FAJAR BALI
HARIAN UMUM TERBIT SEJAK TAHUN 2000
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
POTRET KEMISKINAN DI BANGLI
Selamat Pagi
Pak Gubernur Warga Desa Juanyar Minta Air Bersih M I N I M N YA air bersih di Desa Juanyar, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng membuat warga masyarakat cemas. Apalagi saat memasuki FB/AGUS musim kemarau Made Mudita air bersih belum juga masuk ke beberapa rumah warga. Terkait hal itu, warga masyarakat Desa Juanyar mengharapkan uluran tangan dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika. KE HAL. 11
Pesan Inspiratif Imajinasi adalah awal dari suatu kreasi. Anda membayangkan apa yang anda inginkan, menginginkan apa yang anda bayangkan dan akhirnya menciptakan apa yang anda inginkan. George Bernard shaw
DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
Tidur Menumpang, Andalkan Anyam Besek Kehidupan pasangan suami istri (pasutri) yakni I Nyoman Sumerbawa (37) dan istrinya Ni Ketut Diarti (36) di Dusun Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Susut, Bangli sangat memprihatinkan. Mereka mengandalkan isi perut dari hasil menjadi buruh bangunan dan menganyam besek.Tanpa memiliki sejengkal tanah garapan, kecuali tanah di atas rumah warisan orang tuanya.
FB/SUMERTA
KEMISKINAN-Ni ketut Diarti, warga miskin Dusun Tanggahan Peken, Sulahan, Susut, Bangli.
600,000 237,861,500 238,461,500 151,478,506 86,982,994
BANGLI-Fajar Bali Rumah warisan orang tuanya yang sudah almarhum tidak layak huni. Berdinding gedek dan berlantai tanah, ditambah rusak di tiap sudutnya. Situasi ini me-
Siswa SD dan SMP Diusulkan Gratis DENPASAR-Fajar Bali Tarif masuk ke sejumlah objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi Bali akan dievaluasi. Dinas Pendapatan (Dispenda) Bali pun kini sedang mendalami rencana
tersebut. Ada tiga objek yang menjadi bidikan, yakni Taman Budaya (Art Centre), Monumen Perjuangan Bajra Sandhi, dan Museum Bali. Berdasarkan hasil pendataan di lapangan, harga tiket di ketiga lokasi tersebut masih tergolong rendah. Sebagai kompensasi, sarana dan prasarana objek wisata akan diremajakan, dan tidak menutup kemungkinan tiket
masuk untuk siswa SD dan SMP digratiskan. Rencana tersebut diungkapkan oleh Kepala Dispenda Provinsi Bali, I Made Santha, Jumat (8/5) kemarin. Berdasarkan hasil pengamatan Santha selama ini, pendapatan dari objek wisata yang dikelola Pemprov masih tergolong minim. Untuk Monumen
KE HAL. 11
KE HAL. 11
014/VI/KTR
Tabanan Absen Dua Pertunjukan di PKB
Bangun Dekat Pura, Vila Warga Asing Disegel
SEGELWarga Desa Adat Banjar menyegel Vila milik warga asing. Vila dibangun di pinggir Pantai Banjar.
TABANAN-Fajar Bali Faktor anggaran yang minim menjadi penyebab utama absennya dua pertunjukan duta Kabupaten Tabanan di ajang Pesta Kesenian Bali ke 37 Juni mendatang. Kepastian absennya Tabanan ini diungkapkan, Kabid Kesenian dan Perfilman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kabupaten Tabanan, Wayan Muder. SN, Jumat (8/5) kemarin. Dijelaskan, menjelang PKB sudah dilakukan pendataan potensi yang dimiliki Tabanan untuk diikutsertakan dalam kegiatan tersebut. Termasuk juga adanya
FB/AGUS
SINGARAJA-Fajar Bali Warga Desa Adat Banjar melakukan aksi penyegelan terhadap pembangunan vila di pinggir Pantai Banjar tepatnya di Dusun Ambengan, Desa Banjar, Kecamatan Banjar. Penyegelan dilakukan bendesa adat beserta masyarakat Jumat (8/5) siang kemarin. Vila itu berdiri tepat diseberang Pura Segara Banjar, dan hanya
berjarak sekitar enam meter. Dua desa pakraman yang memanfaatkan pura untuk kegiatan keagamaan terpaksa melakukan aksi penyegelan, karena teguran kerap diacuhkan. Pihak desa pakraman merasa keberatan dengan pembangunan fasilitas akomodasi pariwisata, yang berada di seberang Pura Segara Banjar. Pura dengan vila, hanya dipi-
sahkan dengan jalan aspal selebar enam meter saja. Vila itu dimiliki oleh seorang warga negara kebangsaan Australia dan diketahui bernama Auckland. Pembangunan vila diserahkan kepada warga Desa Kalianget, Kecamatan Seririt bernama Putu Citrawan. Penolakan bangunan vila
KE HAL. 11
Dewa Ayu Tri Jayaningrat
Melawan
MINDER
KE HAL. 11
S
etiap orang tentu saja memiliki kepercayaan diri masing-masing. Hal ini penting bagi remaja, seperti yang dirasakan oleh Dewa Ayu Tri Jayaningrat. Ningrat mengaku, dirinya dulu tidak memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk tampil didepan banyak orang. Namun berkat usaha dan kerja keras, juara Harapan 1 dalam ajang Teruna Teruni Denpasar ini mengaku semakin percaya diri dan tidak malu tampil di depan banyak orang. “Awalnya saya ini pemalu, agak minder kalau disuruh tampil didepan umum. Tapi, akhirnya saya mencoba mengikuti dunia model. Dari situ saya mulai berani tampil. Percaya diri itu kunci kita menjadi maju. Kalau kita malu-malu dan merasa tidak percaya diri, kemampuan kita tidak akan bisa tereksplor,” ucap siswi kelas II SMAN 1 Denpasar ini, Jumat (8/5) di kawasan Denpasar. Setelah mengikuti dunia modeling,
Datangi Tiga Kementerian, Sudikerta Lobi Program Pembangunan n SMA/SMK Bali Mandara hingga RS Pratama di Buleleng Timur dan Jembrana Komitmen Pemerintah Provinsi Bali untuk mewujudkan sejumlah program pembangunan nampaknya bukan sekadar wacana. Lihat saja, ketika sejumlah usulan Provinsi Bali belum terakomodir di dalam Program Pembangunan Nasional, Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta langsung bergerak. Selama dua hari berturut-turut, Kamis (7/5) dan Jumat (8/5) kemarin ia mendatangi sejumlah Kementerian. FB/IST
026/VI/W-020
nyebabkan mereka harus menumpang tidur di kakak Sumerbawa. Pasutri yang punya satu anak laki-laki yakni I Wayan Andiastawan (10) tidak dapat membayangkan sampai kapan mereka harus tidur menumpang. Ni Ketut Diarti menuturkan, sudah lama dirinya tidur menumpang di rumah kakak ipar. Untuk memperbaiki rumah yang tak layak huni tersebut, diakui sangatlah sulit. Urusan mengisi perut saja mereka megap-megap. “Suami saya hanya buruh bangunan, itupun musiman. Jika tak ada yang mengajak kerja, ya diem saja di rumah. Kami tak punya lahan juga untuk digarap,” beber Diarti dengan nada sayu. Ni ketut Diarti hanya memiliki keterampilan menganyam besek dari bambu. Hasil dari penjualan besek sangat jauh
Dispenda Kaji KenaikanTarif Masuk Objek Wisata
UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 8 Mei 2015 Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
Harga Eceran: Rp 3.000,-
KUNJUNGAN-Wagub Sudikerta menyambangi sejumlah Kementerian di Jakarta.
DENPASAR-Fajar Bali Kementerian yang disambangi Sudikerta yakni Kementerian Kesehatan, Pendidikan dan Kebudayaan,
KE HAL. 11
KE HAL. 11
FB/IST
444/XII/BGS
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: Dejerie
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2
Ditangkap, Pasutri Edarkan Narkoba DENPASAR-Fajar Bali Pasangan suami istri berinisial ED (35) dan Yul (25) ditangkap satuan Narkoba Polresta Denpasar dalam sebuah penyergapan di kamar kosan keduanya di Jalan Bhineka Jati Jaya, Kuta, pada Kamis (7/5) lalu. Petugas mengamankan sedikitnya 0,1 gram sabu siap pakai. Kasat Narkoba Polresta Denpasar Kompol Gede Ganefo membenarkan kedua tersangka ditangkap berdasarkan laporan dari masyarakat. penyelidikan dan pengejaran terhadap kedua pelaku dilakukan sejak seminggu lalu. “Kami curigai keduanya pemakai sekaligus pengedar narkoba,” tegas Kompol Ganefo. Begitu penyelidikan mentok, petugas langsung mengerebek rumah kosan pasutri itu di Jalan Bhineka Jati Jaya Kuta, pada Kamis (07/5) lalu. Tersangka ED dan Yul ditangkap tanpa perlawanan. “Keduanya ditangkap saat bersama di rumah kosan,” jelas mantan Kapolsek Kuta ini. Kompol Ganefo mengatakan,
FB/HS
PASUTRI NARKOBA-Dari kiri ke kanan, pasangan suami istri ditangkap Sat Narkoba Polresta Denpasar dalam sebuah penyergapan di kamar kosan.
dari penggeledahan di kamar kosan, petugas mengamankan sedikitnya 1 paketan sabu siap pakai. Namun polisi masih melakukan pengembangan terhadap penangkapan tersebut karena diduga keduanya jaringan pengedar narkoba. Dari pemeriksaan penyidik Sat Narkoba Polresta Denpasar, tercatat ED hingga kini tidak
bekerja alias menganggur. Sedangkan tersangka Yul bekerja sebagai pemandu lagi disebuah tempat hiburan malam. “Mereka kami duga sebagai pengedar narkoba jenis sabu sabu,” beber mantan Kasat Intelkam Polres Gianyar ini. Selain menangkap pasutri narkoba, petugas juga menangkap tersangka pengedar narko-
Kasus Korupsi KUD Sulahan
ba berinisial BUD (33). Satpam yang tinggal di Pulau Moyo Denpasar ini ditangkap saat transaksi di Jalan Tukad Petanu Gang Elang Laut, Denpasar. Polisi mengamankan barang bukti 2 paket sabu yang disembunyikan di dalam helm yang dikenakannya. “Dia ditangkap saat bertransaksi,” ungkap Kompol Ganefo. R-005
Kedua Terdakwa Dituntut Lima Tahun Penjara DENPASAR-Fajar Bali Jaksa Penuntut Umum (JPU) I Bagus Putra Gede Agung dkk. akhirnya menuntut kedua terdakwa kasus korupsi KUD Sulahan, Sang Putu Putra Yoga dan Kadek Budiartawan, masing-masing lima tahun penjara. Pada sidang, Jumat (8/5) kemarin, Jaksa menyatakan tidak terbukti melanggar pasal 2 UU Tipikor,yakni memperkaya diri sendiri. Namun perbuatan kedua terdakwa dinyatakan terbukti melanggar pasal 3 UU Tipikor. "Membebaskan terdakwa dari dakwaan primair, yakni pasal 2 UU No.31 tahun 1999, sebagaimana yang telah diubah dan ditambah ke dalam UU No. 20 tahun 2001," jelas jaksa di hadapan majelis hakim pimpinan Beslin Sihombing dan Haryadi (berkas terpisah). Dalam amar tuntutan Jaksa, kedua terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaiman dakwaan subsidair, yakni pasal 3 UU Tipikor. "Memohon kepada Majelis Hakim untuk menghu-
kum terdakwa dengan pidana penjera selama lima tahun,"ujar Jaksa. Diketahui kedua terdakwa sidang secara terpisah. Selain dihukum penjara, kedua terdakwa. Juga diganjar dengan hukuman denda masingmasing Rp 500 juta atau subsidair enam bulan penjara. Mereka juga diwajibkan membayar uang pengganti dari kerugian negara Rp 6,3 miliar lebih, sehingga masing-masing terdakwa membayar uang pengganti sebanyak Rp 3.154.145.337,50. Dan, apabila terdakwa tidak membayar uang pengganti dalam waktu satu bulan setelah putusan pengadilan mempunyai kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh jaksa untuk dilelang, untuk membayar uang pengganti. Dan jika terdakwa tidak mempunyai harta benda yang cukup, maka dipidana penjara selama dua tahun enam bulan. Atas tuntutan itu, terdakwa yang didampingi kuasa hukumnya, Mustika dan Nyoman Putra diberikan kesempatan untuk
mengajukan pledoi. Terdakwa Budiartawan usai sidang mengaku sudah mencermati tuntutan jaksa. Salah satunya soal kerugian keuangan negara yang dalam tuntutan jaksa disampaikan Rp 6,3 miliar. Dia mengatakan bahwa dari total potensi kerugian negara yang dihitung BPKP ada selisih dengan perhitungan pihak kejaksaan. Akan tetapi, kata Budiartawan, jaksa mengesampingkan piutang KUD Sulahan yang bersumber dari pinjaman LPDB sebesar Rp 2,4 miliar, dan masih tetap dianggap sebagai kerugian negara. Dikatakan pula, aset-aset yang dijaminkan oleh KUD Sulahan di LPDB sama sekali tidak menjadi pertimbangan jakasa dalam menuntut. Disebutkan, dari total aset yang dijaminkan nilainya ditaksir sekitar Rp 7 miliar lebih. Atas tuntutan itu, Kadek Budiartawan mengatakan sudah jelas jaksa menyampaikan dalam tuntutan, bahwa dia dibebaskan dari pasal 2, karena memang tidak terbukti bersalah memperkaya
DENPASAR-Fajar Bali Mantan Kaur Kesra Desa Malinggih, Payangan, Anak Agung Bagus Semaraputra (48) yang diduga melakukan tindak pidana korupsi beras miskin (raskin) Jumat (7/5) kemarin akhirnya sidangkan di Pengadilan Tipikor Denpasar. Sidang kemarin masih
dengan agenda dakwaan dari Jaksa Penuntut umum (JPU) Haridian Rahadi dkk. Dihadapan Majelis Hakim pimpinan Achmad Peten Sili, Jaksa dalam dakwaanya memaparkan, terdakwa selaku Kaur Kesra pada tahun 2012-2013 secara melawan hukum melakukan
tindakan tidak memberitahukan pada masyarakat Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTSPM) di Desa Melinggih,tentang jatah raskin setiap bulannya. Selain itu dalam dakwaan disebut pula, terdakwa juga tidak mensosialisasikan penyaluran raskin, tidak membuat bukti dokumen transaksi jual beli dalam bentuk apapun, dengan masyarakat RTS-PM. "Tetapi terdakwa malah menjual raskin tersebut kepadapedagang bernama AA Istri Oka Sumawti sebanyak 43 kampil, dengan harga perkilo Rp 4.000,"jelas Jaksa dari Kejari Gianyar itu. Soal itu, terdakwa diduga telah melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri, atau orang lain atau suatu korporasi. Selain itu perbuatan terdakwa juga mengakibatkn terjadinya selisih raskin yang tidak dibagikan. Tahun 2012 sebanyak 13.020 Kg dan untuk tahun 2013 sebanyak 9.915, sedangkan subsidi pemerintah setiap bulannya Rp 1600. Atas perbutan terdakwa, negara dirugikan hingga Rp 135.978.501,90. Atas perbuatan itu, jaksa menjerat terdakwa dengan dua pasal. Yakni, primair, terdakwa dijerat pasal 2 ayat 1 jo pasal 18 UU No. 31 tahun 1999 tentang tipikor, sebagaimana yang telah diubah dan ditambah ke dalam UU No. 20 tahun 2001,tentang perubahan atas UU No. 31 tahun 1999 jo pasal 64 ayat 1 KUHP. Sedangkan dalam dakwaan subsidair, terdakwa dijerat pasal 3 UU yang sama. Atas dakwaan itu, terdakwa didampingi kuasa hukumnya akan mengajukan eksepsi dalam sidang pekan depan. W-007
diri sendiri. Sebab, uang itu tidak ada digunakan terdakwa, namun memang terjadi penyalahgunaan wewenang, tetapi pemanfaatan dana pinjaman di LPDB itu sepenuhnya untuk kepentingan dan penyelamatan KUD Sulahan. W-007
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 Tahun XV
Heboh, Bayi Tewas Setelah Minum Susu DENPASAR-Fajar Bali Berita tragis menimpa seorang bayi berusia 7 bulan yang meninggal dunia dilokasi Tempat Penitipan Anak (TPA) di Perum Dalung Permai, pada Rabu (6/5) lalu. Bayi malang berjenis kelamin laki laki itu tewas seketika setelah keselek minum susu yang diberikan perawat di TPA tersebut. Jajaran Polres Badung masih memeriksa pemilik dan beberapa perawat guna penyelidikan lebih lanjut. Sementara jasad sang bayi sudah diotopsi di RSUP Sanglah. Menurut Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung, pihaknya menerima informasi dari masyarakat terkait kejadian tersebut dan langsung diselidiki. Namun hingga kini belum ada tersangka. Hanya saja, sejauh ini sudah ada 3 orang yang dimintai keterangannya sebagai saksi. Sementara, penyidik Sat. Reskrim Polres Badung belum memintai keterangan keluarga korban. Pasalnya, pihak keluarga masih mempersiapkan proses pemakaman di kampungnya di Negara. "Ya benar, ada kejadian seperti ini. Masih diselidiki dan belum ada tersangka,” tegas perwira melati dua dipundak ini, Jumat (8/5) kemarin. Dijelaskan Kapolres, ayah sang bayi bekerja sebagai pelayar di laut dan belum pulang ke Bali. Sementara ibunya bekerja sebagai pegawai kantor swasta. Bayi itu tinggal berdua dengan ibunya di Dalung, Kuta Utara. “Nah karena suaminya bekerja, bayinya dititip di TPA," papar Kapolres. Galian informasi dari RSUP Sanglah, bayi tersebut dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah guna dilakukan otopsi. Dari hasil otopsi, bayi malang ini diketahui mengalami aspirasi cairan yang menyebabkan mati lemas. Keterangan terpisah, Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr. Ida Bagus Putu Alit mengatakan jenazah bayi yang diterima hari Rabu lalu pukul 23.00 wita tersebut langsung dilakukan pemeriksaan luar (PL) dan otopsi. Dimana dari hasil
FB/HS
Akbp Tony Binsar Marpaung
PL tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan bekas luka. Tapi, dari hidung bayi malang tersebut keluar busa halus yang cukup banyak. "Ada busa halus keluar lebih bayak apabila dada bayi itu ditekan," ujar Alit. Alit mengatakan, kondisi kesehatan bayi tampak sehat sesuai dengan tumbuh kembangnya. Sementara dari hasil otopsi di saluran napas cabang utama sebelah kiri terdapat busa halus. Hal itu menandakan ada cairan yang masuk ke paru-paru. "Artinya bayi mengalami aspirasi cairan," ujarnya. Sementara, dari hasil pemeriksaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa korban mengalami aspirasi cairan berupa susu yang menyebabkan mati lemas. Sementara itu, dilihat dari waktu kematian, bayi tersebut meninggal kurang dari 8 jam sebelum diperiksa. Informasi lainnya, bayi tersebut dititipkan di TPA dan disana korban diberikan minum dalam posisi tidur tanpa pengawasan. Sekarang ini bayi tersebut sudah menjalani otopsi dan dibawa pulang oleh keluarganya. R-005
Korupsi Raskin, Mantan Kaur Kesra Diadili
DOMPET Dana Punia
DAFTAR NAMA PENYUMBANG NO.
