WAWASAN 12 Agustus 2013

Page 1

■ Senin Pon ■ 12 Agustus 2013 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE 28 NO: 141 TERBIT 16 HALAMAN ISSN 0215 3203

Arus Balik Merayap

Bersambung ke hal 7 kol 1

8

BISNIS

Pasar Grosir Batik Diserbu Pemudik PASAR grosir batik Sentono di Pekalongan menjadi ampiran pemudik yang akan kembali ke Jakarta.

PERNIK LEBARAN

11

Bonbin Mangkang Dibanjiri Pengunjung SELAMA libur Lebaran Taman Margasatwa Mangkang dibanjiri pengunjung. Mereka datang dari berbagai kota di sekitar Semarang, seperti Demak, Grobogan dan lain-lain.

Takut Gemuk SAAT merayakan Lebaran, makanan-makanan berat yang penuh santan dan berlemak kerap disajikan. Tak ayal, banyak orang yang mengalami kenaikan berat badan usai Lebaran. Wanda Hamidah ternyata memiliki tips khusus untuk meminimalisasi kegemukan Bersambung ke hal 7 kol 6

Lebaran, 21 Tewas di Jalan ■ Sopir Karya Sari Tersangka PURWOKERTO – Angka kecelakaan yang memakan korban jiwa di Jateng terlihat menonjol. Hingga H+3 Lebaran Minggu (11/8) tercatat sebanyak 21 orang tewas akibat kecelakaan lalu-lintas di jalan raya.

LI

K

Sebelum kecelakaan bus maut Bus Karya Sari di Banyumas yang menelan 15 orang tewas, Sabtu (10/8), kecelakaan bus Sugeng Rahayu mengakibatkan dua pengendara tewas di depan Pasar Penggung, Boyolali Kamis (1/8). Pada Minggu (4/8) satu dari tiga pemudik tewas ditabrak mobil Gran Max saat beristirahat di warung Arteri Kaliwungu Kendal.

BA

UNGARAN - Arus lalu- lintas pada H+3 Lebaran di jalur Semarang-Solo, Minggu (11/8) siang, mengalami kepadatan sehingga laju kendaraan tersendat. Meski demikian, hingga Minggu malam, arus lalu-lintas tetap lancar. Adapun pemudik dari arah Bawen tujuan Solo sampai di intersection exit tol Bawen harus putar balik di depan gerbang tol Bawen. Sedangkan pemudik dari arah Salatiga langsung belok kanan di intersection exit tol Bawen jika ingin menggunakan tol menuju arah Semarang. Petugas Satlantas Polres Semarang dan PT Trans Marga Jateng (TMJ) berjaga-jaga di sekitar putar balik dan pintu masuk tol. ‘’Kalau tidak ada rekayasa bisa terjadi pertemuan antara pemudik dari Solo menuju Semarang begitu sebaliknya di intersection exit tol Bawen. Sehingga kami berlakukan sistem putar di depan gerbang tol Bawen,’’ jelas Kapolres Semarang AKBP AB Pangaribuan, Minggu (11/8). Pihaknya juga memberlakukan rekayasa lain dengan sistem buka tutup di jalur ut-ama Ungaran-Bawen. ‘’Kami sudah siapkan dua cara bertindak dan akan kami lihat dulu situasinya. Kalau dua cara itu tak memungkinkan akan dilakukan cara bertindak baru,’’ ujar Kapolres Kepadatan arus kendaraan juga terjadi di seputaran Cimory Ungaran, mengalami kepadatan cukup panjang. Berdasarkan pantauan di sepanjang jalan raya Ungaran-Bawen, kondisi arus lalu-lintas di wilayah Ungaran relatif lancar, baik dari arah Semarang maupun Bawen. Namun saat memasuki kawasan Pasar Karangjati mulai terjadi kepadatan. Akibatnya, laju kendaraan dari arah Semarang tersendat. Tidak hanya itu, arus kenda-

ARUS BALIK: Sejumlah pengendara roda dua melintas di kawasan Jalan Tugu-Mangkang Semarang, Minggu (11/8). Memasuki H+3 Lebaran pemudik kembali ke kota asalnya untuk kembali beraktivitas mulai Senin (12/8) hari ini. Foto:Weynes

Dua Ganda Milik Indonesia GUANGZHOU - Indonesia akhirnya mengunci gelar kedua dalam Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013 setelah ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, menang di laga final. Pada laga puncak di Guangzhou, Minggu (11/8), Ahsan dan Hendra berhadapan dengan unggulan ketiga asal Denmark, Mathias Boe dan Carsten Mogensen. Meski menghadapi laga yang lebih diunggulkan, ternyata tak membuat Ahsan maupun Hendra minder. Unggulan keenam itu mampu menang straight games, 21-13 dan 23-21. Pada game pertama, permainan cepat yang ditunjukan Ahsan/Hendra membuat lawan mereka tak mampu mengembangkan permainan. Pasangan Indonesia merebut game pertama 21-13.

Di babak selanjutnya, Ahsan dan Hendra lagilagi tampak bakal menang mudah saat unggul 15-12. Namun, Boe/Mo- gensen mulai bisa balas menekan dan balik unggul. Bahkan, pasangan DenBersambung ke hal 7 kol 6

SMES: Tontowi saat melancarkan smes ke bidang permainan lawan, sementara Liliyana menunggu bola pengembalian lawan. Partai seru ini akhirnya dimenangkan pasangan Owi/Butet dengan skor 21-13, 16-21, 22-20. Foto: antara Masyarakat Dusun Gabahan Jodag, Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, mempunyai tradisi unik dan menarik yang dilakukan setiap tahun usai Shalat Idul Fitri. Seperti Idul Fitri 1434 H (2013), ribuan orang berkumpul di sepanjang jalan kampung untuk melakukan ritual salaman melebur kesalahan. SEBELUM ritual salaman dilakukan warga terlebih dahulu mengunjungi makam nenek moyang yang berada di desa setempat untuk melakukan doa. Usai dari makam, warga laki-laki, perempuan dan aakanak berkumpul menggelar tikar di sepanjang jalan kampung yang panjangnya hampir 500 meter. Mereka berderet di sebelah kiri dan kanan jalan

Kecelakaan tragis juga terjadi di Jalan Raya Kebarongan Kemranjen Banyumas antara mobil dengan motor menelan korban satu tewas Senin (5/8). Sedangkan di jalur Lingkar Kaliwungu Desa Kebonadem, Brangsong Kendal dua pengendara motor yang akan mudik ke Solo tewas dilindas truk boks, Selasa (6/8). Bersambung ke hal 7 kol 3

’Jangan Abaikan Ritual Lempar Uang’ KECELAKAAN maut di jalur antara Banyumas-Buntu, tepatnya di Krumput, Banyumas menyisakan banyak duka dalam Lebaran tahun ini. Kecelakaan tersebut juga seolah mengingatkan para pengguna jalan yang melintas di daerah tersebut supaya jangan

melupakan ritual melempar uang. Jalur Krumput yang melewati perbukitan dengan hutan serta jurang di kanan-kiri jalan, merupakan jalur mudik Purwokerto-Yogyakarta melalui KeBersambung ke hal 7 kol 1

■ Galau Kurikulum 2013

Pelatihan Belum Efektif SEMARANG - Pemberlakuan kurikulum 2013 di sejumlah satuan pendidikan sudah dilaksanakan hampir satu bulan ini masih memunculkan kekurangan di sana sini. Menurut pengamat pendidikan Dr Muhdi, hingga saat ini masih ada keluhan terkait dengan pengadaan buku pengajaran. Namun hal ini bisa dimaklumi karena jumlahnya yang sangat banyak sehingga proses pengadaan terhambat dan tidak bisa serta merta. “Kalau buku bebera-

pa pelajaran belum tersedia, masih bisa di- maklumi karena pe-ngadaan buku memang butuh proses, begitu pun distribusinya. Yang penting adalah jangan sampai dalam satu sekolah, ada kelas yang sudah Bersambung ke hal 7 kol 3

Baca Juga

Masih Jadi Pro dan Kontra

Hal

3

Tradisi Unik Usai Salat Idul Fitri

Berjajar di Jalan, Salaman Orang Sekampung sambil duduk untuk mendengarkan tausiah oleh sesepuh dusun. Sebelum tradisi salaman dilaksanakan, terlebih dahulu dikumandangkan ayat-ayat Alquran, dilanjutkan dengan doa, serta pembagian hadiah atau bingkisan dari warga yang mudik dari rantau, kepada anak-anak yang telah berprestasi di sekolah.Tahun 2013 ini, Rafli siswa SDN Cebongan yang mata pelajaran Matematika mendapat nilai 10 mendapat hadiah uang. Kepala Dusun Gabahan Jodag, Suwignyo menyatakan, tradisi salaman bagi warga sudah dilakukan sejak dulu. Ke-

biasaan salaman ini, bermaksud untuk saling maaf-memaafkan, setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan. “Ini merupakan tradisi yang baik, sehingga harus dilestarikan, karena dengan ketemu dan saling memaafkan merupakan ajaran yang baik,“ katanya. Bahkan kumpulnya semua warga dusun dimanfaatkan untuk menyampaikan sosialisasi kepada warga, terutama para generasi muda saat berlalu lintas di jalan. Sebab dengan tertib berlalu lintas, merupakan perbuatan baik, sehingga dapat Bersambung ke hal 7 kol 1

SALAMAN: Warga Dusun Gabahan Jodag, Desa Sumberadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, DIY berkumpul di sepanjang jalan dusun untuk melakukan ritual salaman. ■ Foto: ali subchi


Senin Pon, 12 Agustus 2013

Gempita Merayakan Lebaran

PAKAI TOPENG: Warga memakai topeng monyet saat takbir keliling melintasi Jalan Pemuda Semarang.■ Foto: Hery Suyanto

wi en Indonesia D Utama PT Sem ga pada malam Idul r tu ek ir D : N SANTUNA an kepada war berikan santun Soetjipto mem t Fitri.■ Foto:is

MINIATUR KABAH: Sejumlah warga menggotong miniatur kabah menyusuri jalan protokol di Kota Semarang menyambut Idul Fitri. ■ Foto: Hery Suyanto

Zakat Mal Turun, Zakat Fitrah Naik SEMARANG – Penerimaan zakat mal di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) tahun 2013 mengalami penurunan 39,7 persen dibanding tahun 2012. ‘’Tahun lalu kami menerima zakat mal dari umat Islam sebesar Rp 121,070 juta sedang tahun ini turun menjadi Rp 70,227 juta,’’ kata Ketua Lembaga Amil Zakat Infak dan Sodaqoh Masjid Agung Jawa Tengah (Lazisma) Prof Dr H Ahmad Rofiq MA. Sedangkan penerimaan zakat fitrah mengalami kenaikan sebesar 0,28 persen dari tahun 2012 sebanyak 4 ton 300 kg menjadi 4 ton 368 kg tahun ini. Menurut Rofiq, zakat fitrah tidak diserah-kan secara langsung kepada perorangan, melainkan melalui panti asuhan, pondok pesantren,masjid dan mushala serta fuqaramasakin. Penerimaan infak juga mengalami penurunan 41,8 persen dari tahun 2012 sebesar Rp 3.990 juta menjadi Rp 2.315 juta tahun 2013 sedangkan sodaqoh mengalami kenaikan 44,2 persen dar Rp 4.350 juta tahun 2012 menjadi Rp 7.792 juta tahun 2013. ‘’Kami sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran umat Islam dalam berzakat, infak dan sedekah tapi inilah kenyataannya,’’ kata Rofiq. Di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) Gubernur Jateng Bibit Waluyo menyerahkan zakat produktif kepada empat kelompok binaan yaitu di Kelurahan Bangetayu, di lingkungan MAJT Jalan Gajahraya Semarang, Tlogosari dan Pedurungan Kidul. Zakat produktif yang berhasil disalurkan Lazisma sebesar

Rp 32,8 juta. Menurut Gubernur, penurunan di sector penerimaan zakat mal dan infak sangat normal dan wajar. ‘’Masyarakat itu butuh praktis dan simple. Sekarang banyak panitia pengumpulan zakat fitrah dan shodaqoh di mana-mana. Hampir semua tempat, masjid dan mushala menyelenggarakan. Mungkin di sini turun tapi bisa jadi di tempat lain naik. Jadi wajar-wajar saja,’’ katanya. Pada kesempatan itu Bibit juga menyerahkan zakat fitrah untuk istri dan anak-anaknya serta infak atas nama keluarganya. Wakil Ketua Badan Pengelola MAJT Dr H Noor Achmad MA mengatakan, potensi zakat umat Islam di Indonesia dihitung berdasarkan pertumbuhan ekonomi 6,2 persen sebesar Rp 317 trilyun. ‘’Banyak orang-orang kaya baru dari kelas menengah ke atas belum tahu berapa zakatnya. Ini potensi zakat yang luar biasa,’’ katanya. Mereka yang tahun ini menerima zakat (mustahiq) diharapkan tahun depan sudah menjadi orang yang wajib mengeluarkan zakat (muzaqi) karena kemampuan ekonominya yang meningkat. Meski Idul Fitri tahun 2014 Bibit Waluyo sudah tidak menjadi Gubernur Jateng lagi, Noor Achmad mendoakan agar dia mendapatkan kedudukan, pangkat dan jabatan yang terbaik menurut Allah swt. ‘’Kami mendoakan agar Pak Bibit menempati posisi maqamammahmuda (posisi yang terbaik,’’ kata Noor Achmad disambut tepuk tangan hadirin. ■ SMNetwork/B13-sn

SERAHKAN ZAKAT: Gubernur Bibit Waluyo didampingi Wakil Ketua BP MAJT Dr Noor Achmad MA dan Ketua Lazisma Prof Dr Ahmad Rofiq MA saat menyerahkan zakat di Masjid Agung Jawa Tengah. ■ SMNetwork/Agus Fathuddin

MINIATUR TANK: Miniatur mobil tank ikut menyemarakkan pawai keliling Kota Semarang pada malam 1 Syawal. ■ Foto: Hery Suyanto

SPONGEBOB: Tokoh Spongebob dan Patric dalam film anak-anak ikut menyambutan datangnya malam 1 Syawal 1434 H di Kota Semarang. ■ Foto: Hery Suyanto

SEPI: Aktivitas di pusat perdagangan di Kota Semarang, seperti di kawasan Jurnatan sepi. Pemilik toko memasang pengumuman buka kembali 12 Agustus hari ini. ■ Foto: Hery Suyanto

2 Pemudik Digendam di Terminal KUDUS – Meski sudah diantisipasi sebelumnya, kasus gendam terhadap para pemudik masih saja terjadi. Seperti yang terjadi pada dua pemudik yang turun di terminal induk Jati Kudus, terpaksa harus rugi jutaan rupiah akibat terkena gendam dalam perjalanan mudik mereka. Kepala Terminal Induk Jati Kudus, Istiyanto mengatakan, dua korban gendam itu berasal dari Kudus dan Jepara. Keduanya tiba di terminal Kudus sehari sebelum Lebaran. ”Akhirnya kami antar dengan mobil pribadi ke rumah masing-masing karena harta bendanya sudah ludes,” kata Istianto, Minggu (11/8). Korban pertama dialami Ratmi (50), dari Jakarta yang akan mudik ke Desa Kedungsari, Kecamatan Gebog. Ratmi terkena gendam saat berada di rumah

makan ketika perjalanan ke Kudus. Sesampainya di terminal Jati Kudus dia terlihat bingung dan akhirnya ditemui petugas terminal. Karena usai digendam, dia tak memiliki uang untuk kembali ke kampungnya, akhirnya diantarkan kepala terminal ke rumahnya. Sedangkan korban gendam lainnya, yakni Suraji (65) dan Anis (45), keluarga yang berasal dari Desa Tunggul, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara. Keduanya ditemukan menangis di

terminal saat malam hari, sama seperti korban sebelumnya, keduanya langsung diantar ke rumahnya masing-masing tanpa dipungut biaya. ”Semua kami antar, apalagi mereka juga tidak bisa menghubungi keluarga di rumah akibat hp ikut hilang,” ujar Istianto. Menurut Istianto, para korban gendam yang turun di terminal Kudus tersebut kemudian diantar petugas langsung ke rumah mereka dengan mobil. Hal tersebut dilakukan agar para korban gendam tersebut bisa selamat sampai tujuan. Untuk itu, di masa arus balik ini, Istianto mengimbau kepada semua penumpang agar waspada saat balik kota tujuan. Jangan sampai termakan bujuk rayu dari orang yang tak dikenal yang akhirnya berujung hipnotis. ■ Menurun Sementara dari pantauan arus

balik, diakui Istianto sudah ada peningkatan. Diprediksi, puncak arus balik terjadi antara Minggu (11/8) siang hingga malam. ”Ini dikarenakan pekerja sektor formal sudah harus kembali bekerja pada keesokan harinya,” tandasnya. Meski demikian, jumlah penumpang maupun armada yang masuk ke terminal cenderung menurun dibanding tahun sebelumnya.Tahun lalu, jumlah bus untuk arus balik mencapai 100 busa dengan 3 hingga 4 ribu penumpang. Namun hingga kemarin jumlah bus untuk arus mudik 70 hingga 80 bus dengan 2.500 penumpang. Sedangkan dari jalur pantura Kudus-Pati, arus kendaraan yang balik ke kota besar terlihat ramai lancar. Kenaikan volume kendaraan terlihat cukup signifikan dibanding hari sebelumnya. ■ Tom—sn

Gule Melung, Masakan Ndesa Diburu Pemudik SALAH satu makanan yang menjadi incaran para pemudik yang datang ke Kabupaten Purbalingga adalah Gule Melung. Warung tempat dijualnya makanan dengan bahan baku daging kambing ini lokasinya jauh, sekitar 30 kilometer dari kota Purbalingga. Tepatnya ada di Dusun Melung, Desa Larangan, Kecamatan Kejobong, Purbalingga. Pemilik warung gule Ny Mariyati menjelaskan, gulai melung adalah gulai daging kambing, terdiri atas kuah, daging, tulang (balungan), kikil (kaki kambing), juga kepala kambing. Tampilannya sangat khas, yakni disajikan dengan ketupat, kuah terpisah, dan dagingnya disajikan di mangkuk. Kuah gulai rasanya gurih. Aroma kuahnya wangi karena bumbunya yang komplet, seperti daun salam, sere, bawang, dan combrang. Combrang adalah tanaman perdu yang bisa menghilangkan bau amis daging kambing. “Lazimnya, masakan gulai sudah jadi satu dengan irisan daging, tapi di sini sejak dulu kuah dipisah,” kata Mari-

yati yang lebih dikenal dengan sebutan Bu Hadi. ■ Masakan Ndesa Menurut Mariyati, gulai melung jamaknya dimakan dengan ketupat. Namun, juga tersedia nasi bagi penikmat yang menghendakinya. Untuk menyesuaikan rasa gurih dan pedas sesuai keinginan pelanggan, tersedia irisan cabai dan kecap. Gulai melung sudah digemari masyarakat di Kejobong sejak 1989. Awalnya, selama puluhan tahun gulai melung hanyalah masakan ndesa yang hanya dijual pasar tradisional Kejobong hanya pada hari Selasa dan Sabtu. Yang mengenalkan adalah Ny Moradjie yang juga kerabat Mariyati. “Budhe saya itu jualan gulai di pasar. Pelanggannya ya pedagang dan ibu-ibu di Pasar Kejobong,” kata Mariyati. Pelanggan yang ketagihan lantas meminta keluarga Mariyati membuka warung. Harapannya, pelanggan tidak lagi hanya bisa membeli gulai di pasar yang hanya buka pukul 06.00-12.00 WIB. Akhirnya, sejak 2007 Mariyati memberanikan

GULE MELUNG: Masakan khas ndesa Gule Melung yang ada di Dusun Melung, Desa Larangan, Kecamatan Kejobong, Purbalingga menjadi incaran para pemudik.■ Foto :Joko Santoso diri membuka warung gulai melung. Rumah sederhana di tepi jalan tembus Purbalingga-Banjarnegara itu dirombak menjadi warung sederhana. Warung buka setiap hari pukul 09.00-18.00 WIB. Tidak dinyana, setelah buka di rumah, gulai melung semakin meroket namanya. Dalam sehari, untuk warung ini dibutuhkan satu ekor kambing. Na-

mun jika akhir pekan, kebutuhan bisa meningkat menjadi dua ekor. Di liburan Idul Fitri tahun ini, gule melung juga diserbu pemudik. Mereka rata-rata adalah orang yang penasaran dengan cita rasa masakan ndesa namun sedap tersebut. Tak heran apabila mobil dengan nomor polisi luar kota banyak singgah disana.■ ST—sn


Senin Pon, 12 Agustus 2013

Masih Jadi Pro dan Kontra Pemberlakuan kurikulum 2013 di berbagai daerah masih menjadi pro dan kontra. Pasalnya banyak kendala yang masih menghalangi terkait pemberlakuan kurikulum tersebut. Di antaranya masalah kesiapan guru dan juga perangkat pendukungnya. Di Purbalingga misalnya, Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Purbalingga Drs Subeno SE MSi membenarkan hal tersebut. Menurutnya sejumlah aturan pendidikan yang berkaitan dengan kurikulum 2013, menuntut sejumlah guru harus me- ningkatkan kompetensinya, khususnya bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Pasalnya, dalam penerapan kuri-kulum 2013 nanti, pendidikan TIK sudah langsung diaplika-sikan bersama mapel yang akan diajarkan. “Sebanyak 18 sekolah yang terdiri dari tiga Sekolah Dasar (SD), enam Sekolah Menengah Pertama (SMP), tiga Sekolah Menengah Atas (SMA) dan enam Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), akan menjadi percontohan penerapan kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2013/2014,” ungkapnya. Diungkapkan untuk jenjang sekolah menengah baik SMP maupun SMA/SMK, penerapan kurikulum 2013 hampir sama seperti

kurikulum sebelumnya. “Hanya saja ada perbedaan dalam hal struktur. Pada kurikulum 2013, siswa sudah difokuskan pada peminatan mapel sejak awal. Jadi pada awal tahun pelajaran, sudah ada pemisahan berdasarkan mi-nat masing-masing siswa,” ujarnya. ■ Jepara Di Kabupaten Jepara sendiri, hanya beberapa sekolah yang dipastikan akan menerapkan kurikulum baru. Itupun tidak diterapkan pada semua kelas yang ada. Untuk SD (Sekolah Dasar) sudah ditunjuk 12 sekolah yang akan menerapkan kurikulum baru. Sedangkan untuk SMP (Sekolah Menengah Pertama) ada 6 sekolah. Sementara untuk SMA (Sekolah Menegah Atas) 4 sekolah dan SMK (Sekolah Menegah Kejuruan) sebanyak 3 sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga (Disdikpora) Jepara, M. Zahid menyatakan, penunjukan sekolah-sekolah tersebut

dilakukan oleh pemerintah pusat. Pihaknya dalam hal ini hanya melaksanakan apa yang sudah disampaikan oleh pusat. Karena itu, terkait kesiapan masing-masing sekolah, pihaknya menegaskan, siap tidak siap program tersebut harus dilaksanakan. Kurikulum baru ini menggunakan metode pembelajaran baru. Karena itu memerlukan tenaga pengajar dengan kemampuan khusus yang disesuaikan. Sarana penunjang bukunya juga baru. Kemudian untuk sistem evaluasi dan pengawasannya juga baru. Pemerintah sendiri sudah menyantakan akan membiayai semua kebutuhan sekolah yang sudah ditunjuk itu. “Untuk tenaga pengajar dan pengawas, sudah sejak 4 bulan lalu dipersiapkan. Mereka mendapatkan pembekalan oleh Kementrian Pendidikan nasional. Secara efektif nanti setelah Le-baran ini, sekolah-sekolah yang sudah ditunjuk akan menerapkan kurikulum

TUNJUKKAN BUKU: Siswa yang sekolahnya menjadi poiner penerapan kurikulum 2013 menunjukkan buku paket yang diterimanya: ■ Foto Ali Subechi baru ini,” tegas M. Zahid memberikan penjelasan. Penerapan kurikulum baru untuk SD rencananya hanya akan diberlakukan pada murid kelas 1 dan 4 di sekolah-sekolah yang ditunjuk. Kemudian untuk SMP, SMA dan SMK akan diterapkan pada murid kelas 1 di sekolah-

Mirip Kuliah di Perguruan Tinggi SEJAK Kurikulum 2013 diluncurkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendukbud) Muhammad Nuh, di Yogyakarta (15/7) lalu, maka tahun ajaran 2014-2015 SMA di Yogyakarta yang ditunjuk sebagai penyelenggara kurikulum 2013, segera memberlakukan sistem pembelajaran semi perkuliahan. Salah satunya, penjurusan minat sejak proses pendaftaran. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Drs Kadarmanto Baskoro Aji.MM, menyatakan, Kurikulum 2013 memungkinkan bagi daerah melakukan improvisasi. Adapuan DIY sendiri, memilih mengembangkan diri dengan memulai peminatan sejak pendaftaran siswa baru di jenjang pendidikan SMA. “Mulai tahun 2014, peminatan dilakukan sejak pendaftaran siswa,” jelasnya. Pemilihan peminatan ini, lanjut Aji, mirip proses penerimaan mahasiswa baru (PMB). Siswa memilih secara spesifik berdasarkan jurusan. Misalnya, pendaftar A mendaftar kelas 10 MIPA di SMAN 3 Yogyakarta sebagai pilihan pertama, sedang pilihan kedua di kelas 9 MIPA SMAN 2 Yogyakarta. Kebijakan ini ditetapkan supaya siswa lebih fokus mempelajari bidang studi sesuai minat dan bakat. Kendati sudah melakukan penjurusan

sejak awal, siswa MIPA akan tetap belajar ilmu sosial. “Sistem yang diterapkan pada sekolah yang melaksanakan Kurikulum 2013 semi kuliah tapi tanpa SKS. Meskipun kelas MIPA ada mapel (mata pelajaran) pilihan di sosial dan begitu juga sebaliknya. Tetapi, tentu saja siswa harus selesaikan mapel wajib. Dengan sistem seleksi di tingkat pendidikan tinggi, ada sejumlah pengecualian yang akan dipertimbangkan,” jelasnya.

