WAWASAN 18 Mei 2015

Page 1

■ Senin Pahing ■ 18 Mei 2015

Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-30 NO: 57

TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Tubuh Eri Terlihat di Kedalaman 300 Meter BOYOLALI - Hingga kini Tim SAR masih melakukan pencarian terhadap Eri Yunanto, mahasiswa pendaki gunung dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang jatuh ke kawah Merapi. Sosok Eri Yunanto sempat terlihat oleh tim SAR pada Minggu (17/5) sore, namun tim belum bisa memastikan kondisi Eri. “Sudah terlihat (sosoknya) di dasar kawah 300 meter dari bibir kawah,” kata Koordinator Misi Pencarian dari BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo Minggu (17/5). Walau begitu, tim SAR belum bisa memastikan kondisi Eri di dalam kawah Merapi tersebut. Menurut Kurniawan, kondisi bisa diketahui setelah tim berhasil mengevakuasi Eri. “Belum bisa dipastikan. Kita upayakan untuk menyentuh

korban dulu, nanti (setelah evakuasi) baru bisa (diketahui),” ujar Kurniawan. Sosok Eri dilihat oleh tim SAR kurang lebih pada pukul 14.30 WIB tadi. Tim pencari pun tengah membuat jalur untuk proses evakuasi dengan peralatan dan perlengkapan khusus tahan panas. “Besok pagi (hari ini) mulai evakuasi pukul 08.00 WIB sampai 12.00 WIB,” ucap Kurniawan. Menurut keterangan saksi, Eri sempat berfoto di Puncak Garuda Gunung Merapi sesaat sebelum jatuh ke kawah. Salah satu yang mengabadikan foto Eri adalah Bagus Deni. Melalui akun instagram @bagusdeni, dia mengunggah foto Eri yang duduk di Puncak Garuda yang terletak tepat di atas bibir kawah. Bersambung ke hal 7 kol 3

BATAL MENDAKI: Sejumlah pendaki gunung batal naik gunung Merapi dan menunggu di pos di Selo, Boyolali, Minggu (17/5). Tim SAR Boyolali terpaksa menyuruh seluruh pendaki yang berada di gunung Merapi untuk turun dan menutup sementara pendakian, untuk proses evakuasi pendaki Eri Yunanto (21), yang terjatuh ke kawah Merapi. ■ Foto: Antara

PDIP Jadi Magnet Calon ■ Pilkada Serentak Jateng SEMARANG - PDI Perjuangan Jateng masih menjadi magnet bagi para calon kepala daerah maupun wakil menjelang Pilkada serentak. Sejumlah pengurus parpol di luar PDIP mendaftar dalam penjaringan bakal calon bupati/wali kota dan wakilnya melalui PDIP. Berdasarkan daftar sementara, setidaknya ada empat orang yang diketahui pengurus parpol lain yang nyalon lewat PDIP. Di antaranya, pengurus Partai Golkar Sragen mendaftar sebagai bakal calon bupati Sragen, pengurus PKB Klaten mendaftar sebagai bupati setempat, Pengurus Partai Nasdem Purworejo mendaftar sebagai wakil Bupati Purworejo, pengurus PKB Kota Semarang

GEBYAR

6

Punya Pacar Baru SEJAK bercerai dengan Iwa K tahun 2012 lalu, Selfi Nafi­ lah kini harus menjalani pe­ rannya sebagai single parent. Meski tanpa pendam­ ping, namun Selfi mengaku lebih menikmati hidupnya saat ini.

mendaftar sebagai wakil wali kota. “Saya belum bisa menyebutkan dengan pasti. Karena petugas yang mewawancara cukup banyak. Tapi saya pastikan ada beberapa bakal calon yang semula menjadi pengurus parpol di luar PDIP,” kata Bendahara DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng, kemarin. Selain mereka, ada beberapa bupati yang pada periode sebe-

lumnya terpilih bukan dari PDIP, ikut dalam penjaringan PDIP. Mereka adalah Bupati Blora, Wakil Bupati Blora dan Bupati Wonogiri. Tokoh lain yang ikut dalam penjaringan adalah Dandim Kendal. Ia akan bersaing dengan incumbent, Bupati Kendal Widya Kandi untuk mendapatkan rekomendasi. Agustina menjelaskan, total ada 174 orang yang ikut mendaftar dalam penjaringan tahap pertama. Dari jumlah tersebut, baru 158 yang ikut seleksi wawancara. Sebanyak 16 orang, ada yang belum bisa mengikuti karena umroh atau undangan sampai mendadak. Namun ada juga yang mengaku tidak akan ikut seleksi, meski mendaftar. Bersambung ke hal 7 kol 1

