■ Selasa Kliwon ■ 2 Desember 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-29 NO: 244 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Rp 4,4 Triliun Terindikasi Dikorup ■ KPK Temukan Enam Celah Korupsi APBN JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menemukan setidaknya ada enam titik potensi korupsi dalam dana optimalisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Hal tersebut terungkap setelah KPK melakukan kajian tentang penyusunan APBN.
MUNDUR: Bakal Calon Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto (kedua kanan bawah) menyampaikan pengunduran dirinya dari bursa Caketum Golkar dalam Musyawarah Nasional IX di Nusa Dua, Bali, Senin (1/12). Airlangga menarik diri dari bursa pemilihan ketua umum Partai Golkar karena kecewa dengan tata tertib yang ia nilai tidak demokratis. Foto: Antara
Permasalahan pertama, KPK menemukan pengalokasian dana optimalisasi tidak sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil peninjauan BPKP, ditemukan 15 kementerian/lembaga yang menerima tambahan belanja. “Namun tidak mengalokasikan dananya pada program/kegiatan/rincian kegiatan sesuai kriteria yang ditetapkan sebelumnya dengan nilai sebesar Rp 4,4 triliun,” tegas Wakil Ketua KPK, Busyro Muqoddas, Senin (1/12). Kedua, KPK juga menemukan besaran usulan DPR terkait tambahan belanja tidak sesuai ketentuan undang-undang. Menurut Busyro, berdasarkan pada penjelasan Pasal 15 ayat 3 UU No. 17 Tahun 2013 disebutkan, perubahan RUU APBN dapat diusulkan DPR sepan-
jang tidak mengakibatkan peningkatan defisit. “Pada pelaksanaannya, terjadi peningkatan defisit dari Rp154,2 triliun di RAPBN 2014 menjadi Rp175,35 triliun pada Undang-Undang APBN 2014,” ungkap dia. KPK juga melihat Rencana Kerja Pemerintah (RKP) hasil pembahasan dengan DPR, tidak ditetapkan kembali. KPK melihat hal tersebut menjadi ruang bagi RKP untuk terus berubah, sampai penetapan APBN. “Menyebabkan ambiguitas RKP yang dijadikan acuan dalam evaluasi serta memberikan hasil yang bias untuk perencanaan tahun-tahun berikutnya,“ imbuh Busyro. Titik keempat, lanjut Busyro, KPK memandang proses telaah dana optimalisasi belum makBersambung ke hal 7 kol 1
Edi ’Si Raja Tega’ Tewas di Tangan 25 Polisi Nurdin Skenariokan JAKARTA Edi Palembang (35) licin bak belut. Tiap kali digerebek ia berhasil lolos. Perampok berjuluk raja tega ini akhirnya takluk dalam kepungan 25 per sonel polisi di Jakarta. Bulan lalu Polda Riau menggerebek Edi cs di kawasan Senapelan, Pekanbaru. Bukannya ter tangkap, Edi malah menembak anggota Polsek Senapelan Aipda Harianto Bahari. Aipda Harianto gugur. Polisi pun memburu perampok yang bernama asli Arkadinata itu. Pekan lalu mereka menyergap Edi bersama empat rekannya di Sarolangun, Jambi. Saat itu Edi berada di rumah makan di jalan lintas timur. “Mereka berlima melawan dan ter jadi kontak senjata. Dia berhasil kabur,” kata Kasat Reskrim Polresta Pekan baru Kompol Hariwiyawan Senin (1/12). Perburuan berlanjut. Polda Riau te rus memburu. Edi diketahui berada di sebuah kawasan kumuh di Jakarta. Polda Riau berkoordinasi dengan Pol da Metro Jaya. Sebanyak 25 personel gabungan dua polda ini datang ke per sembunyian Edi cs di Kembangan, Ja karta Barat. “Edi ini nekat main tem baktembakan dengan kita. Makanya seluruh tim yang menggunakan rompi antipeluru. Kita tak mau ambil risiko,” tutur Kompol Hari yang ikut dalam penggerebekan tersebut. Dua teman Edi berhasil dibekuk.
Namun Edi ternyata melawan dengan menggunakan pistol. Darderdor, Edi ro boh terkena timah panas setelah dike pung 25 polisi. ‘Karier’ di dunia kriminal pria asal Sumatera Barat itu pun tamat. Saat jejak Edi Palembang terendus, polisi segera mengatur taktik. Sebanyak 25 personel Polda Riau dan Polda Metro Jaya turun tangan. Begini suasana men cekam penggerebekan persembunyian Edi cs di Kembangan, Jakarta Barat ter sebut. Awalnya, polisi tak mengetahui ru mah persembunyian Edi. Sebab di ka wasan kumuh tersebut, ada banyak ru mah. Polisi sempat bertanya ke warga sekitar. “Warga hanya menyebut rumah pojok
di kawasan tersebut sering ditempati orang asing,” kata Kasat Reskrim Polres ta Pekanbaru Kompol Hariwiyawan yang turut serta dalam penggrebekan itu, Se nin (1/12). Tim pun mengepung tiga rumah ba gian pojok di kawasan tersebut. Mereka menggeledah tiga rumah tersebut. Edi ternyata berada di rumah paling tengah bersama dua rekannya. “Satu pemilik ru mah, satu lagi teman yang mengantarkan Edi dari Lampung ke kawasan itu. Dua orang itu langsung menyerah saat polisi menggerebek,” kata Kompol Hari, pang gilan Hariwiyawan.
