FAJAR BALI EDISI 10 JULI 2014 by hu fajarbali

FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis

KAMIS, 10 JULI 2014 | TAHUN XIV

HASIL QUICK COUNT PILPRES 2014 NO

PRABOWO- JOKOWIHATTA JK (%) (%)

LEMBAGA SURVEI

Populi Center

49,05

50,95

CSIS

48,11

51,89

Litbang Kompas

47,66

52,33

Indikator Politik Indonesia

47,05

52,95

Lingkaran Survei Indonesia

46,43

53,37

Radio Republik Indonesia

47,32

52,68

Saiful Mujani Research Center

47,09

52,91

Puskaptis

52,05

47,95

Indonesia Research Center

51,11

48,89

Lembaga Survei Nasional

50,56

49,94

KE HAL. 11 KE HAL. 11

Pak Gubernur

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Tunggu Hasil Resmi KPU SBY Minta Dua Kubu CapresCawapres Menahan Diri Hasil quick count Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Rabu (9/7) kemarin cukup membingungkan masyarakat Indonesia. Pasalnya ada perbedaan dalam hasil quick count yang dilakukan beberapa lembaga survei. Ini membuat kedua kandidat mengklaim kemenangan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta semua pihak menahan diri dan menunggu hasil resmi KPU. JAKARTA-Fajar Bali Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta semua pihak menahan diri terkait perbedaan hasil hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei. SBY berharap agar semua

pihak menjadikan hasil hitung resmi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai rujukan. “Kalau belum dicapai kata sepakat, maka KPU yang perlu dirujuk dan KE HAL. 11

FB/IST

SUJUD-Capres Prabowo Subianto melakukan sujud syukur setelah mengklaim diri menang berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga survei Rabu (9/7).

Gubernur Titip Pesan Pada Capres Terpilih

Pedagang Pasar Seririt Mohon Bantuan Modal

DENPASAR-Fajar Bali Gubernur Bali, Made Mangku Pastika menggantungkan harapan tinggi kepada Capres dan Cawapres terpilih. Rabu (9/7) kemarin, Gubernur berharap siapapun yang terpilih memiliki komitmen besar untuk menjaga

Terbakarnya Pasar Seririt yang terletak di Kecamatan Seririt pada Kamis (3/7) malam lalu membuat para pedagang harus mencari tempat berjualan yang baru di sepanjang jalan yang ada di Seririt. Para pedagang juga mengalami kerugian FB/AGUS yang tak bisa dikatakan Komang Asrini sedikit. Maka dari itu para pedagang sangat mengharapkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Bali untuk mengurangi biaya kerugian yang dialaminya. Bantuan tersebut diharapkan dalam bentuk permodalan untuk membuka usaha dagang yang baru.

keamanan Bali. Lantaran, keamanan menjadi satu-satunya modal kelangsungan sektor pariwisata. Usai menggunakan hak pilihnya di TPS 10 Tembawu, Gubernur mengingatkan krama Bali agar menerima siapapun

KE HAL. 11

Dompet

Dana Punia

FB/IST

FAJAR BALI

PELANGGARAN-Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menemukan pelanggaran saat meninjau TPS 11 Werdikosala, Desa Ungasan. Saksi pasangan capres nomor urut 2 memakai atribut dengan menampilkan identitas pasangan capres-cawapres, Joko Widodo-Jusuf Kalla.

(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)

UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor : 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih (Penerbit)

DOMPET DANA PUNIA FAJAR BALI Total Keseluruhan

Rp. 78.454.000

026/VI/W-020

Sudikerta Pergoki Pelanggaran Pilpres MANGUPURA-Fajar Bali Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menemukan sejumlah pelanggaran pemilu saat melakukan peninjauan ke beberapa tempat pemungutan

suara (TPS) di kawasan Desa Ungasan dan Pecatu, Kabupaten Badung, Rabu (9/7). Sudikerta menemukan pelanggaran saat meninjau TPS 11 Werdikosala, Desa Un-

gasan yakni saksi pasangan capres nomor urut 2 memakai atribut dengan menampilkan identitas pasangan CapresCawapres, Joko Widodo-Jusuf

KE HAL. 11

Jokowi-JK Kuasai Kabupaten/Kota di Bali DENPASAR-Fajar Bali Tim Jokowi-JK Bali merilis hasil rekapitulasi suara sementara capres-cawapres di Bali Rabu (9/7) malam. Dari hasil rilis versi tim Jokowi-JK yang diterima Fajar Bali, kandidat nomor urut 2, Jokowi-JK mendominasi perolehan suara. Seluruh kabupaten/kota ‘dijebol’ dengan prosentase hingga 71,49 persen. Sedangkan capres nomor

urut 1, Prabowo-Hatta, mendulang dengan prosentase 28,51 persen. Data dari Tim Jokowi-JK Bali menunjukkan, dari 2.099.941 pemilih yang menggunakan hak pilih, 596.318 (28,51 persen) memilih Prabowo-Hatta. Selanjutnya 1.495.214 (71,47 persen) memilih Jokowi-JK. Dari hitungan tersebut, ada selisih 898.896 suara antara Jokowi-JK dengan Prabowo-Hatta.

Di Kota Denpasar, Prabowo-Hatta memperoleh 79.900 (24,84%) sedangkan Jokowi-JK memperoleh 241.720 (75,16%). Kabupaten Badung, Prabowo-Hatta mengantongi 78.208 (29,30%) sedangkan Jokowi-JK 118.717 (70,70%). Perolehan suara di Kabupaten Tabanan, Prabowo-Hatta 65.213 (27,63%) dan Jokowi-JK 170.819 (72.37%). KE HAL. 11

014/VI/KTR

Kapolri:

Jangan Euforia dengan Hasil Quick Count JAKARTA-Fajar Bali Kepala Kepolisian Jenderal Sutarman mengimbau kedua kubu capres dan cawapres agar tidak berlebihan menanggapi hasil hitung cepat atau quick count Pemilu Presiden 2014. Pasca-pemungutan suara, sejumlah lembaga survei merilis hasil hitung cepat perolehan suara kedua pasangan calon. “ Wa l a u p u n d i q u i c k count sudah ada (hasilnya), tapi itu sistem yang sedang berjalan. Jangan euforia dulu,” ujar Sutarman di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (9/7). Sutarman mengatakan, dari hasil hitung cepat itu, kedua kubu saling klaim bahwa pihaknya memenangi Pilpres. Ia mengingatkan kedua kubu

Jenderal Sutarman

FB/IST

pasangan calon tetap rend a h h a t i m e r e s p o n s nya . “Kembali lah ke tempat ibadah untuk berdoa ke tempat yang maha kuasa agar kemenangan KE HAL. 11

Tiga Gakin di Bung Tomo Tempati Rumah ‘Impian’

DENPASAR-Fajar Bali Tiga kepala keluarga miskin (Gakin) di Jalan Bung Tomo, Denpasar kini dapat bernafas lega. Walau disabilitas putraputri mereka sulit dipulihkan, tapi masih ada secuil kebahagian. Yakni, tiga rumah mungil layak huni di Jalan Kapten Tantular, Renon. Berkat sumbangsih Gubernur Bali, Made Mangku Pastika dan Ketua BK3S, Ny. Ayu Pastika bantuan bedah rumah tersebut dapat terwujud. Rabu (9/7) kemarin, dilangsungkan upacara pemlaspas, dan langsung ditempati oleh keluarga I Nyoman Sadra, I Nyoman Darma dan I Made Kari. Setelah memilih Presiden dan Wakil Presiden kemarin, Gubernur Pastika menyempatkan diri bertandang ke rumah baru tersebut. Rumah di atas lahan seluas 3 are milik Pemprov Bali tersebut dibuat memanjang seperti mes, dengan tiga blok. Tiap blok yang diperuntukkan

FB/IST

BANTUAN-Gubernur Pastika menengok keluarga miskin yang telah mendapat rumah layak di Jalan Kapten Tantular, Renon.

bagi satu keluarga terdiri dari dua kamar tidur, satu ruang keluarga dan kamar mandi. Gubernur Pastika menyampaikan, rumah ini boleh ditempati sepanjang mereka membutuhkan. “Konsep rumah ini adalah rumah singgah meskipun singgahnya lama dan khusus diperuntukkan bagi mereka yang membutuhkan, khususnya mereka yang miskin dan cacat”, ungkapnya. Gubernur Pastika berharap siapapun gubernurnya nanti memiliki kebijakan yang sama khususnya dalam usaha membantu masyarakat miskin. “Siapapun gubernurnya nanti, saya yakin tidak akan tega memindahkan mereka, karena gubernur juga manusia”, pungkasnya. Rumah singgah itu dibangun dengan uluran donatur yang dihimpun melalui BK3S Provinsi Bali. Bermula dari KE HAL. 11

856/VII/KTR

ONLINE: www.fajarbali.com

Layouter: dejerie

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2 Sembunyikan Senpi Polisi, Seorang Pria Diadili DENPASAR-Fajar Bali Seorang pria bernama Hari Daryanto (43) akhirnya menjadi pesakitan di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Dia menjadi terdakwa karena diduga berniat memiliki senjata api milik petugas polisi yang tertingga di penginapan Barokah, Jalan Bypass I Gusti Ngurah Rai No 456 Sanur Denpasar Sanur. Nah pada sidang, Selasa (8/7) lalu yang sudah masuk pada pemeriksaan saksi. Tapi kesaksian para saksi, baik saksi umum maupun saksi Vidian Firdaus SH selaku anggota Polresta Denpasar yang pistolnya tertinggal di hotel itu sama persis dengan apa yang tertuang dalam dakwaan jaksa penuntut umum ABK Kusimantara yang diwakali A Luga. Dalam dakwaan yang dibacakan dihadapan majelis hakim pimpinan Hasoloan Sianturi terungkap, perbuatan. berawal ketika, saksi Vidian Firdaus SH selaku anggota Polresta Denpasar, Minggu 2 Maret 2014, tiba di Hotel Barokah dan bertemu karyawan hotel setempat, Ravel Rianto Dauhan. Kepada Ravel, Vidian menyatakan ingin menyewa kamar untuk beristirahat sehingga diberikan kamar nomor 14. Setelah masuk kamar, saksi Vidian meletakkan sebuah senjata api milik Polresta Denpasar yang dipinjamnya berdasarkan Kartu Senpi Nomor 135/IX/2013/Polresta Denpasar, dibawah bantal.”Kemudian saksi tidur di atas bantal tersebut. Selanjutnya Senin 3 Maret 2014 sekitar pukul 01.00 Wita, saksi Vidian bangun dan meninggalkan hotel. Tapi sayang, saat sudah meninggalkan hotel, Vidian baru teringat bahawa senpi miliknya tertinggal di kamar tersebut. Tapi sesaat setelah saksi Vidian meninggalkan hotal, saksi I Putu Eko Juniarta selaku karyawan hotel setempat masuk kamar nomor 14 untuk membersihkannya. Saat mengangkat bantal, saksi I Putu Eko menemukan pistol dan diambilnya. Ketika saksi I Putu Eko keluar bertemu terdakwa Hari Daryanto yang berdiri di depan kamar nomor 16 kemudian dihampirinya. “Saat itu, saksi I Putu Eko bilang: ‘Mas barang ini punya siapa? Bawa aja ke office.’ Kemudian pistol itu diberikan terdakwa dan saksi I Putu Eko meninggalkan terdakwa,” jelas jaksa Luga. Ternyata, terdakwa tidak menyerahkan pistol itu ke office tapi berniat memilikinya, sehingga terdakwa melepas peluru dari dalam pistol itu dan membungkusnya menggunakan plastik kresek warna hijau. Sedangkan pistol dibungkus plastik kresek warna hitam. Selanjutnya, terdakwa menyimpannya dalam septitank penginapan Barokah tempatnya bekerja. Sekitar pukul 02.30 Wita, saksi Vidian kembali ke Hotel Barokah untuk mengambil pistol yang tertinggal itu, sehingga bertemu saksi Bambang Sukarso, saksi Slamet Santoso, saksi Ravel Rianto Dauhan, saksi I Putu Eko Juniarta dan terdakwa Hari Daryanto yang semuanya pegawai hotel tersebut. Saat itu pistol dicari di semua kamar hotel tapi tidak ditemukan. Lebih lanjut, sekitar pukul 08.00 Wita, saksi Vidian kembali ke hotel itu lagi bersama saksi I Kadek Rudi Artawan dan anggota buser Polsek Denpasar Selatan (Densel). Saat itu, semua karyawan hotel diinterogasi, termasuk terdakwa Hari Daryanto yang tidak mau memberitahu jika pistol ditemukan saksi I Putu Eko dan diserahkan kepadanya. “Karena tidak ada yang mengaku sehinga saksi Vidian membuat laporan kehilangan di Polsek Densel, sehingga langsung dilakukan pencarian ulang termasuk menyedot septitank sehingga ditemukan pistol itu tapi pelurunya tidak ditemukan,” jelas jaksa. Atas perbuatannya itu, terdakwa didakwa melanggar pasal 1 ayat 1 Undang Undang Darurat Nomor 12 tahun 1951.W-007

Tiga Buruh Curi Ratusan Liter Solar

DENPASAR-Fajar Bali Jajaran buser Polsek Kuta Selatan menangkap tiga buruh penataan median jalan di Jalan By Pass Ngurah Rai, Kuta Selatan, pada Senin (7/7) lalu. Tiga tersangka terbukti bersalah mencuri 400 liter solar milik swalayan Hardys dengan menggunakan alat penyedot. Tiga buruh yang ditangkap itu yakni I Made Dwi Pradnyana, I Gusti Ketut Sad Putra, I Putu Dedy Hendra Hermawan. Menurut sumber petugas Polsek Kuta Selatan, tiga buruh itu ditangkap atas laporan IB Agung Prama (30) yang merupakan salah satu staf Hardys. Saksi pelapor mengatakan, empat jerigen solar yang berada di proyek Hardys di Kampial, Nusa Dua, hilang dicuri. Kerugian dari hilangnya solar itu mencapai Rp 2 juta. Hasil penyelidikan jajaran Polsek Kuta Selatan, akhirnya menciduk tiga pelaku yakni Pradnyana, Putra dan Dedy. Selain mengamankan ketiganya, polisi juga menyita barang bukti empat jerigen solar yang belum sempat dijual. Dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan, Iptu Nyoman Darsana mengatakan dari hasil pemeriksaan tiga tersangka mengaku mencuri solar di proyek dengan menggunakan alat penyedot. Rencananya, solar itu akan dijual dan digunakan untuk memenuhi keperluan ketiga buruh asal Mendoyo, Jembrana. “Pencurian itu dilakukan tiga tersangka karena butuh uang,” jelasnya. R-005

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

Sekeluarga Disekap, Harta Benda Dijarah

Rumah Bos Rent Car Disatroni Perampok Berclurit Rumah boss rent-car I Komang Slamet (41) di Banjar Blumbungan Sibang Kaja Abiansemal Badung, disatroni lima kawanan perampok berclurit, pada Rabu (9/7) dini hari. Setelah menyekap enam anggota keluarga di dalam kamar, kawanan perampok ini menggasak seluruh harta benda milik korban. ABIANSEMAL-Fajar Bali Kawanan perampok masuk ke rumah korban dengan cara memanjat tembok sebelah rumah boss rent-car tersebut. Kawanan ini masuk sekitar pukul 03.00 dini hari, saat keluarga tersebut tertidur pulas. Perampok berjumlah 5 orang dan mengenakan sebo (penutup wajah) ini masuk ke rumah korban dengan mencongkel jendela pintu depan. Selanjutnya mereka menerobos masuk ke kamar yang ditempati Slamet bersama istrinya, Ni Luh Nyoman Susilawati (37). Pasangan suami istri itu tidur bersama anaknya I Made Dharma Wijaya (9). Namun karena pintu kamar terkunci, kawanan perampok ini mengedor kamar Slamet. Menduga yang mengedor kamar anaknya, boss rent-car ini kemudian membukanya. Namun setelah pintu kamar terbuka sedikit, Slamet langsung menutupnya kembali. Dia kaget mengetahui ada perampok masuk ke kamar. “Saya kaget ada perampok

masuk. Kami sempat saling dorong pintu. Tapi karena jumlah mereka banyak, saya tidak berdaya dan pintu terbuka,” beber Slamet mengingat kejadian. Setelah masuk, salah seorang perampok mengancam korban dengan clurit. Perampok tersebut meminta korban menunjukkan lokasi penyimpanan uang. “Perampok lain masuk ke kamar sebelah,” kata Slamet lagi. Sementara di kamar sebelah, dua perampok masuk ke kamar anak korban, Ni Putu Nadia (12) dan dua keponakannya masingmasing Putu Wahyu, (9) dan Komang Ayu,(7). Para perampok kemudian membawa dua bocah tersebut ke kamar Slamet. Di kamar tersebut, perampok langsung mengikat enam keluarga dengan mulut dilakban.“Anak saya dan keponakan mulutnya tidak diikat. Mereka menangis,” ujarnya. Setelah menyekap para korbannya, lima perampok kemudian mengobrak-abrik kamar korban untuk mencari harta benda. Dari pengecekan korbannya, perampok menggondol tas

CANGGU–Fajar Bali Seorang buruh bangunan asal Karangasem bernama I Ketut Rio Murtiasa (22) nyaris tewas dimassa setelah ketahuan memperkosa seorang pelajar SMP, berinisial Mawar (15). Perkosaan itu terjadi di dalam kamar korban di Banjar Babakan Desa Canggu Kuta Utara, pada Selasa (8/7) sore hari. Kapolsek Kuta Utara AKP Rony yang dikonfirmasi men-

gatakan, tersangka I Ketut Rio yang bekerja sebagai buruh proyek ditangkap karena memperkosa siswi SMP. Perkosaan ini terungkap setelah ayah korban curiga mendengar suara teriakan anaknya didalam kamar sekitar pukul 16.30 Wita. Setelah mendobrak pintu kamar, ayah korban kaget melihat anaknya disetubuhi oleh seorang lelaki. Karuan saja, ayah korban mengamuk dan menghajar ter-

FB/HS

Korban menunjukkan kamar dimana mereka disekap kawanan perampok

milik Slamet yang berisi uang Rp 1 juta, BPKB mobil Estilo dan surat penting lainnya. Tak hanya itu, perampok juga menyikat perhiasan emas milik anaknya serta tiga handphone dan laptop ikut digondol perampok. “Dua kunci mobil Fortuner dan Estilo yang sempat diambil tapi mereka buang didepan rumah. Slamet mengatakan, kawanan perampok ini berada di rumah sekitar satu jam lamanya. Bah-

kan, setelah keluar dari rumah, kawanan ini mengunci sekeluarga tersebut di kamar utama. Sepeninggal kawanan perampok, Slamet bersama keluarga akhirnya melepaskan ikatan tali dan kemudian menghubungi keluarganya sejurus kemudian melaporkannya ke polisi. Sementara ini aparat kepolisian masih olah TKP di rumah korban. Hasil olah TKP, polisi menduga pelaku masuk dengan cara melompati tembok sebelah utara rumah yang berbatasan

dengan tanah kosong. Di tembok pagar tersebut, polisi menemukan pohon yang sudah dibuat seperti tangga untuk memanjat tembok. Dilokasi olah TKP, polisi juga menemukan kotoran manusia. Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Abiansemal, Kompol Nyoman Kuat belum membeberkan sejauh mana penyelidikan. “Masih diselidiki. Keluarga korban belum bisa dimintai keterangan karena masih trauma,” tegasnya Rabu (9/7) kemarin. R-005

sangka. Warga setempat yang mendengar perkosaan itu juga menghajar tersangka hingga babak belur. Selanjutnya, tersangka Rio dikeler ke Polsek Kuta Utara berikut barang bukti celana dalam korban dan sprei. “Dia dihajar massa karena ketahuan memperkosa siswi pelajar di kamar,” terang Kapolsek. Tersangka dan korban su-

dah saling kenal lewat telpon. Keduanya pun janjian bertemu di depan Banjar Babakan Desa Canggu, Kuta Utara, pada Selasa (8/7) sore. Pertemuan selanjutnya dilakukan di kamar korban. Tersangka Rio langsung mengunci pintu kamar dan memaksa korban. “Tersangka membekap mulut korban dan diperkosa

sebanyak dua kali,” jelasnya. Korban mencoba merontaronta. Teriakan korban didengar oleh orang tua korban. Akhirnya kamar korban pun didobrak. Tersangka asal Karangasem ini akhirnya ditangkap dan dihajar massa sebelum diserahkan ke kantor polisi. Kasus perkosaan kini ditangani unit PPA Polres Badung. R-005

