WAWASAN 28 Oktober 2015

Page 1

■ Rabu Kliwon ■ 28 Oktober 2015 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-30 NO: 204

TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203

■ Memaknai Peringatan ‘Sumpah Pemuda’

Pemuda Harus jadi Pendobrak Generasi Waspada

PERINGATAN Hari Sumpah Pemuda bertema ‘Revolusi Mental untuk Kebangkitan Pemuda Menuju Aksi Satu untuk Bumi’ seharusnya menjadi refleksi bersama. Tema tersebut

secara substansi sangat cocok manakala benar-benar diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Saat ini kehidupan kepemudaan di Indonesia mengalami banyak tantangan dan ancaman. Kualitas pemuda Indonesia mengalami kemunduran, terutama pada dimensi mental, spiritual dan semangat cinta tanah air. Indikator turunnya kualitas mental tersebut ditunjukkan dengan semakin meningkatnya perilaku-perilaku pemuda

Indonesia yang menyimpang dan tidak mencerminkan budaya bangsa Indonesia yang adiluhung, seperti penyalahgunaan narkoba, seks bebas, tawuran, kebut-kebutan, tindakan kekerasan, menurunnya kedisiplinan pemuda, menurunnya semangat berorganisasi dan gotong-royong, adanya elemen-elemen pemuda yang tidak lagi mengakui Pancasila, Undang-undang Dasar Bersambung ke hal 7 kol 1

Foto: Dok/ST

HR Bambang Irawan

Foto: Dok/Rna

Bintang Yudha Daneswara

Foto: Dok/M9

Dede Indra Permana

1.800 Hektar Puso, Kerugian Rp 405 M ■ 29 Kabupaten/Kota Dilanda Kekeringan SEMARANG - Dampak kekeringan sejumlah daerah di Jateng kian memprihatinkan. Selain lahan pertanian mengalami puso, sejumlah daerah dilanda krisis air bersih.

MERUMPUT: Warga merumput untuk pakan ternak di dasar Waduk Sempor yang mengalami kekeringan di Sempor, Kabupaten Kebumen. Akibat kemarau panjang hampir lima bulan terakhir ini, penurunan debit air mencapai lebih dari 80 persen. ■ Foto: Antara

Tertibkan APK, Anggota Panwascam Dianiaya KAJEN - Diduga dianiaya dan intimidasi saat bertugas, anggota Panwascam Kecamatan Bojong, Nurkholik, mendatangi Posko Gakumdu di Mapolres Pekalongan, Selasa (27/10) siang. Didampingi anggota Panwaskab Kabupaten Pekalongan, Zahiroh, dan 15 Panwascam dari kecamatan lainnya, Nurkholik melaporkan dugaan penganiayaan yang dialaminya dan meminta perlindungan kepada jajaran kepolisian atas dugaan intimidasi yang dialaminya.

“Kami ingin minta perlindungan dari intimidasi dan melaporkan penganiayaan yang menimpa saya,” ujar Nurkholik ditemui wartawan di Mapolres Pekalongan, Selasa (27/10). Dugaan penganiayaan itu terjadi pada Jumat (23/10) malam. Saat itu, Nurkholik mengaku baru saja menertibkan alat peraga kampanye (APK) dari kedua pasangan calon yang dinilai melanggar, seperti spanBersambung ke hal 7 kol 3

DIMINTAI KETERANGAN: Anggota Panwascam Bojong, Kabupaten Pekalongan, Nurkholik, dimintai keterangan saat melapor ke Polres Pekalongan,kemarin siang. ■ Foto: Hadi Waluyo.

Untuk mendapatkan air bersih, warga harus membeli dengan harga mahal dan harus antre berminggu-minggu. Sedangkan di sektor pertanian terdapat sedikitnya 1.800 hektar lahan pertanian terdampak kekeringan di 29 kabupaten/kota. Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan HoltikulBersambung ke hal 7 kol 1

Buruh Perlu Nyabu di Hotel, Sekeluarga Ditangkap Jaminan Soal Upah SEMARANG ­ Arus demon­ strasi buruh di Jateng masih bergulir untuk menolak upah murah, dan PP Nomor 78 ta­ hun 2015. Gelombang demo tersebut kemungkinan masih akan terus terjadi mengingat Pemprov Jateng belum me­ nentukan sikap akan meng­ gunakan peraturan apa dalam menentukan upah minimum. Menanggapi polemik upah buruh, Pengamat Ekonomi Undip FX Sugiyanto menga­ takan agar pemerintah lebih bijak dalam menentukan si­ kap. Jika PP tersebut masih bisa dinegosiasi, maka seba­ iknya tahun ini Pemprov Ja­ teng menggunakan rumusan Upah Minimum Kabupaten/­ Kota (UMK) yang sudah dis­ urvei hampir setahun ini. “Meskipun hal yang harus diutamakan adalah menye­ jahterakan buruh. Kalau bisa UMK 2016 tetap pakai Per­ gub. Nanti di 2017, boleh pa­ kai PP, asalkan dengan ca­ tatan jangan ada upah buruh yang justru turun,” ungkap Su­ giyanto dihubungi Wawasan, Selasa (27/10). Bersambung ke hal 7 kol 3

SEMARANG - Langkah tegas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng menghapus peredaran narkoba dan sabu di wilayah pantai utara Jawa Tengah kembali membuahkan hasil. Dalam razia yang digelar di Kota Pekalongan, tim berhasil menangkap seorang pengedar barang haram tersebut. Tidak tanggung-tanggung, dalam razia di Hotel Santika lantai 2, tim menangkap HH pengedar yang sedang bersembunyi bersama istri dan dua anaknya. Dalam keteranganya, Kepala BNN Provinsi Jateng Brigjen Pol Drs Amrin Remico didampingi Kabid Pemberantasan Narkoba AKBP Suprinarto mengatakan, tim berhasil mengamankan sabu dan timbangan elektronik serta plastik untuk kemasan sabu. “Saat ini HH masih diamankan di kantor BNN,” ungkapnya. Penangkapan para tersangka dipimpin ketua tim Kompol Teguh Riyanto yang juga Kasi Penyidikan Penindakan dan Pengejaran (Dikdakjar) BNNP Jateng. “Berdasarkan informasi dari masyarakat di salah satu hotel Pekalongan diduga ada praktik penyalahgunaan narkoba. Atas dasar info tersebut langsung digelar penggerebegan dan ber-

DIAMANKAN: Tersangka HH beserta barang bukti sabu diamankan petugas BNN Jateng di hotel Santika Pekalongan, Selasa (27/10). ■ Foto : Ist/felek hasil mengamankan pengedar dan sejumlah barang bukti,” ungkapnya. Setelah didalami tim, imbuh Suprinarto tim melakukan pengejaran selama sebulan. “Dan melakukan penggeledahan di lantai 2, langsung dilakukan koordinasi pihak hotel penggeledahan dan penangkapan. Dan

didapati satu pelaku berinisial HH berusia 33 tahun yang merupakan warga Bendansari, Pekalongan,” ungkapnya. Bandar sabu ditemukan dan berhasil diamankan dari lokasi kejadian lengkap dengan 3 paket sabu seberat 10,5 gram, 1,8 Bersambung ke hal 7 kol 6

Ketika Prajurit TNI Galang Dana Korban Asap

Hanoman pun Bisa Peduli Kemanusiaan Digugat Cerai Suami? PERTEMUAN rahasia Arzeti Bilbina dengan Dan­ dim Sidoarjo Letkol Kav Rizeki Indra Wijaya me­ munculkan isu baru. Se­ telah sebelumnya dirumorkan berseling­ kuh, beredar pula gosip miring kalau Arzeti dan suaminya, Didit, akan bercerai. Menanggapi ru­ Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: kpl

Bencana asap yang muncul akibat kebakaran hutan di sejumlah wilayah di Indonesia memunculkan keprihatinan banyak pihak. Tak terkecuali Praktika Subagio, anggota Polisi Militer Daerah Militer 4 Detasemen IV/4 Surakarta ini rela menggalang dana untuk korban bencana asap. MENGENAKAN kostum ‘Hanoman Turun Gunung’ menggalang dana bagi korban bencana asap, prajurit TNI berpangkat Kopral Kepala (Kopka) ini menjalankan misi kemanusiaan di bundaran Gladag Kota Surakarta, Selasa (27/10). Aksi penggalangan dana dilakukan Kopka Praktika Subagio bersama dua rekannya tersebut

membantu warga yang tertimpa musibah kabut asap. “Hanoman Turun Gunung Galang dana Bencana asap” menarik perhatian pengguna jalan yang melintas. Aksi yang digelar sejak pukul 10.00 WIB mendorong sejumlah pengendara mobil menyisihkan uang sumbangan. Aklsi semakin meriah saat Bhatara Kresna juruBersambung ke hal 7 kol 3 GALANG DANA: Prajurit TNI mengenakan kostum Hanoman turun gunung menggalang dana untuk korban bencana asap di bundaran Gladag, Jalan Brigjen Slamet Riyadi, Surakarta, Selasa (27/10). ■ Foto: Bagus Adji W


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Makna Sumpah Pemuda ’Jalan Sunyi’ Sumpah Pemuda HARI ini, tanggal 28 Oktober 2015, kita bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda. Sebuah momentum yang mendasari kesadaran kolektif para pemuda sebagai sebuah bangsa. Tumbuhnya semangat nasionalisme inilah yang akhirnya mampu membawa bangsa Indonesia untuk meraih mimpi menggapai kemerdekaan. Cara paling tepat untuk memperingati momentum Sumpah Pemuda adalah melakukan sebuah refleksi, kontemplasi, dan evaluasi diri, terutama oleh kalangan kaum muda, masih adakah semangat kebangsaan, semangat persaudaraan, semangat persatuan, semangat kesatuan, dan kebanggaan sebagai anak-anak bangsa, generasi muda Indonesia? Masih adakah sisa-sisa bara api nasionalisme di setiap dada anak-anak bangsa sat ini? Jika tidak, alangkah malangnya bangsa ini.

H

Paulus Mujiran

Kita menyadari, dalam sejarah bangsa mana dan apa pun, peran pemuda selalu dominan dan memiliki daya dorong yang sangat kuat untuk mencapai kemajuan atau cita-cita bersama. Karena itu, menjadi sangat naif kalau para pemuda justru menggunakan atau mengisi masa mudanya untuk melakukan halhal yang tidak produktif, bahkan destruktif. Kecenderungan para pemuda untuk ”menikmati” masa mudanya harus diubah menjadi ”menggunakan” untuk hal-hal yang produktif demi masa depan diri dan bangsanya. Perubahan paradigma orientasi itu sangat urgen, mengingat fenomena kehidupan anak muda masa kini memilliki kecenderungan ke arah hedonisme. Orientasi pada hal-hal yang bersifat kebendaan, kemewahan, kemodernan, keduniawian, dan kepraktisan menjadi sebuah arus besar yang begitu fenomenal. Hal itu berbanding terbalik dengan orientasi pada nilai-nilai kesederhanaan, kejujuran, ketulusan, kesetiaan, kesabaran, kesantunan, persaudaraan, simpati, empati, spiritualitas, religiusitas dan sebagainya. Nilai-nilai keutamaan seperti itu seolah berada di jalan sunyi negeri ini. Semakin terpinggirkan dan semakin kehilangan peminat. Haruskah kita berjalan mundur menuju pada kehampaan nilai-nilai sosio-kultural dan spiritual bangsa? Haruskah bangsa ini mengabaikan dan melupakan tonggak-tonggak sejarahnya, dimana kaum muda selalu tampil di garda terdepan, mulai dari angkatan 1908, 1928, 1945, 1966, 1974, dan 1998? Lompatan kemajuan dan era globalisasi memang membawa kita berada dalam pusaran besar perubahan dunia yang tanpa sekat dan telah menjadi ”desa global”. Namun jangan sampai kita kehilangan kendali, apalagi jatidiri. Dalam konteks inilah konsep ”revolusi mental” kita butuhkan, guna mengubah orientasi nilai danm paradigma berpikir yang mengalami kesesatan arah. Program bela negara yang digulirkan Kementerian Pertahanan kiranya perlu kita pahami sebagai sebuah itikad untuk menghidupkan kembal;i semangat kebangsaan, kecintaan pada Tanah Air, kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa, dan menjunjung tinggi nilai-nilai keutamaan bangsa. Maka sangat kita sayangkan jika program bela negara justru dijadikan perdebatan panjang hanya pada aspek-aspek ”kulit luar” yang tidak substansial. Kini yang harus kita pikirkan bersama adalah bagaimana menghidupkan kembali semangat Sumpah Pemuda dalam konteks kekinian sesuai dengan kondisi zaman dan tantangan bangsa.■

Dibekuk, remaja tanggung otaki penjambretan. Sulit dibayangkan bagaimana dewasanya nanti. *** Panwaslu Purbalingga temukan 12 pelanggaran. Ada yang ditindaklanjuti hingga tuntas?

Kang Waswas (Tetap tuntaskan pekerjaan, apa pun risikonya)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Gunawan Permadi : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto. PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Didik Saptiyono, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati, Rita Hidayati. Reporter: Unggul Subagyo, Sugeng Ariatmojo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Agus Umar, Sunardi, Fitria Rahmawati, Arix Ardana. Fotografer : Weynes Furqon S. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER TU: Yetti Ismiyati. MANAJER PENGEMBANGAN SDM: Widiyartono R. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. KABAG AKUNTANSI: Dwi Suparno. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BII 2.018.031468 - BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986 DICETAK OLEH : PT TEMPRINA MEDIA GRAFIKA SEMARANG

Saripati Sumpah Pemuda ialah ketika mampu menyatukan banyak suku budaya, agama untuk bahu membahu membangun bangsa. Sumpah Pemuda mengingatkan kita semua, bahwa di Indonesia tidak boleh ada golongan yang merasa ditindas, dianak tirikan, dikucilkan, atau diabaikan. Sumpah Pemuda adalah inspirasi penting untuk menjadi bangsa Indonesia kini.

H

USAIN al-Bana seorang tokoh pergerakan Islam di Mesir mengatakan bahwa di setiap kebangkitan, pemudalah pilarnya dan di setiap pemikiran pemudalah pengibar panji-panjinya. Hal ini memang benar adanya, mengingat catatan sejarah Islam, sahabat-sahabat Nabi Muhammad SAW yang selalu setia menemaninya dalam peperangan adalah para pemuda. Tidak hanya pada zaman Nabi saja, Indonesia dapat meraih kemerdekaannya juga rakyat yang paling banyak ikut andil di dalamnya adalah para pemuda. Dikatakan demikian, karena usia muda lah yang dinilai paling potensial. Sebab, dilihat dari makna pemuda itu sendiri adalah individu usia muda yang mempunyai semangat tinggi dan juga memiliki semangat pembaharuan. Selain itu, pemuda juga sering disebut dengan generasi bangsa. Maksudnya adalah di pundak pemuda lah arah bangsa di masa sekarang dan masa depan ditentukan. Hal ini telah dijelaskan pula oleh Ibnu Abbas yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, bahwa manusia harus memanfaatkan lima perkara, sebelum lima perkara, yang pertama adalah waktu mudamu sebelum datang masa tuamu. Makna hadits tersebut jelas bahwa masa muda merupakan masa yang harganya mahal. Berawal dari sejarah kemerdekaan dan pemuda merupakan toggak suatu negara, maka sudah sewajarnya Indonesia memberikan hari spesial bagi pemuda, yakni pada hari sumpah pemuda. Hal ini karean ikrar pemuda Indonesia pada tanggal 27-28 Oktober 1928 merupakan sebuah penegasan cita-cita berdirinya Indonesia.

ARI Sumpah Pemuda, yang setiap tahun kita rayakan pada tanggal 28 Oktober, adalah hari penting yang menjadi tonggak perjuangan kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Namun, peringatan yang selama ini kita lakukan terasa sudah kehilangan roh nya atau jiwanya yang revolusioner. Padahal, Sumpah Pemuda adalah salah satu di antara berbagai landasan utama bagi kebangkitan nasional kita, dan merupakan perekat yang mempersatukan bangsa dan negara kita. Sumpah Pemuda adalah pegangan penting bagi kita semua karena merupakan tonggak yang amat mendasar bagi persatuan dan kesatuan bangsa. Dewasa ini, ketika negara dan bangsa kita sedang dilanda oleh berbagai krisis di banyak bidang, penting bagi kita semua merenungkan kembali arti penting hari yang bersejarah ini, dan berusaha menghayati maknanya bagi kelangsungan kehidupan kita bersama. Ancaman permusuhan atau perpecahan mulai nampak membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa kita, korupsi menggerogoti rasa cinta bangsa maka mengisi Hari Sumpah Pemuda dengan jiwa aslinya adalah amat penting. Sumpah Pemuda dilahirkan sebagai hasil Kongres Pemuda II yang diselenggarakan tanggal 27-28 Oktober 1928 di Jakarta adalah manifestasi yang gemilang dari hasrat kuat kalangan muda Indonesia, yang terdiri dari berbagai suku dan agama, untuk menggalang persatuan bangsa dalam perjuangan melawan kolonialisme Belanda. Mereka ini adalah wakil-wakil angkatan muda yang tergabung dalam Jong Java, Jong Islamieten Bond, Jong Sumatranen Bond, Jong Batak, Jong Celebes, Jong Ambon, Minahasa Bond, Madura Bond, Pemuda Betawi dan lain-lain. Atas prakarsa Perhimpunan Pelajar-pelajar Indonesia (PPPI) inilah kongres pemuda itu telah melahirkan Sumpah yang berbunyi : “Kami putera dan puteri Indonesia mengaku bertumpah-darah yang satu : tanah Indonesia. Kami putera dan puteri Indonesia mengaku berbangsa yang satu : bangsa Indonesia. Kami putera dan puteri Indonesia menjunjung bahasa yang satu : bahasa Indonesia’‘ Dalam sejarah bangsa Indonesia, sudah terjadi banyak perlawanan terhadap kolonialisme Belanda, yang dilakukan oleh berbagai suku di berbagai daerah, baik di Sumatera, Jawa, Sulawesi, Maluku dan pulau-pulau lainnya. Namun,

karena perjuangan itu sebagian besar bersifat lokal dan kesukuan mengalami kegagalan. Sumpah Pemuda lahir dalam tahun 1928, ketika puluhan ribu orang sebagian besar orang muda ditahan dan dipenjarakan oleh pemerintah Belanda sebagai akibat pembrontakan PKI dalam tahun 1926. Berbagai angkatan muda dari macam-macam suku dan agama telah menyatukan diri dalam perlawanan terhadap kolonialisme Belanda lewat Sumpah Pemuda. Ketokohan seperti Moh. Yamin (Jong Sumatranen Bond), Amir Syarifuddin (Jong Batak), Senduk (Jong Celebes), J. Leimena (Jong Ambon), adalah peserta-peserta aktif dalam melahirkan Sumpah Pemuda. Sumpah Pemuda dicetuskan oleh kalangan muda. Sumpah Pemuda adalah semacam kontrakpolitik berbagai suku bangsa Indonesia, yang diwujudkan secara kongkrit oleh wakil-wakil angkatan muda mereka. Sumpah Pemuda adalah fondasi penting kebangkitan bangsa Indonesia dan landasan utama bagi pembentukan negara Republik Indonesia. Dalam perjalanan perjuangan ini telah ikut serta banyak tokoh lokal dan nasional, dari berbagai suku dan agama serta aliran politik. Ada yang dari kalangan Islam, kristen Katolik dan Protestan, nasionalis, sosialis, komunis dan humanis. Mereka bersatu dalam Sumpah Pemuda, dan juga dalam berbagai perjuangan melawan Belanda, sampai lahirnya kemerdekaan tahun 1945. Mereka menanggalkan baju agama dan kesukuan untuk Indonesia yang lebih baik di masa depan. Namun, memperingati Hari Sumpah Pemuda adalah sesuatu yang hambar, sesuatu yang kosong, atau tidak artinya, kalau dilepaskan dari konteks sejarah yang melahirkannya. Sumpah Pemuda sudah menjadi alat pemersatu bangsa Indonesia yang amat ampuh dalam perjuangan melawan Jepang dan Belanda. Sumpah Pemuda harus dicatat sebagai alat pemersatu bangsa pada masanya. Sumpah Pemuda tidak ada artinya bagi seorang koruptor yang mencuri uang negara. Jadi, keagungan Sumpah Pemuda adalah adanya kenyataan bahwa ia merupakan produk bersama yang diciptakan oleh banyak orang dari berbagai suku, agama, dan aliran politik. Hanya

dengan mengembangkan pluralisme dan menghargai perbedaan jiwa Sumpah Pemuda terasa kembali agung. Pada masa lalu Sumpah Pemuda lahir karena pengorbanan. Di antara mereka terdapat banyak orang-orang, yang telah mengorbankan diri dengan berbagai cara dan bentuk. Dalam merenungkan kembali arti penting Sumpah Pemuda, mungkin perlu kita pertanyakan apakah Sumpah Pemuda benarbenar telah dihayati? Sumpah Pemuda adalah kontrak sosial atau kontrak politik bersejarah, yang telah dibuat secara khidmat bersama-sama oleh angkatan muda dari berbagai golongan suku, agama, aliran politik. rasa benci kepada orang lain karena beda agama, beda suku, beda status sosial dan aliran politik menyebabkan Sumpah Pemuda kehilangan arti. Sumpah Pemuda mengingatkan kita semua bahwa Indonesia ini adalah milik kita bersama, tidak peduli dari kalangan agama atau suku yang mana pun, atau dari kalangan aliran politik yang bagaimana pun. Sumpah Pemuda telah meng-ikrarkan bahwa kita adalah satu bangsa, satu tanah-air dan satu bahasa. Tetapi, Sumpah Pemuda hanya bisa betul-betul dihayati atau dipatuhi, kalau semua merasa mendapat perlakuan yang adil. Sumpah Pemuda hanya bisa betul-betul diakui atau ditaati secara bersama dengan sepenuh hati, kalau semua merasa dihargai setara. Adalah pengkhianatan terhadap Sumpah Pemuda, kalau ada golongan yang mau memaksakan secara sewenang-wenang faham keagamaannya atau aliran politiknya. Dalam Sumpah Pemuda semua orang adalah setara tanpa sekat perbedaan yang merusak. Saripati Sumpah Pemuda ialah ketika mampu menyatukan banyak suku budaya, agama untuk bahu membahu membangun bangsa. Sumpah Pemuda mengingatkan kita semua, bahwa di Indonesia tidak boleh ada golongan yang merasa ditindas, dianak-tirikan, dikucilkan, atau diabaikan. Sumpah Pemuda adalah inspirasi penting untuk menjadi bangsa Indonesia kini.■ Penulis, pemerhati masalah sosial dan politik, tinggal di Semarang.

Alamat pengiriman tulisan opini dan surat pembaca: opini@koranwawasan.com Artikel opini maksimal 5.000 karakter dan disertai foto penulis.

Mengembalikan Khittah Pemuda Pada tahun 2015 ini, dian, tidak adanya panBadan Proyeksi Statistik dangan masa depan yang (BPS) mencatat jumlah tertanam dalam benak pemuda Indonesia 62,5 mereka, dan dalam hal juta jiwa. Artinya pendidikan, banyak pebahwa jumlah pemuda muda Indonesia yang Indonesia sekitar 25 putus sekolah karena persen dari jumlah kesebab-sebab yang beseluruhan penduduk ragam. Hal ini mengakinegara Indonesia. batkan kerugian bagi Sedagkan, BPS juga generasi muda itu Farha Biqismah mencatat bahwa sendiri dan bangsa. presentasi pemuda Oleh karena itu, di Jawa menempati posisi pertama, dengan adanya peringatan sumpah yaitu berkisar 57,94 persen. Dengan pemuda, seharusnya para pemuda demikian, seharusnya Indonesia Indonesia paham dengan apa tugas mempunyai harapan besar untuk mereka dan bagaimana mereka menjadi negara maju di masa yang harus bergerak dalam rangka akan datang, mengingat jumlah mewujudkan cita-cita bangsa InSumber Daya Manusia (SDM) donesia, yakni mencerdaskan kedalam hal ini pemuda dan Sumber hidupan bangsa. Sebab, seperti Daya Alam (SDA) yang melimpah. yang kita ketahui bersama bahwa Namun, bagaimana dengan kon- bangsa Indonesia ini butuh perdisi pemuda Indonesia saat ini? baikan yang dengan usaha keras Dari realia yang ada, kuantitas bisa dicapai. Tidak cukup hanya pemuda Indonesia yang gemuk itu bersantai, dan Indonesia menjadi bisa jadi tidak ada gunanya, karena negara maju. Hal ini agar kualitas yang mereka miliki tidak diperingatinya tanggal 28 Oktober sesuai dengan apa yang dicita- sebagai Hari Sumpah Pemuda ada citakan negara kita tercinta. Tidak manfaatnya, bukan sekadar sedikit pemuda Indonesia yang peringatan yang Laa yanfa’uhum wa menjadi bumerang bagi bangsa laa yadlurruhum (tidak ada manfaat sendiri. Pasalnya, banyak kasus dan madlaratnya). Setidaknya kriminal dari kalangan muda, mereka harus meresapi apa khittah seperti tawuran antarpelajar, pe- mereka sebagai pemuda. Peranrampokan geng motor, hingga tin- peran mereka dibutuhkan, yang di dakan asusila. antaranya adalah sama dengan Tidak hanya kriminalitas, jiwa peran seorang mahasiswa, yaitu idealisme, patriotisme, dan nasio- penyampai kebenaran (agent of sonalisme para pemuda di zaman cial control), agen perubahan (agent sekarang ini menurun, sehingga of change), dan penerus masa depan sikap apatis terhadap problematika (iron stock). Agent of control, artinya bangsa ini lah yang terjadi. Kemu- bahwa pemuda Indonesia harus

Kagum pada Perubahan di DKI dan Jateng Sekarang LIMA tahun lalu, kalau saya pergi ke Jakarta, ciri khas yang saya lihat adalah banyaknya rumah kumuh di bantaran sungai yang kotor, jorok, dan penuh sampah. Tidak tampak waduk-waduk besar yang berfungsi untuk menampung air saat hujan lebat mendatangkan musibah banjir. Kalau pun ada waduk, pasti sudah dipenuhi dengan gulma enceng gondok, sampah, dan gubukgubuk liar di tepiannya. Akibatnya, air hujan menjadi tidak tertampung, dan banjir pun menerjang, karena sungai dan waduk tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Ciri khas lainnya adalah para pedagang kali lima (PKL) yang seenaknya berdagang memenuhi trotoar, sehingga sangat mengganggu pejalan kaki. PKL penuh sesak di kawasan Pasar Tanah Abang dan jalan-jalan serta kawasan pun

dikuasai oleh para preman. Tiang-tiang jalan layang penuh dengan coretan tidak karuan, sehingga memperkumuh kota Jakarta. Kondisi seperti itu berjalan bertahun-tahun tanpa ada perubahan dari gubernurke gubernur. Namun sekarang, lihatlah Jakarta telah berubah sangat besar. Perubahan besar terjadi setelah Jakarta dipimpin oleh Gubernur Joko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Pelan tapi pasti perubahan terus terjadi, karena memang mustahil untuk mengubah Jakarta menjadi lebih baik dalam waktu yang singkat. Problem klasik banjir dan kemacetan membutuhkan waktu untuk mengatasinya. Hanya Tuhan yang mampu menciptakan bumi dan segala isinya dengan sempurna hanya dalam waktu enam hari. Pasar-pasar dibangun menjadi lebih baik, Rusunawa didirikan di mana-mana untuk menampung relokasi penduduk miskin dari bantaran kali dan waduk. Mereka harus ditolong, karena warga yang tergolong miskin itu tidak mungkin bisa membeli rumah. Mereka tidak pernah bermimpi mendapatkan sebuah hunian yang sangat layak. Waduk dan kali-kali dikeruk agar dapat berfungsi secara normal dan sekaligus menghilangkan kekumuhan. Bahkan Waduk Pluit dan Rio-Rio kini sudahberubah total

kritis terhadap kebijakan-kebijakan peme- rintah atau sebagai oposisi loyal, yaitu harus menyampaikan kebenaran. Jika kebijakan yang diambil pemerintah melenceng dari cita bangsa, maka kritiklah. Yang kedua, agent of change. Menjadi pemuda Indonesia tidak cukup hanya sejahtera untuk diri sendiri. Namun, juga mampu mengubah kehidupan rakyat Indonesia menjadi sejahtera. Dan yang ketiga adalah iron stock, artinya bahwa pemuda Indonesia harus sadar bahawa mereka adalah penerus bangsa. Oleh karena itu, menggunakan waktu muda ini untuk mempersiapakan pribadi tangguh yang berakhlak mulia agar bisa digunakan sebagai pegangan menjadikan Indonesia cerdas di masa yang akan datang. Tanpa ilmu, kejayaan sulit terealisasikan. Memang, secara umum pemaparan di atas merupakan tugas mahasiswa, namun tak selamanya mahasiswa saja yang mampu melakukan itu. Semua pemuda Indonesia tentu dapat melakukannya. Asal ada kemauan dan keprihatinan terhadap negara ini. dengan demikian, peringatan Sumpah Pemuda ini, kembali kepada khittah sebagai pemuda dan bersatulah! untuk mewujudkan masyarakat yang adil makmur dan diridlai Allah SWT. ■ Penulis, Mahasiswa Jurusan Tafsir Hadits Fakultas Ushuluddin di UIN Walisongo Semarang dan Sekum KOHIO Semarang

menjadi cantik, sehingga dapat dimanfatkan pula untuk rekreasi warga serta ruang terbuka hijau. Proyek jalur bawah tanah (MRT) yang lama terbengkalai kini sudah dikerjakan. Kendaraan umum murah-meriah seperti Bajaj berwarna orange kini sudah diganti dengan Bajaj-Bajaj baru berwarna hijau yang ramah lingkungan. Truktruk sampah dan bus-bus rans Jakarta pun ditambah armadanya. Semua itu bisa terjadi karena adanya pemimpin yang mau melayani, tegas, dan jujur. Di Jawa Tengah kita juga melihat sekarang ini sedang berproses menjadi lebih baik. Pembangunan infrastruktur berupa pembetonan jalan dilakukan di seluruh penjuru wilayah Jateng. Di tangan Bapak Gubernur Ganjar Pranowo yang jujur dan melayani, saya dan masyarakat Grobogan pada umumnya percaya, jalan raya Purwodadi-Semarang, PurwodadiBlora, Purwodadi-Cepu, dan Purwodadi-Solo akan segera mnjadi jalan nasional empat jalur. Mari kita dukung dan cari pemimpin yang tegas, melayani, dan jujur. Jangan mencari atau memilih pemimpin yang banyak janji dan memiliki rekam jejak yang buruk.■ Andreas Adhy Aryanto, E.I Jl. Hayam Wuruk No.62, Purwodadi-Grobogan.


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Minat Usaha Minimarket Masih Besar SOLO-Kota Surakarta nampaknya diminati kalangan pengusaha pasar modern. Terbukti belasan pengusaha telah mengajukan permohonan ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Surakarta guna mengoperasikan minimarket baru. Padahal hasil kajian tim teknis Pemkot Surakarta yang melibatkan akademisi menyebutkan Kota Bengawan sudah overload untuk usaha minimarket. “Kajian teknis ini masih menjadi dasar kami untuk menolak

permohonan izin pendirian minimarket baru,” kata Kepala

Badan Penanaman Modan dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kota Surakarta, Toto Amanto, Selasa (27/10). BPMPT kebanjiran permohonan pendirian minimarket baru dalam beberapa bulan terakhir. Tercatat sebanyak 15 pengusaha telah mengajukan pendirian minimarket. Pengajuan membuka pasar modern langsung ditolak BPMPT, karena untuk sementara Pemkot Surakarta memutuskan menghentikan penambahan minimarket baru berdasarkan

Surat Edaran (SE) Walikota. Untuk memberikan ruang usaha kepada minimarket baru, perlu dilakukan kajian teknis lanjutan mengenai keberadaan toko modern di Kota Bengawan. Hasil kajian akademis yang akan dilakukan tahun depan inilah bakal menentukan perlu tidaknya penambahan minimarket. Bila kajian yang dilakukan menyebutkan bisa dilakukan penambahan usaha minimarket, maka BPMPT akan memproses perizinannya. Sesuai Perda No

5/2011 tentang Penataan dan Pembinaan Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern, pasar modern wajib berjarak minimal 500 meter dari lokasi pasar tradisional. n Solo Utara Juga, perizinan pembangunan minimarket baru wajib dilengkapi izin usaha toko modern. Nantinya, pendirian minimarket baru akan diarahkan di kawasan Solo utara sejalan dengan kebijakan dan rencana pengembangan kawasan kota.

Pada kesempatan terpisah, Pj Walikota Surakarta Budi Suharto meminta BPMPT tidak asal menerbitkan izin pendirian minimarket baru. Selama ini Pemkot masih tetap berpegang pada hasil kajian tim teknis dari Universitas Sebelas Maret (UNS) ihwal jumlah ideal toko modern. Kajian meliputi manfaat maupun dampak dengan penerbitan izin tersebut. Pihaknya tak menginginkan munculnya izin baru justru mematikan pedagang kecil lainnya. n K-2/Ct

GALERIA

IIBF Solo Kampanyekan Beli Produk Indonesia SOLO-Indonesia Islamic Business Forum (IIBF) Solo menggelar ‘Apel Gerakan Beli Indonesia’. Kegiatan bertujuan membudayakan warga Indonesia untuk mencintai produk asli dalam negeri digelar di arena car free day (CFD) Jalan Slamet Riyadi Solo, Minggu (25/10). Menurut Ketua Umum IIBF Soloraya, Suripto, gerakan yang dicetuskan bukan bertujuan antiasing. Melainkan, untuk membangun karakter anak bangsa guna membela kedaulatan, kepentingan bangsa, dan mencintai produk dalam negeri. Indonesia saat ini menghadapi kenyataan 80 persen pasar tekstil telah dikusai asing. Demikian halnya dengan pasar farmasi, dan 90 persen industri teknologi hampir semuanya dikuasai bangsa asing. Bahkan, produk yang digunakan bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari didominasi produk asing. Sangat ironis jika kreativitas serta inovasi produk dan jasa para pelaku usaha tidak mendapatkan respon masyarakat untuk membelinya. “Setelah 70 tahun merdeka, Indonesia belum mampu meraih kejayaan ekonomi. Indonesia masih berjuang untuk merdeka dari belenggu kemiskinan, mengatasi hutang luar negeri dan keluar dari tatanan kehidupan yang tidak lagi percaya kepada kebaikan. Korupsi membuat frustasi anak bangsa. Sumber daya alam terus menguap setiap hari. Bahkan jumlah penduduk 237 juta jiwa tidak menjadi kekuatan untuk membangun ekonomi sendiri, tetapi telah menjadi strategi bangsa ini dalam membangun ekonomi mereka (asing),” kata Suripto sembari mengemukakan gerakan yang digelar sekaligus untuk mendukung kongres Beli Indonesia yang bakal dipusatkan di Gelora Bung Karno Jakarta pada Oktober 2016.n K-2/Ct

BATIK HADAPI MEA: Seorang pekerja menjemur kain batik di salah satu pabrik batik, Seruni, Pekalongan, Selasa (27/10). Pelaku usaha industri batik Pekalongan menyatakan siap untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dan berharap pemerintah ikut mendukung produksi batik seperti memperbanyak pameran produk batik, promosi produk batik di media massa serta menekan biaya impor pewarna alam agar produk batik dapat bersaing di pasar internasional. n Foto: antara

Apindo Kudus Minta Peninjauan Kembali UMK

FOTO BERSAMA: Ketua DPC Askonas Kabupaten Brebes terpilih, Rahmat Edi Priyono (empat dari kanan) berfoto bersama dengan jajaran pengurus, usai kegiatan Muscab DPC Askonas Kabupaten Brebes. n Foto: Eko Saputro

Rahmat Edi Ketua Askonas Brebes BREBES-Rahmad Edi Priyono terpilih menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Kontraktor Nasional (DPC Askonas) Kabupaten Brebes periode 2015-2020. Dia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Askonas Kabupaten Brebes Ke-2, yang digelar di ruang pertemuan RM Mbok Berek Brebes, baru-baru ini. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Askonas Jawa Tengah, Bambang Widiatmo mengatakan, muscab merupakan satu agenda wajib bagi organisasinya karena sebagai ajang koordinasi antara DPD dengan cabang. Kegiatan muscab tersebut juga sebagai tindaklanjut dari hasil Munas DPP Askonas yang dilaksanakan di Batam pada Februari lalu. Selain memilih ketua baru, dalam muscab dilaksanakan rapat kerja dan penyusunan program kerja untuk lima tahun ke depan. n ero-Ct

Harga Bahan Pokok di Purbalingga Stabil PURBALINGGA-Harga kebutuhan bahan pokok di Purbalingga saat ini masih stabil. Tidak terjadi fluktuasi harga cukup signifikan selama dua bulan ini. Kepala UPT Pasar Segamas, Sunarto, Selasa (27/10), mengatakan harga bahan pokok yang masih tinggi yaitu bawang merah dan bawang putih. Masing-masing di kisaran Rp 24.000-Rp 25.000 per kilogram dalam dua hari terakhir. Sedangkan harga cabai Rp 12.000 untuk cabai merah keriting, Rp 8.000 untuk cabai merah besar, dan Rp 16.000 cabai rawit merah dan cabai rawit hijau. “Sedangkan daging sapi masih di angka Rp 120.000 per kilogram dan daging ayam Rp 30.000 per kilogram. Untuk harga telur ayam Rp 18.000,” katanya. Lalu, untuk harga beras jenis IR 64 kualitas premium Rp 9.500 per kilogram dan kualitas medium Rp 7.500 per kilogram. Minyak goreng curah malindo di angka Rp 9.500 per kilogram, dan gula pasir kristal putih kualitas medium Rp 11.500 per kilogram. Harga bahan pokok lain, ikan asin teri Rp 50.000 per kilogram, kacang tanah Rp 22.000 per kilogram dan kacang hijau Rp 16 ribu per kilogram. Menurutnya, harga bahan pokok di Pasar Segamas relatif stabil, tidak terpengaruh terhadap pergerakan nilai mata uang rupiah terhadap dolar. Harga biasanya berubah ketika ada pengaruh ketersediaan barang. Jika stoknya menipis, harga naik, demikian sebaliknya jika stok banyak saat panen tiba harga turun. “Tapi bulan-bulan ini untuk ketersediaan selalu tercukupi. Harga di sini juga paling murah dibanding di pasar lainnya karena menjadi sentra kulakan,” ujarnya. n ST-Ct

KUDUS – Usulan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kudus 2016 yang telah diajukan Bupati Kudus ke Gubernur Jateng sebesar Rp 1.608.200, nampaknya masih menyisakan polemik. Pihak pengusaha yang diwakili Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) akan mengajukan upaya peninjauan kembali ke Dewan Pengupahan Provinsi lantaran merasa keberatan dengan besaran UMK tersebut. ”Kami akan minta Dewan Pengupahan Provinsi untuk meninjau ulang nominal usulan UMK tersebut,” kata Ketua Apindo Kudus, Bambang Sumadiono, Minggu (25/10). Menurut Bambang, pihaknya memang menghormati keputusan Bupati Kudus H Musthofa yang menetapkan usulan

UMK sebesar Rp 1.608.200, berbeda dengan angka yang diajukan Apindo maupun SPSI. Pasalnya, bupati sebagai kepala daerah memang memiliki kewenangan untuk menetapkan usulan UMK. Hanya saja, Bambang menegaskan pihaknya akan berupaya agar angka UMK Kudus 2016 nanti, tetap bisa mengakomodir kepentingan pengusaha. Sebab, berdasarkan prediksinya, kestabilan sejumlah perusahaan akan terganggu bila nominal UMK terlalu tinggi. Menurut Bambang, tingginya UMK nanti, tidak hanya berimbas pada perusahaan saja. Tapi, kondisi tersebut juga akan berpengaruh pada kelangsungan buruh karena dipastikan pasti akan banyak PHK yang terjadi.

