FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis
JUMAT, 20 JUNI 2014 | TAHUN XIV
INDONESIA MEMILIH
19 HARI LAGI
Harga Eceran Rp. 3.000,-
833/VI/R-002
KE HAL. 11 KE HAL. 11
Pak Gubernur
Kartu JKBM Ngadat di Desa Sakti P ro g ra m J a m i n a n Kesehatan Bali Mandara (JKBM) pelaksanaannya di lapangan masih belum maksimal. Ada saja pihakpihak yang belum menerima kartu kesehatan ini. Seperti di Desa Sakti, Kecamatan Nusa Penida. Di Desa ini kartu JKBM FB/SARJANA belum terbagi rata. Masih Agus Made Alep ada sebagian masyarakat yang belum mendapatkan ‘kartu sakti’ untuk mengakses pelayanan kesehatan tersebut. Hal ini diungkapkan oleh Perbekel Desa Sakti,
Jika Sesuai Aturan, KLH Setuju Reklamasi Dengar Aspirasi Rakyat, PT. TWBI Gelar Konsultasi Publik Diskusi publik guna menyaring aspirasi masyarakat terkait pro-kontra reklamasi Teluk Benoa diadakan di Wantilan Kantor Lurah Benoa. Kali ini staf Amdal Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), Pramono Irawan turut hadir. Menurutnya, jika memang reklamasi sudah sesuai aturan, pada prinsipnya pihak KLH akan mendukung. Begitu juga sebaliknya.
DENPASAR-Fajar Bali Demi mendengar berbagai aspirasi, masukan, saran, serta pendapat terkait reklamasi Teluk Benoa, PT. Tirta Wahana Bali Internasional (TWBI) menggelar diskusi publik Kamis (19/6) kemarin. Diskusi publik yang digelar di Wantilan Kantor Lurah Benoa dihadiri peserta yang berasal dari Nelayan Tanjung Benoa, Lembaga Swadaya Masyarakat serta tokoh yang mendukung serta menolak reklamasi Teluk Benoa. KE HAL. 11
014/VI/KTR
Pansus PWB Terima Masukan Akademisi
KE HAL. 11
Dompet
Dana Punia
FAJAR BALI
(Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)
UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor : 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih (Penerbit)
FB/REDY
EKSPRESIF-Penari terompong dan kebyar duduk dari yayasan Sri Loka Pala, Petulu, Ubud, Gianyar tampak eskpresif saat menari di Kalangan Angsoka, Art Center, Denpasar Kamis (19/6).
Bali Timur Krisis Air Bersih Gubernur Usul Anggaran Kawasan Kumuh Rp 20 Miliar Dialihkan
FB/IST
DOMPET DANA PUNIA FAJAR BALI TOTAL KESELURUHAN Rp 67,794,000
RAPAT-Gubernur menggelar rapat koordinasi rencana pembangunan infrastruktur di Praja Sabha.
Bupati Klungkung Didesak Pembebasan Lahan Sharing Anggaran Ditarget Hingga Tahun 2015
026/VI/W-020
DENPASAR-Fajar Bali Ketersediaan air bersih menjadi permasalahan penting yang sedang dihadapi oleh Bali saat ini. Khususnya di daerah Bali timur yang tercatat dengan kantong angka kemiskinan tinggi. Gu-
bernur Bali, Made Mangku Pastika pun mendesak agar Balai Wilayah Sungai Bali Penida memprioritaskan pengadaan air bersih di kawasan tersebut. Utamanya di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung hingga ke Kabupaten Buleleng dan Karangasem. Jika masalah dana menjadi kendala, Gubernur siap menggelontor APBD sehingga di tahun 2016 tak ada lagi wilayah yang krisis air bersih.
DENPASAR-Fajar Bali Mega proyek Dermaga Gunaksa, Klungkung tak henti-hentinya menjadi sorotan. Bagaimana tidak, pembangunan pelabuhan yang dimulai sejak tahun 2008 tersebut, hingga kini belum tuntas juga. Memasuki tahun keenam, pembangunan fisik masih menjadi target utama. Pemerintah Kabupaten Klungkung pun digenjot agar segera
Ketut Artika
FB/DIAH
menuntaskan polemik pembebasan lahan. Khususnya, lahan sepanjang 2 kilometer yang akan difungsikan sebagai akses jalan utama menuju dermaga. Harapan tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan dan Telekomunikasi Provinsi Bali, Ketut Artika, Kamis (19/6) kemarin. Pembangunan Dermaga Gunaksa memang tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemda Klungkung, lantaran proyek tersebut didanai secara ‘keroyokan’, yakni melalui APBN, APBD Provinsi, serta APBD Kabupaten. Sejak tahun 2008 hingga 2013, total dana KE HAL. 11
KE HAL. 11
DENPASAR-Fajar Bali Ketua Panitia Khusus Raperda Pelestarian Warisan Budaya (PWB) DPRD Bali Cokorda Raka Kerthiyasa mengatakan, pihaknya hingga kini masih melakukan pembahasan dan mendapatkan masukan dari berbagai elemen masyarakat Pulau Dewata. “Raperda Pelestarian Warisan Budaya Bali ini masih sedang kami bahas bersama pemangku kepentingan, baik dari kalangan akademisi, masyarakat maupun LSM yang berkompeten di bidang kebudayaan,” katanya di sela-sela rapat pembahasan raperda tersebut dengan akademisi di Denpasar, Kamis (19/6). Ia mengatakan pembahasan raperda ini cukup alot, sebab dalam pasal per pasalnya harus dibahas lebih jelas. Mengingat kebudayaan Bali di masing-masing daerah beragam. “Perlu pembahasan lebih mendalam mengingat kebudayaan Bali di kabupaten dan kota berbeda-beda. Sehingga setelah disahkan raperda tersebut menjadi perda diharapkan bisa diimplementasikan di masyarakat,” ucap politikus Partai Golkar ini. Menurut dia, untuk menetapkan perda ini juga harus melakuKE HAL. 11
Keluarga Korban Mutilasi Diuji DNA DENPASAR-Fajar Bali Pihak Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, akan menguji zat asam deoksiribonukleat (DNA) untuk mengungkap identitas korban mutilasi berjenis kelamin wanita yang ditemukan di pinggir Jalan Raya Bukit Jambul, Kabupaten Klungkung, Bali, Selasa (17/6). “Kami akan melakukan tes darah terhadap pihak keluarga yang merasa kehilangan untuk mencocokkan DNAnya,” kata Kepala Instalasi Forensik RSUP Sanglah, dr Dudut Rustyadi SpF, di Denpasar, Kamis (19/6). Pihaknya akan melakukan tes DNA karena satusatunya jalan untuk mengungkap identitas korban. “Iya ini merupakan salah satu cara cepat untuk mengungkap KE HAL. 11
835/VI/RON
ONLINE: www.fajarbali.com
Layouter: dejerie
join facebook.com/fajar.bali
METROKOTA
Saksi PPK : Semua Atas Perintah Praptini DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan korupsi IHDN, Kamis (19/6) kemarin kembali dilanjutkan. Sidang masih dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi. Dan saksi yang dihadirkan kemarin adalah Ketua PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) dalam proyek IHDN dengan nilai Rp 25 miliar itu, Ketut Sukarsana. Dalam sidang dengan terang-terangan Jaksa menyebut posisinya yang sekarang masih saksi sangat rawan, bisa terlibat dalam kasus ini. Kesaksian cukup menarik ketika PPK Sukarsana bersaksi, dia sebenarnya orang penting dalam proyek bermasalah itu. Namun Sukarsana masih aman, tidak menjadi terdakwa. Dia membeberkan dan menangkis, kenapa dia tidak cocok jadi tersangka atau terdakwa. “Saya ini bawahanya Priptini, jadi apa yang saya lakukan semua atas perintah Praptini," ungkapnya berkelit.Namun dia mengakui, bahwa ikut tanda tangan semua proyek. Termasuk juga mengaku giliran tanda tangan, selalu dibawakan oleh terdakwa Suweca agar ditandatangani. Dalam hal ini, saksi juga mengaku disuruh oleh Prapitini untuk menandatangai,"Jadi saya memberi tanda tangan tanpa membaca berkas,"ungkapnya. Namun hakim memojokkan Sukarsana, dengan mengatakan sebagai seorang Sarjana kenapa mau tanda tangan hal hal yang jelas salah. “Tahu anda salah, kenapa mau tanda tangan?,” ujar hakim dengan nada membentak. “Saya harus patuh kepada atasan,” kilah Sukarsana. Saat itu Hakim punya argumen memojokkan Sukarsana. Dengan mengatakan, jika sampai Praptini memerintahkan Sukarsana untuk merangkak dari Denpasar sampai Singaraja apa mau. “Mau anda merangkak, dari Denpasar sampai Singaraja kalau diperintahkan oleh terdakwa Praptini?,” tanya hakim. Saat itu Sukarsana mengaku salah, dan memohon maaf. Ketika giliran Jaksa Subawa bertanya, Sukarsana beberapa kali menyebut lupa dan tidak tahu. Jaksa sempat menghardik Sukarsana, agar jujur dan mau mengingat apa yang ditahu. Setelah itu Sukarsana mulai menerangkan yang dia tahu. W-007
Jaksa Kembali Tolak Berkas Dino
DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang menyeret pengusaha muda Bali, Njoo Daniel Dino Dinata sebegai tersangka nampaknya cukup alot. Sebab, penyidik Polda Bali yang menangani perkara ini harus bolak-balik untuk melimpahkan berkas perkara berikut tersangka Dino. Tapi tetap saja, Kamis (19/6) kemarin pihak kejaksaan belum bisa menerima berkas perkara maupun tersangka Dino. Alasanya, masih seperti sebelumnya yaitu terkait adanya perbedaan barang bukti. Dimana dalam penetapan di PN Denpasar disebutkan, barang bukti yang disita adalah surat perjanjian. "Tapi yang tercantum dalam berkas bukan perjanjian, melainkan pernyataan. Jadi tidak mungkin kami terima dan mau tidak mau harus kami tolak," jelas Kejari Denpasar, Jaya Kesuma yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis (19/6) kemarin. Dikatakan pula, Kejaksaan tetap memiliki sikap serupa apabila yang diajukan oleh penyidik tidak ada perubahan. Artinya, antara yang diterangkan dalam barang bukti sesuai dengan barang bukti yang ada. "Kalau tidak ada perubahan, jelas tidak kami terima. Karena imbasnya nanti saat dipersidangan," tandasnya. Diakuinya, hal semacam ini bukan hanya terjadi dalam kasus Dino. "Jadi ini murni karena memang ada berbedaan, nanti kalau sama ke pengadilan terus dipertanyakan, nanti jaksa lagi yang kena karena dianggap kurang teliti," pungkas Kejari, yang saat itu didampingi Kasipium, Wayan Wiradarma. Seperti diberitakan sebelumnya, pihak kejaksaan terpaksa menolak pelimpahan tahap II atas kasus ini. Pasalnya, penyidik disebut kurang teliti karena adanya perbedaan barang bukti dengan apa yang tertulis dalam lampiran yang tertulis dalam item. Atas perbedaan itu, penyidik Polda Bali gagal melimpahkan yang muncul akibat jual beli saham itu ke Kejaksaan. Dan kemarin, penyidik kembali datang untuk melakukan tahap II. Tapi kembali mental karena masih sama seperti sebelumnya. W-007
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Tertangkapnya Pengedar 14 Kg Ganja Kering
Dipasok dari Medan, Dikirim Lewat Bus DENPASAR-Fajar Bali Dua pengedar narkoba masingmasing tersangka Alexander S (33) dan Franky Kesauliya Kalumata (46) kini masih menjalani pemeriksaan di Sat Narkoba Polresta Denpasar. Dua tersangka mengaku ganja yang disita polisi sebanyak 14 kg gram lebih itu dipasok dari Medan dan dikirim lewat transportasi darat oleh seorang kurir narkoba. Dua tersangka Alexander dan Franky ditangkap berdasar hasil pengembangan jajaran Unit 1 Sat Narkoba Polresta Denpasar Iptu Joko Hariadi yang terlebih dahulu menangkap seorang pengedar bernama Okky Christianto (31). Tersangka Okky asal Jakarta ini ditangkap saat hendak bertransaksi di Jalan Raya Muding Gang Graha Liva Banjar Muding Tengah Desa Kerobokan kuta Utara, pada Selasa (17/06) sekitar pukul 08.00 Wita. Dari tangan tersangka Okky yang ngekos di kamar 304 Jalan Kerobokan nomor 95D Desa Kerobokan Kuta Utara, petugas mengamankan 2 plastik klip berisi ganja kering seberat 47,45 gram. Menurut Waka Polresta Denpasar AKBP Nyoman Artana setelah menangkap pengedar bernama Okky petugas melakukan interogasi dan tersangka Okky mengaku membeli ganja tersebut dari tersangka Franky di Batu Bulan, Gianyar. “Setelah memperoleh informasi tersebut, anggota Sat Narkoba langsung menuju Gianyar dan menangkap dua pelaku lain. Kedua tersangka ditangkap di kamar yang berbeda,” terangnya Kamis (19/06) kemarin. Tanpa kenal lelah, Iptu Joko Hariadi melakukan pengerebekan di kamar kosan tersangka Franky Kesauliya di Jalan Raya Batu Bulan Gg Candra Metu nomor 1B, Banjar Manguntur Desa Batu Bulan Sukawati, pada Selasa (17/06) sekitar pukul 13.30 Wita. Kebetulan di
kamar nomor 14 tersebut ada tersangka Alexander. “Disana ada dua pelaku yang ditangkap di kamar nomor 14 dan dilakukan penggeledahan,” jelas AKBP Artana. Di kamar kos tersangka Franky, ditemukan 1 buntelan ganja kering seberat 1000 gram, 1 buntelan ganja seberat 358,50 gram terbungkus plastic di dinding, 1 tas ransel tergantung di dinding berisi 1 plastik besar didalamnya berisi 5 paket klip ganja seberat 28,08 gram, 1 kantong plastic berisi 2 paket klip ganja kering seberat 20,86 gram, 1 kantong plastic putih berisi 5 bal plastic klip kosong, timbangan elektrik dan satu bong. Setelah menggeledah kamar Franky, petugas juga menggeledah kamar kosan tersangka Alexander di kamar nomor 15. Di kamar tersebut petugas menemukan 1 kardus berisi 4 buntelan ganja kering masing masing buntelan terbungkus dengan kertas korban dan diikat lakban. Selain itu ditemukan 1 koper warna hitam berisi 10 buntelan ganja kering masing masing terbungkus kertas koran dan diikat dengan lakban warna coklat seberat 12,641,97 gram. “Total ganja kering yang ditemukan di dua kamar pelaku yakni 14,107,97 gram,” terangnya. AKBP Nyoman Artana mengatakan dari hasil pemeriksaan dua tersangka mengaku ganja tersebut dipasok dari Medan. Hingga kini pihaknya masih melakukan pendalaman dan pengejaran terhadap pelaku lain. “Masih kami dalami keterangan dua pelaku,” ujarnya. Sementara saat ditanya, apakah ganja tersebut melibatkan jaringan dari Lapas Kerobokan ? AKBP Nyoman Artana belum membenarkanya. Dia mengatakan penyidik belum melakukan pendalaman ke Lapas Kerobokan. “Kami belum mendalami ke arah sana,” ujarnya. R-005
FB/HS
2
Waka Polresta Denpasar AKBP Nyoman Artana disela-sela jumpa pers ditangkapnya tiga pengedar narkoba (kiri) Alexander, Franky dan Okky dengan barang bukti 14 kg lebih.
