FAJAR BALI
HARIAN UMUM TERBIT SEJAK TAHUN 2000
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
Harga Eceran: Rp 3.000,-
DPD Golkar Bali Vs Badung
Selamat Pagi
Pak Gubernur JKBM Khusus Pemangku Jangan Salah Sasaran PROGRAM Jaminan Kesehatan Bali Mandara ( JKBM) khusus untuk para pemangku dan sulinggih mendapat apresiasi dari masyarakat Bali. Salah satunya adalah warga dari Banjar Abian Base, FB/AGUNG Dusun Abian Base, I Wayan Genep Kabupaten Gianyar bernama I Wayan Genep. Ketika ditemui Jumat (22/5) kemarin, Genep mengaku
KE HAL. 11
Pesan Inspiratif Demokrasi adalah pemerintahan yang diisi dengan banyak diskusi, namun demokrasi hanya efektif bila engkau mampu membuat orang lain tutup mulut. Clement Attlee
Tak Ada Surat Sakti untuk Sudiana Pernyataan Ketua DPD Golkar Badung Drs. Ketut Suiasa yang menyebutkan tidak mendapatkan surat tembusan terkait proses penjaringan cawabup Badung dibantah keras Sekretaris DPD Golkar Bali, Komang Purnama. Ketika dikonfirmasi sejumlah wartawan di DPD Golkar, Jumat (22/5) kemarin, Purnama menyatakan semua calon sudah dikonfirmasi terkait proses lanjutan Bacabup Badung. MANGUPURA-Fajar Bali Purnama juga membantah jika dikatakan DPD Golkar Bali memberikan surat sakti kepada Made Sudiana. Yang pasti, semua bacabup Badung dari Golkar sudah mengikuti proses pendaftaran, dan setelah pendaftaran itu ada proses lanjutan yang mesti diikuti oleh para bacabup yang sudah mendaftar. “Kalau Made Sudiana sudah menyerahkan visi dan misi kepada Koalisi Bali Mandara Merah Putih (KBM-MP), itu memang
prosesnya seperti itu. DPD Golkar Bali juga sudah menyampaikan alur-alur yang harus ditempuh oleh semua bacabup, termasuk Ketut Suiasa yang notabene juga sebagai Ketua DPD Golkar Badung. “Kami dari DPD Golkar Bali tak pernah menunjuk secara khusus Made Sudiana sebagai bacabup, tapi yang bersangkutan responsif mengikuti proses dan perkembangannya,” tandas Purnama. Terkait penyerahan visi dan misi ini, secara kronologis Komang Purnama me-
nyebutkan, tanggal 15 Mei lalu hari Jumat pihaknya sudah menyampaikan surat tanda tangan pernyataan dan mengambil surat dari Koalisi Bali Mandara prihal cawabup agar segera menyetor visi dan misi. Surat ini sudah diterima oleh staf di DPD Golkar Badung. Kemudian dua hari berikutnya tanggal 17 Mei juga ada surat lagi dari KBM terkait uji publik dan bacabup disarankan segera menyetorkan visi dan misi selambat-lambatnya tanggal 20 Mei 2015 berupa softcopy. Selain itu juga ada surat pernyataan kandidat yang harus ditandatangani semua kandidat. Surat ini sudah diinformasikan oleh sekretariat DPD Golkar Bali kepada Golkar Badung. Bahkan secara pribadi Suiasa juga sudah di SMS melalui no hp-nya 087889888855, namun tidak direspons. “Info ini juga sudah saya sampaikan kepada petugas sekretariat DPD Golkar
Istinganah
CANTIK Saja
Tidak Cukup
DOMPET Dana Punia
M E N JA D I s e orang pramupramu gari sebuah maskapai penerbanpenerban gan bukan menjadi cita-cita sese orang IstinIstin ganah. Sejak kecil Isti malah bercitacita jadi seorang guru agama. Namun siapa sangka, perempuan yang mengaku sangat pemalu ini menjalani profesi yang tidak biasa yaitu menjadi seorang pramugari. Ini profesi dengan risiko cukup tinggi. Akan tetapi, Isti mengaku menjalaninya dengan nyaman. Isti bertutur, menjadi seorang pramugari adalah pekerjaan yang tidak mudah. Dirinya dituntut untuk tidak saja ramah, tetapi juga cekatan jika sesuatu yang buruk sedang terjadi. Isti dituntut untuk tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi segala sesuatu. “Kalau takut sih tidak, mungkin karena sudah terbiasa terbang jadi tidak seperti waktu pertama
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 22 Mei 2015 Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
Rp Rp Rp Rp Rp
FB/DEJE
Komang Purnama
KE HAL. 11
KEMISKINAN-Ni Nyoman Toyayani hidup sebatangkara di Dusun Jalan Bau, Sulahan, Susut Kabupaten Bangli.
FB/IST
Toyayani Terima Bantuan Gubernur Pastika Menolak Ditawari Masuk Panti Jompo
875,000 242,806,500 243,681,500 151,478,506 92,202,994
FB/IST
BANTUAN-Gubernur Bali melalui Biro Humas Provinsi memberikan bantuan pada Toyayani.
BANGLI-Fajar Bali Warga miskin yang hidup sebatangkara di Dusun Jalan Bau, Sulahan, Susut, Bangli bernama Ni Nyoman Toyayani (60) Jumat (22/5) kemarin bisa bernafas lega. Pasalnya Gubernur Bali Made Mangku Pastika melalui Kabag Publikasi, I Made Adi Mastika, didampingi Kasubag Publikasi I Ketut Yadnya Winarta beserta staf memberikan bantuan beras 50 kg dan uang Rp 500 ribu. Menurut Adi Mastika, bantuan yang diberikan pada
Toyayani merupakan bentuk respon cepat Gubernur Bali terhadap masyarakat miskin di Bali. Bantuan yang diberikan pun sifatnya sementara untuk meringankan beban yang dipikul Toyayani. “Ini bantuan yang sifatnya sementara,” bebernya. Melihat Toyayani yang hidup sebatangkara, pihak Humas Pemprov menawarkan agar Toyayani mau dititipkan di Panti Jompo agar lebih terurus. Sayangnya perempuan yang melajang ini menolak tawaran tersebut. Toyayani mengaku sampai kapanpun akan tetap tinggal di tempat yang didiaminya selama ini. “Saya tetep di sini saja pak,” cetusnya.
KE HAL. 11
KE HAL. 11
FB/IST
PD Parkir Bantah Penyelewengan DENPASAR-Fajar Bali Temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Wilayah Bali menyangkut uang senilai Rp 3,3 miliar yang dijadikan dugaan penyelewengan di PD Parkir Kota
Denpasar dibantah oleh Direktur Utama (Dirut) PD Parkir Kota Denpasar, I Nyoman Gde Sudiantara. Menurutnya hal itu sudah diklarifikasi ke Kejaksaan Negeri, Denpasar. Dikatakan, sejak
BPK merilis terkait temuan itu, puhaknya langsung mendatangi Kejaksaan dan melakukan klarifikasi. “Saat BPK merilis, kami langsung lakukan klarifikasi ke KE HAL. 11
Kubu Ical-Agung Bentuk Tim Islah
Partai Golkar hasil Munas Bali yang dipimpin Aburizal Bakrie dan Partai Golkar hasil Munas Jakarta yang dipimpin Agung Laksono, sepakat membentuk tim untuk menjajaki islah atau perdamaian. Pembentukan tim itu dibahas dalam pertemuan kedua kubu di Bakrie Tower, Jakarta, Jumat (22/5).
026/VI/W-020
JAKARTA-Fajar Bali “Sedang dicari rumusannya. Nanti akan dibentuk tim negosiasi (untuk menjajaki islah),” kata Ketua DPR Setya Novanto yang mengikuti pertemuan tersebut. Novanto mengatakan, dalam pertemuan KE HAL. 11
014/VI/KTR
KRIMINAL
Transaksi ATM, Anggota TNI Tertipu
Aburizal Bakrie
FB/IST
Agung Laksono
FB/IST
DENPASAR-Fajar Bali Mengambil uang di ATM memang perlu kehati-hatian jangan sampai tertipu oleh orang tak dikenal dengan menggunakan modus kartu tertelan di mesin ATM. Kejadian ini dialami Sujoko Purnomo (47), anggota TNI
yang tinggal di Jalan Apel 1 Gang 111 nomor 7 Kelurahan Jajar Surakarta, Jawa Tengah. Uang korban terkuras di ATM sebesar Rp 130 juta setelah digasak dua pelaku saat bertransaksi ATM di Alfamart Jalan Kartika Plaza.
KE HAL. 11
444/XII/BGS
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: Dejerie
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2 Seleksi Calon Dirjen Imigrasi DENPASAR-Fajar Bali Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie menyatakan kesiapannya mengikuti proses seleksi pemilihan calon Direktorat Jenderal Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM RI. Menurut Kapolda, perintah ini langsung datang dari pimpinan untuk meningkatkan kariernya dikepolisian. Mantan Kadiv Humas Mabes Polri ini mengatakan, sebagai anggota Polri harus taat akan aturan. “Ketika ada open bainding sebuah organisasi, kalau memang ada kebijakan pimpinan untuk mengarahkan anak buahnya ikut serta didalam sebuah kegiatan seleksi, harus siap. Itu bagian dari perintah dan pembinaan karier oleh Pembina Polri,” tegas jenderal bintang dua dipundak asal Minahasa Utara Manado ini. Ditegaskannya, proses seleksi calon Dirjen Imigrasi akan segera berlangsung. Namun Kapolda mengatakan bahwa tugasnya
Irjen Pol Ronny F Sompie sebagai Kapolda Bali tidak akan terganggu dengan adanya seleksi calon Dirjen Imigrasi tersebut. Pada saat melaksanakan seleksi nanti, tapuk pimpinan akan diserahkan kepada Wakapolda Bali. “Kan ada Wakapolda Bali. Seleksinya juga sehari. Kita masih tunggu prosesnya,” beber Kapolda. Kapolda yang baru saja menyandang gelar doktor ini mengatakan, bahwa anggota Polri harus siap bertugas dimana saja. Karena itu bagian dari perintah dan tidak bisa berdiri sendiri. R-005
Nenek Terkena Aksi Gendam, Ratusan Juta Amblas DENPASAR-Fajar Bali Aksi hipnotis (gendam, red) menimpa seorang nenek bernama Ni Nyoman Rai (61), pada Rabu (20/5) pagi. Nenek yang tinggal di Jalan Gunung Agung nomor 126, Denpasar, diajak berkeliling dengan pelaku mengendarai mobil korban sebelum uang tabungan di ATM-nya ludes dikuras. Pelaku bernama Budi kabur usai menggasal isi ATM korban sebesar Rp 195 juta. Aksi gendam ini menimpa Ni Nyoman Rai pada Rabu (20/5) sekitar pukul 11.00 Wita, setelah bertemu dengan pelaku di jalan. Dalam keterangan ko rb a n nya ke p e ny i d i k Polresta Denpasar, pelaku Budi memintanya untuk diantarkan ke sebuah yayasan beralamat di wilayah Karangasem. Berbagai cara dilakukan pelaku merayu korban agar bersedia mengantar. Karena merasa iba, Ni Nyoman Rai yang tinggal di Jalan Gunung Agung nomor 126, Denpasar itu bersedia. Keduanya berangkat dengan mengendarai mobil Avanza silver milik korban sekitar pukul 11.00 Wita. Nah, dalam perjalanan, pelaku Budi melayangkan jurus mautnya merayu korban dengan kata kata manis. Oleh pelaku, korban diminta menunjukkan dimana saja memiliki tabungan agar gampang menukar dollar. Pelaku juga meminta kepada korban agar melakukan penarikan dollar tersebut di masing masing Bank.
Seperti terkena aksi gendam, nenek berusia 61 itu manut manut saja, tidak curiga bakal terpedaya. Dalam kondisi terkena ilmu gendam, pelaku mengajak korban menarik uang dibeberapa ATM. Sementara, dari keterangan korban setelah diperiksa jajaran Polresta Denpasar, pelaku mengajaknya untuk bertransaksi di BRI Re n o n s e b e s a r R p 1 0 0 juta. Di Bank Danamon Gatot Subroto Barat sebesar Rp 40 juta. Kemudian di Bank BPD di Jalan Gunung Agung, Denpasar sebesar Rp 50 juta. Dari “Pelaku juga meminta uang korban sebesar Rp 5 juta. Kerugian korban mencapai Rp 195 juta,” ujar sumber yang enggan d i s e b u t n a m a nya , p a da Jumat (22/5) kemarin. Sekitar 3 jam berkeliling bertransaksi di ATM, pelaku meninggalkan korban seorang diri. Korban a k h i r nya t e r s a d a r d a n melaporkan kejadian ke Polresta Denpasar sekitar pukul 16.00 Wita. Aparat kepolisian hingga kini masih mendalami keterangan korban untuk mengejar pelakunya. Dikonfirmasi, Kasubag Humas Polresta D e n p a s a r A K P S u g r iwo mengatakan bahwa aksi gendam yang dilaporkan masih dalam penyelidikan jajaran Sat Reskrim Polresta Denpasar. “Masih diselidiki, doakan mudah mudahan cepat tertangkap,” ujarnya, Jumat (22/05). R-005
DOMPET Dana Punia
DAFTAR NAMA PENYUMBANG NO.
NAMA
JUMLAH
Dispenda Provinsi Bali UPT Kab. Jembrana 5532 5533 5534 5535 5536 5537 5538 5539 5540 5541 5542 5543 5544 5545 5546 5547 5548 5549 5550 5551
Drs. Ida Kade Suhita,M.Si I Ketut Sudarma, S.Sos I Wayan Darta,S.Sos Drs.I Gd.Kt Suadnyana M I wayan Sukendra,SH G A Sri Wulan Handayani,SE Ni Ketut Martini I Kt Kender Astawayasa,S.Sos I Made Redika I Gst Bgs Ngr. Aryadhi I Komang Suhardika I Ketut Suarta I Putu Sukarman I Gusti Bagus Sudirawan I Komang Suartawan S.Sos I Putu Widiantara I Gede Sumayadi I Gede Budiana I Kadek Merta I Komang Darta
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
50,000 75,000 75,000 45,000 45,000 45,000 45,000 45,000 45,000 45,000 15,000 15,000 45,000 45,000 15,000 45,000 45,000 45,000 45,000 45,000
Total
Rp
875,000
Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 22 Mei 2015 Total Keseluruhan Sudah Disumbangkan Total Sisa Saldo
Rp 875,000 Rp 242,806,500 Rp 243,681,500 Rp 151,478,506 Rp 92,202,994
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 Tahun XV
Kapolda:
Komunikasi Polri dan Masyarakat Harus Jalan MANGUPURA-Fajar Bali Didampingi beberapa pejabat utama, Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie melakukan kunjungan kerja ke Polres Badung, pada Jumat (22/5) kemarin. Kapolda menampung seluruh aspirasi masyarakat Badung yang menginginkan penambahan pos Polisi Lalulintas di Canggu, Kuta Utara. Dengan kehadiran polisi dan beberapa pos lalulintas disana, niscaya bisa mengurangi kemacetan dan aksi criminal yang setiap saat terjadi. Jenderal asal Minahasa Utara Manado ini menyatakan pihaknya sangat mengapresiasi masyarakat yang memberikan masukan terkait persoalan pelayanan. Pada prinsipnya, yang paling penting bukanlah pos polisinya tapi keberadaan dan kehadiran polisi ditengah tengah masyarakat. Soal penambahan pos Polisi atas saran masyarakat akan dikaji ulang. “Soal menambahan pos polisi akan kami evaluasi dulu,” tegas Kapolda. Kapolda berharap, kepolisian dan masyarakat terus bersinergi guna memujudkan keamanan bersama. Masyarakat dan Polri diharapkan terus melakukan komunikasi dalam bentuk apapun.
Bisa dengan cara pertemuan, teknologi seperti media komunikasi dan sebagainya. Apabila terjadi persoalan dimasyarakat,
NEGARA-Fajar Bali Operasi yustisi yang gencar dilakukan Polsek Mendoyo, menyasar sejumlah hotel di wilayah Kecamatan Mendoyo. Sasaran ke sejumlah hotel ini, untuk mengantisipasi adanya dugaan prostitusi yang dikhawatirkan melibatkan anak remaja. Operasi yang dipimpin langsung Kanit Reskrim Polsek Mendoyo, AKP Gusti Komang Muliadnyana, menerjunkan belasan personi, sekitar pukul 21.30 wita Kamis (21/5) malam. Dalam operasi tersebut, berhasil mengamankan enam pasangan mesum, satu di antaranya merupakan pasangan wanita yang diduga masih dibawa umur, Im (17) asal Pengambengan, Negara. ABG tersebut, ketika ketahuan dalam kamar hotel bersama NH (22) warga Desa Yehkuning. Tak hanya pasangan mesum, polisi juga menjaring MH (24) warga Situbondo yang terjaring karena diketahui tanpa identitas dan mencurigakan. Selain itu, sepasang insan berlainan jenis sudah berumur juga tertangkap berduaan di
kamar sebuah hotel di wilayah Kecamatan Mendoyo, sekitar pukul 21.30 wita. Keduanya, I Wayan ST (52) dan Ni Ketut MT (52), merupakan warga Desa Penyaringan Mendoyo bekerja sebagai pengembala bebek di sawah. Dipemeriksaan, Wayan ST mengaku keduanya pengembala bebek. Meskipun sudah mempunyai istri, anak dan cucu, Wayan ST juga mengaku telah berpacaran dengan perempuan yang bersamanya di dalam kamar hotel itu. “Kami memang pacaran, dan ini yang baru pertama kali, kami lakukan,” ujarnya. Dia mengaku kapok, karena malu lantaran sudah sama-sama tua dan khawatir diketahui oleh keluarganya. Sedangkan kekasih gelapnya, meski sudah berumur namun belum pernah menikah. Sementara itu, Kapolsek Mendoyo AKP I Wayan Artha Ariawan Jumat (22/5) ketika dikonfirmasi membenarkan ditangkapnya pasangan selingkuh tersebut. “Pasangan mesum yang terjaring tersebut, selanjutnya didata dan diberikan pembinaan,jelasnya..W-003
KUNKER-Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie melakukan kunjungan kerja ke Polres Badung, Jumat kemarin.
Obok-Obok Hotel, Pergoki Pasangan Mesum
Perwira Polda Bali Dipropamkan DENPASAR-Fajar Bali AKBP Ni Ketut Masmini ya n g m e n j a b a t K a s u b i d Waprof Bid Propam Polda Bali dilaporkan ke Bid Propam Polda Bali, pada 5 Mei lalu karena dituding mengintervensi kliennya Abdul Azis Batheff, sebagai pelapor kasus penipuan dan penggelapan dalam kasus Hj Siti Saodah. AKBP Mastini diduga melanggar kode etik dalam menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri. Menurut kuasa hukum Abdul Azis, Rizal Akbar Maya Poetra SH, pihaknya sudah melaporkan AKBP Masmini ke Bid Propam dan masih dalam proses pemeriksaan. Laporan ini berawal saat kliennya, Abdul Aziz beberapa kali ditelpon dan diancam oleh AKBP Masmini yang akan menutup kasus penipuan dan penggelapan yang dilaporkan kliennya. “Yang bersangkutan (AKBP Masmini, red) mengintervensi klien kami yang dilaporkan di Polresta Denpasar. Padahal, kata Rizal SH, kasus ini tidak ada kaitannya dengan AKBP Masmini yang merupakan seorang anggota Bid Propam Polda Bali. Rizal SH mengatakan, ini merupakan kali kedua AKBP Masmini dilaporkan.
