pada tanggal 22 Maret lalu dan telah ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri serta Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristanto.

Kepastian pemecatan terhadap kedua kader tersebut disampaikan oleh Ketua DPD PDIP Bali, I Wayan Koster di Sekretariat DPD PDI Perjuangan, pada Minggu (3/4) lalu.

Menurut Koster, dengan adanya SK tersebut, maka kedua kader tersebut dilarang melakukan kegiatan kepartaian ataupun menduduki jabatan yang berhubungan dengan PDIP.R-007

masih kurang,” paparnya.

Menurutnya, kebutuhan dokter yang cukup signifikan itu untuk mendukung penanganan beberapa jenis operasi yang bisa dilakukan di RSUD Buleleng yang berencana akan meningkatkan statusnya menjadi rumah sakit tipe A. RSUD, kata dia selama ini menerima operasi bedah, kandungan, ortopedi, urologi, THT, mata dan operasi lain. Seluruhnya disesuaikan dengan operator

dan tenaga dokter yang ada.

Sementara itu, terkait fasilitas penunjang seperti tempat tidur pasien kini baru mencapai 298 buah dan akan terus ditingkatkan pada seiring program perluasan rumah sakit.

“Kami memiliki 298 tempat tidur dan masing-masing itu ada peruntukannya. Ada khusus ruang infeksi, ICU, ICCU seluruhnya memiliki ruang tersendiri untuk perawatan intensif,” tandasnya. AN

Fahri Hamzah

FB/IST

Luhut Sesalkan Banyak Acara Diskusi Dibubarkan Paksa

Anak Tumbuh Tak Normal, Mohon Bantuan menyebabkan aktivitas anakanak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan.

Derita anak ini tidaklah berakhir, orangtuanya yang hanya pengangon sampi atau pengembala sapi tidak mampu memberikan pengobatan terbaik buat sang anak. “Anak kami sejak umur 32 hari men-

Sekretariat Dewan Belum Terima SK Pemecatan

DARI HALAMAN 1 PDI-P Bali selanjutkan menyampaikan kepada Sekretaria DPRD Bali, bahwa yang bersangkutan telah resmi dipecat sebagai kader Banteng Moncong Putih.

Sedangkan terkait ketidakhadiran Diesel Astawa tidak hadir dalam acara rapat paripurna, Kadek Diana mengaku bahwa mantan anggota DPRD Badung dua periode itu telah memberitahu sebelumnya soal katidakhadiran dirinya.

“Beliau tadi sudah SMS, katanya sedang sakit, gak enak badan, capek. Sekarang sedang berkumpul bersama dengan keluarganya. Selama belum proses PAW (Pergantian Antar Waktu) tetap anggota DPRD,” kata Diana.

Tak jauh beda, nasib Sugita yang akan digantikan oleh kader PDIP asal Kedonganan, Putu Yunita Oktarini, statusnya pun masih ngambang. Pasalnya, Sekretaria DPRD Badung juga belum menerima surat keputusan (SK) pemecatan Sugita secara resmi dari induk partainya, PDI-P. Dengan begitu,

RSUD Buleleng Perlu Banyak Dokter Spesialis DARI HALAMAN 1 dokter umum. Mereka diharapkan dapat bekerja maksimal dan membantu pasien di Buleleng dalam penanganan medis.

“Akhirnya kami sekarang mengontrak lima dokter spesialis yaitu dua dokter THT, satu dokter ortopedi, satu dokter penyakit dalam dan satu dokter urologi. Kalau dokter umum ada delapan yang kami kontrak tapi dari jumlah tersebut tetap saja

12 FAJA R BALI

SELASA, 5 APRIL 2016 Tahun XVI

Desa Kemenuh Menyambut Gerbangsadu

Mengikis Kemiskinan dengan Menggali Potensi Desa

Dewa Nyoman Neka

FB/artayasa

GIANYAR-Fajar Bali Perbekel Kemenuh, Dewa Nyoman Neka mengatakan saat ini Desa Kemenuh memiliki luas 780 Hektare dengan jumlah penduduk sebanyak 1034 jiwa. Jumlah Kepala Keluarga di desa ini sebanyak 1.900 yang tersebar di 11 Banjar. Menurut pria asal Banjar Tengkulak ini, dari 1900 KK yang ada di daerahnya saat ini, berdasarkan data yang ada sebanyak 460 KK termasuk dalam Rumah Tangga Miskin (RTM).

