borneo tribune

Page 1

cmyk

Borneo Tribune I DEALISME, K EBERAGAMAN

Kamis, 27 M Meei 2010

DA N

www.borneotribune.com

13 Jumadil Akhir 1431 H - 14 Sie Gwee 2561

KEBERSAMAAN

Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121 - Telp: (0561) 767788 - Fax. (0561) 766103

Harga Eceran Rp. 2.000,-

Cornelis: Keberagaman Aset Berharga Hentakun Borneo Tribune, Pontianak Landasan keagamaan yang kokoh, eratnya persatuan dan kesatuan bangsa, adalah benteng terkuat menghindari pengaruh budaya negatif dari luar. “Keagamaan dan keimanan, penyaring dan tameng berbagai budaya dan perilaku yang dapat meruntuhkan keimanan dan karakter bangsa Indonesia,” kata Gubernur Kalbar, Cornelis, dalam sambutannya yang dibacakan Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, MH Munsin, ketika membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) IV Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Kalbar di hotel 95 Pontianak, Rabu, (26/5). ....Ke Halaman - 2

B uahBibir Dewiq

Malas Bangun Pagi Dewiq memutuskan stop bernyanyi di depan layar karena malas bangun pagi. Dia lebih senang membuat lagu untuk dinyanyikan penyanyi lain. “Gue malas bangun pagi. Kalau gue harus nyanyi lagi kan harus promo, terus bangun pagi-pagi. Ah gue ....Ke Halaman - 2

Suara Enggang Kreativitas Anakku Setia Nugraha, Di meja makan, kemarin sore, ibumu bercerita tentang kreativitas. Engkau risau, para siswamu kurang kreatif. Mereka ‘hanya’ menunggu contoh saja. Tanpa contoh semuanya menjadi berhenti. Bahkan, sudah diberikan contoh pun sering juga macet. Rasanya bukan saja engkau yang risau. Bapak pun demikian. Beberapa bulan yang lalu, Leo Sutrisno Frelancer Borneo Tribune selepas jalan pagi bapak singgah di warung kopi sebelah pasar. Engkau ingat? Itu, warung yang sering kita singgahi dulu sambil menunggu ibu pulang dari rumah sakit. Bapak ngobrol dengan teman lama, ....Ke Halaman - 2

Aku Bohongin Kok Mau Pada suatu hari diadakan suatu tes di rumah sakit jiwa antara dokter dan beberapa pasien untuk menentukan apakah pasien tersebut dianggap sudah waras atau masih gila. Dokter: “Coba kamu sebutkan empat ditambah empat sama dengan berapa!” Pasien: “Mmm...delapan Pak Dokter!” Dokter : “Ya..bagus kamu berarti boleh pulang, kamu sudah sembuh” Sesudah sampai di rumah, dia bercerita kepada seluruh keluarganya, Pasien: he..he...dasar Dokter bego..tak bohongin kok mau aja ya.. padahal empat ditambah empat kan sama dengan enam belas ya. hehe...

JELANG WAISAK H-2 jelang hari raya Waisak, salah satu vihara terbesar di Kabupaten Kubu Raya ini sudah mulai dibersihkan dan siap digunakan untuk kegiatan perayaan Waisak, besok (28/5). FOTO Ulla Asri/Borneo Tribune

KPU Sintang Tetapkan Milton-Juan Pemenang Pemilukada Borneo Tribune, Pontianak Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara KPU Kabupaten Sintang di Sintang, Rabu sore, menetapkan Milton Crosby-Ignasius Juan meraih suara terbanyak dalam Pemilu Kepala Daerah (pemilukada) Kabupaten Sintang tahun 2010.

“Suara yang diperoleh keduanya 43,82 persen dari suara sah yang ada,” kata Ketua KPU Kabupaten Sintang Ade M Iswadi saat dihubungi dari Pontianak. Ada empat kandidat yang maju dalam Pilkada Kabupaten Sintang tahun 2010. Secara berurutan yakni Yan-

sen Akun Effendy-Antonius Situmorang; Milton CrosbyIgnasius Juan; Mikael Abeng-Suyanto Tanjung dan Jarot Winarno-Kartius. Milton-Ignasius yang diusung sejumlah partai diantaranya Demokrat dan PDI Perjuangan itu mendapat ....Ke Halaman - 2

BK Buka Pos Pengaduan Masyarakat Hentakun Borneo Tribune, Pontianak Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Kalimantan Barat, akhirnya terbentuk. Ali Akbar politisi Partai Persatuan Pembangunan terpilih sebagai ketua BK. Setelah terbentuk, BK langsung membuka pos pengaduan masyarakat. Ali Akbar terpilih melalui voting dalam rapat anggota BK, dipimpin Ketua DPRD Kalbar, Minsen. Dalam pemilihan tersebut, terdapat dua calon yang diusung men-

jadi ketua BK yaitu Ali Akbar dan Hadiah Suaka. Setelah voting, perolehan Ali Akbar unggul tiga suara dan Hadiah Suaka dari Fraksi Golkar mendapat dua suara. Ditemui usai rapat, Ali Akbar langsung mengungkapkan program-programnya, seperti membuka pos pengaduan, “BK segera membuka pos pengaduan dari masyarakat terkait anggota legislatif,” tegas Ali Akbar, di Pontianak, Rabu (26/5). Melalui pos pengaduan masyarakat tersebut kata Ali, BK akan menerima laporan dari ....Ke Halaman - 2

Polisi Jaga Ketat Rekapitulasi Pemilukada Ketapang Borneo Tribune, Pontianak Kepolisian Resor Ketapang menjaga ketat rapat pleno rekapitulasi suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2010 di aula DPRD setempat Rabu, pukul 09.00 WIB. Kepala Polres Ketapang Ajun Komisaris Besar (Pol) Badya Wijaya saat dihubungi dari Pontianak mengatakan menerapkan pengamanan dalam empat ring untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tersebut. “Pengamanan secara ketat itu agar proses rapat pleno rekapitulasi itu berjalan lancar,” katanya.

Polres Ketapang mengerahkan sebanyak 478 personel dan ditambah 100 personel yang siaga di Markas Polres tersebut. Menurut Badya, pengamanan dibagi dalam empat ring, ring pertama ditempatkan di dalam ruang rapat pleno. ring kedua di luar gedung DPRD dan sekitar parkiran yang ditempatkan petugas Brigade Mobil satu satuan setingkat kompi (SSK). Sementara untuk ring tiga memfokuskan pengamanan di luar pagar gedung DPRD Ketapang. Kemudian untuk ring empat para petugas pengatur lalu lintas yang bertugas menjaga Jalan Sudirman Ketapang menuju ....Ke Halaman - 2

TIDAK TERBIT FOTO: Fikri A./Borneo Tribune

Ali Akbar

Jumat, 28 Mei 2010 Hari Raya Waisak, Harian Borneo Tribune tidak terbit. Terbit kembali, Sabtu, 29 Mei 2010. Harap pelanggan dan relasi maklum. Penerbit

Andika Lay Borneo Tribune, Pontianak Provinsi Kalbar, merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki perbatasan darat dengan Negara Malaysia Timur. Tentu ini memiliki kerawanan terjadinya penyelundupan dan peredaran barang-barang yang terlarang termasuk narkoba. Keluar masuknya barangbarang tersebut dapat saja melalui pintu resmi yang ada di perbatasan seperti PPLB Entikong dan Bandara Supadio Pontianak, serta ba-

nyak pula terdapat jalan-jalan atau pintu-pintu yang tidak resmi di wilayah sepanjang perbatasan antara Indonesia dengan Sarawak Malaysia, sehingga tidak dapat terdeteksi oleh pihak keamanan, ini merupakan titik-titik rawan yang memungkinkan terjadinya penyelundupan. “Saat ini Kalbar tidak hanya sebagai daerah transit dan peredaran barang haram tersebut, tetapi juga sudah menjadi tempat produksi narkotika, ini dibuktikan dengan tertangkapnya salah seorang warga kalbar yang ....Ke Halaman - 2

cmyk

Kalbar Harus Eksis Berantas Narkoba

ALAT PERAGA Wagub Christiandy Sanjaya saat menerima salah satu contoh narkoba sintetis yang diserahkan sekretaris BNN Pusat, Irjen Pol Bambang Abimanyusebagai alat peraga dalam penyuluhan. FOTO Humas Pemprov

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, M E M PAWA H , D A N S I N G K AWA N G Rp 2.000 - S A M B A S Rp 2.200 - L A N D A K , S A N G G A U , K E TAPA N G , S I N TA N G D A N P U T U S S I B A U Rp 2.500 -


TERAS 2 Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

T

AJUK

Serius Tangani Narkoba KALBAR memiliki kerawanan terhadap penyelundupan dan peredaran barang-barang terlarang, contoh kecil saja narkoba. Karena peredaran barang-barang tersebut tidak saja melalui pintu resmi di Perbatasan Entikong dan Bandara Supadio Pontianak, melainkan jalan-jalan tikus yang terdapat di sepanjang perbatasan Kalbar. Hingga saat ini sepanjang perbatasan antara Indonesia dan Serawak Malaysia tidak terdeteksi pihak keamanannya, padahal ini adalah titik-titik rawan terjadinya penyelundupan. Provinsi Kalbar merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki perbatasan darat dengan negara tetangga. Saat ini Kalbar tidak hanya sebagai daerah transit dan peredaran barang haram tersebut, tetapi yang lebih ironis lagi telah menjadi tempat produksi narkotika, dengan dibuktikannya seorang warga Kalbar yang telah memproduksi salah satu jenis narkotika di kediamannya. Meski Badan Narkotika Provinsi (BNP) telah melakukan berbagai upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) telah dilakukan bersama Pemerintah Provinsi Kalbar dan BNK kabupaten/kota, serta LSM bersama masyarakat baik melalui penguatan kelembagaan BNP dan BNK serta sinergi berbagai program dengan melakukan penyuluhan dengan sasaran para pelajar SMU, tokoh pemuda, remaja, tokoh masyarakat, tokoh agama, kalangan pemerintah daerah kabupaten/kota, dan masyarakat lainnya, namun hal itu masih belum memberikan hasil yang diharapkan. Narkoba hingga saat ini masih menjadi momok yang paling ditakutkan, terutama bagi pelajar/remaja. Kondisi yang masih labil dan keingintahuan yang sangat besar, sehingga memaksakan mereka untuk mencoba-coba sambil menikmati barang haram tersebut. Masa remaja merupakan suatu fase perkembangan antara masa anak-anak dan masa dewasa. Perkembangan seseorang dalam masa anak-anak dan remaja akan membentuk perkembangan diri orang tersebut di masa dewasa. Karena itulah bila masa anak-anak dan remaja rusak karena narkoba, maka suram atau bahkan hancurlah masa depannya. Pada masa remaja, justru keinginan untuk mencoba-coba, mengikuti trend dan gaya hidup, serta bersenang-senang besar sekali. Walaupun semua kecenderungan itu wajar-wajar saja, tetapi hal itu bisa juga memudahkan remaja untuk terdorong menyalahgunakan narkoba. Data menunjukkan bahwa jumlah pengguna narkoba yang paling banyak adalah kelompok usia remaja. Masalah menjadi lebih gawat lagi bila karena penggunaan narkoba, para remaja tertular dan menularkan HIV/AIDS di kalangan remaja. Hal ini telah terbukti dari pemakaian narkoba melalui jarum suntik secara bergantian. Bangsa ini akan kehilangan remaja yang sangat banyak akibat penyalahgunaan narkoba dan merebaknya HIV/AIDS. Kehilangan remaja sama dengan kehilangan sumber daya manusia bagi bangsa.

S

ENGET

Pemberantasan Narkoba di Kalbar Harus Eksis “NARKOBA” Neraka Berkobar Siap Membakar

Bang Tribune

KPU Sintang Tetapkan Milton-Ignasius Pemenang Pemilukada 97.988 suara. Kemudian terbanyak kedua Jarot-Kartius yang diusung Partai Golkar mendapat 88.739 suara, Mikael Abeng-Suyanto Tanjung 27.941 suara dan YansenAntonius Situmorang 8.925 suara. Ade M Iswadi mengata-

kan, total suara sah sebanyak 223.593 sedangkan tidak sah 2.158 suara. Ia menambahkan, penduduk yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap 262.054 sehingga tingkat partisipasi 86,14 persen. Ia menambahkan, setelah penetapan dilakukan

www.borneo-tribune.net

TERBIT SEJAK 19 MEI 2007

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Konsultan Bisnis: Michael Yan Sriwidodo, SE, MM. Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: H Nur Iskandar. Pemimpin Redaksi: Tanto Yakobus. Redaktur Pelaksana: Andry. Redaktur: Asriyadi Alexander Mering, Aulia Marti, Agustinus, Budi Rahman, Hairul Mikrad, Yusriadi. Reporter: Andika Lay, Hendrikus Christianus, Rosalinda. Biro Jakarta: Rizky Wahyuni Jl. Lontar No. 28 Rt/Rw 008/14 Menteng Jakarta Selatan 12960 (021-8313247). Biro Kubu Raya: Hanoto Jl. Sui Raya Dalam (081522711111). Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10 (085654587038). Biro Singkawang: Mujidi, Jl. Diponegoro No.14 (085245247955081345257195). Biro Sambas: Agus Wahyuni, Amrul (Pemasaran), Jl. Raya Kartiasa Dusun Simpang (081345173636). Biro Bengkayang: Krisantus, Jl. Sanggau Ledo (Bangun Sari) No.128 Kel. Sebalo Bengkayang (085252121312). Biro Landak: Devy Zulkarnain, Jl. Jalur 2 Gg. Justitia No.32 Ngabang (081345665145). Biro Sanggau: Abdul Khoir, Jl. Agus Salim No.10 (081345154592). Biro Melawi: Eko Susilo (081256452946), Jumadi (081345285294) Jl.Juang Nanga Pinoh. Biro Sekadau: Hermanus Hartono, Jl.Irian No.41 Sekadau Hilir (085252515702). Biro Sintang: Endang Kusmiyati, Ade Marfa Chandra (Pemasaran) Jl.JC Oevang Oeray (085245006757). Biro Kapuas Hulu: Yulan Mirza, Jl.Penjara No.35 Putussibau Selatan (081522516896).Biro Ketapang: Andry, Gusti Iswadi, Jl. Gajah Mada No. 156 (081345264810). Biro Kayong Utara: Sugeng Mulyono, Desa Simpang Empat Dusun Pangkalan Buton (Sungai Gali) (081256131575). Fotografer: Lukas B Wijanarko, Ulla Asri Sekretaris Redaksi: Caturaini Fahmi. Umum: Emiliana (Manajer), Jumi Erlina Sari. Percetakan/Pracetak: Ukan Dinata. Staf Pracetak: Fahmi Ichwan, Syam Abubakar, Harryadi, M. Taufik. Staf Percetakan: Andre, Nurhalis, Rustam, Suprianto. Marketing: A. Alexsander Mering (Manajer), Hesti Yosana,Desain Iklan: Atika Ramadhani, Zulkifli HZ. Sirkulasi: Ardiansyah, Dhani, Zulfakar. Keuangan: Julianty, Erika Sudiardjo. IT: Iwan Siswanto. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/ mm kolom, halaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: redaksi@borneotribune.com Wartawan, Kontributor, Intensive Programme dan Freelancer Borneo Tribune dibekali identitas, surat tugas atau tanda pengenal (ID-Card) dan dalam melaksanakan tugas jurnalistiknya tidak diperkenankan menerima suap atau amplop.

uji publik terhadap keputusan tersebut. “KPU juga bersiap terhadap kemungkinan pengajuan gugatan ke Mahkamah Konstitusi oleh salah satu kandidat,” kata Ade M Iswadi. Milton saat ini masih menjabat sebagai Bupati

Sintang, sedangkan pesaing dekatnya, Jarot Winarno, masih menjabat sebagai Wakil Bupati Sintang. Polisi melakukan pengamanan yang ketat selama pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi tersebut. Kota Sintang berjarak se-

kitar 400 kilometer di sebelah timur Pontianak. Sintang disiapkan menjadi ibu kota Provinsi Kapuas Raya, pemekaran Provinsi Kalbar. Ada lima daerah yang siap bergabung yakni Sintang, Sekadau, Melawi dan Kapuas Hulu. (Antara)

Polisi Jaga Ketat Rekapitulasi Pemilukada Ketapang arah gedung DPRD Ketapang yang ditutup total, kata Badya. “Kami juga membatasi masyarakat yang ingin menyaksikan langsung proses rapat pleno itu, karena kapasitas gedung DPRD yang tidak memungkinkan,” katanya. Ia mengimbau masyarakat untuk tidak bertindak

anarkis kalau pasangan calon bupati dan wakil bupati yang mereka dukung kalah. “Siapapun yang menang adalah pilihan masyarakat sehingga wajib didukung,” ujarnya. Sebelumnya, menurut hasil penghitungan cepat yang dilakukan Komite Pemilih Indonesia (TePI) pasangan nomor

urut satu calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang periode 2010 - 2015 Yasir AnsyariMartin Rantan, unggul dengan perolehan 32,7 persen suara di Pilkada Ketapang. Koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI) Jeirry Sumampow mengatakan penghitungan cepat itu dilakukan berdasarkan metode

sampel dengan tingkat kebenaran 99 persen dan margin error 0,5 persen. Sampel dilakukan di 187 tempat pemungutan suara dari 1.033 TPS atau sebanyak 56,073 ribu pemilih, kata Jeirry. Data TePI dari empat pasangan calon pada Pilkada Kabupaten Ketapang, yakni

calon nomor urut satu Yasir Ansyari- Martin Rantan memperoleh 32,7 persen suara, urut dua Henrikus Boyman Harun sebanyak 23,8 persen, urut tiga AR Mecer - Jamhuri 20,5 persen suara, dan urut empat Ismed Siswandi - Suhermansyah sebanyak 23 persen suara. (Antara)

BK Buka Pos Pengaduan Masyarakat warga, memverifikasinya termasuk investigasi. Di satu sisi, Ali meminta agar laporan harus objektif, tidak atas dasar sentiment pribadi. BK juga berencana menertibkan absensi para legislator. Setiap bulan, sekretariat DPRD diminta menyam-

paikan laporan mengenai kehadiran wakil rakyat kepada BK dan BK pun akan mengumumkannya ke publik. Terkait aturan ini jelas mantan Ketua BK DPRD Kota Pontianak itu akan dikoordinasikan dulu ke pimpinan DPRD, “Ini mem-

buktikan ke masyarakat bahwa aktivitas anggota DPRD jangan sampai mengecewakan konstituen,” ujar Ali. Aturan selanjutnya seperti dijelaskan Ali, anggota DPRD wajib hadir dalam rapat atau sejenisnya. Jika anggota DPRD mangkir e-

nam kali berturut-turut dari rapat atau sejenisnya, yang bersangkutan dapat dikenai sanksi. Bentuk sanksi tersebut yaitu mulai dari teguran lisan, tertulis sampai dengan diberhentikan atas rekomendasi BK kepada partai, “Ini masih rencana, karena

BK belum mengantongi SK,” terang Ali Akbar. Untuk tahap awal, kata Ali, BK terlebih dahulu akan melakukan sinkronisasi aturan yang terkait dengan BK. Apabila ada hal-hal yang mengganjal, tidak menutup kemungkinan BK akan berkonsultansi ke DPR RI.

Cornelis: Keberagaman Aset Berharga Menurut Cornelis, ini mengingat era globalisasi yang penuh dinamika dan perubahan, arus informasi dan teknologi semakin terbuka bahkan cenderung diakses setiap orang tanpa ada lagi yang membatasi, selain itu, persatuan dan kesatuan bangsa juga penting karena Indonesia terdapat beragam budaya, keberagaman budaya Kalbar adalah aset berharga. Di satu sisi, kata Gubernur, perbedaan itu menuntut terbangunnya kerukunan

dari setiap anak bangsa, elemen masyarakat. “Jika tidak, keberagaman yang kita miliki ini akan menjadi bom waktu yang dapat meledak setiap saat yang akan sangat merugikan kehidupan masyarakat,” ujar dia. Sehingga diperlukan energi besar dan semangat yang tinggi membina persatuan dan kesatuan dalam membangun masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kalbar. Salah satu cara kata Cornelis, menegakkan prinsip hidup untuk meningkat-

kan kualitas hidup beragama dan menjalin kerukunan hidup seperti prinsip persaudaraan, cinta kasih, saling menghargai, gotong royong, menghindarkan prasangka yang berlebihan dan lainnya. Perlu Pembinaan Terpisah, pada penutupan Pekan Gawai Dayak (PGD) ke-25, beberapa waktu lalu, Gubernur Cornelis juga mengatakan perlu pembinaan yang terarah dan sistematis kepada budaya yang berbasiskan etnisitas, serta ditunjang oleh wadah sema-

cam multikultur center, yang memungkinkan kesenian daerah dapat ditampilkan secara rutin dan berkesinambungan untuk dipertontonkan. Disamping itu, dikatakan dia untuk mewujudkan itu perlu kesatuan dan persatuan antar beragam etnis yang ada, “Sebagai masyarakat berbudaya, sebagai bagian dari kebudyaan nasional Saya berharap masyarakat Dayak Pontianak dapat memberikan kontribusi positif dalam pembentukan

karakter dan pekerti bangsa yang tangguh, jujur adil dan bersikap terbuka dengan etnis lain. Hanya dengan bisa membuka diri dengan etnis lain, kita bisa menjaga kesatuan dan persatuan dengan komunitas etnis,” kata Cornelis lagi. Disamping itu, menurutnya persatuan dan kesatuan bangsa hanya mungkin terlaksana apabila setiap komunitas mampu menempatkan budayanya dalam kebersamaan dan mengakui perbedaan.

Kalbar Harus Eksis Berantas Narkoba terbukti telah memproduksi salah satu jenis narkotika di kediamannya,” ungkap Christiandy Sanjaya, Rabu (26/5) saat ditemui di Pontianak, usai audiensi ke BNN Pusat, bersama Kallakhar, BNP Kalbar, Utin Kusumawati. Memperhatikan hal ini, Provinsi Kalbar, khususnya, BNP telah melakukan ber-

bagai upaya pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) telah dilakukan bersama Pemerintah Provinsi Kalbar, dan BNK Kabupaten/Kota, serta LSM bersama masyarakat baik melalui penguatan kelembagaan BNP dan BNK serta sinergi barbagai program dengan melakukan penyuluhan

dengan sasaran para pelajar SMA, tokoh Pemuda, remaja, tokoh masyarakat, tokoh agama, kalangan pemerintah kabupaten/kota, dan masyarakat lainnya, namun hal itu masih belum memberikan hasil yang diharapkan. Dikatakan Wagub, hubungan antar lembaga di daerah dengan pusat harus terus dilaksanakan sesuai

dengan undang-undang yang berlaku agar segala hambatan maupun persoalan yang dihadapi agar dapat diselesaikan dengan baik. Kepala BNN Pusat melalui Sekretarisnya menyampaikan apresiasi dan penghargaan dengan apa yang telah dilaksanakan oleh BNP Kalbar, BNN menyadari bahwa perdagangan

Narkoba di Indonesia memang sangat menggiurkan dan sangat menggoda. “Kami berharap, agar BNP Kalbar tetap eksis dalam melaksanakan tugas yang diemban untuk membantu dan melindungi masyarakat dari kejahatan Narkoba ini,” ungkap Sekretaris BNN Irjen Pol Bambang Abimanyu.

lampu merah, jangan parkir di sini; jangan lupa memakai helm dst. Menjelang tidur malam pun masih terdengar kata ‘jangan’. Misalnya: jangan lupa mengganti lampu tidur, jangan meletakkan obat nyamuk sembarangan, jangan lupa gosok gigi lebih dulu, jangan lupa berdoa dsb. Apa akibatnya? Sungguh luar biasa!. Mereka hampir tidak berani berbuat sesuatu kalau tidak jelas bahwa tidak akan melanggar larangan. Mengapa? Karena, pada umumnya kalimat ‘jangan ini jangan itu’ belum titik. Masih ditambah sangsi jika dilanggar. Sangsinya sangat bervariasi, dari yang berupa ‘omelan’ hingga hukuman yang sering juga kurang pas. Engkau masih ingat hukuman yang sering kau terima ketika di kelas lima dulu? Harus ‘push up’ lima puluh kali. Harus jalan jongkok dari halaman hingga tempat dudukmu. Harus mengepel lantai hingga bersih mengkilap. Sayangnya,

pak gurumu sering mengganggu dengan berlalu lalang di lantai yang sedang kau bersihkan. Akibatnya? Lepas kelas lima engkau menjadi anak yang jauh berubah. Engkau tidak ramah lagi, senyum hilang. Engkau menjadi lebih pasif menunggu ‘perintah’. Engkau tidak berani mengambil inisiatif. Engkau tidak berani mengambil keputusan. Engkau sungguh berubah total. Dan, itu bapak rasakan hingga kini. Karena itu, bapak berpesan, jangan mengulangi pengalamanmu pada siswa siswimu. Berilah ruang gerak bagi mereka untuk mengembangkan daya pikir dan kreativitasnya. Ajak mereka masuk keruang dialog. Dorong mereka mengungkapkan apa yang dipikirkannya. Bantu mereka mengkritisi buah pikiran orang lain, teman-temannya. Inilah anakku. Memang berat tugasmu. Namun, cobalah. Jangan matikan kreativitas anak muridmu. Bapak tetap berdoa bagimu.

enggak. Kalau kita lihat serius, baru kita mau kasih lagu,” tuturnya, seperti dilansir Okezone, Rabu (26/5). Walau pilih-pilih penyanyi, Dewiq tak pernah menolak secara kasar. “Paling kita bilang, suruh latihan

lagi. Pernah ada yang datang ke kita, terus setahun dia belajar, latihan. Terus kita kasih karena dia mau belajar. Jadi kita bilang secara halus. Enggak perlu disebutlah siapa penyanyinya,” katanya.

