FAJAR BALI EDISI 29 MARET 2016

Page 1


METRO KOTA

2

Gempar, Ratusan Peluru Ditemukan Warga dihebohkan penemuan 159 butir peluru aktif di seputaran Jalan Gunung Agung, Gang Yamuna Nomor 16 B, Denpasar Barat, pada Senin (28/3) pukul 10.00 Wita. Ratusan butir peluru itu ditemukan di dalam ember bekas yang terletak di garase mobil.

RATUSAN PELURU-Ratusan peluru aktif ditemukan di rumah warga. FB/HS

DENPASAR-Fajar Bali Menurut Kapolsek Denbar Kompol Wisnu Wardana yang didampingi Kanitreskrim AKP. Lutfhi Olot bahwa ratusan peluru itu ditemukan di garase rumah milik I Ketut Antara yang tinggal bersama keluarganya dan seorang saudaranya Nyoman Suardika, 48. Namun. Selama tinggal di rumah tersebut, dia tidak mengetahui secara pasti isi dari ember cat yang tersimpan di sudut garase rumah yang terletak di Jalan Gunung Agung, Gang Yamuna Nomor 16 B, Denpasar Barat. Penemuan ini terungkap setelah saudaranya, Nyoman Suardika, 48 kebetulan membersihkan garase dan memeriksa isi ember dan tas plastik yang diletakan disudut garase. “Saksi ini kaget melihat ada ratusan peluru itu. Makanya, dia langsung melaporkannya ke polisi,” jelas Kompol Wisnu. Setelah di cek polisi di dalam

ember ditemukan 159 butir dan selongsong peluru sebanyak 67 butir dengan rincian Kaliber 8,8 mm : 111 butir, Kaliber 4.5mm WW : 5 butir, Kaliber 38,5 mm SNW : 4 Butir, Kaliber 5,5 mm : 2 butir,Kaliber 3,8 mm : 2 butir, Peluru hampa Chis : 34 butir dan Proyektil : 1 butir.“Ratusan peluru itu sudah diamankan,” jelasnya kemarin. Hasil penyelidikan, rumah yang ditempati I Ketut Antara bersama saudaranya itu sebelumnya ditempati oleh I Made Sukarta bersama orang tuanya dan sudah pindah di Jalan Gunung Agung No. 100 Denpasar. Sementara, orang tua dari Made Sukarta yakni (Alm) I Made Dana merupakan anggota aktif perbakin. “Informasi peluru itu milik (Alm) I Made Dana). Soalnya dia sempat tinggal ditempat itu dan latar belakangnya juga aktif di perbakin,” jelasnya singkat. R-005

los menyelundupkan narkoba dari Bangkok, Thailand ke Bali. Dia ditangkap saat mengambil bagasi setelah perjalanan dari Bangkok Thailand menggunakan pesawat Air Asia QZ 521 rute Bangkok-Denpasar, yang tiba sekitar pukul 18.00 Wita. Dipemeriksaan Bea Cukai, sabu-sabu itu akan dijemput seseorang apabila terdakwa telah tiba di Hotel Puri Nusantara, Jalan Raya Tuban, Kuta Badung, tempatnya menginap.

Dalam melancarkan aksinya terdakwa tidak sendiri. Dia bersama Rudy Supriyanto dan Agus Supriyadi (keduanya telah divonis 12 dan 14 tahun penjara) menerima kiriman atau menjadi perantara peredaran narkotika. Bahkan, dari hasil pengembangan pihak Polda Bali mengungkap jika terdakwa dikendalikan dari dua lapas (lembaga pemasyarakatan) yang berbeda, yaitu Lapas Nusa Kambangan dan Lapas Singaraja. W-007

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Pemuda Setubuhi ABG Hingga Hamil DENPASAR-Fajar Bali Persetubuhan remaja hingga hamil kembali terjadi. Kali ini yang menjadi korban adalah anak baru gede (ABG) asal Bandung, sebut saja bernama Melati. Tragisnya lagi, korban disetubuhi berkalikali hingga hamil, bahkan sampai bocah melahirkan anak laki-laki, tidak juga dinikahi. Kasusnya sudah sampai ke Pengadilan Negeri (PN) Denpasar dan menyeret Mamat (26) pemuda asal lomok sebagai terdakwa. Sidang dipimpin oleh Hakim Made Sukreni, dengan Jaksa Citra Maya dan terdakwa didampingi pengacara Beny Hariono, masuk pada agenda tuntutan Jaksa. Dihadapan majelis hakim, jaksa menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 7 tahun penjara. “Dituntut 7 tahun penjara,” jelas Siti

Sapurah, yang mendampingi korban Sandat, usai sidang. Siti Sapura alias Ipung mengatakan, sesuai dengan surat tuntutan jaksa, terdakwa dinyatakan secara sah dan meyakinkan oleh jaksa, bersalah melanggar pasal 82 Undang–Undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak, yaitu persetubuhan terhadap anak dibawah umur. Kasus ini bermula percintaan antara Mamat dan Melati. Keduanya pun melakukan hubungan badan hingga Melati hamil. Dalam keadaan hamil, korban sempat dibawa ke Lombok oleh terdakwa. Karena korban tidak memberi kabar pada orang tuanya, orang tua korban panik dan melaporkan ke polisi. Kemudian polisi melacak keberadaan terdakwa, dan menemukan Melati di Lombok.W-007

Ketahuan, Maling Motor “Dipermak” Massa

Penyelundup Sekilo Sabu Divonis 14 Tahun Penjara DENPASAR-Fajar Bali Warga India, Sayeb Mohammed Said (29) dinyatakan terbukti bersalah menyelundupkan narkotika seberat 1. 517 gram bruto atau 1,1 Kg netto. Majelis Hakim Pengadilan Negeri Denpasar memvonis terdakwa dengan 14 tahun penjara. Majelis hakim pimpinan Dewa Gede Suarditha, dalam amar putusnya menyatakan terdakwa terbukti bersalah mengimpor narkotika golongan I bukan tanaman. Perbuatan

terdakwa sebagaimana tertuang dalam Pasal 113 UU RI. No. 35 tahun 2009 tentang narkotika. “Oleh karena itu menghukum terdakwa dengan pidana penjara selama 14 tahun,”kata hakim dalam amar putusanya, Senin (28/3) kemarin. Selain menjatuhkan hukuman 14 tahun penjara, Sayeb juga dikenakan hukuman denda Rp 1 milyar subsider 3 bulan kurungan. Atas putusan majelis hakim tersebut, terdakwa yang didampingi penasehat hukum-

nya M Rifan dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Eddy Artha Wijaya menyatakan pikir-pikir. “Kami pikir-pikir yang mulai,” ujar M Rifan. Vonis majelis hakim ini lebih ringan 6 tahun dari tuntutan jaksa, yang sebelumnya menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 20 tahun. Sebagaimana tertuang dalam dakwaan terdakwa Sayeb Mohammed Said ditangkap di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai tanggal 5 September 2015, setelah lo-

Supir Nekat Mencuri Untuk Beli Susu Anak

MANGUPURA-Fajar Bali Miris melihatnya. Hanya karena tidak punya uang membeli susu buat anaknya, seorang bapak, Budi Cendana (35) nekat mencuri uang sebesar Rp 10 juta, di rumah majikanya I Nyoman Sugiartha (70) di Banjar Cita Abianbase Mengwi Badung Selasa (23/3) lalu. Jajaran unit Reskrim Polsek Mengwi membekuk mantan supir ini di rumahnya pada Minggu (27/3) lalu. Kasus pencurian ini dilaporkan korban, I Nyoman Sugiartha, setelah rumahnya dimasuki maling pada Selasa (22/3) sekitar pukul 21.00 Wita. Pensiunan apoteker di RSAD ini melihat seorang pria

(pelaku) keluar terburu-buru dari kamarnya. Dan setelah dicek, uang di lemarinya hilang sebesar Rp 10 juta. “Kami kemudian menyelidiki laporan korban,” kata Kapolsek Mengwi Kompol I Nengah Sumadi, didampingi Panit Buser Iptu Gusti Lanang Jelantik, Senin (28/3) kemarin. Hasil pelacakan petugas, terungkap pelakunya mantan supir korban yang dipecat 3 bulan lalu. Setelah dicari, tersangka Budi ditangkap di rumahnya sekitar pukul 22.00 Wita. Namun saat diamankan petugas menemukan sisa uang curian sebesar Rp 5,3 juta. “Pelaku ini dulu dipecat dalam kasus yang sama, mencuri di rumah

korban. Tapi belum sempat mengambil barang aksinya ketahuan,” beber Kapolsek. Dipemeriksaan, tersangka Budi Cendana mengaku terpaksa mencuri karena tidak punya uang membeli susu 3 anaknya yang rata rata masih berusia 5 tahun. Dia mengatakan, setelah dipecat dari pekerjaanya, dia pinjam sana sini untuk biaya hidup. “Sekarang ini utang saya sudah Rp 7 juta dan belum dibayar,” ungkap Budi Cendana. Selain itu, tersangka Budi mengaku masuk ke rumah korban saat kondisi sepi. Dua tahun sebagai supir, tersangka hapal kondisi rumah korban, apalagi tempat penyimpanan kunci. R-005

FB/HS

PENCURI UANG-Tersangka Budi kini mendekam di tahanan Polsek Mengwi

FB/HS

MALING MOTOR-Dua tersangka pencuri motor, salah satunya (kiri) di hajar massa hingga babak belur.

DENPASAR-Fajar Bali Terlibat pencurian motor, dua maling ditangkap unit Reskrim Polsek Denpasar Barat. Mereka masing-masing Leo Marthin Maulana Putra (15) tinggal di Jalan Tukad Banyu Sari Gang Pelita I nomor 15 Denpasar, dan Tuhfatul Ikhwan (26) tinggal di Jalan Raya Kesambi Kerobokan Badung. Nama terakhir ini sempat dikeroyok massa setelah ketahuan mencuri motor di Jalan Gunung Batur Gang Tunjung Biru nomor 7 Pemecutan Denpasar, pada Minggu (20/3) lalu. Kapolsek Denbar Kompol Wisnu Wardana mengatakan, tersangka Tuhfatul Ikhwan ditangkap pada Minggu (20/3) sekitar pukul 21.00 Wita. Setelah mencuri motor milik I Gede Pasek (26) dipekarangan rumah di Jalan Gunung Batur Gang Tunjung Biru nomor 7 Pemecutan Denpasar. Pelaku mencuri motor korban jenis Yamaha Vixion warna hitam DK 6568 FO, dengan mudah karena tidak dikunci stang. “Pelaku menuntun motor cu-

rian keluar rumah dan kurang lebih 4 meter aksi pelaku dipergoki oleh pemiliknya,” ujar mantan Kasat Reskrim Polres Badung ini, pada Senin (28/3) kemarin. Tersangka Tuhfatul pun diteriaki maling dan massa menghajarnya hingga babak belur. Beruntung petugas Polsek Denbar cepat kelokasi dan mengamankan tersangka Tuhfatul. Pencurian motor lainnya terjadi pada Senin (21/3) sekitar pukul 07.00 Wita di Jalan Berlian Gang Pelita I nomor 25 Denpasar. Korbannya Sumiati (45) tinggal di TKP. Tersangka Leo Martin mengambil dengan mudah kendaraan korban berjenis Honda Beat warna merah DK 5887 FR karena tidak terkunci stang. Pelaku menuntun sepeda motor hingga ke rumah kos orang lain dan dibuatkan kunci palsu di tukang kunci. Aksi lelaki yang tinggal di Jalan Tukad Banyu Sari Gang Pelita I nomor 15 Denpasar ini diselidiki petugas dan menangkapnya di rumahnya. R-005

Kunjungan Wagub Ketut Sudikerta

RSUD Tabanan Diminta Tingkatkan Pelayanan, Percepat Pembangunan Infrastruktur TABANAN-Fajar Bali Merebaknya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) belakangan ini telah menyebabkan terjadi penumpukan pasien baik itu rawat jalan maupun rawat inap di sejumlah rumah sakit di Bali termasuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD ) Tabanan. Sehingga pihak rumah sakit terpaksa mengalihfungsikan salah satu ruang Instalasi Gawat darurat (IGD) menjadi ruang perawatan sementara sambil menunggu kamar tersedia. Wakil Gubernur Ketut Sudikerta meninjau secara langsung kondisi rumah sakit milik pemerintah tersebut, Senin (28/3). Sudikerta mengingatkan kepada para medis agar memberikan pelayanan yang optimal kepada para pasien meski jum-

lah pasien yang ada melebihi kapasitas rumah sakit. Ia juga meminta agar segera dilakukan penambahan infrastruktur dengan melakukan pengembangan rumah sakit sesegera mungkin sehingga ketersediaan ruang rawat inap, ruang tunggu pasien dan saranan penunjang lainnya bisa memadai bagi masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergitas antara pemerintah pusat, provinsi dan daerah perlu ditingkatkan dalam upaya memberi pelayananan terbaik kepada masyarkat. “Harap sabar, pemerintah akan terus berupaya mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujar Sudikerta kepada para pasien yang tengah mengantre. Menyinggung tentang jumlah penderita demam

TINJAU-Wakil Gubernur Ketut Sudikerta meninjau secara langsung kondisi RSUD Tabanan FB/IST

berdarah yang mengalami peningkatan , Sudikerta meminta masyarakat untuk menggalakkan

upaya pencegahan dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar secara gotong royong karena

lingkungan yang bersih akan berimbas pada membaiknya kondisi kesehatan masyarakat . Senada disampaikan oleh Wakil Direktur Pelayananan dan Pengendalian Mutu Rumah Sakit Umum Daerah Tabanan, dr Luh Gede Sukardiasih, di mana sejak Maret 2016 terjadi penambahan pasien yang cukup signifikan yang berimbas pada kurangnya ruang rawat inap. Dengan luasan lahan 1,6 hektar dalam sehari terdapat sekitar 700 pasien rawat jalan yang datang ke poliklinik. Sehingga ruangan menjadi penuh sesak oleh pasien dan pengantar pasien dan sekitar 10-15 pasien dari poliklinik memerlukan rawat inap ditambah lagi pasien rawat inap yang masuk dari IGD. Akibatnya, pihak rumah sakit kewalahan dalam penyediaan

kamar dan untuk saat ini terdapat sekitar 40 pasien rawat inap yang masih di rawat. Sementara di ruang IGD sambil menunggu kamar tersedia. “ Dengan kapasitas 227 kamar dan tingkat pasien rawat inap sebesar 116 % menyebabkan rumah sakit overload,“ tuturnya prihatin. Sebagai upaya penanganan dini, Sukardiasih menyampaikan pihaknya meminjam bed tempat tidur dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Tabanan sebanyak 20-25 bed cadangan . Disamping itu beberapa pasien yang secara medis atas persetujuan dari dr konsultan dikirim untuk dirawat di unit fungsuonal yang dibangun RSUD Tabanan sebagai tempat khusus rawat inap yang berada di Desa Nyit-

dah Kediri ,Tabanan. Ditambahkannya unit Fungsional yang selama ini difungsikan sebagai tempat rawat inap bagi beberapa pasien dari RSUD Tabanan ini kedepannya direncanakan sebagai pengembangan dari Rumah Sakit Tabanan yang sudah ada . Dalam kesempatan tersebut Wagub Sudikerta yang dampingi Asisten Bidang Ekonomi Pembanguanan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali, Ketut Wija, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya serta kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali Astawa Riadi juga sempat berkeliling melihat langsung kondisi pasien di IGD RSUD Tabanan serta beberapa ruang rawat inap pasien. W-019*

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Manajer Pemasaran & Pengembangan Bisnis dan Sirkulasi : Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Supartini  Admin: Mikayanti, Tania  Iklan: Ida Bagus Sudarsana Sirkulasi: Putu Lera Atmaja Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana/Koordinator Liputan: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Hery Subagio, I Nyoman Sukadana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Ayu Diah, Agung Gde, Angga Wijaya, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem) Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Wiadnyana, Manik, Ari  Fotografer :Kasturi, Redy  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Manik


KOTA PLUS

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Jaya Negara Pimpin Rombongan Pemkot Denpasar

Ngaturang Bhakti Penganyar di Pura Ulun Danu Batur DENPASAR-Fajar Bali Ratusan pegawai Pemerintah Kota Denpasar, pada Soma Merakih, Sasih Kadasa, Senin (28/3) melaksanakan Bhakti Penganyar di Pura Ulun Danu Batur, Desa Pakraman Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, serangkaian Karya Pujawali Ngusaba Kedasa. Rombongan pegawai Pemerintah Kota Denpasar dipimpin langsung Wakil Walikota Denpasar IGN. Jaya Negara. Tampak pula hadir dalam persembahyangan tersebut Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda A.A.N Rai Iswara, para Kepala SKPD di Pemerintah Kota Denpasar serta para Camat se-Kota Denpasar. Upacara Nganyarin di Pura Ulun Danu Batur dipuput Ida Pedanda Gede Pemaron Mandara dari Griya Kusumayati Yangbatu Kecamatan Denpasar Timur. Selain pegawai, kegiatan persembahyangan ini juga dipadati oleh ribuan pemedek yang terdiri dari masyarakat umum dan siswa sekolah dari seluruh Kabupaten di Bali sejak pagi. Kabag Kesra Setda Kota Denpasar I.G.N Bagus Mataram mengatakan, pelaksanaan Nganyarin merupakan wujud bakti dan penghormatan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Di samping itu, pelaksanaan Bhakti Penganyar juga dimaksudkan untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan, keseimbangan alam semesta beserta isinya.

3

Dirusak, DKP Keblinger Tangani Panel Listrik Diduga Perbuatan Orang Usil

Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar beberapa hari belakangan ini kelimpungan menangani panel lampu penerangan jalan umum (LPJU). Oknum warga yang tak bertanggungjawab, diduga merusak panel listrik di enam lokasi sehingga LPJU di enam kawasan tersebut tidak berfungsi saat malam hari.

FB/CAR

PENGANYAR-Wawali IGN Jaya Negara, didampingi Ketua DPRD, I Gusti Ngurah Gede, Sekda, AA. Rai Iswara, serta kepala SKPD di lingkungan Pemkot Denpasar, ngaturang bhakti penganyar di Pura Ulun Danu Batur.

Selain melaksanakan Bhakti Penganyar Pemkot Denpasar juga ngaturang ayah Tari Rejang Renteng, Wewalian Topeng, Pesantian dan Tetabuhan Gong. Prawartaka Karya Pujawali Ngusaba Kedasa Pura Ulun Danu Batur, Jero Gede Batur Mekalihan mengatakan, karya di Pura Ulun Danu Batur ini sudah dimulai sejak tanggal 15 Maret 2016 lalu yang diawali dengan Nanceb Sunari, Mepengalang, Ngingsah, Negtegang, Nyuci, Nunas Tirta, dan Nyengker Dewasa. Pada tanggal 23 Maret kemudian

digelar upacara Pepada Agung, Agung Karya/Puncak Pujawali Ngusaba Kedasa (Ida Bahatari katuran Pujawali). Selanjutnya dari tanggal 26 Maret sampai 3 April akan dilaksanakan Bhakti Penganyar oleh setiap Kabupaten/Kota di Bali. Kemudian pada 4 April mendatang, akan digelar upacara Bhakti Penyineb Ida Bhatari yang diisi dengan Bhakti Pepranian, Baris Perangperangan, Metiti Suara, Nuek Bagia Pula Kerti, Pralina Sampian, Bhakti Petetingkeb, Mendem Bagia Pula Kerti, dan Ida Bhatari Ngeluhur/Mesineb. R-004

DENPASAR–Fajar Bali Kepala DKP Kota Denpasar, I Ketut Wisada, mengakui, pihaknya dibuat ‘keblinger’ menangani panel LPJU yang “dikerjain” orang yang tidak bertanggungjawab. “Saya bersama staf sedang perbaiki panel-panel listrik LPJU yang dirusak oleh oknum warga. Ini sudah ketiga kalinya dalam beberapa minggu ini,” ungkap Wisada, Senin (28/3) kemarin. Wisada menyebutkan dari lapo-

ran masyarakat, setidaknya ada enam panel di enam lokasi yang sering dirusak oleh oknum warga. Rinciannya panel LPJU di Jalan Veteran depan Pasar Satria, di Jalan Durian, Jalan Kecubung, Jalan Gajah Mada tepatnya depan BRI, dan di Jalan Sumatera. “Yang di Sumatera ( Jalan Sumatera,red) malah di dua tempat, di utara dan di selatan. Sebelumnya juga saya da pat l aporan pan el dekat Puri Jro Kuta juga

Ketut Wisada

FB/CAR

dirusak,” terang Wisada. Atas laporan masyarakat, pihaknya mencurigai oknum tersebut merupakan warga usil. Pasalnya jika dikategorikan orang gila, yang bersangkutan

justru mengerti tentang kelistrikan. “Kalau dibilang gila, kok tahu masalah listrik. Ya usil saja mungkin. Selama sekian hari ini, siang hari LPJU nyala, malam harinya padam. Tadi pagi di Gajah Mada juga dilaporkan nyala, petugas kami datang untuk mematikan, siangnya tadi hidup lagi, pusing jadinya,” keluh Wisada. Atas kejadian ini, pihaknya mengaku sudah melaporkan ke pihak kepolisian (polresta) serta tembusan ke Satpol PP Kota Denpasar untuk mendapat penanganan. “Sejak awal ada laporan kami sudah berusaha untuk mencari pelaku, tapi tidak ketemu. Sehingga kami sudah bersurat ke polresta Denpasar,” tandas Wisada. R-004

Ny. Seniasih Giri Prasta Bagikan Makanan Tambahan kepada Siswa SD dan Ibu Hamil

Digelar Orientasi Pendidikan Bela Negara MANGUPURA-Fajar Bali Pemerintah Kabupaten Badung melalui Badan Kesbang. Pol. dan Linmas menyelenggarakan Orientasi Pendidikan Bela Negara bagi Aparatur Desa/Kelurahan dan Kecamatan di Kabupaten Badung tahun 2016. Acara dibuka Kepala Kesbang.Pol dan Linmas Kabupaten Badung I Nyoman Suendi, bertempat di ruang Pertemuan Kesbang.Pol dan Linmas Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala. Senin (28/3). Pada kesempatan tersebut Kepala Kesbang.Pol dan Linmas I Nyoman Suendi dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini merupakan momentum yang sangat strategis untuk menumbuh kembangkan kesadaran seyiap warga Negara akan hak dan kewajibannya dalam upaya bela Negara dalam rangka meningkatkan ketahanan Nasional. Bela Negara adalah sikap dan prilaku warga Negara yang dijiwai kecintaan kepada Tanah Air Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan Negara seutuhan. Kesadaran berbangsa dan bernegara memiliki keyakinan

FB/HERY

BELA NEGARA-Orientasi Pendidikan Bela Negara bagi Aparatur Desa/Kelurahan dan Kecamatan di Kabupaten Badung tahun 2016, di ruang Pertemuan Kesbang.Pol dan Linmas Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala, Senin (28/3).

akan hak dan kewajiban serta tanggungjawab sebagai warga Negara yang rela berkorban untuk membela bangsa dan Negara demi eksistensinya. Lebih lanjut Suendi menyampaikan, program pengembangan bela Negara sangat relevan bila dikaitkan dengan adanya indikasi bahwa akhirakhir ini dirasakan adanya penurunan kadar persatuan dan kesatuan bangsa. Sementara itu Ketua Panitia Kabid. Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Ni Putu Asiani melaporkan, tujuan pelaksanaan Orientasi Pendidikan Bela Negara adalah untuk menanamkan tekad, sikap dan prilaku Cinta

Tanah Air bagi setiap WNI dan rela berkorban bagi bangsa dan Negara sesuai nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945, meningkatkan kesadaran bela Negara sebagai wujud revolusi mental dan membangun daya tangkal dalam menghadapi komplektisitas dinamika ancaman untuk mewujudkan ketahanan Nasional di Daerah dan mengoptimalkan komponen Aparatur Pemerintah Desa / Kelurahan dalam peningkatan kesadran bela Negara. Peserta pelatihan berjumlah 68 orang terdiri dari Aparatur Desa/Kelurahan dan Kecamatan se-Kabupaten Badung. R-014

FB/HERY

MAKAN TAMBAHAN-Pemberian makanan tambahan diserahkan secara simbolis oleh Istri Bupati Badung Ny. Seniasih Giri Prasta bersama Istri Wakil Bupati Ny. Kristiani Suiasa dan Ny. Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Senin (28/3) kemarin.

