FAJAR BALI EDISI 14 NOVEMBER 2015

Page 1

FAJAR BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

Pak Gubernur Maksimalkan Pelayanan JKBM PROGRAM ungggulan Bali Mandara dari Provinsi Bali, yakni Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Bali khususnya Jembrana. Dengan adanya JKBM, akan dapat meringanFB/PRAMONO kan beban biaya yang Putu Astika harus dikeluarkan oleh pasien atau penderita di rumah sakit maupun di puskesmas. Selama menggunakan JKBM, baik rawat inap maupun obat-obatan, tidak dikenakan biaya. Meski JKBM sudah berjalan dan dirasakan masyarakat, khususnya juga di Jembrana, namun masih ada yang perlu dibenahi dan dievaluasi kembali. Hal ini penting, supaya

Tensi politik dalam Pilkada serentak kali ini dinilai datar oleh Presiden RI Joko Widodo. Pernyataan ini pun diamini oleh beberapa kalangan di Bali baik penyelenggara maupun pengawas serta para pengamat politik lainnya. Meskipun demikian, tensi politik yang sunyi senyap justru berpotensi terjadinya politik uang. DENPASAR-Fajar Bali Hal senada disampaikan Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Rudia. Menurutnya, memang benar dalam Pilkada serentak kali ini sangat

tidak kelihatan hiruk pikuknya. Penyebabnya hanya ada dua. Pertama, alat peraga kampanye (APK) dibatasi dan diatur. “Kalau sebelumnya, APK itu tidak dibatasi karena memang

sudah disiapkan oleh pasangan calon dan tim sukses. Kali ini APK dibatasi oleh peraturan dan diatur oleh KPUD masing-masing daerah,” ungkapnya. Menurut Rudia, pasangan calon hanya boleh mencetak seperti spanduk, souvenir dan sebagainya. Itupun jumlahnya terbatas yakni hanya mencapai 25 ribu pices. Pemasangan spanduk dan sebagainya juga diatur oleh KPU setempat dan dibatasi lokasi pemasangannya. Kedua, tambah Rudia, bisa jadi Pilkada yang sunyi senyap ini KE HAL. 11

20 Tim Diterjunkan ke Kabupaten Zona Merah

Pesan Inspiratif Sumber kekuatan baru bukanlah uang yang berada dalam genggaman tangan beberapa orang, namun informasi di tangan orang banyak.

John Naisbitt

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit 405,343,000 306,478,506 98,864,494

Dewinta Astriyani

KE HAL. 11

prov Bali. Di samping itu, Dinas DENPASAR-Fajar Bali Kerja keras jajaran Dinas Pe- Peternakan juga telah mengajukan usulan ‘sensus’ ternakan dan Keseanjing di tahun 2016 hatan Hewan Provindengan anggaran Rp si Bali membuahkan 100 juta. hasil. Seiring denKepala Dinas Pegan berakhirnya ternakan dan Kesehaprogram vaksinasi tan Hewan Provinsi massal tahun 2015, Bali, Putu Sumantra temuan kasus rabies menegaskan program pun berangsur-angvaksinasi penyisiran sur ‘menyepi’. Meski sudah dimulai. Prodemikian, Jumat (13/11) kemarin, FB/IST gram ini dimotori oleh jajaran Dinas PeterPutu Sumantra dipastikan program nakan Provinsi Bali. vaksinasi penyisiran dan vaksinasi massal ulang tetap Masyarakat yang memiliki anjing dilangsungkan. Bahkan dengan dan belum divaksin diharapkan KE HAL. 11 melibatkan 20 tim pilihan Pem-

Tiga Kandidat Adu Visi Pelayanan Publik

SUKSES Rancang Pos Pelayanan Publik AMLAPURA-Fajar Bali Tiga kandidat pasangan calon bupati dan wakil bupati Karangasem, masing-masing pasangan nomor urut satu, I Wayan Sudirta-Ni Made Sumiati (SMS), pasangan nomor urut dua IGA Mas Sumatri-I Wayan Artha Dipa (MasDipa), dan pasangan nomor

urut tiga I Made Sukerana-I Komang Kisid (SUKSES) beradu visi tentang pelayanan publik yang digelar oleh Ombudsman perwakilan Bali, Jumat (13/11) kemarin bertempat di kantor perwakilan Ombudsman perwakilan Bali jalan Diponegoro Denpasar. Hanya saja, dalam adu visi itu, calon

bupati yang diusung Koalisi Karangasem Hebat (KKH) IGA Mas Sumatri absen lantaran masih ada acara lain. Meski tak dihadiri Mas Sumatri, I Wayan Artha Dipa tetap membeberkan visi pelayanan publiknya. Masing-masing pasangan calon

DENPASAR-Fajar Bali Tahun pertama pelaksanaan Program Khusus (UPSUS) swasembada pangan (padi, jagung, dan kedelai) dievaluasi. Jumat (13/11) kemarin, Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Inovasi dan Teknologi bersama jajaran Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provin-

si Bali, kabupaten/kota, serta TNI menggelar rapat terkait hal tersebut. Ada sejumlah poin yang menjadi sorotan. Yakni, mekanisme kerja, peningkatan produksi dan luas tanam, hingga dampak kemarau panjang. Tak ketinggalan, kelompok tani/subak yang sukses penerapkan teknologi

padi, jagung, dan kedelai juga dihadiahi dana pembinaan dan insentif. Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Inovasi dan Teknologi, Matsyukur menyampaikan, Program UPSUS sudah setahun berjalan. Tak hanya di Bali, tetapi secara nasional juga akan dievaluasi. KE HAL. 11

FB/IST

PERTEMUAN-Gubernur Pastika berbincang dengan Menhub Jonan.

Menhub Dorong Distan Berikan Insentif Kepada Bangun Jalur Kelompok Tani/Subak Berprestasi Kereta Api di Bali KE HAL. 11

DUKUNGANKrama Banjar Angkep Canging, Gulingan, ketika mendeklarasikan dukungannya kepada paslon Sudiana- Sutrisno. FB/HERY

MANGUPURA-Fajar Bali Deklarasi dukungan untuk paslon Made Sudiana-Nyoman Sutrisno masih terus bergulir. Kamis (12/11) malam lalu,

ratusan krama di Banjar Angkep Canging Desa Gulingan menegaskan dukungannya untuk pasangan Badung Bagus yang diuKE HAL. 11

DENPASAR-Fajar Bali Sinyal positif muncul dari Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Ignasius Jonan, terkait pembangunan sejumlah infrastruktur di Bali yang salah satunya

adalah jalur transportasi kereta api. Jonan mengungkapkan kesiapan pihak Kemenhub untuk membangun sarana transportasi tersebut, apabila Pemprov Bali

KE HAL. 11

Warga Dukung Program Nyekah Massal Gratis Giriasa

MANGUPURA-Fajar Bali Pelestarian adat dan budaya, merupakan salah satu agenda utama pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Badung I Nyoman Giri Prasta - Ketut Suiasa (Giriasa), bila nanti dipercaya memimpin kabupaten Badung. Selain berkomitmen membangun pura Tri Khayangan hingga ke Paibon, pasangan nomor urut 1 (satu) ini juga melemparkan program nyekah massal gratis yang KE HAL. 11

FB/IST

BERCENGKRAMA-Cabup Giri Prasta menghadiri upacara manusa yadnya dan pitra yadnya secara massal di Desa Adat Sading, Kelurahan Sading.

Selandia Baru Janjikan Beasiswa untuk SMA Bali Mandara Dubes Trevor Ingin Tahu Detail Soal SBM FB/EFLIN

026/VI/W-020

ONLINE: www.fajarbali.com

FB/REDY

TANDA TANGAN-Tiga paket Calon Bupati-Calon Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Karangasem, IGA Mas Sumatri-I Wayan Artadipa (Mas-Dipa), I Wayan Sudirta-Ni Made Sumiati (SMS) dan I Made Sukerana-I Komang Kisid (SUKSES) menandatangani Komitmen Berintegritas di Kantor Ombudsman Provinsi Bali Jalan Diponegoro No. 182 Denpasar, Jumat (13/11).

Krama Banjar Angkep Canging Deklarasikan Dukungan ke Sudiana - Sutrisno

Sempat Dilarang, Raih Wakil I Teruni Bali

014/VI/KTR

Disnak Usul Program ‘Sensus’ Anjing

KE HAL. 11

SEMPAT tidak mendapatkan restu untuk mengikuti ajang Teruna Teruni Bali (TTB) tahun 2015, Desak Nyoman Dewinta Astriyani akhirnya memberanikan diri mendaftar dan berpartisipasi tanpa sepengetahuan orang tua. Sempat tidak percaya diri, Dewinta, panggilan perempuan berambut panjang ini akhirnya mampu melalui serangkaian penyisihan mulai dari babak perunggu hingga malam grand final beberapa waktu lalu. “Awal minta ijin ke orangtua untuk ikut TTB, Mama tidak memberikan ijin karena

Harga Eceran: Rp 3.000,-

Pilkada Sunyi, Berpotensi Money Politic

Selamat Pagi

Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

HARIAN UMUM TERBIT SEJAK TAHUN 2000

Gubernur Bali Made Mangku Pastika menerima kunjungan dari Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia Dr. Trevor Matheson di ruang kerjanya Jumat (13/11). Dalam kesempatan itu Dubes Trevor mengungkapkan keinginannnya untuk menjajaki kemungkinan yang bisa dikerjasamakan dengan Bali. Salah satunya adalah menjanjikan beasiswa bagi SMA Bali Mandara (SBM).

DENPASAR-Fajar Bali Menurutnya, Bali merupakan satu pulau yang spesial bagi warga negaranya dimana hampir sekitar 61 000 warganya menjadikan Bali sebagai daerah tujuan wisata mereka. “Saking terkenalnya Bali, warga saya hanya tahu Bali itu adalah Indonesia dan Indonesia itu adalah Bali,” paparnya. Namun ia menyayangkan belum begitu banyak warga Bali yang mengunjungi negaranya. Untuk itu ia berharap di tahun berikutnya kunjungan wisata di kedua negara akan terus meningkat. Sementara itu Gubernur Pastika menyampaikan ucapan selamat

datang dan apresiasi yang tinggi atas kunjungan Duta Besar ke Bali. Pastika memaparkan Bali adalah pulau yang sangat kecil yang terdiri dari 8 Kabupaten dan 1 Kota dan di bulan Desember, 6 Kabupaten/ kota akan melakukan pemilihan Bupati/ walikota secara langsung. Meski akan melaksanakan perhelatan demokrasi, namun Pastika menjamin Bali tetap kondusif karena masyarakatnya sudah cukup dewasa dalam berpolitik. Dalam kunjungannya tersebut, Dubes Trevor juga menaruh perhatian yang besar akan keberadaan Sekolah Bali Mandara yang terletak di KE HAL. 11

FB/IST

CINDERAMATA-Gubernur Bali Made Mangku Pastika saat memberika cinderamata kepada Dubes Trevor. Layouter: Dejerie

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2 Rampas Motor Bule, Masuk Penjara DENPASAR-Fajar Bali Aksi perampasan motor warga Amerika, Christian Alit Stroh (21) dilaporkan ke Polresta Denpasar pada 10 November lalu. Setelah diselidiki, polisi berhasil menangkap pelaku Wayan Merta alias Wayan Molog (41) di rumahnya di Jalan Merpati Gang Aroma nomor 3 Denpasar. Tersangka Molog mengaku terpaksa menganiaya korban karena belum bayar hutangnya sebesar Rp 5 juta. Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengatakan, tersangka Molog terlibat aksi pencuriand an kekerasan sepeda motor, seperti yang dilaporkan korban, Christian, warga Amerika. Dalam laporan korban 10 November lalu, tersangka Molog datang di Jalan Gunung Soputan III depan Bali Residence Denpasar dan bertemu dengan korban pada Senin (9/11) sekitar pukul 19.30 Wita. Sempat terjadi cekcok keduanya dan berujung pada pemukulan terhadap korban. Tersangka Molog menghajar korban dengan tangan kosong dan akibatnya mengalami luka lecet dibagian alias kiri, pipi kiri. Tak hanya itu, tersangka Molog menggasak motor korban yakni Honda Scoopy warna putih DK

Tersangka I Wayan Merta alias Molog

FB/HS

3964 QY hingga merugikan korban sebesar Rp 17 juta rupiah. Atas laporan korban jajaran Reskrim Polresta Denpasar membekuk tersangka Molog dirumahnya di Jalan Merpati Gang Aroma nomor 3, Denpasar, berikut sepeda motor korban. Dipemeriksaan, tersangka mengaku memukul korban sebanyak dua kali dan mengambil motor korban. Latar belakang pemukulan itu karena tersangka Molog tidak terima, hutang korban sebesar Rp 5 juta belum dibayar. “Pelaku mengatakan demikian, belum dibayar. Tapi dari keterangan korban, hutang sebesar Rp 5 juta rupiah sudah dibayar lunas oleh pacar korban,” ungkap Kompol Reinhard. R-005

san Online (Direktori Putusan), SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) dan inovasi lain terkait Posbakum dan responsivitas peradilan terhadap penanganan perkara anak,” jelas Peten Sili. Kunjungan Delegasi USAID ini diawali dengan mengunjungi Ruang Informasi Publik untuk melihat fasilitasfasilitas yang ada seperti layar jadwal sidang dan komputer informasi publik yang memuat SIPP (Sistem Informasi Penelusuran Perkara) dan Direktori Putusan (Putusan Online). Lalu Delegasi USAID melanjutkan kunjungan untuk melihat Loket Pendaftaran Perkara Perdata sekaligus masuk ke Ruangan Kepaniteraan Perdata. “KPN Denpasar, Prim Haryadi juga melakukan presentasi singkat di ruang sidang utama mengenai Pengalaman Lembaga Peradilan di Indonesia dalam menggunakan inovasi teknologi untuk menunjang kerja dan meningkatkan kualitas pelayanan publik oleh Lembaga Peradilan,” ujar Peten Sili. Kunjungan ini ditutup dengan melihat Ruang Mediasi, Ruang Tahanan, Ruang Sidang Anak dan Ruang Posbakum (Pos Bantuan Hukum). W-007

Tanpa Dokumen, Ikan Hias Diamankan di Gilimanuk

NEGARA- Fajar Bali Ratusan biota laut seperti ikan hias, lobster serta kura-kura diamankan oleh jajaran PolsekKawasan Laut Gilimanuk, Jumat (13/11) sekitar pukul 02.30 wita. Pihak Polsek Gilimanuk,selanjutnya berkoordinasi dengan Balai Karantina Ikan Kelas I Wilayah Kerja Gilimanuk. Ratusan ikan hias serta kura-kura tersebut diangkut Bus malam Langsung Indah dariSurabaya dengan tujuan Mataram, NTB. Namun ketika masuk di Pos II atau pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk, bus yang dikemudikan Nurdin mendapat pemeriksaan dari petugas Polsek Gilimanuk, terutama barang-barang bawaan di dalam bus tersebut. Ketika diperiksa ditemukan dua kardus, dengan berisikan ikan hias yang dibungkus sebanyak 17 kantung plastik. Secara rinci disebutkan, 21 ekor ikan Koi, 21 ekor ikan Mentis, 40 ekor ikan MasKoki, 16 ekor Lobster Air Tawar dan 9 ekor Kurakura Brazil. Kapolsek Gilimanuk,

Cari Telur Semut, Temukan Tulang Belulang Manusia Maksud hati untuk mencari telur semut atau kroto ternyata menemukan tulang belulang manusia di lahan kosong Pantai Lembeng, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianya, Jumat (13/11). “Mayat tinggal tulang itu, Namun, kondisi jasad yang masih mengenakan celana, saya yakin itu mayat manusia. Temuan itu langsung saya laporkan ke kantor polisi,” kata Darmawan (24) asal Jember, Jawa Timur, Jumat.

Delegasi USAID Kunjungi PN Denpasar

DENPASAR-Fajar Bali Pengadilan Negeri (PN) Denpasar mendapatkan kehormatan menerima kunjungan dari Delegasi USAID (United States Agency for International Development) pada Jumat (13/11), kemarin. Kunjungan delegasi USAID ini terfokus kepada hasil pencapaian Reformasi Peradilan, khususnya pada inovasi yang memudahkan akses publik kepada informasi peradilan. Rombongan delegasi USAID ini dipimpin langsung oleh Jonathan Stivers (USAID Assistant Administrator for the Bureau of Asia) yang didampingi Andrew Sisson (Mission Director), David Hoffman (Director of DRG Office), Dondy Sentya (Sr. Rule of Law Advisor) beserta rombongan. Kunjungan di PN Denpasar ini sendiri langsung diterima Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar, I Ketut Gede, Ketua PN Denpasar, Prim Haryadi beserta jajaran PN Denpasar. Humas PN Denpasar, Achmad Peten Sili mengatakan kunjungan Delegasi USAID ini terfokus kepada hasil pencapaian Reformasi Peradilan, khususnya pada inovasi yang memudahkan akses publik kepada informasi peradilan. “Seperti akses kepada Putu-

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

Kompol I Nyoman Wirya Sucipta dikonfirmasi Jumat kemarinmembenarkan telah mengamankan upaya penyelundupan ratusan hewan biota laut, diantaranya ikan hias, lobster dan kura-kura.. Selanjutnya, diserahkan di pihak Balai KarantinaIkan Kelas 1 Denpasar Wilker Gilimanuk, Penanggung Jawab Balai Karantina Ikan Kelas I Denpasar Wilker Gilimanuk. Hidayat Husaini menyampaikan sesuai hasil pemeriksan terhadap sopir bus malam tersebut, bahwa ikan-ikan hias tersebut dari Surabaya untuk di kirim ke Koki Aquarium di Mataram, NTB. Pengiriman ikan hias tersebut tanpa dilengkapi dengan dokumen kesehatan dari BalaiKarantina Ikan dari tempat asalnya. Pihaknya memberi waktu selama tiga hari, untuk melengkapi ijin dokumen. Apabila tidak terindentifikasi penyakit akan dipulangkan ke daerah asal, namun bila terindentifikasi maka akan dilakukan pemusnahan. W-003

GIANYAR-Fajar Bali Tulang belulang itu menurutnya ditemukan sudah dalam keadaan terpisah, saya langsung melaporkan peristiwa ini ke pos Polisi, “ kata Darmawan, salah seorang pencari telur semut di Pantai Lembeng, Jumat (13/11) kemarin. Ia mengatakan awal mulanya mencari telur semut di lahan kosong milik Pak Tedi dan Pak Janta sekitar jam 08.30 wita, tibatiba dirinya melihat helm tanpa pemiliknya. Begitu mengambil helm, dirinya kaget melihat ada tulang belulang, tengkorak manusia dan baju yang berserakan. Kapolsek Sukawati, Kompol I Ketut mengaku ketika menerima laporan dari salah seorang warga, kami langsung ke lokasi dan

mengamankan TKP. Menurutnya kondisi mayat lengkap dengan pakaian dan barang bawaan ini, sudah tidak bisa dikenali lagi. Karena hanya menyisakan tulang-tulang. Namun sejumlah kejanggalan ditemukan, karena dalam tas korban, saku dan yang lainnya tidak ditemukan barang berharga. Terlebih indentitas korban sama sekali tidak ada. kondisi ini menguatkan dugaan jika mayat tersebut adalah korban pembunuhan. “Mayat ini diperkirakan sudah tewas dalam jangka waktu yang cukup lama karena seluruh bagian tubuh menyisakan tulang,” tambah Kompol Dana. Dari hasil olah TKP, petugas identifikasi belum berani memastikan jenis kelmain korban. Lebih lanjut mayat

KERANGKA MANUSIA-Tulang belulang manusia ditemukan di dekat Pantai Lembeng.

korban dievakuasi menuju RSUP Sanglah, Denpasar, untuk penyelidikan lebih lanjut. Sementara itu, sampai saat ini Dari hasil olah TKP, ditemukan barang-barang yang ada diseki-

tar penemuan tulang belulang diantaranya, 1 buah ransel hitam, 1 buah jaket hitam, sepasang jas hujan berwarna hijau, keja lengan panjang berwarna ungu dengan motif garis, 1 celana

FB/ARTAYASA

panjang hitam, 1 celana pendek warna hijau, 1 jaket jeans warna coklat, selop tangan, helm warna ungu tua serta alat-alat dan bungkus obat-obatan yang telah kosong isinya. W-005

Kasus Hilangnya 7 Berkas Masih Upaya Hukum

Polisi Panggil Wakil Panitera dan Panitera Muda DENPASAR-Fajar Bali Hilangnya 7 berkas yang masih dalam upaya hukum di kantor PaniteraPengadilanNegeriDenpasar, kembali diusut jajaran Sat Reskrim Polresta Denpasar. Dalam waktu dekat, penyidik akan memanggil Wakil Panitera I Made Suardana Adnyana dan Panitera Muda I Made Sukarta untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Pemanggilan dua pejabat Pengadilan Negeri Denpasar ini dibenarkan Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan, pada Jumat (13/11) kemarin. Kompol Reinhard mengatakan pemanggilan terhadap Wakil Panitera dan Panitera Muda sudah dilayangkan penyidik Sat Reskrim

Polresta Denpasar, Jumat (13/11) kemarin.Pemanggilansebagaisaksi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebenarnya proses penyimpanan berkas di pengadilan negeri Denpasar. Selain itu, penyidik juga ingin mengetahui berkas berkas apa saja yang hilang, sesuai laporan. “Kami sudah layangkan panggilan untuk datang diperiksa pada Selasa depan (17/11)depan,” tegas Kompol Reinhard. Selain pemanggilan terhadap kedua pejabat pengadilan negeri denpasar itu, pihaknya juga akan memanggilan saks-i saksi lain, guna memperkuat hasil penyelidikan.“Kalaudaripenyelidikanada perkembangan lain, saksi saksi lain akan kami panggil,” tegas mantan Kapolsek Kuta Utara ini.

