FAJAR BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
Harga Eceran: Rp 3.000,-
Selamat Pagi
Pak Gubernur Penanganan Kemiskinan Belum Merata Kurang akuratnya pendataan kemiskinan di Kabupaten Gianyar berdampak pada kurang meratanya program penanganan kemiskinan d a r i Pe m e r i n t a h Provinsi Bali. Hal FB/ARTAYASA ini mesti mendaI Ketut Karmawan pat atensi yang serius dari pemerintah. “Selama ini pendataan kemiskinan hanya terpaku pada data pemerintah, terkadang justru tak akurat dan tak sesuai dengan situasi di lapangan” kata I Ketut Karmawan, salah satu warga Ubud, Gianyar.
ke hal. 11
Puspayoga Diingatkan Jaga Nama Baik Bali DENPASAR–Fajar Bali Terpilihnya A.A. Gede Ngurah Puspayoga sebagai Menteri Koperasi dan UMKM dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK dinilai pilihan tepat . Menurut Rektor Universitas Ngurah Rai Denpasar, Dr. Nyoman Sura FB/EFLIN Adi Tanaya, Puspayoga Nym. Sura Adi Tanaya merupakan sosok yang sangat bertanggungjawab dan memiliki sepak terjang yang cukup baik di dunia politik. ke hal. 11
Pesan Inspiratif
Saya disebut presiden termiskin di dunia, tetapi saya tak merasa miskin. Orang miskin adalah mereka yang bekerja hanya untuk menjaga gaya hidup mewahnya dan selalu menginginkan lebih. Jose Mujica
DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014) UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 28 Oktober 2014 Total Keseluruhan
Rp 1,090,000 Rp 129,153,000 Rp 130,243,000
026/VI/W-020
FB/IST
AMBIL SUMPAH-Pimpinan DPRD Provinsi Bali periode 2014-2019 diambil sumpah dan janji dalam rapat paripurna istimewa DPRD Bali.
Pimpinan Dewan Diharapkan Aktif Jalankan Tugas DENPASAR-Fajar Bali Setelah sempat molor, akhirnya pimpinan definitif DPRD Provinsi Bali diresmikan pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Bali dengan agenda pengucapan sumpah/janji Pimpinan DPRD Provinsi Bali pe-
riode 2014-2019, di ruang rapat utama Kantor DPRD Provinsi Bali, Selasa (28/10). Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Bali Made Mangku Pastika memaparkan, sebagai lembaga pengemban aspirasi masyarakat
dan sebagai cermin dinamika dari rakyat dengan berbagai permasalahannya, diharapkan para pimpinan dewan dapat berperan aktif dalam melaksanakan tugas secara lebih efektif, akomodatif dan partisipatif
ke hal. 11
014/VI/KTR
HIV/AIDS Tembus 10.220 Orang Kampanye Pencegahan di Bali Mesti Terus Digencarkan Temuan kasus HIV/AIDS di Bali kian mengkhawatirkan. Upaya sosialisasi sebagai pencegahan terus ditingkatkan, namun tak sepenuhnya dapat menekan penyebaran virus mematikan tersebut. Berdasarkan data di Dinas Kesehatan Provinsi Bali, pertambahan jumlah penderita HIV/AIDS nyaris mencapai angka 100 orang per bulan. Jumlah ini diperkirakan terus meningkat, apabila tidak ditangani secara serius.
DENPASAR-Fajar Bali Selasa (28/10) kemarin, Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Gde Wira Sunetra menyampaikan, secara kumulatif hingga bulan Septem-
ber 2014, jumlah penderita HIV/AIDS di Bali mencapai 10.220 orang. Terbagi atas, 4730 orang AIDS dan 5.490 orang HIV. Menurut Sunetra, setiap tahun rata-rata terjadi petambahan jumlah penderita HIV/AIDS sebanyak 1000
orang. Jumlah itupun hanya yang terdata dan sudah menjalani perawatan secara intensif. Salah satu kedala yang dialami oleh Dinas Kesehatan dalam mendata penderita HIV/AIDS adalah
ke hal. 11
Ricuh, Koalisi Jokowi Ancam Gugat Pimpinan DPR JAKARTA-Fajar Bali Partai pendukung pemerintah menuding pimpinan sidang paripurna alat kelengkapan Dewan Perwakilan Rakyat melanggar hukum. Alasannya mereka menolak mengakui Partai Persatuan Pembangunan versi Romahurmuziy yang kepengurusannya sudah disahkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. “Tindakan pimpinan rapat paripurna sudah cacat hukum dan tidak sah sesuai perundangundangan,” kata Politikus Partai
ke hal. 11
FB/IST
RICUH-Sejumlah anggota dewan menyaksikan keadaan meja yang dibalikkan oleh anggota fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dalam Sidang Paripurna ke-7.
Tes CPNS di Bali Digelar 43 Hari Gelombang Pertama Kabupaten Karangasem DENPASAR-Fajar Bali Tahapan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Ta h u n 2 0 1 4 d i wilayah Provinsi Bali t i n g ga l s e l a n g k a h lagi. Rabu (29/10) hari ini merupakan jadwal terakhir untuk registrasi ulang peserta yang dinyatakan ke hal. 11
FB/DIAH
Ni Ketut Sukmawati
JaDwal TeS CPNS TaHuN 2014 1. Kabupaten Karangasem, peserta 2566 (tanggal 1-6 November 2014) 2. Kabupaten Tabanan, peserta 2519 (tanggal 7-9 November) 3. Provinsi Bali, peserta 5159 (tanggal 17-27 November) 4. Kabupaten Buleleng, 4383 (tanggal 30 November-8 Desember) 5. Kabupaten Gianyar, 2968 (tanggal 9-14 Desember) 6. Kabupaten Jembrana, 672 (tanggal 15-16 Desember) 7. Kabupaten Bangli, 2809 (tanggal 18-23 Desember)
Gubernur Minta SKPD Lakukan Pembenahan Internal Terkait Sistem Perencanaan dan Pelaporan Hasil Kegiatan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika mengimbau SKPD Pemerintah Provinsi Bali melakukan pembenahan internal menyangkut sistem perencanaan dan pelaporan hasil kegiatan yang selama ini telah berjalan. Menurutnya dalam hal pelaksanaan, evaluasi, pengawasan, pengendalian dan pengukuhan suatu kegiatan agar dapat berhasil tidak cukup hanya melaksanakan hal-hal fisik (eksternal) namun juga harus melakukan pembenahan di internal.
FB/IST
EVALUASI-Gubernur Bali Made Mangku Pastika didampingi Sekda Provinsi Bali Cok Ngurah Pemayun saat melakukan evaluasi pelaksanaan program pembangunan. DENPASAR-Fajar Bali Demikian disampaikan Gubernur Pastika saat memimpin
Rapat Kerja Evaluasi Pelaksanaan Program Kegiatan Pembangunan Provinsi Bali Triwulan III Tahun
2014, Selasa (28/10) bertempat di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Denpasar. “Saya menyadari selama ini kita hanya fokus terhadap hal-hal yang bersifat fisik (eksternal) dan mengabaikan faktor internal, oleh sebabnya saya mengimbau mulai saat ini SKPD harus melakukan pembenahan internal khususnya dalam sistem perencanaan dan proses pelaporannya, alangkah baiknya jika kinerja kita di lapangan sudah bagus juga diikuti dengan proses perencanaan yang baik pula,” tegasnya. Terkait dengan proses pembenahan tersebut Pastika yang didampingi Sekprov Cok Ngurah Pemayun mengharapkan kerja sama dari ketiga Asisten, staf ahli
serta kelompok ahli pembangunan di Pemprov Bali sehingga bisa mempertanggungjawabkan secara transparan karena di ujung perencanaan ada Bappeda dan di ujung pengawasan ada Inspektorat. Sementara Kepala Biro Ekonomi Pembangunan I Gede Suarjana dalam paparannya dalam satu tahun program Bali Mandara Jilid II dari segi makro ekonomi dari 8 indikator sudah menunjukkan tingkat tuntas, hanya 2 indikator yang belum tercapai dari segi pertumbuhan ekonomi. Target sebesar 6, 40% sampai triwulan III sudah mencapai 5,83 % (sudah mendekati tuntas), pertumbuhan investasi target 3,99 triliun sedangkan realisasinya sudah 2, 4 ke hal. 11
444/XII/BGS
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: dejerie
join facebook.com/fajar.bali
METRO KOTA
2
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 Tahun XV
Hamili Siswi SPN Mojokerto
Oknum Polisi Itu Tinggal Menunggu Nasib FB/HANCE
PEMERKOSA-Pelaku ketika diamankan di Polres Jembrana, Selasa (28/10).
Setelah Memperkosa, Sempat Kabur NEGARA-Fajar Bali AA (18) warga Sumber Klampok Kabupaten Singaraja, terpaksa diamankan di Polres Jembrana, lantaran telah memperkosa ILP (17) asal Lingkungan Penginuman, Gilimanuk, Senin (27/10) kemarin. Buruh tambak tersebut, melakukan tindakan pemerkosaan terhadap korban di kawasan Wisata Karang Sewu Gilimanuk, Sabtu (6/9) lalu. Awalnya, mereka sudah saling kenal lalu berlanjut, pelaku janjian ketemu di pasar malam melalui telepon. Mulanya hanya jalan-jalan keliling pasar malam, lalu merayu korban ke wisata karang Sewu. Korban yang masih siswi di kelas 10 tersebut, sempat berontak ketika berusaha digagahi oleh pelaku. Namun korban kalah kuat, sehingga berhasil disetubuhi. Usai menyetubuhi, korban sempat diantar oleh pelaku kembali ke Pasar Malam di Gilimanuk. Selanjutnya, pelaku kabur. Atas perbuatan tersebut, korban melaporkan kepada orang tuanya lalu melapor ke Polres Jembrana, Minggu (7/9) lalu. Tahu dilaporkan, pelaku memilih kabur ke Banyuwangi Jawa Timur. Terhadap kasus tersebut, Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra mendampingi Kasubag Humas Polres Jembrana AKP Wayan Setiajaya ketika dikonfirmasi Selasa (28/10) mengatakan pihaknya setelah mendapat laporan langsung melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku. Mengetahui pelaku kabur ke Banyuwangi,pihaknya langsung berangkat dan mengamankannya. Pelaku dijerat pasal 81 ayat 1 UU No.23 tahun 2002 tentang peelindungan anak. W-003
Dituntut 16 Tahun, Tiga Sekawan Melawan
DENPASAR-Fajar Bali Tiga orang anak buah kapal (ABK), yaitu Abdul Rochim alis Dul (30), Suwono alias Wondo (34), dan Chaerul Muminin alias Untung (23) yang menjadi terdakwa dalam kasus pembunuhan, oleh jaksa sudah dinyatakan terbuki melanggar Pasal 340 KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke - 1 KUHP. Sehingga majelis jaksa penuntut umum (JPU) I Nyoman Suwandi memohon kepada majelis hakim pimpinan Ahmad Peten Sili untuk menghukum ketiganya dengan pidana penjara selama 16 tahun. Tapi atas tuntutan itu, ketiga terdakwa yang didampingi Hari Purwanto merasa tidak terima. Oleh karena itu pada sidang, Selasa (28/10) kemarin ketiga terdakwa melalui kuasa hukumnya mengajukan pembelaan. Dalam pembelaanya, Hari menyebut ada beberapa 6 fakta yang perlu dicermati bersama. Diantaranya, yang pertama, Hari menyebut JPU tidak mampu menunjukan bukti siapa yang dibunuh, bagaimana dan dimana dibunuh. Kedua, JPU tidak dapat menunjukan bukti surat/visum dari pihak berwenang begaimana pukulan atau tusukan mana yang menyebabkan korban, Johanis alias Jon meninggal. Ketiga JPU tidak dapat membuktikan bahwa alat yang dipakai untuk melakukan tindak pidana adalah benar dipakai oleh terdakwa karena alat tersebut tidak ada bekas darah atau sidik jari para terdakwa. Selain itu Hari juga menyebut bahwa semua alasan yang dipakai jaksa untuk menuntut para terdakwa hanya berdasarkan pengakuan-pengakuan. “Sedangkan saksi-saksi umum maupun polisi tidak banyak mengungkap siapa yang melakukan pembunuhan,”jelas Hari dalam pembeleaanya. Namun dalam pembelaanya, Hari juga mengatakan bahwa apabila perbuatan terdakwa dianggap oleh majelis Hakim telah memenuhi unsur dalam Pasal 340 KUHP Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, maka pihaknya memohon keringanan hukuman kepada majelis hakim. Sebagaimana tertuang dalam dakawaan jaksa, ketiga terdakwa bersama, Wahyudi, Danarih, Darwanto, Acmad Saban , Jojo Sutarjo, dan Amir Novi alias Amiri (terdakwa dalam berkas terpisah) padal tanggal 30 November 2013 sekitar pukul 20.00 Wita ditengah laut diatas kapal. Para terdakwa menghabisi nyawa korban Jon lalu membuangnya ke laut. Keesokan harinya, para terdakwa melapor kepada Kapten Kapal bahwa ada ABK yang hilan. W-007
DOMPET Dana Punia
DAFTAR NAMA PENYUMBANG NO.
NAMA
3470 Inspektorat Provinsi Bali Total
Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 28 Oktober 2014 Total Keseluruhan
ALAMAT
Rp
Rp Rp Rp
JUMLAH
1,090,000
1,090,000
1,090,000 129,153,000 130,243,000
MANGUPURA-Fajar Bali Kasus oknum Polres Badung berinisial Aiptu GM yang menyetubuhi GS hingga hamil tinggal menunggu nasib. Pasalnya, Aiptu HM sudah dinyatakan bersalah dan tinggal menunggu sanksi dari Propam Polres Badung. Sementara, jajaran Polres Badung masih menunggu hasil laporan pidana dari keluarga korban yang kabarnya dilayangkan ke Polda Bali.
Menurut Kapolres Badung, AKBP Komang Suartana Aiptu GM sudah menjalani persidangan dan terbukti bersalah melanggar kode etik profesi Polri. “Ya benar, dari hasil pemeriksaan Aiptu GM ini terbukti bersalah. Masih menunggu proses lainnya,” tegas AKBP Suartana yang dihubungi Selasa (28/10). AKBP Suartana mengatakan pihak Propam Polres
Badung masih menunggu hasil laporan pidana umum yang dilaporkan pihak keluarga ke Polda Bali. “Apabila nanti dalam laporan pidana umum ini Aiptu GM dinyatakan bersalah dan divonis, baru pihaknya akan melanjutkan proses sidang etik di kepolisian,” tegasnya. Kata AKBP Suartana, apabila dalam persidangan huku m a n p i d a n a u m u m nya
Aiptu GM dipenjara hingga beberapa tahun, Aiptu GM akan dipecat. Diberitakan, seorang calon Polwan (polisi wanita) asal Bali berinisial GS hamil saat menjalani pendidikan di SPN Mojokerto, Jawa Timur beberapa hari lalu. GS yang sudah menjalani pendidikan selama sekitar empat bulan ini lalu menjalani pemeriksaan yang dilakukan Div Propam Polda
Jawa Timur bersama Irwasda dan Karo Pers. Dalam pengakuannya GS mengaku dihamili Aiptu GM yang bertugas di Polres Badung. GS mengaku terpaksa melakukan perbuatan tersebut karena diminta oleh polisi berpangkat Aiptu yang mengaku berjasa saat meluluskan GS menjadi polisi. Bahkan, oknum polisi ini juga meminta sejumlah uang kepada keluarga GS. R-005
Tiga Maling Serabutan Diringkus Polsek Denbar
DENPASAR-Fajar Bali Tiga kawanan maling ditangkap jajaran Polsek Denbar setelah beraksi mencuri motor dan mencongkel rumah warga. Tiga tersangka berinisial SY (34), AS (38) dan MN (38) mengaku telah beraksi di 17 TKP salah satunya percobaan bobol ATM di Jalan Cokroaminoto Denpasar. Menurut Kapolsek Denbar Kompol Joni Antara Putra, didampingi Kanit Reskrim AKP Agus Prihadinika, tiga tersangka ditangkap atas laporan korbannya, Ketut Ayu Sariasih (33). Korban melaporkan kehilangan motor Honda Vario DK 5644 DM, di halaman rumahnya di Jalan Bedahulu V No 8, Denpasar sekira sebulan lalu. “Tiga pelaku terdeteksi sebagai pelakunya,” kata Kompol Joni kemarin. Hasil pengejaran, petugas menangkap tersangka SY asal Banyuwangi saat melintas di jalan Imam Bonjol Denpasar, pada Selasa Selasa (14/10) malam lalu sekira pukul 18.00 Wita. Saat itu tersangka mengendarai motor Kymco hasil curian. “Dia ini residivis kasus curanmor sekira 2 tahun lalu dan merupakan otak dari pencurian di 17 TKP,” ujar Kompol Joni. Setelah kasusnya dikembangkan, petugas menangkap dua teman tersangka yakni AS asal
MALING SERABUTAN-Tiga maling ini tak hanya mencuri motor tapi juga beraksi di belasan rumah warga.
Sidoarjo dan MN asal Banyuwangi. AS diringkus di kawasan Batubulan, Gianyar, pada Sabtu (18/10) malam lalu sekira pukul 22.00 dan MN ditangkap di wilayah Padangsambian Kaja, Denpasar, pada Rabu (15/10) siang lalu sekira pukul 11.00
Wita. Dua tersangka yang berperan sebagai pemetik ini mengaku sudah melakukan kejahatan selama setahun belakangan. Yakni dari Bulan Januari telah membobol 12 rumah warga, 4 mencuri motor dan satu kali
mencoba membobol mesin ATM di Jalan Cokroaminoto No 410, Denpasar. Tak hanya itu, para tersangka mengaku pernah mencuri di rumah Kelian Banjar Kerobokan, Kuta Utara, Badung, sekira 7 bulan lalu dan mengasak uang tunai sebesar Rp 4
FB/REDY
juta. Selain itu, Kantor Lurah Padangsambian Kaja, Denpasar, sekira 6 bulan lalu juga pernah dibobol. “Hasil kejahatan ratusan juta mereka gunakan untuk foya foya,” tegas mantan Kapolsek Kerambitan ini. R-005
Pemilik 74,88 Gram Sabu Dituntut 11 Tahun Penjara DENPASAR-Fajar Bali Gus Mujayadi terdakwa kasus kepemilikan 74,88 gram sabu nampaknya bakal mendekam dalam penjara cukup lama. Pada persidangan, Selasa (28/10) kemarin terdakwa oleh jaksa penuntut umum (JPU) IGN. Windana dihadapan majelis hakim pimpinan M. Djaelani dituntut hukuman 11 tahun penjara. Jaksa dalam tuntutanya menyatakan, terdakwa terbukti bersalah secara tanpa hak, memiliki, menguasai, menyimpan dan menyediakan narkotika golongan I dan bentuk sabu. Perbuatan terdakwa sebagaimana tertuang dalam Pasal 112 ayat (2) UU RI. No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. “Memohon kepada majelis hakim untuk menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 11 tahun,”kata jaksa dalam surat tuntutnya. Jaksa menyatakan, perbuatan terdakwa sangat bertentangan dengan program pemerintah yang sedang giat-gianya memberantas narkotika. Selain itu barang bukti narkoba, yang dikausai terdakwa juga cukup banyak, yaitu 74,88 gram. Atas tuntutan itu, terdakwa yang didampingi Hari Purwanto akan mengajukan pembelaan. Seperti diberitakan sebelumnya, terdakwa ditangkap oleh petugas kepolisian di dalam kos-kosannya di Jalan Raya Sesetan, Denpasar Selatan, Bali pada 14 Juli
2014 pukul 23.30 Wita. Tertangkapnya terdakwa berawal dari adanya laporan masyarakat yang mengatakan terdakwa sering mengedarkan sabu-sabu diwilayah tersebut. Dari hasil pengeledahan di dalam kamar kosan terdakwa ditemukan satu buah bungkus rokok yang didalamnya berisi 15 paket sabu-sabu dengan total berat bersih sebanyak 7,29 gram. Kemudian petugas juga menemukan sebanyak tujuh paket sabu-sabu dengan berat bersih keseluruhan 2,78 gram. Jumlah paket yang ditemukan oleh petugas tersebut ditemukan di dalam saku jaket kanan depan dan saku celana depan kanan yang digunakan oleh terdakwa. Selain itu, polisi juga menemukan satu paket sabu-sabu di dalam tas ransel hitam yang disimpan didalam kaos kaki dengan berat bersih sebanyak 64,81 gram sehingga berat total bersih barang haram tersebut sebanyak 74,88 gram. Kepada petugas, Gus Mujayadi mengaku barang yang ditemukan tersebut adalah milik temannya, Andi yang saat ini masih buron yang dibeli seharga Rp50 juta. “Sabusabu itu saya beli dari teman saya di Pasar Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur. Namun, baru membayar Rp10 juta,” ujarnya. Atas perbuatan ya itu Gus Mujayadi terancam hukum maksimal 20 tahun penjara.W-007
659/X/GLH
Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat, SE Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita Koordinator Liputan: Ida Bagus Kresna Dhana Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Supriyono Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Zohra Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius, Hery Subagio, Ayu Diah, Rony P. Bagus, Agung Gde, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem), Eflin, Marianus Fotografer :Redy Sekretaris Redaksi: Merta Yoga Iklan: Ida Bagus Sudarsana, Kasturi, Supartini, Mikayanti Keuangan: IGPA Putri Juliawati Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter:Zohra
FAJA R BALI RABU, 29 OKTOBER 2014 l TAHUN XV
Sekaa Teruna Duta Badung Raih Juara I Tingkat Provinsi
FB/HERY
HADIAH-Penyerahan hadiah lomba Sekaa Taruna Tingkat Provinsi Bali Tahun 2014, di Desa Adat Peminge, Selasa (28/10) kemarin.
