FAJAR BALI EDISI 10 MEI 2014

FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis

SABTU, 10 MEI 2014 | TAHUN XIV

Lagi, RS Sanglah Kedatangan Pasien MERS DENPASAR-Fajar Bali Bali nampaknya belum bisa bernafas lega dari ancaman virus MERS-CoV. Setelah hasil pemeriksaan laboratorium pasien Alm. Anas Zuchri (50) dinyatakan negatif, kini justru muncul kasus baru.

Kamis (8/5) sore Rumah Sakit (RS) Sanglah kembali merawat pasien yang diduga terinfeksi virus MERS-CoV. Pasien berinisial AOK (26) kembali ke tanah air sejak 28 April 2014 setelah menunaikan ibadah umroh. Parahnya, salah satu rekan AOK, sudah lebih dulu dinyatakan positif MERS-CoV di Medan.

Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUP Sanglah Denpasar, dr Ken Wirasandhi menbenarkan RS Sanglah kembali merawat pasien MERS-CoV. Jumat (9/5) kemarin, dr Ken menyampaikan, pasien tiba di UGD sejak sore hari. Berdasarkan pemeriksaan awal, pasien datang dengan gejala klinis mirip pasien suspek MERS-CoV. Yakni, suhu tubuh tinggi disertai

Pelaku Pedofilia Berkeliaran Siswa SD Kelas II di Karangasem Jadi Korban

Para orang tua sepertinya mesti memperketat pengawasan terhadap anak. Pasalnya, tindak kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Karangasem. Untuk kali ini, bocah kelas II Sekolah Dasar jadi korban. Bocah ini dicabuli sepulang dari sekolah oleh orang asing. Bahkan pelaku sempat memukul kemaluan korban.

KE HAL. 11

AMLAPURA-Fajar Bali Seorang siswa Sekolah Dasar (SD) yang baru menginjak kelas II di lingkungan Jeruk Manis Kelurahan Karangasem, sebut saja KK (7) menjadi korban pelecehan dan kekerasan seksual oleh orang tak dikenal, pada Selasa (6/5) lalu.

Pelaku mencegat korban ketika pulang sekolah dan langsung melorotkan celana yang dipakai korban. Pelaku sempat pula memukul kemaluan korban sehingga membuat korban sempat di opname di RSUD

KE HAL. 11 KE HAL. 11

Pak Gubernur

KRONOLOGI

Turnamen Voli Butuh Suntikan Dana Menggelar kejuaraan Bola Voli sebagai upaya penggalian dana untuk pembangunan sarana dan prasarana di banjar, menjadi salah satu solusi yang kini banyak ditempuh oleh banjar pakraman.

FB/BUDIASA Turnamen yang diMade Sukasana gelar selain mampu menciptakan bibit-bibit pemain voli, juga dapat menumbuhkan sportivitas KE HAL. 11

n Awalnya bocah berinisial KK (7) pulang dari sekolah jalan kaki n Di tengah jalan korban dihampiri mobil n Korban sempat lari terbirit-birit n Pelaku yang katanya seorang bule mencegat korban

KE HAL. 11

n Pelaku langsung melorotkan celana korban

n Sampai di rumah korban menangis dan menceritakan kepada ibunya Ni Wayan Tirta kekerasan seksual yang dialami setelah pulang sekolah n Ibu korban melaporkan kepada pihak kepolisian

Dana Punia

FAJAR BALI

FB/BUDIASA

Bocah berinisial KK (7) tampak trauma sejak mengalami kekerasan seksual yang katanya dilakukan oleh orang asing sepulangnya dari sekolah.

(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)

DOMPET DANA PUNIA FAJAR BALI NAMA

ALAMAT

JUMLAH

1037 I Nyoman Suarta,SH

Denpasar

Rp 50,000

1038 I Ketut Sudarma,S.Sos

Denpasar

Rp 25,000

1039 I Ketut Iriana Wastika,SE,M.Si Negara

Rp 25,000

1040 I Wayan Darta,S.Sos

Negara

Rp 25,000

1041 Drs. I Gd.Kt. Suadnyana M

Negara

Rp 15,000

DAFTAR PENYUMBANG SELANJUTNYA DI HALAMAN 2

Tingkat Bunga Penjaminan Simpanan Periode 15 Jan 2014 s/d 14 Mei 2014 Sumber : PRESS-002/LPS/I/2014 BANK UMUM

BPR

Rupiah

Valuta Asing

Rupiah

7,50%

1,50%

10,00% 514/I/BGS

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/W-020

ONLINE: www.fajarbali.com

I GEDE KUTA

Kepala Instalasi Humas RSUD Karangasem

AMLAPURA-Fajar Bali Sepanjang tahun 2014, Kelompok Peduli Perempuan dan Anak (KPPA) Bali, telah menangani sedikitnya enam kasus kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur. Sebagian besar pelakunya telah dihadapkan pada proses hukum. Demikian dikatakan, Ketua KPPA Bali, Ni Nyoman Suparni ketika dihubungi Jumat (9/5) kemarin.

Menurutnya, sebagian besar kasus kekerasan terhadap anak yang telah ditanganinya sepanjang tahun 2014 ini telah diproses secara hukum.

KE HAL. 11

UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor : 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum.

Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali.

Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih (Penerbit)

NO.

Ya memang korban sempat Opname di RSUD Karangasem. Hasil diagnosa tim dokter, korban disebutkan mengalami Paraphymosis–sebuah kondisi serius yang terjadi pada bagian kemaluan anak laki-laki yang tidak disunat.

2014, Ada 6 Kasus yang Terlapor

n Pelaku juga memukul kemaluan korban

n Pelaku disebut masih gentayangan dan sedang dalam pengejaran polisi

Dompet

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Perda PA Sangat Urgen!

DENPASAR-Fajar Bali Sudah jatuh tertimpa tangga, mungkin ini pepatah yang sedikit dapat menggambarkan kondisi korban kekerasan seksual di Bali.

Bayangkan, ketika korban terpuruk dan keluarga terpukul, masih harus dipusingkan hal-hal sepele. Entah ‘dipimpong’ biaya visum atau kasus

dimentahkan lantaran minim bukti dan sanksi.

Parahnya, berhasil melewati rintangan itu juga bukan sebuah prestasi dan jaminan mendapat keadilan. Sebab korban dan keluarga mesti terganjal problem langkanya tenaga psikolog.

Ketua Harian Pusat Pelayanan

Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota, Luh Putu Anggreni menyebut permasalahan tersebut sebagai ‘lagu lama’. Dari tahun ke tahun selalu begitu namun tanpa solusi signifikan.

Ketika seorang anak (korban kekerasan seksual) memberanikan

KE HAL. 11 014/VI/KTR

Wagub Tantang Pembuktian Indikasi Bocoran UN

DENPASAR-Fajar Bali Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) jenjang SMP di Bali tercoreng.

Kemurnian ujian akhir yang berlangsung sejak tanggal 5 hingga 8 Mei 2014 tersebut dipertanyakan menyusul munculnya bocoran kunci jawaban dari berbagai sumber, yang keakuratannya terjamin.

Menyikapi fenomena ini, Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta langsung bertindak. Jumat (9/5) kemarin, Wagub memastikan tak ada tim pelaksana ujian yang dengan sengaja menyebarkan kunci jawaban. Bahkan, masyarakat yang memiliki bukti, ditantang

Ketut Sudikerta

FB/BUDIASA

Rona Ni Luh Putu Lilyk Rahmawati

untuk melapor dan menempuh jalur hukum.

Wagub Sudikerta menegaskan, kemungkinan adanya ‘orang dalam’ yang sengaja membocorkan soal dan kunci jawaban UN SMP sangat kecil.

Pasalnya, tim penyelenggara sudah berkomitmen untuk mewujudkan UN yang berkualitas. Oleh karena itu, mulai dari proses pembuatan, pencetakan, penyimpanan, hingga distribusi diawasi sangat ketat. Tak hanya oleh tim penyelenggara tetapi oleh aparat kepolisian pula. Sayangnya, meski sudah diawasi ketat, masih saja ada indikasi kebocoran

KE HAL. 11

Badai HAM Hantam Prabowo Pekan Depan Jokowi Umumkan Cawapres

JAKARTA-Fajar Bali Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi menyatakan bahwa bakal calon presiden dari Gerindra, Prabowo Subianto, tidak akan menjelaskan ke publik soal tuduhan kasus-kasus pelanggaran berat hak asasi manusia yang belakangan ditujukan kepada Prabowo.

Menurut dia, kasus pelanggaran HAM itu sudah selesai di masa lalu.

“Bagi kami sudah selesai, tidak ada masalah. Tidak ada bukti apa pun. Untuk apa dia (Prabowo) menjelaskan ke luar, tidak perlu.

Apa yang lalu itu belum cukup?” ujar Suhardi saat dihubungi, Jumat (9/5).

Terkait kasus penculikan aktivis tahun 1997/1998, Prabowo akhirnya dicopot dari jabatan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat oleh Panglima TNI saat itu, Jenderal Wiranto.

Prabowo Subianto

FB/IST

Suhardi mempertanyakan motif para aktivis HAM kembali menyinggung soal kasus-kasus dugaan pelanggaran HAM yang melibatkan Prabowo.

Pasalnya, saat Prabowo maju

FB/BUDIASA

Ni Nyoman Suparni

Joko Widodo

Ingin Berkarier di BUMN Namanya Ni Luh Putu Lilyk Rahmawati, biasa disapa Lilik.

Dara kelahiran Waingapu, NTT, 24 Mei 1995 ini memiliki senyum manis, rambut sedada. Jika ada cowok yang menatap senyumnya, bisa kesemsem dibuatnya. Tak heran jika Lilik pernah dinobatkan menjadi jawara Jegeg-Bagus Karangasem 2013.

“Hanya mampu sebagai runer up 1, namun saya tidak kecewa, dan ini bisa menjadi motivasi bagi Jegeg-Bagus Karangasem selanjutnya,” ungkap putri pertama pasangan I Wayan Netra dan Ni Wayan Sukarwi ini ketika ditemui Jumat (9/5).

Alumni SMAN 2 Karangasem yang saat ini menimba ilmu di Politeknik Negeri Bali ini mengaku, setelah menjadi KE HAL. 11

FB/IST

sebagai calon wakil presiden bersama Megawati Soekarnoputri pada Pemilu 2009, persoalan HAM ini tidak diungkit. “Ngapain aja mereka (aktivis HAM) tahun 2009 lalu? KE HAL. 11

FB/BUDIASA

Layouter: Kasturie

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Pria Singapura Dilimpahkan ke Kejari

FB/HS

Aniaya Pemuda, Supir Ditangkap Polisi

Tersangka Putu Garjita Artawan diamankan polisi setelah melakukan penganiayaan.

MENGWI-Fajar Bali Jajaran buser Polsek Mengwi menangkap seorang supir angkot bernama Putu Garjita Artawan alias Luluk (36) tinggal di Banjar Dadakan Abiantuwung, Kediri, Tabanan. Dia ditangkap setelah menganiaya seorang pemuda yang diduga telah mengeroyok adiknya saat nonton Calonarang. Dalam aksi penganiayaan tersebut, korban bernama I Nyoman Budiana (26) mengalami luka lecet dan memar di wajah.

Penganiayaan yang dilakukan tersangka Luluk terjadi di perbatasan Banjar Tapesan Mengwi, Badung dan Banjar Dadakan, Abiantuwung, pada Sabtu (03/05) lalu. Berawal saat tersangka Luluk melihat korbannya sedang duduk di atas sepda motor. Tanpa basa basi, tersangka Luluk langsung menghajar bagian pipi kanan korban. Tak hanya itu korban juga dihajar dibagian telinga hingga berdarah-darah.

"Jengkel saya lihat dia (korban, red) karena telah memukul dua adik sepupu saya,” jelasnya kemarin.

Pemukulan itu terjadi saat sepupu tersangka menonton Calonarang di Setra Mengwi. Tersangka Luluk ini mengaku adiknya memiliki masalah dengan korban dan setelah bertemu di pementasan Calonarang Jumat (02/05) lalu, mereka cekcok mulut dan berkelahi dan berakhir hingga saling pukul. Lantaran dipukuli korban, adik korban langsung mengadu kepada tersangka Luluk.

“Saya sudah lama mencari dia dan begitu bertemu saya langsung hajar,” bebernya. Terpisah, Kapolsek Mengwi, Kompol I Nengah Sumadi, mengungkapkan, setelah menerima laporan dari korban pihaknya segera melakukan penyidikan. Selanjutnya anggotanya menangkap pelaku di rumahnya di Br. Dadakan, Abiantuwung. Menurut Kapolsek kasus ini karena salah paham.

“Kabarnya hari ini (kemarin sore) kemungkinan ada upaya damai dari kedua belah pihak," ungkapnya. R-005

DENPASAR-Fajar Bali Seorang pria kelahiran dan berkebangsaan Singapura, Muhammad Syaifudin Ali bin Shafarudin (27) yang tertangkap menguasai narkotika jenis ganja serta tablet yang tidak masuk dalam daftar lampiran UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dilimpahkan penyidik kepolisian Polresta Denpasar ke Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat.

Jaksa penuntut, Aries Fajar Julianto ketika ditemui di Kejari Denpasar, Jumat (9/5) membenarkan dirinya telah menerima pelimpahan tahap dua, yakni seorang pria warga negara Singapura, tersangka Muhammad Syaifudin Ali bin Sha-

NEGARA- Fajar Bali Toko Tedung Bali, los timur Pasar Umum Negara (PUN), kecurian, Jumat (9/5) siang kemarin.

Atas peristiwa pencurian tersebut, sebuah dompet milik pemilik toko, yang berisikan uanag Rp 6.5 juta serta sejumlah surat berharga lainnya, raib dari dalam tas.

Informasi yang diperoleh kemarin, kejadian aksi pencurian terjadi sekitar pukul 14.00 wita.

Sebelum kecurian, toko milik istri Dirut Perusda Jembrana, Ni Nyoman Sekarini (42) tersebut kedatangan pembeli seorang perempuan yang usianya berkisar 50 tahun.

Orang itu, datang dengan bermaksud hendak belanja.

Saat orang itu tiba, yang menerima adalah anak buah pemilik toko, yakni I Komang Sariani (24).

Sedangkan dirinya berada di depan toko masih dalam komplek pasar Negara. Selanjutnya, Sariani mencari Sekarini yang ada di depan. Diduga saat Sariani mencari pemilik toko, dipakai kesempatan untuk melakukan aksinya. Pembeli itu diduga masuk ke dalam toko, lalu mengambil dompet warna coklat miliki Sekarini yang ada di dalam tas.

“Saya menduga, kemungkinan saat saya mencari Ibu Sekarini, pembeli itu beraksi,” Sariani. Sariani melihat dompet milik Sekarini,

farudin.

"Pelimpahannya, Kamis, 8 Mei 2014. Dia didampingi seorang pengacara, kalau tidak salah, namanya Indah," sebutnya.

Dijelaskan jaksa Aries, tersangka Muhammad Syaifudin Ali bin Shafarudin ditangakap karena ada informasi seseorang sering menggunakannarkotikapadasebuahvila.

Atas informasi tersebut, pihak kepolisian Polresta Denpasar, khususnya Satuan Narkoba melakukan penyelidikan sehingga dipastikan tersangka yang dimaksud. Oleh karena itu, saksi I Ketut Murtyana, I Putu Agus Saputra dan AKP Gede Sumena SSos MM langsung menuju vila tempat tinggal Muhammad

sudah tak ada di dalam tas.

Selain uang sekitar Rp 6.9 juta, sejumlah barang berharga yang ikut hilang dalam dompet yakni ATM BRI, BPD, CIMB, KTP, Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), serta STNK sepeda motor Yamaha Xion. Sekarini mengatakan, begitu mengetahui dompetnya hilang, langsung keluar rumah dan mengejar perempuan tersebut.

Para pedagang sempat Bantu mencari, tetapi yang dicari sudah kabur dan tak ditemukan.

Jajaran Polres Jembrana, langsung melakukan olah TKP Sementara Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizin Kapolres Jembrana ketika dikonfirmasi Jumat kemarin membenarkan adanya laporan tersebut.

Pihaknya kini masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Sementara itu Dirut Perusda Jembrana, I Wayan Wasa kemarin mengatakan adanya kasus pencurian seperti ini, nanti akan dilakukan evaluasi lagi. Dia sudah merancang untuk meningkatkan keamanan di Pasar Umum Negara.

Pihaknya akan melakukan koordinasi supaya penjagaan keamanan, akan dilakukan selama 24 jam. Penjagaan tak hanya malam hari saja, tetapi juga akan dilakukan penjaga yang professional. W-003

Syaifudin Ali bin Shafarudin.

Sesampai di Villa Kanishka, Jalan Kunti I Gang Mangga Seminyak Kuta Kabupaten Badung, anggota polisi tersebut diantar pegawai vila bernama I Made Sudana dan Ni Wayan Lilik Saputri menuju kamar nomor 4 yang dihuni tersangka Muhammad Syaifudin Ali bin Shafarudin.

Setelah diperkenalkan bahwa yang mencari tersebut polisi, ketika ditanya tersangka diam saja, sehingga dilanjutkan penggeledahan badan.

Hasilnya ditemukan dompet yang didalamnya terdapat dua butir tablet warna pink. Dalam uji lab, kedua tablet tersebut beratnya 0,49 gram neto dan mengandung Diphenythidramine, tapi tidak ma-

suk dalam daftar lampiran UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Selanjutnya, dalam penggeledahan ditemukan di atas meja terdapat sebuah kertas manila yang didalamnya berisi daun, biji dan batang ganja seberat 9,03 gram netto, satu plastik klip berisi biji dan batang ganja seberat 7,92 gram netto, dan sebuah tisu warna putih berisi biji dan batang ganja seberat 0,44 gram netto.

Selanjutlnya ditemukan sebuah asbak berisi empat puntung rokok yang masing-masing mengandung 0,05 gram, 0,05 gram, 0,05 gram dan 0,03 gram bersih biji dan batang ganja.

Ketika diinterogasi, tersangka

mengaku barang tersebut milik Diego (belum tertangkap) namun tidak bisa menunjuk tempat tinggalnya, sehingga tersangka bersama barang bukti dibawa ke Polresta Denpasar. Ketika dilakukan pengujian, barang bukti tersebut benar mengandung ganja dan Diphenythidramine. Sementara itu, urine tersangka mengandung sediaan narkotika berupa delta-9 Tetrahydrocannabinol (THC).

Atasperbuatannyaitu,tersangka Muhammad Syaifudin Ali bin Shafarudin dijerat menggunakan dua pasal secara alternatif, yakni pasal 111 ayat (1) atau pasal 127 ayat (1) UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.W-007

Siang Bolong, Toko Kemalingan

FB/PR

Toko Tedung Bali dimasuki maling dan pemiliknya kehilangan surat berharga dan uang tunai.

FB/HS

Nyemplung ke Got, Polsek Kuta Ciduk Pencopet Kartu Kredit Kakek Tewas

Diduga terpeleset, Wayan Darma ditemukan tewas didalam got.

Dompet

Dana Punia

FAJAR BALI

DAFTAR NAMA PENYUMBANG NO.

