WAWASAN 03 Desember 2013

Page 1

Optimistis Bisa Hidupkan PDIP SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko akhirnya terpilih menjadi Ketua DPD (Dewan Pimpinan Daerah) PDI Perjuangan Jawa Tengah. Meskipun belum ada surat resmi dari DPP, Heru mengaku sudah mendengar penunjukan dirinya menjadi ketua DPD PDIP Jateng. “Iya secara informal sudah ada yang mengabari dari fungsionaris

DPP. Namun secara resmi saya belum menerima surat keputusan penunjukan itu,” kata dia kepada wartawan, Senin (2/12). Mantan Bupati Purbalingga ini menyatakan siap jika betul DPP memberi amanat kepada dirinya untuk menjadi ketua PDIP Jateng. Saat ini, dirinya Bersambung ke hal 7 kol 3

■ Selasa Legi ■ 3 Desember 2013 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE 28 NO: 251 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203

Heru Sudjatmoko Foto: Dok

Kunjungi TPA Disambut Demo ■ Ganjar

Sarankan Warga Berembug

KAJEN – Kunjungan kerja Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Kabupaten Pekalongan disambut aksi demo warga Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, Senin (2/12). Warga yang sebagian besar ibu-ibu rumah tangga ini menolak rencana pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong. Rombongan gubernur tiba di calon lokasi pembangunan TPA Regional sekitar pukul 12.00 WIB, disambut ratusan warga yang sejak pagi menunggu kedatangan Ganjar untuk menyampaikan aspirasinya menolak pembangunan TPA Regional. Selain itu di sepanjang jalan menuju lokasi, warga

memasang spanduk bertuliskan penolakan pembangunan TPA Regional, di antaranya bertuliskan ‘Jangan Wariskan Anak Cucu Kami Dengan Sampah”. Di hadapan Ganjar Pranowo, Bupati Pekalongan Amat Antono dan Ketua DPRD, Asip Kholbihi, perwakilan warga, Zulfikar Tagayo

TOLAK TPA REGIONAL: Kunjungan Gubernur Ganjar Pranowo di calon lokasi TPA Regional di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, disambut penolakan warga, Senin (2/12). ■ Foto: Hadi Waluyo.

GEBYAR

8

Ingin Pernikahan Sederhana BINTANG sinetron cantik Yasmine Leed Wildblood akhirnya jatuh ke pelukan Abi Yapto. Gadis kelahiran London, Inggris, tersebut tengah merencanakan pernikahannya dengan putra politisi Yapto Soejosoemarno, Abi pada Senin (9/12) pekan depan di Ciganjur, Jakarta Selatan. Yasmin boleh disebut sebagai pelabuhan terakhir cinta Abi.

SEMARANG SQUARE

17

Operasi Zebra Nilang 2.000 Pengendara SEBANYAK 2.000 pengendara di Kota Semarang kena tilang petugas Satuan LaluLintas dalam Operasi Zebra Candi 2013 hingga Senin (2/11). Operasi penertiban lalu-lintas ini akan beralngsung sampai 11 Desember 2013 mendatang. “Rata-rata pelanggar tidak mengenakan helm, berboncengan tiga, melawan arah dan berhenti di persimpangan,” ungkap Kassatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Windro Akbar Pangabean usai diskusi awal pekan dengan topik ‘Budaya Santun Berlalu-Lintas’ di Quest Hotel, Senin (2/12).

menyatakan, warga belum bisa menerima dengan ikhlas jika Desa Wangandowo dijadikan lokasi pembangunan TPA Regional. Selain trauma dengan persoalan sampah, keberadaan TPA Regional bisa menimbulkan dampak negatif, seperti munculnya lalat, bau busuk, dan pencemaran air. Selain itu, calon lokasi TPA Regional secara topografi merupakan daerah tertinggi di kawasan itu. Sehingga wilayah pemukiman warga berada di bawah calon lahan TPA Regional. “Beberapa tahun lalu, di RT 07 pernah dibangunan tempat pembuangan sampah dan dampak negatifnya begitu dirasakan warga. Tempat itu memang kini sudah ditutup karena diprotes warga. Kami masih trauma dengan persoalan sampah,” ujar dia. Lahan ini secara topografi merupakan wilayah tertinggi di desa ini, sehingga khawatir dampak negatifnya akan lebih buruk, seperti yang terjadi di TPA Bantargebang. Padahal TPA Bantargebang dengan pemukiman sekitar 5 km, apalagi calon lahan TPA Regional ini hanya berjarak sekitar 200 meter dari pemukiman warga,” imbuhnya.

Pembantu Disekap, Kamar Dikuras SALATIGA - Kawanan perampok menyatroni rumah seorang dosen STAIN Salatiga Fakih Nabhan (39), warga Dukuh Ketinggen RT 02 RW IV, Kelurahan Pulutan, Salatiga, Senin (2/12). Dalam kejadian itu, Sri Rahayu (30), pembantu dosen tersebut menjadi korban dan disekap di kamar mandi. Akibat kejadian itu, korban masih syok dan sulit dimintai keterang-

an. Para pelaku berhasil menggasak sejumlah perhiasan emas dan dua buah laptop. Kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Infomasi menyebutkan, perampok diperkirakan berjumlah empat orang tersebut mengendarai mobil. Ketika kejadian korban seBersambung ke hal 7 kol 3

■ Datangkan Manfaat Tokoh masyarakat Desa Wangandowo, Kartono menambahkan, sejak awal warga Bersambung ke hal 7 kol 1

