■ Senin Wage ■ 3 Agustus 2015 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000
TAHUN KE-30 NO: 128
TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203
■ Fauzan Cs Juarai Turnamen Piala Polda
Protes, Persis Keroyok Wasit SEMARANG PSIS akhirnya meraih gelar juara Turnamen Pia la Polda Jateng 2015 usai me nundukkan Persis Solo 21 pada laga lanjutan leg 1 babak final Turnamen Piala Polda Jateng di Stadion Jatidiri Semarang, Ming gu (2/8). Pada laga lanjutan yang dimulai pada menit 27 dengan ke menangan sementara PSIS 10 pada laga sebelumnya, akhirnya disamakan oleh Persis Solo oleh tendangan Ferianto di masa in jury time babak pertama. Skor 1 1 ini bertahan hingga babak pertama usai. Masuk babak kedua, PSIS yang terbebani harus menang ber DIKEROYOK: Sejumlah pemain Persis Solo mengeroyok wasit Maulana pada pertandingan final turnamen piala Polda Jateng, di Stadion Jatidiri Semarang, Minggu. ■ Foto: Weynes
main kurang tenang selama laga. Banyak peluang emas yang dicip takan masih belum dapat dimaks malkan barisan depan PSIS. Persis Solo yang bermain tanpa beban praktis bertahan selama babak kedua. Apalagi dengan skor imbang 11 cukup membuat Persis Solo meraih trofi turnamen yang pertama digelar ini. Hingga akhirnya pada menit akhir tam bahan waktu babak kedua terjadi pelanggaran yang dilakukan pe main belakang Persis kepada Bakori Andreas di kotak terlarang. Wasit yang memimpin laga Maulana langsung menunjuk titik putih. Kontan saja hal ini mem buat pemain Persis protes dan mengejar sang pengadil yang berlisensi ISL ini. Beberapa pe main Persis Solo ada yang me ngeroyok, memukul, menendang dan bahkan menginjakinjak Mau lana. Sang pengadil yang juga anggota polisi ini sempat memba Bersambung ke hal 7 kol 1
Jateng Tanpa Paslon Tunggal ■ Sugeng-Sucipto Siap Adang Tasdi-Tiwi PURBALINGGA Munculnya pasangan Sugeng SH-Sucipto BA (Suci) yang dijadwalkan Senin (3/8) hari ini mendaftarkan diri sebagai pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wabup ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga menjawab kekhawatiran tertundanya pelaksanaan pilkada di Purbalingga. Pasalnya, dari 21 daerah, Purbalingga salah satu daerah yang hanya memiliki satu pasang peserta pilkada.
Bersambung ke hal 7 kol 1
JADWAL yang padat membuat penyanyi Andien Aisyah begitu menghargai waktu kebersamaan dengan suaminya, Irfan Wahyudi. Pasangan yang menikah April lalu ini sering liburan ber dua.
