FAJAR BALI EDISI 28 MARET 2014

FAJAR BALI Aktual, Tajam, dan Dinamis

jumat, 28 maret 2014 | TAHUN XIV

Harga Eceran Rp. 3.000,-

Gubernur Disebut Berjiwa Besar Meski Diancam dan Dihujat, Tetap Ajukan Penangguhan Penahanan Langkah Gubernur Bali, Made Mangku Pastika mengajukan penangguhan penahanan terhadap 4 anggota Jaringan Aksi Tolak Reklamasi (Jalak) Sidakarya diancungi jempol. Gubernur Pastika juga dikatakan bijaksana, kesatria dan berjiwa besar. Meskipun dirinya diancam dan dihujat, namun tetap arif dalam mengatasi persoalan.

Setelah Nyepi dan DENPASAR-Fajar Bali Pileg kasus ini Kamis (27/3) kemarin, sejumlah tokoh berkumpul harus jalan lagi. di Resto Ayucious, Denpasar Ungkap siapa yang nyuruh khusus membahas permasalaanak-anak ini. Kalau setehan empat anggota Jalak Sidalah Pileg Polisi diam, maka karya. Di antaranya adalah Ketua Komisi I DPRD Bali, kami Gasos Bali dan elemen Made Arjaya, Ketua Gerakan masyarakat lainnya akan Solidaritas Sosial (Gasos) Bali, melakukan aksi di Polda Bali.

Wayan Sudira, warga Tanjung Benoa, Wayan Ranten, Kuasa Akan kami bawakan baleHukum Gubernur Pastika, ganjur, biar Polisi bertindak.

Simon Nahak, serta sejumlah

622/III/AG

Pak Gubernur

FB/IST

Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto memimpin kampanye terbuka Pemilu Legislatif 2014 di Gelanggang Olahraga Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Kamis (27/3)

Nusa Penida Butuh Pohon Penghijauan Kecamatan Nusa Penida yang merupakan bagian dari Kabupaten Klungkung dan terkenal dengan daerah keringnya, membutuhkan sentuhan khusus untuk membuat wilayah tersebut menjadi hijau.

Salah satu warga Nusa Penida, Ketut Kuasa Kamis (27/3) menjelaskan, Nusa FB/SARJANA Penida memang membuKetut Kuasa tuhkan penghijauan. Selama ini Pemprov Bali memang telah beberapa kali membawa bibit pohon ke Nusa Penida, namun ke hal. 11

Wiranto Berkoar Soal Gerakan Moral Ajak Rakyat Bali Gunakan Hati Nurani, Bukan Hawa Nafsu

panye terbuka Pemilu Legislatif 2014 di Gelanggang Olahraga Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Kamis (27/3). Dalam orasinya, Wiranto mengaku bangga pada Pulau Dewata itu. Selain

DENPASAR-Fajar Bali Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto memimpin kam-

menyajikan keindahan alam, ketentraman hati dari masyarakat Bali yang religius juga membuai mantan Menhankam itu.

“Saya sodorkan satu keyakinan

ke hal. 11

Aktivis Jalak Diduga Korban ‘Cuci Otak’ DENPASAR-Fajar Bali Jaringan Aksi Tolak Reklamasi (Jalak) Sidakarya tak usai-usai menuai sensasi. Setelah menebar ancaman lewat spanduk bertuliskan ‘Penggal Kepala Mangku P’, kini keempat pemuda yang resmi menyandang label tersangka justru dianugerahi gelar pahlawan.

Tentu saja fenomena ini menuai banyak kecaman, mulai dari politisi

hingga tokoh-tokoh yang telah lama berjuang menjaga lingkungan. Berbagai komentar pun mengalir selama acara dialog bertema ‘Aktivis Jalak Sidakarya, Pahlawan atau Korban’ di Resto Ayucious, Kamis (27/3) kemarin.

Sebut saja Made Mangku. Tokoh yang sehari-hari sibuk ‘mengintip’ kerusakan lingkungan di hutan mangrove ini merasa bersyukur

gota DPRD Kabupaten/Kota untuk menarik hati masyarakat. Ada yang melalui jalan sembunyi-sembunyi,

623/III/CAR

FB/ELISAR

Ketua DPD Partai Nasdem Bali A.A Ngurah Widiada bersama Desak Putu Eka Darmayani (kiri) foto bersama usai acara safari kesehatan.

Ketua Gasos Bali Wayan Sudira

dirinya tidak pernah dianugerahi pahlawan lingkungan.

Menurutnya gelar pahlawan tidak dapat diraih dengan cara instan. Melainkan memerlukan proses panjang, sekaligus pengakuan dari masyarakat. Dengan demikian, gelar pahlawan yang disandangkan kepada empat aktivis Sidakarya ini dinilai terlalu ‘lebay’. ke hal. 11

Sebanyak 200 Warga Ikut Safari Kesehatan Partai Nasdem DENPASAR-Fajar Bali Jelang Pemilu Legislatif, banyak cara dilakukan oleh para calon ang-

aktivis di lingkungan mahasiswa. ke hal. 11

dan ada pula yang langsung terangterangan.

Tapi untuk calon wakil rakyat yang satu ini, bisa dikatakan sedikit berbeda. Desak Putu Eka Darmayani, calon anggota DPRD Kota Denpasar ini memang terlihat cukup cerdas. Jika ada calon lain yang berkoar-koar atau malah ada yang diam-diam membagikan duit kepada calon pemilih, hal ini tidak dilakukan caleg nomor urut II Dapil Denpasar Barat ini.

Dia bersama rekan-rekan caleg lain mengadakan safari kesehatan atau berobat gratis bagi warga yang kebetulan tinggal diseputaran jalan Satelit, Denpasar.

Desak yang ditemui Kamis (27/3) mengatakan, acara safari kesehatan ini sudah dilakukannya sebanyak 2 kali. Dan dari dua kali acara ini diadakan,

625/III/AG

Kaum Difabel Ingin Bebas Tentukan Hak Pilih DENPASAR-Fajar Bali Kaum difabel menginginkan adanya kebebasan dalam menentukan hak pilih tanpa dipengaruhi orang lain saat berada di dalam bilik suara.

“Selama ini kami mencoblos dengan panduan seorang pendamping. Kami khawatir hal ini tidak seusai keiinginan hati

nurani dan aspirasi karena bisa saja disalahgunakan,” kata Ariana dari Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Provinsi Bali di Denpasar, Kamis (27/3).

Ia mendesak pemerintah mencetak surat suara dengan menggunakan huruf braille yang bisa dibaca dan dimanfaatkan ke hal. 11

ke hal. 11

014/VI/KTR

Menengok Desa Sekar Taji Tabanan (1)

Setelah Pemekaran, Desa Dibangun dengan Solidaritas Sosial Tradisional 624/III/CAR

Tingkat Bunga Penjaminan Simpanan Periode 15 Jan 2014 s/d 14 Mei 2014 Sumber : PRESS-002/LPS/I/2014 Bank Umum Rupiah 7,50%

Valuta Asing 1,50%

BPR Rupiah 10,00% 514/I/BGS

Nama desa yang berlokasi sekitar 3 kilometer di sebelah utara kota Tabanan ini adalah Sekar Taji. Desa yang belum lama memekarkan diri dari desa induk yakni Desa Pakraman Wanasari. Walau masih sebagai desa ‘remaja’, rupanya Sekar Taji ini dibangun dengan solidaritas sosial tradisional yang cukup mantap.

Seperti apa?

Laporan:

MADE DONI Tabanan

Hamparan sawah yang masih alami membentang di Desa Sekar Taji.

FB/DONY

Hamparan sawah hijau menyapa ramah mata pengunjung. Udara pun berhembus segar. Membuat jiwa yang kering lantaran kebisingan kota jadi cukup

bergairah. Itulah salah satu ciri khas ketika menyambangi Desa Pakraman yang dihuni sekitar 117 Kepala Keluarga ini.

ke hal. 11

Bali Permata Tours TIRTAYATRA KE INDIA

BRKT: MARET, APRIL, JUNI, AGUSTUS, SEPTEMBER SINGAPORE - MALAYSIA 4H/3M AUSTRALIA, JEPANG, KOREA, VIETNAM

SINGAPORE 3 H/2M GUNUNGSALAK 2H/1M BANGKOK-PATTAYA 4H/3M JOGYAKARTA 3H/2M HONGKONG 4H/3M BEIJING 4H/3M KUTAI 3H/2M PAKET TOUR KE KAPAL PESIAR - CARIBBEAN CRUISE - HOLLAND AMERICA LINE

BOOKING TICKET PESAWAT & HOTEL

HUB: 0361-7807850 / 7426100, 0361-264915, 08123900846, KETUT SUDIARSA, SE 026/VI/W-020

444/XII/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

Layouter: Kasturie

join facebook.com/fajar.bali

METROKOTA

2 Pemanjat Kelapa Tewas di Sungai NEGARA- Fajar Bali Buruh panjat kelapa, Made Wastika (30) warga Banjar Melaya Tengah Kaja, Desa Melaya Kecamatan Melaya ditemukan meninggal, lantaran tenggelam di Sungai Melaya Krajan, Kecamatan Melaya, Kamis (27/3) pukul 14.00 sore.Awalnya, korban dengan tiga temannya, melakukan panjat pohon kelapa di lokasi kebun milik warga di Melaya. Saat jam istirahat, tiga temannya istirahat makan siang. Sedangkan korban pergi mandi ke sungai. Saat akan memulai kembali melakukan panjat pohon kelapa, ternyata korban tak muncul-muncul. Salah satu temannya, yakni Supardi (60) melakukan pencarian ke sungai.

Semula,Supardi hanya menemukan pakaian korban di tepi sungai.

Upaya pencarian dilakukan terus dan akhirnya korban ditemukan sudah mengambang. Kemudian korban diangkat ke tepi sungai.

Kejadian itu, dilaporkan ke Babinkamtibmas lalu ke Polsek Melaya.

Mendapat laporan warga, personil Polsek Melaya dipimpin Kanit Reskrim Polsek Melaya Iptu Gusti Lanang Gelgel ke TKP. Tak hanya itu, tampak juga ke lokasi Kasat Reskrim AKP Gusti Sudarma Putra dan jajarannya.

Iptu Gusti Lanang Gelgel mengatakan korban meninggal dan ditemukan disungai, karena tenggalam. Dari hasil pemeriksaan atau identifikasi, di seluruh tubuhnya tak ditemukan tanda-tanda kekerasan. W-003

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

Razia Kasih Sayang

Ratusan Motor Pelajar Terjaring

DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan korupsi atas pengelolaan parkir bandara memang belum usai. Di setiap kali persidangan, selalu saja memunculkan fakta dan cerita baru. Namun yang menarik, kasus yang dari proses dilakukan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) ini banyak ditemukan keganjilan. Apalagi jika ada nama Agung Prianta disebut-sebut oleh saksi atau pun oleh para terdakwa. Dan hebatnya lagi, Jaksa Pidsus Denpasar yang diberikan kepercayaan mengupas habis kasus ini malah dibuat tak berdaya oleh Agung, karena tidak mampu menghadirkan Agung sebagai saksi.

Kejari Denpasar, Jaya Kesuma yang dimintai konfirmasi terkait ini, awalnya hanya menjawab secara normatif. Tapi setelah terus didesak oleh wartawan, akhirnya dia pun menyerah. Dia mengatakan, apa yang selama ini dilaporkan oleh stafnya dari Pidsus ternyata berbeda dengan laporan para wartawan.

"Saya mendapat laporan, hanya sekali nama Agung itu disebutsebut dalam sidang," kata pria asal Bandung itu.

Penyataan ini sangat kontra diktif. Sebab, dari fakta persidangan, nama Agung selalu disebut oleh hampir sebagian besar saksi yang dihadirkan. Oleh karena itu, Jaya Kesuma berjanji akan memanggi Kasi Pidsus dan jajarana untuk memperterang masalah ini. W-007

FB/HS-PR

Kajari Siap Panggil Pidsus

Dit Lantas Polda Bali dan Sat Lantas Polres Jembrana melakukan Razia Kasih Sayang menyasar para pelajar.

DENPASAR-Fajar Bali Sebanyak 137 sepeda motor pelajar terjaring razia Kasih Sayang yang dilakukan jajaran Dit Lantas Polda Bali dan Sat Lantas Polres Jembrana, pada Kamis (27/03) kemarin.

Razia Kasih Sayang dimulai sejak Rabu (26/03) hingga Kamis (27/03), khusus menyasar pengendara motor dibawah umur.

Sedikitnya 30 sepeda motor terjaring razia dan kini diamankan di Dit Lantas Polda Bali.

Menurut Kasi Langgar Di-

rektorat Lalu Lintas Polda Bali, Kompol Michael Revalindo Risakota, didampingi Ka Induk 1 PJR, AKP A.A Wiranata, razia ini digelar untuk menjaring anak dibawah umur yang cenderung berkeliaran di Jalan Raya.

“Hasil pantauan kami, banyak ditemukan pelanggaran pelajar saat berkendara,” ujarnya.

Diterangkannya, hasil razia tersebut terjaring 30 pelajar yang melakukan pelanggaran.

Seperti tidak menggunakan helm, tidak memiliki SIM, tidak ada spion, tidak ada

plat dan knalpot standar.

Dikatakannya pihaknya sudah melakukan penahanan terhadap sepeda motor milik pelajar.

“Ini sebagai efek jera saja.

Nantinya mereka akan dibina agar melengkapi surat surat saat mengendarai motor dijalan,” tegasnya.

Ditegaskannya, pada hari pertama razia ditemukan beberapa bentuk pelanggaran.

Seperti, ada 4 pelajar yang tidak membawa STNK, 11 pelajar tidak membawa SIM, serta puluhan motor sudah dimodifikasi.

DENPASAR-Fajar Bali Sidang perkara dugaan korupsi dalam pengelolan parkir di Bandara Ngurah Rai dengan terdakwa Chris Wisnu Sridana kembali berlanjut, Kamis (27/3) kemarin.

Sidang dalam sidang pimpinan hakim Hasoloan Sianturi dan jaksa penuntut umum (JPU) Romulus Halolongan yang diwakili Gusti Ayu Artini dan Nengah Ardika menghadirkan saksi I Gusti Ngurah Gde Yudana (Komisaris Utama PT PSB), Silvia Khunti (Manajer Keuangan PT PSB) dan Rudi Jhonson Sitorus selaku Staf

Administrasi PT PSB (terdakwa dalam berkas terpisah).

Yang menarik dalam persidangan ini, seusai menanggapi dan menolak kesaksian Putu Agung Prianta yang dibacakan jaksa Artini, serta ketika sidang diistirahatkan untuk makan siang, terdakwa Chris Sridana malah jatuh pingsan dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bross Denpasar.

"Dokter bilang, Chris mengalami komplikasi maag dan jantung sehingga pingsan," sebut Agus Sujoko, salah satu penasehat hukumnya.

Sementara itu, dalam

persidangan ini, jaksa Gusti Ayu Artini mengatakan telah berkali-kali memanggil saksi Putu Agung Prianta tetapi selalu dijawab berhalangan hadir karena melakukan chek up di Singapura sembari melampirkan fotokopi tiket pesawat.

Oleh sebab itu jaksa berniat membacakannya.

Namun pernyataan itu ditolak Nyoman Gde Sudiantara selaku penasehat hukum terdakwa.

"Tim kami melihat saksi di Denpasar, jadi keterangan jaksa kami tolak.

Kami mohon saksi dihadirkan dengan upaya paksa," tandas Sudiantara.

Atas hal ini, majelis menjelaskan sesuai KUHAP kesaksian bisa dibacakan. W-007

Sementara hari kedua, puluhan pengendara di bawah juga terjaring terutama yang berseragam SMP. Sementara, puluhan motor itu telah diamankan di Dit Lantas Polda Bali untuk disidang.

Sementara itu Razia Kasih Sayang ini juga dilakukan Sat Lantas Polres Jembrana, pada Kamis (27/3).

Dalam razia tersebut, berhasil menjaring sebanyak 77 pelajar. Dari jumlah itu, seban-

yak 20 orang terkena tilang lantaran tak menggunakan helm serta berboncengan lebih dari satu serta menggunakan knalpot brong. Sisanya diberikan teguran simpatik.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Heri Supriawan seizin Kapolres Jembrana Kamis sore kemarin mengatakan karena terkena razia, para orang tuanya akan dipanggil untuk diberikan pengarahan pada Sabtu (29/3) depan. R-005/W-003

KUTA SELATAN-Fajar Bali Sehari dilakukan pencarian, tim Basarnas dan Pol Air Polda Bali akhirnya menemukan jasad mahasiswa magang dari Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Makassar, Arlin Pratama yang terseret arus di Pantai Tegal Wangi, Kuta Selatan pada Rabu (26/03) sore.

Petugas menemukan korban mengambang di laut sekitar 1 kilo dari tempatnya berenang, pada Kamis (27/03) kemarin.

Perihal itu dibenarkan Kapolsek Kuta Selatan, Kompol Gede Redastra, pada Kamis (27/03) kemarin. Kapolsek mengatakan, korban awalnya dilaporkan hilang pada Rabu (26/03) setelah berenang di pantai dekat hotelnya menginap. Korban berenang bersama dua temannya d Pantai Tegal Wangi, Kuta Selatan. Dua

korbannya kaget setelah mengetahui korban terseret arus deras di pantai tersebut.

“Padahal mereka sudah diingatkan pihak Hotel agar tidak berenang karen ombaknya deras.

Tapi mereka tetap berenang,” ujar mantan Kapolsek Sanur ini.

Sementara dua teman Pratama, sambung Redastra, berhasil menyelamatkan diri dari tarikan arus. Melihat temannya hilang ditelan ombak, mereka berdua panik sambil meminta tolong.

Warga yang melihat kejadian itu tidak bisa berbuat banyak karena arus sangat deras.

Tim gabungan Basarnas dan Pol Air Polda Bali akhirnya melakukan pencarian dan menemukan korban mengambang di tengah laut, sekitar 1 KM dari Pantai Tegal Wangi Kutsel. R-005

Mahasiswa Makassar Disidang, Terdakwa Korupsi Bandara Pingsan Ditemukan Mengambang

650/III/KTR

648/III/KTR

649/III/KTR

579/II/KTR

532/II/BLAS

 Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: IGMA Wisnu Mataram  Pemimpin Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Redaktur Pelaksana & Koordinator Liputan: Agung Paramita (Penanggung Jawab Hal. Utama & Jurnalis Sekolah)  Redaktur: Gde Carmyaka (Penanggung Jawab Hal. Daerah), Hence Silalahi (Penanggung Jawab Hal. Otomotif & Metrokota), Blasius Besu (Penanggung Jawab Hal. Pendidikan), Supriyono (Penanggung Jawab Hal. Ekonomi & Kesehatan), I.B. Putu Bagus (Penanggung Jawab Hal. Kota Plus & Politik)  Desain Grafis/Tata Letak: Kasturi, Somayasa, Wiadnyana, Baiq Sohra  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Prasetyo, Hery Subagyo, Rony P Bagus, Destya Aryanti, Ketut Suarja, A.A. Gede Agung, I.G.A. Diah Niti (Pemprov Bali)  Manajer Administrasi & Sekretaris Redaksi: IGKA Mertha Yoga  Daerah: Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gede Sarjana (Klungkung), Made Doni Darmawan (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Ketut Budiasa (Karangasem), IB. Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara)  Direktris: IGA Galuh Ardhaningrat  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma

KOTAPLUS

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

3

Warga Pemecutan Kaja Datangi Kantor Walikota

53 Petugas Padamkan LPJU Saat Ngrupuk

FB/CAR

Tim Hukum Pemkot Denpasar yang menyatakan Kepala Desa Pemecutan Kaja, AA. Ngurah Arwatha tidak melanggar aturan baik undangundang Pemilu maupun Undang-Undang Desa, mendapat respon dari sekitar 20 orang yang mengaku perwakilan warga Pemecutan Kaja.

