FAJAR BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
PHR Bali Belum Maksimal
Selamat Pagi
Pak Gubernur Desa Belimbing kok Tak dapat Gerbangsadu?
Pemprov Gandeng Dirjen Pajak Kejar Wajib Pajak ‘Nakal’
Pemberian bantuan dana Gerbangsadu bagi desa-desa yang masih dililit kemiskinan, mesti didata secara cermat. Pasalnya sejumlah desa yang justru tingkat kemiskinannya FB/DONY mencapai 35 persen belum mendapatkan I Gusti Omardani Gerbangsadu. Seperti yang dilontarkan I Gusti Omardani, mantan Perbekel Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Tabanan Jumat (5/9) kemarin. Omardani menilai, program Gerbangsadu sangat luar biasa. Memberikan dana bantuan kepada desa sampai Rp 1 miliar. Namun ia menyayangkan kenapa desa yang justru tingkat kemiskinaannya lebih tinggi belum mendapatkan program Gerbangsadu. Seperti Desa Belimbing
Pemprov Bali belum mampu mencapai target Rp 8 triliun dari wajib pajak. Sampai saat ini, baru terpenuhi Rp 6,8 triliun. Hal itu menjadi indikator, bahwa partisipasi wajib pajak di Bali masih rendah. Bahkan dari 800 travel yang terdata di Bali, belum seluruhnya membayar pajak. Demikian juga dengan penyelenggara pariwisata dan pemilik vila yang menjamur hingga ke pelosok Bali.
FB/DONY
TANDA TANGAN-Gubernur Bali Made Mangku Pastika menandatangi sebuah MoU dengan Direktur Jenderal Pajak RI Fuad Rahmany.
Telusuri Aliran Dana
ke hal. 11
Pesan Inspiratif Biarlah pengalaman masa lalu kita jadi tonggak petunjuk, bukan tonggak yang membelenggu kita. Bung Hatta
DOMPET Dana Punia UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Rp 106,088,000
026/VI/W-020
DENPASAR-Fajar Bali Sebagai ikon pariwisata dunia, pajak menjadi salah satu sumber andalan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemprov Bali. Baik berupa pajak kendaraan maupun hotel dan restauran. Sayang, partisipasi wajib pajak dinilai masih sangat rendah. Oleh karena itu, Jumat (5/9) kemarin, Gubernur Bali, Made Mangku Pastika secara khusus menggandeng Direktur
Jenderal Pajak RI untuk menandatangani sebuah Memorandum of Understanding (MoU). Dengan harapan, pelacakan wajib pajak di Bali dapat diintensifkan. Bertempat di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Direktur Jenderal Pajak RI, A. Fuad Rahmany mengungkap tak hanya di Bali partisipasi wajib pajak minim. Fenomena yang sama
ke hal. 11
Senin Anak Candra Dipanggil SEMARAPURA-Fajar Bali Kejaksaan Negeri Klungkung mengaku telah memanggil dan meminta keterangan dari seluruh pemilik lahan yang lahannya dibebaskan untuk jalan menuju Dermaga Gunaksa. Menurut Kasi Intel Kejari Klungkung, Suhadi, keterangan dari pemilik lahan sudah
dirasa cukup, namun tidak menutup kemungkinan ada pemilik lahan yang bakal dimintai keterangan lagi. Terkait pemeriksaan putra-putri Wayan Candra, Suhadi menjelaskan pada Senin (8/9) nanti kedua anaknya akan dimintai keterangan terhadap kasus ayahnya. Peman-
Wacik Serahkan Surat Pengunduran Diri
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
Total Keseluruhan
Harga Eceran: Rp 3.000,-
Jero Wacik
FB/DONY
JAKARTA–Fajar Bali Jero Wacik telah resmi mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai menteri kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Jumat (5/9). Politikus Partai Demokrat itu mundur setelah dirinya terbelit kasus dugaan pemerasan di lingkungan Kementerian ESDM. “Presiden tadi pagi (kemarin, red) telah menerima surat pengunduran diri Pak Jero. Nanti diproses,” ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di kompleks Istana Negara, Jakarta. Surat Jero ini belum direspon oleh Presiden. Julian mengaku Presiden tidak memberikan tanggapan tertentu atas pemberian surat mundur Politikus ke hal. 11
ggilan putra putrinya ini berkaitan dengan aliran dana yang mengalir ke perusahaannya yang berkaitan dengan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). “Ya, nanti (senin) akan kita mintai keterangan, terkait dengan aliran dana tersebut,” terang Suhadi. ke hal. 11
014/VI/KTR
Sedana Arta Cueki Lirikan Demokrat dan Gerindra
Rona
BANGLI-Fajar Bali Partai Demokrat dan Gerindra di Bangli boleh saja main lirik ke Sedana Arta untuk diusung menjadi Cabup kuat tandingan Made Gianyar. Tetapi lirikan itu tak mendapatkan respon dari Wabup Bangli ini. Sedana Arta justru mengambil sikap diam dan PILBUP manut, terlebih setelah mendapat BANGLI ‘tekanan’ atau penegasan dari elit PDIP, I Wayan Koster. Memang sebelumnya Koster mengimbau agar kader PDIP di Bangli solid dan tak mudah terpecah belah. “Saya ini kader PDIP. Saya akan selalu tunduk dengan keputusan partai”, jawab Sedana Arta melalui pesan singkat pada Jumat (5/90 kemarin. Sepertinya Sedana Arta akan tetap bergandengan dengan I Made Gianyar karena dianggap pasangan yang memiliki elektabilitas tinggi di gumi Bangli. ke hal. 11
Budaya Bali di Tengah ‘Bom’ Globalisasi Jango Kritik Mental Kaum Muda Lewat Kartun Tampaknya para akademisi tak perlu repot berteori soal moral anak bangsa yang merosot akibat tak siapnya menangkal arus modernitas-globalisasi. Bali yang identik dengan pariwisata, seni dan kebudayaan tergerus dalam lingkaran modernitas yang menggiring generasi muda melupakan identitas atau jati dirinya. Gerakan kesadaran moral dan budaya divisualisasi lewat gambar karikatur oleh sang kartunis Jango Pramartha. DENPASAR-Fajar Bali Jika para akademisi punya teori sebagai pisau untuk membedah persoalan sosial di Bali, maka Jango Pramartha punya kartun. Kartun Jango pun ibarat pisau tajam yang mengiris-ngiris persoalan sosial-budaya yang sedang dihadapi Bali. Singkatnya, kartunis Bogbog ini menggunakan kartun sebagai
NYOMAN AYU ARNI
FB/IST
Hobi yang Berbuah Manis FB/IST
Jango Pramartha
media kritik sosial yang diharapkan bisa memberi efek perenungan. Ketika ditemui belum lama ini di Jalan Kedondong Gang I, Denpasar, Dosen Institut Seni (ISI) Denpasar ini bicara banyak soal moral anak muda kini. Jango seperti mengalami kegelisahan estetik untuk membuat visualisasi
ke hal. 11
FB/IST
Berawal dari hobi mengoleksi sepatu, siapa sangka Nyoman Ayu Arni, S.E, M.M menjelma menjadi salah satu desainer sepatu yang karyanya dikenal hingga ke negeri seberang. Wanita asal Kintamani, Bangli ini mengawali bisnis sepatu dengan membuka sebuah outlet kecil di Kuta Square pada tahun 2000. Sampai pada akhirnya, takdir membawanya bertemu dengan seorang desainer asal Itali yang kemudian tertarik dengan sepatu hasil karyanya. “Dulu waktu dapat order 500 pasang sepatu, semuanya saya kerjakan sendiri. Mulai dari memilih bahan, desain, sampai ke hal. 11
562/IX/RON
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: dejerie
join facebook.com/fajar.bali
2 Tolak Gugurkan Kandungan, Dianiaya DENPASAR-Fajar Bali Nestapa bagi wanita yang satu ini, sebut saja Ren (30). Karena menolak menggugurkan kandungan atas permintaan pacarnya, Ren dianiaya hingga babak belur. Penganiayaan itu dilakukan sang pacar, I Wayan KR (32) di rumah kosannya di Jalan Kediri Gang mandiri I/5, Kuta, pada Senin (01/09) lalu. Dalam laporannya korban mengatakan, sang pacar I Wayan KR memaksanya untuk menggugurkan kandungan. Diduga kuat, I Wayan KR yang tinggal di Banjar Rending Karangasem ini malu akan kehamilan pacarnya dan diketahui oleh keluarganya. “Selama ini mereka sudah tinggal serumah dan korban hamil,” bisik sumber petugas Polresta Denpasar Jumat (05/09) kemarin. Karena menolak menggugurkan kandungan, I Wayan KR marah. Lelaki ini emosi dan menganiaya korban hingga sekujur tubuh korban babak belur. Korban dipukuli dibagian perut dengan tangan kosong. Bahkan lebih tragis lagi, lengan kiri korban disulut dengan api rokok. Tidak terima dianiaya, korban melaporkan kasusnya ke Polresta Denpasar, pada Jumat (05/09) kemarin. Kasus penganiayaan juga dialami seorang wanita, sebut saja Tety asal Batam. Korban melaporkan dianiaya pacarnya sebut saja AL di rumahnya di Jalan Dewi Sri IV nomor 5 (Puri Erawan kamar nomor 308, Kuta, pada Minggu (31/08) sekitar pukul 18.35 Wita. Menurut korban kepada penyidik Polresta Denpasar, AL yang bekerja sebagai Chef Huu Bar Seminyak, Kuta itu menganiaya karena salah paham. AL yang tinggal di Jalan Sri Laksmi nomor 17, Sunset Resident kamar 301 Kuta itu marah dan menganiaya korban dengan tangan kosong dan kaki. Akibatnya korban mengalami cedera para telinga kiri robek, bibir atas luka robek, dahi kiri dan leher memar, kepala belakang dan pahan kanan memar karena ditendang dengan kaki. Dikonfirmasi terpisah, Kasubag Humas Polresta Denpasar AKP IB Made Sarjana mengatakan kasus ini masih dalam penyelidikan jajaran Sat Reskrim Polresta Denpasar. “Masih didalami kasusnya,” bebernya kemarin. R-005
Tertutup, Sidang Pembunuhan Hadirkan Saksi Anak
DENPASAR-Fajar Bali Sidang kasus pembunuhan yang terjadi persis di depan kantor DPD Golkar Bali, Kamis lalu kembali dilanjutkan. Pada peridangan dengan terdakwa Marito Jelson Suares Ferera (25), jaksa penuntut umum (JPU) Eddy Arta Wijaya menghadirkan satu orang saksi. Karena saksi masih berstatus anak-anak, saat memberikan kesaksian dia wajib didampingi orang tuanya. Sidang ini digelar secara tertutup. Dihadapan majelis hakim pimpinan Ahmad Paten Sili, saksi berinisal KB mengaku tidak tahu jika terdakwa minta diantar untuk menemui korban. Usai sidang, jaksa Eddy Arta Ditemui mengatakan, intinya saksi tidak tahu kalau dia mengantar terdakwa untuk menemui Erwin Hariadi (korban). "Saksi dimintain tolong oleh terdakwa untuk mengantar kerumah terdakwa," ujar Eddy. Dikatakan pula, terdakwa saat itu mengatakan kepada saksi untuk mengantarkanya kerumah menaruh tombak. "Tapi sampai di depan kantor Golkar, terdakwa meminta kepada saksi untuk memperlambar laju motor. Saat itu terdakwa tiba-tiba lompat dari motor, padahal motor belum berhentin."Jelas Eddy mengutip ucapan saksi. Hanya berselang satu menit, Marito kembali menemui saksi dan meminta untuk mengantarnya hingga ke Jalan Kenanga. "Tapi saksi mengatakan saat Marito kembali dia tidak melihat apakah Marito masih membawa tombak atau tidak. Tapi yang jelas saksi mengatakan mencium bau amis,"kata jaksa yang bertugas di Kejari Denpasar itu. Usai menurunkan terdakwa di Jalan Kenangan, saksi langsung pergi. Saksi baru mengetahui adanya pembunuhan saat hendak dilakukan rekontruksi. Seperti diketahui, terdakwa Marito menjadi terdakwa karena melakukan penganiayaan yang menyebabkan Erwin Hariyadi meninggal. Persitiwa itu terjadi persis di depan kantor DPD Golkar Bali pada tanggal 15 Mei sekira pukul 23.30 wita. Dari dakwaan jaksa dipaparkan, peristiwa berdarah itu terjadi karena terdakwa menerima tantangan korban. W-007
Pencuri Motor Baru Keluar dari Penjara
DENPASAR-Fajar Bali Tersangka Abidin Pratama yang ditangkap jajaran Polsek Kuta dalam kasus pencurian motor mengakui baru keluar dari penjara lapas Kerobokan. Lelaki asal Surabaya ini mengaku pernah masuk penjara dalam kasus pencurian HP. Namun karena tidak punya pekerjaan tetap, dia kembali beraksi di Hotel Rita di Jalan Popies I Gang Sorga Kuta. Tersangka Abidin mengaku sebelum ditangkap jajaran Polsek Kuta, pada Kamis (28/8) lalu, dia sudah masuk penjara. “Saya dua kali ditangkap Polsek Kuta. Tahun 2011 dan 2013 saya masuk penjara karena mencuri HP teman. Saya dipenjara 6 Bulan dan kedua kali 7 Bulan,” ujarnya kemarin. Aksi pencurian motor di Hotel Rita dilakukannya lantaran tidak punya uang setelah keluar dari penjara. Dengan modus menginap di hotel yang berlokasi di Jl Popies I, Gg Sorga, Kuta dia mengincar motor milik satpam hotel I Wayan Agus Warta. “Saya sudah dua hari menginap di hotel dengan biaya permalamnya Rp 150 ribu. Uang untuk bayar hotel kiriman dari orang tua yang tinggal di wilayah Kebun Jeruk, Jakarta,” ucap pria dengan gaya kemayu itu. Setelah penjaga hotel ke kamar kecil sekira pukul 02.00, Abidin menggunakan situasi itu untuk melancarkan aksinya. Abidin masuk ke dalam pos dan mengambil kunci motor Honda Beat DK 8605 KJ milik penjaga hotel di atas meja. Tidak sampai disana, Abidin juga mengambil televisi di pos. “Motor, televisi hingga helm saya curi. Agar tak menjolok, televisinya saya bungkus dengan sprai hotel,” katanya. Selanjutnya barang curian itu ditaruh di kosnya di Jalan Raya Kuta, Gang Mawar. Apakah motor curian itu akan dijual ? Abidin mengatakan, sebelum dijual motor itu dipakainya terlebih dulu. Sedangkan televisinya belum sempat dijual lantaran keburu ditangkap polisi. “Saya sudah binggung mencari kerja dimana. Sebab ijasah SMA saya hilang entah kemana. Sebelum masuk penjara saya sempat kerja di Alfa Midi,” tandasnya. R-005
METRO KOTA
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Sayembara Kasus Pencurian 4 Mobil Pick-Up
Kapolda Beri Hadiah Rp 10 Juta DENPASAR-Fajar Bali Kasus hilangnya 4 unit mobil Pick-Up dalam sehari hingga kini masih misterius. Oleh karena itu, Kapolda Bali Irjen Pol AJ Benny Mokalu menggelar sayembara kepada siapa saja, bagi yang berhasil menangkap para pelaku pencurian 4 mobil Pick-Up, akan dihadiahi segepok uang. Untuk satu pelaku dan satu mobil akan dihadiahi uang sebesar Rp 10 juta. Sumber dikepolisian mengungkapkan, janji tersebut diberikan Kapolda saat mengadakan pertemuan dengan anggotanya beberapa hari lalu. Dalam pertemuan tersebut Kapolda menjanjian akan memberikan
bonus kepada siapa saja yang berhasil menangkap. “Kapolda berjanji bagi siapa saja yang berhasil mengungkap dan menangkap akan diberikan hadiah. Untuk satu pelaku dan satu mobil akan diberikan hadiah sebesar Rp 10 juta,” bisik sumber kepolisian pada Jumat (05/09) kemarin. Menurut sumber, sayembara itu dilakukan Kapolda Bali karena kasus pencurian 4 unit mobil Pick-Up pada Senin (25/09) lalu belum terungkap. Bahkan, kasus ini semakin misterius karena kesemuanya mobil yang hilang adalah mobil Pick-Up berwarna hitam.
“Kasus ini termasuk aneh karena semuanya mobil Pick-Up dan hilang dalam sehari,” beber sumber yang enggan disebut namanya itu. Sementara itu, sumber kuat dikepolisian menerangkan hilangnya 4 unit mobil Pick-Up masih dalam penyelidikan polisi. Polisi telah membentuk tim gabungan untuk mengejar kawanan ini. Hanya saja, hingga kini belum ada petunjuk ataupun informasi terkait pelaku ataupun keberadaan mobil pick up tersebut. Dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polresta Denpasar, AKP Nengah Sadiarta mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki kasus pencurian Pick-Up
tersebut. “Masih kami selidiki,” jelasnya Jumat (05/09) kemarin. Soal sayembara Kapolda memberikan bonus kepada siapa saja yang berhasil mengungkap, belum dibenarkannya. Meski demikian, mantan Kasat Reskrim Polres Gianyar ini sempat mendengar selentingan kabar sayembara tersebut. “Kalau informasi itu saya sempat mendengarnya, waktu rapat di Polda Bali. Tapi saya belum bisa pastikan adanya sayembara itu,” tuturnya. Diinformasikan, 4 mobil PickUp hilang dalam sehari pada Senin (25/09) lalu. Empat unit mobil yang kerap
digunakan untuk mengangkut barang itu hilang di wilayah Sanur dan Denpasar. Dalam laporan korbannya, mobil diparkir dalam keadaan terkunci dan baru diketahui hilang pada pagi hari. Salah satu korban bernama Dudung Suparidjajanto, 49 yang tinggal di Jalan Palapa XIIA/22, Sesetan, Denpasar mengaku kehilangan mobil pick up DK 9876 DB yang diparkir di depan rumahnya. Saat itu korban tidur dan waktu bangun mobilnya sudah raib. Diduga, pelaku mencuri mobil dengan menggunakan kunci palsu karena kunci mobil masih berada di rumah. R-005
Rem Blong, Trailer Hantam Pantat Truk
NEGARA-Fajar Bali Truk trailer dengan nopol S 8369 UN yang dikemudikan Abdul Wachid (55) asal Sidoarjo menabrak pantat truk L 8896 UQ yang dikemudikan Bukharis (28) asal Bima NTB, di jalan Sudirman Negara, Kamis (4/9) kemarin. Kecelakaan trailer lawan truk di jalur Denpasar Gilimanuk tersebut berdekatan dengan traffic light atau depan Gedung Kesenian Bung Karno. Informasi yang diperoleh kemarin, truk trailer dengan truk nisan berangkat samasama dari arah timur. Sesampai di dekat traffic light, truk nisan tersebut berhenti. Namun dari arah bersamaan, truk trailer yang dikemudi Abdul Wachid, berupaya untuk ngerem, tetapi ternyata tak berhasil, lantaran remnya blong. Mengetahui remnya blong, sehingga pengemudi trailer membanting stir ke arah kiri. Tapi nasib berkata lain, ternyata malah menabrak bak kiri truk. Akibat menghantam pantat truk tersebut, mengakibatkan bagian sisi depan kanan kendaraan trailer tersebut hancur.Sedangkan truk nisan yang ditabrak, tidak mengalami kerusakan. Selanjutnya truk trailer tersebut diderek untuk dibawa ke terminal kargo. Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Gede Sumadra Kerthiawan seizin Kapolres Jembrana ketika dikonfirmasi kemarin membenarkan kejadian itu. Dalam kecelakaan tersebut, tidak sampai menelan korban jiwa. Namun hanya mengalami kerugian material. W-003
FB/PR
Truk trailer nopol S 8369 UN, kondisi depan kanan hancur akibat menabrak pantat truk L 8896 UQ, di jalan Sudirma, Kamis lalu.
Korban Tenggelam Sudah Teridentifikasi
DENPASAR-Fajar Bali Korban meninggal tenggelam di Pantai Padanggalak tiga hari lalu telah teridenfikasi. Korban tenggelam bernama I Gusti Gede Wijana asal Bangli. Dari narasumber diduga korban meninggal tenggelam saat melukat di pantai tersebut. " Korban sudah kami identifikasi dan keluarga sudah mengambil pulang kemarin (kamis)",
tutur Kepala Bagian SMF ( Staf Medika Fungsional) Intalasi Kedokteran Forensik RS Sanglah dr. Ida Bagus Putu Alit DFM, Spf jumat (5/9). Sebelumnya tiga hari lalu tepatnya rabu diketahui diketemukan korban meninggal tengelam di pantai padang galak sekitar 15 meter dari bibir pantai. Jasad pertamakali dilihat oleh Wayan Sugiata (40) men-
gambang dilaut. Saat berjalan di bibir pantai Sugiata melihat ada mayat mengambang dilaut, ia pun bergegas menghubungi BPBD kota Denpasar. Setelah tiba di lokasi petugas BPBD langsung melakukan penyelamatan. Saat diangkat korban masih mengenakan pakaian lengkap dan tidak ada edentitas yang ada pada korban. Jenasah kemudian di bawa ke RS Sanglah
DENPASAR-Fajar Bali Ibu dan anak, Stefannie (56) dan Yennie Margareth (31) yang menjadi terdakwa dalam kasus pemalsuan surat atau memberi keterangan palsu dalam akta otentik secara bersama-sama, sudah dituntut masing-masing dengan pidana penjara selama 1,5 tahun dan 1 tahun. Meski dituntut tinggi, tapi kedua terdakwa tampak tenang. Pasalnya, apa yang didakwakan atau apa yang tertuang dalam amar tuntutan jaksa sebut tidak benar. Nah, pada persidangan, lalu, kedua terdakwa melalui kuasa hukumnya, Lukas Banu diberi kesempatan untuk membantah dalam agenda pembelaan atau pledoi. Dalam pembelaan yang dibacakan dihadapan malejis hakim pimpin Sugeng Riyono itu menyebut bahwa, kedua terdakwa menyatakan, unsur-unsur yang tertuang dalam amar tuntutan jaksa tidak terpenuhi. Salah satunya adalah unsur menempatkan keterangan palsu kedalam akta otentik. Dikatakanya, unsur ini tidak terpenuhi karena para terdakwa
datang ke kantor notaris dan menandatangi akta perjanjian no 42 tanggal 9 November 2012 dan akta kuasa no. 43 adalah atas perintah Judianto Roestamadji. Hal ini bersesuaian dengan keterangan saksi notaris, I Gusti Ayu Rustini, saksi Ni Made Darmini, saksi Ni Ketut Sri Martini dan saksi Ni Gusti Ayu Sriasih. "Para saksi itu menerangkan bahwa pada tanggal 9 November 2012 pukul 14.00 Yudianto menelpon,"jelas Lukas Banu. Isi pembicaraan itu adalah meminta kepada pembeli agar akta perjanjian dan kuasa mengatasnamakan Yennie. Selanjutnya, saksi notaris menghubungi Judianto agar kedua terdakwa datang menemuinya di kantornya. "Nah pada saat kedua terdakwa datang, dan menyerahkan KTP agar mencatat nama Yennie dalam kolom pembeli dan akta perjanjian,"terang Lukas Banu. Artinya, tidak benar bahwa kedua terdakwa datang ke kantor notasris setelah usai Yudianto Roestamadji meninggal, tanggal 16 Januari 2013. "Tidak benar bahwa setelah Yudianto meninggal kedua ter-
dakwa mendatangi notasi sambil membawa akta sembari mengatakan bahwa Yudianto sudah meninggal," tegas Lukas Banu. Dalam pembelaan menyatakan, intinya, pembuatan akta perjanjian No 42 serta surat kuasa No. 43 dilakukan pada tanggal 9 Novmber 2012. "Jadi pada saat pembuatan akta No. 42 dan surat kuasa No. 43 Yudianto Rostamadji masih dalam keadaan sehat," jelas Lukas Banu. Selain itu, pembelian maupun pembalikan nama sertifikat menjadi nama Yenner Margarth adalah perintah Yudianto Roestamadji. Jadi intinya, kata Lukas Banu lagi pembuatan Akta bukan dilakukan di bulan Januari 2013 seperti apa yang tertuang dalam surat dakwaan maupun tuntuan Jaksa. "Karena itu kami meminta agar majelis hakim menyatakan kedua terdakwa tidak terbukti bersalah sebagaimana disebut dalam dakawaan kesatu, kedua dan ketiga. Sehingga kami mohon agar keduanya dibebaskan,"tandas Lukas Banu.W-007
Ibu dan Anak Ngotot Tidak Bersalah
dan sempat menyandang setatus Mr. X. Dari hasil pemeriksaan dokter Forensik RS Sanglah dr. Dudut Rustyadi, SpF Korban di perkirakan sudah meninggal antara dua hingga delapan jam dari pemeriksaan
pukul 17.30 wita rabu. Dari pemeriksaan luar tidak diketemukan luka-luka pada tubuh korban. Korban meninggal dikarenakan kehabisan nafas saat tenggelam terlihat dari mulut dan hidung mengeluarkan buih. M-006.
