FAJAR BALI EDISI 19 APRIL 2016

Page 1

FAJAR BALI

Ingin Berlangganan Ingin Berlangganan

Harian Umum

LI

FAJA R BALI

FAJA R BA SABTU,

2016 2 APRIL

Selamat

l Tahun

Hub : Tim

Sirkulasi

0361 - 411283/ 761 123438 087

Harian Umum

XVI

Pagi

r Pak Gubernu

JKBM Jangan an Dihentik pereko-

LESUNYA sannomian Indonesia pada gat berpengaruh tingkat kesejahteraan Begitu masyarakatnya. bisnis cajuga dengan langsung ortering secara imbasnya,ototerkena deran berkurang bagi penghasilan juga FB/DONY matis catering karyawan Hal itu diJuliati berkurang. catering karyawan Juliati (31) yang alami oleh Jawa Timur Jidekoh Tabanan. Banyuwangi,Wanasari Blodan, Warga asal warga Banjar Tabanan ini sankini sebagai Kecamatan berkurang Desa Wanasari, penghasilannya Meski degat merasakan perekonomian. karena beban karena lesunya masih bersyukurterutama ketika mikian, ia berobat ke sedikit berkurang hidupnya pada masalah biaya dihadapkan adanya Jarumah sakit. terbantu karena (JKBM). “ Ia merasa Bali Mandara adanya JKBM,” minan Kesehatan terbantu dengan KE HAL. 11 Kami sangat

FB/IST

Said didampingi i ESDM Sudirman Jumat (1/4). PERESMIAN-Menter Bangli, Kintamani, nelokan,

DOMPET Dana Punia

Bali : (Izin Gubernur P/2014)

460/08928/III/BPMBali yang sebagian masyarakat bantuan, atas izin BPMP/2014, UNTUK membantu dan memerlukan Bali 460/08928/III/ masih miskin Umum Fajar Bali Nomor: Gubernur 27 Maret 2014, HarianProvinsi Bali, BK3S Daerah Tertanggal: dengan Pemerintah membuka bekerjasama dan PT. Bank Pembangunan 2 April 2014 Bali untuk Provinsi mulai tanggal yang terbuka(natural) Bali terhitung Punia Fajar Bali, uang/barang Dana ini, dengan Dompet Anda berupa melalui dompet Indra Jaya umum. Bantuan kami terima Umum Fajar Bali Jl. atau lainnya, dapat Harian (0361) 411283 ke Kantor langsung Kaja Denpasar Telpon 050.02.02.02377-7 No.8 Ubung BPD, Nomor rekening:BALI UTAMA PRESS. melalui Bank ARTHA MEDIA FAJARmuat di Surat Kabar PT. akan secara atas nama anda kami kami salurkan Semua bantuan saatnya nanti, yang memerlukan. dan pada Bali barang Fajar Bali, masyarakat uang maupun secara baik berupa terbuka kepada bantuan, tangan pertanggungjawabkan Penyaluran mohon uluran akan kami (natural), bulan sekali. Kami anggota masyarakat 3 bersama, rutin tiap dapat membantu tangan kita Anda, untukmemerlukan uluran apa yang kita miliki. dari sebagian yang masih dengan menyisihkan Penerbit 427,142,500 Terima kasih.

Geopark

Museum

Geopark

Batur di

Geowisata di

Bali Cokorda

Ngurah Pemayun

suatu kenis-

Museum

Geopark

Batur, Pe-

Batur

kawasan

Batur yang Geopark melengMuseum hari ini, akan Destisebagai diresmikan

FAJA R BALI

Batur Menjadi indah kapi Kawasanyang mengedepankan pendukung. yang alamnya n acara yang sekamengembang- nasi Wisata, cayaan, Bali lingkungan, Batur obyek Batur DiresmikaPemayun, saat menghadiri Geopark sebagai alam dan bergunung-gunung ini.

bentuk Peresmian Museum Geopark Ba- kan Geowisata Bali sangat ber- ligus diharapkan KeBangli, Menurutnya memiliki Gunung wisata pendidikan. Batur sebagai mem- di kawasan Museum hanya itu, Kintamani, yang Geopark daerah, Tak hanya sebagai bagian bangga, karena kalderanya tur, Penelokan, Museum kemajuan Museum Kaldera Babaik Pemprov Jumat (1/4). Gubernur PastiPusat bagi Batur dengandan sudah dikuku- beradaan Keberadaan Geopark Pemerintah Pemerintah daerah salah satu sangat indah, oleh Gubermenata Lebih jauh dunia ONESCO integral dari dukungan peman- hkan oleh badan Kaldera Batur” tur, juga diharapkan mendukung bagi lebih serius alam ka mengemukakan akan motivasi Bangli untuk kawasan wisata berikan tahun 2012. nur Pastikakawasan wisata KinBatur adalah sebagai “Geopark upaya mengoptimalkan Pemkab Oktober sebagai ini dapat faatan alam kawasan keberadaan menyeluruh. wisata berbasis pada bulan merupakan Geopark Bali maupun museum 11 sebagai ba- tamani secara Geowisata. Kaldera Batur wisata Kintamani, nantinya KE HAL. dan kesejahter- mengembangkan erat alam, atau di Indonesia, Network kawasan Sehingga pertama Geowisata kemajuan Geopark umum. bentang di Dunia. nyata bagi pelestarian gian dari World terbaik Bali secara Pengembangan manfaat dengan peningkamasyarakat memberikan yang kaitannya dan upaya fasilitas (WGN). Bangli dan sambutannya Dae- lingkungan tambah dengan aan masyarakat tika dalam tan nilai Sekretaris

Museum

Bali GuBANGLI-Fajar disampaikan PasDemikianMade Mangku bernur Bali

366,478,506 60,663,994

Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Saldo Total Sisa

Sekda Provinsi

Kembangkan

saat Peresmian

Rona

Lita Adnyani

Cita-cita Jadi Jaksa

manis GA D I S 27 Mei kelahiran terke1996 ini san pendiam, balik namun di itu ia sifatnya pemenyimpanbegitu sona. Lita,disapa ia akrab tercatat saat ini maha sebagai V siswa semester Hukum Fakultas MahenUniversitas Denpasar. dradatta 2015 Pada tahun lalu ia mengikuti ajang pemilihan KamPutra-Putri dan Bali, pus Ajeg menjadi terpilih Puteri Kampus “Saya Ajeg Bali. mengisenang bisatersebut kuti ajang hal karena banyak saya dabaru yang Saya merapatkan. sakan kebersamaan yang antar anggota 11 KE HAL.

oleh dibacakan Bali, Cokorda Ngurah rah Provinsi

g Gerakan Dewan Dukuna FBN Bali Anti-Narkob

Hub : Tim Sirkulasi

Golkar DPD I Partai Sekretaris ini berharap agar terBali provinsi lebih berkonsentrasi FBN Bali penanggulangan bahaya hadap program mengantisipasi narkoba, serta gerbrakan peningFB/IST melalui HIV/AIDS kerakyatan katan ekonomi pada gerakan entrepreneur. narkoba agar turun. “Pengguna mencoba-coba, umum diharapkan Penhanya awalnya menjadi pelaku. perlu Tarif angkutan kemudian lain yang kasus yakni yakit masyarakat sepperhatian mendapat yang faktanya juga itu HIV/AIDS, gunung es. Untuk erti puncakmemberikan dukungan ini kaDPRD Baliprogram seperti nyata melalui keputusan masalah terhadap waktu karena harus digelar dalam rena ini sebetulnya KE HAL. 11 rapat yang Bali FB/DOK Darat bahwa peDENPASAR-Fajar Angkutan pe- dekat. menjelaskan umum Dia Organisasi Sugawa Korry Bali mengkaji umum nyesuaian tarif angkutan angkutan (Organda)tarif angkutan pada tarif tarif nyesuaian kebijakan pemerin- itu berlaku“Sedangkan kalau `stakeharga bahan ekonomi. menyusul itu keputusan tah menurunkan jenis premium nonekonomi, harga ucapnya. masingbakar minyak penurunan bahwa bersubsidi per liter. holder`,” Menyusul dan solar Rp500 angkumenambahkan juga kapasitas masing sebesar tarif BBM, Eddy padahal Perhubungan Bali Ketut Kementerian hingga 2011, bertambah kurang “Akan ada penyesuaian tarif angkutan Ketua Organda penjara hanya di Denpasar, akan menurunkan persen. tan,” kata di Jadua persen. menurut Sistem Eddy Dharma Putra demikian, umum sekitar tiga KE HAL. 11 dari lama. 2015, DirekbesaICJR Su(1/4). Meski “Pada Juli Dalam keterangannya Bali Eksekutif ada Jumat belum mengetahui itu Justice Re- karta, Direktur Eddyono menga- Database Pemasyarakatan JAKARTA-Fajar tarif angkutan di pihaknya Criminal pihaknya, torat Jenderal Pemasyarakatan Institute menilai lembaga priyadi Widodo yang tersebar 11 ran penyesuaian dua pengamatan dan rumah KE HAL. form (ICJR) 178.063 penghuni takan dari bertambah sudah men- penghuni penjara71.500 menjadi pemasyarakatan dari tahanan Indonesia tahun 2004 yang mengkhakali lipat orang pada galami situasi 144.000 karena overkapakuat. watirkan sedikitnya yang tidak telah berlangsung menyebutkan sitas yang ditekankan Dia di menje- ada 13 aspek yang ucapnya. antinarkoba lebih lanjut edukasi masyarakat Suastawa selama tiga bulan 29 dalam ekonomi, spiritual, menangkap antaranya laskan bahwa kesejahteraan, pihaknya terakhir, 25 orang di antaranya di marjinal, bahwa tersangka, di daerah perdesaandan hingga pendidikan. hasil survei Dia mengungkapkan ditangkap Buleleng, Badung Bali berdasarkan UniversiNasional Kabupaten DENPASAR-Fajar bersama sekitar ini catatan dilakukan itu saat Badan Narkotika Bali menginyang Gianyar. tahun 2015, atau (BNNP) “Semua tersangka proses hukum. tas Indonesia warga di Bali Provinsi sosialisasi pencegahan rehadaerah persen yang terjerat tengah menjalani tensifkan yang menjalaniadalah 2,01 61.353 orang yang menyasar jumlah sekitar Tidak ada narkoba dengan menggandeng Ia menilai karena mereka narkoba. terus bertambah bilitasi ucapnya. perdesaan ggen- kasus masih ditanga l i, B ri pengedar,” sosialisasi telah saja tersebut tokoh masyarakat. pelaku yangtahun ke B NNP B Gede Meskipun namun masih Ke p a l a dari karena jumlah (Pol) Putu Jumat kasus narkoba, kap juga bertambah car dilakukan adir Jenderal di Denpasar, upaya hal tersebut tahun. AN bahwa banyak ditemukan Suastawa menyatakan hidup r.bali mengingat Suastawa (1/4), menyatakan kesejahteraan FB/IST dilakukan menyangkut join facebook.com/faja tersebut sudah mulai marak cukup Dejerie Layouter: narkoba di daerah yang meSuastawa ditemukanperkotaan. “Kami Putu Gede Jenderal (Pol) jauh dari paket per kabupaten Brigadir miliki 10 desa pakraman 2016,” dengan menyasar sampai Mei yang digelar

Bali I NyDENPASAR-FajarDPRD Bali Wakil Ketua Korry menerima DPW Forum oman Sugawa pengurus provinsi Bali, audiensi (FBN) Jumat (1/4) Bela Negara DPRD Bali, tersedi gedung Pada kesempatan kemarin. Korry memberikan isu but, Sugawakhusus terhadapyang perhatian narkoba FBN pemberantasan unggulan program menjadi Bali. permasalahan ibarat guMenurutnya, di Bali ini tampak narkoba permukaannya besar nung es, di bawahnya kecil namun menyasar hingga tapi tidak sekali, bahkan ke kampung-kampung kelihatan.

Organda Kaji n Tarif Angkuta Penyesuaian

0361 - 411283/

Dinilai Indonesia Lapas di hawatirkan Mengk

BNNP Bali

FB/IST

Intensifkan

Narko Pencegahan

ba

087 761 123438

026/VI/W-020

ONLINE:

www.fajarbali.com

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Gubernur Bantu Keluarga Miskin di Selat

Selamat Pagi

Pak Gubernur Lumpuh, Mohon Bantuan Pengobatan MASA remaja Ni Putu Diah Novianti (19) tak seperti anak normal lain. Hal itu akibat sakit kelumpuhan otak yang dideritanya sejak berumur 5 bulan. Gadis asal Banjar Abasan, Desa Singapadu Tengah, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar ini hanya bisa menunggu FB/ARTAYASA keajaiban Tuhan. Ni Putu Diah Novianti Apalagi orang tuanya yakni Ni Nyoman Tikningsih dan I Ketut Suarta tak bisa berbuat banyak. Ketidakberuntungan Novianti kian bertambah ketika pihak pemerintah tak pernah menyentuh keluarganya untuk

AMLAPURA-Fajar Bali Komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dalam mengentaskan kemiskinan di pulau dewata terus dibuktikan. Selain melalui sejumlah program unggulan Bali Mandara yang telah digelotorkan selama ini, Pemprov juga turun langsung menyambangi beberapa keluarga tidak mampu. Seperti informasi yang diperoleh dari media massa dan media sosial, yang ditanggapi serius oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang secara khusus mengutus Tim Biro Humas Setda Provinsi Bali untuk turun langsung ke kediaman dua bersaudara kakak beradik Wayan Sisu (70) dan Nengah Resta (66) di Banjar

KE HAL. 11

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/ III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 16 April 2016 Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo

100,000 427,142,500 427,242,500 366,478,506 60,763,994

FB/IST

BANTUAN-Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui Biro Humas Provinsi saat memberikan bantuan pada warga miskin di Selat, Kabupaten Karangasem.

Dewan Desak Cairkan Hibah Soal Pencairan, Eksekutif Tunggu TP4D

Beda pendapat itu wajar. Jangan grasa-grusu cairkan hibah, tahu-tahunya malah bermasalah. Cek kali cek juga penting. Sudah banyak catatan hibah bansos bermasalah. Salah siapa?

Eksekutif dan legislatif belum ‘satu nada’ soal pencairan hibah. Pihak Pemprov Bali menilai jika pencairan hibah tetap menunggu TP4D, sementara dewan ngotot menyatakan hibah harus dicairkan tanpa menunggu TP4D. Bahkan dewan mendesak agar Gubernur Bali mengeluarkan Pergub. DENPASAR-Fajar Bali Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 14 Tahun 2016 tentang pedoman pemberian dana hibah dan bantuan sosial yang bersumber

dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) --telah ditetapkan bahwa penerima hibah tak harus berbadan hukum. Namun, hal ini masih menjadi perdebatan antara pihak Eksekutif dan Legislatif KE HAL. 11

FB/IST

Tama Tenaya

KUN­JU­NG­ AN-Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menerima kunjungan rombongan Senator dan Asosiasi Pertemanan Prancis . dan Indonesia.

Foto kiri: Keluarga miskin Made Kawit, warga

Dusun Sari Mekar, Desa Ringdikit, Seririt, Buleleng di depan rumahnya sebelum dibedah. Foto kanan: Rumah Made Kawit setelah dibedah

KUTA UTARA-Fajar Bali Artis Tamara Bleszynski tentunya tidak bakal puas atas keterangan terlapor Wayan Putra Wijaya alias Wayan Sobrat (40) yang melakukan penganiayaan terhadap dirinya. Pebisnis properti ini membantah semua dalil artis cantik itu saat menjalani pemeriksaan di Polsek Kuta Utara, pada Senin (18/4) kemarin. Terlapor mengatakan ke penyidik bahwa dia tidak ada menjambak rambut artis Tamara, tapi rekannya yang dibonceng, Andrian T. King. Terlapor Wayan Sobrat datang ke Polsek Kuta Utara sekitar pukul 13.00 Wita dan pemeriksaan selesai hingga pukul 15.00 Wita. Dengan mengenakan kemeja bermotif batik warna coklat

KE HAL. 11

026/VI/W-020

ONLINE: www.fajarbali.com

Bli Fajar

FB/IST

Cok Pemayun

Sukrawan Terancam Sanksi Tegas

Wagub Kenalkan Bali Mandara ke Senator Prancis

BEDAH RUMAH DANA PUNIA PEMBACA FAJAR BALI

Usai Diperiksa, Penganiaya Artis Tamara Bungkam

KE HAL. 11

(independen). DENPASAR-Fajar Bali Sebagai Mantan Ketua DPC b e n t u k ke s PDI Perjuangan Buleleng sekaligus mantan eriusannya, PILKADA calon Wakil GuberSukrawan yang BULELENG nur Bali pada Pilgub berduet den2013 lalu Dewa Nygan kader Paroman Sukrawan telah tai Demokrat menyatakan akan maju dalam Buleleng Dharma Wijaya itu Pilkada Buleleng 2017 men- telah resmi mendeklarasikan datang menantang calon pe- diri pada hari Sabtu (16/4) tahana. Namun, Sukrawan yang lalu. Mengatasnamakan yang notabene Bendahara Paket Surya (Sukrawan-DharDPD I PDI Perjuangan Bali ma Wijaya), pendeklarasian itu maju tak melalui partai dilakukan kediaman Nyoman melainkan jalur perseorangan KE HAL. 11

2017

FB/IST

DENPASAR-Fajar Bali Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menerima kunjungan rombongan Senator dan Asosiasi Pertemanan Prancis dan Indonesia terkait pertukaran informasi keunggulan program pembangunan Bali dan Prancis, diruang kerja Wagub Sudikerta, Kantor Gubernur Bali, Renon-Denpasar, pada Senin (18/4). Pada kesempatan tersebut Kepala rombongan sekaligus Kepala

Senator dan Kepala Asosiasi Pertemanan Prancis-Indonesia, Jacques Gauter, mengungkapkan bahwa pihaknya sangat terkesan akan kemajuan pembangunan Bali khususnya di bidang pariwisata. Ia melihat di samping banyaknya isu internasional tentang keamanan yang berkembang pasca terjadinya bom bali beberapa tahun silam, Pemerintah Provinsi Bali dapat dengan cepat mengembalikan citra

Bali dimata dunia internasional. Dan ini membuatnya ingin mengetahui mengenai upaya yang dilakukan pemerintah dalam menjaga eksistensi pariwisata. Menanggapi hal tersebut, Wagub Sudikerta mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Bali telah memiliki sejumlah program unggulan yang tercakup dalam Visi Bali Mandara. Program Bali Mandara memi-

KE HAL. 11

BPBD Bali, Siapkan Hotel untuk Evakuasi Korban Tsunami Masyarakat dan Jurnalis Wajib Kuasai Dasar-dasar Penanggulangan Bencana

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus mematangkan kesiapan masyarakat untuk mengantisipasi atau menghadapi bencana. Senin (18/4) kemarin, giliran jajaran BPBD Provinsi Bali, dan insan media di Bali yang disasar. Mengingat, Bali tak terlepas dari ancaman bencana. Mulai dari gempa, tanah longsor, hingga tsunami. Bahkan hotel-hotel pun telah disiapkan sebagai lokasi evakuasi masyarakat ketika terjadi bencana.

FB/IST

Forum Komunikasi Wartawan Peningkatan Kapasitas Wartawan dan Penanggulangan Bencana.

DENPASAR-Fajar Bali Kegiatan peningkatan kapasitas wartawan dalam penanggulangan bencana yang digelar oleh BNPB dilangsungkan di Hotel Inna Sindhu Beach sejak Senin (18/4) hingga Rabu (20/4) besok. Selama kegiatan dengan motto “Save More Lives” ini, Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan seluruh lapisan masyarakat tak terkecuali wartawan, harus mengenal prinsip-prinsip penanganan pra hingga pasca bencana. Minimal, bisa menyelamatkan diri, memberikan pertolongan pertama, Layouter: Dejerie

mendirikan dapur, tenda, hingga membaca peta. Hal yang tak kalah penting, wartawan sebagai peliput saat terjadi bencana, juga wajib mengutamakan keselamatannya. “Tidak kalah penting, ketika meliput bencana insan media selamat. Jangan sampai karena tidak punya bekal dan terjadi kecelakaan,” ujarnya. Dirinya pun berharap, peliputan media tak hanya dilakukan ketika bencana sudah terjadi. Namun, akan lebih bermanfaat, apabila hal-hal yang berkaitan dengan mitigasi bencana juga KE HAL. 11

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2

FAJA R BALI

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Geger Penemuan Orok di Klinik Penta Medica

Mencegangkan ! Toilet UGD Khusus Untuk Pasien Observasi Klinik Penta Medica yang terletak di Jalan Marlboro Barat, Denpasar kini menjadi sorotan tajam, menyusul ditemukannya mayat orok premature di dalam toilet Unit Gawat Darurat (UGD). Bahkan, jajaran unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Denpasar Senin (18/4) kemarin, telah melakukan olah TKP. Hasilnya pun cukup mencegangkan..!!

DENPASAR-Fajar Bali Kasus penemuan orok di UGD Klinik merupakan kasus terbaru yang ditangani petugas unit PPA Polresta Denpasar. Pasalnya, kasus penemuan orok ini berada di dalam UGD itu sendiri, beda yang diselidiki petugas saat kasus penemuan orok di semak-semak di Jalan Sentanu III Gang I Banjar Ben Biuh Denpasar Utara dengan tersangkanya, Ni Kadek Yosi Wiryani. Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan mengatakan penyelidikan kasus penemuan orok ini semakin mengerucut. Setelah pihaknya melakukan olah TKP di Klinik Penta Medica di Jalan Marlboro Barat Denpasar. Dari fakta olah TKP sementara, orok yang ditemukan di toilet UGD itu memang dikhususkan untuk pasien observasi. “Tadi kami olah TKP. Hasil sementara ya

FB/HS

OLAH TKP-Petugas unit PPA Polresta Denpasar olah TKP di toilet UGD Klinik Penta Medica, kemarin.

itu, toilet memang dikhususkan untuk observasi di UGD Klinik,” terangnya, Senin (18/4) kemarin. Jadi, kata Kompol Reinhard, kalau bukan untuk pasien observasi tidak akan mungkin orang lain masuk ke toilet. “Penyelidikan kami semakin mengerucut. Kecurigaan kami ada yang bantu kelahiran orok premature ini,” duga mantan Kapolsek Kuta Utara ini. Kasus yang tengah diselidiki ini, kata Kompol Reinhard, berbeda yang ditangani di Jalan Sentanu, Denpasar, beberapa

waktu lalu. Dimana, tersangkanya Kadek Yosi sendirian melahirkan di rumah tanpa bantuan orang lain. “Kami menduga, mungkin ibu kandungnya ini melahirkan disini karena merasa ada pihak yang bertanggung-jawab,” tegasnya. Berapa saksi yang diperiksa? Menjawab itu, perwira asal Sumatera Utara ini menegaskan bahwa sudah ada beberapa dokter klinik yang diperiksa, termasuk pemeriksaan buku registrasi dan juga petugas Cleaning Servis (CS), Aprilis Saptian Maga, si penemu

Personil Polres Badung Tes Urine

MANGUPURA-Fajar Bali Tingginya angka penguna narkoba di kalangan kepolisian, jajaran Polres Badung mengambil sikap. Menggandeng Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK), ratusan personil kepolisian menjalani tes urine, pada Senin (18/4) kemarin. Kegiatan tes urine ini menurut Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung dilakukan secara mendadak, setelah upacara bertema Kesadaran Nasional yang digelar di halaman Mapolres Badung. “Kebetulan semua jajaran, mulai dari personil Polsek dan personil Polres berkumpul mengikuti upacara,” ujarnya tegas Senin (18/4) kemarin. Seluruh perwira Polres Badung ikut menjalani tes urine tanpa terkecuali.