Pertemuan perwakilan warga dengan jajaran Pemkot di ruang Praja Madya kantor Walikota.

DENPASAR-Fajar Bali Mereka mendatangi kantor Walikota, Kamis (27/3) melakukan protes atas hasil kajian tim hukum Pemkot terkait keterlibatan Kades Pemecutan Kaja dalam kampanye Pileg. Karenanya mereka meminta Pemkot bersama tim yang ditunjuk untuk melakukan kajian ulang.

Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kota Danpasar, I Ketut Mister didampingi Kabag Hukum, I Made Toya serta beberapa orang yang masuk dalam Tim Hukum Pemkot, menerima kehadiran tamunya di ruang Praja Madya. “Kedatangan

kami untuk mempertanyakan hasil kajian pemkot yang menyatakan tidak ada pelanggaran yang dilakukan Kades Arwatha dan tidak dikenakan sanksi,” ungkap AA Surya Widura alias Gung De selaku perwakilan warga setempat.

Atas keputusan Pemkot yang menyatakan Kades bersangkutan tidak melanggar atas dugaan melakukan kampanye salah seorang caleg, warga pun membeberkan foto kopi dokumentasi kehadiran Kades bersangkutan dalam sebuah acara politik di salah satu parpol. “Apakah bisa kami

minta Pemkot bersama tim agar melakukan kajian ulang kembali. Jangan ujug-ujug langsung menyatakan Kades tak melanggar atau tidak bersalah.

Kalaupun dalam kajian sebelumnya tidak ditemukan pelanggaran apakah bisa kami berikan bukti atas keterlibatan itu, kami membawa buktinya,” ucap Gung De sambil memperlihatkan foto kopi dokumen dimaksud. Menanggapi pertanyaan itu, Kabag Hukum, Made Toya meminta permakluman atas kondisi ini. Pihaknya mengaku bersama tim hukum akan kembali melakukan kajian seb-

Perwakilan warga Pemecutan Kaja, Denpasar Utara berkerumun di depan loby kator Walikota sebelum diterima mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

agaimana yang diminta. “Sebagai bahan pertimbangan kembali, kami akan melakukan kajian lagi, tentu dengan menempuh mekanisme yang benar bersama tim hukum yang kami miliki,” terang Toya.

Rombongan perwakilan warga Pemecutan Kaja yang nglurug kantor Walikota kemarin, juga terlihat salah seorang Anggota DPRD Kota Denpasar, AA Susruta Ngurah Putra yang merupakan warga desa setempat. Saat ini Susruta juga sebagai salah satu caleg dari Partai Demokrat yang bertarung di dapil Denpasar

Utara.

Pertemuan itu juga dihadiri Kasatpol PP Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Camat Denut I Nyoman Lodera serta petugas dari unsur kepolisian dan Badan Kesbangpol Kota Denpasar. Kisruh ini berawal dari sejumlah warga yang melaporkan Kades Pemecutan Kaja AA Ngurah Arwatha ke Panwaslu Kota Denpasar, karena Kades Pemecutan Kaja, Denpasar Utara dinilai ikut melakukan kampanye salah seorang caleg dan ikut memobilisasi masyarakat setempat untuk memilih caleg tersebut. R-004

Setahun, Keramik Dinding Gedung RSUD Badung Sudah Rontok

MANGUPURA-Fajar Bali Memprihatinkan, baru genap setahun sebagian bangunan gedung A RSUD Badung sudah rusak. Hal ini pun tak luput dari sorotan kalangan DPRD Badung. Dinas Cipta Karya (DCK) diminta memperketat pengawasan kepada PT Adhi Karya yang kini juga mengerjakan gedung B dan C RSUD Badung.

Salah satu bagian yang rusak adalah keramik dinding pada bagian depan gedung sudah mulai berjatuhan. Gedung A dikerjakan

PT Adhi Karya dengan anggaran APBD Badung tahun 2012 sebesar Rp 35.134.218.000, dari PAGU Rp 40 miliar. “Gedung baru setahun kok sudah rontok, Cipta Karya harus benar-benar mengawasi.Segera perbaiki,”tegas Ketua Komisi B I Made Sumertha, Kamis (27/3).

Sumerta mengatakan, keramik dinding yang rontok tersebut sangat membahayakan pengunjung rumah sakit, sekaligus membuktikan kualitas proyek yang diker-

jakan rekanan BUMN tersebut patut dipertanyakan.

Politisi PDI Perjuangan ini menegaskan kembali, agar pelaksanaann pembangunan gedung rumah sakit mendapat perhatian khusus. “Bangunan rumah sakit berbeda dengan bangunan biasa, jadi harus benar-benar diawasi karena ini menyangkut keselamatan orang banyak.

Jangan sampai gedung B dan C mengalami hal sama dengan Gedung A,”katanya.

Selain itu, Sumerta juga me-

minta DCK maupun rekanan melibatkan pihak RSUD Badung, mengingat pihak rumah sakitlah yang tahu seperti apa bangunan yang dibutuhkan.

Sementara itu, Dirut RSUD Badung dr. Agus Bintang Suryadi mengatakan, rontoknya keramik dinding pada gedung A sudah dikoordinasikan dengan Cipta Karya. “Sudah kita koordinasikan, dan saat ini sedang tahap perbaikan,”katanya singkat. Sementara itu, terkait pembangunan gedung B dan C,

Tekan Golput, Kesbangpolinmas Gencarkan Pendidikan Politik bagi Pemilih Pemula

Agus Bintang mengaku tidak sampai mengganggu pelayanan, hanya saja dia kerap memberikan permakluman kepada pasien maupun pengunjung, mengenai adanya pengerjaan proyek, yang sedikit tidaknya akan mengganggu kenyamanan.

Untuk diketahui untuk pembangunan gedung blok B dan C dengan menggunakan sistim tahun jamak ini juga dimenangkan oleh PT Adhi Karya. Dari PAGU Rp 153.291.800.000, ditawar Rp 123.858.848.892. W-006

Kepala Badan Kesbangpolinmas Kabupaten Badung Drs. I Nyoman Suendi didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Badung A.A. Gede Raka Yuda saat memberikan keterangan pers.

MANGUPURA–Fajar Bali Pemkab Badung melalui B a d a n Ke s b a n g p o l i n m a s berkomitmen menyukseskan penyelenggaraan pemilu 2014 dengan tetap mengutamakan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintah dan mencegah terjadinya conflict of interest.

Berbagai upaya dilakukan baik melalui penyediaan personel, penyediaan sarana dan prasarana maupun monitoring penyelenggaraan pemilu.

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kesbangpolinmas Kabupaten Badung Drs. I Nyoman Suendi didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Badung A.A. Gede Raka Yuda, di Puspem Badung, Kamis (27/3) kemarin.

Suendi mengatakan, pihaknya wajib memberikan bantuan dan fasilitas demi kelancaran pelaksanaan tugas, wewenang dan kewajiban penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan Panwaslu Badung, sesuai dengan permintaan penyelenggara pemilu. “Dan tentunya tetap berpedoman pada aturan perundang-undangan,” ujarnya.

Dalam rangka menjaga situasi tetap kondusif dan pemilu damai, Badan Kesbangpolinmas Badung secara periodik melakukan koordinasi dan pemantauan dengan melibatkan berbagai institusi. Mulai dari Polres, Kodim, Polresta Denpasar hingga anggota Satlinmas yang ada di masing desa. “Di Badan Kesbangpolinmas sendiri

FB/HERY

Pemkab Badung Siap Wujudkan Pemilu Damai

ada Bidang Kewaspadaan Nasional yang lebih diintensifkan kerjanya sehingga kemampuan deteksi dini dalam menghadapi

berbagai bentuk potensi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan keamanan jelang pemilu 2014.

Terkait partisipasi pemilih, Suendi mengatakan, kecenderungan penurunan terjadi di sepanjang pelaksanaan tiga pemilu sejak tahun 1999 hingga tahun 2009. Tingkat partisipasi pemilih pada tahun 1999 sebesar 92,74 persen. Angka partisipasi pemilih menurun pada penyelenggaraan pemilu tahun 2004 yakni 84,07 persen dan kembali turun menjadi 71 persen pada pemilu 2009.

Menyikapi hal ini, Badan Kesbangpolinmas Badung secara rutin melakukan kegiatan pendidikan politik bagi masyarakat.

Untuk bulan Maret 2014, Badan

Kesbangpolinmas Badung melalui Bidang Politik telah menyelenggarakan dua kegiatan yaitu pendidikan politik bagi pemilih pemula yang menyasar siswa-siswi SMA/SMK dengan tujuan memberikan dan menanamkan pemahaman serta mentransformasikan pendidikan politik bagi pemilih pemula dalam rangka menambah wawasan serta cara berpikir dalam berdemokrasi.

Ini untuk mewujudkan kepedulian generasi muda sebagai pemilih yang cerdas untuk menggunakan hak pilihnya dan meminimalkan golput.

Kegiatan lain yang dilakukan berupa pendidikan politik bagi perempuan yang diikuti ibu-ibu PKK desa di Kabupaten

Badung. “Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah dalam upaya membangkitkan semangat kaum perempuan khususnya di Kabupaten Badung untuk berpartisipasi aktif dalam dunia politik sekaligus mendorong kaum perempuan untuk menggunakan hak politiknya,” tutup Suendi. W-014*

FB/CAR

Kajian Keterlibatan Kades Dipertanyakan

DENPASAR-Fajar Bali Untuk memadamkan 643 panel titik lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang ada di Denpasar saat pengrupukan Minggu (30/3) malam, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar menyiagakan 53 petugas.

Untuk menjaga kekhusukan dalam menjalankan Catur Brata Penyepian, LPJU akan dimatikan. DKP Denpasar, mengerahkan 53 petugas khusus untuk memadamkan LPJU. Petugas ini disiagakan untuk memadamkan 643 titik panel yang mencakup 17. 200 LPJU yang tersebar di Denpasar. “Hal ini sudah rutin kita lakukan setiap tahun untuk mengantisipasi masih adanya lampu yang menyala saat nyepi,” ungkap Kadis DKP Kota Denpasar, Ketut Wisada, Kamis (27/3) kemarin.

Wisada pun menegaskan, seluruh lampu LPJU akan dipadamkan pada hari pangrupukan pukul 00.00 atau saat memasuki hari Raya Nyepi pada Senin (31/3) nanti. “Mereka (petugas) akan mulai bekerja pukul 22.00 hingga pukul 03 dini hari. Tapi kami usahakan pukul 00.00 sudah padam semua,” tandasnya.

Pada Hari Nyepi, lanjutnya, DKP juga menyiagakan enam orang petugas pemadam LPJ. “Jika saat nyepi ada warga yang melihat LPJ menyala silakan hubungi kami di (0361) 413930 atau call center Denpasar 233333. Sudah kami siapkan petugas yang akan mematikan lampu saat penyepian,” imbuhnya, seraya menghimbau pemilik reklame maupun billboard yang menggunakan lampu agar mematikan sendiri lampunya. “Karena untuk lampu reklame maupun billboard, mereka memiliki kode tersendiri untuk mematikannya. Tapi kalau tetap ada reklame yang menyala, terpaksa akan diputus kabelnya,” tandas Wisada.

Selain itu, DKP juga menyiapkan 1.400 tenaga kebersihan baik pengangkut maupun tukang sapu serta 53 armada.

Arus Lalin Normal Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar pada hari pangrupukan nanti tidak mengalihkan arus lalin di bundaran Catur Muka, mengingat tidak ada parade ogoh-ogoh yang biasanya digelar setiap hari pangrupukan.

Kepala Bidang Pengendalian dan Operasioal (Dalops) Lalu lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, Kamis (27/3) mengatakan untuk pengaturan lalulintas saat Pengerupukan nanti, pihaknya menugaskan 60 personil petugas di lapangan untuk bertugas di 29 titik yang tersebar di empat kecamatan. “Kami fokuskan di persimpangan, karena masyarakat akan mengarak ogoh-ogohnya ke persimpangan, memutar seperti biasanya. Karena parade di Catur Muka tidak ada namun dilakukan di masing-masing wilayah, makanya petugas kami sebar di sejumlah titik lokasi,” terang Sriawan. R-004

Pileg, Tiga Wilayah Badung Diatensi Khusus

MANGUPURA-Fajar Bali Berkaca dari pengalaman pemilu legislatif (pileg) sebelumnya, dengan berbagai kejadian, tiga wilayah di Kabupaten Badung masuk dalam “zona merah”. Tiga wilayah itu, dua di Badung Selatan, yakni Tanjung Benoa dan Jimbaran, serta satu wilayah di Badung Utara, yaitu Abiansemal. Untuk itu tiga daerah tersebut mendapat atensi khusus dari aparat keamanan.

“Ada tiga wilayah di Kabupaten Badung, yakni Tanjung Benoa, Jimbaran dan Abiansemal yang mendapat atensi khusus,” ujar Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Badung I Nyoman Suendi, Kamis (27/3). Dikataakan, pemetaaan tiga wilayah tersebut berdasarkan hasil koordinasi aparat keamanan dari kepolisian, TNI, maupun aparat terkait di lingkungan paling bawah. Suendi menjelaskan, untuk Badung Selatan, yakni Tanjung Benoa dan Jimbaran yang mendapat atensi khusus adalah masalah penduduk pendatang.

“Banyak pekerja bangunan apakah mereka akan pulang atau menggunakan hak pilihnya, itu yang perlu diatensi,” beber Suendi kemarin seraya menambahkan untuk membackup persoalan ini ikut melibatkan aparat dari Polresta Denpasar.

Selain di dua wilayah itu, wilayah Abiansemal di Badung Utara juga mendapat perhatian tersendiri. Tapi persoalan berbeda dengan di Selatan.

Untuk di Abiansemal diatensi khusus mengingat pengalaman masa lalu yang kelam. “Benturan-benturan yang pernah terjadi antar pemuda di masa lalu jadi atensi aparat keamanan. Makanya pada pemilu kali ini Polres Badung memberikan perhatian tersendiri,” ungkap Suendi.

Sementara untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya pun mengajak semua elemen masyarakat agar ikut menjaga lingkungannya masing-masing.

Pihaknya juga menegaskan secara periodik melakukan koordinasi dan pemantauan melibatkan berbagai institusi guna menciptakan stabilistas keamanan politik di wilayah Kabupaten Badung.

Bahkan, imbuhnya, sesuai arahan Bupati Badung, sebanyak 1.032 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dilibatkan dalam pelaksanaan pemilu. Tidak hanya itu, atas petunjuk bupati masing-masing TPS akan diperbantukan dua orang Linmas untuk ikut menjaga keamanan. W-006

607/III/BLAS

Layouter: Zohra

DAERAH

FB/IST

Wabup Genjot Infrastruktur

Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH pada roadshow yang digelar Bappeda Karangasem

AMLAPURA-Fajar Bali Guna mempercepat kemakmuran masyarakat di wilayah Kecamatan Kubu perlu digenjot pemerataan pembangunan infrastruktur hingga ke pelosk baik jalan, pendidikan, kesehatan, pasar air bersih dan berbagai prgram bantuan langsung.

Demikian ditegaskan Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana, SH pada roadshow yang digelar Bappeda Karangasem dalam ragka sosialisasi APBD 2014 di Gedung Abalon Kecamatan setempat.

Dikatakan, Kecamatan Kubu sebagai wilayah terluas di Karangasem degan kondisi geografis relatif kering dan gersang, berbukit dan bergunung masih meyimpan potensi kemiskinan relatif tinggi sehigga perlu diambil langkah terobosan untuk dientaskan melalui pembangunan berbagai sarana infrastruktur.

Ditekankan, kegatan sosialisasi pembangunan di Kec Kubu untuk memberikan infrmasi awal tentabg kegiatan pembagunan yang dilaksanaka tahun 2014. Tujuannya adalah agar masyarakat mengetahui lebih awal kegiatan pembangunan didaerahnya dengan harapan dapat berpartisipasi da megntrl pembagunan, sebagai media menampung aspirasi untuk penyusuan rencana pembagunan tahun 2015, dan mencegah penyalahgunaan daa hibah/bansos.

Pembangunan tahun 2014 tetap memfokuskan prioritas pada pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, perekonomian, ketenagakerjaan, rasa aman dan pengentasan kemiskinan.

APBD tahun 2014 berjumlah Rp. 1.155.747.491.173,01 diantaranya bersumber dari dana DAU, DAK dan bagi hasilpajak-buka pajak sebesar Rp. 701.929.283.222,79.

Sejumlah pemuka masyarakat Kubu yang mengemukakan aspirasinya antara lain Perbekel Tianya Timur I Gede Swadi, Klian Desa adat Kubu Juntal, Kadus Muntig, Ketua Karang Taruna Dukuh dan Kepala Dusun Jati Tuhu, mengemukakan permasalahan antara lain perlunya pemeratan pembangunan di Kubu seperti menyangkut masalah infrastruktur jalan, masalah air, listrik dan pemberdayaan masyarakat terutama masalah Pengelolaan Usaha Garam, rumput laut dan mete.

Juga diusulkan pembeahan kondisi pantai di Kubu, penanggulangan abrasi dari wilayah Pura Dalem Kubu sampai Pura Segara, perbaikan jalan di Jati Tuhu yang rusak parah, distribusi air minum dan pengadaan bak penampung. Disamping itu juga diusulkan bantuan pembinaan dan pemasaran untuk penganyam daun lotar dari Kelmpok Waita Mekar Sari, percepatan pengaspalan di Muntig, pemeratan bansos dan bantuan kepada subak abian, pembangunan ruas jalan Pura Puseh Dukuh dengan jalan melingkar.

Camat Kubu, I Ketut Arta Sedana mengatakan, kendati Kecamatan Kubu telah memperoleh alokasi pendanaan pembangunan dalam APBD 2014, namun sebagian besarnya diserap sektor infrastruktur yang memang membutuhkan dana skala besar. Sementara penanganan masalah kemiskinan masih membutuhkan alokasi program untuk dapat meningkatkan kondisi masyarakat setara dengan Kecamatan yang lebih maju. Hm*

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

Kunjungan Kerja Gubernur ke Klungkung

SKPD Ditantang Turun ke Guyangan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika beserta jajaran SKPD terkait, Kamis (27/3) kemarin mengadakan kunjungan kerja (Kunker) ke Pemkab Klungkung. Kedatangan Mangku Pastika ini disambut oleh Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta bersama SKPD Pemkab Klungkung.