Sebelumnya, dia dilaporkan ke Bid Propam Polda Bali pada 13 Oktober lalu karena tidak menindaklanjuti SP2HP (Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Pemeriksaan) yang dikirimkan Div Propam Mabes Polri pada Maret 2014 lalu. Sementara, dalam SP2HP di j e l askan bahwa Divisi Propam Mabes Polri membatalkan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) kasus penipuan dan penggelapan dengan tersangka Hj Siti Saodah. Selain itu, dalam surat tersebut juga meminta Bid Propam Polda Bali melakukan pemeriksaan terhadap beberapa anggota Polda Bali yang melakukan pelanggaran kode etik dalam penerbitan SP3 tersebut. “AKBP Masmini tidak menjalankan tugasnya dan malah memeriksa klien kami yang tidak ada sangkut pautnya dalam kasus ini. Kami berharap Bid Propam menindaklanjuti laporan kami,” tegas Rizal SH. Kabid Humas Polda Bali, Kombes Hery Wiyanto yang dihubungi mengatakan pihaknya akan mengecek laporan tersebut ke Bid Propam Polda Bali. “Saya belum tahu ada laporanya, saya cek dulu ke Propam,” jelasnya. R-005
akses komunikasi dengan aparat kepolisian bisa cepat terjalin. Kapolda mengatakan, untuk pengadaan teknologi ko-
munikasi harus bekerjasama dengan pemda setempat. “Itu sudah menjadi visi kami untuk kedepannya, bagaimana cara
merancang system teknologi komunikasi tersebut agar masyarakat mudah mengaksesnya,” ungkap Kapolda. R-005
Orang Tua Angelina Sudah Diperiksa
Angelina
DENPASAR-Fajar Bali Kanit Reskrim Polsek Dentim AKP Nyoman Darsana mengatakan kedua orang tua Angelina sudah diperiksa beberapa waktu lalu. Namun hasilnya juga sama, keduanya tidak mengetahui keberadaan anaknya, yang diangkat oleh Margareth sebagai ibu kandung. Bahkan, kedua orang tua Angelina mengatakan tidak mengetahui persis wajah anaknya sejak umur 3 hari. “Ayahnya kerja sebagai buruh di Sanur dan ibunya tinggal di Nusa dan menikah dengan pria asal Jembrana. Keduanya mengaku tidak m e n g e t a h u i ke b e ra d a a n anaknya,” beber AKP Dar-
sana, Jumat (22/5) kemarin. Dikatakan AKP Darsana, pencarian terhadap Angelina dilakukan keluarganya melalui jalur niskala dilakukan oleh Jero Keren. Namun, orang pintar asal Busung Biu, Singaraja itu juga belum mampu menerawang keberadaan Angeline. “Rumah korban lokasinya cukup angker, terlebih didepannya ada pohon besar dan pelinggih. Kan tak salahnya dicoba. Beliau (Jero Keren) mengatakan masih menunggu beberapa hari lagi baru keberadaan bocah itu jelas,” katanya. Sementara, keluarga angkat Angeline juga melakukan pencarian dengan cara sayembara. Kakak angkatnya
yakni Ivon (37), menyebar broadcast melaui BBM dan media social lainnya, yang isinya akan memberikan imbalan berupa uang bagi orang yang menemukan Angeline. Kakak angkat Angelina, Ivon, menjanjikan imbalan sebesar Rp 10 juta, kemudian Rp 15 juta dan belakangan ditingkatkan menjadi Rp 40 juta. Seperti diketahui, Angelina, siswa kelas 2 SD di Denpasar, dilaporkan hilang oleh keluarganya. Bocah berusia 9 tahun itu terakhir kali bermain di halaman rumahnya di Jl. Sedap Malam No. 26, Dentim, Sabtu (16/5) lalu sekitar pukul 15.30 Wita dan hingga kini tidak diketahui rimbanya. R-005
DENPASAR-Fajar Bali Ni Gusti Ayu Nyoman Suciati (37) seorang dagang canang yang divonis onslag oleh majelis Hakim Tipikor beberapa waktu lalu nampaknya masih belum bisa bernafas lega. Pasalnya, jaksa penuntut umum yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 1,5 tahun menyatakan mengajukan kasasi. Demikian disampaikan salah seorang jaksa yang menyidangkan perkara ini, I Gede Agus Suharta. Ditemui di Kejaksaan, Suharta mengatakan, usai divonis, pihaknya langsung menghadap pimpinan. “Pimpinan mengatakan kita mengajukan kasasi,” jelanya. Dikatakanya, pihaknya mengajukan kasasi karena tidak sependapat dengan keputusan Majelis Hakim tipikor pimpinan Hasoloan Sianturi itu. “Intinya kami tidak sependapat dengan Majelis. Permohonan kasasi sudah
kami ajukan, sekarang kami tinggal menyusun memori kasasi saja,” terang jaksa Kejari Denpasar itu. Diberitakan, terdakwa Ni Gusti Ayu Nyoman Suciati (37) didakwa kasus korupsi dana bergulir PNPM-Mpd (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan) Petang, Kabupaten Badung dan dituntut 1,5 tahun ditambah denda pidana Rp50 juta subsider sembilan bulan. Serta diwajibkan mengembalikan sisa kerugian negara, karena terbukti sesuai dakwaan subsider yakni pasal 3 UU No. 31 tahun 1999 yang telah diubah dan ditambah menjadi UU No.20 tahun 2001. Akhirnya diputus lepas atau onslag van recht vervolging. Dipersidangan Pengadilan Tipikor pada PN Denpasar, Rabu (13/5), majelis hakim yang diketuai Hasoloan Sianturi menyatakan terdakwa terbukti melakukan perbua-
tan sebagaimana dimaksud dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum, namun tidak ada niat melakukan perbuatan yang merugikan negara atau berpotensi merugikan Negara. Bahkan telah terjadi hubungan hukum keperdataan pinjam meminjam yang memang seharusnya diterima oleh terdakwa yang berprofesi sebagai pedagang canang dan tergolong masyarakat miskin yang menjadi sasaran dana bergulir PNPM-Mpd. “Terlebih terdakwa sejak membuat perjanjian hingga menjalani penahan juga persidanga, terus mencicil sebagaimana telah disepakati dalam perjanjian,” tandas Hasoloan.Oleh karena itu, selain memutus lepas, majelis hakim memulihkan harkat dan martabat terdakwa, juga memerintahkan segera dikeluarkan dari tahanan sejak putusan dibacakan. W-007
Divonis Onslag, Jaksa Ajukan Kasasi
Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat, SE Manajer Pengembangan Bisnis dan Sirkulasi : Ida Bagus Sudarsana Keuangan: Supartini Admin: Mikayanti Iklan: Ida Bagus Sudarsana, Berlian, Kadek Ari Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius, Ayu Diah, Rony P. Bagus, Agung Gde, Eflin, Marianus, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem) Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Zohra, Manik Fotografer :Redy Alamat Redaksi Sirkulasi/ Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Dejerie
KOTA PLUS
FAJA R BALI SABTU, 23 MEI 2015 l TAHUN XV
Sekda Buka ‘PIP’ Badung 2015
3
Tema Tahun Ini: Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat Melalui Desa Wisata dan Kota Kreatif Sekda Badung Kompyang R. Swandika membuka secara resmi membuka Pekan Informasi Pembangunan (PIP) Kabupaten Badung tahun 2015 yang digelar Bagian Humas dan Protokol Pemkab Badung, Jumat (22/5) kemarin, di Ruang Nayaka Gosana, Puspem Badung. Acara tersebut dihadiri Ketua Komisi II DPRD Badung I Nyoman Dirgayusa, dari Dinas Pariwisata, Diskoperindag serta Bappeda Badung.
MANGUPURA-Fajar Bali Sekda Kompyang Swandika menekankan, keberadaan pers sebagai pilar keempat demokrasi memegang peranan yang amat penting dan strategis dalam upaya mendukung penyelenggaraan fungsi pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Di Kabupaten Badung, sinergi dan peran serta rekan-rekan pers telah terbangun dengan sangat baik. Terkait kegiatan PIP yang diikuti rekan pers, merupakan kegiatan yang sangat penting dan strategis serta menjadi wahana sambung rasa antara pemerintah kabuapeten Badung dengan insane pers yang bertugas di Kabupaten Badung. “Kegiatan ini merupakan wujud aktualisasi terbangunya sinergitas, saling pengertian serta komunikasi timbal balik antara pemerintah dan jajaran pers,”
katanya. Diharapkan dengan kegiatan ini dapat mempertegas dan memperkuat tali silahturahmi yang telah terjalin selama ini sehingga mampu mewujudkan pembangunan Badung yang shanty dan jagadhita. Lebih lanjut Sekda mengatakan, informasi dari media massa dapat dijadikan suatu kompas dan pelita karena mampu memberikan arah dan tuntunan serta penerangan dalam pembangunan di Badung. “Membangun Badung tidak hanya ditentukan oleh peran pemerintah semata namun juga merupakan kontribusi dan dukungan dari jajaran pers itu sendiri. Tantangan kedepan akan semakin berat, untuk itu kami mengajak seluruh lapisan masyarakat termasuk insan pers untuk melanjutkan spirit pembangunan ini sehingga Badung bisa lebih maju lagi,”
harapnya. Kabag Humas dan Protokol Badung A.A. Gede Raka Yuda selaku Ketua Panitia melaporkan, PIP merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan Pemkab Badung melalui Bagian Humas dan Protokol. Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kongkrit aktualisai terbangunnya sinergi dan konektifitas antara pimpinan serta lingkup SKPD di Badung dengan Pers selaku mitra kerja strategis pemerintah dalam upaya transformasi dan desiminasi informasi public. Tujuan kegiatan ini guna memberikan kesempatan kepada insan pers untuk berperan serta dalam kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan melalui sumbangsih pemikiran, ide/ saran yang dapat disampaikan dalam bentuk tulisan maupun informasi yang dapat disiarkan baik melalui radio maupun TV. Ditambahkan, PIP tahun ini mengangkat topik “pengembangan pariwisata berbasis masyarakat (community based tourism) melalui desa wisata dan kota kreatif”. Pemilihan tema ini dilandasi oleh pemikiran yang sejalan dengan komitmen pemerintah dalam upaya pengembangan pariwisata berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat sebagai pelaku serta pemilik usahanya. “Kegiatan PIP kali ini kami harapkan dapat meng-
gali berbagai masukan, rumusan serta pemikiran cerdas dalam upaya pengembangan desa
Denpasar seperti menwujudkan lingkungan bersih. Karena apapun program pemerintah bila tidak ada dukungan dari masyarakat tidak akan bisa terlaksana dengan baik. “Ini program inovasi kami dalam mendukung mewujudkan Denpasar bersih dari sampah,” ujar Ny. Selly Dipilihnya materi ini mengingat akhir-akhir ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mewujudkan Denpasar bersih sehingga bisa menjadikan Denpasar sebagai Kotaku Rumahku. Kebersihan lingkungan dan kesehatan hendaknya dimulai dari keluarga dengan PKK sebagai motor penggeraknya sehingga pada akhirnya dapat membangun Denpasar menjadi bersih dan bebas dari sampah. Dalam kesempatan tersebut Ny. Selly mengharapkan pada peserta lomba agar sungguh-sunggu memahami materi yang dibawakan mengingat pentingnya pesan-pesan tersebut untuk kehidupan sehari-hari. Menurut Ny. Selly, metode simulasi sangat efektif digunakan untuk penyuluhan karena dalam permainan simulasi ada diskusi antar peserta yang dikemas dengan suasana gembira sehingga tidak membosankan. Diyakininya, dengan cara simulasi masyarakat akan mudah menerima pesan yang disampaikan. Meng-
ingat para peserta simulasi selain dari kader PKK juga dari bapak-bapak. “Lomba ini bukan semata-semata mencari juara melainkan bagaimana bisa mensosialisasikan program pemerintah kepada masyarakat,” imbuh Ny. Selly. Salah seorang peserta simulasi Wayan Satra dari Kelurahan Tonja Denpasar Utara mengatakan kegiatan ini sangat bagus dari PKK Kota Denpasar karena menyukseskan program pemerintah. Metode simulasi sangat efektif digunakan untuk penyuluhan karena dalam permainan simulasi ada diskusi antar peserta yang dikemas dengan suasana gembira sehingga tidak membosankan. Salah seorang juri Priyono mengatakan lomba simulasi ini selain mensosialisasikan program pemerintah yaitu kebersihan dan kesehatan juga untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan di Kota Denapsar. Dalam lomba ini selain dinilai tentang penyampaian materi tapi juga bagaiman kelompok melakukan inovasi dalam penyampaian materi tersebut. Keluar sebagai Juara I Kecamatan Denpasar Timur; Juara II Kecamatan Denpasar Utara; Juara III Kecamatan Denpasar Barat; dan Juara IV Kecamatan Denpasar Selatan. Juara Favorit diraih Kecamatan Denpasar Timur. R-004
FB/HERY
Sekda Badung Kompyang R. Swandika didampingi Ketua Komisi II DPRD Badung I Nyoman Dirgayusa dan Kabag Humas Protokol Kabupaten Badung A.A Gede Raka Yuda disaat membuka PIP Kabupaten Badung tahun 2015, Jumat (22/5) kemarin di Ruang Nayaka Gosana, Puspem Badung. wisata sebagai salah satu upaya untuk menjaga keberlanjutan pariwisata Badung,” jelasnya.
Pelaksanaan PIP dibagi menjadi dua kegiatan yaitu pemahaman topik dan kunjungan lapangan
ke daerah pembanding yakni ke Pemkab Sleman dan Pemkot Bandung. R-014*
PKK Ajak Warga Jaga Kebersihan Lewat Simulasi Menhan Serukan Perdamaian
FB/CAR
LOMBA SIMULASI-Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Ny. IA Selly D. Mantra, didamping Wakil Ketua Ny. Antari Jaya Negara dan Ny. Kerti Rai Iswara, menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba DENPASAR-Fajar Bali Tim Pengerak PKK Kota Denpasar menempuh berbagai langkah inovasi untuk menyosialisasikan kegiatan-kegiatan dalam program PKK untuk mendukung program Pemerintah Kota Denpasar sehingga bisa menyentuh langsung masyarakat terbawah. Salah satunya, dengan metode simulasi yang terbukti sangat efektitif untuk menyosialisasikan program-program PKK tentang kebersihan lingkungan dan kesehatan. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Ny. IA Selly D. Mantra, didamping Wakil Ketua Ny. Antari Jaya Negara dan Ny.
Kerti Rai Iswara di sela-sela lomba simulasi, Jumat (22/5) di Gedung Wanita Santhi Graha, mengatakan, lomba dibagai menjadi dua jenis lomba yaitu lomba simulasi dan lomba kuis siapa bisa. Peserta lomba dari perwakilan kelompok dari masing-masing kecamatan. “Lomba ini kami laksanakan rutin tiap tahun namun temanya berbeda. Untuk kali ini tema mengangkat tentang kebersihan dan kesehatan,” ujarnya. Diakuinya, banyak hal positif yang didapatkan dari kegiatan seperti ini terutama untuk mengajak masyarakat terlibat dalam pembangunan di Kota
Kunjungan Kapolda Bali di Puri Ageng Mengwi Bangun senergitas melalui pendekatan budaya MANGUPURA-Fajar Bali Disadari bahwa Bali sebagai destinasi pariwisata unggulan dikenal dengan keberadaan budaya serta kerukunan hidup masyarakatnya, maka dalam upaya menjaga terujudnya kamtibmas yang mantap maka sangat dibutuhkan terbangunnya sinergitas dari seluruh komponen masyarakat bersama segenap aparat keamanan terutama dengan jajaran polda Bali. Atas dasar hal tersebut Kapolda Bali ingin membangun kondisi yang dinamis di pulau dewata melalui pendekatan budaya serta mengajak masyarakat untuk membangun kebersamaan, demikian antara lain yang terungkap saat Kunjungan Kerja Kapolda Bali Irjen Pol. DR. Drs Ronny F. Sompie, S.H, M.H. di Puri Ageng Mengwi yang diterima langsung Bupati Badung A.A Gde Agung selaku penglingsir Puri Ageng Mengwi didampingi istri Ny. Ratna Gde Agung, Jumat (22/5) kemarin. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Badung I Made Sudiana, Kepala SKPD Pemkab Badung, Kepala Desa Mengwi, para klian subak, Pekaseh serta tokoh adat Mengwi.
Kapolda Bali Irjen Pol. DR. Drs Ronny F. Sompie, S.H, M.H. Dalam kunjungan tersebut menyampaikan, kunjungan yang dilakukan bersama anggota Polda Bali dan para ibu-ibu Bhayangkari Kapolda Bali merupakan langkah yang tepat untuk bersinergi dengan tokoh Penglingsir Puri Mengwi bersama masyarakat mengwi untuk menjaga ketertiban dimasyarakat. Lebih lanjut dikatakan bahwa keamanan dan kenyamanan tercipta dari kuatnya hukum adat yang dimiliki oleh masyarakat beserta tokoh-tokoh adatnya. “Maka ini dipandang sangat strategis dan tepat kehadiran Kami di Puri Ageng Mengwi disamping belajar banyak hubungan kedaulatan Puri dengan Desa dan perangkatnya yang tetap menjaga warisan luhur para leluhurnya dengan adat yang begitu taat dan kental disamping silahturahmi,” ucapnya. Penglingsir Puri Ageng Mengwi Anak Agung Gde Agung juga menambahkan apa yang menjadi warisan para leluhur yang telah diwariskan, saat ini masih tetap dilakoni dan dijalani dengan awig-awig yang berlaku di Desa Adat Mengwi.”kami secara turun
FB/HERY
Bupati Gde Agung disaat menerima Kunjungan Kerja Kapolda Bali Irjen Pol. Ronny F. Sompie di Puri Ageng Mengwi, Jumat (22/5) kemarin. temurun terus menjaga budaya warisan leluhur ini agar nantinya bisa kami wariskan kepada generasi mendatang” ujar Gde Agung. Usai kunjungan ke Puri Ageng Mengwi, acara dilanjut-
kan menuju pura Taman Ayun untuk melaksanakan persembahyangan bersama memohon keselamatan kepada betara betari yang meligia dan berstana di Pura Taman Ayun. R-014*
Dunia Melalui Kesehatan
FB/DIAH
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Riyamizard Ryacudu, didampingi Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, saat penutupan Kongres Dunia Kedokteran Militer ke 41 atau International Committe on Military Medicine (ICMM) di BNDCC Nusa Dua DENPASAR-Fajar Bali Kongres Dunia Kedokteran Militer ke 41 atau International Committe on Military Medicine (ICMM) yang dilaksanakan di Bali sejak 18 Mei lalu, secara resmi ditutup oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia Riyamizard Ryacudu, didampingi Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, bertempat di BNDCC-Nusa Dua pada Jumat(22/05). Dalam kesempatan tersebut, Riyamizard mengajak peserta kongres untuk tetap menjaga perdamaian dunia khususnya melalui bidang kesehatan. Mengingat kesehatan terutama bidang kedokteran militer
merupakan hal pokok dan wajib yang harus dimiliki sebuah negara sebagai salah satu bentuk pertahanan dan keamanannya. Ia berharap hasil kerjasama yang dihasilkan dalam kongres yang digelar selama lima hari di Bali ini dapat dilaksanakan dengan baik. Sejumlah dialog dalam bentuk konferensi panel, meja bundar dan pertemuan bilateral. Diantaranya pertemuan bilateral antar Indonesia dengan pimpinan delegasi dari Tunisia, Perancis, Belgia, Turki, Iran, Qatar dan Republik Korea guna membahas sumber daya pertahanan indonesia di bidang medis militer dalam
forum ini. Ia berharap dengan penjajakan yang telah dilakukan ini dapat menghasilkan hal positif bagi Indonesia dan negaranegara anggota. Sebagai penutup sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas telah terselenggaranya kegiatan ini dengan lancar dan berharap ICMM mendatang yang akan digelar di New DehliIndia pada tahun 2017 nanti, juga dapat memberikan kontribusi positif bagi Indonesia. Sementara itu Sekretaris Umum dari ICMM Roger Van Hoof, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Indonesia khususnya Pemerintah Daerah Bali yang telah mendukung terselenggaranya kongres ini. Ia mengungkapkan bahwa terdapat berbagai kerjasama dan keputusan yang dihasilkan dalam kongres dunia ini, seperti bergabungnya Negara Iran dan Palestina sebagai anggota baru dari ICMM. Selain itu, kerjasama dalam bidang penanganan penyakit menular serta pelatihan medis kemiliteran juga telah diberikan pada kongres ini. Oleh karenanya, ia berharap para negara anggota ICMM dapat menjaga solidaritasnya dalam menjaga perdamaian dunia. W-019*
Satpol PP Dituntut Profesional
DENPASAR-Fajar Bali Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar dituntut mampu menjalankan tugas dengan profesional. Karenanya Satpol PP harus terus meningkatkan pengetahuan dan wawasan serta meningkatkan kinerja secara profesional dan proporsional. Tuntutan profesionalisme Satpol PP itu disampaikan Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Wakil Walikota, IGN. Jaya Negara, Sekda AAN Rai Iswara, Kasatpol PP Kota Denpasar, IB Alit Wiradana dan sejumlah pimpinan SKPD, di sela-sela peringatan HUT ke-65 Satpol PP dan Linmas ke-53, di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, Jumat (22/5) kemarin. Menteri Dalam Negeri, Cahyo Kumolo dalam sambutan tertulis yang dibacakan Walikota Rai Mantra mengatakan, Satpol PP adalah merupakan lembaga yang bersifat fungsional, sehingga dalam menjalankan tugas harus tetap berpegang pada profesionalisme. Apalagi sekarang ini Satpol PP sudah menjadi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), oleh karena itu dalam menjalankan tugas sehari-hari harus lebih mumpuni. “Di zaman sekarang ini dimana kemajuan IT yang semakin canggih tidak boleh ada lagi Satpol PP yang
FB/CAR
SERAHKAN SK-Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra menyerahkan SK (Surat Keputusan) pembentukan Satuan Linmas kepada perwakilan desa/kelurahan se-Kota Denpasar saat peringatan HUT ke-65 Satpol PP, di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung sampai tidak mengetahui tentang peraturan perundang-undangan termasuk Perda,” ujar Rai Mantra. Departemen Dalam Negeri juga sudah membuat suatu standar operasional prosedur (SOP), dan juga membuat suatu kriteria untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Karena Satpol PP merupakan unsur terdekat dengan kepala daerah. “Kita harapkan Satpol PP dapat menangani permasalahan yang ada, terutama masalah ketertiban umum,” ucapnya. Menurutnya Pemerintah Kota Denpasar terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan dan pegetahuan dari ang-
gota Sat Pol PP dalam menegakkan peraturan daerah. Kedepan peningkatan peran Satpol PP harus terus ditingkatkan termasuk dalam melaksanakan urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar masyarakat. Ini tentu menuntut adanya perubahan pola pikir, sikap dan tindakan. Rai Mantra juga minta, Satpol PP dalam menangani permasalahan harus benar-benar cermat dan tepat serta menenuhi kriteria standar pelayanan minimal, sehingga masyarakat benar-benar mendapatkan pelayanan yang maksimal atas urusan wajib yang harus dilaksanakan pemerintah daerah. R-004 Layouter: Wiadnyana
DAERAH
4
Berantas Narkoba, BNNK Tes Urine Polisi GIANYAR-Fajar Bali Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gianyar melakukan tes urine kepada puluhan anggota aparat Kepolisian di Mapoilres Gianyar. Kegiatan ini dilakukan untuk mengimplementasikan Intruksi Presiden No 12 tahun 2011 tentang pelaksanaan kebijakan dan strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (Jakstranas P4GN). Pada kesempatan tes urine tersebut dihadiri oleh Kepala BNNK Gianyar, I Made Pastika, SH, MH serta puluhan aparat kepolisian. Pada kesempatan itu, I Made Pastika mengatakan pelaksanaan kegiatan tes urine ini sebagai upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) digelar di Puskesmas Payangan, Kabupaten Gianyar. Kegiatan ini sebagai salah satu komitmen bersama seluruh komponen masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia sangat diperlukan dalam pencapaian Indonesia Negeri Bebas Narkoba,” kata Pastika. Disisi lain, pada kesempatan itu Pastika juga membeberkan soal fokus pelaksanaan dari BNN Gianyar sesuai dengan Intruksi Presiden, Susilo Bambang Yudoyono. “Ada empat bidang dilakukan untuk menggolkan Jakstranas P4GN adalah pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pemberantasan,” ucapnya.
