FAJAR BALI EDISI 12 MEI 2016

FAJAR BALI

Ingin Berlangganan Ingin Berlangganan

Harian Umum

LI

FAJA R BALI

FAJA R BA SABTU,

2016 2 APRIL

Selamat

l Tahun

Hub : Tim

Sirkulasi

0361 - 411283/ 761 123438 087

Harian Umum

XVI

Pagi

r Pak Gubernu

JKBM Jangan an Dihentik pereko-

LESUNYA sannomian Indonesia pada gat berpengaruh tingkat kesejahteraan Begitu masyarakatnya. bisnis cajuga dengan langsung ortering secara imbasnya,ototerkena deran berkurang bagi penghasilan juga FB/DONY matis catering karyawan Hal itu diJuliati berkurang. catering karyawan Juliati (31) yang alami oleh Jawa Timur Jidekoh Tabanan.

Banyuwangi,Wanasari Blodan, Warga asal warga Banjar Tabanan ini sankini sebagai Kecamatan berkurang Desa Wanasari, penghasilannya Meski degat merasakan perekonomian. karena beban karena lesunya masih bersyukurterutama ketika mikian, ia berobat ke sedikit berkurang hidupnya pada masalah biaya dihadapkan adanya Jarumah sakit. terbantu karena (JKBM). “ Ia merasa Bali Mandara adanya JKBM,” minan Kesehatan terbantu dengan KE HAL. 11 Kami sangat

FB/IST

Said didampingi i ESDM Sudirman Jumat (1/4).

PERESMIAN-Menter Bangli, Kintamani, nelokan,

DOMPET Dana Punia

Bali : (Izin Gubernur P/2014)

460/08928/III/BPMBali yang sebagian masyarakat bantuan, atas izin BPMP/2014, UNTUK membantu dan memerlukan Bali 460/08928/III/ masih miskin Umum Fajar Bali Nomor: Gubernur 27 Maret 2014, HarianProvinsi Bali, BK3S Daerah Tertanggal: dengan Pemerintah membuka bekerjasama dan PT. Bank Pembangunan 2 April 2014 Bali untuk Provinsi mulai tanggal yang terbuka(natural) Bali terhitung Punia Fajar Bali, uang/barang Dana ini, dengan Dompet Anda berupa melalui dompet Indra Jaya umum. Bantuan kami terima Umum Fajar Bali Jl. atau lainnya, dapat Harian (0361) 411283 ke Kantor langsung Kaja Denpasar Telpon 050.02.02.02377-7 No.8 Ubung BPD, Nomor rekening:BALI UTAMA PRESS. melalui Bank ARTHA MEDIA FAJARmuat di Surat Kabar PT. akan secara atas nama anda kami kami salurkan Semua bantuan saatnya nanti, yang memerlukan. dan pada Bali barang Fajar Bali, masyarakat uang maupun secara baik berupa terbuka kepada bantuan, tangan pertanggungjawabkan Penyaluran mohon uluran akan kami (natural), bulan sekali. Kami anggota masyarakat 3 bersama, rutin tiap dapat membantu tangan kita Anda, untukmemerlukan uluran apa yang kita miliki. dari sebagian yang masih dengan menyisihkan Penerbit 427,142,500 Terima kasih.

Geopark

Museum

Geopark

Batur di

Geowisata di

Bali Cokorda

Ngurah Pemayun

n acara Batur Batur DiresmikaPemayun, saat menghadiri Geopark

suatu kenisMenjadi indah pendukung. yang alamnya mengembangcayaan, Bali bergunung-gunung ini.

Museum

Geopark

Batur, Pe-

Batur

kawasan

Batur yang Geopark melengMuseum hari ini, akan Destidiresmikan Batur sebagai kapi Kawasanyang mengedepankan sekanasi Wisata,lingkungan, yang obyek sebagai alam dan

FAJA R BALI

bentuk Peresmian Museum Geopark Ba- kan Geowisata Bali sangat ber- ligus diharapkan KeBangli, Menurutnya memiliki Gunung wisata pendidikan.

Batur sebagai mem- di kawasan Museum hanya itu, Kintamani, yang Geopark daerah, Tak hanya sebagai bagian bangga, karena kalderanya tur, Penelokan, Museum kemajuan Museum Kaldera Babaik Pemprov Jumat (1/4). Gubernur PastiPusat bagi Batur dengandan sudah dikuku- beradaan Keberadaan Geopark Pemerintah Pemerintah daerah salah satu sangat indah, oleh Gubermenata Lebih jauh dunia ONESCO integral dari dukungan peman- hkan oleh badan Kaldera Batur” tur, juga diharapkan mendukung bagi lebih serius alam ka mengemukakan akan motivasi Bangli untuk kawasan wisata berikan tahun 2012. nur Pastikakawasan wisata KinBatur adalah sebagai “Geopark upaya mengoptimalkan Pemkab Oktober sebagai ini dapat faatan alam kawasan keberadaan menyeluruh. wisata berbasis pada bulan merupakan Geopark Bali maupun museum 11 sebagai ba- tamani secara Geowisata. Kaldera Batur wisata Kintamani, nantinya KE HAL. dan kesejahter- mengembangkan erat alam, atau di Indonesia, Network kawasan Sehingga pertama Geowisata kemajuan Geopark umum. bentang di Dunia. nyata bagi pelestarian gian dari World terbaik Bali secara Pengembangan manfaat dengan peningkamasyarakat memberikan yang kaitannya dan upaya fasilitas (WGN).

Bangli dan sambutannya Dae- lingkungan tambah dengan aan masyarakat tika dalam tan nilai Sekretaris

Museum

Bali GuBANGLI-Fajar disampaikan PasDemikianMade Mangku bernur Bali

366,478,506 60,663,994

Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Saldo Total Sisa

Sekda Provinsi

Kembangkan

saat Peresmian

Rona

Lita Adnyani

Cita-cita Jadi Jaksa

manis GA D I S 27 Mei kelahiran terke1996 ini san pendiam, balik namun di itu ia sifatnya pemenyimpanbegitu sona. Lita,disapa ia akrab tercatat saat ini maha sebagai V siswa semester Hukum Fakultas MahenUniversitas Denpasar. dradatta 2015 Pada tahun lalu ia mengikuti ajang pemilihan KamPutra-Putri dan Bali, pus Ajeg menjadi terpilih Puteri Kampus “Saya Ajeg Bali. mengisenang bisatersebut kuti ajang hal karena banyak saya dabaru yang Saya merapatkan. sakan kebersamaan yang antar anggota 11 KE HAL.

oleh dibacakan Bali, Cokorda Ngurah rah Provinsi

g Gerakan Dewan Dukuna FBN Bali Anti-Narkob

Golkar DPD I Partai Sekretaris ini berharap agar terBali provinsi lebih berkonsentrasi FBN Bali penanggulangan bahaya hadap program mengantisipasi narkoba, serta gerbrakan peningFB/IST melalui HIV/AIDS kerakyatan katan ekonomi pada gerakan entrepreneur. narkoba agar turun.

“Pengguna mencoba-coba, umum diharapkan Penhanya awalnya menjadi pelaku. perlu Tarif angkutan kemudian lain yang kasus yakni yakit masyarakat sepperhatian mendapat yang faktanya juga itu HIV/AIDS, gunung es. Untuk erti puncakmemberikan dukungan ini kaDPRD Baliprogram seperti nyata melalui keputusan masalah terhadap waktu karena harus digelar dalam rena ini sebetulnya KE HAL. 11 rapat yang Bali FB/DOK Darat bahwa peDENPASAR-Fajar Angkutan pe- dekat. menjelaskan umum Dia Organisasi Sugawa Korry Bali mengkaji umum nyesuaian tarif angkutan angkutan (Organda)tarif angkutan pada tarif tarif nyesuaian kebijakan pemerin- itu berlaku“Sedangkan kalau `stakeharga bahan ekonomi. menyusul itu keputusan tah menurunkan jenis premium nonekonomi, harga ucapnya. masingbakar minyak penurunan bahwa bersubsidi per liter. holder`,” Menyusul dan solar Rp500 angkumenambahkan juga kapasitas masing sebesar tarif BBM, Eddy padahal Perhubungan Bali Ketut Kementerian hingga 2011, bertambah kurang “Akan ada penyesuaian tarif angkutan Ketua Organda penjara hanya di Denpasar, akan menurunkan persen. tan,” kata di Jadua persen. menurut Sistem Eddy Dharma Putra demikian, umum sekitar tiga KE HAL. 11 dari lama.

2015, DirekbesaICJR Su(1/4). Meski “Pada Juli Dalam keterangannya Bali Eksekutif ada Jumat belum mengetahui itu Justice Re- karta, Direktur Eddyono menga- Database Pemasyarakatan JAKARTA-Fajar tarif angkutan di pihaknya Criminal pihaknya, torat Jenderal Pemasyarakatan Institute menilai lembaga priyadi Widodo yang tersebar 11 ran penyesuaian dua pengamatan dan rumah KE HAL. form (ICJR) 178.063 penghuni takan dari bertambah sudah men- penghuni penjara71.500 menjadi pemasyarakatan dari tahanan Indonesia tahun 2004 yang mengkhakali lipat orang pada galami situasi 144.000 karena overkapakuat. watirkan sedikitnya yang tidak telah berlangsung menyebutkan sitas yang ditekankan Dia di menje- ada 13 aspek yang ucapnya. antinarkoba lebih lanjut edukasi masyarakat Suastawa selama tiga bulan 29 dalam ekonomi, spiritual, menangkap antaranya laskan bahwa kesejahteraan, pihaknya terakhir, 25 orang di antaranya di marjinal, bahwa tersangka, di daerah perdesaandan hingga pendidikan. hasil survei Dia mengungkapkan ditangkap Buleleng, Badung Bali berdasarkan UniversiNasional Kabupaten DENPASAR-Fajar bersama sekitar ini catatan dilakukan itu saat Badan Narkotika Bali menginyang Gianyar. tahun 2015, atau (BNNP) “Semua tersangka proses hukum. tas Indonesia warga di Bali Provinsi sosialisasi pencegahan rehadaerah persen yang terjerat tengah menjalani tensifkan yang menjalaniadalah 2,01 61.353 orang yang menyasar jumlah sekitar Tidak ada narkoba dengan menggandeng Ia menilai karena mereka narkoba. terus bertambah bilitasi ucapnya. perdesaan ggen- kasus masih ditanga l i, B ri pengedar,” sosialisasi telah saja tersebut tokoh masyarakat. pelaku yangtahun ke B NNP B Gede Meskipun namun masih Ke p a l a dari karena jumlah (Pol) Putu Jumat kasus narkoba, kap juga bertambah car dilakukan adir Jenderal di Denpasar, upaya hal tersebut tahun. AN bahwa banyak ditemukan Suastawa menyatakan hidup r.bali mengingat Suastawa (1/4), menyatakan kesejahteraan FB/IST dilakukan menyangkut join facebook.com/faja tersebut sudah mulai marak cukup Dejerie Layouter: narkoba di daerah yang meSuastawa ditemukanperkotaan. “Kami Putu Gede Jenderal (Pol) jauh dari paket per kabupaten Brigadir miliki 10 desa pakraman 2016,” dengan menyasar sampai Mei yang digelar

Bali I NyDENPASAR-FajarDPRD Bali Wakil Ketua Korry menerima DPW Forum oman Sugawa pengurus provinsi Bali, audiensi (FBN) Jumat (1/4) Bela Negara DPRD Bali, tersedi gedung Pada kesempatan kemarin.

Korry memberikan isu but, Sugawakhusus terhadapyang perhatian narkoba FBN pemberantasan unggulan program menjadi Bali. permasalahan ibarat guMenurutnya, di Bali ini tampak narkoba permukaannya besar nung es, di bawahnya kecil namun menyasar hingga tapi tidak sekali, bahkan ke kampung-kampung kelihatan.

Organda Kaji n Tarif Angkuta Penyesuaian

Dinilai Indonesia Lapas di hawatirkan Mengk

BNNP Bali

FB/IST

Intensifkan

Narko Pencegahan

ba

Hub : Tim Sirkulasi

0361 - 411283/ 087 761 123438

026/VI/W-020

ONLINE:

www.fajarbali.com

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

Inspektorat Ungkap Temuan BPK di SKPD

Selamat Pagi

Pak Gubernur Mohon Modal Usaha Jaje Bali PENGUSAHA kecil biasanya terkendala persoalan modal ketika ingin meningkatkan volume usaha. Seperti usaha membuat kue (jaje) Reta Bali yang dilakoni Dewa Ayu Nyoman Asri (37) di Dusun/ Desa Sulahan, Susut, Bangli. Usaha yang dilakoni sejak 12 tahun lalu ini terkesan jalan di tempat.

Bila dirinya harus menghentikan usahanya, bakal semakin sulit untuk kelangsungan hidupnya. Karena belum punya skill lain. Lalu bila harus dilanjutkan, kini KE HAL. 11

FB/IST

EVALUASI-Rapat kerja evaluasi pelaksanaan program/kegiatan pembangunan Provinsi Bali Triwulan 1 Tahun 2016 di Gedung Wiswa Sabha Utama.

FB/SUMERTA

Pengerajin kue (jaje) Reta Bali, Dewa Ayu Nyoman Asri.

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/ III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum.

Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

433,352,500 366,478,506 66,873,994

BEDAH RUMAH DANA PUNIA PEMBACA FAJAR BALI

Wabup Kembang Dukung Hukuman Kebiri NEGARA-Fajar Bali Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan mendukung hukuman kebiri, bagi pelaku kejahatan seksual terhadap anak-anak.

Hal tersebut ia sampaikan usai bertemu Kapolres Jembrana Ajun Komisaris FB/DOK Besar Djoni Widodo, yang Kembang Hartawan khusus membahas kejahatan seksual terhadap anak-anak di kabupaten tersebut, Rabu (11/5).

“Kami akan bersurat kepada presiden, untuk mendukung diterbitkannya peraturan pemerin-

KE HAL. 11

026/VI/W-020

ONLINE: www.fajarbali.com

KE HAL. 11

Sulinggih Jadi Saksi Kasus Dana Punia

Sebut Dana Punia Boleh untuk Pendidikan Sidang kasus korupsi dana punia dengan terdakwa Prof. I Made Titib dan Praptini, Rabu (11/5) kemarin kembali dilanjutkan. Sidang masuk pada agenda pemeriksaan saksi meringankan. Saksi yang hadir untuk memberi kesaksian adalah, Ida Pandita Mpu Jaya Acharya Nanda.

DENPASAR-Fajar Bali Pandita ini menjadi saksi meringankan untuk kedua terdakwa. Dihadapan majelis hakim pimpinan Dewa Suardita dan JPU Gede Arthana dkk, saksi mengutarakan banyak hal. Salah satunya adalah dana punia yang dipungut dari mahasiswa IHDN Denpasar masuk dalam bhisama.

Tapi ketika ditanya soal hukum nasional, yakni soal pungutan berdasarkan SK, menurut Ida Pandita Mpu, bahwa SK dapat memperkuat bhisama tersebut. Saksi tidak bisa menjawab

saat ditanya mengenai adanya dua SK dengan nomor yang sama tetapi isinya yang berbeda.”Saya tidak tahu soal adanya SK ganda,”terangnya.

Jaksa kemudian bertanya kepada saksi terkait pembelian aksesoris mobil, service mobil dan biaya TV kabel apakah boleh menggunakan dana punia. Ditanya begitu, saksi menjawab tidak dibenarkan.

“Intinya dana punia tidak boleh diperFB/REDY gunakan di luar peruntukan,”ujarnya. SAKSI-Sidang lanjutan kasus dana punia IHDN dengan Namun, kata saksi jika dana punia menghadirkan saksi yakni Ida Pandita Mpu Jaya Acharya KE HAL. 11 Nanda di Pengadilan Tipikor, Denpasar, Rabu (11/5).

Aziz Prioritaskan Kader Perempuan JAKARTA–Fajar Bali Aziz Syamsuddin bisa jadi satu-satunya calon ketua umum Partai Golkar yang terangterangan mengumbar programnya untuk kader wanita Golkar. Prioritas terhadap perempuan Golkar demi menjadikan partainya semakin modern, bermartabat, demokratis dan mempunyai inovasi dalam menciptakan kemajuan.

“Kalau saya terpilih menjadi ketua umum Partai Golkar saya akan mengutamakan kader sendiri maju di pemilihan politik. Saya juga prioritaskan perempuan juga untuk maju,” ujar Aziz saat kampanye dan sosialisasi visi misi caketum Golkar Zona II (Jawa), di SuraKE HAL. 11

Foto kiri: Keluarga miskin Md Astra Widiasa, Dusun Allasari, Desa Pacung, Kubutambahan Buleleng. Foto kanan: serah terima Bedah Rumah oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika, tanggal 15 November Tahun 2014.

DENPASAR-Fajar Bali Rapat kerja evaluasi pelaksanaan program/kegiatan pembangunan Provinsi Bali Triwulan I Tahun 2016 di Gedung Wiswa Sabha Utama, Rabu (11/5) kemarin tak hanya membahas mengenai rencana peralihan kewenangan pengelolaan SMA/SMK dari Kabupaten/Kota ke Provinsi Bali. Gubernur Bali, Made Mangku Pastika juga menyoroti mengenai upaya Pemprov untuk mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Mengingat, tahun ini temuan BPK di sejumlah SKPD di lingkungan Pemprov Bali mencapai angka 508.

Temuan-temuan tersebut dipaparkan oleh Inspektorat Provinsi Bali, Ketut Teneng. Dalam laporannya diungkapkan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan

PN Denpasar Sidangkan Gugatan Disel

Hakim Beri Waktu Mediasi 30 Hari

FB/EDO

WAWANCARA-Azis Syamsuddin bersama Rita Widyasari dan Bowo Sidik Pangarso saat diwawancara media.

Gubernur Ancam Ganti Seluruh Jajaran Dishub Jembatan Timbang Masih Bermasalah DENPASAR-Fajar Bali Jajaran Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishub Infokom) Provinsi Bali telah berkantor di UPT. Jembatan Timbang Cekik, Kabupaten Jembrana sejak Senin (9/5) lalu. Meski demikian Gubernur Bali, Made Mangku Pastika nampaknya belum puas, mengingat hingga Rabu (11/5) kemarin diinformasikan masih ada oknum yang menerima uang ‘liar’ sebesar Rp 50 ribu.

Dalam rapat kerja evaluasi

KE HAL. 11

FB/DOK

Made Mangku Pastika

pelaksanaan program/kegiatan pembangunan Provinsi Bali Triwulan 1 Tahun 2016 di Gedung Wiswa Sabha, Gubernur Pastika kembali menyoroti permasalahan di UPT. Jembatan Timbang Cekik. Katanya, meski seluruh jajaran Dinas Perhubungan telah dikerahkan, tapi belum juga sukses menuntaskan permasalahan tersebut.

Dirinya kembali akan melakukan evaluasi di UPT tersebut. Bahkan, bukan hal yang mustahil apabila permasalahan ini tidak kunjung dituntaskan, maka seluruh jajaran di Dinas Perhubungan Informasi dan

DENPASAR-Fajar Bali Wayan Disel Astawa nampaknya tidak terima dipecat sebagai sebagai kader PDI Perjuangan (PDIP). Buktinya atas pemecatan itu, dia mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Sidang digelar Rabu (11/5) kemarin. Sementara PDIP sebagai pihak yang tergugat melawan Disel dengan mengerahkan 17 orang pengacara.

Sementara Disel sendiri dalam menghadapi kasus ini hanya didampingi oleh tiga orang pengacara, salah satunya adalah Nyoman Karsana.

Tapi selain didampingi 3 pengacara, Disel juga mendapat dukungan dari puluhan simpatisan. Dalam sidang hadir pula ayah Disel, Nyoman

Wayan Disel Astawa

FB/IST

Tang. Dia mengatakan, anaknya sudah berjuang untuk PDIP sejak tahun 1971.

“Anak saya berjuang di PDI sejak 1971,”ujar Tang. KE HAL. 11

KE HAL. 11

Pastika Kirim Bantuan untuk Wayan Tes Asal Amed

AMLAPURA-Fajar Bali Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali di bawah kepemimpinan Gubernur Made Mangku Pastika dan Wakil Gubernur Ketut Sudikerta terus berupaya untuk mengentaskan kemiskinan di Pulau Dewata.

Hal tersebut merupakan komitmen dari program Bali Mandara yang dicanangkan Pemprov Bali. Kali ini, Gubernur Pastika mengutus tim dari Biro Humas Setda Provinsi Bali untuk meninjau dan memberikan bantuan kepada I Wayan Tes (56) asal Banjar Amed, Desa Purwakerti, Abang, Karangasem, Rabu (11/5).

Wayan Tes saat ini harus berjuang keras sendirian menghidupi tiga anak-anaknya setelah ditinggal

FB/IST

BANTUAN-Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui Biro Humas memberikan bantuan pada Wayan Tes asal Amed.

oleh sang istri 14 tahun yang lalu untuk menikah kembali dengan orang lain. Untuk menyambung hidup, ia berjuang keras dengan mengandalkan jadi kuli panjat pohon kelapa dengan menerima uang Rp 5000 sekali petiknya.

Karena kondisi rumahnya yang sudah tidak layak huni lagi, Wayan Tes beserta anaknya numpang di rumah sang adik (Alm) Nyoman Menu. Menurut informasi yang diperoleh dari aparat desa setempat, Wayan Tes memang termasuk KK Miskin.

Pada tahun 2015, sebenarnya Wayan Tes sudah masuk dalam daftar yang diajukan untuk menerima bantuan program bedah rumah. Namun saat dilakukan Layouter: Dejerie

verifikasi oleh tim dari Provinsi Bali, Wayan Tes dinyatakan tidak lolos karena yang ditunjukkan saat itu bukan rumahnya sendiri melainkan rumah saudaranya yang termasuk layak huni.

Tim dari Biro Humas Setda Provinsi Bali yang dalam kesempatan tersebut didampingi Kepala Urusan (Kaur) Kesejahteraan Desa Purwakerti, I Wayan Lanus serta Kepala Dusun (Kadus) Amed, I Ketut Supandi Yudantara berjanji akan melakukan koordinasi kepada dinas terkait untuk menindaklanjuti data yang telah diperoleh.

Untuk sementara, Gubernur Pastika memberikan bantuan beras dan sejumlah uang kepada Wayan Tes. W-019*

join facebook.com/fajar.bali

METRO KOTA

2

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

1000 Pasukan Polisi Amankan Musnalub Golkar Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto menegaskan, pihaknya akan mengerahkan 1000 pasukan dalam ajang Musyawarah Nasional Luar Biasa (Musnalub) Partai Golkar yang berlangsung di Nusa Dua, 15 sampai 17 Mei mendatang. Pengerahan kekuatan besar ini dilakukan untuk mengantisifasi pengerahan 4000 massa kader ke arena Musnalub yang rencananya akan dibuka Presiden RI Jokowi.

DENPASAR-Fajar Bali Kapolda mengatakan, pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan pihak Panitia Musnalub Partai Golkar, terkait pengecekan dan penyiapan peralatan. “Kami sudah gelar rapat koordinasi dengan panitia.

Sekarang ini tahap pengecekan lokasi dan penyiapan peralatan berkaitan pengamanan,” ujar Irjen Sugeng, Rabu (11/5) kemarin, di Mapolda Bali.

Soal berapa jumlah pasukan yang dikerahkan di Musnalub Golkar, Irjen Sugeng mengatakan sudah melakukan penghitungan.

Awalnya kata Irjen Sugeng, pihaknya berencana mengerahkan

400 pasukan. Namun mendadak, pihak panitia Musnalub kembali menyampaikan bahwa akan menambahkan pengerahan massa yang lebih besar.

Melihat penambahan kekuatan massa kader, kepolisian juga menambah pasukanya sebanyak 1000 personil. “Kami kerahkan kekuatan 1000 personil. Karena mungkin menurut saya, mereka ada 4000 orang. Jadi, kekuatan pengamanan harus disesuaikan dengan kekuatan mereka,” terangnya.

Kekuatan 1000 personil ini akan difokuskan dilokasi Musnalub Golkar di Nusa Dua yang digelar dari tanggal 15 hingga

Sugeng Priyanto

17 mei mendatang. Kapolda berharap agar Musnalub Golkar ini berjalan aman dan lancar agar pariwisata di Bali tetap terjaga.

Senada dijelaskan Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto. Ia mengatakan, pengerahan 1000 pasukan ini akan melibatkan satuan atau jajaran Polres dan Polsek di Bali.

"Jajaran Polres dan Polsek akan dilibatkan, karena di daerah ada Kader juga,” jelasnya kemarin.

Diterangkanya, pengamanan Musnalub kali ini memang tidak seketat dengan pengalaman

Satu Terdakwa Belum Didampingi PH, Sidang SPPD Fiktif Ditunda

DENPASAR-Fajar Bali Sidang perkara SPPD fiktif Dispenda Gianyar dengan agenda pembacaan dakwaan dari jaksa terpaksa ditunda.

Pasalnya, 9 orang terdakwa yang seharusnya disidang dihadapan majelis hakim pimpinan Gede Hariyadi itu, ada yang masih belum didampingi pengacara. Dia adalah terdakwa Dewa Made Putra.

Sementara terdakwa yang sudah didampingi pengacara adalah I Ketut Ritama, Ketut Puja, Made Darmaja, Nyoman Sulendra, Cok Istri Sri Siswarini, Dewa Putu Mudana dan Dewa Putu Suarnama. Mereka didampingi oleh Bernadin.

Sedangkan Sang Ayu Ika Kencana Dewi didampingi pengacara Nyoman Parwati.

Hakim memutuskan untuk menuda sidang karena perkara terdakwa ini ada dalam satu berkas.