Perwira asal Sumatera Utara ini mengatakan, hingga kini pihaknya belum bisa memaparkan apakah kasus hilangnya 7 berkas masih

dalam upaya hukum itu, dicuri ataukah digelapkan. Penyidik masih mendalami kasus ini agar bisa mengungkap siapa pelakunya. “Kami selidiki dulu, keterangan saksi saksi masih berlangsung,” terangnya. Diberitakan sebelumnya, hilangnya 7 berkas itu dilaporkan I Ketut Sulendra (58) Sekretaris PaniteraPengadilanNegeriDenpasar. Dalam laporannya ke Polresta Denpasar pada Senin (19/10) lalu, Sulendra mengatakan bahwa saat ada pemeriksaan dari Bawas MA ternyata ada 7 berkas yang hilang ditempat penyimpanan. Ke tujuh berkas yang masih upaya hukum itu hilang sejak Sabtu (30/4) lalu. Adapun ketujuh berkasi itu yakni nomor 642/Pid.B/2003/

jahatan yang terjadi di GraPARI Sunset Road Kuta bukan karyawan Telkomsel, melainkan karyawan pihak ketiga yang ditunjuk Telkomsel untuk mengelola GraPARI,” jelas Ihsan, GM Sales Telkomsel Regional Bali Nusra, kepada Fajar Bali, kemarin (13/11). Menurut Ihsan, saat ini pihak Telkomsel masih mengikuti proses penyelidikan yang sedang dilakukan kepolisian. “GraPARI Sunset Road Kuta tetap beroperasi normal untuk melayani kebutuhan produk dan layanan komunikasi bagi pelanggan

Telkomsel,” tegasnya. Seperti diberitakan, jajaran Unit Buser Polsek Kuta membekuk Sigit Sugiantoro (27) karena terlibat pencurian uang Rp 43 juta dan puluhan barang elektronik, Senin (9/11). Dia ditangkap petugas dirumahnya di Jalan Batas Dukuh Sari, Gg Merak nomor 38 Sesetan. Menurut Kapolsek Kuta Kompol Wayan Sumara, tersangka terbilang nekat karena mencuri di GraPARI Telkomsel yang terletak di Jalan Sunset Road, Seminyak, Kuta. Dia beraksi pada Minggu

Kompol Reinhard

FB/DOK

PN Denpasar. Nomor 772/ Pid.B/2005 PN Denpasar. Nomor 116/Pid.B/2005/Pn Denpasar. Nomor 911/Pid.B/2006/PN Denpasar. Nomor 198/Pid.B/2007/ PN Denpasar. Nomor 376/ Pid.B/2007/PN Denpasar. Nomor 984/Pid.B/2006/PN Denpasar. Hilangnya 7 berkas masih dalam upayahukumitumasihmisterius.Belum diketahui apakah berkas itu memanghilangdicuri,ataukahadamotif lainuntukmengaburkanpenyelidikan polisi. Sementara sinyalemen yang terdengar dilapangan, hilangnya 7 berkas itu sengaja dilakukan oleh oknum tidak be rtanggung jawab, untuk melenyapkan beberapa kasus kasus besar yang kini ditangani Majelis Hakim Pengadilan Negeri Denpasar. R-005

Telkomsel Bantah Tersangka Pencuri Karyawan GraPARI

KUTA-Fajar Bali Tertangkapnya tersangka Sigit Sugiantoro (27) oleh jajaran Polsek Kuta terkait pencurian di kantor GraPARI Telkomsel Sunset Road, dibenarkan GM Sales Telkomsel Regional Bali Nusra, Ihsan. Namun, pihak Telkomsel membantah tersangka Sigit adalah karyawan GraPARI Telkomsel Sunset Road. Hal itu diterangkan Ihsan dalam klarifikasinya usai membaca pemberitaan yang dimuat Fajar Bali edisi Jumat (13/11) lalu. “Kami ingin meluruskan fakta bahwa tersangka pelaku ke-

FB/HS

Ihsan

(8/11), membobol brankas dan mengambil uang Rp 43 juta dan dua laptop serta 19 handphone. Kasus pencurian ini dilaporkan pihak Telkomsel. Hasil olah TKP tidak ditemukan adanya bekas congkelan sehingga kecurigaan pun mengarah ke orang dalam. Setelah didalami, ternyata ada seseorang sempat melihat Sigit masuk kantor padahal kantornya sudah tutup. Mendapat informasi, petugas menangkap tersangka di rumahnya di Jalan Batas Dukuh Sari, Gg Merak nomor 38 Sesetan berikut barang bukti hasil curian. R-005

Peringati HUT ke-16

Dharma Wanita Provinsi Bali Gelar Aksi Tanam Pohon Langka MANGUPURA-Fajar Bali Memperingati hari jadinya yang ke-16 dan mendukung gerakan Bali Clean and Green, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Bali melaksanakan aksi menanam seratus pohon langka di kawasan Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, Jumat (13/11). Tanaman langka yang ditanam antara lain gaharu, mundeh, badung dan majegau. Selain itu, ditanam pula pohon buah langka seperti kepundung dan juwet. Aksi penanaman pohon tak hanya diikuti unsur DWP di lingkungan Pemprov Bali, namun juga melibatkan instansi vertikal. Ketua DWP Bali CIA Pemayun yang memimpin langsung aksi penanaman pohon mengungkap, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian kaum perempuan terhadap upaya pelestarian alam, khususnya pohon yang keberadaannya sudah hampir punah. Aksi ini, kata CIA, juga merupakan bentuk nyata dukungan DWP terhadap pelaksanaan program Bali Mandara yaitu mewujudkan Bali Green Province. Lebih jauh dia berharap, aksi penana-

TANANM POHON-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Bali melaksanakan aksi menanam seratus pohon langka di kawasan Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung,

man pohon di kawasan Carangsari dapat mencegah bencana seperti tanah longsor yang rentan terjadi di kawasan ini. “Musibah kekeringan juga dapat kita antisipasi dengan menanam lebih banyak lagi pohon,” imbuhnya. Mengingat begitu pentingnya man-

FB/IST

faat pohon, CIA berharap agar bibit yang ditanam dipelihara dengan baik. Dalam kesempatan itu, dia pun menyinggung alasan dipilihnya Carangsari sebagai lokasi penanaman. Selain karena merupakan kawasan konservasi, Desa Carangsari juga memiliki nilai historis. “Ini

kan tanah kelahiran I Gusti Ngurah Rai, kebetulan juga bulan November, momentum Hari Pahlawan,” imbuhnya. CIA menyebut, gerakan penanaman pohon ini akan dilaksanakan secara berkesimabungan pada peringatan HUT tahun-tahun selanjutnya. Aksi para perempuan ini mendapat apresiasi Camat Petang Gusti Putu Ariawan, S.Sos. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan gerakan penghijauan yang memang tengah digencarkan di wilayah Petang. Aksi tanam pohon dihadiri pula oleh Kapolsek Petang AKP. Wayan Suana. Usai melakukan aksi tanam pohon, rombongan DWP juga mengunjungi kediaman Mantan Wakil Gubernur Alm. Ketut Widjana di Desa Sembung, Kecamatan Mengwi. Rombongan diterima oleh Ny. Ketut Widjana dan putra putrinya. Kata CIA Pemayun, kunjungan ini merupakan agenda rutin DWP pada setiap peringatan hari jadinya. Selain mempererat tali silaturahmi, kunjungan ke kediaman mantan pejabat juga merupakan wujud penghargaan atas pengabdian mereka. Kunjungan diisi dengan penyerahan bingkisan dan ramah tamah. W-019*

l Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram l Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat l Manajer Pengembangan Bisnis dan Sirkulasi : Ida Bagus Sudarsana l Keuangan: Supartini l Admin: Mikayanti l Iklan: Ida Bagus Sudarsana, Berlian l Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja l Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita l Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana l Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Eflin, Marianus, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)l Sekretaris Redaksi: Merta Yogal Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari, Reni l Fotografer :Redy, Kasturi l Alamat Redaksi Sirkulasi/ Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. l Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. l Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama l Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Manik


KOTA PLUS

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

3

Dinas PU Denpasar Masih Genjot Dua Proyek

POJOK KOTA

16 Proyek Fisik Sudah Rampung FB/REDY

MOBIL TERTIMPA POHON-Sebuah mobil Pajero Sport yang parkir di Lapangan Puputan Jalan Udayana, Denpasar, tertimpa pohon Cemara yang tumbang, Jumat (13/11). Penyebab pohon tumbang ini akibat dari tiupan angin yang terlalu keras, selain juga karena pohon usia tua. Akibat tertimpa pohon, mobil pun mengalami kerusakan. Memang di musim sekarang harus hati-hati memarkir kendaraan di bawah pohon.

Senam Sehat Bersama Peringati Hari Kesehatan Nasional

Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang tahun ini menggarap sekitar 18 proyek fisik, hingga saat ini telah memenuhi target penyelesaian. Dari 18 jenis kegiatan yang dilaksanakan pada tahun anggaran 2015 ini, 16 diantaranya sudah terealisasi 100 persen. Sementara 2 proyek lainnya, yang sempat diwarnai gagal tender, kini masih digenjot untuk dapat dituntaskan pengerjaannya.

FB/CAR

DENPASAR-Fajar Bali Kepala Dinas PU Kota Denpasar, I Ketut Winarta, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pengairan, IGN Putra Sanjaya, dan Kabid Bina Marga, I Wayan Dirgayasa, mengakui, pengerjaan proyek tahun ini relatif lancar. Hanya saja, dua kegiatan yakni pembangunan drainase di Kelurahan Padangsambian dan pembangunan drainase di Kelurahan Ubung yang masih

DENPASAR-Fajar Bali Memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-51 Pemerintah Kota Denpasar menggelar senam sehat bersama untuk seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar Jumat (13/11) di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung. Senam bersama tersebut langsung diikuti Penjabat Walikota Denpasar AA Gede Geriya bersama Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara yang langsung berbaur mengikuti semua gerakan yang dipimpin instruktur senam. Usai melakukan senam bersama Dinas Kesehatan Kota Denpasar memberikan pemeriksaan kesehatan secara gratis pada semua pegawai. Penjabat Walikota bersama Ketua DPRD Kota Denpasar dan Sekda Kota Denpasar juga melakukan pengecekan kesehatannya. Penjabat Walikota AA Gede Geriya mengatakan kegiatan senam bersama yang sekaligus diisi pemeriksaan kesehatan secara geratis ini bagi para pegawai untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional. Hal ini bertujuan untuk meciptakan generasi cinta sehat yang dimulai di likungan Pemerintah Kota Denpasar. “Kita harapkan melalui kegiatan ini para pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar semua dalam keadaan sehat. Sehingga mampu memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,” ujar Geriya. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) lanjutnya, harus juga dapat diterapkan semua pegawai Pemerintah Kota Denpasar. Sehingga menjadi panutan masyarakat yang dimulai dari keluarga pegawai itu sendiri dalam mewujudkan masyarakat Denpasar yang sehat. Perilaku hidup bersih dan sehat bisa dilakukan dengan mulai dari makanan bergizi seimbang rendah lemak dan gula, tinggi serat dan tidak merokok termasuk juga melakukan aktifitas fisik 30 menit sehari. Untuk itu Pemerintah Kota Denpasar menggelar olahraga bersama sekali seminggu pada setiap hari Jumat. Tentunya untuk kegiatan lanjutan dapat dilaksanakan di rumah masing-masing. Untuk mewujudkan Denpasar sehat Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan Kota Denpasar bersama puskesmas yang ada telah melakukan berbagai terobosan pelayanan kesehatan. Hal ini terbukti upaya tersebut membuahkan prestasi tingkat nasional sehingga puskesma menjadi wahana pendidikan bukan saja tingkat nasional juga internasional. Masih dalam rangka Hari Kesehatan Nasional Dinas Kesehatan juga menggelar deteksi dini kanker serviks dengan pemeriksaan inspeksi visual asam asetat pada masyarakat yang akan dilaksankan tanggal 18 November 2015 di Gedung Sewaka Dharma. AA Gede Geriya berharap masyarakat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mendapatkan pemeriksaan secara geratis. Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Luh Putu Sri Armini menambahkan perilaku hidup sehat hendaknya dimulai dari pegawai. Perilaku hidup sehat tersebut harus terus di dengungkan mengingat Denpasar sebagai kota besar tentunya tingkat kesibukan masyarakatnya juga tinggi. Hal ini mengakibatkan banyaknya bermunculan penyakit tidak menular seperti hepertensi, tingginya kelesterol dan kencing manis termasuk kanker. Untuk prilaku hidup sehat harus dapat dilaksanakan untuk mengatasi hal tersebut. R-004

DENPASAR-Fajar Bali Keberadaan layanan aspirasi dan pengaduan online rakyat diharapkan mampu melakukan tugasnya dengan baik dalam mengawasi pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintah. Hal tersebut kemudian diharapkan mampu untuk memberikan kepastian dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat kepada penyelenggara negara atau pemerintah dalam bidang pelayanan publik. Demikian disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta saat membuka secara resmi Lokakarya Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) yang dilaksanakan oleh Ombudsman Perwakilan Bali di Hotel Inna Bali, Denpasar, Kamis. “Layanan tersebut sudah sejalan dengan roadmap reformasi birokrasi yang dimana salah satu fungsinya adalah untuk memberikan pelayanan publik yang baik/prima sebagai wujud dari pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik atau good governance,” jelas Pastika. Menurutnya layanan tersebut kedepannya akan mampu mengatasi sejumlah persoalan dalam birokrasi khususnya dalam mengoptimalkan kinerja dari reformasi birokrasi salah satunya stigma pelayanan yang buruk. Selama ini keluhan tersebut dianggap sebagai sikap destruktif yang tidak mesti ditanggapi padahal sesungguhnya keluhan tersebut merupakan bagian dari kontrol/penga-

dalam pengerjaan. “Progres keduanya juga sesuai target, masing-masing sudah mencapai 70, 40 persen dan 92,70 persen,’’ tandasnya. Kedua proyek yang progresnya belum 100 persen itu, diakuinya memang dikerjakan belakangan. Meski demikian, progres kedua proyek sudah melampaui target. ‘’Kami yakin keduanya akan rampung tepat waktu, yakni pertengahan

Ketut Winarta

FB/CAR

Desember 2015 mendatang,’’ ucap Winarta, Jumat (13/11) kemarin. Kabid Pengairan, Ngurah Putra Sanjaya menambahkan, Bidang Pengairan tahun ini menangani enam jenis kegiatan. Dari enam jenis kegiatan itu, empat lainnya sudah tere-

alisasi 100 persen. Antara lain, pembangunan drainase Tukad Loloan; penataan drainase di Suwung Kauh; pembangunan saluran drainase di Jalan Tukad Banyuning dan pengerukan atau normalisasi Tukad Badung. Sedangkan untuk poyek fisik bidang Bina Marga, dari 12 kegiatan yang dilaksanakan semuanya sudah rampung sesuai jadwal. Jenis kegiatan tersebut, seperti pembangunan jembatan di Jalan Kecubung; trotoarisasi dan beberapa peningkatan kualitas jalan. ‘’Seluruhnya sudah rampung per Oktober Ialu,’’ tambah Kabid Bina Marga, Wayan Dirgayasa. Menyoal usulan Bidang Pengairan tahun 2016 mendatang, Putra Sanjaya mengatakan, kegiatan masih diprioritaskan untuk penanggulangan banjir. Antara lain, melanjutkan

pembangunan drainase Tukad Loloan; penataan Pangkung Muding; penataan drainase di Pemogan; dan Tukad Pekaseh. Kemudian pengerukan Tukad Punggawa, Tukad Rangda dan Tukad Mati bagian hilir. ‘’Pengerukan Tukad Rangda sebelumnya sudah pernah ditangani P2LP Werda Pura. Namun, karena ada perubahan kewenangan, maka pengerukan P2LP tak bisa melanjutkannya. Karena itulah tahun 2016 diusulkan melanjutkan pengerukan dari bendung Umaduwi ke utara. Hal ini untuk mencegah banjir di Jalan Gunung Talang dan sekitar SD 13 Padangsambian,’’ ujar Putra Sanjaya. Sementara untuk bidang Bina Marga ada beberapa jenis kegiatan yang diusulkan. Antara lain, peningkatan kualitas jalan, pembangunan jembatan dan trotoarisasi. R-004

Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Bangun Kepercayaan Masyarakat

PERIKSA-Penjabat Walikota AA. Gede Geriya, bersama Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, serta Sekda AA. Rai Iswara, memeriksakan kesehatannya usai mengikuti senam sehat bersama serangkaian memperingati Hari Kesehatan nasional, kemarin.

LOKAKARYA-Wagub Sudikerta saat membuka Lokakarya Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat di Hotel Inna Bali, Kamis.

wasan yang dialkukan terhadap program pemerintah yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat. Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Lokakarya Aditya Permana Putra menegaskan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjalin sinergitas dan koordinasi antar instansi terkait dalam penanganan pengaduan

dan penyelesaian tindak lanjut sehingga apa yang menjadi tujuan dibentuknya lembaga tersebut dapat memberikan kontribusidalam hal memproses keluhan masyarakat dan menyelesaikannya. Lebih lanjut disampaikannya, pelaksanaan pelayanan publik yang baik tidak akan pernah menjadi baik apabila tidak ada niat

Ribuan Masyarakat Kendari Sultra Saksikan FKN

dari masing – masing pemberi layanan publik tersebut, oleh karena itu ia mengharapkan para pemberi layanan publik mampu untuk menumbuhkan kemauan dan komitmen untuk mewujudkan pelayanan yang baik sebagai perwujudan dari revolusi mental. Dalam lokakarya tersebut akan menampilkan pembicara

FB/IST

yakni, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Bali Omar Ibnu Alkhatab, perwakilan dari kepala Staf Presiden yang membidangi Pengelola Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) dan diikuti oleh jajaran Ombudsman RI Perwakilan Bali serta perwakilan dari seluruh SKPD di lingkungan Provinsi Bali. W-019

Puri Agung Denpasar Wakili Bali Tidak kurang 143 Keraton di seluruh wilayah nusantara dan beberapa negara ASEAN ikut memeriahkan “Festival Keraton se-Nusantara (FKN) III dan Masyarakat Adat Asean 2015” yang berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara, 12-15 Nopember 2015.

GUBERNUR Sulawesi Tenggara, Nur Alam, saat membuka Festival Keraton, Kamis (12/11) di Areal Lapangan Benu Benoa Sultra, mengatakan, keraton sebagai sumber kebudayaan yang merupakan pencerminan identitas budaya bangsa serta menjadi aset nasional, harus dilestarikan. Turut mendampingi Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton se-Nusantara (FKSN) Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan, SH. Pada Festival Keraton kali ini, Bali diwakili oleh Puri Agung Denpasar (AA. Ngurah Wira Bima Wikrama) serta didampingi Sekretaris Dinas Kebudayaan Denpasar, Nyoman Sujati dan Camat Denpasar Utara, I Nyoman

Lodra. Ida Tjokorda Ngurah Jambe Pemecutan mengatakan, peserta FKN III dan Masyarakat Adat ASEAN 2015 kali ini sebanyak 143 Keraton dengan 87 Raja. Diantaranya, Bali yang diwakili oleh Puri Agung Denpasar, Kesultanan Bulungan, Bima, Gowa, Padjadjaran Jabar, Luwuk, Pakualam Yogyakarta, Sumatra Barat, Lombok, Kalimantan dan lain-lain. Dengan mengagendakan beberapa kegiatan seperti, kirab agung/gelar budaya, pameran benda pusaka, pagelaran kesenian, pagelaran busana keraton, pagelaran adat upacara keraton dan seminar/pertemuan raja-raja. Yang menarik dari festival kali ini

FB/CAR

FKN-Utusan Puri Agung Denpasar, AA. Ngurah Wira Bima Wikrama, berdampingan dengan para raja saat mengikuti pembukaan Festival Keraton se-Nusantara (FKN) di Kendari, Sulawesi Tenggara. Kanan, Puri Agung Denpasar yang mewakili Bali mengikuti parade pada pembukaan Festival Keraton se-Nusantara.

adalah hadirnya sejumlah benda pusaka milik kerajaan seperti; aneka senjata perang seperti keris, pedang, tombak dan lain-lain termasuk busana atau pakaian kebesaran para raja.

Sementara pada malam harinya masing-masing peserta diberi kesempatan untuk menampilkan berbagai jenis kesenian yang dimiliki. Dan ditutup oleh kesenian pamungkas dari para seniman Bali khususnya

FB/CAR

Denpasar lewat garapan fragmen tari berjudul “Satria Wira Puja”. “Penampilan seniman Denpasar ini diharapkan menjadi magnet dari event tahunan ini,” ungkap Ida Tjokorda penuh semangat. Ida Tjokorda juga mengatakan,

festival yang digelar setiap 2 (dua) tahun sekali ini, merupakan ajang silaturahmi sekaligus silang budaya yang bertujuan melestarikan nilai-nilai dan keberagaman budaya Nusantara serta ajang merajut kebinekaan.”Bersilaturahmi dan mengenal budaya masing-masing”, ujarnya. Sehingga pada giliranya, memahami budaya akan berpengaruh pada ketahanan Bangsa. FKN merupakan aset kebudayaan yang menjadi identitas budaya Bangsa. Oleh karenanya, FKN diselenggarakan sebagai upaya untuk melestarikan warisan seni budaya keraton yang ada di seluruh Wilayah Nusantara dengan cara memperkenalkan adat tradisi dan budaya keraton yang bernilai luhur; Melestarikan benda-benda peninggalan sejarah dan purbakala melalui pameran benda-benda pusaka guna meningkatkan apresiasi dan kesadaran serta rasa cinta terhadap budaya Bangsa; serta untuk menciptakan persatuan dan kesatuan Bangsa maupun perdamaian dunia. R-004 Layouter: Ari


DAERAH

4

FB/SARJANA

OPERASI PEKAT-Apel Gelar Pasukan Polres Klungkung jelang Operasi Pekat Agung II mulai hari ini.

Polres Klungkung Mulai Gelar Operasi Pekat

Eksistensi DAS Bali Perlu Ditangani Secara Terpadu Dalam menjaga eksistensi Daerah Aliran Sungai (DAS), diperlukan penanganan secara terpadu yang melibatkan seluruh stakeholders. Seluruh masyarakat perlu ditanamkan arti penting Das dalam menjaga kesimbangan ekosistem di muka bumi.

Sasar Perjudian, Miras dan PSK SEMARAPURA-Fajar Bali Menekan angka kriminalitas utamanya Penyakit Masyarakat (Pekat), Polres Klungkung menggelar Operasi Pekat Agung II yang dilaksanakan mulai 14 November sampai 4 Desember mendatang. Sebelum operasi ini, Polres Klungung gelar pasukan di halaman Mapolres Klungkung yang dipimpin langsung Kapolres Klungkung, AKBP FX Arendra Wahyudi, Jumat (13/11) kemarin. Kapolres Arendra Wahyudi menyebutkan dilakukannya gelar pasukan, agar anggota yang bergerak di lapangan saat operasi menghindari terjadinya kesalahan dalam bertindak di lapangan. ”Kami berikan apa yang bisa dilakukan dan tindakan apa yang harus diambil,” terang Arendra Wahyudi. Ditambahkannya, yang dijadikan sasaran saat Operasi Pekat adalah perjudian, Narkoba, Miras, PSK dan kejahatan lainnya. ”Operasi ini dilaksanakan sebagai upaya menjaga kondisi kamtibmas di tengah-tengah masyarakat,” tambahnya lagi. Agar operasi ini berhasil dengan sukses Kapolres mengharapkan agar masyarakat ikut berperan serta dengan cara memberikan informasi kepada Kepolisian terdekat apabila menemukan tindak kejahatan yang terjadi di masyarakat dan ikut serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tempat tinggal dan lingkungannya masing-masing agar terciptanya situasi yang aman dan kondusif. Sedangkan bertidak sebagai Kepala Perencanaan Pengendalian ditunujk Kabag Ops Polres Klungkung Kompol Nyoman Suarsika. Nyoman Suarsika mengatakan, dalam operasi yang menyasar terhadap segala bentuk kejahatan masyarakat ini melibatkan 40 personil Polres Klungkung dan jajaran, bertindak selaku Kepala Operasi adalah Kapolres Klungkung.W-010

Jelang Nataru 2016, Klungkung Wajib Aman

Kapolres Tatap Muka dengan Tokoh Masyarakat SEMARAPURA-Fajar Bali Kapolres Klungkung AKBP FX. Arendra Wahyudi SiK melaksanakan rapat koordinasi lintas agama, adat, pemerintah, TNI dan Polri menyikapi penomena yang berkembang saat ini. Hal yang diantisipasi adalah pengerusakan tempat ibadah dan mengantisipasi keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2016. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Rupatama Polres Klungkung, Kamis kemarin. Dalam rapat koordinasi yang dipimpin Kapolres Klungkung dan Ketua MMDP Klungkung Ketut Rupia Arsana disimpulkan bahwa melalui peran lintas agama, adat, pemerintah dan TNI serta Polri menyatakan keprihatinan atas pengerusakan tempat-tempat ibadah didaerah lain dan berharap kasus serupa tidak terjadi di Wilayah Klungkung dan daerah lainnya. Pada kesempatan kemarin disepakati mendorong peran ketokohan ditingkat agama, unsur TNI dan Polri dalam memelihara toleransi keharmonisan kehidupan bersama masyarakat guna menjaga situasi kantibmas yang kondusif. Pada kesempatan tersebut Kapolres Arendra Wahyudi meminta peserta rapat agar segera menindak lanjuti dengan melaksanakan koordiasi pada tingkat kecamatan, desa guna mempersiapkan langkah bersama pengamanan Natal dan Tahun Baru serta mengantisipasi terjadinya konflik serta adanya penyusupan dari pihak luar yang bertujuan mengganggu Kamtibmas di wilayah Klungkung. Arendra Wahyudi juga mengharapkan peran orang tua, guru dan tokoh masyarakat untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan yang positif terhadap generasi muda guna mengantisipasi pengaruh negatif lingkungan seperti miras, narkoba dan perkelahian antar kelompok. ”Senantiasa mengenalkan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan positif terhadap generasi muda guna mencegah keterlibatan generasi muda dari hal negatif,” pesan Kapolres Arendra Wahyudi.W-010