MANGUPURA-Fajar Bali Pemerintah Kabupaten Badung sangat komit dalam upaya menjaga kebutuhan gizi makanan pada anak dan ibu hamil. Guna mewujudkan hal tersebut, bersinergi dengan Pemerintah Pusat, Pemkab Badung memberikan asupan gizi makanan berupa pembagian makanan tambahan secara gratis kepada anak-anak sekolah SD dan para ibu hamil. Pemberian makanan tambahan diawali di SD 1 Pelaga, ibu hamil di Puskesmas Petang 2, ibu hamil di Puskesmas Abiansemal 1 dan siswa di SD 1 Abiansemal Dauh Yeh Cani. Pemberian makanan tambahan diserahkan secara simbolis oleh Istri Bupati Badung Ny.

Seniasih Giri Prasta bersama Istri Wakil Bupati Ny. Kristiani Suiasa dan Ny. Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Senin (28/3) kemarin. Pembagian biskuit sekolah kepada anak SD dan makanan tambahan ibu hamil ini merupakan program pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) RI berkaitan dengan pencanangan Kampung KB tahun 2016. Untuk di Badung difokuskan bagi siswa SD di Kecamatan Petang dan Abiansemal serta Kampung KB di wilayah Kabupaten Badung. Pembagian makanan tambahan juga dihadiri Kadisdikpora I Ketut Widia Astika,

Kepala Badan KBKS Badung Putu Rianingsih, Camat Petang I Gst. Ngr. Ariawan dan Camat Abiansemal Putu Ngr. Thomas Yuniarta. Disela-sela pembagian makanan tambahan tersebut, Ny. Seniasih Giri Prasta menyampaikan apresiasi atas program Kementerian PMK yang menyasar anak SD dan ibu hamil di Badung. Program Pusat ini sangat sejalan dengan komitmen dari Pemkab Badung dan TP PKK Badung dalam upaya meningkatkan gizi anak dan ibu hamil menuju masyarakat Badung yang sejahtera. Ny. Seniasih Giri Prasta mengharapkan program seperti ini dapat dilanjutkan oleh pemerintah daerah sehingga tidak hanya di Kecamatan Petang dan

Abiansemal saja yang mendapat makanan tambahan namun juga para siswa dan ibu hamil di seluruh kecamatan di Badung juga mendapatkan asupan gizi yang sama. Di bagian lainnya Ny. Seniasih Giri Prasta juga mengimbau kepada Instansi terkait terutama petugas yang menangani ibu hamil agar memberikan perhatian ekstra dan pendampingan khususnya bagi ibu hamil yang kekurangan gizi maupun yang hamil di bawah umur. Sementara bagi anak SD diharapkan dapat menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) baik dilingkungan keluarga maupun di sekolah. R-014*

Dari Kunjungan Konjen China di Badung

Tingkatkan Kerjasama, Rancang Sistercity antara Badung dan China Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati I Ketut Suiasa, dan Sekda Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika menerima Konjen China Hu Yinguan di Puspem Badung, Senin (28/3) kemarin. MANGUPURA-Fajar Bali Tujuan kedatangan Konjen China ini selain untuk bersilaturahmi juga untuk menjalin hubungan kerjasama dengan pemerintah Daerah Kabupaten Badung khususnya baik dalam bidang budaya, pariwisata dan bidang lainnya. Dalam kesempatan tersebut Hu Yinguan juga mengatakan bahwa dari data statistik Provinsi Bali dapat dilihat bahwa kunjungan masyarakat Tiongkok ke Kabupaten Badung mengalami peningkatan . Hal tersebut karena para wisatawan lebih tertarik untuk melihat obyek-obyek wisata

yang ada di Kabupaten Badung sehingga secara tidak langsung bisa memberikan kontribusi terhadap Pemkab Badung . Konsul Hu Yinguan juga berharap dalam rangka meningkatkan kualitas informasi kepada wisatawan pihaknya berharap agar pemandu wisata lokal yang ada di Bali ini semakin ditingkatkan. Menurutnya bila pemandu wisata berasal dari masyarakat Bali tentu mereka memiliki pemahaman yang benar akan keberadaan situs maupun daya tarik wisata yang ada baik dari sisi filosofinya maupun nilai-nilai sejarahnya.

FB/HERY

Bupati Giri Prasta bersama Wabup Suiasa dan Sekkab Kompyang R. Swandika disaat menerima Konjen China Hu Yinguan di Puspem Badung, Senin (28/3) kemarin. Sementara Bupati Badung I Nyo- antara Bali , Badung memiliki hubunman Giri Prasta menyambut baik gan historis yang sangat erat antara kunjungan Konjen China ini mengingat masyarakat Bali dengan masyarakat

China sejak jaman dulu. “Sejarah telah mencatat bahwa hingga saat ini peninggalan warisan Budaya China seperti Uang Kepeng, Pura Dalem Balingkang yang ada di Sukawana Kintamani yang merupakan wujud akulturasi antara Budaya China dan Bali”. Berkenaan dengan hal tersebut peningkatan hubungan kerjasama di berbagai bidang tentu sangat diharapkan terlebih Kabupaten Badung merupakan salah satu destinasi favorit masyarakat China. Bupati Giri Prasta juga menjelaskan dalam kepemimpinannya kali ini sudah merumuskan rencana pembangunan jangka menengah daerah 5 tahun yang salah satu isinya yaitu berkenaan dengan sektor pariwisata daerah yang nantinya akan dimasukkan pada kurikulum pendidikan di kabupaten Badung . “Khusus nanti di Kabupaten Badung akan membuka balai latihan kerja guna menyambut baik adanya

MEA yang nantinya diharapkan mampu menunjukkan tampilan Badung kedepannya baik terkait bidang pariwisata yang lebih berkualitas dari sebelumnya” ujarnya. Disamping hal tersebut juga akan mewajibkan tempat- tempat wisata untuk memakai tulisan bahasa daerah terlebih dahulu, setelah itu baru bahasa mandarinnya, karena hal tersebut merupakan arahan dari apa yang menjadi sebuah komitmen karena kami menyampaikan rasa terima kasih setulus-tulusnya karena baik secara secara langsung maupun tidak langsung masyarakat tiongkok ikut membantu masyarakat kab badung terhadap kesejahteraannya. Bupati berharap dari kunjungan ini mendapatkan sebuah nilai manfaat positif sehingga ada tindak lanjut dari hubungan masyarakat badung dengan masyarakat china sehingga betul -betul bisa dinikmati oleh masyarakat Badung. R-014 Layouter: Manik


DAERAH

4 Kepala Kebun Raya Bogor Tinjau Hutan Pilan GIANYAR-Fajar Bali Pemkab Gianyar berencana membangun kebun raya di kawasan hutan adat Pilan Desa Kerta, Payangan. Untuk mematangkan rencana tersebut, Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata Senin (28/3), bersama kepala kebun raya Bogor, Didik Widyatmoko, melakukan peninjauan ke hutan adat Pilan. Peninjauan ini terkait perencanaan atau master plan seperti apa nantinya pembangunan kebun raya seluas 10 hektar tersebut. Ikut meninjau, pakar dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), akademisi UNUD Denpasar dan beberapa pejabat terkait Pemkab Gianyar, salah satunya Staf Ahli Bidang Pembangunan IGA Dewi Hariani. Sebelum peninjauan, Didik Widyatmoko dihadapan Bupati Agung Bharata, menjelaskan prosedur dan manfaat dari pembangunan kebun raya. Menurut Didik Widyatmoko, jika Gianyar jadi membangun kebun raya maka akan menjadi kebun raya ke -30 di Indonesia. Menurutnya, banyak sekali manfaat dari pembangunan kebun raya, yakni sebagai konservasi, pendidikan, penelitian, wisata dan jasa lingkungan sebagai penghasil oksigen. “Sampai saat ini tidak ada kebun raya di dunia diubah menjadi mall atau hotel. Kenapa? Karena terbukti memberi manfaat bagi kehidupan di bumi ini. Jadi sekali dibangun maka untuk selamanya,” tegas Didik Widyatmoko. Untuk merealisasikan program tersebut, kata Didik Widyatmoko, Gianyar harus memenuhi syarat minimal diantaranya memiliki lahan berkekuatan hukum tetap, memiliki lembaga pengelola yang defenitif, memiliki infrastruktur yang memadai pada zona penerima, zona pengelola dan zona koleksi serta memiliki fungsi sebagaimana diatur dalam Perpres No. 93 Tahun 2011 tentang kebun raya. “Memerlukan proses panjang yakni paling lambat 7 tahun persiapan membangun kebun raya untuk bisa di-launching,” jelas Didik Widyatmoko. Sebelumnya akan dilakukan studi kelayakan lokasi, inventarisasi dan analisis sumber daya, inventarisasi kebutuhan infrastruktur dan penyusunan master plan.W-005

Bupati Suwirta Buka Musrenbang RKPD 2017

Prioritaskan Cakupan Pelayanan Masyarakat SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka menuju Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Klungkung Tahun 2017. Pembukaan Musrenbang RKPD yang dihadiri Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta didampingi Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta, Kabid Ekonomi Prov Bali, Made Widi Darma, Ketua DPRD Klungkung Wayan Baru, Sekda Klungkung Gede Putu Winastra, Kepala Bappeda I Wayan Wasta, semua Kepala SKPD Kabupaten Klungkung, Forum Prebekel serta LSM. Musrenbang RKPD ini untuk menyusun kegiatan tahun 2017 dilaksanakan di Ruang Rapat Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Senin (28/3) kemarin. Pelaksanaan Musrenbang Kabupaten Klungkung tahun 2017 ini memiliki arti yang cukup strategis, yaitu dalam rangka meletakkan pijakan untuk memasuki tahapan perencanaan pembangunan daerah dalam bentuk RKPD, sebagai satu kesatuan perencanaan pembangunan regional dan nasional sebagai diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Musrenbang ini mempunyai kedudukan dan fungsi yang sangat strategis dan penting dalam rangka meningkatkan konsistensi dan sinkronisasi kebijakan, program dan kegiatan pembangunan dengan RPJMP. Kepala Bappeda, Wayan Wasta menjelaskan agar seluruh pemangku kebijakan lebih cermat dan terarah dalam menyusun dokumen perencanaan. Sedanhkan Musrenbang ini akan dilaksanakan sampai Selasa (hari ini). Kepala Bappeda Provinsi Bali dalam hal ini diwakili Kepala Bidang Ekonomi Bappeda Provinsi Bali Made Widi Darma menjelaskan beberapa perubahan yang harus dicermati yaitu menyusun anggaran baik pusat maupun daerah sebenarnya merupakan instrument. “Didalam menyusun program yang akan datang harus berbasis pro rakyat,” jelas Widi Darma. Perencanaan penganggaran seharusnya dikendalikan atau manfaat yang dicapai bukan dikendalikan oleh ketersediaan anggaran oleh sebab itu kedepannya akan diarahkan kepada program proritas. “Pelaksanaan Musrenbang ini bermakna sangat penting, karena melalui forum ini kita dapat menyelaraskan, mempertajam, mengklarifikasi dan menyepakati rancangan RKPD tahun 2017 di Kabupaten Klungkung,” tambah Widi Darma. Dikatakannya pula, Gerakan Revolusi Mental Integritas dan Gotong Royong melalui diri sendiri harus di tingkatkan.W-010

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Penyuluhan Hukum bagi ASN di Lingkungan Pemkab Karangasem Hindari Permasalahan Hukum, Berikan Argumentasi yang Benar pada Pimpinan Kegiatan penyuluhan hukum sangat penting, apalagi kasus-kasus hukum yang telah terjadi diantara Aparatur Sipil Negara (ASN) belakangan ini makin meningkat, apa itu kasus Hukum Perdata, Pidana maupun Tata Usaha Negara. AMLAPURA-Fajar Bali Terkait hal itu, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri S.Sos., MAP yang baru mengawali tugas di dalam pemerintahan ini, sangat berharap paling tidak untuk lima tahun kedepan tidak ada lagi diantara Aparatur Sipil Negara selaku pejabat di lingkungan Pemkab Karangasem yang tersangkut masalah hukum. “Saya berharap ASN Karangasem tidak ada terlibat kasus hukum,” kata Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri saat membuka acara Penyuluhan Hukum bagi Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Karangasem tahun 2016, di Wantilan Kantor Bupati, Senin (28/3). Penyuluhan Hukum bagi ASN di jajaran Pemkab. Karangasem itu mengambil tema “Melalui Kegiatan Penyuluhan Hukum, Kita Tingkatkan Sumberdaya ASN di lingkungan Pemkab. Karangasem menuju ASN yang Cerdas, Besrih dan Bermartabat”. Kegiatan yang difasilitasi Bagian Hukum dan HAM Setda Kab. Karangasem menghadirkan narasumber dari Kejaksaan

Negeri Amlapura Bidang Tindak Pidana Korupsi Bekti Wicaksono, SH dan Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Andri Winanti, SH.,MH. Hadir juga pada kegiatan itu Asisten Tata Praja Ketut Wage Saputra, SH.,M.Si, Kabag Hukum dan HAM I Ketut Suwarna, SH, didampingi Kasubag Bankum dan HAM Ketut Agus Mulia Negara, SH dengan peserta Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan para PPTK dimasing-masing SKPD di jajaran Pemkab. Karangasem. Bupati Mas Sumatri lanjut mengatakan, hal yang sangat penting untuk ditekankan saat ini adalah terkait dengan tata kelola keuangan yang baik dan benar menyangkut keuangan daerah maupun keuangan negara. Hal ini sudah tentu memerlukan pemahaman yang sama diantara kita bersama. Diawali dari tahap perencanaan kegiatan, penyusunan anggaran sampai pada tahap pelaksanaan kegiatan agar senantiasa berpedoman pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Kepada bapak ibu yang menjabat selaku Pejabat pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dimasingmasing SKPD, agar senantiasa mencermati dan tetap berpedoman pada peraturan Perundangundangan yang berlaku, serta ikuti petunjuk teknis atau petunjuk pelaksana sesuai dengan kegiatannya, guna dapat meberikan masukan dan argumentasi yang benar kepada pimpinannya masingmasing dalam melaksanakan kegiatan,”tegasnya. Bupati pun berharap kepada para peserta yang mengikuti kegiatan penyuluhan hukum, untuk mengikuti kegiatan dengan baik dan menyampaikan kendala-kendala yang dihadapi saat menyelesaikan tugas pada tempat kerjanya.”Sekali lagi saya tekankan kepada bapak/ ibu sekalian, untuk senantiasa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab berdasarkan aturan hukum yang berlaku. Dengan begitu bapak/ibu sekalian sudah menyelamatkan diri sendiri dari perbuatan yang tidak benar dengan tetap berpedoman pada peraturan perUUan yang berlaku, sekaligus pula sudah menyelamatkan pimpinan masing-masing. Ketika aturan hukumnya sudah kita pahami, maka pelaksanaan kegiatannya pun akan dapat berjalan dengan baik,”jelasnya. W-016*

fb/IST

DIBUKA-Bupati IGA Mas Sumatri saat membuka Penyuluhan Hukum bagi ASN di Lingkungan Pemkab Karangasem

Pemkab Karangasem Ngaturang Bakti Penganyar di Pura Besakih AMLAPURA-Fajar Bali Serangkaian Karya Pujawali Ida Bhatara Turun Kabeh tahun 2016, yang diselenggarakan setiap setahun sekali—di mana puncaknya jatuh pada Purnama Kedasa Buda Paing Krulut (Rabu, 23 Maret 2016) lalu. Dan, pada Redite Umanis Merakih (Minggu. 27 Maret 2016), Pemerintah Kabupaten Karangasem Ngaturang Bakti Penganyar di Pura Penataran Agung Besakih. Bakti Penganyar dipimpin langsung Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, S.Sos., MAP bersama Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, SH., MH didampingi Sekda Ir. I Gede Adnya Mulyadi, M. Si serta beberapa Kepala SKPD di jajaran Pemkab Karangasem beserta staf. Bakti Penganyar ini diawali menghaturkan bebantenan kepada Ida Bhatara yang berstana di Padma Tiga agar diberikan anugerah, kedamaian dan keselamatan. Di Penataran Agung Pura Besakih pemedek dari masyarakat se-Bali melaksanakan pemuspaan secara bertahap dipimpin Jro Mangku setempat, Menjelang pukul 12.00 wita, Bupati Karangasem IGA Mas

Gapura Desa

Sumatri, Wabup Artha Dipa, Sekda Adnya Mulyadi beserta seluruh Kepala SKPD di jajaran Pemkab Karangasem beserta staf berbaur dengan masyarakat melaksanakan pemuspaan Bakti Penganyar bersama yang diawali dengan Puja Tri Sandya, lanjut Pemuspaan 3 kali yang berlangsung kusyuk dan hikmat yang dipuput Sulinggih Ida Pedanda Deler Feling saking Griya Taman Buruan, Sibetan, Bebandem Karangasem. Prosesi ini juga diiringi berbagi tarian dari sejumlah para seniman seperti tari Rejang Dewa, Wayang Lemah, serta ditutup dengan Topeng Sidakarya. Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri, selepas pemuspaan menyatakan, mengapresiasi positif kegiatan Bakti Penganyar ini sebagai bentuk wujud sradha bakti sebagai umat Hindu untuk mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas karunia yang diberikan, dengan tujuan mensucikan bhuana agung dan bhuana alit agar senantiasa diberikan karunianya kepada umat manusia, “Kegiatan pemuspaan bersama ini sangat bermanfaat selain

fb/IST

PENGANYAR-Saat Pemkab Karangasem Ngaturang Bakti Penganyar di Pura Besakih

mendoakan juga untuk meningkatkan sradha bakti kita kepada sang pencipta, serta sebagai wujud bakti umat kehadapan Ida Bhatara dan Bhatari, utamanya

Ida Bhatara dan Bhatari Turun Kabeh yang ber-stana di Pura Agung Besakih,”pesannya. Seusai Pemuspaan bersama, Bupati Karangasem menghatur-

kan sarin canang Rp 15 juta yang diterima Jro Mangku setempat. Sementara itu, Ida Bhatara akan mesineb pada Jumat (13 April 2016) yang akan datang.W-016*

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Takut Kasus Hibah Disalahgunakan dan Salah Sasaran

Wabup Kasta Monitoring di Beberapa Desa di Klungkung SEMARAPURA-Fajar Bali Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) dana Hibah/Bansos di Kantor Perbekel Desa Gelgel, Senin (28/3) kemarin. Wabup Kasta sendiri melakukan monev untuk mengawasi pertanggungjawaban secara administrasi dan fisik bangunan. ”Kami lakukan sidak dan pengecekan fisik di lapangan guna mengetahui realisasi fisik,” terang Wabup Kasta. Dalam sidak Wabup kasta didampingi Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Wayan Winata yang juga selaku Ketua tim Monev di ruang pertemuan Perbekel Desa Gelgel. Wabup Kasta mendata penerima dana Hibah/Bansos terbesar lanjut melakukan pengecekan pengerjaan fisik ke lapangan. Diantaranya Balai Banjar Minggir Desa Gelgel yang menerima dana hibah Rp 100 juta serta Pura Pejenengan Jro Kapal, Br.