Akibat Ulah Bejat, Rio Murtiasa Dihajar Massa

FB/HS

I Ketut Rio Murtiasa

Dituding Berat Sebelah, Polisi di Propamkan

DENPASAR-Fajar Bali Seorang oknum Polisi yang bertugas sebagai penyidik di Mapolresta Denpasar, Ipda N G, dilaporkan ke Divisi Propam Polda Bali, Jumat (4/6) lalu karena diduga berat sebelah atau memihak dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Oknum tersebut di propamkan pengacara bernama M. Ali Sadikin, SH. Seusai melapor, M. Ali Sadikin, mengatakan pihaknya sudah melapor pada oknum polisi tersebut dengan nomer : STPL/25/VII/2014/SPP pertanggal 4 Juni 2014. Ali Sadikin mengatakan, pihaknya melaporkan penyidik karena dianggap berat sebelah dalam menangani perkara di mana Ali Sadikin bertindak sebagai pengacara terlapor, yang ka-

susnya ditangani di Mapolresta Denpasar. “Penyidik dinilai berat sebelah saat menindaklanjuti SP2HP. Di mana dalam SP2HP angka 2 huruf a poin 6 menyatakan, penyidik diminta untuk memeriksa saksi ahli pidana. Namun sayang, upaya penyidik dalam meminta pendapat ahli dianggap keliru,” ujarnya. Ali Sadikin menyampaikan bahwa alasannya dianggap penyidik keliru karena saat melakukan pemeriksaan atau meminta pendapat ahli pidana DR. I Gusti Ketut Aryawan penyidik diduga menggunakan fasilitas milik pelapor. “Salah satunya adalah sebuah mobil All New CRV warna hitam dengan nomor polisi DK 73 NI. Selain itu, saat memeriksa atau meminta pendapat ahli penyidik ditemani Joko

Suwigyo, yang tidak lain adalah pengacara pelapor, Hermanto Mulyadi,” beber Ali Sadikin. Dengan demikian, Ali Sadikin menyayangkan sikap penyidik yang tidak netral. Dia menambahkan bahwa, boleh saja penyidik membawa pengacara pelapor untuk meminta pendapat ahli, tapi pengacara terlapor harus diikutsertakan juga.“Pengacara terlapor harus diikutsertakan juga dong,” tambahnya. Terkait penggunaan fasilitas kendaraan milik pelapor itu, Ali Sadikin mengatakan ada saksi yang melihat langsung saat penyidik dan pengacara pelapor mendatangi ahli di FH Universitas Udayana, Jln Pulau Bali No. I Denpasar. Kebetulan salah satu rekan Ali Sadikin sedang mendaftar

S-2 di Unud, nah saat itulah dia melihat penyidik NG bersama pengacara pelapor datang untuk menemui saksi ahli. “Atas tindakan itulah, saya menilai sikap penyidik sudah tidak netral lagi. Demikian kepentingan kami dan juga klien kami dan juga pertimbangan keadilan, maka mau tidak mau kami harus melaporkan hal ini supaya halhal serupa tidak terulang lagi,” terangnya. Sedangkan Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Herry Wiyanto yang di konfirmasi via telepon membenarkan bahwa laporan tersebut telah ada. Dan pihak propam akan menindaklanjuti kasus tersebut. “Benar, namun tunggu saja hasil pemeriksaannya,” imbuhnya saat dikonfirmasi.W-007

831/VI/BLAS

 Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram  Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah)  Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), IB. Kresna Dhana (Penanggung Jawab Hal. Politik & Bali Mandara) , Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Pendidikan)  Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius Besu, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali)  Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara)  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma

KOTAPLUS

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

Nyoblos, Walikota Naik Motor ke TPS

DENPASAR-Fajar Bali Walikota IB. Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakil Walikota I GN. Jaya Negara, Rabu (9/7) juga menggunakan hak politiknya untuk menentukan pilihanya dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 20014-2019. Walikota Rai Mantra melaksanakan pencoblosan di TPS 8 yang bertempat di SDN 9 Sumerta, Kecamatan Denpasar Timur. Sementara Wakil Walikota IGN. Jaya Negara melakukan pencoblosan di TPS 8 yang bertempat di Wantian Banjar Sabha, Penatih, Denpasar

FB/CAR

Seluruh warga Kota Denpasar sejak pagi dengan berpakaian adat madya berbondong-bondong mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditentukan di masing-masing wilayah untuk memilih calon p re s i d e n d a n c a l o n wakil presiden.

Walikota sesaat setelah mencoblos di TPS 8 di SD 9 Sumerta, Dentim

Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra bersama Istri Nyonya IA. Selly, kemarin mengendarai sepeda motor menuju TPS untuk menggunakan hak politiknya menentukan pilihan pada Pilpres.

Utara. Walikota Rai Mantra datang ke TPS dengan mengendarai sepeda motor yang membonceng istrinya tak lain Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. I.A Selly Dharmawijaya Mantra. Sementara Wakil Walikota I GN Jaya Negara didampingi istri Ny. Antari Jaya Negara tampak berbaur dengan

warga setempat. Wakil Walikota Jaya Negara “nyoblos” di bilik 2 dan Ny. Antari Jaya Negara melakukan pencoblosan di bilik 3. “Pemilihan presiden dan wakil presiden tahun ini diharapkan berjalan lancar dan aman di Kota Denpasar,” harap Walikota Rai Mantra. Dikatakan, masyarakat telah

rutin menghadapi dan menjalani agenda politik baik pemilihan kepala daerah, pemilu legislatif, hingga Pilpres dengan tingkat kesadaran masyarakat yang semakin tinggi dalam menentukan pilihan, serta selalu menjaga situasi yang kondusif. Rai Mantra pun menyebut, perbedaan pilihan merupakan suatu perbedaan untuk saling menghargai. Karakter semacam ini telah

tampak terlihat di masyarakat untuk mewujudkan pemilu yang damai, aman dan tertib. Sebelumnya pihaknya juga telah melakukan pemantauan di masing-masing TPS di Kota Denpasar. Diharapkan sampai akhir nanti tidak terjadi permasalahan, sehingga pemilu Presiden dan Wakil Presiden ini dapat berjalan dengan lancar, tertib dan aman. R-004

tinggi, di TPS ini tercatat ada 625 pemilih. Di sana Bupati sempat berbincang-bincang dengan bule yang akan menggunakan hak pilihnya karena ia sudah menjadi warga Legian Kaja. Sementara di TPS 17 Bandara Ngurah Rai, Bupati bertemu dengan Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Benny Mokalu, Kapolresta Denpasar dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kab. Badung serta Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula. Di TPS tersebut terdapat 134 pemilih. Pemantauan terakhir di TPS Banjar Mumbul yang menyediakan 3 (tiga) TPS sekaligus yakni TPS 21 dengan jumlah pemilih 787, TPS 22 jumlah pemilih 753 dan TPS 23 dengan pemilih 772. Dari pemantauan tersebut Bupati Gde Agung mengharapkan Pilpres dapat berjalan dengan tertib, aman, damai dan demokratis. Bupati juga mengimbau kepada krama Badung agar berbondong-bondong datang ke TPS dan meminta tidak ada yang Golput. “Pilpres ini sangat menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan, untuk itu partisipasi masyarakat pemilih agar meningkat,” jelasnya. Bupati juga mengajak masyarakat Badung untuk selalu menjaga kondisi Badung yang kondusif, karena Badung seb-

agai daerah pariwisata sangat membutuhkan kondisi aman dan nyaman. Sementara Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula menyampaikan bahwa jumlah pemilih tetap Pilpres di Badung sebanyak 346.208 dengan jumlah TPS sebanyak 553 buah, TPS khusus di lapas Kerobokan 1 TPS dan di Bandara Ngurah Rai 1 TPS. W-014

FB/HERY

Pilpres di Badung Berlangsung Tertib dan Aman

Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar Jaya Kusuma, Dandim 1611 Badung serta sejumlah Pimpinan SKPD melakukan pemantauan pelaksanaan Pilpres 2014 di wilayah Badung.

MANGUPURA–Fajar Bali Guna memastikan pelaksanaan Pilpres di Kabupaten Badung berjalan tertib dan aman, usai melakukan pencoblosan di TPS 3 Banjar Lebah Pangkung Mengwi, Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar Jaya Kusuma, Dandim 1611 Badung serta sejumlah Pimpinan

suasana pencoblosan berlangsung tertib dan aman. Masyarakat juga sangat antusias datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya. Pantauan di TPS Banjar Kancil hingga pukul 10.00 kemarin, kehadiran warga untuk mencoblos sudah mencapai 60 persen, dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 527 pemilih. Di TPS 2 Banjar Legian Kaja, Kuta antusias pemilih juga

SKPD melakukan pemantauan pelaksanaan Pilpres 2014 di wilayah Badung, Rabu (9/7) kemarin. Pemantauan diawali dari Puspem Badung menuju TPS Banjar Kancil, Desa Kerobokan, TPS 2 Banjar Legian Kaja, TPS khusus yakni TPS 17 Bandara Ngurah Rai dan TPS 21, 22, 23 Banjar Mumbul, Kuta Selatan. Dari pantauan di lapangan

3 Jokowi Unggul di TPS ‘Pejabat Publik’

Tinggi, Partisipasi Pemilih di Kota Denpasar DENPASAR-Fajar Bali KPU Denpasar menilai proses pemungutan suara pada Pilpres Rabu (9/7) kemarin, berlangsung lancar. Walau sempat diwarnai kekroditan di beberapa TPS. Seperti di Sesetan dan Tegal Kertha. Selain itu, partisipasi pemilih di Kota Denpasar juga tercatat mengalami peningkatan yang signifikan sehingga melampaui target 75% yang dipatok KPU Kota Denpasar. Ketua KPU Kota Denpasar, I Gede John Darmawan, di sela pemantauan pelaksanaan coblosan Pilpres, Rabu (9/7) kemarin, mengatakan, di beberapa TPS memang sempat krodit karena pemilih membludak setelah pukul 12.00. Bahkan, di Sesetan ada yang sampai tak kebagian surat suara, karena persediaan dan juga cadangan habis. Namun demikian, John menilai secara umum proses pemungutan suara berlangsung lancar. Terkait dengan partisipasi pemilih, John mengakui pada pilpres ini menargetkan 75 persen, atau naik 3 persen dari pileg lalu. ‘’Berdasarkan pengamatan di lapangan, partisipasi pemilih cukup tinggi bahkan melebihi 80 persen,’’ terang John. Berdasarkan hasil penghitungan suara sementara di salah satu Tempat pemungutan suara (TPS) 7 Desa Dauh Puri Kauh di Banjar Belaluan Sadmerta, Denpasar Utara, dukungan untuk pasangan Jokowi-JK sangat signifikan. Di TPS yang selalu menjadi perhatian banyak pihak karena di TPS ini menjadi tempat penyaluran pilihan oleh para tokoh politik. Dari 661 pemilih yang tercatat di TPS ini, beberapa orang diantaranya merupakan pejabat publik dari berbagai partai politik. Diantaranya, Ketua DPRD Bali AAN.Oka Ratmadi (PDI Perjuangan), Wakil Ketua DPRD Bali, I Ketut Suwandi (Golkar), mantan Wakil Gubernur Bali, AAN Puspayoga (PDI-P), Wakil Ketua DPRD Denpasar AAN Wira Bima Wikrama (Demokrat) serta anggota DPRD Denpasar Putu Oka Mahendra (Golkar). Meski banyak “warna” di TPS ini, suasana pencoblosan kemarin berjalan lancar dan penuh rasa kekeluargaan. Sebelum melakukan pemcoblosan, sejumlah warga terlihat saling ngobrol dengan sesama warga banjar setempat. Hal ini bukan saja terlihat saat pilpres saja, melainkan juga saat pileg April lalu suasana serupa juga terasa. Di TPS 7 ini pasangan Jokowi-JK memperoleh 512 suara. Sementara pasangan Prabowo-Hatta memperoleh dukungan sebanyak 67 suara. R-004

FB/IST

pasangan Jokowi-Jusuf Kalla

Bupati Gde Agung Nyoblos di TPS 3 Banjar Lebah Pangkung tidak ada masyarakat yang Golput, karena Golput akan merugikan kita semua, dan Golput menandakan masyarakat tidak berpartisipasi menentukan pemimpin bangsa ke depan. Untuk diketahui jumlah pemilih di TPS 3 Lebah Pangkung sebanyak 795 pemilih yang terdiri dari warga Bajar Lebah Pangkung, Banjar Pengiasan dan Banjar Alangkajeng. Sementara pemilih di Desa Mengwi sendiri berjumlah 5.825 pemilih. W-014*

779/V/BLAS

FB/HERY

Usai mempergunakan hak pilihnya, Bupati Gde Agung mengatakan bahwa penyelenggaraan Pilpres ini guna menentukan pemimpin bangsa untuk 5 (lima) tahun ke depan. Bupati mengharapkan pelaksanaan Pilpres khususnya di Badung dapat berjalan aman, damai dan demokratis. “Sangat kami harapkan semua dapat berjalan dengan transparan. Dan para pelaksana pilpres dapat bekerja secara profesional,” jelas Bupati. Dia juga mengharapkan

MANGUPURA–Fajar Bali Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Istri Ny. Ratna Gde Agung mempergunakan hak pilihnya dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dengan mencoblos di TPS 3 Banjar Lebah Pangkung, Desa Mengwi, Kecamatan Mengwi, Rabu (9/7) kemarin. Bupati dengan mengenakan pakaian adat madya tiba di TPS 3 sekitar pukul 08.30 wita yang disambut Camat

Mengwi I Gst Ngr. Jaya Saputra dan Perbekel Mengwi I Ketut Umbara, serta Ketua KPPS Ketut Wisaya. Bupati Gde Agung langsung mendaftar dan mendapat surat suara, lanjut ke bilik suara untuk mencoblos. Usai nyoblos salah satu jari bupati dicelupkan ke tinta sebagai bukti telah memilih. Pengamanan di TPS tersebut juga melibatkan unsur TNI/Polri, Linmas dan pecalang.

Layouter: Zohra Layouter: Zohra

DAERAH

Jalan Menuju Sekretariat PDIP Bangli Rusak Parah BANGLI-Fajar Bali Setelah I Nengah Arnawa lengser dari jabatan Bupati Bangli dan kini sangat kelihatan dampaknya, dimana kondisi jalan Banteng, Kelurahan Kubu, Bangli, jalan menuju secretariat DPC PDIP Bangli sangat memprihatinkan . Ruas jalan menuju rumah Arnawa dan juga akses menuju menuju Kantor Seketariat DPC PDIP Bangli rusak parah . Pantauan Fajar Bali , kerusakan hampir terjadi sepanjang jalan Banteng, dari utara TK /SD Internasional tembus kantor DPC PDIP . Kondisi ruas jalan dipenuh lubang bahkan agregat atau lapisan batu krikil pelapis jalan berserakan. Akibat kerusakan, jalan ini berdebu bila dilintasi kendaraan. “Kerusakan telah terjadi cukup lama, namun hingga kini belum mendapatkan perbaikan dari pemerintah”ujar Wayan Merta, warga setempat, Rabu (9/7). Sejumlah warga lainnya, berharap agar Jalan Banteng, segera mendapatkan perbaikan. Pasalnya, bila dibiarkan terus maka kerusakan akan bertambah parah. Tak kecuali kerusakan jalan terjadi di Kecamatan Tembuku. Ruas jalan di Dusun Penida Kaja, Desa Tembuku/Kecamatan Tembuku sepanjang kurang lebih 3 km. Bahkan kerusakan amat parah, batu-batu atau agregat berhamburan, menyusul terkelupasnya aspal. Padahal menurut sumber di sana I Wayan Sucita, jalan tersebut baru dikerjakan sekitar 1,5 tahun lalu. Sucita menduga, kerusakan itu lebih akibat kualitas. “Jalan ini dikerjakan sekitar baru 1,5 tahun, kami yakin ini soal kualitas yang menyebabkan rusaknya jalan tersebut”, ujar Ketua kelompok Simantri yang juga Kelihan Subak Penida ini. (W-002)

Candra Siap Bersaksi Terkait Kasus Pengadaan Lahan Dermaga

Mantan Bupati Klungkung, Wayan Candra mengaku siap dipanggil menjadi saksi dalam kasus pengadaan tanah Dermaga Klungkung Daratan. Hal ini diungkapkannya usai melakukan pencoblosan Pilpres di Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan Klungkung.

SEMARAPURA-Fajar Bali Sebagai warga negara yang baik, Candra mengaku siap bersaksi. “Saya wajib menaati hukum dan memberikan keterangan terkait kasus pengadaan lahan dermaga Gunaksa,” terang Candra, Rabu (9/7) kemarin. Candra pun mengaku akan menjunjung tinggi proses hukum dan sebagai orang nomor 1 yang membentuk Tim 9 yang

Usai Nyoblos, Bupati Langsung Tinjau Pelaksanaan Pilpres Di Karangasem

bertugas dalam pengadaan lahan Dermaga Gunaksa. Pengadaan lahan tersebut sudah dilaksanakan sepenuhnya sesuai proses oleh Tim 9. “Waktu itu, seingat saya ada Tim 9 dan Tim Penaksir harga, sehingga proses ganti rugi lahan berjalan mulus,” terangnya. Persoalan adanya tanah negara yang diganti rugi, Candra justeru menyebut, saat itu

sudah berkonsultasi dengan Tim 9 yang didalamnya ada BPN Klungkung, sehingga lahan yang diganti rugi itu adalah lahan dalam penguasaan warga yang diganti rugi. Bahkan Candra juga mengatakan bahwa bila ada orang yang menghendaki dirinya masuk penjara, itu adalah hal yang manusiawi. “Orang yang mendorong-dorong kasus ini apa mereka tahu hukum apa sengaja meletupletupkan, tapi ini manusiawi,” jelasnya, seraya menyebut Tim 9 itu bekerja atas nama negara dan sudah melakukan tugasnya. Namun Candra sendiri berpesan agar Tim 9 juga menghormati proses hukum. Ketika ditanya soal aliran dana, mantan bupati 2 periode ini menyebutkan dirinya sama

Wayan Candra

sekali tidak tahu soal aliran dana. Bahkan Candra berani mengajak pemeriksa untuk memer-

iksa apakah ada aliran dana kepada dirinya. “Kalaupun ada dana masuk, itu dana apa, yang jelas ini prosesnya kan pengadaan lahan. Di sisi lain pemilik lahan sudah menerima ganti rugi yang wajar sesuai kesepakatan,” papar Candra. Candra mengingatkan bahwa proyek dermaga Klungkung Daratan itu adalah dermaga sandingan, setelah dermaga yang ada di Nusa Penida. “Pengadaan dermaga di Klungkung ini adalah untuk kepentingan masyarakat Klungkung, bedakan antara kasus dengan kebutuhan. S aya s a n g a t b e r h a r a p proyek dermaga ini bisa tuntas, demi masyarakat Klungkung, khususnya Nusa Penida,” tandasnya. W-010

Bupati dan Wabup Pantau Pilpres

Siapapun Pemenangnya adalah Kemenangan Rakyat SEMARAPURA-Fajar Bali Mengawasi jalannya Pilpres 2014 di Kabupaten Klungkung, Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta dan Wabup Made Kasta melakukan pemantauan di beberapa TPS di Kabupaten Klungkung, Rabu (9/7) kemarin. Pemantauan antara Bupati Suwirta dan Wabup Kasta dilakukan secara terpisah. Bupati Suwirta melakukan pemantauan di mulai dari TPS Banjar Ayung Semarapura Klod Klungkung, Banjar Jelantik Mamoran Tojan, Banjar Peken Kamasan kemudian dilanjutkan di beberapa TPS di Kecamatan Dawan. Sedangkan Wabup Kasta

FB/BUDIASA

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

FB/SARJANA

melakukan pemantauan dimulai dari TPS 9 Desa Akah dan Wabup Kasta juga sekaligus melakukan pencoblosan di TPS tersebut. Kemudian pemantauan dilanjutkan ke TPS Desa Selat, desa Besang serta beberapa TPS yang ada di Kecamatan Banjarangkan. Pada Pilpres kemarin, pemantauan juga diikuti oleh Sekda Klungkung, unsur Muspida, Ketua Panwaslu Klungkung I Komang Artawan, KPU serta jajaran SKPD Kabupaten Klungkung. Bupati Suwirta menyampaikan dari hasil pemantauan yang dilakukan hampir 10 TPS sudah berjalan dengan tertib dan aman, hal ini berkat kesiapan dari

semua unsur baik Panwaslu, KPU dan masyarakat. Dari pemantauan kemarin, dilhat dari porsi kehadiran pemilih awalnya pemilih masih rendah sekitar dibawah 50%. Ketika beranjak siang pemilih sudah mencapai 60 sampai 70 persen. “Tentunya harapan kita setelah dilakukan pemilihan Presiden ini, tentunya akan ada pemenang. Saya harap kepada kedua masa pendukung dari masing-masing Kabupaten dapat menerima hasilnya dengan legowo, dan dapat menerima keputusan ini adalah keputusan rakyat atau Kemenangan Rakyat Indonesia.

