FAJAR BALI EDISI SENIN 15 JULI 2013

FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis

senin, 15 juli 2013 | TAHUN XIII

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Ribuan Umat Ruwatan Sapuhleger Gde Agung: Ruwatan Bertujuan Menghilangkan Mala

Ribuan peserta dari masyarakat Badung mengikuti ruwatan massal Sapuhleger yang dipusatkan di Jaba Sisi Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung, pada Redite Wage Wuku Wayang, Minggu (14/7) kemarin.

MANGUPURA-Fajar Bali Upacara yang diperuntukkan kepada yang lahir pada wuku wayang ini dipuput dua Sulinggih yakni Ida Pedanda Gde Ngurah Putra Keniten dari Geria Kediri Sangeh dan Ida Pedanda Gde Giri Santha Cita dari Griya Budha Jadi Kediri Tabanan.

Sementara sebagai dalang pengruwat yakni Ida Bagus Gede Mambal bersama delapan dalang lainnya. Upacara tersebut dihadiri Bupati Badung A. A. Gde Agung, Wakil Ketua DPRD Badung I Made Sunarta, Ketua PHDI Badung I Nyoman Sukada, Widya Sabha Badung, Majelis Madya Desa Pekraman Badung serta Bendesa Adat se-Badung.

Menurut Panitia Upacara I Nyoman Catra didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung Ida Bagus Anom Bhasma, upacara pegruwatan sapuhleger ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Badung. Sebelumnya Ruwatan Sapuhleger yang pertama dilaksanakan pada tahun 2011 lalu dengan melibatkan 2.000 peserta dari krama Badung.

Sementara Ruwatan massal Sapuhleger kali ini diikuti sebanyak 1.400 peserta. Menurutnya, dalam Ruwatan

Bupati Badung A.A. Gde Agung saat menghadiri Ruwatan Massal Sapuhleger di Jaba Sisi Pura Lingga Bhuwana, Puspem Badung.

ke hal. 11

FB/ist

Caleg Gerindra Bali Dibekali Strategi DENPASAR-Fajar Bali Sebanyak 414 Celeg dari Partai Gerindra yang akan maju di tingkkat kabupaten, tingkat provinsi dan ke DPR RI, Minggu (14/7) kemarin mendapat pembekalan. Bahkan dalam pembekalan ini hadir pula Ketua Umum DPP Partai gerindra, Profesor Suhardi.

Dalam pemaparannya di-

014/VI/FB/KTR

hadapan 414 Caleg tersebut, Prof Suhardi meminta agar semua caleg bekerja keras dengan bergotong royong memenangkan Partai Gerindra.

Dikatakannya bahwa dengan pola tandem antara tingkat II, I dan pusat maka memudahkan melakukan pendulangan suara di tingkat akar rumput.

Untuk itu, Suhardi berpesan

agar semua kabupaten meraup suara sebanyak mungkin, “Kita ada target, targetnya harus memenangi Pileg di kabupaten, provinsi dan mengisi semua yang duduk di DPR RI,” jelas Suhardi Dalam pembekalan tersebut, Suhardi juga menyampaikan bahwa kondisi bangsa Indonesia sedang dalam kacau

balau. Dituturkannya mulai dari kasus impor kedelai, impor daging sapi, dan terakhir kenaikan harga BBM. “Tuhan memberi bonus negeri yang kaya raya dan makmur, namun semuanya kita masih impor,” kritik Suhardi. Di sisi lain, menurut Suhardi, Caleg jangan hanya mengejar duduk di kursi ke hal. 11

GP-GPIB Tanam Ratusan Bibit Pohon Kelapa Kapan Jaminan Pendidikan?

SETELAH keberhasilan pemerintah Provinsi Bali dalam memberikan pelayanan Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) dan program pro rakyat lainnya, seperti Simantri, Gerbangsadu, dan Bedah Rumah, warga pun berharap Pemprov FB/BAGUS menelorkan program Ida Bagus Adnyana tentang pendidikan seperti jaminan pendidikan buat masyarakat tidak mampu.

Harapan agar Pemprov menelorkan program ‘Jaminan Pendidikan’ datang dari Ida Bagus Adnyana, warga masyarakat Dusun

NEGARA-Fajar Bali Gerakan Pemuda Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GP-GPIB) Semupel Bali NTB menggelar aksi tanam ratusan bibit pohon kelapa di Banjar Puana Desa Tegal Badeng Barat, Sabtu (13/7).

Sebanyak 80 pemuda GPIB bersama masyarakat Jembrana didampingi Perbekel Tegal Badeng Barat, Made Sudiana, Ketua BPD Tegal Badeng Barat, Sukirman dan aparat desa setempat. Aksi Bakti Sosial dan Pemberdayaan tersebut dengan menanam 500 bibit pohon kelapa atau pujer di pinggir jalan sepanjang 2,5 kilometer.

Ketua kegiatan aksi Bakti Sosial dan Pemberdayaan dari Gerakan Pemuda GIPB Bali NTB, Yoan Komalig disela-sela penanaman bibit pohon kelapa mengatakan kegiatan yang diselenggarakan tersebut untuk

FB/PRAMONO

Gerakan Pemuda GPIB saat melakukan kegiatan penanaman bibit kelapa di Tegal Badeng Barat. memberdayakan masyarakat.

Salah satu caranya dengan menanam bibit pohon kelapa di pinggir jalan di Banjar Puana

TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/FB/W-020

secara serentak dilakukan bersama masyarakat desa. Sebelum melakukan penanaman ke hal. 11

FB/ist

ICW akan Laporkan Priyo ke BK DPR JAKARTA-Fajar Bali Tindakan Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso memfasilitasi napi korupsi menyurati Presiden SBY terkait PP 99/2012 tentang pengetatan remisi dinilai tidak berpihak pada pemberantasan korupsi. ICW akan melaporkan Priyo ke Badan Kehormatan (BK) DPR. “Kita akan laporkan Priyo ke BK karena tindakan Priyo ini telah mencederai citra DPR sebagai perwakilan rakyat yang antikorupsi,” ujar peneliti ICW Emerson Yuntho dalam jumpa pers yang diadakan Koalisi Masyarakat Sipil di Kantor ICW, Jl. Kalibata Timur Raya IV/D, Jakarta Selatan, Minggu (14/7).

Emerson menyebutkan pelaporan akan dilakukan pekan depan oleh Koalisi Masyarakat Sipil yang ke hal. 11

‘Doa Spiritual’ Sudikerta ke Sejumlah Pura

ke hal. 11

Bali Permata Tours

Desa Tegal Badeng Barat. Aksi bakti sosial dan pemberdayaan itu, menanam sebanyak 500 bibit pohon kelapa (pujer) yang

Jaga Taksu Bali dan Waspadai Isu Politik Menyesatkan Serangkaian penyineban di Pura Tamba Waras, Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu (13/7) kemarin, Ketua DPD Partai Golkar Bali, I Ketut Sudikerta, melakukan persembahyangan memohon kerahyuan jagat Bali serangkaian akan dihelatnya sejumlah even internasional di Bali.

TABANAN-Fajar Bali Kegiatan doa bersama itu dihadiri pula Nyonya Ayu Sudikerta beserta kader dan simpatisan Partai Golkar. Pada kesempatan itu, Sudikerta ngaturang punia 100 zak semen untuk penataan infrastruktur

FB/ist

Pak Gubernur

Suhardi

Sudikerta didampingi nyonya saat melakukan persembahyangan di Pura Tamba Waras, Kecamatan Penebel Tabanan.

di kawasan pura tersebut. Sebelumnya, Sudikerta telah menyerahkan 200 zak semen untuk undagan (tangga) dan penataan taman.

Sudikerta yang juga Wakil Gubernur (Wagub) terpilih pada Pilkada Bali 2013 ini menegaskan komitmennya untuk melakukan perbaikan infrastruktur publik, seperti jalan, saluran irigasi, sekolah, puskesmas, termasuk pesisir Bali.

“Perbaikan infrastruktur mutlak dilakukan untuk mencapai tingkat kesejahteraan masyarakat,” tukas Sudikerta. Dicontohkan, fasilitas jalan yang rusak akan menghambat laju perekonomian masyarakat. Karena itu, katanya, jika telah dilantik sebagai Wagub Bali, Sudikerta akan fokus melakukan perbaikan berbagai fasilitas publik yang

ke hal. 11

001/VI/FB/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2 Kasus PHR, Blue Ocean Termasuk Korupsi DENPASAR-Fajar Bali Kasus tidak menyetorkan Pajak Hotel dan Restaurant (PHR) yang telah dipungut Ocean Blue Pool I dan II ke Dispenda Kabupaten Badung diyakini masuk ranah pidana khusus, yakni korupsi.

Keyakinan ini disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejati) Denpasar, Fredy Runtu.

Meski belum ada tersangka karena masih menunggu ekspose (gelar perkara) di Kejaksaan Agung (Kejagung), ketika ditemui belum lama ini, Fredy Runtu menegaskan penerapan hukum menggunakan Undang-Undang Anti Korupsi untuk kasus Blue Ocean sebagai terobosan dan bisa dipertanggung-jawabkan.

“Untuk kasus ini, pajak sudah dipungut dari masyarakat tetapi tidak disetor ke kas negara. Jelas bukan lagi jangkauan UndangUndang Pajak. Ini korupsi. Masyarakat sudah menitipkan pembayaran pajak tetapi tidak diteruskan kepada negara. Sebaliknya diambil oleh manajemen hotel,” sebut Fredy Runtu.

Sebelumnya, secara terpisah, Plt Kasiintel Kejari Denpasar, ABK Kusimantara, menyebutkan jika sampai kini pihak kejaksaan belum menetapkan tersangka, namun tim penyidik dari Kejari Denpasar sudah memeriksa sekirtar 10 orang saksi. Saksi ini diantaranya dari staf perusahaan wajib pajak dan beberapa pegawai Dinas pendapatan (Dispenda) Badung.

Informasi yang diperoleh, selain Ocean Blue, setidaknya masih ada lima hotel dan restaurant yang diduga belum menyetor kewajibannya ke kas daerah. Itu nilainya bervariasi dari Rp 3 miliar hingga Rp 10 miliar lebih. Khusus untuk Blue Ocean sekitar Rp12 miliar lebih. W-007

Polda Bali Tangkap Perampok Vila

DENPASAR – Fajar Bali Salah seorang pencuri motor bernama Sadi alias Di alias Ru alias Goh (30) ditangkap jajaran Unit Curanmor Subdit III Dit. Reskrimum Polda Bali dibawah kendali Kanit III Kompol I Putu Gunawan.

Tersangka ditangkap dalam aksinya yang kerap merampok turis yang menginap di Vila di Badung dan Denpasar.

Tersangka Sadi yang merupakan buronan asal Dusun Kakngkik, Desa Semaya, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), NTB, ditangkap di Kecamatan Pancor, Denggen, Selong Lotim, pada Sabtu (13/7) pukul 04.40 wita.

“Dia dulunya komplotan Zainal dan sudah lama jadi target operasi kami karena dia spesilis maling di Vila.

Dia membuat kelompok baru di Bali dan Lombok,” bisik sumber kepolisian Polda Bali kemarin.

Penangkapan terhadap tersangka Sadi dipimpin Kompol Gunawan bersama tiga anak buahnya masing-masing AKP Agung Arka, Aiptu Tavip dan Briptu Bayu.

Mereka berangkat ke Lombok

untuk mengejar tersangka.

Beberapa hari diintai, petugas akhirnya membekuk tersangka di Kecamatan Pancor, Denggen, Selong Lotim, Sabtu.

“Dia mengaku baru saja beraksi di rumah warga,” bisik sumber lagi yang enggan disebut namanya.

Setelah dibawa ke Polda Bali dan diperiksa, tersangka mengaku telah beraksi di Bali sebanyak 34 kali. Khususnya perampokan di Vila dan rumah warga diwilayah Badung dan Denpasar.

Ironinya, dari jumlah itu, ada beberapa korban yang mengalami kekerasan dari pelaku.

Barang bukti yang disita dari tersangka berupa golok, alat cungkel, 2 kunci leter T, kunci trigonal, 2 mata obeng T, 2 obeng, senter kecil, kalung, cincin emas, cincin perak mata biru, jam tangan merk Army dan uang Rp. 600.000.

“Setiap beraksi, dia dan kawan kawannya langsung kabur ke Lombok. Ada beberapa temannya yang masih kita buru,” ujar sumber lagi.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Drs. Hariadi membenarkan ditangkapnya tersangka Sadi spesialis perampok Vila. R – 005

Ibu RT Tewas Disengat Listrik

PLN Digugat Rp 2,4 Miliar DENPASAR-Fajar Bali Ini mungkin peringatan bagi Perusahaan Listrik Negera (PLN) untuk lebih memperbaiki diri.

Pasalnya, dalam perkara gugat menggugat ini, PLN dinyatakan lalai dan terkesan cuek dengan sarana prasana miliknya sehingga harus membayar kerugian materiil sebesar Rp 2,4 miliar.

Hal ini terjadi lantaran PLN dianggap tidak bertanggungjawab atas tewasnya seorang ibu rumah tangga bernama Dina Wahyuni akibat terkena sengatan listrik setelah putusnya kabel listrik bertegangan tinggi.

Kejadian itu terjadi 17 Juli 2011 sekira pukul 12.30 wita di Jalan

Gunung Batukaru, Denpasar dan korban meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit Wang Aya Denpasar.

Tak pelak, sang suami, Rusmin melayangkan gugatan ke Pengadilan Denpasar.

Tak tanggung-tanggung, dalam surat gugatan itu ada tiga tergugat. Yaitu Direktur Utama PT. PLN (Pesero) Kantor Pusat sebagai tergugat I, General Manager PT. PLN (Persero) Distribusi Bali sebagai tergugat II dan Manager PT. PL (Persero) Distribusi Bali Area Bali Selatan Rayon Denpasar sebagai tergugat III. Dalam gugatan yang dis-

ampaikan, penggugat melalui kuasa hukumnya, Jhon Korassa dkk menyatakan tidak terima dengan perlakuan PLN yang seolah-olah tidak menghargai nyawa manusia.

Karena itu, pihak tergugat mengajukan beberapa permohonan kepada majelis hakim PN Denpasar yang diketui Hasoloan Sianturi.

Diantaranya gugatan kerugian materiil sebesar Rp 2,4 miliar, kerugian Immateriil karena pihak penggugat (suami korban) sudah kehilangan seorang istri.

Terakhir, penggugat memohon kepada PN Denpasar untuk melakukan sita jaminan terha-

dap aset-aset sah yang dimiliki oleh PT. PLN. Dari tiga gugatan yang dilaksanakan pada persidangan lalu, majelis hakim hanya mengabulkan satu yaitu kerugian materiil.

Sedangkan kerugiaan immateriil dan permohonan sita jaminan tidak dikabulkan.

Menurut majelis hakim, PT. PLN memang sudah sepantasnya bertanggungjawab atas musibah ini.

"Karena dalam hal ini ada kelalain dari pihak tergugat," kata Humas PN Denpasar, Hasoloan Sianturi.

Hal ini juga dibenarkan oleh pengacara penggugat, Jhon

Korassa. Pengacara senior ini membenarkan jika majelis hakim hanya mengabulkan gugatan atas kerugian materiil saja.

"Ya, gugatan kami ada sebagian yang tidak di kabulkan.

Tapi kami cukup puas karena dari awal kami sudah menempuh jalan damai, tapi tidak pernah digubris oleh tergugat," jelasnya.

Sementara pihak PT. PLN dikabarkan mengajukan banding atas putusan ini.

"Mau banding sampai mana saya akan ladeni. Sudah jelasjelas salah kok tidak mau tanggungjawab," tandasnya. W-007

FB/IST

‘Danrem Cup’Diminati Ratusan Pecinta Burung DENPASAR – Fajar Bali “Danrem Cup” yang digelar di lapangan Makorem 163 Wirasatya di jalan PB Sudirman Dennpasar, pada Minggu (14/07), diminati ratusan pecinta burung. Para pecinta burung mengikuti lomba dan pameran burung berkicau yang dibagi

dalam beberapa kelas perlombaan. Hadianya pun mencapai jutaan rupiah.

Diketahui, lomba burung yang diadakan ini dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan Persatuan Burung Indonesia Denpasar dan Arya Bayu Negara. Tercatat 750 penghobi

burung mengikuti perlombaan yang rencananya akan digelar secara rutin ini.

Sementara itu, Danrem 163/ Wira Satya Kolonel Inf Dr Anton Nugroho MMDS.,MA dalam sambutannya ketika mengawali acara lomba burung berkicau menyatakan dukungannya ter-

KUTA – Fajar Bali Penusukan terjadi didekat Ground Zero Jalan Legian, Kuta, atau tepatnya di sebelah gang

samping diskotik Sky Garden, pada Jumat (12/07) lalu.

Seorang pelajar bernama I Gusti Ngurah Yoga Raditya (16) ditusuk dibagian punggung oleh pelaku tak dikenal. Akibat penusukan korban yang tinggal di Jalan Tukad Badung Renon itu kini dirawat di RS Bali Med di Jalan Mahendradatta Denpasar.

Penusukan ini dilaporkan orang tua korban, ke Polresta Denpasar. Menurut informasi, kejadian penusukan itu terjadi pada Jumat (12/7) sekitar pukul 03.00 Wita. Kejadiannya di sebuah gang persis disebelah diskotik Sky Garden di Jalan Legian Kuta.

Penusukan terjadi saat korban hendak pulang. Tiba tiba seorang pelaku juga melintas di gang tersebut.

Belum diketahui penyebab pasti, apakah penusukan terjadi karena salah paham ataukah ada motif lain.

Yang jelas, pelaku tak dikenal itu menusuk punggung korban dari arah belakang.

“Motifnya tidak jelas, tapi pelaku menusuk korban dari arah belakang. Pelaku langsung kabur dan meninggal korban di gang tersebut,” beber sumber kepolisian Polresta Denpasar, kemarin.

Akibat penusukan itu, Yoga yang tinggal di Jalan Batu Belig, Kerobokan, Kuta Utara, Badung,

dilarikan ke RS Bali Med. Saat dikonfirmasi perihal itu, Kapolsek Kuta, Kompol Agus Tri Waluyo mengaku belum menerima informasi tersebut.

“Kasusnya belum diterima anggota, coba cek ke Polresta Denpasar,” anjur mantan Kapolsek Densel itu.

Ke b e n a ra n p e n u s u ka n disampaikan seorang staf RS Bali Med bernama Ari yang dihubungi wartawan kemarin.

Dia mengatakan, ada seorang pasien bernama I Gusti Ngurah Yoga Raditya dan kini dirawat di kamar 333.

“Benar ada pasien yang kini dirawat di kamar 333,” ujarnya kemarin.

Bagian lain seorang pria bernama Jibrahel Hose Musu, 30 terpaksa dilarikan ke rumah sakit pada Jumat (12/7) pukul 19.00 Wita setelah dikeroyok dua pemuda bernama Markus Maitang, 17 dan Lukas Tangmau, 20.

Korban yang dikeroyok dengan menggunakan tangan kosong mengalami luka robek pelipis kanan, luka memar dan luka di bagian mata.

Belum diketahui motif pengeroyokan yang dilakukan oleh kedua pelaku tersebut. Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan, AKP I Gusti Ngurah Yuditira mengatakan belum mengetahui laporan tersebut. R – 005

Ditusuk Dekat Diskotik Sky Garden

FB/IST

FAJA R BALI Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

021/VI/FB/KTR

hadap penyelenggaraan lomba burung berkicau yang mengarah kearifan lokal seperti ini.

“Mudah mudahan, lomba burung berkicau ini kita selenggarakan sampai tingkat internasional,” ujar Kolonel Inf Anton Nugroho.

Ditegaskannya, dalam lomba dan pameran burung berkicau ini diikuti peserta dari berbagai daerah. Selain Denpasar dan kabupaten lainnya di Bali, lomba ini juga diikuti peserta dari luar Bali seperti Banyuwangi dan Malang.

Perlombaan ini juga mempertandingkan beberapa kelas dengan hadiah jutaan rupiah.

“Tim juri sebagian juga didatangkan dari luar,” jelasnya.

Pemenang dalam Danrem Cup yaitu Punglor Merah (burung yang diberi nama Indigo, berada di gantangan 25 nama pemilik Arif dari Lombok), Cucak Hijau (namanya Roda Gila, nomer gantangan 37 nama pemilik Hartoyo Karangasem), Kacer (dengan nama Juventus, nomer gantangan 35 nama pemilik Joko dari Tabanan, Bali), Murai Batu (burung dengan nama Sensasi, nomer gantangan 37, nama pemilik Gunadi dari Jatim) dan Love bird (nama burung Radja, nomer gantangan 47 nama pemilik Wayan Tato). R – 005

DENPASAR – Fajar Bali Pelaku pencurian disertai pemberatan dibekuk jajaran buser Polres Badung dalam sebuah pengerebekan di kampung halamanya, Jember, Jatim.

Tersangka beraksi lintas daerah di Singaraja, Tabanan dan Badung bersama lima temannya yang kini sudah meringkuk ditahanan.

Pelakunya bernama Sofan Efendi alias Rangga (32). Dia dibekuk pada Selasa (10/7) Menurut Kasat Reskrim Polres Badung, AKP Wayan Arta Ariawan tersangka Sofan adalah pencuri kelompok Jember, Jawa Timur.