Meskipun begitu, pihaknya memastikan akan mematuhi apa pun keputusan gubernur soal UMK Kudus tahun 2016. Setelah ada keputusan dari gubernur, pihaknya akan menyerahkan hal itu kepada masing-masing perusahaan. Bila memang tidak sanggup membayar UMK, mereka dapat mengajukan penangguhan pembayaran sesuai mekanisme. ”Sekali lagi, sebelum ditetapkan kami tetap berharap ada peninjauan ulang terhadap UMK Kudus 2016,” ujarnya. Sebagaimana diberitakan, Bupati Kudus H Musthofa akhirnya menetapkan usulan UMK Kudus 2016 sebesar Rp 1.608.200. Usulan tersebut merupakan jalan tengah setelah antara Apindo dan SPSI gagal merumuskan UMK satu angka.

Pihak Apindo bersikeras usulan UMK Kudus 2016 sebesar Rp 1.525.000 sedangkan SPSI juga meminta UMK sebesar Rp 1.715.000. Terpisah, Ketua DPC Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (K SPSI), Wiyono mengatakan, meski usulan UMK yang ditetapkan bupati masih di bawah usulan yang diajukan SPSI, pihaknya tetap menghargai keputusan tersebut. Namun demikian, Wiyono menegaskan kalau UMK yang ditetapkan merupakan upah minimum bagi buruh lajang yang masa kerjanya di bawah satu tahun. Bagi buruh-buruh dengan masa kerja lebih dari satu tahun, Wiyono akan tetap mendesak untuk pemberlakuan skala dan struktur upah. n Tom-Ct

Bupati Kudus Sosialisasikan KUP di Magelang MAGELANG-Puluhan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Magelang mendapatkan sosialiasi Kredit Usaha Produktif (KUP) dari Bupati Kudus, H Musthofa. “KUP ini terkait dengan program Nawa Cita pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla, yakni mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor strategis ekonomi domestik,” kata Musthofa saat memberikan sosialisasi di Pendapa Pengabdian, komplek rumah dinas Walikota Magelang, Selasa (27/10). Sosialisasi dilakukan sebagai upaya Kota Magelang akan dijadikan proyek percontohan program KUP, yang telah digulirkan di Kabupaten Kudus sejak Maret lalu. Program KUP diperuntukkan bagi pelaku usaha yang memang memiliki kelayakan usaha produksi, tetapi belum mampu menjangkau kredit perbankan karena terbentur persoalan agunan. KUP tersebut bukan dana hibah dari pemerintah daerah maupun pusat, melainkan murni dana perbankan yang dihimpun dari masyarakat. Selain itu kredit pinjaman tersebut tanpa agunan dan bunganya hanya 0,9% per bulan. “Maskimal kredit sesuai dengan kriteria mulai dari Rp5 juta, Rp 10juta, Rp 15 juta dan maksimal Rp 20 juta. Dengan bunga hanya 0,9 persen per bulannya,” katanya.

Bupati Kudus ini mengemukakan pihaknya menggandeng Bank Jateng dalam program ini. Bagi pelaku UMKM yang mendapatkan kredit harus mendapatkan verifikasi dari pihak terkait secara berjenjang dari tingkat RT, RW, kelurahan, kecamatan hingga kota. “Peranan ketua RT dan seterusnya penting sebagai pelaksana verifikasi. Kejujuran baik pelaku usaha maupun pejabat sebagai kunci dalam pelaksanaan program ini,” katanya. Selain itu, Bank Jateng juga tidak mengenakan biaya administrasi, provisi, dan meterai

dalam pelaksanaan program tersebut. Musthofa menjelaskan penerima KUP yang bisa mengakses pinjaman lunak tersebut akan mendapatkan kartu usaha produktif dengan plafon pinjaman yang berbeda-beda. Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Pj Walikota Magelang Rudy Apriyantono dan Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno terkait program tersebut. “Kami mengapresiasi program yang menginspirasi ini, karena akan membantu mengatasi masalah kemiskinan dan

pengangguran di Kota Magelang. Ini melatih mereka yang kategori miskin absolut untuk naik menjadi produktif. Program ini juga akan mendukung upaya menata investasi,” kata Rudy. Rudy juga berharap, setelah dilakukan penandatangan kesepahaman tersebut, Pemkot Magelang bisa segera merealisasikannya sesuai dengan ketentuan. Antara lain karena cukup banyak pelaku usaha di daerah itu yang belum mampu menjangkau program kredit perbankan secara konvensional atau menggunakan agunan. n Ias-Ct

NOTA KESEPAHAMAN: Penjabat Walikota Magelang Rudy Apriyantono melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Direktur Bank Jateng Supriyatno terkait program Kredit Usaha Produktif (KUP) yang diluncurkan Bupati Kudus H Musthofa. n Foto: Widiyas Cahyono


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

PPP Djan Farid Dukung Mukti UNGARAN - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Farid secara resmi menyatakan dukungannya kepada pasangan Bupati dan Wakil Bupati Semarang, Mundjirin-Ngesti Nugraha (Mukti) pada Pilkada 2015. Sebab sudah banyak prestasi yang diraih saat Mundjirin menjadi Bupati Semarang periode 2010-2015.

KONSOLIDASI PPP: Pasangan Mukti menghadiri acara konsolidasi PPP yang digelar DPW PPP Jateng di Baran, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Minggu (25/10). ■ Foto: dok/rbd/SR

Tim Pemenangan Mukti Libatkan 12.000 Orang UNGARAN - Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Semarang, Mundjirin-Ngesti Nugraha (Mukti) membentuk tim pemenangan yang melibatkan sekitar 12.000 orang untuk mencari simpati masyarakat sehingga bisa meraih kemenangan pada Pilkada, 9 Desember 2015. Tim pemenangan itu dibentuk mulai tingkat kabupaten hingga TPS (tempat pemungutan suara). Ketua Tim Pemenangan Mukti, MN Wijananto mengatakan, PDIP didukung Partai Gerindra, PAN dan PPP pada Pilkada 2015. Saat ini mesin partai terus bergerak mencari dukungan masyarakat untuk kemenangan pasangan Mukti. ‘’Kami terus melakukan konsolidasi dan sosialisasi untuk meningkatkan kepercayaan ma-

syarakat agar saat pemungutan suara 9 Desember nanti memilih pasangan Mukti. Kami sudah mempersiapkan tim pemenangan sampai tingkat TPS hampir 12 ribu orang, terdiri tim kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan sampai TPS,’‘ ungkapnya, Minggu (25/10). Menurut Wijananto, tim pemenangan yang dibentuk untuk memenangkan pasangan Mukti tersebut belum termasuk para relawan. Karena banyak relawan yang isinya tokoh agama maupun tokoh masyarakat dari berbagai kalangan di Kabupaten Semarang. ‘’Tidak hanya mesin partai, para relawan juga telah bergerak mencari simpati masyarakat untuk memenangkan pasangan Mukti. Tidak hanya tokoh agama dan

tokoh masyarakat, banyak tokoh dari elemen lain lain yang terlibat menjadi relawan Mukti,’‘ ujarnya. Disinggung soal upaya untuk meraup dukungan suara di wilayah Ambarawa dan Ungaran Barat, Wijananto menyatakan masyarakat Ambarawa dan Ungaran Barat sudah merasakan keberhasilan Mundjirin saat memimpin Kabupaten Semarang selama 5 tahun dari 2010 hingga 2015. Namun upaya untuk menyejahterakan masyarakat selama lima tahun belum selesai. ‘’Kami mengusung incumbent (Mundjirin,red) lantaran pemerintahan lima tahun sebelumnya sudah banyak keberhasilan. Sehinga keberhasilan itu kami lanjutkan kembali untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan kami optimis meraih kemangan,’‘ tandasnya. Sementara calon Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengatakan hingga saat ini pihaknya bersama tim pemenangan terus bekerja keras untuk mencari simpati dan dukungan masyarakat. Sehingga pasangan Mukti bisa memenangkan Pilkada pada 9 Desember 2015. ‘’Kami menargetkan perolehan suara antara 60-65 persen dari suara sah saat pemungutan suara, 9 Desember ,’‘ katanya. Ditanya mengenai strategi pemenangan, Ngesti Nugraha enggan membeberkan. ‘’Soal bagaimana strateginya, tidak bisa kami sampaikan. Yang jelas kami bekerja keras untuk bisa menang,’‘ ujarnya. ■ rbd/SR

Pembobol Rumah Abdurahman El Zhirasy Didor SALATIGA - Dua tersangka pencurian dengan pemberatan (curat) di rumah pengarang novel Ayat-Ayat Cinta, Abdurahman El Zhirasy di Dukuh Candiwesi RT 01/RW IV, Kelurahan Bugel, Salatiga berhasil dilumpuhkan dengan timah panas. Keduanya, Feriyanto (39), warga Dusun Lengkong RT 01/RW 01, Desa Wiru, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang dan Saidi (40) warga Ngentak, Salatiga. Timah panas dari salah satu anggota Resmob Polres Salatiga bersarang di kaki Firiyanto yang dikenal residivis karena melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri saat akan ditangkap. Polisi turut mengamankan sejumlah barang berharga milik korban di antaranya laptop dan jam tangan gold merk Fredrique Constant. Wakapolres Salatiga Kompol Iwan Irmawan mengatakan, tersangka Feriyanto merupakan residivis kasus pencurian dengan pemberatan. “Feriyanto beraksi tak hanya di Salatiga, tetapi pernah pula beroperasi hingga Jakarta dan sekitarnya. Sedangkan Saidi merupakan tandem saat mencuri di Salatiga,” kata Kompol Iwan Irmawan saat gelar kasus di Mapolres Salatiga, belum lama ini.

Penangkapan terhadap kedua pelaku dilakukan di sebuah rumah makan di kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Bersama kedua pelaku, terdapat pula dua wanita pemandu karaoke (PK). Lebih wakapolres memaparkan, pembobolan rumah milik Abdurahman El Zhirasy sendiri terjadi pada 28 Agustus lalu. Polisi kemudian melakukan penyelidikan mendalam dengan meminta keterangan sejumlah saksi hingga akhirnya pelaku mengarah kepada Feriyanto yang merupakan residivis kelas kakap kasus curat. “Kami kemudian melakukan pelacakkan terhadap pelaku, namun yang dicari tidak ada di rumah. Sampai akhirnya petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwa Feriyanto sedang berada di Jalan Jenderal Sudirman Salatiga,” ungkapnya. Tanpa mengulur waktu, petugas langsung meringkusnya. “Saat ditangkap, pelaku ini sedang bersama dua PK,” papar Kompol Iwan. Petugas terpaksa melumpuhkan Feriyanto dengan timah panas karena hendak kabur saat dikeler petugas. “Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti yaitu tiga buah linggis, dua tali tambang yang dipakai untuk naik ke rumah dan sebuah jam tangan,” terangnya.

DIBORGOL: Kedua pelaku curat, Feriyanto (39), dan Saidi (40) dengan kondisi tangan terborgol memberikan keterangan kepada wartawan saat gelar kasus di Mapolres Salatiga. ■ Foto: Ernawaty/SR ■ Tak Sendirian Ketika diperiksa di Mapolres Salatiga, Feriyanto mengaku tidak sendirian dalam mencuri. Ia ditemani Saidi warga Ngentak, Salatiga. Petugas pun langsung memburu Saidi hingga akhirnya berhasil meringkus pelaku di rumahnya. “Pelaku ini kita jerat pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara,” tandas Kompol Iwan didampingi Kasubag Humas Polres AKP Joko Lelono. Sementara kepada wartawan Feriyanto menjelaskan saat beraksi ia bersama Saidi

dengan cara membobol rumah pada dini hari saat situasi sepi. Berbekal linggis ia merusak jendela dan mengambil barang-barang berharga. Barang hasil curian itu lantas dijual kepada dan uangnya di- bagi dua. “Uangnya untuk makan sehari-hari dan rencananya saya akan jeng-jeng dengan dua wanita pemandu karaoke dari kompleks Gembol. Sebelum bersenang-senang saya ajak makan dulu di Jalan Jenderal Sudirman, tapi malah ditangkap petugas,” tutur Feriyanto.■ rna/SR

Sekretaris DPW PPP Jawa Tengah, Haidar Buchori mengatakan, pertimbangan pihaknya mendukung Mukti antara lain sudah berpengalaman, banyak keberhasilan dan prestasi yang diraih, serta Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) masuk kategori kategori wajar tanpa pengecualian (WTP). ‘’Itu bukti yang bersangkutan (Mundjirin,red) selama menjabat Bupati Semarang periode 20102015. Seluruh kader PPP di Kabupaten Semarang diharapkan mendukung Mukti,’‘ katanya, Selasa (27/10) sore. Haidar mengaku sejauh ini pihaknya belum berkomunikasi dengan kader PPP yang mendukung pasangan Jatimas (Nur Jatmiko-Mas’ud Ridwan) lantaran keputusan Mahkamah Agung (MA) baru sebatas dibahas di pengurus internal DPW. Sehingga keputusan MA belum sepenuhnya disosialisasikan ke seluruh kader PPP di Jawa Tengah. ‘’Kami tetap akan menyampaikan ke kader di bawah. Saat ini sudah banyak pengurus dan kader PPP yang merapat ke kita,’‘ ungkapnya. Minggu (25/10) kemarin PPP menggelar konsolidasi partai di Baran Ambarawa yang dihadiri Ketua DPW PPP Jateng KH M Wafi Maimun Zubair, Kiai Rofi’i, KH Teguh Santoso, dan Gerakan Pemuda Kabah (GPK) yang merupakan organisasi sayap PPP. Acara ini juga dihadiri Pengurus PPP Kabupaten Semarang serta beberapa anggota DPRD Kabupaten Semarang dari PPP. ‘’Kita masih menyusun rencana dan strategi di internal sebelum dikomunikasikan ke calon,’‘ ujar Haidar.

■ Kemenangan Ketua DPC PPP Kabupaten Semarang, Kiai Muhammad Aminudin menandaskan, pihaknya sepenuhnya mendukung untuk kemenangan Mukti. Keputusan mendukung Mukti sudah dimusyawarahkan oleh DPP PPP bersama DPW PPP Jateng. ‘’Kalau ada teman (kader PPP) merapat ke calon lain tidak masalah. Tapi perlu diketahui, setelah ada putusan inkrah dari MA, DPC PPP Kabupaten Semarang mendukung Mukti,’‘ tandasnya. Aminudin menyatakan, dalam menyikapi permasalahan internal partai ke depan pihaknya menghindari kekerasan. Dalam waktu dekat pihaknya akan menata ulang kekuatan PPP Kabupaten Semarang. ‘’Anggota DPRD sudah komunikasi dengan kami. Mereka juga bergabung mendukung Mukti,’‘ kata pengasuh Ponpes Al Mustofa, Kemloko, Bergas itu. Sekretaris DPC PPP Kabupaten Semarang, Agus Prasetya menambahkan, pihaknya sudah menginstruksikan ke seluruh kader PPP menindaklanjuti instruksi DPW PPP Jateng. ‘’Calon yang kita dukung akan kita sosialisasikan sampai tingkat bawah,’‘ ujarnya. Menanggapi dukungan PPP, Calon Wabup Semarang, Ngesti Nugraha menyampaikan banyak terima kasih. Adanya dukungan itu sudah terlihat saat partai pengusung Mukti mendaftarkan ke KPU Kabupaten Semarang. ‘’Sejak pendaftaran di KPU, sebagian kader sepuh PPP sudah merapat ke kita. Dukungan PPP menambah energi kita untuk memenangi pilkada,’‘ katanya. ■ rbd/SR

Fasum Diselesaikan 2016 UNGARAN - APBD Kabupaten Semarang tahun 2016 mengalokasikan anggaran Rp 3,4 miliar untuk mengganti lapangan Kalirejo, rumah dinas Kepala SDN Kalirejo, gedung PKK Kelurahan Kalirejo dan Saprodi di Kalirejo Ungaran Timur yang terkena proyek jalan tol Semarang-Solo. Penataan lapangan serta pembangunan fisik bangunan tersebut akan dilaksanakan tahun 2016. Ketua DPRD Kabupaten Semarang, Bambang Kusriyanto mengatakan, fasilitas umum (fasum) di Kelurahan Kalirejo yang terkena proyek jalan tol akan segera dibangun kembali menyusul telah cairnya dana dari APBN. Dana tersebut sudah masuk ke APBD Kabupaten Semarang. ‘’Semua fasum di Kalirejo yang terkena tol tetapi belum terselesaikan akan diselesaikan tahun 2016. DPRD Kabupaten Semarang sudah mengalokasikan anggaran Rp 3,4 miliar untuk pembangunan kembali fasum tersebut, baik lapangan, rumah dinas Kepala SDN Kalirejo, gedung PKK Kelurahan Kalirejo dan Saprodi,’‘ ungkapnya, Selasa (27/10). Menurut Bambang, penyelesaian fasum yang terkena proyek tol pernah dijanjikan oleh TPT Jateng sudah rampung April 2014. Namun hingga jalan tol ruas Semarang-Bawen dioperasikan belum ada realisasi penyelesaiannya. ‘’Masyarakat

Kalirejo sempat mendesak pemerintah agar fasum di Kalirejo yang terkena tol segera dikembalikan fungsinya. Dana APBN pengganti fasum sudah masuk APBD, sehingga pengganti fasum yang terkena tol akan diselesaikan 2016,’‘ katanya. Sementara itu Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Setda Kabupaten Semarang, Nunik AR mengatakan, hingga saat ini tanah pengganti lapangan Kalirejo belum diserahkan ke Pemkab Semarang dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kementerian PU). Sehingga pemkab akan melayangkan surat ke Kementerian PU agar tanah pengganti lapangan secepatnya diserahkan. ‘’Tanah pengganti lapangan Kalirejo yang membeli pemerintah pusat, bukan pemkab. Kita akan minta tanah pengganti bisa segera diserahkan,’‘ katanya. Menurut Nunik, pelaksanaan pekerjaan fisik bangunan rumah dinas Kepala SDN Kalirejo dan gedung PKK Kalirejo akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Lokasi fasum pengganti tersebut masih berada di wilayah Kelurahan Kalirejo. ‘’Pelaksanaannya tahun 2016 mendatang oleh DPU, karena jika diserahkan ke kelurahan Kalirejo tidak mampu. Yang melaksanakan pemkab, karena dana dari APBN sudah ditransfer ke APBD Kabupaten Semarang,’‘ jelasnya. ■ rbd/SR

■ Peringati Sumpah Pemuda

SMP Kristen Satya Wacana Gelar Bulan Bahasa

PENAMPILAN PESERTA: Salah satu penampilan peserta lomba dalam kegiatan Bulan Bahasa 2015 di SMP Kristen Satya Wacana Salatiga, Selasa (27/10). ■ Foto: Ernawaty/SR SALATIGA - Memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) generasi muda wajib memahami budaya sendiri agar tak tergerus arus global. Bergaul

boleh seluas-luasnya, tetapi jangan sampai kehilangan akar. Hal itu dikatakan Pembantu Rektor IV UKSW Dra Martha Nandari S Handoko mewakili

Rektor UKSW saat pembukaan kegiatan ‘Bulan Bahasa 2015’ yang digelar SMP Kristen Satyan Wacana dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, Selasa (27/10). Kegiatan mengusung tema ‘Kreasi dalam Prestasi’ merupakan agenda tahunan. Untuk momen kali ini tercatat memasuki tahun kesepuluh penyelenggaraann. Secara resmi kegiatan Bulan Bahasa 20165 dibuka dengan pemukulan gong dan pengguntingan pita oleh Walikota Yulianto, Senin (26/10) pagi. Turut hadir dalam pembukaan Direktur Sekolah Kristen Satya Wacana Drs Alex Mira Kaho MSi, Ketua Komite SMP Kristen

Satya Wacana Dr Ir Sri Suwartiningsih MSi, perwakilan Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Salatiga, seluruh Kepala Sekolah Laboratorium Satya Wacana, serta beberapa tamu undangan. Dra Martha Nandari S Handoko menuturkan, lomba yang bertepatan dengan momentum Hari Sumpah Pemuda ini dianggap tepat guna memupuk rasa nasionalisme sekaligus sebagai sarana memahami identitas anak bangsa. Apresiasi positif diberikan oleh Walikota Yuliyanto. Walikota menyebut kegiatan yang salah satunya bertujuan melestarikan budaya berasal dari nenek moyang patut untuk rutin dise-

lenggarakan. ■ 18 Mata Lomba Sementara kegiatan ‘Bulan Bahasa” yang diselenggarakan bagi siswa SD dan SMP ini diisi dengan beragam lomba kebahasaan dan seni meliputi Bahasa Jawa, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Mandarin, seni rupa, dan seni suara. Humas UKSW Anggraeni Upik menambahakan, sebanyak 18 mata lomba digelar dalam Bulan Bahasa tahun ini. Antara lain mendongeng, membaca puisi, dan pidato dari mata lomba Bahasa Indonesia, story telling, speeling bee, news casting, dan speech dari mata lomba Bahasa Inggris.

Dari mata lomba Bahasa Jawa digelar lomba menulis aksara Jawa, nembang macapat, dongeng, dan geguritan. Sedangkan dari mata lomba Bahasa Mandarin digelar lomba membaca puisi dan menulis hanzi. Selain itu juga diadakan lomba mewarnai, melukis dan membatik dari mata lomba seni rupa, serta solo vokal dari mata lomba seni suara. Tak ketinggalan, digelar pula lomba stand up comedy. Olivia Ike Kurniawati SPd, Ketua Panitia Bulan Bahasa SMP Kristen Satya Wacana mengungkapkan sedikitnya 600 peserta mengikuti kegiatan ini. “Bulan Bahasa masih akan digelar hingga Jumat (30/10) mendatang,” terang Olivia.■ rna/SR


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Mahasiswa Dihajar Sekelompok Pemuda Jamaah Istiqosah & Muslimat NU Siap Menangkan ‘Manis Bersyukur’ KENDAL - Jamaah istiqosah dari berbagai kalangan, fatayat, dan muslimat NU siap mendukung dan menyukseskan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dr Mirna Anisa MSi dan Drs Masrur Masykur MM (Manis Bersyukur). Hal tersebut terungkap saat silaturahim calon Bupati Kendal nomor urut 2 Mirna Anisa pada acara istiqosah di Desa Purwosari, Kecamatan Patebon di kediaman KH Nursalim. Ribuan jamaah menyampaikan kesiapan untuk memilih dan memenangkan pasangan Manis Bersyukur. Calon Bupati Mirna Anisa saat mendatangi pengajian di Desa Randusari, Kecamatan Rowosari, pengajian di Desa Purwosari, Patebon, pengajian di Desa Sukodono, Kecamatan Kendal dan pertemuan dengan tokoh dari Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan terimakasih atas dukungannya. “Dari semua pangajian yang saya datangi rata-rata jamaahnya masyarakat bawah, dan siap mendukung dan menyukseskan pasangan Manis Bersyukur,” jelasnya. Menurut Mirna, saat dirinya

KHUSUK: Calon Bupati Kendal Mirna Anisa khusuk mengikuti pengajian dan istiqosah di kediaman KH Nursalim di Desa Purwosari, Kecamatan Patebon di kediaman KH Nursalim. ■ Foto: Agus Umar/SR dan rombongan keliling ke pelosok desa banyak sekali masukan dari masyarakat terutama masalah infrastruktur. ‘’Saya siap menyediakan infrastruktur yang baik untuk masyarakat Kendal karena akan memacu pertumbuhan perekonomian. Sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menyiapkan infrastruktur yang baik bagi masyarakat,” jelasnya.

Salah satu tokoh Nahdlatul Ulama (NU) KH Nur Salim meminta seluruh jamaah istiqosah selalu mendukung dan menyukseskan serta memenangkan pasangan Manis Bersyukur. “Bagi saya Abah Dim (KH Dimyati Rois), adalah guru dan orang tua, tapi karena pilihan beda maka saya mendukung perubahan yang lebih baik,” jelasnya. Mar/SR

Widya akan Jadikan Tanggul Kali Malang Wisata Bahari

SEDEKAH LAUT: Calon Bupati Kendal incumbent Hj Widya Kandi Susanti mengikuti satu persatu prosesi sedekah laut lengkap dengan melarung sesaji ke tengah laut lepas di Dusun Tanggul Kali Malang, Desa Widodo Wetan, Kecamatan Patebon, Kendal, Selasa (27/10). ■ Foto: Ernawaty/SR KENDAL - Calon Bupati Kendal incumbent dr Hj Widya Kandi Susanti MM turut menghadiri prosesi sedekah laut di Dusun Tanggul Kali Malang, Desa Widodo Wetan, Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal, Selasa (27/10). Kedatangan Widya bukan sekadar mengikuti budaya turun temurun warga pesisir Tanggul Kali Malang saja melainkan membawa sebuah misi mengangkat serta membesarkan tradisi setempat menjadi wisata bahari di Kabupaten Kendal. Hal ini diungkapkan Widya usai mengikuti rentetan acara sekaligus menjadi tamu kehormatan kegiatan sedekah laut memperingati 1 Muharram di Tanggul Kali Malang, Patebon. Kedatangan Widya disambut riuh warga nelayan Tanggul Kali Malang, dan sempat diarak keliling pemukimam nelayan menggunakan becak. Bahkan, sepanjang jalan menuju lokasi larung sesaji banyak warga, sebagian besar ibu-ibu dan bapak-bapak meminta foto bersama dan menya laminya. Tanpa sungkan dan senang hati, Ketua DPC PDIP

Kendal itu menyambut dengan senang hati. Kepada Wawasan usai melakukan kegiatan larung sesaji bersama tokoh masyarakat, tokoh agama serta warga Tanggul Kali Malang, Widya yang kembali maju pilkada berpasangan dengan Mohammad Hilmi menyebutkan harapannya mengembangkan sedekah laut dengan tradisi larung sesaji menjadi daya pikat daerah menuju wisata bahari. “Saat saya memimpin Kendal, saya telah mengembangkan wisata religi. Beberapa ma kam tokoh agama besar yang dimiliki Kendal kita jadikan wisata religi. Dan sekarang untuk masyarakat pesisir, khususnya di Tanggul Kali Malang ini pun sama, saya ingin menjadikan kebudayaan sedekah laut menjadi wisata baharinya Kendal,” ungkapnya. ■ Sampaikan Bantuan Dalam dialog dengan masyarakat setempat, Widya juga menyampaikan apa yang menjadi programnya untuk kembali memimpin Kendal. Terma suk pula menyampaikan ban-

tuan perlengkapan nelayan sebagaimana pesan singkat yang ia terima dari DPP PDIP. “Saat bersamaan berdialog dengan masyarakat nelayan, saya sampaikan pula terdapat bantuan yang akan diberikan kepada nelayan berupa peralatan. Informasi yang saya terima dari DPP PDIP yang membantu program ini langsung dari Kementerian Kemaritiman dan Kelautan,” paparnya. Dimana, dengan bantuan ini para nelayan diminta mengajukan proposal apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk me laut. Sontak pengumuman Widya ini disambut tepuk tangan dan antusias dari seluruh nelayan tergabung. Usai berdialog dan dilanjutkan doa bersama dengan harapan keselamatan bagi warga pesisir, kemakmuran dan kesuksesan serta limpahan rezeki dalam prosesi sedekah laut. Puluhan perahu nelayan mengiringi larung sesaji menuju ke laut lepas. Dan sebuah replika perahu berukuran hampir sama dengan perahu sesungguhnya dijadikan ‘wadah’ semua sesaji yang akan dilarung ke laut. Sementara Widya yang tak diperkenankan ikut melarung ke tengah laut lantaran ombak tak bersahabat. Larung sesaji ke laut ini menandai puncak perayaan sedekah laut Tanggul Kali Malang kemarin. Widya berharap, tradisi sedekah Laut ini kesakralannya tak luntur dimakan zaman. Ia pun menghendaki agar budaya tersebut bukan sekadar seremonial. “Tujuan sedekah laut sudah jelas, mengungkap rasa syukur kepada Sang Pencipta atas hasil bumi yang diberikan kepada masyarakat pesisir yang berprofesi sebagai nelayan,” ujarnya. Ia akan terus menggali agar semua mata terbuka bahwa di Tanggul Kali Malang terdapat wisata bahari yang patut dipertahankan hingga ke anak cucu. ■ rna/SR

GUBUG - Aksi brutal alias premanisme yang diduga dilakukan oleh sekelompok pemuda asal Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegowanu dan mengakibatkan seorang korban luka-luka, akhir pekan silam kembali terjadi di wilayah hukum Polres Grobogan. Kali ini korbannya Saiful Ashar (22), seorang mahasiswa asal Desa Pranten, Kecamatan Gubug. Akibat aksi brutal itu, selain korban babak belur, juga menderita luka lebam pada bagian muka dan bibir pecah. Kepala Desa Pranten, M Sutopo SE ketika dihubungi di ruang kerjanya, Senin (26/10) siang membenarkan warganya bernama Saiful Ashar menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda asal sebuah desa di wilayah Kecamatan Tegowanu, akhir pekan silam. ‘’Kebetulan dia anak Pak Maskuri, Kepala Urusan Pemerintahan di kantor desa kami,” ujar Sutopo seraya menyebutkan, kasusnya kini sedang ditangani Polsek Gubug. Sedangkan kronologi kejadiannya, menurut orangtua korban, Maskuriyan, berawal saat anaknya mendapat telepon dari temannya yang tinggal di wilayah Kecamatan Tegowanu menjelang shalat isyak, Jumat (23/ 10). “Teman anak saya minta dijemput untuk bermain bersama dan selanjutnya minta diantar pulang. Sepulang dari mengantar temannya itulah anak saya Saiful dikeroyok sekelompok pemuda yang diduga berasal dari Kedungwungu,” ujar Maskuriyan seraya menyebutkan nama salah

seorang pelaku yang pengeroyokan adalah Hengki, pelajar sebuah SMA di Karangawen, Kabupaten Demak. ■ Ditendang Lebih lanjut Maskuriyan menceritakan, sepulang dari mengantar pulang temannya di sebuah desa tak jauh dari ibukota Kecamatan Tegowanu, sesampainya di jembatan dekat Kantor PDAM Gubug sekitar pukul 01.30 WIB, Sabtu (24/10) dinihari, korban Saiful yang saat itu berboncengan dengan temannya, tiba-tiba dihentikan dan ditendang oleh salah satu pengendara motor hingga terjatuh. Dalam kondisi tak berdaya lantaran terjatuh, selompok pengendara motor yang jumlahnya sekitar 20 orang dan diduga mabuk miras semakin beringas dan tak henti-hentinya menghajar korban. ‘’Keberingasan ke lompok pemabuk itu langsung reda saat korban berteriak, bahwa dia pe muda dari Desa Pranten, Gubug,’‘ kata Maskuriyan.

“Beruntung saat itu anak saya berteriak sangat keras, kalau dia warga Desa Pranten. Kalau tidak akibatnya akan lebih parah lagi, karena sekelompok pemuda yang sudah telanjur mabuk tersebut akan terus menyarangkan pukulan-pukulannya ke seluruh bagian tubuh anak saya yang saat itu sudah benar-benar tak berdaya,” ujar Maskuriyan seraya menyatakan rasa syukurnya, karena meski kondisi anaknya babak belura masih kuat berjalan sampai rumah. Kapolsek Gubug, AKP Dedy saat dikonfirmasi, Senin (26/10), membenarkan adanya peristiwa tersebut. ‘’Hingga saat ini anggota kami masih mengidentifikasi para pelaku melalui keterangan korban dan kami lakukan pengejaran. Salah satu pelaku sempat dikenali korban bernama Hengki, seorang pelajar SMA. Berdasarkan keterangan ini, kami yakin semua pelaku dalam kasus pengeroyokan ini akan segera ter tang kap,” ujar AKP Dedy. ■ K-26/SR

Lunas PBB, WP Dihadiahi Sepeda Motor dan Sapi DEMAK - Lunas Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2015, wajib pajak (WP) dihadiahi seekor sapi, sepeda motor, serta aneka hadiah hiburan. Selain sebagai bentuk apresiasi, pemberian penghargaan bersumber dana APBD dan sponsorship itu dimaksudkan sebagai stimulan agar WP melunasinya sebelum jatuh tempo pembayaran yakni 30 September. Pada ‘Gebyar Undian Berhadiah Bagi Wajib Pajak PBB-P2 2015’, Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPKKD) Kabupaten Demak Dra Hj Siti Zuarin MM menuturkan, selain 63 desa dari 10 kecamatan lunas PBB-P2 sebelum jatuh tempo, terdapat tujuh perusahaan taat pajak dalam pembayaran PBB-P2. Karenanya, tahun ini DPKKD kembali berhasil melampaui target PAD hingga 102,96 persen dari nominal ditetapkan RP 28 miliar. “Alhamdulillah berkat partisipasi masyarakat, sejak pelimpahan dari pemerintah pusat, kon tribusi PAD untuk pembangunan daerah dari PBB-P2 selalu meningkat setiap tahunnya. Tahun 2013, dari target PAD sebesar Rp 14,5 miliar berhasil terea lisasi Rp 18,765 miliar atau 129

persen. Begitu pun pada 2014 dari target PAD Rp 18,5 miliar terealisasi Rp 21,389 miliar atau 115,62 persen. Bahkan 2015 terhitung per 30 September telah mencapai 102,96 persen,” ujarnya, didampingi Kepala UPTD PBB Dwi Pramono SSTP, Selasa (27/10). Maka itu jika tahun-tahun sebelumnya hanya desa lunas PBBP2 saja yang mendapat apresiasi dengan aneka hadiah, mulai 2015 WP juga berhak mendapatkan penghargaan. Tujuannya tak lain sebagai stimulan agar WP semakin meningkat kesadaran melunasi PBB-P2 sebelum jatuh

tempo. Sehingga berimbas meningkatnya pula kontribusi PAD dari sektor PBB-P2. Pada saat sama Bupati H Moh Dachirin Said menambahkan, apresiasi juga diberikan kepada kepala desa, lurah, sekdes, perangkat desa juga camat yang dengan peran sertanya masingmasing turut membantu hingga lancarnya pemungutan PBB-P2. Sehingga target penerimaan PBBP2 setiap tahun selalu tercapai dan dapat dioptimalkan pemanfaatannya untuk pembangunan jalan, jembatan serta sosial kemasyarakatan lainnya. ■ ssi/SR

FOTO BERSAMA: Bupati H Moh Dachirin Said, Wabup Harwanto, dan Kepala DPKKD Siti Zuarin berfoto bersama pemenang hadiah utama pelunasan PBB-P2 yang diwakili kapolsek dan petugas kecamatan. ■ Foto: sari jati/SR

Sambut Sumpah Pemuda, Bersihkan Kali Reyeng KENDAL - Menyambut Hari Sumpah Pemuda, Rabu (28/ 10), ratusan siswa-siswi dari SD hingga SMA membersihkan sampah di sepanjang Kali Reyeng di Kelurahan Kebondalem, Selasa (27/10) pagi. Mere ka ingin menyambut dan memperingati hari sumpah pemuda dengan kegiatan yang positif dan aksi nyata. ‘’Dalam kegiatan ini tak hanya anak sekolah yang membersihkan sampah, TNI dan warga sekitar juga ikut melakukan pe mungutan sampah dalam rangka menyambut Sumpah Pemuda ke-87. ’’Dengan diadakan kegi-

atan pemungutan sampah ini diharapkan bisa menumbuhkan rasa semangat persatuan dan kesatuan bangsa bagi pemuda,’’ ujar Pj Bupati Kendal, Kunto Nugroho. ■ Bangun Jati Diri Kunto berharap pemuda sekarang jangan sampai tergerus oleh kemajuan teknologi informasi dan harus bisa membangun jati diri dengan melakukan kegiatan sosial bersama- sama serta kegiatan positif lainnya. Dengan semangat Sumpah Pemuda diha rapkan pemuda sekarang bisa melakukan bersih batin, bersih

laku dan bersih lingkungan demi persatuan dan kesatuan bangsa. Sementara siswa-siswi sekolah menyambut baik dengan dilakukannya kegiatan pungut sampah karena bisa menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Aprilia, salah satu siswi berharap setiap tahun atau menjelang Hari Sumpah Pemuda pemerintah setempat bisa mengadakan kegiatan bakti sosial bagi anakanak sekolah agar tercipta rasa cinta tanah air. ’’Selaku siswa kami sangat senang dilibatkan dalam kegiatan positif ini,’’ ujarnya. ■ Mar/SR

Kendarai Sepeda Motor Sambil Mabuk, Diamankan

PERIKSA SURAT: Petugas Polres Kendal tengah memeriksa surat-surat kendaraan dua pemuda yang mengandarai kendaraan sambil mabuk. ■ Foto: Agus Umar/SR

KENDAL - Dua pemuda diduga mabuk diamankan petugas Polres Kendal saat menggelar Operasi Zebra Candi, Senin (26/ 10) malam. Kedua pemuda itu langsung mendapatkan pembinaan dari petugas karena mengendarai motor dalam keadaan mabuk sangat memba hayakan diri sendiri dan orang lain. ‘’Mengemudi motor dalam keadaan mabuk sangat rawan terjadinya kecelakaan,” ujar Ka ur Pembinaan Operasional Sat Reskrim Polres Kendal, Iptu Suyitno. Iptu Suyitno langsung

melakukan penilangan dan penyitaan motor yang naikki kedua pemuda tersebut untuk menghindari resiko kecelakaan. Suyitno mengatakan, jajaran Polres Kendal melaksanakan operasi untuk meningkatkan keamanan dan mengantisipasi tindak kejaha tan pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan serta pencurian motor yang marak terjadi. ’’Operasi dilaksanakan di Jalan Raya Sumberejo Kaliwungu dengan mengerahkan 50 personel,’’ jelasnya.■ Mar/SR


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

AS Dituduh Lakukan Provokasi ■

Kapal Perangnya Lintasi Gugusan Pulau Sengketa

BEIJING-Pemerintah di Beijing mengatakan keputusan Amerika Serikat melintasi perairan di dekat pulau yang dibuat Tiongkok di Laut Tiongkok Selatan telah merusak hubungan bilateral dan mengganggu perdamaian kawasan. Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan langkah Amerika ini adalah provokasi yang disengaja dan membahayakan personel dan fasilitas di pulau tersebut. Juru bicara Kementerian Luar Negeri di Beijing, Lu Kang, mengatakan tindakan Amerika adalah ancaman terhadap kedaulatan Tiongkok. Negaranya akan mengambil tindakan yang diperlukan atas provokasi-provokasi yang disengaja. Dalam beberapa tahun terakhir pemerintah Tiongkok menimbun pasir ke gugusan pulau karang di Kepulauan Spratly untuk membangun pelabuhan dan landasan pacu pesawat. Kapal penghancur rudal milik militer Amerika, USS

Lassen, melintasi perairan di dekat pulau buatan ini, mengambil posisi sekitar 12 mil laut. Tiongkok mengklaim bahwa gugusan pulau ini milik mereka, namun ditentang oleh Amerika dan beberapa negara di kawasan. Juru bicara Kementerian Pertahanan Amerika, Bill Urban, mengatakan USS Lassen hanya melakukan kegiatan rutin dan kesemuanya sudah sesuai dengan hukum internasional. Langkah Amerika menggelar operasi rutin di Laut Tiongkok Selatan disambut baik beberapa negara di kawasan, termasuk Filipina dan Jepang. Sumber dari dalam Kementerian Pertahanan Ame-

rika Serikat menjelaskan bahwa patroli tambahan yang serupa akan terus dilakukan dalam beberapa ke pekan ke depan. “Ini adalah sesuatu yang akan kami lakukan secara rutin, bukan hanya satu kali. Dan tindakan kami adalah sesuatu yang baru bagi Tiongkok,” kata sumber tersebut. Beijing sendiri memang mengkalim hampir seluruh wilayah Laut Tiongkok Selatan, sebuah kawasan yang menjadi lalu lintas kapal perdagangan internasional yang bernilai lima triliun dolar AS setiap tahunnya.