Namun saat ditanya apakah ada anggota yang teridentifikasi positif ? AKBP Tony mengatakan masih menunggu uji lab dari pihak BNNK Badung. “Masih menunggu uji lab, terangnya. Sebagai pimpinan Polres Badung, AKBP Tony tidak menginginkan anggotanya terlibat narkoba. Dan apabila dari uji lab, ada bukti anggotanya terlibat, akan diproses dan ditindak tegas. “Kalau ada anggota terlibat akan dikenakan sanksi tegas,” ungkapnya. Keterangan terpisah, Kepala BNNK Badung Ni Ketut Masmini mengungkapkan, sampel urine yang telah dikumpulkan akan dibawa ke lab. Beberapa hari kedepan baru bisa diketahui apakah ada anggota yang positif narkoba. “Kami masih menunggu hasil lab,” ujarnya. R-005

orok di toilet. “Saksi CS sudah kami periksa dan ada beberapa dokter. Kami masih mendata berapa jumlah dokter yang bertugas disini. Buku registrasi sudah kami periksa dan masih didalami,” ungkap Kompol Reinhard. Didesak, apakah klinik Penta Medica digunakan sebagai temat aborsi? Kompol Reinhard belum berani menyimpulkannya karena masih dalam penyelidikan. “Belom ada indikasi mengarah kesana. Mengingat yang kasus terakhir bisa mengeluarkan sendiri, tapi

kalau terjadi di rumah sakit. Bisa jadilah..ada dokter yang membantu persalinan,” ungkapnya. Seperti diberitakan, orok berjenis kelamin laki laki ditemukan seorang CS di toilet UGD Penta Medica di jalan Malboro Denpasar, pada Minggu (17/4) sekitar pukul 09.30 WIta. Saat membersihkan toilet, CS tersebut kaget melihat ada plastik kresek di dalam tong sampah, tertimbun alat alat medis. Ketika dibuka, saksi asal NTT ini kaget melihat orok bayi premature tewas. R-005

FB/HS

TES NARKOBA-Jajaran Polres Badung menggelar tes urine dadakan dipandu oleh BNNK Badung.

Kasus Gitaris Geisha Roby Satria

Kapolres: Empat Tersangka Bukan Dilepas, Tapi Ditangguhkan MANGUPURA-Fajar Bali Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung sedikit terusik dengan “membomingnya” kasus gitaris Geisha Roby Satria yang menyeret 4 tersangka lainnya. Dia pun membantah 4 tersangka dilepas tapi mengiyakan 4 tersangka ditangguhkan. Rencananya, besok, Rabu (20/4) besok, empat tersangka sudah dihadirkan ke persidangan. Pelimpahan 4 tersangka, menurut perwira melati dua dipundak itu berdasar permintaan dari Jaksa, yang menangani kasus tersangka Roby. Jaksa meminta ke empat tersangka dihadirkan untuk segera disidangkan bersamaan dengan Gitaris Geisha Roby Satria. “Atas permintaan Jaksa, segera kita limpahkan,” terangnya. Untuk itu, Kapolres akan memerintahkan Kapolsek Kuta Utara segera menghadirkan 4 tersangka ke persidangan. Rencananya, empat tersangka akan disidang pada Rabu (20/4) besok. Ditanya apakah benar, selama ini 4 tersangka dilepas? Kapolres Tony

membantahnya. Selama ini katanya empat tersangka ditangguhkan, berdasarkan pertimbangan dari penyidik. “Tidak ada dilepas, tapi memang mereka ditangguhkan oleh penyidik,” urainya. Ditanya mengapa berkas 4 tersangka tidak bersamaan dikirim dengan kasus tersangka Roby Satria? Kapolres Tony mengatakan kasus tersebut masih didalami dan saat itu 4 tersangka masih dalam pemberkasan. “Awalnya diberkas dulu dan menunggu bersamaan supaya kasusnya dilimpahkan ke Jaksa, Rabu depan,” tandasnya. Diberitakan, kasus pelimpahan Gitaris Geisha Roby Satria ke Jaksa menimbulkan pertanyaan besar di masyarakat. Pasalnya, hanya tersangka Roby saja yang dilimpahkan sementara 4 tersangka lainnya yang ditangkap secara bersamaan, tidak dilimpahkan. Sehingga muncul rumor bahwa 4 tersangka dilepas namun hal itu dibantah Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung.R-005

Pejabat SKPD Karangasem Tes Urine, Satu Positif AMLAPURA-Fajar Bali Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali melakukan tes urine kepada pejabat di jajaran SKPD Karangasem, pada Senin (18/4) kemarin. Hasilnya, dari 69 pejabat yang tes urine, satu orang dinyatakan positif mengandung Benzodiazepin yakni mengkonsumsi obat-obatan dari dokter. Dalam waktu dekat, BNNP Bali juga akan melakukan tes serupa di gedung rakyat Karangasem. Tes urine sendiri digelar di wantilan pemkab Karangasem yang bertepatan dengan rapat rutin SKPD Karangasem yang dipimpin wakil bupati I Wayan Artha Dipa. Bahkan, Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa kali pertama melakukan tes urine, disusul pejabat SKPD maupun BUMN yang hadir. Dalam kesempatan itu, I Wayan Artha Dipa mengatakan, pihaknya menyambut baik tes urine narkoba di jajaran SKPD Karangasem. Dikatakanya,sebagai pejabat haruslah memberi contoh yang baik kepada masyarakat. “Kami ingin PNS menjadi contoh yang baik di masyarakat, beruntung dalam tes urine

yang dilakukan tidak ada positif Narkoba,” ujar Artha Dipa. Artha Dipa yang juga sebagai kepala BNNK ini mengatakan, setelah para kepala SKPD yang dilakukan tes urine, pihaknya pun ingin nantinya yang di tes seluruh staf di lingkungan pemkab Karangasem. Sehingga harapan kepala daerah yang ingin seluruh PNS di Karangasem terbebas dari Narkoba tercapai. “Setelah ini bisa saja staf di masing-masing SKPD, ditunggu saja. PNS harus menjadi contoh,” ujarnya lagi. Sementara Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali, Ni Ketut Adi Listiadi mengatakan, ada lima parameter pengetesan. Sehingga dari 69 orang pejabat yang dilakukan repites terdapat 68 orang dinyatakan negative narkoba. Sementara hanya satu orang yang positif benzodiazepine. “Setelah kita lakukan repites,hasilnya memang satu orang positif benzodiazepine, dan kita cek keberananya yang bersangkutan memang mengkonsumsi obat,” ujarnya.W-016

Parlemen India Berkunjung, Gubernur Pastika Promosikan Pariwisata Bali

FB/IST

KU N J U N GA N - G u b e r n u r B a l i , M a d e M a n g ku Pa s t i ka , mempromosikan pariwisata dan kesenian pulau dewata kepada delapan anggota parlemen India

DENPASAR-Fajar Bali Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, mempromosikan pariwisata dan kesenian pulau dewata kepada delapan anggota parlemen India yang berkunjung ke Bali, di ruang kerjanya, Kantor Gubernur

Bali, Senin(18/4). Kepada anggota parlemen yang dipimpin oleh Ravi Prakash Verma, MP dari partai Rajya Sabha tersebut, Pastika membeberkan beberapa event internasional kelas dunia yang berhasil dihelat di Bali. Dalam kurun

beberapa tahun terakhir ini, menurutnya Bali telah menjadi tuan rumah event berskala internasional, seperti Bali Democracy Forum, pertemuan tingkat menteri dalam bidang energi, ekonomi, hingga pertemuan tingkat kepala negara KTT APEC juga dipercayakan digelar di Bali. “Hingga acara Miss World pun diadakan di Bali, ini membuktikan bahwa Bali sudah makin diperhitungkan di kancah internasional,” bebernya. Lebih lanjut, Pastika juga menambahkan Bali sebagai pulau kecil di Indonesia, hingga saat ini banyak memiliki julukan. Mulai dari the Island of Gods, the Island of Paradise, the Island of Love dan the Island of Tolerance. Khusus untuk julukan terakhir, orang nomor satu di Bali ini mengakui bahwa sampai saat ini Bali masih menjadi role model dalam hal toleransi dan kerukunan umat beragama. Di Bali

meskipun 80% penduduknya beragama Hindu, namun banyak juga terdapat masyarakat dengan keyakinan yang berbeda. Meskipun begitu, dia menjelaskan hampir tidak ada gesekan agama terjadi di sini, sehingga banyak daerah lain yang ingin belajar ke sini. Selain itu, kerukunan yang terjalin selama ini juga memberikan dampak suasana yang kondusif, dan secara tidak langsung telah menopang kehidupan pariwisata Bali. “Kami di Bali hidup dari pariwisata, jadi keamanan dan kenyamanan adalah syarat utama, maka dari itu kami benar-benar jaga kondisi di sini,” imbuhnya. Pada kesempatan itu, Pastika juga menjelaskan berbagai tradisi dan adat Bali yang banyak diadopsi dari India. Seperti agama yang dianut oleh sebagian besar masyarakat merupakan proses asimilasi dari India. Selain itu, yoga dan medi-

tasi juga semakin digandrungi oleh masyarakat, hingga tidak sedikit mendatangkan guru dari India. Ke depan Pastika berharap, kerja sama antar Indonesia khususnya Bali dengan India semakin terjalin, mengingat latar belakang kebudayaan kita hampir sama. Sementara itu Ravi Prakash sangat mengapresiasi sambutan gubernur Bali beserta masyarakat. Menurutnya Bali meskipun kecil, namun juga menyimpan berbagai keindahan alam dan tradisi. “Ditambah dengan keramahan masyarakatnya, saya yakin ini kunci Bali mengembangkan pariwisata hingga masih menjadi destinasi wisata favorit dunia,” jelasnya dengan kagum. Di samping itu, dia juga mengapresiasi langkah pemerintah dalam menjaga stabilitas keamanan di sini. Dia tidak menampik suasana Bali yang kondusif menjadi salah satu pertimbangan wisatawan un-

tuk selalu berlibur kesini.Mengenai tradisi India yang sudah banyak dipraktekan di Bali, dia sangat mengapresiasi. Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa yoga dan meditasi hingga saat ini sudah mendunia. Dan, kelebihan dua aktivitas itu sudah banyak dirasakan oleh masyarakat. “Tentu saya sebagai warga India sangat bangga masyarakat Bali semakin menggandrungi yoga dan meditas,” imbuhnya. Di samping itu, dia juga membeberkan bahwa pemerintah India sedang menyiapkan program beasiswa untuk pelajar Indonesia. Maka dia mengajak anak muda, khususnya Bali untuk ikut berpartisipasi. Mengenai kerjasama ke depan, dia juga sepakat untuk terus ditingkatkan, apalagi Indonesia dan India punya sembohyan yang sama “Unity in Diversity”, berbeda-beda tapi tetap satu juga.Pastika merespon

positif program beasiswa yang ditawarkan pemerintah India. Menurutnya, sampai saat ini sudah ada beberapa pelajar di Bali khususnya dari SMA Bali Mandara yang mendapat beasiswa di India, seperti di Maharsi University dan Osmania University di India. Mengenai tawaran untuk pelajar, Pastika berjanji akan mensosialisasikan ke semua anak muda di Bali. Dalam kesempatan itu, Gubernur Pastika didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga, TIA Kusumawardhani, Kepala Dinas Kebudayaan, Dewa Beratha, Kepala Dinas Pariwisata AA Gede Yuniartha Putra, Kepala Biro Pemerintahan Jayadi jaya serta Kepala Biro Humas Setda Bali, Dewa Gede Mahendra. Sementara anggota parlemen yang hadir yaitu Rajeev Shankarrao Satav, Anil Yeswant Desai, Balabhadra Majhi, dan Vinod Kumar Boianapalli. W-019*

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran, Iklan & Pengembangan Bisnis : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Supartini  Admin: Mikayanti  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Staf Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem)  Kontributor:Ketut Suarja Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari  Fotografer :Kasturi, Redy  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Ari


Demi 3

SELASA, 19 APRIL 2016 | Tahun XVI

Melirik Visi dan Misi Duet Rai Mantra-Jaya Negara

Jadikan Denpasar Kota Kreatif, Kota Cerdas Menuju Kebahagiaan Memasuki kepemimpinan periode kedua (2016-2021) Walikota Ida Bagus Rai Dhamawijaya Mantra, SE., M.Si., bersama pasangannya I Gusti Ngurah Jayanegara, SE, atau yang lebih akrab disapa Dharmanegara, telah menyiapkan jurus-jurus anyar dan ampuh dalam merealisasikan berbagai program yang telah dicanangklannya. Semua itu dirangkum dalam visi dan misi Kota Denpasar. Visi Denpasar kini semakin berkembang menjadi kota metropolis, yakni tempat budaya modernitas dipusatkan atau diintensifkan. Pemusatan budaya modernitas ini sejalan dengan cita-cita masyarakat tradisional berkembang menjadi masyarakat modern. Perkembangan masyarakat ini seperti pisau bermata dua. Pada satu sisi membawa kemajuan, sedangkan pada sisi lain menyebabkan kemunduran. Misalnya, semakin tingginya pertumbuhan ekonomi tidak dapat dipungkiri menyebabkan kemunduran kebudayaan. Pengetahuan dan keterampilan tradisional, bahkan yang masih relevan dengan pengelolaan masyarakat semakin kurang diminati karena dipandang menghambat proses kemajuan. Akibatnya, muncul kesenjangan yang menyebabkan situasi kritis, seperti ketidakbertahanan lingkungan hidup, semakin merosotnya moralitas, dan terganggunya keseimbangan tatanan sosial. Dalam hal ini, Kota Denpasar sebagai pusat pemerintahan, perekonomian, dan pendidikan tidak dapat menghindari permasalahan yang muncul karena perubahan, kemajuan, dan perkembangan zaman. Patut disadari bahwa ekonomi uang menyebabkan penyebaran dan perluasan budaya modernitas sehingga ikon kota metro yang menjanjikan kesejahteraan telah mendorong banyak orang mengadu peruntungan di Kota Denpasar. Konsekuensinya peningkatan jumlah penduduk tidak dapat dihindari. Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali dapat menimbulkan masalah bagi pembangunan. Apalagi penduduk yang pengetahuan, keterampilan, dan kecakapan hidupnya masih rendah akan kalah bersaing dan menjadi beban pembangunan. Semakin banyak penduduk yang tidak terserap ke dalam lapangan kerja, maka semakin berat himpitan kehidupan sosial ekonomi. Semakin berat himpitan ekonomi menyebabkan semakin tingginya peluang munculnya patologi sosial. Mengemban tugas menjadi Walikota dan Wakil Walikota Denpasar diakuinya merupakn tugas berat, tetapi mulia.

Mewujudkan kesejahteraan masyarakat (welfare society) adalah tugas mulia, tetapi memerlukan proses pembangunan holistic, komprehensip, dan berkelanjutan bukanlah tugas mudah. Bersyukur dalam banyak kitab sastra dan sutra dapat ditemukan nasihat kepemimpinan yang sekiranya masih relevan dengan perkembangan zaman. Misalnya, Kautilya Arthasastra mengajarkan pemimpin adalah seorang rajarshi, yakni penuntun, pelindung, dan kekuatan bagi rakyatnya. Seperti dianjurkan oleh Sang Dasaratha dalam Kakawin Ramayana, tugas utama pemerintah adalah “Ksayanikang Papa Nahan Parayojana”, pemerintahan haruslah melenyapkan kebodohan dan penderitaan rakyat. Nasihat kepemimpinan itu menganjurkan bahwa untuk merealisasikan tugas mulia itu, kami dituntut mengetahui dan memahami kondisi alam, situasi sosial, dan suasana kebudayaan Kota Denpasar. Untuk itu, kami mesti melihat, mendengarkan, dan harus menanyakan permasalahan yang sedang berlangsung dalam masyarakat. Pemimpin memang bukan hanya memberikan teladan di depan masyarakat, tetapi juga menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat, dan dari belakang mendorong masyarakat lebih kreatif dan produktif. Oleh karena itu, informasi primer dari berbagai lapisan sosial dalam masyarakat, seperti petani, buruh, pedagang, nelayan, dan professional lainnya sangat dibutuhkan dalam perencanaan pembangunan. Selain memahami langsung permasalahan yang sedang terjadi, juga informasi primer bermanfaat untuk menggali potensi Denpasar yang sekiranya dapat dikembangkan dalam rangka mewujudkan kenyamanan, kemandirian, keadilan, dan kesejahteraan masyarakat. Mewujudkan Kota Denpasar kreatif, berbudaya dan harmonis memang tidak bisa ditempuh dalam waktu singkat dengan pikiran dan tindakan bersifat parsial dan temporal. Apalagi program pembangunan yang tidak seiring dan sejalan dengan tujuan pembangunan nasional yang menitikberatkan pada

Ida Bagus Rai Dhamawijaya Mantra, SE., M.Si.,

pembangunan manusia produktif. Program pembangunan memerlukan akumulasi ide-ide dan gagasan, perbuatan dan tindakan yang tersruktur secara sistematis dengan daya operasional, sinergis, dan strategis, bahkan berkelanjutan (sustainable). Ini sebabnya, betapa penting dan relevannya melanjutkan visi, “Denpasar Kreatif Berwawasan Budaya dalam Keseimbangan Menuju Keharmonisan”. Visi tersebut merupakan puncak dari segala tujuan kehidupan sehingga pada periode ini tetap kami pertahankan dengan melakukan koreksi dan revisi pada misi dan program regulasi, pemberdayaan, pelayanan, dan pembangunan. Sesungguhnya dalam visi ini sudah tersirat tujuan akhir kehidupan, berupa kebahagiaan, seperti banyak dikembangkan di Negara maju. Mengingat dalam keseimbangan, selain dalam arti kuantitas, juga bermakna kualitas, seperti keseimbangan lahir dan batin, jasmani dan rohani, serta material dan spiritual. Sama halnya dengan kehaarmonisan, selain memiliki arti kuantitas, juga bermakna kualitas, seperti keharmonisan lahir, batin, dan rohani. Keharmonisan rohani inilah kebahagiaan. Artinya, Denpasar kreatif merupakanpijakan utama dalam proses penciptaan, kebertahanan, dan pengembangan kota berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal. Visi ini merefleksikan kondisi ideal Kota Denpasar karena kami menyadari, pembangunan harus mencakup seluruh aspek kehidupan secara holistik dan komprehensif, serta berkelanjutan (sustainable). Upaya tersebut dilaksanakan dengan menempatkan kebudayaan menjadi inti, potensi dasar, pendekatan dan orientasi segala gerak dan langkah pembangunan. Dengan demikian, visi, misi, dan program pembangunan yang kami rencanakan hendak mewujudkan masyarakat Kota Denpasar yang cerdas (Smart City) sekaligus bermoral. Mengingat kedua dimensi ini merupakan sarana utama untuk mewujudkan kehidupan yang nyaman, mandiri, adil, dan sejahtera, bahkan bahagia. Penguatan keedua dimensi terse-

I Gusti Ngurah Jayanegara, SE,

but, juga karena kami menyadari bahwa perkembangan dunia modern lebih menekankan domain rasionalitas daripada moralitas. Perkembangan ini telah mendorong negara-negara di dunia mengubah sistem pembanguannya dari sistem kapitalistik menjadi humanisme, demokrasi, dan partisipasi. Ketiga model pembangunan ini mengadopsi pemikiran-pemikiran idealistik, seperti altruistic dan solidaritas sosial dengan menempatkan nilai-nilai kemanusiaan dan moralitas sebagai pondasinya. Sekurang-kurangnya hal ini telah memberikan inspirasi kepada kami untuk melanjutkan dan meningkatkan good and clean government berdasarkan pada nilai moralitas. Selain aparatur yang cerdas, juga aparatur yang bermoral memang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan dan memecahkaan permasalahan masyarakat modern. Model tata kelola pemerintahan ini dapat menghadirkan semangat struktural dan kesadaran cultural dalam suatu sistem yang seimbang (chek and ballance). Pada akhirnya semangat dan kesadaran tersebut menjadi landasan komitmen moralitas dan tujuan pembangunan Kota Denpasar yang merupakan bagian integral dari modernisaasi dan globalisasi. Semangat sruktural dan kesadaran kultural tersebut seringkasnya ditegaskan dalam rumusan visi sebagai berikut. DENPASAR KREATIF BERWAWASAN BUDAYA DALAM KESEIMBANGAN MENUJU KEHARMONISAN Denpasar kreatif adalah “Denpasar kota hidup”. Kota hidup adalah kesadaran dinamis terhadap tiga daya. Pertama, sumber daya alam untuk menggugah inovasi struktur; kedua, sumber daya manusia untuk mengugah dinamika kultur; dan ketiga, sumber daya spiritual untuk menggugah kreasi aparatur. Prinsipprinsip inovasi struktur bersandar pada kecerdasan, dinamika kultur bersandar pada keseimbangan sosial. Dengan demikian, Denpasar menjadi kota cerdas, bermoral, dan religious. Inilah Denpasar Berwawasan Budaya. Wawasan budaya pada gilirannya dapat memelihara keseimbangan kekuatan

Walikota menghadiri Dharma Santi serangkaian hari suci Nyepi saka 1938

regulasi, kemampuan pemberdayaan, kesanggupan pelayanan, dan perkembangan pembangunan. Dengan keseimbangan ini, Denpasar menjadi kota nyaman, mandiri, adil, dan sejahtera, bahkan bahagia. Inilah Denpasar Harmonis. Keharmonisan itulah kekayaan yang paling besar dalam perbedaan dan nilai yang paling berharga dalam keragaman.

Misi • Penguatan jati diri masyarakat Kota Denpasar berlandaskan kebudayaan Bali. • Pemberdayaan masyarakat Kota Denpasar berlandaskan kearifan lokal. • Peningkatan pelayanan publik melalui tata kelola kepemerintahan yang baik (good governance) berdasarkan penegakan supremasi hokum (low enforcement). • Peningkatan ketahanan ekonomi masyarakat Kota Denpasar dengan bertumpu pada ekonomi kerakyatan. Penguatan keseimbangan pembangunan pada berbagai dimensi dan skalanya berlandaskan Tri Hita Karana.

Tujuan Menguatnya jati diri masyarakat Kota Denpasar berlandaskan kebudayaan Bali untuk mewujudkan ketertiban, keteraturan, dan keseimbangan sosial melalui mantapnya kehidupan beragama; lestarinya kebudayaan Bali; dan berkembangnya pariwisata budaya. Berdayanya masyarakat Kota Denpasar berlandaskan kearifan lokal untuk mewujudkan masyarakat yang kreatif dan mandiri melalui meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan; meningkatnya kemampuan lembaga sosial keagamaan; dan berkembangnya Denpasar sebagai kota cerdas dan kreatif. Meningkatnya pelayanan publik melalui tata kelola keperintahan yg

PADMAKSARA Langkah Baru Dharmanegara Demi Denpasar

baik (good governance) berdasarkan penegakan supremasi hokum (law enforcement) untuk mewujudkan keadilan melalui terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa; terciptanya ketentraman dan ketertiban masyarakat; meningkatnya potensi dan sumber pendapatan daerah; meningkatnya akses, pemerataan, demokrasi, dan kualitas pendidikan; meningkatnya akses dan pelayanan kesehatan; meningkatnya kualitas hidup dan peran perempuan dalam perlindungan dan kesejahteraan anak; meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan sosial; penanggulangan kemiskinan; kependudukan, keluarga berencana, pemuda, dan olahraga; pencegahandan penanggulangan bencana; meningkatnya sarana dan prasarana dasar perekonomian; meningkatnya sarana perhubungan;dan berkembangnya perubahan rakyat layak huni. Meningkatnya ketahanan ekonomi masyarakat Kota Denpasar dengan bertumpu pada ekonomi kerakyatan untuk mewujudkan kemakmuran melalui berdayanya koperasi; usaha mikro, kecil, dan menengah; terkelolanya peternakan, perikanan, dan kelautan; serta meningkatkan daya saing daerah, ikliminvestasi, perdagangan dalam negeri, dan ekspor. Menguatnya keseimbangan pembangunan pada berbagai dimensi dan skalanya berdasarkan Tri Hita Karana untuk mewujudkan keseimbangan kesejahteraan, baik bidang maupun kualitas, jasmani maupun rohani, pusat maupun pnggiran kota melalui terevitalisasinya pertanian; meningkatnya rasa saling percaya dan kerjasama harmonis antar lembaga sosial; tertatanya ruang kota yang nyaman; terkelolanya sumber daya alam dan lingkungan hidup; meningkatnya kebersihan dan keindahan kota; serta meningkatnya keamanan, ketentraman, dan ketertiban masyarakat.