MAKI Praperadilankan Kejati dan Kejakgung SEMARANG - Kejaksaan Agung (Kejakgung) dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng dipraperadilankan atas penanganan kasus dugaan korupsi kas daerah Kabupaten Sragen tahun 2003-2007 yang diduga melibatkan Agus Facturrahman, Bupati Sragen. Kejaksaan yang menangani kasusnya diduga menghentikan diam-diam penyidikan kasusnya. Gugatan diajukan Masyara-

kat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) ke Pengadilan Negeri (PN) Semarang. Kejati Jateng yang beralamat di Jalan Pahlawan nomor 14 Semarang selaku termohon I dan Kejagung yang beralamat di Jalan Sultan Hasanudin nomor 1 Kebayoran Baru Jakarta Selatan selaku termohon II. Koordinator MAKI, BoyaBersambung ke hal 7 kol 1

Kas Pertamina Terganggu, Pertamax Naik Bulan Depan JAKARTA - Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan akan mengizinkan PT Pertamina (Persero) untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi jenis Pertamax dan sebagainya mulai Juni 2015. Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM I Gusti Nyo-

man Wiratmaja mengakui bahwa intervensi pemerintah dengan meminta Pertamina membatalkan kenaikan harga BBM nonsubsidi sebesar Rp 300-Rp 800 per liter mulai Jumat (15/5) telah mengganggu arus kas badan usaha milik negara (BUMN) perminyakan tersebut. “Kerugian itu akan dikompensasi dengan kenaikan harga pada bulan berikutnya, agar ti-

Tedhak Siten yang Masih Bertahan

Injak Jadah Simbol Lewati Rintangan Tedhak Siten menjadi salah satu prosesi tradisional yang masih banyak dilakukan masyarakat, meskipun juga mulai terkikis. Berbagai makna temurun, dipercaya masyarakat hingga masih mempertahankan kegiatan slametan anak yang berumur tujuh bulan ini. KELUARGA besar seniman Magelang Tanto Mendut pada Jumat (15/5) lalu menggelar ritual Tedhak Siten bagi cucu pertamanya Kinasih Wangsa Bumi yang baru berusia pitung lapan. Sesuai dengan namanya tedhak siten, prosesi tersebut diawali dengan menginjakkan

kedua kaki bagi Kinasih Wangsa Bumi yang dituntun oleh Shiki Raya Unisia dan Bayu Kartika yang tidak lain ayah dan ibu sang bayi ke tanah. Kemudian kaki sang bayi dituntun untuk melangkah di atas tujuh jadah ketan yang diletakkan dalam suatu wadah khusus dan diberi warna merah, putih, oranye, hijau, coklat dan merah muda. Sang anak kemudian dituntun menaiki tangga yang terbuat dari batang tebu Arjuna, lalu turun lagi. Bocah selanjutnya dimasukkan ke dalam sebuah kurungan yang dihias apik dan di dalamnya terdapat berbagai benda seperti buku, aneka permainan, uang

dan lainnya. Kemudian, anak tersebut dibersihkan dengan dibasuh atau dimandikan dengan air sritaman, yakni air yang dicampuri kembang setaman seperti melati, mawar, kenanga dan kantil. Menurut Sih Agung Nugroho, sang dalang yang membimbing prosesi, rangkaian acara menginjak jadah ketan beraneka warna tersebut meBersambung ke hal 7 kol 1 RITUAL: Tedhak Siten, salah satu ritual tradisional untuk bocah tujuh bulan yang masih bertahan di masyarakat. ■ Foto: Widiyas Cahyono-yan

dak terjadi gejolak di masyarakat,” kata Wiratmaja, dikutip dari laman Kementerian ESDM, Minggu (17/5). Sebelumnya, Pertamina berencana menaikkan harga per liter BBM jenis Pertamax, Pertamax Plus, dan Pertamax Dex sebesar Rp 300 hingga Rp 800. Pertamax rencananya naik harBersambung ke hal 7 kol 3


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.