■ Sengketa Tiongkok kini bersengketa dengan sejumlah negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Malaysia, Brunei, dan Filipina untuk wilayah tersebut. Filipina, yang selama ini paling keras menentang klaim dari Tiongkok, menyambut baik tindakan Amerika Serikat. “Pelayaran Amerika Serikat di perairan sengketa ini meru-

MELINTAS: Kapal perang AS, USS Lassen melintasi gugusan pulau di Laut Tiongkok Selatan yang diklaim sebagai milik Tiongkok. ■ Foto: EPA pakan sebuah penegasan bahwa ada norma-norma yang harus dipatuhi terkait kebebasan berlayar,” kata Presiden Benigno Aquino. Amerika Serikat sendiri me-

mang khawatir terhadap tindakan Tiongkok yang dalam beberapa tahun terakhir melakukan pembangunan beberapa pulau buatan di kawasan sengketa.

Washington menduga Beijing mengembangkan sarana militer di atas pulau buatan tersebut. pernyataan itu langsung dibantah Tiongkok. ■ bbc/rtr

Di Inggris, Orang Rela Beli Tas Kresek Hingga Rp 21 juta

RUSAK: Bangunan rusak akibat gempa di desa Raman Kheel, lembah Panjshir, Afghanistan. ■ Foto: afp

Korban Gempa Asia Selatan Hampir 300 PAKISTAN-Gempa kuat melanda daerah terpencil Afghanistan utara, Senin lalu menewaskan hampir 300 orang di sana dan di negara tetangga, Pakistan, serta melukai lebih dari 1.700 orang. Berpusat 82 kilometer bagian tenggara Feyzabad di daerah terpencil pegunungan Hindu Kush, gempa hari Senin tercatat berkekuatan 7,5, menurut Badan Geologi Amerika (USGS). Daerah yang paling parah terkena gempa ini dilaporkan adalah Provinsi Khyber Pakhtunkhaw, Pakistan barat laut, di mana para pejabat mengukuhkan setidaknya 140 tewas dan lebih dari 1.000 terluka. Panglima militer Pakistan Jenderal Raheel Sharif me ngerahkan pasukan dan heli kop ter untuk segera mendistribusi peralatan pe nye lamatan ke wilayah tersebut. Sebanyak 28 Orang dilaporkan tewas di Afgha nistan, tetapi jumlah itu bisa

naik tajam, menurut CEO negara itu Abdullah Abdullah. Korban di Afghanistan termasuk 12 siswa sekolah yang tewas dalam desak-desakan karena mereka bergegas keluar dari bangunan-bangunan yang bergetar di provinsi Takhar. Seorang saksi mata di Jalalabad, kepada VOA mengatakan, gempa itu menyebabkan orang berebut mencari perlindungan. Gempa besar juga memicu tanah longsor di kawasan pegunungan di Pakistan utara dan barat-laut. Tentara mengatakan puing-puing menutup jalan di lima tempat sepanjang Jalan Bebas Hambatan Karakoram (KKH), satusatunya jalan yang menghubungkan Pakistan dan Tiongkok. Menurut pejabatpejabat militer, hasil pantauan udara atas kerusakan di zona gempa baru akan tersedia Selasa pagi. USGS mencatat dua gempa dengan kekuatan 4,7 dan 4,8

di kawasan yang sama dalam waktu 90 menit setelah gempa besar pertama berlangsung. Berbagai laporan menyebutkan bangunan-bangunan juga terguncang di ibukota India, New Delhi, sehingga pegawai kantor berhamburan ke jalan-jalan.

■ Bisa Bertambah Kepada media lokal, Kementerian Urusan Bencana Alam Afghaniztan, Wais Barmak mengatakan, jumlah korban bisa bertambah banyak, karena pihaknya masih terus mengumpulkan data dari sejumlah wilayah. Ia juga mengatakan, di Provinsi Bada khsan saja, rumah yang hancur sudah berjumlah 450 rumah. Pejabat Manajemen Penanganan Bencana Pakistan, Latif ur Rehman,mengatakan saat ini proses penyelamatan sedang berlangsung. Pihak terkait sudah mempersiapkan tenda, selimut, dan tikar darurat yang dapat dipakai untuk

para pengungsi dan juga korban gempa. “Otoritas militer dan sipil Pakistan mengirim beberapa helikopter ke daerah yang terkena gempa untuk melihat kerusakan dan menjalankan operasi penyelamatan,” kata Otoritas Manajemen Bencana Nasional. Korban tewas di Pakistan mencapai 228 orang dan puluhan lainnya mengalami luka-luka di sejumlah lokasi yang berbeda. Namun sejauh ini Pakistan masih menolak bantuan asing. “Kami akan mencoba sebaik mungkin untuk menangani bencana ini menggunakan sumber daya kita sendiri. Saya secara pribadi akan mengawasi upaya penyelamatan,” ujar Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif. Gempa itu terjadi hampir enam bulan setelah gempa kuat di Nepal menewaskan ribuan orang dan menghancurkan ratusan ribu rumah. ■ voa/vvn-Ct

INGGRIS-Gara-gara diterapkan sistem pembayaran ramah lingkungan, harga tas plastik alias tas kresek naik drastis di Inggris. Beleid baru di Inggris menyebutkan, jika konsumen menggunakan plastik baru dari sebuah pusat belanja lebih dari lima kali, maka harga barang yang dibeli akan dibebani pajak lebih mahal. Imbasnya, ada yang mencari peluang usaha menjual tas plastik. Mereka menjual plastik bekas di situs berjualan eBay, harganya dari 0,99 hingga 1.000 Pound Sterling (setara Rp 20.000 sampai Rp 21 juta). Rupanya kebijakan ini membuat sebagian warga bingung yang mengakibatkan panjangnya antrian di kasir pusat perbelanjaan. Warga menggunakan kesempatan ini untuk mendapat keuntungan. Penjualan plastik pun berdasarkan nama toko. Kalau nama tokonya terkenal, maka harganya juga melejit. Selain ditentukan dari nama toko saja, penjualan tas plastik bekas ini juga tergantung dari berapa kali plastik itu dipakai. Seperti misalnya penjual plastik dari toko ‘5 random plastic bags’. “Tidak ada belanjaan yang ikut dijual, namun sepertinya ada bau kacang-kacangan. Tapi jika Anda beruntung, Anda akan mendapatkan tas plastik lainnya di dalam,” tulis si penjual, seperti dilansir dari laman metro.co.uk, Selasa (27/10). Untuk tas merek ini, harganya mencapai Rp 21 juta. Cukup fantastis hanya untuk sebuah kantong plastik bekas. Program ‘5 pence’ merupakan program pemerintah Inggris untuk mengontrol penggunaan kantong kresek. Pemerintah mengharapkan penggunaan plastik untuk belanja berkurang hingga 80 persen. Pemerintah Inggris mengharapkan adanya biaya penggunaan plastik menciptakan tabungan untuk anggaran kebersihan mencapai 60 juta Pound Sterling (setara Rp 1,2 triliun). ■ mdk-Ct

Anjing ’Tembak’ Tuannya Sendiri INDIANA-Allie Carter, seorang warga di Negara Bagian Indiana, Amerika Serikat, harus menjalani perawatan kesehatan setelah ditembak oleh anjing piaraannya. Pejabat konservasi setempat, Jonathan Boyd, mengatakan “kejadian ganjil” ini berlangsung, Sabtu (24/10), ketika Carter tengah berburu di daerah Indiana utara. Kecelakaan berawal ketika wanita tersebut meletakkan senapannya di atas tanah dan anjing piaraannya dari jenis Labrador, yang diberi nama Trigger (bermakna pelatuk) menginjak senapan tersebut, dan secara tidak sengaja menembak kaki Carter. Akibatnya kaki kiri Carter mengalami luka-luka dan ia dibawa ke rumah sakit. Boyd mengatakan Carter belum selesai mengikuti kursus berburu dan ia meminta para calon pemburu untuk mengikuti kursus ini agar tidak mengalami kecelakaan. ■ bbc-Ct

Ribuan Telur Pecah, Jalan Raya Amis SHANDONG-Sebuah truk yang mengangkut telur menumpahkan bawaannya di jalan raya Tiongkok. Truk tersebut tak mampu menguasai kecepatan hingga membuat ribuan telur jatuh dan pecah, dan jalan raya menjadi bau amis. Seorang pengemudi truk di Shandong, Tiongkok, mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi. Saat melalui tikungan, pengemudi gagal menguasai truk, sehingga keranjang telur yang berada di bak angkutnya berjatuhan di jalan raya. Akibatnya ribuan telur berhamburan dan pecah di jalan. TELUR PECAH: Ribuan telur yang jatuh ke jalan dan pecah di Dilansir dari Shanghaiist, Tiongkok. ■ Foto: shanghaiist.com Senin (26/10), genangan telur dan menyebarkan bau amis Para pejalan kaki yang lewat mentah mengotori badan jalan yang menyengat. turut membantu pengemudi

untuk mengumpulkan telurtelur yang masih utuh. Sebagian lagi berupaya mendapatkan harga murah dengan menawar telur langsung ke pengemudi. Sementara itu, sekelompok ibuibu mengumpulkan genangan telur yang tumpah ke dalam baskom. Akibat insiden ini, kerugian diperkirakan mencapai sekitar 10.000 RMB atau setara dengan Rp21 juta. Insiden serupa terjadi pada awal tahun ini, di mana seorang pengemudi truk di Provinsi Jiangsu kehilangan kendali dan menjatuhkan 100 peti telur ke jalan raya. Bau amis masih menyelimuti daerah tersebut. ■ vvn-Ct

Anjing jenis Labrador. Foto getty

Bawa Narkoba 2 Ton, Pangeran Saudi Ditangkap LEBANON-Pihak keamanan Lebanon melakukan interogasi pada seorang pangeran Arab Saudi dengan tuduhan membawa narkotika dan obat-obatan terlarang dalam pesawat pribadinya.Tak tanggung-tanggung, jumlah narkoba yang diangkut dalam pesawat tersebut mencapai dua ton. Menurut laporan media lokal, pangeran Abd al-Muhsen bin Walid bin Abd al-Aziz Al Saud ditahan pada Senin (26/10), di bandara internasional Beirut Rafik Hariri. Seperti dikutip dari RT, kemarin, Pangeran tersebut hendak melakukan penerbangan dengan menggunakan pesawat pribadinya menuju Saudi Arabia. TV nasional Lebanon, Al Mayadeen, juga melaporkan, sekitar 40 paket narkoba dengan berat sekitar dua ton telah disita.Pangeran telah ditangkap dan dibawa untuk diinterogasi bersama empat orang lainnya.■ vvn-Ct


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Pemuda ..... (Sambungan hlm 1) Negara Republik Indonesia dan NKRI serta menurunnya semangat kebhinekaan dan persatuan Indonesia. Munculnya fenomena itu, menurut pandangan Ikhwanudin, Ketua PW GP Ansor Jateng, diperlukan tindakan konkret seperti kebijakan pemerintah terkait dengan pembinaan dan pemberdayaan kepemudaan dan organisasi kepemudaan perlu ditingkatkan, tidak hanya terkait dengan penyediaan anggaran kepemudaan saja, tetapi juga terkait dengan fasilitasi pemerintah untuk kegiatan-kegiatan kepemudaan. Selain itu, perlu digalakkan kembali semangat berorganisasi bagi pemuda sampai ke tingkat kelurahan atau desa-desa dan kelompok-kelompok masyarakat paling bawah yang berguna mengontrol pemuda dari perilaku menyimpang. Lain halnya bagi Dede Indra Permana, Ketua Karangtaruna Jateng ini mengakui, kegiatan para pemuda yang dipandang terlalu bebas di era sekarang membuat pemuda harus lebih selektif. Sejatinya, memperingati Sumpah Pemuda bukan hanya dari isi sumpahnya saja. Lebih dari itu, pemuda harus menjadi pendobrak generasi yang waspada dan selektif terhadap semua kegiatan. Tak dipungkiri, masih banyak kegiatan yang kurang bermanfaat yang diikuti pemuda. Pemuda di usia pelajar seharusnya disibukkan dengan kegiatan yang positif dengan mengikuti pembelajaran aktif di luar kelas, atau melakukan ekstra kulikuler. Dengan kegiatan tersebut, maka bakat dan minat pemuda akan lebih terasah, ketimbang sibuk tawuran di jalanan. Manfaat yang akan dirasakan pun akan kembali pada pemuda yang sejak awal senang belajar. Pembelajaran yang bermanfaat tersebut akan menular dan menjadi hal yang positif untuk bisa ditiru. Kegiatan karangtaruna misalnya, membuat pemuda di berbagai daerah terorganisis dan saling terawasi dalam kegiatan. Hal-hal yang negatif pun akan terhindarkan,

Digugat ..... (Sambungan hlm 1) mor baru tersebut, Arzeti yang kini menjadi anggota DPR itu mengaku terkejut. Namun ia membantah kalau Didit beren­ cana menceraikannya menyu­ sul isu berduaan di kamar hotel dengan anggota TNI. “Sekarang ada lagi katanya aku digugat cerai. Suamiku ka­ get­kaget. Enggak ada itu gu­ gatan (permohonan) percerai­ an,’’ katanya mantan model itu di Jakarta, Senin (26/10). Sejauh ini, rumah tangga Arzeti dan Didit baik­baik saja. Didit juga berusaha berpikir positif dan menganggap isu tersebut disebar oleh orang yang tak suka dengan Arzeti. Kabar adanya perseling­ kuhan Arzetti dengan seorang anggota TNI pun dibantah oleh sang manajer. Menurut mana­ jer Arzetti, Yeti, mantan model terkenal itu berada di sebuah hotel untuk kepentingan partai dan mereka tidak hanya berdua. “Dia memang ada di Ma­ lang pada saat itu, tapi lagi

1.800 ..... (Sambungan hlm 1) tura Jateng Suryo Banendro mengatakan, kekeringan yang melanda sektor pertanian di Jateng berkisar pada medio April hingga Oktober dengan luasan lahan yang terdmpak 1.800 hektar. ‘’Jika dikalkulaskikan dalam nominal rupiah, kerugian akibat kekeringan di Jateng mencapai Rp 405 miliar,’’ jelas Suryo, Selasa (27/10). Dia menambahkan, lahan yang terdampak merupakan lahan tadah hujan dan lahan yang seharusnya ditanami palawija, serta tanaman yang hibernasi. Meski masa kekeringan panjang di Jateng ia mengklaim hasil panen tahun 2015 lebih tinggi ketimbang 2014. “Tahun lalu panen padi mencapai 9,6 juta ton, tahun ini mencapai 10,6 juta ton. Itu data yang kami ambil dari statistik yang justru menunjukkan produktivitas luas panen meningkat,” terangnya. Dalam meminimalisasi dampak kerugian gagal panen yang kian meluas, lanjutnya, pihaknya sudah melakukan antisipasi, mitigasi, dan adaptasi kepada para petani di Jateng. Hal itu bahkan dilakukan di semua musim, baik kering maupun saat musim hujan. Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan

saat para pemuda saling peduli satu sama lainnya. Sementara Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jateng Bintang Yudha Daneswara berpendapat, Sumpah Pemuda bermakna sebagai peringatan perjuangan pemuda pada masa penjajahan untuk dijadikan pedoman pemuda zaman sekarang untuk menjadi pelopor kemajuan bangsa dan negara. Sehingga, lanjutnya, dengan melibatkan para pemuda baik pelajar maupun umum dan OKP (organisasi kepemudaan) bagian dari mengajak mereka (kalangan pemuda) untuk ikut dalam menyukseskan program pembangunan pemerintah. “Yang terpenting, memberikan wawasan kebangsaan. Dan menginstruksikan KNPI Kab/Kota untuk dapat mengikuti program yang sama. Itu perjuangan kami saat ini,” tandasnya,’’ ujar putra incumbent Bupati Kendal Widya Kandi Susanti, Selasa (27/10). Ketika mencoba menilik apa yang telah ditularkan Bung Karno sebagai panutan anak bangsa, lanjut Danes, Presiden pertama RI dikenal cukup memiliki nama besar di beberapa negara dengan perjuangan kepemudaannya, apa yang bisa ditiru oleh KNPI dari sosok Bung Karno. Danes menyebut, semangat, kemauan kuat, ketegasan serta semboyannya ‘Berilah aku sepuluh pemuda maka akan ku goncangkan dunia’, yang mencerminkan tekat dan keberanian seorang pemuda. Lain halnya bagi HR Bambang Irawan SH, fungsionaris Pemuda Pancasila (PP) dan tokoh pemuda Purbalingga ini menilai makna Sumpah Pemuda adalah bagaimana kita kembali meneguhkan rasa persatuan dan kesatuan. Bagaimana pun pemuda menjadi modal bagi terciptanya kondisi bangsa yang lebih baik. Bung Karno penah mengatakan “Beri aku 10 pemuda maka akan kukuasai dunia,” merupakan semboyan yang tidak main-main. Pemuda sebagai generasi penerus memiliki tugas untuk meneguhkan persatuan dan kesatuan bangsa. ■ M9/rna/ST—sn sama Fatayat NU di Bromo. Rumah tangganya baik­baik saja,” ucap Yeti. Soal kabar gugatan cerai Didit, pihak Pengadilan Agama Jakarta Timur memastikan hal itu tidak pernah ada. “Enggak ada. Jangan bilang belum ada. Kita doakan mereka harmo­ nis,” ujar juru bicara PA Jakar­ ta Timur Jajat Sudrajat. Sementara itu, Dandim Sidoarjo, Letkol Kav Rizki In­ dra Wijaya, akhirnya angkat bi­ cara. Rizki membela diri kalau ia bertemu Arzeti untuk urusan sosial. Diakui Rizki, ia menge­ nal Arzeti sejak masih Taruna. Namun Rizki baru bertemu Arzeti, Ramadhan lalu saat ada acara di alun­alun Si­ doarjo. “Kami sebatas teman. Ke­ betulan, karena saya butuh bantuan, kita ketemu,” kata Rizki yang mengaku datang ke hotel dengan mobil dinas dan ditemani bawahan. “Dia seba­ gai anggota dewan. Jadi tak ada salahnya minta bantuan dengan mengajukan proposal,’’ katanya. ■ Kpl/wk/Lp6­jie berbagai upaya penyelamatan lahan pertanian yang kering dengan membuat sumur dangkal, standing crop penyelamatan tanaman, pompa air dari sumber yang terdekat. Menanggapi hal tersebut anggota Komisi B DPRD Jateng Riyono mengatakan, petani yang mengalami gagal panen seharusnya mendapatkan pengganti. Pasalnya, mereka yang mengalami gagal panen hanya akan diberikan cadangan benih nasional (CBN). “Meski diganti dengan CBN, tapi sebisa mungkin jangan dieksekusi sekarang, karena ini masih kemarau. Lagi pula untuk apa memberikan benih jika tak ada air sebagai sumber penghidupan. Gubernur juga harus mengutamakan petani, dan memperhatikan dampak besar yang merugikan petani,” tandas Politikus PKS tersebut. ■ Delapan Kecamatan Pantauan Wawasan di daerah rawan kekeringan menyebutkan, untuk wilayah Kabupaten Wonogiri setidaknya ada delapan kecamatan terdampak kekeringan. Yakni Kecamatan Manyaran, Wuryantoro, Eromoko, Pracimantoro, Paranggupito, Giritontro, Giriwoyo dan Nguntoronadi. Dari delapan kecamatan tersebut yang terdampak kekeringan ada 67.320 jiwa. Dari delapan kecamatan

Buruh ..... (Sambungan hlm 1) Gubernur, kata dia, juga ma­ sih harus menyiapkan aturan yang detail mengenai PP terse­ but. Tak dipungkiri para peng­ usaha akan lebih senang de­ ngan turunnya PP lantaran per­ hitungan kenaikan upah lebih diminati pengusaha. “Menurut saya 2016 masih ada pilihan yang menguntungkan buruh le­ bih baik,” tegasnya. Hal itu, terangnya, dilakukan sebagai bentuk persiapan ter­ hadap buruh dan Pemprov da­ lam melangkah pada kebijakan baru. Secara psikologis, buruh pun perlu dipersiapkan untuk menerima aturan baru. Peno­ lakan akan terus terjadi selama buruh belum mendapatkan in­ formasi dan jaminan yang jelas mengenai kenaikan upah yang layak bagi mereka. “Pertumbuhan ekonomi dan inflasi, semua masih perlu di­ matangkan. Maka jalan yang baik menggunakan survei KHL sesuai Pergub, karena itu se­ bagai aturan yang sudah ma­ tang. Kalau sudah jadi PP, ma­ ka terpaksa harus menghitung kembali dan prosesnya tidak mudah. Gubernur boleh mena­

Tertibkan ..... (Sambungan hlm 1) duk bukan produk KPU dan pemasangan gambar yang tidak pada tempatnya. Ia menyatakan, penertiban itu dilakukan pada APK kedua paslon, bukan hanya untuk paslon nomor 2. Dia mencontohkan untuk paslon nomor 1 (Riswadi-Nurbalistik), pembersihan gambar di antaranya dilakukan di mushala, balai desa, dan sekolahan di Sumur Watu, sedangkan paslon nomor 2 (Asip Kholbihi - Arini Harimurti) penertiban gambar di gapura di Bojong Wetan. “Sebelum penertiban itu, kami juga sudah melakukan koordinasi dengan desk pemilu, PPK, dan tim sukses atau relawan dari kedua paslon,” terang dia. Dikatakan, peristiwa pengeroyokan yang dialaminya terjadi setelah dirinya menurunkan APK di posko nomor 1 di Bojong Wetan. Usai menurunkan APK di posko itu, dia yang masih berada di sebelah utara posko tiba-tiba ditarik oleh relawan dari paslon nomor 2 ke depan posko nomor 1. “Setelah itu, datang relawan nomor 2 lainnya yang lebih banyak. Saya dikeroyok oleh 20-an orang

Hanoman ..... (Sambungan hlm 1) san Solo- Wonogiri melintas di lokasi. Hanoman pun berusaha memancing penumpoang KA untuk memberikan derma. Praktika Subagio mengakui, aksi yang digelar sebagai wujud kepedulian pada korban bencana asap di seluruh pelosok Indonesia. Kebakaran hutan yang berlangsung menjadikan anak-anak di daerah bencana terganggu kesehatannya akibat tebalnya asap. Pihaknya berharap agar bencana kebakaran hutan yang terjadi di sebagian wilayah Indonesia segera berakhir. Hasil penggalangan dana akan disumbangkan kepada para korban bencana asap melalui Palang Merah Indonesia (PMI). Sebagai seorang prajurit TNI, dirinya siap jika diperintahkan membantu memadamitu yang terhitung paling parah ada tiga kecamatan, yakni Kecamatan Giritontro, Pracimantoro dan Paranggupito. Camat Giritontro Joko Waluyo mengakui lima dari tujuh desa di Giritontro mengalami kekurangan air bersih pada musim kemarau ini. Kelima desa/kelurahan itu yakni Jatirejo, Ngargoharjo, Tlogosari, Tlogoharjo, dan Bayemharjo. ‘’Total lima desa itu dihuni 10.720 jiwa atau 3.255 KK tersebar di 61 dusun,”kata Joko. Hal tak berbeda disampaikan Camat Pracimantoro Warsito. Dia juga mengabarkan di wilayahnya telah terjadi krisis air bersih. Yang mengalami krisis air hanya tujuh desa dari 18 desa di wilayahnya. Yakni Desa Petir,Gambirmanis, Gebangharjo, Gedong, Watangrejo, Joho,dan Glinggang. “Tujuh desa itu dihuni 6.250 Kepala Keluarga (KK) atau 24.365 jiwa,”katanya sembari menambahkan dulu ada sembilan desa, tapi sudah ada dua desa yang dinyatakan bebas kekeringan yakni Desa Sumberejo dan Desa Suci. Sedangkan Camat Paranggupito, Haryanto menuturkan di wilayahnya ada delapan desa dan semuanya terkena dampak kekeringan. Yakni Paranggupito, Song Bledek, Gudangharjo, Sambiharjo, Gunturharjo, Gendayaan, Ketos dan Johu-

Nyabu ..... (Sambungan hlm 1)

■ Dispensasi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berniat mengajukan dispensasi penerapan PP No­ mor 78 Tahun 2015 Tentang Pengupahan pada Menaker­ trans. Hal itu dilakukan sean­ dainya nominal UMK yang di­ terima buruh tahun 2016 men­ jadi lebih kecil jika dihitung menggunakan formula PP Pe­ ngupahan. Gubernur telah me­ merintahkan Kepala Disna­ kertrans Jateng untuk menghi­ tung nominal yang diterima bu­ ruh jika menggunakan Pergub Nomor 65 Tahun 2014 Tentang Petnjuk Teknis Survei KHL (Ke­ butuhan Hidup Layak) yakni mendasarkan UMK sesuai KHL dengan formula yang ada di PP Pengupahan. Hasilnya akan kami banding­ kan. Kalau isi PP menaikkan pendapatan buruh setidaknya sesuai dengan survei (KHL), ya akan go saja (Menggunakan PP). Tapi kalau angkanya lebih tinggi menggunakan KHL, saya akan minta semacam aturan dispensasi penerapannya, ka­

ta Ganjar pada wartawan, Se­ lasa (27/10). Menurutnya, aturan dispen­ sasi itu memungkinkan. Seba­ gimana dispensasi penerapan Permen Nomor 2 Tahun 2015 yang dikeluarkan Menteri Kela­ utan dan Perikanan tentang alat tangkap ikan jenis can­ trang. Setelah ada desakan, cantrang tetap boleh digunakan hingga akhir 2016. Alasan kedua upaya pengu­ sulan dispensasi adalah kondisi buruh­Apindo di Jateng yang relatif kondusif dalam pemba­ hasan UMK. Dari 35 kabupa­ ten/kota di Jateng, sudah 24 yang menyepakati nominal UMK di tingkat kabupaten/kota. Artinya, Gubernur tinggal me­ netapkan saja. Dikatakannya, mungkin hanya Jateng satu­sa­ tunya provinsi di Idnonesia yang mengeluarkan Pergub un­ tuk penghitungan KHL setiap bulan. Artinya, formula itu su­ dah berjalan baik dan melalui negosiasi yang alot di Dewan Pengupahan. Kondusifitas te­ tap terjaga. ’’Sudah menghi­ tung KHL tiap bulan, negosiasi thimik­thimik (pelan­pelan;red). Ini sudah kesepakatan lho,’’ ka­ tanya. ■ M9—sn

dan diseret-seret katanya saya mabuk dan menyobek gambar paslon nomor 2,” ujar dia. Atas insiden itu, Nurkholik mengaku meminta perlindungan dari anggota Polsek Bojong, sehingga ia diamankan ke Mapolsek Bojong. Selama berjalan ke mapolsek pun penganiayaan masih terus dialaminya, seperti ditendang dan dilempari putung rokok. “Saksinya ada. Anggota Polsek Bojong juga melihat kejadian itu,” ungkapnya. Nurkholik bahkan mengakui usai menertibkan APK itu, dirinya mendapatkan intimidasi dari Amat Antono yang merupakan Bupati Pekalongan. Bahkan anggota Polsek Bojong yang mengamankannya pun mendapatkan ancaman akan dipecat. “Saya diancam oleh Pak Amat Antono. Katanya rumah saya akan dibakar dan saya akan dipecat. Anggota Polsek Bojong pun diancam akan dipecat,” ujarnya. Sementara itu, Bupati Pekalongan, Drs H Amat Antono MSi, dikonfirmasi wartawan terkait hal itu menyatakan jika anggota Panwascam itu melanggar, karena mencabuti gambar dan tidak sesuai atur-

an, serta tidak adil. “Jangan yang disampaikan bupatinya miring. Bupati ngawasi semuanya. Pihak-pihak yang nakal dan tidak sesuai aturan ya kita tegur,” ujarnya. Sedangkan, koordinator relawan paslon nomor 2, Surian Rusli, dikonfirmasi terpisah membantah adanya penganiayaan terhadap anggota Panwascam Bojong oleh para relawan. Menurutnya, sekitar pukul 22.00 WIB, Panwascam mencopot poster produk KPU milik paslon nomor 2, sehingga diprotes oleh relawan Dedi dan timbul perang mulut. “Menurut saya tidak ada penganiayaan. Kami justru berusaha mengamankan anggota Panwascam itu ke Mapolsek Bojong agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab, massa kami bertambah banyak dan tersulut emosi. Jika mungkin saat mengamankan itu tubuhnya didorong-dorong secara tidak sengaja mungkin bisa terjadi, karena massa banyak,” ujarnya. Riyan mengaku sudah melaporkan dugaan ketidaknetralan anggota Panwascam itu ke Panwaskab Kabupaten Pekalongan. Jika dalam 1 hingga 2

hari ini tidak disikapi oleh Panwaskab, maka pihaknya akan menggelar aksi unjuk rasa di Panwaskab Kabupaten Pekalongan. “Operasi penertiban kenapa harus malam hari. Yang dicopot kenapa poster produk KPU milik nomor 2 saja. Jika penertiban, libatkan kedua tim sukses paslon biar fair. Kita akan tuntut agar anggota Panwascam itu dicopot karena tidak netral,” tandasnya. Disinggung soal dugaan intimidasi oleh Amat Antono, Riyan juga membantahnya. Menurutnya, Amat Antono malam itu baru saja selesai menghadiri acara di Bojong dan mendengar ada keributan itu. Menurut Riyan, bupati justru melerai massa relawan paslon 2 untuk bisa menahan diri. “Ndak ada itu intimidasi. Beliau justru melerai kami agar bisa menahan diri,” imbuhnya. Kasubag Humas Polres Pekalongan, AKP Aries Tri H, membenarkan jika pihaknya sudah menerima pengaduan dari Panwas. Dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan dan penyelidikan. “Nanti hasilnya jika sudah selesai pemeriksaan oleh tim Gakumdu akan disampaikan,” ■ haw—sn

kan kebakaran hutan di mana pun dan kapan pun. Terkait kostum Hanoman, pihaknya hendak menyampaikan sindiran kepada mereka yang belum peduli terhadap korban bencana kebakaran hutan, sekaligus melontarkan sindirian kepada sekelompok manusia yang dengan sengaja melakukan pembakaran lahan dan hutan. ”Wayang ini budaya, maknanya juga untuk mengingatkan bahwa Hanoman yang seekor monyet saja peduli, bagaimana dengan hati manusia yang masih acuh dengan musibah ini,” tuturnya. ■ Setengah Hati Terpisah Ketua Majelis Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah, Prof Dr Ir Muhjidin Muwardi MEng mengatakan, pemerintah dinilai setengah ha-

ti dalam menangani bencana kabut asap. Sebab usaha yang dilakukan selama ini kurang maksimal, terutama dalam penegakan hukum bagi pembakaran lahan. “Tak ada seruan Siaga 1, Siaga 2, atau peringatan lainnya kendati bencana asap tersebut telah menimbulkan puluhan korban jiwa,” ungkap Prof Dr Ir Muhjidin Muwardi MEng, di Yogyakarta, Selasa (27/10). Cara pengendalian kebakaran yang dipilih pun masih konvensional dengan cara menyiramkan air ke permukaan lahan dan menebah api dengan ranting-ranting. “Cara seperti itu hanya efektif untuk kebakaran hutan berskala kecil dan di area yang tak terlalu luas,” ujarnya. Membuat kanal-kanal dan kolam air untuk membahasi lahan gambut, menurut Muhji-

din, juga tidak akan berhasil memadamkan api yang membakar lahan gambut. “Justru sebaliknya, akan memperparah potensi kebakaran lahan gambut,” tandasnya. Karena itulah Muhammadiyah mendesak pemerintah pusat maupun daerah untuk mengerahkan segala potensi teknologi dan sumberdaya untuk secara sungguh-sungguh, terencana, dan berkesinambungan melaksanakan upaya penanggulangan bencana asap yang hingga saat ini masih melanda beberapa daerah. Tinjau kembali dan tidak memberlakukan lagi kebijakan kanalisasi maupun pembuatan embung dalam pengendalian kebakaran lahan gambut di Sumatera dan Kalimantan, serta beberapa daerah lain yang mempunyai lahan gambut. ■ K2/ali—sn

nut. ‘’Dari delapan desa itu, yang paling parang Desa Gendayaan, Song Bledek dan Johunut. ’’Untuk jumlah jiwa yang terdampak, lanjutnya, tak kurang dari 32.000 KK atau 9.600 jiwa. ‘’Itu dengan asumsi per KK ada tiga orang jiwa,’’ jelasnya Kepala Pelaksana BPBD Wonogiri Bambang Haryanto menuturkan untuk mencukupi kebutuhan air selama tiga bulan (Agustus-Oktober) dibutuhkan dana Rp 8.482.294.800. Dana sebesar itu diperuntukkan mencukupi kebutuhan air bagi 67.320 jiwa yang tinggal di delapan kecamatan. Menurut data yang terpantau BPBD, lanjutnya, sampai saat ini sudah 2.564 tangki yang didistribusikan untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi masyarakat yang tinggal di 38 desa/kelurahan di wilayah Kecamatan Paranggupito, Pracimantoro, Giritontro, Giriwoyo, Eromoko, Nguntoronadi, Manyaran, dan Selogiri. ‘’Itu yang terpantau, sebab banyak pihak ketuga yang memberi bantuan langsung ke masyarakat tanpa melalui BPBD,’’ tambahnya. Dampak kemarau juga dirasakan PDAM Giri Tirta Sari Wonogiri. Untuk mencukupi kebutuhan air pelanggannya, beberapa hari ini, mengerahkan hampir seluruh karyawannya untuk berburu air, dengan cara

membendung Sungai Bengawan Solo. Dengan upaya ini diharapkan, air bisa mengalir ke arah pipa penyedotan. Tak hanya itu, PDAM juga menggeser ponton (ujung pipa) sejauh 500 meter ke arah tengah Waduk Gajahmungkur. ‘’Kita mendapat pemberitahuan dari pihak Jasa Tirta, kalau pintu air Waduk Gajahmungkur ditutup sejak tanggal 5 Oktober sampai tanggal 5 November 2015. Akibat adanya penutupan itu tinggi muka air Sungai Bengawan Solo langsung turun. Sehingga yang piasanya bisa menyedot air 80 liter per detik, kini hanya bisa 45 liter per detik,’’kata Sumarjo, Direktur PDAM Giri Tirta Sari Wonogiri. Dengan adanya penurunan debit air, lanjutnya, suplai air di sejumlah wilayah mengalami gangguan. Seperti di wilayah Kelurahan Wonokarto, Kelurahan Giriwono, Giritirto, Giripurwo, dan Kelurahan Sukorejo, dengan total pelanggan PDAM yang terganggu lebih dari 8.000. Tak hanya itu yang dilakukan PDAM. Pada puncak musim kemarau ini juga menggeser ujung pipa penyedot air pada tiga Instalasi Pengolah Air (IPA). ‘’Untuk IPA di Grobog, kami menggeser ponton sejauh lima ratus meter dari posisi normal. Sedangkan untuk