Kreativitas

Idealisme, Keberag aman dan Kebersamaan

Borneo Tribune

2

Om Harsono. Kami ngobrol ke sana ke sini tentang kreativitas. Kebetulan di emperan warung ada penjual mainan anakanak. Perhatian kami tertuju pada baling-baling yang terbuat dari gelas bekas air aqua. Dindingnya dipotong-potong dibentuk jari-jari baling-baling. Kemudian, direntangkan. Dengan cat warna-warni baling-baling itu tampak indah. Karena terbuat dari plastik maka menjadi ringan dan tahan lama. Sangat menarik!. Dan, harganya ‘relatif’ murah, Rp. 2.500;Sungguh kreatif. Bahan bekas diubah menjadi barang yang nilainya meningkat dengan cara yang cukup sederhana. Setelah melihat benda itu semua orang sesungguhnya dapat menirunya. Penemunya sungguh kreatif. Om Har berkomentar, “Anak-anak kita mestinya dapat berbuat lebih dari itu”. “Mereka memiliki fasilitas yang jauh lebih baik” lanjutnya. “Kenapa, ya?”

Kami mencoba menengok apa yang pernah kami lakukan dahulu terhadap para siswa. Setiap selesai menjelaskan, kami memberi contoh. Baru kemudian dibuat soal-soal latihan. Akibatnya, para siswa selalu menunggu contohnya lebih dahulu sebelum mengerjakan soal-soal. Celaka lagi, sering soal-soal latihan yang kami berikan pun sangat mirip dengan contohnya. Ditambah lagi, soal ulangan juga sama saja. Bahkan, jika sedang ‘malas’, soal ulangan diambilkan dari soal-soal latihan yang sudah kami berikan. Nah, apa dampaknya? Engkau tentu dapat menduga, bukan? Mereka tidak lebih dari engkau. Kurang kreatif!. Kurang berani mencoba yang ‘berbeda’. Takut keliru. Betul?! Kenapa kita sering takut keliru? Om Har mengatakan bahwa kita terlalu sering memberi ‘pengarahan’. Secara umum, kita terlalu mudah mengatakan ‘Yang ini boleh dan yang itu tidak bo-

leh’. Kita juga terlalu sering berkata ‘Jangan ini jangan itu’ Ada penelitian yang mempelajari masalah ‘jangan ini jangan itu’. Dilaporkan, secara rata-rata, seorang anak itu menerima larangan ‘jangan ini jangan itu’ sebanyak 59 kali per hari. Larangan semacam ini terjadi sejak anak bangun tidur di pagi hari sampai menjelang tidur malam hari. Misalnya: jangan bangun terlambat; jangan lupa merapikan tempat tidur; jangan terlalu lama di kamar mandi karena orang lain juga akan memakainya; jangan menyisakan sarapan pagi; jangan lupa gosok gigi sebelum berangkat; dst. Di sekolah pun juga banyak sekali kata ‘jangan.....’ Misalnya: jangan terlambat masuk kelas; jangan ribut di kelas; jangan menyontek; jangan ke luar masuk kelas mengganggu; jangan ngobrol saja di kelas dst Di jalan pulang sama saja. Misalnya: jangan ngebut; jangan menyalib dari sebelah kiri, jangan melanggar

Malas Bangun Pagi enggak mau kayak gitu. Lagian gue lebih puas di belakang layar saja, ciptain lagu. Gue lebih senang bikin lagu,” aku Dewiq, ditemui di peluncuran album Yuri Ardana, di Pisa Cafe Menteng, Jakarta Pusat.

Menulis lagu kini menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari istri Pay ini. Dia melakukannya karena senang. “Nanti tinggal dipilih buat penyanyi siapa,” imbuhnya. Dalam memberikan lagu

kepada orang lain, Dewiq dan Pay tak mau asal memberi. Ada syarat tertentu. “Gue sama Pay harus lihat dulu orangnya. Dia harus jaming dulu sama kita. Kita lihat benar-benar bisa menyanyi enggak, serius atau


PENDIDIKAN

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

3

STIS Gelar Kuliah Penelitian

1. Mempunyai kemampuan menulis,

menghadirkan DR. Agus Nurhadi, Ketua Program Pascasarjana IAIN Walisongo Semarang. Kuliah umum juga dihadiri oleh civitas akademika STIS. Menurut Ketua STIS, Drs. Rahmatullah, M.Ag yang juga alumni Pascasarjana IAIN Semarang mengatakan, kegiatan ini menjadi concern bagi STIS. Sementara itu, Agus Nurhadi, mengatakan bahwa jantung dari

Sekretariat Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru, yang terletak di Jalan Sungai Raya Dalam II, Telp. 0561-711608. Atau melalui contact person, Khamim: 08125762132. Selain itu, STIS juga menerima mahasiswa di Rasau Jaya dengan alamat di Pondok Pesantren Al-Muhajirin Rasau Jaya, dengan contact person Siti Fadilah, S.Pd.I (0813455995827).

rakat terutama pada masalah-masalah hukum Islam yang menjadi masalah harian masyarakat. Selain sebagai fungsi konsultasi, STIS ingin menjadi tempat inspirasional lewat karyakarya ilmiah yang akan dituangkan dalam jurnal AL-MAJMU’. Bahkan, pada tahun ini, STIS menerima mahasiswa baru sejak 1 Maret-30 September 2010, di

Garuda Wiko Kembali Terpilih sebagai Dekan Fikri Akbar Borneo Tribune, Pontianak

(melampirkan contoh tulisan)

2. Pendidikan Sarjana 3. Mempunyai kendaraan sendiri 4. Sehat & berkelakuan baik

Foto:dok // Borneo Borneo Tribune Tribune Foto:dok

Dekan Fakultas Fakultas Hukum Hukum Untan Untan Dekan Prof. Dr. Dr. H. H. Garuda Garuda Wiko, Wiko, SH, SH, M.Si. M.Si. Prof.

1. Menguasai Program Page Maker, Photoshop, Corel Draw / Freehand dan program lainnya yang mendukung. 2. Dapat membuat ilustrasi dengan program-program di atas 3. Sehat & berkelakuan baik 4. Bersedia bekerja di malam hari

PROF. Dr. H. Garuda Wiko, SH, M.Si kembali terpilih untuk kedua kalinya sebagai dekan di Fakultas Hukum Untan periode 20102014, Rabu (26/5) kemarin. Pemilihan dilakukan oleh 27 orang anggota senat. Sebelumnya, ada tiga orang sebagai kandidat dekan FH Untan dalam pemilihan tersebut. Seperti, Prof. Dr. H. Garuda Wiko, SH., M.Si, Dr. Hermansyah, SH., M.Hum dan Karmindani, SH, MH. Namun, Garuda unggul dengan 18 suara dari dua ko-

leganya, yaitu Hermansyah 6 suara dan Karmindani dengan perolehan 3 suara. Terpilihnya Garuda untuk kedua kalinya sebagai dekan FH Untang, dirinya berharap ke depan dapat menjadikan institusi hukum sebagai institusi pendidikan, pengabdian dan penelitian bagi masyarakat. “Tentu yang mempunyai kontribusi bagi pembangunan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kalimantan Barat sesuai dengan apa yang telah diamanatkan,” ujarnya. Dirinya juga telah menargetkan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan di

internal terlebih dahulu. Bahkan, dia juga menginginkan bahwa setiap mahasiswa hukum dapat include pada persoalan-persoalan hukum kemasyarakatan dengan melahirkan sarjana-sarjana baru yang membawa pencerahan yang berdasar pada konsentrasi keilmuannya. “Kita menyadari benar dengan beberapa persoalan-persoalan hukum tarakhir ini, ke depan kita akan berupaya pada peningkatan kualitas-kualitas alumni fakultas hukum, hingga mereka nantinya diharapkan dapat menjadi agen pencerahan,” tandasnya.

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM Nomor : 602.1/ 71 /DPA.SKPD/LS/2010 1. Panitia Pengadaan Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Propinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2010, mengundang penyedia barang dan jasa untuk mengikuti Pelelangan Umum pada paket pekerjaan dengan sumber dana Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2010 sebagai berikut :

SEGERA!! Kirim Lamaran ke:

No

PAKET PEKERJAAN

BIDANG

KUALIFIKASI

PERKIRAAN DANA

1.

Belanja Bibit Ternak Babi dan Sapi Kegiatan Pengembangan Ternak Sapi Daerah KUAT/Pedesaan/ Perbatasan

Bibit Ternak

K

Rp. 561.000.000,-

2.

Belanja Bibit Ternak Babi, Kambing dan Sapi Kegiatan Pengembangan Ternak di Daerah IB dan INKA

Bibit Ternak

K

Rp. 823.000.000,-

3.

Belanja Bibit Ternak Babi, Kambing dan Sapi Kegiatan Pengembangan Ternak di Daerah Pedalaman

Bibit Ternak

K

Rp. 754.000.000,-

PT. Borneo Tribune Press JL. PURNAMA DALAM NO. 2 PONTIANAK 78121 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS HUKUM PONTIANAK TELAH DIBUKA PENDAFTARAN PROGRAM DOKTOR ILMU HUKUM (PDIH) KPK UNIVERSITAS DIPONOGORO – UNIVERSITAS TANJUNGPURA ANGKATAN KE II TAHUN AJARAN 2010 – 2011. PENDAFTARAN DIMULAI PADA TANGGAL 12 APRIL 2010 S/D 21 JUNI 2010 TES MASUK PADA TANGGAL 16 - 18 JULI 2010. INFORMASI /KETERANGAN LEBIH LANJUT DAPAT MENGHUBUNGI : SEKRETARIAT/KAMPUS : PROGRAM DOKTOR ILMU HUKUM (S3) FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK. ALAMAT : JLN. IMAM BONJOL (JL. DAYA NASIONAL) NO. 2 PONTIANAK TELP. (0561) 7991312. 081345787979, 085752993399. Ttd. PENGELOLA PDIH KPK UNDIP-UNTAN FAKULTAS HUKUM UNTAN

KEMENTRIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TANJUNGPURA PROGRAM MAGISTER ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM TERAKREDITASI “A” JI. Imam Bonjol (Daya Nasional) No.1 Pontianak Telp. (0561)582741, 582742 Fax.(0561) 582742 E-mail : s2hukum untan@yahoo.co.id http://www.s2hukum-untan.com

PENERIMAAN MAHASISWA BARU Program Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura Pontianak menerima Mahasiswa Baru Angkatan X TA. 2010/2011, dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Lulusan S1 Hukum dan non Hukum dari semua Program Studi 2. Konsentrasi : Hukum Pidana, Hukum Bisnis dan Hukum Otonomi Daerah 3. Pendaftaran dilaksanakan mulai tanggal 1 Maret s.d. 26 Juni 2010, Pukul 10.0016.00 WIB 4. Bagi Mahasiswa dari tenaga edukatif yang mengajukan Beasiswa (BPPS DIKTI DEPDIKNAS) pendaftaran terakhir tanggal 13 Maret 2010 5. Ujian Seleksi masuk dilaksanakan pada tanggal 3-4 Juli 2010. Bagi yang berminat silakan mendaftar di Program Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura jalan Imam Bonjol (Daya Nasional) No.1 Pontianak 78124 Keterangan Lebih Lanjut Hubungi Sekretariat Pendaftaran Telp. (0561) 582741, 582742 CP. Hamdani, SH, M.Hum : 08164999044/ 7911666 Pontianak, 28 Februari 2010 Dekan, Ttd Prof. Dr. H Garuda Wiko, SH, MSi NIP. 196501281990021000

kehidupan perguruan tinggi adalah aktivitas dan produk riset. STIS sebagai perguran tinggi yang memfokuskan diri pada kajian hukum Islam yang berbasis masyarakat memiliki peran strategis. Melalui manajemen baru, kata dia, STIS hendak melangkah ke arah perguruan tinggi yang mengerti akan kebutuhan masyarakat. STIS juga hendak memposisikan dirinya sebagai konsultan masya-

Rektor, Ttd Prof. Dr. H. Chairil Effendy, M.Si. NIP. 195705091984031007

2. Pendaftaran/pengambilan dokumen pelelangan serta penandatangan Pakta Integritas di: Sekretariat Panitia Alamat Hari / tanggal Waktu

: : : :

Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan Prov. Kalbar Jalan Adisucipto No. 48 Pontianak 31 Mei s/d 07 Juni 2010 08.30 s/d. 12.00 WIB (setiap hari kerja) Keculai hari Jum'at Jam 08.00 - 10.00 WIB

3. Penyedia jasa yang berminat dapat mendaftarkan dan sekaligus mengambil dokumen kualifikasi ke alamat tersebut diatas dengan membawa / menyerahkan : a. Surat Minat mengikuti Pelelangan diatas Kop Surat Perusahaan dengan materai Rp. 6.000.- yang ditandatangani oleh Direktur atau Kuasa Direksi yang namanya tercantum dalam Akte Pendirian dan Perubahannya. b. Fotokopi SIUP yang sah dan masih berlaku serta menunjukkan aslinya. c. Salinan / foto copy Akte Pendirian Perusahaan serta perubahan terakhir (bila ada) serta menunjukkan yang asli. d. Foto copy Kartu Identitas Direktur Utama / Kuasa Direktur yang namanya tercantum dalam Akte Pendirian Perusahaan, wajib / harus membawa surat kuasa diatas kertas Kop Perusahaan bermaterai Rp. 6.000,- dari Direktur Utama (bagi yang dikuasakan). e. Untuk hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada panitia Pengadaan barang dan Jasa pada alamat tersebut diatas, demikian untuk menjadi maklum. Pontianak, 26 Mei 2010 Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat Ttd Ketua

416.27.5.2010.4.312.3

DR. Agus Nurhadi sebagai Keynote Speaker

SEBAGAI perguruan tinggi Islam yang mengedepankan kualitas akademik, Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah (STIS) Abdurachman Pontianak terus berpacu dalam meningkatkan kapasitas akademiknya. Penelitian adalah salah satu pilar penting bagi eksistensi perguruan tinggi. Pada kuliah umum yang diselenggarakan pada Rabu, 26 Mei 2010, di Auditorium STIS,


CITIZEN JURNALISM

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

4

Praktek Pembelajaran Perlu Diriviu Ulang Oleh: Leo Sutrisno Franz Magnis Suseno dan S. Reksosusilo (1983) dalam bukunya yang berjudul ‘Etika Jawa dalam Tantangan’ terbitan Kanisius (Yogayakarta) menyatakan bahwa ada kevakuman moral di antara masyarakat Indonesia. Disebutkan, sebagian masyarakat telah meninggalkan moral tradisional / agraris sementara moral modern / industrialis belum terbentuk.

Pernyataan itu nyaris tidak mendapat tanggapan dari masyarakat. Terbukti, hingga kini belum ada usaha yang sistematis yang dilakukan oleh pemerintah. Belakangan, sekitar dua bulan terakhir ini pemerintah mulai ‘mewacanakan’ masalah ini dengan tema ‘pendidikan karakter’. Kevakuman moral itu tidak hanya terjadi di kota-kota besar saja tetapi juga di pelosok-pelosok daerah, tidak terkecuali di Kalimantan Barat. Sebagian warga merasa prihatin dengan keadaan ini.

Ada beberapa peristiwa yang dapat dipakai untuk menjelaskannya. Pertama, masyarakat Kalimantan Barat sedang mengalami pergeseran pola hidup. Ada dua jenis pergeseran pola hidup. Pertama, masyarakat Kalimantan Barat sedang beramai-ramai meninggalkan kehidupan pinggir sungai ke pinggir jalan darat. Tentu saja, pola kehidupan di pinggir sungai jauh berbeda dengan pola kehidupan di pinggir jalan darat.. Pergeseran pola hidup yang kedua adalah perubahan

dari masyarakat yang homogen ke masyarakat yang heterogen. Kemajuan teknologi transportasi dan teknologi komunikasi membuat mobilitas manusia menjadi sangat mudah. Wilayah Kalimantan Barat saat ini merupakan salah satu jalur lintasan antar-negara. Karena itu, kini penduduk yang tinggal di Kalimantan Barat sangat beragam latar belakangnya. Cara hidupnya pun tentu berubah. Perubahan yang lain adalah globalisasi baik di banyak bidang. Apa yang ter-

kan sudah saatnya dilakukan. Ada satu hal yang dapat dilakukan, yaitu meriviu praktek pembelajaran saat ini yang masih kental dengan nuansa behavioris. Pembelajaran behavioris sangat kental warna dasarnya yang menggunakan paradigma absolutisme. Dalam paradigma absolutisme, kurikulum disusun dengan orientasi ke atas. Bahan ajar disusun dan ditetapkan dari ‘atas’, oleh para penentu kebijakan. Karena, ada anggapan bahwa merekalah yang memiliki otoritas. Mereka menganggap dirinya yang mempunyai wewenang menetapkan ‘produk’ pendidikan. Karena ‘produk’ pendidikan ditetapkan dari atas maka penyampaiannya ‘harus’ sungguh tidak boleh menyimpang. Para guru diperlakukan agen pembelajaran. Mereka diposisikan sebagai satu-satunya sumber belajar. Cara penyampaiannya satu arah dari guru ke siswa. Demikian juga, sebagai konsekuensi untuk menjaga agar apa yang telah ditetapkan dari atas idak menyimpang, evaluasinya berupa reproduksi pengetahuan. Siswa diminta mengungkapkan kembali apa yang telah disampaikan oleh guru. Penjelasan guru dipahami sebagai satu-satunya kebenaran. Ti-

jadi di luar Kalimantan Barat dalam sekejab telah dapat diketahui di sini. Sebaliknya juga demikian. Banyak anggota masyarakat merasa tidak berdaya ‘melawan’ arus global ini. Akibatnya, mereka selanjutnya memilih ‘ikut arus’, memilih larut-hanyut. Karena itu, para pemangku kepentingan dalam bidang pendidikan di Kalimantan Barat sudah saatnya menggarap masalah ini agar kevakuman moral ini tidak semakin melebar dan membesar. Revitalisasi pendidi-

Bagian 1

PENGUMUMAN LELANG UMUM PASCA KUALIFIKASI Nomor : 602.1/342/PPUPK/BMP/2010 1. Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya akan melelangkan paket pekerjaan, sebagai berikut : Lokasi

Pagu Dana (Rp)

Kualifikasi

1.

Peningkatan Jalan Komplek Rice Estate Desa Kuala Mandor A.

Kecamatan Kuala Mandor B

750,000,000.00

Gred 4

2.

Pembangunan Jalan Enggang Raya - Gunung Tamang (lanjutan).

Kecamatan Sungai Raya

200,000,000.00

Gred 2

3.

Pembangunan Jalan Sepakat Baru - S. Nibung.

Kecamatan Teluk Pakedai

200,000,000.00

Gred 2

4.

Peningkatan Jalan Sungai Kupah Tanggul (lanjutan).

Kecamatan Sungai Kakap

500,000,000.00

Gred 3

5.

Pengerasan Jalan Penghubung Sungai Pinang Kecil - Parit Banjar Sungai Parang Desa Kalimas.

Kecamatan Sungai Kakap

150,000,000.00

Gred 2

6.

Pembangunan Jalan Teluk Gelam Selat Remis.

Kecamatan Teluk Pakedai

150,000,000.00

Gred 2

7.

Peningkatan Jalan Poros Sp. 1 Madani Desa Mekar Sari.

Kecamatan Sungai Raya

8.

Pemeliharaan Periodik Jalan Mega Timur - Sungai Tempayan.

Kecamatan Sungai Ambawang

9.

Pemeliharaan Periodik Jalan Jeruju Besar - Sungai Kupah.

Kecamatan Sungai Kakap

500,000,000.00

Gred 3

10.

Pemeliharaan Periodik Jalan Wonodadi I Desa Arang Limbung (DAK).

Kecamatan Sungai Raya

770,000,000.00

Gred 4

11.

Pemeliharaan Periodik Jalan Nipah Kuning - Sungai Itik (DAK).

Kecamatan Sungai Kakap

975,590,000.00

Gred 4

12.

Pemeliharaan Jalan Pembangunan Kecamatan Desa Rasau Jaya II ke Desa Sungai Rasau Jaya Bulan (DAK).

550,000,000.00

Gred 3

13.

Pemeliharaan Jalan Siaga Sungai Raya.

Kecamatan Sungai Raya

150,000,000.00

Gred 2

14.

Normalisasi Parit Zakiah Desa Sui. Asam Sungai Raya.

Kecamatan Sungai Raya

750,000,000.00

Gred 4

No.

15.

Nama Kegiatan/Pekerjaan

Normalisasi Parit Jepang (Belakang PASKHAS) Desa Limbung.

Kecamatan Sungai Raya

200,000,000.00

1,000,000,000.00

200,000,000.00

Gred 2

Gred 4

Gred 2

Klasifikasi (Bidang/Sub Bidan SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Jalan Raya, Jalan Lingkungan (22001) SIPIL/Persungaian Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian Rawa dan Pantai (22012)

Inf TEL nfoo HO HOTEL Jl. Gajah Mada No. 177-183, Pontianak 78121 Telp. (+62-561) 761598, 761397 (Hunting) Fax. (+62-561) 761398 Website : www.hotelgajahmada.com Email : pontianak@hotelgajahmada.com SMS Reservation : 0812 578 9900

Jl. Gajah Mada No. 86 - 86A, Pontianak 78121 Telp. (+62-561) 732878, 736808 (Hunting) Fax. (+62-561) 738208 Website : www.hotelpeony.com Email : pontianak@hotelpeony.com SMS Reservation : 0812 578 9900

Jl. Imam Bonjol No. 111 Pontianak Telp. 0561-745481, Fax. 0561-762662

Grand Jalan Diponegoro No. 46 Telp. (0561) 733777 / Fax. (0561) 740555 E-mail : Pontianak@santika.com Webs : www.santika.com

Jalan Gajah Mada No. 89 Pontianak Telp. (0561) 768999, Fax : 0561-761999 Online Reservasi : ww.orchardhotel.com email : orchardz_ptk@yahoo.com

Jalan Nusa Indah III Telp. (0561) 732223/ Fax. (0561) 742882 Pontianak

3. Jadwal Penjelasan (Aanwijziing) : Kamis, 03 Juni 2010, pukul 09.00 WIB sampai selesai.

KARTIKA HOTEL Jl. Rahadi Usman No. 2 Pontianak Telp. 0561-734401 Fax. 0561-738457 email:gkhotel@yahoo.com

Jl. Tajungpura No. 45 Pontianak Telp. (0561) 736162, 745475 Fax. (0561) 740651

HOTEL KHATULISTIWA Jalan Diponegoro No. 56 Pontianak 78117 Telp. 0561-736793 Fax. 0561 - 734930

Hotel95

4. Penyedia Jasa yang berminat dapat mendaftar dan sekaligus mengambil Dokumen Pengadaan ke alamat tersebut diatas dgn membawa/ menyerahkan foto copy dan menunjukan aslinya : a. Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang masuh berlaku sesuai Bidang/Sub Bidang. b. Akte Pendirian Perusahaan serta perubahan terakhir (bila ada) Kartu Identitas Direktur/Direktur Utama/Peneruma Kuasa/Direktur Utama bila dikuasakan yang nama penerima kuasanya tercantum dalam Akte Pendirian Perusahaan/Perubahannya. c. Surat Kuasa diatas kertas Kop Perusahaan bermeterai Rp. 6.000,00 dicap dan ditandatangani oleh Direktur/Direktur Utama (bagi yang dikuasakan) d. Untuk Perusahaan PT (Perseroan Terbatas) harus memperlihatkan asli dan menyerahkan foto copy pengesahan akte notaris Pendirian PT (Perseroan Terbatas) dari Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia.