“Lima temannya Ahmad Hamdan, Suharto, Saiful Rizal, Saiful Anwar dan Misdianto sudah kami tangkap tinggal Sofan yang belum,” terangnya kemarin.

Perburuan tersangka dilakukan ke Jember dipimpin Kanit I Reskrim Polres Badung, AKP Arya Agung. Lalu pada Selasa

(10/7), Sofan berhasil dibekuk di Pasar Mayang, Jember saat akan menjual motor bersama temannya.

Dalam aksinya, tersangka Sofan berperan sebagai joki. Dia diketahui beraksi pada 12 April 2012 lalu.

Dari pengakuan tersangka Sofan, asal Dusun Klayu, Tegal Waru, Mayang, Jember, dia terpaksa mengatakan selama satu tahun ini ia bersembunyi di salah satu rumah kerabatnya. Ia mengetahui dikejar polisi setelah menonton televise. “Waktu itu saya nonton televise dan dikatakan kalau saya dicari polisi. Makanya saya sembunyi,” jelasnya.

Sofan mengatakan menyesal melakukan aksinya tersebut.

Apalagi saat itu ia mengaku tidak tahu jika diajak melakukan aksi pencurian oleh teman-temannya. ”Waktu itu saya diajak nagih utang ke Bali.Tapi sampai di Bali saya diajak nyuri,” papar Sofan. R – 005

DPO Curat Lintas Daerah Diciduk

 Pe mimp in Umu m/P enanggung Jawab: IGMA Wi snu Mataram  P emimpin R edaksi: E manuel D ew ata Oj a  R edaktur P elaksana: Ida B agus P utu B agus  K oor dinator Liputan: A gung P arami ta  Redaktur: Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Blasius Besu, Supriyono  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetya, Hery Subagio, Gde Sarjana, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja  Sekretaris Redaksi: Ketut Tini  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), IGA Diah (Klungkung), Made Doni ( Ta b a n a n ) , Wa y a n S u m e r t h a (Bangli), Ngurah Maharjana (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Laurensius Leba Tukan (Kupang), Rikar Khandi (Manggarai Barat), Alfan Manah (Manggarai), Hironimus Dale (Manggarai Timur)  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Manajer SDM: IGKA Mertha Yoga  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Marketing dan Pengembangan: IB. Sudarsana  Sirkulasi: Wayan Sumadita  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Utama Denpasar No.: 011.02.02.22723.9, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN.

FAJA R BALI Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

KOTAPLUS

Pembukaan Porsenicam Kecamatan Kuta Utara

Melalui Porsenicam Wujudkan Masyarakat Sehat dan Berbudaya

FB/HERY

Wabup Ketut Sudikerta menyerahkan bantuan untuk Porsenicam Kuta Utara yang diterima langsung Ketua Panitia Putu Eka Permana.

MANGUPURA – Fajar Bali Ditandai dengan pemukulan Gong, Pekan Olahraga dan Seni Kecamatan (Porsenicam) Kuta Utara tahun 2013 dibuka Wakil Bupati Badung Drs. I Ketut Sudikerta, bertempat di GOR Krida

Bhakti Kerobokan Kuta Utara, Jumat (12/7) lalu.

Porsenicam Kuta Utara tahun 2013 kali ini mengusung tema “Melalui Porsenicam Kita Wujudkan Masyarakat Yang Sehat dan Berbudaya”. Acara

pembukaan dihadiri Anggota DPRD Badung Jaya Adiputra, Camat Kuta Utara Yuyun Hanura Enny, Ketua KONI Kabupaten Badung Ketut Swandi, Kadisdikpora Widya Atmika, Tripika Kecamatan Kuta Utara, Perbekel,

TNI-Polri dan siswa siswi yang ada di Kecamatan Kuta Utara serta tokoh masyarakat setempat.

Sekretaris Camat Kuta Utara Eka Permana selaku Ketua Panitia melaporkan, Porsenicam Kecamatan Kuta Utara berlangsung dari 12 Juli hingga 15 Agustus 2013. Pemberian penghargaan dan hadiah pemenang lomba akan diserahkan pada 17 Agustus mendatang yang bersamaan bertepatan dengan peringatan HUT Republik Indonesia ke 67.

Cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi Bola Volly, Bulutangkis, Tenis Meja dan olahraga tradisional lainnya serta Berbagai Cabang Kesenian Tradisional. Porsenicam Kuta Utara ini melibatkan kurang lebih 300 atlet dan 200 simpatisan yang juga dimeriahkan oleh parade Drumband SMAN I Kuta Utara dan Pencak Silat.

“Dengan Porsenicam kita ikut mendukung Pembangunan olahraga dan Seni budaya serta terciptanya Badung yang Shanti dan Jagadhita”, jelasnya. Wabup Badung Ketut Sudikerta dalam sambutannya mengatakan, porsenicam yang merupakan kegiatan keolahragaan dan berkesenian ini diharapkan menjadi motivasi sebagai wadah olahraga dan berkesenian, juga untuk menjalin rasa kekeluargaan dan kebersamaan didalam pembangunan

dan melanjutkan cita-cita pembangunan manusia di Kabupaten Badung dan Bali serta untuk Nusa dan bangsa.

“Porsenicam tidak sematamata untuk meraih prestasi dan piala semata, melalui berbagai kegiatan Porsenicam ini diharapkan dapat menumbuhkembangkan olahraga dan berkesenian dengan semangat kebersamaan dan kekeluargaan dalam mengisi cita-cita kemerdekaan”, paparnya.

Porsenicam juga dapat menjadikan sebuah wadah untuk mengali bakat-bakat olahragawan, untuk melahirkan serta menggali bibit-bibit olahragawan di Kecamatan Kuta Utara yang nantinya akan mewakili Kecamatan Kuta Utara pada event yang lebih besar selanjutnya.

Seluruh Komponen dan Masyarakat Kecamatan Kuta Utara diharapkan dukungannya untuk mensukseskan kegiatan ini sehingga tujuan dari kegiatan Porsenicam yakni memupuk rasa kebersamaan, persatuan dan persaudaraan dapat tercapai.

Sebagai bentuk memotivasi Wakil Bupati Badung Ketut Sudikerta dalam kesempatan tersebut menyerahkan bantuan sebesar Rp 15 Juta yang diterima langsung oleh Ketua Panitia Porsenicam Kuta Utara Putu Eka Permana. W-014*

Musim Hujan, PDAM Nilai Tak Pengaruhi Kualitas Air DENPASAR-Fajar Bali Jajaran Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Denpasar, tampaknya sangat berharap dalam musim hujan yang mulai memasuki masa puncaknya pada bulan-bulan ini, tidak memicu terjadi longsor yang berdampak pada tingkat kekeruhan air. Hujan yang terjadi pada akhir-akhir ini dinilai masih diambang batas normal, dan tidak mempengaruhi kekeruhan air.

Kondisi kekeruhan air sangat tidak diharapkan. Terlebih jika terjadi longsor maka hal yang bisa dilakukan adalah dengan membeli air bersih.

“Mudah-mudahan tidak sam-

pai terjadi longsor lagi seperti beberapa waktu lalu (2012).

Kalau sampai terjadi longsor lagi kami tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkap Dirut PDAM Kota Denpasar, Ir. Putu Gede Mahaputra, MM, Minggu (14/7) kemarin.

Mahaputra mengaku, pasca terjadinya hujan pihaknya sudah memerintahkan untuk melakukan pengecekan tingkat kekeruhan air. “Syukur untuk saat ini masih bagus kondisinya, air masih bisa diolah, jadi untuk sementara ini masih normal,” papar dia.

Bahkan hujan yang mengguyur Denpasar dan sekitarnya dalam sebulan ini justru mem-

berikan limpahan suplai air.

Karena sudah dianggap cukup memenuhi kebutuhan warga, secara otomatis sistem penyaluran dari PDAM Gianyar terhenti sementara.

“Secara teknis kalau tekanan pipa rendah, maka air (PDAM Gianyar) masuk ke tempat kami. Tapi kalau mencukupi, suplai airnya tidak masuk,” ungkapnya. Saat ini suplai air masih mencukupi terlebih dengan masuknya pipa yang sudah beroperasi di beberapa tempat.

Namun kebutuhan air dari PDAM Gianyar tetap dibutuhkan untuk mengantisipasi suatu saat suplai air di Denpasar tidak mencukupi. Sistem

ini juga yang berlaku untuk pembelian air baik dari Gianyar maupun dari Badung. “Kami tetap membutuhkan suplai air dari daerah ini,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, operasional PDAM Kota Denpasar sempat terhenti pada akhir tahun 2012 dan awal tahun 2013.

Saat itu terjadi kekeruhan air yang mencapai 36.000 NTU. Padahal tingkat kekeruhan air yang bisa diolah hanya 500 NTU. Akibatnya sebanyak 70 ribu pelanggan PDAM tidak bisa menikmati air bersih.

Penyebab keruhnya air ini lantaran telah terjadi hujan besar yang mengakibatkan longsoran tanah ke Sungai Ayung yang

FB/HERU

Direktur Marketing PT. Multi Bintang Indonesia Toni Darusman, Baron, Candil, Badai, Ari Lasso, Once, Sandy, Yuke, Ridho.

nya, di mana selain mengajak 8 bintang ini reuni di atas panggung, juga memberikan kesempatan untuk reuni bagi penonton dan fans untuk menikmati kembali lagu-lagu yang pernah populer di era 90-an.

Dengan tata panggung yang unik, lanjut Toni, penonton bisa melihat penampilan 8 bintang dari segala arah serta didukung oleh tata lampu yang spektakuler menambah kemegahan konser ini. 16 lagu yang populer di era 90-an digarap dengan aransemen yang berbeda.

Sementara di tiga kota sebelumnya konser ini juga

Pol PP ‘Berjibaku’ Tertibkan Pedagang Asongan DENPASAR-Fajar Bali Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Denpasar terus mengintensifkan patroli maupun penjagaan di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, mulai pukul 06.00 hingga pukul 20.00 wita setiap hari. Hal ini dilakukan guna menjaga kebersihan lapangan dari sampah PKL (pedagang kaki lima) dan pedagang asongan.

Untuk mencegah ruang gerak PKL dan pedagang asongan yang berjualan di areal Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung, Satpol PP terus menempatkan personil di luar lapangan untuk melakukan pemantauan terhadap PKL dan pedagang asongan. Mengingat areal lapangan cukup banyak dikunjungi masyarakat bersantai bersama keluarga harus dijaga ekstra ketat petugas Satpol PP Kota.

“Kalau ada PKL dan pedagang asongan berjualan di tengah lapangan maupun di bahu jalan kami langsung usir karena menganggu warga yang sedang bersantai,’’ ungkap Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, S.Sos., M.Si., didampingi Kabid ketertiban Umum dan Ketertiban Masyarakat, IGM Budhy Suryawan dan Kasi Pengendalian Operasional, Desak Ketut Putri Yasni, Minggu (14/7) kemarin.

Selain menempatkan pasukan di sudut lapangan, lanjut Alit Wiradana, anggota Satpol PP lainnya juga ada melakukan patroli ke tengah lapangan. Karena banyak pedagang asongan, PKL maupun pedagang makanan kecil berjualan sembunyi dibalik kebun tanaman bunga dan tidak kelihatan. “Lapangan Puputan Badung harus steril dari PKL maupun pedagang asongan, karena lapangan tersebut dipakai santai oleh masyarakat agar tidak terganggu,” tandasnya.

Alit Wiradana menegaskan, beberapa PKL maupun pedagang asongan yang ditangkap tidak lagi dilakukan pembinaan, melainkan ditindak. Pasalnya, PKL dan pedagang asongan tersebut sudah berulangkali ditertibkan sekaligus dibina, namun tetap membandel berjualan di areal yang dilarang.

Kalau pedagang asongan dan PKL berjubel berjualan dipinggir dan masuk ke tengah lapangan akan membuat lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung kotor dan kumuh. Apalagi disekitarnya ada Pura Agung Jagatnatha, Kodam IX/Udaya, kantor Walikota, Museum Bali dan perkantoran lainnya.

“Kami tidak lagi melakukan pembinaan terhadap PKL dan pedagang asongan melainkan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran Perda Nomor 3 tahun 2000 tentang kebersihan dan ketertiban umum,’’ tegas Alit Wiradana.

Alit Wiradana mengaku, pihaknya bukan hanya membersihkan PKL dan pedagang asongan yang mangkal di Lapangan Puputan Badung, melainkan menertibkan PKL dan pedagang lainnya di Jl. Gunung Kawi, Jl. gajah Mada, Jl. Kartini, Jl. Gatot Subroto dan areal Pasar Satria. Mengingat jalan tersebut merupakan jalan yang berada di jantung kota harus bersih dan tidak kumuh.

“Kami akan terus mengintensifkan patroli pasukan sekaligus melakukan penertiban. Bila saat patroli menemukan PKL dan pedagang asong berjualan di atas trotoar dan bahu jalan langsung akan ditindak,’’ tandasnya. R-004

DIBUTUHKAN Wartawan Redaktur

SYARAT WARTAWAN FB/DOK

Putu Gede Mahaputra

menjadi air baku bagi PDAM Denpasar. R-004

Delapan Musisi Bintang Reuni di Renon

DENPASAR-Fajar Bali Konser Bersama Kita Bintang Reunited mengguncang lapangan Puputan Renon Sabtu malam (13/7) dalam acara merayakan persahabatan dan kebersamaan dengan 8 bintang seperti Ari Lasso, Once, Yuke, Candil, Ridho, Baron, Sandy dan Badai.

Menurut Direktur Marketing PT. Multi Bintang Indonesia, Toni Darusman, Denpasar merupakan kota terakhir dalam rangkaian konser kebersamaan dari 8 Bintang, setelah sukses diselenggarakan di Medan, Jakarta dan Surabaya.

Dengan konsep yang berbeda dari tahun sebelum-

3

memukau para penonton, di Medan 23 April lalu hadir 8 ribu penonton di lapangan Kebun Bunga, di Jakarta lebih dari 11 ribu penonton memadati Senayan Sabtu 18 Mei, sedang di Pantai Ria Kenjeran Surabaya 9 ribu lebih penonton hadir pada 8 Juni lalu. W-017

 Pendidikan SMA/SMK  Umur Maksimal 30 tahun  Mampu Bekerja Tim  Suka Bertualang  Berpengalaman Menulis

SYARAT REDAKTUR  Pendidikan S1  Umur Maksimal 35 tahun

 Mampu Bekerja Tim  Berpengalaman  Menguasai Bahasa Indonesia dengan Baik

Jika berminat kirim CV/Lamaran ke Harian Umum Fajar Bali Jalan Indrajaya Nomor 8, Ubung Kaja.

Email berita_fajar@yahoo.co.id. Hub. (0361) 411283

Masyarakat Banjar Bindu Gelar Lomba Mancing

Giri Prasta: Lomba Mancing akan Menggairahkan Peternak Ikan “Dengan adanya lomba mancing, maka secara tidak langsung juga dapat meningkatkan perekonomian, khususnya para petani ikan akan lebih bergairah lagi,” ujar Giri Prasta.

Pada kesempatan tersebut, politisi asal Desa Pelaga ini juga tak lupa mengajak bagaimana masyarakat untuk tetap menjaga saluran irigasi, dari hulu sampai ke hilir. Konsep tersebut, lanjut Giri Prasta, adalah sesuai program pemerintah Kabupaten Badung yang menjadikan Badung Go Green.

“Kami atas nama Lembaga DPRD dan juga Pemerintah Kabupaten Badung sangat mendukung apapun segala kegiatan pembangunan di masyarakat Badung,” jelasnya. Sebagai bentuk motivasi dan dukungan, Giri Prasta memberikan bantuan kepada panitia pembangunan Pura sebesar Rp 10 juta dan dana hibah sebesar Rp 75 juta, serta Rp 2,5 juta untuk hadiah hiburan kepada pemancing. Sementara itu, bantuan dari Pemkab Badung

melalui Camat Abiansemal juga diberikan sebesar Rp 25 juta.

Masih di lokasi mancing, Ketua Panitia Ketut Wijaya menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Badung dan Ketua DPRD Kabupaten Badung, atas segala bantuan yang telah diberikan. “Bantuan ini sangat berarti untuk melanjutkan program pembangu-

nan Wantilan Pura dengan jumlah Pengempon Pura 200 KK,” ujarnya.

Sebagaimana ditambahkan Ketut Wijaya, lomba mancing yang diadakan tersebut diikuti sekitar 1000 lebih pemancing dengan merebutkan hadiah utama sebuah sepeda motor, sepeda gunung, TV, DVD Player dan puluhan hadiah hiburan dengan ikan berpita. W-014*

FB/HERY

MANGUPURA – Fajar Bali Dalam rangka melanjutkan pembangunan Pura dan Nyanggra Piodalan di Pura Dalem Kebon Desa Mekar Bhuana, Abiansemal, panitia pembangunan melaksanakan kegiatan lomba mancing untuk penggalian dana.

Lomba mancing ikan Lele ini dilaksanakan di Telabah Yeh Lauh Subak Krasan, pada Minggu (14/7) kemarin. Hadir pada kesempatan ini Ketua DPRD Badung Nyoman Giri Prasta, Camat Abiansemal, Perbekel Desa Mekar Buana dan Prajuru serta seluruh Pengempon Pura Dalem Kebon, Banjar Bindu Abiansemal.

Sebelum membuka lomba mancing, Giri Prasta dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, khususnya pengempon atas kegiatan yang positif dalam rangka pembangunan Pura. Selain itu, Giri Prasta tak lupa juga mengapresiasi para peserta pemancing yang telah hadir, turut berpartisipasi dalam kegiatan mancing tersebut.

Ketua DPRD Badung Nyoman Giri Prasta didampingi Camat Abiansemal saat membuka lomba mancing di Banjar Bindu, Desa Mekar Bhuana, Abiansemal.

006/VI/FB/R-008

4

DAERAH Los Pasar Semarapura Nyaris Ambruk

FAJA R BALI

Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

Bupati Candra Pimpin Pemkab Klungkung Nganyarin di Pura Gunung Raung

Pedagang Was-was Sejumlah pedagang di Pasar Semarapura, Klungkung merasa was-was, bukan karena kanaikan retribusi pasar, tapi karena bangunan wantilan (los panjang) yang nyaris ambruk. Bangunan tersebut terletak tepat di depan Pura Wantilan, Pasar Semarapura, atau di sekitar kompleks penjual burung. Minggu (14/7) kemarin, ke-12 sendi bangunan tersebut sudah remuk, sehingga seluruh kayu penyangga bangunan miring ke arah timur.

FB/DIAH

Bupati I Wayan Candra Bersama Rombongan Pemkab Klungkung saat Bersembahyang di Pura Gunung Raung

SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung, I Wayan Candra memimpin jajaran Pemkab Klungkung menghaturkan bakti penganyar di Pura Agung Gunung Raung, Gianyar. Dalam persembahyangan yang dilangsungkan pada, Jumat (12/7) lalu Bupati Candra didampingi oleh oleh Sekda I Ketut Janapria, Plt. Ketua DPRD Klungkung, Sang Nyoman Putrayasa, serta jajaran SKPD di Pemkab Klungkung.

Bakti penganyar Pemkab Klungkung ini dilaksanakan serangkaian Upacara Pujawali yang berlangsung selama tujuh hari. Sesuai jadwal, Pujawali di Pura Agung Gunung Raung telah disineb pada Sabtu (13/7) lalu. Dewa Soma, selaku pengantar persembahyangan menjelaskan, Pura Gunung Raung ini tergolong sebagai Pura tua di Bali. Pembangunan Pura Gunung Raung, dilakukan sebagai wujud bakti serta keberadaan Rsi Markandya.

Berdasarkan sejarahnya, Rsi Markandya dikatakan pernah datang ke Desa Taro Kaja, Gianyar. Sejak saat itu, Pujawali dilaksanakan sebagai rasa bakti umat kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang berstana di Pura Agung Gunung Raung. Bertepatan dengan puncak piodalan, juga diperingati sebagai peringatan hari jadi pura tersebut.

Pada Jumat (12/7), persembahyangan di Pura Agung Gunung Raung dipuput oleh Ida Pedanda Gede Kuramas Putra Manuaba dari Gria Kuramas Klungkung. Di samping melangsungkan persembahyangan, Bupati Candra juga menghaturkan dana punia dari Pemkab Klungkung, serta dana punia secara pribadi. Dana punia tersebut diterima langsung oleh Panitia Upacara. W-019*

Dewan Sayangkan Karang Taruna Matisuri Antar Pemuda Tak Saling Kenal

BANGLI-Fajar Bali Keberadaan Karang Taruna (sebagai wadah pemuda) di Bangli dipertanyakan Dewan. Anggota DPRD yang juga Wakil Ketua DPRD Banglli I Nyoman Basma, SH menyayangkan keberadaan Karang Taruna di Bangli yang tak ada gaungnya, bahkan dinilai matisuri.

Kondisi itu membuat kurang eksisnya kaum pemuda, yang menjadi tulang punggung bangsa dan harapan masa depan bangsa.

Dikhawatirka antar pemuda tak saling kenal.” Antar pemuda bisa tak salingg kenal, karena diantara mereka ada yang tinggal di kota (jauh)”,ujar Basma.