BALI - Sebuah rekaman berdurasi 122 menit 57 detik berisi suara mirip Nurdin Halid tengah memimpin rapat beredar. Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso mengaku kaget mendengar pembicaraan dalam rapat tersebut. “Sore ini saya betul-betul terperanjat baca berita telah beredar rekaman yang konon mirip suara Pak Nurdin Halid. Kalau benar ini seperti itu ini benar-benar cederai rasa
Segera Nikah KEBAHAGIAAN te ngah meliputi Revalina S Temat yang telah dilamar oleh sang keka sih, Rendy Aditya Gunawan. Sang ibu pun membe narkan bahwa putrinya bakal segera meni kah. “Terima kasih. Iya, Al hamdulillah, lamarannya sudah,” ucap Ibunda Revalina S Temat, Rachmaniar kala dihubungi via telepon, Senin (1/12).
Menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo ke Semarang, pihak keamanan melakukan sterilisasi lokasi yang akan menjadi sasaran kunjungan mantan Gubernur DKI tersebut. Salah satunya membersihkan preman Pasar Johar yang diagendakan menjadi tempat blusukan Jokowi. PIHAK Polrestabes Semarang bersama Polsek Semarang Tengah menyisir wilayah Pasar Johar untuk ‘membersihkan’ preman yang biasa mangkal di kawasan tersebut. Kegiatan sterilisasi tersebut diakukan guna mengantisipasi kunjungan presiden ke Pasar Johar untuk menyapa
Bersambung ke hal 7 kol 3
Supervisi Seluruh Kejari KENDAL Kasuskasus yang ditangani kejaksa an di Jateng diminta di optimalisasi sehingga dapat diselesaikan se suai harapan. Hal ter sebut disampaikan Ke pala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jateng, Hartadi SH MH saat men gunjungi Kejaksaan Negeri Kendal (Ke jari) Kendal, Senin (1/12). Selain itu pihak nya akan melaku kan supervisi kepada seluruh Kejari di Jateng, terutama dalam hal pe nanganan kasus ko rupsi. “Kita minta Kejak saan mengoptimalisasi ka suskasus yang se dang ditangani karena tidak ada target apaapa, ja
Bersambung ke hal 7 kol 1
6
keadilan sampai ke ubun-ubun saya,” kata Priyo di Hotel Laguna, Kawasan Nusa Dua, Bali, Senin (1/12). Dia juga mengaku telah mendengar rekaman tersebut secara langsung. Priyo kemudian menanyakan kebenaran rekaman tersebut. “Mestinya kita dengan ikhlas menghormati dan mendukung Munas, tetapi
Bersambung ke hal 7 kol 1
Arkadinata
GEBYAR
Kemenangan Ical
Hartadi Foto: Agus Umar
Hari Ini Jokowi Blusukan di Semarang
Johar Disterilisasi, 11 Preman Dikandangkan
DIRINGKUS: Sebanyak 11 preman diringkus polisi menjelang kunjungan Presiden Joko Widodo di Pasar Johar yang dijadwalkan Selasa hari ini. ■ Foto: SMNetwork/Apit Yuliyanto
para pedagang. Operasi pengamanan tersebut membuahkan hasil. Sediikitnya 11 preman berhasil diringkus polisi. Kapolsek Semarang Tengah Kompol Hendri Yulianto mengakui, dalam melakukan pengamanan akan ada 80 personel dari Polsek dan 12 personel dari Polrestabes. “Preman yang berhasil kami amankan kami bawa ke Dinas Sosial untuk mendapatkan pengarahan,” tandasnya. Kehadiran Presiden Jokowi Selasa (2/12) hari ini di Semarang dipersiapkan semaksimal mungkin oleh jajaran keamanan beserta Pemerintah Pro-
vinsi Jateng dan Kota Semarang. Jokowi dijadwalkan mengunjungi Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang. Sesuai agenda, Jokowi akan memberikan pengarakan di depan 31 kapolda dan 452 kapolres seluruh Indonesia pada acara tahunan apel kepala satuan wilayah (kasatwil). Asisten Operasi Kapolri, Irjen Pol Arif Wachyunadi mengatakan apel yang diselenggarakan mulai Senin (1/12) bertujuan penguatan fungsi kepolisian. Acara akan berlangsung hingga Jumat (5/12) mendatang. “Apel Bersambung ke hal 7 kol 3