Jl. Imam Bonjol No. 95 Pontianak Jalan Pahlawan No. 40 Pontianak 78122 Telp. (0561) 735890/ Fax. (0561) 739001

E-mail : Reservation@garudahotelptk.com Website : http:// www.garudahotelptk.com

Telp. 7959595 (95 m samping UNTAN)

Hotel Surya

5. Panitia tidak akan melayani pendaftaran apabila tidak memenuhi ketentuan dalam butir 4 diatas

Jl. Sidas No. 8 Pontianak Telp. (0561) 736022/ Fax. (0561) 736200 E-mail : grandmahkotapontianak @grandmahkotahotel.com Website:www.grandmahkotahotel.com

6. Pengumuman ini kami sampaikan dan dapat dilihat dipapan pengumuman Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya, agar Penyedia Jasa yang berminat serta memenuhi Klasifikasi dan Kualifikasi dapat mengikutinya. Halhal yang belum jelas dapat ditanyakan langsung kepada Panitia pada saat pendaftaran.

Jl. Sidas No. 11-A Telp. (0561) 734337 Fax. (0561) 760334 Pontianak-Kalbar

Hotel

Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

KAPUAS DHARMA 423.27.5.2010.5.422.4

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN KUBU RAYA TAHUN ANGGARAN 2010

Jl. Jendral Ahmad Yani No. 91 Pontianak Indonesia Tel : (+62 561) 577 888 Fax. (+62 561) 768 833 E-mail: reservation@mercurepontianak.com www.mercurepontianak.com

HOTELMERPATI

2. Pendaftaran, Pengambilan Dokumen Pengadaan dan penandatanganan Fakta Integritas di : - Tempat : Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya - Alamat : Jln. Arteri Supadio/Jln. A. Yani II No. B Sungai Raya. - Hari/Tanggal : Senin, 31 Mei s/d Senin, 07 Juni 2010 - Waktu : Pukul 08.00 s/d 12.00 WIB, kecuali hari Jum’at pukul 08.00 s/d 10.30 WIB.

Sungai Raya, 27 Mei 2010

dak ada penjelasan lain yang benar kecuali penjelasan yang telah disampaikan oleh guru. Dampaknya, siswa menjadi terlatih dan menjadi terbiasa untuk menerima paham ‘hanya ada satu yang benar’. Yang benar itu yang berasal dari guru, yang berasal dari ‘atas’. Yang berasal dari yang lain: temannya, orang tuanya, dan buku lain selain yang ‘dimiliki’ gurunya dianggap tidak benar. Mereka menjadi tertutup akan sumber yang lain. Namun, ternyata ketertutupan ini tidak mampu membendung arus global. Mereka menjadi terperangah akan ‘kekuatan’ global ini yang melampaui kekuatan yang diperoleh dari para gurunya. Akhirnya, mereka ramai-ramai ‘meninggalkan’ yang lama dan serta merta ‘menerima’ yang baru. Yang lama ditinggalkan, yang baru belum siap digunakan. Sesungguhnya, secara formal para guru telah di-‘geser’ dari paradigma absolutisme. Mereka diminta menerapkan kurikulum yang bebasis sekolah, kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). Karena itu, ada baiknya Diknas beserta para pemangku kepentingan dalam bidang pendidikan duduk bersama, meriviu kembali praktek pembelajaran di sekolah kita. Semoga! *Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat.!

Jl. Gajah Mada No. 889 Telp. (62-561) Fax. (62-561) 734 374 E-mail : info@hotelkapuas.com

Jl. Imam Bonjol No. 89 Pontianak Telp. 0561-766669 Fax. 735399


SERANTAU

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

Susno Setujui Syarat dari LPSK “ Tempatnya memang harus dirahasiakan dan berada di luar Brimob

Borneo Tribune, Depok ANGGOTA Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Lili Pintauli Siregar, mengatakan mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Polisi Susno Duadji telah menyetujui syarat yang diajukan untuk mendapatkan perlindugan sebagai saksi. “Kami akan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga. Pak Susno setuju dengan persyaratan itu, dan sudah ditandatangani,” kata Lili di Markas Komando Brigade Mobil

(Mako Brimob), Depok, Jawa Barat, Rabu. Menurut dia, pihaknya akan memberikan perlindungan hukum, perlindungan fisik, perlindungan hak, dan prosedural. Persyaratan LPSK bahwa pemohon harus bersedia memberikan keterangan dengan jujur. “Pemohon juga tidak diperbolehkan berkomunikasi dengan pihak luar atau pihak ketiga tanpa izin LPSK,” katanya. Dikatakannya jika ada pernyataan yang ingin dipublikasikan maka harus mendapat izin dari LPSK terlebih dahulu. “Jadi, Susno tidak boleh buat pernyataan tanpa seizin LPSK, dan tidak boleh ungkapkan keberadaan di mana beliau berada,” katanya menjelaskan. Ia juga mengatakan bahwa jika ada pernyataan lewat kuasa hukum, maka

kuasa hukum harus melakukan koordinasi dengan LPSK terlebih dahulu. Menurut dia, perlindungan saksi tersebut sesuai dengan perintah UndangUndang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban. Mengenai bentuk ancaman fisik walaupun ancaman tersebut belum ada, dan sudah mengarah ke sana, maka menurut dia sudah bisa masuk dalam perlindungan LPSK. Ia mencontohkan keluarga dikuntit oleh orangorang yang nggak dikenal dan membuat tidak nyaman bidang bantuan kompensasi dan perlindungan. Sementara itu, kuasa hukum Susno, Mohammad Assegaf, mengatakan perlindungan terhadap kliennya bisa berupa “safety house” yang berada di luar Mako Brimob.

“Tempatnya memang harus dirahasiakan dan berada di luar Brimob,” katanya. Ia mengatakan bahwa Susno dalam kasus Arwana statusnya adalah saksi, namun disulap menjadi tersangka. Namun, kata dia, tempat yang dirahasiakan dalam perlindungan LPSK yang diperbolehkan adalah penasehat hukum dan keluarga. Assegaf menegaskan bahwa kliennya menyetujui apa yang disyaratkan oleh LPSK, seperti pembatasan kunjungan, tidak bebas berikan pernyataan, akan ditempatkan di suatu tempat yang rahasia sehingga tidak sembarang orang bisa mengetahui tempatnya. “Itu semua Susno setujui. Susno lebih nyaman dibatasi, tetapi tidak di sini (Mako Brimob, red.),” katanya.(Antara)

Lanud Sosialisasi KDRT dan KTA

SOSIALISASI Kaurbankum Lanud Supadio Lettu Sus Riris Ganda Tua, sedang memberikan ceramah kepada para pengurus dan anggota PIA AG Cab. 19/D.I Lanud Supadio pada acara sosialisasi UU No. 23 tahun 2004 tentang penghapusan KDRT di balai prajurit Lanud Supadio, Senin (24/5). FOTO Lettu Sus Suprih Ardyanto nomor: 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Selasa (24/5). Ketua PIA AG Cab. 19/D.I Lanud Supadio dalam sambutannya mengatakan sosialisasi yang diadakan saat ini berkaitan dengan telah berdirinya kantor Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) Krisis Perempuan dan Anak (KDRT dan KTA) yang berada di samping Rumkit TK III Lanud Supadio, Kab. Kubu Raya. Hal ini tentunya berdampak positif sekali bagi kaum perempuan dan anakanak karena apabila terjadi kekerasan dalam rumah tangga maupun kekerasan terhadap anak dapat segera melaporkannya. Menurutnya kekerasan dalam rumah tangga yang dialami perempuan sebagian besar belum diketahui. Hal ini dikarenakan para perempuan tersebut masih enggan atau malu untuk melaporkannya. Disisi lain, para perempuan yang mengalami KDRT belum mengetahui harus berbuat apa dan melaporkannya kepada siapa. Oleh sebab itu dengan adanya kantor PPT KDRT dan KTA tentunya dapat membantu persoalan yang dialami perempuan atau anak yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga. Pada kesempatan yang sama Kepala Urusan Bantu-

Borneo Tribune, Kubu Raya BERTEMPAT di balai prajurit Lanud Supadio, PIA Ardhya Garini Cabang 19/ D.I Lanud Supadio bekerjasama dengan Seksi Hukum Lanud Supadio mengadakan sosialisasi Undangundang Republik Indonesia

Bagian 2

PENGUMUMAN LELANG UMUM PASCA KUALIFIKASI Nomor : 602.1/342/PPUPK/BMP/2010 1. Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya akan melelangkan paket pekerjaan, sebagai berikut : Pagu Dana (Rp)

Kualifikasi

Kecamatan Sungai Raya

500,000,000.00

Gred 3

Normalisasi Primer Perbatasan Bintang Mas 3 Rasau Jaya III.

Kecamatan Rasau Jaya

750,000,000.00

Gred 4

18.

Normalisasi TR. 10 s/d 17 Desa Rasau Jaya III.

Kecamatan Rasau Jaya

800,000,000.00

Gred 4

19.

Normalisasi TR. 15, TR. 17, TR. 9 dan TR. 14 Desa Rasau Jaya I.

Kecamatan Rasau Jaya

400,000,000.00

Gred 3

20.

Normalisasi TR. 1, TR. 2, TR. 3, TR. 4 dan TR. 5 Sekunder C Desa Rasau Jaya Umum.

Kecamatan Rasau Jaya

400,000,000.00

Gred 3

21.

Normalisasi TR. 39, TR. 43, TR. 32 Desa Rasau Jaya II.

Kecamatan Rasau Jaya

500,000,000.00

Gred 3

22.

Normalisasi Sungai Alam Desa Rasau Jaya III.

Kecamatan Rasau Jaya

500,000,000.00

Gred 3

23.

Normalisasi Sungai RT. 18, 19, 20 Desa Kalimas.

Kecamatan Sungai Kakap

200,000,000.00

Gred 2

Pembuatan Saluran Kolektor Dusun Kelang Desa Kubu. Pengairan Gang H. Halim Dusun Bunut Desa Kapur.

Kecamatan Kubu Kecamatan Sungai Raya

200,000,000.00

Gred 2

400,000,000.00

Gred 3

No.

Nama Kegiatan/Pekerjaan

16.

Normalisasi Teluk Bakung Desa Sungai Asam Sungai Raya.

17.

24. 25.

Lokasi

5

Klasifikasi (Bidang/Sub Bidang) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Persungaian, Rawa dan Pantai (22012) SIPIL/Irigasi dan Drainase (22012) SIPIL/Irigasi dan Drainase (22012)

Lima Mahasiswa Jalan Kaki Spiritual Jakarta-Borobudur

2. Pendaftaran, Pengambilan Dokumen Pengadaan dan penandatanganan Fakta Integritas di : - Tempat : Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya - Alamat : Jln. Arteri Supadio/Jln. A. Yani II No. B Sungai Raya. - Hari/Tanggal : Senin, 31 Mei s/d Senin, 07 Juni 2010 - Waktu : Pukul 08.00 s/d 12.00 WIB, kecuali hari Jum’at pukul 08.00 s/d 10.30 WIB. 3. Jadwal Penjelasan (Aanwijziing) : Kamis, 03 Juni 2010, pukul 09.00 WIB sampai selesai. 4. Penyedia Jasa yang berminat dapat mendaftar dan sekaligus mengambil Dokumen Pengadaan ke alamat tersebut diatas dgn membawa/ menyerahkan foto copy dan menunjukan aslinya : a. Sertifikat Badan Usaha (SBU) yang masuh berlaku sesuai Bidang/Sub Bidang. b. Akte Pendirian Perusahaan serta perubahan terakhir (bila ada) Kartu Identitas Direktur/Direktur Utama/Peneruma Kuasa/Direktur Utama bila dikuasakan yang nama penerima kuasanya tercantum dalam Akte Pendirian Perusahaan/Perubahannya. c. Surat Kuasa diatas kertas Kop Perusahaan bermeterai Rp. 6.000,00 dicap dan ditandatangani oleh Direktur/Direktur Utama (bagi yang dikuasakan) d. Untuk Perusahaan PT (Perseroan Terbatas) harus memperlihatkan asli dan menyerahkan foto copy pengesahan akte notaris Pendirian PT (Perseroan Terbatas) dari Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Republik Indonesia. 5. Panitia tidak akan melayani pendaftaran apabila tidak memenuhi ketentuan dalam butir 4 diatas 6. Pengumuman ini kami sampaikan dan dapat dilihat dipapan pengumuman Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kubu Raya, agar Penyedia Jasa yang berminat serta memenuhi Klasifikasi dan Kualifikasi dapat mengikutinya. Halhal yang belum jelas dapat ditanyakan langsung kepada Panitia pada saat pendaftaran.

PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN KUBU RAYA TAHUN ANGGARAN 2010

424.27.5.2010.5.339.5

Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. Sungai Raya, 27 Mei 2010

an Hukum (Kaurbankum) Lanud Supadio Lettu Sus Riris Ganda Tua, dalam paparannya mengatakan kekerasan dalam rumah tangga adalah setiap perbuatan terhadap perempuan yang berakibat kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis dan/ atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman melakukan pemaksaan atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam rumah tangga. Menurutnya lingkup rumah tangga antara lain : suami, isteri, anak, orangorang karena hubungan darah yang menetap dalam rumah tangga dan orang-orang yang bekerja dan menetap dalam rumah tangga. Sedangkan penghapusan KDRT bertujuan mencegah kekerasan dalam rumah tangga, melindungi korban, menindak pelaku, memelihara keutuhan rumah tangga. Turut hadir pada acara sosialisasi ini antara lain : Ketua PIA AG Ranting 0119/D.I Skadron Udara 1 Ny. Tjahya Elang Migdiawan, Ketua PIA AG Ranting 0219/D.I Staf Pangkalan TNI AU Supadio Ny. Bob Henry Panggabean, Ketua PIA AG Ranting 03-2/G. IV Batalyon 465 Paskhas Ny. Rana Nugraha, para pengurus dan anggota PIA AG yang ada di Lanud Supadio. (Rilis/Lettu Sus Suprih Ardyanto)

Borneo Tribune, Magelang SEBANYAK lima mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Buddha (STAB) Jakarta melakukan perjalanan spiritual jalan kaki Jakarta-Borobudur untuk menghayati nilai kesakralan Candi Borobudur. Seorang peserta, Karyono di Magelang, Rabu, mengatakan rombongan berangkat dari Jakarta pada 8 Mei 2010 dan sampai di Magelang pada Selasa (25/5) dan bermalam di Kelenteng Liok Hok Bio. Selain Karyono, empat mahasiswa lain yang tergabung dalam perjalanan spiritual tersebut yakni Darsono, Noviyanto, Susanto, dan Utomo. Perjalanan JakartaCandi Borobudur menempuh jarak sekitar 600 kilometer. Karyono mengatakan Candi Borobudur sebenarnya bukan hanya untuk tujuan monumental melainkan untuk mengajarkan suatu falsafah hidup yang luhur sesuai ajaran Buddha. “Hal tersebut mengisyaratkan adanya suatu nilai yang lebih penting dari pada menikmati keindahan bentuk luarnya saja,” katanya. Menurut dia, perjalanan itu bukan sekadar untuk menyambut Waisak 2254 BE/2010 tetapi ada sebuah maksud mengampanyekan “Sucikan kembali Candi Borobudur untuk kemajuan zaman”. “Tujuan perjalanan spiritual berjalan kaki dari Jakarta menuju Candi Borobudur adalah untuk mencari manfaat pengalaman serta menghayati nilai sakral yang terdapat di Candi Borobudur,” katanya. Ia mengatakan, perjalanan spiritual juga untuk mengampanyekan Candi Borobudur sebagai cagar budaya yang harus dijaga dan dilindungi dari orang yang tidak bertanggung jawab dan dapat mengancam keselamatan Candi Borobudur. Ia mengatakan, cagar budaya yang merupakan maha karya peninggalan purbakala yang semakin hilang nilai kesakralannya maka sudah sepatutnya umat Buddha dan rakyat Indonesia sebagai ahli warisnya harus menjaga, merawat, dan melindunginya dari peradaban dunia. “Kami mengharapkan Candi Borobudur suci kembali dan bersih sehingga candi ini hanya dikunjungi wisatawan spiritual yang ingin mengembangkan kesadarannya, karena candi merupakan pusat kesadaran,” katanya. Rabu (26/5) pagi mereka meninggalkan Kelenteng Liok Hok Bio menuju Candi Borobudur. Pada Kamis (27/5) mereka akan menyerahkan bendera Buddhis dan bendera Merah Putih kepada pengelola Candi Borobudur.(Antara)


PUNDI-PUNDI Borneo T Tribune

Meei 2010 Kamis, 27 M KURS VALUTA ASING SIMBOL USD SGD HKD CHF GBP AUD JPY

JUAL 9400.00 6693.15 1206.40 8154.40 13567.55 7822.40 104.63

Apersi Sediakan 3.600 Rumah untuk Peserta Jamsostek

BELI 9250.00 6563.15 1185.10 8002.40 13296.55 7661.40 102.03

Sumber : klikbca. com

Pontianak Jl. Tanjung Pura No. 1 Telp. (0561) 736211, 732016, 732630, 732026 (0561) 736392 Capem Univ. Tanjungpura. Komp. Univ. Tanjungpura Jl. Daya Nasional Telp. (0561) 736046 (0561) 764012 Capem Pasar Siantan, Jl. Khatulistiwa Rt 03 Rw. 01 No. 81-83 Siantan Telp. (0561) 881419 (0561) 883263

KCU PONTIANAK, Jln. A. Yani No. 1 Ptk, 0561-736305 (hunting) KCP Imam Bonjol, Jln. Imam Bonjol No. 457 Ptk, 0561-737984, 734524 KCP Rahadi Usman, Jln. Rahadi Usman No. 4 Ptk, 0561-733482, 740814-15 KCP Sei Pinyuh, Jln. Raya Terminal 05-06, Sei Pinyuh KCP Sultan Muhammad, Jln. Sultan Muhammad 136, Ptk, 0561-738051

BANK KALBAR CABANG UTAMA PONTIANAK Jl. Rahadi Osman No. 10 Pontianak 78117, Telp. (0561) 732148, 736723 Fax. (0561) 745149, Telex. 29174, 29129 CABANG SYARIAH Jl. A. Yani Pontianak, Komp. Perkantoran & Town House No. 5-6 (depan A. Yani Mega Mall) Telp. (0561) 733033, 7061800, Fax. (0561) 732599

6

Rosalinda Borneo Tribune, Pontianak Asosiasi Pengembangan Rumah Seluruh Indonesia (Apersi) bekerjasama denganBNI dan Jamsostek menyediakan 3.600 unit rumah untuk dengan tipe 36 dan 45. Wakil Apersi Kalbar, Tukirin, Rabu (26/5) di Grand Mahkota, mengatakan pada tahun 2009 Apersi telah banyak membantu karyawaan, Polri, PNS dan peserta Jamsostek yang diperuntukkan pada karyawan yang memiliki penghasilan rendah dalam hal penyediaan perumahan baik perumahan bersubsidi maupun tidak ber-

subsidi. Pada tahun 2009 jumlah unit rumah mencapai 3.252 yang dilokasikan di Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, kemudian yang sudah terealisasi pada tahun 2009 adalah 1.600 perumahan. Pada tahun 2010 Apersi berencana akan membangun perumahan di berbagai daerah Pontianak, KKR, dan kabupaten-kabupaten lainnya dengan jumlah 27 komplek perumahan. “Tahun 2010 kami siap menyediakan perumahan untuk peserta Jamsostek dengan jumlah 3.600 unit rumah, terdiri dari dari tipe 36 dan 45,”kata Tukirin. Kata ia, Apersi siap mem-

bantu menyediakan perumahan bagi peserta Jamsostek. “APERSI mempunyai komitmen untuk membangun Provinsi Kalbar dalam hal penyediaan pembangunan rumah dengan berwawasan lingkungan, untuk masyarakat kelas menengah ke bawah, dengan kualitas memuaskan dan harga terjangkau,”katanya. Untuk harga perumahan tergantung segmen pengembangan, yakni kisaran harga Rp 55 juta sampai Rp 150 juta per unit rumah. Kemudian jelasnya apabila terdapat perusahaan yang mengajukan permohonan untuk mendirikan perumahan bagi karyawannya

maka pihaknya akan menyediakan beberapa lokasi yang telah dibangun guna diberikan pada peserta Jamsostek. Menurutnya, Apersi dalam pembangunan perumahan untuk menengah ke bawah. Apersi memberikan kualitas memuaskan dan harga terjangkau dengan memperhatikan lokasi dan luas. Pada tahun 2010 ini katanya pembangunan unit rumah sudah hampir selesai. Jumlah perumahan yang sudah dipesan baru 40 persen dari jumlah perumahan yang direncanakan. Perumahan banyak dibangun di daerah KKR karena merupakan kabupaten yang dekat dengan kota, selain itu jumlah

peserta Jamsosteknya mendominasi sehingga diberikan porsi yang lebih besar. Selanjutnya ke depan, Apersi memiliki rencana untuk menyiapkan perumahan di Sanggau, untuk memenuhi kebutuhan anggota sebanyak 500 sampai 1.000 unit rumah ini, dengan menunggu tindak lanjut dari Jamsostek. Dalam upaya meningkatkan pelayanan demi terciptanya sinergi yang harmoni dalam hubungan industrial, Jamsostek mengadakan dialog pelayanan dengan Disnakertrans, Apindo, KSPI, dan KSBSI Provinsi Kalbar, Rabu (26/5) di Grand Mahkota. o

PENGUMUMAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 523/01/PAN 027/V/2010

Kantor Cabang Barito, Jalan Barito, Telp. (0561) 734009, Fax. (0561) 733019 Komplek Pertokoan Pasar Flamboyan Jalan Gajah Mada Blok C. 14 Pontianak

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Pada Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sambas akan mengadakan Pelelangan Pascakualifikasi Pengadaan Barang dan Jasa Tahun Anggaran 2010, sebagai berikut : PONTIANAK-TANJUNG PURA, Jl. Tanjung Pura No. 102, Pontianak Telp. (0561) 737107 (H), 730898, Fax : (0561) 736264, 765595 PONTIANAK-ST. MUHAMMAD, Jl. St. Muhammad No. 173, Pontianak Telp. (0561) 731156, Fax : (0561) 734462 PONTIANAK-KH. WAHID HASYIM, Jl. KH. Wahid Hasyim No.24-26, Telp.: 0561-768599/765411, Fax : 0561-768599/765411

MBU Pontianak Ngurah Rai, Jl. I Gusti Ngurah Rai No. 2 , Humaera B (0561) 734247, 734147 MBU Pontianak Achmad Yani, Jl. Achmad Yani No. 3 - 3 A, (0561) 765010, 767993 MBU Pontianak Tanjungpura, Jl. Tanjungpura No. 110, (0561) 734464, 734752 MBU Pontianak Sidas, Jl. Sidas No. 2 (0561) 734670, 747495, 733672

NO

Cabang Jl. Ir. H. Juanda No. 55-56 Pontianak 78117 (0561) 745025 (Hunting) (0561) 734253 Cabang Pontianak Kal-Bar, Jl. Adi Sucipto Km. 7,5 (Gedung Kopkar Mekar PLN Wil Kal - Bar) Kabupaten Pontianak, Telp. 0561 - 722598, 0561 - 723158, Kantor Kas Adisucipto Jl. Sultan Muhammad No. 48, Pontianak 78117 , (0561) 730001/ 730077, (0561) 730132, Capem Sultan Muhammad

KANTOR CABANG PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No. 29 Pontianak 78123, Pontianak, Telepon: (0561) 740163 Fax: (0561) 740168 KANTOR CABANG PEMBANTU JERUJU, Jl. Kom. Yos Sudarso No. 10, Jeruju Pontianak 78122, Pontianak, Telepon: (0561) 770567 Fax: (0561) 770567 KANTOR KAS LAYANAN POS ONLINE PONTIANAK, Jl. St. A. Rahman No.49 Pontianak 78116, Pontianak, Telepon: 0561-730641, 0561-730642, 0561-730644 Fax: 0561-762146

PAGU DANA (Rp.)