MANGUPURA-Fajar Bali Duta Kabupaten Badung yang diwakili Sekaa Teruna Satya Dharma, Banjar Sawangan, Desa Adat Peminge, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan meraih juara I dalam lomba Sekaa Taruna Tingkat Provinsi Bali Tahun 2014. Penyerahan hadiah dilakukan oleh Gubernur Bali yang diwakili Asisten II bidang Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali Ketut Wija didampingi Bupati Badung yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Badung Ida Bagus A. Yoga Segara bertempat di Banjar Sawangan, Desa Adat Peminge, Selasa (28/10) kemarin. Asisten II Setda Provinsi Bali Ketut Wija menyampaikan, Pemerintah Provinsi Bali setiap tahunnya akan selalu menyelenggarakan Lomba Sekaa Teruna dengan maksud untuk membantu agar Sekaa Teruna di Bali tumbuh dan berkembang, karena pada hakekatnya anak-anak muda inilah yang akan melanjutkan adat istiadat, budaya, agama, pembangunan, nilai-nilai etika budi pekerti. “Lomba ini akan mengarahkan para pemuda di banjar untuk berbaur sehingga banyak aktivitas-aktivitas positif yang bisa dilakukan. Dimana aktivitas itu lebih ke budaya dan agama sehingga diharapkan nanti setelah mereka dewasa merekalah yang menggantikan orang tuanya di desa pekraman. Dengan demikian kita harapkan adat budaya dan agama kita akan terus terpelihara ke depannya,” terangnya. Bupati Badung dalam sambutannya yang disampaikan Asisten Yoga Segara menegaskan, Pemerintah Kabupaten Badung sangat mendukung upaya Provinsi Bali yang secara rutin menggelar lomba Sekaa Teruna. Melalui lomba ini, diharapkan generasi muda selalu waspada dan berhati-hati dalam menghadapi era globalisasi yang tanpa batas. “Lomba tidak semata-mata mencari juara, namun lebih kepada bagaimana generasi muda kita senantiasa mampu melastarikan adat, budaya dan agama Hindu,” terangnya. W-014
KOTAPLUS Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86
Gubernur Pastika: Bangun Soliditas Pemuda Dalam memaknai Hari Sumpah Pemuda ke-86, Gubernur Bali Made Mangku Pastika minta para pemuda untuk membangun soliditas pemuda maju dan berkelanjutan.
DENPASAR-Fajar Bali Demikian disampaikan saat memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 86 yang digelar di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Selasa (28/10). Hal ini sesuai dengan tema yang diusung pada Hari sumpah Pemuda tahun ini yaitu “Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan”. Menurut Gubernur, tema ini mengandung pesan bahwa kita harus berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Pastika secara khusus juga mengingatkan para generasi muda dalam memasuki Komunitas Asean 2015 untuk mempersiapkan diri agar mampu bersaing. “Kita akan memasuki era komunitas Asean, untuk itu para pemuda harus mempersiapkan diri terutama sumber daya
FB/HERY
PIMPIN APEL-Bupati Gde Agung pimpin Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 di Kabupaten Badung yang dipusatkan di Lapangan Puspem Badung, Mangupraja Mandala
MANGUPURA-Fajar Bali Momentum Peringatan Hari Sumpah Pemuda hendaknya dijadikan inspirasi bagi generasi muda sebagai penerus bangsa untuk terus berpartisipasi dan berkarya guna mewujudkan pembangunan dis egala bidang. “Banyak tantangan yang akan kita hadapi ke depan, untuk itu mari kita bersama-sama memerangi kemiskinan dan keterbelakangan dalam kehidupan, guna menuju Indonesia modern kita harus bangkit, bangkit dan bangkit,” kata Bupati Badung usai apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 di Kabupaten Badung yang dipusatkan di Lapangan Puspem Badung, Mangupraja Mandala, Selasa (28/10) kemarin. Bupati Gde Agung selaku Inspektur Upacara saat membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia menerangkan bahwa, setiap memperingati hari Sumpah Pemuda yang terbayang dalam benak kita yang paling dalam adalah heroisme yang tanpa kenal lelah dan pamrih dari para pemuda di seluruh Indonesia untuk mendeklarasikan gagasan perjuangan dalam mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Disampaikan pula bahwa dalam memperingati Sumpah Pemuda ini bisa memahami sejarah sehingga bisa menanamkan etos perjuangan bagi generasi berikutnya yaitu perjuangan bangsa Indonesia ke depan. Makna sumpah pemuda yang dicetus dan dikumandangkan 86 tahun yang lalu akan terus menggelora di setiap insan Indonesia. Gagasan perjuangan dan mewujudkan ide cemerlang tentang Negara Indonesia, tentang mewujudkan satu Bangsa dan satu tanah air dan menjunjung tinggi bahasa kesatuan yaitu bahasa Indonesia. Kobar semangat yang dikumandangkan oleh para pemuda 86 tahun silam. Karena tidak ada bangsa yang bisa maju tanpa perjuangan yang keras dan tanpa pengorbanan. Ditekankan pula peringatan Hari Sumpah Pemuda merupakan momentum historis yang teramat penting dan menjadi bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan Bangsa Indonesia. Sumpah Pemuda juga merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepedulian untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia. Pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Maka revolusi mental harus dapat dijadikan sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju dan punya masa depan untuk pembangunan di Indonesia. Upacara diikuti oleh anggota DPRD Badung, para Kepala SKPD di Lingkungan Pemkab. Badung, TNI/Polri, para pelajar serta pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung. W-014
FB/DIAH
SERAHKAN HADIAH-Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyerahkan hadiah bagi sekolah pemenang Lomba Wawasan Wiyata Mandala kategori SMP dan SMA, saat pelaksanaan upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 yang digelar di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Selasa (28/10).
manusia agar mampu bersaing dengan bangsa lain,” imbuhnya. Gubernur yang pada kesempatan itu membacakan sambutan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menjelaskan Revolusi mental yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. “Ciri pemuda yang
maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Oleh karena itu revolusi mental harus dapat dijadikan sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Dengan pemuda yang maju berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat. Oleh sebab itu pembangunan kepemudaan secara
berkelanjutan harus terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan” ujarnya. Gubernur juga berkeyakinan bahwa para pemuda Indonesia akan terus memegang komitmennya terhadap nusa dan bangsa. “Saya yakin para pemuda Indonesia akan terus memegang teguh komitmennya untuk selalu
Tingkatkan Kualitas Keprotokolan
menjaga keutuhan bangsa dan negara, yang di dalam dirinya selalu terpatri jiwa dan semangat nilai-nilai Pancasila,” ujarnya. Upacara dihadiri pula oleh Pangdam IX Udayana Mayjen Torry Djohar Banguntoro, Wakapolda Bali, Ketua DPRD Bali, Ibu Gubernur, Pejabat dan staf SKPD di lingkungan Pemprov Bali, Sekretaris Kota Denpasar dan para siswa se Kota Denpasar. Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan bantuan hibah kendaraan operasional dan penyerahan hadiah bagi sekolah pemenang Lomba Wawasan Wiyata Mandala kategori SMP dan SMA, yang dilakukan langsung oleh Gubernur Pastika. SMPN 1 Gianyar dan SMAN 7 Denpasar berhasil keluar sebagai juara I lomba Wawasan Wiyata Mandala tahun ini. Sedangkan penyerahan bantuan hibah kendaraan roda 4 sejumlah 5 unit Toyota All New Avansa diberikan kepada Komando Daerah Militer IX/Udayana, kendaraan roda 4 Toyota New Fortuner diberikan kepada TNI Angkatan Udara Lanud Ngurah Rai, Kendaraan roda 4 All New Avansa diberikan kepada Korem 163/Wirasatya, serta kendaraan roda 2 Suzuki en25/thunder diberikan kepada Babinsa di jajaran Korem 163/ Wirasatya. W-019*
72 Utusan SKPD Ikuti Bintek
Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Badung
Bupati Ajak Kalangan Muda Terus Berkarya Demi Pembangunan
3
DENPASAR-Fajar Bali Untuk meningkatkan kualitas keprotokolan di lingkungan Pemkot Denpasar, Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar mengadakan pelatihan Keprotokolan yang melibatkan 72 peserta perwakilan dari masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemkot Denpasar, Selasa (28/10) di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar. Bintek Keprotokolan ini dibuka Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, IB. Rahoela dan Kasubag Perjalanan dan Protokol, Cokorda Partha Sudarsana. Sekda Rai Iswara dalam arahannya mengatakan, Bintek keprotokolan ini diselenggarakan untuk mencari bibit-bibit baru, pengenalan dan menggali potensi yang ada untuk dididik serta dibina
menjadi pribadi yang memiliki karakter yang baik, tulus, fokus dan profesional yang semua ini nantinya akan sangat berguna dalam memperlancar agenda pimpinan. Ke p ro t o ko l a n s e c a ra umum dapat diartikan sebagai kegiatan dalam rangka mengatur dan mengurus tata acara pejabat atau pimpinan sesuai dengan norma yang berlaku untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas dan kewajibannya yang berdasarkan konsep catur marga. ”Seorang Protokol harus mampu berpikir dan bergerak secara cepat, taktis dan tepat dalam suatu kegiatan, sehingga semua proses dalam kegiatan atau acara dapat berjalan dengan lancar dan tertib,” tandas Rai Iswara. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, IB. Rahoela mengatakan, Keprotokolan ber-
FB/CAR
PENGARAHAN-Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara didampingi oleh Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar IB Rahoela saat memberikan pengarahan kepada peserta keprotokoleran di ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar
dasarkan UU Nomor 8 Tahun 1987 merupakaan serangkaian aturan dalam acara kenegaraan atau acara resmi yang meliputi aturan
mengenai tata tempat, tata upacara dan tata penghormatan. “Protokol dalam memberikan pelayanan selalu langsung berkaitan dengan
Tahun 2013 Lalu, 726 Orang Mati karena HIV/AIDS
DENPASAR-Fajar Bali Selama tahun 2013 lalu, sedikitnya 726 orang di Bali meninggal dunia akibat menderita HIV dan AIDS. Sementara jumlah kasus selama tahun 2013, HIV sebanyak 29.037 kasus dan AIDS sebanyak 5.608 kasus. Jumlah kasus yang tertinggi terjadi pada kelompok umur 20 - 29 tahun sebanyak 15.747 orang. “Keadaan ini sangat membahayakan, kita harus waspada karena HIV dan AIDS tidak mengenal status, jenis kelamin maupun usia dan merupakan penyakit mematikan. Dan jumlah ini yang tedaftar atau yang dilaporkan ke klinik-klinik atau Puskesmas. Sementara yang tidak terdaftar jumlahnya tidak diketahui. Untuk itu, kita harus waspadai dan waspadai pula penyebar AIDS karena dendam seperti yang diberitakan di koran-koran oleh dua wanita cantik,” imbuh Asisten II Setda Provinsi Bali selaku Wakil Ketua I KPA provinsi Bali, Drs. I Ketut Wija, MM yang mewakili Ketua KPA provinsi Bali, Ketut Sudikerta ketika membuka Sosialisasi Generasi Berencana (GenRe) Melalui Lomba Rap di Poltekes Denpasar, Senin (27/10) lalu. Dikatakan Wija, hasil Sensus Penduduk (SP) tahun 2010 mencatat jumlah remaja umur 10 - 24 tahun di Indonesia mencapai 30 persen dari total penduduk sebanyak 238 juta jiwa. Sementara di Bali sendiri menghadapi ledakan penduduk usia muda
FOTO BERSAMA-Drs. Ketut Wija, MM didampingi Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Ida Bagus Wirama, SH, M.Kes foto bersama dengan pemenang lomba Rap
dengan jumlah 893.885 juta jiwa atau mencapai 22,97 persen dari total penduduk Bali sebanyak 3.891.428 jiwa. Di samping jumlahnya besar, remaja juga mempunyai permasalahan yang kompleks seiring dengan masa transisi yang dialami remaja. Kehidupan remaja merupakan kehidupan yang sangat menentukan bagi kehidupan masa depan mereka selanjutnya. “Masalah yang menonjol dialami remaja saat ini adalah masalah seksualitas dan penyalahgunaan Napza. Tingginya pernikahan dini yang berusia di bawah 19 tahun. Sementara data BNN tahun 2004 menunjukkan dari 1,5 persen penduduk Indonesia atau 3,2 juta pemakai narkoba, dari remaja sebesar 78 persen yang berusia 20 - 29 tahun,” ujarnya.
Untuk merespon permasalahan tersebut, BKKBN mengembangkan program penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja yang sekarang dikembangkan lagi menjadi GenRe yang diarahkan untuk mewujudkan tegar remaja dalam rangka tegar keluarga untuk menuju Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera dalam suatu wadah, yaitu Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR). Pe r wa k i l a n B K K B N provinsi Bali sendiri saat ini telah membentuk sebanyak 144 PIK yang tersebar di jalur sekolah, Perguruan Tinggi atau Akademi dan jalur masyarakat, dan 29 PIK di antaranya telah berada pada klasifikasi tegar. “Saya menyambut gembira karena keberadaan PIK ini sangat penting dalam membantu remaja untuk mendapatkan
informasi dan pelayanan konseling yang cukup dan benar tentang kesehatan reproduksi. Oleh karena itu, perlu terus dilakukan pengembangan dan peningkatan pengelolaan PIK Remaja dalam meningkatkan akses dan kualitas pelayanan,” ungkapnya. Pada kesempatan tersebut, Wija juga mengajak para remaja yang merupakan peserta lomba Rap untuk menyiapkan diri menjadi Generasi Berencana, sebagai generasi yang berkarakter, generasi yang sehat dan bebas dari pengaruh Napza, terhindar dari seks bebas, HIV dan AIDS, sebagai generasi yang mampu merencanakan kehidupannya, kapan menikah dan dapat mengatur jarak kelahiran anak. “Dengan adanya lomba Rap ini, diharapkan dapat meningkatkan komitmen para remaja tentang pendewasaan perkawinan, tentang program KB, pencegahan HIV dan AIDS, narkoba dan seks bebas,” harapnya. Sementara pemenang lomba Rap I Gusti AG. Bagus Mapanji dan IB. A. Putra Diksitha dari SMA Negeri 1 Semarapura. Keduanya akan mewakili Bali untuk tampil di grand final tingkat nasional di Jakarta pada bulan November mendatang. Sementara posisi ke dua ditempati oleh I Putu Kusuma Wardana dan Dimas dari SMKN Singaraja serta I Wayan Satrio Wiantara dan Made Ramadana Yoga dari SMAN 2 Denpasar di posisi ke tiga. KJS
kegiatan pimpinan, karena tugas protokol pada pokoknya adalah memberikan pelayanan kepada pimpinan agar mendapatkan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan suatu acara atau upacara dan dituntut mampu secara terampil, tanggap dan profesional dalam penanganan penyelenggaraan acara atau upacara,” terang Rahoela. Selain itu, protokol juga mengkoordinasikan dan menyelaraskan semua aspek pendukung dalam berbagai hal yang berkaitan dengan satu acara atau upacara, sehingga seluruh rangkaian acara dapat berjalan dengan baik dan lancar serta efektif dan efisien. ”Dari bintek ini para peserta bisa menjaga citra instansinya masing-masing dan lebih luas lagi bisa menjaga citra Daerah, Bangsa dan Negara,” tambah Rahoela. R-004
FB/HERY
SIDAK PSK-Tim Penertiban Satpol PP Badung saat menggelar sidak Pekerja Seks Komersial (PSK), Minggu (26/10) malam di wilayah Kuta.
Satpol PP Badung Ciduk PSK di Kuta MANGUPURA-Fajar Bali Dalam upaya penegakan Peraturan Daerah Kabupaten Badung No. 6 tahun 2011 tentang Pemberantasan Pelacuran, Tim Penertiban Satpol PP Badung kembali menggelar sidak Pekerja Seks Komersial (PSK), Minggu (26/10) malam di wilayah Kuta. Tim Penertiban Satpol PP Badung yang berjumlah 33 orang dan dipimpin Kabid Pengendalian dan Operasional Satpol PP Badung Drs. Dewa Nyoman Oka tersebut mulai bergerak pukul 22.00 Wita dengan sasaran wilayah Kuta. Dari sidak tersebut, Tim berhasil menciduk 15 PSK yang kesemuanya berasal dari luar Bali, di antaranya Bondowoso 3 orang, Banyuwangi, Bojonegoro, Malang, Ambon, Semarang, Ujung Pandang, Batam, Surabaya, Minahasa, Mataram, Surakarta dan Manado masing-masing 1 orang. Setelah diciduk, dilakukan penyidikan dan pembinaan, selanjutnya dipulangkan ke daerah asalnya melalui Dinas Sosial Kab. Banyuwangi dan di sana juga dilakukan pembinaan. Kasatpol PP Badung diwakili Kabid Pengendalian dan Operasional Dewa Nyoman Oka menerangkan, tujuan sidak PSK tersebut untuk mengurangi atau meminimais aktivitas PSK dan penyebaran penyakit menular HIV/AIDS. Selain itu sebagai upaya untuk menjaga agar citra pariwisata Badung tetap baik. “Dari hasil interogasi, belum ada PSK yang berasal dari Gang Doli Surabaya. Modus operandinya beragam, mulai yang terang-terangan, pakai mobil hingga terselubung,” terangnya. W-014 Layouter: Zohra
DAERAH
4
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
Tidak Ada Karantina bagi Pengidap HIV/AIDS FB/SARJANA
Wabup Made Kasta sebagai inspektur upacara dalam peringatan Sumpah Pemuda di Lapangan Puputan Klungkung.
Wabup Kasta Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda SEMARAPURA-Fajar Bali Guna menghormati dan menghargai jasa para pemuda dan pahlawan yang telah berjuang mewujudkan ide ide cemerlang tentang Negara Indonesia dengan tekad bulatnya mewujudkan satu bangsa satu tanah air dan menjunjung bahasa persatuan yakni bahasa Indonesia, pemerintah Kabupaten Klungkung menggelar apel benderah HUT Sumpah Pemuda ke-86 di Lapangan Puputan Klungkung, Selasa (28/10). Bertindak selaku inspektur upacara, Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta. Apel diikuti unsur Muspida Kabupaten Klungkung, TNI/Polri, jajaran Pegawai dan Pelajar. Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-86 tahun 2014, merupakan momentum sejarah yang sangat penting dan menjadi bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa Indonesia. Dengan segala kemajemukan yang dimiliki bangsa Indonesia, sumpah pemuda merupakan
momen sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperiallisme. Dengan tema, “Bangun Soliditas Pemuda Maju dan Berkelanjutan” yang bermakna bahwa bangsa berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional. Jika pemuda solid maka bangsa Indonesia akan semakin maju, kuat dan bersatu sehingga pembangunan berjalan lancar dan berkelanjutan. Dalam pidatonya Menteri Olah Raga dan Pemuda Repubblik Indonesia, Imam Nahrawi yang dibacakan Wabup Made Kasta menyampaikan Selamat Hari Sumpah Pemuda ke- 86. Menpora juga mendorong para pemuda untuk memegang teguh nilai nilai luhur Pancasila dan selalu menjaga keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonersia.W-010*
Penyandang Cacat Diberikan Program Inovatif
FB/SARJANA
BANTUAN-Bupati Suwirta memberikan bantuan sembako kepada warga penyandang cacat di Kecamatan Dawan. SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung I B Anom Adnyana, Selasa (28/10) kemarin mengunjungi dan menyalurkan bantuan berupa sembako bagi penyandang cacat yang ada di Kecamatan Dawan. Para penyandang cacat itu adalah Kadek Budiasih (33) dari Desa Paksebali Kanginan, Komang Ayu Trisudewi (65) dari Desa Gunaksa, Nengah Mariana (42) dari Desa Dawan Kelod, serta Ni Luh Suryani dari Desa Dawan Kaler. Kadissosnakertrans I B Anom Adnyana mengatakan, bantuan tersebut merupakan program dari Dinas Sosial Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung tahun 2014. Total penerima bantuan sembako di Kabupaten Klungkung sepanjang
tahun 2014 berjumlah 68 Kepala Keluarga (KK). Mereka mendapat bantuan berupa 25 kg beras dan 1 dus mie instan setiap tiga bulan selama setahun. ”Walaupun nilainya kecil namun bantuan tersebut agar dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” terang I.B. Anom Adnyana. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pada kesempatan yang sama mengaku prihatin melihat kondisi beberapa warganya, Suwirta juga menghimbau kepada Kadis Sosial untuk menciptakan program program yang inovatif untuk para penyandang cacat ini terutama bagi yang masih produktif. Hadir pula mendampingi Bupati pada penyerahan bantuan ini anggota DPRD Kabupaten Klungkung A.A. Gde Sayang Suparta, Camat Dawan A.A. Gede Putra Wedana, Perbekel, serta instansi terkait lainnya.W-010
Meski jumlah yang dinyatakan positif HIV/AIDS di Karangasem terbilang cukup tinggi, namun hingga saat ini belum ada rencana untuk melakukan karantina bagi mereka yang dinyatakan positif HIV/AIDS. AMLAPURA-Fajar Bali Pengkarantinaan tidak dilakukan karena dinilai akan melanggar HAM dan aturan hukum yang berlaku, lantaran seluruh pengidap HIV/AIDS juga memiliki hak hidup dan hak untuk melakukan aktifitas seperti halnya dengan warga lainya. Hanya saja, pemerintah tetap akan melakukan pemantauan dan pengawasan bagi mereka agar tidak secara sengaja menyebarluaskan virus tersebut kepada orang lain. Hal itu ditegaskan Kadis Kesehatan Kabupaten Karangasem, dr. I Gusti Made Tirtayana, Selasa (28/10) kemarin. IGM Tirtayana juga menyebutkan, jumlah angka pengidap HIV/ AIDS di Karangasem saat ini
memang masih berada di kisaran 360 orang. Namun jika mengacu dari ketentuan badan kesehatan dunia WHO, untuk mengetahui perkiraan berupa jumlah riil orang yang tertular virus HIV di Karangasem, jumlah tersebut bisa sepuluh kali lipat dari jumlah yang didata. “Jumlahnya bisa sepuluh kali lipat dari data kami. Ini fenomena gunung es,dimana masyarakat enggan memeriksakan diri ke Klinik VCT RSUD Karangasem,” ujarnya. Meski penyebaran HIV/ AIDS di Karangasem mulai mengkhawatirkan,namun pihaknya tidak akan melakukan karantina kepada mereka,karena itu akan melanggar HAM dan aturan hukum. Bagaimanapun juga, mereka yang penderita HIV/AIDS juga memiliki hak hidup dan hak untuk melakukan aktivitas yang sama seperti warga lainnya. “Penularan HIV/AIDS itu kan tidak bisa ditularkan hanya karena kita berdekatan dengan penderita,jadi mereka tidak perlu di jauhi apalagi
Buang Limbah ke Sungai
Satpol PP Tertibkan Galian Batu Padas GIANYAR-Fajar Bali Kejadian keruhnya air yang mengalir di obyek wisata air terjun Tegenungan yang diduga akibat kegiatan galian batu padas di hulu sungai, secepatnya mendapat penanganan Pemkab Gianyar dengan menerjunkan Satpol PP melakukan penertiban ke lokasi galian di Banjar Sumampan Desa Kemenuh, Sukawati, Gianyar, Rabu (28/10). Penertiban yang dipimpin Kasi Operasional I Wayan Susila langsung menyambangi lokasi penggalian. Di tempat ini ditemukan aktivitas penggalian batu padas yang limbahnya dibuang ke aliran sungai sehingga mengakibatkan sungai menjadi kotor dan kumuh. “Sidak ini terkait adanya keluhan masyarakat karena air yang mengalir di obyek wisata Tegenungan berwarna keruh, padahal tidak ada hujan atau banjir,” terang Susila.Pihaknya menertibkan usaha galian tersebut dengan menyita 1 buah mesin pompa air dan memberikan surat peringatan agar tidak melakukan penggalian dan pembuangan limbah ke sungai. Selanjutnya, pemilik usaha mendapatkan pembinaan agar tidak mengulangi usahanya yang menyebabkan air sungai tercemar.“SidakiniuntukmenegakkanPerdaNo.12Tahun1992tentang kebersihan dan ketertiban umum,” jelas Suala Susila. Seperti diketahui, obyek wisata air terjun Tegenungan Desa Kemenuh menjadi salah satu daya tarik yang kerap dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Namun, akhir-akhir ini aliran air sungai berwarna keruh dan merusak pemandangan air terjun. Padahal tidak ada hujan bahkan banjir. Dengan penertiban ini diharapkan, warna air kembali normal dan wisatawan bisa menikmati pemandangan air terjun dengan nyaman. W-005
FB/ARTAYASA
DITERTIBKAN-Pol PP Kabupaten Gianyar menertibkan galian batu padas di Gianyar.