DENPASAR-Fajar Bali Menjelang dilaksanakannya Musyawarah Cabang (Muscab) Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Cabang Denpasar pada Sabtu (20/9) mendatang, sudah ada dua kandidat yang siap bertarung untuk menjadi ketua AAI Denpasar periode 2014-2019. Hal ini seperti dituturkan Panitia Muscab, Geofani Milenius ketika ditemui Jumat (5/9), kemarin. Dia adalah Dewa Agus Satrya Wijaya SH dan Simon Nahak SH. Dari kedua kandidat yang telah melapor kepada panitia, yakni Dewa Agus, Jumat (5/9) mendeklarasikan diri secara resmi maju sebagai kandidat. Kesiapannya itu disampaikan dihadapan 63 advokat yang berkesempatan hadir dalam jamuan makan siang di salah satu rumah makan di kawasan Renon Denpasar. Apalagi, kesempatan tersebut bertepatan ulang tahun (ultah) Ketua AAI Denpasar yang saat ini sedang menjabat, yakni Agus Saputra. Kesempatan itu, Agus Saputra langsung menyampaikan dukungan dan menyatakan Dewa Agus sangat sebagai advokat yang loyal terhadap organisasi, berpengalaman juga sangat layak menggantikan dirinya. Kesempatan itu, juga tampak sejumlah sejumlah advokat se-
nior diantaranya Erwin Siregar, Made Suparta, Yuliana, Didik Trisula, Rizal Akbar Maya Poetra, Wisrimayanti, Wayan Nuada, Ali Sadikin, Ary Budiman Soenardi, IB Astina, dan advokat lainnya yang jumlahnya 63 orang. “Kesempatan ini saya memberi singkatan: Pedas, yakni Pendukung Agus Satrya. Dari jumlah yang hadir ini, semoga saat Muscab nanti akan terus bertambah,” sebut Wisrimayanti. Agus Satrya mengatakan secara umum jika nantinya dipercaya memimpin AAI Denpasar akan mengembalikan kejayaan AAI Denpasar juga programprogram yang belum sempat dilaksakan, seperti terus menerus meningkatkan SDM para advokat sehingga berdaya saing dan memantapkan pendampingan bagi advokat yang menghadapi masalah hukum, juga terus memberikan bantuan hukum bagi masyarakat kurang mampu. Geofani selaku Panitia Muscab AAI Denpasar mengatakan sesuai data anggota yang berhak memberikan suara 320 advokat. “Yang telah menyatakan maju sebagai kandidat dua orang, pak Dewa Agus dan pak Simon Nahak, tapi bisa saja mendekati kegiatan muncul kandidat baru. Dilaksanakan Sabtu, 20 September. Rencananya di Hotel Aston Denpasar,” jelasnya.W-007
Ada Dua Kandidat Ketua AAI
Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah) Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), IB. Kresna Dhana (Penanggung Jawab Hal. Politik & Bali Mandara) , Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Pendidikan) Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius Besu, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali) Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara) Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat Keuangan: IGPA Putri Juliawati Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma
KOTAPLUS
FAJA R BALI SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l TAHUN XV
3
Satpol PP Bongkar Rumah Kumuh di Sepanjang Sempadan Sungai Setelah menyasar pedagang kaki lima (PKL) yang melanggar aturan berjualan di pinggir jalan, kini Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar menindak tegas rumah yang berdiri di atas sempadan sungai di kawasan Jalan Puputan Renon Denpasar Jumat (5/9).
DENPASAR-Fajar Bali Penertiban ini dipimpin langsung Kepala Satpol PP Kota Denpasar IB Alit Wiradana, S.Sos M.Si yang juga menyasar warung kumuh yang berjualan di sempadan sungai kawasan perkantoran Jalan Puputan Renon. “Kami terus melakukan tindakan tegas kepada yang melanggar Perda No. 3 Tahun 2000 tentang Kebersihan dan Ketertiban Umum,” ungkapnya. Alit Wiradana lebih lanjut mengatakan, keberadaan rumah semi permanen dan cenderung kumuh sangat
menganggu keindahan wajah Kota Denpasar. Sehingga pihaknya secara berkelanjutan melakukan penertiban ini dengan melibatkan Lurah setempat. Untuk penertiban kali ini, pihaknya masih memberikan kesempatan pemilik untuk membongkar sendiri bangunan semi permanen yang berada di sepanjang sempadan sungai Renon. Jika pemilik rumah dan warung kumuh itu belum membongkar, maka Tim Satpol PP yang membongkar paksa. “Itu harus kami lakukan
demi keindahan dan penegakan Perda Kota Denpasar selain itu mereka tidak memiliki ijin,” ungkapnya. Selama ini pihaknya mengaku sudah sering melakukan pembinaan baik yang dilakukan oleh Kaling/Kadus maupun dari kantor Desa/Lurah. Mengingat pembinaan yang telah dilakukan tidak diiindahkan maka pihaknya melakukan tindakan tegas dengan menertibkan secara langsung. “Kami harapkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya semakin meningkat. Karena semua ini untuk kepentingan bersama,” harap Wiradana. Ke depannya pihaknya akan terus melakukan penertiban dengan menyasar daerah-daerah lain yang ada di Kota Denpasar. Untuk lebih meningkatkan keindahan dan
Maknai Semangat Puputan, Badung Gelar Lomba Marching Band
FB/HERY
LOMBA-Bupati Badung A.A. Gde Agung menyaksikan Lomba Marching Band anak-anak serangkaian Peringatan Puputan Badung Ke-108, di lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung
MANGUPURA–Fajar Bali Guna memaknai semangat Puputan Badung yang di dalamnya terkandung spirit kebersamaan dan perjuangan pantang menyerah, dalam semarak HUT Puputan Badung ke-108 tahun ini Pemerintah Kabupaten Badung melakukan inovasi dengan menggelar lomba Marching Band (LMB) dengan melibatkan TK, SD, SMP dan SMA/SMK se-Badung dan Denpasar. “Melalui lomba ini kita juga bisa mengikutsertakan partisipasi anak TK. Karena penting untuk menanamkan nila-nilai juang dan spirit Puputan Badung pada anakanak dalam hal ini anak TK,” kata Bupati Badung A.A. Gde Agung saat membuka Lomba Marching Band serangkaian Peringatan Puputan Badung Ke-108, di lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Mangupraja Mandala, Jumat (5/9) kemarin. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Kabupaten Badung, Kompyang R Swandika, DPRD Kabupaten Badung, I Made Sunarta, Kadisdik Kota Denpasar dan Kepala SKPD di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung. Lebih lanjut Bupati Gde
Agung menerangkan, dalam era kekinian, semangat Puputan Badung masih sangat relevan untuk diterapkan dalam membangun masyarakat Badung, Denpasar dan Bali pada umumnya sehingga dapat terwujud masyarakat yang santhi dan jagadita. “Pemerintah terus berusaha mempertahankan nilainilai sejarah yang terkandung dalam semangat Puputan Badung. Semangat puputan tersebut menjadi spirit untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan di segala bidang. “Dulu para pejuang berjuang untuk mengusir penjajahan. Sekarang kitapun berjuang, berjuang untuk memberantas kebodohan, keterbelakangan dan berjuang untuk mengentaskan kemiskinan,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Panitia LMB Peringatan Puputan Badung Ke-108 yang juga Kepala Dinas Kebudayaan Badung, I.B. Anom Bhasma melaporkan, tujuan pelaksanaan LMB ini untuk memupuk rasa nasionalisme (kebangsaan) pada generasi muda dalam melanjutkan cita-cita perjuangan Bangsa Indonesia menuju masyarakat adil
dan makmur dan meningkatkan pemahaman serta partisipasi generasi muda (pelajar) tentang nilai-nilai perjuangan dalam Puputan Badung. LMB ini diikuti 28 regu yang terbagi dalam 4 kelompok. Kelompok TK diikuti oleh 9 regu, kelompok SD , 7 regu, kelompok SMP , 4 regu dan kelompok SMA/SMK sebanyak 8 regu. Lomba ini dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 5-6 September 2014 di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung. Untuk kelompok TK juara I diraih MB Gita Shanti dari TK Saraswati IV Denpasar, juara II diraih MB TK Thomas Aquino dan juara III diraih PAUD Karang Kemanisan Legian. Sementara kelompok SMP, juara I diraih MB Sakura dari SMPN 1 Kuta Utara, juara II SMP Bali Hati Ubud Gianyar dan juara III diraih SMP Thomas Aquino Padang Tawang. Para pemenang akan memperoleh hadiah berupa uang pembinaan, piala dan piagam penghargaan yang akan diserahkan pada upacara peringatan HUT Puputan Badung tanggal 20 September yang akan datang. W-014**
Bea Cukai Bali Segera Diperkuat Anjing Pelacak DENPASAR-Fajar Bali Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, akan diperkuat dengan anjing pelacak untuk mengendus barang berbahaya seperti narkoba. “Saat ini anjing pelacak itu masih dalam tahap pelatihan di Jakarta dan segera dikirim ke Bali,” kata Kepala Kantor Wilayah Bea dan Cukai Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, Rahmat Subagio di Denpasar, Jumat (5/9). Namun Rahmat belum mengetahui berapa jumlah anjing pelacak yang akan dialokasikan di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai. Dia memastikan bahwa an-
jing pelacak tersebut akan dikirimkan dalam waktu dekat setelah menjalani pelatihan. “Segera dalam waktu dekat akan dikirim, tahun ini pastinya,” ucapnya. Anjing pelacak itu diharapkan akan membantu kinerja aparat Bea dan Cukai Ngurah Rai yang selama ini telah menunjukkan prestasinya di dalam mengantisipasi masuknya barang haram itu. Selain itu, pihaknya juga akan mendalami sejumlah modus baru yang kemungkinan digunakan oleh penyelundup narkoba seperti yang selama ini kerap dilakukan dengan cara konvensional di antaranya ditelan, disembunyikan di rongga koper atau
melalui paket pengiriman pos. “Kami juga akan meningkatkan kinerja personel untuk mengawasi setiap penumpang yang tiba di Pulau Dewata,” imbuh Rahmat. Pihaknya saat ini tengah mengawasi sejumlah jalur baru atau jaringan baru yang kemungkinan masuk membawa narkoba melalui jalur udara termasuk narkotika jenis baru. Pada Senin (11/8) lalu, aparat Bea dan Cukai Ngurah Rai berhasil menggagalkan penyelundupan hampir 4 kilogram sabu dari Lithuania, Eropa Timur, negara yang selama ini belum pernah menjadi catatan khusus Bea dan Cukai. ANT
kebersihan Kota Denpasar kegiatan ini akan dilakukan secara berkelanjutan. Dengan melibatkan Lurah/Kaling/ Kadus setempat selain itu pihaknya akan mengandeng anggota TNI dan Polri. Sementara, salah seorang pedagang yang kena penertiban, Mudaham asal Karangasem mengatakan, semua yang berjualan di sempadan sungai adalah keluarganya. Hal itu dilakukan karena tidak memiliki pekerjaan tetap dan harus menafkahi keluarganya. “Kami akan mengikuti peraturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Denpasar,” ungkapnya. Namun dirinya meminta kebijakan untuk diberikan waktu hingga mendapat tempat yang pantas untuk berjualan dan tidak melanggar aturan. R-004
FB/CAR
BONGKAR-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar menindak tegas rumah yang berdiri di atas sempadan sungai di kawasan Jalan Puputan Renon Denpasar Jumat (5/9).
Uji Pemahaman Kader, TP PKK Kota Denpasar Gelar Kuis “Siapa Bisa” DENPASAR-Fajar Bali Untuk menguji pemahaman para kader PKK terhadap program-program yang dilaksanakan, Tim Penggerak PKK Kota Denpasar mengadakan kuis “Siapa Bisa”. Demikian disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny.Selly D. Mantra yang didampingi Wakil Ketuanya Ny. Antari Jaya Negara di sela-sela menyaksikan kuis tersebut Jumat (5/9) di Gedung Wanita Santhi Graha Denpasar. Pelaksanaan kuis ini juga disaksikan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa I Made Mertajaya, Kepala Badan KB dan PP I Gst Agung Laksmi Dharmayanti. Lebih lanjut Ny. Selly menambahkan, berbagai program inovatif dilaksanakan Tim Penggerak PKK Kota Denpasar untuk menyosialisasikan kegiatan agar lebih mudah bisa diterima oleh masyarakat. Salah satunya dengan menggelar kuis “Siapa Bisa” untuk para kader PKK. Materi yang diujikan dalam kuis tersebut meliputi Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT), Hati PKK, ASI eksklusif, dan Bina Keluarga Balita (BKB). “Kuis ‘Siapa Bisa’ merupakan kegiatan inovatif untuk menyosialisasikan 10 Program Pokok PKK di kalangan para kader. Dengan lomba kuis ini kita ingin
mengetahui sejauh mana pemahaman para kader terhadap Program Pokok PKK tersebut,” ujar Ny. Selly. Kuis ini juga sebagai ajang sosialisasi program-program PKK yang sangat mudah diterima oleh para kader. Lomba kuis ini diikuti 4 kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 11 orang yang merupakan perwakilan dari masing-masing kecamatan, yaitu Kecamatan Denpasar Utara (Denut), Denpasar Timur ( Dentim), Denpasar Selatan (Densel) dan Denpasar Barat (Denbar). Kuis ini terdiri dari 5 babak yaitu, babak pertama masingmasing kelompok diwajibkan menjawab 5 pertanyaan, pertanyaan tersebut dipilih secara acak. Babak kedua yaitu, masing peserta harus menebak gambar yang diperagakan salah satu wakilnya. Dalam babak ini juga berjumlah 5 pertanyaan dengan waktu yang diberikan selama 5 menit. Untuk babak ketiga memberikan penyuluhan, babak keempat membuat alat permainan edukatif dan yang kelima babak cepat tepat. Di babak terakhir ini Ketua TP PKK dan Wakil Ketua TP PKK Kota Denpasar berkesempatan memberikan satu pertanyaan untuk para peserta Peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti kuis tersebut, sehingga suasana ter-
FB/CAR
KUIS-Tim Penggerak PKK Kota Denpasar mengadakan kuis “Siapa Bisa” Jumat (5/9) di Gedung Wanita Santhi Graha Denpasar. lihat sangat meriah. Sebelum lalu bersinergi terutama dalam kuis dimulai masing-masing melakukan berbagai pelatihan grup menunjukan yel-yelnya sehingga semua mengetahui masing-masing, sehingga sua- tujuan dari program PKK ini densana menjadi semakin hangat gan jelas. “Kegiatan ini juga bisa diikuti tepuk tangan dari para sebagai tolak akur apa saja perlu penonton. Diharapkan kegiatan diperbaiki dan ditingkatkan lagi,” seperti ini akan terus berlanjut papar Sucarma. Salah seorang juri Tresna sehingga Gerakan PKK di Kota Yasa mengatakan, ini merupakan Denpasar bisa terus hidup. Sementara itu, Kepala Desa kegiatan untuk mengetahui Dauhpuri Kangin Ida Bagus pemahaman para kader terhaNgurah Sucarma mengatakan, dap program-program PKK yang kegiatan ini sangat baik diter- telah dilaksanakan. “Kami harapapkan di masyarakat. Dengan kan kuis ini dapat meningkatkan adanya kegiatan ini Ibu-Ibu PKK SDM para kader dalam kegiatan menjadi tahu akan tugasnya. PKK khususnya dan menduSaat ini dikatakannya, para PKK kung program pemerintah,” ujar terlihat sangat kompak dan se- Tresna Yasa. R-004
Pemkab Fasilitasi Peran Swasta Entaskan Masalah Sosial di Badung Gelar Gebyar Bedah Rumah dan Vaksinasi Kanker Serviks Massal
MANGUPURA – Fajar Bali Dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dibutuhkan keterlibatan dan partisipasi masyarat termasuk swasta. Guna mengentaskan masalah sosilal di Badung, Pemerintah Kabupaten Badung membangun sinergitas dengan pihak swasta. Dan dalam memeriahkan HUT Ibukota Badung, Mangupura ke-5 tahun ini, Pemkab Badung akan menggelar kegiatan yang cukup besar yakni gebyar bedah rumah dan vaksinasi kanker serviks. Khusus bedah rumah, selain menggunakan dana dari APBD Badung juga akan dibantu dari hasil penggalangan dana dari kegiatan yang bertajuk Together is one fun run yang dimotori Bali Villa Association. Hal tersebut terungkap saat Rapat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Badung dengan Bali Villa Association (BVA) di Ruang Ratna, Kantor Bappeda Litbang Puspem Badung, Jumat (5/9) kemarin. Rapat TKPK dipimpin Kepala Bappeda Litbang, I Wayan Suambara, dihadiri Ketua K3S Badung Ny. Ratna Gde Agung, Ketua Dharma Wanita Persatuan Badung Ny. Kompyang R. Swandika, dari WHDI Badung, Tim TKPK serta dari BVA. Menurut Kepala Bappeda dan Litbang Kab Badung, I Wayan Suambara, rapat TKPK ini sebagai upaya mempertajam rencana pembentukan Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) Badung. Forum TJSP ini berasal dari dunia usaha di Kabupaten Badung yang nantinya diharapkan dapat menjadi patner pemerintah daerah dalam upaya pen-
anggulangan masalah sosial di Badung. “Pembentukan Forum TJSP ini berdasarkan Perda Badung No. 6 tahun 2013 tentang Tanggungjawab Sosial Perusahaan, yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Bupati Badung No. 83 tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. Dalam peraturan bupati tersebut diamanatkan bahwa TKPK Badung diberi tugas untuk memfasilitasi terbentuknya Forum Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP),” jelasnya. Ditambahkan, guna mematangkan pembentukan FTJSP telah dilakukan rapat koordinasi dengan asosiasi pengusaha di Badung. Dalam waktu dekat akan dilakukan rapat lagi yang skupnya lebih besar. Sementara Ketua Bali Villa Association, Mangku Wayan Suteja menyambut baik rencana pembentukan Forum TJSP tersebut. M e n u r u t nya ke b i j a ka n Pemkab Badung ini merupakan langkah yang sangat baik, karena melalui Forum TJSP kita secara bersamasama dapat membantu dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat dan ini perlu dukungan semua sektor. Sejak berdiri tahun 2006, BVA selalu terlibat aktif dalam kegiatan sosial yang dilaksanakan Pemkab Badung. “Ke depan kita inginkan menyatukan langkah dari anggota kita di BVA untuk menyalurkan CSRnya secara bersama-sama, misalnya dalam HUT hotelnya, CSR dikumpul diorganisasi dan secara bersama-sama pada saat HUT
FB/HERY
SERAHKAN DOKUMEN-Kepala Bappeda Litbang, I Wayan Suambara didampingi Ketua K3S Badung Ny. Ratna Gde Agung menyerahkan dokumen rumah tangga tepat sasaran saat Rapat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Badung dengan Bali Villa Association di Bappeda Litbang Puspem Badung
BVA, CSR itu dapat disalurkan kepada masyarakat melalui Pemkab Badung yang dalam hal ini dimotori K3S,” jelasnya. Hal senada juga disampaikan Penasihat Bali Villa Asosiation, Ismoyo. Menurutnya dalam upaya membantu masyarakat kurang mampu khususnya di Badung, pada tanggal 12 Oktober 2014 nanti pihaknya bekerjasama dengan sejumlah pihak akan menggelar lari sehat dengan tema together is one fun run di Penin Sula, Nusa Dua. “Penggalangan dana dari fun run ini akan kami serahkan sepenuhnya untuk Pemkab Badung dalam bentuk kegiatan sosial,” jelasnya seraya menambahkan kegiatan ini akan diikuti sebanyak 1000 peserta. Mendengar informasi penyelenggaraan fun run di Badung yang berskala internasional tersebut, Ketua K3S
Badung Ny. Ratna Gde Agung, sangat menyambut baik, apalagi dana yang terkumpul akan disalurkan kepada masyarakat Badung. Kata, Istri Bupati ini, guna m e m a ks i m a l ka n b a n t u a n dana tersebut diusulkan untuk melaksanakan program gebyar bedah rumah, yang didukung pula dari bantuan dana APBD Badung melalui program peningkatan kualitas rumah sehat dan Usaha Ekonomi Produktif. “Moment dari kegiatan ini kami nilai sangat tepat serangkaian HUT Ibukota Badung Mangupura,” jelasnya. Selain itu, agar gaungnya l e b i h b e s a r, d a l a m eve n t tersebut akan dilaksanakan pula vaksinasi kanker serv i ks m a s s a l ya n g d i i ku t i sekitar 1.500 siswi kelas 1 SMA/SMK di Badung yang rencananya dipusatkan juga di Nusa Dua. W-014** Layouter: Soma
4
DAERAH Imbas Kenaikan TDL, Harga Daging Ayam Melambung
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Sekdes se- Kabupaten Bangli Kibarkan Nama Gianyar BANGLI-Fajar Bali Meski belum ada tahapan penetapan Cabup-Cawabup di Bangli, namun suara-suara mengarah ke Made Gianyar terus menguat. Kalau sebelumnya suara ke Gianyar hanya terbatas pada kecamatan Kintamani, kini malah meluas di semua kecamatan. Forum Sekdes se- kabupaten Bangli, mendeklarasikan dukungannya kepada Made Gianyar( Bupati Bangli) menuju Cabup Bangli 2015. Deklarasi untuk dukung Gianyar, dilaksanakan di Pura Puncak Penulisan, Kintamani, Jumat (5/9) yang dikemas dalam acara persembahyangan bersama. Dari 68 desa (68 Sekdes) di Bangli, yang hadir 43 Sekdes. Sekdes-Sekdes Kecamatan Bangli, Tembuku dan Kecamatan Susut diwakili wakil mereka masingmasing yakni I Wayan Partana, Nyoman Pasek dan I Nengah Citra. Kehadiran didominasi Sekdes Kecamatan Kiantamani. Ketua Forum Sekdes se-Bangli I Wayan Tedan, usai deklarasi dukung Cabup Made Gianyar kepada wartawan, Jumat (5/9) mengatakan deklarasi itu muncul dari niat masing-masing Sekdes, tak ada yang memberi komando. Adanya suara-suara spontanitas dari hari ke hari disikapi Forum Sekdes untuk menyampaikan dukungannya secara bulat melalui deklarasi tadi. Dalam dekalarasi itu memang Sekdes kecamatan Kintamani yang paling banyak hadir. Untuk tiga kecamatan mewakilkan kepada Sekdes yang mereka daulat seperti tersebut di atas. Ketika ditanya apakah benar Sekdes di tiga kecamatan mewakilkan suara mereka ke Made Gianyar atau ada manipulasi? Dia mengatakan hal itu agar ditanyakan kepada Sekdes bersangkutan. Tetapi dalam deklarasi Sekdes wakil tiga kecamatan mengakui kalau dirinya telah didaulat untuk mewakili menyuarakan Made Gianyar ke Cabup.”Mereka memang mengaku mewakili Sekdes-Sekdes lainnya, ”ujar Tedan. Dikatakan acara deklarasi dihadiri Made Gianyar (Bupati Bangli) yang juga berpakaian adat dan sembahyang bersama saat itu. Ditambahkan deklarasi tadak menyebutkan Cawabup, hanya Cabupnya Made Gianyar. Sebelumnya ada kekhawatiran kalau Made Gianyar tidak bisa mendapatkan dukungan besar di 3 kecamatan, Tembuku, Bangli dan Susut, bila berkaca dari hasil Pilbup 2010. Perolehan suara relatif kecil di tiga kecamatan dimaksud. Saat itu memang muncul isu kewilayahan—dimana ada isu dibuat seolah Made Gianyar Bupati Kiantamani, bukan Bupati Bangli. Isu tersebut menguatkan fanatisme di tiga kecamatan tadi. Apakah deklarasi Sekdes se-Bangli bakal mengubah peta politik pada Pilbup 2010? W-002
Wabup Kasta Seriusi Pembangunan BPBD
SEMARAPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Klungkung Made Kasta menyatakan keseriusannya untuk mewujudkan pembangunan gedung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung. Keseriusannya ini setelah Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) memberikan lampu hijau untuk mewujudkan keinginannya tersebut. ”Hanya persoalannya, kita sekarang bingung mencari lahannya, sedikitnya lahan yang dibutuhkan 10 are,” terang Made Kasta, Jumat (6/9) kemarin. Sebelumnya, Made Kasta berangkat ke Kantor BNPB bersama Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahtraan Rakyat Wayan Tika, Kepala Bappeda I Gusti Ngurah Bagus Putra, Kepala Bagian Hukum Ham dan Organisasi Ketut Sujana, Kepala Badan Kesbangpollimas, Gede Kusuma Jaya. Sedangkan di Kantor BNPB disambut Kepala Biro Hukum Dan Kerjasama R.Sugiharto beserta Kasubbag Kerjasama Lembaga Nasional,Rizal. Made Kasta menjelaskan kedatangannya ke kantor BNPB adalah untuk mempercepat proses serta mohon petunjuk dalam rangka pembentukan BPBD Kabupaten Klungkung. Hal ini dipertegas oleh Wayan Tika bahwa berdasarkan peraturan kepala Badan Nasional Penangulangan Bencana Nomor 3 tahun 2008, bahwa dalam pembentukan BPBD pemerintah provinsi/kabupaten/kota harus berkoordinasi dengan BNPB. Selain itu, letak geografis Kabupaten Klungkung yang sangat memungkinkan terjadinya bencana yang disebabkan oleh berbagai faktor, baik yang disebabkan oleh manusia maupun alam. Lampu hijau yang didapatkan adalah, agar Pemkab Klungkung menyelesaikan persoalan Perda BPBD yang selanjutnya diharapkan bisa membangun perkantoran sendiri. ”Perda sudah kita susun dan kita akan mencari lahan untuk pembangunan, sehingga kedepannya BNPB yang akan memberikan dana rutin setiap tahunnya,” jelas Made Kasta. Disebutkan Made Kasta, Pemkab Klungkung saat ini masih banyak memiliki lahan yang memungkinkan digunakan untuk lokasi pembangunan gedung tersebut. ”Kita akan segera koordinasi dengan Kepala Badan Pendapatan dan Aset, sehingga mendapatkan lahan dimana bisa dibangun,” tambahnya. Sedangkan untuk ijin pembangunan kantornya masih harus melakukan koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri. ”Nanti akan kita proses, baik Perdanya dan ijn pembangunan fisik kantornya ke Kementerian Dalam negeri,” pungkasnya.W-010
Imbas kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) membuat sejumlah kebutuhan pokok di pasar Amlapura Timur mengalami kenaikan. Salah satunya daging ayam potong yang mengalami kenaikan paling tajam. Harga daging ayam yang sebelumnya Rp 30 ribu perkilogramnya, kini menjadi Rp 45 ribu sampai Rp 50 ribu pergramnya. AMLAPURA-Fajar Bali Salah seorang pedagang daging ayam Sharifah mengaku, kenaikan harga daging ayam sudah mulai sejak tanggal 1 September bersamaan dengan kenaikan TDL. Kenaikan di tingkat peternak memaksanya harus menaikan harga kepada konsumen. “Kenaikannya sudah sejak 1 September lalu,dari peternak sudah naik ya kami naik juga,” ujarnya, Jumat (5/9) kemarin. Dikatakanya, dalam sehari dia rata-rata memotong sampai 30 ekor ayam. Namun semenjak kenaikan harga ayam hidup di tingkat peternak, terpaksa mengurangi jumlah ayam potong. Bahkan penurunannya pun sampai 15 ekor dalam tiap harinya. “Sebelum harganya naik,biasanya 30
ekor,kalau sekarang cuma bisa 15 ekor,”ujarnya lagi. Hal senada juga dikatakan, Zikriah pedang asal Lingkungan Telaga Mas,Subagan,Karangasem juga mengakui kenaikan harga ayam di tingkat peternak berimbas pula harga jual ke konsumen. Sebelumnya, harga daging ayam berkisaran Rp 30 ribu perkilogramnya. Namun kini sudah mencapai Rp 50 rbu perkilogramnya. Bahkan harga daging ayam super dulunya Rp 35 ribu, sekarang sudah Rp 50 ribu. “Kalau daging ayam super memang mahal, belinya mahal dari peternak, makanya jualnya juga mahal,” ucapnya. Baik Sharifah maupun Zikriah mengaku hanya mengikuti harga dari peternak. Jika ditingkat peter-
FB/BUDIASA
Meski harga daging ayam melambung naik, bukan berarti pedagang menikmati kenaikan harga itu. Sebab, kenaikan ini imbas dari kenaikan tarif dasar listrik.
