■ Jumat Pahing ■ 20 September 2013 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE 28 NO: 179 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203
Tiga Balita Tewas di Septic Tank WONOSOBO - Nasib naas dialami tiga bocah balita di Dusun Tegalrejo, Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Tiga bocah yakni Nur Aini (4), Makrufah (3), dan Citra Oktaviani (5) tewas tercebur septic tank Rabu (18/9) petang dan langsung dimakamkan Kamis (19/9) pagi.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, ketiga bocah tersebut Rabu (18/9) sekitar pukul 16.30 pulang dari pengajian di TPA At Taqwa, Desa Tambi, Kecamatan Kejajar, Wonosobo. Sebenarnya ketiga bocah tersebut langsung pulang ke rumah setelah pengajian. Namun setelah menaruh buku di rumah, ketiganya bermain di sekitar septic tank kampung, yang lokasinya dekat rumah korban.
Menurut Yanto, warga setempat, septic tank tersebut berada di sebuah rumah milik Mahnadi. Namun rumah itu ditinggalkan Mahnadi dan ditempati oleh Otik. Ia mengungkapkan, lokasi septic tank ditanami bunga di sekitarnya dan sudah ditutup oleh kayu. “Mungkin bocahbocah itu bermain dan melihat bunga namun keBersambung ke hal 7 kol 1
Asmadinata Jadi Saksi Tersangka Pragsono JAKARTA - Mantan hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Semarang Asmadinata, yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan suap perkara anggaran pemeliharaan mobil dinas Sekretariat DPRD Kabupaten Grobogan, kembali diperiksa penyidik KPK. Kali ini dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka lainnya yang merupakan Hakim Pengadilan Tipikor Semarang Pragsono. “Asmadinata SH, MH diperiksa sebagai saksi,” kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, Kamis (19/9). Pada Rabu (11/9), KPK langsung menahan Asmadinata. Hakim ad hoc Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Palu Sulawesi Tengah ini ditahan di Rumah Tahanan Cipinang. Upaya penahanan dilakukan setelah petugas KPK melakukan pemeriksaan maraton sejak ia dijemput paksa di Bandara Soetta, Selasa (10/9) pukul 19.20 WIB begitu mendarat dari Medan, Sumatera Utara. Asmadinata dijemput paksa karena dua kali tidak memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa sebagai tersangka. KPK menduga Asmadinata sengaja
menghindari panggilan KPK. Sebelum penjemputan paksa, menurutnya, tim penyidik KPK sudah mendatangi Asmadinata ke kediamannya di Semarang, namun tidak ditemukan. KPK menetapkan Asmadinata bersama-sama dengan Hakim Pengadilan Tipikor Semarang Pragsono. Namun KPK belum diperiksa sebagai tersangka. Penetapan kedua hakim sebagai tersangka ini merupakan hasil pengembangan proses penyidikan perkara penerimaan suap yang menjerat hakim ad hoc Pengadilan Tipikor Semarang yang sudah dinonaktifkan, Kartini Julianna Marpaung. Pada April 2013, Kartini divonis delapan tahun penjara karena dianggap menerima suap dari Sri Dartuti, kerabat Ketua DPRD Grobogan, M Yaeni. Suap diduga diberikan dalam rangka mengatur vonis M Yaeni di PN Tipikor Semarang. Kasus ini juga menjerat hakim ad hoc nonaktif Pengadilan Tipikor Pontianak, Kalimantan Barat, Heru Kisbandono. Adapaun Heru divonis enam
GEBYAR
■ Soal Pelarangan Pasang Baliho
8
Nyamar Jadi Cowok BERJAGA-JAGA dari bahaya kejahatan saat sedang berkendara, artis Uli Auliani kerap menyamar dengan mengenakan topi. Orang jadi tidak menyangka kalau dirinya perempuan. Tidak bisa dipungkiri kalau kejahatan sudah semakin merajalela.
SEMARANG
18
Bahan Baku SIM Habis PEMBUATAN Surat Izin Mengemudi (SIM) baru maupun perpanjangan di Kantor Sat Pas Polrestabes Semarang, tak diimbangi dengan persediaan bahan baku. Padahal, jumlah pemohon pembuatan SIM terus meningkat.Hampir seluruh kantor pelayanan SIM kehabisan bahan baku. Hal ini tentunya sangat membuat pemohon sedikit kecewa. Terlebih yang sudah lulus tes.
Bersambung ke hal 7 kol 1
DIPERIKSA: Tersangka kasus dugaan penerimaan suap terkait penanganan perkara korupsi pemeliharaan mobil dinas di DPRD Grobogan, Hakim Asmadinata menjalani pemeriksaan di Jakarta, Kamis (19/9). Mantan hakim Pengadilan Tipikor Semarang tersebut diperiksa sebagai saksi untuk tersangka lainnya yang merupakan Hakim Pengadilan Tipikor Semarang Pragsono. ■ Foto: Antara
Caleg Incumbent Diuntungkan SEMARANG - Larangan tegas bagi caleg untuk memasang baliho sebagai alat peraga kampanye, tampaknya mengundang perlawanan bagi para calon legislatif (caleg). Mereka mengaku akan mengakali Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 15 tahun 2013 tentang aturan pemasangan alat peraga kampanye caleg. Salah satu Calon Anggota Legislatif DPRD Jawa Tengah Akhmad Nurkholis mengatakan, pelarangan pemasangan baliho bagi caleg sangat berpengaruh banyak terhadap sistem kampanye. Meskipun ada pelarangan, tampaknya akan sangat banyak caleg yang melanggar ketentuan baru itu. “Adanya aturan ini pastinya Mobil murah masih menimbulkan pro kontra di tanah air. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo keberatan dengan kebijakan mobil murah, karena akan menambah kemacetan. Ironisnya, Menteri Perindustrian MS Hidayat mengklain, bahwa program mobil murah ini booming atau sudah mulai ngetren di Semarang, Solo dan Makassar. ADALAH Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) yang menjadi pejabat pertama menentang program mobil murah yang diluncurkan sejumlah perusahaan otomotif. Mobil-mobil yang dibanderol Rp 100 jutaan itu dinilai hanya akan membebani jalan dan memperparah kemacetan. Tak pelak, Jokowi langsung mengirim surat ke Wapres Boediono tentang penolakan tersebut.
