FAJAR BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
Rahajeng Semeng
Pak Gubernur
Hujan Deras, Pohon Perindang Bertumbangan Pemerintah Jangan "Kasep Tangkis"
Bantu Pengembangan Taman Kreatif Ambenan Ijogading Upaya untuk membangun wisata budaya di desanya, tampaknya tak pernah surut dari para pemuda pemudi di Kelurahan Loloan Kecamatan Jembrana. Selain diwarisi bangunan budaya seperti rumah-rumah panggung dan bahasa khas melayu loloannya, di Kelurahan sebelah timur Sungai Ijogading ini, juga membangun KE H AL. 11
SUASANA taman kreatif Ambenan Ijogading di tepi Sungai Ijogading Jembrana.
BULELENG
Smile
FB/IST
TUMBANG-Pohon perindang di Jalan Bay Pas IB Mantra tepatnya di Desa Lepang, Banjarangkan, Klungkung, tumbang akibat guyuran hujan disertai angin kencang, Kamis (30/1).
Soal Dugaan Pemotongan Upah Jokowi Perintahkan Dewa Indra Turun Tangan Segera Evakuasi WNI di Wuhan FB/AGUS
KEGIATAN sosialisasi peta proses bisnis di Kabupaten Buleleng.
Buleleng Percepat Reformasi Birokrasi UNTUK mendukung percepatan reformasi birokrasi di Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng melalui Bagian Organisasi Setda Buleleng menggelar sosialisasi penyusunan peta proses bisnis bertempat di meeting room, Hotel Puri Saron Baruna Beach Cottages, yang digelar selama dua hari yakni dimulai, Rabu (29/1)
KE H AL. 11
FB/IST
Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra
Jl. Cokroaminoto No 108, Ubung Denpasar Bali 80116 Telp 0361 9073162 , 0851-0281-8501 Email : balailelangbali@gmail.com website : www.balailelangbali.co.id
Erick Berhentikan Dua Dirut ASABRI JAKARTA-Fajar Bali Menteri BUMN Erick Thohir memberhentikan dua direktur PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau ASABRI. "Melalui Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-36/MBU/01/2020 tanggal 30 Januari 2020, Menteri BUMN selaku rapat umum pemegang saham memberhentikan dengan hormat Herman Hidayat dan Rony Hanityo Apriyanto dari jabatan direktur, yang masing-masing diangkat berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-66/MBU/03/2016 tanggal 29 Maret 2016 dan SK-171/MBU/08/2019 tanggal 2 Agustus 2019," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol Kementerian BUMN Ferry Andrianto dalam rilis KE H AL. 11
ONLINE:
www.fajarbali.com
SEMARAPURA-Fajar Bali Hujan lebat disertai angin kencang melanda hampir seluruh kawasan Bali, pada Kamis (30/1) kemarin. Pantauan koran Fajar Bali sepanjang jalan Bay Pas Ida Bagus Mantra, sejumlah pohon perindang tumbang, hingga di jalan raya Antiga-Padang Bay. Kemacetan sempat terjadi di beberapa titik. Beruntung ada sejumlah relawan dan petugas terkait yang bergerak cepat memberi akses kendaraan melintas. Di depan Pura Goa Lawah, beberapa pengendara sepeda motor terpaksa menuntun kendaraannya karena mati mesin saat berusaha melewati genangan air yang cukup tinggi. Salah satu pengemudi mobil asal Karangasem, Luh Sudiasih mengaku ngeri sepanjang perjalanan. Ibu tiga anak yang pulang kampung dari Kota Denpasar itu khawatir tiba-tiba pohon tumbang saat pengemudi melintas. Ia berharap pemerintah konsisten melakukan perawatan agar tidak terkesan 'kasep tangkis'. Ia juga meminta pemerintah memberi penghargaan kepada relawan yang rela hujan-hujanan membantu membersihkan pohon dari tengah jalan, sehingga para pengendara bisa melintas. W-009
DENPASAR-Fajar Bali Dugaan adanya pungutan liar (pungli) berupa pemotongan insentif atau yang lebih dikenal dengan upah pungut (UP) di salah satu OPD Pemprov Bali yang mencuat di media cetak dan online disikapi serius oleh Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra. Ditemui di Denpasar, Kamis (30/1), Dewa Indra menegaskan bahwa pihaknya akan mendalami kasus dugaan pungli ini dengan menurunkan Inspektorat selaku Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP). “Mulai hari ini kita turunkan inspektorat untuk melakukan pendalaman dan pemeriksaan serta mengetahui duduk persoalan terkait dengan informasi yang dimuat media,” ujarnya. Ia berharap dalam waktu dekat Inspektorat dapat merampungkan pemeriksaan dan hasilnya nanti akan dijadikan bahan evaluasi untuk menentukan tindakan selanjutnya. “Selaku Sekda, saya menunggu hasil pendalaman dan pemeriksaan yang dilakukan inspektorat,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Sekda Dewa Indra juga menyampaikan terima kasih kepada media yang telah menginformasikan hal ini melalui berita yang dimuat. Informasi ini, ujar Dewa Indra, akan menjadi bahan evaluasi untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Menurut birokrat asal Buleleng ini, sejatinya upaya menuju ke arah itu terus dilakukan Pemprov Bali. Dalam tata kelola keuangan, saat ini Pemprov Bali telah menerapkan transaksi pembayaran non tunai. Transaksi non tunai diterapkan pada seluruh pembayaran seperti gaji, honor, uang perjalanan hingga insentif. “Dengan sistem ini, kecil kemungkinan terjadinya pungli karena uang langsung masuk ke rekening yang berhak menerima tanpa dikurangi sepeserpun. Tapi bagaimanapun, kami tetap akan terus dalami informasi ini,” pungkasnya seraya menegaskan hasil investigasi dari inspektorat akan dilaporkan ke pimpinan. W-015
JAKARTA-Fajar Bali Presiden Joko Widodo telah meminta jajarannya segera mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan, Provinsi Hubei, China. Keputusan ini diambil oleh Presiden setelah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, dan Kepala BNPB Doni Monardo di ruang tunggu Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Kamis (30/1). "Tadi Bapak Presiden sudah memerintahkan agar evakuasi WNI Provinsi Hubei dilakukan segera," ucap Retno yang dikutip dari keterangan Biro Pers, Me-
Presiden Joko Widodo
FB/IST
dia, dan Informasi Sekretariat Presiden. Jokowi sebelumnya menyatakan pemerintah masih mencari solusi karantina bagi WNI yang akan dievakuasi dari China menyusul wabah virus corona.
KE HAL. 11
Pemprov Kompetisikan Materi Seni Pawai PKB 2020 Berhadiah Rp225 Juta
DENPASAR-Fajar Bali Pemerintah Provinsi Bali untuk tahun ini menyiapkan kompetisi penciptaan materi seni yang akan mengisi Peed Agung (Pawai) Pembukaan Pesta Kesenian Bali Tahun 2020 dengan memperebutkan hadiah hingga Rp225 juta. "Peed Agung atau pawai pembukaan menjadi salah satu unsur utama Pesta Kesenian Bali. Kini dinamakan 'Peed Agung' karena memang disaksikan oleh tamutamu penting, ada Presiden, para konsulat jenderal dari negaranegara sahabat, termasuk juga masyarakat Bali dalam skala yang besar," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Wayan "Kun" Adnyana saat membuka Workshop Aplikasi Tema PKB 2020, di Denpasar, Kamis (30/1). Menurut Kun Adnyana, oleh ka-
FB/GEDE
WORKSHOP Aplikasi Tema PKB 2020, di Denpasar, Kamis (30/1).
fajarbali
rena pawai sebagai awal dari pelaksanaan Pesta Kesenian Bali, maka sudah seharusnya dapat dikelola secara baik dan rapi, serta dipastikan kontingen yang tampil dalam kondisi prima kualitas artistiknya. "Selama ini belum digarap secara serius. Karena itu, dalam PKB ke-42 tahun ini, kami sengaja menyiapkan skema pendanaan dengan hadiah uang tunai untuk kompetisi penciptaan seni atas tiga kategori materi Peed Agung," ucap akademisi ISI Denpasar itu. Tiga kategori materi Peed Agung yang dilombakan itu meliputi yang pertama mengenai garapan lambang daerah kabupaten/kota, kemudian kategori koreografi dikaitkan dengan tema PKB, dan yang terakhir kategori koreografi khas kabupaten/kota yang berkaitan dengan esensi keunikan KE HAL. 11
Layouter: deje
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2
Perempuan Disodomi di Kamar Kos, Pria Asal Klungkung Diringkus
Odmil III-23 Denpasar Musnahkan Barang Bukti
Ada Kepingan CD Berisi Poto Syur Anggota TNI dan Selingkuhannya DENPASAR-Fajar Bali Pemusnahan barang bukti sejumlah pelanggaran anggota prajurit yang telah disidangkan, berlangsung di markas Oditurat Militer III-13 Denpasar, Kamis (30/1/2020). Beberapa barang bukti yang dimusnahkan diantaranya kepingan CD berisi video poto syur anggota prajurit TNI dan selingkuhannya. Barang bukti lainnya yang dimusnahkan yakni berupa pakaian dalam wanita selingkuhan seperti BH, celana dalam dan baju. Menurut Kaotmil III-13 Denpasar Kolonel Chk. Tarmizi di sela-sela pemusnahan tersebut, Kamis (30/1/2020) kasus asusila ini awalnya dilaporkan oleh istri anggota prajurit. “Kasus asusila ini dimana si anggota TNI punya pacar lagi dari masyarakat sipil. Kemudian istrinya melaporkan. Sehingga barang buktinya ada pakaian dalam juga,” terang Kolonel Tarmizi. Diterangkannya, sejumlah barang bukti yang dimusnahkan ini berasal dari tujuh terpidana dari anggota TNI yang melakukan pelanggaran dan diadili di Pengadilan Militer sejak tahun
FB/HS
Musnahkan BB-Barang Bukti Kepingan CD Berisi Video dan Foto Syur Anggota Militer dan Selingkuhan Dibakar.
2017 lalu. Jenis pelanggaran lain yang barang buktinya dimusnahkan seperti kasus narkoba, kasus kekerasan, kepemilikan senjata api rakitan beserta pelurunya dan air softgun. Tak hanya bra, celana dalam dan CD barang bukti seperti senjata api rakitan beserta peluru, air soft gun, alat hisap
sabhu dan beberapa berkas lainnya dari tujuh terpidana tersebut dimusnahkan. Senjata api rakitan dan air softgun dimusnahkan dengan cara dipotong menggunakan gerinda besi. Sedangkan barang bukti lainnya dimusnahkan dengan cara dibakar. “Jadi anggota yang sudah
melanggar ini menjalani hukuman di Mahmil Surabaya. Ada yang sudah bebas dan ada yang masih menjalani hukumannya. Kami berharap kedepannya semakin hari semakin sedikit pelanggaran yang dilakukan oleh prajurit TNI khususnya dari Kodam IX Udayana,” harapnya. R-005
Tim Basarnas Cari Nelayan yang Hilang di Perairan Nusa Dua
NUSA DUA-Fajar Bali Mohdar (62), seorang pencari gurita dikabarkan hilang setelah pergi melaut, pada Rabu (29/1/2020) sekitar pukul 08.00 Wita. Nelayan asal Desa Tanjung Benoa, Kuta Selatan itu pergi melaut menggunakan sampan dengan dua katir berwana putih biru menuju Perairan Nusa Dua. Hilangnya nelayan ini berdasarkan laporan dari kelompok nelayan Mawar Kuning yang telah melakukan pencarian sejak pukul 10.00 Wita menggunakan 6 buah jukung dan 1 buah kapal nelayan Napoleon. Para nelayan ini mulanya bertolak dari Tanjung Benoa, namun hasilnya masih nihil. Sementara itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, S.E. M.AP., Kamis
(30/1/2020) menjelaskan, diperkirakan nelayan itu menghilang pada koordinat 8° 48’41.38”S115°15’39.58”E. “Jadi, kami terima laporan hari ini dan dari KSOP Tanjung Benoa pada pukul 11.15 Wita, pihak ke-
luarga khawatir karena nelayan ini tak juga kembali dari melaut. Menurut mereka seharusnya Mohdar sudah selesai memancing gurita,” jelasnya. Selanjutnya, menerima laporan tersebut pihaknya
mengerahkan 8 personil Basarnas untuk melakukan pencarian menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB). Tim bergerak dari Pelabuhan Benoa pada pukul 13.00 Wita dan selanjutnya menyisiri seputaran lokasi diduga korban hilang. Sementara itu SRU darat melakukan koordinasi dengan pihak nelayan Mawar Kuning Tanjung Benoa serta KSOP dan Polair setempat. Dijelaskannya, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian dan rencananya akan fokus menyisiri di perairan nusa dua di tempat biasanya Mohdar mencari gurita. “Tadi tim bergerak menggunakan RIB dengan cuaca hujan deras dan angin kencang namun beruntung saat ini kondisi ekstrim itu mulai mereda,” ujarnya. R-005
KUTA-Fajar Bali Polsek Kuta mengungkap penyebab kematian Muhamad Lutfi (25) yang tewas dianiaya di Ground Zero depan Panin Bank Jalan Raya Legian Kuta, Jumat (24/1/2020). Pria asal Jember Jawa Timur itu diduga tewas karena pendarahan di leher ke kepala akibat benda tumpul. Penyebab luka ini berdasarkan hasil autopsi tim medis RSUP Sanglah Denpasar dan sudah diterima penyidik Polsek Kuta. “Penyebab kematian korban akibat adanya pendarahan di bagian leher ke kepala dikarenakan benda tumpul,” ujar Kanitreskrim Polsek Kuta Iptu Putu Ika Prabawa, Kamis
(30/1/2020). Namun terkait identitas 4 tersangka oknum masyarakat tersebut, Iptu Ika tampaknya kali ini irit berkomentar. Dia mengaku tidak memiliki kewenangan menjawabnya, dan nanti akan dijelaskan pimpinannya. “Saya belum bisa menyampaikan secara detail karena kapasitas saya cukup sampai disana, sisanya pimpinan nanti ya. Tunggu releasenya,” tuturnya. Sebelumnya, Waka Polresta Denpasar AKBP Wayan Jiantara mengatakan setelah melakukan gelar perkara, Polsek Kuta menetapkan 4 tersangka, penganiaya Muhamad Lutfi yang tewas di depan Ground Zero Kuta, Ju-
mat (24/1/2020) sekitar pukul 12.30 Wita. Keempat oknum masyarakat itu menuding korban sebagai pencuri helm dan menghajarnya. Tangan korban diborgol dibelakang dan para pelaku menginjak-injak dan menendang tubuh korban serta membogemnya dengan tangan kosong. AKBP Jiantara mengatakan ke 4 tersangka sudah diperiksa dan ditahan sejak Rabu (29/1/2020). Namun tidak menutup kemungkinan bila dari pemeriksaan keempatnya akan ada tambahan tersangka lain. “Tergantung dari pemeriksaan ke 4 tersangka kemungkinan ada
tersangka lain. Masih didalami keterangannya,” ujarnya. Diberitakan, Muhamad Lutfi dituduh mencuri helm dan dihajar massa di depan monumen Ground Zero Kuta, Jumat (24/1/2020) sekitar pukul 12.30 Wita. Selain dihajar massa, insiden itu direkam dan diviralkan. Beberapa jam kemudian, korban tewas saat dirawat di RSUP Sanglah Denpasar. Jenasah korban langsung dibawa ke rumah duka di Jember Jawa Timur. Sementara dari hasil penyelidikan Polsek Kuta korban tidak terlibat dalam pencurian helm tersebut. Dalam proses hukum selanjutnya, Polsek Kuta menetapkan 4 tersangka. R-005
DENPASAR-Fajar Bali Perempuan asing warga negara Rusia bernama Tatiana Firsova (37) diseret ke Pengadilan atas kasus kepemilikan narkotika jenis kokain. Sebelumnya terdakwa ditangkap oleh petugas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Dalam sidang dengan agenda pembacaan dakwaan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) NP, Widyaningsih menyatakan bahwa terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak berwenang memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan terhadap satu kemasan tabung transaparan berisi serbuk putih mengandung narkotika jenis kokain. “Perbuatan sebagaimana
diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 Ayat (1) Huruf a Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” sebut jaksa dalam dakwaan dihadapan majelis Hakim pimpinan Esthar Oktavi, Kamis (30/1) kemarin di Pengadilan Negeri Denpasar. Diterangkan, terdakwa datang ke Bali dengan menggunakan pesawat Qatar Airways QR 962 rute Doha-Denpasar, Rabu (16/10/2019) sekitar pukul 19.30 Wita. Dalam pemeriksaan petugas Bea Cukai Bandara, ditemukan satu kemasan tabung berisi serbuk putih dari dalam jaket abu-abu dengan merk Victoria Sport milik terdakwa. Barang bukti itu diketahui jenis kokain
FB/HS
NELAYAN HILANG-Tim Basarnas masih melakukan pencarian nelayan yang hilang.
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
Polisi: Korban Pendarahan di Leher ke Kepala Akibat Benda Tumpul
DENPASAR-Fajar Bali Kekerasan seksual menimpa seorang perempuan berinisial AS (32) asal Lumajang, Jawa Timur. Korban disodomi secara paksa oleh seorang pria asal Klungkung, I Ketut Suparta (42) di dalam kamar kosnya di seputaran Jalan Nusantara Tuban, Kuta. Dalam insiden pelecehan seksual tersebut, korban mengalami rasa sakit di anusnya dan melaporkan kejadian ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Denpasar, pada Selasa (21/1/2020). Sehari dilaporkan, I Ketut Suparta berhasil ditangkap petugas Reskrim Polresta Denpasar di rumahnya. “Ya benar, pelaku sudah kami tangkap setelah kasusnya dilaporkan,” ujar Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Wayan Arta Ariawan, Kami (30/1/2020).
Namun, mantan Kapolsek Kuta Utara itu enggan membeberkan kronologis kejadian. Pasalnya, dia belum menerima laporan dari anggotanya. “Nanti ya saya cek dulu. Tapi pelaku sudah kami tahan dan jalani pemeriksaan,” ungkap mantan Kasat Narkoba Polresta Denpasar ini. Sementara informasi dihimpun, korban AS melaporkan dirinya mengalami kekerasan seksual yang terjadi Bulan November hingga Desember 2019 lalu. Pelaku yang dikenal korban itu datang ke rumah kosnya di Jalan Nusantara Tuban Kuta. Di rumah kosan itu korban tinggal sendirian. Setelah di dalam kamar, pelaku I Ketut Suparta memaksa korban untuk berhubungan badan, namun korban menolak. Pria asal Dusun Bingin Desa Kusamba Dawan Klungkung itu semakin beringas. Ia
terus memaksa dan kemudian mempeloroti pakaian korban. Tanpa bisa dicegah, pelaku yang diduga memiliki kelainan sex ini akhirnya mensodomi korban di kamar tersebut. Sementara korban menangis karena merasakan sakit dan perih di bagian anusnya. Setelah melampiaskan hasrat seksualnya, pelaku I Ketut Suparta kabur. “Informasinya korban sudah sering di sodomi korban di kamar kosnya. Pelaku ancam korban agar tidak laporkan ke Polisi,” bisik sumber. Korban mengakui tidak berani melaporkan kasus tersebut karena takut ancaman pelaku yang akan memukuli dirinya. Trauma karena pelecehan itu kerap terjadi, sehingga korban nekat melaporkan pelaku ke Unit PPA Satreskrim Polresta Denpasar. R-005
Bahas Pilkada Serentak, Polisi, KPU, dan Mahasiswa Bersinergi
DENPASAR-Fajar Bali Guna menciptakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak aman dan damai, Polresta Denpasar bersinergi dengan komponen mahasiswa Cipayung Plus dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Denpasar. Kegiatan Focus Group Discussion ini berlangsung di sebuah rumah makan di Jalan Tukad Badung Panjer Denpasar Selatan, Kamis (30/1/2020), dipimpin Kasat Intelkam Polresta Denpasar Kompol Anak Agung Made Oka Kusuma, S.H., M.H. yang diikuti 30 peserta. Kegiatan ini dihadiri Ketua KPU Kota Denpasar I Wayan Arsa Jaya,SE. Sementara, komponen mahasiswa Cipayung Plus merupakan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia, dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia. Dalam sambutan Kapolresta Denpasar Kombes Pol Ruddi Setiawan yang dibacakan Kasat Intelkam Polresta Denpasar Kompol Anak Agung Made Oka Kusuma, S.H., M.H, menerangkan pelaksanaan FGD ini untuk menciptakan situasi Polresta Denpasar yang aman dan kondusif. Dijelaskannya, dari tahapan pilkada 2020 mulai dari awal sampai pelantikan, pihaknya
berharap ke para mahasiswa untuk bersama-sama menjaga situasi agar aman dan kondusif. “Pilpres tahun 2019 lalu berjalan aman tanpa ada kejadian. Kepada adik adik mahasiswa tolong berikan informasi terkait masalah atau kejadian sekecil apapun. Mari kita jaga situasi Pilkada berjalan aman dan kondusif,” ujarnya. Selanjutnya, Ketua KPU Kota I Wayan Arsa Jaya memberikan pemaparan dan materi terkait pelaksanaan Pilkada Serentak 2020. Menurutnya, perhelatan yang sebentar lagi berlangsung yakni Pilwali 2020. Pilwali yang jatuh pada tanggal 23 September 2020 ini akan diikuti 6 Kabupaten/Kota di Bali. “Tampaknya di 2020 akan lahir pemimpin yang baru, karena apa? karena Incumbent tidak bisa dipilih lagi,” ungkapnya. Diterangkannya, dalam Pilka-
da 2020 nanti, pihak KPU sudah bersiap diri melaksanakan tahapan, yang pertama dari sisi anggaran. Dimana sudah dikucurkan 25 Miliar pada 2019 dan akan ditambah lagi 3,9 Miliar sesuai Skep Kemenkeu. “Ini sudah melalui proses NpHD, ongkos Pilkada itu mahal, dibalik itu demokrasi harus kita bangun, itu sudah menjadi amanat reformasi,” tegasnya. Disisi lain, Wayan Arsa Jaya mengungkapkan pihak KPU akan merancang adanya 5 paslon, 2 dari calon perseorangan dan 3 dari Parpol. Ini sesuai formasi perolehan kursi sesuai Pilkada 2019. Namun pihaknya juga berharap bila paslon bisa lebih dari 1 paslon. Setelah memberikan pemaparan, kegiatan FGD ini berlangsung sesi tanya jawab dari para mahasiswa dan dilanjutkan poto bersama. R-005
DENPASAR-Fajar Bali Bule Amerika bernama Britt Rodney Kennard (81) yang kedapatan memiliki ganja cair, pada sidang Kamis (30/1) kemarin dituntut hukuman 1 tahun penjara. Jaksa Penuntut Umum (JPU) I Wayan Sutarta menyatakan terdakwa terbukti bersalah menyalahgunakan narkotika bagi dirinya sendiri. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a UU narkotika.” Terdakwa tanpa hak atau melawan hukum menyalahgunakan narkotika golongan I bagi dirinya sendiri. Memohon kepada majelis hakim untuk menghukum terdakwa dengan pidana penjara selama 1 tahun,”
tegas jaksa Kejati Bali itu. Mendengar tuntutan jaksa itu, terdakwa yang mengaku menggunakan ganja karena sakit-sakitan langsung mengajukan pembelaan secara lisan. Melalui penerjemah Wayan Ana, terdakwa memohon keringanan hukuman. “Terdakwa meminta kepada Hakim mengampuni perbuatanya dan terdakwa ingin sembuh dari sakit leher bagian belakangnya sehingga menggunakan obat terlarang itu,” kata terdakwa melalui penerjemahnya. Setelah mendengar pembelaan atau pledoi terdakwa itu, Hakim memutuskan sidang agenda putusan dilanjutkan
pada 6 Februari 2020. Diketahui, terdakwa Ikhwal ditangkap 25 September 2019 sekira pukul 11.30 Wita. Ia ditangkap Polisi di luar Kantor Pos Indonesia di Jalan Raya Puputan Denpasar, usai mengambil sebuah paket barang kiriman dari Amerika Serikat. Dalam penggeledahan, ditemukan paketan berupa kardus didalamnya berisi empat buah ampul kaca berwarna bening berisi calran berwarna kuning jenis Tetrahydrocannabinol (THC) dan dua buah alat isap. Hasil pemeriksaan Labfor disimpulkan barang bukti berupa cairan warna kuning tersebut adalah benar mengandung sediaan Ganja. W-007
FB/HS
BERSINERGI-Polisi gandeng puluhan mahasiswa, KPU Denpasar bahas Pilkada serentak.