Dikendalikan Napi Lapas Kerobokan
DENPASAR-Fajar Bali Tertangkapnya dua pengedar narkoba tersangka Alexander dan Franky dengan barang bukti 14 kg lebih ganja kering, membongkar keterlibatan salah seorang napi Lapas Kerobokan berinisial GW. Napi narkoba yang terlibat kasus ganja itu diduga mengendalikan peredaran narkoba di Lapas Kerobokan dan ke seluruh Bali. Meski belum ada keterangan
resmi dari Waka Polresta Denpasar AKBP Nyoman Artana soal keterlibatan napi lapas Kerobokan, namun salah seorang tersangka Alexander membenarkannya. Saat diwawancara, tersangka Alexander mengaku diperintahkan oleh temannya berinisial GW yang dikenalnya di Lapas Kerobokan. GW memerintahkan tersangka untuk mengambil ganja dari seorang kurir yang akan membawa ganja
dari Medan. Apabila berhasil tersangka mendapat upah sebesar Rp 2 juta. “Tugas saya hanya menjemput koper berisi ganja di depan masjid Kediri Tabanan yang dikirim dari Medan dengan bus. Tapi saya tidak kenal kurir yang antar ganja. Setelah koper berisi ganja diantar, kurirnya langsung pergi,” ujar Alexander yang wajahnya ditutupi oleh
zebo tersebut. Tersangka Alexander mengatakan setelah ganja tersebut sampai ke tangannya, GW kembali memerintahkan mengantarkan ganja tersebut ke temannya. Nantinya rekan GW tersebut yang akan membawanya ke Lapas Kerobokan. “Saya tidak tahu nama kurirnya, yang jelas saya disuruh antar ke temanya GW, apabila
ganja sudah tiba di Tabanan,” bebernya sembari mengatakan dia sudah lama mengenal GW saat menjadi napi di Lapas Kerobokan. Diketahui, tersangka Alexander mengenal GW (buron) saat dia sendiri menjadi napi di Lapas Kerobokan karena terlibat kasus sabu sabu. Dia divonis penjara selama 3,2 tahun dan baru bebas Bulan Januari 2013 lalu. R-005
KUTA-Fajar Bali Polisi sepertinya mulai berang maraknya aksi pencurian sepeda motor. Tak tanggungtanggung, polisi terpaksa melumpuhkan kaki kedua pencuri ini karena berhasil kabur dari pengawalan. Polisi mengamankan 14 unit motor hasil curian. Dua tersangka yang kakinya ditembak itu masing masing Mulyadi (20) dan Ningsur (19). Selain itu, seorang penadah motor bernama Dayat juga ditembak karena berusaha kabur. Menurut Wakapolresta Denpasar AKBP I Nyoman Artana, didampingi Kapolsek Kuta Kompol I Nyoman Sebudi, dua tersangka Mulyadi dan Ningsur dipergoki sedang menuntun sepeda motor di seputaran Jalan Sunset Road, Kuta, pada Rabu (18/06) dini hari. “Anggota menemukan tersangka Mulyadi sedang menuntun sepeda motor, sementara dibelakanganya ada Ningsur yang mengikuti sambil mengendarai sepeda motor,” jelas AKBP Artana. Setelah diinterogasi petugas, dua tersangka mengaku sepeda motor terpaksa dituntun karena tidak ada kuncinya. Namun saat polisi hendak memeriksa keduanya melawan dan kabur. Keduanya kabur dengan mengendarai sepeda motor yang dijoki oleh tersangka Ningsur. “Anggota melakukan pengejaran dan akhirnya menangkap keduanya,” jelas AKBP Artana. Namun dalam pengembangan kasusnya, kedua tersangka berusaha kabur saat hendak menunjukkan lokasi pencurian. Petugas sudah melepaskan tembakan ke udara dan nyatanya tidak digubris. Akhirnya, petugas
FB/HS
Penadah dan Dua Pencuri Motor Ditembak
Seorang penadah dan dua pencuri motor ditembak kakinya oleh jajaran buser Polsek Kuta
terpaksa mengarahkan tembakan tepat di kaki kiri tersangka Mulyadi dan Ningsur. Dua tersangka mengaku bahwa sepeda motor yang dituntun
merupakan hasil curian, di parkiran Billyar di Kedonganan. Hasil pengembangan petugas, disita kembali 4 unit sepeda motor dari tempat tinggal Mulyadi di
Jalan Imam Bonjol Gang Trisakti No 12 Denpasar. Selanjutnya, 4 sepeda motor dari tempat tinggal Ningsur di Jalan Segara Madu Gang Mawar, Kuta Badung. Sedianya, dari dua tersangka disita 8 sepeda motor. Dalam keterangan lainnya kepada penyidik Polsek Kuta, dua tersangka asal Sumenep Madura ini sukses melarikan 14 sepeda motor dari 16 TKP, di wilayah Denpasar delapan sepeda motor, Badung Tiga Gianyar tiga dan Tabanan dua sepeda motor. “Sepeda motor ini dijual kepada penadah bernama Dayat,” bebernya. Namun saat rumah Dayat digerebek, yang bersangkutan berusaha kabur dan polisi terpaksa melepaskan tembakan ke arah kaki kanannya. Dari rumah tersangka Dayat disita 3 unit sepeda motor. “Tersangka penadah ini (Dayat) ini yang selalu mengambil motor dari kedua pelaku, bahkan ia memesan sepeda motor dari mereka,” kata AKBP Artana. Dipemeriksaan, tersangka Dayat mengaku menjual motor kepada empat penadah lainnya berinisial Dewa, Sugi, Budi dan Udin yang sudah diamankan di Polsek Kuta. Dari keempat penadah ini polisi mengamankan masing-masing satu sepeda motor. Disela sela jumpa pers, tersangka Mulyadi mengaku hanya mencuri sepeda motor yang tidak terkunci stang, dengan cara dituntun hingga di tempat sepi baru dihidupkan. Setiap sepeda motor hasil curian di jual dengan harga dua hingga lima juta Rupiah. Hasil kejahatan digunakan untuk kebutuhan sehari hari. R-005
831/VI/BLAS
Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah) Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), Blasius Besu (Penanggung Jawab Hal. Pendidikan), Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Politik) Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra Staf Redaksi: Eliazar Patun, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali) Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara) Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat Keuangan: IGPA Putri Juliawati Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk. Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press Percetakan: PT. Temprina
WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma
KOTAPLUS Kapolda: Keamanan Tanggung Jawab Kita Semua
3
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Apel Keamanan Menjelang Pilpres 2014 di Kabupaten Badung
Bupati Badung, Anak Agung Gde Agung bersama Kapolda Bali Irjen Pol. Drs. Benny Mokalu beserta Sekda Kompyang R. Swandika saat apel bersama menjelang Pilpres 2014 di lapangan Puspem Badung
penertiban untuk menciptakan keamanan,”ucap Kapolda Bali, Irjen Pol. Drs. Benny Mokalu, SH. Menurutnya keamanan merupakan sebuah proses yang dilaksanakan bersamasama antara kepolisian aparat keamana serta masyarakatnya. Kantibmas dan aparat
pengamanan yang ada dalam kehidupan dimasyarakat agar terus peduli dan memberikan pengertian-pengertian tentang arti keamanan diwilayahnya mulai dari tingkat Desa/Kelurahan sampai Kecamatan untuk terus menyikapi dan mengambil langkah-langkah tegas terkait Pilpres 2014
Para pelanggan PDAM Kota Denpasar meninjau Instalasi Pengolahan Air di Banjar Belusung, Peguyangan Kaja, Denpasar Utara, serangkaian acara “Temu Pelanggan” memperingati HUT PDAM ke-17
DENPASAR-Fajar Bali Keterbatasan sumber air baku yang hingga sampai saat ini masih dihadapi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Denpasar, mengakibatkan pelayanan untuk penyediaan air bersih bagi masyarakat belum bisa optimal. Terlebih,
bulan depan. “ Kami akan terus melakukan langkah dan upaya koordinasi, komunikasi, kerjasama dengan seluruh pihak/komponen serta lapisan masyarakat. Untuk itu di imbau kepada pihak keamanan terutama TNI/ Polri untuk tetap netral tidak memihak kepada salah satu
calon serta jangan terlibat politik praktis dan kepada seluruh masyarakat juga wajib untuk menciptakan rasa nyaman, damai dan aman pada setiap wilayahnya. Ini sangat diharapkan kerjasamanya demi stabilitas di wilayah Badung Bali dan Indonesia “ tegasnya. W-014
mengajak pelanggan melihat secara langsung pengolahan air PDAM di Belusung secara langsung agar masyarakat tahu dan merasa memiliki betapa susahnya menaikkan air agar sampai ke rumah masyarakat (pelanggan), sehingga masyarakat bisa lebih hemat menggunakan air,’’ ungkap Mahaputra. Selain mengajak masyarakat hemat memakai air, pihaknya juga melakukan sosialisasi tentang induk sistem penyediaan air minum Kota Denpasar. Program 20 tahun ke depan ini mesti disosialisasikan agar masyarakat mengetahui upaya yang sudah dan akan dilakukan PDAM. Program yang digarap ini akan bekerjasama dengan Universitas Udayana (Unud). “Ini sudah tahun keempat kita ketemu pelanggan untuk mendekatkan diri. Momen ini kami pakai untuk mendekatkan diri dengan pelanggan dan ingin mendengar masalah terkait pelayanan yang diberikan selama ini. Karena masih banyak pelayanan yang diberikan belum maksimal,’’ ucap Mahaputra. Mengenai cakupan pelayanan PDAM di Kota Denpasar, Mahaputra mengakui baru 40 persen dari jumlah penduduk, dan daftar tunggu pelanggan
mencapai 4.000 sambungan yang tersebar di empat kecamatan. Pihaknya belum bisa melayani permohonan sambungan karena ketersediaan serta debit airnya sangat terbatas. Bahkan, permohonan sambungan di semua kecamatan belum bisa dilayani, terutama Denpasar Utara dan Denpasar Barat. Sedangkan Denpasar Selatan dan Denpasar Timur ada sebagian yang belum bisa dilayani karena jaringan pipa induk belum terpasang. “Kami berharap masyarakat menunggu investasi jaringan dari pipa induk Tukad Petanu dan Tukad Penet yang saat ini terdernya sedang dipersiapkan,’’ tandas Mahaputra. Jaringan pipa air Petanu yang masuk ke tengah kota, lanjut Mahaputra, merupakan program awal untuk mengatasi kekurangan air. Dengan demikian, jaringan pipa Belusung akan digeser ke barat dan utara agar pelanggan tidak paceklik air. “Kami harap tahun depan proyek ini bisa direalisasikan, sehingga zoning timur bisa digeser ke barat dan utara. Kenyataan yang ada belum bisa dilaksanakan mengingat proyek pipa induk Petanu masuk ke Waribang belum bisa terealisasi,’’ harap Mahaputra. R-004
PDAM Ajak Warga Hemat Air
FB/CAR
MANGUPURA–Fajar Bali Demikian ditegaskan Kapolda Bali Irjen Pol. Drs. Benny Mokalu, SH, pada apel bersama di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung Mangupraja Mandala, dihadiri Bupati Badung, Anak Agung Gde Agung, Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Camat se Kab. Badung, Kasatpol PP. Kab. Badung Ketut Martha serta dari Kepolisian, Babinsa Badung, anggota Pertahanan Keamanan Masyarakat, Pecalang, Pramuka dan tokoh masyarakat, tokoh adat se Kabupaten Badung, Kamis (19/6) kemarin. “Keamanan bukan sematamata tugas dari TNI/Polri serta aparat keamanan saja, tapi masalah keamanan merupakan tanggung jawab kita semua dan bersama, kuncinya terus lakukan langkah-langkah dan upaya melalui koordinasi, komunikasi, kerjasama yang baik dan berkesinambungan. Mulai hari ini (kemarin,red) dan seterusnya kami akan terus melakukan pengamanan dan
FB/HERY
Badung sebagai destinasi pariwisata Bali keamanan dan kenyamanan sangat perlu dijaga apalagi menjelang pilpres yang sudah didepan mata. Keamanan menjadi harga mati untuk kelangsungan kehidupan yang damai di Kabupaten Badung dan Bali serta Indonesia .
permintaan sambungan baru oleh masyarakat terus meningkat. Untuk itu, masyarakat (pelanggan) diminta lebih hemat menggunakan air mengingat sumber air belakangan ini semakin susah. Ajakan untuk berhemat menggunakan air disampai-
kan Dirut PDAM Kota Denpasar, Ir. Putu Gede Mahaputra, MM., saat temu pelanggan serangkaian memperingati HUT ke-17 PDAM di Wantilan IPA (Instalasi Pengolahan Air) Ayung Br. Belusung, Peguyangan Kaja, Denpasar Utara, Kamis (19/6) kemarin. “Kami
Hari Ini, Pembukaan Pameran Foto Essay Animus 10R Libatkan 35 Photographer se-Bali
DENPASAR–Fajar Bali Pameran foto mungkin sudah lumrah dan acapkali diadakan di Bali. Namun pameran foto yang digelar Lingkara Photoart Gallery kali ini berbeda dengan lazimnya. Pameran sekitar 1562 foto berukuran 10R karya 35 photografer akan digelar pada tanggal 20 Juni sampai 30 Juni mendatang. Pada pembukaan pameran foto besok (hari ini) juga diramaikan hiburan Keroncong. “Pembukaannya besok, (hari ini) pada pukul 19.00 Wita, di Lingkara Photoart Gallery di Jalan Merdeka IV no 2 Denpasar,” ujar JP Arsa, Juru bicara Lingkara Photoart didampingi, Fotografer senior Yan Palapa.
Kembali dijelaskan, arah photographer yang terlibat pameran tersebut tidak semua berprofesi sebagai photographer, ada yang dalam kesehariannya bekerja sebagai penjaga pantai, pegawai kantor, arsitek dan lainya. “Ini mungkin bisa dikatakan pertama kali diadakan di Bali, bahkan di Indonesia bila dilihat dari jumlah hasil karya yang dipamerkan mencapai ribuan. S e l a i n p a ra fo to g ra fe r pemula, di pameran ini juga melibatkan beberapa komonitas fotografi di Bali diantaranya Lomonesia Bali, Suku Analog, Jagir fotografi dan Lingkara photoart sendiri,” kata JP Arsa.
Sebagaimana diterangkan Arsa, beberapa komunitas yang terlibat tersebut, sudah pernah mengadakan pameran di Lingkara sebelumnya. Masing-masing komunitas mempunyai karakter sendiri baik secara teknis, konsep, maupun visi misi kelompoknya. Hal yang menarik bagi Lingkara Photo Art Gallery untuk menampilkan ragam foto dari masing-masing komunitas dalam satu pameran bersama. Kali ini Lingkara PhotoArt Gallery menawarkan sebuah tema besar ‘ANIMUS 10R’ essay photo exhibition. Konsep Animus 10R, dapat dideskripsikan dalam paparan sebagai berikut: “Kecintaan dan ke-
bencian, memiliki kekuatan yang sangat besar dalam kehidupan. Keduanya dapat saja muncul dan lenyap seketika bahkan diluar kendali kita. Karya foto yang ada di sekitar kita ini adalah perwujudan dari kedua unsur yang menimbulkan gairah dalam merekam dan memaknai setiap peristiwa, keadaan maupun bentuk dari yang paling sederhana yang mengelilingi kita. Meredam dan mengendalikan kedua kekuatan di atas dengan pemikiran yang terstruktur membuat kita menjadi lebih dekat dengan sesuatu yang kita rekam untuk kemudian tersampaikan melalui pernyataan dan argument yang lebih dari seke-
dar kompilasi documenter,” katanya. Sementara melalui pameran ANIMUS 10R, menurut JP Arsa, Lingkara PhotoArt dan semua komunitas pendukung pameran ini berharap dapat menjadi pemicu tumbuhnya kerja kolektif dari komunitaskomunitas kreatif di Bali, tidak hanya sebatas komunitas fotografi saja. “Dengan kerja kolektif seperti ini, kami berharap akan tumbuh ide-ide baru yang segar, ada transfer ilmu antara satu dengan yang lain, d a n te n t u nya re g e n e ra s i anggota komunitas,” tutup JP Arsa yang juga salah satu penggagar Lingkara Photo Art. W-014
Desa Getasan Wakili Badung
Lomba Kearsipan Provinsi Bali MANGUPURA–Fajar Bali Pemerintahan Desa Getasan, Kecamatan Petang mewakili Kabupaten Badung dalam lomba Kearsipan Tingkat Provinsi Bali tahun 2014. Penilaian oleh Tim Penilai Provinsi dilakukan, Kamis (19/6) kemarin di Kantor Desa Getasan. Kehadiran Tim Penilai diterima Bupati Badung diwakili Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik I Nyoman Predangga, Kepala Kantor Arsip Daerah Kab. Badung A.A. Arimbawa dan Perbekel Getasan I Wayan Suandi. Menurut Kepala Kantor Arsip Daerah Kab. Badung A.A. Arimbawa lomba kearsipan ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan pemahaman bagi aparatur pemerintah dalam melakukan penataan dan pengelolaan arsip dinamis serta arsip statis yang ada di desa. “Dengan motivasi dan pemahaman ini penataan arsip desa dapat dilakukan lebih baik dan penemuan arsip tidak memerlukan waktu lama sehingga masyarakat yang membutuhkan pelayanan kearsipan dapat dilayani dengan cepat, tepat dan akurat,” jelasnya. Ketua Tim Penilai Provinsi I Made Bagiadi selaku Kabid Pembinaan dan Pengawasan, Badan Perpustakaan dan Arsip Provinsi Bali mengatakan, selain memotivasi dan memberikan apresiasi kepada desa, lomba kearsipan ini juga mengandung unsur pembinaan. Dijelaskan bahwa, arsip merupakan salah satu instrumen untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih. “Dikaitkan dengan era kekinian ternyata peran arsip sangat penting, oleh karena itu pemerintah melakukan berbagai terobosan salah satunya meningkatkan peran arsip ditingkat Desa maupun tingkat SKPD melalui lomba. Sehingga semua masalah kearsipan ini penting dalam rangka pertanggungjawaban pemerintahan,” katanya. Bupati Badung dalam sambutannya yang disampaikan Staf Ahli Nyoman Predangga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya lomba pengelolaan kearsipan tingkat desa/ kelurahan ini. Lomba ini dipandang sangat penting dan bermanfaat bagi penyelenggaraan pemerintahan desa yang efektif dan akuntabel. Dijelaskan, sesuai peraturan Kepala Arsip Nasional No 8 tahun 2009 tentang Program Arsip Masuk Desa (AMD), untuk mewujudkan tata kelola arsip di Desa/Kelurahan telah dicanangkan program AMD. Program AMD diharapkan dapat mendorong desa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat melalui tertib arsip. Dijelaskan, untuk memperkuat tata kelola kearsipan desa, kedepan diperlukan SDM, sarana prasarana kearsipan serta pendanaan yang memadai. “Dengan telah dimasukkannya arsip sebagai salah satu kreteria pada lomba desa terpadu, akan semakin memperkuat tata kelola kearsipan di desa. Hal ini dimaksudkan agar setiap masyarakat yang membutuhkan pelayanan dapat dilayani dengan cepat, tepat dan akurat,” jelasnya. Perbekel Getasan I Wayan Suandi mengatakan, motto yang diusung dalam lomba kali ini yakni “bersama arsip masuk desa (AMD) kita lestarikan budaya arsip dalam rangka akuntabilitas administrasi pemerintahan desa menuju clean and good government”. Diharapkan dengan lomba kearsipan ini, pemerintahan desa Getasan serta masyarakat Desa Getasan berkesempatan untuk belajar dengan pelestarian arsip sebagai ilmu pengetahuan dan informasi untuk meningkatkan SDM yang berwawasan. W-014
FB/HERY
Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik I Nyoman Predangga didampingi Kepala Kantor Arsip Badung A.A. Arimbawa (kiri) saat menghadiri penilaian lomba Kearsipan Tingkat Provinsi Bali tahun 2014 di Kantor Desa Getasan.