Basma mengatakan itu, ketika ditanya soal kecendrungan zaman yang terjadi yang sangat memerlukan peran generasi muda(Karang Taruna). Di pundak merekalah masa depan bangsa ini, dan daerah Bangli khusunya.Dengan pergaulan global dan kecanggihan IT, dia mengatakan membawa konsekuensi semakin diujinya tingkat keimanan dan ketaqwaan.Diharapkan pemuda mampu menyaring (mem- filter) budaya asing dan kecendrungan yang terjadi, agar pemuda tak sampai terjerumus. Disitulah pentingnya eksistensi wadah kepemudaan.

Disayangkan wadah itu kini tinggal wadah, tak lagi eksis, seperti beberapa tahun silam.Dia berharap Pemkab Bangli dalam hal ini Disdikpora agar memabngkitkaan kembali semangat kepemudaan.

Kalau tidak dia khawatir masa depan bangsa dan daerah ini bakal semakin terpuruk.”Pengaruh minuman keras dan pengaruh akibat salah pergaulan bakal membawa mereka ke jurang kehancuran, bila tak segera kita antisifasi maka hanyutlah mereka”, ujar Basma.

Begitu pedulinya Basma dengan persoalan pemuda, bahkan kalau saja Pemkab Bangli ingin membangkitkan kembali peran pemuda, dia bakal berjanji memperjuangkan anggaran di APBD Bangli untuk hal tersebut.

“Kami siap perjuangkan anggaran untuk upaya membangkitkan semangat kepemudaan”, tambahnya. Dia juga menyinggung soal semakin melemahnya aktifitas kepramukaan.Pramuka kata dia memiliki arti penting dan strategis.Kegiatan kepramukaan bisa menempa pemuda dan atau siswa menjadi generasi mudaa yang terampil, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.”Dan kegiatan kepramukaan bisa menempa manusia menjadi siap terjun di masyarakat, karena selain dilatih keterampilan, juga soal pentingnya solidaritas dan kesetiakawanan”, ujarnya.

Dia mengatakan kegiataan pramuka seperti Jambore, perkemahan lokal dan lain-lain kini semakin tiada.W-002*

SEMARAPURA-Fajar Bali Bangunan yang digunakan sebagai tempat berjualan pedagang cincin dan jam tersebut dikatakan sudah miring sejak seminggu lalu. Ironisnya, banyak pedagang masih nekat berjualan di bangunan dengan luas sekitar 12 x 5 meter tersebut. Padahal, sendi serta kayu penopang bangunan itu hanya disangga oleh beberapa bambu kering. Sekitar 5 bilah bambu kering diikatkan di bagian kayu penopang yang sudah semakin miring ke timur tersebut.

Seolah tak terpengaruh dengan kondisi wantilan yang sangat memprihatinkan, para pedagang makanan juga masih tetap berjualan di sebelah timur wantilan. Pedagang makanan itu berjualan hanya sekitar 2 meter dari wantilan. Seorang pedang, yang akrab disapa Ibu Wayan asal Banjar Bucu menyampaikan, kondisi seperti ini sudah biasa bagi pedagang lain. Mereka ter-

paksa berjualan di sana, karena sudah tidak ada tempat lain lagi.

Apalagi, sekarang sendi-sendi yang rapuh sudah disangga oleh bambu, jadi diyakini tidak akan ambruk.

Di sela-sela membuat adonan ketupat, Ibu Wayan juga mengatakan bahwa Kadis Perindag Kop Kabupaten Klungkung, I Komang Dharma Suyasa sudah melakukan pengecekan.

Pengcekan yang dilakukan beberapa hari lalu itupun, seolah member angin segar pagi para pedagang. Termasuk juga Ibu Wayan, yang merasa yakin kalau wantilan akan segara diperbaiki. “Sudah kemarin rasanya dicek oleh Pak Kadis (I Komang Dharma Suyasa), kalau sudah dicek pasti sudah akan diperbaiki,” ujar Ibu Wayan. Walaupun demikian, Ibu Wayan tetap mengaku was-was, apalagi sekarang sudah memasuki musin hujan disertai angin kencang. Dirinya takut, jika sewaktu-waktu ban-

FB/DIAH

Kondisi Wantilan yang Disangga oleh Bambu Kering

gunan miring tersebut akan roboh.

“Ya, sekarang juga masih waswas, siapa tahu nanti ambruk, hujan-hujan begini. Jadi saya harap, semoga bangunan ini cepat diperbaiki,” harap Ibu Wayan.

Tak hanya kondisi wantilan yang memprihatinkan, kondisi jembatan penghubung blok F ke A juga mengkhawatirkan. Yang

mana, jembatan di lantai 2 yang terbuat dari plat besi tersebut sudah mulai berkarat. Pembeli pun, takut untuk melintas di atas jembatan itu, karena setiap dilintasi selalu mengeluarkan bunyi seperti akan jebol. Seorang pedagang aksesoris, Mega mengatakn, rusaknya jembatan disebabkan oleh air hujan. “ Jembatan ini rusak karena

air hujan, ya mudah-mudahan cepet diperbaiki. Karena kalau tidak diperbaiki pembeli takut jalan di jembatan itu,” ujar Mega.

Kadis Perindag Kop Kabupaten Klungkung, Komang Dharma Suyasa belum dapat dikonfrimasi.

Ketika dihubungi, headphonenya akfit, namun tidak diangkat. W-019

Bupati Raih Penghargaan Bakti koperasi Kerajinan Bangli Kurang Promosi,

GIANYAR- Fajar Bali Bupati Agung Bharata Raih Penghargaan Bhakti Koperasi Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata meraih penghargaan Bhakti Koperasi Tahun 2013 dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Republik Indonesia.

Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Menteri Koperasi dan UKM, Syarifuddin Hasan pada puncak pelaksanaan Hari Koperasi ke-66, di Halaman Bumi Gora Kantor Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Jumat (12/7).

Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gianyar, I Made Rai Ridartha kepada wartawan Minggu (14/7) menjelaskan Bupati Agung Bharata menjadi salah satu dari dua kepala daerah di Provinsi Bali yang memperoleh penghargaan Bhakti Koperasi Tahun 2013 bersama Bupati Kabupaten Jembrana.

Penghargaan terkait peran Bupati Agung Bharata dalam mendorong perkembangan koperasi di Kabupaten Gianyar. Peran Bupati Agung Bharata dalam memajukan koperasi memang sejak Beliau memimpin Gianyar pada periode 2003-2008.

Kabupaten Gianyar hingga saat merupakan icon Koperasi di Provinsi Bali. Predikat ini tidak terlepas dari jumlah koperasi yang dimiliki hingga 2013 sebanyak 1.142 koperasi terus meningkat dari tahun sebelumnya 2012 sebanyak 1.117 koperasi dengan total anggota 179.838 orang, total volume usaha Rp. 499.592.778.000,- dan total aset sebesar Rp. 622.442.360.000,-. Dari 1.142 Koperasi, 95 koperasi dinyatakan tidak aktif, dalam arti koperasi tersebut tidak memberikan laporan secara berkala baik triwulan, semester maupun RAT. Dalam menangulangi hal tersebut Dinas Koperasi dan UKM bekerjasama dengan pihak-pihak terkait seperti P2KL (Petugas Pendamping Koperasi Lapangan) untuk melakukan infentarisasi dan pendataan koperasi dalam hal kesehatan dan kualitas.

Selain itu pada Puncak Perayaan Koperasi di Kabupaten Gianyar yang akan di gelar tanggal 22 Juli di Lapangan Astina, Pemerintah Kabupaten Gianyar akan memberikan penghargaan bagi Koperasi yang berprestasi dan berkualitas.

“Penghargaan dimaksudkan sebagai motivator bagi para penggerak koperasi agar terus menin-

Gapura Desa

Pantang Gunakan Website

FB/Artayasa

Bupati raih penghargaan Bakti Koperasi gkatkan kualitas dan pelayanannya kepada para anggota.” ungkap Made Rai. Sementara Bupati Gianyar selepas menerima penghargaan mengatakan penghargaan ini atas kerja keras seluruh pihak baik pemerintah, para penggerak koperasi, pengurus dan anggota koperasi serta masyarakat Gianyar.

“Semua itu dapat terwujud berkat kerja keras dan dedikasi para penggerak dan pengurus koperasi dalam mewujudkan koperasi di Kabupaten Gianyar dengan managemen dan pelayanan yang semakin baik,” ucap Bupati agung Bharata.

Lebih Lanjut Bupati Agung Bharata mengatakan Koperasi masih tetap menjadi andalan sebagai soko guru perekonomian di Indonesia, untuk itu secara kualitas kita akan terus kembangkan dalam manajemennya.

“Meskipun saat ini koperasi tengah bersaing keras dengan perbankan, namun kami optimis koperasi masih menjadi andalan masyarakat Gianyar,” tandas Bupati Agung Bharata. W-005

BANGLI-Fajar Bali Pengerajin di Bangli malas dan pantang menggunakan website atau IT untuk mempromosikan produks mereka. Promosi yang dilakukan masih mengandalkan promosi oleh pemerintah, seperti lewaat pameran yang dilakukan Pemkab Bangli. Hampir belum ada pengusaha /pengerajin yang mampu melakukan pameran dan atau promosi secara swadaya.

Kepala Disperindag Bangli Dra. Ni Wayan Manik, kepada Fajar Bali mengatakan promosi ssesungguhnya bias dilakukan secara efektif lewat system IT. Tetapi disayangkan pengerajin Bangli pantang menggunakan system IT seperti website. Dikatakan pengerajin khawatir hasil karya mereka mudah dijiplak ketika ditayangkan di internet.Padahal menurut Manik, urusan jiplak menjiplak sudah ada payung hukumnya. Bila ketakutan menggunakan promosi lewat internet, Manik khawatir produks Bangli bakal kalah terus di bidang pemasaran.

Di era sekarang penggunaan system IT sudah menjadi kebutuhan. Bila sebuah produks hanya mengaandalkan promosi dalam bentuk yang lain seperti pameran, cendrung pengerajin dihadapkan pada keterbatasan biaya. Dengan system IT diayakini Manik jauh lebih efisien dan efektif serta praktis. Dari realita di Bangli barru UD Raka Rai yang satu-saatunya pengusahaa bidang handycraf yang mampu melakukan pameran sendiri. Bila mereka harus mengandalkan dibonceng pemerintah, kata dia pemerintah dihadapkan

pada keterbatasan anggaran untuk iitu. Manik mengatakan itu ketika menyikapi soal prosfek pemasaran produks Bangli yang belum sesuai harapan.

Dia mengatakan produk kerjinan Bangli secara kuantitas cukup tinggi. Dan secara kualitas tak kalah dengan produk daerah lain.

Pun kerajinan Bangli kaya inovasi dan kreasi. Tetapi justeru kalah di pemasaran. Hal itu lebih disebabkan akibat kurang gencarnya promosi.Padahal produks kerajinan Bangli diminati konsumen. Suatu bukti lanjut Manik, dimana transaksi yang terjadi pada kerajinan Bangli di PKB Denpasar cukup besar. Dikatakannya pemerintah sudah sangaat berupaya untuk bisa mempromosikan produks mereka.Tetapi untuk lebih optimal mesti ada promosi secara swadaya.

Sekadar diketahui produks Bangli berupa produk dari bambu.

Berbagai jenis sokasi dan souvenir diproduksi, dari tempat untuk makanan sampai mainan dan aksesoris ruangan diproduksi di Bangli.Untuk produksi sokasi, kini lebih bermain di ppewarnaan, dari pewarnaan menggunakan system bakar sampai royal jeli.

Sedangkan kerajinan bambu,kini banyak kerajinan setengah jadi dari kayu albezia.

Bangli juga kaya dengan sajian makanan hasil olahan. Bahkan loloh cemcem Bangli kini sudah sangat digemari dan telah menjadi kekhasan.Manik mengatakan Bangli kaya dengan pangan olahan,dari juice terung Belanda sampai keripik kulit salak. W-002

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Motivasi Aktivitas Lansia Kota Denpasar DENPASAR-Fajar Bali Tim Penggerak PKK Kota Denpasar dalam mendukung program pembangunan Pemkot Denpasar terutama pembangunan bidang kesehatan secara menyeluruh, mengajak para Lansia, kader Posyandu, BKB Kota Denpasar melakukan tirtayatra.

"Pembangunan kesehatan bukan hanya memperhatikan aspek fisik semata, namun juga kesehatan mental spiritual," jelas Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. I.A. Selly Dharmawijaya Mantra, saat matirtayatra bersama ratusan lansia Kecamatan Denpasar Timur, Minggu (14/7) di Pura Tirta Empul dan Pura Masceti, Gianyar. Kegiatan tirtayatra ini merupakan rangkaian kegiatan Posyandu Paripurna.

Ratusan peserta tampak gembira menikmati kesempatan langka tersebut. Kegiatan metirtayatra para kader posyandu para lansia

langsung dipimpin Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. IA Selly Dharmawijaya Mantra serta wakil Ketuanya Ny. Antari Jaya Negara, dan Ny. AAN Rai Iswara.

Metirtayatra juga dihadiri semua pengurus TP PKK serta kader posyandu dan BKB Kota Denpasar.

Ny. Selly menyebut kegiatan metirtayatra sebagai upaya untuk meningkatkan aktivitas para lansia.

Di samping itu semakin meningkatnya spiritual para lansia diharapkan kedepannya dapat membimbing para generasi muda. Kegiatan ini juga sangat bermanfaat hal diketahui harapan hidup di Kota Denpasar terus meningkat dari umur 72 tahun menjadi 73 tahun. Ny. Selly D. Mantra menyatakan, tirtayatra ini sebagai bentuk perhatian dan upaya menyeimbangkan pembangunan fisik dan kesehatan mental psikologis para lansia di Kota Denpasar. "Antara pembangunan fisik

dengan mental spiritual mesti sejalan, seiring, sehingga pelaksanaan pembangunan berhasil mencapai tujuan," jelas Ny. Selly yang sangat akrab dengan lansia ini.

Dengan kesehatan mental dan spiritual yang memadai, akan tercipta suasana kondusif dan SDM yang andal dalam melaksanakan pembangunan. “Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin PKK Kota Denpasar untuk mengajak para lansia untuk metirtayatra. Kita harapkan semua lansia di seluruh banjar di Kota Denpasar pernah metirtayatra. Namun metirtayatra ini dilaksanakan secara bertahap tiap tahun,” ujar Ny. Selly. Metirtayatra tahun ini dilaksanakan selama empat hari sesuai dengan jumlah kecamatan yang ada di Kota Denpasar. Keseluruhan peserta metirtayatra selama empat hari mencapai ribuan peserta.

Salah seorang lansia, Putu Gede

FB/CARMYAKA

TP PKK Ajak Lansia Matirtayatra

Para lansia saat mengikuti Tirtayatra di Pura Tirta Empul, Gianyar

Sudiasa mengakui program yang dilaksanakan PKK Kota Denpasar sangat baik. Tirtayatra ini salah satu bentuk pelestarian budaya dengan meningkatkan spiritual. Terlebih lagi Kota Denpasar mempunyai visi

kota kreatif berwawasan budaya.

“Kegiatan yang dilakukan Pemkot Denpasar melalui PKK Kota Denpasar sangat bagus sekali, sebagai bentuk perhatian pada para sesepuh lansia,” ucap Sudiasa. R-004

DAERAH

FAJA R BALI Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

5

Bupati Ancam Tutup Hotel dan Restoran ‘Nakal’ Lantaran beberapa hotel dan restoran di Kabupaten Buleleng tidak mau membayar pajak yang tentunya membuat Pendapatan Daerah berkurang membuat orang nomor satu di tanah Paji Sakti marah. Bahkan Bupati Suradnyana mengancam akan melakukan tindakan tegas dengan menutup Hotel dan Restoran yang tidak membayar pajak.

Waka Shorea itu atas dasar SK Menteri Kehutanan, namun dia berada di wilayah Buleleng, maka dia harus bayar pajak ke Buleleng,” tandasnya, seraya berjanji sebelum menjatuhkan ancamannya itu, ia akan mempelajari aturannya terlebih dahulu.

Ketua BPC PHRI Buleleng Dewa Ketut Suardipa, menyatakan, akan berusaha berkomunikasi dengan manajemen Hotel Waka Shorea Resort tentang kewajibannya membayar pajak ke Buleleng.”Saya coba berkomunikasi dulu dengan manajemen Hotel Waka Shorea Resort. Saya coba pelajari aturannya,” ujar Suardipa yang dihubungi terpisah. Suardipa berpendapat bahwa manajemen Hotel Waka Shorea Resort tidak boleh berlindung di balik SK Menhut dengan pengelolaan hutan di TNBB.”Dia berada di Buleleng sudah semestinya bayar PHR ke Buleleng. SK Menhut itu memberikan izin bagi

Sarat Muatan, Truk Kelapa Oleng di Tengah Jembatan

SEMARAPURA-Fajar Bali Truck bermuatan kelapa, nyaris terguling di jembatan Tukad Unda, Desa Tangkas, Klungkung, Minggu (14/7) kemarin. As roda patah dan hancur, sehingga roda bagian belakang meledak .

Dalam sekejap, truck bermuatan 8 ton itupun oleng ke kiri, dan hampir terperosok ke aliran Tukad Unda. Kemacetan lalu lintas pun tidak dapat dihindari. Hingga akhirnya, Jajaran Sat Lantas Polres Klungkung menggunakan sistem buka tutup.

Informasi di lokasi kejadian, truck sarat muatan dengan nomor polisi AG 8964 UG melaju dari arah timur ke barat. Supiir truck, Muslim mengaku datang dari Nusa Tenggara Barat dan akan meluncur ke Madiun, Jawa Timur. Sayangnya, ketika sampai di Jembatan Tukad Unda, sekitar pukul 11.30 wita, tiba-tiba as roda patah. Selanjutnya, truck lasung oleng ke kiri, dan nyaris menabrak pembatas jembatan. Sedangkan, untuk menyelamatkan diri, Muslim terpaksa melompat dari atas truck yang nyaris masuk ke Tukad Unda tersebut.

“Awalnya, bannya meledak trus as roda langsung patah. Truck langsung miring ke kiri, saya rencananya mau ke Madiun,”

jelas Muslim. Beberapa supir truck yang kebetulan melintas di kawasan itu juga menaruh simpati. Mereka membantu Muslim, mengurus roda kendaraanya yang lepas dan meledak. Namun badan truck yang oleng tepat di tengahtengah jembatan membuat arus lalu lintas yang padat menjadi semakin krodit.

Beruntung, muatan truck berupa kelapa yang sudah kupas tersebut masih utuh. Namun, kemacetan yang terlajur memanjang sempat menyulitkan pihak kepolisian untuk melakukan proses evakuasi. Anteran kendaraan di Jalur DenpasarKarangasem tersebut mencapai 4 kilometer. Bahkan, karena muatan terlalu banyak, dan arus lalu lintas yang padat, proses evakuasi tidak dapat dilakukan dengan cepat. Rencananya, muatan truck akan lebih dulu dipindahkan ke kendaraan lain. Setelah itu, barulah truck yang mengalami kerusakan parah itu akan diderek.

Sementara, jajaran Polantas Polres Klungkung, Brigadir Gede Subagia menyatakan untuk sementara, arus lalu lintas di jalur tersebut dilakukan dengan sistem buka tutup. “Cara penanggulangannya,, nanti dari supir truck akan mencari truck pengganti, setelah itu baru diderek, jelas Subagia. W-019

FB/DIAH

Kondisi Truck yang Oleng di Tengah Jembatan Tukad Unda

Pojok Desa

FB/Agus

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana

dia untuk mengelola di kawasan TNBB bukan berarti tidak boleh membayar pajak ke Buleleng,” ujar Suardipa.

Pihaknya pun merasa prihatin atas sikap nakal sejumlah ho-

tel besar yang tidak membayar pajak dan terus menjadi sorotan utama media massa. Kata dia, Jumat kemarin dirinya menggelar rapat dengan seluruh anggota BPC PHRI Buleleng membahas

kenakalan penunggak pajak terutama dari kalangan anggota PHRI. Ia meminta jajaran anggota PHRI Buleleng untuk terbuka bila ada masalah dengan pembayaran pajak. W-008

Bupati Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan

NEGARA- Fajar Bali Masyarakat Jembrana diajak untuk lebih gemar memakan atau mengkonsumsi ikan air tawar, karena memiliki protein cukup tinggi dan sangat bermanfaat untuk kesehatan. Untuk itu, Jembrana melakukan program 1000 kolam ikan air tawar dan mengajak masyarakar gemar akan makan ikan air tawar. Hal itu ditekankan Bupati Jembrana Putu Artha saat mengunjungi melakukan panen ikan di kelompok Budidaya IKan Air Tawar Mina Pusaka Giri Banjar Anggasari Desa Ekasari,Kecamatan Melaya, Minggu (14/7) kemarin.

Sekarang ini kata Artha, potensi ikan laut mulai tak menentu dan lebih cenderung menurun. Sementara yang mengkonsumsi ikan laut makin terus bertambah. Melihat potensi seperti itu, pihaknya kini telah menganjurkan kepada masyarakat untuk melakukan pembudiyakaan ikan air tawar dengan melalui program Gerakan 1000 kolam ikan air tawar “Secara keseluruhan saat ini jumlah kolam ikan yang ada di Jembrana sudah mencapai delapan ratusan kolam,” terangnya.

Pihaknya menargetkan kolam ikan di tahun 2014 akan dapat terpenuhi bahkan dapat melampaui. Sampai sekarang jumlah masyarakat yang membudidaya ikan air tawar makin bertambah.