Musda Demokrat Kian Simpang Siur

Salahi Dokumen, 2 Kapal Diamankan SEMARANG - Dua kapal motor milik warga Batang diamankan Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Jateng lantaran menggunakan dokumen yang bukan peruntukannya saat berlayar. Wakil Direktur Polair Polda Jateng, AKBP Budi Santoso saat gelar kasus, Senin (2/12) memaparkan, dua kapal tersebut diamankan saat pihaknya melakukan patroli di perairan Juwana. Adapun Kapal Motor (KM) Puji Laksana 1 terbukti menggunakan dokumen KM lain saat berlayar dari Batang menuju Jepara. Nakhoda kapal, Mulyadi tidak bisa menunjukkan dokumen asli kapal milik Kahir (73) warga Boresan RT 03/ RW 06 Kelurahan Karangasem Selatan, Batang. Guna pemeriksaan lebih lanjut, KM Puji Laksana 1 yang memiliki 17 Anak Buah Kapal (ABK) itu dibawa ke kantor Dit Polair. Penyalahgunaan dokumen berlayar juga dilakukan KM Bintang Anugerah milik

Yaspaun (60) warga RT 01/ RW 02 Kelurahan Klidang Lor, Batang. Kapal bermotor 44 Groston tersebut diamankan petugas Ditpolair Polda Jateng saat melaksanakan penyelidikan di perairan Juwana. “KM Bintang Anugerah kami amankan pada Senin (4/11)

lalu. Sedangkan KM Puji Lakasana 1 kami amankan pada Rabu (6/11),” jelas AKBP Budi. Sementara itu, salah satu anak buah kapan (ABK) KM Bintang Anugrah, Suntoro (46) mengatakan, kapal tersebut diketahui

SEMARANG - Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat (PD) Jawa Tengah makin simpang siur. Setelah kabar terbaru akan dilaksanakan minggu pertama Desember, ternyata jadwal itu belum ditetapkan. Ketua Divisi Pembinaan Organisasi DPP Partai Demokrat C Simbolon mengungkapkan, jadwal belum bisa dipastikan. Rencana awal jadwal ditetapkan Minggu awal Desember juga kemungkinan besar gagal. “Sampai sekarang belum ada kepastian kapan akan dilaksanakan musda. Memang kemarin di Semarang ada sosialisasi Peraturan Organisasi (PO) dan AD/ART. Namun belum bisa memastikan tanggal karena masih banyak agenda dan kegiatan-kegiatan yang harus dijalankan,” katanya. Seperti diketahui, anggota Divisi Pembinaan Organisasi DPP PD Sahat Saragih menga-

takan, jadwal musda akan ditetapkan pascalaporan acara sosialisasi musda Minggu (1/12). Usai acara sosialisasi PO dan AD/ART bersama DPD dan DPC di Semarang, dia menyatakan bahwa jadwal musda akan digelar awal Desember ini. Namun, kabar itu ditepis C Simbolon yang menyatakan bahwa minggu pertama bulan Desember masih banyak agenda. Menurut dia, petugas DPP yang akan terjun ke Jateng masih banyak harus melakukan agenda ke luar Jawa. Sehingga minggu pertama sepertinya tak akan ditetapkan jadwal musda. “Selain itu juga masih ada kegiatan pembekalan-pembekalan yang harus dilakukan DPP. Kebetulan petugas dari DPP yang akan terjun ke musda DPD PD Jateng banyak yang masih melaksanakan tugas di tempat lain,” katanya. ■ M10—sn.

Kabupaten Temanggung merupakan salah satu wilayah di Jawa Tengah yang mempunyai peninggalan bersejarah seperti candi. Salah satunya Situs Liyangan yang ada di Desa Purbasari, Kecamatan Ngadirejo.

Membongkar Benda Bersejarah di Situs Liyangan

SITUS Liyangan tersebut, saat ini masih dalam tahap eskavasi, karena berada 10 meter di kedalaman tanah pada sebuah penambangan bahan galian C. Dalam penggalian tersebut, selain ditemukan adanya bentuk candi, juga ditemukan berbagai macam peninggalan zaman prasejarah lainnya. Sebuah alat berat (backhoe) digunakan dalam ekskavasi Situs Liyangan di Desa Purbasari, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung. Alat berat tersebut digunakan untuk

Bersambung ke hal 7 kol 3

DITAHAN: Salah satu kapal yang ditahan Ditpolair Polda Jateng di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Senin (2/12). Dua kapal ditahan petugas karena dokumennya tidak sesuai. ■ Foto:Weynes

Selasar Candi Melebar, Penggalian Diperluas

ANAK TANGGA CANDI: Anak tangga candi yang ditemukan di Situs Liyangan terbentang cukup lebar, untuk membuka satu selasar diperlukan alat berat. ■ Foto: Widiyas Cahyono

membuat timbunan material galian C (pasir dan batu) di situs tersebut. Penggunaan alat berat tersebut untuk membuka galian pasir yang menutup anak tangga menuju candi . “Alat berat tersebut untuk membuka satu selasar yang cukup lebar pada sisi kanan bangunan candi,’’ kata salah satu petugas lapangan, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah, Samudi, kemarin. Samudi mengakui, tim dari BPCB Jateng dan Balai Arkeologi Yogyakarta juga terpaksa membongkar bangunan dari kayu yang sebelumnya digunakan sebagai posko penjagaan

situs. Pembongkaran tersebut dilakukan, karena selasar menuju candi yang ditemukan semakin melebar. “Semula kami hanya memperkirakan luas selasar tersebut sama dengan selasar yang sudah ditemukan, tetapi ternyata lebih luas lagi dan sampai di bangunan posko. Mau tidak mau kami harus memindahkan posko agar proses penggalian ini berjalan lancar,” katanya. Ia menambahkan, dalam penggalian anak tangga menuju candi tersebut, tim juga menggusur akses jalan menuju candi, Bersambung ke hal 7 kol 1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.