Awak Kendaraan Umum Diminta Cegah Pelanggaran Lalin DENPASAR-Fajar Bali Untuk memberikan rasa nyaman dan aman dalam berkendara serta mencegah terjadinya pelanggaran rambu-rambu lalu lintas diperlukan perubahan perilaku pengendara itu sendiri. Demikian halnya para awak angkutan umum yang kesehariannya melayani masyarkat. Untuk itu, Dinas Perhubungan Kota Denpasar menggelar pemilihan awak angkutan umum teladan (AKUT) untuk meningkatkan keterampilan dan wawasan di bidang lalu lintas. “Untuk memberikan kenyamanan dalam transportasi bukan hanya menjadi tanggujawab pemerintah saja melainkan juga menjadi tanggung jawab bersama. Mengingat keselamatan berlalu lintas dan angkutan jalan menyangkut banyak aspek,” ungkap Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra dalam sambutan tertulis dibacakan Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Denpasar, I Wayan Lemesnawa saat membuka pemilihan AKUT di Hotel Mahajaya, Ubung, Kamis (19/6) kemarin. Terlebih Kota Denpasar sebagai pusat pemerintahan Provinsi Bali, pusat kegiatan ekonomi serta simpul transportasi untuk wilayah sekitarnya. Sehingga sektor sarana dan prasarana transportasi menjadi faktor penting. Di samping itu Kota Denpasar dikelilingi pusat-pusat pemukiman yang menjadi tujuan urban. Hal ini berdampak pada meningkatnya volume arus lalu lintas di Kota Denpasar. Di satu sisi kendaraan pribadi tiap tahun meningkat hingga 10-12 persen sedangkan pembangunan prasaran jalan hanya mencapai 3 persen per tahun. Ini juga berpotensi menghambat pembangunan. Untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi Pemkot Denpasar berupaya meningkatkan pelayanan di bidang angkutan umum dengan membangun angkutan pengumpan untuk menunjang angkutan umum massal sarbagita. “Pemilihan AKUT ini diharapkan angkutan umum mampu mempertahankan kualitas pelayanan umum dengan ramah, sopan dan tertib,” harapnya. Kabid Angkutan Dushub Kota Denpasar, Hari Edi, menambahkan, pemilahan AKUT untuk mendudukkan insan awak kendaraan umum sejajar dengan insan pembangunan lainnya. Pemilihan AKUT untuk mengubah pola pikir dan sudut pandang tentang diri dan profesinya sebagai AKUT agar lebih percaya diri dan merasa dihargai sehingga dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan diri. Pemilihan AKUT juga merubah sikap dan prilaku pengemudi lebih disiplin dan bertanggungjawab. “Pemilihan AKUT untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada angkutan umum berlandaskan Sewaka Dharma,” tandas Hari Edi. R-004 Layouter:Zohra Zohra Layouter:
DAERAH
4 Investor Lirik Pesisir Klungkung
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Pertemuan dengan Muspida 3 Kabupaten
Pantai Batu Tumpeng lokasi selancar di Klungkung namun belum tersedia sarana penunjang seperti parkir dan ruang ganti
SEMARAPURA-Fajar Bali Kawasan Pesisir Klungkung mulai dari pantai Watu Klotok sampai ke Pantai Negari mulai diserbu investor asing untuk kegiatan pariwisata. Namun niat investor tidak begitu saja dengan bebasnya bisa menanamkan modalnya di kawasan pantai yang ada di Klungkung tersebut. Plh Bupati Kasta menyebutkan bahwa sampai saat ini Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Klungkung sedang disusun. “RDTR kita (Klungkung) sedang disusun, apa nanti wilayah itu bisa untuk akomodasi wisata, kita lihat saja nanti pada RDTRnya,” jelas Made Kasta, Kamis (19/6) kemarin. Saat ini kondisi pesisir Klungkung sudah terserang abrasi. Seiring dengan adanya abrasi tersebut, kawasan pesisir tersebut juga terdapat tempat suci yang milik warga Klungkung. Diantara tempat suci tersebut adalah Pura Ketapang Kembar, Pura Batu Tumpeng dan yang tidak kalah pentingnya adalah Pura Watu Klotok. “Langkah pertama yang kita upayakan adalah penyelamatan pesisir itu dengan memohon pusat untuk membantu anggaran pemuatan tanggul,” tambah Made Kasta. Sedangkan terkait dengan adanya investor yang mulai melirik pesisir tersebut, diharapkan investor bisa bersabar sambil menunggu RDTR Klungkung selesai disusun. Sedangkan potensi yang dimiliki pantai tersebut adalah sering digunakan sebagai tempat untuk latihan surfing bagi wisatawan asing. “Memang wisatawan asing sudah banyak yang berdatangan, namun dari Pemkab Klungkung sendiri belum mampu menyediakan anggaran untuk fasilitas pariwisata tersebut,” paparnya. Disisi lain diakuinya juga bahwa infrastruktur menuju Pura Batu Tumpeng, Pura Ketapang kembar juga belum bisa diwujudkan dengan baik. Sejalan dengan adanya investasi di pesisir tersebut, agar disesuaikan dengan RDTR, apakah sejalan dengan RDTR atau justru berlawanan. Namun kalau dibangun hanya sebatas fasilitas untuk melayani wisatawan untuk surfing, Made Kasta justru memberikan lampu hijau, mengingat hal ini selain tuntutan dari masyarakat, bahkan wisatawan juga menginginkan hal tersebut. “Pada intinya agar tidak melanggar kawasan suci dan sesuai amanat RDTR, kita juga membutuhkan agar pariwisata di Klungkung berkembang,” tambahnya lagi. disebutkannya bahwa investor yang melirik pesisir tersebut adalah investor asing (asia), namun Made Kasta enggan membeber siapa investor tersebut. Informasi lain menyebutkan bahwa investor asing sudah pada memiliki lahan pada kawasan tersebut. namun luasan yang dimiliki investor tidak sampai puluhan hektar.W-010
Waka Polda Bali, Brigjen Pol. IGN Rahardja Subyakta mengingatkan agar seluruh aparat kepolisian Bali bertindak netral dalam Pilpres yang diselenggarakan pada 9 Juli mendatang. B a h k a n Wa k a p o l d a Bali juga mengancam akan memecat bila ada aparatnya yang melakukan pelanggaran. SEMARAPURA-Fajar Bali Waka Polda Rahardja Subyakta menegaskan, bila diketahui tidak netral akan ada sanksi berupa teguran sampai ke pemecatan. Hal itu ditegaskannya saat Silatuhrami dengan Muspida 3 Kabupaten, Klungkung, Bangli dan Karangasem, Kamis (19/6) kemarin di Balai Budaya Dewa Agung Istri Kanya.
Di hadapan Babinkamtibmas Polres Klungkung, Karangasem dan Bangli, Wakapolda menjelaskan bahwa tiga wilayah Polres yang memiliki kondusifitas adalah Klungkung, Bangli dan Karangasem. “Kondusifitas ini tidak terlepas peran dari pemerintah dan masyarakat yang ikut menjaga ketertiban,” tambah Raharjda Subyakta. Diingatkannya bahwa Bali yang sudah memiliki nama mendunia, maka sekecil apapun gangguan yang ada akan terdengar di dunia internasional. Menyinggung soal kasus mutilasi yang terjadi, Wakapolda berharap hal tersebut agar jangan dibesar-besarkan, kejadian tersebut bisa saja dimana saja. Disinggung lagi soal netralitas Polri, agar 762 Babinkamtibmas yang bertugas di tingkat terbawah agar benar-benar menjaga kenetralitasnya. Bahkan Wakapolda meminta bila ada masyarakat atau pemerintah yang melihat atau mengetahui ada aparat kepolisian yang berlaku tidak netral agar
FB/SARJANA
FB/SARJANA
Polisi Diminta Netral saat Pilpres
Pertemuan tiga Muspida dari Klungkung Bangli dan Karangasem dihadiri Wakapolda Bali serangkaian pengamanan Pilpres mendatang
dilaporkan ke atasannya. Selain dihadiri unsur Muspida dari Bangli, Karangasem dan Klungkung,
hadir pula Babinkamtibmas tiga Polres tersebut, pecalang, tokoh masyarakat. Hadir pula Bupati
Karangasem, Wayan Geredeg dan Raja Puri Klungkung, Ida dalem Semaraputra.W-010
Satwa Unggul dan Kuning Lahir di Kebun Binatang Bali Zoo
GIANYAR- Fajar Bali Seekor anak lutung Jawa atau trachypithecus auratus) yang merupakan lutung serta trenggiling tanah asli Indonesia lahir di kebun binatang Bali Zoo Park. “Satwa lutung langka dari pasangan dara (7) dan Tibo (8) merupakan kelahiran pertama yang jalan normal dengan berat mencapai 500 gram,” kata Emma Kristiana Chandra, Public Relation Executive Bali Zoo, Kamis. Ia mengatakan bayi berkelamin jantan itu diberi nama unggul itu lahir pada 13 Juni 2014 pukul 09.30 wita. “Hingga saat ini masih berada pada pengawasan medis untuk mendapatkan perawatan gizi,”ucapnya. Menurutnya Lutung jawa
merupakan satwa diurnal yang lebih aktif disiang hari diatas pohon dengan ciri pisik memiliki panjang ekor yang hampir dua kali lipat dari panjang tubuhnya yang mencapai 80 cm. Makanan pokok satwa dengan berat 6 kg ini adalah dedaunan, buah buahan dan bunga. Populasi Lutung Jawa semakin mengalami penurunan, karena itu pada tahun 2008 dikategotikan oleh IUCN (International Conservastion Union of Nature) redlist dalam status konservasi terancam yang dapat dijumpai di Jawa, Bali dan Lombok. Selain Lutung, di Bali Zoo juga lahir satwa langka lain yakni Trenggiling Tanah. Anak satwa ini Lahir pada tanggal 31 Mei 2014. “Saat ini anak Trenggiling yang bernama
kuning masih bersama induknya Zera sang Ibu dan Dola sang bapak,” jelasnya. Trenggiling termasuk ordo pholifota yang artinya memiliki banyak sisi dengan keunikan khusus untuk menggulungkan tubuhnya. Perbedaan tubuh antara jantan dan betina tterlihat dari ukuran tubuh jantan yang lebih besar dari betina rata-rata panjang 75-150 cm. Tre n g g i l i n g m e m i l i k i sistem pertahanan diri yang sangat unik dengan cara menggulungkan tubuhnya saat terancam predator jenis karnivora besar. Seperti diketahui Bali Zoo dengan luas 9 hektare itu saat memiliki 320 ekor satwa langka dari jenis mamalia, reptil dan burung. W-005
AMLAPURA-Fajar Bali Tiga kabupaten di Bali, masing-masing Jembrana, Buleleng,dan Karangasem masuk dalam katagori darurat kejahatan Seksual. Hal ini terlihat beberapa kasus seksual yang terungkap di tiga kabupaten tersebut. Untuk menanggulangi semakin banyaknya pelaku-pelaku Phedofilia ini, diperlukan Perda tentang perlindungan anak. Demikian dikatakan, ketua Komnas Perlindungan Anak (PA), Arist Merdeka Sirait, saat menjadi Narasumber dalam workshop Implementasi Kebijakan Perda KTR (Kawasan Tanpa Rokok) Kabupaten Karangasem dalam Mewujudkan KTR 100 Persen di Sekolah, Kamis,(19/6) di wantilan kantor bupati Karangasem. Arist Merdeka Sirait juga menegaskan, berbagai faktor pelaku phedofilia ini begitu nyaman di Karangasem adalah karena situasi, salah satunya
kemiskinan. Pelaku phedofilia seolah-oleh, pelaku membantu anak-anak miskin, padahal itu merupakan jebakan yang mesti diantisipasi sejak dini. Pun dikatakanya, dari investigasi yang dilakukannya setelah Buleleng dan Jembrana, Karangasem`telah menjadi surga phedofilia sejak tahun 80 an. “Dalam waktu dekat ini, kami bakal membantuk tim pencari fakta, dan melakukan investigasi di lapangan,dan kami meyakini, pelaku phedofilia di Karangasem masih ada,” ujarnya. Dikatakanya, penomena yang terjadi saat ini adanya pergeseran prilaku anak-anak remaja. Dikalangan remaja ini menganggap sex adalah Life Style, hal itu bukan saja terjadi dilakangan anak SMA, namun telah merasuki pikiran anak SMP. Tak salah, bukan hanya di Bali, namun itu terjadi di seluruh Indonesia. Apalagi, kasus –kasus kekerasan seksual terhadap anak-anak, pelakunya dijatuhi
FB/ARTAYASA
anak lutung lahir di kebun binatang Bali Zoo
FB/ARTAYASA
Sekda Minta Pimpinan SKPD Karangasem Darurat Kejahatan Seksual Segera Tindaklanjuti Catatan BPK Komnas PA Dorong Pembuatan Perda Perlindungan Anak
Sekda Kabupaten Gianyar menggelar rapat evaluasi dengan pimpinan SKPD di Ruang Sidang Kabupaten Gianyar
GIANYAR- Fajar Bali Menindaklanjuti hasil penilaian pelaksanaan APBD Kabupaten Gianyar dengan predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) yang diberikan oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI, Sekda Kabupaten Gianyar menggelar rapat evaluasi dengan pimpinan SKPD di Ruang Sidang Kabupaten Gianyar, Kamis (19/6). Meski mampu mempertahankan predikat dengan beberapa catatan, kedepannya Sekda, Ida Bagus Gaga Adi Saputra berharap laporan keuangan Kabupaten Gianyar bisa naik kelas. Untuk bisa naik kelas, dihadapan pimpinan SKPD, Sekda Gus Gaga menegaskan beberapa catatan dari hasil pemeriksaan keuangan ini dapat ditindaklanjuti segera.
Sekda Gianyar, didampingi Kepala Inspektorat, Asisten I, III, meminta pemaparan dari pimpinan SKPD terkait langkah-langkah nyata untuk tentang tindaklanjut catatan dari hasil pemeriksaan keuangan oleh BPK. Setiap pimpinan SKPD diharapkan membuat laporan berkala atas langkah-langkah yang dilakukan. “Saya berharap komitmen semua pimpinan untuk segera menindaklajuti beberapa cacatan dari BPK, bilamana hal ini tidak diseriusi, apalagi terkesan sengaja dibiarkan tentunya akan dijadikan sebagai bahan evaluasi atas kinerja SKPD bersangkutan”, ungkap Gus Gaga. Gus Gaga menambahkan komitmen untuk menerapkan tata kelola keuangan pemerintahan yang baik merupakan langkah menuju tercipta tata kelolo pemerintahan yang baik. Hal ini tentunya menjadi komitmen semua pimpinan dan semua pegawai untuk bersama menerpakan sistem pengendalian intern pemerintahan (SPIP). Kepala Inspektorat Kabupaten Gianyar, I Made Juana menjelaskan beberapa catatan yang diberikan oleh BPK terhadap pengelolan keuangan daerah tahun 2013 adalah tentang penatahuasaan asset tetap Kabupaten Gianyar. I Made Juana, yang juga merupakan salah satu auditor BPKP, menjelaskan, bahwa soal asset, memang menjadi persoalan dihampir seluruh pemerintah daerah Republik ini. Namun kedepan dengan komitmen dari seluruh jajaran pimpinan dari tingkat atas hingga terbawah dengan penerapan SPIP diharapkan persoalan ini dapat segera teratasi. W-005
Gapura Desa
hukuman yang maksimal. Kedepannya, pihaknya mengusulkan agar pelaku –pelaku kekerasan seksual ini bisa meningkatkan hukuman maksimal bagi pelaku kejahatan seksual. “Point penting untuk memerangi kejahatan seksual dengan pendekatan hukum, dengan mengubah hukuman pelaku kejahatan seksual, apakah ditambah pemberatan hukuman kebiri lewat suntik kimia,untuk memberikan efek jera kepada pelaku,” ujarnya. Wakil Bupati Karangasem, Made Sukerana yang membuka workshop tersebut mengatakan, bakal segera merintis Perda tentang phedofilia untuk memerangi budaya sex yang disebut sebagai lifestyle, melakukan penegakan hukum secara tegas dan adil, mengusulkan agar ancaman hukum minimal menjadi maksimal. Bahkan tengah diusulkan hukuman seumur hidup dan minimal 20 tahun serta kebiri bagi pelaku phedofilia
dan jangan sampai hukumannya menjadi ringan karena tidak ada bukti. “Pemerintah Karangasem tentunya mendorong pembuatan Perda tentang kejahatan seksual,ini untuk memberikan efek jera kepada pelaku,” ungkap Sukerana. Ditambahkan, kedatangannya di Karangasem dianggap penting karena daerah Bali khususya 3 Kabupaten tersebut masuk katagori daerah darurat kejahatan sosial dan sudah seharusnya dijamin adanya Perda, harus diancam dengan pasal UU Perlidungan Anak serta KUHP bagi pelaku orang dewasa. Bahkan kedepan segera juga akan dibentuk tim untuk menangkal terjadi kasus-kasus kejahatan seksual. “Karena faktor kemiskianan, eksploitasi berlebihan terhadap anak, pemahaman norma yang minim dan lemahnya pengawasan masyarakat, menjadi penyebab utama kejahatan seksual,” pungkasnya. W-016
Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa
DENPASAR-Fajar Bali Tampilan Kesenian musik dan tarian kontemporer Sekaa Gong Kencana Wiguna Br. Kehen Desa Kesiman Petilan memukau ribuan penonton yang datang dalam ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XXXVI Senin malam (6/6) kemarin. Penampilan yang dibawakan oleh Sekaa Gong Kencana Wiguna Br. Kehen Kesiman Petilan memadati Gedung Ksiarnawa Art Ceter Denpasar hingga akhir acara. Tampak para penonton sangat menikmati penampilan kesenian yang dibawakan oleh Sekaa Gong Kencana Wiguna Br. Kehen Kesiman Petilan salah satunya Tarian Acentana. Tarian ini menggambarkan dimana kehidupan menekankan pada tiga hubungan dalam dunia ini. Setiap hubungan saling menghargai sesama aspek yang meliputi hubungan manusia dengan sesama, manusia dengan alam, manusia dengan Tuhan. Hal
tersebut merupakan penyebab kesejahteraan bersumber pada keharmonisan. Ketidaksadaran manusia memiliki sifat angkuh, sombong, ego, berjaya atas kekuasaannya menimbulkan perbedaan yang menyebabkan timbulnya perpecahan, lupa akan sesama, alam dan Tuhan. Pada saat seperti itulah malapetaka akan muncul dimuka bumi ini dan manusia akan mulai menyadari atas kesalahan yang telah dilakukannya, manusia akan insaf kembali pada jati dirinya. Selain tarian Acentana Br. Kehen Kesiman Petilan juga menampilakan Musik Anak Petani, Reong-reongan yang menceritakan tentang suasana di sawah, Kerta Semara menceritakn percintaan I Gusti Ngurah Pinatih Mantra dengan anak Dukuh Sakti Paang. Penata tari dan Koreografer Kesenian Musik dan Kontemorer
yang dibawakan oleh Sekaa Gong Kencana Wiguna Br. Kehen Kesiman Petilan adalah I Made Restu Padma Celagi, SSn dan I Made Gede Dwipayana. Sedangkan Penggarap musiknya adalah I Wayan Arik Wirawan, S.Sn. Dalam kesempatan tersebut, I Wayan Arik Wirawan, S.Sn mengatakan, penampilan yang dibawakan Br. Kehen Kesiman Pentilan sesuai dengan tema PKB ke-XXXVI yakni ‘Kerta Masa”. Dimana Kerta Masa itu merupakan masa-masa yang baik, sehingga dirinya mengkolaborasikan kehidupan yang agraris penduduk Indonesia dan Bali pada khususnya yang saling berhubungan. “Jadi kami membuat musik dengan judul Anak Petani, Reongreongan yang mencertikan suasana disawah, yang ketiga Tari Kertha Semara yang menceritakan tentang percintaan dan keempat Tari Acentana yang poin pokoknya menceritakan tentang Tri Hita Karana,”ujarnya. R-004
FB/CAR
Sekaa Gong Kencana Wiguna Pukau Pengunjung PKB
Penampilan Sekaa Gong Kencana Wiguna duta Denpasar, di gedung Ksirarnawa Art Cente Denpasar pada PKB XXXVI Layouter: Soma
DAERAH Perangkat Desa Disosialisasi Program Unggulan
5
FAJA R BALI
Kamis, 19 Juni 2014, Tahun XIV
POTRET FAJAR BULELENG
Kendati sudah sering dilakukan sosialisasi terkait dengan program-program unggulan, tapi tampaknya masih banyak masyarakat yang belum mengetahuinya. Upaya terus menyampaikan seluruh program unggulan kepada masyarakat kembali dilakukan oleh Bupati Jembrana Putu Artha bersama Wakilnya, Made Kembang Hartawan. FB/Agus
Gilimanuk. Selain itu ditambah dengan pembangunan jembatan penghubung. Bila ini terwujud maka akan mempermudah akses ke desa-desa. Selanjutnya Bupati Artha mengajak perangkat desa untuk ikut serta membantu pemerintah mencapai penilaian keuangan Wajar Tanpa Pengecualian. “Selama ini target opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) belum kita capai, kita baru mencapai (Wajar Dengan Pengecualian) WDP, salah satu factor yang menghambat adalah pertanggung jawaban penerima dana hibah dari pemerintah,” ujarnya. Masalah
NEGARA- Fajar Bali Jumlah kasus HIV/AIDS di Jembrana ternyata cukup mengkhawatirkan,yakni mencapai 505 kasus. Data dari Dinas Kesehatan Jembrana itu merupakan angka akumulasi sejak tahun 2005 hingga Bulan Mei 2014. Beberapa di antaranya telah meninggal dunia. Kadis Kesehatan Jembrana, dr Putu Suasta ketika ditemui Kamis (19/6) kemarin mengataan dari jumlah 505 kasus itu, di antaranya sebanyak 117 kasus dari ibu-ibu rumah tangga. Mereka tertular di antaranya melakukan hubungan seks yang tak sehat atau bisa juga dengan gonta ganti pasangan. HIV/ AIDS ini tidak mengenal dan memandang siapa orangnya, karena kasus seperti ini dikarenakan persoalan prilaku,baik itu karyawan swasta, pegawai negeri, pelayan kafe dan juga bisa pemangku. Untuk di Bulan Januari saja, ada penambahan jumlah kasus mencapai 39 yang mengidap. Bahkan dari tangkapan para pelayan kafe, dalam operasi anti-
sispasi adanya isu eksodus dolly. Setelah dilakukan test, ternyata di antaranya 7,14 persen yang terkena HIV/Aids.. Pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja, untuk melakukan pengawasan. “kita akan melakukan pendampingan, karena hal ini berisiko,” ujarnya. Untuk melakukan VCT, pihaknya telah menyiapkan di setiap puskesmas. Pihaknya berharap banyak yang melakukan VCT, agar dapat mengetahui berapa jumlah data yang mengidap HIV. Bila dapat segera cepat diketahui, maka akan segera dilakukan penindakan. Pihaknya akan selalu memantau dan mengawasi, dengan melalui konseling supaya tetap berprilaku hubungan seks yang sehat. Pihaknya menekankan menggunakan cara konseling. Karena dengan pola semacam ini, akan mempermudah pengawasan dan pemantauan. Bila dengan cara zero survey, menurutnya hanya mengambil darah secara acak, jadi pemantauan tak efektif. W-003
Jumlah HIV/AIDS di Jembrana Mengkhawatirkan
Pemerintah Bersihkan Hulu Buleleng Dua kawasan danau yang merupakan hulu kabupaten Buleleng yakni danau Buyan yang ada dikawasan Kecamatan Sukasada da Danau Tamblingan yang ada di Kawasan Kecamatan Banjar sepertinya mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah Kabupaten Buleleng guna terbebas dari sampah. Bahkan beberapa hari yang lalu jajaran pemerintah Kabupaten Buleleng dengan menurunkan seluruh tenaga untuk melakukan pembersihan dua danau yang dinilai sebagai hulu buleleng guna terbebas dari sampah. W-008 FB/PRAMONO
NEGARA- Fajar Bali Sosialisasi program-program unggulan tersebut disampaikan kepada perangkat desa. Menurut Kembang, alasannya dilakukan sosialisasikana kepada perangkat desa, karena tanpa adanya peran perangkat desa, akan sulit sampai ke masyarakat. Masalah bedah rumah, Gempita (ternak kambing kandang koloni), Pepadu (ternak Sapi kandang Koloni), masih banyak yang belum paham dan mengetahuinya. Padahal potensi ternak kambing di Jembrana sangat berpontesial. Program pembangunan jalan lingkar, akan dapat memecah kepadatan jalur Denpasar –
Pembersian hulu danau Buyan
Bupati Jembrana Putu Artha saat menyampaikan program-program unggulan dihadapan perangkat desa, di Gedung Serba Guna Desa Penyaringan, Mendoyo, Kamis (19/6).