Bertambahnya juga pembudidaya ikan, harus mendapatkan pembinaan dari Dinas Kelautan Perikanan dan Kehutanan Jembrana. “Kami ingin supaya pembudiyaanya lebih produktif. Gunakan

FB/PRAMONO

SINGARAJA – Fajar Bali Seperti yang dilakukan oleh manajemen Hotel Waka Shorea Resort di kawasan Taman Nasional Bali Barat (TNBB), Buleleng, yang tidak mau membayar pajak ke Buleleng, membuat Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) gusar. Bupati asal PDIP itu pun langsung mengeluarkan ancaman bagi Hotel Waka Shorea Resort. Ia mengancam akan menutup Hotel Waka Shorea Resort bila manajemen hotel tersebut tetap tidak membayar pajak kepada Buleleng.”Kalau tidak mau bayar, saya akan tutup Hotel Waka Shorea Resort,” ancam Bupati PAS beberapa hari kemarin.

Bupati PAS mengakui bahwa keberadaan Hotel Waka Shorea Resort di kawasan TNBB itu berdasarkan SK Menteri Kehutanan RI, namun itu bukan menjadi alasan bagi hotel tersebut untuk tidak membayar pajak ke Buleleng.”Benar keberadaan

Bupati Jembrana Putu Artha ketika mengunjungi panen ikan di kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Mina Pusaka Giri Banjar Anggasari Desa Ekasari, Melaya, Minggu (14/7) kemarin

pola pemeliharaan Bimasena (Budidaya Ikan Minim Air Sistem Segmentasi) seperti yang sudah diterapkan oleh Kelompok Budidaya ikan di Yehembang Kangin, itu lebih efektif dan efisien,” terang Artha.

Sementara itu Ketua Kelompok Mina Pusaka Giri, I Made Sanianta mengatakan kelompok Mina Pusaka Giri, merupakan kelompok yang baru terbentuk. Jumlah anggotanya sebanyak 19 orang dan kolamnya sebanyak 38 petak. Dari 1000 benih ikan yang ditebar di setiap kolam, yang dapat dipanen mencapai 900 ikan selama 10 bulan dengan ukuran yang bervariasi. “ Untuk satu petak kolam, mampu memanen ikan seberat rata-rata 3 kwintal,” ujarnya. W-003

Harga Daging Terus Merangkak Naik

NEGARA- Fajar Bali Harga daging baik daging ayam maupun sapi di Pasar Umum Negara terus merangkak naik. Naiknya harga daging, menyebabkan para pedagang mulai khawatir, lantaran sepinya permintaan.

Harga daging ayam kini sudah menembuskan Rp 36 ribu perkilonya. Melonjaknya harga daging ayam, informasi dari sejumlah pedagang terjadi setiap hari, berkisar Rp 1000. Tak hanya harga daging ayam yang melon-

jak, harga daging sapi sejak tiga hari ini, juga mengalami kenaikan harga dari Rp 80 ribu kini menjadi Rp 100 ribu perkilonya.

Apalagi kini meroketnya harga daging di tengah bulan Puasa Ramdhan ini, membuat para pembeli atau konsumen kebingungan.

Para pembeli berharap, supaya harga daging dan harga sembako, mengalami penurunan harga.

Ratna, salah seorang pembeli daging mengaku bingung

mengatur keuangan rumah tangga, sejak naiknya hargaharga, termasuk harga daging.

Melonjaknya harga daging dipasar Negara, menurut beberapa pedagang, lantaran stok daging di tingkat pengepul sedikit.

Hikmah Efendi salah seorang penjual daging mengaku harga daging kini terus naik dan pembeli berkurang. Bahkan pedagang lainnya, Ismiati mengaku bila ada yang membeli, banyak pembeli menawar dengan harga dibawah harga pokok. W-003

Wabup Sanjaya Hadiri Lomba Mancing di Batuaji Kawan Kelod TABANAN-Fajar Bali Masyarakat Desa Sembung Gede, Dusun Batuaji Kawan Kelod, Kerambitan, Minggu (14/7) kemarin melaksanakan lomba mancing. Ratusan mancing mania yang berasal dari seluruh Tabanan pun membanjiri saluran irigasi di desa tersebut. Hadir pula dalam lomba mancing tersebut Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya dan didampingi Ketua DPRD Tabanan Ketut Suryadi. Dengan lomba mancing ini diharapkan dapat menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.

Lomba mancing yang rutin digelar tersebut, juga dihadiri oleh anggota DPRD Tabanan, Ketut Purnaya, Wayan Sudira, dan tokoh tokoh masyarakat.

Panitia Acara Nengah Surajaya mengatakan kegiatan ini dilakukan selain untuk penggalian dana juga dimaksudkan untuk memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas antar seluruh masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat. “Kami berharap melalui kegiatan ini semangat kebersamaan dan gotong royong yang telah kami jalin selama ini dapat dipertahankan atau bahkan ditingkatkan,” ungkapnya.

Pihaknya juga menambahkan, mancing yang memperebutkan berbagai hadiah utama dan hiburan tersebut menggunakan ikan lele seberat 200 kg, diharapkan juga mampu menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.

Lomba mancing yang dilaksanakan oleh Masyarakat Desa Sembung Gede, Dusun Batuaji Kawan Kelod, Kerambitan mendapat apresiasi dari Orang Nomor Dua di Tabanan. Menurutnya kegiatan ini bukan semata-mata bertujuan untuk mencari dana, namun bagaimana kegiatan positif ini mampu mengikat tali persaudaraan antara masyarakat dan seluruh lapisan masyarakat. “Kami mewakili pemerintah memberikan apresiasi terhadap kegiatan lomba yag digelar masyarakat disini. Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kebersamaan diantara kita,” ujarnya.

Wabup Sanjaya berharap dengan lomba mancing ini diharapkan akan bisa mendukung program kali bersih (prokasih) yang dilaksanakan pemerintah. Kondisi kali yang bersih saat pelaksanaan lomba mancing diharapkan bisa tetap terjaga secara berkelanjutan.

“Kali ini jangan hanya bersih pada saat pelaksanaan lomba mancing.

Bagaimana caranya agar kali tetap bersih dan bebas dari sampah secara berkelanjutan, sehingga visi Tabanan yang sejahtera, aman dan berprestasi dapat tercipta, ”paparnya. W-004

Lomba Pungut Sampah di CFD

GIANYAR- Fajar Bali Taman Kota Ciung Wanara Gianyar khususnya setiap hari Minggu menjadi ruang terbuka bagi masyarakat Gianyar untuk melakukan berbagai macam aktifitas Olahraga. Ajang Rutin Car Free Day (CFD) Gianyar selalu dinanti masyarakat yang ingin berolahraga den- FB/Artayasa gan bebas hambatan CFD Gianyar kian menarik dengan lomba kendaraan. Animo Pungut Sampah masyarakat untuk berolah raga setiap minggunya semakin tinggi baik kalangan anak anak, Remaja, Dewasa bahkan hingga usia lanjut turun ke jalan untuk berolah raga. Hal ini terbukti dengan semakin ramainya warga Gianyar yang tumpah ruah memenuhi jalan sepanjang Taman Kota Gianyar, Minggu (14/7).

Berbagai kegiatan ditampilkan setiap minggunya oleh Tim kreatif CFD dan selalu berinofatif. Minggu ini CFD menampilkan kegiatan Senam Aerobik, Senam Lansia, Senam Salsa, Sport dance dari modern dance Denpasar, Dancer drumband Pemkab Gianyar, Tari Modern SMAN 1 Ubud, Tari kreasi SMKN 3 Sukawati, Hiburan artis dangdut, Olah raga Sepak takrow, Judo, Perisai diri, Kegiatan Pecinta anjing serta penampilan anak – anak SDN 3 Buruan dan SDN 1 Blahbatuh.

Diakhir acara ada kegiatan spontan yang dilaksanakan oleh Tim Kreatif CFD Gianyar yakni Lomba memungut sampah yang ada di seputaran Taman Kota.

Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan (DKP), I Wayan Kujus Pawitra menjelaskan bahwa Lomba Pungut Sampah sangat menarik dilaksanakan seusai kegiatan, dimana akan berdampak kepada lingkungan yang bersih.

“Tak hanya badan yang sehat tetapi juga lingkungan menjadi bersih. Hal tersebut dilakukan untuk melibatkan peran warga dalam menjaga lingkungan” ungkap Kujus.

Warga yang datang ke CFD tampak sangat antusias berlomba lomba memenuhi kantong plastik yang telah dibagikan Tim Kreatif dengan sampah yang berserakan di seputaran Taman Kota sampah.

Bagi yang berhasil mendapatkan sampah terbanyak diberikan hadiah yang telah disiapkan oleh Panitia.

Hadiah diserahkan langsung oleh Sekda Kabupaten Gianyar Ida Bagus Adi Saputra, didampingi Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan (DKP), I Wayan Kujus Pawitra dan Kepala Satpol PP I Gede Daging.

Dengan adanya car freeday sangat membantu warga Gianyar menghilangkan kepenatan dalam menjalani rutinitas kerja sehari hari. Warga berharap Kegiatan Car freeday yang diberlakukan setiap hari minggu pada pukul 06.00 – 09.00 dapat terus berlanjut karena diakui warga banyak manfaatnya.

Disamping mengurangi Polusi juga memberikan ruang bagi masyarakat Gianyar untuk beraktifitas, baik sekedar jalan kaki, jogging dan bermain bersama keluarga. W-005

Jalan Desa Bongan Benyah Latig Diukur dari Bulan April, Sampai Sekarang Belum Terealisasi TABANAN-Fajar Bali Harapan masyarakat di Desa Bongan, Kecamatan Tabanan memiliki jalan beraspal rupanya masih sebatas harapan. Pasalnya jalan melingkar dari Banjar Bongan Gede, Bongan Tengah, Bongan Timbul, Bongan Lebah hingga Bongan Jawa kondisinya sangat memprihatinkan. Kondisi jalan sebagian besar rusak.

Batu kerikil lepas berserakan, ditambah lubang mengangga seakan dijumpai di setiap jengkal langkah.

Kondisi ini sungguh ironis, padahal di Desa Bongan merupakan lokasi perumahan dinas para pejabat di Pemkab Tabanan. Seakan pejabat tutup mata dengan kondisi jalan di

Desa Bongan. Hal ini diperparah ketika, beberapa pejabat politik sempat mesimakrama menyampaikan janji-janji politiknya akan segera mengaspal jalan sepanjang kurang lebih 3 km tersebut. Namun hal itu tak kunjung tiba.

“Tiga bulan lalu beberapa bapak-bapak pejabat politik senior di Tabanan datang ke desa bongan. Mereka berjanji akan memperjuangkan pengaspalan jalan. Namun sampai sekarang kok belum ada realisasi,” jelas Pak Rama salah satu warga Bongan Gede. Beberapa bulan setelah para pejabat mesimakrama, memang ada petugas yang melakukan pengukuran.

Entah itu petugas dari PU Tabanan atau bukan yang jelas

waktu itu harapan memiliki jalan mulus tanpa lubang mulai ada. Namun harapan itu tetaplah hanya harapan. Karena hingga sekarang tidak ada tindaklanjut.

“Warga banyak yang pakrimik dan mempertanyakan kapan jalanya diaspal,” tambahnya.

Yang membuat, warga tambah kecewa para politisi senior yang sempat mesimakrama tidak menepati janjinya untuk mengaspal jalan Bongan.

Kabid Binamarga Dinas PU Tabanan I Ketut Simbar beberapa waktu lalu menjelaskan perbaikan Jalan di Desa Bongan menjadi perioritas.

“Permohonannya sudah masuk ke dinas dan sudah masuk

dalam daftar utama perbaikan,” jelasnya dua bulan lalu. Ia pun memperlihatkan lampiran daftar nama-nama Desa yang mendapatkan perbaikan jalan.

Dalam daftar tersebut memang tercantum perabaikan jalan di Desa Bongan ada di nomor urut satu dengan panjang sekitar 2 km.

“Desa Bongan sudah masuk daftar nomor urut satu dalam perbaikan jalan, ini daftarnya,” jelas Simbar sembari menyodorkan list daftar desa yang mendapatkan perbaikan jalan.

Kepal Dinas PU Tabanan IGN Anom belum bisa dikonfirmasi mengenai molornya perbaikan jalan di Desa Bongan. Ketika dihubungi lewat SMS tidak ada jawaban. W-004

FB/Doni

6

PENDIDIKAN

FAJA R BALI Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

Terganjal Dana, Mahasiswa Patungan Bantu Air Bersih

FB/RONY

Anggota BEM STIMAN Taman Pendidikan Denpasar menggelar aksi sosial untuk membantu menyediakan sumber air bersih bagi masyarakat di desa Datah, kecamatan Abang, Karangasem.

Pra MOS Telah Dilaksanakan

10 Siswa Asal Papua dan Sabah Malaysia Sekolah di Smanela

FB/BLAS

Siswa baru Smanela saat melaksanakan pra MOS

DENPASAR-Fajar Bali SMAN 5 (Smanela) Denpasar, sebagai the champion sekolah sobat bumi Pertamina, maka Smanela memiliki hubungan erat dengan program Pertamina. Kelebihan Smanela diakui Pertamina pada segi peduli lingkungan. Bahkan Pertamina pernah memberikan pengarahan di sekolah, yang telah menerima 4 pengharagaan Adi wiyata dari Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Smanela juga sebgai sekolah Adi Wiyata yang dijadikan pusat pembelajaran Adi Wiyata, baik sekolah-sekolah di Bali maupun luar Bali. Selain itu Smanela juga pernah dikunjungi pencinta lingkungan dari luar negeri ketika digelar pertemuan internasional tentang climate change di Nusa Dua. Smanela merupakan satu-satunya sekolah yang berhak menerima siswa dari luar Bali dan luar Indonesia yang dibiayai Pertamina.

Menjelang akhir pekan lalu, Kepala Di-

nas Pendidikan Papua Barat, Benyamin dan KepaLa Dinas Papua, Edwin mengunjungi Smanela, dan diterima Kepala Smanela I Nyoman Winata, SH., M.,Si di ruang kerjannya.

Kedatangan kedua pejabat dari Papua ini, untuk menyampaikan tentang 8 siswa dari Papua yang akan melanjutkan studi di Smanela.

Selain siswa asal Papua, juga terdapat 2 siswa dari Sabah Malaysia yang akan belajar selma 3 tahun di Smanela. Winsta membenarkan, siswa memperoleh beaiswa dari Pertamina Rp 20 juta setiap tahun. Total selama 3 tahun siwa memperoleh beasiswa Rp 60 juta.

Program Pertamina ini diperkirakan akan berlangsung terus hingga ke depan. Selain menjelaskan beasiswa dari luar Bali yang belajar di Smanela atas program Pertamina, Winata juga mengutarakan, tentang program pra Masa Orientasi Siswa (MOS), dan pelaksanaan MOS akan dimulai Senin (15/7) hari ini. Sementara pra MOS telah dilaksanakan Sabtu (13/7) di sekolah tersebut.

Program pra MOS ini agar siswa lebih awal mengenal lingkungan sekolah, dan sekaligus menempah kedisiplinan. Tujuannya agar sejak hari perdana MOS hingga hari terakhir, siswa telah memiliki kedisplinan, dan mengenal sesama siswa baru dan siswa senior. Pada kegiatan pra MOS, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), yang langsung menangani kegiatan tersebut, yang didampingi guru Smanela.

Pada pra MOS, seluruh siswa baru mengenakan seragam putih hitam dilengkapi topi terbuat dari daun, sebagai pencerminan Smanela sebagai sekolah lingklungan hidup. R-008

DENPASAR - Fajar Bali Mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Manajemen Taman Pendidikan (Stiman TP) 45 Denpasar menggelar aksi sosial untuk membantu menyediakan sumber air bersih b a g i m a sya ra ka t d i D e s a Datah, Kecamatan Abang, Karangasem.

Aksi peduli sosial ini dilakukan secara patungan (sumbangan) sukarela yang dilakukan para anggota BEM Stiman TP 45 Denpasar.

Ketua BEM Stiman TP 45 Natasha Saridewi Damayanti mengatakan, bantuan sosial yang dilakukan ini berdasarkan survey secara mendetail yang dilakukan sebelumnya untuk mencari lokasi paling parah akibat kekurangan air bersih.

“Kami berkoordinasi dulu dengan kepala desa untuk menenttukan lokasinya,” ujar Natasha kepada Fajar Bali

kemarin (14/7).

Natasha mengakui, permasalahan aksi sosial yang dilakukan bersama kawan kawannya yang duduk di BEM Stiman TP 45 ini masih berkutat pada terbatasnya dana.

Apalagi lanjutnya, pihak kampusnya tak menyetujui untuk mengalokasikan dana untuk bantuan tersebut. “Akhirnya kami sepakat untuk mengumpulkan uang kami secara pribadi. Dan itu masih jauh dari cukup,” sebutnya.

Dana yang berhasil terkumpul dari 44 anggota BEM Stiman TP 45 ini ungkap Natasha sebesar Rp 11 juta.

Dana tersebut lanjutnya akhirnya dialokasikan untuk membuat tempat penampungan air bersih saja. “Kami alokasikan saja untuk membuat 2 bak penampungan air yang berkapasitas 1.300 liter air,” bebernya.

A l a s a n d i b u a t nya b a k penampungan air ini kata

Natasha disebabkan kondisi desa tempatnya melakukan aksi sosial ini sangatlah kering dan tandus. Hal ini tentu saja membuat kesulitan masyarakat sekitar untuk memperoleh air bersih.

“Sebelumnya, masyarakat desa ini mengandalkan air hujan untuk keperluan air bersih mereka. Sedangkan, sumber air seperti PDAM penyalurannya tak memadai,” paparnya.

Dengan dibuatnya 2 tempat penampungan air ini BEM Stiman TP 45 kata Natasha, diharapkan setidaknya dapat sedikit meringankan beban masyarakat desa. “Kami harap kedepannya banyak pihak lain yang mau membantu desa ini.

Bantuan kami hanyalah awal untuk sekedar mengalokasikan dana swadaya dari mahasiswa agar bantuan ini tepat sasaran bagi yang membutuhkan,” tutup Natasha. W-011*

Wujudkan Tri Dharma PT,

STPBI Gelar Pengabdian di Tegal Linggah DENPASAR-Fajar Bali Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI) dalam kegiatan sehari-harinya tidak hanya berkutat pada proses belajar mengajar di ruang kelas saja melainkan banyak diantaranya melakukan kegiatan di luar kampus.

Dalam mewujudkan Tri D a r m a Pe rg u r u a n T i n g g i (PT) menggelar pengabdian masyarakat di Desa Tegal Linggah, Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan, ungkap Ketua Panitia Pelaksana Pengabdian Masyarakat, Drs. I Wayan Pantiyasa, MM, di Denpasar, Sabtu (13/7).

Ia menjelaskan, kegiatan pengabdian kepada masyarakat di wilayah lumbung beras tersebut dilakukan dengan melatih anggoat masyarakat Desa Tegal Linggah bidang Tata Boga dan Tata Hidangan.

Pengabdian masyarakat dalam bentuk pelatihan pengolahan makanan dan cara m e nya j i ka n m a ka n a n i t u untuk mendukung peningkatan keterampilan Sumber Daya Manusia (SDM) Desa Tegal Linggah melakukan penyajian makanan dan minuman dengan metode internasional,tegasnya.

Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari (9-12/7) tersebut mengedepankan ciri khas makanan lokal yakni ketompong dan entil. Ciri khas makanan desa tersebut diharapkan mempunyai Value Added yang berdampak positif pada pariwisata dan ekonomi kreatif Desa Tegal Linggah, ungkapnya.

Menurut Pantiyasa yang sekaligus ketua LITABMAS STPBI terpilihnya Desa tegal linggah memiliki potensi sebagai desa wisata yang tidak kalah menariknya dengan desa wisata lainnya di Bali.

Dikelilingi oleh panorama alam yang indah dan alami

Dosen STPBI dan peserta pelatihan ketika memperlihatkan hasil pengolahan makanan

dengan suasana pedesaan, s e k a l i g u s d i d u ku n g o l e h keramah-tamahan masyarakat lokal.

Kondisi itu menjadi modal utama sebagai kunci sukses untuk pengembangan Desa Tegal Linggah sebagai desa tujuan wisata, tuturnya Masyarakat sebagai komponen utama dalam pembangunan pariwisata berbasis masyarakat.mempunyai peranan penting dalam kegiatan menunjang pembangunan pariwisata daerah yang ditujukan unt u k m e n g e m b a n g ka n p o tensi lokal yang bersumber d a r i a l a m , s o s i a l b u d aya ataupun ekonomi masyarakat, tukasnya.

FB/SUARJA

Sementara itu, Ketua kelompok Sadar Wisata Wira wa n a , Ta b a n a n Waya n W i rawa n m e n g e m u ka ka n pelatihan Tata Boga dan Tata Hidangan yang dilakukan STPBI sangat tepat sasaran sehingga masyarakat sangat antusias mengikuti pelatihan ini.

Untuk ini Wirawan berharap pelatihan ini dapat d i t e r u s k a n d a l a m wa k t u yang tidak terlalu lama dengan bersinergi dengan instansi terkait.

Pada b agian lain Pembantu Ketua IV STPBI, Drs. I Nyoman Urbanus,M.Si, CHT, CHA, mengharapkan kepada masyarakat setempat agar tidak hanya menghandalkan

keindahan alam saja yang dipertontonkan pada wisatawan, namun potensi lain dari desa wisata itu juga harus diangkat . Misalnya kerajinan, kuliner dan berbagai sarana lainnya yang menunjang kemajuan desa tersebut sehingga program pengabdian masyarakat tersebut.