Fokus yang dimaksud adalah bidang pencegahan, pihaknya fokus untuk menjadikan siswa/ pelajar pendidikan menengah dan mahasiswa memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Menjadikan para pekerja memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Bidang pemberdayaan masyarakat, memfokuskan pada menciptakan lingkungan pendidikan menengah dan kampus bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba terutama ganja, shabu, ekstasi, dan Heroin. Menciptakan lingkungan kerja bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba terutama ganja, shabu, ekstasi, dan Heroin. Upaya penyadaran dengan pemberdayaan masyarakat di daerahdaerah yang secara sosiologis dan ekonomis melakukan penanaman. Bidang rehabilitasi memfokuskan pada mengintensifkan wajib lapor pecandu narkotik, memberikan pelayanan rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial kepada penyalahguna, korban penyalahgunaan, dan pecandu narkoba, pembangunan kapasitas lembaga rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial secara prioritas berdasarkan kerawanan daerah penyalahgunaan narkoba. Melakukan pembinaan lanjut kepada mantan penyalahgu-
SEMARAPURA-Fajar Bali Gedung bekas DPRD Klungkung yang sebelumnya sempat digunakan untuk Kantor Kesra, KPAD, PHDI dan Majelis Madya Klungkung kini aset gedung tersebut sudah dihapuskan dari daftar aset. Saat ini bangunan tersebut selain masih berdiri juga dipakai gudang sementara untuk menempatkan bangku dan almari bekas milik beberapa SKPD di Kantor Bupati Klungkung. Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta beberapa waktu lalu menyebutkan sudah memerintahkan kepada Dinas PU untuk segera membongkar bangunan tersebut. ”Bangunan itu sudah dihapuskan sebagai daftar aset dan surat perintah pembongkarannya sudah kami kirim ke PU,” terang Bupati Klungkung beberapa waktu lalu. Hanya Suwirta menyebutkan ada kemungkinan penghapusan atau pembongkaran bangunan tersebut masih menunggu hari baik atau Dinas PU belum siap, mengingat harus menggunakan alat berat. ”Beberapa kusen atau jendela yang masih bagus akan disimpan, yang nantinya masih bisa digunakan, mengingat jendela dan pintu tersebut terbuat dari kayu jati peninggalan jaman Belanda,” tambah
PARKIR-Bekas Gedung DPRD Klungkung akan segera dibongkar dan ditata untuk parkir Pura Jagatnatha tersebut sudah dilakukan Suwirta. Bekas bangunan tersebut penghapusan pada anggaran juga bisa diminta atau diman- induk 2015 ini, sehingga di faatkan oleh kelompok tertentu anggaran perubahan nantidengan mengajukan permo- nya bisa dilakukan penahonan ke Pemkab Klungkung taan parkir. ”Kita memiliki dan bukan perorangan. Di- Pura Jagatnatha, namun kita harapkannya bila ada kelom- belum menyediakan lahan pok tertentu yang membutuh- parkirnya,” tandas Bupati kan bekas bangunan tersebut Suwirta. Selain itu, penataan lahan bisa memohon ke Pemkab Klungkung. Sedangkan setelah parkir Pura Jagatnatha akan bangunan tersebut dibongkar, terintegrasi dengan penataan maka lahan tersebut akan di- Monumen Puputan Klungkung gunakan sebagai lahan parkir yang berada di sebelah selatan Pura Jagatnatha, sehingga kePura Jagatnatha Klungkung. ”Secara umum, bangunan san lahan masyarakat yang tersebut akan digunakan se- mengunjungi monumen Pubagai tempat parkir Pura Jag- putan Klungkung, juga bisa atnatha, namun nantinya juga memanfaatkan lahan parkir Jaakan ditambah beberapa fasili- gatnatha. ”Penataannya terintetas seperti toilet atau bangunan grasi dengan penataan fasilitas lainnya sesuai kebutuhan,” Kota Semarapura. Kita inginkan Kota Klungkung hidup selama paparnya lagi. Diharapkan, bangunan 24 jam,” pungkasnya.W-010
naan, korban penyalahgunaan, dan pecandu narkoba. Bidang pemberantasan memfokuskan pada pengawasan ketat terhadap impor, produksi, distribusi, penggunaan (enduser), ekspor, dan re-ekspor bahan kimia prekusor dan penegakan hukum terhadap jaringan tersangka yang melakukan penyimpangan. Pengungkapan pabrikan gelap narkoba dan/atau laboratorium rumahan dan jaringan sindikat yang terlibat pengungkapan tindak pidana pencucian uang yang berkaitan dengan tindak pidana narkotika secara tegas dan melakukan pembinaan lanjut kepada mantan penyalahgunaan, korban penyalahgunaan, dan pecandu narkoba. Bidang pemberantasan memfokuskan pada pengawasan ketat terhadap impor, produksi, distribusi, penggunaan (end user), ekspor, dan re-ekspor bahan kimia prekusor dan penegakan hukum terhadap jaringan tersangka yang melakukan penyimpangan. Pengungkapan pabrikan gelap narkoba dan/atau laboratorium rumahan dan jaringan sindikat yang terlibat pengungkapan tindak pidana pencucian uang yang berkaitan dengan tindak pidana narkotika secara tegas dan keras sesuai peraturan perundang-undangan. Penyelidikan dan penyidikan, penuntutan, dan peradilan jaringan sindikat narkoba baik dalam maupun luar negeri secara sinergi. W-005*
Bupati Minta Gedung Eks DPRD Klungkung Segera Dibongkar dan Ditata
FB/SARJANA
Gapura Desa
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
Permendag Larangan Mikol Dituding Mandul Disperindag Bangli tak Punya Anggaran Sidak Permendag nomor 6 tahun 2015 tentang pelarangan penjualan minuman beralkohol (Mikol) dituding mandul. Pasalnya, meski aturan tegas melarang, namun implementasi dalam penegakkan hukum tersebut justru masih setengah hati. Bahkan tim gabungan yang terdiri dari Disperindag Bangli dan Polres Bangli belakangan seakan acuh tak acuh.
BANGLI-Fajar Bali Ironisnya, tim gabungan tersebut jarang melakukan sidak sekaligus pembinaan terhadap penjual mikol yang membandel. Di awal saja saat
FB/SUMERTA
AKBP Suswanto
permendag tersebut diterbitkan terlihat galak. Tetapi belakangan penegakan aturan tersebut justru angin-anginan. Padahal, keberadaan mikol khususnya jenis bir masih marak beredar di masyarakat. Hal ini lah sempat menimbulkan kecurigaan ada permainan di balik sikap diam tim gabun-
gan Disperindag dengan Polres Bangli itu. Alasan Disperindag, tidak bisa turun lantaran tidak mempunyai anggaran operasional. Atas realitas tersebut, Kapolres Bangli AKBP. Suswanto saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Jumat (22/05), angkat bicara. Kata dia, tanpa Disperindag, polisi tetap mempunyai kewenangan untuk melakukan penindakan. “Kita ada anggaran khusus untuk menegakkan aturan,” ungkapnya. Sebab, lanjutnya, jangan sampai aturan tersebut menjadi anomali alias mandul. Dengan kata lain menjadi mandul. “Jangan sampai aturan anomali. Ada aturan namun tidak ada penegakan hukumnya. Ini merupakan tanggungjawab penegak hukum dan instansi terkait,” tegasnya. Secara terpisah, Kadisperindag Bangli I Nengah Sudibia saat dikonfirmasi mengaku
sampai saat ini belum menyiapkan Perda yang mengatur soal pelarangan mikol tersebut. Sebab, kata dia, belum ada juknis maupun juklat dari pusat. “Kita masih menunggu juknis dan juklaknya dulu. Setelah itu, baru kami bisa merancang Perda larangan mikol,” tegasnya singkat. Disisi lain, dia juga mengaku tidak menemukan peredaraan mikol khususnya bir di lapangan. “Jika ditemukan tentunya kita akan melakukan penindakkan,” sebutnya. Sebelumnya, hasil pantauan di lapangan pasca berlakunya Permendag larangan mikol, masih ditemukan penjualan mikol jenis bir di sejumlah tempat. Bahkan di pasar Geopark Batur, sejumlah pedagang dengan terang-terangan menjual mikol. Hal yang sama juga ditemukan di sejumlah warung di wilayah Susut dan Bangli.W-002
Sambut HUT Kota Amlapura, Pegawai Bersihkan Stadion Amlapura
AMLAPURA-Fajar Bali Menyambut hari ulang tahun (HUT) Kota Amlapura yang diperingati setiap tanggal 22 Juni, Pemkab Karangasem dipimpin Sekda I Gede Adnya Mulyadi bersama seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun kontrak daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah Karangasem melaksanakan gotong royong di Stadion Amlapura Jalan Veteran, Jumat (22/5). Selain menyambut HUT kota Amlapura ke-375,gotong royong ini disinkrunkan dengan perayaan 17 Agustus. Sekretaris Daerah (Sekda) Karangasem, I Gede Adnya Mulyadi mengatakan,dipilihnya stadion Amlapura sebagai lokasi gotong royong karena akan dipergunakan sebagai lokasi kegiatan pameran yang di gelar oleh Pemkab Karangasem selama 15 hari yaitu dari 8 Juni sampai dengan 22 Juni. Hal ini sebagai wujud kebersamaan antar SKPD dan juga untuk meringankan tugas DKP Karangasem yang harus bekerja ekstra menata lokasi Pameran. “Tempat ini akan digunakan untuk kegiatan pameran, stand makanan dan permainan. Tapi kondisinya seperti ini, tidak mungkin DKP bisa menyelesaikannya sendiri, perlu dukungan dari teman-teman SKPD sebagai wujud kebersamaan kita ,” jelasnya. Disebutkan Adnya Mulyadi, kegiatan gotong royong serupa akan dilakukan kembali pada pada hari-hari berikutnya, mengingat areal stadion yang harus dibersihkan dan ditata sangat luas. “Kita lakukan bertahap, karena sebagai pegawai tidak mungkin full hanya untuk
BERSIH-Sekda Gede Adnya Mulyadi memimpin bersih-bersih areal stadion.
gotong royong. Kita sisakan waktu satu sampai dua jam hari ini dan setelahnya kita lanjutkan kembali minggu depan,” ujarnya. Selain itu, Sekda Adnya Mulyadi juga mengharapkan keikutsertaan dari masyarakat desa adat Padangkerta agar berperan aktif baik mulai dari aspek perencanaan maupun sampai pelaksanaan pameran berakhir. “Kami berharap peran serta masyarakat menjaga kebersihan lingkun-
gan stadion Amlapura, misalnya ikut serta bersih-bersih di areal stadion ini. Karena stadion ini bukan hanya milik Pemerintah saja, tapi milik masyarakat desa adat di sini juga,” katanya. Sementara itu, Kepala DKP I Made Suama mengungkapkan, tugas DKP dalam mempersiapkan HUT Kota Amlapura cukuplah berat. Dikatakan dukungan seluruh SKPD melalui kegiatan gotong royong ini, diakui sangat membantu me-
FB/BUDIASA
ringankan tugas DKP sehingga dapat dipastikan, areal stadion akan siap dipergunakan tepat pada waktunya sebagai lokasi kegiatan pameran HUT Kota Amlapura. Gotong royong juga diikuti oleh Asisten Tata Praja I Ketut Wage Saputra, Asisten Administrasi Umum I Wayan Supandhi, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan I Made Suama, Kabag Umum Ni Ketut Rai dan Kepala Dinas terkait lainnya. W-016*.
Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa
Berantas Narkoba di Ubud
BNNK Gelar Bondres Lawakan di Desa Mawang GIANYAR- Fajar Bali Untuk memerangi bahaya Narkoba, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gianyar menyampaikan pesan melalui jalur seni, kali ini dilakukan di Banjar Mawang Kelod Desa Mawang, Kecamatan Ubud. Seni lawakan untuk memerangi Narkoba, kali ini menampilkan bondres yang diselingi lawakan dari Group Celekontong dengan penari sengap dan kawan-kawan. “Mari kita bersama perangi Narkoba, dan seks bebas, Narkoba sangat merusak moral dan kesehatan,” kata Kepala BNNK Gianyar, I Made Pastika. Menurutnya, upaya
p e n c e g a h a n N a r ko b a dengan menggelar kegiatan seni merupakan salah satu langkah pencegahan Narkoba terus kami lakukan salah satunya dengan menggelar seni lawakan. Ia mengatakan dengan pegelaran seni sekaligus memberikan rangsangan kepada peserta agar antusias dengan program dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gianyar. Kata Pastika, karena dalam memberikan pesan FB/ARTAYASA pemberantasan Narkoba LAWAKAN-BNNK Gianyar menggelar lawakan di Desa peserta merasa sangat Mawang, Kecamatan Ubud. terhibur dan sekaligus dapat mengambil makna agar tidak terjerumus Untuk itu menurutnya dari pementasan yang dalam gerbong penyalah- pagelaran seni sangat b e r t e m a k a n N a r ko b a gunaan Narkoba. efektif untuk memerangi
Narkoba. Pesan-pesan yang disampaikan melalu seni kepada masyarakat diharapkan lebih mengena di Kabupaten yang dijuluk kota seni dan budaya ini. Intinya dari kegiatan ini untuk mengajak semua orang untuk berperan aktif dalam pencegahan peredaran dan pemberantasan dan peredaran gelap narkoba. Menurutnya narkotika berbahaya perlu diawasi peredaran dan penggunaannya, k arena bisnis narkotika sangat menggiurkan secara fin a n sia l . Ap a ra t da n masyarakat mempunyai peran sangat penting di dalam P4GN dan harus
menyatakan perang terhadap peredaran gelap narkotika. “ M e n g i ku t s e r t a ka n masyarakat di lingkungan swasta dalam penyebaran informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba,” jelasnya. Seperti diketahui situasi Narkotika di Tanah Air yang semakin memprihatinkan membuat pemerintah berusaha keras mewujudkan Indonesia Bebas Narkoba 2015 yang tinggal satu tahun lagi, dengan berbagai langkah dan tindak pencegahan melalui program P4GN atau Pemberantasan Penyalahgunaan d a n Pe re d a ra n G e l a p Narkoba.W-005* Layouter:zohra
DAERAH
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
POTRET FAJAR BULELENG Bupati Pimpin Aksi Bersih di Danau Tamblingan
Polisi Amankan Pengoplos Gas Elpiji Dugaan jajaran kepolisian terkait adanya aksi penimbunan atau pengoplosan terhadap gas elpiji di Buleleng ternyata terbukti. Sebagai bukti jajaran kepolisian Polres Buleleng berhasil mengungkap kasus pengoplosan gas atau ‘gas kentut’ serta pelaku bersama dengan barang buktinya.
SINGARAJA-Fajar Bali Polisi berhasil mengamankan pelaku atas nama Made Gunawan (30) asal Banjar Dinas Tebang, Desa Bebetin, Kecamatan Sawan. Dia terbukti melakukan pengoplosan gas elpiji dari tabung 3 kilogram (kg) FB/AGUS
AKSI BERSIH-Pemkab Buleleng dipimpin langsung Bupati Putu Agus Suradnyana melakukan aksi bersih di Danau Tamblingan.
PEMKAB Buleleng kembali melaksanakan pembersihan di kawasan Danau Tamblingan, Jumat (22/5) pagi kemarin. Kegiatan bersih danau dipimpin langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana beserta seluruh pimpinan dan staf SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng. Selain aksi bersih, pagi kemarin juga diisi dengan melanjutkan penanaman pohon di bekas lahan pemukiman penduduk. Usai pembersihan, Bupati Agus Suradnyana memimpin rapat persiapan Twin Lake Festival yang akan digelar pada bulan juni mendatang. W -008
Selfie di Tepi Jurang Lembongan, Warga Singapura Tewas
FB/SARJANA
JATUH-Wisatawan Singapura yang terjatuh saat selfie di Sandy Bay. Korban dibawa ke Puskesmas II Nusa Penida.
SEMARAPURA-Fajar Bali Selfie yang merenggut nyawa tidak hanya terjadi pada pendaki di Gunung Semeru beberapa waktu lalu, namun kejadian ini juga menimpa wisatawan asal Singapura yang sedang menikmati liburannya di Desa Lembongan, Nusa Penida. Wisatawan asal Singapura ini bernama Mohamed Aslam Bin Sahul (21) dengan paspor beralamat APT BLK 556 Hongga/51#04, Singapore. Kronologisnya saat berlibur di Nusa Lembongan menginap di Villa Secret Piont keliling Nusa Lembongan. Pada hari Kamis (21/5) sore sekitar pukul 18.00 wita korban bersama 8 temannya melakukan perjalanan di Sandy Bay, Lembongan. Di lokasi ini korban bersama temannya melakukan selfie. Tanpa menghiraukan keselamatannya dan lokasi selfie tebing yang curam, korban akhirnya jatuh. Selain jatuh di tebing yang tinggi dan korban juga tenggelam disapu gelombang. Salah satu temannya berusaha membantu, namun gagal dan akhirnya meminta pertolongan ke warga setempat. Warga setempat, Made Laya (50) melakukan pencarian dengan menyelam di pantai Sandy Bay dan sekitar satu jam kemudian korban baru ditemukan dalam keadaan sudah tidak benyawa. Korban akhirnya dievakuasi ke darata dan dibawa ke Puskesmas II Nusa Penida dan diperiksa oleh tim medis. Korban mengalami luka pada kening, belakang telinga, dahi. Kapolsek Nusa Penida AKP Gede Arianta membenarkan peristiwa tersebut. ”Kejadiannya berlangsung Kamis sore, korban bersama temannya jalan-jalan di Sandy Bay dan melakukan selfie, pada saat selfie tersebut korban terjatuh ke jurang sedalam sekitar 15 meter,” jelas Gede Arianta, Jumat (22/5) kemarin. Namun, tambahnya, sampai di Puskesmas, jiwanya sudah tidak bisa diselamatkan. “ Malam itu juga dibawa ke RSUP Sanglah,” terang Arianta. Saksi-saksi yang sempat diperiksa, Arianta menjelaskan kejadian tersebut murni kecelakaan akibat terpeleset saat melakukan selfie di TKP tersebut.W-010
73 Calon Panwascam Lolos Tes Administrasi TABANAN-Fajar Bali Sebanyak 73 orang calon pendaftar menjadi panitia pengawas kecamatan (panwascam) lolos tes administrasi menjadi panwascam se Kabupaten Tabanan. Selanjutnya tes yang harus dilewati bagi yang lolos adminsitrasi adalah tes tulis yang digelar Sabtu hari ini ( 23/5 ) di Kampus STISIP Margarana Jalan Majapahit, Tabanan . Hal itu diungkapkan oleh Panwaslu Tabanan I Made Rumada, Jumat (22/5) kemarin. Dikatakanya tes tulis yang akan digelar di STISIP Margarana dimulai pukul 09.00 sampai selesai. Selanjutnya bagi yang lolos tes tulis masing-masing kecamatan akan dipilih 6 besar. “Yang lolos enam besar itulah yang nantinya berhak mengikuti tahapan berikutnya seperti tes wawancara,” jelasnya. Tahapan terakhir adalah tes wawancara yang akan digelar akhir Mei ini. Hasil tes wawancara dipilih 3 orang masing-masing kecamatan. “ Yang dinyatakan lulus sebagai panwascam seluruhnya berjumlah 30 orang dan segera kita lantik pada awal Juni ini, “ terang Rumada kemarin. W-004
5
ke tabung 12 kg di Mapolres Buleleng, Jumat (22/5) pagi kemarin. Polisi berhasil menangkap pelaku di rumahnya yang juga digunakannya sebagai tempat pengoplosan elpiji pada Kamis (21/5) lalu. Gunawan mengaku telah
mengoplos elpiji sejak enam bulan terakhir. Satu tabung elpiji 12 kg diisinya dengan gas elpiji dari empat tabung 3 kg. Dalam sehari, ia mampu mengoplos 30 tabung elpiji. Selanjutnya, tabung-tabung 12 kg berisi gas yang telah dioplos itu dijualnya seharga Rp 100 ribu di warung-warung yang ada di Buleleng.”Harga ini lebih rendah dari tabung gas elpiji 12 kg yang mencapai Rp 135 ribu. Satu tabung saya ngambil untung Rp 20 ribu. Saya jual di warung-warung sekitar sini saja. Tidak sampai keluar Buleleng,”ungkapnya.