NAMA
5413 5414 5415 5416 5417 5418 5419 5420 5421 5422 5423 5424 5425 5426 5427 5428 5429 5430 5431
UPT Dispenda Prov. Bali Kab. Bangli Dra. Ni Nyoman Seriati,M.Si I Wayan Wenten,S.Sos I Gst Bagus Wirya Putra,S.IP Manuel Setia Liem I wayan Suparwa,SH I Gusti Putu Mulyadi I Nyoman Sumerta Nurhayati Susiani,SH I wayan Sana,S.Sos I Gede Paramartha Wijana, SE Anak Agung Gde Mahaputra,SE I Nyoman Togog I Wayan Adi Sedana,Amd I Nengah Marjaya A.A. Gede Putra Wiadnyana I gst Putu Anom Wedana I Gusti Agung Ayu Puspawati K. Dwija Negara I Nengah Ruji Artha Total
Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 8 Mei 2015 Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
ALAMAT
Badung Denpasar Gianyar Bangli Tabanan Tabanan Badung Bangli Gianyar Badung Bangli Gianyar Bangli Tabanan Bangli Bangli Bangli Bangli Bangli
JUMLAH
Rp
Rp100,000 Rp 50,000 Rp 50,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 25,000
Rp Rp Rp Rp Rp
600,000 237,861,500 238,461,500 151,478,506 86,982,994
600,000
225/V/KTR
Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat, SE Manajer Pengembangan Bisnis dan Sirkulasi : Ida Bagus Sudarsana Keuangan: Supartini Admin: Mikayanti Iklan: Ida Bagus Sudarsana, Berlian, Kadek Ari Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita Koordinator Liputan: Ida Bagus Kresna Dhana Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Supriyono Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius, Hery Subagio, Ayu Diah, Rony P. Bagus, Agung Gde, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem), Eflin, Marianus Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Zohra Fotografer :Redy Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@ fajarbali.co.id. Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma
KOTA PLUS
FAJA R BALI SABTU, 9 MEI 2015 l TAHUN XV
3
Walikota Rai Mantra Resmikan 2 Program “Smart Education”
“Smart City” Berdayakan TI, Dekatkan Pelayanan Kepada Masyarakat Denpasar sebagai kota urban dengan pelayanan kepada masyarakat harus diberikan secara maksimal. Hal ini dapat dilakukan dengan langkah smart memberdayakan Teknologi Informasi (TI) yang natinya mampu memberikan percepatan pelayan seluruh aparatur Pemkot Denpasar kepada masyarakat yang ditunjang dengan Motto Sewaka Dharma yakni melayani adalah kewajiban. DENPASAR-Fajar Bali Hal tersebut diungkapkan Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra saat membuka dan meresmikan Gelar Teknologi SMK dan Smart Digital Lounge, Jumat (8/5) di Rumah Pintar kawasan Pedestrian Jl. Kamboja Denpasar. Gelar Teknologi SMK ini telah menjadi agenda tahunan di Kota Denpasar dengan tujuan memberikan ruang kreativitas dalam menunjukkan inovasi dan kreativitas yang dimiliki siswa SMK di seluruh Kota Denpasar. Walikota Rai Mantra mengharapkan event Gelar Teknologi SMK dapat menjadi agenda rutin dengan kegiatan satu inovasi setiap tahunnya oleh civitas akademika siswa SMK. Walikota Rai Mantra didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar I GN Eddy Mulya melaku-
kan peninjauan langsung pada stand-stand pameran teknologi para siswa SMK. Dari kesehatan hingga teknologi tepat guna dan berbagai kecanggihan yang ditampilkan para siswa SMK, membuat penasaran Walikota Rai Mantra dan memperhatikan satu persatu inovasi disetiap stand. “Pagelaran Teknologi SMK ini setiap tahun telah mengalami peningkatan, hal ini terbukti dari beberapa stand sekolah SMK telah mampu menampilkan inovasi-inovasi baru,” ujar Walikota Rai Mantra. Namun Rai Mantra juga mengaharapkan para siswa dapat terus menggali kreativitas dan inovasi yang nantinya mampu lebih memperdalam pada perkembangan TI dengan berbagai manfaat positif yang didapatkan. Disamping itu Walikota Rai Mantra juga meresmikan Smart Digital Lounge yang bersinergi
FB/CAR
PAMERAN-Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar I GN Eddy Mulya melakukan peninjauan langsung pada stand-stand pameran teknologi para siswa SMK pada pembukaan Gelaran teknologi, Jumat (8/5) ) di Rumah Pintar kawasan Pedestrian Jl. Kamboja Denpasar
dengan pihak Telkom memberikan layanan internet gratis dan fasilitas taman baca yang sangat
nyaman bagi siswa. Walikota Rai Mantra menyambut baik dengan fasilitas Smart Digital
Luh Sinta dan Made Latra Febrianta Siswa Pemulung Sampah
Rai Mantra Bantu Beasiswa Pendidikan DENPASAR-Fajar Bali Kepedulian Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra terhadap warganya yang kurang mampu tidak pernah henti. Kali ini dua siswa kurang mampu Luh Sinta Oktaviani yang akrab disapa Luh Sinta dan Made Latra Febrianta dibantu dengan Beasiswa Pendidikan. Sinta dan Febrianta harus berjuang keras dengan memulung sampah karena kondisi ekonomi orang tuanya yang kurang mampu. Kedua anak ini telah lama diajak orang tuanya merantau di Kota Denpasar yang saat ini mengenyam pendidikan kelas 9 di SMP PGRI 6 Denpasar. Di tengah ketatnya persaingan hidup Kota Denpasar tanpa berbekal keahlian membuat kehidupan mereka keras mencari kerja mengumpulkan pundi-pundi rupiah lewat jalan mengais sampah di salah satu kontainer milik DKP Kota Denpasar di kawasan Jl. Sudirman Denpasar. Melihat kehidupan ekonomi keluarga yang tentunya berdampak pada proses pendidikan anak-anak siswa ini Walikota Denpasar I.B Rai Dharmawijaya Mantra menaruh iba dan membantu pendidikan kedua siswa ini. Sinta Otaviana dan Made Latra Febrianta didampingi kedua orang tuanya diundang Walikota Rai Mantra ke kediaman pada Jumat (8/5) kemarin. Kehadiran Luh Sinta, bersama
sang adik Made Latra didampingi orang tua Putu Artana dan Ni Luh Ayu Puspitasari langsung disambut Walikota Rai Mantra didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahrga I GN Edy Mullya, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Ketut Wisada, dan Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Denpasar I Ketut Antara. Walikota Rai Mantra menyebut perjalanan pendidikan Luh Sinta tak boleh terhenti sampai jenjang SMP, namun harus terus dilanjutkan ke jenjang SMA/SMK. Rai Mantra langsung memberikan bantuan beasiswa dan perlengkapan sekolah yang nantinya Luh Sinta dapat melanjutkan cita-citanya yang ingin bersekolah di SMK Kesehatan. Pada kesempatan tersebut Rai Mantra juga memerintahkan Kadisdikpora Eddy Mulya untuk memperhatikan pendidikan kedua siswa ini. “Denpasar sebagai kota urban sehingga masyarakat pendatang dapat membekali diri dengan keterampilan yang memadai untuk dapat menjalai kehidupan di Ibu Kota Propinsi Bali ini,” ujar Walikota Rai Mantra. Saat ini Pemerintah Kota Denpasar telah memberikan berbagai program kepada Rumah Tangga Miskin (RTM) di Kota Denpasar, dari bedah rumah, hingga pelatihan peningkatan ekonomi keluarga. Kondisi keluarga Luh Sinta yang bertempat tinggal tidak menetap di Kota
FB/CAR
SISWA MISKIN-Walikota Rai Mantra menerima kehadiran Luh Sinta dan adiknya Made Latra Febrianta didampingi kedua orang tuanyayang akan diberikan bantuan beasiswa pendidikan
Denpasar mengalami kesulitan bagi Pemkot Denpasar dalam memberikan bantuan. Namun Rai Mantra mengharapkan keberlangsungan pendidikan anakanak harus tetap diprioritaskan yang saat ini akan dibantu lewat beasiswa dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar. Sementara Orang Tua Luh Sinta, Putu Artana mengucapkan terimakasih kepada Walikota Rai Mantra yang telah membantu keberlanjutan sekolah Luh Sinta di jenjang SMK. Ia yang
sehari-hari mengais sampah di Kontainer milik DKP di kawasan JL. Sudirman ini mengaku mengalami kekuarangan biaya untuk melanjutkan pendidikan anak-anak. Sehingga dari uluran tangan pihak sekolah dan Pemkot Denpasar ini, Luh Sinta dapat melanjutkan pendidikan dijenjang SMK. “Terimakasih Pak Wali dan Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Denpasar yang telah membantu Luh Sinta dan adiknya dapat mengenyam pendidikan yang lebih tinggi,” ujarnya lirih. R-004
I Wayan Rundu Berpulang
Denpasar Kehilangan Seniman Serba Bisa DENPASAR-Fajar Bali Seniman Karawitan serba bisa, I Wayan Rundu asal Br. Geladag Desa Pedungan Kecamatan Denpasar Selatan, Kamis (7/5) kemarin berpulang. Kepergian almarhum cukup mengagetkan banyak pihak termasuk Walikota Denpasar IB Rai D. Mantra. Rencananya Minggu (10/5), jenazah akan diupacarai (diaben) di rumah duka Desa Pedungan, Denpasar Selatan. Alm. I Wayan Rundu pria kelahiran Denpasar 7 April 1949, meninggalkan seorang istri bernama Ni Ketut Sukani serta empat orang anak angkatnya. Menurut istri almarhum, kepergian I Wayan Rundu sebelumnya tak meninggalkan firasat apa-apa. “Akhir-akhir ini beliau sering merasakan dadanya sesak,” ucap Sukani. Wayan Rundu merupakan sosok yang sangat sibuk mengingat dirinya banyak dipercaya menjadi pembina sekaa gong. Tidak hanya di lingkungan tempat tinggalnya, namun di seluruh Kecamatan di Kota Denpasar, Rundu sangat diper-
I Wayan Rundu
FB/CAR
caya. Bahkan, Rundu juga membina sekaa gong wanita di luar wilayah Denpasar seperti; Mengwi, Darmasaba, Batan Nyuh, Kapal, Ungasan, Budakeling-Karangasem, Marga-Tabanan, Kusamba-Klungkung dan lain-lain. Selain piawai sebagai pembina maupun pencipta tabuh-tabuh karawitan,
Rundu juga dikenal sebagai pembina sekaa angklung. Bahkan Rundu juga berhasil mengubah struktur angklung dari klasik menjadi modern dengan mengubah struktur sesulingan. Sekaa Angklung yang pernah dibina almarhum diantaranya; Sekeha Angklung Br. Dukuh Sari Sesetan, Br. Batu Bidak-Kerobokan, Br. Getasan-Petang dan Br. Pegok-Sesetan. Yang menjadi kenangan paling mengesankan bagi dirinya adalah terkenalnya Sekeha Gong Geladag-Pedungan di era tahun 50 – 70an dengan tabuh/gending samara pegulingan hasil ciptaanya. Seperti; tabuh pisan “Langsing Tuban”, tabuh telu “Crukcuk Punyah, Gajah Nongklang”, tabuh pat “Sarwa Manis” serta tabuh kreasi “Utara Giri”. Beberapa penghargaan yang berhasil diraih Rundu diantaranya; pengharagaan “Kerti Budaya” oleh Pemerintah Kota Denpasar, duta seni tingkat Nasional dan Internasional serta penghargaan “Dharma Kusuma” oleh Pemerintah Propinsi Bali yang rencanaya diserahkan bertepatan dengan PKB ke-37 tahun 2015. R-004
Lounge sebagai salah satu langkah Denpasar sebagai Smart City lewat fasilitas Smart Education
dengan kerjasama pertama kali diseluruh Indonesia oleh pihak Telkom yang dilakukan bersama
Pemkot Denpasar. “Kita coba menghidupkan sarana prasarana dunia pendidikan yang bekerjasama dengan Telkom, sehingga para siswa lebih menarik dalam mengetahui dunia pendidikan dari membaca maupun kegiatan kreatif yanag tentunya dapat meningkatan pengetahuan para siswa,” ujarnya. Menurut Rai Mantra saat ini dalam pendekatan pelayanan kepada masyarakat dengan langkah Smart City telah dilakukan beberapa program. Dari langkah Smart dibidang pendidikan dengan raport online, dan digital absensi, sebagai langkah pendidikan bersama orang tua dapat mengetahui perkembangan siswa disekolah dari nilai raport dan absensi lewat media online. Sementara dalam tataran pelayanan kesehatan Pemkot Denpasar dengan langkah Smart Healthy telah memiliki rujukan online dari puskesmas ke RSUD Wangaya. “Jadi masyarakat tidak perlu mengantre lama-lama saat melakukan rujukan dari puskesmas ke RSUD Wangaya, dengan fasilitas rujukan online ini semua data kesehatan telah tercover dengan baik hingga penanganan dokternya di RSUD Wangaya,” ujar Rai Mantra. R-004*
BKKBN Bali Launching Pendataan Keluarga 2015 MANGUPURA-Fajar Bali Perwakilan BKKBN provinsi Bali secara resmi melaunching ‘Pendataan Keluarga 2015’ yang dimulai dari Kabupaten Badung, Rabu (6/5) kemarin. Bahkan, launching tersebut langsung dilakukan Pendataan Keluarga terhadap keluarga Bupati Badung, A.A. Gde Agung, SH, di Mengwi kemudian dilanjutkan ke keluarga Ketua DPRD Kabupaten Badung, Nyoman Giri Prasta, S.Sos., di Plaga. Hadir dalam pendataan tersebut, Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Ida Bagus Wirama, SH., M.Kes beserta jajarannya dan Kepala Badan Keluarga Berencana Keluarga Sejahtera (KBKS) Kabupaten Badung, Putu Rianingsih, SE, M.Si., beserta sejumlah stafnya. Bupati Gde Agung menyambut positif Pendataan Keluarga yang dilakukan oleh BKKBN tersebut. Menurutnya, pendataan tersebut sangat penting untuk menyusun kebijakan kedepan dalam membangun Kabupaten Badung. Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Badung untuk ikut mensukseskan pendataan ini dengan memberikan data yang benar. “Kita sangat mengapresiasi dan mendukung pendataan ini karena terkait dengan pekerjaan, pendapatan dan sebagainya. Harapan kami, pendataan ini dapat menghasilkan data-data yang akurat dan valid karena menjadi suatu refrensi untuk pengambilan kebijakan dalam pembangunan nanti,” ujarnya. Nada seirama disamapikan
FB/KJS
LAUNCHING- Perwakilan BKKBN provinsi Bali melaunching ‘Pendataan Keluarga 2015’ yang dimulai dari Pendataan Keluarga Bupati Badung, A.A. Gde Agung, SH, di Mengwi
Giri Prasta. Politisi PDI - P ini juga menyatakan dukuannya terhadap Pendataan Keluarga ini. “Kami sangat mendukung sepenuhnya Pendataan Keluarga ini. Amat susah berbicara tentang data, dan amat sulit berbicara tanpa data. Untuk itu, kami sangat mendukung pendataan ini dan harapan kami semua di Kabupaten Badung ini dapat terdata dan mengahasilka data yang akurat,” ungkapnya. Sementara Ida Bagus Wirama mengatakan, tujuan dilakukan pendataan ini agar tersedianya data keluarga ‘by name by adress’ untuk pergunakan dalam penetapan sasaran, dan optimalisasi program pembangunan Kependudukan Keluarga Berencana Pembangunan Keluarga (KKBPK), serta berbagai pembangunan lainnya. Selain itu, juga tersedianya database demografi keluarga, database KB dan database menurut tahapan keluarga sejahtera di setiap tingkatan wilayah. Untuk da-
tabase demografi meliputi, pendidikan, pekerjaan, kesertaan dalam JKN, data anggota keluarga menurut jenis kelami dan kelompok umur. Untuk database KB, antara lain usia kawin pertama, jumlah anak yang dilahirkan hidup, kesertaan ber-KB, sudah berapa lama menggunakan methode kontrasepsi terakhir dan tempat pelayanan kontrasepsi. Sedangkan database keluarga sejahtera, yaitu sandang, pangan, papan, kesehatan, pendidikan, kepesertaan dalam program KB, tabungan, interaksi dalam keluarga dan lingkungan serta peranan dalam masyarakat. “Untuk itu, harapan kami semua stakeholder, tokoh masyarakat, tokoh agama dan seluruh mitra kerja BKKBN ikut mensukseskan pendataan ini. Semoga pendataan ini berjalan sukses dan menghasilkan data yang benar karena untuk dipergunakan dalam pengambilan kebijakan program KKBPK,” imbuhnya. Kjs
Minat Warga Jadi Anggota Panwascam Masih Rendah
Baru 17 Warga Ambil Formulir DENPASAR-Fajar Bali Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Denpasar mulai membuka kesempatan bagi warga Denpasar untuk menjadi anggota pengawas kecamatan (Panwascam). Saat ini tengah berproses perekrutan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam). Namun tampaknyaminat warga masih rendah untuk mengkuti rekrutmen ini. Meski demikian, sejak masa pengambilan formulir pendaftaran dibuka,Selasa (5/5) lalu, kini sudah belasan warga Denpasar yang mengambil formulir. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus meningkat hingga masa pengambalian formulir ditutup, Rabu (20/5) mendatang. ‘’Hingga saat ini sudah ada 17 warga yang mengambil formulir pedaftaran,’’ ungkap Ketua Panwaslih Kota Denpasar, I Putu Arnata, Jumat (8/5)
kemarin. Dikatakan, untuk masingmasing kecamatan diperlukan tiga orang panitia pengawas. Dengan demikian total paswascam yang diperlukan untuk empat kecamatan sebanyak 12 orang. Namun demikian, pihaknya masih memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin mengambil formulir pendaftaran. ‘’Bagi masyarakat yang berminat, kami masih memberikan kesempatan untuk mengambil formulir,’’ ujarnya. Setelah masa pengambilan dan penyerahan formulir, lanjutnya, masih akan dilaksanakan verifikasi administrasi. Bagi yang lolos verifikasi berhak mengikuti tes tulis. Ditanya soal sosialisasi rekrutmen Panwascam ini, Arnata mengakui, sudah melaksanakannya. Termasuk memasang pengumu-
man di setiap kecamatan. Untuk menjadi anggota Panwascam, lanjutnya, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Diantaranya usia minimal 25 tahun; memiliki kemampuan dan keahlian yang berkaitan dengan penyelenggaraan dan pengawasan pemilu; tidak pernah menjadi anggota partai politik atau sudah mengundurkan diri sekurang-kurangnya dalam jangka waktu lima tahun saat mendaftarkan diri. Kemudian tidak berada dalam satu ikatan perkawinan dengan sesama penyelenggara pemilu; serta tidak pernah dipidana penjara. “Untuk informasi lebih lanjut silahkan datang ke kecamatan, sebab kita sudah sediakan formulir dan persyaratannya. Atau bisa juga ke kantor Panwaslih Kota Denpasar di Jalan Pandu, Banjar Tanjung Bungkak Kaja,” ucapnya. R-004 Layouter: zohra
MANGUPURA
4
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
Seniman yang Luput dari Perhatian Pemerintah Badung
Berkarya di Badung, Hasilnya Dijual ke Batubulan Dukungan, perhatian dan pembinaan Pemerintah Kabupaten Badung terhadap pelaku seni, khususnya seni rupa masih dianggap kurang. Jarang digelarnya pameran lukisan, menjadi salah satu indikator dunia seni rupa mengalami kemunduran.