Gapura Desa
dikucilkan,dan berikan mereka semangat hidup agar mereka tidak merasa dikucilkan,” ujarnya lagi. Pria asal Tabanan ini juga menegaskan, berbagai upaya telah dilakukan untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS di masyarakat terutama di kalangan remaja. Salah satunya dengan melakukan penyuluhan bahaya HIV/AIDS di seluruh kecamatan. Selain itu, pihaknya juga mengoptimalkan Kader Peduli AIDS (KPA) ditingkat desa yang melibatkan karang taruna dan tokoh pemuda. Bahkan untuk ditingkat sekolah pun pihaknya juga melibatkan sekolah melalui Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba (KSPAN) dimasing-masing sekolah. “Kita tetap berupaya untuk melakukan pencegahan dengan melibatkan pemuda dan juga anak-anak sekolah, tujuannya agar mereka bisa mengetahui bahaya HIV/AIDS ini,” ujarnya. Ditambahkan, untuk mereka yang diindikasikan postif HIV/AIDS, pihaknya tetap bekerjasama dengan para
Kadiskes Karangasem, dr. IGM Tirtayana
bidan desa untuk melakukan pendekatan sekaligus sebagai konselor,agar mereka yang terindikasi mau melakukan tes VCT. Tes VCT bisa dilakukan di klinik VCT RSUD Karangasem yang nama dan alamat terindikasi bersifat rahasia,sehingga kerahasiaan mereka menjadi terjaga. Selain itu, di klinik VCT, pi-
FB/BUDIASA
haknya telah menyiapkan enam orang tenaga professional sebagai konselor yang bertugas memberikan konseling kepada mereka. “Kerahasian mereka terjamin jika mau melakukan tes VCT di RSUD Karangasem, siapapun tidak boleh mengetahuinya,selain para konselor itu sendiri,” ucapnya lagi. W-016.
Perangi Narkoba, BNNK Gianyar Rekrut ABG GIANYAR-Fajar Bali Untuk memerangi bahaya Narkoba, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gianyar merekrut Anak Baru Gede (ABG) yang duduk di bangku SMA. “Kita rekrut anak sekolahan sebagai kader, hal ini merupakan perpanjangan tangan BNNK Gianyar terutama peran mereka di lingkungan sekolah,” kata Kepala BNNK Gianyar I Made Pastika,SH.MH saat pembentukan kader narkoba dari pihak sekolah, pemerintah dan swasta di Warung Padi, Desa Saba, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Selasa. Selain itu, pada intinya kegiatan tersebut juga untuk mengajak semua orang untuk berperan aktif dalam pencegahan peredaran, pemberantasan dan peredaran gelap narkoba. Menurutnya, narkotika berbahaya perlu diawasi peredaran dan penggunaannya, karena bisnis narkotika sangat menggiurkan secara finansial. Aparat dan masyarakat mempunyai peran s a n ga t p e n t i n g d i d a l a m P4GN dan harus menyatakan perang terhadap peredaran gelap narkotika. Masyarakat mengetahui tentang bahaya Narkoba. Di sisi lain juga disebutkan situasi Narkotika di Tanah
FB/ARTAYASA
ANTI NARKOBA-Pembentukan kader anti narkoba oleh BNNK Gianyar.
Air yang semakin memprihatinkan membuat pemerintah berusaha keras mewujudkan Indonesia Bebas Narkoba 2015 yang tinggal satu tahun lagi, dengan berbagai langkah dan tindak pencegahan melalui program P4GN. Menurutnya, BNN telah menetapkan visi terwujudnya Masyarakat Indonesia Bebas Penyalahgunaan Narkoba dan Peredaran Gelap Narkoba Tahun 2015. Visi ini selaras atau sebagai wujud komitmen dari negara-negara ASEAN yaitu “ASEAN Bebas Narkoba 2015”. Misi BNN mengkoordinasikan instansi pemerintah
te rka i t d a l a m m e ny u s u n d a n m e l a k s a n a k a n ke b i jakan di bidang ketersediaan, pencegahan, dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, psikotropika, prekursor dan bahan aditif lainnya serta mengoperasionalkan satuan tugas-satuan tugas melalui komunikasi, informasi, dan edukasi, pengendalian dan pengawasan, penegakan hukum, treatment dan rehabilitasi untuk mewujudkan masyarakat Indonesia bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba Tahun 2015. W-005*
Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa
Wawali Ngeratep Pelawatan Sesuhunan Desa Pakraman Sesetan DENPASAR-Fajar Bali Bertepatan dengan Rahina Anggara Kajeng Kliwon Wuku Kulantir, Selasa (28/10) Desa Pakraman Sesetan Kecamatan Denpasar Selatan mengadakan Upacara Ngeratep Pelawatan Ida Batara Sesuhunan di Pura Dalem lan Pura Kahyangan Desa Pakraman Sesetan. Upacara itu dihadiri langsung oleh Wakil Walikota Denpasar IGN. Jaya Negara, Camat Denpasar Selatan, A.A. Gede Risnawan, Lurah Sesetan Nyoman Agus Mahardika, tokoh Adat Desa Sesetan serta instansi terkait lainnya. Bendesa Pakraman SesetanWayan Meganada di sela-sela upacara mengatakan, upacara ini terkait dengan telah rampungnya prerai pelawatan Ida Betara Sesuhunan yang berstana di Pura Dalem lan Pura Kahyangan ini. Prerai pelawatan Ida Betara Sesuhunan yang sudah selesai diperbarui meliputi, pelawatan Ida
FB/CAR
NGERATEP-Wakil Walikota Denpasar IGN. Jaya Negara, bersama tokoh masyarakat Desa Pakraman Sesetan Ngeratep Pelawatan Sesuhunan yang berstana di Pura Dalem lan Pura Kahyangan Desa Pakraman Sesetan.
Ratu Ayu Dalem dalam wujud Barong, pelawatan Ida Ratu Ayu Kahyangan dalam wujud Rangda, serta pelawatan Ratu Ayu Telek yang juga berstana di
Pura Kahyangan. Selain perbaikan pelawatan di Pura setempat, juga diperbaiki beberapa pretima dan prelingga serta
menambah simbul-simbul yang bersifat magis. Menurut Meganada, Pelawatan di Pura ini sudah ada sejak tahun 1987, maka dari itu dari bulan Juli 2014 yang lalu, pihaknya sudah mengadakan upacara ngendag yang artinya untuk memohon ijin kepada Ida Sesuhunan untuk memperbaiki pelawatan, pretima, dan prelingga yang berstana di Pura ini. Kemudian tepat pada Rahina Anggara Kajeng Kliwon wuku Kulantir ini, Desa Pakraman Sesetan mengadakan upacara Ngeratep pelawatan Ida Betara Sesuhunan. “Selanjutnya akan dilaksanakan upacara Mecaru yang tujuannya untuk membersihkan unsur skala dan niskala,” papar Meganada. Setelah rangkaian Mecaru selesai, kemudian dilanjutkan dengan upacara Melaspas dan Ngelinggihang Ida Betara Sesuhunan. Kemudian pada malam harinya dilanjutkan dengan upacara Masupati dan Ngerehin Ida
Betara Sesuhunan yang bertempat di kuburan desa setempat diikuti oleh presanak dan pelawatanpelawatan yang ada di seluruh Desa Pakraman Sesetan. Selanjutnya Ida Betara Sesuhunan akan nyejer selama tiga hari di Pura Dalem lan Pura Kahyangan. “Rentetan acara selanjutnya yang akan digelar pada tanggal 12 November akan dilaksanakan Calonarang dan semuanya sudah terprogram,” jelasnya. Lurah Sesetan Nyoman Agus Mahardika mengatakan, Pura Dalem lan Pura Kahyangan Desa Pakraman Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan ini diamong oleh 9 Banjar Adat dengan jumlah penduduk kurang lebih 28. 886 jiwa. Dari upacara ini diharapkan, agar masyarakat yang tinggal di Sesetan tidak henti-hentinya meningkatkan sradha bhakti kehadapan Ida Hyang Widhi. R-004 Layouter: Manik
DAERAH
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
POTRET FAJAR BULELENG Selokan Mampet, Air Meluap
5
Setiap Hari, 60 Kasus Kecelakaan di Laut Selama ini masyarakat beranggapan jumlah korban jiwa akibat kecelakaan lebih banyak terjadi pada kecelakaan di darat. Padahal, sejatinya tidak selamanya benar karena kenyataannya kasus kecelakaan yang menelan korban jiwa antara di darat dan di laut hampir sama.
FB/AGUS
MAMPET- Saat warga masyarakat membersihkan selokan yang mampet akibat tumpukan sampah.
AKIBAT selokan di lingkungan Pandia Pura, Kelurahan Beratan, Kecamatan Buleleng mampet oleh tumpukan sampah membuat air selokan meluap dan menggenangi ruas jalan raya. Seperti yang terjadi Senin lalu. Akibat air selokan meluap tepatnya di depan Kantor Lurah Beratan itu membuat jalan raya menjadi macet digenangan air selokan yang memenuhi jalan raya Mayor Metra Singaraja kurang lebih satu lutut orang dewasa. Meluapnya air selokan itu terjadi sekitar pukul 06.30 pagi. Air terus meluber ke jalan raya, hingga pukul 09.00 pagi. Akibat meluapnya air selokan itu masyarakat setempat harus turun tangan untuk mengeluarkan tumpukan sampah yang menyangkut digorong-gorong. Kepala Lingkungan Pandia Pura, I Nyoman Ngurah Suharta yang ditemui kemarin, mengeluhkan kondisi selokan yang meluap. Suarta mengatakan, warga setempat sebenarnya telah berusaha menjaga kebersihan lingkungan, sejak dari tingkat rumah tangga. Warga di lingkungannya, sudah diwajibkan memilah sampah di tingkat rumah tangga. Sampah organik dibuang di Tempat Pembuangan Sementara (TPS), sementara sampah anorganik dikumpulkan di Bank Sampah Beratan Lestari yang baru diresmikan belum lama ini. Suharta menduga sampah yang menyumbat selokan datang dari arah selatan, atau dari Keluraan Sukasada. Meski tak menunding secara langsung, ia meminta agar masyarakat yang tinggal di hulu sungai, tak membuang sampah sembarangan, sehingga tak menyumbat selokan.W–008
Usai Dikukuhkan, Pewarta Langsung Aksi Sosial
TABANAN-Fajar Bali Anggapan masyarakat tersebut sangat disayangkan oleh Direktur Keselamatan Transportasi Darat Dr Gede Pasek Suardika saat membuka workshop audit keselamatan ASDP, Selasa (28/10) kemarin di Wisma Bedugul Candikuning. Menurut Pasek, berdasarkan data secara nasional jumlah kecelakaan di darat maupun di laut adalah sama, yakni rata-rata 60 kasus per hari. Pasek sangat menyayangkan, kenapa kecelakaan di darat selalu diekspos, sementara kecelakaan di laut ataupun kecelakaan lainnya, seakan-akan tidak pernah terekspos. “Kecelakaan di darat, laut, dan danau adalah sama. Untuk itulah kami hadir ke pelosok-pelosok tempat penyeberangan umum, dengan harapan mampu memperkecil kerugian, baik kerugian jiwa maupun materiil,” harapnya. Workshop yang berlangsung sehari tersebut diikuti oleh pengelola wisata dan perwakilan dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) kabupaten/ kota se Bali. Dia berharap dengan workshop ini dapat meningkat-
kan kompetensi pegawai Dinas Peruhubungan Komunikasi dan Informatika di bidang Angkutan Sungai Danau Penyeberangan. Dan juga peserta yang dididik ini diharapkan dapat menerapkan ilmunya, dalam hal Audit Keselamatan angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan sehingga dapat menurunkan kecelakaan angkutan di sungai, danau dan penyeberangan. Untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan para penumpang, Direktorat Keselamatan Transportasi Darat juga menyerahkan bantuan alat transportasi yang memadai. Seperti jaket pelampung, boat dan sabuk pengaman. Bantuan ini diberikan kepada 5 operator angkutan Danau di Obyek Wisata Bedugul. Nantinya dimasing-masing operator itu akan ditempatkan 5-10 orang sesuai dengan kebutuhan. Pada kesempatan itu, rombongan Direktorat Keselamatan Transportasi Darat yang didampingi Kepala BKD Tabanan Made Yasa, juga meninjau program Tabanan di bidang transportasi, Angkot Trans Serasi. Dimana Trans Serasi merupakan angkutan kota untuk siswa di Tabanan.
FB/DONY
PELAMPUNG-Direktur Keselamatan Transportasi Darat Dr. Gede Pasek Suardika memasang pelampung kepada peserta workshop audit keselamatan ASDP, Selasa (28/10) kemarin di Wisma Bedugul Candikuning.
Dengan adanya angkot ini, diharapkan tingkat kecelakaan yang melibatkan para pelajar dapat diminimalisir. Pusat pun memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya bagi Kabupaten Tabanan, karena telah berhasil meluncurkan program pro rakyat di bidang transportasi. Meskipun Tabanan merupakan kota kecil, namun
Ujian CPNS, Buleleng Dapat Jatah November
FB/DONY
TUMPENG-Kepala Kepala Kesbanglinmas I Wayan Sugatra didampingi Kabag Humas I Putu Dian Setiawan menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua Pewarta I Ketut Sugina, kemarin.
TABANAN-Fajar Bali Momentum hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober kemarin menjadi sejarah baru bagi perkumpulan wartawan di gumi lumbung beras Tabanan. Wartawan dari media cetak, elektronik dan online, membentuk wadah yang disebut Persatuan Wartawan Tabanan ( Pewarta) . Pengukuhan sekaligus peresmian Pewarta, dihadiri langsung Kepala Kesbanglinmas I Wayan Sugatra dan Kabag Humas, I Putu Dian Setiawan , Selasa (28/10) kemarin di Warung BE-Jawa, Dukuh Tabanan. Sebelum dikukuhkan dan diresmikan, sebanyak 15 wartawan menggelar kongres. Dalam kongres tersebut dibahas mengenai AD dan ART Pewarta. Kemudian konggres yang berlangsung penuh kekeluargaan itu menghasilkan kepengurusan Pewarta periode 2014 – 2019. I Ketut Sugina (wartawan Bali Express) terpilih sebagai ketua umum, Joni Suwirya (wartawan Warta Bali) sebagai wakil ketua, I Made Sugiantio (wartawan Nusa) sebagai sekretaris dan I Made Donny Darmawan (wartawan Fajar Bali) sebagai bendahara. Usai kongres dan pengukuhan pengurus Pewarta langsung memberian bantuan sembako kepada dua panti asuhan dan keluarga tidak mampu di Tabanan. Yang pertama dikunjungi, Sekolah Luar Biasa (SLBB) yang ada di Pesiapan. Kemudian kunjungan dilanjutkanke Panti Asuhan Salam di Taman Sari, Tabanan. Aksi sosial terakhir Pewarta mengunjungi salah satu keluarga kurang mampu yakni Men Tunjung di Banjar Anyar Kediri. Di tiga tempat berbeda tersebut rombongan Pewarta menyerahkan bantuan sembako dan uang yang merupakan sumbangan para anggota dan donatur. Ketua umum Pewarta I Ketut Sugina mengatakan dipilihnya tanggal 28 Okober yang merupakan hari sumpah pemuda diharapkan oganisasi ini memiliki semangat kepemudaan serta mampu menjadi pelopor di tengah masyarakat. Pewarta kata dia dibentuk tidak untuk gagah-gagahan melainkan sebagai jembatan menyuarakan kepentingan masyarakat bawah yang selama ini tidak mendapatakan respon dari para pemimpin. “Kami adalah organisasi profesi yang independen, dan ingin menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat,” ucapnya. Sebagai contoh kata dia, dalam kegiatan sosial yang digelar kemarin adalah menyasar salah satu keluarga miskin yakni Men Tunjung di Banjar Anyar yang selama ini tidak tersentuh oleh tangan-tangan pemda. ”Harapan kami dengan semakin banyak keluarga miskin ataupun masalah-masalah sosial yang bisa kami munculkan untuk kemudian menjadi atensi Pemkab Tabanan, ” ucapnya. W-004
SINGARAJA–Fajar Bali Pelaksanaan ujian seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk Kabupaten Buleleng rencananya dilangsungkan akhir bulan November 2014 mendatang. Hal itu terungkap saat Kabupaten Buleleng melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menerima jadwal ujian seleksi CPNS dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Kantor Regional X Bali-Nusa Tenggara. Bahkan dalam ujian CPNS yang nantinya diikuti oleh seluruh para pelamar CPNS itu rencananya akan berlangsung selama Sembilan hari. Para pelamar CPNS di Kabupaten Buleleng mendapat jatah ujian computer assisted test (CAT) pada tanggal 30 November sampai 8 Desember mendatang. Jadwal pelaksanaan ujian memang berlangsung lama, mengingat jumlah pelamar
CPNS di Kabupaten Buleleng juga sangat banyak. Data yang dihimpun Fajar Bali di BKD Buleleng, pelamar CPNS di Kabupaten Buleleng yang dinyatakan lulus administrasi dan boleh mengikuti seleksi selanjutnya 4.384 orang dari sebelumnya 5.000 orang.
”Jadwal pelaksanaan tes sudah kami terima dari BKN Regional. Bahkan setelah kami melakukan rapat di BKD Provinsi Bali akhirnya kami mendapatkan jadwal melakukan tes ujian mulai dari tanggal 30 November 2014 mendatang,”terang Kepala BKD Buleleng Ni Made Rousmini. Kata Rousmini, nanti dalam pengumuman jadwal ujian akan didistribusikan ke masingmasing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan kecamatan. Jadwal lebih terperinci juga akan diunggah melalui website milik BKD Buleleng. ”Pengumumannya nanti kami akan kirim ke masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Buleleng serta kami akan umumkan di website milik BKD Buleleng sehingga nantinya para pelamar dapat mengatahui secara jelas,”tambahnya. W–008
SINGARAJA–Fajar Bali Lantaran menyalahi aturan kawasan tertib baliho, baliho milik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Buleleng, Selasa (28/10) terpaksa diturunkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Pol. PP). Ini menunjukkan Pol PP Buleleng tidak memandang bulu dalam menegakkan hukum. Baliho Disbudpar yang diturunkan antara lain baliho berisi pelaksanaan Utsawa Merdangga Gong Kebyar. Penurunan akan berlangsung hingga hari ini lantaran dipasang disamping patung Catur Muka Singaraja, dan menempel di tembok Puri Seni Sasana Budaya.
Bukan hanya itu, dalam penertiban terhadap baliho yang terpasang di kawasan seteril setiap patung di Kabupaten Buleleng, Pol PP juga menurunkan baliho acara kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motorcross yang akan dilangsungkan di Sirkuit Kubutambahan. Menurut Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Pol. PP) Putu Harthana saat dikonfirmasi disela-sela penurunan baliho mengatakan, penurunan terhadap baliho di patung Catus Pata Singaraja itu lantaran melanggar zona seteril reklame yang telah diatur dalam Peraturan Bupati
(Perbup) Buleleng Nomor 51 tahun 2007 tentang Kawasan Steril Reklame. ”Yang ditertibkan itu kan melanggar Perbup sehingga tanpa kami harus melakukan kontak terhadap pemilik baliho ya kami turunkan saja karena tidak memenuhi estetika dan aturan yang ada,”jelasnya. Bahkan kata Harthana, pihaknya merasa tidak takut dalam melakukan penertiban terhadap baliho yang melanggar. ”Kenapa kami takut? Kalau sudah sesuai dengan aturan ya kami tindak saja. Siapapun dia kalau sudah melanggar ya kami tindak,”katanya lagi. W–008
Ni Made Rousmini.
