■ Rabu Pon ■ 29 Mei 2013
Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE 28 NO: 71 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203
2
UTAMA
Gas Kawah Timbang Kembali Mengancam
8
GEBYAR
Jenuh Syuting KESIBUKAN syuting menjadi rutinitas yang lazim bagi artis, seperti Agnes Monica. Meski demikian, ia tetap terserang rasa bosan kala menjalani rutinitasnya tersebut.
JATENG REGION
16
Pabrik Obat Kuat Digerebek SEMARANG - Aparat Direktorat Reserse Narkoba Polda Jateng, menggerebek pabrik obat kuat di kawasan Industri Madukoro Blok B-31, Semarang Barat. Pabrik tersebut memproduksi jamu tanpa persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu serta mengedarkan tanpa izin merek Chang San. Obat kuat tersebut, diduga akan diedarkan ke sejumlah wilayah di Jateng. Tiga orang pengelola pabrik ditangkap dan ditetapkan tersangka. Mereka, Asep Sutisna (51), warga Cikampek Selatan, Cikampek, Karawang, Budi Hartono (48), warga Majenang, Cilacap dan Supriyanto SH (36), warga Tanjung Priok, Jakarta Utarata. Mereka, secara bersama-sama, mendirikan usaha untuk memproduksi jamu ilegal. Atas perbuatannya, mereka dijerat Pasal 196 atau Pasal 197 UU RI No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Aancaman hukuman pidana penjara paling
lama 10 tahun dan denda paling banyak satu miliar rupiah. Ketiga tersangka, tidak ditahan dan hanya diwajibkan melapor. Direktur Ditres Narkoba Polda Jateng, Kombes Pol John Turman Panjaitan Selasa (28/5) mengatakan, pengungkapan kasus dilakukan pada Selasa (21/5) lalu. Saat digerebek tersangka Asep dan Budi Hartono kedapatan membuat jamu ilegal di lokasi. Asep sebagai pengelola pabrik, sementara Budi bertindak memasarkan jamu. “Saat dilakukan penggeledahan petugas menyita barang Bersambung ke hal 7 kol 3
Rob Kian Menggila
56 Tersangka Judi Jackpot
BENCANA rob di pesisir Kabupaten Pekalongan kian menggila. Ratusan hektar sawah, tambak, dan kebun melati, tidak bisa diolah akibat terkena rob. Fasilitas umum dan rumah-rumah warga pun rusak akibat kerap terendam air rob.
SEMARANG - Kepolisian yang menangani kasus judi ketangkasan (jackpot)di rumah mewah di Jalan Dr Wahidin 116, Candisari Semarang, membebaskan 30 orang pemain dan karyawan penyelenggara judi. Dari pemeriksaan yang dilakukan, polisi hanya menetapkan 56 orang sebagai tersangka dalam kasus itu, karena dianggap memenuhi unsur tindak pidana. “Hanya 56 orang. Sebanyak 52 pemain dan 4 orang karyawan, termasuk seorang wanita,” terang Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng, Kombes Pol Djihartono kepada wartawan di Mapolda, Selasa (28/5). Kasus dugaan perjudian kelas kakap yang sudah berlangsung sekitar enam bulan itu, penanganannya melibatkan Polrestabes Semarang. Hal itu dilakukan, karena pertimbangan banyaknya tersangka. “Kami bekerja sama. Karena tersangka
WAWASAN PUTIH ABU-ABU GUNA memberi ruang ekspresi, penyaluran aspirasi, dan gagasan bagi generasi muda, khususnya para pelajar SLTA, Harian Wawasan membuka rubrik baru “WAWASAN PUTIH ABU-ABU”. Topik bebas, menyangkut kondisi aktual yang menurut Anda perlu untuk direspons. Kirimkan tulisan Anda ke email putihabuabu@koranwawasan.com
Ganjar-Heru Pimpin Jateng PEMUNGUTAN suara Pilgub Jateng telah berjalan. Dari hasil hitung cepat sejumlah lembaga, pangan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko berhasil unggul dari dua pasang kandidat lain. Hasil ini cukup mencengangkan mengingat sejumlah survei memprediksi calon incumben Bibit Waluyo yang akan menang. mun
Nugroho Wahyudi Karena biasanya kalau incumbent jadi lagi kerjanya kurang maksimal untuk membangun Jateng karena partai partai pengusungnya akan minta jatah? Trisany Aplix moga ini jd yg terbaek tuk jateng, krn jateng butuh sosok yg beda ndak monoton sprti yg dulu, bravo jateng, untk p. Ganjar warga jateng menunggu janjimu... Bersambung ke hal 7 kol 1
DIAMANKAN: Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Djihartono meneliti barang bukti jamu ilegal yang disita di Semarang, Selasa (28/5). Diduga jamu yang diproduksi adalah obat kuat tanpa izin. ■ Foto: Sunardi-yan
yang ditangkap cukup banyak. Tetapi, leading sector tetap di Polda. Melihat jumlah yang diamankan banyak orang, jadi karena pertimbangan penyidikan dan penahanan,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Sema rang, AKB Harryo Sugihhartono. ■ Pasal Berlapis Polrestabes Semarang sendiri, yang pada Minggu (19/5) lalu mengamankan 15 pemain, menetapkan mereka sebagai tersangka. “Kami mengamankan 15 orang dan menetapkan 15 orang sebagai tersangka. Mereka semua, adalah pemain dan sudah ditahan. Sementara sisanya, berada di Mapolda,” kata Harryo mengaku, dari 15 orang warga Semarang itu, dua di antaranya merupakan warga Salatiga. Terkait kasus tersebut polisi akan menjerat para tersangka dengan dua pasal berlapis. “Pasal 303 KUHP juntco 303 BIS KUHP,” kata dia.