Namun sebelum sidang ditutup, terdakwa Cok Istri Sri Siswarini mengajukan penanguhan penahanan karena alasan sakit. Hanya saja, permohonan itu belum direspon oleh Hakim. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kasus SPDP fiktif Dispenda Gianyar menyatakan, kesembilan terdakwa ini masuk dalam

FB/dok

perjalanan dinas fiktifnya plesiran ke Malaysia. Menurut Kasispidus Kejari Gianyara, Hedian Rahadai, dalam kasus ini mestinya para terdakwa ke Bogor, namun dialihkan ke Malaysia.

"Enam orang terdakwa itu bagian dari 14 terdakwa yang sudah putus.

Sedangkan tiga lainnya adalah orang baru," jelasnya.

Dalam kasus ini, Cok Istri Sri Siswarini, Dewa Putu Mudana dan Dewa Putu Suarnama tidak ikut ke Malaysia. Namun, mereka juga tidak sanggup menunjukkan bukti-bukti study banding yang mereka lakukan. Sementara keterangan saksi dari tempat yang dituju (Dispenda Kabupaten Bogor) malah memberatkan.

Kasus ini terjadi pada tahun 2013 silam. Saat itu sebanyak sembilan PNS di bagian tenaga pendata dan penagih Dispenda Gianyar berencana menggelar studi banding ke Dispenda Bogor dengan menggunakan dana APBD. Tapi pada kenyataannya, enam orang tersebut justru plesiran ke Malaysia selama dua hari dari 14-16 Februari 2013. "Untuk kasus ini negara mengalami kerugian sekitar Rp 61 juta," ujarnya.W-007

Munas Golkar 2014 silam. Jika di 2014 silam ada sekitar 6000 personel dan pengamanan dengan sistem tiga lapis, saat ini jauh dari pada itu. Soal potensi kerawanan Munas 2014, Kombes Hery mengatakan belum bisa ditentukan karena ada dua kubu yang saat itu bertikai. Belum lagi, ada kelompok yang datang ke arena Munas.

Terkait strategi pengamanan, mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini mengatakan, untuk pengamanan tertutup dan terbuka akan dilakukan diseputar area Munaslub. Selain itu pengamanan juga difokuskan di Hotel tempat peserta Munaslub menginap. Sedangkan pengamanan terbuka, akan dilakukan di luaran wilayah Munaslub.

"Sepanjang jalan menuju arena Munaslub pastinya akan ada pengamanan. Terutama saat pembukaan Presiden Joko Widodo datang, dan penutupan Wapres (Jusuf Kalla) juga datang.

Kami juga intensifkan saat pemilihan Ketum," tegas perwira melati tiga dipundak asal Jogjakarta ini. R-005

Polres Klungkung Paparan Situasi Kamtibmas

SEMARAPURA-Fajar Bali Sebagai sarana untuk menganalisa dan mengevaluasi kegiatan selama satu bulan serta untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terhadap personil polisi, Polres Klungkung melaksanakan Gelar Operasional (GO). Kegiatan GO ini dilaksanakan di Gedung Nusa Penida Harapan Polres Klungkung, Rabu (11/5) kemarin.

Gelar Operasional ini dipimpin Waka Polres Klungkung Kompol I Nengah Sadiarta diikuti para Kabag, Kasat, Kapolsek termasuk Kasi dan para Perwira Polres Klungkung. Dalam Gelar Operasional ini para Kabag, Kasat dan Kapolsek sejajaran serta Kasi memaparkan terkait situasi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Klungkung, serta pelaksanaan kegiatan Kepolisian terkait pemeliharaan Kamtibmas serta penanganan kasus yang ada masing-masing Polsek maupun keberhasilan maupun hambatan yang dihadapi.

Setelah pemaparan, Kompol Sadiarta memberikan arahan berupa penekanan kepada setiap Kasubsatker diantaranya penyelesaian perkara yang ditangani untuk lebih ditingkatkan. Waka Polres juga mengajak personilnya selalu merawat sarana dan prasarana yang ada guna mendukung pelaksanaan tugas. ”Serap anggaran dengan bentuk kegiatan yang sudah direncanakan serta pertanggung jawabannya sesuai dengan aturan yang ada,” tegas mantan Kasat Reskrim Polresta Denpasar ini. W-010

Diduga, Bocah Pencabulan Om Sumba Ada 5 Orang

DENPASAR-Fajar Bali Tersangka pencabulan anak dibawah umur, Malik Duta Sumbawono alias Om Sumba (55) kian menarik untuk diikuti. Setelah memeriksa dua korbannya, MK (10) dan AMS (5,5), petugas Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Dit Reskrimum Polda Bali kembali menerima laporan seorang korbannya, NBQ. Diduga kuat, korban pencabulan ini berjumlah 5 orang dan dua diantaranya belum melapor resmi.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto menegaskan, korban yang ke tiga, yakni NBQ sudah melapor ke penyidik unit PPA Dit Reskrimum Polda Bali. Modus operandi

pencabulan terhadap MBQ sama persis yang dilaporkan dua korbannya terdahulu, MK dan AMS. Dimana, saat bermain di halaman rumah kos, bocah ingusan ini dipanggil tersangka Om Sumba, kemudian dipangku dan dicabuli dengan cara memasukkan jemari tangannya. “Jadi, sekarang ini tiga korban sudah melapor resmi.

Kami indikasikan ada dua korban lainnya yang belum melapor,” ujar mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini.

Kombes Hery mengindikasikan korban pencabulan anak berjumlah 5 orang, dan dua belum melapor resmi tanpa alasan yang jelas. Diharapkannya, apabila ada indikasi anaknya sebagai korban

pencabulan, segera melaporkanya ke polisi. “Sehingga kita bisa mengambil keterangannya untuk memperkuat pembuktian dan tersangka bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas perwira melati tiga asal Jogjakarta ini.

Lantas bagaimana hasil pemeriksaan pada saksi dan visum et revertum? Kombes Hery mengatakan, hari ini (11/5) ada 6 saksi yang diperiksa. Sementara untuk visum et revertum, masih menunggu hasilnya dari tim medis. “Perkembangan menyusul,” ungkap Kombes Hery.

Diberitakan, penyidik unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Dit Reskrimum Polda

Bali terus memeriksa tersangka pencabulan anak, Malik Duta Sumbawono alias Om Sumba (55). Tersangka yang ditinggal cerai istrinya ini mencabuli dua anak dibawah umur yakni MK dan AMS disebuah gang sempit diseputaran perumnas Monangmaning Denpasar. Terungkapnya kejadian, setelah salah seorang anak dimandikan oleh ibunya. Saat dimandikan, sang anak mengaku kemaluannya sakit. Setelah ditanya, korban mengaku pernah dicabuli Om Sumba di sebuah gang di TKP. Mendengar penuturan tersebut, massa mengamuk dan menghajar tersangka Om Sumba hingga babak belur sebelum diserahkan ke Polda Bali. R-005

DENPASAR-Fajar Bali Dalam melaksanakan suatu upacara yadnya, tidak dituntut untuk merayakan dengan mewah apalagi hingga menghamburkan uang, atau bahkan upacara hanya untuk mengejar prestise semata. Demikian disampaikan oleh Wakil Gubernur Balli, Ketut Sudikerta, saat menghadiri Karya Agung Mamungkah Dadia Pasek Aan Gelgel di Br. Lambing, Ds. Sibag Abiansemal, Badung, Rabu (11/5).

Sudikerta berharap masyarakat di Bali mulai menjalankan ritual dengan sederhana dan lebih memaknai esensi dari yadnya itu sendiri. “Jika ada rejeki yang lebih, alangkah baiknya jika kita berbagi dengan sesama.

Bisa juga ikut berpartisipasi dalam upaya pengentasan kemiskinan yang telah dikerjakan oleh pemerintah,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Sudikerta juga mengapr-

FB/artayasa

KENAL PAMIT-Acara kenal pamit Kapolres Gianyar di Balai Budaya, Gianyar, kemarin.

Kenal Pamit Kapolres Gianyar Dihadiri Pedagang Nasi Jinggo GIANYAR-Fajar Bali Sehari setelah serah terima jabatan (Sertijab) Kapolres Gianyar, dari AKBP Farman, SH. SIK, MH kepada penggantinya AKBP Waluya, S.I.K, pada Selasa (10/5) malam bertempat di Balai Budaya Gianyar, dilanjutkan acara kenal pamit Kapolres Gianyar yang dihadiri seluruh jajaran Muspida, TNI/Polri, tokoh masyarakat, seniman, pengusaha hingga pedagang nasi jinggo.

Acara kenal pamit dihadiri Wakil Bupati I Made Mahayastra, Sekkab Ida Bagus Gaga Adi Saputra, Wakil DPRD I Ketut Jata, pengelingsir Puri Ubud Tjok. Artha Ardana Sukawati, Cok. Gde Putra Nindia berbaur menyambut dan melepas Kapolres Gianyar malam itu.

“Terima kasih kepada masyarakat Gianyar termasuk petugas keamanan desa adat yang ikut menjaga Gianyar tetap kondusif," jelas AKBP Farman. Bagi Farman, tidak

ada dukanya selama bertugas di Gianyar. Semuanya suka, karena Gianyar menyimpan keunikan tersendiri dibandingkan daerah lainnya.

Gianyar sebagai kota pusaka dan semuanya indah kata Farman yang akan menjabat Wadireskrimsus Polda Bali ini. Tak lupa ia menyebutkan satu per satu sahabatnya yang diundang mulai dari seniman, tukang cukurnya, hingga pedagang nasi jinggo di jalan By Pass Dharma Giri, tempatnya nongkrong pada malam hari.

Sementara itu, Kapolres Gianyar AKBP Waluya mengatakan selama bertugas dia akan mengedepankan pencegahan dalam menjaga Gianyar tetap kondusif. Untuk itu dia minta dukungan dan kerjasama dari semua pihak dalam menjalan tugasnya diwilayah yang terkenal dengan seni dan budayanya itu. “Kami mohon kerja samanya sehingga Gianyar yang kondusif bisa

terjaga,” tegas AKBP Waluya yang sebelumnya bertugas di Kabag Binlatops Roops Polda Kalimantan Timur.

Wabup Mahayastra dalam kesempatan itu menyampaikan selamat bertugas kepada Kapolres AKBP Waluya.

Pemkab Gianyar selalu siap berkoordinasi dalam menjaga keamanan Gianyar. Sementara untuk AKBP Farman yang kini menjabat Wadir Reskrim Polda Bali, Wabup Mahayastra mengucapkan banyak terima kasih karena selama bertugas AKBP Farman dikenal sebagai sosok yang memasyarakat.

Terbukti, tanpa membaca teks, semua tokoh-tokoh masyarakat, seniman, hingga pedagang nasi jingo dikenal dan diundang datang. “Ini membuktikan beliau sering terjun ke lapangan,” tegas Mahayastra. Usai acara sambutan dilanjutkan pemberian cindera mata kepada AKBP Farman. W-005

Konsul Perancis Minta Maaf, Adik Amokrane Sudah di Bali

Kapan Jenazah Amokrane Dikirim ke Aljazair ?

DENPASAR-Fajar Bali Tak lama lagi, jenazah Amokrane “Kiane” Sabet (43) yang tewas saat bergumul dengan Brigadir AA Putu Sudiarta, pasca penyergapan di penginapannya di Vila Jalan Pantai Berawa, Banjar Tegal Gundul, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Senin (2/5) lalu, akan dikirim pulang ke negaranya.

Rencananya, jenazah mantan petarung Mixed Martial Arts (MMA) itu akan dikirim ke Aljazair dan bukan ke Perancis.

Namun, hingga kini belum diketahui kapan jenazah Amokrane diterbangkan ke Aljazair. Sementara adik Amokrane sudah berada di Bali dan dia sendiri yang akan mengirimkan jenazah abang kandungnya tersebut ke Aljazair. Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto yang dikonfirmasi Rabu (11/5) kemarin mengatakan, Konsul Kehormatan Perancis sudah menemui pihak Polda Bali dan menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Brigadir

AA Putu Sudiarta.

"Pihak Konsul menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Brigadir AA Putu Sudiarta. Konsulat belum tahu kapan berangkatnya Amokrane ke Aljazair. Mereka hanya meminta membantu mengemasi barang barang Amokrane,” beber Kombes Hery. Sementara itu, Amokrane yang sedari awal disangka menjadi warga Perancis, ternyata memiliki dua paspor kebangsaan. Ia kebangsaan Perancis dan Aljazair. Menjawab itu Kombes Hery membenarkannya. “Ya benar, Amokrane datang ke Bali menggunakan paspor Perancis.

Tapi ia juga berpaspor Aljazair,” kata mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini.

Seperti diketahui ratusan polisi dari Polsek Kuta Utara, Polda, Brimob dan Dalmas Polda Bali mendatangi kediaman Amokrane Sabet di sebuah Vila di Jalan Pantai Berawa, Banjar Tegal Gundul, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Senin (2/5) lalu. Kedatangan ratusan

polisi bersenjata lengkap ini bertujuan memanggil paksa Amokrane yang dilaporkan membuat resah warga sekitar.

Namun, mantan petarung (MMA) itu ngotot diperiksa mengajak polisi duel dan memaki maki shoott me,,,shoott me. Malah, pemuda kekar dan bertatto ini mengamuk membawa pisau dan mengejar anggota polisi yang berada di dekatnya. Apes dialami Brigadir Pol AA Putu Sudiarta, Amokrane mengejarnya dan terjadilan pergumulan hingga korban terjatuh ke got. Dalam pergumulan itu, anggota buser Polsek Kuta Utara ini tewas mengenaskan dengan 8 tusukan.

Sebelum tewas kehabisan darah, turis yang ijin tinggalnya habis sejak Desember 2015 lalu berupaya bangkit dan ditembak dengan peluru karet oleh polisi. Amokrane kembali melawan dan polisi terpaksa melepaskan tembakan dengan peluru tajam dan Amokrane pun tewas tersungkur. R-005

Wagub Sudikerta Ingatkan Warga Laksanakan Yadnya Dengan Sederhana

KARYA MAMUNGKAH-Wagub I Ketut Sudikerta menghadiri Karya Agung Mamungkah Dadia Pasek Aan Gelgel di Abiansemal Badung kemarin.

FB/iSt

esiasi langkah warga yang bisa melaksanakan upacara ini dengan biaya swadaya urunan dari pengempon Pura.

Menurutnya di hadapan warga pasek di desa itu, meskipun upacara keagamaan dilaksanakan dengan sederhana, namun yadnya yang dilakukan denga tulus ikhlas adalah tujuan utama.

Disamping itu, orang nomor dua di Bali itu menghimbau kepada masyarakat agar melaksanakan yadnya

dengan “satya”, yang berarti bagaimana pun bentuk dari pelaksana yadnya tersebut agar mengedepankan sikapsikap setia. Tak hanya itu, Sudikerta juga mengajak umat untuk meningkatkan tata krama agama Hindu supaya tetap ajeg dan juga untuk meningkatkan swadharma beragama serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Tak lupa, dia mengajak seluruh masyarakat untuk tidak jenuh menjalankan yadnya

yang merupakan warisan leluhur sebagai keberlangsungan tradisi di Bali. Karya Mamungkah itu sendiri dipuput oleh Ida Pedanda Gede Agusta Lor Maglung. Selain itu, juga dilakukan upacara metatah massal yang diikuti oleh 58 krama pasek di desa itu. Dalam acara itu, Sudikerta disambut langsung oleh Kelian Dadia Agung Pasek Gegel Aan, I Wayan Wiratna dan ketua panitia karya, Drs. I Wayan Dhania, M.Pd. W-019*

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Supartini  Admin: Mikayanti  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: KERETA KENCANA-Pelepasan dengan warnaiPelaksana/Koordinator sertijab Kapolres Gianyar Emanuelkereta Dewatakencana Oja  Redaktur Liputan: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)  Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari  Fotografer :Kasturi, Redy  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari

KOTA PLUS

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

Melanjutkan ke SMA/SMK dan Perguruan Tinggi

BNN Syaratkan Surat Keterangan Bebas Narkoba DENPASAR-Fajar Bali Surat Keterangan Bebas Narkoba akan dijadikan persyaratan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan SMA/ SMK dan Perguruan Tinggi yang ada di Kota Denpasar.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi masyarakat khususnya para pelajar bebas dari narkoba.

Kepala BNN Kota Denpasar AKBP Wayan Gede Suwahyu, SH, MH., saat menemui Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra di Kantor Walikota Denpasar, Rabu (11/5) kemarin, mengakui, syarat bebas narkoba menjadi salah satu cara yang ditempuh untuk menekan peredaran narkoba di kalangan pelajar dan mahasiswa. “Untuk mensukseskan program ini kami mohon dukungan Bapak Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra,’’ ungkapnya.

Menurutnya, persyaratan ini harus segera diterapkan di Kota Denpasar, agar masyarakat khususnya pelajar merasa takut dan tidak menggunakan narkoba. Bahaya narkoba tidak hanya merugikan masalah fisik saja tetapi akan mengalami gangguan mental dan kejiwaan.

Salah satu bahaya narkoba terhadap fisik adalah gangguan pada system syaraf (neurologis), gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler), gangguan

Dishub Pasang Separator Antisipasi Kekroditan Lalin Gatot Subroto Tengah Kepadatan arus lalu lintas (lalin) yang terjadi di Jl. Gatot Subroto tengah pada jam-jam tertentu pasca pengalihan arus serangkaian beroperasinya Pasar Badung yang direlokasi di eks Tiara Grosir, mendapat perhatian Dinas Perhubungan Kota Denpasar. Pihaknya melakukan langkah antisipasi menghindari adanya kekroditan (crossing) yang semakin parah.

FB/CAR

BEBAS NARKOBA-Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra, menerima jajaran BNN Kota Denpasar terkait rencana menyaratkan siswa yang hendak masuk ke SMA/K dan Pergurua Tinggi melengkapi persyaratan surat keterangan bebas narkoba

pada kulit (dermatologis), gangguan pada paru-paru (pulmoner), sering sakit kepala, mual-mual dan lain sebagainya. ‘’Untuk itu surat keterangan bebas narkoba sangat efektif untuk menghindari orang menggunakan narkoba,’’ ujarnya.

Diakuinya, alat tes narkoba yang dimiliki BNN Kota Denpasar sangat terbatas.

Oleh karena itu bagi yang mencari surat keterangan itu di Denpasar bisa langsung datang ke Rumah Sakit Trijata, Klinik BNN Provinsi Bali dan Rumah Sakit Wangaya.

Agar menjangkau jumlah penduduk Denpasar BNN Kota Denpasar juga akan membuat klinik khusus test narkoba . Tidak hanya itu untuk mengefektifkan waktu

pihaknya meminta sekolah bisa menyediakan alatnya.

Untuk teknis akan dilakukan oleh BNN. “Dengan cara seperti ini kita berharap bisa mengantisipasi masyarakat menggunakan narkoba,” harapnya.

Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra sangat mengapresiasi program tersebut. Menurutnya surat keterangan bebas narkoba sebagai persyaratan melanjutkan sekolah maupun perguruan tinggi sangat efektif untuk mengantisipasi maupun mengurangi masyarakat menggunakan narkoba. “Untuk mengantisipasi masyarakat menggunakan narkoba, perlu dibentuk gerakan Sekolah Bebas Narkoba,” pinta Rai Mantra. R-004

Universitas Jendral Sudirman Pilih Denpasar Tempat PKL DENPASAR-Fajar Bali Dalam rangka tugas semester akhir masa perkuliahan, sebanyak 135 mahasiswa dari jurusan Administrasi Negara Univ. Jendral Sudirman Purwakarta-Jawa Tengah, melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ke Kota Denpasar.

Pimpinan rombongan, Dr. Sukarso, saat bertatap muka dengan para pejabat di lingkungan Pemkot Denpasar, Rabu (11/5) di Gedung Sewaka Dharma Lumintang Denpasar menyampaikan, dipilihnya Denpasar sebagai tempat PKL mengingat Kota ini telah berhasil dalam membangun citra pelayanan perkotaan yang profesional, transparan dan akuntabel.

Rombongan diterima langsung Asisten Administrasi Bidang Pemerintahan, setda Kota Denpasar, Drs. I Ketut Mister.

Ketut Mister memaparkan tentang gambaran umum Kota Denpasar. Terutama kiat-kiat dan upaya pemerintah dalam membangun citra pelayanan di Kota Denpasar lengkap dengan berbagai aksi dan inovasi yang pro rakyat.

Seperti menerapkan filosofi “Sewaka Dharma” menjadi motto pelayanan bagi seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar, cara pencapaiannya hingga

3

FB/CAR

PKL-Asisten Administrasi Bidang Pemerintahan, setda Kota Denpasar, Drs. I Ketut Mister, bertukar cenderamata dengan pimpinan rombongan Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara, Universitas Jenderal Sudirman Purwakarta, Jawa Tengah yang melakukan PKL di Kota Denpasar

pelayanan mampu menyentuh dan dirasakan masyarakat hingga lapisan terbawah.

Mister juga mempersilahkan para mahasiswa untuk bertanya langsung kepada para pegawai di masingmasing instansi yang menjadi target pendataan terkait upaya pelayanan. “Biar saya gak ngomong menggebu-gebu seolah-olah yang baik-baik saja disampaikan, jadi silakan para mahasiswa untuk bertanya langsung kepada para petugas di lapangan,” terangnya.

Dalam pertemuan terse-

but beberapa pertanyaan terlontar seperti, bagaimana membangun akses pelayanan hingga menyentuh lapisan terbawah, bentuk sosialisasinya, cara pencapaian dan penerpannya. Bahkan, para mahasiswa juga banyak menanyakan seputar alih fungsi lahan yang banyak terjadi hampir di semua perkotaan di Indonesia, cara memproteksinya hingga masalah Desa Adat khususnya keberadaan Desa Pakraman dalam peran sertanya mendukung pembangunan di Kota Denpasar. R-004

DENPASAR-Fajar Bali Untuk itu Dishub memasang separator atau pembatas jalan untuk menghindari terjadinya kemacetan. “Mulai hari ini 12 Mei, kami akan memasang separator jalan di kawasan Jl. Gatot Subroto Tengah,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar I Gde Astika, Rabu (11/5) di Denpasar.

Separator jalan dipasang tepat di dua persimpangan Jalan Gatot Subroto Tengah, yakni di simpang Jl. Gatot Subroto I sampai dengan Jl. Gatot Subroto II dan simpang Jl. Bedahulu sampai dengan Jl. Gatot Subroto VI. “Kita harapkan, dengan pemasangan separator jalan ini mampu menghindari terjadinya crossing atau perpotongan lajur yang menjadi penyebab kemacetan saat ini pada jam-jam tertentu,” ucapnya.

Langkah ini menjadi salah satu penataan arus lalu lintas yang telah dibahas bersama instansi terkait Pemkot Denpasar.

Di samping itu langkah ini juga untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas pasca relokasi pedagang Pasar Badung di eks Tiara Grosir beberapa waktu lalu. “Kami berharap dengan pemasangan separator ini dapat mengurangi kemacetan di jalan Gatot Subroto Tengah. Kami juga menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan untuk memperhatikan rambu-rambu lalu lintas yang telah dipasang dan disiplin dalam berlalu lintas,” kata Astika didampingi Kabid Lalu Lintas Nyoman Sustiawan.

Langkah uji coba pengalihan arus lalu lintas sebelumnya juga telah dilakukan di kawasan Jl. Cokroaminoto dan sekitarnya telah dilakukan dalam upaya memberi kenyamanan serta keamanan pengguna Jalan. Saat ini pengalihan arus lalu lintas ada beberapa perubahan yakni, Jl. Cokroaminoto ditutup dari simpang Jl. Cokroaminoto - Jl. Gatsu sampai simpang Jl. Maruti - Jl.

FB/CAR

SPARATOR-Dinas Perhubungan Kota Denpasar memasang separator sebagai salah satu upaya menghjindari terjadinya kemacetan lalin di Jl. Gatot Subroto pasca relokasi pedagang Pasar badung ke eks Tiara Grosir

Cokroaminoto. Simpang Jl. Cokroaminoto - Jl. Maruti ke selatan tetap diberlakukan dua arah.

Di depan eks Tiara Grosir Jl. Cokroaminoto dilarang parkir di sisi barat dan sisi timur dari sepanjang Jl.Sutomo sampai sepanjang Jl. Maruti. Kendaraan parkir pedagang diarahkan sepanjang Jl. Cokroaminoto (dari simpang Maruti ke utara). Diupayakan pada tempat-tempat lahan kosong dan berkoordinasi dengan toko di sekitarnya untuk bisa dipakai parkir pada sore hari.

Jl. Kumbakarna diberlakukan dua arah (dilarang parkir pada

kedua sisi jalan). Jalan Sri Rama arus lalin dibalik yakni diberlakukan satu arah ke barat ditutup dari barat untuk menghindari crossing di simpang jl. Sri RamaWibisana. Arus kendaraan yang datang dari Jl. Kumbakarna timur diwajibkan berbelok ke kiri ke Jl. Sutomo dan dilarang lurus ke Jl. Gambuh. “Meski telah memasang separator jalan kami tetap memantau serta menempatakan petugas LLAJ yang berkeja sama dengan Sat Lantas Polresta Denpasar untuk mengatur kelancaran lalu lintas dikawasan Gatot Subroto tengah,” ujar Astika. R-004

Kelulusan Siswa SMA Denpasar 100 Persen

Raih Peringkat Terbaik Ujian Nasional 2016 DENPASAR-Fajar Bali Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA yang secara serentak di seluruh Indonesia beberapa waktu lalu telah berjalan dengan lancar, tak terkecuali juga di Denpasar. Pelaksanaan UN ini juga berjalan dengan lancar dan telah mengeluarkan hasil yang sangat mengagumkan dengan hasil kelulusan terbaik yang diumumkan pada tanggal 7 Mei 2016 yang lalu secara serentak.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta, menyebutkan, hasil UN SMA/MA tahun ajaran 2015/2016 dengan jumlah peserta keseluruhan sebanyak 5.914 orang lulus secara utuh dengan kelulusan juga 5.914 orang. “Itu artinya, distribusi kelulusan di Kota Denpasar mencapai 100 persen, terang Jimmy, Rabu (11/5) kemarin. Tahun sebelumnya Kota Denpasar juga meraih peringkat terbaik kelulusan Ujian Nasional secara berturut-turut sebanyak empat kali, tidak hanya di Bali saja melainkan secara Nasional.