ini akan diselesaikan dan dananya akan dikembalikan ke kas Negara. Artha juga meminta agar aparat desa dan kelurahan rajin mendata warga pendatang di wilayahnya. Artha meminta agar aparat
desa dan kelurahan peka dengan lingkungannya. Salah satu hal yang menjadi sorotan adalah kasus pedofilia dan kenakalan remaja yang akhir – akhir ini marak. “Peran serta orang tua dan
aparat desa atau kelurahan sangat penting dalam mencegah hal negative di masyarakat. Saya tidak mau kejadian di Gilimanuk (kasus pedofilia. red) terulang di tempat lain,” pesannya. W-003
BANGLI-Fajar Bali Program transmigrasi tahun 2014 sedikit beda. Dimana setiap kelompok transmigran yang berangkat dilengkapi dengan 1 orang dari unsur ABRI. Seperti transmigran Bangli 10 KK yang bakal menuju UPT Amahola, Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe, Sulteng, dilibatkan 1 orang unsur ABRI. Selain itu bakal dibekali genzet untuk energi listrik”Setiap kelompok keberangkatan, sekarang diisi 1 orang dari unsur ABRI”, ujar Kepala Disosnakertrans Bangli, Drs. I Nengah Sukarta, M.Si kemarin, ketika berbicara menyikapi kembali transmigran Bangli yang dapatkan lahan berbukit-bukit, susah digarap, di Desa Buleleng, Morowali, Sulawesi Tengah, belum lama ini. Sukarta mengatakan, selain dilengkapi unsur ABRI, pihak pemerintah lebih selektif dalam menentukan daerah tu-
juan transmigran. Karena itu pihaknya bersama pihak Pemprov Bali sudah terus melakukan penjajagan terhadap daerah tujuan. Dikatakan Amahola merupakan daerah yang potensial. Daerahnya datar, subur dan dekat dengan bandara. Radiusnya dekat dari kota Kabupaten Konawe, sehingga, menguntungkan dari berbagai asfek bagi transmigran. Dikatakan pemerintah propinsi malah memberikan pembekalan dengan pelatihan berbagai hal untuk kesiapan mereka di daerah tujuan. Sampai hal-hal terkait menyikapi adanya pohon besar, limbah berupa kayu besar yang sulit dipindah dan belum dimanfaatkan. “Transmigranm sekarang diberi pelatihan khusus di pemprov, tetapi tak semua hanya beberapa orang, nanti mereka jadi koordinator di kelompok itu”, ujarnya. Dengan bekal skil tersebut, transmigran bisa siap terjun di daerah tujuan dalam berbagai asfek ke-
giatan yang bisa meningkatkan pendapatan”, ujar Sukarta. Selain itu kelompok yang diberangkatkan lebih memberi prioritas kepada mereka yang berpendidikan, dan atau pendidikannya lebih memadai, sehingga lebih siap pakai di daerah tersebut. Karena kesiapan SDM sangat mutlak, selain potensi SDA di daerah tujuan. Lalu ditanya soal ketidak tersediaan energi listrik, sebagai kebutuhan vital di era ini, dia mengatakan ke depan kelompok transmigran dibekali dengan mesin genzet, baik untuk angkat air dan genzet untuk energi listrik.”Kalau sebelumnya ada transmigran yang tak dapat nonton TV karena tak ada listrik, kini mereka diberikan genzet”, tambah Sukarta. Terlepas daripada itu, Sukarta mengatakan transmigran Bangli diminati, karena etos kerjanya dan keterampilannya dibidang pertanian, serta dengan merealisasikan sistem subak di sana. W-002
Tahun 2014 Transmigran Libatkan Unsur ABRI
Main Judi Blok Kyu
Masih ada Temuan BPK, Dewan Soroti Soal Aset
NEGARA- Fajar Bali Masalah pendataan aset di Jembrana masih menjadi salah satu temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI tahun 2013. Hal itu menjadi sorotan Panitia Keja (Panja) DPRD Jembrana dalam rapat kerja dengan eksekutif di DPRD Jembrana, Kamis (19/6) kemarin. Dalam raker tersebut dipimpin Ketua Panja DPRD Jembrana, Nyoman Sutengsu Kusumaysa. Sementara dari eksekutif dipimpin Sekda Jembrana Gede Gunadnya. Putu Kamawijaya salah satu anggota dewan mengatakan pendataan aset tersebut, dapat mempengaruhi opini BPK. Adanya masalah aset tetap menjadi temuan,sehingga terkesan upaya perbaikan tidak ada. Kendatipun memang telah dilakukana perbaikan. Upaya perbaikan harus terus dilakukan. Pihaknya berharap supaya dari eksekutif agar 60 hari setelah menerima LHP BPK, agar dapat diselesaikan. Sekda Jembrana, Gede Gunadnya didampingi Kabag Perlengkapan Made Aryana menyampaikan masalah aset. Dari 562 aset bidang tanah milik Pemkab Jembrana, yang telah disertifikatkan sebanyak 332 bidang tanah. Untuk sisanya di tahun 2014, akan kembali disertifikatkan namun baru 85 bidang tanah. “Baru selesai sebanyak sembilan bidang tanah,” ujarnya. Dibanding dengan sebelumnya, temuan aset terkait aset, sudah ada penurunan. Selain soal aset, ada 13 jenis temuan, di antaranya 5 sistem untuk pengendalian intern dan 8 kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. Kualitas temuan oleh BPK, lebih baik dari tahun sebelumnya dan temuan itu akan dilakukan penyelesaian. Pihaknya akan melakukan pendekatan atau langkah koordinasi dengan BPKP, terutama terkait soal aset. Tak hanya soal aset, soal pertanggungjawaban kelompok penerima hibah juga menjadi temuan. Sebanyak 148 kelompok masyarakat (Pokmas) yang menerima, dan sebanyak 66 Pokmas belum melaporkan pertanggungjawaban. W-003
Mobilisasi PNS Kampanye Dukung Capres Dipidana 1 Tahun Denda Rp 60 Juta
Pelajar dan PNS Ditangkap Polisi SINGARAJA - Fajar Bali Seorang pelajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di kecamatan Gerokgak tertangkap tangan main judi blok kyu oleh Unit Reskrim Polsek Gerokgak saat menggerebeg sebuah permainan judi kartu domino jenis blok kyu di Dusun Gondol, Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak, Selasa (17/6) tengah malam. Hingga Kamis (19/6) lima pelaku judi Blok Kyu yang ditang-
leng, Made Agus Widarma Putra dikonfirmasi melalui pesan singkat membenarkan Polsek Gerokgak menangkap lima pelaku perjudian yang salah satu diantaranya masih dibawah umur dan masih tercatat sebagai pelajar di salah satu SMP di Gerokgak dan satu orang pelaku yang bersetatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) disalah satu pemerintahan yang berplat merah itu. Namun demikian, pelaku yang masih di bawah umur itu mendapat
perlakuan yang berbeda dengan empat pelaku lainnya.”Dalam penangkapan yang dilakukan dimana lima pelaku yang ditangkan satu orang pelajar dan satu orang berstatus sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) disenuah pemerintahan. Bahkan dalam penanganan itu satu orang diberikan penanganan khusus lantaran masih berada di bawah umur,” katanya. Selain mengamankan lima orang pelaku, dalam pengere-
began di Dusun Gondol Desa Penyabangan itu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, diantaranya selembar alas plastik, satu buah piring seng, empat set kartu domino yang belum terpakai dan satu set kartu yang sudah terpakai serta uang tunai sebesar Rp 150 ribu. “Penangkapan kelima orang pelaku judi blok kyu itu juga di lengkapi dengan pengamanan beberapa barang bukti yang dipergunakan dalam judi blok kyu itu,” tambahnya. W-008
TNI – Polri Bersihkan Sampah Pasar Baturiti TABANAN-Fajar Bali Kebersihan pasar menjadi perhatian serius bagi jajaran TNI dan Polri di Kecamatan Baturiti.Dua institusi negara ini dibantu jajaran camat Baturiti melakukan aksi bersih-berih di Pasar Baturiti, Kamis (19/6) kemarin. Kapolsek Kompol I Ketut Gede Suastika didampingi Humas Bripka Dewa Nyoman Bagiana menjelaskan, kerja bhakti kali ini bertalian dengan peringatan HUT ke 68 Bhayangkara, 1 Juli mendatang. Pihaknya menggagas kerja bhakti melibatkan masyarakat, Koramil dan Camat Baturiti dan kalangan pengusaha. Peserta kerja bhakti diajak memerangi dan memilah sampah. Sampah plastik yang berserakan di areal pasar menjadi prioritas utama untuk disingkirkan. “Pasar Baturiti kerap dikunjungi turis asing sehingga kebersihananya patut kita jaga bersama,” tutur Suastika. Koramil Baturiti, Kapten Eko Budi Bhakti dan Camat Baturiti, Putu Adi Supraja turut serta dalam aksi kebersihan tersebut. Mereka
FB/Doni
k o j o P Desa
kap itu masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Gerokgak. Kelima pelaku penjudi blok kyu itu yakni, Komang Suwandita alias Mang Dit (44) yang keseharian sebagai PNS, Ketut Edi Saputra alias Godem (22), Kadek Swastika alias Abot (20) dan Kadek Budiarta alias Budi (23) serta seorang pelajar berinisial GAS alias PR (13). Mereka ditangkap saat sedang berjudi di Rumah Komang Suwandita alias Mang Dit. Kasubbag Humas Polres Bule-
Jajaran TNI dan Polri beserta camat Baturiti melakukan aksi bersih sampah plastik di Pasar Baturiti.
juga melibatkan anggotanya untuk memerangi sampah plastik di Pasar Baturiti. “Ini kegiatan positif yang harus didukung. Apalagi pasar Baturiti sering disinggahi turis asing sehingga
kebersihannya harus dijaga bersama. Kegiatan ini sekaligus upaya menyadarkan masyarakat peduli sampah untuk kesehatan,” tandas Adi Supraja diamani Eko Budi Bhakti. W-004
FB/Doni
I Made Rumada
TABANAN-Fajar Bali Massa kampanye pemilihan presiden 2014 tengah berlangsung, pengawasan terhadap jalanya kampanye secara intensif dilakukan pihak Panwaslu Tabanan. Sebagai lembaga pengawas pemilu, Panwaslu mengingatkan agar tim sukses salah satu pasangan capres tidak memobilisasi PNS ikut kampanye mendukung salah satu calon presiden. Apabila terbukti memobilisasi PNS, bisa pidana hukuman paling lama 1 tahun dan denda maskimal Rp 60 Juta. Hal tersebut terungkap dalam rapat koordinasi sentra gakkumdu (penegak hukum terpadu) yang digelar Panwaslu Tabanan, Kamis ( 19/6) kemarin. Rakor sentra Gakkumdu yang dipimpin Ketua Panwaslu Tabanan I Made Rumada dihadiri anggota dari Kejaksaan Negeri Tabanan Ikrar Demakasi, dari Polres Tabanan AKP Nyoman Suadi, serta 10 ketua dan pengurus Panslu Kecamatan. Ketua Panwaslu Tabanan I Made Rumada mengatakan, tujuan dari rakor tersebut adalah untuk mengantisipasi temuan atau laporan mengenai pelanggaran pidana pemilu. Dikatakan, salah satu contoh pelanggaran pemilu di massa kampanye capres saat ini adalah tim kampanye salah satu kandidat capres memobiliasi PNS untuk menghadiri kampanye dan mendukung salah satu kandidat calon presiden. “Mobilisasi PNS bertentangan dengan UU 42 tahun 2008 tentang pemilu presiden dan wakil presiden. Kalau terbukti dikenai pidana,” jelas Rumada. Dijelaskan dalam salah satu ayat di pasal tersebut dijelaskan pelaksanaan dalam kegiatan kampanye dilarang mengikutsertakan PNS, Kepala Desa, dan instasi terkait yang telah diantur oleh undang-undang. “Apabila terbukti memoblilisasi PNS dalam kampanye maka kami berlakukan UU 42 tahun 2008. Dengan ancama hukuman pidana paling singkat 3 bulan paling lama 1 tahun. Denda paling sedikit Rp 30 juta dan paling banyak Rp 60 juta,” jelas Rumada. Sebelumnya Panwaslu Tabanan juga menggelar rapat koordinasi pengawasan yang diikuti 30 anggota Panwaslu Tabanan. Rakor yang berlangsung dari tanggal 17 sampai 18 Juni itu membahas masalah kampanye dan proses faktual mengenai Daftar Pemilih Tetap. W-004 Layouter: Soma
EKONOMI BI Waspadai Komoditas Volatile Foods Picu Inflasi
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Pada triwulan II 2014, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Wilayah III Bali Nusa Tenggara memprediksi inflasi yang terjadi di Kota Denpasar sedikit mereda dibandingkan triwulan sebelumnya. Namun dibandingkan secara year on year (yoy), KPW BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara memperkirakan realisasi perkembangan inflasi di ibukota Bali ini disebutkan meningkat.
DENPASAR-Fajar Bali Kepala KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara Benny Siswanto mengungkapkan, berdasarkan disagregasinya, tekanan inflasi kelompok volatile foods (kelompok komoditas bahan makanan yang perkembangan harganya sangat bergejolak karena faktor tertentu) pada triwulan II 2014 cenderung turun dibandingkan triwulan sebelumnya. Namun, kelompok komoditas volatile foods ini terangnya masih perlu diwaspadai apalagi menjelang bulan Ramadhan. “Volatile foods cenderung turun dengan upward risk yang masuh cukup tinggi. Perlu diwaspadai juga tekanan inflasi
7 Pajak dan Bea Cukai Jangan Mengeluh Terus JAKARTA-Fajar Bali Menteri Keuangan (Menkeu), Chatib Basri menginginkan Ditjen Pajak (DJP) dan Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) tetap bekerja secara maksimal untuk tingkatkan penerimaan pajak. Meskipun meskipun sumber daya manusia (SDM) pada DJP dan DJBC Kementerian Keuangan (Kemenkeu) masih sangat minim. “Tentu itu tidak bisa kita lakukan dalam jangka pendek,” ujar Chatib Basri usai FB/IST Chatib Basri Pelantikan Pejabat Eselon II Kemenkeu, Selasa (17/6). “Tetapi tolong dipikirkan dengan kondisi jumlah aparat pajak sekarang apa terobosan yang dapat dilakukan sehingga efisiensi di dalam penggunaan tenaga aparat pajak itu bisa meningkat.” Ia menjelaskan jumlah penerimaan aparat pajak, bisa menghasilkan penerimaan negara yang lebih tinggi. Selain itu dengan adanya inovasi dalam lingkup kementeriannya, agar tidak tersendat pola pikiran lama. “Tolong dipikirkan langkah apa yang dilakukan, kita tidak bisa terus menerus mengeluh bahwa penerimaan pajak tidak bisa meningkatkan karena jumlah tenaga kerja yang enggak cukup,” jelasnya. Menurut dia, dengan jumlah aparat yang minim akan dapat melakukan peningkatan penerimaan pajak dan mengurangi kebocoran anggaran. “Kendala ini harus coba datang dengan kebijakan yang ada sehingga penerimaan pajak bisa meningkat. Coba datang dengan kebijakan bahwa dengan jumlah sepeti itu dengan jumlah keterbatasan seperti itu bea cukai bisa berfungsi secara efektif,” tuturnya. HID
Antisipasi Melonjaknya Kebutuhan Uang
FB/IST
Naiknya sejumlah komoditas volatile foods seperti beras, telur, bawang merah, jeruk dan sebagainya memicu inflasi di Bali.
dari kelompok komoditas ini menjelang bulan Ramadhan,” kata Benny di Denpasar belum lama ini. Dari hasil pemantauan yang dilakukan KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara sebut Benny, terjadi indikasi peningkatan harga beberapa komoditas volatile foods seperti beras, telur ayam ras, bawang merah, tomat sayur, wortel, kacang panjang,
jeruk impor dan udang basah. “Semakin tingginya konektivitas ekonomi antara Bali dan wilayah lainnya menyebabkan pergerakan harga di Bali sangat terpengaruh oleh harga di luar Bali. Hasil pemantauan, beberapa komoditas yang ada di kelompok volatile foods ada indikasi peningkatan. Sedangkan, harga komoditas lainnya cenderung stabil,” bebernya.
