WAWASAN 26 Februari 2016

Page 1

■ Jumat Legi ■ 26 Februari 2016 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE-30 NO: 304

TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Pelepasan Air Waduk Gajahmungkur Dibatasi (ASA) III Perum Jasa Tirta (PJT) I Wilayah Sungai Bengawan Solo, Kamis (25/2). Sementara, pantauan Wawasan di objek wisata Waduk Gajahmungkur Wonogiri, para pengunjung yang hendak naik perahu sudah dapat melewati dermaga yang disediakan oleh pengelola objek wisata. Saat air surut kemarau lalu, para pengunjuung yang hendak naik perahu, tidak dapat melalui dermaga karena posisi air jauh di bawah dermaga, sehingga harus berjalan ratusan meter menuju lokasi tambatan perahu. ■ pm-yan

WONOGIRI-Hujan yang terus mengguyur wilayah Wonogiri, utamanya di area tangkapan Waduk Gajahmungkur telah mampu mengisi volume air waduk tersebut. Bila awal Februari lalu tinggi muka air waduk masih di kisaran 132.14 di atas permukaan laut (dpl), kini sudah mencapai 134,20 dpl. Ketinggian tersebut masih dalam batas aman, karena batas maksimal volume waduk 136.00 dpl lebih sedikit. ‘’Karena ketinggiannya masih di angka 134,20 dpl, maka pelepasannya pun juga masih sangat dibatasi. Hari ini (Kamis 25/2) hanya 39 m3/detik. Itu saja dilewatkan turbin PLTA sekalian untuk membangkitkan listrik. Air belum dilepas melalui pintu spillway,’’ kata Erwando Rachmadi, Kepala Divisi Jasa Air dan Sumber Air

BELUM MAKSIMAL: Kendati hampir tiap hari di wilayah Wonogiri diguyur hujan, namun ketinggian muka air Waduk Gajahmungkur belum maksimal. ■ Foto: Tulus PE

Pengusaha Jateng Tolak Tapera SEMARANG - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jateng Frans Kongi menegaskan, sejak masih dalam bentuk draf rancangan undang-undang, pihaknya sudah tegas menyatakan menolak Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). “Kita sudah menyatakan keberatan saat draf RUU Tapera ini dibahas oleh DPR. Kita sampaikan sebagai pengusaha, merasa terbebani dengan adanya kewajiban untuk ikut membayarkan iuran tersebut. Saat ekonomi Indonesia sedang sulit seperti sekarang ini, kita dituntut untuk menciptakan lapangan kerja, namun di sisi lain, pemerintah justru memberatkan pelaku usaha dengan kebijakan yang tidak pro dunia usaha,” paparnya. Dirinya juga mempertanyakan urgensi Tapera, sebab untuk pembiayaan pembelian rumah, sudah ada di BPJS Ketenagakerjaan. Dalam hal ini, pengusaha juga ikut membayar

kan iuran BPJS Ketenagakerjaan.”Setahu saya, di BPJS Ketenagakerjaan ada dana sekitar Rp 300 triliun yang bisa digunakan untuk pembangunan perumahan. Kenapa pemerintah tidak menggunakan dana ini saja. Saya menilai ini hanya permainan DPR, mereka seakan-akan membuat kebijakan yang pro rakyat,padahal saya pikir tidak. Para buruh dan pegawai juga menolak adanya Tapera ini,” terangnya lagi. Di satu sisi, dirinya juga tidak bisa menolak atas apa yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.Pihaknya hanya bisa pasrah menjalankan kebijakan tersebut.”Mau pengusaha dan tenaga kerja berapa, yang pasti

kita juga kena. Kita berharap dengan adanya Tapera ini juga ada kompensasi dengan memberikan insentif keringanan kepada pengusaha, supaya biaya ekonomi yang tinggi makin menurun,” paparnya. Namun meski bersikap pasrah, namun pihaknya juga tengah mempertimbangkan langkah hukum mengenai Tapera tersebut. Salah satunya mengajukan revisi UU Tapera hingga menggugat ke PTUN Sekretaris Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Apindo Kudus, Hamidin pesimistis Undang-undang Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bakal dilaksanakan secara maksimal oleh pengusaha. Dirinya meyakini banyak pengusaha yang akan keberatan melaksanakan Tapera. ”Untuk kondisi yang ada di Kudus saat ini, masih banyak pengusaha yang masih belum bisa melaksanakan kewajiban normatifnya seperti membayar Bersambung ke hal 7 kol 3

UU Tapera Tak Berpihak ke Rakyat JAKARTA ­ Proses pemba­ hasan Undang­Undang (UU) Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) dinilai terburu­buru, karena tidak melibatkan ba­ nyak pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pemba­ hasannya. “Pembahasan UU ini belum melibatkan stakeholder baik itu masyarakat atau daerah. Se­ hingga terkesannya terburu­ buru,” ucap Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Ir­ man Gusman, Kamis (25/2). Terkait melanggar hukum, Irman mengaku akan mem­ pelajari terlebih dahulu UU ini. Irman menambahkan, sub­ tansi dalam UU ini juga tidak sesuai dengan intention. Pa­ salnya, perumahan rakyat merupakan yang mendasar,

namun kenyataanya UU ini tidak berpihak kepada rakyat. “UU ini jangan sampai ber­ pihak kepada kelompok ter­ tentu. Harusnya intention­nya kepada rakyatnya, bukan ke­ pada pengelolaan uangnya. Kalau pandangan sementara cenderung sebuah pengelo­ lan keuangannya bukan ke­ pada rumahnya,” kata sena­ tor asal Sumatera Barat itu. Sementara itu, Ketua Ko­ mite II DPD, Parlindungan Purba, melihat UU Tapera ada peluang cacat formal. Makanya pada kesempatan ini, pihaknya akan mendapat­ kan masukan dari stakehol­ der. “Nantinya akan kami sampaikan kepada pimpinan DPD,” katanya. Menurut Parlindungan, su­

Foto: Ant

Irman Gusman dah banyak pihak yang akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi (MK), namun sifatnya baru perora­ ngan. “Bagi kami Tapera me­ rupakan amanat UU, namun bukan bagaimana mencari uangnya. Tetapi harusnya memperkuat tanggung jawab Bersambung ke hal 7 kol 1

Giliran Jalan Penghubung Cilongok-Purwojati Longsor

LGBT

BANYUMAS – Selama empat hari terakhir, bencana longsor terus terjadi di Banyumas. Pada Kamis (25/2) giliran jalan penghu­ bung Kecamatan Cilongok dan Kecamatan Purwojati yang tertutup longsoran tanah. Tebing di Desa Jatisaba, Kecamatan Cilon­ gok longsor dan menutup jalan penghu­ bung kecamatan tersebut. Kepala Desa Jatisaba, Warid, Kamis (25/2) mengatakan longsor terjadi pada Ra­

Oleh: Noor Achmad (Rektor Unwahas Semarang) AKHIR-akhir ini ada 3 (tiga) fenomena internasional yang masuk ke Indonesia tak terbendung, bahkan mempengaruhi di jantung kehidupan kekuasaan politik dan ekonomi yaitu terorisme, narkotika dan LGBT. Tiga-tiganya seakan bersatu padu ingin merontokkan moral bangsa. Foto: Dok Terorisme jelas pada akhirnya hanya akan menyebabkan kesengsaraan dengan menggunakan simbol agama, dengan menafsirkan ajran-ajaran agama yang radikal. Sedangkan narkotika menjadi kejahatan dari kejahatan yang paling komprehensif dalam merontokkan moral bangsa. Sedangkan LGBT memang tidak serta merta instan merontokkan moral bangsa, tetapi dalam waktu yang lama kalau LGBT ini dibiarkan maka jelas akan berdampak sangat buruk bagi kehidupan bangsa. Da-

Bersambung ke hal 7 kol 3

Bersambung ke hal 7 kol 1 LONGSOR LAGI: Warga desa bersama TNI dan BPBD bergotong­ royong membersihkan material longsoran tebing yang menutup jalan antara Kecamatan Cilongok dan Kecamatan Purwojati. ■ Foto: Hermiana E Effendi­yan

Bersambung ke hal 7 kol 3

Rumah Adat Kudus yang Nyaris Punah

Sarat Sejarah, Banyak Diboyong ke Luar Kota Pakai Koyo JIKA tak ada halangan, dalam hitungan bulan penyanyi Mulan Jameela akan melahirkan anak kedua dari Ahmad Dhani. Saat ini pelantun Wonder Woman itu sudah memiliki tiga buah hati, yakni Tiara dan Daffy yang meru­ pakan anak hasil pernikahan dengan suami pertama, lalu si kecil Safeea. Usia kandungan Mulan sendiri sudah menginjak bulan ke­6. Wanita kelahi­ ran Garut itu mengaku jika sejauh ini tidak ada masalah serius dengan kandungannya. Hanya saja, dia Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: kpl

Keberadaan rumah adat Kudus patut menjadi kebanggaan warga kota Kretek. Arsitekturnya yang unik, sarat filosofi serta memiliki nilai sejarah membuat Balai Pelestari Nilai Budaya (BPNB) Yogyakarta bakal mengusulkan ke UNESCO agar rumah adat Kudus menjadi warisan budaya dunia “SECARA bertahap mekanisme usulan ke UNESCO agar rumah adat Kudus dijadikan warisan budaya dunia juga berjalan. Kami optimistis

UNESCO bisa memberikan rekomendasi yang terbaik bagi rumah adat Kudus,” kata peneliti dari BPNB Yogyakarta, Sumintarsih, saat melakukan penelitian di Kudus, baru-baru ini. Ya, bagi Sumintarsih keberadaan rumah adat Kudus memiliki syarat yang sangat menduBersambung ke hal 7 kol 1 WARISAN DUNIA: Sebuah rumah adat yang masih berdiri di kompleks Museum Kretek. Keberadaan rumah adat di Kudus ini di ambang kepunahan karena banyak dijual pemiliknya. ■ Foto: Ali Bustomi-yan


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Menyemai Harapan Gubernur ORASI Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT ke-70 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) tingkat Jateng, di Studio Dreamlight Worl Media Ungaran, Senin (21/2) patut diapresiasi. Dalam orasi bertajuk ”Jurnalsime Jateng Gayeng” tersebut, Ganjar Pranowo menegaskan, pemberitaan pers merupakan jaminan kepercayaan atas obyektivitas yang disampaikan, sehingga insan pers merupakan orang-orang pilihan yang harus memiliki integritas sangat tinggi dan teguh pada kebenaran. Meskipun untuk itu pers harus berhadapan dengan kekuatan-kekuatan kriminal. Ganjar mengapresiasi pers yang telah menjalankan peran dengan profesional. Namun Ganjar juga menyayangkan, masih adanya insan pers yang seolah menjual profesinya dan semata-mata ingin mencari kepentingan sempit untuk kebutuhan pragmatis individu. Pernyataan Gubernur diharapkan dapat mendorong insan pers di Jateng khususnya, untuk memiliki integritas yang tinggi dan berkinerja profesional. Momentum peringatan HPN perlu dimaknai sebagai momentum untuk mendorong pers nasional mampu memainkan peran di tengah-tengah pergulatan dan perjuangan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat serta kemajuan bangsa. Sebab, pada hakekatnya pers merupakan entitas sosial yang memiliki fungsi informasi, edukasi, kontrol sosial, dan hiburan yang sehat.

Revolusi Mental dan Pemberantasan Narkoba P

Nur Hamdi

Dengan demikian, pers dituntut memiliki idealisme, bersikap objektif, independen, dan selalu mengutamakan kemaslahatan serta nilai-nilai luhur. Namun sayangnya, idealisasi tentang peran serta posisi pers tersebut belum sepenuhnya dipahami dan dilaksanakan. Artinya, masih banyak institusi media yang jauh dari harapan masyarakat. Kecenderungan itu terjadi, karena banyak media massa yang lebih mengutamakan fungsi bisnis dibanding idealismenya. Pers dalam arti luas meliputi media penyiaran; radio dan televisi, bahkan memiliki kecenderungan untuk semata-mata beraktivitas jurnalisme sebagai sebuah industri. Bahkan jika kita cermati perkembangan media sosial, lebih memprihatinkan lagi. Terdapat kecenderungan media massa konvensional mulai terpengaruh dan mengimitasi cara kerja serta karakter media daring yang ingin serba cepat dalam menyampaikan informasi, namun mengabaikan akurasi dan keberimbangan. Sehingga, sebuah informasi seringkali hanya bersifat sepotong dan tanpa konteks. Padahal, teori jurnalisme selalu mengajarkan adanya verifikasi, etika jurnalistik, keberimbangan, konfirmasi, cek dan cek. Anehnya, banyak media massa konvensional, cenderung mengimitasi gaya serta cara kerja media daring. Semoga harapan dan peringatan Gubernur mampu disemaikan oleh insaninsan pers untuk semakin meneguhkan jatidiri dan integritasnya.■

Tiap sepekan, Satlantas tilang 1.500 pengendara. Ternyata tak mudah tertib lalin. *** PPP diminta ke titik nol. Kata kuncinya kejernihan nurani.

Kang Waswas (Berita yang berkualitas harus jernih)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Gunawan Permadi : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto. PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Didik Saptiyono, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati, Rita Hidayati. Reporter: Unggul Subagyo, Sugeng Ariatmojo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Agus Umar, Sunardi, Fitria Rahmawati, Arix Ardana. Fotografer : Weynes Furqon S. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER TU: Yetti Ismiyati. MANAJER PENGEMBANGAN SDM: Widiyartono R. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. KABAG AKUNTANSI: Dwi Suparno. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BII 2.018.031468 - BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986 DICETAK OLEH : PT TEMPRINA MEDIA GRAFIKA SEMARANG

Jika dari pihak pemerintah pusat, BNN, Polri, Pemerintah daerah, media dan masyarakat sudah menyamakan pandangan dengan adanya narkoba akan membawa kehancuran yang mengharuskan untuk dilawan, maka peredaran barang haram tersebut akan semakin berkurang. Bahkan secepatnya akan hilang dalam peredaran di bumi pertiwi ini. Nuansa saling bersinergi demi kepentingan bersama akan terus tertanam dalam memberantas narkoba.

EMBERANTASAN nar koba sudah gencar dilaku kan, baik oleh Ba dan Nar kotika Nasional (BNN), Polri, maupun Bea dan Cukai. Hampir setiap hari para penegak hukum menang kap ok num yang dianggap ber tanggung jawab dalam me nye lewengkan dan meng e dar kan barang haram tersebut. Na mun, ibarat teori Newton, semakin mendapat tekanan, daya tolaknya semakin kuat. Beberapa kasus besar dibongkar dan bandar pun ditahan, tetapi hal itu tidak me nyu rutkan peredaran narkotika di Tanah Air. Berdasarkan sejarah, Indo nesia hanya dikenal sebagai transit peredaran narkoba. Namun, saat ini keadaan su dah sa ngat memprihatinkan. Bagai mana tidak. Saat ini In do nesia telah menjadi pasar sekaligus produsen narkoba ke empat terbesar di dunia. Melihat kondisi bangsa In do nesia yang saat ini sudah sa ngat kronis dan darurat terhadap narkoba, tentu di bu tuhkan perlawanan serius oleh berbagai pihak dalam mena ngani narkoba. Maraknya permasalahan sosial yang melanda bangsa dan negara ini, terkadang meng alihkan issu pemberantasan narkoba. Sehingga, upaya tersebut bahkan dapat dikatakan pasang surut. Selain itu, se la ma ini jika dicermati bersama, upaya pemberantasan narkoba hanya bertumpu pada pihak kepolisian dan BNN saja de ngan menangkap kurir-kurir dan sedikit bandar. Tanpa ada nya upaya yang lebih cer dik, harapan musnahnya narkoba menjadi semu. Oleh sebab itu, gerakan seca ra nasional perlu di se ge ra kan, mengingat masih men jamurnya penyebaran obat terlarang tersebut. Tentunya, dari ber bagai pihak baik peme rin tah, pemerintah daerah, dan terutama masyarakat harus me nunjukkan sikap garang dalam memusnahkan narkoba dan membasmi seluruh tem pat produksinya. Secara nasional, data resmi dari Badan Narkotika Na sio nal (BNN) menunjukkan bahwa ada 4,5 juta penduduk In donesia menjadi pecandu narkoba. Sekitar sepertiga dari jumlah tersebut adalah pemuda. Lebih mencengangkan la gi, BNN menyatakan bahwa setiap hari ada 50 orang di negeri ini yang meninggal dunia akibat memakai narkoba. Bila dikalkulasi, berarti setiap jamnya terdapat dua orang tewas akibat narkoba. Presiden Indonesia, Joko Widodo, ketika menyam pai kan sambutan Rapat Ko or dinasi Nasional Gerakan Nasional dalam penanganan ancaman narkoba dalam rangka Mewujudkan Indonesia Emas 2045, “Setiap hari ada 50

Mari Kita Waspada di Musim Hujan MUSIM penghujan yang terjadi saat ini tidak bisa dianggap remeh. Beberapa kali hujan lebat terjadi di hampir semua daerah di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Maka, masyarakat perlu mempersiapkan diri, setiap saat berjaga-jaga untuk menghadapi segala kemungkinan. Apa lagi, bencana akibat hujan lebat sudah terjadi di banyak daerah. Misalnya banjir, hujan disertai angin kencang, pohon tumbang, tanah longsor, dan sebagainya. Bahkan kini penyakit DB juga sudah mengancam. Setiap musim bisa dipastikan akan membawa bencana apabila masyarakat tidak bersiap diri dengan segala ke waspadaan. Tetapi inilah konsekunsi dari kehidupan dengan dua musim, yang memungkinkan alam lingkungan relatif tidak terganggu tampaknya telah men ciptakan kebudayaan yang lebih santai, tidak terlalu memprihatinkan keadaan lingkungan karena berbagai jenis ta na man dan kehidupan selalu tersedia se panjang musim. Sangat berbeda dibandingkan dengan empat musim, yang memaksa manusia

orang meninggal karena nar koba. Dalam satu tahun se kitar 18 ribu orang me ninggal”. Namun, Jumlah tersebut belum termasuk para peng guna narkoba yang sedang menjalani rehabilitasi. Menu rut orang nomor satu di Indone sia itu, pengguna yang sedang menjalani rehabilitasi mencapai 4,2 sampai 4,5 juta. Jokowi juga mengung kap kan, “BNN hanya mampu mere habilitasi 18 ribu pecandu narkoba pertahun. Sedangkan jumlah para pecandu nar ko tika yang harus direhabilitasi sebanyak 4,5 juta orang. Artinya, BNN memerlukan 200 tahun untuk me reha bili tasi seluruh pecandu”. Semua orang tentu sepakat bahwa orang yang menyalahgunakan narkoba (gembong, pengidap dan pengedar) sudah seharusnya dihukum seberat-berat nya. Sebab, mereka telah melakukan kejahatan yang sangat luar biasa, sehingga merusak sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Oleh sebab itu, harus ditangani dan diperangi, dengan cara yang luar biasa pula. Secara jaringan, BNN pada 2015 mendeteksi bahwa, terdapat kurang-lebih 40-50 jaringan internasional dan nasional yang saling berkolaborasi. Hal ini tidak terlepas dari kon su men pecandu yang besar menca pai 4,5 juta orang yang cenderung semakin mening kat. Bahkan, hingga tahun 2014, BNN telah berhasil me ngungkap kejahatan narkoba sebanyak 108.701 narkoba dan 134.117 yang menjadi tersangka. ■ Perlunya Revolusi Mental Pemberantasan narkoba me mang sudah sangat sering dilakukan oleh pihak pemerintah. Namun seperti yang dipapar kan di atas, peredaran ba rang haram tersebut se ma kin banyak. Hal ini perlu di per hatikan oleh berbagai pi hak baik pemerintah pusat, BNN, Polri, pemerintah dae rah, dan tentunya masyarakat pada umumnya. Perlu koordinasi yang baik antara pihak pemerintah dan masyarakat. Selain itu, agar supaya lebih efektif lagi dalam upaya pemberantasan narkoba, diperlu kan revolusi mental dari ber bagai pihak agar mem pu nyai pandangan yang sama bahwa narkoba adalah musuh bersama, dan harus diperangi bersama pula. Narkoba akan membuat dampak buruk bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Bahkan akan merusak generasi muda yang notabene generasi penerus bangsa.

Pandangan seperti itulah yang seharusnya lebih sering didengungkan agar genderang pemberantasan narkoba selalu ditabuh. Ibarat bara api harus selalu disulut dan ditiup agar selalu panas hingga benar-benar berakhir karir narkoba dalam merusak mental generasi bangsa. Diawali dari pemerintah daerah, pemerintah pusat lebih bijaknya menjadi subjek aktip dalam penyulutan api atau penabuhan genderang perang terhadap narkoba. Sudah selayaknya bahwa pe merintah bertindak tegas ter hadap pengedar atau gem bong narkoba. Keputusan Presi den Jokowi yang masih kon sis ten dalam menghukum berat gembong narkoba patut dia presiasi. Melihat kondisi indonesia yang seperti ini, memang sudah selayaknya presiden untuk bersikap tegas. Selain masih diberlakukan hukuman mati bagi “pemain” narkoba, untuk lebih meminima lisir peredaran dan upaya memberantas narkoba, dibu tuh kan inovasi dari pe me rin tah. Seperti pendidikan narkoba. Dipandang sangat perlu juga memasukkan ku ri ku lum pencegahan narkoba di se ko lah mulai tingkat sekolah da sar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) dan sejajarnya. Hal itu sangat perlu dilakukan dalam upaya pem be rantasan barang haram ter se but. Mengingat seper tiga dari jumlah seluruh pengguna narkoba adalah kaum muda. Selain itu, peran media juga sangat penting dalam upaya pem berantasan narkoba. Pe ran media diharapkan bisa memberikan ruang dalam mengampanyekan bahaya narkoba. Peran media juga diharapkan terjun aktif dalam memberikan informasi terkait bahaya penyalahgunaan narkoba yang nantinya dapat berkontribusi memecahkan masalah darurat narkoba di Indonesia. Jika dari pihak pemerintah pusat, BNN, Polri, Pemerintah daerah, media dan masyarakat sudah menyamakan pan da ngan dengan adanya narkoba akan membawa kehancuran yang mengharuskan untuk dila wan, maka peredaran ba rang haram tersebut akan se makin berkurang. Bahkan secepatnya akan hilang dalam peredaran di bumi pertiwi ini. Nuansa saling bersinergi demi kepentingan bersama akan terus tertanam dalam memberan tas narkoba. Wallahu a’lam bi al-Shawab.■ Penulis, peneliti di Lembaga Institute For Republic (INSFRE) dan Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Alamat pengiriman tulisan opini dan surat pembaca: opini@koranwawasan.com Artikel opini maksimal 5.000 karakter dan disertai foto penulis.

harus selalu bersiap-siaga menghadapi setiap musim. Musim dingin yang keras akan mematikan kehidupan apabila tidak bersiap diri. Akibatnya, dengan mudah kita akan mengeluh ketika hujan lebat datang dan banjir melanda, membuat lupa pula betapa hujan seperti ini sangat dinanti-nanti ketika kemarau tidak kunjung berakhir. Karena itulah, saat curah hujan belum mencapai puncak, alangkah baik apabila masyarakat dan pemerintah mem per si apkan segala sesuatu meng hadapi ke mungkinan-kemungkinan curah hujan. Menurut hemat saya, antisipasi kita agak terlambat, karena di sana-sini masih ter li hat pekerjaan drainase yang belum ram pung. Lebih banyak lagi drainase yang tidak tersentuh sehingga nyaris tidak akan berfungsi manakala curah hujan tinggi menerjang. Baru hujan sebentar saja, kawasan Bubakan Semarang, misalnya, yang memang sudah langganan banjir, tergenang air. Kerugian akan bisa ditekan seminimal mungkin kalau masyarakat dan pemerintah memiliki persiapan dini atau antisipasi yang baik. Antisipasi bencana tidak hanya berkutat pada penyediaan logistik, seolah-olah banjir adalah hal tidak terelakkan saat musim hujan. Langkah-langkah antisipatif seharusnya sudah gencar dilakukan saat musim ke marau. Kultur yang mewadahi perilaku santai tanpa kesadaran musim sudah saatnya diubah.

Masyarakat semestinya memiliki kesadaran untuk bersiap menghadapi hujan saat musim kemarau dan bersiap menghadapi kekeringan ketika musim hujan. Tanpa pewujudan ‘’kultur sadar musim’‘, musim hujan dan musim kemarau akan selalu membawa bencana. Membangun kultur yang waspada dan sadar ling kungan memang tidak mudah. Te ta pi, bisa terwujud dengan komitmen se rius dari pemerintah. Perubahan iklim akibat pemanasan global juga menuntut pola pikir dan kesadaran baru masyarakat terhadap lingkungan. Untuk mencapai peru bahan mindset dan pemahaman masyarakat, tidak cukup hanya dengan sanksi dan denda. Pendidikan karakter ber ke sa da r an lingkungan jauh lebih efektif ke tim bang denda karena mem buang sampah sembarangan, misalnya. Penerapan den da, sebagai bagian dari perangkat hukum, untuk menyadarkan masyarakat akan pemeliharaan ling kungan bukan tidak perlu. Tetapi, menjadi tidak realistis ketika aparat harus berhadapan dengan sekian ratus warga yang tertangkap tangan dan harus didenda. Mari, semua pihak bersiap-siap dan melakukan antisipasi dengan sebaikbaiknya. Dengan demikian kerugian akibat musim hujan bisa kita minimalisasi.■ Heryanto Satrio Utomo Perum Kekancan Mukti, Pedurungan, Semarang.


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Elpiji 3 Kg Harus Tepat Sasaran PEKALONGAN-Wakil Walikota Pekalongan, H Moch Zaelany meminta Pertamina selalu konsisten dalam penyaluran elpiji 3 kg sampai ke tangan yang berhak. Elpiji bersubsidi tersebut untuk masyarakat kurang mampu dan pengusaha mikro. “Penyebaran harus tepat sasaran, dan konsisten,” katanya saat meninjau Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Karya Niaga Mas di Kota Pekalongan, Kamis (25/2). Didampingi Asisten I Setda Kota Pekalongan Sri Wahyuni, dan Kabag Perekonomian Setyo Susilo, Wakil Walikota ini sejak dilantik sering terjun langsung ke lapangan melakukan kunjungan mendadak. “Segala upaya peningkatan perekonomian akan terus dilakukan, termasuk ketersediaan elpiji sebagai salah satu penopang perekonomian masyarakat Kota Pekalong,” ujarnya. Sementara itu Sales Eksekutif Pertamina Regional Jawa Tengah, Zia Ardi menuturkan kuota elpiji 3 kilogram untuk wilayah Kota Pekalongan

TINJAU SPPBE: Wakil Walikota Pekalongan H Moch Zaelany meninjau Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Karya Niaga Mas di Kota Pekalongan, Kamis (25/2). nFoto: Janti Artati mengalami peningkatan 15,13% dari tahun sebelumnya. Jika 2015 hanya 10.988 metrik ton (MT) atau 3.662.666 tabung, pada tahun ini meningkat menjadi 12.651 MT atau 4.217.000 tabung.