nak menurun, di pedagang daging ayam juga akan menurun. Kondisi seperti itu tidak hanya terjadi di Karangasem, tetapi juga hampir di seluruh Bali. Kenaikan
tarif dasar listrik (TDL) sangat dirasakan oleh masyarakat dan juga pengusaha kecil-kecilan seperti peternak ayam dan sebagainya. Wajar kemudian kenaikan tarif
Lagi, Pasar Galiran Disidak
dasar listrik menyebabkan sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan yang sudah barang tentu ujungnya mencekik leher masyarakat konsumen. W-016.
Pedagang Membandel Penuhi Trotoar dan Bahu Jalan SEMARAPURA-Fajar Bali Pasar Galiran yang baru setahun ditempati pedagang, Jumat (5/9) kemarin disidak lagi oleh Bupati Klungkung Nyoman Suwirta. Sidak kali ini dilakukan mengingat Suwirta sendiri mendengar adanya informasi mengenai kondisi pasar terbesar di Klungkung terseut semrawut. Peninjauan kemarin didampingi Kadisperindagkop UKM Komang Dharma Suyasa dan Kepala UPT Pasar Klungkung Komang Widyasa Putra. Dalam peninjauan didapati pada areal sayap barat pasar masih banyak para pedagang yang belum teratur dalam menaruh barang dagangan mereka. Barang dagangan yang tidak teratur tersebut dianggap pelanggaran ketertiban umum karena melebar dan menghalangi akses jalan di pasar. Peninjauan dilanjutkan ke dalam pasar, ternyata didapat kondisi yang sama,
para pedagang didalam menaruh barang dagangannya sampai memenuhi badan/ akses jalan atau lorong di dalam pasar. Melihat barang dagangan yang menghalangi akses jalan tersebut, Bupati Suwirta tidak segan untuk langsung mendatangi dan memberikan himbauan kepada para pedagang yang bersangkutan agar turut serta mentaati ketertiban yang ada. Himbauan tersebut ditanggapi dengan serius oleh para pedagang dan mereka akan berusaha mengikuti himbauan Bupati yang selama ini dirasakan mengganggu ketertiban umum khususnya aktivitas di pasar. Selain permasalahan ketertiban dari para pedagang, Bupati juga menyoroti soal kebersihan pasar. Ditemukan Bupati ternyata saluran air yang ada di pasar masih tersumbat terutama lokasi pasar hewan ternak yang berakibat kotoran
Kajari Bangli Pindah Tugas
BANGLI-Fajar Bali Beredar informasi , setelah hampir empat tahun bertugas di tanah kelahiranya , Kajari Bangli , I Gede Nur Mahendra SH akhirnya angkat koper dan mendapat job baru sebagai Kajari Lumajang, Jatim . Banyak pihak melihat kepindahan jaksa asal Desa Dausa Kintamani adalah sebuah promosi. Pasalnya selama bertugas di daerah berhawa sejuk ini jaksa berbadan tambun ini berhasil mengungkap berbagai kasus korupsi yang menjadi perhatian publik. Sebut saja kasus korupsi dana bansos tahun 2010 yang menyeret mantan bupati Bangli I Nengah Arwana dan sekprinya Cok Trenadewi SE, kasus korupsi
Gapura Desa
Prona menyeret Camat Kintamani , Wayan Gobang Edi Sucipto , kasus Disdikpora menyeret Dewa Ramayana. Namun demikian masih ada salah satu kasus korupsi yang belum tuntas penangananya , yakni kasus dugaan korupsi dana LPDB KUD Sulahan. Dalam kasus ini kejaksaan sejatinya telah menetapkan dua orang tersangka yakni Manejer KUD Sulahan SPPY dan Sekretaris KUD Sulahan Kadek BA . Sementra itu Kajari Bangli, I Gde Nur Mahendra saat dikonfirmasi terkait informasi itu mengaku belum mengetahui hal itu. “Kepastian itu belum saya tahu SK saja belum ada, “ ujarnya singkat . W-002
FB/SARJANA
Semrawutnya Pasar Galiran membuat Bupati Suwirta sidak lagi.
dari ternak tersebut tidak bisa mengalir ke pembuangan. Kotoran tersebut mengendap dan membuat kondisi pasar tersebut menjadi bau.
Dengan kondisi tersebut, Bupati mengintruksikan kepada Kadisperindagkop untuk memperbaiki saluran air dan got pembuangan pada anggaran perubahan mendatang. Terkait dengan pelanggaran ketertiban umum dari para pedagang, Bupati Suwirta menghimbau selain melakukan penertiban secara rutin, kepada pegawai UPT pasar harus dapat memberikan pendidikan mental dan budaya untuk selalu menjaga kebersihan dan ketertiban umum untuk para pedagang. Pasalnya, ditengarai kondisi aktivitas di pasar ini sudah merupakan budaya dari dulu. Bupati Suwirta juga memberikan intruksi agar setiap sudut tempat yang terjadi pelanggaran ketertiban umum diberikan rambu larangan dengan tujuan untuk tidak ada pelanggaran yang sama terjadi ditempat tersebut.W-010
Pelaku Curanmor Lintas Kabupaten Diciduk BANGLI-Fajar Bali Setelah melakukan upaya penyelidikan selama berbulan – bulan , jajaran tim reskrim Polres Bangli berhasil mengungkap kasus pencurian sepeda motor (Curanmor) dengan korbanya I Wayan Sulatra ( 37) asal Banjar Buayang , Desa Landih , Bangli. Pelaku, I Nengah Wirata (30) berhasil diciduk tim buser di rumahnya Banjar Dinas Panek , Desa Ban, Karangsem , Kamis (4/9) . Selain mengamankan pelaku petugas juga mengamankan satu unit sepeda motor milki korban . Kasat Reskrim Polres Bangli, AKP I Nyoman Sukanada saat dikonfirmasi , Jumat (5/9)
membenarkan pengungkapan kasus curanmor itu. “ Pelaku sudah kita amankan , kini sedang diperiksa intensif petuga,” tegas mantan Kapolsek Kuta Utara ini. Lanjutnya kronologis kejadian berawal , Selasa (7/6) korban melapor kalau sepeda motor jenis Jupiter MX dengan Nopol DK 7402 PS yang kala itu ditaruh diareal parkir Pura Jati , Desa Batur Tengah hilang. “ Mendapat laporan petugas langsung melakukan penyelidikan, “ ujar perwira asal Tabanan ini seraya mengatakan titik terang pengungkapan berawal dari informasi petugas yang menyebutkan kalau sepeda motor itu ada di
wilayah Peti Tenget , Badung . Setelah dilakukan penyanggongan , petugas menemukan sepeda motor korban di rumah salah seseorang warga . Ternyata pemilik rumah mengatakan kalau sepeda motor itu adalah barang yang digadaikan oleh Wayan Teke yang tak lain paman pelaku. “Dari informasi itu petugas akhirnya menciduk pelaku dan setelah diintograsi pelaku mengakui perbuatanya,” jelas Sukanada seraya menambahkan karena perbuatanya pelaku dijerat dengan pasal 363 ayat (1) ke- 5 KUHP tentan curat dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. W-002
Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa
Pemkab Gianyar Nganyarin di Pura Gunung Raung
Warga Taro Kaja Persiapkan Upacara Sejak Sebulan Lalu GIANYAR- Fajar Bali Pemkab Gianyar Nganyarin di Pura Agung Gunung Raung, Desa Pakraman Taro Kaja, Desa Taro, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, Jumat (5/9). Bendesa Pakraman Taro Kaja, I Made Wisersa mengatakan Pura Agung Gunung Raung merupakan Pura Kahyangan Jagat yang didirikan Maha Rsi Markandeya asal Jawa Timur pada abad ke-11. Seperti pura yang dibangun sebelum peradaban Majapahit ke Bali, Pura Agung Gunung Raung memiliki berbagai perbedaan dengan pura umumnya di Bali. Pura Agung Gunung Raung memiliki empat pintu candi
yang mengarah ke empat penjuru mata angin, yaitu utara, selatan, barat dan timur. Pura terletak di hulu dan hilir sebuah desa, yaitu berada di hulu Desa Pakraman Taro Kelod dan di hilir Desa Pakraman Taro Kaja. Posisi pura juga diapit dua sungai Wos Lanang di timur dan Wos Istri di sebelah barat. Dan posisi pura berada di antara jajaran bukit amunduk Taro dari Desa Pakraman Puakan Desa Taro hingga di Pura Gunung Lebah Ubud. Pura diempon oleh Desa Pakraman Taro Kaja dibantu 32 desa pakraman Amunduk Taro. “Menurut sejarah, Pura Agung Gunung Raung merupakan pura
sebagai asal mula peradaban Subak di Bali,” terangnya. Pujawali di Pura Agung Gunung Raung dilaskanakan setiap 210 hari tepatnya setiap Buda Kliwon Ugu. Pada puncak upacara piodalan Pedudusan Alit yang dilaksanakan3 September lalu dipuput Ida Pedanda Gria Kemenuh, Griya Bresela, Kecamatan Payangan, Gianyar, dan dilanjutkan upacara Nganyarin dari masing-masing kabupeten/ kota di Bali. Pe m k a b G i a nya r m e l a ksanakan bakti penganyaran Jumat, (5/9) berbarengan dengan Pemkab Klungkung. Rangkaian upacara sudah dipersiapkan sebulan warga Taro
Kaja. Upacara diawali dengan Upacara Mecaru, Minggu (31/8) lalu, dilanjutkan dengan Upacara Melis, Selasa (2/9). Puncak Karya Padudusan, Rabu (3/9). Sedangkan Ida Bhatara Mesineb, Sabtu, (6/9) hari ini. “ Kami Ucapkan terima kasih atas peran serta warga dan pemerintah dalam melaksanakan berbagai tahapan upacara,” imbuhnya. Asisten II, Ketut Suweta sangat mengapresiasi keberadaan pura dan karya padudusan. Pemkab Gianyar akan selalu membantu segala jenis kegiatan di pura tersebut. Disamping memiliki arti yang sangat penting, Pura Agung Gu-
nung Raung merupakan cikal bakal sistem pertanian Subak di Bali dan Gianyar khususnya. Pelaksanaan karya yang berkesinambungan dan tulus iklhas di pura tersebut, akan berdampak positif tidak hanya bagi warga Gianyar namun juga bagi jajaran Pemerintahan Kabupaten Gianyar. Apalagi pura tersebut merupakan cikal bakal Subak sebagai penghasil pangan dan penunjang kesejahtraan warga Gianyar. “ Jika yadnya dilaksanakan di Pura Gunung Raung dengan tulus ikhlas dan berkesinambungan, maka kesejahtraan Gianyar akan terwujud,” kata Ketut Suweta. W-005 Layouter: Soma
FAJA R BALI SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
POTRET FAJAR BULELENG
FB/DOK
Parkir di depan Pasar Kalibubuk-Lovina yang perlu penataan.
Parkir Depan Pasar Kalibubuk Belum Tertata KURANGNYA penataan parkir di depan Pasar KalibubukLovina membuat jalan Singaraja-Seririt tepatnya yang ada di kawasan Pariwisata Lovina menjadi macet. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Buleleng diharapkan segera menata parkir di depan pasar ini sehingga lalulintas Singaraja-Seririt tidak lagi terganggu. W-008
PDAM Jembrana Sikapi Kesulitan Air Bersih di Yehembang
NEGARA-Fajar Bali Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Amertha Jati Jembrana menyikapi masalah kesulitan air bersih di Banjar Kaleran Desa Yehembang Kecamatan Mendoyo serta Banjar Wali di desa tersebut. Kesulitan air bersih seperti ini, sejatinya sering terjadi pada musim kemarau, karena debit sumber dari sungai menurun sekitar 60 persen. Direktur PDAM Jembrana, IB Kerta Negara dikonfirmasi Jumat (5/9) kemarin mengatakan di Banjar Kaleran tersebut memang masih rawan kesulitan air bersih, khususnya di musim kemarau. Apalagi di banjar tersebut posisi wilayahnya berada di ketinggian, sehingga airnya sulit disalurkan. Penyaluran air yang dikelola PDAM dengan menggunakan pompa air yang diambil dari sumber air di sungai disalurkan ke bak penampungan. Apabila terjadi kemarau menyebabkan air yang disalurkan, agak kesulitan sampai ke bak penampungan, sehingga seperti di Banjar Kaleran sulit mencari air bersih. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya akan meningkatkan jam operasi mesin pompa airnya. Bila sebelumnya hanya 12 jam, kini mesti harus ditambah jadi 16 jam. Penambahan tersebut, dipastikan akan menambah biaya operasional. Terjadinya penambahan, diperkirakan juga menambah daya listrik, sehingga biayanya bisa mencapai Rp 140 juta. Pihaknya juga akan melakukan program jangka panjang, membangun bak reservoir di atas wilayah Banjar Kaleran. Bak tersebut berfungsi untuk menampung air. Kerta Negara juga menjelaskan penggunaan sumur bor atau pompa untuk pengelolaan air, hampir sekitar 80 persen. Penggunaan itu, tentu memerlukan daya listrik yang meningkat. Bila terjadi kenaikan Tarif Dasar Listrik, sudah tentu juga mempengaruhi keuangan di PDAM yang merembet pada masalah tarif penjualan. Pihaknya, akan berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi pelangggan pengguna air bersih, sehingga akan selalu dilakukan perbaikan. Namun anggaran yang dibutuhkan juga menjadi perhatian, agar biaya operasional tertanggulangi. Untuk masalah perpipaan sudah ada, kini hanya perlu penambahan pemasangan pompa. Selain setelah mengecek pompa air dan perpipaan, pihaknya juga berencana akan ke hulu atau ke hutan, untuk mengecek sumber airnya, termasuk juga kondisi pipanya. Pihaknya berencana mengecek ke hulu, Senin (8/9) mendatang. W-003
Solar Dibatasi, PPI Sangsit Mengeluh
SINGARAJA –Fajar Bali Sejak sepekan terakhir ini, para nelayan pemilik kapal di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Sangsit mengeluh. Ini karena Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar yang menjadi bahan bakar kapalnya dikurangi. Jika sebelumnya para nelayan ini bisa membeli sepuluh drum solar dengan berat 220 liter per drumnya, kini mereka hanya bisa membeli maksimal lima drum saja. Para nelayan itu pun terpaksa mengurangi jadwal keberangkatan mereka dari Pulau Sapeken Madura ke PPI Sangsit. Dari sebelumnya dua hari sekali menjadi tiga hari sekali. Akibat penundaan itu, ikan hasil tangkapan mereka banyak yang membusuk.”Kita nelayan mengeluh karena pembatasan solar ini. Mulai dari keberangkatan tertunda sampai ikan membusuk. Yang busuk bisa sampai 30 persen dari tangkapan kami karena tidak segera dikirim,”ujar seorang nelayan bernama Napang (37) asal pulau Sepekan saat dikonfirmasi Fajar Bali, Jumat (5/9) kemarin. Bukan tanpa alasan, sebab sekali berangkat saja mereka bisa menghabiskan lima drum solar. Setelah itu mereka harus menunggu lagi untuk membeli solar.”Kemarin malam kita lama sekali enggak bisa balik. Karena nunggu solar di sini tidak ada. Kita harus menunggu enam jam dulu. Biasanya kita balik ke Sapeken dari sini pukul 06.00 wita, kemarin baru bisa balik pukul 24.00 wita,”tuturnya. Sementara itu, seorang petugas SPDN Sangsit, mengatakan, pembatasan solar itu sudah terjadi sejak di Dipo Pertamina Manggis Karangasem.”Sebelumnya kita setiap dua minggu sekali dikirimi delapan ton solar dari Manggis. Sekarang sudah dua minggu lebih belum dikirim. Karena memang sudah ada pembatasan dari Manggis sana,”ucapnya. Di sisi lain, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Ni Made Arnika saat dikonfirmasi terpisah mengatakan, Pertamina justru telah melakukan normalisasi BBM dengan menambah kuota lima sampai 10 persen di Buleleng sejak sepekan lalu. ”Iya di Buleleng sudah normalisasi dari Pertamina setelah kita lakukan normalisasi. Biasa kalau mau naik memang sudah begitu. Masyarakat berbondong-bondong beli BBM dalam jumlah besar. Itu yang menyebabkan kemarin krodit. Tapi sekarang sudah normal,”kata Arnika. W-008
DAERAH
5
Villa Alila Terkesan Tutupi Tewasnya Pratama Alila Villas Soori yang lebih dikenal Villa Alila berlokasi di pantai Kelating, Desa Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan terkesan menyembunyikan tewasnya bocah laki-laki umur 3 tahun. Padahal, bocah malang tersebut tewas tenggelam di kolam renang villa Alila, hari Selasa (19 Agustus ) lalu. Namun informasi tersebut baru terdengar, Jumat (5/9) kemarin. TABANAN-Fajar Bali Tewasnya bocah malang itu dibenarkan oleh Bendesa Adat Kelating Wayan Suaba. Suaba yang dihubungi kemarin membenarkan kalau ada orang tewas di Alila Villa Soori Kelating. Sejatinya kata Suaba, pihaknya beberapa hari setelah kejadian baru mengetahui informasi tersebut dari kelihan banjar adat sempat. Informasi itu menyebutkan ada orang tewas tenggelam di kolam renang Alila Villa Soori. Pihaknya kemudian menyarankan agar digelar pecaruan. Upacara pecaruan terkait tewasnya bocah laki-laki itu kemudian digelar hari Senin tanggal 25 Agustus bertepatan dengan hari Tilem. “Kami juga terlambat mendapatkan informasi itu,” jelasnya. Dikatakanya, upacara pecaruan itu dipuput oleh Pedanda dari Gria Taman Sari, Tabanan. Hal senada juga dibenarkan oleh kelihan banjar adat setempat Ketut Bagia. “Benar kami menerima informasi dari pihak Vill Alila mengenai peristiwa anak yang meninggal di kolam renang,” jelasnya dari balik telepon. Pihaknya kemudian melalukan paruman adat yang kemudian memutuskan untuk menggelar upacara pecaruan. Pecaruan itu digelar di dua tempat yakni di pelinggih yang ada di jalan masuk menuju villa dan di TKP kolam renang. Sementara itu Perbekel Desa Kelating I Made Suama mengaku tidak mengetahui secara jelas informasi tersebut. Namun
FB/Doni
Sejumlah wartawan ketika mengkonfirmasi tewasnya bocah tiga tahun di kolam renang Villa Alila. Wartawan sempat dihadang secara halus oleh security Villa.
