■ Selasa Legi ■ 5 Agustus 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-29 NO: 128 TERBIT 16 HALAMAN - ISSN 0215-3203
ISIS Muncul
DI SOLO SEMARANG Kota Surakarta menjadi sasaran pengembangan jaringan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria). Ini terbukti munculnya spanduk di sejumlah lokasi. Sebagai antisipasi dini, Pemprov Jateng dan Kodam IV/Diponegoro sepakat membendung gerakan Negara Islam Irak dan Suriah tersebut. Gerakan yang sudah masuk Jateng tersebut disinyalir berpotensi mengancam persatuan bangsa. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pra nowo menyatakan, faham ISIS diduga telah dianut sebagian warga Jateng. Hal itu terlihat dari adanya tembok yang dicoretcoret dengan katakata ISIS di Surakarta. “Di Solo sudah ada temboktembok yang ditulisi. Itu bukan persoalan yang bisa dibiarkan karena bersifat serius,” ka tanya usai pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda) di Ge dung DPRD Jateng, Senin (4/8). Menurut Ganjar, peme rintah harus melakukan pendekatan terhadap war ga yang telah bergabung de n g a n ISIS.
Harus diketahui alasan mereka bergabung ka rena faktor emosional atau ideologi. “Ajak dia log, jika emosional harus segera diselesaikan persoalan yang mendasari, tapi kalau ideologi ya harus dikembalikan ke ‘track’ dengan pende katan kultural atau spiritual,” ujarnya. Ganjar mengaku sudah meminta jajaran Ke satuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Ma syarakat Pemprov Jateng untuk mencermati permasalahan ini. “Early warning system kita harus berjalan dan pendekatan keagamaan serta budaya perlu didorong untuk meneguhkan Jateng sebagai benteng Pancasila,” katanya. Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Sunin dyo menyatakan, pihaknya telah meningkatkan pengawasan sejak kelompok ISIS mulai masuk Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Diakuinya membendung ISIS yang berpola gerakan ber basis keagamaan tidak mudah. “Ya kita harus bekerja keras, monitoring kita tingkatkan. Diminta tidak diminta tetap kita laksanakan,” tegasnya. Sunindyo menuturkan bahwa sek tor masyarakat paling rawan meneri ma bujukan untuk bergabung de ngan ekstrimis berada pada tataran masyarakat berkeyakinan dan ber pendidikan rendah. Oleh karena itu, untuk membendung ISIS, sektor pendidikan harus digenjot. Terkait hal ini Kodam IV/Di ponegoro ikut terjun de ngan program pembe rantasan buta aksara. Di Jateng dan Yogyakarta, warga yang buta hu ruf mencapai 183. 293 orang. Kodam akan mengerahkan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Bersambung ke hal 7 kol 1
BALON API: Balon raksasa berisi mercon siap dinaikkkan warga ke udara pada puncak Syawalan di Pekalongan, Senin.(4/8). Berita di halaman 8. ■ Foto: Janti Artati
Tiga PNS Dedek akan Minta Maaf Pemprov Bolos Kepada Keluarga Korban SEMARANG - Hari pertama masuk kerja di lingkungan Kantor Gubernuran masih saja ada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tidak hadir tanpa keterangan. Jika pelanggaran tersebut dilaksanakan secara berat dan terintegrasi maka sanksi pidana hingga pemecatan akan dilakukan. Hal itu dikemukakan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. “Hari ini kalau tidak salah ada dua PNS yang sakit, dua cuti melahirkan, dan dua atau tiga tak hadir tanpa keterangan. Zero tolerance tetap harus dilakukan. Kalau cuma menurunkan jabatan, motong gaji, gitu-gitu saja gak seru. Kalau sudah diperingatkan tidak mempan, kita seret saja ke pidana dan pemecatan,” jelas mantan anggota Komisi II DPR tertsebut usai apel pagi di halaman kantor GuBersambung ke hal 7 kol 1
GEBYAR
6
Dipasung Ibunya KABAR mengejutkan datang dari Marshanda. Lewat pengacara OC Kaligis, artis yang akrab disapa Caca itu mengaku sudah dipasung di Rumah Sakit oleh ibunya sendiri, Riyanti So fyan.