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

GIANYAR-Fajar Bali Hal ini disampikan Ketua Forum DAS Provinsi Bali, Prof. Dr. Nyoman Merit saat membuka acara rapat rutin Forum Das Kabupaten Gianyar di Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Gianyar, Jumat (13/11). Pria asal Tabanan ini menambahkan, Forum DAS sebagai organisasi non struktural memiliki peran penting dalam

menjaga 12 DAS yang ada di Bali agar terus memberi manfaat bagi kelestarian lingkungan dan alam Bali. Untuk itu, Forum DAS Kabupaten/ Kota di Bali diharapkan dapat terus bekerja dan melakukan aksi nyata dalam menjaga DAS di Bali. “Tidak perlu progrom muluk-muluk, namun aksi nyata diperlukan untuk menunjukan eksistensi Forum Das dalam

menjaga dan melestarikan DAS di Bali, “ungkap Prof. Dr Nyoman Merit. Ketua Forum Das Provinsi Bali sejak tahun 2007 ini menambahkan, perubahan nomenklatur, dengan peleburan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, serta UU No 23, Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, tidak menghilangkan keberadaan Forum DAS di tingkat Kabupaten dan Kota. Forum DAS diharapkan terus eksis karena telah dinaungi oleh UU No. 37 Tahun 2014, tentang Konservasi, PP 37 Tahun 2012, tentang Pengelolan DAS, dan Perda No 11, Tahun 2009, Prov. Bali Tahun, tentang Pengendalian DAS. Sebagai program kerja untuk tingkat Provinsi untuk tahun 2016, difokus pada

pemulihan daya dukung DAS Ayung. Menurut Prof. Merit, kondisi DAS di Bali memang perlu penanganan khusus oleh semua pihak agar terus terjaga kelestariannya. Sementara Ketua Farum Das Kabupaten Gianyar, Dr. Ir. Pande Ketut Diah Kencana, MS menerangka program kerja yang dilaksanakan untuk tahun 2016 adalah lokakarya untuk penanganan DAS Tukad Pekerisan yang sejak tahun 2012 telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia oleh Unesco. Menurut Dr. Diah Kecana, selama ini terjadi salah kaprah diantara masyarakat, karena dengan dijadikan WDB, akan banyak bantuan yang datang dari Unesco. “Dengan menjadi WBD, kita telah menjadi sorotan dunia

dan patut terus menjaga aset dunia ini agar terus diakuai dan memberikan manfaat bagi seluruh dunia, “ungkap Diah Kecana. Diah Kencana menyampaikan apresiasi atas langkah yang dilakukan Pemkab. Gianyar dengan memberikan pembebasan pajak bagi para petani pemilik lahan sawah di areal Subak Pulagan, Kulub Atas dan Kulub Bawah dalam rangka menjadi eksistensi Kawasan ini dari upaya alih fungsi lahan. Bersama Forum Diah Kencana akan terus melakukan kegiatan yang dapat menjaga dan melestarikan keberadan DAS Pakerisan dan DAS lainnya di Kabupaten Gianyar, yang saat ini mengalami berbagai ancaman.W-005

Musim Hujan, Petugas DKP Bersihkan Sampah

GIANYAR–Fajar Bali Untuk mencegah terjadinya banjir akibat tumpukan sampah, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemkab Gianyar menurunkan puluhan petugas untuk membersihkan got, selokan dan sungai dari sampah. “Puluhan petugas DKP dikerahkan membersihkan got, selokan dan sungai yang rawan dengan tumpukan sampah, diantaranya di kawasan Kota Gianyar tepatnya dari hulu sungai pasar Gianyar hingga lingkungan Kelod Kauh Abianbase dan sungai di Tegaltugu, “ kata Ke p a l a D K P K a b u p a t e n Gianyar, I Wayan Kujus Pawitra, Jumat. Lebih jauh dikatakan, khusus untuk di depan pasar Tegallalang yang kerap mengalami sampah meluap ke jalan, diterjunkan dua regu satgas sampah dengan personil 16 orang. Alhasil, dari semua lokasi tersebut berhasil dikumpulkan sampah mulai dari plastik hingga sampah rumah tangga lainnya, dan selanjutnya diangkut ke truk sampah dan motor viar yang telah disiagakan mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). ‘Kegiatan bersih-bersih got, selokan dan sungai ini, sudah kami lakukan sejak kemarin (red-Kamis), karena biasanya awal musim penghujan banyak sampah yang hanyut dan menumpuk, sehingga dikhawatirkan terjadi banjir dan meluap ke jalan,’

Gapura Desa

FB/ARTAYASA

BERSIHKAN SAMPAH-Musim hujan tiba, petugas DKP bersihkan sampah.

ujarnya. Tumpukan sampah ini akibat dari masih kurangnya kesadaran masyarakat membuang sampah. Masih banyak yang membuang sampah ke got, selokan dan sungai yang memicu meluapnya air dan sampah ke jalan-jalan saat hujan lebat. ‘Mari bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang

sampah sembarangan. Jika Gianyar bersih, toh kita semua masyarakat Gianyar yang merasakan,’ ajak Wayan Kujus Pawitra. Selain akibat sampah, meluapnya air sungai saat hujan lebat akibat terjadi pendangkalan dasar sungai, tetapi semua itu sudah diantisipasi DKP bersama instansi terkait lainnya seperti PU, BPBD dan lainnya, dengan melakukan

pengerukan sehingga saluran air bisa lancar kembali. “Syukurnya awal musim penghujan tahun ini tidak separah tahun-tahun sebelumnya, karena kami sudah mengantisipasi dengan membersihkan got, selokan dan sungai secara rutin bersama instansi terkait sebelum musim penghujan datang,” katanya. Terlebih saat ini Kabu-

paten Gianyar melalui Sekda telah membentuk Satgas Kota Terpadu yang bertugas memantau secara rutin situasi kebersihan, keamanan dan kenyamanan Gianyar. Misalnya, bila ada tumpukan sampah liar, maka Satgas segera memberi informasi kepada DKP dan instansi terkait lainnya, sehingga dapat segera dilakukan penanganan. W-005

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Pergantian Musim, Nelayan Panen

FB/BUDIASA

PANEN-Nelayan di Karangasem kini sedang menikmati panen.

AMLAPURA-Fajar Bali Dampak pergantian musim tahun ini menjadi berkah bagi para nelayan di Karangasem. Pasalnya,saat pergantian musim ikan dasaran mulai kepermukaan sehingga berdampak pada hasil tangkapan para nelayan. Hanya saja,meski panen ikan para nelayan juga harus berhati-hati lantaran gelombang laut cukup besar bisa saja datang sewaktu-waktu yang bisa merugikan para nelayan. Seperti dikatakan salah s e o ra n g n e l aya n d i D u s u n Amed,Desa Purwakerti,Abang I Kadek Sudarma,Jumat (13/11) mengakui,memang disaat pergantian musim seperti ini ikan-ikan yang biasanya berada di dasar laut naik kepermukaan. Sehingga saat pergantian musim biasanya para nelayan pun panen raya. Bahkan,dalam sekali melaut nelayan bisa mendapatkan ribuan ekor ikan tongkol. “Kalau saat pergantian musim memang panen,namun kami juga harus berhati-hati karena gelombang di

lautan bisa berubah,” ujarnya. Hal yang sama juga dikatakan oleh nelayan di Ujung Pesisi,Heri mengaku,meski sedang panen ikan tongkol namun tidak semua nelayan bernasib baik. Terkadang,nelayan melaut pulangnya hanya mampu mendapatkan ratusan ikan tongkol saja. namun jika nasib sedang mujur,sekali melaut bisa memperoleh ribuan ikan tongkol. “Tergantung nasib juga pak,kalau mujur pasti dapat banyak,kalau tidak hanya cukup balik modal saja,” sebutnya. Ikan yang didapat itu,sebut Heri dijual kepada pengepul ikan dengan harga beragam yang kisaranya Rp 1000 hingga Rp 1.500 per-ekornya. Dikatakanya,ia sendiri melaut di sekitaran selat bali hingga Lombok. Hasil yang didapat pun,Heri mengatakan cukup untuk kebutuhan biaya hidup setelah dipotong BBM maupun perbaikan peralatan. “Ada hasilnya walau sedikit untuk bayar hutang saat musim paceklik ikan,” Pungkasnya. W-016.

Layouter: Ari


FAJA R BALI SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

POTRET FAJAR BULELENG Wakil Bupati Buleleng Hadiri Pengabenan Massal

FB/AGUS

Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra menghadiri pengabenan massal di Desa Tunung

Wakil Bupati Buleleng, Nyoman Sutjidra bersama Ketua DPRD Buleleng, Gede Supriatna menghadiri upacara Pitra Yadnya Ngaben Massal di Desa Tunjung, Kecamatan Kubutambahan, beberapa hari yang lalu. Wabup Sutjidra mengatakan sangat mengapresiasi dilaksanakannya upacara ngaben missal, karena selain meringankan biaya warga dalam prosesi ngaben juga dapat meningkatkan rasa saling tolong menolong dalam bermasyarakat. Total sebanyak 16 dadia, 66 sawe dan 48 ngerapuh dengan biaya yang dikenakan warga Rp.2.500.000 perorang. W-008

Masalah Sampah, Kesadaran Masyarakat Dinilai Kurang Program Pemerintah Terancam Gagal Dalam Mengatasi Sampah SINGARAJA – Fajar Bali Program pemerintah daerah dalam mengatasi sampah plastik yang ada di kabupaten buleleng sepertinya terancam gagal. Hal itu terlihat masih banyak sampah yang sengaja dibuang tidak sesuai dengan tempatnya oleh masyarakat lantaran kurang kesadaran para masyarakat dalam mendukung program pemerintah daerah guna membebaskan buleleng dari sampah plastik. Sedangkan pemerintah daeFB/AGUS rah terus melakukan beberapa I Nyoman Genep terobosan dalam melanjutkan program bebas sampah plastik, terlebih menjelang berlakunya Perda No. 1 tahun 2013 Tentang Pengelolaan Sampah. Namun hal itu sepertinya tidak mendapat dukungan sepenuhnya dari masyarakat utamanya masyarakat pedesaan. Kepala Dinas Keberihan dan Pertamanan (DKP) Buleleng I Nyoman Genep saat dikonfirmasi Fajar Bali, Jumat (13/11) kemarin mengatakan, upaya penambahan sarana dan prasarana pengelolaan sampah sudah dilakukan mulai tahun 2014, 2015 dan berlanjut ke tahun 2016 mendatang. Sepanjang tahun 2015 ini, DKP Buleleng membeli 22 unit kontainer sampah, dua truk up roll, dan dua unit dump truck. Dari seluruh kontainer yang dibeli pada tahun ini, ada 14 unit diantaranya sudah ditempatkan pada sejumlah lokasi yang dianggap strategis. Lokasi itu seperti di ruas Jalan Ahmad Yani, belakang RSUD Buleleng, Desa Tukad Mungga, Simpang Empat Panji, dan Jalan WR. Supratman. Sedangkan sisanya, masih menunggu hasil identifikasi lokasi penempatan kontaner sekaligus melakukan persiapan lahan penempatan. ”Beberapa lokasi yang sudah diidentifikasi dan akan dipasangi kontener diantaranya di kawasan Pantai Penimbangan (PP). Selain itu, di Kelurahan Liligundi, Singaraja dan beberapa lokasi lain akan segara ditaruh kontener sampah. Menginjak tahun 2016 mendatang, DKP Buleleng kembali membeli 15 unit kontener sampah, dua unit truk up roll, dan satu unit dump truck,” terangnya. Walaupun telah menambah sarana dan prasarna pengelolaan sampah, nampaknya upaya ini masih menghadapi ganjalan serius. Warga masyarakat maish banyak yang ditemukan berpeilaku tidak disiplin pada saat membuang sampah yang dihasilkan dari rumah tangga. Smapah justru ditempatkan di luar kontener sehingga menganggu kebersihan lingkungan. Bahkan, celakanya kondisi ini menimbulkan kesan kalau sarana yang sudah dipasang itu justru terkesan tidak dimanfaatkan,” jelasnya. W - 008

Kelian Banjar, Kaling dan Ketua BPD Kebagian Motor

NEGARA- Fajar Bali U n t u k m e n i n gka t ka n kinerja para Kelian Banjar, Kepala Lingkungan (Kaling) dan para Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), dibagian sebuah sepeda motor, yang dimanfaatkan untuk operasional. Pembagian motor oprerasional bagi aparat desa tersebut, diserahkan secara simbolis oleh Bupati Jembrana, Putu Artha di halaman Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jumat (13//11) kemarin. Penyerahan ratusan motor tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan dan Ketua DPRD Jembrana, Ketut Sugiasa. Kepala BPMPD (Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa) Kabupaten Jembrana I Nengah Ledang menjelaskan di tahun 2015 ini tercatat 102 unit

kendaraan yang diserahkan. Sebanyak 41 unit motor untuk Ketua BPD, 41 unit untuk Kelian Banjar dan Kaling diberikan 20 Unit sepeda motor. “Pengadaannya bersumber dari APBDes dan DPA tahun anggaran 2015” ujar Ledang. Sementara itu Bupati Artha berpesan agar kendaraan operasional ini dipergunakan dengan baik sebagai mana mestinya. ”Rawatlah kendaraan ini dengan baik, karena dibeli dengan uang rakyat. Karena menggunakan plat merah, jangan sampai di pergunakan untuk hal yang negative. Pergunakan dengan baik untuk melayani masyarakat, misalnya jika ada warga yang membutuhkan kendaraan untuk hal yang bersifat darurat itu bisa dipergunakan.” ujar Bupati Artha dalam pengarahannya kemarin. W-003

DAERAH

5

Eliminasi Anjing Menuai Keluhan Kegiatan eliminasi anjing-anjing yang dilakukan Tim Penanggulangan Rabies atau Tim Reaksi Cepat Badan Pennggulangan Bencana Daerah (BPBD), menuai keluhan. NEGARA- Fajar Bali Keluhan tersebut datangnya dari Ketut Wik Semara, warga Lingkungan Menega Kelurahan Dauhwaru Kecamatan Jembrana. Dia protes dan menyayangkan anjing kesayangannya mati terkena eliminasi. Anjing tersebut sudah menggunakan kalung, yang menandakan sudah pernah divaksin anti rabies. Tidak terima anjing peliharaannya terkena eliminasi, akhirnya dilakukan pertemuan antara beberapa anggota TRC BPBD dengan Wik Semara, pemilik anjing serta dimediasi oleh Lurah Dauhwaru, IB Surya Dharma, Jumat (13/11) siang. Wik Semara menilai, apa yang dilakukan tim eliminasi anjing liar tersebut, kurang sosialisasi, sehingga masyarakat tidak tahu ada elliminasi. “Masyarakat tak tahu ada eliminasi,” ujarnya. Anjing tersebut selama ini sangat terawat dan tidak liar, apalagi

dilehernya sudah menggunakan kalung atau peneng yang menyebutkan sudah pernah vaksin anti rabies. Dia mengakui anjingnya pagi hari sempat keluar rumah, karena mengikuti adiknya. Kematian anjingnya, membuat istrinya menangis. Istrinya tak mengira anjingnya dieliminasi, padahal anjing itu sangat terawat. “Itu anjing kesayangan kami, apalahi anak kami yang kini kerja di Denpasar sangat sayang dengan anjing,” ujarnya. Kaling Menega Komang Suardana mengaku sebelum tim tersebut turun sudah dipesan supaya hati-hati dalam melakukan eliminasi dan tidak melakukan eliminasi pada anjing yang sudah memakai kalung atau peneng. Dia menilai, kegiatan eliminasi yang dilakukan tim tersebut juga tak didampingi aparat banjar serta kelurahan. Salah satu anggota tim, yang namanya tak disebutkan

FB/PRAMONO

BERTEMU-Pertemuan antara warga pemilik anjing dengan tim pelaksana eliminasi anjing serta pihak kelurahan Dauuhwaru, di Lingkungan Menega Dauhwaru

mengaku minta maaf dan bertangungjawab dan tak akan melibatkan si A atau si B. Lurah Dauhwaru IB Surya Dharma berharap kedua belah pihak untuk sama-sama memahami serta menyadari untuk saling meminta maaf. “Kami harap ke depan agar

Nikmati Masa Pensiun Tanpa Post Power Syndrome TABANAN-Fajar Bali Masa tua adalah masa emas, karena tidak semua orang diberikan kesempatan berumur panjang dan menikmati masa tua. Namun tidak sedikit orang yang tidak bisa menikmati masa tuanya karena mengalami kehilangan kekuasaan (Post Power Syndrome). Hal ini biasanya dialami oleh mereka yang terbiasa sibuk berkarier dan akhirnya masuk masa pensiun. Karenanya, untuk menghindari hal tersebut, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) kabupaten Tabanan menggelar seminar sehari yang dilaksanakan di Kantor Bupati Tabanan, Jumat (13/11). Seminar ini juga diadakan untuk menyambut peringatan HUT ke 87 Hari Ibu. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua GOW Kabupaten Tabanan Nyonya Putriningsih Wirna serta anggota, serta perwakilan dari masing-masing SKPD di Kabupaten Tabanan. Seminar diawali dengan sosialisasi Pilkada dari KPUD Kabupaten Tabanan. Pj. Bupati Tabanan dalam sambutan tertulis dibacakan Nyonya Putriningsih Wirna mengatakan selaku Pj. Bupati pihaknya mengapresiasi kegaiatan ini, karena GOW telah ikut ambil bagian dan melakukan langkahlangkah nyata dalam mengisi pembangunan khususnya di Kabupaten Tabanan. “Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena tujuannya sangat positif bagi pembangunan di Kabupaten Tabanan, khususnya pembangunan mental bagi masyarakat kita yang akan memasuki masa pensiun,” ungkapnya.

FB/DONY

Suasana seminar yang digelar Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Tabanan.

Pihaknya berharap para peserta akan mendapatkan suatu pemahaman, bahwa tidak ada yang langgeng di dunia ini. “Kita harus siap menghadapi masa pensiun, karena ini merupakan proses alamiah yang harus dilakoni oleh siapapun. Jabatan sifatnya hanya sementara,” imbuhnya. Salah satu narasumber yakni Ida Ayu Maharatni mengatakan, tidak semua lansia akan mengalami post power syndrome saat memasuki masa pensiun. Menurutnya, ciri kepribadian yang rentan terhadap post power syndrome adalah mereka yang senang dihargai dan dihormati orang lain serta orang yang memiliki need of power yang tinggi. “Orang yang senang dihormati dan dihargai rentan terhadap gejala post power syndrome,” ujarnya. Menurutnya, kekuasaan tidak

bersifat permanen sehingga harus mempersiapkan diri apabila sewaktu-waktu kekuasaan itu lepas, karena pribadi yang siap akan lebih tahan menghadapi gejala post power syndrome. “Nikmati masa pensiun yang indah dan bahagia dengan tetap berpikir positif, karena tidak ada jabatan yang kekal di dunia ini,” tandasnya. Sementara Ketua panitia Nyonya Semiati Miarsana mengatakan seminar sehari ini diikuti 150 peserta yang berasal dari anggota GOW Kabupaten Tabanan serta perwakilan dari SKPD Kabupaten Tabanan. Seminar diselenggarakan untuk memperingati HUT ke 87 Hari Ibu seraya berharap melalui seminar ini para pensiunan dapat terus berperan aktif dalam membangun daerah dengan menyumbangkan ide dan fikiran. W-004

lebih baik lagi dan kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” harapnya. Sementara, Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, drh. I Wayan Widarsa dikonfirmasi mengatakan pihak tak ikut ketika melakukan eliminasi anjing liar

di Menega. Kemungkinan hal ini terjadi karena miskomunikasi. Adanya gesekan yang terjadi di lapangan ketika dilakukan eliminasi memang terkadang sering terjadi, apalagi anjing-anjing tersebut kurang diperlihara dengan baik. W-003

Ekspedisi Kapsul Waktu Dilepas NEGARA- Fajar Bali Ekspedisi Kapsul Waktu yang dilakukan Panitia Ayo Kerja 70 tahun Indoensia Merdeka, dengan sejumlah kendaraan tiba di Jembrana. Rombongan Ekspedisi Kapsul Waktu tersebut, kemudian kembali dilepas menuju Kabupaten Tabanan, setelah sebelumnya tiba di Pelabuhan Gilimanuk. Pelepasan Ekspedisi Kapsul Waktu itu, dilakukan Bupati Jembrana Putu Artha bersama Wakil Bupati Jembrana, Made Kembang Hartawan dan Ketua DPRD Jembrana, Ketut Sugiasa, di halaman Gedung Kesenian Bung Karno, Jumat (13/11) kemarin. Viddy Supit, selaku Panitia Nasional Gerakan Ayo Kerja 70 Tahun Indonesia Merdeka, ditemui disela-sela pelepasan rombongan kendaraan Kapsul Waktu, mengatakan Ekspedisi Kaplsul ini merupakan gerakan mimpi-mimpi masyarakat Indonesia dan nanti akan dibuka pada tahun 2085. Ekspedisi ini akan menyusuri 34 Propinsi, dan sekarang ini baru memasuki 22 Provinsi termasuk Bali. “kita mulai dari Aceh,” ujarnya. Dari Kepanitian Nasional membentuk kepanitian daerah untuk menjaring mimpi-mimpi atau aspirasi dari masyarakat. Mimpi-mimpi tersebut nanti dibacakan di depan khalayak ramai. Namun setiap provinsi akan dibacakan sebanyak tujuh mimpi. Untuk di Bali akan dibacakan, di Wantilan DPRD Bali. “Setiap mimpi atau aspirasi harus dikerjakan, agar jangan sampai hanya jadi mimpi belaka,” ujarnya. Harapannya harus dikerjakan, supaya tak menunggu 70 tahun. Apa yang menjadi mimpi di masukan ke dalam Kapsul Waktu dan selanjutya akan dibacakan di setiap propinsi. Untuk di Bali, akan dibacakan sebanyak 7 mimpi Bali. Kedatangan rombongan Kapsul Waktu ini ketika masuk Bali diserahterimakan di Pelabuhan Gilimanuk, dari Jawa Timur. Menurut Koordinator Panitia Daerah Gerakan Ayo Kerja G 70 Bali, Agung Citra Chrisna Jumat kemarin mengatakan setelah dari Jembrana, akan menuju Tabanan. Untuk di Jembrana sudah menjaring mimpi atau aspirasi, terutama kepada anak-anak sekolah. Ditambah lagi seperti yang disampaikan Bupati Jembrana Putu Artha, mimpi dari Jembrana menginginkan adanya jalan tol. W-003

FB/PRAMONO

Ekspedisi Kapsul Waktu ketika dilepas oleh Bupati Jembrana Putu Artha dari halaman Gedung Kesenian Bung Karno, Jumat (13/11).

