FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis
selasa, 8 april 2014 | TAHUN XIV
Hitungan Minggu, Bandara Buleleng Diputuskan
Pak Gubernur JKBM Perlu Diawasi Keberadaan Jaminan Kesehatan Bali Mandara ( JKBM) sangat baik, namun saat ini sangat dibutuhkan pengawasan secara efektif di masing–masing Rumah Sakit, sehingga program ini tidak memunculkan ketimpangan. “Selama ini pengaFB/ARTAYASA wasan program Bali ManPande Mangku dara salah satunya JKBM belum efektif sehingga banyak penyimpangan yang terjadi di lapangan,” kata Ketua Garansi Gianyar, Pande Mangku Rata, Senin (7/4). Penyimpangan yang dimaksud, kata pria asal Beng ini adalah masih banyaknya keluhan pasien yang mesti membeli obat, padahal seingat masyarakat dengan menggunakan JKBM, masyarakat berobat gratis. Terkait dengan persoalan ini, Mangku Rata berharap Gubernur
AKC Tawarkan Bandara di Tanjung Bungkulan Gubernur Sebut Tak Memungkinkan
ke hal. 11
Dompet
FB/AGUS
I Wayan Koster saat diwawancara usai jadi pembicara tunggal di Kampus Undiksha Singaraja.
Dana Punia
Hari Tenang
FAJAR BALI
Koster Bantah Kampanye
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor : 460/08928/III/BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih (Penerbit)
NAMA PENYUMBANG DOMPET DANA PUNIA FAJAR BALI NO. NAMA
JUMLAH
Konservasi Sumber Daya Alam 73 95 96 97 98 99
Ir. I Nyoman Sujaya, MT Ir. IB. Gede Agung Badraka, MMA Ida Ayu Dewi Putry Ary, ST. M.SI Ir. I gede Putu Suhariadi I Putu Goantika Binastra, S.SOS Desak Made Onik Listyawati, SH
Rp 100.000 Rp 25.000 Rp 15.000 Rp 15.000 Rp 5.000 Rp 5.000
DAFTAR PENYUMBANG SELANJUTNYA DI HALAMAN 2
Tingkat Bunga Penjaminan Simpanan Periode 15 Jan 2014 s/d 14 Mei 2014 Sumber : PRESS-002/LPS/I/2014 Bank Umum
SINGARAJA–Fajar Bali Caleg DPR RI dari PDIP Wayan Koster diduga melakukan kampanye saat hari tenang di Undiksha Singaraja, Senin (7/4) siang kemarin. Dihadapan ratusan mahasiswa dan dosen, Koster yang menjadi pembicara tunggal dalam seminar pendidikan tinggi tersebut, sempat beberapa kali menyebutkan Partai PDI Perjuangan dalam pemaparan materi. Bahkan Koster juga sempat menyarankan kepada
Tidak, saya tidak menggelar kampanye. Masalah menyebut partai kan wajar, karena saya anggota dewan dari PDI Perjuangan. Dan saya rasa tidak akan menyalahi aturan. Wayan Koster
seluruh peserta seminar agar nantinya memilih partai yang berlambang kepala banteng di tengah lingkaran bulat dengan moncong putih itu. “Kalau ingin pendidikan maju ingat pilih PDI Perjuangan,” sebut Koster. Memang Koster tidak menggunakan baju partai yang mengusung dirinya, namun lambang dan nama partai jelas terpampang dalam slide yang berada di sisi kiri dan kanan panggung,
Rencana pembangunan bandara di Buleleng jadi ajang ‘unjuk gengsi’ para konsultan. Tercatat, di bulan ini, ada empat perusahaan konsultan raksasa berebut simpati Pemprov untuk merealisasikan impian warga Bali Utara tersebut. Entah siapa yang akan terpilih nanti, Gubernur Bali Made Mangku Pastika menargetkan dalam hitungan Minggu ini sudah diputuskan. DENPASAR-Fajar Bali Senin (7/4) kemarin, Gubernur Bali, Made Mangku Pastika untuk beberapa kalinya mendengarkan
presentasi rencana pembangunan bandara oleh Airport Kinesis Consulting (AKC), Kanada. Gubernur ke hal. 11
ke hal. 11
Gubernur Bali berjabat tangan usai mendengarkan presentasi AKC.
FB/IST
Panwaslu Temukan Dugaan Pelanggaran Kode Etik Kasus KPPS Tuakilang Kelod TABANAN-Fajar Bali Panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tabanan menemukan indikasi dugaan pelang-
garan kode etik yang dilakukan Gusti Ngurah Rai, Ketua KPPS Banjar Tuakilang Kelod, Desa Denbantas, Kecamatan Tabanan. Indikasi itu ditemukan berdasarkan keterangan saksi pelapor dan terlapor yang dimintai keterangannya secara terpisah oleh
Panwaslu Tabanan, Senin (7/4) kemarin. “Kami temukan adanya indikasi pelanggaran kode etik yang dilakukan ketua KPPS Banjar Tuakilang Kelod,” jelas ketua Panwaslu Tabanan Made Rumada kemarin.
DENPASAR-Fajar Bali Sesuai agenda, selama 40 hari tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI akan menyasar seluruh instansi di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali. Enam orang anggota tim akan memeriksa laporan keuangan selama tahun 2013. Untuk menindaklanjuti rencana tersebut, Wakil Guber-
nur Bali, Ketut Sudikerta Senin (7/4) kemarin memberikan instruksi khusus. Ia meminta seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali siap menerima pemeriksaan yang dilakukan Tim Audit BPK RI Perwakilan Provinsi Bali. “Saya minta koordinasi dan komunikasi yang intensif antara
Kepala SKPD dan Tim Auditor BPK sehingga semua data, informasi yang up to date dapat disiapkan guna mewujudkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Tahun 2013”, bebernya saat menerima Tim Auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Bali di
40 Hari, Laporan Keuangan Pemprov Diaudit
Dikatakan, setelah pihaknya mendengarkan keterangan baik dari pelapor dan terlapor, pihaknya kemudian mempelajari keterangan tersebut. Kesimpulan sementara memang ada dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh terlapor. “Dalam
keterangannya terlapor mengakui kalau memberikan kartu tersebut berdasarkan permintaan masyarakat,” jelasnya. Berdasarkan keterangan kedua belah pihak, rencananya Panwaslu Tabanan akan menggelar ke hal. 11
ke hal. 11
014/VI/KTR
Mengupas Progres Pelaksanaan Program Bali Mandara (2-habis)
BPR
Rupiah
Valuta Asing
Rupiah
7,50%
1,50%
10,00% 514/I/BGS
Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA
BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM
SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE
Harga Eceran Rp. 3.000,-
BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL
HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/W-020
Genjot 12 Program Aksi, Percepat Tuntaskan Kemiskinan DENPASAR-Fajar Bali Berbagai program pro rakyat telah dilaksanakan secara terarah dan berhasil meletakkan pondasi dasar pada periode lima tahun pertama (Bali Mandara Jilid I). Saat ini, Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Wakil Gubernur Ketut Sudikerta makin mempertajam berbagai Program Pro Rakyat melalui Bali Mandara Jilid II. Menurut Karo Humas Ketut Teneng, Gubernur Pastika tak pernah surut mencurahkan pikiran dan tenaga dalam mengawal keberhasilan berbagai program. Walaupun secara makro perkembangan perekonomian
12 Program Aksi Bali Mandara Jilid II No 1
Bidang Kesehatan
Rencana Aksi Penyempurnaan JKBM 20 Unit Puskesmas Rawat Inap di Seluruh Bali 2 Rumah Sakit Pratama Rumah Sakit Internasional Bali Mandara Memperluas RSUD dengan Tempat Tidur Kelas III Menambah Unit Mobil Ambulance untuk semua Puskesmas Menambah Dokter Spesialis, Dokter dan Tenaga Paramedis
Bali sangat positif, namun harus diakui bahwa di lapangan masih ditemukan rumah tangga miskin. “Karena itu, kita tak boleh terlena
dengan capaian yang telah diraih,” tambahnya. Gubernur, tambah Teneng, terus berupaya mengoptimal-
kan pelaksanaan berbagai program agar tepat sasaran. Selain menggencarkan terjun ke lapangan, Gubernur Pastika juga memaksimalkan konsolidasi internal. Lebih jauh dia mengurai, Bali Mandara Jilid II dijabarkan dalam 12 program aksi dan terus dikebut guna mempercepat penuntasan kemiskinan. Di bidang kesehatan, penyempurnaan layanan JKBM masih menjadi prioritas. Sejalan dengan itu, peningkatan sarana dan prasarana bidang kesehatan juga mendapat perhatian seimbang. Mulai dari penambahan 20 unit Puskesmas
Rawat Inap di seluruh Bali, pembangunan RS Pratama hingga memperluas RSUD dengan tempat tidur kelas III dan sejumlah aksi lainnya. Untuk bidang sosial, dalam lima tahun ke depan, Pemprov menargetkan 20 ribu unit bedah rumah, 100 desa Gerbangsadu, hibah Rp. 200 untuk tiap desa pakraman per tahun dan Rp. 50 juta setiap tahun untuk subak. Bali Mandara Jilid II juga fokus pada penguatan adat dan budaya melalui pemberian bantuan ngaben massal, pemberdayaan sekaa teruna teruni, pembangunan panti ke hal. 11
444/XII/BGS
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: Kasturie
join facebook.com/fajar.bali
METROKOTA
2
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
Konflik Tanah di Kampung Bugis, Serangan
DENPASAR-Fajar Bali Kasus sengketa tanah seluas 9.800 m2 di Kampung Bugis Serangan kembali bergulir. Meski pihak pemohon Hj Maisarah sudah memberikan waktu pengosongan lahan hingga Mei mendatang, Ida Cokorda Pemecutan melakukan perlawanan. Cokorda Pemecutan melaporkan Hj Maisarah ke Polresta Denpasar, pada Senin (07/04) kemarin dalam dugaan menggunakan dan memberikan keterangan palsu. Rizal Akbar Maya Poetra SH yang mendampingi Ida Cokorda Pemecutan melaporkan ke Polresta Denpasar mengatakan, bahwa pihak pemohon melakukan pelanggaran tindak pidana menggunakan dan memberikan keterangan palsu di atas akte outentik. Sehingga Cokorda Pemecutan mengalami kerugian sebesar Rp 47 miliar. Ditegaskannya, dalam surat palsu yang digunakan Hj Maisarah ternyata sertifikat Pipil No 2 Persil 15A yang berlokasi di selatan Kuburan Kampung Bugis. Sedangkan tanah yang sekarang menjadi sengketa tersebut berada di
sebelah utara Kuburan Kampung Bugis. “Terlapor diduga menggunakan Persil 15A itu untuk membuat sertifikat di tanah yang dihuni warga atau pihak termohon eksekusi. Kami pastikan jika objek tanah yang akan dieksekusi itu salah,” bebernya. Dalam kasus ini, kata Rizal mereka menemukan 10 bukti baru (novum) untuk melakukan perlawanan terhadap putusan eksekusi yang dikeluarkan Mahkamah Agung (MA). “Kami sudah siapkan 10 novum baru. Ada bukti yang sangat penting diantaranya bukti surat penyerahan tanah dari Puri Pemecutan kepada warga pada tahun 1942 lalu. Sementara itu, kuasa hukum pemohon eksekusi (Hj Maisarah), Haposan Sihombing enggan menanggapi laporan Cokorda Pemecutan. Ia mengatakan bahwa putusan perdata terkait kasus sengketa tanah di Kampung Bugis Serangan sudah memiliki kekuatan hukum tetap atau incrah. “Kami tidak akan tanggapi hal itu (laporan Cokorda, red). Ini sudah sudah incrah dan
DENPASAR-Fajar Bali Terdakwa Lasmanah alias Nana yang diseret ke Pengadilan Negeri (PN) Denpasar yang terbukti mengimpor narkotika jenis sabu-sabu seberat hampir 1,5 kilogram, terus melakukan perlawanan. Bahkan seolah-olah, wanita berkerudung ini tidak mau mengakui bahwa barang haram yang dibawanya dari India itu bukan miliknya. Buktinya, saat dua saksi dari petugas Bea Cukai memberikan kesaksian, terdakwa yang didampingi dua pengacara itu sepertinya tidak percaya. Yang menjadi perdebatan antara saksi, Majelis hakim dan terdakwa adalah soal siapa yang membuka koper terdakwa saat ditemukan barang haram itu. Saksi menyebut yang membuka adalah terdakwa sendiri atas permintaan petugas. "Saat kami melihat ada benda mencurigakan saat tas milik terdakwa masuk dalam mesih X-Ray, kami langsung mengamankan terdakwa dan tas miliknya," ujar salah satu saksi. Dikatakan pula, saat terdakwa dan barang bukti koper milik terdakwa diamankan, petugas lantas meminta terdakwa untuk membuka koper itu. "Saat itu kami meminta
terdakwa untuk membuka sendiri barang bawaanya," kata saksi lagi. Tapi kesaksian itu dibantah oleh terdakwa dan mengatakan bahwa yang bukan adalah petugas. "Tas itu saya bawa dalam kondisi memang tidak terkunci. Dan ini sudah biasa saya lakukan. Tapi seingat saya bukan saya yang membuka tas itu," kata terdakwa dengan sinis. Namun saat majelis hakim terus mendesak, terdakwa akhirnya menyerah dan menjawab lupa. "Saya tidak ingat pak, soalnya waktu itu ramai," kilah terdakwa. D i b e r i t a ka n , te rd a k wa Nana ditangkap petugas saat tiba diterminal kedatangan Bandara Ngurah Rai pada tanggal 8 Desember 2013 lalu. Terdakwa yang datang dari Singapura dengan menggunakan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA-843. Nana ditangkap karena diduga hendak membawa masuk sabu-sabu seberat 1,491 gram netto ke Bali. Oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ni Putu Evy Widhiarini, terdakwa dijerat dengan tiga pasal berlapis, yakni Pasal 113 ayat (2) dan 112 ayat (2) UndangUndang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. W-007
FB/HS
Cokorda Pemecutan Melawan
Kuasa hukum Rizal Akbar Maya Poetra SH memperlihatkan objek tanah yang menjadi sengketa di Kampung Bugis Serangan
merupakan putusan dari MA dan tidak bisa menghalangi eksekusi,” tegasnya. Pengacara kondang asal
Sumater Utara ini mengatakan, sesuai kesepakatan yang sudah ditandatangani pihak termohon pada Februari lalu,
eksekusi tanah yang masih ditempati 36 kepala keluarga akan dilakukan pada 28 Mei mendatang. R-005
Pengimpor 1,5 Kg Sabu Kapolresta : Karena Belum Cukup Bukti Maka Dikeluarkan SP3 Berkilah Dipersidangan
Dompet
Dana Punia
FAJAR BALI
DAFTAR NAMA PENYUMBANG NO.
NAMA
Konservasi Sumber Daya Alam 100 I Ketut Astika 101 I Gusti Ketut Kumara Adiana 102 I Nyoman Sadru Pemberdayaan Masyarakat 103 Ir. I Ketut Arya Asthana,M.SI 104 Dra.NI Made Sri Suhartini,M.Si 105 I Dewa Gede Agung Putra,SE 106 A.A/ Ngr.Bagus Swastika,ST 107 I Made Suantara,S.SOS 108 IR. I Wayan Subagia 109 Christini Sugardini dewanti 110 Luh MD. Chandra Astiti Ratnasari ,S.T.M.SI 111 Luh Putu Erdiantini 112 I Gusti Ngurah Ketut Sujana Pengawasan dan Pengendalian 113 Drs. I Made Teja 114 Dra. Ni Made Ewy Rini 115 I.B.Adi Palguna, S.Si 116 I Dewa Ayu Nyoman Wahyuni, SE 117 Guido Da Cruz E. Silva,SH.MH 118 Putri Nilakandi Perdanawati P,S.T 119 I Kadek Dimas Praditya, ST 120 A.A. Ngr. Bagus Dhermawan, ST 121 Ida Ayu Komang Sadrika UPT. Laboratorum 122 I Wayan Sarjana , SE 123 I Nyoman Sugiarta,S.SOS 124 Dra. Luh Astrini 125 Anak Agung Satriya Dewi,S.SI 126 A.A.A Frida Erfiani, S.SOS 127 I Putu Sederhana 128 Dewa Made Budiarta, SE 129 Putu desy Darma Susantini,S.SI 130 Gst. A. Kade Armaheni, ST 131 I Ketut Suwirya Penegakan Hukum 132 Putu Yupi Wahyundari,SH.MH 133 Gusti Ayu Kartika Widingsih,SH.MH 134 Ni wayan Budiasih, SH 135 Nizmah,SH 136 I Wayan Sukawana,Sm.Hk 137 I Gusti Agung Anom Juniardipta 138 I Wayan Anggara Bawa, ST 139 I gst Ngr. Wiryawan, SH Dinas Sosial Provinsi Bali 140 Drs. I Nyoman Wenten 141 Drs. I Ketut Budiawan 142 I Gst. Putu Widiantara, SE,MSI 143 Drs. Ida Ags Pancima 144 Drs. I Ketut Suastama 145 Nyoman Retnaningsih,SH,MH 146 I Wayan Parmiasa,S.SOS,MSI Total Jumlah Yang Diterima Hari ini Saldo Per 05 April 2014 Total Keseluruhan
JUMLAH
Rp Rp Rp
5,000 5,000 5,000
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
50,000 25,000 25,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000
Rp Rp
5,000 5,000
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
15,000 10,000 10,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000 5,000
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
15,000 2,500 12,500 10,000 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500 2,500
DENPASAR-Fajar Bali Kisruh kasus penipuan dan penggelapan dengan tersangka Hj Siti Saodah kian memanas. Meski Div Propam Mabes Polri telah mengeluarkan pembatalan SP3 yang diduga hasil rekayasa 7 oknum Polisi Polda Bali, jajaran Polresta Denpasar tetap yakin bahwa keluarnya SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) sudah dilakukan dengan benar dan sesuai prosedur. Kapolresta Denpasar Kombes Pol Djoko Hariutomo menegaskan, bahwa dalam kasus penggelapan dengan tersangka Hj Siti Saodah dengan pelapor AbdulAziz Batheff, pihaknya tidak menemukan cukup bukti untuk melanjutkan perkara tersebut. “Belum ada cukup bukti untuk melanjutkan kasus ini. Setelah dilakukan gelar perkara, akhirnya diputuskan untuk mengeluarkan SP3,” tegasnya kepada wartawan, Senin (07/04).