SIDAK-Wabup Kasta sidak penerima hibah di Desa Gelgel. Saat sidak, Senin kemarin didapati penggunaan hibah tidak tepat sasaran. fb/SARJANA

Jro Kapal Desa Gelgel penerima dana hibah Rp 90 juta. Di lokasi pertama yaitu Balai Banjar Minggir, Wabup Kasta beserta Tim Monev yang disambut Nyoman

Sukanta mengecek hasil pengerjaan fisik yang berupa lantai dan beton pilar bangunan balai banjar yang menggunakan dana hibah sebesar Rp 100 juta. Dalam kunjungannya ini Wabup

Kasta meminta Nyoman Sukanta yang juga selaku Ketua Panitia untuk merevisi SPJ supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman. Dalam SPJ disebutkan perbaikan atap, lantai dan pilar beton, padahal dalam permohonan hibah hanya menyebutkan perbaikan lantai dan pilar beton. Nyoman Sukanta menyebutkan proyek pengerjaan atap juga dilakukan bersamaan dengan lantai dan pilar yang menggunakan dana hibah, namun untuk pengerjaan atap menggunakan dana swadaya. Sementara itu di Pura Pejenengan Jro Kapal yang menerima hibah sebesar Rp 90 juta, Wabup Kasta beserta tim monev mendapati penggunaan dana hibah tidak sesuai dengan peruntukannya. Dana yang semestinya untuk perbaikan Bale Piasan dan Meru, malah digunakan untuk perbaikan Bale Piasan dan Bale Pesanekan. Bangunan meru yang sebelumnya disebutkan dalam permohonan tidak

mendapat perbaikan karena dananya dialihkan untuk menyelesaikan bale piasan dan perbaikan bale pesanekan yang sebelumnya tidak disebutkan dalam permohonan. Wabup Kasta pun mewanti-wanti Made Wita selaku ketua panitia agar segera membuatkan surat pernyataan pertanggung jawaban pelaksanaan bantuan hibah. Wabup Kasta juga mengingatkan bahwa dalam pengunaan dana hibah, perencanaan dan realisasi harus sama. Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Wayan Winata mengatakan bahwa monev akan terus dilakukan sampai target mengevaluasi 53 desa dan 6 kelurahan dapat terpenuhi dan seluruh SPJ dapat terkumpul. Tim monev yang berjumlah 41 orang berasal dari perwakilan 17 SKPD di lingkungan Pemkab Klungkung. Untuk di Desa Gelgel sendiri seluruh SPJ telah terkumpul yang berjumlah 39 kelompok penerima dana Hibah/ Bansos.W-010 Layouter:Manik


DAERAH

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Bupati Harapkan Anggaran Bermanfaat untuk Rakyat

POTRET FAJAR BULELENG Masalah SUTT, Bupati Lakukan Mediasa

Musyawarah Perencanaan Pembangunan RKPD Jembrana tahun 2017 digelar dan dibuka Bupati Jembrana Putu Artha di Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jembrana, Senin (28/3) kemarin. Hadir dalam musrenbang, Ketua DPRD Jembrana, Ketut Sugiasa dan sejumlah pejabat lainnya, termasuk sejumlah tokoh masyarakat Jembrana.

fb/agus

MEDIASI- Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana memimpin pertemuan dikantor Bupati Buleleng terkait rencana relokasi menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dari atas Kampung Barokah di Desa Celukan Bawang

NEGARA- Fajar Bali Bupati Artha menyampaikan Penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Jembrana tahun 2017 sudah melalui tahapan musrenbang desa/kelurahan, musrenbang kecamatan, Forum Konsultasi Publik, Forum SKPD/Lintas SKPD sebelumnya. Musrenbang kabupaten ini, wajib dilaksanakan dengan mengintegrasikan berbagai prioritas ke dalam satu tujuan yang jelas dan terukur yakni pencapaian prioritas Jembrana, menjadi program serta kegiatan prioritas di masing-masing perangkat daerah. Penyusunan RKPD Jembrana tahun 2017 tersebut dilakukan melalui tiga strategi pembangunan kabupaten jembrana yakni sinkronisasi pusat dan daerah, sinkronisasi daerah dengan desa, dan mendekatkan pelay-

Mediasi rencana relokasi menara Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dari atas Kampung Barokah di Desa Celukan Bawang, berakhir tanpa hasil. Pertemuan yang dilangsungkan di Ruang Rapat Bupati Buleleng Senin (28/3) , belum menghasilkan keputusan apa-apa. Dan pertemuan akan dilanjutkan dengan pertemuan di lapangan pada Kamis (31/3) mendatang. Mediasi itu dipimpin Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana. Pertemuan sendiri dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) di Buleleng, Direktur Bisnis PLN Regional Jatim-Bali Amin Subekti, Manajer PLN Distribusi Bali Sandika Aprianto, serta General Manager PLN Unit Induk Pembangunan VII Marlin. Hadir pula warga dari Kampung Barokah. W–008

Gudang Kayu di Banyubiru Terbakar

fb/pramono

Musrenbang RKPD Jembrana tahun 2017 digelar di GKBK, Senin (28/3).

anan dengan masyarakat. Selain itu, tiga kebijakan pembangunan politik, legislasi dan politik anggaran. “Seluruh perangkat daerah supaya anggaran daerah harus berorientasi manfaat untuk rakyat dan berorientasi pada

Beri Pemahaman Busana ke Pura

fb/pramono

fb/pramono

WHDI Tabanan Gelar Workshop

(Atas) Suasana gudang kayu di Banyubiru yang terbakar, Senin (28/3) dini hari kemarin. (Bawah) Mobil pemadam kebakaran beserta petugasnya Senin siang kemarin masih mengecek di gudang kayu tersebut.

NEGARA- Fajar Bali Gudang kayu yang juga sebagai tempat pabrik industri mebeler milik Nyoman Netri bersama suaminya Nengah Budiarsana di Banjar Banyubiru Desa Banyubiru Kecamatan Negara, terbakar, Senin (28/3) dini hari kemarin. Kebakaran hebat melahap kayu-kayu di gudang tersebut dan cukup menyulitkan petugas pemadam kebakaran untuk memadam api yang cepat sekali merambat dan membesar. Sebanyak tujuh unit mobil pemadam kebakaran turut memadamkan kobaran api di gudang kayu yang cukup luas tersebut. Diperkirakan ratusan kubik kayu serta berbagai olahan kayu yang sudah jadi dan puluhan mesin pemecah kayu ludes terbakar. Api begitu cepat merambat, karena kayu di dalam pabrik dan gudang tersebut begitu mudah terbakar. Nyoman Netri pemilik gudang tersebut mengaku diperkirakan mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Seperti yang dituturkan tetangganya Ketut Suci kemarin mengaku melihat langsung kobaran api di gudang kayu tersebut. Sekitar Pk. 24.00 Wita, Nyoman Nitri masih terlihat makan namun ia sama sekali tidak melihat ada api di gudangnya. Bahkan Nitri sempat memadamkan lampu yang ada di gudang. Sedangkan lampu yang ada di kantornya dibiarkan menyala. Sekitar Pk. 01.00 dini hari, Ketut Suci dan Nyoman Nitri melihat kobaran api sudah cukup besar di gudangnya dan membakar tumpukan kayu termasuk olahan kayu bahan mobilier setengah jadi hingga mesin-mesinnya. Nitri pun berteriak meminta tolong kemudian menghubungi Pemadam Kebakaran Jembrana. Sekitar satu jam, mobil

5

pemadam tiba dilokasi. Dua buah mobil, carry dan truk yang saat kejadian berada di dekat gudang yang terbakar berhasil diselamatkan. Api juga sempat menjalar mengikuti kabel listrik menuju ruang kantornya, namun kantornya berhasil diselamatkan pemadam dari kobaran api. Budiarsana yang saat kejadian masih berada diluar Bali untuk mengunjungi anaknya, begitu mendapat kabar langsung pulang dengan perasaan yang tidak menentu. Ia tidak menyangka kejadian tersebut begitu cepat. Budiarsana menduga kalau penyebab kebakaran berasal dari konsleting listrik. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini, hanya saja kerugian material yang dialami Budiarsana diperkirakan mencapai ratusan juta. Musibah tersebut mendapat perhatian serius Bupati Jembrana I Putu Artha termasuk Ketua DPRD Jembrana I Ketut Sugiasa dan sejumlah anggota DPRD Jembrana, langsung meninjau lokasi gudang yang terbakar. Asap masih mengepul di tumpukan puing-puing kayu, sejumlah mesin pemotong kayu juga terlihat sudah hangus. Artha memerintahkan Kepala Kantor Sat Pol PP Jembrana, Gusti Ngurah Rai Budi, Kepala Dinas Kesosnakertrans Wayan Gorim dan Kepala Dinas Perindagkop Made Sudantra, untuk segera memfasilitasi proses pemulihan usaha perkayuan Budiarsana. Pasalnya usaha tersebut menyerap tenaga kerja cukup banyak. Jika terlalu lama usahanya tidak jalan, para tenaga kerja yang sebagian besar sudah berkeluarga akan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan hidupnya seharihari. “ Saya minta dinas terkait segera memfasilitasi pemulihan usahanya “ harap Artha kemarin. W-003

TABANAN – Fajar Bali Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Tabanan Gelar Workshop sehari yang diikuti oleh Ibu-ibu WHDI Kecamatan dan Desa di Kabupaten Tabanan, Senin (28/3) kemarin. Work Sop bertemakan “Etika Berbusana Adat Ke Pura Yang Benar”, berlangsung di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Setempat. Dengan mendatangkan Narasumber ternama yakni Ibu Ayu Ketut Agung (Salon Agung). Hadir pada kesempatan tersebut, Staf Ahli Bupati Tabanan Ni Nyoman Warsiki dan Ketua WHDI Kabupaten Tabanan Ny.Putriningsih Ariwangsa serta pengurus WHDI Kecamatan. Ketua panitia Ny.Sumiati Miarsana, menjelaskan, Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan Sradha dan bakti umat sedharma khususnya kaum Perempuan Bali, dalam mempertahankan Budaya Umat Hindu supaya tidak ada ketimpangan dalam memperoleh hak serta kewajiban antara kaum perempuan dan kaum laki-laki. Dia juga menjelaskan untuk meningkatkan peran serta WHDI Kabupaten Tabanan didalam ikut membangun Kabupaten Tabanan sesuai visi dan misi yaitu Tabanan Serasi. “Maka kegiatan ini sangatlah penting dilakukan agar masyarakat tahu bagaimana tata cara berbusana yang benar sesuai dengan etika,” ucapnya. Ny.Putriningsih Ariwan-

gsa menambahkan, kedepan sasaran yang kita inginkan bisa tercapai. Sebagai seorang Ibu sangat mendorong kami melakukan kegiatan ini. “Ini merupakan tugas yang besar, mengingat kita sebagai seorang ibu bagaimana kita harus mengajarkan kepada anak kita bagaimana cara berbusana adat kepura yang baik dan sopan”,tegasnya. Bupati Tabanan yang dalam sambutannya yang dibaca oleh Ni Nyoman Warsiki mengatakan, tema kegiatan ini sangatlah sederhana namun mengandung arti dan makna yang sangat mendasar. Mengingat akhir-akhir ini banyak anakanak remaja dalam menggunakan pakaian adat kepura tidak sesuai dengan Adat dan Budaya Umat Hindu. Pihaknya juga menambahkan, sehubungan dengan hal tersebut saya atas nama pribadi dan Pemkab Tabanan memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas berlangsungnya kegiatan ini. “Semoga melalui Workshop ini dapat memberikan pembinaan dan tuntunan bagaimana seharusnya berbusana adat kepura yang benar sesuai dengan etika”, tegas pihaknya. “Kami berharap agar kegiatan ini dapat disosialisasikan kepada masyarakat umat Hindu yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Tabanan. Sehingga apa yang menjadi tujuan dilaksanakan workshop ini dapat dijadikan sebagaimana mestinya”, tutup pihaknya. W-004

prioritas untuk tujuan pembangunan Jembrana, kebijakan anggaran belanja yang dilakukan tidak harus berdasarkan money follow function, namun money follow program prioritas, memangkas program yang tidak

jelas dan tidak bermanfaat bagi rakyat,” ujar Artha. Sementara Kepala Bappeda dan PM Kabupaten Jembrana Ir. I Ketut Swijana dalam laporannya mengatakan tujuan dari pelaksanaan Musrembang Kabupaten

Jembrana yakni, supaya dapat memperoleh masuukan serta para pemangku kebijakan untuk kepentingan pembangunan Jembrana. Pelaksanakan kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu 28-29 Maret. W-003

Tiga Mes SD Rusak

Kondisi mes SDN 2 Yeh Embang Kangin kondisinya rusak dan ditempati oleh beberapa warga

NEGARA- Fajar Bali Kondisi tiga bangunan mes dari empat mes SDN 2 Yehembang Kangin Kecamatan memprihatinkan dan kini banyak mengalami kerusakan. Sedangkan satu bangunan mes tersebut telah direnovasi dan ditempati oleh seorang guru. Lalu tiga bangunan yang rusak ditempati oleh warga.. Tampak kondisi tiga bangunan mes tersebut sudah rusak, terutama di bagian belakanganya sudah banyak rusak dan atapnya juga banyak jebol. Di bagian belakang menghitam, lantaran digunakan untuk dapur tungku. Salah satu yang menempati mes tersebut yakni Ni Luh Suari. Ditemui Minggu (27/3), dia mengaku telah menempati

Zumba Party Serangkaian HUT Kota Singaraja Ke 412

mes tersebut sejak dua tahun lalu. Namun karena warga setempat, tidak menyewa, namun hanya diberikan untuk menempati mes tersebut. Alasanya dari pada rusak dan tak difungsikan. “Kalau warga setempat sini memang tak menyewa, namun kalau warga di luar desa, saya tidak tahu, menyewa atau tidak,” ujarnya. Di bangunan paling timur, terdapat dua KK lagi yang menempati. Terkait itu, Perbekel Yehembang Kangin, Gede Suardika dikonfirmasi kemarin mengatakan pihaknya tak tahu kalau informasi mes SDN 2 Yehembang Kangin yang diduga disewakan. Warga yang menempati mes tersebut sudah ada, sebelumnya dia menjabat sebagai pervbekel

fb/pramono

di Yehembang Kangin. “Mungkin dari pada tak dimanfaatkan, bagi warga yang tak mempunyai rumah, diberikan untuk menempati mes tersebut, melalui kebijakan Kelian Tegak Gede,” ujarnya. Namun bila dibutuhkan oleh pemerintah, maka harus siap diserahkan kembali. Hanya saja, warga yang menempati harus tetap menjaga kebersihannya. Dia juga sempat berkoordinasi dengan Kelin Dusun Tegal Gede, kalau penempatan mes tersebut sudah melalui musyawarah dengan banjar adat. Adanya dugaan sewa, dirasa tidak ada, karena tidak ada ke desa. Pihaknya juga sudah mengusulkan bedah rumah bagi warga yang belum memiliki rumah, namun hanya terkendala lahan sendiri. W-003

Menuju Prestasi Di Porprov Bali SINGARAJA – Fajar Bali Serangkaian HUT Kota Singaraja ke 412, berbagai kegiatan diselenggarakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng. Kegiatan tersebut baik berupa kegiatan sosial maupun berbagai lomba. Lomba-lomba yang diselenggarakan tersebut untuk internal SKPD lingkup Pemkab Buleleng maupun untuk masyarakat umum. Salah satu lomba untuk internal SKPD lingkup Pemkab Buleleng adalah lomba senam zumba atau Zumba Party. Zumba Party ini diselenggarakan di Gedung Kesenian Gede Manik, Senin (28/3) pagi kemarin. Zumba Party yang pertama kali diselenggarakan ini dibuka

langsung oleh Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST. Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG; Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Buleleng, Ny. Aries Suradnyana beserta wakilnya, Ny. Ayu Wardhany Sutjidra dan juga kepala SKPD lingkup Pemkab Buleleng. Ditemui usai kegiatan, Bupati yang akrab disapa PAS ini mengungkapkan zumba party ini diselenggarakan untuk memperingati HUT Kota Singaraja ke 412. Bupati PAS juga mengharapkan dengan adanya beberapa lomba antar SKPD, dapat terjalin komunikasi dan keakraban antar pegawai di ling-

kup Pemkab Buleleng.”Para pegawai juga agar bisa menghayati HUT Kota Singaraja ini,”ungkapnya. Bupati murah senyum ini menambahkan zumba merupakan olahraga yang dipertandingkan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali. Maka dari itu, pihaknya meminta agar diadakan lomba senam zumba ini. Dengan adanya lomba ini, diharapkan zumba bisa berkembang di Kabupaten Buleleng.”Dengan berkembangnya zumba di Buleleng, saya harapkan medali dapat diraih di olahraga zumba ini dan prestasi kita meningkat di Porprov,”imbuhnya. Dalam zumba party kali ini, juara pertama diraih oleh Badan

Lomba senam zumba atau zumba party

Polisi Pamong Praja dan Linmas. Juara kedua diraih Dinas Pendapatan sedangkan juara ketiga diraih oleh Dinas Kesehatan. Untuk juara favorit hasil pilihan penonton diraih Dinas Kebudayaan dan Pariwisata

fb/agus

serta kostum terbaik diraih oleh Dinas Pekerjaan Umum. Selain diisi dengan lomba yang melibatkan pegawai SKPD, zumba party kali ini dimeriahkan oleh penampilan eksebisi dari Wargas Buleleng. W–008 Layouter:Ari


PENDIDIKAN & budaya Payu Bojog, Berkorban Demi Pelatihan Penulisan Naskah Kuno Orang yang Dihormati

6

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Bondres Modern SPJ (Saje Pongah Juari)

Diikuti 30 Siswa SMAN 1 Kuta Selatan

DENPASAR-Fajar Bali Gelar Seni Akhir Pekan (GSAP) Bali Mandara Nawanatya tak terasa sudah berjalan sebulan lamanya. Kegiatan yang merupakan terobosan Pemerintah Provinsi Bali dalam memberi ruang bagi seniman muda Bali untuk berekspresi dan berinovasi ini dimulai pada 27 Februari 2016 lalu. Di bulan pertama kesenian yang ditampilkan adalah bondres modern. Tercatat selama sebulan ada sepuluh grup bondres modern yang tampil dengan ciri khas masing-masing dan selalu dipadati penonton yang haus akan hiburan tradisi. Pada Sabtu (26/3) bertempat di Kalangan Ayodhya Art Centre Denpasar GSAP Nawanatya menampilkan kelompok SPJ (Saje Pongah Juari) dari Banjar Gelogor Desa Lottunduh, Ubud Gianyar menampilkan cerita “Payu Bojog”. Pada penampilan kali ini grup kesenian yang dipimpin I Putu Surya Destara Pabudi ini menampilkan lima pemain yakni I Putu Surya Destara Pabudi sebagai Saplir, A.A Raka Sujana sebagai Juan, I Putu Karsa seb-

FB/angga

agai Ayu Cerling, dan I Komang Budiasa sebagai Prabu. Di awal penampilan penonton disuguhi sajian apik tari barong yang ditampilkan Adit, seniman cilik yang dengan lincah membawakan tari barong. Penonton dibuat berdecak kagum oleh penampilan bocah belia itu. Cerita pun bergulir. Diceritakan ada sebuah kerajaan terpencil yang dikenal dengan nama Panegara Kendang Kempul. Kerajaan tersebut memiliki dua abdi raja yang setia yaitu Saplir dan Juan. Sang Raja bernama Prabu Raden Mas Semar Pegulingan didampingi seorang permaisuri yaitu Ratu Kanjeng Ayu Pancer Guling yang sering dipanggil dengan sebutan Ayu Cerling. Bondres modern ini mengambil cerita Ramayana dimana Rama dan Sita yang merupakan suami istri selalu ditemani oleh kera yakni Hanuman. Dalam kisah ini tidak ada kera yang ditampilkan sehingga yang menjadi kera adalah permaisuri dan I Saplir. Hikmah dari cerita ini adalah kesediaan untuk berkorban demi junjungan atau orang yang kita hormati. M-008