FB/AGUS
Langgar Kawasan Tertib, Baliho Milik Disbudpar Diturunkan
kabupaten yang terkenal dengan lumbung pangannya Bali itu, mampu memberikan rasa aman dan nyaman serta memperkecil tingkat kecelakaan. Pasek mengatakan, Program yang dimiliki Tabanan ini sejalan dengan program dari pusat, yakni Rute Aman Selamat Sekolah (RASS). Kedepan program Trans Serasi secara nasional akan dija-
Rasa Nasionalisme Perlu Ditumbuhkan
FB/AGUS
SUMPAH PEMUDA-Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat upacara Sumpah Pemuda.
SINGARAJA–Fajar Bali Peringatan hari Sumpah Pemuda yang jatuh setiap tanggal 28 Oktober dinilai belum mampu menggugah rasa nasionalisme para pemuda. Untuk itu, tahun depan Pemkab Buleleng akan merancang program menggelorakan kembali makna Sumpah Pemuda. Hal itu diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana usai memimpin apel Sumpah Pemuda di Lapangan Taman Kota Singaraja, Selasa (28/10) pagi kemarin. Untuk menumbuhkan rasa nasionalisme, demikian Bupati Agus menambahkan, sekolah setiap tanggal 28 Oktober diminta tidak memberikan pelajaran formal kepada anak didiknya, melainkan memberikan materi tentang pemahaman nasionalisme dan wawasan kebangsaan. Kebijakan itu diambil, karena Bupati Suradnyana masih melihat peringatan Sumpah Pemuda setiap tahunnya hanya berjalan seremonial sementara implementasi dari Sumpah Pemuda belum dirasakan pemuda pemudi di Buleleng. “Atas dasar itu tahun depan, saya sudah panggil Kadisdik agar setiap tanggal 28 tidak ada pelajaran formal melainkan diganti dengan memberikan penekanan pada
pemahaman rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan, sehingga seluruh siswa dapat memaknai semangat sumpah pemuda berbahasa satu, berbangsa satu, bertanah air satu. Ini yang sekarang rohnya belum kelihatan,”katanya. Dijelaskan, nasionalisme adalah hal yang mutlak dimiliki setiap insan seperti mencintai produk dalam negeri. Saat hari itu bisa difokuskan memberikan penekanan, karena nilai kebangsaan saat ini sudah terdegradasi oleh perkembangan teknologi. Sementara dalam sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga pada peringatan Hari Sumpah Pemuda yang dibacakan Bupati Suradnyana menekankan jika pemuda harus solid agar bangsa Indonesia menjadi kuat dan bersatu, untuk mempersiapkan diri memasuki era Komunitas Asean pada tahun 2015. ”Revolusi mental yang dicanangkan Presiden Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing untuk mempercepat terwujudnya bangsa yang hebat,”kutip Bupati Suradnyana dalam sambutan menteri. W- 008
harapan bangsa dan daerah yang santun, cerdas, inovatif dan berprestasi. Pemuda Tabanan telah dikenal memiliki daya saing, dan etos kerja tinggi. Dibuktikan dengan banyaknya pemuda Tabanan yang telah mengharumkan nama daerah di berbagai bidang. Pemerintah Daerah selalu memberikan apresiasi dan kesempatan yang seluas- luasnya kepada para pemuda untuk berkontribusi bagi pembangunan daerah menuju terwujudnya tabanan yang serasi. ”Mari kita menyatukan tekad, bahu membahu dalam
membangun Tabanan yang lebih baik dimasa masa mendatang, ” imbuhnya. Diakhir amanatnya, Sanjaya mengucapkan selamat merayakan hari sumpah pemuda yang ke-86. Perayaan Sumpah pemuda tahun ini diharapkan menjadi inspirasi dan motivasi dalam pembangunan masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Tabanan pada khususnya. “Semoga perayaan ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi kita bersama,” tandasnya. W-004
Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Tabanan
TABANAN-Fajar Bali Hari Sumpah Pemuda ke 86 di Kabupaten Tabanan diperingati di Lapangan Alit Saputra Tabanan, Selasa (28/10) pagi. Bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya. Hadir pada kesempatan itu Danrindam IX Udayana, Ketua Pengadilan Negeri, serta pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan. Upacara diikuti oleh Korpri, TNI/Polri, Pramuka, Hansip dan siswa-siswi di Kota Tabanan. Peringatan Hari Sumpah Pemuda
diharapkan pemuda bisa dijadikan tumpuan dan harapan serta mampu merubah kehidupan bangsa dan Negara ini menjadi lebih baik. Peringatan Hari Sumpah Pemuda dibumi lumbung padinya Bali itu diawali dengan pementasan pragmentari kontemporer “Sedana Kanti Winangun” persembahan Teater Jineng, SMA Negeri 1 Tabanan. Bupati Tabanan dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya mengatakan, Sumpah Pemuda merupakan momen-
tum sejarah yang berhasil menyatukan tekad dan semangat seluruh komponen bangsa untuk melakukan perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme yang pada akhirnya berhasil mewujudkan suatu bangsa Indonesia yang berdaulat adil dan makmur. Dalam peringatan hari sumpah pemuda yang ke -86 kali ini mengangkat tema “Bangun solidaritas pemuda, maju, dan berkelanjutan. Solidaritas pemuda sangat penting artinya untuk mencapai kemajuan pemuda
sebagai syarat utama kemajuan suatu bangsa. Jika pemuda solid maka bangsa kita akan maju, kuat dan bersatu, sehingga pembangunan dapat kita laksanakan secara lancar dan berkelanjutan. “Kita berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional,” paparnya. Sanjaya, menambahkan revolusi mental yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan
pemuda yang maju. Pembangunan kepemudaan secara berkelanjutan harus terus dilaksanakan melalui proses penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan sebagaimana yang diamatkan oleh undang undang no. 40 tahun 2009 tentang kepemudaan. “Pemuda yang maju adalah pemuda yang berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing,” tegasnya. Orang Nomor Dua di Tabanan ini, mengajak seluruh elemen pemuda Tabanan untuk mampu berperilaku sebagai pemuda
dikan program percontohan bagi daerah-daerah lain di Indonesia. “Tabanan memang daerah kecil. Tapi program yang dimilikinya sangat luar biasa. Saya berharap kepada daerah-daerah lain di Indonesia mampu meniru kebijakan yang dimiliki Tabanan demi mengurangi angka kecalakaan yang melibatkan para pelajar,” harapnya. W-004
Layouter: Zohra
PENDIDIKAN & BUDAYA Tari Sang Hyang Semaya Pukau Penonton
6
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
Tari Sang Hyang Tri Semaya menggetarkan panggung gedung pertunjukan Bali Safari Gianyar membuat penonton terpukau. Tari Sang Hyang Semaya tersebut ditampilkan 320 siswa SMAN 4 Denpasar, pada puncak HUT SMAN tersebut Senin (27/10).
TERPUKAU-Tari Sang Hyang Semaya yang ditampilkan sejumlah siswa SMAN 4 membuat penonton terpukau.
FB/BLAS
Sosialisasi Pemilihan Puteri Bali 2014
gus memberikan penjelasan a d a nya Pe mi l i h a n P u ter i Bali yang audensinya akan berlangsung 1 November m e n d a t a n g .“ K e d a t a n g a n kami untuk mensosialisasikan ajang Pemilihan Puteri Bali 2014 yang akan berlangsung 1 November nanti. Kami meminta dukungan dan support kepada Ibu Panglima,” jelas Wiwin dalam pertemuan. Wiwin juga menjelaskan b a h wa d a l a m p e m i l i h a n tersebut seleksi awal akan berlangsung di Popo Danes tanggal 12 hingga 15 November. Sementara karantina akan berlangsung di Vila Alam Puisi Ubud. Untuk Grandfinal akan berlangsung tanggal 14 November di Museum ARMA. Ibu Panglima Kodam IX Udayana Nyonya Lisa Torry B a n g u n to ro m e nya m b u t baik kedatangan pihak panitia Pemilihan Puteri Bali 2014. Dalam kesempatan itu, Ibu Pangdam menganggap bahwa Puteri Bali harus bisa mengangkat nilai pariwisata di Bali dan bisa menunjukkan kepada seluruh Negara dan International bahwa selain cantik, wanita wanita Bali memiliki sosok wanita intelektual. “ P u te r i B a l i i t u o ra n g orang yang sangat anggun dan mempunyai kepandaian dan tidak diragukanlagi. Saya menggangap Puteri Bali bisa memberikan contoh kepada seluruh puteri puteri di Bali untuk berbuat yang baik dan belajar setinggi mungkin agar diakui seluruh dunia,” tegas Ibu Pangdam. Ke t u a D h a r m a Pe r t iw i Daerah J ini meminta pihak
FB/REDY
Tim Panitia Pemilihan Puteri Bali berkunjung ke rumah kediaman Pangdam IX Udayana untuk bersilahturami dan mensosialisasikan Pemilihan Puteri Bali awal November mendatang.
panitia sudi kiranya melakukan sosialisasi ke daerah daerah terpentil, agar para wanita didaerah tersebut bisa termotivasi untuk menjadi puteri Bali. “Kalau bisa, Puteri Bali tidak hanya selalu berada dilingkungan teratas saja, tapi harus bisa masuk ke seluruh lapisan masyarakat dan daerah terpencil. Dengan mengadakan bhakti sosial ke sekolah sekolah supaya bisa ikut termotivasi untuk menjadi puteri-puteri yang baik,” ungkapnya. Sebagai upaya memberikan dukungan terhadap para Putri Bali, Ibu Pangdam siap memberikan bantuan dan mengajak jajaran Korem dan Kodim untuk bekerja bhakti social bersama masyarakat kalangan bawah. “Selaku Ketua Persit, kami punya adik adik di Korem
martabat melalui pendidikan. Tari ini adalah oratorium alam semesta, sehingga saat tari tersebut tampil beserta patung Dewi Saraswati terdapat angsa, alat musik serta kelengkapan lainnya pada yang memiliki filosofi tersendiri dan sangat berguna bagi manusia. Selain tari Sang Hyang Semaya yang memukau penonton, ibu-ibu Dharma Wanita Dinas Pendidikan
Hari Sumpah Pemuda di SMK Prada
Tim Panitia Bertemu Ibu Pangdam IX Udayana DENPASAR-Fajar Bali Ketua Panitia Pemilihan Puteri Bali 2014, I Putu Gede Wiwin Gunawasika bertemu langsung dengan ibu Panglima Kodam IX Udayana Nyonya Lisa Torry Bangunto ro d i r u m a h ke d i a m a n Jalan PB Sudirman Denpasar. Pertemuan tersebut tak lain ingin bersilahturami, sekaligus meminta dukungan dan support menyusul ajang Pemilihan Puteri Bali 2014 yang akan berlangsung di awal Bulan November mendatang di Gianyar. Pertemuan yang berlangsung dari pukul 10.30 Wita hingga 12.30 Wita berlangs u n g d e n ga n p e n u h ke r amahtamahan. Wiwin Gunawasika di da m p i ngi Pu tri Bali tahun 2013, Made Ika Kusuma Dewi asal Blahbatu, Gianyar, Anggi Wisandewi (Puteri Persahabatan), Opri Saputri (Finalis Puteri Bali) d a n D e w i M e r r ya n t i ( F i nalis Puteri Bali). Sementara dalam pertemuan tersebut, Ibu Pangdam didampingi ibu Kasdam Nyonya Wara Ruslian Haryadi, Ibu Danlanud Nyonya Sugiharto. P, Ibu Danlanal Nyonya Julius Widjojono, Ibu Aster Nyonya Yudi, Ibu Asren Nyonya Rina Agustinus Purboyo dan Ibu Kajasdam Nyonya Yusman Madayun. Dalam pertemuan itu, Wiwin menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan adalah untuk bersilahturami terkait pergantian Panglima Kodam IX Udayana ya n g b a r u , d a r i M ay j e n d T N I W i s n u B awa Te n aya menggantikan Mayjend TNI Torry Banguntoro. Kedatangan tersebut juga sekali-
DENPASAR-Fajar Bali Tari ini memnang menakjubkan, selain nilai seni tari yang tinggi, juga peralatan yang digunakan untuk melengkapi tari Sang Hyang Tri Semaya juga menarik perhatian wisatawan yang hadir dalam gedung pertunjukkan. Tari Sang Hyang Semaya mencerminkan Dwi Saraswati yang turun kedunia dan untuk mengangkat
Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Denpasar juga menampilkan tari kolosal yakni tari baris. Tari kolosal oleh ibu-ibu Dharma Wanita ini, mendapat perhatian khusus penonton yang hadir, karena dengan semangat tinggi mampu menyajikan yang terbaik bagi penggemarnya. Kedua tari tersebut tampil dengandurasisekitarsatusetengahjam, namun penonton tetap berkonsentrasi untuk menikmatinya. Selain itu suasana panggung yang dilengkapi dengan penerangan yang silih berganti, dan dikawasan penonton suasanaredupsemakinmenambah indahnya lingkungan sekitar panggung. W-001
di Kodim supaya bisa membantu mengajak berbakti social di wilayah yang kita punya, untuk terjun bersama masyarakat dilingkungan bawah,” terangnya. Ibu Pangdam berharap kepada para Putri Bali agar menjadi sosok Puteri Bali yang berpikir positif dan menjadi contoh yang baik. “Karena wanita adalah tiang Negara yang bisa menjadi bangsa yang kuat dan bermoral,” tegasnya. Pertemuan yang berlangsung di rumah kediaman Pangdam IX Udayana berjalan lancar dan penuh keharmonisan. Sebagai pelengkap, para rombongan Putri Bali disuguhkan makanan dan minuman. Sebelum acara berakhir, para Putri Bali melakukan sesi poto dengan para istri pejabat dilingkungan TNI. R-005
Canangkan Gerakan Peningkatan Minat Baca Siswa MANGUPURA-Fajar Bali Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2014 diperingati SMK Pariwisata Dalung (Prada) Badung, dengan pencanangan, gerakan peningkatan minat baca siswa SMK Prada. Gerakan peningkatan minat baca siswa tersebut sesuai bunyi ikrar ketiga sumpah pemuda, kami putra- putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia. Sementara ikrar sumpah pemuda pertama, kami putra-putri Indonesia mengaku bertanah air satu tanah air Indonesia. Ikrar kedua, kami putraputri Indonesia mengaku berbangsa satu bangsa Indonesia. Sedangkan tema peringatan sumpah pemuda. “ Bangsa yang Besar dan Bermartabat adalah Bangsa yang Selalu Menghormati Jasa-jasa Para Pahlawannya”. Peringatan Hari Sumpah Pemuda di SMK Prada dilaksanakan dengan upacara bendera dan sebagai Inspektur Upacara, Kepala SMK Prada, Drs. Ketut Maliarsa. Upacara bendera itu, dihadiri guru-guru serta siswa yang dilangsungkan, Senin pagi kemarin di halaman sekolah tersebut. Kepala SMK Prada, Ketut Maliarsa selanjutnya memaparkan, melalui gerakan ini, kita (instutrusi red) tingkatkan kualitas peserta didik (pedik)SMK Prada, agar menjadi anak yang mempunyai keluasan ilmu pengetahuan, sehingga menjadi insan intelektual. Membentuk pedik SMK Prada yang mampu berkomunikasi dengan baik, secara lisan mau pun tertulis. Membuat pedik SMK ini mampu berpikir kritis dan mempunyai daya nalar berkualitas logis. Juga membentuk pedik mampu menimba pengalaman seluas-lusanya, sehingga menjadi anak yang berwawasan luas. Serta membentuk pedik yang mampu mewujudkan dalam berbahasa yakni,
FB/BLAS
Kepala SMK Prada Ketut Maliarsa (tengah) memegang piala KSPAN bersama guru-guru
berkomunikasi, berlogika, berpengetahuan, beretika dan berestetika, khususnya, seni bahasa/sastra. Maliarsa menguraikan, yang melatarbelakangi minat baca, karena minat baca bangsa Indonesia sangat rendah, satu buku dibaca 1 tahun, sehingga dipersentasikan 0,2 persen. Dengan demikian minat baca di Indonesia kalah jauh dengan negara-negara di Asean dan negara maju lainnya. Sebagai pimpinan lembaga, Maliarsa terusik untuk berpartispasi dalam meningkatkan minat baca melalui dunia pendidikan di SMK Prada. Untuk itu Maliarsa mengajak agar bersama-sama peduli untuk meningkatkan SDM Indonesia melalui peningkatan minat baca. Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda, sekolah ini menggelar sejumlah lomba yakni, lomba pidato Bahasa Indonesia, puisi Bahasa Indonesia. Pidato Bahasa Inggris, serta membuat dan membaca puisi Bahasa Inggris serta lomba lainnya. SMK ini juga berhasil meraih prestasi pada lomba jinggle talent jambore lintas program kesehatan Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba (KSPAN) tingkat SMK/ SMA se-Badung. W-001
Mulai Digelar Bali Bali Best Brand Award-BICSA 2014
Ribuan Merek Terkenal di Bali Diseleksi Tim International
FB/IST
BEST BRAND – Indra Bekti (Artis Nasional & Brand Ambassador) Dan Merry Dyhanti (Secretary Of Lisence Holder BBB – BICSA) Dalam Malam Penganugerahan BBB - BICSA
Untuk ketiga kalinya, Bali Convex Nusa Dua bekerjasama dengan The ASEAN Entrepreneur Center Bali dan Indra Bekti Management Jakarta menggelar gelaran Bali Best Brand ( BBB ) dan Bali
International Costumer Satisfaction Award ( BICSA ). Acara penganugrahan merek – merek terkenal di Bali ini akan menggelar kegiatan Press Conference yakni pada Kamis, 30 Oktober 204 di Roof Top The Harrads Hotel & Convention Sanur yakni untuk mengumumkan proses dimulainya kegiatan Seleksi dan Pooling BBB – BICSA Award 2014. Dan saat ini, ribuan merek terkenal di Bali baik dibidang industri, perdagangan, pariwisata, perbankan, perhotelan, restaurant , perguruan tinggi, museum, LPD, transportasi, pelayanan jasa dan berbagai usaha telah masuk dimeja International Jury B o a rd ya n g te l a h m e m p e rh a t i ka n dinamika merek dan branding usaha tersebut disemester awal tahun 2014 ini. Demikian diungkapkan oleh Jenny Djuniarti Andayani ( Chief Jury Board of BBB – BICSA ) yang didampingi oleh Dr. Diah Werdhi Srikandi,SE,MM ( Direktur Royal Bali Convex Nusa Dua ) serta Dr. Erikson Sihotang ( wakil ASEAN Entreprenur Center Bali ) disela – sela persiapan event. ”Kami memastikan ada lebih dari 1000 merek yang tahun ini bersaing untuk mendapatkan gelar Bali Best Brand 2014. Banyak perusahaan dan partner kami ditahun sebelumnya yang telah menuai manfaat dengan adanya branding ini. Kita harapkan agar pengusaha Bali bisa menuai manfaat dari
penghargaan ini. Apalagi setiap tahun, syarat dan parameter yang diajukan bertambah ketat. Dan ini akan cukup membuat beberapa nominator bahkan pemenang tahun lalu akhirnya terlempar dari nominasi tahun ini. Jadi diperkirakan persaingan akan sangat ketat,” ungkap Jenny Djuniarti. Iapun mengharapkan agar para nominator yang berhasil masuk nominasi dapat menyiapkan diri untuk menjadi yang terbaik, mengingat dalam satu bulan ini akan diadakan pooling untuk menjadi yang terbaik untuk meraih gelar The Best Title untuk masing – masing nominasi. ”Acara penganugerahan BBBBICSA ini akan diselenggarakan pada 5 Desember 2014 dengan menghadirkan langsung artis nasional Indra Bekti ( Brand Ambassador BBB – BICSA ). Indra Bekti sudah terpilih untuk tahun ketiga menjadi brand ambassador diacara ini, sehingga popularitas produk – produk di Bali akan ikut terangkat. Dan kita harapkan ratusan CEO terkenal dari Bali akan hadir diacara ini. Nantinya juga akan menghadirkan narasumber dari Amerika Serikat , India dan Jerman, sekaligus sebagai juri kehormatan. Bali akan menjadi hub untuk merek – merek lokal yang akan mendunia. Ini salah satu tujuan dari acara ini digelar.”ungkap Jenny Djuniarti yang pengusaha pariwisata asal Surabaya ini. KJS
Layouter: Wiadnyana
FAJA R BALI RABU, 29 OKTOBER 2014 l TAHUN XV
VALAS MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD
KURS JUAL
KURS BELI
12279 10967 12988 10985 19853 15700 116.35 1642 3440 9837
12031 10467 12638 10635 19353 15200 110.85 1492 3040 9237 Sumber: BNI
DPD. PERBARINDO BALI
Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999
Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014
BANK UMUM
BPR
RUPIAH
VALUTA ASING
RUPIAH
7,75%
1,50%
10.25% Sumber : Surat Edaran LPS
Sudah Dilirik Banyak Investor
Eks Galian C Bakal Disulap Jadi Obyek Wisata
FB/SARJANA
TINJAU DERMAGA-Bupati Klungkung meninjau Dermaga Klungkung Daratan dan mengungkapkan akan menjadikan eks Galian C menjadi obyek wisata
SEMARAPURA-Fajar Bali Pemkab Klungkung bakal serius menyulap Eks Galian C di kawsan Desa Gunaksa, Tangkas dan Sampalan Kecamatan Dawan menjadi obyek daya tarik wisata. Dengan obyek wisata baru ini diharapkan bisa menjadi penopang PAD buat Kabupaten Klungkung. Keseriusan Bupati Suwirta disampaikan disela-sela kunjungannya saat meninjau proyek pembuatan Dermaga Gunaksa, beberapa waktu lalu. Bupati Suwirta menyampaikan pihaknya sudah membentuk tim untuk melakukan identifikasi kepemilikan tanah di eks Galian C ini, sehingga dalam waktu dekat timnya akan segera menyiapkan bahan serta langkah-langkah yang akan dilakukan kedepannya. Kawasan ini sendiri sebagian besar adalah tanah hak milik masyarakat. Sementara sebagian lainya tanah Negara dan juga merupakan alur sungai Unda. Bupati Suwirta juga menghimbau kepada masyarakat pemilik tanah di Eks Galian C ini untuk bisa melakukan pendaftaran terhadap lahan miliknya, sehingga kedepannya bisa meminimalisir hal-hal yg tidak diinginkan terkait kepemilikan lahan ini. Kawasan eks Galian C Gunaksa yang sebelumnya sebagai penghasil PAD Klungkung di era 80-an kini kondisinya nampak kurang terurus. Bupati Suwirta melihat sebagian besar kawasan ini sudah ditumbuhi ilalang dan kolam buatan. Maka dari itu dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera menata kawasan tersebut menjadi obyek wisata mengingat banyaknya investor yang sudah menyatakan tertarik dengan Eks Galian C tersebut. ”Setelah Tim Inventarisasi lahan bekerja, maka tim perencana kawasan juga akan mulai bekerja terkait dengan obyek wisata di sepanjang alur Tukad Unda tersebut,” tutupnya.W-010
NCR Corporation Optimis Gandeng Banyak Bank
DENPASAR - Fajar Bali Kendati regulator perbankan, Bank Indonesia (BI) gencar menyosialisasikan program cashless society, perusahaan mesin teknologi ATM NCR Corporation yakin akan banyak menggandeng bank-bank di tanah air. Perusahaan asal Amerika Serikat tersebut menyebutkan, penggunaan sistem piranti dapat bermanfaat dengan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Saat ini, NCR Corporation baru berhasil menggandeng salah satu bank swasta terbesar di Indonesia sebagai pengguna produk terbaru mereka yakni Aptra OptiCash. Produk ini berfungsi untuk mengoptimalkan saldo kas di kantor cabang. “Produk terbaru itu merupakan piranti lunak yang dapat memudahkan bank untuk mengoptimalkan saldo kas di kantor cabang serta jaringan ATM,” ujar Vice President and General Manager NCR Cash Sollution, Bo H. Holmgreen, di Nusa Dua belum lama ini. Bo menuturkan, program ini sangatlah penting mengingat bank mengelola rantai pasokan kas mereka. “Sangatlah penting untuk mengelola rantai pasokan kas dengan tepat untuk mengurangi dan meningkatkan efisiensi bisnis serta memastikan persediaan ATM setiap saat,” katanya. Sistem kerja piranti lunak ini sebut Bo untuk memprediksi permintaan akan jumlah uang tunai di suatu ATM dengan menganalisa data - data seperti berapa banyak jumlah uang yang ditarik. Selain itu lanjutnya, program ini juga memberi data terkait berapa lama uang tunai tersebut akan habis. “Dari hasil analisa tersebut, bank akan mendapatkan data saldo kas dan optimasi secara akurat,” ucap Bo. Bo pun menjelaskan, piranti lunak terbaru ini diklaim dapat menghemat 20 persen pengeluaran perbankan untuk biaya transportasi menempatkan uang tunai di mesin ATM. Pasalnya, pihak bank dengan akurat dapat mengetahui kapan membutuhkan kas dan menyediakan uang pada saat bersamaan. Meski saat ini baru satu bank swasta di Indonesia yang menggunakan produk piranti ini, Bo optimis produknya akan diminati oleh perbankan nasional lainnya di tanah air. “Kami membuktikan, ketika 1 bank hemat yang lain pasti akan mengikuti,” katanya. Sementara itu, ATM and Telephone Banking Senior Manager Turkish Economic Bank Murat, Tacer, menyebutkan, sejak menggunakan piranti dari NCR Corporation tersebut pihaknya dapat menghemat hingga 35 persen biaya operasional untuk transportasi. Pemanfaatan teknologi itu tambahnya membantu menyeimbangkan biaya antara lain penyediaan, transportasi, pengolahan serta strategi pengisian kas seefektif mungkin. “Dengan memakai piranti ini, sistem kami dapat terbantu. Karena, tahu kapan ATM butuh uang dan dimana mesin yang cepat mengeluarkan uang,” kata Tacer. W-011
EKONOMI 7 MEA, Tantangan dan Peluang Bagi Pelaku Usaha Guna meningkatkan daya saing masyarakat Kota Denpasar dalam dunia usaha terutama menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean 2015 (MEA 2015), Pemerintah Kota Denpasar menggelar semiloka untuk menc i p t a k a n d aya s a i n g masyarakat dalam dunia usaha. Semikola ini dikoordinir Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal (BPPTSP dan PM).