Contohnya, siswa yang akhirnya merasa tidak cocok dengan peminatan awal setelah memulai pelajaran dapat memilih peminatan lain. Sampai saat ini, DIY tengah menggodok ide untuk memantangkan sistem. Diharapkan tahun ajaran mendatang, sistem siap dan segera diberlakukan, mulai sekolah di jenjang SD, SMP, SMA dan SMK sudah siap mengimplementasikan kurikulum baru tersebut.■ ali subchi/B

PELUNCURAN: Mendiknas M Nuh saat peluncuruan penerapan kurikulum 2013 di Jogjakarta. ■ Foto Ali Subechi

Mengembalikan Karakter Peserta Didik TANGAN Rudi Astuti, guru yang sudah hampir 35 tahun mengampu anak didik, masih sibuk menyalami puluhan anak kecil yang hadir berlebaran di rumahnya. Ibu guru dengan tujuh cucu tersebut selalu menjadi salah satu sosok yang dikenang bagi murid-muridnya. Tidak jarang saat lebaran tiba, mantan muridnya yang sudah belasan tahun berkunjung ke rumah. ‘’Mereka pengen tahu kabar Ibu,’‘ ujarnya. Ibu Rudi lantas bercerita panjang lebar tentang perilaku anak dahulu dibandingkan dengan anak masa kini. Menurutnya, anak masa kini memang sangat pintar dan cerdas. Sayangnya, mereka sangat kurang dalam mendalami sikap dan perilaku. ‘’Saya sangat berharap kurikulum 2013 ini mengembalikan pendidikan dasar perilaku yang akan sangat berguna bagi mereka kelak,’‘ ujar guru SD yang pernah menjabat sebagai kepala sekolah tersebut.

Dia mengakui, perubahan kurikulum 1994 menjadi kurikulum berbasis kompetensi (KBK) yaitu terletak pada reorientasi tujuan pembelajaran. Pada KBK indikator kompetensi ditentukan oleh kurikulum. Anak menjadi “tahu banyak”, bahkan dalam waktu sekejap. Pada perkembangannya, ada lagi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang disusun pada tahun 2006. Nyaris, semua mata pelajaran dinilai dengan bobot yang sama. Pada tahun ini muncul lagi kurikulum 2013. Kurikulum 2013 akan mengungkap perilaku serta karakter siswa dalam mengatasi persoalan mereka. ‘’Kecerdasan yang ditunjukkan melalui karakter mereka akan muncul,’‘ jelasnya. Kurikulum sebelumnya, masih dominan menerapkan penilaian yang mengukur perubahan perilaku kognitif yang diasosiasikan dengan angka-angka saja sebagai represen-

tasi kemampuan menjawab soal tes. Bukan representasi perilaku berbuat. Ada siswa yang nilai agamanya mendapat skor “100” tetapi perilaku keberagamaanya tidak sesempurna angka “100”. ‘’Apa yang akan terjadi pada peserta didik kita jika guru hanya menerapkan model penilaian dengan nilai soal tes saja,’‘ kata Ibu Rudi. Guru yang sudah dipenuhi kerut itu hanya berharap, mantan-mantan muridnya tetap mengingat dia sebagai gurunya di masa lalu. Dia dahulu sangat menekankan sikap menghormati orang tua, patuh kepada guru, dan mencintai bangsa dan tanah air. Dia juga dahulu selalu berkisah teladan sikap disiplin, jujur, teliti, dan cermat.’‘Akankah kurikulum 2013 mampu mengembalikan kembali karakter dan citra bangsa, itu tanggung jawab kita semua,’‘ harapnya.■ rth/B

Pelajaran Bahasa Jawa, Wajib! DISELENGGARAKANNYA mu- Karenanya, ke depan harus ada atan lokal (Mulok) Bahasa Jawa sanksi yang tegas jika ada satuan dalam Kurikulum 2013 disambut baik banyak pihak. Menurut pakar pendidikan bahasa Jawa Unnes, Sucipto Hadi Purnomo, hal ini merupakan angin segar bagi guru dan calon guru pendidikan Bahasa Jawa. Pasalnya hingga beberapa waktu lalu, masih ada keraguan apakah mulok ini akan diakomodir atau tidak. “sempat muncul kekhawatiran bagaimana nanti masa depan guru Bahasa Jawa dan mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Jawa,” tuturnya. Meski menyambut baik, namun Sucipto tetap berharap agar Dinas Pendidikan Jawa Tengah yang tetap menyelenggarakan mapel bahasa Jawa di semua satuan pendidikan Sucipto Hadi Purnomo konsisten dengan kebijakan tersebut.

pendidikan yang tidak melaksanakan kebijakan tersebut. Seperti diketahui, melalui Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah No 424. I3242 bertanggal 23 Juli 2013, Bahasa Jawa akan diterapkan di setiap satuan pendidikan pada semua jenjang sekolah. Mapel bahasa Jawa adalah muatan lokal wajib di Jawa Tengah dan untuk di semua jenjang pendidikan dimana pelaksanaannya terpisah atau berdiri sendiri dari pelajaran lain. SE Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jateng tertanggal 23 Juli serta keputusan forum sekolah percontohan Kurikulum 2013. Dengan begitu, dua mulok berlaku di 12 SD, enam SMP, enam SMA dan sembilan SMK percontohan Kurikulum 2013. ■ hid/B

sekolah yang ditunjuk. Sekolahsekolah tersebut nantinya akan dijadikan sebagi pilot project dari penerapan Kurikulum baru ini. Bagaimana nanti hasilnya, masih akan dievaluasi. Bagaimanapun hasil dari sebuah proses pendidikan tidak akan bisa dilihat dalam waktu yang singkat. Kemu-

dian apakah program ini akan berlanjut atau tidak, M. Zahid menyatakan soal itu menjadi kewenangan dari Pemerintah Pusat. Pihaknya dalam hal ini hanya melaksanakan kebijakan yang sudah diterapkan.■ ST/ Dis/B

Seperti Dipaksakan KURIKULUM baru yang diterapkan oleh Kementrian Pendidikan Nasional pada sekolah-sekolah tertentu, menggunakan pola pembelajaran berbeda dengan yang ada saat ini. Pola pembelajarannya menggunakan tematik dalam penyampaiannya. Dalam sebuah tema, murid-murid akan diajak menganalisa dari berbagai sudut ilmu. Mereka juga harus lebih banyak mencatat data-data, untuk kemudian menyimpulkannya. Karena itu, penerapan kurukulum ini memerlukan kesiapan dari berbagai sisi. Tidak hanya pengajar, namun juga sarana penunjang seperti buku ajar yang digunakan. Diluar itu, pengawasan dan evaluasi terhadap kurikulum ini juga perlu penyesuaian baru. Dwi Yatno, Kasi Kurikulum di Disdikpora Jepara, menyatakan penetapan tersebut dilakukan oleh Kementrian Pendidikan Nasional. Pemkab

Jepara dalam hal ini sama sekali tidak mengetahuinya. Namun bisa saja penujukan tersebut didasarkam oleh hasil Laporan Individu Sekolah, yang saat ini wajib dilakukan oleh tiap-tiap sekolah. “Kenapa ini hanya sekolah tertentu saja, apakah ini program ujicoba atau dipaksakan? Kami tidak berani memberikan penilaian. Namun yang pasti sebagai bagian dari Pemerintah, kami secara maksimal melaksanakan kebijakan ini,” ujar Dwi Yatno. Pemberlakukan Kurikulum Baru yang tidak dilaksanakan secara penuh menimbulkan kesan bahwa kebijakan ini cenderung dipaksakan oleh Pemerintah dalam hal ini Kementrian Pendidikan Nasional. Kebijakan ini juga meletakan posisi para siswa yang kebetulan harus menjalani kurikulum baru ini sebagai ‘kelinci percobaan’. ■ dis/B


Senin Pon, 12 Agustus 2013

Jangan Pertaruhkan Nyawa MUDIK adalah momentum untuk bersilaturahmi dengan sanak famili. Bertemu dengan handai taulan, saling memaafkan, mempererat hubungan kekerabatan, dan memintal jalinan persaudaraan. Setelah kurang lebih sepekan merayakan Idul Fitri di kampung halaman, kini saatnya kembali. Balik adalah momentum untuk kembali beraktivitas. Para pegawai negeri harus segera menjalankan kewajibannya sebagai abdi negara, karyawan swasta saatnya mendisiplinkan diri kembali untuk berkarya. Kalangan wiraswasta maupun profesional harus segera berkutat kembali dengan rutinitas, dan budayawan telah dinanti-natikan karyanya bagi anak bangsa. Kreasi, karya, dan kerja semestinya lebih bermakna setelah libur panjang Lebaran. Momentum mudik telah kita lewati. Selanjutnya arus balik mulai memadati jalan raya. Diprediksi puncak arus balik pada Minggu (11/8), atau menjelang 17 Agustus. Arus mudik boleh dikatakan tidak menemui hambatan berat. Tidak terdengar gerutuan para pemudik tersendat di jalan lantaran kerusakan atau kasus kecelakaan. Namun, kita justru mendengar kabar duka dari Dusun Grumbul, Tambakbaya, Desa Pageralang, Kemranjen, Banyumas atau di Jalan Raya Banyumas-Buntu. Sebuah bus menghantam mobil dan dua sepeda motor. Sebanyak 15 nyawa terampas dalam kejadian tragis pada H+2 tersebut. Korban meninggal itu kerabat kita, saudara kita, setelah bersilaturahmi dengan kerabat dan orang tua.

Penyucian Jiwa dan Kesadaran Sosial Z Ahmad Muslih

Kejadian itu patut menjadi renungan, pelajaran, dan pengalaman. Jangan sampai terulang kembali kecelakaan pada arus balik. Momentum mudik dan balik bukanlah pertaruhan nyawa. Dibutuhkan kesadaran dari diri sendiri untuk menjaga keselamatan di jalan raya. Di kolom ini telah menyampaikan pentingnya ‘’Mudik Aman’’. Yakni mudik dengan mengantisipasi risiko selama perjalanan. Menaati rambu lalu lintas itu penting. Tidak hanya bagi diri sendiri tetapi juga orang lain. M enjaga stamina diri menjadi keniscayaan. Bila mengantuk, jangan dipaksakan. Lebih baik istirahat sebelum meneruskan perjalanan darat. Lebih cepat 30 menit, tetapi nyawa taruhannya sama saja dengan kesia-siaan. Kepolisian merinci kasus kecelakaan karena mengantuk yakni 184 kasus, disusul akibat tidak menjaga jarak antarkendaraan 104 kasus, melanggar batas kecepatan 75 kasus, pengaruh alkohol 20 kasus, dan melanggar lampu lalu lintas 15 kasus. Kecelakaan yang melibatkan sepeda motor menjadi kasus tertinggi. Data menyebutkan pula kendaraan yang terlibat kecelakaan sebanyak 1.426 unit dengan 972 unit merupakan sepeda motor. Pemudik sepeda motor ada baiknya kembali tidak mengendarai motor untuk balik. Banyak instansi pemerintah maupun swasta yang menyediakan angkutan kereta api maupun truk secara gratis untuk mengangkut motor. Langkah itu relatif lebih aman dibandingkan mengendarai motor untuk balik. Sekali lagi, momentum mudik dan balik adalah untuk bersilaturahmi, bukan ajang pertaruhan nyawa.

Hobi buat petasan, kakek terkena ledakan. Momentum berinstrospeksi saat Idul Fitri. *** Dua pasangan ganda raih juara dunia di China. Ganda berjaya, pemain tunggal melempem.

Kang Waswas

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: : : : :

Ir H Budi Santoso Irianto Joko Moelyono Agus Toto Widyatmoko Sarsa Winiarsih Santoso Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto. SEKRETARIS REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Didik Saptiyono, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Rita Hidayati, Sugeng Ariatmojo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Ali Muntoha, Rusmanto Budi, Ernawaty, Agus Umar, Sunardi. Fotografer : Weynes Furqon S. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Dulrokhim, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ruhito, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER SENIOR BIDANG OPERASIONAL: Didik Soekmono MANAJER IKLAN/PROMOSI: Irianto Joko Moelyono. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER TU: Yetti Ismiyati. MANAJER PENGEMBANGAN SDM: Widiyartono R KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. KABAG AKUNTANSI: Dwi Suparno. ALAMAT IKLAN - REDAKSI - PEMASARAN : Jl. Pandanaran II/10 Semarang-50241, Telp. (024) 8413528 Faks (024) 8413001 - 8313717 iklan@koranwawasan.com redaksi@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986 DICETAK OLEH : PT TEMPRINA MEDIA GRAFIKA SEMARANG

Jika ingin lulus dalam madrasah Ramadan, dengan memperoleh pre dikat takwa, tidak cukup berpuas diri dengan kebaikan ibadah yang kita lakukan. Kita harus bercermin sejauh mana sudah kepekaan sosial kita berkembang, atau malah men jadi pribadi yang makin egois. Jika demikian, jauhlah kita dari gelar insan yang bertakwa.

AKAT adalah amal mulia. Dan hampir tidak ada perbedaan ulama tentang wajibnya zakat fitrah bagi kaum muslimin. Imam Baihaqi bahkan menyebut bahwa terdapat konsensus ulama terhadap kewajiban zakat fitrah. Satu dalil yang paling sering disebut ulama adalah hadis dari Ibn Umar: “Diwajibkan atas setiap umat Islam baik merdeka maupun budak, lelaki dan perempuan untuk membayar zakat fitrah pada bulan Ramadhan.” (HR. Bukhari dan Muslim). Pendapat bertentangan diceritakan Imam ‘Imrany, ulama mazhab Syafii dalam kitab Al Bayan. ‘Imrany menulis: Ulayyah berpendapat zakat fitrah hukumnya sunnah. Dalilnya hadis Qais bin Said: “Nabi memerintahkan kami membayar zakat fitrah sebelum kewajiban zakat secara umum. Setelah itu nabi tidak memerintahkan dan tidak melarang, sedangkan kami mengerjakannya.” (HR. Nasai). Hadis Qais dikritik oleh Imam Nawawi di dalam Al Majmu’ dengan beberapa kritikan. Di antaranya adalah Abi Ammar, satu perawi hadis ini tidak diketahui keadaannya oleh ulama hadis. Selain itu, menurut Imam Nawawi tidak ada dalil tegas yang menyebutkan gugurnya kewajiban zakat fitrah. Adapun hadis Qais yang menyebut Nabi tidak memerintahkan tidak mengandung unsur pembatalan. Karena tidak mesti perintah wajibnya fitrah itu disebut berulang. ■ Memiliki Kemudahan Zakat fitrah dikeluarkan oleh seorang muslim, merdeka dan memiliki kemudahan. Seseorang dapat dikategorikan memiliki kemudahan apabila memiliki pangan yang mencukupi dirinya dan orang di bawah tanggungannya untuk malam dan hari lebaran. Fitrah ditunaikan oleh masing-masing individu, atau atas nama tiap individu oleh orang yang bertanggung jawab atas mereka, dikarenakan adanya hubungan kekeluargaan atau perkawinan. Menurut mazhab jadid (mazhab baru Imam Syafii setelah di Mesir) kewajiban zakat fitrah jatuh setelah terbenamnya matahari pada akhir bulan Ramadhan. Barang siapa yang hidup sebelum terbenamnya matahari, maka wajib atas mereka membayar fitrah. Adapun pelaksanaan pembayaran zakat fitrah sebelum waktunya sebagaimana lazimnya kita lakukan dibolehkan oleh mayoritas ulama mazhab Syafii. Imam Rafii dan ulama

Negeri Kisruh dan Keruh, Terjerat ”Kuwalat”? MEMBACA Surat Pembaca Koran Wawasan edisi 17 Juli 2013, saya seorang kakek yang sudah berusia 73 tahun merasa sangat lega dan setuju banget. Saya pun sarujuk dengan isi dan judulnya “Dicari Pemimpin Amanah dan Tak Hanya Pencitraan”. Saya sangat mengapresiasi penda pat penulis Surat Pembaca tersebut. Kalau beliaunya bingung dari sisi mana untuk mempervaiki kondisi negeri ini, saya merasainya “judeg”. Mengapa tidak ada pemimpin lain yang memiliki amanah untuk berani tampil ke de pan? Untuk memperbaiki kondisi negeri yang penuh dengan peri laku korup dan kekacauan di seluruh pelosok Tanah Air. Di puncak kejudegan, saya sampai seperti orang “gendheng”, memiliki gagasan “nggege mangsa”, mbok ya waktu bisa dipercepat supaya segera tutup tahun, sehingga kita segera memiliki pemimpin nasional yang baru. Rasanya mustahil keadaan bisa berubah menjadi baik, kalau tidak ada pergantian figur pemimpin. Saya kebetulan sudah mengalami masa pemerintahan di era Presiden Soekarno, sehingga bisa merasakan pergantian keadaan dari presiden ke presiden, hingga sat ini. Dan rasanya baru sekarang ini, suasana selalu kisruh dan keruh. Kalau ha rus sa ya beberkan semua le -

lainnya membatasi bulan Ramadan penuh sebagai waktu pelaksanaanya. Hal ini agar pengutipan, pengumpulan dan pembagiannya mudah dan dapat dirasakan manfaatnya oleh orang yang membutuhkan dengan segera. Bila zakat fitrah tidak ditunaikan sampai batas yang ditentukan, maka wajib untuk dibayar (qadha). Karena tergolong melakukan ibadah di luar waktunya. Ini dikarenakan zakat fitrah memiliki waktu tertentu yang harus ditaati. Sedikit berbeda dengan kewajiban zakat lain pada umumnya. Jumlah zakat fitrah yang harus dikeluarkan adalah satu sha’ atau sekitar 4 mud (1 mud 510 gram) menurut timba-ngan ahli Madinah. Syaikh Ali Jumah, Mufti Mesir sebelumnya di dalam kitab al Makayil wa al Mawazin al Syar’iyah menyebut ukurannya sekitar 2,5 kg atau dengan takaran yang setara denganya. Zakat fitrah ditunaikan dengan satu jenis makanan pokok. Untuk masyarakat Indonesia bisa dikatakan beras. Mayoritas ulama tidak membenarkan mem bayar fitrah dengan harga makanan pokok (uang), sedangkan ulama Hanafiah membolehkannya dengan alasan melihat manfaat yang diperoleh oleh penerima zakat. Adapun di antara dalil yang dipakai oleh jumhur ulama adalah pembayaran zakat fitrah dengan beras sesuai dengan tuntunan nabi yang memerintahkan membayar fitrah dengan makanan pokok pada suatu negeri, jadi lebih dekat dengan sunnah nabi, serta manfaatnya dapat dirasakan secara global. Karena semua orang butuh kepada beras sebagai konsumsi harian. Oleh karena itu, menurut hemat penulis, membayar dengan beras lebih utama dibanding dengan harga beras itu sendiri. Ini juga disesuaikan dengan hadis nabi yang menyebut zakat fitrah sebagai thu’mah (makanan) untuk orang miskin. Analogi makanan ini kiranya lebih tepat untuk bahan pokok semisal beras untuk wilayah kita. Baiknya zakat fitrah dikumpulkan melalui sebuah panitia resmi agar penyalurannya lebih terarah dan merata serta tidak terjadi tumpang tindih. Kemudian disalurkan kepada delapan golongan yang wajib menerima zakat sesuai dengan ketentuan fikih, dengan berbagai

pertimbangan yang dianggap layak. ■ Penyucian dan Kesadaran Tujuan utama dari menunaikan zakat fitrah adalah menyucikan diri. Karena itu orang kafir tidak diwajibkan zakat fitrah. Jika harta memiliki jalur penyucian sendiri melalui zakat harta, zakat perniagaan dan lain sebagainya, zakat fitrah berfungsi menyucikan nurani dan mentalitas kita setelah melaksanakan puasa Ramadhan agar kita esoknya (baca: hari raya) menjadi benar-benar suci, ibarat bayi yang baru dilahirkan dengan gelar takwa. Terkadang puasa kita meninggalkan cela, terlalu banyak bersenda atau ada titik titik yang kurang sempurna. Di sinilah fungsi zakat fitrah selain untuk mewujudkan solidaritas bagi orang yang kurang mampu. Perihal ini juga disebut oleh Nabi melalui Ibn Abbas dengan status hasan, “Diwajibkan zakat fitrah untuk melengkapi pahala puasa dan mengenyangkan orang miskin.” Di sini Islam mengajarkan kita bahwa takwa bukan hanya perkara hati, tapi juga erat kaitannya dengan kesadaran bermasyarakat. Predikat takwa tidak diberi hanya bagi orang yang membersihkan hatinya saja. Tapi harus didukung oleh rasa kebersamaan dalam menikmati rezeki yang Allah titipkan. Tidak sempurna orang yang melakukan puasa penuh namun tidak menunaikan zakat fitrah. Karena ia melupakan sisi sosial terpenting dari tujuan pelaksanaan syariat. Tentu sangat miris melihat orang selesai berpuasa, namun kesadaran sosialnya anjlok. Padahal satu tujuan berpuasa adalah mendidik manusia perasaan senasib dengan sesamanya. Jika ingin lulus dalam madrasah Ramadan, dengan memperoleh predikat takwa, tidak cukup berpuas diri dengan kebaikan ibadah yang kita lakukan. Kita harus bercermin sejauh mana sudah kepekaan sosial kita berkembang, atau malah menjadi pribadi yang makin egois. Jika demikian, jauhlah kita dari gelar insan yang bertakwa.■

Penulis, Peneliti Muda di Lembaga Pusat Penelitian Pendidikan (LP3) IAIN Walisongo Semarang

Alamat pengiriman tulisan opini dan surat pembaca: opini@koranwawasan.com Artikel opini maksimal 5.000 karakter dan disertai foto penulis.

wat Surat Pembaca, tentu tidak ada tempat yang cukup untuk memuatnya. Saya sependapat dengan penulis Surat Pembaca, bahwa hal itu terjadi karena bersumber dari ke le mahan pemimpin nasional yang tidak tegas dan hanya mementingkan pencitraan belaka. Seolah-olah masalah sudah selesai ketika dia sudah memberikan komentarnya di media. Kekisruhan dan kekeruhan kondisi bangsa ini dapat kita saksikan lewat tayangan-tayangan televisi dan berita-berita di berbagai media massa. Menurut filosofi Ja wa Kuno, yang men jadi pandangan hi dup masyarakat sehari-hari, sebenarnya bisa dipakai se bagai acuan serta cermin untuk kita se mua. Seseorang yang ingin hidup tenteram harus memiliki kesabaran, kejujuran, tidak boleh rakus dan tamak dalam mencari rezeki. Misalnya dengan melakukan korupsi atau mencuri. Kondisi pemerintahan saat ini sangat memprihatinkan, sebab korupsi tetap saja marak, baik yang dilakukan oleh pejabat ekskutif, legislatif, maupun pimpinan partai-partai politik. Para petinggi pemerintahan sepetinya tak tahu malu. Ka sus-kasus besar yang mencuat ke publik, seperti kasus Bank Century, Hambalang, kekacauan BLSM, dan lain-lain me rupakan contoh nyata akan bobroknya negeri ini akibat ulah para pemimpinnya. Di masa-masa akhir pemerintahan saat ini, sepertinya ada “jerat” kuwalat, sehing ga terjadi konflik-konflik yang tidak perlu, seperti negara versus ormas anar kis, dan Brimob serbu Sabhara. Iki kepriye?■ Soedadi Perum Ketileng Indah Blok E-241 Semarang, 50272.