NAMA

ALAMAT

JUMLAH

1042 I Wayan Sukendra, SH Negara Rp 15,000 1043 G A Sri Wulan Handayani, SE Negara Rp 15,000 1044 Ni Ketut Martini Pohsanten Rp 15,000 1045 I Kt. Kender Astawayasa,S.Sos Negara Rp 15,000 1046 I Made Redika Negara Rp 15,000 1047 I Gst. Bgs.Ngr.Aryadhi Gilimanuk Rp 15,000 1048 I Komang Sumadi Negara Rp 15,000 1049 Ni Wayan Pelni Negara Rp 15,000 1050 I Putu Sukarman Negara Rp 15,000 1051 I Gusti Bagus Sudirawan Negara Rp 15,000 1052 I Ketut Sumedana Putra Buleleng Rp 15,000 1053 Nyoman Kertadana Buleleng Rp 15,000 1054 I gede Sumayadi Jembrana Rp 15,000 1055 Dewa Made Artaya Yeh Embang Rp 15,000 1056 I kadek Merta Gilimanuk Rp 15,000 1057 Ida Kade Suwantara Gilimanuk Rp 15,000

Total Rp 380,000

Jumlah Yang Diterima Hari ini Rp 380,000 Saldo Per 09 Mei 2014 Rp 40,857,000 Total Keseluruhan Rp 41,237,000

DENPASAR-Fajar Bali Diduga terpeleset dan tercebur ke got, seorang pekak berusia 80 tahun bernama Wayan Darma ditemukan tewas di dalam selokan di simpang Jalan Tukad Melangit – Jalan Tukad Languan, Panjer, Denpasar pada Jumat (9/5). Peristiwa itu membuat jalanan di TKP macet total.

Menurut Kapolsek Denpasar selatan Kompol Nanang Prihasmoko, mayat sang kakek kali pertama diketahui seorang warga yang melintas di simpang Jalan Tukad Melangit-Languan, Panjer, Denpasar, sekitar pukul 10.30 Wita.

“Warga menemukan pekak itu dalam kondisi tertelungkup di air dan wajahnya menghadap ke bawah,” jelasnya Jumat (09/05) kemarin.

Kaget melihat ada orang terjatuh di got, warga tadi langsung meminta bantuan warga lainnya. Akibat dari temuan tersebut, warga berduyun duyun mendatangi lokasi kejadian. Sementara aparat kepolisian yang menerima informasi tersebut langsung melakukan olah TKP dan memeriksa saksi.

Kapolsek mengatakan, dari keterangan saksi-saksi disebutkan jika pekak yang tinggal di

Jalan Tukad Languan Gang I/4 Panjer ini sering melintas di jalan tersebut.

“Saksi mengatakan kakek itu sering melintas dilokasi pagi hari sekitar pukul 10.00 Wita,” terangnya.

Ada dugaan, saat melintas pada Jumat sekitar pukul 10.00 Wita, kakek tersebut terpeleset di trotoar yang bolong dan nyemplung ke dalam got. Namun tidak ada saksi yang melohat langsung saat korban jatuh ke dalam got.

“Ada dugaan korban terpeleset, masih kami dalami,” jelasnya.

Hasil penyelidikan petugas identifikasi Polresta Denpasar ditemukan ada luka bocor pada kepala korban bagian belakang.

Namun tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau kejanggalan lainnya. Korban tewas mengalami luka bocor dikepala dan kemungkinan terjatuh saat melintas di TKP. Sementara itu, dua cucu korban yaitu Kadek Tansa Satria Mataram, 31 dan Komang Tansukadanta, 28 yang mendatangi lokasi langsung membawa jenazah pekaknya ini ke RS Sanglah untuk menjalani pemeriksaan.

Namun keduanya menolak dilakukan otopsi dan menyatakan menerima kejadian ini. R-005

KUTA-Fajar Bali Aksi pelaku copet yang satu ini lagi apes. Dia adalah Kristanto Ari Wibowo alias Komang Bowo (26) ditangkap jajaran buser Polsek Kuta setelah bertransaksi menggunakan kartu kredit milik korbannya, warga Jerman Kai Oliverkauder yang tinggal di Jalan Pemutih Labuan Sait Uluwatu, Kuta Selatan.

“Kami masih memburu satu pelaku lainnya bernama Doni yang berhasil kabur saat akan ditangkap,” jelas Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu Wahyu Setyo Jumat (09/05) kemarin.

Menurut Iptu Wahyu, tersangka ditangkap berawal dari laporan korbannya, warga Jerman Kai Oliverkauder yang tinggal di Jalan Pemutih Labuan Sait Uluwatu, Kuta

Selatan. pada Jumat (28/3) lalu.

Korban mengaku dicopet di depan tempat hiburan Sky Garden dan kehilangan surat berharga termasuk kartu kredit.

Hasil penjajakan jajaran buser Polsek Kuta, diketahui jika kartu kredit ini sempat digunakan pelaku untuk transaksi di Coco Mart di Jalan Gunung Salak, Denpasar. Sementara, polisi langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengantongi identitas sepeda motor yang digunakan pelaku yakni sepeda motor DK 8424 SG. Nah, hasil penyelidikan, pada Minggu (27/4) pukul 04.00 Wita, polisi yang melakukan perburuan menemukan motor pelaku diparkir di Jalan Popies 2, Kuta. Tidak berselang lama, datang seorang pria

yang langsung mengambil motor tersebut.

“Setelah melihat tersangka kami langsung tangkap,” jelasnya.

Tersangka Kristianto Ari Bowo alias Komang Bowo mengaku mencurikartukredittersebutdanmenggunakannya di Coco Mart di Jalan Gunung Salak. Ia mengatakan kartu kredit tersebut dicuri temannya yang bernama Doni.

“Namun waktu kami cari di kosnya, Doni sudah kabur,” jelasnya.

Bukan hanya mengamankan pelaku, polisi juga menyita motor DK 8424 SG dan struk transaksi sebagaibarangbukti.Sementarapelaku lainnya bernama Doni masih dalam pengejaran. Menurut keterangan tersangka, Doni berperan sebagai pemetik. “Satu pelaku lagi masih kami buru,” tegasnya. R-005

DENPASAR-Fajar Bali Made Juli Raka, salah seorang staf Rumah Potong Hewan (RPH) di Pesanggaran, Denpasar ditangkap satuan Narkoba Polresta Denpasar, pada Kamis (08/05) malam.

Ia ditangkap setelah mengambil tempelan sabu sabu di Banjar Ambengan Pedungan, Denpasar.

Informasi menyebutkan, penangkapan Made Juli Raka ini sendiri berawal dari laporan masyarakat yang mengatakan jika pegawai RPH ini sering membeli narkoba jenis sabu-sabu. Tersangka Raka disebutkan mencoba menjadi pengedar dengan cara mengambil tempelan sabu dan memecah memecahkanya menjadi paketan kecil siap edar.

“Dia ini membeli sabu dan menjualnya dia memecahkan sabu sabu dalam paketan kecil,” bisik sumber Sat Narkoba Polresta Denpasar pada Jumat (9/5) kemarin.

Menerima informasi masyarakat petugas Sat Narkoba Polresta Denpasar melakukan penyelidikan. Polisi mendapat informasi Raka akan mengambil tempelan sabu di Banjar Ambengan, Pedungan, Denpasar Selatan.

Dari penyelidikan, petugas melihat tersangka Raka datang ke

lokasi dan mengambil tempelan sabu. Tidak mau kehilangan buruannya, petugas langsung membekuk Raka tanpa perlawanan.

Dari penggeledahan petugas, dari tangan tersangka disita satu paket sabu seberat 1 gram.

Anehnya dalam pemeriksaan, tersangka Raka mengaku tidak kenal dengan bandar sabu ini karena hanya transaksi melalui telpon.

“Dia mengaku tidak kenal dengan bandarnya. Dia kenal lewat HP,” beber sumber.

Sumber juga mengatakan, selain diedarkan lagi menjadi paket kecil. Sabu ini juga dikonsumsi sendiri oleh Raka.

Bagian lain, pada Selasa lalu petugas Satuan Narkoba Polresta Denpasar juga membekuk 4 pengguna dan pengedar sabu di kawasan Denpasar.

Penangkapan pertama dilakukan terhadap Nyoman Sudiasa di seputaran Jalan Kenyeri Denpasar pada Selasa malam sekitar pukul 22.30 Wita.

Dari tangan pria yang bekerja sebagai security ini polisi mengamankan 1 paket sabu-sabu seberat 0,18 gram.

Setelah melakukan pengembangan dengan penggeledahan tempat kosnya di kamar nomor

5 di Jalan Cokroaminoto Banjar Liligundi Ubung Kaja, Denpasar petugas kembali menemukan barang bukti lainnya.

Diantaranya 5 paket sabu-sabu dengan berat masing-masing 0,05 gram, 0,07 gram, 0,06 gram, 0,03 gram, 0,01 gram, serta 1 tas kain berisi klip plastic kosong, 2 korek api gas, 1 isolasi dan 1 bal pipet putih. “Sudiasa ini selain pemakai juga pengedar,” jelas sumber.

Hanya berselang beberapa jam, petugas juga menangkap Ahmad Junaidi di seputaran Jalan Teuku Umar Barat Denpasa.

Dari tangan Junaidi polisi menyita barang bukti sabu-sabu dengan berat 3,33 gram dalam plastik klip. “Junaidi ini ditangkap usai ngambil tempelan,” bebernya.

Kemudian petugas menangkap Ahmad Yatim diseputaran Jalan Teuku Umar Barat Denpasar dengan barang bukti sabusabu seberat 0,17 gram.

Dan hari itu ditutup dengan penangkapan Kadek Putra Loka di depan sebuah rumah di Jalan Gunung Karang Gang Unggaran II Denpasar. Dari tangan pria asal Jembrana ini, polisi mengamankan barang bukti sabu-sabu dengan berat 0,5 gram yang disimpan dalam plastic klip. R-005

Staf Pegawai RPH Terlibat Narkoba

 Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram  Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah)  Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), Blasius Besu (Penanggung Jawab Hal. Pendidikan), Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Politik)  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali)  Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara)  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma

KOTAPLUS

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Denpasar Diharapkan Jadi Contoh Bebas TBC

3 Asosiasi Sekretaris DPRD se-Kepri Kunjungi Badung

Apresiasi Kinerja DPRD Badung

Kasus TB di Bali 16.727 Orang

DENPASAR-Fajar Bali Demikian disampaikan Ketua PPTI Wilayah Bali I Gusti Bagus Puspanegara di sela-sela Rakor (rapat koordinasi) XI PPTI se-Bali di ruang Pertemuan Gedung Graha Sewaka Dharma Denpasar, Jumat (9/5) kemarin.

Pertemuan yang berlangsung sehari ini diikuti 9 perwakilan PPTI Cabang Kabupaten/Kota se-Bali.

Menurut Puspanegara dari jumlah penderita itu, yang sembuh dalam proses pengobatan sebanyak 8.294 atau 87 persen dan sisanya kebanyakan mangkir untuk berobat. “Setelah minum obat selama kurang lebih empat bulan banyak yang berhenti minum karena merasa sembuh padahal harus minum obat sampai enam bulan,”ujar Puspanegara, yang menambahkan pasien tidak

Rakor XI PPTI se-Bali di ruang Pertemuan Gedung Graha Sewaka Dharma Denpasar, Jumat (9/5) kemarin.

likota Denpasar seperti pelaksanaan Rakor XI PPTI se-Bali.

Puspanegara menambahkan, keseriusan Walikota Denpasar dalam menangani kasus-kasus TBC juga terlihat dari anggaran untuk operasional PPTI Cabang Kota Denpasar cukup besar.

“Kami harapkan ini sebagai motivasi bagi PPTI Cabang Kota Denpasar untuk terus bekerja keras dalam menangani kasus TBC khususnya di Kota Den-

disiplin mengakibatkan muncul resistan baru.

Terkait agenda Rakor, Ketua PPTI Wilayah Bali sangat mengapresiasi perhatian dan keseriusan Walikota Denpasar dalam menangani kasus penyakit TBC (tuberkulose). Hal ini dapat dilihat dari berbagai kegiatan yang dilakukan PPTI Wilayah Bali maupun Kota Denpasar selalu mendapat dukungan baik secara moral maupun materiil oleh Wa-

pasar,” ujar Puspanegara.

Kedepannya Kota Denpasar menurut Puspanegara akan dijadikan kota percontohan bebas TBC, mengingat Kota Denpasar sangat representatif dalam pelayanan publik, ini menjadi salah satu acuan untuk dijadikan percontohan.

Rakor ini sebagai ajang evaluasi dalam melaksanakan berbagai program PPTI di masingmasing kabupaten/kota. Di

Bekali Wisudawan untuk memenangkan persaingan global

FB/CAR

Di Bali, tahun 2013 ditemukan suspek TB sebanyak 16.727 orang.

Dari jumlah tersebut kasus TBC sebanyak 9.534 orang atau 57 persen.

samping itu mengetahui berbagai permasalahan yang dihadapi masing-masing PPTI cabang dalam melakukan pendampingan terhadap penderita TBC. Diharapkan juga untuk dapat bergerak teratur dan terukur dalam menangani berbagai kasus TB di masing-masing daerah sehingga data kasus yang dimiliki benar-benar akurat.

Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar dr. Sudhana Satrigraha mengatakan melalui rakor ini agar bersama-sama membulatkan tekad secara sungguh-sungguh melaksanakan tugas kemanusiaan dalam memberantas TBC. Hal ini juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut Walikota mengapresiasi PPTI yang merupakan salah satu mitra kerja pemerintah dalam menanggulangi TBC. Dengan berbagai programnya seperti penyuluhan dan pendampingan langsung diharapkan dapat menekan kasus-kasus TB.R-004

Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Badung, I Wayan Suambara dan Rektor Unud saat menandatangani MoU Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Badung dengan Unud

MANGUPURA–Fajar Bali Dalam menghadapi persaingan global dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kemampuan intelektual, termasuk dalam menjalankan birokrasi di pemerintahan. Pemerintah daerah harus dikelola oleh SDM yang cerdas, dan kampus atau pendidikan tinggi sebagai laboratorium yang akan menghasilkan SDM berkualitas. Sinergitas dan kerjasama pemerintah daerah dengan kalangan kampus juga sangat dibutuhkan, dalam konteks pembangunan daerah.

Demikian pemaparan Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Badung I Wayan Suambara, SH, MM, saat memberikan kualiah umum kepada calon wisudawan ke-109 dan Stadium General VII di Auditorium Widya Sabha, Kampus Universitas Udayana (Unud), Jimbaran, Kamis (9/5) kemarin.

Sebelum memberikan kuliah umum dilakukan penandatangan kerjasama Pemerintah Kabupaten Badung dengan Unud, oleh Rektor Unud Prof. DR. dr I Made Suastika, dengan Bupati Badung AA Gde Agung, diwakili Kepala Bappeda dan Litbang I Wayan Suambara, SH, MM. Dihadapan ratusan calon wisudawan sarjana S-1, S-2 dan S-3, Suambara memberikan materi dengan judul “Sinergitas Peranan Pemerintah Daerah Kabupaten Badung dengan Perguruan Tinggi (Unud) Dalam Perspektif Pembangunan Daerah”.

Alumnus Fakultas Hukum Unud, Desember 1987 ini mengatakan, dua institusi antara pemerintah daerah dengan perguruan tinggi peranannya harus dikawinkan.

Pemerintah daerah memiliki kewajiban pembangunan kemasyarakatan disegala aspek. Baik itu, pendidikan, kesehatan, penanggulangan kemiskinan, dan permasalahan kompleks lainnya.

Untuk itu dibutuhkan SDM yang mumpuni untuk mengelola pemerintahan.

“Bagi kami Unud adalah salah satu tempat untuk mendapatkan SDM yang cerdas, berintelektual, berkeimanan, memiliki moral yang baik, dan tak kalah penting memiliki kemampuan fisik yang baik,”kata Suambara.

Mantan anggota DPRD Bali dua periode ini memberikan mo-

tivasi kepada calon wisudawan, agar mampu berkompetisi dalam menghadapi persaingan global.

Kata dia, setiap individu harus memiliki mental berkompetisi, dan harus memenangkan kompetisi. Bagaimana caranya? “Pet-

FB/HERY

Suambara Berikan Kuliah Umum di Universitas Udayana akan masalah, petakan kekuatan lawan, analisis masalah dan temukan solusi,”ujarnya. Setiap individu juga harus meyakini diri memiliki jiwa kepeminpinan dan memiliki peran.

Sementara itu, sinergitas antara Pemkab Badung dengan Unud menurut Suambara, sebenarya sudah terjalin sebelum dilakukannya penantanganan kerjasama. Diantaranya, dalam penyusunan konsep-konsep pembangunan di Kabupaten Badung, banyak diperoleh dari hasil diskusi dengan akademisi Unud. Akan tetapi setelah adanya kesepekatan kerjasama, maka bentuk sinergitas akan semakin nyata.

Dicontohkan, pada tahun anggaran 2014 ini sedang dirancang detail engineering design (DED) beautifikasi drainase, trotoarisasi sepanjang jalan, dari Mc Donald sampai simpang SPBU. Dengan total anggaran yang akan dikucurkan sekitar Rp40

miliar. Sedangkan untuk tahun 2014 ini juga sedang dikerjakan penataan median dan taman gerbang Unud.

Pada kesempatan tersebut Suambara yang hadir bersama Kasat Pol PP Badung I Ketut Martha, SH, dan Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Ir. IB Surya Suamba, membeberkan berbagai program dan kebijakan Pemerintah Kabupaten Badung, serta tingkat keberhasilan yang telah dicapai, baik dibidang pemerintahan, perekonomian, pertanian dalam arti luas, sosial kemasyarakatan, serta kebijakan lainnya.

Sukses tersebut berpedoman pada 5 prinsip dasar pembangunan Badung yang berkelanjutan (triple track strategy plus two).

Yaitu, pro growth (pemerataan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat), pro jobs (penciptaan lapangan pekerjaan dan iklim usaha yang baik), pro poor (penanggulangan kemiski-

nan), pro culture (pelestarian dan pengembangan budaya masyarakat) dan pro environment (pelestarian lingkungan).

Penerapan lima prinsip dasar pembangunan Badung berkelanjutan ini telah dapat dirasakan masyarakat. Hal tersebut dapat dilihat dari pertumbuhan dan pemerataan sudah cukup baik, serta turunnya angka pengangguran dan RTM di Badung.

Rektor Unud Prof. Dr. dr I Made Suastika mengatakan, kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Badung sudah berjalan dengan sangat baik. Dia juga mengakui, sudah banyak sumbangsih yang diberikan Pemerintah Kabupaten Badung kepada Unud. Dengan ditandatanganinya kerjasama antara kedua belah pihak, diharapkan sinergitas kerjasama antara kedua institusi semakin meningkat.

Dirinya juga berharap materi yang diberikan memalui kuliah umum ini dapat dijadikan pegangan dan pedoman bagi para calon wisudawan dalam perjuangan selanjutnya mencapai cita-cita yang diinginkan.W-014*

FB/ARI

Kabag Keuangan Setwan Badung I. Gusti Agung Made Wardika, SE,MS mewakili Sekwan menerima Asosiasi Sekretaris DPRD se-Kepri, Jumat (9/5) kemarin.