Menyinggung adanya perbedaan harga di pasaran, pihaknya meminta bila konsumen ingin mendapatkan harga elpiji 3 kg Rp 15.500 agar datang ke pangkalan. Mengingat, seluruh pangkalan harus untuk

mencantumkan HET. ”Sementara untuk menghindari terjadinya ketidaksesuaian kualitas elpiji 3 kg, masyarakat agar meminta yang bersegel plastik wrap,” katanya. n K-28/Ct

Jamin Asli, Batik Diberi Hologram PEKALONGAN-Guna membatasi serta melokalisir maraknya peredaran motif batik di pasaran, Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (Asephi) Kota Pekalongan akan segera menempel stiker hologram pada produk batik asli sebagai jaminan keaslian. Ketua Asephi Kota Pekalongan, Romi Oktabirawa kepada wartawan, Kamis (25/2), menuturkan, pihaknya prihatin dengan semakin maraknya peredaran tekstil bermotif batik yang belakangan semakin menguasai pasar. Banyak masyarakat tidak bisa membedakan an- tara batik asli dan tidak sehingga banyak yang merasa dirugikan. Hal itu sering terjadi seperti saat pameran, yakni ada konsu-

men yang yakin membeli batik tulis asli, tetapi ternyata batik itu jenis cap. Biasanya pembeli percaya saja, lantaran penjual mengatakan jika batik yang dijualnya tersebut asli, apalagi harganya juga mahal. Untuk itu pihaknuya mendesak pemerintah dilakukan penerapan tambahan stiker hologram batik asli untuk produk yang benar-benar asli. “Lembaga kami sebagai penjaminnya. Hal ini

juga sebagai salah satu melindungi konsumen,” katanya, Dikemukakan, batik dari Pekalongan telah diapresiasi Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO) dengan memberikan penghargaan sebagai bentuk budaya bukan benda warisan manusia. Lantaran proses yang dilakukan hingga menjadi batik begitu rumit dan njlimet, bukan karena motifnya. n Bukan Mengucilkan Upaya penempelan stiker hologram untuk produk asli itu bukan untuk mengucilkan kebe-radaan batik cap maupun printing. Sebaliknya, pihaknya menginginkan adanya kejujuran dari pedagang. “Penempelan stiker hologram

pada batik asli akan mulai dilakukan saat digelarnya pameran Inacraft di Jakarta, 20-24 April mendatang,” katanya. Terpisah, beberapa penjual batik di pasar Grosir Setono menyambut baik dengan adanya penempelan stiker hologram bagi produk batik asli Pekalongan. Dengan begitu diharapkan nantinya tidak ada pembeli yang komplain lantaran produk batik dibeli dikira asli tulis tetapi ternyata cap. Menurut salah seorang pedagang, Hj Taufik, konsumen yang ingin membeli produk batik asli sebenarnya dari kalangan tertentu saja karena harganya mahal. “Ya, produk bagus tentu harganya mahal, begitu pula sebaliknya. Konsumen tinggal memilih,” katanya. n K-28/Ct

Survailen untuk Evaluasi BUJK SURAKARTA-Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Provinsi (LPJKP) Jateng dalam penerbitan sertifikat badan usaha (SBU), sertifikat keahlian (SKa) dan sertifikat keterampilan (SKt) sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau dalam track yang benar, sehingga bisa dipertanggung jawabkan. “Dalam penerbitan sertifikat ini dan juga dalam bidang lainnya, LPJKP Jateng selama ini berjalan lancar, dan

juga mendapatkan penilaian baik dari pusat,“ kata Ketua LPJKP Jateng, Ir HM Satya Joewana ketika membuka survailen (penilaian ulang) badan usaha, Selasa (23/2), di Hotel Ibis Surakarta. Menurut Ir AY Hari Susilo anggota pengurus LPJKP Jateng, selaku koordinator pelaksanaan survailen BU untuk wilayah eks KaresidenanSurakarta, kegiatan survailen diikuti 26 badan usaha jasa konstruksi (BUJK) dari 27

SURVAILEN: Ketua LPJKP Jateng Ir HM Satya Joewana (berdiri kiri) didampingi anggota pengurus Ir AY Hari Susilo tengah menyaksikan pelaksanaan survailen BU yang dilaksanakan oleh Asesor Kemampuan Badan Usaha (AKBU). n Foto: dok

yang dipilih secara acak dari asosiasi perusahaan. Kegiatan ini merupakan pelaksanaan fungsi pengawasan terhadap BU. Juga guna memantau serta mengevaluasi pelaksanaan BUJK, apakah sejak diterimanya SBU ada perubahan–perubahan atau ketidak sesuaian, ada perubahan dan sebagainya. ”Bagi BUJK yang diundang dan tidak hadir tanpa alasan jelas, nantinya LPJKP Jateng akan melakukan survailen langsung,“ katanya. Dikatakan pula, survailen antara lain bertujuan guna memastikan bahwa kualifikasi dan klasifikasi yang dimiliki BUJK benar-benar bisa mendukung kegiatan dalam memperoleh pekerjaan. Juga, menilai kinerja BUJK dalam penggunaan SBU yang dimilikinya. Betitu pula guna mendapatkan kepastian, bahwa BUJK masih memenuhi persyaratan sesuai dengan kualifikasi dan klasifikasinya. Kalau nanti dalam pelaksanaan survailen ditemukan ketidaksamaan dan sebagainya, akan diberikan rekomendasi tindakan perbaikan kepada USBU Provinsi dan LPJKP. Dalam pembukaan survailen

BU, yang juga dihadiri Ketua Pengarah USBU LPJKP Jateng Ir H Mulyono Hadipranoto, Ketua Pelaksana USBU LPJKP Jateng Ir Bagyo Surono, Ketua LPJKP Jateng Ir HM Satya Joewana ini lebih lanjut dikatakan bahwa kegiatan survailen sebenarnya guna memotret keadaan BUJK saat ini. Apakah benar–benar telah sesuai dengan SBU yang dikeluarkan dan sebagainya. Melalui kegiatan survailen juga diharapkan adanya masukan dari para pengusaha jasa konstruksi, demi perbaikan dan juga peningkatan bersama. Hal ini penting, karena pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan pemerintah pusat maupun provinsi terus meningkat setiap tahunnya. Kaitannya dengan peran BUJK ini, ia mengharapkan kepada pengguna jasa, agar BUJK Kualifikasi Kecil (K1, K2, dan K3) dapat diberikan kesempatan guna ikut berpartisipasi di daerah masing-masing. Jangan sampai dalam era pembangunan infrastruktur dengan paket pekerjaan yang jumlahnya ribuan, BUJK Kualifikasi Kecil hanya jadi penonton di daerahnya sendiri. n Ct-Yn

Naker Indonesia Sudah Kompeten n Jangan Hanya Ditempatkan di Timteng SEMARANG-Munculnya Rancangan Undang-undang (RUU) tentang Perlindungan Pekerja Indonesia di Luar Negeri oleh DPR sangat baik, namun perlu ada perbaikan. Pasalnya, pekerja Indonesia dikonotasikan sebagai tenaga tidak berpendidikan, lemah bahkan mengalami kekerasan seksual. Prof Dr Mahmutarom Harun Al Rasyid SH MH Wakil Rektor I Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang mengatakan, rancangan ini perlu diperhatikan. Menurutnya, pekerja Indonesia sekarang tenaga kerja yang kompeten dengan memiliki sertifikat kompetensi, baik sebagai tenaga medis, tenaga teknis, sampai tenaga pramusaji. “Selain itu perlu diperhatikan pula terkait penempatan kerja yang tidak selalu di kawasan Timur

Tengah, tetapi juga bisa ditempatkan di Asia Pasifik dan negara-negara lain,” ujarnya saat ditemui Wawasan dalam diskusi terbatas di Unwahas Semarang, baru-baru ini. Mutarom mengemukakan, di sisi lain rancangan ini juga bertolak dari dasar kebijakan undang-undang tentang penempatan pekerja Indonesia di luar negeri sebagai regulator. Maka harus ada jaminan, bahwa Badan Nasional Perlindungan Pekerja Indonesia di Luar Negeri (BNPPILN) tidak melakukan aktivitas sebagai operator, agar pelaku wasit tidak merangkap sebagai pemain. “Maka pelaksanan penempatan PPILN ini harus dijadikan mitra dalam mewujudkan cita-cita pembuatan suatu undang-un- dang yang sudah ditetapkan,” tuturnya. Oleh karena itu, dalam pengaturan

yang menyangkut prosedur, persyaratan, dan pertanggungjawaban hukum yang bersifat perdata, administrasi dan pidana harus ada unsur pembinaan bukan mematikan. “Saya harap dalam ketentuan pidana perlu dirumuskan kembali secara hati-hati dan perlu kajian yang lebih mendalam terkait dengan penetapan unsur-unsur tindak pidana dan pertanggungjawaban pidananya,” katanya. Selain itu dirinya juga berharap RUU yang mengatur penetapan pekerja Indonesia di Indonesia di luar negeri seyogyannya juga harus memperhatikan undang-undang terkait seperti KUHP sebagai aturan umum di lapangan hukum pidana, UU Keimigrasian, UU Perseroan, dan sebagainya supaya tidak terjadi tumpang tindih. n M13-Ct

Tahun Ini, Nasib 421 BKD Ditentukan PEMALANG-Sebanyak 421 Badan Kredit Desa (BKD) di wilayah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Tegal yang membawahi Kabupaten Brebes, Kota/Kabupaten Tegal, Kabupaten Pemalang, Kota/Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Batang pada akhir tahun ini akan ditentukan nasibnya. Apakah akan menjadi Bank Perkreditan Rakyat (BPR), Lembaga Keuangan Mikro (LKM) atau Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). “Sesuai dengan regulasi No 10 Tahun 2016, maka masingmasing BKD diminta untuk menyampaikan plant action pada Desember akhir tahun ini,” kata Kepala Kantor OJK Tegal, AY Eka Putra, Kamis (25/2), usai kegiatan ‘Pertemuan Industri Jasa Keuangan 2016’ di pendapa Kabupaten Pemalang. Menurutnya, OJK mulai melakukan pengawasan perbankan sesuai regulasi mulai Desember

2013, termasuk multifinance, asuransi, LKM dan BKD. Dan sebenarnya BKD secara regulasi sudah diminta untuk melakukan tranformasi pada saatnya menjadi BPR, BUMDes atau LKM melalui koordinasi OJK dan pemerintah daerah masing-masing. Jika dilihat dari sejarah, sebenarnya pembentukan BKD berdasar pada staablad, namun dengan izin dari Menteri Keuangan diakui sebagai BPR berdasar UU No 7 Tahun 1992, dimana menurut ketentuan, mereka diberikan kesempatan untuk bertransformasi dalam tenggang waktu hingga lima tahun atau sampai Oktober 1997 untuk memenuhi syarat layaknya menjadi BPR. Namun kenyataannya dari 421 BKD yang ada di wilayah OJK Kantor Tegal tidak ada satu pun yang mengajukan diri menjadi BPR, karena berbagai sebab seperti antara lain tidak memenuhi unsur-unsur. n Obo-Ct

PERTEMUAN: Kegiatan bertajuk ‘Pertemuan Industri Jasa Keuangan 2016’ di pendapa Kabupaten Pemalang yang diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) wilayah Tegal, Kamis (25/2). n Foto: Probo Wirasto

GALERIA

SOP SENEREK: Dengan menggandeng pakar kuliner Indonesia, Bondan Winarno, Atria Hotel Magelang menyajikan menu makanan tradisional khas Magelang yakni sop senerek. n Foto: Widiyas Cahyono

Hotel Atria Magelang Sajikan Sop Senerek MAGELANG-Di tengah persaingan industri perhotelan yang banyak menciptakan promo berbagai menu makanan, Atria Hotel Magelang yang berada di bawah naungan Paradors Hotel & Resort mengangkat menu-menu Nusantara. “Keseriusan mengangkat menu Nusantara tersebut dengan diluncurkannya bubur markotop, ketupat sayur, nasi ulam, asinan sayur, dll. Sedangkan untuk menunjukkan ciri khas kuliner Magelang , kami sajikan menu spesial yakni sop senerek,” kata Operation Director Parador Hotel & Resort, Erich Hirawan saat acara ‘Mengembalikan Citra Kuliner Nusantara ke Hotel Berbintang’, Kamis (25/2). Erich mengatakan, menu-menu tersebut merupakan andalan untuk menjamu para pengunjung baik lokal maupun mancanegara. Kegiatan itu semula diawali dari Hotel Atria Gading Serpong Tanggerang pada Januari lalu, dan bulan depan di Hotel Atria Malang. Pihaknya menggandeng salah satu pakar kuliner Indonesia, Bondan Winarno. General Manager Atria Hotel Magelang, Chandra Irawan mengatakan, pihaknya menghadirkan menu tradisional utamanya sop senerek bagi para tamu hotel dengan tidak menghilangkan keaslian dan rasa yang seharusnya. Menu-menu yang direkomendasikan Bondan Winarno tersebut kini tersedia di Pamiluto Restoran Atria Hotel setiap hari mulai pukul 11.30 WIB hingga 22.00 WIB. Sementara itu, Bondan Winarno mengemukakan aneka kuliner Nusantara masih belum banyak hadir di hotel-hotel Indonesia. Padahal penyajian kuliner Nusantara tersebut bisa sebagai alat promosi budaya melalui hotel.n Ias-Ct

n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Mekanik Motor Tewas Usai Makan Mi Instan UNGARAN - Saat ini anggota Reskrim Polres Semarang masih mendalami kasus tewasnya Edi Suyanto (43), warga Dusun Krajan RT 01 RW I Desa Rejosari, Bancak, Kabupaten Semarang. Mekanik sepeda motor ini tewas tak lama setelah makan mi instan di warung dekat tempat kerjanya, Rabu (24/2) siang

TEMPATKAN MOTOR: Anggota Unit Laka Satlantas Polres Semarang menempatkan barang bukti motor pada monumen rawan kecelakaan di tanjakan Jambu Asri, Kecamatan Jambu, Selasa (23/2).■ Foto: dok/rbd/SR

Dua Monumen Rawan Laka Dibuat Permanen UNGARAN - Satuan Lalu Lintas Polres Semarang belum lama ini memperbarui konstruksi bangunan monumen terapi blackspot atau rawan kecelakaan di tanjakan Jambu Asri, tepatnya di pertigaan Brongkol, Kecamatan Jambu dan tanjakan Lemahbang Bergas. Kedua monumen rawan kecelakaan tersebut rencananya akan dibuat secara permanen. Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Rendy Andi Julikhlas melalui Kanit Laka Sat Lantas Polres Semarang, Iptu Adji Setiawan mengatakan, secara bertahap monumen rawan kecelakaan akan disempurnakan dan dibuat permanen. ‘’Untuk monumen di tanjakan Jambu Asri sudah jadi. Dalam waktu dekat monumen serupa di tanjakan Lemahbang juga akan disempurnakan,’‘ ungkapnya, Selasa (23/2). Adji mengungkapkan, pada monumen tersebut akan ditempatkan materi visual berupa barang bukti sepeda motor yang terlibat kecelakaan. ‘’Konstruksinya akan diperkuat dan dilengkapi dengan pagar rantai, termasuk materi tulisan imbauan HATI-HATI RAWAN LAKA juga diperjelas dengan cara dicat ulang. Dua lokasi pendirian monumen tersebut merupakan daerah rawan kecelakaan

lalu lintas,’‘ jelasnya. Menurut dia, penetapan titik blackspot dihitung berdasarkan patokan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jateng. Perhitungannya, setiap kejadian kecelakaan mendapat poin 5, korban meninggal dunia diberi poin 10, luka berat poin 5, dan 3 poin untuk luka ringan. ‘’Kalau ditotal jumlah poinnya lebih dari 60 poin maka wilayah tempat kejadian masuk kategori blackspot. Setiap tiga bulan data diperbaharui, yang menentukan titik blackspot Ditlantas Polda Jateng berdasarkan data kecelakaan yang kami berikan,’‘ terangnya. Selain membangun permanan monumen rawan kecelakaan, ujar Adji, Satlantas Polres Semarang juga membuat rambu imbauan bagi pengguna jalan dengan mendaurulang bahan plat barrier besi yang rusak dan tidak terpakai. Rambu tersebut ditempatkan di beberapa ruas jalan yang dinilai rawan kecelakaan, area rawan macet ketika ada bubaran karyawan pabrik, serta jalan turunan dan tanjakan tajam. ‘’Kita terus melakukan upaya preventif. Selain rutin menggelar sosialisasi, kita juga menggelar operasi lalu-lintas, serta patroli pada jam yang dianggap rawan terjadi kecelakaan,’‘ pungkasnya.■ rbd/SR

Program Koin Peduli Sahabat Dikembangkan UNGARAN - Lembaga Amal Zakat Infaq dan Sodaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Semarang menjalin kerja sama kegiatan sosial dan bakti masyarakat dengan Akbid Ngudi Waluyo. Kerja sama itu dilakukan dalam bentuk program Koin Peduli Sahabat yang semula hanya menyentuh pelajar tersebut mulai dikembangkan ke mahasiswa. Direktur Lazismu Kabupaten Semarang, Zainal Abidin mengatakan program Koin Peduli Sahabat untuk membantu masyarakat dalam bidang pendidikan. Dana yang terkumpul akan diberikan kepada masyarakat yang memang membutuhkan bantuan. ‘’Program Koin Peduli Sahabat yang awalnya hanya menyentuh pelajar kita kembangkan ke perguruan tinggi. Dalam waktu kurang dari lima menit terkumpul dana dari mahasiswa sebesar Rp 1,4 juta,’’ ungkapnya, kemarin. Menurut Zainal, pihak Akbid Ngudi Waluyo menyambut baik program yang digagas Lazismu tersebut. ‘’Ke depan kita bersama pihak Akbid Ngudi Waluyo hendak mengggelar kegiatan sosial maupun aksi cinta lingkungan secara berkelanjutan,’’ katanya. Zainal mengungkapkan, sebelumnya melalui program tersebut Lazismu Kabupaten Semarang dapat menghimpun dana sebesar Rp 2,9 juta dari pelajar SMP Negeri 1 Ambarawa. Dana tersebut sebagian akan dimanfaatkan untuk kegiatan lomba lukisan mural di lingkungan sekolah dengan tema ‘Perjuangan, Nasionalisme, dan Pendidikan’. ‘’Kita sudah menjalin kerja sama dengan anak-anak punk. Mereka kita bina agar berpikir dan menciptakan hal positif, beberapa anak punk menyatakan siap memberi pelatihan melukis,’’ ujarnya.■ rbd/SR

Sumber di Polres Semarang menyebutkan, sekitar pukul 09.00 WIB sebelum masuk kerja, korban makan mi instan di dekat tempat kerjanya. Namun tak berselang lama sampai di tempat kerjanya, korban mengeluh sakit di bagian dada. Sekitar pukul 13.00 WIB, korban pulang dan minta dikeroki oleh keluarganya. ‘’Meski sudah dikeroki tidak sembuh, justru sakitnya bertambah parah. Keluarga korban memutuskan untuk membawa ke salah satu klinik di Bringin,’‘

ungkap Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Herman Sophian, Kamis (25/2). Menurut Herman, korban sempat disuntik dan diberi infus di klinik. Tapi sekitar lima menit setelah diinfus, korban mengalami kejang dan hidungnya mengeluarkan darah. ‘’Korban kemudian dirujuk ke rumah sakit DKT dr Asmir Salatiga. Kemungkinan penyebab kematian korban masih kita selidiki, apakah korban meninggal di klinik atau saat perjalanan di bawah ke rumah sakit DKT,’‘ katanya.

korban menuntut dugaan malapraktik yang dilakukan oleh pihak klinik bisa diungkap. Polisi membawa jasad korban ke RS Bhayangkara Semarang untuk diautopsi guna mengetahui penyebab kematiannya. ‘’Diperkirakan hasil autopsi bisa diketahui satu pekan lagi. Usai diautopsi, jenasahnya kita serahkan ke pihak keluarga korban untuk dimakamkan,’‘ bebernya. Herman menambahkan, polisi mengamankan beberapa barang bukti, di antaranya sisa mi instan, obat-obatan, dan infus yang diberikan saat berada mendapat penanganan medis di klinik. Selain itu, polisi akan meminta keterangan lima orang saksi dari warga dan keluarga korban untuk mengungkap kasus tersebut. ‘’Rencananya saksi akan kita periksa mulai Minggu (28/2),’‘ imbuhnya.■ rbd/SR

Wabup Konsep Rumdin jadi Rumah Aspirasi UNGARAN - Setelah menempati Rumah Dinas Wakil Bupati di Jalan HOS Cokroaminto Ungaran mulai Minggu (21/2), Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha tengah mengonsep rumah dinas (rumdin) menjadi rumah aspirasi. Sehingga seluruh elemen masyarakat nantinya bisa datang ke rumdin untuk menyampaikan aspirasinya demi kemajuan Kabupaten Semarang. Nugraha menyatakan, dirinya tidak akan lupa terhadap visi, misi maupun program yang telah dikampanyekan hingga akhirnya terpilih menjadi wakil bupati mendampingi Bupati Semarang Mundjirin. Setelah ditetapkan KPU sebagai Bupati dan Wakil Bupati Semarang, dia dan Mundjirin selalu berkoordinasi secara intensif untuk mengejar program-program prioritas pembangunan daerah. ‘’Saya dan Pak Mundjirin tak pernah lupa dengan visi, misi maupun program yang sudah kita kampanyekan kepada masyarakat. Apa yang menjadi visi misi kami akan direalisasikan secara bertahap sesuai skala prioritas,’‘ katanya, Kamis (25/2). Nugraha menandaskan, janjinya untuk menjadikan rumah dinas sebagai rumah aspirasi selama menjabat Wakil Bupati juga akan direalisasikan. Sehi-

TUMPENG: Wabup Ngesti Nugraha didampingi istrinya Peni Yulianingsih menerima potongan tumpeng dari seorang tokoh masyarakat saat ‘ngeslupi’ rumah dinas. ■ Foto: Rusmanto Budhi/SR ngga semua persoalan di Kabupaten Semarang bisa disampaikan oleh masyarakat. ‘’Teknis berkaitan rumah aspirasi tersebut sedang kita konsep. Prinsipnya, ke depan siapa pun dapat menyampaikan unekunek, masukan, kritikan maupun saran kepada kami melalui rumah aspirasi,’‘ ungkapnya. ■ Solusi Bersama Menurut dia, seorang kepala daerah tentu tak bisa secara me-

nyeluruh melakukan roadshow turun langsung menemui masyarakat dari satu desa ke desa lain dalam waktu seminggu atau sebulan. Terlebih wilayah Kabupaten Semarang yang terdiri 208 desa dan 27 kelurahan yang tersebar di 19 kecamatan tergolong cukup luas. ‘’Kondisi wilayah yang cukup luas dan banyaknya persoalan yang ada menginspirasi kami untuk mendirikan rumah inspirasi. Harapannya rumah in-

spirasi bisa menjadi solusi bersama untuk memajukan Kabupaten Semarang ke depan lebih baik lagi,’‘ tandas Nugraha yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Semarang. Nugraha berharap adanya rumah aspirasi bisa membuat hubungan dengan masyarakat semakin dekat. Karena melalui rumah aspirasi masyarakat bisa semakin leluasa menyampaikan persoalan yang ter jadi di wilayah sekitarnya.■ rbd/SR

PT TPB Siap Pekerjakan Eks PSK Kalijodo SALATIGA - Munculnya wacana Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa terkait mempekerjakan eks PSK Kalijodo ke perusahan-perusahan di Jateng, telah didengar kalangan HRD perusahaan di Salatiga. Salah satunya HRD PT Tri Pilar Betonmas (TPB). Direktur HRD dan General Affair PT TPB, Bambang Heru Wuriyanto menandaskan, manajemen siap menerima eks PSK Kalijodo selama memenuhi persyaratan yang ditetapkan perusahaan. “Setiap penerimaan karyawan tentunya ada ketentuan yang diberlakukan. Seperti perusahaan di tempat kami minimal pendidikan setara SMA. Namun pada dasarnya kami siap (memperkerjakan eks PSK Kalijodo) kalau memang menjadi instruksi pusat,” kata Bambang ketika ditemui saat kegiatan program Corporate Social Responsibility (CSR) PT TPB dalam bentuk pembagian sembako di Kelurahan Noborejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Rabu (24/2). Saat ini, kata dia, PT TPB telah mempekerjakan sekitar 1.000

karyawan. Dari jumlah itu, 95 persennya warga Salatiga. ‘’Untuk warga sekitar perusahaan, yakni Kelurahan Noborejo sekitar 75 persen. Sebagian besar dari 1.000 karyawan kami adalah lakilaki karena disesuaikan kebutuhan perusahaan,” tandasnya. Hal senada disampaikan Departemen Legal PT TPB, Ign

barkan melalui sistem pembuluh darah dan pembuluh getah bening. Sehingga, polio sangat rentan bagi anak-anak usia 3-5 tahun,” kata Riana Isyana dalam sosialisasi Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, di Ruang Sidang II Pemkot, Selasa (23/2). Menurut Riana, meskipun virus Polio dengan mudah menyerang kekebalan tubuh manusia namun virus polio bisa mati dalam suhu yang tinggi, dan bisa bertahan dalam keadaan beku,” tandas dia, dengan menyelipkan himbauan kepada para orangtua yang memiliki balita agar mengantarkan anaknya imunisasi polio di Pos PIN terdekat. Sementara Daryadi, berharap ke-

Suroso Kuncoro SH MH. Menurut Ucok, sepanjang menjadi instruksi pusat atau gubernur perusahaan akan taat menjalani. Asal itu menjadi instruksi/perintah pusat kami akan taati, namun tetap harus melihat kualifikasi yang dibutuhkan karena memang kebutuhan wanita di PT TPB sangat kecil,” tandasnya.

