FAJAR BALI EDISI 8 APRIL 2016

Page 1

FAJAR BALI

Ingin Berlangganan Harian Umum

FAJA R BALI Hub : Tim Sirkulasi

0361 - 411283/ 087 761 123438

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

Puluhan Ekor Penyu Gagal Diselundupkan

Selamat Pagi

Pak Gubernur Berharap Dibantu Pengadaan Komputer SARANA dan prasarana penunjang pendidikan menjadi sangat penting untuk meningkatkan kualitas mutu sekolah. Seperti yang disampaikan Kepala Sekolah SMAN 6 Denpasar, I Nyoman Muditha. FB/AGUNG Ketika ditemui belum lama ini, Mu- I Nyoman Muditha ditha menjelaskan jika di sekolah yang ia pimpin selama ini memang terkendala sarana prasarana berupa pengadaan komputer dan ruang komputer. Untuk memenuhi kebutuhan itu, sekolah belum mampu secara ekonomi. Oleh sebab itu, Mudhita berharap agar Gubernur Bali Made Mangku Pastika memberikan bantuan pengadaan komKE HAL. 11

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

427,142,500 366,478,506 60,663,994

Pasek Selangkah Lagi Gabung PKPI DENPASAR-Fajar Bali Sikap politik Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Dapil Bali Gede Pasek Suardika masih menjadi pertanyaan sejumlah pihak. Pasalnya, pasca dipecat dari Partai Demokrat hingga saat ini Pasek belum bergabung dengan partai politik manapun. Terakhir, Pasek FB/HERU ikut bergabung dengan Pasek Suardika Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) yang didirikan oleh Anas Urbaningrum. Belakangan, beredar kabar jika Pasek telah dipinang oleh salah satu Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). Kabar ini muncul berdasarkan pernyataan dari anggota DPRD Bali dari Fraksi PKPI Kadek Nuartana. Ia menyatakan bahwa saat ini Pasek Suardika masuk dalam bursa calon Wakil Ketua Umum (Waketum) PKPI. “A1 tinggal dilegalkan saja Pak Pasek, kita yang meminang,” kata

Bupati Made Gianyar Siap Tertibkan Pedagang di Trotoar Kintamani mempunyai potensi yang besar di bidang pariwisata dengan hawa sejuk, panorama alam indah dan sejumlah fasilitas pariwisata pendukungnya. Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta agar Bupati Made Gianyar serius mengembangkan potensi tersebut.

DENPASAR-Fajar Bali Hal itu disampaikan Gubernur Made Mangku Pastika saat menerima Bupati Made Gianyar Kamis (7/4). “Di sana

ada danau dan gunung Batur, ada Museum Geopark juga yang merupakan museum geologi terlengkap di IndoKE HAL. 11

Sudah saatnya Kintamani diselamatkan dari citra kumuh dan semwarut. Kasihan, jika potensi geowisata yang besar, namun tak dikembangkan dengan baik. Pak Bupati harus kerja lebih ekstra lagi. Jika bukan sekarang, kapan lagi ditata?

Bli Fajar

FB/IST

AUDENSI-Gubernur Bali saat menerima Bupati Bangli Made Gianyar.

Selewengkan Anggaran Jembatan Lemukih

PDI-P-Gerindra Buka Mantan Kadis PU Buleleng Ditahan Peluang Berkoalisi di Pilgub SINGARAJA–Fajar Bali Kejaksaan Singaraja, Kamis (7/4) sore kemarin menahan mantan Kepala Dinas PU Buleleng I Ketut YS setelah menjalani pemeriksaan kurang lebih empat jam. Ditahannya YS yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng lantaran diduga menyelewengkan anggaran pembangunan jembatan di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan. Dalam kasus jembatan Lemukih itu, juga telah ditetapkan sebanyak tiga tersangka yakni Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Wayan Wenten, kontraktor proyek Hj Aristya Agustina dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang juga mantan Kabid Bina Marga Dinas PU Wayan Suwitra. Ketiga tersangka tersebut telah menjalani sidang dan menerima vonis hukuman dari Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Denpasar. Sementara YS selang menjalani beberapa jam pemeriksaan yakni sejak pukul 13.00 wita hingga 16.00 wita akhirnya Kejaksaan Singaraja menetapkan yang bersangkutan menjadi tersangka KE HAL. 11

DENPASAR-Fajar Bali Antara DPD Gerindra Bali dan DPD PDI-P sama-sama membuka sinyal untuk menjalin koalisi di Pilgub Bali 2018. Meski hal itu belum ditindaklanjuti lebih jauh dengan menjalin

TERSANGKA-I Ketut YS saat keluar dari kantor kejaksaan menuju mobil tahanan Kajari Buleleng.

Ida Bagus Putu Sukarta

komunikasi yang intens di antara kedua partai tersebut. Namun kedua nahkodanya di Bali telah memberi sinyal melalui pernyataannya di media.

FB/IST

KE HAL. 11

Wayan Koster

FB/IST

Balita Lumpuh, Tinggal di Rumah Berlantai Tanah Memprihatinkan kondisi Putu Wahyu Suntari (3). Kini hanya bisa terbaring dan dipangku ibunya, Made Suarmini (20), di Banjar Yeh Buah, Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo. Ditemui di rumahnya yang berdinding papan dan beralaskan tanah, balita yang lahir prematur tersebut tak mampu duduk dan berdiri, padahal usianya sudah tiga tahun. Berat badannya pun, di bawah garis merah.

kemarin mengatakan, putrinya lahir prematur dengan usia kandungan enam bulan. Ketika berusia dua bulan, putrinya sempat sakit panas, kemudian Kondisi Putu Wahyu Suntari mengalami gangguan pada jarbalita yang mengalami lum- ingan syaratnya dan fungsi puh, saat dipangku ibunya, otaknya. Lantaran itu, putrinya tak mampu berjalan, meskipun Kamis (7/4) kemarin.

NEGARA-Fajar Bali Kadek Mertayasa (24) kepada Fajar Bali Kamis (7/4)

ONLINE: www.fajarbali.com

KE HAL. 11

Gubernur Ajak Bupati Tata Kintamani

KE HAL. 11

026/VI/W-020

FB/REDY

PENYU LANGKA-Puluhan ekor penyu langka ditemukan petugas di kapal motor Putra Tunggal.

DENPASAR-Fajar Bali Upaya penyelundupan 45 ekor penyu berhasil digagalkan tim gabungan Direktorat Polair Polda Bali dan Polres Karangasem. Puluhan satwa langka yang dilindungi UU itu ditemukan dalam sebuah kapal motor (KM) Putra Tunggal di perairan Utara Kubu Desa Karangasem, pada Rabu (6/4) sore hari. Rencananya puluhan ekor penyu itu akan diselundupkan dari pesisir pantai Sumenep Madura menuju Karangasem. Direktur Pol Air Polda Bali Kombes Pol Purwoko Yudianto mengatakan, lima awak kapal KM Putra Tunggal sudah diamankan. Mereka adalah Heryansyah (36) selaku nahkoda, Imran Bagus (36), M. Gapur Akbar (20), Khairul Mas Suryadi (27) dan Hermanto (27). Diketahui, para ABK ini berasal dari satu kampung di wilayah Kerongkeng, Sumbawa. Kelimanya tinggal di seputaran Kuta Selatan. Terungkapnya kasus penyelundupan ini atas kecurigaan petugas patroli Sat Pol Air Polres Karangasem yang melihat aktifitas KM Putra Tunggal di perairan Utra Desa Kubu Karangasem, sekitar pukul

FB/PRAMONO

usianya sekarang sudah tiga tahun. “Bila kakinya diletaknya di lantai, pasti akan jinjit dan tubuhnya lemah,” ujarnya. Ketika ditimbang, berat badannya kurang dari balita normal, masih dibawah garis merah. Di samping itu, putrinya tidak mendapatkan ASI, sehingga harus dibantu susu formula. Sampai saat ini, lelaki yang sehari—hari bekerja sebagai buruh serabutan ini, pernah membawa putrinya berobat ke rumah sakit di Negara, untuk mendapatkan terapi. Namun belum ada perubahan sampai saat ini. Putrinya selama ini

Layouter: Dejerie

mestinya harus mendapatkan perawatan khusus. Tempat tinggalnya sekarang, masih numpang di sebuah kebun milik orang, sekaligus untuk memelihara kebun dan terkadang sebagai tukang panjat kelapa. Sebelumnya, dia bersama istri dan anaknya tinggal di mertua di Yeh Buah, tetapi kini berupaya untuk mandiri, meskipun masih numpang. Selama ini, dia belum tercatat sebagai penduduk miskin, karena masih tergolong penduduk baru di banjar tersebut. Dia mengakui sehari-hari dapat jadi buruh dan terkadang juga tidak KE HAL. 11

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

Diringkus, Pesta Sabu di Hotel

FB/pramono

BB NARKOBA-Waka Polres Jembrana Kompol AA Rai Laba didampingi Kasat Narkoba Polres Jembrana AKP Nyoman Master menunjukan barang bukti sabu-sabu dari tersangka DY.

NEGARA- Fajar Bali Operasi Bersinar yang diperuntukkan menangkap pelaku

kasus narkoba, gencar dilakukan jajaran Polres Jembrana dan polsek di wilayah Jem-

brana. Teranyar, jajaran Polres Jembrana menangkap, Dy (38) warga Kelurahan Gilimanuk,

saat menggunakan narkoba jenis sabu-sabu di sebuah hotel SM di seputaran Kota Negara,

Kamis (7/4) sekitar pukul 02.00 wita. Waka Polres Jembrana, Kompol AA. Rai Laba didampingi Kasat Narkoba Polres Jembrana, AKP Nyoman Master kemarin mengatakan pelaku tertangkap di sebuah hotel di Jalan Sudirman Negara di kamar lantai dua. “Pelaku ditangkap sedang mengkomsumsi sabu,” jelasnya. Dari tangan pelaku diamankan barang bukti dari tangan pelaku yakni sebuah paket sabu-sabu seberat 0,25 gram, sebuah HP, satu buah bong, satu korek gas, sebuah pipet, dua buah katembat, sebuah sumbu dan gunting. Kepada polisi, pelaku mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari salah seorang yang dibelinya seharga Rp 300 ribu. Kasus ini akan dilakukan assement, dan tetap ditindaklanjuti untuk mencari tahu dari mana barang bukti tersebut diperoleh. Waka Polres juga menambahkan dalam dua pekan operasi bersinar ini jajaran Polres Jembrana termasuk tangkap Polsek, sebanyak 7 kasus dengan delapan tersangka.. Masing-masing tersangka kedapatan membawa sabu-sabu dengan memiliki berat dibawah 1 gram, sesuai UU 35 Tahun 2009 pasal 127, jika barang bukti dibawah 1 gram maka pelaku atau yang bersangkutan akan diassement dan akan dilakukan rehabilitasi. W-003

LC Royal Palace Tewas Overdosis

Kabar duka datang dari tempat hiburan Royal Palace di Jalan Diponegoro Denpasar. Seorang Ladies Company (LC) Royal Palace, bernama Yuri Putri Hidayat (20) tewas overdosis setelah mengkomsumsi ekstasi di sebuah tempat hiburan malam di Jalan Gunung Soputan Denpasar, pada Rabu (6/4) lalu. Korban sempat dirawat di rumah sakit Kasih Ibu setelah mengalami sesak nafas dan kemudian tewas dalam kondisi mengenaskan.

DENPASAR-Fajar Bali Siang sebelum peristiwa itu terjadi, pada Rabu (6/4) sekitar pukul 15.00 Wita, seorang saksi bernama I Wayan Kerta Raharja tinggal di Jalan Pulau Moyo Gang Tirtasari nomor 36 Banjar Am-

bengan Denpasar Selatan menghubungi Winy, temanya korban, untuk diajak dugem di sebuah tempat hiburan malam di Jalan Gunung Soputan Denpasar. “Korban (Yuri) mengetahui ajakan tersebut dan minta ikut dugem.

Mereka mengajak satu temanya yang lain namanya tidak diketahui,” bisik sumber dilapangan, pada Kamis (7/4) kemarin. Mereka janjian ketemuan dengan saksi I Wayan Kerta Raharja di tempat hiburan tersebut, sekitar pukul 16.00 Wita. Dan selanjutnya memboking room VIP nomor 2 dan mengorder minuman mineral dan sprit. Tak lama, memesan 1 butir ekstasi warna biru yang dibeli seharga Rp 500.000. Mereka juga memesan ekstasi cair yang kemudian dicampur sprit dalam gelas. Perempuan asal Bandung yang ngekos di Jalan Pulau Panjang Gang 1 nomor 13 Denpasar, meminum ekstasi cair itu sebanyak 1/4 gelas dan be-

DENPASAR-Fajar Bali Banyak cara dilakukan para pengedar narkoba untuk menjual barang haramnya kepada pelangganya. Mereka pun mulai memutar otak, bagaimana caranya meloloskan narkoba tanpa terendus aparat kepolisian. Kalau biasanya membeli narkoba dengan menggunakan system tempel, kali ini pengedar narkoba menggunakan cara lain. Seperti yang diceritakan tersangka Hen (35) tinggal di Jalan Gunung Agung Denpasar. Pengedar yang satu ini di-

tangkap jajaran Sat Narkoba Polresta Denpasar di sebelah timur Toko Bagus Shoes And Bag Jalan Gunung Agung Denpasar, pada Minggu (3/4) sekitar pukul 21.00 Wita. Setelah ditangkap petugas menemukan barang bukti 1 paket sabu seberat 0,46 gram. “Dia sudah sebulan ini menjadi target dan ditangkap dengan barang bukti sabu sabu,” ujar Kasat Narkoba Polresta Denpasar Kompol Gede Ganefo, pada Kamis (7/4) kemarin. Tersangka Hen mengakui sudah 7 bulan mengkomsumsi

narkoba, berdalih biar kelihatan gagah di depan teman temannya. Selain itu tersangka Hen juga mengaku, apabila tidak mengkomsumi narkoba, tidak semangat bekerja. Sabu sebanyak 1 paket itu dibeli dari seseorang seharga Rp 500.000. Yang unik dari pembelian sabu itu, tersangka tidak bertemu langsung dengan pengedarnya. Sebelum bertransaksi, tersangka Hen menaruh sejumlah uang (sesuai kesepakatan harga, red) di depan rumah kosnya. Uang tersebut kemudian

berapa menit kemudian meminum setengah butir ekstasi dan setengahnya diminum oleh saksi I Wayan Kerta Raharja. Namun, dua jam menikmati ekstasi tersebut, Yuri merasa dadanya sesak dan minta keluar. Melihat kondisinya kian memperihatinkan, saksi I Wayan Kerta Raharja kemudian melarikan ke RS Kasih Ibu di Jalan Teuku Umar Denpasar, sekitar pukul 19.55 Wita. “Di rumah sakit korban masih sempat berdiri dan berlari kecil dibantu temanya,” jelas sumber yang enggan disebut namanya itu. Sementara di rumah sakit, tim medis memberikan pertolongan dengan memasang infus, namun sesak nafas korban kian menjadi-jadi. Nahas, sekitar pu-

kul 20.30 Wita, tim medis tidak bisa menyembuhkan LC Royal Palace ini pun dinyatakan tewas overdosis. “Korban tewas karena overdosis ekstasi,” ungkap sumber mengakhiri. Lantas bagaimana tanggapan aparat kepolisian mengenai tewasnya Yuri overdosis di tempat hiburan malam? Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Sejauh ini sudah memeriksa saksi saksi, termasuk rekan-kerja korban di Royal Palace. “Keluarga korban masih dihubungi di Bandung dan saksi saksi lain masih diperiksa,” ujarnya Kamis (7/4) kemarin.R-005

diambil oleh orang lain dan diganti dengan tisu yang bertuliskan alamat untuk mengambil narkoba. Berdasarkan petunjuk tersebut, tersangka Hen kemudian mengambil paketan narkoba. “Ini modus baru pembelian narkoba,” ujar mantan Kasat Intelkam Polresta Denpasar ini. Setelah kasus ini dikembangkan, petugas kemudian menangkap tersangka tersangka yakni berinisial Muh (22) di Jalan Raya Sesetan Denpasar dengan barang bukti 2 paket sabu seberat 0,12

gram. Paketan narkoba itu disita dari tas pinggang yang dikenakannya. Tersangka yang tinggal di Jalan Pendidikan Sidakarya itu kemudian dikeler ke Mapolresta Denpasar. Dalam keterangannya, tersangka yang memiliki tato ditangan kanan ini mengaku mengkomsumsi narkoba sejak 5 Bulan lalu dengan alasan ikut ikutan teman. Tersangka Muh membeli narkoba dari seorang temanya dari Klungkung seharga Rp 500.000 dengan cara mentransfer uang dengan system tempel. R-005

Modus Baru Pembelian Narkoba Terkuak

di rumah yang sangat tidak layak huni. Bahkan, bangunan berdinding anyaman bambu dan pelepah daun kelapa yang disebutnya sebagai dapur sudah miring dan nyaris roboh. Tak hanya itu, tempat tidurnya hanya berupa anyaman bambu tanpa alas tikar. Selain tak memiliki rumah layak huni, enam anaknya sama sekali tak pernah mengenyam bangku sekolah. Tiga diantaranya sudah dewasa dan yang tertua sudah berkeluarga. Kini, Darta sangat berharap uluran tangan agar tiga buah hatinya yang masih kecil yaitu Komang Ardana (8), Nengah Sana (6) dan Luh Sani (5) dapat mengenyam pendidikan selayaknya teman sebaya mereka. Kata Darta, himpitan ekonomi membuatnya tak berdaya menyekolahkan pu-

tra putri mereka. Meskipun pemerintah menggratiskan biaya pendidikan dasar, Darta mengaku tak sanggup membelikan seragam, tas sekolah dan biaya tambahan lainnya seperti uang saku. Sementara itu, Perbekel Desa Sambirenteng I Wayan Ginantri mengatakan kalau permohonan bedah rumah bagi keluarga Nyoman Darta sudah pernah diajukan ke Dinas Sosial Provinsi Bali pada tahun 2011 lalu namun belum terealisasi. Dari data yang ada, saat ini ada 43 rumah tak layak huni di wilayahnya yang memerlukan perhatian. Mendengar penjelasan Perbekel Sambirenteng, tim Humas Pemprov Bali akan berkoordinasi dengan instansi terkait agar usulan tersebut menjadi prioritas. Demikian

FB/IST

RESPON CEPAT-Melalui Staf Biro Humas Setda Provinsi Bali, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengirimkan bantuan respon cepat kepada Nyoman Darta warga miskin di Buleleng.

halnya terkait pendidikan putra

BANGLI-Fajar Bali I G e d e Pa s e k ( 4 0 ) warga Desa Songan, korban penebasan akhirnya meninggal dunia setelah dirawat di RSUP Sanglah. Sebelum dirawat di RSUP Sanglah, Pasek sempat dilarikan ke RSUD Bangli akibat luka parah di sekujur tubuhnya. Pasek diduga tewas akibat luka parah yang dideritanya setelah terlibat perkelahian di Banjar Ulun Danu. KBO Reskrim Polres Bangli Iptu Ketut Purnawan seizin Kapolres Bangli, saat dikonfirmasi m e m b e n a r k a n ke j a d i an penebasan tersebut. Menurutnya, perkelahian awal terjadi di Banjar Ulundanu, Desa Songan, sekitar pukul 13.00. “Kami belum tahu persis penyebab kasus berdarah ini, informasi masih simpang siur,” sebutnya. Lanjut dikat akanya, pasca penyerangan korban dengan sajam, pelaku

berinsial Kw asal Denpasar dan tinggal di Songan itu langsung menyerahkan diri ke Polres Bangli. Kata Purnawan, sesuai pengakuan pelaku Kw, sebelum kejadian, pelaku membonceng temannya untuk melakukan sembahyan ke pura di Banjar Kayuselem. Sesampai di jalan tanjakan, dia terjatuh. Namun dia melihat segerombolan orang lewat dan mentertawakannya. Dia berupaya bangun namun terjatuh lagi, dan lagi-lagi orang tersebut menertawakannya.Kemudian pelaku KW balik ke rumah temanya, warga songan, dimana dia tinggal selama ini. Kesal bercampur marah, KW dibekali senjata tajam kembali ke lokasi dan menemui gerombolan warga tersebut. Begitu melihat gerombolan tadi, KW pun marah d a n m e l a ku k a n p e nyerangan. secara membabi buta.W-002

Diam-diam Margriet Ajukan Memori Banding DENPASAR-Fajar Bali Terdakwa kasus pembunuhan Engeline, Margriet Ch Megawe yang divonis seumur hidup, ternyata sudah mengajukan memori banding, Selasa (5/4) lalu. Hal ini seperti dituturkan salah satu tim jaksa penuntut umum (JPU) yang menangani perkara Margrieth, Purwanta Sudarmaji, Kamis (7/4) kemarin. Dijelaskan Purwanta, tim kuasa hukum terdakwa Margriet telah mengirimkan memori banding ke Pengadilan Negeri (PN). "Tanggal 5 April mereka sudah mengirimkan memori banding ke PN, dan pada tanggal 6 April pihak PN memberitahukan ke kami (JPU)" terangnya. Terkait dengan isi dari memori banding yang diajukan tim kuasa hukum Margriet, Purwanta menyatakan hampir sama dengan pembalaan yang pernah disampaikan dimuka sidang. "Intinya hampir sama dengan pembe-

laan," ungkapnya. Dikatakan Purwanta, sejatinya jika berbicara aturan yang ada, pengajuan memori banding yang diajukan tim kuasa hukum Margriet ini bisa dikatakan terlambat. Purwanta, menuturkan, sesuai dengan ketentuan seharusnya memori banding sudah diajukan pihak kuasa hukum 7 hari kerja setelah menyatakan banding atas putusan majelis hakim. "Harusnya memori banding diajukan 7 hari setelah menyatakan banding. Tapi, kita serahkan semua ke Pengadilan Tinggi," pungkasnya. Seperti diberitakan, tim kuasa hukum Agustay Handa May beberapa waktu lalu juga sudah menyerahkan memori banding. Hanya saja bedanya, dalam memori banding yang diajukan oleh tim kuasa hukum Agustay, lebih banyak menyoal tentang perbedaan pendapat antara jaksa dan hakim. W-007

Tersangka Kasus Mark Up Pengadaan Lahan BP3TKI

Gubernur Pastika Bantu Keluarga Miskin di Geretek Tejakula DENPASAR-Fajar Bali Prihatin dengan kondisi keluarga Nyoman Darta di Banjar Sila Gading, Desa Geretek, Tejakula, Kabupaten Buleleng, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengirimkan bantuan respon cepat, Kamis (7/4). Bantuan berupa beras dan uang tunai yang dibawa staf Biro Humas Setda Provinsi Bali diterima langsung oleh Nyoman Darta di gubuknya. Darta yang didampingi Kelian Banjar Sila Gading I Made Surata menyampaikan terima kasih atas perhatian Gubernur Pastika. Dari bantuan tahap awal ini, Darta juga berharap dapat memperoleh bedah rumah dan beasiswa pendidikan bagi anak-anaknya. Harapan Darta cukup beralasan karena saat ini dia tinggal

Disabet Sajam, Warga Songan Tewas

putri Nyoman Darta. W-019*

Dilimpahkan, Trusti Prio Sambodo Langsung Ditahan DENPASAR-Fajar Bali Penahanan terhadap tersangka kasus korupsi terus dilakukan oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali. Kali ini giliran Ketua Panitia Pengadaan Lahan dan Pembangunan, Trusti Prio Sambodo (36) ditahan dalam kasus mark up lahan BP3TKI (Badan Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) Denpasar yang merugikan negara Rp 2,2 miliar. Penahanan Trusti ini dilakukan bersamaan dengan pelimpahan tahap II kasus mark up lahan BP3TKI, yakni pelimpahan tersangka dan barang bukti dari penyidik Kepolisian ke Kejaksaan yang dilakukan pada Kamis (7/4), kemarin. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Made Subawa dan Hari Soetopo mengatakan, tersangka langsung ditahan agar mempermudah penuntutan. Selanjutnya pihaknya akan melimpahkan perkara ini ke PN Denpasar untuk nantinya disidangkan di Pengadilan Tipikor Denpasar. Diketahui, kasus ini berawal dari pembangunan gedung BP3TKI Bali di Jalan Danau Tempe, Denpasar pada 2013 lalu. Dalam pembangunan tersebut terdakwa menjabat sebagai Ketua Pengadaan Lahan dan Pembangunan.