Ekspedisi Kapsul Waktu 2085

Mimpi Anak Indonesia : Tidak Ada Korupsi, Kemiskinan dan Pingin Jadi Anak Pintar TABANAN-Fajar Bali Mimpi anak-anak Tabanan dimasukan sebagai salah satu mimpi anak Indonesia yang akan disimpan di dalam kapsul waktu 2085. Tiga mimpi danharapantersebutadalah tidak ada korupsi lagi di Indonesia , tidak ada lagi kemiskinan dan pingin jadi anak pintar dan maju. Hal itu disapaikan tiga siswa Tabanan dihadapan Tim Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 yang tiba di Taman PujaanBangsa,Margarana,Tabanan Jumat (13/11) kemarin. Putu Febri siswa kelas 2 SMPN Marga berharap di Indonesia tidak ada lagi korupsi. Karena dengan korupsi Indonesia menjadi terpuruk dan ekonomi menurun. “Mimpi kami Indonesia bebas dari korupsi,” jelasnya yang disambut riuh siswa lainya.SementaraituPurnamisiswa kelas 2 SMAN Marga bermimpi agar generasimudaIndonesialebihmaju sehingga Indonesia bisa lebih dikenal di dunia. “Kami juga bermimpi agar NKRI tetap utuh,” jelasnya. Mimpi terakhir disampaikan oleh Ni Nyoman Ari Triani siswa kelas 1 SMPN Marga. Ia bermimpi agar tidak ada lagi kemiskinan di tanah air. “Kemiskinan yang terjadi

FB/DONY

Tiga pelajar Tabanan saat menyampaikan mimpi dan harapanya kepada Tim Ekspidisi Kapsul Waktu 2085 di Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan

di pelosok desa membuat banyak anak Indonesia yang tidak bisa bersekolah,” jelasnya. Mimpi dan harapan juga disampaikan oleh Made Kondra veteran perang berusia 87 tahun asal Denpasar. Ia berharap agar generasi muda memperhatikan para veteran dan memperahtikan pahlawan yang telah gugur. Ia juga berharap agar generasi muda menghidari narkoba.

Koordinator panitia nasional gerakan ayo kerja ekspedisi kapsul waktu 2085, Nik Nurahman menegaskan mimpi dan harapan anak-anak tersebut di dalam kapsul waktu 2085. “Mimpi tiga anak –anak ini akan kita simpan di dalam kapsul waktu 2085,” jelas Nik Nurahman dihadapan tujuh veteran dan seratusan siswa SMP dan SMA di Tamah Pujaan Bangsa

Margarana, Tabanan. Dijelaskannya, memang tiga hal yakni korupsi, kemiskinan dan ingin menjadianakmajudanpintarselalu muncul dalam mimpi dan harapan yang disampaikan anak-anak Indonesia. Mulai dari Aceh, Sumatra, Kalimantan, Jawa dan Bali. “Dengan bahasa yang berbeda, ketika ditarik benang merahnya maka tiga harapan itu selalu diutarkan,” jelasnya. Diterangkanya, ekspedisi kapsul waktu 2085 merupakan rangkaian peringatan 70 tahun Indonesia Merdeka. “Ekspedisi ini berutujuan memperkokoh NKRI, dengan cara menjemput mimpi dan harapan di 34 provensi yang ada di Indonesia,”jelasnya. Dijelaskanya, ekspedisi kapsul waktu 2085 merupakan proyek bagimu negeri yang tidak menggunakan dana dari pemerintah. “Dananya kita cari sendiri dengan mencari sponsor, “ tandasnya. Dengan mengimplementasikan gotong royong, program ekspedisi ini mampu berjalan. Ekspedisi dimulai tanggal 22 september dari Aceh menyusuri Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali kemudian langsung ke timur. “Bali merupakan provinsi ke 22 yang

kita ambil mimpi dan harapanya,” terangnya. Setelah Bali Ekspedisi kapsul waktu 2085 dilanjutkan ke Lombok dan Wilayah Timur Indonesia. Ekspedisi ini akan berakhir di Merauke Papua tanggal 21 Desember. “Nanti kita serahkan kepada Bapak Jokowi di Merauke,” jelasnya. Kapsul waktu 2085 ini akan dibuatkan tugu di Merauke yang didalamnya disimpan kapsul berisi harapan dan mimpi bangsa Indonesia. “Kapsul ini dibuat dari bahan yang mampu bertahan 100 tahun, yang akan dibuka 70 tahun kemudian yaki tahun 2085,” tandasnya. Mimpi dan harapan yang ada di dalam kapsul waktu 2085 juga disimpan dalam bentuk digital, apabila terjadi kerusakan dalam bentuk hard copy maka bisa dibuka dalam betuk digitalnya. Harapan dan mimpi Indonesia ini akan bisa dijadikan acuan bagi pemimpin bangsa Indonesia yang akan datang. Sebelum bertatap muka dengan para veteran, Tim Ekspedisi kapsul waktu 2085 menggelar apel penghormatan dan tabur bunga di pusaran Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai. W-004 Layouter: Manik


PENDIDIKAN & BUDAYA Dua Siswi SMPN 3 Denpasar Raih Prestasi Gemilang Napak Tilas Puputan Margarana Diikuti 900 Peserta

6

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

Untuk memperingati hari Puputan Margarana ke -69, serta mewarisi perjuangan Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai, sebanyak 900 orang peserta mengikuti napak tilas.

GIANYAR– Fajar Bali “Penyelenggaraan sarasehan dan safari napak tilas perjuangan Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai dimaksudkan untuk mewariskan nilai – nilai kepahlawanan para Kusuma Bangsa kepada generasi penerus bangsa,” kata Ketua Panitia Kegiatan napak tilas mengenang perjuangan Pahlawan Nasional, I Gusti Ngurah Rai , I Wayan Sama di Gianyar, Jumat (13/11) kemarin. Ia menjelaskan kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingati Hari Ulang Tahun Puputan Margarana ke – 69 dan memperingati Hari Pahlawan ke - 70. Ditambahkan, peserta Napak Tilas tersebut melibatkan lebih kurang 900 orang yang terdiri dari unsur Pengurus Daerah Patriot Panca Marga, Pengurus Daerah Pemuda Panca Marga (PPM) Bali, Dewan Pertimbangan PPM Bali, Panitia Safari Napak Tilas Perjuangan Pahlawan Nasional I

Gusti Ngurah Rai, PPM Gianyar, generasi muda serta para siswa di Kabupaten Gianyar. Sedangkan, kegiatan sarasehan diikuti oleh lebih kurang 150 orang yang terdiri dari keluarga pahlawan serta siswa – siswi SMA/SMK di Kabupaten Gianyar. Seusai pelaksanaan kegiatan sarasehan, dilanjutkan pengarakan panji-panji dan Surat Sakti Pahlawan I Gusti Ngurah Rai mengelilingi Kabupaten Gianyar. Rute yang ditempuh yakni, dari Balai Budaya Gianyar menuju Taman Makam Pahlawan (TMP) Kerta Kirttya Mandala, selanjutnya menuju Bona dan disemayamkan di Puri Peliatan Ubud. Keesokan harinya, tanggal 14 November 2015, panji – panji dan Surat Sakti dibawa menuju Kabupaten Bangli untuk dikirab. Kepala Badan Kesbangpollinmas Kabupaten Gianyar, I Ketut Artawa mengatakan, sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memiliki arti penting dan strategis guna menggelorakan dan meneladani semangat heorik dan pantang menyerah dari Pahlawan I Gusti Ngurah Rai beserta segenap laskarnya. Sejalan dengan tema “Melalui Napak Tilas Jejak Perjuangan I Gusti Ngurah Rai Kita Wujudkan Nasionalisme Bela Negara dan Cinta Tanah Air”, diharapkan dapat diimplementasikan sesuai

FB/ARTAYASA

SERAH TERIMA- Penandatangan berita acara serah terima Pataka Panji – Panji dan Surat Sakti Pahlawan I Gusti Ngurah Rai oleh Wakil Bupati Gianyar

dengan kemampuan dan swadharma masing – masing, “Pelaksanaan Napak Tilas dengan mengikuti jejak perjalanan panjang Resimen Ngurah Rai di Daerah Bali, dapat menjadi wahana dalam menghayati nilai Juang 1945 serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan serta menggalang solidaritas diantara generasi muda,” terang Artawa. Kegiatan sarasehan serta Napak Tilas tersebut juga diisi dengan penyerahan bingkisan kepada 42 keluarga Pahlawan sebagai tanda bakti, rasa terima

kasih dan rasa hormat kepada pahlawan atas pengabdian dan pengorbanan terhadap Bangsa dan Negara. Disisi lain pada kesempatan tersebut juga diseleggarakan serah terima Pataka Panji – Panji dan Surat Sakti Pahlawan I Gusti Ngurah Rai dari Kabupaten Badung kepada Kabupaten Gianyar dilaksanakan di Lapangan Astina, Gianyar. Upacara serah terima pataka panji dan surat sakti dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Gianyar, I Made Mahayastra. Upacara diawali dengan pembacaan Su-

rat Kapten J.B.T. Konig kepada Pemimpin Dewan Perjuangan Bali I Gusti Ngurah Rai, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat balasan dari I Gusti Ngurah Rai kepada J.B.T Konig. Upacara dilanjutkan dengan penandatangan berita acara serah terima Pataka Panji – Panji dan Surat Sakti Pahlawan I Gusti Ngurah Rai oleh Wakil Bupati Gianyar. Sebelum diarak, Pataka Panji – Panji dan Surat Sakti disemayamkan di Balai Budaya Gianyar dan kegiatan dilanjutkan dengan sarasehan. W-005

Sekda Badung Lepas Peserta Jalan Santai

FB/HERY

JALAN SANTAI- Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, Kompyang R. Swandika dengan didampingi anggota DPRD Badung Nyoman Oka Widyanta, melepas peserta jalan santai serangkaian HUT Mangupura ke-6 dan HUT Korpri tahun 2015 di lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Mangupraja Mandala, Jumat (13/11) kemarin .

MANGUPURA-Fajar Bali Sekretaris Daerah (Sekda)

Kabupaten Badung, Kompyang R. Swandika dengan didamp-

Siswa-Siswi Hindu Bangli Siap Dukung Gerakan Ekonomi Satyagraha Untuk Bali

FB/IST

SATYAGRAHA - FIMHD Menyelenggarakan Pesamuan Madya di Aula Gedung Kantor Bupati Bangli

BANGLI-Fajar Bali Pesamuan Madya kembali diselenggarakan oleh Forum Intelektual Muda Hindu Dharma (FIMHD) di Kabupaten Bangli untuk keduabelas kalinya, yang kali ini mengambil tema melalui "Pesamuan Madya 2015 Kita Songsong Target MEA 2015 untuk Tercapainya Cita-Cita Revolusi Mental dengan Gerakan Satyagraha Sukla". Acara ini mengajak seluruh perwakilan Osis SMP dan SMA se – Kabupaten Bangli untuk dapat berpartisipasi dalam acara tersebut dan menjalin komunikasi agar terbentuknya organisasi yang baik bagi generasi muda agama hindu, khususnya di golongan pelajar sebagaimana dengan tujuan dari pesamuan ini agar dapat mempersatukan dan memberikan wadah berkomunikasi generasi muda Hindu Nusantara untuk mempersiapkan mental – mental generasi muda yang siap bersaing dan memegang tongkat kepemimpinan Indonesia dan agama Hindu. Dari seluruh perwakilan Osis SMP dan SMA terbentuklah struktur organisasi Gerakan Nasional Siswa Hindu

Kabupaten Bangli yang dipilih melalui jalur vooting yaitu Ni Made Sri Manik Wulandari (Ketua Umum), Komang Vani Nopiyanti (Sekretaris), I Gusti Agung Bagus Widhi Candra (Wakil Sekretaris), Ni Putu Sri Budiani (Bendahara), Sravishta Ayundari Devi (Wakil Bendahara), I Kadek Saputra Mahardika dan Ni Made Prisca Rahmayanti (Humas), Ni Kadek Eristayani (Bidang Sekretariat) dan koordinator yang mengisi bidangnya masing – masing yang dilantik melalui sumpah dan janji Panca Satya Ksatrya Dharma yang bermakna kesetiaan terhadap Pancasila dan agama Hindu, sehingga dapat menjadi generasi emas untuk Tanah Air dan umat. Tidak hanya berorganisasi, acara ini juga dirangkaikan dengan seminar dari Kementerian Agama dan dosen agama yang memaparkan pentingnya kerukunan dalam umat beragama sehingga peserta dapat lebih mengerti tentang Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika sehingga siap menjadi Pemimpin Hebat untuk Generasi Selanjutnya. KJS

ingi anggota DPRD Badung Nyoman Oka Widyanta, melepas peserta jalan santai serangkaian HUT Mangupura ke-6 dan HUT Korpri tahun 2015 di lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Mangupraja Mandala, Jumat (13/11) kemarin. Jalan santai yang merupakan olahraga bersama ini diikuti para kepala SKPD, karyawan dan karyawati pemkab Badung, Karyawan karyawati BPD Cabang Mangupura dan Cab Badung , murid dan guru sekolah di lingkungan Pemkab Badung Sekda Badung dalam kesempatan tersebut mengungkapkan, jalan santai yang merupakan olahraga ringan ini merupakan jalan santai yang spesial, karena dilaksanakan guna me-

meriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ibu Kota Kabupaten Badung yakni Mangupura yang ke-6. “Jalan santai ini dapat kita pakai sebagai memontum kebersamaan dan sekaligus sebagai spirit untuk membangun Badung. Disamping hal tersebut, jalan santai ini juga bertujuan agar kita sehat dan bugar, karena sehat dan bugar merupakan obligasi untuk meningkatkan kinerja dan dapat melayani masyarakat dengan baik. Disamping itu sehat juga merupakan investasi untuk meningkatkan kinerja aparatur pemerintah,dan mampu mewujudkan masyarakat sejahtera sehingga dapat membangun Badung menuju Badung shanti dan jagadita,” ungkapnya.

Selain menggelar jalan santai, Pemerintah Kabupaten Badung juga telah menggelar kegiatan-kegiatan yang merakyat serangkaian peringatan HUT Mangupura ke-6, seperti menggelar pesta rakyat di tiap kecamatan di kabupaten Badung serta menggelar Festival Seni Budaya Badung yang diisi dengan berbagai pertunjukan rakyat serta lomba. Usai kegiatan jalan santai dilanjutkan dengan kegiatan seperti donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis yang meliputi cek tensi darah, kadar gula darah, kadar asam urat dan kolestrol . Kegiatan ini dibarengi dengan penyerahan hadiah dan door prize dari sponsor. R-014*

Kadisdik Badung Buka ‘KMD’ Kepramukaan

MANGUPURA-Fajar Bali Kursus Mahir Dasar (KMD) Kepramukaan bagi Pamong Belajar dan Pengelola PKMB se Kabupaten Badung diselenggarakan di UPT Sanggar Belajar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Minggu (8/11) lalu. Kegiatan ini dibuka langsung Ketua Kwartir Cabang Badung, Drs. I Ketut Widya Astika, MM yang juga Kadisdikpora Kabupaten Badung didampingi Kepala BP PAUDNI Regional V Mataram Rony Gunarso, M.Pd. Dalam sambutannya Widya Astika menyampaikan bahwa kegiatan yang merupakan Kegiatan Kerja Sama antara BPPAUDNI Regional V Mataram dengan UPT SKB Disdikpora Kabupaten Badung, Kwarda Bali dan Kwartir Cabang Badung ini dilaksananakan dengan tujuan membentuk manusia berkepribadian, berwatak, berbudi luhur

dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pamong Belajar, Pengelola PKBM dan Tutor sebagai ujung tombak pendidikan PAUD dan Dikmas perlu dipersiapkan menjadi pengelola, pembina dan pelopor gerakan pramuka di Kabupaten Badung serta mengaktifkan Gugus Depan (GUDEP) Teritorial yang ada di SKB dan PKBM. Disamping hal tersebut kegiatan ini juga diharapkan mampu untuk menghasilkan beberapa hal diantaranya terlaksananya Kerjasama Kemitraan antara BPPAUDNI Regional V Mataram dengan UPT SKB Disdikpora Kabupaten Badung, Kwarda Bali dan Kwartir Cabang Badung, meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan Pamong Belajar dan Pengelola PKBM yang terhimpun dalam Gugus Depan Teritorial SKB dan PKBM serta terjadinya kerjasama yang efek-

tif dalam pembinaan Kepramukaan pada Gugus Depan Teritorial SKB dan PKBM. Sementara itu Kepala UPT SKB Disdikpora I Wayan Duita melaporkan bahwa kegiatan KMD ini diikuti oleh 20 orang peserta , yang terdiri Pamong Belajar 9 orang, PKBM Widya Pramana 2 orang, PKBM Widya Sentana 2 orang, PKBM Budi Luhur 2 orang, PKBM Mentari Fajar 2 orang, PKBM Fajar Harapan 2 orang dan PKBM Werdi Sastra 1 orang. Dan para Instruktur/Pelatih Kursus Mahir Dasar (KMD) ini berasal dari Pusdiklat Kwartir Cabang Badung diantaranya Drs. I Wayan Sukarta, M.Pd , I Ketut Udrayana , Drs. I Nengah Mustika , I Ketut Puriarta, S.Pd ,Drs. I Nyoman Suasta, M/Pd dan I Nyoman Tutana, S.Pd . Dan kegiatan ini telah berlangsung selama 5 (lima) hari, yaitu dari tanggal 8 s/d 12 November 2015. R-014

FB/HERY

TANDA PESERTA- Ketua Kwartir Cabang Badung, Drs. I Ketut Widya Astika, MM yang juga Kadisdikpora Kabupaten Badung menyematkan tanda peserta kepada perwakilan peserta Kursus Mahir Dasar (KMD) Kepramukaan.

DENPASAR-Fajar Bali Dua siswi SMPN 3 Denpasar berhasil mengukir prestasi yang cukup gemilang pada dua lomba yang berbeda. Kedua siswi yang masih duduk di kelas IX itu, ialah Putu Diah Apri Anjalikha yang berhasil menjadi juara I Lomba Karya Inovasi Pelajar (LKIP) tingkat Nasional di SMA Taruna Nusantara Magelang dan Kadek Tika Wulantari yang juga berhasil menyabet juara I Lomba Essai PWK 2015 tingkat Provinsi Bali dan Nusa Tenggara di Universitas Hindu Indonesia. Menurut Putu Diah Apri Anjalikha, pada Jumat (13/11) kemarin, saat ditemui di sekolah setempat, menyampaikan, lomba tinggkat nasional ini merupakan yang pertama kali diikuti, meski demikian dirinya tetap berusaha maksimal untuk bisa berinteraksi sebagus mungkin. Sehingga, semua pengunjung dalam lomba dapat mengerti apa yang dijelaskan dari hasil penelitianya tersebut. Dirinya mengatakan, sempat tidak percaya dengan apa yang telah diraih, dan apa yang telah diraih diyakini merupakan perjuangan serta jerih payah yang selama ini dilakukan. “Ke depan saya tetap menargetkan bisa ikut lomba internasional, maka dari itu harus bisa terus meningkatkan kompetensi diri yang dimiliki, agar apa yang dicita-citakan tersebut dapat terwujud. Maka dari itu, saya harus lebih rajin lagi membaca jurnal-jurnal penelitian serta lebih kritis lagi terhadap kearifan lokal yang ada di Bali,” jelasnya.Dilanjutkan, semoga adik-adik kelas yang ada di SMPN 3 Denpasar dapat termotivasi dengan apa yang telah diraih dirinya saat ini. Sedangkan Kadek Tika Wulantari mengatakan, ini merupakan lomba pertama yang diikutinya. Menurutnya, ia sempat terkendala sulit mencari ide dalam mengikuti lomba, akan tetapi itu akhirnya dapat diatasi. Dan dirinya mengatakan, tidak menyangka bisa lolos serta meraih juara pertama meski baru pertama kali ikut. “Dengan apa yang telah daraih pada hari ini, saya berharap, kedepan bisa terus meningkat serta mempertahankan apa yang telah dicapai saat ini,” harapnya. Sementara itu, menurut Pembina SMPN 3 Denpasar, Putu Sri Utami Dewi, S.Pd., M.Pd, memang apa yang telah diraih adalah murni merupakan karya dari anak didiknya. Jika dilihat ide-ide yang dituangkan juga sangat luar biasa. Disamping itu juga jika dilihat dari kekreatifitasan para siswa dan siswi di SMPN 3 Denpasar memang rata-rata memiliki kreatifitas yang tinggi. “Dengan apa yang telah diraih, bisa kami katakan tidak ada hasil yang memuaskan tanpa perjuangan.Maka apa yang telah diraih adalah hasil dari perjuang yang telah mereka lakukan sebelumnya,” paparnya. Ditambahkan, meski siswi tersebut fokus untuk menghadapi UN akan tetapi, tetap bisa menghasilkan sebuah prestasi yang membangakan bagi sekolah. Dalam hal ini Dewi berharap, apa yang telah diraih siswa-nya dapat dipertahankan dan jika bisa terus ditingkatkan ke depan. M-004

Dishubkominfo Juara Tenis Meja Antar SKPD Weda: Pertandingan Sebagai Ajang Silaturahmi Pegawai Badung

FB/HERY

PENYERAHAN HADIAH- Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung I Wayan Weda Dharmaja menyerahkan hadiah Pertandingan tenis meja antar SKPD di Kabupaten Badung, kamis (12/11) lalu

MANGUPURA-Fajar Bali Pertandingan tenis meja antar SKPD di Kabupaten Badung dibuka oleh Wakil Ketua Seksi Cabang Tenis Meja Kabupaten Badung Dewa Made Ardita, Rabu (11/11) yang lalu di GOR Pemda Badung Jalan Praja Lingkungan Rumah Jabatan. Pertandingan ini diikuti 16 kelompok yang merupakan gabungan SKPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung. Dalam kesempatan tersebut Dewa Ardita mengungkapkan, pertandingan tenis meja antar SKPD di Kabupaten Badung ini dilaksanakan dalam Serangkaian HUT Mangupura dan Hut Korpri ke-44 tahun 2015. “Selain pertandingan Tenis meja, pemerintah Kabupaten Badung juga menggelar beberapa pertandingan seperti pertandingan Bulu Tangkis yang telah dilaksanakan minggu yang lalu, futsal dan lomba poco-poco. Lomba ini diikuti semua SKPD di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung,” terangnya. Adapun juara dalam pertandingan tenis meja ini adalah, untuk kejuaraan tenis meja beregu antar SKPD ini sebagai juara I Kelompok III yang merupakan gabungan dari Dishubkominfo, Diskoperindag dan Arsip. Juara II diraih Kelompok VII Gabungan DKP, Badan Lingkungan Hidup dan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa dan untuk juara III diraih oleh kelompok XV Gabungan Sekretariat DPRD dan RSUD dan Kelompok V Gabungan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, Dinas Kesehatan dan Badan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera. Juara ini mendapat tropi dan uang pembinaan yang diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab. Badung I Wayan Weda Dharmaja. Di sela-sela penyerahan hadiah, Weda Dharmaja menyampaikan, pertandingan ini bertujuan untuk menjalin keakraban antar pegawai di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung. “Pertandingan ini bukan semata-mata hanya untuk mencari juara melainkan sebagai ajang silaturahmi antar pemain dan sporter masing-masing kelompok sehingga dapat menumbuhkan dan meningkatkan rasa persaudaraan, kebersamaan, persatuan dan solidaritas di Kalangan pegawai di Kabupaten Badung,” kata Weda Dharmaja Lebih lanjut Weda mengajak agar para pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten badung senantiasa menjaga kebugarannya dengan melakukan olahraga. “Dengan berolahraga akan menambah kebugaran. Dengan Bugar akan mempengaruhi pikiran pegawai menjadi lebih fres sehingga dapat mempengaruhi kinerja yang ujungnya dapat memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” ungkapnya Selain dilaksanakan kejuaraan tenis meja beregu antar SKPD juga dilaksanakan kejuaraan tenis meja perorangan inti Bapor Korpri dan non inti bapor korpri. Untuk Tenis Meja Pwrorangan Inti BAPOR KORPRI juara I I Wayan Sumanta dari PDAM, Juara II I Wayan Widiana dari Sekretariat Dewan, Juara III I Wayan Suadnaya dari DishubKominfo dan I Nengah Jaya dari DKP. Sementara juara untuk non inti bapor korpri, Juara I diraih Kadek Agus Andika dari Dishubkominfo, juara II Sunarta dari Bappeda, Juara III diraih Cok Bintang dari Sekretariat Daerah Kabupaten Badung dan Kadek Mudana dari RSUD. R-014 Layouter: Manik Layouter: Ari