Sementara itu, terkait pembatalan SP3 oleh Div Propam Mabes Polri, jajaran Polresta Denpasar tetap tidak keder. Bahkan, Kombes Djoko mengatakan, untuk membuka kasus ini kembali, pihaknya masih menunggu keputusan dari praperadilan. “Untuk membuka kasus ini kembali, kami harus menunggu putusan pra-peradilan,” ujarnya. Keterangan terpisah, kuasa hukum pelapor, Rizal Akbar Maya Poetra mengatakan sejauh ini surat “heboh” dari Div Propam Mabes Polri sudah ditembuskan ke Polresta Denpasar dan Polda Bali untuk ditindaklanjuti. Diharapkan, kasus tersebut segera dibuka kembali dan disikapi oleh Polresta Denpasar. Rizal mengatakan, kasus ini seharusnya ditanggapi serius oleh jajaran Polresta Denpasar. Pasalnya, dalam surat pemberitahuan Perkembangan Hasil Pemeriksaan Propam (SP2HP2-2) Div Propam Mabes Polri nomor B/503/III/2014/
DivPropam tertanggal 14 Maret 2013, ditemukan beberapa pelanggaran terkait keluarnya SP3 kasus penipuan dan penggelapan dengan tersangka bos toko emas, Hj Siti Saodah. Dalam surat tersebut, penyidik Sat Reskrim Polresta Denpasar dengan sengaja tidak berupaya melakukan pembuktian perkara. Parahnya lagi, penyidik tidak melaporkan kebenaran kasus tersebut kepada pimpinan. Sehingga dalam gelar perkara yang dipimpin Wadireskrimum Polda Bali, AKBP Bonar Sitinjak dan peserta gelar langsung mengambil keputusan SP3. Diketahui, surat Div Propam Mabes Polri yang diteken Karowabprof, Brigjen Krido Sudibyo juga menyebutkan, bahwa penerbitan SP3 dengan tersangka Hj Siti Saodah tidak sah menurut hukum. Oleh karena itu, terhadap keputusan SP3 ditinjau dari aspek legalitas dan legitimasi dapat disimpulkan terdapat cacat hukum dan demi hukum SP3 itu tidak berkekuatan hukum. R-005
Rp 50,000 Rp 25,000 Rp 25,000 Rp 5,000 Rp 5,000 Rp 5,000 Rp 5,000 Rp 5,000 Rp 200,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 100,000 Rp 1,360,000 Rp 1,360,000 Rp 10,362,000 Rp 11,722,000 532/II/BLAS
Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah) Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), Blasius Besu (Penanggung Jawab Hal. Pendidikan), Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Politik) Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetyo, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali) Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara) Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat Keuangan: IGPA Putri Juliawati Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma
Kotaku Rumahku
Creative in Motion
selasa, 8 APRIL 2014 | Tahun XiV
Sentuhan Kreatif Adnyana, Sampah Lahirkan Karya Indah Warna-warni lukisan anak memenuhi bangunan Sanggar Jepun Putih di Jalan Turi, Denpasar. Di sanggar inilah tempat anak-anak menuangkan kreasinya membuat sebuah lukisan sesuai dengan imajinasi. Lukisan yang ada di tempat ini terlihat timbul seperti lukisan tiga dimensi. Banyak yang tidak menyangka, lukisan indah itu terbuat dari tumpukan sampah kertas yang sebelumnya tidak memiliki nilai seni. “Lukisan ini dibuat dari daur ulang sampah kertas, dibuat oleh anak-anak sanggar,” ucap pemilik Sanggar Jepun Putih, I Wayan Adnyana saat memperlihatkan karya anak didiknya. Sanggar sekaligus rumah kediaman Wayan Adnyana ini setiap hari ramai dengan kehadiran anak-anak yang berlatih melukis. Di tempat ini mereka tidak memerlukan kuas untuk membuat sebuah lukisan. Tangan kecilnya sudah menjadi kuas yang menempelkan kertas bekas di atas kanvas. “Inilah salah satu cara membuat lukisan. Dengan menempel kertas bekas yang sudah dicampur lem
“Ada imbauan dari Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra untuk mengubah
sampah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomi. Kemudian hal itu menginspirasi saya untuk berpikir mencari ide daur ulang sampah. Menghabiskan waktu cukup lama hingga akhirnya saya mencoba untuk membuat lukisan dengan menggunakan sampah,” ucap seniman lukis ini. Wayan Adnyana menuturkan, lukisan dari sampah kertas ini sudah mulai digeluti sejak pertengahan tahun 2013. Ia pun sangat senang setelah melihat respon anak-anak sanggar yang ternyata sangat menyukai melukis menggunakan sampah kertas, dibandingkan menggunakan kuas. Keberhasilan Wayan Adnyana mendaur ulang sampah tersebut, membuat ide cetusannya dipamerkan di dalam dan luar negeri. “Hasil karya anak-anak sudah dipamerkan hingga ke Australia. Selain itu, juga ditampilkan pada Pameran Lukisan Jepang-Bali tingkat nasional di Art center,” ceritanya. Atas keberhasilanya itulah Wayan Adnyana menghadiahkan hasil karyanya kepada Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra pada
ketiga pasca operasi hasil dari operasi terlihat lebih membaik maka pasien akan melaksanakan pemeriksaan rawat jalan,” ungkap Septarini. Jumlah penderita katarak yang akan dioperasi sudah terdaftar positif untuk dioperasi sebanyak 26 orang yang merupakan hasil dari pelaksanaan safari kesehatan yang diadakan Pemkot Denpasar ke banjar-banjar yang ada di Denpasar. Jumlah ini bisa bertambah dikarenakan dilaksanakan juga pemerikasaan terhadap orang-orang yang mendiami panti jompo Werdha Wana Sraya. “Kami berharap melalui kegiatan-kegiatan seperti ini bisa mewujudkan masyarakat yang sehat,” ujar Septarini,
seraya menambahkan, operasi katarak ini ditangani dr. AA Mas Putrawati. Salah seorang penderita katarak yang dioperasi kemarin, Wayan Lemes mengaku sangat senang dioperasi katarak gratis yang diadakan oleh Pemerintah Kota Denpasar. “Saya sangat senang dan sangat dibantu dengan adanya operasi katarak secara gratis oleh Pemkot Denpasar,” ungkapnya sambil mengharapkan kegiatan kesehatan semacam ini terus menerus dilaksanakan, sehingga masyarakat yang kurang mampu merasa sangat terbantu. Mengingat kalau operasi katarak dilaksanakan tanpa adanya bantuan seperti ini, biayanya cukup besar. R-004
areal Taman Kota Lumintang yang diisi dengan kegiatan melukis wayang gratis yang dibuka untuk masyarakat Denpasar. Selanjutnya akan dibuka seterusnya setiap Minggu sore mulai pukul 16.00 wita terbuka untuk umum dan gratis. ”Jadi bagi masyarakat yang berminat silakan datang ke Taman Kota Lumintang di Selatan Gedung Sewaka Dharma,” terang Bendy, sewraya mengaku kegiatan ini terlaksana atas permintaan Walikota sekaligus sebagai langkah untuk mendukung terwujudnya visi Denpasar Sebagai Kota Kreatif Berbasis Budaya. Kegiatan perdana di Taman Koata Lumintang ini mengangkat thema wayang Kresna melibatkan kurang lebih 75 orang peserta dari berbagai latar belakang pendidikan mulai SD, SMP, SMA/ SMK. Untuk memperlancar kegiatan, pihaknya juga telah dibantu oleh beberapa tenaga spesialis
seperti, W. Merdangga, Md. Dwija, Yasana dan Dewa Gd. Budiarta. Walikota Denpasar IB Rai D. Mantra mengaku salut atas sambutan yang diberikan masyarakat Denpasar dalam mewujudkan Denpasar sebagai Kota Kreatif dan Budaya khususnya kepada sanggar melukis “Padmanata”. Diharapkan kegiatan ini bermanfaat bagi tumbuhkembangnya seni lukis wayang di Kota Denpasar yang dirasa kian menyusut keberadaannya. Dengan kegiatan ini lanjut Raui Mantra, paling tidak mampu memotivasi mereka terutama yang punya bakat sekaligus sebagai langkah sosialisasi terhadap nilai-nilai filosofis yang terkandung didalamnya. Sekaligus menjadi benteng dalam menghadapi perkembangan era globalisasi seperti sekarang ini. Untuk itu Walikota meminta kepada panitia dan dinas terkait agar bekerjasama untuk menyosialisasikan kegiatan ini. R-004
FB/CARMYAKA
Pemilik Sanggar sekaligus creator lukisan berbahan sampah, Wayan Adnyana dengan karya-karyanya
dan pewarna,” ucap Wayan Adnyana. Cara melukis tersebut ia
temukan tanpa sengaja saat melihat tumpukan kertas di Bank Sampah sekitar rumahnya.
Tangani Penderita Katarak, Pemkot Gandeng YKI
Dinas Kesehatan Kota Denpasar berkerjasama dengan Yayasan Kemanusiaan Indonesia (YKI) menggelar Operasi Katarak secara geratis, di Panti Jompo Werdha Wana Sraya, Br. Biaung, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur. Kepala Seksi Kesehatan Khusus dan Perujukan Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Komang Ayu Septarini, mengungkapkan, upaya ini merupakan salah satu bentuk kemudahan/mendekatkan pelayanan Pemkot Denpasar kepada masyarakat. Operasi katarak gratis ini sudah berlangsung sejak Rabu kemarin dengan tahapan pertama pemerikasaan terhadap pasien penderita katarak, kemudian
FB/CARMYAKA
Penanganan pasien (operasi) penderita katarak yang tengah berlangsung dilanjutkan dengan pelaksan- akan dilaksanakan pengecekan aan operasi dan kemudian hasil pasca operasi. “Jika dihari
Jadikan Taman Kota Ruang Kreatif Berkarakter Budaya Keberadaan taman kota sebagai ruang terbuka untuk tempat hiburan dan rekreasi, saat ini cukup dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Denpasar. Terlebih ruang tersebut mampu meningkatkan kapasitasnya menjadi ajang kegiatan kreatif berbasis budaya. “Jadikan Taman Kota sebagai ruang kreatif berkarakter budaya,” ungkap Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat melaunching kegiatan “Melukis Wayang” gratis, di areal kanopi Selatan Gedung “Sewaka Dharma” Lumintang Denpasar. Turut hadir Sekda Kota Rai Iswara, Kadis Kebudayaan Made Mudra, Kabid Dok dan Film, Alit Sudibya dan SKPD terkait. Ketua Sanggar Lukis Wayang “Padmanata Denpasar” Made Bendy, mengatakan, kegiatan belajar melukis wayang yang dibuka di areal Taman Lumintang ini adalah untuk memanfaatkan
FB/CARMYAKA
Walikota meninjau peserta melukis saat melaunching kegiatan “Melukis Wayang” gratis, di areal kanopi Selatan Gedung “Sewaka Dharma” Lumintang Denpasar taman kota sebagai ruang kreatif berkarekter budaya. Seperti Taman Puputan Badung yang lebih awal telah termarginalkan dengan berbagai kegiatan berbasis
FB/CARMYAKA
Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra didaulat sebagai pembicara nasional dihadapan 34 Bupati/Walikota se-Indonesia, pada acara Seminar Inovasi Pelayanan Publik, di Kantor Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) di Jakarta.
budaya seperti, pentas budaya setiap Sabtu dan Minggu sore, pelatihan melukis Minggu sore, parade gong dan lain-lain. Kini giliran memanfaaatkan
FB/CARMYAKA
Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra saat memantau kebersihan kota dengan bersepeda di pelataran Pasar Badung, Jalan Gajah Mada.
FB/CARMYAKA
Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Made Mertajaya dan Kepala Desa Kesiman Kertalangu IB Bima Putra meninjau stand pameran di halaman kantor Desa Keseman Kertalangu
3
FB/CARMYAKA
perayaan HUT Kota Denpasar ke-226 sebagai wujud rasa hormat dan terima kasihnya. “Semoga dengan lukisan dari sampah kertas ini, dapat mendukung program Walikota IB Rai Dharmawijaya Mantra membuat Kota Denpasar bebas dari sampah,” harapnya. Ia pun mempersilahkan kepada siapa pun yang ingin belajar membuat lukisan dari sampah tersebut. “Cara membuat lukisan ini sangat mudah. Sampah kertas dipotong kecil-kecil dan diremas
dengan air hingga menjadi bubur. Setelah itu dicampur lem Fox yang ditambah warna sesuai keinginan, langsung bisa digunakan di kanvas,” beber Wayan Adnyana. Selain menjadi karya seni, lukisan dari sampah kertas ini juga dapat menanamkan nilai poisitif kepada anak didiknya di sanggar. “Mereka sekarang suka memungut sampah kertas jika melihatnya di jalan. Tidak lagi melihat kertas bekas sebagai sampah, tapi sebagai bahan karya seni,” pungkasnya. R-004
FB/CARMYAKA
Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra Saat Membuka Bintek di Hotel Puri Dalem Sanur Denpasar, Senin (7/4)
Tingkatkan Profesionalisme SDM Untuk meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia yang ada di Pemerintah Kota Denpasar dalam menjalankan pelayanan publik sesuai dengan UU No. 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, Pemkot Denpasar melalui Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar menggelar bimbingan teknis (Bintek) pengembangan kepribadian bagi pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar, Senin (7/4) di Hotel Puri Dalem Sanur Denpasar. Bintek dibuka secara resmi oleh Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra. Kepala Bagian Organisasi Setda Kota Denpasar, Desak Nyoman Widiasih mengatakan, bintek ini bertujuan untuk meningkatkan SDM aparatur melalui pengembangan diri pribadi menjadi individu yang siap menjalankan peran dalam aktivitas profesinya. Berani melakukan suatu perubahan positif dan mampu membina dan mengembangkan orang-orang yang ada di lingkungannya, serta mampu memerankan diri dengan tempat dalam melayani masyarakat dengan sikap positif. Dengan demikian, yang bersangkutan akan dapat berperan sebagai trasformer di lingkungannya sesuai dengan motto Sewaka Dharma yakni melayani adalah kewajiban. Bintek ini mendatangkan fasilitator Profesional dari John Robert Powers, yang merupakan para ahli dan praktisi di bidangnya masing-masing dengan kualifikasi serta pengujian sesuai standar John Robert International. Desak pun menyebut, bintek dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 7 hingga 8 April 2014 dengan jumlah peserta sebanyak 42 orang pejabat eselon III dan IV dari kepala Bagian, Sekretaris SKPD, serta Kepala Puskesmas se-Kota Denpasar. Sebagai tindak lanjut, menurut Widiasih setelah bintek ini akan diadakan studi komparatif mengenai inovasi pelayanan publik ke Deputi Pelayanan Publik Kementerian PAN & RB pada tanggal 14 hingga 16 April 2014 mendatang. Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan, reformasi birokrasi bertujuan untuk menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional dengan karakteristik adaptif netral, sejahtera, berdedikasi dan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur negara. Karena areal perubahan dalam repromasi birokrasi merupakan sumber daya manusia, namun untuk aparatur Pemerintah Daerah di dukung oleh sistem rekrutmen dan promosi aparatur berbasis kompetensi transparan. “Dengan adanya Bintek ini saya berharap pelayanan PNS terhadap masyarakat kedepan dapat lebih baik lagi. Hal ini juga rangka penataan sistem manejemen aparatur adalah dengan pengembangan pendidikan dan pelatihan pegawai berbasis kompetensi, dan yang yang lebih penting dengan bintek kepribadian ini dapat mentraspormasikan diri didalam kepemimpinan pada profesionalisme kerja,” kata Rai Mantra. Rai Mantra juga menekankan, kalau ada permasalahan dalam pekerjaan agar dibahas dalam bintek ini, agar apa yang dikerjakan dapat memberikan manfaat yang baik kepada masyarakat. “Bintek ini saya harap dapat memberikan wawasan yang lebih baik dan berani melakukan langkah perubahan dalam pelayanan dan kepemimpinan di organisasi masing-masing,” harap Rai Mantra. R-004
Layouter: Kasturie
4
KOTAPLUS
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
2018, Indonesia Kekurangan Listrik BANGLI-Fajar Bali Tingkat kemajuan perekonomian masyarakat bukan hanya terjadi di daerah perkotaan saja, di pedesaan pun sudah mengalami pertumbuhan. Secara tidak langsung, hal ini berdampak terhadap permintaan ketersediaan listrik sebagai kebutuhan. Akan tetapi, sampai saat ini pemerintah Indonesia masih belum bisa memenuhi ketersediaan listrik sesuai dengan permintaan masyarakat. Hal tersebut tentu berimbas pada krisis listrik dan memaksa terjadinya pemadaman listrik bergilir di beberapa daerah seperti yang terjadi di Sumatera Utara beberapa waktu lalu. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menyampaikan, krisis listrik menjadi salah satu masalah krusial yang mesti mendapatkan atensi pemerintah. Bahkan, Kementerian ESDM telah memprediksi Indonesia secara nasional akan mengalami krisis listrik pada tahun 2018 mendatang. “Seperti di Jawa akan kekurangan listrik hingga 2 ribu Megawatt (Mw),” kata Jero Wacik seusai meresmikan Groundbreaking Pembangkit Listrik Tenaga Bio-massa Bangli dan Peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) serta Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Desa Penglipuran, Bangli, Senin (7/4) kemarin. Wacik menambahkan, untuk menyiasati hal tersebut pihaknya telah mencanangkan penambahan 7 ribu Mw untuk di Pulau Jawa dan 5 ribu Mw di Pulau Sumatera. “Pembangunan pembangkit listrik dengan memanfaatkan Bio-massa, tenaga surya dan Mikrohidro menjadi beberapa alternatif jangka pendek yang dapat dilakukan,” katanya. Khusus untuk Pembangkit Listrik Tenaga Bio-massa sambung Wacik, saat ini telah dilakukan pembangunan pilot project di Kabupaten Bangli dengan anggaran sebesar Rp 10 miliar. Pembangkit Listrik Tenaga Bio-massa ini terang Wacik, memanfaatkan bahan baku limbah bambu dan dibangun berdekatan dengan PLTS di Dusun Bangklet, Desa Kayubihi, Bangli ini yang dimana mampu menyuplai listrik hingga 400 Kilowatt (Kw). Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi pada Kementerian ESDM Rida Mulyana menyampaikan, Pembangkit Listrik Tenaga Bio-massa di Bangli ini merupakan proyek percontohan yang pertama di Indonesia. Mulyana melanjutkan, saat ini Indonesia juga t memiliki PLTS dan PLTMH di sejumlah wilayah di Tanah Air. PLTS yang telah diresmikan dan selesai dibangun meliputi PLTS Samalewa - Pangkajene Kepulauan dengan kapasitas 1 Mw on Grid dan PLTS Tianyar Barat, Karangasem, Bali kapasitas 15 Kw Foto voltaico off Grid. Sementara PLTMH jelas Mulyana telah dibangun 11 unit kapasitas 1.301 Mw fotovoltaico yang mampu menyuplai listrik ke 2.345 kepala keluarga (KK) dan PLTS terpusat dengan 5.275 Mw fotovoltaico untuk 17.246 KK. “Seluruh pembangunan pembangkit listrik tersebut menghabiskan anggaran setidaknya Rp 510 miliar dengan penyerapan 4.800 tenaga kerja,” bebernya. W-011
Salah satu peserta lomba Stand Up Comedy yang dilaksanakan di Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuana Puspem Kabupaten Badung.