Padmaksara Dharmanegara dilandasi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Diejawantah melalui ajaran Bung Karno tentang Tri Sakti, yaitu Berdaulat pada Bidang Politik, Berdikari pada Bidang Ekonomi, dan Berkepribadian pada Bidang Kebudayaan. Mewujudkan tata kelola kepemerintahan yang baik (Good Governance) Menuju Kota Cerdas (Smart City) Membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya. Melanjutkan Reformasi Birokrasi guna meningkatkan kepercayaan publik. Peningkatan potensi sumber-sumber pendapatan daerah. Mewujudkan Denpasar sebagai Kota Cerdas. Mengupayakan Potensi Pemerintah Kota Denpasar Untuk Memberdayakan Masyarakat Berlandaskan Kearifan Lokal Menuju Heritage City Merancang politik legislasi dan politik anggaran yang berpihak kepada kepentingan dan sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Mewujudkan masyarakat berdaulat pada bidang politik, berdikari pada bidang ekonomi, dan berkepribadian pada bidang kebudayaan melalui peningkatan kerjasama internasional, Organitation of World Heritage Cities (OWHC). Meningkatkan perbaikan lingkungan dan infrastruktur kota.

Mengembangkan dan Memperkuat Kelembagaan Pelatihan SDM dan Sistem Ekonomi Kerakyatan Menuju Kota Kompeten Meningkatkan kualitas produksi serta promosi usaha mikro, kecil, menengah, dan koperasi. Melanjutkan revitalisasi pasar tradisional. Meningkatkan kualitas produksi pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan. Memperbaiki iklim ketenagakerjaan, antara lain dengan sertifikasi ketenagakerjaan.

Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat (Welfare Society) Menuju Kebahagiaan Mewujudkan pelayanan prima berlandaskan Sewaka Dharma. Meningkatkan aksesibilitas, kapasitas, dan kualitas pendidikan. Meningkatkan aksesibilitas, kapasitas, dan kualitas kesehatan. Meningkatkan pelayanan bagi penyandang disabilitas. Meningkatkan penanganan kemiskinan secara terpadu. Mengembangkan pariwisata. Meningkatkan daya saing industri, perdagangan, dan iklim investasi.

Walikota mencoba cikar bertenga surya dalam menagatasi sampah

Mewujudkan Penegakan Supremasi Hukum (Law Enforcement) Dalam Tata Kelola Pemerintahan Melaksanakan Sistem Pengendalian Intern Pemerintahan (SPIP). Melanjutkan kerjasama dengan BPKP dan KPK dalam pencegahan korupsi. Harmonisasi peraturan perundang-undangan. Mengembangkan kompetensi SDM pemerintahan.

Menguatkan Jati Diri Masyarakat Denpasar Berdasarkan Kebudayaan Bali Menguatkan lembaga-lembaga tradisional dalam rangka menjalin kerjasama dengan pemerintah. Memberdayakan lembaga keamanan tradisional, seperti Pecalang dan Jaga Bhaya dalam rangka menjaga ketentraman dan ketertiban masyarakat. Meningkatkan kualitas kehidupan social dan budaya. Menata ruang kota yang nyaman dan terkendali.

Membangun Partisipasi Masyarakat Sebagai Agen Perubahan (Agent of Change) dengan Human Capital dan Social Capital Membangun Sewaka Yasa Kerti (sistem analisis data dan informasi) untuk mewujudkan rasa aman, nyaman, tentram, dan damai (Denpasar Sutrepti). Memberdayakan Sabha Upadesa dalam pembangunan Kota Denpasar. Pemberdayaan sinergitas komunitas untuk mempercepat program-program pembangunan.

Mengembangkan Ekonomi Kreatif Mendorong tumbuhnya Sumber Daya Manusia kreatif melali pendekatan kelembagaan pendidikan. Membangun lembaga kreatif (creatif hub). Membuka peluang usaha baru pada bidang ekonomi kreatif. Membangun Yowana Mandala.

Walikota bersama Ketua TP PKK menghadiri pekan imunisasi nasional (PIN) Polio

Wakil Walikota saat menerima penghargaan anugerah pangripta nusantara tingkat Provinsi Bali

Layouter: Manik


KOTA PLUS

4

FAJA R BALI

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Rai Mantra Serukan Berantas Jentik Nyamuk

Penataan Kawasan Maruti

Kandang Kambing akan Dibongkar DENPASAR–Fajar Bali Kawasan Jalan Maruti, Denpasar Utara, terutama di kawasan pedagang kambing, selama ini terkesan sangat kumuh dan menebar bau kurang sedap. Untuk itu, Pemkot Denpasar berencana melakukan penataan kawasan tersebut. Bahkan direncanakan membongkar kandang tersebut. Rencana penataan tersebut dibahas dalam rapat koordinasi dengan SKPD terkait seperti Dinas Tata Ruang dan Perumahan (DTRP), Badan Lingkungan Hidup (BLH), Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Dinas Pekerjaan Umum, Unsur Kecamatan (Camat Denut) serta instansi terkait lainnya, Senin (18/4). Pada pertemuan yang dipimpin Asisten I Setda Kota Denpasar I Ketut Mister ini terungkap, keberadaan kandang-kandang kambing yang terlihat langsung dari jalan raya dikeluhkan warga. Selain bau dan kumuh, bangunan kandang tersebut juga terlalu berdekatan dengan trotoar. “Saya sudah memerintahkan pihak kadus, kades dan camat untuk berkoordinasi ke pihak pemilik kandang kambing tersebut untuk memberikan waktu satu minggu untuk melakukan pembongkaran. Kalau tidak dibongkar sendiri, saya juga sudah meminta pihak

Waspada Demam Berdarah Untuk mengantisipasi terjadinya wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Denpasar, diperlukan tindakan gencar dari seluruh elemen masyarakat, termasuk komunitas, sekolah hingga pemerintah untuk memperhatikan kawasan- kawasan yang rentan menjadi tempat berkembangbiaknya jentik nyamuk.

DENPASAR-Fajar Bali Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, menyebut kasus DBD terus bertambah. Karenanya, penanganan DBD harus dilakukan lebih detail. “Sekolah, kampus, dan areal perkantoran masih menggunakan bak penampungan air yang jarang terkontrol kebersihannya. Ini rentan sebagai tempat berkembang biaknya jentik nyamuk deman berdarah. Perlu adanya pengawasan berkala dari pihak guru, murid, dosen, mahasiswa, dan pekerja kantoran dengan melaksanakan kegiatan kebersihan minimal dua kali seminggu. Ini demi

efektifnya langkah memberantas DBD. Pemberantasan DBD melalui fogging saat ini kurang efektif, karena hanya membunuh nyamuk dewasa, sementara jentik-jentik nyamuk masih dapat bertahan hidup. Memberantas jentik nyamuk, langkah epektif memutus mata rantai penularan DBD,” tandas Rai Mantra. Rai Mantra mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli kebersihan dan tidak bergantung pada pemerintah saja untuk melakukan kegiatan kebersihan lingkungan. “Penerapan Fogging hanya mampu memberantas nyamuk

tan yang menempel di dinding rumah rentan terhirup dan menyebabkan kanker. Disini perlu adanya kesadaran masyarakat menjaga kebersihan lingkun-

gan dengan melakukan PSM melalui kegiatan 3M,” tegas Rai Mantra. Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini mengaku telah melakukan tindakan pencegahan DBD sejak September 2015. Pemkot telah mengadakan kegiatan Jumantik pada rentang September-Oktober. “Kegiatan dilanjutkan dengan melaksankan fogging pada kurun Nopember-Desember. Selain itu, untuk mencegah kasus DBD yang diperkirakan memuncak pada bulan Maret dan April, telah dilakukan abatisasi massal pada bulan Januari-Februari. Memang, pada Maret 2016 terjadi kasus DBD namun tidak melebihi kasus DBD yang terjadi di bulan yang sama pada tahun 2015,” ujarnya. Sri Armini menghimbau masyarakat terutama pihak guru, murid, dosen, mahasiswa, dan pekerja kantoran untuk memperhatikan kebersihan lingkungan masing- masing. R-004

nyasar ibu-ibu hamil, dan ibu-ibu menyusui serta anak-anak balita juga menyasar para lansia. Melalui posyandu ini para l a n s i a d i h a ra p ka n d a p a t mengisi sisa hidupnya turut membantu membangun kota Denpasar melalui peningkatan drajat kesehatan. “Kami harapkan para lansia yang ada di Kota Denpasar memanfaatkan pelaksanaan posyandu terutama untuk memeriksakan kesehatan termasuk juga untuk bertemu dengan para lansia,” ucapnya, seraya mengharapkan para lansia dan ibu-ibu rajin datang ke banjar untuk memeriksakan kesehatan. Usai pelaksanaan kegiatan posyandu Ny. Selly akan mengajak para lansia untuk metirtayatra. Ini merupakan salah satu kegiatan menyeimbangkan kesehatan fisik dengan kesehatan mental melalui metirtayatra. Kepala Desa Pemecutan Kaja AA Ngurah Arwatha mengaku kegiatan posyandu yang dilaksanakan Pemerintah Kota Denpasar sangat baik. Hal ini dapat dilihat mendapat sambutan antusias dari masyarakat terutama ibu-ibu dan para lansia. Menurutnya kegiatan posyandu di Desa Pemecutan Kaja dan Br banjar Marga Jati rutin dilaksanakan setiap bulan. Disamping memberikan pemeriksaan kesehatan secara geratis juga mansyarakat yang datang dapat penyuluhan kesehatan terutama mencegah demam berdarah. Saat ini jumlah sasaran pelayanan posyandu paripurna di Br. banjar Marga Jati ibu hamil 3 orang, balita sebanyak 74 orang dan lansia sebanyak 80 orang. R-004

DENPASAR-Fajar Bali Perubahan yang merupakan sesuatu hal yang pasti terjadi dan perlu disikapi sejak dini. Perubahan tidak saja terjadi pada iklim, namun juga pada peraturan peraturan yang ada, menuntut para abdi negara untuk mampu memahami arah perubahan serta mengantisipasinya. Hal itu disampaikan Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam arahannya dalam apel disiplin yang digelar di halaman kantor Gubernur Bali Renon Denpasar, Senin (18/4). “ Suka tidak suka, siap tidak siap, jangan bertahan di zona nyaman. Kita harus hadapi perubahan tersebut, sebagai PNS kita harus mampu menjadi agen perubahan (agent of change). Karena jika tidak kita akan terlindas, “ tegasnya. Menurutnya, pada saat bertahan di zona nyaman bukan tidak mungkin orang lain telah bergerak untuk menyalip posisi kita. “Ketika bertahan di zona nyaman, semuanya akan berubah. Orang yang berada di samping kita akan menyalip kita, sehingga posisi kita pun telah berubah,” ujarnya. Pastika mengingatkan agar jajarannya selalu siap berubah bukan karena terpaksa tapi karena sukarela. Lebih lanjut Pastika dalam arahannya kali ini juga mengingatkan para PNS untuk benar benar memahami, memaknai serta mengamalkan hal hal yang diamanatkan dalam Panca Prasetya Korps Pegawai Republik Indonesia. Panca Prasetya Korpri yang terdiri lima butir janji atau komitmen terhadap Negara Kesatuan Republik

FB/CAR

IB Rai Dharmawijaya Mantra mengubur barang-barang bekas untuk menghidari bersarangnya nyamuk DB.

dewasa, dan tidak memberantas jentiknya. Pemberantasan DBD harus dimulai saat nyamuk masih berupa jentik. Disamping itu, sisa penyempro-

Ny. Selly Ajak Warga Manfaatkan Posyandu Berbaur dengan Lansia Senam Bersama

FB/CAR

SENAM LANSIA--Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra berbaur dengan lansia untuk melakukan senam bersama, saat mengunjungi pelaksanaan Posyandu Paripurna di Banjar Marga Jati, Desa Pemecutan Kaja, Kecamatan Denapsar Utara.

DENPASAR-Fajar Bali Tim Penggerak PKK Kota Denpasar memberi perhatian serius terhadap Posyandu Paripurna. Terbukti, Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly D. Mantra langsung mendatangi banjar-banjar tempat pelaksanaan posyandu paripurna. Seperti pada Senin (18/4) kemarin, Ny. Selly mengunjungi banjar Marga Jati, Desa Pemecutan Kaja, Kecamatan Denapsar Utara,

dan langsung berbaur dengan lansia untuk melakukan senam bersama. Ny. Selly menyampaikan Posyandu Paripurna ini rutin dilaksanakan tiap tahun oleh Pemerintah Kota Denpasar dan tahun ini menyasar 17 lokasi yang tersebar di empat kecamatan seluruh Kota Denpasar. Ny. Selly mengaku sangat bangga melihat para lansia di Kota Denpasar yang sehat dan

enerjik karena telah memanfaatkan dengan baik pelaksanaan posyandu paripurna. Kegiatan posyandu merupakan kegiatan Pemerintah Kota Denpasar melalui Tim Penggerak PKK Kota Denpasar untuk membantu memperhatikan derajat kesehatan masyarakat yang langsung menyasar ke banjar-banjar. Posyandu paripurna yang dilaksanakan tidak hanya me-

Satpol PP untuk mengambil alih,” ungkap Mister, usai memimpin rapat, kemarin. Diakuinya, ada tiga poin yang dihasilkan dalam rapat tersebut, diantaranya, mengatasi polusi udara berupa bau yang disebarkan. Kemudian melakukan penataan sehingga tidak ada kesan kumuh dan kotor, serta melakukan relokasi. “Untuk relokasi ini, nanti akan kami koordinasi dulu dengan BPN terkait status tanah tersebut. Apakah ada tanah yang berstatus milik negara atau tidak,” jelasnya. Demikian halnya, untuk tempat relokasi, Mister mengaku belum ada pembahasan sampai sejauh itu. “Yang lebih dulu bau dan kumuhnya dulu diatasi. Dengan membongkar bagian atas lantai kandangnya itu sejajar dengan trotoar. Itu dibongkar dulu,” tandas pejabat asal Buleleng ini. Keberadaan pedagang kambing di Jalan Maruti sejatinya juga kerap dikeluhkan, terutama terkait kendaraan pik up yang membawa kambing diparkir di atas badan jalan bahkan di atas jembatan. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar juga telah melakukan penertiban di lokasi, bahkan sempat memasang alat pembatas (road barrier) supaya tidak ada kendaraan yang parkir di atas jembatan. R-004

Pastika Minta Jajarannya Jadi Agen Perubahan

Pengaduan Masyarakat Lewat ‘PRO Denpasar Plus’

FB/ist

APEL-Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam apel disiplin di halaman Kantor Gubernur Bali, Senin kemarin.

Indonesia, Pemerintah dan masyarkat umum merupakan sumpah / janji pegawai negri sipil hendaknya diresapi karena bertujuan menciptakan sosok PNS yang profesional, jujur, bersih dari segala korupsi, kolusi, nepotisme serta berjiwa sosial. “Amalkan dan pahami isi dari Panca Prasetya Korpri untuk bisa menjadi PNS paripurna,” imbuhnya. Dalam apel disiplin yang juga diikuti Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, Sekda Provinsi Bali Cok Pemayun, Pejabat eselon 4,3,2 serta staf di lingkungan Setda Provinsi Bali tersebut, Pastika juga mengingatkan jajarannya akan arti penting pelaksanaan apel disiplin. Apel disiplin yang digelar di lingkungan Pemprov Bali setiap dua minggu sekali ini memegang peranan penting dalam upaya menegakkan, mengukuhkan serta menguatkan disiplin serta loyalitas selaku abdi negara. Pastika mengiden-

tikan pelaksanaan apel disiplin dengan berlatih bermeditasi. Menurutnya meditasi diawali dari melatih jasmani kemudian melatih perasaan dan pikiran. “ Mengikuti apel sama dengan kita melatih jasmani, dengan berdiri tegak serta berkonsentrasi mengendalikan pikiran dan perasaan kita,” ujarnya. Pasrtika tidak lupa juga mengingatkan para PNS untuk terus meningkatkan kualitas kesehatannya dengan giat berolahraga seta mengkonsumsi makanan yang sehat. “ Mari kita belajar hidup sehat, ayo gerakkan badan dan konsumsi makanan sehat, “ ujarnya. Dalam apel disiplin kali ini juga diumumkan hasil lomba kebersihan kantor di lingkungan Pemprov Bali dimana posisi tiga besar diisi oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Bali, Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali serta Badan Pelatihan dan Pendidikan Provinsi Bali. W-019

Didominasi Pembuangan Sampah Sembarangan dan TPS Liar Semenjak diluncurkan Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra program pengaduan rakyat online (Pro Denpasar) Plus mendapat respon positif dan apresiasi dari masyarakat Kota Denpasar.

DENPASAR-Fajar Bali Pengelolaan pengaduan melalui pro Denpasar aplikasi mobile phone, perbulan mencapai puluhan laporan yang disampaikan oleh masyarakat Kota Denpasar. Sampai saat ini sudah 1050 orang yang telah mendownload aplikasi Pro Denpasar Plus melalaui google play store dan melakukan pelaporan kejadian dan berbagai pelayanan publik di Kota Denpsar. Pada pertengahan bulan April ini saja sebanyak 114 laporan yang masuk melalui Pro Denpasar baik yang menyangkut pengaduan infra-

struktur, LPJ padam, Parkir Liar, dan masalah sampah. Laporan tertinggi hingga 37 laporan terkait dengan pembuang sampah sembarangan dan tempat penampungan sementara (TPS) liar yang dilakukan masyarakat yang tidak bertanggungjawab. “Pro Denpasar Plus telah mendapat respon baik dari masyarakat dengan jumlah pengguna sudah mencapai ribuan lebih dan laporan masyarakat mencapai puluhan jenis laporan pelayananan publik dengan enam jenis pengaduan yang telah ditetapkan,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Infor-

FB/CAR

PENGADUAN-Tindaklanjut dari instansi terkait dan desa/lurah yang telah melaksanakan penanganan di lapangan terkait laporan masyarakat yang disampaikan melalui control room Kominfo Denpasar.

matika Kota Denpasar Dewa Made Agung, Senin (18/4) di Control Room Pro Denpasar Plus, Gedung Sewaka Dharma,

Lumintang, Denpasar. Pelaporan permasalahan pembuang sampah sembarangan dan TPS liar, lanjutnya,

paling tinggi disampaikan masyarakat Kota Denpasar. Prosesi penanganan laporan dari masyarakat ini telah terstruktur dan tersusun dengan melakukan perbaikanperbaikan yang nantinya dapat didoenload melalui program IOS. Hal ini diawali dari penyampaian laporan dari Pro Denpasar dialihkan langsung pada alur aplikasi android lewat respon cepat SKPD Pemkot Denpasar hingga kades/lurah. Penanganan langsung dilakukan lewat koordinasi aplikasi andorid, yang tak kurang dari 1-2 jam proses tindak lanjut pengaduan telah dilakukan instansi terkait. Seperti masalah sampah di lingkungan masyarakat yang disampaikan ke Pro Denpasar Plus dengan tindaklanjut dilakukan masingmasing Kades/lurah. Sementara terkait dengan

laporan pelayanan publik lainnya dialihkan langsung pada instansi terkait. Sehingga Dewa Agung mengharapkan kepada masyarakat yang akan dan telah menggunakan aplikasi Pro Denpasar Plus untuk dapat mencantumkan alamat jelas, nama, foto terkait permasalahan yang akan disampaikan, serta mencantumkan nomor handphone yag dapat dihubungi, yang tentunya berkaitan dengan kecepatan tindaklanjut di lapangan. Tidak hanya mengelola laporan dari Pro Denpasar, namun tim control room juga mengelola berbagai informasi dan laporan dari masyarakat yang disampaikan melalui Website, dan media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram serta kotak pengaduan yang ditempatkan di Gedung Sewaka Dharma Lumintang.

Masyarakat yang melaporkan paling banyak melalui media mobile phone yang pada bulan April ini mencapai 95 laporan, sementara melalui media Website 46 laporan, facebook 17 laporan, Radio Publik Kota Denpasar 2 laporan, 2 laporan dari Instagram, dan 15 laporan dari kotak pengaduan. Pengaduan masyarakat tidak hanya pada pelayanan publik dan infrastruktur yang telah tertangani, namun juga sampai pada kurang puasnya pelayanan yang diberikan rumah sakit swasta maupu pemerintah. “Jika ada permasalahan di Kota Denpasar masyarakat bisa langsung ke Pro Denpasar Plus dengan mendownload di play store yakni http://goo.gl/ Wfq71k atau bisa diklik melalui web http://pengaduan.denpasarkota.go.id/,” ujarnya. R-004

Layouter: Ari


DAERAH

FAJA R BALI

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Kasus Rabies di Bangli

Dewan Minta Intensifkan Penanganan di Perbatasan BANGLI-Fajar Bali Kasus rabies senantiasa mendapatkan atensi pihak DPRD Bangli, meski kasus tersebut kini tidak terlampau menonjol di daerah ini. Semua pihak diharapkan tidak lengah dalam hal penanganan, karena potensi serangan penyakit mematikan ini masih tergolong cukup tinggi. “Penanganan daerah perbatasan perlu lebih diintensifkan, jangan sampai lengah,”ujar Ketua Komisi II DPRD Bangli I Nengah Sugiman, Senin (18/4). Politisi Partai Hanura ini menilai kewaspadaan masyarakat terhadap bahaya rabies belakangan ini telah meningkat. Terbukti, banyak warga yang telah merelakan anjingnya un-

tuk dieliminasi. Namun semua itu, bakal sia-sia kalau penaganan di daerah perbatasan tidak maksimal. Bisa saja, di daerah tetangga penanganan rabiesnya belum maksimal,dengan ditandai banyaknya anjing liar. Karena itu perlu lebih intensif penanganan daerah perbatasan. Sementara Kadis Peternakan dan Perikanan Darat Kabupaten Bangli I Wayan Sukartana saat dikonfirmasi terpisah menyebutkan pihaknya tidak ingin lengah, meski sejak beberapa bulan ini kasus anjing positif rabies di Kabupaten Bangli mulai reda. Untuk itu, lanjut dia, pihaknya terus mengoptimalkan tim untuk mengantisipasi

serangan penyakit rabies ini. Diakui timnya telah disiagakan penuh di lapangan, untuk deteksi dini. Lalu dengan kabupaten tetangga, pihaknya dengan dikoordinir pihak Pemprov Bali, telah mengintensifkan koordinasi guna mencegah terjangkitnya rabies. “Kami senantiasa berkoordinasi mengenai hal itu”, ujarnya. Lanjut menambahkan, kasus rabies diawal-awal tahun 2016 memang sedikti menurun. Tahun ini hanya ditemukan 5 ekor anjing positif rabies. Untuk penanganan rabies pihaknya tetap minta bantuan semua pihak, tokoh masyarakat, kades maupun warga masyarakat sendiri. W-002*

Antisipasi Alih Fungsi Lahan Pertanian

Dewan Minta Godok Payung Hukum BANGLI-Fajar Bali Meski Bangli tidak menjadi kota besar dan pusat pengembangan ekonomi, namun alih fungsi lahan di beberapa lokasi di daerah ini belakangan cukup marak. Sawah dan tanah tegalan kini sudah disulap menjadi “hutan beton”. Hal itu berdampak buruk bagi produksi pertanian serta efek lainnya. Melihat gejala tersebut, DPRD Bangli pun bersikap. Pemkab Bangli diminta membuat payung hukum untuk melindungi maraknya alih fungsi lahan pertanian di daearh ini. Wakil Ketua DPRD Bangli I Nyoman Basma, Senin (18/4) mengaku miris melihat pemandangan di sejumlah kabupaten di Bali, dimana alih

fungsi lahannya begitu marak. Lahan pertanian yang semula ditumbuhi berbagai komoditi pertanian kini tersulap menjadi tanaman beton. Tak kecuali gejala itu juga terjadi di Bangli. Tetapi di Bangli memang tidak terjadi separah di lain daerah. Namun gejala bakal banyaknya lahan pertanian berubah fungsi sudah mulai tampak. “Banyak tanah yang dikavling-kavling, pun harganya naik tajam, “ujar politisi asal Desa Suter, Kintamani ini. Memang di satu sisi Politisi Partai Golkar ini sangat setuju kalau peraturan daerah (Perda) yang selama ini dinilai menghambat investasi di Kabupaten Bangli dihapus. Namun dibalik itu, pihaknya tidak ingin dibalik

pengahapusan sejumlah perda yang menghambat investasi di Bangli, nanti justeru menimbulkan efek lain, seperti eksploitasi lahan pertanian. Maka dari itu, mulai saat ini pemerintah mesti membuat regulasi untuk melindungi lahan pertanian. Mengingat selama Bangli masih mengandalkan pertanian sebagai mata pencaharian utama penduduknya, jadi lahan pertanian ini agar dilindungi semaksimal mungkin. Sebelumnya, Bupati Bangli Made Gianyar mengatakan, sesuai intruksi Presiden Jokowi pihaknya bakal melakukan kajian terhadap sejumlah Perda yang dinilai menghambat pelayanan publik maupun investasi. W-002*

Warga Lembeng Demo PN Gianyar Buntut Kekalahan Dalam Sengketa Lahan Adat Ratusan masyarat Desa Pakraman Lembeng melakukan aksi demo di Pegadilan Negeri Gianyar. Kedatangan warga ini tak terlepaskan untuk menuntut keadilan lantaran kekalahan masyarakat setempat dalam kasus sengketa lahan adat di Pengadilan Tinggi Denpasar.