Sema STIKOM Bali Gelar Festival Teknologi

Para siswa SMP bersama gurunya selfie di boat Fasttekno 2016 FB/IST

Denpasar-Fajar Bali Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan meminta para siswa di Bali dan NTB untuk selalu mengikuti perlombaan atau kompetisi guna mengukur kemampuan para siswa dalam mengusai ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal itu dikatakan Dadang Hermawan ketika membuka Festival Teknologi (Fasttekno) dan ICT Expo 2016 yang digelar Senat Mahasiswa STIKOM Bali di kampus tersebut, Renon, Senin (28/03) kemarin. Menurut Dadang Hermawan, hidup ini ibarat sebuah perlombaan sehingga kegiatan seperti ini perlu terus diikuti para siswa, terus melatih diri guna memenangkan persaingan dalam setiap perlombaan. “Semakin sering mengikuti lomba akan sangat baik guna mengukur kemampuan siswa. Kalau kalah jangan frustrasi tapi terus mengasah diri. Kalau di sini belum juara, mudahmudahan di lain tempat bisa juara. Yang terpenting adikadik harus berprinsip berani menang dan berani menerima kekalahan. Banyak orang maunya menang saja, tetapi tidak siap menerima kekalahan. Inilah yang membuat kita tidak maju-maju,” nasihat Dadang. Hal penting lainnya, kata Dadang, kompetisi ini menunjukkan adanya transparansi

dan kejujuran. Menurutnya kedua hal ini masih menjadi barang langka di negeri ini. “Karena itu saya minta para siswa bersaing secara jujur dan menunjukkan sportivitas selama mengikuti setiap lomba,” pinta Dadang. Ketua Panitia Fasttekno 2016 I Made Sudarmayasa melaporkan, Fasttekno yang akan berakhir 30 Maret ini diikuti sekitar 400 peserta tingkat SMP – SMA sederjat di wilayah Bali dan NTB. “Untuk tingkat SMP bidang yang dilombakan meliputi lomba MS Office (words, excel dan powepoint), cerdas cermat, dan lomba menulis artikel. Sedangkan untuk tingkat SMA/ SMK selain lomba MS Office (words, excel dan powerpoint), juga ada lomba desain poster, animasi, cerdas cermat, shortt movie, artikel, desain blog, web, pemrograman, dan lomba majalah dinding (mading) 3D,” terang Sudarmayasa. Di tempat yang sama, Ketua Senat Mahasiswa STIKOMBali I Nengah Dwi Pratama Kartima Utama menambahkan, ajang Fasttekno ini adalah salah satu program senat mahasiswa periode 2015/2016. “Berbeda dengan Fasttekno sebelumnya, kali ini ada dua kegiatan baru yakni lomba majalah dinding 3D bekerjasama dengan harian Pos Bali dan festival film pendek berdurasi 10 menit,” terangnya. KJS

MANGUPURA-Fajar Bali Kegiatan ini diikuti 30 peserta yang berasal dari SMAN 1 Kuta Selatan,. Acara tersebut dibuka oleh Sekretaris Disbud Badung I Made Rustan, pada Senin (28/3) kemarin yang bertempat di SMAN 1 Kuta Selatan, Mangupura. Kepala Disbud dalam sambutannya yang dibacakan I Made Rustan menyampaikan, generasi muda sebagai generasi penerus sangat berperan penting melanjutkan serta melestarikan budaya dan adat istiadat yang ada. Dikatannya, aset kekayaan budaya lokal akan mampu melindungi generasi mud dari pengaruh negatif di era globalisasi. Pengaruh budaya global yang demikian gencar melalui media elektronik dan media cetak menyebabkan generasi muda kehilangan jati diri mer-

FB/hery

Pelatihan penulisan naskah kuno bagi pelajar yang diikuti 30 peserta generasi muda SMAN 1 kuta selatan, acara dibuka oleh kepala dinas kebudayaan yang diwakili sekretaris dinas kebudayaan I Made Rustan, senin (28/3) yang bertempat di SMAN 1 kuta selatan.

eka. Maka dengan mengetahui kebudayaan lokal diharapkan generasi muda mampu menggali potensi kekayaan seni tradisional sekaligus melestarikannya. Diharapkan melalui pelati-

han penyuratan lontar ini bsa menjadi salah satu kegiatan positif bagi generasi muda dalam melestarikan nilai-nilai seni budaya leluhur. “Melalui kegiatan ini semoga dapat memberikan pembelajaran bagaimana teknik dan tata

Dr. Wedakarna Berhasil Mediasi MoU Antara Bank Indonesia dan Desa Adat Kuta DENPASAR-Fajar Bali Aspirasi masyarakat Desa Adat Kuta ditanggapi secara cepat oleh DPD RI Komite III Bidang Pariwisata dan Kesra. Tak sampai tiga bulan, hasil dan harapan adanya perjanjian kerjasama antara Desa Adat Kuta dengan Bank Indonesia (BI) dalam hal Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing ( KUPVA ) baik sosialisasi UU No. 3 Tahun 1999 dan Peraturan Bank Indonesia Nomer 16/15/ PBI/2014 tentang KUPVA dan kerjasama pengawasan KUPVA legal di wilayah desa adat akhirnya terwujud. Kegembiraan dan apresiasi atas kinerja Bank Indonesia Denpasar di bawah kepemimpinan Dewi Sulistyowati pun disampaikan Senator Arya Wedakarna pada publik, mengingat Bank Indonesia sudah sangat kooperatif terhadap aspirasi masyarakat Bali khususnya pelaku pariwisata. “MoU antara BI dan Desa Adat Kuta adalah sebuah prestasi dan langkah awal bagi penertiban valuta asing di Bali. Walau secara regulasi negara belum punya aturan tentang tindak pidana yang dilakukan oleh KUPVA ilegal, tapi peran desa adat khususnya di Bali sangat signifikan dalam menertibkan KUPVA. Banyak laporan yang masuk terhadap tindak penipuan dan masalah terkait KUPVA dan salah satu celahnya adalah peran desa adat.” ungkap Senator Wedakarna. Ia pun menghimbau bahwa masyarakat terutama kalangan praktisi wisatawan melaporkan kepada DPD RI, BI atau kepolisian jika ditemukan KUPVA bermasalah. “Bagi KUPVA berizin namun bermasalah tentu urusannya BI. Saya minta ditertibkan indikasi jual beli atau pemalsuan surat izin KUPVA. Ke depan surat izin ini harus

SATYAGRAHA– Senator DPD RI Dr. Arya Wedakarna bersama Dewi Sulistyowati (Kepala Bank Indonesia) dan Wayan Swarsa (Bendesa Adat Kuta) di Kantor BI di Denpasar.

mencantumkan alamat jelas letak usahanya dimana. Tidak boleh satu surat izin lalu difoto copy atau digandakan dan buka beberapa cabang. Ini salah. Dan bagi KUPVA tidak berizin tentu desa adat bisa bergerak dan menolak. Maka dari itu, saya minta Desa adat Kuta dan desa adat di Bali yang punya objek wisata agar menertibkan KUPVA illegal. Walau belum ada undang-undangnya tapi hukum adat bisa menangani bahkan mengusir mereka yang beroperasi illegal. Apalagi saya dengar laporan dari krama adat banyak oknum penipu KUPVA ini berasal dari wilayah luar Bali, sehingga perlu ada pengawasan. Begitu juga jika ada penipuan, maka itu bisa dilaporkan ke polisi. Ini negara hukum dan harus diseriusi demi tercapainya Nawa Cita bidang hukum dari Pemerintahan Joko Widodo. Semua instrumen negara termasuk BI, dan Kepolisian seharusnya sudah pahamlah jika benar mendukung visi Tri Sakti Marhaenisme. DPD RI kan bisa mengevaluasi,”ungkap Gusti Wedakarna. Apresiasi terhadap kinerja DPD RI disampaikan oleh Wayan Swarsa (Bendesa Adat Kuta , “Terimakasih atas upaya Senator Gusti Wedakarna, yang

cara nyurat lontar khususnya generasi muda guna melestarikan dan mempertahankan warisan nenek moyang yang teramat luhur dan sakral ini,” katanya. Sementara itu Ketua panitia Ni Wayan Arsini menyebut-

kan tujuan pelatihan ini sebagai uapaya melestarikan serta mengajegkan penyuratan lontar dengan aksara Bali di kalangan generasi muda. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, dari tanggal 28- 30 Maret 2016. R-014

Wabup Sanjaya Buka Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca di Tabanan

DPD RI Dorong Penertiban Kupva di Wilayah Desa Adat Seluruh Bali

FB/IST

BONDRES-Penampilan Bondres Modern SPJ (Saje Pongah Juari) di Kalangan Ayodhya Art Centre, Denpasar, Sabtu (26/3)

Guna melestarikan nilainilai seni budaya dan adat istiadat kepada genersi muda, Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Badung menggelar pelatihan penulisan naskah kuno bagi kalangan pelajar.

membantu memediasi dan mengawal aspirasi Desa Adat Kuta dari awal rapat hingga penandatanganan MOU ini. Kami mengapresiasi dengan baik. Begitulah seharusnya peran DPD RI.,” kata Bendesa Wayan Suwarsa. Selanjutnya DPD RI akan mengandeng seluruh desa adat di Bali yang memiliki objek wisata khususnya yang berkepentingan dengan fasilitas KUPVA untuk mendapatkan pembinaan dari DPD RI dan BI sebagaimana yang dicontohkan oleh Desa Adat Kuta. “Kalau Anda mau lihat desa adat yang berhasil, desa yang berani, desa yang kaya, desa yang percaya diri dan pintar, maka belajar lah ke Desa Adat Kuta. Desa ini perlu jadi teladan. Walau di Kuta tantangannya besar, tapi keberaniannya luar biasa. Penertiban Ormas, penertiban KUPVA ilegal, pengamanan pantai dan tukad, pengelolaan dana CSR, dana LPD yang berlimpah, keberanian advokasi terkait masalah penyerobotan tanah oleh investor, sikapnya akan tolak reklamasi semua ada di Desa Adat Kuta. Amat sangat membanggakan sekali. Apalagi dengan MoU BI ini, tambah hebat saja Kuta ini,” puji Gusti Wedakarna. KJS

TABANAN–Fajar Bali Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya membuka Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca di Kabupaten Tabanan, Senin (28/3) kemarin di Gedung Kesenian I Ketut Marya Tabanan. Program nasional yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat tersebut dihadiri pula oleh anggota Komisi X DPR RI Wayan Koster, Kepala Perpustakaan Nasional RI Dra. Hj Sri Sularsih, Sekkab Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tabanan Nyonya Rai Wahyuni Sanjaya serta Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tabanan I Wayan Darma, SPd. Wabup Sanjaya dalam sambutannya menyatakan apresiasinya, karena kegiatan ini memberikan manfaat yang positif bagi peningkatan minat baca masyarakat khususnya di Kabupaten Tabanan. Pihaknya mengakui minat baca anak-anak dewasa ini sangat rendah. Hal ini disebabkan oleh tidak tersedianya sarana prasarana pendukung serta terlalu majunya teknologi. “Tidak dipungkiri minat baca anak-anak kita masih sangat rendah, sehingga diperlukan panutan atau suri tauladan, baik dalam lingkungan keluarga maupun sekolah,” katanya. Ia menambahkan pendidikan karakter merupakan fondasi bagi bangsa Indonesia untuk membangun negeri. Jika pendidikan karakter sudah ditanamkan sejak usia dini, maka kearifan lokal yang dimiliki akan tetap bisa dipertahankan. “Pendidikan karakter harus ditanamkan sejak dini seperti membiasakan anak-anak kita untuk membaca. Karena dengan membaca kita bisa membuka cakrawala dan melihat dunia,” imbuhnya. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Wayan Koster karena telah berpartisipasi serta menunjukkan kepeduliannya terhadap minat baca masyarakat. Dirinya berharap kegiatan safari nasional ini bisa berjalan sukses di semua daerah di Indonesia. Sementara Kepala Perpustakaan Nasional RI Dra. Hj Sri Sularsih mengatakan SDM memiliki peran yang sangat penting untuk kemajuan bangsa. Menurutnya sumber daya alam yang melimpah, tanpa didukung oleh SDM yang berkualitas tidak akan ada artinya. Karenanya pihaknya berharap potensi yang ada harus diberdayakan semaksimal mungkin. “Suatu negara tidak akan bisa maju apabila hanya mengandalkan sumber daya alam. Jadi dibutuhkan SDM yang berkualitas, dimana membaca merupakan salah satu cara jitu untuk mewujudkannya,” ujarnya. Menurutnya saat ini Indonesia menduduki peringkat 108 di dunia bila dilihat dari segi pendidikan serta pendapatan masyarakatnya. Karena itu masyarakat Indonesia harus bekerja keras agar bisa lebih baik lagi, terlebih saat ini kita bersaing secara global. ”Agar bisa bersaing menghadapi persaingan global kita harus membekali diri dengan pengetahuan yang cukup. Masyarakat yang cerdas adalah masyarakat yang mau terus belajar seumur hidupnya. Karena itu, pemerintah pusat terus menggalakkan gemar membaca kepada masyarakat melalui perpustakaan,” tambahnya. Pihaknya berharap, dengan gemar membaca, masyarakat akan menjadi cerdas dan berwawasan luas sehingga siap menghadapi persaingan global. “Gemar membaca bisa dimulai dari lingkungan keluarga kemudian ke lingkungan sekolah. Kami juga memfasilitasi masyarakat dengan menyediakan fasilitas di perpustakaan,” ujarnya. Sementara Wayan Koster mengatakan, pihaknya selama ini bercita-cita membangun sebuah perpustakaan khususnya di Bali, dimana perpustakaan tersebut dilengkapi dengan taman baca.” Untuk lebih memberdayakan masyarakat agar gemar membaca saya punya impian untuk membangun sebuah perpustakaan di Bali. Saya ingin membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik dengan menggencarkan semangat membaca. Dengan membaca kita akan paham dan bisa menyampaikan gagasan dan ide kita kepada orang lain,” tandasnya. W-004

Pemprov Bali Siapkan Rp 625 Miliar untuk Operasional SMA/SMK Disdikpora Tuntaskan Verifikasi P3D SMA/SMK se- Bali

DENPASAR-Fajar Bali Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali terus mematangkan persiapan peralihan kewenangan pengelolaan SMA/SMK. Untuk saat ini, Disdikpora telah menuntaskan verifikasi Personil, Pembiayaan, Perlengkapan, dan Dokumen (P3D) SMA/SMK di seluruh Bali. Selain masalah data, proses integrasi ini rupanya membuat Pemprov Bali harus mengalokasikan

anggaran lebih besar untuk pendidikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pemprov harus menambah Rp 625 miliar untuk pendidikan. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani, Senin (28/3) kemarin menyampaikan, kesiapan peralihan SMA/SMK, dibuktikan dengan telah tuntasnya verifikasi P3D. Data terkait tenaga kerja PNS sebanyak 6.895 orang dan non-PNS

sebanyak 4.651 orang pun telah diserahkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) Perwakilan Bali. Namun, terkait tenaga kerja tersebut, Kusuma Wardhani mengatakan akan melakukan koordinasi lagi dengan instansi terkait di kabupaten/kota. Dirinya menilai, Bali masih memiliki waktu hingga bulan Oktober mendatang untuk melakukan verifikasi. Artinya, akan dilakukan pendataan kembali mengenai tenaga

kerja yang benar-benar dibutuhkan atau tidak. Sebelum bupati/walikota secara resmi menyerahkan peralihan kewenangan ke Provinsi pada bulan Oktober mendatang. Sehingga, pada tanggal 1 Januari 2017 mendatang, peralihan kewenangan ini sudah dapat dijalankan. “Terkait tenaga pendidikan yang berstatus PNS atau yang non-PNS dengan jumlahnya mencapai 4.651, ada hal mendasar yang harus kami koordinasikan

lagi dengan SKPD terkait,” tegasnya. Asisten II Setda Provinsi Bali, Ketut Wija ketika menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi XI DPR RI di Gedung Wiswa Sabha Utama sempat menyampaikan, dengan beralihnya pengelolaan SMA/SMK ke Provinsi, maka alokasi anggaran untuk pendidikan di APBD Provinsi Bali akan meningkatkan pula. Dengan jumlah tenaga pendidik dan staf sekolah yang

jumlahnya melebihi 8.000 orang, maka ‘beban’ Pemprov tentu akan bertambah. Dirinya menyampaikan, dengan peralihan tersebut, berdasarkan hitung-hitungan awalnya akan menghabiskan biaya Rp 625 miliar. Dengan demikian, sektor pendidikan yang sebelumnya tidak menjadi permasalahan, kini harus dikaji kembali. “Dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014, kami (Pemprov)

harus membiayai SMA/SMK dengan jumlah guru yang mencapai 8000 lebih. Akan habis biaya Rp 625 miliar untuk pendidikan saja. Ini harus jadi perhatian. Kami sudah siapkan P3D dan setelah serah terima akan efektif pada tahun 2017 mendatang,” paparnya beberapa waktu lalu. Dirinya pun berharap, hal ini menjadi perhatian serius pemerintah pusat, sehingga bidang pendidikan tidak menjadi kendala. W-019 Layouter: Manik Layouter:

Ari


EKONOMI

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

Kebakaran Pasar Badung Pengaruhi Kunjungan City Tour

VALAS MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS JUAL 13225 10128 13714 10194 19127 14963 119.75 1746 3622 9810

7

KURS BELI 13075 9903 13419 9944 18717 14638 116 1646 3422 9560

Sumber: bni

Hadapi Persaingan, Perbarindo Lakukan Edukasi DENPASAR-Fajar Bali Hadapi persaingan di dunia perbankan yang semakin ketat saat ini, Perhimpunan Bank Rakyat Indonesia (Perbarindo) Bali komit lakukan edukasi ketengah masyarakat itu dilakukan agar masyarakat semakin mengenal BPR. Hal tersebut disampaikan, Ketua Perbarindo Bali, Ketut Wiratjana, Senin, (28/3) saat di temui di Denpasar. “Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat maka, dalam hal ini Perbarindo selalu lakukan edukasi, agar mampu mengubah manset masyarakat,” jelasnya. Selain itu, di BPR akan diberi keistimewaan khususnya, dengan penjaminan yang lebih tinggi dibanding Bank umum. Di BPR akan mendapat jaminan simpanan lebih tinggi. Dengan demikian masyarakat akan lebih menguntungkan jika menaruh dana di BPR. “Selain itu agar BPR lebih dekat lagi di hati masyarakat,” katanya. Ditambahkan, produk juga diperkenalkan salah satunya dengan tabungan Simpel (Simpanan Pelajar). “Produk juga kami perkenalkan kepada par pelajar ini juga diharapkan, akan lebih mendekatkan para pelajar pada BPR,” tutupnya. M-004

Pencabutan Subsidi Solar Tidak Akan Berdampak Besar

FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Pengamat energi dari Universitas Trisakti, Pri Agung Rakhmanto berpendapat, pencabutan subsidi solar tidak akan berdampak besar terhadap inflasi dan daya beli. Hal tersebut mengingat harga minyak mentah sepanjang 2016 ini berpotensi tetap rendah, di bawah 40 dollar AS per barel. Pri mengatakan, dengan begitu masih ada ruang bagi pemerintah untuk menghemat Rp 16 triliun dari APBN. “Penghematan Rp 16 triliun sebagian bisa dialokasikan untuk stabilitasi harga BBM. Maksudnya, jika suatu waktu harga minyak naik di luar perkiraan, ada bantalan untuk menahan atau menstabilkan harga BBM,” kata Pri kepada Kompas.com, Senin (28/3/2016). Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Gus Irawan mengemukakan, sejauh ini belum ada pembicaraan dengan pemerintah soal pemangkasan subsidi solar, sebab DPR tengah masa reses. Dikatakan, jika ada perubahan dalam hal subsidi tentunya harus dibicarakan dalam APBN Perubahan 2016. Gus mengatakan, rencana pemeritah tersebut sudah seharusnya diperhitungkan dengan tepat melihat daya beli masyarakat saat ini. “Saya menemukan daya beli masyarakat di Dapil saya terus menurun. Sebagaimana juga saya yakin di daerah lainnya, umumnya terus menurun. Oleh karenanya pemerintah jangan ambil kebijakan yang menambah beban rakyat lagi,” ucap Gus kepada Kompas.com, Senin (28/3). Wacana Pangkas Subsidi Solar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menyatakan akan mengajukan usulan ke parlemen untuk realokasi subsidi bahan bakar minyak (BBM), jenis solar. Menurut Sudirman, di tengah harga minyak dunia yang rendah, sebaiknya subsidi BBM dialihkan untuk sektor produktif, seperti untuk pembangunan infrastruktur. “Masih ada Rp 1.000 per liter. Kalau digeser dapat Rp 15 triliun - Rp 16 triliun itu jadi sumbangan untuk percepat program kesejahteraan,” kata Sudirman, kepada wartawan usai rapat koordinasi di Kantor Kemenko Perekonomian, pekan lalu. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengonfirmasi pengalihan subsidi BBM jenis solar akan diajukan dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan 2016. Darmin menuturkan, pencabutan subsidi BBM jenis solar juga menjadi salah satu opsi penghematan anggaran. Tapi mantan Gubernur Bank Indonesia itu masih enggan membeberkan berapa nilai penghematan yang akan didapat melalui revisi APBN 2016. “Kami masih perlu waktu dan mempertajam hitungannya, walaupun prinsipnya sudah disepakati,” tutur Darmin. KP

Musibah kebakaran yang menimpa Pasar Badung, tak hanya berdampak pada para pedagang, tetapi juga berimbas pada program wisata kota (city tour ). Pasar Badung merupakan salah satu objek wisata kota yang dicanangkan Pemerintah Kota Denpasar, yang keberadannya sebenarnya sudah menunjukkan perkembangan yang cukup signifikan. DENPASAR-Fajar Bali Hal itu terlihat dengan makin meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, ke beberapa objek city tour, seperti Museum Bali, Pasar Badung dan Pasar Kumbasari. Akan tetapi, dengan terjadinya musibah kebakaran Pasar Badung dipastikan akan berdampak terhadap jumlah kunjungan. Bahkan, Dinas Pariwisa-

ta Kota Denpasar memprediksi terjadi penurunan kunjungan pada tahun 2016 ini. ‘’Terbakarnya Pasar Badung jelas akan berdampak. Jika mengacu pada data sebelumnya, berarti akan ada penurunan jumlah kunjungan sekitar 20 ribuan dalam setahun,’’ ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Drs. I Wayan Gunawan, Senin (28/3) kemarin.