FB/HERY
Badung Gelar Lomba Stand Up Comedy Menyosong HKN 2014 Badan Keluraga Berencana Sejahtera Kabupaten Badung, memperingati Hari Keluarga Nasional 2014 menggelar lomba Pidato dan Stand Up Comedy Gen-re (Generasi Berencana) tingkat SMA/SMK se-Kabupaten Badung. MANGUPURA–Fajar Bali Lomba Pidato dan Stand Up
Comedy berlangsung di Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuana
Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung “Mangupraja Mandala” dibuka Kepala Badan Keluaraga Berencana Sejahtera (BKKBN) Kab. Badung Putu Rianingsih dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kab. Badung para guru serta pelajar SMA dan SMK se-Kabupaten
Badung, Senin (7/4) kemarin. Ketua Panitia Lomba Ni Luh Mustikawati yang juga Kepala Bidang Peningkatan Partisipasi Masyarakat BKBKS Kab. Badung mengatakan lomba pidato kependudukan dan Stand Up Comedy Gen-Re Kabupaten Badung untuk memberikan motivasi bagi kaum muda dan para siswa di Kabupaten Badung serta peningkatan pemahaman dalam mewujudkan keluarga yang berencana, keluarga yang sehat dan sejahtera. Peserta lomba merupakan perwakilan dari SMA dan SMK yang ada di Kabupaten Badung berjumlah 54 orang, terdiri dari lomba pidato sebanyak 33 orang dan Stand Up Komedy 21 peserta. Lebih lanjut Musti-
kawati menyampaikan peserta terbaik selanjutnya ditunjuk sebagai Duta Kabupaten Badung di Tingkat Provinsi. Kepala Badan Berencana dan Keluarga Sejahtera Putu Rianingsih menjelaskan, usia remaja merupakan suatu periode yang berkembang kearah kematangan dan kemandirian, memerlukan bimbingan dan perlindungan keluarga, sosial dan budaya, cinta kasih, melindungi reproduksi, sosial dan pendidikan. Kalangan remaja merupakan subyek pembangunan diharapkan perperan bersama pemerintah untuk menginformasikan program-program pembangunan di masyarakat termasuk pembangunan kependudukan dan keluaraga berencana.W-014
MANGUPURA-Fajar Bali Izin tower selular di Badung diduga banyak yang kedaluwarsa alias sudah mati izinnya. Sebagian besar tower yang sudah mati izinnya ini berada di wilayah Abiansemal dan Darmasaba. Salah satunya ada di Jalan Raya Lukluk-Darmasaba, tepatnya di Banjar Perang. Tower tersebut izinnya diketahui mati sejak tujuh tahun lalu, tepatnya tanggal 1 Februari 2007. Tower dengan ketinggian kurang lebih 70 meter serta IMB dengan Nomor IMB : 980/2004 itu kini tinggal separo karena sebagian sudah digasak maling. Kondisi ini pun meresahkaan warga karena takut ambruk. Dikonfirmasi hal ini, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kabupaten Badung Wayan Weda Darmaja mengatakan, sejauh ini pihaknya belum melakukan pengecekan ke lapangan. “Coba kami cek dulu ke lapangan,” ujar mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Badung itu, Senin (7/4) kemarin. Namun, Weda tidak menyebutkan kapan pengecekan itu dilakukan. Saat kembali disodok apa yang akan dia lakukan jika memang banyak tower izin-
nya kedaluwarsa, Weda enggan berkomentar banyak. “Saya belum berani ngomong banyak, biar tidak salah nanti. Akan kami cek dulu, maaf ya, saya sedang ada rapat ini,”ucapnya buru-buru. Sementara itu, sumber koran ini menyebut selain di Darmasaba, wilayah pedalaman Abiansemal lainnya seperti di kawasan Jagapati dan Agantaka juga dijamuri tower seluler diduga bermasalah. Warga tidak berani protes lantaran tanah tempat tower berdiri sudah kontrak dengan warga lain pemilik tanah Sementara itu, Ketua Komisi B DPRD Badung Made Sumerta meminta Dishubkomifo Kabupaten Badung segera melakukan pendataan. Menurut Sumerta, jika tidak segera ditangani, maka potensi kehilangan pendapatan cukup besar. “Izin sudah mati atau tower tidak punya izin harus segera ditertibkan. Sebab ini merugikan pendapatan daerah,” tegas Sumerta. Selain itu, Sumerta juga menegaskan agar Dishubkominfo mengawasi tower yang sudah berumur. Pasalnya, khawatir tower roboh jika ada angin kencang.W-006
Izin Tower di Badung Diduga Banyak Kedaluwarsa
Kelompok Tani Mengeluh
Ratusan Juta Uang Pupuk Belum Terbayar
705/IV/KTR
MANGUPURA-Fajar Bali Kelompok Tani Pupuk Organik di Desa Sobangan, Mengwi, harus berjuang memperoleh haknya dari hasil produksi pupuk yang dijual ke UD Gunung Mas, mengingat sudah lima bulan tidak dibayar, sekitar Rp200 juta. Ketua kelompok Tani Pupuk Sumber Sari Nadi, I Made Sikep menyampaikan, pada awal-awal pembayaran semua berjalan lancar, namun belakangan UD Gunung Mas mengingkari dan kurang lebih lima bulan belum ada pembayaran lagi. “Perjanjiannya dengan UD Gunung Mas, kalau sudah dibayar PT Kaltim kami akan dibayar. Awalnya paling lama satu bulan sudah dibayar, tapi belakangan kira-kira sudah 5 bulan belum dibayar,” ungkapnya, Senin (7/4) kemarin, yang menambahkan upaya yang ditempuh melakukan pendekatan dengan UD Gunung Mas. Keluhan kelompok tani pupuk ini juga sudah disampaikan ke DPRD Badung, khususnya kepada Wayan Puspa Negara. Politisi muda Golkar ini sangat
menyayangkan sikap UD Gunung Mas. Untuk itu, ia meminta dinas terkait, yakni Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (DP2K) serta Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Badung memfasilitasi. Puspa juga meminta pimpinan DPRD Badung untuk mengundang pihak-pihak terkait, yakni UD Gunung Mas untuk dimintai keterangan. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (DP2K) Badung IGAK Sudaratmaja membenarkan telah menerima laporan dari Kelompok Tani pupuk terkait tunggakan pembayaran pupuk oleh UD Gunung Mas. Namun demikian, pihaknya mengaku tidak bisa turut campur dalam persoalan ini. “Kelompok tani pupuk ini sudah ada kerjasama dengan UD Gunung Mas. Permasalahan ini di luar dinas, jadi kami tidak bisa turut campur. Kami hanya bisa sarankan agar persoalan ini diselesaikan dengan cara pendekatan,” harap Sudaratmaja. W-006 Layouter: Zohra
DAERAH
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
Kecewa, Laporan PL Belum Kelar SEMARAPURA-Fajar Bali Sekda Klungkung, Ketut Janapria kecewa terhadap kinerja SKPD terkait laporan proyek penunjukan langsung (PL) yang sampai Senin (7/4) kemarin belum ada laporan sama sekali. “Sampai saat ini, belum ada laporan sama sekali dari masing-masing SKPD,” terang Janapria di ruang kerjanya. Sebelumnya, Janapria meminta agar seluruh SKPD melaporkan apa berapa dan nilai proyek yang ada di unit kerjanya. Ketut Janapria Namun memasuki bulan April ini juga dirinya mengaku tidak mendapat laporan. “Saya tidak tahu jadinya, apa proyek PL itu sudah jalan, atau baru proses penunjukan, sehingga saya tidak bisa melakukan pemantauan,” terang Janapria lagi. Dengan kondisi tersebut, Selasa (hari ini) seluruh SKPD yang menangani proyek PL akan dipanggil ditanyai sudah sampai dimana progres terkait proyek tersebut. Setiap SKPD juga diminta melaporkan sudah sampai dimana progres pelaksanaan proyek fisik yang ada. Mengingat saat ini sudah masuk bulan April, sehingga dikhawatirkan kejadian tahun 2013 lalu tidak terulang lagi. Dimana tahun 2013 lalu, hampir 65% proyek fisik di Pemkab Klungkung tidak jalan atau gagal tender. Dengan kondisi tersebut, Janapria berharap agar April ini seluruh proses sudah kelar sehingga pelaksanaan fisik sudah bisa berjalan. Sedangkan untuk lelang kendaraan bekas milik Pemkab Klungkung saat ini belum isa terlaksana. Menyikapi kondisi ini, Janapria mengaku akan mencarikan jalan keluar dengan cara mengadakan pelelangan terbatas. Sedangkan beberapa kendaraan bekas milik SKPD sudah dihibahkan kepada SMK di Klungkung yang memiliki jurusan otomotif.W-010
Polres Klungkung dalam mengamankan Pileg 9 April menjelang 2 hari ini, Senin (7/4) kemarin melakukan pergeseran pasukan. Sebelum dilaksanakan pergeseran ini, Polres Klungkung melaksanakan apel besar di halaman depan Mapolres Klungkung.
FB/SARJANA
SEMARAPURA-Fajar Bali Kegiatan pergeseran pasukan tersebut dilanjutkan dengan penyebaran pasukan ke semua tempat-tempat pemungutan suara (TPS). “Termasuk pada lokasi-lokasi strategis juga kita tempatkan anggota untuk men-
gamankan berjalannya Pileg Rabu nanti,” terang Sri Yudatni Wirawati. Namun sebelum pergeseran ini, anggota kita serahkan dulu ke Kapolsek pada empat kecamatan yang ada di Klungkung. Sri Yudatni juga mengatakan pengamanan Pileg
Rabu mendatang juga di back up oleh pasukan keamanan (BKO) dari Mapolda Bali. Sri Yudatni juga menghimbau agar seluruh komponen masyarakat ikut menjaga situasi dan kondisi kamtibmas tetap stabil dan terpelihara. “Kami tidak bisa bekerja sendiri, ini (Pileg) harus didukung oleh semua kmponen masyarakat agar Pemilu bisa berjalan sukses,” tambah Sri Yudatni lagi. Ditegaskan, pihaknya telah menyiapkan 2/3 pasukan untuk mengadakan pengamanan yang juga dibantu oleh TNI dan Linmas. Bahkan seluruh pasukan
FB/SARJANA
Amankan Pileg, Polres Awasi Seluruh Wilayah
KRAMA
Sri Yudatni Wirawati
Gencarkan Berantas Narkoba
sudah disiapkan pada 383 TPS yang ada di seluruh Klungkung. “Semua TPS dijaga anggota, saya harap semua anggota tidak ada yang sakit atau berhalangan saat hari H,” harap Sri Yudatni. Disisi lain, setelah anggota ditempatkan pada posnya masing-masing, setiap anggota diharapkan bisa memantau kondisi atau kemungkinan kerawanan yang ada. “Kami minta semua melakukan patroli, pantau situasi sebelum sampai sesudah pelaksanaan Pileg,” tegasnya lagi. sedangkan untuk Nusa Penida, sebagian anggota juga sudah ke geser ke wilayah tersebut.W-010
BNNK Gianyar Tes Urin PNS Kebudayaan GIANYAR-Fajar Bali Sebanyak 50 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS ) di Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar dites urin oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gianyar, kegiatan ini dilakukan untuk mencegah sekaligus memberantas keberadaan obat –obatan terlarang di Kabupaten yang dijuluk kota seni dan budaya. “Kami terus melakukan pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pembrantasan Narkona, saat ini pembrantasa itu kami lakukan dengan tes urin pegawai yang bekerja di instansi pemerintah,” kata Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gianyar, I Made Pastika, Senin. Selama ini, dirinya mengakui bagi yang keluarganya belum terkena bahaya narkoba ini mungkin cuek atau tidak peduli, tetapi begitu ada yang kena baru terasa betapa beratnya jika ada keluarga yang kecanduan. Hal ini dirinya dapatkan dari masukan –masukan orang tua yang anaknya terkena narkoba. Bayangkan dalam sehari anaknya meminta uang Rp 750 ribu untuk membeli barang haram tersebut. “Bahaya ini memunculkan sakit pikiran, sakit ekonomi dan lain sebagainya,” jelasnya. Dilain sisi, Pastika juga
Menteri Jero Wacik Resmikan PLTS Se-Indonesia di Bangli
membeberkan soal fokus pelaksanaan dari BNN Kabupaten Gianyar sesuai dengan Intruksi Presiden, Susilo Bambang Yudoyono. Menurutnya ada empat bidang dilakukan untuk menggolkan Jakstranas P4GN adalah pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pembrantasan. Fokus yang dimaksud pada bidang pencegahan, pihaknya fokus untuk menjadikan siswa/ pelajar pendidikan menengah dan mahasiswa memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. “Menjadikan para pekerja memiliki pola pikir, sikap, dan terampil menolak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.Bidang pemberdayaan masyarakat, memfokuskan pada menciptakan lingkungan pendidikan menengah dan kampus bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba terutama ganja, shabu, ekstasi, dan Heroin,” katanya. Menciptakan lingkungan kerja bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba terutama ganja, shabu, ekstasi, dan Heroin. Upaya penyadaran dengan p e m b e rd aya a n m a s ya ra kat di daerah-daerah yang secara sosiologis dan ekonomis melakukan penanaman.
