WAWASAN 21 Oktober 2014

Page 1

■ Selasa Pon ■ 21 Oktober 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-29 NO: 203 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203

JAKARTA ­ Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) akhirnya dilantik sebagai Presiden RI ketujuh, Senin (20/10). Rakyat Indonesia hampir di seluruh daerah menyambut dengan antusias tinggi. Bahkan hingga semalam, ri­ buan rakyat masih merayakannya di Monas Jakarta dengan mengikuti pesta rakyat. Bersambung ke hal 7 kol 3

Bersambung ke hal 7 kol 3

SAMBUT JOKOWI: Ribuan orang menyemut saat menyambut kirab Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang menumpang andong di Jalan MH Thamrin Jakarta, Senin (20/10). ■ Foto: Antara

750 Lampion di Simpanglima SEMARANG - Kota Semarang tak ketinggalan menyemarakkan pelantikan Jokowi-JK sebagai presiden/wapres. Sekitar 750 lampion diterbangkan ratusan warga Kota Semarang yang berkumpul di Lapangan Simpanglima, Senin (20/10) malam, sebagai representasi doa dan harapan kepada Joko Widodo. Acara bertajuk “Syukuran Rakyat” itu digagas gabungan relawan Jokowi, dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang langsung membaur dengan ma-

syarakat. Ganjar dan Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi langsung duduk bersila bersamasama dengan warga yang sudah berkumpul di Lapangan Simpanglima, kemudian mereka memotong tumpeng dan memberikannya pada warga. Setelah itu, dilanjutkan dengan doa, kemudian penerbangan tujuh lampion oleh Ganjar, Hendi, dan relawan Jokowi yang diikuti oleh warga yang sudah mempersiapkan untuk menerbangkan lampionBersambung ke hal 7 kol 1

SBY-Ani Menangis BOGOR - Ada momen mengharukan ketika mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan istrinya, Ani Yudhoyono tiba di kediamannya di

Puri Cikeas, Bogor. Keduanya sempat saling berpelukan sambil menangis Senin (20/10). Bersambung ke hal 7 kol 3

TINGGALKAN ISTANA: Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Ani Yudhoyono menangis saat meninggalkan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (20/10). ■ Foto: Antara

Jokowi Nyaris Jatuh dari Andong JAKARTA - Ada kejadian unik saat Jokowi-JK mengikuti kirab budaya pascapelantikan sebagai presiden. Jokowi hampir jatuh dari andong yang membawanya ke Istana Negara. Untung saja ada ajudan yang menahan pinggul Jokowi hingga sampai tak jatuh. Kejadian bermula saat andong hampir tiba di Istana Negara. Jokowi saat itu sedang merapikan jas dan dasi, sedangkan JK mengelap peluh. Matahari Jakarta memang panas saat kirab tersebut. Namun tiba-tiba kereta bergerak. Jokowi yang berdiri pun hampir jatuh. Dengan sigap ajudan me-

nahan tubuh Jokowi, hingga dia tak jatuh terduduk. Kirab Jokowi-JK ini memang berlangsung meriah. Antusias ratusan ribu masyarakat terlihat dari berjubelnya orang di sepanjang jalan yang dilalui andong Jokowi-JK. Jokowi dan JK berdiri sejak dari HI sampai Istana. Mereka melambai-lambai ke arah masyarakat yang tumpah di jalan. Jokowi selama perjalanan melepas jas dan dasi, juga peci. Demikian juga JK. Sebelum dikirab dengan andong, Jokowi-JK menumpang mobil dengan menembus lautBersambung ke hal 7 kol 1

Syukuran Rakyat untuk Jokowi di Solo

Walikota Rela Jadi Masinis Sepur Kluthuk

LEPAS LAMPION: Masyarakat berkumpul dan melepas lampion ke udara merayakan pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden di Lapangan Simpanglima Semarang, Senin (20/10) malam. ■ Foto: Weynes-yan

Senin 20 Oktober 2014 adalah tanggal penting bagi bangsa Indonesia. Bukan saja karena kemeriahan ketika seorang presiden baru negeri ini dilantik, tetapi lebih dari itu menjadi awal dari sebuah tradisi baru, pesta rakyat. Dari berbagai daerah yang menggelar syukuran rakyat itu, salah satunya di kota kelahiran presiden baru Jokowi, Solo.

pertama yang dipilih langsung menjadi Presiden RI. Namun pesta rakyat adalah ide sama sekali baru, karena belum pernah dilakukan pada penyambutan pemimpin negeri 17.000-an pulau di Asia ini. Bahkan pesta rakyat menyambut Presiden baru ini di

GAGASAN pesta rakyat tercetus dari kegembiraan rakyat saat seorang presiden yang dipilih langsung oleh rakyat akhirnya dilantik. Sang presiden baru, Joko Widodo dan Jusuf Kalla memang bukanlah orang

KIRAB: Sepur Kluthuk Jaladara yang dimasinisi Walikota FX Hadi Rudyatmo berdampingan dengan bus tingkat Jaladara dalam kirab di sepanjang Jalan Brijen Slamet Riyadi Solo, Senin (20/10). ■ Foto: Bagus Adji W

Bersambung ke hal 7 kol 3


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.