Smenetara I Wayan Pageh menjabat sebagai Kepala BP3TKI Bali juga menjadi KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) dan Prio sebagai Kabag TU yang juga menjabat sebagai PPK dalam proyek ini. Wayan Pageh awalnya membeli tanah seluas 4,5 are di Jalan Danau Tempe 29, Denpasar milik I Nyoman Gede Paramartha. Namun pengadaan lahan tersebut tidak melalui proses sehingga tidak memenuhi syarat. Pasalnya, Pageh dan Prio serta panitia pengaadaan tidak mempertimbangan harga dari BPN Denpasar. Selain itu, dokumen pengadaan dibuat secara formalitas dan tanpa penetapan harga perkiraan sendiri. Panitia juga tidak melakukan penunjukan penyedia barang dan melakukan mark up harga dari Rp 4,5 miliar menjadi Rp 6,7 miliar. Akibatnya negara dirugikan hingga Rp 2,2 miliar. Dari uang korupsi Rp 2,2 miliar hasil mark up tersebut, Rp 200 juta masuk ke kantong Pageh, Rp 450 juta ke kantong Prio dan Rp 1,5 miliar mengalir ke Wahyu Matondang alias Dodik yang merupakan staf khusus Kepala BNPTKI Jakarta, Jumhur Hidayat yang hingga kini belum tersentuh.W-007

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Supartini  Admin: Mikayanti  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)  Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari  Fotografer :Kasturi, Redy  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari


KOTA PLUS

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

3

Bikin Program Jangan Sekadar Formalitas

Rai Mantra Buka Rakerda Pemkot Denpasar Percepatan pembangunan di Kota Denpasar melalui Rakerda tidak terlepas dari keinginan untuk menciptakan tata kelola perencanaan pembangunan yang baik dimulai dari perencanaan pembangunan baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.

DENPASAR-Fajar Bali Selain itu rakerda ini juga untuk mensinkronisasikan program-program pembangunan antara pemerintah pusat, provinsi dan Kota Denpasar. Untuk itu dalam membuat program kegiatan pembangunan harus memberikan kemanfaatan yang tinggi kepada masyarakat. Jadi bukan hanya untuk perencanaan yang bersifat formalitas maupun administrasi semata. Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, menegaskan hal itu saat membuka Rapat Kerja (Raker) Pemerintah Kota Denpasar, Kamis (7/4) di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Centre Denpasar. Raker ini melibatkan Forum Komunikasi

Pimpinan Daerah, DPRD, TP PKK, Dharma Wanita, Organisasi Kemasyarakatan, SKPD Pemkot Denpasar, Kades/Lurah, Kaling/Kadus, Bendesa Adat, serta Tokoh Masyarakat. Acara ini juga dihadiri Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda A.A.N Rai Iswara, dan Wakil Ketua PKK Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara. Walikota Rai Mantra mengatakan, Raker ini juga memberikan informaFB/CAR si-informasi tentang pelaksanaan pembangunan maupun informasi- RAKERDA-Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra, memberi arahan saat Rakerda informasi yang sedang dan yang akan Pemkot Denpasar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Centre Denpasar, berlangsung hingga kendala-kendala kemarin, yang dihadapi dimana membutuhkan solusi atau penanganan kedepan- dalam pelaksanaan layanan dasar untuk indeks yang paling mendekati nya. Sebagai contoh nyata, bahwa di Kota Denpasar yang mana saat ini kebenaran ukurannya yakni Indeks

Pansus IV Optimis Perda Pajak Parkir Segera Disahkan

FB/CAR

FB/CAR

FB/CAR

Kadek Agus Arya Wibawa

AA. Susruta Ngurah Putra

Hilmun Nabi

DENPASAR-Fajar Bali Setelah panitia khusus (Pansus) V DPRD Kota Denpasar yang menggodok rancangan peraturan daerah (ranperda) tentang pemilihan kepala desa (Pilkades) memastikan akan segera melakukan paripurna untuk megesahkan ranperda tersebut. Kini Pansus IV yang menangani ranperda tentang pajak parkir, juga optimis dapat mengesahkan ranperda yang ditanganinya. Berdasarkan informasi yang beredar di kalangan Dewan, direncanakan pada masa persidangan penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) walikota pada akhir bulan April ini kedua ranperda (Ranperda tentang pemilihan kepala desa dan ranperda pajak parkir) bisa diketok palu. Ketua Pansus Pajak Parkir, Kadek Agus Arya Wibawa, berharap ranperda pajak parkir yang kini sedang digarap pansus bisa selesai. Pansus IV yang menangani ranperda

pajak parkir sudah beberapa kali melakukan pembahasan. “Bukan hanya pembahasan di intern pansus, bahkan sudah sempat melakukan studi banding ke beberapa daerah,” ungkap Kadek Agus Arya Wibawa, yang juga ketua Fraksi PDI Perjuangan ini. Intensitas pembahsan pajak parkir dengan melakukan studi bading ke luar daerah juga dibenarkan anggota pansus IV, AA. Susrta Ngurah Putra. “Tidak ada a;asan ranperda pajak parkir tidak rampung. Kami sudah melakukan studi banding di empat daerah,” ucap Susruta Ngurah Putra. Anggota Pansus IV lainnya, Hilmun Nabi, juga mengungkapkan sejatinya tidak ada masalah dengan pajak parkir yang akan disahkan ini. Karena tidak akan ada pengurangan petugas parkir, ketika pajak parkir diberlakukan. “Pajak parkir ini tidak ada hubungannya dengan petugas parkir yang selama dimiliki PD Parkir. Mereka tetap akan di-

perlukan, karena lahan parkir tidak akan berkurang. Pajak parkir ini tidak menyentuh masalah petugas parkir. Karena yang terpengaruh adalah penyedia lahan parkir,” terang Hilmun Nabi. Demikian pula kekhawatiran pihak desa tidak akan bisa mengelola parkir, juga tidak benar. Karena sesuai dengan Perda No 11 tahun 2005 tentang Sistem Pengelolaan Perparkiran di Denpasar, sudah jelas bahwa parkir bisa dilakukan oleh semua pihak. Kemudian kaitannya dengan ranperda pajak parkir, yang dikenakan pajak adalah lahan yang digunakan parkir. Susruta menambahkan, dari beberapa daerah yang dikunjungi, seperti Jakarta, Surabaya dan Makassar, semua sudah punya pajak parkir. Namun, lembaga yang menyelenggarakan parkir bisa berbeda-beda. “Di Jakarta, malah sudah ditangani BLU Parkir. Namun, pajak parkirnya tetap ada,” tandas Susruta. R-004

Pembangunan Manusia atau Humans Indeks, yang artinya mengukur masalah tingkat pendidikan maupun pemberantasan buta huruf, mengukur daya beli maupun indikator kesehatan. “Perencanaan yang tahun lalu sudah berjalan dengan baik serta menghasilkan angka 81,46 persen. Kedepan jangan sampai kita terlena dengan capaian IPM yang tinggi, akan tetapi bagaimana cara untuk menguatkan serta mengembangkannya pelayanan dasar masyarakat. Maka untuk itu diperlukan inisiatif dan peran serta semua instansi yang ada dalam memberikan serta menekankan programprogram yang sudah direncanakan sebelumnya,” tandas Rai Mantra. Untuk kesehatan misalnya, masalah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) ini memang perlu perhatian yang serius kedepannya, dan yang terpenting saat ini adalah memberikan informasi dan penanganan yang cepat jika terjadi kasus DBD. “Kami terus berusaha mem-

berikan pelayanan yang maksimal di Kota Denpasar, akan tetapi belum sepenuhnya sempurna. Dalam artian kita akan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik meskipun tantangannya cukup berat,” terang Rai Mantra. Selain membahas tentang percepatan pembangunan, masalah lingkungan, teknologi, dalam Raker ini juga disampaikan pemaparan oleh Asisten I Setda Kota Denpasar, Ketut Mister, tentang Percepatan Pembangunan secara sinergis guna mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan yang baik menuju Denpasar Kota Cerdas. Sementara Asisten II, Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta memaparkan tentang Tata Ruang Wilayah Kota Denpasar dan Permasalahannya. Kadis Kominfo Dewa Made Agung memaparkan program pengaduan masyarakat Pro Denpasar Plus, dan Kabag Keuangan Made Widra, memaparkan tentang Akuntabilitas Keuangan Daerah. R-004*

Bimtek Libatkan Para Guru

Kesbangpol Beri Pemahaman HAM Kepada Generasi Muda DENPASAR-Fajar Bali Untuk menekan terjadinya pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) pada setiap sisi kehidupan khususnya di kalangan generasi muda, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Denpasar memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Pemahaman Tentang Hak Asasi Manusia (HAM), selama dua hari (7 - 8 April) di Gedung Santhi Graha Denpasar. Bimtek dibuka Kepala Badan Kesbangpol, Drs. I Komang Sugiarta, M.Si., mewakili Walikota. Sugiarta menyampaikan, masih banyak terjadi kasus-kasus pelanggaran HAM. Untuk itu Bimtek ini perlu diselenggarakan dengan melibatkan pengajar atau guru SD, SMP, dan SMA/ SMK yang ada di Kota Denpasar. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan pemahaman dan pengertian tentang Hak Asasi Manusia (HAM) bagi masyarakat dan khususnya bagi anak didik melalui pengajar atau guru yang ada di Kota Denpasar. Selain itu, kegiatan ini juga untuk mendukung program Padmaksara delapan langkah baru kepemimpinan Walikota Denpasar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju kebahagiaan.Terlebih, Kota Denpasar telah mencanangkan diri sebagai Kota Layak Anak dan telah meraih Penghargaan Menuju Kota Layak Anak (KLA) untuk kategori Nindya. Penghargaan didapat melalui usaha serta program-program yang senantiasa memperhatikan kebutuhan anak-anak. Bahkan di

FB/CAR

BIMTEK-Kepala Badan Kesbangpol Kota Denpasar, Komang Sugiarta meyematkan tanda peserta saat pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Pemahaman Tentang Hak Asasi Manusia (HAM).

Pemkot Denpasar telah mempunyai sekolah anak berkebutuhan khusus. Dalam melakukan pembinaan, pengembangan dan perlindungan anak perlu peran masyarakat yang baik mulai dari orang tua. Untuk mendidik maupun melalui lembaga perlindungan anak, lembaga keagamaan, lembaga swadaya masyarakat, organisasi kemasyarakatan organisasi sosial, usaha, media massa atau lembaga pendidikan. Lembaga pendidikan Pembinaan yang paling efektif melakukan pembinaan, karena

di sekolah anak menghabiskan sebagian besar waktu. Sekolah juga tempat bergaul dan bersosialisasi anak dari kecil sampai besar. Sekolah pun merupakan tempat pembentukan karakter dan sifat sosialnya. ‘’Maka dari itu kami menaruh harapan yang sangat besar kepada para guru yang hadir mengikuti Bimtek ini untuk memberikan ilmu pengetahuan mendidik juga memberikan pembelajaran tentang kehidupan agar seorang anak dapat mengenal kapasitas dirinya,’’ ujarnya. Kabid Ketahanan Bangsa dan Masyarakat

Kesbangpol Kota Denpasar I Made Sumarsana menambahkan, bimtek ini mendatangkan narasumber dari Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Bali, lembaga Perlindungan Anak Bali, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bali, Polresta Denpasar dan Majelis Madya Desa Pakraman Kota Denpasar. Dengan melibatkan peserta sebanyak 50 orang, dari unsur guru SD sebanyak 15 orang, unsur guru SMP sebanyak 15 orang dan unsur guru SMA/ SMK sebanyak 20 orang. R-004

Suguhkan Pelayanan Berkualitas, Bupati Teken SK TPP PNS di Badung

Bupati: Permudah Pelayanan Publik dan Implementasi Reformasi Birokrasi Bupati dan Wakil Bupati Badung GiriAsa kembali melakukan gebrakan yang sangat strategis. Selain membangun budaya komunikasi tanpa sekat dan batas, kini Bupati Badung selaku kepala pemerintahan di daerah juga telah mengambil kebijakan yang muaranya untuk mendorong peningkatan etos kerja pegawai.

SEMARAPURA-Fajar Bali Dihadapan para wartawan media cetak dan elektronik Kamis (7/4) kemarin di Ruang Rapat Bupati Badung di Ruang Nayaka Gosana, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung Mangupura, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dan Sekda Badung Kompyang R. Swandika menjelaskan bahwa keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan terutama dalam mewujudkan pelayanan publik yang berkualitas maka peran Pegawai Negeri Sipil termasuk peran para guru demikian pula

para pegawai administrasi di Sekolah Dasar, SMP, SMA dan SMK di Kabupaten Badung sangat penting serta memberikan kontribusi yang signifikan. “Berkenaan dengan hal tersebut seiring dengan komitmen segenap jajaran SKPD untuk senantiasa berinovasi dalam memberikan pelayanan publik maka atas nama pemerintah Kabupaten Badung saya telah mengambil kebijakan dengan melakukan penandatanganan sekarang Keputusan Bupati Badung No 839/01/hk/2016 tentang perubahan atas Keputusan Bupati Badung nomor

SK TPP-Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati I Ketut Suiasa dan Sekda Kompyang R. Swandika saat menandatangani SK TPP PNS. FB/HERY

14/01/hk/2016 terkait dengan tambahan penghasilan kepada PNS dan tambahan honorarium bagi THL di lingkungan Pemkab Badung,” katanya. Selain itu Bupati juga menandatangani Keputusan Bupati nomor 840/01/hk /2016 tentang perubahan atas SK Bupati no 15 /01/hk tahun 2016 tentang tambahan penghasilan bagi guru,

pegawai administrasi , SD, SMP, SMA/SMK yang berstatus PNS di Kabupaten Badung Tahun 2016. Bupati Giri Prasta menegaskan bahwa pihaknya selaku Bupati mengambil kebijakan untuk memberikan tambahan perbaikan penghasilan harapannya agar seluruh pegawai baik PNS, tenaga guru, tenga honor maupun tenaga harian lepas dapat

meningkatkan kesejahteraan. Selanjutnya sejalan dengan komitmen untuk terus mendorong pelaksanaan reformasi birokrasi maka kedepan juga akan dilakukan evaluasi kembali terhadap tunjangan penghasilan pegawai.Hal ini dilakukan karena disadari bahwa dengan kinerja pegawai yang baik akan berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, meningkatnya mutu pelyanan publik. Contohnya saat ini pelayanan KTP sudah bisa langsung dilakukan di kantor Camat. Untuk itu telah menjadi komitmen Bupati dan Wakil Bupati Badung Giriasa untuk mengambil kebijakan untuk peningkatan kesejahteraan pegawai. Menurutnya bahwa perubahan TPP dalam SK yang baru ini akan dikembalikan seperti semula, dan dikembalikan itu semua dan bila perlu akan ditingkatkan kembali seiring dengan peningkatan kinerja dan pretasi kerja SKPD sebagai bagian dari

wujud program Reward dan punishment,” tegasnya. Bupati Giri Prasta juga memaparkan hasil Rapat Kerja dengan SKPD di Badung dengan dinamika yang penuh ide kreatifitas bahkan seluruhnya telah siap untuk melakukan inovasi di seluruh bidang dan sektor serta siap membangun komitmen untuk mensinergikan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Badung dengan pemerintah pusat dalam koridor Pembangunan Semesta Berencana .” paparnya. Dalam bidang kesehatan, dalam upaya peningkatan aksesibiltas pelayanan dibidang kesehatan selain menyiapkan layanan ambulance diseluruh desa dan kelurahan dalam tahun 2016 ini, Pemkab Badung dengan dukungan dewan juga tengah berinovasi dengan mempermudah bentuk layanan jaminan kesehatan melalui kartu Badung Sehat yang akan mendongkrak kebutuhan masyarakat dan krama Badung mulai layanan di tingkat puskes-

mas, RSUD mangusada maupun di rumah sakit lainnya termasuk di Sanglah. “Bahkan kami juga tengah menyiapkan satu layanan rumah sakit yang bergerak dengan model layanan rumah sakit keliling dengan kendaraan khusus, “ujarnya. Sementara dalam upaya reformasi dalam bidang pelayanan perijinan, seiring dengan kebijakan pemerintah pusat dalam rangka percepatan pelayanan perijinan maka tengah pula dilakukan kemudahan layanan selain persraratannya juga akan dilakukan pelimpahan kewenangan pelayanan perijinan tertentu yang dapat diselesaikan di tingkat kecamatan. Demikian pula dengan percepatan pelayanan dalam merespon kebutuhan masyarakat dengan menyiapkan tim unit reaksi cepat yang dapat melakukan penanganan secara langsung termasuk untuk penanganan jalan jalan yang rusak, “ pungkasnya. R-014‎* Layouter: Manik


DAERAH

4 Tidak Dapat Aliran Air, Pelanggan PDAM Tetap Bayar BANGLI-Fajar Bali Banyaknya pelanggan yang ada wilayah Kelurahan Kubu Bangli terutama yang bermukim di sekitar timur lapangan Kubu mengeluhkan pasokan air masih terganggu. Karena itu, warga mulai alami krisis air bersih untuk keperluan sehari-hari. Sejumlah warga hampir dua bulan lebih tidak dapat aliran air alias mampet dan berharap agar pihak PDAM menyuplai air bersih dengan menggunakan mobil tangki. “Kita berharap pihak PDAM melakukan suplai air bersih dengan menggunakan mobil tangki, “ujar A. A. Gede Holmes yang tinggal disebelah Timur lapangan Kubu Bangli. Dikatakan, pihaknya bersama warga lainnya sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih keperluan sehari-hari seperti mencuci dan mandi. Disamping itu, dirinya juga kesulitan untuk membersihkan kandang babi miliknya. Kalau pergi ke sungai sudah tentu sangat jauh sehingga membutuhkan

waktu yang cukup lama. Sedangkan untuk pembayaran rekening air tetap dikenakan biaya, kendati air tidak mengalir. “Kalau untuk minum kita bisa membeli air kemasan (gallon). Namun bagiamana untuk mandi, cuci dan kakus (MCK) serta membersihkan kandang tentunya tidak bisa dengan membeli air kemasan,”ujarnya. Sementara itu Direktur PDAM Bangli Wayan Gede Juliawan Askara saat dikonfirmasi Kamis (7/4) menyebutkan upaya perbaikan jaringan pipa yang tertimpa longsor sudah dilakukan secara maksimal. Kini air sudah bisa mengalir dengan normal. “Sejatinya , air sudah bisa mengalir seperti biasa terbukti di Bajar Sidembunut sudah bisa menikmati air bersih, “kilahnya. Dijelaskan pula mengenai keluhan warga yang berada di wilayah dimaksud akan ditindak lanjuti bersama petugas di lapangan.” Kami akan cek dulu akan keluhan pelanggan yang belum mendapatkan air bersih,”katanya.W-002

Maling Obrak-Abrik Pura Puseh Bayung Cerik BANGLI-Fajar Bali Setelah jajaran Polsek Tembuku berhasil mengungkap kasus pencurian Pratime Tapel Barong dan gamelan yang terjadi di Pura Dalem Pingit, kini kasus pencurian benda-benda sakral di wilayah hukum Polres Bangli semakin marak dan telah menyebabkan keresahan warga. Pasalnya, bersamaan dengan kasus pencurian yang terjadi di dua pura masing-masing Pura Puseh dan Pura Anggar Kasih Desa Adat Belancan, Kintamani, ternyata kasus pencurian serupa juga terjadi di Pura Puseh Desa Adat Bayung Cerik, Kintamani Bangli. Kasus pembobolan pura ini diungkapkan Kepala Desa Bayung Cerik, I Wayan Kumpul, Kamis (07/04). Disebutkan, kasus pencurian dengan mengobrak-abrik sejumlah palinggih di Pura tersebut terjadi Senin (4/4) lalu. “Kasus pencurian terjadi pada hari yang sama saat kasus pencurian di Pura Adat Belancan. Polisi juga telah melakukan olah TKP setelah selesai di Belancan,” ungkapnya. Disampaikan, palinggih yang diacak-acak pencuri yakni Gedong Ratu Bhujangga dan Penyimpanan Pengangge Pura. “Selain itu, palinggih tumpeng pitu dan telu juga sempat diacak-acak,” beber Wayan Kumpul. Hanya saja, lanjut dia, tidak ada pratima yang hilang. “Sejumlah palinggih memang diacak-acak. Tapi tidak ada pratima yang hilang.