Yayasan Bina Antarbudaya Sosialisasikan Pertukaran Pelajar ke LN
FB/BUDIASA
BANGLI- Fajar Bali Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Ir. Jero Wacik, SE, Senin (7/4) melaksanakan Groundbreaking Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLT Biomassa) di Kabupaten Bangli. Bersamaan dengan itu, Menteri ESDM juga akan meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) yang dibiayai APBN Kementerian ESDM Tahun Anggaran (TA) 2013. Acara yang dipusatkan di Tugu Makam Pahlawan Penglipuran, juga dihadiri Bupati Bangli I Made Gianyar, Dirjen Energi Baru Terbarukan Kementerian ESDM Rida Mulyana, sejumlah pejabat eselon I dan II kementerian ESDM, Muspida Provinsi Bali, Muspida Kabupaten Bangli dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Bangli. Menteri ESDM Jero Wacik pada kesempatan itu mengatakan, salah satu tugas Kementerian ESDM adalah membuat listrik dan membagikan listrik tersebut kepada rakyat. Saat ini kita baru memiliki kurang lebih 48.000 MW listrik. Dari merdeka sampai tahun 2004 kita baru memiliki 25.000 MW. Dalam 10 tahun ini, kita sudah membangun hampir 25.000 MW, tetapi jumlah listrik tersebut masih kurang karena konsumsi listrik masyarakat semakin meningkat sesuai dengan perkembangan zaman. Untuk membangkitkan sumber listrik yang besar sampai 1000 MW dalam satu pembangkit, selama ini kita masih menggunakan batu bara sebagai sumber energi utama. Namun dampak negatif dari pembangkit listrik jenis ini sangat mencemari lingkungan. Oleh karenanya kita terus mengupayakan cara membangun pembangkit listrik yang ramah lingkungan. Menurut Jero Wacik, Energi Baru Terbarukan merupakan solusi untuk mengatasi pencemaran lingkungan, karena sumber energi ini sangat ramah lingkungan. Sumber Energi Baru Terbarukan tersebut diantaranya Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro yang menggunakan tenaga sungai ataupun air terjun, Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan menggunakan energi matahari sebagai sumber energi serta Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa yang menggunakan sampah sebagai energi utama. “Kita ketahui bersama energi matahari dan air tidak terbatas jumlahnya, sehingga harus dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan rakyat, khususnya kebutuhan akan listrik”ucapnya. Dirjen Energi Baru Terbarukan Kementerian ESDM Rida Mulyana mengatakan, dengan peresmian tersebut, maka dengan menggunakan dana APBN Kementerian ESDM TA 2013, telah dibangun PLTMH sebanyak 11 unit dengan total kapasitas 1,301 MWp dan mampu melistriki 2.345 KK. Selain itu juga dibangun PLTS terpusat dengan total kapasitas 5,275 MWp dan berhasil melistriki 17.246 KK di seluruh Indonesia. Menteri ESDM Jero Wacik juga menyaksikan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/ MoU) antara Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi dengan Bupati Bangli tentang Pengembangan Kawasan Energi Baru Terbarukan di Kabupaten Bangli. “MoU ini bertujuan mewujudkan kawasan Kabupaten Bangli sebagai pusat pengembangan energi baru terbarukan dan mempromosikan energi terbarukan untuk ketahanan energi nasional,” kata Rida Mulyana Selain itu, Menteri ESDM juga menyaksikan penandatanganan MoU antara PT Charta Putra Indonesia (PT. CPI) dengan PT. PLN (Persero) – Distribusi Bali Bangli dan secara simbolis melakukan Groundbreaking Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLT Biomassa) di Kabupaten Bangli yang merupakan awal pembangunan unit pembangkit listrik tenaga Biomassa berbasis Bambu yang berlokasi di Dusun Bangklet, Desa Kayubihi, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Bupati Bangli Made Gianyar pada kesempatan itu mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik rencana Kementerian ESDM menjadikan Kabupaten Bangli sebagai pilot projeck pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa. Menurutnya Kabupaten Bangli memiliki potensi yang sangat besar untuk pengembangan PLT Biomassa. Terlebih PLT Biomassa ini menggunakan limbah termasuk sampah sebagai sumber energi utama. “Kita sangat mendukung penuh rencana pengembangan PLT Biomassa ini, terlebih Bangli juga sudah memiliki PLTS dengan daya 1 MW. Mudah-mudahan rencana ini berjalan sesuai rencana, sehingga kedepan Bangli tidak lagi kekurangan listrik serta keberadaan PLTS dan PLT Biomassa ini akan meningkatkan pundi-pundi PAD Bangli”terangnya. W-002
5
BNNK Gianyar lakukan tes urin di Kantor Dinas Kebudayaan Gianyar
Bidang rehabilitasi memfokuskan pada mengintensifkan wajib lapor pecandu narkotik, memberikan pelayanan rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial kepada penyalahguna, korban penyalahgunaan, dan pecandu narkoba, pembangunan kapasitas lembaga rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial secara prioritas berdasarkan kerawanan daerah penyalahgunaan narkoba.
Melakukan pembinaan lanjut kepada mantan penyalahguna, korban penyalahgunaan, dan pecandu narkoba.Bidang pemberantasan memfokuskan pada pengawasan ketat terhadap impor, produksi, distribusi, penggunaan (end user), ekspor, dan re-ekspor bahan kimia prekusor dan penegakan hukum terhadap jaringan tersangka yang melakukan penyimpangan. Pengungkapan pabrikan
FB/ARTAYASA
gelap narkoba dan/atau laboratorium rumahan dan jaringan sindikat yang terlibat pengungkapan tindak pidana pencucian uang yang berkaitan dengan tindak pidana narkotika secara tegas dan keras sesuai peraturan perundang-undangan. Penyelidikan dan penyidikan, penuntutan, dan peradilan jaringan sindikat narkoba baik dalam maupun luar negeri secara sinergi.W-005*
Siswa SMA/SMK se-Kabupaten Karangasem mengkuti sosialisasi pertukaran pelajar keluar negeri yang digelar Yayasan Bina Antarbudaya Bali.
AMLAPURA-Fajar Bali Sebanyak 200 siswa SMA/ SMK se-Kabupaten Karangasem mengkuti sosialisasi pertukaran pelajar keluar negeri yang digelar Yayasan Bina Antarbudaya Bali di aula SMPN 5 Amlapura, Senin (7/4) kemarin. Sosialisasi yang diikuti siswa kelas X ini juga dihadiri Kadisdikpora Karangasem,I Gede Ariyasa serta salah seorang penerima bea siswa pertukaran pelajar ke Luar Negeri tahun ini, Lidya Stephanie Sentosa Menurut Eka Guna Jaya selaku tim pensosialisasi Yayasan Binabudaya mengatakan, yayasan yang bergerak di bidang sosialisasi untuk pertukaran pelajar dari seluruh Bali. Nantinya, pelajar yang lolos seleksi ini akan direkrut hanya dua orang untuk di kirim ke luar Negeri. Sosialisasi pertukaran pelajar ini telah dilakukan tiga kali. Program pertukaran pelajar ini dikatakannya ada dua jenis, untuk program AFS peserta yang lolos dibiayai setengah. “Untuk program AFS ini memiliki keunggulan bisa memilih negara mana tujuannya,”Ungkapnya. Sedangkan untuk program yang kedua, yakni Program YES, pembiayaanya akan ditanggung sepenuhnya oleh Yayasan.
Hanya saja, peserta tidak bisa memilih Negara tujuan, yakni hanya di USA. Dikatakannya lagi, Pertukaran Antarbudaya keberbagai Negara yang meliputi Amerika Serikat, Argentina, Belanda, Belgia, Brazil, China, Denmark, Filipina, Finlandia, Hungaria,Iceland, India,Italia,Jerman, Jepang, Mexico, Norwegia, Perancis, Republik Ceko, Rusia, Swedia, Swiss, Thailand, dan Turki. “Jangka waktu pertukaran Antarbudaya ini selama 11 bulan,” ungkapnya lagi. Kadisdikpora Karangasem I Gede Ariyasa mengaku sangat menyambut baik dengan program yayasan yang bergerak untuk bea siswa di luar Negari. Pihaknya pun berharap siswa yang nantinya terpilih ke Luar negeri ini agar meningkatkan prestasi dan mengharumkan nama Karangasem. “Yang hadir sekitar 200 siswa SMA se Karangasem, mudahmudahan siswa yang berangkat nanti bisa mengharumkan nama Karangasem,” ujarnya. Sosialisasi ini juga dihadiri oleh salah seorang peserta pertukaran pelajar yang akan berangkat tahun ini ke Amerika Serikat, Lidya Stephanie Sentosa yang berasal dari SMA Negeri 2 Amlapura. M-005
608/III/BLAS
Layouter: Soma
DAERAH
6
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
Kurangi Angka Kecelakaan
POTRET FAJAR BULELENG
Angkot Trans Serasi Dilaunching Pemkab Tabanan kembali melakukan sebuah terobosan di bidang transportasi dengan meluncurkan 94 buah angkutan kota ( angkot ) Trans Serasi untuk para siswa yamg diharapkan mampu mengurangi angka kecelakaan.
TABANAN-Fajar Bali Selain itu, program pro rakyat ini juga diharapkan mampu mengurangi tingkat kemacetan serta memberdayakan kembali keberadaan angkot di Kabupaten Tabanan. Hal tersebut diungkapkan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat melaunching angkot Trans Serasi di Halaman Parkir Dishubkominfo Kabupaten Tabanan Senin (7/4) kemarin . Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kapolres Tabanan Dekananto Eko Purwono, Kepala Balai LLAJ SDP Denpasar Ahmad Yani, Sekkab Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa, serta SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan. Bupati Tabanan dalam sambutannya mengatakan berbagai program yang digulirkan Pemkab Tabanan merupakan program pro rakyat yang diharapkan mampu menyentuh langsung kepentingan rakyat. Menurutnya, launching angkutan kota untuk siswa di Tabanan, selain mampu mengurangi polusi juga diharapkan mampu mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di kalangan pelajar. “Selama ini para siswa kita mengendarai kendaraan ke sekolah, padahal mereka masih rata-rata di bawah
FB/Agus
Ratusan anggota kepolisian dari Polres dan Polsek se-Kabupaten Buleleng berkumpul di Gedung Kesenian Gde Manik untuk mendapatkan penataran, pelatihan sekaligus sosialisasi pelaksanaan pileg
FB/Doni
umur. Mudah-mudahan angkot Trans Serasi yang kita luncurkan bisa menjawab persoalan transportasi utamanya di kalangan pelajar di Tabanan, “ ungkapnya. Kedepan program ini tidak hanya menyasar kalangan pelajar saja, namun para PNS dan masyarakat umum juga akan dikondisikan, karena itu perbaikan fasilitas angkot juga akan diperhatikan agar para penumpang merasa aman dan nyaman. “ Ke depan bukan hanya siswa yang akan kita sasar, namun para PNS dan masyarakat umum juga kita harapkan bisa memanfaatkan angkot yang kita luncurkan untuk sarana transportasi,” imbuhnya. Pihaknya tidak menampik,
Bupati Eka saat turun dari angkot usai mencoba trayek Trans Serasi
selama ini angkot khususnya di Tabanan mengalami mati suri. Dirinya berharap dengan diluncurkannya angkot trans serasi, pelan tapi pasti sarana transportasi ini akan menggeliat kembali di Tabanan untuk mengurangi tingkat kemacetan sekaligus mengubah kembali pola pikir masyarakat untuk menggunakan angkot sebagai sarana transportasi sehar-hari. “ Selain untuk mengurangi tingkat kecelakaan, mudah-mudahan angkot yang kita luncurkan bisa mengurangi kemacetan. Kami berharap masyarakat bisa mengguankan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya untuk menjaga keamanan serta ketertiban di jalan raya,” imbuhnya. Kepala Dinas Perhubungan
Telekomunikasi dan Informasi Agus Hartawiguna melaporkan angkutan yang dikutkan dalam trayek uji coba ini sebanyak 94 unit, dimana uji coba ini di mulai dari tanggal 3 April sampai dengan bulan Oktober 2014. Tahap awal angkutan siswa direncanakan melayani perjalanan 643 siswa untuk 3 sekolah yaitu SMP 1, SMP 2 dan SMP 3 Tabanan. “ Uji coba angkot Trans Serasi kita mulai dari tanggal 3 April sampai dengan bulan Oktober tahun 2014 mendatang dengan melayani perjalanan 643 siswa. Mudah-mudahan program ini berjalan dengan baik, karena banyak hal positif yang bisa kita dapat disini, terutama dalam menangani masalah transportasi di Tabanan,” ujarnya.
Dikatakan, beberapa hal yang melatar belakangi diluncurkannya trans Serasi di Kabupaten Tabanan seperti keterbatasan lahan parkir, tingginya penggunaan sepeda motor oleh siswa di bawah umur, kemacetan , rendahnya penggunaan angkutan umum serta kecelakaan yang melibatkan siswa. Pelayanan ini bertujuan mengurangi kemacetan, meningkatkan pelayanan angkutan umum dan mengurangi jumlah kecelakaan. Dalam tahap ini siswa akan dikenakan tariff normal sesuai peraturan yaitu Rp 3000/ siswa. Di akhir acara, Bupati Eka serta rombongan berkesempatan mencoba menikmati perjalanan dengan menggunakan angkot berkeliling Kota Tabanan. W-004
Pengamanan Pileg, Polres Buleleng Gencarkan Pemaparan Dalam memberikan rasa aman dan nyaman dalam pelaksanaan Pileg yang akan berlangsung pada 9 April mendatang jajaran kepolisian polres buleleng terus memberikan pembekalan serta cara pengamanan di masingmasing daerah dan bahkan TPS yang ada. Dibawah pimpinan Kapolres AKBP Benny Arjanto, S.IK., dengan sigap memantapkan seluruh jajarannya menjelang dimulainya proses pileg 9 April mendatang. Ratusan anggota kepolisian dari Polres dan Polsek seKabupaten Buleleng berkumpul di Gedung Kesenian Gde Manik, Senin (7/4) kemarin untuk mendapatkan penataran, pelatihan sekaligus sosialisasi pelaksanaan pileg. Sejak pukul 08.00 Wita ratusan anggota kepolisian mempersiapkan diri untuk mengadakan brefieng keamanan selama proses pileg berlangsung. Dalam pemberian pengarahan yang dilakukan oleh Kapolres Benny pihaknya menekankan kepada seluruh anggota baik yang ada di polres maupun yang ada di masing-masing polsek agar memberikan keamanan dan kenyamanan disaat pelaksanaan Pileg mendatang. W-008
LAPORAN NERACA PUBLIKASI PTP PT BPR MAHA BHOGA MARGA Tanggal 31 Desember 2013
Layouter: Soma
EKONOMI
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
BPR Bank Pusaka
Ciptakan Lingkungan Kerja Nyaman
7
BPR Sari Nadi Sasar Pedagang Tradisional Tawarkan Produk DPK dengan Servis Jemput Bola Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sari Nadi yang berkantor di Jalan Kedondong No.5 Denpasar sejak awal berkomitmen memberikan kemudahan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)—khususnya kepada pedagang klontong di beberapa pasar tradisional di Denpasar. Kemudahan yang ditawarkan bagi nasabah Dana Pihak Ketiga (DPK) berupa servis jemput bola
FB/AGUNG
DENPASAR-Fajar Bali Lingkungan kerja sangat berpengaruh terhadap suasana maupun pelayanan kerja terutama didalam perusahan, apa lagi pada lembaga perbankan seperti Bank Perkreditan Rakyat (BPR). Dengan menciptakan suasana lingkungan kerja yang nyaman secara tidak langsung juga akan berpengaruh besar terhadap servis yang akan diberikan dan diterima para nasabah. Hal tersebut disampaikan Direktur Utama (Dirut) BPR. Bank Pusaka, I Made Budha, SE beberapa hari yang lalu. Dikatakan, di dalam lingkungan kerja dimana karyawan beraktifitas dalam melayani, rasa nyaman itu harus bisa dirasakan dan diwujudkan. Dengan begitu sumber daya manusia (SDM) yang ada akan semakin merasa terayomi serta mutlak harus diciptakan dalam lingkungan kerja itu sendiri. “Karyawan harus merasa nyaman dan juga secara bersama-sama untuk bisa menciptakan rasa nyaman di tengah-tengah lingkungan kerja dalam melaksanakan semua tugastugasnya sehari-harinya,” paparnya. Di dalam memimpin Budha selalu berkomitmen untuk tetap menjaga lingkungan kerja yang nyaman, sehingga komunikasi juga bisa terjalin dengan baik didalam melakukan aktifitas kantor. “Dengan rasa nyaman yang tercipta dalam lingkungan kerja setidaknya akan bisa menjalin silaturahmi yang semakin erat lagi. Baik rasa saling memiliki antara atasan dengan bawahan atau hubungan antara perusahan dan nasabah bisa terus berlanjut,” ungkapnya. Dilanjutkan, dengan begitu akan semakin membawa BPR. Bank Pusaka, menuju kearah yang lebih baik sesuai dengan apa yang telah direncanakan bersama. Guna menciptakan pelayanan prima didalam menghadapi persaingan global yang semakin ketat dewasa ini. “Untuk itu pihak redeksi di BPR. Bank Pusaka akan terus mewujudkan rasa nyaman itu bersama-sama karyawan. Agar bisa mengembangkan dan menumbuhkembangkan lebaga ini menuju kepada apa yang telah kita rencanakan bersama sekarang dan yang akan datang,” tutunya. M-004
DENPASAR-Fajar Bali Direktur Utama (Dirut) BPR Sari Nadi I.B.A Kusuma Tresnayasa SH mengatakan, mulai berdiri sampai saat ini pihaknya konsisten memberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah. “Mulai berdiri sampai saat ini kami tetap konsisten meberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabah kami,”
FB/AGUNG
I.B.A. Kusuma Tresnayasa SE
papar Kesuma Tresnayasa, saat ditemui Fajar Bali, Senin (7/4) di kantornya Jl. Kedondong No. 5 Denpasar. Dikatakan, untuk produk tabungan yang ditawarkan tetap menyasar para nasabah menengah ke bawah—khususnya para pedagang kelontong yang ada di pasar tradisional, seperti di pasar Satria. Di pasar tradisional Satria, kebanyakan nasabah yang ada merupakan nasabah lama yang dari awal berdiri sampai saat ini masih tetap menaruh dana di BPR Sari Nadi. “Nasabah lama yang sampai saat ini masih tetap menjalin hubungan yang baik dari awal sampai sekarang, kebanyakan para pedagang kecil di sekitaran pasar tradisional Satria, yang sampai saat ini masih tetap kita jaga hubungan baik tersebut,” ungkapnya. Dilanjutkan, untuk tetap memberikan servis dengan cara jemput bola, di lapangan
Kantor pelayanan depan BPR Sari Nadi, Jl. Kedondong No. 5 Denpasar.
dibantu oleh empat tenaga kolektor yang khusus menangani nasabah DPK. Pelayanan tersebut dirasa sangat efektif sampai saat ini dikarenakan respon masyarakat cukup baik terhadap banki ini. “Dengan komitmen kami dari awal untuk selalu memberikan servis terbaik bagi nasabah sampai saat ini, tentunya dengan cara terjun langsung ke nasabah masih kami rasa sangat bagus dilakukan,” jelasnya.