BANTUAN SEMBAKO: Direktur HRD dan General Affair PT TPB, Bambang Heru Wuriyanto didampingi Konsultan Hukum PT TPB Ign Suroso Kuncoro menyerahkan bantuan sembako kepada warga Noborejo, Rabu (24/2).■ Foto: Ernawaty/SR

Virus Polio Rentan Serang Anak-anak SALATIGA - Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga, dr Riani Isyana Pramasanti mengatakan, penyakit polio bisa menyerang siapa saja namun yang rentan adalah pada anak-anak berusia antara 3-5 tahun. Untuk itu, anakanak di usia tersebut dianjurkan untuk mendapatkan suntikan polio tepat waktu, mengingat tubuh balita mudah terserang berbagai macam virus, termasuk polio. ‘’Virus polio di tubuh manusia bisa masuk melalui hidung dan mulut. Virus selanjutnya berkembang di dalam tenggorokan dan saluran pencernaan, lalu diserap dan dise-

■ Tiga Dugaan Herman mengungkapkan, ada tiga dugaan penyebab kematian korban yang masih didalami penyelidikannya, yakni dugaan malapraktik yang dilakukan pihak klinik, akibat resiko medis, atau karena kelalaian korban sendiri. Sebab saat polisi mendatangi lokasi kejadian ada informasi yang menyebutkan setelah makan mi instan korban juga membeli bodrex dan minum extra joss. ‘’Selain itu, pascakejadian di Desa Rejosari Bancak juga sempat beredar isu jika klinik yang menangani korban belum berizin. Kalau dugaan saya arahnya ke jantung, tapi untuk mengetahui penyebab pastinya tentu perlu ada pembuktian. Kita akan meminta bantuan saksi ahli bidang kesehatan agar tidak menimbulkan fitnah,’‘ ujar AKP Herman. Kata Herman, pihak keluarga

pada para peserta untuk dapat menyebarkan informasi pekan imunisasi yang akan segera digelar serempak di Salatiga. “Saya meminta kepada peserta sosialisasi menyebarkan informasi terkait pekan imunisai melalui PKK, pertemuan RT dan RW, serta dasa wisma,” ungkap Daryadi. Semua anak, lanjut dia, bisa mendapatkan imunisai. Ia pun memaparan bahwa tanggal 8 Maret Walikota Yuliyanto akan membuka pekan imunisasi nasional polio di Rumah Ibu Winarsih Desa Kalilondo, Sidorejo Kidul Tingkir. ‘’Pekan imunisasi nasional di Salatiga akan digelar sejak tanggal 8-15 maret 2016,’‘ jelas Daryadi. ■ rna/SR

■ Tiap Tahun Terkait kegiatan CSR perusahaan, baik Bambang maupun Ucok menjelaskan, pembagian sembako berlangsung setiap tahun. Kegiatan bertepatan HUT perusahaan, yakni tanggal 23 Februari kemarin, sekaligus memperingati Cap Go Meh, dan sebagai bentuk syukur manajemen sehingga ingin berbagi kepada warga sekitar. “Untuk pembagian sembako kali ini, kami menyediakan sekitar 430 bingkisan. Diharapkan, sembako tersebut dapat meringankan beban warga Noborejo,” ujar Bambang. Lurah Noborejo, Boang Setyo Utomo menyampaikan, aksi peduli berbentuk pemberian sembako cuma-cuma yang dilakukan perusahaan di wilayahnya masih jarang. “Di lingkungan kelurahan kami totalnya ada sekitar 14 perusahaan besar. Sesuai data BPS dan daftar penerima raskin, ada sekitar 430 warga kurang mampu. Kami terus berusaha mengajak partisipasi aktif perusahaan untuk bersama-sama membantu warga,” terang Boang.■ rna/SR


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Dua ’Terduga Teroris’ Dilumpuhkan

DILUMPUHKAN: Dua ‘terduga teroris’ dilumpuhkan pasukan khusus antiteror, setelah sempat berniat menyerbu Mapolres Demak dengan menembaki pos jaga dan ransel berisi bom rakitan. ■ Foto : sari jati/SR

DEMAK - Mapolres Demak geger, Kamis (25/2). Dua orang terduga teroris berhasil dilumpuhkan. Setelah sempat berupaya menembaki pos penjaga an, dan membuat huru-hara dengan tas ransel berisi bom rakitan. Peristiwa cukup menegangkan tersebut bermula saat terdengar ledakan dahsyat di luar pagar mapolres ketika Kapolres AKBP Heru Sutopo sedang memimpin apel pagi. Karenanya kapolres segara memerintahkan Kabag Ops Kompol Sutomo melakukan panggilan luar biasa (PLB) dengan membunyikan lonceng dan sirine secara bersamaan dan berulang. Mendengar alarm tanda bahaya yang mengancam markas komando, para kabag dan kasat pun segera memerintahkan personel-personel terbaiknya siaga lengkap dengan persenjataan lengkap. Pada saat sama, KSPK bersama anggota jaga lengkap pula dengan senjata api segera menutup pintu masuk dan keluar mapolres. Sehingga masyarakat atau orang asing dari luar maupun tamu yang telah ada di dalam tidak bisa keluar-masuk de ngan bebas. Benar saja. Sementara di sisi dalam markas, satu peleton dal-

mas merapat di ruang utama untuk mengamankan kapolres, dua orang mencurigakan berusaha mendekati mapolres. Satu orang berulang-kali melepaskan tembakan ke pos jaga. Sedangkan seorang lagi berusaha mengendap mendekati pagar mapolres, berniat melempar ransel berisi bom rakitan. ■ Dilumpuhkan Namun berkat kesigapan dan kesiagaan pasukan khusus anti teror, upaya penyerbuan mapolres dapat dikendalikan. Seorang pembawa ransel berhasil dilumpuhkan sebelum sempat beraksi, walau sebelumnya sempat pula terjadi duel. Begitu pun seorang terduga teroris lainnya dapat dilumpuhkan, ketika berusaha membantu te mannya kabur dari sergapan petugas. Setelah situasi aman terkendali, Kapolres Heru Sutopo didampingi Kasubbag Humas AKP Zamroni langsung menuju depan ruang utama. Dalam arahannya kapolres menyampaikan, simulasi atau latihan kesigapan dan kesiagaan personel tersebut dalam rangka menghadapi serangan terorisme atau orang tak bertanggung jawab. ■ ssi/SR

Jalur Danyang-Kuwu Membahayakan GROBOGAN – Para pengendara motor diminta hati-hati saat melintas di jalur Danyang-Kuwu. Kendatipun sebagian besar jalur tersebut sudah dicor beton sehingga kondisi fisiknya nampak mulus, namun pada beberapa titik atau ruas jalan yang masuk dalam wilayah Kecamatan Purwodadi dan Pulokulon kini nampak mulai merekah di bagian sambungan tengah, sehingga bisa membahayakan para pemakai jalan, utamanya yang mengendarai motor karena bisa terperosok ke dalam rekahan tersebut. ‘’Kami imbau para pengguna jalan, utamanya pengendara motor agar tak terlena saat berkendara di jalan yang lurus dan kelihatannya bagus. Sebab, saat sudah terlena, biasanya mereka akan memacu laju kendaraannya untuk lebih cepat lagi. Padahal, perilaku demikian pa da ruas jalan yang kondisi fi siknya seperti itu, jelas sangat membahayakan bagi keselamatan diri sendiri maupun orang lain,” ujar Kasat Lantas Polres Grobogan, AKP Nur Cahyo saat diminta tanggapan terkait dengan kondisi jalan yang nampak merekah di bagian sambungan tengah.

Sementara itu dari pantauan di lapangan, ruas jalan yang kini nampak mulai merekah tersebut, terutama nampak pada ruas jalan mulai dari Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi hingga Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon. Di sepanjang jalur tersebut, nampak adanya rekahan yang panjangnya bervariasi antara 510 meter. Bagi kendaraan roda empat, kondisi jalan yang merekah tersebut memang tidak terlalu membahayakan. Tetapi bagi kendaraan roda dua, kondisi jalan yang demikian jelas sangat membahayakan, karena jika

satu roda saja sudah terperosok masuk ke dalam rekahan tersebut, bisa dipastikan pengendaranya akan celaka. “Beberapa waktu lalu, ruas jalan merekah ini sudah sempat ditambal kerikil dan ditutup aspal. Tetapi, lantaran kena hujan rekahan itu kembali mun cul,” ujar Sugiro, warga Kandangan. Menurutnya, upaya penutupan rekahan itu mestinya tak sebatas menutup dengan kerikil saja, tetapi harus dilakukan pengecoran dibagian ping gir jalan yang berfungsi sebagai penahan bahu jalan. ■ K-26/SR

MEREKAH: Ruas jalan beton di Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi yang berada pada jalur Danyang-Kuwu merekah dengan ukuran yang cukup lebar sehingga membahayakan pengguna jalan. ■ Foto : Sugeng Ariatmodjo/SR

■ Jelang Purna Tugas

Polsek Weleri Gelar Razia

Kadinkes Dapatkan Ultah Kejutan

KENDAL- Unit Satlantas Polsek Weleri melakukan razia kendaraan di jalur alternatif Weleri-Sukorejo, kemarin. Razia dilakukan karena banyaknya pengendara kendaraan melakukan pelanggaran lalu-lintas. Pelanggaran paling banyak dilakukan pengendara yang tak membawa surat kelengkapan kendaraan dan tak mengenakan sabuk pengaman. Satu per satu kendaraan dihentikan baik sepeda motor maupun kendaraan roda empat untuk diminta menunjukkan surat kelengkapan kendaraan. Salah satu pengendara motor yang dihentikan petugas adalah Widarti (24), warga Kaliwungu. Dia mengatakan, melewati jalur tersebut karena hendak pergi ke Sukorejo untuk bermain ke rumah teman. Widarti mengaku kaget saat laju kendaraannya dihentikan petugas kepolisian, apalagi dirinya tak punya SIM (Surat Izin Mengemudi). “Karena gak punya SIM saya ditilang,” ujarnya. Sementara itu, Ipda Eko Saifudin SPd, Kanit Lantas Polsek Weleri mengatakan, pihaknya melakukan operasi di jalur tersebut karena sering terjadi kecelakan yang disebabkan ketidakdisiplinan pengendara. Menurutnya, banyak pengendara yang melakukan pelanggaran kasat mata seperti tak mengenakan helm dan tidak mengenakan sabuk pengaman. Ada juga kendaraan yang tak sesuai peruntukannya, seperti mobil pikup digunakan untuk mengangkut manusia. “Semua pelanggaran langsung ditilang dan tak ada yang didenda di tempat,” ujarnya. Eko menjelaskan, semua pengendara yang melanggar peraturan lalu-lintas langsung dilakukan tindakan tilang. ‘’Operasi dilaksanakan untuk meminimalisasi pelanggaran lalu-lintas dan menekan angka kecelakaan,’‘ jelasnya. ■ Mar/SR

DEMAK - Menjelang purna tugasnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Demak, dr Iko Umiati mendapatkan ulang tahun (ultah) kejutan. Sebuah kue tart berhias lilin berbentuk angka 58, diusung ke ruang Bina Praja ketika dokter yang telah 27 tahun mengabdi sebagai PNS itu memimpin rakor pengendalian DB. Wajah haru bercampur bahagia tergurat di wajah putih dr Iko. Haru karena usianya semakin bertambah dan menandakan masa tugasnnya sebagai abdi negara mesti berakhir. Serta bahagia karena segenap jajarannya di Dinkes juga mitra kerjanya masih memiliki perhatian dengan perayaan ultah yang cukup sederhana. “Sebenarnya saya ingin melupakan ultah ini. Karena ketika ingat umur yang sudah tidak muda lagi, artinya saya mesti berpisah dengan temanteman sejawat,” ujarnya, kemarin.

Disampaikan, selama 27 tahun mengabdi sebagai PNS banyak kejadian dan kenangan baik suka maupun duka. Namun walau pun duka, imbuhnya, semua selalu diingatnya sebagai bagian kebahagiaan

hidup. Alasannya, ketika seseorang tidak mendapatkan kesulitan maka dia tidak akan bertambah pandai dan bijaksana. Menurutnya, banyak kejadian dan peristiwa bernilai

POTONG KUE: Setelah meniup lilin pada kue tart pada perayaan ultah kejutan, Kadinkes dr Iko Umiati memotong kue tersebut dan menyerahkan potongan pertama kepada Plt ASisten II Sekda yang juga Kepala BKD Kabupaten Demak, H Windu Sunardi. ■ Foto: sari jati/SR

pelajaran dipetik selama mengemban tugas sebagai pekerja medis. Mulai di Puskes mas Kebon agung selama tujuh tahun, Puskesmas Mijen delapan tahun, hingga bergabung di markas komando Dinkes di Jalan Hadiwijaya enam tahun terakhir. “Semua bisa saya lalui dengan lancar berkat dukungan semua jajaran, juga masyarakat. Maka itu jangan pernah berhenti meningkatkan kualitas dan derajat kesehatan masyarakat Demak tercinta,” kata dia. Kesempatan itu digunakan dr Iko pula untuk berpamitan dan memohon maaf jika khilaf pada tutur dan perbuatan. Sebab per 1 Maret 2016, dr Iko memasuki masa purna tugas. “Walau saya pensiun sebagai PNS, namun jangan khawatir, saya akan tetap mengabdi sebagai dokter umum di rumah di Mijen,” pungkasnya. ■ ssi/SR

Dispendukcapil Grobogan Targetkan 11.000 E-KTP GROBOGAN – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Grobo gan melakukan jemput bola untuk memenuhi target sebesar 11.000 keping e-KTP pada tahun anggaran 2016. “Untuk memenuhi target sebanyak itu sasaran kami adalah anak-anak SMA, MA dan SMK dengan sistem jemput bola dan ini sudah kami mulai di SMAN 1 Purwodadi,” ujar Kepala Dispendukcapil, Moh Susilo. Lebih lanjut dia menyebutkan, jumlah warga wajib KTP di Kabupaten Grobogan seluruhnya seba-

nyak 1.048.286 orang. Dari jumlah itu, katanya, telah dilakukan perekaman 975.843 orang, namun yang sudah yang sudah dicetak baru sebanyak 960.013 keping, sementara yang proses pencetakannya belum selesai sebanyak 16.030 keping. ”Dengan data tersebut, berarti target perekaman e-KTP hingga saat ini sudah mencapai 91 persen. Sedangkan untuk kekurangannya harus segera kami selesaikan karena sesuai Perpu No 12 Tahun 2013, mulai 31 Desember 2015 KTP SIAK sudah tak berlaku lagi,” tambahnya.

Atas pertanyaan tentang proses pencetakan e-KTP yang selama ini terkesan lamban, Susilo menyatakan adanya beberapa sebab, terutama terkait dengan proses penco cokan data. “Seharusnya penyetakan e-KTP bisa diselesaikan dalam satu pekan. Namun, karena adanya banyak kesalahan data, mulai dari sa lah nama, alamat, foto, iris mata dan sidik jari, e-KTP tidak bisa diproses,” ujar Susilo seraya menambahkan pengurusan e-KTP ini gratis dan tak dipungut biaya. ■ K-26/SR



Jumat Legi, 26 Februari 2016

UU ..... (Sambungan hlm 1) negara terhadap masyarakat yang berpenghasilan ren­ dah,” kata Parlindungan. Semua pendanaannya, sambung Parlindungan, dari luar pemerintah. Sehingga pemerintah seolah­oleh me­ lepas tanggung jawab. “Un­ tuk itu Komite II DPD sudah menyiapkan konsep. Namun bagi kami perumahan ini me­ rupakan hak primer, jika di­ biarkan bagaimana nasib masyarakat yang tidak be­ kerja,” papar Parlindungan. Parlindungan menambah­ kan, UU Tapera ini hanya me­ ngatur masyarakat yang sudah bekerja. Maka perlu diatur dalam Peraturan Pe­ merintah (PP). “Jadi PP ini perlu waktu tiga bulan, maka DPD akan memberikan sikap­ nya. Kita tahu, masih banyak masyarakat kita khu­ susnya di Indonesia Timur yang tinggal di laut seperti di Maluku yang 90 persen desa­ nya berada di laut,” tegasnya. Pada kesempatan yang sama Ketua IKA­USU Chazali Husni Situmorang mengata­ kan pihaknya mengkritik se­ jumlah pasal dalam UU Ta­ pera. UU ini dirasa memberat­ kan, untuk itu memerlukan pendalaman lebih lanjut. “Da­ na dipungut dari peserta se­ besar 3 persen, tapi dikelola oleh pengusaha. Jadi tidak ada keterlibatan negara. Pe­ merintah hanya dana awal un­ tuk memodali badan pengelo­ la Tapera itu,” tambahnya. ■ Libatkan BPK-OJK Sementara itu pengelolaan dana Tapera akan diawasi.

Pakai ..... (Sambungan hlm 1) kadang sakit pinggang. Solusi­ nya dia banyak menempelkan koyo di pinggangnya. “Hamil udah enam bulan, hamilnya lancar agak sakit pinggang, jadi koyoan mulu di­ pinggang,” ujar Mulan di Ja­ karta, Kamis (25/2). Adanya kehadiran seorang adik biasanya tak diterima de­ ngan baik oleh kakaknya. Na­ mun beda ceritanya dengan Sa­ feea yang malah sudah sangat tak sabar untuk melihat adiknya. “Sebelum positif (hamil), Fea udah tau kalau mau

Sarat ..... (Sambungan hlm 1) kung untuk menjadi warisan budaya dunia. Karakater rumah adat Kudus yang sarat dengan nilai sejarah, cukup khas dan berbeda dari rumah adat di wilayah lainnya. Setiap karakter ukiran yang dijadikan ornamen fisik bangunan rumah adat Kudus masing - masing memiliki makna. Dan makna ornamen itu berujung pada kebaikan atau karakter dari sang pemilik rumah adat tersebut. Sarat makna tak hanya berlaku pada ornamen ukiran saja. Bahkan tinggi rendahnya pagar rumah adat Kudus juga memiliki makna khusus. Filosofi yang terkandung di dalamnya adalah media untuk membentengi diri dari pengaruh yang kurang baik. Dan itu juga sekaligus menjadi parameter strata sosial sang pemilik rumah adat itu. “Secara umum rumah adat merupakan simbol kemapanan strata sosial,” jelasnya. ■ Filosofis Makna filosofis yang kental sangat terasa pada rumah adat Kudus, menggambarkan keyakinan yang teguh pada Islam, antara lain bentuk atap pencu, melambangkan tingginya kekuasaan Allah SWT, sehingga penghuni rumah diharuskan senantiasa bersikap tawadhu’ (rendah hati). Lima tingkatan, mulai bancik kapisan sampai jogan lebet bermakna bahwa hidup bersandarkan pada rukun Islam. Saka geder ( tiang tunggal di ruangan jogo satru ) simbol ke-Esaan Allah SWT. Mengingatkan untuk berhias dengan iman dan taqwa kepada-Nya. Saka guru (empat tiang penyangga utama di jogan lebet ) dimaknai dengan adanya sifat yang dapat menopang kehidupan manusia yaitu mutma’innah, shofiyyah, nafsiyah, salbiyah. Dua tiang penyangga gebyok berbentuk cakar ayam terbalik, simbol tangan manusia yang bertakbir menyebut kebesaran Allah SWT, memaknai shalat sebagai tiang agama. Kamar mandi dan sumur berada di depan rumah melambangkan pentingnya kebersihan jasmani dan kesucian rohani, sebelum memasuki rumah yang juga berfungsi seba-

Menurut Ketua Pansus Un­ dang­Undang (UU) Tapera, Yoseph Umar Hadi, selain Badan Pengelola (BP) Tapera dan Komite Tapera, peng­ awasan juga melibatkan 2 lembaga lain. “Ada BPK (Ba­ dan Pemeriksa Keuangan), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta BP Tapera, dan Komite Tapera yang berisi para menteri terkait sektor pe­ rumahan,” ujar Yoseph. Pengawasan dibutuhkan, karena dana yang dihimpun melalui Tapera cukup besar. Selain itu, dana Tapera akan dikelola dalam instrumen in­ vestasi seperti surat utang negara, surat berharga sya­ riah negara, atau saham. Yo­ seph menjelaskan, dana Ta­ pera harus ditempatkan da­ lam instrumen investasi yang tidak merugikan. Dalam ta­ hap ini pengawasan dibutuh­ kan agar manajer investasi yang ditunjuk untuk menge­ lola dana Tapera hanya me­ milih instrumen investasi yang menguntungkan. “Dita­ ruh ke yang tidak rugi. Po­ koknya harus untung, nggak boleh rugi,” kata Yoseph. Dia menambahkan, dalam waktu 2 tahun itu pemerintah harus menyelesaikan aturan pelaksanaan UU Tapera da­ lam bentuk Peraturan Peme­ rintah (PP) dan membentuk Badan Pengelola Tapera ser­ ta Komite Tapera. Kemudian, menetapkan bank kustodian, bank pembiayaan, manajer investasi, dan menggabung­ kan Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pega­ wai Negeri Sipil (Bapertarum) ke Badan Pengelola Tapera. ■ dtc/yan punya adik. Dia antusias, dia mau punya adik jadi suka deket, dikit­dikit cium aku sa­ ma perutnya,” sambung wanita berusia 36 tahun itu. Hingga kini Mulan belum mengetahui jenis kelamin dari calon bayinya. Namun untuk urusan ini, Dhani dan Safeea kompak ingin Mulan melahir­ kan anak perempuan. “Cewek cowok apa aja lah. Yang request malah anak­anak, ada yang cewek dan cowok, Mas Dhani maunya ce­ wek. Fea maunya cewek, kalau cowok juga nggak apa­apa,” pungkas Mulan. ■ Kpl­jie gai tempat ibadah. Dalam melakukan penelitiannya, Sumintarsih mengambil sampel beberapa rumah adat yang ada di Kudus. Dan yang paling BPNB menemukan fakta miris, di mana keberadaan rumah adat Kudus saat ini mulai terancam punah. Status kepemilikan yang rata-rata milik pribadi membuat rumah adat Kudus mulai banyak berpindah tangan bahkan ke luar kota. ” Alasan sang pemilik menjual benda warisan turun temurun itu beragam. Mulai faktor tak lagi tinggal di Kudus, terjepit urusan finansial dan lain sebagainya,” tandasnya. Sementara, Kasi Sejarah dan Kepurbakalaan pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Sutiyono mengakui kondisi tersebut. Menurutnya, rumah adat yang ada kini hanya tinggal hitungan jari. ‘’Dari pendataan terakhir, jumlah rumah adat yang ada di Kudus sekarang berkisar 38 buah dari jumlah awalnya yang mencapai ratusan. Kesemuanya merupakan milik pribadi yang sangat rawan untuk berpindah tangan,’’ tandasnya. Status rumah adat yang milik pribadi itu lah yang menjadi kendala bagi Pemkab Kudus untuk melestarikannya. Sebab, berkurangnya rumah adat kebanyakan akibat dijual pemiliknya. Terbukti, beberapa rumah adat di Kudus kini banyak pindah ke luar daerah. Bahkan, ada satu rumah adat yang saat ini diboyong ke Jakarta. Menurutnya, upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kelestarian rumah adat hanya dengan meminta pemilik rumah ada untuk melapor dan membuat berita acara ke Disbudpar saat rumah adat tersebut dijual atau dipindahtangankan. ”Kalau toh pemilik rumah adat harus menjualnya, mereka harus melaporkan ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk membuat berita acara. Dan rumah adat yang dijual sebaiknya tidak dipindah ke luar Kudus,” katanya. Ini dikarenakan pemerintah sendiri tak punya kemampuan untuk membeli rumah adat tersebut. Namun, dengan pendataan yang baik, diharapkan warisan budaya Kudus tersebut bisa tetap lestari. ■ tomyan

Giliran ..... (Sambungan hlm 1) bu (24/2) petang, sekitar pukul 18.00 WIB. Tebing di tepi jalan longsor dan material longsoran menutup jalan. “Kemarin hujan turun deras dan pada petang hari, tebing di sekitar hutan jati longsor. Longsoran tebing ter­ sebut sempat menimpa bagian belakang mobil yang sedang melintas, beruntung tidak sam­ pai jatuh korban,” jelasnya. Menurut Warid, kondisi jalan tidak rusak, hanya saja tertutup longsoran tebing, sehingga hampir 4 jam, jalan tersebut ti­ dak bisa dilalui kendaraan. Warga bersama dengan anggo­ ta TNI dan dibantu Badan Pe­ nanggulangan Bencana Dae­ rah (BPBD) Kabupaten Banyu­ mas langsung melakukan pem­ bersihan jalan. Sekitar empat jam kemudian jalur tersebut kembali bisa dilalui kendaraan. Namun, karena baru separuh

LGBT ..... (Sambungan hlm 1) lam kesempatan ini saya tidak mengupas terorisme dan narkotika akan tetapi akan sedikit mengupas fenomena LGBT ini terutama di Indonesia. Sebenarnya LGBT (lesbian, gay, biseksual & transgender) itu adalah sebuah realitas yang ada sejak jaman dahulu, tetapi akhir-akhir ini seakan mendapatkan posisi yang seakanakan perlu dibela. Hal itu tidak lain karena gerakan LGBT ini sedang mencari legitimasi dan legalisasi baik secara hukum maupun sosial, bahkan fatwa Agama. Berdalih hak asasi manusia, PBB sendiri mendukung agar LGBT mendapatkan tempat secara hukum dan sosial dalam negara meskipun banyak negara-negara Islam yang menentang. Pada umumnya yang menjadi isu sentral adalah pengesahan perkawinan sejenis di antara mereka dan di luar itu adalah hubungan seksual sejenis. Negara-negara seperti Amerika, Inggris, Uruguay, Vietnam, Afrika Selatan, New Zealand, Argentina, Brazil, Canada, dll, lebih dari 23 negara telah melegalkan perkawinan sejenis. Nampaknya di Indonesia kelompok-kelompok ini juga ada keinginan agar dilegalkan perkawinan sejenis, bahkan sekali dua kali telah menyaksikan perkawinan sejenis yang diproklamirkan secara fulgar. Oleh karena itu ada 2 hal yang perlu mendapatkan perhatian yaitu bolehkah perkawinan sejenis? dan, bagaimanakah hubungan sesama jenis? Dalam Islam telah ditetapkan syarat dan rukun pernikah-

Pengusaha ..... (Sambungan hlm 1) upah sesuai UMK serta iuran jaminan sosial seperti BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan,” kata Hamidin, Kamis (25/2). Menurutnya, meski secara kewajiban perusahaan hanya mendapat beban 1 persen dari total 3 persen kewajiban iuran Tapera, namun hal tersebut tetap saja cukup membuat beban tersendiri bagi pengusaha. Apalagi, dengan iklim perekonomian yang saat ini tengah lesu, menurut Hamidin, akan membuat biaya operasional perusahaan akan semakin meningkat. Untuk itu, menurut Hamidin, yang perlu menjadi perhatian serius justru bagaimana pemerintah mendukung agar perusahaan-perusahaan yang ada saat ini bisa memenuhi kewajiban normatifnya yang ada saat ini. Sehingga, pekerja bisa mendapatkan hak sebagaimana mestinya. Meski dirasa akan membebani perusahaan, namun menurut Hamidin, kebijakan Tapera tersebut belum sampai berakibat pada PHK massal. Ini dikarenakan besaran iuran yang dibebankan ke perusahaan tergolong masih kecil yakni 1 persen. Disinggung mengenai sikap Apindo pusat yang siap mengajukan judicial review atas UU Tapera, menurut Hamidin, itu merupakan kebijakan tersendiri. Namun, pada prinsipnya, kepengurusan Apindo di daerah tetap akan mendukung apa yang dilakukan pengurus pusat. ”Kalau soal judicial review, itu merupakan ranah pengurus pusat. Kalau kami di daerah lebih pada dampak yang akan timbul nantinya,” tandasnya. ■ Pengurangan Biaya Sementara itu Apindo Kabupaten Pekalongan menilai semua program yang diluncurkan pemerintah, termasuk program Tapera, dinilai pelaku dunia usaha dan kaum pekerja

badan jalan yang dibersihkan, kendaraan roda empat harus bergantian saat melawati jalan tersebut. “Pembersihan mate­ rial longsor baru dilanjutkan pa­ gi ini (red kemarin pagi), sebab kemarin malam kondisinya gelap,” kata Warid.