FAJA R BALI SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

KURS JUAL

USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

13705 9849 13778 10400 20976 14898 113.75 1813 3743 9747

KURS BELI 13555 9624 13493 10150 20601 14573 110 1713 3543 9497

Sumber: BNI

DPD. PERBARINDO BALI

Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999

Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014

BANK UMUM

7

Tumbuhkan Minat Berwirausaha Sejak Dini

VALAS MATA UANG

EKONOMI

BPR

RUPIAH

VALUTA ASING

RUPIAH

7,75%

1,50%

10.25% Sumber : Surat Edaran LPS

Asippindo Gelar Seminar Penjaminan Libatkan 500 Peserta dari Negara Asia DENPASAR – Fajar Bali Asosiasi Perusahaan Penjamin Indonesia (Asippindo) akan menggelar hajatan akbar bertajuk Konferensi Asosiasi Lembaga Penjamin Kredit Asia ke-28 serta Seminar Internasional Penjamin mulai 16-19 November mendatang di Nusa Dua, Bali. Ketua Umum Asippindo, Diding S Anwar mengatakan, dipercayanya Indonesia sebagai tuan rumah konferensi ACSIC dan IGS ini merupakan suatu kehormatan bagi negara. Dengan adanya acara ini, lanjutnya, semua negara sahabat dalam industri penjamin internasional dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk pengembangan industri penjamin ke depan. “Isu-isu sangat penting terkait industri penjamin untuk mendapatkan masukan positif dan konstruktif,” ujar Diding seperti dikutip dalam pressrelase, Jumat (13/11). Ketua Panitia ACSIC Conference, Nina Kurnia Dewi menambahkan, dari kegiatan ini Asippindo berharap agar ACSIC mendapatkan nilai tambah salah satunya dengan menggelar seminar internasional penjamin. Dalam IGS, akan hadir pembicara dari dalam maupun luar negeri. “Hadir dalam acara IGS, selain 16 anggota dari 11 negara ACSIC adalah mitra Asippindo seperti perbankan, nonperbankan, OJK, Kementrian, BPK, Kedutaan besar dan Konsulat Asing di Indonesia,” ucapnya. IGS yang mengambil tema “The Challenge of Boderless SMEs In The Developing Economies and The Role of Credit Guarantee Corporation akan menghadirkan sekitar kurang lebih 500 peserta. Sebelumnya, panitia juga telah meluncurkan buku dengan judul “Industri Penjamin : Menatap Indonesia Gemilang”. Buku karya buah pikiran dari Diding ini berkolaborasi bersama Kepala LM-FEB UI Toto Pranoto. Buku ini mengupas tuntas tentang industri penjaminan di Indonesia yang selama ini hanya dikenal oleh kalangan tertentu saja, sehingga mampu memberikan gambaran tentang apa, bagaimana dan sejauh apa perannya dalam perekonomian nasional. Buku setebal 330 halaman ini akan diterbitkan dalam dua bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. M-005

Konferensi Global “Without Borders” Beri Dampak Positif Bagi Generasi Muda

Iwan Sunito, CEO & Founder Group Holdings FB/GD AGUNG

DENPASAR-Fajar Bali Konfrensi Global “Without Borders” Indonesia yang akan diadakan pada 14 November 2015 diyakini, bias memberi dampak positif bagi generasi muda, hal tersebut disampaikan, CEO & Founder Group Holdings, Iwan Sunito, Jumat (13/11) di Sanur Denpasar. “Konferensi Global “Without Borders” ini Adalah yang ketiga kalinya diselenggarakan yang mana, sebelumnya juga diadakan di Denpasar, Bali, Balikpapan dan Kalimantan,” jelasnya. Menurut dirinya, kedatangan ke Bali untuk menjadi salah satu pembicara kunci di acara Konferensi Global “Without Borders” yang akan hadir bersama-sama dengan CEO Play Communicatio, Johannes Weissenbaeck, Presiden Hotels and Resorts, Ralf Graf von Plettenberg, mantan CEO Garuda Indonesia, Robby Djohan, mantan duta besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal dan Presiden Direktur PT. Astra Graphia Tbk. Paulus Bambang Widjanarko serta Miss Indonesia 2005, lmelda Fransisca, yang ikut juga berpartisipasi dalam acara tersebut. “Saya yakin dengan kehadiran kami bersama -sama disini dapat memberi dampak bagi kaum muda, bukan hanya yang berada di Bali namun ke seluruh penjuru Nusantara. Dimana dalam hal ini saya selalu terkenang dengan perkataan Presiden Pertama Indonesia, Suekarno yang menyatakan “Beri Aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya dan beri Aku 10 pemuda Niscaya akan kuguncangkan Dunia, “ujarnya. Dirinya percaya, bahwa masa depan bangsa ini berada di pundak generasi muda yang mana diharapkan melalui kegiatan ini bisa mendidik para calon pemipin Indonesia melalui forum informal. Konferensi global” Without Borders “akan diselenggarakan Sabtu, 14 November 2015 mulai Pukul 08:30 sampai 20:00 Wita dengan dibagi Menjadi 2 sesi utama yaitu, seminar dan Talk Show di Main Hall, Rock Center Lembah Pujian Block A1. “Ini merupakan mimpi kami untuk bisa mendidik generasi muda Indonesia agar menjadi calon pemimpin bangsa ini kedepan,” katanya. Ditambahkan, Crown Group Holdings (Crown Group) adalah perusahaan poperti terkemuka di Australia yang mengkhususkan diri dalam pengembangan properti, Investasi Properti Dan Hotel yang didirikan pada 1994. M-004

Lomba Wirausaha Muda Kembali Digelar Dalam upaya mengatasi angka penggaguran, kemiskinan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Kota Denpasar serta mencari dan menggali potensi-potensi muda berbakat, Pemerintah Kota Denpasar kembali melakukan berbagai upaya terutama meningkatkan tumbuhnya wirausaha muda, dengan kembali menggelar lomba wirausaha muda, yang diharapkan mampu melahirkan para wirausaha muda. Hal itu dinilai penting dan sangat efektif dalam memajukan perekonomian khususnya di Kota Denpasar. DENPASAR-Fajar Bali Kepala Bagian Perekonomian, Setda Kota Denpasar, I Made Saryawan, menyampaikan hal itu saat membuka lomba wirausaha muda, Jumat (13/11) di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar, kemarin. Saryawan menjelaskan, lomba wirausaha muda memang dikhususkan untuk generasi muda Denpasar yang memiliki potensi dan memiliki jiwa entrepreneur. Tahun ini lomba wirausaha muda Kota Denpasar ini sudah memasuki kelima kalinya, yang dari tahun-tahun lalu Pemkot Denpasar sudah menghasilkan 70 orang wirausaha muda Kota Denpasar yang dari segi bisnisnya sudah berjalan dengan baik. “Dengan lomba wirausaha muda ini kita berusaha menggali potensi anak-anak muda Kota Denpasar yang berjiwa entrepreneur untuk kita angkat ke tempat yang lebih tinggi untuk meny-

ampaikan informasi usaha-usahanya sehingga kita mudah dalam hal pembinaan dan bisa memotifasi masyarakat untuk lebih banyak berbisnis dan berwira usaha,” ungkap Saryawan. Untuk tahun ini, lanjutnya, lomba wirausaha muda diikuti oleh 56 orang peserta yang dibagi menjadi dua katagori yakni katagori umum yang di ikuti 28 orang peserta dan katagori pelajar SMA/ SMK diikuti oleh 28 orang. Dengan katagori untuk umum harus sudah memiliki bisnis yang sudah berjalan setahun dan dari segi bisnis sudah menghasilkan serta mempunyai analisa/kemampuan bisnis untuk meningkatkan usahanya. Sedangkan dari katagori SMA/SMK harus memiliki ide bisnis, anak-anak SMA/SMK melalui pelajaran di sekolahnya bisa memunculkan sebuah ide bisnis dengan menampilkan sebuah perencanaan yang dituangkan kedalam sebuah

FB/CAR

PRESENTASI-Salah seorang peserta mempresentasikan materinya pada lomba wirausaha muda yang digelar Bagian Perekonomian Setda Kota Denpasar

bentuk produk. “Untuk lomba, para peserta ini harus melakukan presentasi terlebih dahulu mengenai usaha-usaha dan produk yang akan di lombakan, kemudian di hari kedua para juri akan langsung meninjau ke tempat usaha para

peserta lomba. Setelah semua proses itu dilewati, nantinya pada tanggal 26 November 2015 para peserta akan mengikuti grand final lomba wirausaha muda di Kantor Walikota Denpasar,” tandas Saryawan. R-004

Bidik Wisatawan Eropa

Royal Tulip Visesa Ubud Tawarkan Villa Dengan Konsep Alam UBUD–Fajar Bali Golden Tulip Hospitality Management Indonesia, bagian dari Louvre Hotels Group menandatangani perjanjian manajemen dengan Visesa Resort & Villas. Perjanjian ini ditandatangani oleh Ir. Tjok Gd Dharmayuda Sukawati selaku direktur dan Mr. Mark Van Ogtop selaku Managing Director Asia Tenggara untuk Louvre Hotels Group sebagai perwakilan dari masing-masing perusahaan. Resort yang berlokasi di Ubud ini sangat kental dengan suasana alam yang memang menjadi ikon pariwisata di Ubud. Seni dan budaya di Bali khususnya di Ubud telah mengembangkan industri pariwisata Bali yang telah berkembang menjadi potensi yang perlu terus mendapatkan perhatian khusus dari pelaku pariwisata maupun pemerintah. Owner Visesa Resort & Villas

FB/EFLIN

TEKEN KESEPAKATAN-Owner Visesa Ir. Tjok Gd Dharmayuda Sukawati dan Mr. Mark Van Ogtrop, Managing Director Asia Tenggara untuk Louvre Hotels Group menandatangi kesepakatan manajemen di Ubud.

Tjok Gd Dharmayuda mengatakan, kesamaan visi dan misi antara Visesa dan Golden Tulip dalam hal mengembangkan pariwisata yang bernuansa alam membuat perjanjian ini bisa mencapai titik kesepakatan. “Resort ini dirancang

untuk menangkap esensi dari sebuah desa Bali dan kita ingin memuaskan rasa ingin tahu tentang kehidupan sehari-hari khususnya tentang kehidupan masyarakat Ubud. Resort ini menurut rencana akan mulai beroperasi mulai Februari 2016

tahun depan,” ucapnya Kamis (12/11) malam di Ubud. Sementara itu, General Manager Royal Tulip Visesa Ubud, Kadek Lasiadi mengatakan resort ini dikombinasi lebih dari 100 villa mewah dan kamar yang ditata sedemikian rupa agar para pengunjung atau tamu bisa merasakan kenyamanan. Pihaknya akan menargetkan 35 – 40 persen wisatawan dari Eropa yang menghabiskan waktu di Ubud untuk menikmati alam di resort ini. “Target kita memang wisatawan dari Eropa karena pada dasarnya mereka lebih menyukai suasana yang lebih tenang. Kita mengajak wisatawan untuk merasakan kembali ke kehidupan masyarakat Bali jaman dulu yang memiliki hobi bercocok tanam. Semua bahan makanan di resort ini menggunakan hasil pertanian dari para petani Ubud karena kita ingin membuat mereka sejahtera,” tuturnya.

Resort ini telah direncanakan oleh tim ahli untuk memastikan agar detail-detail dari bangunan tersebut dapat menjadi sebuah ikon. Keseimbangan alam dan manusia yang telah berjalan lama dan menjadi tradisi di Bali membuat para arsitek terinspirasi untuk mendesain resort ini. Sementara itu, Mr. Mark Van Ogtrop, Managing Director Asia Tenggara untuk Louvre Hotels Group mengaku sangat bersemangat untuk masuk ke dalam perjanjian manajemen dengan Royal Tulip Visesa. “Tujuan kita untuk menciptakan perjalanan yang spesial bagi tamu yang mengunjungi Ubud, mengintegrasikan budaya lokal dan menciptakan suasana penyegaran kembali bagi para tamu melalui serangkaian layanan spesial dan unik. Kami juga berusaha berkontribusi terhadap budidaya pertanian permakultur yang akan sangat menjanjikan,” tuturnya. M-005

yaitu kepuasan terhadap kualitas produk & jasa, kepuasan terhadap harga yang dibayar, dan keyakinan sebagai merk terbaik dalam hal kepuasan di masa mendatang. Survey dilakukan di 6 kota besar yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Medan dan Makassar dengan jumlah responden 7.500 orang. Metode pengambilan sample dilakukan random dengan multistage area random sampling, dan sampel booster dilakukan dengan purposive sampling. Survei ini dilakukan dengan face to face personal interview. Deputy Head of Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan penghargaan ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh karyawan perusahaan dan main dealer dalam berusaha menemani konsumen meraih mimpi dengan memberikan pilihan produk serta jaringan layanan terbaik.

“Terima kasih kepada konsumen atas kepercayaannya. Sejalan dengan semangat Satu Hati, kami akan terus berusaha meningkatkan kepuasan dengan memberikan pilihan lebih beragam dan terbaik sesuai minat masyarakat di Tanah Air. Kepuasan konsumen menjadi prioritas utama dalam menjalankan bisnis kami di segala kondisi. “ 75% pangsa pasar Raihan 2 penghargaan dalam ajang ICSA 2015 ini sejalan dengan pencapaian yang diraih AHM di pasar domestik di mana pada bulan lalu AHM untuk pertama kalinya dalam penjualan bulanan berhasil menggenggam 75,3% pangsa pasar motor nasional setelah menjual 453.944 unit sepeda motor. Kenaikan penjualan AHM ini ditopang oleh peningkatan penjualan skutik dengan raihan pangsa pasar 80,9% atau terjual sebanyak 369.328 unit.RLS

AHM Dinobatkan sebagai Pemberi Kepuasan Pelanggan Terbaik

JAKARTA-Fajar Bali PT Astra Honda Motor (AHM) meraih predikat sebagai perusahaan dengan tingkat kemampuan memberikan kepuasan pelanggan terbaik di Tanah Air menyusul dengan diterimanya Indonesia Customer Satifaction Awards (ICSA) 2015. Penghargaan ini semakin meneguhkan komitmen dan semangat Satu Hati Honda dalam menghadirkan produk dan layanan terbaik untuk masyarakat. Dalam ajang ICSA 2015, AHM meraih dua penghargaan sekaligus yaitu pada kategori sepeda motor skutik dan bebek. Penyerahan penghargaan dilakukan di Hotel Shangri-La, Jakarta (12/11). Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh Frontier Consulting Group dan Majalah SWA yang menggunakan 4 parameter dalam mendapatkan tingkat kepuasan pelanggan,

FB/IST

AHM_1-Manager Honda Customer Care Center AHM, I Nyoman Kesawa menerima penghargaan ICSA 2015 yang diserahkan oleh Pimpinan Redaksi Majalah SWA, Kemal E Gani dan Research Director Frontier Consulting Group, Sylvia Wiranjaya di Hotel Shangri-La, Jakarta (12/11). Penghargaan tersebut semakin meneguhkan komitmen dan semangat Satu Hati Honda dalam menghadirkan produk dan layanan terbaik untuk masyarakat.

Dewan Sayangkan Perusahaan Masih Bayar Gaji di Bawah Standar UMK

BANGLI-Fajar Bali Karyawan perusahaanperusahaan di Bangli tak dapat hidup layak dari gaji yang mereka terima di perusahaan. Betapa tidak, banyak perusahaan di Bangli yang membayar upah (gaji) kepada karyawan jauh di bawah standar upah minimum kabupaten (UMK) sebesar Rp. 1.622.000/bulan. Banyaknya perusahaan yang membayar gaji di bawah UMK, mengundang keprihatinan anggota DPRD Bangli asal Banjar Kawan, Bangli. Kepada Fajar Bali, via telepon, Jumat (13/11) ketika ditanya soal rencana pemerintah menaikkan UMK menjadi Rp.1.800.000/bulan sementara UMK sebelumnya belum dipatuhi perusahaan, Wedana

mengatakan, hal itu menjadi tanggungjawab pemerintah. Pemerintah diharaapkan untuk memberikan pembinaan kepada perusahaan agar tak membayar gaji seenaknya. Bukan hanya pembinaan, bahkan kalau melanggar diambang batas toleransi agar usahanya dibekukan. ”Pemerintah tak boleh diam mengnai hal itu, kasihan karyawan, pertama perusahaan diberi tegoran. Tegoran tak diindahkan maka pemerintah agar melakukan pembatasan kegiatan usaha, selanjutnya pemberhentian sementara. Kalau keterlaluan, maka patut usahanya dibekukan,” ujar politisi dari PKPI ini. Dikatakannya besaran UMK kini mencapai Rp.1.622.000/

bulan. Dengan gaji sebesar itu, karyawan belum sejahtera. Karena angka itu baru mampu untuk menjawab kebutuhan fisik minimum. Lalau kalau sampai perusahaan bayar gaji di bawah UMK betapa melaratnya karyawan. Data di Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans Bangli, menunjukkan dari 349 perusahaan yang ada hanya 101 perusahaan yang mebayar gaji standar UMK tersebut. Berarti sisanya lagi 248 perusahaan membayar gaji dibawah UMK. Dengan demikian karyawan di 248 perusahaan tak dapat memenuhi kebutuhan fisik minimum. Kadissosnakertrans Bangli, I Nengah Sukarta ketika dikonfirmasi

soal alasan masih banyaknya perusahaan membayar gaji dibawah UMK, dia belum berhasil dihubungi. Sedangkan data soal perusahaan yang membayar gaji standar UMK dan dibawah UMK didapat dari stapnya. Ditanya apakah tidak siasia pemerintah bakal menaikkan UMK dari Rp.1.622.000/ bulan, sementara UMK tersebut saja belum dipatuhi, dia lalu mengatakan UMK memang harus ditetapkan pemerintah tiap tahun. Ada paying hukumnya berupa PP. Sekarang dengan PP.78 tahun 2015 tentang pengupahan, Pemkab Bangli juga harus menetapkan UMK yang baru. Dan menurutnya UMK cendrung naik, disesuaikan

dengan tingkat produktifitas dan pertumbuhan ekonomi. Produktifitas dan pertumbuhan ekonomi di Bangli sudah naik, maka UMK agar mengikutinya.Soal belum dipatuhinya UMK yang sekarang berlaku, dia kembali menekankan perlunya ada sikap ddari Pemkab Bangli atas hal itu.”Pemerintah jangan membiarkan itu,harus mengambil sikap, agar karyawan terlindungi”, ujarnya lagi sembari menambahkan memang karyawan juga harus mau meningkatkan profesionalisme kerja agar menguntungkan perusahaan. Namun soal kapan UMK yang baru bakal ditetapkan , Wedana belum bisa pastikan itu. W-002* Layouter: Manik


HIBURAN

8 ZODIAK Anda

VIRGO

AQUARIUS

PISCES

ARIES

TAURUS

GEMINI

CANCER

LEO

LIBRA

SCORPIO

SAGITARIUS

CAPRICORN

VIRGO 22 Ags. - 22 Sep. Umum: Kamu tidak akan pernah maju jika tidak dapat mengubah cara pikirmu. Ayo jangan membandingkan dirimu dengan orang lain, kemampuan setiap orang berbeda. Bangun pagi selain membuat pagimu tidak berantakan tetapi juga baik untuk kesehatan. Keuanganmu lancar banyak pemasukan sayangnya juga banyak pengeluaran yang harus kamu keluarkan. AQUARIUS 20 Jan. - 18 Feb. Umum: Banyak masalah yang kamu hadapi, jangan terlalu stres. Kesehatan cukup baik, tapi ingat untuk selalu istirahat yang cukup dan tidur tepat waktu. Risiko dalam berinvestasi memang ada, tapi bukan berarti kamu takut dan ragu untuk menginvestasikan uang kamu kan?

Teruna Pande: Terimakasih Bali Menjadi salah satu mahasiswa di Yogyakarta membuat Pande Putu Agus Santoso berterimakasih kepada daerah asalnya, Bali. Hal ini dikarenakan, dirinya menjadi mudah dikenal oleh temanteman kampus bahkan dosen. Baginya, Bali memiliki arti besar dan membantu dirinya tidak mengalami kesulitan berarti selama menjadi mahasiswa di Yogyakarta. sitas Gadjah Mada Yogyakarta ini pun memberanikan diri untuk mendaftar menjadi salah satu peserta. Memasuki babak perunggu, Pande pun terbang dari Yogyakarta menuju Bali dengan menggunakan pesawat pertama yang berangkat dari Yogyakarta. Sempat delay, akhirnya Pande pun bisa mengikuti seleksi meskipun harus menjadi peserta paling akhir. Usai babak perunggu, Pande pun harus kem-

PISCES 19 Feb. - 20 Maret Umum: Membantu orang lain tidak ada salahnya. Meluangkan waktu untuk mendengar keluh kesah sahabat atau pun keluarga tidak akan sia-sia. Hidup sehat dan selalu bahagia membuatmu terhindar dari stres yang dapat menurunkan kesehatanmu. Untuk sementara kamu harus menahan keinginanmu untuk berbelanja. Pilih untuk belanja yang sesuai dengan kebutuhanmu saja. ARIES 21 Maret - 20 April Umum : Musik adalah alat pengusir bosan yang tangguh. Usir rasa tidak nyaman di lingkungan barumu dengan mendengarkan musik favoritmu. Kesehatanmu sedikit ada gangguan. Sakit maag sudah mengganggu aktifitas. Keuangan cukup baik, sudah saatnya kamu memikirkan tentang investasi. Sudah tidak masanya lagi kamu sibuk menghabiskan uang gajimu. TAURUS 21 April - 20 Mei Umum : Di setiap kondisi yang kamu alami akan selalu ada hikmah yang didapat. Jadi jangans elalu mengeluh tentang keadaan yang bisa jadi tidak sesuai dengan harapanmu. Kesehatan sangat baik, usaha kamu untuk diet sepertinya berhasil. Hasilnya sudah kamu dapatkan. Keuangan tidak begitu baik. Jika memang ingin membantu saudara tidak ada salahnya, tapi kamu harus memperhatikan kebutuhanmu. GEMINI 21 Mei - 20 Juni Umum: Sikap moody kamu memang sedikit mengganggu. Atasi masalah ini dengan melakukan hal yang menurutmu menyenangkan. Lari pagi dan sedikit olahraga ringan akan membuat pagimu menyenangkan, sekaligus membuat tubuhmu sehat. Banyak kebutuhan yang harus kamu beli minggu ini, selalu ingat untuk membeli sesuai dengan kebutuhan bukan keinginan apalagi karena gengsi. CANCER 21 Juni - 20 Juli Umum: Hindari konflik, tapi bukan berarti kamu menerima semua hal yang bertentangan dengan hatimu. Kondisi fisik mulai lemak, ayo jangan malas untuk olah tubuh. Sedikit olah raga ringan akan membuat tubuhmu kembali fit dan segar. Keuangan minggu ini cukup lumayan, kamu tidak perlu mengkhawatirkan rencana belanjamu yang sedikit menguras tabunganmu. LEO 21 Juli - 21 Ags. Umum: Intropeksi diri sebelum kamu sibuk mencari kesalahan orang lain. Terkadang gajah di pelupuk mata tidak kelihatan, tetapi semut di ujung samedera terlihat jelas. Makan rebus-rebusan terbukti tidak membuat badanmu susut kan? malah kesehatanmu semakin membaik. Kamu dapat banyak kejutan menyenangkan pertengahan minggu ini. LIBRA 23 Sep. - 22 Okt. Umum: Mood kamu sedang naik turun, jangan sampai sikap moody kamu ini membuat orang lain kecewa dan salah paham. Tawaran investasi datang silih berganti, akan lebih baik jika sebelum membeli kamu telita dan pikirkan baik-baik. SCORPIO 23 Okt. - 22 Nov. Umum: Cari tahu keinginanmu, jangan sampai beban pikiran membuat kamu tidak tahu apa yang kamu inginkan. Berkumpul bersama dengan keluarga dan teman dekat baik untuk kesehatan fisik dan psikis kamu. Yuk, hindari stres dengan selalu hidup sehat. Sebelum mengeluarkan uang coba kalkulasi dulu, jangan sampai kamu defisit dan akhir minggumu berakhir bokek. SAGITARIUS 23 Nov. - 20 Des. Umum: Masa sulit sedang kamu hadapi, tapi jangan khawatir keajaiban akan selalu ada. Alergi makanan memang menyiksa, coba untuk menghindari makanan pemicu alergimu. Jika perlu periksa ke dokter. Keuangan memang sedang tidak baik, yang kamu lakukan adalah memilih dan memilah mana keinginan dan mana kebutuhan. CAPRICORN 21 Des. - 19 Jan. Umum: Jangan berpikir terus tentang hasil, nikmati setiap prosesnya. Kesehatan kamu sedang turun, tekanan hidup membuatmu stres dan berpengaruh pada kesehatan fisik kamu. Uang saat ini menjadi fokus dan tujuanmu, banyak masalah yang muncul akibat kamu terlalu cuek dalam mengatur keuanganmu. SUMBER/VEMALE.COM