ia sempat mendengar iformasi tersebut minggu lalu. “Terus terang saya tidak menerima laporan dan memang sangat sulit untuk masuk ke dalam villa,”jelasnya yang langsung dihubungi di rumahnya kemarin. Saat dikonfirmasi ke Villa Alila, sejumlah wartawan tampak dihadang secara halus oleh security hotel. Setelah menyampaikan tujuan konfirmasi berita terkait tewasnya bocah umur tiga tahun di kolam renang. Pihak security tidak berani memberikan informasi. Pun ketika wartawan ingin mengorek keterangan pihak hotel tidak mendapat jawaban yang pasti. “Setelah kami hubungi, manajemen ada metting hari ini. Jadi bapak–bapak belum bisa diterima,” pungkas salah seorang security Villa Alila. Direktur Rumah Sakit Wismaprasanti
Tabanan dr Rai Wirajaya ketika dikonfirmasi mengenai pasien tenggelam di Villa Alila Kelating, membenarkan hal itu. Dikatakan, pasien tersebut tiba di rumah sakit sekiar pukul 15.30, hari Selasa (19/8) datang diantar oleh ibunya dan seorang karyawan villa. Pasien itu bernama I Gede Pratama Adikusuma umur 3 tahun. “Pasien sudah meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” jelas dr Rai Wirajaya kemarin Kapolres Tabanan AKBP Dekananto mengatakan akan memastikan kebenaran informasi tersebut. Dan apabila benar, kasus tersebut tidak bisa disembunyikan karena menyangkut nyawa manusia. “Kami akan melakukan penyelidikan apakah ada unsur kelalaian dari manajemen atau tidak,” tandas Kapolres
Desa Pakraman Pengeragoan Ngenteg Linggih
NEGARA-Fajar Bali Desa Pakraman Pengeragoan Kecamatan Pekutatan melaksanakan upacara memungkah padudusan agung ngenteg linggih menawa ratna lan ngusaba desa. Hadir dalam puncak karya tersebut, Gubernur Bali yang diwakili Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali,Gunaya dan Bupati Jembrana I Putu Artha. Dalam kesempatan itu dilakukan penyerahan punia yang diterima Bendesa Pakraman Pengeragoan I Made Sugata. Punia dari Provinsi Bali sebesar Rp 10 juta dan Pemkab Jembrana sebesar Rp 25 juta. I Gede Swirnata selaku ketua panitai Jumat (5/9) kemarin mengatakan upacara ngenteg linggih ini dilaksanakan setelah ada keputusan para tokoh-tokoh di desa. Sebelumnya dilakukan pemucuk dengan menggelar pesamuan agung di desa pakraman. Meski masih minimnya anggaran tetapi berkat tekad dan niat tulus dari krama desa, upacara tersebut dapat dilaksanakan. Dari enam banjar pakraman, masing-masing diberikan tugas. untuk membuat sarana upakara. Selanjutnya
FB/PRAMONO
Upacara memungkah padudusan agung ngenteg linggih menawa ratna lan ngusaba desa, di Desa Pakraman Pengeragoan, Pekutatan.
untuk upacara yang lebih besar, dikerjakan secara gotong royong. Dia juga menyebutkan, pengerjaan sarana upakara tersebut, masyarakat terbebas dari urunan (iuran,.red). Seluruh biaya upacara ini, diperkirakan menghabiskan sekitar Rp 450 juta, sedangkan di desa pakraman hanya mempunyai anggaran Rp 150 juta. Dana sebesar itu, diambil dari anggaran setiap tahun dikumpulkan baik dari SHU LPD termasuk juga bantuan
operasional. Pola semacam ini dapat membebaskan masyarakat dari iuran. Gubernur Bali yang diwakili Kadis Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali, Gunaya mengaku bangga, Desa Pakraman Pengeragoan ini dapat menggelar upakara yadnya maha agung tanpa membebani krama dengan iruran. Gubernur meminta, melalui karya ini, desa pakraman diberikan limpahan berkah dari Ida Hyang Widi Wasa. W-003
brana I Gede Winasa, di tahun anggaran 2009 serta tahun 2010. Kasus yang ditangani kejaksaan Negara ini, sudah pada tahap penyidikan. Kasi Pidsus Kejari Negara, I Putu Sauca Arimbawa Tusan seijin Kajari Negara, pada Jumat (5/9) kemarin menyampaikan surat pemanggilan untuk mantan Sekda Jembrana itu, dilayangkan melalui Bagian Hukum Setda Jembrana dan telah dikirim pada Selasa (4/9) lalu. Sauca membenarkan, setelah diketahui secara pasti alamatnya, maka langsung dilayangkan surat pemanggilan terhadap mantan Sekda tersebut. Pihaknya sudah mendapatkan alamat yang pasti, di Pemkab Jembrana, yakni wilayah Renon, Denpasar. Tak hanya alamat, dia juga mengaku sudah mendapatkan nomor handphonenya. “Kalau sebelumnya memang alamatnya belum pasti. Kalau sekarang sudah pasti,” ujarnya. Di tempat terpisah melalui via telepon, Kabag Hukum Setda Jembrana, I Made Ardana kema-
rin mengatakan surat pemanggilan tersebut sudah dikirim ke mantan Sekda Suinaya. Suinaya kepada dirinya mengaku akan hadir memenuhi surat panggilan tersebut. W-003
Kejari Negara Akan Periksa Mantan Sekda Jembrana
NEGARA- Fajar Bali Kejaksaan Negeri (Kejari) Negara akan memeriksa mantan Sekda Jembrana, I Gede Suinaya, terkait kasus dugaan penyalahgunaan perjalanan dinas yang melibatkan mantan Bupati Jembrana I Gede Winasa. Pemanggilan Suinaya berkaitan sebagai saksi, karena saat itu menjadi Sekda Jembrana, dalam hal ini sebagai pengguna anggaran. Sebelumnya, pihak Kejari Negara sudah dua kali gagal untuk melakukan pemanggilan, lantaran persoalan alamat tempat tinggal Suinaya belum pasti. Setelah pihak Kejari Negara sudah menemukan alamat yang pasti, kini kembali dilayangkan surat pemanggilan yang ketiga, dengan agenda pemeriksaan sehubungan sebagai pengguna anggaran. Pemanggilan tersebut dijadwalkan para Rabu (12/9) mendatang. Pemeriksaan Suinaya tersebut, sehubungan sebagai saksi, karena terkait kasus perjalanan dinas dari Mantan Bupati Jem-
Dekananto. Apabila ada unsur kelalaian, kata Kapolres asal Bojonegoro ini, maka bisa dikenakan pidana pasal 359 KUHP. “Barang siapa karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun atau kurungan paling lama satu tahun,” pungkasnya. Informasi lain menyebutkan, korban datang ke Villa Alila diajak oleh kedua orang tuanya. Saat itu salah satu orang tua korban menghadiri udangan dari temanya yang dulu pernah bekerja di kapal pesiar. Tak disangka saat berada di dalam hotel. Korban lepas dari pengawasan orang tua maupun pihak hotel,sehingga korban ditemukan sudah mengambang di kolam renang. Korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Wismaprasanti. W-004
Peguyuban Rawan Gelar Jalan Sehat
TABANAN-Fajar Bali Untuk lebih meningkatkan rasa persaudaraan diantara para anggota, peguyuban Radio Antar Penduduk Indonesia Wanasari (Rawan) Tabanan, melaksanakan gerak jalan sehat, Jumat (5/9) kemarin di wantilan Pura Desa setempat. Hadir melepas kegiatan tersebut, Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya dan didampingi Camat Tabanan IGA. Supartiwi. Gerak Jalan yang dilaksanakan Peguyuban Rapi Wanasari (Rawan) ini merupakan rangkaian dari Hari Jadinya yang ke 2 pada Sabtu (6/9). Ketua Peguyuban Rapi Wanasari I Made Sudarmanta menjelaskan, hingga dua tahun berdirinya peguyuban ini, telah memiliki anggota 64 pasang—di mana anggotanya ini seluruhnya berasal dari Desa Wanasari Tabanan. Berbagai kegiatan sosial telah dilaksanakan selama dua tahun mengudara, diantaranya menjadi sarana dan prasarana dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan. “Dalam melaksanakan berbagai kegiatan sosial, kami selalu berkoordinasi dengan para pecalang,” jelasnya. Ke g i a t a n ya n g d i l a ksanakan peguyuban Rawan ini mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Tabanan. Menurutnya, banyak hal positif yang dihasilkan dari komunitas brekeran
ini—diantaranya membantu kelancaran komunikasi adat dan sosial yang sedang berlangsung di Desa Wanasari. Dirinya berharap melalu hari jadinya ini, peguyuban Rapi Wanasari selalu eksis di udara dan dapat bersinergi dengan pemerintah di tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten. “Kegiatan yang kita laksanakan ini adalah aksi sosial tanpa pamrih atau ngayah. Mari sinergikan aksi ini dengan pemerintah di tingkat desa hingga kabupaten,” harapnya. Dirinya juga mengajak semua peguyuban yang ada di Tabanan untuk meningkatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan dalam membangun daerah, sehingga visi Tabanan Serasi (sejahtera, aman dan berprestasi) dapat terwujud. “Jadikanlah sarana ini sebagai ajang untuk mencari pertemanan dan membantu program-program pemerintah,” ungkapnya. Rute sepanjang 2,5 km ini, mengambil jalur Banjar Wanasari Tengah, Periyukti, Wilayah Abian Dalang, Banjar Wanasari Belodan, Wanasari Tengan dan kembali finish di Jaba Pura Desa Wanasari. Berbagai door prize diperebutkan dalam gerak jalan tahunan ini, diantaranya televisi, dispenser, kompor gas hingga uang tunai. Pada kesempatan tersebut, Wabup Sanjaya juga meninjau Rumah Pintar Pradnya Sari Kabupaten Tabanan. W-004
TDL Naik, Biaya Produksi Kerajinan Perak Naik
SINGARAJA –Fajar Bali Setalah kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) per 1 September lalu, pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Buleleng berencana akan menaikkan harga jual produksi—khususnya pada usaha yang sebagian besar bergantung pada tenaga listrik. Satu diantaranya pengrajin perak yang ada di Desa Sangket, Kecamatan Sukasada. Perajin perak di Desa Sangket biasa membuat kerajinan yang terbuat dari bahan dasar perak menjadi beragam bentuk kerajinan seperti cincin, kalung, gelang dan beragam jenis lain. Sejak tiga tahun ini proses pembuatan perak
sebagian besar menggunakan mesin. Ini untuk mempercepat proses pembuatan. Jika dulu masih menggunakan tangan, pengrajin hanya mampu membuat sepuluh kerajinan perminggu. Namun kini setelah memakai mesin, mereka mampu membuat hingga 100 buah perminggunya. Seorang pengrajin perak, Gusti Suamba saat dikonfirmasi Fajar Bali, Jumat (5/9) kemarin mengaku pasrah jika TDL sekarang naik. Menurutnya, tidak ada yang bisa dilakukan selain harus menaikkan harga. Padahal, kerajinan yang dihasilkan sekarang telah sampai diekspor ke Italia selain di Buleleng. ”Ya mau gimana lagi kalau su-
dah dinaikkan. Kita sebagai pelaku usaha kecil tidak bisa menolaknya. Kalau sudah begini kita nanti juga akan naikkan harga untuk menutupi biaya produksi,”kata Suamba. Namun, dirinya mengaku masih harus melihat keuangan dulu selama sebulan. Kemudian juga mensosialisasikannya kepada para pelanggannya. Suambarata-ratamenjualkerajinannya itu Rp 20 ribu dengan berat diatasa10gram.Sedangkandengan berat di bawah itu Rp 30 ribu.”Pasti nanti akan kita naikkan. Tidak ada yang bisa kita lakukan lagi selain itu. Tapi kita harus lihat dulu berapa biaya produksi selama satu bulan nanti. W-008
Layouter: Soma
PENDIDIKAN & BUDAYA
6
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Undhira Wisuda 372 Lulusan
Rektor: Undhira Persembahkan SDM Berkualitas Universitas Dhyana Pura (Undhira) mempersembahkan kepada bangsa Indonesia lulusannya sebagai SDM berkualitas, yang sangat diperlukan dalam rangka mewujudkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang besar. Saat ini bangsa Indonesia sedang menjalani transisi ke pimpinan nasional, semoga transisi berjalan dengan lancar dan baik, sehingga bisa maju menjadi bangsa yang besar.
DENPASAR-Fajar Bali Visi digumuli Undhira adalah Perguruan Tinggi (PT) teladan dan unggulan. Untuk mencapai visi tersebut, maka telah ditetapkan misi yakni menjadikan Undhira sebagai pusat pembentukan manusia seutuhnya yang berkualitas secara akademis, berkarakter, profesional, perilaku dan spiritual. Rektor Undhira Badung, Dr.dr. Made Nyandra,SpKJ, M.Pro., mengemukakan hal itu pada prosesi wisuda kedua terhadap 372 lulusan di Inna Bali beach Hotel, Jumat (5/9). Secara rinci Program Studi (PS) Manejemen, 90 lulusan. PS Perekam dan Informasi Kesehatan, 2 lulusan. Kesehatan Masyarakat, 3 lulusan. Ilmu Gizi, 12 lulusan, serta Program Pelatihan dan Pendidikan Pariwisata, 265 lulusan. Undhira memiliki Fakultas Ekonomi dan Humaniora, untuk Program S1 Manejemen Akreditasi B. Program S1 Sastra Inggris, Program S1 Psikologi, Program S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini,
WISUDA-Rektor Undhira, Made Nyandra didampingi staf pada prosesi wisuda dan wisudawan
dan D-3 Pemasaran. Fakultas Ilmu Kesehatan, Sains dan Teknologi, Program S1 Fisioterapi, Program S1 Perekam dan Informasi Kesehatan, Program S1, Ilmu Kesehatan Masyarakat. Program S1 Ilmu Giz, juga Program S1 Biologi Konservasi, Program S1 Sistem Informasi dan Program S1 Teknik Informatika. Terdapat juga Pusat Pendidikan dan Latihan Pariwisata, Program Sertifikat, 1,2 dan 3 tahun, Akreditasi B, terdiri dari, Tata Hidangan, Food and Beverage, Tour and Travel, Manejemen Food and Beverage serta Manejemen Perhotelan. Terdapat juga Tata Boga, Kantor Depan, Akomodasi Perhotelan, Public relation dan Secretary, serta Tata Graha. Selanjutnya Nyandra mengatakan, untuk mewujudkan visi dan misi, maka pendidikan karakter dilakukan setiap hari Rabu. Tujuan karakter, percaya diri, integritas , multikultur,
FB/BLAS
entre-intrapreneur, kepemimpinan, profesionalilsme dan globaly. Percaya diri dan integritas adalah, pembentukan dasar karakter diri sendiri. Sedangkan multikultur atau prulalisme adalah hubungan dengan orang lain. Entrepreuner bermakna untuk mempimpin diri sendiri, dan kepemimpinan yang melayani untukdapat membangun kepemimpinan kepada orang lain. Sedangkan profesional dan globaly adalah tujuan yang hendak dicapai. Nyandra mengutarakan, sebagai universitas baru, kerjasama merupakan suatu hal yang sangat penting, agar bisa belajar atau memperkuat lembaga dengan cepat, karena di satu sisi memang tidak mungkin lembaga bisa hidup sendiri, ucap Nyandra. Terkait kerjasama, dilakukan Undhira sedemikian rupa sehingga terjadi saling menguntungkan. Kerjasama tersebut yakni, Momoyama
Gakuin, St. Andrew University Jepang sudah berjalan dengan lancar. Kerjasama dengan JAFS memberikan manfaat kepada Undhira dengan dikirimnya volunteer (relawan red) untuk mengajar Bahasa Jepang di Undhira selam 3 tahun, dan telah dibentuk AFS chapter Bali 17 April 2014. Selain itu juga kerjasama dengan Heilbron University Holand dalam bentuk pendidikan non degree ( bukan setingkat diploma red) selama 5 bulan di Undhira. Kerjasama dengan Uniting Church (persatuan gereja) Australia sebagi english coach untuk memberikan pendampingan Bahasa Inggris. Khusus untuk kerjasama yang baru saja ditandangani adalah dengan Singpore Management University, dalam rangka pembentukan iCAM@ Undhira, serta kerjasama dengan sejumlah universitas lainnya, termasuk dengan Ciputra University. Pada wisuda kali ini terdapat keisitimewaan
bagi Undhira yakni, 2 mahasiswa tahun lalu ke Momoyama Gakuin Jepang dan telah kembali ke kampus. Selain itu 2 mahasiswa baru telah ke Momoyama Gakuin Jepang 1 September lalu. Nyandra membenarkan, pada waktu yang sama dengan wisuda, Undhira mulai menggunaan electric money. Peggunaan uang elektrik ini diharapkan akan memberikan keuntungan kepada semua civitas akademika, karena penggunaan uang bisa dikontrol dan uang palsu bisa dihindari. Electric money juga suatu sistem yang dapat mencegah pemberian komisi, atau mengurangi pembayaran yang diperlukan atau pula mengganti dengan barang dan mencegah korupsi. Kegiatan ini merupakan pilot projeckt atas kerjasama Undhira dengan Singapore Management University, Numoni dan Dr. Goh Cheh asal Fornum, ujar Nyandra. W-001
Nyoman Gede Astina, M.Pd, CHT, CHA, di Denpasar, Jumat (5/9). Ia menjelaskan, generasi muda yang ikut meningkatkan pemahaman tentang perhotelan di luar negeri sebanyak itu, berasal dari sejumlah perguruan tinggi kejuruan perhotelan di Pulau Dewata tersebut di antaranya, Sekolah Perhotelan Bali (SPB), Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI), dan Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali. Menurutnya, penerus bangsa bidang perhotelan di Bali tersebut setelah di AS ditempatkan di dua hotel berbintang yakni hotel Setai Miami Florida sebanyak 38 orang, sedangkan sisanya di Hyatt Hotel Jackson Vail Florida. Generasi penerus pembangun pariwisata, yang dikirim sebanyak itu akan mendapatkan pengalaman
training di sejumlah hotel berbintang di mancanegara tersebut selama satu tahun. Menurut Astina yang sekaligus ketua Yayasan Dharma Widya Ulangun Denpasar itu, menyebutkan hingga saat ini pihaknya telah mengirim sekitar 700 orang mahasiswa untuk magang ke sejumlah hotel berbintang di luar negeri. Mahasiswa yang berniat untuk magang di hotel berbintang melalui program G1 itu, sebelum diberangkatkan diwajibkan mengikuti seleksi seperti kemampuan berbahasa Inggris, pengamanan kerja, skill, penampilan, komunikasi dan lain-lainnya. Menyinggung tentang minat untuk pemagangan ke AS, sangat tinggi, pasalnya sejak beberapa tahun terakhir pihaknya telah menerima ribuan peserta selek-
si. Namun karena kemampuan Bahasa Inggris dari kandidat tidak bagus, sehingga sebagian besar di antaranya tidak berhasil lulus, tukasnya. Pada kesempatan itu, pihaknya mengharapkan kepada mahasiswa perhotelan di daerah ini, agar terus berupaya meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris. “Kemampuan berbahasa Inggris di era globalisasi saat ini merupakan salah satu modal keberhasilan anda untuk menjadi orang sukses”, turturnya. K-01
PT.BDM Kirim 45 Mahasiswa ke AS
Gde Astina bersama mahasiswa yang akan berangkat ke AS
DENPASAR-Fajar Bali Mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi perhotelan di Bali tidak hanya berkeinginan mengikuti pemagangan di Indonesia saja, melainkan cukup banyak di antaranya yang berminat meningkatkan kemampuan bidang perhotelan di luar negeri. Sebanyak 45 orang mahasiswa disejumlah lembaga
FB/SUARJA
pendidikan tinggi di Bali sebelumnya sempat mengikuti seleksi untuk pemagangan di sejumlah hotel berbintang di Amerika Serikat (AS). Mahasiswa sebanyak itu setelah berhasil menyisihkan kandidat lainnya, kini diberangkatkan ke negara adi kuasa tersebut, ungkap Direktur PT. Bali Duta Mandiri (BDM) Denpasar, Drs.