SEMARAPURA-Fajar Bali Gubernur Pastika mendengarkan pemaparan perencanaan pembanguan Kabupaten Klungkung di Ruang Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung. Pada acara pemaparan oleh Gubernur Mangku Pastika diselingi pemutaran film pendek yang berisi tentang warga tidak mampu yang dientaskan melalui Program Bali Mandara.

Gubernur Pastika dalam kesempatan memaparkan program Bali Mandara II yang disinergikan dengan Pembangunan Klungkung, bahwa pengentasan kemiskinan adalah program prioritas yang harus segera dilaksanakan.

Bahkan Mangku Pastika mengatakan bahwa seluruh SKPD baik di Pemprov Bali dan SKPD di Pemkab Klungkung harus tahu Nusa Penida. “Bahkan bupatinya seharusnya menantang SKPD untuk turun di mata air Guyangan, uji nyali,” kelakar Mangku Pastika.

Bahkan dirinya mengaku pernah turun melihat sumber mata air tersebut. Nusa Penida memiliki

mata air yang melimpah, namun belum tergarap mengingat lokasinya sangat terjal.

Disisi lain, Gubernur Pastika juga menyebutkan bahwa pembangunan di Klungkung sudahon the track. “Bupati Klungkung dalam 100 hari kepemimpinannya sudah on the track, dan saya lihat programnya sudah sinergi dengan program Bali Mandara jilid

250 Siswa SMAN 1 Payangan Test Urine

647/III/KTR

Gapura Desa

BANGLI-Fajar Bali Musrenbang Kabupaten tahun 2014 yang di buka langsung oleh Bupati Bangli I Made Gianyar,SH.M.Hum dihadiri oleh Kabid Statistik Bapeda Provinsi Bali I Gusti Nguah Putra Wiradnyana, Kepala Bapeda Kab. Bangli IB. Giri Putra, Unsur Muspida dan Pimpinan SKPD Bangli.

Kepala Bappeda Bangli Ida Bagus Giri Putra dalam laporanya mengtakan bahwa diselenggarakannya Musrenbang ini dengan tujuan menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan daerah Kabupaten dengan arah kebijakan, prioritas dan sasaran pembangunan nasional dan provinsi, disamping untuk mengklarifikasi usulan progam dan kegiatan yang disampaikan masyarakat kepada pemerintah daerah kabupaten pada Musrenbang di Tingkat Kecamatan Lebih dari itu untuk mempertajam indikator dan penyempurnaan kinerja program serta kegiatan prioritas kabupaten dan menyepakati prioritas pembangunan serta program kegiatan daerah.

Beranjak dari dasar hukum tersebut dijelaskan rancangan ini nantinya diharapkan dapat menjadi dasar/pedoman dalam penyusunan rencana kerja satuan kerja Perangkat Daerah (Reja SKPD). Kesepakatan yang ditelorkan nantinya akan ditetapkan dalam dalam peraturan bupati.

Bupati I Made Gianyar dalam sambutannya mengatakan bahwa Kab Bangli telah melakukan perbaikan tatakelola manajemen, dimana semuanya selalu dilandaskan atas ajaran agama.

Ilmu agama sejatinya lebih luas dan kompleks dari ilmu-ilmu yang lainnya. Dalam ajaran Agam kita sebagai umat hindu mengenal yang namanya Tri Semaya, yaitu perjalanan pada masa lampau, masa sekarang dan yang akan datang. Segala sesuatu tentu akan sangat berpengaruh apa yang di lakukan Kab Bangli tentu tidaklah jauh dari tujuan pemerintah baik pusat maupun provinsi yang ujungnya mengacu pada tercapainya kesejahteraan masyarakat.

Ditambahkan lagi Perencanaan untuk ditahun 2015 kita rencanakan sekarang tentunya proses ini nantinya akan ditetapkan dalam autput RAPBD di tahun 2015. “Tindak lanjut dari konsep pembangunan sudah di rumuskan dalam empat pilar pembangunan di Kab. Bangli yaitu Bidang Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi dan lingkungan hidup yang semuanya menjadi skala prioritas untum meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan motto Membangun Bangli dari desa”pungkasnya.

Pada tahun 2015 dengan dan di tahun politik Bupati Bangli mengharapka dana ibah dapat di turunkan sampai 20% yang dialokasikan untuk perbaikan infrastruktur, perbaikan jalan dan infrastruktur lainya.

“Prinsip efektif, efisien, akuntabilitas dan transparan adalah spirit dari perencanaan Musrenbang, sehingga Autput dari Musrenbang Kab kali ini dapat memberi manfaat bagi pembangunan kab Bangli yang Pro Rakyat yang dituangkan dalam APBD di tahun 2015” tegasnya. W-002

Gubernur Mangku Pastika memberikan arahan saat Kunker ke Pemkab Klungkung terkait Program Bali Mandara

Ciptakan Lingkungan Sekolah Bebas Narkoba

GIANYAR-Fajar Bali Untuk menciptakan lingkungan sekolah bebas Narkoba, siswa SMAN 1 Payangan dites urine oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gianyar.

Dari pemeriksaan yang dilakukan kepada 250 orang siswa dan siswi hasilnya negatif tidak ditemukan adanya penyalahgunaan narkoba.

Salah seorang siswa SMA Negeri 1 Payangan yang enggan disebutkan namanya meengaku senang dengan adanya tes urine di sekolahnya. Dengan dilakukannya tes urine terhadap siswa disekolahnya, maka akan diketahui akalu ada siswa yang menggunakan obat terlarang itu. “Syukur hasil tes urine semuanya negatif,” ujarnya.

Di samping itu,dirinya meng-

II,” terang Mangku Pastika. Pada kesempatan itu, Mangku Pastika juga menjelaskan bahwa Bupati Klungkung dalam kepemimpinannya selama 100 hari, sudah mengerti persoalan, kongkrit dan programnya sinergi dengan program-program Pemprov Bali.

Untuk bisa melakukan pembangunan di Klungkung, Pemkab Klungkung juga harus berhemat.

“Kurangi itu bansos, hibah dan perjalanan dinas, tolong tahu diri juga, karena APBDnya masih kecil,” harap Mangku Pastika. Bila mengadakan perjalanan dinasnya jangan jauh-jauh, cukup ke

Surabaya atau di seputaran Bali saja. Diingatkan Mangku Pastika bahwa Surabaya saat ini sudah berhasil menata kotanya ke arah yang lebih bagus. Bahkan Mangku Pastika juga mengulangi perkataannya untuk berhemat, mengingat di Kabupaten Klungkung masih banyak yang harus dibenahi, terkait infrastruktur, pengentasan kemiskinan dan peningkatan derajat kesehatan. “Kan saya baca sendiri di koran waktu ini, ada sekolah tanpa bangku belajar, ada sekolah yang rusak. Kalau uangnya dipakai jalan-jalan, maka uangnya untuk perbaiki jalan justru habis,” tutup Pastika.

Bupati Klungkung, Nyman Suwirta menyambut baik apa yang telah di programkan oleh Gubernur Bali. Disamping itu, Suwirta berjanji akan mencari data riil terkait dengan pengentasan kemiskinan. “Data riil ini perlu, sehingga pengentasan kemiskinannya juga riil. Kita akan input data secepatnya,” janji Suwirta.

Sedangkan terkait dengan bantuan dari Pemprov Bali terhadap Pemkab Klungkung, Bupati Suwirta mengungkapkan bahwa secara garis besar program dari Pemprov Bali dengan program dari Pemkab Klungkung sudag bersinergi. “Bantuan dari Pemprov Bali terkait support anggaran sangat dibutuhkan, bahkan Klungkung sendiri memiliki angka kemiskinan sampai 46%,” terang Suwirta lagi.W-010

FB/SARJANA

Percepat Kemakmuran Kubu

Bupati Bangli Buka Musrenbang

FB/ARTAYASA

4

Siswa-siswi SMA Negeri 1 Payangan dites urine oleh BNNK Gianyar

harapka agar tes urine dilakukan tidak hanya sekali saja, tetapi setiap beberapa bulan sekali dan juga dilakukan disemua sekolah.

Dengan dilakukannya tes urine terhadap siswa dan bila perlu terhadap para guru juga, akan diketahui kalau dilingkungan sekolah ada atau tidak penyalahgunaan narkoba. “Guru-guru juga harus ikut jalani tes urine,” imbuhnya.

Kepala BNNK Gianyar, Made Pastika, SH, MH menjelaskan, tes urine rutin dilakukan BNNK di berbagai instansi pemerintah, swasta dan sekolah diwilayah Kabupaten Gianyar guna menciptakan lingkungan bebas narkoba di lingkungan pemerintah, swasta dan pelajar. “Tes urin ini rutin kita laksanakan diberbagai instansi pemerinta maupun swasta dan juga disekolah-sekolah,” terang Pastika.

Test tersebut menggunakan metode panel draf dengan 6 parameter kandungan narkoba di dalam urine diantaranya; Amphetamine (AMP), Methamphetamine (MET), Marijuana (THC), Benzodiazepines (BZO), Morphine (MOP), Cocaine (COC).

Melalui metode panel draf hasil

dapat terbaca secara langsung.

Kasi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Gianyar, Ari Prasetia mengatakan, tes urine yang dilaksanakan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Gianyar dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk menciptakan lingkungan bebas narkoba. “Dengan tes urine, kita bisa mengetahui kalau ada pegawai yang menggunakan narkoba,” ujarnya.

Di samping itu, dengan dilaksanakan tes urine secara berkesinambungan, diharapkan tidak ada penyalahgunaan narkoba dilingkungan kerja mapun lingkungan sekolah, begitu juuga dilingkungan masyarakat. “Kita berharap tidak ada penyalahgunaan narkoba, sehingga tercipta lingkungan bebas narkoba,” ujarnyanya. Tes Urine yang dilakukan Tim BNNK Gianyar, merupakan salah satu program untuk menciptakan lingkungan bebas narkoba. Tes urine juga sebagai salah satu cara untuk mengetahui adanya penyalahgunaan narkoba. “Kita ingin menciptakan lingkungan yang benar-benar bebas narkoba,” tegasnya.W-005*

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Karya Mamungkah Wraspati Kalpa di Kemoning SEMARAPURA-Fajar Bali Karya Mamungkah Wraspati Kalpa, Pengenteg Linggih Lan Pedudusan Alit di Pura Pasek Gelgel Lingga Arsa Kemoning puncak acaranya jatuh pada Rabu (26/3) lalu. Sedangkan rangkaian upacaranya telah dilaksanakan mulai 19 Januari lalu. Bupati Suwirta hadir bersama Ibu Suwirta hadir sekitar pukul 19.00, guna menandatangani Prasasti Pura Pasek Gelgel Lingga Arsa Pura Kemoning.

Sementara sebelumnya Wabup Kasta beserta Ibu Sri Kasta lebih dulu menghadiri puncak karya tersebut guna melaksanakan persembahyangan dan menghaturkan dana punia.

Ketua panitia karya I Wayan Suardana menjelaskan bahwa puncak karya mamungkah ini dipuput oleh dua sulinggih

yaitu Ida Pedanda Gede Putra Abian Geria Manduang (Siwa) dan Ida Pedanda Gede Purwa Gotama Geria Wanasari (Buda).

Karya ini menghabiskan biaya kurang lebih sekitar 450 juta. Dana tersebut berasal dari krama dan pengempon pura serta bansos yang didapat dari pemerintah. Dulu pengempon pura sebanyak 34 KK tapi karena adanya perkembangan jaman akhirnya pengempon pura sekarang berjumlah 128 KK. Akhirnya atas asung kerta wara nugraha Ida Betara Sesuhunan, Ida Betara Ratu Pasek, serta didasari semangat bakti yang tulus yang tak pernah padam, akhirnya Pura Pasek Gelgel Lingga Arsa Pura Kemoning ini dapat terselesaikan. Namun tidak kalah pentingnya , beliau yang berada di wilayah Cubang

secara niskala juga terasa sangat membantu proses penyelesaiannya. Kemudian untuk penyempurnaan Pura ini maka diadakan Karya Mamungkah Wraspati Kalpa melaspas, Mendem Pedagingan, Ngenteg Linggih Lan Padudusan Alit.

Wabup Kasta yang hadir dalam sambutannya menghimbau agar para pengempon pura bisa menyatukan tekat dan rasa kekeluargaan supaya karya mamungkah ini bisa terlaksana dengan hikmat.

Dan seluruh rangkaian upacara bisa selesai secara sekala maupun niskala. Seusai memberikan sambutan Wabup Kasta menyerahkan dana punia kepada ketua panitia I Wayan Suardana. Semoga dana punia ini berguna untuk kepentingan pura.W-010

FB/SARJANA

Suwirta Tandatangani Prasasti

Bupati dan Wakil Bupati Klungkung hadiri upakara di Lingga Arsa Kemoning

Layouter: Soma

DAERAH

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

5

Golkar Dorong Pembangunan SMK Kelautan Buleleng

SINGARAJA – Fajar Bali Ketua DPD Partai Golkar Buleleng Nyoman Sugawa Korry saat ditemui Fajar Bali, mengungkapkan, pihaknya sangat

FB/Agus

Partai Golongan Karya (Golkar) Buleleng menyambut baik terkait keinginan pemerintah Provinsi Bali terkait akan didirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Perikanan dan Kelautan yang rencananya akan dibangun di Kabupaten Buleleng Barat.

Nyoman Sugawa Korry

mendukung terkait penyeimbangan dunia pendidikan di

Buleleng yang mana di Buleleng Timur sudah ada sekolah Negeri Bali Mandara dan kini Pemerintah Provinsi Bali akan mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kelautan dan perikanan yang rencananya akan di tempatkan di Buleleng bagian Barat yakni di Desa Banyupoh, Kecamatan Gerokgak. ”Adanya keinginan pemerintah Provinsi Bali untuk menyeimbangkan dunia pendidikan di Buleleng yang mana di belahan Timur pemerintah Provinsi Bali telah mendirikan Sekolah Negeri Bali Mandara sedangkan kini pemerintah Provinsi Bali kembali akan membangun sekolah yang ada di daerah Buleleng Barat yakni

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ditahun ini,” katanya.

Bahkan pihaknya mengaku siap akan mengawal segala program-program pemerintah yang pro rakyat sehingga hal itu bisa mencerdaskan kehidupan manusia. Pihaknya akan terus melakukan koordinasi kepada pemerintah Provinsi Bali untuk merealisasi segala upaya-upaya pembangunan pendidikan untuk Kabupaten Buleleng. ”Kami bukan hanya mendukung pembangunan sekolah guna memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Buleleng namun kami juga akan terus melakukan koordinasi dengan pemerintah Provinsi Bali upaya yang akan dilakukan guna mema-

Rayakan Nyepi Tahun Caka 1936

jukan dunia pendidikan yang ada di kota pendidikan ini,” terangnya.

Menurut Sugawa Korry dalam pembangunan sekolah SMK Kelautan dan perikanan akan di bangun diatas tanah lima hektar milik pemerintah Provinsi Bali.,fraksi Partai Golkar akan terus mem-back-up pembangunannya. Bukan hanya itu anggaran pembangunan melalui APBD Provinsi akan dilakukan pengawalan.”Pembangunan sekolah ini di atas tanah milik Provinsi Bali hal ini kami akan kawal betul baik dari pembangunan hingga anggarannya nanti menggunakan anggaran APBD Provinsi Bali,”jelasnya lagi. W-008

FB/PRAMONO

Bupati Himbau Laksanakan Catur Brata Penyepian dengan Sungguh-Sungguh

Bupati Jembrana I Putu Artha dan Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan.

NEGARA- Fajar Bali Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1936 tahun masehi 2014, yang jatuh pada hari Senin 31 Maret 2014 ini, nampaknya membawa kesan yang berbeda dari Nyepi sebelumnya. Pasalnya Hari Raya Nyepi tahun ini berdekatan dengan pelaksanaan Pesta Demokrasi yaitu Pemilihan Umum DPR, DPD dan DPRD baik Provinsi maupun Kabupaten / Kota se- Indonesia.

Hari Raya Nyepi yang sudah diakui secara nasional dan menjadi hari libur nasional ini mendapat perhatian serius Bupati Jembrana I Putu Artha dan Wakilnya I Made Kembang Hartawan. Kamis (27/3) di kantornya, secara khusus baik

Bupati Artha maupun Wakilnya Kembang Hartawan mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1936 kepada seluruh umat yang merayakan. Artha mengajak umat Hindu yang merayakan agar dengan sungguh-sungguh melaksanakan Catur Brata Panyepian yaitu amati geni (tidak menyalakan api), amati karya (tidak berkerja), amati lelanguan (tidak melakukan hiburan) dan amati lelungaan (tidak bepergian).

Selain itu Bupati Artha juga mengajak umat saat melaksanakan Catur Brata Panyepian untuk mendoakan pelaksanaan Pemilu Legislatif dapat berjalan dengan jujur, adil dan damai. “

Seluruh masyarakat memiliki kewajiban yang sama dalam mensukseskan pelaksanaan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden nanti, mari kita gunakan Hari Raya Nyepi ini, untuk bersama-sama mendoakan alam ini dalam damai dan pemilu terlaksana dengan jujur adil dan damai “ himbau Artha.

Diakuinya, menjelang Pemilu Legislatif yang semakin dekat, upaya penggalangan dukungan oleh para Calon Legislatif (Caleg) dari berbagai Partai Politik (Parpol) semakin gencar dilakukan terlebih masa kampanye masih berjalan.

Kondisi ini tentu saja akan memicu munculnya persaingan antar caleg. Untuk itu Bupati Artha menghimbau para caleg maupun pimpinan parpol untuk bersama-sama menjaga keamanan dan tidak menyalahgunakan prosesi pelaksanaan Nyepi untuk kepentingan politik.

“Mari kita gunakan Hari Raya Nyepi untuk menyucikan buana agung dan buana alit termasuk menetralisir sifatsifat butha menjadi sifat-sifat dewa, sehingga pelaksanaan nyepi dapat berjalan dengan baik “ kata Artha.

Sementara itu Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan berkeyakinan dengan menjalankan Catur Brata

608/III/BLAS

Panyepian dan menghormati pelaksanaan Hari Raya Nyepi, masyarakat akan menjadi insan-insan yang kuat sradha dan bhaktinya dalam melaksanakan ajaran-ajaran agama.

“Astungkara Ida Hyang Widhi Wasa menjadikan kita insan-insan yang hebat dalam memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan bangsa Indonesia” ujar Kembang.

Terkait pelaksanaan Nyepi di Jembrana, Majelis-majelis Agama Kabupaten Jembrana mengeluarkan seruan bersama yang berisikan, melaksanakan Catur Brata Panyepian dengan sebaik-baiknya, masyarakat yang mempunyai anak kecil (balita) diperbolehkan menyalakan lampu secukupnya begitu pula di tempat ibadah.