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

FB/EFLIN

Pande Putu Agus Santoso TERIMAKASIHNYA ditunjukkan dengan mengikuti salah satu ajang pemilihan Duta Wisata paling bergengsi di Bali, yaitu Teruna Teruni Bali. Mendapatkan info melalui media sosial, akhirnya Alumni S2 Ilmu Fisika Univer-

karena penerbangan saya paling pagi ke Yogyakarta,” kenang laki-laki asal Gianyar ini. Pengorbanannya sebanding dengan apa yang diperoleh. Alumni Undiksha Singaraja ini pun dinyatakan lolos ke tahap selanjutnya dan menjadi salah satu finalis Teruna Teruni Bali tahun 2015. Sempat tidak percaya diri karena tidak memiliki kemampuan modelling, Pande pun akhirnya belajar bagaimana cara berjalan di catwalk. “Awalnya kesulitan, karena saya sama sekali tidak punya keke mampuan modelling. Misi saya waktu ikut TTB ini adalah ingin membantu mengemmengem bangkan pariwisata Bali. Akhirnya saya belajar, bagaimana cara berjalan yang baik di catwalk,” ucapnya. Pengorbanan dan kemauannya untuk

bali ke Yogyakarta untuk melanjutkan tugasnya sebagai mahasiswa. Laki-laki asal Gianyar ini pun memilih untuk tidur di bandara karena dirinya menumpang pesawat paling pertama yang berangkat ke Yogyakarta. “Tiba dari Yogyakarta saya langsung menuju tempat seleksi babak perunggu di kawasan Kuta. Selesai seleksi, saya sempat jalan-jalan disekitar lokasi itu sampai tutup. Akhirnya saya kembali ke bandara dan memilih tidur di bandara

Morgan Oey Keranjingan Nonton Drama Korea

ARTIS peran dan penyanyi Morgan Oey (25) mengaku menonsedang keranjingan menon ton drama Korea. Beberapa judul film dan serial sudah ia lahap habis. “Lagi banyak nonton drama Korea. Ada yang judulnya A Moment to Remember. Remember Terus juga dapat masukan drama juduljudul nya Yong Pal. Film Korea terakhir yang saya nonton di bioskop judulnya A s s a s i n a t i o n ,” tuturnya dalam wawancara di Gedung Rapi Films, Jumat (13/11). Morgan mengatakan, kegemarankegemaran nya ini tak lepas dari keperluan peran film terbaru, Jilbab Traveler, di mana dirinya berber peran sebagai fotografer Morgan Oey asal Korea bernama Hyun Geun yang berkunjung ke Indonesia. “Saya banyak belajar dari drama Korea juga. Logatlogatnya, terus gimana jadi orang Korea asli yang beruberu FB/IST saha belajar bahasa Indonesia,” tuturnya. Mulai Kamis (12/11), ia bersama vokalis dan artis peran Bunga Citra Lestari yang menjadi lawan mainnya nanti, mulai diberi pelatihan bahasa hingga menjelang shooting di Korea Selatan pada Desember 2015 mendatang. “Yang paling susah kalau sudah kalimat. Saya yakin saya harus bisa. Kalau repeat (diulang) tiap hari pasti akan terbiasa. Seru jadi orang Korea,” ucap Morgan. KP

belajar mengantarkan laki-laki 24 tahun ini menjadi Wakil Teruna I menyisihkan 8 finalis lainnya. Meskipun tidak menyangka bisa menang, dirinya tetap bersyukur karena misi-nya untuk mengenalkan Bali bisa terwujud. “Sekarang tanggung jawab saya sebagai Wakil Teruna I adalah membantu merealisasikan program-program Teruna Teruni Bali 2015 dalam hal pariwisata Bali. Banyak hal yang harus menjadi konsen pemerintah seperti infrastruktur yang masih kurang khususnya transportasi jalur Denpasar – Singaraja. Saya berharap pemerintah bisa mencarikan solusi untuk jalur ini sehingga wisatawan yang mau ke Singaraja semakin banyak. Dengan demikian, sentralisasi di kawasan Selatan bisa berkurang dan daerah Selatan tidak macet,” tuturnya. M-005

FB/EFLIN

Bunga Citra Lestari PSY Diam-Diam Donasikan Korbankan Musik demi Akting 5,8 M untuk Rumah Sakit LAHIR dengan nama Park Jae Sang, PSY memiliki latar belakang keluarga yang cukup serba kecukupan bahkan bisa dibilang kaya raya. Awalnya ingin berkuliah di Amerika, ia malah memilih karir sebagai musisi. Namun siapa sangka kalau PSY kini menjadi salah satu ikon K-Pop yang telah mendunia? Berkat lagu andalan berjudul Gangnam Style, ia telah menghadiri berbagai macam ajang internasional yang jarang. Semua kesuksesan itu ternyata tidak membuat PSY berkepala besar dan tetap rendah hati. Terbukti dengan terungkapnya sejumlah uang yang didonasikan artis YG Entertainment tersebut pada salah satu rumah sakit anak-anak. Diberi nama Pusat Pemeriksaan PSY, donasi sebesar 500 juta won atau setara dengan Rp 5,8 miliar itu telah diberikan satu tahun lalu. Hingga kini, dana tersebut kurang lebih telah membantu 5.000 pasien yang membutuhkan. “Kegiatan amal ini tidak diungkap karena yang bersangkutan (PSY) tidak ingin semua itu diketahui oleh publik,” tutur salah satu perwakilan rumah sakit. Di sisi lain, PSY juga telah dipastikan akan comeback dengan album baru pada 1 Desember. Ditambah lagi, ia bakal menggelar konser akhir tahun selama tiga hari berturut-turut mulai 24 Desember. KP

Artika Sari Ingin Jajal Skill di Genre Laga SETELAH melahirkan anak keduanya, Dayana Zoelie Ibrahim pada 2013 lalu, Artika Sari Devi memang mengurangi pekerjaannya di dunia entertainment. Kini, ketika sang anak sudah berusia 2 tahun, istri dari musisi Baim itu pun sudah mulai kembali aktif di layar kaca. Artika mulai rindu untuk kembali berakting. “Saya sedang menunggu film sebenarnya, ada beberapa tawaran waktu itu salah satunya film action. Tapi kerena waktu itu masih ada bayi anak kedua, diundur dulu. Nah sekarang udah siap lahir batin,” ujarnya di Le Meridien Hotel, Sudirman, Jakarta Pusat. Bosan dengan genre drama, bintang film LASTRI ini pun menginginkan bermain film bergenre action. Apalagi kini ia juga tengah menekuni ilmu bela diri pedang. Setidaknya ia sudah ada basic untuk bermain dalam film laga. “Saya juga lagi menekuni ilmu bela diri pedang, mudah-mudahan ya ada film action yang menghamFB/IST piri saya. Gimana karakter yang cocok buat saya. Film Artika Sari saya mungkin nggak jauh dari film drama dan saya kangen berakting lagi, yang pasti punya pesan untuk masyarakat Indonesia‎,” tuturnya. Namun, karena kini Artika tengah sibuk membawakan program di salah satu TV hampir setiap hari, oleh karena itu masih banyak tawaran film yang ditunda. “Kemarin ada (tawaran), cuma karena sekarang lagi bawain acara rangking 1 di Trans TV live Senin sampai Kamis, jadi liburnya Jumat, Sabtu, Minggu. Untuk jadi peran utama juga mesti stay berapa lama misalnya dua minggu, nggak bisa ninggalin Jakarta di hari kerja, nah itu yang belum bisa. Sehingga banyak film yang ditolak. Masih berharap ada tawaran film lagi‎,” pungkas Artika. KP

PENYANYI solo dan artis peran Bunga Citra Lestari alias BCL (32) mengaku telah mengorbankan beberapa tawaran bernyanyi demi shooting film-film yang ia bintangi. “Pasti terkorban waktu nyanyinya,” ucapnya dalam wawancara usai syukuran film terbarunya Jilbab Traveler,, di Gedung Rapi Films, Jumat (13/11). Dengan pengorbanan itu, istri artis peran dan bintang iklan Ashraf Sinclair ini akhirnya tak sembarangan memilih film. Peran dan jalan ceritanya harus benar-benar baik agar sepadan dengan waktu bermusik yang ia korbankan. Setelah meyelesaikan film 3 Srikandi baru-baru ini, BCL sedang men-jalani shooting ber-sama My Stupid Boss bersama aktor Reza Rahadian, lalu ia bersiap shooting untuk film Jilbab Traveler di Korea Bunga Citra Lestari Selatan pada Desember 2015. “HaFB/IST rus ada chemistry antara aku dengan skenarionya. Jadi enggak masalah ngorbankan ngamennya kalau film itu worth it,” kata ibu anak satu itu. KP

Pengacara Sammy Akan Tambah Gugatan G U GATA N ya n g d i l aya n gka n oleh Sammy Simorangkir atas mantan labelnya Profesional Musik akhirnya dicabut. Namun, bukan berarti pengajuan ini akan dihentikan oleh mantan vokalis Kerispatih ini. Kuasa hukumnya, Eddy Ribut Harwanto mengatakan bahwa semua ini dilakukan guna memperkuat data-data yang dihimpun oleh timnya. Mempunyai niat untuk melanjutkan gugatan bukan berarti sang klien tak ingin ambil jalan damai untuk masalah ini. Malah, Eddy menantang untuk label hitung-hitungan secara terang-terangan bersama Sammy. “Makanya, maunya Sammy itu kan ayo dong hitung-hitungan. Anda memang sudah memberikan advanced royalty. Tetapi, bagaimana penghasilan Sammy dari kompilasi, iklan dan RBT lagu-lagunya,” ucapnya Kamis (12/11). Eddy menduga tak adanya niatan baik akibat label Pro-M benar-benar melakukan kesalahan. “Makanya kami menduga ada pelanggaran hak cipta di sana sebagai pelaku pertunjukkan. Lagulagu di dalam album kompilasi itu kan

ada lagunya Sammy. Atas lisensi siapa? Pro M memasukkan lagu-lagu Sammy ke album kompilasi itu. Padahal selama ini Sammy tidak pernah mengizinkan Pro M memakai lagu-lagunya dalam album kompilasi itu,”tuturnya. Selain itu, pelanggaran lain berupa kontrak kerja yang sebenarnya hanya dua album saja dianggapnya telah dilanggar karena tak adanya keterangan pasti. “Dalam kontrak kan hanya disebutkan, dua album saja. Album pertama dan album re-package itu. Dalam album repackage itu kan ada empat lagu baru Sammy. Sejak awal kontrak kan hanya disebutkan dua album, nggak disebutkan album baru (LP atau EP). Makanya Sammy menganggap album repackage itu album keduanya,” jelas sang kuasa hukum. Gugatan ini akan dilanjutkan setelah memperoleh lampu hijau dari hakim. “Setelah ada penetapan pembatalan gugatan lama dari hakim, baru kami akan daftarkan gugatan barunya. Yang di Mabes Polri tetap jalan ya,” pungkas Eddy. KP Layouter:Manik


FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

PARIWARA

9

Jelang Akhir Pekan, Rupiah Melemah ke 13.649 per Dolar AS Selain itu, jika transaksi berjalan cenderung membaik maka akan meningkatkan peluang penurunan BI rate. pada Rrapat Dewan Gubernur (RDG) yang diadakan pada Kamis (15/10/2015), Bank

Indonesia memutuskan untuk mempertahankan BI Rate di level 7,5 persen. Dengan keputusan tersebut maka bank sentral telah menahan suku bunga acuan selama 9 bulan.LP

242/VII/KTR

BINTANG BUSANA

HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain. Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya 241/VII/KTR

FB/IST

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada perdagangan Jumat pekan ini. Namun rupiah berpeluang untuk menguat di sore hari jika angka transaksi berjalan sesuai dengan konsensus analis. Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah berada di angka 13.649 per dolar AS pada perdagangan pukul 12.00 WIB. level tersebut melemah jika dibandingkan dengan pembukaan yang ada di level 13.611 per dolar AS dan penutupan sehari sebelumnya yang ada di level 13.597 per dolar AS. Sepanjang perdagangan dari pagi hingga siang hari ini, rupiah berada di kisaran 13.611

per dolar AS hingga 13.654 per dolar AS. Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah berada di level 13.633 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan kemarin yang ada di level 13.575 per dolar AS. Ekonom PT Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta menjelaskan, dolar AS kembali

melemah melanjutkan koreksi menyusul jobless claims yang masih tinggi dan defisit anggaran pemerintah AS yang melebar. Angka produksi industri Zona Euro yang membaik juga membantu memperkuat euro terhadap dolar AS hingga dini hari tadi. Namun memang, rupiah bergerak volatile dan cenderung melemah karena menunggu angka defisit neraca transaksi berjalan Indonesia. “Jika angka transaksi berjalan sesuai dengan konsensus para analis yang diperkirakan berkisar 1,7 persen terhadap GDP atau lebih baik dari defisit 2 persen di kuartal sebelumnya, maka rupiah berpeluang menguat.” jelasnya.

Menteri ESDM Terbitkan Aturan Pungutan Listrik Bangunan Tinggi

Kementerian Energi Sumber Daya Mineral menerbitkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2015 yang mengatur mengenai Penyediaan Tenaga Listrik untuk Bangunan dalam Kawasan Terbatas, seperti rumah susun, apartemen, kondominium, pasar, pusat perbelanjaan, perkantoran, pergudangan, atau bangunan dengan kepemilikanindividual dan bersama (strata title). Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jarman mengatakan, pengaturan tersebut dintaranya adalah pungutan biaya listrik untuk fasilitas yang digunakan bersama di luar biaya pemakaian listrik pribadi. “Penyaluran tenaga listrik di kawasan terbatas umumnya tidak bersifat bisnis atau usaha, sehingga perlu pengaturan khusus agar tidak terjadi perselisihan atau dispute di masyarakat dan pemangku kepentingan,” kata Jarman, dalam acara coffe morning, di kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan. Menurut Jarman, badan usaha yang mengelola pungutan biaya tersebut tidak boleh

DIBUTUHKAN SEGERA REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN

240/VII/KTR

dengan persyaratan sebagai berikut:

Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team    

244/VII/KTR

Lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id

239/VII/KTR

419/XI/AGN

FB/IST

memungut keuntungan. Jika terbukti memungut keuntungan, badan usaha tersebut harus mendapat izin dan dikenakan pajak. “Selama pengelolanya tidak mengambil keuntungan itu tidak jadi masalah. Memang tidak boleh ambil untung, Tapi selama ini dia harus terbuka kepada warga mengenai pembukuannya,” tutur Jarman. Dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2015 juga diatur tiga skema sambungan melalui kerja sama pengelola dengan PLN. Pertama

dengan sambungan langsung dari PLN ke masing-masing satuan bangunan. Kedua, sambungan melalui Pengelola sebagai Usaha Penjualan. Ketiga, sambungan melalui kerja sama pengelola dengan PLN. Dibentuknya Peraturan Menteri ESDM Nomor 31 Tahun 2015 ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan penyediaan tenaga listrik kepada masyarakat dan mempercepat penyediaan tenaga listrik untuk kepentingan umum dalam kawasan terbatas.LP

BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”

238/VII/KTR

MENERIMA PESANAN : - Ayam Betutu - Bebek Betutu - Lindung Saur - Lindung Suna Cekuh

- Gerang Kacang Saur

- Sate Lilit Ayam - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)

“BISA DELIVERY” Telp : 081933015969

243/VII/KTR

334/VIII/KTR

680/IX/GLH

Layouter: Manik


POLITIK

10

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

Suara PARLEMEN

SORTIR SURAT SUARA - Beberapa orang petugas sedang mensortir kertas surat suara Pilkada di gudang kantor KPU Badung, Kamis (13/11) kemarin. Rencananya setelah selesai penyortiran, akan dilanjutkan dengan pelipatan.

Pansus Pelindo II Panggil Menhub Igansius Jonan KETUA Tim Panitia Khusus (Pansus) Angket PT Pelindo II Rieke Diah Pitaloka menyatakan pihaknya akan memanggil Menteri Perhubungan Ignasius Jonan untuk diminta keterangan terkait kasus dugaan korupsi di PT Pelindo II. “Minggu depan kami akan memanggil Menteri Perhubungan, Pak Jonan. FB/IST Saya kira Menhub di sini Rieke Diah Pitaloka menjadi penting untuk dihadirkan,” ujar Ketua Pansus Pelindo Rieke Diah Pitaloka di Jakart, Jumat(13/11) kemarin. Politikus PDI Perjuangan itu menyatakan dari hasil penyelidikan pansus yang telah bekerja sejak 20 Oktober hingga 12 November 2015, terdapat indikasi adanya intervensi asing terhadap tata kelola aset negara. “Ternyata ada persoalan yang sangat besar, bagaimana terjadi indikasi penguasaan aset negara oleh pihak tertentu maupun pihak asing,” ujar Rieke. Bahkan dari hasil penyelidikan sementara, tim Pansus menemukan adanya indikasi kerugian negara terhadap masalah-masalah yang terjadi di PT Pelindo II. Diperkirakan, potensi kerugian negara jumlahnya lebih besar dari kasus Century. ”Indikasi kerugian negara bisa lebih besar dari kasus century. Kami mengidentifikasikan adanya kerugian negara dengan jumlah lebih dari Rp7 triliun,” kata Rieke. VIV

Sah Gunakan Dana Reses Buat Sosialisasi

JAKARTA-Fajar Bali Mahkamah Kehormatan DPR (MKD) membuat keputusan berani dengan melegalkan para anggota DPR RI melakukan sosialisasi menggunakan dana reses. Terlebih, bagi para wakil rakyat yang hendak maju sebagai calon kepala daerah (cakada) di daerah pemilihan (dapil)nya masing-masing. Pasalnya, tidak ada sanksi walau tidak sesuai dalam pengalokasian anggaran tersebut. Wakil Ketua MKD, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, tidak masalah bila ada anggota DPR yang mensosialisasikan dirinya akan maju pada pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak nanti saat melakukan reses di dapilnya.“Nggak masalah hal itu (sosialisasi diri, red) terlebih bila memang dia ingin mencalonkan diri di pilkada,” ungkapnya, Jumat (12/11) kemarin, di Jakarta. Menurut politisi Partai Gerindra itu, kegiatan tersebut hanya sebagian dari acara reses. “Ga ada sanksinya, kan itu cuma sebagian dari acara reses jadi sah-sah saja,” tukasnya. Diketahui, sebanyak 560 anggota DPR RI tengah melakukan reses ke dapil masing masing sejak tanggal 31 Oktober-23 November 2015. Untuk satu orang anggota DPR RI dalam melakukan reses di berikan anggara hingga ratusan juta rupiah. BP

Terkait Ranperda Bangunan Hotel di Badung

Gunarsa Minta, Arsitektur Tradisional Bali Harga Mati

FB/SARJANA

Nyoman Gunarsa

SEMARAPURA-Fajar Bali Maestro Seni, Nyoman Gunarsa menyatakan apapun alasannya pembangunan di Bali baik dengan tujuan komersial seperti hotel dan rumah tinggal harus dilandasi dengan Arsitektur Tradisional Bali (ATB). Hal ini disebutnya harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar. “Arsitektur Tradinional Bali itu harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar, jangan seperti berita koran Selasa lalu, tidak mesti ada Arsitektur Tradisional Bali,” jelas Nyoman Gunarsa,

Jumat (13/11) kemarin. Nyoman Gunarsa sendiri sangat geram atas sikap dan pandangan dari Pemkab Badung yang menyatakan bangunan hotel (boleh) tidak menggunakan arsitektur tradisional Bali, seperti diberitakan Fajar Bali pada Selasa (10/11) lalu. Bahkan Nyoman Gunarsa sendiri memberikan kritikan pedas dan jangan seenaknya saja membuat aturan, mengingat ATB sudah menjadi rohnya Bali, “Bahkan menurut saya, setiap bangunan di Bali mesti dijiwai dengan ATB apapun alasannya baik bangunan apapun di tanah Bali,” tegas Gunarsa yang beberapa waktu lalu menjadi pembicara pada Serasehan Kebudayaan Nasional dan Revolusi Mental di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Disebutkan Gunarsa, Bali tidak menolak modernisasi bahan bangunan dengan beton ataupun baja, namun ragam hias dan ornamen Bali justru dipertahankan dan bila gaya Eropa mulai masuk, maka budaya Bali dengan sendirinya mulai terkikis. Bahkan Maestro Seni Bali ini berharap akademisi perguruan tinggi dan pemerhati ATB agar bergerak dan mengharuskan Pemkab Badung untuk memasukkan unsur ATB dalam setiap pembangunan. Alasan Gunarsa menentang tidak dimasukkannnya ATB dalam setiap bangunan, Bali kedepan akan kehilangan rohnya, “Wisatawan tidak lagi melihat Bali, namun melihat bangunan dengan arsitektur campuran seperti bergaya Eropa,” kritiknya. Bahkan Gunarsa sendiri menyebut orangorang yang membuat aturan terkait bangunan tersebut sangat tidak mengerti Budaya Bali dan mengesampingkan kebudayaan adiluhung yang dipelihara dan diteruskan oleh leluhur orang Bali. “Bahkan saya minta, saat pengajuan IMB sudah semestinya melihat ATB sebagai unsur utama dalam pembangunan, setiap orang luar yang hendak membangun sudah semestinya ikut memelihara budaya Bali,” bebernya. Bila ATB tidak dipelihara dan diberlakukan dalam setiap pembangunan, maka budaya Bali akan mulai tergeser perlahan, “Sekarang ATB bisa digeser, nanti kebudayaan lain akan digeser oleh pemodal, ini harus hati-hati menyikapi jangan seenaknya bikin Perda, jangan ngaku-ngaku berbudaya Bali kalau ATB dilemahkan,” tambahnya lagi. Bahkan menurut Gunarsa lagi, pengambil kebijakan yang berkaitan dengan budaya dan adat semestinya mengundang akademisi, tokoh dan pemerhati budaya agar tidak mengeluarkan output yang melemahkan Bali yang memiliki budaya adiluhung.W-010

FB/DEJE

Sore ini, Live TVRI Debat Cabup Badung Badung Bagus: Jadikan Referensi untuk Menentukan Pilihan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Badung memfasilitasi agenda debat publik calon Bupati dan calon Wakil Bupati Badung. Debat publik pertama akan lebih difokuskan menguji calon Bupati nomor urut 1 dan nomor urut 2 ini. Agenda tersebut akan diselenggarakan di Trans Hotel jalan Sunset Road Barat Seminyak. Dan bagi seluruh masyarakat Badung yang ingin mengikuti debat calon pemimpinnya, dapat menyaksikannya melalui siaran langsung TVRI Bali pada pukul 18.30 wita. FB/DEJE