Dukung Harvar National Model United Nations
Peningkatan Profesional Guru dan Pedik
Kurikulum Bermutu Tunjang Pendidikan Berkualitas DENPASAR-Fajar Bali Penerapan kurikulum pendidikan tahun 2013 berbasis ilmiah perlu didukung oleh sarana dan prasarana sekolah, kualitas guru, dan jumlah siswa. Penerapan kurikulum bermutu berdampak positif pada peningkatan profesionalisme guru, perserta didik (pedik), sehingga menghasilkan tamatan yang berkualitas dan out put yang dihasilkan berdampak baik pada citra sekolah. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 9, Sanur, Drs. I Made Arawan, MM saat ditemui di kantornya di jln. By Pass Ngurah Rai, No. 177 Sanur, Denpasar. I Made Arawan yang merupakan lulusan Magister Universitas Wijaya Putra Surabaya mengatakan, penerapam kurikulum dilaksanakan sejak tahun 2013 dan secara serentak di semua sekolah di Denpasar. “Kurikulum ini kami terapkan untuk kelas tujuh dan kelas delapan dan terus melakukan pendampingan secara utuh demi mewujudkan proses pendidikan yang bermutu”, jelasnya. I Made Arawan menyoroti, tantangan yang dihadapi dalam penerapan kurikulum 2013 terletak pada sistem penilaian yang rumit. Sistem penilaian meliputi empat aspek yaitu penilaian kompetensi spiritual, sosial, pengetahuan dan psikomotorik. Ditambahkan Arawan, dalam konteks penerapan kurikulum 2013 pihaknya menyediakan buku panduan kurikulum kepada semua siswa dan guru. Pedoman untuk siswa sudah direalisasikan sedangkan bagi guru akan terealisasi dalam waktu dekat. “Meningkatkan kualitas pendidikan menjadi prioritas kami dengan menawarkan program unggulan di bidang akademis yaitu bahasa Inggris dan sains” ucapnya. Arawan melanjutkan, untuk menunjang bidang akademis tersebut, sekolahnya memfokuskan pada tiga aspek penting yaitu pengayaan, pemantapan, dan memperbanyak buku referensi. Sedangkan untuk penyaluran minat dan bakat siswa khusunya di bidang non akademis banyak pilihan yang bisa mereka tekuni mulai dari sepak bola, paskibra, Teknologi Informasi (IT) dan jurnalistik. “Keseimbangan antara bidang akademis dan non akademis saya harapkan mampu memberikan pemahaman secara utuh kepada seluruh siswa yang berjumlah 1.184”, paparnya. Ia mengatakan, dalam peningkatan mutu pendidikan harus diimbangi dengan kualitas guru atau tenaga pengajar. Untuk itu, di sekolah SMPN 9 Sanur dengan total 44 guru, 42 guru di antaranya sudah bersertifikasi. Memang ada dua guru yang belum bersertifikasi karena masih baru dan belum melampui standar pengajaran selama lima tahun. Ketika ditanya soal dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS), I Made Arawan menyebutkan jumlah anggaran baik di sekolah swasta maupun negeri tidak ada perbedaan dalam jumlah anggaran. Kisaran dana BOS sebesar 710 ribu rupiah/siswa/tahun. Kisaran perbulan yang diterima persiswa sekitar 58 ribu rupiah. Hal ini tentu belum memenuhi kebutuhan akademis siswa. Hal lain yang ia soroti mengenai jumlah anggaran dana bos yang hanya 20 % bagi guru honorer. Tentu hal ini belum mampu menunjang kesejahteraan guru dan sedapat mungkin bisa dinaikan. ia mengharapkan agar penggunaan dana BOS lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan sekolah. I Ketut Yuliarsa, S.Pd., selaku bendahara BOS di sekolah SMPN 9 mengatakan, anggaran dan BOS yang dikirim oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) disesuaikan dengan data jumlah siswa yang diperoleh dari operator dapodik sekolah. Dapodik menjadi landasan bagi Kemendikbud untuk mengeluarkan dana BOS tersebut. Ditambahkan Arawan, untuk mendukung kualitas pendidikan, anggaran pendanaan menjadi aspek penting. Sumber dana besar imputnya akan bagus. Peningkatan mutu harus ditunjang oleh pendanaan. Kedepannya kualitas pendidikan disekolah kami harus lebih baik lagi, sesuai dengan motto sekolah kami “hari esok lebih baik dari pada hari ini”, ucapnya. M-007
President The Sukarno Center Dukung Kiprah Mahasiswa Bali di AS Alumni International Visitor Leader Program 2014 ( IVLP ) yang sekaligus Putra Bali yang mendapatkan gelar Warga Kehormatan Amerika Serikat ( AS ) atau Honorary Citizen Pensacola Florida USA yakni Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III menyatakan apresiasi terhadap kiprah Tjokorda Raka Gekko Dananjaya ( Mahasiswa Pendidikan Kedokteran Univ. Wijaya Kusuma Surabaya ) yang akan mewakili Republik Indonesia di Harvard National Model United Nations 2015 di Amerika Serikat. Harapan agar semakin banyak generasi muda Bali yang bisa bicara ditingkat internasional terus didorong oleh Gusti Wedakarna. Hal ini disampaikan saat audiensi Cok Raka ke President The Sukarno Center di Istana Mancawarna Tampaksiring. Dr. Wedakarnapun menekankan bahwa hubungan AS dan Indonesi ONLINE: www.fajarbali.com
FB/IST
adalah hubungan simbiosis mutualis yang merupakan salah satu hubungan internasional terpenting. ”Saya tidak mau anak muda Bali ikut – ikutan dengan pendapat sebagian anak muda di luar Bali yang sangat anti AS, yang sangat benci terhadap AS. Bali harus memiliki posisi
tawar sendiri dihadapan AS, dan tunjukkanlah bahwa generasi muda Bali itu adalah berpikiran positif. Jadi sampaikan ke seluruh rakyat Indonesia, bahwa Bali sangat welcome dengan AS. Sampaikan Bali itu berbeda dengan Indonesia, Bali memiliki tingkat keterbukaan yang luar biasa terhadap in-
ternasional. Walau tidak sepenuhnya budaya Amerika cocok untuk Bali tapi secara garis besar Bali sangat terbuka. Dan saya harap, lebih banyak anak Bali yang bisa menginjakkan kaki di Amerika.”ungkap Dr. Wedakarna. Iapun berpesan pada mahasiswa Indonesia agar selalu mengingatkan Amerika akan kemegahan sejarah IndonesiaAS. ”Bung Karno itu mendirikan Partai Nasional Indonesia (PNI) pada 4 Juli 1927 karena Bung Karno adalah pengagum Declaration Of Independence 4th July USA. Amerika adalah negara besar dan contoh demokrasi dan HAM teladan didunia. Walau ada beberapa kekurangan Amerika dalam sejarah bangsa Indonesia, tapi era baru haruslah dimulai.”ungkap Dr. Wedakarna yang pernah mengikuti pendidikan di Washington USA dalam IVLP. KJS
Layouter: Wiadnyana
FAJA R BALI SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
VALAS Mata Uang
Beli
Jual
USD
11.859
11.661
AUD
11.122
10.722
CHF
12.969
12.619
CAD
10.939
10.589
GBP
19.570
19.170
EUR
15.646
15.246
JPY
114.00
110,00
HKD
1.593
1.443
SAR
3.336
2.936
SGD
9.584
9.184
Sumber: bni
Ratusan Buku Milik Perpustakaan ‘Diputihkan’ SINGARAJA-Fajar Bali Kesadaran peminjam buku di Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng untuk mengembalikan tampaknya masih kurang. Terbukti, sejumlah buku yang dipinjam warga masyarakat belum dikembalikan, sehingga koleksi buku di perpustakaan makin hari makin berkurang jumlahnya. Kepala Kantor Perpusipda Buleleng Putu Artawan saat dikonfirmasi Fajar Bali beberapa hari kemarin mengaku pihaknya telah memutihkan ratusan buku tersebut mengingat hingga akhir tahun lalu buku tersebut tidak dikembalikan oleh para peminjam.”Usaha penarikan telah dilakukan namun kebanyakan alamat yang tercantum adalah alamat rumah kost, sehingga ratusan buku tidak terlacak. Untuk merapikan arsip berbasis Informasi Teknologi (IT) kita lakukan pemutihan,” ujar Artawan dengan singkat. Sebagai upaya untuk meminimalkan buku yang tidak dikembalikan maka Perpusipda menurut Artawan telah menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di Buleleng, walau diakui dalam tahun ini masih ada buku yang belum dikembalikan sebanyak 27 eksemplar. ”Adanya hal itu kami melakukan kerjasama terhadap perguruan tinggi yang ada di Buleleng. Hal itu kami lakukan karena sebagian besar peminjam buku yang tidak dikembalikan itu adalah mahasiswa sehingga kedepannya mahasiswa yang meminjam buku agar melalui sekolah tempat siswa itu sekolah,”terangnya. W-008
Ni Luh Djelantik Tolak Produksi Sepatunya di Tiongkok
SURABAYA-Fajar Bali Pengusaha sepatu sukses asal Bali, Ni Luh Putu Ari Pertami Djelantik atau Niluh Djelantik menolak produksi sepatunya secara massal di Tiongkok. “Ini suatu prinsip untuk tetap melakukan proses produksi (sepatu) di Indonesia, bukan untuk mengejar pencapaian materi, tetapi untuk pencapaian atas kecintaan produk dalam negeri,” katanya dalam talkshow di Universitas Katholik Widya Mandala Surabaya (UWKMS), Kamis (4/9). Di hadapan peserta talkshow bertajuk “Young Entrepreneur for Indonesia” untuk memperingati Dies Natalis ke-49 Fakultas Bisnis UKWMS, ia menjelaskan pihaknya tidak semata ingin mengejar kekayaan dengan produk yang mahal. “Saya ingin menciptakan brand awareness yang membuat pelanggan merasa nyaman dan puas atas sepatu yang dibeli. Prinsipnya, bukan berusaha menjual banyak sepatu kepada satu pelanggan, namun lebih pada meyakinkan pelanggan akan sepatu yang mereka butuhkan dari berbagai segi, termasuk mobilitas pemakai,” katanya. Wirausahawan yang namanya dikenal secara international melalui brand Nilou dan Niluh Djelantik itu menceritakan proses awal mulanya beralih dari seorang karyawan menjadi seorang entrepreneur hingga memiliki “brand” Niluh Djelantik. “Saya menjadi entrepreneur karena saya menemukan keterbatasan secara fisik untuk tetap bekerja di bawah perusahaan. Saya merasa bahwa dengan tetap menjadi karyawan maka saya hanya akan menerima gaji buta,” katanya. Akhirnya, ia memantapkan diri untuk menjadi desainer sepatu sejak tahun 2003 sampai akhirnya membuat brand sendiri dengan nama Niluh Djelantik pada tahun 2008. Karya-karyanya dikenakan oleh selebriti dunia sekelas selebritis Hollywood seperti Julia Robert, Uma Thurman, dan supermodel Gisele Bundchen. Pada sesi terakhir, Niluh berpesan kepada peserta, khususnya pelajar dan mahasiswa, untuk fokus pada penguasaan ilmu, bukan hanya melulu pencapaian atas nilai atau IPK tinggi. “Dalam dunia kerja, ilmu tersebut yang akan membantumu untuk bersaing di dunia kerja,” katanya. Kedua, yaitu prinsip. “Jadilah seseorang yang memiliki prinsip mengenai kepribadian dari diri sendiri,” ujarnya. Niluh juga menegaskan bahwa segala sesuatu yang dilakukan harus memiliki jiwa, dilakukan sepenuh hati, dan berpegang pada prinsip. “Melakukan sepenuh hati itulah fokus ketiga yang semuanya akan membedakan kalian dengan pribadi lainya” katanya.AN
EKONOMI
7
Asing Masih Terpikat Investasi di Bali Selain DKI Jakarta, Bali masih menjadi kawasan menarik bagi investor asing u ntuk menanamkan modalnya. DENPASAR-Fajar Bali Beragam kekayaan alam dan budaya merupakan magnet utama bagi investor asing tersebut untuk berinvestasi khususnya di sektor pariwisata. Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf ), realisasi investasi pariwisata pada semester I tahun 2014 senilai US$ 255,99 juta. Angka ini tumbuh 114,68 persen bila dibandingkan dengan akhir tahun yang tercatat sebesar US$ 119,24 juta. Adapun penanaman modal asing (PMA) sebesar US$ 243,03 juta dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) senilai US$ 12,956 juta. Investasi tersebut meliputi usaha hotel dan restoran, penyedian akomodasi jangka pendek, penyedia makanan keliling serta jasa boga untuk event tertentu. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) I Gde Pitana mengatakan, tingginya pertumbuhan investasi itu hal wajar. “Indo-
nesia kaya alamnya dan budaya. Bahkan pada 2013 lalu Bank Pepang mengatakan Indonesia adalah tujuan utama investasi kawasan Asia Pasifik,” ujarnya di sela - sela kegiatan Konferensi Investasi Pariwisata di Nusa Dua belum lama ini. Pitana melanjutkan, realisasi PMA di DKI Jakarta sebesar US$ 53,13 juta dan di Bali US$ 32,89 juta. Kemudian, disusul oleh
GIANYAR-Fajar Bali Kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) yang sempat dikeluhkan pelaku usaha, juga dikeluhkan pelaku usaha kerajinan furniture di daerah Batuan, Gianyar, Jumat (5/9) kemarin . Salah satunya Daniel Sutrisna pemilik usaha “Awe Bali 17 Furniture” yang terletak di Jalan Raya Batuan Sukawati, Gianyar. Menurutnya kenaikan TDL sangat berpengaruh terhadap usaha Funiture yang sudah 14 tahun berjalan, dikarenakan sebagian besar alat yang digunakan dalam proses produksi menggunakan tanaga listrik. “Hampir semua alat produksi yang kami gunakan dalam mengolah bahan baku
dari kerajinan menjadi funiture ini menggunakan tenaga listrik,” ujarnya. Dilanjutkan, kenaikan akhirnya berpengaruh juga terhadap penurunan persentase profit usaha sebesar 2%. Dengan harga produk yang tidak mungkin dinaikan karena jika harga beberapa produk kerajinan furniture dinaikan maka akan berpengaruh terhadap penurunan penjualan. “Sementara ini kami tetap mempertahankan harga dan tidak bisa menaikan harga seketika karena khawatir para konsumen mengurungkan transaksi, katanya. Dijelaskan, untuk meyiasati hal tersebut terpaksa dilakukan penghematan listrik dalam proses produksinya,
FB/IST
Kepulauan Riau, mencapai US$ 13,66 juta. Meski Jakarta dan Bali masih menjadi kawasan menarik bagi investor asing Pitana membeberkan, belakangan ini terjadi tren penyebaran ke beberapa daerah lain. Selain Kepulauan Riau lanjutnya, Kepulauan Bangka Belitung (Babel) juga menjadi kawasan favorit di triwulan I tahun 2014.
“Kami memang mendapatkan tantangan dari DPR dan warga bagaimana membangun wilayah seperti Bali di luar Bali,” ungkap Pitana. Sementara itu, Kasubdit Investasi Pariwisata Kemenparekraf Hengky Manurung mengatakan, semakin membaiknya infrastruktur dan rute penerbangan membuat nilai investasi meningkat. Setiap
pembangunan bandara serta infrastruktur baru di suatu daerah wisata, jumlah investasi yang masuk ikut meningkat. Hengky melanjutkan, adanya tren semakin banyaknya investor lokal juga berani menanamkan investasinya di sektor pariwisata seperti hotel baru sehingga mendorong terjadinya investasi. “Perbandingannya sekarang adalah, 5 investor asing dan 4 investor lokal. Kalau dulu, 6 investor asing berbanding 1 investor lokal,” tegasnya. Kata Hengky, untuk mempercepat pengembangan sektor pariwisata di Indonesia, Kemenparekraf bekerjasama dengan EU - Indonesia Trade Cooperation Facility (TCF). Salah satu bentuk upaya itu tambahnya untuk membuat dan menyempurnakan proposal investasi pariwisata yang lebih capable dan acceptabel oleh investor-investor dari Uni Eropa. Selain itu sambung Hengky, promosi investasi pariwisata ke negara-negara Uni Eropa yang direncanakan untuk periode 2014 hingga 2018. Kemenparekraf juga bekerjasama dengan BKPM dan perusahaan konsultan bidang pariwisata ekonomi kreatif menggelar konferensi investasi pariwisata. W-011
TDL Naik, Pelaku Usaha Furniture Mengeluh
FB/AGUNG
Pengerajin Furniture di Batuan, Gianyar sehingga bisa menekan biaya potong, compresor dan serkel. operasional. Untuk saat ini Hal yang sama juga diradaya listrik yang digunakan sakan pelaku usaha furniture sebesar 3 ribu Watt dengan yang dikelola I Made Yase, menggunakan 11 alat berat “Unique Wood” di Jalan Raya bertenaga listrik seperti alat Sakah, Sukawati, Gianyar, hasil
produksinya diekpor seperti ke negara Eropa, Cina dan Malysia. Kenaikan TDL sangat berpengaruh karena dari semua alat yang digunakan dalam proses produksi menggunakan tenaga listrik dengan jumlah daya listrik yang digunkan sebesar 10 ribu watt dengan jumlah alat produksi 11 unit. “Terpaksa kami menaikan harga produk, ya, resikonya terhadap harga beberapa produk furniture mengalami kenaikan. Upaya ini kami lakukan untuk menyeimbangkan antara biaya produksi atau menutup biaya produksi dengan penjualan produk,” ungkap pelaku usaha furniture yang sebagian besar produknya berbahan dasar kayu Suer dan Asem.M-004
Andalan Grup Hardys Tampil di Kejurnas Extreme Grup Hardys Mohon Doa Restu dan Dukungan Masyarakat Bai. Pembalap andalannya, Sabtu (6/9) hari ini dan Minggu (7/9) besok turun di seri penentuan Kejurnas Indonesia Ekstreme 4x4 tim di Kubutambahan, Buleleng. SINGARAJA-Fajar Bali Grup Hardys Holdings kembali menunjukkan komitmen dalam menghadirkan kebanggaan bagi masyarakat Bali sesuai tagline “Dari Bali Membangun Negeri”. Saat ini adalah melalui Kejuaraan Nasional Offroad, dimana seri ke-4 yang merupakan seri final dan paling menentukan, akan diadakan di Bali yakni di Sirkuit Kubutambahan, Buleleng, 6-7 September 2014. Hardysland SPOT Bali saat ini masih memuncaki klasemen sementara diikuti 2 tim besar nasional dibawahnya
yakni Galunggung BJB Syariah (Tasikmalaya Jabar) dan Jhonlin Racing Tim (Batulicin Kalsel). Hal ini diungkap Ir. Gede Hardyawan, Presiden Direktur sekaligus Founder Grup Hardys Holdings didampingi oleh Ketut Rukmini Hardy,SP., dalam gelaran persiapan akhir dan foto rilis sebelum mengikuti Kejurnas kemarin bertempat di Lobby POP! Hotels Hardys Singaraja Square. Menurut pengusaha lulusan Fakultas Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung yang akrab disapa Gede Hardy tersebut, turunnya Tim Offroad Nasional di bawah bendera Hardysland SPOT Bali tersebut, diikuti juga oleh Tim offroad Bali yakni Hardys Pobaepo Tim yang langsung di pimpin oleh I Nyoman Birawan,SE.,MM., manager tim sekaligus pembalap. “Kemenangan di seri ke-4 Kubutambahan ini merupakan hal yang paling penting karena menentukan raihan untuk gelar Juara Umum Nasional, Kejuaraan Nasional Indonesia Extreme
FB/IST
KANDIDAT-Tim HardysLand SPOT Bali( HardysLand Sencaki Pobaepo Offroad Tim dipimpin oleh Wahyu Lamban Jatmiko sebagai Pembalap Utama Nasional bersama Anggota Tim Berfoto Bersama di POP! Hotel Hardys Singaraja Sguare, Jumat (5/9) kemarin 4 x 4 Tim 2014”ujarnya. Gede Hardy dalam kesempatan ini juga mohon doa restu dan mengharapkan kehadiran masyarakat Bali terutama penggemar olahraga otomotif Offroad untuk menyaksikan secara langsung gelaran spesial di
Sirkuit Kubutambahan yang dilaksanakan di Buleleng ini. “Doa dan dukungan masyarakat Bali adalah hal yang paling penting agar Tim kami bisa menang dan menyabet gelar Juara Nasional untuk pertama kali di Kejuaraan Nasional Indonesia Extreme 4
x4 Tim 2014,”harapnya. Mengenai persiapan, Wahyu Lamban Jatmiko Pembalap Utama HardysLand SPOT Bali, menyatakan telah melakukan persiapan dengan baik bersama tim. Baik dari sisi kendaraan maupun para pembalap yang akan turun dalam seri terakhir di Kejurnas Indonesia Extreme 4 x 4 Tim 2014 ini. “Kami siap mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat Bali, apalagi kami memiliki kesempatan untuk menjadi tuan rumah karena dilaksanakan langsung di Bali”tegasnya. Wahyu menjelaskan, yang diperlukan tim saat ini adalah fokus dan mempelajari kondisi trek yang ada, termasuk regulasi yang dibuat oleh Panitia Penyelenggara. Hal ini penting, karena akan sangat berpengaruh dengan raihan poin nanti.”Kami tidak mau sesumbar, walaupun dengan memegang posisi puncak klasemen sementara, Hardysland menjadi kandidat paling kuat di ajang kompetisi ini”imbuhnya.KJS
Layouter: dejerie
KESEHATAN & SPORT
8
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Lemkari Gelar Open Turnamen Sekitar 500 karateka dari 8 Provinsi termasuk tuan rumah Bali tampil pada Lemkari Open Turnamen 2014 memperebutkan Piala Ngurah Rai, dan Piala Tetap Pangdam IX/Udayana, mulai Jumat (5/9) malam di GOR Lila Bhuana Denpasar. DENPASAR-Fajar Bali Pada sesi Dialog Interaktif Hai Bali KenKen di Studio Mahabaratha RRI Denpasar, Sekretaris Panitia Lemkari Open Turnamen 2014, Gede Mahasudi menjelaskan, kegiatan hingga Minggu (7/9) itu, diikuti peserta luar Bali meliputi NTB, Jatim, Yogyakarta, Jabar, Kaltim, Sulsel dan Kalbar. “Di event ini terlibat pula karateka dari
negara tetangga yakni Timor Leste,”ujar Mahasudi, Jumat (5/9) kemarin. Di event ini mempertandingkan 6 kategori meliputi Usia Dini (usia +8-10 th), Pra Pemula (+10-12), Pemula (+1214), Kadet (+14-16), Junior (+16-18) dan Senior (+18-27) tahun. Kemudian kelas yang dipertandingkan meliputi, kelas kumite, kata perorangan dan
TIPS
kata beregu putra-putri. “Lemkari Open Turnamen 2014 yang juga memperebutkan piala tetap Pangdam IX/Udayana itu memperebutkan 91 medali emas,”ucap Mahasudi pemilik DAN IV. Khusus karateka Bali, melalui Lemkari Open Turnamen Piala Ngurah Rai, mampu mengilhami semangat penjuang nasional, I Gusti Ngurah Rai. Semangat Puputan agar selalu tertanam kepada para karateka. Sementara tuan rumah kata Mahasudi, 9 kabupaten/ kota telah melibatkan karatekanya,
termasuk Dojo Batur, Kintamani Bangli yang memegang piala bergilir tahun lalu. Rangkaian event ini juga telah berlangsung penyeragaman teknik dan Ujian DAN, serta penyegaran wasit/juri yang dipandu Loard Darma dan Nur Haeda Endeh DAN V asal PP. Lemkari. Kekuatan di Bali kata Gede Mahasudi untuk tahun lalu dipegang Lemkari dari Dojo Batur Bangli, salah satu karateka atas nama Risma. Selain Risma, juga dipastikan juara dunia lainnya dari Jawa Timur, Hans Saputra. “Kedua karateka tersebut