KUALIFIKASI

SUB BIDANG Bangunan-bangunan Non Perumahan Lainnya, Termasuk Perawatannya (21005) Bangunan-bangunan Non Perumahan Lainnya, Termasuk Perawatannya (21005) Bangunan-bangunan Non Perumahan Lainnya, Termasuk Perawatannya (21005) Irigasi dan Drainase, Termasuk Perawatannya (22011) Irigasi dan Drainase, Termasuk Perawatannya (22011) Jalan Raya, Jalan Lingkungan Termasuk Perawatannya (22001) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Ukur, Survei, Laboratorium dan Timbangan Khusus (3.00.05) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (3.02.01) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (3.02.01) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (3.02.01) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (3.02.01) Alat/Peralatan/Suku Cadang : Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Kehutanan (3.02.01)

1.

PEMBANGUNAN PONDOK WISATA

250.000.000,00

Gred 2

2.

PEMBANGUNAN KANTOR UPP

180.000.000,00

Gred 2

3.

PEMBANGUNAN RUMAH PANEN

150.000.000,00

Gred 2

4.

PEMASANGAN BATU PASANG PEMBANGUNAN KOLAM TAMBAK PEMBANGUNAN JALAN SETAPAK PERALATAN LABORATORIUM

154.500.000,00

Gred 2

300.000.000,00

Gred 2

150.000.000,00

Gred 2

150.000.000,00

Kecil

8.

PENGADAAN PENJEMUR IKAN

285.500.000,00

Kecil

9.

KERAMBA JARING APUNG

450.000.000,00

Kecil

10.

PENGADAAN PUKAT PLASTIK

180.000.000,00

Kecil

11.

PENGADAAN PUKAT PLASTIK (100/100)

225.000.000,00

Kecil

12.

PENGADAAN PUKAT PLASTIK (100/200)

216.000.000,00

Kecil

5. Kantor Cabang Pontianak, Jl. Diponegoro No. 95 Pontianak, Telp. (0561) 745004, Fax. (0561) 744774 KCU Ketapang, Jl. MT. Haryono No. 111-112 Ketapang, Telp. (0534) 34600 Fax. (0534) 34395 Kantor Kas Politeknik, Kampus Politeknik Negeri Jl. A. Yani No. 52, Telp. (0561) 583850 Kantor Layanan Syariah Bank Mandiri Pontianak-Sidas, Jl. Sidas No. 2, Pontianak, Telp. : (0561)7069797, Fax. : (0561) 763082

KEGIATAN / PEKERJAAN

6. 7.

Juanda KC, Jl. IR. H. Juanda No. 49-50 BB, Pontianak (781177), 0561-738323, 0561 -736411 Gajah Mada KCP, Jl. Gajah Mada no 69 C, Pontianak (78121), 0561- 747371, Tanjung Pura KCP, Jl. Tanjung Pura No. 370, Pontianak (78122), 0561-764926

KC Pontianak Jl. Tanjungpura 20 (Pontianak) Telp. (0561) 39220

Cabang PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No.567 , Pontianak Telp. (0561)-762838 ; Fax. (0561) -76290

B. Syarat Pendaftaran : 1. Pendaftaran dilakukan Oleh Pimpinan Perusahaan/Direktur, apabila dikuasakan yang diberi kuasa agar membawa Surat Kuasa dari Pimpinan Perusahaan/Direktur diatas Kop Perusahaan dan Bermaterai Rp. 6000. Nama penerima kuasa harus tercantum di dalam Akte Pendirian Perusahaan atau perubahannya. 2. Menyerahkan salinan foto copy Akte Perusahaan/perubahannya dan Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan menunjukkan aslinya. C. Waktu Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pascakualifikasi : Hari : Kamis s/d Jum’at, 27 Mei 2010 s/d 4 Juni 2010; Waktu : 09.00 s/d 11.00 Wib; Tempat : Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sambas D. Hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada saat pendaftaran

IKLAN Borneo Tribune HUBUNGI

0561-767788

KUSNAN 0812 5714426 HESTY 081522732779

Demikian Pengumuman ini disampaikan untuk diketahui dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Sambas, 27 Mei 2010 Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Pasa Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sambas TTD Ketua

418.27.5.2010.5.363.6

KC PONTIANAK, Jl. H. Agus Salim No. 10 - 12 Telp. (0561) 739822, (0561) 749078


SPORTAINMENT Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

Arema Juara ISL

Porprov Kalbar X

20 Pemain Kota Pontianak Ditetapkan Ubay Semali Borneo Tribune, Pontianak Selasa (25/5), sebanyak 20 pemain sepakbola Kota Pontianak yang akan berlaga di ajang Porprov Kalbar X telah ditetapkan. Itu dilakukan setelah menyaring 30 pemain yang mengikuti TC. Penetapan 20 pemain ini setelah melalui perundingan antar pengurus PSSI Kota Pontianak beserta pelatih, dan manejer. 20 pemain tersebut terdiri dari pemain belakang Budi Kacong, Ari, Suryandi, Ahmad Yani, Dedi W (Pa’ Oda’), Syamsul, dan Mawardi. Sedangkan untuk lini tengah menyisakan

Joganda, Ferry Pungkey, Relly, Hendra, Sobirun, Rudi Hartono, Elly Ezor, dan Husnul Yakin. Dan di lini depan seperti Hengki, Lukman, dan Dede W. Sedangkan untuk posisi penjaga gawang, tim Kota Pontianak pada Porprov mendatang akan ditempati oleh salah satu dua penjaga gawang yang telah ditetapkan yakni Beni, dan Agus. Dikatakan oleh M. Nasir Pelatih Kota Pontianak, 20 pemain ini nantinya akan menjalani latihan di lapangan Keboen Sajoek Pontianak. “Mulai bulan Juni, latihan akan dilaksanakan pagi dan sore,” kata M. Nasir saat ditemui di

lapangan Keboen sajoek Pontianak kemarin. Sedangkan untuk penjaga gawang yang sebelumnya didengungdengungkan Syukron akan menjadi kandidat kuat menjadi kiper utama, saat dikonfirmasi kepada pelatih kiper Ikhsan, Ia mengatakan bahwa pada dasarnya dari empat penjaga gawang yang diseleksi yakni Arif, Syukron, Agus, dan Beni kualitasnya semua sama, namun selama TC berlangsung yang didalamnya diberikan materi, kedua kiper itulah yakni Agus dan Beni yang sangat memahami teori dan mampu mempraktikkannya.

POBSI Kirim Dua Pebilliyar ke Makassar Ubay Semali Borneo Tribune, Pontianak Persatuan Olahraga Billiyar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalbar akan mengirim dua pebillliyarnya ke Makassar pada lanjutan open turnamen Guinness Ten Ball yang akan dilaksanakan 911 Juni mendatang. Dua pebilliyar perwakilan Kalbar yang akan bersaing dengan pebilliyar lainnya yang masuk di zona timur Guinness Ten Ball adalah Leo Kamarudin atau yang disapa dengan Akun, sedangkan satunya Linarmin. Kedua pebilliyar ini merupakan sang juara pada open turnamen

Guinness Ten Ball Kalbar yang dilaksanakan di lapangan Leo Billiyar pada tanggal 22-23 Mei lalu. Dua pebilliyar ini pada kualifikasi kemarin merupakan yang terbaik dari 108 peserta yang mengikuti turnamen Guinness Ten Ball. Guinness final zona timur yang akan dilaksanakan di Makassar tanggal 9-11 nanti akan dihelat di Mall Pankkukang Makassar. Menurut Ngatiman Sekretaris POBSI Kalbar saat ditemui di warungnya di dekat GOR Pangsuma Pontianak mengatakan, dua penyodok ini nantinya akan didampingi oleh Guinness cabang Kalbar selama pelaksanaan di Makassar, sedangkan dari

Percetakan dan Souvenir

Electronic Cash Register

TERIMA PESANAN

z 2000 PLU / 200 departemen dengan 12 karakter / 50 kasir z 4 macam jenis penghitungan pajak z 58mm printer thermal z Koneksi PC z Alphanumerik

PD. STANDAR Jl. Agus Salim No. 124, Telp. 734826 741038, Fax. 734826 Pontianak

POBSI kemungkinan besar tidak ada yang ikut. Namun ia tetap dalam pengawasan POBSI Kalbar yang mewadahi mereka. “Kami percaya kepada Guinness cabang Pontianak, akan tetapi, kita juga ikut mengontrolnya,” kata Ngatiman. Ngatiman juga mengatakan, bila mereka lolos di Makassar maka mereka berdua atau salah satunya, maka akan ikut kembali pada turnamen yang lebih tinggi yakni tingkat nasional Guinness Nine Ball final yang akan dilaksanakan di Jakarta, dan di Jakarta nanti bukan hanya bertemu dengan pebilliyar Indonesia, namun juga dengan peserta luar negeri.

- Cetak Undangan & Souvenir Lebih 1000 Contoh undangan : Model biasa, blangko, dop, hard cover, hotprint, embos, dll. Lebih 150 contoh souvenir kawinan. - Cetak Yasin, Kop, Nota, Bon, Stempel, Photo copy. - Cetak Digital Printing, Kalender, Spanduk, Baleho, X Banner, Kartu Nama, dll - Menjual Aneka Pokok Telur - Menjual Aneka Kerudung Anak & Dewasa, model unik, menarik

7

RUMBAI - Arema Indonesia memastikan diri menjadi juara Indonesia Super League musim 2009/2010. Sukses tersebut didapat ‘Singo Edan’ usai bermain imbang 1-1 dengan PSPS Pekan Baru. Tamabahan satu poin dari bermain seri 1-1 tersebut membuat Arema total mengumpulkan 70 poin dari 33 pertandingan yang sudah dijalani. Sepanjang musim ini Arema meraih 22 kemenangan empat hasil imbang dan tujuh kali kalah. Kompetisi ISL 2009/2010

sesungguhnya masih menyisakan satu laga lagi. Namun dengan keunggulan empat poin atas Persipura Jayapura di posisi kedua, tim asal Kota Malang itu tak akan bisa dikejar oleh ‘Mutiara Hitam’, yang sudah menjalani pertandingan ke-33-nya. Ini adalah kali pertama Arema sukses menjuarai Liga Indonesia, yang format pertamanya mulai diperkenalkan pada musim 1994/ 1995 silam. ‘Singo Edan’ menjadi tim ke-11 yang berhasil menjuarai Liga Indonesia,

mengikuti jejak Persipura, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, PSM Makassar, Bandung Raya, Petrokimia Putra, PSIS Semarang, Persija Jakarta, Persib Bandung dan Sriwijaya FC. Bertanding di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Rabu (26/5/2010) sore WIB, Arema dapat tekanan hebat dari tuan rumah dan fansnya. Laga yang sempat diwarnai kericuhan tersebut bahkan sempat tertunda beberapa menit. Tim tamu lebih dulu mem-

buka keunggulan melalui striker andalannya M Noh Alam Shah di menit 29. Tuan rumah baru bisa menyamakan kedudukan di awal babak kedua, menitv 47, lewat penalti Dzumafo Herman Epandi. Wasit menunjuk titik putih menyusul pelanggaran yang dibuat Pierre Njanka terhadap Putut Waringin Jati. Skor tersebut mampu dipertahankan Arema hingga pertandingan usai. Setelah melalui periode injury time selama empat menit, Arema akhirnya memastikan diraihnya titel juara.(dts)

Persista Optimis Lolos ke Divisi I “Pendekar Bukit Kelam” Persista Sintang optimis mampu lolos dari play off divisi II Liga Indonesia. Menurut pelatih Persista, Suprianto, sang pelatih persiapan Persista sangat minim. Hal tersebut ia ungkapkan saat ditemui usai uji coba dengan tim Porti di lapangan Keboen Sajoek Pontianak, Rabu, (26/5) kemarin sore. Namun ia selalu yakin akan mampu mengantarkan Persista ke divisi I membuntuti Persipon. Sebagai pelatih ia akan memberikan yang terbaik untuk Persista khususnya dan masyarakat Kalbar pada umumnya. Manejer Persista Bakri juga mengatakan sangat optimis dan percaya kepada skuad Persista, juga kepada pelatih bahwa mulai tahun ini Persista akan bisa berlaga di divisi I. “Kami percaya sepenuhnya kepada pelatih untuk mewujudkan harapan ini, karena sekarang sudag

PERCETAKAN ANUGRAH

Jl. KH. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak (Depan Asoka Baru) Telp. 7057240, 7537420

PERCETAKAN CAHAYA

Jl. Apel (Depan Masjid Sirajuddin) Pontianak Telp. 7183366, 7998867

PERCETAKAN CV. ADI MULIA

OPTIMIS Skuad Persista optimis mampu lolos ke Divisi I Liga Indonesia, mendampingi Persipon Pontianak yang lebih dulu berkiprah di Divisi I (26/5). FOTO Ubay Semali/Borneo Tribune kepalang tanggung masuk divisi dua, bagaimanapun harus berjuang untuk lebih baik. Dan maslah di lapangan, pelatih yang lebih tahu,” kata Bakri.

Play off divisi II nanti Persista akan bertemu dengan PSTK Tarakan Kaltim salah satu tim yang terdegradasi dari divisi I. Pertandingan play off yang akan menen-

IKLAN Borneo Tribune 0561-767788

HUBUNGI

KUSNAN 0812 5714426 HESTY 081522732779

Jl. Kom Yos Sudarso Gg. Teratai I No. 9 Pontianak Telp. 773093/08164983624

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Distributor Aspal Shell (Drum) Pen 60/70, Berat Bersih : 154 Kg

tukan satu tempat di divisi I antara Persista Vs PSTK Tarakan ini akan dihelat di lapangan Keboen Sajoek Pontianak, Minggu, (30/5). Pada laga tersebut, Bakri mengatakan kemungkinan besar supporter Persista akan datang ke Pontianak untuk mendukung kesebelasan Pendekar Bukit Kelam. Selain itu, Bakri juga berharap masyarakat Kota Pontianak juga dapat ikut serta mendukung timnya. “Selain supporter Sintang yang akan datang, saya yakin masyarakat Kota Pontianak juga akan datang menyaksikan dan mendukung tim Persista karena ini merupakan pertaruhan propinsi yang berbeda,” kata Bakri Menurut pelatih Persista, dari 20 pemain inti Persista, terdiri dari 2 pemain luar Kalbar yakni Usman dari PSMS Medan, dan Burhan dari Palangkaraya. Juga ada tiga pemain dari Persipon seperti Muhaimin, Hairani, dan Tedy. Sedangkan yang lainnya berasal dari skuada lama Persista Sintang seperti, Hadi, Reren, Eva, Seno, Andreas, Erwin, Rokib, Alvian, Kadafi, Munir, Rudiansyah, Miki, dan Rudi Andreas.

IKLAN BARIS Peluang Usaha

Peluang Bisnis

Dijual Bangunan

SPEKTAKULER! Skrg gabung, Besok lsg dpt Profit 1 - 5%/Hr. Mdl Rp. 13-52 Jt SMS “MINAT” Hp : 081934359674

PASIVE INCOME! Mau Keuntungan 5%/HR selama 300 hari via Rek Anda. Modal : Min. Rp. 500.000 Mx. Rp. 99 Juta. BISNIS VALAS International, SMS “BERMINAT” Hp. 087882783483

Dijual cepat eks. kantor, sertifikat, 2 lt, Jl. Nurali No. 2, Hub. 081384151188 tnp perantara.

Disewakan

Dijual tanah, 364 M 2 , Jl. Danau Sentarum, Gg. Wonosobo, 50 Juta. Hub. Sri 081352269380

Gallery

Kerawing Menerima pesanan & menjual : hasil tenunan daerah/ kerajinan, berupa pakaian adat, anyaman dan lukisan Putusibau

Telp. 0561-577868 Jl. Gaj ahma da N o. 3 P ont ianak Gajahma ahmada No Po ntianak Email: aria_tur@yahoo.com Penerbangan Pontianak - Jakarta BATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari ( z07.05 z07.55 z11.10 z14.35 z16.00 ) SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari ( z07.00 z07.55 z11.55 z15.50 ) LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari ( z07.30 z11.35 z15.30 )

GARUDA : 3x penerbangan dalam sehari ( z08.00 z12.55 z17.35 ) Penerbangan PTK - JOGJA & PTK - SURABAYA BATAVIA : 1x penerbangan dlm sehari (pukul : 14.45)

Disewakan gudang 2 pintu, luas + 250 m2 dan 200 m2, cocok utk kndraan bermotor, alt telekomunikasi, di Jl. Adisucipto. Hub 081384151188 tnp perantara. Disewakan kamar untuk kost krywn, 6 kmr, di jl. Adisucipto 188. Hub 081384151188 tnp perantara.

Tebas Rumput

SISKA, Telp. 0567-22457 Hp. 085654612888

Terima panggilan : Tebas Rumput Msn Potong Hub. 087818225617

Kabar Baik Bagi CopyCentre

Pontianak Makasar, min D3 Komp. mrmahami instal&troubleshoot hard/ software. Win XP, Win Server 2003, Networking.komunikatif.Krm lamaran: PT. Dataprima.Menara era lt 8 Suite 801 Jl. Senen Raya 135-137 Jakarta. email:hr@dataprima.com

6750-6550 6450-6551 6545-6050 6045 CANON SISTIM PROSES COPY MONO component menampilkan produk-produk yang canggih & terpercaya

P D .

S T A N D A R

Jl. Agus Salim No. 124 Telp. 734826 - 741038 Fax. 734826 PONTIANAK

Lowongan

Dijual Ruko Dijual Ruko 2 lt siap huni, 2 km tdr, 2 km mdi, Luas 3,6 x 32,5, Jl. Tani Makmur No. 6. IMB HM, HP (0561) 7182448

Kost Gallery Kost. Menerima Pria & Wanita Fasilitas Air & Listrik dan lain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp. 0562-3320424 SKW

ISI DAN METERI IKLAN DILUAR TANGGUNG JAWAB PT. BORNEO TRIBUNE PRESS

Dijual Tanah

Dijual tanah, jl. Ujung Pandang, luas 4114 m2 sertifikat, Hub. 081384151188 tnp perantara.

Dijual Rumah Dijual Tanah & Rumah, pinggir jalan Imam Bonjol 25 B Sintang. SHM dan Luas LK 500 m2, Hub. 081257256308, 08125710225

Dijual Mobil VW Kodok (Beatle) Th 67 AC dan Surat Lengkap. Hub. 081256333329

Taxi CV. TEGAR PRATAMA TRANSPORT Melayani Antar Jemput Penumpang Jl. Kalimantan No. 24B 0562-640029/ 641366 SINGKAWANG Jl. Imam Bonjol Gg. Tnjng Sari No. 36 0561-747211/ 749025 PONTIANAK INNOVASI TAXI. Melayani Antar Jemput. Jl. Tua Pekong No.24 Singkawang, (0562)3309800, Jl. A. Yani (RM. Bertagis) Pontianak Telp. (0561) 7015100, (0561) 7157000

Iklan Baris:

1 baris / hari Rp. 6.000,-


CMYK

Borneo Tribune

8 Kamis 27 Mei 2010

Didier Drogba

Yamoussoukro Meskipun berada di dalam grup maut, Pantai Gading cukup yakin bisa menuai sukses di Piala Dunia 2010. Oleh karenanya, mereka tidak akan bergantung para pemain bintangnya.

Pantai Gading

TAK BERGANTUNG BINTANG Capello: Barry Penting Bagi Inggris

Laga Ujicoba

Ceko Taklukkan AS EAST Hartford Amerika Serikat mendapat pelajaran dalam laga pemanasannya menuju Piala Dunia. Tim Paman Sam ini di depan pendukungnya harus menelan kekalahan 2-4 dari Republik Ceko. Pelatih AS Bob Bradley memang tidak memainkan beberapa pemain uatamanya namun dia tetap memasang pemain kuncinya di lini belakang Oguchi Onyewu. Ia baru saja pulih serelah menjalani operasi lutut. AS, yang akan melawan Inggris di laga pembuka pada 12 Juni, sempat memimpin lebih dulu lewat gol Maurice Edu di menit ke-17. Namun Ceko yang absen di Piala Dunia 2010 ini, membalasnya lewat gol Tomas Sivok satu menit sebelum turun minum. Di babak kedua, Jan Polak (58) membawa Ceko balik memimpin di menit ke-58. Tuan rumah sempat menyamakan kedudu-

kan lewat gol pemain pengganti Herculez Gomez menjadi 2-2 di menit ke-65. Namun kesalahan di lini belakang harus dibayar mahal karena Ceko berhasil menjaringkan dua gol lagi lewat Martin Fenin (77) dan Tomas Necid (90+2). AS akhirnya harus mengakui keunggulan Ceko 2-4. Lewat petandingan ini Bradley kini siap untuk menentukan ke-23 pemainnya dari 30 pemain.

Pelatih AS ini akan kembali menilai pemain mana yang pantas masuk dalam skuadnya sebelum diumumkan, Rabu (26/5/ 2010) waktu setempat. “Saya pikir untuk sebagian bisa kami memiliki ide yang baik ada hal hal tertentu kami masih berada di dalam batas. Kami akan melakukan diskusi malam ini dan membuat keputusan yang sulit,” ungkap Bradley seperti dilansir Reuters. (dts) o

LONDON - Fabio Capello tetap memberikan waktu bagi Gareth Barry membuktikan kesiapannya. Manajer timnas Inggris ini mengakui bahwa Barry adalah bagian penting dalam rencananya. Barry mengalami masalah ligamen saat bermain buat klubnya, Manchester City pada 5 Mei lalu. Klub Premier League saat itu mengungkapkan bahwa pemainnya tersebut akan absen selama empat pekan. Namun, Capello tetap membawa gelandang City ini dalam skuadnya. Barry sempat menjalani pemeriksaan pada engkelnya tersebut kemarin dan telah kembali ke kamp latihan guna mendapatkan perawatan.

Grup tersebut menamakan diri Queremos a Seleccoo com bigode na Africa do Sul (Kami ingin pemain yang masuk seleksi dengan kumis di Afrika Selatan). Sejauh in pengikut grup tersebut telah mencapai 3 ribu fans. Keseriusan para fans tersebut ditunjukkan dengan memasang spanduk tersebut saat Portugal diimbangi tanpa gol oleh Cape Verde. Namun Paulo Ferreira menegaskan bahwa para pemain Portugal sulit untuk melakukan itu.

Sedangkan Capello baru akan mengumumkan ke-23 pemainnya pada 1 Juni nanti. Meski hasil scan terakhir masih belum meyakinkan namun Capello masih akan memberikan waktu bagi Barry guna membuktikan kebugarannya. Keputusan manajer Inggris tersebut memang bukanlah sebuah kejutan. Pelatih asal Italia ini mengungkapkan bahwa betapa pentingnya Barry dalam rencana skuadnya di Afrika Selatan nanti. “Barry selalu bermain dengan saya. Setelah Owen Hargreaves itu adalah Gareth Barry. Dia salah satu pemain yang penting, sangat penting,” tegas Capello seperti dilansir Espn. (dts) o

Cannavaro Kapten Pengangguran JAKARTA - Kenyataan unik akan dijalani Fabio Cannavaro di Piala Dunia 2010 mendatang. Meski menjabat kapten Italia, di Afrika Selatan nanti dia mungkin berstatus pengangguran karena tak punya klub. Cannavaro saat ini masih terikat kontrak dengan Juventus, klub yang dia bela untuk kali kedua dalam semusim terakhir. Namun kesepakatan kerjasama sang defender dengan ‘Si Nyonya Tua’ habis pada 30 Juni mendatang, sementara pembicaraan deal baru sejauh ini juga belum berjalan. Pesepakbola 36 tahun itu malah terangterangan mengindikasikan keengganannya kembali membela Bianconeri musim depan. Itu berarti di Piala Dunia nanti dia akan menjadi pemain tanpa klub. “Opsi untuk memperbarui kontrak bersama Juventus sudah lewat. Klub ini sudah berubah, membicarakan masa depan saya sekarang ini bukan sesuatu yang pantas,” sahut Cannavaro di Marca. Meski tak punya klub, Cannavaro sama sekali tak khawatir kalau itu akan mempengaruhi performanya. Dengan usia yang sangat matang, pesepakbola yang memulai karir bersama Napoli itu yakin semuanya akan berjalan lancar. “Pergi ke Piala Dunia tanpa kontrak bukan sebuah masalah. Di usia saya ini, saya bisa menghadapi masalah seperti ini. Juve saat ini punya hal lain untuk dipertimbangkan,” tuntas pemilik 132 caps bersama Gli Azzurri itu. (dts) o

Fans Minta Pemain Portugal Pakai Kumis LISBON - Ada ada saja permintaan fans Portugal untuk para pemainnya di Piala Dunia. Mereka berharap Cristiano Ronaldo cs mau memakai kumis saat tampil di Afrika Selatan. Fans Portugal lewat jejaring sosial di Facebook membuat grup dengan harapan para pemain Portugal kompak menumbuhkan bulu di atas bibirnya. Hal itu mengingatkan orang pada penyeragaman skuad Rumania yang mewarnai rambutnya dengan warna pirang di Piala Dunia 1998.