MANGUPURA-Fajar Bali Asosiasi Sekretaris DPRD se-Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (9/5) kemarin melakukan kunjungan kerja ke DPRD Badung. Rombongan sekretaris DPRD dari 7 kabupaten dan 2 kota di Kepri ini dipimpin Sekretaris DPRD Provinsi Kepri, Drs. Eko Sumaryadi. Rombongan sebanyak 40 orang ini diterima Kabag Keuangan Setwan Badung I Gusti Agung Made Wardika, SE, MSi mewakili Sekretaris DPRD Badung.

Ketua rombongan Eko Sumaryadi menjelaskan, kunjungan kerja ke DPRD Badung dalam rangka rapat kerja (raker) yang digelar setiap tahun. Dipilihnya DPRD Badung kata Eko, berdasarkan referensi dari Kementrian Dalam Negeri. “Oleh Kemendagri kami direfrensikan ke Bali, lalu oleh DPRD Bali, untuk kunjungan lapangannya direfrensikan ke DPRD Badung,” terangnya. Tujuan kunker, Eko menjelaskan, untuk mengetahui kinerja sekretariat dewan dan produk hukum yang sudah dihasilkan DPRD Badung.

Kabag Keuangan IGA Made Wardika yang mewakili Sekwan Badung, mengawali penjelasannya dengan menyampaikan visi misi Kabupaten Badung serta lima program pembangunan Pemkab Badung.

Selanjutnya, disampaikan produk-produk hukum atau Perda yang telah ditelorkan DPRD Badung tahun 2013 lalu. Wardika menyebutkan, dalam kurun waktu satu tahun (2013,red) DPRD Badung telah menghasilkan 27 Perda dari 29 Prolegda yang diagendakan.

“Dari 27 perda, 10 diantaranya merupakan inisiatif DPRD,” rincinya. Sedangkan tahun 2014, Wardika

menambahkan, pada masa persidangan pertama telah dihasilkan 4 Perda, yakni Perda RPJMD serta 3 Perda Penyertaan Modal.

Tahun 2014 ini, ditergetkan merampungkan 17 Perda, empat diantaranya Perda inisiatif Dewan.

Penyampain kinerja DPRD Badung ini pun mendapat apresiasi yang luar biasa dari para Sekwan se-Kepri. Mereka cukup kaget dalam situasi seperti ini (banyak agenda politik,red) DPRD Badung mampu menyelesaikan begitu banyak perda. Mereka pun mempertanyakan cara kerja sekretariat DPRD Badung sehingga mampu menuntaskan belasan perda.

Menjawab pertanyaan ini, Wardika menjelaskan, setiap tahun, jadwal kegiatan dibagi dalam tiga masa persidangan. Kemudian dibreakdown agenda dewan selama satu masa persidangan. “Kuncinya pada penyusunan jadwal kegiatan dan kedisiplinan dalam pelaksanaannya. Setiap bulan juga dilakukan evaluasi jadwal kegiatan. “ Pa k S e k wa n s e l a l u mengkawal setiap rapat banmus untuk penyusunan jadwal. Selain itu pemilihan personil dari pimpinan pansus juga sangat menentukan kelancaran pembahasan setiap perda,” beber Wardika.

Diakhir pertemuan, rombongan Sekwan Kepri juga memuji Bupati Badung yang mampu mewujudkan Pemerintahan Kabupaten Badung yang terpusat dalam satu kawasan. Karena pengakuan mereka, sudah dua belas tahun menjadi provinsi kepulauan, sampai saat ini belum memiliki pusat pemerintahan dalam satu kawasan.W-006*

710/IV/BLSA

Layouter: Zohra

DAERAH

Wabup Minta SKPD Peduli Sosial

PKK Gandeng YKI, Adakan Penyuluhan di Desa Binaan GIANYAR-Fajar Bali Menghadapi Lomba Desa tahun 2015 nanti, TP PKK Kabupaten Gianyar sudah mulai intensif mengadakan pembinaan di masing - masing Desa binaan.

Yang menjadi sasaran pembinaan adalah tentang pelaksanaan 10 Pokok PKK. Pembinaan hari pertama pembinaan dilakukan Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Desa Kerta Kecamatan Payangan, Desa Pupuan, Kecamatan Tegallalang, dan Desa Sanding Kecamatan Tampaksiring. Hari kedua pembinaan di Desa Sumita Gianyar, Desa Saba Blahbatuh dan Desa Kemenuh Kecamatan Sukawati.

Menurut Ketua TP.PKK Kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra pada saat pembinaan di Desa Kemenuh Sukawati (9/5), , lomba desa dan peniaian pelaksana terbaik 10 program Pokok PKK jangan dijadikan beban,karena kegiatan seperti ini sudah rutin

kita laksanakan setiap tahun.

Apa yang menjadi potensi desa itulah yang harus ditampilkan selain administrasi PKK. “ Tujuan pembinaan yang kami lakukan ini adalah memberikan arahan , agar pada lomba nanti sudah bagus administrasinya,” jelas Ny. Surya Adnyani.

Penilaian lomba PKK nanti lebih banyak ditekanan pada bidang administrasi, seperti petunjuk mengenai cara pengisian/ pengelolaan administrasi PKK desa/banjar sesuai hasil Rakernas VII PKK tahun 2010.

Disamping aspek administrasi , juga dilakukan pembinaan penerapan 10 program Pokok PKK di lapangan seperti HATINYA PKK, Toga. Terkait dengan salon desa yang kini sudah mulai menggeliat, Ny Surya Adnyani Mahayastra mengharapkan agar kepala desa menyiapkan tempat/lokasi untu salon. Sedangkan untuk Ketua TP. PKK desa menyiapkan 5 nama dari masing-masing

desa untuk mengelola salon desa tersebut. “ Kami ingin salon desa nantinya dapat memberikan manfaat bagi warga desa khususnya kaum perempuan,” harap Ny. Surya Adnyani.

Dijelaskan juga, pada pembinaan kali ini juga diisi dengan penyuluhan kanker servik dan kanker payudara, bekerjasama dengan YKI Cabang Gianyar.

Mendatangkan dokter spesialis kandungan seperti dr. Rudi Susantha S.PoG, dr. Agung BUdiasa S.POG dan dr. Sudirthayasa S.POG, masyarakat diberikan pembinaan tentang bahaya kanker serviks. Lewat penyuluhan ini diharapkan ibu-ibu bisa mengetahui bahaya kanker serviks dan bagaimana cara pencegahannya. “ kami ingin kita selalu waspada akan kanker, dan untuk tahap selanjutnya kami akan memberikan pelayanan IVA atau inspeksi Visual Asam Asetat,” jelas Ny. Surya Adnyani yang sekaligus juga Ketua YKI Cabang Gianyar. W-005

Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta meminta agar jajaran SKPD di Pemkab Klungkung peduli dengan persoalan sosial. Mengingat belakangan ini banyak diberikatakan persoalan sosial yang dialami masyarakat seperti warga tidak mampu, warga yatim piatu termasuk warga yang mengalami cacat.

SEMARAPURA-Fajar Bali Made Kasta yang juga menjabat Ketua Tim Penanggulangan Kemiskinan Klungkung, berharap ada SKPD yang peduli dengan persoalan sosial atau menjadi bapak angkat bagi keluarga yang tidak mampu tersebut.

Pemkab Klungkung menurut Made Kasta setiap hari Jumat mengadakan kegiatan seperti halnya Jumat Bersih, Jumat Sehat, Jumat Santai. “Maka pada setiap Jumat akhir bulan kami akan adakan Jumat Peduli So-

FB/SARJANA

Menyemak dan Diduga Tempat Mesum

SEMARAPURA-Fajar Bali Dua unit bangunan milik Kantor Pajak Pratama Gianyar yang berlokasi di Jalan Gajah Mada Semarapura dan tepatnya di Selatan Kantor Pengadilan Negeri Klungkung terengkalai. Bahkan gedung ini terbengkalai sejak tahun 1994 lalu. Bahkan sejumlah masyarakat menyebutkan pada malammalam tertentu gedung ini digunakan sebagai tempat mesum oleh warga tertentu, mengingat tempatnya sangat memungkinkan untuk melakukan hal tersebut.

Kondisi bangunannya juga sudah menyemak dan pada halamannya sudah ditumbuhi rumput liar dan terdapat pohon pisang yang tumbuh pada halaman tenag gedung tersebut. Sedangkan pada halamannya terdapat tulisan “Gedung ini milik

sial,” terang Made Kasta, Jumat (9/5) kemarin.

Pada Jumat Peduli Sosial ini diharapkan setiap SKPD menjalankan aksi peduli sosial dan memberikan bantuan kepada warga yang tidak mampu.

Sedangkan terkait dengan data, Made Kasta berharap SKPD mendapatkan data pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Sampai saat ini data yang ada terkait dengan persoalan sosial, datanya ternyata tidak valid dan

Made Kasta

tidak sesuai dengan fakta yang ada di lapangan. “Bahkan dari data tersebut ada warga yang tidak masuk data base orang tidak mampu.

Sedangkan ada warga yang lebih mampu justru masuk data base, ini yang perlu kita benahi

datanya,” papar Made Kasta.

Dengan diadakannya Jumat Peduli Sosial, maka setiap SKPD diharapkan bisa membantu dan peduli.

Sehingga dengan SKPD jemput bola atasi persoalan sosial dan ditambah lagi dengan dukungan data dari Kepala Dusun maka persoalan sosial utamanya kemiskinan semakin cepat terentaskan.

“Kita harap tahun depan (2015) tidak ada lagi berita-berita yang muncul terkait dengan masalah kemiskinan dan tahun ini kita programkan dengan Jumat Peduli Sosial,” tambahnya.

Yang disayangkannya adanya laporan yang tidak valid menyebabkan Pemkab Klungkung sering kecolongan terhadap pemberian bantuan yang diberikan ke bawah. W-010

Bangun Jalan Setapak di Desa Aan

Gedung Pajak Klungkung Terbengkalai sejak 1994

Bangunan milik Kantor Pajak Pratama Gianyar dibiarkan terbengkalai sejak tahun 1994 memberikan kesan kumuh pada Kota Klungkung

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

FB/SARJANA

4

Kantor Pajak Pratama Gianyar,” papan tersebut juga sudah kusam dan terdapat juga potonganpotongan bambu. Banyak orang mempertanyakan kondisi gedung itu. Terlebih, letaknya di pinggir jalan dan berdampingan dengan gedung Pengadilan Negeri Semarapura. “Kok dibiarkan begini ya, padahal ini jalan utama dan merusak keindahan kota,” jelas Sugiana, Jumat (9/5) kemarin. Bahkan Sugiana juga sering mendengar bahwa tempat ini sering dijadikan tempat untuk perbuatan mesum, mengingat saat malam hari tidak ada penerangan lampu.

Di seberang kantor ini pula terdapat gedung pajak. Namun kantor ini hanya berfungsi sebagai Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan Ubud Pos Klungkung.

Petugas di kantor itu, Nyoman Sukandel, Jumat menjelaskan gedung itu sudah tidak terpakai sejak tahun 1994, “Sejak pembayaran pajak dipusatkan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Gianyar, hingga sekarang pelayanan pajak sudah diserahkan kepada masing-masing pemerintah daerah,” jelas Sukandel sambil melanjutkan bahwa gedung terbengkalai tersebut tidak pernah ada perawatan sama sekali.

Bahkan disebutnya juga, bahwa kantor Pos Pelayanan Pajak di Klungkung saja pegawainya sangat minim. Namun ketika ditanya terkait kantornya yang terbengkalai tersebut dijadikan tempat mesum, dirinya tidak berkomentar. W-010

Wabup Kasta Ajak SKPD Berbaur Dengan Masyarakat SEMARAPURA-Fajar Bali Seperti janjinya saat peninjauan pembuatan jalan setapak di Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan beberapa waktu lalu, Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta, Jumat (9/5) kemarin mengajak seluruh SKPD dilingkungan Pemkab Klungkung untuk melakukan aksi bersih-bersih dan gotong royong bersama masyarakat Desa Aan melanjutkan pembuatan badan jalan dan betonisasi jalan setapak menuju Pura Petapan dan Pura Pucak Pengukur-ukur.

Wabup Kasta bersama jajarannya serta dibantu dari unsur

TNI dan Polri bahu membahu membawa material berupa pasir, kerikil dan batako menuju sepanjang jalan yang dibangun bersama masyarakat sekitar.

Aksi bersih-bersih dengan melibatkan seluruh SKPD dilingkungan Pemkab Klungkung ini juga merupakan program rutin yang dilaksanakan Pemkab setiap hari Jumat. Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta saat peninjauan yang dilaksanakan beberapa waktu lalu mengapresiasi semangat warga melaksanakan gotong royong.

Dengan telah diagendakannya setiap Jumat akan melaksanakan

bersih-bersih, senam dan jalan santai yang dilaksanakan secara bergiliran, saat ini Wabup Kasta mengajak seluruh SKPD dilingkungan Pemkab Klungkung ikut membantu warga dalam melaksanakan gotong royong.

“Kebetulan sekarang di Banjarangkan ada program TMMD, alangkah bagusnya kita bersatu dengan masyarakat,” ujar Wabup Kasta.

Selain itu, dengan berbaurnya kita kemasyarakat akan terjalin komunikasi yang baik antar seluruh komponen, sehingga dengan komunikasi yang baik itupula berbagai permasalahan yang

ada pasti akan terselesaikan.

“Apapun permasalahan kalau kita sudah komunikasi, kita yakin pasti akan selesai, begitupun dengan kerja bakti yang kita laksanakan saat ini,” imbuhnya.

Perbekel Aan, A.A Gde Rai Ardika menyatakan pembangunan jalan ini memiliki panjang kurang lebih sekitar 700 meter dengan lebar 2 meter.

Pembangunan jalan setapak ini merupakan program karya bakti TMMD. “Selain beton dalam jalan yang lurus, pada jalan yang menanjak juga akan dibuatkan berupa anak tangga,” jelasnya.W-010*

DENPASAR-Fajar Bali Kalangan anggota DPRD Kota Denpasar memberi tanggapan serius atas sikap membangkang manajemen Tiara Grosir dengan melakukan perlawanan terkait rencana penyegelan oleh jajaran penegak peraturan daerah (Sat Pol PP) Kota Denpasar yang akan digelar 16 Mei mendatang.

Bahkan, para wakil rakyat mendesak agar eksekusi tetap dilakukan sesuai rencana, karena sesuai pasal 268 ayat 1, KUHAP, Peninjauan Kembali (PK) tidak menanggguhkan pelaksanaan putusan.

Salah seorang anggota Komisi A DPRD Kota Denpasar, I Made Sukarmana, SH, yang juga seorang pengacara, mengungkapkan, pada intinya upaya peninjauan kembali (PK) tidak mutlak menangguhkan

maupun menghentikan eksekusi dalam hal ini penyegelan. ‘’Jadi PK tidak merupakan alasan yang menghambat apalagi menghapus pelaksanaan putusan. Proses permintaan PK berjalan terus, namun pelaksanaan putusan kasasi juga berjalan terus,’’ katanya, didampingi beberapa anggota Dewan seperti, AA Susruta Ngurah Putra dan I Wayan Suadi Putra.

Jika mengacu pada ketentuan hukum tersebut, Sukarmana berharap Pemkot Denpasar konsisten dengan rencana awal.

Terlebih semua proses hukum dan administrasi sudah dilakukan.

Hal itu dinilainya penting untuk menegakkan wibawa pemerintah.

Susruta Ngurah Putra menambahkan, dalam kasus ini pihaknya berharap semua pihak menghormati proses hukum yang berlaku.

Mengingat masalah Tiara Dewata

ini sudah masuk dalam ranah hukum. ‘’Jika memang manajeman menilai harus mengajukan PK silahkan saja.Tapi pemerintah menilai dengan keputusan MA sudah cukup, silahkan saja,’’ ucapnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, HRD Tiara Grosir, Nyoman Darmaena, didampingi Kepala Administrasi, Komang Sudibia dan Wakil Pimpinan Penjualan, Wayan Gede Noprianto, melakukan perlawanan terhadap rencana penyegelan yang rencananya dilaksanakan 16 Mei mendatang. Mereka berbekal Peraturan Menteri Perdagangan RI No. 70/12 tahun 2013. Pihak manajemen mempermasalahkan proses pengajuan perpanjangan HGB yang berakhir Desember 2011. Pihaknya mengklaim telah mengajukan perpanjangan Juni 2011. R-004

Gapura Desa

FB/SARJANA

TG Ajukan PK, Eksekusi Jalan Terus

Wabup Made Kasta memimpin gotong royong pembuatan jalan menuju Pura Pangukur-Ukut di Desa Aan, Banjarangkan kemarin.

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Jelang WAI : Aspac

GIANYAR-Fajar Bali Dinas pariwisata daerah kabupaten Gianyar melakukan gerakan kebersihan yang melibatkan seluruh SKPD di jajaran pemerintah kabupaten Gianyar dan TNI/POLRI bertempat di pura Tirta Empul, Kecamatan Tampaksiring, Jumat (9/5). Kegiatan itu dalam rangka mempersiapkan Wonderful Adventure Indonesian : Asia Pacifik Hash (WAI : Aspac) 2014 yang akan di laksanakan 10 Mei di Tampaksiring.

Acara yang akan dihadiri sekitar 1.983 wisatawan ini akan melewati desa – desa dan lingkungan di sekitar Pura Tirta Empul.

Untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan di sekitar rute yang akan di lalui, seluruh SKPD dan jajaran TNI/POLRI di kabupaten Gianyar melakukan gerakan kebersihan . Di samping untuk menjaga kebersihan menjelang dilaksanakannya event ini , gerakan

kebersihan ini juga diharapkan sebagai motivasi agar kita sadar dengan kebersihan lingkungan di sekitar apalagi kita tinggal di Bali sangat menjunjung tinggi konsep Tri Hita Karana yaitu hubungan baik manusia dengan alam .

Rute untuk (WAI : Aspac) 2014 terbagi menjadi tiga sesuai dengan kategori yang diikuti peserta. Yakni untuk Short Rute, dengan jarak tempuh 5 km, start dari tempat parkir Pura Tirta Empul menuju Basang Ambu, Pura Pucak Tegeh Tengah dan kembali ke tempat parkir Tirta Empul. Midle Rute, dengan jarak tempuh 7 Km, start dari tempat parkir Pura Tirta Empul menuju Basang Ambu, Manukaya Anyar dan kembali ke tempat parkir Tirta Empul. Long Route, dengan jarak tempuh 10 Km, start dari tempat parkir Pura Tirta Empul menuju Basang Ambu, Manukaya Anyar, Calo Pupuan, Gunung Kawi Sebatu

dan kembali ke tempat parkir Pura Tirta Empul.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Agung Ari Brahmanta mengatakan, Kabupaten Gianyar merupakan salah satu dari empat kabupaten yang dilibatkan dalam ajang ini.