merupakan peraih medali emas di kejuaraan internasional bertajuk Swiss Open Tournamen 2013, di Swiss. Keiikutsertaan juara dunia itu di Ngurah Rai Cup 2014 telah memberi gengsi tersendiri,”ucap Sekum Gede Mahasudi. Dijelaskan, Risma di Swiss meraih medali emas nomor kata perorangan putri kategori kadet 14-16 tahun. Kemudian Risma mempersembahkan perak bagi Indonesia di nomor kumite. Sedangkan Hans Saputra juga meraih medali emas di kadet putra kejuaraan dunia Swiss.R-007
Gede Mahasudi
Basket Bali Optimistis Tembus PON Remaja
Penyakit Cacar Air pada Anak, Berbahayakah? Oleh : dr. Ida Ayu Citra Prawitasari Manuaba Penyakit Cacar Air dalam istilah kedokterannya disebut Varicella atau Chicken Pox, adalah penyakit yang sangat mudah menular. Penyakit ini terdapat di seluruh dunia, dan tidak ada perbedaan ras maupun jenis kelamin. Varicella lebih banyak menyerang anak-anak dan balita dibandingkan orang dewasa. Penyakit ini terbilang lama sembuhnya, bisa berlangsung mulai dari 14-21 hari, sehingga sering kali membuat anak terpaksa libur panjang dari sekolahnya. Berbahayakah penyakit Varicella ini pada anak, dan bagaimana cara pengobatan dan pencegahannya? Varicella adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh Virus Varicella Zoster, yang dapat menular melalui kontak langsung dan tidak langsung. Kontak langsung dapat terjadi melalui cairan pernafasan, dan kontak langsung dengan kulit penderita, sedangkan kontak tidak langsung terjadi melalui udara. Udara yang terkontaminasi Virus Varicella dapat menyebabkan orang lain terkena cacar air. Gejala awal yang timbul pada anak yaitu demam, nyeri kepala, mual, dan kehilangan nafsu makan. Setelah dua atau tiga hari kemudian akan muncul bintik merah datar yang disebut Makula, lalu menjadi menonjol yang disebut papula, kemudian muncul cairan di dalamnya seperti melepuh disertai rasa gatal yang disebut vesikel, dan terakhir akan mengering sendiri, proses ini membutuhkan waktu kurang lebih 6-8 jam, proses berulang-ulang ini akan berlangsung selama empat hari. Pada hari ke lima biasanya tidak muncul lepuhan baru di kulit. Pada hari keenam semua lepuhan yang tadinya muncul akan kering dengan sendirinya dan akhirnya hilang setelah kurang lebih 20 hari. Pada anak-anak yang terkena penyakit cacar Air tidak akan mengalami kesulitan untuk bisa cepat sembuh, namun pada orang dewasa dan juga orang yang mengalami gangguan kekebalan tubuh dari penyakit, maka penyakit cacar Air ini bisa berakibat buruk bahkan fatal. Pengobatan yang bisa dilakukan dirumah untuk pertama kalinya adalah dengan memberikan obat Paracetamol, untuk menurunkan suhu, dan meredakan sakit dan nyeri, setelah itu para ibu bisa membawanya ke dokter untuk mendapatkan pengobatan tambahan, biasanya pengobatan untuk Varicella adalah Acyclovir tablet dan salep, dengan dosis untuk anak 20mg/KgBB/ kali sampai 800mg, 4kali/hari selama 5 hari. Berikan anak banyak cairan untuk mencegah dari keadaan dehidrasi, pemberian ASI bagi bayi yang masih menyusui sangat dibutuhkan untuk menjaga asupan nutrisi dan kekebalan tubuhnya. Untuk mengurangi gatal, dapat menggunakan bedak/lotion yang mengandung Chalamine, jaga kuku anak tetap pendek untuk mencegah infeksi saat dia terus menggaruk bagian gatal-gatalnya, gunakan pakaian yang longgar untuik mengurangi gatal dan terhindar dari keringat, dan gunakan sabun antiseptik pada saat mandi untuk mengurangi gatalnya. Segera periksakan kembali ke dokter, apabila anak anda mengalami bintil yang terinfeksi dengan kuman, biasanya berwarna merah, bengkak, dan juga terdapat nanah, atau anak mengalami demam yang sangat tinggi, sakit kepala, muntah, dan gatal yang tidak hilang-hilang. Pencegahan Varicella dapat dilakukan dengan pemberian Vaksinasi, kebanyakan dari orang yang telah mendapatkan vaksinasi Cacar Air, mereka tidak akan terkena penyakit ini, walaupun terkena biasanya reaksi yang ditimbulkan cukup ringan, waktu pemulihannya pun relatif cepat, biasanya vaksin diberikan 2 kali, pertama pada saat umur 12-15 bulan, dan vaksin kedua pada umur 4-6tahun. Beberapa komplikasi yang mungkin bisa terjadi dari Varicella adalah Ensefalitis atau infeksi pada otak, Pneumonia yang disebabkan karena terkena virus lain pada saat daya tahan tubuh menurun, kelainan ginjal, dan infeksi jantung Pericarditis, sehingga pengobatan, perawatan, serta pencegahan dari Varicella perlu dilakukan secara cermat.KJS
FB/AGUNG
Klinik PMC, akan Jabarkan Enam Program Sosial DENPASAR-Fajar Bali Klinik Petanu Medical Canter (PMC) yang melayani rawat jalan dan rawat inap yang berada di Jalan Tukad Petanu kedepannya akan mengedepankan program sosial.” Klinik PMC ini mengedepankan program sosial, terdapat enam sosial project”, tutur General Partitioner dr. Gede Rombiawan, S.ked, Jumat (5/9) kemarin. dr. Rombiawan menerangakan sosial projeck yang pertama, gratis biaya pendaftaran dan premi pertama kepesertaan JKN BPSJ Kesehatan. Klinik PMC membantu masyarakat mendapatkan kemudahan untuk menjadi peserta BPJS kesehatan. Klinik PMC akan membantu untuk mendaftarkan peserta BPJS Kesehatan dan membayarkan premi pertamanya. Prejeck kedua senam sehat dilanjutkan dengan seminar awam. Senam sehat ini akan dilakukan rutin satu kali seminggu pagi hari. Tema-tema senam akan disesuaikan dan dibuat segeneral mungkin yang dapat diikuti oleh semua umur. Untuk seminar awam akan mengulas tentang kesehatan dengan bahasa yang mudah
dimengerti masyarakat. Seminar awam akan dibawakan oleh tenaga kesehatan yang profesional dan tema tiap minggunya berbeda. Projeck yang ketiga on call dan pelayanan kesehatan yang dilakukan di rumah pasien. PMC akan melayani pangilan pasien yang ingin pemeriksaan dilakukan dirumah. On call akan dikenakan biaya tambahan operasional sebesar lima ribu. Untuk pemeriksaan yang mengharuskan pasien rawat inap, PMC menyediakan ambulan untuk penjemputan secara gratis. Klinik PMC memberikan jaminan untuk setiap pelayanan saat on call (diluar tindakan injeksi dsb) besar biaya tidak melebihi Rp 65.000 s/d Rp 85.000 ( diluar biaya adminitrasi). Projec keempat, membentuk klub kesehatan. Klub kesehatan yang akan dibentuk klinik PMC. Meliputi klub Hipertensi dan faktor resikonya, klub Diabetes mulllitus (kencing manis) dan faktor resikonya, klub KB, klub kesehatan remaja dan klub kesehatan Geriatri (manula). Projeck kelima bakti sosial dimana bakti sosial yang akan
dijalankan 2-3 kali setahun. Bakti sosial dapat dilakukan di klinik PMC atau di banjar-banjar agar dapat menyentuh secara langsung. Bakti sosial akan difokuskan untuk kalangan masyarakat kelas bawah, meliputi pemeriksaan dan pengobatan klinik PMC secara gratis. Untuk projeck yang terakhir P3K untuk kegiatan-kegiatan desa dan kelurahan. Klinik PMC siap menurunkan tim medis untuk mendampingi kegiatan-kegiatan desa atau kelurahan yang memerlukan pendampingan tim medis. Dalam menjalankan tugas pendampingan klinik PMC tidak memungut biaya karena sesuai dengan projeck sosial klinik. “Untuk rawat inap klinik akan dibuka awal Januari 2015, pelayananya pun akan dilakukan 24 jam. Sebelumnya sempat di buka karena ada renofasi semua fasilitas untuk rawat inap ditutup sementara. Tapi pasti awal Januari tahun depan dibuka kembali. Untuk biaya rawat inap per hari seratus ribu, itu sudah mencakup semua, dari tindakan medis maupun pengobatan” tutur dr Gede Rombiawan.M-006
DENPASAR-Fajar Bali Tim basket remaja Bali harus berjuang keras untuk masuk ke PON Remaja, mengingat mereka harus menjalani pra-kualifikasi melalui Kejurnas Kelompok Umur (KU) di Jakarta 11-19 September. Hanya 10 tim terbaik dari Kejurnas yang diambil untuk bisa beraksi di PON Remaja. Meski demikian, tim Bali menyatakan optimistis bisa menembus PON Remaja di Surabaya Desember mendatang. ”Kami optimistis tim basket bisa tembus PON Remaja di Surabaya,” tandas Ketua Umum Pengprov Perbasi Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Jumat (5/9) kemarin. Menurutnya, prestasi Bali di tingkat pelajar cukup menjanjikan, seperti pada Popwil beberapa waktu lalu, tim putra Bali menjadi juara I, sedangkan tim putri sebagai runner-up. Merekalah yang akan mengusung Bali pada Prakualiafikasi cabang basket PON Remaja. Dalam Pra-kualifikasi di Jakarta itu, terdapat 15 provinsi yang mengirim tim putri, sedangkan untuk putra 17. Dari jumlah tersebut akan diambil 10 tim putra-putri, yang berhak beraksi di PON Remaja, Desember mendatang. Ditambahkan, menjelang Pra-kualifikasi, atlet Bali ini mulai melakukan latihan intensif setiap hari terpusat di di GOR Merpati, Denpasar. ”Setiap hari mulai latihan intensif di sore hari. Tidak bisa pagi karena mereka harus sekolah,”pungkasnya.R-007
FB/PRI
I Gusti Ngurah Oka Darmawan
Besok, Jalan Sehat Indonesia
FB/SUPRI
PIALA BERGILIR-Kabid Pemberitaan, Ida Ayu Evi Handayani menyerahkan piala bergilir kepada Kepsta RRI Denpasar, Made Ardika, untuk diperebutkan kembali.
DENPASAR-Fajar Ba;li Hari Radio ke-69 dimanfaatkan angkasawan RRI Denpasar mempererat kekerabatan internal dan keluarga besar RRI, melalui berbagai lomba. Kepsta RRI Denpasar, Made Ardika, Jumat (5/9) kemarin, saat membuka Lomba Hari Radio ke-69 menjelaskan dengan lomba internal diyakini merefresh kembali semangat antar individu karyawan yang muaranya pada gairah kerja. Lomba yang bersifat fun, juga menumbuhkan komunikasi yang semakin positif. “Inilah manfaat lomba
yang bersifat fun (gembira,red), karyawan berbaur dengan berbagai gaya, meski mendukung bidangnya masing-masing, tapi masih memegang prinsip sportivitas tinggi,”ujar Kepsta RRI Denpasar, Made Ardika. Masih terkait lomba Hari Radio ke-69, Ketua Panitia, Yuni Sukreni mengatakan, tahun ini yang dilombakan secara internal antar bidang meliputi catur, tenis meja, karaoke, lomba lari karung dan menangkap belut. Sedangkan kegiatan yang melibatkan masyarakat yakni jalan sehat Indonesia 2014, akan
berlangsung Minggu (7/9) besok. “Jalan sehat merupakan puncak dari kegiatan lomba hari Radio, menempuh jarak 5 kilometer, start dan finish di depan RRI Denpasar. Peserta tidak dipungut biaya, dan panitia menyediakan doorprize sepeda motor,”kata Yuni Sukreni. Pembukaan itu ditandai dengan penyerahan piala bergilir uang kepeng dari Pemberitaan (juara umum) dilakukan oleh Kabid Pemberitaan Ida Ayu Evi Handayani kepada Kepsta Made Ardika, untuk diperebutkan kembali.R-007
disini adalah TIA (trainsient ischemic attack).TIA adalah mini stroke dengan gejala – gejala stroke yang bertahan selama kurang dari 24 jam.TIA tidak akan menyebabkan kerusakan otak permanen, namun TIA merupakan warning sign stroke yang tidak bisa diabaikan. 40% dari orang yang mengalami
TIAakan mengalami stroke yang sebenarnya. Faktanya, risiko untuk terjadi stroke tinggi pada beberapa hari pertama setelah TIA. Kebanyakan studi akan menunjukkan hampir setengah dari semua orang yang menunjukkan gejala stroke muncul pada 2 hari pertama setelah TIA. Dan sisanya dalam jangka waktu 3 bulan setelah TIA, 10 – 15% orang akan mengalami stroke. Ketika orang terdekat anda mengalami TIA ataupun stroke yang sesungguhnya, jangan menunggu waktu untuk membawa mereka ke UGD rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan pertama. Dimana pertolongan pertama dapat menyelamatkan hidup penderita stroke dan meningkatkan kesempatan anda untuk memperoleh kesembuhan lebih baik.KJS
Mengenal Stroke dengan Cepat (FAST) Oleh: dr. Winda Arista Haeriyoko
Stroke adalah pembunuh terbesar kedua di Australia setelah penyakit jantung koroner dan merupakan penyebab utama terjadinya kecacatan. 1 dari 6 orang akan mendapat atau mengalami serangan stroke selama hidupnya. Orang – orang ini bisa saja saudara, istri, suami, anak, orang tua teman kita. Maka dari itu penting bagi kuta untuk mengenali gejala awal stroke karena stroke dapat menyerang siapa saja disekitar kita. Pada 2012, sekitar 50.000 warga dunia menderita stroke baru ataupun kambuhan, dimana jika dirata – ratakan satu orang terserang stroke
seTIAp 10 menit.Pada tahun yang sama, ada 130.000 atau 30% orang yang selamat dari stroke di bawah usia 65 tahun pada komunitas. (pada 2012, ada lebih dari 420.000 orang hidup dengan penyakit stroke dan 30%-nya merupakan usia produktif). Stroke membunuh wanita lebih daripada kanker payudara dan pria melebihi kanker prostat.65% orang yang hidup dengan stroke juga menderita disabilitas yang mempengaruhi melakukan aktivitas sehari – hari secara mandiri. Pada 2012, biaya total yang dikeluarkan untuk stroke TIAp negara rata – rata $5.000.000. Melihat angka tersebut, sangatlah penting untuk mengenali gejala awal stroke. Tes FAST merupakan tes yang termudah untuk mengenali stroke, dimana FAST
terdiri dari: F – Face – perhatikan wajah penderita. Apakahsudut bibirnya tampak jatuh?Bisakah mereka bicara? A – arms – apakah mereka bisa mengangkat kedua tangan? S – speech – apakah mereka berbicara badil? Apa mereka mengerti yang kita ucapkan? T – time – waktu sangatlah kritikal. Jika anda menemukan tanda – tanda ini pada orang terdekat anda, segera hubungi emerjensi atau bawa penderita ke UGD rumah sakit terdekat. Teknik FAST ini pertama kali digunakan di Inggris pada thaun 1998 oleh sekelompok dokter saraf, personel ambulans, dan dokter emerjensi. Awalnya teknik FAST digunakan untuk training bagi tim ambulans, selanjutnya teknik FAST ini dirasa efektif dan mulai diaplikasikan ke seluruh
FB/SUP RI
dunia. Catatlah dan ketahuilah waktu saat gejala pertama muncul. Jika dapat ditolong 3 jam pertama setelah tanda – tanda FAST muncul, hal ini akan sangat membantu bagi penderita. Hal ini disebabkan oleh ada obat yang disetujui oleh FDA berupa pengobatan clot-buster yang dapat mengurangi disabilitas jangka panjang untuk semua jenis
stroke. Sesudah mengenali FAST, ada baiknya diulas sedikit mengenai stroke dan warning signnya.Stroke merupakan brain attack yang muncul saat darah, yang membawa oksigen ke otak anda, berhenti mengalir dan terjadi kemaTIAn sel otak. Warning sign yang saya maksud
Layouter: dejerie
FAJA R BALI SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
PARIWARA
HERIKY computer SERVICE & SELL
Laptop, Komputer, Printer, Hardware, Software Hp: 085 638 466 12 / 087 860 885 964 E-mail: erikhoki6@gmail.com Jl. Pasekan Batuaji, Batubulan Kangin-Sukawati
524/I/TTV
9
DPD. PERBARINDO BALI
Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999
Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014
BANK UMUM
BPR
RUPIAH
VALUTA ASING
RUPIAH
7,75%
1,50%
10.25% Sumber : Surat Edaran LPS
501/VIII/KJS 517/I/IGR
500/VIII/KJS
519/I/TTV
018/I/FB/KTR
419/XI/AGN
518/I/IGR
ARTASARI TRANSPORT Menyewakan Mobil Vellfire
864/VII/KTR
Fortuner
Elf Include BBM + driver 12 jam / hari
Inova
Hubnngi :
082237658590
836/VI/WS
MATAHARI AUTO GALERY NEW MODEL HARRIER 2.0
putih
NEW VELLFIRE ZG hitam 18Speaker SUBARU BRZ
Th2012 AsDK
HARRIER 2.4 Th’11+07Slv LPrem WRANGLER 3.6 SPORT Th’13 AsDK VELLFIRE GS’13 hitam Tg1 KM4Rb LEXUS RX 270’13 hitam AsDK
Hubnngi :
(0361) 7893104
Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS
166/VI/FB/IGR
453/XII/AGN
Layouter: Wiadnyana
10
POLITIK SBY Ingatkan Tim Jokowi Tak Menyalahkan Kebijakannya
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Suara PARLEMEN
Koruptor Harus Dihukum Mati DENPASAR–Fajar Bali Penetapan Jero Wacik sebagai tersangka kasus korupsi menambah daftar panjang pejabat yang telah merugikan uang negara. Kasus ini menggambarkan betapa bobroknya mental para pejabat ketika bersentuhan dengan kekuasan. Uang dan materi yang berlimpah rupanya membuat mereka gelap mata sehingga mencuri FB/REDY uang rakyat pun dihalalkan. IB Alit Arga Patra, S.Sn Hukuman yang diberikan pun nampaknya tidak mampu memberikan efek jera kepada para koruptor. Korupsi terus saja menjadi hal biasa dalam lingkungan para penguasa. Wacana pemberian hukuman mati bagi para koruptor pun terus menguat. “Korupsi yang terjadi di Indonesia sudah memasuki tahap kronis. Pada intinya adalah pribadi tiap pejabat perlu untuk disadarkan kembali mengenai tugas dan tanggung jawab mereka. Untuk menghindari korupsi, pedangnya adalah disiplin dari diri kita sendiri,” jelas Ida Bagus Alit Arga Patra, S.Sn salah satu anggota DPRD Kabupaten Badung, ketika ditemui usai mengikuti pembekalan bagi kader PDIP di kawasan Sanur, Jumat (5/9). Arga menilai, perlu adanya pendidikan kader dari setiap partai politik agar para pejabat yang memiliki posisi sentral dalam pemerintahan bisa membentengi dirinya dari bahaya korupsi. “Perlu adanya sejenis pembinaan mental sehingga para kader nantinya siap ketika bersentuhan dengan berbagai kepentingan. Politik itu kepentingan. Godaaannya banyak sekali,” tegas politisi dari PDIP ini. Mengenai hukuman yang pantas bagi para koruptor, Arga sangat setuju dengan wacana hukuman mati bagi para koruptor. “Untuk meminimalisir kejahatan dalam korupsi, perlu adanya sanksi hukum yang tegas dari pemerintah. Selama ini saya rasa hukuman bagi para koruptor belum terlalu tegas. Ada koruptor yang dihukum cuma tiga tahun bahkan ada yang mendapatkan remisi. Mereka itu bukan hanya sekedar mencuri tapi mereka itu sudah merampok uang rakyat,” tegasnya. Budaya kurang disipilin yang sudah terpola di Indonesia dinilai Arga sebagai salah satu alasan mengapa Pria asal Mengwi ini menyetujui penerapan hukuman mati bagi para koruptor. “Dengan situasi dan kondisi yang ada di Indonesia saat ini, hukuman mati saya rasa perlu diterapkan bagi para koruptor. Supaya ada efek jera bagi para pelaku korupsi. Saya sangat setuju dengan penerapan hukuman mati bagi para koruptor,” tandasnya. Akan tetapi menurut Arga, penerapan hukuman mati bagi para koruptor masih menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Hal ini terjadi karena sebagian besar masyarakat masih menjunjung nilai kebudayaan timur dan nilai kemanusiaan yang masih sangat dipegang teguh oleh masyarakat Indonesia. “Perlu ada kajian lagi tentang hukuman mati bagi para koruptor, misalnya jumlah uang yang dikorupsi. Tetapi saya pribadi sangat setuju dengan penerapan hukuman mati bagi para koruptor. Mereka dengan gampang mengambil uang negara hingga triliun rupiah, situasi ini yang membuat saya berharap penerapan hukuman mati bagi para koruptor bisa dijalankan,” tutupnya. M-005
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan agar tim utusan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dan kabinet yang dipimpinnya tidak saling menyalahkan. Hal ini perlu dilakukan agar terjadi proses transisi yang mulus.
JAKARTA-Fajar Bali “Poin saya adalah, masa transisi, konsultasi, dan komunikasi, tidak boleh saling menyalahkan kebijakan masing-masing. Dalam pertemuan saya dengan Pak Jokowi juga ada kesepakatan, tidak perlulah tim beliau mengkritik kita, juga tidak perlu menyalahkan rencana presiden masing-masing,” ujar Presiden SBY dalam pembukaan sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (5/9). Tiga agenda akan dibahas dalam rapat kali ini. Salah satunya mengenai proses transisi pemerintahan Presiden SBY kepada Jokowi. Menurut Presiden SBY, setiap pemerintahan memiliki tanggung jawab masingmasing. Namun, dia menegaskan, tidak ada yang namanya pemerintahan bersama. Presiden terpilih, kata SBY, sudah dipastikan akan menjalani program sesuai kampanye. Sementara itu, pemerintahan saat ini menjalani program sesuai dengan RKP dan APBNP 2014. Oleh karena itu, dia menilai keliru apabila ada yang meminta jajaran di kabinetnya
untuk bertemu dan membahas kebijakan yang tengah diambil oleh pemerintahan saat ini. “Saya beberapa saat lalu mendapat pesan dari SMS, bukan hanya jajaran pemerintahan, melainkan juga di luar kalau ‘Pak, saya diundang oleh tim untuk membahas A, B, C, D’. Saya bilang, itu tidak tepat. Mengundang membahas soal apa yang masih dalam tanggung jawab saya, apalagi mengkritisi atau mengubah ini-itu, ya saya bilang kurang tepat,” keluh SBY. SBY menambahkan, pembicaraannya dengan Jokowi di Bali beberapa waktu lalu sangat baik. Oleh karena itu, dia meminta agar komunikasi dan konsultasi dilakukan dengan lebih tertib.
SBY juga membuka pintu apabila tim Jokowi menginginkan informasi kebijakan hingga tantangan yang akan dihadapi. Namun, dia kembali menegaskan bahwa kebijakan pemerintahan kali ini adalah tanggung jawabnya.