KIPRAH Pantai Gading terbilang akan jauh dari kata mudah di turnamen kali ini. Berada di Grup G, Didier Drogba dkk. tergabung bersama tim kandidat juara seperti Brasil dan Portugal, sementara Korea Utara mungkin yang paling realistis mudah untuk dilewati. Namun Korut juga tak boleh diremehkan. Mengingat tim ini masih misterius karena baru dua kali mengikuti Piala Dunia. Sebelum tahun ini, tim berjuluk Chollima itu tampil di masa yang sangat jauh berbeda yakni pada 1966. Tapi Pantai Gading datang ke Afrika Selatan bukan tanpa pengharapan. The Elephants memiliki modal dengan adanya sejumlah pemain kaliber dunia seperti Drogba, Salomon Kalou, Didier Zokora, Toure Bersaudara (Kolo dan Yahya), serta Aruna Dindane. Mereka dinilai banyak pengamat punya kans untuk menorehkan sejarah: menjadi negara Afrika pertama yang menjadi juara dunia. “Kami memiliki kesempatan untuk memenangi Piala Dunia. Kami punya pemain kelas dunia yang bermain untuk tim-tim terbaik Eropa. Kami punya pengalaman dan kemampuan. Jadi, kenapa tidak?” ujar bek Sol Bamba kepada Daily Record yang dilansir dari Sky Sports. “Secara individu, kami mempunyai banyak bakat dan jika kami membuat kesalahan itu karena kami terlalu berekspektasi tinggi kepada mereka. Kami tidak menyangkal bahwa Drogba, Dindane, Kalou, mereka bisa mewujudkan itu.” Kendati diperkuat para pemain bintang, Pantai Gading jelas tidak mungkin hanya mengandalkan mereka. Butuh lebih dari sekedar kemampuan segelintir individu untuk bisa mencapai keberhasilan. “Mereka tidak akan mampu melakukannya sendirian. Kami semua tetap bertanggung jawab untuk menyerang dan bertahan sebagai sebuah tim. Jika kami bisa melakukannya, kami benar-benar memiliki kesempatan yang besar,” tandas pemain klub Skotlandia, Hibernia, itu. (dts)o

“Aku pikir tidak. Aku tidak bisa melihat diriku dengan kumis. Ini hanya akan membuat kami menjadikan sebuah sosok yang lucu,” ungkap Ferreira seperti dilansir Daily Mail. Bukan soal kumis, bek Chelsea ini mengungkapkan bahwa dia punya barang keberuntungannya untuk di bawa ke Afrika Selatan. “Ibu saya memberikan saya salib setelah cedera (saat absen delapan bukan karena cedera lutut),” ujarnya. (dts) o CMYK


Borneo Tribune - KAMIS, 27 MEI 2010

cmyk

<ĂŶƚŽƌ ĚǀŽŬĂƚ Θ WĞŶŐĂĐĂƌĂ ^h : EdK ^h / E ͕ ^, Θ ZĞŬĂŶ͕ :ů͘WŝŶĂŶŐƐŝĂ ZĂLJĂ EŽ͘ϴϵ͕ :ĂŬĂƌƚĂ͕ /ŶĚŽŶĞƐŝĂ dŽŬŽ ,/ dK dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ d <E/< : z ^ŝŶŐŬĂǁĂŶŐ dŽŬŽ /E , dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ ^ , dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ /dZ : z dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ E Ϯ ŝƉƵůŝƌ dŽŬŽ /Ed E & ^,/KE dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ zK^< dĂŶĂŚ ďĂŶŐ dŽŬŽ & D/>z h /K ,ĂƌĐŽ DĂŶŐŐĂ ƵĂ dŽŬŽ h / DKdKZ WŽŶƚŝĂŶĂŬ Wd͘Dh>d/ t , E Dh ŝĚĞŶŐ͕ :ĂŬďĂƌ dŽŬŽ ^hD Z Z : </ ^ĞƌĂŶŐ

9

⏽ᑰ䅷ਞ <Ăŵŝ LJĂŶŐ ĞƌĚƵŬĂ

㽓ࡴⳈ᳼␃ϝᏈ䱚ᮙἄ

ᙌᮐѠ嗟ϔ嗟ᑈѨ᳜Ѡकϝ᮹‫ޠ‬᰼䳊ᯊक Ѩߚ೼‫⫳ݏ‬䰶ᇓ㒜‫ݙ‬ᆱ䱟ᇚ䘫ԧ༝⿏㄀ϔ ⅵҾ仼⊏ϻ䎱⫳ᮐϔбѠϔᑈक᳜कϝ᮹ ঢ়ᯊѿᇓбक唵ϡᄱ⬋ཇᄭㄝ䱣ᕙ೼ջ㽾 㾚৿Ⅷ⊾⍧ᮐѠ嗟ϔ嗟ᑈѨ᳜Ѡकб᮹ ˄᯳ᳳ݁˅जᯊ䙉⼐៤᳡В㸠ූᇞ⼐↩䱣 ेᡊᶽথᓩ䖬ቅर㩀ᮐ㯛ࡴᎿⳝງഎП䰇 ᙁሲ

dĞůĂŚ ŵĞŶŝŶŐŐĂů ĚƵŶŝĂ /ďƵ͕ EĞŶĞŬ͕ ƵLJƵƚ ŬĂŵŝ ^h / E KE' Ezh< DK/ ;ELJ͘ ƵŶ ĞŶ ,ŝĞͿ ƉĂĚĂ ŚĂƌŝ DŝŶŐŐƵ Ϯϯ DĞŝ ϮϬϭϬ ƉŬ͘ϬϬ͘ϭϱ Ěŝ ZƵŵĂŚ ^ĂŬŝƚ ,ƵƐĂĚĂ :ĂŬĂƌƚĂ͕ LJĂŶŐ ƚĞƌůĂŚŝƌ Ěŝ ^ŝŶƚĞƚĞ <Ăď͘^ĂŵďĂƐ <ĂůďĂƌ͕ ƉĂĚĂ ƚŐů ϭϯ KŬƚŽďĞƌ ϭϵϮϭ ĚĂůĂŵ ƵƐŝĂ ϵϬ ƚĂŚƵŶ͘ ŝƐĞŵĂLJĂŵŬĂŶ Ěŝ ZƵŵĂŚ ƵŬĂ :ĂďĂƌ ŐƵŶŐ͕ :ĞůĂŵďĂƌ :ĂŬĂƌƚĂ͕ ĚĂŶ ĂŬĂŶ ĚŝŵĂŬĂŵŬĂŶ Ěŝ WĞŵĂŬĂŵĂŶ hŵƵŵ ŝŬƵŶĚƵů ^ƵŬĂďƵŵŝ ƉĂĚĂ ŚĂƌŝ ^ĂďƚƵ Ϯϵ DĞŝ ϮϬϭϬ WŬ͘ϭϮ͘ϬϬ t/ ͘

ᆊ᜜䆇⥝ṙ⏽↡咘໾ᅎҎ

໿ ⏽ ΀๲୰΁ zĂŶŐ ĞƌĚƵŬĂ ͗

ᄱ⬋ ͗ ⏽㢥ᓋ ⏽΀ⓨ䕝΁ ⏽ⓨ䗮 ⏽㢥৯ ⏽ ៤ᖴ ⏽ⓨ䲘

ཇႇ ͗ ᕤ⹻⊶ 䛁΀㋴䳲΁ ᵫ୰㦆 䰜㕢Б Ϭᔽ⥝ 㫵БṼ ᅬ㕢䪗

WƵƚƌĂ ; ƵŶ :ĂŶ dŚŝŶͿ ; ůŵ͘ ƵŶ :ĂŶ &ƵŝͿ ;,ĂƐďƵŶͬ:ĂŶ dŚŽŶŐͿ ; ũŽŶŝͬ:ĂŶ <ŚŝƵŶͿ ;^ƵĚũĂŶƚŽ ^͕͘^,͕^ ͘DDͿ ;ZĂŶĚŝ ƵŶĚŝĂŶ ^ƵĚŝĂŶĂͿ DĞŶĂŶƚƵ ; Śŝ Wŝƚ WŽͿ ; ůŵ͘<ŽŬ ^Ƶ ,ĂͿ ;DƵƐƚŝŬĂͿ ; ŚŝŶ DƵŝ >ŝͿ ;>ŝŵ ,ĞŶƚŝŶŝͿ ;>ŝůLJ dĂĚũƵĚŝŶ͕^,Ϳ ;/ƌĞŶĞ :ĂŶƚŽͿ

ᄱཇͬWƵƚƌŝ͗ ⏽ᮄྍ ; ƵŶ ^ŚŝŶ DŽŝͿ ⏽᳝ྍ; ƵŶ :ŝƵ DŽŝͿ ⏽ᇣ㱍; ƵŶ ^ŝĂƵ &ƵŶŐͿ ⏽⾟㢅; ƵŶ ŚŝƵ &ĂͿ

ၓ ⬄᱃⫳ 咘⥘҂ ϕ㣖Ꮕ ᴢ∌ⱐ 㕽 咘ᤃᆠ 㨝➩⍋ ႇ ͗ ⏽ᮄྍ ၓ 䰜΀⊩҂΁ ᄭ⬋ ͗ ⏽♸㡃 ⏽ᇥ佂 ⏽֞✦ ⏽֞ᯢ ⏽℺啭 ⏽℺ᓳ ⏽֞٥ ⏽֞䫁 ᄭႇ ͗ ᴢᚴᬣ 䩳Ო➩ ᴅ䳆࿹ ਈ⩺⨯ 䰜㕢⦆ 咘㒚㢇 ᓴ᜻㰁 ᄭ⬋ͬ ⏽ᓎ䈾 ⏽ՇⲞ ⏽Շӳ ⏽ᆊ໻ ᄭཇͬ ⏽Б㪝 ⏽㋴㪝 ⏽᯹㪝 ⏽੾࿰ ⏽⦆⦆ ⏽ྂ​ྂ ⏽ᚴБ ⏽ᚴ⦆ ᄭၓͬ ᵫᆻᔾ 䰜ᵫ䫤 ԭ⓶ᯢ ໣ᖫᔎ 䇶ᖫᑇ ᴼϪ៤ ᴢ೑ᵒ ᄭཇͬ ⏽ᚴ⦴ ⏽௝௝ ⏽⦜ྂ ⏽೑к ⏽䩑ྂ ⏽䨮⦞ ⏽䨮⩋ ͬDĞŶĂŶƚƵ͗

;dŚŝĂŶ <ŝŵ ^ĞŶͿ

ͬ ŶĂŬ ĂŶŐŬĂƚ͗

ŽŶŐ ŝŶ &Ƶ͕

; ŽŶŐ dŚŝĂŶ >ŝŽŶŐͿ

:ĂƉ :ĂŶ ,Žŝ Θ

;dĞŶ DŽ <ŝͿ

ͬDĞŶĂŶƚƵ WŚĂŶŐ :ƵŶ &Ă͕

ƵŶ ^ŝŶ DŽŝ Θ

;>ŝ :ƵŶ &ĂƚͿ

ͬDĞŶĂŶƚƵ͗

ůŵ͘ ŚŝŶ &ĂƉ >ŝŽŶŐ

ƵĐƵ ĂůĂŵ >ĂŬŝͲůĂŬŝ ;^ƵũŽŶŽͿ ;zƵĚŚŝ <ƌŝƐƚŝĂŶͿ ; ƵĚŝLJĂŶƚŽͿ ;ZƵƐŵŝŶƚŽͿ ; ůĞdž ^ƵĐŝƉƚŽͿ ;^ƵũĂŶƚŽͿ ; ƵĚŝŚĂƌƚŽ͕^ Ϳ ;,ĞŶĚƌĂ WƵƚƌĂ͕ ^Ϳ ƵĐƵ DĞŶĂŶƚƵ ;>ŝŵ ǀŝƌĂ 'ŽĞŶĂǁĂŶͿ ;^ƵƐŝůŝĂŶĂͿ ;^ƵƐĂŶ dũĂŚũĂĚŝͿ ; Ƶ :ƵŶ EŐŽͿ ; ŚŝŶ DƵŝ >ĂŶŐͿ ;,ĞůĞŶ tŽŶŐƐŽͿ ;sĞƌĂǁĂƚLJ dĂŵďĂƚũŽŶŐͿ ƵĐƵ ĂůĂŵ >ĂŬŝͲůĂŬŝ ͗

;dŽƚŽ͕^͘^ŽƐͿ͕

; ƌƵŶ <ĂƌƚŝŶŽ ^ƵĚũĂŶƚŽͿ͕

; ƌŽŶ <ĂƌďƵŶŽ ͘ ^ƵĚũĂŶƚŽͿ͕

;EŝĐŚŽůĂƐ WƌĂƚĂŵĂͿ

ƵĐƵ ĂůĂŵ WĞƌĞŵƉƵĂŶ͗ ;>ŝůLJ ŶĚƌŝĂŶŝͿ ;>ŝůLJ EĞůŝLJĂŶƚŝͿ ;>ŝůLJ &ĞůŝLJĂŶƚŝͿ ; ƵŶ Dŝ EĂͿ ; ƵŶ >ŝŶŐ >ŝŶŐͿ ;tĞŶŶLJͿ ;&ƵŝůŝĂ͕^ Ϳ ; ǀŝĂƚLJ >ĞĞ͕^ Ϳ DĞŶĂŶƚƵ ƵĐƵ ĂůĂŵ͗ ; ŶĚƌĞĂƐ WŝƵƐ >ŝŵďĂŶŐͿ ;^ƵŐŝĂŶƚŽͿ ; ůǀŝŶ &ĞƌŶĂŶĚŽͿ ;,Ă ŝ <ŚŝŽŶŐͿ ; ŚŝŶ Śŝ WŚŝŶͿ ; ĂƌƐŝŶŽͿ ;,ĞŶĚƌLJ >ĞĞͿ

ƵĐƵ ĂůĂŵ WĞƌĞŵƉƵĂŶ͗ ; ǀLJŶĂ͕ Ϳ ; ŚŝĂ ŚŝĂ͕ ^͘<ŽŵͿ ; ƵŶŬĂƌŶŝ ^͕͘ ^͘ ƐͿ ; ƵŶďĞƌƚŚLJ ^ƵĚũĂŶƚŽͿ ;^ŚĂŶŶŝĂ dƌŝƚĂŵĂͿ ;^ĂŶƐĂŶ ǁŝƚĂŵŝͿ ;^ĂŶĞůůĂ WƵƚƌŝĞŶĚĂͿ

໪ᄭ⬋

ͬ ƵĐƵ >ƵĂƌ >ĂŬŝͲůĂŬŝ͗

⬄೑䆮 ≝⥝䴦

໪ᄭႇ ໪ᄭཇ ⬄Бᚙ ၓ ͬDĞŶĂŶƚƵ ƵĐƵ >ƵĂƌ͗

dŚŝĂŶ <Ğƚ ^ŚŝŶ͕

⬄㒡ቅ ᷕ㡇㧡

^ŝŵ ELJƵŬ ŚŝĂŶŐ ͕

䛿㒡ӳ

^ĂŶƵĞů dŚŝĂŶ͕

咘ᤃජ ᴢ㢀Ԋ

,ĞŶĚƌĂ͕^ ͕

>ŝƵ zĞŶ WŚŝŶ͕

ϕᑚ䆮

,ĞŶĚƌŝ͕

dŚĞŶ <ŚŝŶ ^ŚŝŶ͕

ᴢ䁠䆮 ᴢ௝૆ ŝůůLJ͕

:ĂƐŽŶ

>ŝĂLJĂŶƚŝ

໪ᄭཇ

咘ББ 咘䴦䴦 ϕᯢⳳ

͗ Θ ͬDĞŶĂŶƚƵ͗ ͗ ƵĐƵ >ƵĂƌ WĞƌĞŵƉƵĂŶ ;dŚŝĂŶ >ŝ ŝŶͿ ; ŚĂŶŐ ^ĂƵ ƵŝͿ ƵĐƵ >ƵĂƌ WĞƌĞŵƉƵĂŶ ;^ƵƌLJĂƚŝͿ ;/ŶƚĂŶͿ ;dŚĞŶ >ĂŶŐ ŚŝŶͿ

᳒ᄭ⬋˖ ⏽༩䰇 ⏽༩ᯛ ⏽༩ࠡ ⏽ゟᎲ ⏽䞥ḍ ⏽䞥吣 ᳒ᄭཇ˖ ⏽༩⨰ ⏽༩㥢 ⏽༩Խ ⏽༩䳃 ⏽༩㵶 ⏽ᄤ䇞 ᳒ᄭཇ˖ ⏽ᇌ᜜ ⏽䞥။ ⏽䞥ᚙ ⏽㋿᜻ ໪᳒ᄭ⬋ ͗ ⬄㗔吣 ⬄㗔‫ ܝ‬㣗Ϫӳ 㨝ᓎ䈾 㨝ᓎᒋ ᵫᅣ᱃ 䰜䎗ࠡ tŝůůŝĂŵ ໪᳒ᄭ⬋ͬ ͗ ᕤᕀᕀ ໣᯹Ḗ ໣᯹ϰ ᴼ➩୰ ໪᳒ᄭཇͬ 㣗ᑐ㢀 ⬄㖴㰁 ⬄㖴ྂ 䇶 㨝ゟ㵶 ͕ ໪᳒ᄭཇ ˖ ᵫ⾔㦆 ᵫ⾔‫ ޠ‬䰜Ოྂ 䰜‫ ྂ۾‬ԭ㥢㥢 ໣᮹㱍 ໣᮹‫ ׽‬ᴼ➩ು

ŝĐŝƚ ĂůĂŵ WĞƌĞŵƉƵĂŶ͗ ;&ŝŬĂ tƵŶĚŝƌĂͿ ;dƌŝƐŚĂ tƵŶĚŝƌĂͿ ;^LJĚŶĞLJ 'ĂŶĞƐ tƵŶĚŝƌĂͿ ; ŚĞůƐĞĂ tƵŶŶĂƌĐŚŝĞͿ ;/ŶŐƌŝĚ /ŬĂ tĞŶƚĂƌŝͿ ;tĞŶŬĂ tĞŶĚŝƌĂ WƵƚƌŝ ƵŶͿ ŝĐŝƚ ĂůĂŵ WĞƌĞŵƉƵĂŶ͗ ;ZŝĐŚĐĂ tĞŶǁƵũŝĂ WƵƚƌŝ ůƌƵƐ ƵŶͿ ; ŶĂƐƚĂƐŝĂͿ ;DƵƚŝĂƌĂͿ ;sŝŽůĞŶƚĂƐŝĂͿ

ŝĐŝƚ >ƵĂƌ >ĂŬŝͲůĂŬŝ ;<ĞǀŝŶͿ ; ĂǀŝĚͿ ;,ĞƌLJĂŶƚŽͿ ;:ŽŶĂƚŚĂŶ >ŽƵŝƐͿ ;DŝĐŚĂĞů >ŽƵŝƐͿ ;&y ƌŝĐŬ ƐƚƌĂĚĂͿ ;>ƵŝƐ >ŽƌĞŶnjŽͿ ;tŝůůŝĂŵ ƌĂŶĚŽŶͿ ŝĐŝƚ >ƵĂƌ >ĂŬŝͲůĂŬŝ

ŝĐŝƚ >ƵĂƌ WĞƌĞŵƉƵĂŶ͗

ůǀŝŶ &ĞƌŶĂŶĚŽ͕ DĞůŝĂŶĂ͕

ZĞŶĚLJ͕

ŬŽ͕

zŽůĂŶĚĂ E͕͘

,ĂŶŝ zƵůŝĂǁĂƚŝ͕

ZŝĐŬLJ ZŝǀĂůĚŝ͕ :ŽŶĂƚŚĂŶ ĚǁĂƌĚ ŽŶŐ DĂŶĚĂ͕

DŝĐŚĞůůĞ >ƵĐŝĂ WĂƌŝƐ >ĞĞ

ŝĐŝƚ >ƵĂƌ WĞƌĞŵƉƵĂŶ ; ĞůůĂ DŽŶŝĐĂͿ ; ƌŝŐŝƚƚĂ ^ĞƉƚƌŝĂŶŝͿ ;'ŝŽǀĂŶŶŝ 'ŝůďĞƌƚĂͿ ;'ůĂĚLJƐ 'ƌĂnjĞůůĂͿ ;zĞƐŚĂͿ ; ŶŬĂͿ ; ůůĂͿ ;DŝƌĂŶĚĂͿ

സ⬌໾ॳූ⏽⇣݀Ӯ 㽓ࡴቅষ⋟໾ॳූ⏽⇣݀Ӯ ᵒᶣ␃໾ॳූ⏽⇣݀Ӯ &ƵŝĚLJ >ƵĐŬŵĂŶ͕ ƐĐ͕ ^,͕ D ͘ ˄⏽ᮄᔎ ˅ <ĂŶƚŽƌ ĚǀŽŬĂƚ t͘ ^ƵǁŝƚŽ ^,͕ D,͘ Θ ƐƐŽĐŝĂƚĞƐ WŽŶƚŝĂŶĂŬͲ<ĂůďĂƌ

cmyk

ŝĐŝƚ ĂůĂŵ >ĂŬŝͲůĂŬŝ͗ ;ZŝLJĂŶŐ /ŬǀĂŶŽ tĞŶĂƌĂͿ ;DĂůǀŝŶĐĞŶƚ tƵŶŶĂƌĐŚŝĞͿ ; ƌŝůůŝĂŶƚ tƵŶŶĂƌĐŚŝĞͿ ;<ĞĂŶƵ tŝůůŝĂŵ tƵĞŶͿ ;ZĞŶĂůĚLJͿ ;tĞƐĞůLJͿ


KOTA PONTIANAK Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

10

Walikota Sutarmidji Lantik Pejabat Eselon Fikri Akbar Borneo Tribune, Pontianak Sebanyak 69 pejabat eselon II, III, IV dan V, Rabu (26/5) dilantik Walikota Pontianak, Sutarmidji, untuk menduduki jabatan struktural. Prosesi pelantikan dilakukan di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) di Kantor Walikota serta dihadiri seluruh jajaran pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemerintah Kota (pemkot) Pontianak. Walikota Pontianak, Sutarmidji, dalam sambutannya mengatakan pelantikan merupakan bagian evaluasi dari beberapa kelemahan dalam proses pengangkatan-pengangkatan se-

belumnya. “Kemudian ada beberapa yang dikarenakan masa transisi dari jabatanjabatan pada waktu PP Nomor 8 dengan 41 sehingga ada yang sebenarnya sudah eselon IIIa, tapi terpaksa harus ke III b sementara dan ini harus diselesaikan sekarang,” kata Sutarmidji. Menyinggung jabatan staf ahli dalam jajarannya, Sutarmidji, menilai jabatan staf ahli memiliki tugas pokok dan fungsi yang sangat luas, bahkan lebih dari dinas. Karena staf ahli bisa mengkoordinasikan beberapa dinas. “Hanya sayang sekarang ini, saya tidak tahu apakah karena tidak membaca tugas pokok dan fungsinya atau memang tidak enjoy diposisi staf ahli,” ujarnya.

Kedepannya, Walikota Pontianak berharap beberapa orang yang masih dieselon III b tersebut agar segera diselesaikan. Sutarmidji juga meyakinkan dirinya akan selalu melakukan penilaian secara obyektif. “Kecuali kalau tidak terdeteksi, nah mungkin itulah kelemahan dari baperjakat dan saya juga Pak Wakil dalam hal memantau perkembangan kinerja bapak dan ibu,” tuturnya. Sutarmidji juga meminta Dinas Sosial Kota Pontianak untuk memperhatikan kondisi kota, agar gelandangan dan pengemis (gepeng) tidak semakin menjamur dikawasan kota.