Kegiatan yang melibatkan sejumlah dosen di lingkunga n l e m b a ga p e n d i d i k a n kepariwisataan tersebut dibuka oleh Pembantu Ketua II STPBI, Wayan Arcana, M.Pd, CHT, dan ditutup Ketua IV STPBI, I Nyoman Urbanus, dihadiri sejumlah anggota masyarakat Desa Tegal Linggah, tukasnya. W-20

asing tersebut seperti karya fotografi, dan lukis, setelah mereka belajar banyak hal tentang seni budaya Bali, baik di kampus maupun diluar kampus ISI. “ Ke g i a t a n d i ka m p u s , mengikuti perkuliahan, yakni bahasa Indonesia, pengenalaan arsitektur tradisional Bali, fotografi, lighting, desain dan lainnya, “ ungkap Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain, Made Rinu.

Sementara untuk kegiatan pengenalan dan belajar di luar kampus, para mahasiswa dari negara Kangguru ini, berkesempatan mengunjungi sejumlah kawasan seni seperti Taman Budaya Denpasar, juga di Desa Sidemen, Karangasem, serta sempat pula berkunjung di Ashram Vrata Wijaya, di Jl. Suli gang Nusa Indah Denpasar.

Pe r n g e l o l a A s h ra m i n i , suami -istri Ketut Murdana bersama Made Rinu, yang juga sebagai PR I ISI, dan

Dekan FSRD ISI Denpasar. “ Di Ashram mahsiswa UWA mengikuti kegiatan pencerahan batin secara universal.

Dimana hal itu diakui oleh mereka sebagai satu pengalaman batin, dan ini sangat baik pula untuk diimplementasikan dalam karya seninya dalam bingkai budaya,” imbuh Ketut Murdana.

Rektor ISI Denpasar yang diwakili oleh Pembantu Rektor ( PR ) lV ISI Denpasar Wayan Suweca, pada intinya mengatakan, bahwa kegiatan tindak lanjut dari MoU antara ISI Denpasar dengan UWA ini bisa terus berlanjut secara kontinyu.

Kedepan kerjasama ini akan lebih banyak lagi kegiatan yang tidak saja hanya di FSRD tapi juga dengan Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) yang mana semua ini merupakan tantangan untuk lebih meningkatkan mutu pendidikan untuk bersaing didunia internasional. W-017

Pelepasan Mahasiswa UWA Program ISAFTA

FB/HERU

117/VI/FB/R-008

UWA dengan FSRD

DENPASAR-Fajar Bali Setelah hampir tiga pekan belajar d ISI Denpasar, sejak 24 Juni lalu, sebanyak 17 mahasiswa University of Western Australia (UWA) pada Kamis petang (11/7) dilepas secara resmi oleh rektor ISI Denpasar lewat pameran bertajuk ‘Internasional Arts Exhibition Diversity di

gedung Kriya Hasta Mandala, kampus setempat.

Kegiatan itu merupakan bagian dari ISAFTA ( Internasional Studi for Arts & Culture FSRD - ALVA) yakni program yang merupakan implementasi dari MoU antara ISI Denpasar dengan U WA . K a r ya - k a r ya ya n g dipajang oleh mahasiswa

EKOWISATA Penyimpangan Iklim, Produksi Kopi Anjlok

7

FAJA R BALI

Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

HUT KE–16 GRUP HARDYS/GH HOLDINGS

FB/IST

Penyimpangan iklim yang terjadi sepanjang tahun ini berdampak pada hasil pertanian. Bahkan banyak produksi pertanian anjlok dan mengalami gagal panen.

MANGUPURA-Fajar Bali Seperti catatan Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (Distanbunhut) Badung, panen kopi di Petang turun 20 persen dari total kopi yang dihasilkan 750 ribu ton per tahun. Kepala Distanbunhut Badung, IGAK Sudaratmaja akhir pekan lalu mengatakan, musim sangat berpengaruh pada hasil

pertanian dan perkebunan.

“Musim yang baik, 6 bulan kemarau, 6 bulan hujan. Tapi sepanjang tahun akhir-akhir ini sudah terjadi penyimpangan.

Seperti sekarang ini, kemarau basah, yang seharusnya kemarau tapi masih ada turun hujan.

Kecenderungan penyimpangan iklim timbulkan hama dan penyakit yang akan bermuara

Tak Stabilkan Harga Daging Sapi

pada produksi,” urainya.

Akibat penyimpangan iklim, kata Sudaratmaja, sayur-sayuran seperti cabe susah diproduksi, banyak gagal panen. Begitu juga dengan hasil perkebunan, seperti kopi. “Hasil kopi di Petang saat ini mengalami penurunan sampai 20 persen dari total kopi yang dihasilkan 750 ton per tahun. Hasil panennya pun tidak bisa serentak, panennya sepanjang tahun tapi sedikitsedikit,” sebutnya.

Ditambahkan, hama penyakit yang biasa menyerang tanaman, seperti tumro yang mengakibatkan batang membusuk. Untuk mengantisipasi

serangan hama, jelas Sudaratmaja, tanaman perkebunan dilakukan penyemprotan dengan pestisida, sedangkan untuk tanaman pendek misalnya padi bisa disesuaikan dicarikan varietas yang tahan hama.

“Saat ini kami sudah men a m b a h s t o k p e s t i s i d a ,” ujarnya. Bagi petani, lanjut Sudaratmaja, musim kemarau masih lebih menguntungkan bertanam, karena untuk kekurangan air bisa dicarikan solusi dengan membuat saluran irigasi. “Kalau musim hujan yang terus-menerus apalagi tidak menentu seperti sekarang ini sulit untuk memproduksi,” pungkasnya. W-006

Suswono dan Wirjawan Ditegur SBY JAKARTA –Fajar Bali Pemerintah akan mengevaluasi implementasi impor daging dalam waktu dekat menyusul hasil rapat kabinet terbatas yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Sabtu, (13/7). Menteri Pertanian Suswono mengatakan rapat evaluasi ini akan dilakukan di Kementerian Koordinator Perekonomian.

“Menindaklanjuti rapat hari ini, pekan depan akan ada evaluasi. Biasanya Rakor Pangan dilakukan hari Rabu. Tetapi mungkin kali ini digelar Senin (15 Juli 2013),” kata Suswono.

Dalam rapat Sabtu, 13 Juli 2013, Suswono dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan ditegur oleh Presiden karena belum berhasil menstabilkan harga daging sapi.

Suswono mengakui perlu

penyederhanaan perizinan impor agar proses impor tak berbelit dan kebutuhan domestik bisa segera dipenuhi saat produksi lokal tak mencukupi.

Suswono mengatakan, dari hasil evaluasi di Rapat Menko Perekonomian, baru akan ditindaklanjuti apakah perbaikan dilakukan dengan revisi Peraturan Menteri Pertanian, Peraturan Menteri Perdagangan, atau di tingkat yang lebih tinggi.

“Karena perizinan impor ini juga, kan, terkait dengan Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Kalau perubahan ada di tataran yang lebih rendah, penyesuaiannya bisa lebih cepat,” kata Suswono.

Dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, setiap importir produk hewan diwajibkan memperoleh izin

pemasukan dari Menteri Perdagangan setelah mendapat rekomendasi dari Menteri Pertanian.

Peraturan ini juga diturunkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 22 Tahun 2013 tentang Ketentuan Impor dan Ekspor Hewan dan Produk Hewan serta Peraturan Menteri Pertanian Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rekomendasi Persetujuan Pemasukan Karkas, Daging, Jeroan, dan/atau Olahannya ke Dalam Wilayah Negara Republik Indonesia.

Suswono mengklaim pihaknya sudah responsif atas permohonan rekomendasi persetujuan pemasukan. “Selama persyaratan sudah dilengkapi, Kementerian Pertanian tidak akan lama-lama mengeluarkan rekomendasi. Kalau persyaratan sudah lengkap, saya yakin dalam sehari juga keluar,”

kata Suswono.

Dalam rapat yang digelar di Base Ops TNI Angkatan Udara, Halim, Jakarta, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono marah karena kebijakan harga daging sudah lama dibahas, tapi belum terjadi perbaikan. Kementerian Perdagangan melaporkan ratarata harga daging sapi nasional per Jumat, 12 Juli 2013, adalah Rp 93.618 per kilogram. Pada 9 Juli 2013, rata-rata harga daging sapi nasional bahkan mencapai Rp 95 ribu per kilogram.

S u s wo n o m e n g a t a k a n , dalam rapat dengan Presiden, pihak-pihak terkait diminta segera merealisasikan kebijakan-kebijakan yang telah diputuskan. Misalnya impor daging oleh Perum Bulog dan memanfaatkan stok sapi bakalan yang tersedia di dalam negeri saat ini. TP

DENPASAR-Fajar Bali Momentum 16 tahun Grup Hardys/GH Holdings yang jatuh pada Kamis, 11 Juli 2013 memberikan warna dan semangat baru bagi seluruh Insan GH Holdings. Bukan hanya karena prestasi pertumbuhan bisnis yang ditorehkan oleh GH Holdings melalui anak-anak perusahaannya, namun juga upaya-upaya insan GH Holdings untuk memaknai peringatan 16 tahun GH Holdings tersebut.

Salah satunya adalah aksi melukis 16 Lukisan bertema GH Holdings yang dilakukan oleh Hillary Angelina Gardenia Hardy atau yang akrab di panggil Hillary Hardy, yang diselesaikan dalam waktu 5 hari dan diserahkan kepada Komisaris dan Direksi GH Holdings tepat pada saat acara Malam Syukuran dan Apresiasi HUT Ke-16 GH Holdings.

Ditemui disela-sela acara, Hillary yang sudah menunjukkan bakat melukisnya sejak kecil tersebut menyatakan kebahagiaannya bisa menyelesaikan seluruh lukisan tepat pada waktunya. “Dalam sehari Hilly selesaikan 2 sampai 3 lukisan sekaligus”, jelas putri sulung Ir. Gede Agus Hardyawan, Presiden Direktur sekaligus Founder GH Holdings dan Ketut Rukmini Hardy, SP., Komisaris Utama GH Holdings.

Christian F. Guswai, Komisaris PT. Hardys Retailindo (HardysRetail) yang juga penulis buku My Retail Formula (best seller Gramedia) tersebut menyatakan kekagumannya atas bakat melukis Hillary.

“Saya sampaikan terimakasih atas hadiah yang tidak terduga

FB/IST

SELESAI 5 HARI, HILLARY HARDY SERAHKAN 16 LUKISAN KE PEMEGANG SAHAM, KOMISARIS & DIREKSI GH HOLDINGS

Hillary Hardy (dipeluk) didampingi Ayahanda Gede Hardy dan Ibunda Ketut Rukmini Hardy, pada saat penyerahan 16 lukisan kepada Komisaris & Direksi GH Holdings dalam Malam Syukuran dan Apresiasi HUT Ke-16 GH Holdings, Kamis (11/7). ini”, ungkapnya.

Selain Christian F. Guswai, Pemegang Saham (PS), Komisaris dan Direksi yang menerima lukisan bertema 8 core business GH Holdings tersebut antara lain; Made Widana,SE (PS dan Direktur di PT.Grup Hardys Holdings), Kurniasih Dewi Puspitasari (PS dan Komisaris PT. Global Investindo), Anak Agung Ramanda Pratama Jaya (Direktur PT. Hardys Ngurah Rai Kuta), Anak Agung Ngurah Bagus Wiradhanta Adipratama (PS dan Komisaris PT. Hardys Ngurah Rai Kuta), Bagus Gede Ananta Wijaya Karna (PS dan Direktur PT. Lombok Plaza), Komang Birawan (Komisaris PT. Hardys Retailindo), I Made Abdi Negara,S.Sos (Corporate Secretary dan Business Development Director PT Grup Hardys Holdings),I Made Darmadi (Direktur Operasional Hardys Supermarket), AA.Gede Raka Semara Putra,ST(Direktur Operasional Hardys Gourmet), Mega Esti Roh Ani,SE(Direktur

Operasional Hardys DeptStore), IB. Kade Perdana (Komisaris PT. Grup Hardys) dan I Wayan Nastra (Penasehat GH Holdings) .

Sebuah lukisan spesial ukuran jumbo,juga diserahkan Hillary Hardy kepada Bapak Gede Hardy dan Ibu Ketut Rukmini Hardy. “Agar Daddy dan Mommy-nya semakin semangat bekerja”, ungkap Hillary singkat disambut senyum Ibunda, Ketut Rukmini Hardy.

Gede Hardy, usai menerima lukisan tersebut mengaku surprise atas pemahaman putri sulungnya terhadap proses bisnis dan proses transformasi bisnis di GH Holdings walaupun dalam bentuk visualisasi lukisan tersebut.

“Hal ini sangat mengharukan kami sebagai orang tua, karena dukungan keluarga selama ini menjadi hal yang sangat penting dalam setiap pencapaian prestasi baik secara pribadi maupun dalam bisnis yang kami geluti”, pungkas Gede Hardy. RL

Layanan Pengadaan (ULP).

Sekretaris Dishubkominfo Badung Made Ananta Wiguna, dikonfirmasi, Minggu (14/7) menjelaskan pemasangan LPJ dikhususkan untuk jogging track di sepanjang pantai, yang membentang dari arah selatan sampai utara. “Pemasangan LPJ khusus di areal jogging track,” ujarnya.

Namun, Ananta tidak bisa merinci titik-titik mana saja yang akan dipasang. “Teknis proyek sepenuhnya di bawah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK). Jadi, rinciannya PPK dan PPTK yang tahu pasti berapa jumlahnya, termasuk berapa titik LPJ yang akan dipasang,” jelasnya. W-006

Jogging Track Kuta Dihiasi Lampu Rp 660 Juta

MANGUPURA-Fajar Bali Areal jogging track sepanjang Pantai Kuta bakal dipasang lampu penerangan jalan (LPJ). Tak tanggung-tanggung, anggaran yang dipasang mencapai Rp660 juta.

Proyek milik Dinas perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Badung, tersebut kini masih dalam proses tender di Unit

DIBUTUHKAN ACCOUNTING

Perusahaan surat kabar yang sedang berkembang di Bali, membutuhkan seorang Accounting berpengalaman dengan syarat sebagai berikut: 1. Wanita 2. Pendidikan Min. SMA/SMK 2. Usia Maks. 30 Tahun 3. Jujur dan teliti

192/VI/FB/KJS

013/VI/FB/IGR

DIKONTRAKKAN Restaurant Daerah UBUD Hubungi : 087 861 21 9783 081 999 01 3939

Bagi yang berminat segera hubungi: HARIAN UMUM FAJAR BALI Jl. Indrajaya No. 8 Ubung Kaja - Denpasar Telp. (0361) 411283 E-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.com

168/VI/FB/KTR

????

Mau Usaha TANPA RUGI… . .

KERIPIK SINGKONG Pedas

BALAREA

Membuka Peluang Usaha Tanpa Modal Untung Hingga Jutaan/bln, Cocok Untuk Anak Sekolah/Mahasiswa/Ibu Rumah Tangga/Karyawan.

Alamat : Pecatu Resort, Jln. Arjuna Blok C7 No. 15 Dreamland Telp : (0361) 9288442 151/V/FB/KTR

160/VI/FB/GLH

018/I/FB/KTR

191/VI/FB/KJS

166/VI/FB/IGR

193/VI/FB/KJS

POLITIK

8 POLITISI

PP Tentang Remisi Sebaiknya Dicabut JAKARTA-Fajar Bali Anggota Komisi Hukum Dewan Perwakilan Bambang Soesatyo meminta Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun 2012 tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan dicabut.

Bambang menilai, peraturan mudah disalahgunakan dan diperdagangkan.

"Sudah bukan rahasia lagi bahwa remisi dalam praktiknya ibarat barang dagangan," kata FB/IST Bambang, Ahad (14/7). Dia meBambang Soesatyo nyatakan, penyalahgunaan potensial dilakukan oknum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. "Ekstrimnya, Anda mau dapat remisi, berani bayar berapa?"

Bambang menyatakan, pertanyaan macam ini hanya bisa ditujukan kepada terpidana kasus korupsi dan narkotika. Menurut politikus Partai Golkar ini, narapidana jenis ini diasumsikan masih kaya dan memiliki uang besar. Bambang menyatakan, dua jenis terpidana ini berani membayar mahal untuk mendapatkan keringanan hukuman.

Dia mencontohkan kasus pemberian grasi kepada Meirika Franola, terpidana mati kasus narkotika. Ketua Mahkamah Konstitusi waktu itu, Mahfud MD bahkan menduga jaringan mafia narkoba berhasil menembus Istana Negara. Menurut dia, proses untuk memperoleh remisi itu pasti berliku. " Berapa jumlah uang yg harus dikeluarkan rekan-rekan Ola agar rekomendasi grasi itu bisa sampai ke meja presiden?" kata Bambang.

Selain rentan disalahgunakan, PP Nomor 99 tersebut juga rawan digunakan untuk alat memeras. Karena itu, kata Bambang, belajar dari kasus Franola sebaiknya peraturan ini dibatalkan agar tidak terjadi ekses di kemudian hari. Dia menegaskan, sejak digagas oleh Denny Indrayana ide pengetatan remisi bagi terpidana kasus korupsi, narkoba dan terorisme sudah mengundang perdebatan. TP

Politikus PKS Dikecam

JAKARTA-Fajar Bali Politikus PKS Wirianingsih, yang juga anggota Komisi X DPR RI, dikritik pengguna media sosial lantaran pernyataannya bahwa ODHA tak seharusnya mendapat obat gratis. Sebaliknya, perlu ada hukuman bagi ODHA karena mereka tak menerapkan pola hidup sehat.

Mantan Juru Bicara Presiden Abdurrahman Wahid, Wimar Witoelar, melalui akun Twitternya, @wimar, menyeFB/IST Wirianingsih but pernyataan tersebut "STUPID". Sementara itu, Lembaga Kesehatan Nadhlatul Ulama pun tak ketinggalan mengkritik keras pernyataan politikus PKS beranak sepuluh ini.

"Menyesal sekali jika di bulan yg penuh berkah ini, ada pernyataan yg kurang simpatik dr @wirianingsih," demikian cicit akun @NUPeduliAIDS. Sementara itu, seorang aktivis LSM, Illian Deta Arta Sari, juga menyayangkan pernyataan Wiwik, demikian Wirianingsih disapa.

"Bu @wirianingsih sy kenal ODHA. Dulu dia pmakai narkoba kena HIV lwt jarum. Dia tobat. Brbuat baik & berprestasi. Dia hrs dpt punishment?" kata @illiandeta.

Akun @ODHAberhaksehat yang bergerak di bidang kampanye seputar ODHA di dunia maya pun tak ketinggalan mengecam Wirianingsih, legislator yang terdaftar dari daerah pemilihan DKI Jakarta III pada Pemilu 2014.

"Yuk!: Yg terdaftar Dapil 3 DKI di 2014, hati2 sama @ wirianingsih ya. Jangan pilih dia jadi wakil kita. Bikin malu!" ucap @ODHAberhaksehat.

Seorang ODHA mengaku sedih atas ucapan Wirianingsih.

"Harapan kami "org yg hidup dg HIV" ibu @wirianingsih mau m'cabut kata2 ibu disini," kata pemilik akun @ ayuma_morie.

Sementara itu, Wirianingsih meminta maaf sekaligus melakukan pembelaan terkait pernyataan kontroversial tersebut. TP

Dua Massa dengan Tuntutan Berbeda Kepung KPU Jatim

SURABAYA-Fajar Bali Dua massa dengan tuntutan berbeda mengepung Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Timur, di Jalan Tenggilis Surabaya, Minggu (14/7). Massa Pemuda Pancasila (PP) menolak pasangan Khofifah Indar Parawansah-Herman S Sumawiredja (BerKah). Sedangkan massa Muslimat NU meminta meloloskan Khofifah di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur.

Di sisi barat Kantor KPU Jawa Timur, massa Muslimat NU dan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar doa dan istigasah untuk Berkah. Sedang di sisi timur massa PP memutar musik dangdut dan berbagi nasi bungkus dan minuman, meski di bulan puasa.

Selain itu, dengan menggunakan truk, massa PP ini berorasi sambil meneriakkan yel-yel agar KPU tetap bersikap netral.

Aksi ini, sempat memanas ketika Ormas PP meminta agar perwakilannya bisa masuk ke dalam gedung.

Sementara untuk meredam adanya benturan fisik antara dua massa yang kontra itu, polisi sengaja memisah kedua massa untuk tidak berada di satu lokasi. Lokasi aksi keduanya berjarak sekitar 500 meter.

"Dua massa ini memang sengaja dipisah agar tidak terjadi kerusuhan karena memang beda dukungan," kata Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti, di halaman kantor KPU Jatim, Jalan Tenggilis, Surabaya.

Kantor KPU Jawa Timur dipagari dengan kawat berduri, empat unit mobil water canon juga siaga di sisi timur dan barat gedung. Ribuan personel Brimob Polda Jawa Timur dan Polrestabes Surabaya bersenjata lengkap mengawasi situasi.

