n Kamis Legi n 11 Juni 2015 TAHUN KE-30 No: 80
Harga eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Tol Semarang-Ungaran Rusak UNGARAN - Kerusakan konstruksi jalan tol ruas Semarang-Ungaran, tepatnya di KM 21+400 di sekitar jembatan Penggaron Ungaran kembali terjadi. Saat ini cor beton jalan tol lajur kanan dari dua lajur arah Semarang di dekat median jalan mengalami keretakan, sedangkan tak jauh dari titik kerusakan terlihat badan jalan tol amPantauan di jalan tol, Rabu (10/6) siang, sejumlah pekerja masih memperbaiki kerusakan badan jalan tol berukuran sekitar 12 x 4 meter. Pekerja membongkar blok cor beton dan lapisan aspal dibongkar sedalam 15-20 sentimeter. Di sekitar lokasi perbaikan dipasang geber dari MMT dan rambu-ram-
bu peringatan berupa traffic coon sejauh 100 meter sebelum titik perbaikan. Pemasangan rambu peringatan ini untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan. Sebab jalan tol Semarang-Ungaran tetap dibuka untuk umum kendati ada perbaikan. Komisi C DPRD Kabupaten
Semarang, Rabu siang sengaja mengecek kerusakan konstruksi jalan tol tersebut. Karena informasi dari masyarakat, konstruksi jalan tol ada kerusakan lagi. ‘’Setahu kami di sini sering diperbaiki oleh pengelola jalan tol. Sebelumnya badan jalan di sekitar jembatan juga diperbaiki karena ambles,’’ ujar Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Semarang Ngesti Nugraha. Menurut Nugraha, konstruksi jalan tol didesain khusus dengan kualitas melebihi jalan reguler demi kenyamanan, keamanan dan kecepatan pengguna tol. ‘’Tapi jalan tol ini kok ada perbaikan terus. Kalau tidak karena ambles, cor beton badan jalan tol dibongkar aki-
bat berbagai hal hingga tebing di kanan kiri jalan yang longsor,’’ ungkapnya. Nugraha meminta PT Trans Marga Jateng (TMJ) selaku pengelola tol Semarang-Solo memperhatikan kualitas pembangunan tol di sesi III (ruas Bawen-Salatiga) dan sesi IV (Salatiga-Solo). Sehingga kerusakan yang sering terjadi di ruas Semarang-Ungaran tidak terjadi di ruas Bawen sampai Solo. ‘’Kami berharap perbaikan kerusakan jalan tol bisa rampung sebelum arus mudik lebaran. Apalagi ini sudah mendekati ramadhan,’’ pintanya. Bersambung ke hal 7 kol 2
CEK KERUSAKAN TOL : Ketua Komici C DPRD Kabupaten Semarang, Ngesti Nugraha saat mengecek kerusakan jalan tol di sekitar KM 21+400, Rabu (10/6). n Foto : Rusmanto Budhi-yan
Angeline Dibunuh, Dikubur Bareng Boneka DENPASAR - Kasus pembunuhan bocah cantik berumur delapan tahun Angeline di Denpasar Bali membikin marah masyarakat. Dalam percakapan di media sosial topik pembunuhan biadab ini menjadi perhatian khusus, dan mereka seragam berpendapat untuk memberi hukuman mati pada pelakunya.
Foto: Dtc
Angeline sebelumnya dilaporkan hilang. Namun dari hasil penyelidikan, polisi menemukan jasad Angeline yang dikubur di belakang rumah di Jl Sedap Malam, Sanur Denpasar di dekat kandang ayam. Polisi sendiri telah menetapkan Agus yang juga mantan pembantu sebaBersambung ke hal 7 kol 1
Angeline
NGANTOR: Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto (kiri) menandatangani berkas-berkas saat berkantor di rumahnya di Jalan Kutai Utara RT.08/RW.07 Sumber, Solo, Rabu (10/6). Presiden Joko Widodo tetap berkantor selama mengurusi acara pernikahan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda yang berlangsung Kamis (11/6) hari ini. Foto: Antara
n Calon Kepala BIN
Sutiyoso Dinilai Terlalu Tua JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah mengajukan nama ketua umum PKPI Sutiyoso sebagai calon Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) kepada DPR. Selain itu, nama Gatot Nurmantyo juga diajukan Jokowi untuk menjadi calon Panglima TNI menggantikan Jenderal Moel-
geByAR
6
Tak Tunda Momongan SEJAK menikah bulan Maret lalu, Revalina S Temat mengaku tidak menunda momongan. Hal tersebut diakui bintang film Perempuan Berkalung Sorban. “Soal anak kita nggak nunda. Saya siap kapan saja, doain saja secepatnya,” ujar Reva, sapaan akrab kelahiran Jakarta, 26 November 1985 ini, Rabu (10/6).