Walikota Pontianak, Sutarmidji menandatangani berita acara pelantikan pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak. FOTO: Fikri Akbar/Borneo Tribune

Andika lay Borneo Tribune, Pontianak

1. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sambas yang selanjutnya disebut Penguna Jasa mengundang Penyedia Barang dan Jasa Pelaksana Konstruksi untuk mengikuti pelelangan umum : Nama Perusahaan

Beragam cara umat Budha di Kalbar, khususnya di Kota Pontianak dalam menyambut perayaan Hari Raya Waisak 2554. Seperti yang dilakukan Yayasan Abadi dengan beramal membagikan beras untuk warga yang membutuhkannya. Hadir Kwee Yong Kit bersama pengurus Yayasan Abadi, Suhu Hengky Theresya, Ateng Tanjaya, dan Lie Lip Kiu. Kehadiran Suhu ke yayasan untuk melihat secara langsung penyerahan beras bagi warga yang membutuhkan. Bantuan sebanyak 1 ton ternyata dirasa masih kurang oleh Suhu Hengky Theresya, akhirnya dirinya menambah bantuan tersebut menjadi 1 ton lagi untuk dibagikan kepada warga. Sebanyak 1 ton beras, dari Suhu Hengky Theresya, diberikan kepada pengurus Yayasan Abadi, dan bantuan dari Suhu ini langsung diterima oleh pengurus yayasan. “Ini bantuan Suhu

Pagu Dana/Kualifikasi

1.

Pembangunan Dermaga/Steigher Sei. Batang Kec. Jawai Selatan

Rp. 200.000.000,00 K /Gred 2

2.

Pembangunan Dermaga/Steigher Penjajab Kec. Pemangkat

Rp. 335.000.000,00 K /Gred 3

3.

Pembangunan Dermaga/Steigher Segarau Kec. Tebas

Rp. 335.000.000,00 K /Gred 3

4.

Pembangunan Gedung Terminal Galing Kec. Galing

Rp. 270.000.000,00 K /Gred 2

5.

Pengadaan Traffic Light Kec. Sambas

Rp. 301.587.000,00 K /Gred 3

6.

Pengadaan Guard Reel

Rp. 235.000.000,00 K /Gred 2

seperti mantan Camat Pontianak Kota, Ahmad Priyono, dilantik sebagai Camat Pontianak Tenggara, Imran, mantan Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat, ditunjuk sebagai Camat Pontianak Barat dan Fuji Hartadi, menduduki jabatan sebagai Camat Pontianak Kota. Sedangkan dua orang yang dilantik untuk menduduki jabatan sebagai kepala kantor, yakni Abdul Hadi, dilantik menjadi Kepala Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (kesbangpolinmas) dan Akhmad Nurdin, menduduki jabatan Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat.

Rayakan Waisak dengan Beramal

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM PASCA KUALIFIKASI Nomor : 01/PAN-DPHB KFO/ 2010

No

“Kalau ketangkap bukan orang Pontianak, segera kembalikan ke daerah asal. Jangan tunggu waktu 2x24 jam, tapi segera dikembalikan,” tegasnya. Beberapa pejabat eselon yang dilantik, diantaranya pejabat eselon II, seperti Hilfira Hamid, sebagai staf ahli Walikota Pontianak, bidang pembangunan, kemasyarakatan dan sumber daya manusia (SDM). Lalu, Syarif Ismail, sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pontianaka, dan Khairil Anwar, sebagai Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak. Sementara itu, pejabat eselon III a yang dilantik, diantaranya camat-camat,

1. Pendaftaran dan pengambilan dokumen pasca kualifikasi di Aula Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sambas Jl. Terigas No. 1 Sambas tanggal 31 Mei s/d 8 Juni 2010 jam 09.00 s.d 12.00 wib 3. Penyedia jasa yang berminat dapat mendaftarkan diri dan sekaligus mengambil dokumen pelelangan serta dokumen kualifikasi ke alamat tersebut diatas dengan membawa : a. Salinan/foto copy Sertifikat Badan usaha (SBU) bidang Sipil, Sub Bidang Jalan Raya, Jalan Lingkungan termasuk Perawatannya ( Kode 22001), Sub Bidang Pelabuhan atau dermaga termasuk perawatannya (Kode 22008), Bidang Arsitektur Sub Bidang Bangunan-bangunan Non Perumahan lainnya termasuk perawatannya (Kode 21005), berleges tahun 2010 dan menunjukkan aslinya pada waktu mendaftar. b. Photo copy akte pendirian perusahaan serta perubahan terakhir dan menunjukkan asli c. Photo copy kartu identitas Direktur Utama atau Kuasa Direktur Utama yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya wajib membawa surat kuasa diatas kop perusahaan bermaterai Rp. 6.000,- dari Direktur Utama kepada yang dikuasakan d. Sebelum pengambilan dokumen lelang, penyedia jasa diwajibkan menandatangani Fakta Integritas.

Serahkan Bantuan, Suhu Hengky Theresya, didampingi Ketua Yayasan Abadi sedang menyerahkan secara simbolis bantuan beras kepada warga yang membutuhkan. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune Hengky, dan kita langsung membagikan kepada warga yang membutuhkan,” ungkap Ketua Yayasan Abadi, Kwee Yong Kit, Rabu (26/5) saat menyerahkan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Menurutnya, bantuan beras ini memang sering dilakukan oleh pihak yayasan, dan semua bantuan yang diserahkan kepada warga merupakan bantuan dari para donatur yang peduli dengan kondisi warga di Kelurahan Siantan Tengah, termasuk bantuan beras. Para donatur dimediasi oleh Suhu Hengky Theresya, untuk

memberikan bantuan. “Kita sering mendapatkan bantuan, dan kita menyerahkan kepada warga yang membutuhkan, bukan anggota yayasan,” jelasnya. Sementara itu, Ateng Tanjaya, mengatakan dirinya mewakili warga mengucapkan terima kasih kepada Suhu Hengky, karena melalui Yayasan Abadi, bantuan beras bisa diserahkan kepada warga yang membutuhkan. “Saya atas nama warga mengucapkan terima kasih kepada Suhu Hengky, atas bantuan beras yang diserahkan melalui yayasan ini,” kata Ateng.

Jasaraharja Putera merupakan pelopor Jaminan dalam bentuk Surety Bond di Indonesia dengan kualitas dan standard yang telah teruji dan diakui di Indonesia dengan berbagai produk jaminan yang tersedia antara lain : 1. Untuk Pekerjaan Konstruksi, Pengadaan dan Konsultan Jaminan Penawaran (Bid Bond) Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) Jaminan Uang Muka (Advance Payment Bond) Jaminan Pemeliharaan (Maintenance Bond) Termasuk Kontra Bank Garansi untuk memperoleh Bank Garansi bekerjasama dengan : Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank-Bank Milik Pemerintah (BUMN) dan Bank-Bank Swasta Nasional. 2. Produk jaminan lainnya seperti : Progress Payment Bond, Installment Sales Bond, Jaminan Sewa Alat, Down Payment Bond, Customs Bond, Excise Bond dll 3. Kami juga menyediakan produk Jasa Asuransi Lainnya seperti : Contractor All Risk (CAR), Asuransi Kredit Perdagangan (Askredag), Asuransi Kebakaran (JP-Graha), Asuransi Kendaraan (JP-Astor), Asuransi Kecelakaan Diri (JP-Aspri) serta produk asuransi lainnya. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi kami di :

2. Untuk hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada panitia pengadaan barang/jasa Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sambas pada alamat tersebut diatas.

Panitia Pengadaan Barang/Jasa

Ketua

419.27.5.2010.4.294.10

Sambas, 26 Mei 2010

Kantor Cabang Pontianak Jl. Gusti Sulung Lelanang Komp. Pontianak Mall blok AA 1-2 Pontianak Telp. (0561) 748931 Fax. (0561) 748932 Contact Person : Raid Heru HP : 0811-57-7110, Made HP : 0812-57-56929 Kantor Pemasaran Singkawang Jl. Alianyang No. 23 A Singkawang Telp/fax. (0562) 631342 ,Contact Person : Anton, HP : 0815-22-49341 Kantor Pemasaran Sanggau Jl. Dewi Sartika Kantor BPC Gapensi Sanggau Telp. (0564) 21179 Contact Person : Made Andi, HP : 0812-57-04101 Kantor Pemasaran Ketapang Jl. KH. Wahid Hasyim No. 35 B Ketapang Contact Person : Sunaryo HP : 081345460621 Kantor Pemasaran Entikong Pos Lintas Batas Entikong Telp. (0564) 431754, Contact Person : Suarno, HP : 0815-22-27844


TRAH BORNEO Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

11

Tim JK Laporkan Pelanggaran Pemilukada Pleno KPU Berpotensi Dianulir Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang

Tim kuasa hukum pasangan JK membuat laporan dugaan pelanggaran pemilukada Sintang kepada panwaslukada Sintang. FOTO: Endang Kusmiyati/Borneo Tribune

Anggaran Panwaslukada Melawi Terminim se-Indonesia Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh Anggaran untuk mengawasi pelaksanaan pemilukada di Kabupaten Melawi yang digelontorkan kepada panitia pengawas pemilu kepala daerah (panwaslukada) Melawi terkecil di seantero Indonesia. Anggaran pengawasan hanya mencapai Rp 500 juta. “Hal itu terungkap saat saya mengikuti raker kesekretariatan panwaslukada seluruh Indonesia, ternyata anggaran panwaslukada Melawi terendah se-Indonesia, yang hanya Rp 500 juta dan bersumber dari APBD,” ungkap Kepala Sekretariat Panwaslukada Kabupaten Melawi, Mulyadi, yang didampingi Ketua Panwaslukada Melawi, A Ricardo Hutagaol dan anggotanya, di ruang kerjanya, Rabu (26/5) kemarin. Mulyadi mengatakan, sebelumnya panwaslukada Melawi telah mengajukan

anggaran kepada pemerintah daerah sebesar Rp 1,7 miliar untuk menjalankan tugas dan fungsi panwaslukada pada pesta akbar demokratisasi di ‘Kota Juang’. “Yang jelas sebelumnya kita telah mengajukan anggaran Rp 1,7 miliar kepada pemda Melawi. Namun yang disetujui hanya Rp 500 juta saja. Jadi, mau apa dikata, kita terima saja,” terangnya. Meskipun dengan anggaran yang minim, lanjutnya, tidak membuat Sekretariat Panwaslukada Melawi patah semangat dalam menjalankan tugasnya semaksimal mungkin. “Kami tetap semangat bekerja ditengah anggaran kami yang minim, karena ini sudah menjadi sebuah tanggung jawab,” ujarnya. Senada dengan yang diungkapkan Mulyadi, Ketua Panwaslukada Melawi, A Ricardo Hutagaol, mengaku anggaran panwaslukada pemilukada tahun ini sangat jauh dari perkiraannya. Dengan jumlah personil yang

banyak disetiap kecamatan, Hutagaol, mengaku cukup kewalahan dalam membagi biaya yang hanya Rp 500 juta tersebut. “Kita ada 33 panwas kecamatan, 169 PPL serta 8 orang petugas panwas kabupaten. Tentunya dengan anggaran segitu, cukup menyulitkan dalam pembagiannya. Agar mereka dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan optimal,” bebernya. Tidak hanya itu saja, lanjutnya, akibat dari anggaran yang minim membuat petugas di kecamatan bekerja tanpa kantor dan sekretariat. Namun, mereka tetap bekerja secara semaksimal dengan penuh rasa tanggung jawab. “Anda dapat membayangkan bagaimana membagi anggaran tersebut, seperti untuk gaji, biaya operasional dan lain-lain. Namun biarlah, terpenting pemilukada dapat berjalan sukses. Biarlah ini menjadi suka dan duka kami sebagai panwaslukada Melawi,” kata Ketua Panwaslukada Melawi.

Guru Terpencil Akan Peroleh Insentif Sugeng Mulyono Borneo Tribune, Kayong Utara Pemerintah Kabupaten Kayong Utara (KKU) menjamin peningkatan kesejahteraan guru melalui kesejahteraan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pemerintah juga bakal memberikan intensif bagi guru yang mengabdi di daerah terpencil. “Kesejahteraan guru Rp 600 ribu per bulan,” kata Bupati KKU, Hildi Hamid, belum lama ini. Menurutnya, guru yang mengabdi di daerah terpencil akan diberikan pertimbangan tertentu. Pasalnya, mereka melakukan pengabdian di daerah yang terpencil serta sulit dijangkau. Pemerintah rencananya akan memberikan insentif sesuai dengan kategori wilayah yang telah mereka tetapkan. “Pemerintah telah membagi daerah menjadi wilayah yang sulit dijangkau, sangat sulit dijangkau, serta paling sulit dijangkau,” kata Bupati Hildi. Melalui pemberian insentif tersebut, Hildi Hamid berharap mampu memotivasi tenaga pendidikan dalam menjalankan tugasnya di sekolah. Menurutnya, Hildi Hamid insentif mampu meringankan beban guru dalam memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari. Mantan anggota DPRD Kalbar itu juga menghendaki tenaga pendidik dapat lebih berkonsentrasi dalam menjalankan tugasnya untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di seantero KKU.

surat suara yang telah dicoblos dari 7 TPS, yang digabung dalam 2 kotak suara, dan kotak suara itu sendiri dalam keadaan rusak.

“Kotak suara diikat dengan tali rapia dan digembok dengan menggunakan gembok rumah. Selain itu ada juga sejumlah temuan pe-

curigakan. Dugaan pelanggaran lain juga ditemukan di Kecamatan Amabalau, tepatnya di Desa Temohoi. Di desa ini nama orang yang telah meninggal dan telah pindah tetap terdaftar sebagai DPT. Namun angka partisipasi pemilih di desa ini juga mencapai 100 persen juga. “Saat ini kami tengah mengumpulkan materi pelanggaran lain. Harapan kami panwaslukada dapat bekerja dengan cepat dan segera memproses laporan yang kami masukan,” harapnya. Ditanya apakah pihak JK juga akan mengajukan ke MK, Yestri mengatakan, saat ini pihaknya akan melakukan rapat bersama dengan tim yang lain. “Itu masih akan kita diskusikan dengan tim, semoga dalam minggu ini sudah ada kabarnya,” tegasnya. Target yang ingin dicapai dari laporan yang diajukan ke panwas, Yestri mengatakan, sementara ini adalah untuk menunjukkan bahwa proses pemilukada Sintang penuh dengan kecurangan. Apakah kemudian akan berdampak pada penganuliran keputusan pleno KPU Sintang, menurutnya itu tergantung dari kerja yang dilakukan oleh panwaslukada Sintang.

PENGUMUMAN LELANG No. 69 /Pan-PBJ/HUB - 2 /2010 1. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ketapang yang selanjutnya disebut Pengguna Jasa, mengundang Penyedia Barang/Jasa baik secara individu maupun yang membentuk kemitraan/kerjasama Koperasi Golongan Kecil (K) Bidang / Sub.Bidang seperti tersebut dibawah ini, untuk mengikuti Proses Pelelangan Umum paket pekerjaan pada Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kab.Ketapang, yang dibiayai dengan dana APBD Kab.Ketapang T.A 2010, sebagai berikut : Bidang/Sub Bidang

Kualifikasi

Pagu Anggaran

1

Pengadaan dan Pemasangan Traffick Light.

Alat/Peralatan/Suku Cadang Keselamatan Angkutan Darat

K.

Rp. 375.000.000,00

2

Pengadaan Komponen Lampu dan Jaringan

Alat/Peralatan Elektrikal Mekanikal

K.

Rp. 160.700.000,00

3

Pengadaan Armatur

Alat/Peralatan Elektrikal Mekanikal

K.

Rp. 249.500.000,00

K.

Rp. 233.500.000,00

K.

Rp. 139.200.000,00

K.

Rp. 140.000.000,00

No

Paket Pekerjaan / Lokasi

4

Pengadaan Timbangan Portable

5

Pengadaan Dan Pemasangan RambuRambu Lalu Lintas

6

Pembangunan Gedung Kantor UPTD LLASDP Satong

Alat/Peralatan/Suku Cadang Keselamatan Angkutan Darat Alat/Peralatan/Suku Cadang Keselamatan Angkutan Darat Bangunan Non Perumahan Lainya Beserta Perawatannya

2. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Lelang di : Tempat : Kantor Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Ketapang Tanggal : 31 Mei s/d 09 Juni 2010 Waktu : 08.00 s/d 15.00 WIB. 3. Penyedia Jasa yang berminat dapat mendaftarkan diri kealamat tersebut diatas dengan membawa salinan Sertifikat Badan Usaha Bidang dan Sub Bidang serta Kualifikasi yg ditentukan, dan masih berlaku/syah. 4. Memiliki Rekomendasi/Surat Pengesahan Spesifikasi Tekhnis Peralatan/Bahan (TraffickLight) dari Direktur Jenderal Perhubungan Darat atau Surat Dukungan dari Perusahaan yang telah memiliki Rekomendasi Tersebut . 5. Untuk hal hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada Panitia Pengadaan Barang/Jasa. Ketapang, 27 Mei 2010 Panitia Pengadaan Barang/Jasa Ttd K e t u a

420.27.5.2010.4.298.11

Sehari sebelum pleno KPU Kabupaten Sintang dilaksanakan, tim Koalisi Pelangi melaporkan dugaan pelanggaran pemilukada yang dilakukan oleh tim dari calon pasangan lain, Selasa (25/5). Sekitar 20 orang dari tim JK mendatangi Kantor Panwaslukada Kabupaten Sintang, sekitar pukul 17.00, dengan didampingi kuasa hukum, Martinus Yestri Pobas. Namun, belum diketahui secara pasti apa-apa saja yang dilaporkan kepada panwaslukada Sintang, karena hingga berita ini diturunkan, pelapor masih dimintai keterangan oleh petugas panwaslukada. “Ada banyak dugaan pelanggaran yang kita laporkan dan nanti datanya akan kami sampaikan ke kawan-kawan,” ujar Yestri singkat. Diantara pelanggaran yang dilaporkan tim advokasi hukum JK, antara lain yang terjadi di Kecamatan Sepauk, yakni ditemukan

langgaran lain yang nantinya kemungkinan akan disebutkannya,” imbuhnya. Kecamatan lain yang diduga juga terjadi pelanggaran pemilukada adalah di Kecamatan Kayan Hilir, yaitu ditemukan pelanggaran berupa money politic. Salah satu kurir dari salah satu pasangan cakada tertangkap tangan sedang mengedarkan uang RP 50 ribu per rumah. Diduga jumlah total dana yang disebarkan untuk masyarakat Kayan Hilir mencapai Rp 500 juta. “Kami mempunyai bukti audio visual, dimana seorang kurir sedang membagi-bagikan uang ke rumahrumah penduduk,” beber mantan Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Hukum Untan ini. Selanjutnya, dugaan pelanggaran di Kecamatan Kayan Hulu, tepatnya di Desa Poring, ditemukan surat suara yang telah dicoblos lebih awal. Jadi ketika masyarakat datang ke TPS tidak mencoblos surat suara, namun hanya mencelupkan jari tangan pada tinta saja. Sedangkan para saksi dari masing-masing pasangan cakada tinggal diminta tanda tangan saja. Selain itu angka partisipasi masyarakat yang sempurna 100 persen juga menjadi salah satu bagian yang men-


KUBU RAYA - PONTIANAK

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

Kejanggalan LKPJ Menunggu Hasil Pansus Hanoto BorneoTribune, Sungai Raya Sehari kinerja Pansus LKPJ pemerintahan KKR, tim Pansus melihat adanya berbagai kejanggalan dalam administrasi, dalam dokumen yang disampaikan oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Namun untuk lebih detilnya, Ketua Pansus LKPJ DPRD KKR, Agus Sudarmansyah, mengaku belum saatnya untuk dipublikasikan. Apakah itu memang sebuah kesalahan atau hanya ada hal lain no teknis. Maka

dari itu, untuk memperjelasnya, bisa saja akan diadakan rapat kerja dengan jajaran pemerintahan KKR mendengar penjelasan akan hal-hal yang dianggap kurang sesuai. “Biarkan tim Pansus bekerja terlebih dahulu. Untuk mencari tahu akan duduk persoalan yang sebenarnya,” ujar Agus. Dari waktu yang diberikan untuk tim bekerja dengan maksimal, Agus bersama anggota tim lainnya akan terus menerus membahas terkait apa yang telah disampaikan dalam dokumen. Terkait dengan state-

FOTO Hanoto / Borneo Tribune

Agus Sudarmansyah ment salah satu anggota DPRd KKR yang menyebutkan bahwa ada kesalahan fatal dalam dokumen LKPJ

Dari laporan yang telah dianggap clear tersebut, bagian pemerintahan meneruskannya ke BPKP sebagai finishing dokumen LKPJ tersebut. Dari rentetan mekanisme tersebut, Edi mengaku juga akan mencari tahu dimana letak kesalahan seperti yang dituduhkan. Yang pasti hal tersebut jika memang benar, dipersilahkan untuk Pansus memberikan laporannya dalam hasil Pansus nanti. Selain itu, setidaknya ini juga akan menjadi masukan bagi perbaikan LKPJ kedepan. Karena ini merupaka LKPJ perdana KKR.

pemerintah KKR, Kasubag Pemerintahan KKR, Edi Mudiyanto, menjelaskan bahwa kesalahan yang ditudingkan anggota DPRD tersebut, memang perlu dan akan segera diklarifikasi. Namun berdasarkan mekanisme terkait dokumen tersebut, dijelaskan bermula dari laporan masingmasing SKPD yang menyampaikannya ke bagian pemerintahan. Dari laporan masing SKPD tersebut, diakui Edi tidak ditemukan ada kejanggalan seperti yang dituduhkan, setelah melalui pemeriksaan tentunya.

DAK Pendidikan 2010 Disosialisasikan Johan Wahyudi BorneoTribune, Mempawah Tidak ingin terjadi penyimpangan penggunaan

Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan 2010, Dinas Pendidikan Kabupaten Pontianak, Rabu (26/5), kemarin, melaksanakan sosialisasi kepada 63 kepala seko-

Wakil Rakyat Pontianak

Dukung Pembangunan Pelabuhan Samudra Johan Wahyudi BorneoTribune, Mempawah Adanya rencana Pulau Temajo dibangun Pelabuhan Samudera, mendapatkan dukungan dari Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Pontianak, Mukhlis. Ia menilai pembangunan ini akan memberikan dampak positif bagi pembangunan di Kabupaten Pontianak. “Saya mendukung Pulau Temajo dibangun pelabuhan samudera. Walaupun saya pikir realisasinya cu- FOTO Johan W / Borneo Tribune kup lama, karena harus Mukhlis melalui tinggi lobi yang kuat ditingkat pusat. Apalagi biaya pembangunan mencapai Rp 7 triliun,” katanya. Adapun dampak positif dibangun pelabuhan samudera, dijelaskan Legislator Partai Hanura ini, terutama bakal ada lapangan pekerjaan, meningkatkan PAD serta akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat dari segala sektor. “Untuk itu, Pemda Kabupaten Pontianak harus mendukung penuh realisasi pembangunan pelabuhan samudera ini. Terutama masalah pembebasan lahan, serta masalah perizinan harus diberikan kemudahan,” katanya.

lah SD dan SMP di Gedung PGRI Mempawah. “Tahun ini, kita kembali mendapatkan kucuran DAK pendidikan sekitar Rp 16 miliar lebih, untuk 33 SD dan 30 SMP. Dimana setiap sekolah mendapatkan kucuran dana sekitar Rp 294 juta lebih,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pontianak, Mawardi. Lanjutnya lagi, sosialiasi yang melibatkan pihak Kejaksaan, BPPKAD dan Inspektorat Daerah, tidak lain agar pelaksanaan DAK sesuai petunjuk teknis Dirjen Pendidikan sehingga tidak menimbulkan permasalahan ke depannya.

untuk menunjang pelaksanaan wajib belajar 9 tahun mampu mewujudkan pengelolaan pendidikan yang transparan, profesional dan akuntabel, serta dapat mewujudkan pelibatan masyarakat secara aktif dalam bidang pendidikan. “Laksanakan DAK pendidikan dengan baik, jangan ada yang menyimpang. Karena dana ini demi kemajuan Pendidikan di Kabupaten Pontianak ini. Dan kepada Dinas Pendidikan supaya mengawasinya dengan baik di lapangan supaya tidak ada penyimpangan yang di temukan nanti,” kata Ria Norsan.