Seruan bersama juga menyasar pengelola hotel supaya memberitahukan tamunya tentang Hari Raya Nyepi dan pelaksanaan Catur Brata Panyepian.

Catur Brata Panyepian dilaksanakan tanggal 31 Maret 2014 mulai Pk. 06.00 Wita sampai tanggal 1 April 2014 Pk. 06.00 Wita. Bagi yang sakit, melahirkan dan dalam keadaan darurat diberikan dispensasi seijin Bendesa Pekraman atau Perbekel/Lurah setempat untuk dibawa ke Rumah Sakit dengan diantar pecalang.

Seruan majelis agama Jembrana melarang menyalakan petasan

dan bunyi-bunyian sejenis yang sifatnya mengganggu kesucian Hari Raya Nyepi dan mengganggu ketertiban umum. W-003*

POTRET FAJAR BULELENG

FB/Agus

Proses pembuatan dodol tradisional di Desa Pengelatan, Kecamatan Buleleng

Nyepi, Pengrajin Dodol dan Iwel Kebanjiran Pesanan Sajian kue tradisional seperti iwel dan dodol merupakan sajian wajib saat hari raya nyepi. Tidak lengkap rasanya merayakan hari raya nyepi tanpa sajian kue iwel dan dodol. Menjelang hari raya nyepi ini, sejumlah perajin kue dodol dan iwel pun kebanjiran pesanan. Seperti Nyoman Redani seorang perajin kue iwel dan dodol di Desa Pengelatan, Kecamatan Buleleng.

Ia mengaku kebanjiran pesanan sejak satu minggu terakhir.

Dalam sehari ia mampu membuat kue iwel sebanyak 10 kilo gram, sementara dodol sebanyak 20 kilo gram perharinya atau 200 kilo gram iwel dan dodol per minggunya. Jumlah itu menurutnya tinggi bila dibandingkan saat hari biasa yang hanya membuat 8 kilo gram kue itupun ia buat selama tiga hari sekali. Namun kini ia harus membuat kue setiap harinya untuk memenuhi pesanan konsumen baik dari daerah maupun luar daerah seperti Denpasar dan Tabanan. W-008

Bupati Eka Optimis Jalankan Program Pro Rakyat

TABANAN-Fajar Bali Di tengah keterbatasan keuangan daerah, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti optimis tetap bisa menjalankan berbagai program pro rakyat di Kabupaten Tabanan. Hal tersebut terungkap saat dirinya membuka Musrenbang Kabupaten Tabanan, Rabu (26/3) di Kantor Bupati setempat. Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, Sekkab Tabanan Nyoman Wirna Ariwangsa, Jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Tabanan serta Camat sekabupaten

Tabanan.

Menurut Bupati Eka, suksesnya pelaksanaan Musrenbang di tingkat kecamatan, yang kemudian dilanjutkan dengan Musrenbang Kabupaten diharapkan mampu menjawab berbagai permasalahn serta tantangan yang dihadapi masyarakat. Dirinya tidak memungkiri, di tengah segala keterbatasan dan belum maksimalnya pembangunan di Tabanan, pihaknya telah berusaha berbuat maksimal dan melakukan yang terbaik untuk mewujudkan berbagai program pro rakyat. “Di tengah segala keterbatasan keuangan daerah,

kami tetap optimis di tahun 2015 mendatang kita bisa mewujudkan berbagai program pro rakyat.

Saya juga bangga ternyata program partisipatif yang telah kita laksanakan mendapat respon positif dari masyarakat,” ujarnya.

Pihaknya menambahkan, di sisa usia kepemimpinannya, dirinya berusaha memenuhi berbagai janji melalui beberapa program unggulan seperti, pembangunan pelayanan berbasis kecamatan, bantuan permodalan bagi penerima bedah rumah, di tahun 2015 akan memberikan bantuan BKK desa sebesar Rp. 300- Rp. 500 juta per desa. W-004

TABANAN-Fajar Bali Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi Wabup Sanjaya menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2013 dan empat Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) pada sidang paripurna dewan, Kamis (27/3) kemarin.

Empat Ranperda tersebut antara lain, Raperda perubahan atas peraturan daerah kabupaten Tabanan no.3 tahun 2009 tentang sistem penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Tabanan, Raperda tentang perubahan peraturan daerah Kabupaten Tabanan nomor 3 tahun 2008 tentang pemben-

tukan susunan organisasi dan tata kerja perangkat daerah Kabupaten Tabanan,Raperda tentang kawasan tanpa rokok dan Raperda tentang perijinan bidang kesehatan.

Terkait dengan penyampaian LKPJ Bupati Tabanan akhir tahun 2013, Bupati Eka mengatakan ada beberapa point penting yang harus dipahami sebagai upaya membangun kesadaran bersama maupun membentuk konstruksi cara pandang yang sama terhadap isu strategis terkait penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Tabanan. “Ada beberapa point penting yang ingin kami sampaikan terkait LKPJ yakni laporan ini digunakan untuk membangun dialektika simetris antara eksekutif dengan legislatif daerah dalam format kearifan lokal serta komitmen kami selaku kepala daerah untuk membangun akuntabilitas publik,” ungkapnya.

Pihaknya menambahkan, laporan ini bila dilihat dari perspektif pemerintahan merupakan sebuah format, prosedur dan sistem integral yang bersifat efektif dan efisien, dimana hasil evaluasi ini akan dijadikan pendekatan sosial untuk menyelesaikan berbagai permasalahan. “ Adapun realisasi anggaran di tahun 2013 adalah pendapatan Kabupaten Tabanan tahun 2013 yang ditargetkan sebesar Rp. 1,21 Trilyun lebih realisasinya mencapai Rp. 1,25 Trilyun lebih,” imbuhnya.

Bupati Eka menambahkan, untuk belanja daerah , berdasarkan laporan perhitungan APBD tahun 2013, belanja daerah dianggarkan sebesar Rp. 1,25 Trilyun lebih dan terealisasi sebesar Rp. 1,19 Trilyun.

“Bila dilihat dari aliran kas, maka di tahun 2013 masih ada sisa lebih SILPA yang perhitungannya sampai saat ini masih berjalan,” imbuhnya.

Menurutnya, dalam pelaksanaan anggaran tahun 2013 telah ditempuh berbagai langkah strategis terkait dengan upaya pengimplementasian kerangka berfikir konsep good governance. Adapun langkah strategis yang dilakukan antara lain, melakukan optimalisasi perolehan pendapatan daerah, pengendalian belanja maupun dari segi pembiayaan. W-004

Bupati Sampaikan LKPJ 2013 dan 4 Ranperda

609/III/BLAS

Layouter: Soma

PENDIDIKAN

Sekolah Pariwisata pada Porsenijar Badung

Termasuk Emas, SMK PGRI 1 Kantongi 13 Medali

FB/BLAS

MANGUPURA-Fajar Bali SMK PGRI 1 Badung berhasil kantongi 13 medali pada Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) tingkat kabupaten Badung 2014.

Kedua belas medali itu, secara rinci, untuk cabang olahraga (cabor) judo menyabet 1 medali emas, 3 perak dan 4 perunggu. Cabor atletik khusus lari jarak jauh 100 meter juga megantongi 1 medali emas, dan cabang lari estafet 4 x 100 meter menyabet 2 medali I Made Gede Putra Wijaya perak, serta cabor senam lantai menyabet 2 medali perunggu.

Wakil Kepala Sekolah (Waksek) Kurikulum SMP PGRI 1 Badung, I Wayan Nyandika, di SMK PGRI tersebut Kamis (27/3) menjelaskan, prestasi gemilang ini cukup mengejutkan, karena SMK di Latu Gerih khusus fokus pada pendidikan pariwisata.

Sementara pada penerimaan siswa baru SMK PGRI 1 Badung tidak menerima melalui jalur prestasi. Biasanya jalur prestasi diberlakukan untuk sekolah negeri.Peraih medali emas cabor judo diraih Ni Kadek Rianti Kartika, siswa kelas X. Medali perak disugukan, Ni Made Novi Juni Antari kelas X, I Gede Sentana Putra kelas X dan I Nyoman Agus Darmayana kelas X. Sedangkan medali perunggu disabet, Nengah Rencana kelas X, I Gede Fredy Wahyu Diara kelas X, I Komang Edi Darmawan dan Putu Hendra Diatmika. Selain itu medali emas untuk cabor lari jarak jauh 100 meter, diraih, I Putu Eka Yudiantara. Medali perak cabor lari estafet 4 x 100 meter dicetak, I Kadek Arik Wijaya, kelas XII, I Wayan Wira Yana, kelas XII, I Putu Eka Yudiantara kelas XII, dan Nyoman Windu kelas XII. Medali perak cabor lari estafet 4 x 400 meter dihasilkan, I Kadek Arik Wijaya kelas XII, I Wayan Wirayana kelas XII, I Putu Eka Yudiantara kelas XII dan I Nyoman Windu Antara kelas X. Untuk senam lantai penyabet medali perunggu cabang peti lompat, I Gst Ayu Putri Surya Adnyani, kelas X dan untuk cabang serba bisa, I Gst Ayu Putri Surya Adnyani kelas X. Nyandika yang didampingi Pembina Atlet, Putu ADi Prasetia, S.Pd. dan Pembina Atletik, I Wayan Tarayana, S.Pd mengemukakan, pola pembinaan yang dilakukan di SMK PGRI 1 Badung pada bidang ekstra kurikrluler (eskur), dilaksanakan setiap minggu sekali.

Namun jika akan menghadapi lomba, maka frekfensi pembinaan ditingkatkan 4 kali se-minggu. Khusus bagi bidang eskur yang menonjol seperti bidang olahraga, pembinaan akan lebih serius, hal ini karena beberapa senior SMK PGRI 1 Badung sebelumnya, pernah mengikuti Porsenijar tingkat provinsi Bali.

Sementara bagi peraih medali emas pada Porsenijar tahun ini, juga dipersiapkan untuk mengikuti Porsenijar tingkat provinsi Bali, ujar Nyandika.

Terkait prestasi Porsenijar, Kepala SMK PGRI 1 Badung, Dr. I Made Gede Putra Wijaya, SH.M.Hum. mengakui, SMK PGRI 1 Badung, kendati mencetak lulusan yang akan mengabdi di dunia pariwisata, namun ikut aktif pada bidang non pariwisata. Oleh karenanya kendati senior telah menyelesaikan studinya, namun yunior tetap muncul di bidang olahraga.

Potensi SMK PGRI 1 Badung ke depan akan mampu berkompetitif dengan sekolah lainnya di bidang olahraga, ucap Putra Wijaya yang baru meraih gelar doktor dan pandai berargumentasi ini. R-008

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

Pitana: Pendidikan Pariwisata Kunci Hadapi MEA 2015 Ketua Badan Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Prof. DR. Ir. I Gde Pitana, M.Sc, mengatakan, pendidikan pariwisata merupakan kunci dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015 mendatang.

MANGUPURA-Fajar Bali Arus mobilitas masyarakat dalam melakukan perjalanan baik ke suatu daerah maupun ke negara lain demikian pula sebaliknya tidak terlepas dari pada peranan seorang lulusan dari lembaga pendidikan kepariwisataan. Menyinggung tentang jumlah wisatawan asing ke Indonesia selama tahun 2013 yang lalu, Pitana menjelaskan masyarakat mancanegara yang meluangkan waktu liburannya ke negara kepulauan ini tercatat 8,8 juta orang selama 12 bulan tahun 2013.

Tingginya jumlah kunjungan tamu asal negara asing ke Indonesia selama ini tidak terlepas dari pelayanan yang diberikan oleh para lulusan dari lembaga pendidikan kepariwisataan di tanah air. Oleh karena itu, pihaknya mengharapkan kepada civitas akademika STPNB, agar terus berupaya meningkatkan kualitas para lulusan agar nantinya mampu menghadapi arus globalisasi termasuk perdagangan bebas di tahun 2015 mendatang.

Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Nusa Dua Bali (STPNB) merupakan salah satu lembaga pendidikan kepariwisataan di tanah air setiap tahun bersyukur kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat beliaulah perguruan tinggi ini berkembang dengan baik.

Sebagai wujud nyata untuk memperingati sebagai awal berdirinya STPNB segenap civitas akademika dari lembaga kepariwisataan tersebut melakukan berbagai kegiatan.

Beberapa kegiatan yang digelar serangkaian Dies Natalis XXXVI STPNB di antaranya lomba olahraga, bakti sosial, dan lainnya, ungkap Ketua STPNB, Drs. Dewa Gede Ngurah Byomantara, pada acara puncak Dies Natalis XXXVI STPNB, di Nusa Dua, Kamis (27/3) kemarin. Byomantara menuturkan, usia 36 tahun adalah usia yang sudah matang bagi sebuah lembaga pendidikan termasuk STPNB. Lembaga kepariwisataan tersebut sudah menunjukkan berbagai kiprah yang luar

FB/SUARJA

Prof Pitana (tengah pakai jas), Byomanatara, Dicky, A A Wiryanatha, dan mahasiswa

biasa, yang dibuktikan dari berhasilnya lembagai ini memperoleh berbagai prestasi baik di bidang seni, olahraga maupun di bidang keparwisataan.

Semua hasil gemilang berupa prestasi tersebut adalah berkat kerja keras seluruh keluarga besar STPNB. Kon disi itu j uga tidak terlepas dari para founding father yang telah meletakkan fondasi yang kokoh sehingga Perguran Tinggi (PT) dapat berkiprah baik secara nasional

maupun internasional. Pada kesempatan itu, pihaknya berharap STPNB agar dapat mencapai visinya yaitu menjadi lembaga pendidikan yang unggul di bidang kepariwisataan, hospitality, dan perjalanan wisata. Bukan hanya itu, PT kepariwisataan, namun ke depannya juga bisa bersaing di kawasan Asia Pasifik.

Peringatan Dies Natalis STPNB XXXVI tersebut selain diadakan berbagai lomba, Pada kesempatan itu juga

Porsenijar, Kecamatan Klungkung Sabet Juara Umum

memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi di lingkungan perguruan tinggi yang sebelumnya bernama BPLP Bali itu. Acara yang berlangsung di gedung aula STPNDB selain semua civitas akademika juga dihadiri oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sejumlah mantan Ketua STPNB, Ketua IKatan Orangtua Mahasiswa (IOM), perwakilan industri, dan lain-lainnya. K-01

Wabup: Perolehan Medali Menunjukkan Keberhasilan Pembinaan SEMARAPURA-Fajar Bali Wabup Klungkung Made Kasta mengatakan, perolehan medali menunjukkan keberhasilan pembinaan pada masing-masing sekolah. Wabup mengatakan hal itu saat menutup Pekan Olahraga dan Seni Pelajar (Porsenijar) Kabupaten Klungkung tahun 2014, Kamis (27/3) di Balai Budaya Ida I Dewa Istri Kanya Semarapura Klungkung. dan siswa tingkat SD, SMP dan SMA/K se-Kabupaten Klungkung. Porsenijar tahun ini, Kecamatan Klungkung sabet juara umum.

Pe n u t u p a n Po r s e n i j a r Klungkung tahun 2014 dihiasi

dengan penampilan juara I tari pendet, juara I mekidung dan juara I tari jauk keras. Dalam acara ini, Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta juga menyerahkan piala kepada para pemenang lomba.

Dimana, tampil sebagai juara umum I bidang olahraga dan seni tingkat SD adalah kecamatan klungkung. Kadisdikpora klungkung, Nyoman Mudarta dalam laporannya yang dibacakan Kabid Pendidikan Non Formal Informal Pemuda Dan Olahraga, Wayan Watra mengatakan, keberhas-

ilan yang diperoleh para siswa ini, adalah menunjukkan sudah berjalannya pembinaan dimasing-masing sekolah.

“Atlet yang mendapat medali akan diseleksi lagi untuk bersaing ditingkat provinsi,” jelas Watra.

Wayan watra juga menyebutkan peraih juara umum I untuk bidang olahraga tingkat SD adalah Kecamatan Klungkung dengan 15 emas, 17 perak dan 17 perunggu. Sedangkan tingkat SMP diraih SMPN 2 Semarapura dengan perolehan medali 13 emas, 19 perak dan

FB/SARJANA

6

Wabup Made Kasta menyerahkan tropi kepada pemenang Porsenijar Tingkat SD di Balai Budaya Klungkung

22 perunggu.

Sementara tingkat SMA dan SMK diraih SMAN 1 semarapura dengan 21 emas, 22 perak dan 18 perunggu. Untuk bidang seni, juara umum I tingkat SD diraih kecamatan Klungkung dengan 6 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Tingkat SMP diraih SMPN 2 Semarapura dengan 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu.

Sedangkan tingkat SMA dan SMK diraih SMAN 1 Semarapura dengan 5 emas dan 1 perunggu.

Pada penutupan Porsenijar, Made Kasta mengingatkan, para kepala sekolah untuk

dapat mengembangkan segala komponen, baik bidang akademis maupun non akademis secara seimbang, sehingga akan tercipta keseimbangan prestasi. Selain itu kegiatan ekstrakulikuler agar diaktifkan karena dari sanalah akan muncul bibit atlet dan seniman yang berprestasi.

Di samping itu, kerja keras seluruh komponen juga diharapkan terus ditingkatkan, sehingga prestasi bidang olahraga dan seni pada ajang porsenijar tingkat provinsi nanti dapat diraih dengan lebih baik, ujar Made Kasta. W-010

Untuk Pembukaan PKB Ke-XXXVI

ISI Denpasar Garap Oratorium Rama Sita Prana Bhuwana DENPASAR-Fajar Bali Pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-36 yang rencananya dibuka oleh Presiden RI Susilo Bangbang Yudoyono akan berlangsung tanggal 14 Juni hingga 12 Juli 2014. Seperti ditahun-tahun sebelumnya ISI Denpasar selalu terlibat dalam acara pembukaan PKB, baik pada saat pawai yang akan menampilkan Adi Merdangga serta pembukaan yang akan menampilkan oratorium berjudul Rama Sita Prana Bhuwana yang akan ditampilakn di Art Center Denpasar.

ISI Denpasar sudah sejak jauh-jauh hari melakukan persiapan, yang diawali dengan pengayaan cerita dan membagi babak per babak cerita.

Latihan perdana dimulai pada senin 24 Maret 2014 bertempat di Gedung Citta Kelangen ISI Denpasar lantai 3. Latihan Karawitan babak satu dipimpin langsung oleh Pembantu Rektor IV ISI Denpasar, I Ketut Garwa,S.Sn., M.Sn. didampingi Dekan FSP Suharta dan para dosen Karawitan ISI Denpasar.

Oratorium Rama Sita Prana Bhuwana diantaranya mengisahkan tentang Raja Agung Rahwana yang ditakuti para

dewa khayangan menugaskan Wibisana menjaga istrinya Dewi Tari selama melakukan tapa di Gunung Gokarna, dan mengawasi akan kelahiran bayinya. Bila lahir anak laki-laki pertanda kemasyuran Alengka dan sebaliknya bila lahir anak perempuan pertanda keruntuhan nagara yang mereka cintai.