DENPASAR-Fajar Bali Semiloka dibuka Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara mewakili Walikota, di Gedung Pelayanan Publik Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Selasa (28/10) kemarin. Semiloka yang berlangsung sehari tersebut dihadiri para pelaku usaha, asosiasi usaha dan penggerak usaha mikro kecil menengah dan satuan kerja perangkat daerah terkait. Dalam semiloka tersebut menghadirikan beberapa nara sumber seperti Sekeretaris Direktur Jenderal Kerjasama ASEAN Kementerian Luar Negeri, Iwan Suyudhi Amri, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unud Prof. Dr. Wayatn Gede Suparta, Komite Tetap Ekonomi Kreatif Kadin Provinsi Bali, Gede Wede Arjawa dan Kepala Badan BPPTSP dan PM AA Gede Rai Soryawan. Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara mengatakan, dalam menghadapi MEA 2015 harus memiliki strategi. Mengingat
FB/CAR
SEMILOKA-Sekda Kota Denpasar, AA. Rai Iswara mewakili Walikota memberikan arahan saat membuka Semiloka menyongsong MEA untuk menciptakan daya saing masyarakat dalam dunia usaha
untuk mewujudkan good governance harus didukung tiga pilar yang saling menunjang, yaitu peran pemerintah, peran dunia usaha dan peran masyarakat. ”Bila ketiga pilar ini telah berfungsi sesuai dengan tugasnya tentu dapat mewujudkan good governance serta telah siap menghadapi MEA 2015,” ujar Rai Iswara. Disamping itu dalam melaksanakan fungsinya harus berpegangan pada catur marga (Bakti Marga, Jnana Marga, Kriya Marga dan Yoga Marga).
Kredit BPR Tridarma Putri Terserap Sektor Perdagangan
SEMARAPURA-Fajar Bali Sampai saat ini dana kredit yang disalurkan PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Tridarma Putri yang mencapai 70% dari total dana kredit yang tersalur, terserap di sector perdagangan. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama BPR Tridarma Putri Klungkung yang juga Ketua DPK Perbarindo, Wilayah Bali Timur, I Wayan Suandi Adnyana, Selasa (28/10) kemarin. Dari beberapa produk yang ditawarkan dana kredit kepada para pedagang menjadi prioritas menurut Suandi hal tersebut disebabkan karena beberapa hal yang pertama tingkat perputaran dana di sektor perdagangan dapat dikatakan lebih cepat dibanding dengan sektor lain. Selain itu juga pembayaran kredit yang dilakukan juga sangat baik sampai saat ini. “Sektor perdangangan masih mendominasi penyaluran kredit kami. Karena dilihat dari pembayaran kredit sangat baik selain itu
juga tingkat perputaran dana juga cepat,” jelasnya. Direktur Utama yang berkantor di Jalan Diponegoro, Semarapura ini menyampaikan, penyaluran kredit untuk sektor lain selain sektor perdagangan juga ada dengan total kredit yang tersalur sampai saat ini mencapai 30%. Dan untuk total jumlah kreditur di 2014 mencapai ratusan orang kreditur. “Di 2014 jumlah total kreditur sudah mencapai 900 orang yang masih di d o m o n a s i oleh sektor perdangangan dengan bunga kredit yang kami berikan sebesar 2%,” ungkapnya. Suandi menambahkan, untuk kedepan BPR Tridarma Putri juga akan memberikan kredit bagi pelaku usaha khususnya para pedagang yaitu kredit tanpa jaminan. Untuk menghadapai persaingan kedepan pihaknya mengaku tetap optimis meski dihadapkan dalam persaingan yang semakin ketat khususnya dalam dunia perbankan. M-004
603/IX/GLH
”Bila semua itu bisa dilaksanakan tentu sudah siap menghadapi MEA 2015,” ucapnya. Untuk menghadapi MEA 2015 Pemkot Denpasar telah memperisapkan dengan membangun ekonomi kreatif sesuai dengan visi dan misi. Pembangunan ekonomi kreatif tetap memperhatikan kearifan lokal serta mempercepat pertumbuhan dan memperkuat ekonomi. Dalam pembangunan ekonomi kreatif ditopang enam pilar ekonomi kreatif yaitu sumber daya insani, in-
dustri, teknologi, sumber daya alam, institusi dan lembaga pemberdayaan. D i b erl akukannya MEA 2015 merupakan tantangan dan peluang serta ancaman bagi dunia usaha baik hotel, restoran, koperasi dan dunia usaha lainnya. ”Untuk itu perlu persiapan matang dalam menghadapi MEA 2015 ini. Semiloka semacam ini merupakan hal yang sangat bagus untuk mempersiapkan diri dan menambah pengetahuan dalam menghadapi persaingan ini,” tandasnya.
Kabid Penanaman Modal dan Non Perijinan BPPTSP dan PM Kota Denpasar, Gusti Agung Putri Yadnyawati, mengatakan, dengan diberlakukannya MEA 2015 dituntut kesiapan semua pihak terutama dalam mencari peluang, tantangan dan resiko yang dihadapi. ”Di samping itu untuk mengindentifikasi peluang, tantangan dan resiko juga untuk mengatur strategi rencana aksi masing-masing bagi pelaku dunia usaha,” sebut Yadnyawati. R-004
DENPASAR - Fajar Bali Pemerintah provinsi (Pemprov) Bali kedepannya berencana akan membangun 24 lumbung pangan masyarakat di desa-desa. Pembangunan ini terutamanya akan dilakukan di desa yang selama ini kesusahan akses dan ketersediaan pangan pada 2015. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) I Ketut Lihadnyana mengungkapkan, kendati bernama lumbung masyarakat tetapi bentuknya tidak berupa fisik bangunan saja. “Itu untuk antisipasi kondisi kekeringan
seperti sekarang. Karena, kami prediksi setiap tahun Bali akan mengalami seperti sekarang sehingga diharapkan nantinya pangan tidak menjadi masalah setiap tahun,” ujarnya, Senin (27/10) kemarin. Lihadnyana mengungkaapkan, dana yang disiapkan untuk pembangunan ini senilai Rp 480 juta yang bersumber dari APBD Bali. Desa yang diprioritaskan tersebut tambahnya, berada di Nusa Penida dan merupakan desa gerakan pembangunan desa terpadu (Gerbang Sadu). Cuaca panas ditambah belum selesainya perbaikan
saluran irigasi primer kata Lihadnyana menyebabkan lahan pertanian seluas 900 Hektarare (Ha) di Bali yang mengalami kekeringan. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Bali, wilayah yang mengalami kekeringan adalah Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Jembrana dengan luasan total 400 Ha. Adapun dari luasdan itu, lahan yang mengalami intensitas puso atau gagal panen hanya 150 Ha, sedangkan sisanya hanya mengalami gagal panen ringan dan berat. W-011
Bali Berencana Bangun 24 Lumbung
600/X/KJS
Layouter: Zohra
OTOMOTIF
8
Suzuki New Satria F150 Black Predator
Avanza Sederhana tapi Berkualitas JAKARTA-Fajar Bali Setelah mengubah sebagian penampilan luar, pekan ini ubahan Avanza G 2013 milik Eka Martiningsih akan merambah ke sektor kabin. Sebagai mobil keluarga tentu sasaran utamanya adalah kenyamanan buat semua penumpang. Sang suami, Wibowo Utomo yang mengerjakan ubahan tahap awal meliputi penggantian pelek, ban, dan tambahan roof rack mengatakan, interior tidak akan digarap mengurangi standar pabrik. “Menambahkan sedikit sisi kenyaman agar kesannya sederhana tapi berkualitas,” ujar Wibowo, Minggu (26/10). Sarana hiburan menjadi salah satu faktor penting, sistem audio diganti dengan perangkat yang lebih baik. Agar lebih mudah penggantian memakai paket audio yang terdiri dari headunit 2DIN, pelantang suaramerek aftermarket, power amplifier empat saluran, dan tambahan subwoofer. Selain itu Wibowo mengatakan kaca film juga diganti dengan kadar gelap 60 persen untuk belakang dan 40 persen untuk kaca depan. Demikian karena ingin menonjolkan ruang interior tapi tidak mengurangi kenyamanan karena panas sinar matahari. “Harapannya cepat selesai, agar masih banyak waktu mencari tambahan yang lain,” kata Widodo. Setelah berbagai perubahan itu, di waktu selanjutnya akan digarap ubahan bodi dengan penambahan stiker Police Academy. KP
Tampil dengan Striping, Lebih Agresif Ditopang Mesin 150cc DOHC
FB/IST
SEDERHANA-Tampilan Toyota Avanza milik Eka Martiningsih
Masa Depan Pabrik VW di Indonesia Kembali Dirintis JAKARTA-Fajar Bali Setelah simpang-siur dan tarik ulur, investasi Volkswagen Group AG di Indonesia dengan membuka pabrik perakitan masih ada titik terang. CEO PT Garuda Mataram Motor (VW Indonesia) Andrew Nasuri mengaku akan bertemu dengan Saleh Husin, Menteri Perindustrian yang baru, Rabu (29/10). Tidak dikatakan spesifik soal tujuan pertemuan yang akan dilakukan, namun terindikasi kuat bahwa pembicaraan akan terkait seputar rencana investasi VW membangun pabrik di Indonesia yang sempat tertunda. “Memang ini sensitif, besok, Rabu (29/10) saya akan bertemu Pak Menteri. Besok kamu akan tahu-soal perkembangan pabrik,” kata Andrew usai sertijab Menteri Perindustrian, di Kantor Kemeperin (28/10). Didesak soal inti dari pertemuan yang akan dilakukan, Andrew hanya memberi petunjuk. Bahwa pembicaraan bukan langsung menandatangani kesepakatan investasi, namun sesuatu yang merujuk pada hal tersebut. Keinginan VW Group berinvestasi sebenarnya bergulir sejak lama. Karena masalah situasai ekonomi di Indonesia yang belum pulih benar, keinginan tersebut ditunda. Sempat tersiar kabar bahwa investasi di Asia Tenggara dialihkan ke Thailand untuk mengikuti kebijakan pemerintah setempat soal Eco Car. Namun belakangan Andrew menampik, bahwa rencana investasi di Indonesia tetap ada. KP
TIPS
Memilih Helm yang Aman Helm, selain digunakan oleh para pengendara sepeda motor sebagai alat keamanan, tapi juga memiliki fungsi lain. Baik sebagai mode maupun sebagai alat agar tidak ditilang oleh polisi. Apapun alasannya, helm memiliki fungsi dasar yaitu mengamankan kepala pengemudi dari benturan keras selama berkendara. Memilih helm sebelum berkendara amat disarankan, selain untuk keselamatan diri Anda tapi juga untuk orang lain. Maka dari itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan karena akan mempengaruhi aspek keamanan saat berkendara. Ya n g p e r t a m a adalah bentuk helm. Pe l i n d u n g ke p a l a FB/IST dengan bentuk yang memenuhi standar, yaitu cangkang luas yang keras untuk melindungi kepala dan menyisakan ruang yang cukup untuk pandangan mata ke depan/ Selain itu, jangan gunakan helm yang terlalu longgar atau terlalu sempit. Gunakan helm yang pas sempurna dengan kepala Anda. Jika helm terlalu sempit, bisa jadi peredaran darah di kepala Anda bisa terganggu dan menyebabkan pusing, sesak napas, bahkan halusinasi. Helm yang terlalu longgar pun tidak akan memberikan manfaat sama sekali. Pilih helm dengan mika helm yang being dan nyaman untuk memandang kedepan. Jangan gunakan mika yang memiliki efek cembung atau cekung, karena dapat mengganggu kesehatan mata dan membuat membuat kepala pusing.OT
6 Langkah Mengusir Jamur di Kaca Mobil
Jamur pada kaca merupakan hasil hidup karena campuran dari endapan kotoran yang bercampur dengan bercak air, dan tingkat kelembapan yang mendukung, sehingga muncullah jamur pada sisi-sisi tertentu pada kaca mobil. Jamur pada skala kecil memang tidak membahayakan, tapi apabila dibiarkan saja akan jadi faktor yang amat mengganggu, terutama buat pengemudi. Kesan kumuh juga akan muncul karena eksistensi jamur. Efek jangka panjangnya, bisa muncul bau yang tidak sedap karena jamur tersebut. Saat ini sudah banyak material pembersih kaca yang tersedia dan dijual di banyak toko di Indonesia. Namun banyaknya bahan tersebut tidak menjamin kaca mobil akan total bersih sepenuhnya, apalagi jika cara dan timing saat membersihkan kaca tersebut tidak tepat. Berikut adalah beberapa langkah mudah untuk membersihkan jamur yang muncul di kaca mobil sehingga mobil terlihat lebih 'cakep' tanpa adanya jamur. OT
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l TAhUn XV
FB/AGUNG
SUZUKI-Sales SMG Suzuki cabang Gianyar berpose dengan salah satu produk Suzuki New Satria F150 Black Predator di Jalan By Pass Dharma Giri, Gianyar
GIANYAR-Fajar Bali Sejak pertama kali diluncurkan, Suzuki New Satria F150 Black Predator masih menjadi salah satu pilihan para kaula muda. Dengan tampilan striping hitam, dipadu emblem 3D Suzuki krom semakin menambah kesan agresif. Untuk di mesin, motor ini mengusung mesin 150cc DOHC 4 Valve, memuntahkan tenaga ekstrim membuat tarikan semakin mantap. Arini, sales conter SMG Suzuki cabang Gianyar Selasa (28/10) menjelaskan, keunggulan lain dari Suzuki New Satria F150 Black Predator diantaranya dilengkapi sebuah Security Alarm dengan remote control, muffler berwarna hitam yang terpasang membuat tampilan motor menjadi lebih sangar, menggunakan transmisi 6 percepatan yang akan membuat akselerasi lebih sepontan, menggunakan oil cooler Suzuki Anvance Cooling System (SACS) membuat mesin selalu maksimal dan siap dipacu kapanpun dibutuhkan dan terakhir tampilan
Honda Indonesia “Recall” Brio Satya JAKARTA-Fajar Bali Honda Prospect Motor (HPM) tengah menyiapkan kampanye perbaikan massal (recall) terhadap Brio Satya, salah satu anggota LCGC. Langkah tersebut dilakukan karena ada indikasi masalah pada kantong udara atau airbag. “Saya hari ini baru dapat (informasi) dari Honda Jepang perihal recall untuk Brio Satya. Dicurigai, ada masalah pada kantong udara produk Takata. Kami akan segera umumkan secara detail mengenai nomor rangka dan juga waktu produksi model y a n g akan d i re-
call. Dealer akan menghubungi konsumen dari mobil yang terkena recall,” ujar Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM, Selasa (28/10). Honda saat ini memang sedang diselimuti kasus recall, terkait masalah yang terjadi pada kantong udara yang diproduksi oleh Takata. Indikasi kerusakan terjadi pada pemicu untuk mengaktifkan kantong udara. Ada komponen yang bekerja
tidak sesuai sehingga ditakutkan bisa mencederai penumpang saat airbag mengembang. Jonfis menjelaskan, tidak semua Brio Satya terkena recall. HPM dalam dua hari ke depan akan menginformasikan secara detail mengenai kampanye perbaikan massal tersebut. “Konsumen pengguna Brio Satya tidak perlu panik. Dealer kami akan menghubungi jika mobil Anda harus dicek dan dilakukan perbaikan secara cuma-cuma untuk kasus tersebut. Kampanye ini dilakukan sebagai tanggung jawab kami sebagai produsen,” tutup Jonfis. KP
FB/IST
7 Fakta Menggoda Isuzu MU-X Versi Indonesia! Segmen mobil SUV di Tanah Air diprediksi bakal makin memanas tahun ini setelah bermunculannya satu demi satu tunggangan baru bertubuh kekar dengan tawaran yang menggiurkan.
