1 minute read
Pengembangan Desa Wisata
from Jatim Pos Edisi 475
by Jatim Pos
G UBERNUR Jawa
Timur Khofifah
Advertisement
Indar Parawansa pada pembukaan Bursa
Pariwisata 2023 mengemukakan, kekuatan Jatim, ada 1516 titik destinasi baik budaya, alam, dan buatan.
“Ada 596 desa wisata, secara serius kami menggarap dan menyiapkan mencoba melakukan pendampingan dan pengembangan desa wisata. Selain ada Pokdarwis yang luar biasa, kita juga memiliki program Dewi Cemara, desa wisata rakyatnya cerdas mandiri dan sejahtera,” ujarnya.
Pemprov Jatim menurut Khofifah, sudah 3 kali melakukan festival desa wisata dan didalam proses pendampingan 1 desa bisa mencapai 15 orang, dilakukan pendampingan selama 1 bulan kemudian dilakukan tim turun dan seterusnya.
Kalau misalnya kita melihat Pujon Kidul secara sangat luar biasa kemajuannya. Pujon Kidul ini saya termasuk menjadi inisiator ketika menjadi mensos karena kita saat itu menyiapkan 100 titik se Indonesia.
“Kita mendapatkan support dari BNI saat itu masih berupa halaman sayur dan parkiran tapi kepala desanya sangat luar biasa. Saat ini mempekerjakan lebih dari 1600 karyawan. Tiap 2 minggu kesana selalu ada spot baru,” ujarnya.
Orang selalu mencari dan tidak bosan. Polapola seperti ini yang kita menyebut menghadapi berbagai percepatan dinamika perubahan global nasional maupun lokal. Maka jika orang bertanya bagaimana Jatim maka menjawab “ IKI Jawabane” yakni inisiatf, kolaborasi dan inovasi.
“Menghadapi berbagai tantangan, perubahan, dan ketidakpastian dunia global, nasional, lokal, bagaimana menjawabnya? IKI Jawabane. harus berani inisiatif, harus mau melakua kolaborasi, dan harus mau dan berani melakukan inovasi baru,” ujar Gubernur.
“Itu yang saya berharap bahwa akan membangun partnership antara Jatim, Jabar, Jateng, DIY, DKI Jakarta dan nanti bisa menjadi lebih luas lagi bagamana kita saling berukar skill, akses, penguatan SDM di masing masing daerah,” pungkasnya. (iz)
Dua warga Madiun, Triyono dan Rudi Santoso mendapat penghargaan dari Kapolres Madiun
Madiun, Jatim Pos
Dua warga Madiun, Triyono dan Rudi Santoso mendapat penghargaan karena turut membantu tugas kepolisian dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Kabupaten Madiun. Triyono merupakan seorang karyawan PT Tunas
Artha Gardatama, sedangkan Rudi Santoso bekerja sebagai Security PT Tunas
Artha Gardatama. Keduanya telah berhasil membantu pihak Kepolisian dalam mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan
ATM BCA di wilayah Nglames
Kabupaten Madiun yang terjadi pada Kamis (23/2/2023).
Atas dasar tersebut, Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo memberikan penghargaan secara langsung