SDA Tak Ingin PPP Hancur

■ Rawan Meskipun jalan tidak rusak dan jalur sudah kembali nor­ mal, namun Warid mengata­ kan, jalan tersebut rawan terke­ na longsoran tebing kembali. Sebab, sepanjang jalan di sisi­ nya terdapat tebing yang cukup tinggi. Saat hujan terus­mene­ rus turun, seperti sekarang ini tebing tersebut rawan longsor. “Pengendara yang melintas di jalan ini harus ektra hati­hati, terlebih saat hujan turun deras, karena tebing­tebing sepanjang jalan tersebut rawan longsor,” terangnya. ■ hef­yan

JAKARTA - Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) menerima dengan legawa keputusan Menkum HAM yang memperpanjang kepengurusan hasil Muktamar Bandung. Hal tersebut disampaikan SDA melalui Epyardi Asda. “Beliau mengatakan beliau menerima dengan legawa, apapun keputusan pemerintah. Dalam hal ini perpanjangan SK Bandung,” ujar Epyardi di lokasi Mukernas IV di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Kamis (25/2). Epyardi bercerita, ia dipanggil SDA ke Rutan Guntur pada Kamis (25/2) pagi tadi. Di lapas, SDA disebutkan merasa terenyuh karena beberapa pimpinan wilayah sengaja datang menemuinya Rabu (24/2) ke-

marin. “Sebagai negarawan beliau tidak menginginkan partai ini hancur. Setelah rapat dengan tim-tim yang ada, beliau mengatakan bahwa kita harus dewasa, bisa menyatukan partai yang sudah hancur seperti ini. Dan kita harus menerima apa yang diputuskan oleh pemerintah,” jelas Epyardi. Kedatangan Epyardi ke Mukernas IV Ancol juga untuk menyampaikan surat dari SDA yang isinya meminta pembentukan majelis islah. “Maka atas dasar itu untuk mencapai islah yang sesungguhnya, kami akan membentuk, kami di sini kepengurusan Bandung, membentuk majelis islah PPP,” tutur Epyardi, saat membacakan surat SDA. ■ dtc-yan

an, salah satunya adalah bahwa pasangan itu adalah laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim, sehingga secara tegas Islam sangat melarang pernikahan sejenis. Kita bisa membaca mislanya QS An Nisa : 1 & 3 dan QS Ar Rum: 21. Disamping itu diantara tujuan pernikahan adalah mengembang biakkan keturunan yang pada akhirnya ada struktur keluarga yang jelas. Sementara manakala perkawinan sejenis ini diperbolehkan maka akan merusak tatanan keluarga, tatanan sosial yang akan menyebabkan struktur keluarga dan sosial. Yang lebih serius pembicaraan tentang LGBT ini adalah hubungan sesama jenis yang jelas-jelas juga sangat dilarang dalam Islam. Kaum Nabi Luth dibinasakan oleh Allah SWT adalah gara-gara menjadi kaum yang melakukan hubungan sesama jenis. Al-Qur’an menyebutnya sebagai hubungan yang fakhisyah (yang amat keji). Kita bisa membaca QS As Syu’ara : 155-156, QS Al A’raf :80-81, QS An Naml: 54-55, QS Al Ankabut: 28-29. Disamping itu hadits Nabi juga menegaskan, dari Ibnu Rahman Ibnu Said Al Hudri Rasulullah bersabda : “Tidak boleh laki-laki melihat aurat laki-laki, tidak boleh wanita melihat aurat wanita. Tidak boleh laki-laki bersentuhan kulit dalam satu busana dengan lai-laki lain, dan tidak boleh wanita bersentuhan kulit dalam satu busana dengan wanita lain”. Demikian juga dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda: “janganlah wanita bersentuhan kulit tanpa busana dengan wanita lain, dan janganlah lakilaki bersentuhan kulit tanpa busana dengan laki-laki lain”.

Bahkan ada hadits yang diriwayatkan Al Baihaqi dari Abi Musa, Rasulullah bersabda : “Apabila laki-laki menggauli laki-laki maka keduanya berzina, dan apabila wanita menggauli wanita maka keduanya berzina”. Demikian ada juga hadist yag lain yang diriwayatkan oleh Abu Ya’la dari Watsilah bin Atsqo’, dan riwatyat Tabrani Al Baihaqi dengan jalur syarat yang sama yang menyebutkan bahwa hubungan seksual antara sesama wanita adalah zina. Rasulullah pun selalu mengungatkan seperti halnya diriwayatkan An Nasai dan Imam Ahmad dari Ibnu Abbas bahwa Allah akan melaknati orang yang melakukan peerbuatan umat Nabi Luth dan itu sampai diucapkan 3 (tiga) kali. Demikian juga hadits yang diriwayatkan At Tirmidzi bin Abdullah bin Muhammad bin Uqail, Rasulullah bersabda : sesungguhnya apa yang saya khawatirkan menimpa umatku adalah perbuatan umat Nabi Luth. Hukum-hukum tentang bagaimana orang yang melakukan hubungan sesama jenis telah banyak diungkapkan oleh para ulama, misalnya pendapat Imam As Syirozi dalam Kitab Al Muhadzab Jilid 3 hal: 339 yang menyebutkan bahwa hukum orang yag melakukan liwath (sodomi) dikenakan had zina. Demikian juga pendapat dari Imam Muhammad Ibnu Umar Ar Rozi dalam Kitab Mafatikh Al Ghoib Jilid 7 hal: 162, pendapat Syeich Sulaiman Ibnu Muhammad Ibnu Umar Al Bujairimi dalam Kitab Tukhfah Al Habib ‘Ala Syarah Al-Khatib Jilid 4 hal: 176, demikian juga pendapat Imam An Nawawi dalam Al Minhaj Sya-

rah Shahih Muslim Jilid 4 hal: 31 dan Jilid 16 hal: 205. Pendapat yang sama juga dikemukakan oleh Imam Abdurrauf Al Munawi dalam Kitab Fa’idh Al Qadir Syarah Al Jami’ Al Soghir dan ulama-ulama yang lain. Karena umumnya menyamakan dengan zina maka hukum pidananya pun sama dengan zina, meskipun ada yang berpendapat tidak seberat zina. Namun demikian contoh jelas telah diperlihatkan oleh Al Quran bahwa Allah melaknat kaum Nabi Lud karena menjadi kaum yang melakukan hubungan sesama jenis. Dari uraian di atas memang tidak bisa menutup mata bahwa ada sebagian manusia yang terlahir mempunyai kelamin ganda, ada juga seorang wanita yang berperilaku laki-laki atau laki-laki yang berperilaku seperti wanita. Dalam Islam kelamin itu hanya laki-laki dan perempuan, oleh karena itu kita perlu mengarahkan agar mereka-mereka yang berperilaku menyimpang semacam itu untuk dididik kembali kepada gen yang paling kuat, sehingga perilaku menyimpang semacam itu dapat ditanggulangi dengan pendekatan keagamaan maupun sosial, tidak dengan melakukan legitimasi dan legalisasi kelompok (LGBT) ini. Artinya kita tidak boleh memusuhi kelompok ini bahkan harus mendapatkan perlindungan. Bisa jadi pemerintah harus lebih banyak membuka klinikklinik konsultasi dan membantu mereka yang menginginkan untuk mendapatkan jenis kelamin dan perilaku yang normal, tetapi tidak dengan menghalalkan perkawinan diantara mereka dan hubungan sesama jenis diantara mereka. ■

bagus. Namun, program bagus jika diterapkan di saat situasi dunia usaha buruk juga dinilai belum tepat. Oleh karena itu, pelaku usaha dan kaum pekerja meminta agar program Tapera diimbangi dengan pengurangan-pengurangan biaya bagi dunia usaha, seperti penurunan tarif listrik, BBM, pajak, atau keringanan lainnya. Ketua Apindo Kabupaten Pekalongan, Imam Ismanto Bakti SE, Kamis (25/2) mengatakan semua program pemerintah, seperti BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, dana pensiun, hingga program Tapera dinilai bagus. Namun, program-program yang bagus itu juga menambah beban buat dunia usaha. Oleh karena itu, jika program Tapera akan diterapkan, program itu seharusnya juga diimbangi dengan keringanan-keringanan biaya untuk dunia usaha. Misalnya, lanjut dia, tarif listrik diturunkan, tarif BBM diturunkan, atau pajak diturunkan. “Program itu bagus. Namun kan ada beban tambahan untuk dunia usaha. Di tengah dunia usaha yang sulit seperti ini, dengan program itu perusahaan bisa tambah kesulitan,” katanya. Oleh karena itu, ia mengharapkan semua produk pemerintah yang akan membebani perusahaan, juga diimbangi dengan produk-produk lain yang meringankan beban perusahaan. Sehingga, program yang ada bisa berjalan selaras, dengan melihat kondisi riil di lapangan. “Kondisi usaha saat ini kan tengah sulit. Bertahan saja sudah Alhamdulilah untuk saat ini,” ujarnya. Hal senada juga diutarakan Ketua DPC Serikat Pekerja Nasional (SPN) Kabupaten Pekalongan, Ali Sholeh. Menurutnya, jika dilihat kondisi riil di lapangan, dari sekitar 40 ribuan tenaga kerja di Kabupaten Pekalongan, sebagian besar kaum pekerja memang belum bisa memiliki rumah sendiri.

Dengan gaji sesuai dengan UMK di Kabupaten Pekalongan Rp 1,463 juta, untuk kredit rumah belum mencukupi. “Mereka rata-rata ngontrak atau numpang di rumah mertua. Gaji sesuai UMK, untuk kredit rumah dengan setoran perbulan sekitar Rp 600 ribuan saja masih sulit. Buruh kan punya anak dan istri yang juga harus dihidupi,” ungkapnya. Oleh karena itu, ia mengaku mendukung program Tapera tersebut. Namun, di sisi lain, jangan sampai program itu juga kian memberatkan kaum pekerja dan pengusaha. Program Tapera juga harus diimbagi dengan kebijakan-kebijakan pemerintah yang meringankan beban-beban dunia usaha, seperti tarif listrik, BBM, atau pajak juga ikut diturunkan. “Biar selaras antara kebijakan itu dengan kondisi dunia usaha saat ini. Sekarang dunia usaha kan tengah sulit. Dengan bebanbeban yang kian berat, jangan sampai angka PHK nantinya justru meningkat, karena perusahaan bangkrut,” katanya.

dijanjikan. Itu perlu sosialisasi dulu sebelum dilaksanakan, supaya buruh tidak merasa seperti dipaksa membayar. Karena tidak semua buruh berpenghasilan rendah berpikir mengutamakan rumah,” terang Zen. Pemerintah, kata dia, apakah akan menyediakan perumahan bagi buruh di lingkungan kerja, atau sesuai yang buruh mau, belum dijelaskan. Namun, semestinya aturan dibuat untuk memperingan masalah buruh dan menjadi solusi baik bagi masalah tempat tinggal mereka. Zen pun tak menyangkal, ketimbang terus menyewa dengan biaya tinggi, solusi memiliki rumah bagi buruh adalah hal yang baik. Jika buruh justru merasa dibebankan karena tidak siap harus memiliki rumah dengan potongan gaji, maka sebaiknya rumah susun sewa murah bagi buruh yang diutamakan. “Sehingga jelas dulu aturannya rumah seperti apa, di mana? Apakah mendekatkan diri dari lokasinya bekerja, atau justru menyulitkan. Semua harus diperjelas,” tegas Zen. Masalah kekhawatiran pengusaha yang akan terkena dampak UU tersebut, hal itu justru sebaliknya. Pengusaha dengan adanya UU yang mengatur Tapera akan dimudahkan lantaran akses pekerja bagi buruh akan dipermudah jika buruh sudah memiliki lokasi tinggal dekat dengan kantornya. Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Jateng Wika Bintang mengatakan, soal UU Tapera belum ada sosialisasi dan informasi yang jelas di tingkat Provinsi. Sehingga, pihaknya belum bisa mengatakan mengenai tindak lanjut UU Tapera. “Saya mendengar dari Kemenaker hal tersebut. Memang sedang dibahas. Tapi sejauh ini belum ada informasi yang jelas. Jateng belum ada aturan tersebut,” tandasnya. ■ rix/tom/haw/M9-yan

■ Sosialisasi Sedangkan anggota Komisi E DPRD Jateng Muhammad Zen meminta agar UU tersebut disosialisasikan terlebih dahulu, sebelum diterapkan. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu meminta agar publik mengetahui terlebih dahulu apa manfaat langsung UU tersebut. Khususnya, bagi kaum yang disasarkan yakni pekerja dengan penghasilan rendah. Selama ini, suara yang terus digemborkan, buruh merasa sudah banyak potongan dari pendapatannya untuk tunjangan lain. Baik untuk pajak, BPJS Ketenagakerjaan, dan iuran lain di perusahaan. “Memang manfaatnya nanti untuk buruh itu sendiri. Namun, masalah beban, apakah buruh yang langsung dikenakan potongan gaji itu bisa menikmati rumah seperti yang


Jumat Legi, 26 Februari 2016

PEMBONGKARAN KALIJODO: Pekerja mengangkut material hasil pembongkaran bangunan cafe di lokalisasi Kalijodo, Jakarta, Kamis (25/2). Pemerintah Kota Jakarta Barat dan Jakarta Utara telah menggeluarkan surat peringatan kedua (SP2) kepada warga Kalijodo untuk segera mengosongkan dan meninggalkan kawasan itu dalam waktu tiga hari ke depan. n Foto: antara

Tertinggal Pesawat, Marwan Kritik Garuda JAKARTA - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar tiba-tiba mengritik maskapai Garuda Indonesia. Ia menyebut maskapai plat merah ini bobrok kinerjanya sehingga pantas untuk dievaluasi direksinya. Marwan menyampaikan kritiknya itu di depan akademisi, pejabat daerah, dan pejabat kementerian/lembaga lain dalam Seminar Peta Desa di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta kemarin. Dalam keterangan tertulisnya, Marwan mengatakan, Garuda Foto: dok Marwan Jafar yang dianggap anak emas oleh negara justru sering mengalami penundaan penerbangan (delay). Namun meski begitu, Garuda tidak pernah diberi sanksi. Marwan bahkan menyebut dirinya kerap jadi korban delay. “Evaluasi Garuda. Proteksi negara terhadap Garuda ini sudah luar biasa besar, namun kok kinerjanya minta ampun jelek,” kata Marwan. Kejadian delay juga dialami politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini kemarin saat berkunjung ke Yogyakarta. Seperti diberitakan Marwan mengaku kesal karena harus menunggu hingga beberapa jam karena penundaan penerbangan. Akibat delay itu, ia telat datang di acara di Yogyakarta. Marwan menuju ke Yogyakarta pada pukul 08.00 WIB. Namun karena telat beberapa menit di bandara, Marwan ditinggal. Ia kemudian berangkat pada pukul 10.00 WIB. Padahal seharusnya pada pukul 10.00 acara di Yogyakarta dimulai. Tak hanya terlambat karena penerbangannya yang dialihkan, penerbangannya pada pukul 10.00 WIB delay 1,5 jam. “Di atas pesawat berputar-putar di sekitar Yogyakarta 30 menit,” katanya. Menurut dia, saat delay tidak ada permintaan maaf dan pemberitahuan kepada penumpang. Selain itu tidak ada kompensasi apapun seperti konsumsi. Marwan meminta menteri terkait mengambil tindakan. Sebagai mantan anggota DPR, dia tahu persis soal maskapai. Sementara itu, Garuda Indonesia melalui humasnya Benny S Butarbutar menyatakan telah melakukan manajemen delay. Soal ditinggalnya Menteri Marwan kemarin karena ia terlambat datang di Bandara Soekarno Hatta. n cnn-yan

Putusan BW dan Samad Sudah Final JAKARTA - Jaksa Agung HM Prasetyo menegaskan keputusan atas kasus yang melibatkan mantan petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto dan Abraham Samad sudah bulat. “Pertimbangan pihak lain sudah diterima dan dirumuskan. Sudah final,” kata Prasetyo ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (25/2). Prasetyo mengatakan pihaknya berharap selambatnya minggu depan nasib atas dua mantan petinggi komisi antirasuah tersebut bisa diumumkan ke publik. “Kami harapkan paling lambat minggu depan,” ujarnya. Prasetyo mengatakan keputusan atas kasus BW dan AS tersebut akan disampaikan ke Presiden Joko Widodo. Namun, dia menegaskan hal tersebut tidak berarti bahwa Presiden mencampuri proses hukum yang berlaku. “Kami sebagai pembantu Presiden, ya, untuk hal-hal prinsip dan strategis disampaikan (ke Presiden),” ujar Prasetyo. Lebih jauh, Prasetyo menjelaskan dalam perkara ini Jokowi hanya mengarahkan dan bertanya mengenai proses perkara tersebut. “Presiden mengarahkan agar perkara dita-

ngani cepat dan memang semestinya begitu,” ujarnya. Pada awal pekan ini, Kejagung bersama Kejaksaan Negeri Bengkulu telah terlebih dulu mengeluarkan ketetapan atas nasib perkara yang menjerat penyidik KPK Novel Baswedan. Perkara Novel diketahui telah ditutup setelah Kejaksaan mengeluarkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKP2) kasus tersebut. Pasca penerbitan SKP2 atas kasus Novel, harapan agar Kejagung menerbitkan Deponering bagi kasus Abraham dan Bambang kembali disampaikan oleh berbagai kalangan. Bahkan, salah satu kuasa hukum Novel Muji Kartika Rahayu mengatakan bahwa penerbitan SKP2 kasus Novel dapat menjadi jalan masuk dilakukannya pengesampingan perkara yang melibatkan para mantan pimpinan KPK. “Keluarnya SKPP terhadap perkara NB merupakan langkah maju dan preseden positif untuk menyelesaikan kriminalisasi bagi Bambang Widjoyanto, Abraham Samad, Denny Indrayana, Emerson Yuntho, Erwin Natosmal dan Pegiat Anti Korupsi lainnya,” kata Muji. n cnn-yan

MA: Eksekusi Mati Tak Langgar HAM JAKARTA - Sikap keragu-raguan pemerintah untuk mengeksekusi mati gembong narkoba dijawab tegas oleh Mahkamah Agung (MA). Sebagai penanggung jawab fungsi transendental bangsa, MA menyerukan bahwa hukuman mati tidak melanggar HAM. “Mengeksekusi mati pelaku tindak pidana sama sekali tidak melanggar UUD 1945, konstitusi maupun HAM sepanjang didasarkan pada putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum mengikat,” demikian pertimbangan MA dalam putusan peninjauan kembali (PK) warga Prancis Serge Atlaoui yang dilansir website MA, Kamis (25/2). Pertimbangan itu dibuat oleh ketua majelis hakim agung Dr Artidjo Alkostar dengan anggota hakim agung Prof Dr Surya Jaya dan hakim Agung Dr Suhadi. Menurut ketiganya,

yang melanggar HAM adalah apabila yang menghukum mati orang yang tidak bersalah, baik dilakukan oleh negara atau perorangan. “Sebaliknya, setiap orang yang telah dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum tetap hak hidupnya dapat dikurangi atau hak hidupnya diakhiri karena terbukti melakukan tindak pidana serius yang diancam pidana mati,” cetus majelis hakim dengan suara bulat. Serge mengajukan PK bersama WN Belanda Nicolas Gar-

nick Josephus Garardus. Mereka berdua dengan 7 orang lainnya dihukum mati karena membangun pabrik narkoba terbesar ketiga di Asia di Tangerang pada 2005. Lokasi pabrik ini sempat ditinjau langsung oleh Presiden SBY dengan bukti ribuan ton bahan baku dan 128 kg sabu siap pakai. Tujuh orang yang dihukum mati di kasus itu adalah Benny Sudrajat alias Tandi Winardi, Iming Santoso alias Budhi Cipto, WN China Zhang Manquan, WN China Chen Hongxin, WN China Jian Yuxin, WN China Gan Chunyi dan WN China Zhu Xuxiong. Benny yang juga Ketua ‘Tangerang Nine’ tidak kapok meski dihukum mati. Ia di LP Pasir Putih, Nusakambangan, tetap leluasa mengendalikan pembangunan pabrik narkoba di Pamulang, Cianjur dan Tamansari. Ia memanfaatkan

dua anaknya yang masih bebas. Benny lalu diadili lagi oleh pengadilan dan karena sudah dihukum mati maka ia divonis nihil. Serge sempat akan dieksekusi mati pada 2015 tetapi tiba-tiba Jaksa Agung Prasetyo menundanya. Setelah proses eksekusi mati April 2015, Prasetyo tidak lagi melakukan eksekusi mati. Padahal puluhan gembong narkoba masuk dalam daftar terpidana mati, di antaranya malah mengendalikan narkoba dari dalam penjara. Saat ditemui usai rapat dengan Presiden Jokowi (25/2) kemarin, Prasetyo berdalih saat ini bukan waktu yang tepat untuk mengeksekusi mereka. “Kita lihat nanti. Sekarang kan masih banyak hal lain yang diprioritaskan, misalnya ekonomi,” kata Prasetyo. n dtc-yan

Lagi, Napi Nusakambangan Kendalikan Peredaran Sabu JAKARTA - Tim Khusus Narcotic International Center (Timsus NIC) bersama Subdit IV dan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta mengungkapkan dugaan peredaran narkotika jenis sabu jaringan Indonesia dan India. Kepala Tim NIC Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Ajun Komisaris Besar Dony Setiawan mengatakan, sebanyak dua narapidana Nusakambangan menjadi pengendali jaringan terse-

but. “Dalam pengembangannya dua orang napi NK yang berperan sebagai pengendali,” ujar Dony Setiawan melalui keterangan tertulis, Kamis (25/2). Jaringan ini terungkap pada Sabtu (13/2) lalu. Barang bukti berupa 1,8 kilogram sabu ditemukan dalam pita karbon. Dony menuturkan, pihaknya telah menetapkan tersangka, yakni seorang warga negara India dengan inisial CDG. “Ter-

sangka tiba di Jakarta sekitar pukul 09.15 WIB dan barang bukti narkotika jenis sabu dibungkus dalam rol pita karbon dan ditaruh dalam tas,” katanya. CDG menggunakan pesawat Singapore Airlines SQ dengan rute India-Singapura-Jakarta. Dia diamankan petugas sekitar pukul 09.30 WIB di terminal 2D, Bandara Soekarno Hatta. Adapun yang menjadi barang bukti tambahan adalah satu

unit telepon genggam. Dony juga menyebutkan dugaan keterlibatan DN, seorang warga negara India, yang mengarahkan CDG ke pembeli sabu. Diduga, yang membeli barang haram dari CDG adalah warga negara Singapura. Dalam pengembangannya, kepolisian juga menangkap tiga orang warga Indonesia. “Mereka jaringan Indonesia yang berperan menjemput barang bukti,” ucapnya. n CNN-yan

n Ahok, Ganjar, dan Ridwan Bertemu

Munculkan Spekulasi Maju Pilgub DKI JAKARTA - Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menggelar pertemuan tertutup Kamis (25/2) siang. Pertemuan ini memunculkan spekulasi bahwa ketiganya bakal maju Pilgub DKI. Usai pertemuan ketiganya bicara soal persaingan. Bakal bertarung di Pilgub DKI? “Ya, sambil sampaikan ke saya kalau enggak pakai PDIP bisa majukan Pak Ganjar nih,” canda Ahok. “Ya kulonuwun dong. Gubernur nih, jangan berantem berdua, dicalonkan kan bahaya. Teman gitu kan. Ilmunya tahu, boroknya tahu. Ini kan repot saya,” imbuhnya sembari tertawa. Hal ini disampaikan Ahok saat jumpa pers usai pertemuan dengan Ganjar dan Ridwan Kamil. Dalam jumpa pers di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (25/2) ini Ahok tampil bersama Ganjar dan Ridwan Kamil.

Ganjar Pranowo yang bicara setelah Ahok juga menyinggung sedikit aroma persaingan. Meski tak gamblang persaingan yang bakal dilakoni secara sehat ini menyangkut kursi DKI 1. “Gimana? Saya ini kan orang kampung ya, di Se-

marang terus melihat dinamika yang ada di Jakarta. Makanya saya main, kebetulan ada Kang Emil juga di sini sehingga kita ngobrol bertiga. Kalau ada sesuatu yang tidak sepakat ya mungkin kita akan bersaing baik-baik, begitu kan,” kata Ganjar.

BERTEMU: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat bertemu di Balaikota DKI kemarin. Foto: dtc

Nah, Ridwan Kamil yang bicara lebih jelas lagi. Dia menyebut ada pembahasan soal peluang-peluang ketiganya dalam kontestasi politik. “Jadi inti pertemuannya, saya kulonuwun mau belajar program. Pak Ahok juga tertarik belajar ke Bandung tentang berusaha tanpa perlu izin. Sisanya, ngomongin politik memang ya. Tapi tidak ada kesimpulan,” kata Ridwan Kamil disambut tawa Ahok dan Ganjar. “Yang diomongin masingmasing juga maju berpeluang bagaimana begitu,” sambung Ridwan Kamil. Ahok pun menimpali dengan kesiapannya bersaing dengan para kepala daerah muda itu. “Ber- saing sehat,” timpal Ahok. Nah, Ridwan Kamil masih terus melakukan telaah sebelum memutuskan apakah dirinya maju atau tidak ke Pilgub DKI. “Saya nanti pengumuman hari Senin,” katanya. n dtc-yan


Catat 700 Kemenangan PETENIS Serbia, Novak Djokovic, mencapai 700 kemenangan dalam kariernya. Jumlah itu dicapai setelah ia menang 6-1, 6-2 atas Malek Jaziri dalam waktu 65 menit di babak 16 Besar Dubai Duty Free Tennis Championships. Keberhasilan Djokovic membukukan 700 kemenangan itu membuatnya jadi petenis putra ke-12 yang mampu melakukannya sejak era Open dimulai pada tahun 1968 silam. “Setiap pencapaian adalah hal spesial dan memberi tambahan motivasi untuk bermain dengan bagus,” kata Djokovic. ■ Did-Am

Jumat Legi, 26 Februari 2016 foto: rtr

City Selangkah Lagi KIEV - Manchester City tampaknya tinggal selangkah lagi untuk memuat sejarah klub pertama kalinya tampil di perempat final Liga Champions. Tiket itu tampaknya tinggal masalah waktu menyusul kemenangannya atas Dynamo Kiev 3-1 dalam laga leg I babak 16 Besar di Stadion NSK Olimpiyskyi, Kamis (25/2) dini hari WIB. Dengan kemenangan ini, City cukup bermain imbang di leg II yang bakala digelar 15 maret mendatang. Untungnya bagi City pertandingan leg II nanti, giliran mereka yang bakala jadi tamu yaitu di Stadion Etihad, Manchester. Dalam pertandingan kemarin, secara permainan sebenarnya City tidak begitu unggul. Bahkan Soccerway mencatat kedua tim bermain imbang 50% : 50%

dalam ball possession. Tim tamu membuka keunggulan pada menit ke-15 melalui Sergio Aguero melalui tembakan voli yang mengesankan. David Silva menggandakan keunggulan di menit k e - 4 0 hingga turun

minum. Di babak kedua tuan rumah mampu bangkit memperkecil ketinggalan melalui sepakan Vitaly Buyalskiy. Namun Toure mendekatkan jarak City dengan delapan besar melalui tembakan melengkung dari jarak 20 meter pada menit ke-90. “Penting untuk meningkat setiap tahun di Liga Champions. Saya men g a t a k a n sebelum pertandingan

bahwa kami tidak beruntung bertemu Barcelona di babak 16 besar tahun-tahun sebelumnya. Sekarang melawan Dynamo, saya berharap kami bisa mencapai satu babak lebih jauh. Di babak delapan besar, apapun bisa terjadi,” ujar manajer City,

Manuel Pellegrini, di situs resmi klub. City sudah tiga kali lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Akan tetapi, pada dua kesempatan pertama, hasil undian tak berpihak pada mereka. Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu dua kali berturut-turut dipertemukan dengan Barcelona di babak tersebut dan langsung tersingkir. ■ Belum Aman Namun Pellegrini tak mau terlena dengan kemenangan City ini. Dia memperingatkan Sergio Aguero dkk kalau mereka belum sepenuhnya aman. “Saya sangat senang, tapi ini belum tuntas. Dalam sepakbola, penting untuk tidak pernah berpikir kalau ini sudah selesai. Meskipun hasil bermain tandang dan

mendapat keunggulan dua gol itu sangat bagus,” tambahnya. Sementara itu Serhiy Rebrov, pelatih Dynamo, menyebut, timnya tampil buruk dan memang pantas menelan kekalahan. “Kami pantas kalah karena kesalahan-kesalahan kami sendiri. Kami membiarkan City menunjukkan kualitas terbaik mereka dan kami gagal menunjukkan kualitas kami,” ucap Rebrov di situs resmi UEFA. “Setelah kebobolan dua gol di babak pertama, kami bermain lebih berani dan mengambil inisiatif. Kami mencetak gol dan punya beberapa peluang lainnya, tapi kami kebobolan lagi pada menit-menit akhir,” paparnya.■ Did-Am