I Wayan Gunawan

FB/CAR

Diakuinya, selain Museum Bali, Pasar Badung sebenarnya sangat diminati wisatawan. Terbukti, tahun 2014 jumlah

kunjungan ke pasar tradisional terbesar di Bali itu mencapai 16.190 wisatawan. Jumlah tersebut meningkat menjadi 20.513 orang, pada tahun 2015. Kemungkinan untuk mengalihkan kunjungan ke pasar tradisional yang lainnya seperti Pasar Kereneng, Gunawan mengatakan, hingga kini pihaknya belum menetapkan Pasar Kereneng sebagai salah satu objek city tour. Karena berdasarkan hasil koordinasi dengan PD Pasar, masih ada yang perlu dibenahi agar Pasar Kereneng layak ditetapkan sebagai objek city tour. ‘’Memang Pasar Kereneng juga dirancang sebagai salah satu objek, hanya saja masih perlu pembenahan lagi,’’ ucap GUnawan.

Menyinggung kunjungan ke objek lainnya, seperti Museum Bali dan Pasar Kumbasari, Gunawan menegaskan perkembangannya juga sangat signifikan. Dilihat dari jumlah kunjungan, Museum Bali masih menjadi objek favorit bagi wisatawan. Pada tahun 2014 lalu, jumlah kunjungan mencapai 36.988 orang dan pada tahun 2015 meningkat menjadi 37.532 orang. Sedangkan kunjungan ke Pasar Kumbasari, dari 13.117 wisatawan tahun 2014 meningkat menjadi 13.602 pada tahun 2015. ‘’Untuk kunjungan wisatawan pascakebakaran Pasar Badung belum kami evaluasi,’’ ucap Gunawan. R-004

Astra Motor Bali Gelar Pengundian Hadiah Gebyar Belanja SHBC Tahap ke-2 DENPASAR-Fajar Bali Sebagai kelanjutan dari Program Gebyar Belanja Semeton Honda Bali Card, Astra Motor Bali, Sabtu (26/3) lalu mengambil tempat di salah satu hotel di kawasan Teuku Umar, Denpasar kembali melaksanakan pengundian periode kedua Gebyar Belanja Semeton Honda Bali Card (SHBC) dan Awarding Tenant. Program gebyar belanja ini merupakan program undian berhadiah yang memberikan kesempatan bagi konsumen pemegang Semeton Honda Bali Card untuk memanfaatkan kartunya untuk bertransaksi di tenant-tenant yang telah bekerjasama, dengan ketentuan setiap bertransaksi Rp.25.000 akan mendapatkan kupon undian dan berlaku kelipatannya. Pengundian tahap kedua ini merupakan periode program 1 Januari – 28 Pebruari 2016. Sebanyak 1868 kupon berhasil terkumpul dalam periode ini dengan 420 transaksi terjadi di 42 tenant dengan menunjukkan Kartu Semeton Honda Bali saat melakukan transaksi. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pengumuman Awarding tenant dengan kategori Tenan administrasi kupon terbaik diraih Tenant

Pondok Kuring. Kemudian untuk Awarding kupon terbanyak diraih oleh Tenant Larisa. Sedangkan Tenant Warung Carik meraih Awarding kategori Tenant Teraktif. “Melalui program ini sekaligus sebagai ungkapan terima kasih kepada partner dan konsumen-konsumen Honda, yang telah percaya dan memilih sepeda motor Honda. Harapan kedepannya semoga hubungan yang sudah baik ini tidak sebatas transaksi di dealer saat pembelian sepeda motor Honda namun dengan semeton Honda Bali Card konsumen dapat berkunjung ke seluruh tenant dengan memanfaatkan kartu member Honda tersebut, ungkap Yonanes Kurniawan Region Head Astra Motor Bali saat sambutan di berikan. Pada kesempatan yang berbahagia ini, keluarlah Soni Suardiana, Chairul Sani Rama Putra, Hans Yulianus Liunima sebagai pemenang yang meraih hadiah TV LED, untuk hadiah Kamera Poket diraih Susana, Euis Kartini Rosyawati, A.A Ngr Aditya, dan Ali, Bet Mariani, I Gst Ayu Nengah Adi susanti kembali beruntung meraih Smartphone. Salah satu perwakilan Ten-

FB/IST

Astra Motor Bali selaku Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Bali, Sabtu (26/3) kembali melaksanakan pengundian periode kedua Gebyar Belanja Semeton Honda Bali Card (SHBC) dan Awarding Tenant, bertempat di salah satu hotel kawasan Teuku Umar, Denpasar

ant, Budi mengungkapkan ,” Komunikasi dan informasi yang jelas yang kami berikan kepada konsumen , sehingga konsumen bisa merasakan manfaat dari kartu Honda

yang dimilikinya,” ungkapnya. “ Semoga sinergi ini tetap berlanjut dan konsumen dapat merasakan manfaat dari kartu Honda Ini, tambahnya”. Total kupon yang telah

terkumpul pada pengundian periode 1 & 2 sebanyak 4634. Semua kupon tersebut akan diikutkan dalam pengundian GranPrize yang akan diundi pada bulan Mei. (Sudarsana)

Rupiah Minim Sentimen Positif JAKARTA-Fajar Bali Awal pekan ini, nilai tukar rupiah masih berpotensi melemah. Data-data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang positif membebani rupiah. Dari dalam negeri juga minim sentimen positif. Di pasar spot, Jumat (25/3/2016), kurs rupiah terhadap dollar AS menguat tipis 0,09 persen menjadi Rp 13.245 dibanding hari sebelumnya. Tapi di kurs tengah Bank Indonesia, Kamis (24/3/2016), rupiah melemah 0,63 persen jadi Rp 13.250. David Sumual, Ekonom Bank BCA, mengatakan, rupiah menguat terbatas karena penyesuaian level setelah me-

lemah selama beberapa hari. Padahal jika menilik katalis eksternal, nyaris semuanya menekan pergerakan rupiah. Te r b a r u , d a t a p ro d u k domestik bruto (PDB) AS kuartal IV-2015 tumbuh 1,4 persen dibanding kuartal sebelumnya sebesar 1 persen. “Di awal pekan pasar Eropa masih libur, sementara indikator ekonomi AS positif. Rupiah nyaris tak punya daya tahan,” ujar David. Selanjutnya, pasar menanti data ekonomi AS lainnya, seperti neraca perdagangan, pengeluaran pribadi, pendapatan pribadi dan penjualan rumah yang tertunda. “Saat

ini dollar AS berada di atas angin dan nyaris tidak ada penghalang. Rupiah sendiri minim dukungan,” papar Da-

FB/IST

vid. Senada, Wahyu Tri Wibowo, Analis Central Capital Futures, memaparkan, belum ada fak-

tor yang bisa menekan kurs dollar AS, kecuali dari sisi teknikal. Maklum, dollar sudah menanjak selama empat hari. “Jika nanti dollar terkena profit taking ada kans rupiah rebound terbatas,” jelas Wahyu. Pelemahan rupiah masih terus mengintai mengingat memasuki akhir bulan nyaris tidak ada katalis domestik yang kuat bisa menopang rupiah. Wahyu menghitung, Senin (28/3) ini rupiah akan melemah di kisaran Rp 13.100–Rp 13.300. Sedang menurut David, rupiah akan bergerak di kisaran Rp 13.150–Rp 13.300 per dollar AS. KP

Showroom Baru Agung Toyota Denpasar Dipelaspas DENPASAR- Fajar Bali Sehubungan dengan rampungnya pembangunan tahap awal showroom Agung Toyota Denpasar, , Rabu, (23/3) bertepatan dengan hari Purnama Kedasa, digelar upacara menurut Hindu yakni Melaspas . Kegiatan ini diselenggarakan sebagai tahap awal sebelum mulai beroprasinya bagian penjualan yang direncakan mulai april mendatang. . Bangunan yang berdiri sebelumnya mengalami renovasi untuk meningkatkan kualitas layanan pada customer Agung Toyota Denpasar. Upacara Melaspas tersebut dipuput Ida Pedanda Griya Gde Denkayu, Mengwi diawali dimulai dengan prosesi mecaru dan dilanjutkan

dengan persembahyangan bersama yang diikuti semua divisi, baik divisi penjualan maupun divisi service serta mitra bisnis dari Agung Toyota. Upacara melaspas tersebut semakin menarik dengan hadirnya bondres Dadong Rerot, yang memeriahkan susasana dengan lawakan khas Bali tanpa lupa menyampaikan pesanpesan moral yang bertujuan untuk memupuk spirit kerja melayani dengan hati yang selama ini sudah diterapkan di Agung Toyota Denpasar. Himawan Wahyu Wardhana Branch Manager Agung Toyota Denpasar, menjelaskan, kegiatan ini merupakan rangkaian awal dari acara opening Agung Toyota Denpasar. Dimana selama proses renovasi

FB/IST

Bertepatan dengan Purnama Kedasa (23/3) lalu Agung Toyota Denpasar menggelar upacara Melaspas showroom yang baru dengan berbagai fasilitaslayanan . Dimana Agung Toyota ingin memberikan layanan diatas expectasi customer selama ini

berlangsung operasional bengkel tetap buka seperti biasa. Seperti diketahui Showroom Agung Toyota berdiri megah di atas lahan sekitar 28 are serta ditunjang dengan fasilitas parkir yang diperuntukan bagi karyawaan dan konsumen sekitar 5 are.Untuk selanjutnya showroom penjualan akan beroprasi seperti saat sebelum direnovasi, tentunya dengan melengkapi faisiltas showroom secara bertahap yang lebih nyaman dari sebelumnya. Nantinya akan banyak kegiatan yang diselenggarakan di showroom baru ini untuk menunjang aktivitas penjualan. Dimana untuk saat ini Agung Toyota memiliki beberapa varian baru yang sangat digemari oleh customer,

seperti All New Innova dan All New Fortuner. Tidak ketinggalan juga tersedia Grand New Avanza dan Grand New Veloz yang ditawarkan dengan paket promo menarik. Agung Toyota Denpasar juga menyiapkan unit test drive All New Innova, All New Fortuner dan Grand New Avanza bagi customer yang ingin mencoba keunggulan produk Toyota terlebih dahulu, sebelum memutuskan kendaran apa yang akan dibeli, jelasnya. Himawan menambahkan, tujuan peningkatan kualitas layanan ini sejalan dengan moto Toyota yang baru yaitu Toyota Let’s Go Beyond. “Agung Toyota ingin memberikan layanan diatas expectasi customer selama ini,” ungkapnya. (Sudarsana) Layouter: Manik


8

KESEHATAN 7 Desa di Gianyar Resmi Jadi Kampung KB

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

TIPS

Ingin kuat berolahraga? Konsumsi cokelat hitam

FB/IST

Kita sudah banyak mengetahui kalau cokelat adalah kudapan yang enak dan punya banyak manfaat kesehatan; mulai dari memperbaiki mood hingga mereduksi resiko stroke. Penelitian terbaru pun menambah panjang daftar manfaat dari cokelat terutama dark chocolate, jika kamu hobi berolahraga. Dilansir dari The Huffington Post, sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of the International Society of Sports Medicine, menemukan bahwa asupan dark chocolate atau cokelat hitam per hari dapat mendorong ketahanan atlet bersepeda. Para peneliti dari Kingston University di Inggris, meneliti 9 orang atlet sepeda yang per hari diberi 140 gram dark chocolate selama dua minggu. Pesepeda tersebut diinstruksikan untuk mengurangi juga kalori makan normal mereka, agar tidak bertambah berat badan. Beberapa dari mereka, diberi cokelat putih, dan beberapa yang lain diberi dark chocolate. Para peneliti menemukan bahwa pesepeda yang memakan dark chocolate selama ua minggu, performanya jauh lebih baik ketika tes fisik. Mereka jauh lebih cepat dan lebih lama dalam melakukan tes fisik, selain itu ketika tes lari cepat, mereka jauh lebih cepat dan lebih jauh jaraknya. Meski performa ini tak berbeda jauh dari performa normalnya, penemuan ini menunjukkan bahwa jika ingin menambah ketahanan, kita harus mengganti bentuk camilan apapun dengan dark chocolate. Menurut peneliti, hal ini terjadi berkat salah satu senyawa dalam cokelat, yakni flavanol. Senyawa ini mampu meningkatkan ‘nitric oxide’, yang dapat meningkatkan aliran darah namun mencegah tekanan darah yang meninggi. Flavanol juga mampu mengurangi rasa sakit yang di derita ketika berolahraga. Dalam riset sebelumnya, para pecinta cokelat akan mendapatkan berbagai macam manfaat dari kudapan berasa pahit tersebut: menurunkan tekanan darah, mempercantik kulit, dan yang paling populer, menurunkan level stress.NET

Kampung KB merupakan wadah dalam menggalakkan program revolusi mental berbasis keluarga untuk membangun karakter bangsa Indonesia dimana setiap keluarga secara optimal dapat melaksanakan 8 fungsi keluarga. Demikian yang disampaikan Wakil Bupati Gianyar, I Made Mahayastra saat menetapkan pencanangan Banjar Dinas Pilan, Desa Kerta, Kecamatan Payangan sebagai Kampung KB Tingkat Kabupaten Gianyar Tahun 2016, Senin (28/3). GIANYAR-Fajar Bali Pencanangan Kampung KB Banjar Dinas Pilan Desa Kerta, Payangan juga diikuti secara serentak pencanangan Kampung KB di seluruh kecamatan di wilayah Kabupaten Gianyar, seperti Banjar Manyar Desa Ketewel, Sukawati, Banjar Margasengkala Desa Bedulu, Blahbatuh, Banjar Lokserana Desa Siangan, Gianyar, Banjar Dinas Saraseda Desa Tampaksiring, Tampaksiring, Banjar Dinas Lod.sema Desa Lodtunduh, Ubud serta Banjar Dinas Kendran Desa Kendran, Tegalalang. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PP & KB) Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Putu Sri Ambari mengatakan Desa Kerta khususnya Banjar/Desa Pakraman Pilan yang dijadikan Kampung KB merupakan salah satu banjar yang paling layak memperoleh program ini. Desa Pakraman Pilan memiliki jumlah 174 KK dan sebanyak 95 KK memperoleh bantuan raskin dari pemerintah. Pembentu-

kan program Kampung KB disamping untuk mewujudkan kualitas hidup masyarakat di kampung dengan KB, program ini juga diharapkan bisa memberdayakan keluarga dengan membangun keluarga kecil berkualitas menuju Kabupaten Layak Anak (KLA). “Di Banjar Pilan juga terdapat jumlah keluarga praKS yang diatas rata-rata, sedangkan peserta KB juga di bawah rata-rata” ungkap Dayu Ambari. Sementara itu, Wakil Bupati Gianyar, I Made Mahayastra menyambut baik adanya kegiatan kampung KB sebagai sebuah program dan gerakan nasional. Kedepannya program KB diharapkan membantu dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan kesejahteraan keluarga pra-sejahtera untuk menuju kehidupan yang lebih baik. “Kampung KB dapat menjadi motor penggerak partisipasi masyarakat untuk memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan derajat ke-

Pasien DB Meningkat, RSUD Siapkan Bed Cadangan Bupati Minta Tingkatkan PSN SEMARAPURA-Fajar Bali Kasus DB di Klungkung makin mengganas dan kondisi sampai membuat RSUD Klungkung kekurangan bed untuk perawatan. Sehingga pihak RSUD Klungkung mengeluarkan 10 bed cadangan guna melayani pasien DB. Bahkan Senin (28/3) kemarin, ketiga putri Bupati Klungkung haruis mendapat perawatan di Ruang Mahottama 301 karena terkena DB. Berawal dari putra ketiga pasangan I Nyoman Suwirta dan Ayu Suwirta, Nyoman Rai Nanda Suwirta (7) yang mengalami panas sejak tiga hari sebelumnya. Menyusul putri pertama Ni Putu Maetri Megantari (18) terserang panas. Dan akhirnya, putri keduanya Ni Made Ayu Ginanti (13) juga terserang demam. Ketiganya sempat mendapat perawatan di rumah jabatan dengan mendatangkan dokter untuk menangani. Namun kondisinya malah semakin parah. Akhirnya Hari Minggu (27/3) lalu pukul 15.00 wita putri pertama Bupati, Maetri masuk rumah sakit. Ini karena

trombositnya turun sampai 125 disusul malam harinya pukul 24.00 wita putri kedua Ayu Ginanti menyusul dilarikan ke rumah sakit. Dan kemarin Senin kemarin pukul 13.00 wita akhirnya putra Bupati yang paling bungsu Nanda juga dilarikan ke RS Klungkung. Bupati Klungkung Nyoman Suwirta mengakui kalau di sekitar rumah jabatan ada selokan. ”Dibarat rumah jabatan ada selokan, mungkin tidak ada air mengalir,” ujarnya. Untuk itu pihaknya rencana akan melakukan pengecekan ke selokan tersebut dengan meminta PU Klungkung untuk mengecek. Sementara itu menurut Direktur RS Klungkung dr Nyoman Kesuma mengakui kalau di sekitar rumah jabatan bupati ada 12 pasien. Dua diantaranya dirawat di ICU namun satu orang sudah dipindah perawatanya ke ruang rawat. Diakui kalau DB kali ini di Klungkung sudah merupakan siklus tahunan. Untuk bulan ini pasian DB yang dirawat di RS Klungkung mencapai 39

FB/ARTAYASA

KB-Pencanangan Banjar Dinas Pilan, Desa Kerta, Kecamatan Payangan sebagai Kampung KB Tingkat Kabupaten Gianyar Tahun 2016 sehatan masyarakat” ujar Mahayastra. Lebih lanjut, Wabup Mahayastra sangat berharap kegiatan kampung KB tidak berhenti sampai disini saja. Setidaknya seluruh lapisan masyarakat harus tahu pentingnya program KB karena mempunyai manfaat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kegiatan ini dapat dij a d i k a n s e b a ga i g e ra k a n yang bersinergi dengan program pendidikan, kesehatan, l i n gku n ga n d a n p ro g ra m

lainnya” jelas Wabup Mahayastra. Perbekel Desa Kerta, I Made Gunawan menyambut baik program Kampung KB, pihaknya berharap, Desa Kerta yang berlokasi di penghujung utara Kabupaten Gianyar memiliki akses seperti desa lain di Gianyar. Pembangunan Desa Kerta juga bisa setara dengan yang lainnya, sehingga Nawacita Presiden Jokowi bisa dimulai dari Desa Kerta. Acara dirangkaikan dengan penyerahan bantuan berupa bingkisan kepada anak pe-

KEHILANGAN Telah hilang BPKB motor Yamaha Jupiter Z dengan no F1016171-O. Diperkirakan hilang di sekitaran Jalan Raya Latu sampai Pasar Sibang. Bagi yang menemui bisa hub: I Nyoman Sudiana telp: 085237778012. Bagi yang mnemukan akan diberi imbalan sebagai ucapan terimakasih.

nyandang difabel dan bantuan permainan kepada anak-anak di Banjar Dinas Pilan yang diserahkan oleh Forum Anak Daerah Kabupaten Gianyar serta penyerahan bantuan beasiswa kepada anak putus sekolah yang diserahkan oleh Wakil Bupati Gianyar. Selain itu dilakukan juga pemasangan KB gratis bagi warga Banjar Dinas Pilan, dimana didapatkan 60 aseptor dengan rincian 57 aseptor melalui aiudi dan 3 aseptor melalui implan. W-005 PATEN & MEREK Konsultan Paten Terdaftar Melayani Pendaftaran • Paten • Merek • Hak Cipta • Desain Industri Hub: 0817563986, 085100515078 www.mitrahaki.com email: info@mitrahaki.com

FB/SARJANA

Dua putri Bupati Klungkung dirawat di Ruang Maha Utama RSUD Klungkung terkena DB disamping itu, terdapat 39 pasien yang terkena DB orang. Sementara sejak awal tahun sampai Maret ini ada 120 pasian DB yang dirawat di RS Klungkung. Dr Kusuma mengakui kalau pasian cukup membludak sampai kekurangan bed. Untuk itu pihak rumah sakit sampai mengeluarkan 10 bed tambahan. Namun demikian sejauh ini

pasian tidak ada yang sampai dirawat dilorong. Sementara siklus tahunan DB di Klungkung terjadi April dan Mei. ”Dibanding tahun lalu, kasusnya tahun ini jauh lebih kecil, bahkan tahun lalu ada yang meninggal. Kali ini ada kasus langsung kita tangani,” tutupnya.W-010

Indonesia Didaulat Jadi Ketua Troika Global Health Security 2016 Indonesia dipercaya menjadi Ketua Troika Global Health Security 2016. Negara ini dianggap layak untuk memimpin Action Package Zoonotic Diseases dan contributing country serta Linking Public Health with Law & Multisectoral Rapid Response. Dan bisa mengendalikan zoonosis (penyakit yang ditularkan dari hewan) secara multisektor. Seperti dimuat dalam laman resmi Kementerian Kesehatan, Sehat Negeriku, Indonesia juga menjadi contributing country untuk Action Package Anti Microbial Resistance (AMR) yang merupakan isu penting secara global dan nasional dan Action Package Real-Time Surveillace karena pengawasan merupakan pin-

tu masuk untuk pertukaran data yang sangat penting. “Indonesia berperan penting dalam upaya-upaya mewujudkan keamanan kesehatan global. Tahun ini, Indonesia mendapat kepercayaan menjadi Ketua GHSA,” ujar Menteri Kesehatan, Nila Moeloek. Adapun ketua sebelumnya

FB/IST

adalah Amerika (2014) dan Finlandia (2015). Beberapa alasan kuat yang mendukung hal tersebut, antara lain karena keadaan geografis yang strategis membuat Indonesia berpengaruh bagi negara di bagian selatan, Indonesia salah satu negara penyelenggara IHR selain Thailand di

ASEAN dan Indonesia diakui mampu memimpin koordinasi negara kawasan asiaafrika-pasifik. Tujuan dari GHSA, terdiri dari 3 kelompok besar, yaitu: - Pencegahan outbreak/epidemi (prevent) - Deteksi dini ancaman kesehatan dan keamanan (detect) - Respon secara cepat dan efektif (respond). Di samping itu, di tingkat nasional saat ini telah dibentuk Kelompok Kerja Lintas Sektor atau Pokja Nasional untuk melaksanakan GHSA. Pokja ini diketuai oleh Menko Polhukam dan beranggotakan Menko PMK, Menteri Kesehatan dan Menteri atau pejabat Eselon I dari Kementerian/Lembaga terkait.LIP Layouter: Manik


PARIWARA

FAJA FAJAR R BALI BALI SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI SABTU, MARET2016 2016llTahun TahunXVI XVI SENIN, 75 MARET

BETUTU KHAS BELAYU “Pasti Enak”

DJI Rilis Phantom 4

BINTANG BUSANA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BALI KEPMENDIKNAS NO . : 58/D/O/2005 TERAKREDITASI B Program S1 Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Keperawatan, Terakreditasi B Program D III Kebidanan, Terakreditasi B MENERIMA MAHASISWA BARU TAHUN AKADEMIK 2016/ 2017 JALUR PMDK

Drone Terpintar di Dunia yang Mampu Terbang Sendiri

HOUSE OF KEBAYA Menjual kebaya modifikasi ready to wear, kain songket, kain endek, kebaya bordiran, clutch bag, dan lain-lain.

