WAWASAN 07 September 2015

Page 1

■ Senin Wage ■ 7 September 2015 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-30 NO: 162

TERBIT 24 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Hutan Lereng Sumbing Terbakar

TERBAKAR: Kepulan asap akibat kebakaran hutan di lereng Gunung Sumbing terlihat dari kawasan Wonoroto, Windusari, Magelang, Jateng, Minggu (6/9). Kebakaran hutan dan savana Gunung Sumbing terjadi pada Sabtu (5/9) malam di perbatasan wilayah Resor Pemangku Hutan (RPH) Mangli Magelang dengan RPH Kleseman Wonosobo. ■ Foto: Antara

Hamilton Kokoh di Puncak MONZA - Driver tim Mercedes, Lewis Hamilton, berhasil menjadi juara di seri GP Italia. Kemenangan ini merupakan yang ketujuh kalinya untuk pebalap asal Inggris itu di musim ini. Dalam balapan di sirkuit Monza, Minggu (6/9) malam WIB, Hamilton menjadi yang tercepat setelah melahap 53 lap. Dia mencatatkan waktu satu jam 18 menit 0,688 detik. Pebalap tim Ferrari, Sebastian Vettel, ada di posisi kedua usai finis 25,042 detik lebih lambat. Sementara itu, Felipe Massa menjadi pebalap terakhir yang mengamankan posisi di podium usai finis 47,635 detik lebih lambat dari Hamilton. Berturut-

turut melengkapi posisi 10 besar ada Valtteri Botas, Kimi Raikkonen, Sergio Perez, Nico Hulkenberg, Daniel Ricciardo, Marcus Ericsson, dan Daniil Kvyat. Dengan kemenangan ini, Hamilton pun kian kokoh di puncak klasemen Bersambung ke hal 7 kol 3

Foto: rtr

SEMARANG - Kekeringan panjang yang diperkirakan berlangsung hingga Oktober memerlukan gebrakan Pemerintah Provinsi Jateng. Kalangan DPRD Jateng meminta Pemprov perlu melakukan langkah strategis agar tak menjadi agenda rutin.

20 WNI Selamat Segera Dipulangkan

Bersambung ke hal 7 kol 3

Punya Followers Sejuta AKTRIS muda Cassandra Sheryl Lee, tak pernah menyangka jika dirinya bakal setenar ini. Gadis blasteran Manado­Ame­ rika Serikat (AS) ini tidak menyangka jika dirinya bakal punya jutaan followers di media sosial.

6

Keberadaan pengrajin batu kapur di wilayah Kecamatan Tanggungharjo yang dulu merupakan sentra tambang batu kapur di daerah Kabupaten Grobogan, kini hanya tinggal nama. KEMAJUAN Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) di bidang konstruksi bangunan yang tak lagi menggunakan komponen kapur sejak beberapa tahun silam, telah mengakibatkan kalangan mereka kehilangan pangsa pasar, sehingga mereka terpaksa alih pekerjaan sebagai penambang batu dan penggali tanah urug untuk dijual kepada siapa pun yang membutuhkan. Seperti diakui Sutrisno (53), salah seorang dedeng-

Bersambung ke hal 7 kol 6

■ Kekeringan di Jateng Meluas

JAKARTA ­ Sebanyak 20 WNI yang selamat akibat tenggelamnya kapal di ka­ wasan Sabak Berenam, Se­ langor, Malaysia, akan se­ gera dipulangkan. Semen­ tara untuk WNI yang me­ ninggal kini menjadi 57 orang. “20 WNI yang berha­ sil diselamatkan akan sege­ ra diproses pemulangannya ke Tanah Air. Saat ini jumlah korban meninggal 57 orang,” ujar Direktur Perlin­ dungan Warga Negara In­

GEBYAR

war, Minggu (6/9). Untuk memadamkan api tersebut, katanya, dibantu oleh warga dari tiga dusun sekitar hutan, yakni dari Dusun Marongan, Desa Butuh, dan Prampelan. Pemadaman pun dilakukan dengan cara manual yakni membuat sekat dan menggunakan gepyok ranting untuk mematikan bara api. “Adapun vegetasi yang terbakar adalah semak dan rumput berupa alang-alang dan senggani. Api cepat membesar dan meluas karena kondisi vegetasi kering dan angin juga bertiup kencang,” kata Anwar. Kebakaran yang terjadi ini, diduga kuat memang lantaran ulah manusia yang secara sengaja melakukan pembakaran. Dari indikasi yang ada, kebakaran ini dipicu oleh perumput yang berniat untuk membuka lahan. “Mungkin dengan membakar semak ini bisa membuat rumput bisa tumbuh lebih bagus. Namun, langkah