IPA di Nguntoronadi dan di Boto, masing-masing kami geser 100 meter,’’ katanya. Terpisah, Endang Istriningsih, Kepala UPT Pemadam Kebakaran Wonogiri, menuturkan jumlah kebakaran pada kemarau ini jauh lebih banyak dari dua tahun sebelumnya. Hingga Otober tahun ini sudah tercatat ada 47 peristiwa kebakaran dengan total kerugian mencapai Rp 1.735.000.000. Padahal pada tahun 2014 hanya da 25 kejadian dengan kerugian Rp 754.200.000. Begitu pula pada tahun 2013 hanya ada 27 kejadian dengan total kerugian Rp 745.750.000. Bila diambil data pada Agustus-Oktober ini, total ada 18 kejadian, dengan jumlah kerugian mencapai Rp 545 juta. Terpisah, Stefanus Pranowo Kepala Ketahanan Pangan (KKP) Wonogiri, mengaku telah banyak menerima proposal dari kepala desa perihal meminta bantuan beras. Untuk proposal yang masuk tidak serta merta dikucuri bantuan, melainkan terlebih dahulu diverifikasi oleh tim. Adapun daerah yang telah dinyatak layak diberi bantuan di antaranya, Kelurahan Bayemharjo Kecamatan Giritontro bantuan diberikan untuk pada 18 Agustus lalu sebanyak 2,7 ton untuk 252 kepala keluarga. ■ M9/Pm—sn

war pada Presiden untuk di­ sampaikan kendalanya,” tan­ dasnya.

gram dan 0,4 gram semua disimpan di dalam plastik putih. “Total 12,7 gram bruto juga diamankan timbangan elektrik, bong, pipet, korek api gas, tiga HP, plastik kemasan sabu. 1.000 plastik. Pengakuan masih dalam pengembangan,” imbuhnya. Suprinarto menambahkan, sebelum penangkapan ada dua tamu, inisial HS laki-laki berusia 33 warga Jalan Hasanudin, Pekalongan dan A (37) Kedungmuni, Pekalongan. “Pertemuan itu untuk menawarkan mobil, namun akhirnya mereka bertiga menggunakan sabu di kamar, setelah tamu itu keluar di lift tertangkap dan test urine. HH menginap di hotel itu selama dua hari,” tambahnya. Dalam kasus tersebut, tersangka ditangkap beserta istri dan dua anak. “Istri hamil sembilan bulan hasil tes urine negatif. HH mengakui itu barang- nya akan diedarkan di pantura barat seperti Batang dan Brebes. Pelaku melanggar UU No 35 tahun 2009 tentang narkotika hukuman maksimal 15-20 tahun,” tambahnya. ■ Lek—sn


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Agung Ajak Ical Rekonsiliasi Pilkada JAKARTA - Golkar kubu Agung Laksono berniat mengajak kubu Aburizal Bakrie (Ical) untuk bertemu dan membahas Pilkada serentak. Semua kader diundang, termasuk calon kepala daerah dari Golkar yang akan bertarung akhir tahun nanti. “Dalam rangka menindaklanjuti semangat kita untuk mencapai rekonsiliasi tadi, maka kami berencana untuk melakukan pertemuan, silaturahmi nasional,” kata Agung saat menggelar jumpa pers di kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (27/10). “Antara kader-kader partai Golkar, pengurus, serta caloncalon kepala daerah, bupati, wali kota yang diusung maupun didukung partai Golkar. Penyelenggaranya dua-duanya (dua kubu),” lanjutnya. Agung berharap silaturahmi nasional ini bisa menjadi momen yang baik untuk kedua kubu bersatu. Ia juga meminta kedua kubu untuk tidak saling menjatuhkan agar Golkar bisa sukses di Pilkada serentak mendatang. “Dalam rangka penyatuan, tidak ada pembicaraan begini begitu, kita bersatu dulu untuk melaksanakan pilkada serentak. Kami berharap semua menciptakan iklim yang kondusif,” ujar Agung. “Tidak usah ada lagi merendahkan satu dengan yang lain, sudah lah. Kami beharap ini sebuah momen yang baik untuk kami bersatu,” tutupnya. ■ dtc-yan

Cuma 11 Paslon Pro Keterbukaan SEMARANG – Berdasarkan rekapitulasi dari empat variable bobot penilaian yakni visi misi, sistem informasi, inovasi dan implementasi kerterbukaan informasi publik (KIP), dari 56 pasangan calon bupati walikota peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jateng, hanya 11 pasangan yang masuk kategori pro keterbukaan. Sementara 13 pasangan masuk kategori cukup, sedangkan 32 pasangan lainnya kurang memiliki perspektif KIP. “Dari akumulasi bobot yang kita lakukan, penyusunan 32 dokumen visi misi dari pasangan calon tidak memperlihatkan atau menjadikan UU KIP sebagai referensi. Penyebutan atau penggunaan kata ‘transparasi’, ‘akuntabilitas’ atau pun ‘partisipasi’ tidak ubahnya aksesoris pelengkap,” papar Komisioner Komisi Informasi (KI) Provinsi Jateng Handoko Agung Saputro, saat ditemui di kantor KI Provinsi Jateng Jl Trilomba Juang, Semarang, Selasa (27/10). Sementara 13 pasangan yang masuk kategori cukup, dinilai sejak perumusan visi, misi yang kemudian diterjemahkan dalam program kerja sudah memiliki perspektif keterbukaan informasi. “Meski demikian, pasangan calon ini belum dapat dinilai memiliki keberpihakan terhadap prinsip KIP. Sedangkan 11 pasangan calon yang masuk kategori pro KIP, lima diantaranya dikategorikan sangat baik, bahkan dua di antaranya berkomitmen untuk membentuk Komisi Informasi Kabupaten/Kota,” tambahnya. Sementara Koordinator Bidang Kelembagaan dan Pelayanan Publik KI Provinsi Jateng Sosiawan mengungkapkan, terkait kondisi keterbukaan informasi publik penyelenggara Pilkada ada beberapa hal yang menjadi catatatan. “Dengan memperhatikan empat indikator minimal variable atau aspek kelembagaan, tata kelola informasi publik penyelenggaraan Pilkada 2015, di lingkungan Bawaslu Provinsi Jateng dapat disebut masih tertutup. Banwaslu Jateng belum membentuk dan menetapkan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pengawasan Pemilu Bawaslu dan dengan sendirinya tidak memiliki Standar Operasi Prosedur (SOP) Pelayanan Informasi Publik,” terangnya.■ rix-yan

BAHAS PILKADA: Agung Laksono bersama jajaran pengurus Partai Golkar menggelar jumpa pers soal ajakan kubunya kepada Golkar Aburizal Bakrie, untuk duduk bersama membahas Pilkada serentak. ■ Foto: detik

■ Ketua DPC PDIP Sragen Dipecat

Kader Tuntut Bambang Di-PAW SRAGEN - Dukungan terhadap pemberhentian Ketua DPC PDIP Sragen Bambang Samekto oleh DPP PDIP, terus mengalir. Didik Cahyono, kader PDIP yang juga juru bicara Laskar Banteng Ketaton, Selasa (27/10) mengapresiasi sekali surat keputusan DPP PDIP yang memberhentikan Bambang Samekto dari jabatan ketua DPC PDIP Sragen. Bahkan Didik menegaskan, sebenarnya pencopotan Bambang dari Ketua DPC PDIP Sragen itu, belum mencerminkan rasa keadilan bagi massa PDIP Sragen. “Mestinya Bambang Samekto itu tak sekadar diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua DPC PDIP Sragen, tapi sekaligus dipecat dari PDIP dan segera dilakukan PAW (Pergantian Antar Waktu), sebagai anggota/ketua DPRD Sragen,” kata

Didik. Karena Bambang itu, sudah mengkhianati perjuangan partai dan menjual partai. Menurut Didik, kalau orang seperti Bambang ini tak segera dikeluarkan dari PDIP, partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, pasti akan terus digerogoti. “Ibaratnya, Bambang Samekto itu virus penyebar penyakit yang akan merusak PDIP. Maka kalau tak segera dihilangkan, pasti

partai akan terus digerogoti,” tegas Didik. Menurut Didik Cahyono, pihaknya bersama dengan sejumlah PAC PDIP Sragen, akan melakukan aksi yang lebih tegas lagi, yakni mendesak kepada DPP PDIP untuk segera memPAW Bambang Samekto dari keanggotaan DPRD Sragen. Sementara itu, anggota Laskar Banteng Ketaton yang lain, Bajak Sajiarto dengan nada yang sama mengatakan, sudah sangat tepat DPP PDIP mencopot Bambang Samekto. Menurut Bajak, surat pemberhentian dari DPP PDIP itu sudah terlambat. “SK Pemberhentian dari DPP itu sebenarnya sudah terlambat, karena Pilkada tinggal sekitar satu bulan lagi,” tegas Bajak Sajiarto yang juga mantan anggota FPDIP DPRD Sragen itu.

Karena Bambang yang juga sebagai ketua tim sukses pemenangan paslon SUKO (Sugi-yamto-Joko Saptono), yang diusung PDIP-Partai Demokrat itu, tak ada greget atau semangat untuk memenangkannya. “Aneh kan, dia itu malah cenderung mendukung paslon bupati-wakil bupati lain,” kata Bajak Sajiarto. Seperti diketahui, saat ini Bambang Samekto, selain sebagi Ketua DPC PDIP juga sebagai Ketua DPRD Sragen. Sementara itu, Senin siang kemarin, sebelum DPD PDIP Jateng menggelar rapat membahas pemecatan Bambang Samekto, di kantor DPC PDIP Sragen, Bambang Samekto mencopoti dan mengusung fotofotonya sendiri yang dipasang di kantor DPC PDIP, untuk dibawa pulang. ■ K25-yan

KPU Dituding Lamban Sosialisasikan Pilkada

MEMAPARKAN : Koordinator Bidang Kelembagaan dan Pelayanan Publik Komisi Informasi (KI) Provinsi Jateng Sosiawan (kiri) dan Komisioner KI Provinsi Jateng Handoko Agung Saputro, memaparkan keterbukaan informasi calon kepala daerah. ■ Foto Arixc Ardana

PURBALINGGA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga dituding lamban dalam melakukan sosialisasi tahapan Pilkada. Kondisi tersebut menyebabkan banyak masyarakat yang belum paham terhadap jadwal tahapan dan pemungut an suara. Calon Bupati (Cabup) Sugeng SH, mengatakan memang terkesan masih banyak masyarakat yang belum paham mengenai tahapan Pilkada. Hal tersebut dibuktikan ketika dia bersama Calon Wakil Bupati (Cawabup) Sutjipto SH melakukan sosialisasi di Kecamatan Rembang, masih

KPK Periksa Mantan Backing Vocal Kla Project JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Fransisca Insani Rahesti (Sisca) selama sembilan jam. Mantan backing vocal Kla Project ini diperiksa lantaran menjadi perantara pemberi uang suap kepada tersangka Patrice Rio Capella. Seusai menjalani pemeriksaan

hingga pukul 18.49 WIB, Selasa (27/10) anak magang di tempat pengacara OC Kaligis ini memilih menghindari awak media. Dalam menghadapi berbagai pertanyaan mereka seputar pemeriksaan penyidik KPK, Fransisca lebih memilih meminta maaf agar diberi ruang untuk

DIPERIKSA: Mantan backing vokal Kla Project Fransisca Insani Rahesti (Sisca) usai diperiksa penyidik di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/10) dalam kasus suap anggota DPR Patrice Rio Capella.■ Foto: detik

pulang. “Maaf ya, maaf ya, misi, misi,” kata Fransisca sambil berusaha berjalan ke mobil untuk menghindari wartawan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/10). Dengan dikawal secara ketat oleh petugas keamanan, Fransisca kembali berusaha menghindar ketika dicecar pertanyaan seputar pengembalian uang suap Rp 200 juta dari Rio. “Maaf ya, maaf ya,” katanya. Sedangkan, pertanyaan seputar tujuan pemberian uang suap tersebut ia memilih tutup mulut dan bergegas menaiki mobil pribadinya jenis BMW dengan nomor plat B 1045 UDY ber-warna silver. KPK memeriksa Fransisca sebagai saksi bagi tersangka Rio Capella dalam suap anggota DPR terkait Penyelidikan Kejati Sumut dan atau Kejagung. Selain itu, Fransisca belum berstatus sebagai tersangka untuk saat ini. “Fransisca Insani Rahesti diperiksa sebagai saksi bagi tersangka Rio Capella,” kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk. ■ mdk-yan

banyak warga yang tidak paham kapan jadwal pemungutan suara. “Ini menjadi pekerjaan rumah bagi KPU,” katanya saat silaturahmi antara pelaksana Pilkada, Pasangan Calon (Paslon), tim sukses dengan Kapolres Purbalingga AKBP Anom Setiadji, di aula Mapolres, Senin (26/7) petang. Sementara itu Cabup H Tasdi SH MM juga mengatakan hal serupa. Menurutnya KPU sudah melakukan upaya untuk sosialisasi Pilkada. Salah satunya melalui pemutaran film. Diharapkan sosialisasi bisa dilakukan lebih optimal. Terkait pemutaran

film pihaknya juga memberikan kritik. “Kalau bisa sebelum diputar film tersebut juga dikonsultasikan dengan dua Paslon yang ada,” ungkapnya. Anggota KPU Purbalingga, Mey Nurlela mengatakan kaum perempuan di Purbalingga menjadi sasaran khusus sosialisasi Pilkada. Pasalnya, berdasarkan pengalaman beberapa kali penyelenggaraan pemilihan umum, baik pemilihan bupati, pemilihan gubernur, pileg maupun pilpres, tingkat partisipasi kaum perempuan lebih tinggi dari pemilih pria. Meskipun perbandingan jum-

lah pemilih pria dengan perempuan tidak berbeda jauh, namun secara partisipasi lebih tinggi kaum perempuan. Saat ini komposisi jumlah pemilih di kabupaten Purbalingga, berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) yang telah ditetapkan berjumlah 737.595 jiwa. Jumlah itu terdiri pemilih laki-laki 370.907 jiwa dan perempuan 366.688 jiwa. “Dari beberapa pemilu, ternyata perempuan punya andil yang luar biasa dan lebih tinggi partisipasinya. Karenanya sangat penting mereka mendapat sosialisasi tentang pilbup 9 Desember 2015 mendatang,” paparnya. ■ ST-yan

Diguyur Hujan, Asap Mereda PEKANBARU - Alhamdulillah. Semalam kota Pekanbaru diguyur hujan deras disertai angin kencang dan petir. Turunnya hujan mengurangi pekatnya asap. Hujan turun di Pekanbaru pada pukul 18.00 WIB. Angin kencang serta petir juga bersambaran di langit Pekanbaru. Hujan deras ini mengguyur sekitar 30 menit. “Alhamdulillah, malam ini hujan deras. Semoga asap segera hilang. Kita sudah lama sesak dada ini karena asap,” kata Abdul Hadi (36) warga Panam, Pekanbaru kepada detikcom, Selasa (27/10). Guyuran hujan ini juga disambut meriah anak-anak. Menurut Hadi, karyawan swasta ini, anak-anak di kompleks rumahnya ada yang mandi hujan walau sudah terdengar azan magrib. “Ya namanya anakanak magrib pun maih main hujan. Mungkin mereka juga merindukan main hujan setelah sekian lama Pekanbaru ini kemarau,” kata Hadi. Rilis dari BMKG Pekanbaru, menyebutkan, bahwa angin kencang sudah dimulai sejak pukul 17.00 WIB. Angin ken-

cang yang pada akhirnya mengguyur hujan mencakupi Kabupaten Pelalawan, Kampar, Bengkalis Rohil, dan Kota Pekanbaru. “Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga pukul 19.00 WIB,” tutup Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin. Selain di Pekanbaru, hujan deras juga terjadi di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Hujan

membuat konsentrasi partikulat (Pm10) atau indeks pencemaran udara turun drastis. “Hujannya lebat,” ucap Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Iskandar, Lukman, Selasa (27/10). Hujan terjadi sore hingga jelang malam. Lukman mengatakan potensi hujan di Palangkaraya meningkat karena ada gejala konvergensi. ■ dtc—sn

DIGUYUR HUJAN: Warga menggunakan payung ketika hujan deras di salah satu pusat perbelanjaan di Pekanbaru, Riau, Selasa (27/10) malam. ■ Foto: Antara


Messi Tak ke Mana-mana PENYERANG Barcelona, Lionel Messi, digosipkan akan meninggalkan Barcelona. Pemain 28 tahun ini dinilai semakin frustrasi dengan perkembangan kasus investigasi penggelapan pajak yang membelitnya di Spanyol. Messi disebutsebut akan ke Premier League bersama Manchester City, Manchester United, atau Chelsea. Namun, kabar ini dibantah Presiden Blaugrana, Josep Maria Bartomeu. Menurutnya, La Pulga tak akan kemana-mana. “Orang yang mengatakan Messi akan meninggalkan Barcelona harusnya malu,” kata Bartomeu pada 8TV. Did-Am

Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015 Foto:rtr

Dihantui Kekalahan 2012 ROMA Belum sepekan menikmati singgasana puncak klasemen sementara Seri A Liga Italia, AS Roma sudah harus menghadapi lawan yang benar-benar patut diwaspadai, Udinese. Pertandingan lanjutan kompetisi ini bakal digelar di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (29/10) dini hari nanti. Dan ini seperti potret pertandingan tiga tahun silam (2012), kalla Roma dipermalukan di Olimpico 2-3 oleh Udinese. kami di posisi teratas setelah seperempat jalannya kompetisi,” katanya pada FourFourTwo. Padahal seiring dengan ‘transisi’ yang sedang dialami Bianconeri, Roma digadanggadang meraih titel juara liga pertamanya sejak

Secara teknik banyak pengamat menilai, skuad asuhan Rudi Garcia itu, skuad paling siap untuk menjuarai Seri A musim ini. Namun Rudi enggan ‘nggege mongso‘. Menurut dia, timnya belum sampai ke taraf itu, karena perjalanan masih ppanjang. Dan Udinese adalah ujian yang paling dekat harus mereka hadapi. “Kami tidak bisa menjadi favorit Scudetto hanya karena kami sedang memuncaki klasemen. Kami cuma ingin melakukan tugas kami dan sekarang

20002001. Meski begitu, Garcia menginginkan anak asuhnya cuma untuk meneruskan momentum positif ini. ■ Motivasi Udinese Meski merendah, AS Roma mengincar kemenangan ke-5 secara beruntun di Seri A saat menjamu Udinese. Bagaimanapun, hanya torehan tiga poin yang bisa melanggengkan mereka di singgasana klasemen Seri A. Secara teknik, Roma harusnya tak sulit menaklukkan Udinese. Bukan hanya karena statistik musim ini yang menempatkan Roma sebagai unggulan. Namun statistik pertemuan kedua tim membuktikan kalau Roma masih

Dzeko Foto:rtr

unggul dari Udinese. Dari 22 pertemuan melawan Udinese sejak musim 2004/05. Total mereka mencatatkan 13 kemenangan berbanding 6 kemenangan yang dicatatkan Udinese. Dan di lima pertemuan terakhir, Roma belum pernah kalah, empat diantaranya bahakn direbut dengan kemenangan. “Kami memang berada di atas, tetapi hal itu harus tidak melupakan realitas bahwa kita semua tak harus membuat kesalahan dengan kehilangan konsentrasi. Dan di Italia kita harus tetap waspada tidak hanya dengan tim besar, tetapi dengan tim kecil,” kata bek AS Roma, Antonio Rudiger seperti dikutip Soccerway. Rudiger kemudian mencontohkasn bagaimana Roma kebobolan empat gol dalam pertandingan melawan Bayer Leverkusen. makanya, Rudiger tetap mengingatkan untuk tetap mewaspadai tim di posisi rendah seperti halnya Udiense. Satu hal yang menarik, Udinese sendiri tengah dalam motivasi tinggi, karena pertandingan ini seperti rekaman ulang pertandingan tiga tahun silam. Tepat tiga tahun yang lalu tepatnya 28 Oktober 2012, Udinese mempermalukan AS Roma di Olimpico. Inilah yang jadi motivasi Udinese.■ Did-AM

PERTANDINGAN TERAKHIR

PERTANDINGAN TERAKHIR AS ROMA: 30/09/15: BATE 3­2 Roma 04/10/15: Palermo 2­4 Roma 17/10/15: Roma 3­1 Empoli 21/10/15: Bayer Leverkusen 4­4 Roma 26/10/15: Fiorentina 1­2 Roma

Stadion Olimpico, Roma Kamis, 29 Oktober 2015

HEAD TO HEAD 17/05/15: Roma 2­1 Udinese 06/01/15: Udinese 0­1 Roma

17/03/14: Roma 3­2 Udinese

27/10/13: Udinese 0­1 Roma 09/03/13: Udinese 1­1 Roma

UDINESE: 23/09/15: Udinese 2­3 Milan 27/09/15: Bologna 1­2 Udinese 04/10/15: Udinese 1­1 Genoa 18/10/15: Hellas Verona 1­1 Udinese 25/10/15: Udinese 1­0 Frosinone

Tekad Memperpanjang Rekor

JADWAL PERTANDINGAN ■ PIALA LIGA: Manchester City vs Crystal Palace Liverpool vs AFC Bournemouth Southampton vs Aston Villa Manchester United vs Middlesbrough

MANCHESTER - Manchester City bertekad untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka untuk enam pertandingan di semua kompetisi saat mereka menjamu Crystal Palace di Piala Liga, Kamis (29/10). Pertandingan di Stadion Etihad ini adalah pertandingan perdelapan final. Manuel Pellegrini memang sempat goyah, ketika timnya menderita tiga kekalahan beruntun di bulan September. namun kemudian mereka bangkit saat mampu enam kali beruntun tak terkalahkan, termasuk bermain imbang 0-0 dengan Manchester United. Meskipun permainan yang berakhir tanpa gol di Old Trafford, namun Pellegrini masih dapat menemukan beberapa hal positif yaitu

■ COPA DEL REAY: Villanovense vs Barcelona ■ SERI A: Atalanta vs Lazio Frosinone vs Carpi Hellas Verona vs Fiorentina AC Milan vs Chievo Napoli vs Palermo AS Roma vs Udinese Sassuolo vs Juventus Torino vs Genoa

timnya mampu menjaga clean sheet untuk pertama kalinya sejak pertemuan terakhir mereka dengan MU pada bulan September. Dengan Sergio Aguero dan David Silva masih absen karena cedera, City kembali akan melihat ke Wilfried Bony untuk memberikan daya dobrak. Bony memang gagal tampil mengesankan melawan Manchester United tetapi ia mungkin tetap jadi pilihan. Kalau toh tidak mungkin Pellegrini akan memilih Kelechi Iheanacho untuk melakukan debut. Iheanacho mungkin bukan satusatunya anak muda yang mungkin

akan debut, namun Manu Garcia dan Patrick Roberts sudah lebih dahulu tampil di babak sebelumnya dari Piala Liga. Garcia mendapatkan kesempatan karena cedera Silva, sementara Pellegrini akan perlu untuk membuat perubahan di lini tengah setelah Fernandinho mengambil hukuman kelimanya musim ini setelah saat melawan MU mendapatkan kartu kuning lagi. ■ Ingin Bangkit Palace tiba di Manchester setelah dua kekalahan mengecewakan di liga melawan West Ham dan Leicester City, kerugian di Stadion King Power. Manajer Palace, Alan Pardew, berharap bisa mendapatkan

kembali permainan terbaik timnya seperti sebelum pertandingan liga melawan Manchester United dan Liverpool. “Itu membuat perbedaan untuk bangkit kembali sekarang,” kata Pardew. “Kami memiliki pertandingan besar untuk melihat ke depan untuk dan juga untuk fans kami yang ‘nglurug’, karena mereka akan frustrasi dan kecewa seperti saya jika gagal lagi. Mudah-mudahan kita bisa mendapatkan mereka kemenangan di away kali ini (melawan City).” Pardew memiliki riwayat ketika datang ke menaklukkan City pada tahap ini, 12 bulan yang lalu, saat dia masih bertugas Newcastle United. Jadi ini momen bagus untuk untuk bisa bangkit. ■ Did-Am

Rossi Akhirnya Tampil di Valencia

HASIL PERTANDINGAN ■ LA LIGA: Athletic Club 3 (Susaeta 29, Aduriz 42, 67) vs Sporting Gijón 0

KLASEMEN SEMENTARA ■ LA LIGA: 1. Real Madrid

9

6

3

0

21­3 21

2. Barcelona

9

7

0

2

20­12 21

3. Atl Madrid

9

6

1

2

14­5 19

4. Celta Vigo

9

5

3

1

18­11 18

5. Villarreal

9

5

2

2

13­7 17

6. Deportivo LC

9

3

4

2

14­11 13

7. Eibar

9

3

4

2

12­10 13

8. Sevilla FC

9

3

3

3

13­12 12

9. Valencia

9

3

3

3

8­7 12

10. Real Betis

9

3

3

3

9­13 12

11. Espanyol

9

4

0

5

10­20 12

12. Getafe

9

3

1

5

10­13 10

13. Vallecano

9

3

1

5

11­17 10

14. Sociedad

9

2

3

4

10­9

9

15. Sporting Gijon 8

2

3

3

10­11

9

16. Malaga

9

2

3

4

5­7

9

17. Ath Bilbao

8

2

2

4

10­12

8

18. Las Palmas

9

1

3

5

6­13

6

19. Granada

9

1

3

5

9­17

6

20. Levante

9

1

3

5

6­19

6

SEPANG - Sempat mengisyaratkan untuk tidak tampil di seri pamungkas MotoGP, Pembalap Yamaha, Valentino Rossi akhirnya memastikan tetap mengambil bagian di GP Valencia yang menjadi seri terakhir 2015. Melalui akun twitter-nya yang dikutip berbagai media, The Doctor juga mengucap terima kasih pada fans yang terus mendukungnya. Memang ratusan ribu netizen sudah membuat petisi untuk mendukung Rossi untuk dicabutnya sanksi. Para penggemar Rossi yang mendukung sang pembalap sudah mencapai 300 ribu lebih. Rossi sendiri memang sempat ‘mutung’ tak ingin tampil di Valencia sehari sebelumnya. namun kemarin ia memastikan bahwa ia akan tampil di Valencia. “Terima kasih untuk semuanya, atas dukungan hebat yang diberikan, membaca dukungan yang datang membuat saya melewati kegetiran dan amarah. Mulai hari ini kami akan bekerja untuk Valencia,” kicau Rossi, Selasa (27/10). Sementara itu Repsol, sponsor dari tim pabrikan Honda, mengeluarkan komentar keras kepada Va-

lentino Rossi. Repsol, seperti halnya kubu Honda, bersikeras bahwa Rossi sengaja menendang Marquez. Lewat pernyataan usai balapan bertajuk “Pedrosa menang dan Marquez crash setelah tendangan tak sportif dari Rossi”, Repsol tampak tak puas dengan hukuman itu. Ada sedikit yang menarik seperti dilansir MotorCycleNews, bahwa Direktur Tim Yamaha MotoGP Massimo Meregalli menyatakan telah menerima informasi tentang penolakan banding Rossi. Namun kabarnya, seperti dikutip beberapa sumber terpercaya, bahwa pihak Yamaha baru menyampaikan bandingnya dan belum ada jawaban resmi. Dan agak membantah tudingan pihak repsol dan Honda, Meregalli justru menilai, yang tidak sportif adalah Marquez yang ikut campur dalam perebutan gelar. Perebutan gelar antar pembalap Yamaha. ■ Libatkan PM Ayah Valentino Rossi, Graziano, bahkan geram dan mengecam pada ketidakmampuan pihak penyelenggara untuk melindungi anaknya dari gangguan-gangguan Marquez pada dua seri terakhir yaitu di GP Australia dan GP Malaysia. “Pihak penyelenggara (Dorna)

adalah Spanyol dan mereka terus itu memberi kata-kata penyemangat membiarkan Marquez menggang - di tengah-tengah aktivitasnya dalam gu Valentino, seperti halnya di Aus- kunjungan ke Lima, Peru. Sementara media Spanyol Marca tralia. Saya menganggap ini adalah melaporkan bahwa Rajoy masalah penting,” kata Graziano se(60 tahun) juga telah meperti dikutip dari La Gazzetta dello nyuarakan dukungan Sport. kepada Marquez. Bukan hanya Dukungan Perdana itu, Perdana Menteri Spanyol itu Menteri Italia dilontarkan via Matteo Renzi Twitter.■ Diddan Perdana Am Menteri Spanyol Mariano Rajoy, secara terpisah, ikut angkat bicara mengenai insiden Valentino Rossi dan Marc Marquez. Dalam sebuah artikelnya media Italia La Gazzetta dello Sport mengabarkan bahwa Renzi (40 tahun) sudah langsung meneleValentino Rossi pon Rossi. Perdana Menteri Italia


Isyaratkan Persiapan PSIS

Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Vobgard Juara, Mitra Kencana ’Runner Up’ INDRAMAYU- Tim voli putri asal Jakarta, Vobgard, merebut gelar juara pada Kejurnas Bola Voli Antarklub LGN Livoli 2015 Divisi Satu, di GOR Singalodra, Indramayu, Minggu (25/10). Vobgard, tim asal Ibukota ini, mengandaskan perlawanan Mitra Kencana Bank Jateng 3-0 (25-15, 25-21, 25-20). Pada perebutan peringkat ketiga, tim voli TNI AL mengalahkan Bahana Bina Pakuan Bandung 3-0 (27-25, 25-23, 25-18). Vobgard, tim yang diberdiri sejak 39 tahun lalu itu, tampil penuh semangat sejak set pertama. Sayangnya di set ketiga, saat sudah jauh meninggalkan lawan, mereka melemah, seperti ketika sudah memimpin dengan 22-16. Lawan tampil menekan dan mendekat hingga 22-20. Sayangnya Mitra Kencana membuat kesalahan sendiri. Vobgard pun bangkit kembali, dan menyudahi laga dengan 25-20. “Anak-anak terlalu percaya

diri di set ketiga, mungkin karena mudah mendapatkan poin. Namun ini luar biasa, kami akhirnya juara dan akan bertarung di kasta tertinggi tahun depan,” kata asisten pelatih Vobgard, Mardwito Wahid, usai laga. ■ Fisik Menurun Mengomentari kegagalannya merebut gelar, pelatih Mitra Kencana, Haris Gunarto, mengatakan, kondisi fisik para pemainnya menurun. “Saya melihat motivasi anak-anak tidak seperti pertandingan kemarin. Mungkin karena kelelahan,” katanya. Atas gelar juara itu, Vobgard mendulang hadiah Rp 20 juta, sedangkan Mitra Kencana mendapatkan Rp 12,5 juta. TNI AL dan Bahana masing-masing memperoleh Rp 10 juta dan Rp 7,5 juta. Vobgard dan Mitra Kencana pun, berhak tampil di Livoli Divisi Utama pada 2016 mendatang.■ Jie-Am

Persahabatan dengan 100 Peserta SRAGEN - Polres Sragen menjalin persahabatan dengan Polda DIY melalui olahraga bulutangkis. Keduanya mengelar ‘Giat Persahabatan Bulutangkis’, antara Polres Sragen dengan komunitas pecinta bulutangkis Polda DIY, yang tergabung dalam Klub Ancuku Polda DIY di GOR Diponegoro Sragen, akhir pekan lalu “Ini sebuah kehormatan bagi kami, karena jauh-jauh dari Yogya untuk melakukan pertandingan persahabatan dengan Polres Sragen. Mu -

dah-mudahan kebersamaan antara PB Ancuku Polda DIY dengan Polres Sragen tetap terjalin,” kata Kapolres Sragen, AKBP Ari Wibowo. Meski bertajuk persahabatan, namun pesertanya membludak hingga 100 orang. Rinciannya; 25 orang dari Polda DIY dan 75 orang dari Polres Sragen. PB Ancuku Polda DIY dipimpin Irjen Pol Haka Astana (mantan Kapolda DIY). Sedangkan Polres Sragen dibawah komando AKBP Ari Wibowo. ■ K.25-did

Foto:jak

Lolos 14 Kelas, 16 Karateka SEMARANG - Tim karate Jateng meraih satu medali emas, satu perak dan dua perunggu dalam babak Pra-PON cabang karate yang berakhir Selasa (27/10), di Medan, Sumut. Satu-satunya medali emas dipersembahkan oleh Anggoro di nomor kumite kelas -67 kg. Dalam babak final, Anggoro menumbangkan atlet langganan Pelatnas, Jintar Simanjuntak (Sumut). Sedangkan medali perak diraih oleh Desi Ariasanti di nomor kata perseorangan putri. Dua perunggu Jateng, masingmasing Vina Nur Wijayanti

(kumite -68 putri) dan Garuda Mahameru (-55 kg putra). Menurut Sekum Pengprov FORKI Jateng, Andriansyah, dengan raihan tersebut, Jateng berada pada urutan keenam dari 34 provinsi. Urutan teratas hingga kelima adalah Sulsel, Sumut, DKI Jakarta, Jatim dan Bali. Andri juga menyebut, meskipun hanya bisa membawa

pulang satu emas, satu perak dan dua perunggu, namun Jateng telah meloloskan 14 kelas dari 15 kelas yang dipertandingkan di PON. ‘’Prestasi ini menyamai PraPON tahun 2011. Jika dulu kelas kata beregu putri yang tak lolos, tapi kali ini kumite 61 putri yang gagal. Dari 14 kelas tersebut, Jateng bisa meloloskan 16 karateka karena ada nomor beregu,’’ katanya. ■ Jam Terbang Di cabang karate, untuk bisa lolos adalah masuk 12 besar, sedangkan kumite masuk delapan besar. ‘’Ada beberapa

SEMARANG – Jateng untuk sementara sudah meloloskan sembilan pebiliar ke ajang PON XIX/2016 Jabar, melalui babak kualifikasi yang saat ini tengah berlangsung di Sport Biliar, J a l a n C i p t o M a n gunkus u m o Kota Cirebon. Even Pra-PON akan berlangsung hingga 29 Oktober. K e sembilan

pebiliar Jateng tersebut adalah Ricky Yang, Tan Kiong An, Yoni Rahmanto, Sumarno, Rahman dan Rico Delawijaya di kelompok putra. Kemudian di putri ada tiga nama yaitu Aditya Ningrum, Nur Sukmawati dan Vinda. Wakil Ketua Umum Pengprov POBSI Buntat dihubungi Selasa (27/10) mengatakan saat ini dua pebiliar Jateng lainn y a yaitu H a nanto dan

Bambang Susilo juga masih berpeluang menyusul sembilan atlet Jateng lainnya untuk tampil di PON Jabar. “Hananto besok (hari ini, red) akan tampil di final nomor bola 15 putra. Sedangkan Bambang Susilo juga akan tampil di final bola 8 putra. Ya mudahmudahan keduanya bisa meraih hasil positif juga,” terang Buntat kemarin. ■ Kans Besar Buntat menambahkan, untuk pebiliar-pebiliar lini satu Jateng yang juga langganan Pelatnas seperti Ricky Yang, Yoni Rahmanto, Tan Kiong An maupun Nur Sukmawati kemarin belum mengalami kesulitan yang berarti. “Bagaimanapun pebiliar

Foto: Wisnu Aji

Wasit-wasit Berharap Kompetisi Kembali Bergulir SEMARANG - Tidak adanya kompetisi sepakbola di semua kasta tahun ini ternyata imbasnya juga tidak hanya dirasakan oleh tim, pemain maupun pelatih saja. Perangkat pertandingan baik pengawas pertandingan maupun wasit juga mengalami kegelisahan yang sama. Terlebih untuk perangkat pertandingan, praktis kompetisi resmi menjadi satu-satunya harapan mereka untuk mengembangkan karir sebagai

pengadil lapangan. Meskipun di beberapa turnamen mereka juga masih sering terlibat. “Kalau pemain masih bisa bermain di level sepakbola antar kampung (tarkam), nah kalau wasit? Otomatis kompetisi resmi menjadi tujuan utama wasit. Meskipun di beberapa turnamen ada panitia yang meminta bantuan wasit dengan lisensi tertentu, itupun tidak semua, paling hanya di pertandingan-pertandingan kru-

sial,” kata Komisi Wasit Asprov PSSI Jateng, Supriyanto, Selasa (27/10). Makanya ia berharap, kondisi ini segara berakhir dan kompetisi bisa kembali digulirkan. Menurutnya, kompetisi adalah satu-satunya solusi untuk kembali menggairahkan sepakbola nasional yang tengah terpuruk. ■ 170 Wasit Ia kemudian membeberkan, jika kompetisi diputar semua, untuk Jateng

Tugu Muda Semarang Juara Festival SSB HW Kajen KAJEN - Dalam rangka milad III SSB Hisbul Wathon (HW) Kajen, Kabupaten Pekalongan, SSB HW Kajen menggelar Festival Sepakbola U-12 di Lapangan Nasional Kajen, Sabtu (24/10) Minggu (25/10). SSB Tugu Muda Semarang tampil sebagai juara festival ini, disusul SSB EPFC Semarang sebagai juara 2 dan juara 3 bersama masing- masing SSB Gumiwang Muda Banjarnegara dan SSB GTFA Batang. Festival ini diikuti oleh 23 tim SSB se Jawa Tengah. Di antaranya, SSB dari Semarang, Kudus, Brebes, Pemalang, Kendal, Banjarnegara, Batang, dan Kabupaten Pekalongan. Kabid Pariwisata, Dinporapar Kabupaten Pekalongan, Siswanto S SPT, mengatakan, kegiatan itu sebagai kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh SSB HW Kajen, untuk pembinaan persepakbolaan usia dini. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada SSB HW yang telah memprakarsai Festival Sepakbola U-12 SSB se Jawa Tengah tersebut. Sementara itu, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kajen, HA Sholeh, didampingi Ketua SSB HW Kajen, Amin Dahlan, mengucap-

kan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas keikutsertaan peserta dalam festival ini. “Semoga ke

target yang meleset. Di nomor beregu putra-putri, kita hanya ranking kelima. Mestinya bisa masuk tiga besar,’’ tambahnya. Soal evaluasinya dari hasil tersebut, dia menilai, pada faktor jam terbang. Dia mengatakan, akan mengajukan ke KONI Jateng agar pada Pelatda PON nanti atletnya bisa menambah teknik dan ilmu melalui try out. Dia merencanakan akan menyusun try out ke luar negeri dan dalam negeri. Negara yang disasar alternatifnya Jepang dan Thailand. Sedangkan Sulteng dan Bali menjadi pilihan di dalam negeri. ■ Jie-did

Jateng Sudah Loloskan 9 Pebiliar

Ricky Yang PERSAHABATAN: Sebelum pertandingan persahabatan dimulai, keduanya foto bersama. ■ Foto: Sutyatmoko W