Jimmy Sidharta mengatakan, sekolahsekolah yang mendapat rangking dengan jumlah nilai rata-rata dalam 10 besar di Bali menurut hasil Provinsi Bali meliputi, untuk program IPA, Rangking 1 diraih oleh SMAN 4 Denpasar dengan nilai 497.20, Rangking 3 diraih SMAN 1 Denpasar dengan nilai 484.41, Rangking 6 diraih oleh SMAN 3 Denpasar dengan nilai 464.72, Rangking 7 diraih oleh SMA Taman Rama Denpasar dengan nilai 458.26, dan Rangking 10 diraih oleh SMA CHIS Denpasar dengan nilai 435.57.

Sementara untuk siswa di bidang Program IPA yang memperoleh nilai tertinggi dalam tiga besar yakni Rangking 1 diperoleh Maria Septiana Parmonang Aroean dari SMAN 4 Denpasar dengan nilai 564,5 dan Rangking 2 di peroleh Ni Putu Ika Regina Maharani dari SMAN 4 Denpasar dengan nilai 560,5.

Sedangkan program IPS untuk Rangk-

FB/CAR

ANTUSIAS-Para peserta Ujian nasional sangat antusias dan serius mengerjakan soal-soal yang diberikan pada UN beberapa waktu lalu

ing 1 diraih SMAN 4 Denpasar dengan nilai 466.15, Rangking 6 diraih oleh SMAN 7 Denpasar dangan nilai 430.22, Rangking 7 diraih SMAN 3 Denpasar dengan nilai 418.81 dan Rangking 10 diraih oleh SMAN 6 Denpasar dengan nilai 402.33. Dengan siswa di bidang Program IPS yang memperoleh nilai tertinggi dalam tiga besar yakni Rangking 2 diperoleh Ni Nyoman Ari Tati Ratnasari dari SMAN 4 Denpasar dengan nilai 517.0 dan Rangking 3 diperoleh Nanda Amedia Putri dari SMAN 4 Denpasar dengan nilai 513.5.

Peserta UN untuk SMK dengan jumlah peserta 6.873 orang dengan jumlah kelulusan 6.871 dengan distribusi kelulusan 99.8 persen. Rangking sekolah SMK dengan jumlah nilai rata-rata dalam 10 besar di

Bali menurut hasil Provinsi Bali meliputi, untuk Rangking 1 diraih oleh SMK Kesehatan Bali Medika Denpasar dengan nilai 327.95, Rangking 6 diraih oleh SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar dengan nilai 300.89, Rangking 7 diraih oleh SMKN 4 Denpasar dengan nilai 297.88 dan Rangking 8 diraih oleh SMK Farmasi Bintang Persada Denpasar dengan nilai 297.68. Dengan siswa SMK yang memperoleh nilai tertinggi dalam tiga besar yakni Rangking 1 diperoleh Dewa Ayu Dian Nata Dewi dari SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar dengan nilai 368.4, Rangking 2 diperoleh Ni Made Siti Ambarawati dari SMKN 2 Denpasar dengan nilai 365.7 dan Rangking 3 diperoleh Made Jashinta Mahadewi dari SMKN 2 Denpasar. R-004

Pop Bali Duta Denpasar Siap Gebrak PKB DENPASAR-Fajar Bali Pembinaan Seni Budaya tidak melulu hanya berkutat pada jenis kesenian tradisi saja, namun pembinaan seni budaya juga harus menyentuh jenis kesenian seperti musik pop yang kebetulan juga tengah digandrungi oleh kalangan anak muda. Seperti pada selasa (10//5) di Kantor Dinas Kebudayaan Kota Denpasar diadakan pembinaan Parade Pop Bali yang dipersiapkan sebagai Duta Kota Denpasar di PKB ke-38 tahun 2016.

Menurut salah satu tim pembina parade, Komang Dharmayudha, kegiatan semacam ini merupakan proses mencapai tim yang solid dalam bermusik. ”Duta Kota Denpasar memiliki keunikan dari Kabupaten lain dari segi formasi alat musik. Duta Kota Denpasar menggunakan alat musik tradisi seperti Suling, Tongklik, Gangsa dan memadukannya dengan

alat musik yang tidak umum seperti Synthesizer untuk memberikan warna yang berbeda. Para peserta parade diharapkan tidak takut menampilkan keunikan masing- masing dan diharapkan mendapat applause dari penonton. Kegiatan Pop Bali di PKB nanti bersifat parade, jadi penonton lah yang menilai penampil mana yang terbaik. Berbeda dengan lomba, karena perlombaan diadakan jika para peserta memiliki kualitas yang berbeda” ujar Komang Dharmayudha.

Dharmayudha menambahkan bahwa struktur dan cara Duta Parade Pop Bali Kota Denpasar mengemas garapan juga berbeda dari Kabupaten lain. “Biasanya Kabupaten lain hanya menampilkan satu bait lagu penuh yang dibuka dan ditutup dengan musik. Namun, Duta Kota Denpasar mampu menyuguhkan garapan dengan memenggal dan menyisipkan

FB/CAR

POP BALI-Duta kesenian Kota Denpasar dari cabang music pop Bali terus mengasah kemampuan untuk dapat tampil maksimal dalam hajatan PKB ke-38 nanti. Penampilan mereka cukup memukau saat pembinaan di aula Dinas Kebudayaan Kota Denpasar

lagu dan musik secara lebih rumit dan kompleks” ucap Dharmayudha, sembari mengharapkan pada opening garapannya, Duta Kota Denpasar mampu menggebrak dari awal penampilan sehingga menimbulkan daya sengat pada penonton. Pada kesempatan tersebut Komang Dharmayudha juga memberi masukan terkait pembenahan dari segi teknik vokal kepada Duta Parade Pop Bali Kota Denpasar.

Duta Parade Pop Bali Kota Denpasar diwakili oleh “Palawara Music Company”. Grup yang berdiri sejak tahun 2003 ini membawakan Jinggle pembuka berjudul “Galang Kangin” yang dibawakan secara apik oleh Indah Diah Pratiwi. Pertunjukan kemudian dilanjutkan dengan lagu “Bali Sutrepti”. Menurut Koordinator sekaligus leader grup, Ary Wijaya, grup yang dibentuknya ini sampai

saat ini telah beranggotakan 25 orang.

Ary Wijaya menambahkan, meski menampilkan gabungan musik etnik dan modern, namun secara garis besar aliran musik yang diusung grupnya ini diberi nama “New Age Celtic Music”. Dimana menurut penjelasannya, akar musik Celtic berasal dari musik tradisonal masyarakat Irlandia di Eropa, namun kini dikombinasikannya dengan musik etnik Bali.

Plt. Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Dra. Ni Nyoman Sujati, MM mewakili Walikota Denpasar, mengatakan Pemkot Denpasar selalu siap sedia mendukung segala kegiatan berhubungan dengan pembinaan seni budaya. Termasuk mengawal persiapan seluruh Duta Kesenian Kota Denpasar menjelang bergulirnya PKB Ke-38. Hal ini sesuai dengan visi misi Kota Denpasar sebagai Kota Berwawasan Budaya. R-004 Layouter: Manik

DAERAH

4 Buntut Protes Kepada Panitia HUT

Dewan Imbau Warga Jangan Remehkan Tarian Sakral BANGLI-Fajar Bali Cemoohan penonton terhadap tarian Mongah, milik Desa Pakaraman Bunutin, Kintamani pada saat pawai budaya mewarnai HUT Bangli ke 812, mengundang keprihatinan kalangan DPRD Bangli yakni Wakil Ketua DPRD Bangli, I Nyoman Basma.

Politisi Partai Golkar asal Desa Suter, Kintamani ini mengatakan, tarial sakral memang terkadang bentuknya cukup unik, sementara bahan-bahan yang digunakan penarinya juga tidak seperti penari kebanyakan. Ada yang menggunakan daun pisang kering, seperti tarian berong berutuk di Desa Terunyan. Ada yang menggunakan jenis pakis dan bun hutan seperi tarian Mongah di Desa Bunutin, Kintamani.

Untuk itu, masyarakat jangan melakukan cemoohan atau melecehkan suatu kesenian sakral, dengan melihat bentuknya saja. “Sayang disayangkan kalau memang ada sampai mencemooh tarian sakral,” ujarnya Rabu (11/5) kemarin.

Terkait adanya protes prajuru Desa Adat Bunutin, lantaran kesenian dicemooh penonton saat pawai, jelas Basma, semua pihak memang harus melakukan introspeksi diri. Protes yang dilontarkan Perbekel Bunutin Made Sub-

rata dan prajuru adat mestinya disikapi secara bijak. “Jangan protes itu dimaknai negatif.

Justru harus dilihat protes itu sebagai ajang evaluasi, agar permasalahan serupa tidak muncul kembali kemudian hari,”pintanya.

Ia memberikan saran, apabila panitia HUT nanti menampilkan tari sakral, maka perlu dikemas lebih baik lagi. Paling tidak, sebelum menampilkan tarian ini panitia harus berkoordinasi secara intensif dengan warga adat. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya pro kontra di masyarakat, seperti apa yang selama ini mencuat di medsos terkait penampilan tarian sakral ini. “Semuanya mesti dibicarakan untuk menghindari multitafsir,”jelasnya.

Ia menambahkan, ke depan panitia perlu merangkul tokoh-tokoh adat maupun budayawan maupun aparat desa. Basma menilai kinerja panitia memang telah maksimal. Meski ada hal yang mesti dibenahi. Basma pun memberikan apresiasi atas kinerja panitia sehingga perayaan HUT Kota Bangli bisa berjalan lancar. “Kita ucapkan terima kasih atas kinerja panitia,”jelasnya.

W-002*

Ribuan Warga Masih Rawan Air Bersih SEMARAPURA-Fajar Bali Selain Kecamatan Nusa Penida yang terkenal memiliki wilayah yang krisis air bersih, Klungkung daratan juga masih memiliki wilayah yang memiliki rawan air bersih. Kondisi ini terjadi di pemukiman perbukitan Kecamatan Dawan. Bahkan BPBD Klungkung sendiri menyebutkan sekitar 1.400 warga di Desa Pesinggahan, Gunaksa dan Dawan Kaler masih memiliki persoalan air bersih. Demikian disampaikan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Klungkung, Made Mula Astra, Rabu (11/5) kemarin.

Disebutkan Mula Astra dua daerah di Kecamatan Dawan yakni wilayah Dangin Bukit Sabang, Desa Besan dan Bukit Tengah, Desa Pesinggahan masuk zona wilayah rawan kekeringan.

Sampai saat ini di dua wilayah tersebut belum terjamah jaringan distribusi air secara permanen. Bahkan disebutkannya, 350 KK atau 1.239 warga di yang tinggal di Bukit Sabang krisis air bersih. Sedangkan 60 KK di Bukit Tengah, Desa Pesinggahan juga krisis air bersih.

Sehingga selama ini praktisnya warga tersebut mendapat bantuan air bersih dari PDAM dan BPBD dua kali dalam seminggu. Mulastra sendiri menyebutkan setiap minggunya warga dia dua tempat itu didrop air bersih dua tangki, dengan kapasitas per tangki 5.000 liter.

Mulastra menjelaskan di Dangin

Bukit Sabang ada sekitar 299 KK yang menghuni wilayah tersebut. Sedangkan di Bukit Tengah ada sebanyak 60 KK yang mendiami puncak bukit di sebelah timur Pura Goa Lawah itu.

“Di Dangin Bukit Sabang ada tiga cubang untuk menampung air yang kita kirim, sedangkan di Bukit Tengah ada 2 cubang. Setiap minggu kami drop 2 tangki ke masing-masing cubang,” kata Mulastra. Ia menegaskan dua daerah ini merupakan daerah rawan kekeringan. Karena memang tidak ada pipa distribusi air PDAM di lokasi itu. Sementara, Asisten Bidang Perekonomian, Pembangunan dan Administrasi Umum, Ketut Suayadnya menyampaikan, Pemkab belum bisa membangun pipa distribusi di Bukit Tengah. Namun Pemprov Bali sebelumnya sudah memberikan bantuan mesin sumur.

“Sumur bor dan mesinnya ada tapi belum berfungsi karena terkendala pe,mbayaran listrik, selama ini warga dilayani dengan droping air oleh PDAM kerja sama dengan BPBD,” tandas Suayadnya. Pemkab Klungkung sendiri bakal mengusulkan kepada Pemprop Bali agar dibantu pembangunan jaringan distribusi, sehingga sumur bor itu bisa berfungsi. Sumur bor itu memiliki debit air lebih dari 10 liter per detik. “Kami akan koordinasi dengan propinsi agar bisa dibantu jaringan distribusinya,” tandasnya.W-010

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

Dermaga Gunaksa Dinobatkan Menjadi Pelabuhan Penyeberangan Nasional Menteri Perhubungan RI menurunkan SK dimana pelabuhan penyeberangan Dermaga Gunaksa dinobatkan menjadi pelabuhan penyeberangan antar provinsi. Pelabuhan ini akan bersanding dengan Pelabuhan Lembar (Lombok) dan pelabuhan di Nusa Tenggara Barat. SK ini ditetapkan di Jakarta, 12 April 2016 tertanda Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan dengan Nomor 224 Tahun 2016.

SEMARAPURA-Fajar Bali Dalam SK tersebut dijelaskan Pelabuhan Gunaksa naik status menjadi penyeberangan antar provinsi. Ada beberapa point yang mesti dipenuhi guna menjadi dermaga nasional segera terwujud. Hal ini disebutkan Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta, Rabu (11/6) kemarin. ”SK ini sudah diterima oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Klungkung beberapa waktu lalu dan saya juga mendapat salinannya,” terang Bupati Suwirta.

Dengan adanya SK tersebut, kelanjutan pembangunan dermaga yang dirancang sejak Tahun 2006 tersebut akan menjadi domain pemerintah pusat. Hanya Bupati Suwirta sendiri menyebutkan rencana Pemkab Klungkung untuk melakukan uji

coba dermaga yang ada sekarang akan tetap dilanjutkan. ”Walau sudah menjadi domain pemerintah pusat, kita akan tetap lakukan uji coba bulan Juni mendatang.

Ini untuk tetap memberikan layanan kepada masyarakat Nusa Penida sehingga pelayanan tetap berjalan. Disamping itu, akses daruratnya juga terus dibuat dan beberapa fasilitasnya dilengkapi. Hal ini dilakukan sambil menunggu pelaksanaan teknis dari pemerintah pusat,” tambahnya.

Ditambahkan Suwirta, persoalan lain yang masih menunggu adalah persoalan akses masuk ke dermaga tersebut. Dimana akses tersebut sudah dibebaskan dan belum adanya pekerjaan fisik guna lancarnya akses masuk tersebut. Selebihnya juga akan melakukan koordinasi

fb/sarjana

DERMAGA NASIONAL-Setelah dinobatkan menjadi Pelabuhan Penyeberangan Nasional, kini Dermaga Gunaksa bakal bersanding dengan Pelabuhan Lembar.

dengan Pemprov Bali dan Pemerintah Pusat terkait tindak lanjut dari SK tersebut. ”Yang kami inginkan agar dermaga tersebut segera bisa beroperasi dan pelay-

anan terhadap masyarakat Nusa Penida bisa berjalan maksimal. Dan kalau bisa bisa melayani lebih dari dua trip ke Nusa Penida,” tutup Suwirta.W-010

146 Kasus Baru HIV/AIDS Mengintai Gianyar

PENANGGULANGAN AIDS-Pertemuan rutin anggota Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Gianyar di ruang sidang utama Kantor Bupati Gianyar.

GIANYAR-Fajar Bali Penyebaran virus HIV/AIDS di Kabupaten Gianyar tidak bisa lagi dianggap remeh. Kendati bukan yang tertinggi di Bali, namun Kabupaten Gianyar menempati urutan ke empat dengan 986 kasus sampai data bulan Februari 2016. Kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri ke layanan kesehatan mulai menanjak, meskipun belum signifikan secara keseluruhan.

Hal itu terungkap dalam per-

fb/artayasa

temuan rutin anggota Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Gianyar di ruang sidang utama Kantor Bupati Gianyar, Rabu (11/5). Pertemuan dibuka Asisten II Setda Gianyar Ketut Astawa Suyasa, dihadiri sekitar 40 anggota KPA Kabupaten Gianyar.

Sekretaris II KPA Kabupaten Gianyar Anak Agung Suardana mengatakan, berdasar data yang dihimpun, tahun 2015 terdapat 146 kasus baru HIV/AIDS, dengan kumulatif HIV/AIDS sebesar

947. Selama tahun 2015, layanan VCT Kabupaten Gianyar sudah menangani 6.706 pasien, dan 239 (146 Gianyar, 93 luar Gianyar) diantaranya teridentifikasi positif HIV. ”Perlu tindak lanjut untuk itu,” kata dia.

KPA, lanjut dia, telah melakukan pelbagai upaya pencegahan, diantaranya melakukan pengadaan KIE AIDS (Brosur, Poster, Stiker dan Baliho), memperingati Hari AIDS Sedunia 2015, menggelar lomba KSPAN dan Jambore KSPAN Provinsi Bali, memberi penyuluhan AIDS, melatih Guru Pembina KSPAN ( Ubud, Tampaksiring, Tegallalang dan Payangan ), dan Stand Informasi AIDS di Car Free Day.”Evaluasi layanan VCT pun terus kami pantau,”ucap pensiunan Eselon III Pemkab Gianyar itu.

Lebih lanjut, Agung Suardana mengatakan 88 % penularan HIV melalui hubungan seksual berisiko,

3,1 % melalui penularan dari ibu ke anak., 73,7 % terjadi pada usia produktif (20 - 39 th) , 3,3 % terjadi pada umur Balita (1 - 5 th). Adapun permasalahan yang dihadapi diantaranya, masih terjadi stigma dan diskriminasi terhadap penderita HIV/AIDS (ODHA), kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengakses layanan VCT yang ada, belum terlatihnya tenaga medis di Layanan VCT puskesmas, koordinasi penanggulangan AIDS masih lemah, serta payung hukum (Perda, Renstra) penanggulangan AIDS di Kabupaten Gianyar masih perlu di perbaharui.

Untuk itu, KPA telah menyiapkan berbagai program tahun 2016, dengan meningkatkan pelayanan VCT di RSUD dan Puskesmas, mengintregasi layanan VCT dengan layanan kesehatan terkait , pelatihan tenaga medis dan non medis, mobile VCT ke populasi kunci,

serta mengintensifkan deteksi dini PMTCT.”Stakeholders terkait harus menjalankan fungsinya dengan maksimal,”ucapnya.

Sementara itu, Asisten II Setda Gianyar Ketut Astawa Suyasa mengatakan, dari data yang dipaparkan KPA, diyakini masih banyak kasus HIV/AIDS yang belum terdeteksi dan berpotensi menular ke orang lain. Hal itu tergantung perilaku, ironisnya masyarakat masih belum paham akan bahaya HIV/AIDS, sehingga penularan seakan tak pernah putus. “Jadi, penanggulangan HIV/ AIDS adalah upaya yang meliputi pelayanan promotif, preventif, diagnosis, kuratif, dan rehabilitatif.

Tujuannya untuk menurunkan angka penderita dan kematian, membatasi penularan supaya tak meluas,”kata mantan Kepala Dispenda Kabupaten Gianyar itu. W-005

Wabup Artha Dipa Serahkan 26 Izin UMK Kepada Pelaku UMK di Selat AMLAPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa menyerahkan 26 izin Usaha Menengah dan Kecil (UMK) di Kecamatan Selat, Rabu (11/5), bertempat di Balai Banjar Adat Sesana Kerta Warsa, Banjar Dinas Jangu Desa Duda, Selat.

Secara simbolis, sepuluh izin UMK diserahkan Wabup dan diterima pelaku usaha UMK Kecamatan Selat, disaksikan Kepala BPMPD, Camat, Kepala KP2T, Pimcab BRI Amlapura, Muspika, UPTD Selat, Perbekel, Kelian Desa Pakraman, Kelian Banjar Dinas dan Kelian Subak se-Kecamatan Selat.

Sementara itu, Wabup Artha Dipa mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan agenda 100 hari kerja Bupati-Wakil Bupati Karangam,

IJIN USAHA-Wabup Menyerahkan ijin usaha kepada pelaku UMK fb/ist

terkait dengan kegiatan peningkatan pelayanan kepada masyarakat khususnya pelayanan perizinan usaha mikro kecil (UMK), Pemkab.

Karangasem. Kegiatan yang bertujuan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Seka-

ligus penyampaian informasi dan sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha terkait pelayanan publik, khususnya pelayanan bidang perizinan UMK sesuai dengan pelimpahan kewenangan Bupati Pada Camat.

Muscab ke VIII BPC Gapensi Karangasem

AMLAPURA-Fajar Bali Musyawarah Cabang (Muscab) ke VIII Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC Gapensi Karangasem) di buka Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri,Rabu (11/5) kemarin. Kegiatan yang bertempat di Gedung UKM Senter bertemakan “Gapensi Bersama Pemerintah dan Masyarakat Jasa Konstruksi Siap Membangun Bali dengan Profesional Berlandaskan Etika dan Tanggung Jawab”, dihadiri Sekdakab Karangasem I Gede Adnya Mulyadi, Forkopimda, unsur Pengadilan Negeri Amlapura, Plt. Asisten II, Ketua LPJKD Prov. Bali, Ketua BPD Gapensi Bali, Sesepuh Gapensi Karangasem I Gusti Made Tusan, Para Ketua BPC Gapensi Kabupaten dan Kodya se-Bali dan anggota dan para Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Karangasem.

Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengatakan, sektor jasa konstruksi merupakan salah satu sektor srategis dalam mendukung tercapainya pembangunan nasional. Posisi itu dapat dilihat dengan adanya keterkaitan dengan sektor lain dan jasa konstruksi merupakan bagian penting dari terbentuknya produk

FAJA R BALI

fb/budiasa

MUNAS GAPENSI-Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri membuka muscab Gapensi ke VIII.

konstruksi, karena jasa konstruksi menjadi arena pertemuan antara penyedia jasa dengan pengguna jasa.

Pengembangan jasa konstruksi, sebut Bupati, menjadi agenda publik yang penting dan strategis bila dilihat dari perkembangan yang terjadi secara cepat dalam konteks globalisasi dan liberalisasi, kemiskinan dan kesenjangan, demokrasi dan otonomi daerah serta kerusakan dan bencana alam.

Selain itu, perkembangan jasa konstruksi juga tidak bisa dilepaskan dari konteks proses transformasi publik, budaya ekonomi dan birokrasi yang sedang terjadi. “Peran Asosiasi sangat diperlukan sebagai mitra kerja strategis Pemda dalam mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Karangasem, untuk mewujudkan Karangasem cerdas, bersih dan bermartabat berlandaskan Tri

Hita Karana, sangat diperlukan peran serta masyarakat jasa konstruksi salah satunya peran asosiasi sebagai mitra kerja strategis Pemda,”ujarnya.

Pihaknya mengajak semua yang terkait khususnya asosiasi kontraktor/konsultan sebagai mitra pemerintah dalam melaksanakan pembangunan agar ikut menciptakan iklim yang sehat khususnya dalam penyediaan jasa konstruksi, serta terus berupaya meningkatkan kualitas dalam penyelenggaraan jasa konstruksi, sehingga tidak kalah penting dalam menghadapi persaingan bebas MEA. Sementara, Ketua Gapensi Karangasem Ida Wayan Cakra menyampaikan, program kerja BPC Gapensi Karangasem bertujuan untuk meningkatkan hubungan dan kerjasama dalam memperjuangkan pemerataan kesepakatan berpartisipasi dalam pembangunan bagi masyarakat jasa pelaksana konstruksi umumnya, dalam anggota Gapensi, khususnya bagi pengusaha ekonomi lemah serta kemampuan usaha para anggota yang adil dan merata, serta mendorong peningkatan kegiatan pembangunan fisik. W-016

“Salah satu misi kami, dalam agenda 100 hari kerja khususnya peningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat dengan menitik beratkan pada program perluasan tenaga kerja, pariwisata kerakyatan dan peningkatan investasi yang berwawasan lingkungan. Maka untuk mewujudkan misi itu, diupayakan dengan pendekatan dan mengoptimalkan pelayanan pada masyarakat, mempermudah pelayanan dan mendekatkan pelayanan bidang perizinan khususnya yang berskala Mikro dan Kecil pada masyarakat yakni di Kantor Camat masing-masing.”ujarnya.

Menurutnya, perizinan yang diberikan bukan hanya sebagai legalitas suatu usaha, namun dapat juga dipergunakan sebagai syarat

mengakses dana dari perbankan khususnya BRI melalui program kridit KUR yang sangat gencar dipromosikan. ”Sebagai wujud upaya Pemkab Karangasem kepada masyarakat agar dapat lebih mudah mengakses dana perbankan, Pemkab Karangasem sudah menjalin kerjasama dengan BRI Cabang Amlapura dalam dukungan akses pendanaan terhadap UMK,”katanya.