doko. Penunjukkan nama Sutiyoso menimbulkan kontroversi. Anggota Komisi I yang juga politisi PDIP TB Hasanuddin, tampak heran dengan pertimbangan Presiden menunjuk Bang Yos. “Kalau soal kepala BIN, kok tua banget ya? Umurnya 70 ta-
MENJELANG hari “H” perhelatan pernikahan Gibran Rakabuming Raka – Selvi Ananda, kedua calon mempelai menjalani sejumlah upacara adat Jawa. Kedua calon mempelai melakukan upacara siraman menggunakan air dari tujuh sumber dan dilaksanakan di kediaman orang tua masing masing, Rabu (10/6). Pantauan Wawasan di kediaman Didit Suprijadi orang tua calon mempelai wanita di Jalan Kutai Raya Solo mengungkapkan, upacara siraman berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Upacara adat Jawa yang berlangsung sekitar dua jam diawali dengan pemasang-
hun,” kata TB Hasanuddin usai rapat komisi I di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (10/5). “Saya cuma ngomong, apa kata kader? Tapi andaikan kader saya tidak setuju hak prerogatif Presiden, mau gimana?” imbuh mantan pimpinan komisi I itu. Sementara terkait dengan
kompetensi intelijen di BIN, TB Hasanuddin mengatakan skill intelijen zaman dulu dengan sekarang sudah mengalami banyak perubahan. “Sekarang kan sudah berubah, lihat UU Bersambung ke hal 7 kol 1
Ribuan Relawan Padati Solo SOLO - Ribuan relawan Jokowi dari berbagai elemen Rabu (10/6) mulai memadati Kota Solo. Semalam mereka juga sudah mengikuti prosesi acara malam midodareni pernikahan Selvi Ananda dengan putra Presiden RI Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. “Relawan Jokowi dari berbagai elemen sudah hadir di asrama haji Solo, jumlahnya ribuan dan semakin lama semakin banyak, terutama dari Jawa Tengah semua berkumpul untuk menyaksikan acara midodareni Selvi-Gibran,” kata Ketua Presidium Koalisi Relawan Jokowi, Reinhard Parapat dihubungi di Solo. Reinhard mengatakan awalnya pihaknya memperkirakan jumlah relawan Jokowi yang datang ke Solo berjumlah 2.000 orang, namun kenyataannya yang datang diperkirakan me-
lebihi jumlah tersebut. “Yang datang diperkirakan sudah lebih dari 2.000 orang, membludak,” kata Reinhard. Menurut Reinhard relawan dipastikan akan berusaha ikut membantu menyukseskan pernikahan Selvi dengan Gibran. Misalnya dengan membentuk tim yang akan membantu pengamanan lokasi acara pernikahan. “Kita juga akan membantu administrasi temanteman relawan agar tertib dalam acara,” ujar dia. Dia mengatakan meskipun relawan memadati acara midodareni, namun khusus acara resepsi yang akan berlangsung Kamis (11/6) di Graha Saba Buana, Solo, para relawan akan hadir berdasarkan perwakilan saja agar tidak mengganggu ketertiban acar resepsi perniBersambung ke hal 7 kol 1
Pernikahan Gibran-Selvi
Tujuh Mata Air Bersihkan Fisik & Batin pa pohon pisang berikut tandan pisang raja dan menambahkannya dengan cengkir (kelapa muda) dan padi. Menurut pambiwara (pembawa acara) Umiatsih ,tata cara adat berikutnya yakni siraman menggunakan air dari tujuh Bersambung ke hal 7 kol 2
an bleketepe (anyaman daun kelapa) di teras rumah oleh orang tua Selvi Ananda. Didit Suprijadi dan Sri Partini, kedua orang tua Silvi Ananda selanjutnya membuka tuwuhan beru-
SIRAMAN: Calon menantu Presiden Joko Widodo, Selvi Ananda (kiri) dikucuri ayahnya, Didit Suprijadi (tengah) dan disaksikan ibunya, Sri Partini (kanan) saat prosesi siraman di kediamannya di Solo Rabu (10/6). n Foto: Antara