CEO PT Mahesa Jenar Semarang, AS Sukawijaya mengatakan, pihaknya akan mengumpulkan manajemen untuk kembali membahas kondisi persepakbolaan saat ini. Tak menutup kemungkinan, imbuhnya, dalam pertemuan juga mulai merancang persiapan tim. ‘’Banyak hal yang ingin kami bicarakan terkait kondisi sepakbola saat ini. Meski masih menunggu kepastian kompetisi, bukan tidak mungkin persiapan tim mulai dirancang,’’ ujar pria yang akrab disapa Yoyok Sukawi itu. ■ Did-AM

depan bisa lebih berkualitas, baik penyelenggaraannya maupun hasilnya,” katanya.■ haw-did

TERIMA PIALA: Tim SSB Tugu Muda Semarang dan SSB EPFC Semarang menerima piala sebagai juara 1 dan 2 festival SSB HW Kajen U-12, Minggu (25/10). ■ Foto: Hadi Waluyo.

sendiri, kata pria yang juga mantan wasit nasional itu, ada sekitar 170 lebih wasit yang seharusnya turun di tiga level kompetisi di Indonesia sesuai dengan lisensi yang mereka miliki. Untuk wasit Indonesia Super League (ISL), Jateng

memiliki sekitar 10 wasit aktif. Kemudian di level bawahnya yaitu Divisi Utama ada sekitar 40 wasit. Sedangkan wasit untuk level kompetisi amatir yaitu Liga Nusan tara ada sekitar 120 wasit aktif.■ jak-did

kami yang memang prioritas masih berada di atas pebiliar lain, dan mereka nantinya yang juga memiliki kans paling besar untuk merebut medali di PON Jabar,” sambung Buntat. Kemudian di kelompok putri, Buntat mengakui, kontingen Jateng masih berada di bawah bayang-bayang pebiliar DKI Jakarta serta tuan rumah Jabar yang memiliki sederet nama pebiliar langganan Pelatnas. “Apalagi sekarang pebiliar putri kami Amanda Rahayu memutuskan pindah. Namun di PraPON kali ini dua pebiliar putri kami Nur Sukmawati dan Aditya Ningrum juga mampu tampil bagus, ya mudah-mudahan keduanya bisa memberi kejutan di PON mendatang,” ujarnya. ■ Jie-did


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Guru Tak Perlu Boikot UGK JAKARTA - Uji Kompetensi Guru (UKG) menjadi sumber kecemasan sebagian guru. Pasalnya, masih ada guru yang mengaitkan UKG dengan Tunjangan Profesi Guru (TPG). Sekretaris Jenderal Federasi Guru Independen Indonesia (FGII), Iwan Hermawan menegaskan, para guru tidak perlu khawatir dengan UKG. “Guru-guru jangan mudah terpengaruhi oleh isu yang

beredar di media sosial untuk memboikot UKG,” ujar Iwan seperti dikutip Okezone, Selasa (27/10). UKG sendiri hanyalah alat ukur untuk memetakan kompetensi guru dalam menjalani

profesinya. Nantinya, hasil UKG akan menjadi dasar penentuan standar pelatih an dan pendidikan yang akan diberikan kepada para guru, bukan menentukan be saran TPG. “Jika ada guru yang tidak mencapai batas nilai kelulusan 5,5 pada poin atau modul tertentu, maka guru tersebut akan diikutsertakan dalam diklat untuk bagian-bagian tersebut. Pelatihan ini sepenuhnya dibiayai oleh Pemerintah,” ujarnya Di sisi lain, kata Iwan, pihaknya berharap Pemerintah

memberikan penghargaan kepada guru dengan prestasi baik. “Misalnya dengan memberikan kesempatan untuk menempuh pendidikan di luar negeri,” tambahnya. Tahun ini UKG dalam jaringan (daring) dijadwalkan akan berlangsung pada 9-27 November. Sedangkan UKG luar jaringan (luring) akan dihelat pada 24 November. UKG mengujikan 60 soal atau 120 soal, tergantung mata pelajaran dan program keahlian yang harus diselesaikan guru. Semua soal tersebut harus

dikerjakan dalam waktu 120 menit.\

■ Dua Juta Guru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menganggarkan Rp 261 miliar untuk UKG. “Anggaran itu sudah termasuk semua perangkat untuk UKG,” ujar Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Sumarna Sura pranata. UKG akan diikuti 2.949.110 guru baik guru yang mempunyai sertifikasi pendidik maupun guru yang

belum bersertifikat pendidik. Semua guru berstatus PNS maupun honorer wajib menjalani ujian tersebut. Pranata mengatakan, UKG itu sangat penting karena digunakan untuk memperoleh gambaran informasi pedagogik dan profesional. Sementara itu, alat ukur untuk ke mampuan sosial dan pribadi guru menggunakan penilaian kinerja guru “Terdapat empat kemampuan seorang guru yakni pedagogik, profesional, sosial dan pribadi,” tambahnya. ■ Oz-jie

Era MEA Guru Dituntut Kuasai IT SEMARANG- Sarjana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dituntut tidak hanya mahir dan terampil dalam mengajar. Namun harus menguasai informasi dan teknologi (IT) dan mampu berkomunikasi dengan bahasa asing. ‘’Hal ini sudah menjadi harga mati, mengingat persaingan untuk memasuki pangsa kerja sangat ketat,’‘ kata Dekan FKIP Unissula Semarang, Prof Dr Gunarto, usai melepas sedikitnya 12 lulusan program studi (prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Pendidikan Mate matika dalam wisuda fakultas, baru-baru ini. Mereka sebelumnya telah menjalani pro sesi wisuda univeritas. Dalam kesempatan itu, dekan menyematkan samir dan menyerahkan ijazah ke-

pada wisudawan. Guru, menurut Gunarto di era pemberlakukan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang bakal diterapkan Desember 2015 ini, juga akan bersaing dengan tenaga pendidik dari negara Asean lain. Praktis, tenaga asing mencari peluang menjadi guru di Indonesia, khususnya untuk mengajar di sekolah-sekolah internasional. Pasalnya kondisi ini memang sudah menjadi suatu fakta yang tidak bisa dihindari, karena perjanjian tersebut telah disepakati oleh nega ra anggota ASEAN. ■ Peluang ‘’Oleh karenanya, kita berharap kalian bisa bersaing dengan profesional,’‘ jelasnya, dalam pers releasnya.

Lebih lanjut Gunarto mengatakan, wisudawan harus aktif mencari kerja. FKIP juga memfasilitasi alumni dengan menyediakan informasi terkait lowongan pekerjaan. Dengan demikian, masa tunggu alumni akan terhitung relatif cepat dalam mendapatkan pekerjaan setelah lulus. Menurutnya, lulusan FKIP diharapkan siap bersaing di dunia kerja karena telah dibekali keterampilan-keterampilan yang dibutuhkan sehing ga profesional dan mempunyai daya saing. Pada wisuda kali ini predikat wisudawan terbaik diraih oleh Intan Izzal Islami SPd dari Prodi Matematika dengan nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,14. Dia mewakili wisudawan untuk menyampaikan pidato. ■ skh-jie

WISUDA: Dekan FKIP Unissula Semarang Prof Gunarto (tiga dari kiri, duduk) berfoto bersama lulusan prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Pendidikan Matematika dalam wisuda fakultas. ■ Foto: dok/skh

■ Dikunjungi Artis Paramitha Rusady

Buruh Cuci Sekolahkan Anak hingga Raih Gelar Doktor

JUARA DEBAT: Regu SMPN 1 Bukateja yang menjadi juara Lomba Debat berfoto bersama Kepala Sekolah Wasis Sudiantoro (kiri) dan guru mata pelajaran PKn, Dwi Bukapto (kanan). ■ Foto :Joko Santoso

SMPN 1 Bukateja Juara Debat Nasionalisme PURBALINGGA - Regu SMP Negeri 1 Bukateja, Purbalingga tampil sebagai juara pertama Lomba Debat Nasionalisme antarSMP se-Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cillacap dan Kebumen), yang diselengggarakan oleh mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) terpadu-Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FKIP UMP) kelompok SMPN 1 Purwokerto. Lomba yang diikuti berbagai sekolah itu berlangsung di Aula SMPN 1 Purwokerto, Minggu (25/10). Regu debat SMPN 1 Bukateja di bawah bimbingan Drs Dwi Bukapto, terdiri atas tiga siswa yaitu Lusiana Dewi, Yudhia Asta Kurniamoe dan Arma Raefli Ramadhani, semuanya siswa Kelas IX A . Regu debat ini juga diikuti tim dari SMPN 7 Purwokerto, SMPN 1 Purwokerto dan SMP Al Irsyad Purwokerto. “Kami bangga atas raihan prestasi ini. Keberhasilan ini berkat kerja keras dan kekompakan tim, serta gemblengan dari guru PPKn selaku pembimbing,” ujar Kepala SMPN 1 Bukateja, Wasis Sudiantoro MPd. Guru PKn SMPN 1 Bukateja, Dwi Bukapto selaku pembimbing regu debat bertema nasionalisme menambahkan, dalam lomba debat ini materi yang dinilai meliputi penggunaan Bahasa Indonesia, inti argumentasi dan gerak tubuh. ■ ST-jie

UNS Temukan Alat Antisipasi Kabut Asap SOLO - Tim Dokter Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS)- Rumah Sakit (RS) Dr Moewardi Surakarta, berhasil menemukan alat untuk mengurangi dampak asap kebakaran hutan bagi manusia. Alat ini bisa diproduksi secara massal dengan biaya murah. “Dinamai Surgoens of UNS (SUNS), alat tersebut bisa dibuat dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana, mudah didapat, murah dan mudah dibuat dalam jumlah besar,” kata Ketua Tim Dokter Departemen Bedah Fakultas Kedokteran UNS-RS Dr Moewardi Surakarta, Dermawan Ismail, di Solo, Selasa (27/10). Pada dasarnya SUNS adalah penyaring udara yang mudah dibawa. Secara prinsip, alat tersebut berfungsi penyaring, pelembab, penyegar udara dan dapat memisahkan udara kaya oksigen untuk dihirup dengan udara sedikit oksigen untuk dibuang ke udara bebas. Dermawan memaparkan, mengingat kondisi darurat asap telah berlangsung tiga bulan melanda di Pulau Sumatra, dan Kaliman tan, timnya pun melakukan telaah keilmuan secara cepat dilanjutkan dengan membuat prototipe serta mengujinya secara sederhana. Inovasi mereka lalu diperkenalkan kepada masyarakat agar dapat segera dibuat dan digunakan secara massal. ■ Oz-jie

BANTUL - Kisah Yuniarti (49), warga RT VII/RW XII Ketandan Kulon, Imogiri, Kabupaten Bantul, yang sehari-hari sebagai buruh cuci namun berhasil menyekolahkan Satya Chandra Wibawa Sakti ke Jepang hingga meraih gelar doktor, menarik perhatian artis film dan penyanyi Paramitya Rusady. Kegigihan ibu dua orang anak menyekolahkan anaknya hingga tamat doktor di negeri Sakura ini, menginspirasi artis Paramitha Rusady menyambangi rumah nya untuk sekedar memberi bantuan agar beban orang tuanya bisa lebih ringan. Karena selama menyekolahkan anaknya di Jepang, Yuniarti harus banting tulang bekerja sebagai buruh cucian dan mengasuh dua orang anak tetangganya. Semua hasil jerih payahnya itu, untuk bekal anaknya selama meraih doktor di Jepang. Kisah perjuangan Yuniati ini, telah didengarkan dan meng-

inspirasi banyak kalangan. ‘’Ini adalah salah satu contoh ibu yang berhasil mendidik anaknya dengan luar biasa,’‘ ujar Paramitha dengan nada memuji. Semua itu, tentu berkat ke-

telatenan dan kesebaran orang tua. Akhirnya, orang tuanya berhasil mengantarkan Satya Chandra Wibawa Sakti hingga menyelesaikan program strata tiga di Universitas Hokaido, Jepang.

DIKUNJUNGI: Satya Chandra Wibawa (baju kotak-kotak) yang meraih gelar doktor di Jepang dan Yuniarti (sang ibu) dikunjungi aktris senior Paramitha Rusady, di rumahnya. ■ Foto: SMNetwork/Sugiarto

Sedangkan adiknya bernama Oktaviana Ratna Cah-yani ke salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta. Untuk bisa menyekolahkan kedaua anaknya, Yuniarti terpaksa gali lubang dan tutup lubang demi membiayai pendidikan kedua anaknya. Mendengar kisah yang memilukan itu, kemudian Paramitha menyambangi kediaman Ibu Yunairti bersama tim produksi Film Sepasang Mata Ibu. Kebetulan Para-mitha menjadi salah satu pendukung film tersebut. Selain karena kekagumannya, tapi kebetulan juga ada kemiripan sosok Yuni dengan karakter yang dia perankan dalam film besutan sutradara Imam Indrayadi. ‘’Kebetulan jalan cerita film yang saya perankan ini hampir sama, yakni memberikan inspirasi soal perjuang an seorang ibu dalam mengantar anaknya menjadi orang sukses,’‘ katanya. ■ SMNetwork/sgt-jie

Mendongeng Massa Pecahkan Rekor Muri WONOSOBO - Rekor Museum Rekor Indoneia (Muri) dengan agenda mendongeng de ngan peserta terbanyak, Selasa (27/10) kemarin, pecah di Kota Wonosobo. Pemecahan rekor terjadi usai gelaran festival mendongeng dan minum susu bersama 1.800 guru dan 9.000 siswa PAUD se-Kabupaten Wonosobo, di alun-alun Kota. “Setelah memantau lapangan dan menerima laporan dari tiap PAUD yang mengirim guru dan siswanya, kami menyatakan Sertifikat Muri Nomor 7156 resmi milik Kabupaten Wonosobo,” tegas Sri Widayati, Manajer Eksekutif Muri. Rekor Muri kategori mendongeng, kata Sri Widayati, sebelumnya dipegang Kota Te gal, dengan jumlah peserta 1.225 orang. Capaian rekor kali ini, sekaligus melengkapi capaian rekor-rekor Muri lain yang telah diserahkan kepada Wonosobo. “Kami juga telah memberikan sertifikat Muri untuk jumlah peserta khitan massal terba nyak pada Juli 2006, menanam pohon serentak dengan jumlah terbanyak

tahun 2006, serta menerbang kan balon udara terbanyak dan terbesar, juga di bulan dan Tahun yang sama,” imbuh Sri.

ku sangat bangga atas capaian prestasi tersebut. “Tak hanya menerima rekor saja, namun juga merasa bangga anak-anak Wonosobo yang memiliki kemauan kuat untuk menimba ilmu melalui festival mendongeng ini,” kata bupati. Ketua TP PKK Kabupaten sebagai Bunda PAUD Wonosobo, Aina Liza, mengemukakan,digelarnya festival do

ngeng dan minum susu bersama ini menjadi bagian dari upaya TP PKK untuk mencerdaskan bangsa. “Semoga dengan berkumpul bersama teman dan guru untuk mendengarkan be ragam dongeng, anak Wonosobo ke depan semakin cerdas, dan berakhlak mulia,” pungk as Aina. ■

■ Di Wonosobo Pada 2007, lanjut Sri, Wonosobo menerima sertifikat rekor Muri kategori pembuatan kue Jipang terbesar, dan rangkaian dodol salak terpanjang. Pada 2008, Muri TB-jie kembali menganugerahkan rekor pemasangan susuk KB dengan peserta terbanyak (3.076 akseptor), pada 2009 rekor kategori merias wajah terbanyak (2.137 peserta), dan pada 2011, sertifikat rekor juga diberikan atas keberhasilan Mahasiswa KKN Unnes membuat tempe kemul dan gula kelapa terpanjang. “Rekor-rekor yang telah tercipta menegaskan bahwa Wonosobo memang memiliki sum ber daya manusia yang kreatif dan produktif,” kata Sri, di depan Bupati Kholiq Arif, Ketua TP PKK Aina Liza dan Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Syam- TERIMA SERTIFIKAT: Bupati Wonosobo Kholiq Arif menerima sul Maarif. sertifikat rekor Muri mendongeng massal dengan peserta terbanyak Bupati Kholiq Arif menga- se-Indonesia, kemarin. ■ Foto: Ist


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

GNP RENT FRKLFT MURAH MlyniUnit Baru,Crane. 7600601/081326129130

SURABAYA TAXI024-8313131.Pajero New Innova,Avanza G,Alphard

SMG 28 J27

JASA ANGKUTALAT BERAT Kcl/Tronton,Kota/L.Kota24Jm.081226956393

- DAIHATSU TeriosTXM/T2010 Silv Sngt Istw Jl.Sriwijaya 16 Smg 082221574370

SMG 28 J27

XENIA+SOPIR 250 Ribu Hub: 081 222 102 602 / 081 567 41835

SMG 28 J27

SMG 28 J2

SMG 28 J27

- TOUR/TRAVEL OM OEN BALI TOUR.24-28/12-2015. All In 1,3Jt.Hub.0813 9046 4850. SMG 28 J27

Sedia:PRT, Baby Sitter,Perawat Jompo Hub:081 391 793 046

LUXIO M/T`12SILVER 100% Spt Baru Luxio M M/T`10 Hitam 100%SptBaru Granmax MB Tipe D 1.3 Silver`13 Feroza SE`95 Merah Silver Istmwa Saudara Motor,Majapahit 31 Smg Telp:024-8416333 / 024-3567151

SMG 28 J27

TRM SERVIS Bongkar-Psng R.Door F.Gate,Alm.6713779/081227424993

SMG 28 J27

ALL NEW XENIA`2012 R,STD,Htm,VR, Km 22Rb,EM,TV,129Jt.081326701966

SMG 28 J27

- ARLOJI -

ACCU NS40=300,N50=390 GratisJam Dinding.SmgInd E2/12-08122912629

CARI JAM ROLEXdll,TOKO GLORIA Pemuda 64 T.3515803/08122902278

GULA PSR TK 11RB/KG,TRM PAKETAN Sembako,Dijamin Mrh.085875535294

SMG 28 J27

PLAFON GIPSUM HOLLO GALVANIS Rp.50Rb/m2. Hub: 0856 4101 0190

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SPECIAL CANOPYBalkon,Pagar,Murah,Cepat.76740494- 085100103473 SMG 28 J27

SAVITRICANOPY,FGATE,RTANGGA,S S, Pgr Jl.Peres74 Ph3541874-3551406 SMG 28 J27

SERVICE & PASANG KUSEN ALM, RDOR Folding Gate,Etalase Ph8316409.

SMG 28 J27

SEGERA dibthkan:TngKrj Wnt,Min SMP Hub 081325758022.Tdk Smd SMG 28 J2

BELI MBL,BngMulai 0,49% Syrt Mdh CMMF:085101226555 / 085100258111

Karyawati, Mekanik,Tukang AC Mobil. Income Min.1jt. Kirim Lamaran Langsung ke : Sinar Barito Jl.Sukun Raya 58 Banyumanik Semarang.

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

JAMINKAN BPKBRd2/4,ProsCPT,AMAN R.0,5%.No BI Check. 085641234556 SMG 28 J27

Jasa Tutup Kartu Kredit / KTA. Byr 1% Lunas 100%. Tinah: 0812.8153.9552 SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

GRAN MAX PU`13 Hitam,Brg Istmwa Hub:0851 0016 8606/081325093003

BTH DANACPT,5Mnt Cair,Tnp Survey Jam:Sertif &BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D- 08112792095 1JAMCAIRBPKB,GkRibetPin53FAAFO 3 O895 2261 6387 / O812 2888 89O1

BU:GRANDMAXSTATION`12(AG) Klng, slvr,ACdingin,76JtPas.0817290873 LUXIO X MATIC12 HITAM SPT BARU Hub:024-3521481 / 081805932706

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

BUTUH DANA CPT? Syrt:Mudah, Jmn BPKB/Srtfkt.Hub:BPR Artha Mukti Santosa,Jl.Jend.Sudirman No.167 T.7608811,7603323 (Fanny/Ratna)

TRIPLEK COR Uk:8,9,12,18 Besi Beton HargaPabrik,BajaRingan,Hrg Murah. Ready: 081325606998/7620028

SMG 28 J27

Granmax PU 1.3 Hitam`14,Istw 62Jt Tambakmas V/66.T.085101850772

SMG 28 J27

SMG 28 J27

- MITSUBISHI -

DIBTHKAN ADMIN Penjualan,Mandor & Sopir SIM B1,Syrt:jujur,ulet & mau kerja keras.Lamaran ke: Jl.Karang Anyar 200 (Loyola) Smg SMG 28 J27

DICARI Pramuniaga u/ Toko Wnt max 25th,siap diroling,Gaji+uang mkn=1jt.Lmr Bw Lsg:Toko SBU,Jl. Tlogosari Raya No.1(Lampu Merah)

XENIA Xi 2008 Plat H,Hitam,Tgn1 Bagus,87jt.T:085103128977 SMG 28 J27

Zebra Espass `06,silver,H,CL,Full Var, Remote,Betul2 Istw.082134558810 SMG 28 J27

TERIOS 2011 TGN.I,ANTIK,KM.30RB Sukun Ry 19 Bymanik 08122931817 SMG 28 J27

XENIA Xi PLUS 2011 SILVER,POL H Tgn.I, 103 Jt.Hub:0822 8155 4099

PAJERODAKKAR VGT TH 14,AB TGN1 PUTIH KM 16RB (SPT BARU) TANPA CACAT,HUB.081328295438. SMG 28 J27

Terima Jasa Cetak Mesin 58,Khusus Kalender Ukuran 38x54,MMT 13rb. Hub: 081229075110.Salim PLG 28 J3

MAXEGARD CCTVhdcvi.720p.Sgt Jelas Siang.Malam.08122515653Seroja2/3 SMG 28 J27

SMG 28 J27

COLT DIESEL97,00,04,07 Hub:081904401168

DIBELITV,LED,AC,KULKAS,M CUCI. ph:085100131411/087731626941/sms SMG 28 J27

- JASA PROPERTY Menerima Jasa Desain Rmh 2D,3D, Denah RAB.Hub:085 101 585 670 SMG 28 J27

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERSJasa Pindahan,Packing Trucking Indonesia & Int`I.0247618570/081390247559/08170196266 SMG 28 J27

PINDAHAN RMH &KANTOR.AMAN& GRNSI Domestic& Int`l.Packing Standart Movers 081329752060/ 024-7465846 SMG 28 J27

- PERIJINAN Srtfkt,IjinCVPT,SIUP,TDP,KRK,HO IMB,dll081314258388/085727763001 SMG 28 J27

- SERVIS (PANGGILAN) PAK NO TEHNIK P.Air,Jet Pam,M.cuci W.Heater,Kulkas 2PT,Kmpr Gas,AC, AC Instalasi Pipa,buat sumurbor,liburbuka Lsg jd 24Jam.6717399/ 085101903277 SMG 28 J27

- KOMPUTER -

SMG 28 J27

- TELEPON PANDANARAN Phone Service PROMO Perbaikan Ponsel & Blackberry Cepat Lengkap & Murah,Up Grade Software Aplikasi,Mati total,No.charge,keypad Heng,Ganti Cassing,All Item LCD Blackberry,LCD Nokia,LCD Samsung LCD Sony Ericson,Flexi Bel,Touch Screen, Ready Stock. Pandanaran 89 Smg.(024)8447825

DICARI Salesman min SMA,max 30th Pglm dibidang Elektronik.Lmr Lsg KIC Gatot Subroto Blok 27 No.3 SMG 28 J27

DIBUTUHKANSEGERA:TUKANG KAYU Berpglmn utk Pabrik Mebel Smg Hub:Bp.Andono 0812 2744 4678 SMG 28 J27

Dibut:Bbrp Krywn wnt llsan SMAD3.Lam.Jl.Majapahit 272-274 Smg Hub: 081575767438 SMG 28 J27

DIBTHKAN SGR:Sales Pria, Punya SIM A/C.Lamarn Ke:JL.Industri VIII/323 - 325 LIK,Smg

SMG 28 J27

JUAL ACESORISBLACKBERY TERBARU, &Terlngkap,Ready,SmuaType & Merk Jl.Pandanaran 89 Ph.024-33134453 SMG 28 J27

DOKTER BB DIBELI TINGGI BB/TAB/ Iphone - 081223374000/08174174000 SMG 28 J27

DiBeli Harga Pantas.HP Bekasmu Grs Resmi:08572726789/8318090 SMG 28 J27

SMG 28 J27

DCR:PRT/ BEBY SITTER BAYI/JOMPO Wanita,Tidur Dlm.Hub:081326737916 SMG 28 J27

DICARI Krywan Bgn Produksi max. 45th.Hub:LIK 18/486-085640827717 SMG 28 J27

BTH:TNG OPRATOR MsnPlastikInjec YgBerpglmnBsSetting.087831163355 SMG 28 J27

BTH SGR:JURU MASAK U/RMH MAKAN Tdr Dlm,Min.30Th(081 22952 4550) SMG 28 J27

SMG 28 J27

BTH:ACCOUNTING+ PAJAK,Wnt,Max. 30Th.Pglmn.Lmr:Dr.Cipto 108 Smg

SONY,TOSHIBASHARP,LG,POLYTRON.. ServiceTV LCD+Tbg,LsgJd.5O1O5383

SMG 28 J27

SMG 28 J27

URUS PERP STNK,SIM,KIR,MUTASI Kdmundu Ry Lama 3,T.088806442922

DICARI Dsn Grafis,mngsai Corel Phtshop,Al,Wbsite.Lgsng wwncr & kerja. Hub: 085-8689 31768

DICARI:TENAGA PRIA SRABUTAN Hub: Dr.Wahidin 49 Smg BUKA 24JAM PASTI DAPAT TERMURAH TiketPswt,Kereta,Htl.Cndrawasih17 T:024 3559678 / 081 2287 7758

SMG 28 J27

BTH SGR 4Pria &2Wnt Ops Laundry U/Hotel,min SMA,25Th.08156549812

PLG 28 J3

SMG 28 J27

SMG 28 J27

- FORD -

L300 PU 2008 Hitam,H,Orsnl Cat, Barang Bagus.085100168606

SMG 28 J27

DIBTHKAN ADMIN GUDANG Pglmn 3Th Min D3.Lam KIC GATSU Blok XI/9C

URUS CPT:CV,PT,UD,SIUP,TDP,NPWP API.085100599183/ 081 325 333770

SMG 28 J27

SMG 28 J27

Murah Urus SIUP,TDP,NPWP,UD,CV, PT,KRK,IMB,dll.Hub:085713812227 SMG 28 J27

Hlg: STNK H.4908.IQ An. Ahmad Syakir Mangunharjo RT1/5 SMG

DIBTHKAN SOPIR SIM B1,Max 40Th Lam Jl.WR Supratman Kav44 SmgBrt SMG 28 J27

SMG 28 J27

- HINO -

T120SS PU Hitam`14,L300 PU Htam `14.Jl.Majapahit 316M.T:70138868

SMG 28 J27

EVALIA XVM/T`13 ABU2 100% Spt Br Saudara Motor,Majapahit 31 Smg Telp:024-8416333 / 024-3567151 SMG 28 J27

NISSAN JUKE RX`14 Putih IstwSkl Hub:MT.Haryono 766.Tlp:8452184

SMG 28 J3

DOREMON DJAYA Sedot WC 024 6722939 / 082 243 628 225 / 024 7672 9596 / 085 6000 45125 Nggak Pake Lama dan Jujur

- HONDA -

SMG 28 J4

FREED PSD A/T13 AC DOBEL, PUTIH Jazz RS M/T`13 Putih 100% Spt Baru Jazz IDSi M/T`08 Silverstone CRV A/T`2003 Silver Istimewa Skl Sdr Mtr Dr.Cipto88:3567151-8416333 SMG 28 J27

BRIO 1.3A/T CBU`13 NEON BLUE All New Jazz RS A/T`2009 Silver All New Accord VTiL AT`08 Silver Hub:024-3521481 / 081805932706

SMG 28 J27

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 Ph.(024)3548090-3542438-3542439 SMG 28 J27

SMG 28 J27

Hilang STNK H-4093-FF,AN:MAKRUF JL.Kanalsari Barat 1/24 Rt.1/8 Smg

FREED”S”2012MlsIstwTgn1,ServRec HondaGjhmd,SdhMdlBaru08157690077 SMG 28 J27

JAZZ IDSi `2004 MANUAL,HITAM a/nSendiri,Istw.Hub:081390742999 SMG 28 J27

NEW STREAM 2.0 A/T`04(H) HITAM, Istw.Mawelan 298 Smg081224224261 SMG 28 J27

CIVIC LX`88,Abu2,Msh Ori,Jos Audio, VR15,ACadem,38jt.08122833209 SMG 28 J27

JAZZ IDSi`04 MT Merah.Atas nama sendiri.TV.Velg R17.081227379805 SMG 28 J27

H.STREAM 1.7 NEW MODEL `2004 Manual,Silver,BU.081 806 806 149 SMG 28 J27

- ISUZU PANTHER LMSMART TURBO`07 SILVER Panther Pick Up`13 Hitam SptBaru New Hi-Grade`00 Silver Btl2 Istw Saudara Motor,Majapahit 31 Smg Telp:024-8416333 / 024-3567151

SMG 28 J27

STNK H-4177-QZ An.SUPARYATI Durian I Rt.02 Rw.01 Bnymanik SMG

SPORTAGE II AT07 HITAM ISTW SKL Hub:024-3521481 / 081805932706

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

BUS PARIWISATA AC:17/30/50 SEAT (Harga Ekonomis)Hub:081325033707 SMG 28 J27

POLARIS RENTHiAce 16Seat-InovaAvanza-085100864157-08156557896 SMG 28 J27

TRAVELLO`2008Barang Bgs,HrgNEGO 024-7617575 /082221985180 No SMS SMG 28 J27

323 TRENDY`87/88 Mls Luar Dlm, PW,PS,CL,Remot (B) 22,5jt sdh trima mutasi.Hub:0888 0643 8645 SMG 28 J27

SMG 28 J27

SWEET HOME RESIDENCE Blk Cimall Std Hotel.76440116 & 081226265805 SMG 28 J27

HOMESTAY Dr.Cipto 214.Bersih Nyaman AC,TV.Hub:024-8441268 SMG 28 J27

KOST:KRYWN/TI Kedokteran,tenang Tghkota,Parkir Luas.089632779698 SMG 28 J27

Karimun Estilo`11 BarangBgs,Hrg Nego 7617575/082221985180 NoSMS SMG 28 J27

BU:CARRY PU`10.th.2000 Fvar.Sasis Utuh.MesinBagus.081215999356 SMG 28 J27

Jual:BALENO.th.01 Silver Pol H. ISTW. Hub:081 729 9969 SMG 28 J27

ERTIGA GL`13HITAM 100% SPT BARU Saudara Motor,Majapahit 31 Smg Telp:024-8416333 / 024-3567151 SMG 28 J27

ESTILO`07 M/T65Jt CoklatBrg Bgs Ors Hub:08157770988/0243513158 SMG 28 J27

JUAL GREAT COROLLA’94 Silver AC,DVD,DLL.Hub:08122932755 PLG 28 J2

GrandINNOVA V DSL11M/THtmRECORD YARISSLTD A/T11 Silv 95% OrslAntik YARIS J A/T 11 125jt 082221574370

SMG 28 J27

318i`01 LIMITED EDISI-TRIPTONIC Sgt Istimewa Skl 102Jt- 70716036

TRUCK MERSIType1521/1996 Box Hrg 100Jt.HUB:BUDI 0816660999 SMG 28 J27

Jual 2 Mercy C200 AVG, Hitam & Silver th.2011 Km.10rb. 0811379282 SMG 28 J27

SMG 28 J27

- MINI COUPER -

SMG 28 J27

SMG 28 J27

RMH DiMerapi(Daerah Elite Candi Ls.550/200.HM.:08112749088 RWSK SMG 28 J27

RMH Murah DiMrican 2Lt.T60/120= 250Jt,T70/300=475Jt:089638586354 SMG 28 J27

RUMAH VILLA TEMBALANG F.7 Dekat UNDIP.081226323388/ 085866675865 Gudang Industri Ry Brt A74 LIK,SMG Lt:2000/Lb:1500m2. H:081905914000 SMG 28 J27

MAK EROT Pengobatan AlatVital,U/ Bsr, Pnjang, Kuat, Krs, Thn Lama, Impotensi Dll.Ditangani Ust.AbdulAzis Alamat:Jl.Supriyadi Samping BKK, Singa Raya No.14 HP:082165583333 SMG 28 J27

ARJUNA Shiatsu & Massage.Murni Pijat Capek&Kebugaran.Harga Tetap Rp 50 rb/Jam.Hub: 081327912815

SMG 28 J27

RUKO HMLT/LB:13Om/18Om.Jl.Banaran Raya UNNES Smg -O8139O88OOO5 SMG 28 J27

SMG 28 J27

Pijat Bp.Catur 081575909414 Panggilan Pasti Sembuh!!! MASSAGE BEAUTIFUL LADIES Call Rena:082134566989 (no.sms) SMG 28 J27

ANDA MAUMASSAGE N RELAX Call Aja Cici 081 22800 6575 SMG 28 J27

OBATTltBln(-+)2-3Jam Tuntas Aman U/KshatanGransi100%.085702222588 SMG 28 J27

INNOVA G`04Tgn1(H) KM60rb Antik Innova G`05 Ex-Dokter Istw Skl Grand Innova G`12 Tgn1(H) KM60rb Bisa Cash/Krdt.Hub:085100658998

SMG 28 J27

APARTMEN STAR Pst Kota,2BRC,Ls 51, 3AC,Full Furnist:08122509594

NONIK- Khusus Menerima Tamu Wanita-Pelet-Putergiling-PelarisPisahkan WIL/PIL- 0857-404-99964

BODY MASSAGE+REFLEXI utk Pria & Wanita,TngPria.Rezza085100947476

SMG 28 J27

PURI ANJASMORO.N5/10,HM,300M2, Marmer,Jati,Bagus-0852-9319-1900

SMG 28 J27

SMG 28 J3

SMG 28 J27

Pelet TunggalSolosi Jitu Bg Yang Gagal Cinta.:082225907272 SMG 28 J27

ANGEL MASSAGE TRADISIONAL Hub: 085600157739 Pin: 5ADF0BBF SMG 28 J27

DIKONT RMH 3Km Tdr,1Km Pembantu 3AC,Perabot Lengkap,dekat Masjid Blok O.9 Perum Graha Estetika Bymanik:081325315693 / 08164886899 SMG 28 J27

DIKONT RMH Cck u/Kantor,dkt Tol Truk masuk,aman,Jl.Durian Raya No.16 Srondol Wetan Smg Hub: 081 6488 6899 ; 081 325 315 693 SMG 28 J27

Jl.PERINTIS KEMERDEKAAN No.165 Pudak Payung,Rp600Jt/Th,Nego,Hub Owner 08122923435 OPEN LISTING!! SMG 28 J27

Sewa Rmh Jl.Bougenville Sltn VI/11 Fas.Lgkp,Siap Pakai. H:081914526836 SMG 28 J27

RADEN PATAH 45m2 2LT 17,5jt/th Hub: 081 665 2996 SMG 28 J27

PLATINUM MOTOR 024-8501888 / 081327167440 LC 200 UK Diesel 3TV,Hidrolic Xenon,VR 20,Kndisi Istw,Hitam`12 SMG 28 J27

MATAHARI AUTO TELP 8411357 Cooper 1.6,red`11,istw Rdy Cooper 2.0 S Turbo,red`14 SMG 28 J27

TNH HMUk.Rata2 250m2,JlRy Timoho CckU/Sgl Ush.Lok.Sblh KmpusUNDIP Tembalang, Istw,SiapaCpt Dpt,Bisa Tempo.H.Soleh Akbar:081226611383 08122839697 / 085102255596

ALPHARD 2.4G`08 (H)Pjk 1Th Slvr All New Altis J Manual`08 Hitam Hub:024-3521481 / 081805932706 SMG 28 J27

LGX Dsl`04 Slvr,Barang Simpanan Istw,Pjk Pjg,Terawat,Ors Kaleng Hrg Nego.Hub:082221985180 NoSMS

SMG 28 J27

Tnh HMRata2 150m2,48Bid,Lok.BSB DpnSelayurPermaiSblhPrmEliteEspe ranza View Bgs:H.SholehAkbar08122839697/ 085102255596/081226611383

SMG 28 J27

BU JUAL CPT DYNA 130HT th 2009 Siap Kerja,Istimewa. 081326279960 SMG 28 J27

MEJA BELAJARPURI=MEJA SangJuara PURI FURNITURE,P.Anjasmoro H5/57 SMG 28 J27

SMG 28 J27

KAVLINGSiap Bangun DiBulusan Semarang,Dekat UNDIP,Lingk Perum Elite Listrik,PAM:085100961419

SMG 28 J27

INNOVA G Diesel`09 Manual Hitam Hub: 081 129 0979

SMG 28 J27

SMG 28 J27

HARRIER 3.0Th`2005 AIRS (BARU) Hitam Istimewa Hub:08174163390

SMG 28 J27

GRAND INNOVA G Bensin 13 Pth H tg 1 Istw Km 20rb Hub: 91003747 SMG 28 J27

GRAND INOVA G DSL`12(H)HTM,Tg.I dr Br.Mawelan 298 Smg,0818311822 SMG 28 J27

T.KIJANG LGX DSL`01 ISTW,TGN.I Hub:Labuhan I/15- 085 100 106710 SMG 28 J27

SMG 28 J27

Rush type S plat H Silver Th`07 Hub:081327167440 / 024-8501888 SMG 28 J27

SMG 28 J27

DJL TNH HM L148m2 Jl.Kalilangse Papandayan SMG, View Bagus. Hub:08121755525 / 082112068246 SMG 28 J27

DYNA 110ST 4Roda`2010 (H),2013 (K) istw Spt Baru.087832799888

INNOVA G/E`05/08 Barang Bgs,Hrg Nego.7617575 /082221985180 NoSMS

- CHEVROLET CAPTIVA DSL`12FACELIFT PUTIH HM,Jl.Sriwijaya 20 :087700222180

ANAK MALAS BELAJAR,TIDAK KONSEN MdhLupa,Tdk PD,Emosional, Gampang PutusAsa,Sgr Ikuti Stimulasi GMC Agr Cerdas&Brkarakter.0816650176