Menurut Kasatreskrim Polres Buleleng AKP Ketut Adnyana TJ saat dikonfirmasi Fajar Bali kemarin siang mengatakan, pelaku sehari bisa mengoplos hingga 280 tabung elpiji 3 kg yang dibelinya dari sebuah pangkalan elpiji. Meski begitu, ia masih belum dapat menyebutkan pangkalan itu karena masih dalam proses penyelidikan. “Dia kerja sendiri tapi bisa jadi kerjasama dengan orang lain. Ini yang masih akan kami tindaklanjuti. Kami masih mau kembangkan lagi. Dia mengoplosnya pakai es batu biar tidak
sampai meledak,”ujarnya. Dari pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa 22 tabung elpji 12 kg yang baru terisi setengah, 280 tabung elpiji 3 kg kosong dan 44 tabung masih terisi penuh. Selain itu, 80 sil karet merah, 46 segel plastik, 18 kondom segel, sebilah pisau, 25 pipa besi sebagai alat pemindah gas, dan 10 es batu. Pelaku dikenakan pasal 55 sub pasal 53 huruf c dan d nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi. Ancaman hukumannya maksimal enam tahun penjara atau denda maksimal Rp 6 miliar. W-008
Hilangkan Kesan Jorok, Sampah Tepi Pantai Gilimanuk Dibersihkan NEGARA-Fajar Bali Ratusan Pegaawai Negeri Sipil lingkungan Pemkab Jembrana berbaur dengan warga setempat melakukan aksi bersihbersih tepi pantai di Lingkungan Samiana Kelurahan Gilimanuk, Jumat (22/5) kemarin. Aksi gotong royong tersebut, langsung dipimpin oleh Bupati Jembrana Putu Artha. Selain sejumlah PNS, juga melibatkan unsur TNI, Polsek dan Kawasan Laut Gilimanuk. Tumpukan sampah yang ada di tepi pantai Gilimanuk tersebut, langsung dibersihkan secara gotong royong. Beberapa sampah banyak berseraakan di depan Padma Campah. Sampah yang banyak berserakan tepi pantai, kebanyakan sampah plastik maupun sampah kayu yang berasal dari laut. Setelah dikumpulkan, sampah-sampah tersebut dibakar. Sebelumnya, di tepi pantai tersebut banyak tumpukan sampah sehingga terkesan kumuh dan jorok. Bupati Artha mengingatkan supaya pantai di Gilimanuk tetap bersih dan lestari. Masyarakat di ingatkan supaya jangan membuang sampah sembarang, apalagi ke tengah laut dan daerah aliran sungai. “Sampah yang dibuang itu akan mengotori laut dan pesisir
FB/PRAMONO
BERSIHKAN SAMPAH-Para PNS bersama warga membersihkan sampah di tepi pantai Gilimanuk, Jumat (22/5) kemarin.
pantai yang ada di Gilimanuk. Ketika pantai bersih, maka pemandangannya akan terlihat
baik,” pesan Artha. Apalagi Gilimanuk, merupakan salah satu pintu masuknya Pulau Bali.
Artha juga mengucapkan terima kasih pada pihak yang selama ini telah sadar untuk
menjaga kebersihan lingkungan, terutama juga di lingkungan pesisir. W-003
Bupati Soroti Kebersihan Pasar Gilimanuk Puluhan Duktang Terjaring Razia di Selemadeg
NEGARA-Fajar Bali Setelah aksi bersih-bersih di tepi pantai Gilimanuk, Bupati Jembrana Putu Artha bersama jajarannya mengunjungi kondisi Pasar Gilimanuk, Jumat (22/5) kemarin. Beberapa bangunan termasuk kios dan los pasar yang baru dibangun, menjadi pusat perhatian. Saat meninjau lokasi kios di pasar tersebut kurang bersih, Artha langsung memanggil Kepala Pasar Gilimanuk Komang Suryawan. Bupati menyoroti soal kebersihan dan meminta supaya lingkungan kios yang dekat dengan Pura Melanting, tetap dijaga kebersihannya. Dia meminta halaman di pura supaya jangan kotor. Selain itu, Artha juga menyoroti saluran air yang ada di sekitar kios dan los, supaya segera dibersihkan. “Pedagang bayar biaya kebersihan, jadi jangan sampai pedagangnya keberatan,” harap Artha. Tak hanya itu, Artha juga meminta kepada pihak Pasar Gilimanuk, supaya menata barang jualan
LIHAT PASAR-Bupati Jembrana Putu Artha ketika melihat kondisi pasar Gilimanuk, Jumat (22/5) kemarin.
para pedagang, agar tidak meluber dari area kios dan toko, sehingga menutupi serta mengganggu jalan bagi pengunjung pasar. Kios serta los di pasar tersebut sudah diperbaiki dan dibangun tahun 2014 oleh Pemkab Jembrana. Sugiarti salah seorang pedagang parutan kelapa yang menempati kios yang baru dibangun mengaku telah mengalami peningkatan penghasilan. Dia mulai buka
berjualan pukul 05.00 wita hingga pukul 09.00 wita. Bila sebelumnya hanya habis 30 butih kelapa, kini meningkat 40 butir hingga 50 butir kelapa sehari. “Ada peningkatan setelah ada perbaikan,” ujarnya. Sementara, setelah melihat kios dan los di Pasar Gilimanuk, Bupati Artha bersama istrinya, Ari Sugianti dan sejumlah pimpinan SKPD sarapan nasi pecel Bu Mujirah di Gilimanuk. W-003
AMLAPURA-Fajar Bali Empat ruas jalan yang pengerjaanya tidak selesai pada tahun anggaran 2014 lalu,masingmasing,ruas Jalan Pura PusehMuntig,Desa Tulamben,Kubu,ruas Jalan Delundungan-Darmaji,Desa Ban,Kubu,ruas Jalan Teki-Juuk,Desa Datah,Abang,serta ruas jalan lingkar Pasar Agung-Selat,Kecamatan Selat,mulai dianggarakan pada tahun anggaran perubahan 2015 ini. Prioritas keempat ruas jalan tersebut untuk memperlancar akses masyarakat setempat. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Karangasem I Nyoman Sutirtayasa,Jumat,(22/5) kemarin menyebutkan, keempat ruas jalan tersebut pada tahun anggaran 2014 belum selesai dikerjakan sehingga keempat rekanan yang
mengambil proyek itu langsung diputus kontrak. Pihaknya tetap berkomitmen untuk menuntaskan keempat ruas jalan tersebut sehingga nantinya akses jalan itu bisa dinikmati oleh masyarakat. “Kita memang prioritaskan ke empat ruas jalan itu yang pada tahun anggaran 2014 lalu tidak selesai dikerjakan oleh rekanan,” ujar Sutiryasa. Saat ini, Sutirtayasa menyebutkan, proses penganggaran keempat ruas jalan tersebut sedang di proses oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Karangasem. Perhitungannya, jumlah anggaran yang dipersiapkan menuntaskan proyek jalan itu berkisar Rp 8,1 miliar pada APBD Perubahan 2015 ini. “Kita persiapkan Rp 8,1 miliar pada APBD perubahan
nanti,saat ini masih dalam proses oleh TAPD Karangasem,” ujarnya. Terkait tindakan terhadap rekanan yang mengerjakan proyek molor tersebut,Sutirtayasa mengaku,hingga kini rekanan tersebut belum diblacklist untuk mengambil proyek di Karangasem. Blacklist terhadap rekanan baru bisa dilakukan setelah turun dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP). Artinya, keempat rekanan tersebut masih memungkinkan untuk ikut tender saat tender ulang nanti. Selain empat ruas jalan, proyek yang tidak selesai pada tahun anggaran 2014 lalu,yakni pembangunan gedung kantor camat Sidemen dan kantor camat Abang.. W-016.
FB/PRAMONO
Dianggarkan Rp 8 M untuk Empat Proyek Jalan yang Molor
TABANAN-Fajar Bali Razia penduduk pendatang (duktang ) yang digelar tim Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil berhasil menjaring puluhan penduduk pendatang yang ada di Desa Berembeng dan Desa Selemadeg, Kecamatan Selemadeg, Kamis malam (21/5). Di Desa Berembeng, petugas menjaring 45 orang tanpa KTP dan Kipem, mereka berasal dari Banyuwangi, Jember dan Lumajang. Sedangan di desa Selemadeg terjaring 23 orang sebagian besar duktang dari Kupang disusul Banyuwangi. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Tabanan, IGA Rai Dwipayana saat dikonfirmasi Jumat (22/5) kemarin membenarkan jika dalam setiap sidak yang dilakukan petugas kerap menemukan penduduk pendatang tanpa melengkapi diri dengan identitas lengkap. “Upaya ini terus akan kami lakukan untuk bangun kesadaran warga tentang tertib administrasi kependudukan,”ujarnya. Tak hanya penduduk pendatang, warga lokal juga diharapkan lengkapi diri dengan administrasi kependudu-
kan yang lengkap. “Ini sifatnya vital bagi masyarakat dalam keseharian mereka,”ucapnya. Mantan Kabag Kesra Pemkab Tabanan ini menambahkan sebenarnya, bila seseorang sudah pindah domisili, maka wajib hukumnya harus mengurus Kipem. Lanjut dikatakannya, meski hanya sebagai daerah pelintasan, Kabupaten Tabanan sendiri telah menjadi daya tarik bagi banyak pendatang. Bahkan dari sepuluh kecamatan di daerah lumbung beras Bali ini, dua kecamatan yakni Tabanan dan Kediri merupakan daerah yang memiliki kantong penduduk pendatang terbanyak. Meski memang diakui keberadaan penduduk pendatang menyebar hampir di seluruh kecamatan. Para pendatang ini kebanyakan bergelut di sektor informal dan ada pula yang bekerja sebagai tenaga harian lepas seperti buruh bangunan, sopir dan sebagainya. “Dengan kelengkapan administrasi kependudukan, tentu saja warga pendatang yang bekerja di Tabanan bisa bekerja dengan aman dan nyaman. Disamping mereka akan mudah mengurus administrasi lainnya,”ujarnya. W-004
FB/DONY
TERJARING-Penduduk pendatang (Duktang) yang terjaring razia di Selemadeg.
Layouter: Zohra
PENDIDIKAN & BUDAYA
6
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
Seniman Denpasar Pentaskan Kisah Ramayana
Masyarakat Hindu Batam Terhibur
FB/BLAS
SEMINAR DAN WORKSHOP- Wagub Bali, I Ketut Sudikerta didampingi Ketua Panitia, I Made Suarta, Ketua YPLP PT PGRI, IGB Arthanegara, Dewan Pembina PB ABKIN, Prayitno dan Dato Abd Halim Bin MohdHussin, Setiausaha Agung PERKAMA
Seminar dan Workshop Internasional MALINDO ke-4 Digelar
Wagub Sudikerta: Tugas Konselor Memberikan Konseling Wakil Gubernur (Wagub) Bali, I Ketut Sudikerta mengatakan, tugas para konselor memberikan konseling kepada anak didik dan generasi muda, agar kekhawatiran, dan kecemasan dapat diatasi melalui meningkatkan kekuatan diri. Serta memberikan pengetahuan dan kompetensi sesuai dengan standar kebutuhan lapangan pekerjaan dan pasar yang terpusat dalam komunitas negara ASEAN. Sehingga tenaga kerja yang dihasilkan oleh Indonesia akan siap merebut pasar tenaga kerja yang dibutuhkan oleh ASEAN.
DENPASAR-Fajar Bali Wagub Bali, I Ketut Sudikerta mengemukakan hal itu ketika membuka seminar dan workshop internasionl konseling Malaysia-Indonesia (MALINDO) ke-4 di Harris Hotel & Residences Sunset Road-BALI, Jumat (22/5). Saat membuka seminar dan workshop, Sudikerta didampingi, Ketua Panitia, Dr. I Made Suarta, SH.M.Hum., Ketua YPLP PT PGRI, Drs. IGB Arthanegara, SH. MH.M.Pd. Serta Pembina PB Profesi Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia (ABKIN), Prof. Dr. Prayitno, M.Sc.,Ed., dan Prof. Dato’ Dr.
Abd Halim Bin ModHussin, Setiausaha Agung Persatuan Konseling Antar-Bangsa Malaysia (PERKAMA). S e l a n j u t nya S u d i ke r t a menguraikan, tugas konselor juga memberikan pend i d i ka n ke p a d a g e n e ra s i muda yang bagus, agar melakukan kegiatan-kegiatan yang positif, jangan sampai mengarah ke yang negatif. Bagi yang sudah terkontaminasi harus sadarkan dengan treatment, bisa dengan psikolog, bisa dengan obatobatan dan lainnya, agar bisa hidup yang layak. Selain itu memberantas sarang-sarang narkoba, agar jangan menye-
bar narkoba untuk merusak moral dan mental generasi muda. Terka i t dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan dimulai akhir tahun 2015, banyak orang khawatir jika MEA mulai berjalan, maka akan terjadi pergerakan besar-besaran ke Indonesia. Hali ini tentu tidak perlu khawatir apabila kita juga mempersiapkan sumber daya yang baik untuk bersaing dengan tenaga asing lainnya, tutur Sudikerta. Dengan pengembangan konseling akan membantu pengembangan genersi muda, terutama anak didik, dan para mahasiwa yang akan memanggul tanggung jawab dalam menghadapi persaingan global di masa selanjutnya. MEA akan efektif tahun 2016, persiapan-persiapan yang saudara (peserta seminar red) lakukan melalui seminar ini, diharapkan akan menjadi pedoman percepatan dalam meraih peningkatan kwalitas SDM yang dibutuhkan dalam persaingan global. Karena dibalik kerjasama ASEAN juga
terjadi persaingan antara negara ASEAN. Selain itu penyiapan tenaga terampil yang mampu bertahan, bersaing dan mempunyai kompetensi yang memadai sangat dibutuhkan untuk menyambut arus globalisasi. Perguruan tinggi mencetak sarjanasarjana yang berkualitas dengan kompetensi yang tinggi, sehingga kekhawatiran akan arus tenaga ahli dan terampil dari negara ASEAN ke Indonesia dapat diminimalisir, ujar Sudikerta. Sementara itu Ketua Panitia Seminar dan Worshop Internasioanal Konseling Malindo ke 4, I Made Suarta menjelaskan, seminar dan workshop internasional mengusung tema, “ Peran Profesi Konseling dalam Menyiapkan Sumber Daya Manusia Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN” Suarta membenarkan, seminar dan workshop int e r n a s i o n a l ya n g d i i ku t i sekitar 400 peserta dari Malaysia, Indonesia, Singapura dan Brunai bertujuan, meningkatkan pema-
haman peran profesi konseling dalam penyiapan SDM u n t u k m e n gh a d a p i M EA . Meningkatkan keterampilan dalam menyiapkan SDM untuk menghadapi MEA. Serta meningkatkan kompetensi konselor dalam melaksanakan kosneling untuk menyiapkan SDM yang bermutu, sehingga mampu menghadapi dan bersaing dalam masyarakat ASEAN. Kegiatan ini berlangsung 2 hari, Jumat 22 Mei dan Sabtu 23 Mei menghadirkan 107 pembicara terdiri dari 79 pemakalah dari Indonesia, 27 pemakalah dari Malaysia, 1 pemakalah dari Amerika, 7 makalah utama dan 100 pemakalah pendamping. Seminar ini untuk meningkatkan kualitas konsel o r ya n g b e r m u a ra p a d a anak didik, dan seminar dan workshop internasional Malindo digelar untuk mencoba mencari sesuatu yang baru. Konselor di Malaysia diakui Suarta, luar biasa, karena memberikan rekomendasi untuk calon polisi atau pejabat seusai diseleksi konselor, dan di Indonesia belum. W-001
SMKN 2 Denpasar Juara Umum Olimpiade Akuntansi Tingkat Nasional
FB/IST
OLIMPIADE-Kepala SMKN 2 Denpasar I Wayan Sarjana bersama sejumlah siswa berprestasi tingkat nasional.