Akhir sambutan, Wabup Artha Dipa memerintahkan para Camat se-Kabupaten Karangasem utuk terus memfasilitasi seluruh pelaku UMK, sedianya memiliki legalitas dari sisi perizinan maupun dalam mengakses dana,. Bila perlu lakukan jemput bola dengan pelayanan goes to banjar, tegasnya.W-016*

Jalan Lingkar Desa Duda Resmi Dibuka AMLAPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa didampingi Kepala BPMPD I Komang Daging, Kepala KP2T I Ketut Sumartha, Camat Selat I Ketut Mertadina, Kabag Tapem Setda I Ketut Artha Sedana, Muspika Kec.Selat, Perbekel se-Kec.Selat dan seluruh masyarakat Desa Duda meresmikan pembukaan Jalan Strategis Desa Duda “Jalan Lingkar Banjar Jangu” di banjar Dinas Jangu Desa Duda Kec. Selat Karangasem dengan total pembiayaan rabat beton jalan sepanjang 700 meter itu sebesar Rp. 168,2 juta diambil dari anggaran APBDes Desa Duda tahun anggaran 2016. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Wabup Artha Dipa, Rabu (11/5/2016).

Sementara itu Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa mengatakan, jalan merupakan salah satu infrastruktur yang sangat penting dalam menunjang perekonomian masyarakat. Dikatakan saat ini Kabupaten Karangasem memiliki 398 ruas jalan dengan panjang total 858,326 km dengan kondisi 70,98% baik. Dan dengan diberlakukannya UU no 6 tahun 2014 tentang Desa, dimana ada beberapa kewenangan yang berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal berskala desa, salah satunya adalah kewenangan desa untuk membangun dan memelihara send-

iri jalan-jalan desa yang ada dilingkungan wilayahnya melalui dana APBDes. Dikatakannya, Pemkab Karangasem pada tahun 2016 ini melalui Dinas PU sedang menyusun Data Base jalan, untuk mengidentifikasi jalan-jalan Kabupaten dan jalan-jalan desa yang menjadi kewenangan Kabupaten untuk menanggani jalan-jalan yang menjadi kewenangan desa dalam penangganannya. Hal itu nantinya dapat memudahkan Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa dalam penyusunan program jalan kedepannya.

Pembangunan jalan itu, menurut Artha, sudah sesuai dengan misi ke lima Bupati-Wakil Bupati Karangasem untuk membangun infrastruktur wilayah yang merata, berkeadilan dan tepat guna serta mengembangkan wilayah berbasis potensi lokal pedesaan.

“Pembukaan jalan lingkar Jangu merupakan salah satu wujud nyata partisipasi masyarakat Desa Duda khusunya dalam mendukung program 100 hari kerja kami dalam rangka pembukaan jalan-jalan strategis desa yang ada di wilayah Kabupaten Karangasem,” ujarnya. Ia berharap kegiatan pembukaan jalan oleh masyarakat Desa Duda kali ini bisa menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya untuk mengembangkan jalan-jalan strategis di desanya. W-016 Layouter:Manik

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

POTRET FAJAR BULELENG Sutjidra Pantau UN Tingkat SMP

DAERAH Terancam Abrasi, Warga Bongkar Rumah

5

Kondisi abrasi di pesisir pantai Desa Pengambengan, terutama di Banjar Ketapang Lampu sangat mengkhawatir dan mengancam sejumlah rumah penduduk. Jarak antara abrasi, dengan rumah warga makin dekat, ditambah lagi air laut pasang. fb/AGUS

PANTAU- Wakil Bupati Buleleng memantau Ujian Nasional hari ketiga

Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra, Rabu (11/5) pagi kemarin memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama. Pemantauwan orang nomor dua di Kota Pendidikan itu dilakukan menyambangi tiga sekolah yang ada di Buleleng Tengah. Berangkat pukul 07.00 pagi, Wabup Sutjidra beserta rombongan langsung menuju SMPN 5 Singaraja. Disana Sutjidra bukan hanya memantau jalannya UN, namun ia juga memantau kebersihan sekolah. Setelah itu, ia melanjutkan peninjauannya ke SMPN 1 Singaraja. Disana ia melihat keadaan siswa yang sakit usai menyelesaikan ujian yang sedang dirawat di ruang UKS. Terakhir, Wabup Sutjidra meninjau jalannya UN di SMPN 6 Singaraja. Ia menghimbau kepada guru dan pengawas agar mengawasi muridnya dengan ketat sehingga tidak ada kecurangan dalam ujian ini. W–008

Bupati Eka Hadiri persembahyangan Mrajan Agung Dalem Tarukan TABANAN-Fajar Bali Bertepatan dengan Buda Umanis Prangbakat, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastusti menghadiri persembahyangan di Mrajan Agung Dalem Tarukan, Rabu (11/04) siang di Banjar Babahan Kanginan, desa Babahan Penebel. Hadir mendampingi pada kesempatan tersebut, Anggota DPR RI I Made Urip, Anggota DPRD Tabanan Gst. Nyoman Omardani, Camat Penebel Putu Agus Hendra Manik beserta SKPD terkait.

Ketua Panitia Karya I Wayan Eka Setiawan menghaturkan terima kasih dan rasa bangganya karena Bupati Eka menyempatkan diri di sela kesibukkan Beliau, untuk menghadiri upacara ini. Kami merasa tersentuh karena Pemerintah peduli dengan masyarakat disini. Piodalan di Mrajan Agung Dalem Tarukan ini merupakan piodalan rutin setiap enam bulan, namun setiap satu setengah tahunnya diadakan Piodalan Ageng (jelih). Piodalan jelih kali ini menghabiskan dana sekitar kurang lebih 80 juta, dimana dana yang di peroleh dari pengempon pura sebanyak 63 KK dan dikenai biaya sebesar Rp. 1,5 juta per KK. “Semoga kedepan, Pemerintah Kabupaten Tabanan bisa selalu membantu segala bentuk pembangunan di Desa kami khususnya, serta di desa desa yang lain yang ada di Tabanan,

umumnya,” harapnya.

Dirinya menambahkan hari ini merupakan pucak piodalan di Mrajan Agung Dalem Tarukan dan di puput oleh Ida Sri Begawan Jaya Ananda Kresna Kepakisan dari Griya Giri Penida Padangan Pupuan.

Pada piodalan ini juga dilaksanakan metatah, metelu bulanin, pawintenan saraswati, dan Pawintenan Darma yang merupakan program rutin setiap tiga Tahun sekali dari para pengempon Mrajan setempat. “semoga kedapan program ini tetap di pertahankan sehingga dapat membantu meringankan masyarakat kami, Jelasnya”.

Dalam Kesempatan ini Bupati Eka juga berharap agar selau menjaga hubungan yang harmonis antar masyarakat.

Karena tanpa kerjasama dari masyarakat, pembangunan tidak akan bisa terwujud. Kedepan agar lebih dipertahankan rasa persatuan dan kesatuan antar masyarakat serta tingkatkan gotong royong. “Dengan begitu kita bisa dengan mudah bersama-sama mewujudkan Tabanan Yang Serasni sesuai dengan visi pemerintah Kabupaten Tabanan,: harap Eka. Bupati Eka bersama rombongan melakukan persembahyangan bersama serta memberikan sarin canang sebagai wujud nyata kepedulian serta cerminan keharmonisan antara Pemerintah dengan masyarakat. W-004

Pewarta Sayangkan Pernyataan Wabup Sanjaya

TABANAN-Fajar Bali Persatuan Wartawan Tabanan (Pewarta) menyayangkan pernyataan Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dalam grup Tabanan Serasi di WhatsApp yang salah satu poinya menyinggung kegiatan Press Tour ke Lombok, Nusa Tenggara Barat tanggal 1 sampai 3 Mei 2016.

Menyikapi hal tersebut Pewarta langsung menggelar rapat khusus Rabu (11/5) kemarin di Press Room Humas Tabanan.

Selain menyayangkan dan keberatan dengan pernyataan Wabup Sanjaya, tiga poin keputusan diambil dalam rapat Pewarta yang dituangkan dalam pernyataan sikap.

Pertama terkait pemberitaan di Harian Nusa Bali edisi Selasa, 10 Mei 2016, yang berjudul PNS Tabanan ‘Digiring’ Masuk ke Kandang Banteng tidak ada hubungannya dengan kegiatan Press Tour ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang berlangsung dari 1 Mei 2016 sampai dengan 3 Mei 2016. Kedua, menyayangkan dan menyesalkan kutipan pernyataan Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede

Sanjaya pada grup Tabanan Serasi di Whatsapp tertanggal 11 Mei 2016 pada pukul 22.03 Wita yang berbunyi “buktinya kan baru2 ini semua media di ajak ke Lombok bersama2..Walau ada yang tdk mendukung Ekajaya...”. Ketiga, pernyataan tersebut terkesan sektoral dan tidak sepantasnya diucapkan seorang pejabat negara yang mengemban amanat rakyat secara menyeluruh dan bukan pemimpin dari kelompok atau organisasi tertentu.

“Keputusan rapat yang lainya adalah mengundang Bapak Wakil Bupati secara resmi besok ( hari ini –red) untuk klafirikasi atas pernyataanya di group whatsapp, “ jelas Ketua Pewarta I Ketut Sugina.

Ditegaskanya, tujuan mengundang Wakil Bupati Tabanan adalah ingin mendengarkan langsung klarifikasi wakil bupati sehingga permasalahan ini menjadi terang benderang.

“Terus terang kami merasa terusik dengan pernyataan Bapak Wakil Bupati Tabanan karena kami merasa sudah bekerja sesuai dengan prosedur dan sesuai dengan kode ekit jurnalistik,” pungkasnya. W-004

NEGARA- Fajar Bali Lantaran khawatir Sudiwasa (63) warga Ketapang Lampu yang rumahnya sudah terancam abrasi, terpaksa dibongkar dan pindah sementara di rumah tetangganya. Sedangkan bongkaran bangunannya akan dipindahkan ke Banjar Munduk Desa Pengambengan. “Saya terpaksa membongkar rumah, karena ombak makin menggerus serta mengancam rumah saya. Sementara ini saya tinggal di rumah tetangga di belakang,” ujar Sudiwasa didampingi istrinya, Sudarwati, usai membongkar atap gentengnya, Rabu (11/5) siang kemarin.

Sudiwasa mengaku sudah tiga tahun bertempat tinggal di tanah milik pemerintah, karena sebelumnya tahun 2010 lalu sempat ngungsi lantaran tempat

fb/PRAMONO

BONGKAR-Sudiwasa usai membongkar atap genteng dan bedek rumahnya, karena terancam abrasi di tepi pantai Pengambengan, Rabu (11/5) kemarin

tinggalnya tergerus ombak. Dan kini, dia tak punya pilihan lainnya, kembali bongkar rumah dan ngungsi lagi. “Saya cemas, karena itu lebih baik, rumah saya bongkar, dari pada tergerus ombak. Untuk sementara saya tinggal di rumah Samsul, tetangga belakang rumah,” ujarnya. Air pasang yang terjadi dan menggerus tepi pantai ini, tampak

mulai terlihat satu minggu yang lalu. Sudiwasa tinggal di rumah setengah bedek ini, bersama istri dan seorang anaknya, yang baru duduk di bangku SMP. Kecemasan yang sama juga dialami Sainah (70) yang rumahnya bersebelahan dengan rumah Sudiwasa. Namun hingga siang kemarin, rumah nenek tersebut belum dibong-

kar, meskipun kondisinya juga terancam abrasi. Hamid (32), salah seorang anaknya mengaku cemas dengan keadaan rumah ibunya yang makin terancam abrasi.

Dia sendiri tidak tinggal di rumah ibunya, tetapi tinggal di Dusun Ketapang. “Saya sudah minta pada ibu saya, agar pindah, tapi ibu saya belum mau,”

ujar Hamid yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan.

Kondisi abrasi yang makin parah, akibat gerusan ombak, membuat sekitar 10 KK di sana, merasa sangat cemas dan tidak bisa tidur nyenyak. Mereka khawatir, rumahnya diterjang ombak. Menurut warga, pihak desa sudah turun melakukan pengecekan. W-003

Puskesma I Kediri Wakili Tabanan

Lomba Tenaga Medis Teladan Provinsi Bali 2016 TABANAN– Fajar Bali Puskesmas I Kediri kembali dipilih sebagai duta Kabupaten Tabanan dalam Lomba Tenaga Medis Teladan Tingkat Provinsi Bali 2016. Lomba ini diikuti Puskesmas tersebut dengan mengajukan salah seorang dokternya yakni dr Ni Putu Widiyanti. Proses penilaian berlangsung pada Rabu (11/5) di Puskesmas I Kediri dan dilakukan langsung oleh tim penilai dari Provinsi Bali yang berada dibawah koordinasi dr Made Laksmiwati.

Tim penilai tersebut diterima langsung oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan I Gusti Ngurah Suryana dan seluruh jajaran Puskesmas I Kediri. Selain itu, tampak hadir Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga yang turut diundang dalam kegiatan tersebut.

Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Gusti Ngurah Suryana,

fb/doni

PENILAIAN-Suasana penilaian lomba tenaga medis teladan provinsi Bali 2016

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan menyambut positif pelaksanaan lomba yang kembali digelar tahun ini. Mengingat, lomba tersebut salah satunya bertujuan untuk meningkatkan

pelayanan kesehatan bagi masyarakat. “Semoga kegiatan ini memberikan dampak positif untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Bupati dalam sambutannya tersebut.

Atap Keropos, Gedung BKD Diperbaiki NEGARA- Fajar Bali Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sementara dipindah aktifitas pekerjaannya di gedung Diklat di Desa Baluk.

Dipindahkannya pegawai BKD yang sudah hampir sebulan ini, karena gedung BKD yang satu atap dengan Dinas Hubkominfo, sedangkan dalam perbaikan bagiannya atap. Tak hanya perabot, seluruh dokumen serta arsip kantor BKD juga sementara ini dipindah. Di lantai dua pada gedung tersebut, tak hanya dipergunakan untuk ruangan Kantor BKD, tetapi juga di sisi utara sebelah barat merupakan aula Jimbarwana yang sering difungsikan sebagai tempat pertemun.

Tampak pada rapat koordinasi dialihkan ke Hotel Jimbarwana, Selasa (10/5) kemarin.

Kantor Dinas Hubkominfo Jembrana yang berada di lantai pertama masih tetap dipergunakan. Tetapi bila perbaikannya sampai ke ruangan di lantai pertama, maka Dinas Hubkominfo juga akan siap dipindahkan. Menurut Kadis Hubkominfo Jembrana, I Gusti Bagus Putra Riyadi, belakangan ini sering terjadi gangguan jaringan internet, karena adanya

fb/PRAMONO

PERBAIKI- Gedung Kantor BKD Jembrana yang berada di lantai dua, seluruh atapnya diperbaiki, Rabu (11/5).

perbaikan. Hal tersebut dapat dimaklumi.

Perbaikan pada bagian atap di lantai dua, karena kondisinya sudah keropos dan sisi selatan atau depan gedung tersebut di bagian atapnya terlihat sudah miring. Gedung yang dipergunakan untuk kantor BKD dan Dinas Hubkominfo tersebut,

berada di areal Kantor Bupati Jembrana. Tak hanya terlihat miring pada atapnya, tetapi juga beberapa kayu-kayunya sudah banyak yang lapuk. Gedung tersebut sebelumnya sempat dijadikan tempat Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu, dan sekaraang sudah pindah di sisi utara. W-003

Bupati juga mengingatkan kembali agenda PBB (Perserikatan Bangsa-bangsa) yang disebut dengan Sustainable Development Goals (SDGs) yang terdiri dari 17 target yang diharapkan bisa tercapai secara menyeluruh pada 2030 mendatang. Salah satu target dari agenda yang dideklarasikan pada 2015 lalu itu adalah menyangkut bidang kesehatan. “Secara substansi, apa yang ditargetkan dalam agenda SDGs itu sudah tercermin dalam visi Tabanan Serasi,” imbuhnya.

Karena itu, Bupati mengimbau ke seluruh jajarannya yang berkecimpung di bidang kesehatan, khususnya tenaga medis, untuk selalu berupaya dan membuat strategi ekstra untuk memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat. “Kami selalu mengingatkan kepada petugas agar tidak keluar dari fungsifungsi dasar Puskesmas untuk

tetap mengedepankan upaya promotif dan preventif. Semoga memberikan dampak positif untuk pelayanan kesehatan ke masyarakat,” tandasnya.

Koordinator Tim Penilai dr Made Laksmiwati memberikan keterangan yang tidak jauh berbeda. Menurutnya, tenaga kesehatan memberi kontribusi penting bagi pelaksanaan pelayanan di Puskesmas. “Sehingga kita berharap tenaga kesehatan memiliki nasionalisme, sifat etis, profesional, pengabdian yang tinggi tanpa mengesampingkan etika profesi,”ujarnya.

Dikatakan, proses penilaian dalam lomba ini dilakukan selama dua jam. Dan, pihaknya berharap wakil yang diajukan Kabupaten Tabanan bisa lolos.

“Agar sekali waktu Tabanan bisa kami ajak ke tingkat nasional untuk mewakili Bali,” pungkasnya. W-004

Bupati Eka: Jadilah Cahaya Dalam Gelap TABANAN-Fajar Bali Sukses memimpin Kabupaten Tabanan di lima tahun kepemimpinannya dengan menuai berbagai prestasi, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengajak seluruh masyarakat Tabanan Untuk bangga menjadi warga Tabanan dan ikut mendukung berbagai program pemerintah. Dirinya juga ingin menjembatani kepentingan rakyat dan menjadi cahaya bagi rakyat . Hal tersebut diungkapkan Bupati Eka saat menghadiri upacara Ngenteg Linggih di Pura Desa dan Puseh Desa Pekraman Duren Taluh Kecamatan Pupuan, Rabu (11/5). Hadir pula dalam kesempatan tersebut Anggota DPR RI Made Urip, Anggota DPRD Kabupaten Tabanan Gusti Nyoman Omardani, Camat Pupuan Putu Arya Suta serta krama desa Duren Taluh.

Menurut Bupati Eka, Yadnya yang dilaksanakan oleh krama Desa Duren Taluh merupakan bentuk rasa syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widi Wasa. Dirinya berharap warga melakukan yadnya dengan tulus ikhlas tanpa beban. “Beryadnya jangan setengah-setengah, tapi harus dengan rasa tulus ikhlas,” ujarnya.

Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat ikut mendukung semua program pemerintah. Menurutnya, pemerintah hanya menjembatani kepentingan rakyat dan selanjutnya kesuksesan adalah milik rakyat.

Bupati Eka juga akan berusaha untuk terus mengabdi kepada rakyat, mengedepankan kepentingan rakyat. “Berkat dukungan rakyat, Tabanan menuai prestasi di berbagai bidang, prestasi ini berkat kerja keras rakyat.

Ayo sama-sama menjaga yang sudah sukses karena mempertahankan jauh lebih sulit daripada meraihnya dan banggalah menjadi warga Tabanan,” imbuhnya.

Sementara Ketua Panitia Nyoman Surianto melaporkan, piodalam yang dilaksanakan pada anggara kasih Perangbakat merupakan rangkaian dari upacara Ngenteg Linggih yang telah dilaksanakan tanggal 31 Maret 2016 yang lalu. Menurutnya Upacara Ngenteg Linggih dilaksanakan karena pada tahun 1995 yang lalu Pura sempat terbakar. “Tahun 1995 yang lalu Pura kami mengalami kebakaran, sehingga kami melakukan upacara tawur balik sumpah dan upacara Ngenteg Linggih,” ujarnya.

Ditambahkan, Tri Kahyangan Pura Desa dam Puseh Desa Pekraman Duren Taluh diempon oleh dua desa. Total jumlah KK di Desa Duren Taluh sebanyak 150 KK dan masing-masing KK dikenakan urunan sebesar Rp. 1,5 juta untuk biaya upacara Ngenteg Linggih. “Warga kami melaksanakan yadnya dengan semangat kebersamaan. Kami mengucapkan terima kasih atas perhatain yang diberikan pemerintaj dan kami akan terus berkomitmen mendukung program pemerintah,” tandasnya. W-004 Layouter:Manik

6

KAMIS, 12 MEI 2016 | TAHUN XVI

Rencana Pengembangan Smart City Kabupaten Badung

Tagline Smart City ‘Badung Dalam Satu Genggaman’ Gagasan pengembangan Smart City di Kabupaten Badung diyakini menjadi solusi cerdas dan merupakan salah satu program unggulan dalam Visi dan Misi Bupati Badung Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati Drs. Ketut Suiasa periode 2016-2021.

S

I Nyoman Giri Prasta

ebagaimana diketahui, seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk Kabupaten Badung, serta kompleksnya permasalahan pada berbagai lini kehidupan masyarakat. Maka ini menjadi salah satu tantangan besar bagi pemerintah daerah untuk mewujudkan sebuah kota yang mampu memberikan kenyamanan bagi seluruh warganya termasuk wisatawan yang berkunjung ke Badung.

Dan konsep smart city yang akan dikembangkan di Badung, dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik di berbagai sektor secara terintegrasi dengan memanfaatkan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).

Beberapa jenis layanan publik di Kabupaten Badung yang dapat dikembangkan menggunakan konsep smart city antara lain layanan kesehastan, pendidikan, kepariwisataan, pajak dan retribusi daerah, perizinan,

FB/dok

manajemen transportasi dan lalu lintas, pengelolaan LPJ, pengelolaan air bersih, pengendalian banjir, ruang terbuka hijau publik dan sebagainya.

Namun dalam implementasinya perlu terlebih dahulu dikaji secara komprehensif serta disusun road map dan flat form yang jelas.

Apa itu Smart City?

Sebuah kota dikatakan Smart jika kota tersebut dapat mengetahui (sensing) keadaan kota di dalamnya, memahami (understanding) keadaan tersebut lebih jauh, dan melakukan aksi (acting) terhadap permasalahan tersebut. Smart City adalah kota cerdas atau pintang yang inovatif menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berkelanjutan dalam membantu masyarakat kota mengelola sumber daya yang ada dengan bijaksana dan efisien, memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat atau lembaga dalam rangka meningkatkan kualitas hidup, efisiensi operasi perkotaan, jasa dan daya saing samil memastikan dapat memenuhi kebutuhan generasi sekarang dan masa depan melalui tata pemerintahan yang partisipatif.

Konsep Smart City atau kota cerdas sendiri bukan sekedar pengembangan teknologi, melainkan dapat menggerakkan warga untuk ikut berpartisipasi dalam peningkatan kualitas hidup dengan memberikan masukan kepada pemerintah. Teknologi bukan akhir tujuan Smart City, namun hanya sebagai alat untuk meningkatkan kehidupan yang lebih baik. Dan menurut inisiator smart city ITB, Prof.

Suhono Harso Supangkat, Smart City menjadi sebuah solusi bagi evolusi kota. Semakin lama kota berevolusi, maka semakin banyak masalah yang muncul, seperti banjir, sampah, limbah, kemacetan dan masalah kota lainnya, maka smart city sebagai penunjangnya.

Ciri-ciri Smart City?

Sebuah kota dikatakan sebagai kota ‘cerdas’ apabila kota tersebut

memiliki ciri antara lain: resilient city (berdaya tahan), efficient city (efesien), sustainable city (berkelanjutan), eco city (ramah lingkungan), liveable city (layak hidup).

Tujuan dan Kegunaan dari Smart City?

Tujuan pengembangan smart city di Kabupaten Badung adalah untuk membentuk Kabupaten Badung sebagai kota yang aman, nyaman bagi warganya dan wisatawan serta memperkuat daya saing daerah dalam bidang perekonomian. Tujuan pengembangan smart city di Kabupaten Badung tersebut meliputi 3 (tiga) dimensi pembangunan keberlanjutan (sustainable development) yaitu: Bidang sosial (keamanan), Bidang Ekonomi (daya saing) dan Bidang Lingkungan (kenyamanan).

Kegunaannya: melestarikan lingkungan, meningkatkan daya saing ekonomi, membangun masyarakat yang madani, memperbaiki permasalahan di masyarakat, meningkatkan layanan publik, menciptakan pemerintahan yang lebih baik, mencerdaskan masyarakat, mengelola potensi kota dan potensi SDM, mengembangkan teknologi

Indikator Smart City?

Konsep smart city meliputi 6 (enam) indikator yaitu: Smart Government (Pemerintahan Pintar): kunci utama keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan adalah good governance, berupa paradigm, sistem dan proses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang mengindahkan prinsip-prinsip supremasi hukum. Smart Economy (Ekonomi Pintar): adalah semakin tinggi inovasi-inovasi baru yang ditingkatkan maka akan menambahkan peluang usaha baru dan meningatkan persaingan pasar usaha dan modal.

Smart Mobility (Mobilitas Pintar): pengelolaan infrastruktur kota yang dikembangkan di masa depan merupakan sebuah sistem pengelolaan terpadu untuk menjamin keber-

pihakan pada kepentingan publik.

Smart People (Orang/Masyarakat Pintar): pembangunan senantiasa membutuhkan modal, baik modal ekonomi, modal manusia maupun modal sosial. Smart Living (Lingkungan Pintar): lingkungan pintar itu berarti lingkungan yang bisa memberikan kenyamanan, keberlanjutan sumber daya, keindahan fisik maupaun non fisik, visual maupun tidak, bagi masyarakat dan publik. Smart Environment (Hidup Pintar): berarti bahwa manusia memiliki kualitas hidup yang baik dan berbudaya.

Lalu bagiamana dengan komitmen pemerintahan GiriAsa, dalam upaya merealisasikan Smart City di Kabupaten Badung?

Perihal pengembangan smart city di Kabupaten Badung yang akan segera diimplementasikan secara bertahap dengan mengambil beberapa indikator yang menjadi prioritas.

Maka seperti yang ditegaskan Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, dalam masa jabatannya akan menjadikan Badung sebagai Kabupaten Smart City. Yakni dengan mengedepankan teknologi internet di semua bidang.

Baik dalam pengurusan izin, menjaga keamanan wilayah hingga menampung aspirasi masyarakat. Dalam mewujudkan semua ini, Giri Prasta memimpin instansi SKPD terkait untuk mempelajari teknologi ini di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang telah menerapkan teknologi di segala bidang.