MANGUPURA-Fajar Bali Ditemui di kantornya, Ketua KPUD Badung, AA Gde Raka Nakula menjelaskan secara teknis, terkait debat publik pasangan calon (paslon) yang dijadwalkan akan digelar sebanyak 3 kali. Diawali dari debat publik pertama pada Sabtu sore besok, di fokuskan kepada Cabup dengan mengangkat tema ‘Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat untuk Mencapai Kemajuan Kabupaten Badung Melalui Pembangunan yang Berbasis Tri Hita Karana’. Pada agenda debat pertama, KPUD Badung akan melibatkan 5 orang panelis dari kalangan profesional dan akademisi. Diantaranya Dr. I Nyoman Subanda (Ilmu Sosial dan Politik STIMI Denpasar), Dr. Ni Made Eka Mahadewi (STP Nusa Dua), Dr. Gede

Marhaendra Wija Atamaja (Hukum Unud), Dr. I Ketut Suamba (Pertanian Unud), Dr. I Ketut Wirawan (Unud Denpasar). Semantara debat sendiri akan dipandu oleh akdemisi Ilmu Sosial dan Piolitik Unud Dr. Ni Nyoman Dewi Pascarani. “Untuk Debat Publik yang pertama, pertanyaan-pertanyaannya akan ditujukan ke Calon Bupatinya saja. Namun dalam kesempatan itu, Cabup tetap didampingi oleh pasangan wakilnya,” jelas AA Gde Raka Nakula. Berkaitan dengan undangan pada Debat Publik pertama, KPU Badung memastikan menyebarkan undangan secara terbatas, yakni hanya untuk 100 orang saja. Begitu juga denganmasingmasing Paslon, hanya diperkenankan membawa timnya

AA Gde Raka Nakula

maksimal 25 orang. “Kami pastikan hanya orang-orang yang sudah membawa undangan resmi saja, yang nantinya diperbolehkan masuk ke dalam ruang debat publik,” terang Nakula. Kembali dijelaskan, untuk debat publik Kedua telah dijadwalkan pada tanggal 18 November. Momen kedua tersebut akan menguji kandidat masing-masing Cawabup dengan mengangkat tema ‘Pelibatan Partisipasi Masyarakat Dalam Mewujudkan Pemerintahan Badung yang Good Government dan Good Governance. Sebagai Upaya Peningkatan Pelayanan Publik’. Terakhir pada debat publik Ketiga pada 25 November 2015, kedua paslon akan dihadapkan

dengan tema ‘Menyeimbangkan Pembangunan Daerah Kabupaten Badung Dalam Upaya Menyelesaikan Persoalan-Persoalan Daerah Berdasarkan Tri Hita Karana’. Ditempat terpisah, kubu tim pemenangan Badung Bagus pengusung kandidat nomor urut 2 (Sudiana-Sutrisno), sangat menyambut baik agenda debat publik dan dinilai sebagai salah satu momentum sangat bagus. Karena disanalah nantinya akan teruji calon pemimpin krama Badung untuk 5 tahun mendatang. “Jadi jangan terlewatkan acara tersebut. Dan kami pun berharap seluruh krama Badung bisa menyaksikan secara langsung debat calon pemimpinnya di TVRI dan Bali TV (sore hari ini),” kata Ketua Relawan Badung Bagus Nyoman Sukirta. Menurut Sukirta, debat publik akan menjadi ajang terbagus untuk menilai sosok calon pemimpinnya, mulai dari penampilannya, visi dan misinya serta tata cara bicaranya. Dan bagi seluruh masyarakat Badung disebutnya wajib untuk menyaksikan acara ini, terlebih lagi bagi krama yang belum menentukan pilihan, dan belum punya referensi menentukan pemimpinnya untuk 5 tahun kedepan. “Jadikan hasil dari debat publik tersebut

untuk pertimbangan memilih calon pemimpinnya di Pilkada Badung pada 9 Desember mendatang. Ini momentum yang sangat bagus sekali. Dan saya selaku ketua Relawan Badung Bagus, sangat berharap seluruh masyarakat Badung bisa menyaksikannya di siaran televisi,” pintanya. Meski debat publik tersebut belum digelar, namun dalam kesempatannya Sukirta kembali menekankan sangat optimis jika nantinya masyarakat Badung akan memilih kandidat dari Paket Badung Bagus. Alasannya, lebih dikarenakan sosok Sudiana-Sutrisno memiliki rekam jejak serta pengalaman yang memang dibutuhkan untuk memimpin Kabupaten Badung kedepan. “Dengan potensi serta permasalahan-permasalahan yang ada di Kabupaten Badung. Maka tentu diperlukan sosok pemimpin yang betul-betul berpengalaman dan memiliki rekam jejak di segala bidang. Kandidat kami sudah dipastikan sangat menguasai segala bidang, mulai tata pemerintahan, kemasyarakatan, pembangunan, wirausahawan dan tentunya spiritual. Dengan kebijaksanaan dan kesantuannya, maka kandidat kami dipastikan mencintai seluruh seluruh rakyat Badung,” tegasnya. R-014

Karyana “Naik Kelas” Jadi Pimpinan Dewan Pelantikan Tunggu SK Gubernur

MANGUPURA-Fajar Bali Bintang terang sedang menaungi karir politik anggota DPRD Badung dari Fraksi Golkar, Nyoman Karyana. Pasalnya, karir politik pria asal Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Badung ini, kini sedang meroket. Karena sebentar lagi, jebolan Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Udayana ini akan merasakan kursi empuk jabatan wakil ketua DPRD Badung untuk menggantikan Ketut Suiasa yang mundur demi mencalonkan diri sebagai calon wakil bupati Badung. Kepastian, pria kelahiran 19 November 1969 ini menjadi salah satu pimpinan dewan hanya tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Ini terungkap saat rapat paripurna intern DPRD Badung yang digelar di gedung Dewan, pada Jumat (13/11) kemarin. Pada saat rapat paripurna kemarin, Wakil Ketua DPRD Badung Made Sunastra selaku pimpinan sidang membacakan Surat Pengumuman tentang Calon Pengganti Pimpinan DPRD Kabupaten Badung masa bhakti 2015-2019. Dalam rapat yang berlangsung singkat itu, Sunarta, membacakan Surat Pengumuman itu, dengan menyebutkan bahwa pimpinan parpol yakni partai Golkar telah mengajukan usulan calon pengganti pimpinan DPRD, Ketut Suiasa yang berhenti karena

telah ditetapkan sebagai calon bupati Badung oleh KPUD Badung, pada tanggal 24 Agustus 2015. Selanjtunya, kata dia, DPD Golkar mengajukan Nyoman Karyana sebagai pimpinan definitif wakil ketua DPRD Badung. “Apakah bisa disepakati?” tanya Sunarta kepada anggota dewan yang hadir. Secara aklamasi semua anggota dewan Badung menyetujui surat pengumunan itu. “Dengan begitu, saya minta Sekwan (Sekretaris Dewan DPRD Badung) segera mengajukan SK (Surat Keputusan) pengangkatan kepada gubernur Bali melalui bupati Badung agar bisa diterbitkan SK. Sehingga Pak Nyoman Kariyasa bisa segera dilantik,” katanya. Diminta komentar terkait soal jabatan baru yang segera diembannya itu, Nyoman Karyana mengatakan sebagai kader partai, dirinya harus siap menjalankan tugas yang diamanatkan oleh induk partainya. “Sebagai kader saya harus siap. Ini adalah tugas sekaligus tanggungjawab yang dipercayakan kepada saya, maka harus dilaksanakan sebaik-baiknya,” tukasnya. Suami dari Ni Putu Puspa Dewi ini merasa bersyukur, sebab semua proses yang dilalui dirinya untuk menduduki posisi wakil ketua dewan telah berjalan dengan lancar juga telah sesuai dengan mekanisme

serta aturan yang ada. “Semua proses berjalan lancar, mulai dari induk partai hingga proses kita di dewan sendiri, tidak ada hambatan sama sekali. Saat ini tinggal menunggu proses pengajuan yang dilakukan sekretariat Dewan berdasarkan hasil keputusan rapat paripurna intern hari ini, untuk dilanjutkan kepada gubernur melalui bupati,” ujar ayah dua anak ini. Untuk diketahui, ada sejumlah poin penting dalam Surat Pengumuman tentang Calon Pengganti Pimpinan DPRD Kabupaten Badung masa bhakti 2015-201. Dalam surat itu, terdapat sejumlah pertimbangan landasan hukum soal pergantian pimpinan dewan. Di antaranya, pasal 45 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Tata Tertib DPRD. Yang antara lain berbunyi, pengganti pimpinan DPRD yang berhenti mesti berasal dari partai politk yang sama. Selanjutnya, calon pengganti pimpinan DPRD yang berhenti diusulkan oleh pimpinan partai politik yang kemudian diumumkan pada rapat paripurnan dewan dan ditetapkan keputusan DPRD. Setelah disepakati dalam rapat paripurna dan ditetapkan dengan keputusan DPRD, kemudian peresmian pengangkatannya calon pengganti pimpinan DPRD diajukan kepada gubernur melalui bupati. Selain itu

juga merujuk pada pasal 48 Gubernur Bali Nomor 1909/04Peraturan DPRD Kabupaten A/HK/2015, tertanggal 30 SepBadung Nomor 2 Tahun 2014 tember 2015 tentang Peresmian tentang Peraturan Tata Tertib Pemberhetian Antar Waktu AngDPRD Kabupaten Badung, di- gota Dewan Perwakilan Rakyat mana juga menyebutkan poin- Daerah Kabupaten Badung, atas poin yang sama persis dengan nama Drs. Ketut Suiasa, SH. Perpasal 45 PP No. 16 Tahun 2010. gantian Suiasa juga diperkuat Seperti diketahui, pergantian lagi oleh Surat Keputusan dari Ketut Suiasa selaku pimpinan DPD Partai Golkar Kabupaten dewan dikarenakan mengun- Badung, tertanggal 12 Novemdurkan diri sebagai syarat men- ber 2015, Nomor: 028/DPD II/ jadi calon wakil bupati BaGolkar/XI/2015, perihal PerBa Per dung yang bersetuajuan PAW Pimpipasangan nan DPRD Badung. dengan R-007* Nyoman Giri Prasta (mantan Ketua DPRD Badung). Menindaklanjuti pengunduran diri Suiasa, DPP Partai Golkar mengeluarkan surat keputusan tertanggal 30 Oktober 2015, Nomor: B-126/ Golkar/X/2015, perihal persetuajuan PAW DPRD Badung. Kemudian j u g a b e r dasark a n Ke p u FB/DOK tusan Nyoman Karyana Layouter: Ari


FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

SAMBUNGAN

Distan Berikan Insentif Kepada Kelompok Tani/Subak Berprestasi DARI HALAMAN 1 Menurutnya, selain memastikan penerapan teknologi, peningkatan produksi padi, jagung, dan kedelai juga akan menjadi fokus evaluasi. Dalam kesempatan itu, dirinya berharap mendapat penjelasan mengenai persoalanpersoalan yang dihadapi oleh petani selama menjalankan program UPSUS. “Saya berharap petani dari seluruh kabupaten/kota, temanteman TNI dan jajaran dinas pertanian di Pemprov yang memberikan masukan. Apa saja yang perlu diperbaiki utamanya mulai musim tanam Oktober-Maret dan April-September 2015,” ujarnya. Selanjutnya mengenai target pencapaian luas tanam padi, jagung, dan kedelai juga disoroti. Mengingat kemarau panjang, mengakibatkan kekeringan yang

cukup luas di Bali. Bahkan, dalam rapat kerja di Kementerian Pertanian pada tanggal 9 November lalu, kekeringan menjadi topik khusus. Kekeringan terparah sepanjang tahun ini, dikatakan cukup menjadi hambatan pelaksanaan program UPSUS. Lantaran, target pencapaian luas tanam tidak tercapai secara optimal. “Kekeringan tidak hanya terjadi di Bali tapi nasional. Dalam rapat kerja Kementerian Pertanian tanggal 9 lalu juga dibahas ada indikasi el-nino tahun ini paling berat dari yang pernah ada. Karena itu berdampak pada luas tanam dan segala macam,” imbuhnya. Tak sekadar mengevaluasi, Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali juga memberikan ‘hadiah’ bagi kelompok tani/ subak yang sukses menerapkan pengelolaan tanaman terpadu. Kepala Dinas Pertanian Tana-

man Pangan Provinsi Bali, IB Wisnuardhana menyampaikan, evaluasi penerapan teknologi pertanian tahun ini difokuskan pada tanaman padi, jagung, dan kedelai. Sebab, ketiga komoditi tersebut merupakan produk unggulan penunjang program swasembada pangan. Indikator penilaian evaluasi, tak semata-mata pada jumlah produksi dan teknis penggunaan teknologi, tetapi juga kekompakan dan semangat kelompok tani/subak. Berdasarkan hasil evaluasi, kelompok tani/subak Umadesa, Desa Lokapaksa, Seririt, Kabupaten Buleleng diputuskan sebagai juara I penerapan pengelolaan tanaman padi terpadu tahun 2015. Kepada kelompok tani/subak tersebut, tak hanya diberikan piagam penghargaan tetapi juga insentif sebesar Rp 6 juta. Sedangkan untuk tanaman

jagung dijuarai oleh Subak Pengaringan, Desa Kalianget, Seririt, Buleleng. Kelompok tani tersebut dihadiahi insentif sebesar Rp 6 juta. Terakhir untuk pemenang pengelolaan tanaman terpadu kedelai, pemenangnya adalah kelompok tani/subak Bengkel, Desa Bengkel, Kecamatan Kediri Tabanan. Insentif yang diperoleh kelompok tani/subak ini paling besar yakni, Rp 10 juta. “Perlombaan ini juga bertujuan untuk evaluasi, pelaksanaan pembinaan yang kami lakukan sudah mengena kepada kelompok tani/subak atau belum. Di samping juga untuk memotivasi para petani. Cara ini terbukti berhasil, karena untuk pemenang pengelolaan tanaman terpadu padi jumlah produksinya mencapai 9 ton,” papar Wisnuardhana. W-019

Disnak Usul Program ‘Sensus’ Anjing DARI HALAMAN 1 untuk membawa anjingnya ke dinas. Sedangkan apabila jumlahnya banyak, maka petugas akan mendatangi ke lokasi tersebut. “Penyisiran ini bisa dengan cara warga yang datang langsung ke dinas dengan membawa anjingnya, atau kalau banyak bisa petugas yang datang ke desa,” ujarnya. Selain penyisiran, saat ini Dinas Peternakan juga bekerjasama dengan pemerintah pusat untuk melaksanakan program vaksinasi massal ulangan. Program

ini akan melibatkan tim-tim vaksinasi unggulan dari kabupaten/ kota. Provinsi Bali sudah memilih 20 tim unggulan, kelak tim ini akan diterjunkan ke kabupaten/ kota dengan status ‘merah’. Sebelumnya, tim ini sudah sempatterjundiKabupatenKarangasem dan Buleleng, dan rencananya akan dilanjutkan di Kabupaten Bangli. “Tim vaksinasi yang terbaik dari masing-masing kabupaten dikumpulkan,diBaliada20timyang bagus. Mereka dibantukan di kabupatenyangakandilakukanvaksinasi terpusat. Tahun ini di Karangasem, Buleleng, dan di Bangli akhir bulan

ini,” imbuhnya. Walaupun berbagai upaya telah ditempuh, Sumantra mengakui populasi anjing di Bali memang masih tergolong tinggi, berkisar di angka 400 ribu ekor. Oleh karena itu, sebagai langkah antisipasi penularan virus rabies, ia mengusulkan program pendataan anjing di tahun 2016. Saat ini usulan program tersebut sudah disampaikan ke pemerintah pusat dengan anggaran mencapai Rp 100 juta. “Karena populasi anjing masih tinggi, tahun depan kami usulkan pendataan anjing. Kami akan membentuk tim, untuk

mendatangai semua pemilik anjing dan mendata jumlah anjing peliharaan mereka,” paparnya. Menurutnya, apabila usulan program ini direstui, maka Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan bisa memperoleh data yang valid terkait jumlah anjing di Bali. Tak hanya anjing yang dipelihara dengan baik, tetapi juga anjing-anjing yang dibuang ataupun diliarkan. Rencananya, selain melibatkan jajaran Dinas Peternakan, program ini juga akan menyertakan para mahasiswa dan jajaran kabupaten hingga desa. W-019

kan terimakasih dan salut atas aspirasi yang disampaikan secara terbuka ini. Ini merupakan amanah dan kepercayaan yang harus diperjuangkan, sehingga bisa memenangi pilkada 9 Desember nanti,” katanya. Menurut mantan Ketua Komisi C DPRD Badung ini, selain penyampaian aspirasi secara terbuka, banyak juga krama yang menyampaikan aspirasinya secara tertutup yang disampaikan secara tidak langsung kepada sejumlah tim sukses atau datang langsung ke kediaman kandidat baik di rumah cabup Made Sudiana di Canggu maupun cawabup Nyoman Sutrisno di Cemagi. Kondisi ini, kata Sutrisno, sangat bisa dipahami, karena ada

rasa ewuh pakewuh. Sementara sebuah pilihan adalah soal nurani, tidak bisa didasarkan hanya sekadar kedekatan atau pertemanan. “Karena ada rasa ewuh pakewuh ini, banyak krama yang datang langsung ke rumah bahkan tak mau dipublikasikan,” tegas Sutrisno. Sementara Ketua Tim Pemenangan yang juga mantan Bupati Badung dua periode, IGB Alit Putra, berharap krama tetap menjaga persatuan dalam menghadapi pilkada 9 Desember nanti. Jangan sampai demokrasi mencederai rasa persatuan, sehingga terlalu besar pengorbanan yang harus dilakukan. “Perbedaan dalam sebuah demokrasi adalah hal yang wajar dan harus terjadi,

maka jadikanlah perbedaan itu sebagai edukasi dalam proses berdemokrasi,” tegas Alit Putra. Secara jujur mantan Wagub Bali ini mengakui, banyak krama yang secara tidak terang terangan menyampaikan dukungannya kepada paslon Sudiana-Sutrisno. Ini dilakukan untuk menjaga toleransi dan menghindari saling klaim dukungan yang dilakukan para politisi, sehingga krama memilih menyampaikan dukungan secara diam-diam kepada kandidat. “Karena pilkada nanti sifatnya luber, maka bagi krama yang serius dan tidak pragmatis lebih suka menyampaikan aspirasinya secara diam-diam,” kata wakil ketua DPRD Bali ini. R-014

upacara yadya ini, Giriasa mepunia kuangen dengan sesari kepada 146 sawa yang mengikuti nyekah massal. “Kami sangat mengapresiasi semangat krama untuk melaksanakan dharma agama, kewajiban menyucikan mereka yang telah terlebih dahulu meninggalkan kita. Maka, untuk meringankan beban masyararakat khususnya dalam kegiatan keagamaan, kami merancang kegiatan nyekah massal yang pembiayaannya seluruhnya ditanggung pemerintah,”kata Giri Prasta. Dikatakan, upacara nyekah dan manusa yadnya massal adalah salah satu kekayaan adat dan budaya yang harus dilestarikan. Semangat kebersamaan bisa

dipererat antar sesama krama banjar, dan biaya juga lebih murah jika dibandingkan pelaksanaannya sendiri-sendiri. Program nyekah gratis pun mendapat sambutan antusias warga. Mereka memang mengharapkan ada program yang bisa meringankan beban masyarakat, khususnya dalam melaksanakan upacara keagamaan. “Bila akan ada program nyekah gratis tentu kami sangat mendukung. Program ini akan dapat meringankan beban, terutama bagi warga yang kurang mampu. Mengingat bila melakukan upacara sendiri sendiri tentu biayanya sangat tinggi,”kata I Made Suarya, Kepala Lingkungan Dajan Bingin, Sading. Program pele-

starian adat dan budaya yang dicanangkan paslon Giriasa, menurutnya sangat membantu masyarakat, di tengah tingginga biaya hidup belakangan ini. Sementara itu, Bendesa Adat Sading Ketut Witera mengucapkan terima kasih atas kehadiran Giriasa, yang telah ikut berpartisipasi serta mendoakan pelaksanaan upacara ini berlangsung lancar. Dia juga bersama krama Sading mendoakan, paslon Giriasa agar berhasil mencapai tujuan, memimpin kabupaten Badung. Untuk diketahui upacara manusia yadnya dan pitra yadnya di Desa Adat Sading telah dimulai dilaksanakan sejak 12 Oktober 2015 lalu, dan puncaknya tanggal 12 Nopember 2015. KJS

Ditambahkan Pastika hingga saat ini Sekolah Bali Mandara telah meluluskan 2 angkatan dan siswa lulusannya banyak diterima dengan beasiswa di Perguruan Tinggi ternama tidak hanya di Indonesia tetapi juga di Luar Negeri seperti Amerika Serikat, Inggris, India dan Norwegia. Tidak sekadar mengungkapkan kekagumannya, Trevor juga berjanji akan ikut memberikan fasilitas beasiswa bagi siswa siswi sekolah tersebut untuk belajar di negaranya. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Konsulat Jendral untuk mempersiapkan persyaratan beasiswa tersebut

dan proses perekrutannya. Selain permasalahan pendidikan, energi alternatif baru terbarukan juga menjadi topik hangat yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut. Selandia Baru merupakan salah satu negara yang 85 % energi listriknya bersumber dari energi baru terbarukan yang berasal dari energi listrik dari sinar matahari dan tenaga angin. Menanggapi hal tersebut Pastika menyampaikan bahwasannya saat ini Bali telah dipilih sebagai percontohan energi alternatif dari Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral dan ditargetkan di tahun 2019 Bali

sudah 100% menggunakan energi bersih. “Tahun depan jika Yang Mulia berkesempatan datang berkunjung lagi, atap kantor saya akan berganti solar panel, “ imbuhnya. Pastika berharap jika memungkinkan sebagai negara yang telah hampir 100% menggunakan energi bersih Selandia Baru bisa mengirimkan tenaga ahlinya untuk membantu mewujudkan Bali sebagai Pulau dengan Energi bersih baru terbarukan yang direspon positif oleh Dubes Trevor dan berharap kedepannya akan banyak lagi kerjasama yang bisa terjalin antara kedua wilayah. W-019*

masyarakat sudah dapat memanfaatkan JKBM ketika harus menjalani operasi maupun rawat inap di rumah sakit. Pengalaman menggunakan JKBM dirasakan Putu Astika (61) warga Lingkungan Satria Kelurahan Pendem. Ditemui dirumahnya, belum lama ini, Putu Astika mengaku sudah dapat merasakan manfaat dari JKBM, dua tahun lalu. Kartu JKBM yang dimilikinya itu dipakai ketika harus menjalani operasi patah tulang aki-

bat kecelakaan di Denpasar. “Saya operasi tidak bayar, karena sudah ditanggung JKBM. Karena saya jatuh sendiri dan tak ada lawan yang ditabrak, boleh menggunakan JKBM,” ujar Astika yang juga penggemar dan penjual batu akik di Jembrana. Seluruh biaya operasi patah tulang pada kakinya sebesar Rp 6 juta dan seluruhnya ditanggung JKBM. “JKBM bagus, karena dapat meringankan biaya bagi orang yang tidak mampu,” ujarnya.