DENPASAR-Fajar Bali Pada pengujung tahun ajaran 2014/2015 ini, anakanak SMKN 2 Denpasar menorehkan prestasi membanggakan. Belum lama ini, Tim Akuntansi SMKN 2 Denpasar meraih juara umum Olimpiade Akuntansi tingkat nasional di Politeknik Negeri Bali (PNB) Unud. Prestasi teranyar, mengantarkan siswanya
meraih nilai tertinggi UN tingkat SMK se-Bali. Tim SMKN 2 Denpasar ya n g me mp e r s e mb a h ka n juara umum di PNB yakni I Komang Adiwiguna dan Sayu Diah Ajeng Pradnya Piramita. Adiwiguna (XII Akuntansi 2) meraih juara I perorangan mengalahkan ratusan peserta lainnya se-Bali, Jawa dan Lombok. Sementara Sayu
Diah (XII. Akuntansi 3) meraih juara II. Dua predikat juara ini mengantarkan tim SMKN 2 Denpasar meraih predikat juara umum. Sebelumnya, Sayu Diah dan Mega Kartika juga mengukir juara II Olimpiade Akuntansi dan Pasar Modal di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ UI). Sayu Diah kini juga dipersiapkan mengikuti Lomba Keterampi-
lan Siswa tingkat nasional pada 6 sampai 13 Juni mendatang di Jakarta, sebagai duta Bali. Sebelumnya, dia mengukir prestasi juara I LKS tingkat Provinsi Bali. Sayu Diah yang dikenal jago akuntansi juga sukses meraih nilai UN tertinggi tingkat SMK se-Bali. Dia mengoleksi nilai UN 386,00. Rinciannya, Bahasa Indonesia (98,00), Bahasa Inggris (92,00), Matematika (97,50) dan Kompetisi Keahlian (98,50). Tahun ini 15 lulusan SMKN 2 Denpasar juga meraih kursi di Unud, PNB dan Undiksha lewat jalur PMDK. Siswa SMKN 2 Denpasar juga mengukir prestasi di Porjar Kota Denpasar. Atlet SMKN 2 Denpasar meraih tujuh emas, masing-masing satu emas disabet di cabang karate oleh IGA Made Niken Adiastiti. Kemudian, satu emas di atletik dipersembahkan Oktayasa Jiwahyurin, dua emas dari cabang Kriket, satu emas di taekwondo oleh Riski Rahayu dan dua emas dari cabang balap sepeda dipersembahkan oleh Ramela Ramayani. Kepala SMKN 2 Denpasar, Drs. I Wayan Sarjana sangat bangga dan kagum anak-anak
akuntansi mampu meraih predikat juara umum di event bergengsi berkelas nasional. Semua ini berkat perjuangan anak-anak dan pembinaan serius dan disiplin yang menghasilkan prestasi gemilang. Ia mengakui, tiap event SMKN 2 Denpasar selalu diperhitungkan oleh lawan-lawannya. Ia mengharapkan siswa dari kompetensi lain bisa mengikuti prestasi anak-anak akuntansi. Prestasi ini adalah nilai plus bagi siswa setelah lulus ke dunia industri. Sarjana juga berharap, Sayu Diah yang dipercaya sebagai duta Bali di LKS mampu mempersembahkan prestasi. Tahun sebelumnya, akuntansi SMKN 2 Denpasar sukses berada di peringkat empat tingkat nasional. Ini membuktikan siswa dan guru SMKN 2 Denpasar berhasil membina siswanya. Ke depan, ia targetkan meraih juara I LKS tingkat nasional sekalipun dia akui persaingan di Bisnis Manajemen sangat berat. Ia minta siswa berprestasi ini juga penyabung lidah kepada siswa SMP yang lulus tahun ini dan memiliki bakat akuntansi memilih SMKN 2 Denpasar. PTR/W-001
DENPASAR-Fajar Bali Pementasan wayang yang dikreasikan dengan cak seniman Denpasar di Kota Batam Kepri malam kemarin, berjalan sukses. Menampilkan sekelumit kisah Ramayana, semeton Hindu di Kota Batam merasa sangat terhibur. Selain ngayah, kedatangan seniman Denpasar juga diselingi dengan penyerahan bantuan buku agama yang langsung diterima pinisepuh umat Hindu Batam Wayan Catrayasa, Sabtu (16/5) di halaman Pura Agung Amerta Bhuana Batam Kepri. Sejak pukul lima sore, masyarakat Hindu Batam sudah tampak memadati halaman Pura Amerta Bhuana yang letaknya tak jauh dari pusat Kota Batam. Selain ingin menyaksikan pementasan wayan kreasi. Semeton Hindu di Kota Batam malam itu juga sedang merayakan datangnya hari suci Tumpek Landep. “Klop rasanya hari ini, selain bisa merayakan hari suci bersama kami juga mendapat hiburan dari semeton Bali”, ujar Wy. Catrayasa pinisepuh umat Hindu di Kota Batam. Pada kesempatan tersebut Catrayasa juga berharap agar hubungan harmonis yang terjalin antara semeton Bali dan Batam bisa terus berlanjut. Bahkan, Catrayasa yang didampingi W. Jasmine dan Km. Sutresna selaku pengurus dan anggota Parisada Hindu Dharma di Batam berharap agar kehadiran seniman Bali tidak kali ini saja, ujarnya. Dihadapan para duta seni, Catrayasa juga memaparkan bagaimana sejarah dan kisah perjuangan semeton Hindu di Batam dalam membangun tempat suci seperti Pura Agung Amerta Bhuana yang sekarang menjadi Pura terbesar di Kota Batam. Termasuk upaya dalam membina dan menjaga kerukunan antar umat beragama di Kota Batam. Sementara Alit Sudibya selaku ketua rombongan seniman Denpasar mengatakan, dirinya sangat bersyukur bisa diundang ke Kota Batam. Selain berkesempatan untuk ngaturang ayah, dirinya dan para seniman juga bisa bertatap muka langsung dengan para pengurus maupun dengan semeton Hindu di Batam. Yang saat ini sudah berjumlah sekitar 150 KK, tersebar diseluruh pelosok Kota Batam Kepri dengan berbagai profesi dan jabatannya. Alit Sudibya dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Bapak Kepala Dinas dalam acara tersebut akibat kesibukannya. Penampilan Made Kembar dan kawan-kawan mementaskan epos Ramayana malam kemarin terbilang sukses. IST
FB/IST
SENIMAN-Tari Cak yang dipentaskan di Batam oleh seniman Denpasar
Nasib Museum Tak Sejalan dengan Perkembangan Pariwisata TABANAN-Fajar Bali Kemajuan industri pariwisata di Bali rupanya tidak sejalan dengan perkembangan museum yang ada. Padahal, jumlah museum di Bali terhitung banyak. Sesuai data Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, saat ini di Bali terdapat 33 museum. Namun keberadaan seluruh museum masih bersifat sebatas wadah pelestarian budaya. Baik sebagai tempat penyimpanan benda-benda bersejarah maupun yang memiliki warisan budaya bernilai luhur. Sedangkan, fungsinya sebagai akses ilmu pengetahuan dan obyek daya tarik wisata masih belum maksimal. Rendahnya apresiasi masyarakat terhadap keberadaan dan fungsi museum ini menjadi topik utama Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Permuseuman seluruh kabupaten/kota di Bali. Kegiatan yang digelar Dinas Kebudayaan Provinsi Bali ini berlangsung di Kantor Bupati Kabupaten Tabanan pada Kamis (21/5). Kegiatan ini juga melibatkan Himpunan Museum Bali (Himusba) dan perwakilan masing-masing sekolah di Tabanan. Dalam pertemuan tersebut, hadir sebagai narasumber antara lain Drs. WL Dharmadi, Anak Agung Gede Rai selaku Ketua Himpunan Museum Bali, dan Ir. Tjokorda Bagus Astika. Serta Kepala Bidang Sejarah dan Purbakala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali. Seperti dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, Dewa Putu Beratha, awalnya museum berfungsi sebagai tempat penyimpanan benda-benda bersejarah serta warisan budaya yang bernilai luhur. “Namun lama kelamaan fungsi museum menjadi luas, bukan hanya dijadikan tempat penyimpanan namun sebagai pelestarian, pendidikan serta objek dan daya tarik wisata,” ujar Dewa Putu Beratha dalam sambutannya. Selanjutnya, sambung dia, International Council of Museum (ICOM) menyebutkan museum merupakan lembaga yang bersifat tetap, tidak mencari keuntungan, melayani masyarakat, terbuka untuk umum yang memamerkan artefak-artefak serta lingkungannya untuk tujuan pendidikan dan rekreasi. “Perkembangan museum di Bali berjalan dengan pesat seiring perkembangan seni budaya dan kemajuan pariwisata, namum tidak semua mengalami perkembangan,” imbuhnya. Karena itu, menurutnya, diperlukan adanya upaya-upaya peningkatan baik dalam pengeloalaan dan promosi sehingga masyarakat tertarik untuk berkunjung ke museum. Terlebih jumlah museum di Bali sebanyak 33 museum. “Pembinaan dan pengelolaan permuseuman ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai arti penting museum dan fungsinya, menjadi wadah untuk berdialog, berbagai persoalan dan mencari solusi dalam menata museum dan mensosialisasikan keberadaan dan fungsi museum kepada instansi terkait dan lembaga pendidikan,” pungkasnya. IST
FB/IST Layouter: Manik Layouter: Wiadnyana
EKONOMI
FAJA R BALI SABTU, 23 MEI 2015 l TAHUN XV
Cegah Masuknya Beras Plastik, Dinas Perindagkop Sidak Pasar
VALAS MATA UANG
KURS JUAL
USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD
13180 10774 14386 11003 20642 14953 112.55 1714 3711 10220
KURS BELI 13080 10274 14036 10653 20142 14453 107.05 1684 3311 9620 Sumber: BNI
DPD. PERBARINDO BALI
Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999
Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014
BANK UMUM
BPR
RUPIAH
VALUTA ASING
RUPIAH
7,75%
1,50%
10.25%
7
Sumber : Surat Edaran LPS
Wisatawan Australia Dominasi Kunjungan Ke Bali
FB/IST
DENPASAR - Fajar Bali Turis asal Negeri Kanguru, Australia mendominasi kedatangan wisatawan ke Pulau Dewata, Bali. Dari jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung sebanyak 305.272 orang di bulan Maret 2015, 80.682 diantaranya berasal dari Australia atau 26,43 persen dari total kunjungan wisman. Berdasarkan data yang diperoleh di Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, kedatangan wisman asal Australia di bulan Maret 2015 tersebut menurun bila dibandingkan dengan jumlah kunjungan pada Februari 2015 yakni 338.991 orang. Bila dihitung secara kumulatif, sejak Januari - Maret 2015, total jumlah kunjungan mencapai 946.011, naik 13,75 persen bila dibandingkan pada periode yang sama di tahun 2014 yang mencapai 831.625 orang. Kepala BPS Provinsi Bali Panusunan Siregar menyebutkan, dari jumlah tersebut, 294.737 orang diantaranya datang melalui Bandara Internasional Ngurah Rai dan sisanya sebanyak 10.535 orang datang melalui pelabuhan. Tercatat, wisman Australia yang datang melalui pelabuhan meningkat bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya sebanyak 5.919 orang. Sedangkan, yang masuk melalui Bandara Internasional Ngurah Rai mengalami penurunan yakni sebanyak 333.072 orang. “Wisman Australia yang masuk melalui pelabuhan di bulan Maret 2015 mengalami peningkatan. Sedangkan, melalui bandara mengalami penurunan,” ungkap Panusunan di Denpasar kemarin (22/5). Panusunan menambahkan, secara kumulatif atau periode Januari - Maret 2015, jumlah wisman yang masuk ke Bali melalui jalur udara mencapai 916.564 orang sedangkan melalui pelabuhan sebanyak 29.447 orang. Bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya katanya, jumlah wisman Australia yang masuk melalui bandara sebanyak 816.470 orang. Sedangkan, sebanyak 15.155 orang masuk melalui jalur pelabuhan. Sementara, wisman kedua terbanyak berasal dari Tiongkok dengan jumlah 46.415 orang. Dari jumlah tersebut katanya, yang datang melalui bandara sebanyak 46.399 orang dan melalui pelabuhan sebanyak 16 orang. Sementara, wisman asal Jepang menyusul dengan jumlah 18.668 orang dengan wisman yang masuk melalui pelabuhan sebanyak 19 orang dan melalui bandara sebanyak 18.649 orang. Untuk wisman asal Malaysia di bulan Maret 2015 sebanyak 16.799 orang atau naik dari bulan sebelumnya yakni 14.456 orang dan wisman asal Singapura yang tercatat mengalami peningkatan dari 10.000 di Februari 2015 menjadi 11.958 orang di Maret 2015. W-011
Perlu Setrategi Untuk Menghimpun DPK
DENPASAR-Fajar Bali Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) khususnya dalam menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) perlu melakukan beberapa strategi. Ketua Dewan Pimpinan Komisariat (DPK) Perhimpuan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Gianyar, I Made Suarjana, menyampaikan, dari struktur dana di BPR bermacam-macam, khususnya pada sumber dana yang dikelola seperti berasal dari tabungan, deposito dan dana lingkend. Untuk penerapan di lapangan salah satu strategi yang perlu dilakukan menurutnya, yaitu yang sudah lumrah dilakukan BPR-BPR di Bali pada khususnya maupun di Indonesia pada umumnya adalah dengan cara melakukan pelayanan jemput bola. Dengan melakukan pelayanan tersebut, akan dapat lebih menarik minat masyarakat pada umumnya untuk menaruh dana di BPR, dikarenakan ada kemudahan yang didapat nasabah yaitu, nasabah tidak perlu bersusah payah untuk hanya sekedar menabung ke BPR dikarenakan sudah disambangi oleh pegawai lapangan di BPR tersebut. Selain itu, bagi nasabah yang meminjam dana di BPR bisa diwajibkan juga untuk menabung, sehingga jumlah nasabah khususnya di tabungan juga akan meningkat. “Deposito juga perlu terus dan tetap diupayakan agar penghimpunan dana juga dapat diserap secara maksimal,” tambah Suarjana. M-004
Guna mencegah dan mengantisipasi masuknya beras plastik atau beras palsu yang belakangan ini cukup marak, Dinas Perindagkop Jembrana melakukan sidak di sembilan pasar di Jembrana. Beberapa pasar yang disidak, untuk mengecek beras yang dijual oleh pedagang, Jumat (22/5) kemarin.
NEGARA- Fajar Bali Setelah dilakukan pengecekan, di Jembrana tak ada ditemukan beras plastik. Bahkan dengan sidak tersebut untuk memastikan tak ada beras plastik yang kini cukup meresahkan masyarakat, termasuk di Jembrana. Ketika melakukan sidak, petugas dari Dinas Perindagkop Jembrana melakukan langkah tes untuk menguji apakah beras tersebut berbahan plastik atau tidak. Untuk memastikan itu, petugas membakar beras yang dijual di pasar di atas plat aluminium Hal ini dilakukan untuk memastikan pada masyarakat dan memberikan rasa aman. Saat dilakukan tes tersebut, disaksikan masyarakat yang berkunjung ke pasar. Jika beras itu merupakan beras plas-
SIDAK-Petugas dari Dinas Perindagkop Jembrana ketika mengecek beras yang dijual di pasar, Jumat (22/5).
tik, maka ketika dibakar beras tersebut akan mengkerut dan meleleh. Dari hasil pengujian langsung itu, tidak ada ditemukan beras plastik di Jembrana. Artinya Dinas Perindagkop Jembrana telah memastikan beras yang beredar di Jembrana, tak ada beras plastik dan masih aman untuk dikonsumsi. “Setelah kami laku-
FB/PRAMONO
kan pengecekan, belum ada indikasi beras sintetis yang masuk ke Jembrana. Kami memastikan dengan pengujian dengan membakar beras di atas plat alumunium,” ujar Kasi Promosi dan Penyaluran Dinas Perindagkop Jembrana Putu Gede Mahaputra, Jumat kemarin. Untuk mencegah dan mengantisipasi terhadap beras palsu tersebut, pihaknya
meminta agar masyarakat bila mengetahui ditemukan ada beras plastik, supaya segera melapor Dinas Perindagkop dan juga ke pihak kepolisian. Sejumlah pedagang beras yang ditemui kemarin mengaku sejak adanya isu beras plastik, belum ada pengaruh terhadap permintaan beras dari masyarakat. Hal itu diakui Made Suka Sukadi salah
satu pedagang beraas di pasar. Dia menyebutkan setiap harinya permintaan beras mencapai lebih dari 150 sak beras yang isinya 25 kilogram. “Untuk sementaara ini, belum ada pengaruhnya, permintaan akan beras masih seperti biasa. Apalagi sekarang masyarakat masih jeli dan cermat, ketika memilih beras,” ucap Made Suka. W-003
FB/SARJANA
pelanggannya saja, yang lebih berjualan ke pasar-pasar di Kabupaten Klungkung, seperti pasar Galiran dan pasar Semarapura. ”Jika melihat dua bulan lalu, saat itu bahkan tidak ada yang memesan beras kesini,
dan terpaksa gabah-gabah yang sudah kering distok dulu, dan sekaranglah baru bisa dipasarkan kembali,” jelasnya. Menurutnya, kalau menyimpan gabah tidak ada masalah, kalau beras hanya tahan tiga bulan saja, karena beras Bali produksinya tidak pernah menggunakan bahan pengawet, sehingga mudah dimasuki kutu. “Efektifnya sih, dua bulan dari penyosohan harus sudah dikonsumsi, paling lama tiga bulanlah, tapi sekarang, baru panen, langsung dijemur dan diproduksi dan langsung dikonsumsi masyarakat, itu kulitasnya jauh lebih baik,” tuturnya. Untuk harga beras lokal, harganya sudah naik dari sebelumnya biasanya jual Rp 7.700/kg, saat bisa laku Rp 8 ribu di sini (penyosohan) dan mungkin harga jual bisa
mencapai Rp 8500 saat ini. Sementara salah satu Agen beras di Pasar Umum Galiran, Komang Karnawan mengakui kalau beras Bali sedang larislarisnya. ”Beras luar Bali stop dulu, ini mau jual beras Bali saja hindari resiko dapat beras palsu, kalau beras Bali-kan langsung diambil dari produksinya di penyosohan beras, sudah terjamin asli dan tanpa pengawet,” jelas Komang Karnawan. Dalam sehari Karnawan mengaku bisa menghabiskan hingga tiga ton beras lokal, dari biasanya hanya 500 kg hingga 1 ton saja. ”Ada imbas positifnya, apalagi beras palsu tidaklah sekedar isu, melainkan benar-benar ada, dan mudah-mudahan tidak sampai masuk ke Bali saja,” tutupnya.W-010
DENPASAR - Fajar Bali Para petani di Bali dalam memasuki musim panen raya beberapa waktu lalu tidak terlalu menikmati hasilnya. Pasalnya, gabah hasil tanaman padi di kalangan petani pada April 2015 lalu mengalami penurunan. Berdasarkan data yang diperoleh di Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, tercatat harga rata - rata gabah pada kualitas kering panen (GKP) di tingkat petani mengalami penurunan sebesar 12,18 persen dibandingkan pada kondisi Maret 2015. Sedangkan, untuk di tingkat penggilingan turun
sebesar 13,43 persen. Kepala BPS Provinsi Bali Panusunan Siregar mengatakan, rata - rata harga gabah kualitas GKP pada April 2015 berada di atas harga penetapan pemerintah (HPP) yakni sebesar Rp 3.785 per kilogram (Kg) di tingkat petani. Sedangkan tambahnya, untuk di tingkat penggilingan mencapai Rp 3.857 per kg. Harga gabah di tingkat petani ini mengalami penurunan sebesar 12,18 persen. Sementara lanjutnya, di tingkat penggilingan juga mengalami hal yang sama yakni 13,43 persen. Sesuai Inpres terang Panu-
sunan, untuk gabah kualitas GKP dipatok seharga Rp 3.700 per kg dan di tingkat penggilingan mencapai Rp 3.750 per kg. “Harga gabah masih di atas harga HPP yang telah ditetapkan pada Inpres Nomer 5 Tahun 2015,” ucapnya, seraya menyebut untuk transaksi GKP dengan harga tertinggi di tingkat petani tercatat di Kabupaten Karangasem dengan harga mencapai Rp 4.857 per kg untuk varietas Ciherang. Sedangkan, untuk transaksi harga terendah terjadi di Kabupaten Buleleng dengan harga Rp 3.200 per kg untuk varietas yang sama . W-011
Beredarnya Beras Plastik, Berkah Bagi Penyosoh Beras
SEMARAPURA-Fajar Bali Beredarnya beras sintesis atau beras plastik berimbas sangat baik bagi beras lokal di Bali. Sebelumnya baik pedagang dan konsumen (masyarakat) merasa was-was terhadap beredarnya beras plastik tersebut. Dengan kondisi itu, petani dan pedagang beras lokal saat ini diuntungkan oleh kondisi ini dan pesanannya jauh meningkat. Seperti yang dikatakan salah satu pemilik penyosohan beras Sari Asih, Desa Manduang, Klungkung, Dewa Ketut Agung (40) mengatakan sejak tiga hari ini pesanan melampaui 15 ton. ”Jika pesanan memang sudah naik sejak tiga hari ini, bahkan kenaikan sangat drastis dari sebelum-sebelumnya, saat ini saja ada 15 ton pesanan beras yang belum terpenuhi,” jelas Ketut Agung, Jumat (22/5) kemarin.
BERKAH-Pemilik penyosohan beras Sari Asih, Desa Manduang, Klungkung, Dewa Ketut Agung sejak tiga hari ini kewalahan melayani pesanan akibat beredarnya isu beras sintetis (plastik)
Ketut Agung menjelaskan kejadian beras plastik yang ada saat ini yang paling banyak mempengaruhi. Karena tidak bisa memenuhi semua pesanan pelanggan, terpaksa beras hanya diberikan pada
Antisipasi Peredaran Upal GIANYAR-Fajar Bali Meningkatnya peredaran uang palsu (Upal) di Bali belakangan ini mencapai 30 persen. Berdasarkan data di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw) Bali, jumlah temuan uang palsu pada triulan I tahun 2015 mencapai 1.447 lembar, jumlah tersebut meningkat bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2014 lalu yakni, sebanyak 1.115 lembar. Guna mengantisipasi hal tersebut beberapa pelaku usaha di industri perbankan khususnya Bank Perkreditan Rakyat (BPR), telah melakukan berbagai upaya. Seperti disampaikan, Direktur Utama BPR. Puskusa Bali Dwipa, I Gst. Ngr. Alit Supermadi, sampai saat ini pihaknya tetap mengantisipasi peredaran Upal tersebut salah satunya dengan cara tetap melakukan sken uang menggunakan sken lampu biru untuk setiap transaksi yang dilakukan karyawan. “Antisipasi ini sudah jauhjauh hari kami lakukan di BPR. Puskusa Bali Dwipa agar peredaran uang palsu tersebut dapat di tekan,” jelasnya, Jumat (22/5). Meski demikina, kendala yang dihadapi terkait mengantisipasi Upal tersebut hanya pada karyawan yang terjun dilapangan, yang mana untuk saat ini belum dibekali seluruhnya dengan alat seken uang. Meskipun demikian dirinya meyebutkan, meski tidak dibekali alat seken karyawan dilapa-
ngan sudah dibekali dengan pengetahuan tekait dengan ciri-ciri uang palsu yang mungkin saja ada disetiap transaksi yang dilakukan dilapangan. “Untuk saat ini masih terbatasnya alat deteksi uang yang kami miliki, akan tetapi pengetahuan terkait dengan ciri uang palsu tersebut sudah kami bekali ke masing-masing karyawan baik di kantor maupun karyawan di lapangan,” ujarnya. Selain itu, edukasi juga wajib dan terus diberikan baik kepada nasabah secara khusus maupun kepada masyarakat pada umumnya, terutaman yang masih berada di lingkup wilayah kerja BPR Puskusa Bali Dwipa. Direktur BPR Gianyar, I Made Sarwa beberapa hari yang lalu diruang kerjanya menyampaikan, terkait dengan teknik-teknik mengenal uang palsu pihaknya mengaku sudah mengupayakan dengan mengikutsertakan karyawan untuk mengikuti pendidikan terkait mengenal uang palsu tersebut. “Kami sudah mengikutkan (Karyawan) khususnya teller kami untuk mengikuti pelatihan dibidang tersebut. Selain itu alat seken juga telah disiapkan dan syuhkur sampai saat ini kami dapat terhindar dari ke b e ra d a a n u a n g p a l s u tersebut,” paparnya, seraya menghimbau masyarakat agar tetap lebih berhatihati, di tengah kondisi ekonomi saat ini yang tidak menentu.M-004
Musim Panen Raya, Harga Gabah Melorot
Layouter:zohra
KESEHATAN
8
Beras Analog, Pilihan Sehat Penderita Diabetes Sejak tahun 2012, para peneliti di Institut Pertanian Bogor (IPB) telah mengembangkan beras analog. Dalam dunia penelitian, beras ini berbahan baku singkong, tepung sagu, jagung, umbi-umbian, dan beberapa sumber karbohidrat lain. Beras ini diciptakan sebagai diversifikasi bahan pangan untuk mengurangi ketergantungan konsumsi terhadap beras padi. Menurut Fransisca Rungkat Zakaria, Guru Besar Ilmu Pangan Fakultas Teknologi Pertanian IPB, bahan baku beras analog ini adalah singkong, ubi jalar, sagu, dan beberapa jenis umbi-umbian lainnya, yan memiliki kandungan indeks glikemik (glukosa dalam karbohidrat yang terdapat pada suatu pangan) yang umumnya lebih rendah dibandingkan beras padi. Meski demikian, dibandingkan dengan beras padi, sumber karbohidrat maupun gizi yang terkandung di dalam beras analog tidak jauh
berbeda. Dengan begitu, beras ini tentu lebih sehat jika dibandingkan beras padi, terutama bagi pada penderita diabetes melitus. Dengan mengonsumsi beras analog, diharapkan kadar gula para penderita diabetes melitus lebih stabil. Lagipula, beras analog memiliki bentuk dan rasa yang menyerupai beras padi, sehingga para penderita diabetes melitus tidak perlu mengubah pola konsumsinya, karena cara mengonsumsi beras analog sama seperti beras padi.