Hanya uang sesari sekitar Rp 60 ribu yang disimpan di kotak dan ditaruh di luar gedong saja yang hilang,” sebutnya. Dari hasil olah TKP polisi, diduga pelaku pencurian masuk pura dengan cara melompati tembok Pura. Terkait dengan itu, pihaknya tetap berharap polisi segera bisa mengungkap pelaku yang selama ini telah meresahkan umat Hindu di Bali. “Kita berharap polisi bisa segera mengungkap kasus ini agar tidak ada keresahan di masyarakat,” tegasnya. Sementara itu, Kapolsek Kintamani Kompol. I Komang Tresna Arbawa Manik saat dikonfirmasi membenarkan adanya kasus tersebut. “Kita sudah melakukan olah TKP, usai kasus yang terjadi di Belancan. Hasilnya, di Pura Puseh Bayung Cerik cuma terjadi pengerusakan saja.Yang dirusak gedong pujangga dan tempat penyimpanan pengangge pura saja,” tegasnya. Lebih lanjut, untuk pengungkapan kasus sejumlah pencurian pratima yang terjadi diwilayahnya itu, pihaknya kini masih terus melakukan pendalaman dan penyelidikan kasus. “Kita masih terus melakukan penyelidikan dan menggali keterangan para saksi saksi. Tolong didoakan juga, supaya bisa kita cepat melakukan pengungkapan, agar masyarakat tidak menjadi resah atas kejadian marak a g a r c e p a t t e r u n g k a p ,” pungkasnya.W-002

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

Tim Monev Pembangunan Desa Turun di Kecamatan Nusa Penida

Desa Lembongan Krisis Pegawai Desa Pemerintah Kabupaten Klungkung melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di Desa Pajukutan dan Desa Tanglad Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung Rabu dan Kamis kemarin. SEMARAPURA-Fajar Bali Tim Monitoring dipimpin Wakil Bupati Made Kasta didampingi oleh Staf ahli Nengah Sudiartha, Asisten 1 Bidang Pemerintahan Desa dan Kesra I Wayan Tika, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Keluarga Berencana Pemerinatah Desa Wayan Suteja, Kantor Badan Pertanahan Negara, Dewa Alit, dan Anggota tim lainnya. Dalam kegiatan ini Tim Monev Kabupaten Klungkung mengatakan, adapun maksud dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini untuk mengetahui sejauh mana kesigapan dari aparat di desa dalam pelaksanaan tugasnya. Dalam acara monitoring ini ada be-

berapa bidang yang menjadi penekanan tim diantaranya Bidang Kemasyarakatan, Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa dan Bidang Pemberdayaan Desa. Sedangkan Kamis kemarin dilanjutkan dengan melakukan kegiatan evaluasi secara menyeluruh yang melibatkan semua Perbekel, BPD, Sekdes dan LPM. Pada acara evaluasi ini Wakil Bupati Klungkung Made Kasta sekaligus sebagai pimpinan rombongan mengatakan bahwa penyelenggaraan administrasi desa sudah berjalan dengan baik, mekanisme penetapan Perdes sudah melalui mekanisme dan tak kalah pentingnya dari segi pelayanan administrasi pada masyarakat sudah berjalan baik dan lancar. Evaluasi ini juga diisi oleh Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Keluarga Berencana Pemerintah Desa Wayan Suteja yang menekankan agar desa yang Sekdesnya belum terisi agar di tahun 2016 ini semuanya sudah terisi. Disisi lain, Desa Lembongan sendiri sejak 6 bulan lalu tidak memiliki sekretaris desa, mengingat Sekdesnya mengundurkan diri. Pertimbangan mengundurkan

fb/SARJANA

PERIKSA DOKUMEN-Wabup Kasta memeriksa dokumen saat Monev pembangunan desa di Nusa Penida.

diri karena lebih memilih pekerjaan dibidang pariwisata. Akibat kondisi ini di Lembongan kekosongan Sekdes selama 6 bulan.

Hal lainnya adalah masih adanya desa yang belum membuat usulan program kerja, sehingga pembangunannya tidak berjalan.W-010

Bupati di Jakarta, Sidang LKPJ Ditunda

GIANYAR-Fajar Bali Lantaran Bupati Gianyar, Anak Agung Bharata menghadiri rakornas teknis (rakornis) TNI Membangun Desa (TMMD) di Jakarta, sidang jawaban Bupati atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2015 ditunda. Penundaan ini juga dilakukan karena kehadiran anggota DPRD tidak korum atau di bawah 50 persen. “Ya sidang ditunda karena bupati tidak hadir disamping anggota dewan yang hadir tidak mencapai 50 persen lebih,” kata Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta, Kamis. Ia mengatakan, Bupati sendiri tidak bisa hadir lantaran menghadiri rakornas teknis (rakornis) TNI Membangun Desa (TMMD) di Jakarta. Atas penundaan ini, pihaknya akan menggelar rapat Banmus untuk

DITUNDA-Para wakil rakyat gunjingkan penundaan LKPJ 2015. fb/artayasa

mengagendakan kembali soal pelaksanaan sidang tersebut. Menurut politisi PDIP ini, penundaan seperti ini wajar terjadi, sehingga tak perlu dibesar-besarkan. Sementara itu disisi lain, sejumlah ang-

gota DPRD yakni Anak Agung Wira, Ida Bagus Rai, Anom Masta, I Ketut Karda dan Cokorda Pemayun nampak duduk berdiskusi soal ketidakhadiran Bupati ini. Dalam diskusi tersebut para wakil rakyat itu

menyayangkan kalau jawaban Bupati atas pandangan umum LKPJ tahun 2015 itu ditandatangani oleh Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra. “Ya semestinya isi dong atas nama Bupati, ini kok enggak ada, “ kata Anak Agung Wira mengkritisi. Sebelumnya Pertanggunjawaban (LKPJ) Bupati Gianyar Tahun Anggaran 2015 disampaikan lima fraksi DPRD Gianyar dalam Sidang Paripurna DPRD Gianyar, Senin (4/4). Sidang dibuka Ketua DPRD Kabupaten Gianyar, I Wayan Tagel Winarta sekaligus memberikan kesempatan secara bergilir terhadap lima fraksi DPRD Gianyar untuk menyampaikan pandangan umum terkait LKPJ Bupati Gianyar Tahun Anggaran 2015. LKPJ yang disampaikan Kamis (31/3) juga dibarengi

dengan menyodorkan empat buah Ranperda, antara lain Ranperda tentang Pokok- pokok Pengelolaan Keuangan Daerah, Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Ranperda tentang Pengelolaan Perusahaan Daerah Mandara Giri, dan Ranperda tentang Penyelenggaraan Kearsipan. “Persidangan dihadiri 34 anggota DPRD, tiga orang ijin serta 3 orang sakit. Sedangkan pandangan umum yang disampaikan masing-masing fraksi akan ditindaklanjuti dengan pembahasan di masing-masing pansus,” kata Tagel Winarta. Kala itu, Wakil Bupati Gianyar, I Made Mahayastra mengapresiasi PU seluruh fraksi. Pihaknya akan selalu bekerja dengan baik agar saran dan masukan yang disampaikan bisa dilaksanakan dengan optimal. W-005

Kampanye Anti Narkoba, Satreskrim Pasang Pamflet SEMARAPURA-Fajar Bali Memerangi peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Klungkung, Sat Reskrim Polres Klungkung menggelar sosialisasi bahaya narkoba. Hal ini juga berkaitan dengan Operasi Bersinar Agung 2016, dengan cara menyebarkan pamflet anti narkoba. Hal ini bertujuan menjauhkan masyarakat Klungkung dari peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang.

Pemasangan pamflet bahaya narkoba ini dilakukan Kamis (7/4) menyasar beberapa wilayah. Pelaksanaan kegiatan ini dengan cara penyebaran pamflet berisikan himbauan anti narkoba dari rumah ke rumah pada saat pelaksanaan giat sambang pagi. Penyebaran pamplet ini merupakan bentuk kampanye Sat Reskrim Polres Klungkung menghimbau dan mengingatkan kepada masyara-

kat Klungkung tentang bahaya narkoba. Kapolres Klungkung AKBP FX. Arendra Wahyudi SiK mengingatkan kepada seluruh masyarakat Klungkung untuk mengajak putra-putrinya, saudara dan teman-teman di lingkungan tempat tinggalnya, untuk tidak pernah mencoba-coba dengan yang namanya narkoba dan selalu waspada terhadap peredaran narkoba di lingkungannya

masing-masing. ”Apabila menemukan halhal yang mencurigakan terkait dengan narkoba agar segera melaporkannya kepada Babinkamtibmas yang ada di desa masing-masing,” tegas Kapolres Arendra Wahyudi. Kapolres Klungkung mengatakan, selain penyebaran pamflet sebelumnya juga telah dilaksanakan pemasangan spanduk di seluruh Kelurahan dan Desa

se-Kabupaten Klungkung untuk mengajak masyarakat perang melawan narkoba, serta melalui FGD (Focus Group Discussion), Simakrama ke desa-desa, pecalang kamtibmas, Gowes kamtibmas, Nobar dan sambang pagi—dimana pada intinya semua kegiatan tersebut mengajak masyarakat untuk tidak mencoba atau memakai yang namanya narkoba serta obatobatan terlarang lainnya.W-010

Kera Bukit Muncung Turun Gunung dan Resahkan Warga

Tanaman Pangan Dijarah dan Petani Gigit Jari Akibat kemarau dan kesulitan mendapatkan makanan, kera-kera di Bukit Muncung, Desa Pikat, Kecamatan Dawan turun gunung. Bahkan turunnya kera-kera ini sudah meresahkan petani yang ada di kaki bukit tersebut.

DIJARAH KERA-Sejumlah kera dari Bukit Muncung berkeliaran di Pura Dalem Pikat dan menjarah tanaman pangan warga. fb/SARJANA

SEMARAPURA-Fajar Bali Dari pantauan di kaki bukit, Kamis (7/4) kemarin beberapa tanaman pangan seperti pisang, buah-buahan dijarah kera. Namun kera-kera ini turun gunung dinihari dan begitu matahari terbit kerakera ini kembali ke bukit. Wilayah di Desa Pikat yang mulai dijarah kera adalah wilayah yang ada di Banjar Cempaka, Intaran Buug, Pikat, Gelogor dan Banjar Sente. Kadus Sente, Ketut Sutaryajana membenarkan kondisi tersebut. Namun, diakui, tidak setiap hari kera-kera ini turun, tapi biasanya seminggu sekali dan pada dini hari. Sedangkan buah yang biasa dijarahnya adalah pisang, rambutan atau mangga. Namun kalau benarbenar lapar, buah yang masih muda juga dijarahnya. Diduganya, kondisi

kondisi kera-kera di puncak Bukit Muncung saat ini sedang krisis pakan, sehingga kera-kera tersebut mulai turun mencari sumber makanan. “Kondisi ini pernah terjadi lima tahun lalu, saat itu kondisi kekeringan juga dialami di puncak bukit sehingga kera-kera turun bukit,” terangnya lagi. Diharapkanya, kondisi di puncak bukit agar bisa dipelihara dan menanam pohon yang bisa dimakan kera, sehingga kera-kera itu tidak turun mengganggu tanaman petani. Selain pohon penghijauan dan tanaman yang juga menghasilkan buah, juga bisa tanaman lain sehingga ketika krisis dan kemarau panjang, kera-kera tidak menjarah ladang pertanian warga.W-010 Layouter:Manik


FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

POTRET FAJAR BULELENG Buleleng Miliki Pusat Pelatihan Perikanan Berkelanjutan

fb/AGUS

Peresmian pusat pelatihan perikanan

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng, Made Arnika mewakili Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST meresmikan Pusat Pelatihan Perikanan Berkelanjutan dan Budidaya Ikan Hias Laut Berbasis Masyarakat di Desa Les, Kecamatan Tejakula, Kamis (7/4). Pada kesempatan ini hadir pula Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Buleleng, Nyoman Sutrisna, Perwakilan dari Kementrian Kelautan dan Perikanan, Muspika Kecamatan Tejakula serta Pemerintah Desa Les. W-008

Polisi Akan Sita SK Kontrak Bodong Kadisdikmudpora dan Kepala BKD Penuhi Panggilan Polisi TABANAN–Fajar Bali Pihak kepolisian akan menyita SK ( Surak Keputusan ) Kontrak Bodong yang kini tengah ditangani. Terkait waktu penyitaan dua SK kontrak bodong itu belum ditentukan karena masih dalam penyidikan. Hal itu diungkapkan Kasatreskrim Polres Tabanan AKP I Nyoman Sukanada seijin Kapolres Tabanan AKBP Putu Putra Sadana usai memeriksa Kadisdikmudpora dan Kepala BKD Tabanan, Kamis (7/4) kemarin. Sukanada tidak menyebut secara rinci kapan langkah penyitaan itu akan dilakukan. Dia hanya mengatakan, langkah itu akan dilakukan secepatnya dengan tujuan untuk diperiksa lebih lanjut di Labfor Polda Bali di Denpasar. Terkait pemeriksaan terhadap Kadisdikmudpora dan Kepala BKD, dikatakan keduanya di periksa sekitar satu jam dan sebanyak 30 pertanyaan. “Keduanya kami mintai keterangan terkait SOP (Standard Oprational Prosedur --red ) penerimaan pegawai kontrak,” katanya. Kepala Disdikmudora I Putu Santika dan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tabanan I Made Yasa diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi. Kedua pejabat di lingkungan Pemkab Tabanan ini datang memenuhi panggilan penyidik Polres Tabanan dalam kesempatan yang berbeda. Putu Santika datang lebih awal sekitar pukul 10.30. Kedatangannya itu tidak seorang diri. Dia tampak didampingi salah seorang stafnya yang memahami soal perpanjangan kontrak pegawai di lingkungan dinasnya. Setidaknya, Santika menjalani pemeriksaan selama kurang lebih satu jam. Seperti yang dikatakannya saat keluar dari ruang penyidik Unit I Sat Reskrim Polres Tabanan. Saat disinggung soal kedatangannya ke Sat Reskrim Polres Tabanan, Santika mengakui bahwa dirinya baru saja memenuhi panggilan penyidik terkait persoalan dua SK bodong di dinasnya. “Kemarin (Rabu, 6/4) siang surat panggilannya datang. Cuma karena ada persembahyangan, saya tidak bisa hadir. Baru hari ini saya bisa hadir dan langsung ditanyakan masih seputar yang dulu (dua SK pegawai kontrak bodong) sekarang hanya menandatangi BAP saja,’’ujarnya. Tidak jauh berbeda dengan Santika, Kepala BKD I Made Yasa juga diperiksa sekitar satu jam lamanya. Namun, Yasa baru menjalani pemeriksaan sekitar pukul 12.00 Wita. Sebelum masuk ke ruang pemeriksaan, dia mengaku siap memberikan keterangan sesuai yang diperlukan pihak penyidik. W-004

DAERAH Direktur Perusda Baru Diminta Berinovasi Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, Kamis (7/4) kemarin mendatangi kantor Perusahaan Daerah (Perusda) Jembrana. Kedatangan Wabup ke Perusda yang dikomandoi Direktur baru, I Gusti Ngurah Kusuma Wijaya, untuk melakukan inspeksi.

NEGARA- Fajar Bali Saat sidak ke Perusda Jembrana, Kembang melihat kondisi kantor Perusda Jembrana yang terletak di sebelah timur Mendopo Kesari Negara, agak mengkhawatirkan yang terlihat kotor dan banyak tumpukan barang yang tak tertata. Kembang meminta supaya kondisi kantor tetap bersih, meskipun bangunan kantornya tidak bagus. Meskipun kondisi kantornya seperti itu, namun direktur Perusda Jembrana yang baru tak mengeluh dan diminta harus lebih berinovasi. Kembang berkeyakinan, sebelum menjadi

direktur, Kusuma Wijaya telah memiliki cita-cita untuk memajukan perusda. “Sekarang sudah saatnya untuk meraih cita-cita,” harap Kembang. Wabup juga menyebutkan sejak empat tahun lalu semasih direktur yang lama, sudah disarankan untuk merintis BPR (Bank Pasar Rakyat), tetapi belum terwujud sampai direkturnya berganti. “Saya minta direktur yang baru jangan mengeluh, lakukan inovasi agar kedepan mampu memberikan kontribusi yang lebih bagi pemerintah “ ujar terangnya. Tak hanya itu, direktur baru juga diminta untuk selalu

gkatkan rasa kebersamaan dan persatuan di banjar kami,” harapnya. Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya sangat mengapresiasi kebersamaan dan persatuan di Banjar Banu Mandala. Dia juga berterimakasih karena telah membantu usaha Pemerintah dalam mewujudkan pembangunan di Kabupaten Tabanan. Menurutnya, tanpa kebersamaan dan persatuan antar masyarakat segala pembangunan tidak akan bisa berjalan dengan lancar. Maka semangat tersebut sangatlah penting untuk mempermudah proses pembangunan di lingkungan kita. “Semoga, kebersamaan dan persatuan ini bisa terus dijaga serta ditingkatkan, bukan hanya di Banjar Banu Mandala saja melainkan diseluruh tempat khususnya di banjar-banjar yang ada di Kabupaten Tabanan,” harap sanjaya. Selain melakukan persembahyangan bersama rombongan dan masyarakat, Sanjaya juga memberikan sarin canang sebagai wujud bakthi kepada masyarakat yang diterima oleh panitia Karya. W-004

berkoordinasi dengan pengambil kebijakan di Pemkab baik itu kepada Bupati maupun DPRD. “ Sampaikan kondisi riil perusda, tapi bukan untuk mengeluh, “ tambah Kembang. Adaptasi dengan lingkungan dan karyawan

perusda menurut Kembang juga wajib dilakukan, untuk mengetahui karakter karyawan perusda. Saat inpseksi kemarin, sejumlah karyawan juga sempat menyebutkan kalau Badan Pengawas Perusda hampir tak

pernah mengawasi jalannya Perusda Jembrana. Padahal, pengawas juga diberikan gaji. “Badan Pengawas bukan pajangan, tidak bisa seperti itu, harus tahu kondisi perusda, nanti saya akan panggil,“ tegas Kembang dihadapan seluruh karyawan yang dikumpulkan Wabup di ruang rapat Perusda. Sementara, Direktur Perusda Jembrana Kusuma Wijaya kemarin merasa sangat terhormat dikunjungi Wakil Bupati dan akan menjadi penyemangat dalam mengelolaan perusahaan. Kusuma Wijaya yang terpilih sebagai Direktur Perusda melalui berbagai test secara ketat dan obyektif ini mengakui, mental karyawannya menurun lantaran selama enam bulan mereka bekerja tanpa pemimpin. “Kami siap mengembangkan perusahaan daerah ini dan melaksanakan petunjuk Pak Wakil Bupati, “ terangnya. W-003

Wabup Sanjaya Buka Rakerda TP PKK Kabupaten Tabanan Tahun 2016 TABANAN-Fajar Bali Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya Membuka secara langsung Rakerda Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan Tahun 2016, Kamis (7/4) di ruang rapat lantai III Kantor Bupati setempat. Didampingi Ny.Rai Wahyuni Sanjaya dan Ny.Putriningsih Ariwangsa. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kepala Bappeda Kabupaten Tabanan I.B. Wiratmaja, Kepala Dinas Koperasi Tabanan AA. Gede Dalem Tresna Ngurah, Camat/ perwakilan Camat dan Ibu Camat se-Kabupaten Tabanan, serta hadir pula TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Tabanan. Bupati Tabanan yang dalam sambutan yang dibaca oleh Wabup Sanjaya mengatakan, Rakerda yang dilakukan TP PKK pada hari ini pada hakekatnya mempunyai arti dan makna yang sangat strategis. Yakni dalam rangka menyusun program kerja PKK untuk satu tahun mendatang. “Untuk itu saya berharap, program kerja

fb/doni

RAKERDA-Wakil Bupati Tabanan IKG Sanjaya menyalami satu persatu PKK Tabanan usai membuka Rakerda Tim Penggerak PKK Tabanan

yang disusun senantiasa dapat disinergikan dengan programprogram Pemerintah Kabupaten Tabanan yang merupakan implementasi dari visi Bupati Tabanan dan Wakil Bupati Tabanan periode 2016-2021, yaitu terwujudnya masyarakat Tabanan yang Serasi (Sejahtera,

Aman dan Berprestasi),” jelas Sanjaya. Menurut pihaknya, perempuan mempunyai kedudukan yang multifungsi dalam masyarakat, sangat berperan kapasitasnya sebagai warga negara. Yakni dalam keutuhan keluarga, keharmonisan keluarga, kes-

ejahteraan keluarga, sehingga berakibat pada peningkatan kualitas insani dan generasi penerus dalam pelaksanaan pembangunan Bangsa dan Negara. “Dengan kerjasama Pemerintah dan masyarakat, diharapkan juga agar kegiatan ini dapat mendorong masyarakat sadar untuk terwujudnya keseimbangan gender. Serta kedepan TP PKK Tabanan dapat menyusun program yang menyentuh langsung dan mengimplementasikanya langsung di tengahtengah masyarakat,” harap Sanjaya. Sebelumya Ketua Panitia Acara Ny.Putriningsih melaporkan, dasar pelaksanaan Rakerda TP PKK Tahun 2016 ini adalah untuk melaksanakan program kerja TP PKK tahun anggaran 2016. Dengan bertujuan untuk menjaga komitmen para pengurus TP PKK baik tingkat Kabupaten maupun di tingkat Kecamatan. Dalam rangka mempertahankan pelaksanaan visi dan misi yang

diemban. Dia juga menjelaskan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memantapkan program-program yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2017 yang akan datang, menyamakan persepsi, menyampaikan informasi, serta meningkatkan koordinasi dan konsultasi TP PKK di semua jenjang serta instansi terkait dalam upaya mewujudkan keluarga sejahtera, jelasnya. Rakerda kali ini dengan tema “Melalui Rakerda TP PKK Kabupaten Tabanan kita tingkatkan daya saing melalui pemantapan sinergitas program Tabanan Serasi untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga”. “Semoga tercipta komitmen yang mantap, tersusun program yang menyentuh rakyat, mewujudkan persepsi yang sama, lebih mendapat informasi yang dapat memperluas wawasan serta terciptanya kerjasama yang harmonis antara TP PKK dengan Pemerintah,” harap pihaknya. W-004*

Hiburan Rakyat dan Pekan Apresiasi Seni Dibuka Hari Ini

Pura Taman, Banjar Banu Mandala Pangkung, Tabanan Dipelaspas

TABANAN – Fajar Bali Pada rahina Anggara Kasih Tambir, Selasa (05/04) , Pura Taman, Banjar Banu Mandala Pangkung, Delod Peken, Tabanan Dipelaspas. Acara Dewa Yadnya tersebut dihadiri secara langsung Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya. Nampak juga pada kesempatan tersebut beberapa anggota DPRD Kabuten Tabanan, Camat Tabanan, Bendesa Adat DP Tabanan dan Perbekel Desa Delod Peken serta tokoh masyarakat setempat. “Upacara Pemlaspasan ini dilakukan sehubungan dengan telah rampungnya pembangunan di pura Taman. Yakni, pembangunan penyengker, Gedong Ratu Pradnyan dan pelinggih, serta pada rahina angara kasih tambir ini juga merupakan Pujawali di Pura kami,” jelas ketua Panitia Karya I Ketut Parta Dusak. Dia juga menjelaskan, seusai pemelaspasan akan dilakukan nyejer selama 3 hari dan nyineb pada, Jumat (08/04) mendatang. “Kami berharap, dengan kehadiran Wabup Sanjaya semoga semakin menin-

fb/PRAMONO

Wakil Bupati Jembrana, Made Kembang Hartawan ketika melakukan inspeksi ke Perusda Jembrana, diterima Direktur Perusda Jembrana, I Gusti Ngurah Kusuma Wijaya, Kamis (7/4).