Dalam kunjungannya ke Kantor Walikota Surabaya, Giri Prasta mengetahui bahwa teknologi telah mempermudah pemerintah dan pemodal dalam mengurus izin usaha. Sebab, di kota ini mengurus SIUP, TPS, INITS dan sebagainya tidak perlu lagi mendatangi kantor BPPT. Namun dilakukan hanya lewat telepon. Tidak hanya itu, bilapun mengurusnya langsung ke BPPT, si pemohon hanya keluar masuk satu pintu. Artinya, dia hanya mengajukan permohonanan, untuk proses selanjutnya akan diselesaikan oleh

petugas BPPT. “Filosofi pemerintahan Kota Surabaya satu pintu satu jendela.

Pemohon tidak perlu keluar masuk banyak pintu. Sebab, kalau keluar masuk banyak pintu di sana lah muncul suap menyuap. Dan, di sini, si pohon tidak perlu lagi datang ke kantor tapi cukup lewat telepon. Hal ini perlu ditiru untuk memudahkan investor untuk menanam modal di Badung,” ujar Giri Prasta.

Dalam kunjungannya tersebut, Giri Prasta juga mempelajari cara Pemkot Surabaya merespon dengan cepat keluhan masyarakat. Yakni dengan memberlakukan e-kios. Program e-kios ini mencakup bidang kesehatan, pendidikan, bencana alam dan sebagainya. Seperti, Kalau ada banjir, masyarakat bisa langsung memberitahukan secara online, maka petugas akan langsung datang. Begitu juga kalau di rumah sakit tidak dapat pelayanan bagus, dan pendidikan.

Terkait program etnopark yang dicanangkan Giri Prasta di tahun 2017, pihaknya telah mempelajarinya di Jatim Park, Kabupaten Batu. Di Jatim Park terdapat berbagai macam wisata berbasis ilmu pengetahuan, yang di dalamnya melingkupi taman buah apel yang menjadi vegetasi di Jawa Timur. Museum mobil, di mana semua jenis mobil dari tahun 1652 hingga terbaru dipampangkan di sini, sehingga masyarakat yang berkunjung dapat mengambil pelajaran dari perkembangan industri mobil.

Selain itu juga museum binatang.

Di museum ini ada puluhan binatang langka yang telah diawetkan.

Bila ingin melihat binatang langka yang masih hidup, masyarakat dapat mengunjungi kebun binatang yang lokasinya bersebelahan dengan museum binatang. “Saya sedang merancang teknopark yang akan menyerap 3000 tenaga kerja. Segala seseatu yang telah dikunjungi Jatim Park ini merupakan gambaran dari etnopark tersebut, dan perlu dipertimbangkan untuk dibuat di Badung. Namun, dengan mutu yang lebih bagus lagi,” tegasnya. R007/R-014

ALOKASI ANGGARAN BERORIENTASI E-GOVERNMENT MENU

Kondisi Umum E-Government Saat Ini dan Rencana Pengembangan Smart City di Kabupaten Badung 1. Bersifat aplikasi parsial pada beberapa SKPD atas inisiasi dari SKPD tersebut, terutama untuk mendukung pelaksanaan TUPOKSI. 2. Belum TERINTEGRASI dalam satu sistem yang berbasis Web atau FOSS. 3. Infrastruktur jaringan sebagian besar bersifat lokal (LAN) 4. SDM yang background pendidikan IT sangat terbatas, namun SDM yang potensial dapat dikembangkan.

5. Motivasi dan Kebijakan Leadership belum maksimal mengarah pada E-Leadership 6. Payung hukum pengembangan e-government di Badung belum memadai.

7. Peran kelembagaan belum optimal 8. Belum memiliki ruangan khusus sebagai E-Gov Centre

Untuk mewujudkan Smart City Tahun 2010-2016, maka perlu disiapkan beberapa daya dukungnya, seperti: 1. Perlu komitmen bersama di dukung kebijakan pimpinan (e-leadership) untuk mengembangkan smart city di Kabupaten Badung.

2. Perlu disusun payung hukum pengembangan smart city di Badung yang meliputi blue print dan roadmap smart city Badung.

3. Perlu dibuat tim AD-HOC yang mengkoordinasikan pelaksanaan pengembangan smart city di Badung 4. Peningkatan kapasitas SDM & manajemen melalui kerjasama dengan Negara lain atau daerah lain dan atau lembaga yang kompeten lainnya.

5. Optimalisasi peran kelembagaan dalam pengelolaan smart city dengan dukungan anggaran yang memadai.

6. Penyediaan infrastruktur yang memadai secara bertahap.

7. Perlu dorongan dari bapak Bupati agar SKPD berinovasi dalam pengembangan Smart City dalam pelaksanaan tupoksi dan pelayanan publik.

8. Membuat icon inovatif daerah sebagai Brand Smart City Badung, misalnya: Smart-Office, Smart-Tourism, E-Learning, E-Health, E-Service, E-ID, E-Policy, E-Budgeting, E-Payment, EFilling, E-Deducation, E-Tax, E-Agriculture, E-Culture, E-Herritage, E-Bussines, E-Commerce dan lain-lain.

Badung Mangupura, Kirang

KAMIS, 12 MEI 2016 | TAHUN XVI

Lewat Aplikasi, Siap Berangus Spekulan Melalui aplikasi pintar di Dinas Pertanian (Distan), Badung siap memberangus para spekulan yang selama ini merusak harga produk pertanian. Hal ini dikemukakan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta, S.Sos., saat memberikan pengarahan terkait Pekan Informasi Pembangunan (PIP) yang mengambil tema “Lewat e-gov tingkatkan kualitas pelayanan melalui smart city”, di press room Pemkab Badung, belum lama ini.

Selain Bupati, acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Wakil Ketua DPRD Badung Nyoman Karyana, serta sejumlah pimpinan SKPD terkait seperti Kadispenda Wayan Adi Arnawa, Kepala BPPT Made Sutama, Kadishub Wayan Weda Dharmaja, Kabag Pembangunan AA Bayu serta Kabag Humas dan Protokol AA Gede Raka Yuda.

Acara ini juga dihadiri puluhan wartawan media cetak dan elektronik yang akan menjadi peserta PIP. Dengan aplikasi ini, kata Giri Prasta, petani dan pertanian akan memperoleh proteksi mulai hulu hingga hilir. Di hulu, petani akan memperoleh bantuan bibit dan pupuk. Di tengah, petani memperoleh proteksi teknologi

dalam rangka meningkatkan hasil produksi pertanian, serta di hilir petani memperoleh proteksi dalam bentuk pascapanen dan stabilisasi harga produk.

Lewat aplikasi pertanain ini, tegasnya, harga-harga produk pertanian akan muncul. Misalnya harga kedelai Rp 15.000 per kilogram. “Jika di lapangan harga di bawah itu, pemerintah akan turun tangan dengan memberikan subsidi,” katanya.

Tujuannya, untuk bisa memberangus para spekulan yang selama ini mempermainkan harga produk pertanian. Dengan harga stabil, masyarakat pun bangga menjadi petani. “Kuncinya tentu saja teknologi,” katanya.

Tak hanya di sektor pertanian, teknologi juga akan diterapkan di semua sektor seperti kesehatan, pendidikan serta sektor lainnya.

Tiga hal yang sangat diperlukan terkait penerapan teknologi ini berupa konekting, kontroling, dan monitoring.

Pada kesempatan itu, Bupati sangat berharap media bisa berperan aktif dalam pembangunan di Badung. Ini bisa berupa ideide segar yang muncul dalam pemberitaan. “Peran aktif media bisa menjadi role models ke depannya,” tegas politisi PDI

perjuangan asal Petang tersebut.

Kabag Humas dan Protokol AA Gede Raka Yuda sebelumnya menyatakan, PIP merupakan wahana pelibatan jajaran pers terkait ide-ide atau saran kreatif dalam pembangunan Badung.

“Lewat PIP, jajaran pers bisa berperan serta dalam pembangunan,” katanya.

Setelah pembekalan, PIP akan diisi dengan studi banding ke Surabaya dan Kota Bandung.

Kedua kota ini dinilai layak menjadi objek kunjungan karena sudah menjalankan smart city.

“Dengan smart city, Badung bisa dalam satu genggaman,” ujarnya.

Dalam pembekalan sebelumnya tampil dua narasumber yakni Kepala Bappeda Litbang Wayan Suambara, S.E., M.M., serta Kadishub kominfo Wayan Weda Dharmaja. Menurut Suambara, smart city merupakan kota cerdas atau pintar yang inovatif menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berkelanjutan dalam membantu masyarakat kota mengelola sumber daya yang ada dengan bijaksana dan efisien, memberikan informasi yang tepat kepada masyaraklat/lembaga dalam meningkatkan kualitas hidup, efisiensi operasi perkotaan, jasa

dan daya saing sambil memastikan dapat memenuhi kebutuhan generasi sekarang dan masa depan melalui tata pemerintahan yang partisipatif.

Konsep smart city, tegasnya, bukan sekadar pengembangan teknologi, melainkan dapat menggerakkan warga untuk ikut berpartisipasi dalam peningkatan kualitas hidup dengan memberikan masukan kepada pemerintah. “Teknologi bukan akhir tujuan smart city, namun hanya sebagai alat untuk meningkatkan kehidupan yang lebih baik,” katanya.

Sebuah kota dikatakan sebagai kota cerdas, katanya, apabila kota tersebut memiliki sedikitnya 5 ciri. Kelimanya adalah berdaya tahan, efisien, berkelanjutan, ramah lingkungan dan layak hidup.

Sementara itu, Kadishub Kominfo Weda Dharmaja menegaskan, Badung sudah memanfaatkan teknologi di segala sektor. Saat ini Badung sudah menetrapkan e-gov, e-KTP, emusrenbang, dan sebagainya.

Masalahnya, saat ini teknologi di setiap sektor belum terkoneksi.

Selain itu, menuju smart city, Badung memerlukan tambahan alat dan fasilitas. R-014

FB/HERY

Bupati Badung Nyoman Giri Prasta didampingi Wabup Ketut Suiasa, Wakil Ketua DPRD Badung Nyoman Karyana saat pembukaan Pekan Informasi Pembangunan (PIP) di press room Pemkab Badung belum lama ini.

7

Rancang Tunjangan Penghasilan Pegawai Berbasis Kinerja Banyak hal positif yang dapat diadopsi dari keberhasilan Pemerintah Kota Surabaya dalam mengelola pemerintahan berbasis elektronik atau e-goverment.

Bahkan, dalam menentukan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) pun berdasarkan e-performance, di mana kinerja masing-masing dinas dan pegawai dinilai berdasarkan kinerja. Dengan membandingkan kinerja masing-masing planning dan realisasi, sehingga akan ketahuan performance-nya.

Hal tersebut menginspirasi Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, di sela kunjungan ke Pemkot Surabaya guna menyerap informasi maupun teknologi yang telah berhasil diterapkan oleh pemkot setempat. Kujungan serangkaian Pekan Informasi Pembangunan (PIP) ini dipimpin langsung Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta, didampingi Sekda Badung, Kompyang R Swandika dan sejumlah pimpinan SKPD terkait, seperti Kadispenda Wayan Adi Arnawa, Kepala BPPT Made Sutama, Kadishub Wayan Weda Dharmaja, Kabag Pembangunan AA Bayu serta segenap awak media.

Rombongan PIP 2016 yang mengangkat tema: ‘Lewat EGoverment Tingkatkan Kualitas Pelayanan Melalui Smart City’, disambut Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana beserta jajaran SKPD. Bupati, Giri Prasta mengatakan, akan mengadopsi program-program yang telah berhasil diterapkan Pemkot Surabaya untuk memajukan Kabupaten Badung. Termasuk, dalam meningkatkan

FB/HERY

Rombongan PIP 2016 yang mengangkat tema ‘Lewat EGoverment Tingkatkan Kualitas Pelayanan Melalui Smart City’, di Pemkot Surabaya, Jawa Timur kinerja pegawai di Gumi Keris dengan memberlakukan TPP berdasarkan kinerja. ““Apa yang diterapkan di Surabaya dan itu positif untuk kemajuan Badung harus kita tiru.

Apalagi, baik untuk masyarakat Badung agar ke depan semakin maju, aman, dan sejahtera,” ungkapnya.

Menurutnya, tunjangan penghasilan di Kabupaten Badung akan diberikan berdasarkan kinerja atau prestasi. Pegawai khususnya PNS akan diberikan tambahan lebih jika prestasi maupun kinerja mereka meningkat.

“TPP akan melihat murni dari kinerja para pegawai, baik PNS maupun kontrak. Tunjangan prestasi kerja akan diberikan kalau mereka berprestasi. Diberikan banyak juga tidak masalah,” katanya.

Dengan begitu, Pegawai Negeri Sipil yang kurang disiplin alias kudis dalam menjalankan tugas akan mendapat TPP lebih rendah, dibandingkan pegawai yang memiliki performa baik. Selain menertibkan pegawai yang kurang disiplin, bupati asal Desa Plaga, Petang ini

juga akan menindak PNS yang hanya ingin gaji naik tapi kerja lamban (ginjal), penyakit pucat (pulang cepat), dan penyakit PNS lainnya. ““Memberikan (tunjangan -red) banyak tidak masalah.

Pegawai harus ada kontrol, jangan sampai tidak bekerja dalam hitungan hari. Sejam pun tidak bekerja harus diperhitungakan,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Wawali Surabaya, Whisnu Buana, mengaku berhasil menerapkan e-performance.

Bahkan, program ini mampu meningkatkan kinerja pegawai. Contohnya, dalam penanganan bencana alam, semua pegawai turun kelapangan sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mereka. “Kami memberikan reward dengan menerapkan e-performance.

Mereka yang kerjanya bagus akan dapat reward atau tunjangan lebih, tapi kalau mereka pulang cepat, ya.. tentunya tunjangannya dikurangi,” terangnya seraya menambahkan, dengan sistem tersebut semua pegawai pemerintah dalam setiap kegiaatan akan turut berpartisipasi. R-014

Belajar E-Goverment ke Pemkot Surabaya

Optimis Mewujudkan ‘Smart City’ di Badung

UJU SMART CITY TAHUN 2010-2016

Bupati Badung Nyoman Giri Prasta bertukar cinderamata dengan Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana FB/HERY

Langkung Nunas Sinampura

Ambisi menjadikan Kabupaten Badung sebagai smart city dengan berbasis e goverment bukan hanya wacana.

Bahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung, Senin (9/5) berkunjung ke Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya guna menyerap informasi maupun teknologi yang telah berhasil diterapkan oleh pemkot setempat.

Rombongan PIP 2016 yang mengangkat tema “Lewat E-Goverment Tingkatkan Kualitas Pelayanan Melalui Smart City” disambut Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana beserta jajaran SKPD. Dalam kesempatan itu Wawali Surabaya, Whisnu mengucapkan terima kasih atas kehadiran jajaran Pemerintahan Kabupaten Badung guna mencari tahu penerapan e goverment yang berhasil diterapkan di Surabaya. “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan bapak Bupati Badung beserta jajarannya. Kami juga terbuka untuk berbagi pengalaman terkait e-goverment,” ujarnya.

Menurutnya, Pemkot Surabaya akan menjalin kerja sama dengan beberapa kabupaten/kota terkait mewujudkan e-goverment pada 31 Mei mendatang. “Kami harapkan dari kunjungan

ini terjalin hubungan sinergi antara Badung dan surabaya ditindaklanjuti dengan MoU,” tegasnya.

Bupati, Giri Prasta juga berterima kasih atas keterbukaan Pemkot Surabaya dalam berbagi pengetahuan mengenai upaya mewujudkan smart city. Selama ini, Pemkab Badung telah menerapkan egoverment pada musrenbang disetiap kecamatan. “Kami akan menerapkan apa yang belum ada. Bahkan, nanti petani pun akan memakai sistem online, sehingga tidak lagi dipermainkan oleh tengkulak,” ungkapnya.

Selain menyerap informasi terkait keberhasilan Surabaya menerapkan e-goverment, Bupati Giri Prasta juga akan mendatangkan langsung SDM dari Surabaya dalam mewujudkan smart city di Kabupaten Badung. “Kami akan mendatangkan SDM yang berkompenten untuk mengajarkan kami bagaimana membangun smart city yang bersinergi antarSKPD,” sebutnya.

Seperti diketahui, Surabaya merupakan ibukota dari provinsi Jawa Timur dan menjadi kota terbesar kedua setelah Jakarta. Penerapan dan pengembangan e-government di Surabaya, meliputi pengelolaan keuangan

daerah dan e-government untuk pelayanan masyarakat.

Di antaranya, e-budgeting, e-project, e-procurement, econtrolling, e-performance dan program e-goverment lainnya.

Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten, Badung sangat optimistis tahun 2016 mampu mewujudkan program smart city (kota cerdas) di daerah itu, sehingga proses pelayanan publik dapat terlayani secara cepat dan mudah.

“Dalam mewujudkan `smart city` ini, Pemkab Badung akan melakukan kunjungan ke kota Surabaya dan Bandung pada 9-13 Mei 2016, karena daerah itu sudah menerapkan program itu,” kata Bupati Badung, Bali, Nyoman Giri Prasta Pihaknya mengharapkan adanya program “e-goverment” untuk tingkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat melalui smart city itu. Ia mengatakan, dalam menerapkan program itu, ada tiga konsep yang diperlukan untuk menerapkan “smart city” itu yakni konekting, kontroling, dan monitoring.

“Saya berharap media bisa berperan aktif dalam pembangunan di Badung,” ujar Bupati. R-014 Layouter: Ari

PENDIDIKAN

8

Inspiratif Ciptakan Game Tumpek Wayang

I Nyoman Swantara FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Seorang mahasiswa STIKOM Bali, I Nyoman Swantara berhasil menciptakan aplikasi permainan yang berlatar belakang salah satu hari suci Bali yakni Tumpek Wayang. Aplikasi game Tumpek Wayan berbasis android yang mengisahkan wayang sapuh leger ini adalah skripsinya di STIKOM Bali dan mengantarkannya sebagai salah seorang wisudawan dengan karya skripsi terbaik berdasarkan SK Ketua STIKOM Bali No. 309/STIKOM/WDS/V/16 tentang Penetapan Judul Skripsi Terbaik dalam kaitan Wisuda XVII STIKOM Bali, Rabu (11 Mei 2016) di Inna Grand Bali Beach, Sanur.

Nyoman Swantara yang mantan Ketua Senat Mahasiswa STIKOM Bali periode 2014-2015 ini menjelaskan, aplikasi ini menggambarkan ceritra asal usul hari suci Tumpek Wayang.

Teknologi yang digunakan adalah virtual reality yang memungkinkan penggunanya seakan-akan berada di dalam dunia game tersebut dengan bantuan perangkat Google Cardboard. Dalam permainan, pengguna memainkan karakter Hyang Rare Kumara yang harus berlari dari kejaran Bhatara Kala karena akan dimangsa sebagai makanan. Pengguna harus menghindari rintangan blokade dan lubang yang ada hingga sampai ke titik finish dari permainan. Untuk membuat aplikasi tersebut dia menggunakan aplikasi Unity 3D dan Cardboard SDK (software development kit).

Skripsi berjudul Virtual Reality Game Tumpek Wayan Run Berbasis Android ini mulai dikerjakan bulan November 2015 hingga awal April 2016 dibawah bimbingan dosen Komang Rinartha Yasa Negara, ST., MT sebagai pembimbing pertama dan I Gede Harsemadi, S.Kom., sebagai pembimbing kedua.

Nyoman Swantara mengakui ada kesulitan ketika memulai menggarap aplikasi ini.

Masalahnya, teknologi virtual reality ini baru sedikit orang yang bisa menguasainya sehingga referensi tentang teknologi ini juga masih terbatas, belum begitu banyak. “Itulah maka awalnya saya agak kesulitan tapi berkat ketekunan dan bantuan dosen pembimbing, akhirnya saya bisa menyelesaikan dengan baik,” kata Swantara.

Bagi masyarakat Bali, manfaat terbesar dari aplikasi game Tumpek Wayang ini adalah bahwa tatanan kehidupan adat dari ceritra Tumpek Wayang dapat tersampaikan kepada generasi muda dan masyarakat luas melalui sebuah perangkat teknologi. M-009

Tragis, UN Terakhir di SMP Harapan Dampak Pemberlakuan Double Shift Sekolah Negeri TABANAN - Fajar Bali Nasib tragis dialami SMP Harapan Tabanan. Hampir dipastikan setelah 12 siswa kelas III mengikuti Ujian Nasional tahun ini , SMP yang sempat jaya di era tahun 80 an ini akan ditutup pihak yayasan. Ketua Yayasan Harapan Bangsa yang menaungi SMP Harapan Tabanan, IB Nuaba Rabu (11/5) kemarin, menegaskan sejak dua tahun terakhir SMP Harapan tidak mendapatkan murid. Sejak itu praktis hanya memiliki satu kelas murid yang berjumlah 12 orang. Ditengah minimnya jumlah murid, pihak yayasan pernah berencana memindahkan 12 murid yang tersisa ke sekolah lain. “Namun rencana itu justru ditolak oleh murid yang kala itu sudah duduk di kelas II,” jelasnya.

12 murid yang tersisa malah memilih melanjutkan sekolah di SMP Harapan hingga tamat.

“Kami kemudian memutuskan untuk melanjutkan pendidikan murid yang masih setia menimba ilmu di SMP Harapan,” jelasnya. Langkah kedepan yang ditempuh Yayasan terkait nasib SMP Harapan masih dipikirkan. Ketika pola Penerimaan Siswa Baru (PSB) di tingkat SMP masih seperti sekarang yakni sekolah negeri menerima murid sebanyak-banyaknya dengan memberlakukan Double Shift. Ia memastikan SMP Harapan ditutup. “Apabila ada kebijakan baru dari pemerintah yang membatasi sekolah negeri

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

Gubernur Minta Tunjangan Guru SMA/SMK Ditingkatkan Capai Rp 4 Juta Per Bulan, Kualitas Pendidikan Harus Samai SMA dan SMK Bali Mandara Para guru dan tenaga kependidikan SMA/ SMK yang sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) akan memperoleh ‘kabar gembira’. Mengingat Pemprov telah merancang Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) hingga Rp 4 juta per bulan.

Mangku Pastika

DENPASAR-Fajar Bali Pemerintah Provinsi Bali terus mematangkan rencana peralihan kewenangan pengelolaan SMA/ SMK. Rabu (11/5) kemarin, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali memaparkan mengenai skema pembiayaan yang harus disiapkan dalam APBD Bali tahun 2017 mendatang. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani mengungkapkan jajaranya telah merampungkan verifikasi Pesnonil, Pendanaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen (P3D) SMA/SMK se-Bali.

Berdasarkan data yang terhimpun, jumlah PNS (guru dan tenaga kependidikan) SMA-SMK negeri sebanyak 6.869 orang. Selanjutnya jumlah non PNS (tenaga kontrak/ honorer) SMA-SMK negeri sebanyak 4.668 orang.

Tenaga non PNS ini terbagi atas guru 2.569 orang dan tenaga kependidikan sebanyak 2.099 orang. Para tenaga non PNS itupun diangkat dengan Surat Keputusan (SK) yang berbedabeda. Berdasarkan SK Bupati/ Walikota sebanyak 458 orang,

Tia Kusuma Wardhani FB/IST

SK Kadis Pendidikan 363 orang, serta SK Kasek/Komite 3.847 orang. Dengan skema demikian, maka Pemprov Bali harus menyiapkan pembiayaan pengelolaan SMA/SMK hingga Rp 1,252 triliun dalam APBD 2017.

KusumaWardhanijugataksekadar memverifikasi jumlah pegawai, tetapi juga honor dan Tunjangan Profesi Pendidikan (TPP) bagi para guru SMA/SMK PNS. Besaran TPP tersebut akan disesuaikan dengan ketentuan dalam Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 61 tahun 2013 tentang tunjangan prestasi bagi PNS. Sesuai ketentuan tersebut, setiap bulan para guru PNS golongan IV akan memperoleh TPP sebanyak Rp 4 juta, golongan III Rp 3,5 juta, golongan II Rp 2,5 juta, serta golongan I Rp 2 juta.

Dengan jumlah guru dan tenaga kependidikan sebanyak 6.869, maka Pemprov Bali telah merancang TPP guru tahun 2017 sebesar Rp 344,128 miliar. Selanjutnya, untuk tenaga kontrak/honorer sejumlah 4.668 akan digaji Rp 2.037.560 per bulannya.

Menurut Kusuma Wardhani, jika dibandingkan dengan TPP

FB/IST

di kabupaten/kota, jumlah yang dirancang oleh Pemprov jauh lebih besar. Mengingat, hanya Kabupaten Badung yang mampu memberikan TPP untuk Kepala Sekolah sebesar Rp 1,2 juta. Sedangkan kabupaten/kota lain, seperti Klungkung hanya Rp 400 ribu, dan guru-guru di Kabupaten Karangasem hanya Rp 200 ribu setiap bulannya. “Sesuai arahan Gubernur, TPP guru dan tenaga kependidikan PNS akan disesuaikan dengan Pergub 61 tahun 2013. Nanti para guru tidak hanya memperoleh gaji, tetapi juga TPP, sertifikasi dan uang makan,” jelasnnya.

Gubernur Bali, Made Mangku Pastika pun sangat antusias menyambut antuasias rancangan TPP tersebut. Menurutnya, penghasilan guru memang harus lebih tinggi, agar kualitas pendidikan juga semakin baik. Intinya, Gubernur menegaskan setelah SMA/SMK beralih ke Provinsi, kualitasnya harus lebih baik. Tak hanya kesejahteraan guru dan tenaga pendidikanya, tetapi juga siswanya.

“Guru itu penghasilnya harus lebih baik, supaya kualitas guru lebih baik. Kalau kualitas guru baik,

maka kualitas muridanya pasti lebih baik. Intinya, setelah beralih ke provinsi, harus lebih baik lagi, hasilnya harus lebih baik, jangan lebih jelek. Untuk apa dialihkan?