Bule Amerika Pemilik Ganja Miliki Kokain, Perempuan Asal Rusia Diadili Cair Dituntut Setahun
FB/ELI
RUSIA DIADILI-Terdakwa Tatiana Firsova diadili di Pengadilan Negeri Denpasar kasus kokain.
seberat 0,14 gram netto. Disebutkan pula dalam dakwaan, berdasarkan laporan hasil asesmen medis dari Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar tanggal 12 Desember 2019, dengan kesimpulan terdakwa adalah seorang penyalahguna narkotika
jenis kokain. “Kokain digunakan untuk menghilangkan stres, depresi jika ada masalah. Terdakwa mengalami ketergantungan narkotika jenis kokain dengan pola penggunaan rutin/teratur,” sebut jaksa.W-007
Pemimpin Umum: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Wakil Pemimpin Umum/Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: I Gusti Ngurah Wisnu Wardana Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Siswanto, I Gede A. Adnyana, Putri Darsani (Badung), Kadek Putra (Tabanan), Gde Sarjana (Gianyar), Ayu Diah (Klungkung), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Jembrana), Budiasa (Karangasem), I Gusti Putu Arthadana(Pendidikan dan Budaya) Fotografer: Kasturi Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis: Dejerie, Ari, Manik. Konsultan Hukum: I Made Suardana, S.H.,M.H., Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum Indonesia (LABHI) - Bali.
Manajer Umum: Ida Bagus Sudarsana Keuangan: Ni Ketut Supartini Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press Percetakan: PT. Temprina Media Grafika Cabang Denpasar.
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: laksmi
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
KOTAPLUS
SDN 2 Ubung Kekurangan Ruang Belajar Dewan Minta Disdikpora Prioritaskan Revitalisasi SDN 2 Ubung
Kalangan anggota DPRD Kota Denpasar kembali member perhatian serius terhadap kondisi SDN 2 Ubung yang revitalisasi atau penambahan ruang belajarnya belum terealisasi hingga saat ini. Padahal, penambahan ruang belajar itu sangat diperlukan masyarakat.
DENPASAR-Fajar Bali Untuk itu, Dewan mendesak agar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar memprioritas penambahan ruang belajar SDN 2 Ubung tersebut. “Di sekolah ini jumlah siswanya sangat banyak, sehingga harus dibagi dua shiff. Selain itu, penambahan rombongan belajar ini sangat layak, karena sudah diusulkan sejak 2015 lalu dan gambar sudah ditandatangani. Bahkan, 2019 lalu pihak sekolah sudah pernah bertemu walikota,” ungkap anggota DPRD Kota Denpasar,
Ir. Eko Supriadi, Kamis (30/1). Eko Supriadi yang juga Ketua Komisi III DPRD Kota Denpasar itu, mengharapkan penambahan ruang belajar sebanyak delapan unit itu, bisa segera diwujudkan. Karena dari segi lahan sudah tidak ada masalah lagi. ‘’Saat ini kan pembangunan gedung sekolah sudah dikembalikan ke Disdikpora, karena itu kami harapkan penambahan ruang belajar ini diutamakan,’’ ucap politisi PDI Perjuangan itu. Sementara itu, Kepala SDN 2 Ubung, IB Sudiarta, membenarkan jika pihak sekolah sudah
Eko Supriadi
lama mengusulkan penambahan ruang belajar itu. Selain itu, juga sudah sempat bertemu Bapak Walikota pada 2019 lalu. Sudiarta menyebut, dalam pertemuan itu disimpulkan pembangunannya akan dilaksanakan 2020 ini. Ternyata sekarang tak muncul. “Sempat tiyang lacak di Dinas PU ada rencana pembangunan SDN 2 Ubung, namun di 2020 ini tak
muncul,’’ terangnya. Dikatakan, penambahan ruang kelas di SDN 2 Ubung sangat diperlukan masyarakat. Pada awalnya memang dirancang delapan ruangan dengan dua tingkat. Namun karena pihaknya menginginkan ada fasilitas WC yang besar, rancangannya pun berubah menjadi sembilan ruangan dengan tiga lantai. Jika ini terwujud, satu ruangan rencananya untuk ruangkan guru. Terkait jumlah siswa, Sudiarta mengatakan, tercatat 539 orang, sehingga diperlukan 18 ruang kelas. Karena sekarang ada 10 kelas, maka jam belajar dilaksanakan dengan dua shiff. Pagi untuk kelas 1, 5, dan 6. Agak siangan kelas 2, dan sorenya kelas 3 dan 4. ‘’Kami kekurangan dua orang guru, sehingga kelas 2 dan 3 yang tiga kelas digabung menjadi dua kelas,’’ tandasnya. R-004
Wawali Jaya Negara Ikuti Persembahyangan Bersama
3
Per Januari 2020, Tercatat 56 Kasus DBD di Badung MANGUPURA-Fajar Bali Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali merebak di Kabupaten Badung. Bahkan, hingga Januari 2020 saja tercatat sudah ada 56 kasus DBD di Badung. Kepala Dinas Kesehatan Badung, dr I Nyoman Gunarta membenarkan sudah ada puluhan kasus DBD sepanjang Januari 2020, tersebar di seluruh kecamatan se-Badung. Jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2019, ungkapnya, kasus DBD di Badung turun. “Dari data di lapangan jumlah kasus Januari 2020 ini turun, dibawah kasus yang terjadi pada Januari 2019 sebanyak 94 orang, dengan dua kasus meninggal dunia,” paparnya, Kamis (30/1). Gunarta mengimbau masyarakat memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar. Pihaknya juga mengimbau masyarakat melakukan pencegahan dengan cara 3M plus. Yakni, menutup, menguras mengubur (3M) serta menaburkan bubuk larvasida (bubuk abate) pada tempat
penampungan air yang sulit dibersihkan,menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk dan menaruh ikan di penampungan air. “Kami juga gencarkan fogging sebelum masa penularan dengan mesin ULV,” tandasnya sembari menambahkan sudah ada jadwal fogging di masing-masing kecamatan. Salah satu kawasan yang warganya sudah terdampak DBD yakni Banjar Piakan, Desa Sibangkaja, Abiansemal. Banjar Dinas setempat pun telah berupaya melakukan penanganan, namun terbatas lantaran menggunakan dana swadaya. Kelihan Banjar Dinas Piakan, I Wayan Suwena membenarkan beberapa warganya terjangkit DBD. Virus yang menyebar lewat nyamuk Aedes Aegypti ini telah diketahui seminggu belakangan. “Betul, ada beberapa warga kami yang kena DB. Ini terjadi sejak seminggu lalu,” ungkapnya, Kamis (30/1). Pihaknya, lanjut Suwena sudah langsung melakukan langkah penanggulangan. Salah satunya fogging ke rumah
warga yang terjangkit DBD. “Kami sudah fogging bersama Dinas Kesehatan tadi (kemarin, Red) pagi. Sorenya akan kami lanjutkan,” ujarnya. Fogging, kata dia awalnya memprioritaskan rumah warga yang terjangkit DBD. Namun karena warga lainnya khawatir, diusulkan agar di seluruh wilayah. “Bagi warga yang sudah kena DB, kami fogging sampai jarak 200 meter. Tapi banyak warga lainnya yang juga meminta, kami lanjut dengan dana swadaya,” jelasnya. Di samping melakukan fogging, warga juga diminta untuk melaksanakan upaya pencegahan dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Caranya, melalui 3M, yakni menguras atau membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air. Kemudian menutup tempat penampungan air. Juga mengubur, memanfaatkan, atau mendaur ulang barang bekas, sehingga tak menjadi sarang nyamuk. “Kami sudah sampaikan kepada warga untuk melakukan PSN. Mereka pun mendukung,” tandas Suwena.W-004
Seluruh PO di Denpasar Tidak Karya Mamungkah, Tawur Balik Sumpah Memiliki Pool Standar Operasional Utama Pura Kahyangan Kesambi Dishub Usulkan Terminal Ubung Jadi Pool untuk PO
DIUSULKAN - Terminal Ubung diusulkan menjadi tempat Pool bagi PO di Kota Denpasar.
SEMBAHYANG BERSAMA - Wakil Walikota I GN Jaya Negara mengikuti persembahyangan bersama pada prosesi upacara Karya Mamungkah , Ngenteg Linggih, Tawur Balik Sumpah Utama dan Pedudusan Agung Nyatur Muka, Kamis (30/1) di Pura Kahyangan Kesambi, Kesiman.
DENPASAR-Fajar Bali Masyarakat pengempon Pura Kahyangan Kesambi, Desa Adat Kesiman, Kecamatan Denpasar Timur pada Kamis (30/1) menggelar Karya Mamungkah, Ngenteg Linggih, Tawur Balik Sumpah Utama dan Pedudusan Agung Nyatur Muka. Pelaksanaan prosesi upacara sudah digelar sejak pagi dihadiri Wakil Walikota IGN. Jaya Negara, Ketua DPRD Denpasar, I Gusti Ngurah Gede beserta anggota serta dari anggota DPRD Provinsi Bali. Tampak pula upacara ini dihadiri Dinas Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali mewakili Gubernur Bali. Prawartaka Karya, Wayan Warka mengatakan, pelaksanaan prosesi upacara ini
berkaitan dengan telah rampungnya pemugaran dan perbaikan Prahyangan Pura Kahyangan Kesambi. Untuk diketahui bersama Pura Khayangan Kesambi di empon tiga banjar. Membangun dan memperbaiki bangunan suci ini telah dilaksanakan beberapa tahun lalu dengan menghabiskan dana sebesar Rp 1 miliar lebih berasal dari urunan krama, punia donatur dan bantuan dari Pemkot Denpasar, Pemprov Bali melalui DPRD Provinsi Bali. “Setelah diperbaiki bangunan ini baru bisa dilaksanakan upacara Mecaru Rsigana dan Melaspas Alit saja sebelumnya. Sesuai dengan petunjuk dari ida pedanda mengembalikan makna
dan fungsi pelinggih harus dilaksanakan Karya Mamungkah seperti sekarang ini yang telah dilaksanakan dari Bulan Desember 2019,” ujarnya. Warka yang juga anggota DPRD Kota Denpasar ini menjelaskan, puncak dari upacara Pura Kahyangan Kesambi akan dilaksanakan pada tanggal 4 Februari mendatang dengan Yajamana Karya, Ida Pedanda Gede Putra Bajing, Griya Tegal Jingga. “Kami mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan dukungan dalam pelaksanaan pemugaran, renovasi Pura Khayangan Kesambi hingga pelaksanaan upacara kali ini,” ujarnya. Wakil Walikota IGN. Jaya Ne-
gara ditemui usai menyaksikan prosesi dan ikut serta dalam pesembahyangan bersama warga masyarakat mengharapkan, dari usainya pemugaran dan perbaikan Pura Khayangan ini dapat terus meningkatkan Sradha dan Bakthi warga pengempon. “Pelaksanaan Yadnya ini sebagai sarana peningkatan nilai spiritual sebagai umat beragama. Diharapkan upacara Yadnya ini dapat memberikan energi Dharma yang dapat memancarkan hal positif bagi jagat Bali serta menetralisir hal- hal negatif melihat berbagai macam situasi yang terjadi dewasa ini demi terciptanya keseimbangan jagat beserta isinya,” ujar Wawali Jaya Negara. R-004
DENPASAR-Fajar Bali Pasca ditetapkannya Terminal Ubung menjadi tipe C, Bus Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dipindah ke Terminal Mengwi, perusahaan otobus (PO) seluruhnya belum memiliki pool bus yang standar. Akibatnya, penumpang harus naik di pinggir jalan karena tidak mau ribet mencari angkutan dua kali ke terminal ubung. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar, I Ketut Ariawan, Kamis (30/1) mengungkapkan, dari sebanyak 30 PO yang berkantor di Denpasar, seluruhnya tidak memiliki pool sesuai dengan standarnya. Dengan minimnya pool yang dimiliki tidak jarang PO di Denpasar memaksakan untuk menaikan penumpang di pinggir jalan. Padahal itu dikatakan mengancam keselamatan penumpang karena memaksakan melayani pe-
Dihadiri Bupati Giri Prasta
numpang di kawasan padat lalulintas. Sriawan pun menegaskan, beberapa PO bahkan tidak memiliki cukup tempat untuk penumpang yang menunggu keberangkatan sehingga banyak yang menggunakan trotoar sebagai tempat mereka menunggu keberangkatan. “Sebagian besar tidak memiliki Pool yang layak. Mereka malah banyak yang memilih trotoar sebagai tempat tunggu seperti di Cokroaminoto,” jelasnya. Menurut Sriawan selain pelanggaran ketertiban umum juga membuat penumpang tidak nyaman jika tidak memiliki pool yang standar. Bus antarkota dalam provinsi (AKDP) juga menurut Sriawan tidak memilih jalur yamg pasti karena bus menaikkan dan menurunkan penumpang berpindah-pindah. “Ini mem-
buat rute bus AKDP juga tidak jelas,” jelasnya. Dengan kondisi tersebut pihaknya masih memproses Terminal Ubung sebagai tempat pool untuk PO di Kota Denpasar. Mereka nantinya menaikkan penumpang di Terminal Ubung sesuai dengan standar yang ditentukan. Jika tidak ditampung Sriawan mengkhawatirkan akan terus terjadi pelanggaran dan mengancam keselamatan orang. Untuk saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi dengan steakholder terutama Kepala Lingkungan, Kepala Dusun, dan Steakholder lainnya untuk meminta respon dukungan mereka. “Yang jelas demi keamanan dan kenyamanan. Terminal Ubung hanya sebagai pool, tetap tempat keberangkatan nanti di terminal ubung,” tandasnya. R-004
Karya Mamungkah Pura Pasek Tohjiwa Desa Tanguntiti Selemadeg Serangkaian Karya Agung Tawur Balik Sumpah, Pedudusan Agung Menawa Ratna, Melaspas Ngenteg Linggih Lan Mupuk Pedagingan di Pura Dadia Agung Pasek Tohjiwa, Br Jakat Tebel, Desa Tanguntiti, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan yang puncaknya jatuh pada Anggara Kliwon Julungwangi 4 Februari yang akan datang, Kamis (30/1) dilaksanakan Upacara Melasti dan Pemendak Agung Nyambleh Kucit Butuan.
MANGUPURA-Fajar Bali Acara ini dihadiri Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Kabag Kesra Setda Badung I Nyoman Sujendra yang disambut dan diterima oleh Staf Ahli Bupati I Ketut Suberata Suyasa mewakili Wakil Bupati Tabanan dan Anggota DPRD Tabanan I Made Muskadana serta Para Tokoh Pasemetonan Arya
Tohjiwa setempat. Ketua Panitia I Nyoman Ardika mengatakan, pesemetonan warga Pasek Tohjiwa Desa Tanguntiti ini di sungsung 600 KK sejebag Bali yang ada di lima kabupaten yaitu Buleleng, Tabanan, Negara, Badung dan Denpasar. Lebih lanjut I Nyoman Ardika yang akrab disapa Sengap
(anggota Group Celekontong Mas) ini mengatakan, selaku panitia mewakili pasemetonan mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta sudah memberikan dana hibah kepada warga pasemetonan untuk dana Aci sehingga upacara ini dapat terselenggaranya. “Atas nama pasemetonan, kami mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bapak Bupati Badung dan juga atas bantuan dana hibah sehingga kami bisa melaksanakan karya ini,” katanya seraya menambahkan bahwa sumber dana untuk pelaksanaan karya ini bersumber dari dana hibah Bupati Badung sebesar Rp 750 juta, dana punia dari pesemetonan dan penggalian dana dengan jalan menyelenggarakan bazaar.
“Perlu diketahui bahwa kami menyelenggarakan yadnya ini sudah lewat 3 tahun, sebenarnya upacara ini dilaksanakan paling lambat 35 tahun sedangkan saat ini sudah 38 tahun,” imbuhnya. Sementara itu Bupati Giri Prasta pada kesempatan memberikan apresiasi atas terselenggaranya yadnya yang dilaksanakan pengemong Pura Dadia Agung Pasek Tohjiwa. Hal ini sejalan dengan komitmen dalam gerakan membangun sistem gotong royong (gerbangsigot) menuju gerakan membangun sistem kemasyarakat (gerbangmas). Bupati Giri Prasta juga sangat mendukung terkait dengan adanya keinginan semeton Warga Pasek Tohjiwa untuk membentuk koperasi, namun
diingatkan untuk memperhatikan tiga pilar koperasi diantaranya SDM, management dan spiritual dimana ketiga hal ini harus kokoh dalam menjaga kelangsungan koperasi. Bupati Giri Prasta sangat menyadari bahwa kebanyakan waktu masyarakat habis untuk melaksanakan adat dan yadnya. Untuk itu pemerintah selalu hadir ditengah-tengah masyarakat meringankan beban masyarakat, baik itu membantu perbaikan pura maupun dana upakara sehingga masyarakat tidak lagi mengeluarkan dana (meturun). “Ini sebagai komitmen kami dalam melestarikan seni, adat, agama, tradisi, dan budaya,” ujar Bupati seraya mengingatkan semeton Pasek Tohjiwa untuk bersatu padu, membangun
MAMUNGKAH- Bupati Giri Prasta disaat menghadiri Karya Mamungkah Pura Pasek Tohjiwa Desa Tanguntiti Selamadeg, Kamis (30/1).
Bali ini. Karena untuk mencapai keberhasilan maka masyarakat diharapakan untuk bersatu
agar segilik, seguluk, seluwungluwung, sebayantaka nyujur gemah, ripah, loh jinawi.W-004* Layouter: Ari
DAERAH
4
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
Turki, Idaman Pencari Kerja Gianyar Bekerja Sebagai SPA Terapis dan Salon
Negara Turki menjadi idaman Pekerja Migran Indonesia asal Kabupaten Gianyar. Hal ini dibuktikan dengan 807 PMI asal Gianyar, sebanyak 345 PMI memilih bekerja di Turki. Hal ini disampaikan Kadis tenaga Kerja Gianyar, Anak Agung Dalem Jagadhita, Kamis (30/1) kemarin. GIANYAR-Fajar Bali Ditambahkannya, PMI asal Gianyar bekerja di Italia sebanyak 279 PMI, Negara Maldives sebanyak 25, Polandia 23 PMI, Rusia 17 PMI dan disusul Negara Asia dan eropa. “Data ini by name by address, yang bekerja lewat jalur resmi,” jelas Dalem Jagadhita. Sedangkan PMI yang bekerja di Jepang hanya tercatat 3 PMI. Ditambahkannya, pertimbangan Turki sebagai tujuan PMI asal Gianyar adalah Negara tersebut memberikan pendapatan besar disbanding Negara-negara lain sebagai penerima PMI asal Indonesia, khususnya Bali. “Tenaga kerja asal Bali disukai di Turki, selain pekerja keras dan terkenal jujur,” jelas Dalem Jagadhita lagi.
Sedangkan ke-345 PMI asal Gianyar yang bekerja di Turki menempati kerja di SPA, salon dan pekerjaan sejenis. Sedangkan PMI asal Gianyar yang bekerja di Negara Italia menempati pekerjaan di pesiar, ABK termasuk tenaga lifeguard pantai. “Peminat PMI di luar negeri cukup banyak, hanya saja membutuhkan keterampilan dan bersedia meninggalkan kampung halaman dalam waktu yang lama,” ungkapnya. PMI asal Gianyar ini didominasi warga Kecamatan Gianyar dan kecamatan Blahbatuh. Sedangkan untuk pencari kerja di Gianyar di tahun 2018 tercatat sebanyak 1.026 dan di Tahun 2019 sebanyak 791 orang. Disnaker Gianyar
Kadisnaker Gianyar, Anak Agung Dalem Jagadhita
telah membuka link informasi bursa kerja melalui FB, LTSP Disnaker Gianyar dan IG LTSP Disnaker Gianyar. “Bagi pencari kerja dan penerima lowongan kerja, silahkan daf-
tar atau buka ling tersebut, kami update setiap hari,” jelas Dalem Jagadhita. Hanya persoalannya, naker asal Gianyar yang sudah diterima bekerja, tidak melapor kembali sudah
Produk Madu Kelle Desa Aan Naik Daun Wabup Kasta Ingatkan KWT Lengkapi Perizinan
FB/DIAH
MADU - Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta saat meninjau produksi Madu Kelle di Desa Aan, Banjarangkan, Kamis (30/1).
