Perangi Kampanye Hitam
Makan Soto di Warung
JAKARTA Capres Joko Widodo (Jokowi) tidak luput men jadi sasaran tudingan miring saat maju bertarung di Pilpres 2014. Ia punya gaya tersendiri memerangi ‘kampanye hitam’ mulai dari membagikan poster hingga mengklarifikasi lang sung kepada lembaga yang berwenang. Jokowi diserang mulai dari tudingan dianggap nonmuslim, keturunan Si ngapura, capres boneka hingga mencuri start kampanye di Pilpres 2014. Bersambung ke hal 7 kol 1
Joko Widodo
KARANGANYAR Calon Presiden Prabowo Subianto makan siang di Warung Soto Tugu, Terminal Matesih, Karang Anyar, Minggu (8/6). Prabowo yang didampingi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan politisi Golkar Akbar Tandjung itu makan di warung kecil di pedesaan. Selain ARB dan Akbar, Prabowo juga ditemani Ketua Umum Gerindra Suhardi, man tan istri Siti Hediati Haryadi (Titik Soeharto) serta anaknya Didit Prabowo. Bersambung ke hal 7 kol 1
Prabowo Subianto
Foto: dok
Foto: dok
■ Senin Wage ■ 9 Juni 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-29 NO: 76 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Rem Truk Pasir Blong, 4 Tewas JAMBU - Tabrakan karambol yang melibatkan sejumlah kendaraan terjadi di jalan raya Magelang-Ambarawa, tepatnya di tanjakan Kali Malang atas dekat Kopi Eva Jambu, Kabupaten Semarang, Minggu (8/6) pukul 16.00 WIB. Tabrakan ini terjadi akibat rem truk dump bermuatan pasir bernopol K 1829.. mengalami rem blong. Kecelakaan ini mengakibatkan empat orang tewas di lokasi kejadian sementara satu luka ringan dirawat di RSUD Ambarawa dan tujuh
DIEVAKUASI: Mobil Xenia putih mengalami rusak parah akibat ditabrak truk dump bermuatan pasir yang mengalami rem blong di jalan raya Magelang-Ambarawa, tepatnya di tanjakan Kali Malang atas dekat Kopi Eva Jambu, Kabupaten Semarang, Minggu (8/6). ■ Foto: Rusmanto Budhi
Bersambung ke hal 7 kol 3
DIPERIKSA : Sopir truk dump, Kardani diperiksa penyidik Satlantas Polres Semarang di Pos Lantas Ambarawa, Minggu (8/6) malam. ■ Foto: Rusmanto Budhi
Bupati Dukung Ikadin Belasan Jamaah Umroh Tertipu Rebut Nusakambangaan
Kasus Babinsa Tidak Terbukti JAKARTA Panglima TNI Jenderal Moeldoko mem bantah bila ada Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang diamdiam menyeru kan dukungan kepada salah satu calon presiden. Hal itu ditegaskan dalam konferen si pers di Gedung Pusat Pe nerangan TNI Halim Perda nakusuma, Jakarta, Minggu (8/6). Jenderal Moeldoko di temani Pangdam Jaya, Ka dispen TNI, dan beberapa pimpinan TNI dari Angkatan Darat, Laut, dan Udara. Moeldoko mengatakan, Badan Pengawas Pemilu sudah mengecek isu keda tangan Babinsa bersama aparat desa ke sejumlah ru mah penduduk, seperti yang dilaporkan tim Sekretariat Nasional Jokowi, beberapa waktu lalu. “Hasilnya apa yang dikatakan pelapor itu ti dak terbukti,” kata Panglima Moeldoko yang mengaku telah mendapat telepon dari Ketua Bawaslu. Dia mengatakan, pendu duk wilayah Cideng, Jakarta Pusat, salah satu wilayah yang dilaporkan didatangi Babinsa, siap menjadi saksi. Tidak ada Babinsa mendata ngi penduduk, seperti kabar yang beredar beberapa hari belakangan ini. ■ vvn—sn
GEBYAR
korban luka lainnya dilarikan ke RSJ Magelang. Hingga Minggu (8/6) malam polisi masih berupaya mengevakuasi bangkai truk dump yang masuk ke jurang tepi jalan
6
Bujuk Anak AKTRIS Andi Soraya meng aku bahwa awalnya sang anak Shawn Adrian Khulafa enggan terjun ke dunia hi buran. Bahkan Shawn harus dibujuk agar mau mengambil peran di film arahan sutra dara Ario Rubbik bertajuk Hijabers In Love.