CAMRY 3.5 Q`10HITAM ISTIMEWA Camry 3.5 Q`2008 Silver Alphard G ATPM Facelift`12 Hitam Alphard G`09 Silver 18spk 3Cam Altis 1.8 E M/T`2011 Hitam Mulus NAV-1`13 Hitam Sangat Istimewa Grand Fortuner Dsl G A/T`12 Slvr HM, Jl. Sriwijaya 20 :087700222180

SMG 28 J27

BMW318 Th`04INTERIOR BIG HITAM Hub:024-3521481 / 081805932706

SMG 28 J27

DIJUAL DUA KIOS MRH DI DPN BRI Ketileng.Hub.081227438404

SMG 28 J27

SMG 28 J27

- TOYOTA -

BU:KIJANG SPR`90 VR,TP,AC DBL Brg Bgs 36Jt Nego.085 640 551996

- MERCEDEZ - BMW -

SMG 28 J27

RUMAH HM1OO% BARU LT/LB:124/1OO Patemon UNNES Smg - O851OO2O4O5O

SMG 28 J27

DP PALING MURAH SZK PU/TANPA DP Wagon 8,Ertiga 9.T:085100287657

Avanza G 2011 Hitam Brg Betul2 Istw(H)085100168606/081325093003

- MAZDA -

Ngekost Bisa Dapat Hadiah Hanya Ada di D`Paragon Fasilitas Lengkap AC Furnished,dll Mulai 1,5jt/Bln, 150rb/Hari, 5 Lokasi Strategis. Hub: 081229992200 ww.dparagon.com

SMG 28 J27

JL.GUNTUR/CANDI BARU LT=700/LB= 500m2,Hrg 6,5M-Nego.089668214255

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

RODAJAYA NewAlphard”SC PS”Velfire,CamryV,Frtner/PajeroMtc Dsl 12-15,Inova/NwInova G Dsl`10-15 (12/18Jam)PmbyranBsDebit/Master /Visa.T:024-8415031/08883908999

FOR RENT semua Jenis Mbl Terbaru HP. 081228445027

- KIA -

SMG 28 J27

PIANO HOUSE Sedia Piano2 Baru/Bekas,Violin. Peterongan Plaza A.7 Smg T.8413664/081 665 1338

SMG 28 J27

REJOSARI LT.180 LB.150 Siap Pakai,3KT 2KM.Hub:081 2282 5827

COOL PROPERTY GrahaMukti TlogoMulyo T50/90,T39/72:08122881438

SMG 28 J27

BU: AVANZA G`05 (H) Hitam,Trwt, Istw Tambakmas 9/87. 085100102262

NEW PICANTO SEM/T pk`12 MERAH HM,Jl.Sriwijaya 20 :087700222180

- KENDARAAN SEWA -

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SEWA BUS PARIWISATA AC/NON AC 27, 31, 35, 39, 55, 65 Seat 2015 Sewa Non AC Dapat AC Ekonomi.Hub: 024-70112889 /70445558/6718303-4

JUAL:ELF NEW PUTIH ENGKEL BAN 77 PS`2005.Hub:081 914 554511

SMG 28 J27

STNK H-4073-SBan Suparman d/a Jl.Diponegoro 150 Salatiga

X-Trail`05Barang Bagus,Hrg Nego 024-7617575 /082221985180 No SMS

JUAL BANGUNAN 2lt 124m2 HGB Jl.Gajahmada No.7 Smg.T:08889111355

SMG 28 J27

ELF`08,09,10,11 Hub:08164240572

STNKH-6158-UL an Moch Zein d/a Jl.Pemuda RT3/1 Pabelan Kab Smg

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

JASA DESIGN INTERIOR & WEBSITE Editing Video T.089 784 84384

7UNITNISSAN ENGKEL BAK`94,00,01 SaudaraMtr,Dr.Cipto 168 :8413333

SMG 28 J27

CRV`11,H JanGreyMetIstwNoCantik 220jtPlamonganIndah:081390397117

DIJUAL PANTHER`97 Biru H. Hub: Kedungmundu Ry No.56-08886442050

DEUTZ GENSET (10-500kVA) Heavy Duty,Hemat Solar.Hubungi:Triana Bintang 024.6581760/351.9324-26 Visit us: trianabintang.com

SMG 28 J27

SMG 28 J27

FREED PSD2012NewMDL sngat Istw FREEDPS13AcDblSLD Doorkm 11rb PTH JAZZRSA/T2011 N Mdl MMCsngtISTW JendSudirman 114 085104801991

PLG 28 J2

HILANG SIM C+STNK H-3501-ZZ,AN: Edi kurniadi Kusuma.081575881074

SMG 28 J27

KURSUS MENJARING Dollar Target $100 sehari Hub: HP. 0813 2617 5757/BB Pin 2604 FB95

- SUZUKI SMG 28 J27

SMG 28 J27

Hlg: BPKB H.8770.PG An.Fx Prayotama Jl.Cindi Utr V 33 SMG

INVESFOREZ FEE 1 sd 6%/HARI (MODAL MULAI 100.000)HUB/SMS”MINAT” HP.081238011134 HP.081930818444 WWW. FOREXSWISS-ID.COM

SMG 28 J27

GRAND LIVINASV MT 2013 Biru Met Majapahit 316M.T:70138868

SMG 28 J27

RUMAH HM Strategis,Perum Mangunjiwan Asri Demak.Hub:085290284028

SMG 28 J27

SMG 28 J27

EVALIA 1.5XV MANUAL`12 ABU2 Grand Livina XV 1.8 AT`10 Htm(H) Pjk 1Th:024-3521481/081805932706

SMG 28 J27

Strtgs/Termurah /HP08164892080 Rk 3Lt Siliwangi Lt230/B480=5,3M Rk 3Lt Sukarno Hata Dpn USM=1,2M

SMG 28 J27

PAJERO SPORT EXCEED 09/10 Hitam B,Orsnl 245Jt Nego.081325633882

- NISSAN -

RMH Jl.Kelinci 4/196 Smg. LT +/- 20 2LT, Strategis, 7KT, 4KM, 1300W. Hub: 0877 3040 9222

JUAL RMH HM Jl.Abdulrahman Saleh 106 LT+/-470 LB+/-400. 08883971717

SMG 28 J27

SMG 28 J27

HINO 94,96,97,00-11 Hub: 0811279938

PLG 28 J2

CENDANA KRS WCMOBIL BARU Dijamincepat,bersih&memuaskan Hub:(024)3542653-3562498

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

JUAL HINOENGKEL FF 173 NA: Woltermonginsidi No1 HP.08157717068

PLG 28 J2

Hlg: STNK H.6732.ZZ An. Desi Sumarsih Lamper Mijen Rt2/5 SMG

- SUMUR/WC -

KACA FILM FULL 250 RB! ALARM, Audio,Lampu.RezaVar 085640033333

SMG 28 J27

FORD Fiesta 1.6L At 2012 Putih, Everest 2.5L Mt 2010 Hitam,Istw Jl.Majapahit 316M.T:70138868

BthKrywn Cowok/Cewek U/Cafe.Lsg Puri Anjasmoro Blok N3 No.23 Smg

- SIUP/NPWP/TDP/TDR -

PAKET VELG+Ban r15 hrg ttp 5jt Paket Velg+Ban r17 tetap 6jtan Niki Velg accelera modif house Jl.Jend. Sudirman 188 Smg-7602223

X`TRAIL`03 Hijau Md Mtl A/T, H Tgn I Ex Dokter.081 2292 0000

SMG 28 J27

MrhMULTINET Suyudono93/3551850 Hp Core2Duo/1G/80G/dvd+15”=950Rb Lnovo C2Quad/Gforce/4/500/Dvd=2Jt

SedayuTeknik024-70535026,Servis AC,Klks,M.Cuci,Disp,TV.MrhGrs24J

- SIM/STNK/MUTASI -

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27 SMG 28 J27

SMG 28 J27

Jl.BUKIT COKLAT 20 SMG Bukit Sari SHM,1.070m.9Jt/m,NEGO,KPR.3Lantai View.08122923435 OPEN LISTING !! SMG 28 J27

SMG 28 J27

L300 PU`12,MB`09,T120SS PU`14 Hub:Arteri S.Hatta 268A-6733256

JUAL Jl.Kuala Mas XII No.595, Jl.Kuala Mas IV/191 3KT,1KMd Hub: 085727136020 / 0816652996

JL:TNH+BANGDiSeteran LT.+/-300 LB.+/-600 Cocok Utk Usaha,Cafe, Karaoke, dll.Hub:08122861165

CD DOBEL`97Box 100PS an.sendiri dr baru,brg istw.085100704929

SMG 28 J27

SMG 28 J27

Dbthkan Gr.Mtk,IPA,B.Indo,B.Ing,OR. Pria/Wnt Single. Mnt Dtng Lgsng ke: SMP Al Ittihad Godong.085727060772

SMG 28 J27

SMG 28 J27

SMG 28 J27

DICARI PERAWATPendidikan min D3 Kirim Lamaran ke Klinik Esensia Jl.Wolter Monginsidi No.40(Depan Masjid Panut) Max 1 Nopember

SMG 28 J27

COROLA DX`83 Spr.Mls+Tnp Karat. Jamin!Mrh.Net29,5Jt.081291516800

JualCPT ColtDslEkl-DblBox`11/12 Pndngin Chiller,KondBgs,Istw,Hrg Nego. 7617575 /082221985180 NoSMS

SMG 28 J27

CLASSY`94,Orinan Top AC/BanNew/ PjkNew/AudioJos,33jt.08122833209

Jual:AVANZA G.th.05 Pol H.ISTW. Hub:081 2256 9969

1).RUKO UNGARAN,BARU,JLN UTAMA Diponegoro 57 Ungaran LT/LB:550/ 600 HM +/-300m dr Pasar Ungaran (Cocok Utk Kantor,Bank,Showroom) 2)Rmh Mewah 2LT,HM,LT/LB.150/160 Panda Utara Raya No.6 Semarang 1,4M (Nego).Hub: 081 2291 5006 SMG 28 J27

DIJUAL: APARTEMEN EXCLUSIVE DI Semarang,Luas Bang.88m2, 3 Kamar + 2 Km.Mandi, Letak Strategis di Jl.Gajahmada, View Menghadap Laut Tanpa Perantara. Hub:087885573168 SMG 28 J27

Mrh,Strategis RMH Jl.Kd Mundu Raya HM, LT.419, List 13200, Sumur+PAM Hub: 081326500693 / 081901184854 SMG 28 J27

GOLDENPAVILIUN PUDAK PAYUNG Damai:085100929494,T36s/d60.Pgr Jl.Pramuka, View Pgng. Minimalis, Excl Disc.Hrg Suku Bunga UM,Souvenir SMG 28 J27

TNH SHM Tanpa Perantara di Kendal Pantura,1000m2.Hub:081391178004 SMG 28 J27

KAV:SIAP BANGUN Mijen,Ls=120m2= 65Jt,SHM,Jln 5m.Hub:085727222278 SMG 28 J27

U.SUROPATI Lt650m2,DktParamount Land,RencLbrJln 30m.089668214255 SMG 28 J27

Djl Kavling Bringin,Ngaliyan,SHM,Ls: 136m2,120jt.Hub:Yuli 081568459778 SMG 28 J27

TNH SHM Tnp Perantara,Lok.Ngaliyan Ls:16.221m2. Hub : 081391178004 SMG 28 J27

DIJUAL TNH 400m ,HM.DiPrm DOLOG Woltermongisidi.Hub:081215545310 SMG 28 J27

DIJUAL TNH HM,Ls.500m(Uk.20x25) Tlogomulyo.Hub:085875111669 SMG 28 J27

JUAL(TP)TNH DI GATSU-UNGARAN, LT 6165 Lbr.37,Sblm BRI.08122915658 SMG 28 J27


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Warga Tanjungrejo Demo Galian C KUDUS - Puluhan warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Jekulo, yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Penyelamat Pegunungan Kudus (AMPAK) Selasa (27/10) melakukan demo menolak keberadaan usaha galian C di lingkungannya. Aksi ini merupakan lanjutan dari aksi yang digelar pada Jumat (23/10) lalu. Warga memulai aksinya di depan pendapa kabupaten. Di sana warga yang melakukan orasi sempat berusaha menerobos masuk pintu gerbang pendapa. Niat tersebut tentu sempat memancing ketegangan antara massa dengan puluhan aparat Satpol PP yang dibantu petugas kepolisian. Beruntung, suasana tetap bisa dikendalikan hingga tidak terjadi kericuhan. Akhirnya massa hanya melakukan orasi serta membentangkan poster yang berisi tuntutan agar izin tambang galian C di Desa Tanjungrejo bisa dicabut. Usai melakukan aksi di depan pendapa, massa yang diangkut dengan menggunakan truk langsung bergerak menuju DPRD. Berbeda dengan aksi di

pendapa, kedatangan massa langsung diterima oleh Ketua DPRD Kudus Masan bersama sejumlah anggota dewan lainnya untuk melakukan audiensi. Koordinator aksi, Khoirul Ulum mengatakan, kedatangannya ke gedung DPRD bertujuan menyerahkan surat pengaduan resmi yang berisi keberatan warga atas praktik tambang galian C di Desa Tanjungrejo. Sebab, meski tiga usaha galian C yang ada memiliki izin, namun pada kenyataannya pihak pengusaha sama sekali tidak pernah meminta persetujuan warga. ”Ini yang jadi pertanyaan. Mengapa izin bisa dikeluarkan padahal warga setempat terutama Dukuh Turus yang rumahnya berdekatan dengan lokasi tambang, tidak pernah

memberikan persetujuan akan aktivitas tambang tersebut,” ujarnya. Usman, warga Tanjungrejo lainnya juga mengungkapkan, tambang galian C di desa mereka juga berdampak buruk terhadap lingkungan. Dalam pelaksanaannya, penggalian di lokasi tambang, sama sekali tidak mengindahkan ketentuan lingkungan. ”Dampaknya, sumber air di tempat kami mulai mengering. Pola penggalian yang ngawur juga membuat rumah-rumah kami rawan longsor,” tandasnya. ■ Cek lapangan Menanggapi persoalan tersebut, Ketua DPRD Kudus Masan mengatakan, izin aktivitas tambang galian C diberikan oleh pemerintah provinsi. Tambang di Desa Tanjungrejo sejauh ini juga merupakan tambang yang memiliki izin merupakan kawasan yang diperbolehkan oleh Perda RTRW. Namun demikian mengaku siap menindaklanjuti aspirasi warga yang sudah disampaikan secara resmi tersebut. Senada, Ketua Komisi C DPRD Kudus, Agus Imakud-

Protes Kebijakan Pemkab, ALIP Demo KUDUS – Belasan massa yang mengatasnamakan Aliansi LSM Peduli Nasib Wong Kudus (ALIP) mengelar aksi di alunalun Simpang Tujuh Kudus, Selasa (27/10) kemarin. Aksi tersebut dilakukan untuk memprotes sejumlah kebijakan pemkab Kudus yang dinilai tidak prorakyat. Dalam aksinya, massa membentangkan poster-poster yang berisi tuntutan mereka. Tak hanya itu, mereka juga melakukan serangkaian orasi dan membagi-bagian selebaran

ke pengguna jalan. Koordinator ALIP, Jayadi dalam orasinya mengungkapkan, sejauh ini banyak masalahmasalah di Kabupaten Kudus yang tidak jelas penyelesaiannya. Seperti persoalan dugaan manipulasi data honorer K2 yang diangkat menjadi CPNS, penyelesaiannya justru semakin mengambang. ”Padahal, indikasi adanya manipulasi data tersebut sangat jelas. Kami mendesak agar SKPD yang terkait bisa dikenai sanksi apabila jelas melang-

POSTER: Massa yang mengatasnamakan ALIP saat membentangkan poster yang berisi masalah yang harus diselesaikan Pemkab Kudus, Selasa (27/10).■ Foto: Ali Bustomi-ad

gar,” tandasnya. Selain persoalan dugaan manipulasi data honorer K2, ALIP juga menyoroti sejumlah masalah lain. Seperti terbengkalainya pengisian wakil bupati, dugaan korupsi yang belum tuntas, mandegnya pencairan dana hibah masyarakat, serta dana bedah rumah yang tak kunjung dicarikan. Padahal, menurut Jayadi, sekarang ini merupakan era keterbukaan informasi publik, sebab UU RI Nomor 28 Tahun 1999 tentang peran masyarakat juga melindunginya. ”Masyarakat berperan sangat penting dalam melakukan pengawasan dan peran serta kegiatan yang dilaksankan pemerintah dan pejabat di lingkungan Kudus. Jadi masyarakat memberikan pengawasan yang sangat ketat mengenai hal tersebut,” katanya. Meski menyampaikan tuntutan yang cukup banyak, namun aksi ALIP ini berjalan cukup tertib. Selain menggelar orasi, mereka juga sempat melakukan long march memutari alun-alun Simpang Tujuh di bawah pengawalan ketat aparat kepolisian.■ Tom-ad

DEMO TAMBANG: Warga Desa Tanjungrejo saat melakukan aksi demo menolak keberadaan tambang galian C di lingkungannya, di pendapa Kabupaten Kudus, Selasa (27/10).■ Foto: Ali Bustomi-ad din mengatakan untuk menindaklanjuti aspirasi warga tersebut, pihaknya akan melakukan sidak langsung ke lapangan. Upaya tersebut dilakukan untuk melihat dari dekat

apakah aktivitas tambang tersebut memang sesuai ketentuan atau tidak. ”Aktivitas tambang harus dilakukan sesuai aturan seperti harus ada reklamasi lahan yang

habis ditambang. Ini juga yang nanti akan kami cek langsung ke lapangan,” tandasnya.■ tom-ad

Marak, Rumah Prostitusi di Lahan Perhutani BLORA – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora, belum juga melangkah untuk melaksanakan penertiban puluhan petak bangunan liar (ilegal/nonizin) yang diduga untuk praktik prostitusi di tanah milik Perum Perhutani (eks jalur lori) di Kelurahan Kunduran, Kecamatan Kunduran, Blora. Pantauan Koran Wawasan di lokasi tanah perhutani utara kompleks tempat penimbunan kayu (TPK) Kunduran, Kecamatan

Kunduran, Blora, Selasa (27/10), aktivitas bangunan liar di tanah milik badan usaha milik negara (BUMN) diatas tanah eks jalur rel lori masih terlihat seperti biasa. “Tidak ada apa-apa itu, saya dan penghuni lain biasa saja, tidak ada larangan dan pemberitahuan akan ditertibkan,” ungkap salah satu penghuni kompleks Yanjrong menaku bernama Yati (33), Selasa (27/10). Terpisah Administratur Perum Perhutani Kesatruan Pemangkuan

Hutan (KPH) Blora Joko Sunarto menyatakan, pihaknya memang berencana menertibkan bangunan liar memanjang di tanah eks rel lori itu bersama forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam). “Perum Perhutani tidak menyewakan lahan eks tanah lori, tidak ada izin masuk, dan kami juga tidak pernah memberikan izin atas lahan untuk bangunanbangunan itu,” jelas Joko Sunarto.■ K-9-ad

TANAH PEHUTANI : Bangunan liar terus berkembang berderet di tanah Perum Perhutani, di Kota Kecamatan Kunduran, Blora. Gambar diambil pada Hari Selasa (27/10).■ Foto: Wahono-ad

10 Desa Masih Krisis Air Bersih KUDUS – Musim kemarau yang berkepanjangan membuat krisis air bersih terus mengancam. Di Kudus, sekitar 10 desa yang di beberapa kecamatan, harus mengandalkan dropping air bersih lantaran sumur-sumur warga sudah mengering. Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Kudus, Bergas Catursasi Penanggungan, mengungkapkan, jumlah desa yang dilaporkan kesulitan air bersih terus bertambah. “Beberapa pekan terakhir memang ada penambahan laporan desa yang masyarakatnya membutuhkan bantuan droping air bersih, yakni di Desa Sadang, Temulus dan Prambatan,” kata Bergas, Selasa (27/10). Adanya tambahan tiga desa tersebut, maka total desa yang melaporkan masyarakatnya ada yang mengalami kesulitan air bersih sebanyak 10 desa. Kesepuluh desa tersebut, yakni Desa Papringan, Blimbing Kidul, Kedungdowo, Prambatan Lor (Kecamatan Kaliwungu) serta Desa Sadang dan Bulungcangkring (Kecamatan Jekulo), Desa Temulus, Jojo, Hadiwarno, dan Kesambi (Kecamatan Mejobo). ■ Darurat Desa yang melaporkan mengalami kesulitan air bersih, kata dia, langsung ditindaklanjuti dengan pengiriman bantuan air bersih. Upaya tersebut sebagai langkah darurat

untuk membantu warga yang kesulitan air. Selain dropping air bersih, upaya bantuan lain dilakukan dengan membangun bak penampungan air. Beberapa desa, lanjut dia, ada yang disediakan bak penampungan air sementara, seperti di Desa Jojo, Bulungcangkring, Sadang serta

Kedungdowo. bak penampungan air tersebut, ada yang hasil bantuan dari perusahaan serta ada yang hasil pengadaan BPBD Kudus. “Kalaupun ada desa lain yang mengalami kasus serupa kami belum mengecek karena laporan resmi yang kami terima sementara sebanyak itu,”

DROPING AIR: Nampak warga Sadang saat mengantre air bersih dari sebuah mobil tangki yang didatangkan BPBD Kabupaten Kudus, Selasa (27/10).■ Foto: Ali Bustomi-ad

ujarnya. Sementara, untuk wilayah Kecamatan Undaan, menurut Bergas, krisis air bersih saat ini sedikit tertangani menyusul mulai digelontorkannya air di saluran

irigasi sistem Kedungombo. Gelontoran air tersebut sangat membantu meningkatkan debit air sumur milik warga. ”Untuk Undaan, kini sedikit tertangani setelah air irigasi digelontorkan,”

tambahnya. Hingga kini, BPBD Kudus telah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 300 tangki dengan kapasitas air 4.000 liter.

Untuk dropping air tersebut, BPBD berkoordinasi dengan PDAM untuk menyediakan pasokan air baku.■ Tom-ad


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Warga Lalung Tuntut Tower Dibongkar KARANGANYAR—Jengkel karena masih bertengger tidak juga dibongkar, puluhan penduduk Dusun Ngaliyan, Kelurahan lalung, Kecamatan Karanganyar kota, mengadu ke DPRD Selasa (27/19). Mereka meminta kepada DPRD membantu mereka agar tower yang bercokol di dusun setempat dibongkar. Merka tetap menolak dan tidak mau tower dioperasionalkan karena dapat merusak alat alat elektronik mereka. Mereka mengadukan ke DPRD setempat agar keluhan mereka di dengar dan aspirasi mereka diterima. Saaat mengadu ke DPRD Karanganyar, para pengujuk rasa diterima Ketua Komisi A DPRD setempat Bagus Selo di ruang rapat paripurna DPRD. Tower seluler yang berdiri di RT 2, RT 4 dan RT 6 Dusun Ngaliyan, Desa Lalung, 2006 lalu. Dalam perjanjian tower berdiri dengan masa kontrak hingga 2011. Menurutnya, setelah masa kontrak berakhir,pengelola tower memperpanjang izin operasi, namun ditolak warga dengan alasan keberadaan tower sangat membahayakan, terutama pada saat musim hujan. “Kami menolak diperpanjang kontraknya,” ujar Budiono, selaku koordinator lapangan warga Desa Ngaliyan. Mereka bersikukuh tetap menolak keberadaan tower. Mereka meminta kalangan DPRD se-tempat ikut membatu mereka agar tower yang sudah berdiri segera diturunkan. Menu-

rutnya, keberadaan tower dinilai sangat membahayakan masyakarat. Sekitar tiga tahun lalu terdapat salah seorang warga setempat tersambar petir. Karenanya, keberadaan tower dapat mengundang bahaya. Di sisi lain, warga menyanyangkan sikap Pemerintah Kabupaten Karanganyar yang terkesan tidak acuh terhadap keluhan mereka. Pihaknya mengaku telah melayangkan surat beberapa kali ke dinas terkait namun tidak dihiraukan. Mereka pernah melaporkan pendirian tower ke bupati. Dari pihak pejabat bersangkutan mendapat jawaban jika tower ini tidak akan beroperasi kembali. Namun kenyataannya, badan perijinan kembali mengeluarkan izin operasional, padahal mereka selaku warga tidak pernah diajak musyawarah dalam pendirian tower. “Kami mendesak agar tower di bongkar,”tefas warga. Dalam pengaduan kemarin i hanya ditanggapi enteng oleh Ketua Komisi A, Bagus Selo. Semua keluhan warga, menurutnya, akan tamping. Untuk menindaklanjuti dan mencari solusinya, pihak Komisi A segera berkoordinasi terlebih de-ngan instansi yang berkompeten. Kadishubkominfo Karanganyar Agus Cipto Waluyo, ketika dimintai konfirmasinya tidak bersedia memberikan keteragan karena kasus tersebut masih ditangani DPRD setempat. ■ Sut-ad

Setiap Pengawas Diminta Bekerja Keras SRAGEN – Rapat Dinas Gelar Pengawasan Daerah (Larwasda), digelar di Kabupaten Sragen, dihadiri perwakilan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan ( BPKP) Propinsi Jawa Tengah, Inspektorat Propinsi Jawa Tengah, Forum Pimpinan Daerah, Inspektor di wilayah Subosukawanasraten, camat dan perangkat daerah, serta sejumlah kepala SKPD, Selasa (27/10). Dalam kesempatan itu, dilakukan pemaparan hasil inspektorat pada tahun 2014 oleh Inspektur Inspektorat Suharto SH, MM dan hasil pemeriksaan inspektorat Propinsi Jawa Tengah oleh perwakilan BPKP Provinsi Jateng. Dalam laporannya, Ketua Penyelenggara Suharto SH MH menjelaskan, maksud rakor antara lain untuk memantapkan pengawasan inspektur di

seluruh SKPD di Pemkab Sragen. Sedangkan salah satu tujuan rakor adalah untuk menyosialisasikan hasil pengawasan yang dilaksanakan pengawas di seluruh SKPD dan menyampaikan hasil pengawasan yang dilaksanakan pada tahun 2014 dalam rangka menciptakan pemerintahan yang baik dan clean-governance. Bupati Agus Fatchur Rahman mengharapkan, setiap pengawas di setiap SKPD di lingkungan Pemkab Sragen untuk bekerja dengan keras terkait dengan penanganan dan pengawasan asset di Kabupaten Sragen. Bupati menegaskan, bekerja baik adalah dengan pengabdian yang tulus, melebihi kebiasaan sehari-hari/rutinitas kerja sehari-hari. ■ K-25-ad

PENJELASAN: Dua orang dokter dari UNS Surakarta tengah menjelaskan proses penyaringan kabut kabut asap menjadi udara bersih dan bermanfaat bagi kesehatan, Selasa (27/10).■ Foto: Bagus Adji W-ad

DIKERUK-Dengan menggunakan satu unit eskavator, aliran Sungai Progo Manggis yang terletak di Kampung Karang Lor dan Kliwonan, Kelurahan Rejowinangun Selatan, Kota Magelang (sebelah timur Pasar Rejowinangun) dikeruk dengan kedalaman 1,5 meter, Selasa (27/10). ■ Foto : Widiyas Cahyono-ad

15 Tahun Sungai Progo Tak Pernah Dikeruk MAGELANG-Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBSSWO) Kementerian Pekerjaan Umum melakukan pengerukan endapan lumpur sepanjang 1 Km di saluran irigasi Sungai ProgoManggis yang melintas di Kota Magelang. “Aliran Sungai Progo Manggis yang dikeruk tersebut melintas di Kampung Karang Lor dan Kliwonan, Kelurahan Rejowinangun Selatan,Kota Magelang,”kata kata Pengawas Lapangan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak, Sumarno, Selasa ( 27/10). Sumarno mengatakan, pengerukan endapan lumpur tersebut dilakukan dengan kedalaman 1,5 meter untuk menormalkan kembali aliran sungai itu, karena hampir 15 tahun aliran Kali Progo-Manggis tersebut tidak dikeruk.

Pengerukan saluran Kali Progo Manggis yang bermuara di Desa Badran, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung tersebut dilakukan oleh PT Sota Mitra Utama, Yogyakarta tersebut dilaksanakan sejak Senin (26/10). Menurutnya, pengerukan tersebut dilaksanakan saat musim kemarau seperti saat ini dan debit air sungai tersebut kecil yakni 1.800 liter/detik dan panjang sungai tersebut mencapai 18 km dan berakhir di Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.

“Untuk sementara, selama proses pengerukan ini aliran sungai Progo Manggis ini tidak dialirkan. Untuk itu, kami mohon pengertian dari para petani yang sawahnya untuk sementara tidak dapat terairi dari Sungai Progo Manggis,”ujarnya. Dia mengatakan, dalam proses pengerukan yang mengunakan satu unit eskavator tersebut, pihaknya dapat mengangkat sekitar 3000 meter kubik lumpur endapan sungai yang berisi berbagai macam material dan sampah non organik. ■ Dibongkar Ia menambahkan, selama proses pengerukan ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait seperti Dinas Pengelola Pasar, Dinas Pekerjaan Umum, dan Dinas Kebersihan Pertamanan Tata

Kerusakan Jalan Ketep Pass Diperbaiki MUNGKID- Kerusakan ruas jalan di kawasan objek wisata Ketep Pass-Tlatar di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, semakin parah. Terutama yang membentang dari depan pasar sayur-mayur Ketep hingga wilayah Desa Kapuhan. Banyak lapisan aspal di permukaan jalur wisata Solo-Ketep Pass-Borobudur (SKB) itu mengelupas.Baik membujur maupun melintang hingga separoh jalan. Sebagian lagi retak lalu membentuk lubang sedalam 8-20 Cm, dengan ukuran bervariasi. Menurut sejumlah warga setempat, kerusakan semakin parah dalam beberapa bulan terakhir. Selain angkutan umum dan wisata, jalan ini juga dilewati truk-truk pasir Merapi dari area penambangan sekitar jembatan sabodam Klampahan, Wonolelo. ■ Repot Kondisi jalan yang rusak

parah begitu membuat repot para pengguna jalan. Baik sopir mobil/truk maupun pengendara sepeda motor. “Bila tidak hati-hati pengendara motor bisa celaka karena roda terperosok ke lubang jalan,” kata Warsito, warga Ketep, Selasa (27/10). Kepala Balai Pelaksana Teknis (BPT) Bina Marga Jateng wilayah Magelang, Septiana Suhartanti, mengatakan, Pemprov Jateng telah menyiapkan anggaran Rp 5,5 miliar lebih untuk memperbaiki kerusakan itu. Dana berasal dari perubahan APBD 2015. Ruas jalan sepanjang 1 Km, dari pertigaan depan pasar sayur-mayur Ketep ke arah Blabak, akan dicor beton. Sisanya berupa pelapisan ulang dengan aspal hotmix. Proyek perbaikan ruas jalan provinsi ini dikerjakan PT Armada Hada Graha (AHG). Perbaikan diawali pengerukan lapisan aspal di permukaan jalan, sepanjang jalur yang

MENGUPAS: Sejumlah pekerja tengah mengupas lapisan aspal di permukaan jalan di kawasan objek wisata Ketep Pass-Tlatar di Kecematan Sawangan, Kabupaten Kabupaten, yang akan diaspal ulang.■ Tri Budi Hartoyo-ad akan diaspal ulang. Pekerjaan itu ditangani dengan menggunakan alat berat. “Pekerjaan

UNS & RSUD Moewardi Kembangkan Filter Udara Portable SOLO- Tim Dokter Departemen Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi mengembangkan peralatan penyaring udara portabel. Pengembangan peralatan yang dinamai Surgeon of UNS (SUNS) berawal dengan terjadinya bencana asap yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia. “SUNS pada prinsipnya dasarnya adalah suatu portable air filter”, kata Staf Bidang Penalaran dan Keilmuan (KSM) RSUD Dr Moewardi Surakarta, Darmawan Ismail, Selasa (27/10). Bencana berupa asap berbentuk kabut sebagai hasil kebakaran hutan di sejumlahg wilayah, kata

Kota (DKPTK) Kota Magelang. Koordinasi tersebut dilakukan, karena aliran sungai yang dikeruk endapan lumpurnya tersebut berada di samping timur Pasar Rejowinangun Kota Magelang. Selain itu, sejumlah pohon peneduh di dekat pasar tersebut menjadi tanggungjawab DKPTK ada yang rusak karena terkena alat berat. “Sedangkan untuk tanggul sungai yang juga sementara dibongkar untuk jalur masuk alat berat ke dalam sungai, setelah selesai pengerukan tersebut nantinya yang membuat tanggul kembali yakni DPU Kota Magelang,”imbuhnya. Sumarno berharap, setelah pengerukan tersebut selesai dan musim hujan tiba, aliran Sungai Progo Manggis tersebut kembali lancar seperti semula dan dapat mengaliri arela persawahan yang ada. ■ Ias-ad

Darmawan Ismail, tidak bisa dibiarkan begitu saja karena menjadi penyebab munculnya Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA). Untuk mendapatkan udara bersih diperlukan peralatan yang dapat berfungsi sebagai penyaring asap yang kemudian menghasilkan udara sehat. Alasan inilah yang mendorong pe-ngembangan portable air filter dengan memanfaatkan bahan sederhana, mudah didapat, murah dan dapat diproduksi dalam jumlah besar. ■ Berbahan Plastik Unit peralatan dinamai SUNS terdiri dari kotak berbahan plastik mika yang berfungsi sebagai penyaring, pelembab, penyegar dan penampung udara bersih. Juga dilengkapi selang plastik

yang menjadi penghubung antara kotak kotak mika dengan pengguna melalui sebuah masker. Peralatan masker yang ada dilengkapi dua buah katup yang masing masing mengalirkan udara bersih (O2)dan membuang udara kotor (CO2). Dengan peralatan yang ada memungkinkan seseorang dapat tetap bisa menghirup udara bersih ditengah pekatnya asap yang melingkupi. Secara gampang peralatan yang ada menetralisasi efek asap. Darmawan Ismail juga menambahkan peralatan yang dikembangkan dapat didesain sesuai kebutuhan. Semisal untuk orang dewasa, anak-anak, hingga ibu yang sedang menggendong bayi. Biaya pembuatannya cukup murah, berkisar Rp20

ribu/unit. Dekan Fakultas Kedokteran UNS Prof Dr dr Hartono mengatakan, akan menjalin kerjasama dengan laboratorium Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) guna mengecek kualitas udara yang tersaring dalam SUNS secara detail. Sehingga ke depan, SUNS versi berikutnya dapat lebih disempurnakan. Uji laboratorium ditargetkan dapat lebih dipercepat karena kondisinya memang berpacu dengan waktu terkait bencana asap yang melanda. “Kami sebelumnya telah diundang ke Jakarta dan diminta mencari terobosan dalam rangka penanggulangan asap yang dampaknya kepada masyarakat,” terangnya. ■ K-2-ad

dimulai 16 Oktober lalu dan ditarget selesai 14 Desember nanti,” katanya. ■ TB-ad


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Banyak Jalan Minim Lampu Penerangan BANJARNEGARA-Selain perbaikan jalan, Pemkab Banjarnegara juga memprioitaskan perbaikan dan pemasangan lampu penerangan jalan umum. Pemasangan akan difokuskan di empat wilayah, yaitu wilayah barat yaitu dari Kecamatan Klampok, sebelah utara dari Banjarnegara hingga Pertigaan Banjarmangu, sebelah selatan Banjarnegara hingga Pagedonga, Gadulekor hingga Mertinggi Desa Glempang Kecamatan Mandiraja, serta ke wilayah Timur hingga Tunggoro. “Jika masih ada lam pu yang bisa diperbaiki maka akan diperbaiki, namun sebagian lagi

merupakan pemasangan lampu baru,” Kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banjarnegara, Supriyo, Selasa (27/10). Pemkab menganggarkan dana sebesar Rp 4 miliar untuk perbaikan, perawatan dan pemasangan baru lampu penerangan jalan umum, terutama di titik jalan yang selama ini dike luhkan minim penerangan. “Sebagian lampu penerangan jalan kondisinya

sudah rusak sehingga membutuhkan perbai kan. Biasanya jika perbaikan karena lampu sudah ada hanya ke rusakannya pada komponen tertentu Karena lampu ada umur pema kaiannya,” ka ta nya. Sementara Kepala Di nas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Mulyanto, mengungkapkan, penerangan jalan sangat penting mendu kung keselamatan lalu lintas. ”Terutama dari arah kota menuju perbatasan Wonosobo yang masih minim penerangan, apa lagi jalurnya juga sempit,” kata Mulyanto. ■ Keselamatan Dia menambahkan penerangan jalan sangat penting untuk keselamatan pengguna jalan. Apalagi, saat ini jalur tengah yang melewati Kabupaten Banjarnegara juga sudah menjadi

jalur alternatif. “Banyak pengendara yang melintas kebanyakan dari luar kota yang belum mengenal medan jalan dengan baik, apalagi jika malam hari, sehingga lampu penerangan jalan sangat dibutuhkan,” lanjutnya. Hal senada disampai kan Camat Mandiraja Tri Wibowo. Menurutnya, jalan dari Desa Gandulekor hingga Mertinggi masih banyak yang be lum tersentuh lampu pe nerangan jalan. “Terutama jalur dari Jembatan Gajah Oling menuju Mertinggi Desa Glempang, karena gelap dan minim sekali dengan lampu penerangan jalansehingga rawan dengan kecelakaan dan kejahatan,” katanya. Jika lampu penerangan jalan sudah terpasang otomatis jalan tersebut akan ramai, meski malam sekalipun. “Pengguna jalan yang

MINIM PENERANGAN : Jalan raya Desa Glempang Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara minim penerangan jalan. Nampak sebuah truk melintasi jalan raya Desa Glembang, Mandiraja, yang minim lampu penerangan, Selasa (27/10).■ Foto: Joko Santoso-ad ingin ke Kabupaten Kebumen pada malam hari juga tidak segan untuk melewati jalan tersebut,” tambahnya. Terpisah Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet

Utomo mengatakan ta hun 2015 memprioritaskan pembangunan ja lan dan jembatan dan lampu penerangan jalan. Beberapa ruas jalan yang selama ini rusak perla-

han sudah diperbaiki dan kembali mulus, ha nya saja belum bisa terakomodasi semua karena keterbatasan angga- ran untuk perbaikan jalan.■ ST-ad

■ Rakor Evaluasi Kinerja

Bupati Sesalkan Banyak Camat Tak Hadir PURWOKERTO – Bupati Ba nyumas, Achmad Husein me nyesalkan banyak camat yang tak hadir dalam rapat koordinasi (rakor) evaluasi kinerja pembangunan triwu lan III yang berlangsung di Pendopo Sipanji, Selasa (27/10). Dari 27 camat di Ka bupaten Banyumas, hanya 15 orang yang hadir, sisanya di wakilkan. “Mana para camat, coba angkat tangan. Hanya 15 orang camat yang datang, pa dahal rakor ini penting,” kata bupati. Menurut Husein, meski pun kehadiran para camat diwakilkan oleh sekretaris kecamatan (sekcam) atau yang lainnya, tetapi pesan-pesan dalam rakor akan lebih baik jika sampai secara lang sung kepada para camat. Se bab, lanjutnya, tidak semua pesan bisa tersampaikan secara utuh. “Ini kesempatan bagi para camat untuk mengajukan usulan ataupun berkonsultasi ten tang semua hal wilayahnya. Kalau toh ada yang mewakili, namun tidak semua isi rapat bisa tersampaikan secara utuh. Saya

Menurutnya, hal-hal pen ting lainnya akan disam pai- kan lain waktu, ketika para camat hadir semua.