Pedro Cawas Luwak/musang nyolong kopi kotoran menyuburkan tanah biji tumbuh menghijaukan memperbaiki ecology dan berbuah menghidupi manusia serta biji hasil permentasi perut luwak uenak sekali bernilai ekonomi tinggi. Manusia makhluk sosial berderajat tinggi jadi punggowo negoro dipilih/digaji rakyat hobi korupsi manipulasi maling bestek sengsarakan rakyat membangkrutkan bangsa/negara.......opo tumon luwak lebih unggul vs punggowo/politisi ?!! 6287736481089 Dwi, Pekalongan : Ketika para ulama soheh, ulama suni, ulama syiah, ulama salaf, dan ulama sufi mempertontonkan kebesaran islam semua malaikat allah dilangit akan berkenan, dan yang tidak duperkenankan pemerintah adalah ketika kantor urusan agama diubah menjadi kantor urusan nikah siri dan urusan tanpa akta kelahiran anak 6287764264934 Wilopo krngdowo Setuju Menpan berencana pensiun dinikan pns pasif tak mampu kembangkan diri layanan terkini cepat ramah kerja berkwalitas efektif efisien - digaji rakyat harus kreatif inovatif dan institusi negara beranggaran besar bukan panti sosial/rumah singgah parasit negara merugikan rakyat mandiri taat pajak sadar hukum berbudi pekerti luhur beretika dan berbudaya. 6287835721979


KOPERASI SIMPAN PINJAM

INTIDANA

5

Dari, Oleh dan Untuk Anda, Kami Bisa

PERSPEKTIF LOYALITAS KARYAWAN

Alamat Kantor Cabang Kantor Cabang Majapahit Jl. Majapahit No. 329 Semarang 50191 Tlp: 024-6732921 Fax: 024-6733683 Kantor Cabang Salatiga Jl. Taman Makam Pahlawan Komplek Pertokoan No.32 C Tlp: 0298-312358 Fax: 0298-312358 Kantor Cabang Sukorejo Jl. Raya Sapen No. 73 Sukorejo Tlp: 0294-451212, 0294-452073 Fax: 0294-452584 Kantor Cabang Ambarawa Jl. Jendral Soedirman Ruko Kupang Plaza B.10 Ambarawa Tlp: 0298-596669 Fax: 0298-592172 Kantor Cabang Purwodadi Jl. Ahmad Yani No. 70 Purwodadi Grobogan Tlp: 0292-4270075 Fax: 0292-422954 Kantor Cabang Teras Boyolali Jl. Raya Boyolali Solo KM 5 Pomah Mojosongo Boyolali Tlp: 0276-325222 Fax: 0276-324555 Kantor Cabang Ngaliyan Jl. Prof Dr.Hamka No.17 Kav.64 Ruko Ngaliyan Square Semarang Tlp: 024-76637991 Fax: 024-76638005 Kantor Cabang Parakan Jl. Wonosobo No. 34 Parakan Temanggung 56254 Tlp: 0293-598636 Fax: 0293-598637 Kantor Cabang Magelang Jl. Singosari 16 B- 16 C Magelang 56124 Tlp: 0293-314731 Fax: 0293-314732 Kantor Cabang Klaten Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No. 37 Klaten 57145 Tlp: 0272-329153 Fax: 0272-320754 Kantor Cabang Purwokerto Jl. Perintis Kemerdekaan No.23 (Ruko Depan Moro) Purwokerto Tlp: 0281-643311 Fax: 0281-643312 Kantor Cabang Pati Jl. Panglima Sudirman No.160 Pati 59114 Tlp: 0295-382481 Fax: 0295-381009 Kantor Cabang Wonosobo Jl. Bismo No. 1A Wonosobo 56311 Tlp: 0286-322188 Fax: 0286-323339 Kantor Cabang Kudus Jl. A. Yani Ruko Panjunan Blok A-15 Kudus 59317 Tlp: 0291-4247847 Fax: 0291-4247902 Kantor Cabang Muntilan Jl. Pemuda No. 173 Muntilan 56414 Tlp: 0293-3284638 Fax: 0293-3284528 Kantor Cabang Banjarnegara Jl. Di. Panjaitan No. 11 Banjarnegara 59413 Tlp: 0286-594711 Fax: 0286-595048 Kantor Cabang Gombong Ruko Pasar Wonokriyo Blok A No.10 Gombong Tlp: 0287-473223, 0287471998 Fax: 0287-472132 Kantor Cabang Surakarta Jl. Sutan Syahrir No.190 Tambak Segaran, Surakarta Tlp: 0271-630875 Fax: 0271-669635 Kantor Capem Kaligawe Jl. Kaligawe Raya KM 5 No. 26 H Kaligawe, Semarang Tlp: 024-6583777 Fax: 024-6583135 Kantor Capem Pedan Jl.Pemuda 01 Mipitan, Kedungsari, Pedan 57468 Tlp: 0272-897631 Fax: 0272-897642 Kantor Cabang Godean Rukan Gading Mas Jl. Godean 11.B - 12.B Gamping Kab. Sleman Tlp: 0274-626080 Fax: 0274-626081 Kantor Capem Ungaran Jl. Gatot Subroto No. 90 C Ungaran, Semarang Tlp: 024-76914330 Fax: 024-76914340

Senin Pon, 12 Agustus 2013

SILUET

Kantor Pusat Operasional Jl. Sultan Agung No. 104-106 Kav. 10 Semarang 50252 Tlp: 024-8502733 Fax: 024-8502450 www.kspintidana.com email : ksp_intidana@yahoo.co.id

INFOBISNIS

Gambar : http://www.flexmedia.co.id

SETIAP perusahaan pasti menginginkan karyawannya loyal. Patuh terhadap peraturan perusahaan, setia untuk tetap berada dalam perusahaan dan menunjukkan dedikasi yang tinggi terhadap perusahaan. Oleh karena itu, pemilik/pimpinan perusahaan akan berusaha sekuat tenaga dan pikiran untuk menciptakan berbagai peraturan perusahaan dan SOP guna menjamin loyalitas karyawannya. Namun dalam realitanya, ada perspektif yang tidak harmoni antara

pemilik/pimpinan perusahaan dengan karyawan tentang loyalitas. Pemilik/ pimpinan perusahaan memandang loyalitas sebagai suatu sikap patuh (kadang-kadang 'tanpa syarat') dari karyawan kepada perusahaan. Sementara dari sisi karyawan, loyalitas diterjemahkan sebagai sikap komitmen terhadap pekerjaan/ profesi. Perbedaan perspektif ini semakin memperuncing perdebatan tentang apakah loyalitas SDM memang diperlukan oleh perusahaan ? Apakah tidak lebih baik, karyawan 'dieksploi-

Oleh : Purwanto Waluyo, SE,MSi Resources Development KSP Intidana

tasi' semaksimal mungkin tatkala masih bekerja tanpa perlu memperdulikan loyalitas mereka ? Sikap skeptis terhadap loyalitas karyawan banyak didasari oleh kenyataan, terlalu sulitnya mendeteksi seorang karyawan benar-benar loyal atau 'selingkuh'. Apakah seorang karyawan yang telah bekerja bertahuntahun tanpa pindah tempat bekerja bisa dikatagorikan sebagai karyawan loyal, sementara yang sebaliknya otomatis berstatus “karyawan tidak loyal” ?

Perspektif Perusahaan PIHAK perusahaan sering berpersepsi bahwa karyawan-lah yang membutuhkan pekerjaan. Perusahaan juga menyakini bahwa karyawan tidak memiliki posisi tawar yang seimbang. sehingga hubungan kerja antar pimpinan-bawahan yang tercipta cenderung mengarah kepada hubungan 'majikan-buruh'. Perspektif ini kemudian menjadi legimitasi atas metode penilaian loyalitas karyawan. Karyawan dituntut

untuk “sanggup” mematuhi semua perintah tanpa reserve, terlepas perintah tersebut proporsional ataupun tidak dengan pekerjaan/profesinya. Sebuah paradigma lama peninggalan era perbudakan yang masih dilestarikan. Fenomena ini mendorong munculnya atmosfir budaya perusahaan yang sangat tidak professional. Para karyawan berkompetisi bukan untuk menciptakan kinerja terbaik bagi perusahaan, namun sebaliknya, mereka ber-

lomba-lomba 'dekat' dengan sumbu kekuasaan dalam perusahaan. Akibatnya, di dalam perusahaan akan dipenuhi oleh karyawan yang hanya pandai “politicking”, karyawan yang sangat gemar Yes-man, ABS, bahkan 'penjilat'. Hebatnya, oleh pemilik/pimpinan perusahaan, karywan seperti ini justru Gambar : selalu diberikan 'ranking' tertinggi hube13.files.wordpress.com dalam hal loyalitas. Seakan tidak mem- mendapatkan advantage dibandingkan pedulikan kinerja, mereka juga selalu karyawan lain.

Perspektif Karyawan DALAM pandangan karyawan, loyalitas sering diterjemahkan sebagai kesetian kepada profesi/pekerjaan. Artinya, di perusahaan manapun mereka bekerja selama tetap komitmen dengan profesinya maka itulah wujud dari loyalitas. Perspektif ini tentu saja bisa 'bertabrakan' dengan kepentingan perusahaan dalam arti sebenarnya, maupun perusahaan yang telah 'terkontaminasi' oleh interest pribadi para pemangku kepentingan. Di lihat dari kacamata kepentingan murni perusahaan, tentunya tidak ada satupun perusahaan di dunia yang bersedia menjadi 'halte'para karyawannya, walaupun dalam hal kinerja pekerjaan, mereka tergolong karyawan yang sangat komitmen. Perusahaan pasti akan berhitung cost-benefit atas proses rekruitmen dan pengelolaan karyawan yang telah dilakukannya. Sehingga, para karyawan yang komitmen terhadap profesinya sekalipun, tidak bisa terhindar dari predikat 'karyawan tidak loyal', tatkala working period mereka terlalu pendek

dalam satu perusahaan. Bagi pemilik/pemimpin perusahaan, perpindahan karyawan ke perusahaan lain sedikit-banyak akan “menyakitkan” kepentingan pribadi mereka. Apalagi karyawan tersebut termasuk karyawan yang mempunyai komitmen yang tinggi terhadap profesinya. Sehingga, tetap saja karyawan tersebut sulit mendapatkan 'gelar' karyawan loyal. Loyalitas dengan definisi seperti ini juga sangat rawan dijadikan 'kambing hitam' atas keluarnya karyawan dari satu perusahaan. Seorang karyawan yang sebenarnya keluar karena tergiur oleh tawaran gaji yang lebih tinggi dari perusahaan lain, namun mereka menyebut hal ini terjadi semata-mata untuk memenuhi panggilan profesi. Sehingga wajar apabila banyak pihak telah mengidentikkan makna profesi dengan besaran gaji itu sendiri. Dikotomi atas perspektif loyalitas, terjadi karena masing-masing pihak berdiri pada posisi kepentingan mereka sendiri. Dari sisi perusahaan, makna perusahaan sudah bergeser

menjadi pemilik/pimpinan perusahaan. Perusahaan adalah pemilik/pimpinan perusahaan dan sebaliknya. Sementara dari sisi karyawan, arti profesi cenderung identik dengan gaji. Belajar dari manajemen Jepang dimana loyalitas adalah “bekerja seumur hidup” (lifetime employment), maka implementasinya akan sangat berbeda dengan perspektif loyalitas sebagaimana dipaparkan di atas. Dalam manajemen perusahaan ala Jepang, masing-masing pihak, baik perusahaan maupun karyawan akan bersinergi menciptakan kinerja terbaik bagi perusahaan agar supaya visi 'bekerja seumur hidup' bisa tercapai. Perusahaan tidak egois, hanya menyejahterakan individu-individu tertentu yang menyandang predikat karyawan spesial. Sementara, karyawan juga tidak memandang sematamata gaji besar sebagai 'penjamin' mereka tetap berada dalam perusahaan. Seyogyanya kita kagum sekaligus terinspirasi oleh cerita sebuah perusahaan di Jepang yang sedang meng-

Gambar : shinkamanagement.com

alami kesulitan, sementara para karyawannya bersama-sama merenung “jangan-jangan karena kita (karyawan) perusahaan ini menjadi seperti ini ?” Luar biasa ! Lalu kira-kira bagaimana sikap kita ya, tatkala mengetahui perusahaan kita sedang dalam kesulitan ? Sikap ksatria karyawan untuk tetap berada dalam perusahaan apapun kondisinya, sangat mungkin tercipta apabila perusahaan juga secara ksatria benar-benar mengelola karyawannya sebagai 'aset'. Loyalitas dibangun dan diabdikan secara bersama-sama hanya kepada perusahaan.

Kantor Capem Kates Boyolali Jl. Kates A. 5 Kates Boyolali 57316 Tlp: 0276-324514 Fax: 0276-324946 Kantor Cabang Temanggung Jl. MT. Haryono No. 4 Temanggung 56213 Tlp: 0293-493211 Fax: 0293-493212 Kantor Capem Ajibarang Jl. Raya Pancasan No. 3 Ajibarang 53163 Tlp: 0281-6570000 Fax: 0281-572132 Kantor Capem Weleri Jl. Raya Utama No. 180 Weleri, Kendal 51395 Tlp: 0294-643214 Fax: 0294-641030 Kantor Cabang Kartasura Jl. Adi Sumarmo No. 124 Blok 8 Singopuran Kartasura Sukoharjo Tlp: 0271-780472 Fax: 0271-784320 Kantor Cabang Palur Jl. Raya Palur Km 2 No.65Palur, Jaten, Karanganyar Tlp: 0271-826500, 0271-826464 Fax: 0271-826399

Kantor Cabang Atrium Senen Ruko Atrium Senen Blok E No. 16-17 Jakarta Pusat Tlp: 021-34835108, 021-34835109 Fax: 021-34832073 Kantor Cabang Batang Jl. Yos Sudarso No. 21 Batang Tlp: 0285-391751 Fax: 0285-391794 Kantor Cabang Katamso Gondomanan Square - Yogyakarta Jl. Brigjend. Katamso No. 37 Kav. 2 Tlp: 0274-379705 Fax: 0274-375487 Kantor Cabang Gang Besen JL. Gang Besen No. 68.A Semarang Tlp: 024-86579099 Fax: 024-86579288

Kategori yang akan dikompetisikan :

Ketentuan :

1. KSP Intidana Video Contest “Mari Berkoperasi” 2. KSP Intidana Video Contest “Intidana Cash” 3. KSP Intidana Video Contest “Tabungan Intidana Gift 2013”

1. Durasi video maksimal 30 detik 3. Setelah ter-upload kirimkan email ke alamat 2. Video di-upload ke www.youtube.com videocontest@kspintidana.com yang berisi Nama, Alamat, Nomor Identitas diri KTP/ dengan awalan “KSP Intidana SIM/Paspor/Kartu Pelajar, URL video di Mari Berkoperasi/Intidana Cash/ youtube dan lampiran foto identitas KTP/ Tabungan Intidana Gift 2013 – [judul video]” SIM/Paspor/Kartu Pelajar. Syarat dan ketentuan lebih lanjut kunjungi www.kspintidana.com


OLAHRAGA

Firmandoyo Punya Gambaran Komposisi

Pemain Persijap Siap Latihan main bisa kembali fokus dalam menjalani kewajibannya. “Kami, para pemain masih tetap akan datang berlatih. Situasinya mungkin memang belum bisa dipastikan. Tapi semua pemain sepakat akan datang dan menjalani latihan bersama Pelatih Raja Isa,” tegas Evaldo Silva, Minggu (10/8).

JEPARA - Para pemain Persijap (Jepara) menyatakan, akan tetap hadir di Jepara pada 13 Agustus besok untuk mengikuti latihan. Semua pemain menyatakan tetap akan mengikuti latihan perdana yang sudah ditetapkan oleh Pelatih Raja Isa. Di tengah ketidakpastian situasi Persijap, Raja Isa sudah memprogramkan akan menggelar latihan perdana, usai libur Lebaran Idul Fitri, Selasa (13/8). Kapten Tim Persijap, Evaldo Silva menyatakan, semua pemain tetap akan hadir apapun situasi yang terjadi. Para pemain sekaligus akan melakukan komunikasi dan koordinasi untuk mengambil kesamaan sikap mengenai apa yang tengah terjadi. Pihaknya berharap, situasi yang ada di Persijap bisa segera membaik. Sehingga para pe-

■ Krisis Finansial Menyusul tidak adanya tanggapan dari beberapa pihak yang diajak melakukan kerja sama dengan Persijap, CEO (Chief Executife Officer) PT Jepara Raya Multitama, Muhamad Basalamah, sempat menyampaikan adanya krisis finansial di Persijap. Krisis ini kemungkinan besar akan memberi dampak pada kiprah Persijap dalam menjalani Kompetisi IPL. Respon awal Basalamah terhadap ancaman krisis finansial

Senin Pon, 12 Agustus 2013

itu adalah dengan meliburkan latihan para pemainnya, sepekan lebih cepat dari program latihan yang sudah disusun oleh Pelatih Persijap Raja Isa. Kebijakan mengambil libur lebih cepat tersebut dimaksudkan untuk menekan pembiayaan operasional tim. Apalagi manajemen tim Persijap sendiri masih menanggung gaji pemain bulan Juli dan Agustus yang belum dibayarkan. Sampai kemarin, Basalamah masih belum bisa dihubungi. Kemungkinan besar, dia masih berada di Malaysia untuk menikmati hari Raya Idul Fitri bersama keluarganya. Sampai saat ini Persijap juga masih menunggu keputusan dari Exco PSSI terhadap nasib Kompetisi IPL dan kepastian siapa 4 tim dari IPL yang berhak bergabung di ISL 2014 mendatang. ■ dis-did

SEMARANG - Pelatih PSIS (Semarang) Firmandoyo, sudah menyimpan komposisi pemain ter- baik yang akan diturunkan pada putaran kedua babak 12 besar mendatang. Dia mengatakan, tidak akan coba-coba berspekulasi pada tiga laga sisa yang cukup penting dan krusial tersebut. ‘’Sudah ada di pikiran saya, siapa saja yang nanti akan turun ketika menghadapi PS Bangka, Persebaya (Surabaya) , dan PSBS (Biak). Tidak akan coba-coba. Kami tentu akan menurunkan pemain terbaik di tim,’‘ kata Firmandoyo. Rencana tersebut bisa saja berjalan lancar dan sesuai harapan, jika seluruh pemain dalam kondisi terbaik dan tidak ada masalah. Apalagi dalam latihan perdana 14 Agustus akan dilihat lagi kon-

disi semua pemain. ‘’Tentu kami berharap pemain tetap displin dan menjaga kondisi selama liburan. Jika tidak, bisa jadi ada perubahan lagi. Kami tentu ingin kondisi mereka bugar dan fit,’‘ katanya. ■ Komposisi Berbeda Seperti diketahui pada babak putaran pertama 12 besar, kekuatan tim tidak full team. Hal ini dikarenakan ada beberapa pemain inti yang ab sen termasuk be- bera pa pemain asing dalam setiap laga. Ketika bertanding melawan tuan ru- mah PS Bangka, Alves absen karena cedera. Terpaksa untuk lini depan dipasang Hary Nur dan Sukarja. Setelah kesembuhan Alves, striker asal Brazil itu dipasangkan dengan Hary Nur saat menjamu Persebaya. Namun, Firmandoyo me-

miliki keputusan lain saat melawan PSBS Biak. Dia memilih memasang Alves dan Roby Fajar. Keputusan itu ternyata kurang efektif mengingat Roby hanya bermain sekitar 20 menit, sebelum digantikan dengan Hary Nur. Namun, perubahan itu juga tidak membawa hasil lebih baik setelah dipaksa menyerah 1-3. Di lapangan tengah juga demikian. Firmandoyo memainkan komposisi berbeda di setiap pertandingan. Hal itu tidak lepas dari cederanya Ronald Fagundez dan Rizky Julian di 12 besar. Iswandi Dai, Saiful Amar bergantian mengisi posisi gelandang. Adapun Imral ‘Korea’ Usman dan M Irfan senantiasa menempati sayap kanan dan kiri. ■ jak-did

Trofi Resmi Pertama Moyes LONDON - Manajer baru Manchester United, David Moyes, memberikan trofi pertama untuk timnya, setelah memenangi Community Shield, Minggu (11/8). MU merebut gelar Community Shield, setelah menaklukkan Wigan Athletic 2-0, di Stadion Wembley London, Minggu (11/8). Adalah Robin van Persie, yang langsung on fire. Ia membuka kemenangan Manchester United, pada menit keenam. Sebuah heading mantan bintang Arsenal saat memapaki umpan silang Patrice

Evra, dari sisi kiri, gagal dihalau kiper Wigan, Scott Carson. Ia kemudian menambah perbendaharaan gol pada menit ke-59, untuk mengubah skorn menjadi 2-0. Ia berhasil memapaki umpan Danny Welbeck, dengan sebuah sepakan kaki kiri yang mengarah ke

SELEBRASI: Penyerang Manchester United, Robin van Persie, mengepalkan tangan usai mencetak gol ke gawang Wigan Athletic. ■ Foto: Daily Mail

Debut Gemilang Guardiola MUNICH - Dua raksasa Bundesliga, Bayern Munich dan Borussia Dortmund mengawali kompetisi dengan hasil mengesankan setelah memetik kemenangan besar atas lawan-lawannya. Bayern Munich yang membuka kompetisi dengan menjamu Borussia Moenchengladbach di Stadion Allianz Arena, Munich memetik kemenangan cukup meyakinkan 3-1, Sabtu (10/8). Ini menjadi awal yang manis bagi Pelatih Munich, Pep Guardiola yang menjalani debutnya di Bundesliga. Robben membawa Bayern unggul saat pertandingan berjalan 12 menit. Empat menit kemudian FC Hollywood sukses menggandakan keunggulan melalui Mario Mandzukic. Moenchengladbach berhasil menipiskan ketertinggalan lima menit menjelang turun minum setelah Dante bunuh diri. Bayern mempunyai kesempatan emas untuk menambah gol pada menit 66 lewat titik putih setelah bek Moenchengladbach melakukan handsball. Tapi, sepakan Thomas Mueller berhasil ditahan oleh kiper Andre ter Stegen. Semenit kemudian pemain Moenchengladbach, Alvaro Soto, menyentuh bola dengan tangan saat mencoba menghalau umpan Robben. Dan David Alaba yang mendapatkan kesempatan untuk menjadi eksekutor, tak menyia-nyiakan peluang emas itu. Meski menang, namun Guardiola menyebut, timnya tampil kurang bagus di

babak kedua. Dia pun meminta tim asuhannya agar lebih kalem saat bermain. “Di babak kedua kami tak mempunyai kontrol. Itu hanya serangan balik, serangan balik, serangan balik. Kami butuh sedikit lebih kalem,” kata Guardiola seperti dilnsir oleh Reuters. ■ Dortmund Pesta Kalau Juara Bundesliga Bayern Munich hanya menang 3-1, pesaing utama mereka, Borussia Dortmund justru pesta gol ke gawang Augsburg. Dortmund mencukur tuan rumah empat gol tanpa balas di SGL Arena. Adalah Patrick Aubameyang yang menjadi bintang Dortmund. Ia mencetak hattrick masing-masing menit ke-24, 66, dan 79. Sedangkan satu gol lainnya dicetak oleh Robert Lewandowski pada menit ke-86 melalui titik penalti. Hasil itu tak pelak membuat pelatih mereka, Juergen Klopp gembira luar biasa. “Kami menciptakan gol yang luar biasa dan mengakhiri pertandingan dengan kepercayaan diri,” jelas Klopp seperti dilansir oleh Yahoosports. Menurut dia, “Tak banyak kemenangan dengan skor 4-0 di tempat ini. Itulah yang membuat saya bangga.” Hasil lainnya, Hertha Berlin secara mengejutkan menang besar 6-1 atas Eintrach Frankfurt. Hannover yang menjamu Wfl Wolsburg menang cukup meyakinkan 2-0. ■ Did

HASIL PERTANDINGAN ■ BUNDESLIGA Eintracht Braunschweig 0 - Werder Bremen 1 (Zlatko Junuzovic 82) Bayer Leverkusen 3 (Stefan Kiessling 22, Son Heung-Min 46, Sidney Sam 52) - Freiburg 1 (Mike Hanke 40) Hanover 96 2 (Leon Andreasen 17, Szabolcs Huszti 84) - VfL Wolfsburg 0 Hoffenheim 2 (David Abraham 35, Anthony Modeste 51) - Nuremberg 2 (Mike Frantz 54, Daniel Ginczek 57) FC Augsburg 0 - Borussia Dortmund 4

(Pierre-Emerick Aubameyang 24, 66, 79, Robert Lewandowski 86 pen) Hertha Berlin 6 (Adrian Ramos 17, 71, John Brooks 32, Sami Allagui 58, 60, Ronny 89) - Eintracht Frankfurt 1 (Alexander Meier 37 pen) Bayern Munich 3 (Arjen Robben 12, Mario Mandzukic 16, David Alaba 69 pen) - Borussia Moenchengladbach 1 (Bonfim Dante 40 og)

KLASEMEN SEMENTARA ■ BUNDESLIGA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Hertha Berlin 1 Borussia Dortmund 1 Bayern Munich 1 Bayer Leverkusen 1 Hannover 96 1 Werder Bremen 1 TSG Hoffenheim 1 Nurnberg 1 Mainz 0

1 1 1 1 1 1 0 0 0

0 0 0 0 0 0 1 1 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

6-1 4-0 3-1 3-1 2-0 1-0 2-2 2-2 0-0

3 3 3 3 3 3 1 1 0

10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18.

VfB Stuttgart Hamburg SV Schalke 04 Braunschweig SC Freiburg Monchenglad’b VfL Wolfsburg FC Augsburg Eintracht Frankfurt

0 0 0 1 1 1 1 1 1

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 1 1 1 1 1 1

0-0 0-0 0-0 0-1 1-3 1-3 0-2 0-4 1-6

0 0 0 0 0 0 0 0 0

sudut kanan gawang Carson. Meski bukan trofi sepenting Premier League atau FA Cup, namun gelar Community Shield seakan memberi harapan baru pada mantan pelatih Everton itu, untuk meneruskan kesuksesan Sir Alex Ferguson. Maklum, catatan menunjukkan, lima dari enam pemenang pertandingan Community Shield yang terakhir, tampil sebagai juara Premier League di musim itu. ■ Rooney Absen Secara keseluruhan, statistik menyebutkan, kalau kekalahan ini adalah kekalahan ke-17 Wigan dari Manchester United, setelah 18 kali pertemuan. Wigan juga gagal membuat sejarah, dengan menjadi tim Divisi Championship pertama, yang mampu memenangi

Community Shield. Dalam laga yang disakiskan sekitar 80.235 penonton itu, secara keseluruhan, Moyes belum memberikan gambaran perubahan mendasar pada timnya. Dari komposisi off play yang dia mainkan, ia mencoba formasi 4-3-3, dengan memainkan trio penyerang, Robin van Persie-Wilfried Zaha-Danny Welbeck. Ia juga masih memainkan pemain senior, Ryann Giggs untuk menopang tim. Giggs sendiri akhirnya digantikan Anderson da Silva di menit ke-66. Sementara itu, pemain paling “panas” di MU, Wayne Rooney, tidak dimainkan Moyes. Rooney dikabarkan menderita cedera bahu, sehingga dia terpaksa diistirahatkan untuk pemulihan cederanya itu. ■ Did


Senin Pon, 12 Agustus 2013

’Jangan ..... (Sambungsn hlm 1) bumen. Ruas jalan tersebut hanya mempunyai lebar sekitar 8 meter dan harus dilalui dua jalur dengan kondisi jalan naikturun. Pada hari normal, arus kendaraan yang melewati jalur tersebut sudah cukup padat, terlebih saat angkutan Lebaran. Di jalur maut inilah, bus Karya Sari jurusan PurwokertoYogyakarta mengalami rem blong dan menabrak sebuah mobil serta dua sepeda motor di depannya. Mobil serta motor terlempar ke tepi jalan dan bus terlempar ke jurang sedalam 15 meter setelah ‘menggencet’ body mobil hingga ringsek. 15 orang tewas dalam kecelakaan yang terjadi Sabtu (10/8). Kaswan (60), warga setempat mengatakan, sejak puluhan tahun lalu sudah ada ritual membuang uang saat melintas di jalur Krumput. Tradisi ini bahkan terus berkembang dan diyakini kebenarannya. Tidak hanya kendaraan luar kota yang kerap melempar uang, tetapi juga kendaraan dari warga sekitar yang melintas. “Kalau melewati jalur Krumput, lebih baik jangan lupa untuk mengucapkan salam, ‘kulonuwun’ serta melempar uang supaya selamat,” tuturnya. Tradisi ini menyebabkan jumlah warga sekitar yang mengandalkan hidup dari uang para pemilik kendaraan yang melintas semakin banyak. Menurut Kaswan, jika pada tahun