SEMARAPURA-Fajar Bali Kelompok Wanita Tani (KWT) Madu Kelle Sari Amertha yang berada di Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung kini sedang naik daun. Kelompok yang terdiri atas ibu-ibu setempat berhasil
memproduksi sabun kecantikan berbahan madu dan propelis Kelle ini. Bahkan dalam sehari produksi sabun mencapai 100 biji dan sudah dipasarkan hingga ke luar Bali. Kamis (30/1), usai melakukan kunjungan kerja ke Kantor
Desa Aan, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta didampingi Perbekel Aan, Wira Adnyana menyempatkan diri meninjau tempat produksi sabun Kelle tersebut. Wabup Kasta pun menyampaikan dukungannya atas usaha Kelompok Wanita Tani (KWT) Sari Amertha. Wabup berharap untuk kedepannya usaha tersebut bisa semakin berkembang. Hal yang tak kalah penting, KWT tersebut diingatkan agar mengurus segala perizinan yang diperlukan. Sehingga hak cipta atas produk yang dihasikan bisa dilindungi. “Segala perizinan yang diperlukan segera dilengkapi untuk melindungi produk,” tegas Wabup Kasta. Sementara itu, Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Aan, Ni Komang Desi Wiriantini memastikan dirinya sudah mengurus segala persyaratan izin, dan kini tinggal menunggu
izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) saja. “Produksi sekitar 50-100 biji perhari dan tenaga kerja sebanyak 10 orang dari anggota KWT,” ujarnya. Lebih lanjut, ia menambahkan produksi Madu Kelle Sari Amertha yang dikembangkan saat ini berupa sabun padat, sabun kelle, madu propons kelle dan virgin coconut oil. KWT ini sudah berdiri sejak tanggal 10 Desember 2018 lalu. Dari hasil produksi madu Kelle tersebut pemasarannya hingga saat ini sudah di seluruh Bali, bahkan juga ada sampai keluar Bali yakni ke Jawa, Bogor dan Magelang. “Produknya itu bahan bakunya dari propelis madu Kelle dan kita juga produksi minyak zaitun di sini, dan hasil pemasarannya hingga saat ini sudah di seluruh Bali bahkan sampai keluar Bali," ungkapnya. W-019*
Desa Kemenuh Kembangkan Wisata ‘Monkey River Ditunjang Museum Budaya Desa Kemenuh
GIANYAR-Fajar Bali Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati mulai mengembangkan destinasi wisata baru. Destinasi ini berada di kawasan Pura Dalem Desa Adat Kemenuh dengan andalan wisata selain air Tukad Petanu juga kawanan monyet yang hidup di kawasan tersebut. Hal ini disampaikan Perbekel Kemenih, Dewa Nyoman Neka, Kamis (30/1) kemarin. “Kita mulai penataan destinasi wisata baru, semoga bisa berkembang,” jelas Dewa Neka. Sebelumnya, Desa Kemenuh ingin mengembangkan destinasi wisata baru dengan wahana jembatan kaca di obyek wisata air terjun Tegenungan. Namun destinasi wisata ini gagal dikembangkan, meng-
FB/SARJANA
WISATA MONKEY RIVER - Desa Kemenuh mulai kembangkan wisata Monkey River di kawasan pura Dalem setempat. ingat mendapat penolakan kan ramah lingkungan dan dari warga setempat, karena tidak mengekploitasi alam,” wahana yang baru tersebut jelas Dewa Neka lagi. Disamping menjadikan tidak ramah lingkungan. “Ini destinasi yang kita kembang- kera-kera tersebut sebagai
obyek wisata, kawanan kera tersebut sudah jinak. Hanya disebutkan, kawanan kera tersebut di saat musim kemarau sering menjarah kebun warga setempat, seperti buah pisang dan buah-buahan yang lain. Fasilitas lain yang dikembangkan adalah museum Desa Adat Kemenuh, yang konten isinya patung produksi seniman Kemenuh dan ragam adat istiadat Kemenuh dalam bentuk poto. Untuk pengelolanya nanti oleh BUMDes Desa Kemenuh bersama Desa Adat Kemenuh. “Pola pengelolaan sedang disusun, dimana sepenuhnya dikelola BUMDes, potensinya sudah ada, tinggal pembuatan fasilitas umum seperti toilet dan penataan parkir,” tutupnya.W-010
FB/SARJANA
bekerja, sehingga namanya masih tercatat sebagai pencari kerja. Sedangkan dominasi pekerja asal Gianyar didominasi pekerjaan sector pariwisata.W-010
Kesulitan Air, Warga Dukuh Berharap Pembangunan Cubang AMLAPURA-Fajar Bali Air masih menjadi masalah bagi sebagian masyarakat di kecamatan Kubu, Karangasem. Di beberapa desa, kesulitan untuk memperoleh air bersih dan harus mencarinya hingga berkilo-kilo meter. Seperti di Desa Dukuh, kecamatan Kubu, cubang-cubang milik warga pun kekeringan. Salah seorang tokoh masyarakat Desa Dukuh, I Putu Deny Suryawan, Kamis (30/1) kemarin, mengakui, kesulitan air bersih yang dialami warg Dukuh sudah sejak tahun 2019. Salah satu penyebabnya, musim kemarau yang membuat sumber air juga kering. Bahkan, cubang milik warga pun sudah tidak terisi air. "Warga pun terpaksa beli air, per tankinya bisa sampai Rp 400 ribu," ujarnya. Bagi masyarakat yang punya uang, kata Putu Deny, bisa membeli air dengan mempergunaka mobil tanki. Berbeda bagi masyarakat kurang mampu, mereka harus turun mencari air yang jaraknya bisa mencapai 1 sampai 2 kilometer. Ada juga, kata Putu Deny,
masyarakat urunan membali air dalam tanki. "Kondisi ini memang telah rutin terjadi setiap tahun disaat musim kemarau," ujarnya Putu Deny Suryawan, yang juga anggota DPRD Karangasem. Dikatakan Putu Deny, harapanya segera turun hujan sehingga masyarakat bisa menampung air hujan kedalam cubang. Hanya saja, meski sempat turun hujan namun belum bisa memenuhi cubang. Ia pun mengatakan, sekitar 2.300 Kepala Keluarga (KK) warga Desa Dukuh hanya mengandalkan air hujan untuk memenuhi kebutuhan air. "Hanya mengandalkan Air hujan, mengingat sumber mata air tidak ada," ujarnya lagi. Putu Deny mengatakan, keluhan warga Dukuh pun disampaikan setiap kali menggelar reses. Ia pun mengatakan, keluhan masyarakat telah dijadikan pokok-pokok pikiran anggota DPRD Karangasem. "Kita juga sudah sampaikan kepada pemerintah, apakah dengan membuat sumur bor atau bagaimana," pungkasnya. W-016.
Tingkatkan Kerjasama dengan Media
Humas Bangli Timba Ilmu ke Sleman
FB/ARID
STUDI TIRU - Rombongan Humas Pemkab Bangli saat melakukan study tiru di Kabupaten Sleman, Jogjakarta
BANGLI-Fajar Bali Bagian Protokol, Kerjasama dan Kumunikasi Publik Pemerinta Kabupaten Bangli, menimba ilmu di Kabupaten Sleman, Jogjakarta, Kamis (30/1). Hal itu dilakukan, untuk meningkatkan kerjasama dengan awak media serta menambah wawasan dibidang keprotokolan dan pelayanan public. Rombongan dipimpin Asisten I, I Made Alit Parwata, didampingi Kabag Protokol, Kerjasama dan Komunikasi Publik Pemkab Bangli I Putu Maha Edi serta Kabag Umum I Made Mahindra Putra. Di Kabupaten Sleman, rombongan Pemkab Bangl diterima Asisten Bidang Administrasi Umum Pemkab Sleman, Arif Haryono didampingi Kabag Humas dan Protokol Sleman, Shavirti Nurmala Dewi serta bagian Kominfo Kabupaten Sleman. Dalam sambutannya, Asisten I, Made Alit Parwata mengatakan, pihaknya mengadakan study tiru ke Kabupaten Sleman tentunya ingin lebih mengenal Kabupaten Sleman. Disamping itu, pihaknya ingin belajar lebih banyak tentang keprotokolan, pelayanan kemunikasi public dan kemitraan
Tanaman Jagung di Nusa Penida Diserang Ulat
yang dibangun Kabupaten Sleman dengan awak media. “Kami ingin belajar banyak di Sleman, yang sudah tentu ada hal-hal yang kami bisa adopsi untuk diterapkan di Kabupaten Bangli, khususnya peningkatan penyebaran informasi ke masyarakat berkaiatan dengan pembangunan,”ujar Alit Parwata. Sementara Asisten Bidang Adminitrasi Umum Pemkab Sleman Arif Haryono pada kesempatan itu mengatakan untuk meningkatkan pengetahuan ASN dibidang keprotokolan, pihaknya secara rutin menggelar diklat keprotokolan dengan melibatkan semua SKPD yang ada. Karena itu, kata dia, semua ASN yang ada di masing-masing OPD mempunyai bekal tentang keprotokolan itu. “Selama ini banyak yang memandang keprotokolan gampang. Padahal tidak seperti anggapan itu,”tandasnya. Berkaitan dengan pelayanan dengan media, jelas dia, di Kabupaten Sleman tercatat sekitar 80-an media baik cetak, elektronik maupun media online. Dalam mempermudah mengkkordiri awak media, mereka selama ini tergabung
dalam satu wadah berupa peguyuban media. “Kami juga melakukan croscek terhadap awak media yang bertugas di Kabupaten Seleman. Kita mempunyai tim untuk itu, jelasnya. Sementara Kabag Humas dan Protokol Sleman, Shavirti Nurmala Dewi menambahkan, untuk masalah pemberitaan, pihaknya secara rutin mengadakan jumpa pers terkait kebijakan pemerintah. Termasuk pula jika ada pemberitaan yang cukup menyedot perhatian publik. Selain itu, pihaknya secara rutin mengajak 12 kali kunjungan tiap tahunnya ke 18 kecamatan yang ada di Sleman. “Kita rutin mengajak awak media ke lapangan, dengan mereka akan mengetahui bagaimana keadaan di lapangan sebenarnya,” tandasnya. Hasil dari kunjungan tersebut, Kabag Humas Pemkab Bangli Maha Edi, berencana turut menerapkan Diklat Protokol ini di Bangli. "Untuk meningkatkan SDM Keprotokolan kita di Bangli akan mencoba menggelar diklat. Karena selama ini hal itu belum pernah dilakukan di Bangli," tegasnya. W-002
Tak Ada Hujan, Petani Pasrah Alami Gagal Panen Serangan ulat membuat petani di Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung resah. Ulat jenis grayak (Spodoptera) menyerang hektaran tanaman jagung yang mulai bertunas. Akibatnya, pertumbuhan tanaman jagung tak optimal. Kondisi ini pun membuat para petani merugi dan pasrah dilanda gagal panen. SEMARAPURA-Fajar Bali Kamis (30/1), Perbekel Bunga Mekar, Wayan Yasa mengungkap, serangan ulat sudah terjadi sejak sebulan lalu. Setiap saat, ulat memakan tanaman jagung yang berusia 1-1,5 bulan. Daun-daun muda dan juga tunas jagung yang baru tumbuh habis dimakan. Akibatnya, tanaman menjadi kerdil dan gagal berbuah. Fenomena ini dikatakan baru kali pertama terjadi. Sebelum-sebelumnya ulat hanya ditemukan pada buah jagung yang sudah siap panen. Itupun jumlahnya tak banyak dan jagung masih bisa dijual ataupun dikonsumsi.
"Sebelumnya untuk ulat yang menyerang jagung sekecil ini belum pernah. Dulu ada ulat, tapi hanya pada jagung yang sudah bisa dipanen bisa dibakar atau direbus. Saat kulitnya dibuka, ada ulat seperti itu di dalamnya. Tapi kalau ulat yang sekarang, jagung belum berbuah tapi tunasnya sudah dimakan," ungkapnya. Lebih lanjut dikatakan, pihaknya sudah sempat melaporkan situasi ini kepada penyuluh pertanian setempat. Hasilnya, para petani diberikan satu botol obat sejenis insektisida untuk membasmi ulat-ulat tersebut. Saat diuji
coba dengan cara disemprotkan, ulat-ulat yang menyerang jagung memang rontok. Tapi setelah obat habis, serangan ulat justru terjadi lagi. Akhirnya, para petani pasrah dan enggan untuk membeli obat tambahan. Apalagi setelah melihat tanaman jagung yang seperti tidak memiliki harapan untuk tumbuh. Diperparah lagi dengan tidak adanya hujan. Sehingga petani pasrah dan sudah menganggapnya sebagai gagal panen. "Petani lain bilang tanaman jagung sudah dimakan ulat dan tidak ada air jadi dibiarkan saja," imbuhnya seraya mengatakan kondisi serupa juga dialami para petani di desa-desa yang lain. Disinggung mengenai kerugian, Wayan Yasa menyampaikan untuk uang memang tidak banyak. Justru kerugian tenaga dan waktu yang banyak. Mengingat untuk menggarap hektaran sawah, petani
FB/DIAH
JAGUNG - Petani sedang memotong batang tanaman jagung di sawah.
harus bergotong royong dan mengerjakan secara swadaya. "Kerugian paling cuma benih dan pupuk saja. Kalau material tidak seberapa cuma tenaga yang lumayan," imbuhnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung, IB Juanida tak menampik tanaman jagung di Nusa Penida diserangan hama ulat jenis grayak (Spodoptera). Di-
jelaskannya, saat ini memang sedang musim tanam jagung di Nusa Penida. Luas tanam jagung sejak tanggal 1-15 Januari mencapai 756,2 hektar. Namun sayangnya, saat memasuki usia
tanam 3 minggu, tanaman jagung mulai diserang ulat. Total yang sudah terdeteksi, ada lima desa yang diserang ulat. Yakni Desa Bunga Mekar seluas 2 hektar dari 45 hektar luas tanam. Desa Klumpu seluas 2 hektar dari 35 hektar luas tanam, di Desa Batukandik ada 5 hektar yang diserang ulat dari 60 hektar luas tanam. Sedangkan di Desa Batumadeg ulat sudah menyerang 2 hektar jagung dari 45 luas tanam. Terakhir di Desa Sakti ada 1 hektar lahan yang diserang ulat dari 16 hektar luas tanam jagung. Sebagai respon cepat, IB Juanida memastikan jajarannya sudah terjun meninjau kawasan-kawasan yang terdampak serangan ulat. Para petani sudah diberikan semacam pestisida pembasmi ulat. "Dari langkah penanggulangan yang dilakukan, sudah terjadi perbaikan kualitas tumbuh tanaman jagung yang diserang," jelasnya. W-019 Layouter: Ibrahim
DAERAH
FAJA R BALI JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
Kebut Capaian KLA Buleleng Siapkan Infrastruktur dan Payung Hukum SINGARAJA – Fajar Bali Berbagai persiapan dilakukan untuk pencapaian peningkatan status dari Kota Layak Anak menjadi Kabupaten Layak anak (KLA) di Buleleng. Salah satunya adalah peningkatan infrastruktur di masing-masing kecamatan dan payung hukum berupa peraturan daerah (Perda). Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG saat ditemui usai membacakan nota pengatar bupati untuk tiga rancangan peraturan daerah (ranperda) pada sidang paripurna DPRD Buleleng di Ruang Sidang Paripurna, Gedung DPRD Buleleng, Kamis (30/1) kemarin. Sutjidra menjelaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng sedang serius untuk menyiapkan infrastruktur yang ramah anak di seluruh kecamatan. Ini dilakukan untuk mencapai peningkatan status dari Kota Layak Anak menjadi Kabupaten Layak Anak. Penyiapan dilakukan dengan melibatkan lintas sektor dan beberapa stakeholder. ”Banyak sektor yang terkait disini. Seperti kes-
FB/AGUS
PARIPURNA - Sidang paripurna penyampaian nota pengantar tiga Ranperda di DPRD Kabupaten Buleleng
ehatan, dukcapil, perhubungan dan dinas sosial. Seluruhnya terlibat,” jelasnya. Kerjasama dan kolaborasi dilakukan untuk mewujudkan bagaimana Buleleng menjadi kabupaten yang ramah terhadap anak. Anak dapat tumbuh dan berkembang serta berpatisipasi langsung dalam bidangbidang tertentu khususnya bidang pendidikan terhadap anak sendiri. Ini yang menjadi penekanan sehingga targettarget yang telah disusun bisa dipenuhi.”Tahun ini lah kita bisa
FB/DIAH
PEMBUATAN PUPUK - Proses pembuatan pupuk organik di TOSS Center, Dusun Karangdadi, Desa Kusamba, Klungkung.
Kabid Pengelolaan Sampah DLHP Klungkung, Ketut Sukiana menyampaikan, selama diuji coba, pengolahan sampah di TOSS Center memang sudah berjalan. Hanya saja, karena keterbatasan mesin pelet dan pen-
menyandang Kabupaten Layak Anak,”ujar Wabup Sutjidra. Wabup Sutjidra pun mengungkapkan dengan disandangnya KLA ini, nantinya di kecamatan-kecamatan anak-anak bisa bertumbuh kembang dengan baik. Begitu pula dengan penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang ramah anak sehingga bisa beraktivitas. Tidak ada lagi sekat-sekat bahwa fasilitas umum (fasum) tidak layak dan ramah anak.”Kita akan coba terapkan di kecamatankecamatan,”ungkapnya. W-008
cacah, jumlah sampah yang bisa diolah sangat terbatas. Dikatakan, dua mesin pelet dan empat mesin pencacah yang tersedia di TOSS Center hanya sanggup menangani tiga kubik atau setengah truk sampah. Kemampuan tersebut tentu tidak sebanding dengan jumlah sampah perkotaan yang semestinya dikelola di TOSS Center. “Volume sampah di enam kelurahan mencapai 16 truk. Satu truk itu sekitar enam kubik. Intinya TOSS Center baru bisa mengelola sampah setengah truk, jadi sisa sampah di enam kelurahan masih dibuang ke eks TPA Sente,” ungkapnya. Selain terkendala jumlah mesin yang terbatas, Sukiana mengimbuhkan pihaknya juga kekurangan tenaga pemilah. Saat ini ada 29 orang yang dipekerjakan di TOSS Center. Mereka bekerja selama sepekan penuh tan-
pa hari libur. Mulai pukul 08.0013.00 Wita. Walaupun demikian, jumlah tersebut juga masih kalah banyak dengan sampah yang datang. Bayangkan, satu truk sampah baru bisa dipilihan oleh 30 orang selama satu hari. “Kendala kami di mesin dan SDM terutama tenaga pemilah. Satu truk baru bisa dipilah dengan tenaga 30 orang,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung, AA Kirana menyampaikan TOSS Center ditarget beroperasi pada Bulan Februari. Untuk persiapan, sepanjang Bulan Januari ini pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan untuk pengoperasian TOSS Center. Dimulai dengan pemindahkan mesin pencacah maupun pelet. Total ada 4 mesin pelet yang sebelumnya digunakan di eks TPA Sente, ataupun bersumber dari CSR yang akan dialihkan ke TOSS Center. Selain itu, ada pula 5 buah mesin pencacah yang akan dioperasikan di lokasi tersebut. Meski sudah didukung dengan sejumlah mesin, AA Kirana mengatakan TOSS Center belum dapat mengolah sampah di seluruh wilayah Klungkung daratan. Untuk sementara, hanya diprioritaskan pada sampah wilayah perkotaan serta Desa Kusamba saja. W-019
Tata Ruang Dinilai Baik, Jembrana Dapat Penghargaan
FB/PRAMONO
PENGHARGAAN -Kadis PU dan Perumahan Rakyat Jembrana I Wayan Darwin ketika menyerahkan penghargaan dari Kementrian Agraria dan Tata Ruang kepada Bupati Jembrana Putu Artha, Kamis (30/1)
NEGARA - Fajar Bali Pemkab Jembrana mendapat penghargaan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang atas penyelenggaraan tata ruang kabupaten/kota tahun 2019. Penghargaan diberikan karena sebagai salah satu kabupaten/ kota yang dinilai baik dalam mengelola tata ruang secara optimal yang seyogyanya dilaksanakan untuk kemakmuran rakyat. Penghargaan tersebut diserahkan kepada Bupati Jembrana, I Putu Artha oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Jem-
Bupati Suwirta Janji Naikkan Tunjangan Guru Disdik Ditugaskan Kaji Sistem Penggajian
Sehari, TOSS Center Hanya Olah Setengah Truk Sampah Dua Pekan Diuji Coba, Kurang Mesin dan Tenaga Pemilah
SEMARAPURA-Fajar Bali Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Kabupaten Klungkung terus mematangkan persiapan pengoperasian TOSS Center di Dusun Karangdadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung. Sejak dua minggu lalu, tahap uji coba mulai dilakukan. Hasilnya, jumlah sampah yang bisa ditangani ternyata belum optimal. Sehari, hanya tiga kubik atau setengah truk sampah yang sanggup diolah. Padahal jumlah sampah perkotaan mencapai 16 truk per harinya.