Jl. Tukad Musi No 3C Denpasar Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya

BUSANA BINTANG BUSANA

MENERIMA MENERIMA PESANAN :

-- Ayam Ayam Betutu -- Bebek Bebek Betutu -- Lindung Lindung Saur -- Lindung Lindung Suna Cekuh --Gerang Gerang Kacang Saur

“BISA DELIVERY”

242/VII/KTR 242/VII/KTR

241/VII/KTR

HOUSE OF KEBAYA - Sate Lilit Ayam - Kerupuk Babi - PARSEL HARI RAYA (Betutu, Lindung, Gerang, dll)

Telp : 081933015969

kebaya modifikasi modifikasi ready ready Menjual kebaya to wear, wear, kain kain songket, songket, kain endek, endek, kebaya kebaya bordiran, bordiran, bag, dan dan lain-lain. lain-lain. clutch bag, Musi No No 3C 3C Denpasar Denpasar Jl. Tukad Musi 0361-8497598 Telp : 0361-8497598 @bintangkebaya @bintangkebaya

241/VII/KTR 241/VII/KTR

240/VII/KTR

243/VII/KTR 243/VII/KTR

DIBUTUHKAN SEGERA

REDAKTUR, WARTAWAN dan MARKETING IKLAN

240/VII/KTR 240/VII/KTR

dengan persyaratan sebagai berikut:

Pria / Wanita Pendidikan Minimal S 1 Usia maksimal 30 tahun Pernah Menjadi Wartawan min 1 Tahun (Redaktur)  Menguasai Komputer  Mampu bekerja dengan Team    

244/VII/KTR

lamaran bisa dikirim ke: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar Telepon: 0361-411283 atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id

DIJUAL DIJUAL

10.Jual JualKebun KebundidiPinggir PinggirSungai SungaiDesa DesaSangeh Sangeh Ls. Ls. 3300 3300 M2 M2 Rp. Rp. 1.5 1.5 M M Hub. Hub. 10. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 11.Jual Kebun di Pinggir Sungai Ayung Petang, Ls. 6300 M2, Rp. 1.6 M Hub. 12.Jual Toko Toko didi Depan Depan Pasar Pasar Kreneng Kreneng Ukuran Ukuran 44 xx 13 13 M2, M2, Lt. 12.Jual Lt. IIII Rp. Rp. 800 800 JtJt Hub. Hub. 085100733027 085100733027 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 13. Jual Toko di Depan Pasar Kreneng Ukuran 4 x 13 M2, Lt. II Rp. 800 Jt Hub. 085100733027 800 Jt Hub. 085100733027

537/XII/KTR 537/XII/KTR

5. Fasilitas dan Keunggulan a. Merupakan STIKES pertama di Bali b. Semua Program Studi Terakreditasi B c. Gedung milik sendiri Bali d. Lab Keperawatan dan Kebidanan e. Lab Khusus Keperawatan dan Kebidanan f. Lab Biomedik dikatakan menjamur. g. Lab Komputer dan Lab Bahasa Mulai dari harga yang h. Internet Hotspot 24 Jam 2. Persyaratan Pendaftaran rendah tinggi, i. Perpustakaan Digital a. Untukhingga (S1) Keperawatan Program Sarjana j. Asrama (wajib bagi mahasiswa putri D III Kepermasing-masing merek • Lulusan SMA Jurusan IPA awatan) • Lulusan SMKfitur-fitur Jurusan Kesehatan menawarkan k. Parkir luas, photocopy center & kantin b. Program D III Keperawatan & D III Kebidanan canggih, demi kenyal. Telah melakukan kerjasama internasional • Lulusan SMA Jurusan IPA & IPS manan dan pengalaman Student Exchange dengan Mahidol University, • Lulusan SMK Jurusan Kesehatan yang berbeda dalamhanya menerima peremBCNNV Thailand dan Cheng Kung University c. Khusus untuk D III Kebidanan Taiwan menggunakan drone. puan m. Memiliki dosen tetap Yayasan dan Kopertis Seperti salah satunya dengan pendidikan S2 dandua S3 lulusan dan yang gunakan buahdalam sensor ala3. Kelengkapan Administrasi Pendaftaran merek ternama yang di dunia. Bukan tanpa luar negeri (Australia dan Thailand) bentuknya mirip seperti mata san, mereka (DJI) mengatakan a. Fotocopy raport Semester I s.d V yang telah dilegalisir mungkin tidak asing di Phantom 4 adalah drone n. Telahtermelakukan kerjasama dengan di bagian depan danYayasan belakang, sebanyak 2 rangkap telinga para penggemar Jepang Bina Mandiri AseanPhantom untuk penyaluran membuat 4 mampu pintar karena memiliki fitur b. Surat rekomendasi dari Kepala Sekolah masing-masing lulusan Bali bekerja di Jepang seperti ranting ActiveTrack yang mana fiturStikesmenghindari drone, DJI. raport asli c. Membawa Lulusan Stikespohon, Bali dipersiapkan untukbenda bekerja lainbukit, atau merupakan fituro. terbaru d. Pas foto 3 x 4 = 4 lembar (berwarna/ini hitam putih) di luar negerinya yang menghalanginya. e. Usia maksimal 26 tahun Fitur unggulan lainnya f. Tinggi badan sekurang-kurangnya adalah, DJI Phantom 4 ini 1) Pria = 155 cm mampu merekam hingga resSekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Bali 2) Wanita = 150 cm olusiKetua, 4K dengan kecepatan 30 frameTtd per detiknya. Untuk res4. Biaya Pendaftaran olusi Full BN.Stud.,MM HD, drone ini mampu Drs. I Ketut Widia, a. Program S1 Keperawatan : Rp. 300.000 mencapai angka 60 frame per NIP. 195109041979031001 b. Program Diploma : Rp. 250.000 detik, dan bagi penikmat slow c. Pilihan 2 Program Studi : Rp. 500.000 1. Jadwal Pendaftaran a. Tanggal : 11 Januari 2016 s/d 18 April 2016 Drone kini bukanlah Pkl. 08.30 – 12.30 WITA benda asing b. T e m p a t : bagi K a m p maus II STIKES (Jln. Tukad Balian No.180 Renon Denpasar) syarakat umum, karena c. Telp. (0361) 895kini 6208 bisa kehadirannya d. Website : www.stikes-bali.ac.id/sipenmaru

motion mampu mencapai 120 frame per detik. Dengan daya tahan baterai yang lebih lama, DJI Phantom 4 mampu terbang selama 28 menit, dan mampu terbang hingga 5 kilometer. (IIK BALI) Saat di mode sport, drone ini (Health Science Institute of Medika Persada Bali) mampu melesat hingga 70 SK MENRISTEK DIKTI No. 73/KPT/I/2015 kilometer per jam. Dilansir dari PetaPixel, dari Phantom 4, yang mampu DJI Phantom 4 ini sudah MENERIMA MAHASISWA BARU disebutkan bahwa baru saja mengukuti di toko online DJI dan gerakan objek yang tersedia DJI merilis drone seri terba- akan direkam, sehingga, kita sudah dapat dibeli secara langTAHUN AKADEMIK 2016/2017 runya, Phantom 4. Drone gen- tidak perlu mengendalikannya sung. Untuk harganya, jelas erasi penerus dari Phantom 3 secara manual. tidak murah karena drone ini yang dikenalkan tahun lalu ini fitur unggulan yang Selain itu, DJI Phantom 4 memiliki SATU – SATUNYA INSTITUT KESEHATAN DI INDONESIA TIMUR mengalami banyak peningka- ini mampu menghindar dari tidak ada di seri Phantom sebeDENGAN PROGRAM STUDI YANG LANGKA ! tan. Bahkan pihak DJI sendiri rintangan yang menghadang lumnya, yaitu 1.399 USD R !! atau FTA TAS mengatakan bahwa Phantom di depannya. Dengan meng- sekitar 18 juta Rupiah.NET A D PROGRAM STUDI : A [#] 4 1. iniFARMASI adalah drone ERA TERB G KLINISterpintar (S1) E A S [#] OT 2. TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK (S1) KU 3. FISIOTERAPI (S1) [#] [#] 4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN (S1) 5. PSIKOLOGI (S1) 6. ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (S1) 7. KESEHATAN & KESELAMATAN KERJA (S1) Intelligence 8. TEKNIK ELEKTRO MEDIK (D4) to be advance !! JADWAL PENDAFTARAN : GEL. I GEL. II GEL. III REGULER 05 Feb s/d 30 Mar’16 31 Mar s/d 27 Mei’16 28 Mei s/d 30 Agus’16 [#] ALIH JENJANG 05 Feb s/d 04 Mar’16 05 Mar s/d 08 April’16 09 April s/d 28 Mei’16

INSTITUT ILMU KESEHATAN MEDIKA PERSADA BALI

244/VII/KTR 244/VII/KTR

1.Jual Jualmurah murahRumah Rumah Ls Ls 550 550 M2, M2, Perum Perum Moding Moding Sari 1. Jual 1. Sari No. No. Rp. 2.5 2.5 M M Hub. Hub. 085101906667 085101906667 11 Rp. 2. Jual JualTanah TanahLs Ls10000 10000M2, M2,Jl.Jl.Utama UtamaPadangbay-Denpasar Padangbay-Denpasar (cocok (cocok Kavling, 2. 2. Kavling, Gudang,Filla Filladan danSwalayan) Swalayan) Rp. Rp. 10 10 M, M, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 Gudang, 3. Jual JualRumah RumahLs Ls200 200M2 M2 Lt. Lt. II, II, Jl. Jl. Ken Ken Umang Umang No. No. Ubung, Ubung, Denpasar Denpasar Rp. 3. 3. Rp. 1.4M MHub. Hub.085100733027 085100733027 1.4 4. Jual JualRumah RumahLs Ls 200 200 M2 M2 Lt Lt III, III, Jl. Jl. Ken Ken Arok, Arok, Gg Gg Anggrek Anggrek Mas, Mas, Denpasar, 4. 4. Denpasar, Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 Rp. 1.4 M Hub. 087862233688 5. Jual JualTanah TanahSanur/Padanggalak Sanur/Padanggalak Ls Ls 3945 3945 M2, M2, Hub. Hub. 085100209999 085100209999 5. 5. 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 M2 6. Jual Tanah Sawah Desa Munggu (Dekat Perum Greenlot) 550 6. M2 Rp. Rp. 100 Jt/are 100 Jt/are Jual Tanah Tanah Kavling Kavling 105 105 M2, M2, Perum Perum Gria Gria Anugrah Anugrah Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 550 550 Jt. 7.7. 7. Jual Jt. Hub. Hub. 085100209999 085100209999 JualRumah Rumah145 145M2 M2Lt. Lt.II,II,Perum PerumKampial, Kampial, Jimbaran, Jimbaran, Rp. Rp. 850 850 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999 8.8. 8. Jual 9. Jual JualTanah TanahKavling KavlingLs Ls90 90M2. M2.Perum Perum Gria Gria Anugrah, Anugrah, Jimbaran Jimbaran Rp. Rp. 450 9. 9. 450 JtJt Hub. Hub. 085100209999 085100209999

99

TELAH TERAKREDITASI

PENDAFTARAN SETIAP HARI KERJA MULAI PUKUL : 09.00 S/D 19.00 WITA Program Studi Reguler 1,2,3 dan 8 berasal dari lulusan, SMA, MA & SMK Jurusan IPA atau “In-Line” [#] Program Studi Alih Jenjang berasal dari Lulusan Diploma 3 atau “In-Line”

Keterangan lebih lanjut hubungi Sekretariat Pendaftaran 239/VII/KTR

239/VII/KTR 239/VII/KTR

SEKRETARIAT PENDAFTARAN :

Jalan Letda Kajeng No. 16 A Denpasar – Bali 80225 Telp. 0361 – 4747 770 ; 081 238 978 886 ; 0859 5412 1866 e : iik.medali@gmail.com ; www.iikmedikapersadabali.ac.id

REKTOR Ttd,

Prof .Dr. dr. I Made Bakta, Sp.PD (KHOM) 034/I/KTR

034/I/KTR

238/VII/KTR 238/VII/KTR 238/VII/KTR

034/I/KTR

419/XI/AGN 419/XI/AGN

334/VIII/KTR

334/VIII/KTR 334/VIII/KTR

680/IX/glh

680/IX/glh 680/IX/glh

Layouter: Manik

Layouter: Layouter: Manik Manik


POLITIK

10

Dua Bacagub “Tebar Pesona” di Tabanan

Suara PARLEMEN

Anggap Perpustakaan DPR Level Ketua RT

Koster Janji Bangun Bali yang Berkarakter dan Fundamental

Dua bakal calon gubernur (Bacagub) Bali yang tengah bersaing sengit merebut simpati publik jelang Pilgub Bali 2018, I Wayan Koster dan I Ketut Sudikerta, yang entah kebetulan atau tidak? Keduanya dalam waktu yang bersamaan hadir di Kota Tabanan, pada Senin (28/3) kemarin. Bahkan Koster secara terbuka menyatakan akan membangun Bali yang berkarakter dan fundamental.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menegaskan, pembangunan perpustakaan terbesar se-Asia Tenggara sangat medesak dan dibutuhkan oleh DPR. Ia menilai, perpustakaan yang saat ini dimiliki DPR tidak lagi memadai untuk menunjang kinerja anggota Dewan. "Perpustakaan yang lama ada, tapi levelnya mirip perpustakaan ketua RT. Saat ini kondisinya tidak layak. BukuFB/IST nya diikat di bawah numpuk. Fahri Hamzah Buku yang diterbitkan anggota DPR tidak ada tempatnya," kata Fahri di Jakarta, Senin (28/3) kemarin. Fahri mengingatkan bahwa pembangunan perpustakaan adalah rencana lama yang termasuk dalam tujuh proyek yang diwacanakan DPR. Rencana ini sudah disetujui paripurna dan akan dianggarkan secara tahun jamak dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Dana sebesar Rp 570 miliar pun sudah dianggarkan di APBN 2016. Namun, setelah ada usulan dari sejumlah cendekiawan, maka perpustakaan akan dibangun dengan skala lebih besar. Perpustakaan ini nantinya akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara."Ini semua positif, bukan untuk kepentingan individu. Anggaran urusan pemerintah dan Banggar. Sudah saatnya parlemen Indonesia punya pendukung berupa perpustakaan," pungkasnya. KP

Legislator Renon Ketut Suania Tutup Usia

FB/IST

I Ketut Suania DENPASAR-Fajar Bali Suasana duka kembali menyelimuti DPRD Bali. Salah seorang anggotanya dari Fraksi Partai Golkar Ir. I Ketut Suania secara mendadak meninggal dunia, pada Senin (28/3) dini hari kemarin. Legislator Renon yang dudud di komisi II DPRD Bali dari daerah pemilihan (Dapil) Jembrana ini menghembuskan nafas terakhir di RSUP Sanglah Denpasar. “Info awal meninggal sekitar pukul 04.00 Wita pagi di RS Sangglah karena sakit. Sekarang jenazah sudah pulang ke Negara. Prosesi (pemakan) belum ada info. Besok (hari ini, red) akan kita pantau lagi,” kata Kabag Humas DPRD Bali I Gusti Agung Nyoman Alit Wikrama di Gedung DPRD Bali, Denpasar, pada Senin (28/3) kemarin. Kabar meninggalnya Suania ini mengejutkan koleganya di DPRD Bali. “Kami terkejut dikabari Pak Suania meninggal dunia,” ujar Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Bali I Wayan Gunawan. Gunawan mengaku sangat kehilangan sosok Suania. Ia menuturkan, Suania adalah kader senior partai Golkar yang menjadi panutan. Keteladanan Suania tidak hanya menginspirasi kader Partai Golkar tetapi juga anggota Dewan dari fraksi lain di DPRD Bali. “Beliau kader senior yang menjadi panutan bagi kami. Kami turut berduka cita, dan merasa kehilangan atas kepergian beliau,” ujar Gunawan. Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Bangli ini melanjutkan, kiprah Suania selama ini di DPRD Bali sangat kontributif bagi pembangunan Bali. “Beliau punya pemikiran yang bagus untuk pembangunan di Bali. Beliau sosok yang aspiratif untuk mengawal aspirasi daerahnya. Bali kehilangan salah satu putra terbaiknya,” pungkas Gunawan. Sementara itu, menurut penuturan Gede Yoga Sugiri salah seorang putra pertama Suania, ayahnya sempat dirawat di RS Sanglah selama dua minggu, termasuk pada hari Raya Nyepi juga dirawat di RS Sanglah dengan ditemani ibunya AA Putu Anggraini. Sebelum opname di

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

rumah sakit, almarhum sempat mengalami panas serta tensi darahnya naik. Tetapi kembali normal, hanya otot kakinya yang sakit. “Setelah Hari Raya Nyepi, Bapak bisa pulang dan dapat berjalan sendiri,” ujarnya. Sepulang dari rumah sakit, ayahnya sempat mengempu kedua cucu kesayangannya di rumah, yakni Putu Bianda Putri Sugiri dan Made Agung Badrita Sugiri. Ketika itu, Suania juga sempat menerima tamu, namun strokenya kembali kambuh dan kembali dibawa ke RSU Negara dan dirujuk ke RS Sanglah. Pada Senin (28/3) dini hari, nafas ayahnya sempat tak teratur sekitar pukul 02.00 Wita, namun saat dicek, kondisi jantungnya normal. Kemudian sekitar pukul 04.00 Wita, kondisi tubuhnya kembali dingin dan pada pukul 05.00 Wita, ayahnya menghembuskan nafas yang terakhir. Ketut Suania, meninggalkan seorang istri, dua anak serta lima orang cucu. Menurut istrinya, AA Putu Anggraini, suaminya dikenal low profile dan sosok yang sangat penyayang terhadap istri dan keluarga. “Kami merasa kehilangan, termasuk juga cucu-cucunya,” ujarnya. Bahkan sebelum meninggal, almarhum sempat mengatakan akan mengajak jalan-jalan sekeluarga ke Malang, apabila sakitnya sudah sembuh. Selama hidupnya, almarhum pernah menjabat sebagai Kepala Perkebunan Provinsi Bali di Pekutatan. Lalu jadi anggota DPRD Jembrana selama dua periode. Bahkan pernah juga menjadi wakil bupati Jembrana selama dua tahun mendampingi Gede Winasa sebagai Bupati Jembrana kala itu. Tak sampai selesai, lalu terpilih menjadi anggota DPRD Bali asal Jembrana selama tiga periode Sebelum Suania, anggota DPRD Bali periode 2014-2019 yang meninggal dunia adalah Ida Bagus Ketut Birawa yang meninggal dunia pada September 2015. Sama dengan Suania, Birawa juga berasal dari Dapil Jembrana. W-003/R-007

TABANAN-Fajar Bali Selayaknya kontestan yang sedang “tebar pesona” untuk meraih dukungan, kedua politisi yang sudah secara terbuka menyatakan kesiapan dirinya maju sebagai bakal calon gubernur Bali ini, meski hadir di kabupaten “Lubung Beras Bali” dengan agenda yang berbeda. Namun keduanya dalam kesempatan itu menyelipkan pernyataanpernyataan untuk merebut simpati publik. I Wayan Koster yang juga ketua DPD PDIP Bali dan anggota DPR RI mengunjungi Tabanan dalam rangka menghadiri kegiatan Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca di Gedung Kesenian I Ketut Maria. Sedangkan I Ketut Sudikerta selaku wakil Gubernur Bali, melakukan sidak di BRSUD Tabanan. Kehadiran I Wayan Koster pada acara tersebut tak lain selaku anggota Komisi X DPR RI yang salah satunya membidangi pendidikan. Ketika ditanya siapa saja pesaing terberatnya pada Pilgub Bali 2018 nanti. Koster enggan memberi komentar, “Tanya sama dia , jangan tanya saya,” sahutnya Politisi asal Singaraja ini juga enggan buka mulut kepada wartawan saat dicerca pertanyaan terkait koalisi yang