Neka mengungkapkan, secara umum warga di Desa Kemenuh menggeluti bidang pertanian, perdagangan, perkebunan, kerajinan tangan serta pegawai di instansi pemerintahan. Klimaksnya, semenjak Bom Bali, kata Neka warga Kemenuh yang hampir 60 persen mengandalkan penghasilan dengan menjual barang kerajinan seni, kini berlahan-lahan gulung tikar. Hal ini disebabkan banyaknya perajin yang sepinya order, tak heran banyak warganya beralih pekerjaan menjadi buruh serabutan seperti mengangkut batu padas, hingga buruh bangunan.

Keputusasaan warga pun berlahan memu-

Air Terjun Tegenungan

Jadi Andalan

dar sejak Pemerintah Provinsi Bali meluncurkan Program Gerbangsadu. Tepatnya, sejak tahun 2012 lalu, aparatur desa telah menyusun persiapan agar memperoleh bantuan tersebut.

Setelah penantian panjang, syukur pada bulan April ini, kata Neka, Desa Kemenuh akan mendapatkan bantuan dana Gerbangsadu sebesar Rp1,02 miliar untuk kegiatan pengembangan ekonomi masyarakat.

“Dari dana itu rencananya sebesar Rp 980 juta untuk Badan Usahan Milik Desa ( BUMDes) simpan pinjam,” katanya. Peminjaman dana itu, kata Neka akan diprioritas untuk KK miskin. “Kalau saya sangat optimis program ini akan mampu mengikis kemiskinan di Desa Kemenuh, dan sudah pasti kemiskinan segera akan dieleminasi” ucapnya. Neka berencana akan memberikan pelatihan untuk berjualan canang, berternak serta mengembangkan tumbuhan pandan sebagai salah satu mata pencaharian warga Kemenuh.

Kredit dengan bunga ringan yang merupakan bagian dari progam Gerbangsadu itu nantinya akan dipergunakan untuk melancarkan usaha para warga.

“Khusus untuk pengembangan tumbuhan pandan kami berikan Rp 5 juta untuk membantu warga miskin membeli alat pemotongan pandan,” jelasnya.

Terkait program ini, pihaknya secara terus menerus akan melakukan sosialisasi untuk mengarahkan warga kurang mampu agar meningkatkan ekonominya dengan memberdayakan ekonomi produktif . Ratarata, para warga itu akan diberikan pinjaman setahun dan dua tahun dengan bunga ringan sesuai dengan arahan Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika.

Selain memberikan sosialisasi soal peternakan, pihaknya juga memberikan pelatihan kelompok miskin utamanya para ibu dalam membuat sarana upacara seperti penek (sarana upacara) dan pangkungan atau pangkon serta kerajinan janur untuk pembuatan penjor. W-005

Program BUMDES, Modali RTM Berkebun Pandan

AIR TERJUN- Lokasi Objek Wisata Air Terjun Tegenungan yang diharapkan dapat dikembangkan dengan dana Gerbangsadu.

Sosialisasikan Pinjaman Dana Untuk Kontrak Lahan GIANYAR-Fajar Bali Tak hanya objek wisata Air Terhun Tegenungan, Desa Kemenuh juga memiliki potensi yang unik. Banyak warga di daerah tersebut mengembangkan tumbuhan pandan. Tumbuhan ini selain dikenal sebagai penyedap dan pewarna alami makanan, untuk Umat Hindu juga memiliki peran penting lain. Yakni, sebagai salah satu sarana pembuatan canang (sarana upacara).