Apalagi, nasi memang menjadi makanan utama mayoritas masyarakat Indonesia. Sayangnya, harga jual terbilang masih mahal dan masih menjadi kendala saat ini. Harga jual ini berdasarkan bahan baku dan proses pembuatan beras analog. “Padahal, beras analog diharapkan menjadi salah satu diversifikasi pangan, untuk mengurangi ketergantungan angka impor beras dalam negeri,” ujar Fransiska yang juga anggota Komisi I Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN). KP
Setiap hari, tanpa disadari tubuh terpapar bahan kimia yang beracun, entah itu dari makanan yang dikonsumsi, losion pelembab kulit, hingga udara yang dihirup saat bernapas. Meski tubuh berusaha menjalankan tugasnya untuk bertahan dari berbagai racun, dalam jangka panjang, racun-racun tersebut akan merusak tubuh Anda. Karena itu, penting melakukan detoks dengan mengonsumsi makanan sehat. Berikut sumber makanan terbaik, untuk membantu membersihkan tubuh dari berbagai racun. 1. Rumput Laut Rumput laut telah lama dikenal di negara-negara Asia sebagai sumber makanan bernutrisi dan bermanfaat sebagai obat. Tidak hanya diperkaya yodium dan kalium, rumput laut juga dipercaya meningkatkan fungsi hati, yang membantu tubuh melakukan detoksifikasi secara alami. 2. Jahe Rempah serbaguna ini membantu menyingkirkan racun dari dalam tubuh. Jahe dikenal baik untuk memebersihkan pencernaan, penyembuh pilek, meredakan batuk, mengurangi rasa mual, dan memberi kehangatan pada tubuh. Tambahkan beberapa iris jahe segar ke dalam makanan, untuk
menghilangkan racun serta mentralkan efek negatif dari makanan tak sehat yang dikonsumsi. Tak hanya itu, studi terbaru menunjukkan bahwa jahe juga dapat membantu menjaga nafsu makan. 3. Alpukat Bukan hanya enak, alpukat juga mengandung banyak serat yang sangat bermanfaat. Dengan tercukupinya kebutuhan serat yang diperlukan tubuh, maka sistem pencernaan akan lebih sehat, sekaligus menghindarkan dari berbagai gangguan buang air besar seperti sembelit. Alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal, asam lemak omega 9, sumber antioksidan, vitamin E, vitamin C serta kolagen. 4. Bit Bisa dibilang, bit adalah sumber makanan terbaik untuk membantu detoksifikasi tubuh. Bit diperkaya dengan vitamin, mineral, termasuk magnesium, seng, dan kalsium. Buah bit juga dapat membantu mengatasi anemia. Karena kandungan zat besinya yang cukup tinggi, berguna untuk mengaktifkan kembali dan meregenarasi sel darah merah serta menyuplai oksigen yang bermanfaat bagi kesehatan sel-sel darah merah. 5. Nanas Buah ini memiliki kandungan
air yang melimpah di dalamnya. Perpaduan rasa manis asam membuat nanas terasa segar saat dikonsumsi. Kandungan antioksidan dalam buah nanas dapat menangkal berbagai radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kanker. Nanas juga kaya akan vitamin A, vitamin C, mineral, dan mangan. 6. Apel Buah apel diperkaya dengan berbagai vitamin penting yang dibutuhkan untuk memperkuat tubuh. Apel juga mengandung pektin, sejenis serat yang diketahui membantu membersihkan kandungan metal di dalam tubuh, yang menumpuk akibat makanan dan lingkungan tidak sehat. Apel juga membantu menyingkirkan parasit pada usus, merawat kulit bermasalah, mengobati peradangan di kandung kemih dan mencegah gangguan fungsi hati. Konsumsi satu buah apel setiap hari akan membuat tubuh lebih sehat. 7. Kayu Manis Anda mungkin jarang mengonsumsi rempah ini, tapi selain menambah aroma dan kelezatan makanan, kayu manis mengandung zat besi, kalsium dan mangan yang akan membantu tubuh mengonsumsi asam lemak dan menjaga kadar gula darah stabil.
Detoks Tubuh dengan 7 Makanan Ini
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
Konsumsi Beras Plastik Sebabkan Kanker!
Seorang penjual bubur di Mutiara Gading, Bekasi Timur, Dewi Septiani (29), menemukan butiranbutiran beras yang diduga terbuat dari plastik. Dewi meyakini adanya perbedaan, setelah dua kali mengolah beras yang dibelinya itu. Kejadian ini meresahkan banyak orang. Pasalnya, beras tersebut tak dapat dibedakan secara kasat mata, karena bentuknya sangat mirip. Menurut dr. Jenni M. Gizi, SpGK, plastik adalah bahan kimia yang tak layak untuk dimakan. Efeknya akan menimbulkan gangguan pencernaan. Lambung yang bertugas mengolah makanan, harus bekerja lebih keras mengolah benda asing yang belum tentu bisa dihancurkan dalam tubuh. Gangguan pencernaan yang terjadi pun, ada jangka pendek maupun jangka panjang. Gangguan jangka pendek yang bisa terjadi di antaranya diare, mual, kembung, dan muntah. Sedangkan, efek jangka panjangnya adalah kanker. “Benda asing, dalam hal ini adalah plastik yang masuk ke tubuh, kan sifatnya kimiawi dan sintetik. Umumnya, bahan kimia mengandung karsinogen, inilah yang nantinya bisa memicu tumbuhnya sel-sel kanker dalam tubuh. Kenapa sekarang ini, penyakit kanker semakin banyak? Salah satunya, ya karena adanya bahan-bahan kimia yang masuk ke dalam tubuh. Misalnya, konsumsi gore-
ngan yang digoreng dengan campuran minyak dan plastik, ” ujar dr. Jenni kepada KOMPAS.com (20/5). Bahayanya, plastik atau bahan kimia lain yang masuk ke dalam tubuh, belum tentu bisa dikeluarkan oleh tubuh. “Tubuh memang memiliki kemampuan untuk melakukan detoks, tapi sampai seberapa jauh? Kemampuan tubuh untuk melakukan detoks, tidak sama pada setiap orang. Jika hanya konsumsi sedikit sekali, mungkin masih bisa dikeluarkan oleh tubuh. Namun, bagaimana jika tidak menyadarinya? Konsumsi yang dilakukan terusmenerus, tentu akan menyebabkan penumpukan dalam tubuh. Ini sangat berbahaya,” papar dr. Jenni. Hingga saat ini, masih dilakukan pemeriksaan terhadap beras yang diduga terbuat dari plastik, di laboratorium Badan Pengawas Obat dan Makanan. Hasil uji laboratorium akan membuktikan, apakah beras itu berbahan baku sintetis atau beras asli. KP
254/V/KTR
252/V/KTR
253/V/KTR
251/V/KTR
Layouter: Manik
PARIWARA
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
9
680/IX/GLH
639/XI/KTR
419/XI/AGN
603/IX/GLH
244/V/BGS
Layouter: Manik
HIBURAN
10 ZODIAK Anda
AQUARIUS
AQUARIUS 20 Jan. - 18 Feb. Sesuatu yang berhasil Anda selesaikan telah berbuah manis. Semua upaya dan kerja keras terbayar sudah. Memang kalau Anda sungguh-sungguh mengerjakan sesuatu, maka semua prosesnya akan dilancarkan dan dimudahkan. Tapi jangan keburu terlena dengan pencapaian dan prestasi baru Anda, ya. Kalau sudah menyelesaikan satu hal, ambil jeda istirahat dulu sebelum lanjut mengerjakan pekerjaan berikutnya.
PISCES
PISCES 19 Feb. - 20 Maret Masalah atau rasa galau jangan hanya dipendam dalam hati. Kadang kita butuh teman curhat atau seseorang yang bisa jadi sandaran saat kita sedang bermasalah. Saat bisa mengutarakan hati dan perasaan pada orang yang kita percaya, beban berat di pundak bisa hilang. Hati pun terasa lebih lapang. Masalah ada untuk dihadapi dan dipecahkan, bukan sekadar dipendam dan diratapi.
ARIES
TAURUS
GEMINI
ARIES 21 Maret - 20 April Saatnya lebih banyak melakukan aksi atau tindakan daripada sekadar bikin rencana. Ada banyak hal yang baru bisa beres ketika Anda turun tangan langsung. Dengan begitu, Anda bisa segera melakukan pekerjaan atau proyek selanjutnya. Minggu ini juga saat yang tepat untuk kembali menjalin hubungan atau kontak dengan teman-teman lama Anda. Siapa tahu ada peluang atau kesempatan baru yang terbuka ketika Anda kembali berjumpa dengan orang-orang dari masa lalu Anda. TAURUS 21 April - 20 Mei Satu pintu baru tertutup? Tenang saja, ada pintu baru yang terbuka untuk Anda. Anda hanya perlu terus mencari. Kalau Anda menyerah dan berhenti sekarang, maka Anda tak akan mengalami kemajuan apa-apa. Ada orang yang memberi Anda tantangan. Mungkin Anda merasa sedikit sebal atau tersinggung atas tantangannya. Terimalah tantangan itu dan buktikan bahwa Anda adalah orang yang hebat dan mampu untuk menaklukkan tantangan tersebut. GEMINI 21 Mei - 20 Juni Aduh, mood awal minggu ini terasa menyiksa sekali. Ada sesuatu yang membuat Anda sedih dan kecewa. Sesuatu yang Anda inginkan tak berjalan sesuai harapan. Hal ini bisa membuat Anda benar-benar down. Tapi Anda tahu kalau masih ada harapan. Masih ada sesuatu yang bisa Anda lakukan. Meski terbawa emosi ketika menghadapi sebuah masalah, Anda tetap harus berpikir sehat dan menjaga pikiran jernih Anda. Sulit memang, tapi demi kebaikan Anda sendiri Anda perlu mengontrol diri Anda lebih kuat dari biasanya.
CANCER
CANCER 21 Juni - 20 Juli Anda ingin membuat orang tertentu terkesan dengan Anda? Jika iya, Anda harus bisa melakukan sesuatu. Sesuatu yang terbaik dari dalam diri Anda. Tapi ini bukan berarti Anda menjilat atau cari muka. Hanya saja Anda berhak mendapatkan sesuatu yang lebih berharga dari apa yang Anda miliki saat ini. Biarlah orang berkata apa, yang penting Anda tak merugikan siapapun atau menjatuhkan orang lain.
LEO
LEO 21 Juli - 21 Ags. Energi Anda lagi banyak-banyaknya nih untuk beraktivitas. Jangan di sia-siakan, ya Ladies. Saatnya Anda untuk mengerjakan proyek atau rencana-rencana besar hidup Anda. Kembali memperjuangkan impian terbesar Anda dalam hidup. Masih ada sebentuk penyesalan yang ditinggalkan masa lalu Anda. Tapi cobalah untuk mengubah rasa menyesal itu sebagai motivasi baru Anda.
VIRGO
LIBRA
SCORPIO
SAGITARIUS
CAPRICORN
VIRGO 22 Ags. - 22 Sep. Meski sedang dirundung masalah, Anda tetap bisa bersyukur. Masih ada sahabat dan keluarga di dekat Anda. Mereka siap jadi orang pertama yang dimintai bantuan. Bukan saatnya Anda untuk mengeluh atau menyerah. Justru Anda harus segera melakukan sesuatu untuk bangkit dari keterpurukan Anda. Kalau sudah merasa kelelahan dengan semua masalah yang ada. Jangan memaksa diri untuk melakukan hal-hal yang lebih berat lagi. Anda perlu lebih fleksibel lagi dalam menyelesaikan tugas-tugas Anda. LIBRA 23 Sep. - 22 Okt. Jangan ragu untuk terus melakukan sesuatu yang Anda sukai dan cintai. Anda berhak menentukan arah hidup dan kesuksesan Anda sendiri. Mungkin orang memandang sebelah mata apa yang Anda lakukan. Tapi yakin deh kalau Anda akan mendapatkan buah manis dari setiap kerja keras yang Anda lakukan. Minggu ini mungkin terasa agak menyebalkan dan bikin Anda gampang termakan emosi. Tapi tetap jalani hari Anda sebaik mungkin. Ada sesuatu yang hampir saja terlewat dan terlupakan. SCORPIO 23 Okt. - 22 Nov. Ada seseorang yang begitu menginspirasi Anda melakukan sesuatu. Ibaratnya Anda terbangun dari tidur Anda dan mendapatkan mimpi indah. Sebuah mimpi yang akan menyemangati Anda untuk melakukan sesuatu yang lebih bermakna. Terkadang Anda hanya perlu sedikit diingatkan untuk melakukan sesuatu. Anda hanya butuh suntikan semangat untuk mendapatkan hidup yang lebih baik. SAGITARIUS 23 Nov. - 20 Des. Awal minggu ini Anda sedikit mengalami kebingungan tentang rencana Anda ke depannya. Butuh sedikit jeda waktu untuk kembali mempersiapkan diri menyelesaikan apa yang sudah Anda mulai. Pada titik tertentu Anda akan merasa kehilangan energi dan tenaga. Cobalah untuk beristirahat sejenak, dan energi Anda pun akan kembali penuh. Jangan sepelekan hal-hal kecil yang ada di sekitar Anda. Terkadang sesuatu yang besar dan mengejutkan bisa muncul dari sesuatu yang tadinya hanya Anda pandang sebelah mata. Cobalah untuk lebih peka dengan lingkungan sekitar Anda CAPRICORN 21 Des. - 19 Jan. Sesuatu yang berhasil Anda selesaikan telah berbuah manis. Semua upaya dan kerja keras terbayar sudah. Memang kalau Anda sungguh-sungguh mengerjakan sesuatu, maka semua prosesnya akan dilancarkan dan dimudahkan. Tapi jangan keburu terlena dengan pencapaian dan prestasi baru Anda, ya. Kalau sudah menyelesaikan satu hal, ambil jeda istirahat dulu sebelum lanjut mengerjakan pekerjaan berikutnya SUMBER/VEMALE.COM
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
4WD Luncurkan “Ngopi Malu Jan” DENPASAR – Fajar Bali Tiga tahun tak berkabar, grup band 4WD kini hadir kembali dengan album ketujuh bertajuk ‘Ngopi Malu Jon’. Album yang berisi 12 lagu ini dibalut dalam tembang bertema cinta dan kritik sosial dalam aliran musik rock. Ke-12 lagu itu adalah ‘Pantang Menyerah’, ‘Ngopi Malu Jon’, ‘Rakyat Cerik’, ‘Tresnan Beli’, ‘Percaya’, ‘Buin Ingetang’, ‘Tunangan Juang Timpang’, ‘TTM (Tresna Timpal Menyama)’, ‘Dosen Kiler’, ‘Korban Zaman’, ‘Pangeran dan Permaisuri’, serta ‘Dumogi Bagia’. B a n d ya n g d i g a wa n g i Raff pada vokal, Agoes pada bass, Adi pada gitar, dan Edix menggebuk drum ini mengemas album mereka dalam bentuk CD audio. “Album kami cetak bertahap, sebagai awal baru dicetak 1.000 keping,” jelas produser IGN ‘Rahman’ Murthana dalam jumpa pers, Rabu (20/5), di Jalan Hayam Wuruk, Denpasar Timur. Diakui Rahman, materi album yang diproduksi Jayagiri Production ini sejatinya sejak lama sudah ‘antre’ untuk diorbitkan. Hanya saja, Rahman ingin mencari momen yang tepat yakni bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional. Dengan harapan, grup band yang sempat gonta-ganti personel ini tetap bangkit meski kasus pembajakan sedang marak dan industri musik Bali saati ini tengah lesu. Selain itu, kesiapan biaya menjadi penentu album ini bisa dirilis. Rahman mengungkapkan bahwa untuk merilis sebuah album hingga promosi, sedikitnya menguras budget hingga Rp 50 juta. “Biaya sebuah album cukup besar, minimal Rp 50 juta mulai dari proses rekaman, pembuatan video klip, promosi di TV maupun radio, hingga cetak CD,” jelasnya.
FB/IST
4WD Band asal Bali baru-baru ini meluncurkan album baru bertajuk “Ngopi Malu Jan” disalah satu caffe dikawasan Hayam Wuruk, Rabu (20/5). Dikatakan Rahman, grup band yang bermarkas di Canggu, Badung, ini memiliki karakter yang kuat , sehingga meskipun ‘tertatih’ untuk merilis album ini, Rahman berkeyakinan album ini akan booming di masyarakat karena lirik lagunya bertemakan kehidupan sehari-hari. Salah satunya lagu ‘Ngopi Malu Jon’. Raff selaku pencipta memiliki makna mendalam dalam lagu ini. “Jujur kami tak paham apa itu
filosofi kopi. Yang kami tahu, ngopi itu adalah kebiasaan sehari-hari dilakukan sembari membaca koran. Artinya, orang zaman sekarang yang terlalu sibuk dengan aktivitas, kami ajak untuk istirahat sejenak untuk ngopi. Ketika seseorang gelisah, khawatir, capek, jenuh dengan rutinitasnya, akan ada satu titik seseorang harus istirahat,” jelas Raff. Proses rekaman dan finishing cover album kaset
maupun CD audio dari album ini digarap secara total oleh tim kreatif RNR Recording Studio milik Raff. Album ini dikatakan sedikit berbeda, yakni dengan balutan musik rock yang tetap nge-beat dan ditingkahi dengan musik rock yang agak sedikit ngepop atau slow-rock. Untuk promosi, 4WD sudah mengantongi beberapa job konser di beberapa kabupaten/ kota di Bali. Salah satunya di Badung, dalam rangka
kampanye salah satu bakal calon bupati Badung. Namun siapa bakal calon yang mengundangnya, tak dijelaskan secara rinci olehnya. Sekadar mengingatkan, grup band ini telah berkiprah selama 13 tahun di blantika musik Bali dengan sederet album mulai d a r i ‘ U ga g -A g i g ’ ( 2 0 0 4 ) , ‘Preman’ (2005), ‘Penipu’ (2006), ‘No Money No Honey’ (2008), dan ‘What’s Up Bro?’ (2009), ‘Don’t Worry Be Happy’ (2012).NT
Kejujuran Navicula dalam “Tatap Muka” DENPASAR – Fajar Bali Navicula tidak berhenti menantang diri. Setelah menjadi band pertama di Indonesia yang menyusul musisi-musisi kelas dunia seperti Jimi Hendrix dan Pearl Jam mencicipi studio legendaris Record Plant di Hollywood dan berkreasi dengan materi daur ulang Tetra Pak sebagai kemasan Love Bomb – album sebelumnya, di album ke-8 ini Navicula kembali menyuguhkan sesuatu yang baru. Di “Tatap Muka” – judul album ini, Navicula merekam 8 lagu secara live dengan aransemen akustik, dan merilisnya dalam bentuk DVD. Tak hanya itu, kenyamanan merekam lagu di studio juga mereka tinggalkan. Museum Topeng Setia Darma di Ubud dipilih sebagai lokasi pengambilan gambar dan audio, karena akustik ruangan dan nuansanya yang mendukung atmosfer musik yang mereka bawakan kali ini. Aspek visual disertakan
FB/EFLIN
Personil Navicula dalam Tatap Muka karena Navicula ingin berbagi tak hanya musik tapi juga energi selama proses kreatif penggarapan album ini. “Kita ingin menampilkan kejujuran, dan video, selain akan sangat
membantu pendengar untuk dapat merasakan energi musik yang kita mainkan, juga dapat menampilkan bagaimana proses kreatif itu terjadi,” tutur Dankie sang gitaris. Navicula mempercayakan
penggarapan “Tatap Muka” kepada Erick EST untuk videonya dan Antida Music Production untuk musiknya. Album ini adalah album kedua Navicula yang turut didukung oleh Volcom Entertainment.