Tujuan dialihkan itu kan agar lebih baik,” paparnya.

Namun, dengan ditingkatkannya TPP guru dan tenaga kependidikan, Gubernur juga mengajukan timbal baliknya. Katanya, dengan bayaran yang lebih tinggi, kualitas SMA/SMK harus meyangingi SMA dan SMK Bali Mandara. Para guru juga wajib berkonsentrasi dengan kewajiban dan kewenangannya.

Ditegaskan pula, Provinsi Bali tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA), oleh karena itu hanya Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat ditingkatkan melalui pendidikan yang berkualitas.

“Tunjangan pasti yang sesuai Pergub. Buat apa ada Pergub? Honorer tadi sudah disebutkan yang ada Sknya. Kita evaluasi nanti, apakah tenaga itu diperlukan atau tidak? Jangan asal tunjuk-tunjuk saja, semua orang numpang hidup, kacau kita. Prinsipnya harus efektif dan efiesien tapi hasilnya bagus. Tadi saya singgung sedikit, bagaimana supaya guru-guru itu, mutunya seperti SMA dan SMK Bali Mandara,” imbuhnya. W-019 Tunjangan Profesi Pendidik (TPP) Guru dan Tenaga Kependidikan PNS Sesuai Pergub 61 Tahun 2013 1. Golongan IV Rp 4.000.000 2. Golongan III Rp 3.500.000 3. Golongan II Rp 2.500.000 4. Golongan I Rp 2.000.000

Audiensi Komunitas Pancer Langit di Istana Mancawarna Senator Wedakarna Gagas Bali Art Dance Academy dan Kompetisi Cipta Gerak Bali FB/doni

Ketua Dewan Pendidikan Tabanan I Wayan Madra Suartana saat memantau pelaksanaan UN di SMP Harapan Tabanan

menerima murid, Kami masih memiliki harapan untuk hidup kembali,” tandasnya.

Ia memprediksi kecil kemungkinan Tabanan bisa merubah system PSB dengan sekolah dua shift. Mengantisipasi hal itu, pihak yayasan sudah memiliki rencana, bekas SMP Harapan akan digunakan sebagai tempat penitipan anak.

“Rencana ini baru sebatas wacana, dan belum kami rapatkan dengan anggota yayasan lainya,” terangnya.

Karena menurutnya tempat penitipan anak yang paling tepat mengingat banyak orang tua yang bekerja baik itu bapak maupun ibunya. Apalagi luas lahan 29 are sangat memungkinkan dipakai sebagai tempat penitipan anak. “Tinggal menambah fasilitas pendukung

lainya,” terangnya.

Ketua Dewan Pendidikan Tabanan I Wayan Madra Suartana yang memantau langsung pelaksanaan UN di SMP Harapan mengaku miris melihat kodisi sekolah swasta di Tabanan. “Kami sangat menyayangkan sekolah swasta tidak mendapatkan murid akibat pemberlakuan double shift di sekolah negeri,” tandasnya.

Sementara itu kepala sekolah SMP Harapan, I Wayan Reteng Suadnyana (70) jumlah siswa SMP Harapan hanya 12 orang, terdiri dari 7 laki-laki dan 5 perempuan. “Mereka banyak berasal dari panti asuhan,” jelasnya. Dengan kondisi siswa yang minim dan hanya satu kelas, ia menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yayasan terkait nasib SMP Harapan kedepan. W-004

GIANYAR-Fajar Bali Tak bisa dipungkiri lagi banyak komunitas-komunitas dari berbagai aspek datang untuk beraudiensi bersama Senator DPD RI Utusan Provinsi Bali. Kali ini giliran komunitas seni Pancer Langit datang menyambangi Senator DPD RI Utusan Provinsi Bali, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III di Istana Mancawarna Tampaksiring, Gianyar-Bali.

Dalam pertemuan tersebut, Senator Shri Gusti Wedakarna mengapresiasi generasi muda Bali yang eksis untuk mengembangkan kreativitas seni adat dan budaya Bali seperti yang diungkapkan A. A. Gede Agung Rahma Putra bahwa bagaimana agar generasi muda Bali bisa untuk mengembangkan seni budaya Bali agar menjadi Go International tidak hanya sebagai pemain lokal semata.

Hal ini membutuhkan suatu wadah untuk mengembangkan

hal tersebut.

Disampaikan beberapa saran dan nasihat dari Senator DPD RI agar bagaimana kedepannya komunitas seni Pancer Langit bisa eksis abadi dengan program keseniannya. DPD RI meminta kepada organisasi Pancer Langit dalam 3 (tiga) bulan kedepan menyelesaikan sejumlah persoalan diantaranya menuntaskan masalah pendirian yayasan, penuntasan masalah Hak Paten/Hak Cipta/ Hak Merk, termasuk menyiapkan profil organisasi Pancer Langit sebagai media informasi kepada publik.

Dalam kesempatan tersebut, DPD RI juga menyarankan organisasi Pancer Langit untuk membuat program pementasan tari kontemporer. Hal tersebut dianggap penting mengingat Program panggung harus ada sebagai media informasi sekaligus promosi ke masyarakat luas. Selain itu, Gusti Wedakarna Siap menggandeng Sanggar

FB/IST

AUDIENSI-Senator DPD RI Utusan Provinsi bali, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III Saat Menerima Audiensi Komunitas Seni Pancer Langit di Istana Mancawarna Tampaksiring, Gianyar.

Pancer Langit untuk menggelar Bali Art Dance Academy dan

Kompetisi Cipta Gerak Bali yang didukung DPD RI. (humas)

Wisuda XVII STIKOM Bali, Yudistira Raih Wisudawan Terbaik DENPASAR-Fajar Bali I Nyoman Gede Yudistira meraih dua penghargaan sekalgus dalam wisuda ke-17 STIKOM Bali yang digelar di Inna Grand Bali Beach, Sanur, Rabu (11/05/2016). Mahassiwa program studi SistemKomputer angkatan 2012 ini dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dari 222 wisudawan kali ini. Ada empat kriteria penilaian sebagai wisudawan terbaik. Yakni lama studi, indeks prestasi kumulatif, aktif dalam organisasi kemahasiswaan atau salah satu unit kegiatan mahasiswa (UKM), dan tugas akhir (skripsi) terbaik.

Berdasarkan kriteria tersebut, panitia wisuda menjatuhkan pilihan kepada I Nyoman Gede Yudistira.

Sebelum naik ke podium menerima penghargaan sebagai wisudawan terbaik didampingi kedua orangtuanya, pria kelahiran Tabanan, 1 Juli 1994 ini mendapat penghargaan judul skripsi terbaik bersama empat wisudawan lain yang juga mendapat penghargaan serupa.

FB/IST

I Gede Nyoman Yudistira

Skripsinya berjudul “Game Cathc Us B-Rong: Permainan Tradisional Rakyat Bali Megalakan Barong Bangkung Berbasis Multimedia” ini dibuat dengan dosen bimbingan Padma Nyoman Crisnapati, S.Kom., M.Pd dan I Gede Harsemadi, S.Kom. “Saya membuat sebuah permainan di smartphone yang mengangkat tema salah satau budaya Bali bernama Game Catch Us B-

FB/IST

SKRIPSI TERBAIK: Dari kiri: I Nyoman Swantara, Geanovi Tri Zeonita, Soni Wijaya Santoso, I Wayan Andika Artha Putra, dan I Gede Nyoman Yudistira.

Rong. Ide ini berasal dari rasa kekhawatiran saya mengenai permainan Bali yang selama ini belum didokumentasikan,” ujar Yudistira saat ditemui di selasela wisuda.

Menariknya dalam aplikasi ini dia menggabungkan dengan obyek wisata seperti Kuta, Tanah Lot, Tenganan, dan lain-lain.

“Karenanya Game Catch Us BRong ini berisikan tentang tugas anak-anak menangkap Barong Bangkung dan berbagi informasi tentang berbagai objek wisata di Bali,” tuturnya Yudistira, mantan Ketua UKM Rade (Robotics and Embedded Systems) STIKOM Bali. UKM Rade ini memang urusannya utak atik robot dan sejenisnya.

Menurut Ketua Program Studi Sistem Komputer STIKOM Bali, Padma Nyoman Crisnapati, Yudistira inilah beberapa kali menjadi finalis dalam ajang lomba robotics tingkat nasional. Salah satunya adalah finalis ajang INAICTA atau Indonesia ICT Award, sebuah penghargaan bergengsi di bidang Information and

Communication Technology (ICT).

Empat skripsi terbaik lainnya adalah karya I Wayan Andika Artha Putra berjudul Konversi Huruf Latin Ke Aksara Bali Dengan Optical Character Recognition Berbasis Android, Soni Wijaya Santoso dengan judul skripsi Penerapan Sistem Kendali Logika Fuzzy Yang Dipadukan Dengan Pengolahan Citra Pada Prototype Robot Pramusaji, Gianovi Tri Zeonita dengan skripsi berjudul Jejaring Sosial Tahfidz Al-Quran Berbasis Android, dan I Nyoman Swantara dengan skripsi berjudul Virttual Reality Game Tumpek Wayang Run Berbasis Android. “Sejak berdiri 10 Agustus 2002, total alumni STIKOM Bali 3.823 orang, terdiri S1 3.223 orang dan D3 sebanyak 600 orang. Sedangkan Program Internasional bekerja sama dengan HELP University yang dimulai tahun 2007 sudah menghasilkan alumni 51 orang.

Saat ini 6.200 mahasiswa sedang kuliah di STIKOM Bali, 150 orang di antaranya adalah mahasiswa program internasional,” beber Dadang Hermawan. KJS Layouter: Manik Layouter: Manik

KESEHATAN

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

FAJA R BALI

SABTU, 5 MARET 2016 l Tahun XVI

BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”

PARIWARA Waspadai Gejala Serangan Jantung9 yang MiripDrone Sakit Maag Terpintar di Dunia DJI Rilis Phantom 4

Oleh: dr. IGAA Sri Wulandari Pramana

yang Mampu Terbang Sendiri

240/VII/KTR

Jangan anggap enteng rasa nyeri yang melanda lambung anda karena ternyata nyeri di lambung bukan hanya merujuk pada gejala sakit maag. Terkadang gejala tersebut bisa pula menjadi tanda-tanda terjadinya penyempitan pembuluh darah koroner BINTANG BUSANA (pembuluh darah jantung). Serangan jantung tidak hanya ditandai dengan nyeri di dada.

242/VII/KTR

HOUSE OF KEBAYA

MENERIMA PESANAN :

- Ayam Betutu - Sate Lilit Ayam - Bebek Betutu - Kerupuk Babi BINTANG - Lindung Saur BUSANA - PARSEL HARI RAYA HOUSE OFCekuh KEBAYA - Lindung Suna (Betutu, Lindung, Gerang, dll) kebayaSaur modifikasi ready -Menjual Gerang Kacang

“BISA DELIVERY”

239/VII/KTR

Telp : 081933015969

to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar

9

243/VII/KTR

DIBUTUHKAN SEGERA

Telp : 0361-8497598

@bintangkebaya

241/VII/KTR

REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN dengan persyaratan sebagai berikut:

Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team    

Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, ejala serangan jantung dar kebutuhan tubuh. kain endek, kebaya bordiran,Ada baiknya kita mulai menberagam dialami masingclutch bag, masing individu.

Ini dan yanglain-lain. me- genal ciri dan gejalanya lebih lanjut.

Jl. Tukadtersamarnya Musi No 3C Denpasar nyebabkan gejala karena sebuah Pada penyakit jantung serangan Telp : jantung 0361-8497598 serangan jantung terkadang • Nyeri dada yang berulang dan @bintangkebaya terus menerus selama bedimulai dengan rasa sakit yang 241/VII/KTR berapa menit/jam, biasanya tidak jelas atau hanya rasa tidak nyeri menjalar ke tangan nyaman yang samar di daerah kiri, leher dan pundak kiri. dada, ulu hati, perut atau pungTerkadang orang yang mengung. galami sakit jantung atau Serangan jantung adalah serangan jantung tidak dapat kondisi terhentinya aliran darah menunjukkan dengan pasti di jantung, meskipun terjadi dalam bagian dada mana yang terasa durasi sesaat, serangan ini bisa nyeri. mengakibatkan matinya seba• Sesak nafas gian sel jantung.

Sedangkan sakit maag atau • Rasa seperti tertekan benda berat di bagian tengah dada yang dalam bahasa medis diseatau but dengan Gastritis/peradan- • Rasa panas pada dada240/VII/KTR “heartburn” gan lambung adalah meningkatnya asam di lambung secara • Pingsan Pada sakit maag berlebih.

Keduanya sama-sama dise- • Nyeri di ulu hati yang biasanya timbul pada dini hari babkan oleh pola hidup yang hingga pukul 10 pagi tidak sehat misalnya merokok, stress, dan asupan makanan • Mual yang terkadang disertai muntah. yang tidak sesuai dengan stan-

G

• Perut kembung, hingga men-

imbulkan efek kenyang Drone kini bukanlah • Nyeri atau rasabagi panas mapada benda asing ulu hati atau dada bagian syarakat umum, karena tengah yang membaik setelah kehadirannya kini bisa makan atau setelah minum dikatakan obat maag. menjamur.

Pemeriksaan lebih yang lanjut Mulai dari harga untuk mendeteksi maag rendah hinggasakit tinggi, dapat dilakukan dengan langmasing-masing merek kah endoskopi atau teropong menawarkan fitur-fitur lambung. Sedangkan untuk canggih, demi kenyamendeteksi penyakit pada janmanan dan pengalaman tung, antara lain bisa dilakukan yang dengan: berbeda dalam menggunakan drone.

- EKG (Elektrokardiografi), merupakan pemeriksaan Seperti salah satunya awal dan cukup sederhana merek ternama yang untuk merekam aktivitas mungkin tidak asing di elektrik jantung yang dapat telinga para penggemar memberikan gambaran kerja drone, jantungDJI. - Foto Xray dada untuk melihat bentuk jantung dan ada atau tidaknya pembesaran jantung secara umum.

- Pengukuran kadar enzim jantung, yang mana bila terjadi serangan jantung maka kadar enzim jantung akan meningkat.

- Echocardiography (Echocardiogram), merupakan alat pemeriksaan jantung menggunakan sistem ulrasonografi. Pemeriksaan ini biasanya rutin dikerjakan pada pasien-pasien dengan

penyakit jantung untuk mengetahui anatomi/bentuk dan kerja jantung lebih jelas.

- Coronary Angiography dan Coronary Catheterization Pada wanita, ciri-ciri serangan jantung kerap kali tidak spesifik. Tanda ini tidak selalu berwujud nyeri seperti tertekan di dada kiri, yang kemudian menyebar ke lengan, punggung, atau leher, layaknya pada pria. Pada beberapa kasus, serangan jantung pada wanita tampak seperti gejala sakit maag. Penderita merasa mual, ingin muntah, dan nyeri di dunia.

Bukan tanpa sakit alapada lambung layaknya san, mereka (DJI)ada mengatakan maag.

Sementara juga yang Phantom 4 adalah drone termerasa nyeri di dada kiri yang pintar karena memiliki fitur kemudian menyebar ke leher ActiveTrack yang mana fitur dan punggung. ini Maka merupakan fitur terbaru itu, bila obat maag atau pereda nyeri yang diberikan tidak segera memberi efek positif, segera lakukan elektrokardiograf (EKG) atau pengukuran enzim jantung. Waktu maksimal dua hari sudah cukup untuk menilai apakah obat maag dan pereda nyeri memberi efek positif sebelum dilakukan EKG atau pemeriksaan enzim jantung. Kondisi ini biasanya disertai nyeri yang bertambah kuat, disertai keringat dingin.

Penderita juga merasa lemah dan sesak napas yang semakin

berat. Pada kondisi tersebut, biasanya pasien segera dilarikan ke Unit Gawat Darurat dengan diagnosis serangan jantung.

Sebuah penelitian mengenai serangan jantung pada wanita menyatakan, 43 persen wanita yang mengalami serangan jantung tidak menunjukkan gejala yang khas. Pada kasus serangan jantung yang mirip sakit maag, kemungkinan yang terserang adalah jantung bagian bawah (inferior).

Bagian ini relatif lebih dekat dibanding jantung bagian posterior. Penelitian ini juga megunakan duabahwa buah sensor nyebutkan gejala yang yang bentuknya mirip seperti mata kerap ditemukan pada wanita di bagian depan danserangan belakang, yang mengalami membuat Phantom 4 mampu jantung adalah napas pendek menghindari sepertidan ranting atau sesak, lemah, letih pohon, bukit,penyebabnya. atau benda laintanpa tahu Genya menghalanginya. jalayang tersebut disertai tanda Fitur unggulan lainnya yang mirip dengan gejala sakit adalah, DJI Phantom 4 ini maag seperti mual,hingga nyeri pada mampu merekam resulu hati, sesak, dan nyeri olusi 4K perut dengan kecepatan 30 pada punggung belakang. frame per detiknya.

UntukMaka resdari Full itu HD, jangan reolusi droneanggap ini mampu meh gejala sakit60maag mencapai angka frameyang per membandel dan tidak memdetik, dan bagi penikmat slow baik dengan obat maag. 120 Bila motion mampu mencapai gejalaper seperti maaag frame detik. sakit Dengan daya tidak baterai membaik dengan obat tahan yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang maag dan makin memberat selama 28 menit, mampu sebaiknya segeradan periksakan terbang hingga 5 Unit kilometer. diri ke dokter atau Gawat Saat di mode Darurat (UGD).sport, drone ini

mampu melesat hingga 70 kilometer per jam.

Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah disebutkan bahwa baru saja mengukuti gerakan objek yang tersedia di toko online DJI dan DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langrunya, Phantom 4. Drone gen- tidak perlu mengendalikannya sung. Untuk harganya, jelas erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini yang dikenalkan tahun lalu ini Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki fitur unggulan yang mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebetan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD atau mengatakan bahwa Phantom di depannya. Dengan meng- sekitar 18 juta Rupiah.NET ini jangka panjang, minimal 6 bulan kang, leher dan atas tulang belikat.

4 ini adalah drone terpintar

TB Bukan Akhir Hidup Anda 244/VII/KTR

Oleh: dr Fanny Puspita Haryono lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id

DIJUAL

244/VII/KTR

1. Jual murah Rumah Ls 550 M2, Perum Moding Sari No. DIJUAL 1 Rp. 2.5 M Hub. 085101906667 2. Jual Tanah Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok Kavling, Filla Rumah dan Swalayan) M, Hub. 085100209999 1. Gudang, Jual murah Ls 550Rp. M2,10Perum Moding Sari No. 1 Rp. 2.5 M Hub.Rumah 085101906667 3. Jual Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang No. Ubung, Denpasar Rp. 2. Jual Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok 1.4 MTanah Hub. 085100733027 Kavling, Gudang, Filla Swalayan) Rp. 10 Hub. 085100209999 4. Jual Rumah Ls 200 M2dan Lt III, Jl. Ken Arok, Gg M, Anggrek Mas, Denpasar, Jual1.4 Rumah 3. Rp. Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang No. Ubung, Denpasar M Hub. 087862233688 Rp. 1.4 M Hub. 085100733027 5.

Ls 3945 Hub. 085100209999 4. Jual JualTanah RumahSanur/Padanggalak Ls 200 M2 Lt III, Jl. Ken Arok,M2, Gg Anggrek Mas, Denpasar, 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 Rp. Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. 100 JualJt/are Tanah Sanur/Padanggalak Ls 3945 M2, Hub. 085100209999 6. Jual TanahKavling Sawah105 Desa Perum Greenlot) M2 7. Jual Tanah M2, Munggu Perum Gria(Dekat Anugrah Jimbaran, Rp. 550550 Jt. Hub. Rp. 100 Jt/are 085100209999 7. Jual Tanah Kavling 105 M2, Perum Gria Anugrah Jimbaran, Rp. 550 8. Jual Rumah 145 M2 Lt. II, Perum Kampial, Jimbaran, Rp. 850 Jt Hub. 085100209999 Jt. Hub. 085100209999 JualTanah Rumah 145 M2 Lt.M2.

II, Perum Kampial, Jimbaran, 9.8. Jual Kavling Ls 90 Perum Gria Anugrah, JimbaranRp. Rp.850 450JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999 9. Jual Tanah Kavling Ls 90 M2. Perum Gria Anugrah, Jimbaran Rp.

450Kebun Jt Hub. 085100209999 10. Jual di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 10. Jual Kebun di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 12.Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 085100733027 Jt Hub. 085100733027 13.

13. Jual Jual Toko Toko di di Depan Depan Pasar Pasar Kreneng Kreneng Ukuran Ukuran 4 4 xx 13 13 M2, M2, Lt. Lt. II II Rp. Rp. 800 Jt Jt Hub. Hub. 085100733027 085100733027 800

Sampai hari ini stigma Tb masih menjadi hal yang memalukan bagi sebagian orang. Sehingga banyak yang tidak mau berobat. Padahal hal inilah yang malah menyebabkan penularan Tb sulit dihentikan.

Apa itu Tb? Tb itu adalah infeksi yang disebabkan oleh kuman yang bernama Mycobacterium tuberculosa. Bakteri ini dapat menyerang seluruh organ tubuh kita.

Apa gejala Tb? Pada paru batuk lama > 1 bulan, kadang batuk darah, disertai demam dan keringat dingin saat malam, penurunan berat badan yang signifikan. Tb paru sering penyerta penyakit sistem kekebalan seperti HIV. Pada tulang menimbulkan tonjolan

terutama di daerah punggung. Pada kulit menyebabkan keropeng ke dalam yang biasanya cukup besar.

Pada kelenjar limfe, menyebabkan pembesaran kelenjar di ketiak, selang239/VII/KTR

Pada selaput otak, menyebabkan kaku kuduk, penurunan kesadaran, dan paling sering menyebabkan kematian.

Pada selaput paru dan jantung, menyebabkan tertimbunnya cairan sehingga nyeri dada dan sesak.

Pada usus menyebabkan perlekatan sehingga pola BAB tidak teratur, nyeri, kadang juga BAB kehitaman.

Apa yang harus dilakukan bila saya menderita gejala di atas?

Segeralah periksa ke dokter. Dan jangan membuang dahak anda sembarangan agar tidak menulari orang di sekitar anda.

Bagaimana pengobatan Tb? Setelah anda didiagnosis Tb, dokter akan menyarankan anda untuk mulai berobat. Tetapi masalahnya pengobatan

dengan bermacam efek samping.

Apa saja efek sampingnya dan bagaimana cara menguranginya?

Kebanyakan obat Tb menyerang hati, perbanyaklah minum susu, konsumsi daging, dan temulawak. Kurangi konsumsi bebek, jeroan, dan kacang, karena asam urat bisa semakin meningkat.

Pada beberapa orang juga menyebabkan buta warna, berkonsultasilah pada dokter mata.Bila kebas, minum vitamin B dan makan sayuran hijau. Jangan takut bila urin anda berwarna merah.

Tetapi yang jelas jangan menghentikan pengobatan Tb tanpa petunjuk dokter karena menyebabkan kuman lebih kuat dan harus menggunakan obat lebih banyak dan jangka waktu pengobatan semakin lama.

034/I/KTR

238/VII/KTR

537/XII/KTR 537/XII/KTR 238/VII/KTR

034/I/KTR

334/VIII/KTR

419/XI/AGN

334/VIII/KTR

680/IX/glh

680/IX/glh

Layouter: Manik

Layouter: Manik

EKONOMI

10 VALAS MATA UANG

KURS JUAL

USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810

KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560

Sumber: bni

Ekspansi Pasar Jepang Melalui Produk Handycraft MANGUPURA-Fajar Bali Kementerian Perdagangan RI melalui dirjen pengembangan ekspor nasional bekerjasama dengan Japan External Trade Organitazion (JETRO) laksanakan ekspansi pasar Jepang melalui produk handycraft.

Kerjasama dipandang perlu karena, Jepang merupakan pangsa besar untuk ekspor hasil kerajinan tangan atau handycraf, hal tersebut disampaikan, Direktur Kerjasama Penggembangan Ekspor, Kementerian Perdagangan RI, Dody Edward, SE.MA, Selasa, (10/5) di Kuta, Badung. “Jepang merupakan salah satu negara tujuan ekspor Indonesia.

Jika dilihat negara Jepang termasuk kedalam lima besar negara tujun ekspor Indonesia. Dengan masuknya Jepang kedalam lima besar maka, setidaknya perlu kita pertahankan dan bahkan kedepan bisa terus ditingkatkan lagi,” jelasnya.

Dilanjutkan, selain itu, negara Jepang juga merupakan tujuan ekspor Indonesia dan bisa dikatakan, sudah sering melakukan kegiatan ekspor ke negara Jepang.

“Kita Indonesia sudah lasim lakukan ekspor kesana (negara Jepang),” sebutnya.

Disampaikan, untuk melakukan kegiatan ekspor ke negara Jepang, Indonesia telah memiliki payung hukum.

“Kerangka kerjasama untuk pendekatan akses pasar di negara Jepang juga sudah ada. Kita memiliki kerjasama perdagangan dalam lingkup Indonesia, Jepang dan EVA yang tuk EVA masih dalam

FB/GD AGUNG

Dody Edward, SE, MA

kajian dan masih belum selesai,” ucapnya.

Selain itu dikatakan, negara Indonesia akan bisa juga melakukan pendekatan akses pasar di negara Jepang.

“Akses pasar kita (Indonesia) juga akan terbuka lebar lagi disana (Jepang),” tuturnya.