MANGUPURA-Fajar Bali Padahal, bagi seniman lukis, pameran menjadi salah satu ajang untuk menggairahkan seluruh seniman yang ada di daerah. Demikian setidaknya keluhan yang sempat terlontar dari Nyoman Dukuh Kartiyasa, salah satu seniman lukis asal Banjar Badung, Desa Ayunan,
Kecamatan Abiansemal. Keluhannya pun disebutnya cukup beralasan. Karena di tengah gelimangan dollar di industry Pariwisata Badung Selatan, semuanya itu ternyata tak cukup menolong pendapatan bagi para pelaku seni lukis di daerahnya. “Dan salah satu contoh riil nya lagi, dulu kita pernah memiliki
kelompok lukis BARA (Badung Utara), namun pada akhirnya kelompok ini harus bubar karena lesunya pasar dan kurangnya pembinaan dari pemerintah setempat,” jelasnya. Meskipun pangsa pasarnya sangat lesu, namun dari studio lukis miliknya, dia mengaku setiap hari masih sangat bersemangat untuk terus menghasilkan karya-karya terbaik. Untuk mengakali lesunya pemasaran, maka cara terbaik yang dipilihnya saat ini adalah dengan memasarkan hasil karyanya melalui website. “Meskipun pasarnya lesu tapi saya tetap meyakini hasil lukisan saya masih diminati sebagian wisatawan. Ini terbukti, karena se-
jauh ini hasil karya saya terjual di wilayah Batubulan. Namun tentunya ini juga sangat disayangkan, karena seharusnya hasil karya kita warga Badung bisa terjual di Badung,” tegas seniman lukis yang masih tersisa dan aktif di Desanya ini. “Dan saya rasa untuk kedepan kesenian termasuk seni lukis, masih akan tetap menjadi yang dicari oleh semua orang, termasuk para wisatawan lokal maupun asing. Salah satu contohnya, kini makin banyak orang kaya yang sangat gemar mengoleksi barang seni, jadi ini akan menjadi prosepek yang cukup bagus asalkan, para senimannya masih mau tetap berkreasi,” terangnya.
Gelar Festival Manggis Bali, Sunguhkan Produk Pertanian
FB/DEJE
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) I Made Sukanto didampingi Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Badung A.A Gede Raka Yuda dan Perbekel Desa Petang I Wayan Suryawan disaat menjelaskan tentang budidaya manggis hingga pengelolaan menjadi minuman wine, termasuk budidaya salak, Jumat (8/5) kemarin di Br Kerta Petang. MANGUPURA-Fajar Bali Kawasan Badung utara yang selama ini hanya dikenal sebagai daerah resapan air, nampaknya kini paradgima tersebut ingin dibalik oleh masyarakat sekitar. Mereka tak mau hanya menjadi penonton di tengah gelimang dollar dari pariwisata. Ma-
syarakat Banjar Kerta, Desa Patang Kecamatan Petang menjadikan rutinitasnya sebagai daya tarik wisatawan. Rutinitas tersebut diantarAnya budidaya manggis hingga pengelolaan menjadi minuman wine, termasuk budidaya salak. Ketua Kelompok Sadar
didampingi oleh Kabag Humas Badung A.A Gede Raka Yuda dan Perbekel Desa Petang I wayan Suryawan dalam beberapa hari kedapan yakni 1417 Mei akan digelar festival Manggis Bali. Yang menawarkan sensasi memetik manggis secara langsung seraya menikmati panomara alam sekitar. “Kami ingin kedepanya pertanian menjadi icon pariwisata Badung kawasan utara,” ucapnya. Pihaknya juga akan menyuguhkan produk olahan manggis dan salak yang berupa wine hasil dari permentasi oleh Pokdarwis. Sementara Kabag Humas A.A Gede Raka Yuda menjelaskan pemerintah kabupaten Badung sangat mendukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh Pokdarwis dalam menikatkan aktivitas pertanian menjadi daya tarik pariwisata sehingga petani pun dapat menikmati pariwisata sebagaimana yang telah terjadi selama ini. Dukungan Pemkab Badung untuk wisata di Br Kerta Petang ini akan digelontorkan dana Rp 700 juta yang bersumber dari APBD tahun 2016 untuk membangun infrastruktur seperti jalan setapak dan gazebo. “Ini sebagai bentuk dorongan pemerintah dalam mengembakan kreativitas masyarakat membangun ekonomi kretaif,” jelasnya. R-014*
Ny. Kompyang R. Swandika Kembali Pimpin DWP Badung MANGUPURA-Fajar Bali Ny. Kompyang R. Swandika terpilih menjadi Ketua DWP Kab. Badung periode 20142015 secara Aklamasi pada Musyawarah Daerah DWP Kabupaten Badung Tahun 2015, Jumat (8/5) kemarin di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung. Musyawarah ini dibuka secara langsung oleh penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Badung yang juga Ketua TP.PKK Kab. Badung Ratna Gde Agung. Hadir Ketua Dharma Wanita Provinsi Bali CIA Pemayun, Gatiwara Kab. Badung Ny. Giri Prasta , Wakil Ketua TP. PKK Ny. Sri Sudiana, Kepala BKBKS Kab. Badung Putu Rianingsih, Ketua Harian WHDI Kab. Badung Dartini Sutama anggota Dharma Wanita persatuan Kab. Badung. Dharma Wanita Kecamaan serta staf Pemkab. Badung. Pimpinan sidang Musda ke 3 Kab. Badung Ny. Nesya Segara dalam laporannya menyampaikan musyawarah ini mengambil tema Dharma Wanita Tanggung Jawab Kita Semua Tantangan Perempuan di era Globalisasi, diharapkan dengan kehadiran Dharma Wanita Persatuan ditengahkehidupan masyarakat yang
FB/HERY
Musyawarah Daerah DWP Kabupaten Badung Tahun 2015, Jumat (8/5) kemarin di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung. selaras dengan pemerintah untuk tetap berperan aktif dan diharapkan dapat menjadi mitra pemerintah dalam kancah pembangunan kedepannya.”Maksud dan tujuan dilaksanakan Musda Dharma Wanita Kabupaten Badung 2015 mempunyai arti dan tujuan yang penting yaitu untuk digunakan sebagai acuan kerja bagi Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Badung, setiap 5 tahun sekali juga untuk evaluasi program
kerja DWP Kab. Badung kedepan “jelasnya. Sementara itu Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Badung terpilih Kompyang R. Swandika menyampaikan bahwa Dharma Wanita Persatuan yang merupakan Organisasi para Istri Pegawai Republik Indonesia yang beranggotakan para istri pegawai negeri sipil, istri anggota ABRI yang dikaryakan,pegawai BUMD dan pada kemasyarakatan yang netral dari politik,
d a r i o ra n g tua, saya juga mendapatkan ilmu dari mata pelajaran Seni dan Budaya yang ada di sekolah SMP Negeri 1 Abiansemal. Saya sangat senang bisa mendapatkan Juara di Event TShirt Painting Competition Fajar Bali,” ujarnya usai menerima hadiah berupa buku tabungan senilai Rp 1 Juta dari Fajar Bali beserta BPD Bali ini. R-014
Seniman lukis asal Badung, Nyoman Dukuh Kartiyasa, bersama putrinya Made Ayu Diah Sekarwangi, yang baru saja menerima hadiah buku Tabungan dari BPD Bali di Event Painting Competition Fajar Bali.
FB/REDY
Wabup. Sudiana Hadiri Karya Melaspas Pura Batu Mejan, Canggu
Geliat Pariwisata Badung Utara
Wisata (Pokdarwis) I Made Sukanto, Jumat (8/5) kemarin, menuturkan tujuan dibentuknya desa wisata tiada lain untuk menumbuhkan kegiatan pariwisata di kawasan Badung Utara khususnya di bidang pertanian sebagaimana potensi yang dimiliki. Selain itu, dibentuk desa wisata yang menitik beratkan pada rutinitas masyarakat dalam bertani sehingga kegiatan pertanian di bergeliat menambak penghasilan tidak hanya dari hasil pertanian melainkan juga dari hasil kunjungan wisatawan. “Kami ingin ativitas pertanian tempat berjalan sebagaimana petani lainnya namun juga masyarakat dapat menikmati kue pariwisata,” ucapnya yang juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah kabupaten Badung. Lanjut dia, di atas lahan seluah 40 hektar tersebut terdapat beberapa jenis tanaman yang akan disuguhkan kepada wisatawan yang hendak menikmati liburanya. Di atas lahan tersebut pula nantinya dijadikan sebagai sarana untuk menyalurkan ilmu oleh para pemuda yang saat ini sedang menempuh pendidikan di SMK Pertanian petang. “Ini sangat baik untuk mencegah urbanisasi, sehingga masyarakat tidak bebondong-bondong ke selatan mencari kerja,” harapnya. Lanjut Made Sukanto yang
Mewarisi Ilmu Kesenian ke Anaknya Kecintaannya terhadap dunia seni lukis benar-benar sangat besar. Hal ini dapat dilihat ketika putrinya Made Ayu Diah Sekarwangi, berhasil berprestasi mendapatkan Juara III di ajang Event Painting Competition Fajar Bali 2015. Gadis belia yang kini masih mengenyam pendidikan di SMP Negeri 1 Abiansemal, Badung ini sangat aktif mengikuti jejak ayahnya. Berbagai perlombaan lukis pun telah diikutinya, termasuk salah satunya berhasil mendapatkan Juara I di Kecamatan Abiansemal pada Porsenijar beberapa tahun lalu. “Selain mendapatkan ilmu
Indenpenden dan Demokratis. Diharapkan kedapan menjadi tauladan dan menjadi mitra dalam pembangunan di Badung kedepan. Lebih lanjut Ny. Kompyang R. Swandika sebagai Ketua terpilih Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Badung periode 2014-2015 mengucapkan terima kasih atas dukunggan dan mengajak seluruh pengurus dan anggota agar dapat bekerja sama untuk pembangunan Kabupaten Badung. R-014*
FB/HERY
Wabup. Sudiana menyerahkan punia disaat menghadiri Karya Melaspas Pura Batu Mejan, Canggu Jumat (8/5) lalu. MANGUPURA-Fajar Bali Bertepatan seniscara kliwon landep krama Pura Batu Mejan Br Uma Buluh Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara Kabupaten Badung akan menggelar Karya memungkah ngenteg linggih mupuk pedagingan, pedudusan agung lan tawur manca kelud. Serangkaian karya tersebut pada sukra paing sinta, Jumat (8/5) krama Pura Batu Mejan melaksanakan upacara melaspas pelinggih, melaspas bagia pula kerti mupuk pedagingan. Upacara ini dipuput Ida Peranda Gede Diksa Singarsa Caubelayu Upacara dihadiri Wakil Bupati Badung I Made Sudiana, didampingi Perbekel Desa
Canggu, Kelian Dinas Nyoman Kosan Sidik Kusuma, Kelian Adat Wayan Sujana dan Tokoh masyarakat setempat. Pada kesempatan tersebut Wabup. Sudiana melakukan persembahyangan bersama dan menghaturkan punia sebesar Rp 10 juta untuk meringankan beban krama pura batu mejan. Wakil Bupati Badung I Made Sudiana menyampaikan terima kasih selaku pemerintah atas pembangunan fisik maupun non pisik, yang dikerjakan dengan kerja keras oleh krama yang dipimpin oleh prajuru. “Kami mengapresiasi semangat krama Pura Batu Mejan Br. Uma Buluh dengan melihat berjalannya upacara sangat baik, semoga
Laksanakan YHP
jagat ini damai, tentram dan kita bisa konsentrasi menjalankan suadarmaning agama,” jelasnya. Ketua panitia Nyoman Kosan Sidik Kusuma mengatakan perbaikan pura/pemugaran total berlangsung dari tahun 2014 dan berakhir awal tahun 2015. Adapun pelingih-pelinggih yang dipugar yaitu Tembok Penyengker, Apit Surang, Kuri Agung, Bale Pesambiangan, Bale Gong, Piyasan, Bale Kulkul dan Pura Taman Beji. Pemugaran tersebut mengabiskan dana untuk fisik Rp. 1,5 miliar, yg berasal dari dana punia krama dan donatur Rp 700 juta, bantuan dari Pemerintah Kabupaten Badung dengan dana hibah sebesar 150 juta tahun 2014. Sedangkan dana untuk upacara mengabiskan kurang lebih Rp. 1 miliar. Sebelum nyangra karya, krama memiliki dana 200 juta. Mengenai Upacara, Puncak karya pedudusan agung akan berlangsung pada seniscara kliwon landep (16/5) 2015 mendatang. Setelah upacara ini usai, Penitia Karya Nyoman Kosen Sidik Kusuma berharap semua warga krama Pura Batu Mejan Br. Uma Buluh diberikan kesehatan dan kemakmuran serta kerukunan. Jumlah krama pura batu mejan 49 kk, satu banjar adat Br. uma buluh, desa canggu, kuta utara. R-014
Yayasan Unilever Indonesia Tbk dan Dewata SPRaDa Bali Jalin Kerjasama MANGUPURA-Fajar Bali Remaja merupakan tulang punggung masa depan bangsa akan tidak terlepas menunai berbagai macam permasalahan diantaranya percaya diri rendah, narkoba, pergaulan bebas, dan kerentanan terhadap HIV/ AIDS. “Permasalahan yang menyebabkan suramnya masa depan generasi muda di tanah air ini, tentunya tdak bisa dibiarkan begitu saja, melainkan harus segera mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga-lembaga sosial dan lain-lainnya,” ungkap Ketua Program Edvisor Yayasan Unilever Indonesia Tbk-Spektra, Agus Dharmawan, kepada Fajar Bali, di Denpasar, Jumat (8/5). Ia menjelaskan, melihat kondisi tersebut perlu terus dilakukan kampanye dan edukasi secara berkelanjutan mengenai pentingnya upaya pencegahan dan penyebaran HIV-AIDS dan Narkoba di kalangan remaja usia sekolah, agar mereka dapat mencegah dan menghindari bahaya HIV-AIDS dan Narkoba serta pengaruh buruk lainnya sejak dini. PT Unilever Indonesia Tbk melalui Yayasan Unilever Indonesia bekerjasama dengan NGO SPeKTRA dan Dewata SPRaDa Bali melaksanakan Youth Health Program (YHP). YHP merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap berbagai permasalahan remaja.
FB/SUARJA
Agus Dharmawan ketika menyerahkan hadiah kepada sejumlah pemenang lomba Program tersebut mengusung tema “Remaja Berani Hidup Sehat (RBHS)”. Menurutnya, tujuan dari RBHS adalah untuk mewujudkan perilaku hidup bersih dan sehat bebas dari HIV/AIDS dan Narkoba, terbentuknya Duta Youth Health Program, dan menjadikan isu Youth Health Program dalam kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) pada seluruh sekolah sasaran program. Agus Dharmawan mengemukakan, kegiatan tersebut dilaksanakan di sejumlah sekolah yang tersebar di tiga wilayah Kabupaten/Kota di wilayah Propinsi Bali seperti Denpasar, Kabupaten Badung dan Kabupaten Tabanan. Lembaga pendidikan yang diikutsertakan terbanyak 30 sekolah tingkat
menengah pertama dengan jumlah total sasaran adalah 24.000 siswa yang teredukasi. “Terlaksananya Youth Health Program itu tidak terlepas dari dukungan pemerintah Kabupaten/Kota melalui stakeholder terkait yaitu KPA, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, PKK, BNN dan juga pihak sekolah,” tegasnya. Rangkaian kegiatan RBHS dilaksanakan mulai bulan September 2014 hingga April 2015, bentuk kegiatannya meliputi pembentukan Kader Sekolah TOT kader per Kabupaten/ Kota (23-25 September 2015), pembentukan Duta di masingmasing sekolah, pembekalan Duta oleh kader sekolah di masing-masing sekolah pelaksanaan peer education dan kompetisi duta. K-01 Layouter: Wiadnyana
DAERAH
FAJA R BALI SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
5
Operator Alat Berat Tewas Tertimbun Longsoran Material Galian C FB/SARJANA
TERJARING-Puluhan kendaraan barang dan wisata terjaring razia di By Pass IB Mantra Jumat kemarin.
Puluhan Angkutan Wisata dan Barang Terjaring Razia SEMARAPURA-Fajar Bali Dishubkominfo Provinsi Bali dan Satlantas Polres Klungkung bersama Dishubkominfo Klungkung menggelar razia bagi kendaraan wisata dan barang, Jumat (8/5) kemarin. Penindakan ini dilakukan terhadap kendaraan yang tanpa dilengkapi izin operasional serta angkutan barang. Giat penertiban angkutan pariwisata dan angkutan barang ini dipusatkan di ruas Jalan By Pass Ida Bagus Mantra wilayah Tegal Besar. Hadir pada kesempatan ini Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta. Dalam operasi yang dilakukan selama dua jam itu, tercatat telah terjadi 23 pelanggaran, baik oleh kendaraan pariwisata maupun angkutan barang. Nantinya para pelanggar akan diharuskan untuk mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Klungkung pada tanggal 21 Mei 2015.W-010
SMA/SMK Se-Klungkung Ikuti Lomba Cerdas Cermat
FB/SARJANA
LOMBA-Wabup Kasta menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba cerdas cermat tingkat SMA/SMK se Klungkung.