Hash atau Hash House Hariers merupakan sebuah bentuk olahraga rekreasi yang berbentuk aktivitas jalan dan lari mengikuti petunjuk serpihan kertas (paper trail) yang disebar atau dengan taburan tepung dengan jarak tertentu. Lokasinya dilakukan di daerah yang masih alami. Bisa di kawasan perdesaan, sawah, perbukitan atau daerah pegunungan. Ajang ini nantinya akan diikuti oleh 18 negara atau sekitar 1.983 orang.

“Ajang ini juga sebagai promosi potensi wisata alam yang dimiliki oleh Kabupaten Gianyar,” kata Agung Ari Brahmanta. W-005

FB/ARTAYASA

Dinas Pariwisata Lakukan Bersih-Bersih di Pura Tirta Empul

Bersih-bersih dalam rangka persiapan Wonderful Adventure Indonesian : Asia Pacifik Hash (WAI : Aspac) 2014

Layouter: Soma

DAERAH

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

5

Polisi Gagalkan Penyelundupan Daging Penyu

POTRET FAJAR BULELENG

Seorang Ditetapkan Sebagai Tersangka

Sedikitnya 330 kilogram daging penyu gagal diselundupkan ke Kabupaten Buleleng. Ratusan kilogram daging penyu itu didapat setelah masyarakat melapor ke polisi. Ada dugaan aksi penyelundupan daging penyu di Kampung Bandar Sari, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak. ditindaklanjuti dengan penggerebekan. Selain mengamankan 330 kilogram daging penyu, polisi juga mengamankan tiga orang ABK, berikut seorang nakhoda. Lima orangABKyangdiamankanmasingmasing Asri (38) Rahman (53) dan Usman (46), Abdul Rahman (53) dan Asri (37) . Kelimanya kini masih menjalani pemeriksaan secara marathon di Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Buleleng.

Bahkan menurut data yang sempat di kumpulkan Fsajar Bali, Jumat (9/5) siang kemarin kasus penyelundupan daging penyu di Pantai Mandar Sari Desa SumberkimaKecamatanGerokgakakhirnya menetapkan satu orang tersangka dari lima orang yang menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolres Buleleng.

Pengungkapan kasus penyelundupan daging penyu sebanyak 330 Kilogram oleh Tim Gabungan Sat Pol Air dan Sat Reskrim Polres Buleleng serta Polsek Sukasada di Pantai Mandar Sari Desa Sumberkima Kecamatan Gerokgak. Jumat siang telah menetapkan Nahkoda Kapal MotorUsaha Baru, Rusdi (35), warga Desa Pegerungan Kecil Kecamatan Sepeken Sumenep Madura sebagai tersangka, sedangkan Anak Buah Kapal (ABK) hanya dijadikan saksi diantaranya.

Wakapolres Buleleng, Bima Arya Viasa mengungkapkan, walaupun telah menetapkan satu orang tersangka namun kasus

Lomba kreatifitas remaja

Sambut Harkitnas, Pemkab Gelar Lomba Kreativitas

FB/Agus

Menyambut Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 106 yang jatuh pada tanggal 20 Mei 2014, Pemkab Buleleng melalui Dinas Komunikasi dan informatika (Kominfo) mengadakan kegiatan Lomba kreativitas remaja dimana harapannya dapat meningkatkan dan memupuk rasa Nasionalisme pada generasi muda. Lomba yang diadakan, diantaranya Lomba Menulis Opini, Lomba Berpidato Berbahasa Inggris, Lomba Desaign Web dan Lomba Animasi dengan menyasar peserta dari siswa SMA – SMK, Mahasiswa, dan Masyarakat Umum se-Kabupaten Buleleng.

Dalam lomba yang total diikuti 62 orang peserta dibuka langsung Assisten I Setda Kabupaten Buleleng IB. Surya Manuaba. Dalam kesempatan tersebut Surya Manuaba menyatakan apresiasi postifnya terhadap lomba kreativitas yang diadakan, hal ini penting mengingat semangat perjuangan dan rasa nasionalisme harus tetap dijaga sebagai salah satu bentuk penghormatan kepada para pejuang. W-008

Penyelundupan daging penyu yang digagalkan polisi

penyelundupan daging penyu ke Buleleng itu masih terus dikembangkan dengan menelusuri pemilik daging penyu yang diperkirakan berasal dari Madura.”Kami tidak ingin menetepkan satu tersangka dari nahkoda kapal namun kami akan terus melakukan pengejaran terhadap pemilik dari daging penyu itu,”katanya.

Bima didampingi Kasat Reskrim Ketut Adnyana TJ dan Kasat Pol Air

Made Mustiada memaparkan, Polisi sejak lama mencurigai penyelundupan daging penyu dari Sepeken Madura, sehingga saat mendapatkan informasi langsung melakukan penyergapan ditengah laut sebelum KM Usaha Baru merapat ke Pantai Mandar Sari.”Sebenarnya kami telah dari dulu mencurigai atas penyelundupan daging penyu ini namun baru kami mendapatkan informasi kami langsung bergerak

dan melakukan penggeledahan terhadap pelaku beserta dengan barang buktinya,”tuturnya.

Selain menetapkan Rusdi sebagai tersangka dalam kasus penyeludupan daging penyu sebanyak 330 Kilogram, polisi juga menyita KM Usaha Baru beserta perlengkapan didalamnya sebagai barang bukti dan untuk sementara diamankan di Pos Pol Air Teluk Terima. W-008

SINGARAJA – Fajar Bali Pemerintah Kabupaten Buleleng dibawah kepemimpinan duet Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dengan Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra akan kebagian 4000 rumah layak huni dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) RI. Ribuan rumah itu nantinya akan di peruntukan kepada masyarakat sangat miskin yang ada di Kabupaten Buleleng. Dari data yang di

himpun, masyarakat yang sangat miskin yang ada di Buleleng mencapai 8.900 rumah tangga.

Kepala Dinas Sosial Buleleng Gede Komang yang ditemui di Kantor Bupati Buleleng, Jumat (9/5) kemarin menyebutkan, Kemenpera telah menerbitkan SK bahwa Kabupaten Buleleng menjadi penerima bantuan rumah layak huni terbesar di Provinsi Bali. Total Kemenpera menggelontorkan 4.000 unit rumah, dari 1.500 unit yang diajukan Kabupaten Buleleng. ”Dalam permohonan bantuan rumah yang mana pemerintah kabupaten buleleng sejak tahun 2012, dan saat itu kami hanya mengajukan 1.500 unit saja.

Tapi tahun ini ternyata kami diberikan 4.000 unit rumah.

Rencananya mau ditambah lagi dari kementerian, tapi kami minta jangan dulu, karena kami khawatir kalau terlalu banyak pengawasannya juga tidak maksimal,”terang Gede Komang.

Gede Komang menyatakan, bantuan rumah itu akan diperuntukkan bagi rumah tangga sasaran sangat miskin, dan diproritaskan di desa yang memiliki persentase kemiskinan tertinggi.

Dinas Sosial Buleleng telah

melakukan pemantauan dan meminta agar masing-masing desa mengajukan usulan, dan kemudian Dinsos membagi jumlah rumah sesuai dengan skala prioritas. ”Karena ini bantuannya langsung tuntas, artinya kalau satu desa itu kami berikan 200 unit, ya harus selesai 200 unit tahun ini. Tidak bisa dicicil seratus unit tahun ini, sisanya seratus unit dikerjakan tahun depan.

Selain itu, yang dapat itu kami prioritaskan dari kategori sangat miskin,”tegasnya.

Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Buleleng, dr. Nyoman Sutjidra menyatakan, bantuan yang diberikan itu diharapkan dapat membantu mengurangi satu dari sekian banyak variabel kemiskinan.

Setelah mendapat bantuan rumah layak huni dari pemerintah pusat, pemerintah kabupaten kini harus fokus pada masalah pemberdayaan.”kalau ditahun sekarang selesai satu masalah tentang rumah warga miskin.

Hal itu sekarang tinggal merealisasikan kepada masyarakat yang bener-benar membutuhkan,”tuturnya. W-008

Penjaga Bendungan Undang Bupati

Buleleng Kebagian 4.000 Rumah dari Kemenpera RI

FB/PRAMONO

SINGARAJA – Fajar Bali Indikasi penyeludupan itu ditemukan di Desa Sumberkima, Kamis (8/5) sekitar pukul 16.00, sore. Tim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Gerokgak, Satuan Reskrim Polres Buleleng, dan Satuan Polisi Perairan Polres Buleleng, menggerebek Kapal Motor (KM) Usaha Baru, yang memuat 330 kilogram daging penyu. Ratusan kilogram daging penyu itu dikemas dalam enam buah kaping berwarna putih, masing-masing dengan berat 50 kilogram. Ditambah sebuah plastik berwarna merah, dengan berat daging penyu hingga 30 kilogram.

Sesuai dengan surat persetujuan berlayar nomor M.5/ KM.62/V/WIL.PGR-14, KM. Usaha Baru yang dinakhodai Rusdi (36) akan bertolak dari Pelabuhan Pagerungan, Pulau Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, menuju Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Dalam surat persetujuan berlayar yang ditandatangani Syah bandar Pagerungan, disebutkan jika kapal bertolak dari pelabuhan Pagerungan pada pukul 11.00, Selasa (6/5) siang dengan lima orang anak buah kapal (ABK).

Namun entah mengapa, kapal itu kemudian bersandar di Kampung Bandar Sari, sebelum bersandar ke Banyuwangi.

Atas temuan muatan yang tak wajar, warga langsung melaporkannya ke Mapolsek Gerokgak dan

FB/Agus

Arisan para penjaga bendungan mengundang Bupati Jembrana Putu Artha, Jumat (9/5).

NEGARA- Fajar Bali Sedikit 37 penjaga bendungan melakukan arisan rutin setiap bulan.Namun arisan yang dilakukan Jumat (9/5) kemarin agak istemewa. Pasalnya untuk pertama kalinya, penjaga bendungan mengundang Bupati Jembrana, Putu Artha didampingi Wakilnya, Made Kembang Hartawan. Selain itu, hadir juga Kadis PU Jembrana, Gusti Putu Meradana. Tidak hanya para penjaga bendungan, tetapi juga hadir juga kelian subak serta para perbekel di Bendungan Tepepus, Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo.

Putu Artha mengatakan penjaga bendungan bertugas dilokasi yang terpencil serta jauh dari kota. Tetapi tugas seorang penjaga bendungan, sangat terhormat. “Bayangkan saja kalau penjaga bendung salah mengatur air, bisa saja terjadi banjir atau kekeringan dan itu merugikan masyarakat, termasuk pejabat-pejabat yang ada di kota,” ujar Artha. Sebagai penjaga bendungan, tak hanya buka tutup pintu air , tetapi juga mengatur pembagian air yang tepat waktu serta menjaga fisik bendungan supaya tetap berfungsi dengan baik.

Salah satu penjaga bendungan Telepus,Gede Darma Warsana mengatakan dirinya baru dua tahun bertugas sebagai penjaga bendungan. Pekerjaan ini menggantikan ayahnya yang bekerja sebagai penjaga bendungan. Bendung Telepus memiliki tanggungjawab mengairi 1.500 Ha sawah di Desa Penyaringan dan sekitarnya. W-003

Polres Klungkung Amankan Lomba Lari Asia Pasific 2014 SEMARAPURA-Fajar Bali Polres Klungkung mengerahkan seluruh kekuatan mengamankan jalannya kegiatan lomba lari Asia Pasific 2014 yang diselenggarakan untuk pertama kalinya di Kabupaten Klungkung, yang mengambil tempat di Bukit Tengah, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan. Pada hari Sabtu (10/5) hari ini.

Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati menjelaskan bahwa untuk mengamankan kegiatan tersebut, seluruh kekuatan Polres Klungkung akan diterjunkan, mengingat even tersebut adalah even internasional dan mempertaruhkan nama Bali dikancah nasional.

“Polres Klungkung menyiapkan sistem

Jembatan Pangkung Slepe -Yehsumbul Dibangun NEGARA- Fajar Bali Akses jalan penghubung berupa jembatan dibangun di Dusun Dauh Pangkung Slepe Desa Medewi Kecamatan Pekutatan.

Pembangunan jembatan tersebut berkaitan Desa Medewi di tahun 2014 ini, dijadikan sebagai sentral pelaksana Pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong (BBGRM) XI dan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK) ke 42.

Karena sebagai pusat kegiatan selama sebulan penuh, akan dilakukan kegiatan gotong-royong.

Kegiatan ini juga dirangkai dengan pra pelaksanaaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 93. Serangkaian itu, dibuka oleh Bupati Jembrana, Putu Artha didampingi Wakilnya,I Made Kembang Hartawan serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan sejumlah pimpinan SKPD di Dusun

DauhPangkungSlepeDesaMedewi Kecamatan Pekutatan, Jumat (9/5).

Menurut Putu Artha, dengan dibangunnya sebuah jembatan, Dusun Dauh Pangkung Slepe Desa Medewi Kecamatan Pekutatan dipastikan tak lagi terisolir. Kegiatan membangun jembatan ini, bersumber dari bantuan dana hibah Pemprov Bali, serta Pemkab Jembrana yang mengalokasikan anggarannya dari APBD Jembrana sebesar Rp 1 milyar. Anggaran tersebut katanya dialokasikan untuk jembatan yang menghubungkan Dusun Dauh Pangkung Slepe Desa Medewi menuju Desa Yeh Sumbul Kecamatan Mendoyo. “Selama ini sarana transportasi itu belum ada sehingga selain warga terpaksa melintasi jalan yang berliku-liku dan cukup terjal juga para siswa yang ingin sekolah di dusun itu terpaksa harus dibantu orang tuanya lantaran harus menyebrangi sungai apalagi

FB/PRAMONO

k o j o P Desa

pengamanan di sepanjang route yang akan ditempuh para pelari lintas alam (hash), mulai dari garis start sampai dengan finish, dengan tiga zone sesuai katagori lomba dan kesulitan medan yang dilalui berbedabeda,” terang Yudatni Wirawati.

Dikatakan juga bahwa dalam pelaksanaan pengamanan lari lintas alam tersebut Polres Klungkung akan melakukan pengamanan secara ketat, mengingat kegiatan ini merupakan event internasional, dengan jumlah peserta mencapai seribu orang dan berasal dari berbagai Negara seperti Indonesia, Australia, Inggris, Brunei, China, Belanda, Jepang dan Negara-negara lainnya, kegiatan ini untuk pertamakalinya dilaksanakan di Kabupaten Klungkung.

Bupati Jembrana Putu Artha dan Wakilnya Made Kembang Hartawan, saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan jembatan penghubung dari Pangkung Slepe, Desa Medewi ke Desa Yehsumbul, Jumat (9/5).

saat musim hujan,” terangnya.

Setelah peletakan batu pertama, Artha meminta supaya masyarakat bersama-sama membantu pemerintah, untuk memelihara sarana transportasi yang ada , termasuk alur sungai yang dijadi-

kan pilot project. Dalam BBGRM, HKG-PKK dan TMMD tahun 2014 ini disepanjang sungai ini akan hijaukan dengan beraneka tanaman seperti Cempaka, bambu tabah, durian termasuk manggis dan pala. W-003

Lari lintas alam yang dilaksanakan didaerah perbukitan desa Pesinggahan tersebut dibagi menjadi tiga katagori yaitu dengan jarak tempuh pendek empat kilometer, menengah enam kilometer dan panjang sejauh sepuluh kilometer.

Kapolres menghimbau kepada masyarakat Klungkung khususnya masyarakat Desa Pesinggahan untuk ikut berpartisipasi menjaga keamanan selama kegiatan lomba lari Asia Pasific 2014, Kondisi aman merupakan kunci utama suksesnya pelaksanaan event tersebut, disamping itu dengan suksesnya kegiatan ini, diharapkan Klungkung maju dan berkembang pariwisatanya, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Klungkung. W-010

Kasus BBM Bersubsidi Kembali Diperiksa

NEGARA- Fajar Bali Kasus dugaan penyalahgunaan BBM bersubsidi kembali dilakukan pemeriksaan oleh Tim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Jembrana. Tim tersebut kembali memeriksa Kadis Perindagkop Jembrana, Made Ayu Ardini.

Menurut Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizing Kapolres Jembrana AKBP Harry Hariyadi Jumat (9/5) membenarkan telah memeriksa kembali Kadis Perindagkop Jembrana, Made Ayu Ardini.

Diperiksanya lagi, untuk sebuah pendalaman kasus tersebut. Selain itu, untuk menambah data-data. Pihaknya akan melangkah untuk menentukan siapa tersangkanya. Namun pihaknya masih menunggu hasil audit BPKP Perwakilan Bali.

Kasus dugaan penyalah-

gunaan BBM bersubsidi ini, lantaran Kadis Perindagkop, telah memberikan rekomendasi kepada usaha yang hanya dilengkapi dengan SIUP Usaha Kecil Semestinnya yang berhak menerima rekomendasi memiliki SIUP Usaha Mikro.

Ini berdasarkan pasal 6 UU No 20 tahun 2008 tentang UMKM. Artinya, kadis Perindagkop memberikan rekomendasi kepada yang belum berhak menerima.Kasus ini sudah melakukan pemeriksaan beberapa saksi.

Kasus ini, melibatkan UD Sumber Maju di Dusun Anyar Tembles, Desa Penyaringan Kecamatan Mendoyo.

Sebelumnya, tim Tipikor Polres Jembrana, sudah menyita sejumlah dokumen pada perusahaan tersebut, beberapa waktu lalu. W-003 Layouter: Soma

Soal Tersebarnya Kunci Jawaban Unas

Disdik Bantah, Tidak Ada Bocoran Kunci Jawaban SINGARAJA – Fajar Bali Tercoreng morengnya kabupaten buleleng yang dikenal sebagai kota pendidikan terkait tersebarnya kunci jawaban saat pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) yang terjadi ternyata membuat Dinas Pendidikan Buleleng kebakaran jenggot.

Bahkan dengan adanya isu tersebut dimana Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng mengaku telah menelusuri kebenaran adanya kunci jawaban itu.

Mereka khawatir jika kunci jawaban yang beredar saat ujian lalu adalah kunci jawaban palsu, dan justru menjerumuskan FB/Agus Dewa Manuaba siswa menjadi gagal lulus Unas. Ditemui di ruang kerjanya, Jumat (9/5) kemarin, Kepala Disdik Buleleng Dewa Manuaba menegaskan, pihaknya kini tengah menelusuri keberadaan bocoran kunci jawaban unas itu.

Tim terdiri atas Sekretaris Disdik Buleleng yang juga Ketua Panitia Unas Buleleng Nyoman Suarjana, dan Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) Ketut Arjana. Menurut Manuaba, selama ini Disdik Buleleng tidak pernah meminta agar kepala sekolah atau pengawas pendidikan, menyebarkan kunci jawaban kepada siswa.

Dengan harapan angka kelulusan siswa di Kabupaten Buleleng mencapai seratus persen. ”Sejak awal kami memang sudah menarget angka kelulusan seratus persen, dengan catatan itu sesuai dengan siswa yang hadir Unas. Kalau dia drop out, tentu tidak lulus.

Tapi kami mencapai angka seratus persen itu kan tidak dengan cara membocorkan kunci jawaban. Kunci jawaban itu kan ada di pusat, kami di kabupaten sama sekali tidak pegang,”ujar Manuaba yang didampingi Nyoman Suarjana dan Ketut Arjana.