Selang beberapa lama lahirlah putri dari Wibisana (Dewi Sita). Karena teringat pesan Rahwana, maka Wibisana menggantikan Dewi Sita dengan Menganada yakni putra yang diciptakan dari gumpalan awan pekat dengan wajah menakutkan. Dalam kepanikan menyelamatkan Dewi Sita muncullah Dewi Pertiwi dan membawanya ke bumi Matila.

Rektor ISI Denpasar, Dr. I Gede Arya Sugiartha,S.SKar., M.Hum menyampaikan saat rapat kepanitiaan PKB menyampaikan agar ISI Denpasar menampikan garapan yang maksimal, dan menegaskan bahwa garapan toratorium Rama Sita Prana Bhuwana sesuai dengan tema PKB tahun ini yaitu “Kertamasa: Dinamika Kehidupan Masyarakat Agraris Menuju Kesejahteraan Semesta”. W-017 Layouter: Wiadnyana

EKONOMI Nyepi, Tol Bali Mandara Stop Beroperasi

7

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

Terkait penutupan pada saat Nyepi ini Tito juga menuturkan karena adanya Surat Edaran Gubernur Bali Nomer 003.1/6853/BKD perihal hari libur nasional, cuti bersama dan Hari Raya Suci Hindu di Bali tahun 2014. Penutupan ini juga dilakukan berdasarkan Surat Nomer UM.01.11-Mn/149 perihal Ijin Penutupan Jalan Tol Bali Mandara yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU).

“Kami sudah memperoleh ijin Menteri PU untuk menutup sementara jalan tol dalam rangka Nyepi,” ujar Tito.

Terkait penutupan jalan tol ini sebut Tito, pihaknya juga ikut memikirkan nilai-nilai kepercayaan, adat dan budaya yang merasuk di kehidupan masyarakat Bali dan ini senantiasa menjadi perhatian PT. JBT. Hal ini terbukti dimana pembangunannya dibuat sedemikian rupa untuk menghindari tempat persembahyangan pura dan dibuat lebih menyempit karena adanya setra (kuburan).

“Jadi, penutupan terkait Nyepi ini kami lakukan sejak pukul 22.00, atau Minggu (30/3,red) malam sampai Selasa (1/4) pagi pukul 08.00,”jelas Tito.W-011

DENPASAR-Fajar Bali Direktur Utama (Dirut) PT. JBT, Akhmad Tito Karim, Kamis (27/3) kemarin menegaskan, keputusan itu sebagai bentuk penghormatan, dan wajib dilaku-

kan saat perayaan Nyepi.

Tito melanjutkan, sejak 178 hari setelah dioperasikannya Tol Bali Mandara, tercatat sebanyak 6.207.306 kendaraan melewati jalur yang menghubungkan Benoa - Bandara Ngurah Rai - Nusa Dua. Dari jumlah tersebut lanjutnya, sebanyak 55 persen kendaraan roda 4 dan sisanya sebesar 45 persen kendaraan roda 2.

Dengan adanya Jalan Tol Bali Mandara ini sebut Tito, kemacetan terutama ada di titik Badung Selatan sedikitnya sudah bisa diminimalisir. “Dampak adanya jalan tol ini sudah bisa meminimalisir tingkat kemacetan di Badung Selatan,” ucapnya.

DENPASAR-Fajar Bali Dalam rangka komitmen PRIME (Proaktif, Ramah, Ikhlas, Mudah dan Empati) sebagai napas pelayanan Jasa Raharja, setiap korban kecelakaan lalu lintas yang terjamin selalu mendapat pelayanan maksimal dimana kecepatan pelayanan santunan kepada para korban dan ahli warisnya bukan lagi sebagai kewajiban setiap insan Jasa Raharja, tetapi sudah merupakan suatu kebutuhan.

Informasi kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polda Bali senantiasa termonitor berkat hubungan kemitraan yang sangat baik dengan Satlantas masing-masing Polres, sehingga apabila ada korban kecelakaan baik meninggal dunia maupun luka-luka, petugas Jasa Raharja langsung menindaklanjutinya ke TKP maupun ke rumah ahli waris korban,

serta membantu melengkapi dokumen pengajuan santunan, hingga santunan bisa dibayarkan secara tepat dan cepat kepada korban atau ahli waris korban.

Kepala Bagian Operasional PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Bali, Didi Setiadi, di Denpasar Rabu (26/3) mengatakan pihaknya cepat bertindak sehubungan dengan kecelakaan antara Alphard DK 777 FU VS Carry DK 9822 HE yang diberitakan di Fajar Bali, yang terjadi di lingkungan Banjar Sebita Sempidi, tepatnya di depan toko kebaya yang menyebabkan pengemudi Suzuki Carry, Wrimoyo meninggal dunia.

Setelah berkoordinasi dengan Unit Laka Satlantas Polres Badung dan secara bersamasama ke TKP serta rumah korban untuk membantu persyaratan pengajuan santunan

meninggal dunia. Demikian juga pada korban pengendara Alphard, Muhammad Tahir yang dirawat di RSUD Kapal mendapat jaminan perawatan dari Jasa Raharja maksimal sebesar 10 juta rupiah, yang dapat dikuasakan ke rumah sakit untuk menagih ke Jasa Raharja ataupun diajukan langsung ke Jasa Raharja.

Santunan korban meninggal dunia pada pengemudi Suzuki Carry telah dibayarkan Jasa Raharja pada hari yang sama Rabu (26/3) kepada istri korban, Sutrani sebagai ahli waris yang sah yang beralamat di Jalan Anggrek I No.20 Kelurahan Dauh Peken Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan yang ditransfer ke rekening ahli

waris korban.

Didi menambahkan, pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Tabanan khususnya Perbekel Desa Dauh Peken, I Komang Sunayasa atas bantuan dan dukungannya melengkapi persyaratan pengajuan santunan khususnya dalam kelengkapan keahliwarisan korban sehingga santunan dapat dibayarkan dengan cepat, dan menitipkan harapan di masa yang akan datang bahwa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat bukan hanya tanggung jawab satu atau dua instansi, tetapi menjadi tanggung jawab lintas instansi sehingga masyarakat dapat memperoleh haknya dengan cepat, tepat dan akurat sebagai hasil real dari pelayanan bersama.KJS

JAKARTA-Fajar Bali Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan mengembangkan pengawasan industri keuangan syariah dengan mengacu aturan internasional termasuk penerapan manajemen risiko asuransi syariah (Takaful) untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015.

“Penerapan manajemen risiko asuransi syariah ini dimaksudkan agar perkembangan asuransi syariah yang cepat ini dapat dicapai secara berkesinambungan dan sehat.

Tentunya juga sebagai upaya mempersiapkan industri keuangan syariah siap dalam menghadapi era ekonomi terintegrasi MEA 2015,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dalam siaran pers di Jakarta,

Kamis (27/3) kemarin.

Ia menambahkan naiknya populasi “middle class income” di Indonesia telah memicu naiknya permintaan akan produkproduk keuangan seperti produk asuransi termasuk juga di dalamnya produk asuransi syariah, yang bertumbuh sangat cepat.

Ia mengemukakan bahwa hal itu telah disampakan dalam pertemuan The Islamic Financial Services Board (IFSB) yang berlangsung di Kota Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam 25--27 Maret 2014. OJK hadir sebagai anggota penuh dari IFSB. Dijelaskan Muliaman, kehadiran OJK dalam pertemuan IFSB yang ke-24 di Brunei Darussalam itu, akan menjadi kesempatan yang baik bagi OJK untuk memperkuat pengaturan penerapan

“international best practice” manajemen risiko di asuransi syariah.

“OJK mengharapkan Industri asuransi syariah senantiasa memperkuat penerapan manajemen risikonya baik secara solo basis maupun secara konsolidasi,” katanya.

Dengan demikian, lanjut dia, akan meningkatkan kualitas penerapan pengawasan terintegrasi yang akan diujicobakan pada tahun 2014 ini terhadap konglomerasi yang beranggotakan tidak hanya perbankan namun juga perusahaan asuransi.

Muliaman menjelaskan bahwa dalam pertemuan kali ini IFSB menetapkan beberapa standar prudential di bidang perbankan, pasar modal dan

asuransi. Untuk itu, meski industri asuransi di Indonesia relatif kecil, namun potensi pertumbuhannya sangat besar.

“Sebagai anggota penuh IFSB, OJK tidak hanya terkinikan dengan penerapan standar internasional sistem keuangan syariah di berbagai negara anggota, tetapi juga dapat memberikan masukan terhadap aturan-aturan prudential di bidang keuangan syariah yang akan menjadi pedoman di negara-negara anggota IFSB,” paparnya.

IFSB merupakan organisasi yang menetapkan standar internasional di bidang jasa keuangan syariah yang mendorong terwujud dan meningkatkan tingkat kesehatan dan stabilitas industri jasa keuangan Syariah (JKS) dengan mengeluarkan standar

kehati-hatian bersifat global.

IFSB juga menentukan prinsip-prinsip panduan untuk JKS yang didefinisikan secara luas untuk mencakup perbankan, pasar modal dan sektor asuransi.

Selain itu IFSB juga melakukan penelitian dan mengkoordinasikan inisiatif isu-isu industri terkait, serta menyelenggarakan diskusi informal, seminar dan konferensi untuk regulator dan pemangku kepentingan industri.

IFSB beranggotakan 185 anggota termasuk lembaga dana moneter (IMF), Bank Dunia, Asian Development Bank (ADB) dan 119 otoritas dan pelaku pasar di industri keuangan yang tersebar di 45 negara.AN

FB/RONY

Akhmad Tito Karim

Jasa Raharja Bayar Santunan Alphard vs.

Carry pada Hari yang Sama

FB/IST

Didi Setiadi

OJK Kembangkan Pengawasan Industri Syariah Hadapi MEA

Info

PERBARINDO

DENPASAR - Fajar Bali Pihak Angkasa Pura (AP) I (Persero) dalam waktu dekat akan melakukan penyesuaian tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC).

Penyesuaian ini dilakukan untuk penerbangan baik dalam negeri maupun luar negeri di 5 bandara yang dikelola pihak AP I. Selain Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, penyesuaian tarif PJP2U juga dilakukan di Bandara I Gusti Ngurah Ardita Internasional Juanda Surabaya, Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan, Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dan Bandara Internasional Lombok Praya. CO. GM Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali I Gusti Ngurah Ardita menyatakan, PJP2U di bandara kebanggan Pulau Dewata ini akan ditetapkan sebesar Rp 200 ribu dari yang semula Rp 150 ribu untuk penerbangan luar negeri. Sedangkan lanjutnya, untuk penerbangan dalam negeri yang semula sebesar Rp 40 ribu menjadi Rp 75 ribu. “Penyesuaian tarif PJP2U ini akan ditetapkan sejak 1 April 2014 mendatang,” ucap Ardita saat ditemui, Kamis (27/3) kemarin.

Ardita melanjutkan, mengingat saat ini terminal domestik Bandara Internasional Ngurah Rai masih dalam proses renovasi, penyesuaian tarif PJP2U di penerbangan domestik akan diberlakukan efektif pada 1 Agustus 2014 mendatang. “Untuk penerbangan dalam negeri, mengingat terminal masih dalam tahap renovasi, penyesuaian tarif PJP2U nya akan berlaku sejak 1 Agustus 2014,” katanya Penyesuaian tarif PJP2U atau PSC ini ungkap Ardita, sejalan dengan peningkatan pelayanan dan fasilitas di Bandara Internasional Ngurah Rai seperti pembangunan terminal internasional baru dengan memiliki luas 120 ribu meter persegi dan telah dioperasikan sejak September 2013 lalu. Selain itu tambahnya, renovasi terminal internasional lama menjadi terminal domestik dengan luas 65.800 meter persegi.

Selain memiliki daya tampung yang lebih besar yakni kurang lebih 25 juta penumpang pertahun sebut Ardita, pembangunan terminal baru internasional ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan sistem terbaru seperti gedung parkir dengan kapasitas 1.600 kendaraan dan sistem Hold Baggage Screening yang dimana penanganan bagasi penumpang akan lebihefektif,efisiendandengantingkatkeamananyangsangattinggi.“Total investasi untuk pembangunan terminal dan pengembangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ini sekitar Rp 3 triliun,” ungkap Ardita.

Terkait penyesuaian tarif ini sebut Ardita, pihaknya menyampaikan bahwa sebelumnya telah berkoordinasi dan dikomunikasikan dengan berbagai pihak. “Sebelumnya, kami telah menyampaikan rencana penyesuaian tarif PJP2U kepada Menteri Perhubungan (Menhub) pada Oktober 2013 lalu,” bebernya. Selain mengajukan permohonan ke Kementerian Perhubungan sebut Ardita, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak yakni ke semua stakeholder seperti maskapai penerbangan, imigrasi, karantina dan bea cukai, INACA dan mitra usaha lainnya serta Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI).

Disebutkan, pihak YLKI memahami langkah AP I bahwa penyesuaian tarif PJP2U ini ditetapkan untuk meningkatkan pelayanan di bandara - bandara yang berada di bawah kelola AP I. Berdasarkan rekomendasi YLKI itu ucap Ardita, rencana penyesuaian tarif PJP2U akan disosialisasikan sehingga masyarakat dapat mengetahui dan memahami kebijakan yang telah ditetapkan. “Pemahaman masyarakat dalam hal ini calon penumpang menjadi sangat penting untuk menjaga kelancaran operasional penerbangan khususnya di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” tutup Ardita.W-011 FB/RONY

PT. Jasamarga Bali Tol (JBT) memutuskan untuk berhenti Jalan Tol Bali Mandara selama satu hari penuh ketika Perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1936, mulai, 31 Maret 2014.

Tarif PJP2U Bandara Ngurah Rai Naik

606/III/BGS

FB/AGUNG

Kredit Konsumtif Andalan BPR. Pade Artha Dewata

Halaman Depan BPR. Pade Artha Dewata, Jl. Diponegoro no. 162 Denpasar

DENPASAR-Fajar Bali Kredit Konsumtif masih menjadi produk unggulan di Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Pande Artha Dewata, Denpasar. Bank yang beridiri tahun 2011 ini, adalah yang masih mendapat tempat dihati para

nasabah.

“Di BPR. Pande Artha Dewata kredit konsuntif menjadi unggulan yang kita miliki untuk kita tawarkan kepara nasabah,” “Kredit konsumtif yang tersalur kebanyakan dimanfaatkan oleh nasabah untuk

renovasi rumah, modal usaha, membeli mobil dan sepeda montor. Sedangkan nasabah yang memanfaatkan kredit konsumtif dari berbagai kalangan mulai dari, nasabah umum, pengusaha dan para pegawai swasta maupun negeri,” papar Direktur Utama (Dirut) BPR. Pande Artha Dewata, I Ketut Wijana,SE, Rabu (26/3).

Dijelaskan Wijana, dari total keseluruhan kredit per 28 Februari 2014 sebesar Rp 22.430.366.562,- tersalur 60%nya berasal dari kredit konsumtif dengan jumlah nasabah 250 orang dari total keseluruhan nasabah kredit yang berjumlah 259 kreditur. Sedangkan untuk wilayah kerja dari BPR. Pande Artha Dewata mencakup sekitar Kota Denpasar, Badung, Tabanan, Gianyar serta dari Singaraja.

“60% dari total jumlah kredit sudah kita peruntukan untuk “Untuyk kredit konsumtif tersalur 60% dengan mencakup wilayah kerja hampir diseluruh Bali nilai mulai dari Rp 1 juta,” kata Dirut yang membawahi 17 orang karyawan ini.

Dilanjutkan, selain kredit konsumtif, BPR. Pande Artha Dewata juga menawar-

FB/AGUNG

I KETUT WIJANA

kan produk lain yang hampir sama dengan yang di tawarkan BPR lainnya, seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) ada produk tabungan umum, tabungan berencana dan tabungan hari tua dengan total dana yang tersimpan Rp 7.214.414.260.

Sampai per 28 Februari 2014, total nasabah berjumlah 2.500 orang, sedangkan untuk produk deposito berjangka mulai dari satu bulan sampai satu tahun yang terserap per 28 Februari sebesar Rp 13.583.806.000,deposan.

Ditambahkan, untuk per 28 Februari 2014 laba bersih berjumlah Rp 330.327.992,sedangkan total aset sebanyak Rp 29.877.047.499,-. M-004

Layouter: Zohra

KESEHATAN & SPORT TIPS Penanganan Diare pada Anak Mencegah Jatuh pada

8

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

Usia Lanjut

Oleh : dr Antonny Cahyono, Sked.

Gangguaan keseimbangan dan jatuh merupakan salah satu kecelakaan yang umum terjadi pada para lanjut usia (lansia), satu kali jatuh saja cukup untuk merubah segalanya. Secara umum yang dapat digolongkan sebagai lansia adalah mereka yang sudah berusia lebih dari 60 tahun. Jatuh dapat mengakibatkan berbagai macam akibat pada lansia mulai dari yang paling ringan seperti nyeri, atau yang lebih parah seperti patah tulang, kelumpuhan atau bahkan kematian.

Selain cidera fisik jatuh dapat menimbulkan dampak secara psikologis seperti menimbulkan rasa takut dan hilangnya rasa percaya diri karena sewaktu – waktu dapat jatuh sendiri. Hal – hal semacam ini sangat tidak diharapkan pada lansia karena dapat mengakibatkan pembatasan aktivitas harian yang mana dapat menyebakan penurunan kualtias kehidupan pada lansia yang mengalaminya dan dapat menurunkan kondisi tubuh, penurunan kondisi tubuh ini dapat mengakibatkan jatuh yang berulang. Hal – hal ini tentu saja akan berpengaruh kepada anggota keluarga dari lansia tersebut.

Gambar Jatuh pada lansia dan dampak yang dapat ditimbulkan Jatuh biasanya disebabkan karena kombinasi dari berberapa faktor resiko yang mengakibatkan gangguan dari kemampuan kita untuk melakukan aktivitas harian secara aman dan nyaman, Secara umum faktor – faktor ini dapat dibagi menjadi 3 yakni faktor secara fisik yang berkaitan secara langsung dengan tubuh kita (faktor intrinsik), faktor yang berhubungan dengan kebiasaan atau gaya hidup seseorang (faktor ekstrinsik) dan yang terakhir adalah faktor yang berhubungan dengan lingkungan.

Faktor instrinsik yang dapat mempengaruhi jatuh antara lain adalah usia yang bertambah, arthritis, nyeri yang kronis. penyakit kencing manis (diabetes melitus) , parkinson, anemia atau kelainan darah, gangguan hormon tiroid, kelainan pada kaki, ertigo atau gangguan saraf – saraf sensoris seperti neuropati yang mengakibatkan rasa bebal di kaki dan paha, ataupun penyakit – penyakit neurogenik seperti pikun, alzheimer, depresi. Selain faktor instrinsik tak kalah pentingnya adalah faktor ekstrinsik seperti obat – obatan yang diminum untuk mengatasi penyakit yang dimiliki. Contoh obat- obatan yang meningkatkan resiko jatuh misalnya obat penenang, obat tidur,obat anti depresi, anti psikotik. Tak kalah pentingnya adalah obat – obatan utuk mengatasi tekanan darah tinggi, hal ini disebabkan karena obat – obat darah tinggi dapat mengakibatkan hipotensi postural. Efek samping seperti ini terutama harus diinformasikan kepada lansia karena tak jarang para lansia jatuh akibat mengalami kondisi ini.