SEMARAPURA-Fajar Bali Guna memeriahkan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Pemkab Klungkung melalui Disdikpora Kabupaten Klungkung menggelar Lomba Cerdas Cermat (LCC) tingkat SMA/MA/SMK yang digelar di Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya, Jumat (8/5) kemarin. Lomba diikuti oleh seluruh SMA/MA/ SMK se-Kabupaten Klungkung yang berasal dari 18 sekolah. Pada penyisihan semua sekolah tersebut kemudian dibagi menjadi 6 kelompok, dan masing-masing kelompok berisi 3 sekolah yang akan berkompetisi untuk bisa meraih juara 1 agar bisa masuk semifinal. Setiap sekolah diwakilkan 3 siswanya untuk berkompetisi menjawab soal yang disediakan panitia. Untuk semifinalnya akan diselenggarakan di SMAN 2 Semarapura. Sementara finalnya akan kembali digelar di Balai Budaya Ida I Dewa Agung Istri Kanya pada tanggal 11 Mei 2015. Tujuan kegiatan Lomba Cerdas Cermat (LCC) ini antara lain merupakan salah satu metode pelaksanaan sosialisasi berbagai informasi pendidikan yang dilakukan Disdikpora pada tahun 2015. Kegiatan ini juga diharapkan dapat membuka ruang pemahaman peserta terhadap nilai-nilai luhur bangsa yang kemudian terimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Hadir pada kesempatan tersebut Wabup Made Kasta, didampingi Kadisdikpora Kabupaten Klungkung Nyoman Mudarta, seluruh kepala sekolah tingkat SMA/MA/SMK se Kabupaten Klungkung dan guru pengawas dari masing-masing sekolah. Untuk juri lomba cerdas cermat ini 2 orang dari LPMP Bali dan 1 orang dari Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung. Jumlah seluruh panitia LCC adalah 40 orang yang berasal dari Dinas Pendidikan, LPMP Bali, Kepala Sekolah, dan Guru SMA/ SMK kabupaten Klungkung. Wabup Kasta sangat mengapresiasi kegiatan lomba cerdas cermat tersebut dan berharap lomba seperti ini lebih sering dilakukan karena sangat bermanfaat dan sangat positif untuk semua siswa yang mengikuti lomba tersebut. Diakhir lomba cerdas cermat kelompok 1, Wabup Kasta menyerahkan piagam peserta lomba cerdas cermat didampingi Kadisdikpora sebagai bentuk penghargaan.W-010
Seorang warga asal Dusun Pangleg, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, I Kadek Jutawan (21) tewas secara mengenaskan saat sedang menggali material galian C di lokasi penambangan pasir di Desa Jungutan, pada Kamis,(7/5). AMLAPURA-Fajar Bali Korban tewas tertimbun material galian C yang digalinya tanpa bisa diselamatkan saat sedang bekerja menggali material galian C. Informasi yang dihimpun menyebutkan, petaka yang merenggut nyawa I Kadek Jutawan ini terjadi sekitar pukul 14.00 Wita. Saat itu, korban yang baru
habis beristirahat siang melakukan penggalian di dekat tebing yang berketinggian sekitar 30 meter. Namun, baru sekitar 15 menit melakukan atifitasnya, secara tiba-tiba tebing ambruk dan langsung menimpa alat berat (sopel) beserta korban. Bahkan, longsoran material pun menimbun seluruh badan alat berat serta menimbun korban
hidup-hidup dan hanya menyisakan kaki korban yang terlihat. Begitu terjadi longsoran itu, sejumlah pekerja, para sopir yang sedang antri menunggu pasir, termasuk masyarakat sekitar berhamburan menyelematkan korban. Proses evakuasi yang berlangsung cukup singkat,sekitar sepuluh menit tak mampu menyelamatkan korban. Korban akhirnya mengembuskan nafasnya saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Bebandem. Korban mengalami luka cukup parah pada bagian kepalanya mengakibatkan
nyawa korban tak bisa terselamatkan. Kapolsek Bebandem AKP. Gede Juli, Jumat (8/5) kemarin membenarkan adanya korban tewas tertimbun longsoran material. Pihaknya pun sedang mendalami kasus kecelakaan kerja di galian C. Pihaknya juga mengaku telah memeriksa sejumlah saksi-saksi untuk memastikan kronologis kejadian. “Kasusnya masih kita dalami,sejumlah saksi juga sudah kami periksa, termasuk pemilik galian,” ujar Gede Juli seizin Kapolres Karangasem AKBP Gede Adhi Mulyawarman.
Tingkatkan Kualitas Tenaga Kerja
Sementara, salah seorang paman korban yang juga sebagai Kepala Dusun Pangleg I Komang Serinten mengaku pihak keluarga telah mengiklaskan kematian korban. Bahkan, jenasah korban langsung dikubur beberapa jam setelah kejadian. Pun dikatakan, pertolongan yang diberikan kepada keponakanya itu sudah sangat cepat, namun karena lukanya parah di bagian kepala, juga disertai pendarahan dari hidung dan telinga korban tak bisa diselamatkan.“Kami sudah mengiklaskan, itu kecelakaan kerja,” ungkapnya. W-016
Pemkab Karangasem Gelar Pelatihan Keterampilan Kerja AMLAPURA-Fajar Bali Guna meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja masyarakat Karangasem, Pemkab Karangasem melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karangasem menggelar pelatihan program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja (PKPTK) dan pelatihan magang ke Jepang . Pelatihan yang dilaksanakan Jumat (8/5/) di Aula Kantor Disnakertrans Kabupaten Karangasem dibuka Staf Ahli Bagian Pembangunan Setda Kab. Karangasem Sujana Erawan mewakili Bupati Karangasem I Wayan Geredeg, SH. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karangasem I Gusti Nyoman Arya Sulang SH mengatakan, pelatihan tenaga kerja ini diharapkan dapat memberikan bekal keterampilan bagi pencari kerja atau pun calon tenaga kerja sesuai dengan kejuruan yang diikuti. Sehingga, harapnya, mampu mendorong terwujudnya Sumber Daya Manusia yang berkualitas untuk pembangunan di Kabupaten Karangasem. “Pelatihan yang bersumber dari dana APBD 2015 ini diikuti oleh 105 orang dibagi dalam 5 paket diantaranya, 20 orang kejuruan otomotif (sepeda motor), 20 orang kejuruan pendingin,20 orang kejuruan listrik, 20 orang
FB/BUDIASA
PELATIHAN-Sejumlah tenaga kerja diberi pelatihan oleh Pemkab Karangasem.
kejuruan tata rias, dan 25 orang pelatihan untuk calon magang ke Jepang,” ujar Arya Sulang. Bupati Karangasem dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Sujana Erawan mengungkapkan, sebagaimana tuntutan MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) 2015, Pemerintah Daerah melalui lembaga Pemerintahan
UPTD-BLK Disnakertrans telah mengupayakan berbagai cara agar kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Karangasem terus meningkat. Salah satunya dengan membekali para calon tenaga kerja dan pencari kerja keterampilan kejuruan melalui pelatihan. “Salah satu peluang yang strategis adalah program pemagangan ke Jepang
sanakan di dua kecamatan yakni Blahbatuh dan Gianyar melibatkan 6 personil Pol PP dan tim dari perijinan. “ Di wilayah Kecamatan Gianyar, khususnya di areal jalan raya Tulikup, kami berhasil menertibkan 1 buah reklame toko bangunan dan 1 buah neon box. Sedangkan di areal jalan Erlangga Gianyar, kami menertibkan 1 buah reklame dan 2 buah baliho,” imbuhnya. Penertiban yang dilaksanakan sejak pukul 08:00 hingga pukul 14:00 Wita akan mengamankan hasil penertiban
di kantor Sat Pol PP Gianyar. Sedangkan penertiban yang dilaksanakan di Kecamatan Blahbatuh khususnya di jalan raya Goa Gajah, Sat Pol PP Gianyar berhasil menertibkan 1 buah neon box dan sebuah baliho toko bangunan. Di areal jalan raya Semebaung, Sat Pol PP berhasil menertibkan sebuah baliho toko bangunan. “Kami himbau ke segenap warga yang ingin memasang reklame maupun baliho agar menaati peraturan maupun perda yang berlaku agar tidak ada kendala,” terangnya. W-005
yang bekerja sama dengan Pihak Koperasi Tzukuba di IbarakiJepang dari tahun 2008,” ungkap Sujana Erawan. Ditambahkan, kegiatan ini merupakan langkah kongkrit dalam upaya memerangi pengangguran yang jumlah meningkat setiap tahun. Angkatan kerja yang tidak dibekali dengan
ketrampilan tertentu, mereka akan canggung dalam melakukan kegiatan. “Kepada peserta, kami minta agar mengikuti pelatihan dengan penuh konsentrasi, sehingga materi pelatihan bisa dicerna dengan baik. Dengan begitu nantinya tidak canggung memasuki pasar kerja,” pungkasnya. W-016.
Kembali Marak, Pol PP Gianyar Tertibkan Baliho Ilegal GIANYAR-Fajar Bali Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP) dan Tim Perijinan Gianyar tertibkan 8 baliho illegal. Hal tersebut diungkapkan Kepala Seksi (Kasi) Operasi Pol PP Gianyar I Wayan Suala Susila, saat penertiban di Jalan Raya Goa Gajah, Gianyar, Jumat (8/5). Lebih lanjut ia mengatakan, delapan baliho yang ditertibkan merupakan baliho yang melanggar Perda tentang Pajak Reklame dan Perda tentang Kebersihan dan Ketertiban. Kegiatan operasi yang dilak-
Gapura Desa
FB/ARTAYASA
BALIHO- Pol PP Kabupaten Gianyar Tertibkan Baliho Ilegal.
Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa
Gotong Royong Kebersihan di Abianbase dan Desa Tegal Tugu
DKP Kabupaten Gianyar Beri Bantuan Paket Sembako Kepada 11 KK Miskin GIANYAR-Fajar Bali Dalam rangka pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM), Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Gianyar melaksanakan gotong royong bersama masyarakat di Kelurahan Abianbase dan Desa Tegal Tugu, Jumat, (8/5). Selain kegiatan gotong royong, juga dilaksanakan penyerahan bantuan paket sembako dan peralatan sekolah kepada 11 warga kurang mampu di Kelurahan Abianbase dan Desa Tegal Tugu yang merupakan desa binaan dari DKP. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Gianyar, I Wayan Kujus Pawitra mengatakan, sekitar 500 personil dari tenaga ke-
bersihan dilibatkan, berbaur bersama masyarakat untuk melakukan gotong – royong kebersihan lingkungan. Pelaksanaan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ini juga sebagai momentum untuk membangun kembali semangat dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. “Kelurahan Abianbase dan Desa Tegal Tugu merupakan desa binaan kami. Kapanpun kami siap untuk turun langsung dalam rangka kegiatan gotong royong, baik dari tenaga kebersihan maupun pengangkutannya,” terang Kujus Pawitra Kujus Pawitra juga menambahkan, selain kegiatan gotong
– royong, pada kesempatan itu juga diserahkan bantuan paket sembako dan peralatan sekolah SD, SMP kepada KK miskin, yakni 8 KK miskin di Kelurahan Abianbase dan 3 KK miskin di Desa Tegal Tugu. Peralatan sekolah seperti tas, pakaian seragam, buku tulis diberikan kepada KK miskin yang mempunyai anak masih sekolah. Salah satu warga KK miskin, Wayan Mayun (72), asal Banjar Prathama Mandala, Desa Tegal Tugu, sangat berterima kasih dengan perhatian yang diberikan oleh Pemkab Gianyar. Bantuan paket sembako yang diterimanya setidaknya mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya beberapa hari ke depan.
Wayan Mayun selama ini tinggal berdua bersama anak perempuannya di rumah yang tidak layak dijadikan tempat tinggal. Atap rumah yang beratapkan alang – alang dengan tembok gedeg tanpa penerangan listrik, serta dipenuhi dengan sampah – sampah plastik hasil dari memulung Wayan Mayun. Selain kondisi rumah yang tidak layak huni, tumpukan sampah plastik tersebut membuat lingkungan rumahnya menjadi sangat kumuh. Mendapati keadaan itu, Wayan Kujus Pawitra juga akan membantu untuk menjualkan hasil pulungan Wayan Mara ke Bank Sampah di Temesi, sehingga selain dapat menjaga kebersihan lingkunga rumah juga dapat memberikan
penghasilan kepada Wayan Mayun. Untuk tempat tinggal sendiri, telah diusulkan untuk mendapat bantuan bedah rumah dengan status skala prioritas. Sementara di Br. Tedung, Kelurahan Abianbase, DKP Gianyar, juga menyerahkan bantuan kepada KK miskin, I Ketut Senon(52). Senon tinggal bersama anak laki-laki, menantu dan seorang cucu. Ketut Senon yang bekerja serabutan menyampaikan rasa terimaksih atas bantuan yang diberikan DKP. “Untuk bantuan bedah rumah, sudah kami usulkan dengan status skala prioritas dan saat ini tengah diproses, mudah – mudahan bisa segera terealisasi,” terang Kujus Pawitra. W-005 Layouter: Soma
DAERAH
6 POTRET FAJAR BULELENG
FB/Agus
DIREHAB-Pura Bale Agung, Desa Sambireteng, Kecamatan Tejakula, kini sedang direhab.
Rehab Pura, Bupati Janjikan Bantuan Rp 200 Juta BUPATI Putu Agus Suradnyana akan berikan bantuan rehab Pura Bale Agung Desa Sambirenteng Kecamatan Tejakula senilai Rp 200 juta dari APBD Kabupaten Buleleng. Bantuan yang akan diberikan Bupati Suradnyana untuk membantu meringankan beban swadaya masyarakat setempat. Hal itu disampaikan Bupati saat meninjau lokasi Pura Bale Agung Desa Sambirenteng, Jumat (8/5) kemarin. Didampingi Wakil Bupati dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Bupati PAS menemui warga yang sedang melakukan gotong royong rehab Pura Bale Agung. Bersama warga, Bupati asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar mengatakan sumber dana rehab Pura Bale Agung ini merupakan swadaya masyarakat Desa Sambirenteng. Bupati mengapresiasi semangat dari masyarakat Desa Sambirenteng. Bahkan Suradnyana berjanji kepada masyarakat setempat akan memberikan bantuan sebesar Rp 200 juta untuk perehaban pura. W–008
Tes Calon PPK Diikuti 93 Orang TABANAN-Fajar Bali Tes tulis calon Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) diikuti sebanyak 93 orang dari 99 pedaftar. Tes yang digelar di Universitas Tabanan, Jumat (8/5) kemarin berlangsung aman dan lancar. Komisioner KPU Tabanan I Putu Gede Weda Subawa mengatakan, sebelumnya jumlah peserta yang dinyatakan lulus administrasi sebanyak 99 orang. Namun pada saat pelaksanaan ujian tes tertulis, enam peserta masing-masing 2 orang dari Selemadeg, Seltim dan Baturiti tidak hadir. “Karena tidak hadir maka keenam orang ini langsung dinyatakan gugur,”ujarnya. Ia menyebutkan, materi soal ujian tertulis calon anggota PPK meliputi materi kepemiluan, penyelenggaraan pemilu, dan pengetahuan umum. “Soal semuanya dari KPU provinsi. Ada 30 soal yang harus dikerjakan calon PPK dengan masa waktu 50 menit,”ucapnya. Hasil tes tulis yang berlangsung sekitar satu jam itu, akan diambil 10 besar di setiap kecamatan untuk mengikuti wawancara sesuai dengan PKPU. Weda menambahkan untuk tes wawancara bagi calon PPK yang dinyatakan lulus dalam tes tulis akan dilakasanakan untuk dua kecamatan tiap harinya—di mana pada tanggal 9 Mei kecamatan Marga, 10 Mei kecamatan Penebel dan Kerambitan, 11 Mei Seltim dan Selbar, 12 Mei kecamatan Selemadeg dan Pupuan, dan 13 Mei di kecamatan Kediri dan Baturiti. “Peserta tes tulis yang berjumlah dibawah 10 per kecamatan langsung mengikuti tes wawancara. Dan bagi peserta diatas 10 ada perangkingan untuk mengikuti wawancara,”imbuhnya. W-004
Berbahaya, Pohon Perindang Agar Ditebang
NEGARA-Fajar Bali Pohon perindang di sepanjang jalan Denpasar Gilimanuk, terutama di jalan raya Jembrana, kini makin mengkhawatirkan dan dapat membahayakan pengguna jalan. Bahkan masyarakat, berharap supaya pohon-pohon perindang tepi jalan supaya segera dipangkas supaya tidak rimbung dan dikhawatirkan akan tumbang. Apalagi terjadi hujan angin, akan sangat berbahaya. Musibah akibat pohon tumbang jenis trembesi yang menimpa seorang pensiunan TNI dari Desa Yehembang hingga tewas, beberapa waktu lalu membuat masyarakat protes dan segera meminta untuk secepatnya dipangkas. Terhadap masukan dan keluhan masyarakat, mendapat perhatian dari Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan. Untuk menyikapi masalah ini, Wabup telah melakukan langkah koordinasi dengan berkonsultasi pada Balai Penida Denpasar Bali, Kamis (7/5) lalu. Menurut Wabup Kembang Hartawan Jumat (8/5),, pihaknya telah melakukan langkah koordinasi dengan pihak Balai Penida di Denpasar. Kembang menegaskan, pihaknya meminta supaya pihak Balai Penida melakukan langkahlangkah cepat agar tidak sampai menelan korban lagi. Bila tak segera direspon, maka pihaknya akan segera melakukan penebangan sendiri. Meski menebang pohon perindang di jalan nasional, bukan kewenangan kabupaten, namun bila tak mendapat respon dan membahayakan maka pihaknya menebang sendiri. Pihaknya meminta supaya ada rekomendasi dari pihak berwenang atau dilakukan penindakan langsung. “Kami ingin minta solusi, supaya tidak membahayakan pengguna jalan yang melintasi di sepanjang jalan Denpasar Gilimanuk,” ujarnya. Kondisi pohon-pohon tepi jalan tersebut, sudah banyak yang rapuh dan rawan tumbang. W-003
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
Pengedar Uang Palsu Pecahan Rp 100 Ribuan Diringkus Polisi TABANAN-Fajar Bali Sulastri (60) perempuan usia lanjut asal Desa Kesemek, Kecamatan Tenggarang, Kabupaten Bodowoso, Jawa Timur diringkus jajaran reskrim Polres Tabanan saat turun dari Bus di By Pass Soekarno, Desa Banjar Anya, Kecamatan Kediri, Tabanan, Jumat (8/5) kemarin. Saat digeledah sekitar pukul 02.30 Wita dini hari, tersangka kedapatan membawa 168 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribuan yang ditaruh di dalam tas kain motif batik. Selanjutnya tersangka digeladang ke Mapolres Tabanan guna mempertanggungjawabkan perbuatanya. Kasatreskrim AKP I Nyoman Sukadana seijin Kapolres Tabanan AKBP Komang Suartana membenarkan penangkapan tersangka uang palsu. Dikatakannya, penangkapan tersangka berawal dari informasi yang diterimanya sekitarJumat dinihari sekitar pukul 00.30 Wita. Informasi yang menyebutkan akan ada seorang perempuan membawa uang palsu itu kemudian ditelusuri. Setelah dilakukan penyelidikan, sekitar pukul 02.30 di trotoar (sebelah barata patung Ir Soekarno ) By Pass Soekarno, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, turun seorang perempuan dari kedaraan Bus umum dengan memegang tas. Pihaknya kemudian menggeledah perempuan usia lanjut tersebut berikut tas yang dibawanya. Tak
FB/Doni
DITAHAN-Pengedar uang palsu pecahan Rp 100 ribu ditahan pilisi untuk pengusutan lebih lanjut.
pelak, bendelan uang palsu pecahan seratus ribuan terdapat dalam tas tersebut. “Dalam penangkapan itu kami
menyita 168 lembar uang pecahan seratus ribuan palsu, satu buah kain motif batik, satu buah HP Samsung dan uang tunai Rp 275
ribu,” terangnya. Kini tersangka telah diamankan di Mapolres Tabanan guna mempertanggungjawabkan perbuatanya. “Tersang-
Pasar Sebagai Biang Kemacetan
ka melanggar pasal 245 KUHP, dengan acaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” pungkas Sukanada. W-004
Sejumlah Pasar di Buleleng akan Direvitalisasi SINGARAJA–Fajar Bali Semakin meningkatnya jumlah peduduk di Kabupaten Buleleng memicu keperluan rumah tangga juga semakin tinggi. Peningkatan ini juga berdampak terhadap bertambahnya pedagang di pasar-pasar tradisional. Dengan demikian ruang yang ada di pasar pun semakin menyempit sehingga banyak pedagang yang berjualan sampai keruas jalan. Ini merupakan salah satu biang kemacetan yang terjadi di Kabupaten Buleleng. Melihat kondisi tersebut, Pemkab Buleleng telah memikirkan berbagai cara untuk mengatasi hal tersebut. Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST telah menargetkan di tahun 2016 pasar-pasar besar di Kabupaten Buleleng akan direvitalisasi. Salah satu pasar yang akan di rehab tahun depan adalah pasar Desa Banyuning Kecamatan Buleleng. Setelah menghadiri acara go green school di SMAN 1 Tejakula
dan gotong royong di Pura Bale Agung Desa Sambirenteng Kecamatan Tejakula, Bupati Agus Suradnyana didampingi Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Kadis PU Ir. Nyoman Suryawan, Kadis Koperasi, Perdagangan dan Perindustrian, Ir, Made Arnika melakukan peninjuan langsung ke pasar Desa Banyuning. Di sana ia melakukan pengukuran dan memikirkan konsep untuk pasar tersebut. Pasar Desa Banyuning merupakan pasar yang sangat strategis karena desa-desa yang ada di sekitar Desa Banyuning berbelanja di pasar tersebut. Bupati PAS mengatakan pasar ini sangat cocok untuk direvitalisasi karena pengunjung pasar ini sangat banyak. Ia mengatakan akan melakukan perencanaan di anggaran perubahan tahun 2015. ”Setelah Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) disetujui perencanaan akan segera dilakukan di anggaran
FB/Agus
TINJAU PASAR-Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat meninjau Pasar Banyuning, Buleleng.