Dari sejumlah kendaraan sporty yang menampakkan diri di IIMS 2014 lalu, produk anyar besutan PT Isuzu Astra Motor Indonesia ini adalah satu dari sekian yang menjadi pusat perhatian. Ia adalah generasi
SUV terbaru asal Jepang, Isuzu MU-X yang bakal dijadikan lawan tanding jawara SUV seperti Pajero Sport dan Toyota Fortuner. Mengusung slogan 'The Real 7-Seater' MU-X punya segudang kehebatan
Honda Ingin Marquez Bertahan Hingga 10 Tahun Lagi
"Pada pertengaVice President Departemen Balhan 2011, saya bilang ap Honda (HRC), pada Marc, "Jika kau mau ke MotoGP taShuhei Nakamoto menyatakan bahwa hun depan, aku pupihaknya ingin Marc nya motor pabrikan Marquez bertahan untukmu". Keputudi Repsol Honda san saya kala itu buMotoGP hingga 5-10 kan karena sponsor. tahun mendatang. Saya sendiri lah yang Kini Marquez memutuskan bahwa telah mengoleksi FB/IST kami butuh Marc di Marquez dua gelar dunia Moatas Honda," ujarnya kepada Red Bull. toGP hanya dalam "Unbelievable, itu satu-satudua tahun keikutsertaannya di kelas tertinggi. Kehebatan nya kata yang bisa mendeskriptalenta Marquez ini ternyata sikan Marc. Ia nyaman bersama telah tercium oleh Nakamoto Honda dan ia merasa kami kelusejak tahun 2011, yakni saat arganya. Saya akan senang bila ia pebalap Spanyol itu menjalani mau bertahan hingga 5-10 tahun debut di Moto2. lagi," tutup Nakamoto. OT
di balik style dan gaya tubuhnya yang macho dan menawan yang siap menggoda publik agar tertarik untuk membawanya pulang. Penasaran? Berikut 7 fakta menggoda Isuzu MU-X selengkapnya.KL
lampu depan dilengkapi blue headlamp finishing pada lampu utama, yang akan membuat cahaya lampu semakin terang terutama di kendarai pada saat malam hari. “Di Suzuki New Satria F150 Black Predator juga telah terpasang dua cakram terletak didepan dan dibelakang, ditopang roda ukuran 70/90-17 38S didepan dan ukuran roda belakang 80/90-70 44S, membuat kaki-kaki semakin kokoh serta memiliki daya cengkram sangat maksimal pada saat pengereman terjadi,” jelasnya. Ditambahkannya, dengan semua keunggulan yang dimiliki Suzuki New Satria F150 Black Predator, membuat salah satu produk Suzuki ini diminati kaula muda. Bahkan, pada awal peluncurannya sempat menembus penjulan sepuluh unit dalam sebulan. “Dan setidaknya saat ini penjualan khusus untuk Suzuki New Satria F150 Black Predator bisa terjual sebanyak 8 unit perbulannya,” kata Arini. M-004
Kabinet Jokowi Diminta Pangkas Pajak Sedan JAKARTA-Fajar Bali Kementerian Perindustrian mengusulkan kepada Kementerian Keuangan dalam kabinet Presiden Jokowi untuk menurunkan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) atas mobil sedan. Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan permintaan pasar sehingga produsen mobil tertarik menanamkan investasinya di Indonesia. Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Budi Darmadi menyatakan usulan ini sudah disampaikan kepada Kementerian Keuangan. Namun, kata dia, usulan tersebut belum dikabulkan. “Pemerintah lagi butuh duit, makanya Kementerian Keuangan masih berat untuk menyetujuinya,” kata Budi. Padahal, seandainya permintaan itu dikabulkan, Indonesia bakal mengulang sukses penjualan mobil multi-purpose vehicle (MPV)) dan low cost green car (LCGC) pada tahun lalu. Setelah pajak kedua jenis mobil diturunkan, Indonesia bisa memproduksi sendiri sehingga impor MPV dan LCGC bisa dibendung. “Tunggu pemerintah baru untuk diajukan lagi,” ujar Budi. Saat ini sedan dikenai PPnBM tinggi. Besarnya dari 30 persen untuk mobil dengan kapasitas mesin paling rendah (di bawah 1.500 cc) hingga 75 persen untuk kapasitas mesin paling tinggi (2.500-3.000 cc). Pajak mobil MPV yang paling rendah 10 persen dan paling tinggi 75 persen. Budi juga berharap pemerintah Presiden Joko Widodo konsisten mengeluarkan kebijakan yang mendukung pertumbuhan industri otomotif. Menurut dia, dalam industri otomotif dibutuhkan waktu sekitar 8-12 tahun untuk mencapai posisi balik modal investasi. Direktur Kerja Sama Industri Internasional Agus Tjahjana mengatakan industri otomotif dalam negeri saat ini menghadapi dilema apakah akan menjadi negara basis produksi sedan ataukah MPV. Menurut Agus, pasar otomotif terbesar dunia sebenarnya untuk jenis mobil sedan. Adapun Indonesia masih menjadi basis produksi mobil MPV, yang potensi pasarnya kecil. TP
PEMERINTAH KABUPATEN BANGLI Mengucapkan
Selamat & Sukses Atas Dilantiknya
Drs. A.A. GeDe NGurAh PusPAyoGA Sebagai Menteri Koperasi dan UMKM Republik Indonesia Pada Kabinet Kerja Masa Bakti 2014 - 2019 BUPATI
WAKIL BUPATI
I MADE GIANYAR, SH, M.Hum SANG NYOMAN SEDANA ARTA 627/X/SUM Layouter: dejerie
FAJA R BALI RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
PON Remaja ditetapkan 9-15 Desember 2014
Dana PON Remaja Belum Cair SURABAYA-Fajar Bali Dana penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional Remaja I tahun 2014 di Surabaya pada Desember mendatang senilai Rp31 miliar, baik dari APBD Jatim maupun bantuan Pemerintah Pusat melalui APBN, hingga kini belum cair. Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung kepada wartawan di Surabaya, Selasa (28/2014) mengatakan pihaknya masih menggunakan dana talangan yang dimiliki KONI Jatim untuk melakukan berbagai persiapan teknis maupun nonteknis. “Bagaimanapun persiapan harus terus jalan, meskipun anggaran dari APBD maupun APBN belum turun. Mudah-mudahan dalam minggu ini atau setidaknya pekan depan sudah cair,” ucapnya, berharap. Erlangga menjelaskan dari total dana penyelenggaraan sekitar Rp31 miliar itu, sebesar Rp21 miliar berasal dari APBD Pemprov Jatim dan sisanya Rp10 miliar bantuan dari APBN. “Sebenarnya dana sebesar itu tergolong minimalis untuk menggelar ajang besar seperti PON Remaja, sehingga ada beberapa hal yang perlu disesuaikan, tapi dari sisi teknis pelaksanaan pertandingan tidak akan berkurang secara kualitas,” ujarnya. Ia juga memastikan jadwal perhelatan PON Remaja mengalami perubahan dan diundur tiga hari, dari semula pada 6-12 Desember menjadi 9-15 Desember 2014. Pengunduran jadwal itu menyesuaikan agenda Gubernur Jatim Soekarwo yang ada kunjungan dinas ke luar negeri hingga 8 Desember. “Perubahan jadwal ini sudah kami sampaikan kepada KONI Pusat dan seluruh provinsi. Acara pembukaan rencananya digelar pada 9 Desember di DBL Arena Surabaya,” tambah Erlangga. PON Remaja pertama dengan peserta atlet usia di bawah 17 tahun itu, mempertandingkan sebanyak 15 cabang olahraga, yakni sepak bola, voli pantai, bulu tang-
kis, panahan, senam, renang, anggar, menembak, pencak silat, bola basket, tenis meja, tenis lapangan, atletik, loncat indah, dan judo. Dari 15 cabang olahraga tersebut, jumlah medali emas yang diperebutkan sebanyak 131 keping, dengan atletik dan renang sebagai cabang olahraga yang paling banyak menyediakan medali. “Data terakhir, sudah ada 22 provinsi yang memastikan ambil bagian di PON Remaja. Tapi, saya tidak hafal provinsi mana saja yang sudah mendaftarkan diri,” tutur Erlangga. Terkait persiapan sarana dan prasarana pertandingan yang dipusatkan di Surabaya dan Sidoarjo, Erlangga menambahkan pembenahan beberapa sarana pertandingan sedang dikerjakan dan dijadwalkan selesai pada akhir Nopember. “Prinsipnya semua sarana pertandingan sudah oke, tinggal sedikit pembenahan,” ucapnya. S e m e n t a ra i t u , t u a n rumah Jatim sejak awal Oktober lalu telah memulai program pemusatan latihan PON Remaja yang melibatkan sebanyak 194 atlet. Ketua Harian KONI Jatim Dhimam Abror mengatakan nama-nama atlet yang masuk kontingen PON Remaja a ka n d i d a f t a r ka n p a d a pekan ketiga Nopember, s e te l a h m a s i n g - m a s i n g cabang olahraga menyerahkan daftar atlet. “Ada beberapa cabang olahraga yang masih harus menyeleksi atlet sesuai kuota yang ditetapkan. Begitu nama-nama atlet kami terima, langsung didaftarkan ke PB PON Remaja,” pungkasnya. Dijelaskan, belum menyodorkan entry by name, karena masih memberi kepercayaan kepada pengurus cabang olahraga sebanyak 15 cabor, guna secara selektif untuk memilih atletnya yang berkualitas. Kepercayaan KONI Jatim kepada pengurus cabor tentu muaranya pada keputusan yang tepat, atlet yang dipilih benar-benar memberi kontribusi medali bagi kontingen tuan rumah. AN
Jabar Incar Dua Besar PON Remaja BANDUNG-Fajar Bali Kontingen Jawa Barat menargetkan 32 medali emas untuk menempati posisi Dua Besar PON Remaja I/2014 yang akan digelar di Surabaya, Jawa Timur, 6-12 Desember 2014. “Jabar menargetkan 32 medali emas PON Remaja, atau 25 persen dari total medali emas yang diperebutan yakni 121 medali emas,” kata Kepala Humas, Media Promosi KONI Jabar, Dadan Hendaya di Bandung, Jabar, belum lama ini. Target itu, kata Dadan berdasarkan hasil Rapat Ko o d i n a s i p e l u a n g d a n prediksi hasil pertandingan yang didasarkan kepada potensi atlet remaja yang akan diturunkan pada setiap nomor. Berdasarkan laporan
dari Dansatgas PON Remaja, Dr Mulyana, angka itu adalah perkiraan realistis yang disampaikan para manajer cabang olahraga. “Kami belum bisa memastikan apakah dengan raih a n e m a s s e b a nya k i t u akan membawa pada juara umum PON Remaja atau belum. Karena kita belum mengetahui secara persis kekuatan lawan,” kata Dadan. Yang jelas kata dia PON Re m a j a a d a l a h e m b r i o dari PON sesungguhnya. Sehingga KONI Jabar secara serius menyiapkan p a ra a t l e t m u d a u n t u k meraih prestasi terbaik. “Sukses di Surabaya akan memuluskan langkah kami untuk menapaki pada PON XIX/2016 di Jabar,” katanya.NT
SPORT
9
KONI Bali kelola dana PON Remaja sebesar Rp6,6 miliar
Dana PON Remaja Bertambah Rp400 Juta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali boleh tersenyum sumringah, menyusul injeksi dana tambahan dari Pemprov Bali sebesar Rp400 juta, total untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I, sebesar Rp6,6 miliar. DENPASAR-Fajar Bali Ketua Umum KONI Bali, I Ketut Suwandi membeberkan jumlah anggaran tersebut sebagai bentuk transparansi kesungguhan Pemprov bersama DPRD Bali dalam mendukung pembinaan olahraga di pulau dewata, terkhusus lagi mempersiapkan duta olahraga menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I, berlangsung di Surabaya, Jawa Timur, 6-12 Desembere 2014. Dibalik semua itu, tantangan bagi KONI Bali untuk mewujudkan keinginan masyarakat pulau dewata dengan balasan setimpal. “Ini uang rakyat, sudah sewajarnya jika seluruh yang terlibat baik panitia PON Remaja Bali plus pelatih dan atlet
bahu membahu untuk meraih hasil terbaik pada multi event olahraga yang kali pertama berlangsung di tanah air,” pinta Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi, usai pengukuhan tim PON Remaja Bali, Senin (27/10) di Hotel Batukaru Denpasar. Kucuran dana itu awalnya Rp6,2 miliar, namun dengan perjalanan waktu Pemprov Bali memberi tambahan Rp400 juta , akhirnya jumlah dana keseluruhan untuk PON Remaja sebesar Rp6,6 miliar. “Tambahan dana itu merupakan wujud kesungguhan Pemprov Bali agar duta olahraga menuju PON Remaja tidak dipusingkan dengan kebutuhan selama berlaga, termasuk saat mempersiapkan diri pada TC Sentralisasi selama 45 hari. Tapi juga harus dibarengi dengan kesungguhan dari atlet pilihan Bali, termasuk pembina dan pelatih dalam upaya mendongkrak gairah dalam capaian prestasi,”pinta Suwandi. Mantan Ketua Umum KONI Badung itu berharap, pelatih maupun atlet untuk tidak segan-segan melontarkan keinginannya selama proses TC Sentralisasi, baik menyangkut menu makanan
FB/SUPRI
Ketut Suwandi didampingi Ketua Umum KONI Badung, Si Putu Raka Arnaya (kiri) maupun yang lainnya. “Kalau ada komunikasi intensif, apapun permasalahannya bisa ditangani secepatnya. Jangan ditimbun, karena akan menjadi beban. Silahkan bicara apa yang diperlukan untuk mempersiapkan atlet selama pelatihan terpusat,”jelasnya.
Didampingi Ketua Umum KONI Badung, Si Putu Raka Arnaya, Ketum Suwandi menambahkan, meski sekarang duta olahraga Bali yang datang dari kabupaten/ kota tersentral di hotel Batukaru, KONI kabupaten/ kota agar tetap memberi semangat atlet
Presentasi Pengurus Jadi Penentu Jumlah Cabor dan Atlet Porprov
pilihannya. “Tak hanya KONI Badung , tapi seluruh KONI kabupaten/ kota untuk tetap menjalin komunikasi dengan atlet , terlebih lagi untuk tidak berhenti memberi motivasi agar bidikan prestasi tercapai di Surabaya nanti,” pintanya. R-007
Mulai 2015 Start Pembangunan Fasilitas Olahraga SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung Nyoman Suwirta, tak mau menganaktirikan dalam urusan pembangunan, tak terkecuali di bidang olahraga. Orang nomor satu di Klungkung ini tak pernah henti dengan gagasan memajukan bumi serombotan. Dibidang olahraga, mulai tahun 2015, Bupati Suwirta telah memproyeksikan pembangunan fasilitas olahraga. Meski tak disebutkan secara rinci, program ini sangat besar perannya menciptakan kualitas sumber daya manusia di Klungkung. “Memang benar Pak Bupati akan membangun fasilitas olahraga secara bertahap, begitu pula anggaran pembinaan olahraga akan ditingkatkan,”ujar Ketua Umum KONI Kabupaten Klungkung, Dewa Gde Oka Subawa, ketika dihubungi koran ini, Selasa (28/10) kemarin. Kemudian menyangkut persiapan Porprov Bali XII, September 2015 di Buleleng, Dewa Oka Subawa menjelaskan jumlah cabang olahraga dan atlet masih dalam proses pengamatan masing-masing pengurus cabang olahraga. “Bulan Nopember akan berlangsung evaluasi bersamaan dengan Rapat Anggota Tahunan. Pada saat itu semua pengurus cabor harus mempresentasikan program-programnya di depan Pak Bupati,”kata Oka Subawa. Dari Rapat Anggota Tahunan tersebut, akan diketahui berapa jumlah cabang olahraga dan atlet, termasuk besaran anggaran yang dibutuhkan dari pelatihan hingga menuju medan laga. “Pada saat itu akan kami putuskan jumlah yang pasati sebagai duta Klungkung di multi event olahraga level Bali,”terang Sub-
awa, yang menambahkan mulai Januari 2015, KONI Klungkung menggelar TC Desentralisasi yang terpusat di masing-masing cabang olahraga. Hal lain yang disampaikan Subawa, kesungguhan pemimpin Klungkung tak perlu diragukan untuk kemajuan olahraga. Tak main-main, Bupati Klungkung bersama Wabup, Nyoman Suwirta dan I Made Kasta hadir ditengah atlet yang mengikuti program latihan di Balai Budaya Ida Idewa Istri Kanya, Minggu (26/10). Pada kegiatan itu, Nyoman Suwirta memberikan motivasi kepada para atlet agar dapat memberikan kemampuan terbaiknya pada Porprov 2015 mendatang. Bupati dan Wabup Klungkung tersebut didampingi Ketua Umum KONI Klungkung, Dewa Oka Subawa, Dr. Herman serta seluruh Pengurus Cabor (Cabang Olahraga). Bupati Suwirta menegaskan, jangan hanya menuntut atlet untuk prestasi, tapi pengurus pun harus memiliki komitmen jelas terhadap pembinaan di masing-masing cabang olahraga yang dibidangi. ”Pengurus cabang olahraga harus memiliki komitmen yang tinggi dan mau mengabdi pada bidang olahraga yang diembannya. Bila itu bisa
FB/SARJANA
UCAPAN SELAMAT-Bupati Suwirta usai memberikan pengarahan kepada atlet yang akan berlaga di Proprov Buleleng di Balai Budaya Klungkung berimbas pada prestasi olah- atlet sejati, bukan jadi atlet kan teknik pada saat berlaga,” pedati. ”Kalau atlet pedati itu pinta Bupati Suwirta, yang raga,” kata Suwirta. Kemudian Bupati Suwirta seperti kuda yang menarik be- menegaskan untuk mengjuga mengingatkan jadi pengu- ban, disuruh maju baru maju, gapai prestasi bukan karena rus tidak hanya numpang nama, tidak ada perintah, diam saja. bonus, tapi datang dari hati perlu membuat program ker- Karena itu mulai saat ini bang- nurani. R-007 janya dalam bentuk presentasi, yang didasari pengalaman dan keilmuan, tidak sekedar merabaraba. Sedangkan program kerja masing-masing cabor di tahun 2015 mendatang agar membuat event olahraga, sehingga atlet terwadahi untuk membuktikan yang terbaik, termasuk pada duel di Porprov mendatang. “Saya tak bebenai target, tapi berharap setiap atlet yang mengusung Klungkung, supaya tampilannya totalitas, berikan yang terbaik untuk masyarakat Klungkung,” katanya.
018/I/FB/KTR
419/XI/AGN
dijabarkan dengan baik, akan
517/I/GLH
Karena itu kepada atlet, Suwirta mengajak agar menjadi
453/XII/AGN
kit meraih status atlet sejati, yang mampu mengembang-
680/IX/GLH
Layouter: Manik
10
POLITIK Sidak ke BKPM, Jokowi Temukan Pengurusan Izin sampai 4 Tahun
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
Suara PARLEMEN
Persoalan Sampah Harus Ditangani Serius NEGARA-Fajar Bali Persoalan sampah di Jembrana harus ditangani secara serius oleh pemerintah daerah. Apabila tak secepatnya ditangani akan berdampak pada pencemaran lingkungan. Seperti terlihat di Sungai Ijogading di pusat Kota Negara, sampah masih mengotori sungai. Hal FB/PRAMONO ini menandakan, kurangnya Nyoman Renteb kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya. Sorotan terkait masalah sampah disampaikan Nyoman Renteb salah satu anggota Komisi C DPRD Jembrana, ketika ditemui Senin (27/10) lalu. Dia mengatakan persoalan sampah memang terlihat sepele, namun harus ditangani secara serius, agar jangan sampai menjadi pencemaran lingkungan. Pengelolaan sampah di Jembrana, memang masih perlu peningkatan, karena selama ini, kondisi TPA di Peh Kalikah, sudah tak menampung dan setiap hari terus membludak bahkan meluber. “Pengelolaan sampah, harus dilakukan di setiap kecamatan dan bila mampu dilakukan di setiap desa, seperti membuat rumah kompos atau bank sampah,” ujar Renteb. Mengubah prilaku untuk membuang sampah pada tempatnya, lanjut dia, memang memerlukan kesabaran dan waktu. Bila ada peraturan daerah yang mengaturnya, harus diberlakukan dengan tegas, agar persoalan kebersihan dapat diciptakan untuk kesehatan lingkungan, terutama di setiap lingkungan desa. Dia mengambil contoh seperti di Banjar Sumbersari Desa Melaya, sudah dibentuk Pokmas yang mengelola sampah, untuk kebersihan pantai dan desanya. “Selama ini memang belum ada rapat kerja dengan dinas atau kantor terkait, membicarakan tentang pengelolaan masalah sampah. Sebagai komisi yang membidangi masalah kebersihan lingkungan, akan segera mengagendakan untuk membicarakan masalah pengelolaan sampah agar lebih serius lagi,” ujarnya. W-003
DPR Sarankan Jokowi Pilih Jaksa Agung dari Non Parpol
JAKARTA-Fajar Bali Hingga saat ini Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) belum mengumumkan Jaksa Agung pengganti Basrief Arief. Wakil Ketua DPR, Fadli Zon meminta Presiden Jokowi memilih Jaksa Agung dari kalangan nonpartai politik. Opsi ini menurut Fadli perlu dilakukan agar tidak tersandera berbagai FB/IST kepentingan. “Sebaiknya Fadli Zon yang menangani hukum itu adalah orang-orang yang nonparpol. Jadi, tidak tersandera kepentingan. Itu yang kita harapkan. Jadi politik tidak menjadi atasan dari hukum,” katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (28/10). Sementara itu, ketika disinggung apakah calon Jaksa Agung maupun Kapolri apakah perlu dilakukan uji rekam jejak sebagaimana calon menteri-nya yang di uji di KPK, Fadli yang juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden. Pasalnya, jika tidak dilakukan juga tidak masalah karena itu hak prerogatif. “Kalau kita meminta harusnya tidak terlalu terbuka seperti itu. Itu adalah hak Presiden untuk meminta pertimbangan. Kalau Presiden tidak mau meminta pertimbangan KPK juga tidak ada masalah. Itu hak prerogatif,” tuturnya. Namun, yang dipersoalkan jika KPK yang memintaminta Jokowi untuk menilik rekam jejak calon Jaksa Agung dan Kapolri. Apakah, Jokowi mau diatur-atur oleh KPK dalam menentukan sesuatu yang menjadi hak prerogatif-nya. “Nah, kalau ini KPK yang meminta-minta, mau enggak Presidennya? Misalnya diatur-atur oleh KPK,” pungkasnya. OK
Nurhayati Dikabarkan Dipecat dari Demokrat
JAKARTA-Fajar Bali Kabar pemecatan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat tak hanya menimpa Ambar Tjahyono. Mantan Ketua Fraksi Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, juga dikabarkan dipecat dari partai berlambang bintang mercy ini. Mengenai posisi Nurhayati di DPR kabarnya bakal diisi oleh Peter Zulkifli Simabuea, yang pada periode 2009-2014 merupakan Ketua Komisi III. Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengakui Peter sempat menyatakan bahwa dirinya bakal kembali ke DPR. “Iya itu dia. Dia (Peter) juga sempat bilang, tenang bang kita akan sama-sama lagi di DPR,” ujar Ruhut di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (28/10). Namun, Ruhut kembali menegaskan baik Ambar yang dikabarkan bakal digantikan oleh Roy Suryo maupun Nurhayati yang diganti oleh Peter belum diputuskan oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). “Tapi nanti kalau pak SBY teken baru aku ngomong sebagai juru bicara, dan aku dengar sekarang sih belum ada,”terangnya. Sebelumnya, Ambar yang merupakan anggota DPR dari daerah pemilihan Daerah Istimewa Yogjakarta (DIY) disebut dipecat dari Partai Demokrat sesuai dengan keputusan Mahkamah Partai tertanggal 17 Oktober 2014. Ambar dipecat lantaran telah melakukan perbuatan yang bertentangan dengan AD/ART, kode etik, dan Pakta integritas Partai Demokrat. Putusan ini ditandatangani oleh Amir Syamsuddin dan Denny Kailimang. OK
Pada Selasa (28/10) siang, Presiden Joko Widodo tiba-tiba keluar dari Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dengan menggunakan kendaraan dinasnya. Rangkaian kendaraan yang mengawalnya lebih sedikit dari biasanya. Tak ada rombongan media yang mengikuti kegiatannya. Ternyata, Jokowi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Apa hasil sidaknya?
