■
■
■ Jumat Wage ■ 15 Mei 2015
Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-30 NO: 56
TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Lima Kali Ganjal Juara Bertahan MADRID - Juventus meneruskan tradisi mereka yang kerap menyingkirkan juara bertahan Piala/Liga Champions. Real Madrid adalah “korban” terakhir ‘Si Nyonya Besar’. Madrid yang berstatus juara bertahan disingkirkan Juve setelah hanya mampu main imbang 1-1 di leg kedua semifinal Liga Champions yang dihelat di Santiago Bernabeu, Kamis (14/5) dini hari WIB. Gol penalti Cristiano Ronaldo di babak pertama dibalas Alvaro Morata di babak kedua. Juve yang menang 2-1 di leg pertama lolos dengan agregat total 3-2 untuk menantang Barcelona di final 6 Juni mendatang. Keber-
RAYAKAN GOL: Arturo Vidal (atas) merayakan kemenangan setelah Juventus melalui Alvaro Morata membobol gawang Madrid di babak kedua. Sementara Cristiano Ronaldo (kanan) tak kuasa menahan frustrasi. Juve lolos ke final akan menantang Barca, 6 Juni mendatang. ■ Foto: Reuters
Bersambung ke hal 15 kol 2
4 Pengemplang Pajak Ditahan SEMARANG - Kasus dugaan pengemplangan pajak merugikan negara sekitar Rp 12 miliar diungkap penyidik Direktorat Jendral Pajak (DJP) Jawa Tengah I. Empat pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan setelah berkas perkaranya telah dilimpahkan penyidik ke penuntut umum kejaksaan. Para tersangka, PTH atau H, seorang karyawati bagian pembukuan pada CV Putri Pertiwi Sejati. PTH adalah tersangka penerbit faktur tidak sah. Dia ditetapkan sebagai tersangka bersama direktur perusahaan importirnya, CV Putri Pertiwi Sejati, berinisial AA. Kepala Kejaksaan
2 Sekolah di Magelang Raih Peringkat I Jateng MAGELANG - Dua sekolah menengah tingkat atas di Kota Magelang yakni SMA Negeri 1 Kota Magelang dan SMK Kesdam IV/Diponegoro berhasil meraih peringkat pertama dari hasil ujian nasional tahun ini. Sementara itu, SMK Negeri 2 Kota Magelang hanya mampu meraih peringkat ketiga se Provinsi Jateng. “Untuk SMA Negeri 1 yang meraih peringkat pertama di tingkat Provinsi Jateng untuk program studi IPS dengan nilai rata-rata 485,53 dari enam mata pelajaran,”kata Kasubag Program Dinas Pendidikan Kota Magelang, Danang Susilanda, Rabu (13/5). Danang mengakui, prestasi yang diraih SMA Negeri 1 Kota Magelang program studi IPS ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya menduduki peringkat kedua di tingkat Provinsi Jateng. Sedangkan untuk program studi lainnya, yakni IPA mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu yang
TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW merupakan libur na sional, Koran Wawasan Sabtu 16 Mei 2015 tidak terbit. Harian ini akan kem bali menemui pembaca Minggu 17 Mei 2015. Harap pembaca dan relasi ma klum. (Penerbit)
PKB & Nasdem Daſtar di PDIP
berada di peringkat pertama, tahun ini harus puas di peringkat ketiga. Danang mengatakan, berbeda dengan program studi IPS yang mengalami peningkatan, di program studi IPA yang tahun lalu meraih peringkat pertama di tingkat Provinsi Jateng, pada tahun ini hanya mampu meraih peringkat kedua dengan jumlah nilai total rata-rata 490,59. Menurutnya, pada kelulusan tingkat SMA/SMK/MA tahun ini, meskipun ada di Kota Magelang dua sekolah yang meraih peringkat I se-Provinsi Jateng, namun secara kuantitatif hasil ujian nasional mengalami penurunan. Penurunan hasil UN tersebut, terlihat dari jumlah siswa yang meraih nilai 10 di beberapa mata pelajaran mengalami penurunan. Bahkan sejumlah SMA negeri yang biasa menjadi langganan mendapatkan nilai sempurna 10 terse-
SEMARANG Tes penja ringan calon Kepala Daerah (Kada) dari PDIP usai dilak sanakan di Panti Marhae nis, kantor DPD PDIP Ja teng. Setidaknya 137 pen daftar calon kepala daerah harus siap gugur sebelum bertempur pada Pilkada 21 kabupaten/kota. Meski tak mendapat rekomendasi, calon tersebut diharapkan bisa mendukung yang maju bertempur. Bendahara DPD PDIP Jateng Agustina Wilujeng mengatakan, terdapat 158 pendaftar calon kepala dae rah dan wakil kepala dae rah melalui PDIP. Mereka telah melaksanakan tes wa wancara di kantor DPD se lama tiga hari mulai Senin (11/5) hingga Rabu. Tes di lakukan untuk bahan per timbangan lain dalam men dapatkan rekomendasi dari DPP. Anggota DPR RI itu menjelaskan, calon kepala
Bersambung ke hal 15 kol 2
Bersambung ke hal 15 kol 1
