WAWASAN 28 Maret 2015

Page 1

■ Sabtu Legi ■ 28 Maret 2015 TAHUN KE-30 NO: 11 TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

Setahun Dirawat, Olga Berpulang KOMEDIAN dan presenter Olga Syahputra menghembuskan nafas terakhirnya Jumat (27/3), pukul 16.17 WIB. Olga meninggal di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura setelah hampir setahun menjalani perawatan akibat penyakit meningitis yang dideritanya. Kabar meninggalnya Olga sempat tak dipercayai masyarakat, mengingat beberapa waktu sebelumnya selalu muncul kabar Olga meninggal namun ternyata tak benar. Baru setelah sang manajer Mak Vera mengonfirmasi meninggalnya Olga, praktis dunia jagat mayat ramai memperbincangkannya. Mak Vera semalam mengungkapkan dirinya masih mengurus kepulangan jenazah Olga ke Indonesia. “Malam ini atau besok pagi Olga di-

Olga Syahputra

bawa ke Jakarta, lagi mempersiapkan di sini, mudah-mudahan tidak ada halangan,” ujar Mak Vera Jumat (27/3). Rencananya, jenazah Olga akan langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Duren Sawit, Jakarta Timur. Direncanakan jenazah Olga akan dimakamkan di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Sabtu (28/3) hari ini. Penghuni jagat maya pun tersentak dan serentak mendoakan Olga beristirahat dengan tenang di sisi Tuhan. Rest in peace, Olga. Banjir ucapan duka di media sosial langsung membuat #RIPOlgaSyahputra menjadi trending topic dunia dalam waktu sekejap, menggeser #AlwaysInOurHeartsZaynMalik di posisi kedua. Pertama kali diberitakan oleh salah Bersambung ke hal 7 kol 3

Opie Terkenang Dijambak Kumisnya JAKARTA - Meninggalnya komedian Olga Syahputra, menjadi duka mendalam bagi rekan-rekannya. Adalah Raffi Ahmad tengah menjalani ibadah umrah saat ini, sebagai teman dekat Olga langsung bereaksi di jejaring sosialnya. Via akun Twitter-nya @RaffiAhmadLagi, Raffi berkicau untuk sang sahabat sejatinya itu. “Inalillahiwainalillahirojiun sahabatkuuuu OLGA SYAHPUTRA Surga tempatmu sahabatku,” tulis Raffi Ahmad, Jumat (27/3).

Raffi memang menjadi orang terdekat Olga selama bertahun-tahun. Sejak mereka menjadi host tetap acara musik pagi, duo ini seakan tak pernah tergantikan. Opie Kumis juga merupakan salah satu sahabat yang dekat dengan Olga. Berduka ditinggal sang rekan, Opie mengenang tingkah laku dirinya dengan Olga kala sepanggung. “Gue sebagai orang yang paling tua banyak maklum. Olga Bersambung ke hal 7 kol 3

Foto: Kpl

Agung cs Gagal Rebut FPG JAKARTA - Loyalis Agung Laksono belum berhasil mengambil alih Ruang Fraksi Golkar dari Ade Komaruddin. Ketua Fraksi Golkar, kubu Agung, Agus Gumiwang Kartasasmita mengaku tidak mau pakai cara-cara anarkis. “Kami tidak akan lakukan hal-hal anarkis, yang justru melanggar hukum. Mana ada yang muka preman, di sini muka baik-baik,” kata Gumiwang di Ruang Fraksi Golkar, Gedung Nusantara I lantai 12, Komleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/3). Gumiwang sempat berusaha masuk ke ruang pimpinan fraksi, namun ia tidak bisa melewati pintu yang di-password. Dia mengatakan bahwa sistem pengamanan pintu di lantai 12 sudah diubah. “Sudah diganti

semua, direset. Kita tidak tahu password-nya,” ujar Waketum Golkar hasil Munas Ancol ini. Loyalis Agung juga berupaya mencari kepala sekretariat ruangan, namun tidak ketemu. Gumiwang menyesalkan hal ini karena dia mengaku hanya ingin bekerja di ruangannya. “Kita ingin persuasif, kekeluargaan. Hanya ingin cepat bekerja efektif. Banyak agenda di DPR yang perlu diselesaikan,” ucapnya. Bersambung ke hal 7 kol 3

Keracunan Jamur So, Nenek Daniah Tewas KAJEN - Satu keluarga yang terdiri atas lima orang di Dukuh Krasak RT 001 RW 001, Desa Kutorembet, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, dilarikan ke rumah sakit lantaran diduga keracunan usai mengonsumsi masakan jamur so (Scleroderma aurantium vulgare) yang diambil di kebun. Empat korban terselamatkan, namun seorang korban keracunan akhirnya meninggal dunia lantaran diduga juga

menderita penyakit paru-paru dan asma akut. Satu keluarga yang diduga keracunan jamur so atau jamur yang biasa tumbuh di bawah pohon melinjo, masing-masing Daniah (71), Nadhiroh (25), kedua anaknya, Toni Kusnanto (10) dan Khoirul Azam (3), dan adik dari Nadhiroh yang bernama Wakhudin (16). Nenek Daniah meninggal di RSUD Karanganyar pada Bersambung ke hal 7 kol 3