FB/DONY

BERSEMANGAT- Wayan Koster bersemangat saat berpidato di hadapan peserta yang menghadiri acara Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan, pada Senin (28/3) kemarin. kemungkinan dibangun PDIP dengan partai lainya pada Pilgub 2018 nanti. Namun pada acara itu, di hadapan peserta yang hadir, Koster menegaskan dirinya akan membangun Bali yang berkarakter, fundamental. Bahkan ia menyatakan bahwa ke depan pihaknya akan menghidupkan kembali ideologi kerakyatan di Bali. “Sehingga sepuluh tahun ke depan, Bali punya wajah lebih fundamental monumental,” ucapnya. Tak hanya itu, Koster juga menjanjikan akan membangun perpusatakaan yang lengkap di Bali. Sebuah perpustaan yang akan dilengkapi berbagai fasilitas termasuk taman yang asri. Karena menurut dia, saat Bali belum mempunyai perpustakaan yang representatif. Sementara itu I Ketut Sudikerta mengaku melakukan sidak ke BRSUD Tabanan karena

mendapat informasi dari media tentang banyaknya pasien yang mengantre. Untuk mengatasi permasalahan itu, Sudikerta menawarkan solusi membangun di tempat lain yang sudah ada dan bisa dibangun. “Setelah kita cek, pasien yang masuk ke rumah sakit ini per hari hampir 700 orang,” katanya. Ia juga menambahkan, upaya Pemprov Bali untuk membantu pembangunan di Kabupaten Tabanan, ialah melalui pemberian bantuan BKK Provinsi sebesar Rp 24 milar dan juga lewat dana perimbangan mencapai Rp 158 miilar yang telah diserahkan. “Kami sudah serahkan dana BKK, yang mengatur kabupaten. Bisa dipakai untuk kesehatan, pertanian, bisa juga dipakai untuk jalan, tergantung kebijakan kabupaten, ” katanya. Disinggung mengenai adanya sejumlah nama yang mulai mera-

maikan bursa bakal calon gubernur di Pilgub 2018, Sudikerta menanggapinya secara enteng. “Itu sah –sah saja,” ujarnya. Seperti diketahui, Gubernur Bali Mangku Pastika saat ini sudah dua kali menjabat. Artinya tidak bisa lagi maju menjadi calon gubernur. selain itu, sejumlah namanama figur telah beredar di media massa dan media sosial masuk dalam bursa bakal calon gubernur pada Pilgub Bali 2018 nanti. Di antara nama-nama yang cukup menonjol dan sering disebut-sebut adalah, I Wayan Koster (Ketua DPD PDIP Bali), Ketut Sudikerta (Wakil Gubernur Bali dan Ketua DPD Golkar Bali), dan Nyoman Dhamantra (anggota DPR RI dari PDI-P). Selanjutnya ada juga nama I Gusti Ngurah Arya Wedakarna (DPD RI), Pasek Suardika (DPD RI), Ida Bagus Rai Dharmawijaya

Anggota Fraksi PDIP Wajib Setor Rp 2,5 Juta ke Partai DENPASAR-Fajar Bali Selebaran Surat Keputusan (SK) DPD PDIP Bali menyebar di kalangan awak media, dalam selebaran itu disebutkan anggota Fraksi PDIP DPRD Bali diwajibkan menyetor Rp60 juta setiap bulan ke kantong DPD PDIP Provinsi Bali. Uang tersebut merupakan iuran bulanan 24 anggota fraksi PDIP. Setiap anggota diwajibkan membayar Rp2,5 Juta tiap bulan. Jumlah iuran itu tertuang dalam Surat Keputusan DPD PDIP Provinsi Bali Nomor 008/KPTS/DPD02/I//2016 tertanggal 23 Januari 2016. Salah satu pertimbangan dalam SK

yang ditandatangani Ketua DPD PDIP provinsi Bali I Wayan Koster dan Sekretaris IGN Jaya Negara itu menyebutkan, kewajiban membayar iuran itu untuk mengoptimalkan pelaksanaan program kerja DPD PDIP Provinsi Bali yang membutuhkan dukungan anggaran yang mandiri. Namun sayangnya, hingga berita ini diturunkan Ketua fraksi PDIP DPRD Bali Kadek Diana belum bisa diminta komentarnya terkait iuran bulanan itu. Setelah beberapa kali ditelpon, Politisi asal Gianyar ini tak menerima panggilan telpon. R-007

Mantra (Walikota Denpasar), A.A Puspayoga (Menteri Koperasi dan UMKM), Mayjen (TNI) Wisnu Bawa Tenaya (mantan Pangdam IX/Udayana), dan A.A Gde Agung (mantan Bupati Badung). Sebelumnya, Ketut Sudikerta yang saat ini menjabat sebagai wakil gubernur Bali dan juga ketua DPD Golkar Bali telah menyatakan kesiapan dirinya maju dalam Pilgub Bali 2018. Disusul I Wayan Koster menjadi orang kedua yang telah secara terbuka menyatakan kesiapan dirinya untuk bertarung memperbutkan kursi Bali satu periode 2018-2023. Selain dua nama tadi, figurfigur lain yang digadang-gadang untuk maju sebagai Bacagub Bali, hingga kini belum ada yang secara terbuka menyatakan kesiapan dirinya untuk maju dalam perhelatan perebutan kursi Bali satu. W-004

1

2

FB/MENOT

TERSEBAR-Selebaran SK DPD PDI-P Bali yang mewajibkan tiap anggota Fraksi PDI-P DPRD Bali menyetor Rp 2,5 juta per bulan ke kas DPD PDI-P Bali tersebar luas di kalangan awak media.

Dukung Ahok, Hanura Tak Khawatir Kehilangan Kader

JAKARTA-Fajar Bali Paska Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) memberikan dukungannya terhadap Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di ajang pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017, dua kader partai pimpinan Wiranto itu menyatakan tak setuju atas dukungan partainya tersebut dan lebih memilih untuk hengkang. Namun Partai Hanura tidak merasa khawatir jika nantinya ada lagi kader yang keluar dengan alasan yang sama. Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Hanura DKI Jakarta Muhammad Sangaji menyatakan rapat yang dilakukan di masingmasing tingkatan dewan pimpinan Partai Hanura di DKI Jakarta sepakat untuk mendukung Ahok. Oleh sebab itu seluruh kader harus mematuhi keputusan akhir yang dikeluarkan Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura. “Kami bicara fakta dan ada bukti tertulisnya bukan sekadar ngomong, seluruhnya sepakat mendukung Ir. Basuki Tjahaja Purnama,” kata Sangaji di Jakarta, Senin (28/3) kemarin. “Jadi tak masalah (jika ada kader yang mundur) karena itu pilihan,” imbuhnya Pria yang akrab disapa Ongen tersebut menjelaskan dua

FB/IST

PIDATO-Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat berpidato di Sekretariat DPP Partai Hanura di Jakarta. orang yang keluar dari Hanura mengundurkan diri, atau saya tak akan mempengaruhi sistem mundurkan. Itu bukan ancaman kerja Partai Hanura. Apalagi, kata tapi sikap,” ujarnya. Ongen beranggapan tidak Ongen, dalam beberapa waktu ke depan Hanura akan menerima mungkin sebuah rumah tangga, 30-40 kader baru yang semakin dalam hal ini partai, bisa berjalan membuat keluarnya dua orang jika di dalamnya ada yang berpikiran tidak searah karena bisa itu tak berpengaruh besar. Menurut Ongen, Partai Ha- berimbas pada terganggunya nura tak pernah memaksa kad- kinerja partai. Oleh sebab itu tiga ernya yang tak mau mendukung pilihan itu disampaikan Ongen Ahok untuk tetap berpolitik bagi kader yang tak searah dengan di Partai Hanura. Dia hanya keputusan partai mendukung memberikan pilihan, apakah Ahok. “Karena bisa mengganggu mereka mengundurkan diri atau kinerja (partai) maka saya beri dimundurkan oleh partai. “Saya tiga pilihan. Itu sikap saya sebagai sampaikan pada pengurus yang pimpinan,” ujar Ongen. Sementara Ketua Dewan tak sepaham dengan pilihan partai ada tiga pilihan, diam, Pimpinan Pusat (DPP) Partai Ha-

nura Dadang Rusdiana menduga ada kader yang melakukan transaksi jelang pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017. Transaksi itu menimbulkan gejolak penolakan pencalonan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) oleh Partai Hanura. “Kami mencurigai yang tidak mendukung Ahok penuh transaksi. Kami menyimpulkan yang tidak dukung Ahok itu pragmatis,” kata Dadang di Jakarta, Senin (28/3) kemarin. Menurutnya, transaksi itu menyebabkan adanya kader Hanura yang terikat kepada calon gubernur DKI tertentu. Dia menekankan, langkah itu bersifat individual dan bukan kepentingan organisasi.Dia tidak mempermasalahkan apabila nantinya sejumlah kader yang menolak Ahok, mengundurkan diri. Hal itu bakal mempersolid dukungan Hanura kepada Ahok.”Mereka sudah tidak berada di barisan Hanura lagi. Mereka sudah terlanjur mendekati dan didekati calon tertentu. Akhirnya, mereka tidak bisa melepaskan diri,” ucapnya. Sekretaris Fraksi Hanura ini menilai wajar tingginya dinamika yang terjadi sebelum pengambilan keputusan. Se-

bab, Pilgub DKI merupakan arena yang diburu banyak pihak berkepentingan.”DKI itu buruan semua orang. Kepentingannya tinggi, jadi wajar,” tutur dia. Dia mengatakan, partainya tidak mendapatkan apa-apa atas dukungan kepada Ahok. Tidak ada transaksi dalam pengambilan keputusan itu. Dukungan diberikan berdasarkan pertimbangan rapat pimpinan daerah (Rapimda) bersama pengurus harian dan 44 pengurus cabang pada Kamis (24/3).Selain itu juga penilaian kualitas kinerja Ahok yang didukung dengan tingginya hasil penilaian lembaga survei. Ahok dinilai dapat membuat Jakarta lebih baik. Sebelumnya, dua politikus Hanura mengaku tidak setuju mendukung Ahok dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017. Mereka ialah adalah Wakil Ketua DPD DKI Jakarta bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan, Rahmat HAS dan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Legislatif dan Eksekutif Bustami Rahawarin.Rahmat mengatakan, adanya pemaksaan Ketua Umum Hanura Wiranto dan Ketua DPD DKI Jakarta Hanura Muhammad Ongen Sangaji terhadap tata kelola organisasi soal dukungan ke Ahok. CN Layouter: Dejerie


11 SAMBUNGAN Buwas Nilai TNI Perlu SBY ‘Pamerkan’ Dilibatkan Atasi Narkoba Capaian Kinerja KBI

FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 l Tahun XVI

BOGOR-Fajar Bali Sejumlah capaian yang dilakukan Kabinet Indonesia Bersatu menjadi materi yang disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, saat membuka kegiatan penataran bagi 280 kader Demokrat di Bogor, Jawa Barat, Senin (28/3). Awalnya, SBY memaparkan materi rapat yang ia sampaikan ketika memimpin rapat kabinet pertama pada 22 Oktober 2004 silam. Dalam paparan tersebut, SBY menyampaikan apa yang harus dilakukan para menteri untuk mewudukan visi misi serta janji kampanyenya saat Pilpres 2004. Ia mengatakan, bahwa apa yang ia lakukan saat itu hanyalah untuk menutupi kekurangan dan melanjutkan apa yang telah dicapai pada pemerintahan sebelumnya, yakni era Megawati Soekarnoputri, Abdurrahman Wahid, dan BJ Habibie. Adapun yang menjadi fokus kebijakannya saat itu yakni bagaimana mewujudkan Indonesia yang lebih aman dan damai, dengan sistem hukum yang lebih adil, pemerintahan yang demokratis, serta kehidupan yang sejahtera. “Saya ajak hei para menteri bagaimana kita mengelola harapan yang tinggi itu padahal

FB/IST

Susilo Bambang Yudhoyono pemerintah ada batasnya. Sambil mengelola harapan itu, lima tahun ke depan banyak sekali tantangan. Belum lagi gangguan politik. Tapi saya katakan Insya Allah kita bisa lakukan,” ucap SBY. Presiden keenam RI itu lantas memutar video dokumentasi capaian kinerja pemerintahannya selama sepuluh tahun. Video tersebut sebelumnya, diakui

SBY, pernah diputar di hadapan seluruh kadernya menjelang Pemilu 2014 lalu. “Film ini kita tayangkan dengan tujuan rakyat Indonesia ingat bahwa pemerintahan yang didukung penuh oleh PD telah melakukan banyak hal. Barangkali belum semua hal, tapi many things,” kata dia. SBY mengaku heran, hingga kini masih ada banyak pihak

yang mempertanyakan kinerja dirinya bersama KIB jilid I dan II. Ia pun beranggapan jika penilaian seperti itu sangat tidak adil. “Mungkin pemerintahan yang saya pimpin ada yang belum oke, ada juga yang sudah oke. Ada yang sudah tercapai dan belum tercapai. Too much, kalau dibilang tidak berbuat apa-apa atau gagal total,” ujar dia. KP

judkan prestasi yang terbaik,” ujar Sudikerta. Menurutnya, persiapan yang matang akan menambah kepercayaan atlet yang di PON kali ini terjun 35 cabang olahraga akan semakin mantap. Sudikerta berharap pada ajang PON nanti atlet yang berlaga dapat berusaha secara maksimal sehingga mengharumkan nama Bali dikanca Nasional dengan tetap menjungjung semangat sportivitas. “Harapan saya, posisi Bali di PON dapat meningkat yang pada PON sebelumnya

berada pada posisi 9 besar,” harap Sudikerta. Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bali, I Ketut Suandi menyampaikan pada PON XIX di Jawa Barat, Provinsi Bali akan mengirimkan sebanyak 370 atlet dan ditambah 150 pelatih dan official yang mengikuti sebanyak 35 cabang olahraga. Jumlah tersebut naik 100% dari jumlah yang mengikuti pada perhelatan PON sebelumnya di

RIAU sehingga dengan kondisi tersebut menyebabkan biaya yang ditanggung oleh KONI Bali sangat besar mencapai 18M. Untuk itu, KONI bali sangat membutuhkan bantuan Pemprov untuk mempersiapkan atlet yang ikut bertanding dalam PON nantinya. Terlebih dengan diundurnya perlaksanaan PON XIX menjadi tanggal 17 s/d 29 September 2016 akan menambah pengeluaran dikarenakan penambahan jumlah persiapan atlet dalam proses latihan. W-019*

ITDC, namun pihaknya masih akan menelusuri sistem kontrak kerjasama pengelolaan aset itu antara Pemprov Bali dengan ITDC. Ada beberapa hal yang perlu ditelusuri, antara lain terkait surat perjanjian bagi hasil, dan kepemilikan hotel setelah kontrak berjalan 30 tahun. Ia menjelaskan, sebelum tahun 2015, Pemprov Bali mendapat dana bagi hasil dari pemanfaatan aset tersebut dari ITDC. Namun, sistem pembagian dana hasil itu menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Sehingga mulai tahun 2015, investor membayar langsung kepada Pemprov Bali. Sebelumnya, investor menyerahkan kepada ITDC, dan selanjutnya pihak ITDC yang membayar kepada Pemprov. Tapi itu menjadi temuan BPK. Kami ingin tahu kontraknya, berapa yang dibayar investor itu ke Pemprov,” katanya. Politisi PDIP asal Badung s e l a t a n i n i m e l a n j u t ka n , dalam penelusuran kontrak itu pihaknya juga ingin mengetahui kepemilikan hotel yang dibangun di atas aset tersebut.

Menurut dia, setelah 30 tahun kontrak berjalan fasilitas (hotel) yang dibangun di atas tanah Pemprov itu akan diserahkan kepemilikannya kepada Pemprov Bali. “Kontraknya sudah 27 tahun. Apakah setelah 30 tahun hotel itu akan diserahkan kepemilikannya kepada pemprov. Ini yang belum diketahui. Kalau ini jadi milik kita, itu sangat menguntungkan kita. Pendapatan dari hotel itu sangat besar. Kami akan mengundang eksekutif untuk membahas aset di ITDC itu,” pungkas Tama Tenaya. R007

membantu anak–anak panti asuhan dan lansia terlantar serta program–program kemanusiaan lainnya yang betrtujuan untuk mengentaskan kemiskinan di masyarakat guna menuju masyarakat yang maju, aman, damai dan sejahtera. “Intinya misi kita bertujuan untuk mewujudkan mayarakat Bali yang Mandara, (Maju, Aman , Damai dan Sejahtera),” cetusnya. Sementara itu Direktur Utama RSU Puri Raharja I Nyoman Sutedja menyatakan bahwa program CSR yang dilaksanakan oleh RSU Puri Raharja selain bertujuan untuk mendukung jalannya program pengentasan kemiskinan yang dilaksanakan Pemprov Bali, juga bertujuan untuk memberikan sebuah keringanan bagi masyarakat yang tidak mampu di Bali. Kegiatan ini juga diharapkan mampu untuk menumbuhkan kepekaan sosial masyarakat sekitar khususnya bagi yang mampu bahwa di sekelilingnya masih ada masyarakat yang san-

gat membutuhkan bantuan mereka. Senada denganAyu Pastika, Sutedja juga berharap kedepannya pihak swasta yang lain juga ikut peduli dan melaksanakan program CSR-nya. Ia juga menyatakan siap untuk selalu berkoordinasi dengan pihak Provinsi Bali sehingga kedepannya program pemberian bantuan bedah rumah yang dilakukan oleh RSU Puri Raharja tersebut dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Penyerahan bantuan bedah rumah ditandai dengan penyerahan kunci rumah dari Dirut RSU Puri Raharja, I Nyoman Sutedja, kepada Ketua BK3S Provinsi Bali, Ny. Ayu Pastika yang kemudian diserahkan langsung kepada keempat penerima bantuan bedah rumah. Penyerahan ini juga turut disaksikan oleh Dewan Komisaris RSU Puri Raharja Ketut Susrama, Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali I Nyoman Wenten serta Kepala Desa Patemon I Ketut Winaya yang diserahkan

langsung di Balai Desa Patemon. Keempat penerima bantuan bedah rumah dari RSU Puri Raharja tersebut adalah Putu Sukadana, Luh Susun, Nyoman Yasti dan Made Arjana yang masing–masing senilai 30 juta. Usai penyerahan, Ny. Ayu Pastika beserta rombongan kemudian menyempatkan diri untuk meninjau salah satu penerima bantuan bedah rumah yakni rumah milik Nyoman Yasti yang letaknya tidak jauh dari Balai Desa Patemon. Ny. Ayu Pastika beserta rombongan juga sempat menyampaikan kepada Nyoman Yasti untuk merawat dengan baik rumah yang telah diberikan kepadanya dan kedepan beban hidup dari Nyoman Yasti dapat lebih ringan. “Tolong dijaga dan dirawat rumahnya, agar bisa memberi kenyamanan,”ujarnya. Dalam acara penyerahan bantuan bedah rumah tersebut RSU Puri Raharja juga memberikan pelayanan kesehatan secara gratis kepada warga yang dilaksanakan di Balai Desa Patemon. W-019*

saat ini Wayan Kerta masih menempati tanah milik ayah desa dengan luas sekitar 5 are. Direncanakan pada tahun 2016 ini, Desa Yangapi akan mendapat 12 bantuan bedah rumah yang sudah diverifikasi oleh Dinas So-

sial Provinsi Bali, termasuk r u m a h d a r i Waya n Ke r t a tersebut . Oleh karenanya Ia berharap keluarga dari Wayan Kerta agar bersabar sampai bantuan bedah rumah tersebut diturunkan. Pada kesempatan tersebut

Tim Biro Humas Provinsi Bali menyampaikan bantuan sementara Gubernur Bali berupa berupa beras 50 kg dan sumbangan sembako. Semua bantuan tersebut diterima langsung oleh Wayan Kerta dan Istrinya. W-019*

Wagub Sudikerta Minta Atlet Tingkatkan Prestasi DARI HALAMAN 1 Sudikerta saat rapat persiapan Bali mengikuti PON XIX Jawa Barat, di Ruang Rapat KONI Bali, Denpasar, Senin (28/3). Untuk mendukung kegiatan tersebut, Sudikerta mengatakan, Pemprov Bali akan membantu mulai dari penyiapan sarana dan prasarana atlet, training camp (TC) hingga pertandingan PON nantinya. “Persiapan harus menjadi perhatian bersama untuk mewu-

Dewan Cek Aset Pemprov di ITDC DARI HALAMAN 1 terbagi menjadi 2 slot yakni slot 55 dan 56. Slot pertama (55) dikelola oleh investor Narendra Bhuwana dan slot 56 dikelola oleh PT Narendra Inter Pasifik. “Aset kita di sana dibagi dalam dua slot, ada di S55 dan S56. Di S55 dibangun hotel Sangrila, dan di S56 dibangun hotel Regiz. Itu hotel bintang 5 ke atas. Sisanya untuk lapangan golf. Setiap hotel memiliki investor tersendiri,” jelas Tama Tenaya. Kendati sudah memastikan aset Pemprov benar ada di

Ayu Pastika Apresiasi RSU Puri Raharja Ikut Entaskan Kemiskinan DARI HALAMAN 1 yang telah ikut berpartisipasi dalam upaya pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan. Ia menyampaikan bagi rumahrumah sakit swasta dukungan dalam pengentasan kemiskinan juga bisa ditunjukkan melalui program pelayanan kesehatan gratis. “Mudah–mudahan ke depannya ini bisa ditindak lanjuti lagi dan berkelanjutan. Selain itu saya juga mengimbau kapada pihak swasta yang lain khususnya RS swasta untuk turut serta melaksanakan program CSRnya seperti salah satunya bedah rumah dan juga tidak menutup kemungkinan melakukan pelayanan kesehatan gratis,” tegas nya. Lebih lanjut disampaikan Ayu Pastika, keberadaan BK3S Provinsi Bali tidak hanya membantu masyarakat miskin dengan program CSR bedah rumah, melainkan juga hadir untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung seperti halnya pemberian bantuan kepada penyandang disabilitas,