Arus ..... (Sambungan hlm 1) raan dari Bawen menuju Semarang di kawasan Karangjati hingga depan Girisonta juga cukup padat. Sehingga arus lalulintas berjalan merayap. Selain itu, kepadatan kendaraan juga terjadi di seputaran Cimory. Penumpukan kendaraan terjadi dari arah Semarang menuju Bawen maupun sebaliknya. Adanya kepadatan kendaraan ini mengakibatkan kemacetan cukup panjang. Penumpukan kendaraan dari arah Semarang memanjang hingga depan Kantor Dishubkominfo. Sedangkan penumpukan kendaraan dari arah Bawen terjadi sampai di depan Coca Cola. Kemacetan di Cimory ini disebabkan ramainya pengunjung yang datang di resto and milk factory serta adanya pertemuan kendaraan dari jalan Desa Samban menuju jalan raya. Tapi setelah melewati Cimory arus kembali normal. Sementara itu jalan menuju Bandungan di pertigaan Lemah Abang ditutup dan hanya dibuka satu lajur khusus kendaraan dari Bandungan menuju Semarang. Sehingga kendaraan dari arah Semarang yang akan menuju Bandungan dialihkan lewat Bawen-Ambarawa tembus Bandungan. ‘’Rekayasa lalu-lintas ini untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan akibat adanya pertemuan kendaraan di pertigaan Lemah Abang,’’ ujar Kepala Dishubkominfo Kabupaten Semarang, Prayitno Sudaryanto. Berdasarkan data di Posko Dishubkominfo di depan kantor Dishubkominfo tercatat jumlah sepeda motor yang melintas dari Bawen menuju Semarang pukul 08.15-08.30 WIB sebanyak 656 kendaraan dan 153 mobil pribadi. Jumlah kendaraan yang melintas sejak pukul 08.30 WIB terus mengalami peningkatan hingga pukul 10.45-11.00 WIB tercatat sebanyak 845 sepeda motor dan 203 mobil pribadi. Sedangkan kendaraan yang melintas pukul 13.00-13.15 WIB tercatat sebanyak 711 sepeda motor dan 236 mobil pribadi. ‘Arus lalu lintas sejak pagi hingga siang didominasi sepeda motor. Dibukanya tol Ungaran-Bawen untuk arus balik mengurangi volume kendaraan yang melintas di jalan nasional Ungaran-Bawen dari

Berjajar ..... Sambungan hlm 1 mengurangi angka kecelakaan yang bisa merugikan. “Saya berharap, pengendara sepeda motor tidak ngebut saat melewati jalan kampung,” pesan Kepala Dusun Gabahan Jodag, Suwignyo. Usai mendengarkan sosialisasi, tradisi salaman dilakukan. Warga berdiri di sepanjang jalan secara berderet di pinggir jalan, laki-laki khusus barisan laki-laki, dan perempuan khusus barisan perempuan. Tradisi salaman diawali oleh kepala Dusun Gabahan Jodag, Suwignyo yang berjalan menyalami bapak-bapak yang sudah berdiri berjajar. Begitu juga para ibu-ibu yang sudah berdiri berderet di awali oleh Yuni (is-

1990-an hanya ada belasan orang yang berderet menunggu lemparan uang, maka sekarang sudah jauh bertambah. Sebenarnya, tradisi melempar uang di jalur tengkorak Krumput ini bukan hanya sebatas mitos menjaga keselamatan saja. Tetapi orang yang memungut uang tersebut, juga berkewajiban untuk mendoakan keselamatan si pengendara. “Jadi memang ada benang merahnya, pengendara melempar uang dan warga yang memungut uang mendoakan supaya pengendara tersebut selamat sampai tujuan,” katanya. ■ Satu Keluarga Sementara itu, duka mendalam dirasakan oleh Irfan yang harus kehilang anak dan istrinya. Irfan merupakan suami dari Rina Febriana (28) serta ayah dari Adetyanis (6) yang tewas dalam kecelakaan di Krumput. Menurut Irfan, istrinya bersama dua adiknya, Dela Agustina (25) dan Bakti Nurianah (23) serta kedua orang tuanya, Dien Radian Hidayat Noer (55) dan Koen Fajar (35), serta keponakannya, Adetyanis (6) sedang dalam perjalanan dari Yogyakarta ke Purwokerto. Keluarga tersebut mengendarai mobil Toyota Corrola bernomor polisi Z 1402 BY yang hancur tertabrak bus. Jenazah dari tujuh penumpang mobil sedan tersebut, dibawa ke Sumedang untuk dimakamkan. ■ Hef—sn Bawen menuju Semarang,’’ ungkap Yudi, petugas Dishubkominfo saat ditemui di Posko Dishubkominfo, Minggu siang. ■ Pantura Padat Arus balik Lebaran di wilayah pantura Pekalongan terjadi sejak H+3 atau Minggu (11/8). Diperkirakan sekitar 80 ribu kendaraan terpantau melintas. Meski demikian tidak terjadi kemacetan yang signifikan, hanya kepadatan arus membuat beberapa titik perempatan jalan di Kota Batik tersendat, sehingga petugas ekstra keras melakukan pangaturan, Kendaran arus mudik sebagian besar didominasi jenis sepeda motor yang disusul kendaraan pribadi dan kendaraan angkutan umum seperti bus maupun travel. Arus balik kendaraan dari arah timur yang melintas di Pantura Pekalongan mengalami kenaikan tajam hingga mencapai 70 % jika dibandingkan sebelumnya. ■ Merayap Arus balik Lebaran di jalur selatan sejak Kutoarjo Purworejo hingga Tambak Banyumas menuju Jakarta maupun Bandung padat merayap, Minggu (11/8). Beberapa titik ruas jalan bahkan mengalami kemacetan terutama di pasar tumpah seperti di Kutowinangun Kebumen, depan Pasar Gombong, dan di depan Pasar Tambak Banyumas. Purwati (45) warga Kledung Karangdalem RT 02 RW 02 Banyauurip, Purworejo, menuturkan, kendaraan bus disesaki para penumpang sejak dari Purworejo menuju ke Purwokerto. “Di titik jalur tertentu kendaraan hanya mampu berjalan merayap karena saking padatnya. Tetapi di ruas jalan tertentu lainnya juga lancar. Penyebab jalanan padat merayap karena adanya pasar tumpah di bererapa lokasi,” ujarnya. Sementara itu Kepala UPT Terminal Purworejo Agus Darmanto SSos mengatakan, kepadatan para penumpang mulai mengalami peningkatan tajam pada Minggu kemarin (11/8). Terutama bus-bus ke arah Jakarta dan Bandung. “Agen-agen bus juga dipadati pemudik yang hendak kembali ke Jakarta dan Bandung,” ujarnya. ■ rbd/K28/Dr—sn tri kepala dusun) yang bersalaman sambil berjalan dan diikuti para ibu-ibu dan anakanak perempuan. Salaman terus dilakukan, hingga semua warga bisa saling berjabat tangan sambil meminta maaf jika ada kesalahan mohon dimaafkan. Salaman berantai itu, membuat suasana jalan kampung begitu meriah dan penuh dengan kebahagiaan. Menariknya lagi, tradisi salaman itu tidak hanya untuk warga yang beragama Islam, tetapi warna nonmuslim juga ikut bergabung untuk mengikuti tradisi salaman tersebut. Usai menggelat tradisi salaman, warga pulang ke rumah masing-masing. ‘Ini merupakan tradisi yang sudah turun termurun,” ujar Suparto sesepuh warga dusun. ■ ali subchi—sn

Terduga Teroris Syaiful Sering Ganti Pekerjaan JAKARTA - Endah (20) istri terduga teroris Muhammad Syaiful Sya’bani yang ditangkap di halaman parkir Hotel Inna Garuda Yogyakarta, mengaku hingga saat ini dirinya tidak mengetahui keberadaan suaminya. “Mbah saya justru bilang suami dan adik saya dibawa ke Jakarta oleh polisi,” katanya, Minggu (11/8).

menjelaskan suaminya bekerja serabutan dan sering bergantiganti pekerjaan. “Untuk aktivitas lainnya saya tidak tahu.” Endah berharap suaminya dan adiknya tetap tegar. Jika memang tidak terbukti bersalah maka ia meminta pihak kepolisian segera membebaskan keduanya. “Jika kemudian harus menghadapi proses hukum diharap keduanya bisa menjalani dengan baik,” kata dia. Kabid Humas Polda DIY, AKBP Anny Pudjiastuti membenarkan adanya penangkapan terduga teroris oleh tim Densus 88 Anti Teror pada Jumat malam (9/8), di dekat Hotel Inna Garuda, Jl Malioboro. “Yang ditangkap dua

orang, salah satunya, Muhammad Syaiful Sya’bani adalah DPO,” katanya. Menurut Anny, Muhammad Syaiful Sya’bani diduga kuat merencanakan akan melakukan aksi di Kedutaan Besar Myanmar di Jakarta. Sedangkan adiknya, Bayu Dwi Ardianto, juga ikut ditangkap. Namun perannya masih didalami. “Sesaat setelah penangkapan, keduanya langsung dibawa ke Jakarta melalui jalan darat,” jelasnya. Anny juga memastikan, Muhammad Syaiful Sya’bani tidak terkait dengan aksi tembakan air soft gun yang terjadi di Yogyakarta pada pekan kemarin. ■ ■ vvn—sn

Ia pun menuturkan belum mendapatkan pemberitahuan dari pihak polisi atau pemerintah desa setempat. Yang ia ketahui adalah, pada Jumat malam lalu, Suami dan adiknya sudah tidak ada di rumah. “Suami saya cuma bilang akan ke Malioboro bersama adiknya di dekat Hotel Inna Garuda,”

ujarnya. Endah mengatakan, ia pernah mengirim SMS ke nomor telepon genggam suaminya. Namun pesan selalu gagal dikirim. “SMS pending, keesokan harinya ditelepon juga mailbox,” tuturnya. Ketika ditanya pekerjaan sehari-hari suaminya, Endah

Lebaran ..... (Sambungan hlm 1)

sepeda motor Yamaha Mio bernomor polisi B 6352 VFF serta Honda Kharisma bernomor polisi B 5041 NN. Tabrakan pun tidak bisa dihindari. Bus bertabrakan dengan mobil sedan dan kemudian menerjang dua motor di belakang mobil. Mobil yang yang berisi tujuh orang penumpang tersebut terlempar ke tepi jalan dan tertimba bus hingga ringsek. Setelah menimpa mobil dan motor, bus kemudian terlempar ke jurang di tepi jalan sedalam 15 meter. Akibat kecelakaan tersebut, tujuh penumpang mobil tewas di tempat kejadian. Para penumpang mobil tersebut yaitu, suami istri, Dien Radian Hidayat Noer (55) dan Koen Fajar (35), kemudian tiga anak korban, Rina Febriana (28), Dela Agustina (25) dan Bakti Nurianah (23). Serta dua cucu korban, yaitu Adetyanis (6) dan Rahyana (3.5). Mereka warga Sumedang yang mempunyai bisnis di Purwokerto dan baru saja bersilaturahmi ke Yogyakarta. Pengendara motor Galuh Permata Putra (12), warga Pemalang juga tewas di tempat kejadian. Kasat Lantas Polres Banyumas, AKP Chalid Mawardi mengatakan, puluhan korban yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke RSUD Banyumas dan RS Siaga Medika. Sebagian korban mengalami patah tulang serta luka benturan. Chalid mengakui, jalur antara Banyumas-Buntu tersebut merupakan jalur rawan kecelakaan, karena banyak jalan menanjak, menurun dan menikung. Selain itu, kondisi jalan juga sempit. Sehingga para pengendara yang melintas harus

ekstra hati-hati dan kondisi kendaraan juga harus diperhatikan. “Sopir bus kita jerat dengan Pasal 310 ayat 1,2 dan 4 UU nomor 22 tahun 2009 tentang lalulintas dan angkutan jalan, ancaman hukumannya enam tahun penjara, karena sudah menimbulkan korban,” jelasnya.

berkehendak lain. “Entah itu firasat atau tidak sebenarnya korban saat hendak berangkat ke Purworejo sudah malas, akan tetapi karena berangkat bersama-sama sebanyak 7 sepeda motor akhirnya ia mau,” tandas Suwito (50) paman korban. ■ hef/obo/lek—sn

■ Dimakamkan Keheningan Dusun Sipanjang Desa Kuta Kecamatan Bantarbolang sontak pecah , saat sebuah ambulan menembus keheningan desa yang terletak sekitar 3 Km dari jalur utama itu pada Minggu (11/8) sekitar pukul 09.00 WIB. Tangis keluarga pun pecah begitu jenazah Alfian Jaka (24) korban kecelakaan maut di Banyumas diturunkan dari kendaraan. Keluarga dibantu warga dengan sigap menurunkan jasad pemuda yang selama ini menjadi perantau di Jakarta sebagai seorang mekanik di bengkel, kesedihan keluarga semakin mendalam mengingat tidak hanya Alfian yang menjadi korban akan tetapi ada dua anggota sanak lainnya yakni Galuh Pratama Putra (12) dan Fauzi (35) ikut meninggal. Galuh dan Fauzi merupakan bapak dan anak dimakamkan di Desa Kalitorong Kecamatan Randudongkal yang merupakan tempat asal korban. Pada saat musibah terjadi Alfian berboncengan dengan Galuh yang merupakan keponakannya, sedangkan Fauzi menaiki sepeda motor yang lain. Ironisnya Galuh sebenarnya sudah berencana akan dikhitan pada Minggu kemarin, pihak keluarga juga sudah melakukan berbagai persiapan namun takdir

Takut ..... (Sambungan hlm 1)

nasib guru seiring dengan rencana pemberlakukan kurikulum 2013. Menurutnya, jangan sampai kurikulum ini bagus di tingkat perencanaan namun mentah dan mengabaikan peran guru dalam pelaksanaannya. “Pada konsepnya semua kurikulum selalu memiliki program yang baik untuk mencerdaskan anak didik. Jadi apapun kurikulumnya, semua guru di bawah organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) siap selalu menjalankan kurikulum ini,” ujarnya. Menurutnya, tunjangan profesi memang sudah diberikan dan akan terus diberikan, namun jangan lupa pula perhatikan nasib guru honorer serta sarana prasarana mengajar. Dengan masih ada kekurangan tenaga guru yang diisi oleh kehadiran guru honorer, pemerintah semestinya juga memperhatikan nasib mereka dan segera mengangkatnya menjadi guru tetap. Nasib guru honorer ini sangat mengenaskan karena setiap bulan hanya digaji tidak lebih dari Rp 500 ribu. “Intinya, kurikulum apa pun semua guru sudah siap. Tapi perhatikan juga nasib guru yang nantinya akan mengajar kurikulum ini, jangan hanya fokus pada materi karena implementasi kurikulum itu berada di tangan guru. Konsep bagus kalau implementasinya buruk, ya tidak akan efektif,” ujarnya.

memerlukan persiapan yang matang.Menurutnya, perubahan kurikulum akan berimplikasi pada berubahnya Profil Lulusan (PL) hingga Satuan Acara Perkuliahan (SAP). “Rencana revitalisasi LPTK sudah mengemuka sejak lama di antara para rektor LPTK. Sebab, di Indonesia ada 415 LPTK di Indonesia hanya 12 yang memenuhi standar. Revitalisasi menyangkut tiga aspek, yaitu kelembagaan, kurikulum, dan akreditasi,” terangnya. Dijelaskan, pedoman pengembangan Kurikulum LPTK sudah diterbitkan Dirjen Dikti. Namun, menurutnya, pedoman itu belum cukup kuat sebagai landasan hukum pengembangan kurikulum. Oleh karena itu, ia bersama rektor LPTK lainnya mengharapkan diterbitkan payung hukum berupa Permendikbud. Pedoman ini juga belum implementatif sehingga perlu saran dari kita semua. Kalau di Unnes inovasi (di bidang pendidikan) seperti ini seharusnya muncul dari Fakultas Ilmu Pendiidkan (FIP). “Karenanya saya berharap, peserta FGD dapat mencermati sekaligus merumuskan sejumlah saran kepada pemerintah agar pengembangan kurikulum LPTK bisa berjalan lebih baik,” ujarnya. Pembantu Rektor Bidang Akademik Dr Agus Wahyudi menambahkan salah satu poin terpenting pengembangan Kurikulum LPTK adalah tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). KKNI memberikan pengakuan kualifikasi tidak hanya mengacu pada pendidikan formal, tetapi juga pelatihan yang didapat di luar pendidikan formal, pembelajaran mandiri dan pengalaman kerja. Setiap jenjang kualifikasi pada KKNI memiliki kesetaraan dengan capaian pembelajaran yang dihasilkan melalui pendi-

dikan, pelatihan kerja atau pengalaman kerja. Jenjang 1-3 dikelompokkan dalam jabatan operator, jenjang 4-6 dalam jabatan teknisi atau analis, serta jenjang 7-9 jabatan ahli. “Bagi perguruan tinggi, KKNI membawa konskuensi terhadap konsep dan penyelenggaraan pendidikan yang dilaksanakanya. Harus jelas, apakah itu pendidikan akademik atau pendidikan terapan,” katanya.

Terkait kasus kecelakaan di Banyumas, sopir bus Karya Sari, Suryanto, warga Kebumen, ditetapkan sebagai tersangka, pascakecelakaan rem blong di Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas dan mengakibatkan 15 orang tewas. Kapolda Jateng Irjen Pol Dwi Priyatno, Minggu (11/8) menyatakan, penetapan tersangka ini berdasarkan hasil olah TKP serta keterangan para saksi yang selamat dari kecelakaan tersebut. Meskipun begitu, polisi belum menahan sopir bus, karena ia masih dalam perawatan. “Sopir juga mengalami lukaluka, sehingga masih harus menjalani perawatan dan belum ditahan,” katanya. Kapolda menyatakan, kecelakaan di Krumput, Banyumas ini merupakan kecelakaan yang menonjol di Jateng selama angkutan Lebaran tahun ini, karena jumlah korbannya sangat banyak mencapai 15 orang. Kecelakaan maut ini terjadi pada Sabtu (10/8) di jalur antara Banyumas-Buntu. Bus Karya Sari jurusan Purwokerto-Yogyakarta dengan nopol AA 1654 CD melaju dari arah utara. Sesampai di jalanan menurun Krumput, laju bus tidak terkendali akibat rem blong. Sopir bus terpaksa membanting stir ke kanan, karena di kiri jalan banyak warga sekitar yang sedang duduk menanti lemparan uang dari para pengendara. Naas dari arah berlawanan ada mobil Toyota Corrola bernomor polisi Z 1402 BY dan dibelakang mobil tersebut ada

Pelatihan ..... (Sambungan hlm 1) menerapkan kurikulum baru dan ada yang belum. Itu membeda-bedakan,” tuturnya. Dijelaskan, pemberlakuan kurikulum 2013 memang tidak dilakukan di semua sekolah dan hanya sekolah yang ditunjuk. Namun dari sebagian informasi, ada sekolah yang memberlakukan kurikulum berbeda dalam beberapa kelas berbeda. Selain itu, mendesaknya pelatihan guru mata pelajaran yang diajarkan dalam kurikulum 2013 juga harus segera disikapi. Pelatihan yang hanya digelar selama tujuh hari, dua minggu menjelang pelaksanaan kurikulum 2013, jelas kurang efektif. “Ini yang lebih penting sebagai bekal guru dalam mengajar. Kalau persoalan buku, saya kira guru justru bisa mengakses informasi dari berbagai sumber terutama internet agar lebih ada pengayaan materi mengajar,” tukasnya. Ditegaskannya, dalam kurikulum 2013 ini guru berperan sebagai fasilitator dan siswa diharapkan agar lebih aktif dan mampu menerima materi yang disampaikan. “Dalam penyampaian materi guru tidak lagi menggunakan model ceramah tetapi guru dapat berinovasi menggunakan metode yang lain misalnya, menggunakan gambar, pemutaran video film yang berkaitan dengan pokok bahasan dimana diharapkan siswa lebih tertarik dan mampu mengamati,menalar dan menjelaskan terhadap video yang dilihatnya,” terangnya. ■ Nasib Guru Di sisi lain, Ketua Umum PB PGRI Sulistiyo meminta pemerintah tetap memperhatikan

■ Kesiapan Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum lebih menyoroti pada rencana Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) mengembangkan kurikulum Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Ada baiknya rencana itu disikapi bijak karena perubahan kurikulum diyakini berkonskuensi panjang sehingga

setelah lebaran. “Lebaran iya menggemukkan badan. Tapi biar gak bablas saya jalanin puasa Syawal,” kata Wanda Minggu (11/8). Wanda Hamidah menyiasati takut kegemukan saat Lebaran dengan berpuasa Syawal.Wanda Hamidah menyiasati kegemukan saat Lebaran dengan berpuasa Syawal. ■ dtc—sn

Dua ..... (Sambungan hlm 1) mark itu hampir memaksa laga ke rubber game saat sudah unggul 20-17. Perlahan, Ahsan/Hendra bangkit dan memaksakan deuce 20-20, sebelum akhirnya menang 23-21. Ini adalah gelar juara kedua wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2013 ini. Ahsan dan Hendra sukses menyusul keberhasilan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang sebelumnya menang di nomor ganda campuran. Hasil ini juga melampaui target yang ditetapkan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), yang hanya mengincar satu gelar juara di Guangzhou kali ini. ■ vvn—sn

■ Tanpa Kendala Sementara itu Kepala SMP 9 Semarang Setiyo Budi menambahkan jika penerapan kurikulum 2013 di sekolahnya tidak menunjukkan banyak kendala. Para guru yang sudah mengikuti pelatihan juga langsung bisa menyelaraskan dengan metode pembelajaran terbaru. ‘’Buku sudah ada dan telah dibagikan kepada para siswa. Terdapat 2.880 eksemplar yang diperuntukkan siswa siswi di sekolah ini,’‘ tuturnya. Menurutnya buku sudah dicermati para guru sebelum dibagikan untuk siswa. Isinya, juga sudah sesuai dengan semangat kurikulum 2013, mengedepankan sikap atau perilaku menyusul kemudian menggali ilmu pengetahuan. Buku tersebut dibagikan secara gratis untuk sekolah piloting kurikulum anyar. Meski demikian sekolah tidak bisa melarang apabila orang tua berkeinginan memperkaya pengetahuan anak dengan membeli buku secara mandiri yang tentunya sudah disesuaikan dengan kurikulum 2013. Guru PKn SMP 5 Semarang Roomsari mengaku tidak ada kendala saat mengajar kelas VII. Ia bahkan sudah memperkenalkan kepada siswa tentang cara mengajar dan penilaian berdasarkan kurikulum 2013. ■ hid/rth—sn


8

Senin Pon, 12 Agustus 2013

DIPENUHI PENGUNJUNG: Pasar Grosir Batik Setono Pekalongan saat masa arus balik Lebaran seperti sekarang ini dipunuhi para pengunjung untuk membeli batik. ■ Foto: Janti Artati

Harga Daging Masih Mahal, Mendag Salahkan RPH JAKARTA - Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, menyalahkan Rumah Potong Hewan (RPH) yang tutup menjelang Lebaran sebagai penyebab harga daging sapi di pasar tradisional Jabodetabek masih betah bertengger di harga Rp 85.000 - Rp 90.000 per kilogram. “Memang rumah potong hewan (RPH) masih ada yang tutup,” kata Gita saat menggelar ramah-tamah di kediamannya di Jalan Widya Candra I No 2, Jakarta. Gita mengakui, harga daging sapi di pasar tradisional Jakarta masih tinggi. Sementara di pasar

modern seperti Giant, ia mengklaim harganya telah turun di harga Rp 65.000 per kilogram. Klaim ini berdasarkan pantauan Kementerian Perdagangan hingga H-3 lebaran. Namun, untuk beberapa daerah ia mengakui harga daging masih sangat tinggi akibat adanya

Gita Wirjawan

kelangkaan daging karena sulitnya distribusi. Mantan kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) ini mengatakan pemerintah akan memasok sapi-sapi impor sebanyak 25 ribu ekor hingga bulan Agustus tahun ini. Hingga saat ini, dia mengklaim bahwa sapi yang datang sudah mencapai 6.000 ekor. “Sisanya akan datang sampai Agustus ini,” katanya. Impor sapi ini dilakukan karena pasokan sapi lokal tidak mencukupi kebutuhan nasional. Menurutnya, sapi yang dipotong oleh RPH saat ini 80 persen merupakan sapi impor dan hanya 20 persen sapi lokal. ■ vvn-Ct

Okupansi Hotel di Bandungan Meningkat UNGARAN - Okupansi hotel di kawasan Bandungan selama libur Lebaran mengalami peningkatan sekitar 35 persen dari hari biasa. Kenaikan tingkat hunian hotel terjadi pada H+1 Lebaran. Namun memasuki H+3 Lebaran, Minggu (11/8) kemarin sejumlah hotel sudah mulai sepi pengunjung. Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten semarang, Sumardi Darmadji mengatakan tingkat hunian hotel saat menjelang Lebaran belum terlihat ada peningkatan kendati sudah ada beberapa hotel yang kamarnya penuh. ‘’Kenaikan pengunjung atau tamu hotel terjadi H+1 Lebaran, mencapai 35 persen dari hari biasa. Okupansi hotel selama libu-

ran Lebaran tahun ini dengan tahun 2012 lalu relatif stabil,’’ ungkapnya, kemarin. Menurut Darmadji, tingkat hunian hotel dari tahun ke tahun cenderung stabil menyusul adanya penambahan jumlah kamar. ‘’Masih ada kamar hotel kosong. Hanya di beberapa hotel saja yang okupansinya meningkat,’’ ujarnya. Ia mengatakan, kenaikan tarif hotel mulai H-1 sampai H+3 Lebaran bervariasi antara 30-100 persen dari tarif normal. PHRI tidak bisa intervensi terkait penerapan tarif di setiap hotel, karena kenaikan tarif kewenangan masingmasing pemilik hotel. ‘’Kami hanya mengimbau pemilik hotel agar menjaga keamanan,

ketertiban dan meningkatkan pelayanan,’’ katanya. Sementara itu, pemilik Hotel Citra Dewi, Andi Sukamto mengatakan pengunjung hotel semakin meningkat saat mendekati Lebaran. ‘’Hampir semua kamar di hotel saya penuh selama libur Lebaran,’’ ucapnya. Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pemuda Olah Raga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Semarang, Partono menyatakan setiap musim liburan termasuk libur Lebaran tingkat hunian hotel di Kabupaten Semarang khususnya di Bandungan meningkat. Selain tingginya kunjungan wisatawan, hal itu dipengaruhi pola hidup masyarakat perkotaan

yang memilih tinggal di hotel karena ditinggal mudik pembantunya. ‘’Karena ditinggal mudik pembantu, sebagian masyarakat memanfaatkan untuk menginap di hotel. Seperti Hotel Citra Dewi pada H-5 Lebaran hampir semua kamarnya sudah terisi penuh,’’ ungkapnya. Partono mengimbau para pemilik hotel agar meningkatkan pelayanan dan keamanan bagi pengunjung hotel. Sehingga bisa memberi kenyamanan kepada pengunjung. ‘’Kalau pengunjung merasa nyaman, suatu saat pasti akan menginap lagi di hotel tersebut,’’ ujarnya.■ rbd-Ct