5
brana, I Wayan Darwin di ruang VIP Bupati Jembrana, Kamis (30/1) kemarin. Sebagaimana diamanatkan dalam peraturan pemerintah no. 15 tahun 2010 tentang penyelenggaraan penataan ruang, salah satu bentuk pengawasan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang /BPN adalah pengawasan teknis kinerja penyelenggaraan penataan ruang kabupaten/kota. Menurut I Wayan Darwin penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi kinerja penataan ruang yang baik di kabupaten di bawah pengawasan
kementrian agraria dan tata ruang. Lebih lanjut Darwin mengatakan, penilaian dilihat dari 5 aspek, di antaranya perencanaan, pengaturan, pembinaan, pemanfaatan dan pengendalian. “Secara global Jembrana mendapat nilai rata-rata 84 sehingga masuk kategori baik,” terangnya. Bupati Artha menyampaikan bahwasanya tidak semua daerah mampu menyelenggarakan penataan ruang secara optimal yang seyogyanya dilaksanakan untuk kemakmuran rakyat. Dalam hal ini, penghargaan bagi jembrana karena dinilai mampu menunjukkan kinerja yang baik mendapat apresiasi. Sementara secara nasional, terdapat 66 kabupaten/kota yang dinilai memiliki kinerja baik. “Di Propinsi Bali, Jembrana merupakan salah satu dari 3 kabupaten/kota yang dinilai memiliki kinerja baik dalam penyelenggaraan penataan ruang. Untuk itu saya ucapkan terima kasih atas kerja keras dan kerjasama semua pihak yang mewujudkan prestasi ini,” ujar Artha. W-003
Usai memberi pembinaan sekaligus motivasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan Sekolah Dasar (SD), Kamis (30/1), Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta giliran bertatap muka dengan ratusan guru PNS tingkat PAUD, TK dan SMP di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya. Dalam moment tersebut, bupati sempat menyinggung prihal sistem pengajian para kepala sekolah hingga pengawas. Dijanjikan, jika PAD Klungkung naik, tunjangan insan pendidikan juga akan ditingkatkan. SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Suwirta mengawali pertemuan dengan keputusan terbaru Menteri Pendidikan mengenai wacana “Merdeka Mengajar”. Menurutnya, kata Merdeka Mengajar yang didengungkan memiliki makna otonomi dalam dunia pendidikan. Artinya, pengelolaan cara belajar diberikan pada masing-masing guru. Selain itu, para guru diwajibkan membuat inovasi dan terobosan sebagai bentuk pertanggung jawaban kata “Merdeka Mengajar”. Namun dengan metode baru ini, Pemerintah daerah akan lebih mudah dalam menilai dan mengevaluasi para guru, mana yang layak diberikan reward/penghar-
gaan dan mana yang pantas diberikan punishment/sanksi. Lebih lanjut dijelaskan, dalam membangun sebuah bangsa, kekuatan yang paling besar dibutuhkan adalah SDM. Untuk itu, dirinya mengingatkan untuk jangan pernah lelah dalam mengisi, mengajar dan saling mengingatkan. Sehingga SDM yang lahir akan memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah. Dalam kesempatan tersebut , Bupati Suwirta juga mengingatkan agar para guru sopan dalam berpenampilan dan berpakaian. Karena penampilan sangat berpengaruh dalam upaya menarik perhatian pendengar atau lawan bicara utamanya para
FB/DIAH
BERI MOTIVASI - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat memberi motivasi kepada guru PNS tingkat PAUD, TK dan SMP di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Kamis (30/1) siswa. “Jagalah wibawa jangan Pengawas. Tak ketinggakan terlalu dekat dengan siswa. sistem pengupahan dan pengKarena jika siswa merasa gajiannya juga perlu dikaji dekat dengan gurunya maka ataupun diganti dengan sistem siswa akan semakin berani yang lebih proporsional dan dan mengurangi rasa hormat professional. Namun tetap dan tidak disegani,” ujar Bu- menyesuaikan dengan PAD pati Suwirta. Klungkung. Bupati Suwirta Kepada Kepala Dinas Pen- berjanji jika PAD Klungkung didikan, bupati asal Nusa meningkat, maka akan ada Ceningan ini menugaskan peningkatan tunjangan bagi untuk mengkaji ulang tunjan- para insan di dunia pendidigan para Kepala Sekolah dan kan. W-019
Ashari Diberhentikan, PMD Lakukan Proses Pengisian Jabatan
SINGARAJA – Fajar Bali Setelah diberhentikan dengan tidak hormat, Perbekel Desa Celukan Bawang Muhammad Ashari dari jabatannya sebagai seorang perbekel lantaran tersandung kasus korupsi tukar guling kantor Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak dengan nilai 194 juta, kini pemerintah daerah melalui Dinas Pemerdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Buleleng sedang melangsungkan proses untuk pergantian jabatan perbekel yang nantinya menggantikan Ashari dari kursi jabatan kedua yang tidak dapat dirasakan lantaran yang bersangkutan harus mendekam dibalik jeruji Lembaga Permasyarakatan (LP) kelas IIB Singaraja. Kadis PMD Kabupaten Buleleng Made Subur saat dikonfirmasi, Kamis (30/1) kemarin pihaknya mengatakan untuk pengisian jabatan perbekel pengganti Ashari ditarget bisa dilakukan bulan Maret 2020 mendatang.”Ya
FB/AGUS
Kepala Dinas PMD Buleleng, Made Subur
karena perbekelnya ditahan dan sudah ada berita acara dari Kejaksaan serta sudah dilakukan pemberhentian sehingga jabatan perbekel kosong, untuk pengisian sebagai penggantinya kami sudah melakukan proses dan kami harapkan bulan Maret 2020 mendatang sudah ada pejabat baru yang menggantikan yang bersangkutan,”ucapnya. Dalam pengisian terhadap jabatan tersebut yang nantinya
dilakukan secara musyawaran desa (Musdes).”Dalam pengisian ini nantinya dilakukan secara musyawaran desa karena dalam pengisian ini merupakan Pergantian Antar Waktu (PAW) yang nantinya dilakukan oleh Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak,”tuturnya. Dalam proses pergantian melalui musyawarah desa itu dimana lanjut Subur BPD desa diberikan waktu selama enam
bulan namun dari pihak PMD Buleleng memberikan target hingga tiga bulan. Hal itu karena jabatan pemerintah ditingkat desa tidak lama lenggang dan untuk memudahkan masyarakat mengurus administrasi ditingkat desa.”Memang kalau dilihat dari mekanisme yang ada BPD diberikan waktu selama enam bulan namun karena banyak pertimbangan utamanya pelayanan sehingga kami meminta kepada BPD agar bisa rampung selama tiga bulan setelah Surat Keputusan (SK) pemberhentian Ashari yakni hingga bulan Maret mendatang,”akunya. Pihaknya menjelaskan kalau SK pemberhentian kini sudah berada di Bagian Hukum hanya tinggal menunggu tandatangan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.”Sudah sedang proses. Sekarang ada di bagian hokum kemudian tinggal ditandatangani bupati sudah selesai dan proses pergantian yang dilakukan BPD segera bisa dilakukan,”tuturnya. W–008
Progres Pekerjaan Lebihi Target Pembangunan Pasar Banyuasri Bakal Capai Target
SINGARAJA – Fajar Bali Pengerjaan revitalisasi Pasar Banyuasri terus berlangsung. Sejak dimulainya pada Bulan Desember 2019 sampai Bulan Januari 2020, progress pekerjaan sudah memasuki angka 11 persen. Angka tersebut telah melampaui target yang ditetapkan yakni 7 persen. Untuk saat ini, pengerjaan sudah memasuki pemasangan tiang pancang yang berjumlah 900 titik. Kemajuan progress tersebut mendapatkan apresiasi positif dari Pemkab Buleleng. Pembangunan Pasar Rakyat Banyuasri ini ditargetkan selesai pada Bulan Desember 2020. Kemajuan progress ini terungkap saat Pemkab buleleng menyelenggarakan rapat membahas tentang perkembangan pekerjaan revitalisasi pasar Banyuasri, Kamis (30/1). Rapat yang diselenggarakan di Ruang Rapat Asisten Perekonomian dan Pembangunan ini dipimpin Asisten Bidang pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Buleleng I Putu Karuna,SH dan diikuti oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) I Putu Adipta Ekaputra dan beberapa Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng. Ditunjukannya progress tersebut membuat Pemkab Buleleng
DIKERJAKAN - Pasar Banyuasri mulai dikerjakan
optimis pembangunan Pasar Rakyat Banyuasri akan selesai tepat waktu. Hal itu diungkapkan Asisten Bidang pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Buleleng I Putu Karuna,SH. Menurutnya, pihak kontraktor sudah bekerja dengan baik sehingga progress pekerjaan bisa melebihi target.”Terget yang dicapai sudah melebihi sekitar 3
FB/AGUS
persen. Dengan progress dan tidak ada kendala yang berat seperti bencana, kita yakin pekerjaan bisa selesai tepat waktu,”ujarnya. Sementara itu, (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) I Putu Adipta Ekaputra mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan secara rutin pembangunan tersebut. Menurutnya, PT. Tunas Jaya
Sanur selaku kontraktor sudah menunjukan profesionalismenya dalam bekerja sehingga mampu melampaui target.”Ini artinya kontraktor bagus cara kerjanya, selain itu, pekerjaannya didukung peralatan canggih dan terbaru, sehingga pengerjaan bisa tepat waktu, tepat mutu dan biaya,”ujarnya. Selain itu, Dalam rapat tersebut juga membahas beberapa agenda seperti pengurusan izin yang terkait dalam pembangunan pasar Banyuasri dan persiapan anggaran untuk peresmian Pasar Rakyat Banyuasri pada akhir pekerjaan. Terkait dengan izin, Putu Karuna menegaskan harus segera diiurus. Dirinya tidak menginginkan ada masalah dikemudian hari.”Pembangunan ini adalah mega proyek, tentunya ini akan menjadi kebanggan bagi Buleleng. Kita perlu mengantisipasi agar tidak ada masalah kedepannya, karena kita harus bisa memberikan contoh kepada masyarakat untuk taat aturan,”tegasnya. Seperti diketahui, Revitaliasasi Pasar Banyuasri menghabiskan anggaran Rp 180 miliar yang bersumber dari APBD Buleleng, Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Provinsi Bali dan BKK Kabupaten Badung. Pasar dibangun berlantai tiga dengan luas 20.400 meter persegi. W - 008 Layouter: laksmi
NASIONAL
6 Dukung Inovasi Anak Bangsa Presiden Minta Peran BUMN JAKARTA-Fajar Bali Era persaingan global, di mana negara-negara berkompetisi untuk memperoleh keunggulan, membutuhkan komitmen dan keberanian untuk melakukan riset dan inovasi. Melalui riset yang berkesinambungan dan melahirkan inovasi tersebut negara pada akhirnya akan mendapatkan keunggulan kompetitif. Dukungan terhadap hal itu harus diberikan dalam porsi yang lebih besar oleh seluruh pihak. Presiden Joko Widodo sendiri memandang bahwa tugas dan fungsi dukungan tersebut sudah selayaknya turut dibebankan kepada BUMN-BUMN. Menurutnya, di era sekarang ini, gerak BUMN semestinya tak lagi terbatas hanya pada kegiatan usaha atau produksi barangbarang dan layanan bernilai ekonomis, melainkan turut berperan dalam pengembangan riset dan inovasi yang dilakukan anak-anak bangsa. "BUMN seperti Pertamina harus lebih berperan besar dalam mendukung pengembangan industri katalis ini, jangan takut dan malah menghindar. Kita ingat, keuntungan Pertamina itu bukan hanya miliar, bukan hanya Rp1-2 triliun, tapi sudah terakhir di atas Rp20 triliun. Jadi kalau dipakai untuk riset seperti ini saya kira tidak ada ruginya," ujarnya selepas berdialog dengan Prof. Dr. Ir. Subagjo dari ITB dalam acara Pembukaan Rakornas Kemenristek/BRIN Tahun 2020 di kawasan Puspiptek, Tangerang Selatan, Kamis, 30 Januari 2020. Nama Pertamina disebut oleh Subagjo yang bersama timnya di ITB sedang melakukan riset mengenai teknologi katalis. Melalui riset yang sebenarnya telah dimulai sejak tahun 1982 tersebut Subagjo memiliki harapan besar untuk mewujudkan kemandirian bangsa terhadap kebutuhan katalis industri yang sebagian besar masih didapat dari impor. Mulanya, Subagjo menceritakan kepada Presiden mengenai awal mula risetnya yang dilatarbelakangi oleh banyaknya
limbah sawit yang terbuang industri. Padahal, apabila diolah sedemikian rupa, limbah sawit tersebut dapat dikonversi menjadi olahan minyak bumi. "Karena saya belajar tentang katalis, diminta mencari katalis yang cocok untuk proses tersebut. Kami lakukan dan memang kami sangat gembira waktu itu. Senior-senior kami juga beberapa bilang reaksi itu menghasilkan cairan yang kadang-kadang baunya seperti solar, tergantung pada kondisi operasinya," tuturnya. "Maksudnya, kalau temperatur tinggi hasilnya gas, bisa jadi elpiji. Kalau temperatur lebih rendah, nanti diperoleh bensin. Lebih rendah lagi kerosene. Kerosene itu bahan baku avtur. Lebih rendah lagi bisa solar," ia menambahkan. Namun, untuk melakukan riset di bidang tersebut ternyata tidak mudah oleh karena membutuhkan dukungan industri dan dana yang besar. Subagjo dan timnya terpaksa harus menghentikan riset mereka saat itu karena kesulitan menemukan mitra industri. "Padahal kami punya (resep) katalis yang baik untuk proses tersebut," ucapnya. Baru kemudian sekitar tahun 2000 riset tersebut dapat diteruskan kembali setelah menjalin kerja sama dengan Pertamina untuk mengembangkan katalis yang digunakan di BUMN tersebut. "Sebentar, ini urusan dengan Pertamina ini. Pernah enggak dibantu dalam rangka katalis tadi dari Pertamina?" tanya Presiden begitu mendengar nama Pertamina disebut. "Dibantu, Pak. Kami sangat terbantu banyak dan ada alat yang harganya Rp8 miliar, itu ada di laboratorium kami atas bantuan Pertamina," jawabnya. Jumlah yang disebutkan tersebut dinilai terlalu kecil oleh Presiden. Apalagi mengingat keuntungan Pertamina yang jauh lebih besar dan subjek riset yang tergolong sebuah penemuan besar yang dapat memajukan perekonomian negara. Subagjo kemudian menga-
takan bahwa bantuan terakhir yang diterima oleh timnya dari Pertamina sebesar Rp46 miliar. Namun, itu pun dinilai oleh Presiden masih belum cukup. "Rp46 miliar? Tapi kecil juga, karena dana sawit kita sekarang mungkin sudah mendekati Rp30 triliun. Untuk apa ini hanya disimpan saja? Saya sudah perintahkan ke menteri saat itu untuk diperbanyak bantuan ke ITB urusan katalis ini," kata Presiden. Subagjo menyatakan, untuk mendukung dan melanjutkan risetnya, diperlukan pabrik katalis yang dibangun di dalam negeri. Dengan adanya pabrik tersebut, ia bersama timnya akan lebih leluasa mengembangkan risetnya sehingga akan benar-benar bermanfaat bagi kebutuhan industri dalam negeri. "Sangat penting sekali dalam membangun pabrik katalis. Sejak dua tahun saya sudah menginginkan ada pabrik katalis sehingga resep-resep katalis yang kami kembangkan itu tidak akan lepas ke luar negeri," ujarnya. Presiden kemudian mengungkap, Pertamina dalam beroperasinya membutuhkan kurang lebih 50 katalis yang hanya 3 di antaranya yang mampu diproduksi sendiri. Berdasar fakta tersebut, riset yang dilakukan Subagjo dan timnya menjadi sangat relevan dan akan segera ditindaklanjuti olehnya melalui rapat terbatas khusus bersama jajaran terkait. Kepala Negara berharap agar dengan hasil riset dan pembangunan industri katalis tersebut di masa mendatang akan diperoleh efisiensi, utamanya melalui kebijakan B20 dan seterusnya dengan menggunakan bahan dan proses yang sepenuhnya dilakukan di dalam negeri. "Upaya-upaya anak bangsa seperti ini harus didukung penuh, tidak boleh dihambat. BUMN seperti Pertamina harus lebih berperan besar untuk mendukung pengembangan industri katalis. Badan Pengelola Dana Sawit juga harus aktif mendukung riset-riset yang sangat berdampak besar seperti ini," tandasnya. Hm
Komisi III Cecar Kapolri Soal Dugaan Harun Masiku Sembunyi di PTIK
JAKARTA-Fajar Bali Kapolri Jenderal Idham Aziz mendapatkan sorotan anggota-anggota Komisi III DPR RI terkait dugaan penyekapan yang dilakukan anggota kepolisian terhadap beberapa penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di PTIK. Penyekapan ini diduga dilakukan saat penyelidik KPK akan menangkap politikus PDIP Harun Masiku. Adalah anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PAN, Sarifuddin Sudding yang pertama kali bertanya mengenai hal ini. Sudding mempertanyakan mengapa pihak kepolisian seolah menghalangi proses penegakkan hukum yang dilakukan penyelidik KPK terhadap Harun Masiku yang diduga berada di dalam PTIK. "Apa yang sesungguhnya terjadi di PTIK? Sampai ada berita bahwa penyelidik KPK itu diinterogasi dan itu dilakukan pemeriksaan urine dan sebagainya. Waktu itu, apa yang sesungguhnya terjadi di PTIK?" kata Sudding saat rapat kerja Komisi III dengan Polri di ruang rapat Komisi III, Gedung
DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/1 Sudding bertanya dan meminta jawaban Kapolri apakah benar malam itu Harun Masiku dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto berlindung di PTIK. "Kami enggak tahu masalah itu. Mungkin informasi di luar sedang seliweran. Kami sendiri enggak tahu," jawab Idham dengan singkat. Anggota Komisi III DPR RI lainnya dari Fraksi Partai Demokrat, Benny K. Harman, juga mencecar kasus serupa. Ia meminta penjelasan secara detail oleh Idham terkait dugaan penyelidik KPK yang disekap di PTIK semalaman. "Supaya clear jangan ada spekulasi yang tidak jelas ujung pangkalnya. Kedua, kenapa Harun kesana, ke PTIK? Itu juga jadi pertanyaan," kata Benny. Apalagi, lanjut Benny, salah satu alasan Harun menuju PTIK karena diduga ia dekat dengan Gubernur PTIK saat ini Irjen Aris Budiman. Lagi-lagi, Idham membantah apa yang disampaikan Benny. Dengan tegas, mantan Kabareskrim ini
mengatakan tak ada penyekapan terhadap beberapa anggota penyelidik KPK di PTIK. Idham berkilah bahwa saat itu pengamanan di Kompleks PTIK sedang ditingkatkan karena akan ada kunjungan Wakil Presiden Ma'ruf Amin pada keesokan harinya, yakni pada Kamis 9 Januari 2020. Kata Idham sterilisasi kawasan PTIK saat itu harus dilakukan karena Wapres Ma'ruf Amin akan melaksanakan kegiatan olahraga pagi di PTIK. "Saya tidak mau berandaiandai di ruang terhormat ini, tapi yang jelas yang pertama kalau tidak ada kata penyekapan. Bahwa ya karena paginya mau ada kegiatan Wakil Presiden tentu orang yang mereka dengan dalih mau sembayang tentu diperiksa Provos PTIK," katanya. "Kemudianapakah [Harun Masiku] hadir di sana karena hubungan dengan Gubernur PTIK, saya juga tidak mau berandai-andai di ruangan ini. Yang jelas saya tidak tahu kalau yang bersangkutan [Harun Masiku] ada di PTIK," pungkas Idham. Tirto
Kapolri Jenderal Idham Aziz (kiri)
FB/IST
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
FB/IST
PELUANG-Ketua Kadin Bali Made Ariandi saat menerima Chris Jhon dan rombongan CJF Bali yang dipimpin ketuanya Putu Caka Martadinata, Kamis (30/1) siang.