Pengguna Kereta Api Tembus 4 Juta “Masih ada korban kecelakaan yang perlu kita pikirkan. Kami sudah berusaha optimal tapi masih saja terjadi kecela-
SEMARANG - Kasus pembunuhan Fatma Sari Wijaya (18), remaja putri yang bekerja sebagai sales promotion girl (SPG) masih menyisakan duka mendalam. Kasus ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan tetangga korban. Polisi masih mengorek keterangan tersangka. Diduga tidak hanya menghabisi nyawa korbannya, Dedek Syahrial (23), pembunuh SPG itu juga membawa smartphone milik korban. Telepon genggam itu ditemukan di dalam plastik yang dibawa Dedek saat memeriksakan diri di RSUD Ketileng Semarang. Kapolsek Gayamsari Kompol Juara Silalahi mengatakan saat melakukan olah tempat kejadian perkara di Kampung Batik Tengah nomor 489 kelurahan Rejomulyo Semarang, tidak ditemukan smartphone korban. Namun saat dilakukan penangkapan di
RSUD Ketileng Semarang, ternyata barang itu ada pada pelaku. “Terancam dijerat dengan pasal 365 KUHP juga karena handphone korban ditemukan di dalam plastik yang dibawa pelaku,” kata Juara di Mapolsek Gayamsari, Senin (4/8). Menurut pengakuan pelaku, dia membawa telepon genggam milik korban untuk menghilangkan jejak dan khawatir jika korban masih bisa bergerak dan memanggil bantuan. Diberitakan sebelumnya, Fatma ditemukan tewas bersimbah darah oleh ibunya, Oeik Hok Jhon (52) di dalam kamar dengan luka tusuk di leher sekitar pukul 14.00 WIB, Minggu (3/8). SPG cantik itu tewas setelah ditusuk pelaku yang emosi karena dianggap penipu saat memaksa korban membayar da-
Masyarakat Dusun Kauman, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang memiliki tradisi yang unik dalam meramaikan puncak syawalan. Menerbangkan ratusan balon api dalam berbagai ukuran dan menyulut petasan menjadi agenda ‘wajib’ setiap puncak syawalan atau sepekan Idul Fitri.
Tradisi Syawalan di Kampung Kauman Payaman
TRADISI menyulut petasan mengiringi pelepasan balonbalon api ke udara. Sebelum acara pelepasan balon api, acara didahului dengan pengajian dan ziarah kubur ke makam Habib Alwi bin Ahmad dan KH Saleh atau Mbah Qulhu. Ratusan balon api yang terbuat dari plastik tersebut telah disiapkan masyarakat setempat. Ukuran balon tersebut sangat
Bersambung ke hal 7 kol 3
JAKARTA.- Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyatakan jumlah kecelakaan lalu lintas selama mudik Idul Fitri 2014 dari H-7 hingga H+5 sebanyak 2741 kejadian atau menurun dari tahun lalu sejumlah 3.200 kejadian. Sedangkan korban meninggal tahun ini sebanyak 538 jiwa atau menurun dari tahun lalu 686 orang. Meski angka kecelakaan dan korban meninggal dunia menurun dari tahun lalu, Menhub menyatakan keprihatinannya dan tetap melakukan evaluasi pada penyelenggaraan mudik tahun ini.
kaan,” kata Menhub dalam halal bi halal Kemenhub di JakarBersambung ke hal 7 kol 3
MACET PASCALEBARAN: Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan lalu lintas di Jalan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (4/8) malam. Pada hari pertama kerja usai libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1435 H di wilayah Jakarta sebagian ruas jalan mengalami kemacetan. Foto: Antara
Usai Pesta Mercon, Bola Api pun Menjulang bervariasi. Ada yang memiliki panjang lebih dari tujuh meter dan ukuran terkecil 0,5 meter. “Untuk dananya semua berasal dari iuran warga secara sukarela,”kata salah satu panitia, Faizin. Faizin mengatakan, kegiatan tersebut mempunyai makna yang sangat luhur mempererat BALON API: Memeriahkan puncak syawalan masyarakat Kauman, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang menerbangkan balon api. ■ Foto: Widiyas Cahyono
silaturahmi dan kebersamaan antarsesama warga.Yang paling utama dari kegiatan ini yakni untuk melestarikan tradisi leluhur yang telah ada sejak zaman dulu. Ia menambahkan untuk membuat ratusan balon api tersebut, para pemuda setempat sejak pertengahan bulan puasa lalu melakukan pembuatan balon–balon yang akan diterbangkan. Sedangkan untuk membuat balon-balon tersebut menghabiskan enam rol plastik dengan ketebalan 0,3 Bersambung ke hal 7 kol 1