Benny menambahkan, tekanan inflasi yang disebabkan kelompok volatile foods bisa mereda. Hal ini dikarenakan adanya musim panen beras raya dan cuaca yang kondusif bagi sektor pertanian. Penyebab upward risk sambungnya disebabkan akan adanya permintaan pada momen perayaan hari raya keagamaan. “Kelompok ini sempat men-
galami deflasi di awal triwulan II 2014 dengan sumbangan deflasi -0,2 persen (month to month/mtm), namun kembali terakselerasi pada Mei 2014 hingga menyumbang terhadap inflasi sebesar 0,05 persen (mtm). Resiko tekanan harga kelompok volatile foods diperkirakan masih berlanjut di Juni 2014 ini,” papar Benny. W- 011
seluruh karyawan perusahaan Group Astra Bali beserta keluarga, Perwakilan dari Customer Astra Group. Masyarakat Kota Denpasar, Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Perwakilan dari Fakultas Pertanian Unud, Perwakilan BLH Kota Denpasar, Ibu Wali Kota Denpasar dan Ibu-ibu Penggerak PKK Kota Denpasar. Adapun kegiatan yang digelar nanti berupa Gerak Jalan Sehat, Senam Aerobic dan Pembagian Doorprize serta Pameran produk-produk Astra International yang diikuti oleh anggota Group Astra Bali. (Bagus Sudarsana)
PT. Astra International Tbk Gelar ‘Astra Green Lifestyle Campaign’
Campaign (AGLC) tersebut akan dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Ketua Panitia AGCL, Mohamad Arifin di hadapan media masa di Bali, Kamis (19/6) kemarin. Menurut Arifin, maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut adalah : “Pertama : Mengajak masyarakat untuk lebih sadar dan memiliki gaya
hidup yang berwawasan lingkungan dan keselamatan berlalu lintas bersama Astra. Kedua; Mengkampanyekan tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup kepada masyarakat. Ketiga; Mensosialisasikan tentang pemamfaatan lahan dan pekarangan di sekitar rumah melalui penghujauan dengan menanam tanaman yang bisa di-
DENPASAR - Fajar Bali Teknologi jaringan internet saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang. Selain hausnya kebutuhan informasi masyarakat, jaringan internet berkualitas juga dinilai dapat meningkatkan keuntungan bisnis serta memperkuat posisi di antara persaingan yang semakin kompetitif. Sebuah perusahaan publik global penyedia peralatan komunikasi, solusi jaringan dan perangkat mobile ZTE Corporation, PT. Inet Global Indonesia dan PT. Synnex Metrodata Indonesia belum lama berkolaborasi untuk memperkenalkan jajaran produk dan solusi jaringan terbaru yang khusus dikembangkan di hotel. Melalui kerjasama ini diharapkan ketiga perusahaan tersebut mampu menyediakan berbagai produk dan solusi yang lengkap untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan meningkatkan efektifitas serta produktifitas Vice President Channel Mar-
Tingkatkan Kepuasan Pelanggan di Hotel Terkait Jaringan Internet
ingan infrastruktur, dapat menghemat hingga 15 persen capital expenditur atau Capex (modal kerja). Selain itu sambungnya, jaringan ini bahkan mampu menghilangkan biaya investasi yang biasanya dibutuhkan untuk membangun infrastruktur jaringan Wi Fi. Sementara itu bagi hotel yang ingin meningkatkan layanan mereka papar He Wei, berbagai produk dan solusi terbaru ini akan membantu menyediakan layanan Wi Fi dengan jangkauan yang lebih luas. Selain itu katanya, produk ini secara efektif dapat mengurangi blank spot (daerah yang tidak terjangkau sinyal), menyediakan paket penyewaan lengkap untuk video conference dan memanfaatkan sistem interactive embedded smart TV yang pertama di industri untuk memperkaya pengalaman. “Melalui kerjasama ini, ZTE menyediakan teknologi jaringan terkemuka di industri yang
dapat membantu hotel untuk mengatasi tantangan - tantangan tersebut. Selain itu, kami juga menyediakan layanan yang terhubung dengan jaringan yang optimal untuk mendukung kegiatan operasional hotel,” sebut He Wei. Sementara itu, Marketing Director PT. Inet Global Indo Sukoco Halim menyatakan bahwa persaingan yang semakin sengit memaksa hotel untuk mampu menyediakan layanan yang lebih beragam bagi tamu yang berkunjung. Selain itu ujarnya, jaringan ini menekan biaya hingga seminimal mungkin. “Sistem interaktif ini dirancang serta disesuaikan dengan kebutuhan hotel. Produk ini juga memungkinkan pihak hotel untuk meningkatkan branding, menampilkan outlet dan fasilitas yang dimiliki secara interaktif dan juga mampu memperkaya layanan interaktif hotel,” jelas Sukoco. W-011
FB/BAGUS
DENPASAR-Fajar Bali Sebagai perusahaan multi nasional terbesar di Indonesia, PT Astra International, Tbk memiliki kewajiban untuk turut menjaga dan melestarikan lingkungan hidup, serta mendukung kampanye ramah lingkungan ke masyarakat luas. Sebagai bentuk komitmen tersebut, memasuki tahun ke-4 ini kegiatan Astra Green Lifestyle
manfaatkan sehari-hari melalui teknik Vertkukultur. Dan yang keempat; Untuk membentuk warga binaan untuk pelopor pemanfaatan lahan sempit dengan teknik penanaman vertikultur, “ paparnya . Senada dengan hal tersebut Faris Henky Irawan, Branch Manager Auto2000 Denpasar yang juga selaku Ketua Pengurus Group Astra Bali sebagai Team pengarah kegiatan tersebut mengungkapkan tujuan diselenggarakannya acara tersebut agar masyarakat memiliki tanggung jawab menjaga dan ikut melestarikan lingkungan. “ Program tersebut dilakukan melalui 3 hal mendasar yakni kenali, yakni mengenali lingkungan dan apa-apa yang menjadi green lifestyle. Lakukan, melakukan kegiatan seperti memungut sampah, penggunaan listrik secara efisien , membuang sampah tidak sembarangan.Dan Ajarkan, yakni dengan mengajarkan kepada orang-orang di sekitar kita,” terangnya. Untuk wilayah Bali kegiatan tersebut merupakan yang pertama kali dan akan digelar pada Hari Minggu, (22/6) di Lapangan Bajrasandhi, Renon, mulai Pukul 06.30 dan rencanya akan diikuti lebih dari 3000 orang peserta. Para peserta diantaranya dari
Faris Henky Irawan (tengah) selaku Team Pengarah , Muhamad Arifin (kanan) Ketua Panitia Pelaksana dan Laksana (kiri) Sekretasis AGCL. Kegiatan tersebut akan digelar pada hari Minggu, (22/6)nanti.
Stok Uang Tunai Ditambah Hingga Rp 1,5 Triliun DENPASAR - Fajar Bali Untuk mengantisipasi melonjaknya kebutuhan uang tunai di Bali di periode Juni - Juli 2014, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Wilayah III Bali Nusa Tenggara melakukan peningkatan stok uang tunai sebesar Rp 1,5 triliun. Berdasarkan data yang ada di KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara, aliran uang ke perbankan di Bali mengalami net outflow sebesar Rp 664,33 miliar. Kepala KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara Benny Siswanto menyatakan, net outflow pada Mei 2014 ini disebabkan oleh penurunan setoran dari perbankan dan peningkatan bayaran ke perbankan. Peningkatan pembayaran ke perbankan sambungnya dipicu oleh banyaknya hari libur nasional dan keagamaan di bulan tersebut. Benny melanjutkan, hal ini membuat perbankan melakukan penarikan uang dari KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara dalam jumlah besar untuk didistribusikan ke retailer, money changer dan automatic teller machine (ATM). “Data menunjukkan, terdapat kecenderungan peningkatan bayaran pada triwulan II 2014 dibandingkan dengan triwulan yang sama di tahun sebelumnya,” katanya di Denpasar belum lama ini. Net outflow pada Mei 2014 lalu sebut Benny, merupakan indikasi adanya peningkatan kebutuhan uang akibat kunjungan wisatawan ataupun konsumsi masyarakat lokal yang berimbas pada peningkatan konsumsi bahan makanan dan transportasi. Dari data Survei Perdagangan Eceran (SPE) yang dilakukan pihaknya ujarnya, menunjukkan arah peningkatan walau terbatas. “Dari data SPE, menunjukkan peningkatan walaupun terbatas sampai Mei 2014. Hal ini sejalan dengan inflasi pada Mei 2014 sebesar 0,31 persen secara month to month (mtm),” ungkap Benny. Dilihat dari komposisi pecahan uang terkait inflow ataupun outflow, KPw BI Wilayah III Bali Nusa Tenggara mencatat masih didominasi oleh pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu. W-011
ZTE - Synnex Metrodata Indonesia dan INet ‘Bersekutu’
keting ZTE Indonesia He Wei mengatakan, kerjasama ini menggabungkan teknologi jaringan yang terkemuka di industri dalam proses distribusi untuk menghadirkan solusi dan layanan jaringan yang lengkap untuk hotel. Adapun hal - hal yang ditawarkan lanjutnya, merupakan solusi yang tepat bagi hotel yang ingin membangun infrastruktur jaringan dan juga hotel yang ingin meningkatkan layanan. “Saat ini hotel menghadapi tantangan baru. Terutama di sektor konetifitas jaringan,” kata Hen Wei di Kuta, Kamis (19/6). He Wei menambahkan, bagi hotel yang ingin membangun jar-
779/V/BLAS
Layouter: Zohra
KESEHATAN & SPORT
8
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
TIPS
Waspada! Kutil Bisa Menular Oleh : dr. Scania Riendravi, S.Ked
Kutil sering dianggap memalukan dan kampungan sehingga berbagai cara pun diupayakan untuk menghilangkannya. Mencungkil kutil seringkali dilakukan karena praktis namun kutil malah semakin banyak. Kenapa? Apa yang terjadi? Hal ini sering dikeluhkan. Kutil atau mata ikan, dalam kedokteran disebut dengan veruka yaitu pertumbuhan kulit yang tidak wajar dimana terjadi peningkatan pertumbuhan pada lapisan atas kulit yang disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV). Kutil dapat menular ke orang lain melalui kontak langsung (sentuhan) dan mudah menyebar ke bagian tubuh yang lain apabila kutil digaruk, dicungkil atau dikorek-korek. Virus HPV ternyata juga dapat menempel pada alat pencukur sehingga apabila kita mencukur rambut pada kaki yang ternyata ada kutil, lalu kita menggunakan alat cukur itu untuk mencukur jenggot, kutil dapat menyebar ke wajah. Peningkatan pertumbuhan lapisan atas kulit mengakibatkan penebalan dimana akan tampak tonjolan pada kulit. Ada beberapa jenis kutil, yang paling sering adalah kutil yang permukaannya kasar, keras, bentuknya bulat atau oval, berwarna coklat keabuan. Awalnya kecil (diameter ≤ 1 cm) namun dapat membesar tampak seperti bunga kol, menyebar dan jumlahnya bertambah banyak. Kutil jenis lain yaitu permukaannya licin, rata, sewarna dengan kulit atau agak kecoklatan. Kutil di telapak kaki berbentuk cincin yang keras namun bagian tengahnya lunak berwarna kekuningan. Kutil juga dapat terjadi di daerah kemaluan. Biasanya kutil tidak menimbulkan nyeri namun ada jenis kutil yang dirasakan nyeri karena virus tersebut telah mengiritasi sel saraf atau terjadi pendarahan akibat digaruk atau dicungkil. Kutil dapat menyerang siapa saja. Sebagian besar kutil tidak berbahaya, bersifat jinak. HPV tipe tertentu (tipe 16, 18) yang menginfeksi leher rahim dan penis, terkadang dapat berkembang menjadi ganas (kanker). Risiko kanker leher rahim sangat tinggi pada wanita pengidap kutil genital yang merokok. Kutil pada daerah kemaluan ditularkan saat berhubungan seksual, dapat ditemukan di ujung atau batang penis, di vagina atau sekitar anus, bentuknya seperti kembang kol dan terkadang dapat menyumbat saluran kemih dan menutupi lubang vagina. Apabila tidak segera ditangani, kutil dapat membesar dan menyebar pada anggota tubuh lainnya, terutama pada kemaluan dapat menular kepada pasangan. Kutil yang tumbuh di kaki menimbulkan rasa nyeri akibat tekanan dan gesekan saat berjalan. Penanganannya dapat dilakukan dengan dua metode yaitu non-bedah (diberi bahan pengelupas) dan pembedahan (bedah beku, elektrokauter, laser) tergantung lokasi, jenis, jumlah, luas dan lamanya kutil berkembang. Pemilihan jenis pengobatan yang dilakukan sebaiknya berdasarkan beberapa pertimbangan setelah berkonsultasi kepada ahlinya yaitu dokter kulit dan kelamin dikarenakan apabila pengobatan tidak tepat, kutil dapat kambuh-kambuhan. Kunci pencegahannya adalah dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan yaitu menjaga daya tahan tubuh (istirahat cukup, olah raga teratur, konsumsi makanan bergizi), rutin mandi dua kali sehari, selalu memakai alas kaki saat menggunakan fasilitas umum, tidak bertukar peralatan pribadi dengan orang lain seperti alat cukur. Jangan menggaruk, mencungkil atau mengorek-ngorek kutil, jangan menyisir atau mencukur daerah yang memiliki kutil untuk menghindari penyebaran virus. Jangan menggigit kuku jika ada kutil di dekat kuku. Cucilah tangan setelah menyentuh kutil dan hindari seks bebas.
Pedro: Tersingkirnya Spanyol Tak Bisa Dijelaskan
FB/IST
Suasana Pertandingan yang sempat dihentikan saat terjadi pemukulan
Perseden Melaju ke Putaran III, Kalahkan Persikutim 2-1
Laga Keras Terjadi Baku Hantam MANGUPURA-Fajar Bali Tim Perseden akhirnya menorehkan sebagai tim pertama di grup Q yang lolos putaran III Divisi I, Liga Indonesia setelah mengalahkan Persikutim, Kutai Timur 2-1, di Stadion Gelora Samudera, Kuta, Kamis (19/6) kemarin. Perseden tinggal menyisakan sekali pertandingan melawan PS. Badung, tapi apapun hasilnya tak mempengaruhi status lolos putaran III. Tak mudah menggapai kemenangan atas Persikutim, polesan Nyoman Ambara harus berjibaku untuk meraih poin penuh. Pasca wasit Hariyono dari Lampung meniup pluit dimulainya babak I, tim berjuluk Laskar Catur Muka melakukan tekanan-tekanan dari berbagai lini, tapi tim yang
HASIL, KAMIS (19/6) Kemarin Perseden Denpasar v Persikutim
dimotori Nengah Sulendra selalu memperoleh hadangan. Kerja keras Perseden Denpasar itu akhirnya menuai hasil, pada menit ke-40 Anta Wijaya menjebloskan bola ke gawang Persikutim yang dikawal Happy R. Dwi Putra, sekaligus merubah skor 1-0 untuk tim Laskar Catur Muka, bertahan hingga jeda. Ketinggal terlebih dulu membuat Persikutim justru bangkit, aksi babak II, kapten tim Persikutim berhasil membangkitkan semangat rekan-rekannya, yang diperlihatkan dengan gempuran demi gempuran ke jantung pertahanan Perseden. Ketika pertandingan babak II baru berjalan satu menit, tepatnya menit ke-46, kecerdikan Kholis ujung tombak
Persikutim membuat penjaga gawang Perseden Dian Ananta terkecoh, bola dengan leluasa masuk ke dalam jaring sekaligus menyamakan skor 1-1. Gol penyeimbang Kholis membuat jalannya pertandingan mulai keras dan memanas, bahkan berulang kali wasit Hariyono meniup pluit pelanggaran. Tim Perseden yang membutuhkan kemenangan untuk memastikan tampil pada putaran III, tak pernah surut membombardir barisan belakang lawan, begitu pula Persikutim yang diarsiteki Muhammad Nasrin, berupaya menggagalkan bahkan acapkali melakukan serangan balik yang membahayakan. Namun keberuntungan berpihak kepada Perseden, striker Samsul
Pelu berhasil menggandakan kemenangan timnya menjadi 2-1, hasil dari sundulan yang memanfaatkan bola muntah dari tangkapan kiper Persikutim Happy R. Dwi Putra. Gol kedua Perseden tersebut sekaligus sebagai pemicu kisruh, berawal dari kiper Persikutim Happy memukul Samsul Pelu, dan dibalas. Happy pun tergeletak hingga diganti kiper cadangan Umar. Kisruh semakin memuncuk ketika wasit Hariyono mencabut kartu merah sekaligus mengusir Samsul Pelu, sedangkan Happy tidak mendapat sanksi. Pertandingan tersebut sempat terhenti sekitar lima menit, dan berlanjut dengan skor akhir 2-1 untuk Perseden Denpasar. “Kisruh itu karena dipicu
keputusan wasit yang berat sebelah, harusnya keduanya diusir dari lapangan, tapi justru hanya Samsul Pelu,”ucap Manajer tim Perseden Denpasar, Eko Supriadi, usai pertandingan. Sementara itu, Pelatih Persikutim, Kutai Timur Muhammad Nasrin, menanggapi kekisruhan itu hanya hal yang biasa dan kerap terjadi dipertandingan. Dengan hasil ini membawa Perseden memuncaki klasemen sementara dengan nilai 6, sementara PS. Badung berada di runner up dengan nilai 3. Peluang besar bagi PS. Badung untuk lolos ke putaran III mengikuti jejak Perseden, jika mampu mengalahkan Persenijam Paser Utara, Jumat (20/6/2014) di Stadion Gelora Samudera, Kuta. R-007
2-1
KLASEMEN SEMENTARA 1. Perseden Denpasar 2. PS Badung 3. Persenijam Paser Utara 4. Persikutim Kutai Timur
2 2 0 0 5-1 6 1 1 0 0 3-0 3 1 0 0 1 0-3 0 2 0 0 2 1-4 0
AGENDA JUMAT (20/6) Hari ini Persenijam vs PS Badung Pk. 15.30 Wita, di Stadion Samudera Kuta
Manik : Ajak Jaga Kepercayaan FB/IST
Pedro Rodriguez
BRASIL-Fajar Bali Berstatus sebagai jawara bertahan, Spanyol tampil antiklimaks di dua laga awal Piala Dunia 2014 dengan menelan kekalahan beruntun atas Belanda dan Chile. Hasil ini membuat La Furia Roja harus angkat koper terlebih dahulu dan tak lolos ke fase knockout. Attacker Spanyol, Pedro Rodriguez mengaku tak punya penjelasan di balik buruknya performa timnya. Meski demikian, penggawa Barcelona ini menyerukan agar rekan-rekannya bangkit dan bersiap untuk membawa Spanyol kembali ke tampat yang seharusnya. “Hasil ini sangat sulit dijelaskan. Kami cukup antusias melihat peluang menang dalam laga lawan Chile agar bisa bertahan di turnamen, namun pada akhirnya hal itu gagal tercapai. Tak ada hal lain yang bisa kami lakukan selain mencoba menyelesaikan turnamen sebaik mungkin sebelum pulang,” ungkap pemain 26 tahun. “Kami harus bisa bangkit. Memang sulit saat ini, namun kami harus bisa berbenah di masa depan, berpikiran positif, dan membawa Spanyol kembali ke tempat yang seharusnya. Yaitu di puncak.” Spanyol masih menyisakan satu laga terakhir kontra Australia, yang menjadi partai penentu siapakah penghuni juru kunci Grup B.NT
MANGUPURA-Fajar Bali Ketua Umum PS. Badung, Dewa Putu Manik, tak bisa menyembunyikan rasa khawatir hilangnya kepercayaan PSSI terhadap PS. Badung selaku tuan rumah Divisi I, menyusul keributan antar pemain ketika Perseden versus Persikutim Kutai Timur, Kamis (19/6) kemarin. Sangat beralasan bila Dewa
Manik mengelus dada ketika ricuh itu terjadi, mengingat sudah tiga kali sebagai tuan rumah pada gelaran Divisi I. Karena itu dirinya sangat berharap seluruh komponen yang terlibat terutama pelaku di lapangan untuk menjaga kondisi yang baik selama pertandingan berlangsung, begitu pula peran manajemen sangat mendasar untuk bisa
FB/SUPRI
Dewa Putu Manik
meredam perselisihan selama pertandingan. “Ya, kalau manajemen ikut-ikutan memanasi situasi semakin kacau, dan ini yang tidak saya harapkan,”ujar Dewa Manik, yang menambahkan keributan Perseden versus Persikutim, berharap menjadi yang pertama dan terakhir dan tak ada lagi permasalahan hingga putaran II selesai.