"Hari ini (kemarin,red) Polrestabes dan Polda Jatim menyiagakan 1000 personel di lokasi (KPU Jatim), sedangkan yang disiagakan di Mako ada sekitar 700 personel," ujarnya. MD

FAJA R BALI

Senin, 15 Juli 2013 Tahun XIII

Caleg Perempuan NasDem Bali Belajar Kepemimpinan Sebanyak 152 caleg perempuan dari Partai NasDem Bali yang akan bertarung di Pemilu Legislatif 2014 nanti menggelar latihan kepemimpinan di Hotel Made Badung. Latihan kepemimpinan tersebut dilakukan dalam dua tahap selama dua hari berturut-turut.

DENPASAR-Fajar Bali Ketua DPW Garnita Malahayati Provinsi Bali Ketut Sri Swatingsih mengatakan, untuk efektifitas, pelatihan tersebut digelar dalam dua tahap. Tahap pertama berjumlah 78 orang dan tahap kedua berjumlah 74 orang.

“Kita ingin agar caleg perempuan dari Partai Nasdem Bali bisa bersaing dengan calon laki-laki dari partai mana pun.

Makanya mereka harus dibekali dengan berbagai latihan kepemimpinan dan pengetahuan politik baik secara umum maupun secara spesifik mengenani pemilu itu sendiri,” ujarnya di Denpasar, Minggu (14/7).

Materinya secara keseluruhan adalah tentang strategi untuk memenangkan pemilu itu sendiri. Sekalipun pembekalan secara umum untuk para caleg

seluruh Bali sudah dilakukan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Namun khusus untuk caleg perempuan Partai NasDem di Bali perlu ada pembekalan lanjutan dan diharapkan lebih menguasai seluruh sistem yang ada.

Hal khusus yang menjadi penekanan dalam kursus kepemimpinan kali ini adalah bagaimana strategi caleg perempuan Partai NasDem bisa menang di Dapilnya sendiri.

“Kalau saat pembekalan dengan Surya Paloh itu berbicara hal-hal umum, maka kali ini akan dibicarakan hal-hal yang lebih teknis,” ujarnya.

Dalam pembekalan kali ini

sejumlah dosen dan akademisi dilibatkan seperti Prof DR I Gede Parimartha, guru besar Universitas Udayana Denpasar, Luh Riniti Rahayu, Dekan Fisipol Univer-

sitas Ngurah Rai Denpasar dan beberapa akademisi lainnya.

“Kita pada prinsipnya siap melakukan penguatan dan pendampingan politik bagi seluruh Caleg perempuan di Bali yang akan bertarung di Pemilu Legislatif pada tahun 2014 nanti.

Ini demi kepentingan politik kaum perempuan Bali,” ujar Luh Riniti Rahayu.

Menurutnya, sudah dua kali Pemilu yakni sejak tahun 2004 dan 2009, kuota perempuan Bali yang berkiprah di legislatif sangat rendah secara nasional yakni baru mencapai 7,5 persen.

Diharapkan tahun 2014 nanti bisa mencapai 15% atau naik dua kali lipat. KP

Suara PDIP di Bangli Diprediksi ‘Melorot’

BANGLI-Fajar Bali PDI Perjuangan (PDIP)kini terkesan semakin melorot di daerah dingin ini. Melorotnya itu lebih dilihat dari kemenangan Cabup-Cawabup Paket AS yang baru lalu, yang hanya memperoleh kemenangan amat tipis mencappai sekitar 3.000 suara.

Banyak kalangan dan politisi di Bangli mengatakan bila mantan Bupati Bangli I Nengah Arnawa masih bisa aktif kemenangan PAS yang nota bena kemenangan PDIP Bangli menjadi signifikan.

Banyak kalangan dan masyarakat dalam berbagai kesempatan berseloroh, menilai besarnya pengaruh Arnawa di PDIP. Mereka menilai strategi politik Arnawa sangat ampuh.

Selain strategi bagus, dinilai lantaran dia punya tipe petarung yang cendrung bekerja untuk partai dengan all out.”Kalau masih pak Arnawa aktif, saya yakin PDIP masih besar, “ ujar seorang PNS di Pemkab Bangli yang diamini teman-temannya.

Ungkapan-ungkapan yang rada memuji itu bukan sekali saja keluar dari mulut warga, tetapi sering kali. Tetapi tentu pujian itu memunculkan bantahan, karena bukan tak mungkin yang memuji itu adalah mereka yang memiliki kepentingan dan me-

FB/IST

miliki latarbelakang sendiri.

Lantas apa komentar Ketua DPC PDIP Bangli NM. Kutha Parwata?, dia tak sepakat bila dikatakan kunci besar kecilnya PDIP sepenuhnya di Arnawa.

Dia mengakui figur memang menjadi salah satu faktor untuk hal tersebut, namun tak sepenuhnya demikian. Menurut dia situasi politik yang ada, sangat membawa pengaruh bagi besar kecilnya PDIP. ”Situasi politik yang besar berpengaruh bagi besar kecil-

nya partai termasuk PDIP”, ujar Kutha Parwata via sms, Minggu kemarin. Dia juga mengatakan tidak bisa konteks Pilgub dijadikan parameter yang sepenuhnya untuk mengukur PDIP.Memang Pilggub ada korelasinya, tetapi tak sepenuhnya. Pilgub kata dia beda dengan Pileg.

Ketika ditanya target kursi DPRD Bangli dari parpol yang dipayungi Megawati Soekarno Putri, dia mengatakan berupaya untuk bisa bertahan di 16 kursi.Upaya tersebut dibarengi

dengan komitmen Bupati Made Gianyar dan Wakil Bupati Sang Nyoman Sedana Artha. “Beliau berkomitmen agar PDIP bisa bertahan minimal 50 persen plus satu”, ujarnya. Sekarang ini PDIP memiliki 16 kursi DPRD Bangli (15 persen plus 1).Angka itu turun dari sebelumnya yang mencapai 19 kursi. Malah penurunan itupun telah terjadi di saat masih aktif Arnawa (Bupati Bangli).Dan untuk kursi DPRD Bali, Kutha Parwata tetap target 2 kursi, dari 3 jatah kursi.

Benarkah kursi bisa bertahan sejumlah itu?

Politisi dari lain PDIP meyakini kursi PDIP Bangli dan provinsi bakal turun, berkaitan dengan munculnya Caleg perempuan asal comot terkait naiknya quota perempuan di Pen-Calegan.Dengan demikian parpol lain akan berpeluang raih kursi dengan sisa suara gemuk,hingga mengurangi kursi PDIP. Apapun dikatakan boleh, yang menentukan adalah hasil Pileg (19 April 2014) nanti.W-002

Capres Sipil Lebih Unggul dari Militer

JAKARTA – Fajar Bali Riset Intrans menunjukan Jokowi, Jusuf Kalla dan Megawati yang berasal dari kalangan sipil lebih unggul daripada capres militer. LSM Imparsial merespons positif hasil riset tersebut.

“Track record capres yang diduga pernah melakukan pelanggaran HAM memang tidak untuk dipilih. Dan masyarakat cenderung memilih sipil daripada militer,” kata Direktur Program Imparsial, Al Araf, di Galleri Kafe, Jl Cikini Raya, Jakarta, Minggu (14/7).

Al Araf menekankan, masyarakat tidak boleh lupa pada peristiwa pelanggaran HAM masa

lalu. Dirinya menyebut peristiwa reformasi 1997-1998. Saat itu banyak aktivis yang tiba-tiba tak diketahui rimbanya hingga kini.

“Menurut saya, melupakan masa lalu akan menjadi bahaya bagi masa depan kita,” ucap Al Araf. Dalam rilis hasil riset Intrans (Institute for Transformation Studies) disebut, tokoh militer Prabowo Subianto dan Wiranto tak menempati posisi tiga besar.

Seperti biasa, posisi pertama masih ditempati oleh Joko Widodo alias Jokowi Gubernur DKI. Berikut adalah sejumlah nama capres yang mengemuka dalam diskusi, termasuk kategori yang ditentukan sendiri oleh respon-

den lewat diskusi.

1. Kategori merakyat: Jokowi, Megawati, Jusuf Kalla 2. Keberpihakan kepada rakyat: Jokowi, Jusuf Kalla, Megawati 3. Track record bersih: Jokowi,

Jokowi, Aburizal Bakrie, Jusuf Kalla 7. Ketegasan citra: Prabowo, Jokowi, Mahfud MD 8. Keberanian sikap: Jokowi, Prabowo, Surya Paloh. TP

Mahfud MD, Jusuf Kalla 4. Kewibawaan: Prabowo, Wiranto, Jokowi 5. Kecepatan kerja: Jokowi, Jusuf Kalla, Mahfud MD 6. Sikap aspiratif komunikatif:

PT. BPR Mayun Utama Perdana Jl. Abianbase No. 12 Mengwi – Badung PENGUMUMAN LELANG ULANG No. 35/VI/BPR-K/MUP/2013

Berkenaan dengan pengumuman lelang Koran di surat kabar Harian Fajar Bali tanggal 11 Juni 2013, berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 dengan ini diumumkan bahwa kami PT. BPR Mayun Utama Perdana dengan Surat Penetapan No. S – 745/ WKN.14/KNL.01/2013 akan melakukan penjualan secara Lelang di muka umum melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang ( KPKNL ) Denpasar pada : Hari/ Tanggal : Senin/22 Juli 2013 Pukul : 10.00 Wita Tempat : Kantor PT. Balai Lelang Bali Indonesia

Jl. Cokroaminoto No. 13 Ubung - Denpasar

Terhadap barang jaminan hutang Debitur a.n. : I PUTU ARSAMA,S.Sos, Alamat : Br. Kuwum, Mengwi Badung. Berupa :

-

1 (Satu) bidang tanah berikut bangunan dan segala turutannya sesuai dengan SHM No. 1475/Desa Luwus, Surat Ukur No. 410/LUWUS/2009,tanggal 04-06-2009, Luas 150 m2, a.n I PUTU ARSAMA, Sarjana Sosial, terletak di Desa Luwus, Kecamatan Baturiti, Kab. Tabanan,Provinsi Bali.

(Nilai Limit Rp. 210.000.000,00 – Uang Jaminan Rp. 210.000.000,00).

SYARAT – SYARAT LELANG : 1. Lelang ini terbuka untuk umum dengan sistem penawaran secara lisan dengan harga semakin meningkat.

2. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran ke Rekening No. 264471810 atas nama Rekening Penampungan Lelang KPKNL Denpasar pada BNI Cabang Denpasar Gajah Mada, yang sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

Pemenang Lelang dikenakan Bea Lelang sebesar 2% dari harga lelang.

Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang lelang harus melakukan Pelunasan paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang. Apabila tidak melunasi, pemenang lelang dianggap Wanprestasi dan tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan di seluruh wilayah Indonesia, serta uang jaminan akan disetorkan ke Kas Negara.

Apabila karena sesuatu hal terjadi pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang barang yang akan dilelang, maka pihak-pihak yang berkepentingan/peserta lelang tidak berhak untuk melakukan gugatan/tuntutan hukum dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada PT. Balai Lelang Bali-Indonesia, KPKNL Denpasar maupun kepada PT. BPR Mayun Utama Perdana Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukan bukti asli setoran dan identitas diri (KTP/SIM).

Barang dijual dengan kondisi apa adanya.

Penjelasan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Mayun Utama Perdana atau PT. BALAI LELANG BALI-INDONESIA, Jl. Cokroaminoto No.13 Ubung-Denpasar-Bali. Telp (0361) 88185008818501

PT. BALAI LELANG BALI-INDONESIA

ttd

203/VII/KTR

Badung, 15 Juli 2013 PT. BPR Mayun Utama Perdana ttd

I MADE PUTRA SEDANA I Nyoman Raka Maliawan, A.Md, Keu

Direktur Direktur Utama

202/VII/IGR

FAJA R BALI

Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

KESEHATAN

Brahma Kunta Spiritual Tawarkan Penyembuhan Medis dan Non Medis

FB/SUARJA

Jero Gde Suwafmayasa bersama Sudiasa, dan Desak Putu Trisnawati di Sekretariat Parisada Hindu Dharma Indonesia, di Jalan Ratna Denpasar, Minggu (14/7) Di era globalisasi saat ini cara hidup manusia semakin berkembang termasuk perubahan mengkonsumsi b e r b a ga i j e n i s m a k a n a n .

Banyak masyarakat menikmati makanan tanpa disadari m e n ga n d u n g z a t - z a t te r tentu yang membahayakan kesehatan tubuh, sehingga banyak di antaranya yang menderita sakit.

Selain sakit yang diakibatkan oleh faktor makanan juga banyak anggota masyarakat

yang menderita sakit akibat pikiran. Oleh karena itu, berbagai penderitaan harus segera diobati baik melalui pengobatan medis maupun non medis.

Ketua Organisasi Brahma Kunta Spiritual, I Ketut Sudiarsa, SE menjelaskan, masyarakat yang menderita berbagai penyakit akan diobati melalui Therafi pada titik-titik tertentu. Penderita sebelum diobati terlebih dahulu diwawancarai tentang keluhan

Untuk kesekian kalinya, club motor gede (Moge) satu ini melakukan agenda Bakti Sosial (Baksos) berupa pengobatan gratis. Kini mereka meluncur ke wilayah Timur Bali. Seperti apa kegiatannya?

Sport Rider MC Bali yang berdiri sejak tiga tahun lalu ini bisa menjadi contoh para club motor lainnya. Kepedulian mereka terhadap masyarakat bawah perlu diancungi jempol. Pasalnya, seluruh dana pungutan serta iuran mereka pribadi selama ini dikumpulkan untuk agenda bakti sosial yang d i s e l e n g ga ra k a n d i D e s a Seraya, Taman Ujung, Karangasem, tepatnya di ruangan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) pada hari Minggu pagi kemarin (14/7).

Puluhan pengobatan yang diberikan secara gratis kepada masyarakat Seraya itu t i d a k d i p u n g u t b i aya s e dikit pun, sehingga ratusan masyarakat berbondong – bodong mendatangi kegiatan mereka.

Ketua Sport Rider MC Bali Arry Susanto, SE, (33) asal Denpasar, mengatakan alasan mereka memilih kegiatan ini, dilihat dari kondisi masyarakat bawah butuh bantuan mereka. Mereka yang hobi di dunia motor ini, apalagi motor gede (moge) biasanya mendapat stigma negatif di masyarakat. Hal ini membuat

para rider ingin mencoba terjun langsung ke masyarakat dengan cara adakan bakti sosial ini.

“Seperti sekarang kami adakan pengobatan gratis bermaksud agar penilaian masyarakat terhadap club motor gede ini tidak negatif. Kami ingin mengubah pandangan mereka menjadi positif terhadap pecinta moge”, ungkap pria yang mengaku sudah berkeluarga ini.

Memasuki tahun ke empat bakti sosial ini melibatkan dua orang dokter dan lima suster.

Dua orang dokter itu tak lain anggota (member) club moge mereka, sementara para suster diambil dari puskemas setempat. “Kebetulan di club kami ada berprofesi sebagai dokter. Sebenarnya ada tiga orang. Namun, beliau berhalangan hadir karena tugas” tuturnya.

Mengapa kali ini memilih Desa Seraya? Arry menampik, bahwa di tahun – tahun sebelumnya mereka sudah melakukan di daerah lain yakni Singaraja, Negara dan Bangli.

Sementara tahun 2013 ini mereka melirik ke wilayah Timur Bali.

“Antusiasme masyarakat di sini cukup bagus. Kami juga berterima kasih kepada masyarakat Seraya yang mau menerima agenda kami pada hari ini (Minggu kemarin).

Jumlah pasien yang terdaf-

yang dialami oleh Jero Gde Suwafmayasa (Guru/pendiri Brahma Kunta Spiritual).

Setelah dianalisa keberadaan penyakit si penderita lalu diobati melalui Therafi baik oleh Jero Gde Suwafmayasa maupun oleh pengikut-pengikutnya.

Menurutnya, Kunta Brahma Spirit ual yang beral amat di Perumahan Gunung Sari Indah Jl. Tukad Buana Kebo Iwa Denpasar tersebut menawarkan berbagai jasa,

di antaranya pusat pembelajaran spiritual, aktivitas indra ke-6, Kultivasi kecerdasan dan fokus, inisiasi 9 cakra, kultivasi 7 prana, akivitas 7 mandala, penyembuhan medis dan non medis.

Selain itu juga membantu untuk sengker pekarangan rumah, tempat usaha, deteksi penyakit, konsultasi rejeki, jodoh, pembangkitan aura, melukat/ruwatan, motivator spiritual, mengatasi traumatik, peningkatan imunitas

tubuh dari pengaruh magik, racun dan lain-lainnya.

Menurutnya, selama ini pihaknya telah mengadakan kegiatan kemanusiaan berupa pengobatan gratis di berbagai tempat seperti di Tabanan, Hotel Melia Benua, Denpasar, Jakarta, dan menggelar pembersihan tempat usaha di sejumlah lokasi baik di dalam maupun luar negeri.

Sejumlah negara yang telah dikunjungi serangkaian pengobatan gratis tersebut di antaranya Jepang, Singapura, dan Philipina. Selain mengadakan pengobatan gratis, pihaknya juga telah mengadakan aksi sosial lainnya seperti memberikan sumbangan kepada masyarakat yang kurang mampu termasuk di panti asuhan.

Sudiarsa yang juga Direktur Permata Tour & Travel tersebut, menegaskan masyarakat yang akan berobat di Brahma Kunta Spiritual akan dilayani setiap hari.

Sementara itu, Desak Putu Trisnawati (salah seorang penderita kanker getah bening) mengemukakan, sejak berobat di Brahma Kunta Spiritual beberapa hari yang lalu, rasa sakit yang dideritanya selama 8 tahun itu, sudah mulai ada perubahan.

Dia mengakui sebelumnya sudah sempat berobat di berbagai tempat, namun penyakit yang diderita tidak mengalami perubahan.

Setelah di Therafi sebanyak 2 kali sudah ada perubahan, kesemutan yang dideritanya mulai berkurang. Pada kesempatan itu, pihaknya berharap melalui pengobatan di Brahma Kunta Spiritual penyakit kanker getah bening yang dideritanya selama ini, agar bisa cepat sembuh. W-020

9 Jaga Pendengaran, Hindari Suara Keras

FB/IST

Selain infeksi dan kecelakaan, paparan terhadap suara keras juga bisa mengakibatkan gangguan pendengaran yang tidak bisa dipulihkan. Di sekitar kita, selalu saja ada suara yang terdengar.

Bila suara itu dirasa sudah mengganggu kenyamanan, biasanya itu disebut suara bising. Paparan suara bising dalam waktu lama bisa mengganggu pendengaran.

“Sekali pendengaran terganggu, tidak bisa diperbaiki lagi,” kata Jyoti Bhayani, audiologis dari Loyola University Health System. Bhayani menjelaskan, saat ini, tiga dari lima remaja di Amerika berisiko mengalami gangguan pendengaran akibat kebiasaan mendengarkan musik dalam suara keras melalui earphone.

Sekitar 1 dari 10 orang mengalami kehilangan pendengaran yang berpengaruh pada kemampuan memahami percakapan.

Meski bertambahnya usia merupakan penyebab terbesar hilangnya pendengaran, suara bising adalah faktor yang juga berperan dan sebenarnya bisa dicegah.

Selain mendengar suara keras dari earphone, paparan suara dari pabrik, lokasi konstruksi, dan suara mesin-mesin, juga bisa menghasilkan suara bising. Suara yang terlalu keras bisa membunuh sel-sel rambut dan saraf di bagian dalam telinga.

“Makin bising suara, makin lama paparannya, dan makin dekat kita dengan sumber suara, makin rusak bagian saraf-saraf dalam telinga dalam,” kata Bhayani. Berkurangnya sel-sel rambut akan menghambat impuls listrik mencapai saraf pendengaran karena saraf ini yang menghantarkan impuls ke otak untuk selanjutnya diinterpretasikan sebagai suara.

Karena itu, penting sekali menggunakan pelindung telinga saat terpapar suara keras. Selain itu, kurangilah volume suara saat mendengarkan musik dari earphone. KP

Sport Rider MC Bali Adakan Pengobatan Gratis

Penggemar Buah dan Sayur Berpotensi Panjang Umur

FB/BAGUS

tar sekitar 190 lebih dan kemungkinan masih terus bertambah”, kata Arry yang sudah dikaruniai dua anak perempuan.

Bahkan, Kepala Desa Seraya bagian Barat menerima dan menyambut mereka dengan baik, untuk kedepannya para rider yang beranggotakan 52 orang ingin bisa melakukan kegiatan baksos seterusnya, mungkin lebih besar lagi.

Karena saat ini baksos hanya membatasi jumlah pasien 200 hingga 250 pasien.

Salah satu dokter umum yang menangani pasien, menyampaikan bahwa warga kebanyakan menderita sakit gatal – gatal sehingga banyak alergi dan infeksi jamur terhadap kulit. Selain itu, ada pula pasien yang menderita batuk, pilek, demam dan rematik.

Pasien rata – rata mendatangi

acara pengobatan gratis sudah berumuran 40 tahun keatas, anak – anak hanya beberapa saja.

“Mungkin daerah disini agak kering, jadi rata – rata banyak mengeluh gatal – gatal. Sementara tidak ada penyakit yang parah”, aku dr. Gede Dwija Negara yang dinas di salah satu rumah sakit (RS) Swasta di Denpasar. M-003/M-002

Hampir setiap orang pernah melamun. Tetapi melamun yang berlebihan tentu perlu diwaspadai karena bisa menjadi gejala gangguan jiwa. Bagaimana dan apa sebenarnya aktivitas melamun berlebihan ini dari sudut pandang kesehatan?