LAPORAN NERACA PUBLIKASI PT BPR BUKIT TANJUNG
Tresnayasa menjelaskan, dapat dikatakan untuk saat ini produk unggulan yang ditawarkan di BPR. Sari Nadi adalah produk DPK. Produk ini diunggulkan, karena jika dilihat dari total jumlah dana yang tersimpan per- Februari 2014 total dana Tabungan yang tersimpan sebesar Rp 1. 677. 157. 050,dengan total nasabah sebanyak 2.044 orang debitur. Sedangkan untuk deposito total jumlah dana yang terserap sebesar Rp
FB/AGUNG
2. 757. 100. 000,- dengan total nasabah sebanyak 104 orang debitur.“Dari total jumlah dana yang tersimpan untuk DPK mengalami peningkatan hampir setiap tahunya,” katanya. Dilanjutkan, selain DPK total jumlah dana kredit yang tersalur sebesar Rp 5. 960. 347. 882,- dengan total nasabah sebanyak 183 orang kreditur sedangkan untuk aset yang dimiliki sampai saat ini sebesar Rp 8. 303. 385. 801,-. M-004
Tanggal 31 Desember 2013
704/IV/BGS
Layouter: Zohra
PENDIDIKAN
8
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
Sejumlah PTS dalam Kondisi Konflik Internal
SMAN 1 Semarapura Juara Umum Porsenijar dan OSN
Sucipta: Bisa Mengganggu Proses Belajar Mengajar
FB/SARJANA
Sejumlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) saat ini sedang berada dalam kondisi konflik internal. Konflik itu baik antar-anggota yayasan, antar yayasan dengan pimpinan Perguruan Tinggi (PT) ataupun antar-civitas akademika. Konflik ini seringkali sangat mengganggu kelancaran proses belajar mengajar.
Pembina OSN Bidang Kebumian Kadek Putrawan bersama Ketua OSIS SMAN 1 Semarapura saat memperlihatkan tropy juara umum Porsenijar. SEMARAPURA-Fajar Bali Meski masih dalam suasana duka, SMAN 1 Semarapura, Kabupaten Klungkung meraih prestasi dalam berbagai lomba akademis dan non akademis. Bahkan SMAN 1 Semarapura ini meraih prestasi dalam dua lomba, lomba Olimpiade Sains se-Kabupaten Klungkung dan Persenijar Klungkung yang dilaksanakan beberapa hari lalu. Salah satu pembimbing OSN bidang pelajaran Kebumian, Kadek Putrawan mengungkapkan bahwa tahun lalu sekolahnya minim prestasi. Hal tersebut diakibatkan sekolahnya mendapat tekanan psikologis— di mana Kepala Sekolah SMAN 1 Semarapura berhadapan dengan kasus penggunaan dana komite sekolah. Kepala sekolah, Nyoman Mudjarta sendiri sempat menjalani proses persidangan dan terakhir divonis bebas oleh penegak hukum. “Tahun lalu kami guru dan siswa mendapat tekanan psikologis—di mana sekolah kami dianggap telah melakukan penyelewengan anggaran. Namun dalam proses hukum dinyatakan tidak terbukti, sehingga moral kami bangkit lagi,”
terang Putrawan. Ketua Osis yang juga atlet basket Porsenijar lalu, Niratha Wisnu menjelaskan dalam ajang Porsenijar, SMAN 1 meraih 23 emas, 24 perak dan 16 perunggu sehingga keluar sebagai juara umum Porsenijar tingkat SMA di Klungkung beberapa waktu lalu. Niratha yang ikut sebagai tim basket menjelaskan bahwa juara favorit seperti basket, pialanya sudah kembali ke SMAN 1. Bahkan dalam Porsenijar lalu, pada bidang seni juga SMAN 1 menyabet emas dari Seni Tari, Darmawacana, Nyirat aksara dan Mewirama. “Sebelumnya pembimbing kami, para guru dalam tekanan psikologis, bahkan dalam Porsenijar yang semestinya menurunkan atlit sebanyak 120, akhirnya hanya diturunkan 96 atlit,” terang Niratha lagi. Dengan kembalinya medali pada beberapa piala yang sempat lepas, kepercayaan diri siswa di sekolah sudah mulai bangkit. “Dulu kami oleh sekolah lain dipandang sebelah mata, apalagi saat kami kena kasus penyelewengan dana komite,” terang Niratha.
Pengurus OSIS lainnya, Manik Kencana Dewi, menyebutkan bahwa untuk Olimpiade Sains (OSN), sekolahnya juga sudah kembali menorehkan prestasi. Dari 9 bidang studi yang dilombakan, sekolahnya kini menyabet 5 emas, 2 perak dan 2 perunggu yang diselenggarakan 2 April lalu. “Tahun lalu prestasi kami melorot jauh, hanya meraih 2 emas,” terang Manik. Dengan kondisi raihan medali tersebut, Manik meyakini psikologis teman sekolahnya sudah mulai naik dan tidak terpengaruh dengan kasus yang dihadapi mantan kepala sekolahnya. Dikatakannya juga bahwa sekolahnya memiliki tradisi juara pada tahun-tahun sebelumnya, walau tahun lalu melorot tajam, kini sudah bangkit lagi. Guru pendamping OSN, Kadek Putrawan juga mengatakan bahwa spirit anak didiknya sudah mulai bangkit. Bahkan atlit bulutangkis ini juga mengatakan untuk setiap lomba baik akademis dan non akademis, sekolahnya akan mempersiapkan diri lebih baik, sehingga tradisi juara dalam berbagai lomba kembali ke SMAN 1 Semarapura.W-010
UN akan Digelar 8 Hari ke Depan
Arthanegara: Bahasa Indonesia dan Matematika bukan ‘Pembunuh’
IGB Arthanegara DENPASAR-Fajar Bali Ke t u a Y P L P P T P G R I Bali, Drs. IGB Arthanegara, SH.M.Pd. MH. mengingatkan, mata pelajaran bahasa Indonesia dan Matematika bukan
pembunuh. Oleh karenanya, jangan menyepelehkan dan mengkramatkan mata pelajarar tertentu. Penjelasan itu disampaikan Arthanegara di ruang kerjanya Senin (7/4), terkait 8 hari ke depan, tepatnya 16 April UN akan mulai dilaksanakan. Menurut Arthanegara, peserta UN tidak perlu takut terhadap bahasa Indonesia dan Matematika, harus berbesar hati dalam menghadapi UN. Jangan menganaktirikan mata pelajaran tertentu, karena jauh sebelum UN, terdapat calon peserta UN yang mengikuti les tambahan baik di sekolah maupun di luar sekolah. Semua mata pelajaran
gampang dan juga sulit, dan yang pasti siswa yang mengikuti UN yang menentukan dirinya sendiri atau tarung bebas. Soal UN terdiri dari 20 paket, dan setiap soal berbeda antara satu dengan lainnya. Siswa yang duduk di depan, di belakang dan di samping kiri dan kanan, tidak bisa bertanya pada temannya, sehingga tiap peserta UN menentukan dirinya sendiri, ujar Arthanegara. Khusus untuk bahasa Indonesia dianggap sulit, juga karena dipengaruhi sering siswa menggunakan lingua franca, sehingga pengaruhnya melupakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. R-008
DENPASAR-Fajar Bali Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VIII, Bali dan Nusa Tenggara, Prof. Dr.Ir. I Nyoman Sucipta, MP, mengemukakan keterangan itu saat menghadiri prosesi wisuda Universitas Warmadewa (Unwar), Sabtu (5/4). Dalam menghadapi PTS yang sedang berada dalam kondisi konflik, Kopertis VIII, tidak memberikan pelayanan apapun. Bila konflik ini terus berkepanjangan, maka Kopertis bisa mengusulkan kepada Kemendikbud untuk mencabut izin PT tersebut. Khusus mengenai PTS di lingkungan Kopertis VIII, disebut Sucipta dapat diperoleh dari situs Direktori.kopertis8. org. Formasi ini mencakup profil PTS, nama yayasan, sebaran PTS disetiap kota dan lokasi PTS. Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No 20/2011, tentang prodi di luar domisili, hanya boleh menjalankan ke-
giatan pembelajaran di dalam daerah domisili yang tercantum dalam surat keputusan pendirian prodi tersebut. Bila sebuah prodi menjalakankan kegiatan pembelajaran di luar domisili, misalnya, terdapat sebuah PT di Kabupatan Karangasem, menjalankan kegiatan di Jembrana tanpa izin, maka proses pembelajaran tersebut dinyatakan illegal. Selain itu ijazah yang diperoleh dari prodi di luar domisili tanpas izin, dinyatakan tidak memberi efek sipil apapun, sehingga tidak dapat digunakan pedaftaran PNS, ABRI, kenaikan pangkat dan sebagainya. Sucipta menguraikan, hal lain yang perlu diketahui masyarakat umum, bahwa sebuah PTS deselenggarakan oleh badan penyelenggara, dapat berupa yayasan, perkum pulan, perserikatan, Ormas dan lainnya. Badan penyelenggara ini harus memiliki akta notaris pendirian badan hukum, telah memiliki
SK pengesahan sebagai badan penyelenggara dari pejabat berwenang, di antaranya, Menkumham untuk yayasan. Sedangkan Mendagri untuk Ormas. Khusus yayasan yang didirikan sebelum tahun 2001, harus sudah memiliki SK Menkumham yang menyatakan yayasan tersebut telah disesuaikan dengan UU yayasan. Sucipta juga membenarkan, bila nama sebuah PT mengalami perubahan, maka hal tersebut, harus dilaporkan kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi ( Dikti ) Kemendikbud dalam rangka perubahan SK tentang PT tersebut. Selain itu secara umum, Sucipta membenarkan, batas maksimum rasio dosen dan mahasiswa adalah bidang IPA 1 : 30 dan IPS 1:45, profil dosen dan mahasiswa, data rekapitulasi , serta informasi tentang mahasiswa , masyarakat umum bisa melihat pada situs pangkalan data pendidikan tinggi dengan alamat Forlap.Dikti.go.id. Tujuannya, agar masyarakat dapat membandingan dengan ketentuan batas maksimum rasio dosen dan mahasiswa. Masyarakat umum juga dapat memperoleh informasi tentang profil PT. Informasi ini baik untuk PTN Badan Hukum (PTNBH), PTN maupun PTS, juga program studi (prodi) serta lainnya. Sucipta mengatakan, bagi
AMLAPURA-Fajar Bali Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Manggis di Bukit Catu Manggis, Karangasem akhirnya lolos masuk nominasi mewakili Bali ke tingkat nasional mengikuti lomba Adiwiyata. Dengan modal berbagai prestasi yang dimiliki termasuk 2 kali meraih medali emas Lomba Tri Hita Karana tingkat sekolah SMP yakni tahun 2012 dan 2013, SMPN 2 Manggis menjadi salah satu sekolah SMPN melenggang menjadi duta Karangasem ke ajang lomba bergengsi dibidang penataan lingkungan sekolah. Kendati lokasinya terbilang terpencil di pedesaan, namun mampu menunjukkan eksistensinya sebagai sekolah berwawasan wiyata mandala yang layak diperhitungkan. Para siswanya pun terinspirasi mampu menelorkan beragam prestasi yang mengharumkan nama baik sekolah. Kepala SMP Negeri 2 Manggis I Ketut Sudira,S.Pd. didampingi wakasek kurikulum I Ketut Karsa, S.Pd. dan Kaur TU I Nengah Martawan SH mengatakan, setelah melalui proses pembi-
naan dan penilaian oleh Tim Adiwiyata secara berjenjang, maka untuk tahun 2014 SMP Negeri 2 Manggis berhasil dipercaya mewakili Bali pada lomba Adiwiyata tingkat nasional. Salah satu prestasi gemilang yang dicapai adalah keberhasilan meraih medali emas dua tahun berturut-turut dalam Lomba Tri Hita Karana yakni tahun 2012 dan tahun 2013. Sudira mengaku tidak mulukmuluk mempersiapkan diri dalam mengikuti lomba Adiwiyata, namun berjalan secara normal dan wajar, mengingat program tersebut sudah merupakan kebutuhan sekolah. Menurutnya, yang terpenting adalah implementasi dalam keseharian agar siswa-siswi benar-benar merasakan manfaat dan tidak merasa terbebani. Jika budaya itu berhasil ditanamkan maka diharapkan dapat berdampak pada kepribadian, lingkungan eksternal dan menjadi kebiasaan di rumah masingmasing. Ditambahkan, prestasi bidang akademik yang diraih siswa SMPN 2 Manggis antara lain
Juara I lomba siswa berprestasi tingkat kecamatan dan berhasil mewakili ke tingkat kabupaten atas nama Ni Luh Diah Fridayanti Sucita. Pada seleksi Olimpiade Sains Nasional tingkat kabupaten, SMPN. 2 Manggis berhasil meloloskan siswa sebanyak tiga orang yaitu Ni Luh Diah Fridayanti Sucita bidang Matematika, Ni Luh Wira Pramesti bidang Biologi, Ni Kadek Metri Ariastuti bidang IPS. Di samping itu pada lomba– lomba mata pelajaran yang diadakan oleh sekolah SMA, siswa SMPN 2 Manggis juga berhasil memperoleh juara diantaranya I Dewa Gede Eka Yuda Pranata keluar sebagai juara pertama lomba mata pelajaran Bahasa Inggris, Ni Kadek Dwipayanti memperoleh juara II lomba mata pelajaran IPS, Ni Putu Sri Mahadewi berhasil meraih juara I lomba baca puisi dan juara II pidato Bahasa Indonesia. Di bidang olahraga dan seni siswa SMPN 2 Manggis juga memperoleh prestasi sebagai juara I lari 400 meter putri atas nama Gusti Agung Pradnyawati, juara I lempar lembing putra
FB/IST
I Nyoman Sucipta
mahasiswa bisa melihat atau memeriksa namanya pada laman tersebut, apakah namanya sudah tercantum atau tidak. Bila nama mahasiswa tidak tercantum, maka mahasiswa tersebut perlu mempertanyakan kepada pimpinan prodi tempat mahasiswa itu belajar. Jangan sampai seorang mahasiswa belajar di prodi yang tidak memiliki izin penyelenggaraan. Di samping itu, kata Sucipta, mengenai PT adalah akreditasi masing-masing prodi yang dapat diperoleh dari laman Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT). Alamat tersebut, Ban-pt. Kemendikbud. go.id. Hal itu terkait UU Pendidikan Tinggi No 12 tahun 2012, yang mengisyaratkan, terakreditasi bagi prodi di PT yang akan menerbitkan ijazah. W-001
SMPN 2 Manggis, Melaju ke Lomba Adiwiyata Nasional
APRIL 2014
607/III/BLAS
atas nama Puja Astawa, juara I lempar lembing putri atas nama Ni Komang Sri Diantari. Pada tahun 2013 memperoleh juara I pertandingan silat Porsenijar kabupaten dan juara III tingkat provinsi. Tidak saja siswanya yang berprestasi, tetapi gurunya juga meraih juara I lomba guru berprestasi tingkat kecamatan tahun 2013 atas nama I Ketut Karsa, S.Pd. SMPN 2 Manggis yang menempati areal 1,26 Ha didirikan tahun 1986 sebagai alternatif memenuhi tuntutan kebutuhan sekolah SMP di Kecamatan Manggis wilayah Tengah dan Timur. Kini memiliki 15 ruang kelas tempat belajar mengajar, didukung tenaga guru pengajar sebanyak 29 orang serta 11 orang tenaga administrasi, membimbing 427 siswa dalam 15 rombongan belajar. Untuk membina dan mengasah talenta siswa dilaksanakan program ekstra seperti kegiatan pramuka, silat, olahraga catur, seni tari, sastra inggris, Bahasa Indonesia dan Bahasa Bali. Meski dituntut kebutuhan penunjang dana untuk membantu kegiatan ekstra sekolah, selama ini belum pernah memungut iuran komite sejak adanya dana Bos. Namun jika terjadi kebutuhan untuk ritual diluar kemampuan sekolah seperti upacara Ngenteg Linggih dan Ngresigana komite mendukung secara sukarela. Namun demikian diakui, pelaksanaan pengembangan sekolah menghadapi kendala, yakni banyaknya bangunan yang perlu mendapat rehab seperti bangunan kantor tidak layak karena banyak bocor. Demikian juga gedung perpustakaan dan laboratorium. Permohonan bantuan sudah diajukan ke atas namun belum memperoleh realisasi. Untuk tenaga guru dari segi jumlah sudah memadai meski ada kelebihan guru PKN dan Agama namun guru IPS masih kurang. Untuk memaknai program Tri Hita Karana di sekolah dilakukan implementasi hubungan manusia dengan alam melalui kegiatan kebersihan sekolah seperti memilah sampah organik-anorganik, membuat biopori. Sedangkan dibidang hubungan manusia dengan Tuhan dilakukan melalui program persembahyangan rutin setiap hari, purnama tilem dan saraswati. Sedangkan hubungan antar manusia diisi dengan perkuatan hubungan kekerabatan dan kekeluargaan melalui asah wawasan diskusi, pembauran kesetaraan menghilangkan jarak anak mampu dan kurang mampu, dan pendidikan budipekerti yang diberikan secara substantif oleh guru. Jika terjadi masalah pada anak dibina oleh tenaga guru bimbingan dan konseling (BK). * Layouter: Wiadnyana