“Sesuai juknis, pelaksanaan DAK tahun ini, tidak berbeda dengan tahun sebelumnya. Cuma dana langsung dicairkan melalui BPPKAD ke rekening kepala sekolah. kalau dulu dari dinas langsung ke kepala sekolah. Sedangkan pelaksanaan DAK tetap menggunakan sistem swakelola, sekarang dananya sudah 30 persen parkir di BPPAKD,” katanya. Bupati Pontianak, Ria Norsan, mengharapkan pelaksanaan DAK pendidikan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang secara khusus dialokasikan

PENDIDIKAN Dinas Pendidikan mensosialisasikan penggunaan dana DAK 2010 kepada 63 Kepsek SD dan SMP. FOTO : Johan Wahyudi/Borneo Tribune.

12

100 Peraturan Bupati

Dewan Minta SKPD Lalai Ditindak

FOTO Hanoto / Borneo Tribune

Sujiwo Hanoto BorneoTribune, Sungai Raya Lahirnya Peraturan Bupati (Perbup) tanpa diketahui oleh DPRD Kabupaten Kubu Raya jelas sangat disesalkan. Seluruh wakil rakyat merasa sangat kecewa dengan tidak adanya koordinasi dari pihak eksekutif. Namun meskipun merasa kecewa, Ketua DPRD KKR memandang bahwa hal ini

sudah terjadi dan kini yang menjadi permasalahan bagaimana kedepannya tidak terulang kembali. Karena untuk tugas seperti ini, menyampaikan suratsurat hingga Perbup sendiri, seharusnya yang melaporkan adalah para pembantu Bupati yang termuat dalam berbagai SKPD. Maka dari itu, dengan sikap kelalaian atau memang ada kesengajaan, diharapkan Bupati dapat memberi sangsi tegas kepada aparaturnya. Karena dengan kejadian sepert ini, jelas tercipta ketimpangan penerapan pembangunan. “Bagaimana mungkin bisa maju, jika DPRD melakukan pengawasan tapi tidak tau apa yang menjadi landasan hukumnya,” ujar Sujiwo. Untuk menghindari dan tidak mencari kambing hitam, Sujiwo berharap kepada Sekwan untuk pro aktif mencari tahu jika memang ada landasan baru yang dikeluarkan pemerintah KKR.

Camat Toho Jangan Orang Buangan Johan Wahyudi BorneoTribune, Mempawah Kepala Desa Toho Hilir, Kecamatan Toho, Apun, mengharapkan penjabat yang mengisi kekosongan jabatan Camat Toho, jangan orang buangan. Baru satu tahun melaksanakan tugas, sudah pensiun dan harus digantikan pejabat baru. “Ada kesan Camat Toho ini, adalah orang buangan. Dimana pejabat yang sudah baru mendekati masa pensiun baru ditempatkan. Untuk itu, kami minta Camat Toho yang baru harus memiliki kemauan memajukan Kecamatan Toho,” kata Apun, saat menghadiri pertemuan Bimtek pemerintahan desa di Aula Kantor Bupati Pontianak, Selasa (25/ 5), kemarin. Apalagi sejak ditinggalkan pensiun, roda pemerintahan Kecamatan Toho tidak berjalan baik. Segala bentuk pelayanan masyarakat terhambat, terutama mengurus administrasi pedesaan. Selain masalah Camat Toho, Apun, juga meminta pelayanan pembuatan KTP dan KK dikembalikan ke kecamatan. “Pembuatan KTP dan KK, ditempat kami juga menjadi masalah. Karena harus mengurus langsung ke Mempawah. Kalau bisa untuk mengurangi biaya dan tidak direpotkan masalah adminitrasi. Lebih baik pembuatan KTP dan KK, dikembalikan ke petugas kecamatan,” katanya.

PENGUMUMAN LELANG No. 70 / PAN-PBJ / Hub-1 / 2010 1. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ketapang yang selanjutnya disebut Pengguna Jasa, akan melaksanakan Pelelangan Umum untuk Paket Pengadaan Barang/Jasa Golongan Kecil ( K ) dan Non Kecil ( Non-K ) yang dibiayai dengan dana APBD Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2010 ( DAK ), dengan rician sebagai berikut : No.

Paket Pekerjaan

Volume

Kualifikasi

Pagu Anggaran

1 2 3

Pengadaan Truck 6 Ban Pengadaan Truck 4 Ban Pengadaan Pick-Up

4 Unit 1 Unit 1 Unit

Non K K / Non K K / Non K

Rp.1.122.000.000,00 Rp. 236.000.000,00 Rp. 115.830.000,00

DPRD DEMAK, Bupati Pontianak, Ria Norsan, saat menyampaikan ekspos tentang kondisi wilayah Kabupaten Pontianak kepada anggota DPRD Kabupaten Demak. FOTO : Johan Wahyudi/ Borneo Tribune.

DPRD Demak Kunjungi Kabupaten Pontianak

2. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Lelang di : Tempat : Kantor Dinas Perhubungan Komuniukasi dan Informatika Kab.Ketapang Jalan K.H. Mansyur No. 91, Telp (0534) 31217 Ketapang. Tanggal : 31 Mei s/d 09 Juni 2010. Waktu : 08.00 WIB s/d 15.00 WIB.

Johan Wahyudi BorneoTribune, Mempawah

3. Penyedia Barang yang berminat dapat mendaftarkan diri kealamat tersebut diatas dengan membawa salinan SBU dan SIUP yang sesuai dengan kualifikasi dan klasifikasinya. 4. Untuk hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada Panitia Pengadaan Barang/Jasa.

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa K e t u a

425.27.5.2010.4.172.12

Ketapang, 27 Mei 2010

Guna meningkatkan kinerja DPRD Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Komisi B dan Komisi C DPRD Kabupaten Demak, Rabu (26/5), kemarin, melaksanakan kunjungan kerja di Kabupaten Pontianak yang diterima langsung Bupati Pontianak, Ria Norsan, bersama jajaran SKPD Kabupaten Pontianak di Aula Bupati Pontianak. Kunjungan kerja tersebut, diawali paparan Ketua Rombongan DPRD Kabupaten Demak, Mugiyono, me-

ngenai potensi wilayah baik meliputi bidang pemerintahan, wisata, pertanian, perkebunan, perikanan dan sektor yang mampu meningkat PAD Kabupaten Demak. “Kedatangan kami tidak lain, ingin mendapatkan informasi mengenai potensi yang ada di Kabupaten Pontianak, sekaligus guna meningkatkan kinerja DPRD Kabupaten Demak, sesuai dengan Komisi B yang membidangi ekonomi keuangan dan Komisi C membidangi pembangunan. Dimana hasil kunjungan kami, bisa diterapkan di tempat kami,” katanya.

Menanggapi keinginan DPRD Kabupaten Demak tersebut, Bupati Pontianak, Ria Norsan, memberikan pemaparan terkait keadaan wilayah dan potesi Kabupaten Pontianak yang memiliki wilayah paling kecil dengan dua kabupaten pemekarannya. Baik masalah pertanian, perkebunan, pengembangan pelabuhan regional kuala mempawah, dan pelabuhan perikanan. “Kita juga mendapatkan masukan yang berarti dari DPRD Kabupaten Demak. Seperti dibidang pertanian dan perkebunan, ditempat mereka yang semakin maju,” katanya.


UTARA BORNEO

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

13

Sambas Rawan Penularan Penyakit Hewan Agus Wahyuni Borneo Tribune, Sambas Kabupaten Sambas merupakan daerah rawan penyakit hewan menular ( PHM), mengingat Sambas merupakan daerah perbatasan langsung dengan negara Malaysia. Meski belum ditemukan kasus hewan menular di daerah itu, Pemkab Sambas perlu melakukan antisipasi pencegahan sejak dini agar PHM tidak masuk ke wilayah Sambas. Hal itu dikatakan tim dinas peternakan dan kesehatan hewan Kalbar, Mu-

giyono, pada saat berkunjungan ke Sambas, beberapa waktu lalu. Menurutnya, berdasarkan badan kesehatan dunia atau WHO menyebutkan lebih kurang dari 70 persen atau 1.415 penyakit infeksius pada manusia di sebabkan oleh hewan dan sebagian bersifat zoonosis yaitu menular dari hewan kepada manusia. Ia juga menyebutkan, beberapa penyakit hewan menular strategis (PHMS) yang berdampak luas yang perlu di waspadai masyarakat Indonesia, diantaranya flu burung, sapi gila, rabies, flu babi, FMD, ni-

pah diseases dan ebola. Saat ini pihaknya telah melakukan karantina hewan agar mencegah masuknya PHM dari luar negara dan mencegah menyebarnya PHM dari suatu area ke area lainnya di dalam wilayah Indonesia khususnya di Kalbar. Sementara bentuk pencegahannya dengan cara melakukan tindakan karentina hewan seperti pemeriksaan, pengasingan, pengamatan, perlakuan, penahanan, penolakan, pemusnahan dan pembebasan, katanya. Menanggapi hal itu, wakil Bupati Sambas, Juliarti merasa khawatirkan

perdagangan daging illegal dan produk-produk perternakan dari Malaysia saat ini disinyalir masuk di Kabupaten Sambas. Apalagi peroduk tersebut mengandung bahan kimia berbahaya seperti formalin dan daging illegal, akibatnya itu dapat membawa bibit penyakit seperti flu burung, sapi gila, anthrax, rabies dan flu babi. Sehingga untuk mengatasinya perlu pencegahan dan pengendalian PHM tersebut kepada masyarakat di daerah perbatasan agar mengetahui dan memahami serta acara pencegahan PHM dari negara luar.!

Forki Sambas Siap Sambut Terigas Cup Agus Wahyuni Borneo Tribune, Sambas Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Sambas sudah siap menggelar kejuaraan Karate Open Tournament Terigas Cup ke VII zona Kalimantan. Event terbesar kejuaraan karate di Sambas ini akan diramaikan dengan kedatangan dua negara tetangganya, Malaysia dan Brunei Darussalam. Kejuaraan tersebut akan berlangsung 28-30 Mei, di Aula Kesenian Kantor Bupati Sambas. Pada Rabu (26/

5), di ruang Kabag Umum kantor Bupati Sambas, tampak hadir segenap panitia melakukan persiapan sebagai tuan ruma untuk menyambut tamu tim karate dari luar, rencananya Kamis ( 27/5) sudah tiba di Sambas. Ketua panitia, Karman mengatakan, ditunjuknya Sambas sebagai tuan rumah kejuaraan karate open ini akan dijadikan Forki Sambas untuk memberikan pelayanan yang baik sebagai tuan rumah. ”Apalagi tim karate juga ada yang datang dari negara luar, seperti Malaysia

dan Brunai Darussalam, sehingga tidak hanya kejuaraan dan siapa pemenang yang menjadi tujuan akhir kejuaraan ini, melainkan sebagai ajang silaturahmi dan saling tukar pengalaman sesama atlet karate,” kata Karman. Rencananya pada Jumat ( 28/5), pada saat acara pembukaan, panitia juga akan menampilkan berbagai acara kesenian khas Sambas untuk memperkenalkan kesenian kepada atlet dari negara luar, juga akan menyajikan makanan khas Sambas, yakni bubur pedas.

“Namun itu masih dalam tahap rencana,” kata Karman. Adapun kategori kejuaraan yang diikuti sesuai standar World Karate Federation (WKF) yakni, ra pemula usia 8-11 tahun, pemula 1213 tahun, cadet 14-15 tahun, junior 16-17 tahun dan senior usia 18 tahun. Kejuaraan ini memperebutkan piala Bupati Sambas dan medali dengan jumlah kelas yang dipertandingkan. Sementara pertandingan mengunakan sistem peraturan, pertandingan perorangan, competition dan sistem gugur.!

Wakil Bupati, Juliarti foto bersama dengan tim pemenang kejuaraan bola voli di lapangan Sentebang Jawai. Foto Agus Wahyuni/Borneo Tribune

Final Turnamen Bola Voli Jawai Cup

Jawai Sikat Pendawan Sambas Agus Wahyuni Borneo Tribune, Sambas Tuan rumah Jawai membuktikan ketangguhan sebagai tim juara pada turnamen bola voli se-Kabupaten Sambas. Jawai berhak tampil sebagai juara setelah di partai final menyikat lawannya, Pendawan, Sambas dengan skor 2-1 di lapangan bola voli, Desa Sentebang, Jawai, Selasa, (25/5) lalu. Sebelumnya sebanyak dua belas tim putra dari sembilan kecamatan di kabupaten Sambas ikut serta pada turnamen dua tahunan ini. Untuk tahun ini sengaja digelar di Kecamatan Jawai.

Wakil ketua panitia Jawai Cup 2010, Filhan mengatakan, tahun ini kejuaraan olahraga bola voli dua tahunan terjadi peningkatan, baik dari jumlah peserta maupun kualitas permainan dari tim secara keseluruhan. Baginya, keberhasilan tersebut merupakan berkat dukungan masyarakat dan peran Pemkab Sambas secara bersama ingin memajukan olahraga di Sambas. Begitu juga dengan dinas dan instansi Pemkab Sambas sudah turut membantu memberikan dana sehingga kejuaraan Jawai Cup berlangsung sukses. Pada ksempatan sama, Wakil Bupati Sambas, Ju-

liarti berkesempatan memberikan tropi kepada pemenang kejuaraan bola voli Jawai Cup 2010. Ia mengucapkan selamat kepada pemenang dan seluruh tim yang telah bermain sportif sehingga turnamen tersebutbisa berjalan lancar. Tidak lupa ia mengatakan dengan berolahraga selain menumbuhkan rasa sportifitas yang tinggi juga akan membuat tubuh menjadi sehat. ”Mewakili Pemkab Sambas, saya mendukung penuh setiap event olahraga, karena dengan berolahraga tubuh menjadi sehat sehingga lingkungan pun menjadi sehat,” kata Juliarti.!

DAD Bengkayang Dintuntut Minta Maaf SEGENAP DIREKSI DAN STAF

PT. MEDIKA PARAMITHA FARMA CV. YESA CITRA NUGRAHA Mengucapkan

SELAMAT DAN SUKSES ATAS DITETAPKANNYA

Bapak SIMON PETRUS, S.Sos, M.Si dan Bapak RUPINUS, SH, M.Si Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Terpilih pada Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sekadau Tahun 2010 sesuai Penetapan Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sekadau Senin 24 Mei 2010

Gelar Ritual Jelang Rekapituasi Suara Krisantus Borneo Tribune, Bengkayang Atas pernyataan yang kurang pantas seperti yang dimuat salah satu media cetak, edisi Senin (24/5) lalu, Dewan Adat Dayak (DAD) Bengkayang diharapkan untuk meminta maaf kepada masyarakat Dayak Binua Palayo maupun masyarakat Bengkayang secara umum. Demikian ungkap salah seorang anggota LSM Pemuda Peduli Kabupaten Bengkayang (PPKB), Irawan, Rabu (26/5) kepada media ini di Bengkayang. “Sebagai bagian dari masyarakat Bengkayang, kami keberatan atas pernyataan Ketua I DAD Bengkayang, YN yang menyatakan pembuatan adat tersebut sebagai upaya untuk mengutuk oknum masyarakat bukanlah tindakan seorang pemangku adat,” terang Irawan. Pria yang juga Ketua Nusantara Indonesia Corruption Watch (NCW) Bengkayang ini sangat menya-

yangkan pernyataan tersebut. Oleh karena itu, YN harus meminta maaf kepada masyarakat baik secara langsung ataupun melalui media. Dalam pemberitaan di media cetak tersebut, YN memberi pernyataan bahwa dibuatnya adat di kantor DPRD Bengkayang, Minggu (23/5) lalu dimaksud untuk mengutuk masyarakat yang berbuat anarkis hingga tujuh turunan, khususnya yang berbuat anarkis di Kantor KPU dua hari sebelumnya. Pernyataan itu dianggap menyinggung masyarakat Dayak Palayo khususnya serta masyarakat Dayak yang ada di Bengkayang umumnya. Ditemui terpisah, Ketua I DAD Bengkayang, YN dikediamannya, mengatakan apa yang dituduhkan kepadanya sangat tidak benar. YN mengatakan tak pernah membuat pernyataan bahwa pembuatan adat di Kantor DPRD itu untuk mengutuk masyarakat. “Ritual adat yang dibuat di DPRD itu adalah ritual

adat “Tolak Bala”. Adat tolak bala ini bukan sebagai adat untuk mengutuk seseorang atau oknum tertentu, melainkan untuk menolak malapetaka,” jelas YN. Karena, keesokannya, Senin (24/5) akan dilaksanakan rekapitulasi suara oleh KPU. Ditambahkannya, adat tolak bala itu juga digelar sebagai upaya meminta kepada Jubata atau Tuhan agar pelaksanaan rekapitulasi berjalan aman dan lancar dan terhindar dari segala hal-hal yang tidak diinginkan. “Tidak benar itu. Kalau adapun itu termuat di salah satu media, mungkin itu salah ketik dari media terkait,” tegasnya. Meski demikian, YN tetap bersikap sportif, YN mengatakan meminta maaf apabila dalam penulisan di Media tersebut terdapat kata-kata yang kurang berkenan bagi masyarakat. Namun Ia tetap berteguh bila dirinya tak pernah membuat pernyataan yang mengutuk oknum masyarakat tertentu dalam pembuatan adat tersebut.!

Jambore Pemuda Indonesia

Bengkayang Kirim Dua Peserta Krisantus Borneo Tribune, Bengkayang Pelaksanaan Jambore Pemuda Indonesia (JPI) di Landak, 1-6 Juni, Bengkayang mengirim dua orang pesertanya guna mewakili daerah, yakni Marselinus dan Susi Susanti. Keduanya terpilih setelah diadakan seleksi ditingkat kecamatan beberapa waktu lalu. Marselinus berasal dari kecamatan Bengkayang, sementara Susi Susanti dari Kecamatan Monterado. Demikian keterangan yang disampaikan Kasi Pembinaan Generasi Muda

Dinas Budparpora Bengkayang, Rudi Hartono, Rabu (26/5) di kediamannya. “Saat ini keduanya sudah berada di Pontianak untuk mengikuti pembekalan,” terang Rudi. Pria yang juga sebagai pelatih olahraga tarung derajat ini juga mengatakan usai mengikuti JPI, kedua utusan tersebut tidak langsung pulang ke Bengkayang, namun mulai tanggal 7 Juni hingga 18 Juli 2010, keduanya akan mengikuti kegiatan Bhakti Pemuda Antar Propinsi (BPAP) yang dilaksanakan di tiga daerah, Jakarta, Bangka Belitung dan Padang.

“Kehadiran utusan Bengkayang pada dua kegiatan tersebut memiliki tujuan untuk memperkenalkan kekayaan seni dan budaya Bumi Sebalo kepada daerah lain,” jelasnya. Rudi menambahkan, sama halnya dengan Bengkayang, setiap kabupaten di seluruh propinsi se-Indonesia juga mengirimkan dua orang perwakilannya. Pada pelaksanaan BPAP nanti, masing-masing utusan akan dibaur dengan pemuda dari daerah lain. “Kegiatan ini menjadi salah satu upaya dalam menunjang program visit Kalbar 2010,” tandasnya.!


TIMUR BORNEO

Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

Melawi

BKD Tak Sembarangan Mutasikan PNS

HUT Telkomsel ke-15, Begitu Dekat Begitu Nyata

Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Melawi, Apelles Itang mengatakan BKD tidak bisa sembarangan memutasikan PNS apalagi untuk keluar daerah. Menurutnya pemindahan tersebut hanya diberikan bila ada rekomendasi dari dinas teknis di mana pegawai tersebut bekerja. “Selama ini dikatakan kalau BKD semaunya memindahkan PNS, justru sebenarnya tidak seperti itu. Ada aturannya untuk pindah tugas pegawai, yang pasti kita minta rekomendasi dari kepala dinas bersangkutan,” ujar Itang. Itang menegaskan, seorang pegawai hanya dapat pindah tugas bila telah melaksanakan pengabdian di tempat penugasan selama sepuluh setahun. Kecuali bagi perempuan, dengan alasan mengikuti suami. “Kalau sudah lama bertugas, baru kita perbolehkan yang bersangkutan pindah,” tuturnya. Kenyataan selama ini ada beberapa pegawai yang pindah sebelum masa kerja sepuluh tahun, diakui Itang memang ada. Hal tersebut dikarenakan seperti harus mengikuti suami bertugas. “Sebelumnya, setiap calon PNS kan mengisi surat pernyataan untuk siap ditugaskan dimanapun,” jelasnya. Hingga saat ini, jumlah pegawai yang keluar dari daerah Melawi dan masuk ke dalam Kabupaten Melawi dinilai Itang cukup berimbang. Untuk pegawai yang keluar dari Melawi kebanyakan mereka berprofesi sebagai guru.

Pelaksanaan Sensus Penduduk Melawi Capai 80 Persen Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh Sensus penduduk di Kabupaten Melawi yang dilaksanakan sejak 15 April lalu hingga saat ini telah mencapai 80 persen. Pelaksanaan sensus sendiri di tingkat RT dan dusun telah hampir selesai dilakukan. Demikian diungkapkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Melawi, Leila Ayu Zanaria, Rabu (25/5) di Nanga Pinoh. “Untuk blok sensus sudah selesai dilakukan, tinggal di tingkat kecamatan yang belum selesai,” ujar Leila. Leila mengatakan, batas akhir pencacahan penduduk oleh petugas adalah 31 Mei. Nantinya pada tanggal 3 Juni, hasil pencacahan akan disampaikan ke kabupaten. Ditambahkannya, BPS masih memberikan kesempatan kepada penduduk yang belum

terdaftar untuk kembali disensus, selepas tanggal tersebut. “Bila hingga saat ini masih ada yang belum terdaftar, diharapkan melapor kepada ketua RT,” pesannya. Ia mengatakan, BPS sendiri telah menyampaikan surat edaran kepada ketua RT melalui petugas BPS di lapangan, agar warga yang merasa belum disensus segera melapor. “Hal ini perlu dilakukan agar data penduduk di Melawi benar-benar valid,” jelasnya. Sementara itu, pendataan khusus untuk tunawisma yang ada di Melawi juga telah dilakukan BPS pada 15 Mei lalu. Leila mengungkapkan, khusus pendataan tunawisma, BPS membentuk dua tim dimana setiap tim didampingi petugas dari Polres Melawi. “Hasil pendataan menemukan, terdapat dua penduduk di Melawi yang merupakan tunawisma,” pungkasnya.

13 Warga Binjai Hilir Tebangi Tanaman Masyarakat Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang Tanpa sebab yang jelas, 13 orang warga pribumi Desa Binjai Hilir tiba-tiba mengamuk . Sambil membawa senjata, 13 pria tersebut berteriak-teriak bahwa tanah tersebut adalah tanah pribumi mereka. Tak hanya menakuti warga dengan teriakan dan senjata parang di tangan, namun ke-13 pria ini

juga dengan penuh amarah melakukan penebangan pohon kelapa sawit dan karet milik warga. “Warga sangat ketakutan, dan saya mengambil langkah dengan menemui ke-13 orang itu supaya mereka menghentikan tindakan mereka,”ungkap yusuf, Kades Binjai Hilir saat dikonfirmasi melalui ponselnya. Saat ditanya apakah aksi ke-13 orang tersebut ada hubungannya dengan pemilu-

kada Sintang yang digelar 19 Mei lalu, Yusuf mengaku tak berani memastikan apakah ada hubungannya atau tidak. Ia pun menuturkan bahwa pemilihan cabup/ cawabup di desanya pasangan JK mendapatkan suara lebih tinggi 159 suara dari pasangan MJ. “Saya sudah lapor ke polsek dan mereka langsung turun ke lokasi. Kami sampaikan kepada mereka bahwa apa yang mereka lakukan ti-

Kepala PT Jamsostek (Persero) Pontianak, Lili Setiady, usai dialog pelayanan Jamsostek, Rabu (26/5) di Grand Mahkota, mengungkapkan bahwa saat ini masih banyak peserta Jamsostek yang tidak

memiliki rumah, lantaran tidak mampu membayar uang muka. Maka Jamsostek mengadakan kesepakatan kerjasama (MoU) dengan BNI, Apindo, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Provinsi Kalbar serta Dis-

dak benar dan kami minta dihentikan,” katanya. Namun Yusuf mengeluh dan menyampaikan saran bahwa sebaiknya pemilihan kepala daerah dikembalikan dengan pola lama saja. Dipilih langsung oleh anggota DPRD. Sebab menurutnya dengan pemilihan langsung, masyarakat sangat rentan terhadap ancaman. “Kalau mereka mau minta maaf dan janji tidak mengulangi lagi, saya akan

minta diselesaikan dengan damai. Tapi kalau mereka masih ngotot, saya hanya bisa mengatakan saya serahkan kepada pihak yang berwajib,” tegasnya. Ia pun meminta kepada aparat keamanan untuk tetap memberikan rasa aman kepada masyarakat di desanya. Sebab menurutnya hingga saat ini sebagian besar masyarakat di desanya masih tegang dan merasa ketakutan.