perubahan tahun ini,”tegasnya saat melakukan peninjauan ke Pasar Banyuning, Jumat (8/5) siang kemarin. Agus menambahkan revitalisasi ini akan dilakukan di tahun 2016 dan akan dianggarkan 1,5 miliar.”Saya akan rembug dulu
dengan DPRD Buleleng untuk revitalisasi ini, jika semua disetujui mungkin tahun 2016 sudah bisa
dikerjakan, ya anggarannya bisa sampai 1,5 miliar,”imbuh bupati murah senyum ini. W-008
Toko Berjaringan Disidak
Lomba Tenaga Kesehatan Puskesmas, Momen Tingkatkan Profesionalisme TABANAN-Fajar Bali Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) menjadi salah satu ujung tombak pemerintah dalam mengupayakan pembangunan di bidang kesehatan. Demikian halnya dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan yang menjadikan kesehatan sebagai salah satu prioritas pembangunan yang diprogramkan. Lewat Puskesmas juga, Pemkab Tabanan berusaha menciptakan masyarakat yang sehat. Dan, untuk mendukung hal itu, berbagai upaya dikerahkan dengan menambah sarana prasarana. Begitu juga tenaga kesehatan yang profesional. Terkait profesionalisme tenaga kesehatan, upaya peningkatannya dilakukan dengan berbagai langkah. Salah satunya dengan mengikutsertakan sejumlah tenaga kesehatan Puskesmas dalam sejumlah perlombaan. Seperti lomba Tenaga Kesehatan Teladan tingkat Provinsi Bali tahun ini. Jumat (8/5) kemarin, giliran Tabanan yang disambangi tim penilai dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa yang menyambut kedatangan tim penilai mengungkapkan, pihaknya memberi
apresiasi yang positif terhadap pelaksanaan lomba tersebut. Sebab, lomba tersebut merupakan kesempatan bagi tenaga kesehatan di Tabanan untuk meningkatkan keterampilan dan profesionalismenya. “Kita berharap lomba ini bisa menjadi masukan bagi Pemkab Tabanan sendiri, terutama dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” jelas Sekda Wirna Ariwangsa usai menyambut kedatangan tim penilai Lomba Tenaga Kesehatan tingkat Provinsi Bali 2015. Menurutnya, sejumlah program pusat di bidang kesehatan yang digulirkan pemerintah pusat selama ini telah diselaraskan di tingkat kabupaten. Ini ditunjukkan dengan beberapa program di bidang kesehatan yang telah terlaksana. Di antaranya, pembangunan Puskesmas Rawat Inap yang bertujuan mendekatkan dan memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan. “Sejauh ini baru lima unit, mudah-mudahan ke depannya di setiap kecamatan ada. Selain Puskesmas Rawat Inap ada juga program Mobil Sehat yang memiliki tujuan tidak jauh beda,” imbuhnya. Dari beberapa langkah itu,
sambungnya, Tabanan setidaknya mampu berbicara di tingkat nasional. Ini dibuktikan dengan kesanggupan Tabanan menduduki peringkat keempat dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kemudian tingkat kematian ibu dan bayi yang rendah yakni pada kisaran 60 per seribu orang. “Serta penanganan kanker serviks yang kini jumlah penderitanya telah menurun serta harapan hidup manusia yang rata-rata di kisaran 74 tahun,” pungkasnya seraya berharap penilaian tersebut dilaksanakan secara obyektif. Hal serupa diungkapkan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ni Made Laksmi Wati menjelaskan, lomba ini diharapkan bisa menjadi satu motivasi untuk meningkatkan minat tenaga kesehatan bekerja di Puskesmas. Dalam lomba ini, tenaga kesehatan yang dinilai meliputi tenaga atau dokter gigi, bidan atau perawat, tenaga gizi dan tenaga kesehatan masyarakat. “Tujuan akhirnya tentu menciptakan tenaga kesehatan yang memiliki sikap nasionalis, etis, dan profesional,” jelas Laksmi Wati yang juga pimpinan rombongan tim penilai. W-004
FB/PRAMONO
SIDAK-Sat Pol PP Jembrana ketika melakukan sidak ke sebuah toko berjaringan.
NEGARA-Fajar Bali Sat Pol PP Jembrana melakukan sidak terhadap dua toko berjaringan Indomaret di Jembrana. Kedua toko berjaringan tersebut di Jalan Ngurah Rai Negara dan di Jalan Gatot Subroto Negara. Sidak tersebut dilakukan lantaran kedua toko berjaringan tersebut ternyata Surat Izin Usahanya Perdagangan (SIUP) dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) telah habis masa berlakunya atau kadaluarsa, sehingga perlu diurus kembali. Bila tak segera diurus, maka akan terancam ditutup. Tim sidak yang terdiri dari Sat Pol PP Jembrana dan Dinas Perindagkop Jembrana, dilakukan Jumat (8/5) kemarin. Saat dilakukan sidak, petugas Sat Pol PP bertemu dengan masing-masing penanggungjawab, yakni I Putu Gede Mahardika di Indomaret jalan Gatot Subroto Negara. Sedangkan ketika sidak di Indomaret di jalan Ngurah Rai Negara,
ditemui oleh Umar Wahyudi (28) asal Jember Jawa Timur. Setelah diberitahu bahwa izinnya sudah tak berlaku, langsung disikapi oleh kedua penanggungjawabnya dengan membuat surat pernyataan. Pihak toko berjaringan tersebut diharapkan segera mengurus atau memperpanjang ijinnya, terhitung selama 15 hari dari dibuatnya surat pernyataan itu. Selama belum mengantongi izin, diharapkan dari pihak toko untuk menghentikan kegiatan usahanya dulu. Sementara, Kasi Trantib Sat Pol PP Jembrana, Gede Nyoman Suda Asmara seizin Kakan Pol PP Jembrana kemarin mengatakan kedua toko berjaringan ini masih buka, kendati belum memperpanjang ijinnya. Namun apabila tetap tak mengurus izinnya, maka akan dikenakan tindakan. “kami masih beri waktu untuk mengurusnya, nanti akan sidak kembali,” ujarnya. W-003 Layouter: Soma
FAJA R BALI
PENDIDIKAN & BUDAYA
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
Dari Kegiatan Presslist 6 Trisma
Rai Mantra Minta Pertahankan Karakter Swadesi SMA Negeri 3 Denpasar dikenal dengan sebutan Trisma yang memiliki segudang prestasi di bidang akademik maupun non akademik melalui Ekstrakulikuler Madyapadma Journalistic Park kembali menggelar kegiatan P re s s l i s t ke - 6 ya n g bertajuk Appreciation Of Sineas and Journalist, Jumat (8/5) di seko lah setempat . Wa likota Denpasar, I.B Rai Dharmawijaya Mantra membuka kegiatan ini didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota D e n p a s a r, I G N. E d dy Mulya, Kepala SMAN 3 Denpasar, Ketut Suyastra, serta Ketua Komite, IB. Putu Bintana.
DENPASAR-Fajar Bali Rai Mantra pun mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh para siswa-siwi SMA N 3 Denpasar ini. “Kalau kita ingin kreatif. Inti dari kreatif itu adalah perubahan jangan sampai menunggu diubah terlebih lagi dizaman global dimana kedepannya kita menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) maka kita harus bisa merubah karakter maupun prilaku. Bahkan kegiatan Presslist ini sudah mempunyai nama di tingkat nasional, kedepannya diharapkan bisa menuju kearah internasional yang mengglobal,” papar Rai Mantra, seraya menyebut siswa yang ada di Madyapadma Journalistic Park tidak akan sulit untuk menuju kearah global karena penelitinya
FB/CAR
TINJAU-Walikota IB. Rai Mantra, meninjau salah satu kegiatan yang digelar serangkaian Presslist ke- 6 yang bertajuk Appreciation Of Sineas and Journalist, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, IGN. Eddy Mulya, Kepala SMAN 3 Denpasar, Ketut Suyastra, serta Ketua Komite, IB. Putu Bintana.
bahkan sudah berhasil ke tingkat internasional. Hal menarik yang justru membuat Rai Mantra bangga terhadap kegiatan ini yakni para panitianya mengumpulkan dana kegiatan, dari hasil menjual barang-barang bekas berupa sampah plastik yang ada di rumah maupun di sekolahnya. “Ini namanya Swadesi yang artinya dapat menunjukan kemampuan dari dirinya sendiri dan bukan dari orang lain sehingga berhasil menunjukan prestasi. Dan karakter Swadesi ini kedepannya harus diperthankan dan jangan sampai kita ketergantungan terhadap
orang lain,” kata Rai Mantra. Rai Mantra juga menyebut, kreatif berbasis budaya unggulan ternyata hidup dan berkembang seperti apa yang sudah ditelorkan kedalam slogan kreatif yang dimiliki, karena semua penelitian, dan hasil-hasil karya kreatif itu tidak jauh dan lepas dari akar budaya Bali. Kedepannya Rai Mantra berharap dari kegiatan ini kelak akan melahirkan peneliti-peneliti tingkat dunia. Sementara Pemimpin Madyapadma Journalistic Park, Ni Made Vira Pradnya Pratiwi mengatakan Madyapadma Journalistic Park men-
jadi wadah jurnalistik remaja yang diganrungi oleh remajaremaja muda yang mempunyai jiwa kreatif. Kritis adalah salah satu sikap pers yang tetap dijunjung tinggi dalam setiap melaksanakan tugas, dimana salah satu yang dikritisi adalah masalah berkembangnya perekonomian Indonesia yang kini istilahnya adalah ekonomi kreatif. Dalam kegiatan ini juga digelar berbagai macam lomba diantaranya adalah, Lomba Koran Dinding (Kording), Youth Sineas Award (YSA), Lomba Majalah, dimana semuanya diikuti oleh SMP/MTs, SMA,
Mahasiswa se-Indonesia. Selain itu juga ada Lomba Blog/Web, Lomba Kreatifitas Barang Bekas, Lomba Pelatihan dan Karikatur, dan Lomba Pelatihan Foto yang diikuti oleh SMP,SMA/SMK se-Bali yang berlangsung 2 hari dari tanggal 8-9 Mei. Selain itu juga ada launching MPTV Blog, Album Kompilasi Kantor Berita Radio Features (KBRF) dan 3 buah buku. “Dana ini semuanya kami peroleh dari hasil menjual barang-barang bekas ataupun sampah plastik yang sengaja kami bawa dari rumah kami masing-masing,” tuturnya. R-004
7
Kadisdikpora Denpasar Tinjau Stand SMK PGRI 3 Denpasar DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Denpasar, IGN Edy Mulya sempat meninjau stand pameran SMK PGRI 3 Denpasar di Jalan Kamboja Jumat (8/5). Ketika meninjau stand, Edy Mulya disambut Kepala SMK PGRI 3 Denpasar, Drs. I Nengah Madiadnyana,MM. Peninjauan itu dilakukan Edy Mulya saat pembukaan pameran teknologi SMK se- Denpasar yang digelar UPT Rumah Pintar Denpasar. Pada kesempatan itu Edy Mulya mengatakan, pameran teknologi SMK ini sebagai inovasi kemampaun siswa agar diketahui masyarakat. Edy Mulya juga memuji hasil karya SMK PGRI 3, karena sebagai sekolah pariwisata telah mampu menampilkan skill sesuai bidangnya. Diharapkan ke depan lebih ditingkatkan lagi dalam berinovasi, melalui kreativitas, sehingga terdapat peningkatan pada hasil karya siswa. Sementara itu Kepala SMK PGRI 3 Denpasar, I Nengah Madiadnyana menjelaskan, pameran yang dilakukan, untuk lebih memotivasi siswa agar lebih kreatif dan lebih semangat menciptakan sesuatu yang baru. SMK PGRI 3 terus melakukan inovasi sesuai perkembangan, apalagi SMNK PGRI 3 telah menerima ISO 9001 -2008 sudah yang kedua kalinya. ISO tersebut mencerminkan bahwa SMK PGRI 3 telah mampu mengelola manejemen dengan baik. Security Management System (SMS) merupakan bagian penting dalam mengelola sekolah, agar masyarakat lebih percaya tentang keberdaan SMK PGRI 3 Denpasar. Sertifikat ISO tersebut juga ikut melengkapi stand pameran SMK PGRI 3. SMK PGRI 3 selalu aktif pada setiap pameran yang digelar UPT Rumah Pintar Denpasar, dan SMK PGRI 3 melalui pameran ini dapat mempelajari apa yang dibutuhkan masyarakat, karena masyarakat juga ikut memberikan penilaian tentang hasil inovasi siswa. Selain itu penjaga stand juga harus aktif bertannya kepada pengunjung tentang hasil-hasil karya siswa yang dipamerkan, sehingga mendapat masukan dari pengunjung. Sehingga ke depannya dapat lebih meningkatkan lagi inovasi sesuai kebutuhan masyarakat. SMK PGRI 3 yang telah menghasilkan lulusan dan telah bekerja di dunia usaha dan industri (dudi), melanjutkan dan berwirausaha ini, selalu menjaga kepercayaan masyarakat, dan hal itu telah dibuktikan melalui output. Oleh karena itu, dalam penerimaan siswa baru, peminat selalu membeludak, bahkan karena over load terdapat yang tidak meraih kursi setelah di-filterkan melalui tes. Penerimaan siswa baru disesuaikan dengan kapasitas ruang kelas yang tersedia, dan laboratorium praktik serta ratio antara guru dan siswa. Untuk meningkatkan pelayanan kepada siswa, maka sekolah telah meningkatkan pelayanan kepada siswa, sekolah telah menambah gedung baru 3 lantai, yang akan digunakan tahun ajaran baru 2015. Gedung baru itu memiliki 10 ruang kelas baru, juga untuk restoran serta kebutuhan lainnya. Saat ini calon siswa mulai mendatangi meja pendaftaran SMK PGRI3, ujar Madiadnyana. W-001
Hadapi Perdagangan Bebas
STPBI Tingkatkan Kompetensi Lulusan
FB/SUARJA
BALON- Ketua STPBI, I Made Sudjana dan Ketua Yayasan Daharma Widhya Ulangun, Gede Astina dserta Urbanus ketika melepas balon sebagai tanda pembukaan Dies Natalis SPB/STPBI
DENPASAR-Fajar Bali Memasuki era globalisasi dan perdagangan bebas termasuk Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dimasa mendatang, persaingan tenaga kerja akansemakin ketat. Karenanya, kondisi terse-
but harus diantisipasi sedini mungkin oleh berbagai pihak termasuk kalangan l e mb a ga pe n d i d i ka n . S ekolah Perhotelan Bali (SPB) dan SekolahTinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI) dalam menghadap ipersain-
gan tersebut denganmelakukan berbagai terobosan. Salah satu di antaranya, meningkatkan kompetensi lulusan,ungkap Ketua STPBI, I Made Sudjana, SE,M M, CHT, CHA, pada pembukaan Dies Natalis SPB XV dan STPBI VII, di Denpasar, Jumat (8/5). Ia menjelaskan, lembaga pendidikan tinggi perhotelan dan kepariwisataan yang dikelolanya setelah menamatkan pembelajaran, agar kompetensi dilakukan dengan mengikuti program akreditasi di Badan Akreditasi Nasional PerguruanTinggi (BAN-PT)dan program ISO. Bukan hanya itu, perguruan tinggi yang bernaung di bawah payung Yayasan Dharma Widhya Ulangun saat ini juga telah memiliki Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP-P1),dan tahun 2016 mendatang akan mengikuti akreditasi bertaraf internastional yakni Tedquel, tukasnya. Menurutnya, mahasiswa hasil gemblengan perguruan kepariwisataan dan perhotelan yang berlokasi di kawasan JalanKecak No 12 kawasan Gatot Subroto tersebut kembali dari kampus akan mengantongi ijazah dan sertifikat kompetensi. Selain itu, untukmeningkatkan kualitas lulusan p i h a nya j u g a m e n g i r i m mahasiswa untuk magang di luar negeri. Mahasiswa yang dikirim ke LN tersebut sebagian besar mengikuti training disejumlah hotel berbintang lima Amerika Serikat. Pada kesempatan itu, generasi muda penerus bangsa ini akan mengasah keterampilan termasuk Bahasa Inggris yang diperoleh di bangku kuliah sebelumnya
pada sarana akomodasi bertaraf internasional. “Mahasiswa yang telah mengikuti training di sejumlah hotel berbintang di negara adiku asa ter seb u t , ternyata memilik I kemampuan dan kompetensi yang maksimal. Bahasa Inggrisnya cukup lumayan dan rasa percaya diripencari kerja itu tidak diragukan lagi”, ungkapnya. Selainitu, tahun akademik 2015/2016, pihaknya telah membuka dua program studi baru yakni yakni p ro ga m s t u d i S e k re t a r i s dan Guiding. Tahun 2016 mendatang, pihaknya akan membuka program S2 pariwisata, untuk memberikan kesempatan mahasiswa yang telah menamatkan pendidikan di jenjang S1 dan D4, melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi, tambahnya. Tidak jauh berbeda Ketua Yayasan Dharma Widhya Ulangun, Drs. Nyoman Gde Astina, M.Pd, CHT, mengatakan, dalam mendukung program lembaga untukmencetak te n a ga ke r j a b e r ku a l i t a s dan kompeten dibidangnya, pihakanya meningkatkan berbagai sarana prasarana pembelajaran. Gedung tempat perkuliahan yang saat ini telah representative akan ditingkatkan lagi dengan penambahan sarana lainnya seperti laboratorium praktik seperti kichen, laundry, restoran, bar dan lainlainnya. Sementaraitu, Ketua Panitia Pelaksana Dies Natalis SPB XV danSTPBIVII, Drs. I Nyoman Urbanus, M. Si, CHT menuturkan, untuk meriahkan acara tahunan tersebut , digela berbagai kegiatan yang berlangsung selama satu minggu (815/5) 2015. Serangkaian
acara Dies Natalis STPBISPB tersebu tadalah English speech contest tingkat SMA/ SMK se-Bali, tarik tambang, pipa air, kecantikan, job fair, lomba guiding, donor darah, seminar internasional (documentation and living in US A, seminar leadership hopitality tourism, dan lainlainnya, tegasnya. K-01
FB/BLAS
TINJAU-Kadisdikpora Denpasar, IGN Edy Mulya didampingi Kepala SMK PGRI 3 Denpasar, saat meninjau stand pameran SMK PGRI 3
063/IIBLAS
Layouter: Wiadnyana Layouter: Manik
EKONOMI
8 VALAS MATA UANG
KURS JUAL
USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD
13045 10423 14066 10859 19925 14790 110.96 1691 3665 10060
Meski Panen Raya
KURS BELI 12945 9923 13716 10509 19425 14290 105.46 1661 3265 9460 Sumber: BNI
DPD. PERBARINDO BALI
Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999
Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014
BANK UMUM
FAJA R BALI SABTU, 9 MEI 2015l TAHUN XV
BPR
RUPIAH
VALUTA ASING
RUPIAH
7,75%
1,50%
10.25% Sumber : Surat Edaran LPS
Pelaku Usaha Pariwisata Penting Lakukan Sertifikasi DENPASAR-Fajar Bali Dalam menghadapi persaingan kedepan, pelaku usaha khususnya di bidang Pariwisata sangat penting melakukan sertifikasi. Hal itu diakui Human Resources dan General Affair Manager, Lembaga Sertifikasi Usaha (LSU) Pariwisata Bali Mandiri, IB. Purwa Sidemen, Jumat (8/5) di Denpasar. Baginya, ada beberapa hal mengapa sertifikasi itu penting I.B Purwa Sidemen dilakukan, pertama sertifikasi untuk menjamin kualitas produk, pelayaan dan pengelolaan dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan dan kepuasan para tamu; dapat memberi perlindungan kepada tamu, pengusaha, Hotel, tenaga kerja serta masyarakat, baik untuk keamanan, keselamatan, kesehatan, kenyamanan, kemudahan serta pelestarian lingkungan hidup. “Dalam kaitan dengan sertifikasi yang diberikan dimana didalamnya terdapat beberapa kreteria serta beberapa unsur-unsur penting yang tentunya menyangkut dalam materi audit standar usaha Hotel atau sertifikasi Hotel berbintang,” paparnya. Hingga awal bulan Mei ini, Sidemen mengaku sudah diaudit untuk standar usaha Hotel (klasifikasi Hotel berbintang) sebanyak empat Hotel dari 32 Hotel yang sudah mengajukan permohonan audit. Sampai saat ini pihaknya mengaku belum ada kendala yang berarti yang dihadapi. Hanya saja perlu pendampingan khususnya dalam kesiapan Hotel menjelang audit dengan parameter berdasarkan peraturan Menteri No.53/2013. M-004
Petani Keluhkan Rendahnya HPP DENPASAR - Fajar Bali Para petani Bali sangat menyayangkan harga yang ditetapkan oleh pemerintah masih jauh di bawah harga yang diharapkan. Bahkan, harga pembelian pemerintah (HPP) di tahun 2015 ini tidak mampu memenuhi keinginan dari petani yang tersebar di beberapa sentra padi di Bali. Selain itu, para petani mengeluhkan HPP pemerintah terlalu jauh dari harga pasaran sehingga Badan Urusan Logistik (BULOG) selalu membeli dengan harga yang kurang memuaskan. Salah satu petani di kawasan Kota Denpasar I Ketut Rajeg mengatakan, HPP dari pemerintah seperti yang tercantum pada Inpres 17 Maret 2015 lalu yakni sebesar Rp 3.700 per kilogram (Kg) di tingkat petani dengan kadar air maksimum 25 persen daan kadar hampa 10 persen. Sedangkan, di tingkat penggilingan sebesar Rp 3.750 per kg. Sementara itu lanjut Rajeg, harga pembelian Gabah Kering Giling (GKG) dengan kualitas kadar air minum 14 persen dan kotoran maksimum 3 persen sebesar Rp 4.600 per kg di penggilingan atau Rp 4.650 per kg di gudang BULOG. “HPP ini jauh lebih rendah dari harga pasaran,” ucapnya. Pernyataan Rajeg dibenarkan I Putu Wahyu yang mengungkapkan bahwa, harga gabah hasil produksi petani di Bali selama ini di lapangan sudah laku terjual
DENPASAR - Fajar Bali Selama tahun 2014 lalu, penerimaan visa kunjungan (visa on arrival atau VoA) dari wisatawan mancanegara (wisman) yang melakukan kunjungan liburan ke Pulau Dewata mencapai US$ 95,7 juta. Tingginya penerimaan VoA tersebut dinilai berkat adanya peningkatan tarif yang diberlakukan oleh pemerintah. “Tingginya penerimaan VoA ini berkat peningkatan tarif yang dikenakan oleh pemerintah kepada turis asing sejak Juli 2014 lalu,” sebut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Bali Dewi Setyowati dalam laporan kajian ekonomi Bali yang diterima kemarin (8/5).