PARIWARA
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
9
Gede Hardy Himbau Seluruh Insan Hardys Gunakan Hak Pilih Perhelatan Pemilu Legislatif 2014 merupakan salah satu momen penting dalam proses demokratisasi di Indonesia. Pasalnya, Pemilu Legislatif 2014 digelar dalam kondisi pemahaman dan pembelajaran politik yang maksimal hingga ke lapisan masyarakat paling bawah, baik melalui peran media massa maupun fungsi dan peran penyelenggara pemilu yang melakukan sosialisasi secara sistematis dan terstruktur. Hal ini menurut Ir. Gede Agus Hardyawan, President
Director sekaligus Founder GH Holdings merupakan sebuah peluang yang baik untuk melaksanakan proses demokrasi yang sehat serta menghasilkan pemimpin-pemimpin yang mampu memperjuangkan hak-hak rakyat dan menjamin sebuah proses pemerintahan yang baik berdasarkan pada nilai-nilai luhur Pancasila. Disampaikan dalam rapat koordinasi awal pekan kedua April 2014 dihadapan seluruh jajaran Direksi dan Manaje-
men, yang dilaksanakan di Head Office GH Holdings, Jln Tukad Pakerisan 100 X, Panjer – Denpasar pada Senin (7/4)., pengusaha lulusan Fakultas Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB) yang akrab disapa Gede Hardy tersebut menekankan pentingnya partisipasi dari pemilih untuk menentukan pilihan karena setiap suara sangat berarti untuk masa depan Indonesia. “Kami pribadi dan sebagai salah satu warga negara Indonesia yang memiliki tanggungjawab yang sama untuk masa depan Indonesia yang lebih baik, menghimbau kepada seluruh insan GH Hold-
MATAHARI AUTO GALERY NEW LEXUS RX 270 (hitam & putih)
LAND CRUISER BENSIN 2009 (hitam) NEW ALPHARD 2012 (putih) NEW VELLFIRE 2013 (hitam) AVANZA G 2010
Hubnngi : (0361) 7893104
Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS
750/IV/IGR
ings untuk menggunakan hak suara pada 9 April 2014 besok “ujarnya. Menurut penerima Penghargaan Anugerah Pelestari Budaya 2013 dari Yayasan Kesenian Bali tersebut, pelaksanaan demokratisasi yang berlandaskan filosofi budaya khususnya di Bali menjadi salah satu indikator keunggulan tersendiri. “Bali dengan nilai-nilai adiluhung, mesti mengedepankan konsep – konsep politik yang santun dan berdasarkan ajaran Dharma sebagaimana yang diajarkan dalam Bhagavadgita, sehingga pelaksanaan Pemilu Legislatif bisa benar-benar menjadi mercusuar untuk
membawa masyarakat Bali ke arah yang lebih baik, bukan sebaliknya”tandasnya. Ditambahkan Gede Hardy, semangat kepemimpinan Bung Karno yang telah memimpin Indonesia lepas dari penjajahan adalah salah satu contoh bagaimana kepemimpinan yang benar-benar “midas touching”, mampu membawa gerbong bangsa dan negara ke sebuah tujuan yang pasti melalui cita-cita bangsa. “Hal ini juga mesti dilakukan di era sekarang, menggunakan hak pilih secara cerdas, lugas dan midas untuk menentukan wakil rakyat adalah awal dari sebuah pencapaian cita-
PENGUMUMAN LELANG ULANG
Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua tanggal 27 Februari 2014 di surat kabar harian Fajar Bali, PT. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Permata Sedana dengan jasa pra lelang Balai Lelang Bali Indonesia (BLBI) melalui perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja akan melaksanakan penjualan di muka umum (lelang) parate eksekusi berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 tahun 1996, pada: Hari : Selasa; Tanggal : 15 April 2014; Pukul : 11.00 WITA; Tempat : Rumah Makan Puas 2 Jalan Yudistira, Negara, Jembrana.
Terhadap barang jaminan milik Penanggung Hutang dan/atau Penjamin Hutang dalam kondisi apa adanya, debitur atas nama Ni Made Murdani, berupa 1 (satu) bidang tanah, SHM No. 1439 tanggal 28 Oktober 1989 atas nama Ni Made Murdani, luas 285 m² berikut segala sesuatu yang ada di atasnya, terletak di Desa/Kelurahan Batuagung, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp. 100.000.000,00 - Uang Jaminan Rp. 100.000.000,00)
Syarat-syarat Lelang: 1. Lelang ini terbuka untuk umum dengan sistem penawaran secara lisan dengan harga semakin meningkat; 2. Peserta Lelang diwajibkan menyetorkan uang Jaminan Penawaran Lelang secara tunai melalui teller bank atau dengan pemindahbukuan dari rekening Peserta Lelang ke rekening PT. BRI (Persero) Tbk. Cabang Singaraja Nomor: 0088.01.000394.30.4 atas nama Rekening Penampungan Lelang KPKNL Singaraja paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaaan lelang dengan mencantumkan nama Peserta Lelang pada slip setoran atau slip pemindahbukuan; 3. Peserta lelang/kuasanya wajib hadir pada saat lelang dengan membawa bukti setor uang jaminan, fotokopi Identitas Diri yang masih berlaku dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) serta materai; 4. Setiap Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal sama dengan Nilai Limit, dimana penawaran yang telah disampaikan oleh Peserta Lelang kepada Pejabat Lelang tidak dapat dibatalkan; 5. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan namun tidak menghadiri lelang dan/atau Peserta Lelang yang tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan di wilayah kerja Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara; 6. Peserta Lelang yang ditunjuk sebagai Pemenang Lelang harus melakukan pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi, Pemenang Lelang dianggap Wanprestasi dan tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia, serta uang jaminan disetorkan ke Kas Negara; 7. Apabila tidak ditunjuk sebagai Pemenang Lelang, uang jaminan dikembalikan kepada Peserta Lelang tanpa potongan; 8. Dalam pelaksanaan lelang ini terhadap Pemenang Lelang/Pembeli dipungut Bea Lelang Pembeli 2 (dua)% dari harga lelang dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan atau Bangunan (BPHTB); 9. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi : PT. Balai Lelang Bali – Indonesia Telp. (0361) 8818500, PT. BPR Permata Sedana Telp. (0361) 423693, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Singaraja Telp (0362) 32811, 32812 Badung, 08 April 2014 PT. BPR Permata Sedana Ttd
I Ketut Sumiartha, S.E., M.M. Direktur Utama
cita untuk masa depan bangsa yang lebih baik, karena kita mesti menjadi pelaku sejarah, bukan penonton atau malah hanya bisa menjadi komentator sejarah”tegasnya. Hal senada disampaikan oleh Komisaris Utama GH Holdings, Ketut Rukmini, SP.,menurutnya, proses demokrasi harus dilakukan dengan santun, didalam koridor Dharma sehingga bisa menghasilkan pemimpin terbaik. “Kami sebagai pengusaha mengajak seluruh masyarakat menjaga situasi tetap kondusif, sehingga Pemilu Legislatif 2014 kali ini berjalan aman dan lancar”pungkasnya. RLS
FB/IST
“Menggunakan Hak Pilih Berarti Ikut Berperan Menentukan Masa Depan Bangsa”
Sosok Ir. Gede Agus Hardyawan (Gede Hardy), President Director Grup Hardys/GH Holdings Memberikan Sambutan Dalam Peringatan Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus 2013 silam. Jalan Melati No. 65 Denpasar – Bali Telp. (0361) 227076, 227887, Fax. (0361) 227783
PENGUMUMAN LELANG KEDUA PT. Bank Sinar Harapan Bali dengan jasa pra lelang PT Balai Lelang Bali dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Singaraja, akan melaksanakan penjualan di muka umum (lelang) parate eksekusi berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 tahun 1996, pada: Hari Tanggal Pukul Tempat
: : : :
Selasa; 22 April 2014; 14.00 wita ; Kantor PT. Bank Sinar Harapan Bali Cabang Singaraja Jalan Ahmad Yani No. 94 Blok D-E, Singaraja
Terhadap barang jaminan milik Penanggung Hutang dan/atau Penjamin Hutang dalam kondisi apa adanya, atas nama para Debitur:
1. PROF. DR. PUTU MARA ARTHA SH, PH.D 1 (satu) bidang tanah Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 707 tanggal 4 Agustus 2004, atas nama I Putu Mara Artha Sm. Hk, Luas 445 M2, berikut segala sesuatu yang berdiri diatasnya, terletak di Kelurahan Banyuasri, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp. 708.700.000,00 - Uang Jaminan Rp. 708.700.000,00). 2. MOHAMMAD ZULFAHRIAL 1 (satu) bidang tanah Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 214 tanggal 24 Agustus 1983, atas nama Anak Agung Ayu Radnyani Laksmi Dewi, luas 3650 M2, berikut segala sesuatu yang berdiri diatasnya, terletak di Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Daerah Tingkat II Jembrana, Propinsi Tingkat I Bali. (Nilai Limit Rp 160.600.000,00 - Uang Jaminan Rp 160.600.000,00). 3. I NENGAH SENA 1 (satu) bidang tanah Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 91 tanggal 3 November 2004, atas nama I Nengah Sena, luas 230 M2, berikut segala sesuatu yang berdiri diatasnya, terletak di Desa Sepang Kelod, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp 188.880.000,00 - Uang Jaminan Rp 188.880.000,00). 4. MASRIDAH 1 (satu) bidang tanah Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 1658 tanggal 8 April 2003, atas nama Masridah, luas 118 M2, berikut segala sesuatu yang berdiri diatasnya, terletak di Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp 82.127.000,00 - Uang Jaminan Rp 82.127.000,00). 5. I NYOMAN TUSTA 1(satu) bidang tanah dan bangunan Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 800 tanggal 26 Juni 1996, atas nama I Nyoman Tusta, luas 780 M2, berikut segala sesuatu yang berdiri diatasnya, terletak di Desa Anturan, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Propinsi Bali. (Nilai Limit Rp 187.200.000,00 - Uang Jaminan Rp 187.200.000,00). Syarat-syarat Lelang: 1. Lelang ini terbuka untuk umum dengan sistem penawaran secara lisan dengan harga semakin meningkat; 2. Peserta Lelang diwajibkan menyetorkan uang jaminan ke Rekening PT BRI (Persero) Cabang Singaraja Nomor: 0088.01.000394.30.4 atas nama Rekening Penampungan Lelang KPKNL Singaraja dengan mencantumkan Nomor urut barang yang dilelang tersebut di atas, paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaaan lelang, dan 1 (satu) slip setoran uang jaminan penawaran lelang hanya berlaku untuk 1 (satu) obyek lelang. 3. Peserta lelang/kuasanya harus hadir pada saat pelaksanaan lelang dengan membawa asli bukti setor uang jaminan, materai Rp. 6.000, fotocopy identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku, dan fotocopy NPWP. 4. Setiap Peserta Lelang wajib melakukan penawaran minimal sama dengan Nilai Limit, dimana penawaran yang telah disampaikan oleh Peserta Lelang kepada Pejabat Lelang tidak dapat dibatalkan. Apabila Peserta Lelang tidak hadir atau hadir namun tidak melakukan penawaran akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 3 (tiga) bulan diwilayah kerja Kantor Wilayah DJKN Bali dan Nusa Tenggara. 5. Peserta Lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang harus melakukan Pelunasan paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi, pemenang lelang dianggap Wanprestasi dan tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia, serta uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara; 6. Apabila tidak ditunjuk sebagai pemenang lelang, uang jaminan dikembalikan kepada penyetor tanpa potongan apapun; 7. Dalam pelaksanaan lelang ini terhadap pemenang lelang/pembeli dipungut Bea Lelang Pembeli (2%) dari harga lelang dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan atau Bangunan (BPHTB); 8. Keterangan lebih lanjut harap menghubungi PT. Bank Sinar Harapan Bali atau KPKNL Singaraja. Denpasar, 8 April 2014 PT. Bank Sinar Harapan Bali TTD
I Wayan Priatna,SH Kabag. Product, Risk Management & Recovery 703/IV/KTR
702/IV/KTR
517/I/IGR
160/VI/FB/GLH
229/VII/IGR
227/VI/FB/AG
018/I/FB/KTR
604/III/BLAS
166/VI/FB/IGR
453/XII/AGN
Layouter: Wiadnyana
10
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
IVLP
International Visitor Leadership Program
Layouter: Zohra
NASIONAL
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
11
Mars, Bumi, dan Matahari akan Segaris Hari Ini Fenomena astronomi menarik akan terjadi pada Selasa (8/4) hari ini. Bumi, Mars, dan Matahari akan berada dalam satu garis lurus. Kesegarisan Bumi, Mars, dan Matahari itu disebut peristiwa oposisi. Fenomena ini terjadi setiap 778 hari, atau 2 tahun 1 bulan 18 hari.
Bumi memerlukan 365 hari untuk mengelilingi Matahari. Sementara Mars lebih lama, memakan waktu 687 hari. Dalam proses mengelilingi, ada kalanya Bumi dan Mars akan tampak satu garis jika manusia melihat keseluruhan Tata Surya dari atas. Diuraikan Space.com,
Sabtu (5/4), oposisi Mars akan diikuti dengan fenomena lain yang menarik. Enam hari sesudahnya, Mars akan lebih dekat dengan Bumi sehingga akan tampak sedikit lebih besar. Ada dua macam oposisi Mars. Untuk mudahnya, bisa dikategorikan sebagai yang menguntungkan dan tidak.
Pembagian itu berdasarkan jarak Mars dari Matahari. Saat Mars mencapai titik terdekatnya dengan Matahari atau perihelion (sekitar 206 juta km), saat itulah oposisi dianggap menguntungkan karena jarak Mars lebih dekat dengan Bumi. Oposisi yang menguntungkan ini pernah ter-
jadi pada tahun 2003. Saat oposisi menguntungkan, berdasarkan gambar di atas, Mars berada di posisi pukul empat. Posisi yang tidak menguntungkan terjadi ketika Mars berada di titik yang paling jauh dengan Matahari (aphelion). Saat aphelion, Mars berada di jarak sekitar 249 juta km.