Jangan lagi ada perbedaan setelah ini, siapapun Presiden kita nanti mari kita dukung bersama-sama,” jelas Bupati Suwirta. Sebelum melakukan pemantauan, Bupati Suwirta sudah melakukan pencoblosan Pilpres tahun 2014 di TPS VI Banjar Siku, Desa Kamasan. Bupati hadir melakukan pemilihan didampingi Istri, Ny. Ayu Suwirta ( Ni Nengah Rayu Astini ) dan putri pertamanya Ni Putu Maetri Megantari. Dari total DPT sebanyak 429 pemilih di TPS ini, Bupati bersama keluarga menempati nomor urut 373, 374 dan 375.W-010

Bupati melakukan peninjauan Pilpres

AMLAPURA-Fajar Bali B u p a t i K a ra n g a s e m , I Wayan Geredeg, bersama ketua DPRD Karangasem, I Gede Dana, Kapolres Karangasem, AKBP Gede Adhi Mulyawarman, serta Dandim 1623 Karangasem Letkol. Arm. Erdi Eka Widjajanto meninjau pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) Di Karangasem. Di sela-sela melakukan peninjauan tersebut, bupati berharap agar masyarakat Karangasem tetap menjaga keamanan dan ketertiban. Pantauan Fajar Bali, Rabu (9/7) kemarin, seusai mempergunakan hak pilihnya di TPS III Banjar Kreteg, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, bupati langsung meninjau pelaksanaan Pilpres di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Selain TPS di kelurahan Karangasem, Bupati juga melakukan peninjauan di TPS XI dan XII yang berlokasi di Dusun Abiansoan, Desa Bungaya Kangin, Kecamatan Bebandem,Karangasem. Kedatangan bupati Karangasem beserta rombongan ini diterima langsung kelian Dinas Abiansoan, I Made Kertha Wijaya. Bupati I Wayan Geredeg pun sangat mengapresiasi

k e d a t a n g a n m a s ya r a k a t dalam mempergunkan hak p i l i h nya , d i m a n a h i n g ga pukul 10.00 Wita, jumlah pemilih yang mempergunakan hak pilihnya sudah mencapai 75 persen. Bupati dua periode ini juga mengakaui, di beberapa TPS yang sangat rawan terjadinya angka Golput, seperti di beberapa daerah yang masyarakatnya lebih banyak berada dirantauan, diakuinya memang terjadi penurunan kedatangan para pemilih. Hal itu disebabkan, kemungkinannya masyarakat yang berada di rantau tidak bisa pulang karena terbentur pekerjaan. “Dari laporan yang diterima,beberapa daerah tingkat partisipasi pemilih nya m e m a n g m e n u r u n , kebanyakan mereka berada di rantauan, sehingga enggan mempergunkan hak pilihnya,” ujarnya. Bupati pun menyebutkan, TPS yang rawan dengan tingkat golput tinggi tersebut berada di kecamatan Kubu dan Abang, yang selama ini kedua daerah itu masyarakatnya banyak yang merantau. Untuk itu, kedepannya harus mulai dipikirkan bagaimana caranya supaya n i a t m e re ka m e m p e rg u -

GIANYAR- Fajar Bali Dalam suasana cuaca mendung, pelaksanaan Pilpres di Kabupaten Gianyar berlangsung aman dan damai. Pelaksanaan Pilpres dimulai pukul 07.00 hingga pukul 13.00. Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata menggunakan hak pilihnya di TPS 3, yang berlokasi di Balai Banjar Senggguan Kawan. Agung Bharata datang ke TPS sekitar pukul 08.30 wita dengan menggunakan pakian adat madya. Berdasarkan hasil penghitungan suara di TPS Agung Bharata dari DPT, 763, pasan-

gan Probowo-Hatta meraih 178 suara dan Pasangan Jokowi-JK memperoleh 359 suara. Sementara Wakil Bupati Gianyar, I Made Mahayastra menggunakan hak pilihnya di TPS I Desa Melinggih yang berlokasi di SD 4 Payangan. Wabup datang ke TPS didampingin istri dan ketiga anaknya sekitar pukul 08.00 menggunakan kaos merah. Berdasarkan hasil perhitungan suara dari total 526 DPT, perolehan suara Prabowo-Hatta : 5 suara dan Jokowi-JK : 466. Sementara Sekda Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Gaga

n a ka n h a k p i l i h nya b i s a terpenuhi. “Ya itulah yang harus dicarikan solusinya, apakah karena tidak dapat libur dari tempatnya bekerja, atau mungkin masyarakat enggan pulang untuk memilih,” ungkapnya lagi seraya bersyukur di Karangasem sendiri pelaksaan Pilpres terbilang kondusif. Seusai melakukan peninjauan, bupati berserta rombongan pun melanjutkan melakukan pemantauan ke sejumlah TPS yang berada di daerah lainya. Sedangkan, dari hasil perhitungan, TPS tempat B u p a t i d a n ke l u a r g a nya mempergunakan hal suaranya, yakni di TPS III, Banjar Kreteg, pasangan PrabowoHatta unggul telak dengan sel i si h su a ra b erk i sa ra n 100 suara dari pasangan Jokowi-JK. Sedangkan, di TPS XI dan XII sendiri, kemenangan diraih oleh pasangan nomor urut 2, Jokowi-JK, dengan rincian, TPS XI, Prabowo-Hatta meraih 59 suara, sedangkan Jokowi-JK, 159, TPS XII pun JokowiJK unggul dengan 174 suara,sementara PrabowoHatta, hanya kebagian 59 suara. W-016

FB/SARJANA

Bupati Suwirta bersama Muspida memantau pelaksanaan Pilpres

Demi Nyoblos, Rela Berdesakan Dalam Perahu

Volume Penyeberangan ke Nusa Penida Naik 100%

Adi Saputra menggunakan hak pilihnya di TPS 15 Candi Baru, yang berlokasi di SD N 6 Gianyar. Gus Gaga datang ke TPS pukul 10.00 wita didampingi istri dan salah seorang anaknya dengan menggunakan pakian adat madya. Dari perhitungan perolehan suara pasangan PrabowoHatta meraih 119 suara dan Pasangan Jokowi-JK meraih 168 suara. Selepas melakukan pemilihan Bupati Agung Bharata melakukan pematuan pelaksanaan Pilpres di beberapa wilayah di Kabupaten Gianyar. W-005

FB/SARJANA

Jokowi Unggul di TPS Bupati dan Wakil Bupati Gianyar

Warga Nusa Penida rela berdesakan untuk dapat mencoblos di kampung halamannya

SEMARAPURA-Fajar Bali Cuaca penyeberangan di tiga pelabuhan Desa Kusamba, Rabu (9/7) kemarin sangat padat. Walau pagi kemarin cuaca kurang mendukung, namun antusiasme

masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya tetap pulang kampung untuk bisa datang ke TPSnya. Bahkan warga Nusa Penida rela berdesak-desakan dalam sampan atau kapal mini

ke Nusa Penida. Dari pantauan kemarin volume penyeberangan naik 100% dari hari biasanya, akibat ingin mencoblos di kampung halamannya. Sedangkan ombak atau

gelombang kurang bersahabat. Sejumlah penumpang mengaku sengaja pulang, walau hanya untuk coblosan saja dan ada juga yang sengaja memilih cuti sehari dari pekerjaannya. Sedangkan tarif untuk sekali naik perahu menuju Nusa Penida Rp 45 ribu. Salah satu warga Nusa Penida, Putu Ardana (45) mengaku sengaja pulang kampung hanya untuk mencoblos saja. “Ini hanya untuk nyoblos saja, kalau siangnya cuaca baik, saya akan balik ke Denpasar,” terang Ardana antusias. Petugas penyeberangan, Ketut Pana menyebutkan bahwa sejak Selasa penyeberangan ke Nusa Penida sudah meningkat. “Cuaca memang kurang bersahabat, namun masyarakat juga antusias untuk nyoblos,” terang Ketut Pana. Diperkirakan Rabu siang, sekitar pukul 13.00 arus balik dari Nusa Penida juga meningkat. “Kalau tidak balik nanti siang, pastinya besok (hari ini) ada arus balik,” pungkas Ketut Pana.W-010 Layouter: Soma

DAERAH

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

Anggota KPPS Terindikasi Melanggar

POTRET FAJAR BULELENG

Diduga Memasukkan Surat Suara ke Kotak Suara Saat Istirahat Pemilihan Presiden (Pilpres) di Jembrana, Rabu (9/7) kemarin berjalan lancar. Hanya saja, ada sedikit kericuhan di TPS 4 di Lingkungan Keladian Kelurahan Dauhwaru Kecamatan Jembrana. Salah satu anggota KPPS di TPS 4, Komang Sumayasa diindikasi melakukan pelanggaran, karena diduga telah memasukkan surat suara ke kotak suara, saat istirahat makan.

Supaya tidak tegang, Ketua Panwaslu Jembrana Pande Made Ady Muliyawan.dan didampingi Ketua KPU Jembrana, Gusti Ngurah Agus Darmasanjaya, memutuskan untuk melakukan klarifikasi atau meminta keterangan kepada dua saksi dari masing-masing pasangan calon di Kantor Panwaslu Jembrana. Sedangkan kotak suara serta

TABANAN-Fajar Bali Sebanyak 24 pasein RSUD Tabanan yang tengah menjalai rawat inap menyalurkan aspirasi politiknya, Rabu (9/7) kemarin. Mereka mencoblos calon presiden dan capres sesuai dengan pilihan mereka masingmasing. Petugas TPS nomor 12 Delod Peken didampingi Ketua PPK Kecamatan Tabanan I Gusti Bagus Sudanta tiba sekitar pukul

12.00 Wita di RSUD Tabanan. Mereka langsung didampingi pihak Rumah Sakit menuju ruang Dahlia tempat beberapa pasien yang tengah menjalani rawat inap. Ketua PPK Tabanan I Gusti Bagus Sudanta, mengatakan pihaknya hanya memberikan kesempatan kepada pasien RSUD Tabanan yang membawa KTP. “Pasien yang menggunakan hak pilihnya di RSUD Tabanan seban-

yak 24 orang,“ jelasnya. Sementara itu Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi suaminya I Made Dwi Suputra mendatangi TPS 6 , Banjar Tegeh, Desa Angsri, Kecamatan Baturiti. Wakil Bupati I Komang Gede Sanjaya mencoblos di TPS 5 Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan dan Ketua DPRD Tabanan IK Suryadi cobolosan di TPS 4 Bajra Sari, Bajra, Kecamatan Selemadeg. W-004

FB/PRAMONO

Bupati Artha Nyoblos di TPS 1 Banjar Pangkung Dedari datang ke TPS untuk mencoblos pilihannya. Sekitar pukul 11.30, sejumlah TPS yang dipantau mulai sepi pemilih. Sesuai jadwal, penutupan pencoblosan sampai pukul 13.00 wita. Bupati Artha mengatakan proses pemungutan suara di Jembrana berlangsung lancar. Selain karena cepat mencoblos karena kandidatnya cuma dua, juga adanya kesadaran masyarakat menggunakan hak pilihnya semakin meningkat. Secara kesulurahan kesiapan logistic sudah cukup.Artha juga tak menampik bila masih ada persoalan dalam pemungutan maupun penghitungan suara, tetapi lebih tepat diselesaikan dengan musyawarah terlebih dahulu. Semuanya lebih banyak diserahkan kepada Panwaslu Jembrana dan KPU serta pihak kepolisian. W-003

PPI Sangsit

Pilpres, PPI Sangsit Sepi Suasana sepi tampak di kawasan Pusat Pendaratan Ikan (PPI) Dusun Pabean, Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Rabu (9/7) kemarin. Terlihat aktifitas di PPI Sangsit ini tidak bisa biasanya ramai akan kapal dan orang yang datang karena bertepatan dengan hari pencoblosan pemilu presiden. Para anak buah kapal (ABK) pun memilih tidak berlyar selama satu hari penuh, karena harus menyuarakan suara mereka pada pilpres tahun ini. Meski, PPI sepi, namun aparat dari Polisi Perairan (Polair) Polres Buleleng tampak siaga berjaga-jaga di sekitar PPI Sangsit. Pantauan Fajar Bai di PPI Sangsit kemarin, tidak tampak kapal pengangkut ikan dari Supekan hanya beberapa kapal yang telah mendarat selasa kemarin yang belum balik kekampung halamannya. W- 008

Jokowi Menang di TPS Bupati Prabowo - Hatta Unggul di LP Tabanan

FB/Doni

24 Pasien RSUD Tabanan Nyoblos Sambil Berbaring

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi suami I Made Dwi Sudarma saat mencoblos di TPS 6 Tegeh, Angsri, Baturiti

TABANAN-Fajar Bali Capres Prabowo Subiyanto berhasil mengungguli capres Jokowi di Lembaga Pemasyarakatan Tabanan TPS 15 Dajan Peken. Dari hasil penghitungan, Prabowo berhasil meraih 71 suara sedangkan Jokowi hanya meraih 38 suara. Dari DPT 117, suara sahnya 110 dan suara tidak sah 1. Sementara itu di TPS Bupati Eka, TPS 6 banjar Tegeh, Desa Angsri, Kecamatan Baturiti, pasangan Jokowi tak tertandingi. Jokowi berhasil menang dengan perolehan suara 98,75 persen . Di TPS 5 Banjar Dauh Pala, di tempatnya Wabup Sanjaya capres Jokowi unggul meraih 455 suara sedangkan capres Prabowo hanya kebagian 2 suara. Begitujuga di TPS Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi di TPS 4 Banjar Sari, Bajra, Selemadeg, Jokowi juga unggul 366 sedangkan Prabowo berhasil mendapatkan suara 39. W-004

Pilpres Objek Wisata Tetap Ramai

Manfaatkan Hari Libur Pencoblosan

Objek wisata Air Panas yang ramai dikunjungi para toris local dan mancanegara FB/Doni

Tuna Netra PSBN Mahatmiya Kediri

Salah satu pasien RSUD Tabanan menunjukan suarat suara usai di coblos kemarin.

Ajak Masyarakat Tidak Golput Dalam Pilpres

mereka nyoblos di Bali. Kalau di kampung kelahirannya sudah ada yang pernah ikut pemilu. Pileg kemarin kami tak ikut salurkan hak pilih,” sebut Kaswito. Para pemilih dari kalangan disabilitas ini dipantau langsung oleh komisioner KPU Tabanan bidang sosialisasi, Gede Putu Weda Subawa. Diterangkannya, pemilih dari kalangan disabilitas ini berstatus sebagai pemilih khusus tambahan. Hal ini memungkinkan karena jumlah surat suara di TPS 3 Banjar Anyar masih memungkinkan untuk dilakukan pencoblosan. Dari pendataan awal, sebanyak 69 pemilih penghuni PSBN Mahatmiya punya hak pilih. KPU sendiri siapkan template Braile bagi pemilih tuna netra ini. Hasil coblosan di TPS tersebut pasangan nomor urut 1 (Prabowo – Hatta) meraih 82 suara, sementara pasangan nomor urut 2 (Jokowi – Jusuf Kalla) meraih 102 suara. Sebanyak 3 suara dinyatakan tidak sah. W-004

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana menyalurkan hak pilihnya

SINGARAJA – Fajar Bali Warga masyarakat Buleleng mulai memilih Presiden dan Wakil Presiden, Rabu (9/7) pagi. Ribuan masyarakat terpantau disepanjang jalan mengenakan pakaian adat, bersama-sama warga lainnya mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Seperti warga masyarakat umumnya, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana didampingi Nyonya Aries Sujati Suradnyana mencoblos di TPS 3 di Banjar Tengah, Desa

FB/Agus

Nyoblos di TPS 3 Banjar Anyar Bupati Coblos di TPS Banyuatis

TABANAN-Fajar Bali Sebanyak 18 penyandang cacat tuna netra PSBN Mahatmiya, Kediri menyalurkan aspirasi politiknya di TPS 3 Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Rabu (9/7) kemarin. Mereka yang bersatus pemilih khusus tambahan menggunakan KTP luar Bali sebanyak 17, sedangkan 1 orang merupakan penduduk asli Desa Banjar Anyar, Kediri. Mereka tiba di TPS 3 Banjar Anyar di detik-detik terakhir pencoblosan usai. Kepala PSBN Mahatmiya Kediri, Kaswito (55) mengatakan, sebanyak 20 orang anak asuhnya sudah punya hak pilih. Namun yang bisa datang ke TPS hanya sebanyak 18 orang, karena 2 di antaranya dalam keadaan sakit. Dari 18 orang yang mencoblos di TPS 3 Desa Banjar Anyar, 17 orang ber-KTP luar Bali. Sementara 1 orang lagi merupakan penduduk asli Desa Banjar Anyar, Kediri. Pemilih dari kalangan disabilitas ini mulai umur 18 tahun sampai 18 tahun. “Ini pengalaman pertama

FB/Agus

Hagyono dan Kapolsek Negara, Kompol M.Didik Wiratmoko bersama sejumlah personilnya melakukan pengamanan. Karena kondisi ricuh, Ketua Panwaslu Jembrana, Pande Made Mulyawan langsung menghentikan agar tidak melakukan penghitungan suara terlebih dahulu. Ketua KPPS TPS 4, Gusti Kade Mulyawan merasa tak terima, karena menurutnya semula tidak

Bupati Jembrana Putu Artha bersama istri,Ni Kade Ari Sugianti Artha, nyoblos di TPS 1 Banjar Pangkung Dedari Desa Melaya,Kecamatan Melaya

NEGARA- Fajar Bali Jalannya Pilpres di Jembrana, secara umum berlangsung tertib. Para pemilih berdatangan ke TPS mulai pukul 07.00 wita dan tak terlihat antrian panjang, Rabu (9/7) kemarin. Bupati Jembrana Putu Artha bersama istri, Ni Kade Ari Sugianti Artha didampingi anaknya, Ni Kade Galuh Prabandari, melakukan pencoblosan, di TPS 1 Banjar Pangkung Dedari Desa Melaya Kecamatan Melaya. Sedangkan Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan bersama keluarganya melakukan pencoblosaan di TPS 1 Banjar Cepaka Desa Pangyangan Kecamatan Pekutatan. Usai mencoblos, Bupati Artha memantau sejumlah TPS di wilayah Kecamatan Melaya, Negara dan Jembrana, guna melihat proses jalannya pemungutan suara. Masyarakat terlihat antusias,

ada yang protes. Dia malah ingin pembuktian. “Saya tidak tahu. Saya dan anggota, seiijin saksi baru akan melakukan penghitungan. Tiba-tiba saja petugas meminta supaya penghitungan ditunda. Padahal waktu sudah menunjukan pukul 13.01” terangnya. Dia mengaku kecewa, kenapa tiba-tiba dihentikan. Mustinya yang protes itu, para saksi,bukan dari pihak lain.

Panwaslu Jembrana ketika membawa kotak suara TPS 4 Lingkungan Keladian, ke Kantor Panwaslu Jembrana, Rabu (9/7).