Berdasarkan Psychology Today, hampir setiap orang m e l a p o r k a n a d a nya s e s i melamun pada kegiatan sehari-hari. Sedikitnya 96 persen orang dewasa pernah melamun dalam kesehariannya.

Bahkan bapak psikologi modern Sigmund Freud percaya, melamun adalah cara seseorang meredakan konflik yang tengah dihadapi.

Fantasi yang ada merupakan c a m p u ra n ke i n g i n a n d a n standar sosial masyarakat

sekitar. Melamun juga kerap identik dengan pikiran yang mengembara.

Namun ada kalanya, melamun menjadi sangat berlebihan. Pada beberapa orang, setiap menit, jam dan hari bisa berlalu hanya dengan melamun. Kondisi ini disebut Maladaptive Daydreaming (MD).

MD adalah kondisi melamun berlebihan hingga menggantikan interaksi dengan manusia di sekitarnya.

Walaupun belum diakui secara medis, konsep ini diperkenalkan Eli Somer Ph.D pada 2002. Somer percaya, trauma atau pengalaman menyakitkan lainnya adalah pemicu MD. Pada penelitiannya, Somer menemukan responden menggunakan lamunan seb-

agai metode untuk menghindar dari situasi yang sulit.

Biasanya, kondisi sekitar responden tidak menyenangkan, sehingga responden mencari ‘jalan keluar.’ Penelitian lanjutan diperlukan untuk memastikan teori ini.

Beberapa orang dengan MD mengakui, kondisi mereka menyebabkan mereka tidak produktif. Waktu berlalu ketika mereka membangun mimpinya, dan sebelum sadar waktu seharian telah habis.

Sejauh ini belum ada penelitian apakah kondisi ini berhubungan dengan ketidakseimbangan mental. Namun teori menghubungkan MD dengan dissociative personality disorder. Yaitu kondisi seseorang tidak beriringan dengan sekelilingnya secara fisik maupun emosi. KP

Terlalu Asyik Melamun, Awas Gejala MD!

FB/IST

Makanlah buah dan sayur. Nasihat tersebut sudah sering kita dengar sejak masih kecil. Namun, seiring dengan bertambahnya usia, rasanya buah dan sayur makin tersisih dari pola makan sehari-hari.

Selain menyediakan vitamin, mineral, dan serat yang dibutuhkan tubuh, ternyata rutin mengonsumsi buah dan sayur juga bisa membuat kita lebih panjang umur.

Hal tersebut disimpulkan dari penelitian sepanjang 13 tahun terhadap 71.000 orang Swedia berusia 45-83 tahun.

Penelitian itu mengukur tentang konsumsi buah dan sayur serta usia harapan hidup para responden.

Ternyata, mereka yang makan sedikitnya satu sajian buah setiap hari berusia 19 bulan lebih panjang dibanding orang yang tidak pernah makan buah. Hal yang sama didapat dari orang yang makan sayur. Rutin makan sayur setiap hari memperpanjang umur sampai 32 bulan.

Pengambilan data survei ini dilakukan antara tahun 1997-1998. Di akhir tahun 2010, sekitar 11.500 responden meninggal dunia. Walau sudah terbukti baik bagi tubuh, sebenarnya berapakah porsi makan buah dan sayur yang dianjurkan?

Para peneliti mencatat bahwa makan lima kali sayur dan buah setiap hari adalah yang terbaik. Makan dengan porsi kurang dari itu efeknya terhadap usia harapan hidup menjadi tidak optimal.

Menurut Alicja Wolk, PhD, salah satu peneliti, sebaiknya kita mengonsumsi lebih banyak sayuran ketimbang buah.

Tetapi, baik buah maupun sayur, harus ada dalam menu harian.

“Buah dan sayur mengandung tipe vitamin dan mineral yang berbeda, yang tidak bisa kita temukan dalam makanan lain. Buah pada dasarnya lebih tinggi kalori. Meski begitu, buah dan sayur harus sama-sama dikonsumsi,” katanya.

Konsumsi buah dan sayur secara rutin juga diketahui menurunkan risiko terkena penyakit berbahaya, seperti kanker, penyakit jantung, obesitas, dan diabetes. Selain itu, sistem kekebalan tubuh dan tekanan darah menjadi lebih baik. KP

FB/IST

OLAHRAGA

10 PBVSI Buleleng Waspadai Tuan Rumah

Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

Penggugat Hadirkan Saksi Tak Tahu Proses Musorprov Sidang gugatan hasil Musorprov KONI Bali I Gusti Bagus Alit Putra selaku tergugat melalui kuasa hukum Fredrik Billy, menilai terjadi kejanggalan bahkan nyleneh pihak penggugat dalam hal ini Pengprov Taekwondo Indonesia (TI) Bali saat menghadirkan saksi-saksi.

FB/Supri

Putu Mardika

DENPASAR – Fajar Bali Cabang voli indoor, diyakini salah satu cabang olahraga yang digandrungi masyaraka Bali.

Cabor ini akan bertanding di GOR Purna Krida Kerobokan, Badung, Porprov Bali XI, September mendatang.

Selama digelarnya Porprov (dulu Porda), PBVSI Buleleng selalu terlibat, tapi selama tampilannya pulang gigit jari tanpa prestasi.

Tapi kini cabang voli indoor Buleleng menatap event dua tahunan ini dengan rasa optimis. Selain KONI Buleleng terus memberi kepercayaan, yang dibarengi dengan arah pembinaan yang jelas.

Kemandirian program pelatihan PBVSI telah berjalan sejak Januari 2013.

“Setelah diberi kepercayaan KONI Buleleng, kami terus melakukan pelatihan, termasuk memanfaatkan program KONI Buleleng, dengan mendatangkan pelatih nasional dan internasional untuk menambah perbendaharaan teknik bagi pemain,”ucap Ketua Umum Pengkab PBVSI Buleleng, Putu Mardika, Minggu (14/7/2013).

Program try in dan try out pun telah dilakukan, dan kini tinggal menjaga dan meningkatkan kondisi fisik. Soal lawan yang menjadi pesaing terberat pada event September nanti, kata Mardika, tuan rumah Denpasar, Badung dan Karangasem.

“Ketiga tim ini memang kami nilai mempunyai potensi besar untuk juara, tapi bagi kami tak soal mengingat hasil akhir pada laga nanti menjadi penentu akhir,”paparnya.R-007

Tim Putra:

Komang Edi Aribawa, Komang Yudi Sentana, Komang Nanda Putra, Nyoman Hendra Ardhinata, Gede Hendi Karisma, Gd. Agus Mahardika, Putu Adi Mahayogi Suastika, Komang Agus Mertayasa, Gd. Gita Suryantara, Kadek Sugiartawan, Anak Agung Cokorde Gde.

DENPASAR - Fajar Bali Pada proses sidang menghadirkan saksi-saksi pekan lalu di Jakarta, pihak penggugat Pengprov TI Bali menghadirkan dua orang saksi yang tak tahu persis proses atau mekanisme pelaksanaan Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Bali, 28 Desember 2012.

Dengan tidak menyebut dua orang saksi yang dihadirkan penggugat, Billy menjelaskan bila keduanya hanya modal berani tapi tak dilengkapi dengan kejelasan soal proses Musorprov.

“Saya tahu persis kedua saksi itu tak mengikuti Musorprov dengan detail, tapi anehnya kok berani menjadi saksi,”kata Billy, Minggu (14/7/2013).

Persidangan dengan tahapan menghadirkan saksi-saksi, pekan lalu merupakan tindaklanjut gugatan Ketua Umum Pengprov TI Bali, Anak Agung Ngurah

FB/DOK

DIUJUNG MUSORPROV : I Gusti Bagus Alit Putra menerima ucapan selamat dari rivalnya Made Nariana, setelah memperoleh dukungan mayoritas pada Musorprov KONI Bali, 28 Desember 2012.

L.A. Ananda ke Badan Abritase Olahraga Indonesia (BAORI).

Proses selanjutnya kata Billy,

Entry by Name Mulai 29 Juli

Tim Putri:

Rina Widyanita, Ni Kadek Evi Siskarini, Leni Priyantin, Anggita Kurniawansari, Luh Novi Ariani, Gst. Ayu Made Dwi Kartini, Dinda Anggelina Agustini, Putu Puspa Suandewi, Komang Yastini, Esti Dwi Jayantini, dan Kadek Suardiniasih.

Pelatih:

Edi, Redi, Made Ardana, dan Ketut Pada.

FB/Supri

187/VII/FB/KTR

Made Suartana

DENPASAR – Fajar Bali Sesuai proses plus perbaikan pengisian formulir entry by name Porprov Bali XI, akan dimulai 29 Juli dan berakhir 7 Agustus mendatang. Bila tim keabsahan bentukan KONI Bali yang diketuai Anak Agung Gde Ardana mengeluh nganggur tidak bisa bekerja karena belum menerima berkas dari kontingen peserta Porprov, karena belum waktunya.

“Semuanya kan melalui proses, sementara entry by name baru dibuka 29 Juli, dan sebelumnya kami akan mengundang seluruh kontingen menyangkut perbaikan formulir entry by name,”kilah Sekretaris Panpel Porprov Bali XI, Made Suartana, Minggu (14/7/2013).

Seperti permintaan seluruh kontingen, Panpel kata Suartana

akan memperbaharui formulir, sehingga terjadi keseragaman guna memudahkan dalam pengisian.

Yang jelas entry by number yang berkasnya telah masuk meja panpel akan terjadi perbedaan dengan entry by name.

“Terpenting entry by namenya seragam sehingga memperlancar kinerja selanjutnya,”ucap Suartana.

Lebih lanjut dijelaskan, Panpel Porprov secepatnya menyerahkan berkas-berkas yang diterima dari seluruh kontingen ke KONI Bali, untuk selanjutnya diverifikasi keabsahan masingmasing atlet dari 29 cabang olahraga.

Sekali lagi versi Suartana, Panpel tak ada niat menghambat kinerja tim keabsahan, karena masih dalam tahap proses.R-007

082/VII/FB/W-020

pihak I Gusti Bagus Alit Putra, akan menghadirkan saksi-saksi.

“Jelas kami akan memboyong

saksi-saksi yang memang mengetahui secara prosedural mekanisme Musorprov dari awal hingga terpili-

hnya I Gusti Bagus Alit Putra sebagai Ketua Umum KONI Bali periode 2012-2016,”jelasnya. R-007

DENPASAR – Fajar Bali Selaku tuan rumah Porprov Bali XI di Denpasar, September mendatang, tim taekwondo Denpasar, mengincar minimal meraih 9 medali emas.

Estimasi tersebut merupakan target minimal, jika ditilik dari tingkat kemajuan atlet yang selama ini mengikuti proses pelatihan.

Binpres Pengkot TI Denpasar, Wayan Sumada, Minggu (14/7/2013) menjelaskan incaran medali itu menyasar

pada nomor kyorugi yang memperebutkan 16 medali emas, serta dua medali emas di nomor poomse, putra dan putri. Pada nomor poomse putra, Denpasar diperkuat Putu Gede Suardana, serta di nomor poomse putri, Ika Juliana.

Guna merealisasikan target tersebut, tim taekwondo Porprov Denpasar, yang diperkuat 18 taekwondoin putra dan putri secara full team, dilatih tiga pelatih asal Jawa Barat (Jabar), yang memiliki kualitas level nasional.

Ketiga pelatih Jabar itu, untuk nomor kyorugi atau laga, yakni Ade Sujana dan Aris, sedangkan untuk nomor poomse ditangani Weny Widiana. Hanya untuk Weny Widiana.

“Saya juga melatih membantu Weny, karena memang saya pelatih spesialis untuk poomse.

Di nomor ini target sapu bersih, karena saya tahu kriteria pergerakan apa yang menjadi penilaian tertinggi,”ucap Sumada, yang juga Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov TI Bali.R-007

TI Denpasar Membidik 9 Emas

FB/DOK

PWI Cabang Bali Mengikuti 7 Cabor Porwanas XI DENPASAR – Fajar Bali Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Bali, akan mengirim atletnya di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) ke-11 di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, 4 hingga 10 September mendatang.

Di event tersebut PWI Cabang Bali memberi mandate 50 atlet termasuk di dalamnya ofisial, mengikuti 7 cabang olahraga, meliputi atletik, biliar, catur, bulutangkis, tenis meja, tenis lapangan dan futsal. “Sejatinya digelaran tersebut mempertandingkan 10 cabang olahraga, PWI Bali absen di cabang olahraga sepakbola, voli indoor dan bridge,”ujar Ketua PWI Cabang Bali, Bagus Ngurah Rai, SH. MH, pada pertemuan, Minggu (14/7/2013), hadir pula Ketua Kontingen IGMB. Dwikora Putra dan Ketua SIWO PWI Bali, Budiharjo.

Keterbatasan anggaran plus atlet kalangan wartawan merupakan alasan tak bisa mengikuti semua cabor yang dipertandingkan di Porwanas mendatang.

Selain menyasar pada prestasi sebagai bentuk aplikasi tak sekedar sebagai jurnalis, keterlibatan di event ini merupakan amanah organisasi. Bicara peluang digelaran tersebut, Bagus Ngurah Rai, yang juga Kepsta RRI Singaraja itu menjelaskan, belajar dari event sebelumnya

FB/Supri

Bagus Ngurah Rai

peluang berada di cabang bulutangkis, dan tenis lapangan serta tak menutup kemungkinan cabor yang lain. “Sejauh ini system persiapan yang dilakukan lebih banyak mandiri, mengingat dari 7 cabor yang terlibat, mempunyai koordinator masing-masing,”imbuh Ketua SIWO PWI Bali, Budiharjo.R-007

FAJAR BALI Senin, 15 Juli 2013, Tahun XIII

NASIONAL

Soal Penanganan LP Tanjung Gusta

Sikap SBY Dinilai Sangat Tegas Presiden SBY tidak senang dengan Menkum HAM Amir Syamsuddin karena lamban menangani insiden di LP Tanjung Gusta Medan. Komisi III DPR menilai kekesalan SBY itu sebagai bukti bahwa presiden sangat konsen terhadap masalah ini.

JAKARTA-Fajar Bali “Itu membuktikan presiden konsen dan beliau memberikan ketegasan terhadap masalah LP Tanjung Gusta,” kata Ketua Komisi III Gede Pasek, Sabtu (13/7) malam.

Gede menambakan, kemarahan SBY ini sebagai ketegasan sikap yang ditunjukan SBY. Gede berharap dengan adanya

teguran ini bisa membuat penanganan kasus di Tanjung Gusta lebih cepat.

“Nah sekarang bagaimana yang di bawah memberikan tanggapan. Jangan dianggap aman-aman saja kalau sudah ada yang meninggal,” ucap Pasek.

Sebelumnya SBY menyampaikan ketidaksenangannya saat rapat terbatas dengan sejumlah menteri Sabtu (13/7/2013). Rapat dilakukan di Bandara Halim Perdanakusuma seusai kunjungan dari Nusa Tenggara Barat.

“Terpaksa saya sampaikan ketidaksenangan saya terhadap sejumlah isu. Apa yang saya sampaikan ini penting, kritikal,” ujar SBY dengan nada rendah namun tegas.

Menurut SBY dia justru tahu lebih dulu dari media massa dan sejumlah televisi internasional yang sudah meliputnya. SBY berharap informasi tersebut

FB/ist

Presiden SBY harusnya lebih cepat sampai cepat, daerah, pusat, Medan dan kepada dirinya dari para jajaran kita. 10 Jam tanpa official statemen, tidak harus lengkap, tapi menteri, bukan dari media.

“Dibanding informasi yang keluarkan statement,” lanjutnya.

Presiden SBY menghargai saya dapat dari sistem. Harus sama cepatnya, bahkan kalau langkah Menkum HAM yang bisa lebih cepat. Saya juga langsung mengecek ke lokasi ikuti pemberitaan di sosmed, kejadian.”Yang absen adalah sehingga realtime bisa tahu,” official statement. Agar ada langkah-langkah cepat dan jelasnya.

“Saya tunggu respons ter- bukan pembiaran. Pernyataan hadap reaction time itu kurang yang cepat,” tandasnya. TP

11

Warga Selandia Baru Promosikan Gamelan Jawa dan Bali SOLO-Fajar Bali Sebanyak 23 orang asal Selandia Baru bermain gamelan di Plasa Sriwedari, Minggu (14/7). Permainan mereka mampu menghipnotis pengunjung Car Free Day Solo, Minggu.

Kelompok Gamelan Padhang Moncap dan Gamelan Taniwha membawakan 14 lagu di depan Plasa Sriwedari.

Manager Kelompok, Jack Body kepada wartawan mengatakan kedatangan ke Solo dalam rangka tour yang di gelar di lima kota di Indonesia, antara lain Jakarta, Yogyakarta, Solo, Malang, Bali.

“Kita memainkan gamelan dengan gaya Jawa dan Bali. Tapi susah kalau mengkombinasikan dua gaya tersebut. Misal gaya Bali jauh lebih cepat atau rancak, sedangkan kalau gaya Jawa lebih lembut dan berkelas,” ujarnya.

Jack juga menambahkan New Zealand School of Music masih mempunyai personel

lain tapi mereka tidak disertakan. “Sebenarnya masih ada 10 personil lagi. Tapi kami hanya bisa membawa 23 personil di sini. Kami rencananya berada di Indonesia selama tiga pekan,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang pesinden, Hayden Isaac (27) mangakui sudah belajar gamelan dan menyanyi langgam Jawa sejak dua tahun lalu.

Walau dirinya tidak mengerti arti lagu tersebut, tapi menurutnya musik Jawa mempunyai jiwa yang kuat.

“Latar belakang saya musik piano in new zealand, tapi suka bermain musik galemlan jenis saron dan kenong. Saya belajar gamelan karena beda dengan dengan music rock dan pop lainnya, lebih lembut dan damai,” ungkapnya. AN

“Kita akan terus berupaya untuk mempertahankan PP 99/2012 ini, langkah Priyo membuat citra DPR makin merosot. Padahal saat ini masyarakat berupaya melawan korupsi,” tandas dia.

PP 99/2012 mengatur tentang pengetatan remisi. Napi sejumlah kasus seperti korupsi, illegal logging, HAM, terorisme, kejahatan transnasional, baru akan mendapat remisi bila memenuhi sejumlah syarat seperti bekerja sama dengan aparat hukum alias menjadi justice collaborator.

Priyo menepis dirinya membela koruptor dengan mengirimi SBY surat yang isinya meminta

PP 99 ditinjau ulang. Menurutnya, dia menerima semua pengaduan masyarakat, bahkan termasuk dari pentolan GAM. Priyo mengaku hanya menjalankan tugas sebagai pimpinan DPR. Dia juga menegaskan yang mengkoordinir 106 tanda tangan napi korupsi adalah 9 orang yang mengirim surat ke Komisi III, bukan dirinya.

“Mereka menyampaikan permohonan perlindungan hukum dan HAM. Kemudian saya teruskan kepada Komisi III, lalu kepada Presiden agar bisa dipertimbangkan. Sekarang bola terserah pada Presiden,” kata Priyo dalam jumpa persnya. TP

meraih satu fraksi dimasingmasing kabupaten dan termasuk satu fraksi di provinsi.

Diharapkannya semua Caleg bisa bergotong royong saling bahu membahu membangun kebesaran partai dan meraih suara penuh di parlemen.

“Caleg Partai Gerindra tidak boleh saling sikut antara sesama caleg, melainkan berjuang bersama dan jangan sampai mendiskreditkan sesama Caleg Partai Gerindra. Kami tidak mentolerir hal demikian,” pesannya.

Ditegaskan, perjuangan Partai Gerindra merupakan

perjuangan memberi program pro rakyat, menyejahterakan masyarakat serta memberi bukti bukan janji.

Ia berharap pembekalan Caleg Partai Gerindra ini mampu memberi pemahaman apa itu tugas anggota legislatif sehingga caleg siap memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Gus Sukarta juga menambahkan bahwa kedepannya, setiap kabupaten juga akan melakukan pembekalan dan melakukan sosialisasi sesama Caleg, “Ini agar setiap Caleg tidak saling berbenturan ditingkat bawah,” tutup IB Sukarta.W-010

sangat baik program selanjutnya diarahkan ke pendidikan,” tambahnya.

Dikatakan, dengan adanya program pendidikan itu, nantinya dapat membantu masyarakat yang tidak mampu untuk melenjutkan pendidikan sehingga tidak ada lagi warga putus sekolah lantaran tidak memiliki biaya.

“Kalau harapan kami sudah pasti nantinya tidak ada masyarakat atau generasi muda yang putus sekolah lagi karena tidak memiliki biaya untuk bersekolah,” tegasnya. Di sinilah menurut dia, pemerintah harus memikirkan nasib warga kurang mampu agar juga bisa bersekolah sebagaimana halnya dengan warga yang lain. W-008

ICW akan Laporkan Priyo ke BK DPR DARI HALAMAN 1 terdiri dari ICW, LBH Jakarta, YLBHI, Indonesian Legal Roundtable, Transparency International Indonesia (TII), dan Konsorsium Reformasi Hukum Nasional.

Sebelumnya Wakil Ketua BK DPR Siswono Yudho Husodo menyatakan akan melihat posisi Priyo melayangkan surat ke SBY apakah sebagai pribadi atau mewakili institusi. Menanggapi hal tersebut Emerson menyatakan, “Tidak mungkin itu urusan pribadi, kalau urusan pribadi kenapa suratnya itu pakai kop DPR?” tegasnya.