Kisah Pengusaha Kue Kering Rumahan Raup Omzet Rp 1 Miliar Saat Lebaran

JAKARTA - Seperti biasanya, kegiatan tahunan Puasa dan Lebaran membawa berkah bagi para produsen kue kering rumahan, seperti Donat Kampung Utami (DKU). Berawal dari jualan donat keliling di kampung-kampung dan sekolah-sekolah, Rosidah Widya Utami sang pemilik brand DKU berhasil mengelola bisnis kue kering ‘kampung’ bercita rasa kelas atas. Rosidah selalu kebanjiran orderan. Tak tanggung-tanggung, di Lebaran tahun ini omzet kue kering rumahan ini bisa menembus angka di atas Rp 1 miliar. “Kalau Puasa dan Lebaran penjualan naik drastis. Omzet bisa sampai lebih dari Rp 1 miliar, tahun lalu omzetnya Rp 500 juta. Puasa dan Lebaran membawa berkah ya, kerja dua bulan hasilnya bisa untuk dimakan selama dua tahun,” kata Rosidah di Ja-

karta, Minggu (11/8). Menurut Rosidah, kue kering produksinya kini laris manis diminati masyarakat luas. Tidak hanya dari wilayah Jakarta dan sekitarnya, kue keringnya yang diproduksi di Jombang, Jawa Timur ini sudah merambah hingga Kalimantan dan Sumatera. “Permintaan terbesar dari Jakarta dan sekitarnya, kemudian disusul dari Kalimantan dan Sumatera,” katanya. Saking banyaknya pesanan, ia

harus meminta bantuan pekerja untuk bisa memenuhi permintaan konsumen. Saat ini, usaha rumahan milik Rosida ini ikut dibantu sedikitnya 40 pegawai. Ternyata tenaga bantuan itu tidak cukup. Tanpa bermaksud menolak, Rosidah terpaksa ‘melepas’ orderan hingga 30 persem dari total permintaan yang nilainya mencapai Rp 300 juta-Rp 400 juta. “Orderan banyak sekali sampai-sampai nggak kepegang. Ki-

ra-kira 30 persen orderan tidak tertangani saking banyaknya, nilainya bisa sampai Rp 300 juta-Rp 400 juta yang hilang. Puncaknya kan di H-7 ya tapi 3 minggu sebelum Lebaran kita sudah stop penerimaan order karena disitu terjadi overload permintaan,” ungkapnya. Menurut Rosidah, kunci utama mempertahankan pelanggan adalah dengan memberikan layanan dan kualitas terbaik.■ dtc-Ct

Foto: Ilustrasi

Pasar Grosir Batik Diserbu Arus Balik PEKALONGAN – Pasar Grosir Batik Setono Kota Pekalongan menjadi ampiran arus balik Lebaran. Sejak Sabtu sampai Minggu (11/8), ratusan pemudik yang baik ke Jakarta menyempatkan diri berbelanja aneka batik di pasar ini. Eka Wijaya, warga Jakarta ketika ditemui Wawasan mengatakan dirinya berbelanja batik tidak hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk oleh-oleh, “Nantinya batik ini saya bagi-bagikan kepada sanak saudara dan tetangga yang menjaga rumah kami,“ ujarnya, kemarin. Sementara itu para pedagang batik mengakui jika arus balik merupakan puncak penjualan. Saat seperti ini bahkan bisa meraup omzet hingga Rp 20 juta per hari. “Biasanya berlangsung sepekan usai Lebaran,“ ujar Hasan pedagang di blok depan. Rata-rata pedagang batik setempat omzetnya mengalami kenaikan mencapai 65 persen. Pengurus Pasar Grosir Setono, Rofikur membenarkan jika omzet penjualan setiap hari tidak kurang dari Rp 3 milliar, mengingat ratusan pedagang rata-rata bisa melakukan transaksi minimal Rp 15 juta. ■ K.28-Ct


Senin Pon, 12 Agustus 2013

9

24°C 32°C

24°C 32°C

22°C 32°C

25°C 33°C

23°C 32°C

22°C 32°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

■ Arus Balik di Pelabuhan Tanjung Emas

H+2, Penumpang Masih Sepi TANJUNG EMAS-Arus balik di Pelabuhan Tanjung Emas, Minggu (11/8) masih terlihat sepi. Diperkirakan arus balik akan mulai terjadi pada Senin (12/8), hari ini, karena pihak Pelabuhan Tanjung Emas akan memberangkat lima kapal penumpang dan satu kapal untuk arus balik gratis yaitu KM Dobonsolo. Kapal untuk penumpang balik gratis ini akan mengangkut sekitar 1.700 motor dan 3.400 penumpang balik. Melihat prediksi tersebut, sebagai langkah antisipasi kekurangan armada pada balik Lebaran 2013 perusahaan pelayaran nasional PT Dharma Lautan Utama (DLU) melakukan penambahan unit kapal. Kapal motor (KM) Dharma Kencana III dengan kapasitas 750 penumpang, diproyeksikan melayani arus balik dengan rute Semarang—Kumai dan Semarang-Pontianak.. Kepala Cabang PT DLU Se-

marang Herman Fajar, Minggu (11/8) mengungkapkan, pada angkutan lebaran 2013 jumlah penumpang yang harus diangkut dengan armada yang beroperasi pada angkutan Lebaran 2013 mengalami kenaikan hingga 15 petsen dibanding jumlah pemudik pada tahun 2012 atau menjadi 54.812 penumpang. ■ Penambahan “Untuk rute dari Semarang, DLU melayani sebanyak 7 perjalanan untuk jalur SemarangKumai, Semarang-Pontianak ada 9 perjalanan sedang Semarang-

Ketapang ada enam perjalanan,” urainya. Selama lebaran, tambah dia, sesuai peraturan pemerintah PT DLU akan menerapkan penambahan jumlah penumpang sebanyak 30 persen dari kapasitas jumlah penumpang yang ada. Sedang, imbuh dia, untuk kenaikan harga tiket rata-rata mengalami kenaikan berkisar 17 persen dari harga tiket yang ada. Dengan kapasitas yang dimiliki, tambah dia, maka kapal yang berkantor pusat di Surabaya tersebut berhak melakukan penambahan kapasitas penumpang sebanyak 30 persen atau sekitar 150 hingga 500 penumpang untuk setiap perjalanan. “Untuk perjalanan arus balik dari Semarang, jumlah penumpang terbanyak akan terjadi pada perjalanan balik, dimana puncak arus balik akan terjadi pada satu minggu mendatang,’‘ tambahnya. Sementara itu, General Mana-

Bersambung ke hal 11 kol 2

Tiket KA Habis Hingga Pekan Depan

MASIH SEPI: Sejumlah penumpang kapal di kantor Dharma Lautan menunggu pemberangkatan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Minggu (11/8). Hari ini, Senin (12/8) rencananya akan diberangkatkan 6 kapal dari pelabuhan ini. ■ Foto:Weynes-Ks

SEKAYU- Perjalanan arus balik dari Semarang ke beberapa stasiun seperti Jakarta mengalami puncak pada H+3 dan H+10 Lebaran. Vice President Daop IV Semarang Totok Surono, Sabtu (10/8) menjelaskan, perjalanan arus balik khususnya untuk perjalanan jauh mencapai puncak tahap pertama pada Minggu (11/8) hari ini, tambah dia disebabkan adanya kewajiban dari pemerintah Senin (12/8) menjadi hari pertama masuk kerja. Kondisi serupa, tambah dia, diperkirakan juga terjadi pada perjalanan balik bagi pemudik lokal. “Minggu merupakan posisi penumpang melakukan perjalanan balik yang pertama. Dan berikutnya penumpang cukup

Peningkatan jumlah pemudik, tambah dia, diperkirakan tidak terlalu berbeda dibanding hari-hari sebelumnya. Hal ini, tambah dia, disebabkan kereta api tidak memberikan dispensasi penumpang di luar jumlah kursi yang tersedia. “Sejak adanya pembatasan okupansi maksimal 100 persen jumlah kursi, maka penambahan pun hanya pada jumlah perjalanan kereta lebaran,” imbuhnya.

Totok Surono tinggi terjadi pada Minggu (18/8),” ungkapnya didamping Manajer Humas Sapto Hartoyo.

■ Peringatan HUT ke-68 Kemerdekaan RI Raya Idul Fitri, bukan berarti harus dilupakan. Masyarakat kota Semarang diharapkan tetap mempersiapkan perayaan kebebasan negara tercinta dari penjajahan. Dengan begitu, perayaan yang jatuh pada Sabtu (17/8) mendatang harus diperingati meskipun se-derhana namun tetap meriah. Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi mengapresiasi warga ma-

syarakat yang sejak sebelum lebaran, sudah melakukan persiapan untuk menyambut HUT RI. “Ada yang sudah mengecat gapura, memasang bendera hias merah putih memasang umbul-umbul, dan juga lampu hias. Kita memberikan apresiasi positif,” ungkap Plt Walikota. ■ Peringatan Hendi panggilan sehari-hari Plt

Walikota, menambahkan tingginya semangat untuk menyambut HUT RI menunjukan makin tingginya.

Bersambung ke hal 11 kol 2

Gubernur Akan Pimpin Renungan Hari Pramuka PLEBURAN- Gerakan Pramuka akan memperingati hari jadinya yang ke- 52 tahun 2013. Rangkaian acara peringatan hari jadi ini akan diawali dengan acara Upacara Renungan/ Ulang Janji. Prof Dr Ir S Budi Prayitno, MSc, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Tengah mengatakan, acara Renungan atau Ulang Janji Pramuka akan diselenggarakan pada Jumat (13/8) malam di Taman Makam Pahlwan Giri Tunggal Semarang. “Gubernur Jawa Tengah H Bibit Waluyo selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Jawa Tengah direncana-

Budi Prayitno

Foto: dok

kan akan memimpin langsung upacara Renungan atau Ulang Janji,” kata Budi Prayitno kepada Wawasan, Minggu (11/8). Acara akan diselenggarakan mulai pukul 19.30 WIB ini diikuti oleh jajaran Muspida Jawa Tengah selaku anggota Majelis Pembimbing Daerah (Mabida), Pengurus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Tengah, Satuan Pramuka Peduli Jawa Tengah, Unit Bantu Ubaloka Jawa Tengah, Satuan-satuan Karya Pramuka Jawa Tengah dan para Pramuka Penegak Pandega utusan dari Kwartir Cabang Kota Semarang.

■ Hasil Karya Dikatakan, Budi Prayitno, bahwa dalam upacara renungan dan ulang janji ini, para peserta upacara diminta untuk merenungkan hasilhasil karya yang telah dilakukan selama satu tahun ini dalam mengabdikan diri kepada Nusa dan Bangsa melalui wadah pendidikan Gerakan Pramuka. Pendidikan Praja Muda Karana yang pada tahun 2013 ini telah memasuki usia 52 tahun atau tepatnya tanggal 14 Agustus 2013. Dengan segala keberhasilannya dan juga

MULYONO Kepala Kebersihan Pasar Bulu mengungkapkan, permasalahan menumpuknya sampah disebabkan belum adanya distribusi dari TPS ke tempat pembuangan akhir (TPA) Jatibarang. “Untuk pembuangan ke TPA sudah ada truk pengangkut sendiri dan kita hanya bisa menunggu,” ungkapnya.

BAGI Dedy Rusmiyanto atau yang kerap disapa dengan Dedy Zein bekerja di sebuah BUMN bukan harga mati. Pasalnya, alumni terbaik Stimart Amni 2004 memilih berwiraswasta ketimbang bekerja di BUMN. Setelah sempat merasakan kerasnya bekerja di Wedding Consultan Jakarta selama 1,5 tahun, alumni Magister Teknik SipiL undip lebih tertarik mendirikan usaha berjualan bakso dan tahu kupat khas SoLo sembari bekerja di perbankan syariah di Kota Semarang.

Bersambung ke hal 11 kol 4 Foto: dok

Senin, 12 Agustus 2013

Bersambung ke hal 11 kol 5 04.32

Libur Lebaran, Sampah di Pasar Bulu ‘Menggunung’ Berkurangnya intensitas pengambilan sampah yang dilakukan Dinas Kebersihan di Pasar Bulu Kota Semarang pada saat libur Lebaran, mengakibatkan ‘menggunungnya’ sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) pasar.

Bersambung ke hal 11 kol 4

SPOTLIGHT Utamakan Menyanyi

Warga Agar Mempercantik Lingkungan BALAIKO TA- Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdek a a n Republik Indonesia ke-68 tahun 2013 yang berd e k a t an Foto: dok Hendrar Prihadi dengan Hari

■ Penjualan Tiket Kondisi ini, tambah dia, juga dilihat dari angka penjualan tiket kereta api di beberapa stasiun penjualan tiket yang menunjukan adanya angka penjualan tiket kereta api sudah habis hingga

Terkait menggunungnya sampah, aku dia, tim di Pasar Bulu tidak bisa berbuat banyak. Pasalnya, sampah yang menggunung perlu hanya bisa dirapikan. “Tidak banyak yang bisa dilakukan petugas kebersihan di pasar, se-

Bersambung ke hal 11kol 2

RAPIKAN SAMPAH: Petugas Kebersihan Pasar Bulu merapikan sampah yang menumpuk di TPS Pasar Bulu, Sabtu (10/8). Penumpukan menjadi dampak berkurangnya intensitas pengambilan sampah pada saat libur Lebaran. ■ Foto: Felek Wahyu-Ks

11.47

15.08

17.43

18.52

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks


10

Senin Pon, 12 Agustus 2013

Lebaran ya Lebaran SELAMA dua hari Lebaran, masyarakat melakukan kegiatan yang sudah menjadi tradisi. Kegiatan itu, diabadikan fotographer Wawasan Weynes Furqon. ■ (red)

SHALAT ID: Ribuan orang melakukan Shalat Idul Fitri di kawasan Simpanglima Semarang, Kamis (8/8). ■ Foto: Weynes

OPEN HOUSE: Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi berhalal bihalal dengan Gebernur Jateng H Bibit Waluyo saat open house di Wisma Perdamaian, Kamis (8/8).■ Foto: Weynes

PEZIARAH: Ribuan orang memadati Jalan Kyai Saleh untuk berziarah ke pemakaman Bergota Semarang, Kamis (8/8). ■ Foto:Weynes

PENGEMIS: Puluhan pengemis duduk di tengah Jalan Kyai Saleh, saat ribuan warga berziarah ke pemakaman Bergota Semarang, Kamis (8/8).■ Foto: Weynes

Semarak Sesaji Rewanda KANDRI- Sembilan gunungan hasil bumi berupa buahbuahan yang disukai monyet, diarak sejumlah warga dan pegiat wisata dari halaman Masjid Al-Mabrur, Desa Wisata Kandri, Gunungpati menuju Goa Kreo, Minggu (11/8). Itulah prosesi pesta adat budaya lokal Desa Wisata Kandri yang dikenal dengan Sesaji Re-

wanda. Rombongan yang dipimpin Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi, juga diiringi gamelan Jawa berjalan menuju Lokasi Wisata Goa Kreo. Sebelumnya gunungan didoakan bersama dengan arahan H Syaefudin sebagai sesepuh agama, kemudian diarak untuk diberikan kepada ratusan kawanan kera, yang

SESAJI REWANDA: Ribuan masyarakat bersama Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi dan Tia Hendrar Prihadi, mengiring gunungan dalam sesaji Rewanda, Minggu (11/8).■ Foto: Felek Wahyu

selama ini dengan setia menjaga kawasan pertanian penduduk tersebut. ■ Replika Kayu Peserta arak-arakan juga membawa replika kayu berukuran besar, yang digotong kawanan kera saat membantu Sunan Kalijaga sedang membangun Masjid Agung Demak. Berbeda dengan pesta gunungan pada umumnya, di kawasan Gua Kreo bukan masyarakat yang mengharapkan berkah dengan berebut gunungan. Namun, ratusan kera dengan semangat memakan buah suguhan masyarakat Semarang untuk mereka. Dalam sambutannya Hendrar Prihadi, pemimpin upacara menjelaskan prosesi sesaji Rewanda yang digelar setiap tahun, tepatnya pada hari ketiga Idul Fitri merupakan tradisi turun temurun, yang menjadi identitas budaya masyarakat Semarang. ■ Lek-die

■ Libur Lebaran Sudah Cukup

PNS Mangkir Ditindak BULU LOR- Inspektorat Kota Semarang diminta tegas menegakkan disiplin PNS. ‘’Jika ada yang memperpanjang libur Lebaran harus ditindak,’‘ tegas Wakil Ketua DPRD Kota Semarang Supriyadi, Minggu (11/8). Menurut dia, tindakan tegas diperlukan untuk meningkatkan kedisiplinan pegawai, terkait ketepatan waktu kerja. Supri menambahkan, jika ada PNS yang tak masuk kerja, dengan alasan tak bisa dipertanggungjawabkan, hendaknya inspektorat dapat menindak tegas terhadap PNS tersebut. ‘’Walaupun Senin (12/8) ini pertama kali kerja masih belum optimal, namun bisa dimanfaatkan untuk mempererat silaturahmi saling mengenal di antara PNS di lingkungan Pemkot, dan bermaaf-maafan ketika ter-

jadi terjadi benturan saat menjalankan tugas,’‘ katanya. Tindakan tegas, jelas dia, harus berlaku bagi PNS yang dalam posisi sebagai staf, maupun yang sudah dalam posisi telah memegang eselon. Dengan begitu, tambahnya, keadilan pelaksanaan pengawasan semua PNS. ‘’Berlebaran, bermaaf-maafan diperlukan, namun kedisiplinan juga diperlukan dalam pelaksanaan pelayanan kepada publik. Jika masih kurang halal bi halalnya, PNS bisa menunda akhir pekan mendatang,’‘ tambahnya.

Libur Lebaran bagi PNS di Pemkot Semarang diberikan mulai Sabtu (3/8) hingga Minggu (11/8). Terakhir, PNS masuk pada Jumat (2/8) pekan lalu, dan mulai masuk pada Senin (12/8) hari ini. ■ Silaturahmi Sementara itu untuk menjalin silaturahmi antarpegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan balaikota Semarang, digelar halal bi halal bersama Plt Walikota Hendrar Prihadi di halaman Balaikota, Senin (12/8). Kabidhumas Setda Kota Semarang Achyani Tjokrodimedjo mengungkapkan, halal bi halal merupakan kegiatan untuk memberikan kesempatan bagi PNS yang belum sempat melakukan silahturahmi dengan Plt Walikota sebagai pimpinan Kota Semarang. ■ lek-die


PERNIK LEBARAN

Senin Pon, 12 Agustus 2013

11

ORANG UTAN : Orang utan di Bonbin Mangkang menjadi salah satu pusat perhatian pengunjung yang memadati lokasi wisata di Ujung Kota Semarang tersebut. ■ Foto: Felek Wahyu-Ks

Bonbin Mangkang Dibanjiri Pengunjung MANGKANG- Meskipun berada di ujung barat Kota Semarang, Taman Margasatwa Mangkang tidak pernah sepi pengunjung terutama pada libur Lebaran seperti saat ini. Dari data penjualan tiket secara berturut-turut rata-rata pengunjungnya yang datang baik dari Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Demak mencapai 13.000 orang. Puncaknya kemarin jumlah kunjungan mencapai 15.816. Kusyanto Kepala UPTD Taman Margasatwa Mangkang mengungkapkan, Taman Margasatwa Mangkang atau lebih dikenal dengan Bonbin Mangkang menjadi satu-satunya tujuan wisata di Semarang yang mampu memberikan hiburan bagi warga Kota Semarang dan sekitarnya. Hal ini terbukti dengan ba-

nyaknya wisatawan yang mengunjungi tempat tersebut yang berada di perbatasan Semarang dan kabupaten Kendal ini. “Ratarata pengunjung pada libur lebaran kali ini mencapai 13 ribu orang setiap harinya,” ungkap Kusyanto. Ditemui di lokasi bonbin, Kusyanto menambahkan, pengunjung paling minim terjadi pada H+1 Lebaran. Dimana, aku dia, pengunjung yang diperkirakan mencapai 8.000 hingga 9.000 turun hingga menjadi 5.000. “Kemungkinan karena H+1 Lebaran merupakan hari Jumat. Akibatnya jumlah pengunjung menurun drastis,” akunya.

H+2........

tang. “Kita memperkirakan karena ada kemungkinan terjadi keterlambatan kedatangan dan keberangkatan kapal, maka penumpang ada yang sampai menunggu keberangkatan kapal dua hingga tiga hari, maka kita menyiapkan kamar mandi di luar sebanyak enam ruang,” tambahnya. ■ lek-Ks

(Sambungan hlm 9) ger PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Cabang Tanjung Emas, Tri Suhardi mengungkapkan, penumpang dipastikan memadati pelabuhan Tanjung Emas pada arus balik, pada satu minggu menda-

Libur...... (Sambungan hlm 9) lain merapikan sampah yang berserakan di jalan dan menunggu truk sampah mengambil limbah pasar,” akunya. Selama lebaran, pengambilan tumpukan sampah hanya dilakukan sebanyak satu kali dalam sehari. “Berkurangnya intensitas pengambilan sampah oleh truk Dinas Pertamanan Dan Kebersihan, berkurang banyak semenjak hari pertama Lebaran Kamis (8/9).’‘ akunya. Pada hari normal, tambah dia, pengambilan sampah di tempat pembuangan sampah sementara Pasar Bulu biasanya dilakukan sebanyak 3 kali sehari. “Saat Lebaran menjadi satu kali sehari,” imbuhnya. ■ Peningkatan Mulyono mengungkapkan, untuk dapat menampung sam-

Warga........(Sambungan hlm 9) Hendi mengingatkan, mengingat HUT Kemerdekaan RI merupakan peri- ngatan yang bersejarah bagi warga Indonesia sekaligus sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan atas jasa para pahlawan yang gugur dalam perjuangan kemerdekaan maka keikutsertaan warga diharapkan lebih meningkat. “Kepada warga masyarakat, kantor pemerintah, maupun swasta, pe-

pah yang biasanya mengalami peningkatan kwantitas pada lebaran ia bekerja hingga larut malam pada malam takbiran lalu. “Namun karena intensitas kedatangan truk berkurang tetap tidak dapat mencegah penumpukan sampah. Pengurangan intensitas tersebut diakibatkan sopir truk yang bekerja pada masa libur lebaran lebih sedikit,” tambahnya. Mulyono memperkirakan penumpukan ini akan teratasi pada Sabtu (10/8) dan Minggu (11/8). Hal itu dikarenakan libur lebaran lebaran selama dua hari sudah selesai dan intensitas pengambilan sampah oleh truk akan kembali normal. Berkurangnya intensitas pengambilan sampah oleh Dinas Kebersihan Dan Pertamanan berbanding terbalik dengan kwantitas sampah selama hari Kamis dan Jumat kemarin yang malah bertambah banyak dari hari biasanya. ■ Lek-Ks rusahaan, sekolah dihimbau agar mengganti bendera merah putih yang sudah usang dengan bendera baru, mempercantik lingkungan, memasang umbul-umbul sehingga suasananya semarak,” tambahnya. Plt Walikota menambahkan, perayaan kemerdekaan HUT RI ke 68 mengambil tema ‘Mari kita jaga stabilitas politik dan pertumbuhan ekonomi kita guna meningkatkan kesejahteraan rakyat’. “Dalam rangka menyambut HUT RI ke 68

■ Menikmati Dari pantauan Wawasan Sabtu (10/8) karena penuhnya pengunjung hamper semua wahana yang disediakan di Taman Margasatwa Mangkang terlihat terjadi antre pengunjung yang ingin menikmati. Tidak itu saja, tempat foto pun dengan hewan seperti ulat, burung deplika harimau Sumatra, hingga sosok kartun pun terjadi antrean pengunjung. Antrean panjang, juga terlihat di lokasi antrian untuk menunggangi gajah, hingga flying fox. “Tidak ada satupun yang sepi. Bahkan koleksi hewan di disi menjadi hiburan tersendiri bagi pengunjung salah satunya koleksi orang utan,” tambahnya. Sementara itu, terkait wahana baru yakni sepeda elektronik hingga saat ini belum bisa digunakan secara maksimal. “Banyaknya pengunjung dikhawatirkan bisa mengakibatkan insiden kecelakakan. Karenanya. Sepeda elektroni yang memang sudah

banyak ditanya-tanyakan oleh pengunjung masih belum bisa dioperasikan,” akunya. Kusyanto berharap target Pemerintah Kota Semarang terhadap pengunjung di Bonbin Mangkang sebesar 80 ribu orang selama libur lebaran dapat terpenuhi. “Jika melihat rata-rata pengunjung setiap harinya saya ia optimis target tersebut mampu dipenuhi,” akunya optimis. Sementara itu, Nasution yang berwisata dengan istri dan anakanaknya. Bapak asal Medan ini mengaku cukup puas dengan wisata di Taman Margasatwa Mangkang. Selain murah, anakanaknya juga nampak senang berkunjung di tempat tersebut. “Setelah lima bulan hidup di Semarang, saya baru kali ini masuk ke Bonbin Mangkan ternyata besar dan cukup lengkap juga ya,” aku pria asal Medan, sembari melemparkan makanan ke kandang orang utan. ■ Lek-Ks

Tiket.......

faatkan kereta jarak jauh yang bukan menjadikan Kota Semarang sebagai stasiun pemberhentian terakhir diperkirakan mencapai 10 persen dari total penumpang. “Posisi ini ditunjukan adanya penumpang yang turun dari kereta jurusan SurabayaJakarta cukup banyak,” tambahnya. Kondisi serupa, imbuh dia, diperkirakan juga terjadi pada arus balik. “Penumpang yang tidak kebagian tiket kereta SemarangJakarta kemungkinan untuk mengejar ketepatan waktu sampai di Jakarta nekat membeli tiket Surabaya-Jakarta lewat online,” tambahnya.■ lek-Ks

(Sambungan hlm 9) Senin (19/8) mendatang. Di lain sisi, tambah Totok, untuk memastikan keselamatan perjalanan, PT KAI Daop IV melakukan pemeriksaan petugas perjalanan kereta api khususnya masinis yang akan menjalankan kereta. “Pemeriksaan dilakukan sesaat sebelum pemberangkatan. Jika dalam pemeriksaan masinis dinyatakan sakit maka kita melakukan penggantian petugas,” tambahnya. Sementara itu, Sapto Hartoyo menambahkan, jumlah pemudik di Kota Semarang yang meman-

