■ Sabtu Legi ■ 21 Juni 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-29 NO: 88 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Duel Romawi Kuno FORTALEZA Jerman usai melibas Portugal 40, bakal menghadapi tanta ngan Ghana pada laga ke dua Piala Dunia Grup G, Minggu (22/6) dinihari WIB. Modal poin sempurna di la ga pertama, tak membuat para pemain Jerman jemawa bahkan
sangat mewaspadai kebang kitan Ghana yang takluk atas AS 12 pada partai perdananya. Para pemain Ghana me yakini bisa tampil lebih baik ke timbang saat kontra AS. Mere ka juga siap matimatian demi mejaga asa lolos dari babak grup. Gelandang serang Ghana, KevinPrince Boateng
memberikan pendapat me ngenai duel antara timnya menghadapi Jerman ini. Pemain Schalke 04 ini menyebut bahwa perte muan kedua tim tak ubahnya seperti pertun Bersambung ke hal 7 kol 1
Herry Pangkat Mendadak Mundur SEMARANG - Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Daerah (DPPAD) Jateng, Herry Supangkat mendadak mengundurkan diri. Mundurnya pejabat di Lingkungan Pemprov Jateng ini memunculkan banyak spekulasi, termasuk soal konflik, namun secara tegas dibantah Herry Supangkat.
Foto: Ist
Puji Astuti
“Nggak ada masalah apaapa,” tegasnya, Jumat (20/6). Herry mengaku alasan pengunduran diri disebabkan karena faktor usia. “Usia saya sudah tidak mampu. Inovasi nggak tekan. Perkembangan zaman kan dinamis, saya merasa kurang bisa mengikuti,” katanya. Meski demikian, pengunduran diri pejabat yang namanya selama ini tertera di STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) wilayah Jateng ini, tetap menjadi perbincangan hangat di lingkungan Pemprov. Selain mendadak, juga karena pengunduran diri pejabat di Pemprov jarang terjadi. Herry menyatakan, saat ini usianya menginjak 57 tahun lebih. Sesuai peraturan, usia pensiun pegawai negeri sipil (PNS) adalah 56 tahun. Namun selama ini jabatan Herry diper-
Foto: Rita H
Herry Supangkat
Bersambung ke hal 7 kol 3
Prabowo Kurangi Subsidi BBM, Jokowi Permudah Perizinan JAKARTA - Dua pasangan capres Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK, semalam berdialog dengan para pengusaha yang diselenggarakan Kadin di Jalan MH Thamrin Jakarta, Jumat (20/6). Kedua pasangan tersebut masing-masing menawarkan prospek bisnis perekonomian ke depan. Capres nomor urut satu Pra-
GEBYAR
6
Semakin Hangat RATUSAN Your Raisa Se marang (sebutan fans Raisa) memadati konser penyanyi Raisa “Heart to Heart” Live in Concert, di Krakatau Grand Ballroom Hotel Horison Se marang, Kamis (19/6) malam.
bowo Subianto ingin mengarahkan subsidi di sektor energi terutama BBM agar tepat sasaran. Subsidi bakal dikurangi dan diarahkan ke rakyat miskin. “Kita kurangi subsidi, tetapi kita tetap harus melindungi kelompok masyarakat yang paling miskin dan paling lemah,” kata Prabowo.