BEREBUT BOLA: Kapten tim Man­ chester City, Vincent Kompany bere­ but bola dengan pemain Dynamo Kiev, Lukasz Teodorczyk dalam duel di Stadion NSK Olimpijs’kyj, Kiev, ke­ marin. ■ Foto: Daily Mail

JADWAL PERTANDINGAN ■ LA LIGA: Eibar vs Las Palmas ■ BUNDESLIGA: Colonia vs Hertha BSC

HASIL PERTANDINGAN ■ LIGA CHAMPIONS: (Leg I Babak 16 Besar) PSV Eindhoven 0 vs Atle­ tico Madrid 0 Dynamo Kiev 1 (Buyalskiy 59) vs Manchester City 3 (Aguero 15, Silva 40, Toure 90) ■ LIGA EUROPA: (Leg II Babak 16 Besar) Braga 2 (Josue 27­pen, Stoiljkovic 48) vs Sion 2 (Gekas 16, 29) (Braga menang agregat 4­3)

B A R C E LONA - Pembalap Indonesia Rio Haryanto, mengalami kecelakaan saat akan mengakhiri sesi tes pada hari keempat di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Kamis (25/2) semalam. Berbeda dengan kecelakaan dihari ketiga kemarin yang hanya melintir keluar lintasan, kali ini lebih parah. Bahkan red flag tanda dihentikannya tes

EINDHOVEN - Meski tampil dengan 10 pemain sejak menit ke-68, namun PSV Eindhoven mampu menahan imbang tamunya Atletico Madrid tanpa gol. Dalam duel Leg II babak 16 Besar, Kamis (25/2) kemarin, di Stadion Philips, Eindhoven itu, PSV kehilangan Gaston Pereiro di menit ke-68 setelah menerima kartu kuning kedua. Padahal, sepanjang pertandingan PSV nyaris bertahan total. Soccerway sendiri mencatat pengusaan bola kedua tim 41% berbanding 59%. Namun Hector Moreno dkk serta Jeroen Zoet yang berdiri di bawah mistar tampil luar biasa untuk menahan gempuran Atletico. Dengan hasil ini, Pelatih PSV, Philip Cocu yakin bahwa timnya masih mempunyai peluang besar untuk lolos. Dia pun bilang ba-

■ Imbang di Stadion Philip, Eindhoven

’PSV Bermain Brutal’ kalan berusaha mencetak gol di Vicente Calderon bulan depan. “Kami puas dengan hasil akhirnya. Kami memainkan peran besar dengan 10 pemain dan ini merupakan hasil akhir terbaik yang bisa kami dapat dalam situasi seperti itu,” kata Cocu di Soccerway. Memang, peluang besar PSV adalah mencetak gol di Madrid 15 Maret mendatang, tenunya dengan syarat tidak kalah. Jika mereka bisa mencuri gol, maka hasil imbangpun mampu mengantarkan mereka ke perempat final. ‘’Laga tandang memang tak akan mudah. Tapi, kami sudah

menunjukkan di masa lalu bahwa kami bisa mencetak gol,” tegasnya. Hal serupapun diakui oleh Bek PSV Hector Moreno. “Sekarang apapun hasil imbang di Calderon bagus untuk kami. Itu akan sulit karena Atleti adalah tim bagus, sebuah lawan yang benar-benar tangguh dengan intensitas tinggi. Tapi kami punya mimpi untuk membuat mereka kesal,” demikian dia. ■ Brutal Sementara itu kubu Atletico Madrid, Sang Pelatih, Diego Simeone, menyesalkan per-

mainan PSV Eindhoven yang menurutnya bermain brutal. “Mereka memainkan permainan brutal. Mereka lawan yang sangat sulit,” katanya usai pertandingan seperti dilansir laman UEFA. Diakuinya, timnya tampil bagus dan mampu mengendalikan permainan, terutama di babak kedua. Dia menilai, selain brutal, PSV juga tampil cekatan dan tangguh di belakang sehingga timnya kesulitan mencetak gol. Sulitnya menjebol gawang PSV juga diakui oleh tukang gedor Atletico, Antoine Griez-

■ Ungguli Massa, Alonso & Gutierrez

Rio Kecelakaan Usai Lap ke-50 sampai dikibarkan. Saat itu Rio baru saja akan menyelesaikan laps ke-50 nya. Di hari keempat kemarin, Rio-pun membuat catatan yang tak terlalu jelek. Di sesi pagi ia bahkan masih lebih baik dari mantan juara dunia, Felipe Massa. Ia mencatat

waktu 1 menit 29,894 detik. Ia menempati posisi 9 di sesi pagi. Namun diakhir sesi pagi, ia memperbaiki posisi di peringkat ke-8 dengan catatan waktu 1 menit 28,684 detik.Catatan ini lebih baik dari Felipe Massa, Fernando Alonso juga Esteban

MENABRAK DINDING: Kru Pit Manor Racing tengah menyiapkan mobil Rio Haryanto jelang keluar dari lintasan di tes hari keempat di Sirkuit Catalunya, barcelona, semalam. (inzet) Regu penyelamat lintasan tengah mengevakuasi mobil Rio Haryanto usai mengalami kecelakaan usai menyelesaikan lap ke-50. ■ Foto: Getty Images/GPUpdate

Gutierrez. GPUpdate mencatat, ini catatan waktu terbaik Manor sejauah ini. Sampai dia mengalami kecelakaan, dia belum memperbaiki catatan waktunya. Belum ada pernyataan resmi dari pihak Manor, Sirkuit maupun Rio Haryanto sendiri. Namun GPUpdate mengabarkan kalau pembalap Indonesia itu tak mengalami masalah berarti, dan bisa keluar dari mobilnya dengan normal. Tetapi mobilnya terpaksa di angkat ke atas truk untuk dibawa ke paddock Manor. Memang catatan waktu bukanlah tujuan penting dari tes pramusim ini, karena bagian ter-

penting adalah mengenal sirkuit dan menjajal stelan jet darat. Namun setidaknya, bagi pembalap pemula seperti Rio, catatan waktu penting untuk memberi kepercayaan diri di lintasan nantinya. Namun sebelum pelaksanaan tes hari keempat ini, Rio memberikan pernyataan cukup puas dengan hasil tes pramusim pertama yang ia jalani. Rio mencatatkan waktu terbaik satu menit 28,249 detik. Catatan waktu Rio sedikit lebih baik dibandingkan milik rekan setimnya, Pascal Wehrlein, di hari pertama dengan satu menit 28.282 detik. Driver Manor Racing itu sendiri mengaku, mulai merasa nyaman dengan mobilnya. Rio merasa ada potensi besar dari MRT05 miliknya. Ia bahkan menilai, mobil dengan mesin Mercedes ini lebih oke dibandingkan bermesin Ferrari, yang dia jajal tahun lalu. “Saya saat ini lebih siap dibandingkan pertama kali menunggangi mobil Formula 1. Tapi secara umum mobilnya terasa jauh lebih baik dibandingkan yang sebelumnya,” katanya kepada GPUpdate.

man. “Itu tidak mudah. Pertandingan yang sulit. Kami bekerja keras di sisi pertahanan dan kemudian saya membuang peluang mencetak gol tapi mampu digagalkan,” kata dia. Namun Bek Atletico, Filipe Luis, menyesalkan kegagalan timnya mengatasi PSV Eindhoven. Dia menilai timnya kurang tenang menyelesaikan peluang. “Kami tidak menunjukkan ketenangan dalam posisi menyerang dan mereka tampil bagus di pertahanan. Memang terbukti kami kesulitan mencetak gol, padahal kami punya dua peluang yang benar-benar bersih,” kata Filipe di situs resmi UEFA. “Kini kami harus menang di kandang nanti, tak ada pilihan lain. Hasil imbang tidak akan cukup,” tandas Filipe. ■ Did-Am ■ Tergelincir Memang sebelum kecelakaan semalam, Rio sempat tergelincir keluar linatasan di pengujung sesi pagi. Dan Rio mengakui insiden ini murni kesalahannya, tapi ia mengaku senang bisa kembali melaju dengan oke. “Tidak ada kerusakan pada mobil, jadi kami berhasil melaju lagi di sore hari. Kami mencatatkan putaran terbanyak dibandingkan dua hari pertama, jadi ini sangat produktif,” tambahnya. Menurut manajer Rio, Piers Hunnisett, pihak Manor bisa memaklumi insiden yang dialami Rio. Piers menyebut kejadian yang menimpa Rio sudah biasa terjadi, terlebih lagi untuk pembalap debutan. “Tidak ada yang dikatakan Manor. Insiden seperti itu sangat normal dan bisa dialami pembalap lain,” ucapnya saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (25/2). Setelah debutnya yang kurang mulus, Piers mengatakan, Rio telah mendapat banyak arahan dari tim Manor. “Semua berjalan dengan baik, Rio bekerja dengan baik bersama tim,” katanya. Dan dalam tes di hari keempat kemarin di sesi pagi, Rio tampil sangat baik dengan melakukan peningkatan kecepatan selama 43 kali melahap lintasan Sirkuit Catalunya, Barcelona. ■ Did-Am


Solo Siap jadi Tuan Rumah KLB SOAL syarat pemerintah dalam mencabut pembekuaan PSSI yaitu menggelar KLB minimal dalam 6 bulan, langsung direspon oleh Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo. ‘’Jika memang ditunjuk pemerintah, Solo selalu siap menggelar KLB. Apalagi kita pernah mengadakan agenda serupa tahun 2011 dan berjalan sukses,’’ kata Rudy kepada pers di Balai Kota Solo, Kamis (25/2). Bahkan Rudy mengaku sudah bertemu Presiden Jokowi yang menghendaki KLB tak harus menunggu 6 bulan. ■ SMNetwork-did

Jumat Legi, 26 Februari 2016 foto: dok

Hentikan Kecepatan Sony dkk! SEMARANG - PSIS (Semarang) menilai tim Pra PON Jateng saat ini sudah berbeda dengan sebelumnya. Saat ini Sony Setiawan dkk sudah lebih matang. Mereka yang banyak dihuni pemain muda memiliki kelebihan yaitu kekompakan dan pantang menyerah. Penilaian itu disampaikan oleh Pelatih PSIS, Eko Riyadi, Kamis (25/2) kemarin usai latihan timnya. Makanya, saat beruji coba melawan timnya Jumat (26/2) sore ini pihaknya mencoba mewaspadai dan meredam kecepatan tim PraPON Jateng itu. ‘’Pemain Pra PON mempunyai kecepatan, semangat, dan kekompakan. Tim ini memang persiapannya cukup matang dan siap berkompetisi untuk kualifikasi mendatang,’’ kata Eko Riyadi, Kamis (25/2) usai latihan di Stadion Jatidiri Semarang. Eko menegaskan, tim Mahesa Jenar siap untuk meladeni skuad asuhan Firmandoyo tersebut. Persiapan yang hanya tak lebih dari sepekan menurutnya juga tak menjadi masa-

lah. Ia menegaskan timnya siap menghadapi Sony dkk. Meski persiapan efektif hanya tiga hari, dirinya yakin dengan kemampuan yang dimiliki M Yunus cs. Persiapan tetap seperti biasa dan latihan bersama juga untuk menjaga kondisi pemain. ‘’Sampai saat ini semua pemain siap untuk uji coba Jumat besok (hari ini). Tidak ada persiapan khusus dan seperti biasa latihan kondisi pemain saja,’’ jelas Eko Riyadi. Sedangkan untuk formasi pemain, Eko mengatakan, akan melihat situasi dan kondisi di lapangan nanti. Namun kemungkinan seperti biasa akan memasang patron 4-2-3-1 yang selama ini selalu diterapkan. Dalam latihan sore kemarin,

kekuatan tim bertambah dengan hadirnya empat punggawa andalan. Mereka adalah legiun asing Ronald Fagundez, striker Hary Nur Yulianto, sayap Franky Mahendra, dan gelandang Andi Rohmat. Dengan merapatnya empat pemain di atas, jumlah total pemain yang hadir hingga hari terakhir latihan 18 pemain. Eko Riyadi menyebut jumlah ini sesuai kebutuhan dan terpenuhi di semua posisi. ‘’18 pemain ini akan masuk line up semua. Ini sesuai kebutuhan dan semua terpenuhi,’’ tambahnya. ■ Bakal Seru Sementara itu mantan pemain PON Jateng Hary Nur Yulianto mengatakan, laga uji coba nanti cukup menarik dan bakal seru. Apalagi striker yang biasa dipanggil Mukri ini mengetahui tim Pra PON Jateng selalu menang di setiap uji coba. ‘’Pra PON Jateng selalu menang di beberapa uji coba kema-

rin, dan hanya kalah sekali. Tentu ini menarik dan akan berlangsung seru. Mereka banyak pemain muda dan memiliki semangat juang dan semangat tinggi. Ada beberapa yang kenal untuk kekuatan tim Pra PON sekarang, seperti Fajar Setya Jaya dan Ahmad Agung,’’ pungkas Hary Nur. Pemain lain, Kapten tim Ronald Fagundez menyatakan kesiapan nya menghadapi tim PraPON Jateng itu. ‘’Kami siap tampil. Ini akan menjadi pertandingan yang menarik karena PSIS akan menghadapi lawan yang diperkuat pemain-pemain muda. Mereka punya kecepatan dan stamina yang baik. Namun, kami akan tetap berusaha memberikan yang terbaik,’’ puji pemain asal Uruguay itu.■ Jak-did

Menunggu Tekanan Suporter PSIS SEMARANG - Tim PraPON Jateng berharap, tekanan dari suporter PSIS (Semarang) dapat memberi tekanan ke para pemainnya ketika kedua tim bertemu pada laga uji coba di Stadion Jatidiri, Semarang, Jumat (26/2) sore ini. Seperti dikatakan Asisten Manajer Tim Pra PON Jateng, Eko Wahyudi, tribun Stadion Ja-

tidiri mudah-mudahan dipenuhi dua suporter fanatik PSIS yaitu Panser Biru dan Snex dalam laga sparring partner tersebut. ‘’Semoga dua kelompok suporter baik Panser Biru dan Snex memenuhi semua tribun stadion dalam uji coba nanti. Ini akan menjadi ujian mental bagi pemain kami,’’ kata Eko Wahyudi, Kamis (25/2) di Semarang. Dalam uji coba ini pihaknya memang tidak ada target hasil menang ataupun kalah. Namun terpenting atmosfer pertandingan yang sebenarnya yaitu kompetisi diharapkan didapatkan oleh anakanak PraPON Jateng. ‘’Fokus kami melihat mental anak-anak. Bagaimana pemain bisa mengatasi tekanan-tekanan non teknis seperti dari suporter Panser Biru dan Snex yang terke-

nal fanatik ini,’’ tambah Eko. ■ Nama Besar Sementara itu Asisten Pelatih Tim PraPON Jateng, Anjar Jambore Widodo mengatakan, tidak ada persiapan khusus untuk pasukannya dalam laga uji coba ini. Hanya saja dalam laga uji coba ini berbeda dengan latih tanding sebelumnya. Tim lawan, PSIS, memiliki nama besar dan dihuni pemain berkualitas. ‘’PSIS klub yang punya nama besar. Mereka juga dihuni pemain bagus-bagus. Kita akan manfaatkan dengan lebih banyak belajar dari PSIS. Terpenting mental pemain PraPON juga akan dilihat, bagaimana mereka

b i s a mengatasi tekanan suporter dan pendukung fanatik di laga itu,’’ kata Anjar Jambore. Pihaknya juga memp r e d i k s i permainan kedua tim akan berjalan seru dan solid. ■ Jak-did

SERIUS: Winger andalan PSIS, Ronald Fagundez mencoba menghindari adangan rekan­ nya dalam latihan kemarin di Stadion Jatidiri, Semarang. ■ Foto: Jaka N

Yoyok Marah, PSIS Dicatut untuk Meminta Tidak KLB

Yoyok Sukawi Foto: Jaka N

SEMARANG - CEO PSIS (Semarang) Yoyok Sukawi, mengancam akan membawa ke ranah hukum pihak-pihak yang mencatut timnya untuk meminta tak ada KLB ke PSSI. Padahal siapapun tahu

PSIS selama ini paling getol menyuarakan untuk KLB. ‘’Saya dengar muncul surat dari PSIS yang meminta agar PSSI tidak menggelar KLB. Jelas itu palsu. Kami justru bersuara keras meminta agar PSSI menggelar KLB. Kami tidak pernah membuat atau menandatangani surat tersebut,’’ tegas Yoyok di Semarang, Kamis (25/2).

Dicari, 85 Atlet PPLP Baru SEMARANG – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dinpora) Jawa Tengah mencari 85 atlet baru yang bakal dimasukkan dalam program Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jateng. Penjaringan 85 atlet dari 13 cabang olahraga itu akan dilakukan melalui seleksi. Kabid Keolahragaan Dinpora Jawa Tengah, Effendi HMC mengatakan, atlet hasil seleksi tersebut nanti untuk menggantikan atlet yang telah lulus SMA. Tak hanya itu, ada beberapa atlet yang terpaksa dicoret dari PPLP karena persoalan teknis maupun non-teknis sehingga harus keluar dari PPLP sebelum lulus SMA. “Kami memang memberlakukan standar yang ketat di PPLP. Kalau memang dari hasil evaluasi dipandang tidak layak

di PPLP, maka akan digantikan yang lain,” kata Effendi di Semarang, Kamis (25/2). Dijelaskan dia, seleksi PPLP Jateng akan dilaksanakan 4-6 Maret, namun khusus cabor sepak bola diselenggarakan 3-6 Maret. Untuk pendaftaran tahap pertama dimulai 22 Februari lalu dan ditutup 3 Maret. Pendaftaran tahap pertama akan dilakukan melalui online di dinpora.jatengprov.go.id untuk mempermudah pendaftar dari semua daerah di Jawa Tengah. ■ Verifikasi Selanjutnya registrasi ulang peserta seleksi pada 4 Maret di Lapangan Tenis Indoor Jatidiri, Semarang, khusus sepakbola registrasi ulang tanggal 3 Maret. “Semua peserta akan

melalui tahapan verifikasi. Setelah lolos verifikasi, baru bisa mengikuti seleksi,” tandasnya. Dia menambahkan, peserta seleksi PPLP minimal kelahiran tahun 1999 dan duduk di kelas X SMA pada tahun ajaran 2015/2016, dan minimal kelahiran 2002 dan duduk di kelas VIII, kecuali cabor tenis meja. Atlet yang dicari: sepatu roda (3 atlet putra, 3 putri), bola voli (7 putra, 2 putri), judo (3 putra, 3 putri), pencak silat (6 atlet), atletik (7 atlet), taekwondo (10 atlet), gulat (2 putra, 2 putri), panahan (2 putra, 2 putri), sepak takraw (4 putra, 4 putri), bola basket (9 atlet), dayung (5 putra, 1 putri), tenis meja (2 putra), sepakbola (8 pemain untuk posisi penjaga gawang/1 atlet, belakang/2, gelandang/2, wing bek/1 dan striker/2). ■ Jie-did

Yoyok memastikan, pihaknya sudah mengkonfirmasi ke semua manajemen dan tidak ada yang membuatnya. Menurutnya, surat tersebut dapat memecah belah internal tim. Di sisi lain, dia sudah memperkirakan bila hal ini akan terjadi. Menurutnya, PSSI akan melakukan berbagai cara untuk mempertahakan diri di tengah desakan dari pemerintah untuk

perbaikan. Termasuk memalsukan surat dari PSIS untuk mendukung agar tidak digelar KLB. ‘’Saat pernah diminta agar menandatangani surat dukungan agar tidak ada intervensi dari pihak luar. Saat itu saya sudah curiga, jangan-jangan digunakan untuk hal-hal di luar kehendak kami. Karenanya, kami enggan untuk

menandatanganinya. Kami ingin KLB segera dilakukan sesegera mungkin,’’ tegas Yoyok. Saat ini, PSIS pun akan mengawal agar PSSI segera menggelar KLB. Selambat-lambatnya sebelum enam bulan. Yoyok menambahkan, bila semakin cepat akan semakin baik. Karena saat ini klub-klub butuh segera ada tindakan untuk menyelamatkan sepak bola Indonesia. ■ SMNetwork-did

■ Hadiri Pertemuan Pimpinan Klub Divisi Utama di Ciamis

Persibangga Ingin Segera Kompetisi PURBALINGGA - Manajamen kesebelasan Persibangga (Purbalingga) mendukung pernyataan sikap dari sejumlah perwakilan klub Divisi Utama yang meminta agar kompetisi segera digulirkan. Selain itu Persibangga juga mendukung langkah pemerintah yang berencana mencabut pembekuan terhadap PSSI. “Kita juga mendukung pembenahan tata kelola sepakbola nasional. Yang terpenting bagi kami manajemen dan tata kelola sepakbola dibenahi, namun kompetisi juga harus jalan,” kata CEO Persibangga H Rohman Supriyadi, ketika dihubungi saat mengikuti pertemuan CEO eks Tim Divisi

Utama di Kabupaten Ciamis, Kamis (25/2) petang. Dia mengatakan, pembekuan PSSI yang berakibat mandegnya kompetisi membuat pembinaan sepakbola nasional berhenti. Padahal di depan mata ada sejumlah agenda yang harus dilakoni oleh tim nasional. Mulai dari perhelatan SEA Games dan tuan rumah Asian Games tahun 2018. “Kami mendukung pembenahan sepakbola. Namun pembenahan jangan sampai mengorbankan kompetisi,” ungkapnya. Mengenai langkah apa yang akan diambil sehubungan dengan hasil pertemuan CEO tersebut, Rohman mengatakan,

masih menunggu keputusan pemerintah. Diungkapkan, Menpora Imam Nahrawi dikabarkan akan mengambil keputusan dalam satu atau dua hari ini. “Kami siap menunggu. Kami berharap ada angin segar yang muncul dari keputusan tersebut. Kami bersepakat tata kelola sepakbola harus dibenahi,” tegasnya. Jika memang kompetisi akan digulirkan kembali, Persibangga siap ambil bagian. Masyarakat Purbalingga yang notabene adalah pendukung Persibangga, menurutnya, sudah rindu untuk menyaksikan tim kebanggaannya merumput kembali.■ ST-did

Petinju Semarang ke Final SEMARANG - Petinju Kota Semarang Maulana Kemal menembus babak final setelah menaklukkan Wisa Yudha Saputra (Purbalingga) di semi final kelas 50 kg junior putra Kejuaraan Tinju Amatir Jateng Terbuka yang berlangsung di Lapangan Tennis Indoor Jatidiri, Semarang, Kamis (25/2). Maulana yang bernaung di Sasana Rambo BC tersebut sangat dominan sepanjang permainan dan menyelesaikan pertarungan dengan kemenangan angka 3-0. Di babak final, dia akan ditantang Daniel Candra W (Hans BC Solo) yang menang angka atas M Rifai (Rembang) juga dengan skor 3-0. Sayang, sukses Maulana tak diikuti rekan sekotanya Bayu Prako-

sa (Massa Anak Muda). Bayu yang turun di semi final kelas 46 kg junior putra ditundukkan Dimas Pangestu (Cilacap) dengan angka. Pada semi final kelas 42 kg prajunior putra, Cahyo Wibowo (Banyumas) melenggang ke partai puncak usai menyisihkan Bagus Saputra (Jagal Abilowo Salatiga) dengan angka. Selanjutnya, dia ditunggu Agung Mukti Rahman (Kota Pekalongan) yang menumbangkan Hendry Dharma (Kota Tegal) dengan angka. ■ Antusiasme Tinggi Kabid Binpres Pengprov Pertina Jateng, Himawan Pribadi, mengakui, dari hasil pengamatannya, peserta di kelompok pra-junior memiliki dasar bertinju

yang memadai. Dia optimistis, jika mereka terus dikawal, dalam arti dibina secara terprogram bisa menjadi petinju andal. ‘’Dari sisi jumlah peserta di pra-junior, termasuk tinggi. Padahal kategori ini baru dipertandingkan. Dan kami melihat, secara teknik, ada banyak petinju yang ternyata sudah memiliki dasar-dasar bertinju yang baik,’’ katanya. Dia mengakui, salah satu perhatian pengprov ada pada kategori pra-junior. Pasalnya, selain baru kali pertama dipanggungkan, Pertina akan menjaring bibit atlet untuk persiapan PON Remaja II dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) di Jateng tahun 2017 mendatang. ■ Jie-did

LEPASKAN PUKULAN: Petinju Sema­ rang, maulana tengah melepaskan pu­ kulan di semi final Kejurprov Tinju Amatir Terbuka 2016. ■ Foto: Wisnu Aji


Jumat Legi, 26 Februari 2016

’Antawirya’ Undip Melaju di Ajang SEMA SEMARANG – Tim mobil irit bahan bakar ‘Antawirya’ dari Teknik Mesin Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, dipastikan ikut ambil bagian dalam ajang Shell Eco Marathon Asia 9 (SEMA) 2016 yang bakal berlangsung di Manila , Filipina, 3-4 Maret mendatang. Hal tersebut ditandai dengan pelepasan tim oleh Rektor Undip Prof Yos Johan Utama SH MHum di Widyapuraya, Kampus Undip Tembalang, Kamis (25/2). “Kami sangat mengapresiasi dan memberikan support untuk Tim Antawirya Undip, untuk bisa kembali berpartisipasi dalam ajang Kompetisi Mobil Hemat di Filipina karena untuk dapat menjadi peserta pun dibutuhkan perjuangan berat. Saat ini, bukan masalah menang atau kalah tetapi yang terpenting adalah dapat memberikan hasil yang terbaik,” paparnya. Prof Yos menambahkan, sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH), salah satu indikator penting adalah prestasi mahasiswanya, selain riset dan publikasi. Untuk itu pihaknya terus mendorong para mahasiswa untuk berkarya baik di dalam negeri atau kancah internasional. Tim Antawirya terbentuk pada 2013 lalu, oleh mahasiswa Divisi Workshop Himpunan Mahasiswa Mesin Undip dengan tujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa mesin di bidang desain mobil irit bahan bakar, serta bisa berkontribusi terhadap perkembangan mobil irit bahan bakar di Indonesia sebagai karya anak bangsa.