Ada enam orang musisi pendamping yang digandeng dalam penggarapan album ini untuk mewarnai album Tatap Muka dengan suara perkusi, piano, cello, dan mendukung gitar dan vokal. “Kan kita memangnggak mau overdub. Kita ingin rekaman yang live, makanya (kita) mainnya keroyokan,” kata Gembull. “Untung kita punya teman-teman yang skill dan musicianshipnya mantap,” tambah Made. Lagu Merdeka yang pernah mengisi album Beautiful Rebel (2007) diaransemen ulang dan dipilih sebagai single di album ini. “(Lagu) Merdeka mewakili keinginan hampir setiap orang dalam berbagai konteks. Mulai kemandirian dari orang tua atau beban kerja, kemerdekaan atas penjajahan, hingga kemerdakaan spiritual dari keterikatan duniawi,” jelas Robi. “Sebenarnya sih semua lagu bagus, mungkin untuk single kedua kita akan pilih lagu Is Me,” tambahnya lagi. M-005
IFI Kembali Gelar Kolaborasi Seni Budaya Perancis-Indonesia DENPASAR – Fajar Bali Dalam rangkaian Festival Printemps Français 2015, Institut Prancis di Indonesia (IFI) menggelar pertunjukan sirkus kontemporer Vincent de Lavénère di Bali Circustanggal 30 Mei 2015. Selain di Bali, sang juggler juga hadir di Jakarta, Surabaya, Medan, Padang dan Bandung. Vincent Lavénère adalah seorang juggler yang unik di antara seniman sirkus kontemporer Prancis lainnya. Dengan kepiawaian yang luar biasa, ia menciptakan pertunjukan multidisiplin yang tidak hanya membuai telingan tetapi juga menghipnotis mata. Pertunjukan bertajuk Jongleries musicales yang ia persembahkan bagi publik Indonesia kali ini terdiri dari dua bagian. Pertama, Jonglerie Champêtre yaitu permain-
anjuggling dengan harmonisasi iringan alat musik citole, sarung tangan chistera dan gemerincing bola. Kedua, Chemin Jonglantyaitu sebuah perjalanan imajiner antara Prancis dan Laos yang diiringi dendang musik abad pertengahan dan zaman barok. Jongleries musicales mengajak kita hanyut dalam dunia fantasi yang ritmis dan puitis. Printemps Français (PF) merupakan festival seni budaya yang rutin digelar oleh Institut Prancis di Indonesia (IFI) memasuki usia ke-11 pada tahun 2015 ini. Hadir di sebelas kota di Indonesia; Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Solo, Surabaya, Malang, Bali, Medan, Padang dan Pontianak, PF 2015 akan berlangsung dari tanggal 15 Mei hingga 16 Juni mendatang. Pada tiap penyelenggara-
annya, PF selalu melibatkan seniman-seniman Indonesia, berkolaborasi dengan seniman Prancis, menciptakan sebuah kolaborasi senidan menyuguhkan pertunjukanpertunjukan spektakuler. Tahun ini pertemuan antara seni tradisi Prancis dan seni tradisi Indonesia terangkum dalam pertunjukan antara Guignol, boneka tangan Prancis, dan Punakawan, tokoh pewayangan Jawa. Grup musik asal Prancis, Gran Kino dan Sarasvati dari Indonesia melanjutkan kolaborasi mereka yang sudah dimulai sejak 2013 untuk sebuah kreasi musikal terbaru. Pertukaran ilmu dalam bentukmasterclass dan workshop dipersembahkan oleh Ensambel Doulce Mémoir, Ensambel Trielen dan fotografer Yannick Cormier. Di Bali sendiri, IFI akan
FB/EFLIN
Vincent Lavénère seorang juggler atau seniman sirkus terkenal dari Perancis menggelar pertunjukan sirkus kontemporer Vincent de Lavenere 30 Mei mendatang bertempat di Bali Circus. Pada acara itu, IFI akan menampilkan Sang Juggler terkemuka diantara seniman sirkus kontemporer Prancis lainnya. Tidak hanya itu, tahun ini IFI mengundang langsung seniman-seniman Indonesia untuk bergabung menjadi bagian program PF 2015. Frau akan hadir di auditorium
IFI Bandung, Agus ‘Kucing’ seniman visual Surabaya akan menyuguhkan karyanya bagi PF di IFI Surabaya, begitu pula auditorium IFI Thamrin akan diisi oleh penampilan Bonita & The Hus Band, Seminar Ekologi dan beberapa penampil lainnya. PF tahun ini adalah festival seni budaya Indonesia-Prancis. Penanda bagi kerjasama yang semakin erat dan hangat bagi kedua negara. M-005 Layouter:Zohra
11 SAMBUNGAN Kalla Mengaku Terkejut dengan Susunan Pansel KPK Bali Tunggu Surat KPU Pusat Soal Golkar
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
DENPASAR-Fajar Bali Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali hingga saat ini masih menunggu surat resmi dari KPU Pusat terkait persoalan kepengurusan Partai Golkar yang diakui untuk mengikuti tahapan pemilu kepala daerah. “Sampai sejauh ini kami belum menerima surat resmi dari KPU Pusat terkait persoalan kepengurusan Golkar ini. Tetapi kami berharap bisa segera didapatkan sebelum tahapan pencalonan kepala daerah pada 26-28 Juli mendatang,” kata Ketua KPU Provinsi Bali Dewa
Kade Wiarsa Raka Sandi, di Denpasar, Jumat (22/5). Ia mengemukakan, meskipun yang terakhir sudah ada putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta terkait kepengurusan Golkar, prosedurnya KPU Pusat harus bersurat ke Kementerian Hukum dan HAM untuk meminta pengurus parpol Golkar yang sah dan bisa menjadi peserta pemilu. Lalu dari Kemenkum HAM yang akan menyampaikan ke KPU Pusat. “Selanjutnya KPU Pusat meminta pada pengurus yang sah itu, nama-nama pengurus
provinsi dan kabupaten. Setelah lengkap baru disampaikan ke daerah,” ujarnya. Pihaknya hingga saat ini masih dalam tahap menunggu, selain karena memang seperti itu diatur dalam peraturan KPU, juga disebabkan persoalan partai berlambang pohon beringin itu merupakan masalah sensitif. “Intinya kami tidak mau sampai salah langkah dalam mengambil keputusan,” tegasnya. KPU Bali, ucap Raka Sandi, menginginkan segera mendapatkan keputusan KPU soal Partai Golkar itu karena diha-
dapkan pada persoalan waktu sosialisasi tentang pilkada kepada masyarakat maupun partai-partai politik. “Kami memahami persoalan ini sesungguhnya tidak terletak di KPU Pusat, tetapi memang persoalan internal partai dan prosesnya sedang berjalan,” katanya. Menurut dia, keberhasilan pilkada yang akan dilaksanakan akhir tahun 2015 ini, tidak bisa hanya digantungkan pada masyarakat dan penyelenggara pemilu, namun kondisi dan kesiapan parpol juga penting. AN
Pejabat Keuangan SKK Migas dan PT TPPI Diperiksa
JAKARTA-Fajar Bali Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal Polri memeriksa tiga pejabat PT TPPI dan dua pejabat SKK Migas, Jumat (22/5). Kelimanya diperiksa sebagai saksi perkara korupsi penjualan kondensat bagian negara. “Lima-limanya itu pejabat keuangan masing-masing. Ada yang dari TPPI, ada yang dari SKK Migas,” ujar Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Victor Edison Simanjuntak Jumat sore. Pemeriksaan terhadap kelimanya dilakukan sejak Jumat pukul 10.00 WIB. Penyidik, lanjut Victor, ingin mensasar sejumlah kejanggalan di dalam lift-
ing kondensat sepanjang tahun 2009 hingga 2011. Berdasarkan dokumen yang didapatkan, ada kejanggalam dalam lifting itu. “Menurut data penyidik, ada 149 kali lifting di tahun 2009 sampai 2011 oleh PT TPPI dari SKK Migas. Sementara, SOPnya itu, pembayaran harus dilakukan maksimal 30 hari setelah lifting. Kita menduga ada beberapa kali lifting yang tidak dibayarkan PT TPPI,» lanjut Victor. Penyidik, lanjut Victor, mendapat informasi bahwa SKK Migas pada awalnya memberikan peringatan kepada PT TPPI soal penunggakan lifting tersebut. Tapi, penyidik curiga kenapa peringatan itu terjadi berkali-kali tanpa ada hukuman yang tegas
terhadap PT TPPI. “Mengorek kelima saksi soal ini sulit sekali ya karena mereka tertutup. Makanya prediksi saya pemeriksaan mereka akan lama. Kecuali mereka mau buka semua,” ucap Victor. Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Polri terus mengembangkan dugaan perkara korupsi penjualan kondensat yang melibatkan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (PT TPPI). Temuan Polisi, pejabat SKK Migas menunjuk langsung PT TPPI sebagai mitra penjualan kondensat. Padahal PT TPPI
tengah dirundung persoalan finansial. Selain itu, hasil penjualan kondensat oleh PT TPPI tidak diserahkan ke kas negara dan diduga malah mengalir ke sejumlah rekening. SKK Migas dan PT TPPI juga diduga telah ‘kongkalikong’ soal kontrak kerja penjualan kondensat. Kontrak kerja baru ditandatangani Maret 2009, namun, PT TPPI sudah menjual kondensat sejak Januari 2009 sebelumnya. Tindakan-tindakan itu diduga melanggar Pasal 2 dan atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan atau Pasal 3 dan Pasal 6 UndangUndang Nomor 25 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. KP
JKBM Khusus Pemangku Jangan Salah Sasaran DARI HALAMAN 1 sangat mendukung munculnya program JKBM khusus untuk pelayan umat. Apalagi tugas pemangku dan sulinggih sangat berat. “Tugas pemangku dan sulinggih sangat berat. Jika ada piodalan atau hari-hari suci agama, pemangku dan sulinggih akan dihadapkan dengan aktivitas keagamaan yang sangat padat. Dengan usia pemangku dan sulinggih yang kebanyakan ‘kepala’ lima, maka sangat bagus sekali program bapak Gubernur Bali Made Mangku Pastika ini,” bebernya. Namun Genep menghara-
pkan agar rumah sakit yang melayani JKBM benar-benar memberikan pelayanan secara khusus untuk pemangku dan sulinggih. Jangan sampai ada diskriminasi pelayanan kesehatan. Karena sulinggih dan pemangku adalah orang suci yang disakralkan, jadi tidak boleh sembarangan. Selain itu, Genep juga meminta kepada Bapak Gubernur Bali Made Mangku Pastika agar JKBM khusus untuk pemangku dan sulinggih mampu menanggung seluruh biaya pengobatan, apapun penyakit yang dialami. Menurut Genep, sulinggih
paling rentan terserang penyakit karena kepadatan jadwal muput upacara. Tak sedikit sulinggih yang meninggal prematur gara-gara terserang penyakit ketika jadi sulinggih. “Sulinggih memang sangat rentan dengan penyakit. Padatnya aktivitas keagamaan membuat sulinggih lupa makan,” cetusnya. Kakek lima belas cucu ini menambahkan, Pemerintah Provinsi Bali juga diharapkan jeli dan teliti melakukan pendataan kepada pemangku yang akan menerima program JKBM Khusus agar tidak salah sasaran. Pemangku mana saja yang berhak menerima program ini
PD Parkir Bantah Penyelewengan
DARI HALAMAN 1 Kasipidsus Kejari Denpasar, Wayan Sutarjana,”kata pria yang akrab disapa Punglik itu. Dikatakan, saat bertemu dengan Kasipidsus, pihaknya memaparkan semua data yang dimiliki tentang penyertaan modal yang dimaksud. Sehingga menjadi jelas dan tidak menduga-duga. Menurut Sudiantara, penyertaan modal yang sebenarnya diberikan oleh Pemkot Denpasar adalah sebesar Rp 137.421.000 yang diberikan
juga harus dipastikan. Apakah Pemangku Pura Dadia, Pura Desa, atau pemangku Merajan internal juga mendapatkan JKBM khusus. “Sekarang kan sangat b a nya k o ra n g ya n g b a r u mewinten bunge saja sudah mengaku Pemangku. Itu mungkin belum disahkan oleh Banjar atau dadianya. Nah hal-hal seperti itu juga sangat penting diperhatikan jangan sampai yang harusnya menerima bantuan malah tidak dapat,” pungkas Kakek yang mengaku Pensiunan Kodim Gianyar di usianya menginjak umur 52 tahun ini. M-004
tersebut hadir Aburizal Bakrie sebagai tuan rumah dan perwakilan Golkar Munas Bali. Adapun dari Munas Jakarta, hadir Wakil Ketua Umum Yorrrys Raweyai. Novanto yang merupakan loyalis Aburizal ini berharap, kesepakatan untuk islah bisa tercapai secepatnya. Dengan bantuan politisi senior Golkar yang saat ini menjabat Wakil Presiden, Jusuf Kalla, dia meyakini islah dapat tercapai dalam waktu yang singkat. “Pak JK akan cari solusi terbaik sehingga ARB dan Pak Agung itu bisa secepatnya islah,” ucapnya. Sementara konflik kepengurusan Partai Golkar membawa situasi dilematis di internal partai berlambang pohon beringin itu. Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah, ketidakpastian kepengurusan pusat membuat banyak kader
bahwa hal tersebut akan menjadi suatu kebanggaan bagi kaum perempuan. Apalagi, menurut dia, korupsi tidak hanya menjadi persoalan bagi kaum pria melainkan juga bagi wanita. “Kalau ada masalah korupsi juga apa yang ditangkap atau akibatnya wanita kan sangat merasakannya, kan,” ucap Kalla. Mengenai latar belakang anggota Pansel yang lebih kental dengan bidang ekonomi, Kalla tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurut dia, korupsi selalu berhubungan dengan masalah ekonomi. Oleh karena itu, pimpinan KPK ke depannya juga dituntut mengerti bisnis dan ekonomi. “Bukan hanya masalah hukum semata, itu juga baik agar kebijakan-kebijakan ekonomi jangan langsung ada melanggar, karena ada hukum-hukum ekonomi juga yang harus dilaksanakan kebijakan,” tutur Kalla.
Pemerintah telah membentuk Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK. Masa tugas pimpinan KPK akan berakhir pada Desember mendatang. Pansel ini terdiri dari sembilan perempuan, yakni Destry Damayanti (ekonom, ahli moneter) sebagai ketua merangkap anggota, Enny Nurbaningsih (pakar hukum tata negara) sebagai wakil ketua merangkap anggota dan Harkristuti Haskrisnowo (pakar hukum pidana dan HAM) sebagai anggota. Anggota lainnya adalah Betti Alisjabana (ahli teknologi informasi dan manajemen) sebagai anggota, Yenti Garnasih (pakar pidana ekonomi) sebagai anggota, Supra Wimbarti (ahli psikologi) sebagai anggota, Natalia Subagio (pakar pemerintahan dan birokrasi) sebagai anggota, Diani Sadiawati (ahli hukum) sebagai anggota dan Meuthia Ganie Sadiawati (sosiolog) sebagai anggota. KP
JAKARTA-Fajar Bali Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menilai, saat ini Presiden Joko Widodo belum perlu melakukan reshuffle atau perombakan terhadap Kabinet Kerja. Dia mengatakan, selama enam bulan memerintah, Jokowi sudah bekerja sesuai cita-cita yang dikampanyekan saat Pilpres 2014. “Kami di Komisi IV DPR menilai Pak Jokowi oke-oke saja. Arahnya oke, on the track,” kata Edhy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (22/5). Ketua Komisi IV ini menilai, setidaknya tiga kementerian yang menjadi mitra kerjanya selama ini
memiliki kinerja yang baik. Menteri Pertanian Amran Sulaiman misalnya, kata dia, selama enam bulan ini sudah melaporkan peningkatan pertanian di beberapa daerah dalam rapat dengar pendapat dengan DPR. “Ada pertambahan tanaman 700 hektar. Kemudian ada beberapa daerah yang dikunjungi. Produksi beras meningkat di level periode ini,” ujar Edhy. Edhy melanjutkan, meskipun menuai kontroversi dan penolakan dari beberapa nelayan di daerah, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memiliki komitmen yang tegas terhadap
pencurian ikan di laut Indonesia. “Komitmen Menteri Susi terhadap illegal fishing sangat bagus,” ucap Edhy. Menteri KLH Siti Nurbaya, dinilainya, juga sudah bekerja maksimal. Padahal, tugas Menteri Siti tidak mudah karena kementeriannya memiliki nomenklatur baru, yakni penggabungan antara Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup. “Menteri KLH baru dapat anggaran sekitar Rp 160 miliar, tapi bekerja secara maksimal, meskipun beda anggaran dengan menteri periode sebelumnya yang mencapai Rp 19 triliun,” ucapnya. KP
Politisi Gerindra: Jokowi Masih “On The Track”
Tak Ada Surat Sakti untuk Sudiana DARI HALAMAN 1 Badung Ibu Desak melalui SMS,” tegas Komang Purnama. Selanjutnya tanggal 18 Mei ada surat untuk tanda tangan pernyataan para bacabup dan surat dari KBM perihal penyetoran visi dan misi, ini juga
dari saat PD Parkir berdiri dan mengontrak di Jalan Hayam Wuruk. Ketika operasional perusahaan sudah berjalan, dengan bersandar pada Perda No 11 Tahun 2005 tentang sistem penyelenggaraan perparkiran yakni pasal 11, disebutkan penggunaan laba bersih setelah dipotong pajak, antara lain untuk anggaran perusahaan daerah sebanyak 25 persen, juga cadangan umum sebanyak 10 persen. Dari aturan itu, ungkap Sudiantara, pada tahun 2013, untuk cadangan anggaran
perusahaan daerah mencapai Rp 2.237.472.338. dan cadangan umum mencapai Rp 989.364.106. Sementara penyertaan modal berupa barang-barang dari Pemkot dari awal berdirinya PD parkir sebesar Rp 137 juta lebih itu. Dengan demikian, jumlah dana ekuitas sebesar Rp 3.364.257.444. Jadi kata Sudiantara, itu bukan murni penyertaan modal, tapi sebagian besar adalah saldo laba yang diendapkan yang lahir dari Perda. “Jadi dana itu berasal
dari PD Parkir, masak dibilang korupsi’ ujarnya. Mengenai kaitannya dengan kenaikan tarif, kata Sudiantara, hal itu sudah ada aturannya. Dari SK Walikota No 422 A tahun 2004, hingga ada rekomendasi DPRD tahun 2009 tentang rekomendasi kenaikan tarif pada enam titik lokasi dan disusul dengan SK Walikota No 188.45/473 A/HK/2009, tentang penetapan perusahaan daerah Parkir Kota Denpasar sebagai pelaksana penyelenggaraan perparkiran di Kota Denpasar. W-007
di daerah khawatir. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar versi Munas Bali, Nurul Arifin, mengatakan bahwa kader Golkar bahkan berniat pindah partai jika konflik internal tak kunjung usai. “Kader kami di daerah prihatin, kader kami sekarang masih dalam posisi yang terombang-ambing. Karena partainya begini, mereka mau pindah ke partai lain. Apa ini bukan skenario untuk mengecilkan partai kami dan besarkan partai lain?” ujar Nurul dalam pertemuan dengan jajaran pimpinan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di kantor KPU, Jumat (22/5). Nurul berharap KPU bisa mempertimbangkan hasil keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), yang membatalkan surat keputusan Menteri Hukum dan HAM atas pengesahan pengurus Golkar di bawah kepemimpinan Agung Laksono. Nurul
juga meminta KPU membaca lagi pertimbangan putusan PTUN itu. Dalam pertimbangannya, PTUN menyatakan bahwa kepengurusan Munas Riau tahun 2009 adalah yang sah sampai adanya keputusan hukum tetap. Sekretaris Jenderal Partai Golkar versi Munas Bali, Idrus Marham, juga menyampaikan bahwa kader di daerah saat ini sangat menjadikan setiap pernyataan komisioner KPU sebagai sebuah “fatwa”. Mana kala ada komisioner KPU yang agak memihak, mereka akan langsung pindah kubu. “Begitu KPU bilang A, mereka ke sana. Nanti kalau KPU bilang B, mereka balik lagi ke sini (kubu Aburizal). Ini kasihan mereka di daerah. Bisa-bisa mereka datang mendaftar bawa kliping berita KPU,” kata Idrus. Oleh karena itu, Idrus meminta agar KPU tidak langsung membuat pernyataan atas suatu isu. Pernyat-
aan apa pun dari KPU akan sangat berpengaruh pada kader-kader Partai Golkar di daerah. Menanggapi itu, Ketua KPU Husni Kamil Manik, menyatakan tidak akan membuat keputusan berdasarkan komentar ke media massa. “Setiap sikap kami akan selalu tertuang dalam sebuah keputusan sehingga jelas,” ucap Husni. Saat ini, masih ada dua partai politik yang mengalami konflik internal, yakni Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan. Dua kubu pada masing-masing partai itu saling mengklaim memiliki kepengurusan yang sah sehingga layak ikut dalam pemilihan kepala daerah (pilkada). Waktu pendaftaran peserta pilkada berlangsung pada 2628 Juli 2015. Menurut Idrus, pandangan KPU dibutuhkan untuk menenangkan kader Golkar di daerah jelang pilkada serentak. KP
tidak direspons oleh DPD Golkar Badung. Purnama juga mengaku heran, jika Suiasa mengatakan tidak tahu menahu soal proses pencalonan Sudiana. Padahal, dalam rapat tim pilkada dengan DPD Golkar Badung yang diselenggara-
kan 17 Februari lalu dihadiri langsung oleh Ketut Suiasa selaku ketua DPD Golkar Badung sekaligus Bacabup. “Notulen rapatnya juga ada kok, Ketut Suiasa juga tanda tangan bersama-sama dengan tim pilkada Provinsi Bali,” tandas Purnama. R-014*
yang diberikan kepada Toyayani, Kadus Jalan Bau, Nengah Mudiarta dan Sekdes Sulahan, Nengah Ciptayasa mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Bali. “Pak tiang berterima kasih sekali kepada Bapak Gubernur dan bapak-bapak yang datang membantu warga kami”, ujar Sekdes ditirukan Kadus, Nengah Mudiarta. Sebelumnya Sekdes Sulahan, Ciptayasa mengatakan kalau jumlah RTS di Sulahan