Bertemu Chris Jhon Ketua Kadin Bali Ingin Kembangkan Tinju
DENPASAR-Fajar Bali Ketua Kadin Bali Made Ariandi sangat mendukung kehadiran CJF (Chris Jhon Foundation) dalam upaya mengembangkan olahraga khususnya tinju di Bali. “Selain membina bakat petinju-petinju muda bisa berprestasi, juga yang tak kalah penting event-event tinju berkala internasional kalau bisa digelar di Bali,” ujar Ariandi saat menerima Chris Jhon dan rombongan CJF Bali yang dipimpin ketuanya Putu Caka Martadinata, Kamis (30/1) siang. Kehadiran Chris Jhon dan CJF Bali selain untuk silaturahmi sekaligus menyampaikan ucapan bela sungkawa atas meninggalnya ayahanda Made Ariandi beberapa waktu lalu. Ariandi mengatakan
pengembangan olahraga di Bali sangat penting bukan saja dari sisi pembinaan dan pengembangan bakat untuk melahirkan atlet prestasi baik daerah maupun nasional, juga dalam konteks pariwisata. Sebab melalui sport tourism akan sangat mendukung upayaupaya meningkatkan kunjungan pariwisata. “Apalagi kalau bisa digelar acara yang berskala internasional tentu merupakan wahana promosi yang sangat efektif bagi pariwisata yang menjadi andalan ekonomi Bali,” jelas Ariandi. Sementara Chris Jhon mengatakan sangat tertarik untuk membina sekaligus mengembangkan atlet-atlet tinju dari kalangan usia dini di Bali. “Bali banyak memiliki bibit petinju berbakat yang kalau dilatih den-
gan baik bisa meraih prestasi,” jelasnya. Karena itu kehadiran CJF Bali diharapkan bisa menampung sekaligus membina bakatbakat muda ini agar berprestasi. Sebagaimana diungkapkan Ketua CJF Bali Caka Martadinata minat remaja untuk menggeluti dunia tinju ini cukup besar. Dari kunjungan di lapangan pihaknya mendata sekitar 20 remaja menyatakan minatnya berlatih tinju. Dukungan juga disampaikan Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra saat menerima Chris Jhon dan tim CJF Bali. Bahkan Ketua Pertina Bali yang juga Ketua DPRD Bali IN Adi Wiryatama ketika menerima rombongan Chris Jhon di kediamannya Tabanan menyatakan akan membangun sarana
latihan tinju di kebunnya yang cukup luas. Chris Jhon mengatakan selain akan memberdayakan pelatih di daerah-daerah, pihaknya juga akan berkolaborasi dengan pelatih dari luar negeri, seperti Australia. Chris Jhon menepis kesan tinju sebagai olahraga yang membahayakan. Dikatakan semua ada tekniknya, kalau ini dipahami dan dibarengi dengan latihanlatihan maka kemungkinan bahaya bisa dihindari. Kendala tinju di Bali selama ini akibat kurangnya pertandingan untuk mengukur kemampuan atlet. “Bibit petinju banyak, tapi wadah untuk latih tanding yang masih minim. Ini yang perlu dicarikan solusinya,” ujar salah seorang pengurus CJF Bali. NT
UGM Paparkan Hasil Kajian Pemekaran Papua
YOGYAKARTA-Fajar Bali Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Pusat Pengembangan Kapasitas dan Kerjasama (PPKK) Fisipol dan Gugus Tugas Papua (GTP) menyampaikan hasil kajian awal pemekaran Provinsi Papua Tengah di hadapan para bupati wilayah Papua, belum lama ini. Ketua Gugus Tugas Papua UGM sekaligus sebagai Ketua Tim Peneliti, Drs. Bambang Purwoko, M.A mengatakan kajian ini merupakan kajian agenda setting kebijakan pemerintah yang diformulasikan secara mendetail dalam rangka mengatasi problematika pelik di tanah Papua. Menurutnya, studi yang dilakukan sejak awal tidak hanya untuk menjustifikasi usulan pembentukan provinsi baru, tetapi diletakkan dalam kerangka besar penanganan permasalahan di tanah Papua secara lebih komprehensif dalam bingkai Otonomi Khusus Papua. “Basis analisis kajian ini bukan semata-mata melihat kelayakan, tetapi juga menekankan pada aspek kebutuhan pemekaran. Selain itu, kajian pemekaran ini juga bukan hanya untuk menjawab aspirasi lokal, tetapi juga menjadi bagian integral dari kepentingan strategis nasional,” paparnya dalam rilis yang diterima Kamis (30/1). Dia menambahkan bahwa hasil dan rekomendasi kajian ini bias dijadikan model penataan daerah yang lebih luas, khususnya bagi daerah yang memiliki tantangan dan persoalan serupa. Sementara itu salah satu Peneliti Ahli Gugus Tugas Papua UGM, Dr. Gabriel Lele menyebutkan beberapa persyaratan pembentukan daerah otonomi baru (DOB) Provinsi Papua Tengah memang masih belum terpenuhi. Kendati begitu, ketidakterpenuhan tersebut justru semakin menegaskan kondisi Papua yang membutuhkan intervensi serta instrumen khusus. Menurutnya, tanpa per-
PAPARKAN-Para akademisi UGM memaparkan hasil kajiannya.
lakuan khusus tersebut, Papua akan selamanya tertinggal. “Dalam perspektif kebutuhan, usulan pembentukan DOB Provinsi Papua Tengah tidak hanya dilihat sebagai keniscayaan politik, tetapi juga menjadi keharusan secara sosial di mana terjadi pertemuan antara aspirasi lokal dan kepentingan nasional. Oleh karena itu, usulan pembentukan DOB di Papua menjadi kebutuhan yang mendesak untuk diwujudkan”, ucap dosen Departemen Manajemen dan Kebijakan Publik Fisipol UGM ini. Gabriel Lele juga menyatakan jika pada akhirnya usulan pembentukan DOB Provinsi Papua Tengah diterima, maka penerimaan tersebut harus diperlakukan secara hati-hati dan diletakkan dalam konteks khusus yang membutuhkan penanganan khusus pula. Kekhususan tersebut, , harus diikuti dengan pengawalan yang lebih ketat pada level manajerial hingga operasional. Sementara itu, Guru Besar FISIPOL UGM Prof. Purwo Santoso menegaskan bahwa usulan pembentukan provinsi Papua Tengah tidak boleh hanya dimaknai sekedar menghadirkan institusi baru, apalagi hanya
untuk mengakomodasi kepentingan sesaat. Menurutnya, pembentukan DOB harus disertai dengan nalar baru baru penataan untuk kondisi pelik dan khusus seperti Papua dan itu harus dipastikan dalam kebijakan nasional serta instrumen-instrumen turunan yang mengikutinya. “Keberhasilan pemekaran menjawab berbagai permasalahan Papua dalam konteks OTSUS justru terletak pada kelihaiaan instrumentasi dan reinstrumentasi yang dapat menjembatani aspirasi lokal dan kepentingan strategis nasional. Singkatnya, pemekaran hanyalah sarana yang harus diberi substansi lebih untuk dapat menjadi solusi bagi kompleksitas persoalan Papua”, jelasnya. Bupati Nabire Isaias Douw, S.Sos., MAP selaku Ketua Tim Pengusul Pemekaran Papua Tengah,merespon hasil kajian UGM dengan optimis. Dia menyampaikan Papua Tengah memiliki keinginan kuat untuk maju deperti daerah lain di Indonesia “Kami tidak mau Papua Tengah gagal untuk kedua kalinya. Kami mempunyai potensi ekonomi yang kuat dan akan terus berjuang”, ucap
FB/IST
Isaias Douw. Sementara Bupati Puncak Willem Wandik S.E., M.Si sebagai koordinator kajian Tim Pengusul mengatakan, pembentukan Provinsi Papua Tengah perlu disegerakan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Wandik juga menegaskan, para bupati di wilayah Papua Tengah akan menindaklanjuti hasil kajian kepada Pemerintah Pusat dan pihakpihak terkait. Terkait lokasi ibukota, tim Gugus Tugas Papua UGM telah melakukan kajian terhadap 11 kabupaten calon wilayah Provinsi Papua Tengah. Kajian dilakukan dengan telaah di beberapa aspek yaitu ketersediaan sarana-prasarana, interaksi antar daerah, kebijakan politik lokal, topografi, air baku, risiko bencana, keuangan, serta sosial ekonomi budaya. Dari kajian yang dilakukan ada dua wilayah yang dinilai berpotensi menjadi calon ibukota yaitu Kabupaten Mimika dan Kabupaten Nabire. Mimika unggul di tiga kriteria yaitu sebagai katalisator wilayah, etalase budaya/aspirasi wilayah, dan geopolitik. Sementara Nabire unggul di dua kriteria ibukota sebagai masa depan wilayah dan pusat wilayah. NT Layouter: deje
FAJA R BALI JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
PENDIDIKAN
7
Hari Ini Unwar Lepas 217 Sarjana
94 Persen Raih IPK di Atas 3.00 DENPASAR-Fajar Bali Hari ini, Jumat (31/1), Universitas Warmadewa (Unwar) melaksanakan Wisuda ke-62 yang diikuti total 217 peserta dari Fakultas Hukum 27 orang, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 10 orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 143 orang, Fakultas Sastra 11 orang, Fakultas Pertanian 17 orang, Fakultas Teknik dan Perencanaan 6 orang, dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan 3 orang. Wisuda berlangsung di kampus setempat. Menariknya, sebanyak 93,09 persen wisudawan meraih indeks prestasi kumulatif (IPK) di atas 3.00. Lulus tepat waktu 76,04 persen, serta menyelesaikan tugas akhir kurang dari 6 bulan sebanyak 63,5 persen. Dengan demikian, jumlah alumnus Unwar keseluruhan menembus angka 31. 546 orang. “Catatan-catatan penting tadi menggambarkan bagaimana kualitas output kami pada wisuda di awal tahun ini. Dari segi IPK sudah sangat baik, hanya presentase lulus tepat waktu perlu digenjot lagi,” kata Rektor Unwar Prof. dr. I Dewa Putu Widjana, DAP&E., Sp.Park., didampingi seluruh wakil rektor dan Karo BAPSIK di sela konferensi pers, Kamis (30/1) kemarin di kampus Unwar. Rektor Widjana berpesan, wisudawan yang statusnya sudah menjadi alumni agar tetap memberi kontribusi pada almamater. Sehingga Unwar senantiasa menjadi lembaga pendidikan tinggi yang tetap diminati dan dipercaya oleh masyarakat. Ia menambahkan, momentum hari ini bukanlah akhir dari perjuangan wisudawan, melainkan perjuangan awal
untuk meraih kesuksesan yang ducita-citakan. “Kepada seluruh wisudawan yang akan dilantik pada hari ini saya menyampaikan selamat atas keberhasilan yang saudara raih dalam menyelesaikan pendidikan tinggi di Universitas Warmadewa,” imbuhnya. Menyikapi persaingan yang kian kompleks dan kompetitif, menurut Widjana, pihaknya secara terus menerus dan berkelanjutan berbenah diri sehingga kepercayaan masyarakat dari tahun ke tahun meningkat pula. Perbaikan ini dilakukan secara menyeluruh baik di internal dan eksternal membuka jaringan dengan berbagai pihak. Usaha yang dilakukan mulai dari penerimaan mahasiswa baru yang menerapakan layanan sistem on-line secara penuh, sehingga akan membantu calon mahasiswa baru sehingga tidak terhalang oleh waktu dan demografi. Dengan penerapan sistem ini mahasiswa hanya datang pada saat pelaksanaan testing penmaru, dengan petunjuk yang jelas untuk tempat duduk dan ruangan yang harus dimasuki. Lebih lanjut, terkait penerimaan mahasiswa baru (penmaru) tahun akademik 2019/2020 telah berjalan dengan baik dengan jumlah yang teregistrasi sebanyak 3.388 orang, dan dengan masuknya mahasiswa baru tahun ini maka jumlah mahasiswa yang aktif tahun ini sebanyak 11.957 orang. Disamping itu untuk tahun 2019 ini juga menerima mahasiswa asing sebanyak 60 orang untuk angkatan yang ke 6 yang mulai kuliah pada tanggal 1 September 2019 dan telah dilepas pada tanggal 20 Desember 2019 yang lalu.
“Selanjutnya untuk angkatan yang ke 7 akan mulai kuliah mulai tanggal 1 April 2020 dan mereka akan belajar selama 4 bulan. Ini membuktikan sebagai langkah awal Universitas Warmadewa ingin mencapai Visi untuk Go Global pada tahun 2034,” ungkap rektor yang juga dokter spesialis parasitologi ini. Sementara, untuk meningkatkan kompetensi lulusan telah diterapkan Kurikulum Pendidikan Tinggi sejak tahun 2016, dengan berbagai istrumen input sebagai pendukung utama seperti perpustakaan yang berbasis E-Library, ERepository dan penerapan pembelajaran yang berbasis E-Learning. E-Learning yang di implementasikan berbasis Modle kombinasi dengan sumber belajar/ penerbit E- Wiley yang bisa di akses oleh dosen, mahasiswa dan setiap saat E- book yang ada pada sistem di perbarui. Dengan penerapan E-Learning akan meningkatkan akses belajar mahasiswa, karena bisa mengikuti pembelajaran dari manapun juga, sehingga akan memberikan peluang bagi mahasiswa yang terhalang oleh waktu, apalagi yang sudah bekerja. Jumlah dosen yang sudah menggunakan sistem pembelajaran E-Learning sebanyak 225 (56,53%). Sementara peningkatan mahasiswa menggunakan elearning dari 16,29 % menjadi 55.78%. Disamping itu dalam meningkatkan mutu pembelajaran instrument penunjang pembelajaran terus ditingkatkan seperti fasilitas laboratorium dan akan diupayakan untuk terakreditasi supaya bisa menjadi sumber income generating. .
(kiri-kanan)-Ir. I Nyoman Kaca, M.Si, Prof. dr. Dewa Putu DAP&E., Sp.ParK., Dr. Ir. I Wayan Parwata, MT, dan Ni Putu Pertamawati, SE.MM.
Dalam penguatan bidang kelembagaan telah turun ijin operasional Vokasi sebanyak
2 program studi yaitu: Sarjana Terapan (D4) Akutansi Perpajakan dan D3 Sistem Informasi
Akutansi. Program Vokasi ini dirancang sedemikian rupa, sehingga Capaian Lulusannya
siap kerja dan sangat dibutuhkan oleh dunia usaha skala kecil sampai skala besar. W-009
Bupati Klungkung Janji Naikkan Tunjangan Guru
KMHDI Bangli Apresiasi Kinerja Polres
Disdik Ditugaskan Kaji Sistem Penggajian
Dinilai Berhasil Jaga Stabilitas Kemanan
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat memberi motivasi kepada guru PNS tingkat PAUD, TK dan SMP di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Kamis (30/1).
SEMARAPURA-Fajar Bali Usai memberi pembinaan sekaligus motivasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan Sekolah Dasar (SD), Kamis (30/1), Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta giliran bertatap muka dengan ratusan guru PNS tingkat PAUD, TK dan SMP di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya. Dalam moment tersebut, bupati sempat menyinggung prihal sistem pengajian para kepala sekolah hingga pengawas. Dijanjikan, jika PAD Klungkung naik, tunjangan insan pendidikan juga akan ditingkatkan. Bupati Suwirta mengawali pertemuan dengan keputusan terbaru Menteri Pendidikan mengenai wacana “Merdeka Mengajar”. Menurutnya, kata Merdeka Mengajar yang didengungkan memiliki makna otonomi dalam dunia pendidikan. Artinya, pengelolaan cara belajar diberikan pada masing-masing guru. Selain itu, para guru diwajibkan membuat inovasi dan terobosan sebagai bentuk pertanggung jawaban kata “Merdeka Mengajar”. Namun dengan metode baru ini, Pemerintah daerah akan lebih mudah dalam menilai dan mengevaluasi para guru, mana yang layak diberikan reward/ penghargaan dan mana yang pantas diberikan punishment/ sanksi. Lebih lanjut dijelaskan, dalam membangun sebuah
bangsa, kekuatan yang paling besar dibutuhkan adalah SDM. Untuk itu, dirinya mengingatkan untuk jangan pernah lelah dalam mengisi, mengajar dan saling mengingatkan. Sehingga SDM yang lahir akan memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah. Dalam kesempatan tersebut , Bupati Suwirta juga mengingatkan agar para guru sopan dalam berpenampilan dan berpakaian. Karena penampilan sangat berpengaruh dalam upaya menarik perhatian pendengar atau lawan bicara utamanya para siswa. “Jagalah wibawa jangan terlalu dekat dengan siswa. Karena jika siswa merasa dekat dengan gurunya maka siswa akan semakin berani dan mengurangi rasa hormat dan tidak disegani,” ujar Bupati Suwirta. Kepada Kepala Dinas Pendidikan, bupati asal Nusa Ceningan ini menugaskan untuk mengkaji ulang tunjangan para Kepala Sekolah dan Pengawas. Tak ketinggakan sistem pengupahan dan penggajiannya juga perlu dikaji ataupun diganti dengan sistem yang lebih proporsional dan professional. Namun tetap menyesuaikan dengan PAD Klungkung. Bupati Suwirta berjanji jika PAD Klungkung meningkat, maka akan ada peningkatan tunjangan bagi para insan di dunia pendidikan. W-019
BANGLI-Fajar Bali Keamanan merupakan faktor utama penunjang kehidupan masyarakat. Karena dengan situasi aman, masyarakat dapat melakukan aktivitas dengan baik dan nyaman tanpa tekanan dari pihak tertentu. Hal itu dikatakan Ketua Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Bangli, Ni Komang Novi Karunia Sari, menyikapi perkembangan situasi masyarakat khususnya di Kabupaten Bangli. Komang Novi menyatakan puji syukur atas situasi keamanan di Bangli yang saat ini dinilainya berjalan sangat kondusif. “Secara khusus saya menyatakan ucapan terimakasih dan memberikan apresiasi terhadap kinerja Polres Bangli dalam
menjaga situasi keamanan di Kabupaten Bangli,” ucapnya saat ditemui di Pondok Kopi Penglipuran, Kubu, Bangli beberapa hari lalu. Menurutnya, keamanan tidak hanya menjadi tanggungjawab pihak kepolisian, namun juga tugas semua pihak termasuk dirinya dan teman-temannya selaku mahasiswa yang tergabung dalam organisasi KMHDI. “Kami siap berperan aktif menjaga situasi keamanan sesuai jati diri KMHDI yang meliputi religious, humanis, nasionalis dan progresif/cepat dalam menanggapi isu yang berkembang dengan cara diskusi/dialog, sehingga mahasiswa tidak mudah dimanfaatkan untuk kepentingan pihak tertentu,” jelasnya.
APRESIASI-Pengurus KMHDI Kabupaten Bangli mengapresiasi Kinerja Polres Bangli terkait kondusifitas keamanan.
“KMHDI juga siap bekerjasama serta mendukung Polres
Bangli dalam menjaga stabilitas keamanan di Kabupaten
Bangli,” tegas Komang Novi. rl/W-009
Peringatan HUT ke-52 SMP PGRI 6 Denpasar Peraih 18 Prestasi Lokal hingga Internasional Diganjar Penghargaan DENPASAR-Fajar Bali SMP PGRI 6 Denpasar yang beralamat di jantung Kota Denpasar, tepatnya Jalan Kapten Japa, Gang Taman Sari nomor 2, merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-52. Dari sisi historis, sekolah swasta berlabel ‘English Class’ ini merupakan SMP PGRI tertua di Denpasar (dulu SMP PGRI 1 Badung). Di tengah persaingan yang begitu ketat, memang tidak gampang bagi sekolah swasta mempertahankan eksistensi melewati setengah abad. Namun SMP yang dipimpin Drs. I Ketut Antara, M.Ag., ini mampu menjawab tantangan tersebut dengan mempertahankan kualitas pendidikan, sehingga kepercayaan masyarakat masih terjaga hingga kini. Pada HUT ke-52 yang dirayakan di sekolah setempat, Kamis (30/1) kemarin, Kepala SMP PGRI 6 I Ketut Antara menyerahkan penghargaan bagi 18 peserta didik yang berhasil meraih prestasi pada lomba tingkat lokal dan internasional. Prestasi tersebut
tergolong prestisius, karena anak asuhnya bersaing dengan kompetitor yang tak kalah hebat. “Mereka telah mengharumkan nama sekolah. Sehingga kami berikan penghargaan sebagai bentuk motivasi. Apalagi sekarang momentum tahun baru,” kata Antara. Ia mengaku terus berbenah di internal sekolah dengan meningkatkan sarana, prasarana. Salah satunya ia akan memasang fasilitas AC di setiap ruangan, menambah gedung (ruang belajar), penataan kebun serta fasilitas penunjang lainnya. Menurut Antara, yang tak kalah penting adalah mempersiapkan peserta didiknya menghadapi persaingan global. Penguatan bahasa asing dan praktik langsung ke hotel merupakan implementasi dari tujuan itu. “Kita di sini tidak omong-omong tok. Tapi kita buktikan dengan prestasi nyata,” imbuhnya. Pada kesempatan yang sama, Ketua Komite SMP PGRI 6 Denpasar I Ketut Mudita juga menaruh optimisme yang tinggi pada sekoah itu. Alasan-
PRESTASI-Kepala SMP PGRI 6 Denpasar Drs. I Ketut Antara, M.Ag., foto bersama peserta didik berprestasi didampingi ketua komite dan jajaran Wakasek.
nya, menilai SMP PGRI 6 Denpasar selalu berhasil meraih prestasi di bidang akademik maupun non akademik, memberi kompetensi plus pada anak-anak, dikelola dengan manajemen yang baik serta mampu menggali potensi murid berkebutuhan khusus.
Karenanya, sering sekali siswa berkebutuhan khusus meraih juara dalam berbagai lomba. Mudita meyakinkan masyarakat agar tidak ragu menyekolahkan putra-putrinya di SMP PGRI 6 Denpasar, meski berstatus sekolah swasta. “Swasta dan negeri itu
kan hanya status. Kalau kualitas guru juga ditentukan oleh sertifikasi. Bisa saja malah sekolah swasta yang lebih unggul,” kata Mudita. Adapun nama-nama siswa yang berhasil meraih prestasi di ajang Walikota Cup PSSMI Komwil Denpasar tahun 2019 di antaranya I Komang Adi Putra, Gede Satya Wijaksana, Ni Kadek Widiantari, Novanda Aitina, I Kadek Ari Wijaya, Rifky Ade Putra, I Gede Wahyu Junantara, Kadek Dwi Intan Leoni, I Gede Reka Indra Kusuma, Ni Luh Ratih Agustini dan I Nyoman Agus Sukma Pradita. Pada ajang Walikota Cup Pendekar PSPS Bakti Negara XX tahun 2019 yakni, Elgar David Widian Putra, Ni Luh Putu Anggun Paramitha Rosidiarta dan Exel Gilang Ramadhan. Juara pidato bahasa Bali AA Ayu Dwi Parwati. Sedangkan peraih prestasi kejuaraan Nangun Sat Kerthi Loka Bali International Open diraih oleh Elgar David Widian Putra, Exel Gilang Ramadhan dan Ni Putu Anggun Paramitha Rosidiarta. W-009 Layoter: Zora
8
EKONOMI Iuran Pasar Petang Naik Melebihi 100 Persen
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
Dewan Sebut rak Masuk Akal Iuran pedagang di Pasar Petang, dikabarkan naik hingga 100 persen lebih. Kenaikan tersebut pun membuat sejumlah pedagang yang berjualan di pasar tersebut mengeluh. MANGUPURA-Fajar Bali Salah satu pedagang, yakni Ketut Durminta mengaku, keberatan dengan beban iuran yang naik melebihi 100 persen. “Kenaikan sangat membebani kami, karena naiknya fantastis di tengah situasi pasar yang mati suri,” ujar pedagang yang berasal dari Banjar Telugtug, Carangsari saat dihubungi, Kamis (30/1). Durminta pun membeberkan kenaikan-kenaikan yang dimaksud. Sebelumnya, setiap pedagang hanya dikenakan iuran Rp 7.000 per hari dan dipungut setiap tiga hari sekali dengan total Rp 21.000. Sedangkan saat ini, ungkapnya, iuran yang dikenakan mencapai Rp
450.000 setiap bulannya. Dengan besaran ini, setiap pedagang terbebani Rp 14.500 per harinya. “Dari Rp 7.000 menjadi Rp 14.500, kenaikannya jelas di atas 100 persen,” katanya. Kenaikan tersebut, katanya, bahkan tidak pernah disosialisasikan kepada pedagang. Kebijakan langsung ditetapkan dengan alasan sudah diputuskan oleh pihak direksi. Pihaknya pun mengaku, sangat menyayangkan, kebijakan ini diberlakukan saat kondisi pasar yang masih mati suri. Selain minim pembeli, katanya, pasar pun berlangsung sekitar pukul 10.00. “Sekarang ini sekitar pukul 11.30, situasi pasar sudah sangat sepi,” ujarnya.