5

Hiburan rakyat yang akan ditampilkan dalam pembukaan fb/AGUS

SINGARAJA – Fajar Bali Hiburan Rakyat dan Pekan Apresiasi Seni (PAS) serangkaian HUT Kota Singaraja ke 412 Tahun 2016 akan dibuka sore nanti, Jumat (8/4) hingga (17/4) di Lapangan Bhuana Patra Singaraja. Dalam Hiburan Rakyat tahun ini, Panitia tetap memberikan ruang yang luas kepada pedagang dan pengerajin lokal Buleleng untuk berjualan selama acara Hiburan Rakyat. Saat pembukaan Hiburan Rakyat nanti malam, aka ada penampilan kolaborasi Bondres seperti Bondres Sengap, Bondres Sunari Bajra, Bondres Rarekual, dan Bondres Susik dalam satu panggung bersamaan. Hal tersebut disampaikan Kabag Humas & Protokol Setda Buleleng, Drs. Made Supartawan, MM Kamis (7/4) di Kantor Bupati Buleleng. Menurut Supartawan, Ini di-

lakukan untuk membangkitkan kembali motivasi pengerajin untuk terus berkreasi dan berinovasi. Pada lomba seni dalam Pekan Apresiasi Seni (PAS) tahun 2016, menurut Supartawan terdapat lomba Bondres antar Kecamatan yang tahun sebelumnya tidak ada. Lomba Bondres antar Kecamatan ini bertujuan untuk menjaring bakat seni bondres diseluruh Kecamatan.”Buleleng memiliki potensi yang besar pada seni Bondres. Banyak telah lahir seniman Bondres dari Bali Utara,” ucapnya. Sedangkan lomba lainya seperti Lomba Tari Janger antar SMA/SMK, Lomba Cipta Gerak dan Tari antar SMA/SMK, Lomba Paduan Suara antar Kecamatan, Lomba Bleganjur Antar Kecamatan, dan Singaraja Band Heroes masih tetap dilaksanakan. Dalam Pesta Rakyat Hut Kota

tahun ini, pedagang tidak dipungut biaya sewa. Pemkab Buleleng telah menyiapkan tenda untuk digunakan berjualan secara gratis. Bahkan untuk memeriahkan pesta rakyat selama sepuluh hari, panitia dan tim kreatif telah menyiapkan sederet artis Bali dan Buleleng untuk tampil menghibur masyarakat Buleleng. Seperti diketahui, Hiburan Rakyat serangkaian HUT Kota Singaraja setiap tahunnya semua stand selalu penuh dikunjungi masyarakat Buleleng khususnya stand kuliner dan UMKM khas Buleleng. Ini sejalan dengan semangat Pemkab Buleleng membangkitkan kuliner dan UKM khas Bali utara agar eksis dan terus dipromosikan disetiap event pameran baik di daerah maupun ketingkat nasional. W-008

Layani Masyarakat, Kantor Babinkamtibmas di Yehkuning Dibuka NEGARA- Fajar Bali Kantor Babinkamtibmas di Desa Yehkuning Kecamatan Jembrana diresmikan dan diluncukan langsung oleh Kapolres Jembrana, AKBP Djoni Widodo, Rabu (6/4) kemarin. Harapannya kantor tersebut sebagai tempat pelayanan masyarakat. Rumah Kantor Babinkamtibmas tersebut merupakan pilot projeck yang dilakukan di rumah Aiptu Wayan Murdana, yang bertugas sebagai babinkamtibmas Desa Yeh Kuning. Peresmian

tersebut juga dihadiri Waka Polres Jembrana, Kompol AA Rai Laba, sejumlah Kapolsek dan perbekel serta lurah se Jembrana serta jajaran Koramil Negara. Kapolres Jembrana, Djoni Widodo mengatakan tugas seorang babinkamtibas, merupakan salah satu aparatur kepolisian yang bertugas untuk menjaga keamanan, ketertiban masyarakat di desa atau kelurahan. “Para Babinkamtibmas, agar selalu hadir di tengah-tengah masyarakat desanya,” ujarnya. Untuk menun-

jang tugas babinkamtibmas, maka dibutuhkan fasilitas atau sarana diantaranya seperti ruman kantor babinkamtibmas di desa. Kantor ini dibuka, supaya cepat memberikan pelayanan pada masyarakat. “Dapat dibayangkan apabila seorang babinkamtibmas berdomisili di di luar desa, sehingga tidak optimal dalam memberikan pelayanan.” ujarnya. Sehingga keberadaan kantor Babinkamtibmas Desa Yeh Kuning, dapat menjadi contoh bagi desa lainnya. W-003

Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo ketika meluncurkan dan meresmikan rumah Kantor Babinkamtibmas Desa Yeh Kuning fb/PRAMONO

Layouter:Manik


PENDIDIKAN & budaya

6

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

Gusti Wedakarna Hadiri Upacara Pawiwahan di Puri Kelodan Payangan

Kb Bali 4 Anak Penting untuk Jaga Sasana Orang Bali

Gugah Generasi Muda Lestarikan Bahasa Bali Bahasa Bali adalah bagian dari identitas budaya Bali, namun pesatnya perkembangan pariwisata saat ini keberadaan Bahasa Bali cukup memprihatinkan.

FB/IST

UNDANGAN - Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III saat menghadiri undangan acara pernikahan di Puri Kelodan Payangan Br. Badung, Desa Melinggih, Kecamatan Payangan, Gianyar

DENPASAR-Fajar Bali Di sela-sela kesibukannya sebagai Senator DPD RI, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III, S.E (M,Tru) M.Si menghadiri undangan acara pernikahan Anak Agung Gde Aditya Krisna, SE dengan Ni Gusti Ayunda Ratna Mentari, SE di Puri Kelodan Payangan, Banjar Badung, Desa Melinggih, Payangan, Gianyar. Diliputi suasana bahagia, Anak Agung Gde Aditya Krisna, SE yang merupakan putra pertama dari pasangan A.A. Gde Ketut Mendra Suara, SH dengan Jero Ratna serta mempelai istri Ni Gusti Ayunda Ratna Mentari, SE yang merupakan putri kedua dari pasangan I Gusti Bagus Ketut Sukawirya, SE, MM dengan Dra. Sri Dewi Indrawati asal Jero Kawan Mengwi mengungkapkan rasa bahagianya atas kehadiran dari Senator

RI asal Bali, Gusti Wedakarna. Dalam kesempatan tersebut, Gusti Wedakarna berpesan kepada kedua mempelai agar melestarikan KB (Keluarga Berencana) minimal dengan 4 anak agar sasana orang Bali yang wajib mempunyai 4 (empat) orang anak yang sesuai konsep Catur Warna (empat tingkatan bidang profesi kerja) dalam umat Hindu (Brahmana, Ksatria, Weisya dan Sudra) tidak punah. Selain itu, KB minimal dengan 4 anak juga wajib dilaksanakan guna menjaga jumlah orang Bali yang kian berkurang karena berhasil diterapkannya KB 2 anak di Bali. Selain pertahanan secara KB Bali, Gusti Wedakarna juga berpesan agar tiap keluarga Hindu di Bali memprioritaskan ketahanan ekonomi. Salah satu caranya melahirkan anak suputra agar ketahanan ekonomi ini bisa dirancang sejak awal. KJS

Sekolah Swasta Terancam, Dewan Bakal Panggil Disdikpora

I Nengah Sumardi FB/IST

AMLAPURA-Fajar Bali Keberadaan sekolah swasta di Karangasem yang sempat menjadi salah satu sekolah favorit di era tahun 1990-an kini mulai terancam ditutup lantaran kesulitan mendapatkan peserta didik baru. Selain kalah bersaing dengan sekolah negeri, keberadaan sekolah swasta semakin terjepit dengan berdirinya sekolah baru. Tak heran, beberapa sekolah swasta di Karangasem bahkan ada yang memiliki jumlah siswa hanya sembilan orang. Hal tersebut sangat berbeda dengan sekolah negeri,yang sampai kekurangan ruang kelas. Hal itu diakui Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Karangasem, I Ketut Jelantik, keberadaan sekolah swasta di Karangasem kondisinya makin memprihatinkan. Menurutnya,saat ini hanya beberapa sekolah swasta saja yang masih eksis ditengah persaingan sekolah negeri. Pihaknya mengkhawatirkan,jika tidak ada campur tangan pemerintah Karangasem keberadaan sekolah swasta akan semakin terpuruk. “Beberapa sekolah swasta yang dulu sempat eksis kini sudah semakin kesulitan mendapatkan peserta didik baru,ini harus ada kebijakan dari pemerintah untuk menyelamatkan sekolah swasta,” ujarnya. Pun dikatakan Jelantik yang juga kepala SMA PGRI I Amlapura ini, beberapa kepala sekolah swasta terus berjuang agar tetap mendapatkan kepercayaan masyarakat. Selain meningkatkan prestasi anak didik, para kepala sekolah juga terus melakukan terobosanterobosan yang tujuanya adalah menempa para siswa sehingga bisa bersaing den-

gan siswa sekolah negeri. “Apalagi sekarang system rayon sudah tidak berjalan lagi, belum lagi tidak ada batas quota yang tegas dari pemerintah berapa sekolah negeri bisa menerima siswa,” ujarnya. Belum lagi, sebut Jelantik semakin menjamurnya sekolah-sekolah swasta yang berdiri sehingga sangat menyulitkan keberadaan sekolah swasta yang berdiri puluhan tahun. Semestinya pemerintah Karangasem melakukan kajian mendalam sebelum memberikan izin pendirian sekolah baru. Atas kodisi ini pihaknya pun telah mengirimkan pernyataan tertulis kepada Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri agar mendapat solusi terbaik. “Harusnya ada kajian antara jumlah siswa didik baru dan sekolah yang telah ada, jangan sampai sekolah yang telah berdiri puluhan tahun makin terpuruk. Apalagi sekolah swasta mengandalkan operasionalnya dari jumlah siswa, beda dengan sekolah negeri yang mendapatkan bantuan dari pemerintah,” ujarnya. Terkait hal itu, Ketua DPRD Karangasem, Kamis (7/4) kemarin mengakui belum banyak mengetahui permasalahan tersebut. pihaknya pun bakal segera memanggil Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga untuk diajak rapat kerja. Sehingga ada langkah tegas yang mesti diambil oleh pemerintah u n t u k m e nye l a m a t ka n sekolah swasta. “Belum dapat informasi,tetapi jika memang seperti itu kami secepatnya bakal panggil Kadisdikpora untuk diajak mencari solusinya,sekolah swasta juga mesti harus diselamatkan,” ujar Sumardi. W-016

GIANYAR-Fajar Bali Generasi muda tidak lagi menjadi penutur aktif berbahasa Bali dan cenderung menggunakan bahasa di luar bahasa Bali, seperti bahasa Indonesia bahkan lebih bangga lagi apabila fasih menggunakan bahasa asing dalam pergaulan sehari-hari. Adanya dinamika tersebut, salah satu upaya Pemkab Gianyar dalam menyelamatkan Bahasa Bali sebagai bahasa ibu dengan menggelar secara rutin lomba sastra Bali. Seperti halnya lomba Satra Bali tingkat SD, SMP dan SMA/SMK serangkaian HUT Kota Gianyar tahun 2016 bertempat di Balai Budaya Gianyar, Kamis (7/4) kamarin. “Melalui lomba sastra Bali, generasi muda diharapkan mampu melestarikan dan menjadi penutur aktif berbahasa Bali yang sopan menurut sor singgih basa dan peka untuk mengapresiasi budayanya,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar, IGN Wijana. Dalam perlombaan yang diikuti peserta perwakilan masing-masing kecamatan itu, dilaksanakan tiga jenis perlombaan yakni lomba mesatua Bali tingkat SD putra putri, lomba

LOMBA- Dalam rangka HUT Kota Gianyar digelar lomba Satra Bali tingkat SD, SMP dan SMA/SMK

Sementara Kadek Dwipa Adisaputra, salah satu peserta lomba mesatua Bali perwakilan Kecamatan Ubud asal SD Negeri 8 Mas, mengaku senang mengikuti lomba mesatua Bali. Meski diakuinya teknologi makin maju dan masuknya berbagai permainan seperti game atau play station sangat menggoda anakanak seusianya, namun bagi

FB/gianyar

Ngrupak atau menulis aksra Bali dalam lontar tingkat SMP putra putri dan pidarta berbahasa Bali tingkat SMK putra putri. Selanjutnya, hari ini (Jumat-red) dilaksanakan lomba Cecimpedan tingkat SD, pidato berbahasa Bali tingkat SMP dan lomba cerpen tingkat SMA. A.A. Raka Payadnya, salah satu juri lomba Mesatua Bali

mengatakan, pelaksanaan lomba Sastra Bali untuk melestarikan budaya bukanlah hal yang baru, terlebih lagi di Gianyar sudah sering dilakukan. “Hal ini tentu cukup efektif mengajak generasi muda untuk mencintai budayanya,” jelas mantan pemain drama gong di era 1980-an asal Puri Abianbase Gianyar ini.

patan tersebut mengatakan, tambahan bantuan 3 armada bus dari pusat merupakan solusi untuk mengatasi permasalahan khsusunya masalah angkutan umum bagi kalangan pelajar di Tabanan. Menurutnya, program Trans Serasi ternyata mendapat sambutan yang sangat baik bagi pelajar di Tabanan, karena selain mengurangi kemacetan, program ini juga bisa meringankan beban orang tua yang tidak perlu antar jemput anaknya ke sekolah.” Program Trans Serasi ternyata mendapat respon positif, namun kapasitas angkutan kita masih kurang. mudah-mudahan bantuan 3 armada bus ini bisa mengatasi masalah angkutan di kalangan pelajar kita,” ungkapnya. Dirinya berharap, dengan fasilitas angkutan umum ini, para siswa bisa memanfaatkan sebaik mungkin dan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor di jalan raya bagi anak

di bawah umur. Selain untuk mengurangi kemacetan, angkutan umum juga bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas dan tentunya bisa mengurangi polusi udara. “Banyak manfaat bisa kita ambil dengan memanfaatkan kembali sarana angkutan umum. selain mengurangi kemacetan, kita juga bisa menekan angka kecelakaan dan polusi udara di jalan raya,” imbuhnya. Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Tabanan Agus Harta Wiguna menjelaskan bantuan tiga unit bus dari Kementerian Perhubungan RI kepada Pemkab Tabanan akan semakin memperluas jangkauan layanan Trans Serasi yang digelar Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo). Tidak hanya itu, program angkutan gratis bagi pelajar SMP ini juga akan memperbanyak jumlah siswa yang terlayani. “Saat ini estimasi pelajar SMP di Kota Tabanan sebanyak empat ribu orang. Karena dalam sehari

para pelajar ada yang masuk pagi dan siang sehingga ada dua round trip. Jadi dengan jumlah 80 angkot tersebut hanya mampu melayani 1.600 orang per hari,” jelas Agus Harta Wighuna. Kapasitas yang terlayani oleh angkot tersebut akan diperkuat lagi dengan adanya tiga unit bus yang satu unitnya memiliki kapa-

sitas penumpang sebanyak 27 siswa. Sehingga dengan adanya lagi tiga bus yang akan beroperasi akan menambah jumlah penumpang lebih banyak. “Tapi kita bersyukur, dengan adanya bantuan itu, jumlah pelajar yang terlayani di tahun ini meningkat dibandingkan pada 2015 lalu,” tandasnya. W-004

lola taman kota Garten der Welt, penyelenggara Internationale Gartenausstellung – IGA 2017 dan didukung KBRI Berlin akan melaksanakan upacara pemelaspasan (penyucian) pura THK pada10 Mei 2017 dan dijadikan salah satu agenda IGA 2017,” kata Lefianna. Disebutkan, selama ini NBB Berlin menjadi mitra KBRI Berlin untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. Dalam melaksanakan kegiatannya dipusatkan di Taman Bali. “Atas izin pengelola Garten der Welt, mereka melakukan kegiatan workshop dua kali setahun,” terang Lefianna. Ketua panitia pelaspas pura THK di Berlin Gusti Ayu Suputri Sidjiwa, menjelaskan, NBB Jerman didirikan pada 7 Desember 2006 dan saat ini beranggotakan 200 KK. Sedangkan NBB Berlin sendiri beranggota 50 KK. NBB Jerman memiliki dua pura, yakni pura Sangga Bhuwana di Hamburg dan pura THK di Berlin. Pura THK Berlin berada di dalam taman Taman Bali dengan pengempon (pengurus) NBB Berlin, berdiri di atas tanah seluas 500 m2 diresmikan pada 5 Mei 2012 dan sekarang

diperluas menjadi 2000 m2. “Karena ada perluasan itu maka akan dipelaspas kembali pada 10 Mei 2017 bertepatan dengan pameran taman dunia sehingga kami mengundang STIKOM Bali untuk pentas di Berlin nanti,” ucap Putri. Dikatakan, kegiatan NBB Jerman disamping persembahyangan purnama setiap bulan, kami melaksanakan workshop tentang Bali dua kali dalam setahun. Selain itu, kalau ada acara festival musim semi biasanya kami juga dilibatkan untuk memamerkan kuliner Indonesia. “Tapi karena kami orang Bali maka kami promosikan masakan Bali,” kata wanita asal Desa Bongan Tengah, Tabanan dan sudah 35 tahun tinggal di Jerman ini. Prof. Dr. I Made Bandem mengatakan, untuk upacara melaspas pura di Berlin itu membutuhkan kesenian yang bersifat sakral, antara lain topeng Sidakarya, topeng Pajegan, tari Rejang, tari baris Gede dan tentu saja diiringi dengan gamelan. “Itu sudah menjadi bagian dari sebuah upacara melaspas pura di manapun termasuk di Jerman itu. Nah, sekarang tentu saja STIKOM Bali sudah memiliki

UKM Tari, UKM Tabuh yang selama ini sangat aktif melasaknakan kegiatan seperti itu. STIKOM Bali akan berkoordinasi dengan Pemprov Bali dan seluruh kabupaten/kota untuk sepunuhnya mendukung program ini,” sebutnya. Lalu seberapa banyak rombongan misi kesenian ini? Prof. Bandem menggambarkan, kalau kesenian trasdisional semcam ini, biasanya 30 orang. “Misalnya saja, penabuh 13 orang, penari Baris 4 orang, penari rejang 4-6 orang, lalu seorang atau dua orang penari topeng Pajegan. Dan tentu ada pendeta yang memuput karya tersebut. Jadi rombongan seperti ini biasanya berjumlah 30 orang,” terang Prof. Bandem. Menurut Dadang Hermawan, undangan dari KBRI Jerman itu tentu merupakan kehormatan bagi STIKOM Bali. Karena itu Dadang segera berkoordinasi dengan Ida Bagus Suradarma, SE., M.Si., Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan untuk menyiapkan para penari. “Ini kehormatan bagi STIKOM Bali, jadi kami akan menyiapkan para penari dengan baik,” tutur Dadang. KJS

Kadek Dwipa yang kini duduk di kelas V SD ini tidak berpengaruh terhadap minatnya mesatua Bali. “Senang aja kalau dapat pelajaran Bahasa Daerah Bali, jadi bukan karena terpaksa atau paksaan,” ujar Kadek Dwipa seraya mengaku dalam pergaulan sehari-hari tetap menggunakan Bahasa Bali baik di rumah maupun di sekolah. W-005

Maksimalkan Pelayanan Angkutan Bagi Pelajar, Pemkab Tabanan Segera Operasikan Tiga Armada Bus

TABANAN-Fajar Bali Program Trans Serasi telah berjalan dengan sukses di Kabupaten Tabanan, karena manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat khsusnya kalangan pelajar. Namun, jumlah armada angkutan umum berupa angkot yang mengangkut siswa di Tabanan dirasa masih kurang, sehingga Pemkab Tabanan mendapat bantuan 3 armada bus dari pusat. Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti berharap tiga armada bus ini akan segera beroperasi sehingga seluruh siswa bisa menikmati fasilitas angkutan umum ini. Hal tersebut terungkap saat dirinya meninjau langsung ketiga armada bus tersebut di Halte Tabanan, Kamis ( 7/4) kemarin. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Dandim 1619/Tabanan Herwin Gunawan dan Kadishubkominfo Kabupaten Tabanan Agus Harta Wiguna. Bupati Eka dalam kesem-

FB/doni

STIKOM Bali Diundang Pentas di Jerman

FB/IST

FOTO BERSAMA-Sekretaris KBRI Jerman, Lefianna Hartati Ferdinandus (kanan) foto bersama Gusti Ayu Suputri Sudjiwa di STIKOM Bali.