RAKOR: Bupati Banyumas, Achmad Husein menyesalkan banyak camat yang tak hadir dalam rapat koordinasi (rakor) evaluasi kinerja pembangunan triwulan III yang berlangsung di Pendopo Sipanji, Selasa (27/10).■ Foto: Hermiana E Effendi-ad akan catat para camat yang tidak hadir,” tegasnya. Dalam rakor evaluasi ki ner ja itu, seharusnya para lurah, kades, camat dan seluruh kepala dinas, instansi serta badan hadir. Namun, pada kenyataannya banyak pejabat yang mewakilkan

dengan ber bagai alasan. Tidak hanya itu, bahkan beberapa orang yang ditugasi mewakili camat, juga ada yang pulang terlebih dahulu di tengah rakor. Setelah menegur para ca mat yang tidak hadir, bupati kemudian meninggalkan ra kor.

■ Capaian Kinerja Sementara itu, dalam rakor Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Ka bupaten Banyumas, Irawati memaparkan tentang capaian kinerja SKPD pada triwulan III, sampai dengan bulan September 2015. Dimana alo kasi anggaran belanja lang sung dalam APBD 2015 se besar Rp 1.164.316.715.166. Untuk kegiatan fisik pe nye rapan anggaran baru mencapai 55,49 persen dari target sesuai Rencana Kerja Operasional (RKO) 63,16 per sen. Dan untuk capaian rea li sasi keuangan baru mencapai 32,57 persen dari target RKO 62,95 persen. “Untuk Dinas/Lemtekda yang capaian realisasi fisiknya tertinggi adalah Satpol PP yaitu 80,06 persen dari target 74 persen dan te rendah Dinas Pendidikan, ha nya 19,84 persen dari target 15,43 persen,” terangnya.■ hef-ad

Raperda UMKM Harus Berikan Solusi PURBALINGGA-Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo meminta agar Raperda Prakarsa DPRD tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) harus bisa memberikan solusi terha dap permasalahan yang dihadapi sektor industri kecil. Permasalahan yang dihadapi oleh pelaku koperasi dan usaha kecil mikro UMKM sangat komplek. “Mereka yang tidak mampu bertahan akan jalan di tempat bahkan gulung tikar,” katanya

menanggapi Raperda tersebut, Selasa (27/10).

■ Modal Menurutnya, kembaga kope rasi dan pelaku UMKM banyak menghadapi problematika se per ti sumber daya manusia (SDM), akses modal atau pembiayaan, manajemen, teknologi, kualitas produk yang dihasilkan dan pemasarannya. “Raperda itu harus bisa memberi solusi,” katanya lagi. Selain itu, secara substansi,

raperda tersebut perlu pencermatan dan pendalaman kembali terhadap pemilahan bidang, mana yang mengatur kelembagaan perkoperasian dengan mana yang mengatur terhadap tumbuh kembangnya UMKM. Sehingga nantinya, masing-masing memiliki payung hukum sendiri dan mandiri, namun termaktub dalam satu perda. Kemudian, substansi materi yang diatur dalam raperda itu harus memiliki aspek keberpihakanyang jelas dan tegas ter-

hadap keberadaan koperasi dan UMKM di Purbalingga. Di sisi lain, harus berorientasi pada pemberdayaan koperasi dan UMKM secara menyeluruh. Antara lain, pemberdayaan aspek SDM koperasi-UMKM, akes permodalan/pembiayaan, pemberdayaan kelembagaan koperasi-UMKM, pemberdayaan akses pasar dan peningkatan kualitas profuk agar lebih produktif dan kompetitif.■ ST-ad

Cagar Budaya Perlu Dilestarikan PURBALINGGA– Cagar budaya merupakan kekayaan budaya bangsa serta wujud pemikiran dan perilaku manusia yang penting. Baik dalam as pek sejarah, ilmu pengetahuan dan kebudayaan serta da lam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Oleh karena itu, kebera da an cagar budaya perlu dil es ta ri kan dan dikelola secara tepat melalui upaya perlindungan, pengembangan dan pemanfa at an nya untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat,” kata Ke pa la Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Dan Olah Raga (Dinbudparpora) Kabupaten Purbalingga Subeno. Dia mengatakan halitu saat membacakan sambutan Penjabat Bupati Purbalingga Budi Wibowo pada acara Pembu kaan Kemah Budaya Permuseuman Dan Kepurbakalaan Ta hun 2015 Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang diikuti 385 siswa SLTA/SMK orang perwakilan kabupaten kota Se-Jawa Tengah di Bumi Per ke- mahan Munjulluhur Desa Karangbanjar Kecamatan Bojongsari, Selasa (27/10). Saat ini, kata Subeno, pa yung hukum yang relative me ma dai

telah dimiliki dalam program pelestarian cagar budaya, khususnya dengan telah diterbitkannya UU Nomor 11 Tahun 2010. “Selain itu juga telah diterbitkan Peraturan Gubernur (Pe rgub) Nomor 62 tahun 2013 ten tang Pelestarian Cagar Budaya,”terangnya. ■ Faktor Air Menurutnya, perlunya menyadari sebagian besar cagar budaya sekarang berada di udara terbuka yang langsung bersentuhan dengan faktor air, suhu serta kelembaban dan angin. Akibatnya bahan dasar cagar budaya bisa mengalami proses kerusakan, pelapukan bahkan akhirnya menjadi tanah. “Sedangkan benda cagar budaya dari bahan anorganik seperti batu, bata, keramik, ka ca dan logam lebih tahan cuaca. Namun akan tetap megalami kerusakan dan pelapukan. Terlebih benda cagar budaya yang berasal dari bahan anorganik seperti kayu, kertas, kain dan tulang tersebut sangat peka terhadap faktor lingkungan,”tuturnya. Dalam UU Nomor 11 Tahun

2010 dinyatakan secara tegas bahwa program pelestarian cagar budaya mencakup lima tujuan utama, yakni yang pertama melestarikan warisan budaya bangsa dan warisan umat manusia. Selanjutnya me ning kat kan harkat dan martabat bang sa melalui cagar budaya. Seterusnya memperkuat kepribadian bangsa serta yang ke empat meningkatkan kese jah- teraan

rakyat dan yang kelima mempromosikan warisan budaya bangsa kepada masyarakat internasional. Kemah budaya permuseuman dan kepurbakalaan yang diselenggarakan hingga Kamis (29/7) di Buper Munjuluhur merupakan wahana menumbuhkan kecintaan dan untuk mening- katkan apresiasi gene rasi muda terhadap warisan budaya.■ ST-ad

KUDA LUMPING : Kesenian kuda lumping yang dimainkan penari wanita memeriahkan pembukaanKemah Budaya Permuseuman Dan Kepurbakalaan Tahun 2015 Tingkat Provinsi Jateng, di Bumi Perkemahan Munjulluhur, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, Selasa (27/10).■ Foto: Joko Santoso-ad


Nyabu, Briptu Nurul Hidayat Terancam Dipecat PEKALONGAN- Meski telah menjalani hukuman kurungan dan membayar denda, oknum anggota Polres Pekalongan Kota, Briptu M Nurul Hidayat (30), yang suka nyabu, terancam dipecat dari kepolisian. Dalam sidang kode etik, ia direkomendasikan diberhentikan secara tidak hormat dari jabatannya sebagai anggota Polri, Selasa (27/10).

Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Briptu M Nurul Hidayat itu, terkuak dalam Sidang Komisi Kode Etik Polri (KPEP) oleh majelis hakim pimpinan Wakapolres Kompol Mashudi dengan anggota Kabag Sumda Kompol Sri Sumardi serta Kabag Ops Kompol Hartono. K-28-ad

■ Melalui Media Online

Jual Beli Lutung Dibongkar Polisi KAJEN - Jual beli hewan lutung Jawa (‘Trachypithecus auratus’) secara online melalui media facebook dibongkar Satuan Reskrim Polres Pekalongan bekerja sama dengan BKSDA Jawa Tengah dan Dinas Kehutanan, Pertanian, dan Perkebunan Kabupaten Pekalongan, Selasa (27/10). Dari tangan terlapor Haning Ary D (24), warga Kwayangan, Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, petugas mengamankan satu ekor anak lutung yang diperkirakan belum berusia 1 tahun. Satwa dilindungi ini sekarang dititipkan di kebun binatang mini kawasan objek wi sata Linggoasri untuk mendapatkan perawatan yang layak. Selain memeriksa Haning, petugas juga mengamankan Suro no (33), warga Desa Wonosari, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan. Sebab, berda sarkan keterangan Haning, binatang dilindungi itu diperoleh dari Surono. Kasat Reskrim Polres Peka-

longan, AKP Berry ST, Selasa (27/10), menerangkan, petugas berhasil membongkar dugaan jual beli lutung itu lantaran terlapor melakukan aksinya melalui media online facebook. Petugas pun melakukan operasi tangkap tangan dengan menyamar sebagai calon pembeli. “Kita belum tetapkan keduanya sebagai tersangka. Ma sih menunggu keterangan dari tim ahli. Kita masih berkoordinasi dengan BKSDA untuk kasus ini,” ujar Berry. ■ Hutan Petungkriyono Terlapor Haning sendiri diduga kerap melakukan aksi jual beli hewan yang langka dan unik melalui media facebook.

Untuk seekor anak lutung, dia menjualnya seharga Rp 150 ribu. Binatang langka itu biasanya didapatkan dari pemburu seperti terlapor Surono dari sejumlah kawasan hutan di Kabupaten Pekalongan, seperti Petungkriyono dan Paninggaran. Sementara itu, Direktur LSM Komunity Forestri, Thomas Hariadi, mengatakan, lutung Jawa terdaftar dalam golongan apendix 2 yang dilindungi berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, serta PP Nomor 7 Tahun 1999. Dalam undangundang itu, ancaman pidana untuk penjualan secara ilegal maksimal 5 tahun penjara dan denda maksimal Rp 500 juta. “Lutung Jawa binatang dilindungi endemik Pulau Jawa. Mungkin di Kabupaten Pekalongan populasinya paling banyak. Lutung Jawa juga seba gian ditemukan di Bali dan Lombok,” terang dia. Menurutnya, sejak tahun 2004 telah terjadi penurunan

ANAK LUTUNG: Petugas Polres Pekalongan mengamankan satu ekor anak lutung Jawa dari tangan terlapor Haning Ary D (24), warga Kwayangan, Kedungwuni, Selasa (27/10). ■ Foto: Hadi Waluyo-ad satwa lutung Jawa di Pulau Jawa sekitar 30 persen, yang dipicu oleh maraknya berdagang an liar terutama melalui online.

“Jika dilihat di internet, harga pasaran online lutung Jawa dewasa berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Sedangkan,

untuk harga bayi lutung Jawa di online dengan market tertentu harganya bisa lebih mahal,” katanya. ■ haw-ad

Pelanggar Lalin Diceramahi Soal Agama

CERAMAH AGAMA: Pengendara kendaraan bermotor yang melakukan pelanggaran tidak hanya ditilang, tetapi juga diberi ceramah agama oleh anggota Polres Pekalongan Kota, Selasa (27/10). ■ Foto/Janti Artati-ad PEKALONGAN –Para pelanggar lalulintas di Kota Pekalongan yang terkena tilang tidak hanya dijatuhi hukun sebagaimana pasal pelanggaran, namun juga ditambah pemberian ceramah oleh para ustadz Polres Pekalongan Kota. Tak

pelak jika hal ini mengejutkan para pemakai jalan, Selasa (27/10) Kapolres Pekalongan Kota AKBP Luthfie Sulistiawan, didampingi Kasatlantas AKP Dwi Nugroho, menjelaskan razia kendaraan berlangsung

selama 14 hari sejk 22 Oktober hingga 24 November disertai ceramah keagamaan. Ini merupakan inovasi kreatif jajarannya dalam Operasi Zebra Can di 2015. Adapun ceramah itu di kemas dalam tujuh menit dengan nama ‘kultum 21, “Kode 21 mengambil sandi kegiatan pemeriksaan kendaraan,” kata nya. Alasan dilakukannya kultum selaras dengan Kota Pekalongan yang dikenal sebagai kota religius, tausyiah tentang aturan pesan disiplin tertib lalu-lintas diseimbangkan dengan ayat-ayat Al Quran dan Hadits. Ke depan mereka tidak lagi melakukan pelanggaran,” harap kapolres. ■ Surat Tak Lengkap Razia kendaraan dalam rangka Operasi Zebra Candi 2015 di depan Gedung Bakorwil, Jalan Pemuda, depan Monumen dilakukan setiap hari Jumat ‘Kultum 21’ menerjunkan jajaran polres dan dua orang ustadz anggota Polres Pekalongan Kota, yakni Aiptu

Solihin dan Aiptu Hadi Margono yang berpakaian layaknya seorang dai. Beberapa pengguna kendaraan merasa lega. Pasalnya ope rasi diumumkan jauh hari, sehingga bisa mempersiapkan diri menyiapkan kelengkapan baik SIM maupun STNK. “Ada nya kegiatan itu kami terpateri untuk menaati aturan tertib lalulintas, “ papar HM Ridho Ariyan, salah seorang warga kota. Dalam razia itu tercatat ada 159 pengendara yang ditilang. Sebagian besar merupakan pengendara sepeda motor. Pelang garannya didominasi karena surat-surat tidak lengkap. Ada pula beberapa pengemudi mobil yang ditilang karena tidak memakai sabuk keselamatan, maupun yang plat nomor kendaraannya tidak sesuai dengan ketentuan. Petugas juga mengamankan 12 sepeda motor dan dua mobil karena surat-suratnya tidak lengkap dan menggunakan plat nomor yang tidak sesuai dengan ketentuan. ■ K-28-ad

Alumni Diktukba Polri Gelar Baksos KAJEN - Alumni pendidikan dan pembentukan Bintara Polri gelombang II tahun 2004 Polres Pekalongan yang tergabung dalam ZEDSTP Polres Pekalongan menggelar bakti sosial (baksos) di Panti Asuhan Yatim Piatu Miskin ‘Daru Khadlonah’ di Desa Pegaden Tengah, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Selasa (27/10). Anggota Polri ini memberikan santunan berupa uang tunai Rp 50 ribu kepada 35 anak, uang Rp 500 ribu kepada yayasan, dan sembako berupa beras, gula, susu, mie instan, gula, teh, sirup dan permen. Selain itu, ZED-STP juga memberikan bantuan keperluan MCK seperti deterjen, sampo, pasta gigi dan sikat gigi Menurut salah satu personil ZED-STP, Brigadir Suswanto, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sebagai anggota Polri, khususnya personil Polres Pekalongan, kepada anak-anak yatim. Menurutnya, santunan tersebut berasal dari personel ZED-STP alumni Diktukba Polri gelombang II tahun 2004 Polres Pekalongan yang dikumpulkan setiap bulannya dari menyisihkan sebagian gaji. “Kami berharap kegiatan semacam ini bisa dilaksanakan secara berkala untuk membantu meringankan beban orang lain,” katanya. ■ haw-ad

Muara TPI Asemdoyong Alami Pendangkalan PEMALANG - Muara menuju tempat pelelangan ikan (TPI) Asemdoyong mengalami pendangkalan, meski pendangkalan yang terjadi belum sempat sampai menutup arus lalu lintas kapal nelayan. Namun pendangkal an yang berada di tikungan sudah membuat kapal terganggu sehingga harus memilih jalur yang dilalui agar tidak kandas. “Untuk masuk dari laut menuju TPI kita harus ambil jalur ditengah muara, sebab tepi sudah dangkal sehingga rawan kandas,”tandas Mualim (36) seorang nelayan Asemdoyong, Selasa (27/10). Menurut Mualin, pendangkalan sudah terjadi sejak beberapa bulan yang lalu namun sudah dilaporkan dan diusulkan pada pemerintah daerah agar segera mendapatkan penanganan, sehingga arus lalu lintas kapal tidak terganggu.

■ Pengerukan Terpisah Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Pemalang, Munthohir SP, saat dihubungi membenarkan jika

tangkan alat untuk pengerukan dimana saat ini peralatan yang dibutuhkan masih dalam perjalanan menuju lokasi. “Bupati H Junaedi SH MM secara khusus juga sudah berpesan agar pengerukan dilakukan pada musim kemarau ini, sehingga hasilnya akan lebih maksimal, untuk volume pengerukan diren canakan sebanyak 8.985 M3,”jelasnya. Selain pengerukan muara yang akan dilakukan, pihaknya juga sudah melakukan pemanjangan tempat sandar kapal. Hal ini disebabkan jumlah kapal nelayan terus bertambah sementara dermaga yang ada tidak bertambah. Sehingga ketika sandar kapal harus berjajar 2 karena tidak ada tempat, namun setelah dilakukan perpanjangan 80 meter PENDANGKALAN - Untuk mengatasi pendangkalan yang mengganggu arus lintas kapal di muara TPI Asemdoyong, Pemalang, pemer- kini kapal bisa bersandar hanya satu jajar. ■ intah daerah akan melakukan pengerukan dalam waktu dekat. Gambar Obo-ad diambil pada hari Selasa (27/10). ■ Foto : Probo Wirasto-ad muara Asemdoyong mengalami pendangkalan. Meski demikian hal tersebut sudah masuk dalam rencana penanganan, bahkan sudah dida-

BERIKAN SANTUNAN: Personel ZED-STP alumni Diktukba Polri gelombang II tahun 2004 Polres Pekalongan memberikan santunan kepada anak yatim di Panti Asuhan Daru Khadlonah di Desa Pegaden Tengah, Wonopringgo, Selasa (27/10). ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

Aji Suryo Ketua PKS Pekalongan

PEKALONGAN - Aji Suryo AMd kembali terpilih sebagai Ketua Ketua DPD PKS Kota Pekalongan Periode 2015-2020 dalam Mu syawarah Daerah (Musyda) DPD PKS setempat di Gedung DPRD Kota, Selasa (27/10). Dalam keputusan hasil musda itu juga memberikan amanat kepada Amir Syarifudin AMd sebagai wakil ketua, Ir H Muchlis Ariston sebagai sekretaris, Idris Satria Budi bendahara, dan Rois Rahma Fatoni Lc ketua bidang kaderisasi. DPW PKS Jateng Ustadz Madi Mulyana SPd, dalam kesempatan itu berharap pengurus baru bekerja keras membaktikan diri untuk ke majuan masyarakat Kota Pekalongan. “Untuk kemajuan Pekalongan PKS tidak bisa sendirian melainkan harus merangkul semua elemen masyarakat lainnya,” imbaunya. Pihaknya mengajak pengurus dan kader untuk cinta kepada partai. Sebab bila niat bergabung dengan PKS didasari cinta, maka yang muncul adalah keihklasan dan selalau kompak, “Sehingga partai, PKS menjadi partai profesional bersih mampu terwujud.”tambahnya. Ketua terpilih Aji Suryo mempunyai target mendongkrak perolehan suara pada pemilu legislatif tahun 2019. “Minimal, lima kursi ka dengan tema ‘Mawas Diri Me- mi raih, mengingat suara PKS di Kota Pekalongan, selalu bertambah. nakar Berani’. ■ K-28-ad Jika sebelumnya hanya satu, namun pemilu 2014 bertambah tiga kursi, “tuturnya. ■ K-28-ad

Berebut Gunungan Tumpeng 3.000 Ikan Laut PEKALONGAN – Gunungan tumpeng biasanya berisi nasi sayur dan lauk pauk, namun di Kelurahan Panjang Wetan, Kecamatan Pekalongan Utara Kota Pekalongan gunungan berisi 3.000 ikan laut hasil tangkapan nelayan setempat. Tumpeng itupun dalam sekejap ludes di serbu pengunjung dalam kirab budaya rangkaian peringatan tahun baru Hijriyah. Kepala Kelurahan Panjang Wetan, NA.Ihsan mengatakan kegiatan yang baru pertama kalinya digelar di Panjang Wetan Kegiatan ini diprakarsai oleh Remaja Pecinta Budaya Panjang Wetan. Untuk mengumpulkan 3000 ekor ikan laut berbagai jenis de-

ngan total sekitar 1 kwintal ikan basah maupun ikan kering yang sudah digoreng, berasal dari masyarakat sekitar yang mayoritas nelayan yang dibuat gunungan diarak warga dengan melibatkan berbagai kebudayaan yang diikuti etnis Jawa, Tiongkok maupun Arab dan tokoh agama, budaya, Muspika dan tokoh masyarakat. “Kegiatan ini untuk menunjukan rasa gotong royong mengikat kebersamaan masyarakat Pekalongan,” ujarnya, Selasa (27/10). Selain kirab gunungan ikan, kegiatan dirangkai pula dengan santunan anak yatim piatu. Lalu, malam hari diselenggarakan pentas seni tari sintren dan pagelaran wayang kulit ‘Wa-

yang Kampung Sebelah’ oleh dalang Ki Jlinteng dari Klaten

46 Pengemplang Pajak Terancam Ditahan

DIKIRAB: Gunungan tumpeng 3.000 ekor ikan laut dikirab oleh warga pecinta budaya Kelurahan Panjang Wetan, Kota Pekalongan, Selasa (27/10), dalam penyambutan Tahun Baru Hijriyah. ■ Foto/Janti Artati-ad

PEKALONGAN- Sedikitnya 46 wajib pajak (WP) yang memiliki hu tang pajak hingga bernilai Rp 4 miliar akan terkena dibui jika tidak segera melunasi utang pajaknya. Mereka akan dititipkan di Rutan kelas IIA Pekalongan. Demikian Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pekalongan, Abdul Ghofur kepada Wartawan, Selasa (27/10), Menurutnya, ke-46 wajib pajak itu berasal dari tiga wilayah yaitu Kota Pekalongan, Kabupaten Pemalang dan Kabupaten Pekalongan. Mengenai soal ini pihaknya segera melangkah dengan beberapa tahapan yang harus dilalui hingga wajib pajak tersebut dapat ditahan. Yaitu mulai dari pemberian peringatan, kemudian imbauan terakhir dengan surat paksa. Jika tiga tahapan itu tidak diindahkan alias tidak mau membayar, padahal mempunyai kemampuan membayar pajak, maka pihaknya akan menitipkannya di rutan selama enam bulan “Pengemplang pajak itu langsung bisa ditahan setelah mendapat rekomendasi dari Kemenkeu,” katanya. ■ K-28-ad


25°C 37°C

Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

20°C 32°C

24°C 36°C

25°C 37°C

24°C 37°C

20°C 32°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

n Shelter Suryo Kusumo Rampung

Pindahan PKL Masih Tarik Ulur TLOGOSARI - Pindahan PKL Tlogosari ke shelter baru di Taman Suryo Kusumo, Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, masih terjadi tarik ulur. Padahal, shelter PKL yang baru sudah rampung dibangun. Pihak Dinas Pasar tak mematok target kapan pindah, namun hanya tahun 2015 rampung. Sedang dari pihak PKL, melalui PPJ (Persatuan

Pedagang dan Jasa) Kota Semarang berharap ada musyarawah, dan pindahan bisa dilakukan awal tahun 2016. Sementara itu proyek pem-

bangunan shelter PKL Suryo Kusumo, Tlogosari, Kecamatan Pedurungan, kini sudah dinyatakan rampung 100 persen. Tetapi, Dinas Pasar Kota Semarang masih melakukan pengecekan hasil pembangunan proyek tersebut. “Proyek ini selesai lebih cepat. Tetapi, saya terus melakukan pengecekan, agar di kemudian hari tidak ada lagi Bersambung ke hal 19 kol 1

SIAP DITEMPATI: Shelter PKL Suryo Kusumo, Tlogosari, Kecamatan Peduruangan, kini sudah rampung dan siap ditempati para PKL. n Foto: Unggul Subagyo

n Terlibat Kejahatan 3C

n Sidang Korupsi Kolam Retensi

Tim Khusus Elang Amankan 18 orang

Pengawas Proyek Hanya Pinjam Bendera

BARUSARI - Sedikitnya 18 orang tersangka berbagai kasus, yakni kasus tindak pidana 3C, yakni pencurian dengan kekerasan (Curas), pencurian dengan pemberatan (Curat) dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), serta premanisme, berhasil diamankan Tim Elang Polrestabes Semarang. Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Sugiarto mengatakan, sejak diterjunkan Tim Elang , tim khusus yang merupakan gabungan Satuan Reserse Kriminal, Satuan Reserse Narkoba, Satuan Sabhara, Satuan Intelkam serta Satuan Lalu Lintas, cukup efektif untuk menekan terjadinya kejahatan jalanan di Kota Semarang. “Ada 40 personel yang sifatnya mobile. Mereka kami terjunkan

untuk melakukan patroli rutin, dan berperan aktif melakukan penyisiran di jalanan Kota Semarang. Ini cukup efektif karena

anggota bergerak setiap malam hingga pagi pukul 04.00,” katanya Bersambung ke hal 19 kol 3

MANYARAN - Sidang lanjutan pemeriksaan perkara dugaan korupsi proyek kolam retensi Muktiharjo, Pedurungan, tahun 2014 dengan terdakwa Handawati Utomo dan Ir Tri Budi Purwanto MT, Direktur serta Komisaris PT Harmoni International Technology (HIT) digelar di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (27/10). Tiga saksi dihadirkan dan diperiksa. Mereka, Ketua Pokja 14 (pengadaan rekanan) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Semarang Arif Budiman SKom, Sekretaris Pokja 14 Nila Dewi Palupi ST, dan Sekretaris Pokja 9 (pengadaan konsultan) pada ULP Dewi Mar-

giastuti. Dalam keterangannya, saksi Arif menerangkan, pagu proyek kolam retensi sebesar Rp 34,9 miliar, sedangkan HPS Rp 34,8 miliar. Dari rapat bersama Pokja, PPTK mewakili PPKom, Kabag Pembangunan muncul sejumlah pertimbangan. Di antaranya, jangka waktu pekerjaan memperhatikan sisa tahun anggaran yang kurang 120 hari atau 4 bulan. Harus ada kajian teknis dan percepatan pelaksanaan. Kesiapan lokasi menjadi tanggung jawab PPKom. HPS untuk pompa apakah sudah dilengkapi dengan backup survey. Termasuk, persyaratan pengalaman pekerjaan meliputi pintu air,

Sementara buruh lainnya yang masih berada di luar gerbang Balaikota, terus berusaha merangsek melewati pagar. Akibatnya, keBersambung ke hal 19 kol 3

Bersambung ke hal 19 kol 3

AKSI BURUH: Sejumlah buruh peserta demo menuntut dihapuskannya RPP tentang pengupahan, sesaat sebelum terjadi kericuhan dengan Satpol PP dan aparat kepolisian dalam demo di Balaikota Semarang, Selasa (27/10). n Foto: Nurul Wakhid

n Kecewa Tak Ditemui Pejabat

Aksi Demo Buruh Berakhir Ricuh BALAIKOTA - Aksi demo ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Indonesia (FSPI) di Balaikota Semarang, Selasa (27/10), berakhir ricuh. Hal itu lantaran para buruh

merasa kecewa, tidak ada pejabat Pemkot Semarang yang menemui mereka. Padahal, sebagian buruh sudah diperbolehkan masuk, dan menunggu di halaman Balaikota Semarang.

Tugu Skip jadi Saksi Perjuangan Pemuda Semarang Kalau dilihat, tugu yang berada di Jalan Rejosari Tengah II RW 10 Kelurahan Rejosari, Kecamatan Semarang Timur, hanya sebuah tugu biasa. Banyak masyarakat setempat yang belum tahu sejarah tugu yang berwarna hitam dan merah di bagian atasnya.

sejarah, khusunya para generasi muda Kota Semarang. Tokoh Masyarakat RW 10 Kelurahan Rejosari, Hadi Sugiman mengatakan, tugu tersebut dibuat untuk mengenang momen bersejarah pertempuaran lima hari di Kota Semarang, yang saat itu merembet hingga di Desa Rejosari. Bersambung ke hal 19 kol 3

TUGU itu adalah Tugu Skip, salah satu saksi sejarah terjadinya pertempuran lima hari di Semarang. Terletak di perkempungan warga, membuat tugu yang dibuat pada tahun 1954 ini, belum dikenal masyarakat sebagai saksi

MASIH BERDIRI: Tugu Skip masih berdiri kokoh di Jalan Rejosari Tengah II RW 10 Kelurahan Rejosari, Kecamatan Semarang Timur, Selasa (27/10). n Foto: Shodiqin

Bersambung ke hal 19 kol 3

SPOTLIGHT Keliling Nusantara dengan Tari

Tujuh Mantan Anggota Dewan Bebas Bersyarat MANYARAN - Tujuh eks ang gota DPRD Kota Semarang, terpidana kasus korupsi asuransi fiktif DPRD Kota Sema rang tahun 2003, bebas ber syarat. Pembebasan mereka resmi diputuskan dalam surat pembebasan bersyarat (PB) dari kantor Kanwil Kemenkum dan HAM Jawa Tengah. Mereka yakni, Leonard Andik bin Kang Biadji, Adhi Kuntoro bin Adi Sar djono, Rudy Suhardjo bin Atmo Pawiro, Heru Widiatmoko bin Imam Sujono, Idris Imron bin Moh Imron, Ah mad Munip bin Sholikul Hadi, Otok Riyanto bin Muh Rukin. Kepala LP Kedungpane Semarang, Dedy Handoko melalui Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Kasi Binmas) Ari Tris Ochtia Sari mengatakan, sekitar pukul 9.00 WIB mereka

sheet phile, galian jika diperlukan. “Atas hal itu, PPKom menyatakan waktu 4 bulan, jika semua material dan dukungan siap. Lahan akan dikoordinasikan, dan diharapkan saat penandatangan kontrak sudah siap. Ada backup survey pompa, pengalaman pekerjaan meliputi ketiga item,” kata saksi di hadapan majelis hakim yang dipimpin Andi Astara. Berdasar penawaran sembilan perusahaan rekanan, hasil evaluasi administrasi, teknis, harga dan dokumen kualifikasi PT HIT dinyatakan menang dengan penawaran Rp 33,7 miliar. Atas

SEBAGIAN orang yang pernah jalan-jalan keliling Indonesia, pasti menghabiskan banyak uang. Namun, berbeda dengan pengalaman Karisma Nur Aunari Bowo. Dengan tari, Karisma bahkan bisa keliling pelosok Indonesia, tanpa mengeluarkan uang sedikitpun. Mahasiswi FISIP Undip inipun, akhirnya mampu mewujudkan mimpinya keliling nusantara berkat aktivitasnya bersama Sanggar Tari Greget. ‘’Saya punya pengalaman paling berkesan, yakni ketika manggung di Istana Negara. Memang cita-cita sejak kecil bisa ke Istana Negara, gara-gara lihat Paskibraka di TV. Eh, malah dapat kesempatan ke Istana Negara dengan cara yang Bersambung ke hal 19 kol 3 Foto:dok

Rabu, 28 Oktober 2015 Kamis (29/10)

11.26

14.37

17.37

18.45

03.56

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Dituntut 18 Tahun, 2 Pembunuh di Lapas Keberatan SEPEDA: Pembina Pemuda Kecamatan Pedurungan Diah Ratna Harimurti saat memberikan hadiah sepeda onthel kepada siswi kelas 4 SD Pedurungan Kidul 08 yang ikut jalan sehat dan hafal Sumpah Pemuda. ■ Foto: bgy-rth

Ribuan Warga Ikut Jalan Sehat Sumpah Pemuda PEDURUNGAN KIDUL- Ribuan warga peserta jalan sehat tumpah ruah di lapangan sepakbola Leboh Pedurungan Kidul Kecamatan Pedurungan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2015, yang digelar pada Minggu (25/10), kemarin. Jalan sehat yang diadakan ormas Merah Moeda Kota Semarang ini, mendapat sambutan masyarakat yang antusias mengikuti jalan sehat yang berkumpul dan tumpah ruah di lapangan sepakbola Leboh. Peserta jalan sehat bergerak menyusuri Jalan Sapta Prasetya Raya - Perumkorpri dan kembali lagi di lapangan Leboh Pedurungan Kidul Kecamatan Pedurungan. Ketua Merah Moeda Dimas Adhi Nugroho pada kesempatan itu mengatakan, acara jalan sehat ini selain untuk mewadahi hasrat berkarya dan beraktifitas positif para kawula muda, juga bertujuan untuk mengembalikan dan menumbuhkan rasa nasionalisme bagi

para pemuda untuk bangsa dan negara. “Pada negara kami mengabdi, pada masyarakat kami berbagi. Kita sebagai generasi muda perlu menumbuhkan sikap nasionalisme para pemuda pada khususnya dalam rangka Sumpah Pemuda,” tegasnya. Pembina generasi muda Pedurungan Diah Ratna Harimurti menambahkan, stand bazar untuk membantu dan meringankan kebutuhan warga, panitia menyediakan harga beras tiap 3 kg hanya dengan harga Rp 20 ribu. Bantuan juga diberikan kepada anak-anak SD dengan menyediakan buku dan peralatan sekolah lainnya dengan harga murah meriah. “Kami sangat peduli dengan anak-anak SD yang kini masih menuntut ilmu agar kelak bisa belajar hingga sampai apa yang dicita-citakan bisa tercapai,” ucap Detty panggilan akrab sehari-hari yang juga anggota Komisi D DPRD Kota Semarang ini. ■ bgy-rth

Dewan Sambut Baik Bebas Kendaraan

GEDUNG BERLIAN - Dewan di DPRD Jateng menyambut baik kebijakan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk menghemat energi. Surat Keputusan (SK) Gubernur Jateng Nomor 55/54 Tahun 2015 Tentang Penerapan Hari Bebas Kendaraan Bermotor Bagi Instansi Pemprov Jateng Tahun 2015-2020 diarahkan pada kebijakan yang mengarah pada transportasi masa. Wakil Ketua Komisi D DPRD Jateng Hadi Santoso mengatakan, kebijakan tersebut akan membuat volume kendaraan berkurang. Meski tak seberapa, namun kebijakan baik tersebut perlu didukung dengan kesiapan yang matang, seperti kesinambungan angkutan umum menuju Kantor Gu-

bernuran. “SK tersebut seharusnya didahului dengan menyiapkan fasilitas kendaraan umum. Sehingga tidak akan ada pertanyaan nanti mau pakai kendaraan apa. Harusnya ada shelter di seluruh instansi Kota Semarang, minimal ada shelter portable,” ungkap Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu. Pemprov, lanjutnya, masih memiliki waktu untuk melakukan koordinasi dengan pengelola transportasi seperti Dinas Perhubungan Komunikasi, dan Informasi (Dishubkominfo) Jateng. Kantor yang belum dilewati koridor bus harus disusaikan. “Kita tidak berkata steril (murni tanpa kendaraan), tapi komitmen bersama. Jangan malah cuma jadi pindah parkir di sekitar Simpanglima saja,” terangnya. Tak hanya berkoordinasi dengan Dishub saja, terangnya, namun pengusaha angkutan umum seperti Organda juga bisa dilibatkan. Hal itu tak lain sebagai bentuk dukungan Pemprov Jateng untuk mendorong penggunaan transportasi masal. ■ M9-rth

KRAPYAK - Dua terdakwa pembunuhan di LP Klas I A Kedungpane Semarang Kukuh Panggayuh Utomo (24), warga Boja dan Rhahmadinata alias Avatar (21), warga Dadapsari Semarang Utara dengan korban Brojol Hermawan (36) dituntut berbeda. Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Kukuh dengan pidana selama 18 tahun penjara sementara Rhahmadinata alias Avatar 16 tahun penjara. Jaksa menilai perbuatan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana melakukan pembunuhan berencana bersama-sama, sebagaimana dakwaan alternatif kesatu Pasal 340 KUHP Jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP. Yakni barang siapa dengan sengaja dan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain, mereka yang melakukan, menyuruh lakukan dan turut serta melakukan perbuatan. “Menuntut majelis hakim pemeriksa menjatuhkan pidana terhadap terdakwa I Kukuh Panggayuh Utomo dengan pidana selama 18 tahun penjara. Terdakwa II Rhahmadinata

alias Avatar bersalah selama 16 tahun penjara,” kata Sutardi SH, JPU pada Kejari Semarang membacakan tuntutannya pada sidang yang dipimpin Tamto, Selasa (27/10). JPU menyatakan satu sajam dari potongan sendok yang dimodifikasi menjadi tajam bergagang bekas korek gas. Satu patahan gunting dari besi bergangan plastik sebagai barang bukti dirampas untuk dimusnahkan. Tuntutan didasarkan hal memberatkan, perbuatan terdakwa meresahkan, terdakwa pernah dihukum dan tindakannya menyebabkan matinya korban. “Meringankan.

Terdakwa mengaku berterus terang dan menyesali,” kata jaksa. Atas tuntutan itu, Nugroho Budiantoro SH, penasehat hukum terdakwa mengaku keberatan. Menurutnya, tuntutan itu sangat tidak manusiawi karena terlalu tinggi. “Sangat tidak manusiawi. Tuntutan itu terlalu tinggi. Kami tetap akan ajukan pembelaan,“ kata Nugroho. ■ Dendam Dibandingkan tuntutan kasus pembunuhan serupa, kata dia, tuntutan itu terlalu tinggi. “Dibanding perkara lain itu sangat tinggi. Pengalaman saya mendampingi kasus pembunuhan bos toko besi di Pedurungan dituntut 14 tahun dan kena 10 tahun. Pembunuhan di Pelabuhan, tuntutan 14 tahun kena 10 tahun. Pembunuhan di Sawah Besar Kaligawe, tuntutan 8 tahun kena 5 dan 6 tahun. Sebelum itu, pembunuhan di Mulawarman, dua bocah, tuntutan mati dan kena seumur hidup dan 20 tahun,” kata dia. Pembunuhan terjadi Rabu (10/9) 2014 di LP Kedungpane.