akan sangat menguntungkan caleg incumbent. Sekarang ini modal awal nyaleg itu kan popularitas, jadi caleg incumbent itu kan paling tidak sudah punya basis massa dan sudah populer di masyarakat. Bagi caleg baru ketika akan bersaing dengan caleg-caleg incumbent harus lebih rajin melakukan upaya supaya dikenal oleh masyarakat,” katanya. Menurut dia, dengan adanya peraturan baru itu secara otomatis strategi kampanye itu akan sangat berubah. Terlebih, kata dia, bagi caleg yang ratarata berada di dapil satu. Dapil satu, kata dia, daerah kebanyakan kota di mana sangat dekat dengan aparat ketertiban alat kampanye peraga. Dia yakin, di desa-desa bali-
ho masih bisa dipasang. Menurut persepsi mereka, katanya, sekarang ini di desa-desa siapa sih yang akan menurunkan. ”Namun yang menjadi hambatan adalah bagi caleg yang baru, artinya bukan incumbent. Caleg anyaran, untuk meningkatkan popularitas sekarang ini kan salah satu caranya adalah menggunakan baliho itu. Sekarang ini bagi Dapil yang daerah pedesaan untuk meningkatkan popularitas dengan alat peraga itu,” katanya. Caleg DPRD Jateng Muhammad Ngainirrichadl mengatakan, pelarangan itu jelas membatasi sosialisasi di masyarakat. Menurut dia, nanti ini akan menjadi masalah panjang, buBersambung ke hal 7 kol 3
Kejati Selidiki Hibah Sam Poo Kong SEMARANG - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng menyelidiki kasus dugaan korupsi penyimpangan dana hibah Sam Poo Kong. Kepala Kejati Jateng, Babhul Koir Harahap mengatakan, kasus dugaan penyimpangan dana hibah senilai Rp 10 miliar masih dalam penyelidikan. “Kasus Sam Poo Kong, masih penyelidikan dan belum ke (meningkat-red) penyidikan,” kata dia di kantornya, Kamis (19/9). Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Jateng, Eko Suwarni menambahkan penyelidikan masih dilakukan dengan pemeriksaan saksi. Terkait informasi pemeriksaan
terhadap Ketua Yayasan Sam Poo Kong, Tutuk Kurniawan, Eko enggan berkomentar. Itu nanti saja. Saya tidak tahu,” kata Eko Suwarni berkilah. Asisten Intelijen Kejati Jateng, Sunarta yang dikonfirmasi satu suara dengan Eko. Dia mengakui, adanya pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Pihaknya hanya mengaku, kasus itu masih tahap penyelidikan. “Itu masih lid (penyelidikanred). Iya ada yang diperiksa,” katanya singkat. Pemberian dana hibah Sam Poo Kong tahun 2012, diduga dikorupsi. Badan PeBersambung ke hal 7 kol 1
Kontroversi Mobil Murah
Ditentang Pejabat, Booming di Solo & Semarang
MOBIL MURAH: Pengunjung memadati stan mobil Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 di JIExpo Kemayoran, Jakpus, Kamis (19/9). Semua Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) memamerkan mobil murah seharga di bawah Rp 100 juta. ■ Foto: Antara
Di Jateng, Gubernur Ganjar Pranowo pun sependapat dengan Jokowi. Dia mengaku lebih memilih untuk memperbaiki alat transportasi massal daripada kebijakan mobil murah LCGC (low cost green car). “Akan lebih baik jika memperbaiki transportasi massal karena lebih nyaman, akses stabilitasnya tinggi, lebih murah sehingga rakyat mendapatkan kenyamanan daripada mobil murah,” katanya. Ganjar juga sepakat bahwa mobil murah hanya akan memperparah kemacetan lalu lintas yang sudah terjadi saat ini. “Kalau mobil murah buatan dalam negeri oke, tapi kalau
mobilnya cuma impor kita dijajah lagi. Mobil murah itu akan menambah macet, apalagi di Semarang saya tidak rekomen itu,“ ujar Ganjar. ■ Booming Sedangkan Menteri Perindustrian MS Hidayat berjanji akan mendorong distribusi mobil murah atau low cost and green car ke kota-kota di luar Jakarta. Hidayat mengatakan beberapa kota antara lain Makassar, Semarang, dan Solo sudah booming mobil murah. “Lagi dibicarakan dengan mereka (investor) bagaimana Bersambung ke hal 7 kol 1