Ekpektasi dari kerjasama nantinya Dody menambahkan, akan mampu lebih memperkenalkan lagi produk-produk handycraf di Indonesia di negara Jepang “Kami ingin, lebih memantapkan lagi serta mempromosikan produk-produk yang telah ada di Indonesia ke sana (negara Jepang). Selain itu juga, setelah produk masuk tentu akan ada inputinput terkait dengan jenis produk seperti, apa saja yang masuk kreteria atau yang diminati di Jepang,” pungkasnya. M-004

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

UKM Mesti Segera Urus Haki Kemenkop dan UKM Serahkan Haki kepada Dua UKM Denpasar Kementrian Koperasi dan UKM RI menyerahkan penghargaan Hak Atas Kekayaan Intelektual (Haki) kepada dua Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kota Denpasar, yakni UKM Cempaka Butik dan Bali Samas, Selasa (10/5) di Hotel Paradise Sanur, Denpasar.

DENPASAR-Fajar Bali Penghargaan Haki ini diserahkan Deputi Produksi dan Pemasaran Kementrian Koperasi dan UKM RI, Wayan Dipta kepada pemilik Cempaka Butik, Ni Wayan Ria Mariani, dan AA Istri Sagung Mas Arimas dari Bali Samas. Penyerahan penghargaan tersebut juga dihadiri Kadiskop UKM Bali, Dewa Nyoman Patra.

Wayan Dipta, meminta UKM yang belum memiliki Haki agar segera mengurusnya. mengingat Haki sangat penting untuk memproteksi hasil ciptaan agar tidak mudah ditiru orang lain. Terutama UKM yang mengekspor barang kerjinannya ke mancanegara. “Kalau hasil ciptaan UKM Bali tidak dipatenkan akan diakui oleh negara lain,’’ ungkap Dipta.

Dipta pun menegaskan, Bali sebagai daerah seni dan tujuan wisatawan mancanegara banyak memiliki ciptaan berupa desain yang sangat kreatif.

Karena itu, pelaku UKM diharapkan segera mengajukan Haki. Tewrlebih utuk mengurus Haki tidak dipungut bayaran alias gratis. “Kami minta kepada pelaku UKM segera mengajukan permohonan Haki. Kalau sampai sampai terlambat maka

karya kita akan diklaim negara lain,’’ harap Dipta.

Sementara Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Denpasar, I Made Erwin Suryadarma Sena, mengatakan, penghragaan yang diberikan kepada UKM di Kota Denpasar ini untuk melindungi hak kekayaan intelektualnya. Sehingga tidak ada lagi hasil karya atau ciptaan yang dihasilkan UKM dan perajin dijiplak atau dipalsukan.

Erwin Suryadarma mengaku, pihaknya sudah mengusulkan 50 produk UKM ke Kementrian Koperasi untuk mendapatkan hak kekayaan intelektual tersebut. Namun, puluhan hasil karya yang diusulkan tersebut untuk mendapatkan HKI, yang keluar baru delapan, yakni Cendani Bordir, Cempaka Butik, Denara Bali, Sekar Jepun, Patra Bali, Bali Bagus, Bali Tangi dan Sedana Silver. “Hak kekayaan intelektual untuk memberi perlindungan kepada hasil karya ciptaan dari pelaku UKM termasuk merek,’’ tandas pejabat asal Buleleng ini.

Mantan Kadissosnaker Kota Denpasar ini juga mengaku sudah menginformasikan kepada masyarakat, khususnya pelaku UKM untuk mendaftarkan hasil karyanya, seperti desain, merek

FB/CAR

HAKI-Deputi Produksi dan Pemasaran Kementrian Koperasi dan UKM RI, Wayan Dipta menyerahkan penghargaan Hak Atas Kekayaan Intelektual (Haki) kepada UKM Cempaka Butik dan Bali Samas, di Hotel Paradise Sanur, Denpasar

dan lainnya. Apalagi, sekarang ini hasil karya pelaku UKM rentan dijiplak sehingga perlu dipatenkan. “Proses penyerahan ini, terutama merek waktunya paling lama delapan bulan.

Kalau hak cipta memerlukan waktu sebulan,’’ imbuh Erwin Suryadarma. R-004

Meriahkan Hari Koperasi ke-69

Gerakan Koperasi Gelar Lomba Mancing dan Peduli Lingkungan

RALAT Menunjuk pengumuman Lelang Kedua PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar tanggal 10 Mei 2016 pada Harian Fajar Bali dengan ini diberitahukan adanya ralat sebagai berikut : Objek Lelang 2, SHM No. 27 tertulis : Dodi Kartawan Seharusnya tertulis : Kadek Dodi Kartawan

Demikian pengumuman ralat ini disampaikan atas permaklumannya kami ucapkan terimakasih.

Denpasar, 12 Mei 2016 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk Retail Credit Collection Denpasar ttd Panji Haryanto Senior Manager

Antisipasi Gejolak Harga Gula

Bulog Devisi Regional Bali Siapkan 1.500 Ton Gula DENPASAR-Fajar Bali Guna mengantisipasi terjadinya gejolak harga gula d i te n ga h - te n ga h masyarakat, Perum Bulog Divisi Regional Bali telah miliki setok sebanyak 1.500 ton gula.

Ketersediaan gula untuk memenuhi keperlan masyarakat ini disampaikan, Kepala Perum Bulog Divisi Regional Bali, Eko Hari Kuncahyo, Selasa, (10/5) saat ditemui diruang kerjanya di Renon, DenFB/GD AGUNG pasar. “Terkait denEko Hari Kuncahyo gan adanya gejolak harga gula saat ini dan untuk mengantisipasinya maka, kami telah miliki setok gula yang tersimpan di devery DKI, dengan jumlah kurang lebih sebanyak 1.500 ton,” sebutnya.

Seandainya di Bali sewaktu-waktu perlu setok gula maka, akan bisa dialokasikan dari DKI selanjutnya dibawa ke Bali. “Jika nanti di Bali membutuhkan setok gula maka, akan dialokasikan dan akan dikirim langsung ke Bali. Jadi untuk gula bisa dikatakan Perum Bulog Divisi Regional Bali, sudah siap mengamankan maupun menstabilkan harga di tingkat konsumen,”ucapnya.

Disampaikan, bentuk stabilisasi harga yang akan dilakukan Bulog seperti, kegiatan pasar murah yang biasa dilakukan didekat-dekat pemukiman padat penduduk serta di dekat-dekat pasar. “Tentu dalam melakukan operasi pasar tersebut, kami harus menunggu perintah dari Pemerintah Provinsi Bali, khususnya Dinas Perindag Bali. Setelah ada perintah maka, kami selalu siap melaksanakan sehinga, masyarakat kecil dan menengah kebawah bisa memiliki dan mampu membeli apa yang menjadi kebutuhan pokoknya,” tandasnya, seraya mengaku, selain stok gula yang masih mencukupi, stok beras sampai saat ini juga masih sangat aman. Untuk harga beras, juga tidak ada gejala-gejala akan terjadi lonjakan sampai saat ini. M-004

FB/CAR

AUDENSI-Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Denpasar, Made Erwin Suryadarma Sena, bersama panitia peringatan Hari Koperasi ke-69 serta panitia lomba mincing, menemui Walikota IB. Rai Mantra, terkait rencana perayaan Hari Koperasi di Kota Denpasar

DENPASAR-Fajar Bali Memperingati Hari Koperasi ke-69, akan digelar berbagai perlombaan dan penanaman pohon penghijauan serta kegiatan lainnya. Salah satunya, lomba mancing yang melibatkan 4.000 peserta digelar di Tukad Bindu, Denpasar Timur pada 12 Juni 2016 mendatang.

Ketua Panitia Hari Koperasi, I Wayan Manggis didampingi Ketua Panitia Lomba Mancing, Wayan Subawa, menyampaikan hal itu usai bertemu Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, Rabu (11/5) kemarin.

Dikatakan, sebelum lomba mancing digelar, pihaknya akan melaksanakan penanaman pohon parigata di Jl. By Pass Ngurah Rai pada 22 Mei mendatang.

Di samping itu, memberikan motivasi kepada anggota koperasi dengan mendatangkan motivator dari Singapura.

Selain menggelar berbagai perlombaan dan penghijauan, lanjut Manggis, pihaknya juga akan melaksanakan pelatihan pengurus, manajer dan karyawan koperasi guna lebih mengetahui manajeman perkoperasian di Kota Denpasar.

Apalagi, koperasi menjadi soko guru perekonomian harus dibangkitkan kembali sehingga perekonomian masyarakat di Kota Denpasar semakin maju.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dari Bapak Walikota Denpasar pelaksanaan Hari Koperasi ke-

69,’’ ucap Manggis.

Kadis Koperasi dan UKM Kota Denpasar, I Made Erwin Suryadarma Sena, mengatakan, dalam perayaan Hari Koperasi ke-69 ini perlu dilakukan inovasi-inovasi dari perayaan tahun 2015. “Kita harus lebih banyak melakukan inovasi dalam pelaksanaan Hari Koperasi. Kalau tahun lalu kegaiatan lebih banyak ke seni budaya, namun sekarang mengarah ke lingkungan,’’ terang Erwin Suryadarma.

Kepedulian terhadap lingkungan yang dilakukan oleh gerakan koperasi di Kota Denpasar, lanjut Erwin, adalah penamanan pohon, bersih-bersih sungai dan lomba mancing.

Selain itu, melakukan kegiatan ke panti sosial dan bedah rumah bagi warga kurang mampu.

“Kalau dulu kita lebih banyak penyelengaraan lomba seni, namun sekarang yang lain guna dapat menyentuh masyarakat luas,’’ jelas Erwin Suryadarma.

Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, mendukung penuh kegiatan yang dilaksanakan serangkaian Hari Koperasi tersebut. Apalagi, kegiatan yang akan dilaksanakan untuk lingkungan sehingga Denpasar mampu mewujudkan kota yang clean and green.

“Kami harapkan lewat kegiatan ini masyarakat ikut tergugah untuk menjaga lingkungannya tetap bersih dan asri,’’ tandas Rai Mantra. R-004

Layouter: Manik

11 SAMBUNGAN Indonesia Darurat 4 WNI Sudah Dibebaskan Kejahatan Seksual Kelompok Abu Sayyaf

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

JAKARTA-Fajar Bali Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa empat warga negara Indonesia (WNI) yang sempat ditahan oleh kelompok Abu Sayyaf sudah dibebaskan. Mereka ditahan sejak 15 Maret 2016. Hal itu disampaikan Presiden saat jumpa pers di Istana, Jakarta, Rabu (11/5).

“Saat ini, empat WNI sudah di

tangan otoritas Filipina dan akan diserahkan ke Pemerintah Indonesia,” kata Jokowi. Sebelumnya, dua kapal berbendera Indonesia dibajak di perairan perbatasan antara Filipina dan Malaysia. Dari 10 anak buah kapal (ABK), empat di antaranya disandera pembajak.

Kedua kapal tersebut , yakni kapal tunda TB Henry dan kapal

tongkang Cristi, dalam perjalanan kembali dari Cebu, Filipina, menuju Tarakan.

Dalam peristiwa tersebut, 1 orang ABK tertembak, 5 orang selamat, dan 4 orang diculik. Satu ABK yang tertembak saat itu diselamatkan oleh Polisi Maritim Malaysia ke wilayah Malaysia. Meskipun mengalami luka tembak, ABK tersebut ketika itu

masih dalam kondisi stabil.

Sementara itu, lima ABK lain yang selamat ketika itu dibawa Polisi Maritim Malaysia ke Pelabuhan Lahat Datu, Malaysia. Kelompok Abu Sayyaf sebelumnya membebaskan 10 ABK WNI yang disandera sejak 26 Maret 2016. Mereka tiba di Tanah Air pada Minggu (2/5) tengah malam. KP

JAKARTA-Fajar Bali Jaksa penuntut umum dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menuntut agar harta milik terdakwa M Nazaruddin, yang bernilai lebih kurang Rp 600 miliar, dirampas untuk negara.

Selain itu, jaksa menuntut Nazaruddin dikenai hukuman penjara selama tujuh tahun dan denda Rp 1 miliar subsider kurungan satu tahun. “Estimasi total sekitar Rp 600 miliar,” ujar Jaksa Kresno Anto Wibowo di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (11/5).

Menurut Kresno, dari jumlah itu, uang yang berasal dari saham berjumlah sekitar Rp 300 miliar. Terdapat juga uang sekitar Rp 100 miliar yang disita

dari Nazaruddin.

Jumlah tersebut belum termasuk aset dari properti, seperti rumah dan pabrik, yang diperkirakan bernilai cukup besar. Adapun jumlah harta kekayaan Nazaruddin yang didapat dari hasil pencucian uang sekitar Rp 1 triliun. Jumlah tersebut diperkirakan berasal dari keuntungan atau feedari proyek yang masuk ke sejumlah rekening bank dan saham beberapa perusahaan.

Meski demikian, menurut Kresno, dari total perkiraan Rp 1 triliun tersebut, hanya sekitar Rp 600 miliar yang dapat dirampas karena bersumber dari dana hasil korupsi.

Selain itu, beberapa pencucian uang yang dilakukan Nazaruddin dilakukan dengan menggunakan rekening milik orang lain di negara lain, seperti Singapura. Akibatnya, KPK kesulitan untuk menyita aset, dan membutuhkan kerja sama dengan penegak hukum di negara tersebut.

“Kalau aset sudah diambil Rp 600 miliar dari total Rp 1 triliun, itu sudah cukup lumayan, meski ada aset yang tidak bisa kita ambil,” kata Kresno.

Nazaruddin sebelumnya didakwa menerima gratifikasi dari PT Duta Graha Indah dan PT Nindya Karya untuk sejumlah proyek di sektor pendidikan dan kesehatan, yang jumlahnya

mencapai Rp 40,37 miliar.

Saat menerima gratifikasi, Nazar masih berstatus sebagai anggota DPR RI. Nazar juga merupakan pemilik dan pengendali Grup Anugrah yang berubah nama menjadi Grup Permai.

Nazaruddin juga didakwa melakukan pencucian uang dengan membeli sejumlah saham di berbagai perusahaan yang uangnya diperoleh dari hasil korupsi. Pembelian sejumlah saham yang dilakukan Nazaruddin dilakukan melalui perusahaan sekuritas di Bursa Efek Indonesia menggunakan perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam Grup Permai, kelompok perusahaan milik Nazar. KP

Jaksa Tuntut Harta Nazaruddin Rp 600 M Dirampas

Inspektorat Ungkap Temuan BPK di SKPD DARI HALAMAN 1 Keuangan (BPK) di sejumlah SKPD di lingkungan Pemprov Bali. Pemeriksaan tersebut membuahkan 38 Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP), 508 temuan, dan 1218 rekomendasi. Yang mana sebagian besar rekomendasi dari BPK tersebut telah ditindaklanjuti oleh SKPD terkait.

Teneng menyampaikan terdapat beberapa hal penting yang harus menjadi perhatian Kepala SKPD yang menjadi temuan dari BPK secara berulang-ulang. Di antaranya adanya kesalahan/ ketidaktepatan penganggaran, pengelolaan aset yang belum optimal, pengelolaan belanja bansos/ hibah yang tidak tertib, serta keterlambatan penyetoran pendapatan ke kas daerah.

Guna mengantisipasi agar hal tersebut tak terjadi secara terus-menerus, Inspektorat Provinsi Bali telah mengambil langkah strategis. Yakni dengan melakukan pemeriksaan regular. Inspektorat juga telah melakukan pembinaan terhadap 12 SKPD di lingkungan

Pemprov Bali.

Pembinaan oleh inspektorat tersebut telah dilakukan sejak Bulan Maret 2016 yang menyasar 4 SKPD dan 8 SKPD lainnya di Bulan April 2016.

Dari hasil pembinaan ditemukan beberapa permasalahan seperti adanya produk hukum yang tumpang tindih ataupun produk hukum tersebut sudah dicabut namun masih digunakan, tupoksi pejabat yang tidak dilaksanakan, anggaran kas yang tidak sesuai perencanaan, tugas pokok yang tumpang tindih, bangunan gedung yang kondisinya rusak berat namun belum dilakukan penghapusan serta penatausahaan barang milik daerah yang tidak tertib.

Untuk itu, Teneng mengharapkan adanya komitmen yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan dalam mengawal semua proses pelaksanaan program serta terus melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program tersebut.

Menyikapi hal tersebut, Gubernur Pastika mengingatkan jajarannya untuk terus menin-

gkatkan akselerasi daya serap anggaran, menyisir kembali kebijakan serta kewenangan-kewenangan yang dimiliki, mempelajari tupoksi dari tugasnya masing-masing serta tak kalah pentingnya melakukan evaluasi terhadap program maupun kegiatan yang sudah dilaksanakan. “Perintah itu belum selesai kalau belum dilaksanakan dan dilakukan evaluasi, “ tegasnya.

Gubernur Pastika juga memerintahkan para kepala SKPD untuk terus melakukan evaluasi dan mencermati segala aturan secara detail. Dengan demikian pemerintahan yang akuntabel dan transparan akan bisa terwujud. Sementara itu Kepala Biro Perekonomian dan Pembanguanan Setda Provinsi Bali, I Nengah Laba dalam paparan pelaksanann APBD 2016 menyampaikan bahwa secara umum tingkat inflasi Provinsi Bali dari Bulan Januari-Maret 2016 mencapai 0,75 persen serta realisasi APBD fisik sebesar 16,63 persen dan realisasi keuangan sebesar 9,24 persen. Untuk besaran penerimaan daerah sampai Ma-

ret 2016 masih berkisar diangka 19,31 persen.

Laba juga menambahkan, untuk tahun 2016, penggunaan dana APBD tersebar dalam 10 program prioritas daerah, 42 SKPD yang ada di Provinsi Bali terbagi atas, 1348 kegiatan serta 5451 pengadaan. Dalam upaya mencapai seluruh target sesuai dengan perencanan maka perlu diambil langkah langkah percepatan di antaranya dengan meninta para Kepala SKPD untuk lebih memahami dan membaca kembali PP Mentri Keuangan No 235/ PMK. 07/ 2015 per tanggal 22 Desember tahun 2015 yang mengatur tentang Konversi Penyaluran Dana Bagi Hasil dan/ atau Dana Alokasi Umum Dalam Bentuk Non Tunai.

Di samping juga mempersiapkan administrasi pelaksanaan lelang dengan sebaik baiknya sehingga gagal lelang dapat dihindari, maka dengan demikian percepatan penyerapan anggaran akan terwujud sehingga semua program yang sudah direncanakan akan dapat terealisasi. W-019

Keunggulan ini yang membuatnya lebih menarik di mata pemilih muda dan membawa keuntungan bagi Golkar di pentas politik skala nasional. Selain daya tarik personalnya, politisi yang bertugas di Komisi III DPR itu juga memiliki mesin politik yang masif di seluruh pelosok tanah air.

Sekjen Kosgoro 1957, Bowo Sidik Pangarso, menegaskan, pencalonan Aziz adalah mandat dari organisasinya yang notabene salah satu organisasi pendiri Golkar. Bowo memastikan, semua pengurus Kosgoro 1957 di seluruh Indonesia sudah bergerak menggalang dukungan untuk Aziz.

Seperti diketahui, Aziz terpilih sebagai ketua umum dalam Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) Pengurus Pusat Kolektif (PPK) Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957, pada pertengahan Januari lalu. Aziz terpilih secara aklamasi. Aziz adalah politisi berdarah Lampung kelahiran Jakarta 45 tahun lalu.

Selain jam terbang politiknya yang sangat tinggi, kapasitas intelektualnya tercermin lewat riwayat pendidikannya.

Ia mendapat gelar sarajana

dari Universitas Krisna Dwipayana dan Fakultas Hukum Trisakti, Jakarta. Ia kemudian melanjutkan S2 ke University of Western Sydney, Australia dan Universitas Padjadjaran, Bandung untuk bidang hukum.

Akhirnya, pada tahun 2007, Aziz meraih gelar doktor bidang hukum pidana internasional dari Universitas Padjdjaran, Bandung.

Harus diakui, perjuangan Aziz menuju kursi ketua umum tidak akan mudah. Selain bertarung melawan besarnya modal uang dari calon lain, isu intervensi penguasa dalam penentuan calon ketua umum Partai Golkar sempat santer terdengar. Namun dengan semangat yang kuat untuk memajukan Golkar dan merangkul semua faksi yang ada, Aziz Syamsuddin sebagai Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar meraih simpati luas dari kalangan internal partai serta kaum muda di Golkar.

Dukungan makin menguat ketika Munas Luar Biasa kian dekat digelar, pada 15 Mei mendatang di Bali. Tim pemenangan Aziz bahkan meyakini pria berdarah Lampung itu sudah mengantongi minimal 300 suara dari sekitar 560 total suara

peserta Munaslub.

Kreasi yang dikenal dengan istilah meme (dibaca: mim) menjadi alat kampanye yang memikat. Salah satunya yang menyebar saat ini berasal dari tim sukses Aziz Syamsuddin.

Meme itu menggambarkan Aziz Syamsuddin bersama dua sahabat dekatnya yang setia menemani dalam tiap aktivitas jelang Munaslub Golkar, yaitu Sekretaris Jenderal Kosgoro 1957 Bowo Sidik Pangarso dan Bendahara Umum Kosgoro 1957 Rita Widyasari.

Dalam foto, Aziz, Rita dan Bowo yang semuanya adalah politisi muda, berdiri berdampingan dan disingkat “ARB”. Wajah Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie menjadi latar belakangnya. Seperti diketahui, selama ini ARB dikenal sebagai singkatan dari Aburizal Bakrie. Singkatan itu dipopulerkan sejak masa kampanye Golkar di Pemilu 2014 lalu.

Seorang sumber yang dekat dengan kubu Aziz menyebut, penggambaran dalam meme itu menyimbolkan perjuangan Aziz dan para sahabatnya yang sama-sama berjiwa muda untuk melanjutkan kinerja positif dari senior mereka, Aburizal Bakrie. R-002*

tahun menjadi seumur hidup atau hukuman mati.

Menurutnya, dukungan pihaknya terhadap hukuman berat pelaku kejahatan seksual dengan korban anak di bawah umur ini, sebagai wujud keprihatinan nyata karena kejahatan tersebut juga terjadi di Jembrana.

“Contoh terbaru, ada seorang siswi SMP yang dicabuli. Masa depannya menjadi rusak, pada-

hal ia memiliki potensi sebagai penyanyi,” katanya.

Selain ke Polres, ia mengaku, akan melakukan koordinasi yang sama dengan Kejaksaan Negeri Negara dan Pengadilan Negeri, serta meningkatkan peran Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak.

Kapolres Jembrana Ajun Komisaris Besar Djoni Widodo

mengatakan, tahun 2015 kasus kejahatan seksual terhadap anak cukup tinggi, dengan ratarata dua hingga tiga kasus setiap minggunya. “Tahun ini ada kecenderungan kasus tersebut menurun, tapi kami tetap waspada, antara lain dengan melakukan pendekatan, pembinaan serta sosialisasi kepada masyarakat terkait kejahatan tersebut,” katanya. AN

Aziz Prioritaskan Kader Perempuan DARI HALAMAN 1 baya, Jawa Timur, Rabu (11/5).

Aziz mengatakan, peran lebih dari kader perempuan berpotensi membawa kemenangan bagi Golkar. Pendapat itu bukan tanpa dasar. Dari pengamatannya, kader politik perempuan lebih amanah ketimbang kader laki-laki. Aziz juga menegaskan, jika nanti terpilih sebagai ketua umum lewat proses demokrasi, dia bakal meminta setiap kepala daerah dari Golkar untuk memperhatikan kaum perempuan dan anak.

“Daerah harus menyisihkan dua persen anggarannya untuk kepentingan perempuan dan anak,” tegas doktor bidang pidana internasional itu. Selain itu, jika terpilih, anggota Komisi III DPR RI ini akan melakukan langkah cepat menguatkan basis partai untuk mengadapi pentas demokrasi. Salah satu caranya lewat safari Ramadan dari Aceh sampai Papua.

Sejauh ini Aziz Syamsuddin diyakini banyak kalangan dapat membawa Partai Golkar lebih akuntabel dengan kaderisasi yang masif, mampu menghadirkan program yang lebih out of the box dan down to earth.

Wabup Kembang Dukung Hukuman Kebiri DARI HALAMAN 1 tah pengganti undang-undang, terkait hukuman kebiri tersebut,” katanya.

Ia mengatakan, pelaku kejahatan seksual harus mendapatkan hukuman yang maksimal agar menimbulkan efek jera.

Bahkan ia mengusulkan, ancaman hukuman maksimal penjara bisa diperpanjang dari 15

JAKARTA-Fajar Bali Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PPP Reni Marlinawati menyatakan, Indonesia dalam situasi darurat kejahatan seksual. “Peristiwa kejahatan seksual yang terjadi belakangan ini harus disikapi secara serius oleh negara,” katanya dalam pernyataan di Jakarta, Rabu (11/5) menanggapi fenomena kejahatan seksual yang menimpa anak-anak dan perempuan.

Wakil Ketua Umum DPP PPP ini menyatakan, kejahatan seksual yang menimpa anak-anak (laki dan perempuan) maupun perempuan dewasa merupakan kejahatan yang memberi dampak turunan yang ekstrem.

“Negara harus memberi sinyal tegas atas kejahatan ini karena memang saat ini Indonesia darurat kejahatan seksual,” katanya. “Saya sebagai perempuan dan ibu, sungguh geram dengan peristiwa-peristiwa tersebut,” katanya.

Karena itu, dia mendukung upaya pemerintahan Presiden Jokowi untuk menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) Hukuman Kebiri bagi pelaku kejahatan/kekerasan seksual. Perppu ini penting untuk mengisi kekosongan hukum serta uapaya nyata pemerintah melindungi warga negara sebagaimana amanat konstitusi UUD 1945.

Penerbitan Perppu ini sejalan dengan upaya DPR dan pemerintah

yang tengah melakukan pembahasan RUU Larangan Minuman Beralkohol di Pansus Minuman Beralkohol DPR. Karena dari berbagai kasus kejahatan seksual yang muncul, terkonfirmasi para pelaku terlebih dahulu meminum alkohol serta menonton konten pornografi.