Denpasar-Fajar Bali Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Berlin, Jerman mengundang STIKOM Bali untuk mengirim misi kesenian guna memeriahkan Internationale Gartenausstellung – IGA 2017 atau Pameran Taman Dunia 2017 dan upacara melaspas Pura Tri Hita Karana (THK) milik masyarakat Bali di Berlin, Jerman pada 10-14 Mei 2017. Hal itu dikatakan Lefianna Hartati Ferdinandus, Minister Counsellor (Sekeretaris) KBRI Jerman dan Gusti Ayu Suputri

Sudjiwa, ketua panitia pelaspas pura THK) usai bertemu Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan dan Pembina Yayasan Widya Dharma Santhi–yang memayungi STIKOM Bali-Prof. Dr. I Made Bandem, MA, kemarin. Lefianna menjelaskan, komunitas Hindu Bali di Berlin yang tergabung dalam organisasi Nyama Braya Bali (NBB) Berlin memiliki sebuah taman yang dinamakan Taman Bali, berlokasi di dalam taman kota Garten der Welt Berlin. “NBB Berlin bekerjasama dengan penge-

Layouter: Manik Layouter:

Ari


FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

VALAS MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS JUAL 13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810

KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560

Sumber: bni

Tidak Mudah Dirikan Koperasi Usaha Jasa Transportasi DENPASAR-Fajar Bali Sangat disayangkan koperasi yang satu-satunya ada di Indonesia dan menjadi warisan kebanggaan bangsa, ternyata dimamfaatkan untuk kepentingan investor asing guna merambah bisnis transportasi lokal. Seperti yang sedang diributkan di Bali saat ini. Padahal sesuai UU No.23/2014 tentang PemerinFB/GD AGUNG tahan Daerah, tidak semudah Dewa Nyoman Patra itu mendirikan koperasi dengan usaha jasa transportasi. Terlebih ada sejumlah persyaratan vital yang harus terpenuhi. Salah satunya, soal kuota izin angkutan yang diatur oleh pemerintah provinsi. “Jadinya tidak semata-mata mendapat izin koperasi, tapi kalau persyaratan bisa terpenuhi ada tahapan setelah dapat badan hukum dari pusat dan harus mendapat izin usaha angkutan dari Dinas Perhubungan,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Provinsi Bali, I Dewa Nyoman Patra, belum lama ini di Denpasar. Selain, sangat sulit mewujudkan koperasi yang berlabel Grab atau Uber di Bali dikarenakan, mulai 8 April semua pengesahan badan hukum koperasi baik dari kabupaten/ kota maupun provinsi akan kembali ditarik ke pusat. Apalagi setelah mendapatkan badan hukum dari pemerintah pusat, meski akan dikaji lagi apakah masih ada kuota izin angkutan taksi atau sewa/pariwisata yang disediakan oleh Dinas Perhubungan di daerah. “Jika tidak ada izin usaha angkutannya, otomatis tidak bisa membentuk koperasi. Bisa saja tidak ada penambahan izin angkutan lagi. Jadinya waktu untuk mendirikan koperasi juga tidak bisa mengejar target tersebut,” jelasnya. Dikatakan, sesuai aturan pendirian koperasi harus dari kumpulan orang-orang yang mempunyai kepentingan sama dan ekonomi usaha yang sama. Asalnya juga harus dari satu komunitas dan tidak boleh dimiliki oleh orang asing. “Sekarang kita lihat saja taksinya seperti sekarang semuanya bentuknya koperasi dan anggotanya orang-orang Indonesia tidak boleh orang asing kecuali, anggota khusus. Jadinya badan usaha bisa saja koperasi yang dibuatkan akta notaris, boleh melakukan usaha taksi akan tetapi, izin usaha taksinya tetap keperhubungan,” paparnya. Oleh karena itu, koperasi Grab dan Uber bisa diakomodir asalkan jangan hanya untuk legalitas operasionalnya saja, tapi harus jadi diri koperasi seperti misal, harus ada pengurus, ada Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan anggotanya harus saling bantu dan tolong menolong. “Silahkan buat itu dan itu sangat bagus, jika bentuknya koperasi meskipun demikian usaha angkutan izinnya tetap di Dinas Perhubungan. Karena, termasuk kategori jasa,” tandasnya. Disebutkan, dari catatan Diskop UMKM Provinsi Bali, selama ini sudah ada sejumlah koperasi di jasa transportasi sudah berbadan hukum seperti, taksi antara lain, Koperasi Ngurah Rai, Kowinu, Wahana dan sisanya angkutan sewa Asap Bali, Aspaba, Lintas Bali Dewata yang merupakan koperasi binaan provinsi. “Yang jelas prinsipnya Grab atau Uber taksi jika membuka usaha koperasi silahkan saja, asal jangan dijadikan alat dan harus kembali ke jati diri koperasi. Apapun usaha harus mengikuti aturan yang berlaku, jika berusaha tidak mengikuti aturan tidak akan tenang berusaha,” jelasnya. Selain itu Dewa menambahkan, dari keputusan pemerintah pusat dan Gubernur Bali yang menyetor operasional Grab dan Uber, juga harus diikuti sampai ada petunjuk dan keputusan lebih lanjut. “Sekarang Grab dan Uber di Bali diam saja dulu. Sampai ada keputusan pusat dan petunjuk gubernur yang bisa kita ikuti. Karena, faktanya Grab dan Uber tetap bandel beroperasi, meskipun sudah dilarang. Kan kasian penumpangnya yang kena getahnya dan dijalan bisa diberhentikan juga,” pungkasnya. M-004

Tarif Angkutan Naik Turun, Perlu Sosialisasi

DENPASAR-Fajar Bali Terkait dengan penurunan tarif oleh Kementerian Perhubungan per 7 April 2016, engan memberlakukan penurunan tarif sebesar 3,5% untuk tarif angkutan penumpang umum Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) kelas ekonomi dan tarif angkutan penyeberangan lintas antar provinsi sebesar 3,38%. Direktur Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen Bali, FB/GD AGUNG I Putu Armaya, Rabu, (6/4) I Putu Armaya di Denpasar menyampaikan, jika dilihat dari aspek kosumen, tentu menginginkan ada penyesuaian apapun itu dan tentu itu harus disosialisasikan terlebih dahulu kepada masyarkat. “Walaupun terjadi naik atau turun tarif tidak masalah akan tetapi, itu perlu disosialisasikan kepada masyarkat konsumen terlebih dahulu sehinga, masyarakat konsumen akan lebih paham aturan-aturan apapun itu,” jelasnya. Pihaknya YLPK Bali mengapresiasi Pemerintah walaupun tidak seberapa penurunan tarif angkutan. “Kita ucapkan terimaksih kepada Pemerintah yang sudah mengikuti aturan dikarenakan, harga Bahan Bakar Minya (BBM) juga ikut turun. Meskipun penurunan tarif besaranya tidak seberapa, setidaknya apa yang telah dilakukan Pemerintah tersebut ada tingkat penyesuaiannya,” sebutnya. Akan tetapi menurut dirinya, ini masih ada pengkajian oleh Gubernur, apakah Gubernur menyetujui penurunan tersebut. “Masih ada pengkajian oleh Gubernur lagi,” ucapnya, seraya menambahkan, yang dikhawatirkan jika nanti terjadi kenaikan harga BBM lagi. Tentu tarif angkutan akan bisa disesuaikan lagi atau berubah lagi. M-004

EKONOMI

7

Dekranasda Gencarkan Pembinaan ke Sentra Kerajinan Tahun 2016 Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Gianyar, mempunyai pekerjaan rumah (PR) yang sangat penting, yaitu keinginan untuk memetakan kerajinan yang ada di Kabupaten Gianyar. Ini penting, terutama untuk mengetahui jenis produk-produk kerajinan dan lebih gampang melakukan pembinaan. GIANYAR-Fajar Bali Ketua Dekranasda Kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra, menegaskan, jika sudah terpetakan dengan baik akan diketahui produksi unggulan di tiap-tiap kecamatan. Misalkan daerah Celuk Sukawati disana sentranya kerajinan perak, daerah Blahbatuh kebanyakan terdapat industri tenun, begitu pula daerah atas seperti Payangan dan Tegallalang. “JIka sudah terpetakan kami di Dekranasda akan lebih gampang memberikan pembinaan yang mereka butuhkan. Begitu pula dengan bantuan fasilitasi pameran, jika sudah terdata dengan baik bantuan tidak hanya diterima para pengerajin yang itu-itu saja,” tegas Ny. Adnyani Mahayastra, saat memberikan pembinaan ke beberapa sentra kerajinan di Kabupaten Gianyar, Kamis (8/4) kemarin. Seperti halnya saat pembinaan di pengerajin keben dengan motif kerak telur di Br. Tegal, Desa Tulikup GIanyar. Ketua Dekranasda Kabupaten Gianyar menanyakan secara detail tentang kerajinan keben kerak telur, baik mengenai bahan baku, modal, pemasaran hingga desain. Karena setiap pembinaan pihaknya selalu mengikut serta seorang desainer untuk membantu pengerajin di bidang motif dalam mengembangkan usahanya.

Tidak hanya bantuan pemasaran melalui berbagai event pameran, Ny. Surya Adnyani Mahayastra juga menyarankan pada setiap pengerajin yang diberikan binaan agar mengikuti pelatihan manajement produksi yang rutin digelar Dekranasda bekerjasama dengan SKPD terkait. Pelatihan manajemen produksi sangat penting, sehingga para pengerajin dapat mengelola manajemen produksi baik mengenai modal dan distribusi usaha. “Jangan sampai usaha lancar namun tidak balik modal, karena manajemen produksi yang amburadul,“ jelasnya. Sementara itu menurut pemilik usaha I Wayan Indra, usaha keben dirintisnya sejak 3 tahun yang lalu setelah ia mengalami kebangkrutan saat berbisnis furniture. Dari awal berdiri usaha, ia mengaku sudah mendapat pembinaan dari Dinas Koperasi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar. Berawal dari modal hanya Rp 200 ribu, usaha itu kini berkembang pesat dengan omzet per bulan hampir mencapai Rp. 70 juta. Pesatnya bisnis keben bermotif kerak telur, karena kejeliannya memilih lahan bisnis. Keben atau lebih dikenal dengan sokasi memang tidak bisa lepas dari kehidupan upacara adat dan agama di Bali, jadi bisnis

FB/ARTAYASA

PEMBINAAN- Dekranasda Kabupaten Goianyar melakukan pembinaan ke sentra kerajinan di Kabupaten Gianyar

ini akan tetap berkembang tidak tergilas krisis ekonomi asal pintar berkreatifitas di bidang desain dan motif. Motif kerak telur, menurut penuturan I Wayan Indra terinspirasi saat ia duduk bengong di jalan melihat pecahan keramik/ kaca di aspal jalan. Pecahan keramik /kaca yang kebetulan nempel diaspal ini menimbulkan motif- motif pecahan yang tak beraturan. “Saya berpikir, jika ini diaplikasikan ke suatu benda tentu akan unik hasilnya, yang terbersit dalam benak saya saat itu adalah keben. Karena kebetulan juga pada saat itu saya melihat seorang perempuan menjunjung keben mau maturan,” kenang I Wayan Indra. Dari kebetulan itulah, kini produk

keben kerak telur sudah menjelajah hampir seluruh wilayah Bali. Untuk melindungi hasil produksinya itu, melalui Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gianyar ia telah mendapatkan hak cipta dari Menteri Hukum dan Ham RI berdasarkan Undang-undang nomer 28tahun 2014 tentang hak cipta. Dengan jenis ciptaan seni motif dan judul ciptaan Ukir Telur Granis Gianyar. Selain kerajinan keben kerak telur di desa Tulikip, pembinaan juga diberikan pada pengerajin tenun ikat di Desa Bakbakan Gianyar, pengerajin dulang gipsun di Br. Bresela DEsa Bresela Payangan dan di pengerajin perak di Br. Delod Sema Desa Taro tegallalang. W-005

GrabCar dan Uber Taksi Diminta Tidak Hancurkan Tarif Transportasi DENPASAR-Fajar Bali Anggota DPD RI Gede Pasek Suardika menggelar diskusi dengan tema “Transportasi Umum: Titik Temu Kesejahteraan Bersama dan Kemajuan Teknologi” di Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bali Renon Denpasar, Kamis (7/4/2016). Diskusi dihadiri sejumlah pengurus Organda Bali, Koperasi Taksi, persatuan sopir seperti Persotab, Pass On, United Bali Driver, perwakilan sopir taksi dan sopir GrabCar, serta sejumlah mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Denpasar. Salah satu peserta diskusi, Wayan Pande Sudirta, SH selaku Ketua Koperasi Ngurah Rai Bali, menilai GrabCar dan Uber Taksi bukanlah penyelenggara angkutan umum, sehingga para sopir taksi yang menolak selama ini bukan mempermasalahkan aplikasinya angkutan online tersebut. Menurutnya, GrabCar dan Uber Taksi harusnya hanya sebagai penyedia aplikasi bukan berlaku seperti operator taksi yang menentukan dan mengatur tarif. “Seharusnya GrabCar dan Uber Taksi yang bicara,

DISKUSI-Suasana diskusi dengan tema “Transportasi Umum: Titik Temu Kesejahteraan Bersama dan Kemajuan Teknologi” di Kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bali Renon Denpasar, Kamis (7/4/2016).

apakah dia sebagai kendaraan umum atau hanya sekedar penyedia aplikasi. Dari sepengetahuannya hanya penyedia aplikasi jadi tidak boleh bertindak sebagai layaknya operator taksi. Ketentuan harus ada dan ini bukan semacam jual barang seperti bukalapak dan lainnya. Jasa penjualan transportasi ada aturan KM atau Keputusan Menteri 35 yang mengatur tentang angkutan orang dijalan dengan kendaraan umum,” sebutnya. Pande pun mengungkapkan, seharusnya tidak akan ada dan tidak mesti terjadi asal GrabCar dan Uber Taksi ikuti aturan dan bisa berkomunikasi dengan

FB/GD AGUNG

semua pihak. Baginya, sadar dan tidak sadar para sopir di Bali maupun di Indonesia diadu domba oleh GrabCar dan Uber Taksi. Maka dari itu dirinya berharap, jika sudah ada keputusan resmi Gubernur Bali yang melarang GrabCar dan Uber Taksi hendaknya semua pihak taat mengikuti dan mematuhinya. “Jangan mau kita diadu domba GrabCar dan Uber Taksi karena semua yang pro kontra adalah warga kita. Ini bukann masalah mendukung atau tidak mendukung. Sudah ada keputusan Gubernur kita ikuti dulu, bukan berarti saya pendukung Gubernur karena saya beda aliran dan

partai dengan Gubernur tapi dalam hal ini saya setuju dengn Gubernur,” ujarnya. Mantan anggota DPRD Kota Denpasar ini memandang, permasalahan transportasi online bukan hanya masalah legal atau tidak legal ataupun tentang aplikasi, namun masalah harga yang tidak wajar dan jauh dari tarif normal taksi pada umumnya. Selama ini jika GrabCar dan Uber Taksi mobilnya berizin, namun pelaku pelaksananya tidak berizin yang selama ini dipermaslahkan para sopir lokal di Bali. “Taksi sama sewa, sewa lebih mahal dari taksinya, namun dengan aplikasi GrabCar dan Uber Taksi ini kebalik situasinya. Contoh dari lokasi A ke B taksi tarifnya 100 ribu, sementara GrabCar bisa 40 ribu. Ini yang ndak bener, aplikasi pengganti telepon. Mereka mengdropkan harga angkutan yang sudah ditentukan disepakati bersama. Semua sopir Grab dan Uber sebenarnya pengen tarifnya naik, ini permasalahan yang terjadi,” katanya. Peserta lainnya yaitu, Wayan Suata selaku Ketua Asosiasi Sopir Angkutan Pariwisata Bali

juga menilai Organda Bali mandul tidak bisa mengakomodir anggotanya dalam menentukan tarif ataupun mendapatkan subsidi pajak. “Perang tarif tidak bisa diselesaikan oleh Organda Bali,” sebutnya. Setelah mendengarkan sejumlah peserta diskusi, Gede Pasek Suardika memahami carut marutnya permasalahan angkutan transportasi di Bali. Dirinya menyimpulkan, jika permasalahan utama terkait aplikasi online GrabCar dan Uber Taksi ini terkait disparitas harga atau variasi harga yang jauh berbeda dengan angkutan taksi pada umumnya. “Pak Pande Sudirta sudah sangat gamblang tadi menyampaikan. Permasalahan harga yang menjadi masalah terhadap GrabCar dan Uber Taksi yang mesti dicarikan solusinya. Kita usulkan cari solusi dengan Perda. Untuk saat ini, kita minta pihak GrabCar dan Uber Taksi tidak hancurkan tarif transportasi,” ucap Pasek seraya menambahkan, setelah pertemuan dengan beberapa pihak ini, maka kedepan bisa akan dilakukan rapat lagi. M-004

Astra Motor Bali Gelar Kompetisi Advisor Safety Riding Regional Honda Community Bali DENPASAR-Fajar Bali Untuk mempersiapkan calon advisor safety riding, Astra Motor Bali kembali menggelar kompetisi Safety Riding untuk Honda Community Bali. Kegiatan yang diadakan pada minggu 3 April 2016, mengambil lokasi di lapangan Mengwi kabupaten Badung, berkumpul 20 peserta dari komunitas Honda yang tergabung dalam Honda Community Bali untuk melaksanakan berbagai kegiatan kompetisi. Komunitas yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini adalah : Club Viber, HCST,HSFCI,CB RWT,K45BAC,TAB,BMTC,dan TRB dengan mengirimkan perwakilan dari masing-masing club tersebut. Sebelumnya para peserta akan melakukan penyegaran materi teori yang diberikan

FB/IST

Astra Motor Bali saat menggelar Kompetisi Advisor Safety Riding Regional Honda Community Bali

Safety Riding Promotion Astra MotorBali, dilanjutkan dengan test tertulis dan praktek. “Kompetisi ini kami adakan untuk mencari advisor dari kategori Community yang

akan menjadi perwakilan Bali dalam kancah Nasional, serta akan dapat menularkan semangat safety riding kepada seluruh komunitas Honda,” ungkap Ngurah Iswahyudi

selaku PIC Safety Riding Astra Motor Bali. Kegiatan ini merupakan bukti Astra Motor Bali dan Honda Community Bali konsen dengan persiapan kompetisi instruktur safety riding Indonesia kategori safety riding advisor community yang akan dilaksakan pada 15-18 Mei 2016 di Batam. Kompetisi terdiri dari test teori pengenalan lalu lintas (peserta menjawab soal tentang pengetahuan lalu lintas, cara berkendara yang aman, perlengkapan berkendara yang aman & pengecekan kendaraan) lalu test praktek pengereman yang aman (peserta praktek cara mengerem yang stabil, aman dengan jarak yang aman pula) lanjut test papan keseimbangan (narrow plank, peserta di test praktek keseimbangan dengan sepeda

motor Honda all New CB 150R di atas papan keseimbangan dgn panjang 15 meter dan lebar 30cm) dan terakhir test slalom course (peserta di test praktek keterampilan menikung, slalom secara aman, cepat, dan akurat). Juara kategori pria (all New CB 150R) 1: Wahyu Indra C l u b C B RWT 2: Zainur Rizky ClubHSFCI 3: Zain Arifin Club HSFCI juara kategori wanita (vario 150) 1: kusmiyati Club HCST Selanjutnya para pemenang juara 1 & 2 kategorri Pria serta Juara 1 kategori wanita akan berangkat membawa tiket ke tingkat Nasional. Sukses untuk pemenang. (Sudarsana)

Layouter: Manik


KESEHATAN

8 TIPS

Singkirkan Kantong Mata Tanpa Biaya Besar

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

Alasan WHO Fokus Diabetes di World Health Day

FB/IST

Masalah umum para wanita ialah lingkaran hitam yang selalu hadir di bawah mata. Tak sedikit dari mereka matimatian menguras kocek untuk mengatasi hal tersebut. Mengutip laman Positivemed, penyebab utama lingkaran hitam dan sembab di mata ialah kelelahan. Penggunaan beragam produk untuk menghilangkan lingkaran tersebut bisa saja mengakibatkan alergi atau iritasi. Bahkan jika ditambah dengan paparan matahari, lingkaran hitam di mata akan semakin gelap. Untuk mengatasi kondisi ini, Anda dapat menggunakan bahan-bahan alami, tanpa harus membuang banyak uang. Tentunya, efektifnya ramuan alami ini didukung oleh pola hidup yang sehat. - Meningkatkan diet Ada beberapa bukti yang memengaruhi lingkaran mata semakin gelap, yaitu akibat kekurangan zat besi. Saat tubuh kurang tidur dan terlalu lelah maka oksigen akan berkurang dan menyebabkan lingkaran mata semakin membesar serta menggelap. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi, seperti bayam, brokoli, atau labu. Menurut pakar kesehatan Cathy Wong, lingkaran mata dapat terjadi akibat kurangnya antioksidan pada tubuh, sebab antioksidan adalah elemen untuk melawan penuaan kulit. Wong menyarankan kepada wanita yang memiliki masalah ini untuk mengonsumsi cranberry, blueberry, bawang, kacang-kacangan, peterseli, dan teh hitam atau teh hijau. - Masker mata alami Untuk hasil yang maksimal, pergunakanlah masker alami dengan membuatnya sendiri di rumah. Hanya dengan tiga jenis bahan ini Anda akan mendapatkan mata yang sehat sepanjang masa. Bahan: 1 sendok makan madu alami 1 sendok teh jus mentimun segar 1 sendok teh parutan kentang Cara pembuatan: Campurkan ketiga bahan dan aduk dengan rata hingga tercampur dan terlihat seperti krim. Sebelum mengoleskan bahan alami tersebut di bawah mata Anda, bersihkan permukaan wajah terlebih dahulu. Oleskan ke bawah lingkaran mata yang hitam atau sembap secara merata dan diamkan selama 20 menit, lalu bilas hingga bersih.LIP

Waspada, Duduk Terlalu Lama Bisa Sebabkan Jantungan WAKTU kita sehari-hari pada umumnya dihabiskan dengan duduk. Tahukah Anda bahwa duduk terlalu lama dapat sebabkan penyakit jantung? Berikut ini penjelasan dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter. Semakin maju zaman, semakin mudah dan praktis pula kehidupan. Tidak perlu lagi berjalan kaki atau naik kuda, cukup naik kendaraan. Untuk minum tidak perlu lagi menimba, tinggal mengambil air dari dispenser. Pada tahun 1970-an, sebanyak dua di antara 10 orang Amerika memiliki pekerjaan yang ringan (seperti kerja kantoran). Angka ini meningkat dua kali lipat pada tahun 2000 dan 2003, enam dari 10 pekerja memiliki gaya hidup sedenter – yakni terlalu lama menghabiskan waktu dengan duduk di balik meja. Dibandingkan dengan kakek-nenek kita yang lebih aktif, anak muda dan dewasa masa kini lebih banyak menghabiskan waktu dengan duduk. Entah duduk di depan komputer, dalam kendaraan, di depan televisi, dan lainnya. Berdasarkan suatu penelitian, dalam beberapa dekade terakhir manusia memang menggunakan hampir 70% dari waktunya untuk duduk. Manusia cenderung lebih jarang bergerak dan menjalani gaya hidup sedenter. Mengapa Harus Bergerak? Banyak studi telah menunjukkan dampak dari terlalu banyak menghabiskan waktu dengan duduk dan berbaring. Mulai dari kegemukan, kencing manis, kolesterol tinggi, penyakit jantung, hingga kematian. Efek negatif terhadap kesehatan ini tetap dapat terjadi, meskipun seseorang telah melakukan olahraga. Didapati bahwa orang yang membakar lebih dari 2000 kkal dalam seminggu memiliki risiko kematian

27% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak. G aya h i d u p s e d e n te r tidak sama dengan tidak berolahraga. Gaya hidup sedenter berarti seseorang menghabiskan sebagian besar waktunya – bukan pada saat tidur – dengan duduk dan berbaring. Karena meskipun tidak berolahraga, seseorang bisa saja melakukan aktivitas ringan-sedang, seperti mandor yang selalu berjalan untuk mengontrol pabrik, ibu rumah tangga dengan sederet pekerjaan seperti mencuci, menyapu, mengepel, dan menyetrika. B e rol a hra ga teta p l ah penting – minimal 150 menit dalam seminggu. Namun, walaupun telah berolahraga, bukan berarti Anda dapat menghabiskan sisa waktu Anda dengan duduk dan berbaring. Bagaimana agar Banyak Gerak? Meskipun Anda pekerja kantoran yang menghabiskan waktu hampir delapan jam di balik meja, bukan berarti Anda tidak dapat “mencuri-curi” untuk melakukan aktivitas ringan di sela-sela keseharian Anda. Apabila Anda menggunakan kendaraan pribadi, parkirlah di tempat yang lebih jauh dari pintu masuk, agar Anda dipaksa untuk berjalan lebih jauh. Ketimbang naik lift, Anda dapat mencoba menaiki tangga untuk bergerak lebih aktif, sekaligus membakar kalori. Setiap satu hingga dua jam Anda dapat beralih dari kursi Anda untuk sekadar ke toilet, mengisi air di dispenser, dan memperbanyak dokumen. Saat jam makan siang, Anda juga dapat berjalan ke kantin atau restoran, dibanding dengan makan siang juga di meja kantor. Apa pun caranya yang dapat Anda lakukan, ayo mulai bergerak.OZ

FB/IST

HARI Kesehatan Sedunia 2016 yang jatuh pada 7 April akan mengangkat tema Beat Diabetes. Tetapi, kenapa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) fokus terhadap penyakit diabetes? Berikut alasan WHO berfokus pada penyakit diabetes dalam perayaan Hari Kesehatan Sedunia 2016 seperti dikutip Jamaica Gleaner. 1. Epidemi diabetes meningkat dengan pesat di banyak negara. Peningkatan paling dramatis terjadi di negaranegara berpenghasilan rendah dan menengah.