Utamakan........ (Sambungan hlm 9) Pria berbintang sagitarius yang tinggal di Perum BPI Blok E-12, Ngaliyan Semarang ini selain kesehariannya bekerja, sosok muda ini juga seringkali mengisi di berbagai acara hiburan. Dunia MC dan menyanyi menjadi pilihan utama dalam kesenggangan waktunya. “Saya aktif bidang sosial di telah digelar berbagai lomba Olah Raga antara lain catur, tenis meja, bulutangkis, catur manula atau penderita cacat,” imbuhnya. Sedangkan, urai dia, terkait lomba seni antara lain lomba macapat, tari, band, vokal group, dan rebana. “Untuk Lurah dan Camat juga dilakukan penilaian antara lain meliputi evaluasi kinerja Kelurahan, Kecamatan, lomba K3 kantor Kecamatan, lomba poskamling, dan lomba composting,” tambahnya.■ lek-Ks

Yatim Mandiri. Penyerahan bantuan sekolah di daerah terpenciL dan sosialisasi perbankan, dan juga buka puasa dan penyerahan bingkisan Lebaran, juga asyik saya lakukan,” aku pemarkasa E0 D’cheapy. Bersama Doni Indra fotografi dan beberapa teman model lainnya, Dedy ingin membawa D’cheapy menjadi sekolah modeL, sekolah dance, sekolah MC+Komedy, bahkan akan mendirikan rumah Makan. ■ Lek-Ks

Gubernur...... (Sambungan hlm 9) dengan segala kekurangan yang mungkin ada. Selanjutnya juga merenungkan upayaupaya apa yang akan ditempuh untuk menuju keberhasilan Gerakan Pramuka khususnya di Jawa Tengah pada tahun mendatang.■ bgy-Ks


Senin Pon, 12 Agustus 2013

- KENDARAAN SEWA SURABAYA TAXI Phone.(024) 8313131 Inova G, Avanza G, Alphard Bus Pariwisata 31 Seat

- KOMPUTER DIBELI NOTEBOOK/KOMP/ MONT/ PRINT UPS,SglKnds, HrgMantap. T:70354958

PLG 12 H7

JL:LODER, BEGU,FORKLIFT 110 TON Hub:081 127 1069,Bs Kredit 1-3Th PLG 12 H7

TRANS SUKSES: luxio/elf/bus7/10/ 14/50/59kursi,fullmusik,karaoke 6921059, 33059888 PLG 12 H7

BS RENT INNOVA+DRIVER 450RB/ 12JAM,OVERTIME 10%/JAM.HUB: 0811255444 / 081328855899 PLG 12 H7

ELF 13SEAT LUX KARAOKE 2000 LAGU Nugroho (024) 8318454-8504071 Smg. PLG 12 H7

- ARLOJI CARI JAM ROLEX dll,TOKO GLORIA Pemuda 64 T.3515803/ 08122902278 PLG 12 H7

PktLbrn Xnia/APV5hr(2,2)7hr(2,8) Lvina/Inv5hr=2,5 T.(024)70650573 PLG 12 H7

MURAH NYAMAN XENIA, AVANZA, APV 7060 7671 / 085 325 312 348

PLG 12 H7

- TELEPON -

PLG 12 H7

SEMARANG DOOR CENTER. PREMIUM SecuritySteelDoor. Merak27.3540215

ADI RENTAL: Masih Ada Stok Avanza.Telp/SMS:024 - 70 144 333 PLG 12 H7

RENT SEMUAMOBIL BARU & SEDAN T.(024)70253231/70251960/7470207 PLG 12 H7

PLG 12 H7

TURUN/NAIK BeratBadan Dg Nutrisi Rasa Ice Cream, Mengecilkan Perut Buncit. H:0817590086 BB 28826644

STREAM’2002 MANUAL,HITAM, Istw Civic VTiS’01 Manual, Silver, Istw Jazz RS’2011 AT,Putih, Istimewa Hub: 7619272 / 081 228 583 123

Sedia Perwt Lnsia-Anak & Srabutn Pock Lebarn 75-150Rb/Hr40130663 PLG 12 H7

PLG 12 H7

JAZZ IDSI’05 Matic,Merah,Plat H An Sendiri. Hub: 0811 780002 CIVIC LX MATIC ‘88 MULUS WARAS 39jt Hub : 081 3257 55 445 PLG 12 H7

JAZZ IDSI 06 AT SLVERSTONE POL G Tg1PjkBaru,TV, DVD, Ors 08122556538 PLG 12 H7

PLG 12 H7

LebaranTetap Buka 24Jam PastiDpt Termurah TktPswt, Krta, Htl.Cendrawasih17 T:0243559678/ 08122877758 PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

DCR:STAFF ADM NOTARIS,Wnt, SMA, Dom.Magelang,dsk.Kirim CV Via Email: hrnotaris @ yahoo.co.id PLG 12 H7

BURSA TIKET MURAH - ONLINE !!! Smg:3584141-8442468, Ung:6924040

JUAL H.ACCORD ‘08,Abu Mtlk, Mulus Seroja Tmr I/5,Smg. T:08882438111 PLG 12 H7

SGR H.FREED’10 SILVER 162,5jt Cat Orgl Dr.Cipto 25a(354 3050) PLG 12 H7

ALL NEW CRV’07 Pemakai I dr Baru Pjk Baru,OrisinilCat-08122887167 PLG 12 H7

CIVIC 1.8’08 M/T Hitam,H,Istmwa sekali,Ors Semua.024-40159514 PLG 12 H7

- ISUZU -

DISEWAKANAVANZA,LGX (Tnp/Sopir) Hub:0856 4033 4494 / 33194669 PLG 12 H7

PLG 12 H7

MUJUR RC Pick Up,Box Grand Max Hubungi: 70333133, 081325633133. PLG 12 H7

CUCAK ROWO BOCOR COR, LAGU PNJANG Burung Istmw. 5,5jt. 088215508651 PLG 12 H7

ArmRentCar Paket u/Lebaran: Xenia BsStirSndri. Hub70061770/ 70174480 PLG 12 H7

HOSANA150Rb APV ARENA’12, Avnz’13 Terios,Inova’13,Pick Up: 70506177 PLG 12 H7

JAYA RENTAL Dgn Sopir 3543013 3517006 Innova-Kijang LGX,L300 PLG 12 H7

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS JASA PINDAHAN, PACKING Trucking Indonesia & Int’l. 024- 761 8570/ 9107 3351/ 081390247559 PLG 12 H7

- PERIJINAN -

DISEWAKAN INNOVA,NEW AVANZA Phone.024-70115551 / 0816664709 PLG 12 H7

- TOUR/TRAVEL BROMO JATIM tgl 9-11Agst 650rb/org hub: Maheswara Tour jl.Wolter Monginsidi 91. T:6722364/ 70365777

PATEN MEREK DAGANG,HakCipta,dll “LIE” CiliwungII/44 Smg T.3542514

SONY,TOSHIBA SHARP,LG, POLYTRON.. Service TV Lsg Jadi (024)70100075 PLG 12 H7

- MAKANAN/MINUMAN PERKEDEL PANGGANG AYAM (KHAS), Pastel Tutup/Macaroni Sch-Uenakk Tenan. 085727231331/087832458000 PLG 12 H7

TOSHIBA SHARP-LG-POLYTRON-SMSUNG LCD,TV,Kulkas. Hub:024-7621270

PLG 12 H7

- SUMUR/WC -

PLG 12 H7

HLNG BPKB H-7465-AS AN NOERALIM, Jl.Halmahera Buntu No.7, Semarang PLG 12 H7

PLG 12 H7

AHLI PASANG ANTENA TV(125rb) Dpt 1Ant,Kbl,Jek,Psng,Agen(CCTV 4jt) (Parabola 1jt)(Indovision 149rb) Grnsi 024-70432233/ 081399138205 PLG 12 H7

D’PARAGON JARINGAN KOST EXCLSV Faslts Mewah 2Lok. Strategis,Di Semarang. Mulai 150Rb/Hr-1,5Jt/Bl RSV: 081229992200 & 024-70222211 www.dparagon.com

PLG 12 H7

PLG 12 H7

BURSA MBL DIAN ....LIBUR BUKA !! Majapahit 35,95 &Supriadi 60Smg GrandVitara JLX A/T’07/08NolSpet APV Arena SGX’10/09 OrsCat SptBr Escudo JLX’95 Tgn1 Istimewa Sidekick’96 Tgn1 Dr Baru Antik 2Karimun GX’04&00 Silver Antik Splash MT’10 Nol Spet 100% Ors Swift MT‘08 Silver Nol Spet 2Baleno Next G’04&97 Hitam Ors PLG 12 H7

KATANA GX’96 (H) TOSCA,ISTW SKL AC,TP,VR.Lempongsari Tmr III/92 PLG 12 H7

SGR S.SWIFT AT’10 HITAM 138jt Cat Orgl Audio Dr.Cipto 25a Smg PLG 12 H7

KARIMUN 2005 GX TopKondisinya (H) Merah Hati.Hub:08157777911 KARIMUN Th’2000 ORISINIL, BAGUS Terawat Hub.701 88 411 PLG 12 H7

- TOYOTA BURSA MBL DIAN ....LIBUR BUKA !! Majapahit 35&95 &Supriadi 60 Smg Fortuner G Dsl AT’10/11 HitamOrs 2Kijang Krista Disel MT’00 Istw 2LGX Dsl’00,01 Nol Spet 100% Ors 2Avanza G’08&05 Hitam & Silver All New Yaris E AT’12 MrhSptBaru 2Innova G’05 Tgn1 Dr Baru Mulus Corona Absolute EG’97 Istimewa Soluna GLi’02 Tgn1 100% Ors Cat PLG 12 H7

BU.KIJANG NAS 6speed Th’90,K, Merah,Bensin Irit,AC Nyess,Siap Mudik, Nego,085799647805 KRDT 4TH: RHINO 130HT’10’11’12 ET’05 Dutro130HD’11’12, Truk/ Dump Hub: Dr.Wahidin 119081 2293 9199 PLG 12 H7

BU:AVANZA G ‘10 AN Sdr dr Br, 128Jt.Htm- 02470151700/ 081225805700

PANTHER LV TURBO’09,LS’03 ISTW Sriwijaya 10 Smg (70091158)

- BMW -

PLG 12 H7

BMW 318i 03 (H) HITAM, AUDIO. Puri Anjasmoro C.3 / 9 Smg Ph.70790859

BU:PANTHER TOTAL AISY’93 LONG, Istw,FullVar,54jt. 081228956677 PLG 12 H7

PLG 12 H7

- MERCEDEZ -

- CHEVROLET -

PLG 12 H7

KJG SPR’95 AC DB.VR BR.PS.H.54jt Siap Mudik. Hub:08122909389 PLG 12 H7

FORTUNER G Diesel’2010,Manual, Htm,Nopol Pilihan,315Jt. 70833579 PLG 12 H7

SPARK LT 2012 Hijau Met Tgn 1 Pjk bru,istmewa(AA) 081356240478 PLG 12 H7

MERCY E220 Abu2(H)‘93 Manual An. Sdr,Sangat Istimewa: 087877295858 - MITSUBISHI -

D.ESPASS’95 AC DOBEL, AUDIO, VR Siap Pulkam 36jt Ph. 085740112526 PLG 12 H7

ZEBRA STN’88 ,MERAH,SIAP PAKAI 18Jt Hub: 7096 3619 PLG 12 H7

JUAL CEPAT HIJET STATION’83. Hub.Jl.Singa VI/24.(024)91056719 - HINO -

PLG 12 H7

SGR:KUDA DIAMOND DSL’05 SPT BARU Sriwijaya 10 Smg (70091158) PLG 12 H7

JL:ALAT IRIT BBM MBL&MTR HRG 150rb.Hub: 081805978082/ 081228259784 PLG 12 H7

SPECIAL K.FILM HTM TERBAIK.MJVar Majapahit 37270120677-76725987 PLG 12 H7

- NISSAN -

HINO TRONTON 91,94,96,0011(Bak,Dump)SdrMtr Dr.Cipto168 :8413333 PLG 12 H7

JgnBeli Sblm keDianMtr,Gajah 26A Smua Mrk Mbl Ada DiShowroom Kami JazzVitec AT07& IDSI’05MT TDP38Jt NewJazz RS’09&(S)‘10 SilvrTDP53jt Freed PSD’10 H Htm Istw TDP 58jt Stream1.7AT04Slv&MT04HtmTDP 43Jt Citi Z’01 H Slvr OrsIstw TDP27jt Maestro 93 H FV Ors Istw CRV MT’04 H,Hitam/Slvr TDP 43jt PLG 12 H7

PLG 12 H7

GOLDEN PAVILIUN PUDAK PAYUNG Damai:70929494. T36s/d60.Pgr Jl. Pramuka, ViewPgng.Minimalis,Excl Disc.Hrg,Suku Bunga,UM,Souvenir PLG 12 H7

WOW,Bebas bunga,Bebas Asuransi Bebas Denda,Murah,Mewah Type 50/100-121,Ready Stock 024.70 14 22 44 / 70 000 758 PLG 12 H7

BU CPTRUMAH KAMPUNG LT 136m2 LB 100m2 SHM,IMB, SAWAH BESAR SMG HRG 110JT NEGO HUB:081802762888/ 8122698388 PLG 12 H7

NIKMATI PROGRAM LEBARAN KAMI Bebas Bunga,Bebas administrasi Lokasi rumah strtgis+BebasBanjir 024.70223226/ 70315743/ 70.000.758 PLG 12 H7

OPER KREDIT RMH 2Lt di Tembalang & Rmh Kos Pedurungan 20KT,& Rmh BSB 3Lt DP 0 Hub: 083 8685 7745/ 087 833 486 191 / Pin 29E3 C58B PLG 12 H7

RMH HM Type 84,Lt:200m,Hrg 350jt Strgs,900W+PAM,PRM.Pagode Sidojoyo Wonosobo. 081356240478/Srtfkt PLG 12 H7

DJL RMH HM 2Lt,LT162m2,F.Bgn, Grs 4400w,PAM, Smur,8KT,6KM (2Dlm)1,5M Nego.085640815808 / 085290939111 PLG 12 H7

Jl.JATINGALEH III/117, SHGB¦200m Uk¦13x15m (2Lt) Fasilitas Lngkp Rp.1,2M Nego 08122923435 Open!! PLG 12 H7

DJL RMH MURAH Ls Tnh 270m, 5KT,Se Keliling Tmbok,Bs Taruh Mobil 2. Hub: Ibu Turiyah 0294-3645418 PLG 12 H7

CMN 195jt DPT RMH TYPE 45 Lok nyaman & pasti bebas banjir 024. 70171718/70 000 758/ 70142244 PLG 12 H7

VILLA-P4BANYUMANIK SHM 142/55 Fasilitas Lengkap Rp. 300 Juta Nego 08122923435 Open Listing!! PLG 12 H7

Jl.SRIWIBOWO DALAM V No:104 SHM 230m Bang.2Lantai Hrg Rp. 500Jt Nego 085 640132051 Open Listing! DIJUAL RMH KOS 5KT,2KM,Dpr, Tmpt Jemuran,Grsi Mtr,Tmpt Tdr+Almari 100m ke Jln Bsr Fatmawati,Depan Psar Pedurungan. Hub:081325633491 PLG 12 H7

PLG 12 H7

MITS LANCER DAN GAN’92 AC/Tp Vr plat K kond bgs hub:081325442629

PLG 12 H7

PLG 12 H7

JL.RAYA PRINGSURAT TEMANGGUNG, ex RM.Mangut Mama,SHM Luas 2194 uk ¦50x44m Harga Rp. 500Rb/m Nego 08122923435 Open Listing!!

DIJUAL:BANGUNAN BEKAS PABRIK Meubel,Ls.3.685m2, Kawasan Industri Gatot Subroto Blok 23/9 Smg Hub:081 5662 0976- (024)-3567147

PLG 12 H7

- DAIHATSU -

PLG 12 H7

Jl.RAYA TEUKUUMAR 37 Semarang Jatingaleh,sebelah PLN/ ASKES (RM.Aldila), SHM ¦1.955m Harga Rp.8Jt/m Nego 08122923435 Open!

PLG 12 H7

BURSA MBL DIAN ....LIBUR BUKA !! Majapahit 35,95 &Supriadi 60 Smg Serena HWS AT’05 Tgn1 Nol Spet G.Livina1.5XV’10 GreyOrs SptBaru March MT’11/12 Silver Spt Baru Terano Grand Road’97 Mulus Antik PLG 12 H7

LIVINA XR’2008 AT,ISTIMEWA Serena HWS’2008 AT,HItam,Istw XTrail XT’08Abu2,100%OriCat,Istw Hub: 7619272 / 081 228 583 123 PLG 12 H7

GRAND LIVINA 2007 XV Silver (H) otomatic spt br.02470529911

DIKONT RUMAH Perum Pondok Indah Strgs, Masuk dr Arteri Sutta 50m Akses Supriyadi/Mjpht, Lebar Jln Dpn 5m.Fas:2KT,1KM, Dapur, Carport Artetis,2200W, dkt Masjid, Alfa / Indomaret.Minat Hub: 0246705588 PLG 12 H7

PERMATA TEMBALANG. T:70307275.T36 s/d T90,Ruko Pinggir JlnRy,Lingk UNDIP Yg Sedang Berkembang,Disc. Harga,Suku Bunga,UM,Souvenir PLG 12 H7

RMH HM Lt/Lb:197/120 Perum Watugong Indah Jl.Taman Alvita Indah Barat 135 SMG.Hub: 0821-3658-5357 PLG 12 H7

- HONDA CBR’10,09 90%=19jt; SpraX’11,90%; 06,05,04=5,75jt;02;CS-1’09,90%;M Pro’04;SpraFit’05,04,03=5jt;Revo 10; Grand’00.BsKrdt.MT Haryono642 PLG 12 H7

DIKONT:RMH di Bukit Wahid Blok Sakura E Hub:081 666 1907

PLG 12 H7

PLG 12 H7

RMH HM MURAH 1,5M Nego. 219m2, Dkt Simpang Lima, 7KT, 2KM Carport.Rmh HM,4LT,Di Kasipah,LB:400m,LT362m Ada Kolam Renang 3,25M:70052518

PLG 12 H7

TOKO PARABOLA Jl.Hasanudin G 3 Psg/Servs/YesTv/Indovsn70889950

- SUZUKI -

JL RMH LT.65,LB.40,HGB,AN Sdr Jl Tmn Karonsih Ry No.1013 Ngalian Smg, Artetis,List.900Watt, Telp, Tandon Air,Akses Jl.Ls Ph: 74050529

PLG 12 H7

DIBELI TINGGI SemuaBrgSglKondisi AudioTvAcMebelMbl/MtrDll70322233

PLG 12 H7

PLG 12 H7

Pvln AC,SpBed,Clkas,TV,WF,1.6/ bln.Binabangsa Jangli -70068007

PLG 12 H7

PANASAT CCTV 4CH Rp3,8jtBisa InternetDll-08122515653 SerojaII/3

PROTON SPORT 2PINTU 07 (H) HITAM KM.30 Rb,VR R.18.(024)70790859

PLG 12 H7

70888506 DIBELI NORMAL RUSAK TV-TV,AC,LCD,Laptop, CPU,Mont,dll

TEMPAT PENDAFTARAN UMROH & HAJI UmrohPromoRomadhon ”Mega” ByGaruda Brkt Mulai Jan14 Dr:SoloSmgSbyJogja 9Hr19jt12 Hr 22jNASAirMadinhLsg9Hr 18jt 1xLns 12Hr 21j7611373/08122749 1328 Sms081326047718/081316185555

- PROTON SAGA -

PLG 12 H7

- HONDA -

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

BPKB H-6810-FF An.STEPANUS PANDU WICAKSANA.W.Hub:02470277060

PLG 12 H7

JL PANTHER ROYAL’97,Pol H,AC Dbl Blwr,VR,Istw.024-70195155 (NoSMS)

HLGBPKB H 1898 RB AnJoko Waluyo Mits Colt L300 Dp. Hub:8316871

PLG 12 H7

PEUGEOT 206’01 Silver Ors Cat Bursa Mbl Dian,Mjpahit 35&95Smg

PLG 12 H7

PANTHER’2010 BARU, ANGKOT+ TRAYEK Bnyumanik, 180jt. Peres61-70727757

PLG 12 H7

BPKB & STNK H-8034-ZW AN EDWARD Ariawan Adi S, Hub:081392989878

JUAL:ELF’11 SIAP PAKAI SaudaraMtr Dr.Cipto168 T.8413333

PLG 12 H7

BPKB H-2640-MY AN NUR MASTRIONO, Dk.Desel Rt2/3 Sadeng,Semarang.

BTH DANA CPT,5 MNTCAIR,Tnp SURVEY Jam:Sertif& BPKB.KSP. Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D SmgT.70692095

CENDANA Kuras WCMOBIL BARU Dijamin Cepat,Bersih&Memuaskan Hub:(024)3542653 - 3562498

- HAJI -

PLG 12 H7

BU:DRUM SANTA FE(3) PSR750/650CTK 6000/5000. CitarumTghI/43:3518117

BPKB H.9257.R An.Dwi Witjahjono Jl.Duta Indah 2A Rt.02/09 Bymnk

PLG 12 H7

TERMURH.Gestun 1,3/2,1% Plunasan 1,5/2,3%.Mjpht,Srondol,Sriwijaya T: 76582212 Buka s/d 07/8/‘13

SEDOT WC JGN TGODA HRG MRH CPT Penuh Lg Rugi 2X. Hb:DOREMON Jaya Sjk 1980. T:024-6722939/76729596

PLG 12 H7

PLG 12 H7

BPKB H-5126-AAG,An.SITI AZIZAH Jl.Branjangan No2-8 SMG(Imbalan)

PLG 12 H7

ZEBRA KURAS WC Dijmn Bersih&Puas Mahal Tidak Jadi Jaminan. Hubungi Cakrawala Tmr 18.Ph 7609683/7601651

HIGRIDE’97 AC Dbl,Pw,Ori Luar Dlm,Tgn1,Istw. 085727385001

PLG 12 H7

HLNG STNK H-2406-PN AN AMBARWATI Hub:0857 4067 1530

PLG 12 H7

PLG 12 H7

DeltaMulti TeknikServ.AC-Klks-M. Cuci,P.Air Grs 6Bln.024-70192207

PLG 12 H7

PLG 12 H7

HLG BPKB H-1649-SW AN AGUS SOLEH Bkt Permata Puri Blok E.2/27,SMG

PLG 12 H7

PANTHER Hi Sporty’98 Biru Silver Tinggal Pakai 73Jt:081575782041 PLG 12 H7

PLG 12 H7

Bkr/Psg Servs AC.Kulks.Mrh Grnsi 70363686/ 085799840286. Non Stop

PLG 12 H7

BU:PANTHER MDL VITARA’95, H,TGN 1 FVar,Ors,Btl2Antik. Krdt. 70123407

BPKB H-7632-EG An.IRFAN SETIA B.L Hub:024-70277060

Sertifikat HM No.1199 An.Rukini D/a.KarangJati.Yg Menekukan. Hub: Agus Exfa Puji Ds.Sikunir Rt04/07 Bergas Lor Kec.Bergas.H Solikun Ds.Lemahbang Rt5/5 Krjati Bergas

- SERVIS (PANGGILAN) -

BU:NEW PANTHER SMART’04 LampuBsr FV,VR,R15,Gagah Skl. 085865686556

PLG 12 H7

HLNG BPKB H-9075-MA an PT.MORENO Raya Nusantara, Hub:085865836323

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PLG 12 H7

DEWI TEKNIK Ph.6717399/70903277 P.Air,JetPam,MCuci,W.Heater,Klks 2Pt,TV,K.Gas,AC,P.Air,Instalasi Pipa, BuatSmrBor.LbrBk,LsgJd24Jam

HILANG STNKH-6346-OY AN NOVAN Setiawan,Hub:0856 4055 5020

JL MESIN BUBUT,MESIN PECAH BATU Tekuk Plat,Kanguru Slt III/5, Smg 6708340/08122876985,Bs Krdt1-3Th

PLG 12 H7

- PEUGEOT -

PLG 12 H7

JL SLH 1: PANTHER LM SLVER’ 05/07 Istw.Barito Raya 17, 081311272803

PLG 12 H7

BLAZER MONTERA ‘99 Merah B Intr Semi Kulit.50jt Nego. 08819574110

PLG 12 H7

CIELO’94 GOLD FULLVAR AC DINGIN Istw Hub:(024) 7474 455

Urgent Required Hard Working Female,Single,D3/High Scholl, Good Appearance, Honest,Reliable,Able to Operate Word-Excel. Send CV to PT.Baroba Furniture, Jl.Tmn.Dieng No.12 Semarang 50232

- OPEL -

PLG 12 H7

JAZZ RS PUTIH 2012,Istw,Matic (H) 200jt. Hub:Peres61, 02470584427

PLG 12 H7

JUAL:ACESORIS BLACKBERY TERBARU, & Terlngkap, Ready. Smua Type&Merk Jl.Pandanaran 89 Ph.024-33134453

PLG 12 H7

PLG 12 H7

JUAL PRALTN & PERLGKPN Resto, Freezer,Oven,Piring,Gls dll kond seken & baru hub:085866690751

PLG 12 H7

PLG 12 H7

SEMARANG DOOR CENTER,PntGrsiBesiKayu,Varia,UPVC,Biofil. 3540215

PLG 12 H7

PLG 12 H7

PANDANARAN PHONE SERVICE’S PROMO Perbaikan Ponsel &Blackberry Cpt Lkp & Murah.Up Grade Software, Aplikasi,MatiTotal,No Charge,Key pad Heng,Ganti Cassing All Item. LCD Blackberry,LCD Nokia,LCD Samsung,LCD Sony Ericson,Flexi bel,Touch Screen, ReadyStock. Pandanaran No.89Smg (024)8447825

SEWA MOBIL Avanza,G.Innova u/Pkt Lebaran,Min 7hri.T:02470771555 MOBIL SW+ SOPIR.Hub: 081326433422 / 085742157957 / 087832254258

TRIMA KASIH Terkabulnya Doa Novena 3x Salam Maria. Eddy Sandjaya

PLG 12 H7

BAZAR PARCEL LEBARAN KOMPLIT Tinggal 1 Hari Di Kedaton Swalayan Jl. Kaligarang Ry 20 SMG(100m dari RS Kariadi ArahSampangan) PLG 12 H7

PROMO LEBARAN ClusterPuri Nirwana DemakT36 UM 9,4jt (Diangsur3x)Bns AC,LCD,Dll, AngsKPR 1jt-an Fix5Th 085 740 65 66 96/085 225 787 596 PLG 12 H7

JUAL RUMAH MURAH: LT.270M2, 5KT,Skliling Tembok, Grs Muat2 MobilHub:Bu Turiyah 0294-3645418 PLG 12 H7

TANAH L1124m2, di Banyumanik, Dkt ADA Swlyn Byumnik. T:085865557800 PLG 12 H7


Senin Pon, 12 Agustus 2013

SILATURAHMI: Bupati Demak H Moh Dachirin Said saat menerima silaturahmi kepala dinas/instansi dan masyarakat pada acara ‘open house’ dalam rangka Idul Firti 1434 H di Pendapa Kabupaten Demak. ■ Foto: sari jati/SR

OPEN HOUSE: Bupati Semarang dr Mundjirin bersama istri, Bintang Narsasi Mundjirin menggelar ‘open house’ di Pendapa Rumah Dinas (Rumdin) Jalan A Yani Ungaran, Kamis (8/8) pagi. Foto: Rusmanto Budhi/SR

Lebaran Pererat Kerukunan Antarumat UNGARAN - Bupati Semarang dr Mundjirin bersama istri Bintang Narsasi Mundjirin menggelar open house di Pendapa Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Semarang di Jalan A Yani Ungaran, Kamis (8/8) pagi. Open house yang rutin digelar setiap tahun ini dilaksanakan usai shalat Idul Fitri (Id) di Alun-alun Sidomulyo Ungaran. Selain bupati, Wakil Bupati Semarang Warnadi bersama istri, Ketua DPRD Bambang Kusriyanto bersama istri, Kapolres Semarang AKBP AB Pangaribuan bersama istri, Wakil Ketua DPRD Sulistiyowati bersama suami serta Sekda Kabupaten Semarang Anwar Hu-

daya ikut mendampingi bupati menerima sejumlah pejabat dan staf di lingkungan Pemkab Semarang, serta masyarakat umum yang datang dalam open house. Setelah berjabat tangan dengan bupati, wakil bupati, ketua DPRD, Kapolres, wakil ketua

DPRD dan sekda, tamu yang hadir didaulat untuk makan bersama yang telah disediakan di sisi selatan pendapa. Bupati mengajak masyarakat untuk menyikapi tradisi Lebaran dengan cerdas, karena momen Lebaran bisa menjadi sarana mempererat kerukunan umat. ‘’Tradisi Lebaran bisa mempererat kerukunan antarumat, kita sudah digembleng satu bulan penuh dengan puasa. Jadi ibadah yang sudah dilakukan harus disikapi dengan cerdas, kalau perlu ditingkatkan lagi,’’ katanya usai mene rima para tamu. Menurut bupati, pembangunan menjadi percuma jika tak ada kerukuran. Sehingga acara

open house menjadi momen penting untuk saling memaafkan. ‘’Siapa saja, bahkan yang bukan muslim mari kita merayakan Lebaran dan saling memaafkan satu sama lain,’’ ajaknya. ■ Bupati Demak Sementara ribuan tamu dari berbagai golongan memadati open house Bupati Demak, Drs H Moh Dachirin Said SH MSi yang digelar di Pendapa Kabupaten Demak. Bermacam hidangan dengan jumlah berlimpah pun disuguhkan untuk menjamu tetamu istimewa tersebut. Mulai dari sate, soto, bakso, swieke ayam yang disediakan pun tandas hingga nyaris tak bersisa.