Oleh karena itu, tumbuhan pandan memiliki potensi pasar yang tinggi untuk dikembangkan. Melihat peluang tersebut, Kelian Banjar Tegenungan, I Gusti Made Raka berharap, seluruh Rumah Tangga Miskin

(RTS) di desanya mengembangkan usaha tersebut. Rencananya, dengan bantuan pinjaman modal di Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), masyarakat miskin akan didorong untuk mengontrak lahan, dan mengembangkan tumbuhan pandan.

“Kami akan segera sosialisasikan rencana ini, kami ingin warga kami terbebas dari kemiskinan,” ucapnya. Lebih lanjut dipaparkan, jika warga serius menggarap lahan, maka tidak dibutuhkan waktu yang lama untuk musim panen. Dengan demikian, berlahan-lahan penghasilan warga akan bertambah, dan kemiskinan dapat dikikis. “Saat ini warga yang ada

di garis kemiskinan berharap ekonominya bisa bangkit kembali,” jelasnya.

Sepanjang sosialisasi yang telah direncanakannya, Raka akan menjelaskan, bahwa program ini diprioritaskan ke sejumlah KK miskin yang ada diwilayahnya. Mereka akan dibantu dengan memanfaatkan dana pinjaman Gerbangsadu untuk mengontrak tanah untuk ditanamani tanaman jenis pandan.

Dengan cara seperti ini, dulunya warga miskin yang tak memiliki kegiatan bisa menghasilkan. “Kami harap dengan penghasilan yang didapatkannya mampu menemuhi kebutuhan hidup para warga miskin,” ucapnya. W-005

KEBUN PANDAN-Tumbuhan Pandan di Desa Kemenuh yang memiliki potensi untuk dikembangkan guna menekan angka kemiskinan FB/artayasa

FB/artayasa

Manfaatkan Dana Gerbangsadu, Ajak Warga Berinvestasi Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar merupakan salah satu desa sasaran Program Gerakan Pembangunan Desa Terpadu (Gerbangsadu) Pemprov Bali tahun 2016. Desa seluas 780 hektare ini, mayoritas penduduknya berkebun pandan. Sudah pasti, bantuan dana Rp 1,020 miliar tersebut akan dimanfaatkan untuk menyokong potensi desa. Di samping juga, berencana untuk ‘menghidupkan’ objek wisata Air Terjun Tegenungan yang belum dikembangkan secara optimal.

GIANYAR-Fajar Bali Diam-diam Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Gianyar rupanya menyimpan objek wisata alam. Yakni Air Terjun Tegenungan, yang belum dikembangkan dan dipromosikan secara optimal. Perbekel Kemenuh, Dewa Nyoman Neka mengungkapkan, objek wisata yang terletak di Banjar Tegenungan ini terbilang ‘anyar’.

Mengingat, dikembangkan dan dipromosikan sejak dana desa bergulir.

Kini dengan adanya tambahan bantuan dari Program Gerbangsadu Pemprov Bali, Neka pun berencana untuk mengembangkan lagi objek wisata Air Terjun Tegenungan.

Penataan besar-besaran objek wisata alam ini, diharapkan bisa memberikan pemasukan untuk desa. Sehingga, berlahanlahan dana yang terkumpul dapat meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) dan dimanfaatkan untuk mengikis kemiskinan di desa yang ber-

batasan dengan kampung turis, Ubud tersebut.

“Kami melakukan penataan dengan memanfaatkan dana desa, hasilnya saat ini air terjun yang terletak di Banjar Tegenungan ini selalu ramai dikunjungi wisatawan,” jelas Dewa Nyoman Neka. Saat ini, dirinya mengatakan pihaknya sudah melakukan penataan sebanyak 60 persen objek wisata air terjun Tegenungan. Di samping itu, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pihaknya memberdayakan penduduk setempat untuk bekerja di objek wisata tersebut.

Pekerjaannya beragam mulai dari petugas tiket, bodyguard, pemandu wisata, hingga tukang pungut sampah plastik.