Meskipun sudah bagus, namun yang perlu ditingkatkan bentuk pelayanan ketika pasien menggunakan JKBM. Begitu juga obat dengan menggunakan JKBM, juga mesti harus standar dan sejajar dengan obat yang menggunakan kelas umum biasa. Namun kata Astika, Jaminan Kesehatan Bali Mandara, cukup baik dan program yang membantu masyarakat kurang mampu ini, harus tetap dipertahankan, karena terbukti sudah membantu. W-003

Krama Banjar Angkep Canging Deklarasikan Dukungan ke Sudiana - Sutrisno

DARI HALAMAN 1 sung Koalisi Bali Mandara (KBM). Sejumlah tokoh berpengaruh hadir dalam acara deklarasi dukungan itu, seperti Perbekel Gulingan Made Sudarsana, Bendesa Adat Gulingan Nyoman Danu, mangku Pura Gunung Sari Putu, Loka, Kelian Dinas Banjar Angkep Canging Made Sukada dan kelihan pura Gunung Sari Made Pande Yasa. Cawabup Badung nomor urut 2 Nyoman Sutrisno didampingi ketua tim pemenangan IGB Alit Putra, mengaku salut atas keiklasan krama Banjar Angkep Canging yang telah dengan terbuka menyampaikan dukungannya. “Kami sampai-

Warga Dukung Program Nyekah Massal Gratis Giriasa DARI HALAMAN 1 seluruh pembiayaannya ditanggung pemerintah. Program ini pun disambut antusias oleh warga. Program nyekah massal gratis kembali disampaikan Giriasa saat mendampingi Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung dan Penglingsir Puri Sading, menghadiri upacara manusa yadnya dan pitra yadnya secara massal di Desa Adat Sading, Kelurahan Sading, Kamis (12/11). Giriasa disambut Bendesa Adat Sading I Ketut Witera, serta Kelian Adat, Kelian Dinas se-Kelurahan Sading. Sebagai wujud bhakti dan apresiasi kepada krama yang mengikuti

Selandia Baru Janjikan Beasiswa untuk SMA Bali Mandara

DARI HALAMAN 1 Kubutambahan Buleleng dan ia ingin tahu lebih detail mengenai keberadaan sekolah tersebut. Dalam hal ini Pastika menyampaikan bahwasannya Sekolah Bali Mandara merupakan sekolah milik Pemprov Bali yang dikhususkan bagi masyarakat miskin namun memiliki prestasi. Para calon siswa diterima melalui seleksi yang sangat ketat baik seleksi administratif , psikotes dan juga home visit ke rumah calon siswa untuk memastikan kondisi siswa yang benar benar miskin namun memiliki potensi untuk berkembang.

Maksimalkan Pelayanan JKBM DARI HALAMAN 1 pelayanan rumah sakit terhadap pasien JKBM menjadi lebih maksimal. Pelayanannya harus lebih dioptimalkan, sehingga jangan ada kesan dinomor duakan, karena tidak membayar. Begitu pula dengan obat yang diberikan, paling tidak yang sudah standar untuk pengobatan di rumah sakit. Meski masih ada yang belum maksimal dilakukan, namun kebanyakan

11

Pilkada Sunyi, Berpotensi Money Politic DARI HALAMAN 1 diakibatkan karena masyarakat sudah paham semua soal Pilkada. Masyarakat sudah paham semua seluk beluk demokrasi. “Jadi tidak perlu ramai-ramai juga hanya sekadar seremonial belaka. Yang ada adalah bagaimana memilih jagonya masingmasing dan tidak perlu lagi ada pengerahan masa secara berlebihan,” paparnya. Sementara Ketua Bali Corruption Wacth (BCW) Putu Wirata Dwikora menjelaskan, berhasil atau tidaknya sebuah Pilkada sangat tergantung pada penyelenggara dan pengawas Pilkada. Penyelenggara itu adalah KPU mulai dari pusat hingga jajarannya ke bawah dan penga-

was yakni Bawaslu mulai dari pusat hingga jajarannya. “Kalau penyelenggara dan pengawas tidak mampu mengimplementasikan berbagai regulasi Pilkada maka jelas jawabannya seperti yang disampaikan Pak Jokowi, Pilkada yang senyap,” ujarnya. Dalam suatu survei membuktikan bahwa 30 persen kesalahan atau pelanggaran Pilkada justru dilakukan oleh penyelenggara dan pengawas. Ini adalah angka yang sangat tinggi untuk sebuah lembaga penyelenggara dan pengawas. Artinya, para penyelenggara harus benar-benar mengimplementasikan berbagai UU dan peraturan tentang Pilkada secara jujur, murni dan konsekuen. Kalau sampai kesalahan atau pel-

anggaran sekitar 30 persen maka sebenarnya mereka telah gagal dalam penyelenggaran Pilkada. Pandangan berbeda disampaikan oleh Pengamat politik dari Universitas Ngurah Rai Bali Luh Riniti Rahayu. Ia mengatakan, situasi Pilkada yang dinilai datar atau sunyi senyap justu berpotensi terjadinya politik transaksional. “Sekalipun kali ini dikatakan Pilkada senyap namun tidak demikian dengan politik uang. Politik uang di Pilkada sudah menjadi kultur yang sulit dihilangkan. Bahkan sekarang ini sudah terjadi pergeseran modus dalam politik uang sehingga orang tidak bisa membedakan lagi mana biaya politik dan mana politik uang,” jelasnya. M-007

luarkan ijin, apabila swakelola tersebut berjalan. Sesuai aturan swakelola menurutnya hal itu juga tidak akan merugikan Bali, karena perusahaan swasta yang membangun tidak bisa memiliki hak kelola 100%. Dijelaskannya Bali tetap memiliki hak pengelolaan sebesar 51 %. Sedangkan terkait pembangunan pelabuhan Tanah Ampo, Jonan meminta penjelasan terkait pengelolaan bangunan yang sudah ada saat ini yang sudah swakelola dengan swasta, mengingat hal tersebut menurutnya menjadi kendala rencana-rencana pengembangan berikutnya. Menanggapi Hal tersebut, Gubernur Pastika tetap berharap ketiga rencana pembangunan infrastruktur tetap bisa dilaksanakan karena dipastika ketiganya akan signifikan mendongkrak kesejahteraan masyarakat di pulau dewata. Untuk pembangunan sarana transportasi kereta api ia mengaku tetap menerima walau baru sebatas jalur DenpasarSingaraja. Pastika berjanji akan segera mengadakan study route yang akan dibuat sebagai jalur. Sementara terkait Pembangunan bandara baru yang belum bisa disetujui lewat APBN, dijelaskan Pastika ada 2 opsi apabila harus swakelola dengan swasta.

Opsi pertama menurutnya bisa swakelola dalam bentuk konsorsium dengan Bali Mandiri yang berkaitan dengan BUMN, dan diharapkan oleh Pastika pihak Angkasa Pura bisa sebagai leading sektornya. Bali Mandiri menurut Pastika sudah selesai melaksanakan pra studi kelayakan, sehingga siap untuk diajak bekerjasama. Sedangkan untuk opsi kedua, dinyatakan Pastika masih belum siap karena salah satu perusahaan dari Kanada yang mengajukan kerjasama belum selesai mengadakan studi kelayakan. Namun tidak tertutup kemungkinan karena study tersebut masih diberikan waktu sampai akhir bulan Desember. Gubernur Pastika menyampaikan bahwa Pelabuhan Tanah Ampo pengelolaannya dilakukan oleh BUMD Kabupaten, karena pembangunan Pelabuhan tersebut merupakan kerjasama antara Pemprov dengan Kabupaten Karangasem. Untuk bangunan dibiayai oleh Pemprov, sedangkan untuk lahan dan pembangunan jalan merupakan milik Kabupaten. Ia sangat berharap pembangunan tersebut bisa kembali dilanjutkan, sehingga pemerataan pembangunan Bali Timur pun bisa tercapai. W-019

tentu saja pengetahuan tentang pariwisata. Tapi akhirnya bisa jadi finalis itu anugerah,” ucap perempuan yang punya hobi menari ini. Siapa sangka, Dewinta akhirnya mendapatkan gelar sebagai Wakil I Teruni Bali dalam ajang Teruna Teruni Bali tahun 2015. Dirinya mengaku terkejut, karena persaingan untuk menjadi 3 besar dalam TTB sangat ketat dan selama penjurian dalam masa karantina, Dewinta mengaku paling sering mendapatkan kritikan dan masukan dalam hal public speaking. Meski begitu, dirinya tetap optimis dan tidak menyerah untuk terus belajar memperbaiki segala kesalahan agar bisa menampilkan yang terbaik. Sempat merasa down karena mendapatkan banyak catatan dari juri, sang ibu pun terus memberikan dukungan kepada dirinya. Berkat keyakinan dan kemauan untuk memperbaiki

diri, dirinya berhasil menyisihkan 9 finalis Teruni lainnya. “Pas masuk 3 besar jelas saya kaget, padahal finalis Teruni yang lainnya memiliki kemampuan yang luar biasa lebih hebat daripada saya. Tapi memang sudah jalannya seperti itu. Berhasil menjadi Wakil I Teruni Bali menjadikan saya pribadi yang lebih baik lagi,” lanjut perempuan kelahiran 29 April 1996 ini. Sekarang tanggungjawab untuk mengenalkan Bali kepada dunia luar jelas menuntut pikirannya sedikit terbagi antara tanggungjawabnya sebagai Teruni Bali dan seorang Mahasiswi. Dirinya pun berharap agar bisa memberikan kontribusi kepada pariwisata Bali tanpa harus mengorbankan pendidikannya. “Pintar bagi waktu, harus tetap bisa mengutamakan pendidikan tapi tidak lupa juga dengan tanggunjawab sebagai salah satu Teruni Bali,” tuturnya. M-005

unit daerah yang belum memiliki UPTD. Saat ini, Pemkab Karangasem selama kepemimpinan bupati I Wayan Geredeg telah membentuk pelayanan Unit daerah. “Untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, diperlukan lagi pembentukan pelayanan unit daerah yang belum punya UPTD, seperti Disdukcapil, PU, serta pengolahan sampah yang perlu dibuat lagi,” ujar Sukerana. Selain itu, mantan wakil bupati pendamping I Wayan Geredeg ini juga menjelaskan pentingnya pos pelayanan masyarakat. Sehingga masyarakat bisa langsung menyampaikan kritik dan sarannya terhadap jalannya pemerintahan. Saat ini, SOP di masing-masing SKPD belum standar untuk menjamin hak-hak masyarakat dalam pelayanan publik. Diperlukan pula pelatihanpelatihan fungsional untuk mengelola sistem informasi pelayanan publik. “Selama ini ditiap-tiap SKPD hanya ada kotak saran saja, kedepan diperlukan pembentukan pos pelayanan publik di SKPD, jika ada keluhan terhadap pelayanan publik, masyarakat bisa langsung menyampaikannya. Jika SKPD tidak bisa melayani masyarakat sesuai SOP itu, barulah dipanggil,” beber Sukerana.

Sementara ini, Pemkab Karangasem hampir semua pelayanan perijinan diberikan secara gratis. Tetapi ada perijinan yang belum bisa digratiskan karena terbentur aturan terkait retribusi daerah, seperti IMB dan HO yang masih harus bayar. Untuk akses pendidikan, pihaknya juga memaparkan perbaikan infrastruktur penunjang terlebih dahulu. Selain itu, pembentukan satgas -satgas untuk mempercepat jika ada masyarakat yang harus dibawa ke puskesmas terdekat, terutama di wilayah pegunungan yang jauh dari puskesmas. “Jika sudah sehat, mereka bisa bekerja, mereka bisa sekolah,” ujarnya. Sementara itu, ketua Ombudsman perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhatab seusai acara mengatakan, secara umum apa yang disampaikan oleh masing-masing calon masih bicara secara general belum menukik ke hal-hal yang lebih praktis. Meskipun diakuinya, beberapa di antaranya ada yang akan dikerjakan untuk perbaikan dalam hal pelayanan publik. “Semangat mereka yang lebih greget untuk melakukan perombakan, seperti soal birokrasi, termasuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan juga pendidikan, namun secara umum masih bersifat general belum konkrit,” ujarnya. W-016

Menhub Dorong Bangun Jalur Kereta Api di Bali DARI HALAMAN 1 telah memiliki lahan yang akan diperuntukan untuk pengembangan jalur dan sarana-sarana pendukung lainnya. Namun pembangunan jalur yang direncanakan menurutnya baru bisa sebatas jalur Denpasar-Singaraja, dan bertujuan untuk mendukung pemerataan pembangunan antara Bali Utara dan Bali Selatan. Sementara jika untuk keseluruhan pulau Bali diakuinya APBN belum bisa mendukung. Demikian disampaikan Jonan, saat melaksanakan rapat dadakan sebelum bertolak ke Jakarta bersama Gubernur Bali Made Mangku Pastika di ruang transit VIP Terminal Domestik, Bandara Ngurah Rai, Jumat (13/11). Hal lain yang disampaikan Ignasius terkait rencana pembangunan Bandara baru di Bali Utara. Dari kajian ruang udara, Ignasius menyatakan rencana pembangunan bandara tersebut tidak ada masalah. Namun dari segi pembiayaan APBN juga belum bisa mendukung, karena terkendala mahalnya lahan didaerah tersebut dan Bali pun dianggap salah satu Provinsi yang cukup kaya. Untuk mengatasinya, Ia menyarankan swakelola pembangunan penuh oleh swasta. Dan Ia pun berjanji akan menge-

Sempat Dilarang, Raih Wakil I Teruni Bali

DARI HALAMAN 1 disuruh fokus kuliah dulu. Bagi Mama, pendidikan adalah yang utama. Tapi akhirnya saya memberanikan diri untuk mendaftar dan pada saat penyisihan di babak perunggu saya datang paling akhir,” ucap mahasiswi Sekolah Tinggi Pariwisata Bali ini kepada Fajar Bali, Jumat (13/11) di Denpasar. Setelah dinyatakan lolos sebagai salah satu finalis, baru dirinya memberitahukan kepada orangtua. Sempat terkejut, namun pada akhirnya kedua orangtuanya merestui langkah sang putri untuk lanjut mengikuti serangkaian kegiatan di TTB. “Mama pasti kaget banget waktu tahu aku lolos. Tapi akhirnya orangtua mendukung penuh ke-nekatan saya ini. Awal daftar pun tidak ada target untuk lolos, cuma ingin mendapatkan pengalaman, teman baru dan

SUKSES Rancang Pos Pelayanan Publik DARI HALAMAN 1 diberikan waktu selama 20 menit untuk memaparkan visi pelayanan publiknya dihadapan ketua Ombudsman perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhattab. Pasangan I Wayan Sudirta-Ni Made Sumiati diberikan kesempatan pertama untuk memaparkan visinya. Dimana untuk meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat, diperlukan pemekaran wilayah terutama daerah-daerah yang cukup luas. Selain itu, paslon yang diusung PDIP ini ingin menciptakan birokrasi yang bersih untuk menarik investasi ke Karangasem. Lain halnya dengan I Wayan Artha Dipa, mesti tanpa didampingi calon bupatinya, tetap percaya diri memaparkan visi pelayanan publik pasangan MasDipa. Pasangan MasDipa menyoroti tingkat Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Karangasem terendah di Bali. Penjelasan lebih menukik dipaparkan pasangan I Made Sukerana-I Komang Kisid (SUKSES). Pasangan yang diusung Partai Golkar, Gerindra dan PKS, menginginkan peningkatan pelayanan publik kedepan tidak saja berfokus di masing-masing SKPD, namun lebih menyentuh langsung ke wilayah kecamatan dengan pembentukan pelayanan

Layouter: Dejerie


PODIUM BALI

BEBASa Sa BICARA ja!

Bicara Ap

12

FAJA R BALI

SABTU, 14 NOVEMBER 2015 l Tahun XVI

BERHENTILAH MERENDAHKAN DIRIMU

You Are Created To Be Different! Kenalilah Dirimu, Sehingga Orang Lain Akan Menghargai Kelebihanmu

P

odium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS) hanya ada satu di Indonesia, yakni di Pulau Bali. Di Negara lain, Podium ini juga berdiri bebas di London, Inggris. Berdirinya PB3AS ini sebagai wujud kepedulian Gubernur Bali Made Mangku Pastika, yang disuguhkan kepada masyarakat Bali agar memiliki jiwa penolong dan empati yang begitu tinggi terhadap lingkungannya. Berbagai respon positif datang dari masyarakat mendukung berdirinya PB3AS, termasuk dari SKPD Provinsi Bali, kalangan LSM, pemerhati lingkungan, hingga anggota Dewan.

FB/DEJE

PEKERJA BUTUH PERHATIAN-I Dewa Made Rai Budi Darsana dari Serikat Buruh Mandiri menyampaikan bahwa pekerja-pekerja yang bekerja khusus dibagian perhotelan di bagian kamar. Mereka sering bersentuhan dengan obat-obatan yang keras dengan beban berat yang sangat keras. Misalnya, mereka setiap hari harus mengangkat tempat tidur yang sangat berat. Kalau dalam periode mereka bekerja sampai 20 atau 25 tahun akan terjadi perubahan fisik kepada mereka. Dalam hitungan Darsana, bila satu hari para pekerja bisa bekerja membersihkan kamar rata-rata 20 kamar, bagaimana dengan hitungan satu minggu atau satu bulan atau satu tahun. Kalau pekerja rata-rata bekerja 20 sampai 30 tahun kurang lebih 168.000 kamar yang harus dibersihkan. “Pada kesempatan yang baik kami ingin mengampanyekan kepada masyarakat Bali khususnya kepada pengusaha dan pemerintah untuk bersama-sama bersinergi mewujudkan yang namanya keselamatan, kesehatan, dan keamanan bagi para pekerja. Sampai saat ini mereka-mereka yang bekerja di kamar sering luput dari perhatian,” pintanya. PEMIMPIN HARUS PUNYA UANG-Wayan Suata di PB3S mengimbau agar masyarakat memilih pemimpin yang mempunyai finansial yang kuat. Kalau pemimpin yang maju dalam Pilkada serentak tidak mempunyai uang, mau dibawa kemana pajak-pajak yang dibayar oleh masyarakat. Menurutnya, pemimpin belum bisa mensejahterahkan rakyat sebelum mensejahterakan dirinya sendiri. “Untuk di Pilkada di Kabupaten Badung, marilah kita memilih pemimpin yang beruang. Untuk di Badung kita pilih pemimpin yang memiliki “FIS”, yakni Finansial, Intelektual dan Spiritual. Pemimpin yang telah memiliki banyak uang tidak mungkin korupsi,” jelasnya. FB/DEJE

Semroli

BINCANG DENGAN WARGA-Gubernur Bali Made Mangku Pastika berbincang dengan salah satu warga pengunjung PB3AS Minggu (8/11) lalu. Entah apa yang dibicarakan, yang jelas keduanya terlihat serius.

FB/DEJE

Wayan Suata

FB/DEJE

WAJIB SWEEPING-Aktivis Gasos Bali, Lanang Sudira mengatakan, menjelang Natal tahun 2015 dan Tahun Baru 2016 tentunya banyak wisatawan domestik dan asing yang datang berlibur ke Bali yang menggunakan agen travel luar Bali. Hal ini menyebabkan banyaknya mobil-mobil travel agent yang berplat luar Bali yang beroperasi di Bali. Untuk itu, dirinya menghimbau kepada instansi terkait agar mengambil tindakan tegas. "Instansi terkait mohon tindakan tegas bagi agen travel luar Bali yang banyak beroperasi di Bali jelang Natal dan Tahun Baru. Tindakan tegas untuk mengetahui apakah agen travel tersebut mengantongi izin atau tidak melakukan tour wisata di Bali. Saya berharap agar instansi terkait melakukan sweeping," jelasnya.

MOBIL DIGEMBOK DISHUB-Kasino salah satu warga menyampaikan aspirasi dalam PB3S terkait adanya ketidakadilan yang menimpanya. Menurutnya, sudah selama 10 tahun ia memarkirkan mobil keluaran tahun 1989 di jalan Kecubung sebelah kanan. Disana tidak tertera rambu-rambu dilarang parkir, kebetulan pada hari Senin tanggal 2 November lalu, mobilnya digembok oleh dinas perhubungan. Setelah itu pada 4 November tepatnya hari Kamis, mobilnya diangkut oleh Dishub. Ia merasa aneh karena hanya mobilnya yang diangkut, sedankan yang banyak mobil-mobil mewah yang juga diparkir di wilayah tersebut. “Diwilayah tersebut tidak dipasang larangan parkir dan mobil yang diparkir disitu ada publuhan serta banyak sekali mobil mewah. Kenapa mobil saya yang keluaran tahun 89 kok diangkut. Kalau mau diangkut kenapa tidak angkut semuanya. Jangan ada tebang-tebang pilih begitu. Apakah saya harus lapor polisi?,heranya.

Kasino

FB/DEJE

BAGIKAN GITAR-Pak Ogah Taman Pancing kembali membagikan door prize kepada masyarakat yang menghadiri PB3S. Kali ini ia kembali membagikan gitar kepada masyarakat. Menurutnya pengakuannya, ia sudah membagikan sekitar 150 alat musik kepada masyarakat secara gratis.

Putu Widiana

FB/DEJE

SOROTI SUBAK-Putu Widiana menyoroti mengenai subak yang saat ini telah banyak berubah menjadi gedung-gedung. Menurutnya, subak yang merupakan warisan dari nenek moyang harus dijaga dan dilestarikan sebagai ciri dari Bali. Namun, saat ini terjadi perubahan pola pikir baik dari generasi muda maupun tua yang mulai skeptis terhadap warisan tersebut. Selain itu, ia juga mengkritisi mengenai keberadaan banjar yang saat ini dijadikan sebagai tempat untuk minum-minuman keras. “Contoh yang paling miris misalnya ada perayaan upacara atau sebagainya, kenapa di banjar dipakai sebagai minum-minum, itu sudah salah kaprah. Banjar digunakan sebagai tempat untuk berkomunikasi dan berkumpul warga banjar, tetapi dipakai sebagai tempat untuk minum-minuman keras. Ini sudah jelas menyalahi aturan adat,” tegasnya.

FB/DEJE

Putu Armaya

FB/DEJE

FB/DEJE

WASPADA INVESTASI BODONGKetua YLKI Bali Putu Armaya mengatakan bahwa banyak masyarakat Bali yang tidak memahami mengenai UU No.8 Tahun 1999. Hal ini yang membuat masyarakat Bali belum menjadi konsumen cerdas. Untuk itu, ia mengimbau berulangkali agar menjadi konsumen cerdas. Ia memberi contoh, banyak produk yang ditawarkan melalui media elektronik dan media cetak yang mengajak investasi dengan keuntungan yang cepat. Investasi yang menawarkan keuntungan yang cepat, jangan mudah mempercayai karena itu tidak masuk akal. "Banyak masyarakat yang sudah menjadi korban. Untuk itu masyarakat harus menjadi konsumen yang cerdas," imbuhnya.

KATA MEREKA Tentang PB3AS Dukungan terhadap PB3AS terus bergulir di masyarakat. Ratusan masyarakat yang usai berolahraga tampak mengamati para pembicara dari jarak jauh. Salah satunya warga Denpasar yang enggan disebut namanya itu. Menurutnya, PB3AS sebuah panggung yang sangat bagus untuk menyerap seluruh aspirasi masyarakat. Dia berharap agar podium ini lebih semarak lagi dengan kehadiran para SKPD dan pelawak pelawak. “Kalau ada pelawak kan bagus, bisa fresh otak denger coletahnya. saya mendukung podium ini,” ujarnya.

Pasangan muda-mudi yang masih duduk di bangku salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) ini mengapreasi dengan adanya acara PB3AS. Menurutnya podium ini bisa untuk menyampaikan kritik dan saran masyarakat kepada pemerintah. Ia juga berharap, kalau bisa waktu pelaksanaannya bukan hanya 1 minggu sekali namun bisa ditambah menjadi 2 Minggu Sekali.

FB/DEJE

Lanang Sudira

HIDUP PENUH BERARTIManusia hidup pasti akan meninggalkan atau ditinggalkan, namun sebelumnya kita harus menjadi sesuatu yang memiliki arti bagi orang lain, kata Semroli, komedian asal Buleleng ini. Hidup tidak akan berarti jika kita hanya bersantai dan mengeluhkan keadaan, diperlukan manajemen diri untuk mampu mengembangkan diri hingga kata berarti itu didapat. “Saat kita menjadi sesuatu yang berarti, jangan pernah melupakan Sang Pencipta dan selalulah bersyukur dalam kehidupan yang kalian jalani,” pesannya.

FB/DEJE

Layouter: Dejerie


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.