Argentina vs Iran, Kembali ke Pakem
FB/IST
BRASIL-Fajar Bali Argentina akan kembali memainkan formasi 4-3-3 yang selama ini menjadi pakem mereka saat menghadapi Iran, Sabtu (21/6) malam. Dengan bermain ofensif, Argentina berharap bisa meraup poin penuh dan memastikan tiket ke babak 16 besar. Kemenangan di laga ini akan membawa Argentina semakin dekat dengan tiket 16 besar meski masih harus menunggu hasil di laga Grup F. Sementara bagi Iran,
raihan poin bakal menjaga asa mereka untuk tetap bertahan di ajang Piala Dunia kali ini. Dalam upaya meraih poin penuh Argentina meninggalkan formasi tiga bek yang gagal menampakkan hasil di laga sebelumnya. Sebagai gantinya, formasi yang lebih menyerang bakal memburu gol ke gawang Iran sejak menit awal. Pada sesi latihan terakhir, Maxi Rodriguez ditempatkan di lini tengah. Jika dimainkan sebagai starter,
FB/SUPRI
Disisi lain Ketua Umum Perseden Denpasar, IGN. Jayanegara mengatakan keributan sejenak itu, tak lain akibat keputusan wasit Hariyono dari Lampung yang berat sebelah, sehingga membuat pemain dan sebagian pengurus kesal terhadap sikap yang diputuskan pengadil dilapangan. “Sebenarnya anak-anak su-
Fernando Gago sepertinya harus mengawali laga dari bangku cadangan. Gonzalo Higuain sebelumnya sudah berkutat dengan cedera. Tetapi setelah bermain selama 45 menit tanpa masalah melawan Bosnia, besar kemungkinan ia akan kembali menempati posisi starter menemani Lionel Messi dan Sergio Aguero. Sementara Iran sedikit mengejutkan banyak orang dengan hasil imbang 0-0 melawan Nigeria di laga pertama. Barisan pertahanan Iran berhasil membuat frustasi barisan penyerang lawan. Bahkan Iran sempat balik membahayakan melalui serangan balik dan bola mati. Carlos Queiroz bakal mempertahankan gaya permainan Iran di laga pertama saat melawan tim yang lebih kuat, Argentina. Dengan alasan itu, besar kemungkinan ia akan menurunkan komposisi pemain yang sama seperti di laga perdana.NT
IGN Jayanegara
dah sabar, tapi dengan dikeluarkannya kartu merah hanya sepihak (untuk pemain Perseden Samsul Pelu,red) membuat pemain tak terimamengingat yang memukul lebih dahulu adalah kiper Persikutim Happy R. Dwi Putra,”kata Jayanegara, yang mempejelas Tim Perseden, sejatinya tidak menginginkan kericuhan itu terjadi.R-007
Hati-hati Bagi Maniak Piala Dunia
TIONGKOK-Fajar Bali Pesta akbar sepakbola Piala Dunia 2014 rupanya juga melahirkan kabar buruk yang datang dari Tiongkok di mana seorang warga dikabarkan meninggal dunia karena terlalu sering begadang menonton ajang yang diselenggarakan di Brasil tersebut. Seperti dilansir kantor berita Tiongkok, Xinhua, seorang pria 25 tahun yang berasal dari Suzhou, sebuah kawasan dekat Shanghai, dilaporkan meninggal usai tak tidur sama sekali selama dua malam berturut-turut untuk menyaksikan pertandingan di Brasil 2014. Pria malang itu ditemukan meninggal di depan televisi rumahnya beberapa jam usai laga bigmatch antara Spanyol kontra Belanda berakhir. Dokter setempat menyatakan pria itu meninggal karena kekurangan tidur. Penyebab lainnya adalah kematian tersebut disebabkan oleh serangan jantung. Perbedaan waktu yang jauh dengan Brasil memang menjadikan para penggemar sepakbola di Asia, termasuk Indonesia harus rela begadang setiap hari demi menyaksikan gelaran akbar Piala Dunia. Mudah-mudahan hal ini tak terjadi di Indonesia.NT
Layouter: Zohra
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
PARIWARA
9
Perusahaan e-commerce Amazon asal Amerika Serikat, sukses menjual komputer tablet Kindle Fire untuk pasar Amerika Serikat. Kini, mereka ingin menghadang dominasi ponsel Samsung Galaxy dan Apple iPhone melalui produk baru Fire Phone. Fire Phone ditujukan untuk segmen pasar menengah ke atas. Saat ini, ia akan bersaing dengan iPhone 5s dan ponsel pintar berbasis Android kelas atas, antara lain Samsung Galaxy S5, Sony Xperia Z2, dan HTC One M8. Fire Phone mengusung layar seluas 4,7 inci dengan resolusi 720p, prosesor dari Qualcomm, unit prosesor grafis Adreno 330, dan RAM 2GB. Dari sisi sistem operasi, Fire Phone berjalan dengan Fire OS
FB/IST
Amazon Lawan Dominasi Smartphone Samsung dan Apple
CEO Amazon Jeff Bezos saat memperkenalkan ponsel pintar Fire Phone di Seattle, Amerika Serikat, Rabu (18/6/2014) 3.5. Sejatinya, sistem operasi ini berbasis Android namun telah dimodifikasi oleh Amazon sehingga dapat menghadirkan
sejumlah fitur yang tidak ada di ponsel Android lainnya. Kelebihan utama produk ini terletak pada unit kamera dan
integrasi dengan aplikasi dan konten digital yang disediakan Amazon. Dalam sebuah jumpa pers di
Seattle, Amerika Serikat, Rabu (18/6/) lalu, CEO Amazon Jeff Bezos, menjanjikan kualitas foto Fire Phone lebih baik dari iPhone 5s dan Galaxy S5. Kamera belakang Fire Phone dibekali sensor 13 megapixel dengan lensa f/2.0 dan optik untuk menstabilkan gambar. Amazon menyediakan tombol rana di sisi samping ponsel, untuk memudahkan pengambilan gambar. Di sekitar layar terdapat empat unit kamera menghadap depan dan diletakkan di setiap sudut ponsel. Bezos mengatakan empat kamera ini berfungsi untuk membuat perspektif dinamis hingga melacak kepala pengguna. Ia memperlihatkan bagaimana empat kamera depan itu bekerja. Ketika membuka fitur Maps, dan mencari
sebuah restoran, perspektif peta digital berubah setiap kali ponsel dimiringkan. Fire Phone juga dirancang untuk mendukung ekosistem yang selama ini dibangun Amazon. Di sana terdapat toko aplikasi Amazon Appstore, hingga fitur untuk menikmati konten musik, video, dan buku digital di Amazon. Ponsel ini dapat mencocokan gambar atau konten lagu ke database katalog produk Amazon. Misalnya, jika pengguna memotret sebuah buku lalu buku itu tersedia di situs e-commerce, ia akan menawarkan pengguna untuk membelinya secara online. Fire Phone mulai dijual pada 25 Juli 2014 di Amerika Serikat dengan harga 649 dollar AS tanpa kontrak, sementara untuk sistem kontrak dihargai
200 dollar AS. Amazon belum mengumumkan ketersediaan produk ini di negara lainnya. Jika Amazon sungguh ingin menghadang Apple dan Samsung, mereka harus memperluas ketersediaan produk ini di negara lainnya. Samsung saat ini menjadi pemimpin di industri ponsel pintar. Menurut data lembaga riset IDC, Samsung mengirimkan 85 juta unit ponsel pintar ke seluruh dunia atau menguasai 30,2 persen pangsa pasar pada kuartal pertama 2014. Di posisi kedua ditempati oleh Apple yang mengirimkan 43,7 juta unit ponsel pintar atau menguasai 15,5 persen pangsa pasar pada kuartal pertama 2014. Posisi ketiga hingga lima diduduki oleh Huawei, Lenovo, dan LG. KP
ARTASARI TRANSPORT Menyewakan Mobil Vellfire
Elf Include BBM + driver 12 jam / hari 237/VII/IGR
Fortuner Inova
Hubnngi :
082237658590
836/VI/WS
MATAHARI AUTO GALERY NEW WRANGLLER SPORT 2014 NEW RANGE ROVER EVOQUE NEW VW BEATLE GT TURBO NEW HARRIER 2014
hitam & putih
HUMMER H3 TH.011 putih 518/I/IGR
hitam
hitam & putih
putih
Hubnngi :
(0361) 7893104
Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS
STOKIST XAMTHONE
Pusat Penjualan Produk Herbal, Dicari tersedia produk-produk herbal untuk Agen menyembuhkan berbagai macam penyakit kronis : Jantung, Stroke, kangker, HIV, asam urat,Rematik ,asma, dll. Promo khusus Maret-Mei, hanya dengan 99.000 sudah bisa jadi agen. Dengan potensi penghasilan jutaan rupiah/bln, Alamat : Jln. Cok agung Tresna No. 11 Renon, Pin BB 28C73778. Tlp. 081246444265, agen Karangasem : 08214570880, Agen N.Dua : 081353215612, Agen Klungkung : 08123868908, Agen Abiansemal : 0361-8944563
419/XI/AGN
517/I/IGR
519/I/TTV
229/VII/IGR
227/VI/FB/AG
018/I/FB/KTR
830/VI/BLAS
166/VI/FB/IGR
453/XII/AGN
Layouter: Wiadnyana
POLITIK
10
Menuju
Parlemen Perjuangkan Hak Cipta Produksi UKM
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Timses Prabowo Sebut Wiranto Oportunis Soal Buka-bukaan Terkait Kasus HAM 1998 Tim sukses Prabowo-Hatta, Letjen TNI (Purn) Suryo Prabowo, menilai sikap Mantan Panglima ABRI Wiranto yang buka-bukaan terkait pelanggaran hak asasi manusia (HAM) 1998 adalah untuk mencari perhatian kepada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
FB/BUDIASA
AMLAPURA-Fajar Bali Untuk bisa bangkit dari ketertinggalan, Karangasem masih membutuhkan investasi pembangunan untuk penyediaan fasilitas infrastruktur seperti jalan, sarana air bersih, pelabuhan, pendidikan, kesehatan maupun prasarana sosial lainnya. Jika tidak ingin melihat Karangasem terus tertinggal, Pemprov Bali maupun pemerintah pusat mesti peduli dengan lebih mengalokasikan dana pembangunan bagi Karangasem. Hal itu dikatakan Caleg terpilih asal Daerah Pemilihan Karangasem, Ni Putu Yuliartini, Kamis (19/6). Politisi partai Golkar yang mampu meraih suara 24 ribu ini meneruskan, ketertinggalan Karangasem lebih dikarenakan terbatasnya akses baik transportasi, fasilitas umum maupun prasarana sosial lainnya. Selama ini kebijakan pembangunan umum Bali masih timpang, selain belum mengacu pada prioritas kondisi daerah yang miskin juga belum memberdayakan potensi dan kearifan lokal secara intensif dan berkesinambungan. “Melihat potensi Karangasem, baik di bidang kebudayaan, kerajinan, ekonomi cukup prospektif. Namun karena belum memiliki kemampuan SDM yang baik dan keterbatasan prasarana dan finansial, menyebabkan pengelolaannya masih jauh panggang dari api,” ujar putri Bupati Karangasem, I Wayan Geredeg ini. Ditambahkan, selama ini upaya memang sudah dilakukan namun harus diikuti kesadaran masyarakat bersama pemerintah untuk menggarapnya. Tanpa partisipasi yang aktif dan kesadaran ingin maju maka tidak mudah bagi Karangasem untuk segera bangkit. Khususnya untuk wilayah Kubu, Abang dan Seraya yang masih merupakan kantong daerah kemiskinan yang memerlukan perhatian lebih. “Apalagi menyongsong pasar global, daerah tidak bisa tinggal diam sebagai penonton tetapi harus aktif dan proaktif menangkap peluang bisnis dan potensi wirausaha. Bahkan Karangasem perlu memperjuangkan hak cipta sejumlah produksi UKM daerah seperti Endek Sidemen, Geringsing Tenganan, Kain Endek Warna Alam Seraya,” ujarnya lagi. Dikatakan, sejumlah produk Karangasem seperti Mete Organik, Kerajinan Ate, Anggrek Organik, Batu Tabas, Ternak Sapi Bali, Udang, dsb perlu didorong dan membuat link, baik untuk jaringan pemasaran, kontinuitas produksi, bahan baku, bibit, penanganan pasca produksi termasuk permodalan, SDM serta design agar dapat bersaing dan dilindungi oleh kelembagaan yang ada. “Karangasem memiliki sejumlahh produk unggulan, produk-produk itulah yang harus dicarikan jaringan pemasaran, sekaligus dilindungi oleh kelembagaan yang ada,” pungkasnya. W-016
Mahasiswa Luar Bali Ramai-ramai Minta Surat Pindah Memilih
FB/DOK
DENPASAR-Fajar Bali Sejumlah mahasiswa dari luar Bali beramai-ramai mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Denpasar, guna meminta surat pemindahan memilih (formulir A5). Permintaan formulir A5 dikarenakan saat pelaksanaan pemilihan presiden-wakil presiden (pilpres) 9 Juli mendatang yang bersangkutan tidak bisa memilih di tempat asalnya, dengan alasan masih harus menempuh pendidikan di Denpasar. “Sudah dari kemarin (Rabu I Gede John Darmawan lalu), beberapa mahasiswa datang. Sekarang (kemarin) ada lagi. Dari konfirmasinya besok ada dari STAN dan Saraswati. Mereka semua mahasiswa yang berasal dari luar Bali,” ungkap Ketua KPU Kota Denpasar, I Gede John Darmawan, Kamis (19/6) kemarin. John Darmawan mengaku, sudah ada hampir 200-an formulir yang dibagikan kepada para mahasiswa. “Datangnya tidak serentak, ada koordinatornya setiap kampus. Dari data yang diberikan sekarang sudah ada sekitar 200-an nama,” terang John, seraya menambahkan kondisi seperti ini diperkirakan masih berlanjut hingga H-10 pencoblosan. Dalam ketentuan aturan KPU, lanjut John, penduduk Indonesia yang memenuhi syarat untuk memilih dalam Pilpres diperkenankan memilih di mana saja. Dengan catatan melapor ke pihak penyelenggara setempat (KPU) setempat. Asalkan surat suara cadangan di wilayah tersebut masih tersedia. “Jadi mereka bisa memilih di Bali atau khususnya di Denpasar misalnya. Tapi harus menunggu ketersediaan surat cadangan yang ada di TPS. Kalau habis kita sarankan ke TPS terdekat lainnya,” imbuhnya. Jika di semua TPS surat suaranya habis termasuk yang cadangan, maka pemilih dengan formulir A5 ini kehilangan haknya alias tidak bisa memilih di wilayah atau kota itu. “Jadi kuota jumlah pemilih hanya sebatas jumlah DPT ditambah dengan 2 persen surat suara cadangan. Kalau jumlahnya melebihi dari itu pemilihnya, maka pemilih dengan formulir A5 ini tidak bisa memilih di Denpasar,” ucap John, seraya mengingatkan DPT Pilpres di Kota Denpasar saat ini sebanyak 409.374 orang. R-004
gantikan Feisal, perintah ABRI dijalankan dengan cara persuasif, dialogis, dan komunikatif. Cara kekerasan, lanjutnya, hanya bisa dilakukan dalam keadaan terpaksa dan atas perintah Panglima ABRI. “Tidak ada kebijakan dari pimpinan TNI yang ekstrem waktu itu untuk memerintahkan penculikan. Saat saya tanyakan, ke mana dan kenapa melakukan itu, saya yakin bahwa itu dilakukan atas inisiatif sendiri, atas analisis keadaan yang berlaku saat itu. Hasil analisis pribadi, bukan perintah Pangab atau atasan beliau,” kata Wiranto. Wiranto mengaku perlu membuka hal ini lantaran banyak pembenaran yang terjadi atas peristiwa penculikan aktivis itu. Dia pun menegaskan, dirinya tidak terlibat dalam penculikan yang dilakukan Prabowo. Saat menjabat Panglima ABRI, Wiranto mengaku justru berusaha mengusut
Wiranto dan Prabowo
FB/IST
peristiwa kelam itu. Aksi buka-bukaan Wiranto ini, disebut oportunis oleh Suryo Prabowo. Wiranto dinilai ingin menjadi sosok yang berperan untuk memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. “Ini semacan investasi politik Wiranto ke Megawati. Semua Jenderal di sekitar Mega sudah tampil, nah, sekarang
giliran Wiranto. Sehingga lengkap sudah, Luhut Panjaitan, Agum Gumelar, Hendropriyono, Fahrul Rozi, Samsul Jalal, dan Wiranto berkonspirasi untuk menunjukkan kesetiaannya kepada Megawati dengan cara memfitnah dan menzalimi Prabowo,” kata Suryo melalui siaran pers, Kamis (19/6). Suryo justru menyebut Wi-
ranto sebagai Panglima ABRI yang merupakan pelanggar HAM. “Jangan percaya Wiranto karena dia oportunis dan kutu loncat. Habis numpang hidup di zaman Soeharto, dia loncat ke Habibie. Ketika Gus Dur jadi Presiden, dia di pecat karena Gus Dur paham, Wiranto adalah pelanggar HAM sebenarnya” ujar Suryo. KP
AMLAPURA-Fajar Bali Menjelang pelaksanaan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang sudah didepan mata, keperluan logistik Pilpres ini telah tiba di Karangasem. Ribuan surat suara yang diangkut dengan sebuah truk ini diterima Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Karangasem, Kamis (19/6) kemarin di Gor Gunung Agung, Amlapura. Total surat suara yang diterima sejumlah 387.583 lembar, termasuk 2 persen surat suara tambahan. Komisioner KPUD Karangasem, I Gede Krisna Adi Widana bersama Putu Deasy Natalia mengatakan, total surat suara yang diterimanya terdiri dari 194 kotak. Isinya sesuai perhitungan jumlah surat suara yakni Daftar
Pemilih Tetap (DPT) sejumlah 379.983 ditambah 2 persen surat suara tambahan sebesar 7.600 surat suara. Secara total surat suara yang diterima dari percetakan PT Mancananjaya Cemerlang menjadi 387.583 lembar. “Kebutuhan surat suara sesuai DPT sejumlah 379.983 surat suara, dengan surat suara tambahan 2 persen,” ujar Krisna Adi Widana. Pun dikatakan, untuk pensortiran suarat suara, pihaknya meminjam Gor Gunung Agung, Amlapura, yang nantinya akan melibatkan sekitar 120 orang tenaga. Pensortiran tersebut untuk memastikan tidak ada surat suara yang rusak, sehingga jika ada yang mengalami kerusakan, akan dikembalikan ke Percetakan.