Faktor lain yang mempengaruhi resiko jatuh adalah faktor lingkungan seperti alas kaki yang licin, kabel yang tidak diatur dengan baik sehinggga bertebaran di lantai, penerangan di lingkungan sekitar yang tidak baik(kurang atau menyilaukan), lantai yang licin, tidak rata atau menurun, alat – alat atau perlengkapan rumah tangga yang sudah tua atau yang tergeletak di bawah. kamar mandi yang rendah dan tempat berpegangan yang tidak kuat atau tidak mudah dipegang, atau alat bantu jalan yang tidak tepat ukuran, berat maupun cara penggunaannya.

Banyak jatuh yang dapat dicegah, seperti seringkali dikatakan mencegah lebih baik daripada mengobati. Oleh karena itu berikut ini disajikan beberapa tips yang dapat menurunkan resiko jatuh.

Latihan Fisik

Tujuan dari latihan fisik yang dilakukan adalah untuk meningkatkan kekuatan mengurangi resiko jatuh dengan tungkai , tangan dan memperbaiki keseimbangan. Contoh latihan yang dapat dilakukan adalah dengan berjalan kaki atau jogging. Selain yang dapat dilakukan antara lain adalah berjalan aktivitas lain senam senam kesehatan seperti tai chi atau yoga.

Manajemen Obat – obatan Berbagai macam obat dapat meningkatkan resiko jatuh. Selalu konsultasikan kepada dokter mengenai obat yang akan diminum, juga jangan mengubah dosis tanpa instruksi dokter.

Modifikasi Lingkungan

Sangatlah penting untuk mengatur ruangan sekitar dari lansia tersebut, hal ini disebabkan karena sebagian besar kejadian jatuh terjadi di rumah lansia itu sendiri. Sehingga amatlah penting untuk membuat lingkungan rumah menjadi seaman mungkin. Contoh pengaturan lingkugngan yang dapat dilakukan antara lain adalah : Atur suhu ruangan agar tidak terlalu panas atau dingin untuk menghindari pusing akibat suhu.

Atur tata letak ruangan agar barang – barang yang sering dipakai untuk berada dalam jangkauan tanpa harus berjalan terlebih dahulu.

Gunakan karpet antislip di kamar mandi Pasang pegangan tangan pada tangga bila perlu pasang lampu tambahan untuk daerah tangga.

Gunakan lantai yang tidak licin Pasang pegangan tangan di tempat yagn diperlukan seperti misalnya di kamar mandi.

Merperbaiki kebiasaan dan Penggunaan alas kaki dan alat bantu jalan bila diperlukan Sangatlah penting untuk melakukan edukasi dan pelatihan pada para lansia agar dapat menghindari kebiasaan – kebiasaan yang dapat meningkatkan resiko jaruh. Seperti berdiri dari posisi duduk atau jongkok terlalu cepat, mengangkat barang yang berat sekaligus, bagaimana cara mengambil barang yang benar.penggunan sepatu anti selip dan menghindari berjalan dengan hanya menggunakan kaus kaki karena sulit untuk mengatur keseimbangan.KJS

Penyakit diare merupakan masalah kesehatan umum yang serius di negara-negara berkembang, terutama pada anak-anak di bawah usia 5 tahun, dimana angka kesakitan dan kematian penyakit ini sangat tinggi.

DENPASAR-Fajar Bali Diare dapat didefinisikan sebagai bertambahnya frekuensi buang air besar (BAB) lebih dari biasanya (lebih dari 3 kali/hari) disertai perubahan konsistensi tinja (menjadi cair) dengan/tanpa darah dan/atau lendir. Diare dapat disebabkan oleh berbagai kuman seperti bakteri, virus dan parasit. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa penyebab utama diare adalah rotavirus. Faktor-faktor yang meningkatkan risiko terjadinya diare, antara lain tidak diberikan ASI pada 4-6 bulan pertama kehidupan, penggunaan botol susu, penggunaan air minum yang tercemar, tidak mencuci tangan sebelum makan atau menyuapi anak, dan tidak membuang tinja anak atau bayi dengan benar. Sedangkan, faktor-faktor penjamu yang meningkatkan kerentanan seorang anak terhadap diare antara lain gizi buruk, menderita campak, defisiensi imun seperti HIV. Penyebab utama kematian karena diare adalah dehidrasi akibat kehilangan cairan dan elektrolit melalui feses, oleh karena itu pengelolaan diare saat ini difokuskan pada pencegahan dehidrasi dan komplikasi.

Penatalaksanaan diare secara

komprehensif dan rasional dikenal dengan Lima Lintas Tatalaksana yang terdiri dari rehidrasi, dukungan nutrisi, suplementasi zinc, antibiotika selektif, dan edukasi kepada orang tua.

Beberapa hal perlu dicermati penanganan Diare pada anak, seperti diungkapkan dr. Ni Ketut Agustiani.

Rehidrasi Salah satu komplikasi diare yang paling sering terjadi adalah dehidrasi. Bila terjadi dehidrasi anak harus segera dibawa ke petugas kesehatan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat dan cepat yaitu oralit. Komposisi oralit yang mengandung elektrolit dan glukosa sangat penting untuk memperoleh penyerapan yang optimal. Pada kasus-kasusdengandehidrasiberat, rehidrasi dapat dilakukan melalui intravena.

Selain oralit, pada anak usia lebih dari 6 bulan dapat juga diberikan cairan rumah tangga yang dianjurkan seperti air tajin, kuah sayur atau, air sup. Meskipun komposisinya tidak seperti larutan oralit untuk mengobati dehidrasi, cairan rumah tangga ini harus segera diberikan kepada anak saat mulai diare dan tetap meneruskan ASI serta makanan pendamping ASI (MPASI). Tujuan pemberian cairan

Akui Pengprov Persani Kedaluwarsa

DENPASAR-Fajar Bali Berdalih kesibukan Musorlub KONI Bali dan persiapan bidding, membuat Pengprov Persatuan Senam Indonesia (Persani) Bali, tak memperoleh teguran meski masa kepengurusan sudah kedaluwarsa.

Tak main-main, selama 9 bulan Pengprovinimasakepengurusannya telah berakhir. Ketua Umum Pengprov Persani Bali, Ida Bagus Gana mengakui kondisi tersebut, bahkan dirinya masih menanti pemben-

tukan kepanitian Musorprov, dan secepatnya menggelar pemilihan Ketua Umum Persani Bali.

“Sebenarnya bukan Persani saja, tapi banyak pengprov yang masa kepengurusannya sudah habis.

Hanya saja Ida Bagus Gana yang juga Humas KONI Bali itu, tak merinci pengprov apa saja yang tidak tertib administrasi,”jelasnya, Kamis (27/3) kemarin, di Kantor KONI Bali.

Lantas apa yang telah diperbuat selama empat tahun kepengurusannya? Gana menjelaskan, pada kepengurusan periode pertama dirinya mengaku masih meraba-raba, sehingga organisasi belum berjalan sempurna. Ia mengakui masih ada PR untuk pembentukan Pengkab Persani yang belum meliputi Bangli, Klungkung, Gianyar dan Tabanan.

“Tugas saya menuntaskan kepengurusan tingkat kabupaten yang perlu ditindaklanjuti terus menerus, jika saya dipilih kembali,”bebernya, yang memperjelas dirinya siap menahkodai Persani periode empat tahun ke depan.R-007

DENPASAR-Fajar Bali Bali Internasional Sport Week (BISW) yang memperoleh anggaran khusus, menyangkut event olahraga dan pariwisata harusnya mulai sekarang sudah membentuk panitia. Semakin mempunyai rentang waktu panjang, event tahunan itu diyakini bisa berjalan dengan baik.

Tak hanya event yang baik, tapi juga peluang bagi panitia untuk menggali tambahan dana dari pihak sponsor untuk mendongkrak kebutuhan BISW tersebut.

Wakil Ketua III KONI Bali, Ida Bagus Antara, ketika dikonfirmasi soal agenda tahunan BISW justru tidak mengetahui apakah ada event atau tidak. “Jangankan jumlah anggaran, sampai seka-

rang saya tidak tahu apakan kegiatan itu menjadi agenda tahunan,”kilah IB. Antara, Kamis (27/3) kemarin, di KONI Bali.

Antara sependapat bila persiapan harus sejak dini, mengingat jalinan komunikasi dengan luar negeri bisa berjalan dengan baik, tidak grusa-grusu. Wakil Ketua III yang membidangi hubungan luar negeri itu menambahkan, BISW harus belajar dari event sebelumnya untuk perbaikan.

“Saya sifatnya hanya menunggu pak Suwandi selaku pengambil kebijakan. Jika harus disiapkan sekarang saya lakukan. Tapi yang jelas berapa dana yang disiapkan saya tidak tahu, tanya saja kepada Pak Suwandi atau Bidang Perencanaan dan Anggaran, Anak Agung Rawat,”kilahnya.R-007

FB/SUPRI

Ida Bagus Gana

FB/IST

rumah tangga ialah untuk mencegah terjadinya dehidrasi, memudahkan pemberian makanan sehingga nafsu makan terpelihara.

Dukungan Nutrisi Makanan tetap diteruskan sesuai umur anak dengan asupan minimal 110 kkal/kgBB/hari, diberikan sedikit-sedikit tetapi sering. Pada diare nafsu makan anak biasanya menurun, adanya perbaikan nafsu makan menandakan fase penyembuhan. ASI harus tetap diteruskan selama terjadinya diare dan diberikan dengan frekuensi lebih sering dari biasanya.

Suplemen Zinc Zinc diberikan selama 10 hari berturut-turut terbukti mengurangi lama dan beratnya diare

untuk mencegah berulangnya diare selama 2-3 bulan. Zinc juga dapat mengembalikan nafsu makan anak. Dosis zinc untuk anak dibawah umur 6 bulan yaitu 10 mg atau ½ tablet (perhari), sedangkan untuk anak diatas 6 bulan yaitu 20 mg atau 1 tablet (perhari).

Antibiotik Selektif Atau Pengobatan Sesuai Penyebab Pengobatan untuk diare tergantung etiologi spesifiknya. Jika penyebabnya adalah infeksi (prolonged infection), maka perlu diberikan antibiotik yang sesuai dengan organisme penyebab infeksi. Antibiotik tidak diberikan pada kasus diare cair akut kecuali dengan indikasi yaitu pada diare berdarah dan kolera.

Edukasi Orang Tua Nasehat pada ibu atau pengasuh untuk kembali segera jika ada demam, tinja berdarah, muntah berulang, makan atau minum sedikit, sangat haus, diare makin sering atau belum membaik.

Menghindari makanan tertentu yang menyebabkan diare, melanjutkan pengobatan (zinc) 10 hari setelah diare berhenti, dan menjaga higinitas sangat penting untuk mencegah diare berulang.

Prognosis diare sangat tergantung pada penyebabnya. Dengan penatalaksanaan yang baik, prognosis penderita juga akan sangat baik. Kematian terutama disebabkan karena dehidrasi, oleh karena itu rehidrasi adalah lini pertama dalam penatalaksanaan diare.KJS

Kepanitiaan BISW Harusnya Sudah Terbentuk

Layouter: Zohra

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

PARIWARA

9

Nokia X Resmi Meluncur di Indonesia

JAKARTA-Fajar Bali Nokia akhirnya meluncurkan telepon pintar Nokia X di Indonesia, Kamis, 27 Maret 2014. Ponsel pintar yang dijalankan dengan sistem operasi Android ini merupakan hal yang istimewa karena selama ini Nokia dibekali dengan sistem operasi Windows Phone.

Sebelumnya, Nokia X sudah diperkenalkan lewat ajang Mobile World Congress di Barcelona, Spanyol, Februari lalu. “Nokia X dapat menjalankan aplikasi Android, Microsoft, dan Nokia Signature Apps,” ujar Presiden Direktur Nokia Indonesia Wil-

liam Hamilton-Whyte di Jakarta.

William mengatakan, meski menggunakan sistem operasi Android, Nokia X tidak akan menanggalkan ciri khasnya sebagaimana seri terdahulu. “Fitur utama andalannya adalah musik, video, dan permainan,” katanya.

Nokia X memiliki ukuran layar 4 inci dengan ketebalan 10,4 milimeter. Prosesor yang digunakan adalah 1 gigahertz dual-core dengan RAM 512.

Sistem operasi yang digunakan adalah Android Open Source Project 4.1.

Product Marketing Manager Nokia Indonesia Wirda Haryany enggan memastikan apakah sistem operasi itu dapat sewaktu-waktu diperbarui ke seri

Android yang lebih anyar atau tidak. “Kalau upgrade, pasti ada.

Namun seperti apa ketersediaannya, tunggu saja,” katanya di tempat yang sama.

Aplikasi unggulan Nokia yang dihadirkan antara lain MixRadio yang menyediakan 21 juta lagu secara gratis. MixRadio memungkinkan penggunanya untuk membuat daftar lagu secara offline.

Kemudian, aplikasi HERE Maps berupa peta dan rute perjalanan.

Selanjutnya adalah aplikasi yang berasal dari Microsoft, yakni Skype, OneDrive, dan Microsoft Outlook. Seluruh aplikasi Android yang sudah ada dapat dijalankan di Nokia X. Cara memperoleh aplikasi Android adalah dengan mengunduhnya melalui

237/VII/IGR

518/I/IGR

Nokia Store, toko online pihak ketiga, dan Sideload.

Satu unit Nokia X dibanderol Rp 1,6 juta dan dipasarkan di Tanah Air mulai 12 April mendatang. Nokia X tersedia

dalam enam pilihan warna, yaitu merah, hijau, cyan, kuning, putih, dan hitam. “Kami ingin menjangkau seluruh masyarakat Indonesia dengan menjual produk yang terjangkau,” ujar Wirda. TP

NEW ALPHARD 2012 (putih) NEW VELLFIRE 2013 (hitam) ALL NEW CRV 2012 (silver) RANGE ROVER 2012 (hitam) WRANGLLER JK Sport 2011

AVANZA G 2010 NEW TOYOTA HARRIER ALPHARD S 2012 (putih)

MATAHARI AUTO GALERY hitam asli DK Velg R 26, km 16 ribu, samsat bulan 10

NEW WRANGLLER JK Sport 2013 (hitam) NEW LEXUS RX 270 (hitam & putih) LAND CRUISER BENSIN 2009 (hitam) HARRIER LPREM 2007 (hitam)

Hubnngi : (0361) 7893104

Alamat: Jl. Bypass Ngurah Rai no. 18, Tohpati-Denpasar 555/II/WS

419/XI/AGN

517/I/IGR

160/VI/FB/GLH

229/VII/IGR

227/VI/FB/AG

018/I/FB/KTR

604/III/BLAS

166/VI/FB/IGR

453/XII/AGN

Layouter: Wiadnyana

POLITIK Pramono Edhie: Demokrat Tak Pernah Bohong

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

POLITISI

Indonesia Butuh Pemimpin Tegas

FB/IST

BAKAL calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang tegas. Pemimpin yang kurang tegas, kata dia, tak layak dipilih dalam Pemilihan Presiden 2014. Hal itu diungkapkan Prabowo saat berbicara di depan ratusan purnawirawan jenderal TNI-Polri di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (27/3). Para purPrabowo nawirawan itu hadir untuk memberikan dukungannya kepada Prabowo yang maju sebagai bakal calon presiden.

“Sekarang ini zamannya mencla-mencle, plin-plan, lain di hati lain di mulut. Tinggi gunung, seribu janji, dan janji tidak ditepati, kita tidak butuh pemimpin seperti itu,” kata Prabowo.

Prabowo mengatakan, salah satu persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini adalah maraknya korupsi yang dilakukan oleh elite politik. Ketidaktegasan pemimpin, menurutnya, menjadi salah satu pemicu maraknya korupsi.

“Kita tidak rela negara ini dipimpin oleh orang yang lembek. Korupsi bukan berkurang malah tambah marak. Kita tidak boleh ingkar dengan janji kita. Kita mau berkorban untuk kedaulatan dan keadilan bagi bangsa Indonesia,” katanya.

Terkait dukungan yang diterimanya dari para purnawirawan jenderal, Prabowo mengaku terharu. Ia berjanji akan menjalankan tugas dengan baik jika terpilih sebagai presiden. KP

Kata “bohong” tampaknya menjadi kata yang cukup populer dalam kampanye-kampanye partai politik belakangan ini. Jika sebelumnya bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto menggunakan istilah “capres pembohong”, kini bakal capres Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo juga menggunakan kata “bohong”.

JAKARTA-Fajar Bali Tidak seperti Prabowo yang menggunakan diksi itu untuk menyerang lawan politiknya dalam pencapresan, Pramono menggunakan kata “bohong” untuk meyakinkan kader dan simpatisan Partai Demokrat agar tetap memilih Demokrat di pemilu legislatif 9 April nanti.

“Partai Demokrat tidak pernah berbohong, lihat sekarang orang banyak berjanji, tapi belum ada bukti,” ujar Pramono saat berorasi di hadapan ratusan kader dan simpatisan Partai Demokrat di GOR Jakarta Utara, Kamis (27/3).

Ikut hadir para calon anggota legislatif Demokrat seperti Vera Febyanthy, Andi Nurpati, dan Far-

hat Abbas, serta Ketua DPD Partai Demokrat Nachrowi Ramli.

Pramono kembali menyebut bahwa dalam waktu 10 tahun ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang juga Ketua Umum Partai Demokrat sudah membangun negeri. Salah satu buktinya, kata Pramono, banyak masyarakat yang memiliki telepon seluler dan sepeda motor.

“Gaji buruh, gaji PNS naik itu bukan bohong, tapi sudah bukti.

Ada yang berslogan, perlu perubahan ke depan, apakah mau yang di depan saya ini, gajinya diturunkan atau diubah?” tanya Pramono. Pertanyaan ipar SBY itu langsung dijawab teriakan “tidak” dari pengunjung yang hadir.

Pramono menyatakan semua orang pasti menginginkan gaji yang lebih baik lagi. “Jadi para

FB/IST

Pramono Edhie Wibowo

kader, jangan sampai dibodohi oleh orang-orang lain,” imbuh Pramono.

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat ini meyakini, meski Partai Demokrat diserang partai lain, partainya tidak akan terpuruk di pemilu nanti. Ia menganggap serangan terhadap Demokrat bu-

kan karena keburukan, melainkan sebaliknya.