Angka Kemiskinan Melawi Tinggi Eko Susilo Borneo Tribune, Nanga Pinoh Angka kemiskinan penduduk di Kabupaten Melawi, tergolong tinggi, walaupun jarang diekspos di media maupun oleh instansi terkait. Hal ini terlihat dari hasil pendataan tim TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) di beberapa kecamatan di Melawi, masih ba-

nyak warga yang terdata sebagai warga miskin. “Fakir miskin untuk Kecamatan Pinoh Selatan saja mencapai 200 KK, artinya bila dalam 1 KK ada empat anggota keluarga, dalam satu kecamatan bisa mencapai 800 jiwa penduduk miskin,” jelas Sabilil Muhtadin, TKSK Kecamatan Pinoh Selatan, saat ditemui di kediamannya, baru-baru ini.

Menurut Sabilil, masyarakat yang digolongkan dalam kelompok masyarakat miskin adalah orang yang tidak punya pekerjaan, atau mereka yang memiliki pekerjaan, namun tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya. Dari hasil pendataan inilah, diketahui, setidaknya masih banyak masyarakat miskin, terutama di dusun-dusun pedalaman. “TKSK hanya mendata,

kemudian dari data yang diperoleh kita baru ajukan proposal ke Departemen Sosial untuk penanganan selanjutnya,” tuturnya. Hal senada diungkapkan, Yadi TKSK Kecamatan Pinoh Utara. Menurut Yadi, di beberapa desa di Pinoh Utara, cukup banyak masyarakat yang masuk dalam kategori fakir miskin. Jumlahnya sendiri bisa mencapai ribuan jiwa.

Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang Sisa dana Jamkesmas Kabupaten Sintang hingga Mei 2010 kian menipis. Saat ini jumlah dana Jamkesmas yang tersisa di rekening di RSUD Sintang sebesar Rp 1 miliar. “Droping dana dari pusat tinggal Rp 1 miliar, tapi saya rasa masih cukup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan selama beberapa bulan kedepan,” jelas Direktur RSUD Sintang dr. H. Sidiq Handanu W, belum lama ini. Menurutnya kebutuhan dana Jamkesmas tidak jadi masalah di RSUD Ade M Djoen Sintang karena secara rutin mereka tetap membuat laporan penggunaan dana. Kalaupun persediaan dananya sudah menipis tentu akan ada droping dana tambahan dari pusat dan prosesnya tidak lama.

Dijelaskan Handanu standar pelayanan Jamkesmas telah diatur dalam petunjuk teknis yang dibuat pusat. Sehingga peserta yang sudah memiliki kartu Jamkesmas tinggal membawanya ketika ingin berobat ke RSUD ditambah dengan rujukan dari puskemas. Kecuali dalam kondisi gawat darurat, maka akan diberlakukan penundaan surat menyurat selama 2x24 jam, artinya dalam kondisi itu kelengkapan surat-suratnya bisa menyusul. Pemilik kartus Jamkesmas mendapatkan perawatan di ruang kelas III dan diberikan obat generik yang sudah diatur dalam keputusan menteri kesehatan. Jika ada obat yang diresepkan di luar dari obat generik yang sudah ditetapkan tersebut, maka diperlukan partisipasi masyarakat untuk membeli sendiri. Ketiadaan obat di tingkat distributor diakui Handanu

sering kali menjadi masalah saat obat dibutuhkan. Sehingga pihak rumah sakit juga tidak bisa menyediakan obat tersebut. Kalau harus menggunakan obat paten maka pasien harus membeli sendiri. “Jadi masalah ketersediaan obat jadi bahan evaluasi kita,” ujarnya. Ditanya tentang pelayanan bagi pasien Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) dia mengatakan hingga saat ini sudah berjalan dengan baik. Pada Januari 2010 silam menurutnya dana tersebut sudah dicairkan melalui DPPKA Sintang. Proses klaim melalui PT Askes. Jamkesda ini sifatnya universal recovery, artinya seluruh penduduk Kabupaten Sintang yang tidak tertanggung dalam jaminan asuransi lainnya diakomodasi oleh Jamkesda. “Cukup gunakan identitas diri maka sudah dapat pelayanan pengobatan gratis,” tegasnya.

nakertarns Provinsi Kalbar, dalam rangka mendukung UU Nomor 3 tahun 1992 tentang Jamsostek. Hal ini dilakukan agar dapat memudahkan tenaga kerja dalam memperoleh kepemilikan rumah (KPR). “Selama ini Jamsostek mengembangkan lagi kerjasamanya dengan perbankan, pertama de-

ngan BTN, Bank Syariah Mandiri, dan sekarang ini dengan pihak BNI . “Jadi menurut saya tinggal tenaga kerjanya saja mau milih yang mana, perbankan mana yang memberikan kemudahan dalam pelayanan,” ungkapnya. Wakil APERSI Kalbar, Tukirin mengatakan hal yang sama bahwa APERSI sudah

melakukan kerjasama dengan pihak Jamsostek dalam masalah penyediaan perumahan bagi peserta Jamsostek yang tidak punya rumah. Menurut Tukirin, berdasarkan SK Direksi Jamsostek yang baru menyatakan bagi pekerja yang punya rumah dan ingin merenovasi, pihaknya akan memberikan pelayanan.

Endang Kusmiyati Borneo Tribune, Sintang Sekitar 18 rancangan peraturan daerah (Perda) akan diajukan oleh eksekutif untuk dibahas oleh legislatif tahun ini. ke-18 perda tersebut antara lain Raperda pemekaran desa, pemekaran kecamatan, perda tentang ketertiban umum dan lainnya. Bahkan sejumlah urusan di SKPD maupun pencabutan perda lama yang tidak berlaku lagi juga akan menjadi salah satu raperda yang akan diusulkan. “Ada perda yang tahun lalu masih ditunda pembahasannya dan kita ajukan kembali untuk masuk dalam agenda legislasi daerah,” ungkap Kabag Hukum Setda Sintang G.A Anderson saat ditemui di ruang kerjanya belum lama ini. Untuk pelaksanaan perda yang sudah dibuat menurut dia juga tidak terlepas dari evaluasi terhadap jalannya perda tersebut. Dicontohkan perda SOPD yang perlu dievaluasi antara lain apakah sudah terlaksana sesuai dengan ketentuan dan apakah SKPD yang ada sudah melaksanakan hal-hal yang diwajibkan menjadi urusannya. Dari evaluasi tersebut menurutnya jika kurang efektif dipastikan juga akan diubah. Dikatakan Anderson, Perda dibuat dengan tujuan untuk mengatur tatanan kehidupan di suatu wilayah dalam kerangka menunjang jalannya otonomi daerah. “Kita sedang upayakan ada perda tibum di kabupa-

KEPALA DINAS KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN KABUPATEN SEKADAU BESERTA STAF

KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN SEKADAU BESERTA STAF

Mengucapkan

Mengucapkan

SELAMA T D AN SUKSES ATAS DI TET APKANNY A SELAMAT DAN TETAPKANNY APKANNYA

SELAMA T D AN SUKSES ATAS DI TET APKANNY A SELAMAT DAN TETAPKANNY APKANNYA

Bapak SIMON PETRUS, S.Sos, M.Si dan Bapak RUPINUS, SH, M.Si

Bapak SIMON PETRUS, S.Sos, M.Si dan Bapak RUPINUS, SH, M.Si

Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Terpilih pada Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sekadau Tahun 2010 sesuai Penetapan Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sekadau Senin 24 Mei 2010

Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sekadau Terpilih pada Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sekadau Tahun 2010 sesuai Penetapan Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sekadau Senin 24 Mei 2010

Tertanda,

“Selain miskin, mereka juga masuk dalam keluarga yang berdiam di dalam rumah tidak layak huni,” katanya. TKSK sendiri mencatat, berbagai permasalahan yang dihadapi penduduk dimana kasus kemiskinan paling mendominasi dibandingkan dengan kasus kasus dalam kategori Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS).

Eksekutif Akan Ajukan 18 Perda

Dana Jamkesmas Sintang Menipis

Tak Mampu Bayar Uang Muka, Peserta Jamsostek Tak Miliki Rumah Rosalinda Borneo Tribune, Pontianak

15

Tertanda,

Ir. H. Muhammad Isa, M.Si.

Drs. Yohanes Jhon

Kepala Dinas Kehutanan Dan Perkebunan

Plt. Kadis Dukcapil Kabupaten Sekadau

ten Sintang dan akan disampaikan ke dewan untuk dibahas dalam tahun ini juga. Kita berharap prosesnya bisa terlaksana dengan cepat,” jelasnya. Alumni Fakultas Hukum Untan ini mengatakan, terkait pembatalan perda yang dilakukan sebagai hasil evaluasi kementerian dalam negeri menurutnya tidak serta merta dicabut begitu saja. Tetapi dikembalikan ke daerah dulu, kemudian jika ada sanggahan dari daerah disampaikan dan jika tidak maka pencabutan juga dilakukan melalui perda. Jika daerah menerima pembatalan perda tersebut dan selama proses hingga pencabutan perda yang dibatalkan tersebut telah disahkan melalui DPRD maka perda itu sudah tidak berlaku efektif lagi. “Bisa jadi juga tidak semua pasal dalam perda tersebut dibatalkan, hanya ada beberapa pasal saja sehingga perda tersebut bias direvisi daerah,” katanya. Saat ini ada dua perda di Kabupaten Sintang yang sudah dibatalkan oleh Kemendagri melalui Keputusan Menteri Nomor 13 tahun 2007 tentang pembatalan Peraturan Daerah Kabupaten Sintang Nomor 7 Tahun 2002 tentang Retribusi Pendirian dan Pengelolaan Badan Hukum Koperasi tertanggal 29 Januari 2007 dan Keputusan Menteri Nomor 5 Tahun 2006 tentang Pembatalan Peraturan Daerah Kabupaten Sintang Nomor 7 Tahun 2000 tentang Retribusi Izin Pengambilan Hasil Hutan tertanggal 9 Januari 2006. “Ada perda yang dari awal disahkan tidak digunakan sehingga dibatalkan seperti tentang pengelolaan badan hukum koperasi,” katanya. Pada dasarnya, perda yang dibuat daerah itu bukan semata soal retribusi dalam upaya menggali PAD tetapi lebih ditujukan pada pengaturan. Misalnya aturan soal Surat Izin Tempat Usaha (SITU) di mana sejak awal pembahasan sudah ditekankan bahwa yang diinginkan dari SITU itu bukan retribusinya tetapi lebih kepada pengaturan yang disesuaikan dengan tata ruang. “Kita tidak pungut retribusi tetapi jangka panjangnya usaha yang sudah diberi surat izin ini tentunya ikut membantu meningkatkan perekonomian daerah,” jelasnya.


SELATAN BORNEO Borneo T Tribune

Kamis, 27 M Meei 2010

16

Jangan Beli Kayu Ilegal Logging Sugeng Mulyono Borneo Tribune, Kayong Utara Kabupaten Kayong Utara terus berbenah sampai memasuki tahun ketiga. Beberapa bangunan baik perkantoran maupun hunian masyarakat mulai berdiri yang pembangunannya memerlukan bahan ma-

terial kayu tidak sedikit. LO Polres kayong Utara, Kompol Sriyono pun berpesan meski memerlukan banyak material kayu, jangan sampai membeli hasil ilegal logging. “Kita berharap pembangunan tidak menggunakan material hasil ilegal logging karena merugikan negara,” jelasnya beberapa wak-

tu lalu di Sukadana. Dia mengharapkan masyarakat memahami harga kayu memang mahal, dan tidak terpancing membeli kayu murah hasil ilegal logging, yang nantinya menjadi permasalahan di kemudian hari dan harus berurusan dengan aparat keamanan. Pelaku melakukan prak-

tik penjualan kayu yang tidak seimbang dengan harga di pasaran. Sriyono berharap kesadaran masyarakat tidak terlibat penjualan hasil hutan secara ilegal. Meskipun telah ada aturan para pemilik Hak Pengelolaan Hutan (HPH) untuk menyisihkan lima persen hasil kayu demi pemenuhan kebu-

tuhan lokal, sebagaimana tertuang dalam Perda Provinsi Kalbar tentang Kayu Belian, namun aturan main menyangkut itu masih belum memiliki kejelasan. Terlepas dari itu, Sriyono berharap masyarakat tak terjebak dalam praktik ilegal logging yang kini sedang gencar mereka tertibkan.

Ketua STAIN Pontianak, Dr. H. Hamka Siregar M.Ag saat melantik kabinet barunya di Ruang Teater STAIN, Rabu (26/5). Foto.ist

Ketua STAIN Pontianak Lantik Kabinet Baru

Nilai-nilai Luhur Masyarakat Wajib Dijaga Sugeng Mulyono Borneo Tribune, Kayong Utara Masyarakat Kayong Utara akan menjadi masyarakat global sebagai pengaruh modernasi, karena adanya pola dan gaya hidup yang

bergeser dari nilai-nilai luhur budaya bangsa sendiri sehingga kebanyakan terpengaruh budaya-budaya yang datang dari luar, serta melemahnya ketahanan budaya masyarakat Maka masyarakat Kayong Utara perlu mempertahan-

kan kembali nilai-nilai luhur untuk tetap menjaga Kayong Utara dan budayanya di tengah kemajuan teknologi yang terus masuk. “Kita sudah merancang dalam RKPD tahun 2010 bahwa di Kayong Utara dibentuklah majelis adat budaya,

baik tingkat kecamatan maupun kabupaten, mengadakan seminar dan lokakarya adat,” terang Wakil Bupati Kayong Utara, Muhammad Said, saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. Selain itu dalam RKPD diharapkan adanya pelesta-

Borneo Tribune, Pontianak Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak, melantik pejabat-pejabat baru di Ruang Teater STAIN, Rabu (26/5) pukul 10.00. Pejabat yang dilantik tersebut diantaranya Pembantu Ketua Bidang Akademik, Drs. H. Rustam, M.Pd; Pembantu Ketua Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Drs. H. Dulhadi, M.Pd; Pembantu Bidang Kemahasiswaan, Dr. H. Hermansyah. Kemudian Kabag Administrasi, H. Agustani Mursyid, SH; Kasubbag Akademik dan Mahasiswa, Drs. Sohorman Ar; Kasubbag Kepegawaian dan Keuangan, H. M. Dimyati, S.Sos; Kasubbag Umum, Sumarman, S.Ag. Serah terima jabatan dari periode sebelumnya kepada pejabat yang baru disaksikan oleh Drs. H. Moh. Haitami Salim, M.Ag dan Dra. Rusnila Hamid, M.Si. Selain itu, tampak juga dihadiri Dr. H. Hamka Siregar, M.Ag selaku Ketua STAIN Pontianak, dengan mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik dan mengucapkan terimakasih atas darma bakti kepada pejabat yang telah melaksanakan tugasnya pada periode sebelumnya. Hamka berharap agar pejabat yang baru dilantik dapat meningkatkan motivasi kerja yang dilandasi oleh nilai-nilai keikhlasan dan pengabdian dengan semangat pelayan terbaik serta melipatgandakan kesungguhan dan kerjasama dalam menjalankan tugas ke depan. Hal ini penting dikarenakan banyak pekerjaan yang harus dituntaskan diantaranya adalah mewujudkan STAIN Pontianak menjadi IAIN Khatulistiwa dan pembukaan program magister (S2) serta mengembangkan kampus II yang menjadi sebuah kebutuhan masyarakat Kalbar. (Rilis)

rian khasanah seni budaya. Dan untuk sekolah diupayakan adanya pelajaran muatan lokal (mulok) yang memberikan pengajaran perihal khasanah budaya yang ada di Kayong Utara, serta pagelaran seni budaya di tingkat kecamatan dan kabupaten.

KKU Perlu Percepatan Pembangunan Sugeng Mulyono Borneo Tribune, Kayong Utara Hermanto, Fungsionaris Laskar Anti Korupsi (LAKI) Kayong Utara, Rabu (26/5) di Sukadana, mengungkapkan Kabupaten Kayong Utara perlu mempercepat

pembangunannya tanpa mengurangi perhitungan yang ada. “Sudah sepatutnya program pemerintah dijalankan lebih laju lagi,” pintanya. Menurutnya banyak sektor yang harus dikelola, baik pembangunan fisik maupun

non fisik. Namun semua itu bukan halangan mutlak untuk membangun Kayong Utara dengan program yang ada sekarang. “Bagi saya yang terpenting saat ini adalah sarana dan prasarana yang merupakan hal mendasar dalam pembangunan,” terangnya. Dia

melihat kekurangan prasarana lebih kepada keterbatasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Kendala tersebut akhirnya memaksa pemerintah daerah membuat skala prioritas dalam pengerjaan pembangunan di Kabupaten Kayong Utara.

Mengingat tantangan pembangunan di Kayong Utara di masa yang akan datang akan semakin berat, maka peran serta dan partisipasi aktif organisasi maupun asosiasi pengusaha akan sangat membantu dalam mengatasi tantangan tersebut.

PENGUMUMAN LELANG PASCA KUALIFIKAS Nomor : 602/ 02 / PAN / DISHUBKOMINFO/2010

Keberadaan Investor Tunjang Pembangunan

Panitia Satuan Kerja Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kayong Utara Provinsi Kalimantan Barat TahunAnggaran 2010, mengadakan pelelangan pekerjaan dengan metode pasca kualifikasi, serta mengundang penyedia barang/jasa yang sesuai agar memperhatikan hal-hal sebagai berikut : No

Nama Paket

1

Pengadaan Kapal Motor Untuk Angkutan Keperintisan Kepulauan Lokal

2

Pengadaan Alat Uji Kendaraan Bermotor Tipe Sederhana

3

Pengadaan Lampu Jalan (Solar Cell)

4

Pembangunan Dermaga di Desa Plumpang PMK

5

Pembangunan Gedung Pos Operasional UPTD Seponti

6

Pembangunan Ruang Tunggu UPTD Teluk Melano

Pagu Dana Rp. 1.401.000.000,-

Rp.

Rp.

Rp.

Rp.

Rp.

413.039.200,-

292.900.000,-

200.000.000,-

170.250.000,-

300.000.000,-

Gred

Bidang/Sub Bidang

NK (non kecil)

Pembangunan Kapal dan alat apung lainnya serta sarana lepas pantai (2.01.01)

K (kecil)

Alat/peralatan/suku cadang kendaraan bermotor dan pengujianya (3.06.01)

Gred 2

Elektrikal/Jaringan distribusi tenaga listrik tegangan rendah termasuk perawatannya (24007)

Gred 2

Sipil/Pelabuhan atau dermaga termasuk perawatannya (22008)

Gred 2

Arsitektur/Bangunanbangunan non perumahan lainya (21005)

Gred 2

Arsitektur/Bangunanbangunan non perumahan lainya (21005)

Hermanus Hartono Borneo Tribune, Sekadau Keberadaan investor tunjang pembangunan di Kabupaten Sekadau. Perusahaan perkebunan jangan tinggal diam atau ingkar janji. “Masuknya perusahaan perkebunan terbilang bisa memberikan solusi yang baik. Bagaimana tidak untuk pembangunan jalan, terutama jalan di dalam blok kebun ada yang menghubungkan antar kampung ataupun desa. Meski terbilang tidak terlihat dengan nyata namun sudah membuka jalan yang diimpikan,” papar Ketua Komisi B DPRD Sekadau Aron, barubaru ini. Politisi PNBKI itu mengatakan lebih lanjut, hal seperti ini harus disadari. Rawat jalan yang telah dibuka itu dan jangan bermanja dengan perusahaan yang membukanya. Kalau mengharapkan dana dari pemerintah tentu tidak secepat yang dibayangkan. “Bermula dari jalan kecil itulah suatu daerah yang terisolir bisa terbuka. Kembali pada masyarakat setempat apakah mau atau tidak merawat jalan yang telah dibuka itu. kalau merasa jalan ini merupakan sarana vital bagi kita, harusnya dirawat sejak dibuka,” papar Aron. Arong mengatakan, investor itu bisa masuk karena andil dari pemerintah dalam mempromosikan daerah yang ada. Masyarakat yang proaktif menjaga keamanan menjadi modal utama niat investor itu masuk. “Masyarakat yang mudah terpancing untuk menolak kehadiran perusahaan perkebunan. Maaf ngomong juga bukan provokator yang melarang perusahaan itu masuk memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat. Perjalanan yang terbilang harmonis juga janganlah dirusak atau dibuat renggang akibat kepentingan sekelompok orang,” ungkapnya.

Persyaratan Pendaftaran : Mendaftar kepada Panitia Pelelangan dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Menyerahkan fhoto copy siup dan mengajukan Aslinya sesuai Klasifikasi dan Bidang/Sub Bidang diatas. 2. Menyerahkan fhoto copy Akte pendirian perusahaan dan atau perubahannya (bila ada) dan menunjukan aslinya. 3. Menyerahkan Copy SBU dan menunjukkan Aslinya sesuai Kualifikasi, Bidang/Sub bidang diatas. 4. Menyerahkan surat minat untuk mengikuti pelelangan yang ditanda tanganmi Direktur/Penanggung Jawab Perusahaan yang berhak menanda tangai (nama tertera dalam Akte Pendirian/Perubahan Perusahaan) bermatrai 6000. 5. Menyerahkan Asli Surat Kuasa dari Direktur Perusahaan seperti tersebut diatas, apabila pendaftaran dilakukan oleh selain Direktur atau Pimpinan cabang perusahaan (nama Penerima Kuasa tertera dalam Akte Pendirian Perusahaan) bermatrai 6000. 6. Menanda tangani Pakta Integritas pada saat pendaftaran (formulir disediakan panitia)

HUT Telkomsel Ke-15, Begitu Dekat Begitu Nyata Rosalinda Borneo Tribune, Pontianak

Waktu Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Lelang / RKS pada : Tanggal : 26 Mei 2010 s/d 8 Juni 2010. Pukul : 08.30 - 12.00 dan 13.30 - 15.00 (kecuali hari Jum’at dari pukul 08.30 s.d 11.00) Tempat : Sekretariat Panitia Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. Jalan Mannunggal No. 19 Sukadana - Kabupaten Kayong Utara - Kalimantan Barat 78852. Hal-hal lain yang belum jelas dapat ditanyakan kapada Panitia pada saat pendaftaran.

Ttd Ketua

417.27.5.2010.5.300.4

Sukadana, 25 Mei 2010 Panitia Pengadaan Barang/Jasa Tahun Anggaran 2010

HUT Telkomsel ke-15 yang digelar, Rabu (26/5) di Grapari Telkomsel, telah memberikan kepuasan secara total kepada konsumen, ditambah lagi sebesar 90 persen wilayah Kalbar sudah tercover dengan fasilitas 3G. Sesuai dengan semboyannya, Telkomsel begitu dekat begitu nyata melayani keinginan konsumennya. Pada perayaan HUT-nya kemarin, Telkomsel memberikan hadiah kepada pelanggan setia Telkomsel berupa laptop, Ipod, bantuan kepada Panti Asuhan Al-Amin dan Hidayatullah yang secara serentak dilakukan di 10 gerai lainnya. “Di usia Telkomsel 15 tahun ini Telkomsel akan meningkatkan kepuasan secara total, dari segi jaringan Telkomsel sudah 90 persen wilayah Kalbar sudah terkafer dan seluruh kabupaten di Kalbar sudah ada 3G nya,”kata Manajer Branch Kalbar, Ibnu Sofyan, Rabu (26/5) di Grapari Telkomsel. Ia memaparkan jumlah pengguna Telkomsel saat ini mencapai 2,5 juta pelanggan. Kemudian pelayanan baru yang diberikannya adalah Next Flash yang masih beroperasi di Kota Pontianak dan akan merambah ke daerah kabupaten. Ia menetapkan target ke depannya jumlah pelanggan dapat mencapai 3 juta pelanggan. Sedangkan secara nasional bisa mencapai 100 juta pelanggan di akhir tahun 2010. “Menurut saya, melihat potensi daerah sekarang ini yang sudah kita amati di seluruh daerah masih banyak potensipotensi yang masih kita garap,” ujarnya.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.