Saat itu, Kukuh yang ditahan di sel Blok D membawa patahan gunting yang didapat dari mantan napi satu selnya mendatangi Rhahmadinata. Keduanya kemudian merencanakan memberi pelajaran kepada Brojol Hermawan karena Kukuh merasa dendam akibat sering mendapatkan perlakuan kasar dan dianiaya. Kedua terdakwa memasuki kamar nomor 9 ruang tahanan Blok F tempat Brojol ditahan. Brojol yang sedang duduk langsung diserang Kukuh berkali-kali menggunakan potongan gunting. Ia menusukkan gunting itu ke bagian dada dan perut korban. Korban yang melawan, melihat hal itu terdakwa Rhahmadinata kemudian memegangi kaki Brojol dan menusukkan sendok yang telah diruncingi ke bagian kaki kanan. Korban Brojol yang terluka parah sempat dilarikan ke RS Tugurejo. Namun nyawanya tidak diselamatkan dan dinyatakan tewas sebelum sampai ke RS dengan luka robek di bagian dada atas sebelah kiri, perut dan kaki. ■ rdi-rth

Amankan Balap Liar, Sigit Akan Bangun Sirkuit BULU LOR – Kota Semarang tidak saja menjadi kan slogan sebagai kota metropolitan sebagai kata-kata, namun kelengkapan pendukung baik tempat hiburan, tempat pariwisata hingga sarana olahraga akan dibangun di kota tercinta. Dalam program kerjanya calon walikota nomor urut 3 Sigit Ibnugroho, ke depan ratusan warga Kelurahan Bulu Lor, Semarang Utara ketika hadir dalam acara ‘Silaturahmi Sibagus’, Senin (27/10) malam, mengungkapkan, Kota Semarang perlu perubahan yang signifikan. Haryanto perwakilan warga mengharapkan paslon yang memiliki peluang besar menang dalam pilwakot 9 Desember 2015 mendatang perlu memperhatikan keamanan jalan protokol. Pasalnya, jalan sering digunakan untuk balap liar. ‘’Balap liar jika dibiarkan bakal menyebabkan masyarakat dan berpotensi menimbulkan kriminalitas,’‘katanya.

Menjawab keluhan warga, Sigit akan menjadikan keamanan menjadi salah satu program prioritas demi keamanan warga Kota. Koordinasi antar forum komunikasi pimpinan daerah (Forkomida) Kota Semarang menjadi bagian bagian dalam pengamanan wilayah. ‘’Selain itu bisa memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan keamanan, bukan hanya petugas berwajib saja. Satpol PP bisa diberdayakan untuk membantu mengayomi dan melindungi warga,’‘ ungkapnya. Terkait balap liar, Sigit berpendapat jika hal itu timbul karena kelompok muda penyuka otomotif sebelumnya kurang mendapat perhatian. Bentuk perhatian, salah satunya dengan menyediakan wadah guna menyalurkan minat dan bakat di bidang balapan. ■ Terobosan Karenanya, demi kemajuan olahraga otomotif di Kota Se-

marang dan demi bersihnya jalanan dari aksi balap liar yang tidak jarang dilakukan kelompok pemilik mobil Sibagus akan menyediakan sirkuit untuk aktivitas olah raga balap motor maupun mobil. Arena balap yang mumpuni akan bisa menampung bakat pemuda. Bahkan, diharapkan mereka prestasi

dan mengharumkan nama Kota Semarang. “Untuk membuat sirkuit hanya diperlukan dana Rp 20-30 miliar. Silpa (sisa lebih penggunaan anggaran) dalam APBD itu sekitar Rp 1 triliunan. Angka tersebut sangat mencukupi ,” tambah Sigit. ■ Lek-rth

ANTUSIAS : Ratusan warga menyambut dan mengelu-elukan Sigit di sela Silaturahmi Bagus kemarin. ■ Foto: Felek Wahyu-rth

Hendi Dikado Cinderamata dari Walikota Valladolid TEGALSARI- Calon Walikota Semarang Hendrar Prihadi mendapat ‘kado’istimewa saat menggelar acara nonton bareng

di Posko Semarang Hebat Jalan Sriwijaya, Minggu (25/10). “Ini cindera mata dari Walikota Valladolid Spanyol untuk diberikan

NONTON BARENG: Calon Walikota Semarang Hendrar Prihadi (berbaju putih), duduk di tengah-tengah warga dan mahasiswa di sela acara nonton bareng yang digelar di Posko Semarang Hebat Jalan Sriwijaya. ■ Foto: Nurul Wakhid-rth

kepada bapak,” jelas M Reza Sukmana, salah satu mahasiswa perwakilan Studio 8 Misi Budaya Universitas Diponegoro. Reza menjelaskan, tim misi budaya Studio 8 berjumlah 20 orang telah berhasil melakukan aksi nyata dengan melakukan tur budaya di Cina, Portugal, Prancis, dan Spanyol. Menurutnya, ketika bertemu kepala daerah di sana, ia menyampaikan bahwa apa yang dilakukan Walikota Semarang Hendrar Prihadi, sangat mendukung aktivitas mahasiswa. “Kami juga sampaikan bahwa Pak Hendi saat menjadi walikota, juga mau mendengar masukan anak-anak muda dan komunitas. Beliapun menitipkan cinderamata ini untuk Pak Hendi,” tukasnya. Dijelaskan, Studio 8 Misi Bu-

daya Universitas Diponegoro berusaha mempromosikan budaya dan pariwista Kota Semarang. Keberangkatan mereka ke luar negeri salaah satunya juga berkat dukungan Hendi saat menjabat sebagai Walikota Semarang. Dalam kesempatan tersebut, Hendi mengatakan bahwa anak muda Semarang sangat luar biasa. Mereka telah mampu mengisi kemerdekaan dan pembangunan dengan cara mereka masing-masing, berkarya sesuai bidang dan bakat. “Hari ini kita mendapat contoh anak muda dari Semarang yang luar biasa. Mari kita maknai sebagai pemicu untuk lebih bisa dan mau berkarya untuk Kota Semarang”, tambahnya. ■ Hid-rth

Dana Desa Jateng Belum Terserap Maksimal SEKAYU - Dana desa yang digelontorkan kepada desa di Jateng belum terserap optimal. Dari total dana desa yang digelontorkan ke Jateng sebanyak Rp 2,2 triliun, baru terserap Rp 1,2 triliun, atau 54,14 persen. Hal tersebut mengemuka dalam seminar nasional ‘Penyaluran dan Penggunaan Dana Desa’ oleh Forum Wartawan Pemprov dan DPRD Jawa Tengah (FWPJT) di Aula Bank Jateng Jalan Pemuda, kemarin. Staf Ahli Menteri Desa, Pembangunan Daerah Ter-tinggal dan Transmigrasi, Rusnadi Padjung mengklaim penyerapan dana desa hingga akhir taun bisa mencapai 100 persen. Keoptimisan tersebut diyakininya lantaran hingga 20 Oktober dana desa yang sudah diserap mencapai 77,1 persen secara nasional. Dana tersebut dalam

penyerapannya bertahap setiap tahun, dan mengalami peningkatan penyerapan. “Tahun ini rata-rata setiap desa dapat Rp749 juta. Tahun 2016 bisa Rp1 miliar, dan tahun 2017 bisa sampai Rp2 miliar setiap desa,” ungkap Rusnadi. Ia tak menampik ada kendala dalam pelaksanaan pendistribusian dana desa dalam tahun pertama pelaksanaan dana desa. Kendala terseut dimulai dari regulasi di tingkat Kabupaten yang lambat, meski pun dalam mempercepat penyaluran dikeluarkan surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri. “SKB itu mempercepat penyaluran dengan memberikan rujukan aturan bila ada peraturan bupati yang belum ada. Misalnya Perbup mengenai lelang di desa dan pengelolaan

dana desa bisa merujuk aturan di instansi pemerintah pusat,” terangnya. Tak hanya terkendala masalah regulasi, pelaksana teknis untuk dana desa juga mengalami kendala. Banyak desa mengaku tak bisa berbuat banyak lantaran tak ada pendamping yang mengawal proses turunnya dana desa. Hal itu diungkapkan Ketua Paguyuban Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jateng, Sarjoko. “Faktanya, UU Desa tak dibarengi pembenahan inftrastruktur, tak dibarengi pelatihan dan pendampingan bagi perangkat desa. Bahkan ada kepala desa yang tak berani mencairkan dana, karena takut kena masalah hukum,” terang Sarjoko. ■ Pendampingan Senada dengan Sarjoko, Ke-

pala Bapermas Kabupaten Pemalang Slamet Masduki mengakui, kurangnya petugas pendamping desa. Pihaknya sudah meminta bantuan aparat SKPD lain untuk melakukan pendampingan, lantaran permintaan tenaga tambahan belum dipenuhi. “Selama ini, kami hanya 10 tenaga pendamping eks PNPM 10 orang untuk 211 desa. Kami usul ada dua pendamping lokal, namun belum dikasih, terpaksa kami ambil dari petugas kecamatan,” ujarnya. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermades) Provinsi Jateng Emma Rachmawati mengatakan, di Jateng terdapat 7.809 desa di 29 kabupaten yang mendapat alokasi dana desa sebesar Rp 2,228 triliun. “Sampai dengan 21 Oktober, penyaluran dana desa di Jateng mencapai Rp

MEMAPARKAN: Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Rusnadi Padjung memaparkan materi dalam seminar nasional yang diselenggarakan FWPJT. ■ Foto: Fitria Rahmawatie 1,206 triliun atau 54,14 persen. Perinciannya, tahap pertama Rp 773 miliar atau 34,71 persen dan tahap kedua Rp 433 miliar atau 19,43 persen,” tandasnya. Seminar yang dimoderatori

Wapemred Suara Merdeka Agus Toto Widyatmoko turut menghadirkan narasumber Guru Besar FE Undip Prof FX Soegiyanto. ■ M9-rth


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

Deklarasi Desain Komunikasi Visual ASOSIASI Profesional Desain Komunikasi Visual Indonesia (AIDIA) akan menggelar deklarasi sekaligus kongres daerah Jateng I, Kamis (29/10) di Gedung Telkomsel Jalan Pahlawan. Menurut panitia Adammuda, acara sekaligus perkenalan dengan pengurus cabang AIDIA Semarang. ■ Hid-Ks

Waroeng Keroncong KEMBALI Waroeng Keroncong akan menggelar seni keroncong Rabu malam ini (28/10) bertempat di Taman KB, Jalan Menteri Supeno, Semarang. Acara musik keroncong gratis yang dihadiri penggemar keroncong dan masyarakat umum ini, akan menampilkan grup OK Kenangan Kekal, Semarang, dari pukul 19.30-23.00 WIB. ■ Ct-die

Kampus jadi Sasaran Bawaslu

BENDHAN DHUWUR - Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat yang awas dalam Pilkada Jateng 2015, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng menyasar mahasiswa. Bawaslu Jateng mengadakan sosialisasi di Kampus Universitas 17 Agustus 1945 Jalan Pawiyatan Luhur, Rabu (28/10) pagi ini. Koordinator Pengawasan dan Humas Bawaslu Jateng Teguh Purmomo mengatakan, sasarannya mahasiswa di berbagai perguruan tinggi dilakukan secara bertahap. Tujuannya tak lain untuk meningkatkan kesadaran pengawasan dalam Pilkada, serta meningkatkan angka partisipasi pemilih yang secara nasional Jateng ditarget 77,5 persen. “Mereka adalah generasi yang terdidik yang harus tahu bagaimana

pengawasan dalam Pilkada dilaksanakan. Jadi tidak hanya sekedar menjadi pemilih yang pasif saja, tapi juga pemilih yang aktif,” ungkap mantan Ketua KPU Kebumen itu saat dihubungi Koran Pagi Wawasan, Selasa (27/10). ■ Diskusi Teguh menambahkan, pihaknya akan melaksanakan gebyar pengawasan partisipatif. Hal itu didahului diskusi dengan 300

Foto: Ist

Teguh Purnomo peserta yang berasal dari wartawan, badan eksekutif mahasiswa fakultas hukum se-Kota Sema-

rang dan kalangan dosen kampus setempat. Selanjutnya sedang dirajut juga kerjasama dengan perguruan tinggi Undip Semarang, Unnes Semarang, Unisulla dan beberapa perguruan tinggi yang lain. “Kami datangkan narasumber dari pimpinan Bawaslu RI, KPU Provinsi Jawa Tengah, akademisi dan Lembaga Pemantau Pemilu (LPP) PWI Provinsi Jawa Tengah,” terangnya. Ke depan, lanjut Teguh, pihakya juga akan menyasar komunitas yang berpotensi meningkatkan angka partisipasi pemilih seperti Pekerja Seks Komersial (PSK), dan komunitas lainnya. “Mereka juga harus dipastikan terdaftar dan menggunakan hak suaranya,” tutup Teguh. ■ M.9-die

Keliling..... (Sambungan hlm 17) berbeda, yaitu menari,’’ ungkapnya. Dijelaskan, ketertarikan di dunia tari dimulai saat duduk di bangku kelas 3 SD. Dia mulai mengikuti ekstra kurikuler yang ada di sekolah, lalu bergabung ke Sanggar Tari Greget. Karisma mengenang saat awal latihan di sanggar, gerakan dasar diakui tidak terlalu sulit untuk ditaklukkan. Tarian kupu- kupu adalah pentas pertama kali yang dipamerkannya ke masyarakat. Menguasai berbagai tarian, namun ada yang paling susah dipelajari seperti Tari Bedhaya. Gerakannya dituntut untuk lemah gemulai, sehingga butuh waktu berbulan-bulan buat menghafal, sekaligus mengetahui pakem gerakan. ■ Hid-die Tujuh...... (Sambungan hlm 17) dinyatakan bebas dan keluar dari LP Kedungpane. “Mereka dinyatakan bebas besyarat, setelah mendapat pen­ gajuan dari pihak keluarga. Meski bebas, mereka tetap harus wajib lapor ke Bapas Semarang. Mereka dinyatakan bebas bersyarat karena sudah berke­ lakuan baik, mengikuti pembinaan dengan predikat baik, nilai baik , Aksi...... (Sambungan hlm 17)

Pindahan... (Sambungan hlm 17) yang rusak karena bangunan sudah bagus,” tegas Kepala Dinas Pasar Kota Semarang, Trijoto Sardjoko, saat dikonfirmasi Koran Pagi Wawasan, Selasa (27/10). Dikatakan, pengecekan meliputi hasil pembangunan, instalasi listrik dan atap-atap, supaya benarbenar siap dimanfaatkan para PKL, pindahan dari sepanjang pinggir Sungai Tlogosari. Dia berharap, tahun 2015 ini, penataan PKL Tlogosari yang berada di pinggir sungai di Jalan Raya Tlogosari ke shelter PKL Suryo Kusumo bisa rampung. “Kami, kini sudah melakukan penataan dengan tahapanta hapan untuk memantapkan, bahwa shelter PKL Suryo Kusumo, benar-benar siap ditempati,” tegas Trijoto. Menurut Trijoto, jumlah lapak di shelter PKL Suryo Kusumo, mencapai 224 buah untuk para PKL, yang berada di sepanjang pinggir sungai dan sekitarnya. Di sekitar shelter PKL, juga dilengkapi lampu penerangan dan air bersih, serta ada taman untuk keasrian lingkungan. ■ Musyawarah Terpisah, Ketua Persatuan Pedagang dan Jasa (PPJ) Kota Semarang Ngadino SH MH, masih berharap agar dilakukan musyawarah antara Dinas Pasar dengan para PKL, agar benar-benar siap bila akan pindah. Musyawarah ini, kata Ngadino, untuk kesepakatan para PKL yang tidak mudah berada di tempat baru guna mencari rezeki. Apalagi, di tempat baru

itu, jalannya tidak strategis dan jalan mati. “Kalau ini terjadi, akan mempengaruhi nasib para PKL di lokasi yang baru lantaran malah tidak bisa berkembang,” tambahnya. Ngadino juga berharap, para PKL bila dipindah ke tempat baru di shelter PKL Suryo Kusumo, tidak pada tahun ini. ‘’Tetapi awal tahun 2016 atau setelah pergantian tahun. Sebab, pindah ke lain tempat itu, untuk para PKL juga perlu dilandasi dengan semangat,” tambahnya. Sedangkan semangat yang didambakan para PKL, tambah Ngadino, yaitu pada tahun baru untuk mencari rezeki. “Para PKL, tidak akan mau, bila harus pindahan ke lokasi baru tanpa ada dasar yang kuat. Kami juga mempertimbangkan masalah pindahan di tempat yang baru,” tegas Ngadino. Menurut Ngadino, di tempat yang baru untuk para PKL juga harus dipertimbangkan kelengkapan dan kesiapannya. Apakah, di tempat yang baru itu benar-benar siap ditempati bisa nyaman dan aman, tidak ada masalah pada kemudian hari. “Kami benar-benar minta, agar para PKL mau pindah setelah Tahun Baru 2016 nanti,” tambah Ngadino. Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang Mualim, juga minta kepada Dinas Pasar Kota Semarang agar secepatnya memaksimalkan shelter PKL Suryo Kusumo untuk segera ditempati para PKL di sepanjang Jalan Raya Tlogosari. “Semakin cepat shelter PKL Suryo Kusumo ditempati, maka akan semakin baik,” tegas Mualim. ■ bgy-die

ricuhan tidak dapat dielakkan. Aksi saling dorong dan saling pukul, terjadi antara para pendemo dengan polisi dan Satpol PP. Akibat dari kejadian ini, beberapa buruh yang diduga sebagai provokator, diamankan ke Polrestabes Semarang untuk dimintai keterangan. Kepada wartawan, koordinator aksi Sudarwiyono mengatakan, jika sebenarnya pihaknya datang dengan maksud damai dan tidak ingin memPengawas.... (Sambungan hlm 17) keputusan itu, tidak ada sanggahan. ■ Pinjam Bendera Saksi Dewi Margiastuti mengatakan, pagu jasa konsultasn sebesar Rp 987 juta dengan HPS Rp 381,4 juta. Antara nilai pagu dan HPS terpaut banyak, karena pagu untuk 8 bulan pekerjsaan sementara HPS 4 bulan. Tim..... (Sambungan hlm 17) saat ditemui di Mapolrestabes Semarang, Selasa (27/10). Sugiarto menambahkan, selain itu dari 17 Oktober hingga sekarang sudah mengamankan sebanyak 97 unit motor dan 2 unit mobil tanpa surat-surat kendaraan disita, 82 unit motor Tugu.....(Sambungan hlm 17) ‘’Waktu itu, pertempuran melawan para penjajah meluas ke berbagai wilayah Kota Semarang. Bahkan sampai di perbukitan yang ada di Desa Rejosari, hingga baku tembak antara Belanda dengan pemuda pemuda Desa Rejosari,’’ ujar Hadi, panggilan akrabnya, saat ditemui Koran Pagi Wawasan, Selasa (27/10), di lokasi. Hadi menambahkan, Tugu Skip dibangun dan diprakarsai oleh tokoh-tokoh masyarakat Kelurahan Rejosari, di antaranya Lurah Rjosari saat itu Haji Kodimin dan Ketua RT 09/RK 10 (Dulua sebutan RW adalah RK0 alm Sudarto.

ROBOH: Baliho petunjuk arah yang berada di Jalan Kapten Piere Tendean, Semarang, roboh diterjang angin, Selasa (27/10). Tidak ada korban jiwa maupun kendaraan yang lewat dalam peristiwa robohnya baliho tersebut, namun baliho jadi rusak.■ Foto: Harviyan

tidak pernah melanggar hukum atau melanggar tata tertib di LP,” kata Okta. Kasi Tindak Pidana Khusus (Tipidsus) Kejari Semarang, Sutrisno Margi Utomo dikonfir­ masi perihal bebasnya ketujuh terpidana mengakui hal itu. “Benar Mas, ketujuhnya sudah bebas besyarat,” kata Sutrisno singkat. Terpisah, salah satu mantan terpidana, Idris Imron mengaku senang. Atas pembebasannya, ia

mengaku berencana mendirikan pondok pesantren. “Saya sudah merintisnya di Gunung Pati. Anak asuh saya sudah tiga, saat ini masih saya titipkan di masjid. Semuanya mahasiswa Unnes,” kata Idris dihubungi. Sebagaimana diberitakan, ke­ tujuhnya divonis bersalah melang­ gar Pasal 3 Undang­Undang (UU) nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang diperbarui dengan

UU 20 Tahun 2001. Majelis hakim menghukum mereka selama 1 tahun 4 bulan dan denda sebesar Rp 50 juta subsider 1 bulan pen­ jara. Ketujuhnya merupakan mantan anggota DPRD Kota Semarang periode 1999­2004 diduga terlibat dalam kasus asuransi fiktif Kota Semarang pada 2003. Mereka terlibat atas kasus korupsi asur­ ansi fiktif senilai lebih dari Rp 1,7 miliar. ■ rdi­die

buat kegaduhan. Namun, ketiadaan pejabat Pemkot yang menemui mereka, membuat beberapa rekannya kesal. ‘’Ini sama saja membuat kami kecewa, karena tidak ada yang menemui dan menerima aspirasi buruh. Sebelum ditemui, kami akan terus melakukan demo dan juga mendatangi gedung gubernuran,’’ terangnya. ■ Tuntutan Dalam aksinya, para buruh membawa atribut SPI, poster dan spanduk yang berisi menentang keputusan Peraturan Pe-

merintah (PP) tentang pengupahan. Mereka menuntut menolak formasi baru penghitungan Upah Minimum Kota (UMK), yang dicanangkan dalam paket kebijakan ekonomi tahap IV dan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang pengupahan yang merugikan buruh atau pekerja. Mereka juga menuntut dihapuskannya sistem kerja kontrak dan outsourching yang menindas dan tidak memberikan kepastian hubungan kerja. Selain itu, buruh juga meminta Upah Minimum Regional (UMR) 2016

yakni sebesar Rp 2,5 juta berlaku di 35 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah lainnya. ‘’Sebab, dari PP tersebut UMK buruh Kota Semarang hanya Rp 1,8 juta,’’ keluhnya. Sebelumnya, para demonstran sempat memblokade Jalan Pemuda, sehingga pihak kepolisian terpaksa menutup ruas jalan tersebut yakni dari depan Paragon Mall. Hal itu terpaksa dilakukan karena saat aksi, buruh menggunakan seluruh ruas jalan yang digunakan untuk demo tersebut. ■ hid-die

Dari 7 penawaran perusahaan CV Catur Eka Karsa dengan Direktur Imron Rosidi dinyatakan sebagai pemenang dengan harga Rp 362,7 juta. “Saya tidak tahu, jika ternyata hanya dipinjam CV Prima Design, Direktur Tyas Sapto Nugroho,” kata saksi. Sidang sementara ditunda Senin (3/11) dengan acara pemeriksaan saksi. Di akhir sidang, terdakwa lewat penasihat hukumnya kembali menga-

jukan permohonan pengalihan penahanan. Alasannya, terdakwa sakit dan butuh pengobatan. Namun atas hal itu, majelis hakim menolaknya. Kasus dugaan korupsi terjadi dan melibatkan Nugroho Joko P dan Rosyid Hudoyo, Kepala dan Sekretaris Dinas PSDAESD Kota Semarang, kedua terdakwa Tyas Sapto Nugroo, Direktur CV Prima Design (pengawas) serta Imron Rosadi. Bersama-sama, mereka di-

dakwa korupsi dan merugikan keuangan negara Rp 4.732.870. 000. Terdakwa didakwa primair melanggar Pasal 2UU nomor 31/ 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU nomor 20/ 2001 tentang pemberantasan tindak pidana koruspsi jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP. Subsidair pasal 3 UU yang sama dan lebih subsidair Pasal 9 UU yang sama. ■ rdi-die

diberi sanksi tilang Surat Izin Mengemudi (SIM). “Ada 106 botol minuman keras jenis ciu disita dan sebanyak 25 pemabuk diberikan imbauan dan bimbingan,” imbuhnya. Dikatakan, 18 tersangka tersebut masing-masing dari kasus; senjata tajam (Sajam) sebanyak 3 kasus dengan 3 tersangka,

peredaran pil koplo sebanyak 1538 butir, dari 6 kasus dengan 6 tersangka, 1 kasus Curat dengan 3 tersangka, dan pelaku Curanmor 2 kasus sebanyak 6 tersangka. “Saat ini, para tersangka masih dalam diproses penyidikan dan melengkapi berkas,” katanya. Dengan adanya Tim Elang, ke depan diharapkan akan terus

diterjunkan untuk melakukan penyisiran di sejumlah titik lokasi rawan kejahatan. “Sekiranya bermanfaat ke depan lanjut danm dengan adanya keberadaan Tim elang ini bisa mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan jalanan seperti pembegalan, penjambretan dan sejenisnya,” pungkasnya.■ M.17-die

‘’Sebenarnya tugu ini rencananya akan dinamakan Tugu Pemuda Rejosari. Namun, diganti menjadi Tugu Skip, karena di daerah tersebut dulunya terdapat skip (dalam bahasa Belanda) atau gumuk atau gundukan tanah,’’ paparnya. Menurutnya, Tugu Skip sebelumnya berada kurang lebih 50 meter sebelah barat dari tugu yang saat ini masih berdiri. Konon cerita pada masa pendudukan Belanda, bukit tersebut digunakan untuk membunuh rakyat atau tentara RI yang memberontak. ‘’Tugu Skip ini pernah dipugar pertama kali pada tahun 1981 dan diresmikan oleh Alm Ali Said, mantan Kejaksaan RI

yang beliau juga sebagai warga Rejosari. Pada tahun 2011, warga setempat memugar kembali, karena kondisi tugu yang menjadi saksi perjuangan masyarakat Kota Semarang dan menyangkut Sejarah Desa Rejosari sudah memprihatinkan,’’ tambahnya.

semangat berjuang dan patriotisme warga Semarang, khususnya para pemuda yang gigih, rela berkorban dengan semangat yang tinggi mempertahankan Kemerdekaan Indonesia. ‘’Kami berharap, Tugu Skip ini ada perhatian lebih dari pemerintah terlebih adanya sosialisasi kepada masyarakat. Sebab, Tugu Skip ini salah satu saksi sejarah dalam pertempuran lima hari Semarang. Kita ingat apa yang di sampaikan Presiden Pertama RI Soekarno yang pernah mengungkapkan ‘Jangan Lupakan Sejarah’ (Jasmerah). Karena, sejarah memberikan pelajaran bagi para generasi selanjutnya,’’ paparnya. ■ Shodiqin-die

■ Perlu Sosialisasi Semantara itu, Siti Mutmainah (50) warga setempat, mengakui Tugu Skip sebagai tanda mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah gugur dalam Pertempuran Lima Hari di Semarang, sekarang ini banyak masyarakat yang belum tahu. Padahal, tambahnya, Tugu Skip ini menggambarkan tentang


Rabu Kliwon, 28 Oktober 2015

■ Rembug Gayeng Wawasan - TVKU

Tawarkan Solusi Jateng LANTIK : Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat melantik Dekan FIK Prof Dr Tandiyo Rahayu MPd , satu dari empat dekan periode 2015-2019 di Auditorium Kampus Sekaran Gunungpati, Selasa (27/10). ■ Foto : Arixc Ardana-rth

Unnes Miliki Empat Dekan Baru SEKARAN - Periodesasi kepemimpinan dengan penyiapan kader yang baik dan berkualitas, menjadi bagaian dari pengelolaan kelembagaan sehat dengan melakukan pelayanan yang prima. Hal tersebut disampaikan Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat melantik empat dekan periode 2015-2019 di Auditorium Kampus Sekaran Gunungpati, Selasa (27/10). “Periodesasi kepemimpinan merupakan bagian dari pengelolaan kelembagaan yang sehat. Aturan sudah kita lakukan, diawali dengan penjaringan, pemilihan dan hari ini pengangkatan. Hal ini diharapkan mampu membentuk Unnes sebagai lembaga yang memiliki good governace atau pengelolaan yang baik,” papar Fathur. Dalam kesempatan tersebut dirinya turut mengucapkan terima kasih kepada semua Dekan, yang telah menyelesaikan tugasnya dengan sukses untuk kemajuan Unnes melalui faklultas masingmasing. Pelantikan tersebut meliputi, Drs Moh Solehatul Mustofa MA sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) menggantikan Dr Subagyo MPd, Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt sebagai Dekan FMIPA menggantikan Prof Wiyanto, Dr Nur Qudus MT sebagai Dekan Fakultas Teknik (FT) menggantikan Dr M Harlanu MPd, dan Prof Dr Tandiyo Rahayu MPd sebagai Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) menggantikan Dr Haryi Pramono MSi. Dalam kesempatan tersebut juga turut dilantik Pembantu Dekan Fakultas Ilmu Pendidkan (FIP), mereka yakni Dr Edy Purwanto MSi sebagai PD I Bidang Akademik, PD II Dra Sinta Saraswati MPd Kons dan Dr Sungkowo Edy Mulyono (PD III). ■ Rix-rth

Wisuda Galang Donasi Asap WONOTINGAL - Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Kota Semarang bekerjasama Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Undip, menggelar aksi penggalangan donasi untuk para korban asap di tengah proses wisuda FEB di Patra Jasa Semarang Convention Hotel, Selasa (27/10). Aksi penggalangan donasi dilakukan oleh sekitar 20 perwakilan wisudawan, serta para tamu undangan yang hadir. “Aksi penggalangan donasi tersebut merupakan salah satu bentuk ajakan untuk peduli kepada sesama warga Indonesia, di tengah hari kegembiraan saat wisuda. Mari kita bantu saudara kita yang dilanda bencana asap. Semoga wisudawan yang menyumbang, diberi pekerjaan yang mumpuni,,” papar Dekan FEB Undip Dr Suharnomo MSi disela kegiatan, yang disambut riuh oleh para wisudawan. Aksi penggalangan dana tersebut berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp 20.218.900,- , untuk selanjutnya diserahkan ke PKPU Kota Semarang untuk disumbangkan ke korban bencana kabut asap Kepala Cabang PKPU Semarang Miftahul Surur menyampaikan, bahwa sudah lebih dari 43 juta jiwa penduduk terpapar oleh asap dan masih membutuhkan pertolongan serta kepedulian dari masyarakat Indonesia. “Tercatat hingga 26 Oktober 2015, PKPU telah melaksanakan aksi baik di Sumatera dan Kalimantan dengan penerima manfaat 11.979 jiwa, meliputi pembagian masker N29, tabung oksigen, alat penjernih udara dan pemeriksaan gratis,” terangnya.■ rix-rth

PINDRIKAN KIDUL – Menyikapi berbagai isu dan permasalahan yang ada di seputar masyarakat, khususnya di Jawa Tengah, Koran Pagi Wawasan bekerja sama dengan TVKU Semarang akan meluncurkan program ‘Rembug Gayeng’. Program yang akan digelar setiap dua minggu sekali tersebut, akan menghadirkan berbagai narasumber yang berkompeten di bidangnya. “Peluncuran sekaligus pengambilan gambar perdana program Rembug Gayeng ini, akan digelar Rabu (28/10) di Aula Gedung E Lantai 3 Kampus Universitas Dian Nuswantoro (Udinus). Direncanakan akan dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, sekaligus akan menjadi salah satu narasumber,” papar Direktur TVKU Semarang Guruh Fajar Shidik, Selasa (27/10). Acara launching tersebut juga akan menghadirkan narasumber Pemimpin Redaksi Koran Pagi Wawasan Gunawan Permadi dan

Dekan Fakultas Ilmu Budaya Udinus Dr Dwi Eko Waluyo. “Program ini dikemas dalam bentuk talkshow entertainment, atau diskusi yang lebih menghibur, disajikan secara santai dan luwes, dengan bahasa masyarakat umum. Rembug Gayeng ini akan digelar selama 60 menit dengan pembawa acara komedian asal Semarang Sarju serta Manajer Pengembangan SDM Widiyartono R,” tambah Produser Program Rembug Gayeng Danang Prakoso. ■ Pencerahan

Diungkapkan, program yang ide awalnya dilontarkan oleh Pemred Koran Pagi Wawasan tersebut dapat memberi edukasi sekaligus solusi, terkait berbagai

Foto:Dok

Ganjar Pranowo

persoalan yang ada di dalam masyarakat. Khususnya di Jawa Tengah. “Harapannya, masyarakat bisa mendapat pencerahan dalam menghadapi masalah yang ada,” tambah Danang. Kedepannya, lanjut dia, program seperti tersebut akan digalakkan terus menerus. Topik yang diangkat pun akan dikemas lebih menarik agar supaya beda

dengan program-program lainnya dari sudut pandang yang berbeda pula. “Masyarakat bisa menyaksikannya pada Hari Minggu, mulai pukul 15.30 WIB- 16.30 WIB di TVKU,” ungkapnya lagi. Pemred Koran Pagi Wawasan Gunawan Permadi menambahkan khusus saat launching akan mengusung tema ‘Yang Muda Yang Revolusioner’. “Kita akan bahas berbagai pengalaman menarik narasumber waktu masa muda. Selain itu juga mengenai program Jateng Gayeng, juga mengenai seputar prestasi-prestasi yang sudah pernah diraih oleh narasumber,” paparnya. Dikatakan oleh Gunawan, acara Jateng Gayeng ini lebih menonjolkan rembuk secara santai, namun tetap pada tujuan rembuk gayeng gawe regeng. “Lain halnya dengan diskusi, rembuk ini dikemas dengan santai bersama pak Ganjar, kita dari media Koran Pagi Wawasan berharap akan semakin mendukung program-program yang dicanangkan oleh Gubernur Jawa Tengah,” tambahnya.■ Rix/M16-rth

Basarnas Bersiap Hadapi Musim Penghujan seperti itu, ada telaga yang retakretak tidak diantisipasi, terus ambrol. Meskipun gejala El Nino belum menunjukkan penurunan namun kita tetap harus waspada,” kata Agus kepada wartawan kemarin. Kota Semarang yang rawan longsor antara lain ada di Gunungpati dan Gajahmungkur. “Yang paling diwaspadai (potensi Longsor) itu di Gunungpati,” tegas Agus. Selain longsor, lanjut Agus, bencana yang berpotensi terjadi banjir dan puting beliung. Sejumlah peralatan dan ken-daraan juga sudah disiapkan jika ada bencana termasuk perahu karet, truk pengangkut, dan dua unit kendaraan amfibi buatan Kanada yang baru tiba dua bulan lalu. Kendaraan baru bernama Argo 8x8 itu diharapkan bisa memberikan banyak bantuan ketika evakuasi korban banjir. Argo 8x8 memiliki berat sekitar 600 kg dengan mesin 750 cc. Di darat Argo 8x8 bisa berjalan dengan kecepatan 35 km/jam sedangkan di air mencapai 10 knot. “Kalau mau lebih cepat bisa ditempeli motor. KENDARAAN: Salah satu kendaraan Amfibi bernama Argo saat saat pengecekan peralatan dan kendaraan Ini bisa muat enam orang,” untuk persiapan menghadapi musim penghujan di Kantor Sar Semarang di Perum Permata Puri Jalan Bukit pungkas Agus. ■ Barisan Ngaliyan Semarang, Selasa (27/10).■ Foto:Weynes-rth Weynes-rth NGALIYAN - Musim kemarau tahun ini menyebabkan kekeringan berkepanjangan dan belum menunjukkan tanda akan berakhir. Dampak kekeringan berupa keretakan tanah bisa berpotensi bencana tanah longsor bila diguyur hujan deras. Hal itu dikatakan Kepala Kantor SAR Se-

marang, Agus Haryono di Kantornya di Perum Permata Puri Jalan Bukit Barisan Ngaliyan Semarang, Selasa (27/10) saat pengecekan peralatan dan kendaraan untuk persiapan menghadapi musim penghujan. Musim kemarau yang diperkirakan berakhir akhir November

mendatang sudah berdampak besar berupa kekeringan di berbagai wilayah. Menjelang musim hujan, retakan tanah akibat panas ekstrim perlu diwaspadai karena rawan longsor. “Jadi retakan itu akan dimasukki air, lama-kalamaan kan ambrol. Dulu di Banjarnegara kan juga

KPU Pasang Keamanan Surat Suara

DONASI : Salah seorang perwakilan wisudawan melakukan penggalangan donasi untuk para korban asap ditengah proses wisuda FEB Undip di Patra Jasa Semarang Convention Hotel, Selasa (27/10).■ Foto : Arix-rth

PINDRIKAN KIDUL - Komisi Pemilihaan Umum (KPU) Kota Semarang akan menambahkan pengamanan dalam surat suara yang akan digunakan dalam Pilwakot 2015. Hal itu disampaikan Ketua KPU Kota Semarang Henry Wahyono kepada Wawasan di ruang kerjanya, Selasa (27/10). Menurutnya, kebijakan ini dilakukan untuk memastikan bahwa surat suara yang dibuat KPU tidak dipalsukan. Dijelaskan, pihaknya akan mu-lai memproduksi surat suara mulai awal November. Pasalnya untuk pengerjaan, percetakan hanya mampu menyanggupi akan mencetak hanya dalam waktu 25 jam saja untuk sekitar 1,1 juta

surat suara. Selain dicetak jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT), sesuai aturan KPU akan mencetak cadangan sebanyak 2,5 persen dari jumlah DPT. Langkah KPU selanjutnya akan mensortir dan melipat surat suara yang nantinya akan didistribusikan pada akhir November 2015 mendatang. “Karena itu, kami mengundang pasangan calon (paslon) untukmelihat desain surat suara tersebut nantinya yang akan digunakan dalam surat suara itu,” tukasnya. Tiga paslon kemarin juga mengecek desain surat suara yang akan dipergunakan pada saat pencoblosan 9 Desember nanti. Sebagian ada yang

melakukan perubahan sedikit yang tidak begitu berarti.■ pada kostum, dan perbaikan Hid-rth

KONSULTASI : Paslon Sigit-Agus Sutyoso datang paling akhir ke KPU untuk berkonsultasi mengenai desain surat suara yang akan digunakan dalam Pilwakot mendatang. ■ Foto: Nurul Wakhid-rth


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.