FB/PRAMONO

NEGARA- Fajar Bali Sesuai informasi yang diterima di lokasi TPS 4, salah satu petugas kepolisian melihat salah satu anggota KPPS tersebut diduga telah memasukan surat suara ke dalam kotak suara. Saksi Pasangan Capres Cawapres, Prabowo-Hatta, Ferry Susanta, mendapat informasi dari petugas, kalau terjadi indikasi kecurangan itu. Namun saat itu, tak terjadi protes dari kedua saksi. Hanya saja, karena mendapat laporan adanya indikasi itu, Panwaslu Jembrana, sementara menghentikan dan menunda penghitungan suara. Aparat kepolisian baik Polres Jembrana maupun Polsek Kota Negara langsung berdatangan. Waka Polres Jembrana, Kompol

berkas lainnya juga dibawa ke Kantor Panwaslu Jembrana. “Kami sudah berkoordinasi dengan Ketua Bawaslu. Untuk sementara penghitungan dihentikan” ujar Pande Made Ady Muliyawan. Menurut saksi pasangan calon nomor urut 1, Komang Feri Susanta (36) mengaku melihat anggota KPPS tersebut, diduga telah memasukan surat suara ke kotak suara saat jam istirahat. “Saat itu saya sedang makan,” ujarnya. Bahkan dia mengaku pelanggaran tersebut juga diketahui salah satu personil kepolisian. Namun ketika itu, dia tak lakukan protes, karena waktu itu lagi sedang istirahat makan. Selain itu, dari saksi pasangan calon nomor urut 2, Ketut Widarsana juga mengaku tak melihat kejadian tersebut. Sementara sekitar pukul 16. 00 wita, di kantor Panwaslu Jembrana masih dilakukan pemeriksaan dari dua saksi masing pasangan calon, Ketua KPPS TPS 4, salah satu anggota KPPS yang dicurigai melanggar, dan salah satu personil saksi dari kepolisian. Hingga berita ini ditulis, pemeriksaan masih sedang berlangsung. Data yang diperoleh kemarin, di TPS 4 Lingkungan Keladian, terdapat 525 DPT, surat suara sebanyak 536 lembar surat suara. Yang mencoblos, 378 pemilih, 376 pemilih DPT dan 1 orang menggunakan KTP sebagai pemilih DPTB. W-003

Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng. Bupati Suradnyana tiba di TPS pukul 09.30 dan mencoblos pukul 10.00. Sebelum menggunakan hak pilihnya, Bupati Suradnyana bersama dengan Muspida Buleleng sejak pukul 7 pagi memantau disejumlah TPS di wilayah Kecamatan Buleleng seperti TPS di Kelurahan Banyuning, Kelurahan Penarukan, Kelurahan Kampung Baru, Desa Pemaron dan Desa Kalibukbuk. Bupati Suradnyana usai mencoblos mengatakan Pilpres tahun ini sangat menarik dan memiliki beban yang tidak mudah. Hal ini disebabkan karena jumlah pasangan calon hanya dua kandidat. Untuk itu Bupati Suradnyana mengajak kepada seluruh masyarakat Buleleng menggunakan hak pilihnya. ”Sering saya sampaikan sebelum menentukan pilihan lihat dulu rekam jejaknya, visi misinya sehingga saat memilih tidak bingung dan saya harap tidak golput,” harapnya. Sementara itu, menurut Mangku Jasaratha selaku Prebekel Desa Banyuatis mengatakan warganya tampak antusias menyambut Pilpres kali ini. Jumlah pemilih di TPS 3 sendiri mencapai total 606. ”Seluruh warga masyarakat sangat antusias. Saya berharap agar warga tidak ada yang golput,”katanya. W – 008

SINGARAJA – Fajar Bali Meskipun dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang dilakukan secara serempak di tanah air namun beberapa objek wisata di Kabupaten Buleleng tetap ramai dikunjungi para wisatawan baik wisatawan local dan mancanegara. Seperti halnya objek wisata Air Panas yang ada di Desa Banjar, Kecamatan Banjar terlihat ramai dipadati para wisatawan. Pantauwan Fajar Bali, Rabu (9/7) siang kemarin para wisatawan yang datang tetap ramai meskipun dihari bersejarah dalam penentuan nasib bangsa ini. Bahkan tidak seperti biasanya dimana dalam Pileg yang lalu kunjungan para wisata yang datang ke beberapa objek wisata tampak sepi pengunjung namun di Pilpres kali ini para wisatawan yang datang nampaknya ramai bahkan melebih dari hari-hari biasanya. Hal tersebut terlihat keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan Pemilu yang berlangsung masih Nampak aman bila dibandingkan dari tahun-tahun yang lalu.”Meskipun Pemilu namun kami merasakan aman sehingga kamibisa memanfaatkan hari libur dalam Pilpres ini untuk main ke objek wisata Air Panas,”kata Wahyu Arianto yang mengaku berasal dari Denpasar. Bahkan kata Wahyu pihaknya tidak merasakan keraguan untuk datang ke beerapa objek wisata dsaat pelaksanaan Pilpres.”Terus terang dan kami yakin semua masyarakat sudah pada mengerti akan pentingnya keamanan dan kenyamanan Negara kita hal itu kami lihat disetiap Pemilu semuanya kami rasa aman namun kami tetap waspada,”ucapnya. Kepala Unit Restoran Kumala Tirta Air Panas Banjar Ida Bagus Kade Satwika saat di konfirmasi mengatakan, kunjungan wisata tahun ini mengalami peningkatan hingga 20 persen. ”Kalau pelaksanaan Pilpres tidak terpengaruh bahkan kunjungan wisata belakangan ini mengalami peningkatan hingga 20 persen bila dilihat dari bulan kemarin,”jelasnya. Menurut pedagang di kawasan wisata Air Panas Ida Bagus Kade Sukratnaya pihaknya melihat bila dibandingkan kunjungan wisata dihari Pileg kemarin lebih banyak saat ini meskipun dilakukan Pilpres.”Kalau saya lihat dan bandingkan para pengunjung disaat Pileg dan Pilpres hari ini lebih banyak hari ini kunjugan karenakami lihat aman-aman saja,”tuturnya. W-008 Layouter: Soma

KAMIS, 10 JULI 2014 | TAHUN XIV

Pesta Demokrasi Pilpres 2014 Berjalan Lancar Laporan Kepala Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Badung

I NYOMAN SUENDI

Pemkab Badung melalui Badan Kesatuan Bangsa Politik Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol-linmas) terus berupaya menghimbau agar baik warga, partai politik, untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban serta menghindari terjadinya konflik. Agar proses pemilihan bisa berjalan dengan aman dan lancar, kami Kesbangpol dan Linmas Pemkab Badung akan terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait baik itu dengan Satuan Pol PP, aparat TNI maupun pihak Kepolisian. Pesta Demokrasi harus berjalan dengan tertib dan aman, menjadi salah satu target kami di Kesbangpol dan Linmas Badung. Dan berangkat dari target tersebut, tentunya juga harus didukung oleh semua elemen, dengan berupaya menciptakan suasana yang kondusif. Tidak hanya itu saja, peran partai politik dalam mendidik warga menjadi kunci terselenggaranya pesta demokrasi di daerah dengan baik, sebaliknya warga juga dituntut untuk bersama-sama menciptakan situasi yang kondusif. Dapat kami laporkan pula, dari pantauan Kesbangpolin-

mas, Pemilihan Pilpres hari ini (kemarin-red) di Kabupaten Badung berjalan lancar. Informasi terakhir sampai (pukul 18.00 wita) informasi yang saya dapat semuanya masih berjalan dengan baik, formal dan lancar. Mudahmudahan sampai perhitungan selesai dapat kita pertahankan keamanannya. Saya pun yakin kondisi akan tetap aman, karena masyarakat kita khususnya masyarakat Badung, sudah sangat rasional. Bahkan termasuk wartawan serta media cetak maupun elektronik yang bertugas, sangat berkontribusi pada kelancaran pemilihan di Kabupaten Badung. Artinya, dari pantauan kita di lapangan, masyarakat sudah terlihat sangat dewasa melihat momentum pesta demokrasi ini. Secara hari H pemungutan suara, kita juga akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti dengan Panwas, Sat Pol PP, pihak Kepolisian dan TNI. Itu semua kami lakukan untuk bertukar informasi memantu kondisi di seluruh wilayah Kabupaten Badung. Dan rencananya, besok (hari ini-red) kami akan terus tetap melakukan pemantauan. Terutamanya juga

membantu melakukan proses pengamanan logistik. Karena pengamanan logistik, saat ini menjadi atensi kita yang sangat diprioritaskan. Harapannya, mudah-mudahan ini semuanya dapat berjalan lancar. Setelah itu, Pilpres ini akan kita pakai evaluasi untuk kemudian mempersiapkan diri menghadapi pesta demokrasi berikutnya. Dari hasil evaluasi nanti, akan kita lanjutkan dengan kembali menggelar sosialiasi langsung menyentuh lapisan masyarakat. Intinya, Pil pres ini akan kita pakai sebagai tonggak untuk evaluasi dan peningkatan serta intensitas sosialisasi itu sendiri. W-014 FB/DOK

Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Badung I Nyoman Suendi.

FB/HERY

Bupati Berharap Pilpres Berjalan Damai dan Demokratis

Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Istri Ny. Ratna Gde Agung mempergunakan hak pilihnya dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dengan mencoblos di TPS 3 Banjar Lebah Pangkung, Desa Mengwi, Kecamatan Mengwi. Bupati dengan mengenakan pakaian adat madya tiba di TPS 3 sekitar pukul 08.30 wita yang disambut Camat Mengwi I Gst Ngr. Jaya Saputra dan Perbekel Mengwi I Ketut Umbara, serta Ketua KPPS Ketut Wisaya. Bupati Gde Agung langsung mendaftar dan mendapat surat suara, lanjut ke bilik suara untuk mencoblos. Usai nyoblos salah satu jari Beliau dicelupkan ke tinta sebagai bukti telah memilih. Pengamanan di TPS tersebut juga melibatkan unsur TNI/Polri, Linmas dan pecalang. Usai mempergunakan hak pilihnya, Bupati Gde Agung mengatakan bahwa

penyelenggaraan Pilpres ini guna menentukan pemimpin bangsa untuk 5 (lima) tahun kedepan. Bupati mengharapkan pelaksanaan Pilpres khususnya di Badung dapat berjalan aman, damai dan demokratis. “Sangat kami harapkan semua dapat berjalan dengan transparan. Dan para pelaksana pilpres dapat bekerja secara profesional,” jelas Bupati. Beliau juga mengharapkan tidak ada masyarakat yang Golput, karena Golput akan merugikan kita semua, dan Golput menandakan masyarakat tidak berpartisipasi menentukan pemimpin bangsa kedepan. Untuk diketahui jumlah pemilih di TPS 3 Lebah Pangkung sebanyak 795 pemilih yang terdiri dari warga Bajar Lebah Pangkung, Banjar Pengiasan dan Banjar Alangkajeng. Sementara pemilih di Desa Mengwi sendiri berjumlah 5.825 pemilih. W-014

Gubernur Bali Made Mangku Pastika menghimbau semua pihak untuk menghormati hasil pemilihan presiden dan wakil presiden yang digelar serentak secara nasional, Rabu (9/7). Karena mereka yang terpilih merupakan putra terbaik bangsa dan sudah mendapat mandat dari raktay Indonesia. Ke p a d a P r e s i d e n d a n Wakil Presiden terpilih, Gubernur pun menitip sejumlah harapan terkait dengan pembangunan Bali ke depan. Statemen tersebut disampaikannya usai melakukan pencoblosan di TPS 10 Tembau yang berlokasi di SD 5 Penatih, Tembau, Denpasar Timur. Gubernur yang didampingi Ny.Ayu Pastika serta sejumlah anggota keluarga tiba di TPS sekitar pukul 08.20 wita dan langsung menuju ruangan yang telah disediakan pihak KPPS. Setelah menyerahkan formulir C6, Pastika dan keluarga menerima satu kartu pemilih untuk selanjutnya masuk bilik suara untuk menentukan pilihan. Sama seperti pemilih lainnya, proses yang dilalui pun cukup singkat. Kepada media yang sudah memunggunya, Gubernur Pastika mengutarakan bahwa

FB/REDY

Bali Kondusif, Tak Lepas dari Semangat Menyama Braya

Gubernur saat melakukan pencoblosan di TPS 10 Tembau yang berlokasi di SD 5 Penatih, Tembau situasi Bali hingga hari H pencoblosan sangat kondusif. “Saya terus pantau dari semalam, situasinya baik sekali dan tenang. Tak ada potensi yang mengarah ke perpecahan,” ujarnya. Menurut dia, tetap terpeliharanya kondusifitas Bali tak lepas dari semangat menyama braya yang begitu kental di tengahtengah masyarakat. Pastika berharap, kondisi ini akan tetap terjaga hingga proses rekapitulasi suara.

Dia meminta seluruh krama Bali tetap tenang menunggu hasil final yang nantinya diumumkan oleh KPU. “Kalau keamanan terjaga, kegiatan pembangunan tak akan treganggu,” imbuhnya. Siapapun yang nantinya keluar sebagai pemenang, semua pihak diharapkan menghormati hasil tersebut dan bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik. Disinggung mengenai harapannya terhadap pres-

iden terpilih, Pastika pun menitipkan sejumlah harapan. Menurutnya, Bali yang mengandalkan sektor jasa seperti pariwisata sangat membutuhkan keamanan. Sektor ini, tambah Pastika, amat rentan terhadap isu keamanan yang sifatnya sangat rawan dan dinamis. “Sedikit saja ada gangguan, kunjungan wisatawan bisa anjlok,” ujarnya. Untuk itu, Gubernur menaruh harapan besar agar presiden mendatang tetap memperhatikan faktor keamanan yang menjadi kunci keberlangsungan pariwisata Bali. Selain faktor keamanan, pemimpin mendatang juga diharapkan memberi perhatian pada pembangunan sektor lainnya seperti pernatian, seni dan budaya, pendidikan, kesehatan dan lainnya. Usai melakukan pencoblosan, Pastika melakukan pantauan ke sejumlah TPS di seputaran Denpasar, TPS yang ditinjau antara lain TPS 9 tembau Kaja, TPS 5 Tembau, TPS 4 dan 5 Banjar Tega Desa Tonja, TPS 14 dan 15 Sanglah Barat dan berakhir di TPS 4 Dangin Puri Kelod. Secara umum proses pemungutan suara presiden dan wakil presiden terpantau aman dan lancar. W-014

Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Kepala Kejaksaan Nege pelaksanaan Pilpres 2014 di wilayah Badung

Turun Langsung Mema Untuk memastikan pelaksanaan Pilpres di Kabupaten Badung berjalan tertib dan aman, usai melakukan pencoblosan di TPS 3 Banjar Lebah Pangkung Mengwi, Bupati Badung A.A. Gde Agung didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar Jaya Kusuma, Dandim 1611 Badung serta sejumlah Pimpinan SKPD melakukan pemantauan pelaksanaan Pilpres 2014 di wilayah Badung, Rabu

(9/7) kemarin. Pemantauan diawali dari Puspem Badung menuju TPS Banjar Kancil, Desa Kerobokan, TPS 2 Banjar Legian Kaja, TPS khusus yakni TPS 17 Bandara Ngurah Rai dan TPS 21, 22, 23 Banjar Mumbul, Kuta Selatan. Dari pantauan di lapangan suasana pencoblosan berlangsung tertib dan aman. Masyarakat juga sangat antusias datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya. Pantauan di TPS Banjar Kancil hingga pukul 10.00

kemarin, kehadiran warga untuk mencoblos sudah mencapai 60 persen, dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 527 pemilih. Di TPS 2 Banjar Legian Kaja, Kuta antusias pemilih juga tinggi, di TPS ini tercatat ada 625 pemilih. Disana Bupati sempat berbincang-bincang dengan bule yang akan menggunakan hak pilihnya karena ia sudah menjadi warga Legian Kaja. Sementara di TPS 17 Bandara

Himbau Jaga Bali Tetap Kondusif

beserta dua anaknya. Di TPS tersebut tercatat jumlah pemilih dalam DPT sebanyak 584 orang itu dan yang telah menggunakan hak suaranya sebanyak 473 orang. Selanjutnya Wagub Sudikerta meninjau TPS lainnya di Desa Pecatu diantaranya TPS 5 yang berlokasi di Banjar karang Boma, TPS 6 yang berlokasi di Banjar Suluban, TPS 2 Pecatu yang berlokasi di SD 2 Pecatu. Untuk di TPS-TPS di Desa Pecatu semua pemungutan

suara berjalan dengan aman dan lancar serta animo masyarakat yang menggunakan hak pilihnya sangat tinggi. Sementara saat meninjau TPS di Desa Unggasan Sudikerta menemukan pelanggaran tepatnya di TPS 11 yang berlokasi di Banjar Werdikosala. Pelanggaran yang terjadi dimana saksi pasangan nomor urut 2 memakai atribut dengan menampilkan identitas pasangan Capres-Cawapres, Joko Widodo-Jusuf Kalla.

WAGUB SUDIKERTA NYOBL

Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menggunakan hak pilihnya di TPS 3 yang berlokasi di SDN 6 Pecatu, Kuta Selatan Kab. Badung, Rabu (9/7). Pada kesempatan tersebut Wagub Sudikerta menggenakan pakaian adat Bali melakukan pencoblosan tepat Pukul 10.45 Wita didampingi istrinya Ny. Dayu Sudikerta

Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta menggunakan hak pilihnya di

KAMIS, 10 JULI 2014 | TAHUN XIV

Sat Pol PP Kawal Keamanan Hingga H+7 Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) mempunyai misi strategis dalam membantu Kepala Daerah untuk menciptakan suatu kondisi Daerah yang tentram, tertib d a n te ra t u r sehingga penyelenggaraan roda pemerintahan dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat melakukan kegiatannya dengan aman. Keten-

Kasat Pol PP Kabupaten Badung Ketut Martha

tuan di atas dapat dimaknai, Penyelenggaraan Pemilihan Umum yang sedang berjalan ini melibatkan semua komponen bangsa, tidak hanya KPU dan Panwaslu saja yang sebagai penyelenggara, juga melibatkan unsur dari penegak hukum (Kepolisian, Kejaksaan dan Peradilan)

FB/DOK

Laporan Kasat Pol PP Kabupaten Badung

KETUT MARTHA

Pemerintah, Pemerintah Daerah, Pemerintah Kabupaten/ Kota dan Pemerintah Propinsi. Jika kemudian berbicara peran, maka tentunya kami (Pol PP Badung) dalam konteks ini berada dalam kewenangan melakukan pengamanan wilayah saja. Secara umum kita menurunkan anggota membantu pengamanan pelaksanaan Pemilu, namun tentunya juga tidak masuk ke ranah teknis, sifat kami pengamanannya saja dan tidak bisa masuk ke ranah politiknya. Sedangkan dari hasil pengamanan di wilayah Kabupaten Badung, kondisi terakhir keamananya masih aman dan terkendali dengan baik. Dari laporan Komandan Regu (Danru) saya di seluruh Kecamatan, dilaporkan sampai saat ini semua berjalan lancar tidak ada hambatan secara teknis. Ini membuktikan bahwa semua pihak telah menyadari arti penting dari pada pemilu itu sendiri, dimana Pemilu merupakan bagian dari kehidupan masyarakat dalam berdemokrasi. Dan dalam demokrasi ini, Pemda mempunyai peran dalam rangka pengamanan di luar teknis politik. Sehingga kami

menurunkan seluruh anggota di seluruh Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Badung. Kemudian, setelah setelah hari H Pencoblosan, tepatnya besok (hari ini-red) kami masih mengkonsep pengamanan instansi, baik yang di Puspem maupun di luar Puspem, setidaknya sampai H+7. Sementara dalam kegiatan-kegiatan seperti dalam rangka penghitungan di Desa dan Kecamatan dan bahkan di sidang pleno KPU, kamu juga tetap menyiapkan anggota bergabung dengan aparat Kepolisian dan TNI. Untuk koordinasi dengan instansi terkait, tentunya sejauh ini masih berjalan terus khususnya untuk di kabupaten Badung. Ssemuanya itu masih dalam mekanisme dan ada aturannya. Intinya kami tetap akan membackup keamanannya, kapan pun kami dibutuhkan sesuai mekanisme yang berlaku. Sementara untuk keterlibatan, Sat Pol PP Badung menurunkan seluruh anggota, baik itu di Induk, dan di tingkat Kecamatan. Dari anggota yang kami sebar, mereka akan intens melaporkan kondisi di lapangan. W-014