2. Sebagian besar kasus diabetes dapat dicegah, menerapkan gaya hidup sehat telah terbukti efektif dalam mencegah atau menunda terkena diabetes tipe 2. Menjaga berat badan normal, rutin aktivitas fisik dan makan makanan sehat dapat mengurangi risiko diabetes. 3. Diabetes dapat diobati, serta dikendalikan untuk

mencegah komplikasi. Meningkatkan akses ke diagnosis, pendidikan pengelolaan diri dan pengobatan yang terjangkau merupakan komponen penting dari respon. 4. Upaya mencegah dan mengobati diabetes akan menjadi penting untuk mencapai global Sustainable Development Goal 3 target mengurangi angka kematian dini dari penyakit menular dengan sepertiganya pada tahun 2030. Dalam hal ini pemerintah, pengusaha, pendidik, produsen, dan sektor swasta harus berperan penting.OZ

Asap Rokok Bisa Dihirup Janin Lewat Plasenta Meski selalu diberi peringatan kesehatan, sekitar 12 persen wanita hamil di masih merokok. Seperti diketahui, merokok tak hanya mengganggu kesehatan ibu hamil, tetapi juga janinnya. Kini, tak ada alasan lagi untuk tetap merokok saat hamil. Penelitian terbaru menunjukkan, merokok dapat mengubah DNA janin yang dikandung. Penelitian dilakukan dengan melihat perubahan epigenetik bayi yang baru lahir dari ibu perokok dan tidak. Epigenetik adalah perubahan yang tidak mengubah urutan DNA, melainkan perubahan fenotipe dan ekspresi gen. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di American Journal of Human Genetics, ada lebih dari 6000 bagian DNA yang berbeda antara bayi

dari ibu perokok dan tidak. “Temuan ini menunjukkan, meskipun janin tidak menghirup asap melalui paruparunya, banyak hal yang bisa masuk melewati plasenta,” ujar ahli epidemiologi dari National Institute of Environmental Health Sciences, dokter Stephanie London seperti dikutip dari Foxnews. com. Perubahan DNA pada bayi berisiko mengalami komplikasi lain, seperti berat badan lahir rendah, asma, dan bibir sumbing. Para peneliti mengamati sekitar 7.000 bayi dan ibu dari berbagai negara. Peneliti meminta para ibu mengisi kuisioner untuk mendapat informasi mengenai kebiasaan merokok seorang ibu. Peneliti juga mengumpulkan sampel darah dari tali pusat pada bayi

Batasan Sehat Mengonsumsi Garam KANDUNGAN garam yang tinggi dari makanan yang diproses dan diawetkan sangat mudah kita temukan saat ini. Namun, dampak kesehatan dari terlalu banyak mengonsumsi makanan tersebut telah cukup mengkhawatirkan, sebut saja tekanan darah tinggi yang menjadi faktor risiko penyakit jantung dan kanker. Penyakit tidak menular yang kini marak diderita masyarakat dunia bisa dicari tahu akar sebabnya karena saling berkaitan satu sama lain, kata pakar nutrisi, Emilia Achmadi. Bila disimpulkan, konsumsi garam berlebih memang menjadi penyebabnya di samping kelebihan gula dan lemak. “Memang mau tidak mau kita pasti mengonsumsi garam yang ada di hampir setiap makanan. Tinggal bagaimana kita memperhatikan pilihan makanan kita, seperti bagaimana mengatur asupan garam,” katanya dalam acara peluncuran minuman berbahan dasar garam laut Nu Oceana, di SKYE, Menara BCA, Jakarta, Rabu 6 April 2016. Menurut rekomendasi ahli yang disepakati di seluruh dunia, penggunaan garam yang disarankan dalam diet harian secara umum adalah

yang baru lahir. Para peneliti menemukan, perubahan epigenetik bayi yang lahir dari ibu perokok mirip dengan perokok dewasa yang pernah diamati sebelumnya. Namun, perlu penelitian lebih lanjut bagaimana komplikasi kesehatan pada bayi yang ibunya merokok. London mengingatkan para ibu hamil tidak merokok dan menjauhi asap rokok.KP PATEN & MEREK Konsultan Paten Terdaftar Melayani Pendaftaran • Paten • Merek • Hak Cipta • Desain Industri Hub: 0817563986, 085100515078 www.mitrahaki.com email: info@mitrahaki.com

INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI (IIK BALI)

(Health Science Institute of Medika Persada Bali) SK MENRISTEK DIKTI No. 73/KPT/I/2015

MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2016/2017 FB/IST

satu sendok teh. Garam tambahan dalam makanan yang diproses atau jenis garam tambang (dibanding garam laut) adalah bentuk garam yang harus dikurangi, kata Emilia. “ J a d i , p e n ga t u ra n d a n pemilihan konsumsi garam adalah yang perlu dilakukan. Diet garam bukan berarti kita harus menghentikan kon su m si garam , karen a bagaimanapun tubuh kita tetap membutuhkan garam,” kata ahli nutrisi yang juga dokter olahraga tersebut. Ia menambahkan bahwa garam memiliki banyak fungsi, di antaranya mencegah ketegangan otot atau kram yang bisa fatal bagi jantung sampai osteoporosis atau pengapuran tulang akibat kurangnya mineral yang terkandung dalam garam laut. Jadi, manfaat garam akan dirasakan bila dikonsumsi dalam bentuk dan jumlah yang tepat.OZ

TELAH TERAKREDITASI

SATU – SATUNYA INSTITUT KESEHATAN DI INDONESIA TIMUR DENGAN PROGRAM STUDI YANG LANGKA

!!! AR S T F DA TA RA ERBA E G SE OTA T KU

PROGRAM STUDI : [#] 1. FARMASI KLINIS (S1) [#] 2. TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK (S1) 3. FISIOTERAPI (S1) [#] [#] 4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN (S1) 5. PSIKOLOGI (S1) 6. ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (S1) 7. KESEHATAN & KESELAMATAN KERJA (S1) Intelligence 8. TEKNIK ELEKTRO MEDIK (D4) to be advance !! JADWAL PENDAFTARAN : GEL. I GEL. II GEL. III REGULER 05 Feb s/d 30 Mar’16 31 Mar s/d 27 Mei’16 28 Mei s/d 30 Agus’16 [#] ALIH JENJANG 05 Feb s/d 04 Mar’16 05 Mar s/d 08 April’16 09 April s/d 28 Mei’16 PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA MULAI PUKUL : 09.00 S/D 19.00 WITA Program Studi Reguler 1,2,3 dan 8 berasal dari lulusan, SMA, MA & SMK Jurusan IPA atau “In-Line” [#] Program Studi Alih Jenjang berasal dari Lulusan Diploma 3 atau “In-Line”

Keterangan lebih lanjut hubungi Sekretariat Pendaftaran

REKTOR SEKRETARIAT PENDAFTARAN : Ttd, Jalan Letda Kajeng No. 16 A Denpasar – Bali 80225

Telp. 0361 – 4747 770 ; 081 238 978 886 ; 0859 5412 1866

Prof .Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) e : iik.medali@gmail.com ; www.iikmedikapersadabali.ac.id

Layouter: Manik


PARIWARA

FAJA FAJAR R BALI BALI JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

SABTU, MARET2016 2016llTahun TahunXVI XVI SENIN, 75 MARET

BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”

99 DJI Rilis Phantom 4

BINTANG BUSANA

Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri

HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

BUSANA BINTANG BUSANA

MENERIMA MENERIMA PESANAN :

-- Ayam Ayam Betutu -- Bebek Bebek Betutu -- Lindung Lindung Saur -- Lindung Lindung Suna Cekuh --Gerang Gerang Kacang Saur

“BISA DELIVERY”

242/VII/KTR 242/VII/KTR

241/VII/KTR

HOUSE OF KEBAYA AyamAyam - Abon Sate Lilit - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)

Telp : 081933015969

kebaya modifikasi modifikasi ready ready Menjual kebaya to wear, wear, kain kain songket, songket, kain endek, endek, kebaya kebaya bordiran, bordiran, bag, dan dan lain-lain. lain-lain. clutch bag, Musi No No 3C 3C Denpasar Denpasar Jl. Tukad Musi 0361-8497598 Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya @bintangkebaya

241/VII/KTR 241/VII/KTR

240/VII/KTR

243/VII/KTR 243/VII/KTR

DIBUTUHKAN SEGERA

REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN

240/VII/KTR 240/VII/KTR

dengan persyaratan sebagai berikut:

Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team    

244/VII/KTR

lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id

DIJUAL DIJUAL

10.Jual JualKebun KebundidiPinggir PinggirSungai SungaiDesa DesaSangeh Sangeh Ls. Ls. 3300 3300 M2 M2 Rp. Rp. 1.5 1.5 M M Hub. Hub. 10. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko Toko didi Depan Depan Pasar Pasar Kreneng Kreneng Ukuran Ukuran 44 xx 13 13 M2, M2, Lt. 12.Jual Lt. IIII Rp. Rp. 800 800 JtJt Hub. Hub. 085100733027 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 800 Jt Hub. 085100733027

537/XII/KTR 537/XII/KTR

gunakan dua buah sensor yang bentuknya mirip seperti mata di bagian depan dan belakang, membuat Phantom 4 mampu menghindari seperti ranting pohon, bukit, atau benda lainnya yang menghalanginya. Fitur unggulan lainnya adalah, DJI Phantom 4 ini mampu merekam hingga resolusi 4K dengan kecepatan 30 frame per detiknya. Untuk resolusi Full HD, drone ini mampu mencapai angka 60 frame per detik, dan bagi penikmat slow motion mampu mencapai 120 frame per detik. Dengan daya tahan baterai yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang selama 28 menit, dan mampu terbang hingga 5 kilometer. (IIK BALI) Saat di mode sport, drone ini (Health Science Institute of Medika Persada Bali) mampu melesat hingga 70 SK MENRISTEK DIKTI No. 73/KPT/I/2015 kilometer per jam. Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah MENERIMA MAHASISWA BARU disebutkan bahwa baru saja mengukuti di toko online DJI dan gerakan objek yang tersedia DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langTAHUN AKADEMIK 2016/2017 runya, Phantom 4. Drone gen- tidak perlu mengendalikannya sung. Untuk harganya, jelas erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini yang dikenalkan tahun lalu ini fitur unggulan yang Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki SATU – SATUNYA INSTITUT KESEHATAN DI INDONESIA TIMUR mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebeDENGAN PROGRAM STUDI YANG LANGKA ! tan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD R !! atau FTA TAS mengatakan bahwa Phantom di depannya. Dengan meng- sekitar 18 juta Rupiah.NET A D PROGRAM STUDI : A [#] 4 1. iniFARMASI adalah drone ERA TERB G KLINISterpintar (S1) E A S [#] OT 2. TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK (S1) KU 3. FISIOTERAPI (S1) [#] [#] 4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN (S1) 5. PSIKOLOGI (S1) 6. ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (S1) 7. KESEHATAN & KESELAMATAN KERJA (S1) Intelligence 8. TEKNIK ELEKTRO MEDIK (D4) to be advance !! JADWAL PENDAFTARAN : GEL. I GEL. II GEL. III REGULER 05 Feb s/d 30 Mar’16 31 Mar s/d 27 Mei’16 28 Mei s/d 30 Agus’16 [#] ALIH JENJANG 05 Feb s/d 04 Mar’16 05 Mar s/d 08 April’16 09 April s/d 28 Mei’16 di dunia. Bukan tanpa alasan, mereka (DJI) mengatakan Phantom 4 adalah drone terpintar karena memiliki fitur ActiveTrack yang mana fitur ini merupakan fitur terbaru

INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI

244/VII/KTR 244/VII/KTR

1.Jual Jualmurah murahRumah Rumah Ls Ls 550 550 M2, M2, Perum Perum Moding Moding Sari 1. Jual 1. Sari No. No. Rp. 2.5 2.5 M M Hub. Hub. 085101906667 085101906667 11 Rp. 2. Jual JualTanah TanahLs Ls10000 10000M2, M2,Jl.Jl.Utama UtamaPadangbay-Denpasar Padangbay-Denpasar (cocok (cocok Kavling, 2. 2. Kavling, Gudang,Filla Filladan danSwalayan) Swalayan) Rp. Rp. 10 10 M, M, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 Gudang, 3. Jual JualRumah RumahLs Ls200 200M2 M2 Lt. Lt. II, II, Jl. Jl. Ken Ken Umang Umang No. No. Ubung, Ubung, Denpasar Denpasar Rp. 3. 3. Rp. 1.4M MHub. Hub.085100733027 085100733027 1.4 4. Jual JualRumah RumahLs Ls 200 200 M2 M2 Lt Lt III, III, Jl. Jl. Ken Ken Arok, Arok, Gg Gg Anggrek Anggrek Mas, Mas, Denpasar, 4. 4. Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual JualTanah TanahSanur/Padanggalak Sanur/Padanggalak Ls Ls 3945 3945 M2, M2, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 5. 5. 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 6. M2 Rp. Rp. 100 Jt/are 100 Jt/are Jual Tanah Tanah Kavling Kavling 105 105 M2, M2, Perum Perum Gria Gria Anugrah Anugrah Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 550 550 Jt. 7.7. 7. Jual Jt. Hub. Hub. 085100209999 085100209999 JualRumah Rumah145 145M2 M2Lt. Lt.II,II,Perum PerumKampial, Kampial, Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 850 850 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999 8.8. 8. Jual 9. Jual JualTanah TanahKavling KavlingLs Ls90 90M2. M2.Perum Perum Gria Gria Anugrah, Anugrah, Jimbaran Jimbaran Rp. Rp. 450 9. 9. 450 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999

Drone kini bukanlah benda asing bagi masyarakat umum, karena kehadirannya kini bisa dikatakan menjamur. Mulai dari harga yang rendah hingga tinggi, masing-masing merek menawarkan fitur-fitur canggih, demi kenyamanan dan pengalaman yang berbeda dalam menggunakan drone. Seperti salah satunya merek ternama yang mungkin tidak asing di telinga para penggemar drone, DJI.

TELAH TERAKREDITASI

PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA MULAI PUKUL : 09.00 S/D 19.00 WITA Program Studi Reguler 1,2,3 dan 8 berasal dari lulusan, SMA, MA & SMK Jurusan IPA atau “In-Line” [#] Program Studi Alih Jenjang berasal dari Lulusan Diploma 3 atau “In-Line”

Keterangan lebih lanjut hubungi Sekretariat Pendaftaran 239/VII/KTR

239/VII/KTR 239/VII/KTR

SEKRETARIAT PENDAFTARAN :

Jalan Letda Kajeng No. 16 A Denpasar – Bali 80225 Telp. 0361 – 4747 770 ; 081 238 978 886 ; 0859 5412 1866 e : iik.medali@gmail.com ; www.iikmedikapersadabali.ac.id

REKTOR Ttd,

Prof .Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) 034/I/KTR

238/VII/KTR 238/VII/KTR 238/VII/KTR

034/I/KTR

034/I/KTR

419/XI/AGN 419/XI/AGN

334/VIII/KTR

334/VIII/KTR 334/VIII/KTR

680/IX/glh

680/IX/glh 680/IX/glh

Layouter: Manik

Layouter: Layouter: Manik Manik


POLITIK

10 Suara PARLEMEN

Harus Banyak Belajar dari Norwegia NORWEGIA termasuk negara di Eropa yang paling peduli menjaga lingkungan hidupnya. Negara di kawasan Skandinavia ini juga selalu membantu negara-negara berkembang dalam menjaga kelestarian lingkungan. Indonesia harus banyak belajar dari Norwegia, bagaimana mengelola lingkungan dengan baik. Anggota Badan KerFB/IST j a S a m a A n t a r - Pa rl e Hamdani men (BKSAP) Hamdani menjelaskan, Norwegia tidak saja dikenal dengan kelestarian lingkungannya, tapi juga kekayaan maritimnya. “Dubes Norwegia kita undang ke BKSAP untuk menjelaskan program sustainable development goals yang sudah dicapai negara tersebut,” katanya usai menerima Stig Traavik Dubes Norwegia di Jakarta, Kamis (7/4) kemarin. Dalam penanganan kasus kebakaran hutan, Norwegia mampu mengatasinya dengan baik, bahkan mampu mengolah lahan hutan yang sudah terbakar dengan memberi nilai ekonomis tinggi. Banyak yang harus dipelajari oleh delegasi BKSAP sebelum bertolak ke Norwegia pada akhir April ini. BKSAP DPR rencananya akan bertemu dengan beberapa stake holder di Norwegia, terutama bidang lingkungan hidup. “Norwegia dikenal dengan kemaritimannya. Ini sangat cocok dengan bidang saya di Komisi IV. Saya juga akan memberikan masukan-masukan ke komisi IV tentang apa saja yang sudah dilakukan oleh Norwegia mengenai kepedulian mereka terhadap negara-negara berkembang, tentang pelestarian gambut, dan kebakaran hutan,” kata politisi Partai Nasdem itu. Sebelumnya, lanjut politisi dari dapil Kalteng ini, Pemerintah Indonesia sudah mendapat bantuan dari Pemerintah Norwegia untuk penanggulangan kebakaran. “Ada semacam hibah untuk penataan hutan dan lahan gambut. Norwegia ingin berbagi pengetahuan tentang penataan lahan gambut. Bahkan, hutan yang sudah terbakar saja, masih bisa diolah dan memberikan nilai ekonomis. Kita harus pelajari benar-benar dan kita terapkan di beberapa provinsi yang dilanda kebakaran,” tutupnya. NT

Menpora Tidak Mau Terganggu Isu Perombakan Kabinet Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menegaskan dirinya tidak mau terganggu dengan isu perombakan kabinet yang akhirakhir ini mencuat. Hal tersebut disampaikannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (7/4) kemarin.

JAKARTA-Fajar Bali "Kami ini pembantu presiden yang melaksanakan visi dan misi presiden. Presiden akan menilai, apakah para pembantunya layak atau tidak untuk terus membantu presiden," kata Imam. Imam mengatakan, saat ini dirinya hanya ingin fokus untuk terus bekerja. Ia berkata, usai menyaksikan pertandingan final Piala Bhayangkara, Minggu (3/4) lalu, Presiden Jokowi memberinya sejumlah arahan. "Jadi saya akan terus kerja," ujarnya. Hal senada juga disam-

BERKUNJUNG-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi saat berkunjung ke Hambalang, Selasa (15/3) lalu. paikan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, yang mengatakan tidak mau memusingkan urusan rombak kabinet. "Saya tidak pernah memikirkan reshuffle. Itu sepenuhnya kewenangan Presiden." Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat meminta kepada jajaran menteri di Kabinet

FB/IST

Yusril Ihza Mahendra (dua dari kanan) menjadi pembicara pada Pelatihan Pemenangan Pilkada PDIP, di Jakarta, Kamis (7/5).

Kerja untuk tidak terpengaruh wacana perombakan kabinet. Jokowi pun menegaskan, tidak ada yang dapat mendiktenya soal reshuffle kabinet. "Semuanya fokus kerja dulu. Tidak usah ada yang dorongdorong," kata Jokowi di Gelora Bung Karno, Jakarta. Jokowi mengatakan pemerintah tidak perlu didikte soal

reshuffle. Meski demikian, Jokowi menegaskan dirinya tidak akan ragu untuk mencopot para menteri yang kinerjanya buruk. Adapun, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemerintah hanya tinggal menunggu hari untuk mengumumkan bongkar pasang kabinet jilid II. "Selalu dievaluasi tinggal

FB/IST

Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla meminta masyarakat untuk bersabar menanti perombakan kabinet. JAKARTA-Fajar Bali Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla tak mau berkomen-

tar banyak mengenai rencana perombakan kabinet yang berhembus belakangan ini.