CILACAP - Rencana pihak DPC Ikadin (Ikatan Advokat Indonesia) Cilacap yang bakal menggugat Kementerian Hukum dan HAM untuk mengembalikan pulau Nusakambangan mendapat dukungan penuh dari Bupati Cilacap, H Tato Suwarto Pamuji. Diungkapkan, sebenarnya keinginan untuk mendapatkan hak atas pulau penjara tersebut juga sudah lama dinantinya. “Kami juga sudah menempuh sejumlah upaya. Dengan adanya niatan Ikadin, kami sangat mendukung dan kita bisa bekerja sama” ungkap Tato, kemarin, Dia mengatakan, potensi yang ada di pulau yang dijuluki Alcatraznya Indonesia tersebut adalah salah satu yang mendasari keinginan pemkab. “Banyak sekali potensi yang bisa kita gali dari Nusakambangan. Dari objek wisatanya sampai sumber daya alamnnya sebagai satu-satunya yang ada di dunia” terang Tato. Diakui jika digali potensi wisata yang ada akan memberikan mampu meningkatkan pendapatan asli daerah. Belum lagi keberadaan sumber daya alamnya. “Di Nusakambangan itu komplet dari wisata alam sampai religi ada semua. Termasuk keberadaan penjara juga Kekerasan yang menimpa tenaga kerja wanita (TKW) masih saja terjadi. Bahkan cerita nasib tragis bagi pahlawan devisa ini seolah tak ada habisnya. Seperti halnya kisah yang menimpa TKW asal Brebes ini. Setelah dianiaya majikannya di Singapura, dia juga telantar di Bandara Soekarno Hatta ketika akan pulang ke kampung halamannya. ADALAH Kunaenah (30), TKW asal Desa Cikuya, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes. Dia mengaku dianiaya majikannya di Singapura dan sempat telantar di Bandara Soekarno Hatta Selasa 3 Juni 2014 lalu. Korban anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Carsudin (60) dan Tuminah (50) itu diketahui baru dua bulan be-
Foto: Dok
Tato Suwarto Pamuji akan jadi daya tarik tersendiri. Makanya kami berharap segera terwujud” jelasnya. Untuk diketahui, keberadaan Pulau Nusakambangan selama ini dimiliki oleh Kementerian Hukum dan HAM. Ironisnya secara geografis maupun administratif masuk ke Cilacap, tepatnya Kecamatan Cilacap Selatan. Ketua DPC Ikadin Cilacap, Bambang Sri Wahono menegaskan, sebenarnya rencana gugatan ini sudah dari tahun 1999 silam, bahkan telah disampaikan ke pihak Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pariwisata dan kementerian terkait lainnya. Tapi belum Bersambung ke hal 7 kol 1
PATI - Belasan jamaah umroh asal Pati gagal diberangkatkan ke tanah suci. Akibatnya para jamaah tersebut menggeruduk rumah Ali Asikin, calo yang menjadi perantara biro penyelenggaraan ibadah umroh. Bahkan para jamaah tersebut juga melaporkan Ali tersebut ke pihak kepolkisian, Minggu (8/6). Kedatangan para jamaah ke rumah Ali tersebut merupakan kesekian kalinya. Para korban biro umroh tersebut mendatangi rumah Ali yang ternyata juga memiliki pondok pesantren di sekitar kompleks Masjid Agung, Pati. Hanya saja, saat para jamaah umroh tersebut datang, Ali tidak ada di rumah. Saat itu rumah dalam keadaan terkunci rapat hingga para jamaah yang tertipu sempat menggedor pintu. Karena jengkel orang yang dicari tidak ada, beberapa calon jamaah memasang poster di gerbang masuk rumah milik Ali. Dalam poster tersebut, mereka menuntut Ali Asikin bertanggung jawab atas pembatalan keberangkatan umroh mereka. Salah seorang jamaah,Rumisih, warga desa Puri, Pati mengatakan tanda-tanda penipuan telah terjadi sejak lama. Pasalnya sejak Maret lalu dirinya sudah lima kali dijanjikan untuk diberangkatkan. Namun hingga kini janji tersebut tidak
pernah terlaksana. ”Awalnya saya bisa menerima penundaan itu karena Ali Asikin berjanji akan tetap memberangkatkan paling lambat akhir Mei. Namun saat didatangi sekitar dua pekan lalu, Ali Asikin ternyata sudah menghilang,” katanya. Hilangnya Ali Asikin juga tidak diketahui oleh para santri yang tinggal di pondok dekat rumahnya. Mereka mengaku tidak ditinggali pesan apa pun. Bahkan saat warga mencoba mengontak ponsel Ali, juga tidak pernah tersambung. ”Sudah tiga hari pintu gerbang rumah pak yai tertutup rapat,”
ujar seorang santri. Usai menempelkan poster di pagar rumah, para calon jamaah umroh ini menuju mapolres Pati. Mereka melaporkan penipuan yang dilakukan oknum kiai tersebut. Selain Rumisih, sedikitnya 200 jamaah lain mengalami nasib serupa. Sebagian jamaah bahkan sudah ada yang diberangkatkan namun setelah satu pekan berada di penginapan di Jakarta, mereka dipulangkan kembali. Masing-masing jamaah mengaku telah menyetorkan uang sebesar Rp 16 juta hingga Rp 20 juta. ■ tom—sn
DATANGI RUMAH: Para jamaah umroh saat mendatangi rumah Ali Asikin, calo atau perantara dengan biro perjalanan umroh. ■ Foto: Ali Bustomi
Kisah Tragis TKW Kunaenah
Sakit Dianiaya Majikan, Pulang pun Telantar kerja sebagai pekerja rumah tangga (PRT). Namun waktu yang singkat itu justru membuahkan kesakitan dan trauma. Diketahui, Kunaenah dipulangkan dengan bus dan diturunkan di Desa Pejagan, Kecamatan Losari, Brebes. Namun hingga saat ini keluarga korban BEROBAT: Kunaenah (duduk di kursi roda) diantar sejumlah keluarganya periksa di IGD RSUD Kabupaten Brebes. Dia diduga menjadi korban kekerasan TKW di Singapura. ■ Foto: Haikal.
belum mengetahui siapa yang memulangkan Kunaenah. Sebab korban masih belum bisa berbicara dan memberikan keterangan apa pun. “Belum tahu siapa yang mengantar pulang dari bandara hingga Brebes,” ungkap Ramuji (48) sepupu korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, Minggu (8/6). Menurut Ramuji, dalam kesempatan tersebut sejumlah keluarga memang sengaja mengantar Kunaenah untuk perikBersambung ke hal 7 kol 3