Kondisi oposisi ini pernah terjadi pada Maret 2012. Oposisi hari ini akan sedikit lebih baik daripada tahun 2012, lalu akan terus lebih baik hingga tahun 2018. Saat Mars mendekati Bumi nanti, pada 14 April 2014, planet tersebut akan berjarak 92,4 juta kilometer. Untuk mengilustrasikan per-
bedaannya, pada Maret 2012, jarak antara Mars dan Bumi adalah 100,9 juta kilometer. Sementara pada Agustus 2003 hanya 55,8 juta km. Bagaimanapun, pada tahun ini, seminggu ke depan akan menjadi momen terbaik untuk melihat Mars. Jadi, manakala langit cerah, lihatlah ke langit. KP
NEGARA-Fajar Bali Sejumlah karyawan hotel Jimbarwana mengeluh kepada pihak manajemen, Senin (7/4) kemarin. Keluhan tersebut lantaran gaji bulan Maret belum diterima hingga kemarin. Bahkan THR untuk Hari Raya Nyepi juga belum diterima. Ketua Serikat Pekerja Pariwisata (SP Par) Jimbarwana, Agus Sasmita mengatakan, atas kondisi tersebut sebanyak 30-
an karyawan hotel Jimbarwana mengancam akan mogok kerja. Bila belum mendapatkan gaji, sebutnya, karyawan yang memiliki keluarga akan makan apa. Padahal harapan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dari hasil bekerja di Hotel Jimbarwana sangat tinggi. Biasanya THR tersebut diterima menjelang Hari Raya Nyepi, tetapi ternyata tak ada THR. Ketika ditanya kepada
manajemen, alasannya karena manajemen masih menghadapi masalah keuangan, sehingga gaji karyawan belum terbayar. Para karyawan sempat dijanjikan gajinya akan terbayar pada tanggal 15 April, setelah pemilu legislatif. Sementara Ketua SPSI Jembrana, Sukirman, mengaku telah mendengar keluhan dari sejumlah karyawan yang terhimpun dalam SP Par SPSI Jembrana itu. Pihak manajemen diharapkan
supaya secepatnya mengucurkan gaji karyawan yang tersendat ini. Jangan sampai terkesan pihak manajemen mengabaikan kewajibannya. GM Hotel Jimbarwana, Made Sukadayana ketika dikonfirmasi mengaku jelang Pileg belakangan ini, memang hotel Jimbarwana pendapatannya menurun. Sepinya tamu, jelas sangat mempengaruhi pendapatan hotel ini. W-003
DARI HALAMAN 1
masyarakat yang menggunakan JKBM merasa benar– b e n a r d i kawa l d a n t i d a k dipermainkan oleh pihak rumah sakit. Bukan itu saja, pengawasan itu juga berdampak untuk me-
nampik isu-isu yang tidak baik terkait dengan program Bali Mandara yang selama ini terus didengung-dengungkan oleh Pemerintah Provinsi Bali untuk kesejahteraan masyarakat Bali. W-005
Kedua, Pemprov diminta untuk menyediakan anggaran untuk menargetkan, paling lambat melakukan studi dan investidalam hitungan minggu lokasi gasi yang lebih detail sebelum serta ide dari perusahaan kon- dipresentasikan kembali kesultan pembangunan bandara pada pihak investor, kontraktor, dapat dipastikan. serta perusahaan lain. Selama presentasi di Gedung Ketiga, kontak dari Gubernur Wiswa Sabha, AKC yang diwak- untuk mem-verifikasikan dataili oleh Tulus Pranowo mena- data finansial, kontak dengan warkan pembangunan Bandara Kementerian Perekonomian Buleleng di atas lahan reklamasi untuk bekerja bersama. Teraseluas 600 hektar. Tepatnya, di khir, AKC memiliki koneksi yang punggung utara Pulau Bali, atau erat dengan Asian Development Tanjung Bungkulan, Kecamatan Bank (ADB) dan beberapa peruKubutambahan, Buleleng yang sahaan besar. Oleh karena itu, diperhitungkan memiliki ke- AKC meminta izin Gubernur dalaman sekitar 15 hingga 20 untuk melakukan diskusi lebih meter. Tak hanya bandara, di mendalam bersama perusalokasi itu akan dibangun sejum- haan-perusahaan tersebut. lah sarana prasarana penunDari keempat permintaan jang. Di antaranya, airport city, tersebut, Gubernur Pastika kampus, galeri, serta pusat seni. menginstruksikan timnya agar Uniknya bukan hanya me- segera berunding dan memnawarkan pembangunan dan pertimbangkan. Utamanya, fasilitas bandara yang meng- mengenai persyaratan kedua giurkan. Untuk menyiapkan yang mengindikasikan Pemprov rencana akhir kajian, AKC juga harus mengucurkan dana untuk mengajukan empat permintaan proses studi dan investigasi. kepada Gubernur Pastika. “Syarat kedua itu tidak mungPertama, persetujuan dan kin, atau kemungkinan tidak MoU antara AKC dengan Gu- dapat dipenuhi. Saya minta staf bernur memproses aspek final dan tim kecil untuk berunding dan konsep pembangunan. terkait hal ini dan bandingkan
juga dengan tim pengkaji lainnya,” ujar Gubernur. Selain menyoroti poin kedua permintaan AKC, Gubernur juga meminta tim menyiapkan datadata baru dan detail. Jika hanya data di atas kertas tentu semua terlihat bagus dan sempurna. Tapi, kenyataannya justru tidak seperti yang disampaikan, karena sepengetahuan Gubernur, Tanjung Bungkulan memiliki kedalaman sekitar 800 meter. Sehingga, kecil kemungkinan dapat dibangun bandara, baik dengan cara reklamasi ataupun tiang pancang. Kalaupun secara teknik AKC mengatakan hal itu bisa dilakukan, tapi tentu biaya yang dibutuhkan akan membengkak. Meski demikian, hasil kajian AKC ini tetap akan dijadikan bahan pertimbangan. Di samping kajian-kajian dari perusahaan lain yang akan disampaikan selama bulan April ini. Di antaranya, perusahaan dari Singapura dan Jepang yang menyusul hasil kajian dari PT. Pembangunan Bali Mandiri. “Ini (AKC) yang kedua, nanti akan ada lagi dari Jepang dan Singapura akhir bulan ini. Kita
lihatlah, karena kita akan memilih, yang diperlukan tidak merusak alam, paling baik dan harus ekonomis,” tegasnya. Tak ingin berlama-lama menimbang, Gubernur berharap pada minggu-minggu ini sudah ada keputusan pasti. Paling tidak, sudah ada keputusan terkait lokasi pembangunan bandara. Menurut Gubernur, jika melihat pemaparan tim pengkaji, rencana pembangunan bandara di Desa Sumberkima nyaris pupus. Lantaran di lokasi itu, ada taman nasional serta daerah perbukitan. “Makin cepat makin baik, jangan sampai digantung lamalama. Kelihatannya dari dua ini, Sumberkima hampir kecil kemungkinannya, karena ada taman nasional dan bukit-bukit,” ungkap Gubernur. Untuk selanjutnya, putusan dari provinsi ini akan dilanjutkan ke Kementerian Perhubungan RI. “Kementerian Perhubungan tidak akan membuat keputusan tanpa rekomendasi dari Gubernur dan Bupati Buleleng, serta perwakilan dari Kementerian Perhubungan,” imbuhnya. W-019
Ketua KPPS di Banjar Tuakilang Kelod, Desa Denbantas. Sementara itu Ketua KPU Tabanan Luh Darayoni belum bisa dikonfirmasi. Karena sedang melangsungkan persembahyangan ke sejumlah pura khayangan jagat di Tabanan guna mendoakan agar pemilu berjalan lancar. Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) Gusti Ngurah Rai dilaporkan warga Banjar Tuakilang Kelod, Desa Denbantas, Kecamatan Tabanan ke Panwascam Minggu (6/4) . Ngurah Rai dilaporkan lantaran diduga “menggandengi”
formulir C6 (surat pemanggilan pencoblosan) dengan kartu nama para caleg PDIP dari berbagai tingkatan. Kartu nama caleg itu di antaranya milik I Gusti Komang Wastana (Caleg PDIP untuk DPRD Kabupaten), Ni Made Rahayuni (Caleg PDIP untuk DPRD Provinsi), I Made Urip (Caleg PDIP untuk DPR RI). Merasa ada yang janggal, maka beberapa warga Tuakilang Kelod melapor ke Panwascam. I Gusti Agung Bagus Wirajaya yang didampingi warga Tuakilang Kelod tiba sekitar pukul 11.00 di sekretariat Panwascam di Kantor Camat Tabanan. W-004
pihak Pemprov Bali. Sehingga pemeriksaan dapat berjalan dengan efektif dan lancar. “Semua data, informasi ter-
kini sangat diperlukan dalam rangka memenuhi standar akutansi pemerintah (SAP),” tegasnya. W-019
DARI HALAMAN 1
Sementara Ketua Panwas Kabupaten Buleleng Ketut Ariani saat dikonfirmasi mengaku akan menunggu laporan detail dari Panwascam. Namun masa kampanye parpol dan calegnya menurut aturan yang berlaku memang sudah berakhir tanggal 5 April lalu. “Anggota kami sudah ada yang turun pada kegiatan tersebut, nanti kami akan pelajari
terlebih dahulu. Kalau memang terbukti ada unsur-unsur kampanye, maka akan kami panggil dan dimintai keterangan,” tegas Ariyani. Dalam pelaksanaan tersebut, menurut catatan Panwaslu Buleleng, tidak ada laporan khusus Koster terkait kegiatan yang akan dilaksanakan di universitas negeri yang ada di Kabupaten Buleleng tersebut. W-008
Karyawan Jimbarwana Hotel Ancam Mogok Kerja JKBM Perlu Diawasi
Hitungan Minggu, Bandara Buleleng Diputuskan DARI HALAMAN 1
Koster Bantah Kampanye tempatnya menyampaikan materi. Ketika dikonfirmasi Fajar Bali seusai melakukan seminar, Koster membantah kalau sedang melakukan kampanye. “Tidak, saya tidak menggelar kampanye. Masalah menyebut partai kan wajar, karena saya anggota dewan dari PDI Perjuangan. Dan saya rasa tidak
akan menyalahi aturan,” bebernya. Ditanya apakah siap nantinya memberikan klarifikasi terkait kegiatan ini ke Panwas? Koster malah menantang kalau memang diperlukan memberikan klarifikasi dirinya selalu siap. “Kami siap kalau dibutuhkan memberikan klarifikasi,” tegasnya.
Genjot 12 Program Aksi, Percepat Tuntaskan Kemiskinan DARI HALAMAN 1 asuhan dan panti jompo serta bantuan untuk penyandang cacat. Dalam bidang seni budaya dan pariwisata, Pemprov memaksimalkan fungsi art center sebagai pusat aktivitas seni budaya melalui pengembangan new art center yang lebih representatif dan modern. Asuransi untuk seniman dan budayawan, pengembangan pariwisata spiritual, pariwisata pertanian dan pariwisata lansia serta penyediaan bantuan kesehatan bagi sulinggih dan pemangku juga menjadi fokus bidang seni dan budaya. Selanjutnya bidang pendidikan diperkuat dengan pemberian beasiswa SMK dan Fakultas Kedokteran UNUD, pengembangan sekolah unggulan dan program kartu pintar plus buku tabungan bagi siswa kurang mampu. Pemprov juga bakal memperluas SMA Bali Mandara dengan membangun 2 unit sekolah serupa di luar Kabupaten Buleleng serta menambah beasiswa untuk fakultas langka peminat (Sastra Bali dan Pertanian). Selain itu, juga akan disiapkan beasiswa S1, pembangunan Sekolah Luar Biasa (SLB), Boarding School serta perbaikan sarana dan prasarana sekolah. Sedangkan untuk mendorong ekonomi kerakyatan, Bali Mandara Jilid II mengagendakan pemberdayaan UMKM dengan mengoptimalkan program Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) dan revitalisasi 200 pasar tradisional. Lebih dari itu, Pemprov juga berkomitmen memaksimalkan
fungsi Balai Latihan Kerja (BLK) dan memberdayakan pasar senggol khas Bali melalui paket wisata kuliner. Pembentukan 1000 unit Simantri, pembangunan pabrik pupuk organik dan 100 embung, pendirian Organic Trade Centre serta revitalisasi penyuluh pertanian menjadi bagian rencana aksi di bidang lingkungan dan pertanian dalam lima tahun ke depan. Peningkatan kualitas infrastruktur juga mendapat perhatian serius dalam Bali Mandara Jilid II. Karena ketersediaan infrastruktur yang memadai menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan. Pembangunan di bidang ini dijabarkan melalui sejumlah program antara lain pembangunan fasilitas air bersih, pembangkit listrik 1.000 megawatt, peningkatan kualitas jalan kabupaten, desa dan provinsi, pembangunan monorel keliling Bali, airport di Bali Utara, revitalisasi pelabuhan celukan bawang dan penyebrangan Nusa Penida. Dua belas rencana aksi tersebut diharapkan dapat mempercepat penuntasan kemiskinan di Pulau Dewata sehingga kesejahteraan masyarakat di daerah Bali bisa terus didongkrak. Tentu saja, Pemprov Bali tak mungkin bekerja sendiri dalam melaksanakan berbagai program tersebut. Sinergi dengan Kabupaten/ Kota, pihak swasta dan komponen lainnya akan terus dibangun agar cita-cita Bali Mandara semakin cepat terwujud. “Untuk Bali yang lebih baik, mari kita bergandengan tangan menyatukan ide dan potensi yang dimiliki,” pungkasnya. W-019*
12 Program Aksi Bali Mandara Jilid II 12 Program Aksi Bali Mandara Jilid II No
Bidang
Rencana Aksi
2
Pendidikan
Optimalisasi WajibBelajar 12 Tahun Bea SiswauntukSMK danFakultasKedokteran UNUD Menambah 2 unit SMA Bali Mandara di LuarBuleleng Menambah beasiswa FakultasLangkaPeminat Beasiswa S1 dan Standar Sertifikasi Kualitas MembangunSLBdanBoarding School KartuPintar plus Buku Tabungan Bali MandarauntukSiswaTidakMampu Memperbaiki SaranadanPrasaranaSekolah
3
Ekonomi Kerakyatan dan Ketenagakerjaan
Memberdayakan UMKM melaluioptimalisasi Jamkrida Optimalisasi Diklat CalonTenagaKerja di KapalPesiarPlusFasilitasKredit 200 Unit PasarTradisional di Seluruh Bali MengoptimalkanFungsidanPeranBalaiLatihanKerja (BLK) Memberdayakan PasarSenggolKhas Bali
4
Sosial
20.000 unit bedah rumah. BantuanHibahRp 200 JutauntukSetiapDesaPakraman BantuanHibahRp 50 JutauntukSetiapSubak 100 desa GERBANGSADU BantuanuntukAcaraNgabenMassal PemberdayaanSekaaTerunaTeruni Memberdayakan Panti AsuhandanPantiJompo BantuanbagiPenyandangCacat/Sosial Dana Punia/SantunanKematianKorbanBencana Mobil Operasional Bali MandaraReaksiCepat (Quick Response)
5
Seni Budaya dan Pariwisata
OptimalisasiFungsiArt Center NewArt Center yang lebihRepresentatifdan Modern 100 DesaWisataBerbasisBudaya Memberdayakan SanggarSeniBudayaTradisionaldan Modern MemfasilitasiAsuransikepadaSenimandanBudayawan Membantu Proses Sertifikasi HAKI MengembangkanSpiritual Tourism,Agricultural Tourism, Sport TourismdanRetirement Tourism Bantuanuntuk MUDP, MMDP dan MADP BantuanKesehatan bagiSulunggihdanPemangku Menertibkan Biro PerjalanandanGuide Liar, Villa Liar sistem pemunggutan PHR on-line
6
Pemuda dan Olah Raga
Renovasi GOR Ngurah Rai Pembangunan infrastruktur olah raga Gelanggang Pemuda dan Olah Raga Bai Mandara Fasilitas dan Penghargaan bagi atlet dan pemuda berprestasi
7
Lingkungan dan Pertanian
1000 unit Simantri Pabrik Pupuk Organik Balai Mandara Revitalisasi Penyuluh Pertanian Subsidi Pupuk Organik dan mendirikan Organic Trade Centre Subsidi PBB untuk sawah,100 embung dan bantuan 50 kapal ikan Pabrik pengolahan sampah dan pengolahan rumput lau
8
Pemberdayaan Perempuan
Pemberdayaan perempuan melalui PKK Penyediaan Tempat Pendidikan Anak (TPA) Bimbingan ketrampilan khusus khusus dan penguatan modal bagi wanita Mantapkan pencegahan KDRT Pemberdayaan Koperasi Wanita Tani dan Nelayan
9
Infrastruktur
Monorel keliling Bali Airport Bali Utara Revitalisasi Pelabuhan Celukan Bawang Peningkatan kualitas jalan kabupten,desa dan provinsi Optimaisasi infrastruktur air bersih Pembangkit listrik 1000 megawatt
10
Perekonomian
Pembangunan Gedung Expo (Trade Centre) Pengembangan Pusat Industri Kreatif Bali Mandara Memperluas Jangkauan Jamkrida Optimalisasi pmberdayaan aset daerah Peningkatan peran investor pengusaha lokal
11
Demokrasi dan HAM
Melanjutkan program Simakrama Mengefektifkan pelaksanaan interaktif melalui media Pemberdayaan LSM,Ormas dan Publik Mewujudkan Pers yang sehat Mengoptimalkan Parpol, DPRD, KPID dan KIP
12
Keamanan dan Tibmas
Mantapkan koordinasi TNI-POLRI Penerapan standar keamanan dan keselamatan hotel Mantapkan Pembinaan Satpam dan Pecalang Peningkatan kerjasama jaringan keamanan Pemeberdayaan Kesbangpol,Satpol PP dan PPNS