Jusuf Kalla meminta masyarakat untuk bersabar menanti perombakan kabinet. "Sabar saja, tunggu saja," kata Jusuf Kalla saat ditemui di JiExpo Kemayoran, Kamis (7/4) kemarin. Saat isu reshuffle berhembus, Jusuf Kalla baru saja kembali ke Tanah Air. Pria yang akrab disapa JK, ketika itu berkunjung ke beberapa negara dan kembali ke Indonesia pada Rabu (6/4) lalu. Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyatakan Presiden Joko Widodo memanggil beberapa petinggi partai politik untuk meminta saran terkait rencana perombakan Kabinet Kerja Jilid II. Hal tersebut disampaikan

Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (4/4) lalu. "Intinya Presiden ingin mendengarkan dari berbagai masukan tetapi kapan waktunya dan siapa itu kewenangan sepenuhnya Presiden," kata Pram. Politisi PDI-P tersebut menegaskan perombakan kabinet merupakan kewenangan sepenuhnya Presiden. Oleh karena itu, Pram mengatakan Presiden bisa meminta masukan kepada siapapun tentang kewenangan reshuffle kabinet. Hal itu termasuk pula penentuan kapan waktu pengumuman rombak kabinet jilid II. “Waktu yang tepat itu, hanya

maka bisa dipastikan akan memicu perpecahan di internal partai Banteng Moncong Putih itu. Pasalnya, Ketua DPP PDI-P Bali I Wayan Koster juga disebut-sebut ngotot ingin maju pada perhelatan perebutan kursi Bali satu 2018 nanti. Kondisi ini dikhawtirkan justru malah akan menguntungkan pihak lawan atau rival PDI-P. Beruntung pihak Istana Negara dengan cepat segera memberikan bantahan terhadap isu itu hanya sebagai ber-

hari baik dalam mengumumkan," kata JK kepada media di Washington, Amerika Serikat. Lebih jauh, JK menjelaskan rombak kabinet akan dilakukan berdasarkan kinerja dan bukan motif yang lain. Hal ini berarti mereka yang tidak berhasil mengimplementasikan visi misi Jokowi ke dalam program pemerintahan. CN

Presiden yang tahu." Pram menjelaskan Presiden juga secara rutin mendapatkan masukan dari Sekretaris Kabinet mengenai manajerial pemerintahan, termasuk di dalamnya persoalan terkait rombak kabinet. Sementara itu, usai menyaksikan pertandingan final Piala Bhayangkara 2016, Jokowi menyampaikan imbauannya kepada para menteri di Kabinet Kerja untuk fokus bekerja dan mengenyampingkan wacana rombak kabinet yang kini menguat di publik. "Semuanya fokus kerja dulu. Tidak usah ada yang dorong-dorong," kata Jokowi di Gelora Bung Karno, Minggu malam. CN

Bersinergi Bersama Media Membangun Bangli

BANGLI-Fajar Bali Bupati Bangli I Made Gianyar menyatakan bahwa pihaknya dalam pembangunan serta peningkatan kesejateraan masyarakat Bangli akan selalu bersinergi dan melibatkan media yang ada di Bali. Hal ini disampaikannya saat menerima kunjungan Pimpinan Redaksi Harian Umum (HU) Fajar Bali Emanuel Dewata Oja, pada Kamis (7/4) kemarin, di Bangli. Bupati Made Gianyar dalam penjelasannya kepada Emanuel Dewata Oja mengatakan bahwa selama ini pihaknya sangat terbuka menjalin komunikasi dan hubungan kerjasama dengan media. Karena pihaknya menyadari peran media sebagai insan pers, selain memberitakan tentang program pemerintah serta pembangunan di Bangli, juga memberikan kritik. Namun baginya, kritik yang diberikan media melalui pemberitaan itu justru sebagai bahan evaluasi dalam peningkatan pembangunan di wialyahnya. “Jadi berita yang ada selama

FB/MENOT

CENDRAMATA-Pimpinan Redaksi Fajar Bali Emanuel Dewata Oja (paling kiri) didampingi I Nyoman Sukadana (Redaktur) dan IGK A. Merta Yoga (Sekretaris Redaksi) menyerahkan cenderamata kepada Bupati Bangli Made Gianyar (nomer dua dari kiri), pada Kamis (7/4) kemarin, di Bangli. sebulan itu, saya minta agar bagian humas tidak sekedar mengklipingnya saja, tetapi juga dibuatkan kajian yang mendalam. Misalnya, jika dalam satu bulan itu lebih banyak berita tentang jalan rusak, maka kami akan genjot dengan perbaikan jalan,” jelasnya. Namun, pihaknya juga tak serta merta begitu saja me-

nilai pemberitaan media selalu benar adanya. Pihaknya pun tetap melakukan cross check tentang kebenaran berita tersebut, apakah telah sesuai dengan fakta dan data yang ada. “Ini bertujuan agar kami bersama media bisa memberikan informasi yang benar kepada masayarkat. Bisa saja, wartawan menulis bahwa jalan

di kampung A rusak berat, seolah-olah semua jalan di desa itu mengalami kerusakan. Padahal tidak. Nah, di sinilah kami akan memberikan data tentang perbaikan jalan yang telah kami lakukan. Berapa panjang jalan, berapa yang rusak, berapa jalan yang masih layak serta yang sudah diperbaikan di desa itu. Ini agar masyarakat mengeta-

Antara Reshuffle Kabinet dan Pilgub Bali 2018 DENPASAR-Fajar Bali Reshuffle kabinet JokowiJK beredar luas di linimasa, pada (7/4) kemarin. Satusatunya putra Bali yang kini duduk dalam susunan kabinet Jokowi-JK, A.A Ngurah Puspayoga yang menduduki posisi sebagai Menteri Koperasi dan UMKM dikabarkan bakal digantikan Ario Bimo. Lantas berbagai spekulasi bermunculan, salah satunya ialah Pupayoga akan diplot untuk maju dalam Pilgub Bali 2018. Jika hal itu benar terjadi,

FB/IST

JK Tak Mau Tanggapi Isu Perombakan Kabinet

Yusril Optimis PDIP Calonkan Dirinya Jadi DKI 1 JAKARTA-Fajar Bali Pakar hukum sekaligus politikus Yusril Ihza Mahendra yakin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan akan mengusulkan dirinya menjadi calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 mendatang. Yusril berkata, ia dan partai berlambang banteng tersebut memiliki pandangan yang sama tentang kompetensi dan sikap politik yang harus dimiliki seorang calon gubernur Jakarta. "Keliatannya (saya) sudah digadang-gadang untuk jadi orang pertama," ucap Yusril di kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Jakarta, Kamis (7/4) kemarin. Keyakinan Yusril dilatarbelakangi hubungan Partai Bulan Bintang dan PDIP. Menurutnya, partai politik yang dimpimpinnya itu tidak pernah berlawanan dengan PDIP. Hal tersebut, kata Yusril, terbukti saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai presiden pada periode 2001 hingga 2004."Ketika Bu Mega menjadi presiden, saya jadi menteri pada kabinet itu dan sangat dipercaya oleh mereka (PDIP)," tuturnya. Terkait sosok yang akan mendapinginya menjadi calon gubernur DKI Jakarta, Yusril mengaku senang jika dapat bersanding dengan Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDIP wilayah DKI Jakarta, Boy Sadikin. Yusril mengklaim, internal PDIP sedang mempertimbangkan bakal calon wakil gubernur yang akan mendampinginya. "Sedang intensif dibahas, mudah-mudahan arahnya ke sana. Andai PDIP memutuskan saya untuk dipasangkan dengan Pak Boy, syukur alhamdulillah," tutur Yusril. Menurut Yusril, pencalonannya dengan Boy dapat menjadi contoh positif bagi perpolitikan Indonesia. Yusril berkata, ia dan Boy merupakan gabungan dua kekuatan politik besar. "Kesempatan itu akan meyatukan dua kekuatan besar di Indonesia, yaitu nasionalis dan Islam. Saya pikir itu sangat baik bagi bangsa ini," ujar Yusril. CN

FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

ita bohong atau hoax. Hingga tak menjadi bola liar yang kembali bisa menciptakan kegaduhan politik di Tanah Air. Namun terlepas dari itu semua, konstelasi politik di tingkat nasional selalu berkaitan dan mempunyai benang merah terhadap dinamika politik di tingkat lokal semacam pemilihan kepala daerah saat ini. Sebetulnya tak salah, apabila pemberitaan semacam itu selalu dikait-kaitkan dengan dinamikan politik lokal, tema-

suk Bali yang sebentar lagi akan menghadapi pemilihan gubernur. Kembali kepada perhelatan Pilgub Bali 2018, sudah menjadi pengetahuan publik bahwa Ajung demikian Puspoyaoga akrab disapa, masih menyimpan hasrat untuk maju menjadi orang nomer satu di Bali, setelah kekalahan tipis pada Pilgub 2013 lalu, dengan dikalahkan Made Mangku Pastika. Sepertinya mantan walikota Denpasar ini masih pe-

nasaran, sebab ia hanya kalah 996 suara dari Pastika yang sebelumnya sempat menjadi pasangannya saat memenangkan Pilgub Bali 2008. Bisa jadi ia ingin mencoba peruntungan lagi di Pilgub Bali 2018. Apalagi yang menjadi rival terberatnya, Mangku Pastika sudah tak bisa lagi mencalonkan diri. Karena telah t dua periode.menjadi gubernur Namun sudah diketahui umum, bahwa calon yang bakal diusung PDI-P dalam

perhelatan kepala daerah mesti mendapatkan restu dari sang ketua umum, Megawati Soekarnoputri. Dari kedua bakal calon gubernur Bali dari PDI-P itu, kedua-duanya disebut-sebut mempunyai kedekatan dengan Megawati. Maka bisa dipastikan, keduanya pun akan berebut restu dari Megawati untuk bisa nyalon sebagai gubernur Bali pada Pilgub Bali 2018 nanti. Selanjutnya apabila betul Puspayoga mengalami re-

hui informasi yang benar dan akurat,” paparnya. Sementara itu, Emanuel Dewata Oja didampingi Sekretaris Redaksi IGK .A Merta Yoga dan I Nyoman Sukadana (Redaktur) menyampaikan bahwa kunjungan tersebut dimaksudkan untuk makin menjalin kerjasama yang erat antara Fajar Bali dengan Pemkab Bangli. Apalagi HU Fajar Bali yang telah berdiri selama 16 tahun, sejak awal berdirinya selalu memposisikan diri sebagai koran pembangunan. “Selain untuk makin mempererat silahturahmi yang telah terjalin selama ini antara Fajar Bali dengan Pemkab Bali yang telah berjalan dengan baik. Kami mewakili Bapak Pimpinan Umum menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya serta pelantikan Bapak Bupati untuk periode kedua kalinya. Semoga kerjasama yang terjalin makin baik dalam peningkatan pembangunan di Bangli,” kata pria yang akrab disapa Edo ini yang juga menjabat sebagai sekretaris PWI Bali. R-007

shuffle, sebetulnya hal itu terlalu dini dikaitkan jika Ajung dipersiapkan PDI-P atau Megawati untuk maju di Pilgub Bali 2018. Sebab, Pilgub Bali 2018 masih dua tahun lagi, dengan me-reshuffle Ajung dari susunan kabinet justru merugikan dirinya jika betul ia dipersiapkan PDI-P sebagai jago pada perhelatan Pilgbu nanti. Pasalnya hal itu, justru akan mencoreng karir politiknya, karena dinilai telah gagal melaksanakan tugas sebagai menteri. R-007 Layouter: Wiadnyana


FAJA R BALI JUMAT, 8 APRIL 2016 l Tahun XVI

SAMBUNGAN

Polisi Gunakan Interpol Ungkap Facebook Palsu Pastika DENPASAR-Fajar Bali Kepolisian Daerah Bali menggunakan jaringan kepolisian internasional atau Interpol untuk mengungkap akun pertemanan “facebook” palsu mengatasnamakan Gubernur Made Mangku Pastika yang berisi pelecehan Hari Raya Nyepi. “Kami kerja sama dengan Interpol untuk berkoordinasi dengan pusatnya Facebook di Amerika Serikat,” kata Kepala Polda Bali, Inspektur Jenderal Sugeng Priyanto ditemui usai menghadiri Darma Shanti Nyepi

di Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Kamis (7/4). Menurut dia, penyidik saat ini masih menyelidiki kasus tersebut bekerja sama pula dengan Unit Cyber Crime Mabes Polri di Jakarta. Dia menjelaskan bahwa kasus kejahatan dunia maya dinilai memang lebih sulit dan membutuhkan waktu dalam mengungkap kasus tersebut. Jenderal dengan bintang dua itu berjanji apabila menemukan perkembangan lanjutan maka akan memberitahukan

hal tersebut kepada masyarakat melalui awak media. “Kami kerja sama dengan Unit Cyber Crime Mabes Polri untuk melacak siapa yang memalsukan akun itu tetapi sampai hari ini itu masih berproses nanti kalau ada titik terang akam kami kabari,” imbuhnya. Sebelumnya Gubernur Pastika yang diwakili Kepala Biro Humas Pemprov Bali, Dewa Mahendra melaporkan kasus akun media sosial palsu milik orang nomor satu di Pulau Dewata itu ke Sentra Pelayanan Kepoli-

sian Terpadu (SPKT) Polda Bali sekitar pukuk 09.00 Wita pada Jumat (11/3). Dalam akun “facebook” bernama Mangku Pastika lengkap dengan foto gubernur dari Buleleng itu yang diduga dibuat oknum tidak bertanggungjawab itu dituliskan kalimat penistaan agama dengan melecehkan Hari Raya Nyepi. Dalam akun itu dituliskan juga kalimat menyangkut gratifikasi dari reklamasi yang saat ini tengah menjadi polemik di masyarakat selama dua tahun terakhir ini. AN

Perantara Suap Oknum Kejati Teman Main Golf Pejabat PT Brantas

JAKARTA-Fajar Bali Marudut, salah satu tersangka dalam kasus dugaan suap terkait penghentian perkara di Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, ternyata kenal dekat dengan Senior Manager PT Brantas Abipraya Dandung Pamularno. Dalam kasus ini, keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Yang kenal Pak Marudut ini Senior Manager PT BA, Pak Dandung. Itu pun kenalnya sebatas teman main golf,” ujar Hendra Hendriansyah, kuasa hukum Dand-

ung di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (7/4). Menurut Hendra, Marudut merupakan wiraswasta dalam bidang jasa kontraktor. Marudut bukan jaksa maupun karyawan dari PT Brantas Abipraya. Hendra mengatakan, kasus ini bermula ketika Dandung mengetahui persoalan hukum yang dihadapi PT BA. Dandung kemudian berbicara kepada Marudut, sampai pada akhirnya Marudut menawarkan bantuan dengan mengklaim bahwa ia kenal dengan oknum di Kejati DKI. Menurut Hendra, dalam

kasus ini Dandung dan Direktur Keuangan PT BA Sudi Wantoko tidak berhubungan sama sekali dengan pihak Kejati. Dia menganggap, komunikasi dengan pihak Kejati hanya dilakukan oleh Marudut. “Jadi PT BA tidak ada kaitan dengan Kejati, baik Pak Dandung atau Pak Sudi tidak pernah berhubungan, tidak pernah bersentuhan. Yang bersentuhan itu Pak Marudut dan Dandung saja,” kata Hendra. KPK menetapkan Dandung, Sudi dan Marudut sebagai tersangka setelah terjaring dalam operasi tangkap tangan.

Dari operasi tangkap tangan, ditemukan uang 148.835 dollar AS dari Dandung dan Marudut. Uang itu diduga akan diberikan kepada Kejati DKI Jakarta untuk menghentikan penyelidikan kasus korupsi yang ditangani lembaga itu. Perkara yang dimaksud yaitu penyelidikan terkait dugaan penyalahgunaan anggaran untuk pembuatan iklan di PT Brantas Abipraya. Diduga, Direktur Keuangan PT BA Sudi Wantoko yang dijerat KPK tidak dapat mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran itu. KP

DARI HALAMAN 1

seharusnya Pemkab Bangli tidak bingung lagi mencari data untuk menata kawasan itu. “Pusat punya duit banyak dan kebetulan dialokasikan juga untuk di sana, jadi manfaatkan itu, nanti saya bantu ngomong ke Kementerian,” tambahnya. Mengenai penggunaan dana KSPN, Pastika menilai seharusnya perencanaan di kawasan itu dijalankan secara bottom up, bukan menunggu atau top down. Yang mengerti tentang permasalahan Kintamani adalah Pemkab Bangli. Seharusnya Bupati dan jajarannyalah yang membuat perencanaan dan diajukan ke pusat. “Jadi bukan kementerian yang ngasi duit bikin perencanaan di sana, dan kita tinggal jalankan. Mereka kan tidak tahu masalah krusial yang dihadapi di sana,” tegasnya. Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Made Gianyar yang didampingi juga oleh Sekda Bangli, Ida Bagus Giri Putra, jajaran kepala SKPD terkait beserta 15 perbekel

di wilayah kecamatan Kintamani. Menurutnya Kintamani menjadi fokusnya di 100 hari pertama masa pemerintahannya. Beberapa langkah yang akan diambil adalah menata pintu masuk kawasan Kintamani di antaranya dengan mengubah sistem retribusi disana, performa tukang pungut retribusi juga akan diubah. “Ke depan akan kita minta mereka menggunakan baju adat Bali,” imbuhnya. Dia juga menjabarkan akan merelokasi pedagang-pedagang yang mengganggu ketertiban umum, baik pedagang yang berjualan di trotoar dan di depan gua hingga pedagang acung. Sosialisasi dan pelatihan juga akan diberikan untuk para pedagang itu, hingga ke depan tidak ada lagi pemaksaan kepada para wisatawan. Selain itu, dia juga menambahkan bahwa jalan raya di Kintamani pada tahun 2018 akan diperuntukkan hanya untuk wisatawan dan penduduk setempat saja. Sementara bagi mereka yang ingin melakukan

perjalanan ke daerah Buleleng akan dialihkan ke daerah Bayung Gede. Hal itu diharapkan bisa mengurai kesemrawutan di sana. Sementara itu mengenai galian C, Bupati Made Gianyar juga meminta petunjuk Gubernur Pastika. Untuk sementara pihaknya akan memberlakukan sistem one way bagi truk pengangkut pasir. “Truk yang ingin turun bisa melalui penelokan, dan jalur naik harus melalui Culali yang aspalnya masih rusak, dan itu sudah disosialisasikan juga ke koren dan polres,” jelasnya. Untuk penyelesaian jangkan panjang, dia masih menunggu arahan Gubernur Pastika. Mengenai masalah galian C, Pastika kembali menegaskan bahwa itu adalah ranah provinsi. Menurutnya ke depan sudah tidak boleh lagi ada galian C karena sudah diatur oleh Undang Undang. “Jadi untuk teknisnya biar Pemprov yang mengurus. Dan saya apresiasi langkah Pemkab Bangli yang sudah berupaya menyelesaikan,” tandasnya. W-019*

Anggota Komisi IX DPR RI ini melanjutkan, kendati PDIP membuka “karpet merah” untuk berkoalisi dengan Gerindra dan partai lainnya, namun pihaknya belum mulai menjajaki komunikasi politik untuk membangun koalisi. Menurut dia, terlalu dini bagi PDIP untuk membahas koalisi.Ssebab Pilgub Bali baru akan dilaksanakan pada tahun 2018. “Pilgub Bali masih lama. Kita belum bicarakan koalisi sekarang,” ujar Koster. Jika hal itu terjadi, otomatis komposisi kekuatan partai politik yang bertarung pada Pilgub Bali 2013 tampaknya tak akan kembali terulang pada Pilgub Bali 2018. Pada Pilgub Bali 2013, PDI-

P yang didukung PKS bertarung dengan beberapa partai politik yang tergabung dalam Koalisi Bali Mandara (KBM), yang dimotori oleh Golkar, Gerindra dan Demokrat. Untuk Pilgub Bali 2018, konstelasinya bisa saja berubah. Ketua DPD partai Gerindra Bali, Ida Bagus Putu Sukarta, mengatakan, partainya belum menentukan sikap menghadapi Pilgub Bali mendatang, kendati beberapa partai sudah memunculkan beberapa kandidat ke publik, di antaranya I Wayan Koster, AA Ngurah Puspayoga dan Rai Mantra dari PDIP, dan Ketut Sudikerta dari Golkar. Sukarta mengatakan, partainya memiliki mekanisme internal

untuk menjaring calon gubernur. Karena itu, terkait arah koalisi, Sukarta menegaskan partai Gerindra belum bisa dipastikan akan merapat ke KBM. Anggota DPR RI ini mengatakan, partainya membuka diri untuk berkoalisi dengan partai manapun. Partai Gerindra, kata Sukarta, tidak menutup pintu untuk berkoalisi dengan PDIP. “Untuk Pilgub Bali, belum (ada calon). Kita ada mekanismenya. Kita terbuka untuk berkoalisi dengan partai lain. Ya, termasuk dengan PDIP,” kata Sukarta saat ditemui usai peresmian kantor DPD partai Gerindra provinsi Bali, di Jalan Kapten Tantular, Denpasar, Rabu (6/4) lalu. R-007

politik dengan berbagai partai politik. Namun, ia membantah apabila komunikasi tersebut dibilang suatu penjajakan politik. Sedang kalau untuk PKPI, dirinya hanya sebatas memberikan bimbingan teknis (Bimtek). “Sampai saat ini saya memang banyak berkomunikasi politik dengan berbagai partai. HT (Ketua Umum Partai Perindo Hari Tanoe) juga sempat ketemu, NasDem juga. Komunikasi sebagai teman saja. Kalau PKPI itu, kemarin memang disuruh mengisi bintek PKPI nasional. Saya disuruh mengisi materi soal UUD 1945 dan desain pemilu. Artinya, dalam posisi seperti itu. Sekarang ini dengan semuanya, diskusi banyak memang dengan Isran Noor (Ketua Umum PKPI),” jelas GPS. Menurutnya, komunikasi politik yang merupakan suatu hal yang wajar. Bahkan, ia mengibaratkan seperti orang yang pacaran. “Pemilu masih jauh, kita

pacaran saja dulu. Sama-sama cantiknya. Saya bersyukur selama ini diberikan Tuhan pengalaman bertambah. Saya ini suka mengambil posisi yang tertindas dan tertinggal. Saya akan hadir di situ. Itu lebih menarik bagi saya daripada memanen sesuatu yang besar,” pungkas dia. Sementara itu, Anggota DPRD Bali dari Fraksi PKPI Kadek Nuartana saat dikonfirmasi ulang mengenai masuknya Gede Pasek Suardika ke PKPI melalui sambungan telpon membenarkan hal tersebut. Bahkan, ia berani memastikan jika Pasek sedikit lagi pasti bergabung. “Iya betul, itu sudah pasti (Gede Pasek Suardika gabung PKPI),” kata Nuartana melalui sambungan telpon. Menurut dia, kepastian tersebut sangat mendasar. Apabila beberapa waktu lalu tepatnya Senin (4/4), Pasek Suardika telah bertemu dengan Ketua Umum

PKPI yang terpilih secara aklamasi Isran Noor seusai mengelar Bimtek. “Hari Senin beliau sudah ketemu dengan Ketum saya. Ya membahas kaitan beliau masuk rencana beliau masuk di partai kami. Kemarin itu kan ada Bimtek bagi seluruh anggota DPRD dari PKPI, disitu beliau ditunjuk menjadi salah satu pembawa makalah. Setelah beliau menyampaikan makalah, beliau langsung berkomunikasi dengan Ketum kami juga rencana beliau di partai,” papar anggota Komisi III DPRD Bali ini. Meskipun telah dipastikan bergabung, Kadek Nuartana mengaku bahwa Pasek Suardika masing belum mengantongi KTA PKPI. Namun, ia tetap optimis Pasek akan segara resmi berseragam PKPI. “Kalau KTA belum, tapi kalau komunikasi berdua sudah ada. kalau menurut saya 95-98% sudah oke itu, tinggal legalnya saja,” yakinnya. M-005

Gubernur Ajak Bupati Tata Kintamani nesia. Jadi itu sudah modal awal bagi kita kembangkan potensi di sana,” imbuhnya. Menurutnya, Kintamani merupakan salah satu destinasi wisatawan baik lokal maupun mancanegara di Bali. Namun, disayangkan beberapa faktor telah mengurangi nilai estetika di kecamatan itu. Selain masalah lingkungan, penataan yang kurang bagus hingga sampah, Pastika juga menilai dari karakter sumber daya manusianya yang juga perlu diperbaiki. Menurutnya, hingga saat ini masih banyak pedagang di kawasan itu memberikan kesan tidak nyaman bagi wisatawan. “Mereka masih ngejar-ngejar, itu sangat mengganggu dan sudah banyak yang mengeluh, saya minta diurus dengan serius itu. Kasi aja sosialisasi,” imbuhnya. Dengan masuknya Batur dan sekitar sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) berdasarkan PP 50 tahun 2011,

PDI-P-Gerindra Buka Peluang Berkoalisi di Pilgub DARI HALAMAN 1

Sebelumnya Ketua DPD Gerindra Bali, Ida Bagus Putu Sukarta, pada Rabu (6/4) kemarin lusa, menyebutkan partainya membuka peluang untuk berkoalisi dengan PDI-P pada Pilgub Bali tahun 2018, disambut positif oleh PDIP Bali. Bak gayung bersambut, Ketua DPD PDIP Bali I Wayan Koster juga menyatakan bahwa PDI-P tidak menutup diri untuk berkoalisi dengan partai manapun di Bali, termasuk dengan Gerindra. “Kami membuka diri untuk koalisi, untuk bekerja sama (dengan Gerindra),” kata Koster di Denpasar, pada Kamis (7/4).