Penjagaan Puspem Diperketat

antau Pilpres di Badung Ngurah Rai, Bupati bertemu dengan Kapolda Bali Irjen Pol Drs. Benny Mokalu, Kapolresta Denpasar dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kab. Badung serta Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula. Di TPS tersebut terdapat 134 pemilih. Pemantauan terakhir di TPS Banjar Mumbul yang menyediakan 3 (tiga) TPS sekaligus yakni TPS 21 dengan jumlah pemilih 787, TPS 22 jumlah pemilih 753 dan TPS 23 dengan

pemilih 772. Dari pemantauan tersebut Bupati Gde Agung mengharapkan Pilpres dapat berjalan dengan tertib, aman, damai dan demokratis. Bupati juga mengimbau kepada krama Badung agar berbondong-bondong datang ke TPS dan meminta tidak ada yang Golput. “Pilpres ini sangat menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan, untuk itu partisipasi masyarakat pemilih agar meningkat,” jelasnya. Bu-

pati juga mengajak masyarakat Badung untuk selalu menjaga kondisi Badung yang kondusif, karena Badung sebagai daerah pariwisata sangat membutuhkan kondisi aman dan nyaman. Sementara Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula menyampaikan bahwa jumlah pemilih tetap Pilpres di Badung sebanyak 346.208 dengan jumlah TPS sebanyak 553 buah, TPS khusus di lapas Kerobokan 1 TPS dan di Bandara Ngurah Rai 1 TPS. W-014

Wagub Sudikerta pada kesempatan tersebut menghimbau masyarakat untuk menjaga Bali tetap kondusif, serta menjaga keamanan dan kedamaian.” Siapapun yang menang adalah pilihan rakyat Indonesia dan kita patut menghormatinya,” ujarnya. Kepada KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara) Wagub Sudikerta meminta jangan sampai membiarkan kecurangan terjadi lagi dan seyogyanya melakukan tugas dengan

kejujuran dan jangan berpihak sehingga semua proses Pilpres dapat berjalan dengan aman dan lancar. Demikian tambahnya. Anggota Panwaslu Kecamatan Kuta Selatan Ketut Medastra mengatakan terkait ditemukannya pelanggaran di TPS 11 Werdikosala, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Panwaslu dan KPU Kabupaten Badung. “Dengan saksi menggunakan atribut tersebut, dapat dikatakan berkampanye di

luar jadwal dan telah melanggar batas waktu yang disediakan KPU untuk berkampanye,” ujarnya diiakan anggota panwaslu lainnya. Peninjauan selanjutnya dilakukan di TPS 30 Banjar Taman Grya Jimbaran yang banyak menemukan wisatawan dalam negeri yang tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena tidak membawa formulir A5 seperti yang dipersyaratkan KPU walaupun mereka telah membawa KTP. W-014

LOS DI TPS 3 DESA PECATU

i TPS 3 yang berlokasi di SDN 6 Pecatu, Kuta Selatan Kab. Badung

FB/HERY

dung. Dan dibawah koordinator assiten I, diinstruksikan kepada seluruh kepala SKPD wajib mengamankan kantornya masing-masing,” ujar

Kepala Sat Pol PP Badung, Ketut Martha. Untuk tambahan tenaga keamanan tersebut, lanjut Ketut Martha, sudah diber-

Bupati Badung AA Gde Agung mendampingi Kapolda Bali Bali Irjen Albertus Julius Benny Mokalu, memantau pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Legislatif 2014 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A Kerobokan, Kabupaten Badung. Dari keterangan Kapolda, pengamanan Pemilu di lapas mendapat perhatian khusus. Bahkan menurut dia, poli-

si mendukung pengamanan petugas internal dengan menempatkan pasukan di tempat yang paling dekat dengan area lapas. Pada kesempatan ini, Kapolda menyampaikan apresiasinya terkait tingginya antusiasme warga binaan yang menyalurkan aspirasinya dengan mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) khusus. “Warga binaan betul-betul diberikan hak

untuk memilih dan luar biasa mereka mau datang memilih,” ucap jenderal dengan bintang dua itu. Sebagaimana diketahui, KPUD Badung mendirikan dua TPS khusus yakni TPS 20 dan 21 yang didirikan terpisah di aula setempat. Kepala LP Kelas II-A Denpasar, Farid Junaedi menjelaskan bahwa dari 945 narapidana di lapas terbesar di Bali itu, 806 orang di antaranya

memiliki hak suara. “Saat ini ada tambahan jumlah pemilih. Selalu berubah dari awalnya 783 sekarang menjadi 806 pemilih,” katanya. Menurut dia, penambahan tersebut dikarenakan masih ada beberapa warga binaan yang belum terdaftar setelah adanya pengecekan ulang. “Selain itu masih ada warga binaan yang keluar masuk lapas,” ujarnya. W-014

FB/HERY

eri Denpasar Jaya Kusuma, Dandim 1611 Badung serta sejumlah Pimpinan SKPD melakukan pemantauan

Pada pesta demokrasi Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemerintah Kabupaten Badung memperketat keamanan seluruh asset Pemkab Badung. Tidak hanya security dan anggota Sat Pol PP Badung saja yang berperan menjaga gedung Puspem B a d u n g . K a re n a s e l u r u h SKPD diintruksikan atau wajib menugaskan minimal 2 pegawainya untuk ikut piket malam menjaga kantornya masing-masing. “Menindaklanjuti perintah Pimpinan, kami (Satpol PP Badung) sebagai leading sektor untuk pengamanan Puspem serta seluruh asset Pemkab Ba-

lakukan dari H-7 hingga H+7 pencoblosan Pilpres 2014. Sementara untuk di hari H (9 Juli 2014), menurut Martha tenaga keamanannya akan kembali ditambah dan diperbanyak. “Dan dari semua yang jaga di Puspem Badung, Sat Pol PP lah yang akan bertugas mengecek keberadaan mereka (PNS piket malam). Lantas apakah PNS yang mendapat tugas tambahan tidak mengeluh? Menurut Martha, akan sangat tidak pantas bila ada pegawai mengeluh bila mendapat tugas piket malam. Karena itu sebenarnya sudah menjadi tugas mereka menjadi linmas, terlebih lagi bertugas untuk menjaga kantornya sendiri. “Tidak pantas bila mengeluh. Toh bila mereka piket malam, besoknya juga mendapatkan libur,” tutup Martha. W-014

Tampak Satpol PP bertugas menjaga Kantor Bupati Badung

Bupati Dampingi Kapolda Bali Pantau TPS Lapas Kerobokan

Banyak yang Membawa Kartu A5

TPS Bandara Ngurah Rai Kekurangan Surat Suara

Banyaknya masyarakat yang membawa kartu A5 ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 17 di kawasan Bandara Ngurah Rai Bali, mengakibatkan TPS tersebut mengalami kekurangan surat suara. Padahal sebelumnya, petugas sudah menyediakan 134 surat suara untuk masyarakat yang membawa kartu A5 dan petugas ditempat tersebut. “Pukul 12.45 ini surat suara sudah tidak ada tersisa sehingga banyak pemilih yang tidak dapat menggunakan hak suaranya,” ujar Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS), Made Suartana. Perihal kekurangan surat suara tersebut, diakuinya karena banyaknya masyarakat yang membawa kartu A5 ke TPS tersebut sehingga secara keseluruhan tidak dapat dilayani oleh Panitia KPPS. “Kami hanya mengikuti aturan yang sudah

dibuat oleh KPU yang hanya disediakan sebanyak 134 surat suara saja,” katanya. Pihaknya menuturkan tidak ada penambahan surat suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah Badung. “Oleh sebab itu, saya tidak mengetahui berapa banyak pemilih yang tidak dapat menggunakan hak suaranya,” ujarnya. Made Suartana menuturkan bahwa pihaknya akan memberikan hak pilih yang membawa kartu A5 setelah jam 12.00 Wita sehingga tidak seluruhnya dapat memilih di TPS tersebut. “Untuk yang membawa kartu A5 hanya dapat mencoblos diatas jam 12. Namun, tidak semua dapat kami layani karena surat suiara terbatas,” ujarnya. Apabila tidak membawa surat A5, lanjut dia, panitia KPPS tidak akan melayani dan memberikan surat suara. “Kalau

FB/HERY

PNS Badung Dilibatkan Piket Malam

Bupati bersama Kapolda Pantau Pilpres di TPS 17 Bandara Ngurah Rai

membawa kartu A5 kami layani dan berikan surat suara sehinga harus melapor dulu ke kelurahan tempat tinggalnya,” ujarnya. Ia mengatakan antusias masyarakat dan petugas Bandara Ngurah Rai Bali sangat tinggi untuk menggunakan hak pili-

hnya karena akan menentukan nasib bangsa lima tahun kedepan. “Antusias seluruh petugas dan masyarakat sangat tinggi sehingga kami tidak dapat melayani secara keseluruhan karena surat suara terbatas,” katanya. W-014 Layouter: Wiadnyana

PENDIDIKAN & BUDAYA

Smanela Terima 400 Siswa Sesuai Kuota PPDB Diawasi Inspektorat

FB/BLAS

Calon siswa baru melakukan pendaftaran ulang di Smanela

Kepala SMAN 5 (Smanela) Denpasar, Drs. I Nyoman Winata, M.Hum. mengatakan, dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun akademik 2014/2015, Smanela mendapat kuota 400 siswa baru.

DENPASAR-Fajar Bali Ku o t a t e r s e b u t s e s u a i dengan regulasi PPDB melalui jalur prestasi, siswa miskin dan Nilai Ujian Nasional (NUN). Jalur prestasi 20 persen, siswa miskin 20 persen dan NUN 60 persen, dan khusus jalur prestasi 80 siswa dan siswa miskin hanya 1 orang. Di Denpasar hanya 3 siswa yang diterima melalui jalur miskin, selain SMAN 5 juga 3 siswa di SMAN 7 Denpasar. Winata mengakui, PPDB saat ini sangat bagus, karena hanya boleh melalui satu pintu, sehingga tidak terdapat titi-

pan kendati anak guru. Semua pihak termasuk inspektorat melakukan pengawasan pada PPDB, ucap Winata. Sementara untuk pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS), akan berlangsung di sekolah mulai 14 Juli. MOS akan diterapkan penyajian materi di kelas dan di luar kelas. Di luar kelas siswa baru akan diajak untuk mengenal lingkungan, karena Smanela sebagai sekolah adiwiyata. Dijelaskan, Smanela merupakan satu-satunya SMAN pertama di Bali yang menerima 4 kali penghargaan dari presiden, karena berhasil dalam bidang

adiwiyata, dan penghargaan terakhir sebagai sekolah adiwiyata mandiri. Terkait kelebihan itu, maka Smanela menjadi Pembina Adiwiyata untuk sekolah-sekolah di Bali. Bahkan sekolah dari luar Bali setiap tahun berkunjung ke Smanela untuk mempelajari Adiwiyata. Selain itu sekolah ini juga pernah dikunjungi organisasi pencinta lingkungan dari mancanegara. Siswa Smanela Mariati pernah diundang ke Riodejaneiro Brazil karena kelebihan Smanela di bidang Adiwiyata. Bahkan, sekolah pernah meraih prestasi dalam penelitian bahan bakar nabati (bakarti) yang bekerjasama dengan Pertamina. Saat ini siswa kelas XI Smanela, Gung Vivi dan tim peneliti bakati sedang di Thailand, bersama Pembina dari Pertamina dan guru Pembina penelitian Smanela. Keberangkatan tim peneliti bakati Smanela dibiayai Pem-

Oleh : dr. I Ketut Adi Suryana, S.Ked

disease) yang membutuhkan terapi jangka panjang atau terapi permanen. Hemodialisa merupakan suatu proses yang digunakan untuk mengeluarkan cairan dan produk limbah dari dalam tubuh ketika ginjal tidak mampu melaksanakan proses tersebut. Hemodialisa mengambil alih fungsi ginjal untuk membersihkan darah dengan cara mengalirkan melalui "ginjal buatan". Selanjutnya, darah dikeluarkan dari tubuh penderita dan beredar dalam sebuah mesin di luar tubuh yang disebut dialyzer. Sehelai membrane sintetik yang semipermeabel dalam mesin dialyzer menggantikan glomerulus serta tubulus renal dan bekerja sebagai filter bagi ginjal yang terganggu fungsinya itu. Sampah dan air yang berlebih dibuang dari tubuh selama proses yang berdasarkan pada prinsip difusi, osmosis dan ultra filtrasi. Prosedur ini memerlukan jalan masuk ke aliran darah. Untuk memenuhi kebutuhan ini, maka dibuat suatu hubungan buatan di antara arteri dan vena (fistula arteriovenosa) di lengan melalui pembedahan.

Bagi penderita gagal ginjal kronis, ada beberapa tujuan pelaksanaan hemodialisa. Hemodialisa dapat mempertahankan dan kesejahteraan pasien sampai fungsi ginjal pulih kembali sehingga hemodialisa akan mencegah kematian. Hemodialisa juga berperan dalam menggantikan fungsi ginjal dalam fungsi ekskresi, yaitu membuang sisa-sisa metabolisme dalam tubuh, seperti ureum, kreatinin, dan sisa metabolisme yang lain dan mengeluarkan cairan tubuh yang seharusnya dikeluarkan sebagai urin saat ginjal sehat. Namun demikian, hemodialisis tidak menyembuhkan atau memulihkan penyakit ginjal dan tidak mampu mengimbangi hilangnya aktivitas metabolik atau endokrin yang dilaksanakan ginjal dan dampak dari gagal ginjal serta terapinya terhadap kualitas hidup pasien. Pasien-pasien ini harus menjalani terapi dialisis sepanjang hidupnya (biasanya 3 kali seminggu selama paling sedikit 3 atau 4 jam perkali terapi) atau sampai mendapat ginjal baru melalui operasi pencangkokan yang berhasil.

I Nyoman Winata

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

Meluap, SMK PGRI 3 Hanya Terima 700 Siswa Baru

DENPASAR-Fajar Bali Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMK PGRI 3 Denpasar sudah final sebelum saatnya penutupan PPDB. Calon siswa yang mendaftarkan diri sekitar 1000 orang, namun yang diterima hanya 700 siswa baru. Penjelasan itu disampaikan Kepala SMK PGRI 3 Denpasar, Drs. I Nengah Madiadnyana,MM. sesuai penutupan PPDB sebelum waktunya. Meluapnya peminat yang akan melanjutkan studi di SMK PGRI 3, suda menjadi tradisi setiap tahun, karena SMK PGRI ini termasuk yang favorit untuk swasta di Denpasar. Madiadnyana mengakui, penerimaan siswa baru sejumlah itu, karena yang dibutuhkan kualitas, disesuaikan dengan daya tampung yang tersedia dan keseimbangan ratio guru dan siswa. Pelayanan kepada siswa yang diutamakan, karena selain selalu meraih 100 persen, agar lulusan dapat bekerja, melanjutkan dan mandiri. Untuk kebutuhan pelayanan, sekolah memiliki laboratorium praktik dan hotel bertaraf bintang lima sesuai dengan bidang keahalian. Selain siswa praktik di sekolah, siswa juga praktik di dunia usaha dan industri. SMK PGRI 3 memiliki Program Keahlian, Akomodasi Perho-

telan dan Tata Boga. Selain itu tradisi yang dimiliki, setelah siswa praktik di dunia usaha dan industri, siswa langsung ditawar untuk setelah tamat langsung bekerja di hotel tempat praktik. Penawaran itu, sambung Madiadnyna, karena pelayanan di sekolah sehingga siswa disiapkan untuk berkompetensi dan profesional di bidangnya. Oleh karena itu Madiadnyana dan jajaran selalu meningkatkan kualitas, dan kualitas harus dipertahnkan, karena lebih berat mempertahankan, dari pada meraihnya. Guru-guru satu persepsi dalam melaksanakan visi. Visi, menyiapkan tenaga kerja terampil yang berbudaya, berbudi pekerti luhur, siap bekerja dan mandiri untuk mengisi kebutuhan dunia kerja menghadapi era globalisasi. Dengan demikian lulusan mampu berkompetisi pada era globalisasi, karena era globalisasi tenga kerja dari luar negeri akan bekerja di Indonesia.Tenaga guru yang mengajar di SMK PGRI 3, 99 orang rata-rata sudah S2 dan didukung 25 pegawai. Sekolah ini merupakan s a u d a ra ke m b a r d e n ga n SMKN 4 Denpasar, sehingga guru-guru 40 persen dari SMKN 4. SMK PGRI 3 adalah sekolah swasta di Bali yang sudah bersertifikasi dan

FB/DOK

I Nengah Madiadnyana mengimplementasi standar ISO 9001-2008, karena d i ke n a l s e b a ga i s e ko l a h p a r iw i s a t a ya n g m a m p u memberikan pelayanan pendidikan secara berkualitas kepada siswa. Soal fasilitas tidak perlu diragukan lagi. Segi kerjasama, SMK PGRI 3 telah menjalin kerjasama dengan puluhan hotel berbintang, hotel melati dan restoran di Bali. Oleh karena itu siswa SMK PGRI 3 selalu siap bila diminta hotel sebagai daily worker, karena hotel dipadati tamu. Selain akademik SMK PGRI 3 memiliki ekastra kurikuler yakni, ko m p u t e r, e n g l i s h c l u b , Pramuka, Kelompok Siswa Peduli Aids dan Narkoba (KSPAN), SPA, tari, tabuh mewirama, olahraga, fruit carving, jurnalistik dan debat bahasa Inggris. W-001

FB/DOK

prov Bali, ujar Winta. Selain ke Thailand, siswa Smanela Mia Setiari juga diundang ke Jepang, karena berhasil meraih juara II debat Bahsa Jepang tingkat nasional. Selama di Jepang siswa ini akan mengunjungi sejumlah sekolah, dan berkomunikasi menggunakan Bahasa Jepang. Setelah ke Jepang, Agustus mendatang siswa ini akan berkunjung ke Perancis. W-001

Peranan Hemodialisa Pada Pasien Gagal Ginjal Kronis

Saat ini kerap terdengar di telinga kita istilah cuci darah atau dalam bahasa medis disebut hemodialisa. Hemodialisa ini sering disangkutpautkan dengan adanya gangguan fungsi ginjal pada penderita atau disebut gagal ginjal. Penyakit gagal ginjal atau chronic kidney disease (CKD) merupakan gangguan fungsi ginjal yang progresif dan irreversible, yang menyebabkan kemampuan tubuh gagal untuk mempertahankan metabolisme dan keseimbangan cairan maupun elektrolit, sehingga timbul gejala uremia (retensi urea dan sampah nitrogen lain dalam darah). CKD ini terjadi setelah berbagai macam penyakit yang merusak nefron ginjal, sebagian besar merupakan penyakit parenkim ginjal difus dan bilateral. Penyakit gagal ginjal ini menjadi salah satu penyebab terbanyak pasien harus menjalani terapi hemodialisa. Ginjal merupakan organ vital yang berfungsi membersihkan darah kita dari cairan berlebih, zat-zat sisa yang berbahaya dan elektrolit berlebih. Ginjal juga berfungsi menghasilkan hormon yang penting dalam proses metabolisme tubuh dan merangsang pembentuk sel darah merah. Jika ginjal ini rusak maka bisa dibayangkan bahayanya bagi tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian akibat menumpuknya cairan dan zat berbahaya dalam tubuh, karena itulah hemodialisa harus dilakukan untuk menggantikan fungsi ginjal tersebut. Hemodialisa merupakan suatu proses yang digunakan pada pasien dalam keadaan sakit akut dan memerlukan terapi dialisis jangka pendek (beberapa hari hingga beberapa minggu) atau pasien dengan penyakit ginjal stadium terminal (end-stage renal

Pasien memerlukan terapi dialisis yang berkelanjutan jika terapi ini diperlukan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya dan mengendalikan gejala uremia. Menurut konsensus Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI) tahun 2003 secara ideal semua pasien dengan Laju Filtrasi Goal (LFG) kurang dari 15 mL/menit, LFG kurang dari 10 mL/ menit dengan gejala uremia/ malnutrisi dan LFG kurang dari 5 mL/menit walaupun tanpa gejala yang dapat menjalani dialisis. Adapun indikasi relatif dari hemodialisa adalah azotemia simtomatis berupa ensefalopati, dan toksin yang dapat didialisis. Selain indikasi tersebut juga disebutkan adanya indikasi khusus yaitu apabila terdapat komplikasi akut seperti perikarditis uremia, oedem paru, hiperkalemia (> 6 mEq/l), kadar ureum/kreatinin tinggi dalam darah, asidosis metabolik berulang yang tidak dapat diatasi, dan nefropatik diabetik. Kontra indikasi dari hemodialisa adalah tidak mungkin didapatkan akses vaskuler pada hemodialisa, akses vaskuler sulit, instabilitas hemodinamik dan koagulasi. Kontra indikasi hemodialisa yang lain diantaranya adalah penyakit alzheimer, demensia multi infark, sindrom hepatorenal, sirosis hati lanjut dengan ensefalopati dan keganasan lanjut Adapun komplikasi yang mungkin terjadi setelah hemodialisa antara lain hipotensi yang bisa disebabkan terlalu banyak darah dalam sirkulasi mesin, ultrafiltrasi berlebihan, atau obat-obatan anti hipertensi; mual dan muntah; sakit kepala, demam disertai menggigil yang bisa merupakan reaksi transfusi darah dan kontaminasi bakteri pada sirkulasi darah; nyeri dada, gatal-gatal,dan kram otot.