sangat tinggi. Dari jumlah penduduk Sulahan 8.760 jiwa, ada 254 rumah tangga miskin. Terhadap kondisi itu dia menitip pesan kepada Biro Humas agar memberikan perhatian. Sebaliknya Biro Humas berharap agar setiap tahun memperbaharui usulan-usulan untuk masyarakat miskin, tidak hanya diusulkan sekali. Ini untuk mengantisipasi ada warga miskin yang tercecer. W-002*
kerjaan saya seperti ini. Tapi beruntung karena keluarga selalu mendukung,” ucapnya. Perjalanan Isti menjadi seorang pramugari tidaklah semulus yang dibayangkan. Isti harus melawan rasa kurang percaya diri dan pemalu yang sudah melekat pada dirinya sejak kecil. Isti menuturkan, keinginan untuk menghilangkan kebiasaan kurang percaya diri dan pemalu itulah yang mendorong perempuan yang memiliki hobi traveling ini kemudian mendaftarkan diri menjadi seorang pramugari. “Dulu dalam pikiran saya seorang pramugari itu harus cantik, pintar. Pokoknya harus sempurna. Saya kemudian melihat diri saya yang jauh dari kriteria itu, namun keinginan kuat dari dalam diri ditambah dukungan orangtua akhirnya menjadikan saya seperti sekarang ini. Ternyata menjadi pramugari tidak cukup hanya cantik. Kita harus bisa tenang, pandai membawa diri
dan tentu saja harus tetap tersenyum dalam keadaan apapun. Itulah yang merubah mindset saya terhadap perempuan dalam dunia penerbangan,” lanjut anak ketiga dari empat bersaudara ini. Isti juga menuturkan, kehidupan dunia penerbangan yang terkesan glamour tidak ditemuinya selama dirinya menjadi pramugari. “Ya orang melihatnya seperti itu. Tapi sebenarnya itu semua karena tuntutan pekerjaan. Kita harus ramah kepada semua penumpang, harus dandan dan rapi. Bukan berarti tolak ukurnya harus cantik. Itulah mengapa saya bilang, tergantung bagaimana kita membawa diri. Pasti ada saja godaan, entah penumpang yang berlaku tidak sopan dan sebagainya. Tapi saya merasa beruntung jadi pramugari, karena saya bisa jalan-jalan gratis, mengunjungi tempat baru dan tentu saja digaji,” tutupnya. M-005
berminat membeli cincin batu akik yang dikenakan korban saat itu. Diduga tergiur dengan tawaran harga mahal, korban bersedia menjual batu akik-nya. Selanjutnya, salah seorang pelaku menanyakan nomor rekening tabungan korban, dengan maksud akan segera mentransfernya. Korban kemudian menuruti kemauan pelaku dan memasukkan kartu di mesin ATM. Anehnya, saat hendak menarik, kartu di mesin ATM nyangkut alias tidak bisa keluar. “Disinilah kesempatan pelaku memandu ATM milik korban. Tanpa sepengetahuan korban, pelaku mentransfer uang ke rekeningnya,” bisik sumber
kepolisian yang enggan disebut namanya itu, Jumat (22/5) kemarin. Usai menguras isi ATM korban, dua pelaku kabur diam diam. Sementara korban terlihat masih kebingungan karena ATM miliknya masih nyangkut. Korban kemudian mengecek di Hallo BCA dan ternyata uang korban sudah ditarik sebesar Rp 130 juta. Kasus ini dilaporkan korban ke Polresta Denpasar. Kasubag Humas Polresta Denpasar AKP Sugriwo mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus ini dan masih melakukan pengejaran terhadap pelakunya. R-005
Toyayani Terima Bantuan Gubernur Pastika DARI HALAMAN 1 Tawaran untuk dirawat di Panti Jompo bukan sekadar basa-basi. Karena Pemprov Bali memang memiliki panti Jompo dan sampai kini cukup banyak yang mau hidup disana. Di Panti Jompo para penghuninya akan dilayani dengan baik. “Memang tak mudah bagi orang Bali meninggalkan rumah tempat tinggalnya,” papar Mastika. Sementara itu atas bantuan
Cantik Saja Tidak Cukup
DARI HALAMAN 1
Kubu Ical-Agung Bentuk Tim Islah
DARI HALAMAN 1
JAKARTA-Fajar Bali Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku terkejut mengetahui susunan anggota Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi yang semuanya perempuan. Ia mengaku tidak dilibatkan dalam menentukan anggota Pansel KPK. “Surprise (terkejut),” kata Kalla saat ditemui di Bandara Internasional SoekarnoHatta, Tangerang, Jumat (23/5) seusai kembali dari kunjungan kerja di Jepang. Kalla menyampaikan bahwa ia tidak dilibatkan karena dua hari terakhir berada di Tokyo, Jepang, untuk tugas kenegaraan. Menurut dia, ada perubahan dari nama-nama calon anggota Pansel KPK yang sebelumnya diajukan kepada Presiden. “Ya berubah, tapi itu hanya masukan,” ujar Kalla. Mengenai komposisi anggota Pansel KPK yang semuanya perempuan, Kalla menyampaikan
jadi pramugari. Dengan usia saya yang masih sangat muda ini, saya harus dituntut untuk tidak panik, harus tenang, sebenarnya itu tantangan terberatnya. Apalagi kalau sudah ada penumpang yang marahmarah, disitulah saya harus mengesampingkan ego,” tutur perempuan asal Banjarnegara, Jawa Tengah ini ketika ditemui di kawasan Kuta, Jumat (22/5). Selain harus tenang dan tidak panik dalam menghadapi segala risiko penerbangan, Isti juga harus tinggal berjauhan dengan kedua orang tuanya. Perempuan lulusan Sekolah Penerbangan Jogja Flight ini harus menahan rindu untuk berkumpul bersama keluarga karena tuntutan pekerjaan. “Kadang kalau hari raya saya harus tetap kerja, sedangkan keluarga lagi pada ngumpul. Mau gimana lagi, namanya juga
Transaksi ATM, Anggota TNI Tertipu DARI HALAMAN 1 Sujoko Purnomo yang menginap sementara di Hotel Bintang Bali Jalan Kartika Plaza semula tidak menyangka dikadali dua pelaku yang mengaku bernama Hendri dan Arif. Korban bertemu dengan pelaku saat hendak mengambil uang di ATM Alfamart di Jalan Kartika Plaza di Jalan Kartika Plaza. “Korban bertemu dengan dua pelaku saat antri mengambil uang di ATM di TKP,” bisik sumber kepolisian Polresta Denpasar, Jumat (22/5) kemarin. Seorang terlapor memperdaya korban dengan berpura pura
Layouter: dejerie
12
POLITIK Calon Demokrat Tak Mesti Duduk di Legislatif
FAJA R BALI
SABTU, 23 MEI 2015 l Tahun XV
Suara PARLEMEN
Lemahnya Keamanan, Buruk Bagi Pariwisata MANGUPURA-Fajar Bali Keamanan merupakan faktor paling penting bagi Bali yang menggantungkan perekonomiannya dari sektor pariwisata. Kesadaran akan pentingnya keamanan ini tak hanya diemban oleh aparat keamanan saja, masyarakat juga seharusnya turut campur demi terciptanya rasa aman dan nyaman khususnya bagi para wisatawan baik itu asing maupun FB/RONY I Nyoman Sentana lokal yang ada di Bali. Hanya saja menurut dia, penjagaan keamanan di daerah pariwisata sampai saat ini justru masih belum dilakukan secara maksimal. Hal ini diakibatkan oleh pola pikir masyarakat yang terlalu menganggap bahwa masalah ini diserahkan pada aparat keamanan saja. Padahal, masyarakat sipil juga dapat berperan serta untuk menjaga kawasan di sekitarnya. “Kalau pariwisata belum diimbangi dengan keamanan yang memadai, akan berefek buruk bagi pariwisata Bali,” ucap anggota Komisi IV DPRD Badung I Nyoman Sentana kemarin (22/5). Keamanan sambung Sentana lagi, tidak bisa hanya mengandalkan pihak kepolisian. Tapi juga harus melibatkan aparat desa, seperti pecalang, hansip dan pendataan terhadap warga musiman yang berada di sana. Pada tahun 1990 an ke bawah kenangnya, hal ini sebenarnya sudah diterapkan. Sentana menyebutkan, pada periode itu, pelaku kejahatan di sana sangat takut melakukan aksinya di Kuta Utara. Sebab lanjutnya, saat penjahat beraksi, pecalang dan hansip akan cepat bisa menangkap pelaku. Bahkan, yang ikut menangkap tidak hanya pecalang dan hansip tapi semua lapisan masyarakat. “Tapi itu tinggal kenangan. Pengamatan saya sebagai wakil rakyat, kini warga dipengaruhi prilaku hidup pragmatis. Yang penting dia aman, tetangganya bagaimana, orang itu tidak peduli,” keluh Sentana. Sentana yang juga sebagai Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD Badung ini berharap agar masyarakat Kuta Utara kembali seperti dulu. Sebab kalau kejahatan terus berlanjut, akan merusak citra pariwisata Kuta Utara. “Saya tegaskan, kita tidak boleh hanya berpangku pada pihak kepolisian. Tapi juga ikut andil dalam keamanan di masing-masing wilayah,” tandasnya. W-011
Kubu Ical sebut Golkar Kuasai Daerah, Pemerintah Mau Ambil Alih Itu
JAKARTA-Fajar Bali Ketua DPP Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical), Tantowi Yahya menyebut tudingan dari Bambang Soesatyo atas banding yang dilayangkan Menkum HAM Yasonna Laoly memang patut dikritisi. Lantaran, ia turut mencium ada skenario besar agar Golkar dan PPP tak dapat ikut dalam gelaran Pilkada serentak akhir 2015 nanti. “Analisa yang sulit untuk FB/IST disalahkan. Ada desain besar Tantowi Yahya agar kedua partai ini tidak bisa ikut Pilkada,” kata Tantowi, Jumat (21/5). Dia beralasan, saat ini di daerah banyak yang dikuasai oleh Golkar dan PPP, sehingga ada keinginan besar dari partai pemerintah untuk mengambil alih kekuasaan itu. Oleh sebab itu, ia menegaskan akan berjuang keras agar Golkar dan PPP bisa ikut dalam Pilkada. “Ada keinginan pemerintah tidak hanya menguasai pusat tapi juga ingin menguasai daerah. Kami akan berjuang untuk ikut (pilkada) karena 25 juta pemilik suara Golkar dan PPP di Pemilu lalu tidak bisa dinafikan oleh Pemerintah,” kata dia. Menurut Tantowi, salah satu cara agar bisa ikut dalam Pilkada, yakni usaha tiada lelah untuk meyakinkan Presiden Joko Widodo agar mau menerima revisi UU Pilkada. “UU Pilkada itu adalah keniscayaan dalam rangka menyelamatkan agar jangan sampai demokrasi kita tidak mati muda karena daerah-daerah sekarang ini banyak dikuasai oleh Golkar dan PPP,” tuturnya. Seperti diketahui, dualisme yang tak kunjung usai di Golkar dan PPP mengakibatkan kedua partai itu terancam tidak bisa ikut pilkada serentak akhir tahun 2015 nanti. Sebab aturan KPU menyatakan bahwa partai berkonflik harus islah lebih dulu atau ada putusan inkracht dari pengadilan sebelum daftarkan diri ikut pilkada. Sementara proses hukum yang terjadi di dua partai ini terus berjalan. Ditambah keputusan Menkum HAM Yasonna Laoly yang juga politikus PDIP mengajukan banding, sehingga proses inkracht diyakini akan berjalan berlarut-larut. MD
Ardana: Kemenangan Tidak Sulit Diraih Dalam memilih Calon Bupati maupun Calon Wakil Bupati (Cabup dan Cawabup) di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Desember 2015 nanti, Partai Demokrat Badung tidak hanya akan meloloskan kader yang duduk baik di DPRD Provinsi ataupun DPRD Badung saja. Kader diluar posisi tersebut dipastikan juga bisa saja ikut bertarung dalam mengikuti proses penjaringan. MANGUPURA-Fajar Bali “Dalam arti, tidak mengharuskan yang duduk di legislatif saja. Diluar itu asalkan dia benar-benar seorang kader yang terbukti loyal dan memberikan konstribusi, kenapa tidak,” sebut salah satu kandidat Cabup-Cawabup Partai Demokrat dalam Pilkada Badung 2015, I Nyoman Ardana saat ditemui di ruang kerjanya kemarin (21/5). Ardana menambahkan, proses
ini pada intinya juga harus disepakati terlebih dahulu di lingkup internal partai terlebih dahulu. “Kita sepakat yang maju untuk Badung adalah kader. Tapi tidak yang harus menjabat di legislatif. Minimal kader yang sudah teruji baik yang sudah benar - benar memberikan kontribusi positif dan loyalitas dukungan yang diberikan kepada partai,” lanjutnya. Selain itu kata Ardana lagi,
I Nyoman Ardana
FB/RONY
kader yang dimaksudnya adalah kader-kader yang sudah jelas dan tentunya memiliki kartu tanda anggota (KTA). “Kita inginkan kader yang jelas, yang sudah me-
Setelah Dilantik, KPU Karangasem Kumpulkan PPK
Rakor Perdana KPU dan PPK Karangasem AMLAPURA-Fajar Bali Setelah secara resmi melantik Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU Karangasem mengumpulkan para anggota PPK yang berjumlah 40 orangdi kantor sekretariat KPU Karangasem, Jumat (22/5) kemarin. Rapat koordinasi ini, sebagai salah satu upaya KPU Karangasem menyukseskan Pilkada 2015 nanti. Devisi Humas KPU Karangasem ,Ngurah Maharjana mengatakan, rapat koordinasi yang
FB/BUDIASA
baru pertama kali digelar setelah pelantikan PPK secara resmi ini sekaligus sebagai tahap pengenalan KPU dengan jajaran PPK. Selain itu, rakor juga membahas tata cara pencalonan perseorangan, pemutahiran data pemilih dan sosialisasi tahapan penyelenggaran Pilkada nanti. “PPK kan kebanyakan baru, jadi rakor juga sebagai pengenalan PPK dengan KPU,” ujarnya. Didampingi komisioner KPU lainya, Ngurah Maharjana me-
nyampaikan masing-masing anggota komisioner KPU memberikan materi kepada PPK. Untuk pemaparan pencalonan perorangan dan yang diusung Parpol, dipaparkan oleh Diana Devi. Sedangkan untuk sosialisasi dipaparkan anggota KPU dari devisi sosialisasi, I Gede Krisna Adi Widana. “Untuk pemutahiran data sendiri dipaparkan oleh Putu Deasy Natalia, hubungan antar lembaga baru saya,” ujarnya. Sementara, komisioner KPU Diana Devi mengatakan, untuk pencalonan perseorangan nanti, verifikasi administrasi dan faktualnya, pihaknya akan melibatkan PPS di lapangan. Selain itu, sebelum melakukan verifikasi administrasi dan factual, terlebih dahulu para petugas PPS akan diberikan Bimtek khusus. “Nanti kan ada bimteknya, yang akan menjelaskan secara detail seperti apa mekanismenya,” sahutnya. W-016
miliki KTA. Kalau belum memiliki KTA, apa itu kader yang jelas,” sebutnya. Ardana menegaskan, setiap kader Demokrat Badung harus siap dan wajib hukumnya untuk mendukung serta mensukseskan hajatan Pilkada Badung mendatang. “Siapapun yang diberikan mandat, setiap kader Demokrat Badung harus bersama-sama mendukung dan bersatu,” katanya. Tidak hanya untuk Demokrat Badung, tapi dengan duduknya salah satu kader terbaik, baik sebagai Bupati maupun Wakil Bupati Badung, sukses ini juga harus demi Badung untuk semakin lebih baik lagi. “Badung ini pembangunannya sudah bagus. Dalam arti, pembangunan ini tidak boleh berhenti. Tetap harus
bergerak maju,” tegasnya. Ardana menjelaskan, Badung saat ini memerlukan sosok yang benar - benar telah teruji dan terukur kapasitasnya guna merealisasikan pembangunan Badung di masa mendatang. “Potensi Badung ini besar. Apapun bisa dilakukan utnuk mensejahterakan masyarakatnya, terutama dari pariwisata,” ucapnya. Namun tak hanya dari personal saja, dukungan juga kata Ardana diharapkan datang dari mesin partai. Karena sambungnya, untuk memenangkan dan menyapu bersih di setiap Pilkada, sangat bergantung pada tim yang ada di partai pengusung. “Kalau tim benar - benar solid, kemenangan dapat mudah diraih,” sebutnya. W-011
Pulang dari Makam Bung Karno, ABG Paparkan ‘TAKSU’
TABANAN-Fajar Bali Pasca berziarah dan meminta restu di pemakaman Bapak Bangsa, Bung Karno di Blitar Jawa- Timur, I Ketut Arya Budi Giri langsung memaparkan visi dan misi TAKSU belum lama ini. TAKSU sendiri merupakan akronim dari ‘Tertib, Anti korupsi, Kreatif, Sejahtera, dan Unggul’. “TAKSU adalah solusi terwujudnya Tabanan yang tertib, anti korupsi, dan kreatif menuju masyarakat tabanan yang sejahtra dan unggul, “ jelas I Ketut Arya Budi Giri. Ia percaya tanah kelahiranya akan mampu terbebas dari persoalan yang mendera dan TAKSU adalah solusi yang sangat tepat. Dijelaskannya, ada 9 program pokok TAKSU diantaranya , pertanian, pendidikan, kesehatan menjadi pola hidup rakyat, berdikari di bidang ekonomi ( UMKM dan ekonomi kreatif), Lingkungan hidup dan pelestarian budaya, Pariwisata ( desa wisata), Jaminan hukum dan bebas ancaman, Reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintahan, Pembenahan infrastruktur. “Visi dan Misi TAKSU ini juga akan saya sampaikan pada pemaparan dihadapan para penguji dari Koalisi Bali Mandara,” tegasnya. Sementara itu sinyal kuat rekomendasi dari KBM mengarah kuat kepada paket ABG-Sri Labantari. Dua paket ini dinilai yang paling ideal membendung kekuatan paket yang diusung PDIP yakni Eka-Jaya ( incumbent). Meski berhembus adanya penjegalan di internal Pertai Gerindra Tabanan terhadap pencaloan Sri Labantari. Namun hal itu telah dibatah oleh Ketua DPC Partai Gerindra Tabanan I Made Pasek Mika Wijaya yang menyatakan mendukung kader sendiri yang maju sebagai Calon Bupati maupaun Calon Wakil Bupati. W-004
Kapolda Apresiasi Keamanan dan Ketertiban Wilayah Badung Wujud Kebersamaan dan Sinergi Pemkab, DPRD, FKPD dan Masyarakat Badung
MANGUPURA-Fajar Bali Kapolda Bali Irjen Pol Ronny Franky Sompie memberikan apresiasi kepada Kabupaten Badung yang sudah mampu mewujudkan kondisi keamanan dan ketertiban di wilayah Badung. “Kondusifnya kondisi Kantibmas di Badung merupakan wujud kebersamaan dan sinergitas yang terbangun mulai dari Bupati Badung beserta jajaran Pemkab Badung, DPRD Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) serta tokoh masyarakat baik tokoh adat, agama, pemuda dan seluruh lapisan masyarakat Badung yang telah bersamasama menjaga keamanan dan ketertiban wilayah Badung”. Demikian pengarahan Kapolda Bali saat melakukan kunjungan kerja bersama Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ibu Dyah Ronny Sompie di Polres Badung, Jumat (22/5) kemarin. Kedatangan Kapolda Bali bersama rombongan disambut Bupati Badung A.A. Gde Agung bersama Ketua DPRD Badung
I Nyoman Giri Prasta, Kapolres Badung AKBP Tony Binsar Marpaung, FKPD Badung serta tokoh adat, agama dan tokoh pemuda Badung. Dalam apel pasukan yang diikuti sebanyak 300 porsenil Polres Badung, Kapolda Bali Irjen Ronny F. Sompie menyampaikan bahwa Polda Bali yang membawahi 9 Polres termasuk Polres Badung didalam melaksanakan tugas pokok Polri, tidak akan mampu berbuat apa-apa apabila tidak ada dukungan dari instansi pemerintah daerah maupun dari elemen masyarakat lainnya. Oleh karena itu, Kapolda Bali memberikan apresiasi keluarga besar Polres Badung atas kinerjanya dalam memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman dalam rangka memelihara keamanan ketertiban masyarakat. Kapolda juga mengapresiasi Bupati Badung, FKPD dan tokoh adat, agama, pemuda di Badung yang telah memberikan kontibusi pemikiran serta sepak terjangnya
FB/HERY
Bupati Gde Agung bersama Kapolda Bali Irjen Pol Ronny Franky Sompie saat melakukan kunjungan kerja bersama Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ibu Dyah Ronny Sompie di Polres Badung, Jumat (22/5) kemarin. didalam mendukung program Polres Badung menjaga Kantibmas di wilayah Badung. “Hal ini menunjukan sikap, atensi kita sebagaimana sikap kekeluargaan yang sering dilakukan di wilayah Badung. Ini benar-benar menunjukan kerjasama bukan hanya diatas kertas (MoU) atau lisan, namun secara aktual telah terjawantahkan secara membumi dalam kegiatan sehari-hari. Dan ini menjadi modal dan aset bersama di Badung,” tambahnya.
Bupati Gde Agung menyampaikan bahwa wilayah Badung dibawahi oleh dua yurisdiksi kepolisian. Wilayah Petang, Abiansemal, Mengwi dan Kuta Utara masuk yurisdiksi Polres Badung dan wilayah Kuta, Kuta Selatan masuk yurisdiksi Polresta Denpasar. Untuk memantapkan dari segi keamanan, secara rutin setiap bulan Pemkab Badung menggelar rapat koordinasi bersama FKPD dan DPRD, membahas situasi terkini. Termasuk
rapat koordinasi terkait persiapan pemilukada serentak di Badung. Dijelaskan khusus untuk pengamanan pemilukada Badung, Pemkab Badung telah menganggarkan dana penyelenggaraan Pilkada untuk KPU dan Panwas, termasuk dana pengamanan pemilu untuk Polresta, Polres serta Dandim Badung. “Dengan kerajasama dan sinergi ini kami harapkan Pemilukada Desember mendatang berlangsung dengan tertib, aman, jujur dan adil,” jelas Bupati. Kehadiran Kapolda Bali di Polres Badung disuguhkan berbagai atraksi, mulai dari Senam Berlalu Lintas dari TK Harapan Abianbase. Atraksi Kolonel Senapan dari SatSabara Polres Badung serta Yel-yel Polres Badung dan senam Bersama Meraih Sukses dari Polwan dan Sabara. Usai apel Kapolda bersama Bupati Badung melakukan silahturahmi bertatap muka dengan masyarakat Badung di wantilan Pura Polres Badung. R-014*
Layouter: Wiadnyana