Halal bihalal Idul Fitri 1434 H yang dilaksanakan pada 8 Agustus itu dibagi menjadi dua sesi. Sama halnya tahun-tahun lalu, open house periode pertama dimulai pukul 08.00 sampai 12.30, dilanjutkan bagian kedua mulai pukul 19.00 hingga 22.00 wib. Bupati berserta istri, Hj Fatkhiyyah DS, Wakil Ketua DPRD Demak H Budi Achmadi serta Sekda H Purwono Sasmita menyambut para tamu yang terdiri para pejabat dinas/instansi, PNS, camat, kades, perangkat hingga masyarakat biasa. “Kami berhalal bihalal datang ke acara open house BUpati Demak ini menggunakan ilmu ‘aji mumpung’. Maksudnya

mumpung liburan Lebaran, mumpung banyak makanan enak gratis, dan mumpung ada nunutan ke pendapa. Bisa jadi ini pengalaman sekali seumur hidup,” ungkap Slamet warga Kelurahan Betokan Kecamatan Demak Kota. Kabag Humas Setda Demak Rudi Santosa SH menjelaskan, halal bihalal atau open house diselenggarakan rutin setiap Idul Fitri untuk mengeratkan jalinan tali silaturahmi antara bupati sebagai kepala daerah dengan segenap elemen masyarakat. Sekaligus sebagai wujud syukur atas keberhasilan dan kemajuan pembangunan di Kabupaten Demak, yang terlaksana juga berkat partisipasi masyarakat. ■ rbd/ssi/SR

Salatiga-Tuntang Merayap

Objek Wisata Dibanjiri Pengunjung

TUNTANG - Kondisi jalur perbatasan Salatiga-Tuntang sejak Minggu (11/8) pagi mengalami kepadatan lalu lintas. Jalur dari arah selatan menuju Barat, khususnya di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga mengalami peningkatan cukup drastis. Hal ini dikarenakan puncak arus balik Lebaran 2013 dari arah selatan memang diperkirakan terjadi, Minggu (11/8) kemarin. “JLS dari arah Cebongan menuju barat sejak Minggu pagi mulai padat. Lonjakan ken-daraan terasa siang harinya,” ungkap KBO Lantas Polres Salatiga, Iptu Didik Budiono Minggu (11/8). Iring-iringan kendaraan menuju barat semakin terasa di pintu keluar JLS menuju Tuntang. Akibatnya Jalan Raya Salatiga-Tuntang padat merayap hingga malam hari. Kepadatan ini semakin mengular hingga pintu masuk tol Semarang-Bawen. Pemudik yang ingin ke arah Jakarta, Bandung serta wilayah di Sumatera terlihat lebih memilih masuk tol Bawen ketimbang melalui jalur umum. Meski kondisi jalan krodit namun arus lalu lintas Salatiga-Bawen tetap ter kendali. Sementara dari pantauan Wawasan di jantung Kota Sa-latiga terlihat kepadatan ken-daraan.

KENDAL - Pada H+3 Lebaran sejumlah objek wisata di Kabupaten Kendal dipadati pengujung. Mereka tidak hanya berasal dari wilayah Kendal tapi juga dari wilayah tetangga seperti, Batang, Pekalongan dan Semarang. Objek Wisata yang dipadati pengunjung antara lain Pantai Sendangsikucing (Rowosari), pentas lumba-lumba di Pantai Cahaya, Sendangsikucing (Rowosari), Tirto Arum (Kendal), pemandian air panas Gonoharjo (Limbangan), dan air terjun Curugsewu (Patean). Pengelola The Sea Pantai Cahaya, Deni Carso mengatakan, pada liburan Lebaran tahun ini terjadi sedikit penurunan pengnjung. Namun jika diakumulasi hingga setelah Lebaran ketupat dia yakin pengunjung akan meningkat. Dikatakan pada H+1 Lebaran pengunjung yang datang mencapai 4.000, dan pada H+2 Lebaran mencapai 6.000 serta H+3 mencapai 6.000. Menurut Deni, pihaknya menargetkan jumlah pengunjung datang ke WSI pada Lebaran tahun ini mencapai 50 ribu wisatawan. ’’Saya optimistis hingga Lebaran ketupat nanti pengunjung yang datang ke WSI bisa melampaui 50 ribu wisatawan,’’ jelasnya, Minggu (11/8).

KEPADATAN: Sepanjang Jalan Blotongan-Tuntang-Bawen mengalami kepadatan kendaraan. Bahkan harus jalan merayap pada H+3 Lebaran. ■ Foto : Ernawaty/SR Bahkan, Jalan Jenderal Sudirman sempat mengalami kelumpuhan lantaran adanya pasar mremo. ■ Terminal Tingkir Sementara pada H+3 Idul Fitri, kondisi Terminal Tingkir mengalami lonjakan baik penumpang maupun kendaraan yang masuk, khususnya AKAP tujuan Jakarta dan Sumatera. Peningkatan mulai terasa pada H+2 menjelang malam hingga dini hari.

Kepala Terminal Tingkir Kusno Riyanto dikonfirmasi, Minggu (11/8) mengatakan, pada H+3 Lebaran terjadi lonjakan penumpang mencapai 10 persen atau sekitar 100-150 penumpang. Sedangkan untuk jumlah bus yang masuk ke Terminal Tingkir juga mengalami lonjakan hingga 20 persen atau sekitar 400 bus dari berbagai daerah di wilayah selatan seperti Wonogiri, Solo atau pun Jawa Timur. ■ rna/SR

Jago Ajaib, Disembelih 2 Kali Tidak Mati SALATIGA - Niat hati pemiliknya akan dijadikan opor pada momen Lebaran, namun seekor ayam jantan yang disembelih tak juga mati. Alih-alih akan dijadikan opor, ayam jago ini hingga kini masih hidup meskipun urat di kerongkongannya terputusr. Ironisnya, kejadian ini merupakan yang kali kedua. “Ini kali kedua. Tiga bulan la-

lu juga telah disembelih, tapi tetap saja hidup,” ungkap pemiliknya, H Imron Ababyl, warga Kauman, Salatiga, Jumat (9/8). Tak pelak, keadaan ini membuat Imron dan keluarganya panik. Ia pun bingung harus mencari darah pengganti yang telah keluar dari leher si ayam jago. “Sekarang kami bingung mencari darah

DISEMBELIH: Meski telah disembelih dua kali, ayam jago milik H Imron, warga Kauman, Salatiga tetap hidup, bahkan terlihat sehat.■ Foto : Ernawaty/SR

tambahan untuk pengganti darah yang telah keluar. Kasihan jadinya,” ujarnya, didampingi putranya. Diceritakan, ayam jago yang dipelihara sejak anakan itu didapat dari adiknya. Sekitar tiga bulan lalu ayam jago berwarna putih hitam itu pernah dipotong, namun tidak mati, bahkan kondisinya kembali pulih. Menurut Imron, rencananya ayam jago akan dijadikan opor di momen Lebaran. Dengan diawali basmalah, doa dengan asma Allah, penyembelihan pun telah sesuai syariat Islam. ‘’Namun meski telah disembelih, tiba-tiba keluar batu mirip batu kali, berwarna hitam dari pernafasan. Setelah ditunggu cukup lama, si ayam jago tak kunjung mati. Justru seperti memiliki ‘kekuatan’ lebih,’‘ jelas Imron. Lantaran keunikan ini, Imron mengaku ayam jagonya sempat ditawar seseorang Rp 1 juta. Namun, karena memiliki keterikatan tak diberikan dan hingga kini tetap menjadi bagian dari anggota keluarganya. ■ rna/SR

Dikatakan lonjakan pengunjung sudah diantisipasi dengan menambah tenaga partimer untuk 10 hari kerja sebanyak 64 orang yang kebanyakan anakanak sekolah yang ingin mendapatkan penghasilan sambil mengisi waktu libur sekolah. Dijelaskan wisata yang dikelola juga menambah sejumlah wahana seperti sitana balon, raxi cahaya, kuda tunggang hingga panggung hiburan. Dijelaskan, kalau pada hari-gari biasa wahana yang sudah tersedia meliputi ATV Jugle, mandi bola, perahu kano, kereta mini, kebon binatang mini, terapi lumbalumba, water kings, atraksi lumba-lumba dan kolam apung.

’’Sekarang trennya pengunjung masuk kolam apung setelah mereka tahu manfaatnya,’’ ujar Deni. Sementara itu, untuk mengantisipasi aksi kejahatan sejumlah objek wisata mendapat penjagaan ketat dari jajaran Polres Kendal. Sebelumnya Kapolres Kendal AKBP Drs Asep Jenal Ahmadi mengatakan, pihaknya mengerahkan ratusan anggota untuk mengamankan sejumlah objek wisata di Kendal. ’‘ Khusus di daerah Rowosari kita menerjunkan 30 anggota,’‘ jelas Kapolsek Rowosari, I Wayan Suprapta.■ Mar/SR

BERMAIN AIR: Sejumlah pengunjung bermain air di kolam apung Objek Wisata WSI. ■ Foto: Agus Umar/SR

Waduk Kedungombo Jadi Magnet GROBOGAN – Kawasan Perairan Waduk Kedungombo yang lokasinya berada di wilayah Desa Rambat, Kecamatan Geyer, hingga saat ini tetap menjadi magnet objek wisata di daerah Kabupaten Grobogan. Buktinya, selama Hari Raya Lebaran 1434 H, sejak Kamis (8/8) hingga Sabtu (10/8) jumlah wisatawan yang

berkunjung ke objek wisata tersebut mencapai puluhan ribu. “Sejak hari pertama Lebaran hingga Sabtu (10/8), jumlah rata-rata wisatawan yang mengunjungi Waduk Kedungombo mencapai 3.000 lebih setiap harinya,” ujar Kepala UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas) Objek Wisata Kedun-

NUNGGU PESANAN: Sejumlah wisatawan di kawasan Wisata Waduk Kedung Ombo (WKO) sedang menunggu pesanan berupa ikan bakar, Sabtu (10/8). ■ Foto: Sugeng Ariatmodjo/SR

gombo melalui salah seorang stafnya, Ngabdulah ketika berbincang-bincang dengan Wawasan, Sabtu (10/8). Suasana kunjungan wisatawan ke Kedungombo seperti ini menurutnya terjadi hampir setiap tahun, utamanya saat Lebaran dan hari-hari libur nasional lainnya serta setiap Sabtu dan Minggu untuk harihari biasa. Pada momen-momen itu, meski jumlah wisatawan yang datang tak selalu bisa dibilang banyak, namun kalau dibandingkan dengan jumlah wisatawan pada harihari biasa, selisihnya cukup signifikan. “Pada hari-hari biasa, wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Waduk Kedungombo seringkali jumlahnya tak lebih dari 100, Pak. Namun kalau hari libur, termasuk hari Sabtu dan Minggu jumlahnya bisa berlipat lima, bahkan 10 kali lipat dari angka perkiraan itu,” ujar Ngabdulah seraya memperkirakan, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Waduk Kedungombo selama Lebaran tahun 2013 ini, mencapai 10.000 lebih.■ K-26/SR


Senin Pon, 12 Agustus 2013

Secang-Magelang Padat Merayap MAGELANG- Sejumlah jalur di wilayah Magelang mengalami kepadatan arus lalu lintas, Minggu (10/8). Kepadatan antara lain, terlihat di jalur Secang-Magelang yang menjadi tumpuan berbagai jenis kendaraan dari sejumlah obyek wisata seperti Candi Borobudur, Ketep Pass maupun dari Yogyakarta, menuju Semarang dan arah Temanggung. Dari pantauan di lokasi hingga petang kemarin, arus kendaraan relatif lancar dan tak tampak lagi penumpukan kendaraan seperti lebaran tahun lalu. Di jalur yang telah dilebarkan menjadi empat lajur itu, baik bus wisata, bus angkutan umum, kendaraan pribadi maupun sepeda motor bisa melaju dalam kecepatan sedang. Penumpukan kendaraan biasa terjadi di sejumlah titik persimpangan seperti perempatan Secang, pertigaan Kuwaluhan, pertigaan

Kalibening, atau di depan SPBU Sandon dan SPBU Sambung. Di titik-titik itu, seluruh pengendara harus rela berbagi dan tidak perlu berebut untuk saling mendahului. ■ Tambah Padat Kepadatan arus kendaraan juga terlihat di jalur Magelang-Yogyakarta.Arus nampak tersendat di jalur satu arah kawasan Kota Muntilan terutama di sekitar Pasar Muntilan meski meru-

pakan jalur satu arah dan hanya menampung kendaraan dari arah Yogyakarta. Menurut Kasi Pengendalian Operasional Lalu Lintas, Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang, Sudig Yurianto, peningkatan arus terjadi sejak malam takbiran atau Rabu (7/8) malam lalu. “Arus lalu lintas sejak hari pertama lebaran memang padat, meski ramai tetapi lancar. Karena yang melintas selain kendaraan pengangkut wisatawan juga kendaraan warga yang akan bersilaturahmi ke sanak saudara di wilayah lain,” ujarnya. Dia mengatakan, jalur Magelang-Semarang dan MagelangYogyakarta merupakan jalur paling padat karena sebagai jalur jalan utama menuju sejumlah obyek wisata. “Apalagi ini weekend, sehingga jalur tambah pa- RAMAI: Arus kendaraan selama musim lebaran di jalur Magelang-Semarang ramai lancar, terutama setelah jalur dilebarkan dari tujuh meter menjadi 11 meter, atau dari dua menjadi empat lajur. ■ TB-ad dat,” jelasnya. ■ TB-ad

Berlebaran, Terbangkan Balon Asap PURBALINGGA - Banyak cara pat serta membunyikan petasan Purbalingga mempunyai cara untuk merayakan lebaran, se- tentunya. Warga di Kelurahan tersendiri untuk mengungkaplain menyantap opor dan ketu- Purbalingga Kidul, Kabupaten kan kegembiraan mereka. Mereka melakukan tradisi menerbangkan balon asap pada setiap lebaran. Salah seorang warga, Ade Yulianto (22)mengatakan setiap Idul Fitri tiba dia bersama rekan-rekannya membuat dan menerbangkan balon asap. ■ Pertama Kali Ade mengatakan, dirinya tidak tahu kapan dan siapa yang pertama kali membuat dan menerbangkan balon asap ini. “Mungkin turun menurun, dulu waktu saya berusia 10 tahun hanya bisa bersorak melihat balon terbang di angkasa, tetapi sekarang saya membuat dan menerbangkan balon asap sendiri,” ungkap Ade, Minggu (10/8). Untuk membuat balon besar, berukuran lima belas meter diameter lima meter lanjutnya, dibutuhkan biaya sebesar lima ratus hingga satu juta rupiah. Proses yang dilakukan pertama, menyiapkan balon yang terbuat dari plastik blik yang sering digunakan untuk membungkus gula jawa. 325 Potongan plastik berukuran tinggi 80 cm dan lebar 65 cm direkatkan menjadi satu menggunakan panas api lilin. Balon-balon dibentuk dengan aneka model, dan warna sehingga lebih menari “Perekatan plastik ini memakan waktu sekitar empat TERBANGKAN BALON : Warga Kelurahan Purbalingga Kidul, Purbal- belas hari dan dilakukan setelah ingga menerbangkan balon asap untuk menyemarakkan Hari Raya Idul Fitri. sholat taraweh selama bulan Kegiatan ini menjadi tradisi setiap tahunnya.■ Foto :Joko Santoso-ad puasa,”ujarnya. ■ ST-ad

Mobil Pemudik Nyungsep ke Sawah SRAGEN - Dua mobil mengalami kecelakaan di jalur SragenNgawi, tepatnya di tikungan Dukuh Ndawe, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan, dua hari menjelang lebaran, Selasa (6/8), pukul 09.00 WIB. Diduga sopir mabuk, sebuah mobil pengangkut rombongan mudik asal Sragen, menabrak mobil sedan pemudik dari arah berlawanan, hingga kedua mobil sama-sama nyungsep ke sawah. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, Rohmad Fadil (35), pengemudi mobil sedan Toyota Corolla B 700 TD, warga Banjaran, Kediri, Jatim, mengalami luka parah, meski tiga penumpangnya selamat. Sementara itu, pengemudi mobil Isuzu Panther Nopol AD 8676 VE, Suyitman (31), warga Suruh,

Desa Pandean, Kecamatan Tasikmadu, Karanganyar berikut delapan penumpangnya selamat, tanpa luka apapun. Mobil sedan melaju dengan kecepatan sedang dari arah Sragen menuju Ngawi. Sementara itu, mobil Panther melaju kencang dari arah berlawanan. Menjelang tempat kejadian, yang jalanya agak menikung, mendadak, mobil Panther terlihat oleng dan terlalu ke kanan. Melihat mobil oleng, pengemudi sedan Corolla berusaha menghindar, dengan mengarahkan mobilnya ke tepi. Nahas, saat akan menghindar, justru mobil Panther semakin hilang kendali, kemudian menabrak bagian depan mobil sedan Corolla. Akibat benturan keras, membuat mobil Panther meluncur deras ke sebelah utara jalan dan nyungsep

ke sawah yang berkedalaman sekitar 3 meter dari atas jalan. Begitu pula, pengemudi mobil sedan Corolla juga tak mampu menguasai laju kenda- raanya, hingga akhirnya terjun ke sawah sebelah kiri atau utara jalan. Seluruh penumpang kedua mobil panik dan berusaha keluar dari mobil melalui kaca pintu. Pengemudi Panther berikut delapan penumpangnya selamat, sedangkan pengemudi sedan Corolla mengalami luka parah, karena tergencet bodi mobil. Korban langsung dilarikan ke RSUD dr Soehadi Prijonagoro Sragen, kemudian dirujuk ke Solo. Sementara itu, tiga penumpangnya selamat. “Untungnya situasi arus masih agak sepi, sehingga tak sampai ada korban dari kendaraan lain. ■ K.25-ad

■ Pengangkutan Motor Gratis

Arus Balik Lewat KA Sepi SOLO - Pengangkutan motor gratis menggunakan kereta api pada arus balik Lebaran 2013, dapat dikatakan sepi peminat. Pantas diduga program yang diselenggarakan Kementrian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) kurang disosialisasikan. Padahal program yang digelar untuk arus mudik dan balik lebaran 2013 berlangsung mulai 3 – 15 Agustus . “Karena baru pertama kali diselenggarakan, mungkin banyak anggota masyarakat yang

belum mengetahui program ini,” ungkap penanggungjawab angkutan motor gratis area Solo Sutrisno,ketika di jumpai di Stasiun Jebres , Minggu (11/8). Sutrisno membeberkan, men- jelang pemberangkatan KAS pada hari sama sekitar puku 12.40 WIB tercatat baru 27 kendaraan bermotor (KBM) roda dua yang dititipkan . Padahal untuk mengangkut sepeda motor pemudik dari Solo dan sekitarnya kembali ke Jakarta disediakan empat gerbong KA. Masing - masing gerbong me-

miliki kapasitas angkut 50 unit sepedamotor. Kecilnya minat masyarakat sudah terlihat saat berlangsungnya arus mudik lebaran 2013. Data pengiriman motor dari Jakarta ke Solo mulai 3 - 6 Agustus 2013 tercatat hanya 49 unit motor. Kejadiannya mendorong pengelola melonggarkan persyaratan pengiriman agar perlaksanaan program lebih maksimal. Sebelumnya program tadi dikhususkan bagi pemudik yang mudik dan balik menggunakan KA, bus atau pesawat. ■ K-2-ad

Sondokoro Dipenuhi Wisatawan KARANGANYAR-Sejumlah objek wisata di Karanganyar dibanjiri para wisatawan saat Idul Fitri. Dari sekian objek wisata, tempat wisata Sondokoro di komplek PG Tasikmadu yang mendapa tempat di hati masyarakat, selain obyek wisatra Grojogan Sewu. Para wisatawan, terutama domestik, Sabtu atau satu hari setelah Lebaran mereka berpariwisaata di Sondokoro. “Pengunjungnya cukup lumayan banyak, karena terdapat obyek wisata buatan yang menarik bagi wisatawan,” ujar Sining Nugroho, Humas Sondokoro. Dibandingkan dengan tahun lalu lebih banyak tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya. Mereka datang tidak hanya dari Karanganyar saja, melainkan di sekitar Karanganyar. Seperti Grobogan, Wonogiri, Sragen. Bahkan ada rombongan dari Madiun. Mereka umunya tertarik dengan Sepoer Teboe. “Mereka suka naik sepur karena kereta api itu ditarik dengan loko berbahan bakar

kayu,” ungkapnya. Rata rata kesemuanya pingin menikmati laju kereta dengan mengelelilingi area komplek Pabrik Gula (PG) Tasikmadu, Menurutnya, pada hari hari biasa objek wisata Sondokoro ramai dikunjungi wisatawan pada hari Minggu. Namun menjelang hari H Lebaran, sedikit mulai naik jumlah pengunjungnya. Pada H+1, dan H+2 jumlah objek wisata sudah tercatat 14 ribu

orang. “Tapi pengunjungnya akan bertambah,” papar Sinung, Minggu (10/8). Dibandingkan tahun lalu, mengalami peningkatan. Hingga H+2 saja, berdasarkan jumlah tiket yang sudah terjual sudah mencapai 14.600 tiket. Mayoritas pengunjung yang datang merupakan rombongan keluarga untuk menghabiskan libur Lebaran. ■ Sut-ad

WISATA SONDOKORO: Tempat therapy ikan di objek wisata Sondokoro, termasuk salah satu yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang mengunjungi Sondokoro. ■ Foto : Suti Hapsoro-ad

Rumah Aji Sumarsono Terbakar TEMANGGUNG- Rumah milik Aji Sumarsono (57), warga Argodewi Kavling Mung-seng, Kecamatan Temanggung, Kabupaten Temanggung terbakar pa-da H+3 Lebaran atau Minggu (11/8) sore. Api yang berkobar diduga berasal dari kebakaran terjadi pada sebuah setrika listrik yang lupa dimatikan pemiliknya. Menurut keterangan Tri Pujiarti (56), istri pemilik rumah,

dirinya tidak begitu mengetahui pasti penyebab kebakaran. Tetapi, ia melihat titik api berasal dari setrika di atas meja. “Sebelumnya saya menyetrika, lalu saya berniat menyetrika lagi dan mengambil jemuran di atas,”katanya. Ia menambahkan, sebelum mengambil jemuran, dirinya menyetrika baju, dan lupa apakah setrika itu sebelumnya sudah saya matikan apa belum.