Bali membuat tim pengawasan yang ditempatkan di Rumah Sakit masing–masing yang melayani JKBM. Hal ini dilakukan agar
Panwaslu Temukan Dugaan Pelanggaran Kode Etik DARI HALAMAN 1 pleno besok (hari ini-red). “Rencananya pleno akan kami gelar besok (hari ini). Selanjutnya hasil pleno ini kita kirim ke KPU untuk ditindaklanjuti,” tambah Rumada. Ditegaskan, usai dimintai keterangan, terlapor mengirim surat pengunduran diri ke KPU. “Setelah kami mintai klarifikasi terlapor langsung mengirim surat pengunduran diri ke KPU,” jelas Rumada. Atas surat tersebut, pihaknya telah menghubungi ketua KPU secara lisan. Agar segera mengambil langkah terkait surat pengunduran diri terlapor,
40 Hari, Laporan Keuangan Pemprov Diaudit DARI HALAMAN 1 ruang kerja Wakil Gubernur Bali. Menurut Wagub, kesiapan SKPD sangat penting untuk menghindari jika ada kesalahan persepsi selama komunikasi. Jika hal itu terjadi, tentu akan berdampak tidak baik terhadap penilaian BPK. “Opini WTP sangat penting bagi kita dalam memenuhi standar akutansi pemerintah sehingga akan berdampak pada semangat seluruh jajaran Pemprov Bali untuk dapat bekerja dan melakukan pelayanan lebih baik”, tambahnya. Sementara Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Bali A r m a n Sy i fa , d i d a m p i n g i 6 auditornya menyampaikan pemeriksaan laporan keuangan tahun 2013 akan dilaksanakan selama 40 hari. Sesungguhnya audit telah dimulai sejak tanggal 29 Maret 2014, tepatnya ketika laporan disampaikan oleh Pemprov Bali. Pemeriksaan ini bertujuan untuk menilai kewajaran laporan keuangan yang telah disampaikan baik meliputi laporan realisasi anggaran, neraca, serta arus kas. Arman menambahkan selama 40 hari, tim akan masuk ke setiap SKPD di lingkungan Pemprov Bali. Dengan alokasi waktu yang sangat singkat ini ia berharap timnya dapat bekerjasama dengan
Dudonan Karya Pujawali Ngusabha Kedasa Pura Ulun Danu Batur Icaka 1936 Warsa 2014
026/VI/FB/MHM
Layouter: Kasturie
12 Rakyat Bali Diminta Menjadi ”First Class Citizen”
Kedaulatan Bali Terletak Pada Kemandirian Ekonomi
TOKOH muda Bali, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III,SE(MTRU),M.Si memiliki pandangan khusus kepada seluruh rakyat Bali agar dapat mempertahankan kelestarian agama Hindu dan budaya Bali melalui cara berdikari di bidang ekonomi. Hal ini menilik dari kehancuran kerajaan Hindu Majapahit pada abad ke-15 lalu, yang disebabkan karena kemiskinan yang melanda FB/IST Nusantara saat itu. Arya Wedakarna Hal ini disampaikan Dr.Wedakarna pada saat meluncurkan Gerakan Ekonomi Satyagraha di Nusa Lembongan, Klungkung pada Minggu (6/4) lalu. ”Saya minta pada rakyat Bali terutama generasi muda agar mulai menyusun kedaulatan ekonomi mulai saat ini. Sejarah sudah membuktikan, banyak orang Hindu yang berpindah agama karena alasan miskin, dan desa adat harus melahirkan wira – wira usaha Hindu sejak dini, dan ini bisa dimulai dengan menyalurkan kredit LPD kepada anak muda untuk bisa kuliah S1 dan juga memiliki modal usaha. Jika tidak dimulai, lambat laun Bali akan dikuasai oleh ekonomi Syariah yang anti Pancasila,” ungkap Dr. Wedakarna. Ia juga mengingatkan bahwa saat ini, orang Bali bukanlah komunitas yang dikenal sebagai warga kelas satu di Indonesia, tapi masih menjadi warga kelas dua, hal ini disebabkan karena kedaulatan ekonomi orang Bali masih dianggap rapuh. ”Kehancuran monarki, negara, wilayah itu sebagian besar bukan masalah ideologi. Tapi lebih pada masalah ekonomi. Sehingga, prioritas pembangunan Bali ke depan adalah bagaimana menciptakan rakyat Bali yang kaya dan kuat secara ekonomi. Orang kaya itu pasti karena pintar, dan orang pintar pasti sekolah tinggi. Intinya, kejayaan itu bisa diraih dengan kecerdasan ( Jnana Marga ). Karena Bali bisa selamat, jika ekonomi kita kuat. Tidak seperti sekarang, ekonomi Bali dikuasai oleh asing, expatriat, pendatang dan juga investor yang tidak bertanggung jawab. Ini yang akan jadi fokus perjuangan saya kedepan,” ungkap Rektor Universitas Mahendradatta Bali ini. Lalu bagaimana caranya agar umat Hindu bisa berdaulat di bidang ekonomi ? ”Ada beberapa cara yang urgen diantaranya sederhanakan upacara agama di Bali. Dengan orang Bali sederhana berupacara pasti tabungan desa meningkat, tabungan keluarga meningkat. Lainnya, orang Bali harus berani ambil resiko bisnis dalam mengembangkan usaha, selain itu orang Bali harus pintar berdebat dan argumentatif terhadap pendatang dan globalisasi termasuk mempertahankan tanah – tanah di Bali agar tidak berpindah tangan. Dan Bali memerlukan banyak ekonom – ekonom muda yang menguasai seluruh jaringan ekonomi baik di perbankan, infrastruktur, koperasi, industri pariwisata dan ekonomi kreatif serta pelabuhan. Terakhir, saya minta agar rakyat Bali juga merubah karakter terlalu tergantung pada pemerintah. Kalau pemerintah atau politisi kasi bantuan, pasti ada maunya, dan kalau sudah terikat sulit untuk berkembang. Jadi Bali Berdaulat itu ya orang Hindu sebagai mayoritas yang menguasai ekonomi. Jangan jadi jongos di Pulau sendiri. Harus jadi warga kelas satu di Indonesia,”pungkas President The Sukarno Center ini. *
POLITIK
FAJA R BALI
Selasa, 8 April 2014, Tahun XIV
Gubernur Pastika Himbau Masyarakat Tak Golput Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta masyarakat Bali jangan Golput dalam Pemilu Legislatif yang akan digelar Rabu (9/4) mendatang. Masyarakat dihimbau untuk menggunakan hak pilih sesuai hati nurani karena satu suara akan menentukan nasib bangsa ke depan. Himbauan tersebut disampaikan Gubernur melalui Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali Drs. I Ketut Teneng,SP,M.SI, Senin (7/4).
DENPASAR-Fajar Bali Lebih jauh Gubernur mengingatkan bahwa satu suara pemilih sangat berarti. “Dengan
Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh komponen karena tahapan demi tahapan Pemilu 2014 telah berjalan dengan lancar dan aman. Dia berharap, kondisi ini akan tetap terjaga hingga tahapan Pilpres mendatang. Menurutnya, upaya untuk menjaga Bali tetap kondusif bukan semata tanggung jawab aparat keamanan, namun menjadi tanggung jawab seluruh komponen masyarakat. Dari suksesnya pelaksanaan perhelatan politik sebelumnya, Gubernur berharap Bali bisa menjadi contoh dan ikon demokrasi. W-019
menggunakan hak pilih pada hajatan pemilu, itu artinya kita ikut menentukan arah dan nasib bangsa ke depan,” tan-
dasnya. Dia lantas menyebut, penggunaan hak pilih dalam
Pemilu merupakan bagian dari dharma negara. Gubernur juga berharap, Pileg yang dilaksanakan pada hari yang diliburkan tak membuat krama enggan untuk datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara). Mengenai pilihan pada ajang demokrasi nanti, masyarakat diharapkan memilih sesuai hati nurani masing-masing. Lebih dari itu, semangat menyama braya hendaknya dapat dijaga untuk Bali tetap damai dan shanti selama perhelatan politik berlangsung. “Pilihan dan warna boleh beda, tetap harus diingat bahwa kita tetap saudara,” tambahnya. Dalam kesempatan itu,
DENPASAR-Fajar Bali Hingga memasuki H-2 Senin (7/4) pelaksanaan pencoblosan Pemilu Legislatif yang digelar Rabu (9/4) besok, sejumlah warga (pemilih) yang telah terdaftar belum menerima surat pemberitahuan memilih ke TPS (C6). Seperti yang dialami beberapa warga yang tinggal di Jalan Sedap Malam, Kesiman. Ketua KPU Kota Denpasar I Gede John Darmawan saat dikonfirmasi mengatakan, seharusnya semua pemilih yang telah terdaftar sudah mendapatkan formulir dimaksud. Ia menduga formulir itu masih dipegang oleh
KPPS dan tinggal menyerahkan saja. “Semestinya sudah diterima, karena pencoblosannya sudah dekat,” terang John. Bagi pemilih yang sudah terdaftar dan belum mendapatkan formulir C6, lanjut John, tidak akan kehilangan hak untuk memilih. Mereka yang belum mendapat surat panggilan, namun sudah terdaftar sebagai pemilih tetap, bisa langsung datang ke TPS dengan menunjukkan KTP saja. “Kalau belum dapat C6, pemilih bisa langsung datang ke TPS yang terdaftar, dengan menunjukkan KTP saja. Dengan cara ini, mereka sudah bisa melakukan pencoblosan,”
paparnya. Terkait dengan logistik yang dibutuhkan untuk pelaksanaan Pileg ini, sudah tersebar sampai ke masing-masing desa. Pihaknya mengakui tidak ada masalah terkait pengiriman logistik Pileg untuk wilayah Denpasar. “Semua logistik Pileg sudah sampai di desa/kelurahan,” jelasnya. Dalam pelaksanaan pencoblosan ini, pihaknya tidak lagi membuka TPS di rumah sakit seperti pada Pileg sebelumnya. Namun, saat ini petugas KPPS akan mendatangi pasien yang sedang berada di rumah-rumah sakit. “Bagi pasien, kami akan
datangi untuk bisa melakukan pencoblosan,” katanya. John Darmawan menegaskan, dalam Pileg 2014 ini pihaknya menargetkan partisipasi masyarakat datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya sebesar 80 persen. Hal ini mengacu pada partisipasi masyarakat dalam pileg-pileg sebelumnya yang hanya mencapai 70 persen. Bahkan, pada Pilwali Denpasar partisipasi masyarakat hanya berkisar 65-69 persen. Sementara itu, untuk jumlah pemilih di Denpasar sebagaimana yang telah di plenokan mencapai 407.432. R-004
pada H-1 kepada KPPS. Ini wajib bagi seluruh parpol (partai politik),” tegasnya. Dikatakan, seluruh partai politik telah melakukan bimbingan teknis bagi para saksinya. Ada yang dilakukan langsung oleh parpol melalui para caleg, ada pula yang melalui KPU Badung. Bimbingan teknis diberikan untuk menyamakan persepsi teknis pemungutan suara, salah satu hal yang penting menyangkut sah dan tidaknya surat suara. Jumlah saksi dari masing-masing parpol maksimal dua orang, tapi hanya satu orang saja yang boleh berada di dalam TPS. “Satu orang yang boleh di dalam TPS sebab yang tertanda form C hanya satu orang, dan yang menandatangani pun cukup satu orang. Kalau ada saksi lagi berada di luar,” tandasnya. W-006
konsentrasi dalam mengamati setiap tahapan pemungutan dan penghitungan suara, saksi juga kerap mendapatkan intimidasi, terutama saksi yang bertugas di luas basis partainya. Namun pihaknya menjamin, hal itu tidak terjadi di Bangli. “Kalau di daerah lain, mungkin hal itu masih dialami saksi. Namun di Bangli kita jamin saksi aman dalam bertugas,”tegasnya. Hal senada juga diungkapkan Ketua Panwaslu Bangli I Nengah Widiana. Menurutnya, saksi memang dituntut cerdas dan bertanggungjawab dalam bertugas. Bila menemukan pelanggaran, saksi harus bisa merekam dan mengumpulkan alat bukti berkaitan dengan pelanggaran yang terjadi. “Menjadi saksi harus gentle, jangan mau dinego-nego. Bila ada pelanggaran segera laporkan kami,” katanya. W-002
Mangku Pastika
FB/DOK
Sejumlah Warga Belum Terima Formulir C6
FB/CAR
I Gede John Darmawan
Logistik Pileg di Badung Sudah Lengkap MANGUPURA-Fajar Bali Logistik pemilu legislatif (Pileg) di Kabupaten Badung sudah lengkap. Terakhir KPU Badung mendistribusikan surat suara untuk DPRD provinsi dan kabupaten ke seluruh Panitia Pemungutaan Suara (PPS) di Badung, Senin (7/4). Untuk surat suara DPD dan DPR RI sudah lebih dulu didistribusikan. Pendistribusian tahap kedua ini pun menggunakan 16 truk dengan pengawalan ketat aparat kepolisian. KPU memastikan sehari sebelum pencoblosan logistik sudah ada di tiap-tiap TPS. “Yang dikirim hari ini (kemarin,red) surat suara untuk DPRD provinsi dan kabupaten. Sebelumnya untuk surat suara DPR RI dan DPD sudah kami
kirim lebih awal,” ujar Ketua KPU Badung AA Gede Raka Nakula, Senin (7/4). Pengiriman logistik itu mendapat pengawalan cukup ketat oleh aparat kepolisian. Kepolisian sudah memberikan pengawalan sejak keluar dari
gudang KPU di Jalan Kebo Iwa No 39 Denpasar. Sementara di PPS pengawasan jauh lebih ketat lagi, karena juga ada petugas khusus dari PPS. Pria asal Gianyar ini mengatakan, dari PPS seluruh logistik akan dikirim ke tiap-tiap TPS
paling lambat sehari sebelum pencoblosan. “Pokoknya H-1 sebelum pencoblosan logistik sudah ada di masing-masing TPS,” tegasnya seraya menyebutkan total TPS di Kabupaten Badung berjumlah 857 TPS. Dikatakan, sejauh ini pendistribusian logistik pemilu berjalan dengan lancar baik pada pengiriman pertama maupun kedua. Terkait saksi dari partai politik, Nakula mengatakan, harus disetor kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) paling lambat sehari sebelum pencoblosan, 9 April mendatang. Penyerahan data nama saksi ini untuk memudahkan pada saat nanti pemungutan suara berlangsung. “Surat mandat saksi sudah harus dilaporkan
BANGLI-Fajar Bali Saksi Partai Golkar Bangli menyoroti netralitas KPU setempat, berkaitan dengan penertiban alat peraga kampanye (APK) yang dianggap tebang pilih. “Kalau pelanggaran ada di Partai Golkar cepat digubris, tapi pelanggaran di parpol lain dibiarkan,” ujar saksi Partai Golkar di Dapil Tembuku-Bangli A A Alit pada acara pembekalan saksi Pileg di Balai Desa Batur, Kintamani, Senin (7/4). Sorotan kepada KPU juga datang dari saksi Partai Golkar lainnya yakni I Wayan Darsa. Darsa meminta kepada KPU dan Panwaslu untuk netral dalam bertugas. “Kami melihat KPU dan Panwaslu selama ini kurang bersikap netral,” ujar Darsa. Ketua KPU Bangli Dewa Agung Lidartawan yang hadir dalam pembekalan itu langsung
menanggapi tudingan tersebut. Dia meminta saksi jangan hanya bisa menebar isu. Kalau memang ditemukan pelanggaran, mestinya dilaporkan saja. Pihaknya siap bertindak bersama intansi lainnya. “Kalau memang ada laporan pasti kita tindak lanjuti. Jangan hanya ucapkan katanyakatanya yang tidak didukung bukti dan saksi, bagaimana kami bisa bertindak,”ujar dia. Lanjut menambahkan, bila dia bertindak tanpa bukti, tentu lembaga yang dipimpinnya rawan digugat. “Kita selama ini bertindak selalu adakan koordinasi dengan caleg dan tim. Lantas dimananya kami kurang netral,”ujarnya balik bertanya. Sementara, pembekalan terhadap 1.350 orang saksi Partai Golkar dipimpin Ketua DPD Partai Golkar Bangli Drs. I Wayan Gunawan, dihadiri sejumlah
petinggi dan caleg Partai Golkar seperti Gde Sumarjaya Linggih alias Demer, AA Bagus Adhi Mahendraputra alias Gus Adhi dan calon anggota DPD Sri Wigunawati. Hadir pula Ketua Panwaslu Bangli Nengah Widiana serta Ketua KPU Bangli Dewa Agung Lidartawan. Pada kesempatan itu, I Wayan Gunawan mengatakan saksi-saksi harus bertanggungjawab atas tugas-tugasnya. Para saksi diminta tidak menghilangkan formulir model C 1. Untuk itu, pihaknya meminta caleg di masing-masing dapil untuk mengkoodinir pengumpulan formulir C1. “Formulir C 1 sangat penting untuk pembuktian nantinya. Makanya jangan dihilangkan,” pinta Gunawan. Sementara, Ketua KPU Bangli Dewa Agung Lidartawan mengungkapkan tugas saksi memang cukup berat. Selain
FB/ARY
KPU Badung mengangkut logistik untuk di kirim ke PPS
Saksi Partai Golkar Soroti Netralitas KPU Bangli
701/IV/BGS
Layouter: Wiadnyana