GIANYAR-Fajar Bali Ratusa warga Lembemg, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar mendatangi pengadilan Negeri Gianyar. Warga yang mengenakan pakaian adat itu dalam menjalankan aksinya dengan cara membentangkan sejumlah spanduk. Aksi itu dipicu lantaran ada oknum nakal di lembaga peradilan itu yang mengakibatkan sengketa lahan adat yang sudah menang di Pengadilan Negeri, justru berakhir di Pengadilan Tinggi Denpasar degan kekalahan warganya. “Dari sejumlah kejanggalan ini kami indikasikan ada suap dari pihak tertentu kepada pihak tertentu. Bersama PN Gianyar kami akan membentuk tim untuk menulusurinya. Kami juga akan melapor ke KPK, MA, Polda,” kata Penasehat Hukum Desa Lembeng, I Wayan Koplogantara. Sementara itu, menyikapi kekalalahan di Pengadilan

Bupati Bharata Sampaikan Pandangan Umum Fraksi Pelayanan Perizinan Terus Dioptimalkan

GIANYAR-Fajar Bali Usai mendengar penyampaian pandangan umum fraksi anggota DPRD Kabupaten Gianyar tentang LKPJ pada dua pekan lalu, giliran Bupati Gianyar Anak Agung Bharata memberi jawaban atas pandangan fraksi dewan dalam rapat paripurna DPRD yang digelar, Senin (18/4) di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Gianyar. Secara berurutan, Bupati Gianyar Anak Agung Bharata menyampaikan jawaban terhadap pandangan dari fraksi PDIP, yakni tentang Pendapatan Asli Daerah yang penetapan targetnya dianggap belum maksimal. Adapun langkah yang dilakukan eksekutif yaitu mengiventarisasi potensi pajak, dalam memaksimalkan target yang ditetapkan. Terhadap pengelolaan SILPA yang semakin meningkat, Pemda sepakat untuk mengalokasikan pada sektor-sektor produktif. Hal ini diharapkan, dapat menimbulkan multiplier effect pada masyarakat. Pemkab Gianyar, juga perlu terus meningkatkan persentase rasio modal daerah, di Bank BPD Bali. Hal ini juga dilakukan kabupaten lain. Dengan demikian, perolehan laba dari BPD kepada Pemkab Gianyar, dapat meningkat setiap tahunnya. ”Hal ini sekaligus menjawab pandangan dari fraksi Partai Demokrat,”katanya. Berkenaan dengan pemindahan tanggung jawab SMA/ SMK ke provinsi, sudah dalam

proses inventarisasi, dan verifikasi aset maupun tenaga pengajar, baik yang berstatus guru PNS, maupun guru kontrak, dan tenaga administrasi. Untuk kemajuan pendidikan, kami juga akan meningkatkan, porsi pemberian beasiswa bagi siswa miskin dan berprestasi, disamping meningkatkan koordinasi dalam memberikan pelayanan transportasi gratis. Kemudian, Bupati Agung Bharata menjelaskan jawaban atas pandangan fraksi Partai Golkar yang mempertanyakan tentang peningkatan kualitas pelayanan RS, Puskesmas dan pengembangan destinasi baru pariwisata. Dijelaskannya, dalam pelayanan kesehatan, pihaknya terus berusaha meningkatkan pelayanan, sesuai perkembangan dan tuntutan masyarakat. Upaya yang dilakukan, dengan peningkatan sarana dan prasarana serta SDM. SDM di sini, meliputi medis maupun paramedik. Saat ini, Kondisi Angka Kematian Ibu (AKI) 0%, Angka Kematian Bayi (AKB) 10,05, menurun dari tahun sebelumnya. Berikutnya, Agung Bharata menjawab pandangan umum fraksi Partai Gerindra terkait solusi kemacetan Ubud, pengisian jabatan JPT, keberadaan toko berjejaring, dan lainnya. Dikatakannya, berkenaan dengan upaya mengatasi kemacetan khususnya di Ubud, Pemkab sudah mengadakan kerjasama dengan ITB untuk mencarikan solusinya. Rekomendasi ITB, telah ditindaklan-

juti dengan mengembangkan Central Parkir. Selain itu, sedang dikaji rencana pembangunan Suttlhe Bus. Pada pembahasan lainnya, Bupati mengatakan, untuk menciptakan lapangan kerja bagi keluarga miskin, telah dilaksanakan kegiatan Padat Karya Produktif dan infrastruktur, kegiatan Bursa Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja Disabilitas. Juga dalam mengatasi disparitas distribusi pendapatan, telah diatur zonazona pengembangan wilayah sesuai dengan potensi wilayah. Salah satu program untuk mengatasinya, melalui pengalokasian Pagu Indikatif Kecamatan (PIK). Berkenaan dengan penyelesaian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, yang belum dilantik. Bharata menyampaikan, bahwa sampai saat ini, masih dilakukan proses administrasi sesuai PP Nomor 53 Tahun 2010, pasca putusan pengadilan. Sementara untuk moratorium toko berjejaring atau waralaba, Pemkab sedang mengkaji perijinannya. Berkenaan dengan pemasangan reklame atau baliho, yang dianggap tidak relevan akan dilakukan penertiban. Terakhir, Bupati Agung Bharata menjawan pandangan fraksi Hanura-Nasdem. Agung Bharata menjabarkan, Adanya pelanggaran, baik menyangkut pelanggaran sempadan pantai, jurang atau sungai, maupun kesucian pura, dan tata peruntukan ruang antara lain. Pemkab

Anak Agung Bharata

fb/ist

Gianyar telah melakukan upaya pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya pelanggaran. Pe n c e ga h a n d i l a ku ka n dengan menginformasikan, rencana pola tata ruang yang tertuang dalam Perda No. 16 tahun 2012, tentang Rencana tata Ruang Wilayah Kabupaten Gianyar pada Website Pemkab. Gianyar. Hal ini, dimaksudkan agar segenap masyarakat, dapat mengakses informasi tata ruang secara online, dan masyarakat secara sadar, dapat memenuhi kaidah dan ketentuan yang diatur dalam rencana tata ruang. Upaya penertiban pelanggaran dilakukan oleh Satpol PP dengan melakukan patroli, serta sidak baik secara berkala maupun rutin setiap bulan. Mengoptimalkan kinerja pelayanan perijinan, agar tidak menerbitkan ijin yang tidak sesuai dengan peraturan dan perundangundangan.W-005

fb/budiasa

fb/Artayasa

AKSI DEMO-Warga Lembeng melakukan aksi demo ke PN Gianyar.

berhak atas sengketa lahan itu. “Kami ke Pengadilan Negeri Gianyar, karena ada indikasi kelalaian oknum di pengadilan. Buktinya, kontra memori kasasi kami tidak dikirim hingga putusan banding turun dengan cepat ,” terang Bendesa Adat Lembeng, I Made Rundu. Menaggapi protes warga ini, Ketua PN Gianyar I Dewa Ketut Kartana mengatakan telah menerima kontra memori dari pihak Desa Adat Ketewel. Tapi

keputusan keburu turun. “Kami menerima kontra memori dari pihak Ketewel pada tanggal 15 Maret 2016. Setelah kami proses, putusan sudah turun. Atas dasar itu Ketua PN siap menindaklanjuti pengaduan warga Ketewel atas proses banding di Pengadilan Tinggi yang dinilai janggal,”ujar Kartana. Atas jawaban itu, warga tetap kecewa dan mendesak agar oknum yang terlibat diungkap.W-005

AMLAPURA-Fajar Bali Wabah Demam Berdarah (DB) yang semakin mengganas di wilayah Karangasem, Pemkab Karangasem terus melakukan berbagai upaya dalam mengurangi tingkat penularan yang disebabkan oleh gigitan ‘si Poleng’ ini. Salah satunya, Pemkab Karangasem bakal menggelar upacara Peneduh Jagat Pamilayu Nangkluk Merana. Pemkab Karangasem juga menghimbau masyarakat lebih aktif lagi dalam bergotong royong untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing. Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa,Senin (18/4) kemarin

mengatakan, tingkat kasus DB tahun ini memang mengalami peningkatan. Untuk upacara Peneduh Jagat Pamilayu Nangkluk Merana akan digelar pada Rabu (20/4) mendatang yang akan di pusatkan di Pura Penataran Agung, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis,Karangasem. Dikatakannya, dari 75 desa dan 3 kelurahan di Karangasem sebanyak 41 desa menjadi daerah endemis DB. Pun diharapkan, pegawai negeri menjadi pelopor untuk melakukan PSN. Pihaknya juga telah mengintruksikan kepada masing-masing kecamatan untuk terus mengajak masyarakat melaku-

kan gerakan PSN. Pihaknya berharap masyarakat kembali meningkatkan semangat gotong royong untuk mendukung program pemerintah melalui gerakan PSN di seluruh wilayah. Apalagi, pemberantasan nyamuk tidak hanya cukup dilakukan dengan Artha Dipa mengatakan, dengan cara paling sederhana dan efektif adalah dengan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) melalui gerakan 3 M. “Saya berharap kegiatan PSN ini juga dapat dilakukan pada tempat-tempat umum, seperti kantor, sekolah, tempat ibadah, pasar dan tempat umun lainnya,” pungkasnya. W-016

BANGLI-Fajar Bali Untuk menggairahkan investasi di Bangli, Pemkab setampat bakal segera mencabut peraturan daerah (Perda) yang dinilai menghambat pelayanan publik tumbuhnya investasi. Pencabutan itu sekaligus sebagai tindak lanjut instruksi dari pemerintah pusat. Tujuannya untuk menggairahkan dan menumbuhkan iklim investasi yang tumbuh kembang untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Kabag Hukum Setda Bangli, IB Widnyana saat ditemui Senin (18/4) kemarin menjelaskan pemerintah pusat saat ini tengah gencar melakukan terobosan yang mampu mempermudah investasi di daerah, salah satunya meminta pemerintah kabupaten dan kota untuk mencabut perda yang sifatnya menghambat. Diapun menilai ada Perda

yang justeru menghambat tumbuhnya investasi. Perda yang dinilai atau berpotensi menjadi penghambat, yakni sumbangan pihak ketiga. Sebab, selama ini ada kecurigaan, karena besarnya sumbangan tidak diatur menimbulkan persepsi lain. Lalu soal kapan dicabut? mantan pejabat di DPRD Bangli ini mengaku kalau dirinya sudah mengusulkan ke DPRD dan kini sudah tahap pembahasan. Diapun optimis kalau usulan tersebut mendapat persetujuan. “Mengenai perda dimaksud sudah kami ke dewan. Kami optimis bakal mendapat persetujuan dewan, “ujar suami Kadis Tata Kota Ida Ayu Gede Yudi Sutha ini. Bukan hanya perda sumbangan pihak ketiga yang diusulkan untuk dicabut, namun juga Perda yang lain seperti Perda BUMDes. Usulan tersebut bukan didasari karena menghambat investasi atau pelayanan

publik, namun lebih karena adanya kebijakan dari pemerintah pusat berupa Permen Desa Nomor 4 Tahun 2015 tentang pendirian sampai pembubaran BUMDes. “Kalau Perda ini sih tidak menghambat investasi, tetapi pencabutannya karena ada aturan dari atas terkait hal itu (BUMDes-red),” sebutnya. Sejak 2015, Perda yang sudah dicabut, yakni Cetak Akta Catatan Sipil yang dikenakan biaya administrasi. “Karena ada kebijakan itu tak bayar lagi, Perdanya dicabut,” ucap Widnyana. Lalu soal kemungkinan ada Perda-Perda yang lainnya yang berpotensi menghambat tumbuhnya investasi, dia bakal mengkoordinasikannya dengan SKPDSKPD. “Yang tahu lebih banyak adalah SKPD-SKPD, kami bakal koordinasikan itu”, tambahnya serta berharap hal itu disampaikan ke pihaknya.W-002

lukan dalam merancang robot, kaki palsu maupun kursi roda sehingga legalitas dalam memproduksi lebih terjamin jadi bisa lebih luas dalam membantu warga yang membutuhkan terutama untuk warga penyandang disabilitas. Sementara I Wayan Sumartawan alias Tawan sendiri menyampaikan kaki palsu yang diberikan sekarang ini masih bersifat manual, tidak menggunakan sensor. Untuk meng-

gunakan sensor,diakuinya memang cukup ribet karena harus memerlukan baterai. Pun bila menciptakan alat tersebut belum berani karena memerlukan ijin. Sementara itu kaki palsu sekarang ini berukuran 50 cm dan pada bagian paha 20 cm. Ukuran tersebut menurutnya sudah disesuaikan dengan berat badan si penerima. Karena kalau berat badan orang besar kaki palsu yang dibuat pula harus disesuaikan. W-016

Tinggi, pihaknya akan mengajukan kasasi. Kasus ini berawal dari gugatan Desa Adat Lembeng atas tanah adat yang diperjual belikan. Dala Persidangan di PN Gianyar, Desa Pakraman Lembeng, Sukawati, menang. Tanah yang sempat dijual tersebut diperintahkan untuk dikembali sebagai tanah ayahan adat. Namun dalam upaya banding di PT Denpasar, putusan terbalik dan 2 dari 4 tergugat dinyatakan

Tangani DB dengan Gotong Royong

Pemkab Bangli Bakal Cabut Perda yang Hambat Investasi

Bupati Sumatri Apresiasi Kreasi Kaki Palsu Ciptaan Tawan ‘Manusia Robot’

Setelah sempat membuat heboh Bali atas temuannya, dalam menciptakan tangan robot untuk membantunya bekerja sebagai tukang las, I Wayan Sumardana alias Tawan kembali mendapat suntikan moral untuk terus bekerja dan berkreatifitas.

MANUSIA ROBOT-Bupati IGA Mas Sumatri kunjungi manusia robot.

5

AMLAPURA-Fajar Bali Bahkan, Bupati IGA Mas Sumatri langsung meresponya untuk mendukung upaya Tawan dalam menciptakan kaki robot.

Hal itu dikatakan Bupati IGA Mas Sumatri yang mengunjungi si manusia robot bersama Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa belum lama ini.

IGA Mas Sumatri sangat mengapresiasi keinginan dari I Wayan Sumartawan untuk membantu warga di Karangasem yang memerlukan kaki palsu atau kursi roda. Inovasi dan kreatifitas Tawan yang telah bekerja keras selama dua minggu terakhir ini untuk menciptakan kaki palsu yang disumbangkan kepada penyandang disabilitas lainnya di Karangasem. Selain itu, Bupati berjanji untuk mengurus ijin yang diper-

Layouter:Ari


DAERAH

6 POTRET FAJAR BULELENG Pekan Apresiasi Seni Ditutup

FAJA R BALI SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

DB Kembali Renggut Korban Seorang Balita Diduga Meninggal Akibat DB Penyakit mematikan yang dipicu akibat nyamuk Aedes Aegypti terus menyerang kehidupan warga masyarakat. Bahkan data terakhir yang sempat dikumpulkan Fajar Bali ganasnya nyamuk demam berdarah (DB) kembali merenggut korban. SINGARAJA – Fajar Bali Seorang balita bernama Komang Desy Triana Putri (5) warga Dusun Kangin Teben, Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan meninggal dunia, Minggu (17/4) sekitar pukul 18.00 wita, yang diduga akibat serangan demam berdarah. Awalnya Desy mengalami demam yang disertai temperature tubuh yang sangat tinggi sejak, Selasa (12/4) lalu kemudian korban sempat beberapa kali diperiksakan pihak keluarga ke dokter terdekat namun pihak keluarga menganggap sakit yang diderita korban merupakan panas biasa. Ayah korban Gede Mertadana saat dikonfirmasi via telepon genggamnya, mengatakan, awalnya anaknya panas yang tinggi kemudian diajak ke bidan. “Pa-

fb/AGUS

Penyerahan hadiah kepada para juara Pekan Apresiasi Seni

Pekan Apresiasi Seni (PAS) yang diadakan di lapangan Bhuana Patra untuk menyambut hari ulang tahun Kota Singaraja ke-412 telah usai. Acara ini berlangsung selama 10 hari dimulai pada tanggal 8 april sampai 17 April 2016. PAS resmi ditutup oleh Wakil Bupati Buleleng dr. Nyoman Sutjidra, Sp.Og, Minggu malam (17/4). Selama 10 hari berlangsung, Pekan Apresiasi Seni Kabupaten Buleleng telah menampilkan banyak hiburan untuk Masyarakat Buleleng. Berbagai macam lomba seni diadakan di acara PAS tersebut. Selain lomba, PAS juga dimeriahkan oleh Artis – artis Bali dan penampilan dari penyanyi dan Band lokal. Pekan Apresiasi Ini juga diramaikan oleh Usaha Kecil Menengah (UKM) dan kuliner yang berasal dari Buleleng tentunya. Hadir pula, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, para Camat seKabupaten Buleleng, dan Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Buleleng. Dalam penutupan tersebut dilakukan juga pemberian hadiah kepada para pemenang lomba yang diadakan saat PAS berlangsung. Lomba tersebut adalah lomba Tari kreasi antar SMA/SMK, lomba Janger antar SMA/SMK, lomba Paduan Suara PKK antar Kecamatan Sekabupaten Buleleng, lomba Baleganjur, lomba band antar SMA/SMK, dan Lomba Busana Pecalang. Selain penyerahan hadiah acara malam penutupan dimeriahkan oleh penampilan dari para pemenang lomba, Artis Bali Bintang Band dan Band lokal Ake Buleleng. Saat ditemui di acara penutupan Pekan Apresiasi Seni Wabup Sutjidra mengucapkan terimakasi kepada masyarakat Buleleng yang telah memberikan apresiasi kepada acara tersebut. Selain itu ia mengatakan PAS ini merupakan wadah untuk masyarakat Buleleng yang mempunyai keahlian dalam bidang seni. W-008

nas anak saya sempat menurun. Saya rasa sakit yang diderita anak saya merupakan sakit panas dingin biasa,”katanya. Kemudian, lanjut Mertadana hari selasa lalu anaknya mengalami panas yang disertai dengan kejang-kejang dan lemas kemudian yang bersangkutan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Singaraja namun sayang sampai di UGD korban sudah dinyatakan telah meninggal dunia. ”Saat itu yakni hari selasa lalu anak saya kejang dan lemas dan saya larikan ke rumah sakit dan sampai disana anak saya dikatakan telah meninggal dunia,” katanya sembari menarik nafas panjang. Korban yang dibawa lemas dari rumah pun tidak dapat tertolong dan dinyatakan sudah

fb/AGUS

dr. Gede Wiartana

meninggal dunia sebelum sampai di rumah sakit. Akhirnya korban langsung dipulangkan ke rumah duka di Banjar kangin Teben, Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan Buleleng. Keluarga rencana akan melakukan upacara penguburan korban pada Sukra Paing Matal, Jumat (22/4) mendatang, di setra Desa Pakraman Jagaraga.