seharga Rp 4 ribu sampai Rp 4.200 per kg untuk gajah kering panen (GKP) yang dibeli oleh para pedagang pengepul untuk dijual kembali ke perusahaan penyosohan. Kedepannya, Wahyu dan Rajeg berharap, panen padi mereka bisa dihargai dengan harga Rp 4.500 sampai Rp 5 ribu per kg GKP. Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh di Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali pada April - Mei 2015 lalu, Pulau Dewata memasuki masa panen raya. Namun meski panen raya, harga GKP di tingkat petani Bali masih menujukkan penurunan sebesar 12,18 persen dibandingkan keadaan di bulan sebelumnya. Selain itu, harga gabah di tingkat penggilingan juga mengalami penurunan sebesar 13,43 persen. “Meskipun harga gabah mengalami penurunan namun umumnya masih di atas HPP yang ditetapkan sebesar Rp 3.700 per kg,” ujar Kepala BPS Provinsi Bali Panusunan Siregar di Denpasar kemarin (8/5). Produksi padi di Bali di tahun 2014 lalu, tambahnya, tercatat sebanyak 857.944 ton GKG. Angka ini sebutnya, menurun sebanyak 24.148 ton atau sebesar 2,74 persen dibandingkan tahun sebelumnya. “Menurunnya produksi padi itu akibat berkurangnya luas panen sebagai dampak dari pengaruh musim kemarau. Meskipun produksi padi secara keseluruhan
Para petani padi, Rajeg dan Wahyu di lahan sawah di Kota Denpasar
menurun namun produktivitas tanaman meningkat 2,49 persen,” katanya. Panusunan pun menyebut, produksi padi persatuan hektare mencapai 58,08 kuintal gabah kering panen (GKP) selama tahun 2014 atau meningkat 1,46 kuintal atau 2,49 persen dibanding tahun
Penerimaan VoA Naik
Dalam laporan kajian ekonomi tersebut sambung Dewi, kenaikan dalam penerimaan visa ini dari US$ 25 menjadi US$ 35 kepada setiap wisman yang datang ke Bali. Selain itu sambungnya, penerimaan dari sektor pariwisata di Bali mencapai sebesar US$ 95,7 juta yang dimana US$ 60 juta diantaranya diterima di periode Agustus - Desember 2014 dan sisanya sebesar US$ 35,7 juta dipungut di periode 6 bulan sebelumnya. “Besarnya penerimaan dari turis asing yang melakukan perjalanan wisata ke Bali, tentu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang selama ini masih mengandalkan dari sektor pariwisata, industri kecil dan pertanian.
Dewi Setyowati
Banyak pemasukan dari sektor pariwisata, karena turis luar negeri yang berlibur ke Pulau Dewata membayar VoA
sebelumnya yang tercatat 58,60 kuintal. Peningkatan yang signifikan tersebut ucapnya, berkat petani menggunakan pupuk organik maupun anorganik yang meliputi pupuk urea, TSP, SP36, KCL dan NPK secara intensif dan merata di setiap kabupaten dan kota. W-011
sekarang ini rata-rata US$ 35 untuk sekali kunjungan dalam jangka waktu tertentu, namun tidak semua membayar VoA karena ada negara bebas visa,” kata Dewi. Dewi menyebutkan, jumlah kunjungan turis ke Bali bertambah banyak sesuai pertumbuhan pariwisata dunia. Hal ini dikarenakan katanya, Pulau Dewata masih menjadi favorit dari masyarakat Australia karena terbukti turis Negeri Kanguru itu masih terbanyak yang berlibur ke daerah seribu pura ini. Berdasarkan data yang diperoleh di Dinas Pariwisata Provinsi Bali, kedatangan turis asing yang terbang langsung ke daerah ini selama 2014
tercatat 3,7 juta orang dan sebanyak 991.923 orang diantaranya wisatawan asal Australia. Negara Kangguru tersebut merupakan pemasok turis terbanyak yakni mencapai 26,33 persen dari seluruh wisatawan mancanegara yang berlibur ke Bali, menyusul dari Tiongkok sebanyak 586.300 orang dan di peringkat ketiga adalah pelancong asal Malaysia sebanyak 225.572 orang. Sebagaimana diketahui, dari jumlah wisatawan asing itu tidak semuanya membayar VoA saat menginjakkan kakinya di Bali, sebab pemerintah akan memperbanyak memberikan negara bebas visa, antara lain Tiongkok, Rusia dan Jepang. W-011
226/V/W-002
Layouter: Zohra
PARIWARA
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
9
680/IX/GLH
639/XI/KTR
603/IX/GLH
419/XI/AGN
Layouter: Manik
HIBURAN
10 ZODIAK Anda
AQUARIUS
PISCES
ARIES
TAURUS
GEMINI
CANCER
LEO
VIRGO
LIBRA
SCORPIO
SAGITARIUS
CAPRICORN
AQUARIUS 20 Jan. - 18 Feb. Umum : Awali minggu ini dengan sesuatu yang menyenangkan. Misal, menelepon kawan lama atau melakukan hobi Anda. Tujuannya agar Anda tak mudah tertekan atau stres di sepanjang minggu ini. Selama ini Anda terlalu sibuk mengurusi segala sesuatunya untuk kepuasan diri sendiri. Karir dan Keuangan : Baru awal minggu sudah diberi banyak sekali tumpukan pekerjaan. Anda harus bergumul dengan berbagai proyek pekerjaan, mulai dari yang jangka pendek hingga yang jangka panjang. Di sinilah, Anda menyadari pentingnya memiliki tim yang kuat dan sevisi. PISCES 19 Feb. - 20 Maret Umum : Minggu ini Anda akan menjadi orang penting dan dicari banyak orang .Saat ini adalah saat yang baik untuk membuktikan bahwa memang Anda adalah seseorang yang mampu dan berkompeten dalam bidang yang sedang Anda tekuni ini. Karir dan Keuangan : Semakin banyak saja koneksi yang akan Anda punya. Ini bagus sekali bagi perkembangan karir Anda. Perbanyak koneksi dan juga kenalan yang nantinya akan mempermudah jalan pekerjaan Anda. Semangat dan jangan lupa untuk selalu mengucapkan terima kasih. ARIES 21 Maret - 20 April Umum : Aduh, banyak hal membingungkan yang Anda hadapi minggu ini. Mulai dari hal-hal sepele sampai yang rumit sekalipun. Rasanya kepala sudah mau pecah saja. Kalau Anda diam saja, hal yang rumit bakal makin rumit. Selesaikan satu hal dalam satu waktu. Multitasking kadang malah tak menyelesaikan apa-apa. Karir dan Keuangan : Kepercayaan diri Anda sangat dibutuhkan saat sedang bekerja. Keraguan dan rasa takut hanya akan membuat Anda semakin jauh dari target karier atau kerja Anda. Kalau punya kemampuan, sesekali Anda juga perlu memperlihatkan dan menunjukkannya. TAURUS 21 April - 20 Mei Umum Apa yang Anda khawatirkan belum tentu terjadi. Lebih baik Anda tetap menjaga pikiran agar tak mudah berprasangka buruk. Karir dan Keuangan : Merasa kurang puas dengan pekerjaan yang Anda lakukan saat ini? Saatnya untuk mulai bertanya pada diri Anda sendiri, tentang passion, minat, dan impian Anda di masa yang akan datang. Rasa bahagia dan puas dalam bekerja itu sangat penting. GEMINI 21 Mei - 20 Juni Umum:Andaperlulebihberanidalambersuara.Memahamisesuatutapitakberanimenyampaikannyakeoranglainakansangat disayangkan. Tidak ada salahnya memberikan arahan atau koreksi pada hal-hal yang masih kurang tepat. Hitung-hitung sebagai tambahan untuk tabungan kebaikan Anda juga kan. Karir dan Keuangan : Kemampuan Anda mengenal dan menganalisis kondisi patut diacungi jempol. Itulah alasan Anda tak mudah terpancing emosi atau membuat keputusan yang gegabah. Anda bisa melihat gambaran utuh sebuah masalah dari berbagai sisi. CANCER 21 Juni - 20 Juli Umum : Aduh, menyelesaikan dua pekerjaan dalam satu waktu sekaligus saja sudah melelahkan. Apalagi kalau ditambah dengan berbagai tambahan tanggung jawab yang lain. Minggu ini terasa berat sekali. Karir dan Keuangan : Plin-plan dalam memutuskan sesuatu adalah sikap yang wajib Anda hindari minggu ini. Sedang memegang sebuah proyek pekerjaan yang harus diselesaikan dalam waktu dekat? Atau ada tanggungan pekerjaan yang sudah tertunda dari sebelumnya? Saatnya Anda bersikap lebih tegas lagi dengan diri Anda. LEO 21 Juli - 21 Ags. Umum : Bingung menentukan pilihan? Coba deh tanya ke dalam diri Anda sendiri sebenarnya apa yang paling Anda butuhkan dan inginkan. Tak apa menggunakan waktu lebih banyak dari biasa asal Anda bisa memantapkan sebuah pilihan. Daripada salah memilih, nantinya bisa berakibat fatal. Karir dan Keuangan : Kerja nggak harus bikin Anda stres atau tertekan. Jadikan pekerjaan Anda sebagai sesuatu yang menyenangkan. Bekerja bukan semata untuk mencari uang kan? Lebih dari itu, bekerja adalah suatu bentuk aktualisasi diri. VIRGO 22 Ags. - 22 Sep. Umum : Jangan mudah keburu termakan hasutan, bujukan, atau rayuan orang lain, ya Ladies. Apa yang diyakini orang lain belum tentu baik untuk kita. Anda punya cara Anda sendiri untuk memutuskan apa yang Anda inginkan dan pilihan Karir dan Keuangan : Hati-hati dengan sikap perfeksionis Anda. Kadang kita perlu segera melakukan sesuatu dibandingkan terlalu lama memikirkan ini itu sebelum melakukan sesuatu. Ketepatan memang penting. Tapi ada kalanya kita dituntut untuk bisa cepat dan tanggap LIBRA 23 Sep. - 22 Okt. Umum : Minggu lalu, Anda memang menghadapi banyak hari buruk.Tapi jangan keburu berpikir negatif terus. Minggu ini bisa jadi lebih baik lagi kalau Anda mau mulai membuka diri. Belajar dari pengalaman yang telah lalu. Dan menempuh jalan baru dengan semangat baru. Karir dan Keuangan : Anda tahu kalau pekerjaan itu tak melulu soal uang. Tapi Anda perlu lebih banyak motivasi dan dukungan untuk bisa menemukan kepuasan dan kebahagiaan dalam bekerja SCORPIO 23 Okt. - 22 Nov. Umum : Minggu ini Anda jadi sorotan di mana pun Anda berada. Apa yang Anda lakukan mudah sekali menarik perhatian orang. Padahal tak ada niatan dari dalam diri Anda untuk menjadi bintang yang paling bersinar di tempat Anda. Karir dan Keuangan Inilah saatnya Anda menunjukkan dan membuktikan performa kerja Anda yang terbaik. Anda sudah tahu letak kemampuan dan keahlian terbesar Anda. Yang perlu Anda lakukan adalah untuk berusaha sebaik-baiknya mengasah kemampuan Anda
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
Kata Dian Sastro
Soal Film Sekuel “AADC?” JAKARTA – Fajar Bali Dikabarkan, sekuel film Ada Apa Dengan Cinta? (AADC?) akan segera diproduksi. Namun, artis peran dan model Dian Sastrowardoyo (33), pemeran Cinta dalam film AADC? , yang dirilis pada 2002, tak bersedia bercerita panjang tentang rencana pembuatan sekuel film yang juga dibintangi oleh artis peran dan model Nicholas Saputra itu. “Itu (sekuel AADC?) masih nanti, ceritanya enggak bisa di sini ya,” ucapnya sambil tersenyum ketika diwawancara di kawasan SCBD, Jakarta Selatan. Istri pengusaha Maulana Indraguna Sutowo ini menekankan, hingga kini ia masih bisa mewarnai rambutnya untuk kali pertama, karena ia tidak sedang atau tak akan segera menjalani shooting film apa pun. “Belum shooting, jadi saya masih menikmati (warna rambut baru),” tutur Dian. Jika nantinya alumnus Fakultas Sastra Universitas
Indonesia ini menjalani shooting film, ia mau tak mau harus mengecat kembali rambutnya menjadi hitam atau coklat tua alami sesuai perannya. “Makanya, nanti kalau
Dian Sastro saya masuk ke produksi film, lesai dari produk film, mungkin mungkin saya harus nge- enggak ada salahnya coba cat balik ke item atau coklat warna yang lain,” kata Dian. Sang produser film AADC?, tua yang sangat-sangat alami. Kesannya kayak enggak di- Mira Lesmana, sempat menwarnain. Cuma, kalau udah se- gunggah poster film tersebut
Tidak Ada Batas Waktu untuk Belajar bagi Once Mekel JAKARTA – Fajar Bali Once Mekel (40) merupakan salah satu musisi yang memiliki karier cemerlang dan di sisi lain juga memiliki gelar sarjana. Sebelum memutuskan untuk menjadi seorang penyanyi, Once merupakan salah satu siswa Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia. Ia pun mengaku pernah bekerja di bidang Hukum sebelum berkarier di industri musik dengan menjadi in-house lawyer. Akan tetapi, apakah akan menjadi masalah jika seorang musisi tidak mengecap pendidikan formal, Once menjawab dengan lugas, “Sebetulnya sih, kalau kita yakin belajar itu tidak mengenal waktu, usia dan kita tidak malu untuk menambah ilmu, semuanya tidak menjadi masalah”. Once memberi contoh, tidak masalah jika ada seorang anak muda berumur 19 tahun yang baru lulus SMA dan ingin langsung meniti karier musik
hingga menjadi artis. Namun, yang menjadi masalah menurut Once, adalah saat karier musisi-musisi muda ini tidak berjalan lancar, mereka kadang terlanjur malu untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang sudah pernah digeluti. Terkadang banyak yang tidak menyadari bahwa kesempatan dan waktu untuk belajar itu tidak dibatasi oleh usia. “Yang penting berani dan tidak menganggap hal tersebut
adalah sesuatu yang memalukan,” ujar Once. Menurut Once, pada akhirnya semuanya merupakan pilihan, bukan masalah pendidikan atau karier yang lebih penting, namun yang terpenting adalah mau ke arah mana kita mengejar mimpi. “Gue pun coba untuk memotivasi anak-anak muda sekarang dengan dorongan ‘ayo dong kejar mimpi kalian’,” imbuhnya.