Eksekutif Kurang Gebrakan “Jateng kondisinya sangat memprihatinkan lantaran menjadi salah satu provinsi dalam kategori darurat kekeringan. Secara periodik, kita bisa melihat kekeringan tersebut selalu pada lokus kecamatan, desa yang sama dari tahun ke tahun,” ungkap Wakil Ketua Ko-

Lewis Hamilton

MAGELANG - Setelah hutan di lereng Gunung Merapi dan Merbabu terbakar, kini giliran hutan lereng Gunung Sumbing di Mangli, Desa Marongan, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang, terbakar. Lahan seluas 15 hektar di petak 2A Resor Pemangku Hutan (RPH) itu diduga akibat ulah perumput, Hingga Minggu (6/9) siang, titik api belum bisa dipadamkan. Kepala Perhutani RPH Mangli Kedu Utara Kabupaten Magelang, Anwar Sanusi menjelaskan, luas lahan yang terbakar mencapai sekitar 15 hektar. Kebakaran ini terjadi sejak pukul 07.00 WIB, api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 13.00 WIB. Dugaan sementara, kebakaran terjadi karena olah orang yang mencari rumput. “Kebakaran ini sudah berada di area puncak Gunung Sumbing. Kami sempat kewalahan memadamkan karena lokasi yang sulit, terjal dan jauh dari pemukiman,” ujar An-

misi D DPRD Jateng, Hadi Santoso, Minggu (6/9). Pantauan di lapangan, warga di pelosok desa yang selalu menjadi langganan kekeringan, misalnya di Klaten, Boyolali, Wonogiri, Grobogan, dan seBersambung ke hal 7 kol 1

Novanto Cs Melawan JAKARTA ­ Pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon dengan bakal capres AS Donald Trump menuai ke­ caman dari anggota de­ wan. Sejumlah anggo­ ta akan membawa persoalan ini ke Mahkamah Kehor­ matan Dewan (MKD). Fadli Zon tak takut, dia mengan­ Bersambung ke hal 7 kol 1

Setya Novanto Foto: Ant

Miliki Nama Unik N Masuk Muri JEPARA - Beberapa nama unik menjadi pembicaraan di masyarakat baru-baru ini. Di Kabupaten Jepara, ternyata juga ada orang-orang yang memiliki nama unik. Di antaranya nama “N” yang dimiliki oleh seorang remaja asal Dukuh Sidang RT 39 RW 8, Sinanggul, Mlonggo, Jepara. Nama ini tertera dalam dokumen-dokumen resmi yang dimilikinya, mulai dari raport, KTP, SIM dan lainnya. N yang merupakan anak pertama dari pasangan Ali Mas’ud dan Kismawati, saat ini berusia 23 tahun. Saat ini masih mengambil kuliah di Sekolah Tinggi Keperawatan di Semarang. N lahir pada 4 September 1992, dan bahkan sempat masuk dalam Museum Rekor Indonesia (MURI) pada tahun

2000, karena namanya yang pendek, menggunakan satu huruf saja. Ali Mas’ud sang ayah me-

nyatakan, pemberian nama N sebenarnya diilhami dari salah Bersambung ke hal 7 kol 1

TUNJUKKAN SIM: N menunjukkan SIM-nya yang tertera menggunakan nama uniknya. Nama N ini bahkan sudah tercatat di Muri sebagai nama terpendek yang pernah ada di Indoesia. ■ Foto: Budi Santoso.

Perajin Batu Kapur Tergerus Teknologi

Panas Tungku Tak Lagi Bakar Semangat kot perajin batu kapur di Desa Kapung, Kecamatan Tanggungharjo, akhir pekan silam. Hingga sekitar tahun 1990-an, katanya kelompok perajin batu kapur di wilayahnya masih nampak berbinar-binar. Pasalnya selain kapur produksinya saat itu laku keras dengan harga jual lumayan, juga tak seorang pun pengusaha jasa konstruksi di daerah Kabupaten Grobogan dan sekitarnya yang tak menggunakan kapur produksinya. Namun seiring dengan perkembangan Iptek sekitar tahun 200-an, dimana untuk mem-

buat sebuah bangunan yang kokoh dan kuat tak perlu lagi menggunakan komponen kapur, kondisi para pengrajin kapur yang jumlahnya di wilayah itu mencapai ratusan yang kolaps, bahkan banyak pula yang Bersambung ke hal 7 kol 3 LAHAN BARU : Sejumlah perrajin batu kapur di Desa Kapung, Kecamatan Tanggungharjo, Kabupaten Grobogan sedang menunjukkan lahan barunya setelah mereka alih pekerjaan sebagai penambang batu, Minggu (6/9). ■ Foto : Sugeng Ariatmodjo.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.