741/IV/BLAS

607/III/BLAS

Layouter: Wiadnyana

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

PARIWARA

9 Jam Tangan Pintar Asus Mau Jadi “Pahlawan”

Asus adalah salah satu pabrikan yang belakangan menambah panjang daftar pemain di segmen wearable device. Perusahaan asal Taiwan ini menyatakan sedang meramu sebuah perangkat smartwatch alias jam tangan pintar. Masih belum jelas seperti apa smartwatch besutan Asus

tersebut. Namun, Chairman Asus Joneey Shih menyebut jam tangan pintar dari perusahaannya itu sebagai “produk pahlawan”. “Smartwatch kami bakal mengusung banyak fitur kunci, termasuk notifikasi dan kemampuan untuk mengerti pengguna dan membantu mer-

eka memecahkan masalah secara real-time,” kata Shih, seperti dikutip Phone Arena. Menurut dia lagi, jam tangan pintar Asus bakal mengusung keseimbangan antara “waktu peluncuran, aspek teknis, harga, dan faktor bentuk”. “Kami berharap pengguna akan mengganti jam tangan mereka (dengan smart watch kami), karena itulah faktor bentuknya berpengaruh,” imbuh Shih.

Harga smart watch versi Asus dikabarkan bakal dipatok di kisaran 99-149 dollar AS, lebih murah dibandingkan produk serupa dari perusahaan lain, semisal LG G Watch dan Samsung Gear Live yang banderolnya berada di angka 199 dollar ke atas. Jam tangan pintar Asus ini juga diprediksi memakai sistem operasi Android Wear dan akan diluncurkan secara resmi pada September mendatang. KP

ARTASARI TRANSPORT Menyewakan Mobil Vellfire

Fortuner

Elf Include BBM + driver 12 jam / hari 237/VII/IGR

Inova

Hubnngi :

082237658590

836/VI/WS

MATAHARI AUTO GALERY NEW HARRIER ADV

hitam & putih

N.VELLFIREZ,ZG prem,ZG AudHtm NEW RANGE ROVER

NEW JK SPORT hitam

HUMMER H3’2001 putih

4Pintu hitam

WRANGLER SPORT’13 putih AsDK HARRIER HTM’2011 AsDK 3Camera NEW VELLFIRE GS putih & hitam 518/I/IGR

STOKIST XAMTHONE

Pusat Penjualan Produk Herbal, Dicari tersedia produk-produk herbal untuk Agen menyembuhkan berbagai macam penyakit kronis : Jantung, Stroke, kangker, HIV, asam urat,Rematik ,asma, dll. Promo khusus Maret-Mei, hanya dengan 99.000 sudah bisa jadi agen. Dengan potensi penghasilan jutaan rupiah/bln, Alamat : Jln. Cok agung Tresna No. 11 Renon, Pin BB 28C73778. Tlp. 081246444265, agen Karangasem : 08214570880, Agen N.Dua : 081353215612, Agen Klungkung : 08123868908, Agen Abiansemal : 0361-8944563

NEW VW BEATLE’2013 putih AsDK

Hubnngi :

(0361) 7893104

Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS

419/XI/AGN

517/I/IGR

519/I/TTV

229/VII/IGR

227/VI/FB/AG

018/I/FB/KTR

532/II/BLAS

166/VI/FB/IGR

453/XII/AGN

Layouter: Wiadnyana

EKONOMI Tarif Listrik Resmi Naik

JAKARTA-Fajar Bali Kebijakan menaikan tarif listrik untuk memenuhi tuntutan menekan subsidi energi. “Kebijakan ini dilaksanakan untuk memenuhi tuntutan menekan subsidi energi yang sampai

Jero Wacik

Rp 400 triliun,” kata Jero di kantornya, Selasa. Cara yang paling efektif menekan anggaran subsidi energi, ujar Jero, adalah dengan mencabut subsidi listrik untuk golongan

FB/IST

tertentu. “Kelompok industri besar atau golongan I3 dan rumah tangga yang berlangganan daya lebih dari 1.300 VA akan merasakan dampak kenaikan ini,” tuturnya. Menurut Jero, kenaikan tarif listrik ini akan diberlakukan secara bertahap dengan selang dua bulan ke depan. “Takutnya, jika persentase kenaikan mendadak besar, pelanggan atau masyarakat kaget dan memprotes PLN,” katanya. Berdasarkan tarif baru, ujar Jero, rumah tangga yang memakai daya listrik 1.300 VA akan mengalami kenaikan tarif 11,36 persen atau sekitar Rp 20.675 per bulan. Adapun pada September akan ada kenaikan tarif lagi sebesar Rp 23.800. “Sedangkan untuk golongan 2.200 VA akan dikenakan kenaikan tarif sebesar Rp 41.667 per bulan,” tuturnya. Jero menjamin tarif listrik untuk daya 450 VA dan 900 VA tidak akan naik hingga kepe-

mimpinannya berakhir Oktober besok. “Masyarakat yang menggunakan daya 450 VA dan 900 VA sebagian besar rakyat menengah ke bawah yang wajib dilindungi dan diberi subsidi listrik,” katanya. Sementara beberapa pelanggan dengan daya 450 VA dan 900 VA menyambut positif kebijakan pemerintah yang tidak menaikkan tarif daya 450 VA-900 VA.”Kami sebagai masyarakat kecil sangat senang pemerintah tidak menaikkan tarif listrik warga kecil ini,”kata Subagio, warga Jawa Timur yang mengaku di rumahnya terpasang listrik berdaya 450 VA. Sementara Muslimin yang mengaku di rumahnya menggunakan listrik berdaya 1.300 VA merasa keberatan adanya kenaikan ini. Pasalnya, listrik yang ada di rumahnya dimanfaatkan untuk usaha rumah tangga untuk menghidupi keluarganya. “Kalau tarif listrik dinaikkan, bisa-bisa usaha kami bangkrut,” tambahnya. TP

Mendag Jaga Kepentingan RI di Arbitrase Newmont JAKARTA-Fajar Bali Mendag, Muhammad Lutfi akan ikut terlibat dalam menghadapi gugatan PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) ke pengadilan Arbitrase. Sebab, pihaknya pernag menangani kasus arbitrase Newmont saat menjadi Dubes di Jepang. “Saya ikuti dengan melekat dan secara struktural saya mengerti kontrak karya dengan Newmont ini dan saya akan berpartisipasi aktif, ikut rembuk dengan kepala BKPM dan Menteri ESDM untuk pastikan hak pemerintah Indonesia itu terjaga sampai ke Arbitrase,” ujar Lutfi di Kementerian Perdagangan (Kemendag) Jakarta, Rabu (9/7). Ia mengatakan pemerintah Indonesia saat ini dalam posisi yang sangat siap dan baik dalam menghadapi gugatan Newmont. “Saya mengikuti itu dengan melekat artinya saya berpartisipasi aktif dan mustinya pemerintah indonesia pada posisi yang sangat baik,” katanya. Ia menilai langkah yang dipilih oleh Newmont untuk arbitrase terburu-buru sebab langkah arbitase adalah penyelesaian terakhir jika Renegoisasi Kontrak Karya tidak berjalan dengan baik. “Arbi itu kan sebenarnya adalah penyelesaian terakhir, kalau tidak ditemukan jalan lain baru kita ke sana. Saya merasa Newmont itu masih mempunyai jalan lain yang belum ditempuh, dan sudah langsung buru-buru ke Arbitrase,” tuturnya. INC

FB/IST

Sriwijaya Air Ajukan Ambil Alih Rute Mandala JAKARTA-Fajar Bali Direktur Niaga Sriwijaya Air Hasundungan Pandiangan menyatakan maskapainya telah mengajukan permohonan untuk bisa mengambil alih rute Mandala ke Kementerian Perhubungan. “Kami sudah mengisi permohonan ke Kementerian Perhubungan,” katanya di Jakarta, Selasa. Rute yang diajukan Sriwijaya Air untuk mengambil alih rute Mandala adalah Yogyakarta-Palembang, Yogyakarta-Pekanbaru, dan Jakarta-Singapura. “Pengambilan rute ini juga sudah kami pertimbangkan bolak-balik. Sudah kami kalkulasi juga dengan kebutuhan pelanggan

dan pasar. Dan hasilnya sangat bagus,” ujarnya. “Untuk rute Singapura, kami harus melihat apakah penumpang bisa sewa hotel karena kurs dolar yang terus naik. Tapi nyatanya kebutuhan tetap tinggi,” tutur Hasundungan. Hasundungan mengatakan bahwa potensi rute yang ditinggalkan Mandala sangat besar. Mandala Air awalnya mempunyai lima kali jadwal penerbangan Jakarta-Singapura. “Lima kali terbang dikalikan 150 kursi. Artinya, sehari ada 750 penumpang yang tidak terlayani,” ujarnya. (Baca juga: Ini Sejarah Jatuh Bangun Bisnis Penerbangan).TP

Harga Pupuk di Bangli Bingungkan Petani

Harga pupuk yang terus naik membingungkan petani.

BANGLI-Fajar Bali Harga pupuk di Bangli naik drastis. Hal ini membuat petani,

DENPASAR-Fajar Bali “Free Loloh” begitulah tulisan yang terpampang tepat di depan Stand Bali Tangi yang merupakan sebuah usaha pembuat berbagai produk herbal berbahan natural. Stand yang dibuka mulai pukul 10 pagi sampai 10 malam ini, berada tepat di bawah panggung terbuka Ardha Candra, Art Center, Denpasar. Stand ini hampir setiap hari terlihat tidak pernah sepi dikunjungi para pengujung Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-36. “Di sini kami manjakan para pengunjung PKB dengan cara memberikan harga promo berupa potongan sebesar 15% dari harga normal khusus untuk massagenya,” papar penjaga stand Bali Tangi di Art Center, Denpasar, Ni Kadek Budiarti belum lama ini di stand Bali Tangi, Art Center, Denpasar. Untuk harga aneka massage yang ditawarkan dijamin tidak akan merogoh kocek anda

terutama petani jeruk di daerah dingin ini kebingungan. Pasalnya, di tengah harga pupuk

memasuki bulan puasa harga buah jeruk merangkak naik. “ Namun apa bisa dikata justru harga buah jeruk terus turun , kini petani terancam merugi, “ jelasnya Paparnya, turunya harga buah jeruk lebih dikarenakan musim panen raya di beberpa daerah, sehingga buah jeruk membanjiri pasar . Di lain pihak ditengah harga buah jeruk turun , justru harga buah labu merangkak naik . Untuk harga buah labu kini dibandrol Rp 6000/buah yang sebelumnya hanya Rp 3000/Kg. Naiknya harga buah labu ini dikarenakan permintaan di pasaran lumayan tinggi. “ Memasuki bulan puasa permintaan akan buah labu sangat tinngi, sehingga berpengaruh terhadap harga di pasaran, “ ujar Sugiman .W-002

Produksi padi diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat

Produksi Padi Terus Menurun Kementan Revisi Target Produksi Padi 71 Juta Ton

DENPASAR-Fajar Bali Terjadinya alihfungsi lahan pertanian yang berimbas menurunnya produksi padi tidak hanya terjadi secara nasional, tetapi juga di Bali Penurunan produksi padi di daerah ini cukup signifikan, sehingga Bali terpaksa mendatangkan beras dari daerah luar Bali. Padahal, Bali sebelumnya dikenal sebagai ‘lumbung’ beras. Hal ini oleh beberapa pengamat bisa dimaklumi, karena lahan pertanian di Bali makin hari makin menyusut, baik karena tidak ada air atau akibat alihfungsi lahan yang cukup mengkhawatirkan. Menurunnya produksi padi

tidak hanya di Bali, tetapi juga secara nasional. Akibatnya, Kementerian Pertanian (Kementan) akan merevisi target produksi padi tahun ini. Plt Dirjen Tanaman Pangan Kementan, Haryono mengatakan target semula 76 juta ton, kini 71 juta ton. “Misalnya target produksi padi 76 juta ton, awalnya kesepakatan. Setelah rakor di bukit tinggi itu 73 juta ton. Kenapa revisi ke 73 juta ton karena rasional grafik naik. Kini kita revisi lagi 71 juta ton,” ujar Haryono di Kementan, Selasa). Haryono mengatakan, alasan mengapa target awal produksi padi 76 juta ton karena adanya laporan konsumsi beras men-

capai 136 per kapita per tahun. Padahal kenyataanya tidak sampai seperti itu. Dampaknya target produksi tidak sesuai angka ramalan padi. “Saya jelaskan nggak ada grafik naik terus tanpa ada dinamika. Bisa berhenti sebentar, nanti kejar lagi. Itu sangat mungkin. Angka ramalan BPS, produksi padi hanya 69,87 juta ton,” katanya. Menurut Haryono dengan target produksi pihaknya yang mematok 71 juta ton. Itu akan tercapai. Sebab akan ada angka sementara dan angka tetap. “Ini angka ramalan 69,87 juta ton, kalau 71 juta ton kita harap mendekati,” katanya. INC

Penanganan Pesisir terhadap Abrasi Harus Terpadu

SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Suwirta mengisyaratkan penanganan abrasi di pesisir wilayah Klungkung sebaiknya dilakukan secara terpadu. Sedangkan menurutnya, persoalan abrasi yang terjadi di pesisir Klungkung bukanlah terjadi saat ini saja, melainkan proses alam yang terjadi sejak lama. “Penanganannya sebaiknya terpadu dan jangan hanya di beberapa titik saja,” terang Suwirta. Suwirta juga pernah melontarkan ide atau gagasan, dimana wilayah pesisir Klungkung agar bisa dibangun semacam villa atau sarana wisata, dengan catatan pemilik hotel tersebut bisa membuat penangkal abrasi, sehingga dengan dilibatkannya pihak swasta, pariwisata di Klungkung bisa berkembang dan abarasi bisa tertangani. “Namun ini baru ide dan gagasan. Tentunya ini belum bisa terlaksana, mengingat akan ada pro kontra dan ada persyaratan lain seperti RTRW dan turunannya yang harus dipenuhi,” terang Suwirta. Sedangkan untuk gagasan ini, Suwirta mengaku sangat berhati-hati sekali, sebab selain harus menyelamatkan lahan pertanian, harus juga menaati peraturan perundangan yang berlaku seperti halnya dengan RTRW. “Tidak mudah melaksanakan ide atau gagasan ini dengan memberikan pengusaha pariwisata yang berlokasi di pantai untuk diberikan tanggungjawab menahan abrasi, namun ini baru salah satu ide saja,”

Pencarian batu sikat yang terus menerus juga menjadi penyebab abrasi di Bali termasuk di Kabupaten Klungkung.

terang Suwirta berhati-hati. Disisi lain, menurut Suwirta, pemerintah sendiri belum mampu memberikan bantuan anggaran terhadap penanganan abrasi dan persoalan ini sebagian besar dilakukan oleh pemerintah pusat. Suwirta juga sudah mengetahui untuk wilayah pesisir Klungkung Daratan, sebagian praktisi pariwisata seperti hotel dan villa di kawasan Pantai Kecamatan Banjarangkan dan Klungkung melakukan penanggulangan abrasi sendiri-sendiri. “Ada juga yang saya lihat ketika abrasi ditanggulangi, usaha tersebut gagal dan kembali mengalami abrasi,” terang Suwirta. Sehingga dengan demikian penanggulangan abrasi sebaiknya dilakukan secara terpadu. Seperti yang telah dipantaunya secara langsung di Kondotel Jivva Taman Sari, yang ingin

Bali Tangi Tawarkan Massage dengan Harga Promo Plus Free ‘Loloh’ di PKB

dalam-dalam dikarenkan harga yang ditawarkan di PKB sangat bersahabat, mulai dari Ear Candle dengan harga Rp 40.000,-, Foot Massage Rp 55.000,- serta Body Massage dengan harga yang sangat sepesial yaitu Rp 70.000,-. Jika anda ingin mengambil dua sekaligus dari tiga massage yang ditawarkan anda bisa memilih paket-paket seperti berikut, Paket A terdiri dari Eart Candle dan Foot Massage dengan harga Rp 85.000,- dan untuk Paket B ada Ear Candle plus Body Massage Rp 95.000,. “Dengan harga sepesial terse- Salah satu pengunjung terlihat sedang melakukan massage yang dilakukan oleh bagian massage Bali Tangi di Stand Bali Tangi, di bawah but para pengunjung juga dapat panggung terbuka Ardha Candra, Art Center, Denpasar. Kiri, beberapa produk Bali Tangi yang siap dijual kepada pengunjung. memilih beraneka massage yang “Selain memberi pelayanditawarkan dalam sebuah paket ti pengujung dari mulai dibuka memberikan manfaat yang dimanjakan dengan Loloh, sampai saat ini menurut Budi- baik dan kesegaran setelah m u l a i d a r i L o l o h P i d u h , an massage secara langsung khusus,” ujarnya. Di stand Bali Tangi pengun- arti adalah produk Green Tea, selesai melakukan massage Temulawak hingga Rosesela di stand kami juga menawaryang diberikan secara gratis. kan produk-produk herbal. jung akan dilayani oleh tujuh Bangkuang, Rempah Wangi akan anda rasakan. Setelah merasakan sentu- Yang siap memberikan kes- Seperti produk sabun Bali orang penjaga yang siap mem- serta yang tak kalah tenarnya beri informasi maupun bemberi adalah menggunakan Massage han lembut tangan-tangan ejukan juga didalam tubuh Tangi misalnya dengan berpemassage selanjutnya para pengunjung setelah selesai bagai pilihan bisa didapat pelayanan massage organik. Un- Oil Frangipani Terapis. konsumen mulai dari AvoYang kesemuanya akan pengunjung akan kembali melakukan massage. tuk massage yang paling diminaFB/REDY

FB/IST

merangkak naik justru harga buah jeruk di pasaran merosot . Menurut salah seorang petani jeruk , I Made Sugiman , Rabu (9/7) mengatakan, untuk kenaikan harga pupuk memang sangat berdampak serius terhadap biaya operasional yang harus dikeluarkan petani. Pria asal desa Manikliyu ini menjelaskan untuk harga pupuk jenis ZA yang sebelumnya Rp 150.000/zak naik menjadi Rp 250.000/ zak . “ Walaupun harganya mahal petani juga kesulitan untuk mendapatkan pupuk, “ ujarnya Kata dia walaupun harga pupuk naik , justru harga buah jeruk dipasaran merosot—di mana untuk harga buah jeruk kini Rp 4000/Kg dari harga sebelumnya Rp 6000/Kg . Lanjutnya sejatinya para petani mempunyai keyakinan disaat

FB/IST

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menyatakan, mulai hari ini, Selasa, 1 Juli 2014, tarif listrik untuk pelanggan industri dan rumah tangga berdaya pasang lebih dari 1.300 volt ampere (VA) resmi dinaikkan.