“Jangan takut, kita dikeroyok bukan karena tidak hebat, tapi justru karena hebat makanya kita dikeroyok,” pungkas peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat itu. KP

Relawan 41 Arya Wedakarna Bergerak di Seluruh Karangasem

Amankan Pancasila, Desa Adat Berhak Tolak Partai Agama

Masih ingat pembahasan UU Pornografi beberapa tahun silam ? Rakyat Bali dan umat Hindu disuguhi sebuah atraksi politik yang menyakitkan yakni ketika sebagian dari partai politik di Indonesia khususnya Partai Islam di DPR – RI sangat getol mendukung UU Pornografi, dan mengabaikan aspirasi dari Bali dan Indonesia Timur serta khususnya umat mi-

noritas. Dan akhirnya UU Pornografi lolos yang bisa mengakibatkan ancaman terhadap sejumlah simbol – simbol Hindu di sejumlah pura dan candi di Indonesia. Dan ingatan sejarah itu disampaikan oleh tokoh Soekarnois muda Bali yakni Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III dalam Pemilu 2014, bahwa Bali harus waspada dengan agenda tersembunyi (

hidden agenda ) dari partai berbau agama. ”Saya harap di Bali ini jangan sampai muncul Fraksi Agama di DPRD Provinsi, Kota atau Kabupaten. Dan jangan sampai ada orang non-Hindu mewakili Bali di Senayan. Ini bahaya, karena eksistensi Bali akan terancam di pusat. Saya minta, rakyat Bali bersatu agar jangan ada fraksi agama di Bali. Nanti kalau ada fraksi agama, sudah jelas mereka akan minta kuburan, tempat ibadah, mengembangkan budaya arab.

Apa mau desa adat seperti itu ?

Lihat saja di Denpasar, bagaimana perkembangan tempat ibadah non-Hindu yang begitu ekspansif.

Jika Bali ingin ajeg, ya desa adat, banjar adat harus menurunkan semua atribut partai – partai Islam itu. Jangan ada arabisasi di Bali.Tolak partai agama,” seru Dr. Wedakarna yang juga President The Sukarno Center ini.

Dr. Wedakarna kemudian mengingatkan rakyat Bali agar menjaga harga dirinya sebagai orang Bali. ”Saya punya alasan, rakyat harus diingatkan betapa

TABANAN-Fajar Bali Ketua Umum Partai Golkar yang juga calon presiden (capres) Golkar Aburizal Bakrie (ARB), blusukan di Pasar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Tabanan, Kamis ( 28/3) kemarin. Se-

jumlah barang dagangan dibeli oleh ARB termasuk sayur gondo yang merupakan sayur khas masyarakat Tabanan. ARB yang didampingi istrinya , sejumlah pengurus DPP Golkar , Ketua DPD I Partai Golkar

Bali I Ketut Sudikerta, tiba sekitar pukul 07.15 Wita. Rombongan ARB disambut jajaran pengurus DPD II Golkar Tabanan, serta para caleg Golkar Tabanan.

Turun dari mobil, ARB lang-

FB/IST

10

MARHAENIS – Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III (Calon Senator DPD RI Nomer 41 ) Bersama Prajuru Adat dan Krama Hindu Karangasem Usai Peluncuran Gerakan Ekonomi Satyagraha Anti Syariah Di Karangasem

sakit hatinya kita sebagai orang Bali yang diinjak – injak ketika aspirasi kita diabaikan oleh Jakarta termasuk partai – partai agama.

Sekarang mereka malah ingin mencari suara di Pulau Dewata.

Saya minta jangan sampai kepentingan mereka berhasil di Bali. Bali adalah wilayah desa adat, wilayah budaya Hindu jangan sampai ini jadi Bali syariah. Kalau pendatang mau hidup di Bali, ya harus hormati tanah Bali. Jangan cari makan di Bali, tapi dukung partai yang punya cita – cita dirikan Negara Islam Indonesia. Itu khianati Pancasila,” tegas Dr. Wedakarna yang calon senator DPD RI No.41 ini.

Lebih lanjut Dr. Wedakarna menyampaikan peran penting desa adat dalam membentengi Bali dari upaya penguasaan partai agama. ”Satu – satunya elemen di Bali yang bisa menolak partai agama di Bali adalah Desa Adat.

Desa adat berhak memberikan nasihat kepada warga pendatang, kalau mereka ingin dilindungi oleh adat, maka mereka harus tunduk dengan adat yang pro merah putih.

Saya minta semua caleg PDIP, Nas-

dem, Golkar, Demokrat, Hanura, Gerindra, PKPI yang menganggap diriya partai nasionalis harus bersatu untuk Bali Berdaulat. Partai nasionalis itu kan lawannya partai agama, bukan sesama partai nasionalis ya. Mohon bantu saya, untuk mewujudkan Indonesia yang tetap NKRI. Jangan sampai Bali dikuasai partai agama, yang rugi umat Hindu sendiri. Ayo bersatu sekarang,” ajak Dr. Wedakarna.

Ke s i a p a n K a ra n g a s e m memenangkan Dr. Arya Wedakarna sudah semakin dimatangkan. Demikian diungkap oleh Kadek Aditya ( Tim 41 Karangasem ) yang mengatakan bahwa Karangasem siap memunculkan Senator alternatif. ”Dari Besakih hingga Kubu, dari Manggis hingga Sidemen semua sudah solid ke nomer 41. Kami ingin pemimpin alternatif, apalagi anak muda di Karangasem suka pada figur muda yang cerdas. Sejumlah desa adat sudah mendukung Dr. Arya Wedakarna. Dari semua calon DPD RI, cuma beliau yang punya keberanian bicara. Kami siap puputan,” ungkap Aditya. *

sung berdialog dengan ibu-ibu yang kebetulan petugas kebersihan DKP Tabanan. ARB sempat bertanya apakah penghasilannya cukup untuk sebulan, ternyata dijawab serentak oleh para ibu tukang sapu

itu, tidak cukup. Saat menuju ke arah pintu masuk, tak pelak ARB bertemu dengan salah seorang pemangku. “Bapak saya mohon ijin masuk pasar,” ujarnya yang diamini oleh pemangku tersebut sambil menyalami ARB. Tiba di pintu masuk Pasar Dauh Pala di pojok sebelah utara, terlihat pedagang sayuran duduk lesehan.

Pedagang itu pun langsung disambangi ARB dan memborong seluruh sayur yang dijual ibu tersebut.

Termasuk sayur gondo, sayur khas yang ada di Tabanan. “Berapa, Bu,” tanya ARB. Pedagang itu kemudian mengatakan seluruhnya Rp 200 ribu. ARB langsung membayarnya kemudian membagikan kepada masyarakat yang menjejali pasar.

ARB kemudian masuk ke dalam pasar, berdialog dengan beberapa pedagang. Kunjungan sekitar 30 menit itu berakhir di warung kopi yang ada di seberang pasar. ARB ngopi didampingi istrinya, dan sejumlah pengurus DPP Golkar, Luhut B Pandjaitan, putra ARB Andindya Bakrie, Ketua DPD I Golkar Bali I Ketut Sudikerta, serta anggota DPRD Tabanan Ni Made Meliani.

Sekitar 15 menit menyeruput kopi dan camilan roti yang ada di warung itu, ARB kemudian pamit bersama rombongan meninggalkan Pasar Dauh Pala. W-004

Blusukan di Pasar Dauh Pala, ARB Beli Sayur Gondo

Layouter: Wiadnyana

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

NASIONAL

Bawaslu Diminta Responsif Tindak Politik Uang JAKARTA-Fajar Bali Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Agun Gunanjar meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tidak tinggal diam terhadap praktik politik uang di berbagai daerah menjelang pemilu.

Menurut Agun, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) saat ini tak memiliki keberanian untuk menindak pelanggaran yang terjadi di depan mata. “Saya saksikan sendiri di daerah Cimahi, praktik ini sudah terjadi. Dari hasil pantauan saya di lapangan, hal serupa juga terjadi dari

Aceh sampai Papua,” ujar Agun saat dihubungi, Kamis (27/3).

Modus yang digunakan, kata Agun, adalah dengan menggunakan orang lain yang bukan tim sukses dan menyebarkan amplop berisi uang senilai Rp 20.000-Rp 30.000. “Padahal, caleg-calegnya tidak turun ke lapangan,” ujarnya.

Ia pun mempertanyakan Panwaslu yang seolah tutup mata akan praktik ini. Menurutnya, Panwaslu berdalih bahwa oknum yang menyebarkan uang bukan bagian dari tim sukses.

“Saya sudah minta Bawaslu untuk

Agun Gunanjar turun. Coret saja calegnya langsung dari daftar. Ini sudah masif dan uang miliaran banyak yang

beredar. Bawaslu harus bersikap,” kata politisi Partai Golkar ini.

Sebelumnya, KPK mengimbau peserta pemilihan umum untuk tidak menggunakan cara-cara kotor seperti politik uang dalam meraih suara. Menurut Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, pihaknya akan melakukan program pengawasan atas kemungkinan terjadinya praktik tersebut.

“Program pengawasan gratifikasi dan kerja sama dengan LSM pemantau pemilu serta kontrol potensi keuangan peserta pemilu,” kata Bambang pekan lalu. KP

DARI HALAMAN 1

Gubernur Pastika. Langkah ini dinilai tepat guna mewujudkan pelaksanaan Pileg yang aman serta menjaga kondusifitas selama Hari Suci Nyepi.

“Langkah Pak Gubernur ini juga untuk menjaga kondisi agar tetap kondusif selama Nyepi dan pemilihan legislatif nanti,” ujar Arjaya.

Selain upaya penangguhan penahanan, Arjaya juga berharap Gubernur memberikan ketegasan sikap. Utamanya mengenai rencana reklamasi di Teluk Benoa. Dikhawatirkan, jika tidak segera diambil tindakan tegas maka kondisi ini terus akan dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk menyulut konflik horisontal.

Selain Arjaya, Ketua Gerakan Solidaritas Sosial (Gasos) Bali, Wayan Sudira juga menyampaikan hal yang senada. Menurutnya, tindakan Gubernur

yang mengajukan penangguhan penahanan terhadap empat aktivis Jalak Sidakarya merupakan bukti sikap kesatria Gubernur.

Tentu ia mengharap, tindakan kesatria Gubernur ini juga disambut dengan cara yang sama oleh ‘dalang’ pemasangan spanduk ‘Penggal Kepala Mangku P’.

Lanang Sudira, demikian lelaki ini akrab disapa, mendesak agar tokoh dibalik aksi empat pemuda ini segera mengaku. Agar tidak memperkeruh suasana dengan cara bersembunyi dan mengkambinghitamkan empat pemuda yang tidak tahu pokok permasalahan.

“Betapa besar jiwa beliau (Gubernur Pastika) bersedia mengajukan penangguhan penahanan. Tidak seperti ‘dalang’ pemasangan spanduk yang bersembunyi dibalik empat orang pemuda itu. Kalau aktor

intelektualnya tidak mengaku, jadi kami pertanyakan sikap kesatria mereka,” tegas Sudira kemarin.

Terlepas dari upaya penangguhan penahanan, Sudira juga menuntut agar jajaran Kepolisian Bali tidak diam. Setelah Nyepi dan Pileg ia menuntut agar Polisi kembali mengusut dan mengungkap kasus tersebut. Agar masyarakat tahu, siapa tokoh yang ‘bermain’ dan sengaja mengadu domba masyarakat Sidakarya dengan Gubernur Pastika.

“Setelah Nyepi dan Pileg kasus ini harus jalan lagi. Ungkap siapa yang nyuruh anakanak ini. Kalau setelah Pileg polisi diam, maka kami Gasos Bali dan elemen masyarakat lainnya akan melakukan aksi di Polda Bali. Akan kami bawakan baleganjur, biar polisi bertindak,” ujarnya. W-019

selesai? Belum. Partai Hanura adalah gerakan moral untuk memperbaiki akhlak dan moral bangsa. Seandainya bisa berantas wabah korupsi, kolusi, perploncoan dan perselingkuhan, citacita negara kita yang adil makmur pasti terlaksana,” katanya.

Di hadapan sekitar 4.750 simpatisan, calon presiden usungan Partai Hanura itu mengingatkan masyarakat Bali untuk memilih partai bernomor urut 10 itu. Wiranto juga menegaskan komitmen para caleg DPR RI,

DPRD tingkat kabupaten/kota jika kelak terpilih menjadi wakil rakyat. Ia juga bertanya kepada para simpatisan untuk memilih caleg partai Hanura. “Saudara yakin pilih mereka? Apa nanti tanggal 9 April yakin akan tetap pilih mereka?” tanyanya lantang yang kemudian dijawab dengan teriakan “Yakin!!”.

Selanjutnya, Wiranto mensimulasikan proses pencoblosan kepada para simpatisan dan pengurus DPC, DPD, organisasi sayap pemuda dan srikandi Ha-

nura serta ormas yang menghadiri kampanye. “Sedianya saudara mencoblos caleg Hanura yang dikehendaki. Mudah-mudahan masyarakat pilih hati nurani sebagai pilihannya,” ujarnya.

Kampanye terbuka Partai Hanura se-Provinsi Bali itu dimeriahkan dengan hiburan musik dangdut, juga kehadiran barong dan rangda. Setelah memimpin kampanye di Bali, Wiranto dijadwalkan berkampanye di Mataram, Nusa Tenggara Barat. AN

FB/IST

Gubernur Disebut Berjiwa Besar Rata-rata dalam pertemuan tersebut mereka memberi ancungan jempol kepada Gubernur Bali Made Mangku Pastika karena telah mengajukan penangguhan penahanan dan memberi kesempatan kepada 4 tersangka anggota Jalak Sidakarya untuk menunaikan hari suci Nyepi dan menggunakan hak pilihnya saat Pileg.

Meski demikian, pengungkapan ‘dalang’ dibalik aksi pengancaman nyawa Gubernur ini juga harus terus dikejar. Usai Hari Suci Nyepi dan Pemilihan Legislatif (Pileg) kasus ini diharapkan tidak menguap begitu saja.

Seperti yang diungkapkan Calon DPD RI Made Arjaya. Sebagai Ketua Komisi I DPRD Bali, ia mengapresiasi penangguhan penahanan yang diajukan oleh

Wiranto Berkoar Soal Gerakan Moral DARI HALAMAN 1 gerakan politik berdasarkan hati nurani yang cocok dengan masyarakat Bali. Masyarakat religius pasti menggunakan hati nurani, bukan hawa nafsu,” katanya.

Ia juga menuturkan, karena gerakan moral yang disebarkan, partai pimpinannya bahkan telah dinobatkan sebagai partai paling bersih menurut pengamatan sejumlah lembaga.

“Apakah pekerjaan kita sudah

Aktivis Jalak Diduga Korban ‘Cuci Otak’

DARI HALAMAN 1 “Pahlawan itu perlu proses, kalau menurut saya aktivis Sidakarya terlalu dini diberikan gelar pahlawan. Perjuangan mereka baru dimulai, tapi ini sudah disebut pahlawan, belum saatnya,” paparnya.

Ketua Komisi I DPRD Bali, Made Arjaya justru menilai keempat aktivis Sidakarya hanyalah korban. Tepatnya, korban perjuangan kelompok tertentu dengan tujuan tertentu pula. Parahnya, Arjaya juga menduga keempat pelaku itu hanyalah korban cuci otak, dari kelompok-kelompok yang

sengaja ingin membuat Bali tidak kondusif.

“Yang pasang spanduk hanya korban. Tapi di balik aksi tersebut ada oknum tertentu yang ingin muncul sebagai pahlawan.

Setiap gerakan pasti ada ‘aktor’ dan pemikir, nah saat misi berhasil pasti ‘aktor’ yang akan jadi pahlawan,” ujar Arjaya.

Arjaya menilai dengan cara yang berbeda, gelar pahlawan justru lebih tepat diberikan kepada ‘dalang’ aksi yang berani mengakui perbuatannya.

Dirinya terus akan menunggu, agar para aktor jujur dan mengakui perbuatannya.

“Saya akan sebut pahlawan,

kalau selama proses ini ada yang tepuk dada dan mengakui sayalah pelakunya. Entah besok atau nanti, yang jelas saya akan tunggu,” tegasnya.

Di lain sisi Kuasa Hukum Gubernur Pastika, Simon Nahak justru menegaskan agar kasus ini tidak terpaku pada pilihan korban atau pahlawan.

Tetapi harus disikapi, bahwa kasus ini adalah pidana murni dan harus menjadi sebuah kepatutan bagi empat aktivis Jalak Sidakarya untuk mengikuti proses hukum.

Walaupun Gubernur Pastika sudah mengajukan penangguhan penahanan, bukan

berarti kasus ini berakhir. Kalaupun nanti penangguhan penahanan yang diajukan oleh Gubernur Pastika dikabulkan, itu tidak akan mempengaruhi atau menghapus pidana dan menghentikan proses hukum.

“Permohonan penangguhan penahanan kan kewenangan pihak kepolisian. Dikabulkan atau tidak. Niat baik ini harus diapresiasi, Gubernur mau suasana kondusif selama hari suci Nyepi dan pemilu aman lancar.

Kalaupun nanti penahanan ditangguhkan, tidak akan hapus pidana dan proses hukum jalan terus,” papar Simon usai dialog. W-019

Selain ditemukan hamparan rumput ilalang, di lokasi itu juga banyak ditemukan hutan yang banyak ditumbuhi pohoh gelagah. Hutan itu pun kini masih lestari dan difungsikan sebagai hutan penyangga kota Tabanan.

Dikatakan, sebelum siap memekarkan diri dari Desa Adat Wanasari pada tahun 2005, berbagai proses tahapan dilalui oleh masyarakat setempat.

Dimulai dari tahun 2003, dengan mengadakan jejak pendapat di masyarakat terkait rencana tersebut. “Warga kami sepakat untuk memekarkan diri dari Desa Adat Wanasari,” jelasnya.

Proses kemudian dilanjutkan dengan mempersiapkan pembangunan Pura Puseh.

Karena syarat memekarkan diri dari desa induk yakni memiliki Khayangan Tiga. Sebelumnya Pura Puseh Desa Pakraman (selanjutnya disingkat DP) Sekar Taji bergabung dengan Pura Puseh Wanasari.

Dengan antusias yang tinggi, warga setempat kemudian bergotong royong dan berswadaya mengumpulkan uang Rp 1 Juta per KK untuk membeli tanah lokasi dibangunnya Pura Puseh.

“Pura Puseh kemudian selesai dibangun sekitar tahun 2004,” tandasnya.

Dalam proses pembangunan Pura Puseh, ada hal aneh. Karena saat mencari batu untuk bahan material ditemukan batu ukuran besar memanjang. Batu itupun di tengahnya bolong dari ujung yang satu ke sisi ujung lainnya. “Batu lonjong sepanjang 1,3 meter itu kami temukan di hulu desa di campuhan – pertemuan tiga sungai yakni sungai yeh empas, yeh buahan dan satunya sungai kecil,” bebernya.

Dijelaskan kembali, batu itu memiliki berat sekitar 200 kg sehingga sangat sulit untuk membawanya ke lokasi pembangunan Pura Puseh yang berjarak sekitar 800 meter.

“Harus melalui tebing ketinggian 7 meter untuk membawa batu tersebut,” jelasnya.

Warga pun memiliki keyakinan ketika batu itu bisa utuh sampai di lokasi pembangunan pura akan dilinggihkan. Namun ketika pecah saat dibawa, akan dijadikan dasar pembangunan meru.

