WAWASAN 16 Mei 2013

Page 1

Suporter Ikrar Damai MENPORA Roy Suryo memberi apresiasi positif ikrar damai yang dilakukan suporter se-Jawa Tengah. Ikrar bersama ini dapat memberikan suasana kondusif dan tetap memberikan kesempatan suporter tetap berekspresi. ‘’Saya sebagai wakil dari pemerintah mengapresiasi dengan ikrar bersama suporter. Ibaratnya pemerintah tidak perlu

mengajarkan ikan berenang, tapi ikan itu perlu dikasih kolamnya. Kita tidak perlu bagaimana harusnya suporter, tapi yang terpenting bagaimana pemerintah dan PSSI berjalan seperti fungsi masing-masing,’‘ kata Roy Suryo, Rabu (15/5) usai menjadi pembicara dalam dialog ‘’MeBersambung ke hal 7 kol 1

■ Kamis Kliwon ■ 16 Mei 2013

Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE 28 NO: 59 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203

Roy Suryo Foto: Weynes

Tol Ungaran-Bawen 8

GEBYAR

Inul Menang

TARGET MELESET

GUGATAN YCKI terhadap Inul dengan tuduhan melanggar hak cipta kandas. Gugatan itu ditolak pengadilan.

SEMARANG SQUARE

17

Perbaikan Dipercepat, Jalan Jenderal Sudirman Ditutup UNTUK mempercepat proses perbaikan, Jalan Jenderal Sudirman ditutup total sementara.

WAWASAN PUTIH ABU-ABU GUNA memberi ruang ekspresi, penyaluran aspirasi, dan gagasan bagi generasi muda, khususnya para pelajar SLTA, Harian Wawasan membuka rubrik baru “WAWASAN PUTIH ABU-ABU”. Topik bebas, menyangkut kondisi aktual yang menurut Anda perlu untuk direspons. Kirimkan tulisan Anda ke email putihabuabu@koranwawasan.com

UNGARAN - Target penyelesaian pembangunan jalan tol Ungaran-Bawen diperkirakan meleset. Ruas jalan tersebut baru bisa rampung 100 persen setelah Lebaran 2013, mengingat masih ada beberapa ruas jalan yang belum selesai pengerjaannya akibat terkendala cuaca hujan. Bahkan sudah lima hari ini pengecoran badan jalan di akses keluar (exit) tol Bawen dihentikan karena turun hujan. Mandor pengecoran badan jalan akses keluar tol Bawen, Jauhari (45) mengungkapkan, sudah lima hari ini pekerjaan pengerukan dan pengecoran badan jalan tol dihentikan akibat cuaca hujan. Saat ini pengecoran akses keluar tol Bawen selebar 12 meter masih menyisakan 300-an meter. Diperkirakan fisik tol Ungaran-Bawen baru terselesaikan 100 persen setelah Lebaran mendatang. ‘’Sebelum Lebaran direncanakan fisiknya sudah rampung 100 persen. Tapi itu tidak mungkin karena seringnya tu-

run hujan mengakibatkan pekerjaan sering dihentikan. Sudah lima hari ini pekerjaan dihentikan, sehingga pekerja menganggur di mes. Mungkin setelah Lebaran baru selesai,’’ ungkap Jauhari di temui di pos penjagaan akses keluar tol Bawen, Rabu (15/5). Terpisah, Wakil Ketua Komisi D DPRD Jateng, Sasmito menyatakan memang pembangunan tol Ungaran-Bawen diperkirakan akan rampung 100 persen setelah Lebaran. Salah satu kendala percepatan penyelesaian pembangunan fisik tol adalah cuaca hujan. ‘’Dua minggu sekali kita rutin memanBersambung ke hal 7 kol 3

ErLang DoLanan Fesbuk kebajikan tertindas oLeh kebijakan menjadikan kita semua konsumen yang konsumeris sepeda ontheL bisa kembaLi menjadi aLternatif Hadi Prayitno Mendingan indonesia ciptakan sepeda motor yang pake bahan bakar air aja,,, biar bbm gak laku.

Bersambung ke hal 7 kol 1

Rustri Geleng Kepala SEMARANG - Klaim dukungan dari Wakil Gubernur Jateng Hj Rustriningsih kepada salah satu calon gubernur Jateng kembali muncul. Setelah Rustri diklaim mendukung cagub Ganjar Pranowo dan Bibit Waluyo, kini pasangan nomor urut satu Hadi Prabowo-Don Murdono juga mengklaim telah mendapat dukungan dari mantan Bupati Kebumen tersebut. Bahkan di berbagai daerah telah muncul spanduk bertuliskan “Terimakasih Bu Rustri..Sesarengan Mbangun Jawa Tengah Maju’. Spanduk tersebut juga terdapat gambar pa-

sangan HP-Don lengkap dengan angka nomor urut satu. Spanduk sudah tersebar hampir di berbagai daerah di Jateng termasuk di ibu kota Jateng. Di Kota Semarang spanduk berisi gambar Rusti menggendong anakanaknya tersebut terpampang di sepanjang Jalan S Parman dan sejumlah jalan lainnya. Tim Sukses HP-Don, Rusmono Rudy Nurayawan menyatakan setidaknya sekitar 12 ribu spanduk seperti itu telah dicetak. Bahkan menurut dia, yang memasang spanduk tersebut bukan hanya tim sukses melainkan juga dari relawan

