WAWASAN 26 Nopember 2014

Page 1

■ Rabu Wage ■ 26 November 2014

Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-29 NO: 238 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Buruh Marah, Blokade Tol SEMARANG ­ Ribuan buruh kembali berdemo menuntut pembatalan Peraturan Guber­ nur (Pergub) nomor 560/85 tahun 2014 tentang upah min­

imum kabupaten/kota (UMK). Aksi kemarahan buruh diawali dari blokade di beberapa ruas Bersambung ke hal 7 kol 1

REVISI UMK: Ribuan buruh yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) menutup akses Tol Ga­ yamsari Semarang. Mereka menolak UMK yang telah dite­ tapkan Gubernur, Selasa (25/11). Polisi mengamankan pintu Tol Gayamsari, Semarang (kanan). ■ Foto:Weynes

Gubernur Boros Anggaran ■ Dewan Diminta Teliti

Kans Indonesia Tipis

SEMARANG - Anggaran operasional GubernurWakil Gubernur (Wagub) Jateng yang meningkat hingga Rp 3 miliar lebih dinilai kurang pantas. Dalam menyetujui hal tersebut, semestinya dewan lebih teliti setiap mencermati angka agar anggaran operasional tak menjadi sumber penghasilan lain bagi gubernur dan wagub. “Dewan harus teliti memeriksa penggunaan anggaran untuk apa. Saya melihat gubernur ini juga tidak hebat-hebat banget gerakannya. Maka anggaran sebesar itu naik ya kemahalan, boros,” terang Sekretaris KP2KKN Eko Haryanto usai diskusi bersama wartawan di Gubernuran, Selasa (25/11).

HANOI - Tuan rumah Vietnam berhasil menekuk Laos 3-0 di pertandingan kedua di AFF Suzuki Cup 2014. Hasil itu sekaligus mengecilkan kans Indonesia untuk lolos ke babak semifinal. Tampil di depan puluhan ribu pendukungnya di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (25/11) malam, Vietnam sempat mendapat perlawanan ketat dari Laos di babak pertama sebelum mendominasi babak kedua. Gol pertama tim asuhan pelatih Toshiya Miura itu dicetak Vu Minh Tuan di menit 28. Dua gol lainnya tercipta di menit-menit terakhir babak kedua, masing-masing oleh

Eko tak mempermasalahkan gaji Gubernur mengalami kenaikan. Hanya saja, kenaikan gaji harus diimbangi dengan kinerja yang baik. “Biasanya antara gaji dan penghasilan di luar gaji, lebih besar penghasilan di luar gaji. Makanya Bersambung ke hal 7 kol 3

Le Cong Vinh dan Nguyen Huy Hung. Dengan demikian Vietnam bertengger di posisi kedua klasemen Grup A dengan nilai 4 dari dua pertandingan. Mereka terpaut 2 poin dari Filipina yang sudah dipastikan lolos ke semifinal. Peringkat ketiga ditempati Indonesia setelah dipermalukan Filipina 0-4. Dari dua laga, tim “Merah Putih” baru memiliki satu angka. Adapun Laos di posisi buncit dan telah dipastikan tersingkir. Kans Indonesia mengecil karena selain butuh menang

Bersambung ke hal 7 kol 2

Tujuh Kandidat Sepakat Tumbangkan Ical JAKARTA - Partai Golkar benar-benar pecah menjelang Munas Golkar. Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono memimpin presidium penyelamat partai. “Dengan kejadian mereka mempertontonkan kesewenang-wenangan yang terjadi. Untung ada media di sini jadi saksi. Saudara Aburizal BaBENTROK: Massa Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) pimpinan Yoris Raweyai bentrok dengan AMPG kubu Aburizal Bakrie di DPP Golkar, Jakarta, Selasa (25/11). ■ Foto: Antara

GEBYAR

Kembali ke Deddy Dores SETELAH empat tahun tidak menge­ luarkan single, Nafa Urbach akan se­ gera me­ rilis single ter­ barunya yang ber­ tajuk Bela­ han Jiwa karya mu­ sisi lawas Deddy Dores.

6

krie memberikan mandat ke Theo Sambuaga untuk membuka pleno, mengumumkan keputusan sepihak, dan menutup. Kesewenangan ini yang selalu dilakukan saudara Aburizal Bakrie,” protes Wasekjen Golkar Leo Nababan. Hal ini disampaikan Leo Nababan memprotes skorsing rapat sepihak oleh Waketum Theo Sambuaga, hanya sesaat setelah orang kepercayaan Aburizal Bakrie itu memasuki ruang rapat pleno di kantor DPP Gol-

Bersambung ke hal 7 kol 1

DIADANG: Pesepak bola timnas Indonesia Achmad Jufriyanto dan Christian Gonzales berusaha melewati adangan penjaga gawang Filipina Patrick Philip Bravo Deyto (kiri) pada pertandingan penyisihan Piala AFF 2014 Grup A di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (25/11). ■ Foto: Antara

Nasib Guru Tidak Tetap (GTT) Kian Terjepit

Upah di Bawah UMK, Purwanto Tetap Setia Mengajar Tidak terlihat sedikit pun raut wajah Purwanto (35) kecewa. Dia bahkan tetap rajin mengajar praktik karawitan di SMKN VIII Surakarta. Padahal di balik penampilannya yang sederhana, ayah dua anak ini menanggung beban ekonomi yang begitu berat. NASIB Purwanto bermuara dengan statusnya sebagai Guru Tiidak Tetap (GTT). Padahal dia mengabdikan diri di sekolah yang juga almaternya sejak tahun 2004. Itulah potret satu di antara ribuan guru pada peringatan ke-69 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan

Hari Guru tahun 2014, Selasa (25/11). Lulusan program S-1 jurusan Karawitan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta ini mengaku ikhlas mengajar karena itulah profesinya, meski penghasilan yang didapatnya jauh dari standar Upah Minimum Kota (UMK). Purwanto mengisahkan perjalannya menjadi guru berlangsung semenjak lulus Akta IV setelah sebelumnya menyelesaikan studi di jurusan Karawitan ISI Surakarta. Pria berkacamata minus ini mengajukan lamaran ke SMKN

VIII Surakarta dan diterima sebagai GTT bidang praktik karawitan pada tahun 2004. Segala kemampuannya dicurahkan bagi perkembangan dan kemajuan anak didik, meski setiap Minggu harus mengajar selama 40 jam. Sebagai imbalan jerih payahnya dia mendapatkan Rp 17.000/ jam. Bersambung ke hal 7 kol 3 TABUH GAMELAN: Purwanto tengah menabuh salah satu instrumen gamelan. Sepukuh tahun mengabdi, nasibnya masih tetap GTT. ■ Foto: Bagus Adji W


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
WAWASAN 26 Nopember 2014 by KORAN PAGI WAWASAN - Issuu