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

melakukan penanggulangan abrasi. Alat yang digunakan untuk penanggulangan abrasi tersebut tergolong baru, dimana kantong plastik yang berlubang dalam ukuran besar diisi pasir. Kantong ini kemudian ditimbun di tepi pantai guna menahan abrasi. “Kalau dilihat niatnya bagus, ada usaha untuk menangkal abrasi dengan pemecah gelombang,” terangnya. Namun apa yang dilakukan oleh rekanan dari hotel tersebut, agak terlalu ke pantai, sehingga menyisakan sedikit pantai. Diharapkan Suwirta, pemasangan pemecah ombak dan pemasangan bantal pasir dengan ukuran sekitar 6,5 meter dan tinggi 1,5 meter itu masih terlalu ke pantai. “Sebaiknya dikaji ulang, takutnya warga disekitar Lepang tidak memiliki pantai yang layak,” pungkas Suwirta.W-010

cado Soap Scrub, Bengkuang Soap Scrub, Cucumber Soap Scrud, Green Tea Soap Scrub, Lemon Grass Soap Scrub, Papaya Soap Scrub, Carrot Soap Scrub, Chocolate Soap Scrub, Coffe Soap Scrub, Tea Soap Scrub, Milk Soap Scrub serta yang Strawberry Soap Scrub. Kesemua produk yang ditawarkan di Bali Tangi merupakan produk yang jauh dari bahan kimia yang bisa membahayakan tubuh serta sangat berbahaya bagi kulit para konsumen,” jelasnya. Dalam waktu dan tempat bersamaan salah satu pengunjung asal Nusa Penida yang sudah lama berdomisili di Denpasar, Cipta Bayu yang sempat berkunjung kestand Bali Tangi terlihat mengikut sertakan anak sulungnya yang berusia empat tahun untuk melakukan Massage Ear Candle. M-004 Layouter: Zohra

NASIONAL

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

TBC di Tabanan Tertinggi DENPASAR-Fajar Bali Kasus penularan tubercullosis (TBC) di Kabupaten Tabanan tertinggi di Provinsi Bali yang mencapai 41,9 kasus per 100 ribu penduduk. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya, di Denpasar, Rabu (9/7), mengatakan bahwa kasus TBC di Kabupaten Tabanan tinggi karena sanitasi kurang bersih. Ia menyebutkan bahwa ra-

ta-rata kasus yang ditemukan atau “Case Notification Rate” (CNR) di Kabupaten Tabanan melampaui delapan kabupaten/kota lainnya di Bali, seperti Kota Denpasar dengan 37,7 kasus per 100 ribu penduduk, Kabupaten Buleleng (30,4), Kabupaten Badung (18,5), Kabupaten Klungkung (17,7), Kabupaten Gianyar (13), Kabupaten Jembrana (9,4), dan Bangli (8,1).

Dibandingkan persentase kesembuhan pasien TBC atau angka “Succes Rate” (SR) di Kabupaten Tabanan mencapai 94 persen per 100 ribu penduduk pada tahun ini. “Makin tinggi prosentase SR, maka semakin bagus program kesehatan di tempat tersebut,” ujarnya. Untuk prosentase kesembuhan di delapan kabupaten/ kota lainnya di Bali, yakni

Kabupaten Gianyar 92 persen dari 100 ribu penduduk, Kota Denpasar (91), Kabupaten Bangli (90,) Kabupaten Klungkung (88), Kabupaten Buleleng (87), Kabupaten Karangasem (86), Kabupaten Jembrana (85), dan Kabupaten Badung (83). “Total prosentase angka SR untuk kesembuhan TB di Bali mencapai 89 persen per 100 ribu penduduk,” ujar Suarjaya. AN

JAKARTA-Fajar Bali Calon presiden Prabowo Subianto kembali mengungkapkan keyakinannya menjadi pemenang Pemilu Presiden 2014. Selain berdasarkan hasil hitung cepat yang digelar pihaknya, keyakinan Prabowo itu berdasarkan laporan dari para kepala daerah yang menjadi tim sukses. “Mereka telah bicara langsung ke saya dan mereka sampaikan

keadaan real count unggul di banyak tempat,” kata Prabowo dalam pertemuan dengan koalisi pendukung di Bidakara, Jakarta, Rabu (9/7) malam. Prabowo memberi contoh laporan dari tiga gubernur. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, kata Prabowo, menyampaikan bahwa pasangan nomor urut satu unggul dengan 60 persen suara. Laporan Gubernur Sumatera Utara Gatot

Pujo Nugroho, Prabowo-Hatta menang 63 persen. “Di Sumatera Barat menang 79 persen. Saudara-saudara laporan itu terus masuk,” kata Prabowo. Meski merasa menang, Prabowo meminta para pendukungnya untuk menunggu hasil rekapitulasi resmi Komisi Pemilihan Umum yang akan diumumkan pada 22 Juli. Ia meminta kepada para pendukungnya untuk menga-

wal proses rekapitulasi. Sebelumnya, kubu Prabowo-Hatta sudah mendeklarasikan sebagai pemenang pilpres. Deklarasi itu dilakukan setelah kubu Jokowi-JK mendeklarasikan kemenangan berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga. Deklarasi itu dilakukan di kediaman Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Kebagusan, Jakarta Selatan. KP

BANGLI-Fajar Bali Secara umum pelaksanaan pemungutan suara di Bangli berjalan dengan aman dan lancar. Masyarakat sangat antusias menyalurkan hak pilihnya. Dari hasil catatan sementara, di RSJ Bangli pasangan Parabowo-Hatta ung-

gul. Prabowo-Hatta meraih 65 suara, sedangkan Jokowi-JK hanya 45 suara, dan 10 suara tidak sah, dari total 120 pemilih. Berdasarkan pantauan Fajar Bali, pemungutan suara di TPS RSJ Bangli, berjalan lancar. Sejak pagi petugas PPS yang bertugas

disana mempersiapkan segala sesuatu dalam rangka pemungutan suara. Saat mencoblos suasana sangat berbeda. Sejumlah pasien RSJ terpaksa dituntun oleh petugas untuk mencoblos lantaran kondisi kesehatannya belum maksimal. Sementara, beberapa pasien

yang kondisi kesehatannya mendekati pulih, telah bisa mencoblos dan memasukkan surat suara ke tempat yang ditentukan. Seusai mencoblos, mereka langsung dituntun menuju zal masing-masing dan menjalani perawatan seperti biasanya. W-002

DARI HALAMAN 1

pemimpin dan elite politik untuk betul-betul bisa menahan diri,” kata SBY. Sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengingatkan, hasil hitung cepat, survei, dan jajak pendapat yang dilakukan sejumlah lembaga survei bukan merupakan hasil penghitungan resmi. KPU baru mengumumkan hasil resmi Pilpres 2014 pada 22 Juli mendatang. “Terkait hasil quick count, survei, dan exit poll, itu bukan hasil resmi dari kami. Namun, itu patut diapresiasi sebagai metode ilmiah yang dilakukan oleh lembaga. Kami berharap masyarakat menunggu dan memercayai hasil resmi kami (KPU). Nanti kami akan menetapkan hasil rekapitulasinya, sekaligus penetapan perolehan

suara terbanyak pada 22 Juli di KPU,” ujar Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (9/7). Proses penghitungan suara dilangsungkan di tingkat tempat pemungutan suara (TPS) pada hari Rabu. Seusai pemungutan suara, penghitungan suara langsung digelar paling cepat pukul 13.00 waktu setempat. Selanjutnya, rekapitulasi perolehan suara dilakukan secara berjenjang, mulai dari tingkat desa-kelurahan, yang dilakukan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) selama tiga hari, yakni 10-12 Juli 2014. Selanjutnya, rekapitulasi dilakukan di tingkat kecamatan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada 13-15 Juli 2014.

Rekapitulasi selanjutnya dilakukan di tingkat kabupaten-kota oleh KPU setempat pada 16-17 Juli 2014, dan di KPU provinsi pada 18-19 Juli 2014. Tahapan terakhir rekapitulasi penghitungan perolehan suara di tingkat nasional dilakukan selama tiga hari, yakni 20-22 Juli 2014. Sebelumnya, kubu JokowiJK lebih dulu mendeklarasikan kemenangan berdasarkan hasil hitung cepat beberapa lembaga. Deklarasi itu dilakukan di kediaman Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Kebagusan, Jakarta Selatan. Belakangan, kubu pasangan Prabowo-Hatta juga melakukan hal yang sama dengan rujukan lembaga survei lain. Deklarasi itu dilakukan di Rumah Polonia, Jakarta. KP

kerugian mencapai Rp 50 juta lebih atas aksi si jago merah tersebut. Belum termasuk tempat berjualan yang per los harganya mencapai Rp 10 hingga Rp 30 juta. “Kerugian itu saya rasakan cukup besar”, jelasnya.

Asrini pun kembali berharap ada bantuan dari Pemerintah Provinsi lewat Gubernur Bali. Bantuan tersebut berupa permodalan agar dirinya bisa membangun usahanya. Tak hanya Asrini, pedagang yang lain pun mengharapkan hal

yang serupa. “Semoga bapak Gubernur Bali mendengar keluhan kami ini. Bantuan permodalan sangat kami harapkan untuk membangun usaha yang telah dihanguskan. Ini juga bisa meringankan beban kami”, tutupnya. W-008

hasilnya,” ujar Gubernur usai mencoblos didampingi Ny. Ayu Pastika. Menurut Gubernur, siapapun presiden yang terpilih, wajib untuk mengutamakan keamanan Bali. Apalagi Bali hanya ‘hidup’ dari sektor pariwisata dan pertanian. Gejolak kecil saja, dapat menyebabkan dampak buruh bagi pariwisata. Oleh karena itu, ia mengingatkan apapun hasilnya yang terpenting Bali tetap aman, damai, dan tidak ada perpecahan. “Kita hidup dari pariwisata dan pertanian. Ini sangat rentan pada persoalan keamanan. Saya harap

presiden terpilih, nanti mengutamakan aspek keamanan. Saya kira satu hal yang betul-betul harus dirawat, kalau terjadi gangguan keamanan sedikit saja, bisa jadi besar. Copet, jambret, pelecehan, sudah jadi masalah. Belum lagi penyakit Mers dan rabies sudah mengganggu,” paparnya sekaligus menyatakan bahwa sejak tanggal 6 Juli lalu, dirinya sudah pensiun menjadi ‘sopir’ tim pemenangan Prabowo-Hatta di Bali. Pantauan di lokasi, Gubernur Pastika menggunakan hak pilih di TPS 10 Banjar Tembawu, Penatih, Denpasar. Gubernur tidak datang seorang diri, ia didampingi oleh

Ny. Ayu Pastika. Usai memilih, Gubernur juga melakukan tinjauan ke sejumlah TPS di Kota Denpasar. Di antaranya, TPS 9 Banjar Tembau Kaja, TPS 3 dan 5 Desa Penatih, TPS 4 Banjar Tega, serta TPS 14 dan 15 Banjar Sanglah Barat. Berdasarkan hasil perhitungan suara, pasangan Jokowi-JK unggul di TPS 10 tersebut. Dari 549 DPT, capres Prabowo-Hatta hanya memperoleh 58 suara, sedangkan capres nomor urut 2, Jokowi-JK unggul dengan perolehan 338 suara. Ketua PPS, Nyoman Sudana menyampaikan, hanya 2 suara yang tidak sah. W-019

enam anaknya mengalami cacat. Hal yang sama juga dihadapi keluarga Nyoman Darma, 4 dari 5 anaknya mengalami kasus yang sama. Sementara I Made Kari juga punya seorang anak perempuan dengan kondisi serupa. Yakni kedua kaki dan tangan yang secara berlahan mengecil, hingga lumpuh. Tak hanya itu, anak-anak ini juga tidak bisa berkomunikasi dengan normal. Prihatin atas kondisi tiga keluarga ini, Pastika pun beberapa kali mengunjungi mereka semasih

tinggal di Jalan Bung Tomo. Selain memberi dukungan moral, Pastika juga memberikan bantuan dana sebesar 1 juta rupiah dan beras 50 kg setiap bulannya untuk meringankan beban hidup keluarga ini. Tak berhenti di situ, Gubernur yang miris dengan kondisi tempat tinggal mereka, kala ini langsung berpikir untuk merelokasinya ke tempat yang lebih layak. Kini tiga keluarga miskin tersebut telah menempati hunian baru yang lebih layak. Selanjutnya,

Pastika juga akan memikirkan pekerjaan untuk Gakin asal Desa Ulakan Karangasem ini agar bisa menghidupi anak-anaknya. Nyoman Sadra dan Nyoman Darma tak kuasa menutupi rasa harunya saat menerima Gubernur Pastika di rumah yang baru mereka tempati sejak Selasa (8/7). “Saya tak bisa bicara banyak, selain mengucapkan terima kasih kepada Pak Mangku (gubernur),” ucapnya. Dengan menempati rumah baru, Darma berharap bisa menatap masa depan lebih baik. W-019

Prabowo Yakin Menang Berdasarkan Laporan Para Kepala Daerah

Jokowi-JK Kuasai Kabupaten/Kota di Bali DARI HALAMAN 1 Melaju ke Kabupaten Jembrana, Prabowo-Hatta medulang 53.487 (33,77%) suara, dikalahkan oleh perolehan suara Jokowi-JK yang mencapai 103.946 (66,03%). Di Bali utara, Kabupaten Buleleng kandidat nomor urut satu, Prabowo-Hatta tercatat dipilih oleh 102.257 (29,59%) pemilih, dan Jokowi-JK 243.296 (70,41%). Di Kabupaten Bangli perolehan suara Prabowo-Hatta juga tak bisa mengungguli suara Jokowi-JK. Pasalnya, Prabowo-Hatta hanya mendapatkan 37.520 (26,85%) suara, sedangkan Jokowi-JK 102.211 (73.15%). Kondisi yang sama juga terjadi di Kabupaten Karangasem, yang notabene adalah ‘kandang’ bagi Partai Golkar. Di bumi lahar tersebut, Prabowo-Hatta hanya mendulang 80.693 (33,65%) sedangkan Jokowi-JK 159.133 (66,35%). Selanjutnya pesona Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang diusung Partai Gerindra juga tak mampu mendongkrak perolehan suara Prabowo-

FB/IST

GUNDUL-Relawan Jokowi-JK Buleleng cukur gundul untuk merayakan kemenangan. Hatta. Lantaran di kabupaten Hatta Bali, Made Mudarta ketika terkecil di Bali tersebut, capres dikonfirmasi juga mengatakan nomor urut 1 hanya dipilih oleh belum menerima rilis rekapitu36.296 (33,89%) sedangkan lasi suara capres-cawapres di Jokowi-JK 70.801 (66,11%). Bali dari timnya. Mudarta menTerakhir di Kabupaten Gianyar, gaku masih fokus memantau Prabowo Hatta memperoleh perolehan suara di tingkat na62.744 (22,63%) dan Jokowi-JK sional. “Maaf, coba saja hubungi tim di markas pemenangan 214.571 (77,37%). S e m e n t a r a d a r i T i m Prabowo-Hatta. Saya belum Prabowo-Hatta Bali, dinyata- terima hasil rekapitulasi suara kan belum mengeluarkan rilis versi tim Prabowo-Hatta. Masih rekapitulasi suara versi timnya. memantau perolehan di tingkat Tim Pemenangan Prabowo- nasional”, jelasnya. W-019

Rekapitulasi Suara Pilpres Versi Tim Jokowi-JK Provinsi Bali

Prabowo–Hatta Unggul di RSJ Bangli

Tunggu Hasil Resmi KPU dijadikan pedoman karena saat ini dua belah pihak mengklaim kemenangan masing-masing. Sekali lagi, saya mohon kedua belah pihak bisa menahan diri,” ujar SBY Rabu (9/7). Menurut SBY, lebih baik semua menunggu hasil resmi KPU yang akan diumumkan 22 Juli mendatang. SBY juga meminta kepada elite parpol untuk bisa memimpin para pendukung masing-masing. SBY berharap agar tidak ada pergerakan yang bisa mengarah pada konflik horizontal akibat perbedaan hasil hitung cepat itu. “Jangan sampai ada gerakan-gerakan di lapangan yang sangat rawan terhadap konflik horizontal. Sekali lagi,

Pedagang Pasar Seririt Mohon Bantuan Modal

DARI HALAMAN 1 Hal itu disampaikan seorang pedagang buah bernama Komang Asrini (30) asal Banjar Sibang, Desa Patemon, Buleleng Rabu (9/7) kemarin. Asrini mengaku mengalami

Gubernur Titip Pesan Pada Capres Terpilih

DARI HALAMAN 1 kandidat yang terpilih. Sebagai orang nomor satu di Bali, Gubernur mengaku sudah memantau kondisi sejak malam hari. Dirinya bersyukur, hasil pantauan menunjukkan situasi Bali yang tetap tenang dan sejuk. Tidak ada hal-hal yang berpotensi memicu perpecahan masyarakat Bali. “Mulai malam sampai pagi saya sudah pantau, dan semua baik. Aparat keamanan sudah siap dan tidak ada masalah. Baik saat pelaksanaan pencoblosan ataupun pasca. Sekarang kita tinggal duduk tenang dan lihat

Jangan Euforia dengan Hasil Quick Count DARI HALAMAN 1 itu benar terlaksana,” kata Sutarman. Ia mengimbau kedua kubu untuk menunggu hasil perhitungan resmi oleh Komisi

Pemilihan Umum. Hal ini, kata Sutarman, untuk mencegah aksi anarkistis pendukung kedua kubu akibat saling klaim kemenangan tersebut. “Dengan kondisi ini kami mo-

hon sampaikan kesejukan ke masyarakat sehingga tidak bingung, kok dua-duanya menang. Tunggu KPU yang nyatakan kemenangan,” kata Sutarman. KP

cara legowo apabila jagoannya kalah, serta jangan terlalu bergembira apabila menang. Sebelum melakukan pemantauan, Sudikerta terlebih dahulu menggunakan hak pilihnya di TPS 3 yang berlokasi di SDN 6 Pecatu dengan didampingi istrinya Nyonya Dayu Sudikerta. Di TPS yang tercatat jumlah pemilih dalam DPT sebanyak 584 orang itu, Sudikerta dan istri terlihat menggunakan pakaian adat Bali. Usai mencoblos, mantan Wakil Bupati Badung itu tidak hanya memantau TPS 11 Werdikosala, Ungasan, yang ditemukan adanya pelanggaran, tetapi juga menyempatkan meninjau beberapa TPS lainnya. Di antaranya ia juga meninjau TPS 5 Karang Boma, Desa Pecatu; TPS 6 Pecatu Banjar Dinas Suluban; TPS 2 Pecatu yang berlokasi di SDN 2 Pecatu,

serta TPS 30 Banjar Taman Grya Jimbaran. Pada kesempatan peninjauan itu, Sudikerta juga menjumpai adanya pemilih yang menggunakan formulir pindah memilih (A5 PPWP) hingga menyaksikan proses penghitungan suara di TPS 30 Banjar Taman Grya Jimbaran, Badung. Sementara itu, anggota Panwaslu Kecamatan Kuta Selatan Ketut Medastra mengatakan terkait ditemukannya pelanggaran di TPS 11 Werdikosala, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Panwaslu dan KPU Kabupaten Badung. “Dengan saksi menggunakan atribut tersebut, dapat dikatakan berkampanye di luar jadwal dan telah melanggar batas waktu yang disediakan KPU untuk berkampanye,” ujarnya. AN