Menurut Mertadana, sebelumnya di lingkungan rumah korban sudah ada salah satu tetangganya yang dinyatakan positif DB. Namun sudah sembuh setelah menjalani perawatan di RSUD Buleleng. Mertadana pun mengatakan sampai saat ini belum ada upaya fogging di wilayah tempat tinggalnya.”Delingkungan saya sudah sempat ada satu orang yang menderita DB dan sekarang anak saya,”jelasnya. Dirut RSUD Buleleng, dr. Gede Wiartana saat dikonfirmasi terpisah membenarkan bahwa korban sempat dibawa ke RSUD Buleleng. Namun pihakya tidak dapat memastikan apakah korban memang mengalami Dengue Shock Syndrom (DSS) atau tidak.”Memang korban sempat dibawa ke UGD RSUD Singaraja namun yang bersangkutan sudah meninggal. Sehingga pihak kami tidak memberikan tindakan apa karena yang bersangkutan telah meninggal,”jelasnya. Bahkan Wiartana mengaku tidak mengetahui yang bersangkutan meninggal karena DB atau

tidak lantaran yang bersangkutan tidak sempat dilakukan pemeriksaan. ”Kalau DB kami juga belum berani memastikan karena yang bersangkutan belum sempat diberikan tindakan namun keterangan keluarga kami melihat kemungkinan korban meninggal akibat DB,” tuturnya. Dikatakan, saat ini, kasus DB di Buleleng sudah mengalami trend penurunan. Total pasien yang dirawat karena DB sejak bulan Januari-Maret lalu sesuai data RSUD Buleleng berjumlah 883 orang. yang terdiri dari bulan januari sebayak 110 pasien, Pebruari 264 pasien, Maret 325 pasien dan pada pertengah April mencapai 184 pasien. Dari jumlah tersebut, yang masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit sebanyak 61 orang. ”Sekarang sudah mengalami penurunan hingga 20 persen. Hal itu tentunya akibat kesadaran masyarakat yang terus menerus melakukan PSN bersama dengan pemerintah,” jelasnya. W – 008

Kapolres Deklarasi Perang Terhadap Narkoba

Pantau Disiplin SKPD Wabup Sanjaya Bentuk Group WhatsApp TABANAN-Fajar Bali Perkembangan teknologi yang semakin maju dan canggih, dimanfaatkan dengan optimal oleh Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya. Tidak tanggung-tanggung dirinya akan membentuk group WhatsApp (WA) yang ditujukan kepada seluruh pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan, sehingga akan mempermudah akses untuk berkomunikasi dan memantau disiplin kerja di lingkungan SKPD di Pemkab Tabanan. Hal tersebut diungkapkan Wabup Sanjaya saat memimpin Apel Bulanan di Kantor Bupati Tabanan, Senin ( 18/4) pagi. Apel diikuti oleh seluruh pimpinan SKPD dan pegawai di lingkungan Pemkab Tabanan. Menurut Sanjaya, selama ini pihaknya terus berinovasi membuat suatu terobosan untuk memudahkan komunikasi antara dirinya dan SKPD, karena kunci dari kesuksesan adalah komunikasi yang baik. “Kita tidak akan bisa mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik tanpa didasari komunikasi yang baik pula. Karena itu, saya ingin membentuk group WA agar memudahkan komunikasi dengan para pimpinan SKPD,” ungkapnya. Dengan adanya grup WhatsApp ini, akan memudahakan dirinya memantau apa yang terjadi di ruang lingkup birokrasi. “Setiap seminggu sekali usahakan adakan rapat internal di jajaran birokrasi atau SKPD. Kumpulkan semua kabid, sekertaris, kasi, serta para staf yang memiliki peranan. Dokumentasikan segala kegiatan sehingga dengan ini saya dan Bupati bisa memantau setiap hari. Begitu juga dengan SKPD lainnya, bisa mengetahui informasi yang terjadi di lingkungan kita,” jelasnya. Tidak hanya itu, dengan sistem komunikasi tersebut juga penting sebagai cara mengevaluasi kinerja. “Dengan adanya komunikasi kita bisa mengevaluasi apa yang terjadi hari ini. Apa yang belum dilaksanakan, serta planning apa yang akan direncakan untuk minggu depan, dan seterusnya,” imbuhnya. Wabup Sanjaya mengharapkan kepada seluruh jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Kabupaten Tabanan agar lebih meningkatkan koordinasi dan komunikasi, baik di internal SKPD maupun lintas SKPD agar terbagun sinergitas pelaksanaan program-program pembangunan yang telah dicanangkan oleh pemerintah Kabupaten Tabanan. Wabup Sanjaya juga mengingatkan kembali pentingnya disiplin dan kinerja dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan seluruh aparatur sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan. “Saya tegaskan kembali pentingnya disiplin dan kinerja dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan terutama aturan yang berkaitan dengan pelaksanaan jam kerja serta pemakaian pakaian dinas dan atribut,” tandasnya. W-004

SINGARAJA – Fajar Bali Senin (18/4) pagi kemarin bertempat di Ruangan Wira Satya Polres Buleleng, Kapolres Buleleng, AKBP Harry Hariadi Bajuri membeberkan hasil tangkapan terhadap pelaku narkotika yang beredar di Kota Panji Sakti. Polres Buleleng berhasil menggulung sebanyak 17 pelaku penyalahgunaan narkoba yang diamankan. Selain 17 orang pelaku yang sedang menjalani proses hukum, ada 16 lainnya yang sedang menunggu persetujuan penindakan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali. Dari tujuh belas yang sudah diamankan 11 diantaranya terbukti sebagai pengedar narkoba dan enam sisanya adalah pemakai. Sedangkan enam belas orang lainnya diasessment ke BNN, karena polisi tidak dapatkan bukti saat penggeledahan, namun dari hasil tapi test kencing menunjukkan positif menggunakan narkoba. ”Saat pelaksanaan penertiban yang dilakukan dimana kami berhasil mengamankan belasan pelaku dengan barang bukti sebanyak 5,7 gram bruto shabu-shabu atau setara dengan 4,68 gram netto,” tutur Kapolres Hariadi. Seperti modus yang dilakukan Iwan Pelangi, salah satu pelaku lintas provinsi yang berhasil diamankan Satuan Narkoba

Polres Buleleng beberapa waktu lalu. Ia yang merupakan pengedar ganja dan shabu-shabu sangat licin dan licik, yang dikenal sangat pintar mengelabuhi polisi. Dalam pengiriman barangnya ke Bali ia pun menyimpannya dalam kaca spion sepeda motor yang dibawanya. Dari kasus yang berhasil diungkap Polres Buleleng, peredaran narkoba sudah sangat lua dan menjangkau semua lapisan masyarakat. ”Pemakainya kini sudah dari semua kalangan. Profesi apa saja tinggal sebut,” imbuhnya. Peredaran narkoba di Buleleng kini sudah mesuk ke tataran anak sekolahan yang dijula dengan harga yang sangat mudah, yang dapat dibeli dengan uang jajan. Hal tersebut sejalan dengan data yang dari BNN Pusat, yang merilis kasus narkoba di tahun 2014 lalu, ada sekitar 4,1 Juta jiwa rakyat Indonesia yang kecanduan narkoba. Apakah yang sebagai pengguna, pengedar maupun bandar narkoba. Dari jumlah tersebut, sangat menguras anggaran pendapatan negara. Mereka yang tertangkap tangan dan dibui, sepenuhnya akan dibiaya oleh pemerintah. Sehingga menimbulkan kerugian negara hingga Rp 63 Triliyun. Dengan Kenyataan seperti itu AKBP

fb/AGUS

Kapolres Buleleng saat menunjukkan beberapa barang bukti selama penangkapan narkotika

Harry menyarankan kepada masyarakat agar menjauhi narkoba dan bekerjasama dengan polisi untuk memeranginya. ”Kami harapkan seluruh lapisan masyarakay untuk bahu membahu melakukan

pemberantasan terhadap narkotika. Kami harapkan kepada seluruh masyarakat agar memberikan informasi apabila mengetahui terjadi peredaran terhadap narkotika,” harapnya. W-008

Warga Pertanyakan Operasional Pasar Ikan NEGARA- Fajar Bali Kendati sudah dibangun pada akhit tahun lalu, namun tampaknya bangunan yang rencananya untuk pasar ikan di Desa Pengeragoan Kecamatan Pekutatan, belum juga berfungsi atau belum dapat dimanfaatkan. Warga setempat sempat mempertanyakan kenapa hingga sampai sekarang, bangunan yang diperuntukan untuk pasar ikan belum juga dimanfaatkan, sehingga terkesan terbengkalai. Tampak bangunan tersebut tidak terpelihara dengan baik, karena kondisinya kotor serta sempat difungsikan untuk mengembala sapi dan belum ada aktifitas apa-apa di lokasi itu, Bangunan tersebut merupakan

fb/PRAMONO

Bangunan yang rencananya digunakan untuk pasar ikan dan lesehan.

proyek untuk mengoptimalkan pengelolaan serta pemasaran produksi perikanan yang sudah dikerjakan September tahun 2015 lalu dengan anggaran Rp 296. 683.000. Kadis Kelautan Perikanan dan Kehutanan Jembrana Made Maharimbawa Senin (18/4) kemarin membenarkan banguna tersebut belum dapat dimanfaatkan. Bangunan tersebut rencananya akan digunakan untuk pasar ikan serta rumah makan. Pihaknya juga sudah menyiapkan kelompok yang nanti dimanfaatkannya, bahkan kajiannya sudah ada serta pembukaannya akan dipersiapkan. “Pak Bupati sudah setuju dengan kajian tersebut dan baru

turun. Kelompok yang akan mengelola Kelompok Mina Sejahtera,” ujar Maharimbawa. Sementara Ketua Kelompok Mina Sejahtera I Wayan Yohanes Susila dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih menunggu SK dari Pemkab Jembrana. Kalau belum SK tersebut belum terbit atau turun, pihaknya belum berani mengelola atau memanfaatkan bangunan tersebut. “Kami masih menunggu, tapi pasti akan dimanfaatkan,” ujarnya. Bangunan tersebut akan dimanfaatkan untuk makanan lesehan serta rumah makan masakan gurami dan juga beragam masakan lainnya, termasuk akan digunakan sebagai pasar ikan. W-003

Pengelolaan Keuangan Berbasis Akrual

Pemkab Tabanan Ada di Tahap Aman TABANAN-Fajar Bali Pemkab Tabanan mendapat apresiasi karena dikunjungi langsung oleh Auditor Keuangan Wilayah VI BPK Wilayah Indonesia Timur Syafrudin Mosii dan Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Bali Dori Santosa. Rombongan diterima langsung oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya di Kantor Bupati Tabanan, Senin (18/4). Hadir pula dalam kesempatan tersebut SKPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.

Syafrudin Mosii sesaat setelah meninjau langsung tim nya saat melakukan pemeriksaan mengatakan tujuan kedatangannya adalah mengawal laporan keuangan khususnya di Pemkab Tabanan. Menurutnya, BPK memiliki tugas menjaga stabilitas agar jangan sampai ada penurunan opini karena perubahan sistem. “Kami mengerti Pemkab Tabanan saat ini masih menyesuaikan dengan sistem baru yakni sistem akrual. Kami berharap sistem baru ini tidak berpengaruh terhadap opini yang telah diraih,”

Bupati Ni Putu Eka Wiryastuti dan Wabup IKG Sanjaya foto bersama Auditor Keuangan Wilayah VI BPK Wilayah Indonesia Timur Syafrudin Mosii dan Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Bali Dori Santosa. fb/doni

ungkapnya. Selama ini BPK telah berupaya memberikan pengarahan dan pelatihan penggunaan sistem akrual, namun semua itu kembali kepada siapa yang melaksanakan. Meskipun beresiko akan ada penurunan opini tapi pihaknya mengatakan Pemkab Tabanan saat ini berada di tahap aman. “Meskipun pelaksanaan sistem akrual masih agak rumit, namun Pemkab Tabanan saat ini ada di tahap aman. Kami akan terus mengawal dan mereview agar opini WTP bisa tetap dipertahankan

di Pemkab Tabanan,” imbuhnya. Bupati Eka menyampaikan apresiasinya karena Pemkab Tabanan mendapat kehormatan dikunjungi langsung dan dikawal ketat oleh tim dari BPK RI. Menurutnya, prestasi yang baik harus tetap dipertahankan. Mempertahankan opini WTP menurutnya bukanlah perkara mudah, dibutuhkan kesadaran dan kerjasama semua pihak, terlebih Tabanan saat ini sedang menerapkan sistem baru yakni sistem akrual. “Saya ingin semua pihak ikut berperan aktif

melaksanakan sistem ini dan mempertahankan prestasi yang telah kita raih. Kami juga mohon bimbingan dari tim BPK agar kami tetap bisa mempertahankan opini WTP di Pemkab Tabanan,” ujarnya, seraya menyebut, WTP merupakan suatu kebanggaan dan bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap keuangan negara. “Bekerjalah dengan maksimal dan serahkan hasil laporan sesuai jadwal. Kita harus menunjukkan dedikasi, tunjukkan yang terbaik sehingga predikat WTP bisa dipertahankan,” imbuhnya. W-004 Layouter:Manik


PENDIDIKAN & budaya

FAJA R BALI

7

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Wiwien Sabet Miss STIKOM Bali 2016 Malam puncak Grand Final Miss STIKOM Bali 2016 yang digelar di Bhumiku Convention Center, Jalan Gunung Soputan, Padang Sambian Klod, Minggu (17/4) malam , berlangsung meriah. Wiwin, mahasiswi semester dua program studi Sistem Informasi akhirnya dinobatkan sebagai Miss STIKOM Bali 2016. Dia menyisihkan 20 finalis lainnya.

DENPASAR- Fajar Bali Dengan demikian Wiwien yang bernama lengkap Luh Putu Wiwien Widyastuti menggantikan Mega Paramita Dewi, Miss STIKOM Bli 2015, sebagai brand ambassador STIKOM Bali selama setahun ke depan. Sebagai runner up 1 adalah Maria Magdalena Septiana W., dan runner up 2 Anak Agung Sandatya W. Untuk Miss Favourite diraih oleh Ni Komang Ayu Larasati. Sedangkan Miss Fotogenic direbut oleh Annisa Tri Handayani Pemilihan Wiwien sebagai Miss STIKOM Bali 2016 memang tak salah. Sejak babak penyisihan hingga grand final Wiwien selalu memperlihatkan performa dan kemampuan terbaik, termasuk olah vocal sebagai kelebihannya dalam hal minat dan bakat selain kemampuan intelektual. Ditemui usai acara ini, Wiwien mengaku sangat bersyukur bercampur bangga atas

Laras-Miss Favorit

FB/IST

FB/IST

FB/IST

Pertunjukan Drama berjudul "Geni Semara" dari Komunitas Seni Universitas Pendididikan Ganesha (Undiksha) Singaraja di Kalangan Ayodhya, Art Centre, Sabtu (16/4). FB/angga

mati di tempat tersebut. Patih Sawunggaling dengan tanpa ragu melaksanakan tugasnya untuk membunuh Jayaprana. Berita kematian Jayaprana akhirnya sampai kepada Layonsari. Perasaan sedih yang yang dirasakan akibat kematian suami tercinta membuatnya mengambil jalan bunuh diri, dengan harapan akan dipertemukan kembali di alam kematian. Sang Raja yang gembira dengan kematian Jayaprana bergegas menuju kediaman Layonsari, Namun yang didapatinya hanyalah tubuh kaku dari wanita idamannya tersebut. Raja Kalianget menjadi tak waras setelah kematian Layonsari. Begitulah jika api yang ada dalam diri tak mampu dikendalikan, terlebih lagi api cinta yang menimbulkan iri hati, mampu membakar segalanya. Drama yang dikemas dengan menarik secara teaterikal ini menjadi sebuah garapan kontemporer yang baru dan diminati oleh para penonton yang sebagian besar anak muda. M-008

Verifikasi Data BOS, Guru Bergadang Hingga Dini Hari

TABANAN – Fajar Bali Rumitnya pendataan dana Bantuan Operasional Siswa (BOS) dengan format baru dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) membuat guru SD dan SMP kelimpungan. Bahkan ada yang harus bergadang melek sampai dini hari di Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Tabanan. Pada Senin kemarin (18/4) para guru masih mengantre meunggu mendapat giliran memasukan data dari petugas Disdikmudpora. Kadisdikpora Tabanan I Putu Santika menyampaikan bahwa pihaknya menargetkan proses verifikasi dan validasi dana BOS ini dapat rampung hingga Rabu

(20/4) nanti. Dirinya pun mengakui jika kendala ada pada SDM yang kurang, yakni operator dana BOS sekolah yang banyak gagal teknologi. “Kendalanya hanya pada SDM saja ketika posting data, kalau datanya sudah balance paling paling hanya membutuhkan waktu 2 menit untuk verifikasi data,” katanya. Total adanya 368 sekolah yang terdiri dari 39 SMP dan 329 SD yang harus melakukan verifikasi dan validasi data ke Disdikpora Tabanan. Guru SDN 1 Selemadeg, I Wayan Suerata menyampaikan bahwa pada Minggu (17/4), dirinya sudah tuntas mem-posting data ke format baru tersebut dan data pun sudah balance.

Maria-Runner Up 1

FB/IST

pemilihan Putri Kampus Ajek Bali 2016 yang sekarang sudah masuk tahap pendaftaran, mohon doa dan dukungan civitas STIKOM Bali semoga saya bisa mengikuti jejak kak Mega” sebutnya. Mega Paramita Dewi adalah Miss STIKOM Bali 2015 sekaligus Putri Kampus Ajek Bali 2015 Ketua Panitia pemilihan Miss STIKOM Bali 2016 Putu Beni Andre Astika mengatakan, pemenang Miss STIKOM Bali 2016, runner up 1, runner up 2, serta miss Favorite da miss fotogenic akan melaksanakan tugas sebagai duta kampus (brand ambassador) untuk setiap acara yang digelar STIKOM Bali, baik yang diadakan di kampus maupun di luar kampus. “Selain itu mereka juga mendapat beasiswa dari STIKOM Bali selama setahun,” kata Andre tanpa menyebut berapa nilai beasiswa tersebut. Putu Pipit Rahayu, Ketua Himaprodi Sistem Informasi yang punya gawe ini mengaku sangat puas. “Terima kasih atas dukungan para sponsor dan teman-teman anggota Himaprodi SI sehingga acara yang berlangsung selama sepekan hingga grand final berlangsung sukses,” kata Pipit. RLS

Porjar Badung, SMK Prada Raih 10 Medali

Geni Semara, Percikan Cinta dan Iri hati

Layonsari. Konon, kecantikan Layonsari mengalahkan kecantikan permaisuri sang raja. Rasa iri hati sang raja membutakan mata hatinya, membuatnya tidak mampu mengendalikan diri dan akhirnya bertekad untuk membunuh Jayaprana dan menjadikan Layonsari sebagai istrinya. Dengan bantuan dari seorang patih bernama Sawunggaling dan beberapa orang kepercayaan maka disusunlah siasat untuk mengirim Jayaprana untuk dibunuh. Dengan alasan untuk menumpas para pemberontak di perbatasan Teluk Terima maka diutuslah Jayaprana untuk berangkat meninggalkan istrinya. Setelah sampai di Teluk Terima firasat Jayaprana bahwa tak ada tanda-tanda pemberontakan disana ternyata benar adanya, dan akhirnya ia mengerti bahwa perintah raja hanyalah akal busuk semata setelah membaca surat raja diperlihatkan oleh Patih Sawunggaling. Dengan lapang dada Jayaprana menerima isi pesan itu dan untuk

Annisa-Miss Fotogenic

Wiwien-Miss STIKOM Bali 2016

FB/IST

Sandatya-Runner Up 2

GSAP Bali Mandara Nawanatya

DENPASAR-Fajar Bali Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) Bali Mandara Nawanatya pada bulan April 2016 menampilkan Gelar Seni Mahasiswa. Pada Sabtu (16/4) malam, mengundang komunitas seni dari Universitas Pendidikan Ganesha (UNDIKSHA) Singaraja untuk tampil unjuk gigi di ajang seni yang digagas Pemerintah Provinsi Bali tersebut. Kali ini, Undiksha Singaraja membawakan drama berjudul “Geni Semara”. Geni artinya api dan Semara artinya cinta. Geni Semara merupakan percikan api cinta yang timbul akibat iri hati yang tidak dapat dikuasai sehingga membakar diri, sekitar, dan akhirnya membakar segalanya. Drama ini terinspirasi dari sebuah kisah cinta yang melegenda, Jayaprana-Layonsari. Dikisahkan, rasa iri hati yang muncul dari Raja Kalianget kepada Jayaprana yang tiada lain adalah putra angkatnya sendiri. Rasa iri hati tersebut muncul dikarenakan Jayaprana memiliki istri yang sangat cantik bernama

sembarangan. Kalau pada akhirnya saya sebagai pemenang, ya wajar kalau saya patut bersyukur bercampur bangga dengan prestasi ini,” kata Wiwin. “Kemenangan ini sebagai modal awal saya menapaki

prestasi yang diraihnya. “Karena persaingannya sangat berat, semua teman-teman finalis punya kelebihan dan keunikan masingmasing, apalagi para juri juga bukan orang

Namun untuk melakukan verifikasi dan validasi data harus antri dengan sekolah lainnya sehingga antrian pun mengular.“Kemarin (Minggu,Red) sampai jam enam sore saya belum dapat giliran verifikasi data jadi saya tinggal pulang dan lanjut antri hari ini (kemarin,red),” jelasnya kemarin. Meski sudah datang pagipagi, tetap juga lama mengantre bahkan hingga pukul 12.00 Wita, ia belum juga dapat giliran. Beberapa guru lainya menyayangkan, kalau petugas yang melalukan proses validasi hanya satu orang. “Kami kesini terpasak meninggalkan jam belajar anak-anak,” sahut guru lainya. W-004

DENPASAR-Fajar Bali Pekan Olahraga Pelajar dan Pekan Seni Pelajar (Porjar dan PSP) Kabupaten Badung yang berlangsung sejak 11 April 2016 ditutup secara resmi oleh Wabup Suiasa pada Sabtu (16/4) lalu di Lapangan Mengwi, Badung. SMK Pariwisata Dalung (Prada) selaku satuan pendidikan konsekuen dan memiliki komitmen yang kuat untuk mengikuti pertandingan dan lomba-lomba pada Porjar dan PSP Badung 2016. Kegiatan ini diikuti secara rutin setiap tahun, karena disamping ada keinginan untuk mendulang medali juga dapat membantu menyalurkan talenta para peserta didik. Kepala SMK Pariwisata Dalung Drs. Ketut Maliarsa mengatakan, tahun ini SMK Prada menyertakan siswa untuk mengikuti Porjar dan PSP Badung dimana ada 8 cabang olahraga dan 5 cabang seni. “Dari sekian yang disertakan

SMK Prada mendulang 10 medali, dengan rincian 1 medali emas dari cabang olahraga tolak peluru, 3 medali perak dari cabang olahraga voli indoor putri, voli pasir putri dan renang 100 meter. Medali perunggu diraih cabang olahraga panjat tebing yakni 3 medali perunggu, silat 1 perunggu, voli pasir putri dan renang 50 meter masingmasing 1 perunggu, “ kata Maliarsa di Denpasar, Senin (18/4) kemarin. Lebih lanjut dijelaskan, para siswa yang mewakili SMK Prada cukup memberikan kontribusi dalam rangka mempersiapkan atlet-atlet yang tangguh di tahun mendatang. Maliarsa berharap mudah-mudahan di tahun mendatang SMK Prada dapat mempersiapkan diri jauh-jauh hari sebelumnya. “Porsenijar tahun ini akan dievaluasi oleh satuan pendidikan SMK Prada untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang ada. Selain itu, SMK Prada

FB/angga

FOTO BERSAMA- Kepala Sekolah SMK Pariwisata Dalung Drs. Ketut Maliarsa (tengah) sedang berfoto bersama para siswa yang mengikuti Porjar dan PSP Badung 2016.

juga menjaring atlet-atlet setiap tahun ajaran baru untuk memperkuat atlet-atlet yang sudah ada, sehingga perolehan medali dapat ditingkatkan. Keberhasilan Porsenijar tahun ini adalah keberhasilan kita bersama. Sehubungan dengan itu

selaku pimpinan lembaga saya mengucapkan rasa terima kasih kepada yayasan, para pembina cabang olahraga dan seni, panitia, dan tidak kalah penting para siswa SMK Prada yang telah mengharumkan nama sekolah,” pungkasnya. M-008

Pertemuan Senator Wedakarna Bersama Bukaloka.com di Istana Mancawarna

Dpd Ri Siap Sinergi dengan Pengusaha Online Bali

DENPASAR-Fajar Bali Di sela-sela kesibukannya, Senator DPD RI Utusan Provinsi Bali Dr. Sri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS

III menerima audiensi dari penyedia layanan jasa Bukaloka. com di Istana Mancawarna tampaksiring Gianyar. Dalam pertemuan yang

dihadiri segenap pengurus Bukaloka.com, di antaranya Aditya Santana, Agus Krisna Apriana, Esha Dharma Putra, dan Jevo Saptian. Adapun agenda pertemuan itu, membahas program dari Bukaloka.com untuk memberikan bimbingan bagi pengusaha kecil menengah yang saat ini belum memiliki wadah promosi produk– produknya. Dalam kesempatan tersebut, Co-Founder, CEO Bukaloka, Aditya Santana mengungkapkan beberapa permasalahan yang dihadapi pengusaha UKM. Mulai dari soal minimnya pengetahuan para pelaku UKM di Bali akan cara mempromosikan produk usahanya. Sehingga membutuhkan bimbingan dan wadah untuk mengakomodir hal tersebut. Ini tak lain demi kemajuan perekonomian

GIANYAR –Fajar Bali Keberadaan tujuh unit bus sekolah yang digelontorkan oleh BupatiGianyar, Anak Agung Bharata membantu meringankan orang tua murid di Kabupaten Gianyar. Hal ini disampaikan oleh Ketua Ketua Komite Bidang Humas SMPN 1 Tampaksiring, I Wayan Sudiasa di Gianyar, Senin (18/4) kemarin. “Orang tua murid sangat terbantu dengan keberadaan dari bus sekolah ini, kecemasan orang tua terobati, “ katanya.