JAKARTA – Fajar Bali Setelah lama berdomisili dan berkarir di Jakarta, kini Indah Kalalo akan pindah ke Bali. Persiapan sudah dilakukan, meski ini artinya Indah harus berjauhan dengan sang suami. “Suami tetap kerja di Jakarta. Kalau ada kegiatan di Jakarta, aku terbang ke Jakarta. Suami Senin-Jumat di Jakarta. Sekarang udah mulai pindahan. Truk-truk udah pada dipindahin ke Bali,” ungkapnya saat ditemui di Kuningan City, Jakarta Selatan, beberapa
waktu yang lalu. Kepindahannya ke Bali secara tidak langsung mengindikasikan bahwa Indah akan ‘pensiun’ jadi artis. Tampaknya karir memang sudah bukan tujuan utamanya saat ini. “Aku sekarang fokus ke keluarga aku. Untuk sekarang aku fokus untuk anak-anak. Anak udah mau 3 juga, jadi udah waktunya untuk spend time sama mereka,” lanjutnya. Meskipun demikian, jika ada pekerjaan yang mengharuskannya ke Jakarta, ia akan
menerimanya. Apalagi menurut Indah, penerbangan dari Bali ke Jakarta hanya butuh waktu 1 jam 45 menit. Bali sendiri dipilih sebagai tujuan karena alasan tertentu. “Pilih Bali karena Jakarta stuck macet, nggak ada tempat outdoor taman bermain. Kalo di Bali bisa main di alam terbuka, ke pantai. Di Jakarta banyak polusi, gak ada tempat outdoor, pohon juga nggak ada. Aku fokus untuk besarkan anak, jadi pindah ke Bali untuk sementara ini,” pungkas Indah.
FB/IST
Once Mekel
Bersiap Pindah ke Bali, Indah Kalalo Pensiun Jadi Artis?
FB/IST
dalam bentuk tanda tanya pada akun instagramnya. Dian Sastro juga pernah memajang foto serupa sekitar sebulan yang lalu ketika Hari Film Nasional.
Sean Idol Siap Kuliah S2 di Sydney JAKARTA – Fajar Bali Penyanyi jebolan Indonesian Idol, Sean, merupakan salah satu contoh penyanyi yang mampu menjalani karir dan dunia pendidikan secara seimbang. Saat ini selain disibukkan dengan jadwal promo single yang padat, ia juga sedang mempersiapkan kuliah S2-nya di Sydney jurusan Music Performances. “Aku lagi promo single dan mempersiapkan sekolah S2, dan masih nyanyi off air,” ujarnya saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Menurut Sean, ia seharusnya melanjutkan kuliahnya di Sydney sejak 3 tahun lalu. Namun karena saat itu ia sedang mengikuti kompetisi Indonesian Idol, maka kuliahnya harus tertunda. “A k u d a p a t beasiswa 2011 harusnya kuliah 2012. Karena ada kompetisi, tiba-tiba akhir tahun aku dikontak untuk beasiswanya, dan mereka kasih beasiswa S2,” jelas Sean. Sean mengaku ia siap untuk hidup mandiri saat kuliah nanti. Ia pun tergolong orang yang mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, termasuk dengan cuaca di Sydney. “Aku sudah terbiasa walau aku anak rumahan. Menurut aku, aku siap mandiri. Aku tidak akan bermasalah dengan cuaca karena di sini yang kamarnya paling dingin ya kamar aku, gampang adaptasi lah,” pungkasnya. Sean Idol
FB/IST
SAGITARIUS 23 Nov. - 20 Des. Umum : Minggu ini, Anda butuh waktu untuk sendiri. Bukan karena Anda sedang ada masalah, tapi justru untuk membuat perasaan Anda lebih baik dan bahagia dari sebelumnya Karir dan Keuangan : Wah, ada banyak hal yang berkecamuk di pikiran Anda. Mulai dari kepuasan Anda dalam bekerja, rasa nyaman di tempat kerja, dan kaitannya dengan target-target karier Anda. Mungkin Anda butuh konsultasi dengan orang yang lebih berpengalaman CAPRICORN 21 Des. - 19 Jan. Umum : Apapun yang sedang Anda kerjakan minggu ini, sebaiknya jangan dilakukan seorang diri. Jangan ragu atau sungkan meminta bantuan dari orang lain. Beban Anda akan terasa ringan saat Anda bisa bekerja dengan tim yang solid. Kunci pentingnya lagi adalah Anda harus disiplin. Karir dan Keuangan : Kemampuan mengatur, mengontrol, dan melaksanakan semua rencana bisnis perlu Anda miliki saat ini. Ada kewajiban dan tanggung jawab yang lebih berat dari biasanya. Anda harus siap dengan itu. SUMBER/VEMALE.COM
228/V/W-002
227/V/W-002
Layouter:Zohra
SAMBUNGAN TNI Harus Pensiun untuk Jadi Penyidik KPK
11
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
JAKARTA-Fajar Bali Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi Komisi Pemberantasan Korupsi Priharsa Nugraha mengatakan, anggota TNI yang ingin menjadi penyidik KPK harus melepaskan diri dari instansi tersebut. Oleh karena itu, anggota tersebut harus merupakan pensiunan TNI atau pensiun dini. “Yang dimungkinkan adalah alih status. Kalau jadi pegawai KPK, berhenti dari instansi asal,” ujar Priharsa di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (8/5). Priharsa mengatakan, pe-
nyidik KPK yang diangkat dari instansi hukum lain, maka status di tempat asalnya akan dinonaktifkan. Namun, hal tersebut tidak berlaku di TNI. Menurut Priharsa, belum ada aturan yang menyatakan bahwa TNI aktif dapat diperbantukan jadi pegawai KPK. “Kami tidak ingin ada proses yang menabrak aturan. Kalau pun ada realisasi TNI diperbantukan di KPK, regulasi dulu dipersiapkan agar tidak menabrak aturan,” kata Priharsa. Menurut Priharsa, saat ini ada sejumlah pegawai KPK yang di-
rekrut dari pensiunan TNI. Mereka ditugaskan sebagai pengawal tahanan dan bagian pengamanan. “Kepala bagian pengamanan juga dari unsur TNI yang sedang dalam proses mengundurkan diri,” kata Priharsa. Sebelumnya, Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayjen Fuad Basya menyatakan, TNI siap menugaskan penyidik terbaiknya di KPK. Pernyataan Fuad itu menanggapi wacana dari KPK yang meminta penyidik terbaik TNI untuk membongkar kasus-kasus korupsi. “TNI siap menyediakan ang-
gota bila dibutuhkan oleh KPK, baik itu untuk penyidik, penuntut dan bahkan hakim, karena kami kan juga punya Mahkamah Militer. Apapun yang diminta kami siap,” kata Fuad. Fuad mengatakan, TNI memiliki ahli hukum untuk dipekerjakan di KPK sesuai bidang-bidangnya. Fuad menjamin, anggota TNI profesional saat menjalankan tugas-tugas untuk kepentingan negara. “Prinsipnya TNI siap membantu pemerintah. KPK butuh berapa orang kami punya dan kami siapkan,” ujarnya. KP
Mantan Kepala BP Migas Priyono Jadi Tersangka Kasus TPPI
JAKARTA-Fajar Bali Mantan Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) Raden Priyono menjadi tersangka kasus tindak pidana pencucian uang yang melibatkan PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) dan BP Migas, yang kini menjadi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Besar Victor Simanjuntak menjelaskan, selain Priyono, tersangka kasus ini yang ditetapkan Polri yakni mantan Deputi Finansial Ekonomi dan Pemasaran BP Migas, Djoko Harsono; serta pendiri TPPI, Honggo Wendratmo. “Keduanya diduga menyalahgunakan wewenang dalam pe-
Raden Priyono nunjukan TPPI untuk pembelian nyidik Polri menggeledah kantor kondensat negara,” kata Victor TPPI di gedung Mid Plaza, Jalan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sudirman, dan kantor SKK Migas Jumat, (8/5). Penyidik masih di Wisma Mulia, Jalan Gatot Submemeriksa peran Honggo dalam roto, Jakarta Selatan. Kepolisian kasus ini. Seluruh tersangka akan mencari dokumen perjanjian diperiksa pada awal pekan depan. penjualan antara TPPI dan SKK Beberapa hari yang lalu, pe- Migas yang berujung kerugian
negara hampir Rp 2 triliun. Kasus ini bermula pada 2009. BP Migas menunjuk langsung TPPI dalam penjualan kondensat bagian negara. Tindakan ini dinilai melanggar keputusan BP Migas Nomor KPTS-20/BP00000/200350 tentang pedoman tata kerja penunjukan penjual minyak mentah bagian negara. Keputusan BP Migas Nomor KPTS24/BP00000/2003-S0 tentang pembentukan tim penunjukan penjualan minyak mentah bagian negara juga dilanggar. Para tersangka akan dijerat dengan Pasal 2 dan 3 UndangUndang Tindak Pidana Korupsi serta Pasal 6 Undang-Undang Tindak Pidana Pencucian Uang. Adapun hukuman yang mengancam mereka yakni pidana penjara maksimal 20 tahun dan denda maksimal Rp 1 miliar. TP
dhi, Museum Bali dan Art Centre juga tidak luput dari perhatian. Dispenda telah merancang untuk meningkatkan tarif masuk untuk wisatawan asing hingga 20-30 persen. Untuk merealisasikan rencana tersebut, Santha telah menginstruksikan jajarannya untuk segera melakukan evaluasi. “Terkait rencana peningkatan tarif, segera kami evaluasi. Khususnya tarif untuk pelajar, wisatawan asing, ataupun lokal. Kini masih didalami,” ujarnya. Sementara, selain menin-
gkatkan tarif, Dispenda juga berencana untuk menggratiskan tarif masuk untuk siswa SD dan SMP di Bali. Tujuannya, agar anak-anak semakin berminat dan memahami tentang sejarah Bali. Kelak, baik Art Centre ataupun Bajra Sandhi, diharapkan dapat bekerja sama dengan pihak sekolah. Sehingga, ruang pengetahuan dan berkesenian tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal. Sesuai dengan harapan masyarakat luas untuk mengoptimalkan peran Taman Budaya, Art Centre. Oleh karena
itu, setiap saat siswa harus diberikan ruang khusus, entah sekadar berkunjung atau menggelar pertunjukan tari secara gratis. “Kami berencana untuk memberikan tarif murah atau jika memungkinkan gratis kepada siswa SD dan SMP. Namun, sepanjang aturan memperbolehkan. Kami juga menyarankan agar Art Centre bekerjasama dengan sekolah-sekolah. Sehingga setiap saat, ada kegiatan siswa di Taman Budaya tersebut. Maka suasana akan menjadi hidup,” imbuhnya. W-019
Citrawan melakukan aksi walk out tanpa menyelesaikan persoalan. Kelian Desa Pakraman Banjar Dewa Made Suputra dan Kelian Desa Pakraman Banjar Tegeha Putu Darsana, merasa dilecehkan dengan aksi itu. Pihak desa pakraman dan krama dua desa pakraman pun langsung melakukan penyegelan di areal proyek pembangunan vila. Mereka meminta tidak ada aktifitas pekerjaan proyek untuk sementara waktu. Prajuru Pawongan Desa Pakraman Banjar, Made Suartana mengaku pihaknya sudah seringkali memberikan teguran lisan kepada pengelola proyek.
Namun teguran itu tak pernah dihiraukan, hingga akhirnya Desa Pakraman Banjar dan Banjar Tegeh, sepakat menggelar pertemuan mediasi Jumat kemarin. “Tapi tanpa solusi dan jalan keluar, malah kami ditinggalkan tanpa pamit. Karena tidak ada itikad baik, terpaksa kami melakukan penyegelan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Intinya kami menolak kalau ada akomodasi pariwisata di dekat pura,”ujar Suartana. Lebih jauh, kata Suartana, pihaknya mengaku keberatan dengan pembangunan vila milik orang asing itu hingga
menyentuh bangunan milik warga masyarakat sekitar. Ditakuti apabila terjadi musibah tentu rumah warga masyarakat sekitar yang ikut menerima dampak. “Coba lihat bangunan vila ini nempel di rumah warga. Kalau ada apa-apa kan rumah warga menjadi korban. Bahkan dalam ijin di IMB tercantum ijin mendirikan rumah, namun di lapangan yang dibangun pondok wisata,”terang Suartana lagi. Dalam surat penyegelan yang ditempel dipintu masuk vila ditandatangani oleh dua bendesa dan juga ditandatangi Kepala Desa Banjar Ida Bagus Kosala. W-008
Kementerian ini, Wagub lebih banyak memperjuangkan pembangunan infrastruktur jalan sebagai usul prioritas. Kata Wagub, peningkatan kualitas jalan sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan ekonomi masyarakat, pariwisata dan investasi khususnya di wilayah Bali Timur dan Utara. Selain itu, dia juga minta perhatian pusat untuk membantu Bali dalam mempercepat penuntasan program bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu. Usai di Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Wagub beserta rombongan menyambangi Kementerian Kesehatan. Dalam kesempatan itu, Wagub Sudikerta menyampaikan terima kasih karena pada tahun 2015, pemerintah pusat telah membantu Bali untuk pembangunan dua RS Pratama yang berlokasi di Buleleng dan Nusa Penida. Selanjutnya, dia berharap pada tahun 2016, Bali mengusulkan lagi rencana
pembangunan dua unit RS Pratama Buleleng Timur dan di Jembrana. Selain itu yang juga menjadi prioritas adalah pengadaan alat alat kesehatan untuk Rumah sakit Bali Mandara yang diperkirakan menghabiskan biaya 162 M. Sedangkan untuk pembangunan fisiknya sudah ditangani APBD Provinsi Bali dengan dana 225 M. Selain Rumah Sakit dan Alkes, sarana penunjang lainnya juga diusulkan seperti 60 unit ambulance dan 1 unit mobil keliling untuk penanggulangan HIV/AIDS. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ketut Suarjaya, semua yang diusulkan saat ini sebenarnya sudah menjadi kesepakatan dalam Musrenbang baik dari daerah maupun nasional, sehingga saat ini yang diperlukan pengawalan terhadap kesepakatan tersebut agar secepatnya bisa terealisasi. Sementara, pihak kemente r i a n b a i k Ke m e n te r i a n
Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian PU, maupun Kementerian Kesehatan pada prinsipnya menerima semua usulan yang diajukan. Namun hal tersebut memerlukan koordinasi yang baik di daerah serta kesiapan daerah dalam menerima dan merealisasikan bantuan tersebut. Mengingat koordinasi di daerah sangat penting agar tidak ada tumpang tindih usulan, dan semua diharapkan bisa diintegrasikan untuk kepentingan rakyat. “Usai kunjungan ke Kementerian ini. Selanjutnya kami berencana melakukan rapat koordinasi lagi setelah sampai di Bali untuk menyusun semua usulan secara lebih rapi dan cermat, mulai dari programprogram yang paling prioritas. Selain itu juga akan diselaraskan antara program-program Kabupaten/Kota dan Provinsi sehingga nantinya tidak ada tumpang tindih dalam pengusulan ke pusat,” tutup Wagub Sudikerta. W-019*
FB/IST
Dispenda Kaji KenaikanTarif Masuk Objek Wisata DARI HALAMAN 1 Perjuangan Rakyat Bali (Bajra Sandhi) dalam setahun disebutkan hanya mendapat pemasukan Rp 1, 8 miliar. Menurut Santha, jumlah tersebut masih dapat ditingkatkan, apabila dilakukan perombakan. Tidak hanya dengan meningkatkan tarif, tetapi dibarengi juga dengan variasi ‘menu’ hiburan yang disajikan. Sehingga wisatawan yang berkunjung tidak cepat merasa bosan. Selain Monumen Bajra San-
Bangun Dekat Pura, Vila Warga Asing Disegel DARI HALAMAN 1 itu sebenarnya sudah berkalikali disampaikan kepada Putu Citrawan, yang disebut sebagai orang kepercayaan warga negara Australia itu. Meski telah mengantongi penyanding dari warga sekitar, namun dua desa pakraman yang memanfaatkan pura itu, yakni Desa Pakraman Banjar dan Desa Pakraman Banjar Tegeha, merasa tidak pernah memberikan rekomendasi. Kemarin, dua desa pakraman itu menggelar pertemuan mediasi dengan Putu Citrawan, dan berharap ada solusi. Namun di tengah pertemuan,
Datangi Tiga Kementerian, Sudikerta Lobi Program Pembangunan DARI HALAMAN 1 hingga Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Ia tak seorang diri, turut didampingi pula oleh Kepala SKPD terkait. Selama di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Wagub Sudikerta diterima oleh Plt. Sekjen Kemendikbud, Hamid Mohamad. Dalam kesempatan tersebut, usulan Bali untuk memperoleh dukungan pendanaan guna mempercepat pembangunan SMA dan SMK Bali Mandara di Kabupaten Karangasem dan Bangli menjadi materi utama yang dibahas. Selain itu, Wagub Sudikerta juga menyinggung usulan mengenai peran serta pemerintah pusat dalam pelestarian Budaya Bali sebagai aset nasional dan sebagai daya tarik pariwisata. Selanjutnya di Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Wagub diterima oleh Dirjen Perencanaan dan Kerjasama Luar Neferi, A Hasanudin. Di
FB/IST
Terumbu Karang di Zona KKP Mulai Rusak SEMARAPURA-Fajar Bali Terumbu karang di Kawasan Konservasi Perairan (KKP) mulai mengalami kerusakan. Terumbu karang ini memang menjadi incaran wisatawan domestik dan mancanegara. Kerusakan terjadi ditengarai wisatawan yang melakukan aktivitas snorkeling tidak melengkapi diri dengan buddy snorkeling sehingga beberapa terumbu karang terinjak. Hal ini dibeberkan Kepala UPT Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan, Nusa Penida, Nyoman Karyawan, Jumat (8/5) kemarin. “Ini dilakukan para tamu yang tak
terpuji. Mereka menginjak terumbu karang. Akibatnya terumbu karang terhambat pertumbuhannya,” jelas Karyawan. Selain ulah pelaku wisata, imbuh Karyawan, ponton yang mengangkut material juga ikut andil menyebabkan kerusakan terumbu karang. Karyawan menyebutkan sampai saat ini tidak ada aturan yang mengatur ponton berjalan. “Aturannya turun dari Perijinan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan kajian dari Bappeda,” tambahnya. Karyawan berharap ada aturan yang ketat dan mencabut
ijin dive master bila terbukti menyebabkan rusaknya terumbu karang. Namun sampai saat ini dive master masih dikuasai tenaga kerja asing, sehingga peraturan mengenai diving harus disosialisasikan. Masyarakat lokal juga perlu mendapat pelatihan. Saat ini dive master masih didominasi oleh pengusaha asal Sanur, Tanjung Benoa dan Padangbai. “Kami juga meminta masyarakat ikut melaporkan bila ditemukan wisatawan yang melakukan snorkling tanpa alat kelengkapan ke UPT KKP Nusa Penida,” harapnya. W-010
JAKARTA-Fajar Bali Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengonfirmasi bahwa istri Duta Besar RI untuk Pakistan Nyonya Heri Listyawati menjadi salah satu korban meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter di Pakistan, Jumat (8/5). Kecelakaan itu terjadi pada pukul 11.45 waktu setempat. “Iya, kabar itu benar,” kata Jubir Arrmanatha di Jakarta. Sementara itu, Duta Besar RI untuk Pakistan Burhan Muhammad yang juga menjadi salah satu penumpang helikopter dikabarkan selamat. Namun, Burhan Muhammad mengalami luka-luka.
