TOPIK UTAMA
Nada-Nada Hidup
C
laude Debussy, seorang komponis
keeksotisan musik gamelan. Para
gamelan. Penampilan gamelan di Paris
kondang abad ke-19 asal Perancis
sejarawan dan ahli musik banyak yang
yang disaksikan Debussy ini memang
menunjukkan kekagumannya
menuliskan bahwa karya-karya komposisi
bukan pertunjukan gamelan pertama
yang luar biasa terhadap keunikan
musik Claude Debussy selanjutnya sangat
di daratan Eropa. Kurang lebih satu
gamelan setelah ia melihat pertunjukan
terpengaruh dengan musik gamelan yang
dekade sebelumnya, yaitu pada tahun
Gamelan di Exposition Universelle Paris
ia dengarkan itu.
1879, para pemain gamelan dari Keraton
pada tahun 1889. Begitu kagumnya
I
Mangkunegaran, Jawa Tengah tampil
Debussy dengan gamelan sehingga
Debussy yang di kemudian hari
di The National Exhibition of Dutch and
secara agak hiperbolis, ia menyebut
menyebut gamelan sebagai Javanese
Colonial Industry in Arnhem, Belanda.
poliponi musik Palestrina (Giovanni
Rhapsodies itu benar-benar memperoleh
Artinya, sejak abad ke-18 hingga abad
Pierluigi da Palestrina) menjadi seperti
inspirasi besar dalam penciptaan karya-
ke-19, gamelan telah mengembara
“permainan anak-anak” di hadapan
karya musiknya melalui referensi dari
jauh keluar dari wilayah asal usulnya,
12 INDONESIANA VOL. 13, 2022