Caleg Gerindra Bali Dibekali Strategi FB/ist

Pasca Rusuh LP Tanjung Gusta

125 Napi Berkeliaran, 4 Diantaranya Teroris JAKARTA-Fajar Bali Markas Besar Polri mencatat sebanyak 218 narapidana melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara sampai hari ini, Minggu 14 Juli 2013. Dari jumlah tersebut, jumlah narapidana yang berhasil diamankan kembali sebanyak 93 orang.

“Polresta Medan menangkap 24 orang, Polres Belawan 41 orang, Polres Langat 5 orang, Polres Siantar 1 orang, Polres Aceh Timur 2 orang,” kata Kepa-

la Bagian Analisa dan Evaluasi Mabes Polri, Kombes Pol Rusli Hedyaman, dalam konfrensi pers di Jakarta.

Rusli menuturkan selain ditangkap, ada sejumlah narapidana yang menyerahkan diri, antara lain di Lapas Anak Medan 10 orang, Rutan Kelas Satu di Medan 6 orang, Lapas Kelas Satu di Medan 4 orang. “Masih ada 125 orang yang ada di luar,” ujarnya.

Rusli melanjutkan bahwa dari 93 narapidana yang berhasil ditangkap, kelimanya ada-

lah narapidana kasus terorisme yaitu Anton Sujarwo, Abu Azam, Jaja Miharja, Pautan, Beben Khairul. Sedangkan dari 125 orang narapidana yang masih berkeliaran, 4 orang adalah narapidana kasus terorisme.

“Napi teroris yang masih buron adalah Fadli Sadama, hukuman 11 tahun tanggal bebas 11/12/2021; Agus Sunyoto, hukuman 6 tahun, tanggal bebas 26/9/2016; N i b ra s a l i a s A ra b , h u ku man 6 tahun tanggal bebas 26/9/2016; dan Abdul Gani

Siregar, hukuman 10 tahun tanggal bebas 8/10/2020,” tuturnya.

Rusli menambahkan Polri terus melakukan pengejaran terhadap para narapidana buron tersebut dengan melibatkan jajaran Polda, Polres sampai dengan Polsek. Selain itu, mereka juga mengintensifkan upaya penyisiran, razia dan patroli sampai di luar wilayah Sumatera Utara. “Khusus untuk wilayah Polda Sumut, sampai saat ini status tetap siaga satu,” ucapnya. TP

DARI HALAMAN 1

tempat upacara,” jelasnya.

Bupati Badung Gde Agung m e nya m p a i ka n , Ru wa ta n Sapuhleger ini merupakan program dari Pemkab Badung yang bertujuan untuk ngerastitiyang jagat Badung supaya masyarakat Badung mendapatkan kerahayuan dan kesutreptian jagat. Bupati mengatakan ruwatan ini sangat besar artinya bagi krama yang lahir pada wuku wayang. Sesuai degan tatwa-tatwa agama

Hindu atau yang sudah disurat kedalam lontar Aji Dharma Pedalangan, bahwasanya segala mala/leteh (kotor) yang ada didalam diri manusia agar dapat dilebur dengan melaksanakan upakara bebayuhan oton wayang sapuhleger berdasarkan bebantenan seperti tebasan kala malaradan, tebasan sapuh leger maupun upakara lainnya sesuai desa mawacara.

Tujuan dari ruwatan sapuh-

leger sesuai lontar Aji Dharm a Pe d a l a n g a n t e r s e b u t antara lain untuk nyapuh, menghilangkan mala (kotor) didalam diri masing-masing, siapa yang lahir pada wuku wayang diharuskan mebayuh oton. Selain itu setelah mampu melaksanakan bebayuhan oton dan pangruwatan sapuh leger sudah dipastikan orang yang maoton akan mendapatkan kedirgayusa dan kerahayuan di jagate. W-014

mewujudkan Bali yang shanti dapat tercapai. “Kami minta agar masyarakat Bali tidak mudah terprovokasi oleh isuisu yang cenderung membingungkan sehingga berdampak pada sikap masyarakat yang apriori terhadap kebijakan pemerintah,” harapnya seraya menambahkan ditunjuknya Bali sebagai tuan rumah KTT APEC dan Miss World merupakan kepercayaan tinggi

masyarakat dunia. Pihaknya mengajak seluruh kekuatan dan komponen masyarakat Bali tetap menjaga taksu Bali, sehingga kondisi yang aman dan nyaman dapat dirasakan oleh para pendatang maupun masyarakat Bali sendiri.

“Ragam komentar yang dapat mengganggu stabilitas keamanan maupun memancing kerawanan sosial hendaknya dihindari sehingga Bali benar-

benar nyaman dan aman untuk dikunjungi,” pintanya.

Usai melakukan doa spiritual di Pura Tamba Waras, Sudikerta melanjutkan persembahyangan ke Pura Jaba Tengah diteruskan ke Pura Batukaru, dan berakhir di Pura Puncak Petali. “Persembahyangan ini juga sebagai ungkapan terima kasih tahapan Pilkada Bali telah berlangsung aman dan demokratis,” pungkasnya. RL

Pihaknya mengharapkan agar masyarakat membentuk kelompok ekonom kreatif.

Selain itu, dalam aksi ini juga diserahkan mesin pemangkas rumput kepada masing-masing banjar di Desa Tegal Badeng Barat.

Perbekel Tegal Badeng Barat, Made Sudiana didampingi Ketua BPD Tegal Badeng

Barat, Sukirman mengatakan kegiatan ini cukup positif, terutama terkait dengan penghijauan, penanaman bibit pohon kelapa. “Ini juga merupakan kegiatan penghijauan, mengingat jalan di desa kami, masih perlu dengan penghijauan,” ujarnya.

Sementara, penyerahan bibit pohon kelapa dilakukan

Ketua Pelaksana dari Gerakan Pemuda GPIB, Yoan Komalig yang diserahkan kepada Ketua BPD Tegal Badeng Barat, Sukirman. Sedangkan penyerahan pemangkas rumput secara simbolis diserahkan kepada Perbekel Tegal Badeng Barat di Balai Tempek Dharma Kerthi Banjar Puana Desa Tegal Badeng Barat. W-003

Ribuan Umat Ruwatan Sapuhleger Sapuhleger ini para peserta tidak dipungut biaya alias gratis, karena seluruh biaya telah ditanggung oleh Pemkab Badung.

“Digelarnya upacara ruwatan massal Sapuhleger ini salah satu tujuannya guna meringankan beban masyarakat yang kebetulan lahir pada wuku wayang. Peserta ruwatan hanya membawa dua buah pejati yang dihaturkan di Pura Lingga Bhuwana dan di

DARI HALAMAN 1 wakil rakyat yang empuk, tapi harus mampu mengubah nasib bangsa, dan kebijakan yang sesat serta keliru. Caleg harus punya ide cemerlang. Jangan jadi sekadar anggota legislatif tapi merampok uang rakyat, melainkan harus jadi malaikat yang ditunggu bangsa untuk melakukan perubahan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD Partai Gerindra Bali, Ida Bagus Putu Sukarta mengatakan bahwa target secara umum pada Pileg April mendatang adalah

Kapan Jaminan Pendidikan?

DARI HALAMAN 1 Munduk, Desa Banjar, Buleleng. Pihaknya mengharapkan pemerintah Provinsi Bali bisa memberikan program untuk pendidikan. ”Masalah program yang sudah dikeluarkan Gubernur Bali Made Mangku Pastika sudah sangat dirasakan oleh masyarakat kecil, namun akan

Jaga Taksu Bali dan Waspadai Isu Politik Menyesatkan DARI HALAMAN 1

rusak, seperti peningkatan dan pemeliharaan jalan.

Menyikapi berbagai agenda internasional dan hajatan politik ke depan, Sudikerta yang kini masih Wakil Bupati Badung ini mengajak seluruh elemen masyarakat Bali untuk menciptakan suasana yang damai, tenang, dan berintegritas, sehingga harapan

GP-GPIB Tanam Ratusan Bibit Pohon Kelapa DARI HALAMAN 1 pihaknya mengawalinya dengan memberikan penyuluhan tentang pemberdayaan masyarakat desa, yang salah satu caranya dengan menanam bibit pohon kelapa. “Ini juga semata-mata untuk membangkitkan perekonomian rakyat terutama di desa Tegal Badeng Barat,” ujarnya.

026/VI/FB/MHM

0361 411283

OTOMOTIF

12

FAJA R BALI

Senin, 15 Juli 2013 Tahun XIII

Agung Auto Mall Kuta Serahkan Doorprize BUBT Agung Auto Mall, distributor penyalur kendaraan Toyota jenis Avanza, Innova, Hi Lux, Fortuner dan Alphard yang berlokasi di Jalan Sunset Road, Kuta Sabtu (13/7) memberikan berbagai hadiah kepada para pemenang dalam acara bertajuk Bulan Untung Beli Toyota (BUBT).

MANGUPURA - Fajar Bali Kali ini, Agung Auto Mall membagikan 3 buah sepeda motor jenis Yamaha Mio Soul YM Jet FI, 3 buah I Pad mini dan grand prize 1 paket tur ke negara Cina.

Manager Agung Auto Mall Kuta I Ketut Subandi Astawa dalam sambutannya mengatakan, acara ini merupakan sebuah apresiasi yang diberikan pihak Agung Auto Mall Kuta kepada para customernya.

Selain itu, di tengah ketatnya persaingan dalam industri otomotif, pihaknya terus melakukan berbagai terobosan yang inovatif untuk memberikan yang terbaik.

Dengan berbagai event dan apresiasi ini, lanjutnya, tentu akan semakin membuat masyarakat tertarik dan ingin memiliki kendaraan jenis Toyota.

Subandi melanjutkan, selain berbagai hadiah yang diberikan tersebut pihak Agung Auto Mall juga memberikan satu tawaran yang sangat menarik kepada para pelanggan yang ingin memiliki kendaraan jenis Toyota yakni 1 set perangkat pemeliharaan gratis.

“Agung Auto Mall sangat peduli dengan pemeliharaan

Manager Agung Auto Mall Kuta I Ketut Subandi Astawa menyerahkan hadiah secara simbolis kepada para pemenang program Bulan Untung Beli Toyota. kendaraan para customer. Di- bisa dikatakan sangat stabil.

39,8 persen. “Pencapaian ini Selain jenis Avanza yang men- berkat kerja keras semua persoharapkan, dengan diberikannya hadiah langsung ini akan catat rekor tertinggi penjualan, nel yang ada di Agung Auto Mall membantu para customer di produk jenis Fortuner, Hi Lux, In- Kuta,” ucapnya. dalam melakukan perawatan nova serta Alphard juga menunAgung Auto Mall Kuta saat ini kendaraan mereka,” terangnya jukkan grafik penjualan yang tercatat telah berhasil menjual seraya mengatakan terobosan meningkat. “Selain Avanza, jenis 954 unit kendaraan di periode yang dilakukan pihaknya adalah kendaraan lain seperti Innova, Hi Januari hingga Juni 2013. Jumlah melakukan berbagai eksibisi dan Lux, Fortuner serta Alphard juga ini kata Subandi membuat pisedang menunjukkan penjualan haknya optimis mampu mencapai pameran yang bersifat agresif.

Disinggung dari segi penjua- yang bagus,” sebutnya. target penjualan sebanyak 1.905 Untuk market share di se- unit di akhir tahun. “Kami optimis lan, Subandi yang didampingi ADH Agung Auto Mall Ida Bagus mester I tahun 2013 terang mencapai target akhir tahun. BahGede Suryadana M serta Sales Subandi, Toyota ada di angka kan setelah dilakukan kalkulasi Supervisor Agung Auto Mall I Putu 40,2 persen. Jumlah itu men- bersama tim, penjualan bisa saja Kiardana dan I Nyoman Dharma galami kenaikan dibandingkan ada di angka 1.950 unit,” bebernya.

Adi Putra mengatakan, penjualan periode yang sama pada tahun Untuk wilayah Badung ini, Agung Auto Mall Kuta selama ini 2012 lalu yang tercatat sebesar terang Subandi, daerah Kuta

DENPASAR – Fajar Bali Dari sekian banyak club motor di Bali, Jamnas Yamaha Vixion Club Bali (YVCI) mempunyai ciri khas tersendiri dalam organisasi mereka. Pasalnya, para rider yang memakai Yamaha V-Ixion ini ingin menampilkan club motor mereka agar bisa menjadi panutan pengendara motor yang lain.

Mereka ingin selalu tertib saat berkendara, mengikuti peraturan berlalu lintas, tidak arogan dan menampilkan safety riding Ajeg Bali. Ini membuat mereka terus disanjung oleh para club motor lainnya.

“Intinya kami membuat suatu club motor ini tidak hanya sekedar main – main. Kami ingin menampilkan suatu yang berbeda, tak luput suasana ajeg Balinya juga. Selain itu ingin menjalin kekeluargaan sesama motor V –Ixion dan pengendara motor lainnya” jelas Ketua Unit YVCI Denpasar, Bali I Nyoman Yusa Patusama, (25) asal Negara pada hari Sabtu lalu (13/7).

Saat ditemui ditempat mangkalnya jalan Teuku Umar, Denpasar tepatnya di depan Bank ANZ, Nyoman Yusa mengatakan dirinya ingin mempersatukan pengendara

pecinta motor, khususnya motor Yamaha V – Ixion. Mereka ingin jika ada masyarakat Bali yang mempunyai motor V-Ixion bisa bergabung bersama YVCI. Hal ini dimaksudkan juga agar mengurangi pengendara geng motor yang arogan di jalan, diketahui juga banyaknya trek – trekan di jalan raya membuat pengendara lain merasa terganggu serta menimbulkan kecelakaan.

“Saya jelaskan club motor dengan geng motor berbeda. Kalau bisa dengan adanya club motor ini bisa mengurangi peminat geng motor ilegal yang suka trek – trekan di jalan. Kasian pengendara lain jadi korban”, tegas pria yang mengaku baru tujuh bulan menjabat sebagai ketua ini.

Dirinya berpesan kepada seluruh pengendara Bali agar lebih saling menghargai sesama pengendara, karena diketahui kesadaran masyarakat Bali masih kurang terutama pengendara ibu – ibu dan orang tua yang sudah berusia lanjut.

YCVI yang berdiri tanggal 30 November 2008 sudah beranggotakan 83 orang member dan 11 orang masih prospek. Agenda

Manager I Ketut Subandi Astawa berpose bersama awak tim Manajemen Agung Auto Mall Kuta

FB/RONY

YVCI Ingin Jadi Panutan Bermotor

Gelar Family Day

Selatan berkontribusi besar terhadap penjualan Agung Auto Mall Kuta kemudian disusul Kuta Utara, Kuta dan Badung Utara.

“Customer kami masih didominasi lokal yakni 70 persen dan sisanya merupakan ekspatriat (orang asing),” ungkapnya.

Untuk lebih menarik minat masyarakat agar memiliki berbagai produk Toyota kata Subandi, pihaknya kini memberikan penawaran yang beragam seperti bebas asuransi total lost only (TLO) kepada masyarakat selama 1 tahun kepada pembeli Kijang Innova dan Fortuner secara tunai.

Sedangkan bagi pembelian baik tunai maupun kredit terhadap jenis Avanza, Agung Auto Mall Kuta memberikan free insurance selama 1 tahun. Selain itu, khusus bagi pembeli Toyota Fortuner di bulan Juli 2013 ini, pihaknya memberikan hadiah berupa tiket dan akomodasi menyaksikan pertunjukkan For-

mula 1 yang diselenggarakan di sirkuit Marina Bay, Singapura pada September 2013 mendatang.

Dalam kesempatan ini Subandi juga mengingatkan pagelaran Avanzanation yang rencananya digelar hari ini Senin (15/7) di pusat pertokoan Mall Bali Galleria, Kuta merupakan Fase II yang ada di Bali. “Bali mendapatkan kesempatan di tahun ini. Fase I sudah digelar pada April 2013 lalu dan Juli akan jatuh pada besok (15/7),” ujarnya.

Dalam acara Toyota Avanzanation ini nantinya, para calon customer akan dimanjakan dengan pemberian hadiah langsung berupa voucher belanja di pusat perbelanjaan Hypermart, J-Co dan KFC. “Besarannya masih rahasia,” sebut Subandi sambil senyum.

Sementara itu, salah satu pemenang sepeda motor Yamaha Mio Soul YM Jet FI yakni I Nyoman Suci Wyantara mengaku

FB/RONY

terkejut dan senang akan hadiah yang didapat. Wyantara mengakui dirinya tidak menyangka akan mendapatkan hadiah motor. “Iya terkejut. Ga nyangka aja saya yang dapat hadiah salah satu motor,” ucapnya.

Pria yang beralamat di Jalan Pulau Adi 23, Denpasar kelahiran Negara 15 Januari 1963 mendapatkan kupon undian setelah dirinya membeli 2 buah jenis kendaraan Toyota Fortuner. Wyantara mengakui, dari beberapa produk jenis mobil yang pernah dimilikinya, produk Toyota memiliki kelas yang berbeda yakni salah satunya adalah layanan purna jualnya yang masih stabil.

“Layanan purna jual produk Toyota masih bagus dan cenderung tetap stabil,” kata Wyantara. Selain Wyantara, pemenang sepeda motor Yamaha Mio Soul YM Jet FI yang beruntung lainnya adalah I Putu Adi dan I Nengah Sugiarta. W-011

– agenda mereka setiap tahunnya antara lain touring, bakti sosial dan donor darah. Dana sendiri pun mereka kumpulkan dari masing – masing anggota.

“Touring kami tidak tentu tergantung agendanya apa, yang paling jauh kami touring ke Jakarta. Selanjutnya tiga bulan sekali kami adakan donor darah, tidak menuntut kemungkinan ketika ada bencana alam, kami ikut turun untuk membantu” akunya.

Bakti sosial (Baksos) yang diadakan mereka sangat berbeda.

Yusa mengaku, saat melakukan kegiatan ini selalu bernuansa keagamaan. Contohnya saat Idul Fitri bernuansa agama Islam, Galungan dan Kuningan bernuansa agama Hindu dan sebagainya.

Disisi lainnya, YVCI sudah mendapatkan beberapa penghargaan seperti rekor paling banyak pergantian aki secara serentak 2500 kendaraan, rekor Chapter paling banyak se-Indonesia 200 lebih chapter dan sekarang mencapai angka 300’an.

“Di Bali ada tiga Chapter yakni Gianyar, Negara dan Tabanan”, tambahnya. M-003

Astra Motor Bali Berikan Donasi ke Panti Asuhan DENPASAR-Fajar Bali Untuk memberikan penyegaran dan untuk lebih meningkatkan keakraban seluruh karyawan dan keluarga-nya, Astra Motor Bali menggelar acara Family Day pada Sabtu (13/7).

Acara yang berlangsung di Pirates Bay ini diikuti sekitar 900 orang yang terdiri dari karyawan dan keluarga-nya. Rangkaian

“Fun Family Gathering”. Karyawan bersama Family-nya disuguhi sejumlah permainan dengan segala pernak-pernik ala bajak laut. Antusias dan keramaian pun terlihat saat games-games ala keluarga Honda digelar.

Walaupun dalam suasana puasa karyawan tetap semangat untuk mengikuti rangkaian demi rangkaian acara gather-

FB/IST

Penyerahan Donasi kepada ke 12 panti asuhan yang tersebar di sekitar Sales Operation Bali. acara diawali dari pengenalan safety riding untuk para karyawan serta anaknya kemudian dilanjutkan dengan city touring yang mengambil start dari Astra Cokroaminoto menggunakan sepeda motor Honda dan Finish di lokasi Family Day. Dengan mengambil lokasi di Pirates Bay BTDC Nusa Dua Bali, acara berjalan sangat seru, sesuai dengan Tema yang diambil

ing ini. Dan menjelang magrib, masih di lokasi yang sama, acara kemudian dilanjutkan dengan buka puasa bersama keluarga karyawan Astra Motor Bali.

Suasana keakraban terlihat ketika makan malam dimulai, tidak hanya keluarga besar Astra Motor menikmati kebersamaan ini, namun sekitar 50 anakanak yatim piatu dari 12 panti asuhan dan pengurus-nya yang

diundang secara khusus untuk bergabung dalam acara ini.

Dipenghujung acara selain pembagian doorprize, Astra Motor Bali melalui ketua panitia memberikan beasiswa kepada putra/putri karyawan Astra Motor yang berprestasi. Pada kesempatan yang sama pula dilaksanakan penyerahan Donasi kepada ke 12 panti asuhan yang tersebar di sekitar Sales Operation Bali.

“Kegiatan pemberian bantuan kepada anak yatim piatu ini merupakan salah satu implementasi tanggung jawab sosial perusahaan dalam berkontribusi mewujudkan masyarakat yang lebih baik melalui Program “Honda Untuk Bali”, ungkap Kepala Wilayah Astra Motor Bali Bapak Lo Sie Njoek.

Program ini merupakan pilar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Astra Motor Bali yang dilaksanakan rutin setiap tahun. “Program CSR “Honda Untuk Bali” kami jalankan murni sebagai bentuk kontribusi perusahaan kepada masyarakat Bali. Sejumlah program CSR Honda Untuk Bali lainnya merupakan kegiatan yang berorientasi pada budaya, sosial, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat atau income generating activity (IGA),” tambahnya. RL

201/VII/W-011