Diketahui, Pasal 303 BIS KUHP mengancam tersangka perjudian dengan 4 tahun penjara, sedangkan Pasal 303 KUHP mengancam tersangka dengan 10 tahun penjara. Kasat Reskrim yang ditanya mengenai praktik judi di lokasi mengaku, tidak mengetahui sebelumnya. “Judi kami tidak tahu sama sekali. Kami tidak tahu kalau ada judi sebelumnya. Ketika ada giat judi, Polda minta ada pengerahan personel, lalu kita terjunkan,” kata Harryo mengaku tidak mengetahui identas pemilik dua rumah yang dijadikan sarang judi itu. Minggu (26/5) malam, petugas gabungan dari Bareskrim Subdit III Mabes Polri dan Ditreskrimum Polda Jateng menggerebek arena judi. Petugas mengamankan 62 orang pemain, dan 33 karyawan. Dari 33 karyawan, dua kasir, satu orang, 25 wanita wasit coint atau operator dan 5 pengawas. ■ rdi-yan
Ganjar Harus Berani Rombak APBD SEMARANG - Ganjar Pranowo yang unggul dalam penghitungan cepat Pilgub Jateng diminta harus berani melakukan perombakan total, terhadap struktur birokrasi dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jateng sesuai dengan slogannya untuk membawa perubahan. Termasuk di antaranya merombak alokasi dana bantuan sosial (bansos) dan dialihkan pada sektor infrastruktur yang se-
lama ini masih stagnan. Pengamat politik dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Budi Setyono menyatakan, bahwa semangat Ganjar untuk melakukan perubahan di Jateng harus diikuti dengan langkah-langkah riil yang tak terkekang dengan sistem pemerintahan sebelumnya. Ia bahkan diminta untuk meniru sepak terjang GuberBersambung ke hal 7 kol 3
Ancang ancang Bibit saat Pensiun
Bali Ndeso, Momong Cucu Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, secara ksatria mengakui keunggulan Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Gubernur Minggu (26/5) lalu. Kini Bibit pun sudah berancang-ancang mengisi sejumlah kegiatan di masa pensiunnya nanti. Banyak cita-cita yang ingin diraihnya pada masa pensiun tersebut.
SILAHTURAHMI: Bibit Waluyo (tengah) menyaksikan Ganjar Pranowo yang berjabat tangan dengan Rustriningsih di Puri Gedeh Semarang, Selasa (28/5). ■ Foto: Weynes-yan
DI RUMAH dinas gubernur Puri Gedeh, Gajahmungkur Semarang, Selasa (28/5), Bibit Waluyo menerima kunjungan gubernur terpilih versi quick count Ganjar Pranowo. Perte-
muan itu terasa lebih istimewa, karena bergabung pula Wagub Rustriningsih, yang tak lain seteru Ganjar dalam perebutan rekomendasi cagub PDI Perjuangan. Banyak canda, dan tawa dalam pertemuan tersebut. Bibit tampak berbincang akrab dengan Ganjar. Bibit pun dalam kesempatan itu menyatakan akan kembali ke kampungnya (bali ndeso) di Magelang setelah tak menjabat sebagai gubernur 23 Agustus mendatang. Ia akan beristirahat dari dunia politik dan fo-
kus terhadap keluarga di antaranya akan momong cucunya. “Saya sudah 65 tahun. Saya akan pulang kampung, momong cucu,” kata Bibit. Bibit juga menyatakan juga akan menghabiskan waktu pensiunnya nanti untuk melakukan kegiatan dan hal-hal yang berbau pengembangan holtikultura. “Nanti saya mohon izin pak Gub yang baru, saya akan memberdayakan potensi holtikultura. Akan saya kawal itu, kaBersambung ke hal 7 kol 3