Pasek Selangkah Lagi Gabung PKPI

DARI HALAMAN 1 Nuartana beberapa waktu lalu. Saat dikonfirmasi langsung kepada Gede Pasek Suardika, ia mengaku bahwa saat ini dirinya masih menunggu Surat Keputusan (SK). Terkait kepastian apakah dirinya di PKPI, Pasek Suardika terkesan malu-malu mengungkapkan. Ia berkilah bahwa sampai saat ini belum ada surat resmi dari partai yang didirikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso itu. “Begini itu, kebetulan kemarin saya dimintai pendapat bagaimana membesarkan partai. Sampai sekarang saya belum melihat SK-nya. SK belum ada yang saya pegang dari yang saya ceritakan. Kita lihat lah nanti. Bursa transfer masih tinggi,” kata Pasek saat ditemui di Kantor DPD Perwakilan Bali, Kamis (7/4). Pria yang akrab disapa GPS ini mengaku jika selama ini dirinya sering melakukan komunikasi

11

Hanura Batal Laporkan Rizieq

JAKARTA-Fajar Bali Aksi unjuk rasa yang dilakukan Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) di Komisi Pemberantasan Korupsi dan DPRD DKI beberapa waktu lalu berujung panjang. Aksi sudah selesai, tetapi perkataan yang diucapkan Rizieq Syihab kala demo telanjur membekas di pihak-pihak yang dituding. Salah satunya adalah Partai Hanura yang disinggung Rizieq karena sikap Hanura mendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam Pilkada DKI 2017. Partai Hanura juga tersinggung dengan ucapan Rizieq yang dinilai melecehkan Pancasila. Selasa (5/4) lalu, Partai Hanura berencana melaporkan Rizieq ke Polda Metro Jaya. Hanura telah mempersiapkan bukti-bukti untuk melaporkan Rizieq. Namun, pelaporan itu urung dilakukan karena khawatir hanya akan membuat suasana gaduh. Sakit hati dengan Rizieq Meski batal melaporkan, Hanura tetap mengungkapkan poin-

poin mana penghinaan Rizieq. Ketua Umum Gerakan Pemuda (Gema) Partai Hanura Andin Bahtiar mengatakan, perkataan yang dimaksud terkait dukungan Hanura terhadap Basuki Tjahaja Purnama “Ahok” pada Pilkada 2017 mendatang. Menurut Andin, Hanura mendukung Ahok bukan karena disogok, melainkan karena Ahok sudah memberikan bukti untuk memajukan Jakarta. “Perlu kami sampaikan bahwa partai dalam hal ini sudah dengan obyektif dengan mekanisme yang berjalan di internal mendukungAhok,” ujar Andin. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Hanura Didi Apriadi juga mengatakan, pihaknya mendesak Rizieq Syihab untuk menyampaikan permintaan maaf kepada Ketua Umum Hanura Wiranto. Sebab, Rizieq telah mengganti dan memelesetkan nama Wiranto menjadi “Wiranti”. “Kami mendesak. Jadi, kami menyampaikan, kalau kebetulan beliau menyimak acara ini,

Jelang Munas

kalau bisa kita silaturahim, mohon maaf kepada Pak Wiranto. (Kami) mengimbau Habib untuk meminta maaf,” ujar Didi. Meskipun batal melapor, Kader Muda Hanura tetap berharap polisi dapat melakukan penyidikan terhadap penghinaan tersebut. “Terkait dengan banyaknya konten materi yang mengandung unsur tindak pidana umum sehingga tidak perlu adanya aduan, kami berharap agar polisi bisa menggunakan kewenangannya untuk melakukan penyidikan lebih lanjut,” ujar Andin. Penghinaan yang dimaksud adalah adanya perkataan negatif Rizieq tentang Pancasila serta telah menebarkan rasa permusuhan dan kebencian terhadap salah satu etnis. “Sampai membawa-bawa pelesetan Pancasila jadi ‘pancagila’ segala macam itu dan kata-kata lain yang tidak selayaknya. Minimal, ini ada dua versi dari senior, kuasa hukum kita, bahwa ini melanggar KUH Pidana dan UU ITE,” ujar Andin. KP

SK Pengurus Golkar Rekonsiliasi Segera Diterbitkan JAKARTA-Fajar Bali Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengaku telah berkomunikasi dengan Menkumham untuk membicarakan kepengurusan rekonsiliasi partai itu setelah lama berkonflik. Menurut dia, keberadaan Surat Keputusan Menkumham tentang kepengurusan rekonsiliasi ini itu penting sebagai legitimasi bagi pengurus rekonsiliasi untuk menyelenggarakan munaslub. “Insya Allah SK satu-dua hari ini keluar, hanya masalah teknis saja,” kata Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Kamis (7/4). Penyelenggaraan musyawarah nasional Partai Golkar yang

dijadwalkan akan dilangsungkan di Bali pada 7-8 Mei mendatang masih menyisakan persoalan. Hingga kini, pengurus Partai Golkar yang telah terekonsiliasi belum mengantongi Surat Keputusan Menkumham yang baru. Pasca terbitnya putusan Mahkamah Agung yang membatalkan SK pengurus Golkar hasil Munas Jakarta, Menkumham Yasonna H Laoly menghidupkan kembali SK pengurus Golkar hasil Munas Riau. Hal itu dilakukan sebagai jalan untuk mempercepat rekonsiliasi. Dalam perkembangannya, dua kubu Partai Golkar sepa-

kat menggabungkan kepengurusan mereka di bawah kubu Bali. Kepengurusan baru telah disusun dan diserahkan ke Kemenkumham untuk menunggu pengesahan. Optimisme serupa juga disampaikan Ketua Umum Partai Golkar,Aburizal Bakrie. Menurut dia, dari hasil pertemuan yang ia lakukan dengan Wakil Ketua Umum Agung Laksono dan Presiden Joko Widodo pekan lalu, Presiden berjanji akan segera mengeluarkan SK tersebut. “Besok atau lusa sudah keluar. Keluar lah. Presiden kan sudah keluarkan perintah kok, gimana nggak keluar?” yakin Aburizal. KP

DARI HALAMAN 1

komputer sangatlah penting (UNBK),” beber Kepala Sekolah yang telah diangkat pada 2010 lalu ini. Meskipun pria berkacamata ini mengatakan memang sudah sempat ada bantuan yang diterima baik itu dari Pemerintah Kota, Provinsi dan orang tua murid, itu dirasa belum cukup. Karena selama ini SMAN 6 Denpasar

memang belum memiliki ruang komputer termasuk komputernya. “Bantuan pihak orang tua murid, Pemerintah Kota maupun Provinsi memang sudah ada, khususnya di bidang infrastruktur. Akan tetapi, untuk komputer kami masih belum bisa menambah, karena keterbatasan dana,” tutupnya. M-004

Putra Tunggal digiring ke markas Unit Patroli Perairan Kubu, Karangasem. Nah, pada Kamis sekitar pukul 15.00 kemarin penyu-penyu itu tiba di lokasi karantina di wilayah Pantai Serangan. “Ada 45 penyu yang berhasil diselamatkan dan 3 dalam kondisi mati. Nantinya penyu langka ini dirawat dulu sebelum dilepas ke habitat aslinya di laut,” ungkap Kombes Purwoko. Dikatakannya, pulu-

han ekor penyu tersebut diperkirakan berusia 50 tahun. Rencananya akan dijual untuk dikonsumsi dengan harga sekitar 4 hingga 5 juta rupiah per-ekor. “Kami masih menyelidiki orang yang memesan penyu itu. Sedangkan para tersangka dijerat pasal 21 tentang KSDAH dan Ekosistemnya dan pasal 55 KUHP dengan hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda Rp 100 juta,” tegasnya. R-005

pihaknya memutuskan untuk menahan tersangka YS untuk selanjutnya menjalani masa persidangan. “Setelah kami melakukan pemeriksaan kami melihat bahwa yang bersangkutan terlibat dalam kasus itu. Hal itu terlihat dengan adanya beberapa bukti yang telah kami lengkapi. Selanjutnya YS kami lakukan penahanan,”tuturnya. Sementara itu kuasa hukum tersangka Sardana menyayangkan langkah Kejari kembali mempersoalkan kasus ini setelah tiga tersangka divonis. Bahkan, tersangka yang sudah disidangkan sebelumnya telah mengembalikan dana yang diduga disalahgunakan kepada negara. Dengan demikian, dia berpendapat kalau kasus ini sudah selesai dan mestinya tidak dilanjutkan kembali. Bahkan, kliennya disangka dengan pasal tentang dugaan korupsi. Sementara dari fakta, proyek itu

tidak ada persoalan dan sudah difungsikan dan manfaatnya diterima oleh warga di Desa Lemukih. “Dari perjalanan kasus jembatan itu yang mana pihak kejaksaan telah menetapkan tiga tersangka. Mestinya kasus tersebut sudah selesai namun kenapa Kejaksaan kembali melakukan penahanan terhadap klien kami. Kami melihat klien kami tidak ada sangkut pautnya dalam kasus jembatan Lemukih,” tuturnya. Bahkan pihaknya mengaku dalam waktu dekat ini dirinya akan melakukan upaya hukum. Terutama menyangkut status penahanan kliennya dari penahanan di LP Singaraja diajukan menjadi tahanan kota. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan beban psikis dan juga memberikan kesempatan kepada kliennya untuk tetap melaksanakan tugas-tugas dinasnya sebagai Kepala Pelaksana BPBD Buleleng. W-008

kondisi anaknya dia tidak bisa lagi melakukan kegiatan lain. “Saya hanya merawat anak saya ini saja. Tidak bisa kerja lain,” jelas ibu muda tersebut. Sementara, Perbekel Penyaringan, Mendoyo Made Destra mengatakan Putu Wahyu baru didata untuk diusulkan mendapatkan bantuan dari Kemensos.

“Dari konfirmasi saya ke staf katanya baru didata nanti akan kami usulkan. Untuk usulan masuk ke buku merah, kami juga akan usulkan. Keluarga ini belum masuk karena merupakan pindahan dari desa lain. Sebelumnya mereka menumpang di rumah mertuanya,” ujarnya. W-003

Berharap Dibantu Pengadaan Komputer puter dan ruang komputer guna meningkatkan mutu sekolah. “Dengan kekurangan tersebut kami mewakili sekolah sangat berharap dapat segera dibantu, apalagi saat ini sudah diterapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer. Maka dari itu penyediaan sarana berupa

Puluhan Ekor Penyu Gagal Diselundupkan DARI HALAMAN 1 17.00 Wita. Karena mencurigakan, petugas patroli kemudian menggeledah isi kapal. “Petugas patroli langsung menggeledah isi kapal dan menemukan 45 ekor penyu langka,” tegasnya Kamis (7/4) kemarin. KM Putra Tunggal yang dinahkodai Heryansyah digeledah dan petugas menemukan 45 ekor penyu hidup dan 3 dalam kondisi mati. Selanjutnya KM

Mantan Kadis PU Buleleng Ditahan DARI HALAMAN 1

serta dilakukan penahanan. YS keluar dari Kejaksanaan dengan mengenakan baju putih, celana hitam sambil diantar kuasa hukumnya menuju LP Singaraja dengan menggunakan kendaraan tahanan milik Kejaksaan Singaraja. YS enggan menjawab pertanyaan awak media ketika mau digiring ke bui. YS hanya sempat menebar senyum beberapa kali ke arah awak media. Dilain sisi menurut Kepala Kejaksaan (Kajari) Singaraja Sumarjo, yang bersangkutan telah menjalani pemeriksaan dengan intensif. Dimana dari hasil pemeriksaan itu, jaksa berpendapat bahwa yang bersangkutan ikut bertanggungjawab atas dugaan kasus korupsi pembangunan proyek jembatan di Desa Lemukih. Hal ini juga diikutkan dengan barang bukti yang telah lengkap. Atas kondisi ini,

Balita Lumpuh, Tinggal di Rumah Berlantai Tanah DARI HALAMAN 1 dapat. “Kadang jika ada kerjaan di sawah atau pekerjaan lainnya dapat Rp 300 ribu selama seminggu lebih,” katanya. Sebenarnya Suarmini memiliki kemampuan menjahit pakaian bahkan sudah memiliki mesin jahit, tetapi karena


12 FAJA R BALI

JUMAT, 8 APRIL 2016 TAHUN XVI

SIMANTRI, MOTIVATOR DI TENGAH ALIH FUNGSI LAHAN

Dua Tahun Berdiri, Produksi 1,5 Ton Pupuk Organik Setiap Bulan Sektor pertanian masih menjadi andalan pendapatan masyarakat Bali. Buktinya, di tengah kemajuan zaman dan teknologi, mayoritas penduduk pedesaan masih menggantungkan hidup dari mengelola lahan pertanian. Sayangnya, alih fungsi lahan dan kaderisasi petani masih menghantui kelestariannya. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Bali mengupayakan berbagai cara agar para petani termotivasi untuk bertani dan mempertahankan lahannya. Program Sistem Pertanian Terintegrasi (Simantri) merupakan salah satu jawabannya. TABANAN–Fajar Bali Program Sistem pertanian terintegrasi (Simantri) sangat tepat di kembangkan di Kabupaten Tabanan. Terlebih Tabanan sebagai daerah agraris dan mayoritas penduduknya petani. Kehadiran Simantri yang awalnya dicibir kini mulai mampu menggeliatkan petani. Apalagi sekarang lahan pertanian kian menyusut karena alih fungsi lahan besar-besaran. Manfaat Simantri telah dirasakan oleh warga Banjar Bongan Jawa. Sejak kehadiran Simantri Satya Kerti 354 Gapoktan Bina Sejahtera, di Desa Bongan, Kecamatan Tabanan, petani mulai termotivasi . Simantri yang beranggotakan 20 petani peternak ini sudah mampu mengobati hasrat petani untuk memiliki sapi. “Sebagian besar warga kami di sini adalah petani dan peternak,” jelas Ketua Simantri I Wayan Darma (35) . Meski demikian, lahan pertanian

yang kian menyempit karena kepungan investor perumahan membuat warga yang ingin memiliki ternak sapi menemui sedikit kendala. Tapi beruntung ada program Simantri, yang mampu menjawab kendala keterbatasan lahan untuk beternak. Simantri yang mulai diusulkan tahun 2013 dan mulai efektif berjalan tahun 2014 itu mendapatkan respon postif dari masyarakat setempat. “Antusias warga ikut menjadi anggota Simantri sangat tinggi,” jelasnya. Ia pun menyampaikan, setelah berjalan bukan berarti tidak ada tantangan dan berjalan mulus. Karena program yang baru pertama kali inipun mendapatkan cobaan yang sangat berat. Di awal pendirian Simantri harga bibit sapi saat itu mahal, sehingga sapi yang dapat dibeli berukuran kecil-kecil. “Kami butuhkan satu tahun untuk memelihara sapi agar besar dan tum-

buh subur,” jelasnya. Dengan perawatan yang telaten dan pendampingan rutin dari petugas pendaping, akhirnya sapi-sapi yang dipelihara bunting dan melahirkan. “Sudah depalan sapi yang beranak, dan sekarang sudah ada yang bunting mungkin dua bulan lagi sudah beranak lagi,” jelasnya. Selain telah beranak, Simantri 354 juga kini sudah bisa menggunakan bio gas yang merupakan produk turunan dari Simantri. Untuk saat ini baru satu Kelapa Keluarga yang bisa menggunakan bio gasnya. “Baru satu KK yang bisa dialiri bio gas. Selain karena jarak antara kandang dan rumah penduduk yang mencapai 150 meter sehingga baru satu yang bisa dialiri bio gas,” jelasnya. Begitujuga dengan pengolahan pupuk padat, sudah berjalan dan dalam satu bulan sudah mampu memproduksi 1,5 ton pupuk organik padat. “Untuk sementara kami salurkan ke petani disini,” jelasnya. Produksi itupun masih kurang karena permintaan dari petani yang menanam sayur gondo dan kangkung sangat tinggi. “Kadang-kadang kami kewalahan memenuhi permintaan dari petani sayuran gondo dan kangkung,” tambahnya. Sementara itu untuk pupuk cair masih terkendala mengingat alatnya yang sudah rusak. “Alatnya sudah rusak, mungkin karena urin sapi mengandung zat tertentu sehingga alat cepat kropos dan rusak,” ungkapnya. W-004

PUPUK PADAT-Seorang anggota Simantri sedang merapikan pupuk padat yang sudah dikemas dan siap dipasarkan. FB/DONY

Tantangan Berat, Dua Godel Simantri 354 Mati Anggota Usul Bantuan APPO dan Mesin Pengolah Urine TABANAN-Fajar Bali Setiap menjalankan usaha pasti ada konsekuensinya, untung maupun rugi. Begitu juga dengan perjalanan Simantri 354 yang ada di Banjar Bongan Jawa, Desa Bongan, Kecamatan Tabanan. Tantangan itu muncul justru di saat anggota bersemangat karena sapi-sapi yang dipelihara telah melahirkan anak sapi jantan. Saat anak sapi berumur 1,5 bulan, ternyata diserang mencret kemudian mati. Hal itu dialami oleh Ketua Simanatri 354 Wayan Darma dan anggotanya Ketut Sukarta. Darma menceritakan sebelum anak sapi jantanya mati, diawali dengan gejala mencret. Ia kemudian melaporkan kepada pendamping maupun Dinas Pertanian Tabanan dan Provinsi mengenai kondisi anak sapinya. “Petugas kemudian turun mengecek langsung ke kandang,” kenangnya. Setelah dicek, anak sapi itu kemudian disuntik. Namun

Wayan Darma

nasib berkata lain, setelah disuntik untuk yang ketiga kalinya, dua anak sapi jantan itu kemudian mati. “Kalau dibilang rugi sih rugi. Tapi itu sudah menjadi resiko dalam usaha. Kami tetap semangat meskipun mengalami secara waktu kami rugi satu tahun,” tandasnya. Darma juga mengatakan kendala lain yang dihadapi adalah belum tersedianya alat yang digunakan muter untuk pengolahan pupuk cair. “Kami

sudah pernah mengusulkan agar dibantu mesin pengolahan pupuk cair pada tahun 2015 namun saat ini belum teralisasi,” jelasnya. Begitu juga dengan mesin APPO pengolahan pupuk padat belum punya. “Mesin APPO yang kami pakai saat ini dapat minjam dari Simatri lainya,” terang Darma. Ia sangat berharap, dua mesin tersebut bisa dibantu baik itu dari Pemda Tabanan maupun Provinsi Bali. “Agar produktivitas kami lebih maksimal. Kami berharap usulan kami tersebut didengar dan cepat terealisasi,” pungkasnya. Terkait keberadaan pendamping, Darma menjelaskan sejauh ini petugas pendamping Simantri rutin satu minggu sekali melakukan pengecekan ke kandang. “ Pendamping rutin datang mengecek . Bahkan ketika ada masalah mendadak biasanya kita langsung telpon dan tak berselang lama pendaping kami pasti datang,” tambahnya. W-004

Tahun 2016, Tabanan Usul 17 Unit Simantri 2 Minggu lagi, Desa Jatiluwih Kelola Simantri Pertama TABANAN-Fajar Bali Kawasan Jatiluwih telah ditetapkan sebagai Kawasan Warisan Budaya Dunia (WDB) oleh UNESCO sejak 6 Juni 2012 lalu. Penetapan kawasan jatiluwih sebagai warisan dunia mencakup 14 subak, 11 desa dinas, 9 desa adat serta dengan catur Angga Batukaru. Secara keseluruhan, subak tersebut memiliki luas 2.372 ha, kebun 3.545 ha, hutan 9.316 ha, pemukiman 317 ha, serta semak dan tegalan 475 ha dengan luas total 17.336 ha. Meski telah ditetapkan sebagai kawasan pertanian abadi (Warisan Budaya Dunia), kawasan Jatiluwih baru diberikan kesempatan untuk mengelola Program Simantri (Sistem Pertanian Terintegrasi). Itu pun baru lolos saat APBD Perubahan Provinsi Bali 2015 dan kini sedang dalam pencairan dana tahap ke tiga. Hal itu diungkapkan Bendahara Simantri Banjar Kesambahan Kelod, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Tabanan Ketut Ariawan (45). “Kami di Desa Jatiluwih yang pertama kali mendapatkan bantuan Simantri,” jelasnya saat mengurus pencairan dana tahap

FB/DONY

KANDANG SIMANTRI-Anggota Simantri sedang membersihkan kandang sapi.

ketiga di Kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Tabanan. Dijelaskanya, pencairan dana tahap pertama sebesar Rp 49 Juta dan tahap kedua Rp 36 juta sudah digunakan untuk keperluan fisik pembangunan kandang. “Kadang sudah berdiri berasal dari pencairan dana tahap pertama dan kedua,” jelasnya. Untuk pencairan dana tahap ketiga ia sedang mengurusnya. Dana tahap ketiga yang diajukan sebesar Rp 139 Juta itu akan digunakan untuk membeli

20 ekor sapi betina dan 1 ekor sapi pejantan. Bibit sapi yang akan dipelihara di Simantri rencananya dibeli di Pasar Beringkit dengan harga rata-rata per ekor untuk sapi betina Rp 6 juta sedangkan untuk sapi jantan Rp 8 juta. “Kalau dana tahap ketiga ini cair, dalam kurun 2 minggu Simantri kami sudah bisa beroperasi,” jelasnya. Ia mengaku bersyukur karena baru satu-satunya Simantri yang ada di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel. “Kami bersyukur telah

diberikan bantuan Simantri yang telah lama kami dambakan,” jelasnya. Ia bersama ketua dan pendamping Simantri akan terus berkoordinasi baik itu kepada Dinas Pertanian Tabanan maupun Provinsi Bali. Sehingga Simantri di Desa Jatiluwih tidak saja membantu masyarakat juga mampu berprestasi. Sementara itu, Kadis Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Tabanan, I Nyoman Budana, Kamis (7/4) kemarin mengatakan jumlah total Simantri yang ada di Tabanan sebanyak 77 kelompok. Sedangkan untuk tahun 2016, dari 17 proposal Simantri yang diusulkan ke Provinsi Bali, 15 unit Simantri sudah dinyatakan lolos verifikasi. Budana mengaku lupa kecamatan mana saja yang mendapatkan program Simantri tahun ini. “Mohon maaf saya tidak bawa data karena saya masih mengikuti latihan kepemimpinan di Denpasar,” jelasnya dari balik telpon. Meski demikian, pejabat asal Banjar Tegeh, Desa Angsri, Kecamatan Baturiti ini mengatakan keberadaan Simantri di Tabanan hampir merata di 10 kecamatan yang ada. W-004

Layouter: Wiadnyana


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.