WAWASAN 23 Nopember 2013

Page 1

■ Sabtu Legi ■ 23 November 2013 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE 28 NO: 241 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203

Sunarwi Dipecat SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengambil sikap terhadap kasus Sunarwi soal jabatannya sebagai Ketua DPRD Pati. Ganjar menandatangani surat keputusan pergantian antar waktu (PAW) Ketua DPRD Kabupaten Pati karena Sunarwi dianggap Ganjar tak beriktikad baik. Sunarwi dipecat oleh PDI Perjuangan akibat konflik Pilkada Pati sejak dua tahun lalu. Karena konflik itu, Sunarwi meloncat ke Partai Hanura, dan tetap duduk di kursi Ketua DPRD. Karena itu, Ganjar menganggap kalau Sunarwi harus mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Pati. ”Sunarwi sudah melakukan dua pelanggaran dan tak punya iktikad baik. Jika tidak diambil tindakan, maka tingkah Sunarwi akan menjadi preseden buruk bagi masyarakat Pati. Surat PAW sudah saya tandatangani pekan lalu,” kata Ganjar, Jumat (22/11). Menurut prosedur resmi, partai yang bersangkutan harus mengajukan permohonan PAW ke DPRD. Pimpinan Dewan lalu mengajukan permohonan verifikasi PAW ke KPU setempat. Setelah mendapat calon anggota Dewan pengganti dari KPU, DPRD mengirim surat permohonan PAW ke gubernur melalui bupati. Tapi dengan surat mandek di tangan Sunarwi, maka proses PAW tidak bisa berjalan. Soal aturan Ganjar mengklaim bahwa dirinya paham aturan main. Na-

SEMARANG - Perseteruan antara Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dengan para buruh semakin meruncing. Setelah digoyang aksi demo, kini buruh Jateng mengancam melaporkan Ganjar ke DPP PDI Perjuangan, karena dianggap tidak berpihak ke buruh. Angka Upah Minimum Kota/ Kabupaten (UMK) yang ditandatangani Gubernur Ganjar Pranowo, dinilai belum bisa menyejahterakan buruh. Nanang Setyono, Koordinator Umum Gerbang (Gerakan Buruh Berjuang) Jateng dalam keterangan pres, Jumat (22/11) di media centre Setda Kota Semarang mengungkapkan, Aliansi Gerbang Ja-

Disekap di Hotel, Mobil Digondol “Polisi” SEMARANG - Seorang pria yang mengaku sebagai oknum polisi menyekap dua wanita di sebuah kamar di Hotel Permata, Jalan Dr Wahidin Semarang, Jumat (22/11) sekitar pukul 19.30 WIB. Ironisnya, mobil korban dibawa kabur, saat keduanya terjebak di dalam kamar. Kedua korban diketahui bernama Veti Rukmana (21) warga Syawalan Timur, Jepara dan rekannya, Lia alias Eli alias Maya (25). Kronologi kejadian bermula, saat Veti dan Lia check in dengan seorang pria yang mengaku bernama Wawan. Namun, sebelumnya korban yang saat itu datang dari Jepara, menggunakan mobil Kijang Innova bernopol H-8904-FR bertemu Wawan di Jalan Pandanaran. “Saya ngikutin Wawan dari belakang. Dia memakai mobil Avanza Silver menuju Hotel Permata,” ujar Veti yang sudah mengenal Wa Bersambung ke hal 7 kol 5

SEMARANG SQUARE

17

Musim Hujan, Waspada Leptospirosis Memasuki musim hujan sebaiknya mewaspadai berbagai penyakit menular atau penyakit berisiko lainnya. Leptospirosis adalah salah satu penyakit yang harus diwaspadai karena saat musim hujan banyak genangan air. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Widoyono.

wa Tengah, akan mengadukan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo ke DPP PDIP terkait pengupahan. Alasan pengaduan, imbuh Nanang, karena Bersambung ke hal 7 kol 3

Kapal Hitler Dikhawatirkan Meledak SEMARANG - Kapal selam tentara Nazi pimpinan Hitler jenis U-Boat yang ditemukan di perairan Karimunjawa Jepara, dalam waktu dekat akan dieva-

kuasi Dit Pol Air Polda Jawa Tengah. Penarikan kapal itu lantaran dikhawatirkan artefak bersejarah tersebut masih berbahaya. Kendati demikian, ditegaskan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Dwi Priyatno pihaknya hingga saat ini belum melihat secara langsung lokasi dan reruntuhan U-Boat yang dimaksud. Sebab diperkirakan lokasi yang di-

maksud berada 10 kilometer dari Pulau Karimunjawa. Guna memastikan lokasi UBoat, Kapolda meminta kepada Pol Air untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Termasuk mengirimkan tim lengkap untuk mendeteksi keberadaan kapal selam. “Secara fisik kami belum bisa lihat keberadaan kapal selam. Kemungkinan jaraknya sekitar 10 kilometer dari Karimunjawa,” terang Kapolda kepada sejumlah wartawan, Jumat (22/11). Sedangkan untuk evakuasi bangkai kapal selam, Dwi meminta kepada Pol Air untuk bisa berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait. Bersambung ke hal 7 kol 1