Seskab Khawatir Ada Penyusup Sekretaris Kabinet Dipo Alam protes dengan cara pendekatan yang dilakukan Tim Transisi. Menurut dia, pendekatan Tim Transisi terlalau gesit bahkan Dipo khawatir pergerakan Tim Transisi justru disusupi orang yang mencari keuntungan. Dipo memaparkan, pemerintah sudah menunjuk tiga
Hanura dan PKPI Resmi Bentuk Fraksi Bhineka PKS Gabung ke Fraksi Gerindra
BANGLI-Fajar Bali Meski belum memasuki tahapan penetapan Cabup-Cawabup Bangli, namun suara-suara yang mengarah ke Bupati Bangli saat ini, Made Gianyar terus menguat. Kalau sebelumnya suara ke Gianyar hanya terbatas pada kecamatan Kintamani, kini malah meluas di semua kecamatan. Terbukti, Forum Sekretaris Desa se-kabupaten Bangli, mendeklarasikan dukungannya kepada Made Gianyar sebagai Cabup Bangli 2015. Deklarasi tersebut dilaksanakan di Pura Puncak Penulisan, Kintamani, Jumat (5/9) yang dikemas dalam acara persembahyangan bersama. Dari 68 desa di Bangli, Sekdes yang hadir sebanyak 43 orang. Kehadiran Sekdes dari Kintamani nampak mendominasi. Sedangkan para Sekdes dari kecamatan Bangli, Tembuku dan Susut diwakili oleh I Wayan Partana, Nyoman Pasek dan I Nengah Citra. Ketua Forum Sekdes se-Bangli, I Wayan Tedan mengatakan, deklarasi itu muncul dari niat masing-masing Sekdes, tak ada yang memberi komando. “Adanya suara-suara spontanitas dari hari ke hari disikapi Forum Sekdes untuk menyampaikan dukungannya secara bulat melalui deklarasi tadi,” ujarnya saat ditemui usai deklarasi. Terkait dengan Sekdes di tiga kecamatan yang mengutus wakilnya masing-masing, dia mengatakan hal itu agar ditanyakan kepada Sekdes bersangkutan. Dalam deklarasi, ungkap dia, Sekdes wakil tiga kecamatan mengakui kalau pihaknya memang didaulat untuk mewakili rekan-rekannya untuk mendukung pencalonan Made Gianyar sebagai Cabup. ”Mereka memang mengaku mewakili Sekdes-Sekdes lainnya,” tandas Tedan. W-002
AMLAPURA-Fajar Bali Partai Hanura dan PKPI yang sama-sama memiliki dua anggota dewan, akhirnya resmi bergabung membentuk fraksi di DPRD Kabupaten Karangasem. Fraksi yang diberi nama Fraksi Bhineka ini juga menasbihkan I Ketut Sulandra sebagai ketua fraksi. Sedangkan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) lebih memilih bergabung ke Fraksi Gerindra. Ketua PKPI Karangasem, I Wayan Parka,Jumat (5/9) kemarin mengatakan, kedua parpol telah mencapai kesepakatan untuk membentuk satu fraksi gabungan dari PKPI dan Hanura. Bahkan, dalam rapat internal juga disepakati mengajukan I Ketut Sulandra sebagai ketua fraksi. Pengajuan politisi asal Jasri ini pun telah disampaikan ke sekretariat dewan. “Tadi kami sudah rapat untuk bergabung membentuk fraksi, dan ketua fraksi yang kami ajukan I Ketut Sulandra,” ujar mantan anggota DPRD Karangasem periode 2009-2014. Parka juga mengakui, selama lima tahun, jatah sebagai ketua fraksi tersebut akan dibagi masing-masing 2,5 tahun. Sehingga Sulandra akan
DENPASAR–Fajar Bali Untuk memperkuat ideologi kader, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggelar Pelatihan atau Pembekalan Kader Khusus Anggota DPRD Provinsi/Kabupaten Fraksi PDI Perjuangan se-Bali dan Nusa Tenggara. Pada diklat yang digelar di salah satu hotel di kawasan Sanur ini, para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang terpilih pada periode 2014-2019 ini diberikan pemahaman mengenai tugas dan fungsi sebagai anggota legislatif. “Pembekalan ini menjadi kebijakan partai yang harus kita laksanakan, dalam rangka menyiapkan Sumber Daya Manusia yang handal dan juga memberikan pembekalan yang berkatitan dengan tugas dan fungsi anggota dewan baik di
duduk di dewan dan sudah bisa dilihat hasil kerjanya. “Jadi, cukup signifikan dan juga kami nilai sudah mampu memberikan kontribusi yang begitu besar bagi bangsa dan negara ini,” jelasnya. Sebagai contoh, di DPR RI sudah banyak kader-kader muda yang lahir dan berkualitas, mampu bersaing, dan sudah mampu menunjukan kelasnya sebagai anggota dewan sekalipun mereka muda. Kerja mereka dinilai Urip sudah maksimal. Sementara itu, salah satu kader PDIP yang juga merupakan anggota dewan dari DPRD Badung, Ida Bagus Alit Arga Patra, S.Sn menilai, pelatihan untuk kader-kader PDIP ini sangat penting dan mendukung penuh kegiatan ini. “Secara pribadi, selaku kader saya mengucapkan terimakasih
Sekdes se-Bangli Kibarkan Nama Gianyar
FB/IST
TRANSISI-Presiden SBY menerima presiden terpilih Joko Widodo untuk membahas proses transisi kepemimpinan, di Laguna Resort and Spa, Nusa Dua, Bali, Rabu (27/8) malam.
I Wayan Parka
FB/BUDIASA
menjabat sebagai ketua fraksi selama 2,5 tahun, yang selanjutkan akan digantikan oleh I Nyoman Ada dari PKPI. “Ketua fraksinya diganti setelah 2,5 tahun menjabat, setelah itu baru dari PKPI,” ucapnya lagi. Pembentukan Fraksi Bhineka ini secara tidak langsung memupus harapan PKS yang sebelumnya digadang-gadang untuk bergabung membentuk satu fraksi. Parka mengaku pihaknya tidak sempat melakukan komunikasi politik dengan PKS. Komunikasi hanya dilakukan dengan Hanura. “Dengan PKS tidak pernah melakukan
I Ketut Sulandra
FB/BUDIASA
penjajakan untuk membentuk fraksi, karena dengan empat anggota saja sudah cukup membentuk satu fraksi,”ujarnya. Hingga saat ini sudah ada enam fraksi di DPRD Karangasem. Sedangkan PKS sendiri dipastikan bergabung dengan Fraksi Gerindra. Hanya saja, DPRD Karangasem belum bisa melakukan pembentukan ketua difinitif dan pembentukan alat kelengkapan lainnya. Pasalnya, saat ini partai Demokrat baru mengajukan ketua fraksinya saja sementara struktur fraksi lainnya belum ada. W-016
menteri yaitu Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung, dan Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi untuk berkomunikasi dengan tim transisi. Sehingga, tim transisi seharusnya melakukan komunikasi melalui ketiga menteri itu. Hal tersebut sudah tercantum dalam Surat Edaran Sekretaris Kabinet nomor SE-10/ Seskab/IX/2014 mengenai Koordinasi dan Komunikasi dengan Tim Transisi Presiden Terpilih Periode 2014-2019. “Jadi mesti ada aturannya, jangan jalan-jalan sendiri. Karena saya dapat laporan ada yang namakan anggota Tim
Transisi,” ujar Dipo di Jakarta, Jumat (5/9). Dipo menerangkan, ia juga mendapat laporan ada orang yang mengaku-ngaku dari Tim Transisi datang ke kementerian dan ke BUMN. Karena itu, Dipo menyarankan agar Jokowi menulis surat soal siapa saja yang akan ditugaskan dari Tim Transisi. Hal ini diperlukan agar tidak ada yang menyusup. Menurut Dipo, indikasi adanya penyusup dalam proses transisi ini sudah ada. “Ada. Kalau nggak, saya nggak bikin surat edaran. Kan perlu ditertibkan. Kalau malah jalan sendiri, tiba-tiba datang orang. Penipuan bisa terjadi, jangan kegesitan,” tukas Dipo. KP
Perludem Curiga Banyak Keanehan dalam Pembahasan RUU Pilkada
JAKARTA-Fajar Bali Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini Mashudi mengatakan pembahasan Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) sebagai kemunduran demokrasi. Ia menilai banyak keanehan dalam perjalanan pembahasan RUU ini, terutama terkait pemilihan kepala daerah. “Dalam perjalanannya RUU ini didesain aneh. Mereka (panja) melakukan konsultasi publik sangat lama dan panjang sekali. Tapi tiba-tiba diubah sendiri oleh pemerintah dan DPR,” kata Titi dalam sebuah diskusi di gedung DPR Senayan, Jakarta, Jumat (5/9). Salah satu yang menjadi sorotan Perludem adalah usulan pemilihan Gubernur secara langsung namun untuk Bupati dan Walikota dipilih oleh DPRD. Perludem menilai argumen untuk usulan ini tidak dikuatkan dengan naskah akademik. Ditambah lagi, dalam perjalanannya, beberapa fraksi di DPR tiba-tiba berbalik arah mendukung opsi ini dengan argumen yang tidak jelas. Alasan biaya tinggi baik untuk penyelenggara, penyelenggaraan dan proses pemilihan dinilai tidak kuat karena menurut dia, politik biaya tinggi bisa ditekan dengan pilkada serentak. Sementara politik uang yang menjadi alasan lain, Titi menilai masalah ini justru menjadi tanggungjawab politisi dan partai peserta pemilu. Rakyat, dalam politik uang cenderung hanya menjadi korban. “Pertanyaannya siapa yang melakukan politik uang? Rakyat? Bukan,” kata dia. Sementara terkait konflik horizontal, Titi mengatakan tidak ada data signifikan yang menyebabkan mandat rakyat harus dikembalikan ke DPRD. “Visi misinya tidak jelas untuk penataan demokrasi ke depan. Sampai hari ini tidak ada argumentasi yang meyakinkan kami bahwa dengan dikembalikan ke DPRD akan lebih baik,” kata dia. Untuk itu, Perludem meminta pengesahan RUU Pilkada ini ditunda. KP
PDIP Gelar Pembekalan Khusus Kader Terpilih
ONLINE: www.fajarbali.com
Provinsi dan juga di Kabupaten terutama bagi anggota DPR yang baru terpilih sebagai new comer,” jelas I Made Urip selaku Ketua bidang Infrastruktur dan Perumahan DPP Partai PDI Perjuangan usai membuka acara Pembekalan, Jumat (5/9) di Sanur. Urip juga menegaskan, sebagai new comer, para anggota dewan diharapkan mampu memahami tugas dan fungsinya di dewan nantinya. Sehingga dia akan mampu berjuang secara maksimal. “Amanat dari rakyat bisa dijalankan dengan baik, itu harapan kami para kader PDIP kepada anggota DPRD yang baru maupun yang lama,” tuturnya. Pengkaderan di Partai berlambang banteng ini menurut Urip telah mampu melahirkan kader-kader muda yang telah
FB/REDY
PELATIHAN-Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggelar Pelatihan atau Pembekalan Kader Khusus Anggota DPRD Provinsi/ Kabupaten Fraksi PDI Perjuangan se-Bali dan Nusa Tenggara.
kepada DPP yang telah mengadakan pelatihan ini untuk kepentingan kami ke depan terutama anggota DPR yang baru,” ungkapnya.
Arga mengakui, dirinya sangat awan tentang peraturanperaturan yang ada di DPRD karena dirinya merupakan salah satu new comer di DPRD
Kabupaten Badung. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya pribadi, dan berharap para anggota dewan yang terpilih mampu bekerja secara baik dan maksimal untuk rakyat,” jelasnya. Arga menilai, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dari PDIP kepada masyarakat agar para kader dari intern PDIP mampu mendahulukan kepentingan rakyat yang telah memilih mereka. “Kegiatan seperti ini jarang sekali ada, dan saya berharap intensitasnya ditambah lagi untuk penambahan wawasan dan keilmuannya,” tutur politisi dari Mengwi ini. Pembekalan kader PDIP ini dihadiri sekitar 297 anggota Fraksi PDIP dari Bali (159), NTB (41) dan NTT (97). Hadir sebagai pembicara, I Wayan Koster dari DPP PDIP. Dalam
pembekalannya, Koster menyerukan kepada seluruh kader agar memahami tugas-tugasnya sebagai anggota dewan. “Dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan, anggaran, dan legislasi para kader harus mampu mewujudkan ajaran Trisakti Bung Karno terutama yang berkaitan dengan upaya untuk mewujudkan kedaulatan dalam bidang politik, kemandirian dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam bidang budaya,” tandasnya. Koster juga berharap, para kadernya nanti bisa bekerja secara nyata sesuai dengan peraturan daerah masing-masing. Kebijakan pada akhirnya nanti bisa sepenuhnya berpihak pada rakyat dan pelatihan ini diharapkan mampu menghadirkan kader-kader yang bebas dari korupsi. M-005 Layouter: Wiadnyana
NASIONAL PHR Bali Belum Maksimal Gubernur Pastika Prihatin Kasus Wacik
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
DARI HALAMAN 1
DENPASAR-Fajar Bali Pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Menteri ESDM, Jero Wacik mendadak naik daun. Dugaan pemerasan sejumlah kegiatan di Kementerian ESDM periode 2011-2013 disangkakan kepada kader Partai Demokrat asal Kabupaten Bangli ini. Kabar pahit ini rupanya tak hanya mengejutkan kerabatnya di Bangli, tetapi juga Gubernur Bali, Made Mangku Pastika. Saat dikonfirmasi Jumat (5/9) kemarin, Gubernur Pastika mengaku prihatin dengan penetapan Jero Wacik sebagai tersangka. Apalagi selama ini Jero Wacik
merupakan tokoh Bali yang cukup dekat dan dikenal oleh masyarakat. Kiprahnya di dunia politik maupun selama menjadi Menteri ESDM dinilai mampu menginspirasi masyarakat. Bahkan, Gubernur mengaku sering membaca buku-buku yang dikeluarkan oleh Jero Wacik. “Tentu saja kita sangat prihatin, karena biar bagaimana pun beliau merupakan tokoh Bali yang cukup dikenal. Saya juga sering baca-baca bukunya,” ungkap Gubernur kemarin. Gubernur Bali dua periode inipun tidak memungkiri, tokoh Jero Wacik memberi inspirasi besar. Putra Bali yang
sejak kecil bekerja keras demi cita-citanya. Setelah melenggang ke Ibu Kota pun Jero Wacik masih dikenal sebagai sosok yang baik dan sederhana. Gubernur menyampaikan belum sempat berkomunikasi dengan Jero Wacik pasca ditetapkan sebagai tersangka. Meski demikian, ia berharap satu-satunya menteri asal Bali tersebut dapat bersabar. Sehingga dapat menjalani rangkaian proses hukum yang sedang membelitnya. “Jero Wacik sosok yang kerja keras dan bisa memberi inspirasi dan berpikir positif. Tapi saya tidak tahu apa yang terjadi. Tapi mari kita
doakan beliau sabar menghadapi hal-hal seperti ini,” harap Gubernur Pastika. Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri ESDM, Jero Wacik ditetapkan sebagai tersangka korupsi sejak keluarnya surat perintah penyidikan tanggal 2 September 2014 lalu. Ia diduga melakukan pemerasan terhadap jajarannya di Kementerian ESDM sejak tahun 2011-2013. Setelah ditetapkan sebagai tersangka, kini KPK tak hanya memburu transaksi mencurigakan yang dilakukan Jero Wacik, tetapi juga melacak asetnya selama menjabat sebagai Menteri ESDM. W-019
Ahok Diibaratkan Duda yang Hendak Menikah Lagi
JAKARTA-Fajar Bali Pakar Hukum Tata Negara Irfan Putra Sidin mengibaratkan jabatan Gubernur DKI Jakarta seperti seorang pria yang tak lama lagi akan menjadi seorang duda dan kemudian hendak menikah lagi. Menurut dia, proses pemilihan wakil gubernur ibarat pernikahan. Dalam pernikahan, kata Irfan, seorang pria memiliki kewenangan yang besar untuk memilih kriteria wanita yang ia sukai. Seperti itulah idealnya posisi Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama. Apabila nantinya Ahok yang saat ini masih sebagai Wakil Gubernur naik jabatan menjadi gubernur, maka dia harus mempunyai wewenang untuk memilih kriteria orang yang ia sukai untuk menjadi pendampingnya. “Ibaratnya kan gubernur kita se-
bentar lagi duda. Yang mau nikah lagi ini kan gubernurnya. Harus ditanya dulu dia mau orang yang seperti apa,” kata Irfan dalam diskusi “Mencari Wagub DKI Pasca Gerindra-PDIP Pecah Kongsi”, di Jakarta, Jumat (5/9). Meski demikian, Irfan mengakui bahwa di dalam undangundang, partai politik memiliki peran yang besar dalam sebuah pencalonan kepala daerah. Sebab, parpol yang memiliki wewenang untuk menyetujui orang yang berhak dicalonkan. Irfan lalu mengibaratkan posisi parpol seperti layaknya orangtua calon pengantin. Seorang pengantin harus mampu meyakinkan orangtuanya bahwa calon pendampingnya adalah orang yang tepat untuk mendampinginya. Hal itulah yang dinilainya harus dilakukan oleh Ahok. Kata
DARI HALAMAN 1
Irfan, Ahok harus mampu melobi dan mampu meyakinkan Gerindra dan PDI Perjuangan bahwa orang yang ia pilih cocok mendampinginya dalam tiga tahun ke depan. “Jadi jangan memperdebatkan orang dari mana, tapi guber-
nurnya mau kriteria seperti apa. Kalau misalnya memang mau yang kayak Raisa atau Dian Sastro, ya sudah (parpol) cari yang kriterianya seperti itu,” ucap Irfan. Seperti diketahui, saat ini Gubernur Jokowi sudah berstatus sebagai presiden terpilih. Ia direncanakan akan dilantik pada 20 Oktober mendatang. Dengan demikian, ia sudah harus mengundurkan diri dari jabatannya sebelum tanggal tersebut. Apabila Jokowi mengundurkan diri, Ahok sebagai Wagub DKI secara otomatis akan naik jabatan menjadi gubernur. Untuk mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan Ahok, PDI-P dan Gerindra akan diminta menyepakati dua nama untuk dimajukan sebagai cawagub DKI. Nantinya, proses pemilihan akan dilakukan oleh semua anggota DPRD. KP
Tak kecuali Ketua Partai Demokrat Bangli I Komang Carles. Sebelumnya Carles juga berstatemen di media massa, bakal membidik Sedana Arta untuk di posisi Cabup. Sedang gandengannya dipercayakan kepada I Made Sudiasa, politisi asal Desa Undisan, Tembuku, yang kini duduk di kursi DPRD Bangli. Sepertinya Demokrat dan Gerindra Bangli mengalami krisis figur atau kurang percaya diri dengan figur internal mereka, sehingga terpaksa melirik kader parpol lainnya.
Khusus bagi Demokrat, selain dinilai krisis figur, malah kini kader partainya Jero Wacik yang menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) terbelit kasus korupsi. Ini dinilai akan berpengaruh pada elektabilitas partai. Tetapi Ketua Demokrat Bangli, I Kamang Carles tak begitu menampik hal itu. “Maaf kami tak mau komentar itu dulu, takut kami terkesan tidak menghargai dan menghormati Jero Wacik”, ujarnya. Ditanya kapan partai ini melakukan penjaringan Cabup-Cawabup dia
mengatakan masih menunggu lahirnya Tim 7. Tim ini terdiri dari pengurus pusat, propinsi dan pengurus di kabupaten. Sementara politisi di PDIP yang namanya enggan disebutkan menilai, lirikan partai lain kepada Sedana Arta lebih pada upaya memecah PDIP. Selain itu kader ini menilai partai tersebut kebingungan lantaran tidak punya figur (krisis figur). “Saya lihat parpol ini krisis figur dan ingin merusak soliditas partai kami”, ujar politisi yang bertubuh agak pendek ini. W-002
dengan apa yang dikerjakannya. “Dari situ juga saya kemudian bertemu dengan distributor besar asal Italia, kerja sama yang terjalin kurang lebih 10 tahun,” tandasnya. Setelah itu, Ayu mengalami penurunan omset karena produk-produk dari luar negeri seperti China dan India mulai masuk secara bebas dan mudah ke Indonesia. Dampak dari adanya Bom Bali pada tahun 2002 juga tidak terlalu mempengaruhi omset penjualan Ayu ke luar negeri. “Pada saat Bom Bali tahun
2002, banyak usaha yang gulung tikar. Tapi saat itu pasar saya tidak mengalami perubahan. Ekspor ke Itali dan negara lain seperti Brazil, Spanyol tetap lancar,” kenangnya. Ayu pun mengakui sempat mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Istri dari I.G.P Ardiasah, S.E. ini tidak patah semangat. “Ketika kita ikhlas, semua akan berjalan dengan baik. Sempat merasa down, saya juga sempat menempuh jalur hukum. Tapi, kemudian saya sadar itu semua cuma buang-buang waktu dan tenaga,” kenangnya.
Lulusan Universitas Pendidikan Nasional Denpasar ini berpesan bagi para generasi muda yang ingin mencoba usaha dalam bidang apapun agar jeli melihat segala peluang yang ada. “Perbanyak net working, bergaul dengan siapa saja, jeli melihat peluang yang ada. Berani mengambil resiko dan jangan pernah takut gagal. Semua itu proses menuju ke arah yang baik,” terangnya. Saat ini, Ayu sudah memiliki empat cabang outlet yang tersebar di Denpasar. M-005
Secara tak langsung Jango memang melayangkan kritik habis-habisan kepada ‘pulau surga’. Seabreg persoalan sedang melanda pulau berbentuk ayam jago ini. Dalam istilah Jango, masyarakat Bali sedang berada di atas bom globalisasi. Bom ini suatu saat bisa meledak–duaaarrr. Bom yang dimaksud Jango mesti mendapat penafsiran khusus. Memang Bali sedang dilanda persoalan lingkungan, HIV/AIDS, kemiskinan, korupsi, kemacetan, ledakan penduduk sebagai dampak dari modernitas. Hal ini bisa merusak mental generasi muda dan moral masyarakat Bali. “Generasi Bali mesti mewaspadai perubahan zaman ini dengan revolusi mental dan menjaga identitas budaya”, cetusnya. Menurut Jango Pramartha, Bog-bog hadir sejak tahun 2001 dengan mengangkat tema-tema yang berbeda sebagai bentuk kritik terhadap perubahan sosial yang terjadi dan tidak pernah disadari oleh masyarakat. Bogbog dijadikan sebagai education entertainment karena menem-
patkan karikatur sebagai gerakan kesadaran bahwa kita punya identitas yang jangan terlupakan yaitu seni dan budaya. Jango melanjutkan, ada tiga aspek penting dalam bog-bog yaitu politikal kartun, kartun humor dan karikatur. “Dengan satu gambar bisa menimbulkan seribu bahasa dan itu hanya ada di bog-bog. Gambar memberikan imajinasi kreatif, kreatifitas dilakukan dalam bentuk kartun untuk memudahkan cara seseorang memahami sesuatu. Dengan bog-bog kami mengangkat nilainilai budaya yang terlupakan dengan menampilkan tema yang berbeda-beda setiap bulannya sebagai bentuk kritik sosial yang membangun”, jelasnya. Pada titik ini Jango ingin membicarakan budaya lewat kartun untuk memberikan kesadaran kritis bagi masyarakat Bali dalam konteks seni dan kebudayaan. “Penghormatan terhadap warisan budaya harus ada, karena budaya adalah bagian dari lahirnya ideologi pancasila dan kami menyalurkan melalui gambar-gambar
karikatur”, ungkapnya. Saat ini, kartun Bog-bog memang sedang moncer. Tak hanya pada tataran lokal, melainkan sudah go internasional. Di asutralia, Bog-bog justru menjadi media informasi soal Bali, dari yang tradisional sampai Bali kontemporer. “Kita harus tetap mencintai kebudayaan dengan dasar pendidikan kembali pada citra seni. Bali tidak bisa terpisahkan dari arus perubahan globalisasi, dan Bali harus bisa menginspirasi perubahan dunia melalui budaya’, papar Jango berkali-kali. Menurutnya, menghormati kembali tradisi yang merupakan kearifan lokal akan bermuara pada munculnya ide-ide yang kreatif. Ide kreatif ini disalurkan melalui kartun-kartun yang unik dan otentik. Dalam artian, kata Jango, lewat kartun seniman bisa memberi sumbangan sesuatu pada sesamanya. “Budaya adalah kitab suci kehidupan, maka dari itu saya mengajak generasi Bali agar jangan lelah melestarikan kebudayaan kita”, tutupnya. M-007
FB/IST
Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama
Sedana Arta Cueki Lirikan Demokrat dan Gerindra Sebelumnya Ketua Partai Gerindra Bangli, Dewa Agung Gede Adi Oka, mengatakan partainya melirik Sedana Arta untuk di posisi Cabup. Rencana Sedana Arta akan dipaketkan dengan dirinya sendiri atau dengan Ketua DPC Hanura Bangli, I Made Sugiman. “Untuk di posisi Cabup kami tertarik untuk ambil Sedana Arta, sedangkan di Cawabup kami sendiri dan pilihan lainnya I Made Sugiman”, ujar Adi Oka.