■ Kali Kedua Kompetisi pertama yang diikuti oleh tim Antawirya adalah IEMC 2013 yaitu kompetisi mobil irit bahan bakar yang diadakan oleh Dikti dengan panitia penyelenggara mahasiswa ITS dan bertempat di sirkuit Kenjeran, Surabaya. Seri yang diikuti adalah urban bensin. Pada tahun 2015 Tim Antawirya Undip mengikuti kompetisi Shell Eco-Marathon Asia (SEMA) 2015 yang diselenggarakan di Manila, Filipina. Saat itu, mereka berhasil menempati posisi kelima dalam kategori irit bahan bakar. Pada tahun yang sama, Antawirya juga mengirimkan dua tim dalam ajang Kompetisi Mobil Hemat Energi yang digelar Universitas Brawijaya Malang. Tim Antawirya tahun ini merupakan kali kedua mereka mengikuti lomba yang bergengsi di level internasional ini. Dari kelas Urban Bensin diketuai oleh Sri Radityo sedangkan kelas Prototype Bensin diketuai oleh Norman Wildan Sani. “Belajar dari tahun sebelumnya , Tim ini akan berusaha tampil di Shell Eco Marathon dengan persiapan yang lebih matang. Modifikasi mobil untuk membuat agar mobil dapat melaju dengan seefisien mungkin,” papar dosen pembimbing Dr Susilo Adi Widyanto MT.■ rix-jie

SIAP BERLOMBA : Mobil irit bahan bahan Antawirya dari Teknik Mesin Undip Semarang saat bertanding dalam ajang Kompetisi Mobil Hemat Energi yang digelar Universitas Brawijaya Malang, beberapa waktu lalu. ■ Foto: dok/rix

Guru Besar UNS Bertambah SOLO - Jumlah guru besar Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bertambah menjadi 176 orang. Penambahan tersebut menyusul dikukuhkannya Prof Dr Yunastiti Purwaningsih MP sebagai Guru Besar bidang Ilmu Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Bisnis dalam sidang Senat Terbuka dipimpin Ketua Senat Prof Dr Ir Suntoro di auditorium UNS, Kamis (25/2). Yunastiti dalam pidato pengukuhannya antara lain mene-

gaskan, dewasa ini telah terjadi pergeseran pola pangan pokok dari hanya beras ke pola pangan pokok beras dan mie. Fenomena ini perlu mendapat perhatian serius dari Pemerintah mengingat mie berbahan dasar gandung yang harus diimpor. Perlu upaya terobosan baru pembuatan mie dengan bahan baku yang ada di dalam negeri. Kebijakan lainnya adalah perlu menumbuhkan kembali diversifikasi pangan dengan menggali potensi tanaman lokal yangt

sudah terbiasa dikonsumsi masyarakat seperti ketela pohon, ubi jalar, jagung, kentang , talas, sagu dan masih banyak lagi makanan lokal yang dewasa ini tertinggalkan. Pemerintah bersama stakeholder lain wajib menemopatkan diri sebagai imam yang memiliki otoritas sekaligus regulator dalam menangani maslah pangan. Inti pemecahan maslah pangan adalah bagaimana ketyahanan pangan dapat terwujud dan swasembada pa-

ngan dapat terlaksana. Upaya tersebut adalah kebhijakan yang mengarah ke food self suffiency yang berarti menyediakan pangan dari produksi sendiri. Kebijakan food self suffiency dapat dipandang sebagai upaya mengurangi ketergantungan impor pangan yang semakin meningkat di era globalisasi dan liberalisasi ekonomi. ‘’Kebijakan ini diharapkan juga mampu meningkatkan kesempatan kerja,’’ tandasnya. ■ K2-jie

Tingkatkan Pelayanan, Unnes Tambah Tiga Gedung Baru

PERESMIAN : Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman secara simbolis memotong pita dalam peresmian tiga gedung baru di kampus Unnes Sekarang Gunungpati, kemarin. ■ Foto: Arixc Ardana

Hadapi UN, Siswa Dibekali Motivasi Spiritual MAGELANG – Para siswa kelas XII SMA Negeri 4 Kota Magelang yang akan menghadapii Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada April mendatang, mendapatkan spiritual motivation achievement atau pemberian motivasi dengan pendekatan spiritual. “Kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya menyiapkan siap mental para siswa kelas XII yang akan menghadapi UNBK pada April mendatang. Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk menyiapkan mental anak sendiri maupun orangtua mulai dari siap materi, fisik dan mental siswa maupun orangtua,” kata Kepala SMA Negeri 4 Kota Magelang, Sri Sugiyarningsih, di sela-sela kegiatan tersebut, kemarin. Sri Sugiyarningsih mengatakan, persiapan lain juga telah dilaukan sekolah meliputi siap materi dengan memberikan try out, Pra-UN, uji coba dan memberikan bimbinga belajar. Selain itu, siap fisik yakni kesehatan siswa. Dia menambahkan, jumlah siswa kelas XII yang akan mengikuti UNBK tersebut sebanyak 222 siswa. Di tahun ajaran ini, pihaknya akan menggelar ujian nasional berbasis komputer yang akan dilaksanakan mulai 4-11 April. Sedangkan pada 29 Februari7 Maret akan dilangsungkan ujian sekolah. Sementara itu, motivator Fuzna Mazuqoh mengajak siswa untuk selalu menekankan keyakinan pada dirinya berpikir positif. Selain itu, dalam upaya meraih cita-cita perlu menerapkan antara lain yakin dan percaya diri, keistimewaan pikiran, jiwa yang cerah dan kuat dalam kondisi terpuruk. Pihaknya juga mengajak orangtua siswa untuk selalu mendoakan anaknya dalam setiap saat, baik itu di saat bekerja maupun lainnya, agaryang dicita-citakan anak bisa terkabul. “Selain itu, terlebih menjelang UN, anak agar meninggalkan pikiran kelam terutama kejadian-kejadian sebelumnya,” katanya. ■ Ias-jie

SEMARANG – Universitas Negeri Semarang (Unnes) terus meningkatkan kualitas dan pelayanan pendidikan, termasuk sarana dan prasarana penunjang. Hal ini sebagai salah satu bentuk kepedulian universitas konservasi tersebut terhadap mutu pendidikan di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat meresmikan gedung baru untuk perkuliahan Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), dan Fakultas Teknik (FT) di kampus Sekarang Gunungpati Semarang,

Rabu (24/2). “Unnes harus tumbuh sebagai rumah ilmu yakni atmosfer akademik harus berbasis pada ilmu pengetahuan yang muaranya pada sumber daya manusia (SDM). Saya berharap gedung baru ini juga memunculkan semangat baru untuk menjadikan Unnes sebagai rumah ilmu,” terangnya. Rektor juga mengingatkan, pembangunan gedung dengan motto tepat waktu, tepat mutu, dan tepat administrasi ini memiliki jangka waktu enam bulan untuk masa pemeliharaan. ‘’Gedung harus segera di-

fungsikan sehingga dapat diketahui kekurangannya, sehingga dapat diselesaikan dalam masa pemeliharaan,” tambahnya. ■ Meningkat Hal senada juga disampaikannya, saat meninjau gedung baru jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) FIK Unnes. Menurutnya, IKM yang berada di lingkungan FIK telah membawa warna tersendiri di lingkungannya. Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah pengabdian masyarakat FIK, jumlah penelitian, serta prestasi akademik dan kema-

hasiswaan . Gedung ini terdapat lima ruang perkuliahan di lantai tiga, dan dilengkapi dengan ruang dosen, ruang pimpinan dan ruang sidang yang berada di lantai dua, serta empat ruang laboratorium di lantai pertama. “Rencananya, pada tahuntahun kedepan akan dibangun sebuah gedung lagi di area ini, sebagai ruang perkuliahan, laboratorium serta administrasi. Hal ini tidak terlepas dari keinginan kita untuk menjadikan IKM menjadi fakultas tersendiri pada masad mendatang,” pungkas Fathur. ■ Rix-jie

Mayoritas Lulusan MA Kuliah Non-Agama YOGYAKARTA - Lebih dari separo atau mayoritas lulusan MA (Madrasah Aliyah), justru melanjutkan studi atau kuliah ke program studi non-agama, karena tidak semua lulusan MA menguasai ilmu keagamaan, bahkan ada yang tak fasih membaca Alquran. “Memang tidak menjadi persoalan, hanya jika langkah itu diambil karena para lulusan tidak mengetahui ada perguruan tinggi agama yang bisa dimasuki,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY, Kadarmanto Baskara Aji, di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Kamis (25/2). Menurut Baskara Aji, pihaknya banyak menerima keluhan ada sebagian lulusan madrasah yang tak melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi keagamaan karena tidak tahu prosedur pendaftarannya. “Jadi, sosialisasi perguruan tinggi keagamaan

memang perlu ditingkatkan,” katanya. Karena itulah, lanjutnya, sosalisasi tentang penerimaan mahasiswa baru yang dilakukan UIN Suka Yogyakarta. “Saya kira acara seperti ini penting guna mengakomodir lulusan madrasah yang sejatinya ingin melanjutkan studi ke program studi keagamaan,” ujarnya. Kepala Bidang Madrasah Kanwil Kemenag DIY, Noor Hamid mengakui, sekitar 6070 persen lulusan madrasah ingin kuliah di perguruan tinggi umum. “Tahun ini, ada 3.000 siswa madrasah di DIY akan lulus. Sayangnya, tidak semua lulusan menguasai ilmu keagamaan. Bahkan ada yang tidak fasih membaca Alquran,” tuturnya. Mahasiswa Baru Pada kesempatan itu, UIN Suka Yogyakarta mengundang beberapa kepala sekolah ma-

drasah dan SMK untuk melakukan sosialisasi tentang penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SPAN-PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional - Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) dan jalur UM-PTKIN (Ujian Masuk PTKIN) khusus untuk prodiprodi jurusan keagamaan. Peserta didik lulusan SMA/SMK/MA/MAK/Pesantren Muadalah yang berminat mendalami ilmu keislaman dapat mengikuti dua jalur tersebut. Penerimaan mahasiswa bgaru akan dibuka sejak 9 Maret - 30 April 2016. Proses seleksi dilaksanakan pada 6-19 Mei 2016 dan diumumkan pada 23 Mei 2016. Jalur SPAN-PTKIN memberikan kesempatan bagi peserta didik berprestasi untuk dapat memperoleh pendidikan tinggi di UIN/IAIN/STAIN menggunakan nilai rapor dan prestasi. Saat ini ada 55 perguruan tinggi keagamaan se Indonesia

di bawah Kemenag yang mengikuti penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SPAN dan UM itu. Untuk UIN Suka Yogyakarta, lanjut Sutrisno, kuota jalur SPAN-PTKIN 1.028 dan jalur UM-PTKIN berjumlah 618. Ada 24 prodi keagamaan yang dibuka melalui SPANUM PTKIN. Meliputi Bahasa dan Sastra Arab, Sejarah dan Kebudayaan Islam, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Bimbingan dan Konseling Islam. Prodi berikutnya Pengembangan Masyarakat Islam, Manajemen Dakwah, Hukum Keluarga, Perbandingan Mazhab, Hukum Tatanegara, Hukum Bisnis Syariah, Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Guru MI, Pendidikan Guru RA, Filsafat Agama, Perbandingan Agama.■ ali-jie

Ratusan Siswa SD ‘Geruduk’ Gedung DPRD

KUNJUNGAN: Para siswa SD Muhammadiyah 1 Kudus saat duduk di kursi pimpinan DPRD dalam kegiatan kunjungan mereka. ■ Foto: Ali Bustomi

KUDUS - Ratusan siswa dari SD Muhammadiyah 1 Kudus, Kamis (25/2) kemarin menggeruduk gedung DPRD Kudus. Bukannya berdemo, namun kehadiran bocah-bocah kelas 1-4 tersebut dalam rangka belajar mengenal tugas dan fungsi anggota DPRD sebagai wakil rakyat. Para siswa SD tersebut disambut tersendiri oleh Sekretaris DPRD Kudus, Joko Dwi Putranto serta staf setwan lainnya. Para bocah tersebut kemudian diajak masuk ke ruang rapat paripurna yang cukup

luas. Di ruang tersebut, para bocah dibebaskan menduduki kursi-kursi yang biasanya digunakan para anggota dewan untuk rapat. ”Ternyata enak ya, kursinya empuk,” kata Hafiz, seorang siswa. Kehadiran para siswa tersebut sontak membuat kega duhan tersendiri. Meski berkali-kali guru mereka mencoba menenangkan, tetap saja namanya anak-anak tak mau tenang dan lebih asyik bercanda sembari menikmati ruangan paripurna yang nyaman dan sejuk.

“Kita ingin kenalkan pada anak-anak tentang gedung DPRD dan kenalkan wakil rakyat dan tugas DPRD,” tutur seorang guru. ■ Kesempatan Langka Menurutnya, belajar di gedung DPRD merupakan kesempatan yang langka. Sebagai kepala sekolah dia juga baru datang pertama kali di ruangan ini. Sekretaris DPRD Kudus, Joko Dwi Putranto mengaku senang bisa mengenalkan gedung dan tugas dewan. Meski-

pun hanya sekilas namun, ini sangat penting untuk mengenakan tentang tugas DPRD. “Semoga kedepan anak-anak ini ada yang menggantikan menjadi anggota DPRD,” imbuhnya. Dalam kesempatan tersebut anak didik itu diajak berinteraksi dan dipersilahkan untuk bertanya jawab seputar tugas dan peran DPRD Kudus. Tak hanya itu, mereka juga diperkenankan untuk melihat-lihat secara langsung seluruh ruang kerja para legislator tersebut.■ Tom-jie


Jumat Legi, 26 Februari 2016

EXCAVATOR HYUNDAI R.330 LC92 2unit Tahun 2012.Hp:0823 0444 4444 SMG 26 B25

DISEWAKAN MINI EXCAVATOR uk.PC 30 & 75 Hub:081.127.7062

- KENDARAAN SEWA ALL NEW XENIA,AVANZA, INNOVA + SOPIR HUB 0823 2421 0005/ 085643600001 PLG 26 B2

SMG 26 B25

IG RENTINOVA,AVZ,JokMbTechBrsih Murah-024-8509392 / 082133186285

IZZI TOUR, Dr Cipto 151 Smg. Melayani Tiket Pesawat,Hotel,Tour (Domestik & Internasional), KA,Sewa Bus/ Mobil, MICE,Paspor,Visa.Harga Bersaing. 024-8455990 /8455880, Pin:2A4DA4EB SMG 26 B25

LPK MIDORI, Brngktkan Tng Kerja Pria ke Jepang. Visa Resmi. Gaji 10-15Jt. Min SMA, Max 25th. 0857 1289 0473

HIACE,ALL NEWAVANZA,GRAND INOVA Camry Putih, PU. Hub:08112888030 SMG 26 B25

SMG 26 B25

PAGAR BRC BONDEK BAJA RINGAN MT.Haryono 245-3549208/3547882

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

R.DOOR Rp.250rb,CANOPY,GALVALUM FGate,TKrey ”Hidayah” 081904441108

Mangga Rent 08174178783 Avanza+ Sopir:250/6Jam,350/12Jam,Ertiga`15/ Innova: 300/6Jam,375/12 Jam SMG 26 B25

SMG 26 B25

SAVITRI CANOPY,FGATE,RTANGGA, SS, Pgr Jl.Peres74 Ph3541874-3551406 SMG 26 B25

JAYA CANOPY - CANOPY 125 RB Hub: T.0851 0367 4401 SMG 26 B25

BATA RINGAN/7,5cm/10cm/Harga 700rb/m3.Toko Restu 08170559118

SMG 26 B25

SMG 26 B25

LANTAI MOTIF 40x40 KWI=38rb/m Granit 60x60 KWI = 95rb/m Abadi, Pekojan 25 Ph: 3541561 Smg SMG 26 B25

PLG 26 B2

Hlg:STNK H.2978.NS An.IsbagioIsmail Jl.Petek Arm PJKA 7 SMG PLG 26 B2

Hlg: STNK H.5199.ADE An. Sukadi Ds. Raji Rt2/4 Kec. Demak PLG 26 B2

Hlg: STNK AA.2989.SA An. Arum Wardani Jl.Bogeman Tmr 1/2MGL PLG 26 B2

PLG 26 B2

Hilang STNK H.1786.TP,AN:DJUMAR Jl.Tlogo Timun Rt.1/8 Kalicari Smg

SPECIAL CANOPY Balkon,Pagar,Folding Gate, Murah, Cepat. 76740494 - 085 100 103473 / Pin BB: 2A484B18

STAR ALMN FOLDING GATE,CANOPY, Tenda Krey,RollingDoor,Rak Siku MT. Haryono 664 Ph3511181-3586666

Hlg: STNK H.2803.KN An.AsbatManggian Rt2/1 Kalisari DMK

Hlg: STNK AA.3798.JT An.Mustariyah Jurang 3/3 Bndgan MGL

SMG 26 B25

SMG 26 B25

PLG 26 B2

PLG 26 B2

IZZI TOUR Dr.Cipto 151 smg,mlyni tkt Pswt,Htl,Tour(Dom&Intl),KA,sewa bus /Mbl,MICE,Paspor,Visa.harga Bersaing 024-8455990/8455880.BB.2A4DA4EB

SMG 26 B25

TRUSSINDO STEELRangka atap baja ringan. Kwalitas utama brgaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858

Hlg: STNK H2196ADE An.Kusniyanti Kauman Regency 37 Mranggen DMK

Hlg: BPKB Innova H.8931.CHAn. Iwan Jl.MT.Haryono 544 SMG.

- TOUR/TRAVEL -

KUSEN ALUMUNIUM+ ANEKA ETALASE CkrawalaTgh2/21-7609431/70312400

SMG 26 B25

SMG 26 B25

250rb+SPR12JamAvzInov Xna Elf Trav PjrIrma085100730146/081390333820 BINTANG RENT: Yaris,Avanza,Xenia, Innova,Mobilio,Livina. Bs Setir Sendiri 0822 3491 6853 - 0813 2526 9090

SMG 26 B25

- MAKANAN/MINUMAN Pusat Oleh-Oleh 24JAM Jl.Walisongo (Pintu Msk Rs.Tugu) 085 100 444 888 Dptkn Bns 15% Bg Pmbwa Rombongn SMG 26 B25

- RUMAH MAKAN RAYAKAN KID`S B`DAY &17th B`day Pkt Mulaidr 5Jt/50 Anak.Include: Buffet /Siap Saji,Dekorasi,Entertain/Badut & B`day Cake Di Alam Indah Resto, RSVP 7472632-7472876 SMG 26 B25

SMG 26 B25

www.rajacukur.blogspot.com Pusat Waralaba+Pelatihan Barbershop/Cukur Di Indonesia.0812.2830.798 SMG 26 B25

SMG 26 B25

DISEWAKAN STEGER/SCAFFOLDING Hubungi : 081.127.7062

PROMO Papan Nama 250Rb/m2, Neon Box 550Rb/m2,Brosur 225 Rb/rim Hub:Radja Reklame,0856 4095 0025

HILANG STNK H.3342.AIG,AN:NGADIRAH,Jl.Menoreh Utara XII/14 Smg SMG 26 B25

HILANG STNK H.4913.SR,AN: Nugroho Anindito,H:085747283677 SMG 26 B25

ACCU Mobil Anda Telp Kami Antar NS40=300,N50=390,NS70=460 TT Smg Indah E2/12A.Hub:08122912629

SMG 26 B25

AXA.Ada2 = 90rb/Bln&400rb/Bln. Tab. PddknSD,SMP,SMU,Kuliah.Djmin Seumur Hdp.JgCrMarketing.0818247116 SMG 26 B25

PINDAHAN RMH & KANTOR.AMAN & GRNSI Domestic& Int`l.Packing Standart Movers 081329752060/ 024-7465846 SMG 26 B25

CUCI HELM ! Cuci Helm! Cuci Helm! Area Semarang 15ribu saja ! Hub: 081 390 247 559 SMG 26 B25

Lembaga Bantuan Hukum”JATI RAGA” Menerima Pendaftaran Anggota Baru Wilayah Jateng,Khusus untuk Posisi Ketua Wil Syarat SH & Ada Tmpt. Hub: Pho Iwan Salomo,SH. 083842733377 SMG 26 B25

PAYUNG MERK KAPAL 23.000 DG CTK Sedia merk Dolphin,Valen, Walet Kaos, Tas, Mug,Jas Hujan, Pen,DLL. Dg Barang & Merk sama, harga Siap Bersaing. MEGAPROMO 024-6720071 SMG 26 B25

HILANG Sim C/B1,STNK H.2230.GQ AN:NUR UDIN,Hub:085727660040 SMG 26 B25

SMG 26 B25

HENNA MEBEL Solusi Pas utk Mebel Anda, Murah Berkwalitas, Kitchen set, Sofa, dll. Hub: 082226010388

SMG 26 B25

HLG SERTIFIKAT TNH HM No.146 Ls.1350m2 An.Sudjud. 08156664041 SMG 26 B25

SMG 26 B25

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan,Packing Trucking Indonesia & Int`I.024-7618570 /081390247559/08170196266

SMG 26 B25

PRIMA - GADAI: HP, BB, LCD, LED Notebook, Camera, Keyboard, dll Bisa Dijemput. Hub: 0816.904.205

AHLINYA: Klkas,AC AC,MCuci,Jet Pump buat Sumur Bor,W.Heater, Dispencer, Instalasi P.Air dll. 24jam, LangsungJadi Libur Buka. T.0243584788 Jl.Dr.Cipto

SMG 26 B25

MAXEGARDCCTVhdcvi.720p.Sgt Jelas SiangMalam.08122515653.Seroja2/3 SMG 26 B25

DIBELITV,LED,AC,KULKAS,M CUCI. ph:085100131411/087731626941/sms SMG 26 B25

CCTV yg Apik Wis Rasah Bingung Gajahmada 180A SMG.T:024-8414433 SMG 26 B25

MATRIX PARABOLAPsgBr/Servis CCTV Parbola 085102080024/081575580008 SMG 26 B25

CV.SUPRA:SEWA AC BARU+GNSET, FANCOOL,JlBeli/BongkarPsng/Srvis:A C Gnset.T024-6724679/081.2253.5555

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 Ph.(024)3548090-3542438-3542439 SMG 26 B25

CENDANA KRS WC MOBIL BARU Dijamin cepat,bersih&memuaskan Hub: (024)3542653-3562498 SMG 26 B25

ZEBRA KURAS WC Djmn Bersih & Puas Mahal Tidak Jadi Jaminan. Hubungi CakrawalaTmr18. Ph7609683/7601651

SMG 26 B25

GLOBAL TEHNIKSewaAC BARU,GENSET FanCool D/L Kota,Jual/Beli/Srvis / Perbaikan AC.T:6700775-70286545

SMG 26 B25

UMROH GROUP Feb-April $1.750 (10 Free 1) 23Mrt 12Hr (Jum`atain) Rp.23,5Jt. 17Mrt Htl-5 Turun Mdnh 13 Hr $2.650. 27Mrt Htl-5 9Hr $2.150 Sgr Hub Trimitra Tour:081325734952, 085694195254, (024)6707407 SMG 26 B25

SMG 26 B25

Karyawan/ti Tgh Kota, Parkir Luas, Wifi KM dalam + Air Panas, Harga 1,3 - 3Jt/Bln Hub:081901 287 597 SMG 26 B25

DICKA HOME KOST NYAMAN,Bang Baru 2LT,3mnt drS.Lima,AC/NonAC, PBola Wifi,Klks,Dapur,Hrg Mulai 450Rb Lempongsari Raya 317(087878967007 SMG 26 B25

SMG 26 B25

CHINESE RESTO-Dibthkan Waitress khusus wnt,max.25 & bagian dapur daerah dekat Kranggan/Pecinan Hub. : 0811 277 0270

DIBUTUHKAN SGR: SATPAM penempatan di RS Internasional. Lamaran ke: PT.Bravo Satria Perkasa. Jl.Taman Gedungbatu No.49B Ngemplak Simongan Smg(smpg SamPooKong). Hub:081914564577 (Lilik) 0817299756(Bramedo) SMG 26 B25

Kurnia Sel Singosari Ry 26 T.8318090 New HP Samsung, Vivo, Huawei, Asus, Xiaomi, Nokia, Lenovo,Polytron,Advan Evercoos, Andromax, iPhone, Data (Simpati /Three/Axis/XL/Indosat/SmartFren) Modem,Memori,Asesoris bisa TT HP SMG 26 B25

DOKTER BB DIBELI TINGGI BB/TAB/ Iphone - 081223374000/08174174000 SMG 26 B25

SMG 26 B25

- ISUZU -

SMG 26 B25

FORTUNER `2013 (H) A/T VNT TRD Sportivo, Putih. Hub. : Puri Mediterania Blok B/16 PRPP Smg SMG 26 B25

BLACK VELOZ A/T 2012 Plat H, Full Variasi, Istimewa, 149Jt, Nego Tipis. Hub: 081326702650 / 087832320200 SMG 26 B25

PANTHER LM SMART`06 SLVR,H, ISTW Bulu Stalan 3A/409 B-08562774231 SMG 26 B25

PANTHER PU`08/09 Barang Simpanan Siap Pakai,Harga Nego.Hub:0247617575 / 081567788060 (No SMS) SMG 26 B25

- JEEP MURAH 195JTNego LANCRUISER VX Diesel`96 Manual BG Kupu2 Standart. Semarang: 0812 2225 9983 SMG 26 B25

- KIA ALL NEW PICANTO`12,Slvr,Ist Skl Puri Anjasmoro E1/20B T.7607269

Servis AC Mobil “Isi Freon” Vacum Oli 350Rb!! Pasang Baru Denso/Sanden. Reza AC Mobil, 081 229 555 618 SMG 26 B25

AC MOBIL ANDA Bermasalah ? Bau ? Bengkel Resmi AC Denso Di Olimart SB, Jl.Majapahit 160 SMG T.6703009 (Samping TOL Gayamsari) Bengkel AC Denso Resmi & Terpercaya SMG 26 B25

SMG 26 B25

- LEXUS LEXUS RX 2.7AT`12 Putih,KM 10rb Gunawan Motor,DrCipto145/8310747 SMG 26 B25

- MERCEDEZ -

BARU DATANG Velg Import r20=8jt Niki Velg,Jend.Sudirman 188 Smg SMG 26 B25

MERCY C180 Manual `95 Silver VR.17 Hrg 59Jt.0888.651.7007 SMG 26 B25

- MITSUBISHI -

CVR JOK dr650 RETRAC,CAMERA,TV, Modul Retrac, Spoiler, HID, LED, MB Tech+Karpet+Dasar dr 2Jt. MJ Variasi, Jl.Majapahit 372 Smg Ph.76725987 SMG 26 B25

OUTLANDER PX`2012 Hitam Hub:081 229 200 200 SMG 26 B25

READY STOCKCOLT Tss DP3.900.000 Proses Cepat.Hub:0812 1515 2839 SMG 26 B25

MITSUBISHI CANTER 125 HD `2010 DumpTruk,Jumbo,SiapKerja.H 170Jt Hub: 081 325 117 895. SMG 26 B25

Pajero Dakar Sport AT 013 abu2 KB (4x2) HG 365jt.08122556408 Km5800 SMG 26 B25

MITSUBISHI 120 PS`2005 Dump Truk Prau, Siap Krj H120Jt.085229308221

KACA FILM FULL 250rb, X COOL !!! 3M, Infinity, Masterpiece, O2 Organik Ready. Reza Var, 0812 2955 5618 SMG 26 B25

KOLEKSI VELG VELG terbaru dari Work,Niche,Fuel.Hanya di Arvia Satu Lokasi Pnh Aksi.024-8412885 website: www.arviajaya.com SMG 26 B25

JUAL BELI Tukar Tambah Baru Bekas Sgl Mcm Variasi Mobil. AC Mrh 3Jt. Dbl Blower 2Jt. Power Steering Mrh 3Jt. Sarung Jok MBTech Mrh + Karpet 2Jt. Innova `04-`12 jd Grand New Innova `15=10Jt. Surya Jaya Siliwangi 438 SMG 26 B25

SMG 26 B25

MITSUBISHI CANTER 110 ENGKEL`11 AC,BakBesi,H,140Jt. 085229308221 SMG 26 B25

100% baruan.Pembeli, Pajero Sport Dakar`V6th`15Dp75jt,Allnew Pajero Dakar Dp 110jt.Outlender Dp 50jt Mobil lama bs jd DP.081225585220

BTH:ASS Rmh Tangga,Usia 30-50Th Wnt Rajin & Bersih.Hub:083838515182

DICARI TUKANG FIBER Pengalaman, Utk Bengkel Mobil.T:081575128888

1 LOKASI PNH AKSI.Velg Racing R13-R22,Ban Radial,Lightruck/ Truck,Ban Mati,Ban Loader & Grader,Alarm M1+,Alarm Cliford, Kc Film V-Kool u/Mobil & gedung. Cvr Jok Kulit&MbTech,Audio,Oli, Vulk,Poles.Arvia.T.024-8412885 website:www.arviajaya.com