Disdik Buleleng juga mengaku telah bertemu dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Buleleng, guna mengklarifikasi adanya peredaran lembar jawaban itu. Namun anggota MKKS Buleleng juga menyebutkan tak tahu menahu dari mana asal usul kunci jawaban itu. ”Kami sudah bentuk tim untuk menelusuri itu. Ini bukan untuk mencari fakta hukumnya, tapi kami lebih pada disiplin aparatur saja.

Kalau memang benar ada oknum PNS yang menyebarkan, tentu ada sanksi disiplin aparatur yang dilanggar. Kalau ada konsekuensi hukum, itu bukan kewenangan kami, tapi polisi,”tandas Manuaba. W - 008

PENDIDIKAN

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Untuk SDM Indonesia ke Depan

Kalbe Edukasikan 850 Ibu Hamil Periode emas siapkan anak ke masa depan merupakan program edukasi PT. Sanghiang Perkasa (Kalbe Nutrisional) kepada ibu-ibu hamil, diwujudkan melului program Prenagen Pregnancy Educational Journey. Khusus di Denpasar Bali edukasi tersebut diberikan Kalbe kepada 850 ibu hamil di Hotel Aston Denpasar belum lama berselang.

Program mulia Kalbe ini merupakan bagian penting menyelamatkan ibu dan anak sejak hamil hingga memproteksi bayi, sehingga menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang lebih baik ke depan.

DENPASAR Fajar Bali Kalbe telah 30 tahun membantu nutrisi di Indonesia, khususnya kepada ibu hamil dan anak. Seluruh ibu hamil yang hadir dianjurkan untuk menggunakan product Kalbe, karena product Kalbe memiliki nutrisi tinggi, sehingga ikut mendukung mencerdaskan bangsa.

Terkait kehadiran Kalbe secara positive thinking pada segi kesehatan, maka Kalbe telah dikenal sekitar 200 juta lebih penduduk Indonesia.

Pada acara Prenagen Pregnancy Educational Journey juga dilengkapi interactive talkshow periode emas siapkan anak ke masa depan bersama Dr. Boy Abidin SpOG dan Irena F.

FB/Blas

Pembicara Sylvia L. Gunawan, Boy Abidin dan Irena F. Mongkat

Mongkat Pakar Stimulasi Anak.

Business Unit Head Nutrition for Woman, Sylvia L. Gunawan menjelaskan, Kalbe mendukung program pemerintah untuk menyelamatkan ibu dan anak.

Program ini sangat mendasar , dan oleh karenanya untuk kepentingan ibu hamil harus didukung bersama-sama.

Prenagen membantu ibu hamil untuk lebih baik dengan menyiapkan poroduct , untuk mempermudah dibawa ibu hamil kemana-kemana, untuk itu ibu hamil harus sadar pentingnya nutrisi.

Untuk kebutuhan ibu hamil, edukasi oleh Prenagen akan diaplikasikan disepuluh kota di Indonesia. Pada kesempatan itu Pakar Stimulasi Anak Irene

F. Mongkar menguraikan tentang kehamilan, melahirkan, merangkak dan berjalan.

Untuk kepentingan tumbuh kembang anak dengan baik agar ke depan dapat membangun Indonesia dengan penuh confidence, maka ibu hamil harus tahu kelebihan dan keurangan.

Terkait hal itu ibu hamil juga harus tahu tentang program Prenagen.

Irene juga menympaikan, harus bersyukur Prenagen dapat memberikan sekolah kepada ibu hamil agar dapat menjadi orangtua yang luar biasa dan ini yang paling penting.

Selain itu Irene juga mengingatkan kepada ibu-ibu hamil sebelum melahirkan perlu stimulasi dan nurisi untuk

intellectual anak. Setelah melahirkan mempersipakan diri untuk memberikan stimulasi kepada anak.

Namun stimulasi kepada anak jangan menggunakan stroller karena mempersempit ruang gerak anak. Ibu harus memberikan ruang, agar bayi bergerak sebanyak mungkin.

Berikan kesempatan kepada bayi untuk tengkurap sebanyak mungkin agar berfungsi untuk otot, karena proses ini merupakan proses stimulasi untuk lebih cepat berkembang.

Sementara itu, Dr. Boy Abidin mengutarakan, pada periode awal faktor penting untuk menyediakan makanan untuk kebutuhan pertumbuhan bayi secara lebih baik.

Boy Abidin juga kepada ibu-

ibu hamil memaparkan tentang perkembangan otak untuk kecerdasan.

Bayi yang otaknya baik agar sebelum hamil ibu-ibu menggunakan antacolap product Prenagen, karena 1000 hari merupakan periode emas. Periode emas tidak akan kembali lagi.

Bayi yang cacat karena kkuarangan antapcolap, dan Prenagen dapat membantunya dengan product yang dimiliki.

Koran ini juga menganjurkan kepada ibu-ibu rumah tangga yang sedang hamil di warung dan sekolah, untuk menggunakan product Prenagen.

Terdapat juga ibu rumah tangga yang mengakui product Prenagen bagus. W-001

Kegiatan Prodi Pascasarjana Stie Triatma Mulya

Gelar Seminar Training Service Excelence

FB/Blas

6

Kegiatan seminar training service excellence yang digelar Prodi Magister Manejemen Stie Triatma Mulya

MANGUPURA - Fajar Bali Program Studi (Prodi) Magister Manejemen Pascasarjana Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (Stie) Triatma Mulya menggelar seminar training service excellence. Kegiatan itu bekerjasama dengan Banking Strategic Learning (BSL) dan dilangsungkan baru-baru ini di Hotel Puri Saron Gatsu Barat.

Kegiatan ini diukung sejumlah tokoh dari kalangan consultan dan dosen di antaranya, Ketua Stikes Bina Usada Bali, yang juga Direktur Bank Strategic Learning, Dr. Ir. I Putu santika, MM. Selain itu Putu Santika juga dosen tetap Pascasarjana Stie Triatma Mulya serta kegiatan ini juga disuport BRI Brita-

504/I/KTR

532/II/BLAS

ma. Trainer IG Fina Kaska dari Imogena Consulat & Development menjelaskan, memberikan pelayanan yang baik merupakan value bagi pelanggan. Dikatakan demikian, karena alasan utama nomer satu perusahaan kehilangan pelanggan 68 persen, karena sikap dan pelayanan yang ditunjukkan karyawan, yang membuat mereka memutuskan untuk pindah ke produk atau pelayanan yang lain. Prinsip dasar pelayanan customer yaitu, kesan pertama dari profesional image, personal groming, komunikasi dan integritas.

Fina Kaska menguraikan, mengingat akan permasalahan – permasalahan yang ditemui dalam kehidupan sehari –hari Prodi Magister Manejemen Pascasarjana Stie Triatma Mulya bekerjasama dengan BSL, mengundang para pengusaha, pimpinan koperasi, karyawan, rumah sakit serta beberapa dari kalangan masyarakat umum juga mahasiswa tentang service excellence di era sekarang ini. Hasil survey yang dilakukan oleh panitia berupa penyebaran kuesioner, peserta training sangat antusias mengikuti training excellent karena materi yang disampaikan oleh triner dapat diterima dengan baik dan sangat aplikatif dan menyenangkan.

Ke depan sebagai tindak lanjut Program Magister Pascasarjana Stie Triatma Mulya untuk terus mengembangkan ilmu di bidang manejemen pelayanan dan menjalin kerjasama dengan BSL. Kerjasama itu untuk membuka kesempatan secara berkesinambungan terhadap para pengusaha, praktisi bisnis, mahasiswa, karyawan perusahaan, dan juga masyarakat umum untuk mengikuti seminar atau training selanjutnya.

Seminar berikutnya mengsusung topik sesuai dengan kebutuahan didukung narasumber yang berpengalaman di bidangnya.

Tujuan pendidikan Program Magister Manejemen Pascasarjana Stie Triatma Mulya, dirancang guna memenuhi kebutuhan akan sumber daya manusia yang potensional untuk menjawab tuntutan dunia bisnis yang berkembang dengan pesat. .

Visi Prodi Magister Manejemen menjadi pusat pengembangan SDM yang memiliki kemampuan akademik dan manejerial serta mampu menjadi daya saing tinggi dan terkemuka dalam penengmbangan modern di Indonesia. W-001 Layouter: Soma

EKONOMI Tak Bisa Ekspor, Newmont Korbankan Karyawan

7

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Laba Bersih Trikomsel Meningkat 31 Persen JAKARTA-Fajar Bali PT Trikomsel Oke Tbk. (Trikomsel), Jumat (9/5) kemarin menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang bertempat di Hotel Ritz Carlton, Kuningan Jakarta. RUPST ini dihadiri oleh Pemegang Saham, Kuasa Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi serta para tamu undangan. Pemegang Saham Trikomsel dalam agenda pertamanya telah menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 termasuk Laporan Tahunan Direksi dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi Trikomsel yang menjabat selama tahun 2013.

Dalam laporan tahunan 2013 yang disampaikan kepada para Pemegang Saham, Trikomsel terus berhasil membukukan pertumbuhan baik dari sisi pendapatan neto maupun laba bersih tahun berjalan.

Selama tahun 2013, pendapatan neto Trikomsel tumbuh 8% atau sebesar Rp 778,87 miliar dari Rp 9,59 triliun di tahun 2012 menjadi Rp 10,37 triliun di tahun 2013, sedangkan pada laba bersih (laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk) Trikomsel berhasil mencatat pertumbuhan yang signifikan yakni 31% atau sebesar Rp111,56 miliar dari Rp 367,27 miliar ditahun 2012 menjadi Rp 478,83 miliar di tahun 2013. Laba bersih per saham tahun 2013 meningkat 26% menjadi Rp 101 dari tahun sebelumnya sebesar Rp 80 per saham dasar.

Sugiono Wiyono Sugialam selaku Presiden Direktur Trikomsel mengatakan “Terima kasih atas dukungan semua pihak yakni para stakeholder Trikomsel yang telah membantu dan mendukung Trikomsel sehingga kami dapat meningkatkan terus kinerja Trikomsel yang ditunjukkan dengan akselerasi pertumbuhan laba yang signifikan.”

Pemegang Saham juga telah menetapkan untuk mengangkat kembali seluruh anggota Dewan Komisaris dan seluruh anggota Direksi untuk periode jabatan 2014 – 2016. Dalam agenda RUPST lainnya, Pemegang Saham Trikomsel menyetujui dan menetapkan penggunaan Laba Bersih 2013 sebagai Cadangan Umum sebesar Rp 1 miliar dan sisanya sebesar Rp 477,83 miliar dibukukan sebagai Laba Ditahan. Pemegang Saham telah memutuskan untuk tahun ini tidak membagikan dividen, hal ini dimaksudkan untuk memperkuat struktur modal kerja Trikomsel dan untuk menopang pertumbuhan kinerja Trikomsel yang terus tumbuh.

Ancaman bagi karyawan PT Newmont Nusa Tenggara. Perusahaan ini menyatakan, per Juni depan bakal merumahkan 80% atau 6.400 orang dari total 8.000 karyawan yang bergelut di operasi produksi areal tambang Batu Hijau, Sumbawa Barat.

JAKARTA-Fajar Bali Alasannya, kapasitas gudang penyimpanan 40.000 ton mineral olahan tanpa pemurnian (konsentrat) tembaga sudah penuh. Kondisi gudang penyimpanan yang membeludak itu adalah efek domino dari kegiatan ekspor perusahaan yang harus terhenti. Sebab, sejak Januari lalu, pemerintah melalui Kementerian Sumber Daya Mineral (ESDM) melarang perusahaan tambang seperti Newmont Nusa Tenggara mengekspor konsentrat. Sehingga, perusahaan ini memilih mengurangi kegiatan operasi penambangan dahulu.

Secara tertulis, manajemen Newmont Nusa Tenggara telah mengeluarkan pernyataan resmi. “Pengurangan kegiatan ini tentu akan merugikan 8.000 karyawan dan kontraktor, serta ribuan orang lainnya di Sumbawa Barat yang pendapatannya bergantung pada kegiatan operasi Newmont,” kata Martiono Hadianto, Presiden Direktur Newmont Nusa Tenggara, lewat siaran pers, Rabu (7/5).

Memang, perumahan karyawan yang terdiri dari tenaga kerja dan kontraktor tersebut bersifat sementara hingga New-

FB/IST

mont Nusa Tenggara mengantongi rekomendasi surat persetujuan ekspor (SPE) dari Kementerian ESDM. Namun, “Kalau hingga Desember nanti tidak ada perkembangan, manajemen bisa saja melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK),” ungkap Nasruddin, Ketua Pimpinan Serikat Pekerja-Serikat Pekerja Nasional (PSP SPN) Newmont Nusa Tenggara.

Sekadar kilas balik, meskipun Undang-Undang (UU) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara mewajibkan kegiatan pemurnian mineral di dalam negeri paling lambat dilakukan 12 Januari 2014, pemerintah masih memberikan kelonggaran

Pengangguran di Bali Paling Rendah di Indonesia DENPASAR-Fajar Bali Kondisi ketenagakerjaan di Bali tergolong cukup baik, karena tingkat pengangguran hanya 1,37 persen, paling rendah dibanding daerah lainnya di Indonesia.

“Hal itu terlihat dari tingginya jumlah penduduk yang bekerja serta menurunnya tingkat pengangguran sesuai hasil survei angkatan kerja nasional (Sakernas) Februari 2014,” kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Panasunan Siregar di Denpasar, Jumat (9/5) kemarin.

Ia mengatakan, penduduk usia kerja di Bali sebanyak 3,06 juta orang, 2,41 juta orang di antaranya tergolong sebagai angkatan kerja atau tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) mencapai 78,61 persen.

Sedangkan 656.080 orang lainnya tergolong sebagai bukan angkatan kerja, yakni mereka yang hanya memiliki kegiatan bersekolah, mengurus rumah tangga serta aktivitas lainnya.

Panasunan Siregar menambahkan, angkatan kerja terbagi dalam kelompok penduduk yang bekerja dan pengangguran.

Jumlah penduduk Bali yang bekerja hingga Februari 2014 tercatat 2,37 juta orang (98,63 persen).

Dari jumlah angkatan kerja hanya 1,37 persen lainnya yang tidak terserap pada lapangan kerja.

Panasunan Siregar menjelaskan, seiring dengan peningkatan jumlah orang yang bekerja pada Februari dan Agustus 2013 ke Februari 2014 menunjukkan terjadinya penurunan angka pengangguran.

Pengangguran pada tahun 2013 sebanyak 45.750 orang menurun menjadi hanya 41.820 orang pada Februari 2014, sehingga pengangguran terbuka menurun dari Februari 2013 sebesar 1,92 persen dan Agustus 2013 1,83 persen menjadi hanya 1,37 persen pada Februari 2014.

Panasunan Siregar menilai, Bali sebagai daerah tujuan pariwisata selain menarik bagi wisatawan mancanegara juga menjadi sasaran para pencari kerja dari berbagai daerah di Indonesia untuk mencoba mengadu nasib di daerah ini.

Industri pariwisata yang menjadi motor penggerak perekonomian Bali sanggup menyediakan peluang kerja yang menjanjikan bagi masyarakat setempat maupun penduduk luar Bali.

Meskipun demikian meningkatnya jumlah penduduk Bali tidak bisa lepas dari masalah ketenagakerjaan yang pada gilirannya membawa berbagai persoalan sosial ekonomi tersendiri, termasuk masalah ketenagakerjaan, ujar Panasunan Siregar.AN

bagi Newmont Nusa Tenggara untuk tetap bisa menjual konsentrat ke luar negeri hingga tahun 2017.

Kendati diperkenankan mengekspor konsentrat, hingga sekarang, perusahaan ini belum dapat merealisasikan fasilitas kelonggaran tersebut. Perusahaan ini masih terganjal beberapa peraturan dan persyaratan, seperti pungutan bea keluar dan komitmen pembangunan pabrik pemurnian (smelter) yang mahal.

Newmont Nusa Tenggara mengaku telah mencari solusi demi tetap mendukung rencana pemerintah meningkatkan nilai tambah tembaga dalam

negeri. “Meskipun, di kontrak karya (KK) telah secara tegas menjamin hak-hak kami untuk mengekspor konsentrat tembaga, serta mengatur seluruh kewajiban pajak dan bea yang harus kami penuhi,” ujar Martiono.

Salah satu upaya solusi itu adalah menggelar perjanjian jual-beli bersyarat dengan calon investor yang akan membangun smelter di dalam negeri.

Selain itu, Newmont juga bersedia mendepositokan jaminan kesungguhan sebesar US$ 25 juta sebagai komitmen untuk merealisasikan pembangunan smelter. Tapi, solusi ini belum membuahkan hasil.

Sementara itu, Sukhyar, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, telah menerima laporan dari Newmont Nusa Tenggara terkait rencana perusahaan asal Amerika Serikat ini mengurangi kegiatan produksi. “Upaya yang kami lakukan, ya, segera memproses izin ekspor,” kata dia.

Sukhyar menambahkan, Kementerian ESDM belum bisa memberikan rekomendasi SPE karena masih menunggu hasil evaluasi tim independen terkait komitmen pembangunan smelter. Tak kalah penting, kementerian juga masih membahas rencana penurunan tarif bea keluar secara lintas sektor.KP

Garap Potensi Wisata Bahari, Indonesia Perlu Kapal Wisata

DENPASAR-Fajar Bali Menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan pada bulan Mei ini membuat permintaan bambu penjor di beberapa

Dewan Komisaris Presiden Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen

: Peter Ang Chuan Hui : Benjamin Sudjar Soemartopo : Glenn T. Sugita : Christine Barki : Suryatin Setiawan

Direksi Presiden Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur Independen

: Sugiono Wiyono Sugialam : Danang Cahyono : Djoko Harijanto : Ellianah Wati Setiady : Evy Soenarjo : Januar Chandra : Juliana Julianti Samudro : Desmond Previn

CV REALIS Jln. Subak Aya Bangli. Telepon 0366 93477

Mengucapkan

Selamat HUT Kota Bangli Ke-810 Kamis, 10 MEI 2014 Melalui HUT Kota Bangli yang Ke-810 kita laksanakan pembangunan menuju tata kelola pemerintah yang baik demi terwujudnya masyarakat Bangli yang “Gita Sakti”

IG N SUPRAPTA direktur

FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Sebagai negara kepulauan, Indonesia menyimpan potensi kekayaan alam sekaligus potensi wisata bahari yang cukup besar namun belum sepenuhnya dimaksimalkan. Salah satu faktornya, kurangnya dukungan transportasi laut.

Direktur lalu lintas laut Kementerian Perhubungan Harry Boediarto menuturkan, untuk bisa memaksimalkan potensi wisata bahari, Indonesia perlu industri perkapalan wisata atau cruise. Seperti yang sudah diterapkan di Singapura.

“Sekarang ini orang mau jalan-jalan di atas kapal crusie itu dari Singapura. Daripada ke sana kita buat sendiri saja,” ujarnya di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (9/5) kemarin.