JAKARTA-Fajar Bali “Kami ingin bantu membangun one stop service untuk perizinan nasional. Artinya, orang yang mau investasi tidak harus ke kementerian satu, dua, tiga, dan BKPM. Jadi, satu tempat saja cukup. Makanya, kami datang ke BKPM untuk memastikan pelayanan di sana,” ujar Jokowi, di Istana Kepresidenan, seusai sidak. Menurut Jokowi, secara fisik, kantor BKPM sudah
FB/IST
KETERANGAN PERS-Presiden Joko Widodo (tengah) memberikan keterangan pers seusai melakukan inspeksi mendadak ke Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (28/10)
cukup baik. Namun, sisi pelayanan masih perlu ditingkatkan. Jokowi mengaku menemukan adanya pelayanan pengurusan izin yang lambat saat berbincang dengan para investor yang tengah mengurus izin.
“Dalam SOP, prinsip hanya tiga hari, tetapi saya tanya ada yang 12 hari. Untuk urus power plan, pembangkit listrik, ada yang butuh waktu 2-4 tahun. Inilah yang harus dilakukan terobosan agar investasi di bidang pembang-
kit listrik, kalau tidak, bisa gelap,” kata Jokowi. Oleh karena itu, Jokowi meminta agar proses perizinan lebih disederhanakan. Proses perizinan melalui kementerian-kementerian, sebut Jokowi, harus dihapus-
kan. BKPM harus menjadi pusat pelayanan perizinan. “Konsepnya one stop service and office. Saya berikan target 3-6 bulan sudah jadi. Kalau ini sudah jadi, akan masuk ke provinsi, kabupaten, dan kota,” ujarnya. KP
MANGUPURA–Fajar Bali Panitia Khusus Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah menggelar rapat kerja dengan eksekutif. Rapat kerja ini bertujuan untuk mendengar penjelasan pihak eksekutif dalam hal ini Bappeda terkait adanya dua kali perubahan dalam kebijakan RPJMD setahun terakhir. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Pansus RPJMD, I Nyoman Dirga Yusa yang juga merupakan Ketua Komisi II DPRD Badung. Dirga meminta pihak Bappeda yang diwakili oleh Sekretaris untuk menjelaskan mengapa perubahan kebijakan RPJMD ini bisa terjadi dua kali dalam setahun. “Kami dari pihak legislatif
meminta penjelasan dari pihak eksekutif terkait perubahan kebijakan RPJMD 2010-2015, kenapa bisa sampai terjadi dua kali. Ini penting mengingat kita meredam prasangka-prasangka yang timbul di antara kita sendiri dan bisa mempertanggung jawabkannya kepada masyarakat,” tutur Politisi asal PDI P ini saat rapat kerja yang dilangsungkan di Gedung DPRD Badung, Selasa (28/10). Pihak eksekutif melalui sekretaris Bapeda menjelaskan, perubahan RPJMD tahun 20102015 ini merupakan langkah terbaik yang harus diambil oleh pihak eksekutif karena untuk mencegah terjadinya
ketimpangan antara dokumen yang telah dibuat dengan kenyataan di lapangan. “Dalam lima tahun terakhir, perekonomian kita khususnya di Badung mengalami dinamika yang tentu saja kita semua harapkan mampu membawa ke arah yang lebih baik. Perubahan RPJMD ini disebabkan oleh naik turunnya perekonomian di Badung,” lanjut sekretaris Bappeda Badung, I Gusti Made Dwipayana. Dwipayana juga menjelaskan, perubahan ini merupakan bentuk tanggung jawab pihak eksekutif dan mencegah terjadinya ketidaksinkronan antara dokumen RPJMD dan kenyataan di lapangan. M-005*
Pansus RPJMD Gelar Rapat Kerja dengan Eksekutif
FB/EFLIN
RAPAT-Pansus RPJMD mengadakan rapat kerja dengan eksekutif
Komisi III Curhat Soal Status OTW yang Disandang Badung MANGUPURA–Fajar Bali Komisi III DPRD Kabupaten Badung menerima kunjungan kerja DPRD Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu. Dalam penerimaan tersebut, Komisi III DPRD Badung “curhat” soal status Opini Tidak Wajar (OTW) yang disandang kabupaten paling kaya di Bali ini yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Saat ini kabupaten Badung menerima OTW dari BPK dan saat ini kami tengah melakukan pengawasan dan pembenahan untuk menjadi lebih baik lagi. Badung merupakan kabupaten paling kaya di Bali dengan pariwisata sebagai “tulang punggung” perekonomian yang menghasilkan PAD yang tinggi,” tutur Satria saat
menerima kunjungan DPRD Kabupaten Kaur di Ruang Rapat DPRD Badung, Selasa (28/10) kemarin. Satria mengatakan, pihaknya juga akan melakukan kunjungan balasan tidak hanya ke Kabupaten Kaur melainkan akan melakukan kunjungan ke kabupaten-kabupaten dengan penghasilan kecil namun memiliki manajemen keuangan yang baik. “Kami ingin berkunjung ke kabupaten-kabupaten dengan penghasilan kecil tapi bisa meraih WTP (Wajar Tanpa Pengecualian). Tentu pelajaran ini sangat perlu untuk kami pelajari dan perdalam lagi,” lanjut Satria. Tidak hanya sampai di situ, Satria juga mengatakan Kabu-
AMLAPURA-Fajar Bali Koalisi Indonesia Hebat (KIH) pengusung pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla ternyata tidak permanen sampai ke tingkat bawah. Seperti yang terjadi di Karangasem, PKPI sebagai salah satu partai yang tergabung dalam KIH, mulai mengisyaratkan akan membelot dari induk partainya di tingkat pusat saat Pilkada Kabupaten Karangasem 2015 nanti. Rencana pembelotan ini diutarakan ketua DPK PKPI Karangasem I Wayan Parka, Selasa (28/10) kemarin. Mantan anggota DPRD Karangasem ini mengatakan, PKPI Karangasem memiliki calon tersendiri, yakni I Made Sukerana yang notabene merupakan mantan kader PKPI.
Kedekatan hubungan antara PKPI Karangasem dengan Sukerana hingga saat ini masih tetap terjaga dengan baik. Apalagi Sukerana dianggap turut berkeringat membesarkan PKPI di Karangasem,meskipun dalam perjalanannya Sukerana akhirnya berlabuh ke partai Golkar. “Komunikasi secara pribadi cukup baik, karena ada hubungan emosional itulah PKPI lebih mendukung pencalonan Sukerana,” ujar politisi asal Banjar Tihingan, Desa Bebandem, Karangasem ini. Selain ada hubungan emosional, Parka menganggap Sukerana adalah tokoh yang paling pantas memimpin Karangasem ke depannya, karena saat ini Sukerana masih menjabat sebagai wakil bupati, yang tentu sudah mengetahui
paten Badung dipimpin oleh Bupati yang memiliki garis keturunan kerajaan di Badung yang diusung oleh 16 partai politik yang notabene bukan partai penguasa. “Walaupun Bupati kami ada garis keturunan kerajaan, jika ada yang perlu dikritisi kami akan tetap kritisi. Tapi kami tidak menyentuh kepada garis kerajaannya dan tetap berpatokan pada undang-undang,” lanjutnya. Dalam menerima kunjungan kerja DPRD Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, Satria selaku ketua Komisi III ditemani oleh wakil ketua komisi III yaitu I Wayan Sandra beserta anggota komisi III di antaranya I Ketut Subagia yang juga merupakan ketua Fraksi Demokrat. M-005
FB/EFLIN
KUNJUNGAN KERJA-Komisi III menerima kunjungan kerja DPRD Kabupaten Kaur, Bengkulu
PKPI Pasang Badan untuk Sukerana
I Wayan Parka
FB/BUDIASA
permasalahan yang dihadapi Karangasem. “Saat ini kan masih menjabat wakil bupati, jadi beliau lebih mengetahui apa yang diinginkan Karangasem,” ujarnya. Bahkan, Parka mengaku
siap pasang badan dan akan tetap memberikan dukungan kemana pun nantinya Sukerana berlabuh jika tidak dipakai oleh Golkar. Kalau diperlukan, PKPI pun siap menggalang dukungan ke parpol lain untuk mengusungnya menjadi calon bupati Karangasem. Namun, Parka memberikan catatan, PKPI akan mendukung Sukerana apabila menjadi calon bupati, bukan calon wakil bupati. “Kalau wakil buat apa, PKPI akan mendukung penuh jika Sukerana menjadi calon bupati, bukan wakil bupati,” ujarnya lagi. Terkait dukungan PKPI ini, sudah beberapa kali dicetuskan bersama kader lainya, hanya saja belum ada sikap resmi secara tertulis. Selain itu, pihaknya juga mengaku akan
melakukan komunikasi ke Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PKPI pusat. Pihaknya siap beradu argumentasi jika memang pusat mengintruksikan untuk tetap berada di Koalisi Indonesia Hebat. “Intinya mau menang apa mau kalah, kami yang di bawah lebih mengetahui kondisi di Karangasem,” ujar Parka. K al au meman g koal isi dipermanenkan dari pusat sampai ke tingkat kabupaten, lanjut dia, semestinya seka rang kader-kader PKPI yang lolos di DPRD bisa diperhatikan. Bahkan, kader-kader PKPI sudah dipastikan tidak mendapatkan apa-apa dari koalisi tersebut. “Minimal kader kami juga diajak dong, bukan ditinggalkan seperti saat ini,” ujarnya lagi. W-016 Layouter: Wiadnyana
NASIONAL
FAJA R BALI
RABU, 29 OKTOBER 2014 l Tahun XV
Presiden Diminta Segera Umumkan Jaksa Agung JAKARTA-Fajar Bali Presiden Joko Widodo diminta untuk segera mengumumkan nama Jaksa Agung yang baru sebagai bagian dari Kabinet Kerja. “Apabila mengacu Putusan Mahkamah Konstitusional (MK) disebutkan bahwa Jaksa Agung juga merupakan bagian dari kabinet dalam hal penegakan hukum, sehingga patut dipertanyakan alasan Presiden belum mengumumkan nama Jaksa Agung yang baru, hingga kabinet kerja sudah dibentuk,” kata peneliti Masyarakat Pemantau Peradilan Indonesia (MaPPI) Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Dio Ashar Wicaksana di Jakarta, Selasa. Jaksa Agung yang baru dinilai
akan mempunyai tugas berat karena tiga alasan. Pertama dalam hal upaya pemberantasan korupsi karena masih tingginya persepsi masyarakat mengenai perilaku korup oleh aparat Kejaksaan. Kedua dalam hal akuntabilitas, Kejaksaan dinilai sebagai salah satu institusi dengan hasil Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) kurang baik oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Ketiga dalam hal pengawasan internal, laporan Kejaksaan di tahun 2013 menyebutkan bidang pengawasan telah menjatuhkan sanksi terhadap 168 Jaksa yang melanggar kode etik, dimana 93
di antaranya terkena hukuman sedang dan berat. “Berdasarkan alasan tersebut, perlu orang yang tepat untuk dipilih sebagai Jaksa Agung dengan kriteria independen yaitu tidak ada afiliasi partai politik dan korporasi, berintegritas, kompeten dan mampu memimpin yaitu pernah memimpin lembaga negara di bidang hukum,” tambah Dio. Sejumlah nama yang dinilai tepat adalah Muhammad Yusuf (Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan), Yunus Husein (mantan Ketua PPATK) atau Busyro Muqoddas (Komisioner KPK). Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad mengatakan sebaiknya calon Jaksa Agung juga perlu
HIV/AIDS Tembus 10.220 Orang DARI HALAMAN 1
minimnya Puskesmas yang dapat melayani pemeriksaan VCT. Dari 120-an Puskesmas yang ada di Bali, disampaikan hanya sekitar 50 persen yang menyediakan layanan VCT. Hal inilah yang dinilai kerap membuat masyarakat enggan untuk memeriksakan diri. “Setiap tahun rata-rata peningkatan jumlah penderita hampir 1000-an. Tidak hanya pen-
dicari rekam jejaknya oleh KPK. “Ya perlu lah,” kata Abraham menjawab pertanyaan apakah kandidat Jaksa Agung perlu dilaporkan ke KPK pada Senin (27/10). Ia menilai bahwa Jaksa Agung harus bersih sehingga dapat menjadi teladan, namun Abraham menolak untuk berkomentar mengenai siapa Jaksa Agung yang tepat. “Hari ini mungkin belum sempat (dikonfirmasi ke KPK), tapi pengalaman di masa lalu Kapolri pun dikonfirmasi. Jangankan kapolri, waktu zaman SBY, pengisian Kabareskrim pun dikonfirmasi ke KPK. Zaman SBY, posisi jabatan bintang 3 di kepolisian itu diminta tracking oleh KPK,” ungkap Abraham. AN
duduk lokal Indonesia, tetapi ada pula yang mancanegara,” ujarnya ketika menghadiri rapat koordinasi Komunitas Jurnalis Peduli AIDS di ruang Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali. Sementara, Sekretaris Komisi Penanggulanan AIDS Daerah (KPAD) Bali, Made Suprapta memaparkan, bahwa saat ini pihaknya sedang fokus untuk menuntaskan isu terkait dua remaja yang diduga terjangkit HIV/AIDS. Bersama KJPA, ia sedang menyusun strategi
untuk meluruskan isu yang sudah terlanjut menyebar. Bahkan sudah mulai meresahkan masyarakat Bali, khususnya di Kabupaten Karangasem. “KPAD akan mengkoordinasikan masalah ini dan mencari jalan terbaik. Jangan sampai dugaan-dugaan ini membuat orang resah,” jelasnya. Berdasarkan hasil diskusi perwakilan dinas kesehatan KPAD ataupun KJPA, semuanya sepakat untuk lebih menginten-
sifkan kampanye bahaya HIV. Tak hanya melibatkan pemerintah, tetapi seluruh lapisan masyarakat pun akan dilibatkan. Tak hanya itu, masyarakat juga diharapkan untuk memanfaatkan fasilitas pemeriksaan gratis yang sudah disediakan oleh pemerintah. Baik di puskesmas ataupun rumah sakit. Lantaran diyakini dapat mempermudah pendeteksian dini terhadap sebaran HIV, sekaligus pengobatan. W-019
dewan dengan para anggotanya. “Saya yakin bahwa pimpinan dewan akan mampu menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan seluruh anggota dalam menjalankan fungsi legislasi, fungsi penganggaran, fungsi pengawasan, sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, partisipatif, efektif dan efisien”, tegas Pastika. Selain itu sinergitas antara legislatif dan eksekutif juga diharapkan dalam mengawal program pembangunan
daerah untuk mewujudkan Bali Mandara. Senada dengan Gubernur Pastika, Ketua DPRD Provinsi Bali yang diambil sumpahnya I Nyoman Adi Wiryatama dalam sambutannya juga mengajak para anggota dewan untuk bersinergi dengan eksekutif dalam menjaga dan mengawal pembangunan Bali. Selain itu Wiryatama juga mengharapkan agar para anggota dewan mampu menjaga kemitraan dan kerjasama sesama anggota
dewan dalam memberikan dan mengayomi aspirasi dari rakyat. Pimpinan dewan yang diambil sumpahnya kemarin oleh Kepala Pengadilan Tinggi Denpasar I Nengah Suriada untuk menjadi Pimpinan DPRD Provinsi Bali periode 2014 – 2019 yaitu I Nyoman Adi Wiryatama sebagai Ketua, I Nyoman Sugawa Kori Sebagai Wakil Ketua, Ida Bagus Alit Putra sebagai Wakil Ketua dan Jro Gede Komang Suastika sebagai Wakil Ketua. M-007
penanganan kemiskinan tidak monotun. “Di Gianyar masih banyak data kemiskinan yang perlu di-update,” jelas pria berkepala plontos tersebut. Selain itu, Karmawan juga berharap agar Kabupaten Gianyar mendapat prioritas dalam re-
alisasi program Bali Mandara dari Pemerintah Provinsi Bali, utamanya adalah program Gerbangsadu. Pasalnya, di Kabupaten Gianyar sangat banyak sekali terdapat pelaku UMKM, begitu juga kelompok pengerajin. Dengan adanya Gerbangsadu
yang menyalurkan kredit yang lebih ringan dari lembaga perbankan yang lain, maka sangat membantu para pelaku UMKM di Gianyar. “Semoga bapak gubernur memberikan prioritas juga bagi Kabupaten Gianyar,” tutupnya. W-005
Tanaya meyakini, Puspayoga memiliki kemampuan bekerja secara maksimal dan mampu mengedepankan kepentingan rakyat. Dan satu lagi, bisa menjaga nama baik Bali. “Kalau sampai Jokowi menunjuk Puspayoga sebagai menteri, tentu saja itu berdasarkan berbagai pertimbangan yang matang. Jokowi tidak mungkin asal pilih,” tuturnya. Tanaya berharap kepada
Puspayoga agar mampu menjaga nama baik Bali dan bisa bekerja on the track. Tanaya juga ingin agar Puspayoga tidak tersandung masalah korupsi. Kasus yang menimpa Jero Wacik dianggap tamparan bagi Bali. Lantaran Jero Wacik adalah salah satu wakil Bali yang juga dipercaya sebagai menteri. Walau bagaimanapun, lanjut Tanaya, citra para pejabat di
pusat akan sangat berdampak pada daerah tempatnya berasal. “Semoga Puspayoga bisa bekerja sesuai alur, karena kita tahu politik itu sarat akan kepentingan. Kalau beliau tidak memiliki iman yang kuat, pasti akan goyah. Untuk itu saya ingatkan untuk tetap menjunjung tinggi agama, khususnya adat dan budaya Bali,” tutupnya. M-005
Romahurmuziy berang lantaran menganggap nama-nama tersebut ilegal. Kesal, mereka sempat membanting meja sidang. Kericuhan ini tak lepas dari perseteruan antara dua kubu di parlemen yakni koalisi Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan koalisi Joko Widodo-Jusuf Kalla. Pengurus PPP versi Suryadharma adalah kubu yang pro terhadap koalisi Prabowo-Hatta. Adapun PPP versi Romahurmuziy adalah kubu Jokowi-JK. Koalisi Prabowo
disebut berambisi menguasai seluruh alat kelengkapan dewan dengan menggaet dukungan dari PPP versi Suryadharma. Karding mengatakan koalisinya sudah menyusun gugatan hukum bila pimpinan sidang paripurna tetap meloloskan susunan alat kelengkapan PPP versi Suryadharma. Gugatan itu langsung dilayangkan ke penegak hukum bila sidang paripurna berakhir voting. “Kami akan berjuang terus untuk menegakkan
konsitusi,” katanya. Ia menambahkan koalisinya menginginkan alat kelengkapan berakhir mufakat. Politikus Gerakan Indonesia Raya Martin Hutabarat mengatakan koalisi Prabowo mengikuti keinginan pimpinan sidang yang menganggap PPP versi Suryadharma sah. Soal gugatan, ia menolak memberi komentar. “Saya tidak mau ribut, silahkan tanyakan ke mereka (Koalisi pemerintah),” ucapnya. TP
isasi 69, 04% mengalami deviasi 7, 21% dan untuk keuangan targetnya 82, 49% realisasi 45, 74% dengan deviasi 36, 5% . Terkait kinerja SKPD berdasarkan deviasi fisik secara keseluruhan masih bagus dari range biru dan hijau, dari 42 SKPD kategori sangat baik ada 27 SKPD, sedangkan di kategori baik sebanyak 10 SKPD dan kategori cukup sebanyak 4 SKPD, Dalam kesempatan tersebut ia juga menyampaikan bahwa selama ini biro ekbang telah memiliki sistem informasi dengan nama SIEP (Sistem Informasi Evaluasi dan Pelaporan), ia yakin target- target yang belum tercapai akan disempurnakan di triwulan IV. Pada Rapat evaluasi tersebut juga disampaikan paparan dari Asisten Bidang Pemerintahan, bidang perekonomian
dan Kesra serta asisten bidang keuangan. Sejalan dengan Karo Ekbang, asisten bidang perekonomian dan kesra, Ketut Wija yang juga selaku tim sebelas menyampaikan hasil studi bandingya ke Jogjakarta dalam proses memperbaiki Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) yakni dengan menggunakan program Jogja Plan yaitu suatu sistem akuntabilitas berbasis project yang terdiri dari e-SAKIP dan eRaport. Dimana menu dalam program tersebut bisa ditambah sesuai keinginan misalkan ditambah untuk program Pemprov Simantri, JKBM dan lain-lain. Setiap triwulan SKPD akan mendapatkan raport yang menunjukkan kinerja mereka sehingga menurutnya cukup efektif digunakan di
Pemprov Bali walaupun saat ini sudah mencapai nilai B. Menanggapi hal tersebut, Pastika menyampaikan bahwa saat ini sudah banyak sistem dan program yang terdapat di Provinsi Bali hanya perlu diintegrasikan agar menjadi sistem yang utuh.”Simulasikan sistem yang sudah ada terlebih dahulu, menurut saya Jogja plan tersebut juga bagus diadopsi dalam program kita, yang penting tidak tumpang tindih, nanti kita pikirkan apakah mengadopsi atau memperbaharui yang sudah ada,” ujarnya. Oleh sebab itu Pastika sangat mengharapkan kerja sama tim sebelas beserta jajaran SKPD untuk membantu agar benar-benar bermanfaat dalam program pengentasan kemiskinan di Provinsi Bali. W-019*
Pimpinan Dewan Diharapkan Aktif Jalankan Tugas DARI HALAMAN 1
dalam upaya mendorong seluruh komponen rakyat untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan. “Dengan diresmikannya pimpinan dewan maka tugas–tugas konstitusional dewan dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan sudah dapat dijalankan secara efektif,” jelas Pastika. Gubernur Pastika juga menginginkan adanya komunikasi yang baik antara pimpinan
Penanganan Kemiskinan Belum Merata DARI HALAMAN 1 Ia mengatakan perlu disampaikan peranan pemerintah dalam hal ini Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar selalu memperbaharui data-data tersebut, sehingga
Puspayoga Diingatkan Jaga Nama Baik Bali DARI HALAMAN 1 “Saya mengenal sosok Puspayoga sejak beliau menghabiskan masa kuliahnya disini. Sejak kuliah, Puspayoga merupakan sosok yang memiliki jiwa kepemimpinan. Mulai dari terpilih menjadi Ketua Senat hingga menjadi Wakil Gubernur,” jelas Tanaya ketika ditemui Fajar Bali di ruang kerjanya, Selasa (28/10).