“Bersyukur ketika akan dijatuhkan dari tebing kedalaman

7 meter, batu itu tidak pecah dan tidak hancur. Malahan batu yang terkena jatuhan batu bolong itu yang hancur,” tandasnya.

Setelah berhasil dibawa ke tempat pembangunan Pura Puseh, batu bolong tersebut kemudian dilinggihkan. Setelah Pura Puseh lan Desa itu dipelaspas tahun 2004, selanjutnya dilakukan proses pengajuan ke Provinsi agar menjadi Desa Pakraman Sekar Taji. “Akhirnya pada tahun 2005 turun SK dari Gubernur Bali yang menyetujui berdirinya Desa Pakraman Sekar Taji,” sebutnya mengenang.

Proses sosial membangun desa selanjutnya adalah memperbaiki sejumlah pura yang ada seperti Pura Beji, P u ra P u s e r B u m i C a ra n g Sari Amerta, Pura Prajapati dan Pura Dalem. “Seluruh Pura yang dibangun maupun yang direnovasi telah dipelaspas agung. Kami t i n g g a l m e n g g e l a r k a r ya ngenteg linggih,” tandasnya.

Begitulah proses solidaritas masyarakat Desa Pakraman Sekar Taji dalam berjuang membangun desanya. ***

11

Aburizal Bakrie Berkukuh Lapindo Tidak Bersalah Malang-Fajar Bali Pe n g u s a h a A b u r i z a l Bakrie mengklaim telah memenuhi kewajibannya membayar tanah dan bangunan milik korban semburan lumpur Lapindo.

Menurut dia, kewajiban PT Lapindo Brantas adalah membayar di dalam wilayah peta terdampak lumpur.

Adapun di luar area peta terdampak, pembayarannya menjadi kewajiban negara melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.

"Keputusan Mahkamah Agung, Lapindo tidak bersalah," kata Aburisal seusai kampanye Partai Golkar di Malang, Kamis, (27/3).

Menurut dia, keputusan Mahkamah Agung sudah tepat. Meski berkukuh tidak bersalah, Ketua Umum Partai Golkar yang akrab

disapa Ical ini mengaku bahwa Kelompok Bakrie telah mengeluarkan anggaran besar untuk membayar korban lumpur Lapindo.

"Bukan ganti rugi, tapi jualbeli aset berupa tanah dan bangunan," katanya.

Rabu lalu Mahkamah Konstitusi mengabulkan uji materi korban semburan lumpur Lapindo di area peta terdampak. Menurut Mahkamah, Pasal 9 ayat 1 huruf a Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2013 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2012 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2013 bertentangan dengan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

Dalam putusan itu, pemerintah diminta tu-

run tangan dan menjamin pembayaran ganti rugi korban semburan lumpur Lapindo di wilayah peta terdampak. Selain itu, pemerintah diminta m e n d e s a k P T M i n a ra k Lapindo Jaya segera melunasi ganti rugi kepada warga yang belum selesai sejak lumpur menyembur delapan tahun lalu.

"Negara dengan kekuasaan yang ada padanya harus dapat menjamin dan memastikan pelunasan ganti kerugian sebagaimana mestinya terhadap masyarakat di dalam wilayah peta area terdampak oleh perusahaan yang bertanggung jawab untuk itu," kata hakim Mahkamah Konstitusi Patrialis Akbar saat membacakan putusan. TP

Nusa Penida Butuh Pohon Penghijauan DARI HALAMAN 1 diharapkan selanjutkan dibawa bibit-bibit pohon penghijauan yang produktif sesuai dengan iklim dan tanah di sana.

“Bantuan bibit pohon sudah banyak ke Nusa, namun sebagiannya gagal tumbuh, sehingga penghijauan di Nusa Penida lambat terlaksana,” terang Ketut Kuasa.

Dirinya mengaku sudah menanam ribuan pohon mete yang memiliki daya tahan tumbuh di

alam sekeras dan sekering Nusa Penida. Pohon Jati khas Nusa Penida juga disebutkan cocok untuk Nusa Penida sebagai penghijauan. “Saya harap bantuan bibitnya dipilih agar cocok dengan situasi cuaca di Nusa,” harap Ketut Kuasa lagi.

Kuasa juga mengaku pernah menerima bibit pohon, namun hanya sebagian saja yang mau tumbuh. Padahal bibit pohon yang dibawa ke Nusa Penida guna mensukseskan program Clean and Green. “Kalau mete,

buahnya bisa dikonsumsi dan ampasnya bisa digunakan sebagai makanan ternak sekaligus untuk penghijauan,” tambahnya.

Ditambahkan, alternatif yang termudah untuk penghijauan adalah menanam pohon Jati, namun hasil gunanya baru bisa dinikmati 20 tahun mendatang. Menurutnya, asalkan pemerintah serius, masyarakat Nusa Penida pasti memberikan dukungan untuk mewujudkan program Clean and Green.W-010

yang bisa dimanfaatkan bagi pemilih dari kalangan difabel. Oleh sebab itu yang bersangkutan dalam melaksanakan haknya bisa mengajak pendamping.

Bagi anggota masyarakat yang bermasalah seperti penyandang difabel atau yang sakit dalam pemilihan umum nanti tidak boleh diwakilkan, tetapi didampingi oleh orang yang menjadi kepercayaannya sehingga tidak menyimpang dari hati nurani.

Ia menyebutkan bahwa tahapan pelaksanaan Pemilu 2014

sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan. Pelaksanaan Pemilu 2014 di Bali akan menjadi perhatian dunia internasional karena secara tidak langsung banyak pemantau luar negeri akan ada di Bali, baik itu sebagai masyarakat biasa yang sedang melakukan perjalanan wisata. Dalam sosialisasi yang dilaksanakan KPU Bali itu dihadiri para pengurus organisasi kemasyarakatan dan tokoh masyarakat. Kadek Wirathi meminta masyarakat memperjualbelikan hak suaranya. AN

akan saya perjuangkan nanti setelah duduk di kursi dewan,” janji wanita muda ini.

Namun Desak mengatakan, bukan hanya isu soal kesehatan yang akan diusungnya. Seperti himbauan ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, isu soal pendidikan juga harus diprioritaskan.

Namun untuk di Denpasar, khususnya di lingkungan tempat tinggalnya, Desak berjanji akan memberikan bantuan pendidikan, terutama buat anakanak usai Taman Kanak (TK) yang tidak mampu.

“Ini adalah program yang penting. Dan saya siap untuk

membantu anak-anak yang orang tuanya tidak mampu untuk membawa anak mereka masuk TK,” tandasnya. Sementara itu, di acara safari kesehatan, Desak mengatakan pihaknya juga dibantu oleh beberapa dokter dan beberapa petugas medis lainnya.

Dalam kesempatan itu, ada pula caleg lain dari partai Nasdem yang hadir seperti Bagus Eka Subagiarta, serta Ketua DPD Partai Nasdem, Anak Agung Gde Widiada. Diketahui, untuk Partai Nasdem, di Bali ada 413 calon. Hebatnya lagi, Nasdem Bali menargetkan bisa menempatkan tiap calonnya di tiap daerah.W-007

Kaum Difabel Ingin Bebas Tentukan Hak Pilih DARI HALAMAN 1 oleh pemilih dari kalangan tunanetra.

“Kalau sekarang bisa saja keinginan saya pada calon bernama C ternyata ditusuk gambar dari milik orang lain. Mana bisa saya lihat?” tutur Ariana disambut tepukan tangan peserta sosialisasi peningkatan partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2014.

Sementara itu, Humas KPU Bali Kadek Wirathi Dewi Susanthi mengakui pihaknya belum mampu menyediakan sarana

Sebanyak 200 Warga Ikut Safari Kesehatan Partai Nasdem DARI HALAMAN 1

sangat mendapat respon yang baik dari warga yang memang peduli dengan kesehatannya.

“Acara yang pertama bisa menyedot hampir 200 warga,” kata Desak. Dipilihnya safari kesehatan ini bukan tanpa alasan, sebab Desak mengaku, jika nantinya terpilih menjadi anggota DPRD dia akan berusaha untuk mengangkat isu-isu terkait kesehatan.

“Kesehatan adalah bagian paling penting dalam diri kita.

Jadi kalau kita sehat, tentu kita bisa melakukan apa saja. Dan isu soal kesehatan inilah yang

Setelah Pemekaran, Desa Dibangun dengan Solidaritas Sosial Tradisional DARI HALAMAN 1 Nama Sekar Taji memang menggelitik rasa ingin tahu pengunjung. Secara nama desa ini seperti sebuah pertentangan.

Konon nama Sekar Taji menurut para tetua di desa setempat berasal dari kata ‘Sekar’ yang artinya bunga dan ‘taji’ yang diasosiasikan bermakna tajam.

Jadi Sekar Taji mengandung arti bunga yang memiliki bau tajam menusuk hidung.

Bunga yang dimaksud adalah bunga dari rumput ilalang, sedangkan taji adalah pucuk dari rumput ilalang yang tajam beduri.

Bendesa Adat Desa Pakraman Sekar Taji, I Gede Partika (48) ketika ditemui Kamis (27/3) menjelaskan, konon leluhurnya yang hijrah dari Sekar Mukti, Petang, Badung menemukan sebuah kawasan yang dipenuhi dengan rumput ilalang. Rumput itu berbunga serta memiliki duri yang tajam dibagian ujungnya. “Karena banyak ada rumput ilalang itulah maka tempat tinggal kami ini diberi nama Sekar Taji,” jelasnya.

026/VI/FB/MHM

Layouter: Kasturie

DEWANKU

12

Ikut Pembahasan Musrenbang

Sumerta Komit Kawal Pembangunan Kuta Selatan Meski tengah sibuk dengan kampanye partai dan sosialisasi diri sebagai calon anggota legislatif, I Made Sumerta,SH tak meninggalkan tugasnya sebagai wakil rakyat. Terlebih lagi menyangkut kepentingan masyarakat luas.

MANGUPURA-Fajar Bali Seperti saat Musrenbang RKPD Kabupaten Badung yang digelar dalam beberapa hari ini. Ketua Komisi B DPRD Badung ini dengan tekun mengikuti pembahasan Musrenbang dari awal hingga akhir yang digelar di Puspem Badung.

“Sudah menjadi komitmen saya untuk mengawal pembangunan mulai dari tahap perencanaan yang ada di Badung khususnya di Kuta Selatan,” ungkap caleg PDI Perjuangan nomer 5 dari Kuta Selatan ini, Kamis (26/3).

Salah salah satunya, sebut Sumerta dengan terlibat

langsung dalam pembahasan Musrenbang sampai kelar. Melalui Musrenbang, lanjutnya, ia bisa melihat program-program Pemkab Badung untuk 2015 mendatang. Terlebih ia juga merasa berkepentingan untuk mengawal rencana pembangunan khususnya untuk wilayah Kuta Selatan.

“Saya harus pastikan program pembangunan yang menjadi usulan kami sudah terakomodir,” ujar pria berkumis ini.

Lalu apa saja program-program yang diperjuangkannya?

Sumerta membeberkan sejumlah usulan pembangunan untuk Kuta Selatan,yakni, Sumerta menyebutkan diantaranya pembangunan jembatan Labuan Said yang ambruk beberapa waktu lalu, perbaikan akses jalan dari Pura Cupitan tembus Jalan Pura Kulat, pembangunan jalan alternatif dari Pecatu ke Bali Pecatu Graha dan ke Ayana, serta penataan obyek wisata di luar Uluwatu.

Tak hanya infrastruktur jalan, hal-hal lain yang tak luput dari perhatiannya adalah kurang memadainya sarana dan prasarana pos Balawista yang ada di Kuta Selatan. Seperti bangunan pos yang kurang berkualitas, tidak adanya jet sky yang standby di Kuta Selatan.

“Selama ini kalau ada kejadian, mesti menunggu bantuan jet sky dari Kuta,” urainya. Selain itu, pihaknya juga mengusulkan pergantian mobil ambulans agar diganti dengan tipe mobil yang lebih besar volumenya.

“Di kawasan wisata biasannya untuk mengangkut wisatawan asing yang postur tubuhnya

I Made Sumerta,SH

FB/ARY

besar, jadi mobil ambulansnya harus disesuaikan agar bisa muat,” ujarnya.

Apakah aspirasi ini sudah masuk dalam Musrenbang? Sumerta mengaku, semua yang diusulkan sudah masuk dalam pembahasan Musrenbang saat itu. “Supaya nanti dalam pembahasan APBD 2015 usulan ini tidak hilang, kami akan kawal terus,” ucapnya.

Bagian lain, Sumerta juga berharap dalam pelaksanaan pembangunan ada sinerginitas antara instansi terkait, sehingga, pembangunan di Badung tidak tumpang tindih dan tertata dengan baik.

“Hal yang mesti diperhatikan juga adanya koordinasi dengan Desa Adat terutama yang menyangkut kegiatan-kegiatan keagamaan,” katanya. W-006

FAJA R BALI

Jumat, 28 Maret 2014, Tahun XIV

HUT ke-2 AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan

Didukung Fasilitas Lengkap, Berikan Pelayanan Terbaik TANPA terasa, AUTO2000 Abiantuwung – Tabanan yang merupakan salah satu dealer resmi Toyota di Pulau Dewata genap berusia 2 tahun. Dealer yang diresmikan oleh Prijanto Sugiarto (Presiden Direktur PT. Astra International Tbk) dan Johnny Darmawan (Presiden Direktur PT. Toyota Astra Motor) pada tanggal 3 April 2012 ini memang sudah membuktikan eksistensinya dalam melayani pembelian kendaraan Toyota baru, perawatan kendaraan, dan pembelian spare part. Terbukti dengan loyalitas pelanggan yang datang kembali untuk mempercayakan segala sesuatu mengenai kendaraan Toyota kepada AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan.

“Kami mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi yang sebesar – besarnya kepada seluruh pelanggan yang memberikan kepercayaan kepada kami untuk melayani dalam pembelian maupun perawatan kendaraan Toyota, sehingga kami masih bisa terus eksis sampai saat ini”, ujar Tresna Triyana Anom, Kepala Cabang AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan.

Anom menambahkan pelanggan merupakan asset yang sangat berharga dari sebuah perusahaan sehingga sudah sepantasnya selalu dilayani dengan pelayanan terbaik. Didukung dengan fasilitas lengkap serta modern, parkir yang luas, showroom yang mewah, ruang tunggu yang nyaman dilengkapi Wifi, TV Kabel, makan siang serta snack & minuman ringan.

Perawatan dan service kendaraan Toyota di AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan ditangani

oleh mekanik dan master Toyota handal tentunya dengan menggunakan peralatan lengkap dan canggih standard Toyota. Diharapkan AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan yang beralamat di Jl. Achmad Yani No. 99 Abiantuwung, Kediri, Tabanan Bali ini dapat menjadi dealer resmi Toyota terbaik di Tabanan pada khususnya dan di Bali pada umumnya sehingga AUTO2000 Abiantuwung-Tabanan dapat selalu memberikan pelayanan terbaik untuk kepuasan para pelanggan serta pencinta Toyota.

“Memberikan pengalaman terbaik saat pembelian maupun perawatan kendaraan Toyota hingga dapat melampaui harapan pelanggan adalah tujuan utama kami”, tambah Triyana Anom Sebagai wujud apresiasi kepada pelanggan setia AUTO2000 Abiantuwung – Tabanan di hari jadinya yang ke – 2 ini, diadakan program “Spesial Direct Gift atau Bingkisan Menarik” untuk para pelanggan yang melakukan pembelian ataupun perawatan kendaraan Toyota di AUTO2000 Abiantuwung – Tabanan pada periode bulan April 2014.

Jangan ketinggalan juga Program GRATIS JASA & SPARE PART untuk servis berkala khusus AVANZA yang berlaku hingga September 2014.

“Kami akan selalu berusaha untuk menjadi solusi yang tepat untuk kemudahan kepemilikan kendaraan Toyota bagi pelanggan serta para pecinta Toyota. Yang jelas Urusan Toyota Jadi Mudah di AUTO2000 Abiantuwung – Tabanan”, tutupnya sembari tersenyum. *

JAMKRIDA BALI

Jamin Kredit Rp 126 Miliar di Gianyar

I Gusti Putu Raka

FB/IST

PT. Jamkrida Bali Mandara sampai saat ini telah menjamin kredit 126 miliar di Kabupaten Gianyar dengan jumlah debitur 1.011 terjamin. Informasi tersebut diungkapkan Direktur Utama PT Jamkrida Bali Mandara I Ketut Widiana Karya, SE, MBA menanggapi pemberitaan seputar pelaksanaan Jamkrida di Kabupaten Gianyar.

Jumlah penjaminan tersebut merupakan 13,43% dari total portofolio penjaminan di wilayah Bali yang mencapai 944,5 miliar dan saat ini termasuk penjaminan terbesar ke-2 setelah Kota Denpasar.

Dibandingkan dengan modal disetor Pemerintah Kabupaten Gianyar sebesar 500 juta rupiah atau dengan share 0,94% dari total modal disetor sebesar 53,375 miliar, jumlah penjaminan tersebut sudah tergolong maksimal. Dengan modal disetor 500 juta penjaminan maksimum yang seharusnya dapat dilakukan sesuai Peratutan Menteri Keuangan (PMK) maksimal sebesar 20 miliar atau 40 kali modal disetor. Jadi jumlah penjaminan tersebut kalau hanya diukur dari penyertaan modal Pemda Gianyar sudah terlampaui.

Tingginya penjaminan di Kabupaten Gianyar tidak terlepas dari peran serta mitra kerja yang telah menjalin kerjasama dengan Jamkrida yaitu BPD Bali Cabang Gianyar, BPD Bali Cabang Ubud, BPD Bali Capem Sukawati, BPD Bali Capem Payangan, PT. BPR Suryajaya Ubud, PT. BPR Werdhi Sedana Kab. Gianyar, PT. BPR Tish serta LPD Talepud.

Di Gianyar, keberadaan Jamkrida Bali telah dirasakan oleh masyarakat seperti yang diungkapkan salah satu pengusaha tenun ikat (endek) di Desa Bone Gianyar baru-baru ini. Pengusaha tenun ikat I Gusti Putu Raka pemilik UD. Anta Kusuma menyatakan rasa terima kasihnya kepada Pemda Bali atas program Bali Mandara khususnya program jaminan kredit. Berkat pro-

gram ini yang bersangkutan menerima kredit dari BPD Bali Cabang Ubud yang dijamin Jamkrida Bali sehingga usahanya berkembang, terjadi peningkatan kapasitas produksi dan penjualan hingga 45%.

Widiana menambahkan, untuk memperoleh kredit sekaligus penjaminan kredit Jamkrida Bali UMKM wajib memiliki usaha yang layak/ feasible dan tidak tersangkut kredit bermasalah atau tidak termasuk dalam daftar hitam (black list) Bank Indonesia.

Untuk mendapat informasi lebih lanjut tentang penjaminan kredit pengusaha dapat langsung ke Kantor Jamkrida Bali di Jalan Teratai No. 15 Denpasar atau dapat mengunjungi laman web Jamkrida Bali Mandara di www. jamkridabali.co.id. *

623/III/BLAS

563/II/IGR