Kapal U-Boat. Foto: dok Pemprov Jawa Tengah (Jateng) berniat mengembangkan Desa Lolong, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan sebagai Desa Inovasi Wisata di Jateng. Pasalnya, desa ini memiliki potensi kekayaan alam dan budaya, terutama produk durian lokal yang unik. UNTUK durian Lolong sendiri, namanya sudah terkenal di kalangan penikmat durian sebagai salah satu durian yang memiliki cita rasa yang unik dan khas. Tidak heran, durian dijadikan landmark wilayah berupa tugu durian di perempatan Kecamatan Karanganyar. Sepanjang jalur menuju desa Lolong, setiap gapura gang desa dihiasi pula dengan patung durian. Hal ini sebagai wujud kebanggaan warga akan potensi daerahnya.

mun, menurutnya harus ada yang bertindak karena pelanggaran-pelanggaran Sunarwi, oleh Ganjar dianggap sudah tidak bisa ditolerir. ■ Belum Tahu Ketua KPU Pati Muh Nasih mengatakan, sampai sekarang belum ada surat permohonan verifikasi PAW dari DPRD Pati. “Tentang keputusan PAW dari gubernur saya juga belum tahu,” katanya. Anggota KPU Jateng Wahyu Setiawan menyatakan bahwa undang-undang tidak memberi solusi jika terjadi kasus kemanBersambung ke hal 7 kol 3

Sunarwi

Foto: dok

■ Musda Demokrat Digelar Awal Desember

DPP Cegah Calon Ketua Titipan SEMARANG - Musyawaran Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Tengah, dipastikan akan digelar minggu awal Desember 2013. Pilihan waktu itu, atas dasar petunjuk dari DPP Demokrat untuk DPD, supaya segera menentukan hari pelaksanaannya. Anggota Divisi Pembinaan Organisasi DPP Partai Demokrat Sahat Saragih mengungkapkan, pihak DPP sudah memberikan rancangan waktu, dengan mengirimkan surat resmi ke DPD. Menurutnya, untuk selanjutnya DPD harus menetapkan hari pelaksanaannya. ”Ya, waktu yang DPP berikan ke DPD adalah minggu pertama Desember ini. Nanti untuk hari pelaksanaannya yang menentukan adalah DPD sendiri. DPP sudah memberikan waktu minggu pertama, harinya terserah, mulai tanggal satu hingga tanggal tujuh itu,” kata Sahat, kepada Wawasan, Jumat (22/11).

Dia menambahkan, saat ini DPD harus segera melakukan persiapan, karena waktu yang tidak terlalu banyak. Namun, katanya, untuk menentukan hari pelaksanaannya merupakan hak dari DPD itu sendiri. Karena DPP hanya memberikan rancangan waktu awal Desember itu untuk turun ke Jawa Tengah. ”Sebelum hari pelaksanaan, pihak DPP akan memberikan sosialisasi kepada semua DPC (Dewan Pimpinan Cabang) di Jateng. Sosialisasi itu terkait dengan aturan main pelaksanaan Musda,” imbuhnya. Ketika ditanya soal calon siapa saja yang lolos, Sahat belum bisa memberikan keterangan kepada media. Pasalnya, hingga saat dikonfimasi bakal calon masih dalam tahap verifikasi. Karena itu, DPP belum bisa mengumumkan nama-nama bakal calon yang lolos seleksi. ”Hingga detik ini masih dalam proses verifikasi. Jadi kami Bersambung ke hal 7 kol 3

Lolong Siap Jadi Desa Inovasi

Kopi Durian Celup Jadi Andalan Balai Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Jateng siap memfasilitasi pengembangan produk-produk durian di Desa Lolong, untuk men-dukung terwujudnya Desa Inovasi Wisata Lolong. Tim Balitbang Jateng didampingi FEDEP Kabupaten Pekalongan melakukan tinjauan lapangan di Desa Lolong untuk mengetahui potensi yang ada di desa itu, Jumat (22/11). Tim Balitbang terdiri atas, Kabid Bangrap Iptek, Drs Agus Susanto, Kasubid Pengembangan Iptek, Sri Hestiningsih, Fungsional Peneliti, Ir Budiarto MT dan Dr Rachmad Jamal

MSi, serta investor Sadiman. Kepala Desa Lolong, Soleh Udin, didampingi Ketua FEDEP, Thomas Hari Adi, menyambut baik apresiasi dari Pemprov Jateng yang akan menjadikan Desa Lolong sebagai Desa Inovasi Wisata pada tahun 2014 mendatang. Menurutnya, Desa Lolong memiliki potensi alam yang unik, dengan produk unggulannya durian lokal dan kopi durian celup. Khusus kopi durian celup sangat diminati masyarakat. Karena mereka bisa menikmati Bersambung ke hal 7 kol 3

ANDALAN: Desa Lolong siap dijadikan Desa Inovasi Wisata di Jateng dengan produk andalannya buah durian lokal. ■ Foto: Hadi Waluyo-yan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.