Selain surat suara yang akan dipergunakan saat 9 Juli nanti, pihaknya juga telah menerima surat suara untuk pemilu ulang sejumlah 1000 lembar surat suara. “Untuk mempercepat proses pensortiran, akan kami libatkan sekitar 120 orang. Jika ada yang mengalami kerusakan, pihak percetakan juga siap menggantinya, termasuk juga kami telah menerima surat suara untuk pemilu ulang yang sewaktu-waktu bisa diambil,” ungkapnya lagi. Sementara itu, penurunan surat suara untuk Pilpres ini, selain dipantau langsung anggota KPUD Karangasem, juga tampak ketua Panwaslu Karangasem, aparat keamanan, serta Kesbangpolinmas Karangasem. W-016
Surat Suara Pilpres Tiba di Karangasem
Penurunan Surat Suara Pilpres
FB/BUDIASA
Panwaslu Satukan Persepsi Soal Pelanggaran Pilpres GIANYAR-Fajar Bali Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gianyar mempersatukan persepsi soal tindaklanjut pelanggaran pada hajatan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada tanggal 9 Juli mendatang. “Ya penyatuan persepsi ini penting agar dalam tindaklanjut pelanggaran pemilu Pilpres bisa sejalan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan,” kata I Ketut Sunadra, salah satu anggota Bawaslu Provinsi Bali di warung Padi, Blahbatuh, Gianyar, Kamis (19/6).
Ia mengatakan pelanggaran yang dimaksud ada tiga yakni pelanggaran tindak pidana, administrasi dan kode etik. Khusus tindak pidana merupakan pelanggaran terhadap ketentuan Pidana Pemilu yang diatur dalam UU 42/2008 yang penyelesaiannya dilaksanakan melalui pengadilan sesuai pasal 195 tentang Pemilu Pilpres. Disisi lain, Ketua Panwaslu Gianyar, I Wayan Hartawan mengatakan penyatuan persepsi antar Panwaslu, Aparat Kepolisian dan Kejaksaan yang
tergabung dalam Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) ini sudah dilakukan setiap hajatan Pemilu. Cuman, setiap hajatan dilakukan secara kontinu agar satu persepsi dalam tindaklanjut pelanggaran Pemilu. Sebab selama ini, dirinya mengakui sering terjadi salah penafsiran soal penerjemahan pasal-pasal. “Mudah-mudahan dengan diselenggarakan kegiatan ini, tindaklanjut pelanggaran bisa satu persepsi sesuai dengan peraturan perundangundangan,” katanya. W-005
FB/ARTAYASA
Ni Putu Yuliartini
JAKARTA-Fajar Bali Mantan Panglima ABRI Jenderal (Purn) Wiranto kembali berbicara soal siapa pihak yang paling bertanggung jawab atas kasus penculikan aktivis pada tahun 1997/1998. Wiranto menunjuk mantan Panglima Kostrad Letjen (Purn) Prabowo Subianto yang paling bertanggung jawab lantaran mengambil inisiatif sendiri melakukan aktivitas penculikan. Wiranto menjelaskan, kasus penculikan aktivis ini terjadi pada bulan Desember 1997-Maret 1998. Saat itu, kata Wiranto, Panglima ABRI masih dijabat Feisal Tanjung. Dia sempat bertanya kepada Feisal apakah dirinya pernah memberikan perintah melakukan penculikan terhadap aktivis dan melakukan tindakan yang represif. Ketika itu, sebut Wiranto, Feisal menyatakan bahwa ia tidak pernah memberikan perintah seperti itu. Menurut Wiranto, setelah dirinya meng-
Panwaslu beserta aparat kepolisian serta Kejaksaan satukan persepsi soal pelanggaran Pilpres
Timses Jokowi Jelaskan Soal Sumber Anggaran Kartu Indonesia Sehat
JAKARTA-Fajar Bali Tim Penggalangan Pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Rieke Diah Pitaloka, menjelaskan sumber anggaran yang akan digunakan nantinya untuk merealisasikan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Rieke menawarkan dua opsi untuk memperoleh anggaran dana kesehatan yang digunakan untuk KIS. “Darimana sumber dana kesehatan, kami tawarkan dua opsi. Ini opsinya sangat sederhana,” ujar Rieke, saat menggelar jumpa pers di Kantor Media Center JKW4P, Jalan Cemara No.19, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/6). Rieke menuturkan, opsi yang pertama, dengan mengalihkan bahan bakar minyak ke gas, tanpa perlu menaikkan harga bbm itu sendiri, serta melakukan penghematan listrik. Jika hal tersebut dilakukan, kata dia, sebetulnya sudah ada penghematan sebesar 70 triliun. “Para pakar tim Jokowi-JK kita sudah membedah kira-kira kemung-
Rieke Diah Pitaloka
FB/IST
kinan anggaran ini kalau tidak mau mengganggu yang ada sekarang, maka kami tawarkan dalam pengalihan bbm ke gas, dan penghematan listrik tahun depan, tanpa perlu menaikkan bbm,” ujar Rieke. Opsi yang kedua, lanjut dia, dengan menaikkan tax ratio dari 12 persen menjadi 14 persen. Menurutnya, dengan menaikkan 2 persen pajak yang dihasilkan dari seluruh barang dan jasa yang dihasikan di dalam negeri, maka akan
Nurul Arifin
FB/IST
ada sumber penerimaan baru dalam APBN sebesar 150 triliun. Berdasarkan Undang-Undang Kesehatan No.36 tahun 2009 yang mengamanatkan anggaran kesehatan sebesar 5 persen dari APBN, maka, kata Rieke, pemasukan dana baru dari salah satu opsi tersebut sudah dapat terpenuhi untuk menutupi anggaran dana kesehatan. Menurut hitungan Rieke, anggaran kesehatan yang dibutuhkan sebesar 95 triliun. Rieke
optimis dapat merealisasikan dua opsi tersebut jika nanti Jokowi-JK terpilih menjadi presiden dan wakil presiden. Dia dan timnya akan terus berjuang untuk mewujudkan hal itu. “Kami sedang merumuskan kenaikan tax ratio ini menjadi 14 persen sehingga ada pemasukan negara baru sebesar 150 triliun. Kami sangat optimis bisa melakukan itu,” ujar Rieke. Rieke juga menantang pihak lain untuk berdebat secara langsung jika menganggap rencana program Kartu Indonesia Sehat adalah kebohongan publik. Namun, dia menginginkan perdebatan yang tidak menyebar fitnah, argumentasi kosong, dan tanpa berdasar data dan fakta. “Mari masa kampanye ini kita gunakan untuk berdebat berdasarkan data dan fakta di lapangan serta berdasar UU yang berlaku, dan paling utama berdasarkan konstitusi,” pungkas Rieke. Sebelumnya, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Nurul
Arifin, melontarkan kritik untuk calon presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penampilannya dalam debat capres yang berlangsung pada Minggu (15/6) malam. Nurul mengatakan, sepanjang debat, Jokowi hanya sibuk pencitraan dan mengusung program yang tak jelas. Nurul menjelaskan, selain sibuk dengan pencitraan, Jokowi juga membohongi publik dengan mengusung program Kartu Indonesia Sehat. Pasalnya, program unggulan Jokowi itu telah dijamin dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). “Kartu sehat itu kebohongan besar Jokowi karena sudah jadi dalam bentuk BPJS. Kok tega-teganya membajak karya parlemen dan pemerintah?” kata Nurul pada Minggu malam. Nurul yang juga anggota Komisi II DPR itu menegaskan, negara saat ini telah menanggung biaya kesehatan rakyat miskin. Dengan begitu, ia menganggap program Kartu Indonesia Sehat yang dibanggakan Jokowi menjadi tak relevan. KP Layouter: Wiadnyana
NASIONAL
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
11
Tim Jokowi Tabanan Siapkan Deklarasi Akbar Kerahkan 10 Ribu Simpatisan TABANAN-Fajar Bali Tim pemenangan Jokowi–Jusuf Kalla Tabanan akan menggelar deklarasi akbar bertalian dengan Bulan Bung Karno di jalan Pahlawan Tabanan, Sabtu (21/6) besok. Ketua DPC PDIP Tabanan I Ketut Suryadi Kamis (19/6) kemarin menjelaskan, deklarasi akbar itu akan diawali dengan berkumpulnya relawan, seniman, petani, kelompok pemuda, olahragawan dan masyarakat di Taman Kota Tabanan, pukul 18.00 Wita. Dikatakan, deklarasi akbar itu mencapai 10.000-an orang. “Kami mengambil start di Taman Kota Tabanan, karena di lokasi itu pertama kali pijar api semangat pemenangan Jokowi dideklarasikan pada 2 Februari lalu. Sehingga kita akan jalan kaki dengan membawa 21 obor
I Ketut Suryadi menuju panggung utama di Jalan Pahlawan, sebelah barat patung Debes–Wagimin,” jelasnya.
FB/DOK
Saat jalan kaki dari Taman Kota Tabanan menuju Jalan Pahlawan akan disambut sera-
tusan sekaa tektekan di depan kantor Bupati Tabanan. Sementara di panggung utama, akan digelar berbagai pementasan seperti joged bumbung, pembacaan puisi termasuk penampilan sejumlah band lokal Tabanan. “Kemarin kita gelar deklarasi di banyak tempat karena instruksi. Tanggal 21 Juni malam kita berkumpul untuk deklarasi bersama-sama. Kita akan bersumpah memenangkan Jokowi– JK sekaligus baca dedication of life Bung Karno. Siapa pun bikin deklarasi pemenangan Jokowi lapor ke kita. Termasuk teman dari NasDem bikin deklarasi serupa laporan sama kita,” terang politisi yang akrab disapa Boping. Seluruh elit PDIP di Tabanan akan hadir kecuali N Adi Wiryatama–sekretaris DPD PDIP Bali. Adi Wiryatama diutus ke Lampung melakukan pendekatan dengan warga transmigran asal Bali. W-004
Pansus PWB Terima Masukan Akademisi DARI HALAMAN 1 kan kajian terhadap nilai-nilai kebudayaan maupun benda kebudayaan yang dimasukkan ke dalam perda tersebut. “Harus ada kategori nilai-nilai kebudayaan maupun benda kebudayaan yang masuk dalam perda tersebut. Nah hal inilah yang perlu kajian mendalam dari pakar kebudayaan untuk bisa mengklasifikasi nilai mau-
pun benda kebudayaan itu,” kata tokoh Puri Ubud, Kabupaten Gianyar ini. Selain itu, kata dia, draf Raperda Pelestarian Warisan Kebudayaan Bali pada Bab VI (Pemeliharaan dan Pemanfaatan) misalnya, pada pasal 21 pada ayat dua berbunyi “ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan dan tata cara pemanfaatan dana budaya sebagai mana dimaksudkan pada ayat
satu diatur dalam peraturan gubernur”. “Masukan dari para akademisi pada pasal tersebut agar dicantumkan kata `tata cara penggalian dan pemanfaatan dana budaya`. Terkait masukan tersebut tentunya kami akan tindak lanjuti bersama staf ahli Dewan,” katanya. Begitu juga pada Bab XII (Sanksi Administrasi) pada pasal satu menyebutkan “Setiap
orang yang melanggar ketentuan Pasal 16 ayat (1), Pasal 19 ayat (1) dan Pasal 20 ayat (2) dikenakan sanksi administrasi”. “Pada pasal tersebut para akademisi memberikan masukan agar dicantumkan kata `sanksi adat`. Sanksi tersebut akan lebih mengikat pada pelaku pelanggaran, karena ada nilai-nilai dan norma sesuai dengan adat bersangkutan,” katanya. AN
Jika Sesuai Aturan, KLH Setuju Reklamasi DARI HALAMAN 1 Tujuan diadakan diskusi publik ini untuk menerima aspirasi masyarakat yang nantinya bisa digunakan sebagai masukan dalam proses Amdal. Dari hasil diskusi kemarin muncul masukan kepada pemerintah agar segala kebijakan yang diambil harus sesuai dengan regulasi. Sehingga nanti Peraturan Pemerintah (PP) Nomer 17 Tahun 2012 tentang Kegiatan Operasional Amdal dapat terpenuhi. “Ini hanya sebagai langkah awal, belum tentu kegiatan ini disetujui. Kita akan lihat, pemerintah dan masyarakat akan mengawal dari sisi kebija-
kan serta ilustrasi apakah nanti dikaji secara mendalam. Hasil kajian Amdal baru bisa dilihat kalau sudah masuk komisi atau sudah sesuai dengan tata ruang,” papar Staf Amdal Kementerian Lingkungan Hidup Pramono Irawan di Benoa, Nusa Dua kemarin (19/6). Pramono melanjutkan, kegiatan diskusi publik ini hanya sebagai penyaring aspirasi masyarakat dalam melakukan proses Amdal. “Terkait ada yang pro dan kontra, itu juga termasuk masukan. Namun harus diakomodir semuanya,” ujarnya. Dalam hal ini, menurut Pramono, sepanjang regulasi dipenuhi oleh pemrakarsa dari pemerintah pusat, provinsi dan daerah ten-
tang lokasi yang dipergunakan untuk kegiatan reklamasi, dan sesuai dengan aturan yang diatur dalam peraturan tata ruang, pada prinsipnya Kementerian Lingkungan Hidup setuju dan akan mendukung. “Namun kalau tidak sesuai aturan maka akan dilakukan tindakan sesuai dengan regulasi yang berlaku. Termasuk di dalamnya membatalkan reklamasi,” kata Pramono. Pramono menjelaskan, untuk penerbitan izin lingkungan di lintas provinsi itu merupakan kewenangan menteri. Tapi, sambungnya, kalau izin-izin lain terkait dengan daerah itu merupakan kewenangan daerah yang dimana dalam hal ini kewenan-
gan dari gubernur atau bupati. Sementara itu, konsultan dari PT. Widya Cipta Buana, Iwan Setiawan menyatakan, konsultasi publik ini disampaikan kepada masyarakat yang belum melihat secara baik apa dampak reklamasi. “Dengan informasi yang disampaikan secara jelas, kita berharap agar masyarakat dapat memberikan masukan dan saran untuk tim penyusun Amdal di lapangan,” katanya. Pertemuan ini, sebut Iwan, untuk menyerap aspirasi masyarakat untuk modal penyusunan Amdal. “Penduduk dilibatkan agar kearifan lokal menjadi modal bagi tim untuk terjun langsung ke lapangan,” ungkapnya. W-011
Dikatakan lagi, dari 978 KK warga Desa Sakti, sampai saat ini sekitar 20%nya belum mendapat kartu JKBM. Dengan kondisi itu, Agus Made Alep mengaku siap menerima kapan saja warganya yang belum memiliki kartu JKBM untuk meminta surat keterangan untuk keperluan berobat baik di Puskesmas atau di RSUD Klungkung. “Yang belum mendapat
kartu biasanya minta surat keterangan dari Perbekel, setiap saat saya ladeni keperluan ini,” tambah Made Alep. Diharapkan, pihak Camat Nusa Penida bisa menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi, apa kartu JKBM-nya belum tercetak, atau memang nyangkut di Kantor Camat. “Ini penting, agar tidak ada kecemburuan di masyarakat, karena per-
bekelnya selalu yang disalahkan atas kartu JKBM ini,” tutup Agus Made Alep. Selain itu, Made Alep juga berharap agar pihak Pemerintah Provinsi Bali terus melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program ini. Agar jangan sampai programnya sudah merakyat tercoreng garagara persoalan teknis-administratif. W-010
satu orang atau lebih dan untuk mengetahui identitas korban. “Untuk pihak keluarga kami perlu pembanding, baik dari anak atau keluarganya. Jadi, kami perlu proses untuk mengungkap itu,” kata Dudut. Sementara itu, Kepolisian Daerah Bali berjanji secepatnya mengungkap pelaku m u t i l a s i d i w i l aya h p e r -
batasan Kabupaten Klungkung dan Kabupaten Ka rangasem. “Petugas sudah melakukan penelusuran dan sudah ada indikasi beberapa pelaku yang dicurigai dalam kasus tersebut,” kata Kapolda Bali Inspektur Jenderal Albertus Julius Benny Mokalu seusai gelar pasukan kesiapan pengamanan di Rayon I
di Mangupura, Kamis (19/6). Ia berjanji akan secepatnya mengungkap kasus yang pertama kalinya terjadi di Pulau Dewata itu. Namun, pihaknya mengingatkan kepada para media agar tidak terlalu membesar-besarkan kejadian itu karena akan membuat geger dan khawatir ada yang meniru perbuatan keji tersebut. AN
bersandarnya kapal) dan bangunan perkantoran juga akan dituntaskan tahun mendatang. “Untuk tahun 2015, kami mengajukan anggaran sebesar Rp 66 miliar ke pusat, untuk melanjutkan pembuatan break water, dan pengerukan kolam. Sedangkan dari provinsi, dianggarkan Rp 1,2 miliar,” papar Artika. Kucuran anggaran di tahun 2015 ini, diharapkan menjadi dana sharing terakhir untuk pembangunan Dermaga Gunaksa. Lantaran bagian yang menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi dan pusat sudah
tuntas. Oleh karena itu, Artika berharap agar Pemda Klungkung segera menuntaskan pengadaan lahan yang akan difungsikan untuk akses jalan utama dan simpang menuju jalan nasional. “Target kami, tahun 2015 dana sharing sudah selesai. Tapi karena masih ada ketergantungan dari kabupaten, mungkin akan dilanjutkan hingga tahun 2016. Kami berharap tahun 2016 dermaga ini sudah bisa difungsikan,” ujarnya. Untuk mencapai target terse-
but, Dinas Perhubungan Provinsi mengatakan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah Kabupaten Klungkung. Artika menyebutkan, koordinasi tersebut telah menetapkan sebuah kesepakatan. Yakni, Pemda Klungkung berjanji akan menuntaskan masalah pembebasan lahan dan pengadaan akses jalan di tahun 2015 ini. “Sudah koordinasi dengan komprehensif, dan sudah ada surat pernyataan dari Bupati untuk mewujudkan akses jalan sepanjang 2 kilometer di tahun 2015,” ungkap Artika. W-019
Kartu JKBM Ngadat di Desa Sakti DARI HALAMAN 1
Agus Made Alep, Kamis (19/6) kemarin. “Saya tidak tahu dimana macetnya ini, padahal seluruh kepala dusun sudah saya perintahkan mendata warganya yang belum mendapat kartu JKBM dan ditembuskan ke Camat Nusa Penida,” terang Agus Made Alep.