“Dari hasil objek wisata ini kami sudah bisa memberikan Rp 500 ribu kepada warga setiap bulannya,” jelasnya. Untuk saat ini, harga tiket masuk ke objek wisata Air Terjun Tegenungan dirancang agar dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Yakni hanya Rp 5000 untuk anak-anak, dan Rp 10.000

untuk orang dewasa.

Dengan gencarnya program penataan yang ada di Desa Kemenuh, Neka menjadi yakin kalau kemiskinan di daerahnya akan segera berakhir. “Kami sudah kembangkan potensi desa dari segala lini, mudah-mudahan program Gerbangsadu ini ke depannya benar-benar bisa menghapuskan kemiskinan di daerahnya, begitu juga halnya dengan objek wisata Tegenungan semakin ramai dikunjungi dan menambah PADes,” ujarnya.

Selain melakukan penataan, kata Neka untuk menghapuskan kemikisnan didaerahnya, pihaknya mendorong habishabisan kepada warganya untuk berinvestasi di objek wisata Tegenungan. Misalnya dengan membuka unit usaha lain di sekitar kawasan tersebut. Dengan investasi dari warganya secara otomatis nantinya akan merekrut tenaga dari Desa Kemenuh. Direkrutnya tenaga lokal utamanya dari kalanganw warga miskin secara otomatis juga akan mengurangi angka kemiskinan. W-005

Warga Menanti ‘Suntikan’ Modal Gerbangsadu Produksi Pandan Terkendala Lahan dan Air GIANYAR- Fajar Bali Digelontorkannya Program Gerbangsadu ke Desa Kemenuh, dipastikan sangat berguna bagi warga setempat, utamanya bagi petani pandan.

Hamparan tumbuhan pandan sudah terlihat ketika memasuki Desa Kemenuh utamanya di Banjar Tegenungan.

Sayangnya, kini tumbuhan yang sangat diperlukan untuk keperluaan upacara Agama bagi Umat Hindu di Bali itu kian sulit dikembangkan,

karena warga Desa Kemenuh kesulitan soal pupuk dan air untuk memelihara pandan.

"Ya banyak warga mengeluhkan air dan pupuk sehingga tumbuhan pandan mati," kata I Gusti Arnawa, salah seorang petani asal Tegenungan. Pupuk jenis urea itu diperlukan setiap tiga bulan sekali, hal ini dilakukan agar tumbuhan pandan bisa berkembang dengan baik.

Dia berharap dengan adanya program Gerbangsadu di desanya mampu mengatasi

masalah ini. Jika nanti ada kredit dengan bunga ringan, dipastikan akan membantu biaya pembelian pupuk.

Saat ini, kata Arnawa pihaknya menghasilkan sebanyak 40 kilogram pandan setiap harinya dari tanah seluas 1 are. Untuk satu 1 kilogram daun pandan yang sudah disisir menjadi samsam dijual dengan harga Rp 8 sampai Rp 10 ribu.

Pemasarannya tidak jauh dari Kabupaten Gianyar, Arnawa hanya memasarkan

di Pasar Seni Sukawati dan Pasar Gianyar. “Saat ini kami mengontrak tanah seluas 10 Are, semuanya kami tanami dengan pandan,” katanya.

Menurut Arnawa, permintaan pandan terus mengalami peningkatan. Utamanya, ketika ada ada Hari Raya Umat Hindu, seperti Galungan dan Kuningan. Di hari-hari tersebut, ia sering kebingungkan untuk memenuhi pesanan.

Namun, karena keterbatasan modal, Arnawa belum bisa mengontrak lahan tambahan.

Oleh karena itu dirinya sangat berharap, dengan beroperasinya simpan pinjam di BUMDes, ia bisa meminjam modal dengan bunga rendah.

“Saya sangat berharap, nanti bisa meminjam modal di BUMDes. Sehingga usaha saya semakin berkembang, apalagi bunga yang ditetapkan sangat kecil,” imbuhnya. Ia pun mengaku, dengan usahanya ini sudah bisa memenuhi biaya makan sehari-hari untuk keluarganya. W-005

I Gusti Arnawa FB/artayasa

Layouter: Ari