SMG 26 B25

HARAPAN DIESEL dealer genset Hartech Yanmar-Perkins-CumminsVolvo-Foton-Lovol (8-2000kva). Rk Pekojan kav1/02.T:3522000 Smg

SMG 26 B25

DICARI:Internal Mrktg&Admin,min SMA,Jl.Candi II,C2 Krapyak,Smg

SMG 26 B25

SMG 26 B25

MARCH M/T`13 GREY KM.17rb 105Jt ALLNEW RIO M/T`12 SILVER KM.50rb 120Jt. Hub:085100145014

- BMW BMW 520i`94 Merah Met, Manual: Wologito Raya No.25 T.082325557399

SMG 26 B25

CR PRT&SUSTERDlm/Luar Kota/ Pulau, Gj Bsr,TnpPot.087736300027

SMG 26 B25

- CHEVROLET -

MEBEL SAMPURNA TERLUAS,MURAH BAIK DAN LENGKAP,BUKTIKAN! SMG 26 B25

DBELIBRG2 Bekas&Bongkaran Rmh Budi:085875931315/(024) 3583053 SMG 26 B25

DIBELI SEMUA BARANG yang sudah tdk terpakai 085100659728 Siong ki LPK PERMATA BANGSA,Sedia: Baby Sitter, PRT, Nanny. Tng Terlatih Profesional. Garansi,Tdk Ada Ganti 100% Uang Kembali. 8443145/WA: 081914498725 SMG 26 B25

BLACK GARLIC(BawangHitam) u/Atasi Kanker,Darah Tinggi,Diabet,Kolesterol Rasanya Enak,Sakitnya Sembuh Harganya Murah. Hub:081 2286 3493 SMG 26 B25

SMG 26 B25

Nissan SerenaHigh Way Star Autech Nov 2010, Hitam, Mulus, Terawat Tangan I dari Baru,Plat Kudus 081229-24-24-24/081-228-747-24

SMG 26 B25

Cari: HELPER MENU EROPAGorengan/bakaran u/resto Kds.085226200574

CHEV.CAPTIVA DIESEL 2011 HITAM Plat H, Istimewa. (024)- 8452184 SMG 26 B25

SMG 26 B25

ACCOUNTING URGENT Distributor Bhn Material min.D3,Pglm min.1th Mengerti pjk.Ngesrep Brt V Dlm 24 SMG 26 B25

DIBUTUHKAN SOPIR,SIM B,Max 35Th SMU Sdrjt. Kirim ke CV.Manunggal Teknik, 024-7609545/085640602999

SMG 26 B25

BTH: Penjual Roti Keliling Produk Sari Roti, Wlyh Mranggen, Pny Mtr, SIM C Fas:Mess.Hub:081345100624(NoSms) SMG 26 B25

DBTH: MARKETING, L/W, u/ Koperasi Rejo Makmur,Jl.Semawis Raya Blok A No.1, Kedungmundu,Tembalang,Smg SMG 26 B25

Lowongan SALON Dcr Stylist bs Ptg Pria/Wnta.Max40th,Capster bs Crmbat Atau Facial.Max 30th.T:081901195885 SMG 26 B25

Perusahaan Export Import Butuh: CHIEF ACCOUNTING,P/W Berpglmn di Bid.Lmrn dikrm PO BOX 1188/SM/CA SMG 26 B25

SUPERVISOR&KASIR:3Tempat Refleksi & Spa Keluarga Sehat, Pglmn & Jujur. Mrican 42 b Smg T.8443145 SMG 26 B25

BTH SGR:Staff Accounting,Waiter Kasir Pglm.Lmr Lsg Krm:Sakapatat Resto,Jl.Diponegoro No.24 Smg SMG 26 B25

DIBUTUHKAN Sopir SIM B1 Kanvas, max 35th.Lamr:Jl.Flamboyan 105 Perum Plamongan Indah SMG 26 B25

- VESPA AUTORIZED Dealer Piaggio Vespa Jl.Gajahmada 58 A-B Smg Minggu Buka 024-3552095 SMG 26 B25

- YAMAHA KING MTR Tersedia Berbagai Jenis RX King`82,`95,`97,`02,`03,`04,`05,`06 Anjasmoro 5/32 T.081 901 919 838 SMG 26 B25

SMG 26 B25

- SUZUKI Ertiga Dp 10jtan ,Wagon DP10jtan, Carry PU DP5Jtan T.081226288891

- DAIHATSU TERIOS TXELEGANCE`08 SILVER (G) Km61rb Asli Orgnl :085878113060 SMG 26 B25

D.TARUNA OXI.FGX`06 No H Baru. Bisa Kredit. Hub:085865043455 SMG 26 B25

SMG 26 B25

CrSgr: Adm&BsPrpjkanBrsdia ditmptkn diJepara.Bw Lam:Jl.Elang Ry 168 Smg 085228088888 / 0818271171 No SMS

Dcr:1).Supervisor Berpglmn Min.1th; 2).Salesman Area Kab.SMG; 3).MD utk Pasar. Hub: Bp.Puguh - 08156508660

SMG 26 B25

SMG 26 B25

GRAND LIVINA SV`2010 SILVER, AN Sendiri,Terawat:085 640 289 341

SMG 26 B25

SMG 26 B25

NISSAN Datsun Disc.48jt DP 8jt Proses Cepat.082226853340 NISSAN INFINITY 3.0 AT `2000 Brg Antik 59jt. 0888.651.7007

BUTUHSPG Mobil SMA,Jjr,Menarik. Fatmawati 29 SotoSegar Boyolali DIBTHKAN SALESMAN SMA,max. 35th Dtg:Jl.KH.Wahid Hasyim 123 Smg

- NISSAN -

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

- TELEPON -

Promo Valentine Honda Mobilio & Brio , DP mulai 11 jtan, Kredit s/d 7th Hub: 085726859636

SMG 26 B25

INGIN CPT krj diPnrbangan/Bandara Ikuti Diklat ang.30.Min Lls SMA Sdrjt Sgr:AIA, 024-7609125 Bea Terjangkau

MNGRJAKAN Taman,Relief,Kolam Koi Perawatan.Hub:Komar-081909369970

LAPTOP P4 Murah 14”Normal=900rb NB HP DMI 500/ 2gb/ 12”/ Oke=1,6 Tinta 100Ml= 11rb TMU 220=1,1jt NB Nec C2d 12”/80=1,5jt.T3554484

SMG 26 B25

SMG 26 B25

XENIA Li SPORTY 2010/2011 HITAM Brg Istimewa.Hub: 081 2251 09908 SMG 26 B25

OPER KREDIT LUXIO`14 Hitam (H) Hub: 08880 6230370 SMG 26 B25

SMG 26 B25

KARIMUN WAGON R GS`2015 PUTIH Km 2Rb,Spt Baru:085 640 289 341 SMG 26 B25

S.KATANA`93.AC.VR.No H Baru. Hub:081901556626 SMG 26 B25

JUAL:S.FUTURA BOX 04 NO PANJANG Jl. Labuhan I/15 Smg 085100106710 SMG 26 B25

BALENO 2001SILVER,H,SANGAT ISTW Hub:081325753555 SMG 26 B25

- FORD FORD ESCAPEXLT 2.3 AT`06 (H) Hijau Tua,Antik. 0877.3166.5533 SMG 26 B25

FORD Fista`12 TgnI DP 25 Jt Supriyadi 4 Tlp:6724928 SMG 26 B25

- HINO -

SMG 26 B25

SMG 26 B25

UMRAH PROMO LGSUNG MADINAH, Brkt Tiap Senin,Rabu,Kamis&Sbtu,Brgkt Dulu BsDicicil 5th.Hub:KAISA LIL HAJJ 024 3559 678/081 2287 7758

KOST PUTRI Exclusive: Bkt.Raya Tembalang,DktUNDIP.BangBaru, Bgs, ACTV Wifi,KM Dlm, Aman. 0896 7282 0024

SMG 26 B25

SERVICE BISADitunggu/dipanggil CPU/Print/Laptop/Mon/LCD.Garansi Smg 3511176/Salatiga 0298-328707

SMG 26 B25

SMG 26 B25

Parabola Orange TV 200Rb,Parabola Free Tnp Bulanan 1Jt.0813.2570.1779 www.orangetvsemarang.com

- KOMPUTER -

EVA TOUR PROMO UMROH Tanggal 14-4`2016 & 27-5`2016 Mulai 22Jt, Hub: 024-76481055 & 0818244445

Kos Putri Karyawan Pelajar, Bersih, Aman, Nyaman,Jl.Pringgading 1/30 Hub: 081390514196

SMG 26 B25

SMG 26 B25

- HAJI / UMROH -

KOST PALAPA (NEW) AC/Wifi/LCD/ Sprgbed/Kmd Dlm/Parkir Mbl.Gayam Sari I/1A No.39-08170559118(AL)

SMG 26 B25

SMG 26 B25

- SUMUR/WC -

SMG 26 B25

Menerima KOS PUTRI\b0 dkt Kampus Unnes Gg.Cempaka & Gg.Imam Bonjol Hub: 08170564504 / 0818714377

SMG 26 B25

Murah Urus: SIUP,TDP,NPWP,UD,CV, PT,KRK,IMB,SBU,SIUJK,API Import, PIRT,dll. Hub: 0857 1381 2227

PROMO Rp.400.000/Bln dkt Bank BRI Pandanaran,Harian, Mingguan Bulanan. 087.832.890.138

SMG 26 B25

SMG 26 B25

JASA SURAT2: SIUP,TDP,CV,PT,IMB, HO,Sertifikat,KTP,Akte,PBB,STNK,dll. (Melayani Dlm/Lr Kota).082134524773

SMG 26 B2

CARI SGR: Kywti,Single,SLTA,max23th bisa Comp.Lmrn: PO BOX 1155 Smg

Cari:DRIVER,STMLISTR,mau Srabutn u / resto di Kudus. 085878547104

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

DCR:TNG ADM,D3 Akuntansi Pnglmn Di Bid.Adm Proyek Perumahan.Lmrn Bw Lsg Ke:Perum New Villa Buana Jl Sumber Rejo RyTmblng,08122532299

SMG 26 B25

INNOVA G`2005 SILVER,TERAWAT Hub: 085 640 289 341

SMG 26 B25

KOS PUTRI,aman nyaman murah dkt Jl Raya.Rejosari1/5.T081901383185

ALEX`S TAILOR & TEXTILE IMPORT Peterongan Plaza B.6,T.8413356 Sm

SMG 26 B25

Dibutuhkan Guru Bhs Inggris Min: S1-bhs Ing,krm ke:Eng.Institute Jl.A.Yani 152 Mgl/info 0878 3434 3723 institute_english@yahoo.com sgr max:5mart`16

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

NPWP,SIUP,TDP,CV,IMB,HO,Pasport Visa,Merk,Akte2.OmOen:0816653014

CR Sgr:Admin Wanita,Single,SMA/SMK Max23th bs Komp PO BOX 1155 Smg

SMG 26 B25

- TAILOR -

Dicari: Sales Motoris Pglmn, Pria Max 35Th,SMU,SIMC,domisili Kudus, Pati, Jepara. Krm:PT.SGSA Jl.Industri Terboyo Barat F4 SMG

SMG 26 B25

Avanza G 2011 (H) Silver Metalik Kondisi Bagus Hub:081325744224

SMG 26 B25

Brio DP 13, Mobilio DP 11Jt,HRV, Jazz BRV,CRV,Syarat Lengkap,Proses cepat Valent - 082221575925 / 75aadb7a

SMG 26 B25

Cari:Bartender/Bag.Minuman utk Resto di Kudus.Hub. 085878547104

KOST PUTRADkt Kwsn Ind.Candi,AC 700Rb/Bln,Parkir Ls: 08122578998

PAK NO TEKNIK P.Air,Jet PAM,Mesin Cuci,W.Heater,Klks 2Pt,K.Gas,Ac,AC Instalasi Pipa.Buat Smr Bor.Lbr Buka LsgJd,24Jam. 6717399/085101903277

- SIUP/NPWP/TDP/TDR -

SMG 26 B25

SMG 26 B25

- SERVIS (PANGGILAN) -

PAK MAN PH.6709281/085103069700 Jet Pump,P.Air,M.Cuci,W.Heater, K.Gas,AC,Kulkas,Kuras Sumur,Buat Sumur Bor,P.Instalasi Pipa.24Jam

HILANG STNK B.1955.SFI, An:IMAN HARSONO, Hub:0813 2605 8295

BUTUH DANA CPTJaminanBPKB/ Sertifikat, Mbl/Mtr MshKrdt Bs Dijaminkan. Hub: Kop.Karya Mandiri,Kedungmundu,T.6717059 - 0888 08705 048

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

MENERIMA PENGIRIMAN BARANG Kapal Container Semarang - Pontianak, Harga 7jt, Kapal Tanggal 11 Maret 2016.Hub:(024)- 8449922

HILANG STNK H.3499.LJ,AN:JOVAN ANGGITA NADIPUTRA.082220947554 SMG 26 B25

SMG 26 B25

TUKANG CUCI MOBIL, Income Min 1Jt Lmrn ke: Sinar Barito, Toko Model Bridgestone Jl.Soekarno Hatta No.50 (Arteri Tlogosari) Semarang

AVANZA TYPE G 2004 SILVER,TGN.I Prima, 91 Jt,Nego.0821 33933 595

SMG 26 B25

Prmo Honda NEWMOBILIO DP11 jt & Brio DP16jt,OpenIndenBR-V081229250530

SMG 26 B25

SMG 26 B25

HILANG STNK H.5886.RH,AN:Tri Sartono,Kp.Ngesti Mulyo Rt.2/3 Smg

SMG 26 B25

DIBTHKN Mrktng,Max 34Th,Min SMU /Sdrjt,Pny Mtr+Sim C,Tau Area Jateng Krm Lam,Jl.Durian Raya 66 Bnymanik semarang@spectrumunitec.com

BUTUH STAF LOGISTIK Perusahaan Distributor Bahan Baku HOREKA,Min D3,Menguasai Windows/Bs Komputer, Sim A,Pria,Bahasa Inggris Pasif, Lam.Kirim Jl.Tentara Pelajar 67C Smg

SMG 26 B25

BTH DANA CPT ,5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif &BPKB.KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D- 08112792095

SMG 26 B25

BTH TNG TOKO area Jatingaleh Smg P/W,Jujur,kerja shift, Lmrn lsg: Jatiluhur II No.324 Jatingaleh (dpn Pasar Jatingaleh Msk 500m)

SMG 26 B25

Hilang STNK H.4635.BP Hub: Yoyok 024-6701240

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SOPIR Rumah Tangga,Pengalaman Luar Kota, Rajin Bekerja. Hub: PO BOX 1022/SMJOHAR

BUTUH KARYAWN/Wati Utk Toko Mas Syarat Min SMP/SMA,Komptr. Pnmpln Mnrk, Jujur, Pkrj Krs,Siap Bkrja Lembur Punya Kend Roda 2,Lamaran ditujukan Ke Jl.KH Wachid Hasyim No.11 Smg

SMG 26 B25

JAMINKAN BPKB Roda 2/4, Proses Cepat AMAN R.0,5%. No BI Check. Hub: 0856 4123 4556

BTH TERAPHIST,Wnt/Pria,Pnghasilan 1,7Jt/Bl.Lam:MT Haryono 785.A (Golden Feet,seberang Java Mall)

ACCORD`83 FULL ORI,TGN I,Simpn Tnp Karat,Pol H,29Jt.081291516800

SMG 26 B25

HILANG STNK H.6562.AF,AN:JUMADI Jl.Zebra Tengah IV/6 Rt.4/5 Pdrngan

HILANG STNK No. H.4438.NY AN:SARINI, Hub:081 391 561 599

MASTER KEBOCRAN Atap 45rb/m,Dak Dinding Rembes,dll.0812155675591

SMG 26 B25

SMG 26 B25

Cari Tanki Bekas Semua Ukuran Model Standart Pertamina Call Jam Kerja. 024-659 1492 / 024-7658 4983

STNK H.6555.LD An.THIO ENG HO Hub: Ibu Lina - 089 857 632 58

- JASA PROPERTY -

DICARI SOPIR Usia Max 30th. Dtg Lsg ke:Kawasan Industri Terboyo Park Blok N no.11 Smg T.6590095

ERTIGA GX`2014 Hitam Spt Baru Hub:081 128 9767 SMG 26 B25

Special Stok 2015,Disc 50jt. Ertiga DP 10Jt.Wagon DP 5jt.Pickup DP 4jt. Pin BB 540e9092.HP:081229718094 SMG 26 B25

ESCUDO 1.6Manual Serius Hrg Nego Carry PU Box`08Siap Pkai Hrg Nego 024-7617575/081567788060(No SMS) SMG 26 B25

JL DUMP HINO TRONTON 2007, Siap Kerja Hub: 0856 2837 490 SMG 26 B25

HINO LOHAN FG235JJ TANGKI SOLAR 10rb Lt.(PTO,Slang Nozzle)`2011 (B) Km 60rb. Hub:087700222180 SMG 26 B25

- HONDA -

- TOYOTA ALL NEW AVANZA th`12 (H) Hitam Tgn I,Brg Istw Skl.081 6488 6633 SMG 26 B25

AVANZAG MT`12 Bnyk Pilhn TDP.25 Trijaya Mbl,Suyudono 99-3521066 SMG 26 B25

CRV A/T 2.4 TH.03 Hitam (H), Kondisi Bagus. Hp.085103500080 SMG 26 B25

JAZZ S Matic 2009 (H),Putih, Orisinil Cat.Hub:085.100.185.100 SMG 26 B25

ALL NEW JAZZ S MATIC `10(H)TgnI Asli Semua,90% Baru.081225784498 SMG 26 B25

CIVIC LX 89 HITAM, ISTIMEWA Hub: 0857 1331 4536 SMG 26 B25

ACCORD VTIL`2011 Hitam Istimewa Puri Anjasmoro E1/20B T.7607269 SMG 26 B25

BU:T.YARIS S AT`06. Jl.Mataram Kp.Gandikan 191A - 085853807978

BISNIS Plg AMAN TANAH STRATEGIS Djual Separo Hrg.WA,081229748576 SMG 26 B25

DIBIMBING sampe Omset min 100jt Chat “Mau” di WA 081 222 310578 SMG 26 B25

CARI INVESTOR Beberapa Lahan, Siap Kerja Sama untuk diJual Rumah / Perumahan. Hub: 08112516999 SMG 26 B25

PELATIHAN USAHA ISI ULANG TINTA Printer,Siap Usaha,Siap Sukses Full Praktek.Hub:081217846460 SMG 26 B25

MODAL 500Rb, Agen Tiket Pesawat, KA,Loket PPOB,BPJS,PDAM,PLN, Pulsa All Operator,Paket Tour, Umroh, Hotel, Bus Travel,Hanya dg 1 Deposit. SMS/ WA: 087705200058, BBM 5CD81600 SMG 26 B25

Hadiri Seminar Dahsyatnya Baitullah, Kami Akn Memberikan 3 SOLUSI Cara Cepat Berangkat ke BAITULLAH, Cara Keluar dr Kesulitan Financial & Hutang Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga, Sabtu 27-2-16 Pekalongan,Purwodadi, Jepara & Minggu 28-2-16 Semarang. HTM 50Rb, Gratis 20 SMS Pertama, SMS Nama Kota 081901837189, Hub: EKO SP 085848883598 SMG 26 B25

SMG 26 B25

DYNA 4 Roda Box Alm`08 Kondisi 90% Seperti Baru. 081 6424 8459 SMG 26 B25

GRAND FORTUNER G `12 diesel A/T,H Htm Tgn 1+Ass Allrisk. 082137775556 SMG 26 B25

FORTUNER TRD`11(H)PUTIH,Nol Spet KM Rndah,271jt Istw.087731452122 SMG 26 B25

GRAND NEW INNOVA G`12 diesel M/T (H)Tg1,Hitam,Istw Skli.085100102262 SMG 26 B25

PRIVAT CONVERSATION 55Rb .TOEFL &TOEIC Target 2bln bs 089622201476 SMG 26 B25

BelajarMenghias Tart UlangTahun Jmn Bisa Step By Step.Fortune3569676 SMG 26 B25


Jumat Legi, 26 Februari 2016

GENANGAN: Genangan banjir di Jalan Kolonel Sugiono Jepara, mencapai 20 cm, terjadi pada Kamis (25/2) setelah hujan deras turun sejak dinihari.Beberapa warga mencoba membersihkan puing-puing rumah Maskrifatun, warga Karang Randu, Pecangaan, Jepara yang roboh akibat hujan angin. ■ Foto-Foto: Budi Santoso-ad

■ Hujan Deras Berjam-jam

Genangan Air Bermunculan JEPARA- Hujan deras yang terjadi sepanjang hari Rabu (24/2) malam hingga Kamis (25/2) siang, menimbulkan genangan-genangan air di sejumlah wilayah di Kabupaten Jepara. Beberapa ruas jalan diketahui mengalami genangan air dengan ketinggian bervariasi sehingga menimbulkan masalah lalu-lintas. Masalah terbesar yang menjadi penyebabnya adalah tidak mampunya jaringan drainase menampung debit air yang datang akibat hujan. Jalan Raya Jepara-Kudus, tepatnya di desa Senenan, Tahunan, genangan air mencapai 25 cm sepanjang hampir 200 meter, membuat arus lalulintas tersendat. Banyak sepeda

motor yang mencoba nekat akhirnya mengalami mati mesin. Situasi yang sama terjadi di ruas Jalan Raya JeparaPati, tepatnya di depan Kantor Koramil Bangsri Jepara. Keting-

gian air mencapai belasan centi meter, dan membuat arus lalu lintas juga tersendat. Di wilayah Kota, genangan air muncul di sejumlah Jalan Protokol. Di antaranya di Jalan Kartini, depan Masjid Agung Baitul Makmur, atau sekitar pendapa. Kemudian di Jalan Kolonel Sugiyono, di sekitar terminal lama, genangan air mencapai 50 cm. Kemudian di kawasan Pecinan, di Jalan Diponegoro, juga mengalami genangan air cukup parah. Sementara di desa Ujung Batu, genangan air dikabarkan sudah merambah ke pemukiman warga. Kasrun (50), salah seorang tukang becak yang mangkal di

dekat Toko Duta Mode di Kawasan Terminal Lama, menyatakan, genangan sudah bisa muncul di kawasan ini. Namun untuk hari Kamis (25/2) ketinggiannya meningkat dari biasanya. Menurutnya, hal ini dikarenakan, air di selokan yang ada tidak bisa masuk lantaran, sudah penuh. Kali Wiso yang sudah penuh, membuat arus air di selokan-selokan wilayah kota mandeg tidak bisa mengalir. “Banjir hari ini termasuk tinggi, karena hujannya deras sekali sejak semalam. Biasanya tidak setinggi ini,” ujar Kasrun, saat berteduh di atas becaknya, Kamis (25/2) pagi.

Di Desa Mantingan, Tahunan, Jepara, jalanan yang menuju Kedung, tergenang air sepanjang 200 meter lebih. Ketinggian air mencapai lebih dari 60 cm, hingga menyebabkan arus lalu lintas sempat macet. Hujan deras yang juga disertai angin dilaporkan juga merobohkan satu rumah milik Mukrifatun warga RT 5 RW 4 Desa Karang Randu, Pecangaan. Akibat kejadian ini, Mukrifatun dan dua orang anaknya harus mengungsi ke rumah tetangga untuk sementara waktu. Ketua PMI Sutedjo SS SH, menyatakan pihaknya sudah menyalurkan bantuan untuk kejadian rumah roboh di Karang

Randu ini. Kepala BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Lulus Suprayitno, kembali menegaskan agar masyarakat semakin meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana. Hujan deras masih mungkin turun dalam beberapa waktu ke depan. Daerah-daerah yang selama ini menjadi endemic banjir diminta untuk bersiap menghadapi berbagai kemungkinan yang terjadi. Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Aris Isnandar, menyatakan permasalahan drainase sudah berulangkali disampaikan pihaknya kepada pemkab.■ dis-ad

Percantik Kota, Buat Taman di Ruang Publik BLORA – Kota tempat kelahiran sastrawan mendunia Pramoedya Ananta Toer (Pram), Blora, sedang bersolek. Untuk mempercantik dirinya, kota kabupaten paling timur di Jateng itu tidak hanya membenahi totoar, dan jalan. Sejumlah taman dibenahi, ditata, dan ditambah tulisan permanen besarbesar. “Iya bagus ini, cocok untuk nampang foto selfie bersama teman-teman,” ungkap Sundari R. Ratnani (21), warga Madiun, Jatim, saat berkunjung ke Kota Blora bersama keluarganya, Kamis (25/2). Meski masih dalam taraf penataan, Sundari dan keluarganya tidak canggung selfie di

Les Privat/ Kel Bhs Ingg/ Calistung Guru Lulusan UKSW,bisa ke rumah Hub: Lanny 0878 3230 9696 SMG 26 B25

Brevet Pajak & Akuntansi Dasar 1 Mulai 01/03/2016 Tax Training Center, Terakreditasi B BAN PNF, Jl.Cokroaminoto 6 Tugu Muda. T:024-3518247 SMG 26 B25

KURSUS AKUNTANSI Dasar 1 Mulai 1 Maret`2016,Tax Training Center-TTC Terakreditasi B BAN PNF,024-3518247 SMG 26 B25

depan tulisan besar ‘ALUNALUN BLORA’ menghadap ke timur, keluarga itu saling foto bergantian, bergaya di sisi timur alun-alun. Dua pelajar sebuah Sekolah Menengah Atas (SMA), Rani (17), dan Tri Listiyowati (17), juga foto selfie bergantian. Hanya saja, keduanya lebih memilih berfoto di taman utara Tugu Pancasila yang kini diberi tulisan besar ‘TAMAN MUSTIKA’ di pinggir trotoar. “Foto saya kirim ke suadara di Palembang, biar tertarik berkunjung ke kotaku,” ungkap Rani. Perlu diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora sedang fokus penataan jalan antar

JL RUKO 2Lt BQ Square 33 Jl.Banjarsari RyTembalang.081390088804 SMG 26 B25

DIJUAL APARTMENT MG SUITE,2Bed Room,Hadap Timur.0878.3198.3298 SMG 26 B25

Jual Rmh Mrh Cluster dkt UNNES Lt.140m,LB.80m. Hub:08156563112 SMG 26 B25

MURAH Supriyadi Raya LT 370 LB 240,Showroom HM. 08122825827 SMG 26 B25

RUKO(Bgn Baru)LT=150,2 Lnt 4KT 3KM,1Gd Suyudono Smg.0816651747 SMG 26 B25

CARI RUKO ? BANYUMANIK SAJA Spesial dibawah harga pasar Hub: 0812-5757-5736 SMG 26 B25

Dijual Rumah Sriwibowo Ry,HM LT. 232m2.Budi:085865492421 RWSK SMG 26 B25

PIJAT URUT vitalitas LOYO, dll O85 62 555 168 SMG 26 B25

OBT TLT BLNAman,Cpt,Jminan,Amph (KW1)Ggl UagKmbli T.085725918050 SMG 26 B25

METTA MASSAGE RILEKS EXCLUSIVE Panggilan Hotel Call081228620602 SMG 26 B25

TRADISIONAL MASSAGE`N RILEX Panggilan Hotel Call aja: Lisa: 0821 3560 8290 No. SMS SMG 26 B25

REMATIK /MATA/AMBEIEN/PROSTAT/Hernia. 1x Berobat Sembuh. Sinshe. 0812 3666 3401 SMG 26 B25

Nonik Khusus Menerima Tamu Wanita Pelet-Putergiling-PelarisPisahkan WIL/PIL.Hub: 0857-404-999-64 SMG 26 B25

EXIST SPA & MASSAGE Disc 25% Ruko Jurnatan A.17 (Bubakan) Samping CIMB Niaga Telp.3545618 SMG 26 B25

GRAHA VIT SALON, SHIATSU Refleksi. Ruko Mataram Plaza B.5 Semarang T.3560053 Enggar SMG 26 B25

DJLRmh Kos 13KT,6KM,Grs,Lt:287m HM,200m DrUNDIP Tmblg08156582463 SMG 26 B25

GRAHAMUKTITlogomulyo Blok G,T36 DP10%BnsAC:76580971/081391331861 SMG 26 B25

Kntrk/jual Cpt Rmh HM,Lt.357m,Kunti 1C-6 Pndok Indraprasta.031-8280764 SMG 26 B25

JUAL RMH Lt.117m,Lb.85m,Di Perum Puri Perdana Bnymnik.081390206767 SMG 26 B25

RUKO 3 LANTAI JL.AGUS SALIM,PertokoanJurnatan Smg. 087832604648 SMG 26 B25

RHM Ltb233m 1,1M Jl.SiwalanSmpg5 Lb102m400jtMrntiBmnk08179503535 SMG 26 B25

Super Murah Tinggal 4Unit. T.40/70 200Jt Cash, di Jln Fatmawati dkt ADA Hub: 085226623001 SMG 26 B25

BU CPT:RMH Murah SHM,Cluster, Lt/Lb:132/200, 5KT, 3KM, 4AC, Full Wallpaper. Fatmawati Ry.Hp:081229992292 SMG 26 B25

KAV Siap Bangun, Lok: Mijen, 50m dr Arteri Mangkang Jatisari, Prospek Jozz Info, Hub: 082 135 902 225 SMG 26 B25

kecamatan, dan antardesa, termasuk pasar-pasar serta fasilitas umum. Bersamaan itu, Kota Blora juga terus dipercantik, antara lain membuat taman-taman di ruang publik baru.