I Nyoman Suka
FB/PUTRI
Sementara, menurut anggota DPRD Badung Dapil Petang Nyoman Suka, S.E. lonjakan sangat tidak masuk akal di tengah lesunya situasi pasar. “Kami tidak mengerti, kenapa direksi mengambil kebijakan ini di tengah lesunya pasar. Yang lebih disayangkan, kebijakan tanpa sosialisasi sebelumnya,” ujarnya, Kamis (30/1). Politisi Golkar itu pun mempertanyakan keberpihakan Perumda Pasar terhadap masyarakat khususnya pedagang di Pasar Petang. Menurutnya, Perumda Pasar seharusnya memikirkan inovasi serta kegiatan-kegiatan yang mampu mendatangkan pembeli ke Pasar Petang. Bukan sebaliknya malah menaikkan iuran. “Jika pasar sudah ramai, pedagang dapat hasil berjualan lebih, barulah menaikkan iuran atau retribusi,” tegasnya. Nyoman Suka juga mem-
pertanyakan soal kebijakan relokasi pedagang di Pasar Petang. Pada areal Pasar Petang terdapat sekitar 22 pedagang. Semua pedagang ini direlokasi dan dibangun menjadi 38 kios. Ketika kios sudah jadi, pedagang lama tidak memperoleh prioritas dan berjualan di belakang. “Satu lagi, ada 4 unit kios di depan sampai saat ini kosong. Apakah sengaja dikosongkan, tak ada yang berminat atau ada alasan lain,” tanyanya. Secara terpisah, Dirut Perumda Pasar Mangu Giri Sedana, Made Sukantra justru membantah adanya kenaikan iuran di Pasar Petang hingga 100 persen lebih. Pihaknya mengungkapkan, semua kewajiban pedagang digabung menjadi satu sehingga mencapai jumlah Rp 450.000. “Saat ini hanya ada tambahan kewajiban toilet sekitar Rp 2.000 per hari. Dengan iuran toilet ini, semua
pedagang bebas memanfaatkan fasilitas ini,” katanya. Dulu, pihaknya membenarkan pedagang dikenakan Rp7.000 per hari. Namun di luar itu, pedagang masih dikenakan sewa kios maupun los yang hitungannya per meter persegi, serta biaya-biaya lainnya. “Sekarang ini kewajiban pedagang disatukan menjadi Rp450.000 per bulan. Pedagang tak lagi memikirkan kewajiban sehingga fokus berjualan,” ungkapnya. Terkait empat kios yang masih kosong, Sukantra menegaskan, itu terjadi karena empat kios tersebut belum diserahkan kepada pengelola dalam hal ini PD Pasar. Nantinya ketika sudah diserahkan, kios tersebut akan diumumkan kepada masyarakat. “Pasti kami akan umumkan secara transparan jika sudah diserahkan,” tegasnya.W-004
Pariwisata Bali Dijual Murah “Cerdik Berwirausaha” Gojek Berdayakan Keluarga Mitra ASITA Keluhkan Travel Agent Bodong
FB/KADEK
Ketua Dewan Pengawas Tata Krama ASITA Bali, Komang Takuaki Banuartha. DENPASAR-Fajar Bali De wa n Pe ngawa s Ta ta Krama Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Bali kembali menyoroti banyaknya travel agent beroperasi tanpa izin alias bodong di Bali. Terkait hal itu pemerintah diharapkan segera menertibkan travel agent termasuk yang berbasis online yang juga disinyalir tidak berizin dan banyak melakukan pelanggaran aturan, utamanya terkait Perda Provinsi Bali yang mengatur kepariwisataan. Ketua Dewan Pengawas Tata Krama ASITA Bali, Komang Takuaki Banuartha saat ditemui di Denpasar, Rabu (29/1) menjelaskan, setelah menyasar market China kini mereka (travel agent bodong, red) mulai ambil market India. “Mereka mulai melirik bermain tanpa guide dengan menjual paket ekononis kepada wisatawan India,” jelasnya. Banuartha menegaskan, pihaknya telah mengantongi data sekitar 60 travel agent tidak mengantongi izin. Bahkan jelas-jelas berani membawa wisatawan tanpa guide (pemandu), sehingga driver atau sopir melakukan pekerjaan rangkap yang jelas-jelas telah
menyalahi aturan. Beberapa travel agent bodong tersebut diungkapkan sudah ada yang berusaha menjadi anggota ASITA namun terbentur perizinan yang tidak lengkap mereka nekad tetap beroperasi diluar ketentuan dan aturan yang berlaku. “Beberapa dari mereka sudah melakukan pengajuan sebagai anggota tapi tidak diterima karena pelanggaran kita liat sudah lama mereka lakukan. Bahkan ada yang sudah beroperasi lebih dari satu tahun lebih. Kita sudah sempat udiensi dengan Komisi II DPRD Provinsi untuk menindaklanjuti masalah pariwisata ini. Akan kami tindak semua,” jelasnya. Dalam waktu dekat Dewan Pengawas Tata Krama ASITA Bali akan membentuk tim yang terdiri dari unsur Satpol PP, Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ), Dinas Pariwisata beserta dinas dan asosiasi terkait untuk melakukan sidak ke seluruh perusahaan yang sudah diketahui tanpa izin. Termasuk travel agent online bodong yang juga dicurigai tidak memiliki kantor di Bali. Travel agent yang akan disasar ini dikategorikan travel agent siluman dimana terdapat sekitar 20 travel
GIANYAR-Fajar Bali Kabupaten Gianyar menjadi kabupaten pertama di Bali yang mencairkan dana desa. Bahkan akhir Januari atau awal februari 2020 ini dana desa akan ditransfer ke rekining 64 Desa di Gianyar. Pencairan terkatagori cepat ini berdampak pada cepatnya desa dalam melakukan serapan. “Cepat melakukan kegiatan, silpanya akan dapat ditekan sekecil mungkin,” Jelas Kadis PMD Gianyar, Dewa Ngakan Ngurah Adi, Kamis (30/1) kemarin. Dikatakan cepatnya cair dana desa di Gianyar karena semua desa di Kabupaten Gianyar sangat cepat dalam p e m e n u h a n p e r s ya ra t a n dalam regulasi pencairan. “Ini kalau di Kabupaten lain biasanya sulit nyari tanda tangan Bupatinya, tapi kalau saya sebagai Kadis, kalau ada yang penting seperti ini saya cari bapak Bupati ke rumah jabatan untuk nyari tanda
tangan,” jelasnya. Keuntungan yang akan diperoleh atas cepatnya pencairan dana desa ini, nanti Gianyar akan mendapat penghargaan dari Kementerian keuangan sebagai Kabupaten pengelola dana desa terbaik seperti tahun 2018 Gianyar terbaik 1, Tahun 2019 ini Gianyar terbaik 2. “Baru kemarin penghargaannya diserahkan , untuk mendapat penghargaan ini salah satu kriterianya adalah cepat bisa mencairkan. ini modal untuk Gianyar astungkara tahun 2020 akan meraih predikat terbaik 1 nasional,” jelas Ngurah Adi. Ngurah Adi menambahkan, sesuai regulasi jumlah pencairan dana desa tersalurkan menjadi tiga tahap. Tahap pertama saat ini sebanyak 40%. Sementara di Gianyar terdapat 64 Desa. “Pencairan bertahap, tidak sepenuhnya diterima, untuk tahap pertama itu 40%, tahap kedua 60%,” Tutupmya. W-010
agent menyasar wisatawan China dan India serta 40 lainnya menyasar varian pasar yang berbeda. “Yang kita indikasi lebih dari 20-an, kalau semua market mungkin 50-60 travel agent yang sudah kita kantongi data dan kita minta bantuan untuk di tindak. Terbanyak menyasar market India dan China. Anggota ASITA sendiri sekitar 402 untuk menyerap pasar. Tapi anehnya tamu mereka lebih banyak dibanding member ASITA. 150 tamu dia bisa handle per hari, kebanyakan rombongan atau group,” beber Komang Banuartha. Diungkapkan, travel agent ilegal bisa menjual paket murah dikarenakan selain tidak menggunakan guide juga mereka menggunakan kendaraan non pariwisata alias mobil pribadi. Dua hal ini saja sudah memperlihatkan mereka sudah bermain curang yang secara langsung mencoreng citra dan kualitas pariwisata Bali. Tentunya marak tumbuhnya travel agent bodong ini disebabkan masuknya kompetitor dari luar yang didukung pemain lokal yang berorientasi keuntungan saja tanpa ingin menjaga kualitas kepariwisataan Bali. “Pemerintah harus tegas dalam hal itu (penertiban, red) kalau mau membenahi Bali. Pariwisata Bali tidak perlu ramai kalau kualitis turisnya jauh lebih baik, daripada ramai kualitasnya nol hanya untuk merusak saja. Merintis Bali bisa seperti ini perjuangan sesepuh kita luar biasa. Sekarang banyak pendatang baru datang hanya memikirkan keuntungan lama-lama Bali kan hancur. Untuk itu pemerintah harus tegas dan mau mendengar asosiasi,” harap pria berdarah Indo-Jepang itu. W-015
MANGUPURA-Fajar Bali Gojek menggelar program Swadaya bertema “Cerdik Berwirausaha dan Belajar Bareng Gojek” yang ditujukan bagi para istri mitra driver GoRide dan GoCar. Program ini merupakan langkah awal yang dikembangkan Gojek untuk terus meningkatkan keberlangsungan pendapatan mitra dan keluarganya melalui ekosistem Gojek. Program ini telah dan akan digelar di beberapa kota seperti Surabaya, Denpasar, dan Malang. Keputusan untuk memberikan keterampilan memasak dan mengikutsertakan usaha kuliner para istri mitra ke dalam ekosistem GoFood diambil terutama karena dampak positif yang diberikan oleh layanan pesan-antar makanan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut. Hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) menyatakan ada dampak positif dari teknologi Gojek yang langsung terlihat pada performa bisnis partner UMKM GoFood. Hal ini tercermin dari bagaimana 72 persen responden UMKM mengalami kenaikan klasifikasi omzet setelah mereka menggunakan aplikasi khusus manajemen partner (GoBiz) dan 93 persen responden UMKM mengalami peningkatan volume transaksi setelah mereka menggunakan aplikasi GoBiz. Sejalan dengan hal tersebut, Gojek menggandeng praktisi kuliner Chef Gery Nainggolan yang membantu untuk meningkatkan keterampilan memasak para istri mitra. Disamping itu, para Chef yang melatih langsung keterampilan mereka, akan mengkurasi makanan yang akan di tampilkan di menu aplikasi GoFood sehingga menarik pembeli.
FB/DARTHA
Prees Conference acara Gojek Berdayakan Keluarga Mitra Strategic Regional Head wilayah Jatim & Bali Nusra, Leo Wibisono mengatakan, sebagai super-app pilihan utama masyarakat Indonesia, Gojek terus memberikan solusi bagi semua pihak yang ada di dalam ekosistemnya untuk hidup yang lebih baik. “Fokus kami pada kesejahteraan mitra tidak hanya terbatas pada inovasi yang kami lakukan pada platform kami. Kami percaya bahwa keluarga mitra memiliki potensi untuk meningkatkan kesejahteraannya dengan cara menambah wawasan kewirausahaan dan juga keterampilan memasak.
Untuk itulah kami meluncurkan program Cerdik Berwirausaha Bareng Gojek ini,” jelas Leo, Rabu (29/1) di Kuta. Dikatakan Leo, setelah menjalani pelatihan, Gojek juga langsung mendaftarkan para istri mitra ke dalam ekosistem GoFood dan GoPay. Kegiatan pelatihan memasak dan kewirausahaan di Bali telah dilakukan pada tanggal 10 Januari 2020 yang lalu, setelahnya tim Gojek di kota lain juga menjalankan menjalani pelatihan serupa. Diperkirakan terdapat kurang lebih dari 300-an istri mitra yang mengikuti keterampilan
memasak di kota Surabaya, Denpasar, dan Malang. “Gojek berharap dengan mengikutsertakan usaha kuliner para istri mitra dalam ekosistem GoFood, teknologi kami bisa membantu mereka dalam lingkup mengembangkan skala bisnisnya,” ujar Leo. Perkembangan positif ini terlihat dari para partner usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang bergabung dengan GoFood secara nasional termasuk di Bali yang rata-rata mengalami peningkatan omzet hingga 3,5 kali lipat sejak mereka bergabung. M-001
Berprestasi Dalam Tata Kelola Dana Desa Gianyar Kabupaten Pertama Cairkan Dana Desa di Bali
FB/SARJANA
Dana desa digunakan perbaikan infrastruktur desa
Layouter: laksmi
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
KESEHATAN 9 Virus Corona (2019 N-CoV) Belum Dikenali Karakteristiknya DENPASAR-Fajar Bali Virus Corona terbaru (2019 N-CoV) yang mewabah di daerah Wuhan, China menjadi temuan baru. Satu induk dengan Virus Corona yang menyebabkan penyakit Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan Middle Eastern Respiratory Syndrome (MERS), 2019 N-CoV masih belum dikenali karakteristiknya. Para ilmuan pun sedang mempelajari virus baru ini. Kepala Instalasi Laboratorium Terpadu RSUP Sanglah, Dr. dr. Ida Sri Iswari Sp.MK M.Kes menjelaskan, virus yang menyebabkan infeksi saluran nafas secara umum ada banyak macam. Kebetulan yang sekarang sedang mewabah ini namanya Virus Corona. Family Corona terdiri dari 4 genus (jenis), di antaranya Alfacorona, Betacorona, Gamacorona, dan Deltacorona. 2019 N-CoV ini dikategorikan dalam Betacorona bersama SARS-CoV dan MERS-CoV yang sama-sama menyerang saluran pernafasan. “Betacorona sejak tahun 2002 menyebabkan pendemik di seluruh negara, menyerang infeksi saluran pernafasan. Meledaknya pertama kali itu saat penyakit SARS oleh Virus Corona juga (SARS-CoV) tahun 2007. Kemudian penyakit MERS tahun 2015 oleh Virus Corona juga (MERS-CoV). Nah sekarang dinamakan Novel Corona Virus (2019 N-CoV) karena baru dan masih belum bisa diprediksi,” jelasnya. Karena karakteristik 2019 N-CoV belum diketahui dan belum bisa diprediksi secara pasti. Para ahli sedang mempelajarinya agar bisa menen-
tukan cara pengobatan yang tepat, serta membuat antivirus serta vaksinnya. “Antivirus yang ada saat ini tidak efektif pada 2019 N-CoV ini. Karena baru, vaksinnya juga belum ada,” tambahnya. Di sisi lain, tingkat letalitas 2019 N-CoV juga masih belum bisa diprediksi. Jika SARS-CoV tingkat penyebab kematiannya 10 persen, MERS-CoV sebesar 30 persen, maka 2019 N-CoV masih diprediksi sekitar dua persen. “Baik sifat maupun struktur virus ini belum bisa diprediksi, sehingga belum tahu bagaimana cara yang pasti memperlakukan virus ini,” katanya. Menurut dr Sri Iswari, penanganan harus dilakukan dengan seksama karena dalam perjalanannya, virus corona terbaru ini berdasarkan informasi bisa menyebar dari manusia yang terinfeksi ke manusia lainnya. “Biasanya corona virus itu kan dari hewan. Kalau kita punya hewan peliharaan, baru kita bisa kena. Tapi sekarang Virus Corona yang baru ini katanya bisa dari manusia ke manusia. Meski demikian, belum ditemukan asal virusnya dari mana sebelum ditularkan dari manusia yang terinfeksi Virus Corona ke manusia lainnya. Ada yang bilang berasal dari kelelawar dan ular. Tapi ini masih terus diteliti. Ini yang menyebabkan kita harus lebih waspada lagi, karena penyebarannya bisa lebih cepat,” terangnya. Sedangkan dari sisi gejala, kata dr Sri Iswari, sama dengan gejala influenza lainnya yakni demam tinggi dengan suhu lebih dari 38 derajat, batuk ker-
DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya MPPM mengajak masyarakat untuk dapat mengenali secara umum kriteria seseorang dapat dikatakan masuk kategori “suspect virus corona” agar dapat membedakan dengan benar. “Pertama memiliki riwayat berpergian ke negara yang terpapar virus corona dalam waktu yang cukup lama, kedua memenuhi gejala klinis, seperti demam, batuk, pilek, sesak nafas dan dibuktikan dengan hasil rontgen bahwa dia pneumonia, kalau tidak ada bukti pneumonia ya disebut tidak ada suspect itu namanya kasus dalam pengawasan,” jelas Suarjaya baru-baru ini. Ia mengatakan untuk mendeteksi keberadaan virus corona dengan tetap melakukan
surveilan atau pengawasan. Apabila ditemukan ada yang terduga maka akan dilakukan pemeriksaan mulai dari kondisi dan situasi tempat tinggal atau tempat menginapnya, kontak dengan siapa saja dan lingkungan sekitar terduga seperti apa. “Kalau misalnya ada ditemukan kasus terduga akan dilakukan pemeriksaan secara standar, kalau mengarah pada dugaan corona akan dirujuk sesuai SOP ke rumah sakit rujukan,” katanya. Sementara itu, Ia menambahkan bahwa Tamiflu adalah obat antivirus yang mengarah pada fungsi pencegahan untuk penyakit yang terinfeksi virus. Diantaranya seperti Flu Burung, dan corona ini adalah jenis virus. Saat ini belum ditemukan ada obat untuk virus corona. Ia menjelaskan bahwa virus
Apabila waktu tidur bukan lagi jadi masalah buatmu, posisi tidur kini juga bisa menjadi salah satu yang mempengaruhi kesehatanmu. Bagaimana posisi kita tidur
menentukan kesehatan kita di keesokan paginya. Bermacam-macam posisi tidur, seperti telentang, menyamping, meringkuk, dan tengkurap masing-masing memiliki manfaat dan juga dampak buruknya masing-masing bagi kesehatan. Dikutip dari Health, berikut adalah posisi tidur dari yang paling menyehatkan hingga yang paling buruk:
FB/IST
Virus Corona (2019 N-CoV)
ing, lemas, dan jika infeksinya lebih berat bisa menyebabkan pneumonia. “Sebetulnya penyakit influenza virus yang biasa bisa sembuh dengan sendirinya kalau keadaan umumnya baik, sistem imunnya baik. Nah, untuk yang saat ini berat memang, karena menyerang juga pasien
dengan sistem imun yang menurun,” ujarnya. Menurut Ida Sri, secara umum gejala infeksi 2019 NCoV sama dengan SARS-CoV dan MERS-CoV, hanya saja tingkat mortalitas atau penyebab kematiannya berbeda. Karena belum bisa dipastikan
karakter serta penanganannya, maka untuk penanganan sementara 2019 N-CoV adalah mengobati gejala yang timbul. Karena yang diserang adalah saluran nafas, maka yang diobati adalah infeksi saluran nafasnya dan gejala lain yang timbul. M-001
Masyarakat Harus Mampu Kenali Ciri Orang Terkena Virus Corona
Antisipasi Coronavirus dengan menggunakan masker
corona itu dapat menyebabkan pneumonia dan dapat dibuktikan dengan melakukan pemeriksaan laboratorium. “Seperti penyakit yang lain apalagi ini virus, ya bagi masyarakat
FB/IST
diharapkan untuk tidak panik, yang penting bagaimana cara kita mencegah dan tetap melakukan perilaku hidup bersih dan sehat setiap saat,” ucapnya. Selain itu, Kepala Bagian Hu-
kum dan Hubungan Masyarakat RSUP Sanglah, Denpasar dr. Arya WS Duarsa mengatakan terdapat tiga RS di Bali yang menjadi rumah sakit rujukan. Tiga RS rujukan tersebut di antaranya RSUP Sanglah, RS Kabupaten Tabanan, dan RS Kabupaten Gianyar, yang memiliki fasilitas ruang isolasi yang memadai. Sedangkan untuk kesiapan dari RSUP Sanglah, kata dia juga memiliki beberapa ruang isolasi yang steril dengan fasilitas ruang tunggu yang memadai. “Kami juga sudah pernah melakukan simulasi-simulasi untuk penyakit terinfeksi seperti flu burung, apabila misalnya ada pasien datang ya dari sisi SDM juga kita lengkap, baik itu dokter spesialis dan perawat khusus juga, penunjang lainnya juga siap sesuai dengan prosedur,” katanya. M-001
Lebih Sehat Tidur Telentang, Miring, atau Tengkurap?
1. Telentang Tidur telentang baik untuk mencegah nyeri leher dan punggung karena keduanya ada dalam posisi netral, mengurangi refluks asam, meminimalisir keriput, dan juga menjaga kekencangan payudara. Akan tetapi jika kamu ingin tidur telentang, pertimbangkan kemungkinan kamu mendengkur dan umumnya jadi lebih parah dalam posisi ini. Bantal yang baik untuk kamu yang lebih memilih posisi tidur terbaik ini adalah bantal yang empuk untuk menjaga kepala dan leher tetap tersokong dengan baik tanpa terlalu menaikkan kepala. 2. Menyamping Tidur menyamping adalah posisi tidur terbaik kedua, yang bisa membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Tidur menyamping bisa mengurangi kemungkinan kamu mendengkur, mencegah nyeri
FB/DETIKCOM
leher dan punggung, mengurngi refluks asam. Posisi ini juga baik bagi para ibu hamil. Namun yang perlu diperhatikan adalah, tidur menyamping bisa membuatmu cepat keriput di satu sisi wajah. Bagi wanita, posisi tidur ini juga bisa berakibat payudara melorot, karena menyamping membuat salah satu payudara menggantung dan meregangkan ligamennya. 3. Fetal atau meringkuk Posisi fetal atau meringkuk seperti bayi bukan posisi tidur yang cukup ideal, namun po-
sisi ini pas dilakukan apabila kamu sedang hamil dan tidak ingin berisiko mendengkur. Mengapa tidak ideal? Posisi meringkuk semalaman tentu membuat punggung dan sendimu akan merasa nyeri di keesokan paginya. Selain itu juga membatasi proses pernapasan diafragma, meningkatkan risiko wajahmu berkeriput dan payudara melorot. Jika memang kamu lebih menyukai posisi ini, pastikan punggungmu tidak terlalu melengkung dan dalam posisi tegak.