Gubernur Bantu Warga Miskin di Tembuku DARI HALAMAN 1 dan untuk memasak makanan sehari-hari ia lakukan di emper gubuknya. Menurut penuturan Kepala Desa Yang Api Made A d n ya n a , b a h w a s a m p a i

JAKARTA-Fajar Bali Kepala Badan Narkotika Nasional, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso mengatakan, sudah saatnya TNI dilibatkan langsung dalam penanganan kasus narkoba. Keterlibatan TNI dianggap perlu, karena negara telah menyatakan darurat narkoba. “Jika negara sudah menyatakan peran terhadap narkoba artinya ini statusnya perang, jadi sudah masuk otoritas TNI,” kata Budi Waseso Senin (28/3). Pria yang akrab disapa Buwas itu mengemukakan peran TNI sangat dibutuhkan di tengah keterbatasan personel polisi dan petugas lembaga pemasyarakatan. Hingga kini, negara masih belum bisa menghentikan peredaran narkoba dari balik jeruji besi seperti kasus yang terjadi di Rutan Malabero, Bengkulu. “Masuknya narkoba ke lembaga pemasyarakatan itu biasanya dari orang yang besuk. Misal, penghuni

FB/IST

Komjen. Polisi Budi Waseso

lembaga pemasyarakatan ada 1.000 orang, jika yang besuknya saja ada 500 orang perhari maka sangat tidak memungkinkan untuk diawasi satu per satu,” kata Waseso. Namun, jika sinergi dibangun dengan TNI maka bisa dilakukan pembagian waktu jaga di lembaga pemasyarakatan. Sejauh ini TNI sudah menjalankan tugas militer selain perang pada banyak hal, mulai dari mengajar di desa terpencil perbatasan,

mendorong produktivitas pangan, hingga percepatan pembangunan jaringan jalan di Papua, dan lain-lain. B uwa s m e n ga t a ka n , bahkan jika mengacu pada acaman terhadap kedaulatan negara karena badar narkoba sudah menembus batas negara maka menjadi sesuatu yang wajar jika TNI juga bertindak represif. “Saya membayangkan begini, BNN yang serahkan data targetnya, lalu TNI yang ambil. Agak mirip petrus, penembakan misterius pada masa silam,” ucap Buwas. “Mengapa saya berpikir demikian, karena untuk bandar ini tidak perlu dimanusiakan penanganannya karena mereka tidak memanusiakan orang lain,” kata dia. Dia katakan sudah bertukar pikiran dengan pemerintah soal wacana pelibatan TNI tentang ini. Saat ini pemerintah sedang mendorong lahirnya payung hukum mengenai peran TNI dalam memerangi narkoba. KP

Kemendagri Bantah Ada Kebocoran Data E-KTP

JAKARTA-Fajar Bali Kementerian Dalam Negeri membantah adanya kebocoran data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) lewat aplikasi ponsel pintar “Cek KTP”. Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh mengungkapkan bahwa aplikasi tersebut bukan resmi milik pemerintah dan tidak bersember pula pada data yang dipegang Kemendagri. Dia memastikan bahwa hingga saat ini, keamanan Data Center Kemendagri masih terjamin dan tak terjadi kebocoran data. Meski begitu, ia membebaskan masyarakat jika masih ingin menggunakan aplikasi tersebut. “Kita tidak mengatakan ilegal ya, wong itu dipakai boleh, tidak dipakai juga tidak ada,” tutur Zudan di Kantor Ditjen Dukcapil, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (28/3).

Adapun aplikasi “Cek KTP” itu dibuat oleh seorang Junior Programmer bernama Mychael Go dari sebuah perusahaan perangkat lunak. Aplikasi itu dibuat oleh pihak pengembang supaya pengguna dapat mengecek informasi KTP di seluruh Indonesia. Berdasarkan pengamatan Ditjen Dukcapil Kemendagri melalui ulasan tanya jawab antara pengembang dan pengguna aplikasi di Google Play Store, diketahui bahwa sumber data yang digunakan pada aplikasi tersebut berasal dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Zudan menuturkan, informasi ini perlu disampaikan kepada publik, karena banyak komplain yang diterimanya terkait ketidakakuratan aplikasi tersebut. Salah satunya ada yang mengaku Nomor Induk Kependudukan (NIK) tak bisa

dibuka saat dicari. Belakangan diketahui bahwa ia tak tercatat di data KPU pada Pemilu 2014. Misalnya karena belum berumur 17 tahun pada tahun tersebut. “Ini menimbulkan keresahan. Ini tidak bersumber pada Data Center Kemendagri,” kata Zudan. Meski begitu, ia mengaku membebaskan maayarakat jika masih ingin menggunakan aplikasi tersebut. “Kita tidak mengatakan ini ilegal, ya wong itu dipakai boleh tidak dipakai boleh. Dan dia juga sudah resmi mengatakan ini bukan laman resmi pemerintah. Yang kita tidak nyaman karena itu tidakupdate,” ungkapnya. Terkait hal ini, Zudan mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan KPU. Pasalnya, data yang diambil bersumber dari server KPU berupa Data Pemilih Tetap (DPT). KP

DARI HALAMAN 1

itu juga berharap penganggaran satu tahap juga melingkupi dana untuk penyelenggara keamanan dan pengawas, dimana ranahnya ada pada Kepolisian dan TNI dan Panitia Pengawas Pemilu di daerah. Terkait pertanggungjawaban, kata dia, dapat dilakukan tiga bulan setelah seluruh tahapan selesai, bisa juga dengan laporan bertahap secara periodik, “Prinsipnya pertanggungjawaban dapat disepakati bersama antara DPRD,

Pemkab dan KPU,” imbuhnya. Selain itu, ia menambahkan, kedepan akan diusulkan anggaran pilkada ranahnya ada pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (ABPN). “Entah itu diposkan di Kementerian Dalam Negeri atau pada KPU Pusat karena kalau di APBD banyak terjadi permasalahan baik dari segi efektivitas dan kualitas demokrasi, sering juga dipolitisasi,” demikian Pasek. AN

Diharapkan, dengan menyederhanakan prosedur itu, masuk dan keluar barang di pelabuhan akan lebih cepat dan mudah sehingga mampu merangsang pertumbuhan ekonomi. Darmin belum mau men-

gungkap paket kebijakan soal hal-hal lain yang bakal diumumkan besok. Ia meminta masyarakat dan pelaku usaha untuk menunggu momen pengumuman paket kebijakan tersebut, Selasa. KP

ekonomi mereka juga masih serba kesulitan. “Apalagi, keponakan tiang, anak-anaknya sudah mulai besar dan butuh biaya sekolah. Untuk biaya sekolah buat anakanaknya saja, mereka juga masih kesulitan. Sebab, pekerjaan mereka hanya sebagai petani dan cleaning service,” katanya. Karena kehidupannya yang serba kekurangan, pekak Tulus tidak mampu memperbaiki bangunan rumahnya yang nyaris rubuh dan atapnya yang telah bocor semua. Bahkan sejak tahun 1984, ia tidak menggunakan penerangan listrik dari PLN. “Memang tiang sendiri yang minta agar PLN mencabut listrik di rumah tiang. Karena tiang tidak mampu bayar tagihan bulannya,” sebut dia.­ Karena kemiski­n an yang membelitnya, ia berharap bisa

mendapatkan bantuan bedah rumah dari Pemprov Bali. “Tiang berharap Pak Gubernur, bersedia membantu memperbaiki gubuk tiang yang reot ini. Biar saat hujan tiang tidak tidur kehujanan karena atapnya sudah bocor dan berlubang,” harapnya. Namun ia merasa bersy­ukur, di usia senjanya yang terkadang mulai mudah sakit-sakitan dapat menikmati pe­layanan kesehatan gratis dari program JKBM. “Kalau tidak ada JKBM, dari mana lagi tiang mengharap­ kan bisa mendapatkan tanggun­ gan pengobatan gratis. Sebab, biaya pengobatan sekarang sangat mahal, sementara tiang tidak punya uang. Kalau minta bantuan keponakan pasti akan makin memberatkan keluarga mereka yang juga hidupnya su­ dah kesulitan (ekonomi, red),” pungkasnya. R-007

DPD Harapkan Anggaran Pilkada Cair Satu Tahap (pilkada) tentu mendapatkan sorotan semua pihak, dimana espektasinya pilkada berjalan lancar dari segi persiapan, pelaksanaan dan hasil. “Jangan sampai kesan Buleleng sebagai daerah yang sering berkonflik selalu muncul. Pilkada nanti harus sukses karena bukan hanya membawa nama daerah (Buleleng) tetapi juga nama Bali,” paparnya. Mantan Ketua Komisi III DPR RI

Hari Ini Pemerintah Umumkan Paket Kebijakan Kesebelas

DARI HALAMAN 1 “Yang sepuluh bilang hijau, yang delapan bilang merah. Jadinya merah. Lama lagi. Oleh karena itu, harus disatukan. Kalau hijau ya hijau saja,” ujar Darmin.

Berharap Bantuan Bedah Rumah DARI HALAMAN 1 dari belas kasihan keponakan dan tetangga sekitar. “Beruntung tetangga di sini sangat baik kepada tiang. Jadi kalau sekadar buat makan masih banyak yang mau memberi. Tapi tiang juga malu kalau sering dikasih minta, jadi tiang biasanya mengambil kerjaan ringan di tempat tetangga yang memberikan tiang sekadar sepiring nasi atau secangkir kopi,” tutur Tulus, saat ditemui di rumahnya di Banjar Sigaran, Desa Sedang, Abiansemal, Badung, belum lama ini. Lelaki tua pensiunan Satpam ini men­ceritakan, ia tidak mempunyai anak yang bisa merawat dirinya di usia tuanya saat ini. Meski masih mempunyai keponakan, namun ia merasa malu dan sungkan untuk membebankan kehidupan mereka. Pasalnya, kondisi kehidupan


12 FAJA R BALI

SELASA, 29 MARET 2016 Tahun XVI

Gerbangsadu Baturinggit, Ajak Pemuda Entaskan Kemiskinan

RTS Capai 434 KK, Siapkan SDM Kembangkan Potensi Desa Desa Baturinggit, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem tengah bersiap untuk mengelola Program Gerakan Pembangunan Desa Terpadu (Gerbangsadu) tahun 2016. Dengan jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang cukup tinggi, yakni mencapai 434 Kepala Keluarga (KK), sudah pasti Desa Baturinggit ingin menyiapkan strategi khusus untuk menyukseskan Program Gerbangsadu. Yakni, dengan melibatkan pemuda untuk mengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

TUGU DESA- Tugu di Kantor Desa Baturinggit, Kecamatan Kubu, Karangasem.

FB/budiasa

AMLAPURA-Fajar Bali Aparatur Desa Baturinggit, Kecamatan Kubu, Karangasem terus berbenah dan mempersiapkan diri untuk menerima kucuran dana Program Gerakan Pembangunan Desa Terpadu (Gerbangsadu). Dana Rp 1,020 miliar tersebut rencananya akan cair pada Bulan April mendatang. Persiapan pertama yang dikerjakan warga di lahan tandus ini adalah dengan mematangkan Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sri Rejeki. Penjabat Perbekel Baturinggit, I Nengah Dana Aryasa, Senin (28/3) mengatakan, jumlah penduduk di desa tersebut mencapai 5.635 jiwa. Penduduk ini tersebar di tiga dusun, yakni Dusun Baturinggit Kaja, Baturinggit Kelod, dan Dusun Bantas. Sebagain besar warga berprofesi sebagai petani. Di sela-sela bertani, penduduk Baturinggit

Pendamping Gerbangsadu, ‘Pulang Kampung’ Membangun Desa AMLAPURA-Fajar Bali Melihat kondisi wilayah Desa Baturinggit yang memiliki RTS cukup tinggi, diperlukan peranan generasi muda untuk mengentaskannya. Sehingga tidaklah salah, para tokoh di Desa Baturinggit meminta kalangan muda mengelola program pro rakyat ini. Apalagi, banyak kalangan muda Desa Baturinggit lebih memilih merantau ke daerah lain. P u t u Suan-

Putu Suandewi

dewi, merupakan salah satu pemuda Desa Baturinggit yang memilih ‘pulang kampung’. Setelah sekian lama berada di rantau pada akhirnya ia lebih memilih mengabdi kepada Desa sendiri untuk menjadi pendamping BUMDes Sri Rejeki. Selepas menempuh pendidikan SMA di Singaraja, Suandewi memilih kembali melanjutkan pendidikanya ke bangku kuliah di sebuah Universitas di Denpasar. Harapanya, ilmu yang didapat natinya bisa membantu membangun Desa. “Itu cita-cita sejak dulu, bisa ikut membangun desa. Itu sudah merupakan kebanggan tersendiri,” ujar Putu Suandewi. Diceritakan, di sela-sela liburan sekolahnya dulu, Suandewi kerap mendengar kel u h an m a syarakat yang kekurangan modal usaha. “Meski pohon lontar FB/budiasa

di Baturinggit terbilang mudah di cari,mereka harus mendatangkanya dari desa tetangga,” ujarnya. Dengan posisinya sebagai pendamping BUMDes, setidaknya bisa turun langsung ke masyarakat ia memberikan pembinaan –pembinaan, sehingga bisa mengkoordinasikan dengan pengelola BUMDes maupun ke pihak pemilik program itu sendiri. Ia pun ingin masyarakat Baturinggit lebih maju lagi dengan keberadaan BUMDes Sri Rejeki. “Bisa berinteraksi dengan masyarakat,dan melihat perkembangan usaha masyarakat yang mendapat pinjaman dari BUMDes. Sehingga kekurangan-kekurangan bisa di koordinasikan ke pengelola,” ujar wanita kelahiran September 1991 ini. Selain itu, pihaknya pun ingin keberadaan BUMDes Sri Rejeki dapat membantu upaya pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan di wilayahnya. Agar program ini benar-benar berjalan serta bermanfaat bagi masyarakat kecil,pihaknya pun akan tetap melakukan koordinasi dengan GSM-GSM lainya yang telah maju. “Yang terpenting bagaimana masyarakat usahanya berkembang,dan tidak ada kemacetan dalam proses pengembalian dana GSM yang didapatkannya, dan tentunya itu nanti akan dilaporkan ke Pemprov Bali sebagai pemilik program,” ujarnya lagi. W-016

juga memiliki kesibukan sebagai pembuat berbagai anyaman berbahan daun lontar. Ada pula, penduduk yang berprofesi sebagai nelayan. “Biasanya anyaman daun lontar dikerjakan oleh ibu-ibu rumah tangga yang tersebar di Tiga dusun,” ujar Dana Aryasa. Dengan kondisi lahan yang sangat tandus, angka kemiskinan di desa ini menjadi cukup tinggi. Sesuai data yang dimiliki, Dana Aryasa menyebutkan jumlah Rumah Tangga Sasaran saat ini mencapai 434 KK dan tersebar di tiga dusun. Melihat kondisi ini, Desa Baturinggit pun sangat berharap dengan bantuan Program Gerbangsadu Pemprov Bali. Suntikan dana ke desa ini, akan dimanfaatkan untuk mengem-

bangkan potensi-potensi desa. Sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan. Lebih lanjut dituturkan, untuk mengelola Program Gerbangsadu ini, pihak desa sepakat menyerahkannya kepada generasi muda di Desa Baturinggit. Utam a nya , u n t u k mengelola BUMDes Sri Rejeki. Ia mengakui, generasi muda di Desa Baturinggit memiliki keinginan yang sangat kuat untuk membangun desanya. Di tangan para generasi muda ini, Dana Artayasa sangat yakin Gerbangsadu bisa berjalan sesuai dengan harapan pemerintah

yakni mengentaskan kemiskinan di Baturinggit. “Saya yakin di tangan mereka BUMDes bisa berjalan sesuai dengan harapan, karena mereka memiliki komitmen memb a n g u d e s a ,” ujarnya lagi. W-016

FB/budiasa

I Nengah Dana Aryasa

BUMDES Sri Rejeki Matangkan Program Kerja

Rp 800 Juta Dana Gerbangsadu Untuk Modali RTS AMLAPURA-Fajar Bali Walaupun dana Program Gerbangsadu akan cair pada Bulan April mendatang, BUMDes Sri Rejeki di Desa Baturinggit telah merancang program kerja. Komitmen BUMDes Sri Rejeki adalah mengupayakan masyarakat kurang mampu di Desa Baturinggit bisa bangkit. Sayangnya, dengan potensi yang ada, masyarakat kurang mampu, kerap menghadapi persoalan ketersediaan dana untuk mengembangkan usaha kerajinannya. Hal itulah yang kini menjadi sasaran pengelola BUMDes dalam menjalankan Program Gerbangsadu. Ketua BUMDes Sri Rejeki, I Gede Suartaka mengatakan kesulitan para pengerajin di wilayahnya kebanyakan masalah permodalan. Pihaknya pun terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk membentuk kelompok-kelompok usaha sehingga bisa meminjam dana di BUMDes. Dengan terbentuknya kelompok usaha, akan memudahkan dalam upaya pencairan modal usaha dari BUMDes. Rencananya, dari Rp 1.020 miliar dana yang diperoleh, hanya Rp 800 juta yang akan digulirkan ke masyarakat. “Yang cair baru Rp 20 juta untuk operasional administrasi, sekarang masih menunggu tahap pencairan se-

lanjutnya,” ujar tokoh yang juga mantan Perbekel Baturinggit ini. Sementara, dana yang Rp 200 juta tersebut rencananya akan di geser ke jenis usaha lainya yakni pembelian ternak untuk masyarakat kurang mampu khususnya RTS. Pembagian hasil dari ternak itu, sebut tokoh yang mantan anggota DPRD Karangasem ini dengan prosentase 60:40. Artinya peternak akan memperoleh bagian 60 persen, sedangkan BUMDes 40 persennya. “Tetapi itu baru rencana, karena masyarakat Baturinggit juga memiliki potensi di bidang peternakan,” ujarnya. Sejumlah dana memang sengaja digulirkan untuk sektor peternakan. Lantaran, bunga pinjaman yang sangat ringan, hanya 0,5 persen, diyakini dapat membantu kesulitan para peternak setempat. Di samping itu, apabila program ini disambut antusias oleh warga, secara tidak langsung BUMDes juga akan memperoleh keuntungan. “Kalau bunga itu ditinggikan, saya khawatir masyarakat tidak bisa mengembalikanya. S ehin gga kami bersepakat bunganya dipakai 0,5 persen,” ujarnya lagi. Sedang-

kan, untuk verifikasi bagi kelompok yang ingin mendapatkan dana BUMDes, pihaknya juga melibatkan peran tokoh adat maupun dinas. Ia pun tidak menampik, BUMDes Sri Rejeki lebih banyak di kelola oleh kalangan generasi muda. Hal itu juga sesuai kesepakatan masingmasing tokoh masyarakat untuk memberikan kesempatan orang muda dalam membangun desa Baturinggit. “Kalau untuk mengejar keuntungan, seperti gaji misalnya sangat jauh, apalagi dengan bunga yang kecil itu. Namun ini murni ngayah untuk kemajuan Desa Baturinggit,” Pungk a s n ya . W-016

I Gede Suartaka FB/budiasa

Warga Baturinggit Tunggu Operasional BUMDES Sri Rejeki

Ni Nyoman Deraning warga Desa Baturinggit saat membuat sarana upacara untuk dijual.

FB/budiasa

AMLAPURA-Fajar Bali Sebagai daerah penghasil kerajinan anyaman, mayoritas warga Desa Baturinggit menggantungkan hidupnya dari pohon lontar. Tidak terlalu sulit jika ingin mendapatkan anyaman buatan masyarakat Desa Baturinggit, karena di setiap rumah para ibu rumah tangga ini dengan telaten membuat berbagai anyaman. Mulai dari tamas (sarana upacar) maupun tempat sesajen yang terbuat dari daun lontar. Namun,kebanyakan itu dilakukan sebagai pekerjaan sambilan di sela-sela kesibukan mengurus rumah tangga. Salah satu penganyam di banjar Baturinggit Kelod, Desa Baturinggit, Ni Nyoman Deraning mengatakan, usaha pembuatan tamas telah dilakukan sejak

puluhan tahun lalu. Itu dilakukan untuk membantu beban suami menghidupi keluarganya. Namun mengingat daun lontar tidak setiap hari bisa didapat, ia pun harus membelinya dari desa tetangga. Dalam satu minggu, Deraning mengakui harus mengeluarkan dana sebesar Rp 500 ribu untuk membeli bahan daun lontar. “Tamas-tamas yang sudah jadinya biasanya di ambil oleh pengepul, mereka langsung datang kerumah,” ujar Deraning. Hasil yang didapat setiap harinya, sebut Deraning tidaklah menentu, hal itu tergantung kondisi. Jika menjelang upacara, biasanya pesanan tamas semakin meningkat. Bahkan, setiap hari bisa memperoleh hasil berupa tamas sebanyak 3 ikat tamas. Setiap satu ikatanya

berisi 50 buah tamas yang harga satu ikat tamas senilai Rp 30 ribu. “Tetapi itu tidak menentu,yang banyak biasanya saat menjelang hari raya,kalau hari-hari biasa paling dapatnya hanya 1 ikat saja,” ujarnya. Untuk modal, Deraning mengakui mendapatkannya dari meminjam, dengan sistem saat dapat menjual tamas, uang itu dikembalikan kepada pemiliknya. Ia pun menaruh harapan yang cukup besar dengan keberadaan BUMDes Sri Rejeki untuk bisa meminjam modal usaha kerajinanya itu. “Kalau kelompok belum punya, jika diperlukan kami bisa membuatnya, apalagi di sini kan sebagian besar ibu-ibu rumah tangga membuat kerajinan dari daun lontar,” sebutnya. W-016 Layouter: Ari


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.