Fraksi PPP sebagai inisiator RUU Larangan Minuman Beralkohol mendorong pembahasan RUU tersebut dapat berjalan lebih maksimal di tingkat pansus.

“Kami juga mendukung dan mengupayakan perubahan UU Perlindungan Anak agar sanksi bagi pelaku kejahatan seksual ditingkatkan lebih tinggi dan lebih berat hingga hukuman mati,” katanya yang menambahkan sekarang maksimal hukuman hanya 10 tahun penjara.

“Kami juga mendorong untuk segera dibahas RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS) yang telah masuk daftar perubahan Program Legislasi Nasional (Prolegnas) prioritas 2016,” katanya.

Berbagai regulasi yang tersedia tersebut akan sia-sia bila tidak ada peran serta seluruh elemen masyarakat terutama unit terkecil, yakni keluarga dalam membentengi anak-anak dengan pendidikan dan pemahaman moral yang komprehensif. “Tidak hanya itu, peran serta RT/RW dan organ masyarakat harus lebih ditingkatkan kembali dalam melakukan perlindungan terhadap anak dan perempuan,” katanya. AN

Sulinggih Jadi Saksi Kasus Dana Punia DARI HALAMAN 1 sepanjang untuk pendidikan tidak menjadi soal. “Seperti misalnya digunakan untuk kebudayaan, ketrampilan umatnya, ngayah, nopeng, bondres, dan lain sebagainya, bisa menggunakan dana punia,”terangnya.

Selain itu saksi juga m e n u t u r ka n b i l a s e l a m a menjadi dosen, tidak per-

n a h a d a ke l u h a n te r ka i t pungutan dana punia ini.

Saat ditanya mengapa ada dana punia ditentukan nilai minimalnya, saksi menjawab, orang kuliah sudah mampu. Bahkan faktanya, orang dapat beasiswa HP-nya mewah-mewah.

Dia menilai bahwa itu bagian dari yadnya pula dalam agama Hindu. Yadnya bukan hanya semata-mata pemberian dalam bentuk spirutual, namun non

spiritual juga masuk yadnya.

Pun soal tranport dosen, pihaknya membenarkan itu adanya. Bahkan dia sendiri mengakui pernah menerima, misalkan saat mengajar di Bangli.

Namun saat hakim kembali menanyakan soal nominal dana punia, serta payung hukumnya.

Lagi-lagi saksi mengatakan bahwa payung hukumnya adalah bhisama. “Jadi ini masalah agama,” pungkasnya. W-007

“Kue yang kami buat kalah saing oleh kue masa kini seperti kue untuk snack”, ujar ibu dua anak asal Dusun Manik Tawang, Desa /Kecamatan Tampaksiring. Namun pada satu sisi dia harus melanjutkan usaha itu, karena kadung sudah dikenal masyarakat.

Dikatakan, masyarakat sekitar rata-rata menggunakan kue yang dia buat untuk banten (sesajen), sehingga dia bisa menambah pendapatan. Belakangan ini diperparah oleh harga bahan baku seperti kelapa yang sangat melambung. Kalau saja dia dapat membeli kelapa di tingkat petani, tentu harganya lebih murah. Untuk bisa membeli kelapa di petani dia kalah modal.

“Harga kelapa melambung, ini yang membuat usaha kami

semakin berat, kalau saja kami yang langsung beli kelapa di petani, tentu butuh modal.

Kami minta kepada Pak Gubernur untuk bantu usaha kami”, ujar istri Dewa Ketut Mertayasa ini.

Lebih penting lagi yang dia harapkan kepada Pemprov Bali agar senantiasa dikumandangkan imbauan untuk penggunaan jaje Bali, agar umat semakin sadar manfaat penggunaan produks lokal. Dikatakan masih ada rasa gengsi umat Hindu menggunakan jaje Bali. Padahal dari sisi rasa dan tampilan juga tak kalah daripada kue masa kini. “Kue ini gunakan gula Bali, gula pasir, kelapa dan tepung, tak ada menggunakan pemanis buatan. Pemerintah harus ikut menjaga produk lokal ini,” tutupnya. W-002

Kenapa harus saling memecat. Kenapa harus buang anak sendiri,” ungkap Disel. Selain itu Disel juga membantah jika dirinya membelot saat Pilkada Badung lalu. “Buktinya apa saya membelot,” ujarnya.

Sementara itu Sekretaris DPD PDIP Provinsi Bali, Cok Agung mengatakan terkait kasus I Wayan Disel Astawa ini, pihak partai telah menempuh prosedur, yakni ketika menerima laporan langsung meminta bukti-bukti. “Kami akhirnya punya bukti BBM berupa print out, juga rekaman, termasuk foto. Ya, kami telah panggil untuk memberi klarifikasi. Itu semua kami laporkan kepada DPP

sehingga dibentuk tim, dan itu hasilnya secara lengkap juga kami laporkan kepada DPP. Kalau akhirnya DPP mengeluarkan SK pemecatan, ya kami hanya melanjutkan saja,” jelasnya.

Lebih lanjut, Cok Agung yang didampingi I Gede Indria menyatakan seyogyanya Disel Astawa jika tidak terima atas putusan pemecatan itu mengajukan keberatan ke Mahkamah Partai. “Karena menempuh jalur peradilan umum, ya kami mengikutinya saja, baik itu mediasi yang diberikan majelis hakim dalam rentang waktu 30 hari, kami mengikuti saja,” sebutnya. W-007

tanyanya kepada seluruh ASN yang kompak mengenakan kemeja berwarna putih.

Menurutnya, permasalahan di Jembatan Timbang Cekik tidak hanya sekadar pada pelanggaran aturan. Tetapi juga menyangkut keselamatan jiwa masyarakat. Apalagi, berdasarkan pantauannya selama ini, rata-rata truk yang melintas di jembatan timbang melebihi muatan 5 hingga 10 ton.

Nah, apabila truk-truk tersebut diseberangkan melalui kapal veri, maka bisa menjadi penyebab kapal tenggelam. “Kalau rata-rata kelebihan truk 5 ton saja, maka satu veri bisa kelebihan 150 ton, kalau veri tenggelam punya gak tanggung jawab dinas perhubungan?”

tanyanya lagi.

Berkaca dari potensi permasalahan tersebut, Gubernur Pastika pun meminta agar seluruh jajarannya bekerja sesuai dengan aturan. Apabila truktruk sudah pasti melebihi kapasitas muat, harus dihentikan dan tidak diperbolehkan lolos di jembatan timbang.

Apalagi, kini disebut-sebut sampai muncul video yang menunjukkan masih ada oknum yang menerima iuran Rp 50 ribu tersebut. Oleh karena itu, ia pun meminta seluruh pihak termasuk media turut mengawasi. Apalagi memiliki rekaman video, disarankan untuk disiarkan. Sehingga Gubernur Pastika segera dapat mengambil tindakan tegas. W-019

Mohon Modal Usaha Jaje Bali DARI HALAMAN 1 terjebak oleh persaingan serta harga-harga bahan baku yang semakin menanjak. Untuk dapat melanjutkan usaha dan meningkatkan volume usaha, dia terkedala modal. “Kami terbatas modal, usaha kami asal jalan aja,” bebernya ketika ditemui Rabu (11/5).

Dijelaskan, usaha membuat jaje Reta Bali sesungguhnya merupakan warisan dari mertua. Kebetulan dirinya tak punya pekerjaan, dia lanjutkan usaha mertuanya. Dalam perjalanan, Jaje Reta Bali yang dibuatnya disaingi oleh jaje berupa snack, seperti halnya kue masa kini.

Sedangkan konsumen, meski mereka umat Hindu lebih memilih menggunakan snack, entah alasan gengsi dan faktor lain.

PN Denpasar Sidangkan Gugatan Disel DARI HALAMAN 1 Sementara sidang dipimpin hakim Edward Haris Sinaga. Sidang berlangsung tidak lama karena majelis hakim meminta kedua pihak melakukan mediasi selama 30 hari.

“Dalam mediasi harus ada itikad baik kedua pihak. Nanti kami akan nilai itikad baik itu,”tegas Hakim Edward. Kedua kubu akhirnya meninggalkan ruang sidang. Beberapa pengacara PDIP sempat salaman dengan Disel. Sementara Disel ditemui usai sidang menyatakan tidak masalah harus dimediasi atau rujuk kembali.

“Karena kami satu partai.

Gubernur Ancam Ganti Seluruh Jajaran Dishub

DARI HALAMAN 1

Komunikasi Provinsi Bali akan diganti. “Akan saya evaluasi, kalau tidak mampu kita ganti semuanya,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Pastika pun mengingatkan agar seluruh pegawai yang hadir termasuk pejabat eselon IV,III, dan II belajar dari permasalahan di UPT. Jembatan Timbang Cekik. Jangan sampai, hanya karena permasalahanpermasalahan kecil, mereka ‘dicopot’ ataupun diberhentikan. Apalagi hanya gara-gara uang Rp 50 ribu, seperti yang terjadi di UPT. Jembatan Timbang Cekik. “Jangan sampai gara-gara uang Rp 50 ribu kalian dipecat, apa mau seperti itu?”

POLITIK

12 Suara

PARLEMEN

FAJA R BALI

KAMIS, 12 MEI 2016 l Tahun XVI

Pemanasan Perebutan Kursi Ketua DPD I Demokrat Bali

Incumbent Sindir 2 Pesaingnya

Balai Serbaguna di Sulahan Rusak BANGLI-Fajar Bali Balai serbaguna di Desa Sulahan, Susut yang menjadi salah satu tempat untuk kegiatan-kegiatan besar di tingkat Kecamatan kondisinya menjadi sorotan anggota DPRD Bangli, Satri Yudha.

Anggota DPRD Bangli asal PDIP ini menyanyangkan bocornya atap tak mendapatkan perhatian, sehingga air hujan praktis mengancam halaman (lantainya), sehingga di saat hujan tak bisa digunakan sebagai tempat aktivitas.

Satria Yudha Dia berharap agar ada kesFB/SUMERTA eriusan pemerintah melakukan pemeliharaan, agar tidak semakin parah tingkat kerusakannya yang berujung pada tingginya biaya perbaikan ke depan.

“Sebelum rusaknya jauh lebih parahm kami harap segera dilakukan perbaikan,” ujar politisi Desa Sulahan, Susut ini.

Dikatakan balai serbaguna ini menjadi salah satu tempat beraneka kegiatan strategis. Baik untuk olahraga (sepak takraw dan permainan bulu tangkis), hiburan serta kegiatankegiatan akbar lainnya. Kalau itu tak dapat digunakan, tentu kesulitan mencari tempat lainnya yang representatif.

Sementara Perbekel Desa Sulahan, I Dewa Made Kariana, mengakui bangunan tersebut banjir saat air hujan turun. Dikatakan, bangunan tersebut baru usai rehab, namun karena terkena angin kencang belum lama ini, genteng-genteng bergeser, dan banyak jatuh hingga menjadi bocor. “Baru-baru ini sudah di perbaiki, bocor itu hanya karena angin kecang”, ujarnya. Ketika ditanya mengapa tak ada sentuhan tangantangan peduli hanya sebatas membetulkan genteng, dia berdalih itu merupakan aset Kecamatan, hingga bukan merupakan tanggungjawab dan kewenangan pihaknya. W-002

Diskusi Agenda Baru Pembangunan Perkotaan

Persaingan perebutan kursi Ketua DPD I Demokrat Bali tampaknya mulai sedikit memanas. Meski dengan bernada candaan, calon Incumbent Made Mudarta mengibaratkan 2 pesaingnya (Putu Rudana Supadma dan Putu Leonk) selayaknya seorang ‘Menteri’ yang ingin turun menjadi ‘Gubernur’. Dan apabila terpilih maka nantinya mereka akan merangkap jabatan.

DENPASAR-Fajar Bali Munculnya nama 2 pengurus DPP yang turut maju dalam perebutan Kursi Ketua DPD I Partai Demokrat Bali, ditanggapi oleh Made Mudarta yang notabene calon incumbent Ketua DPD I Partai Demokrat Bali. Menurut dia, Putu Rudana Supadma dan Putu Leonk diumpamakan selayaknya seorang ‘Menteri’. “Ada Pak Putu Rudana yang Wakil Sekjen DPP dan Pak Putu Leonk yang Wakil Bendahara Umum DPP, ibarat kata itu mereka adalah Menteri. Dimana Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) adalah Presidennya, dan saya adalah

Gubernurnya. Karena saya di daerah,’ ujarnya sembari tertawa.

Menurutnya, apabila seorang Menteri telah berniat turun gunung dan menjadi seorang Gubernur, dirinya yakin bahwa mereka telah meminta ijin kepada pemimpin atau Presidennya.

Namun, Mudarta sedikit menyindir, apabila seorang pejabat yang terpilih nantinya akan merangkap jabatan.

“Nah, kalau seorang menteri ingin turun menjadi seorang Gubernur, saya berkeyakinan sudah minta ijin sama Pak SBY selaku Presiden akan berhenti jadi Menteri dan akan maju sebagai Gubernur. Kan tidak benar seorang menteri turun ingin merangkap Gubernur. Kan begitu,” pungkasnya.

Majunya dua tokoh DPP pada ajang Pemilihan Calon Ketua DPD I Partai Demokrat Bali yang akan berlangsung pada Musyawarah Daerah (Musda) pada tanggal 15-16 Mei mendatang, tak menjadi masalah bagi Calon Incumbent Made Mudarta. Mudarta mengaku justru sangat menyambut baik majunya kedua calon tersebut.

“Saya selaku Ketua DPD I Partai Demokrat Bali sekaligus Incumbent menyambut baik para calon yang ikut berkompetisi,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (11/5).

Dirinya mengaku dengan majunya kedua calon tersebut ditambah dengan majunya Ketua Komisi III

Made Mudarta

FB/DOK

DPRD Bali pada Bursa Calon Ketua DPD Partai Demokrat Bali dianggap suatu keberhasilan dari proses pengkaderan yang dilakukan oleh Partai Demokrat. Karena tugas partai politik adalah melahirkan seorang pemimpin.

Bahkan, dengan banyaknya calon yang maju dalam Pemilihan Ketua, ia menilai bahwa hal itu sangat positif bagi partai. Karena, para pemilik suara akan mempunyai banyak pilihan.

“Mereka semua adalah kader-kader yang memiliki kemampuan dan kapasitas untuk menjadi Ketua DPD. Dari

kacamata saya, mereka semua layak menjadi Ketua,” tandasnya.

Mengenai adanya pertemuan yang dilakukan oleh ketiga calon yakni Putu Rudana Supadma, Putu ‘Leonk’ Sudiartana, dan Nengah Tambah dengan 7 DPC Partai Demokrat Bali, dirinya tak mempermasalahkan hal itu. Pasalnya, semuanya kan kembali lagi pada pemilik hak suara. Kalaupun, nantinya mereka semuanya ‘berkoalisi’ untuk mengalahkan dirinya, Mudarta menyatakan siap dan pasrah. “Kalau memang saya dianggap kurang berhasil, dan ada diantara penantang saya dianggap lebih baik daripada saya dan bisa mewujudkan itu semua, itu yang akan terpilih. Saya pun tak jadi masalah,” tandasnya.

Politisi asal Jembrana ini menampik jika kemunculan dua nama dari DPP yang akan maju pada Musda Partai Demokrat Bali yakni untuk menghalangi atau mempersulit pencalonan kembali dirinya dalam perebutan Ketua DPD. Terlebih, dengan isu yang menyatakan akan melengserkan dirinya. “Kalau saya itukan tidak perlu dilawan, kalau memang ada mekanisme saya menyerahkan jabatan, hari ini saya akan serahkan sekarang. Jadi, memang adanya skenario ada dua pengurus DPP yang menghadang atau membantai Ketua DPD, bagi saya itu tidak ada,” tegasnya membantah. M-005

Suiasa: Badung Terapkan Konsep Semesta Berencana DENPASAR-Fajar Bali Di masa kepemimpinan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Kabupaten Badung kini sedang gencar-gencarnya membangun segala aspek. Mulai dari pembangunan infrastruktur hingga Sumber Daya Manusia. Di Badung, pembangunan tersebut mengambil konsep Semesta Berencana.

Seperti yang disampaikan oleh Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa saat menjadi Pembicara pada acara sosialisasi dan diskusi mengenai Agenda Baru Pembangunan Perkotaan yang diselenggarakan oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Cipta Karya pada hari Rabu (11/5) di Sanur. Menurutnya, konsep Semesta Berencana yang digunakan untuk pembangunan Badung bukanlah tanpa alasan, melainkan memiliki arti dan filosofi tersendiri. “Semesta itu artinya pembangunan dilakukan disemua aspek, disemua sector, disemua wilayah untuk semua tingkatan. Harus berencana dan dipikirkan secara matang, sistemnya harus jelas, dan juga ada prioritasnya serta ada tahapan yang diukur secara implementif,” ujarnya.

Dirinya menilai, apabila pembangunan tersebut tak memiliki konsep Semesta Berencana, maka akan timbul ego sektoral dan ego lokatif. Karena hal itu tak akan bisa menjangkau sampai kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat secara menyeluruh. “Contoh misalnya, kalau ego sektoral itu tidak mempunyai konsep, seperti masyarakat Petang memproduksi holtikultura. Kita suruh tamam

semangka dan kemudian tumbuh dengan baik. Tapi mereka tidak ada sinergi dengan Badung Selatan sebagai konsumen, ya perlahan akan mati itu. Inilah makanya harus Semesta dia,” jelasnya.

Sampai saat ini, tambahnya, Pemerintah Kabupaten Badung telah menyusun dan menyelesaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang nantinya akan diserahkan kepada Legislatif.

Artinya, Kabupaten Badung telah yakin dan fix dengan konsep Program Pembangunan Semesta Berencana. “Kita sudah fix dengan konsep itu (Semesta Berencana). Bahkan namanya kita sebut RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung 2016-2021, itu judulnya sudah,” paparnya.

Mantan Wakil Ketua DPRD Badung ini tak menampik dan sangat wajar jika konsep Pembangunan tersebut merupakan bawaan dari salah satu partai pengusungnya pada Pilkada serentak 2015 yang lalu. Karena, pemimpin yang diusung oleh partai politik mempunyai ideologi yang memang harus diterapkan.

“Penguasa itukan membawa ideology politik yang berasal dari partainya, jadi wajar kalau partai membuat kebijakan oleh partai itu sendiri. Sudah normative itu, kalau tidak begitu tidak usah ada partai politik saja,” tegasnya.

Lebih lanjut, Suiasa menambahkan bahwa tugas partai yang lain adalah menyiapkan kebijakan publiknya bagi kaderkadernya untuk menjadi pemimpin di masyarakat. M-005

FB/HERU

Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa saat menjadi Pembicara pada acara sosialisasi dan diskusi mengenai Agenda Baru Pembangunan Perkotaan yang diselenggarakan oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Cipta Karya pada hari Rabu (11/5) di Sanur

Rocky sapaan akrab Ketut Rochineng (kanan) saat membantu Nengah Lanus, salah satu warga penderita katarak di Desa Sumber Kelampok, Gerokgak.

FB/HERY

Rocky Temui Warga ‘Kolok’ Desa Bengkala dan Gerokgak Salurkan 750 Paket Sembako dan Obati Penderita Katarak BULELENG-Fajar Bali Nasib warga bisu tuli atau yang lazim disebut warga kolok di Desa Bengkala, menyulut perhatian penggagas Program Bali Shanti, Ketut Rochineng, SH.MH yang secara khusus datang langsung menemui sekitar 42 warga kolok di Desa Bengkala, Kubutambahan, Buleleng, Minggu (8/5) lalu.

Pada kesempatan itu, Rocky sapaan akrab Ketut Rochineng langsung menyalurkan bantuan sekitar 200 paket sembako yang diterima warga kurang mampu, terutama bagi warga kolok di Desa Bengkala. Satu persatu warga Desa Bengkala menerima paket sembako yang dipersiapkan oleh Relawan Bali Shanti, sebagai kegiatan sosial Rocky untuk berbagi kebahagiaan sekaligus untuk melihat lebih dekat aktivitas warga yang menyandang disabilitas (bisu tuli).

“Ini Program Bali Shanti untuk berbagi dengan masyarakat kurang mampu di seluruh Bali, termasuk di Desa Bengkala sebagai kegiatan yang dikemas dengan bakti sosial. Karena kita ingin masyarakat yang berada di garis kemiskinan, apalagi menderita disabilitas bisa terbantu sekaligus berbagi dengan warga di Desa Bengkala yang memiliki kebutuhan khusus,” ungkap Rocky usai membagikan sembako yang disambut hangat

warga desa setempat.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali ini menambahkan, kepedulian terhadap sesama dan lingkungan menjadi perhatian serius, sehingga dalam berbagai Program Bali Shanti yang dilakukan selalu melakukan aksi sosial yang bisa bermamfaat bagi masyarakat luas.

Salah satunya pembagian paket sembako yang makin dirasakan mamfaatnya, khususnya bagi warga kurang mampu di pelosok desa,” ujarnya.

Kegiatan yang dipusatkan di Bangunan serba guna Desa Bengkala itu, Rocky secara simbolis membagikan sejumlah paket sembako secara khusus terhadap warga yang menyandang tuli bisu.

“Bengkala desa unik, sehingga kita datang kesini. Kami mau berbagai dan ini merupakan program kami dari salah satu Program Bali Shanti yang kita miliki. Untuk itu, tahun ini kita ingin bersama warga di Bengkala untuk saling berbagi,” jelasnya seraya menambahkan bantuan tersebut menjadi komitmen Rocky untuk bersama-sama peduli dengan sesama dan lingkungan. “Ini yang menjadi program kita disamping melakukan bedah rumah di berbagai tempat di seluruh Bali,” imbuhnya.

Ketua Laskar Bali ini juga mengatakan, belum seluruh-

nya masyarakat bisa dibantu lewat Program Bali Shanti ini. Namun di setiap ajang tali kasih ini selalu memfokuskan warga yang betul-betul membutuhkan bantuan, terutama program bedah rumah yang dikhususnya bagi warga miskin yang tidak tersentuh bantuan pemerintah daerah.

“Banyak warga miskin yang belum tersentuh bantuan dan uluran tangan pemerintah.

Jadinya kita bisa ikut ngayah membantu masyarakat yang sangat penting terus dilakukan.

Meskipun cuaca hujan namun kita tetap turun menemui warga di Desa Bengkala ini,” tandasnya.

Atas nama warga setempat, Tokoh Masyarakat Made Arpana sangat menyamput positif kedatangan Rocky bersama Program Bali Shanti yang digalakan selama ini untuk melakukan kegiatan bhakti sosial.

“Kegiatan yang dilakukan ini merupakan hal yang luar biasa untuk memberikan motivasi dan dorongan bagi warga kami, khusunya yang tuli bisu untuk tetap bersemangat, apalagi saat ini ekonomi masyarakat makin terhimpit, tentunya ini akan mampu memberikan kesan tersendiri bagi kami maupun Pak Rocky yang datang kesini,” sebutnya.

Selain itu, Rocky juga sempat menghadiri kegiatan ABRI Masuk Desa yang dirangkai dengan Program Pemprov Bali

saat Hari Kesatuan Gerak PKK dengan pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa ke96 yang dibuka Gubernur Bali, Made Mangku Pastika. Usai menghadiri acara tersebut, Rocky bersama rombongan Bali Shanti langsung menyerahkan bantuan 250 paket sembako di Desa Pengulon Gerokgak.

Sebagai kepedulian dengan warga miskin Program Bali Shanti juga menyasar masyarakat di Desa Sumber Kelampok Gerokgak. Sebanyak 250 paket sembako dibagikan untuk warga kurang mampu di desa setempat. Bahkan Rocky saat itu langsung membantu pengobatan Nengah Lanus yang menderita katarak. Rocky langsung merespon dengan membawa warga miskin itu ke Rumah Sakit Mata Bali Mandara di Denpasar.

Sebelum datang ke Desa Bengkala dan Gerokgak, Program Bali Shanti yang digagas Rocky itu, telah menyasar Desa Pacung Tejakula dengan membagikan 200 paket sembako, Kamis (5/5) serta di Desa Bukti Kubu Tambahan dengan menyerahkan 200 paket sembako, Jumat (6/5). Setelah itu giliran Desa Bondalem dibagikan 300 paket sembako. Selain itu juga di Desa Tejakula dan Desa Tembok diserahkan masingmasing 250 paket sembako, sehingga total ada 800 paket dibagikan di kedua desa itu,

Sabtu (7/5) lalu.

Sedangkan Hari Minggu (8/5) juga digelontorkan 250 paket sembako di Desa Bestala dan Desa Munduk Bestala sebanyak 200 paket sembako. Jadinya total ada sekitar 1.250 paket dibagikan Rocky lewat Program Bali Shanti yang terus digalakan dalam beberapa bulan terakhir. Uniknya lagi, Program Bali Shanti dibawah group musik Rocky N. Band yang didirikan Ketut Rochineng juga langsung menghibur masyarakat yang dikunjungi dengan menggelar Gebyar Konser Lagu Bali, bersama artis pop Bali, Dek Ulik dan Widi Widiana.

Sebelumnya, Rocky bersama relawan Bali Shanti juga membagikan 200 paket sembako di Desa Mayong, Minggu (1/5).

Selain itu juga menyerahkan sembako di Desa Pangkung Paruk, Seririt sebanyak 350 paket, Minggu (27/3). Sementara di Desa Kali Sada, Seririt Rochineng menyerahkan 300 paket yang diperuntukan bagi warga miskin di desa setempat.

Selain itu, beberapa hari sebelumnya juga digelontorkan sembako di Desa Pengastulan, Seririt sebanyak 550 paket.

Selain itu belum lama ini juga memberikan bantuan 200 paket sembako di Desa Tri Buana di kawasan Pura Lempuyang, Kecamatan Abang, Karangasem. R-014* Layouter: Dejerie