PELATIHAN-Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali saat menggelar pelatihan pengolahan kelapa terpadu di Desa Pekutatan, Jembrana.
Disperindag Provinsi Latih Warga Olah Kelapa Jadi VCO NEGARA-Fajar Bali Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali menggelar pelatihan pengolahan kelapa terpadu dengan kegiatan mengolah kelapa menjadi Virgin Coconut Oil (VCO) di Desa Pekutatan, Kabupaten Jembrana dari tanggal 16-20 Juni. Acara tersebut dibuka Kepala Disperindag Provinsi Bali Ni Wayan Kusumawathi, SH. M.Si dengan diwakili Kepala Seksi Pengembangan Industri Agro Drs. I Komang Wardianto Astika. Pelatihan ini melibatkan 30 orang warga setempat dengan didampingi instruktur dari Universitas Udayana yakni Ir. Agus Selamet Duniaji dan dari swasta, I Nyoman Suranata SP. Hadir juga pada kesempatan tersebut Kepala Desa Pekutatan, Kepolisian Polsek Pekutatan dan Dinas Perindagkop Kabupaten Jembrana. Dalam sambutan yang dibacakan Drs. I Komang Wardianto Astika, Kepala Disperindag Provinsi
Bali Ni Wayan Kusumawathi, SH. M.Si menjelaskan, saat ini Indonesia dikenal memiliki luas perkebunan kelapa terbesar di dunia yakni 3,712 juta Ha. Sebagian besar merupakan perkebunan rakyat (96,6%) sisanya milik Negara (0,7%) dan swasta (2,7%) dari potensi produksi sebesar 15 miliar butir pertahun. Ini hanya dimanfaatkan sebesar 7,5 miliar butir pertahun atau sekitar 50% dari potensi produksi. Masih banyak potensi kelapa yang belum dimanfaatkan karena berbagai kendala terutama teknologi, permodalan, dan daya serap pasar yang belum merata. Selain sebagai salah satu sumber minyak nabati, lanjutnya, tanaman kelapa juga sebagai sumber pendapatan bagi keluarga petani, sumber devisa negara, penyedia lapangan kerja, pemicu dan pemacu pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru, serta sebagai pendorong tumbuh dan berkembangnya
industri hilir berbasis minyak kelapa dan produk ikutannya di Indonesia. “Melihat potensi itu maka pelatihan pengolahan kelapa terpadu menjadi VCO ini sangat penting ditingkatkan. Di samping itu, sumber daya alam yang ada dan bekal pengetahuan yang didapat bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dalam mengembangkan industri tersebut”, jelas Kusumawathi. Dirinya mengharapkan para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga ilmu yang didapat nantinya bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan industri pengolahan kelapa terpadu di tempatnya masing-masing. “Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran, kontribusi, dan kerja sama saudara-saudara sekalian dalam mendukung upaya akselerasi industrialisasi dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi nasional”, tutupnya. M-004
Bali Timur Krisis Air Bersih
DARI HALAMAN 1
dapat digunakan untuk ‘menghidupkan’ kembali sistem penKamis (19/6) kemarin, golahan air Guyangan di Nusa Kepala Balai Wilayah Sungai Penida. Ia menilai, ini adalah Bali Penida, Ketut Jayada men- permasalahan yang maha pentgungkapkan, Bali sejatinya tak ing dan harus segera disikapi. kekurangan Sumber Daya Air Lantaran, sumber air di Guyan(SDA). Produksi air melebihi gan sangat besar, tapi karena kebutuhan, yakni 7,75 miliar keterbatasan pompa, air justru kubik, padahal yang diperlukan terbuang sia-sia. hanya 1,37 miliar kubik. “Air Guyangan ini maha pentNamun, distribusi potensi ing. Nusa Penida adalah daerah mata air yang tidak merata men- kita yang paling tertinggal, air jadi kendala. Di Bali utara dan Guyangan besar tapi terbuang. timur mengalami defisit, sedang- Kalau hanya memanfaatkan dua kan di Bali selatan justru berlebih. pompa masih kurang, harusnya Hal inilah yang mengakibatkan lima dan berfungsi semua,” ujar sebagian wilayah di Bali masih Gubernur saat mendengarsering kesulitan untuk menda- kan presentasi perkembangan patkan air bersih. dan perencanaan program inMenyikapi permasalahan frastruktur tahun 2015 di ruang tersebut, Gubernur Pastika Praja Sabha. menginstruksikan agar pemerTak berfungsinya pompa air ataan ketersediaan air bersih Guyangan selama ini sering didiutamakan. Bahkan, anggaran kaitkan dengan daya listrik yang sebesar Rp 20 miliar yang diran- tidak mendukung. Padahal, bercang untuk penataan kawasan dasarkan peninjauan dan koorkumuh diperkotaan, bisa dialih- dinasi Gubernur dengan PLN, kan untuk pengadaan air bersih. dikatakan tidak ada masalah Pasalnya, menurut Gubernur dengan listrik. Oleh karena itu, penataan kawasan kumuh di ia meminta jajarannya untuk perkotaan adalah tanggung jawab mengecek sistem pembayaran pemerintah kota. listrik untuk mata air Guyangan. Jika anggaran itu dialihkan, Apabila Kabupaten Klungkung
tidak mampu untuk membayar, maka Gubernur akan mengupayakan agar dianggarkan dalam APBD perubahan. “Saya sudah koordinasi dengan jenderal manajer PLN, katanya listrik tidak masalah dan cukup. Kalau kabupaten terkendala pembayaran, provinsi akan bayar tapi dialokasikan dalam anggaran perubahan. Kepada Bappeda, program lain bisa dihilangkan, kecuali yang ini (air Guyangan),” pinta Gubernur Pastika. Selain masalah air Guyangan, kemarin Gubernur juga meminta agar rencana revitalisasi Danau Buyan dibuka kembali. Rencana yang sempat hangat di tahun 2008 tersebut, dinilai sangat relevan untuk dibicarakan lagi. Alasannya jelas, lantaran pendangkalan yang mengakibatkan maraknya lahan timbul kian sulit dikendalikan. Revitalisasi Danau Buyan ditujukan untuk mengembalikan danau tersebut seperti semula. Baik dari luas maupun fungsinya. Oleh karena itu, Gubernur berharap, permasalahan ini tidak dinilai negatif sehingga memicu penolakan dari masyarakat setempat. W-019
Keluarga Korban Mutilasi Diuji DNA
DARI HALAMAN 1 kasus itu,” ujarnya. Selain itu, pihaknya mendorong keluarga yang merasa kehilangan kerabatnya agar segera melaporkan kepada pihak berwajib. Dudut menjelaskan bahwa tes DNA yang dilakukan ada dua tahap, yakni menentukan apakah potongan jenazah itu
Bupati Klungkung Didesak Pembebasan Lahan DARI HALAMAN 1 yang sudah dikucurkan melalui APBN mencapai Rp 94 miliar, APBD Provinsi sebesar Rp 14,5 miliar, serta APBD Kabupaten Rp 2,2 miliar. Melalui anggaran tersebut, Artika menyatakan bahwa bangunan fisik di bagian laut, seperti break water sudah rampung hingga 90 persen. Selanjutnya, break water yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat tersebut akan dilanjutkan di tahun 2015. Demikian juga dengan pengerukan kolam (tempat
026/VI/FB/MHM
Layouter: dejerie
DEWANKU
12
FAJA R BALI
Jumat, 20 Juni 2014, Tahun XIV
Ranperda P2K Masuk Sidang Perdana
Tidak Laksanakan UMK, Perusahaan Dikenakan Sanksi Pidana MANGUPURA-Fajar Bali Ranperda tentang Penyelenggaraan Pelayanan Ketenagakerjaan (P2K) telah masuk dalam sidang perdana Rapat Paripurna DPRD Badung, Selasa (17/6). Ranperda inisitif Dewan yang segera menjadi Peraturan Daerah (Perda) ini salah satunya mengatur sanksi pidana bagi perusahaan yang tidak melaksanakan Upah Minimum Kabupaten (UMK). Yang terjadi selama ini, penerapan UMK di Badung hanya macan kertas. Penetapan UMK hanya angka semu. Karena kenyataanya masih banyak perusahaan yang belum melaksanakan. Ironisnya, perlindungan hukum bagi buruh yang digaji dibawah UMK pun masih lemah. Jadi, dengan diundangkannya Perda P2K ini, pengusaha yang berani memberikan upah dibawah UMK siap-siap masuk bui atau membayar denda Rp 50 juta. Dalam Pasal 51 ayat 1 disebutkan, perusahaan wajib membayar upah tenaga kerja dalam sebulan minimal sama dengan ketentuan upah minimum yaaang berlaku. Tak hanya
FB/ARI
Rapat Paripurna DPRD Badung tentang Ranperda P2K di ruang sidang utama DPRD Badung mengatur upah minimum, pada ayat 2, pengusaha juga wajib meninjau kenaikan upah secara berkala minimal satu kali dalam setahun bagi tenaga kerja yaang telah menerima upah diatas upah minimum. Setiap orang atau badan yang melanggar diancam dengan pidana kurungan paling
lama enam bulan atau denda paling tinggi Rp50 juta. Ranperda P2K juga memberikan perlindungan kepada pekerja anak dan wanita hamil. Pengusaha dilarang mempekerjakan anak, kecuali anak berumur 13 tahun sampai dengan 15 tahun untuk melakukan pekerjaan ringan sepanjang
tidak mengganggu perkembangaan dan kesehatan fisik mental dan sosial. Pengusaha dilarang mempekerjakan dan melibatkan anak pada pekerj a a n - p e ke r j a a n ya n g terburuk. Pekerjaan yang dimaksud meliputi, pekerjaan dalam bentuk perbudakan
atau sejenisnya, pelacuran, produk pornografi, pertunjukan porno, atau perjudian, produksi atau perdagangan minuman keras, narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya, dan atau semua pekerjaan yang membahayakan kesehatan, keselamatan atau moral anak
Kesejahteraan Masyarakat Lebih Penting Dibanding Kejar WTP
Putu Alit Yandinata FB/DOK
MANGUPURA-Fajar Bali Predikat opini tidak wajar (OTW) yang disandang Kabupaten Badung diharapkan tidak membuat pemerintah patah arang. Justru sebaliknya dijadikan cambuk untuk memperbaiki sistem administrasi dan tata kelola keuangan. Demikian ditegaskan anggota Komisi C Putu Alit Yandinata, Kamis (19/6) kemarin. "Kepuasan serta kesejahteraan masyarakat lebih penting, dibandingkan hanya mengejar predikat penilaian wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia," ucap politisi muda PDI Perjuangan ini. Dikatakannya, secara jujur harus diakui output maupun outcome dari kebijakan pemerintah yang dilaksanakan dari tahun ke tahun selalu menunjukan trend positif. Dia mencontohkan, angka PDRB (Prodok Domestik Regional Bruto) di Badung, yang merupakan salah satu indikator pertumbuhan ekonomi suatu daerah selalu mengalami peningkatan. PDRB Badung atas dasar harga berlaku (ADHB) tahun 2012 mencapai Rp 18,996 miliar di tahun 2013 naik menjadi Rp 21,768 miliar. Demikian pula PDRB atas dasar harga konstan (ADHK) tahun 2012 Rp 6,739 miliar naik menjadi Rp 7,177 miliar di tahun 2013. Dari perhitungan PRDB ini kata dia, sudah dapat diketahui pendapatan per perkapita penduduk di Badung. Yakni pada tahun 2012 pendapatan perkapita penduduk Badung sebesar Rp 11,65 juta, sedangkan pada tahun 2013 naik menjadi Rp 12,10 juta. "Dari data-data diatas sudah sangat jelas, bagaimana kebijakan yang telah diambil pemerintah, telah dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya. APBD yang disusun atas kesepakatan eksekutif dan legislatif, porsi belanja publik selalu di atas belanja pegawai. Misalkan, APBD tahun 2012 belanja publik sebesar Rp 1,68 triliun lebih (63,74 %), sedangkan belanja pegawai
Rp 956,7 miliar lebih (36,26 %). Kemudian pada APBD tahun 2013 alokasi belanja publik semakin ditingkatkan seiring peningkatan pendapatan daerah menjadi Rp 1,97 triliun lebih (65,08 %), berbanding dengan belanja pegawai sebesar Rp 1,05 triliun lebih (34,92 %). Melihat dari indikatorindikator diatas, serta beberapa indikator lainnya, Alit menegaskan, hasil penilaian BPK bukan menjadi satu-satunya faktor berhasil tidaknya sebuah program pemerintah. "Kalau saya pribadi menilai, kepuasan masyarakat atas kualitas pelayanan pemerintah, peningkatan perekonomian khususnya pendapatan, pembangunan infrastruktur, pendidikan maupun pelayanan kesehatan, lebih penting dibandingkan hanya mengejar opini WTP," tegasnya. Hasil evaluasi akuntanbelitas kinerja pemerintah (AKIP) yang merupakan penilaian pusat, tahun 20122013 Pemkab Badung mendapatkan nilai 65,92 atau katagori baik. Namun demikian, tertib administrasi dan tata kelola pemerintahan juga wajib dilaksanakan. Menyangkut opini tidak wajar yang diberikan oleh BPK pada tahun 2013 ini, anggota dewan asal Dauh Yeh Cani ini melihat perlu adanya perbaikan sistim. Pengawasan kepada aparatur pelaksanaan oleh pimpinan juga lebih diperketat. Saran-saran BPK, khususnya mengenai tata kelola aset wajib segera dilaksanakan. Lantaran, memang banyak aset-aset yang dimiliki Pemkab Badung masih tercecer, dan belum memiliki alas hak. Dirinya juga mengapresiasi sejumlah SKPD yang dalam melaksanakan kegiatan, sejak perencanaan memohon pendampingan dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). "Untuk mewujudkan clean governance, pemerintah juga disarankan bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),"pungkasnya. W-006
Selanjutnya, dalam Ranperda ini pengusaha dilarang mempekerjakan pekerja/buruh perempuan hamil yang menurut keterangan dokter berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan kandungannya maupun dirinya bila bekerja antara pukul 23.000 sampai dengan jam 07.00. Pengusaha yang mempekerjakan
perempuan antara jam 23.00 sampai dengan jam 07.00 wajib memberikan makanan dan minuman bergizi, menyediakan antar jemput dan memperoleh izin dari Bupati. Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta dalam penjelasan tentang Ranperda P2K ini mengatakan, penyelengaraan pelayanan ketenagakerjaan diperlukan dalam rangka memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dengan tidak mengesampingkan keberadaan perkembangan dunia usaha di daerah. Serta dalam rangka mewujudkan pembangunan dibidang ketenagakerjaan, pemerintah daaerah berupaya meningkatkan kualitas tenaga kerja dan pemberian jaminan perlindungan atas hak-hak tenaga kerja. "Tanpa adanya penyelenggaraan pelayanan ketenagakerjaan akan sangat sulit menciptakan iklim usaha yang baik antara pemerintah daerah, pengusaha dan pekerja, dimana pemerintah daerah akan dapat memenuhi hak-hak dan perlindungan yang mendasar bagi tenaga kerja," ucap Giri Prasta. W-006
Tak Bosan Suarakan Aspirasi Rakyat SINGARAJA-Fajar Bali Tiga kali terpilih menjadi wakil rakyat, namun tetap dirasa tak mudah mengemban tugas sebagai penyambung lidah rakyat. Hal itu diungkapkan Kadek Setiawan yang kini kembali terpilih menjadi wakil rakyat di DPRD Provinsi Bali Kamis (19/6) kemarin. Meski begitu, pria asal Sukasada ini mengaku akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat terbawah guna mensukseskan pengentasan kemiskinan yang selama ini menghantui masyarakat utamanya yang ada di daerah pedesaan. Bahkan politisi yang akrab disapa Dek Wan ini bertekad nantinya setelah duduk menjadi wakil rakyat di DPRD Provinsi Bali akan mengemban amanah masyarakat dengan membuktikan dukungan masyarakat Buleleng kepada dirinya. ”Saya akan berusaha mengemban
tugas terhormat ini sebagai wakil rakyat untuk bisa membuktikan dukungan yang diberikan masyarakat Buleleng kepada diri saya dengan bisa memperjuangkan segala kebutuhan masyarakat Buleleng menuju masyarakat yang sejahtera,” janjinya. Setiawan juga mengaku akan terus bersinergi dengan pemerintah, baik yang ada di daerah ataupun yang ada di provinsi guna bisa memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di masing-masing daerah utamanya yang ada di Kabupaten Buleleng. ”Kedepan dalam membuktikan kepercayaan masyarakat Buleleng tentunya kami akan terus melakukan sinergi kepada pemerintah baik yang ada di kabupaten atau yang ada di provinsi guna memberikan peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat”, sebutnya. W–008
Kadek Setiawan FB/AGUS
701/IV/KTR
Layouter: dejerie