Kecenderungan saat ini, banyak masyarakat Indonesia yang justru memilih mengunjungi destinasi wisata dengan menggunakan pesawat. Padahal, kata dia, jika berwisata menggunakan kapal lebih menikmati keindahan laut. “Kalau naik pesawat apa yang dilihat, tengok sana sini pasti awan. Beda kalau laut,” katanya.

Berangkat dari itu, Indonesia dinilai perlu memiliki kapal cruise. Pelaku industri pelayaran diyakini mampu membuat kapal cruise. “Industri pelayaran sudah cukup mampu buat kapal cruise,” jelasnya.

Menurutnya, wisata pelayaran bisa dilakukan dengan perbaikan kapal Pelni yang sudah ada. Untuk awak kapal bisa direkrut dari latar pendidikan

pariwisata. “Itu enggak perlu banyak anggaran, tapi saya belum tahu pasti berapa karena belum melakukan survei,”tegasnya.

Tahun ini, alokasi anggaran Ditjen Hubungan Laut mengalami penurunan dari tahun 2013, yakni dari Rp 12,598 triliun menjadi Rp 10,897 triliun.

Untuk anggaran sarana angkutan perairan hanya Rp 898 miliar, padahal tahun lalu Rp 989 miliar.

Sementara, prasarana pelabuhan dari Rp 8,2 triliun menjadi Rp 5,618 triliun. Kemudian, prasarana navigasi pelayaran meningkat dari Rp 888 miliar menjadi Rp 1,186 triliun. Anggaran sekretariat dari 2,367 triliun meningkat Rp 2,771 triliun. Sedangkan, anggaran KPLP turun dari Rp 421 miliar menjadi Rp 151 miliar.NT

Penjualan Bambu Penjor, Laris Manis

Penjual bambu penjor di Jl. Noja, Denpasar

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Trikomsel

pedangang di Denpasar meningkat. Guna memenuhi permintaan pedagang melakukan penambahan stok.

Pada bulan Mei ini dirinya menggaku pesanan telah banyak datang dari para pelangganya, bahkan sudah terjual sebanyak 200 sampai 400 batang bambu penjor per harinya. “Memasuki mingguminggu ini saya lebih awal menambah stok barang dagangan (bambu penjor), menggingat Hari Raya Galungan tinggal beberapa minggu lagi disamping itu, saya lakukan mengingat meningkatnya kebutuhan akan bambu penjor,”papar Pemilik Usaha Dangang (UD) Bambu Eka Merta Nadi, Ngakan Putu Jendra di Jl. Kenyeri, Denpasar, Jumat (9/5) kemarin.

Dikatakan, untuk jenis bambu penjor yang diminati para konsumen saat ini adalah ukuran kecil dengan kisaran harga mulai dari Rp 30 ribu per batang.

Selain itu ada juga pilihan lain dengan ukuran paling tinggi dijual Rp 150 ribu

per batang.

“Untuk bambu yang diecer kebanyakan para konsumen mencari ukuran kecil dengan harga yang terjangkau, bahkan pelangan tetap kembanyakan sudah memesan lebih dulu dengan jumlah bisa mencapai ratusan batang per harinya untuk distok dan dijual kembali,”ujarnya.

Dilanjutkan, selain menawarkan bambu penjor ditempat usahanya juga melayani penjualan penjor jadi dengan ornamen lengkap, harga yang ditawarkan mulai dari Rp 250 ribu sampai Rp 1,5 juta per batang penjor dihias. Jendra memprediksi akan terjadi lonjakan menjelang hari raya Galungan nanti.

“Selain menjual bambu penjor, saya juga menjual penjor jadi dengan ornamen lengkap dengan berbagai pilihan harga, untuk lonjakan pembeli saya rasa akan terjadi menjelang beberapa hari sebelum penampahan,” jelasnya.

Hal yang sama juga disampaikan pe-

milik Usaha Dagang (UD) Bambu Dalam Sedana Santhi, Dewa Aji Mangku Ped, Jumat (9/5) di tempat usahanya Jl. Noja, Banjar Abiannangka Kaja, Denpasar. Ia mengatakan, untuk penjualan memasuki minggu ini sudah mulai ada pesanaan dan peningkatan penjualan dibanding bulan sebelumnya. Untuk bambu yang diminati konsumen saat ini adalah ukuran kecil dengan harga berkisar Rp 20 ribu per batang dibanding dengan ukuran yang tinggi Rp 80 ribu per batang.

Selain bambu penjor ditempat usaha Mangku Ped juga menyediakan jenis bambu lain seperti bambu Santong, Petung, Tali, Taluh dan Bambu ye. Kebanyakan bambu yang ditawarkan berasal dari daerah Bangli tepatnya di Banjar Banglet, Desa Kayu Bi, Kabupaten Bangli yang dikirim sebanyak 500 batang per minggu. “Selain menjual bambu penjor, saya juga menawarkan berbagai jenis bambu lainya,” tutupnya. M-004

IndoBank

PT. BPR DEWATA INDOBANK PRODUK DANA : DEPOSITO PRIORITAS DEPOSITO BERHADIAH DEPOSITO BERJANGKA TRINDO (Tabungan Berjangka) TABUNGAN JUNIOR

PRODUK KREDIT :

KLM (Kredit Lunak Multiguna KPR (Kredit Pemilikan Rumah 7 Kavling Tanah

TABUNGAN DANA INDOBANK TABUNGAN INDOBANK TABUNGANKU TRINDO PLUS

KMK (Kredit Modal Kerja) KI (Kredit Investasi)

Head Office.

J. Dr. Ir. Soekarno Kediri, Tabanan, Bali. Telp. (0361) 8469672, 7984401. Fax. (0361) 8469673.

Email : bpr_dewataindobank@yahoo.com Branch Office Jl. Raya Kuta No. 57 B, Kuta, Badung, Bali telp. (0361) 766236. Fax. (0361) 766236.

Email : dewataindobank@yahoo.co.id

740/IV/KTR

PT. BANK PERKREDITAN RAKYAT

SEWU BALI

Memberikan Pelayanan Terbaik : • Kredit • Tabungan • Deposito

Dijamin LPS

Alamat : Jl. By Pass Ir. Soekarno, Kediri. Tabanan Telp. (0361) 8941428. Fax. (0361) 8941528

739/IV/KTR

Layouter: Zohra

8

KESEHATAN & SPORT IDI Minta Petugas Kesehatan Waspadai MERS-CoV FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

TIPS

4 Sayuran Berwarna Putih, Banyak Manfaat untuk Kesehatan Ternyata sayuran yang sehat tidak hanya berwarna hijau. namun sayuran yang berwarna putih pun mampu memberikan Anda banyak manfaat untuk kesehatan.

Berikut adalah beberapa jenis sayuran yang berwarna putih yang baik untuk kesehatan: Kembang kol Kandungan bahan alami sulfur di dalam kembang kol baik untuk memerangi risiko kanker di dalam tubuh. Sulfur juga baik untuk memperkuat jaringan tulang dan meningkatkan kesehatan pembuluh darah.

Jamur Jamur adalah jenis sayuran yang rendah kalori, bebas lemak, bebas kolesterol, bebas gluten, dan rendah sodium. Tak hanya itu jamur juga kaya akan selenium, kalium, riboflavin, niasin, dan vitamin D. Mengonsumsi jamur dapat membantu meningkatkan energi dan menurunkan berat badan.

Bawang putih Bawang putih yang juga banyak digunakan sebagai bumbu masakan ini kaya akan sifat antioksidan di dalamnya. Sehingga mengonsumsi bawang putih secara rutin baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, terhindar dari flu, bahkan memerangi jerawat.

Kentang Kentang adalah jenis sayuran yang banyak dikonsumsi sebagai sumber karbohidrat. Satu buah kentang hanya mengandung 163 kalori, 941 miligram potasium, dan 3,6 gram serat. Kentang juga sarat akan vitamin C, vitamin B6, dan magnesium di dalamnya.

Baik berwarna hijau, putih, atau berwarna lainnya sayuran tetaplah bermanfaat untuk peningkatan kesehatan tubuh Anda. Jadi, mulailah kebiasaan baik dengan banyak makan sayur.NT

Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Zaenal Abidin meminta petugas kesehatan di seluruh daerah untuk mewaspadai munculnya gejala-gejala penyakit “Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus” (MERS-CoV) sehingga dapat dilakukan penanganan sedari dini.

JAKARTA-Fajar Bali “Petugas kesehatan harus memahami gejala-gejala ini jangan sampai kecolongan, di daerah ada kasus ini,” kata Zaenal dalam jumpa pers di gedung Pengurus Besar IDI di Jakarta, Jumat (9/5) kemarin.

Zaenal meminta para dokter dan petugas kesehatan lainnya membaca buku pedoman mengenai MERS-CoV yang dikeluar-

kan oleh Kementerian Kesehatan sejak 2013.

“IDI juga akan membuat buku pedoman yang lebih singkat agar lebih sederhana dan gampang diterapkan,” kata Zaenal.

PB IDI juga telah membentuk Tim Kajian MERS-CoV yang anggotanya terdiri atas Majelis Pengembangan Pelayanan Keprofesian (MPPK) dan perhimpunan dokter spesialis

FB/IST

terkait, seperti Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Ikatan Dokter Anak In-

donesia (IDAI) dan Pehimpunan Obstetri Ginekologi Indonesia (POGI).

Tim itu akan menyusun lembar fakta tentang MERS-CoV bagi

KONI Buleleng ‘Sowan’ ke KONI Denpasar

Ikuti Porsnasma di Semarang

Waketum KONI Bali Lepas Kontingen IKIP PGRI Bali

FB/SUPRI

DENPASAR-Fajar Bali Wakil Ketua Umum (Waketum) KONI Bali, IB Antra didampingi Kepala TU KONI Isudin Don, melepas kontingen IKIP PGRI Bali mengikuti event Pekan Olahraga dan Seni Nasional Mahasiswa (Porsnasma), 12-17 Mei di Semarang. Pelepasan kontingen IKIP PGRI Bali dengan 70 atlet tersebut berlangsung di ruang Paseban IKIP PGRI Bali Jumat (9/5) kemarin disaksikan Ketua YPLP PT IKIP PGRI Bali, Drs. IGB Arthanegara, SH.M.Pd. MH. Rektor IKIP PGRI Bali Dr. I Made Suarta, SH.M.Hum. serta sejumlah pembantu rektor dan dekan.

Ketika melepas kontingen IKIP PGRI Bali, Waketum KONI Bali, IB Antara mengatakan, KONI Bali menyambut baik, karena IKIP PGRI Bali ikut tampil pada Porsnasma di Semarang. Kontingen IKIP PGRI Bali merupakan kontingen yang besar, dan IKIP PGRI Bali sebagai pembina atlet. IB Antara berpesan kepada seluruh atlet, agar jaga nama Bali.

Sementara itu Rektor IKIP PGRI Bali, I Made Suarta mengemukakan, untuk menghadapi Porsnasma, atlet IKIP PGRI Bali telah dibina secara kontinyu. IKIP PGRI Bali memiliki sejumlah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), salah satunya UKM olahraga. Melalui UKM mahasiswa dapat menyalurkan talenta di bidang olahraga, selain melalui pendidikan formal di FPOK. Pembinaan pada UKM lebih ekstensif sesuai pilihan mahasiswa jenis olahraga sesuai talenta atau minatnya. Selain itu sistem pembinaan olahraga melalui UKM lebih khusus. Selain dibina dosen, institusi ini juga mendatangkan praktisi olahraga. Selain itu skill mahasiswa pada bidang olahraga penting dalam pembainaan tersebut, sehingga UKM juga berhasil. Suarta menuturkan, bila kontingen Bali berhasil mempertahankan dan meningkatkan prestasi, maka KONI Bali bisa menggunakan atlet IKIP PGRI Bali. “Mudah-mudahan IKIP PGRI Bali meraih yang terbaik pada Porsnasma kedua di Semarang. Pada Porsnasma pertama di Surabaya, IKIP PGRI Bali pada posisi juara umum untuk olahraga,”ujarnya. Hal lain disampaikan Suarta UKM IKIP PGRI Bali juga memiliki laboratorium olahraga, berupa peralatan untuk kesehatan olahraga, bantuan dari Kemenegpora.

Peralatan penunjang tersebut salah satu fasilitas menghasilkan lulusan guru olahraga lulusan IKIP PGRI Bali yang selalu dibutuhkan, terlebih di Bali, NTB dan NTT.W-001

Ketua Umum KONI Kota Denpasar, Nyoman Putrawan (kiri), saat menyerahkan fotocopy berkas kepanitiaan Porprov Bali XI, kepada Ketua Umum KONI Kabupaten Buleleng, Nyoman Artha Widnyana, di kantor KONI Denpasar, Jumat (9/5) kemarin.

DENPASAR-Fajar Bali Tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XII/2015, KONI Buleleng merasa tertantang untuk menciptakan jalannya event lebih baik dari gelaran sebelumnya. Salah satu upaya dilakukan KONI Buleleng menggali berbagai informasi dari KONI Kota Denpasar, selaku tuan rumah Porprov Bali XI/2013.

Didampingi Gde Darmawan (ketua harian), dan Nyoman Mer-

tha (Sekum), Ketua Umum KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana membeberkan persoalan klasik menyangkut anggaran, khusus penyediaan infrastruktur dan penyelenggaraan.

“Kalau menyangkut anggara kontingen Buleleng pada Porprov, tentu akan dikaji secara internal sesuai dengan keperluan,”ujar Nyoman Artha Widnyana, di depan pengurus KONI Kota Denpasar, Nyoman Putrawan (Ketum), Nyo-

grup kedua 7 km dan group ketiga berjarak 5 km. Start dari obyek wisata Sangeh, peserta lari menyusuri jalan setapak menuruni Sungai Yeh Penet di sebelah barat Sangeh dan melalui jalan-jalan di pedesaan.

Peserta dilepas dengan selang waktu 20 menit antara grup.

Setelah menempuh jarak yang ditentukan, semua peserta kembali finish di obyek wisata Sangeh. Selanjutnya peserta Wonderful Adventure Indonesia Asia Pasific Hash 2014 dijamu makan dengan hiburan joged. Untuk keamanan telah disiagakan porsenil dari TNI/Polri, Lifeguard, BPBD Badung, petugas Puskesmas serta PMI Badung.

Dalam sambutan Bupati Badung yang dibacakan Kadis Periwisata Cok Raka Darmawan menyampaikan Pemkab dan masyarakat Badung merasa bangga karena dipilih menjadi salah satu ajang ini.

Event ini dinilai sangat positif disamping sebagai wahana membangun kebersamaan, juga sebagai arena berwisata. Mengenai obyek wisata di Badung jumlahnya cukup banyak yang tersebar dari wilayah Petang hingga Uluwatu.

Selain Sangeh dan Uluwatu, Badung juga memiliki obyek wisata terkenal seperti Taman Ayun, Pantai Kuta, GWK dan banyak lagi lainnya. W-014

FB/HERY

Badung Jadi Ajang Wonderful Adventure Indonesia Asia Pasific Hash 2014

Kepala Dinas Pariwisata Badung Cok Raka Darmawan disaat melepas kegiatan Wonderful Adventure Indonesia Asia Pasific Hash 2014 di obyek wisata Sangeh, Kecamatan Abiansemal

MANGUPURA–Fajar Bali Kabupaten Badung dipilih menjadi salah satu tempat kegiatan Wonderful Adventure Indonesia Asia Pasific Hash 2014. Ajang wisata lari lintas alam ini diikuti peserta dari berbagai negara dengan melibatkan 1000 lebih runner.

Olahraga yang cukup menantang tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Ba-

dung diwakili Kepala Dinas Pariwisata Badung Cok Raka Darmawan di obyek wisata Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Jumat (9/5) kemarin yang ditandai pelepasan peserta lari lintas alam.

Para peserta dibagi menjadi 3 (tiga) group dengan menempuh jarak jauh, menengah dan pendek. Grup pertama menempuh jarak sejauh 10 km,

dokter dan informasi terkini tentang MERS-CoV bagi masyarakat yang akan diedarkan melalui IDI wilayah, IDI cabang dan dapat diunduh melalui laman IDI (IDIonline).

Pembentukan tim dengan anggota beragam itu disebut Zaenal penting karena berdasarkan pengalaman, penanganan ancaman penyakit berpotensi pandemik sangat membutuhkan kerja sama multisektoral.

Sementara itu, sebagai langkah kewaspadaan dalam menghindari penularan virus yang berkembang di Arab Saudi itu, para jamaah umroh diharapkan telah melalui pemeriksaan kesehatan yang teliti sebelum pemberangkatan untuk meminimalisasi risiko.AN

man Mardika (Wakil Ketua), Made Suartana (Sekum) dan Binpres Gusti Agung Oka Negara, Jumat (9/5) kemarin, di ruang rapat KONI Denpasar.

Alasan mendasar kunjungan kerja ke KONI Denpasar, kata Widnyana, karena Denpasar baru saja sebagai tuan rumah Porprov, dan jika ditilik dari anggaran tentu tidak beda jauh.

Beberapa item yang disampaikan Widnyana, anggaran yang

dimaksud termasuk kucuran dana APBD yang disalurkan lewat KONI Bali. “Kami selama ini terus didesak oleh KONI Bali untuk secepatnya melakukan persiapan, sementara berapa anggaran dari KONI Bali belum jelas.

Tapi kami sejatinya telah melakukan persiapan internal terutama inventarisir venue, dan koordinasi terus menerus dengan Pemkab Buleleng,”jelasnya.

Hal terbaru yang akan diter-

apkan mencontoh Kota Denpasar, yakni penerapan Ilmu Teknologi (IT), sehingga komunikasi bisa terjalin setiap saat dengan memanfaatkan kecanggihan IT tersebut.

Pada kesempatan itu tak disinggung berapa cabang olahraga yang dipertandingkan dan dilombakan, tapi Widnyana memberi gambaran tak jauh beda dengan event di Kota Denpasar.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Denpasar, Nyoman Putrawan, menjelaskan panjang lebar mengenai pelaksanaan hingga endingnya Porprov Bali XI lalu. “Intinya kami menjabarkan keinginan petinggi Kota Denpasar (pak Wali,red), selaku tuan rumah yang baik. Sukses penyelenggaraan, meski prestasi nomor dua,”ucapnya.

Lebih lanjut Putrawan menjelaskan, segala persiapan, pelaksanaan hingga event itu berakhir sudah tertuang dalam laporan pertanggungjawaban, sehingga KONI Buleleng bisa berkaca dari laporan tersebut, termasuk penggunaan IT. “Ya, boleh dibilang KONI Denpasar sebagai pioneer penerapan IT pada Porprov Bali. Kalau tidak dimulai sekarang, kapan lagi bisa mengikuti jaman,”bebernya.

Pertemuan itu diakhiri dengan penyerahan sebendal fotocopy berkas kepanitiaan Porprov Bali XI, dari Ketua Umum KONI Kota Denpasar Putrawan, kepada Ketua Umum KONI Buleleng, Nyoman Artha Widnyana.R-007

UNIT PELAYANAN (UP) PLN BANGLI Jln. Brigjen Ngurah Rai Bangli.