Prabowo ingin mengalihkan subsidi untuk memastikan subsidi diterima pihak yang berhak. Subsidi bakal diturunkan sampai setengahnya. “Kita bisa turunkan subsidi mungkin setengah sampai dua per tiga dalam tiga tahun. Kita bisa turunkan subsidi Insya Allah dalam Bersambung ke hal 7 kol 3
Titik Macet Arus Mudik Diprediksi Bergeser UNGARAN - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang sudah memetakan sejumlah jalur alternatif, untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas menjelang mudik Idul Fitri 1435 H. Diperkirakan titik kemacetan di wilayah Kabupaten Semarang saat arus mudik tahun lalu, akan bergeser di sepanjang jalur dari Jambu sampai Pringsurat Temanggung. Kapolres Semarang, AKBP Augustinus Berlianto Pangaribuan melalui Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Suwarsi, mengungkapkan titik kemacetan tahun 2013 lalu ada di jalan utama Ungaran Kota
hingga Pasar Karangjati, depan Pasar Projo Ambarawa, dan jalan utama yang melintasi wilayah Kecamatan Tuntang. Untuk arus mudik tahun 2014 diperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan di jalur utama Kecamatan Jambu menuju Pringsurat Temanggung, menyusul adanya peningkatan intensitas kendaraan sementara kondisi jalannya tergolong sempit. ‘’Mungkin titik kemacetan bergeser di jalur sepanjang Jambu sampai Pringsurat Temanggung. Sebab kondisi jalannya sempit sementara voBersambung ke hal 7 kol 1
MUSIMAN: Seorang pekerja musiman sedang melipat surat suara pilpres di kantor KPU Kudus, Jumat (20/6). Penyortiran surat suara diperketat karena banyak di antaranya yang rusak. ■ Foto: Ali Bustomi-yan
Banyak Surat Suara Rusak KUDUS – Sejumlah surat suara pilpres yang tiba di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kudus, ternyata dalam kondisi rusak dan robek. Untuk itu, pihak KPU akan memperketat proses penyortiran dan pelipatan surat suara yang akan digunakan dalam pemungutan suara 9 Juli mendatang. ”Ada beberapa surat suara
yang ternyata robek, tertempel dan ada yang cetakannya buram. Surat suara tersebut kami sortir untuk dipisahkan dengan surat suara yang akan digunakan dalam pilpres mendatang,” ujar Komisioner KPU Kudus, Eni Misdayani, Jumat (20/6). Menurut Eni, dalam penyortiran kali ini, pihak KPU mem-
berlakukan seleksi yang ketat. Sekecil apapun kerusakan surat suara, tidak boleh digunakan dalam pemungutan suara. ”Noda tinta sedikit pun tidak boleh, apalagi foto pasangan capres buram,” tandasnya. Menurut Eni, penyortiran dilakukan untuk meminimaBersambung ke hal 7 kol 1
Ritual Unggahan Kaum Adat Bonokeling
Pakai Kemben untuk Memasak Gulai Kambing SEMARANG SQUARE
17
Terapis dan Tamu Berlarian KEBAKARAN hebat disertai ledakan beruntun terjadi di basement penyimpanan gen set Hotel Rinjani, Semarang, Jumat (20/6) pukul 09.30 WIB. Asap tebal memaksa pekerja hotel, terapis, dan tamu, lari tunggang langgang untuk menyelamatkan diri.
Di Banyumas terdapat warga kaum adat Bonokeling yang masih menguri-uri kearifan lokal hingga kini. Menjelang bulan puasa, mereka menghelat prosesi tradisional Unggahan atau yang sering disebut Sadranan, seperti yang dilakukan pada Jumat (20/6) kemarin. MENJADI tradisi warga penganut Bonokeling untuk menggelar ritual Unggahan menjelang datangnya bulan puasa. Ritual dilaksanakan di kompleks makam Bonokeling, Desa Pekuncen, Kecamatan Ja-
tilawang, Banyumas, Jumat (20/6). Ratusan orang penganut Bonokeling dari Cilacap dan Banyumas mengikuti ritual tersebut. Unggahan mempunyai arti kenaikan dari bulan Syaban atau Ruwah menuju bulan puasa. Dan penganut Bonokeling harus mensucikan diri dalam UNGGAHAN : Para penganut Bonokeling menggelar ritual Unggahan menyambut bulan puasa di Banyumas, Jumat (20/6). ■ Foto: Hermiana E Effendi-yan
menyambut datangnya bulan puasa dan penyucian diri tersebut melalui ritual Unggahan ini. Mereka juga membawa sesajian hasil bumi serta bunga dalam ritual. Sesepuh penganut Bonokeling, Sumitro mengatakan, yang setia mengikuti ritual Unggahan ini adalah anak-cucu-cicit keturunan Mbah Bonokeling dari daerah Banyumas, Cilacap dan sekitarnya. Tanpa dikomando, secara otomatis mereka akan datang pada hari Bersambung ke hal 7 kol 1