Ia mengatakan pihak orangtua murid, kata Sudiasa mengaku merasa plong dengan kepergiaan anaknya ke sekolah dengan menggunakan fasilitas bus sekolah. “Orang tua murid merasa plong, secara psikologis orang tua murid khawatir kalau anaknya naik sepeda motor motor ke sekolah,” ujarnya. Menurut Sudiasa keberadaan bus sekolah yang digelontorkan oleh Pemerintah Kabupaten Gianyar secara gratis ini oleh masyarakat dianggap program dewa pe-

nolong. Karena beban biaya para orang tua bisa dikurangi, termasuk tingkat kekhawatirannya. Di lain sisi, Sudiasa juga mengatakan saat ini dengan keberadaan bus sekolah tersebut, pihaknya meminta kepada Pemerintah Kabupaten Gianyar membangun halte – halte tunggu bus lebih banyak, sehingga siswa dan siswi yang berada di pedalaman bisa tercover menggunakan fasilitas bus sekolah ini. Ketua Organda Gianyar, Ir. Wayan Ari Semadi mem-

FB/IST

Audiensi- Senator DPD RI, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III menerima audensi penyedia jasa Bukaloka. com di Istana Mancawarna Tampaksiring.

masyarakat yang bermuara pada ketahanan ekonomi yang lebih kuat terutama terhadap pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang saat ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah daerah. Senator DPD RI, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III menyambut positif program tersebut dan siap mendukung program Bukaloka.com untuk diajukan ke pemerintah pusat. Saat ini sebanyak 600 pelaku UKM telah dijaring oleh Bukaloka.com. DPD RI akan terus memonitor dan bersinergi terhadap program tersebut. Harapan yang disampaikan adalah bagaimana program tersebut agar berjangka panjang dalam penerapannya. Komposisi pengusaha yang dalam hal ini lokal dan nonlokal juga harus diperhatikan. KJS

benarkan minat masyarakat akan keberadaan bus sekolah ini sangat tinggi. Ke depan armada ini diharapkan bisa ditingkatkan. “Selama ini jumah siswa dan siswa di Kabupaten Gianyar sebanyak 28 ribu, sedangkan kapasitas satu unit bus sebanyak 45 orang, jadi keberadaan bus sekolah layak ditambah,” ucapnya. Ia berharap agar para wakil rakyat di DPRD Gianyar membantu memberikan anggaran, karena bus sekolah ini bukan main-main. W-005

Bus Sekolah Bantu Ringankan Orang Tua Murid

Layouter: Manik Ari Layouter:


EKONOMI

8 USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS JUAL 13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

GraPARI Siap Layani Masyarakat

VALAS MATA UANG

FAJA R BALI

KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560

Sumber: bni

Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia 0,40 DENPASAR-Fajar Bali Tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia pada, September 2015 yang diukur dengan Gini Ratio sebesar 0,40. Kondisi tersebut menunjukkan terjadi perbaikan pemerataan pengeluaran di Indonesia selama periode Maret sampai September 2015. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Bali, Adi Nugroho, mengakui, pada Adi Nugroho September 2015, tingkat ketimpangan pengeluaran FB/GD AGUNG penduduk Indonesia yang diukur dengan Gini Ratio adalah, sebesar 0,40, menurun 0,01 poin. Ini menunjukan adanya pemerataan pengeluaran di Indonesia. Dibandingkan dengan jumlah angka tersebut turun jika diukur dengan Gini Ratio pada Maret 2015 sebesar 0,41. “Dibandingkan bulan Maret 2015 angka tersebut turun sebesar 0,01 poin,” ujarnya, Senin, (18/4) di Renon, Denpasar. Sedangkan untuk Gini Ratio di daerah perkotaan pada September 2015 sebesar 0,42, jumlah tersebut turun sebesar 0,01 poin dibanding Gini Ratio Maret 2015 sebesar 0,43. “Untuk diperkotaan turun sedangkan untuk Gini Ratio di daerah perdesaan pada September 2015 sebesar 0,33 relatif tidak berubah, dibanding Gini Ratio pada Maret 2015,” sebutnya. Disampaikan, untuk periode Maret 2015 sampai September 2015 distribusi pengeluaran dari kelompok penduduk 40 persen terbawah menunjukkan indikasi yang membaik. “Pengeluaran dari kelompok penduduk 40 persen terbawah membaik, yaitu meningkat dari 17,10 persen pada Maret 2015 manjadi 17,45 persen pada September 2015. Kondisi ini menunjukkan, adanya perbaikan dibandingkan kondisi Maret 2015,” paparnya. Disebutkan, untuk di daerah perkotaan, distribusi pengeluaran kelompok 40 persen terbawah pada periode Maret 2015 sampai September 2015 juga menunjukkan perbaikan. “Distribusi pengeluaran kelompok 40 persen terbawah pada periode Maret 2015 sampai September 2015 di perkotaan juga menunjukkan perbaikan yaitu, meningkat dari 15,83 persen pada Maret 2015 menjadi 16,39 persen pada September 2015,” ucapnya. Nugroho menambahkan, sedangkan hal yang sama juga terjadi di daerah perdesaan dimana, distribusi pengeluaran meningkat dari 20,42 persen pada Maret 2015 menjadi 20,85 persen di September 2015. “Didaerah pedesaan persentase pengeluran kelompok penduduk 40 persen terbawah tercatat sebesar 20,85 persen. Itu berarti, ada pada kategori ketimpangan rendah dan angkanya membaik dibanding kondisi Maret 2015,” pungkasnya. M-004

FB/GD AGUNG

DIRESMIKAN-Suasana peresmian kantor baru GraPARI Renon, Denpasar diawali dengan potong tumpeng.

GraPARI Renon di Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar, telah resmi beroperasi. Yang sebelumnya berlokasi di Jalan Gunung Agung, Denpasar menyediakan beragam layanan digital lifestyle (DigiLife) Telkomsel, termasuk layanan berbasis 4G Long Term Evolution (LTE).

DENPASAR-Fajar Bali GM Sales Regional Bali Nusra, Ihsan, mengakui, berkat sinergi yang baik dengan Telkom sebagai induk perusahaan pihaknya bisa meresmikan beroperasinya GraPARI Renon. GraPARI Renon juga menyediakan antaralain, layanan informasi personal unblocking key (PUK), blokir dan buka blokir KartuHalo, penggantian kartu rusak atau hilang, aktivasi paket, penjualan kartu perdana dan isi ulang pulsa, serta informasi umum mengenai produk dan layanan Telkomsel lainnya, termasuk layanan data dan layanan digital. “Selain itu GraPARI disini juga menerapkan layanan ramah lingkungan paperless untuk melayani aplikasi KartuHalo baru serta GraPARI

Renon dilengkapi dengan layanan akses WiFi FlashZone dan FlashZone Seamless sehingga, pelanggan dan masyarakat yang berkunjung ke GraPARI bisa menikmati layanan internet secara gratis,” ujarnya Senin (18/4). Disampaikan, keunggulan lain yang dimiliki yaitu, dirancang dengan konsep yang lebih menarik demi kenyamanan pelanggan, salah satunya dengan disediakannya layanan MyGraPARI atau MyATM. Dimana, teknologi tersebut semakin memudahkan pelanggan dan bisa digunakan secara Self Service. “Adapun beragam layanan yang tersedia di MyGraPARI/MyATM yakni Ganti Kartu, Permintaan Informasi, Pembayaran serta Pembelian Voucher Prabayar,”

sebutnya. Dikatakan, kedepan GraPARI Renon akan terus berinovasi untuk melengkapi layanan Digital Telkomsel yang telah tersedia. Itu demi terciptanya Great Experience bagi para pelanggan dan masyarakat yang berkunjung di GraPARI Renon. “Kehadiran GraPARI Renon ini memberikan alternatif pusat pelayanan di Bali, selain GraPARI Mal Bali Galeria dan GraPARI Teuku Umar yang telah lebih dahulu melayani masyarakat dan wisatawan yang datang ke Bali. Selain GraPARI tersebut, pelayanan pelanggan juga dapat diperoleh disembilan GraPARI lainnya yang tersebar di wilayah Bali yakni, di Gunung Agung, Negara, Tabanan, Gatsu, Gianyar, Karangasem, Nusa Dua, Singaraja dan Sunset Road,” lanjutnya. Diharapkan, kehadiran GraPARI Renon dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pelanggan dan masyarakat. Baik yang berada di wilayah Denpasar dan sekitarnya agar tetap memperoleh layanan terbaik dan berkualitas. M-004

Pebalap Binaan AHM Unjuk Kompetensi pada Debut Balap Kelas Dunia di CEV International Championship

Dimas Ekky Kiprah perdana dua pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) Dimas Ekky Pratama dan Andi Gilang pada ajang CEV International Championship 2016 menunjukkan skill dan kompetensinya di antara pebalap manca negara kendati keduanya belum berhasil naik podium. Ajang balap bergengsi di benua Eropa ini menjadi tahap penjenjangan balap terpenting bagi pebalap Indonesia menuju MotoGP. Dimas Ekky Pratama dan Andi Gilang yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT) memulai balapan seri perdana CEV Championship pada kelas yang berbeda di sirkuit Valencia, Spanyol (17/4). Memacu motor di aspal sirkuit yang kerap dijadikan puncak penentuan juara MotoGP ini tidaklah mudah. Kondisi angin yang cukup kencang dan lintasan sirkuit yang sulit khas MotoGP menjadi tantangan tersendiri di tengah persaingan ketat dengan para pebalap terbaik dari berbagai negara lintas benua. Dimas Ekky Pratama yang diterjunkan AHM dalam CEV International Championship kelas Moto2 European Championship 2016 menunjukkan kepiawaiannya bersaing dengan 31 pebalap dari negara-negara Eropa, Asia, Amerika, dan Australia. Pada sesi race-1, pebalap asal Depok

Gilang FB/IST

ini berhasil mempertajam waktu dan posisi yang lebih baik dari hasil yang dicapai pada kualifikasi sehari sebelumnya. Memulai balapan dari posisi ke-10, Dimas Ekky langsung melesat ke posisi ke-5 pada lap ke-2 dengan catatan waktu 01:37,682, berada dalam 5 besar pebalap teratas bersama pebalap dari Brasil, Afrika Selatan, Perancis, dan Italia. Namun sayang Dimas Ekky tidak dapat menuntaskan balapan setelah mengalami insiden terjatuh saat menikung menjelang lap ke-3. Pada race-2, Dimas Ekky Pratama kembali unjuk kompetensi balapnya. Meskipun harus memulai balapan dari pit atau posisi terakhir karena permasalahan pada motornya, pebalap muda binaan AHM ini tak pantang menyerah, terus memacu motornya melewat 14 pebalap lain di depannya. Dia pun finish di posisi ke-15 dengan catatan waktu 01:39,438. “Saya berusaha berjuang untuk mempersembahkan prestasi terbaik saya kendati harus memulai balapan dari posisi yang kurang menguntungkan. Semangat ini menjadi bekal utama saya pada race-1 maupun race-2. Belajar dari pengalaman balap di seri perdana ini, saya optimis pada balapan berikutnya dapat mencetak prestasi yang lebih baik lagi,” jelasnya. Persaingan antar pebalap yang

ketat juga tercermin di balapan CEV International Championship kelas Moto3 Junior World Championship 2016 yang baru pertama kali diikuti Andi Gilang, sapaan dari Andi Farid Izdihar. Pada balapan perdananya ini, Andi Gilang pun menunjukkan semangat juang tinggi. Memulai balapan dari posisi ke-19, pebalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan ini langsung melesat ke posisi ke-10 pada lap pertama. Namun pebalap muda ini harus mengakhiri balapan dikarenakan terjatuh setelah high side di tikungan ke-4. GM Marketing Planning and Analysis AHM A. Indraputra mengatakan balapan seri perdana CEV International Championship ini merupakan titik awal penempaan kompetisi balap dengan aura balap layaknya MotoGP bagi para pebalap Indonesia binaan AHM. Dimas Ekky Pratama dan Andi Gilang yang memulai debut balapannya di lintasan sirkuit Eropa diharapkan dapat banyak menimba ilmu di tengah tantangan kultur balap baru dan kompetisi ketat antar pebalap yang tercipta sepanjang seri balapan ini. “Fokus utama kami pada seri perdana CEV International Championship di Valencia ini bukanlah meraih kemenangan. Kami ingin pebalap kami dapat menyerap sebanyak mungkin ilmu dan pengalaman

FB/IST

terbaik dari para pelatih profesional maupun pebalap lain dari berbagai negara. Setahap demi setahap pembinaan balap ini diharapkan dapat semakin mematangkan kompetensi balap pebalap Indonesia untuk bekal mereka menuju ajang balap tertinggi MotoGP,” ujarnya. Setelah menjalani seri perdana CEV International Championship kelas Moto2 European Championship di Valencia, Spanyol, Dimas Ekky Pratama bersiap mengikuti 6 seri berikutnya di berbagai sirkuit balap Eropa, yaitu MotorLand Aragon, Portugal (29/5), Barcelona-Catalunya, Spanyol (12/6), Albacete, Spanyol (3/7), Algarve, Portugal (28/8), Jerez, Spanyol

(2/10) dan Valencia, Spanyol (20/11). Sementara itu, Andi Gilang akan melanjutkan debut balapannya di CEV International Championship kelas Moto3 Junior World Championship 2016 pada 7 seri berikutnya di berbagai sirkuit balap Eropa, yaitu LeMans, Perancis (7/5), MotorLand Aragon, Portugal (29/5), Barcelona-Catalunya, Spanyol (12/6), Albacete, Spanyol (3/7), Algarve, Portugal (28/8), Jerez, Spanyol (2/10) dan Valencia, Spanyol (20/11). “Kami akan berusaha mempersembahkan prestasi balap yang lebih membanggakan untuk bangsa Indonesia,” ujar Gilang. RLS

PATEN & MEREK

Konsultan Paten Terdaftar Melayani Pendaftaran • Paten • Merek • Hak Cipta • Desain Industri Hub: 0817563986, 085100515078 www.mitrahaki.com email: info@mitrahaki.com

CV. MANDIKA PUTRA (“Perseroan”) PENGUMUMAN

Dengan ini diberitahukan kepada seluruh pihak yang berkepentingan dengan Perseroan Komanditer CV. MANDIKA PUTRA, berkedudukan di Denpasar Bali.

Bahwa berdasarkan hasil rapat para Pesero Komanditer tersebut, diambil keputusan untuk memasukkan aktiva dan passiva serta ijin dan persero CV. MANDIKA PUTRA, ke dalam Perseroan Terbatas PT. MANDIKA PUTRA ELEKTRIK, berkedudukan di Denpasar Propinsi Bali. Bahwa segala keberatan dan sanggahan atas pemasukan tersebut dapat diajukan pada perseroan dalam jangka waktu 14 hari setelah pengumuman ini. Denpasar, 18 April 2016 CV. SEMBILAN Direksi

PENGUMUMAN LELANG ULANG

Menunjuk Pengumuman Ulang melalui Surat Kabar Harian Fajar Bali tanggal 17 Maret 2016, PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jasa pra lelang PT Balai Lelang Bali, melalui perantaraan KPKNL Singaraja, akan melaksanakan lelang eksekusi Pasal Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 tahun 1996, pada: Hari : Selasa; Tanggal : 26 April 2016; Pukul : 14.00 WITA; Tempat : KPKNL Singaraja, Jl. Udayana No. 10 Singaraja terhadap barang jaminan milik Penanggung Hutang dan/atau Penjamin Hutang/ Debitur atas nama : 1. Ketut Sarjana : 1 (satu) bidang tanah sesuai SHM No. 00890 tanggal 22 Oktober 2008, Luas 300 m2, atas nama Ketut Sarjana, berikut bangunan dan segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya terletak di Desa Patas, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp. 220.000.000 - Uang Jaminan Rp. 120.000.000) 2. I Made Parnawa : 1 (satu) bidang tanah sesuai SHM No. 580 tanggal 13 Maret 1989, Luas 3.540 m2, atas nama I Made Parnawa, berikut bangunan dan segala sesuatu yang berdiri/ melekat diatasnya terletak di Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp. 200.000.000 - Uang Jaminan Rp. 100.000.000) Syarat dan Ketentuan Lelang 1. Lelang ini terbuka untuk umum dengan sistem penawaran secara lisan dengan harga semakin meningkat; 2. Peserta Lelang diwajibkan menyetorkan uang Jaminan Penawaran Lelang secara tunai melalui teller bank atau dengan pemindahbukuan dari rekening Peserta Lelang ke rekening pada PT BRI (Persero) Tbk. Cabang Singaraja Nomor: 0088.01.000394.30.4 atas nama Rekening Penampungan Lelang KPKNL Singaraja paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaaan lelang dengan mencantumkan nama Peserta Lelang pada slip setoran atau slip pemindahbukuan; 3. Peserta lelang/kuasanya wajib hadir pada saat lelang dengan membawa bukti setor uang jaminan, fotokopi Identitas Diri yang masih berlaku dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) serta materai; 4. Setiap Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal sama dengan Nilai Limit, dimana penawaran yang telah disampaikan oleh Peserta Lelang kepada Pejabat Lelang tidak dapat dibatalkan; 5. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan namun tidak menghadiri lelang dan/atau Peserta Lelang yang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan di wilayah kerja Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara; 6. Peserta Lelang yang ditunjuk sebagai Pemenang Lelang harus melakukan pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi, Pemenang Lelang dianggap Wanprestasi dan tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia, serta uang jaminan disetorkan ke Kas Negara; 7. Apabila tidak ditunjuk sebagai Pemenang Lelang, uang jaminan dikembalikan kepada Peserta Lelang tanpa potongan; 8. Dalam pelaksanaan lelang ini terhadap Pemenang Lelang/Pembeli dipungut Bea Lelang Pembeli 2 (dua)% dari harga lelang dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan atau Bangunan (BPHTB); 9. Peserta lelang dapat melihat barang yang akan dilelang di lokasi sejak pengumuman ini terbit. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi: KPKNL Singaraja (0362) 32811 / 32812 atau Bank Mandiri Denpasar tlp. 0361-4723125 Denpasar, 19 April 2016 PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Retail Credit Collection Denpasar

(Panji Haryanto) Senior Manager

Layouter: Manik


PARIWARA

FAJA R BALI

SELASA,519 APRIL2016 2016llTahun TahunXVI XVI SABTU, MARET

DJI Rilis Phantom 4

BETUTU KHAS BELAYU HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready “Pasti Enak” to wear, kain songket, BINTANG BUSANA

Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri

kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

241/VII/KTR

242/VII/KTR

BINTANG BUSANA

MENERIMA PESANAN :

- Ayam Betutu - Bebek Betutu - Lindung Saur - Lindung Suna Cekuh - Gerang Kacang Saur

“BISA DELIVERY”

HOUSE OF KEBAYA - Sate Lilit Ayam - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)

240/VII/KTR

Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain. Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

241/VII/KTR

Telp : 081933015969

243/VII/KTR

DIBUTUHKAN SEGERA

REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN

244/VII/KTR

240/VII/KTR

BETUTU  Pria / WanitaKHAS BELAYU dengan persyaratan sebagai berikut:

“Pasti Enak”

 Pendidikan Minimal S 1  Usia maksimal 30 tahun  Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team

244/VII/KTR

lamaran bisa MENERIMA PESANAN : dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar

- Ayam Betutu - Abon Ayam Telepon: 0361-411283 email: - berita_fajar@yahoo.co.id, Bebek Betutuatau viaberita_fajar@fajarbali.co.id - Kerupuk Babi - Lindung Saur - PARSEL HARI RAYA - Lindung Suna Cekuh (Betutu, Lindung, Gerang, dll) - Gerang Kacang Saur DIJUAL

“BISA DELIVERY”

Jt Hub. 085100209999 10. 450 Jual Kebun di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 10. Jual Kebun di Pinggir Sungai Desa Sangeh Ls. 3300 M2 Rp. 1.5 M Hub. 11.JualKebun Kebun di Pinggir Ayung 6300 M2, Rp. 1.6 11.Jual di Pinggir Sungai Sungai Ayung Petang, Ls. Petang, 6300 M2,Ls. Rp. 1.6 M Hub. M Hub. 12.Jual Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 134M2, II Rp. 800Rp.Jt Hub. 12.JualToko Tokodidi Depan Pasar Kreneng Ukuran x 13Lt.M2, Lt. II 800 Jt Hub. 085100733027 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 13.800 JualJtToko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. Hub. 085100733027 800 Jt Hub. 085100733027

Drone kini bukanlah benda asing bagi masyarakat umum, karena kehadirannya kini bisa dikatakan menjamur. Mulai dari harga yang rendah hingga tinggi, masing-masing merek menawarkan fitur-fitur canggih, demi kenyamanan dan pengalaman yang berbeda dalam menggunakan drone. Seperti salah satunya merek ternama yang mungkin tidak asing di telinga para penggemar drone, DJI.

gunakan dua buah sensor yang bentuknya mirip seperti mata di bagian depan dan belakang, membuat Phantom 4 mampu menghindari seperti ranting pohon, bukit, atau benda lainnya yang menghalanginya. Fitur unggulan lainnya adalah, DJI Phantom 4 ini mampu merekam hingga resolusi 4K dengan kecepatan 30 frame per detiknya. Untuk resolusi Full HD, drone ini mampu mencapai angka 60 frame per detik, dan bagi penikmat slow SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI motion mampu mencapai 120 KEPMENDIKNAS NO . : 58/D/O/2005 frame per detik. Dengan daya TERAKREDITASI B tahan Program S1 Keperawatan, Terakreditasi B baterai yang lebih lama, Program D III Keperawatan, Terakreditasi B DJI Phantom 4 mampu terbang Program D III Kebidanan, Terakreditasi B 28 menit, dan mampu selama MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2016/ 2017 terbang hingga 5 kilometer. Saat di mode sport, drone ini JALUR PMDK mampu melesat hingga 70 kilometer per jam. 5. Fasilitas dan Keunggulan 1. Jadwal Pendaftaran Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah a. Merupakan STIKES pertama di Bali a. Tanggal bahwa : 11 Januari 2016 saja s/d 18 April 2016 disebutkan baru tersedia di toko online DJI dan mengukuti gerakan objek yang b. Semua Program Studi Terakreditasi B Pkl. 08.30 – 12.30 WITA DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langc. Gedung milik sendiri b. TPhantom e m p a t :4. K a m p ugens II STIKES Bali runya, Drone sung. Untuk harganya, jelas tidak perlu mengendalikannya Lab Keperawatan dan Kebidanan d. (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini e. Lab Khusus Keperawatan dan Kebidanan Telp. (0361) 895 6208 lalu ini yangc.dikenalkan tahun Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki fitur unggulan yang Lab Biomedik f. Website d. : www.stikes-bali.ac.id/sipenmaru mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebeg. Lab Komputer dan Lab Bahasa tan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD atau h. Internet Hotspot 24 Jam 2. Persyaratanbahwa Pendaftaran mengatakan Phantom di depannya. Dengan mengsekitar 18 juta Rupiah.NET i. Perpustakaan Digital Untuk Program Sarjana (S1) Keperawatan 4 inia.adalah drone terpintar di dunia. Bukan tanpa alasan, mereka (DJI) mengatakan Phantom 4 adalah drone terpintar karena memiliki fitur ActiveTrack yang mana fitur ini merupakan fitur terbaru

• Lulusan SMA Jurusan IPA • Lulusan SMK Jurusan Kesehatan b. Program D III Keperawatan & D III Kebidanan • Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS • Lulusan SMK Jurusan Kesehatan c. Khusus untuk D III Kebidanan hanya menerima perempuan

Telp : 081933015969

1. Jual murah Rumah Ls 550 M2, Perum Moding Sari No. 1 Rp. 2.5 M Hub. 085101906667 243/VII/KTR 2. Jual Tanah Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok Kavling, Gudang, Filla dan Swalayan) Rp. 10 M, Hub. 085100209999 DIJUAL 3. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang No. Ubung, Denpasar Rp. Hub. 085100733027 1. 1.4 JualMmurah Rumah Ls 550 M2, Perum Moding Sari No. 1 Rp. 2.5 M Hub.Rumah 085101906667 4. Jual Ls 200 M2 Lt III, Jl. Ken Arok, Gg Anggrek Mas, Denpasar, 2. Jual Tanah Ls 10000 M2, Jl. Utama Padangbay-Denpasar (cocok Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 Kavling, Gudang, Filla dan Swalayan) Rp. 10 M, Hub. 085100209999 5. Ls 3945 M2, No. Hub. 085100209999 3. Jual Jual Tanah RumahSanur/Padanggalak Ls 200 M2 Lt. II, Jl. Ken Umang Ubung, Denpasar Rp. 1.4 M Hub. 085100733027 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 Rp. 4. Jual Rumah Ls 200 M2 Lt III, Jl. Ken Arok, Gg Anggrek Mas, Denpasar, 100 Jt/are Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual TanahKavling Sanur/Padanggalak Ls Anugrah 3945 M2, Hub. 085100209999 7. Jual Tanah 105 M2, Perum Gria Jimbaran, Rp. 550 Jt. Hub. 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 085100209999 Rp. 100 Jt/are 7. Jual Tanah Kavling 105 M2, Perum Gria Anugrah Jimbaran, Rp. 550 8. Jual Rumah 145 M2 Lt. II, Perum Kampial, Jimbaran, Rp. 850 Jt Hub. 085100209999 Jt. Hub. 085100209999 8. Jual JualTanah Rumah 145 M2 Lt.M2. II, Perum Kampial, Jimbaran, 9. Kavling Ls 90 Perum Gria Anugrah, JimbaranRp. Rp.850 450JtJtHub. Hub. 085100209999 085100209999 9. Jual Tanah Kavling Ls 90 M2. Perum Gria Anugrah, Jimbaran Rp.