Mengucapkan

Selamat HUT Kota Bangli Ke-810 Kamis, 10 MEI 2014 Melalui HUT Kota Bangli yang Ke-810 kita laksanakan pembangunan menuju tata kelola pemerintah yang baik demi terwujudnya masyarakat Bangli yang “Gita Sakti”

I Wayan Netra Manager

Layouter: Zohra

PARIWARA

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

9

MATAHARI AUTO GALERY NEW HARRIER 2.0 premium NEW ALPHARD 2012 (putih) HARRIER LPrem’07+04 hitam ALPHARD S 2012 putih LowKM

AVANZA G 2010

NEW VELLFIRE 2013 (hitam) H.CRV 2012 MT hitam asli DK

LAND CRUISER BENSIN 2009 (hitam)

VELLFIRE ZG+GS 2.4 AudJpng hitam

NEW LEXUS RX 270 (hitam & putih) WRANGLER 2Pt Sahara’12 F.Opt

237/VII/IGR

Hubnngi :

(0361) 7893104

Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS

750/IV/IGR

518/I/IGR

STOKIST XAMTHONE

Pusat Penjualan Produk Herbal, Dicari tersedia produk-produk herbal untuk Agen menyembuhkan berbagai macam penyakit kronis : Jantung, Stroke, kangker, HIV, asam urat,Rematik ,asma, dll. Promo khusus Maret-Mei, hanya dengan 99.000 sudah bisa jadi agen. Dengan potensi penghasilan jutaan rupiah/bln, Alamat : Jln. Cok agung Tresna No. 11 Renon, Pin BB 28C73778. Tlp. 081246444265, agen Karangasem : 08214570880, Agen N.Dua : 081353215612, Agen Klungkung : 08123868908, Agen Abiansemal : 0361-8944563

419/XI/AGN

519/I/TTV

517/I/IGR

160/VI/FB/GLH

229/VII/IGR

227/VI/FB/AG

7 018/I/FB/KTR

505/I/KTR

166/VI/FB/IGR

453/XII/AGN

736/IV/BGS

Layouter: Wiadnyana

HIBURAN Led Zeppelin Siapkan Album Kompilasi Lagu Lawas

10

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Band rock legendaris asal Inggris, Led Zeppelin dikabarkan tengah merencanakan untuk merilis sebuah album kompilasi. Rencananya album tersebut akan berisi lagulagu lama mereka yang belum pernah diperdengarkan ke publik. Namun lagu-lagunya akan dilempar ke pasaran setelah mereka merilis ulang tiga album pertamanya, Led Zeppelin, Led Zeppelin II dan III.

FB/IST

Led Zeppelin

Wayang Kontemporer Oleh:

Heru Prasetyo

S

ISI –sisi lain dari seseorang banyak yang bertolak belakang. Seperti Duryudono, Raja Hastinapura.

Bahwa diketahui Duryudono, dikenal sangat kejam, angkuh, tidak pandang bulu. Namun, tipikal ‘berbahaya’ Duryudono ternyata kalah total terhadap istrinya Banowati. Dari perselingkuhan Banowati kepada Arjuna kekasih gelapnya, yang diketahui, namun Duryudono sepertinya mendiamkan saja. Duryudono juga dikenal tidak mau beris-

Misteri Cinta Segi Tiga Duryudono, Banowati dan Arjuna tri banyak layaknya seorang raja yang kaya raya dan ditakuti. Nah, apakah ternyata Duryudono tipe suami takut istri ? Ataukah kesetiaannya patut dihargai ? ataukah… ??? Ya, inilah kisahnya : Duryudono sulung dari para Kurawa itu mempunyai istri bernama Dewi Banowati yang sangat cantik.Kemolekan putri raja Salya ini dikenal hingga ke pelosok negeri manapun di belahan dunia ini. Dalam kontes dewi –dewi di dunia pewayangan sudah 5 kali Dewi satu ini mendapat gelar Dewi tercantik di dunia pewayangan. Nah, dari itulah maka tanpa menunggu waktu lama, Duryudono

langsung melamar dan sang ayahandanya Raja Salya menyetujuinya. Lalu bagaimana dengan Dewi Banowati sendiri ? “ Yah, aku setuju kerena saya lebih menghormati ayahanda,” ujarnya kepada para awak media yang mewawancarainya.

Padahal gosip yang beredar di khalayak umum diketahui bahwa Dewi Banowati sudah lama berpacaran dengan Arjuna, sang Don Yuan dunia pewayangan itu. “ Saya tidak mau

berkomentar soal pernikahan Banowati dengan Duryudono.” Demikian selalu Arjuna, menolak memberi komentar kepada para wartawan.

Bagitulah yang ada kemudian. Dewi Banowati meski telah resmi menjadi istri Duryudono namun masih saja sering berduaan dengan Arjuna. Namun herannya, Duryudono yang sering mendapat laporan dari adiknya Dursosono dan lainnya perihal main gelap antara Banowati dan Arjuna, tak mengubrisnya. “ Kak, kenapa sih, kakak ini, istri main serong kog nggak marah lho ???” tanya adiknya Dursosono. Lalu apa jawab Dursosono ? “ Biar saja dik…..”

LONDON-Fajar Bali Ketiga album Led Zeppelin akan dirilis dengan edisi duluxe dengan nama seperti tiga album perdana mereka.

Tak hanya itu, Jimmy Page dkk akan menyertakan video konser dan rekaman studio dari lagu-lagu lamanya.

Jimmy adalah otak dibalik rencana merilis album kompilasi ini. Ia mengungkapkan butuh waktu lama dalam menggabungkan semua

materi lama yang dimilikinya.

“Ada beberapa yang bisa diselesaikan. Tetapi rilis ulangnya pasti akan memakan waktu lama, dan saya tak ingin memulai pengajuan proyek lain, karena itu akan memakan waktu enam bulan hingga satu tahun. Saya memilih untuk menghabiskan waktu berlatih gitar dan bermain,” ujar Jimmy seperti dilansir NME. “Saya cukup tekun dengan karya ciptaan saya. Saya ber-

tanya kepada seorang pria yang menjalankan fanzines (majalah fans) apakah ia pernah mendengar materi lama ini sebelumnya, dan dia bilang tidak pernah. Saya pun merasa senang,” tambahnya.

Diketahui, lagu-lagu dari materi lama itu merupakan cover lagu berirama blues seperti “Keys To The Highway” serta versi sensor dari “Immigrant Song” d a n “ W h o l e L o t t a L ove ”.

Led Zeppelin yang terdiri dari Jimmy Page (gitar), Robert Plant (vokal) mendiang John Bonham (drum), dan John Paul Jones (bass), dibentuk di London pada 1968 hingga 1980.

Mereka adalah salah satu band rock paling populer dan berpengaruh di era 1970an.

Album mereka sudah terjual hingga 300 juta kopi di seluruh dunia dan masih laris hingga saat ini.OK

DEWAN PERAWILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANGLI Mengucapkan

Selamat HUT Kota Bangli Ke-810 Kamis, 10 MEI 2014

Melalui HUT Kota Bangli yang Ke-810 kita laksanakan pembangunan menuju tata kelola pemerintah yang baik demi terwujudnya masyarakat Bangli yang “Gita Sakti” Ketua DPRD Bangli Ida Bagus Raka Mudarma, S.Sos Wakil Ketua I Made Sudiasa, SE, Mba

Wakil Ketua I Nyoman Basma, SH

Selamat HUT Kota Bangli Ke-810

Layouter: Zohra

NASIONAL

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Perda PA Sangat Urgen!

DARI HALAMAN 1 diri untuk melapor, pemerintah justru menyambut dengan pelayanan minim. Contoh kecil saja, anggaran untuk melakukan visum terhadap korban. Pemeriksaan fisik disertai visum sering kali ditunda-tunda, hanya karena tidak ada yang bersedia membayar.

Keluarga korban yang sudah tertimpa musibah, dan kerap tidak menyiapkan dana, harus dibebani biaya visum. Padahal, pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan Provinsi Bali, sudah memiliki anggaran khusus untuk visum.

Standar Pelayanan Minimal (SPM) terhadap korban kekerasan seksual, utamanya anak-anak sudah ditentukan.

Bahkan, sudah ditetapkan melalui sebuah kesepakatan bersama.

“Beberapa waktu lalu kita koordinasi di provinsi, katanya di SPM-nya pemerintah itu Dinas Kesehatanlah yang mengeluarkan dana visum, tapi sampai

sekarang kok belum jelas gitu.

Untuk sekali visum biasanya menghabiskan dana Rp 300 ribuan,” ungkap Anggreni beberapa waktu lalu.

Tak hanya Dinas Kesehatan yang diminta berkomitmen untuk menangani korban kekerasan seksual, pihak kepolisian pun diharap begitu. Anggreni menyatakan, selama ini instansi kepolisian Polda Bali memang sudah menganggarkan biaya visum.

Sayang, dana itu hanya terpusat untuk korban yang melapor di Polda Bali. Lalu bagaimana dengan korban di kabupaten?

Masalah inilah, yang menurut Anggreni perlu dicarikan solusi.

Sehingga, pihak korban maupun keluarga,tidakdipusingkanolehhalhal kecil namun membebani. Aktivis perempuan dan anak ini berharap, Pemerintah Bali bersedia memberikan perhatian dan pelayanan lebih terhadap kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Masa sudah menjadi kor-

ban, sudah diperkosa, harus dibebani hal begitu. Kalau sistemnya bagus, yang punya kasus ini (korban) pasti akan merasa aman, orang tua tidak panik dengan uang di tengah kondisi psikologis yang terguncang,” ungkapnya.

Usai mengungkap ‘pingpong’ biaya visum, Anggreni pun miris melihat langkanya tenaga psikolog di Bali. Wanita berambut cepak ini mengatakan, terkadang kasus kekerasan seksual terhadap sulit untuk diungkapkan. Apalagi, jika bukti-bukti minim dan nihil saksi.

Diperparah lagi, keterangan korban yang tidak jelas, lantaran terserang trauma mendalam.

Ironisnya, kasus-kasus yang dicap ‘aib’ ini ditutup, hanya karena kurang bukti. Di saat-saat seperti inilah, kehadiran psikolog sangat diperlukan.

Paling tidak, dengan ada psikolog, kondisi psikologis korban dapat diselamatkan. Tak hanya itu, psikolog juga akan

sangat membantu pihak kepolisian untuk mengungkap peristiwa kekerasan seksual yang sering minim bukti. Keseriusan Pemerintah di Bali dalam memfasilitasi kasus-kasus ini juga dipertanyakan. Anggreni mendesak pemerintah segera merealisasikan Perda Perlindungan Anak. Sehingga ada regulasi jelas, siapa dan bagaimana penanganan terhadap kasus yang justru mengincar anak-anak tersebut.

“Psikolog tidak punya, kalau punya Perda tolong dong siapkan tenaga psikolog. Jadi harapan kita dengan adanya Perda Perlindungan Anak, paling tidak kami bisa komunikasikan dan ada yang bisa membantu menangani kasus ini.

Payung hukumnya jelas, apa dan siapa yang menfasilitasi juga pasti.

Di samping itu, anak-anak korban kekerasan ini juga tak cukup hanya dapat perlindungan hukum, tapi mereka juga perlu lokasi rehab.

Agar kondisi psikologis mereka kuat kembali,” harap Anggreni. W-019

pelakunya ada yang dilaporkan, ada juga yang tidak,” ujar Suparni.

Pun demikian, untuk penanganan korban pihaknya tetap melakukan pendampingan terhadap mereka yang menjadi korban kekerasan. Pihaknya berupaya menampungnya di rumah aman di KPPA Bali untuk diberikan motivasi dengan cara konseling serta menyiapkan kelanjutan pendidikan mereka. Sehingga para korban pelecehan seksual ini tidak trauma berkepanjangan.

“Konseling tetap kita lakukan, dan mereka juga kita tampung

sementara di selter. Kita harapkan pendidikan mereka jangan sampai terganggu,” ucapnya lagi.

Menurut Suparni, Teknologi Informasi (IT) merupakan salah satu penyebab terjadinya kasus pelecehan seksual. Korban pelecehan ini menurutnya sebagian besar terjadi di daerah-daerah pedesaan. IT yang semestinya bisa memberikan informasi yang positif namun menjadi petaka jika tidak dipahami.

“Pengaruh IT sangat tinggi.

Mereka belum siap menerima.

Padahal IT itu bagus, hanya saja

mereka kurang paham,” tambahnya lagi.

Demikian pula terhadap mereka yang terkena kasus kenakalan remaja, pihaknya juga tetap melakukan pendampingan hukum terhadap mereka. Meskipun mereka terkena kasus hukum, namun karena mereka masih berusia di bawah umur tetap dilakukan pendampingan hukum.

“Mereka usianya masih kecil, jadi wajib kita lakukan pendampingan. Untuk kenakalan remaja sepanjang 2014 hanya ada empat anak,” pungkasnya. M-005

jawab kami, silakan penegak hukum yang menindaklanjuti sesuai dengan prosedur hukum,” tegas Wagub.

Nampaknya, pemberitaan bertubi-tubi mengenai kebocoran soal dan kunci jawaban UN membuat Wagub ‘geram’.

Di samping mencoreng kinerja tim pelaksana, dikhawatirkan pula mengganggu psikologis siswa. Oleh karena itu, ia pun ‘menantang’ pembuktian.

Bagi masyarakat atau siapa

saja memiliki bukti mengenai kebocoran tersebut, dipersilakan untuk melapor ke polisi. Sehingga permasalahan menjadi terang, pelaku dan oknum yang terlibat akan terungkap. Tidak seperti sekarang, masalah menjadi bola liar dan banyak pihak yang dicurigai.

Bukan tidak mungkin, Wagub menduga permasalahan ini sengaja dipolitisir.

Ta k u t nya , s e m a k i n l a m a akar permasalahan semakin

tidak jelas. “Kita serahkan ke aparat keamanan untuk tindak lanjut. Kalau tidak ada bukti, sudahlah. Jangan terus dikembangkan. Ini sangat berpengaruh pada psikologis anak-anak kita. Mari kita selesaikan ini secara prosedur hukum,” tegas mantan Wakil Bupati Badung ini. Di samping itu disampaikan pula, bahwa tim juga sudah melakukan penelusuran atas permasalahan ini. W-019

baru pulang dari umroh, dimana dia memasuki daerah terpapar.

Maka apa pun kondisi klinisnya, tetap menjadi fokus perhatian kita,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dokter Ken menyampaikan, pasien ditangani sesuai dengan standar. Untuk saat ini pihak RS Sanglah memang sudah mengantongi hasil pemeriksaan lab pasien. Namun, hasil itu masih dirahasiakan, dan pihaknya tidak

memiliki wewenang untuk mempublikasikan. Katanya, yang berhak mempublikasikan hanyalah pihak Laboratorium Litbangkes dari Kementerian Kesehatan RI. Hanya saja berdasarkan riwayat pemeriksaan medis, pasien memang usai menjalankan ibadah umroh dan kembali ke tanah air pada tanggal 28 April 2014.

Bahkan, sebelum berangkat ke Arab Saudi, warga yang tinggal

di Denpasar ini sudah mengalami gejala tidak fit.

Ketika umroh pasien tidak seorang diri. Ia berangkat bersama beberapa orang rekannya yang berasal dari Medan. Parahnya, setelah datang dari Arab Saudi, rekan-rekan AOK juga menunjukkan kondisi tidak sehat. Bahkan, disebut-sebut sudah ada yang menjalani perawatan dan dinyatakan positif MERS-CoV. W-019

lembaga negara itu memeriksa Prabowo dan mantan Kepala Staf Kostrad Mayjen (Purn) Kivlan Zen. Prabowo diduga terlibat dalam penghilangan paksa 13 aktivis dalam kapasitasnya sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan

Khusus kala itu.

Belum lama ini Kivlan Zen ini menyatakan mengetahui di mana 13 orang hilang itu ditembak dan dikuburkan. Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Lupa menilai, Prabowo selaku Danjen Kopassus kala itu tidak bisa lepas dari

tanggung jawab komando.

Terlebih, berdasarkan keterangan sebagian orang yang diculik dan dibebaskan, mereka bertemu dengan sebagian besar dari 13 orang yang kini masih hilang di Pos Kotis Markas Kopassus di Cijantung. KP

2014, Ada 6 Kasus yang Terlapor DARI HALAMAN 1 Kekerasan seksual yang dialami anak di bawah umur tersebut kebanyakan terjadi di kalangan usia 7-14 tahun. Selain itu, korban kejahatan seksual ini terbanyak dialami oleh kaum perempuan.

Khusus untuk kasus korban pelecehan sebagian besar telah ditangani oleh aparat kepolisian.

Bahkan, ada yang sudah masuk ke meja pengadilan. “Pelakunya adalah orang-orang yang mereka sudah kenal, namun jarang ada kasus pelakunya dari saudara,

Wagub Tantang Pembuktian Indikasi Bocoran UN DARI HALAMAN 1

soal dan kunci jawaban. Menurut Wagub Sudikerta, kebocoran itu bisa saja terjadi di percetakan.

Kemungkinan ada oknum ‘nakal’ yang sengaja membocorkan saat dipercetakan.

“Menurut hemat saya, tidak mungkin terjadi hal seperti itu, kecuali barangkali sekarang ini ada dari tempat-tempat pencetak itu yang menyebarkan. Kalau itu terjadi bukan tanggung

Lagi, RS Sanglah Kedatangan Pasien MERS DARI HALAMAN 1 batuk-batuk.

Pemeriksaan lab pun langsung dilakukan, dan untuk sementara hasilnya masih normal dan kondisi pasien stabil. Meski demikian, pihak RS tetap waspada dan perawatan dilakukan di ruang isolasi Nusa Indah.

“Kita tetap waspada tingkat tinggi karena yang bersangkutan

Badai HAM Hantam Prabowo DARI HALAMAN 1

Mereka enggak begini,” ucapnya.

Suhardi menyatakan, partainya tak terlalu berhasrat menanggapi kritik-kritik yang dilayangkan kelompok aktivis HAM saat ini. “Itu biasa ada orang tidak puas. Tahun 2009 lalu juga sudah selesai. Masa sekarang kita mau bongkar lagi kuburan? Masa sekarang mau kembali lagi ke zaman Ken Arok?” ujarnya.

Sebelumnya, sekelompok orang yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Lupa menilai bahwa Prabowo tidak pantas maju menjadi kandidat presiden 2014. Alasannya, Prabowo diduga kuat memiliki permasalahan hukum dan moral terkait penghilangan paksa 13 aktivis tahun 1997-1998.

“Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Lupa menilai Prabowo Subianto tidak pantas maju menjadi kandidat presiden 2014 karena memiliki permasalahan hukum dan moral.

Penolakan terhadap capres melanggar HAM adalah bentuk perjuangan melawan lupa demi memajukan kehidupan demokrasi dan penegakan hukum yang lebih baik,” kata perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Lupa Poengky Indarti di kantor Komnas HAM, Jakarta, Rabu (7/5).

Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Lupa terdiri dari Imparsial, Kontras, Setara Institute, Human Rights Working Group, sejumlah keluarga korban tragedi Trisakti, keluarga korban penghilangan paksa, dan LSM lain. Mereka mendatangi Komnas HAM dan menuntut

026/VI/FB/MHM

11

Pelaku Pedofilia Berkeliaran DARI HALAMAN 1 Karangasem. Akibatnya, hingga kini korban trauma dengan keberadaan orang asing, serta tidak mau keluar rumah.