4. Tengkurap Tengkurap menjadi posisi yang paling buruk untuk tidur karena sulit membuat tulang punggungmu sejajar. Sehingga memberikan tekanan pada sendi dan otot yang nantinya bisa mengiritasi saraf dan menyebabkan rasa sakit, mati rasa, dan kesemutan. Hal ini juga disebabkan kamu menaruh kepala di salah satu sisi dalam waktu yang lama. Namun tengkurap baik untuk mengurangi kemungkinan mendengkur karena pernapasan bagian atas terbuka. (DETIKCOM) Layouter: deje
OLAHRAGA
10
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
MU Menang, tapi City yang Lolos ke Final Piala Liga Inggris JAKARTA-Fajar Bali Manchester City memastikan satu tiket ke babak final Piala Liga Inggris. Meski kalah 0-1 dari Manchester United di leg kedua, The Citizens menang agregat 3-2. Leg kedua Piala Liga Inggris mempertemukan City dan MU di Etihad Stadium, Kamis (30/1/2020) dini hari WIB. Pada pertemuan pertama kedua tim, The Citizens menang 3-1. MU mencetak gol terlebih dulu lewat sepakan Nemanja Matic di menit ke-35. Setan Merah unggul 1-0 hingga memasuki masa jeda. Di babak kedua, MU terpaksa bermain dengan 10 pemain usai Matic diusir wasit di menit ke-75. Meski demikian, City gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain menjadi gol. Laga tuntas dengan kemenangan 1-0 untuk Setan Merah. Meski kalah dari MU, City tetap melangkah ke babak final dengan keunggulan agregat 3-2. Skuat asuhan Pep Guardiola itu berhadapan dengan Aston Villa di laga pamungkas. Pada menit-menit awal pertandingan, City lebih mendominasi permainan. Sergio
PENGUMUMAN LELANG KEDUA PT. Bank Mandiri Taspen di Kota Denpasar, selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar dengan jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali akan melaksanakan lelang eksekusi Pasal 6 UUHT tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui Aplikasi Lelang Internet - cara penawaran tertutup (Closed Bidding) terhadap barang jaminan milik Penanggung Hutang dan/atau Penjamin Hutang/Debitur atas nama : 1. I MADE SUMAJAYA, barang yang dilelang berupa :
1. 1 ( satu ) bidang tanah kosong berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 4587/Kel. Bitera, tanggal 6-1-2016, Surat Ukur No. 02556/Bitera/2015, tanggal 22-12-2015, luas 100 M2 atas nama I MADE SUMAJAYA, terletak di Kelurahan Bitera, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Dengan Nilai Limit Rp. 165,000,000.00 dan Uang Jaminan Rp. 50,000,000.00
Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Closed Bidding” yang diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting, Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang ke Nomor Virtual Account (VA) dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas sampai dengan : Hari/ Tanggal : Jumat, 14 Februari 2020 Batas Akhir Penawaran : Pukul 08.00 WIB (waktu server Aplikasi Lelang Internet) atau Pukul 09.00 WITA Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar, GKN I – Jl DR Kusumaatmaja, Renon, Denpasar
Penetapan Pemenang : setelah batas akhir penawaran 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambatlambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada Pihak Penjual dan / atau Pejabat Lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Mandiri Taspen, Telp. (62-361) 227887, PT. Balai Lelang Bali, Telp. 0361-9073162/085102818501, atau KPKNL Denpasar Telp. 0361-229151. Denpasar, 31 Januari 2020 PT. Bank Mandiri Taspen TTD Edwindo DM. Pardede Division Head
FB/DETIKCOM
Manchester City melaju ke babak final Piala Liga Inggris
Aguero membuka peluang lewat sundulannya di menit keenam, tetapi bola bisa diamankan David De Gea. Aguero kembali mengancam di menit ke-16 melalui tendan-
gan dari kotak penalti. Bola dapat digagalkan De Gea dan hanya berbuah tendangan sudut. City kembali berupaya membongkar pertahanan tim tamu melalui variasi umpan-umpan pendek. Raheem Sterling lolos dari hadangan perangkat offside dan merangsek ke kotak penalti MU, tetapi bola dihalau keluar Harry Maguire sebelum Sterling melepaskan tembakan. Gol! MU membuka keunggulan di menit ke-35. Berawal dari tendangan bebas Fred di sisi kiri, Nemanja Matic mendapatkan bola kedua yang langsung ditendang ke gawang City dan menghasilkan gol. Skor 1-0 untuk Setan Merah. Tertinggal satu gol, City mengepung lini belakang MU untuk menyamakan kedudukan. Silva mengancam lewat sepakan dari sisi kanan di kotak penalti, namun bola hanya menyampping tipis dari gawang De Gea. City menjebol gawang MU melalui Sterling di menit ke41, memanfaatkan umpan De Bruyne. Gol tersebut dianulir lantaran hakim garis sudah mengangkat bendera tanda offside. Keunggulan MU tetap bertahan sampai memasuki waktu jeda. Skor 1-0 menjadi penutup babak pertama. Harry Maguire membuka peluang di babak kedua lewat sundulannya di menit ke-48.
PENGUMUMAN LELANG KEDUA
PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Kantor Cabang Pembantu Marga , beralamat di Jalan WisnuMarga, Kab. Tabanan, Provinsi Bali, selaku pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan, melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar dengan jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bali akan melaksanakan lelang eksekusi Pasal 6 UUHT tanpa kehadiran peserta lelang dengan cara penawaran melalui Aplikasi Lelang Internet (ALI) - cara penawaran tertutup (closed bidding) terhadap barang jaminan milik Penanggung Hutang dan/atau Penjamin Hutang/Debitur atas nama : I WAYAN MULIANTA , berupa : 1 (Satu) bidang tanah dan bangunan berikut segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya sesuai dengan Sertipikat Hak Milik No. 468/Desa Beringkit, Luas 1006 M2, atas nama : I Wayan Mega , terletak di Desa Beringkit , Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. ( Nilai Limit Rp 565.000.000, Uang Jaminan Rp 113.000.000 ) Syarat-Syarat Lelang : 1. Objek lelang dijual dengan kondisi apa adanya (as is) dan peserta lelang dapat melihat obyek lelang sejak diumumkan dan dianggap telah mengetahui/ memahami kondisi objek lelang, dan apabila ada tunggakan rekening air, telepon, listrik dan PBB menjadi tanggungan pembeli; 2. Penawaran lelang dilakukan dengan cara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui internet dengan metode “Closed Bidding” yang diakses pada alamat domain www.lelang.go.id Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Informasi Penting, Prosedur Lelang dan Syarat dan Ketentuan pada domain tersebut; 3. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan penawaran lelang ke Nomor Virtual Account (VA) dan harus efektif diterima KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang; 4. Penawaran lelang diajukan melalui alamat domain diatas sampai dengan : Hari/ tanggal : Senin, 17 Februari 2020 Batas Akhir Penawaran : Pukul 08.00 WIB (waktu server Aplikasi Lelang Internet) atau pukul 09.00 WITA. Alamat Domain : www.lelang.go.id Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar, Gedung Keuangan Negara I, Jl. DR. Kusumaatmaja, Renon, Kota Denpasar Penetapan Pemenang : Setelah Batas Akhir Penawaran. 5. Pemenang lelang akan diumumkan ke alamat email masing-masing peserta; 6. Pemenang lelang yang ditunjuk wajib membayar harga lelang dan bea lelang 2% selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, apabila tidak melunasi maka dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan penawaran lelang disetorkan ke kas Negara; 7. Uang jaminan penawaran lelang dari peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dikembalikan seluruhnya tanpa potongan dan dapat dikenakan biaya transaksi sesuai ketentuan yang berlaku pada tiap bank; 8. Karena satu dan lain hal, pihak penjual dan/ atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/ keberatan dalam bentuk apapun kepada Pihak Penjual dan / atau Pejabat Lelang. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Pembantu Marga Telp. (0361)8946014, PT. Balai Lelang Bali (0361) 9073162, KPKNL Denpasar Telp. (0361) 229151 Tabanan, 31 Januari 2020 PT. Bank Pembangunan Daerah Bali Kantor Cabang Pembantu Marga Kepala Ttd I Nyoman Netra Astawa,SH NRK. 0432
Bola masih melayang tipis di atas mistar City. City berusaha melancarkan serangan lewat aliran bola De Bruyne kepada Aguero dan Sterling. Namun belum menghasilkan Sterling mendapatkan peluang emas di menit ke-57. Mendapat umpan matang De Bruyne, ia hanya tinggal berhadapan dengan De Gea. Alih-alih menembak bola, Sterling malah membawa bola terlalu lama sebelum menendangnya. Bola pun melayang dari sasaran dan tak berbuah gol. Gawang MU kembali terancam di menit ke-70. Berawal dari bola muntah dari tendangan pojok, Kyle Walker melepaskan tendangan keras jarak jauh yang ditepis keluar De Gea. MU harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-75 setelah Matic melanggar Ilkay Guendogan. Akibatnya, ia mendapat kartu kuning kedua dan diusir wasit. Unggul jumlah pemain, City menggempur lini belakang MU di sisa waktu yang ada. Aguero mencetak gol di menit ke-83 usai memanfaatkan umpan David Silva, namun wasit menganulir gol tersebut lantaran offside. Hingga pluit akhir dibunyikan, tidak ada tambahan gol yang diciptakan kedua tim. Pertandingan ditutup dengan kemenangan MU 1-0. (DETIKCOM)
PSM Makassar Lepas Marc Klok
FB/DETIKCOM
MAKASSAR - Fajar Bali PSM Makassar merelakan Marc Klok pergi. Juku Eja pun mendoakan yang terbaik untuk pemain asal Belanda itu. CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, yang mengumumkan langsung kepergian Klok itu. Dia juga mengungkapkan bahwa kepindahan pemain 26 tahun itu mengikuti mekanisme yang ada. "Kami selalu mementingkan perkembangan karir pemain. Selama proses perpindahannya mengikuti mekanisme yang ada," kata Appi, sapaan Munafri, Kamis (30/1/2020). “Mewakili manajemen PSM, saya mendukung Klok sebagai pemain profesional agar selalu bekerja keras dan memberikan yang terbaik untuk klubnya,” Appi melanjutkan. Belakangan ini, Klok memang dirumorkan ingin hengkang. Persija Jakarta sudah terang-terangan mengungkapkan ketertarikan. Klok bergabung dengan PSM Makassar di musim 2017. Selama membela tim Ayam Jantan dari Timur, Klok bermain 84 kali dengan sumbangan 14 gol. (DETIKCOM) Layouter: deje
11 SAMBUNGAN Pemerintah Kabupaten Karangasem Gelar Forum Konsultasi Publik, Susun RKPD Tahun 2021
FAJAR BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
AMLAPURA-Fajar Bali Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Karangasem mulai mempersiapkan eksistensi pembangunan daerah tahun 2021. Eksistensi diawali penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) dibahas dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) yang dibuka oleh Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, di Wantilan Nawa Satya Kantor Bupati Karangasem , Kamis (30/1) kemarin. Wabup Wayan Artha Dipa mengatakan, dilaksanakannya Forum Komunikasi Publik rangkaian dari proses perencanaan pembangunan sekaligus mematangkan rencana awal RKPD Tahun 2021. Konsultasi publik ini, katanya, hendaknya menjadi forum yang menentukan arah kebijakan pembangunan dengan mengedepankan skala prioritas pembangunan daerah,” harapnya. “Seluruh peserta forum agar mengakomodasi usulan masyarakat secara efektif, cermat dan terencana , sehingga keperluan
masyarakat dapat dipenuhi secara bertahap,” ujarnya. Kepala Bapelitbangda Karangasem I Nyoman Ngurah Siki melaporkan, tujuan untuk menyatukan persepsi serta pemahaman bersama tentang arah pembangunan yang sudah dirancang. Selain itu untuk mendapat masukan yang akan digunakan dalam pembuatan RKPD di tahun 2021. Sesuai tema FKP pengentasan kemiskinan dan peningkatan daya saing daerah melalui peningkatan infrastruktur, komponen sumber daya manusia, investasi berwawasan lingkungan dan berkelanjutan serta pelayanan publik yang prima. “Penentuan program dan kegiatan bersifat yang menyentuh masyarakat secara langsung, efisiensi anggaran namun dapat menyentuh keperluan dasar masyarakat. Selain meningkatkan investasi di daerah, upaya mendorong PAD sehingga tidak tergantung PAD Galian C,” ujarnya. Sementara itu, Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bapelitbanda
Provinsi Bali, Ida Bagus Gede Wesnawa Punia menambahkan, langkah yang diupayakan dalam pembangunan Provinsi
Bali, salah satunya pengembangan produk lokal, disamping itu juga harus dilakukan penguatan distribusi produk
Kerap Jebak Pengendara, Warga Kedisan Keluhkan Jalan Paving Rusak Berat
BANGLI-Fajar Bali Kondisi jalan di desa Kedisan yang merupakan akses utama penghubung menuju Desa Terunyan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, kondisinya makin memprihatinkan sehingga menjadi keluhan warga yang tak pernah berkesudahan. Pasalnya, kondisi jalan paving yang ada di depan Darmaga Penyebrangan Desa Kedisan, telah rusak berat sejak lama dan telah sering menjebak pengendara saat musim hujan. Selain itu, warga juga mengeluhkan buruknya sistem drainase di ruas jalan tersebut sehingga pada saat musim hujan, ruas jalan tersebut mengalami genangan air di sejumlah titik. Pantauan belum lama di lokasi, kondisi paving yang terpasang sejak beberapa tahun itu, kini semakin rusak
berat. Di lokasi juga terlihat banyak lubang menganga yang siap menjebak pengendara. Untuk menghindari paving berlubang itu, pengemudi terpaksa melintas di bahu jalan dengan ekstra hati-hati. Petaka bisa muncul saat hujan turun, dan lokasi itu sering tergenang air hujan. Pengemudi tidak lagi berani menepi karena takut masuk got dan saat menerobos itulah mereka sering dibuat kaget karena kendaraanya terhentak akibat terjerumus lubang. “Sejauh ini memang tidak ada korban, namun kami dibuat kaget saat menerobos ai tergenang di lokasi,”ujar sejumlah warga desa Kedisan, Kamis (30/1). Hal ini diperkuat dengan pernyataan Perbekel Desa Kedisan, Nyoman Gamayana saat dihubungi terpisah. Pihaknya juga tidak menampik kondisi
rusaknya jalan tersebut telah sejak lama. Kata dia, paving yang ada di depan Dermaga Kedisan itu memang kerap menjebak para pengendara. “Dilokasi banyak lubang, dan lubang ini tidak akan terlihat saat direndam air. Warga kami dibuat kaget saat melintas di lokasi,”ujar Gamayana. Terkait kerusakan itu, jelas Gamayana, pihaknya sejatinya telah beberapa kali melaporkannya ke pemerintahan atasan dalam hal ini Pemprop Bali. Mengingat ruas jalan tersebut masuk jalan jalan propinsi. Sementara, pihak desa tidak memiliki kewenanangan untuk melakukan perbaikan. “Setiap pelaksanaan musyawarah desa, usulan perbaikan paving selalu muncul dan kami tuangkan dalam daftar usulan rencana kerja (DURK).
Ada sekitar empat kali kami telah teruskan usulan itu ke pemerintahan atasan, namun sampai sekarang belum ada tanggapan,”tegasnya. Kata Gamayana, kalau boleh pihaknya meminta agar Pemprop Bali dalam melakukan perbaikan nanti agar mengganti paving dengan aspal. Mengingat paving disana kurang cocok, karena jalan tersebut masuk jalur umum yang sering dilalui kendaraan bertonase tinggi sehingga cepat rusak. Disamping itu, dalam perbaikan nanti Pemprop Bali juga diharapkan bisa melakukan kajian untuk mengurangi genangan air di lokasi. “Jalan di lokasi sering tergenang air. Pasalnya, pembuangan air ke danau sering tersumbat oleh pasir, inilah yang diperlukan solusi,”pungkasnya. (W-002)
DARI HALAMAN 1
tujuan sasaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” jelas Kepala Bagian Organisasi Setda Buleleng, Dra. I Dewa Agung Ayu Sri Ambarawati saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (30/1). Disamping itu juga, lanjut Sri Ambarawati, peta proses bisnis ini juga merupakan salah satu indikator penilaian Reformasi Birokrasi (RB). Dari delapan area perubahan di RB yang menjadi sasaran penilaian oleh KemenpanRB, salah satunya yakni penataan ketatalaksanaan. Peta proses bisnis tersebut merupakan bagian dari penataan ketatalaksanaan, sehingga merupakan suatu kewajiban
bagi Pemerintah Daerah untuk mendorong semua unit kerjanya dalam mempercepat proses penyusunan peta proses bisnis. Diharapkan nantinya pada saat penilaian minimal salah satu indikator yang dipersyaratkan bisa terpenuhi. “Biasanya penilaian RB dilaksanakan sekitar Bulan Maret atau April, jadi sebelum itu peta proses bisnis daerah maupun unit kerja harus sudah tersedia sehingga nilai RB kita bisa ditingkatkan lagi,”tambahnya. Sementara itu, Widyaiswara Ahli Utama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Dalam Negeri, Dr. H. Suwarli, M.Si, yang bertindak sebagai narasumber sosialisasi
peta proses bisnis mengatakan hal-hal yang ditekankan dalam sosialisasi tersebut antara lain peta proses, peta sub proses, peta lintas dan peta relasi.
menyeleksi," katanya. Setelah ditentukan pemenangnya, ujar Kun Adnyana, nanti akan diambil alih oleh tim pawai untuk melakukan pembinaan ke lapangan. "Dengan demikian, tidak saja proposalnya yang diuji, tetapi di lapangan akan dilihat dan didiskusikan bersama-sama untuk memunculkan peluang-peluang realisasi artistik yang bagus dan tidak 'overlapping' antar kabupaten/kota," ucapnya. Workshop yang dipandu Ketua PWI Bali Dwikora Putra itu menghadirkan tiga narasumber yakni Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Gede Arya Sugiartha SSKar, MHum, akademisi dari Prodi Sastra Bali FIB Universitas Udayana I Gde Nala Antara, akademisi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ISI Denpasar AA Gede Rai Remawa. Rektor ISI Denpasar Prof Dr
I Gede Arya Sugiartha diantaranya mengemukakan penetapan tema dalam PKB sangat perlu untuk menjamin lahirnya karyakarya seni yang tidak saja enak ditonton, tetapi juga memberi tuntunan. "Tema bukanlah untuk penyeragaman, melainkan memayungi keragaman bentuk dan estetika setiap karya. Oleh karena itu, penjabarannya harus fleksibel dan akomodatif," katanya. Bagi seniman, tema dapat menjadi sumber inspirasi (cerita, impresi, wujud, bobot, dan tata penyajian), sekaligus menemukan hal-hal baru (inovasi) dalam garapan. Prof Arya mengatakan dari pelaksanaan PKB yang pertama hingga tahun 1992, tema PKB mengangkat kisah-kisah dalam cerita Ramayana dan Mahabharata. "Barulah sejak tahun
1993, PKB mengangkat tema khusus yakni dimulai dengan Swadharmaning Negara (Bela Negara). "Tema PKB tahun ini Atma Kertih, Penyucian Jiwa Paripurna, dilihat sebagai kearifan lokal masa lampau yang telah teruji untuk pembersihan jiwa, karena sumber-sumbernya telah banyak tersimpan, bahkan teraplikasi dalam masyarakat," katanya. Tema PKB tahun ini juga disinergikan tema PKB 2020 s e b e l u m n ya ya n g s u d a h ditetapkan "Akasacara: Menjelajah Angkasa, Membangun Dunia Maya". "Dengan menyinergikan kedua tema ini, keunggulan PKB 2020 akan d i t a n d a i d e n ga n p e n e ra pan teknologi digital untuk mendukung penyajian seni tradisi," ujar guru besar seni karawitan itu. @Ant
Buleleng Percepat Reformasi Birokrasi dan Kamis (30/1) kemarin. Menindaklanjuti Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenpanRB) Nomor 19 Tahun 2018 tentang penyusunan Peta Proses Bisnis maka Pemkab Buleleng melaksanakan sosialisasi penyusunan peta proses bisnis. Sosialisasi ini melibatkan para Sekretaris Dinas dan Kasubag Perencanaan yang membidangi.”Seluruh unit kerja di Lingkup Pemkab Buleleng sebenarnya harus mempunyai peta proses bisnis yang menggambarkan hubungan kerja antar unit kerja dalam mencapai
Itu semua diharapkan agar segera dilaporkan kepada KemenpanRB. Peta proses bisnis tersebut merupakan semacam rancangan diagram dari proses input hingga output baik itu sasaran strategis serta program-program di seluruh SKPD. ”Saya rasa waktu dua hari ini sudah cukup karena para pejabat yang mengikuti sosialisasi sudah memahami sebelumnya, jadi kami hanya memantapkan saja,” tutupnya. W-008
Pemprov Kompetisikan Materi Seni Pawai PKB 2020
DARI HALAMAN 1 seni budaya masing-masing kabupaten/kota. "Mengenai koreografi yang dikaitkan dengan tema PKB yakni Atma Kertih, nantinya akan ada ogoh-ogoh menyerupai tokoh Dharmawangsa dengan anjingnya, ogoh-ogoh Lubdaka, ogoh-ogoh Bima Suarga, dan ogoh-ogoh Manuk Dewata," ujarnya sembari mengatakan PKB ke-42 Tahun 2020 akan berlangsung dari 13 Juni-11 Juli mendatang. Terkait teknis pelaksanaan kompetisi, lanjut dia, nantinya masing-masing pemerintah kabupaten/kota bertugas mengumpulkan masing-masing materi itu minimal tiga proposal. "Kemudian tiga proposal terbaik dikirimkan ke Dinas Kebudayaan Provinsi Bali dan kami melalui tim kurator akan
lokal, selama ini kegiatan itu yang kurang berjalan secara sinergritas. “Program p en in gkatan p en didikan ,
program peningkatan tenaga kerja, itu semuanya akan kami godok kembali. Mari kita sinkronkan program-pro-
gram yang ada di Karangasem agar sinkron dengan Program Provinsi Bali, agar ada sinergitas,” ujarnya. W-016.