9

239/VII/KTR

239/VII/KTR

3. Kelengkapan Administrasi Pendaftaran a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir sebanyak 2 rangkap b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masing-masing c. Membawa raport asli d. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ hitam putih) e. Usia maksimal 26 tahun f. Tinggi badan sekurang-kurangnya 1) Pria = 155 cm 2) Wanita = 150 cm 4. Biaya Pendaftaran a. Program S1 Keperawatan b. Program Diploma c. Pilihan 2 Program Studi

: Rp. 300.000 : Rp. 250.000 : Rp. 500.000

j. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Keperawatan) k. Parkir luas, photocopy center & kantin l. Telah melakukan kerjasama internasional Student Exchange dengan Mahidol University, BCNNV Thailand dan Cheng Kung University Taiwan m. Memiliki dosen tetap Yayasan dan Kopertis dengan pendidikan S2 dan S3 lulusan dalam dan luar negeri (Australia dan Thailand) n. Telah melakukan kerjasama dengan Yayasan Jepang Bina Mandiri Asean untuk penyaluran lulusan Stikes Bali bekerja di Jepang o. Lulusan Stikes Bali dipersiapkan untuk bekerja di luar negeri Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali Ketua, Ttd Drs. I Ketut Widia, BN.Stud.,MM NIP. 195109041979031001

034/I/KTR

238/VII/KTR

537/XII/KTR 537/XII/KTR 238/VII/KTR

034/I/KTR

419/XI/AGN

334/VIII/KTR 334/VIII/KTR

680/IX/glh 680/IX/glh

Layouter: Layouter: Manik Manik


POLITIK

10

FAJA R BALI

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

Kumpulkan Guru se-Bali, Koster BPJS Diharapkan Jemput Bola ke RS Swasta Bantah Galang Dukungan Pilgub PARLEMEN

ANGGOTA Badan Urusan Rumah Tangga DPR RI, Irma Suryani Chaniago menegaskan bahwa BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan harus jemput bola ke rumah sakit-rumah sakit swasta lainnya. Ini untuk menghindari penumpukan pasien di rumah sakit negeri. Hal tersebut Irma di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin (18/4) kemarin. “Tadi sempat diungkapFB/IST kan oleh salah satu direksi Irma Suryani Chaniago RS Sari Mulia, bahwa Rumah sakit tersebut merupakan rumah sakit swasta pertama di Banjarmasin yang bekerjasama dengan BPJS. Banyak Rumah sakit swasta lainnya yang malah belum menjadi provider dari BPJS. Hal seperti ini tidak hanya terjadi di Banjarmasin, namun di daerah-daerah lainnya. Saya sempat menggelar seminar BPJS, saat itu baru terungkap ternyata BPJS belum membuka kerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit swasta. BPJS lebih banyak bekerjasama dengan rumah sakit negeri atau rumah sakit pemerintah,”ungkap Irma yang juga menjadi anggota Komisi IX DPR RI ini. Akibatnya lanjut Irma, penumpukan pasien terjadi di rumah sakit-rumah sakit negeri. Sementara rumah sakit swasta yang belum diajak bekerjasama dengan BPJS terlihat sepi pasien. Irma mengakui tariff inasibijis untuk saat ini belum memungkinkan swasta bekerjasama dengan BPJS, namun sejatinya hal tersebut tidak terjadi dengan klinik atau rumah sakit swasta bertipe C dan D. Hal inilah yang menjadi pertanyaan Irma. Tariff Inasibijis merupakan tariff diagnose penyakit pasien menurut dokter. “Ada kekhawatiran tariff inasibijis tidak mencukupi rumah sakit dan klinik swasta, namun setelah beberapa klinik atau rumah sakit tipe C dan D bekerjasama dan menjadi provider BPJS, ternyata klinik dan rumah sakit tersebut tidak rugi. Walaupun keuntungannya juga tidak sebesar pasien non BPJS,”ujar Politisi dari Fraksi Partai Nasdem. Oleh karena itu ke depan pihaknya akan segera membicarakan hal ini kepada pemerintah (Menkes-red) untuk meninjau kembali tariff BPJS terutama tariff inasibijis untuk rumah sakit dan klinik swasta. Karena sudah pasti operasional antara rumah sakit swasta dan rumah sakit negeri berbeda. Hal ini untuk memudahkan BPJS dalam “menjemput bola”, sehingga penumpukan pasien tidak terjadi di rumah sakit-rumah sakit negeri atau milik pemerintah. Meski demikian, menurut Irma diperlukan juga penanaman tanggung jawab sosial dari pemilik dan pengelola rumah sakit dan klinik swasta yang ada. Bahkan pihaknya berharap ada sanksi tegas dari pemerintah yang bisa dicantumkan dalam Perpres (Peraturan Presiden) jika rumah sakit dan klinik swasta tidak ingin bekerjasama dengan BPJS. NT

Ical Siapkan Debat Calon Ketua Umum Golkar JAKARTA-Fajar Bali Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Aburizal Bakrie mengaku akan menyiapkan debat publik antarcalon ketua umum untuk mengukur kualitas kandidat. "Debat akan disiarkan di stasiun televisi swasta nasional agar masyarakat tahu dan bisa menilai bagaimana kualitas calon ketua umum Golkar," ujarnya di sela Musyawarah Daerah IX DPD Golkar Jatim di Surabaya,Minggu (17/4). Pada debat nantinya para kandidat akan ditantang berbicara mengenai masalah ekonomi, energi, agama, dan kebudayaan, sosial politik serta persoalan bangsa lainnya. Terkait nama-nama calon ketua umum yang bermunculan, Ical mengaku menghormati siapapun dan meminta menomorsatukan kepentingan bersama. Sejumlah nama yang maju dalam bursa calon orang nomor satu di Golkar Pusat antara lain Idrus Marham, Setya Novanto, Ade Komarudin, Aziz Syamsudin, Priyo Budi Santoso, dan beberapa kader nasional lainnya. "Tidak ada lagi kubu-kubuan dan blok-blokan yang bisa membuat internal kembali gonjang-ganjing. Semua harus bersama demi kemajuan Golkar," ucapnya. Penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar dijadwalkan digelar antara tanggal 25 dan 27 Mei 2016 di Nusa Dua, Bali. Belum adanya kepastian tanggal, kata Ical karena menunggu waktu luang Presiden RI Joko Widodo yang diharapkan kehadirannya. Ical menitipkan pesan kepada ketua umum terpilih beserta pengurus di pusat nantinya membentuk sekolah politik yang setara dengan universitas. "Bukan sekadar sekolah politik biasa, tapi silabus dan kurikulumnya harus sama seperti perkuliahan umum. Nanti seluruh peserta juga diajarkan Bahasa Inggris, ilmu politik internasional, ekonomi dunia dan sebagainya," katanya. Dia juga berharap ketua umum terpilih nantinya berusia jauh lebih muda dari dirinya yang kini memasuki usia 70 tahun sehingga bisa lebih aktif dan pemikirannya lebih cemerlang. CN

KPU Libatkan Banyak Pihak Terkait dalam Uji Publik PKPU JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar uji publik mengenai rancangan Peraturan KPU terkait Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan diselenggarakan pada 2017. Dalam uji publik ini KPU melibatkan banyak pihak yang terkait. KPU menyatakan gelaran uji publik pada Senin (18/4) kemarin ini dilakukan untuk meningkatkan peran aktif para pihak yang terkait dengan kepemiluan dalam menyukseskan perhelatan pilkada serentak mendatang. Ketua KPU RI Husni Kamil Manik menyatakan harapannya bagi para stakeholder yang hadir antara lain delapan perwakilan DPP partai politik peserta Pemilu tahun 2014, beberapa lembaga swadaya masyarakat, dan pegiat pemilu terkait untuk dapat memberi kontribusi yang optimal terhadap pembahasan uji publik PKPU hari ini. "Uji publik PKPU hari ini merupakan suatu ikhtiar kami bersama untuk menyukseskan dan mengoptimalkan gelaran pilkada serentak mendatang," kata Husni saat membuka pembahasan Uji Publik di ruang sidang kantor KPU RI, Jakarta. Gelaran kedua uji publik rancangan perubahan PKPU ini akan dibahas revisi PKPU Nomor 9 tahun 2015 tentang Pencalonan Kepala Daerah, PKPU No 6 Tahun 2015 tentang Norma, Standar, Prosedur, Kebutuhan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Penyelenggaraan Pilkada, revisi PKPU No 7 tentang Kampanye Pilkada, dan perubahan PKPU No 10 tentang Penghitungan Suara Pilkada. Sebelumnya, KPU telah menyelenggarakan uji publik rancangan perubahan PKPU pertama tentang Tahapan, Program, dan Penyelenggaraan Pilkada beberapa waktu lalu. Untuk diketahui, sebanyak 101 daerah akan turut menyelenggarakan pilkada serentak mendatang. Daerah-daerah tersebut terdiri atas tujuh provinsi, 76 kabupaten, dan 18 kota. CN

“Kita serahkan pada haknya masing-masing. Jangan dipolitisirlah dahulu. Tetapi berjuanglah untuk guru, banyak masalah guru yang harus kita tangani dengan kebijakan yang benar. Ini tidak ada (kaitan dengan Pilgub). Masih jauh hal itu (Pilgub)”.

DENPASAR-Fajar Bali Ratusan guru se-Bali menghadiri acara Dialog Hormati Guru yang bertajuk “Berjuang untuk Kesejahteraan Guru, Guna Mencerdaskan Kehidupan Bangsa” yang digagas Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster, bertempat di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Bali, pada Minggu (18/4) lalu. Acara yang juga dihadiri sejumlah bupati/wakil bupati dari PDIP , serta menghadirkan narasumber Dirjen Guru dan Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Budaya, Dr. Sumarna Surapranata itu berlangsung cukup meriah. I Wayan Koster dalam sambuatannya saat membuka acara tersebut, berulangkali mengeluarkan celetukan terkait Pilkada. “Para guru akan menghantarkan PDI Perjuangan pada 2018 (Pilgub Bali),” ujarnya disambut sambutan riuh tawa peserta yang hadir. Tak hanya itu, Koster juga sempat menyampaikan bahwa PDI Perjuangan mempunyai perhatian luar biasa terhadap nasib kesejahteraan serta peningkatan profesionalisme guru, tanpa terkecuali di Bali. Menurutnya, para kepala daerah di Bali yang berasal dari PDI Perjuangan juga mempunyai perhatian luar biasa terhadap dunia pendidikan, utamanya para guru. “Makanya kalau Pilkada, pilihlah kepala daerah dari PDI Perjuangan karena

FB/MENOT

HADIRI-Ratusan guru se-Bali menghadiri acara Dialog Hormati Guru yang digelar DPD PDI Perjuangan Bali, di Denpasar, Minggu (17/4). pasti punya perhatian kepada nasib guru. Saya juga minta mereka, jangan mutasi guru karena alasan politik. Rusak pendidikan kita nantinya,” katanya. Selain itu, politisi yang berasal dari latar belakang profesi guru ini mengatakan nasib guru khususnya guru honor perlu mendapat perhatian serius. Menurut dia, meperjaungakn nasib guru adalah kewajiban karena banyak masalah guru ini yang perlu ditangani dengan kebijakan yang benar. Selain itu seringkali ada kesimpangsiuran informasi yang sebenarnya tidak terjadi. Misalnya menyangkut informasi sertifikasi guru dikabarkan ada penghentian sertifikasi guru, hal itu tentu tidak benar. “Karena program sertifikasi guru itu diatur dalam undangundang. Sepanjang undangundang ada program akan berjalan terus,” jelasnya. Dikonfirmasi usai acara,

apakah kegiatan ini terkait penggalangan dukunguna jelang Pilgub Bali 2018, mengingat dirinya digadanggadang sebagai calon gubernur pada Pilgub nanti. Koster membantah bahwa kegiatan ini tak ada kaitan dengan penggalangan dukungan untuk Pilgub Bali 2018. “Kita serahkan pada haknya masingmasing. Jangan dipolitisirlah dahulu. Tetapi berjuanglah untuk guru, banyak masalah guru yang harus kita tangani dengan kebijakan yang benar. Ini tidak ada (kaitan dengan Pilgub). Masih jauh hal itu (Pilgub),” jelasnya memberi bantahan. Seperti diketahui sebelumnya, Wayan Koster digadanggadang maju menjadi calon gubernur pada Pilgub Bali 2018. Bahkan Koster, pada beberapa wakut lalu, menyatakan dirinya siap maju bertarung dalam perhelatan perebutan kursi Bali satu tersebut. R-007

FB/MENOT

Wayan Koster

Komisi II DPRD Bali Usulkan Harga Kepantasan Hasil Pertanian

Adhi Ardhana

FB/HERU

DENPASAR-Fajar Bali Anjloknya harga beberapa komoditi pangan di Bali khususnya buah, sangat menyengsarakan para petani. Oleh karena itu, DPRD Bali berharap agar ada penetapan standar terhadap harga hasil komoditas pertanian. Hal ini disampaikan anggota Komisi II DPRD Bali Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana saat ditemui diruangannya di gedung DPRD Bali, Denpasar. Menurutnya, selama ini hasil pertanian khususnya buah tak sebanding dengan harga produksi mulai dari penanaman hingga pembayaran buruh taninya. Sehingga, hal itu menyebabkan merosotnya harga. Karena, petani enggan memetik ataupun memanen hasil pertaniannya.

Maka dari itu, Adhi Ardhana mengusulkan agar ada penetapan “ Harga Kepantasan” disetiap daerah. “Harus ada harga kepantasan disetiap daerah, karena ongkosnya berbeda-berbeda di setiap daerah,” jelasnya, Senin (18/4) kemarin. Harga kepantasan tersebut, nantinya akan disesuaikan dengan ongkos buruh tani. Apalagi saat ini, harga jual dari petani sangat timpang dengan kebutuhan dan ekonomi petani. Ia menyadari jika pemerintah telah menetapkan Harga Pembelian Pemeintah (HPP) melalui Badan Urusan Logistik (Bulog). Namun, sistem harga dari pemerintah yakni disama ratakan. Padahal, setiap daerah kondisinya tak sama. Misalnya saja, harga buruh

tani, di Bali memiliki harga tersendiri, begitu juga dengan daerah lain.”Memang pemerintah telah menetapkan HPP, tapi itukan pukul rata. Kan setiap daerah berbeda biayanya. Buruh tani juga gitu, itu contohnya,” katanya. Akan tetapi, meskipun diterapkan harga kepantasan, nantinya akan digabungkan dan dipasangkan dengan Perda Perlindungan Buah Lokal. Sehingga, ada jaminan bagi para petani. Bagaimana teknisnya, Adhi Ardhana juga mengusulkan agar dibentuk Dewan Pangan yang tugasnya untuk mengontrol, mengawasi, dan menetapkan harga kepantasan tersebut. “Makanya, penting dibentuk Dewan Pangan. Dewan inilah yang membuat harga kepantasan itu,” pungkasnya. M-005

Prediksi Ada Calon Independen, Anggaran Pilgub Melonjak DENPASAR-Fajar Bali Memprediksi munculnya calon perseorangan (independen), KPU Bali merancang anggaran Pilgub Bali 2018 mencapai Rp270 miliar atau lebih besar dari Pilgub 2013 yang mencapai Rp130 miliar. Melonjaknya anggaran itu, karena KPU Bali menggunakan prediksi kemungkinan munculnya enam pasangan calon yang tak hanya diusung partai politik tetapi juga calon dari unsur perseorangan. Menurut Ketua KPU Bali Dewa Kade Wiarsa Sandi, kemunculan calon perseorangan perlu dipersiapkan anggaran yang lebih besar. “Kalau nanti calonnya kurang tentu anggaran yang akan dipakai

berkurang. Namun, siapa tahu nanti jika ada calon perseorangan, jika tidak anggaran kan tidak bisa diverifikasi. Padahal verifikasinya membutuhkan anggaran yang besar karena verifikasi faktualnya kepada pemilik KTP,” kata Dewa Raka Sandi di Denpasar, Senin (18/4) kemarin Pihaknya telah menyusun rancangan anggaran yang dibutuhkan mencapai lebih dari Rp270 miliar atau lebih besar 140 miliar dari anggaran Pilgub 2013 yang hanya mencapai Rp130 miliar. “Tetapi anggaran yang telah kami susun ini dengan asumsi mengacu pada ketentuan yang berlaku sekarang. Jika nanti ada perubahan dalam

regulasi kepemiluan, tentu nanti akan kami sesuaikan. Dan hal ini memungkinkan karena Pilkada Bali masih lama, hari pencoblosan sekitar Juni 2018,” ujarnya. Untuk penganggaran Pilgub Bali, pihaknya menggunakan asumsi aka ada enam pasangan. Dimana sebanyak empat pasangan berasal partai politik berdasarkan hitung-hitungan perolehan suara parpol, dan dua yang berasal dari calon perseorangan. “Yang jelas untuk Pilgub Bali 2018 itu, kami tidak boleh menganggarkan kurang,” tegasnya. Menurutnya, mayoritas anggaran untuk Pilkada Bali akan tersedot untuk honor penyelenggara pemilu di tingkat

Dewa Raka Sandi

FB/DOK

PPK, PPS, dan KPPS, termasuk untuk kebutuhan logistik dan sosialisasi. “Untuk sosialisasi kami juga memberikan porsi yang cukup besar karena kami

sudah banyak mendapatkan masukan bahwa salah satu aspek yang penting itu adalah sosialisasi. Kami berharap selain pilkada berjalan lancar, partisipasi pemilih juga meningkat,” katanya. Terkait dengan draft awal rancangan tersebut, ujar dia, sudah dikoordinasikan dengan Sekretaris Daerah Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun beberapa waktu lalu. “Saat ini kami masih menunggu jadwal Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk membahas usulan yang disampaikan oleh KPU. Di sana akan kami sampaikan berapa kebutuhannya, untuk apa saja rinciannya dan sebagainya,” ujarnya. R-007 Layouter: Wiadnyana


SAMBUNGAN

FAJA R BALI SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

DPR Tetapkan Pansus Revisi UU Terorisme JAKARTA-Fajar Bali Wakil Ketua DPR Fadli Zon menetapkan dan melantik Panitia Khusus Revisi Undang-Undang No.15/2003 yang diketuai oleh M. Syafi’i dari Fraksi Partai Gerindra. “Pansus RUU Terorisme diketuai Pak M. Syafi’i dari Gerindra, Wakil Ketua Hanafi Rais dari PAN, Syaiful Bahri Ansori dari PKB, dan Supiyadin dari Nasdem,” kata Fadli di Gedung Nusantara II, Jakarta, Senin (18/4). Dia mengatakan Panitia Khusus (Pansus) sudah bisa mulai bekerja dan mengatakan mengingatkan Pansus untuk memperhatikan pencegahan terorisme bukan hanya penindakan. “Jangan jadi negara yang menggunakan pendekatan keamanan (dalam memberantas terorisme) seperti masa lalu,” ujarnya. Dia menjelaskan bahwa ada praduga tidak bersalah dalam upaya pemberantasan terorisme sehingga siapapun harus dihargai hak-hak hukumnya.