Informasi yang didapat Jumat (9/5) kemarin, kasus pelecehan dan kekerasan seksual yang dialami bocah malang ini terjadi sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu, korban yang pulang sendirian ini berjalan kaki menuju rumahnya yang berjarak setengah kilometer.

Saat sedang berjalan itulah, tiba-tiba sebuah mobil melintas dan berhenti di depannya. Karena merasa korban tidak kenal dengan pelaku, KK pun sempat lari terbirit-birit.

Hanya saja, usaha KK untuk lari tidak membuahkan hasil.

Pasalnya, pelaku berhasil menyergap dan langsung melorotkan celana yang dipakai korban.

Mirisnya, pelaku juga memukul kemaluan korban!

Diduga pelaku juga melakukan pelecehan seksual terhadap korban. Usai melampiaskan hasrat seksualnya tersebut, pelaku meninggalkan korban begitu saja.

Sambil menangis, korban pun pulang kerumahnya. Ibu korban Ni Wayan Tirta yang melihat anaknya menangis sambil memegang kemaulannya itu lantas menanyakan kepada korban.

Betapa terkejutnya sang ibu korban setelah mendengar penuturan anaknya yang habis dicegat oleh orang tak dikenal.

Tak mau membuang waktu lama-lama, orang tua korban lantas melaporkan kejadian tak senonoh itu ke Mapolres Karangasem.

Korban yang terus mengeluh kesakitan pada kemaluannya juga langsung dibawa ke RSUD Karangasem untuk mendapat pemeriksaan.

“Ya memang korban sempat Opname di RSUD Karangasem.

Hasil diagnosa tim dokter, korban disebutkan mengalami Paraphymosis atau dalam istilah kedokterannya sebuah kondisi serius yang terjadi pada bagian kemaluan anak laki-laki yang tidak disunat. Dimana kulup terjebak dibelakang kepala penis dan tidak dapat ditarik kembali ke posisi normal,” un-

gkap Kepala Instalasi Humas RSUD Karangasem, I Gede Kuta.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karangasem, AKP Dewa Putu Anom Danuwijaya mengatakan, terkait kasus yang menimpa anak di bawah umur tersebut, pihaknya masih melakukan pendalaman. Pasalnya, korban belum siap untuk dimintai keterangan oleh penyidik. Selain itu, pihaknya juga masih menunggu waktu kapan korban siap dimintai keterangan, karena korban adalah anak-anak.

“Masih menunggu korban kapan siap dimintai keterangan baru kita mintai keterangan, karena korban masih anak-anak,” ungkapnya.

Hingga saat ini, korban yang sudah diperbolehkan pulang dari RSUD Karangasem masih trauma dengan kejadian tersebut. Korban sendiri masih berada di bawah pengawasan KPPA Bali untuk diberikan konseling memulihkan trauma. “Korban takut bertemu dengan orang asing. Kami masih memberikan konseling,” sebut Ketua KPPA Bali, Ni Nyoman Suparni. M-005

siapan telah kami siapkan dan laksanakan,”jelas I Made Sukasana, Ketua Panitia Kejuaraan Bola Voli Rajawali Cup. Meskipun, dana awal yang dimiliki sangat minim, namun dengan usaha, kerjasama serta semangat sekaa teruna diyakini kejuaraan dapat digelar.

“Kami memang terbentur dengan biaya. Namun upaya mencari sponsor a gar kej u a raa n in i da p a t berjalan lancar terus diupayakan,” tandasnya. Berbagai upaya dilakukan seperti memohon sumbangan kepada warga setempat yang ekonominya di atas rata-rata. Tentunya dukungan lainnya memohon ke-

p a d a Pe m e r i n t a h D a e ra h maupun Provinsi – dalam hal ini Gubernur Bali agar ikut berpartisipasi memberikan dukungan.

“Kami yakin pemerintah tidak tutup mata dengan upaya yang ditempuh oleh masyarakatnya. Karena menggelar turnamen bola voli secara tidak langsung membantu program pemerintah menciptakan masyarakat sehat,” tandasnya.

Perlu diketahui, potensi pemain voli di Bali sangat besar. Buktinya salah satu pemuda asal Bongan Gede, Desa Bongan, Tabanan, Putu Randu - kini memperkuat Tim Bola Voli Nasional. W-004

Negeri Bali ini mengakui, memang sangat berat jika harus dihadapkan untuk memilih antara kuliah dan hobi. Jika memungkinkan, Lilik akan memilih kedua-duanya.

Namun karena ketat jadwal kuliah, ia pun mesti memilih salah satunya. Dara cantik yang sangat memfavoritkan Putri Indonesia 2013, Whulandary Herman ini mengaku sangat bersyukur memiliki orangtua yang selalu memberikan motivasi dan mendukung untuk menggeluti hobinya itu. Meskipun saat ini Finalis Putra - putri Batik Nusantara 2013 ini sangat sibuk kuliah.

Namun, ia mengaku tidak akan melupakan kewajibannya sebagai Jegeg Karangasem.

“Kewajiban saya sebagai Jegeg Karangasem tetap saya jalani,” ujarnya.

Ditambahkan pula, salah satu

lomba yang paling berkesan yang pernah dijalaninya adalah pemilihan Putra-Putri batik Nusantara 2013. Karena saat itulah Lilik pertama kalinya ikut lomba tingkat nasional, dikarantina di Jakarta yang tentunya sangat jauh dari orang tua, dan bisa berkumpul sama orang-orang dari seluruh Indonesia.

Walaupun hanya bisa jadi grand finalis saja, Lilih mengaku banyak ilmu yang bisa didapatkan, terutama public speaking dan bagaimana beradaptasi dengan situasi yang baru.

“Itulah lomba yang paling berkesan yang pernah saya ikuti. Bisa bertemu dengan peserta dari seluruh Indonesia. Mesti belum mampu menjadi yang terbaik, namun itu sudah menjadi prestasi bagi saya,” pungkas dara yang bercita-cita menjadi seperti ayahnya sendiri, bergelut di dunia BUMN. M-005

Turnamen Voli Butuh Suntikan Dana

DARI HALAMAN 1 khususnya dikalangan anak muda. Berkaitan dengan upaya penggalian dana untuk perbaikan balai banjar, banjar Pakraman Bongan G e d e , D e s a B o n ga n a ka n menggelar Kejuaran Bola Voli.

Ke j u a ra a n ya n g d i b e r i nama Kejuaraan Bola Voli Rajawali Cup itu akan digelar pertengahan Juni h i n g ga J u l i 2 0 1 4 m e n d a tang. Mengawali kejuaraan berbagai persiapan telah dilakukan, terutama mempersiapkan lapangan dan kelengkapan lainnya.

“Sejauh ini berbagai per-

Ingin Berkarier di BUMN

DARI HALAMAN 1 Jegeg Karangasem, ia pun kembali meneruskan hobi yang dari dahulu telah digelutinya, yakni modeling. Dari dunia modeling yang telah digeluti sejak tamat SD ini membuat kariernya di dunia model semakin melejit. Hal itu terbukti dengan tawaran job pentas yang semakin banyak.

Hanya saja, dunia tersebut untuk sementara hanya bisa dilakukan sewaktu-waktu saja, hal itu dikarenakan saat ini masih sibuk menimba ilmu untuk bekal hari tua.

“Kalau model dan tari sudah saya geluti sejak tamat SD. Namun untuk sementara waktu dunia modeling jeda sejenak.

Kalau ada waktu luang baru menerima job,” ungkapnya sambil tersenyum.

Mahasiswi semester II, jurusan Teknik Elektro, Politeknik

750/V/BLAS

Layouter: Kasturie

POLITIK Menuju

Parlemen Raih Kursi dengan Santai BANGLI-Fajar Bali Satu kursi di DPRD Bangli untuk periode 2014-2019 dipastikan akan menjadi milik I Wayan Subagan. Politisi PDIP ini merupakan caleg incumbent yang bertarung di Dapil Tembuku-Bangli.

Dia meraih dukungan 2.982 suara dan masuk dalam urutan terbesar ketiga di Dapilnya, di bawah suara Ketua DPRD Bangli Ida Bagus Raka Mudarma.

Atas keberhasilannya FB/SUMERTA duduk kembali di kursi Wayan Subagan dewan, Subagan mengucapkan terima kasih yang tulus kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan pada Pileg 9 April lalu, sehingga dirinya dapat memperjuangkan kembali aspirasi masyarakat, khususnya di Dapil Tembuku-Bangli dan masyarakat Bangli pada umumnya.”Kami ucapkan terima kasih banyak kepada mereka yang telah mendukung kami, yang telah mempercayakan kepada kami untuk memperjuangkan aspirasi mereka,” ujar laki-laki berkumis lebat ini.

Meski perolehan suaranya turun dibanding Pileg 2009 yang saat itu mencapai 3.048 suara, namun hal itu diakui Subagan sebagai sesuatu yang wajar, apalagi ada caleg PDIP satu desa dengan dirinya, sehingga menyebabkan dukungan simpatisan menjadi terbagi.

Namun, Subagan tidak memungkiri kalau penurunan suara tersebut juga disebabkan adanya permainan “kotor” rival politiknya, baik berupa politik uang maupun janji-janji politik yang tidak jelas.

Dengan perolehan suara sebesar itu, dirinya mengaku bangga, karena dia tidak melakukan politik uang. Dana yang dikeluarkan amat kecil, dan itu murni sebagai biaya politik.

“Kami tak keluarkan uang untuk serangan fajar dan sejenisnya, tapi uang yang kami keluarkan untuk biaya beli kopi, rokok , tak lebih dari itu,” ujar suami Ni Wayan Sutami ini.

Subagan mengakui pergerakannya pun tidak seperti rivalrivalnya yang cendrung menancapkan gas menjelang pileg.

Tapi Subagan justeru santai. Mengapa santai?

Pertama, kata Subagan, dirinya bukanlah tipe orang yang ambisius untuk meraih kursi. Alasan kedua, karena dirinya tidak ingin menjalin hubungan dan meraih dukungan semu dan instan yang dilakukan hanya saat pileg. “ Kami tidak ingin menjalin hubungan yang semu dan instan saat pileg saja, tetapi yang lebih penting adalah menjalin hubungan secara kekeluargaan dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya.

Terkait dengan Bansos yang dia perjuangkan, Subagan menilai pengaruhnya kecil, bahkan hampir tidak kelihatan.

Meski begitu dirinya akan tetap memperjuangkan aspirasi masyarakat untuk mendapatkan bansos, karena itu merupakan hak masyarakat. Sedangkan untuk dirinya, hal itu merupakan kewajiban dan bagian dari tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dewan.

Selain itu, Subagan mengaku tetap bekerja untuk membesarkan partainya di daerah ini. Sebagai Ketua PAC PDIP Kecamatan Tembuku, dirinya memiliki tanggungjawab untuk terus mendekatkan visi misi partai, serta terus melakukan pemeliharaan terhadap desa binaan, sesuai yang ditugaskan oleh partai.

Ketika ditanya hal-hal apa yang masih butuh diperjuangkan untuk segera mendapatkan perhatian Pemkab Bangli, dia mengatakan masih menyangkut fasilitas umum seperti jalan. Masih banyak jalan terutama di Dapilnya yang belum dihotmix, sesuai target Pemkab Bangli. Selain itu dirinya juga bakal berupaya untuk memperjuangkan kegiatan ekonomi produktif yang bersifat inovatif dan disesuaikan dengan potensi desa yang ada.”Soal fasilitas umum tentu kami terus perjuangkan, tetapi yang tak kalah penting untuk diperjuangkan adalah yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi produktif masyarakat,” ujar Subagan, laki-laki yang sudah sekitar 15 tahun berkiprah di PDIP dan berlatar belakang kontraktor ini. W-002*

R A L AT

Terdapat kesalahan pemasangan foto pada berita: Buat Perda Nama Jalan, Pansus Berguru ke Kutai, Fajar Bali edisi Jumat, 9 Mei 2014 halaman 12. Yang terpasang adalah foto: I Wayan Suyasa, SH (foto kanan, pakai udeng).

Yang benar seharusnya: I Wayan Suyasa, S.Sos (foto kiri)

FAJA R BALI

Sabtu, 10 Mei 2014, Tahun XIV

Gerindra Tak Merasa Pernyataan SBY Sindir Prabowo Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi menilai pernyataan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang menyebut janji seorang capres akan menasionalisasi aset asing sebagai janji berbahaya, bukanlah menyerang bakal calon presiden partainya, Prabowo Subianto.

JAKARTA-Fajar Bali Suhardi mengatakan bahwa salah satu visi Prabowo untuk menasionalisasi perusahaan asing adalah bagian dari niat Partai Gerindra agar perusahaan-perusahaan itu bersikap adil. Menurut Suhardi, SBY justru akan membela Prabowo jika telah berdiskusi panjang tentang hal ini.

“Kami tidak merasa itu serangan. Saya rasa SBY juga akan setuju dan membela Prabowo soal renegosiasi perusahaan asing selama membela kepentingan bangsa,” kata Suhardi saat dihubungi, Jumat (9/5).

Menurutnya, sindiran SBY tersebut tidak akan mengganggu pendekatan Partai Gerindra ke Partai Demokrat.

Ia mengakui, Gerindra tengah berusaha menjalin komunikasi politik dengan Demokrat.

Akan tetapi, hingga kini belum mendapatkan kesempatan un-

FB/IST

12

Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri), di Kantor Presiden, Istana Negara, Jakarta, Senin (11/3/2013). tuk bertemu SBY dan membicarakan peluang koalisi dalam Pemilihan Presiden 2014.

Janji berbahaya Seperti diberitakan, dalam wawancara yang diunggah di Youtube, Rabu (7/5), SBY mengaku akan mendukung calon presiden yang bisa memberikan perubahan dan janji-janji yang tidak muluk. Menurut dia, visi misi dan juga janji politik sangat penting dalam mempertimbangkan pilihan

terhadap calon presiden. Dia melihat, saat ini janji-janji calon presiden ada yang sangat berbahaya.

“Kalau didengarkan janji-janji kampanye sekarang menurut saya ada yang berbahaya. Misalnya, kalau seorang capres ada yang mengatakan, kalau saya jadi presiden, akan saya nasionalisasi semua aset, diambil alih semuanya,” ujar SBY. SBY menuturkan, janji yang dilontarkan seorang calon

presiden itu bisa jadi terdengar sebagai pemimpin yang berani, tegas, dan memiliki rasa nasionalisme tinggi. Namun, apabila capres itu benar-benar terpilih sebagai presiden dan menindaklanjuti janjinya itu dengan menasionalisasi semua perusahaan asing, maka SBY mengingatkan, perekonomian Indonesia bisa hancur.

“Nanti yang perjanjiannya sudah di era Bung Karno dan Pak Harto dan sekarang, hari ini dinasionalisasi aset asing di

Indonesia, besok kita akan dituntut di arbitrase internasional.

Lusa kita akan kalah. Kalahnya akan memorak-porandakan perekonomian kita, dampaknnya sangat dahsyat,” kata SBY. Oleh karena itu, SBY menyatakan, jika ada calon presiden yang bersikukuh akan melakukan nasionalisasi, maka dia tidak akan memilih capres itu. Pasalnya, SBY menyadari mendukung capres dengan visi seperti itu akan membawa malapetaka bagi Indonesia. KP

Jokowi Sudah Kantongi Satu Nama Cawapres

JAKARTA-Fajar Bali Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo, disebutkan telah mengantongi satu nama calon wakil presiden yang akan mendampinginya pada Pemilu Presiden 2014. Pengumuman mengenai nama itu akan dilakukan di lokasi dan waktu yang dianggap tepat.

“Pak Jokowi sudah mengatakan seperti itu (mengantongi satu nama), yang jelas akan disampaikan dalam forum yang terhormat,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto, Jumat (9/5).

Hasto menuturkan, persoalan waktu pengumuman menjadi wewenang Jokowi dan Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri. Dengan tegas ia menyatakan, semuanya akan diputuskan melalui per-

dipilih harus mampu memperbaiki kewibawaan hukum Indonesia atau meningkatkan

kesejahteraan serta mempercepat ekonomi kerakyatan.

“Bisa juga gabungan dari keduanya,” ucap Hasto.

Saat diperjelas mengenai figur, seperti Jusuf Kalla, Mahfud MD, atau Abraham Samad, yang digadang-gadang sebagai cawapres, Hasto enggan memastikannya. Meski demikian, tiga figur tersebut dianggapnya memiliki kredibilitas dan rekam jejak yang jelas.

“Kami berharap mereka bisa mengusung perubahan Indonesia. Deklarasi tentu saja akan dilakukan, meski nama cawapres sudah berada di kantong Pak Jokowi,” ujarnya.

Sampai saat ini, Jokowi masih merahasiakan nama-nama yang berpeluang menjadi cawapresnya. Ia menyatakan akan mengumumkan nama cawapres itu pada waktu yang tepat. KP

artis pesohor yang juga sudah ada pada periode sebelumnya.

Menurut Agus, selain karena punya modal nama sebagai pesohor, artis-artis yang akan terpilih sebagai anggota DPR ini juga memiliki modal uang untuk bisa menang.

Ia berpendapat kondisi ini menimbulkan kekecewaan bagi masyarakat yang menginginkan pendatang baru Senayan dari golongan aktivis, intelektual, dan generasi

muda. “Jadi new comer-nya tidak tepat juga disebut new comer. Bukan new comer kredibel seperti yang diharapkan,” ujarnya.

Mantan anggota Dewan Pers itu khawatir kinerja wakil rakyat ke depan tidak akan jauh berubah dari periode sebelumnya. Ia memprediksi jual beli pasal perundang-undangan masih akan terjadi. “Bahkan akan semakin parah, democracy for sale,” katanya. KP

FB/IST

Bakal calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo saat hadir dalam acara deklarasi Gerakan Masyarakat Jokowi for President, di Museum Joang, Jakarta, Kamis (8/5) malam. timbangan yang matang.

Ada beberapa skenario dalam penentuan bakal cawa-

pres untuk Jokowi. Namun, mengenai kriterianya, Hasto menyatakan bahwa figur yang

Petahana, Pesohor, dan Pemodal Diprediksi Jadi Wakil Rakyat di Senayan

JAKARTA-Fajar Bali Direktur Eksekutif Matrix Indonesia Agus Soedibyo memprediksi akan ada tiga golongan anggota DPR RI setelah Komisi Pemilihan Umum mengumumkan hasil resmi pemilu legislatif. Selain anggota DPR periode 2009-2014, kursi wakil rakyat diperkirakan akan dihuni oleh pemodal dan pesohor.

Agus mengatakan, pemodal adalah mereka yang punya modal baik secara finansial

maupun modal nama karena jabatan maupun karena berasal dari keluarga pejabat.

Mereka adalah mantan pejabat, istri pejabat, dan anak para pejabat. “ M e re k a p u nya m o d a l dibandingkan caleg yang lain.

Mereka yang punya uang untuk kampanye besar,” kata Agus dalam sebuah diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.

Selain itu, kata Agus, Senayan juga akan diramaikan oleh

Agus Soedibyo

FB/IST

736/IV/BGS

Layouter: Kasturie