RINGSEK: Bangkai truk yang terlibat kecelakaan, ringsek setelah bertabrakan dengan kontainer di jalur utama Semarang-Solo tepatnya depan Gereja GKJ Jalan Fatmawati, Blotongan, Salatiga, Jumat (27/4) pagi. ■ Foto : Ernawaty-yan

Kontainer Hajar Tronton Sopir Tewas SALATIGA - Kecelakaan melibatkan dua kendaraan berat, terjadi di jalur utama Semarang-Solo tepatnya di Jalan Fatmawati, Blotongan, Kota Salatiga, Jumat (27/3) pukul 06.00 WIB. Truk tronton nomor polisi K-1772-N bertabrakan dengan truk kontainer H-1734-

CH. Benturan kedua kendaraan berat ini, mengakibatkan satu orang meninggal dunia yakni Arif Purnomo (25), warga Kadipiro, Solo, pengemudi truk tronton muatan makanan ringan. Tiga orang lainnya mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuh yakni Wahyu Nugroho, Suparman serta Parya-

ti dan dilarikan ke IGD RSUD Salatiga. Akibat kecelakaan ini, jalur tengah Semarang-Solo yang melintasi Kota Salatiga hingga pukul 09.00 WIB ditutup. Arus dari dua arah, baik dari Solo menuju Semarang atau sebaliknya dialihkan melewati Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga. Arus baru dibuka, setelah truk kontainer muatan kapas

yang menjepit truk tronton muatan makanan ringan dapat dipisahkan dengan bantuan mobil derek. ■ Oleng Keterangan yang dihimpun, menyebutkan truk tronton yang dikemudikan Arief Purnomo (36) dengan membawa muatan makanan ringan Bersambung ke hal 7 kol 3

KERACUNAN: Korban keracunan jamur so hingga kemarin siang dirawat di RSUD Karanganyar, Kabupaten Pekalongan. ■ Foto: Hadi Waluyo-yan

GEBYAR

Cari Pria Religius GAGAL dalam perni­ kahan membuat artis Kiki Amalia berha­ ti­hati dengan pria. Kiki yang kini asyik dengan job nge­DJ mengaku kerap dimodusi cowok­cowok dalam kelab.

6

Pelukis Chune Yulianto (45), menggelar ritual sedekah Sungai Klawing, Purbalingga. Dia melakukan aksi melukis dengan mata tertutup. Selain itu juga dilakukan larung sesaji ke sungai terbesar di Purbalingga tersebut. RITUAL yang dilaksanakan Jumat (27/3) pagi itu menarik perhatian khalayak. Chune begitu dia disapa, memang selama ini dikenal sebagai pelukis yang sering memadukan aksi teatrikal dalam melukis. Termasuk kali ini. Di tepi Sungai Klawing, yang ada di Kelurahan Bancar, Kecamatan Purbalingga, dia memamerkan kebolehannya menorehkan cat di atas kanvas. “Saya melukis dengan mata tertutup

Sedekah Sungai Klawing Pelukis Chune Yulianto

Melukis, Mata Tertutup dan Larung Sesaji kali ini,” kata pelukis yang dijuluki Begawan Klawing itu. Dengan media pasir ia melukis di atas kanvas dengan mata tertutup. Hasilnya, sosok miyangga pun muncul. Sosok perempuan yang dipercaya oleh masyarakat sekitar sebagai penunggu sungai ini. Usai melukis, kemudian digelar doa bersama dan melarungkan sesaji ke Sungai Klawing. Gelaran ini ditutup dengan makan bersama para penambang pasir dan perajin. “Selain itu, kegiatan ini sebagai sarana nguri-uri kebudayaan Jawa,” katanya. Gelaran budaya itu sebagai wujud rasa terima kasih masyarakat terhadap berkah Su-

ngai Klawing. “Allah SWT telah menjadikan Sungai Klawing menjadi ladang rezeki bagi masyarakat sekitarnya. Selama puluhan tahun, para penambang pasir mengambil dari sungai ini. Warga juga mencari ikan. Ditambah sekarang demam akik, Sungai Klawing semakin memberi manfaat bagi Bersambung ke hal 7 kol 1 MATA TERTUTUP : Pelukis Chune Yulianto melukis dengan mata tertutup dalam ritual Sedekah Sungai Klawing, Jumat (27/3). ■ Foto :Joko Santosoyan


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.