DARI HALAMAN 1
juga tim dari RSPAD, jauh lebih siap. Tinggal nanti utusan," ucap Jokowi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, di Kompleks Parlemen, Jl. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/1), juga telah menegaskan TNI siap mengevakuasi WNI yang terisolasi akibat Virus Corona di China. Hadi mengatakan bahwa TNI telah menyiagakan pesawat-pesawat milik TNI termasuk berb-
agai peralatan yang mendukung dalam rangka mengevakuasi Warga Negara Indonesia. Selain menyiagakan pesawat, TNI juga menyiapkan tenaga medis. Lima hari yang lalu, Hadi juga telah memerintahkan Kapuskes TNI bersama Dinas Kesehatan Angkatan untuk menyiapkan peralatan-peralatan apa saja yang harus dibawa termasuk baju astronot, ruang isolasi dan alat untuk memonitor panas tubuh manusia.cnn
Mei 2019 lalu. Seluruh bangunan bambu sebelumnya yang telah terangkai cantik dan bagus, hanyut diterjang banjir. Kendati dengan biaya terbatas dibantu beberapa donatur, Ambenan Ijo, perlahan-lahan terbangun kembali, biarpun masih ada kekurangan sarana yang belum terpasang. “Sekarang ini dalam upaya penataan, yang digarap secara swadaya,” ujarnya. Muztahidin menambahkan Ambenan Ijogading merupakan salah satu Program di Kelurahan Loloan Timur dalam melakukan kampanye kebersihan sungai dan lingkungan sekitarnya. “Tentunya taman kreatif bernilai edukasi ini menjadi tempat yang menarik untuk masyarakat. Alhamdulillah berkat dukungan dari masyarakat untuk bersantai dengan masyarakat, Ambenan Ijogading makin menarik dengan ragam inovasi yang dibangunnya,” katanya. Bahkan, tambah Ahmad Mustaqim. melalui kampung KB dan kelompok BKP (Bina Keluarga Balita ), Ambenan Ijogading mendapat bantuan sarana mainan anak, penghijauan serta dibantu bibit jenis pohon Celosia. Saat ini katanya , lokasi ini sedang dibangun pusat aktifitas seperti membangun panggung untuk aktifitas anak anak. Dia menyadari masih banyak kekurangan terutama sarana. “Harapan kami tentu harus bersinergi dengan dinas terkait
khususnya bidang pariwisata dalam memajukan Jembrana sebagai salah satu tempat rekreasi yg keren di Jembrana,” harapnya. Selain itu, juga dibangun warung yang dikelola sendiri dan hasilnya, untuk keperluan Ambenan Ijogading. Dia menyebutkan tujuan utama Ambenan Ijogading adalah tempat edukasi dan ke depan tidak ada lagu yang membuang sampah di Sungai Ijogading. “Semua anak-anak yang datang kesini, kami beri edukasi agar membuang sampah pada tempatnya. Beberapa anakanak Paud, TK, MI, SD, MIN, MTs, SMA bahkan STIJ sering juga belajar ditempat ini,” pungkasnya. Muztahidin menambahkan kendala yang paling utama sementara ini adalah akses jalan menuju Ambenan Ijogading. Pentingnya lagi perlu kembali Joging Track atau lintasan jalan ditepi Sungai Ijogading. Tak hanya itu, perlu ada perbaikan senderan tepi sungai dan lainnya, termasuk sarana penerangan serta sambungan jaringan WiFi. Meskipun masih belum lengkap, namun sebagai upaya membangun taman kreatif yang dibangun anak-anak muda Loloan Timur di tepi Sungai Ijogading. Pihaknya berharap kepada pemerintah daerah terutama Pemprov Bali, untuk membantu pengembangan Ambenan Ijogading. W-003
Satriyono sebagai Direktur Keuangan, dan Jeffry Haryadi P Manullang sebagai Direktur Investasi," katanya. Kementerian BUMN melakukan penyerahan salinan Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT ASABRI di Gedung Kementerian BUMN pada Kamis (30/1). Sebelumnya Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pand-
jaitan menyampaikan ASABRI harus dikelola oleh orang-orang profesional di bidangnya. I a m e n ya m p a i k a n k e prihatinannya terkait kasus dugaan korupsi yang terjadi di ASABRI dan meminta pihak terkait untuk membenahinya dengan cepat. Sedangkan Erick Thohir menyebutkan kondisi keuangan ASABRI masih stabil. Hanya saja, mengenai ada atau tidaknya penyelewengan hingga penurunan aset karena salah investasi akan ada proses penanganannya tersendiri. @ant
Jokowi Perintahkan Segera Evakuasi WNI di Wuhan
Menurut Jokowi, pemerintah tak dapat langsung mengevakuasi lantaran banyak prosedur yang harus dilalui. Rencananya, lanjut Jokowi, proses evakuasi akan dibantu oleh TNI. Dari TNI sendiri diklaim telah siap untuk menjalankan proses evakuasi tersebut. "Ya memang paling siap dari TNI. Bagian kesehatan. Ada
Bantu Pengembangan Taman Kreatif Ambenan Ijogading DARI HALAMAN 1 taman rekreasi kreatif yang lebih dekat dengan lingkungan serta diminati para anak anak muda atau kaum milineal. Wisata alternatif dengan diberi nama Ambenan Ijoding, dibangun secara swadaya oleh para pemuda dan pemudi Loloan Timur. Perlahan-lahan akhirnya terwujud Ambenan Ijoading, yakni sebuah tempat rekreasi berbahan bambu dan berlokasi di tepi Sungai Ijogading. Selain tempat rekreasi untuk selfie, dibangunnya lokasi di tempat itu, untuk menggalakan kebersihan terutama kebersihan sungai yang selama ini sering jadi sorotan. Ide kreatif ini, meskipun belum rampung total, lokasi itu sudah ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal. “Ambenan Ijogading ini, mulanya bertujuan untuk mengembangkan desa atau kelurahan dalam pemberdayaan potensi yang ada di Loloan Timur. Namun di samping itu, juga bertujuan supaya masyarakat tidak lagi membuang sampah di sungai Ijogading,” ujar Ketua Pokdarwis yang juga kreator Ambenan Ijogading, Ahmad Mustaqim didampingi Kaling Loloan Timur, Muztahidin, Kamis (30/1). Sebelumnya lokasi Ambenan Ijogading terkena musibah banjir sehingga merusak penataan tempat rekreasi alternatif tersebut yang terjadi di Bulan
Erick Berhentikan Dua Dirut ASABRI DARI HALAMAN 1 di Jakarta, Kamis. Ia mengatakan melalui SK tersebut, Menteri BUMN juga mengubah nomenklatur jabatan anggota-anggota direksi ASABRI yang semula hanya tertulis direktur menjadi Direktur SDM dan Hukum, Direktur Keuangan, dan Direktur Investasi. "Untuk mengisi jabatanjabatan tersebut, Menteri BUMN mengangkat Eko Setiawan sebagai Direktur SDM dan Hukum, Helmi Imam
Layouter: deje
12
POLITIK DPRD Bali Sarankan BPK Audit Investigasi PT. CIPL
FAJA R BALI
JUMAT, 31 JANUARI 2020 l Tahun XX
NasDem dan PKS Siap Kawal Omnibus Law
Dituding Tak Menghrgai Gubernur dan Dewan
Pertemuan Fraksi NasDem dengan Fraksi PKS di Kompleks DPR RI
JAKARTA-Fajar Bali Partai NasDem dan PKS akan memastikan pembentukan empat Undang-undang sapu jagat atau omnibus law memihak pada kepentingan rakyat. keduanya pun siap bersikap kritis selama proses pembentukannya. “Ya kami menyamakan persepsi. Kami juga belum tahu isi omnibus lawnya seperti apa. Yang jelas kalau itu kepentingannya baik untuk masyarakat tentu akan didukung bersama,” kata Wakil Ketua DPR asal NasDem, Rachmat Gobel usai menerima kunjungan Fraksi PKS di lantai 22 Komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (30/1), dilansir dari mediaindonesia.com Pada kesempatan itu hadir Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS Aboebakar Alhabsyi dan Ketua Bidang Media Komunikasi Publik DPP Partai NasDem Charles Meikyansyah. Menurut Rachmat, pertemuan dengan Fraksi PKS untuk memperkuat sinergi
serta menyikapi pembentukan omnibus law. NasDem menginginkan UU sapu jagat itu memberikan manfaat lebih banyak bagi rakyat. “Tadi kami bahas yang penting adalah bagaimana kepentingan masyarakat . Dan PKS dalam posisinya akan terus mengkritisi kalau itu merugikan masyarakat. Itu yang saya dengar,” paparnya. Ia menambahkan, banyak isu lain yang masuk dalam agenda pertemuan tersebut. Hal ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan kedua pimpinan partai sehari sebelumnya. “Banyak hal. Kami membahas bagaimana kami bisa mendukung programprogram pemerintah, membahas omnibus law dan halhal lain,” pungkasnya. Pada kesempatan sama, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengaku senang bisa membahas isu terkini dengan NasDem. Dengan demikian upaya memastikan pembentukan UU berpihak kepada rakyat jauh lebih kuat. (MI)
Hadiri Imlek Nasional, Jokowi: Mari Syukuri Keberagaman
Presiden RI Joko Widodo
JAKARTA-Fajar Bali Presiden Joko Widodo menghadiri Perayaan Imlek Nasional 2020 di Indonesia Convention Expo (ICE) BSD, Tangerang Selatan, Kamis (30/1). Tak seperti biasanya yang kerap mengenakan batik atau kemeja putih, Jokowi kali ini tampil dengan cheongsam merah menyala karya desainer Anne Avantie. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang mendampingi Jokowi juga turut mengenakan baju khas Tionghoa. Presiden bahkan sempat berguyon mengomentari penampilan Menko PMK yang mengenakan cheongsam dengan kopiah muslim. “Menko PMK pakai baju adat Tionghoa tapi pakai peci. Nggak ada selain di Indonesia, yang begitu nggak ada,” kata Jokowi diikuti tawa para tamu undangan. Tak hanya sampai di situ, candaan Jokowi juga berlanjut menyasar penampilan Ketua Panitia Imlek Nasional Gandi Sulistiyanto. Sebagai orang Tionghoa yang notabene
juga ketua panitia, Gandi justru mengenakan beskap Jawa lengkap dengan blangkon. “Saya senang pagi ini bisa pakai baju ini (cheongsam). Ketua panitianya justru pakai baju tradisional Jawa. Ini kan dibalik-balik aja,” ucap mantan Wali Kota Solo itu dikutip dari mediaindonesia.com Menurut Presiden, gaya berpakaian ‘terbalik-balik’ itu menyimbolkan penghargaan keberagaman yang patut dirawat. Ia mengingatkan keberagaman yang dimiliki bangsa ini perlu terus dirawat. Tahun ini, merupakan kali kedua Jokowi menghadiri perayaan imlek nasional. Perayaan tahun ini mengusung tema Bersatu untuk Indonesia Maju. Sebanyak 10.000 tamu undangan hadir berasal dari profesi dan agama. Jokowi menegaskan keberagaman yang ada tetap harus dijaga dan menjadikan masyarakat satu sebagai saudara sebangsa dan setanah air. “Bayangkan kita ini beragam dengan 714 suku dan bahasa daerah 1.100 lebih. Enggak ada negara seberagam Indonesia. Ini yang patut kita syukuri,” tuturnya. (MI)
DENPASAR-Fajar Bali Setelah memediasi permasalahan karyawan yang tidak mendapat gaji selama 3 bulan, DPRD Bali akhirnya mengundang PT. CIPL (Citra Indah Pralaya Lestari) bersama Perusda Bali untuk menindaklanjuti hasil kesepakatan bersama beberapa waktu yang lalu. DPRD Bali yang terdiri dari Komisi I dan II tersebut meminta penjelasan soal kesepakatan yang sebelumnya dibuat dirubah guna menekan dan mengikat karyawan. Hadir dalam Rapat Direktur PT. CIPL Cokorda Dharma Putra beserta direksi lainnya serta Perusda Bali yang diwakili oleh Direktur Bidang Keuangan Ida Bagus Purnawa Bawa. Awalnya, Pimpinan Rapat yang juga Ketua Komisi I DPRD Bali I Nyoman Adnyana meminta kepada PT. CIPL untuk menjelaskan bagaimana kesepakatan bisa dirubah. Dimana, dalam kesepatakan awal tidak disebutkan akan langsung mengubah sistem pengupahan menjadi borongan. Namun, pihak PT. CIPL bersikukuh tak merubah melainkan, hanya menambahkan saja. “Kami tidak merubah (kesepakatan), kami hanya menambahkan saja. Sesuai saran Pak Gubernur Bali bahwa Perusda diminta untuk segera mengambil alih, dengan catatan mengembalikan kompensasi,” ujar Direktur PT. CIPL Cokorda Dharma Putra saat Rapat di Lantai III Gedung DPRD Bali, Kamis (30/01). Dharma Putra beralasan, produktivitas karyawan selama ini dianggap menurun. Sehingga tidak sebanding dengan hasil produksi serta penjualan usaha. Hal inilah dianggap menjadi beban bagi PT. CIPL. Disamping itu, sistem borongan diklaim sebagai upaya untuk bertahan sembari menunggu investor baru masuk dan kompensasi. “Sambil men-
TINDAK LANJUT ; Rapat antara Komisi I dan II bersama PT. CIPL serta Perusda Bali
unggu proses pengambilan lahan sesuai arahan Bapak Gubernur dan menerima kompensasi itu, kita berjalan. Karena ada kewajiban yang tidak bisa dipending (bayar listrik, dll). Dalam proses transisi ini, kita bisa beroperasional dengan mekanisme borong,” jelasnya. PT. CIPL justru seakan menyalahkan Perusda yang terkesan tidak mengkoreksi dan diam saja dalam hal kesepakatan. “Kami pun merasa heran, kenapa saat kita mengujakan tambahan isi kesepakatan, pihak Perusda, mengkoreksi atau melakukan perbandingan itu, tidak,” akunya. Direktur Keuangan Perusda Bali Ida Bagus Purnawa Bawa mengatakan, pihaknya sudah sejak awal tidak berani untuk menandatangani kesepakatan. Pasalnya, isinya berubah dari kesepatakan awal. “Direktur operasional kami tidak berani menandatangi, karena berbeda. Apa yang disimpulkan itu adalah produk
anggota dewan. Jadi harus kami hormati,” singkatnya. Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Bali Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana tampak geram dengan sikap dan pernyataan dari PT. CIPL. Menurutnya, kesepatakan sejatinya tidak bisa asal dirubah ataupun ditambahkan begitu saja. Apalagi kesepakatan yang melibatkan lembaga resmi seperti DPRD. Dirinya justru mempertanyakan kebenaran terkait Gubernur Bali yang telah menyepakati untuk memberikan kompensasi kepada PT. CIPL. “Saya kira, tidak ada perjanjian yang menyebutkan hal tersebut. Kita harus baca ulang semuanya. Seandainya diperjanjiannya muncul seperti itu, tidak mungkin Pak Gubernur memberikan perintah kepada Perusda untuk itu (bayar),” tegasnya. Gung Adhi (sapaan akrabnya), jika memang PT. CIPL
ngotot dan tidak mau menyelesaikan tanggungjawabnya, ia menyarankan agar dilakukan audit oleh BPK. “Kalau tidak mau berdamai dengan baikbaik, kalau terjadi hal tidak membayar setahun, dua tahun, apalagi membuat pernyataan tidak mau membayar, ajukan saja (ke) BPK. Itu korupsi, itu sudah merugikan keuangan negara,” tegas dia. Dengan demikian, PT. CIPL dituding tidak menghargai Gubernur Bali dan Lembaga Dewan. Menjelang berakhir rapat, suasana semakin memanas. Salah satu anggota Komisi II DPRD Ketut Sugiasa tampak emosi dan geram menyikapi tanggapan Direktur PT. CIPL yang terkesan berbelit-belit dan memutar balikan fakta. “Saya kira ini akan bolak balik ini. Begini, kita tidak boleh rapat baru ini Pak. Kita hanya menindaklanjuti hasil yang disana. Kalau ini bapak buka lagi, jadi bingung lagi. Apa yang terjadi sampai kita tertawa, bersalaman, itu-
kan kesepakatan bersama. Kita sepakat dan dibacakan,” tegas Sugiasa. Mantan Ketua DPRD Jembrana ini menyebut bahwa rapat saat ini bukan bermaksud menekan salah satu pihak, hanya memfasilitasi saja. Disisi lain, Ketua Komisi I DPRD Bali Nyoman Adnyana sempat mempertanyakan sikap dari PT. CIPL yang terus berkata soal Banding. Baginya, banding saat ini tidak masuk akal dan tak bisa dilakukan. Pasalnya, belum masuk ke Persidangan. “Yang dimaksud bapak banding itu apa?. Ini bukan persidangan, hanya rapat,” jelas dia. Bahkan, apabila persoalan terus berlarut-larut dan tak kunjung selesai, pihaknya mengancam akan mengeluarkan rekomendasi agar diteruskan ke ranah hukum. “Kalau begini, kami bisa saja merekomendasikan untuk jalur hukum. Kami harapkan kesepakatan awal itu dijalankan,” tegas politisi asal Bangli ini. W-011*
Komisi I Pantau Terus Rekrutmen CPNS DENPASAR-Fajar Bali Komitmen ditunjukan oleh DPRD Bali dalam memantau dan mengawal proses Rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Hal ini terbukti dari kedatangan Komisi I DPRD Bali yang turun langsung ke lokasi pendaftaran di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) di Jalan Hayam Wuruk Denpasar, Kamis (30/01). Ketua Komisi I DPRD Bali Nyoman Adnyana didampingi anggota lainnya seperti Ketut Juliarta, Made Rai Warsa, serta Kepala Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali Ketut Lihadnyana menyatakan, pihaknya ingin proses rekrutmen bisa berjalan lancar tanpa ada kendala. Disamping itu, tak ada kecurangan. Iya, kami memantau itu. Kita ingin mengawal dan memantau
agar seluruh proses berjalan lancar,” katanya. Dari pantauannya, apa yang dilakukan oleh panitia sudah berjalan cukup baik. Dimana, para peserta dan para pengantar juga diberikan semacam kuisioner tentang kepuasan publik dalam hal rekrutmen. Hal lain yakni hasil passing grade juga telah dipaparkan dengan jelas. “Disebarin kuisioner tingkat kepuasan publik kepada peserta dan pengantar. Passing grade yang lulus juga ditempel,” tandasnya. Terakhir, Politisi PDIP asal Bangli ini juga menyempatkan diri menyapa para pendaftar dan memberikan motivasi serta arahan tentang aturan-aturan yang harus dilakukan selama proses rekrutmen berlangsung. W-011*
PANTAU ; Komisi I DPRD Bali berkomitmen untuk ikut mengawal dan mengawasi proses rekrutmen CPNS
Permudah Pelaporan Sengketa Pilkada, Bawaslu Bangli Gencarkan Sosialisasi SIPS BANGLI-Fajar Bali Pemerintah kini terus berupaya melakukan perbaikan terhadap sistem pelaporan sengketa Pilkada di Indonesia. Salah satu yang kini gencar disosisalisasikan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) adalah Sistem Informasi Penyelesaian Sengketa (SIPS) Pilkada Tahun 2020 berbasis elektronik. Aplikasi SIPS juga disosiliasikan Bawaslu Bangli,Kamis (30/1). Acara yang dihelat di Oemah Stroberi Desa Pengotan, Kecamatan Bangli, dihadiri tujuh parpol peraih kursi di DPRD Bangli dan KPUD Bangli. Menurut Ketua Bawaslu Bangli I Nengah Purna, SIPS bisa mempermudah dan mem-
percepat sistem pelaporan berkaitan dengan sengketa Pilkada. “Dengan sitem ini, parpol, pasangan bakal calon dan pihak-pihak yang merasa dirugikan oleh kebijakan penyelenggara Pilkada bisa membuat laporan dengan cepat. Malahan mereka bisa membuat pelaporan dari rumah dengan langsung masuk ke website kita,”tegas Purna. Pria asal Desa Pengotan ini, juga menjelaskan, sosialisasi ini sebagai bentuk pihaknya ingin mencitpakan rasa keadilan kepada para kontestan Pilkada Bangli nantinya. Dengan harapan, pelaksanaan Pikada Bangli 2020 bisa berjalan aman lancar dan kondusif. Namun bila terjadi sengketa,
SOSIALISASI ; Bawaslu Bangli saat melakukan sosialisasi SIPS Pilkada, Kamis (30/1)
pihak yang ingin melaporkan sengketa bisa dengan melalui SIPS ini. “Meski pelaporannya belum lengkap bisa melalui
SIPS ini, yang penting laporan awal bisa masuk. Sementara untuk data dan bukti-bukti pendukung bisa disusul kemudian
melalui hard copy,”katanya. Disinggung tentang kemungkinan sengketa Pilkada yang terjadi, lanjut Purna, bisa saja ada Parpol yang menjadi pengusung pasangan calon disebut memiliki kepemimpinan ganda, sehingga mereka bisa didiskualifikasi sebagai pengusung. Selain itu, bisa saja dalam pemeriksaan kelengkapan bakal calon, ada bakal calon yang dirugikan dengan disebut melampirkan ijasah palsu. “Bila mereka merasa dirugikan bisa saja melaporkannya ke kita. Yang sudah tentu pelaporan yang masuk ke Bawaslu nanti bisa didukung buki-bukti yang autentik sehingga bisa kita tindaklanjuti,”pungkas Purna. W-002 Layouter: Zora