Dengan adanya pasangan Suci, pasangan calon yang diusung koalisi tiga parpol, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat dan Partai Hanura tersebut, 21 daerah di Jawa Tengah
yat kedua tangannya dengan sebilah pisau dapur, Minggu (2/8) dini hari. Akibat kejadian itu, korban dan pelaku luka berat dan dirawat di RSUD dr Soewondo Kendal. Ridho (50) kakak korban mengatakan, pelaku yang sudah menikah siri dengan korban mendatangi rumah korban. Selang beberapa saat terjadi pertengkaran karena pelaku menuduh korban berselingkuh. Ridho yang saat itu kebetulan di rumah korban
berusaha ikut menyelesaikan masalah tersebut dengan memanggil Ketua RT setempat sebagai penengah. Namun dirinya tidak menyangka jika Bambang justru menganiaya adiknya menggunakan kunci ban mobil dan menyayat beberapa kali kedua tangan adiknya hingga mengalami luka parah. “Pelaku menuduh adik saya selingkuh dan saya berBersambung ke hal 7 kol 1
Bersambung ke hal 7 kol 3
Muktamar Berbau Politik Uang
BLORA – Aksi anarkisme pekerja subkontraktor Blok Cepu di Lapangan Banyu Urip, Kecamatan Gayam, Bojonegoro, Jawa Timur. Rusuh tenaga kerja yang diperkerjakan di proyek Banyu Urip melalui TripartaSamsung, kontraktor Enggenering Procurement and Construc ti ons (EPC) 1, berdampak terhentinya produksi minyak 55.000
Tunda Liburan demi Konser
Sucipto BA
KENDAL - Dibakar api cemburu dan menuduh istri ketiganya selingkuh, Bambang Suranto (53) warga Jalan Nanas No 67 RT 5 RW VII Desa Gombong Kecamatan Gombong Kabupaten Kebumen kalap. Dia tega menganiaya dan berusaha membunuh istrinya, Umamah (35), warga Dusun Gladaksari RT 2 RW XII Desa Plantaran Kecamatan Kaliwungu Selatan. Dengan menggunakan kunci ban mobil beberapa kali dan menya-
■ Pengesahan Tatib Mundur
Produksi Blok Cepu Dihentikan Sementara
GEBYAR
Foto: Jaka Santoso
Sugeng SH
Gorok Leher Setelah Aniaya Istri
6
JOMBANG - KH Salahudin Wahid menengarai ada pihakpihak yang diduga berupaya mempengaruhi muktamirin dengan money politics. Gus Sholah meminta, agar orang yang mengiming-imingi uang ke peserta muktamar untuk segera dihentikan, karena itu merusak roh jihad di Nahdlatul Ulama Kabupaten Grobogan yang selalu menjadi langganan kekeringan, kini berada dalam kondisi darurat bencana kekeringan menyusul semakin meningkatnya jumlah desa di daerah itu yang terdampak kekeringan. Ironisnya Pemkab hanya mematok APBD Rp 200 juta untuk bencana kekeringan, sehingga praktis hanya mengandalkan cadongan bantuan dari pihak lain. DARI 280 desa dan kelurahan yang ada sebagian besar sudah mulai tampak kering kerontang, sehingga untuk memenuhi kebutuhan air ber-
(NU). “Kita harus memperbaiki NU ke depan. NU ini aset bangsa Indonesia. NU ini organisasi yang didirikan ulamaulama yang ilmunya tinggi dan sekaligus ulama yang ikhlas,” kata KH Salahudin Wahid di Media Center Muktamar ke-33 NU di SMAN 1 Jombang, Minggu (2/8). Kandidat Ketua Umum PBNU ini meminta jangan sampai muktamar dikotori dengan praktik-praktik yang tidak baik, tidak sesuai dengan ajaran Bersambung ke hal 7 kol 3
15 Kecamatan di Grobogan Darurat Kekeringan
APBD Minim, Pemkab Nyadong Bantuan sih, sejumlah besar warga terpaksa harus membuat belik (sumur kecil dan dangkal, red) di tengah sungai yang sudah kering. Sekitar dua pekan silam, diperkirakan jumlah desa yang terdampak kekeringan sudah mencapai ratusan desa dengan tanda-tanda seluruh sumber air seperti sumur gali, sumur resapan, embung, suANTRE AIR : Sejumlah warga di sebuah desa di Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan sedang antre air bersih bantuan pemerintah, Sabtu (1/8). ■ Foto : Sugeng Ariatmodjo
ngai dan anak sungai yang ada di desa-desa tersebut mulai mengering. “Ya jumlah desa yang terlanda kekeringan kini kian banyak. Namun yang mengajukan permohonan droping air hingga saat ini baru 63 desa,” ujar Kepala BPBD Grobogan, Agus Sulaksono, melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Titi Rahayuningsih, kemarin. Menurut Titi dari 19 kecamatan yang ada di daerahnya, hanya empat kecamatan yang relatif aman dari bencana kekeringan, yaitu Godong, GuBersambung ke hal 7 kol 1