Dari lima Kantor Urusan Agama (KUA) di Kota Surakarta, KUA Banjarsari termasuk memiliki keistimewaan. Pasalnya, di kantor inilah dicatat pernikahan sejumlah pasangan orang penting. Tidak terkecuali pernikahan pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Iriana yang kini menjadi Presiden dan ibu Negara Republik Indonesia. KEPALA KUA Banjarsari Mukhtaroji mengakui, kantor tempatnya bekerja mencatat pernikahan pasangan Soeharto dengan Siti Hartinah yang kemudian menjadi presiden II Republik Indonesia. Pencatatan pernikahan tahun 1947 sehubungan Siti Hartinah tinggal di Mangkunegaran yang menjadi bagian wilayah Kecamatan Banjarsari. Ketika itu penghulu
Tinggi Jateng, Hartadi SH MH mengatakan, pihaknya menerima pelimpahan berkas dan tersangka dari penyidik. “Atas pelimpahan ini selanjutnya akan diajukan ke penuntutan. Sebelumnya (saat penyidikan) tersangka belum ditahan karena dianggap kooperatif. Tapi sekarang kita tahan untuk mempercepat proses pena-
nganan perkaranya,” kata Hartadi dalam keterangannya kepada wartawan, kemarin. Atas pelimpahannya, pihaknya akan segera menyusun berkas rencana dakwaannya untuk kemudian diajukan ke Pengadilan Negeri (PN) Semarang. Atas perbuatan tersangka PTH dan AA, kata Hartadi, negara telah dirugikan sekitar Rp 962 juta. Diungkapkannya selain menahan PTH dan AA, pihaknya juga menahan dua tersangka kasus pajak lain yang juga disidik dan dilimpahkan penyidik Kanwil DJP Jawa Tengah I. “Kedua tersangka yang ditahan yaitu Sasanti Dwi Utami (40) dan Vinod Kumar Agarwal (60). Keduanya masing-masing
menjabat sebagai direktur CV Lestari Jaya, sementara Vinord sebagai pemiliknya,” kata Kajati. Keduanya disangka terlibat pengempalangan pajak dengan menerbitkan faktur pajak sendiri dan menyampaikan surat pemberitahuan yang isinya tidak benar dan tidak lengkap. “Kerugian negara atas kasus keduanya ditaksir mencapai Rp 11,1 miliar,” ujar Hartadi. Dijelaskannya, kasus pajak terjadi dan melibatkan para tersangka pada waktu sekitar 20042007. Pada 2004, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) pada Kantor Pajak menemukan kerugian negara sebesar Rp 437 juta, Bersambung ke hal 7 kol 4
Johar Dibangun Tanpa Investor SEMARANG - Pembangunan Pasar Johar dan Yaik Permai yang ludes terbakar diperkirakan baru bisa dimulai tahun 2016. Pembangunan tidak bisa cepat dilakukan karena terkait anggaran dan pembahasan teknis pembangunan. “Komitmennya harus segera tapi dibangun paling cepat tahun 2016,” kata Walikota Hendrar Prihadi, Kamis (14/5). Dalam pertemuannya dengan para pedagang, Hendi beberapa kali menegaskan tidak akan menggaet investor dalam pembangunan pasar karena akan memberatkan pedagang. Hal itu pula yang dilakukan untuk membangun 10 pasar dalam kurun waktu lima tahun yang salah satunya adalah Pasar Bulu. “Pasar ini tidak akan dibangun investor, tanggung jawab Pemkot dan Pemprov,” tegasnya. Terpisah, Arsitek dan tim ahli cagar budaya, Widya Wijayanti mengatakan, pemugaran cagar budaya Pasar Johar harus menggunakan kualitas beton yang sama kuatnya. Dari penelitian yang dilakukan oleh tim
dari Unika tahun 2006 lalu, kualitas beton masih K400 atau berkekuatan tekan 400 kg/m2. “Pemugaran harus menggunakan beton yang sama, itu justru menjadi tantangan,” kata Widya. Walikota Semarang Hendrar Prihadi Kamis (14/5) mengajak dialog perwakilan para pedagang pascakebakaran Pasar Johar yang berlangsung di Aula
Pasar Yaik. Acara ini juga dihadiri anggota DPD RI Bambang Sadono dan Ketua Komite II Bidang Perekonomian DPD RI Purba. Pada kesempatan itu Walikota menyampaikan tiga hal yang menjadi fokus perhatian, yaitu pemadaman saat ini sudah selesai. Lalu solusi untuk Bersambung ke hal 7 kol 1
DIALOG: Walikota Hendrar Prihadi saat mengajak dialog perwakilan pedagang Pasar Johar di Pasar Yaik, Kamis (14/5), untuk mencari solusi terbaik agar bisa berjualan kembali. ■ Foto: Unggul Subagyo
KUA Banjarsari Catat Pernikahan Orang Penting
Dari Pak Harto, Jokowi, hingga Gibran yang menikahkan tinggal di Kalitan. Sedangkan tahun 1986, KUA Banjarsari melakukan pencatatan pernikahan pasangan Joko Widodo – Iriana. Karena Jokowi adalah warga Manahan sedangkan Iriana penduduk Mangkubumen. Dua wilayah itu masuk dalam wewenang Kecamatan Banjarsari. Pada masa kepemimpinanKANTOR KUA: Kantor Urusan Agama Kecamatan Banjarsari di Jalan A Yani Surakarta. Inzet: Kepala KUA Mukhtaroji. ■ Foto: Bagus Adji W
nya, juga mencatat pernikahan komedian Nunung Srimulat dengan Ian. Insya Alah, juga akan bertugas menjadi petugas pencatat nikah pada pernikahan putra Presiden Joko Widodo yakni Gibran Rakabuming Raka yang akan mempersunting Selvi Ananda pada Juni mendatang. Bakal menikahnya pasangan Gibran Rakabuming Raka – Selvi Ananda diketahui pada sekitar Maret 2015. Ketika itu datang seseorang yang menanyakan persyaratan untuk kelengkapan administrasi penBersambung ke hal 7 kol 1