Rustriningsih yang tergabung dalam Forum Bersih (Bersama Rustriningsih). Menurut dia, spanduk tersebut merupakan bentuk ucapan terima kasih kepada Rustri yang mau mendukung pasangan HP-Don. “Sudah mulai Senin malam spanduk-spanduk itu dipasang. Kami sudah bertemu bu Rustri dia menyatakan siap mendukung,” kata Rusmono, kemarin. Sekretaris Tim Pemenangan HP-Don, Ahmadi juga menyampaikan hal serupa. Bahkan menurut dia, pemasangan itu juga sudah sesuai dengan persetujuan Rustriningsih. “KaBersambung ke hal 7 kol 3

Kapolres Tegal Dicopot SEMARANG - Kapolres Tegal AKBP Hanif SIk, dicopot dari jabatannya, Rabu (15/5) petang. Mantan Kapolres Pekalongan itu dilengser karena diduga melakukan pelanggaran penyalahgunaan wewenang dan menggelapkan dana operasional. Keputusan pencopotan dilakukan dalam sidang kode etik disipliner yang digelar Dewan Kode Etik Polda Jateng. Sidang ini terkait indikasi pelanggaran yang dilakukan. Hanif disangka melanggar Pasal 4 F, 6 Q,

BBM Naik, Sepeda Motor Jadi Pilihan PEMERINTAH telah sepakat untuk menaikkan harga BBM. Kondisi ini secara tidak langsung akan merubah gaya hidup masyarakat. Semula orang yang memilih menggunakan mobil akan beralih menggunakan sepeda motor karena lebih irit dan praktis. Saat ini telah muncul berbagai macam jenis sepeda motor. mun

KLAIM DUKUNGAN: Spanduk dukungan bergambar Rustriningsih kepada pasangan calon nomor urut satu HP-Don mulai marak, seperti yang terpasang di Jalan S Parman Semarang ini. ■ Foto: Ali Muntoha-yan

dan 6 W Peraturan Pemerintah (PP) Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Polri. Atas keputusan itu, perwira menengah berpangkat melati dua itu menyatakan pikir-pikir. Belum diketahui, apakah dia menerima putusan atau tidak. Batas waktu untuk pikir-pikir ini adalah 14 hari. Sidang digelar dan dipimpin langsung oleh Wakapolda Jateng, Brigjen Achmad SyauFoto: Hadi Waluyo

Bersambung ke hal 7 kol 5

AKBP Hanif

Grafis: Danung

Bagi masyarakat Kota Salatiga dan sekitarnya, khususnya pecinta olah raga nama Subandi sudah tidak asing lagi. Ayah dua anak ini pada tahun 1990-an namanya menghiasi media cetak karena prestasinya sebagai atlet lari jarak menengah dan jauh cukup andal di Jateng. NAMUN nasibnya tidak seharum rekan-rekannya yang saat ini menikmati kejayaan sebagai atlet. Sebut saja mantan atlet Lestariyanto yang kini bisa bekerja di PDAM Salatiga, Noor Amin Erni Ulatningsih dan Ruwiyati kini menjadi PNS di lingkungan Pemkot Salatiga. Kemudian Trianingsih menjadi PNS di Kementrian Olah Raga yang ditempatkan di Pemprov Jateng.

Subandi, Dulu Atlet Lari Kini Jualan Balon

Penghasilan Rp 30 Ribu saat Laris Subandi sebenarnya bukanlah atlet sembarangan. Dia pernah meraih penghargaan dan piala Presiden RI dalam Lomba Lari Maraton di Wonogiri tahun 1996 sebagai juara ketiga. Selain itu ia juga pernah membela Jateng dalam even nasional, serta berbagai penghargaan tingkat regional maupun nasional lomba lari, misalnya Bali 10 K tahun 1995, Bandung 10 K tahun 1994 dan beberapa even lainnya. Pria kelahiran Klaten 12 Maret 1998 ini, semula bergabung dengan Klub Dragon Salatiga,

kemudian pindah ke klub Tiger Locomotive pimpinan Alwy Mugiyanto. Meski usianya sudah berkepala 4, namun ia tetap rajin latihan secara mandiri. Bahkan pada even-even tertentu (lomba) lari masih diikuti, meski hanya mendapat nomor harapan. ‘’Lumayan Bersambung ke hal 7 kol 1 JUAL BALON: Subandi mantan altet atletik nasional saat jualan balon dan mainan anak-anak di Kota Salatiga. ■ Foto : Mashuri AK-yan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.