Hobi yang Berbuah Manis
DARI HALAMAN 1 memilih pekerja, semuanya saya lakukan sendiri. Saya tidak mau setengah-setengah untuk pekerjaan ini. Apalagi klien saya waktu itu dari luar negeri. Jadi semaksimal mungkin saya manfaatkan kemampuan dan keahlian saya,” ujar Ayu, sapaan akrab Arni ketika ditemui di toko sepatunya di kawasan Sanur pekan lalu. Debut pertama Ayu dimulai dengan mengikuti Bali Fashion Week pada tahun 2001. Ayu kemudian mulai percaya diri
terjadi di seluruh Indonesia. Berdasarkan data yang dikantongi Jenderal Pajak RI, sejatinya tercatat 60 juta wajib pajak di Indonesia. Dari jumlah tersebut, di antaranya terdapat warga yang berprofesi sebagai petani, buruh, maupun nelayan. Sehingga dinilai wajar, apabila mereka tidak dapat membayar pajak. Setelah dikurangi warga yang berprofesi sebagai petani, buruh, maupun nelayan, dinyatakan masih tersisa 46 juta wajib pajak. Ironisnya, dari jumlah tersebut hanya 20 juta orang yang sudah membayar pajak pribadi. Sedangkan sisanya, sebanyak 24 juta yang tercatat sebagai pemilik hotel dan restauran belum memenuhi kewajiban mereka. “Kalau dikatakan gagal, kami akui kami gagal. Tapi dengan 1001 alasan yang san-
11
gat realistis. Kami menyadari kelemahan ini, yakni kepatuhan masyarakat masih sangat rendah. Dengan MoU ini kami mengajak semua jajaran pemerintahan di Bali turut bertukar informasi. Sehingga wajib pajak yang belum memenuhi kewajiban dapat terlacak,” ungkap Fuad Rahmany. Gubernur Bali, Made Mangku Pastika pun menyampaikan hal senada. Bali sebagai tujuan pariwisata dunia, belum sepenuhnya mendapat sumbangan dari sektor tersebut. Terbukti, Pemprov Bali belum mampu mencapai target Rp 8 triliun dari wajib pajak. Sampai saat ini, baru terpenuhi Rp 6,8 triliun saja. Hal itu dijadikan sebagai indikator, bahwa partisipasi wajib pajak masih tergolong rendah di Bali. Ia menambahkan, dari 800 travel yang terdata di Bali, belum seluruhnya membayar
pajak. Demikian juga dengan penyelenggara pariwisata dan pemilik vila yang menjamur hingga ke pelosok Bali. Menyikapi hal tersebut, Gubernur menegaskan jajarannya untuk memburu para pemilik usaha tersebut. Meski selama ini status kepemilikan menjadi kendala utama, tapi ia yakin jika ditelusuri pemilik aslinya pasti akan ditemukan. Tak tanggung-tanggung, Gubernur mempersilakan Dirjen Pajak untuk mengerahkan Satuan Pamong Praja Provinsi Bali untuk mengejar wajib pajak ‘nakal’ tersebut. “Manfaatkan Satpol PP baik yang di Provinsi maupun kabupaten/kota untuk mengejar vila dan restauran yang tidak membayar PHR. Kalau bisa dicari, sampai ketemu. Kalau pendapatan pajak banyak, transfer ke daerah juga makin banyak,” ujarnya. W-019
lalu akan terungkap. ”Biar mengalir sampai jauh, nanti akan ketahuan,” ungkapnya sambil menyanyikan petikan lagu Bengawan Solo. Dijelaskan lagi, persoalan pengakuan yang tidak sinkron dari pegawai BPD terkait aliran uang tersebut, menurut Suhadi hal itu tidak masalah, namun yang terpenting adalah ada bukti-bukti dari dokumen bank yang menyebutkan adanya aliran uang ke
nomor rekening tertentu. Walau penyelesaian kasus ini sudah mengerucut dan sudah ada titik temu, Suhadi menjelaskan bahwa sampai saat ini belum ada analisa adanya penambahan tersangka baru. “Kita lihat sajalah nanti, apa tersangkanya bisa bertambah atau berkurang, ini masih fokus pemeriksaan terkait aliran dana yang mengalir,” pungkasnya.W-010
yak 516 KK miskin. “Kami tidak menutup-nutupi, warga miskin kami memang jumlahnya banyak,” tandasnya. Ia pun tidak alergi ketika dikatakan mantan desa yang ia pimpin masih terbelit dalam jurang kemiskinan. “Kami katakan apa adanya. Kalau miskin ya miskin tidak ada yang kami tutup-tutupi di Belimbing,” jelasnya. Ia pun
berharap bantuan Gerbangsadu yang digelontor oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika tidak berdasarkan faktor politis. “Secara objektif menilai, kami di Desa Belimbing sangat layak mendapatkan program Gerbangsadu. Semoga Bapak Gubernur Bali Made Mangku Pastika bisa membijaksanai ini,” pungkasnya. W-004
pendapatan yang bersumber dari kickback suatu pengadaan barang dan jasa, pengumpulan dana dari rekanan-rekanan terhadap program-program tertentu di Kementerian ESDM, dan dengan melakukan kegiatan atau rapat yang sebagian besar fiktif. Dari hasil penyelidikan, KPK menduga, dana-dana terkumpul yang diterima Jero untuk operasional Menteri ESDM itu mencapai Rp 9,9 miliar.
yang informasi bisa mengurai lebih banyak politisi dan birokrat korup yang menikmati bersama mafia selama ini. “Tidak ada artinya penetapan tersangka khususnya kasus Jero Wacik bila hanya memuaskan hasrat penindakan hukum tanpa hasrat mencegah dan memperbaiki, karena permasalahan tata niaga BBM sangat mengganggu pemerintahan Jokowi-JK yang harus ditangani secepatnya,” ujarnya. Dikatakan, pidato Jokowi di muktamar PKB semestinya bisa menjadi “stimulan” bagi penegak hukum dan KPK untuk membantu pemerintahan Jokowi-JK mengurai dan memperbaiki sistem tata niaga BBM dengan melakukan investigasi dan pengembangan dari informasi yang dimiliki Jero Wacik. “Kasus Jero Wacik adalah “extraordinary crime” karena sektor energi menyangkut hajat hidup rakyat banyak. Rakyat menanti itu bukan ‘lips service’ Jokowi-JK,” katanya. Untuk itu, kata Fahmi, meninggalnya secara misterius para tersangka korupsi di tahanan tidak boleh terjadi lagi dan Pemerintahan JokowiJK, KPK, dan LPSK harus bisa memberikan jaminan keamanan kepada Jero Wacik. KP
Senin Anak Candra Dipanggil
DARI HALAMAN 1 Dijelaskan Suhadi, mantan Direktur BPD Klungkung dan stafnya sempat dimintai keterangan beberapa waktu lalu. Mengingat BPD Klungkung salah satu bank yang digunakan untuk melaksanakan transaksi keuangan. Dari keterangan oleh pegawai BPD ini, menurut Suhadi, aliran dana sewaktu pembebasan lahan Tahun 2006-2007
Desa Belimbing Kok Tak dapat Gerbangsadu?
DARI HALAMAN 1 yang tingkat kemiskinan penduduknya mencapai 35 persen. “Kami di Desa Belimbing tingkat kemiskinan masyarakatnya tinggi. Seharusnya kami layak mendapatkan Gerbangsadu,” jelasnya. Ia yang kini baru saja dilantik menjadi anggota DPRD Tabanan ini menjelaskan dari 1267 KK Desa belimbing, seban-
Wacik Serahkan Surat Pengunduran Diri
DARI HALAMAN 1 Demokrat tersebut. “Yang pasti sudah diterima suratnya oleh Presiden,” sambung Julian. Sementara itu di tempat yang sama Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan mengungkapkan tak ada pembicaraan khusus Presiden terkait kasus hukum Jero. Saat ditanya alasan ketidakhadiran Jero di sidang kabinet, Syarief hanya tertawa. “Saya enggak tahu. Hanya tahu sudah ada surat pengunduran diri,” ujar Syarief. Jero mundur setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan di Kementerian ESDM oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Pria berusia 65 tahun tersebut dijerat dengan Pasal 12 huruf e juncto Pasal 23 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2000 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) jo Pasal 421 KUHPidana. Jero diduga menyalahgunakan kewenangannya selama menjadi Menteri ESDM dengan melakukan pengarahaan untuk mendapatkan dana operasional menteri yang lebih besar. Modus yang dilakukan untuk mendapatkan dana operasional itu di antaranya mencari
Berantas Mafia Migas Penetapan Jero Wacik menjadi tersangka oleh KPK merupakan langkah positif sebagai “pintu masuk” pemerintahan Jokowi-JK untuk memberantas praktek mafia BBM dan minyak mentah serta memperbaiki sistem tata niaga BBM. “Pemerintahan Jokowi-JK, KPK, dan LPSK harus memberikan jaminan keamanan dan perlindungan penuh kepada Jero Wacik dan keluarganya ke depan,” kata pengamat Fahmi Habsy yang juga menjabat Direktur Eksekutif Trisakti di Jakarta, Jumat (5/8). Ia mengatakan mengingat kasus yang melilit nilainya sepele di industri migas dalam kurun waktu masa jabatannya, tapi Jero Wacik pasti mengetahui banyak praktek-praktek kotor lainnya
Budaya Bali di Tengah ‘Bom’ Globalisasi DARI HALAMAN 1 persoalan sosial-budaya di Bali. Dalam sebuah karikaturnya, Jango mengingatkan kepada publik Bali betapa arus modernitas dan globalisasi sedang merajam generasi kini. Jango melukis bom dengan merek Globalism. Istilah Bali dalam kata Globalism diberi efek warna merah – menandakan ada sesuatu yang gawat di Bali. Bom dalam ilustrasi Jango suatu saat akan meledak. Di atas bom, ada keluarga (bapak, ibu, anak) lengkap dengan busana adat Bali. Kali ini Jango memberi ilustrasi bahwa modernitas dan globalisasi sudah masuk ke ruang-ruang privat Bali. Arus besar ini bisa menenggelamkan identitas budaya lokal dan mengakibatkan degradasi moral, sampai ke rumah keluarga. “Saya hanya melukiskan apa yang sedang terjadi di Bali. Memang selama ini arus modernitas dan globalisasi membuat kita kehilangan nafas budaya lokal sebagai identitas kita”, papar Jango.
026/VI/FB/MHM
Layouter: dejerie
12
INOVASI Remix Jus Nikmati Aneka Rasa Perasan Buah Segar
FAJA R BALI
SABTU, 6 SEPTEMBER 2014 l Tahun XV
Jus buah, mendengar namanya sudah terbayang, buah yang diolah kedalam tajamnya pisau penghancur di dalam blander, yang siap mengoyak bagian demi bagian buah tersebut, sehingga menghasilkan jus buah yang siap dikonsumsi. Bukanlah jus sembarangan.
DENPASAR-Fajar Bali Mungkin secara umum kebanyakan orang mengenal jus yang langsung diolah begitu saja dengan menggunakan
Pemilik Remix Cold Pressed Juice Yovania Limento
blander yang langsung melumat potongan demi potongan buah tersebut. Akan tetapi sekarang mereka yang peduli dengan kesehatan atau yang bergaya hidup sehat bisa menikmati sari buah jus tersebut tanpa harus BIODATA menghilangkan enzim dan nutrisi yang terkandung dalam Nama : Yovania Lim ento beberapa jenis buah yang telah Lahir : Jakarta, 9 Ma ret 1990 di jus. Saudara : Anak ke-2 da Akan tetapi sekarang semua ri 3 bersaudara Ibu : Rita Susanto olahan jus dengan tidak mengiBapak : Jimmy Jo langkan enzim dan nutrisi sudah bisa dinikmati serta suHobi : M em ba ca bu ku , tra ve llin g, dah disajikan ke dalam subuah menulis dan fotografi produk yang berlabel “Remix Cita-cita : M en jad i pe Cold Pressed Juice”. Yang menmi mp in ya ng sukses dalam banyak buat beda jus ini adalah dari bidang cara pengolahan buah dan juga usaha sekaligus memb angun dari penyajian jus segar yang Ba li me nja di provin si ya ng dikemas dalam sebuah botol maju dan selalu current plastik. dalam hal apapun “ Ya n g m e m b u a t b e d a Fashion Designer untuk dari produk olahan jus buah brand : NY59 yang kami tawarkan kepada masyarakat Bali terutama yang Formal Education menganut gaya hidup sehat. 1. La sa lle Int ern ati on al Co lle ge , JaAdalah buah yang kami olah karta, Majoring in Fas menjadi jus tidak melalui proses hion Business 2008-2011 pemblander dengan langsung 2. Ca ha ya Ha rap an menggunakan ketajaman pisau Se jah ter a Ind oblander akan tetapi beberapa ne sia Hi gh Sch oo l, De np asa r, Ba li jenis buah pilihan yang akan kami 2005-2008 jadikan jus diolah dengan cara dipress (diperas),”papar Owner Certificates Produk Remix Cold Pressed Juice, 1. Angelica Wu, Fashio Yovania Limento, di Denpasar. n design course Dikatakan Wanita kelahiran 2013 Jakarta ini, dengan tidak menggu2. Yayasan Siki Indonesi a, Japanese lannakan pisau blander sehingga buah guage course 2008 yang dimasukan kemudian dipress 3. Bali Design Center, nantinya akan tetap bisa menjaga Graphic design course 2007 4. Jembatan Budaya Sch ool, Mandarin language course 2007
Remix Cold Pressed Juice
Lima Rasa, Vanilla Almond Milk Yway Paling Diburu Konsumen
DENPASAR-Fajar Bali Untuk memanjakan para konsumen Remix Cold Pressed Juice menawarkan lima varian rasa dengan berbagai pilihan warna dan kesegaran yang berbeda-beda. Dari usaha yang berjalan baru dua minggu baru bisa menghasilkan lima rasa yang bisa dinikmati diantaranya, pertama ada Greens “Green Veggs and Bam” dengan kandungan buah didalamanya terdiri dari Celery, Spinach, Kale, Romaine, Apple, Cucumber, Lemon, Ginger dan Mint, kedua ada Fruits “Happy go Berry” kandungan buah didalamnya antara lain Strawberry, Apple, Mint dan Goji Berry, Ketiga Roots “Love Potion No.9” dengan campuran Beetroot, Carrot, Apple, Lemon dan Ginger, Kemudian yang keempat ada yang namanya Citrus “Bali Cious Daze” bahan yang terkandung di dalamnya Pineapple, Coconut Water, Sunkist Orange, Cucumber dan Lemon sedangkan yang terakhir Raw Almond Milk “Vanilla Almond Milk Yway” dengan bahan didalamnya meliputi Almonds, Dates, Vanilla Beans, Cinnamon, Sea Salt, Filtered Water dan Honey,” jelas Putri dari pasangan Rita Susanto dan Jimmy Jo. Dikatakan, dari lima produk Remix Cold Pressed Juice produk dengan nama Raw Almond Milk “Vanilla Almond Milk Yway” paling diminati konsumen. Selain itu Remix Cold Pressed Juice dijual per paket seperti ada paket Single Juice Pack yang berisi antara lain satu botol Greens “Green Veggs and Bam”, satu Roots “Love Potion No.9”, satu Fruits “Happy go Berry”, satu Citrus “Bali Cious Daze” dan satu botol Almond Milk “Vanilla Almond Milk Yway”, paket kedua dengan nama 4-Day Light Juice Cleanse yang berisi dua botol Greens “Green Veggs and Bam”, dua Roots “Love Potion No.9”, dua Fruits “Happy go Berry”, dua Citrus “Bali Cious Daze” dan paket yang terakhir adalah 5-Day Light Juice Cleanse yang berisi dua botol Greens “Green Veggs and Bam”, dua Roots “Love Potion No.9”, dua Fruits “Happy go Berry”, dua botol Citrus “Bali Cious Daze” dan dua botol Almond Milk “Vanilla Almond Milk Yway”. “Selain itu ada beberapa botol produk Remix Cold Pressed Juice yang kami jual dengan cara paketan sehingga semakin ONLINE: www.fajarbali.com
menambah banyak pilihan rasa para konsumen,” paparnya. Dilanjutkan, untuk konsumen Remix Cold Pressed Juice saat ini paling banyak datang dari kalangan Ibu-ibu terutama yang mengerti akan kesehatan dan memiliki gaya hidup sehat. Dan hal tersebut dirasa dirinya sama dengan ide awal tercetus untuk membuat produk berupa jus dengan proses press yang menurut wanita kelahiran Maret 1990 ini diawali dari salah satu keluarga yang terkena diabetes sehingga harus menganti gaya hidup yang lama dengan gaya hidup lebih condong kearah hidup sehat. “Semua ini kami sajikan tidak bukan dan tidak lain adalah untuk merubah gaya hidup yang mungkin sudah sehat menjadi lebih sehat lagi. Sehingga akan tercipta “Healthy Life For Happy Life” (Hidup sehat untuk menuju hidup bahagia),” ungkap penghobi baca buku, travelling, menulis dan fotografi ini. Bagi para konsumen yang ingin mendapatkan produk Remix Cold Pressed Juice bisa memesan lewat telphone karena produk yang ditawarkan merupakan produk dengan sistem pemasaran yang siap mengantar langsung hingga tujuan, seputar Denpasar, Seminyak, Canggu dan Kuta. Atau bisa datang langsung ke rumah produksi (industri rumahan) di Jalan Petitenget, Seminyak, Kuta, Badung. “Kami selalu siap mengantarkan pesanan bagi para konsumen. Untuk saat ini pemasaran yang kami lakukan hanya dari mulut-ke mulut dan dibantu lewat jejaring sosial,” kata Wanita yang sempat mengikuti kursus di Jembatan Budaya School, Mandarin language course 2007 ini. Menurutnya respon konsumen sangat positif setelah merasakan langsung Remix Cold Pressed Juice. Karena itu Yovania berencana akan mengembangkan lebih banyak lagi varian rasa jus buah dan bagi yang ingin menikmati kesegaran dan keaslian dari jus buah ini sekarang bisa datang lansung di Lippo Plaza Sunset, Jalan Sunset Road, Kuta, Badung karena telah dibuka stand Remix Cold Pressed Juice pada Senin (1/9). Pembukaan stand itu dalam upaya mendekatkan diri dengan konsumen serta semakin memperkenalkan produk olahan jus buah dengan cara press ketengah masyarakat Bali M-004
kandugan nutrisi dan enzim dari buah yang telah dijus tersebut sehingga bagi yang menikmati benar-benar bisa merasakan langsung keaslian dan kesegaran dari jus buah yang telah melalui proses tersebut. Sedangkan jika menggunakan blander yang langsung menghancurkan bagian buah maka kandungan penting buah seperti Nutrisi dan enzim bisa langsung menguap. “Disini para konsumen akan terasa seperti menikmati buah asli dengan kandungan penting didalam buah tetap terjaga dan tidak akan hilang meskipun buah tersebut sudah diolah (dipress) menjadi jus,” jelas anak kedua dari tiga bersaudara ini. Dilanjutkan, untuk menghasilkan jus buah yang disajikan Remix Cold Pressed Juice, bahannya merupakan buah-buah pilihan. “Dengan pemilihan bahan dasar (buah-buahan) yang berkwalitas tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi para penikmat dari produk jus yang kami tawarkan setiap harinya. Mengingat Remix Cold Pressed Juice ini akan memberikan manfaat (kesegaran) tersebut secara nyata ,”ujar Fashion Designer untuk brand NY59 ini. Dijelaskan, yang tabu bagi produk Remix Cold Pressed Juice adalah menggunakan bahan tanpa pengawet dan semua berbahan olahan organik yang segar (fresh). Untuk olahan beberapa jenis buah sebagian merupakan produk buah impor dan sebagian lagi buah lokal. “Tidak ada bahan-bahan berbahaya bagi tubuh (pengawet dan pewarna), yang kami campurkan ke dalam tiap olahan jus kami ini, dan tidak menggunakan air dikarenakan cairan yang dihasilkan dari olahan jus tersebut 100% dihasilkan dari buah tersebut,” kata Alumnus Lasalle International College, Jakarta, Majoring in Fashion Business 2008-2011.
Ditambahkan dipilihnya nama “Remix” dari produk olahan jus yang kaya akan nutrisi ini diambil, karena tersirat makna yaitu sesuatu yang terlihat penuh energik serta membuat orang akan semaki n b e r s e m a n ga t setelah merasakan teguk demi teguk olahan jus buah dalam botol. M-004
Botol Ukuran 260 ml Jadi Kemasan Unggulan
DENPASAR-Fajar Bali Pe nya j i a n d a l a m b o to l d e n ga n ukuran 260 ml menurut sang pemilik Yovania Limento bukan tanpa alasan. Kemasan sebagai unggulan yang ditawarkan kepada konsumen, mengingat sangat simpel mudah dibawa, gampang dimasukkan dimana saja serta bisa pula dinikmati kapan, dimana dan dalam kesempatan apapun. “Kemasan tersebut menjadi pilihan kami karena saat ini aktivitas masyarakat perkotaan sangat padat dan super sibuk, sehingga dengan ukuran botol tersebut tidak terlalu menggangu seseorang saat beraktivitas sehari-hari,” jelas tamatan Yayasan Siki Indonesia, Japanese language course 2008 ini. Selain itu jus dikemas dalam botol menarik dan trasparan sehingga warna asli hasil olahan jus buah segar dalam botol terlihat dengan jelas, muaranya
menggugah selera konsumen untuk tak sabar menikmati kesegaran yang ditawarkan oleh Remix Cold Pressed Juice. Begitu pula menyangkut isi botol penuh, dengan memenuhi volume dalam botol tidak akan menyediakan ruang kosong, sehingga udara tidak sampai masuk dan jus yang tersaji dalam botol kesegaranya terjaga. “Kemasan minuman jus ini hanya tahan sampai 72 jam saja dan untuk penyimpananya harus ditempatkan dalam mesin pendingin. Semua itu disebabkan karena olahan jus ini sama sekali tidak menggunakan bahan pengawet, pewarna serta pemanis buatan atau 100% bahan yang terkandung didalamnya adalah olahan dengan kandungan buah asli, segar dan alami,” kata Gadis yang sempat mengenyam pendidikan di Bali Design Center, Graphic Design Course 2007 ini.
Dilanjutkan, guna mendapatkan kesegaran dalam setiap botol Remix Cold Pressed Juice sebaiknya dinikmati dua kali sehari untuk pengganti makan siang, makan malam, dan sangat cocok dinikmati bagi orang yang senang Gym, Arobik dan Pilates. Remix Cold Pressed Juice selain kaya akan nutrisi juga bisa memberi beberapa manfaat seperti untuk diet, menghilangkan racun dalam tubuh, baik bagi para penderita diabetes, kolesterol tinggi dan untuk mencegah kangker. “Banyak manfaat yang positif bisa didapat yang mengkonsumsi produk Remix Cold Pressed Juice yang kami sajikan kedalam beberapa pilihan rasa dalam botol ini,”ungkapnya, sembari menambahkan harga per botol Remix Cold Pressed Juice bervariasi dari Rp 35 ribu, dan Rp 350 ribu per paket. M-004
Beberapa contoh jenis Produk Remix Jus Layouter: Wiadnyana