Sudikerta Pergoki Pelanggaran Pilpres

DARI HALAMAN 1 Kalla dan di sana hanya ada saksi dari pasangan nomor urut 2. “Semestinya kita semua menaati aturan dan kesepakatan yang berlaku. KPPS harusnya jangan sampai membiarkan kecurangan terjadi lagi. Namun, lakukan tugas dengan kejujuran dan jangan berpihak,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, ia juga meminta masyarakat untuk menjaga Bali tetap kondusif, serta menjaga keamanan dan kedamaian. “Siapapun yang menang adalah pilihan rakyat Indonesia dan kita patut menghormatinya,” ujarnya. Sudikerta yang juga Ketua Tim Pemenangan Capres Prabowo-Hatta di Bali itupun mengimbau pendukungnya untuk tetap menjaga proses pemilu berlangsung dengan aman dan menerima se-

Tiga Gakin di Bung Tomo Tempati Rumah ‘Impian’ DARI HALAMAN 1 kunjungan Gubernur Pastika ke rumah I Nyoman Sadra, I Nyoman Darma dan I Made Kari yang tak layak huni di Bung Tomo. Selain terkendala ekonomi, keluarga ini juga harus memikul beban berat karena sebagian anak mereka mengalami cacat mental dan fisik. Keluarga I Nyoman Sadra, yang memiliki 6 anak dari perkawinannya dengan Nengah Sumerti hanya bisa pasrah melihat 3 dari

026/VI/FB/MHM

Layouter: dejerie

politik

Menuju

Parlemen Tetap Ngayah Kepada Masyarakat AMLAPURA-Fajar Bali Nama I Made Dipta mungkin tidaklah asing lagi bagi masyarakat Desa Ababi, pasalnya tokoh masyarakat asal Banjar Tanah Lengis, Desa Ababi, Kecamatan Abang, Karangasem ini, sebelumnya merupakan seorang Perbekel di Desa Ababi. Sehingga saat memutuskan maju ke dunia politik, ia pun tak perlu banyak melakukan I Made Dipta sosialisasi ke masyarakat. “Dulu ngayah menjadi perbekel, kalau sekarang di DPRD Karangasem,” ujar Caleg asal Partai Gerindra ini mengawali perbincangannya, Selasa (8/7) lalu. Salah satu yang membuat dirinya jengah adalah potensi suara di Desa Ababi sendiri terbilang sangat besar, dengan jumlah pemilih di atas 7000, namun belum pernah ada yang menjadi anggota Dewan untuk menyuarakan aspirasi masyarakat Desa Ababi. Dengan melihat potensi itulah, Laki-laki kelahiran, 15 Juli 1964 ini pun memutuskan terjun ke dunia politik pada tahun 2009 lalu dengan maju sebagai caleg dari partai PNIM. Hanya saja, saat itu jumlah suaranya tak mencukupi untuk meloloskannya ke dewan. “Potensi suara di Desa Ababi sangat besar, hanya belum ada yang wakil di Dewan, dukungan masyarakat sangat besar,” ungkap Made Dipta. Dengan perolehan 1.766 suara, pihaknya pun sangat mensyukuri hal itu, setidaknya saat ini satu kursi sudah bisa mewakili Desa Ababi. Ia pun mengucapkan banyak terimakasih kepada pemilih yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya. Made Dipta pun mengaku, saat bertarung dalam Pileg lalu, tidak banyak mengeluarkan uang. Salah satunya karena memang ia tidak menginginkan masyarakat seperti itu. Apalagi selaku mantan perbekel, ia sudah banyak yang mengenalnya. “Mungkin karena saya mantan perbekel itulah, tidak banyak uang yang saya keluarkan saat Pileg, tidak lupa juga saya ucapkan banyak terimakasih kepada pemilih, dan tentunya sekarang fokus memperjuangkan aspirasi masyarakat, tentunya dengan tidak bertentangan dengan aturan yang ada,” pungkasnya. W-016.

Timses Jokowi-JK

Timses Jokowi-JK Klaim Unggul di Karangasem AMLAPURA-Fajar Bali Tim Pemenangan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo-Jusuf Kalla, di Karangasem mengklaim telah unggul dengan perolehan 65 persen suara. Dari 78 desa di Karangasem, Tim Pemenangan Jokowi-JK telah mengumpulkan hasil di 40 desa yang memberikan kemenangan untuk JokowiJK. Hal itu dikatakan, Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, I Gede Dana, ketika ditemui di sekretariat pemenangan Jokowi-JK, Rabu (9/7) kemarin. Gede Dana mengaku, pihaknya telah mengumpulkan hasil hitung di masing-masing TPS yang bersumber dari para saksi yang ditempatkan. Bahkan, Gede Dana juga mengakui, tak tertutup kemungkinan suara Jokowi-JK bertambah lagi. Hal itu dikarenakan, dari 38 desa yang belum masuk, pihaknya telah menerima informasi dari para saksi di desa. “ 40 desa sudah masuk, Jokowi-JK unggul,” ujarnya. Gede Dana pun mengaku, tetap optimistis Jokowi-JK unggul di Karangasem di atas 65 persen. Dalam kesempatan itu juga, Gede Dana mengucapkan banyak terimakasih kepada para pemilih yang telah menjatuhkan pilihannya kepada pasangan Jokowi-JK. Selain itu, Gede Dana juga berharap agar masyarakat tetap menjaga keamanan di wilayahnya masing-masing. “Meskipun berbeda pilihan, kami berharap masyarakat tetap menjaga keamanan di wilayahnya,” ungkapnya. Sementara itu, Wakil Ketua Tim Pemenangan PrabowoHatta, I Nyoman Suyasa mengakui belum bisa memberikan keterangan terkait hasil perolehan suara Prabowo-Hatta di Karangasem. Hal itu dikarenakan pihaknya belum menerima data dari para saksi. Hanya saja, pihaknya juga mengaku tetap optimistis Prabowo-Hatta menang di Karangasem. “Baru dua desa yang masuk, yakni Desa Dukuh dan Ban, Kecamatan Kubu. Di dua desa itu, Prabowo-Hatta menang,” ujarnya. W-016.

Perolehan Suara Sementara, Jokowi-JK Unggul di Jembrana

NEGARA- Fajar Bali Dari penghitungan suara sementara Pilpres di Jembrana, Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla mengungguli Capres-Cawapres nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Hasil penghitungan di lima kecamatan se- Jembrana mencatat, di Kecamatan Pekutatan Jokowi-JK memperoleh suara 10.649 (64,21%) sedangkan PrabowoHatta 5.935 suara (35,79%). Di Kecamatan Mendoyo Jokowi-JK meraup 26.555 suara (74,20%) sementara Prabowo-Hatta 9.232 (25,80%). Sementara itu di Kecamatan Jembrana paket Jokowi-JK memperoleh suara 20.872 (67,22%) dan paket Prabowo-Hatta meraih suara 10.176 (32,78%). Di Kecamatan Negara Jokowi-JK meraih 26.309 suara (58,81%) sedangkan Prabowo-Hatta memperoleh 18.430 suara (41,19%). Sementara itu di Kecamatan Melaya pasangan Jokowi-JK 19.691 suara (67,57% ) mengungguli pasangan Prabowo-Hatta yang hanya memperoleh 9.449 suara (32,43%). Dengan begitu, untuk sementara di Kabupaten Jembrana berdasarkan hitungan cepat di tiap kecamatan paket JokowiJK mengungguli paket Prabowo-Hatta dengan kisaran porsentase 65 % untuk Jokowi-JK dan 35 % untuk paket Prabowo-Hatta. W-003

FAJA R BALI

Kamis, 10 Juli 2014, Tahun XIV

SBY kepada Jokowi: Suasananya Baik, Toh? Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyambut kedatangan pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Jusuf Kalla, di kediamannya, di Cikeas, Jawa Barat, Rabu (9/7), sekitar pukul 21.20 WIB. Saat menyambut keduanya, SBY sempat menyapa Jokowi, tetapi hanya dibalas senyuman. BOGOR-Fajar Bali “Suasananya baik, toh?” sapa SBY sambil bersalaman dengan Jokowi. Jokowi hanya menimpali sapaan SBY itu dengan senyuman. “Alhamdulillah, kita syukuri,” sambung SBY lagi. SBY sempat merangkul Kalla yang pernah menjadi wakilnya pada periode 2004-2009. Pantauan awak media, Kalla datang dengan mengenakan kemeja putih dibalut dengan jas warna hitam, sementara Jokowi datang dengan menggunakan setelan formal, kemeja batik lengan

panjang berwarna cokelat. Saat datang ke kediaman SBY, Jokowi-JK didampingi salah satu putra Kalla dan Ketua DPP Partai Nasdem Ferry Mursydan Baldan. Sementara itu, SBY didampingi Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Djoko Suyanto, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, dan Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Setelah berpose bersama, mereka kemudian masuk dan melakukan pertemuan tertutup. Pertemuan SBY dengan Jokowi-JK adalah pertama kalinya setelah mereka mendeklarasi-

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertemu dengan pasangan calon presiden dan wakil presiden, Jokowi-Jusuf Kalla, di kediamannya, Cikeas, Bogor, Rabu (9/7/2014).

kan diri sebagai peserta pemilu presiden. SBY sudah berkali-kali bertemu dengan pasangan capres dan cawapres lainnya, Prabowo-Hatta, sementara belum sekali pun bertemu Jokowi-JK.

Pada malam kali ini, agenda pertemuan mereka adalah membahas perbedaan hasil hitung cepat pemilu presiden. Menurut SBY, semua pihak seharusnya bisa menahan diri

dalam menyikapi perbedaan itu. Saat ini, masing-masing pihak, baik kubu Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta, saling klaim sebagai pemenang pemilu presiden. KP

Batumadeg, Prabowo 567 suara dan Jokowi 583 suara. Perolehan suara sementara pada masing-masing kecamatan sampai pukul 17.00 Wita kemarin, untuk Kecamatan Banjarangkan Prabowo-Hatta 6.850, Jokowi-JK 16.622. Kecamatan Dawan Prabowo-Hatta 5.959, Jokowi-JK 16.010. Kecamatan Klungkung PrabowoHatta 10.964, Jokowi-JK 22.386 dan Kecamatan Nusa Penida Prabowo Hatta 12.150, JokowiJK 15.943. Dengan perolehan suara ini, maka Prabowo-Hatta di Kabupaten Klungkung memperoleh suara 35.923 dan Jokowi-JK memperoleh suara sebanyak 70.961 suara. Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, AA Gede Anom ketika dikonfirmasi terkait kemenangan tersebut mengatakan bahwa kemenangan atau perolehan suara unggul sementara. “Semoga terus unggul sampai selesai perhitungan,” jelas AA Gede Anom. Disebutkannya walau ung-

gul sementara, dirinya tetap menyebut hal ini adalah kemenangan rakyat Klungkung. “Selaku kader dan Ketua Tim saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat Klungkung atas pilihannya kepada JokowiJK,” tutupnya. Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta yang juga Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta menyebutkan siapapun yang menang adalah kemenangan rakyat Klungkung. “Walaupun KPU belum umumkan hasil resmi, siapapun yang menang adalah masyarakat Klungkung,” jelas Nyoman Suwirta. Terhadap hasil yang diperoleh kali ini, Suwirta mengatakan bahwa dirinya sebelumnya tidak memasang target berapa persen kemenangan dan sebaiknya menunggu hasil Pilpres secara nasional. “Namun apapun hasilnya, ini adalah kemenangan rakyat Klungkung, siapapun presidennya,” pungkas Nyoman Suwirta. W-010

Prabowo-Hatta Keok di Kandang Bupati dan Wabup

SEMARAPURA-Fajar Bali Setelah menelan kekalahan beruntun dalam Pilgub Bali, Pilkada Klungkung dan Pileg 9 April lalu, PDIP kali ini meraih kemenangan telak dalam hajatan Pilpres di Kabupaten Klungkung, Rabu (9/7) kemarin. Bahkan PDIP bersama koalisinya pada Pilpres kali ini, menang di TPS Bupati dan Wabup yang berasal dari Partai Gerindra. Penghitungan suara di TPS 6 Banjar Siku, Desa Kamasan, tempat Bupati Suwirta menggunakan hak pilihnya, CapresCawapres nomor urut 1 Prabowo-Hatta memperoleh suara 149 dan Capres-Cawapres Jokowi-JK 202 suara. Jumlah pemilih yang terdaftar sebanyak 429, sedangkan 76 pemilih tidak menggunakan hak suaranya dan 2 suara tidak sah. Hal serupa juga terjadi di TPS 9 yang merupakan TPS dari Wabup Made Kasta. Pada TPS ini, Capres-Cawapres PrabowoHatta memperoleh 128 suara

Bupati Suwirta bersama istri mencoblos di TPS 6 Banjar Siku Desa Kamasan

dan Jokowi-JK memperoleh 197 suara, dengan 459 pemilih. Hasil berbeda diraih oleh Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, AA Gede Anom. Di TPS II, Banjar Mergan, Klungkung, tempat AA Gede Anom menggunakan hak pilihnya, Capres Prabowo-Hatta memperoleh 53 suara dan JokowiJK dengan 273 suara. Di TPS 2 Banjar Cempaka, Desa Pikat yang merupakan TPS dari

Mantan Bupati Candra, Jokowi JK juga menang telak dengan perolehan Prabowo-Hatta 63 suara dan Jokowi-JK 373 suara. Sedangkan perolehan suara di beberapa TPS di Nusa Penida, Jokowi-JK juga memperoleh kemenangan. Seperti di Desa Jungutbatu, Prabowo-Hatta memperoleh 338 suara, sedangkan Jokowi-JK 1.822. Desa Sakti yang merupakan kandang Ketua DPC Gerindra, PrabowoHatta 567, Jokowi-JK 957. Desa

Jokowi Unggul di Semua Kecamatan

KECAMATAN

Tim Prabowo Belum Bisa Keluarkan Hasil TABANAN-Fajar Bali Mesin partai PDIP yang mengusung calon presiden Joko Widodo – Jusuf Kalla di Tabanan sangat agresif dan hidup. Hasil ini dibuktikan dengan perolehan suara di 10 kecamatan yang ada, suara Jokowi unggul dibandingkan Prabowo. Hasil quick count yang dimiliki Tim Jokowi-JK sementara suara Jokowi-JK unggul di seluruh kecamatan. Dari 10 kecamatan, suara Jokowi-JK yang paling tinggi diraih di Kecamatan Tabanan dengan perolehan 32.118 suara. Disusul Kecamatan Kediri 28.591 suara dan Pupuan 20.850 . Total suara yang berhasil diraih Jokowi-JK adalah 183.468. Perolehan suara Prabowo–Hatta hanya 69.662. Data perolehan suara sementara selengkapnya lihat tabel. Ketua DPC PDIP Tabanan, I Ketut Suryadi selaku ketua tim pemenangan pasangan Jokowi-

JK mengaku, kemenangan pasangan yang diusungnya di semua kecamatan di Tabanan ini bukan sesuatu yang mengejutkan. “Masyarakat Tabanan sudah cerdas dalam berpolitik. Kecerdasannya dalam berpolitik ini kemudian terwujud dalam kecerdasan memilih pemimpin nasional,” jelasnya. Sementara itu dari kubu Prabowo-Hatta belum bisa menyampaikan hasil penghitungan cepatnya. Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta I Nyoman Wirya, BA mengatakan, proses penghitungan masih sedang berjalan dan data yang masuk belum menyeluruh dari masing-masing kecamatan. “Tim kami sedang bekerja, mohon sementara jangan diganggu dulu,” sebut Wirya sambil menyaksikan hasil penghitungan cepat di sebuah stasiun televisi didampingi beberapa rekan tim pemenangan Prabowo-Hatta lainnya. W-004

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

1 2 PRABOWO-HATTA JOKOWI-JUSUF KALLA JUMLAH % JUMLAH %

TABANAN MARGA KEDIRI BATURITI PUPUAN SELEMADEG SELEMADEG BARAT SELEMADEG TIMUR KERAMBITAN PENEBEL

12.004 7.658 13.110 8.016 6.006 1.964 2.586 4.125 6.703 7.490

27,2 27,6 31,4 34,4 22,4 12,7 22,8 25,7 28,7 32,3

TOTAL

69.662

27,5

32.118 20.096 28.591 15.283 20.850 13.463 8.758 11.915 16.645 15.749 183.468

JUMLAH

72,8 72,4 68,6 65,6 77,6 87,3 77,2 74,3 71,3 67,8

44.122 27.754 41.701 23.299 26.856 15.427 11.344 16.040 23.346 23.239

72,5

253.130

Sumber : tim pemenangan Jokowi-JK Tabanan

Jokowi-JK Menang Tipis di Perumnas BSI

TABANAN-Fajar Bali Hasil Pilpres di Perumnas Bukit Sanggulan Indah (BSI), Desa Banjar Anyar, Kediri, Rabu (9/7) pasangan JokowiJK menang tipis 37 suara dari pasangan Prabowo-Hatta. Meski pada pileg lalu PDIP menang telak di Perumnas BSI yang berpenduduk heterogen ini, namun hal itu belum menjadi jaminan pasangan Jokowi-JK menang telak di BSI. Faktanya, pada pilpres kali ini JokowiJK yang diusung PDIP hanya menang dengan selisih tipis 37

suara. Berdasarkan pantauan, dari lima TPS yang ada di Perumnas BSI, pasangan Prabowo-Hatta menang di tiga TPS. Sementara pasangan Jokowi-Hatta hanya menang di dua TPS. Prabowo-Hatta menang di TPS 17, perolehan PrabowoHatta 114 suara sementara Jokowi-JK 86 suara. Di TPS 23, Prabowo-Hatta 90 suara dan Jokowi-JK 89 suara. Di TPS 19 Prabowo - Hatta 142 suara, Jokowi-JK 119 suara. Sedangkan Jokowi-JK menang

di TPS 18 dan 20. Di TPS 18 dengan perolehan suara PrabowoHatta 120 suara dan Jokowi - JK. 171 suara. Di TPS 20 PrabowoHatta memperoleh 67 suara dan Jokowi-JK 105 suara. Dari lima TPS yang ada di Perumnas BSI, perolehan total Prabowo-Hatta 533 suara, sedangkan Jokowi-JK memperoleh 570 suara. “Selisih suaranya 37. Jokowi-JK menang tipis di Perumnas Sanggulan,” ujar salah seorang relawan yang memantau Pilpres di BSI.W-004

Langgar Kode Etik, Persepi Akan Berikan Sanksi ke Lembaga Survei

JAKARTA-Fajar Bali Perhimpunan Survei Opini Publik (Persepi) akan mengaudit tujuh lembaga survei yang masuk dalam keanggotaan Persepi. Tujuh lembaga survei tersebut adalah Lembaga Survei Indonesia, Indikator, Saiful Mujani Research and Consulting, Cyrus Network, Populi Center, Jaringan Survei Indonesia (JSI), serta Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis). “Semua lembaga penelitian tersebut telah menandatangani pakta integritas Persepi,” kata anggota Dewan Etik Persepi Hamdi Muluk dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (9/7). Audit terhadap lembaga-lembaga survei di bawah Persepi ini dilakukan

Hamdi Muluk. terkait dengan hasil quick count atau hitung cepat perolehan suara pemilihan presiden sejumlah lembaga survei yang berbeda-beda. Menurut Hamdi, perbe-

daan hasil survei ini dapat dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk merusak proses pemilihan presiden. “Yang sebenarnya dapat diselenggarakan dengan cara yang menunjukkan kedewasaan bangsa Indonesia dalam berdemokrasi,” katanya. Hamdi mengatakan, hasil audit ini akan diumumkan ke publik. Jika ada lembaga survei yang terbukti melanggar kode etik, Persepi akan menjatuhkan sanksi administratif. “(Sanksi) yang paling keras yang dikeluarkan dari Persepi,” ujarnya. Dalam proses audit nantinya, Persepi akan memastikan proses pengambilan sampel dilakukan secara random dan

sesuai dengan kaidah keilmuan. Untuk itu, lanjutnya, Persepi meminta seluruh lembaga penelitian yang melakukan quick count bersedia secara jujur memberikan pertanggungjawaban kepada publik tentang metode penelitian yang dilakukan. “Persepi percaya adalah penting bagi setiap lembaga penelitian untuk menjelaskan proses penelitian quick count yang dilakukannya ke publik sehingga masyarakat luas memahami perbedaan hasil yang terjadi,” ujarnya. Menurut Hamdi, seharusnya hasil quick count yang dilakukan berbagai lembaga penelitian kurang lebih sama jika dilakukan sesuai dengan metodologi yang benar. KP Layouter: Zohra