Saat ini, Arrmanatha mengatakan, pihaknya tengah melakukan komunikasi intensif dengan KBRI di Islamabad untuk mengetahui detail kecelakaan helikopter tersebut. Berdasarkan keterangan dari Direktorat Asia Pasifik dan Afrika yang diterima Antara, rombongan berangkat ke daerah utara Pakistan atas undangan Kementerian Luar Negeri Pakistan. Rombongan yang terdiri dari 32 duta besar negara asing beserta pasangan, dan 25 orang lainnya, diberangkatkan menggunakan empat helikopter. Satu helikopter berpenump-
ang 17 orang, yakni 11 warga asing, termasuk Dubes RI Burhan Muhammad dan Nyonya Heri Listyawati, serta 6 warga Pakistan, mengalami kecelakaan pada pukul 11.45 waktu setempat. Dalam helikopter tersebut, dikabarkan enam orang meninggal, yakni istri Dubes RI, istri Dubes Malaysia, Dubes Filipina, Dubes Norwegia, serta dua pilot. Berdasarkan keterangan dari Atase Pertahanan Pakistan untuk Indonesia Kolonel Muhammad Shahid Siddeeq, lokasi jatuhnya pesawat berada di pedalaman. Namun, lokasi jatuh itu bukan wilayah konflik. KP
DARI HALAMAN 1
hanya gunakan untuk aktifitas menganyam besek. Diapun mengaku amat malu terus-terusan tidur di iparnya. “Tyang tidur numpang di ipar, barengan suami dan anak, sesungguhnya saya malu,” cetusnya sembari menyebut nama kakak iparnya, Ni Kadek Rapet. Diarti mengakui kalau dirinya sudah mendapatkan bantuan beras miskin dan BPJS. Ketika ditanya soal bantuan bedah rumah, dirinya mengaku kalau dahulu pernah mengajukan. Hanya saja hingga saat ini belum ada kepastian. “Sudah lama sekali suami saya ajukan bedah rumah, namun sampai sekarang
tidak ada kejelasan”, ujar Diarti. Dia berharap pemerintah bisa cepat tanggap dan memberikan perhatian kepadanya. Dirinya mengaku sudah tak berdaya untuk mengatasi hidup, kecuali harus menggantungkannya kepada mereka yang peduli dengan keberadaannya. “Saya tidak bisa berbuat apaapa, untuk makan saja susah, saat anak dan suami sakit, untuk biaya berobat aja tak ada. Semoga ada yang mengasihani saya,” tutupnya sembari mengatakan kini dirinya harus berusaha keras untuk dapat menyekolahkan anaknya. W-002
peran dari sekaa ini,” jelasnya. Diimbuhkan, total anggaran untuk keikutsertaan kabupaten Tabanan dalam PKB mendatang hanya mencapai Rp 1,4 miliar. Ini sama jumlahnya dengan alokasi tahun lalu. Dana tersebut bersumber dari pemerintah kabupaten dan sudah termasuk bantuan yang digelontorkan dari pemerintah
provinsi yang nominalnya mencapai Rp 220 juta. “Anggaran tersebut sangat minim. Akibatnya ada 2 dari total 25 pertunjukan yang dipentaskan di PKB nanti tidak kita ikuti . Yakni, kesenian drama gong dan kesenian rekonstruksi,” terangnya. Padahal tahun lalu dua pertunjukan ini bisa diikuti Tabanan. W-004
Juanyar. Kami mengharapkan uluran tangan pemerintah untuk bisa memasang pipa induk sehingga warga masyarakat bisa mendapat air bersih milik PDAM,”pinta Mudita. M u d i t a m e ra s a h e ra n , pasalnya mata air yang dimiliki PDAM berada di Desa Juanyar namun pipa induk milik PDAM tidak ada masuk ke Desa Juanyar. “Sumur bornya ada di Desa
Juanyar namun pipa induk tidak ada,”tuturnya lagi. Terkait hal itu Mudita mengharapkan kepada Gubernur Bali agar bisa memberikan air sebagai sumber kehidupan kepada masyarakat Desa Juanyar. “Yang kami harapkan air sumber kehidupan. Mungkin pak Gubernur bisa memfasilitasi dan memberikan air bersih itu kepada kami,” tutupnya. W-008
dulu Ningrat masih minder dan malu-malu kan tidak mungkin bisa jadi juara 4. Intinya maju dulu, karena kita masih muda masih banyak hal yang perlu kita pelajari,” ucap perempuan yang bercita-cita menjadi seorang dokter ini. Setelah mendapatkan juara harapan 1, Ningrat mengaku mendapatkan tugas yang cukup berat yakni harus mempromosikan wisata Bali secara umum dan Denpasar secara khusus. Tugas barunya ini dijalani tanpa beban, karena
banyak hal baru yang dia dapatkan. “Banyak teman baru, banyak pengetahuan baru yang Ningrat dapatkan. Kalau dulu tidak punya keberanian untuk ikut TTD kan tidak mungkin bisa sampai ke titik ini. Jangan pernah takut untuk mencoba sebelum berperang, jadi jangan pernah menilai dirimu tidak bisa sebelum ada pembuktian. Kalau masih minder, kita tidak akan pernah bisa tahu sampai mana kemampuan yang kita miliki,” tutupnya. M-005
Istri Dubes Indonesia di Pakistan Tewas dalam Kecelakaan Heli
Tidur Menumpang, Andalkan Anyam Besek dari harapan untuk bisa hidup layak. Katanya dari penjualan besek hanya bisa menghasilkan sekitar Rp.20.000. Itupun tidak tetap, malah kadang seminggu hasil karyanya tak laku terjual. Menyinggung soal kondisi rumah dari warisan mertuanya, dia mengatakan bangunan tersebut sudah sangat tua. Berdinding gedek dan berlantai tanah. Dengan usia bangunan sudah tua, dia mengaku tak nyaman tidur di tempat itu. Di bangunan warisan itu dia
Tabanan Absen Dua Pertunjukan di PKB DARI HALAMAN 1 dukungan dari masyarakat, baik materi maupun keinginan untuk melestarikan senibudaya Bali ini. “Jumlah dana terbatas. Di beberapa pertunjukan nanti dana yang digelontorkan untuk sekaa atau seniman ini kurang, sehingga dibutuhkan
Warga Desa Juanyar Minta Air Bersih DARI HALAMAN 1 Hal itu diungkapkan Made Mudita Jumat (8/5) kemarin. Kata Mudita, pihaknya mulai cemas sejak musim kemarau tiba, lantaran air bersih sangat sulit didapat oleh warga. “Sekarang saja di musim penghujan kami harus mencari air bersih ke pipa sumur bor milik PDAM. Karena pipa induk tidak ada di Desa
Melawan Minder
DARI HALAMAN 1
Ningrat mulai akrab dengan ajang pemilihan seperti Teruna Teruni Denpasar. Pernah menjadi Runner up 1 Teruna Bagus Teruni Jegeg Smansa 2013 merupakan salah satu langkah perempuan yang mengaku memiliki hobi membaca ini. Setelah itu, dirinya mulai berani mengikuti ajang Teruna Teruni Denpasar. “Setelah itu iseng ikut TTD. Ternyata masuk 10 besar bahkan jadi juara harapan 1. Kalau
Layouter: dejerie
POLITIK
12
FAJA R BALI
SABTU, 9 MEI 2015 l Tahun XV
Pemkab, KPU dan Panwaslu Badung Teken MoU NPHD
Suara PARLEMEN Kader PAN Siap Masuk Kabinet MEDAN-Fajar Bali Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional, Zulkifli Hasan, menyatakan bahwa kadernya siap menduduki posisi Kabinet Kerja di tengah isu reshuffle. Zulkifli memiliki alasan sendiri terkait kesiapan tersebut. “Kal a u ka d e r PA N d i m inta apapun (termasuk FB/IST masuk kabinet). Kami Zulkifli Hasan siap untuk bangsa dan negara,” kata Zulkifli, di Medan, Sumatera Utara, Jumat 8 Mei 2015. PAN memang santer disebut, akan mengisi jabatan menteri setelah Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle dalam waktu dekat. Meski begitu, Zulkifli mengklaim jika nanti kadernya diminta menjadi menteri, tapi PAN tidak bergabung dengan koalisi pemerintah. “PAN tetap di luar pemerintahan,” katanya. Menurut dia, PAN tidak harus menjadi partai pendukung pemerintah. “Di luar pemerintahan itu tidak kalah terhormat,” kata Ketua MPR ini. Menurut dia, dalam sistem pemerintahan di Indonesia terutama, persoalanreshuffle adalah hal yang akan terjadi. “PAN ini mitra kritis. Suatu yang keniscayaan, wajar. Ada evaluasi,reshuffle, wajar,” katanya. VC
Rekrutmen PPK Karangasem, 16 Orang Tak Lolos Tes Tulis
AMLAPURA-Fajar Bali Rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang dilakukan KPU Karangasem dalam rangka persiapan Pilkada Karangasem 2015 memasuki tahap seleksi peserta. Dari 90 orang yang mengajukan permohonan menjadi PPK, 74 orang dinyatakan lolos tes tertulis, sedangkan sisanya 16 orang dinyatakan tidak lolos, tiga orang diantaranya tidak hadir tanpa keterangan saat di lakukan tes tertulis di kantor KPU Karangasem, Jumat (8/5) kemarin. Ketua KPU Karangasem, I Made Arnawa mengatakan, untuk proses seleksi tes wawancara sendiri bakal dilakukan selama dua hari, dari tanggal 10 hingga 11 Mei nanti. Tes wawancara sendiri di bagi dalam dua gelombang. Selanjutnya akan diciutkan menjadi 40 orang sesuai kebutuhan. “Kita membutuhkan lima orang di masingmasing kecamatan,” ujar Arnawa. Arnawa juga mengaku, yang lolos dalam tes tulis ini, untuk masing-masing Kecamatan semestinya 10 orang. Jika kurang dari itu, pihaknya akan langsung melakukan tes wawancara, dan diciutkan menjadi masing-masing 5 orang tiap Kecamatan. “Rencananya besok (hari ini) kita umumkan para peserta yang lolos untuk mengikuti seleksi selanjutnya, setelah itu baru akan dilakukan tes wawancara,” ujarnya. Pun disebutkannya, 16 orang yang tidak lulus dalam tes tulis, masing-masing 6 orang dari Kecamatan Abang, 7 orang dari Kecamatan Karangasem, dan satu orang dari Kecamatan Bebandem, Kubu dan Sidemen. “Kita seleksi yang benar-benar memiliki kemampuan, sehingga harapan kami untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada nanti juga tergantung pada mereka,” ujarnya lagi. W-016
Badung Anggarkan 33,6 M Lebih Untuk Pemilukada Secara resmi, Pemerintah Kabupaten Badung bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Badung melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dalam rangka Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Badung tahun 2015, di Puspem Badung, Jumat (8/5). Untuk penyelenggaraan Pemilukada Badung 2015, Pemkab Badung menganggarkan dana sebesar Rp. 33,6 M lebih. Dana tersebut terbagi, untuk KPU mendapat dana Rp. 19,5 M lebih, Panwaslu menerima Rp. 5,2 miliar dan untuk anggaran keamanan sebesar Rp. 8,7 M lebih.
MANGUPURA-Fajar Bali Penandatanganan ini dilakukan oleh Bupati Badung A. A. Gde Agung bersama Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula dan Ketua Panwaslu Badung I Ketut Arka. Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta, Ketua Komisi III DPRD Badung I Nyoman Satria, Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Forum Koordinasi Pempinan Daerah Kab. Badung serta pimpinan SKPD Badung. Bupati Gde Agung mengatakan bahwa pemilukada Badung pada 9 Desember 2015 akan berbeda dengan pemilukada sebelumnya. Karena pemilukada akan dilakukan serentak dengan 260
kabupaten/kota dan 9 provinsi di Indonesia. Tentunya hal tersebut memerlukan kesatuan energi antara penyelenggara pemilukada baik itu KPU dan Panwaslu dengan Pemkab Badung dan aparat keamanan sehingga pelaksanaan pemilukada dapat berlangsung dengan baik dan sukses. Lanjut dijelaskan, sesuai dengan amanat UU No. 8 tahun 2015 mengenai pendanaan pilkada, Pemkab Badung telah mengakomodir seluruh proposal pengajuan dana yang dibutuhkan KPU dan Panwaslu. “Dana untuk KPU dan Panwaslu ini merupakan hibah dari Pemkab kepada Pusat melalui KPU dan Panwaslu,” jelas Bupati. Selain KPU dan Panwaslu,
FB/HERY
Pemerintah Kabupaten Badung bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Badung melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dalam rangka Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Badung tahun 2015, di Puspem Badung, Jumat (8/5) kemarin. Pemkab Badung juga menganggarkan dana untuk pengamanan dari TNI/Polri. Bupati mengharapkan penggunaan anggaran tersebut harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan menggunakan azas efektif, efesien, transparan, mengingat pagu anggaran ini bersifat indikatif dan sisa anggaran agar dis-
etorkan kembali ke kas daerah. “Oleh karena itu, salah satu persyaratan bahwa NPHD wajib dilampirkan fakta integritas dari penerima hibah. Dan kami harapkan kepada penyelenggara pemilukada agar pencairan dilakukan secara bertahap,” imbuh Bupati. Pada kesempatan tersebut Bupati Gde Agung juga menginginkan diakhir masa
Ngurah Gede, Jumat (8/5) di ruang sidang DPRD setempat, kemarin. Peresmian PAW kemarin juga dihadiri Walikota. Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, Wakil Walikota, IGN, Jaya Negara, serta seluruh Kepala SKPD di lingkungan Pemkot Denpasar, pimpinan partai politik, Ketua KPU Kota Denpasar, Gede John Darmawan. Walikota IB. Rai Mantra mengharapkan Sutama dapat secepatnya menyesuaikan diri, sehingga dapat mengemban tugas sebagai wakil rakyat. Selain itu agar dapat menjalin komunikasi dengan jajaran eksekutif yang selama ini telah terjalin sinergitas yang baik. Ditemui Usai dilantik, Sutama
mengaku belum bisa berkomentar banyak. Selain karena memang baru menjadi anggota. “Saya akan berusaha secepatnya menyesuaikan diri, sehingga dapat menjalankan tugas sebagai wakil rakyat, serta menyuarakan aspirasi rakyat yang saya wakili,” ucap Sutama. Mantan Kepala Desa Peguyangan Kaja ini pun menyampaikan terimasih kepada induk partainya, PDI Perjuangan yang memberi kesempatan dan kepercayaan untuk mengisi kursi dewan yang ditinggalkan Wayan Darsa. Sebagaimana diketahui, proses PAW anggota DPRD Kota Denpasar Wayan Darsa yang meninggal pada Jumat 8 Januari
jabatannya dapat mengantarkan badung untuk mewujudkan pemilukada yang berkualitas dan berintegritas. Untuk itu diharapkan penyelenggara pemilukada, masyarakat dan pihak terkait dapat melibatkan diri untuk berkonsentrasi dalam mewujudkan pemilukada yang berkualitas dan berintegritas. R-014*
Sutama Resmi Gantikan Darsa
FB/CAR
LANTIK PAW-Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede menyematkan ‘Sinye’ kepada Wayan Sutama saat Sidang Paripurna istimewa peresmian pengangkatan pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD Kota Denpasar mengantikan (alm) Wayan Darsa DENPASAR-Fajar Bali Kader PDI Perjuangan asal Peguyangan, Denpasar Utara, Wayan Sutama, S.Sos., resmi dilantik menjadi anggota DPRD Kota Denpasar, menggantikan Almarhum I Wayan Darsa, S.Sos..
Peresmian pengangkatan pengganti antar waktu (PAW) anggota DPRD Kota Denpasar masa bakti 2014-2019 dilakukan melalui sidang Paripurna istimewa DPRD Kota Denpasar, yang dipimpin Ketua DPRD, IGusti
Penyerahan Buku Tabungan Juara T-Shirt Painting Competition Fajar Bali
lalu, disikapi PDIP dengan menetapkan Wayan Sutama sebagai penggantinya sesuai ketentuan yang berlaku. Sutama saat pileg lalu memperoleh suara setingkat di bawah (alm.) Wayan Darsa. Hal itu juga dibenarkan ketua KPU Kota Denpasar, Gede John Darmawan, bahwa pengganti mantan ketua DPRD Kota Denpasar periode 2004-2009 itu adalah caleg yang memperoleh suara terbanyak berikutnya. Berdasarkan hasil rekapan suara di daerah pemilihan (dapil) Denpasar Utara untuk PDIP, suara terbanyak setelah (alm) Wayan Darsa adalah Wayan Sutama yang memperoleh 1844 suara. R-004
Sampai Ketemu Lagi di Event Tahun Depan !!! DENPASAR-Fajar Bali Panitia Event T-Shirt Painting Competition Fajar Bali bersama BPD Bali menyerahkan buku tabungan bagi para pemenang, di kantor Harian Umum Fajar Bali, Jumat (8/5). Hadiah tersebut diserahkan langsung oleh Pimpinan Fajar Bali bersama Ibu Ni Ketut Kawi, selaku Kepala Bagian Dana dan Jasa BPD Bali cabang Renon. Sebelum proses penyerahan buku tabungan, Direktur Utama Fajar Bali, IGA Galuh Ardhaningrat berkesempatan mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang, dan mengucapkan terima kasih atas keikutsertaan seluruh peserta lomba lukis yang baru pertama kali dilaksanakan Fajar Bali ini.
“Kami segenap Panitia Event-T-Shirt Competition Fajar Bali mengucapkan terima kasih untuk seluruh peserta yang mengikuti lomba ini. Dan khusus untuk para pemenang, semoga ini menjadi motivasi untuk kedepannya bisa terus berkarya di seni lukis. Dan sampai bertemu kembali pada event berikutnya di tahun depan,” ujar Dirut Fajar Bali didampingi Pimpinan Umum Fajar Bali, IGM Wisnu Mataram. Sementara itu, Ni Ketut Kawi selaku Kepala Bagian Dana dan Jasa BPD Bali cabang Renon menjelaskan, dukungan BPD Bali dalam event T-Shirt Painting Competition Fajar Bali menjadi salah satu bagian bentuk perhatian BPD Bali terhadap perkembangan dunia
seni di Bali. “Dukungan kami (BPD Bali) juga menjadi salah satu dari rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) BPD Bali ke-53. Dan untuk para pemenang, kami ucapkan selamat. Jangan berhenti untuk terus mengembangkan seni di Bali, ” jelasnya. Sebagaimana diketahui, di Event T-Shirt Painting Competition Fajar Bali terbagi atas 3 katagori, Katagori A (SD Kelas 1-3), Katagori B (SD Kelas 4-6) dan Katagori C (SMP). Masingmasing mendapatkan buku Tabungan dari BPD Bali senilai Rp 3 juta untuk Juara I, Juara II mendapatkan tabungan Rp 2 Juta, Juara III Rp 1 Juta, Juara Harapan I Rp 700 ribu, Juara Harapan II Rp. 600 ribu, Harapan III Rp 500 ribu. R-014
FB/REDY
FB/REDY
FB/REDY
Pimpinan Fajar Bali, Dirut IGA Galuh Ardaningrat, Pimpinan Umum Fajar Bali IGMA Wisnu Mataram bersama Ibu Ni Ketut Kawi, selaku Kepala Bagian Dana dan Jasa BPD Bali cabang Renon, menyerahkan hadiah berupa buku Tabungan kepada pemenang T-Shirt Painting Competion Fajar Bali 2015
Layouter: Wiadnyana