Fadli Zon “Siapapun harus dihargai hak-hak hukumnya, termasuk terduga terorisme,” kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu. Ia menambahkan penyadaran bahwa Indonesia merupakan negara plural yang memiliki Bhineka Tunggal Ika dibutuhkan dalam upaya pencegahan terorisme. Akomodatif Revisi Undang-Undang No-

FB/IST

mor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme diharapkan bersifat akomodatif. Dewan Perwakilan Rakyat minta revisi UU itu tak hanya mengedepankan aspek pemberantasan teroris, tetapi juga menjunjung tinggi hak asasi manusia yang dimiliki para terduga teroris. “Intinya, kami ingin ada perlindungan terhadap korban, ada upaya pencegahan, deteksi dini

dengan tetap memegang teguh HAM,” kata Wakil Ketua Pansus RUU Antiterorisme Supiadin Aries di Kompleks Parlemen “Jadi kita hormati itu. Jangan sampai ada pasal yang justru membuat aparat melakukan pelanggaran HAM,” ucapnya. Rapat Pansus RUU Antiterorisme pada hari ini mengagendakan pemilihan pimpinan Pansus. Muhammad Syafi’i dari Fraksi Gerindra didapuk sebagai Ketua Pansus RUU Antiterorisme. Sementara, selain Supiadin, Hanafi Rais dari Fraksi PAN dan Saiful Bahri dari Fraksi PKB ditunjuk sebagai Wakil Ketua Pansus. Menurut Supiadin, dalam waktu dekat pimpinan pansus akan menentukan jadwal untuk rapat kerja bersama pemerintah. Pansus ingin mendapat masukan dari pemerintah atas perubahan UU yang mereka inginkan. “Silakan mereka bicara, setelah itu masuk pembahasan dan raker dengan Menkumham,” ujarnya. KP

KPU Ingin Dukungan Balon Perseorangan Pakai Meterai

JAKARTA-Fajar Bali Komisi Pemilihan Umum (KPU) menginginkan surat pernyataan dukungan terhadap calon perseorangan dalam pemilihan kepala daerah ditambahkan meterai. Hal itu tercantum dalam draf Perubahan Kedua atas Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pencalonan Pemilihan kepala daerah. Draf itu ditambahkan satu ayat. Dalam Pasal 14 ayat 8 disebutkan bahwa meterai dibubuhkan pada perseorangan,

dalam surat pernyataan dukungan dihimpun secara perseorangan atau materai dibubuhkan pada dokumen kolektif per desa, dalam surat pernyataan dukungan dihimpun kolektif per desa. Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini mempertanyakan alasan KPU mengunakan meterai. Menurut dia, penggunaan meterai akan membuat pembengkakan anggaran yang tidak perlu. “Kalau pemilu itu harus efek-

tif dan efisien, draf ini jadi tidak sesuai dengan semangat tersebut,” kata Titi dalam acara uji publik rancangan PKPU terkait Pilkada di aula KPU, Jakarta, Senin (18/4). Titi sempat menghitung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk verifikasi dukungan bakal calon perseorangan. Hasil perhitungannya, bakal calon akan mengeluarkan hingga miliaran rupiah. “Kalau pakai contoh DPT 7 persen Jakarta itu ada 532.213

orang. Dengan pakai materai Rp 3000 menghabiskan dana Rp 1,5 miliar. Sedangkan kalau pakai materai Rp 6000, menghabiskan dana Rp 3,1 miliar. Walau kolektif per desa akan banyak makan biaya,” kata Titi. Menanggapi kritik Titi, komisioner KPU Fery Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, pihaknya akan memperimbangan kembali usulan tersebut. “Kami akan pertimbangkan efektivitas penggunaan meterai untuk verifikasi,” ucap Fery. KP

DARI HALAMAN 1

Pasal 5 Huruf (d) mengenai Badan, Lembaga, dan Organisasi Kemasyarakatan berbadan hukum Indonesia. Padahal, pada Pasal 6 Angka 5 Huruf (c) Permendagri Nomor 14 Tahun 2016, dijelaskan tidak perlu berbadan hukum. Disitu disebutkan, yang bersifat nirlaba, sukarela bersifat sosial kemasyarakatan berupa kelompok masyarakat, kesatuan-kesatuan hukum adat sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan masyarakat, dan keberadaannya diakui oleh pemerintah daerah melalui pengesahan atau penetapan dari pimpinan instansi vertikal atau kepala satuan kerja perangkat daerah terkait sesuai dengan kewenangannya. Seperti yang disampaikan oleh Ketut Tama Tenaya. Ketua Komisi I DPRD Bali itu meminta agar dana hibah segera

dicairkan. Karena persoalan penerima hibah tak harus berbadan hukum telah ditegaskan dalam Permendari Nomor 14 Tahun 2016. “Tidak ada alasan lagi dari eksekutif untuk tidak mencairkan dana hibah pada APBD Induk Tahun 2016 ini. Secepatnya itu harus bisa dapat dicairkan,” kata Ketua Komisi I DPRD Bali ini saat ditemui diruangan Komisi I, Senin (18/4). Ia menambahkan, apabila memang Permendagri Nomor 14 Tahun 2016 sudah dipahami, dirinya meminta agar Gubernur Bali segera mengeluarkan Surat Keputusan (SK). “Kalau memang diperlukan Peraturan Gubernur (Pergub) kita harapkan dalam waktu seminggu atau maksimal dua minggu sudah bisa diterbitkan Pergub yang terbaru,” tegasnya. Maka dari itu, Pimpinan Dewan memberikan batas waktu

kepada pihak eksekutif agar Pergub segera diterbitkan. Hal ini dilakukan agar masyarakat bisa segera memanfaatkan dana hibah tersebut. “Kita deadline dua minggu, eksekutif menjanjikan dalam waktu seminggu Pergub sudah selesai, dengan demikian awal Mei 2016 semua hibah harus sudah dapat dicairkan,” tandas Tema Tenaya. Senada dengan Tama Tenaya, Anggota Komisi II DPRD Bali Adhi Ardhana juga meminta agar dana hibah segera dicairkan tanpa harus ada rekomendasi dari TP4D. “Sekarang sudah terbit Permendagri terbaru, pencairan dana hibah sudah diatur disana. Kalau perlu diatur oleh Pergub lagi, eksekutif cukup melakukan perubahan terhadap Pergubnya saja tidak perlu rekomendasi dari TP4D lagi,” singkatnya. M-005

Menurut dia, langkah yang diambil oleh Sukrawan termasuk dalam pelanggaran. Apalagi, PDI Perjuangan telah menetapkan calon yang akan diusung dalam Pilkada Buleleng. “Ya itu termasuk pelanggaran. Karena partai sudah menetapkan Pasangan Calon (Paslon) untuk maju di Buleleng,” kata Boping saat dikonfirmasi, Senin (18/4) kemarin. Namun, Boping tak mengetahui apakah sanksi yang akan diberikan kepada Dewa Nyoman Sukrawan terkait pencalonannya. Karena masih akan melalui tahap pembahasan melalui mekanisme partai. “Kita belum bahas di DPD PDI Perjuangan. Nanti tentunya ada langkahlangkah penyikapan politik di partai,” paparnya. Saat kembali ditegaskan apakah sanksinya hingga pemecat-

an, pria yang juga Ketua DPRD Kabupaten Tabanan ini enggan membeberkan. Ia hanya menegaskan bahwa akan ada sanksi bagi Dewa Nyoman Sukrawan. “Kita lihat nanti ya, bukan kapasitas saya sampai ke pemecatan itu. Yang jelas, tentu sanksi ada. Hanya kan semua nanti dibahas lewat mekanisme partai dan prosedural partai sesuai AD/ART. Ada Badan Kehormatan yang akan mengkaji lebih jauh,” tegas Boping. Tak hanya Sukrawan, sebelumnya PDI Perjuangan Bali juga telah memberikan sanksi kepada para kadernya yang dianggap membelot pada Pilkada. Tak main-main, Partai besutan Megawati Sukarno Putri itu langsung memberikan sanksi tegas yakni berupa pemecatan. Tercatat, sampai dari Pilkada 2015 hingga saat ini, PDI Per-

juangan Bali dibawah kendali Ketua DPD I Wayan Koster telah resmi memecat 4 kader militannya. Di antaranya, IGA Mas Sumatri (Karangasem), Wayan Sarjana (Tabanan), dan Made Arjaya (Denpasar). Ketiganya, dinilai telah melanggar AD/ ART partai dengan maju dalam Pilkada 2015 melalui partai lain. Dari ketiga nama tersebut, hanya Mas Sumatri yang sukses memenangkan Pilkada dan terpilih menjadi Bupati di Kabupaten Karangasem. Terakhir, PDI Perjuangan kembali melakukan pemecatan terhadap kadernya yakni Wayan Disel Astawa yang merupakan peraih suara terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014 yang lalu dari Dapil Badung. Namun, saat ini Disel tengah melakukan gugatan terhadap pemecatannya tersebut. M-005

nesia yang ambil alih sirine tsunami. Di Indonesia ada 55 sirine dan 9 di antaranya ada di Bali. Bahkan sirine diambil alih dan dibiayai rutin melalui APBD, tiap bulan diujicobakan, sehingga masyarakat dapat informasi,” imbuhnya. Tak hanya itu, hotel-hotel di Bali juga sudah disiapkan sebagai lokasi evakuasi sementara ketika terjadi tsunami. Sementara, Kepala BPBD Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyampaikan, untuk penangggulangan bencana, pihaknya terus berupaya untuk memenuhi peralatan. Hanya saja, khusus untuk peralatan

penanganan gempa yang dinilai belum memadai. Ia pun menjelaskan, mengenai peran serta hotel-hotel di Bali. Menurutnya, BPBD Provinsi Bali telah berkoordinasi dengan desa pekraman. Bahkan sudah ada kesepakatan antara pihak hotel dengan desa pakraman. Yakni mengenai kesanggupan pihak hotel, menyediakan lokasi evakuasi sementara apabila terjadi bencana. Untuk saat ini, sudah ada 32 hotel di Bali yang lolos seleksi sebagai lokasi evakuasi bencana tersebut. Mayoritas dipilih di wilayah yang tidak memiliki kawasan perbukitan ataupun

ketiggian. Sehingga, hotel menjadi satu-satunya lokasi tinggi yang memungkinkan sebagai tempat berlindung ketika terjadi tsunami. “Khusnya hotel-hotel di kawasan berisiko bencana tsunami, dan bangunannya memiliki ketahanan terhadap gempa, bisa jadi lokasi evaluasi bencana. Di kawasan yang tidak ada tempat ketiggian, pilihan hanya hotel, beda dengan Nusa Dua dan Candi Dasa bisa lari ke bukit, kalau di Kuta dan Sanur mau lari ke mana?” tanyanya. Oleh karena itu, BPBD memilih hotel sebagai satu-satunya tempat evakuasi paling potensial. W-019

Dewan Desak Cairkan Hibah khususnya soal pencairan. Munculnya perdebatan ini, karena pihak eksekutif mempunyai penafsiran yang berbeda terhadap Permendagri Nomor 14 Tahun 2016. Sehingga, eksekutif bersikukuh agar pencairannya tetap menunggu Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D). Seperti yang terlihat pada rapat yang digelar hari Senin (18/4) kemarin antara DPRD Bali dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Cok Pemayun bersama jajaran SKPD. Disini, DPRD Bali tak sepemahaman dengan pihak eksekutif. Apalagi, eksekutif masih menunggu hasil dari TP4D. Penafsiran berbeda dari pihak eksekutif itu ada pada

Sukrawan Terancam Sanksi Tegas DARI HALAMAN 1 Rai Srimben yang merupakan nenek dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Dengan majunya Sukrawan dalam Pilkada Buleleng 2017 mendatang, maka akan berimbas pada keanggotaan Sukrawan dalam struktur PDI Perjuangan. Pasalnya, saat ini PDI Perjuangan Buleleng akan mengusung incumbent (Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra) dalam Pilkada mendatang.Tentunya, langkah Sukrawan yang ikut maju dalam Pilkada Buleleng, akan mendapat sanksi dari induk partai yakni PDI Perjuangan. Seperti yang disampaikan oleh Ketua Badan Kehormatan (BK) DPD PDI Perjuangan Bali Ketut “Boping” Suryadi.

BPBD Bali, Siapkan Hotel untuk Evakuasi Korban Tsunami

DARI HALAMAN 1 dipublikasikan. Sehingga masyarakat memperoleh informasi dan dapat mempersiapkan langkah-langkah antisipasi saat terjadi bencana. Disinggung mengenai kesiapan Bali untuk mengantisipasi bencana, Sutopo langsung memberikan apresiasi. Khususnya untuk antisipasi tsunami, Bali menjadi satu-satunya provinsi di Indonesia yang mengambil alih 9 sirine. Bahkan, Pemprov Bali mendanai biaya operasional sirine tersebut melalui APBD. “BPBD Bali, satu-satunya Pemerintah Daerah di Indo-

11

PHRI Harapkan Pengetatan Pengawasan Wisman Bebas Visa DENPASAR-Fajar Bali Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengharapkan pengetatan pengawasan terhadap wisatawan mancanegara yang menggunakan bebas visa kunjungan, untuk mengantisipasi penyalahgunaan fasilitas tersebut. “Kontrol harus ketat dari Imigrasi agar mereka tidak menyalahgunakan bebas visa,” kata Sekretaris PHRI Bali, Perry Markus di Denpasar, Senin (18/4). Aparat keamanan dari Kepolisian dan Imigrasi di Bali dan beberapa daerah lain di Indonesia sempat menangkap dan mendeportasi sejumlah wisatawan asing yang memanfaatkan bebas visa kunjungan.

Namun ternyata mereka menyalahgunakan fasilitas itu dengan melakukan aksi kejahatan seperti kejahatan di dunia maya melalui Indonesia. PHRI, kata dia, mendukung langkah pemerintah yang beberapa kali menambah jumlah negara penerima bebas visa yang saat ini menjadi 169 negara. Langkah tersebut diharapkan menjadi salah satu instrumen mendongkrak jumlah kunjungan wisman sesuai dengan target pemerintah 20 juta orang tahun 2019. Terkait efektivitas bebas visa, Perry menilai memang memberikan kontribusi karena adanya kemudahan wisman masuk ke wilayah Indonesia. Namun hal itu memerlukan

pengukuran dan kajian yang tepat apakah peningkatan kunjungan wisman disebabkan oleh fasilitas tersebut atau karena promosi pariwisata. “Kontribusi memang ada tetapi berapa besar? Ini harus dievaluasi melalui riset,” imbuhnya. Direktur Jenderal Imigrasi, Ronny Sompie ditemui beberapa waktu lalu di Kuta, Kabupaten Badung mengatakan bahwa pihaknya akan mengantisipasi penyalahgunaan bebas visa dengan berencana membentuk tim pengawas tingkat kecamatan. Sehingga pengawasan yang menggabungkan sejumlah unsur tersebut bisa dilakukan lebih luas hingga ke wilayah kecamatan dan desa. AN

DARI HALAMAN 1

beraktifitas. Sisu dan Resta tinggal dalam satu rumah namun berbeda kamar. Sisu lebih memilih tinggal didapur dengan kondisi kasur yang sudah lusuh, berdebu dan sumpek meski sebenarnya ada kamar yang lebih layak untuk ditempati. Lebih lanjut menurut Werdhiati, keduanya sudah sering mendapatkan bantuan baik dari Desa, Pemerintah maupun swasta. Dirinya menambahkan, sebenarnya ada keluarga yang lebih miskin kondisinya daripada kedua bersaudara tersebut. Dari data yang diperoleh, sebanyak 394 KK dari 1837 KK keseluruhan yang tercatat sebagai keluarga miskin di Desa Duda Timur. Selain membantu Sisu dan Resta, Gubernur Pastika juga memberikan perhatian kepada

I Wayan Salin (70) di Banjar Perang Sari Kaja, Desa Duda Utara, masih di Kecamatan Selat, Karangasem. Salin yang tinggal bersama saudara dan keponakannya, saat ini tidak bekerja dan juga belum menikah. Menurut Kepala Desa Duda Tengah, Wayan Darmadi, beberapa waktu lalu salah satu komunitas memberikannya bedah rumah. Darmadi juga membenarkan jika Salin merupakan salah satu KK miskin di Desa Duda Tengah. Kepada para warga kurang mampu tersebut diberikan bantuan sejumlah uang tunai dan beras yang diharapkan bisa digunakan untuk mengurangi beban hidupnya sementara. Selanjutnya tim akan berkoordinasi untuk memberikan bantuan berikutnya bagi mereka. W-019*

gan manusia lainnya, hubungan manusia dengan alam lingkungannya, serta hubungan manusia dengan Tuhannya sejalan dengan konsep Tri Hita Karana. Menurutnya, dengan berpedoman pada konsep tersebutlah sampai saat ini pariwisata internasional maupun domestik masih menyimpan kepercayaan penuh terhadap Bali. Selain itu, khusus di bidang pariwisata sampai saat ini Pemprov Bali telah melakukan berbagai upaya dengan menerapakan sistem keamanan berstandar internasional, kebersihan serta kualitas dari objekobjek wisata di Bali sekaligus penambahan destinasi wisata baru. Ia berharap dengan berbagai usaha yang dilakukan ini, perkembangan pariwisata Bali dapat terus berkembang secara

berkelanjutan, karena pendapatan Bali terbesar berasal dari sektor pariwisata dan pajak kendaraan. Ia juga berharap para senator dan asosiasi pertemanan Prancis dan Indonesia dapat mendukung Pemprov Bali dalam mendatangkan wisatawan Prancis lebih banyak lagi ke Pulau Bali begitu juga sebaliknya sehingga hubungan antara Indonesia dan Prancis khusunya Bali dapat berjalan secara berkesinambungan. Wagub Sudikerta didampingi oleh Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Ketut Wija, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali A.A.Gede Yuniarta Putra, Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali Ambarwati, serta beberapa anggota KADIN Bali. W-019*

nambah beban penderitaan bagi bahtera kehidupan wanita asal Banjar Apuan, Desa Singapadu ini. Lantaran tidak ada biaya, dirinya hanya bisa memberikan pengobatan sederhana yakni berendam di pasir laut. “Hanya dengan cara ini kami bisa melakukan pengobatan, untuk ke rumah sakit sudah tidak mung-

kin lagi,” katanya. Maka dari itu, dirinya berharap agar Pak Gubernur Bali, I Made Mangku Pastika mendengar jeritan hatinya, sehingga beban yang dirinya tanggung bisa semakin ringan. “Semoga Bapak Gubernur berbaik hati membantu derita keluarga kami,” tutupnya. W-005

dilakukan dan statusnya masih saksi terlapor. Dipemeriksaan, Wayan Sobrat tidak mengakui perbuatannya dan mengatakan bahwa tidak ada menganiaya atau pun menjambak rambut Tamara saat kejadian di Jalan Raya Semat Kuta Utara, pada Kamis (14/4) lalu. Kepada penyidik, Wayan Sobrat mengaku menjambak teman Tamara, yakni Adrian T. King. “WS membantah tuduhan pelapor (Tamara-red). Dia mengaku menjambak bule itu (Adrian-red), bukan Tamara. Teman WS yakni WA sudah diperiksa,” terangnya Senin (18/4) kemarin. Guna mengungkap kasus ini, pihaknya akan menggelar reka ulang di TKP. Dari reka ulang itu akan terungkap siapa yang jujur dan bohong. “Kami juga masih menunggu hasil visum Ibu Tamara. Rencananya besok (hari ini-red) keluar dan dilanjutkan gelar perkara,” tegas Arta. Diterangkannya, memang benar, kasus serupa ini pernah terjadi pada Agustus 2015 lalu, di Pantai Eko Beach, Kuta Utara. Dimana korbannya ada-

lah teman Tamara dengan terlapor yang sama, Wayan Sobrat. Dilokasi parkir di TKP, Wayan Sobrat menabrak sepeda motor hingga mengakibatan teman Tamara luka. Penyidik sudah menangani kasus ini dan kedua belah pihak berdamai memilih menyelesaikannya secara kekeluargaan. “Kami masih menyelidiki apakah ada kaitannya dengan kasus sebelumnya,” tandas Kapolsek. Seperti diketahui, artis Tamara Bleszynski dianiaya saat melintas mengendarai motor bersama teman lelakinya di Jalan Raya Semat Kuta Utara, pada Kamis (14/4) lalu. Tamara yang tinggal di Vila Beach Kuta Utara itu melaporkan pelakunya adalah Wayan Sobrat menganiaya dirinya dengan cara menjambak rambutnya dari belakang sehingga artis asal Bandung Jawa Barat itu mengaduh kesakitan. Tidak puas menganiaya, Wayan Sobrat kemudian berusaha kembali mendatangi Tamara yang kabur melaporkan kasus ini ke Polsek Kuta Utara. R-005

Gubernur Bantu Keluarga Miskin di Selat Juwuk Legi, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, Karangasem. Mereka hanya tinggal berdua dalam kondisi yang memprihatinkan, dimana Sisu tidak bisa melihat sedangkan Resta tidak mendengar atau tuli. Kondisi tersebut dibenarkan oleh Pejabat Sementara Kepala Desa Duda Timur, Ni Wayan Werdhiati. Menurut Werdhiati, keduanya memang termasuk keluarga miskin dan tinggal hanya berdua saja. Dia juga mengungkapkan jika keduanya sudah pernah diajak ke Denpasar untuk berobat, namun menurut keterangan dokter jika penyakit yang dialami keduanya sudah tidak bisa disembuhkan lagi. Sisu sendiri menderita katarak parah sehingga tidak bisa leluasa

Wagub Kenalkan Bali Mandara ke Senator Prancis DARI HALAMAN 1 liki sembilan program unggulan, yaitu percepatan akses dalam bidang pelayanan kesehatan dengan mengeluarkan asuransi kesehatan yang disebut Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM), percepatan pembangunan ekonomi pedesaan, meningkatkan kualitas dan kuantitas pertanian, menguatkan program keamanan Bali, menciptakan Bali yang bersih dan hijau, peningkatan infrastruktur kepariwisataan serta beberapa program unggulan lainnya. Da l a m s e t i a p p ro g ra m dan kebijakan yang dilakukan Pemprov Bali selalu berpedoman pada konsep keseimbangan Tri Hita Karana yang menjaga keseimbangan hubungan antar manusia den-

Lumpuh, Mohon Bantuan Pengobatan DARI HALAMAN 1

biaya pengobatan. “Tak pernah pak, tak pernah dapat bantuan dari pemerintah,” kata Ni Nyoman Tikningsih ketika ditemui Senin (18/4). Ia mengakui saat ini keteter untuk mengobati anaknya, sang suami yang tidak bekerja me-

Usai Diperiksa, Penganiaya Artis Tamara Bungkam DARI HALAMAN 1 dan celana panjang berbahan kain warna hitam, Wayan Sobrat langsung masuk ke ruang penyidik untuk memulai pemeriksaan. Usai menjalani pemeriksaan, Wayan Sobrat tampaknya tidak bersahabat dengan awak media yang dari pagi menunggunya. Lelaki berkepala plontos itu cepat-cepat berjalan dan menghampiri sepeda motornya Scoopy putih, yang diparkir di halaman Polsek Kuta Utara. Ketika dihadang wartawan, Wayan Sobrat bungkam. Dia hanya meminta awak media memintai keterangan dari penyidik. “Sana, minta keterangan sama penyidik!” ujarnya sembari terus berjalan. Dia pun kembali mengatakan bahwa tidak ada masalah dengan artis Tamara. “Saya tetap baik-baik saja sama Tamara,” bebernya sambil berlalu dengan sepeda motornya. Sementara itu, Kapolsek Kuta Utara Kompol Wayan Arta Ariawan mengatakan pemeriksaan terhadap Wayan Sobrat sudah


12

FAJA R BALI

SELASA, 19 APRIL 2016 l Tahun XVI

HARI JADI KE - 245

KOTA GIANYAR Inspirasi Bunga dan Buah Nusantara 19 April 1771 - 19 April 2016

H

ari ini, 19 April 2016, sebagai kota dan pusat pemerintah, Kabupaten Gianyar merayakan Hari Jadi ke-245. Aneka lomba, atraksi budaya, kesenian dan hiburan, pameran, kuliner, aksi sosial, sarasehan dan seminar, penghargaan kepada seniman dan tokoh, serta apel peringatan menjadi rangkaian kegiatan dari tanggal 1-24 april 2016. Tema Peringatan tahun ini adalah, “Inspirasi Bunga dan Buah Nusantara”. Tema ini, diangkat sebagai bentuk komitmen nyata Pemkab. Gianyar, untuk mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional dari pemerintah pusat. Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata, dihadapan Presiden Joko Widodo, pada acara Festival Bunga dan Buah Nusantara, di Bogor, tanggal 28 Nopember 2015, terpilih membacakan komitmen pengembangan kawasan bunga dan buah 0-50 ha. Bupati Agung Bharata menjelaskan, tujuan pengembangan kawasan bunga dan buah, adalah untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas buah dan bunga nusantara, kesejahteraan petani, mengembangkan kearifan lokal, seni-budaya, mencegah alih fungsi lahan. “Mari kita cintai bunga dan konsumsi buah nusantara, untuk kesejahteraan kita bersama”, tegas Agung Bharata.

“Dirgahayu Kota Gianyar Ke-245”

Bupati Gianyar, A A Gde Agung Bharata membuka Pawai Budaya Gianyar Tahun 2016 di Open Stage Balai Budaya, Gianyar, Sabtu, (16/4)

Pawai Budaya Gianyar Tahun 2016 “Inspirasi Bunga dan Buah Nusantara”, Sabtu, (16/4)

Lomba Babi Guling di Taman Kota Gianyar, Sabtu, (16/4)

Lomba Memasak Ikan di Taman Kota Gianyar, Sabtu, (16/4)

Pameran Hasil Pertanian di Lapangan Astina Gianyar, Senin, (11/4) s/d Rabu, (20/4)

Pembukaan Porsenijar di Lapangan Astina Gianyar, Senin, (11/4)

Lomba Mengukir Buah di Area CFD/Taman Kota Gianyar, Minggu, (10/4)

Parade Baleganjur di Open Stage Balai Budaya Gianyar, Minggu, (17/4)

Suasana Perayaan Hari Jadi Kota Gianyar ke - 245 saat Pawai Budaya, Sabtu, (16/4)

Pembukaan MTQ ke XXVI Provinsi Bali di Lapangan Astina Gianyar, Jumat, (1/4)

Lomba Membuat Gebogan di Balai Budaya Gianyar, Senin, (11/4)

Parade Gong Kebyar Anak - Anak (Nyatur Desa) di Lapangan Astina Gianyar, Rabu, (13/4)

Penyerahan bantuan kursi Roda dan paket sembako di Banjar Sapat, Kecamatan Tegallalang, Jumat, (15/4)

Lomba mewarnai tingkat TK/SD di Balai Budaya Gianyar, Minggu, (10/4)

Pameran dan Lomba Bonsai di Lapangan Astina Gianyar, Rabu, (20/40 Layouter: Manik


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.