Sidang Paripurna DPR Ricuh
DARI HALAMAN 1 Kebangkitan Bangsa Abdul Kadir Karding seusai sidang paripurna di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa (28/10). Paripurna Dewan berakhir rusuh setelah pimpinan sidang yang diketuai Agus Hermanto dari Partai Demokrat, mengakomodasi nama-nama ketua alat kelengkapan PPP versi Suryadharma. Akibatnya kader Partai Kabah yang pro terhadap
11
Ditanya Soal Pendidikan, Susi pun Berkisah
JAKARTA-Fajar Bali Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyedot perhatian publik pasca-pengumuman susunan Kabinet Kerja oleh Presiden Joko Widodo. Bagi sebagian orang, nama Susi, pemilik Susi Air, sudah tak asing lagi. Bagi sebagian lainnya, namanya masih belum familiar. Perjalanan hidupnya, kisah suksesnya membangun usaha, kegigihan, gaya “nyentrik”, dan riwayat pendidikannya pun banyak diulas. Yang paling menjadi pro dan kontra adalah soal pendidikan terakhirnya. Susi tak menyelesaikan pendidikan menengah atas. Ada yang tak mempermasalahkan, tetapi ada pula yang mempertanyakan kapabilitas Susi karena dianggap hanya lulusan SMP. Apa komentar Susi? Ia tak mengutarakannya secara lugas, dan menjawabnya dengan cerita ketika ia bertemu dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Sarwono Kusumaatmadja. “Tadi saya mengeluh ke Pak Sarwono, banyak komentar jelek soal saya. Beliau lalu bilang, ‘Susi itu sudah terlalu pintar, jadi tidak perlu sekolah’,” ujar Susi menirukan perkataan Sarwono, di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jalan Medan Merdeka Timur, Gam-
bir, Jakarta Pusat, Selasa (28/10). Namun, ia tak menyebutkan apakah pernyataan Sarwono itu terkait kontroversi soal pendidikannya. Ia mengatakan, pernyataan Sarwono menjadi dukungan moral baginya. “Lalu Pak Sarwono bilang, ‘Tenang saja ya Sus, yang perlu sekolah itu ya kita-kita yang bodoh ini’,” lanjut Susi. Terlepas dari soal pendidikan, menteri yang sering berpenampilan nyentrik ini sudah membuat gebrakan di kementeriannya. Susi telah memperbaharui pola dan peraturan kerja. “Kita mau bikin join office. Dalam satu minggu ada rapat satu ruangan dengan eselon I dan saya,”
ujar Susi di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Selasa (28/10). Demikian juga soal aturan masuk kerja bagi semua pegawai negeri sipil di Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jika jam masuk-keluar sebelumnya adalah pukul 08.00 WIB-16.00 WIB, maka kini dia menerapkan waktu kerja 07.00 WIB-15.00 WIB. “Supaya mengurangi macet pada jam-jam pulang kantor. Biar orang pulang kerja juga ya masih fresh,” ujar dia. Seperti diberitakan, Presiden Joko Widodo menunjuk Susi sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan karena kiprahnya di dunia perikanan. Jokowi juga menganggap Susi gigih dan bekerja keras. Saat mengumumkan nama Susi sebagai menteri, Jokowi mengatakan, Susi memulai usahanya dari menjual ikan di daerah Pangandaran, Jawa Barat, yang juga dikenal sebagai salah satu sentra nelayan di Tanah Air. “Beliau (Susi Pudjiastuti) memulai usaha dari jualan ikan di TPI (tempat pelelangan ikan),” kata Presiden Joko Widodo di Jakarta, Minggu (26/10). Menurut Presiden Jokowi, sosok Susi Pudjiastuti juga merupakan wiraswasta pekerja keras yang berhasil membangun usahanya dari nol. KP
Di samping itu, guna mengantisipasi joki CPNS, tahun ini BKD Provinsi Bali mengerahkan pengawasan berlapis. Peserta akan melewati dua lapis pemeriksaan, yakni saat memasuki ruang simulasi dan ketika menuju ruang tunggu. Ketika itu, akan ditempatkan petugas khusus untuk mengecek kesesuaian identitas diri/foto di KTP dengan peserta. “Ada kartu identitas khusus yang akan kami berikan, jika peserta sudah lolos dalam tahap tersebut,” imbuhnya. Berdasarkan data yang dihimpun di BKD Provinsi Bali, jumlah peserta tes CPNS tahun 2014 mencapai 21.076 orang. Jumlah tersebut tersebar di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali, Kabupaten Karangasem, Tabanan, Buleleng, Jembrana, serta Bangli. Sukmawati menyebutkan, untuk saat ini jadwal tes sudah disusun. Yakni dimulai dari peserta Kabupaten Karangasem yang berjumlah 2566, tes dilangsungkan pada tanggal 1-6 November 2014. Disusul peserta Kabupaten Tabanan sebanyak 2519 pada tanggal 7-9 November. Selanjutnya, bergeser ke peserta Provinsi Bali sebanyak 5159 pada tanggal 17-27 November. Peserta tes Kabupaten Buleleng sebanyak 4383 dijadwalkan untuk tes di BKN sejak tanggal 30 November hingga 8 Desember. Keesokan harinya yakni tanggal 9-14 Desember merupakan giliran peserta dari Kabupaten Gianyar sebanyak 2968. Dilanjutkan Kabupaten Jembrana
dengan peserta paling minim yakni 672 orang pada tanggal 15-16 Desember. Jadwal terakhir merupakan jatah peserta Kabupaten Bangli sebanyak 2809 tanggal 18-23 Desember. “Tes ini dilangsungkan setiap hari, walaupun Hari Sabtu dan Minggu. Hanya ada jeda ketika Hari Raya Galungan. Total lama tes sampai 43 hari,” ujar Sukmawati ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya. Walaupun jumlah peserta ‘gemuk’, Sukmawati yakin tidak akan terjadi kebocoran soal. Dirinya menegaskan tidak ada kesempatan bagi setiap peserta untuk bekerjasama. Lantaran waktu yang sangat minim, yakni 60 menit untuk menjawab 100 pertanyaan. Tak hanya itu, di masing-masing komputer sudah terprogram 50 ribu soal lebih. Dengan demikian, kecil kemungkinan peserta di gelombang pertama akan memberikan bocoran kepada peserta gelombang berikutnya. “Tidak mungkin ada kebocoran, ada lebih dari 50 ribu soal yang terprogram,” ungkap ibu dengan rambut sebahu ini. Jumlah peserta sebanyak 21.076 itupun dikatakan mungkin terjadi perubahan. Buktinya, hingga H-1 penutupan pendaftaran ulang, belum seluruh peserta yang datang ke BKD. Data terakhir hingga pukul 11.00 wita kemarin, hanya 3551 peserta di Provinsi Bali yang sudah registrasi ulang. Sedangkan sisanya sebanyak 1.608 orang masih diberikan kesempatan hingga hari ini. W-019
Susi Pudjiastuti
FB/IST
Tes CPNS di Bali Digelar 43 Hari DARI HALAMAN 1 lolos tahap administrasi. Selanjutnya, tinggal menunggu tes yang akan digelar secara bertahap di Kantor Regional 10 Badan Kepegawaian Negara (BKN). Gedung yang terletak di Jalan By Pass Ngurah Rai tersebut akan menjadi ‘saksi’ 21.076 orang peserta tes CPNS seluruh Bali. Tak tanggungtanggung, tes CPNS tahun ini akan digelar selama 43 hari. Kepala Bidang Formasi Pengadaan dan Kesejahteraan Pegawai BKD Provinsi Bali, Ni Ketut Sukmawati, Selasa (28/10) kemarin menyampaikan tes CPNS tahun ini seluruhnya menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Tak hanya pelamar untuk lingkungan Pemerintah Provinsi Bali, tetapi juga hingga ke kabupaten/kota. Hanya aja, lantaran keterbatasan fasilitas (komputer) untuk sementara, tes dipusatkan di Denpasar. Tes dimulai tanggal 1 November 2014 dengan 500 orang peserta. “Di BKN itu tersedia 100 komputer dan 3 cadangan, oleh karena itu 500 orang peserta ini akan dibagi menjadi lima gelombang. Setiap hari akan dilangsungkan dengan sistem giliran, sampai seluruh peserta habis,” jelasnya. Sebelum tes, masing-masing peserta akan diberikan pelatihan/simulasi sistem CAT selama beberapa menit. Sukmawati berharap, seluruh peserta benar-benar memanfaatkan waktu tersebut, sebab ketika tes dimulai, tidak akan disediakan tenaga pendamping di dalam ruangan.
Gubernur Minta SKPD Lakukan Pembenahan Internal
DARI HALAMAN 1 triliun sedangkan untuk tingkat pengangguran target 1,76 % realisasi sudah 1, 37%, penduduk miskin targetnya 3,88% meningkat menjadi 4, 3%. Ia optimis jika semua bisa menyumbangkan pendapat maka pengentasan akan bisa cepat dicapai sesuai target. Untuk total APBD dari target 3, 11 triliun sudah terealisasi sebesar 4, 49 Triliun. Untuk pendapatan dan belanja provinsi Bali, pendapatan dengan pagu sebesar 3,96 triliun baru terealisasi sebesar 3, 3 triliun yang mengalami deviasi sebesar 0, 79 triliun sedangkan untuk belanja dengan pagu sebesar 4, 4 triliun terealisasi sebesar 2, 51 triliun dengan deviasi sebesar 1, 98 triliun. Pencapaian fisik sampai triwulan III target 76, 25% real-
026/VI/FB/MHM
Layouter: dejerie
12
RABU, 29 OKTOBER 2014 | TAHUN XV
Eks Galian C Dikembangkan Menjadi Kawasan Wisata Investor Menanti Kejelasan Eks Galian C Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta tak pernah henti dengan gagasan mengarah pada pembangunan untuk kesejahteraan rakyat, salah satunya akan menata eks galian C di Gunaksa. SEMARAPURA-Fajar Bali Eks Galian C yang luasnya 300 hektar diproyeksikan sebagai Kawasan Wisata terpadu. “Eks Galian C dari tahun 1990an terus keadaannya begini, ditumbuhi rumput liar, di tempat ini ada potensi wisata yang bisa dikembangkan,” ucap Bupati Klungkung Nyoman Suwirta. Terobosan yang digalang orang nomor satu di Klungkung itu dalam upaya meningkatkan PAD. Kesungguhan itu diwujudkan Pemkab Klungkung dengan membentuk Tim Identifikasi Kepemilikan Lahan pada Eks Galian C tersebut.“EksGalianCtersebutmeliputi wilayah Desa Gunaksa, Tangkas, Jumpai dan Desa Sampalan,” ujar bupati. Dijelaskan lahan yang luasnya mencapai 300 hektar tersebut saat ini kepemilikannya masih semrawut dan tidak bisa menunjukkan lokasi persis pada lahan Eks Galian C. Den-
gan adanya identifikasi kepemilikan lahan, menurut Suwirta kepemilikan lahan warga menjadi jelas. “Nanti akan menjadi jelas, mana sebenarnya tanah warga, tanah negara dan dimana tanah atau alur Tukad Unda,” terang Suwirta. Diperkirakan pada lahan Eks Galian C sebelumnya adalah lahan persawahan. Sementara lebar Alur Tukad Unda mencapai 60 meter, sedangkan saat ini alur tersebut menyempit. Bupati Suwirta juga menghimbau kepada masyarakat pemilik tanah di eks Galian C agar melakukan pendaftaran terhadap lahan miliknya, sehingga kedepannya bisa meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan terkait kepemilikan lahan ini.”Saat ini berapa pemilik lahan di Galian C masih kabur menyangkut dimana lokasi tanahnya, persoalan itu salah satu penyebab investor masih enggan menanamkan modalnya,” terang Suwirta. Kawasan Eks Galian C ini mulai mengalami kerusakan sejak dibukanya menjadi penambangan jenis pasir dan batu kali. Sedangkan puncak penggalian besar-besaran terjadi pada tahun 1980-an. Pada saat itu sedang puncak pembangunan pariwisata di Nusa Dua dan Kuta. Ribuan meter kubik pasir dan batu diangkut
ke kawasan pariwisata Badung Selatan sehingga kawasan Eks Galian C saat ini kondisinya berada 6 meter dibawah permukaan air laut. Kondisi lainny, Eks Galian C yang dulunya merupakan sumber pendapatan bagi masyarakat Kecamatan Dawan dan Klungkung meninggalkan banyak kubangan yang dalam seperti danau kecil yang dipenuhi tumbuhan enceng gondok. Suwirta juga menambahkan, kondisi lahan tersebut sudah ditumbuhi pohon semak dan rerumputan, dan parahnya lagi pernah berdiri bedeng tempat lokalisasi WTS. Lokasi ini juga sering dimanfaatkan warga sebagai tempat berburu burung. Meski kondisi belum baik, beberapa kali kawasan ini pernah dirancang menjadi Pasar Modern terbesar di Bali atau sebagai wisata tirta di Bali namun semuanya kandas akibat persoalan lahan dan belum jelasnya soal penataan tata ruang yang ada. ”Setelah Tim Identifikasi melakukan tugasnya maka akan disusul dengan melakukan penataan pada lokasi ini,” jelas Suwirta. Menurutnya beberapa investor mulai tertarik menanamkan modalnya di Eks Galian C ini, diantaranya pembangunan kawasan wisata tirta. W-010
Pengelolaan KKP Nusa Penida Belum Jelas Sekda Sarankan Dikelola Badan Otorita
FB/SARJANA
TUNGGU KEPUTUSAN-Konservasi Kawasan Perairan (KKP) Nusa Penida diharapkan segera memiliki badan pengelola yang mandiri dan professional, Sekda Klungkung, Ketut Janapria (insert) SEMARAPURA-Fajar Bali Konservasi Kawasan Perairan (KKP) Nusa Penida sudah diresmikan Juni 2014 lalu. Namun saat ini timbul pertanyaan, siapakah yang bakal mengelola KKP tersebut?. Selain belum jelas siapa yang akan mengelola KKP ini, timbul pertanyaan sebesara besar dari pengelolaan KKP ini bisa memberikan kontribusi baik bagi lingkungan, bagi masyarakat sekitar di kawasan KKP dan pemasukan PAD bagi Kabupaten Klungkung. Sekda Klungkung, Ketut Janapria beberapa waktu menyebutkan siapa yang bakal mengelola KKP sebelumnya harus ditetapkan dulu oleh pemerintah daerah sehingga memiliki kekuatan hukum dan lingkup kerja yang diatur dalam ketetapan tersebut. “Pengelolaannya harus memalui ketetapan pemerintah termasuk ling-
kup kerjanya. Saya berharap agar badan KKP tersebut bisa dikelola oleh badan otorita,” jelas Sekda Klungkung, Ketut Janapria. Disebutkannya bila KKP ini dikelola oleh badan otorita, maka badan ini bisa bekerja secara professional dan mandiri. Sekda Janapria menambahkan saat ini Pemkab Klungkung sedang menyiapkan langkahlangkah untuk mengelolaan KKP ini. Tim penyusunan produk hukumnya, sedang membahas pengelolaan KKP Nusa Penida dalam bentuk UPTD tersendiri, dibawah Dinas Peternakan Perikanan dan Keluatan (PPK). “Bisa saja dibawah Dinas PPK, namun pembahasannya belum final, masih banyak opsi lain yang dipertimbangkan,” terang Janapria. Dimana opsi yang dipertimbangkan selain dikelola dibawah UPT Dinas PPK, bisa
saja dibentuk Badan Otorita atau lembaga lain sejenis. “Kalau saya sendiri berpendapat sebaiknya dikelola oleh Badan Otorita, namun bisa saja nanti opsinya dibentuk Badan Layanan Umum atau BLU atau bisa saja Perusda,” papar Janapria. Ditambahkannya lagi, dengan berada diluar kedinasan, pengelolaan KKP bisa lebih mandiri dan profesional dan tidak tergantung lagi dengan dinas. “Kalau dibawah UPT, kebijakannya berada dibawah Dinas sehingga tidak bisa mandiri dan tenaganya masih menggunakan PNS yang ada di dinas,” terangnya lagi. Secara pribadi, Sekda menilai pengelolaannya lebih tepat dilakukan dalam bentuk badan otorita. Contohnya, dalam bentuk Badan Layanan Umum (BLU) ataupun Perusda. Dengan demikian, maka lembaga yang mengelola KKP Nusa
Penida lebih profesional. “Opsi pengelolaan melalui badan otorita sedang dipikirkan, dibandingkan dengan opsi membuat UPTD tersendiri untuk membidangi KKP. Agar nanti pengelolaannya tidak terkesan disusui oleh dinas,” jelas Sekda Janapria, seraya menegaskan UPTD itu terkesan lembaga kurang profesional. Dengan badan otorita, Sekda juga menilai, keberadaannya nanti tidak tergantung pemerintah. Kemudian, anggarannya juga terpisah dari APBD. Namun, memiliki kewenangan sesuai tupoksinya. Baik melakukan pemungutan retribusi, pengelolaan dan pengawasannya. Tidak hanya itu, kalau badan otorita, pengelola atau karyawannya nanti, bukan dari kalangan PNS, melainkan dari kalangan profesional. Sementara, jika UPTD jelas akan menggunakan tenaga PNS lagi. Opsi-opsi tersebut kini sedang digodok untuk mendapatkan pilihan yang paling tepat. Dalam waktu dekat, pihaknya bersama tim akan kembali membicarakan ini, untuk menyamakan persepsi, kemudian segera disampaikan kepada Bupati. Ia mengakui, hal cukup mendesak agar segera diambil keputusan. Namun, pihaknya memilih bersifat hati-hati untuk mengambil keputusan, agar ke depannya tidak menimbulkan masalah baru. Sementara, meski pengelolanya belum ditentukan, namun kantor pengelolaan KKP sudah dibangun di Nusa Penida. “Jika kantornya sudah selesai, dan opsi yang dipilih badan otorita, maka kantornya nanti tinggal kami hibahkan,” tutupnya.W-010
Kawasan Eks Galian C Klungkung bakal dikembangkan menjadi Kawasan Wisata Terpadu FB/SARJANA
Pos Pengobatan di Pasar Galiran
Pengobatan Gratis Diserbu Pedagang Pasar Galiran
AKSI SOSIAL-Pengobatan oleh IDI Klungkung diserbu pedagang Pasar Galiran SEMARAPURA-Fajar Bali Ratusan pedagang pasar Galiran menyerbu pengobatan gratis yang digelar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Klungkung. Pengobatan gratis ini serangkaian perayaan HUT ke-64 IDI tahun 2014. Selain menyelenggarakan pengobatan gratis, pada puncak peringatan HUT IDI juga dibuka secara resmi pos pengobatan Primkop IDI di Pasar Galiran oleh Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta didampingi jajaran tenaga kesehatan di Kabupaten Klungkung. Primkop IDI ini dibuka di Blok C pintu barat Pasar Galiran dan pos ini akan dibuka enam kali dalam seminggu. Keberadaan pos pengobatan ini selanjutnya akan melayani para pedagang maupun pengunjung pasar Galiran dengan dilayani petugas dokter dan
perawat. Ketua IDI Cabang Klungkung, dr. I Nyoman Adiputra mengatakan, serangkaian peringatan HUT IDI tahun 2014, IDI Cabang Klungkung mengadakan berbagai kegiatan. Selain mengadakan pengobatan gratis dalam rangka pembukaan pos pengobatan di pasar Galiran, IDI Cabang Klungkung juga mendistribusikan kotak P3K beserta kelengkapannya ke lokasi-lokasi yang sulit dijangkau atau jauh dari pusat pelayanan kesehatan. Pendistribusian ini melibatkan Club O2 Tracker Klungkung. Kotak P3K tersebut akan diserahkan langsung kepada sejumlah warga miskin yang jauh dari tempat pelayanan kesehatan diwilayah Payungan, Kecamatan Klungkung dan Bukit Abah, Kecamatan Dawan. “Dengan dibantu club tracker,
FB/SARJANA
kami distribusikan pula kota P3K kepada sejumlah warga miskin,” terang Adiputra. Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, dengan adanya pos pengobatan di pasar Galiran ini akan mempermudah dan membantu pelayanan kesehatan kepada para pedagang maupun pengunjung pasar. Suwirta berharap, menggunakan fasilitas pos pengobatan ini dengan baik. “Gunakan dengan baik, begitupun petugas agar memberikan pelayanan yang baik pula,” ujar Bupati Suwirta. Selain itu, kedepannya Suwirta juga berharap agar pelayanan kesehatan benar-benar menyentuh sampai kepelosok-pelosok. “Pelayanan kesehatan tidak boleh ada jarak, harus sampai kepelosok-pelosok,” imbuhnya.W-010
402/VII/BGS
Layouter: Wiadnyana