Kapolsek Temanggung Kota AKP Martinus yang dihubungi terpisah menambahkan, dugaan awal memang berasal dari setrika yang lupa dimatikan. Hingga berita ini disusun hingga pukul 17.00 WIB, empat unit mobil pemadam kebakaran dibantu satu mobil tangki milik Pemkab Temanggung masih mema-damkan sisa-sisa api.■ Ias-ad

Mawas Diri Dimulai dari Diri Sendiri WONOSOBO- Rektor Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM), Prof Dr H Achmadi, mengatakan, mawas diri seorang mukmin harus dimulai dari diri mereka sendiri. Yakni, mengevaluasi kadar ketaqwaannya setelah menunaikan ibadah ramadan. “Apakah ada peningkatan kualitas pribadi sebagai pribadi muslim yang taqwa, sesuai tujuan puasa yakni la’allakum tattqun atau agar kamu sekalian bertakwa, atau tidak,” katanya, Kamis (8/8), saat memberikan khutbah Shalat Idul Fitri di alun-alun Wonosobo. Tolok ukur peningkatan kualitas pribadi sebagai muttaqin sejati, menurut dia, dapat ditinjau dari aspek psikologis dan sosiologis. Aspek psikologis pada dasarnya merupakan kekuatan spiritual yang mendorong seseorang bermoral,

sebab taqwa berpusat di dalam hati, maka hanya tiap pribadi yang tahu. Sedang aspek sosiologis adalah terwujudnya perilaku seorang muslim yang dapat dilihat dan dirasakan manfaatnya oleh orang lain. Usai mawas diri, lanjut Achmadi, setiap mukmin dituntut untuk melihat tantangan yang akan di hadapi ke depan dalam menegakkan nilainilai moral agama.

Bupati Wonosobo, HA Kholiq ladanan dalam mengendalikan hawa nafsunya dan secara sadar Arif, mengatakan, Idul Fitri tahun menyerahkan hidupnya pada sang ini sangat sarat dengan barokah dan karomah dari Allah SWT. ■ TB-ad maha pencipta,” katanya.

■ Bertakwa Sehingga peneguhan ketaqwaan seorang mukmin yang memiliki sikap kehambaan yang baik kepada sang pencipta sangat diperlukan, yang pada ujungnya adalah upaya sungguh-sungguh untuk menjadi manusia yang bertakwa. “Selain itu nilai keteladanan juga harus muncul dari manusia yang SHALAT IED: Ratusan Umat Muslim memadati Alun-alun Kota Wonosobo bertakwa, melalui sikap pene- untuk mengikuti shalat Ied. ■ Foto:Tri Budi Hartoyo-ad


Senin Pon, 12 Agustus 2013

■ Angkut Wisatawan

Kendaraan Bak Terbuka Ditindak PEMALANG - Animo masyarakat mendatangi objek wisata pada musim Lebaran seperti ini sangat tinggi. Bahkan mereka rela menggunakan kendaraan apa saja agar keinginannya terpenuhi.

Tak hanya sepeda motor dan angkutan penumpang, ada pula yang nekat menggunakan angkutan barang atau bak terbuka meski sebenarnya secara keamanan tidak layak. Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan korban banyak akibat tidak terpenuhinya standar keamanan kendaraan penumpang, akhirnya Satlantas Polres Pemalang bertindak tegas. Yaitu dengan menindak sejumlah kendaraan angkutan bak terbuka yang digunakan untuk mengangkut penumpang saat akan menuju objek wisata Pantai Widuri. “Kita memang tindak ang-

kutan barang yang digunakan untuk mengangkut penumpang, karena sangat membahayakan jiwa penumpang itu sendiri serta yang lain. Apalagi kendaraan yang mereka gunakan sama sekali tidak menggunakan rumah-rumahan untuk pelindung,”tandas Kapolres Pemalang AKBP Tjuk Winarko SH MH melalui Kasatlantas AKP Endang Tri Purwanto SIK MSi didampingi KBO Lantas Iptu Rendi W SE ditemui usai penindakan di Pagaran, Minggu (11/8). ■ Murah Meriah Sementara itu Supri (40) salah satu penumpang kendaraan bak terbuka yang diperintah

kan turun oleh petugas, mengaku dirinya beserta tetangga maupun saudara yang lain memang sengaja naik kendaraan bak terbuka untuk berkunjung ke Obyek Wisata Pantai Widuri. Sementara jika menggunakan kendaraan khusus penumpang seperti angkudes kapasitasnya sangat terbatas. Jika harus menyewa maka jatuhnya ongkos yang harus dipikul oleh masing-masing orang jauh lebih maha. Sementara jika menggunakan ang kutan umum biasa tidak ada yang langsung ke Widuri, sehingga harus pindah-pindah kendaraan. “Selain itu kebetulan kendaraan bak terbuka yang kita pakai masih milik saudara sendiri sehingga cuma ganti beli bensin, mumpung masih libur dan belum kembali ke Jakarta tapi ternyata sama pak Polisi ga boleh karena melanggar,”paparnya. ■ Obo-ad

Pengunjung Tempat Wisata Membludak KAJEN – Pascalebaran 2013, tempat-tempat tujuan wisata di Kabupaten Pekalongan membludak dikunjungi warga. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, polisi dibantu instansi samping melakukan penjagaan di sejumlah objek wisata andalan. Berdasarkan pantauan kemarin, tempat wisata di Kabupaten Pekalongan, baik itu wisata kuliner, belanja, alam, dan wisata air dipadati pengunjung. Sebagian besar dari mereka merupakan pemudik yang menggelar acara silaturahmi dengan pihak keluarga di kampung. Saking ramainya, beberapa tempat wisata kuliner sampai kelimpungan untuk melayani pemudik yang berlebaran bersama keluarganya ini. Beberapa tempat wisata yang nampak penuh sesak dengan pengunjung, di an-

taranya wisata air Prima Graha Wisata, RM dan Pemancingan Tirta Alam, Kulu Asri, Grosir Pantura, Internasional Batik Centre (IBC), dan objek wisata alam Linggoasri, serta wilayah pantai di Kota Santri, seperti Pantai Depok dan Wonokerto. Pengunjung tujuan wisata di Kota Santri bukan hanya warga lokal Pekalongan. Sejumlah rombongan dari luar daerah juga berdatangan, seperti dari Semarang, Batang, Pemalang, dan Tegal.

■ Elok Mereka menggelar silaturahmi bersama keluarga sembari berekreasi menikmati aneka pesona wisata di Kota Santri, baik itu panorama alamnya yang elok, nikmatnya wisata kuliner, memborong produk batik dan jins, serta bermain sepu asnya dengan permainan air yang kini bermunculan di Kabupaten Pekalongan. Riki (45), warga Semarang, menuturkan, dirinya memiliki usaha di Kabupaten Pekalongan. Setiap sepekan sekali, keluarganya datang ke Kota Santri untuk mengurus bisnisnya. Saat Lebaran kali ini, dia sengaja membawa lima keluarga besarnya di Semarang untuk menikmati tempat-tempat wisata di Kabupaten Pekalongan. “Suasananya berbeda dengan kota. Di sini masih asri dan nyaman,” tutur dia. Akibat membludaknya pengunjung, di beberapa tempat wisata kuliner kewalahan melayani pengunjung. Bahkan, pengunjung harus antre menunggu satu jam lebih untuk menikmati menu andalan di tempat-tempat wisata kuliner di Kota Santri, terutama di Tirta Alam dan Kulu Asri. Terlebih lagi, di dua tempat ini, bukan sekedar nikmatnya aneka menu makanan berbahan ikan yang ditampilkan. Permainan anak dan kolam renang ikut menjadi daDIPADATI PENGUNJUNG: PascaLebaran, tempatya tarik bagi masyarakat untempat wisata di Kabupaten Pekalongan dipadati tuk mencobanya. ■ pengunjung, seperti di RM dan Pemancingan Tirta Haw-ad Alam, Karanganyar.■ Foto: Hadi Waluyo-ad

650 Prajurit Alugoro ke Papua nif 410/Alugoro Mayor Inf Heri S, dan sejumlah pejabat di lingkungan Korem 073/Makutarama dan Kodam IV Diponegoro. Sebelumnya berbagai persiapan dan pembekalan telah diterima dan dilakukan oleh personel Yonif 410/Alugoro, agar dalam menjalankan tugas selalu mengedepankan kedisiplinan dan menjaga nama baik negara dan TNI. “Bertugas untuk negara bagi anggota TNI merupakan kebanggaan, untuk itu personel Yonif 410/Alugoro harus menjalankan dengan baik dan membawa nama baik TNI, kebanggan korp dan masyarakat,” ungkap Djoko Nugroho saat menjadi inspektur upacara. Mantan Dandim Rembang menambahkan semua personel yang berang kat ke Papua agar bisa melaksanakan tugas mulia ini secara profesional, porporsional dan penuh tanggung jawab serta jaga kehormatan dan harga diri satuan serta TNI. “Selama bertugas agar selalu meningkatkan persatuan dan kesatuan serta kebersamaan, baik sesama prajurit TNI maupun dengan Polri dan masyara kat serta cegah dan hinSIAP BERANGKAT : 650 prajurit Batalyon Infantri (Yonif) dari pelanggaran sekecil apapun,” pesan Djoko Nu410/Alugoro Blora siap berangkat bertugas di perbatasan groho. ■ K-9-ad Papua-Papuanugini. ■ Wahono-ad BLORA – Sebanyak 650 prajurit Batalyon Infantri (Yonif) 410/Alugoro Blora, Minggu (11/8), berangkat bertugas ke perbatasan Papua-Papuanugini selama enam bulan. Prosesi pelepasan dilaksanakan di Lapangan Utama Yonif 410/Alugoro. Para prajurit itu dilengkapi dengan berbagai sarana tugas negara. Dalam kesempatan itu, Bupati H Djoko Nugroho menjadi inspektur upacara dalam pelepasan tersebut, hadir sejumlah pejabat, di antaranya Danpom, Kapolres AKBP Kukuh Kalis Susilo, Ketua DPRD HM Kusnanto, Plt Sekda Sutikno Slamet, Kejari Teguh Basuki dan Kepala PN. Selain itu, tampak hadir Komandan Yo-

DITINDAK - Angkutan bak terbuka yang digunakan untuk mengangkut warga bepergian ke objek wisata ditindak karena membahayakan. ■ Foto : Probo Wirasto-ad

Syawalan, Targetkan 50 Ribu Pengunjung KUDUS – Perayaan syawalan di Kabupaten Kudus yang jatuh pada Kamis (15/8) mendatang, direncanakan akan dipusatkan di tujuh tempat berbeda. Ditargetkan ada lebih dari 50 ribu pengunjung yang akan datang membanjiri perayaan yang digelar sepekan setelah Lebaran tersebut. Kabid Pariwisata pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Sancaka Dwi Supani, mengatakan, dari sekian tempat perayaan syawalan tersebut, dua diantaranya adalah tempat rekreasi yakni Taman Krida dan Museum Kretek. Di dua tempat tersebut, Dinas akan memberikan hiburan tambahan beru pa orkes dangdut untuk menghibur pengunjung yang datang. ”Ini memang merupakan hiburan tambahan yang kami sediakan,” ungkap Supani, Minggu (11/8). Sementara, untuk syawalan yang bersifat tradisi, akan digelar di lima tempat

berbeda. Tradisi tersebut diantaranya Bulusan di Desa Sumber, Kecamatan Mejobo, Taman Ria di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Sendang Jodo di Desa Purworejo, Kecamatan Bae, Lomban di Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo dan di Sendang Dewot, Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan. ”Perayaan syawalan di lima tempat tersebut masing-masing memiliki akar budaya yang kuat sehingga kami proyeksikan menjadi atraksi pariwisata,” tambahnya. ■ Lima Tempat Dikatakan Supani, selain memiliki akar budaya sendiri-sendiri, di lima tempat syawalan tersebut juga memiliki kekhasan masing-masing. Para pengunjung bisa memilih tempat mana yang didatangi untuk merayakan Lebaran Ketupat tersebut. Dicontohkan, seperti di Desa Colo, perayaan syawalan akan dilakukan dengan melakukan parade seribu ke-

tupat. Nantinya, ketupat terse but akan diperebutkan oleh para pengunjung lantaran dianggap memiliki berkah. Contoh lain seperti tradisi Lomban di Desa Kesambi, Kecamatan Mejobo. Perayaan syawalan di tempat tersebut dilakukan dengan beramai-ramai naik perahu yang disediakan

menyusuri sungai Piji yang membelah desa. ”Sementara di Bulusan, tradisi syawalan dilakukan dengan melakukan kirab budaya dan pertunjukkan wayang kulit,” tukasnya. Dari Dinas sendiri rencananya akan memusatkan perayaan di perayaan Bulusan. ■ Tom-ad

SYAWALAN: Nampak pedagang gerabah sudah mulai menempati lokasi perayaan Syawalan Bulusan di Desa Sumber, Kecamatan Mejobo. ■ Foto: Ali Bustomi-ad


Manjakan Anak-anak

Senin Pon, 12 Agustus 2013

16

DI objek Wisata Taman Kyai Langgeng yang baru saja meraih penghargaan dari Presiden RI sebagai Taman Kota terbaik se-Indonesia, para pengunjung terutama anak-anak dimanjakan dengan sejumlah wahana permainan yang mirip ada di Dunia Fantasi (Dufan) Jakarta. Seperti roller coaster, dream mollen, kereta kelinci, dan becak dan bebek air, sehingga banyak orang juga menyebut Taman Kyai Langgeng merupakan miniatur dari Dufan.■ias-skh

Foto:dok

Naik Pesawat di Taman Kyai Langgeng LIBUR LEBARAN saat mudik di Kota Magelang, kita bisa menikmati sejumlah objek wisata yang ada. Ya, salah satunya adalah objek Wisata Taman Kyai Langgeng yang ada di pinggiran Sungai Progo. Di sini kita bisa menikmati keindahan taman dan naik pesawat tempur. DI taman nan hijau dan mempunyai luas 27,05 hektar tersebut terdapat berbagai macam wahana permainan dan wahana edukasi yang bisa dinikmati para wisatawan. Di dalam objek wisata yang diresmikan September 1980 tersebut terdapat satu wahana yang cukup menarik yakni sebuah pesawat udara yang bisa dinaikki oleh para pengunjung. Untuk dapat masuk ke dalam pesawat terbang jenis Fokker 28 bekas maskapai Merpati Nusantara Airlines dan kini namanya sudah diganti dengan Kyai Langgeng Airlines tersebut, tiap

PESAWAT TERBANG: Anjungan dirgantara yakni sebuah pesawat terbang jenis Fokker-28 Kyai Langgeng Airline menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi Taman Kyai Langgeng Kota Magelang.■ Foto: Widiyas Cahyono-skh pengunjung hanya dibebani harga tiket sebesar Rp 5.000 per orangnya. Di dalam pesawat tersebut para wisatawan bisa menyaksikan 12 unit replika sejumlah pesawat seperti jenis Twin otter, Boeing 737, Airbuss A380-100. MD100 seires dan lainnya. Selain itu para penumpang juga dapat

menyaksikan ruang cokpit pesawat dan bisa menggerakkan kemudi layaknya seperti pilot pesawat. Pesawat dengan nomor register PKV-GK tidak bisa lepas landas lagi alias telah di grounded, namun para wisatawan dibuat seolah-olah naik pesawat yang sedang terbang, karena di sekitar lokasi anjungan dirgan-

tara tersebut ada suara raungan mesin pesawat. Namun, suara mesin pesawat tersebut yang berasal dari loud- speaker tersebut bukan suara pesawat F-28 , melainkan mirip raungan mesin jet pesawat terbang. Di anjungan dirgantara, tempat pesawat Kyai Langgeng Airlines tersebut mendarat yang

lokasinya berdampingan dengan Hotel Puri Asri tersebut, para pengunjung juga masih dapat menyaksikan engine pesawat yang ditempatkan di sisi bawah badan pesawat tersebut. ■ Koleksi Tanaman & Hewan Di objek Wisata Taman Kyai Langgeng yang baru saja meraih

penghargaan dari Presiden RI sebagai Taman Kota terbaik se-Indonesia tersebut, para pengunjung juga bisa menikmati fasilitas lain yang mirip ada di Dunia Fantasi (Dufan) Jakarta. Seperti roller coster, dream mollen, kereta kelinci, dan becak dan bebek air, sehingga tidak ada salahnya banyak orang juga menyebut Taman Kyai Langgeng merupakan miniatur dari Dufan. Objek wisata ini namanya diambil dari salah satu pengikut Pangeran Diponegoro, yakni Kyai Langgeng dan makamnya ada di dalam objek wisata itu. Di sini juga memiliki ratusan koleksi tanaman langka seperti Cempaka Ganda, Dewa Daru, Apel Beludru, Nagasari, Matoa, Ruser, dan Lobi-lobi. Biasanya tanaman-tanaman langka ini digunakan sebagai bahan penelitian oleh mahasiswa. Taman Kyai Langgeng juga di- lengkapi dengan sejumlah binatang yang difungsikan sebagai kebun binatang mini. Binatang dan hewan yang dipelihara tersebut antara lain, buaya, owa-owa, babi hutan, berbagai macam burung dan unggas serta ikan hias. Di lokasi tersebut, juga terdapat sarana permainan yang bisa menguji adrenalin pengunjung yakni sarana flying fox dan arum jeram bagi yang suka dengan petualangan menelusuri Sungai Progo. ■ Widiyas Cahyono-skh

Gethuk Gondok Khas Magelang KOTA Magelang terkenal dengan sebutan Kota Gethuk. Di Kota tersebut banyak dijumpai aneka macam dan merek makanan yang terbuat dari singkong. Salah satunya yakni gethuk gondok. Gethuk gondok khas Kota Magelang tersebut merupakan cikal bakal dari makanan khas yang saat ini tersaji dalam berbagai macam bentuk dan merek. Salah satu pelaku usaha gethuk gondok yang terkenal di

Kota Magelang yakni Ny Hj Sri Rahayu yang tinggal di kampung Karet, Bulurejo, Kecamatan Mertoyudan Magelang. Ny Sri Rahayu mengatakan, usaha yang dijalaninya merupakan usaha warisan dari kakeknya yang bernaman Mbah Ali Mochtar. “Gethuk ini dinamai gethuk gondok karena nenek saya memiliki penyakit gondok. Jadi orang-orang menyebut gethuk gondok,” ujarnya. Salah satu ciri khasnya yakni

GETHUK GONDOK: selain dijual secara eceran, gethuk gondok buatan Ny Sri Rahayu sering dipesan untuk berbagai acara.■ Foto: Widiyas Cahyono-skh

bentuknya yang bulat sebesar bola bekel. Selain gethuk, di sebuah meja etalase yang ditempatkan di atas trotoar Jalan Mataram (depan Pasar Rejowinangun yang terbakar-red), dirinya juga menjual camilan lainnya yakni jongkong dan klepon. Hanya dengan Rp 5.000 kita bisa menikmati aneka macam gethuk yang tersaji dalam kemasan kecil. Sejarah Gethuk Gondok pada jaman penjajahan Jepang, beras merupakan barang langka dan ketela banyak terdapat di sekitar rumah maupun dijual di pasar. Mbah Ali Mochtar, sang pencipta Gethuk Gondok mencoba untuk mengolah ketela dengan cara dikukus kemudian dihaluskan sekedarnya dan dicampur dengan gula. Dari sanalah era gethuk dimulai. “Pada saat itu, untuk menghaluskan ketela masih menggunakan cara manual yaitu dengan cara ditumbuk oleh 4 – 6 orang dalam sebuah lesung,” kenang Sri Rahayu yang merupakan generasi ketiga pembuat gethuk gondok. Seiring perkembangan zaman, di tahun 1985, Mbah Ali berhasil membuat mesin penggilas ketela yang dapat membuat adonan gethuk menjadi lebih cepat halus. Bahan yang digunakan adalah gula dicampur dengan garam, mentega putih, pewarna makanan dan penambah aroma. Untuk pewarna coklat, menggunakan pewarna alami yakni gula jawa. Dan setiap, harinya menghabiskan 1,5 kwintal ketela.■ Widiyas Cahyono-skh

KUPAT TAHU: Kupat Tahu merupakan salah satu kuliner khas Magelang.■ Foto: Widiyas Cahyono-skh

Kupat Tahu Pojok Langganan SBY KUPAT tahu juga wajib dicicipi. Salah satu warung kupat tahu yang sangat populer, yakni, warung makan Kupat Tahu Pojok. Letaknya di pusat kuliner Jalan Tentara Pelajar nomor 14, Kampung Ngesengan, Kota Magelang, sebelah selatan Alun-alun Kota Magelang. Menurut Pudji, salah satu generasi ketiga dari pengelola, warung makan ini pada awal mu- lanya didirikan oleh kakeknya yang bernama Soedirjo di tahun 1942. Pada awal mulanya, kakeknya berjualan kupat tahu secara pikulan berkeliling kota dan mangkal di Alun-alun Utara. Seiring bertambahnya usia, Mbah Soedirjo bersama anaknya, Ahmad Danuri, mencoba membuat bangunan warung dari seng yang ada di Kampung Ngesengan atau di

Jalan Tentara Pelajar. Sedangkan nama “Pojok”, karena warung yang didirikan Soedirjo dan Ahmad Danuri berada paling pojok selatan. Namun, saat ini letaknya berada di tengah. Pudji menambahkan, meskipun warung kupat tahu yang ia kelola bersama dengan ibunya Mbah Setu, tetap mempertahankan cita rasa aslinya. Campurannya berisikan sayuran seperti kol dan tauge yang ditebar di atas potongan ketupat, lantas disiram kuah kacang berkecap dan potongan tahu goreng yang disajikan, dan rasanya masih seperti dulu. Untuk menjaga cita rasa yang diwariskan dari kakeknya tersebut, dirinya menggunakan anglo yang berbahan bakar arang untuk menggoreng tahu dan kacang.Kupat Tahu Pojok

ini pernah dipesan Istana Negara oleh mantan Presiden RI Soeharto. ”Di jaman Pak Harto, kami dipanggil ke istana untuk menyajikan kupat tahu,” ujarnya. Kebanggaan lainnya, yakni warung makan Kupat Tahu Pojok ini juga pernah menjadi langganan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), saat beliau masih menjadi taruna Akademi Militer Magelang. Menurutnya, dalam satu hari untuk mencukupi para pelanggannya, ia menghabiskan setidaknya 150 buah ketupat dan 300 potong tahu. Selain itu, setiap dua hari sekali dia juga menyediakan setidaknya 50 kilogram kacang sebagai bahan dasar bumbu kuah kupat tahu.■ Widiyas Cahyono-skh

Truk Mainan Riyanto ke Pulau Dewata KEBERADAAN objek wisata Taman Kyai Langgeng Kota Magelang memberikan rezeki tersendiri bagi mayarakat sekitarnya. Hal itu dirasakan puluhan warga Kampung Sampangan, Kelurahan Jurang Ombo Selatan Kota Magelang yang hanya berjarak beberapa meter dari objek wisata Taman Kyai Langgeng. Seperti yang dialami Riyanto ( 47) warga Kampung Sampangan, Kelurahan Jurangombo Selatan, Kota Magelang yang sebelumnya terkena pemutusan hubungan kerja ( PHK) karena krisis ekonomi yang melanda Indonesia di tahun 19971998 silam. Krisis ekonomi tersebut berdampak bagi kehidupannya, meskipun ia hanya berprofesi sebagai tukang kayu bangunan. Namun, pria kelahiran 27 Desember 1964 ini, tidak mau menyerah pada nasibnya. Dengan tekad yang bu-

lat untuk tetap berkarya demi menghidupi keluarganya, ia beralih profesi. Dengan memeras otak, untuk mencari sumber penghasilan, Riyanto menjatuhkan pilihannya untuk membuat mainan anak-anak berupa kereta Teletubies. Kereta Teletubies tersebut ia jual di obyek wisata Taman Kyai Langgeng (TKL) yang tidak jauh dari rumahnya. Rupanya, usaha Riyanto untuk merubah nasib berujung positif. Lambat laun, usaha tersebut semakin berkembang. Hasil tangan dinginnya, kereta teletubis tersebut laku keras tidak hanya di pasar Magelang saja, tapi sampai juga di Yogyakarta. Masa ke emasan pun diraihnya. Namun, rupanya keberhasilan itu tidak berlangsung lama dan ia harus memeras otak kembali untuk mencari alternatif produk lain selain kereta teletubis. “Setelah kereta teletubies

laku keras, saya berpikir lain untuk mencari ide lain dalam mengembangkan usaha tersebut,”kata pria yang akrab disapa Mbah To ini. Suami dari Harningsih ini pun memutuskan untuk membuat replika mobil truk yang pada waktu itu belum banyak yang memproduksi. Tidak tanggung-tanggung, ia langsung membuat replika mobil truk dalam ukuran jumbo, yakni 50 centimeter, 60 centimeter, dan 80 centimeter yang pada saat itu juga tidak ada yang berani membuatnya. “Titik cerah sudah terlihat. Lambat laun kami pun memutuskan untuk meninggalkan produksi kereta teletubis dan fokus pada pembuatan mobil truk hingga saat ini,” ujar Pak To mengenang masa lalu. Ia menambahhkan, pada awal produksinya, ia hanya mampu membuat sedikit truk mainan, yakni dua hingga lima

unit saja. Lambat laun, truk mainan buatannya digemari banyak peminat. Untuk mempercantik truk- truk mainannya tersebut, Riyanto yang dibantu dua rekannya melengkapi hiasan berupa gambar kartun di bak truk itu. “Untuk mempercantik, truk-truk ini dihiasi dengan gambar kartun dengan cara disemprot dengan teknik sablon,”ujarnya. Dengan usaha yang pantang menyerah itu, hingga sekarang, ia mampu memproduksi 40 unit per bulan. Pemasaran pun terus meluas, tidak hanya di di wilayah Provinsi Jateng dan DIY saja. Melainkan, truk-truk buatannya tersebut telah ‘menyeberang’ hingga Pulau Dewata Bali. “Sebenarnya dari sisi permintaan atau pesanan sangat banyak. Tapi karena keterbatasan tenaga dan modal, kami tidak berani langsungmenyanggupinya. Memang agak kewala-

TRUK MAINAN: Berkat keuletan dan ketelatenan, truk mainan karya Riyanto, Warga Kampung Sampangan, Kelurahan Jurangombo Selatan, Kota Magelang telah merambah hingga Pulau Bali. ■ Foto: Widiyas Cahyono-skh han memenuhi permintaan yanto dan Dwi Risawan ini tersebut, tapi konsumen pun mampu mencukupi segala kemengerti kalau usaha kita masih butuhan keluarga sederhanadalam skala kecil (IKM) se- nya. Selain itu, juga bisa mehingga tidak terlalu memak- nyekolahkan anaknya yang sakan untuk segera dipenuhi,” tahun ini sudah lulus dari SMK Negeri 1 Kota Magelang. ■ jelasnya. Dari hasil karya-karyanya Widiyas Cahyono-skh tersebut, ayah dari Eko Hari-


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.