■ Perlebar Jalan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) setempat, H Bondan Sukarno, menjelaskan penataan taman dengan tulisan besar tidak hanya sebagai wujud mempercantik kota, namun juga untuk menunjukkan jati diri. “Iya itu mangga diamati, banyak yang berfoto di depan taman dengan tulisan besar, terus diunggah ke media sosial yang banyak dilihat orang,” pa-

RUMAH BARU di Leyangan Ungaran Timur. Tipe 36/72, Harga 185 Jt. Bisa KPR. Hub: 0812 2904 6755 SMG 26 B25

Rumah Indent di Banyumanik LT.85 LB.40 Hanya 285Jtan, Ada 13unit Bisa KPR. Hub: 085227001440 SMG 26 B25

Jual Rmh Kost Jl.Cempakasari Ry 31 Sekaran GnPati Smg, HM, LT:448m2 (1,5M).08164885241 / 085102218899 SMG 26 B25

Dijual: Ruko Mewah SHGB 3 Lantai di Jl.Gatot Subroto Ungaran. Lt.519 Lb.1500m2. Hub:08122882336 SMG 26 B25

RUMAH Mewah 2Lantai, Hrg 385Jt`an Dekat Tol Jatingaleh. Hub:085740185804 SMG 26 B25

Jual RMH Tngkt LT/B:161/300, 4Ktd,Grs 5Mbl,Tel,PAM,No Banjir Jl. Majapahit Hub: 087832138368 SMG 26 B25

RUMAH 2Lantai Ready, Gratis View Lapangan Golf. Harga 300Jtan. Hub: 085876388833 SMG 26 B25

JUAL/BU RUMAH TlogomulyoKudan RT.4 RW.4,Lt.250, Lb.150m, Rp.450Jt /Nego. 081542544098/ 082226788504 SMG 26 B25

JL/KONTR. Tgh Kota dkt Pandanaran 170/300, Jl.APRTM WR/Star, Srondol Bumi Indah. Hub:Irifan 0818245964 SMG 26 B25

JUAL CPT RUMAH Kost HM,2LT, 14KT Lt.156m2,DiMugas Belakang Unisbank Pandanaran Smg.Hub: 08156539596 SMG 26 B25

Bebas Banjir Rumah 2Lt, Lt: 91m / Lb:119m. Jl.Trembesi 1385 Plamongan Indah - Semarang. SMG 26 B25

JUAL RUMAH SHM Jl.Arjuna 16 Smg Dekat UDINUS. Luas Tanah 210/B.90 Hrg 1,5M Nego. Hub: 085641465408 SMG 26 B25

Rumah Murah Tinggal 3unit Terakhir dari 22unit. T.40/70. Harga 200Jt Cash di Dkt ADA Fatmawati. 085226623001 SMG 26 B25

parnya. Menurutnya, untuk kota fokus pembenahan adalah trotoar, dan memperlbar jalan dengan aspal hotmix. Penataan dilaksanakan dengan cara bertahap, tahun lalu diawali dari trotoar Jalan Sudirman, Jalan A Yani, dan beberapa tempat, disusul tahun ini sepanjang Jalan Pemuda, dan lokasi lainnya. Jalan yang diperlebar, antara lain Jalan Somodarsono, Jalan Kolonel Sunandar, lokasi lainnya. Kota Kecamatan Cepu juga sama, Pemkab mulai menata taman-taman di kecamatan paling timur di Kabupaten Blora. “Penataan kota terus dilakukan, tentu dengan cara bertahap,” ka-ta Bondan Sukarno.■ K-9-ad

TLOGOSARI (UDAN RIRIS) Ruko Dijual 1OO% Baru, SHM - 2 Lantai. Rp.8OOJt. Hub: O877 4646 2288 SMG 26 B25

Murah Rumah T40/94 Hrg 350jt T84/120. 2Lantai Harga 575jt Cash. Hub: 085 2266 2300 SMG 26 B25

MUTIARASEBAKUNG Bangetayu, Rumah Mewah Berkualitas T36, T45,Lokasi Strategis.Hub: 081226591962 SMG 26 B25

Dijual 2 unit Ruko hrg 325 & 595 (nego)Lok.Strategis,bebas banjir Hub:0857 9968 5333/081 5654 4839 SMG 26 B25

Dptkan RAHASIA Rmh SEHAT& MEWAH Di GreenGarden Wolter M T.45/126 400jtan. 085799685333/ 08156544839 SMG 26 B25

PERMANEN : Untuk mempercantik kota, senjumlah jalan, fasum, dan taman ditata lebih rapi, antara lain diberi tulisan permanen huruf besar ‘ALUN-ALUN BLORA’. ■ Foto: Wahono-ad

RUMAH Type 50 Jln.Raya Cendana HM,275Jt & Gatot Subroto,HM, 120/80, Ready 850Jt Hub: 085 226 133 844/087 833 486 191

SMG 26 B25

JUAL CPT RMH Tengah Kota: (1)Citypark Medoho+Mebel+Elektr. LT:95m2/ LB: 70m2.Hrg 600Jt,SHM. (2)Tirtoyoso Batas 2Lt,LT:135/ LB:180. 4KT, 2KM, Tlp, SHM. Hub:08175462150 SMG 26 B25

SMG 26 B25

PLAMONGAN JASMINE PARK BLOK J11 1OO%Baru,Full Furn.Lt136m,Lb1OOm 2Km Tdr Rp.675Juta -O81 129 6728 SMG 26 B25

Investasi RUKO TERBAIK`16 Di Pertokoan STE di Pusat keramaian Ngalian. 085799685333/ 08156544839 SMG 26 B25

Rmh Siap Hunidi Jl.Syuhada Raya Tlogosari T.45/100 hrg 300jtan 0857 9968 5333/081 5654 4839 SMG 26 B25

JUAL RMH 2LT,HM 6KT & Kost 10KT, Jl.Karangroto Genuk Smg & Ada Ruko HM,2LT,Ls.90m Jl.Ratan Cilik Genuk, Hp:081325777961/ 081999909525.TP SMG 26 B25

JUAL KAVLING TANAH Di DURENAN Tembalang.Hny 7OJt -O82227171862 SMG 26 B25

JL TNH INDUSTRI 23Ha,Link.Industri Kendal,475Rb/m :087832906161 SMG 26 B25

BU JL RY RANDUGARUT 340,SHM CCK BENGKEL,GRS,GUD.HUB:0812292621 SMG 26 B25

TNH 583m2VIEWDANAU 85JT NGO DTR BBSBNJIR/AMB-BNYBRU 081393871586 SMG 26 B25

JUAL TANAH HM Di GUNUNGPATI dkt Fatimah Azzarah,Lt.156 & 240m2 Hub: 081575479672 & 082136412063

JUAL:Rumah HM Jl.Imambonjol 131 Smg(dkt Tugumuda)LT 500m LB 300m Hub:081 127 2266

SMG 26 B25

Dikontrkn Rmh 2 Lt Jl.TM.Semeru II/6 SMG Hub:024 8412715.

KAVLING Siap Bangun DiBulusan Semarang,Dekat UNDIP,Lingk Perum Elite Listrik, PAM: 085100961419

SMG 25 B2

SMG 26 B25

RUKO 2Lt di Pusat Kota Kendal Ramai depan Masjid 25jt/th. 0821 3480 9473

LJ.HOOKER CANDI 8507555 JUAL CPT Sampangan Lt1,5Ha Cck u/Invest Perumahan SHM -Dian:085640685058

SMG 26 B25

KONT RMH LT/LB:268/200,4KTD, 3KM PAM,3AC,3500W,Tel,Amarta 34 Smg 0811297881 , 08164259299 SMG 26 B25

Disewakan Rmh Tejokusumo 2B No.7 Tlogosari, Lt:60/Lb:55, 1Lt, Grsi, PAM, 2200W, 2KT, 1KM,BbsBjr.08174181499 SMG 26 B25

DKTRKN GUDANG LT/LB: 1200/700. Arteri Kalibanteng.Strategis.Tlp 024 7601651 / 081 6488 3148. SMG 26 B25

Kntrk Rmh 3lt dgn Grsi,60jt/th, Jl.Cinde Brt Raya No.25 Smg. T:085726928457 SMG 26 B25

JUAL/TT/KONTR: Gudang LT+/-740 LB +/-600,Krg Roto Genuk Smg, Bebas Banjir Hub:8440699 -081.390.198.146 SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

SMG 26 B25

Dijual Cepat.BU, The Amaya Type Foresta LT/LB.120m2/65m2, 2 kamar? dur,R.Keluarga,Kitchen, Kamar Mandi, Free:AJB,BPHTB,Furnished R.Keluarga , Kitchen set.Hrg 750jt (nego). Ph.Christian (081325772112)

BU DIJUAL TNH LT.160, HM, kota Jl.Tirtoyoso 10/11, 750jt Nego 085103288 400 - 085100251150 MAJAPAHIT REGENCY TANAH DIJUAL Uk: 8m x17m - 8m x19m Rp.4Jt/m2 Bebas Banjir. Hub:O877 4646 2288

DiJual RumahDiPerumahan Ungaran Sunrice Residence,Lokasi Tengah Kota Ungaran, Promo Full Hadiah Type40,47,58,80.T:085101703205

SMG 26 B25

MAJAPAHITREGENCY RUMAH 1OO% BARU Ls Tnh 12Om,Ls Bng 65m-Rp.65OJt Hub:O877 4646 2288

SMG 26 B25

SMG 26 B25

DIJUAL RUMAH Jl.Kawung VII/14 Tlogosari Smg,Lt.100m2,Lb:60m2, Hrg 375Jt/Nego,Hub:081 6425 8435

SMG 26 B25

Dikontrakan Rmh LB/LT: 120/350m2 Jl.Karanganyar Gunung No.286 Smg Hub: 024-8310507/081904337888

SMG 26 B25

JUALTANAH+BANGUNAN TEPI JALAN RAYA.LOKASI DI UNGARAN KOTA. LUAS 254m2.HUB:081.128.6439 SMG 26 B25

BUKIT SARI TANAH DIJUAL Jl.Bukit Pala 4OOm2=Rp.3,5Jt/m2 Hub:O877 4646 2288

D jual:TNH HM sendiri.Ls 1235 M dekat kampus UNIMUS cck tuk Kos2 -an n Investasi.Hub:082324133357 SMG 26 B25

JL:TNH HM anSndri.Ls1930.Pnggir Jln d Rowosari Meteseh Tembalang Cck tuk Investasi. 081326697257 SMG 26 B25

BUKIT SARITANAH DIJUAL Luas 9OOm (2Ox45) Hadap Selatan View Laut & Gunung. Hub: O87746462288 SMG 26 B25

2 Tanah HM di Borobudur Barat Dekat Gatot Subroto & Pasadena 287m=150jt, di Bawah Jalan 522m=350jt,di Puncak Bukit Pemilik 081-229-24-24-24 SMG 26 B25

JUAL KAV. HANOMAN Depan SAMSAT Smg Barat 100m2, Hrg 2,5Jt/m & Kav. Tembalang Jln.Besar 100m 200m, 300m; 1,5Jt/m & Gombel View Indah. 175m & 185m. 2Jt/m & Jln.Raya Tugu 800m 2Jt/m Hub: 085 226 133 844/ 087 833 486 191 SMG 26 B25

Tanah HM di Kaliori, Rembang Luas 11.500m (76m x 150m) Ada Bangunan, Pinggir Jalan 100m dr Jalan Raya Juana Rembang Pemilik 081229-24-24-24 SMG 26 B25

SMG 26 B25

Penawaran Perdana, Tnh KSB di Kalisegoro,dkt UNNES, cocok Untuk Hunian. Hanya 8 Unit, UTJ Rp.1jt. Info: 082.225.666.336 / 0888.06.575757 SMG 26 B25

TNH ISTW View Tol Gunung LS:2551m2 Hrg:1,2Jt/m2. Cck utk Perum / Kos2an /Invest.Nego di Lokasi.082136090968 SMG 26 B25

MASSAGE + LULUR Tenaga Wanita Muda 0858 7556 7645 SMG 26 B25


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Janda Kembang & 2 Residivis Pesta Nyabu SOLO-Usai pesta nyabu, janda kembang dan dua residivis narkoba dibekuk polisi. Itu yang terjadi pada janda Syn ((37) warga Sukoharjo bersama JK (41) dan TG (38) warga Pasar Kliwon yang kini harus mendekam di tahanan mapolresta. Dari kedua tersangka polisi menyita barang bukti satu pipa kaca yang masih terdapat kerak shabu dan seperangkat alat hisap shabu (Bong). “JD dan TA memang sudah menjadi Target Operasi (TO) kepolisian. Keduanya merupakan residivis kasus narkoba dan pernah ditahan di Polres Boyolali,” kata Kasat Narkoba Polresta Surakarta Kompol Ari Sumarwono ketika dikonfirmasi, Kamis (25/2). Ari didampingi Kasubag Humas Polresta AKP Yuli Proriyanta mengungkapkan penangkapan kepada ketiga tersangka berkat adanya informasi masyarakat tentang keberadaan JD dan TA. Keduanya dicari sehubungan merupakan residivis narkoba. Pencarian yang dilakukan petugas tak sia sia karena diperoleh kabar JK baru saja membeli sabu-sabu (SS). Informasi pada 16 Februari 2016 segera ditindaklanjuti dengan melakukan penggerebegan di kediaman Syn di Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwono. Operasi kepolisian berlangsung sekitar jam 22.15 WIB

membuahkan hasil dengan ditangkapnya Syn, JD dan TG. Dalam pemeriksaan ketiganya mengaku baru saja mengisap SS. Pengakuan yang ada diperkuat dengan hasil posistif dari laboratorium. Dalam pemeriksaan diketahui SS yang digunakan dalam pesta merupakan milik JK dengan cara membeli seharga Rp 200.000 kepada PTR asal Jebres yang kini masih dalam penyelidikan. Uang pembelian SS diperoleh dengan cara patungan antara JK dan TG masing masing Rp 100.000. Sedangkan Syn hanya menyediakan tempat, namun tetap ikut meniukmati sabu. Atas tindak pidana yang dilakukan ketiganya di ancaman hukuman sebagaimana diatur pasal 114, 112, dan 127 UURI no 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Syn mengaku menggunakan SSD sejak bercerai dengan suaminya beberapa waktu lalu.

Kaum Pria Didorong Jalani MOP WONOSOBO- Jumlah pria yang menjadi akseptor KB dengan menggunakan metode Medis Operasi Pria (MOP) di Wonosobo sepanjang 2015 lalu mencapai 87 orang. Angka tersebut tergolong besar untuk ukuran Jateng yang masih berada di bawah angka 3 persen. Seiring dideklarasikannya gerakan Ayo Ikut KB di Sasana Adipura Kencana, Kamis (25/2), Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BKKB PP-PA), Junaedi menargetkan jumlah akseptor pria tahun ini bisa terus meningkat. “Bersamaan dengan acara deklarasi ini kami memberikan pelayanan kepada sekitar 400 akseptor, termasuk di dalamnya 30 akseptor baru dengan metode MOP,” katanya, dalam acara yang dihadiri Wagub Jateng, Heru Sudjatmoko. Junaedi ingin upaya peningkatan kesadaran kaum pria untuk menjalani MOP bisa mendorong setiap daerah di Jateng untuk mensukseskan program KB dengan lebih serius. “Melalui deklarasi ayo ikut KB tingkat provinsi Jateng di Wonosobo ini, tentu semakin memicu kami untuk bergerak lebih sigap meningkatkan kepesertaan KB di Wonosobo,” lanjutnya. Pada 2015, menurut dia, keberhasilan meningkatkan akseptor KB kategori pasangan usia subur (PUS) mencapai 80 persen dari target sekitar 166 ribu. Makin meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menjadi akseptor KB, termasuk para pria dengan MOP, diyakini akan berimbas positif terhadap upaya menekan angka kemiskinan di Wonosobo. Selain itu, akan ada korelasi positif antara meningkatnya kepesertaan KB dengan naiknya kualitas SDM. ■ TB-ad

PEMERIKSAAN: Ketiga tersangka JK (41), TG (38) dan Syn usai menjalani pemeriksaan didampingi Kasat Narkoba Polresta Surakarta Kompol Ari Sumarwono (paling Kanan) dan Kasubag Humas AKP Yuli Proriyanta (kedua dari kiri). ■ Foto: Bagus Adji W-ad Dirinya tertarik mencoba barang haram ini setelah menda-

pat bujuk rayu dari JD. Setelah mencoba beberapa kali men-

jadikan dirinya ketagihan sejak sebulan silam. “Saya menyesal

mas. Apalagi anak saya masih kecil kecil,” tuturnya.■ K-2-ad

Pelajar Keluyuran Dirazia SRAGEN – Jajaran Sat Sabhara Polres Sragen melakukan razia terhadap pelajar yang keluyuran pada jam sekolah, Kamis (25/2). Dalam razia tersebut Sat Sabhara Polres Sragen hanya menemukan tiga pelajar yang kedapatan di warung, tengah asyik main game playstation, saat masih jam belajar. ”Ini bagian dari shock therapy. Harapan kami dalam razia berikutnya, justru tak ditemukan pelajar yang membolos,” ujar KBO Sabhara Ipda Harun Al Rasyid, usai memimpin razia. Dalam razia itu, petugas kepolisian juga berkoordinasi dan bekerjasama dengan Satpol PP. Lokasi yang disasar adalah tempat yang sering dijadikan ajang nongkrong atau bermain para pelajar, antara lain,

warung internet dan permainan online, warung makan, lapangan, serta ruang terbuka. Terhadap pelajar yang kedapatan berada di luar sekolah, saat jam belajar, langsung dilakukan pembinaan di tempat. Aparat kepolisian juga langsung menghubungi sekolah untuk mengonfirmasi keterangan siswa yang tertangkap tangan tersebut. ”Tiga pelajar yang kami jaring adalah berasal dari wilayah Sragen Kota.■ K-25-ad ASYIK BERMAIN: Ketiga pelajar ini tengah asyik bermain playstation, saat jam sekolah berlangsung. Mereka langsung diamankan jajaran Sat Sabhara Polres Sragen yang tengah melakukan razia, Kamis (25/2).■ Foto: Sutyatmoko W-ad

Menganiaya, Pengamen Dituntut 12 Bulan

BUKU MEMORI: Komda Lansia Wonosobo memberikan buku memori kepada Komda Lansia Jateng Kusmartono. ■ Foto: Tri Budi Hartoyo-ad

Warga Lansia Perlu Didorong agar Tetap Produktif WONOSOBO- Upaya Pemkab Wonosobo dalam mewujudkan komitmen sebagai Kabupaten Ramah Lansia, mendapat perhatian dari Komisi Daerah (Komda) Lanjut Usia (Lansia) dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, khususnya terkait legalitas perlindungan bagi mereka. Hal itu diungkapkan Kusmartono dari Komda Lansia Jateng, saat mensosialisasikan Perda Jateng nomor 6 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Lanjut Usia, di Pendopo Wakil Bupati, Kamis (25/2). Kusmartono mengatakan, legalitas bisa berupa Perda akan berperan penting, terutama dalam memberikan kejelasan serta menjabarkan hal-hal yang berkenaan dengan upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia. “Agar pelaksanaanya memberikan hasil yang optimal, sehingga bisa mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan lanjut usia,” katanya, di hadapan puluhan PNS yang berasal dari jajaran Pemerintah Kecamatan serta instansi terkait. Ia berharap, Perda Jateng No 6/2014 dijadikan acuan Pemkab Wonosobo dalam menyusun regulasi untuk lansia di daerah pegunungan tersebut. Perda 6/2014 disusun sebagai bentuk pelaksanaan upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia. Isinya, meliputi pelayanan keagamaan dan mental spiritual, pelayanan kesehatan, pelayanan kesempatan kerja, pelayanan pendidikan dan pelatihan, pelayanan untuk mendapatkan kemudahan dalam penggunaan fasilitas, sarana dan prasarana umum, pemberian kemudahan dan layanan bantuan hukum, pemberian perlindungan sosial, bantuan sosial dan pemberian penghargaan terhadap masyarakat.■ TB-ad

MUNGKID- Didakwa melakukan pemerasan disertai penganiayaan, T (16), ABG pengamen jalanan, kini menjadi pesakitan di Pengadilan Negeri (PN) Mungkid. Remaja asal Mertan, Paremono, Mungkid, Magelang, itu dituntut hukuman 12 bulan penjara. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Fitri Rahmawati menyatakan, perbuatan ABG tanggung itu terbukti melanggar Pasal 368 ayat (1) KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. “Perbuatan remaja tidak

tamat SD tersebut telah meresahkan masyarakat serta merugikan orang lain,” katanya, Kamis (25/2), di hadapan majelis hakim yang diketuai Ali Sobirin, mengungkap pertimbangan yang memberatkan hukuman. Sedangkan yang meringankan antara lain, sopan, berterus terang, menyesali dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan serupa, masih muda serta belum pernah dihukum. JPU mengatakan, tindak kriminal itu terjadi 17 Januari 2016. Siang itu, terdakwa bersama lima teman sebayanya, MD, AT, MH, RR dan MF,

datang ke Lapangan Tembak kompleks “Taman Panca Arga” Banyurojo, Mertoyudan, Magelang. Di sana, kawanan remaja itu melihat korban, Imanda Zenki Asmara Gandhi dan Andika Seno Aju, duduk di sudut taman. Terdakwa T lantas menghampiri dan meminta uang pada kedua korban. “Untuk nambah mabuk,” katanya, sambil menampar pipi korban. Karena takut, Imanda memberikan uang Rp 8.000. Merasa tidak puas, terdakwa lalu mencoba merampas HP milik korban yang disimpan di saku celana. Saat mencoba

mempertahankan harta miliknya, malah dipukul bagian kepala dan wajah. Melihat keributan itu, kelima kawan T segera mendekat dan ikut memukuli Imanda secara bersama-sama. Bahkan, Andika yang berada tidak jauh dari tempat kejadian perkara, pun turut menjadi korban tindak penganiayaan tersebut. Hakim Ketua Ali Sobirin, terhadap lima terdakwa lainnya disidangkan secara terpisah. Disesuaikan dengan bobot perkara, atau peran masing-masing dalam perbuatan pidana tersebut.■ TB-ad

’Teroris’ Serang Mapolsek Masaran dan Tanon SRAGEN – Situasi tegang dan mencekam terjadi di Mapolsek Masaran, Sragen, Kamis (25/2). Seluruh personel dengan membawa senjata bersiap siaga, merapat menuju markas. Mereka berjalan mengendapendap di sekitar lingkungan Mapolsek Masaran, yang berada di jalan raya Solo–Sragen itu, agar tak diketahui oleh musuh. Sebuah lonceng dibunyikan berkali-kali dari markas dan dalam waktu kurang dari 10 detik, semua personel dalam kondisi siaga. Terdengar kabar, sebuah kelompok teroris menyerang markas untuk membuat situasi kamtibmas kacau. Namun tak berapa lama kemudian, Kapolsek Masaran AKP Mujiyono menyatakan, situasi dalam keadaan aman dan normal kembali. Adegan itu hanya sebuah simulasi panggilan luar biasa, dari Kapolsek Masaran, untuk mengecek kesiapan anggotanya.

Para personel juga mendapat pengarahan, sehubungan dengan adanya kejadian yang sifatnya darurat. “Ini adalah kegiatan latihan panggilan luar biasa, yang saya selenggarakan, agar setiap anggota terbiasa dengan panggilan luar biasa, untuk me-

latih ketanggapsegeraan dal-am menghadapi gangguan kamtibmas,” ujar AKP Mujiyono kepada wartawan, Kamis (25/2). ■ Melatih Menurut Kapolsek Masaran itu, kegiatan tersebut sebagai tin-

PENGAMANAN: Simulasi pengamanan Markas Polsek Masaran, Sragen, dari serangan teroris.■ Foto: Sutyatmoko W-ad

dak lanjut dari arahan Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo, untuk melatih respon anggota dan mengetahui sejauh mana kesiapan anggota Polri. Selain itu, juga untuk mengecek perlengkapan yang harus dikenakan, berupa pemakaian rompi anti peluru, peralatan tongkat, senjata baik milik pribadi, maupun senjata inventaris penjagaan yang harus siap di tangan, saat ada kejadian yang sifatnya darurat. Simulasi pengamanan markas sebelumnya juga dilakukan Polsek Tanon. Dipimpin langsung Kapolsek AKP Jumadi, para personel Polsek Tanon berlatih menjaga markas dari serangan teroris yang mungkin saja terjadi. “Ini melatih anggota untuk senantiasa siap siaga serta tanggap bila menghadapi situasi darurat di wilayahnya secara mendadak,” kata Kapolsek Tanon AKP Jumadi. ■ K-25-ad


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Proyek Terminal Bobotsari Terkatung-katung PURBALINGGA - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Purbalingga tahun 2016 ini belum menindaklanjuti pembangunan terminal Bobotsari. Hal ini disebabkan masih belum jelasnya nasib ke depan pengelolaan dan kejelasan kenaikan dari tipe B menuju tipe A. Untuk sementara kelanjutan pembangunan terminal tersebut terkesan terkatung-katung. Kepala Dinhubkominfo Purbalingga, Yonathan Eko Nugroho, Kamis (25/2) mengatakan kabar mengenai kenaikan menjadi tipe A untuk terminal Bobotsari, hingga kini belum ada pemberitahuan atau Surat Keputusan secara resmi dari Kementerian Perhubungan. “Kemenhub baru menyetujui secara lisan saja kepada saya, namun sampai sekarang pemberitahuan belum ada. Jadi saat

ini statusnya masih tipe B,” kata Yonathan. Menurutnya, pengusulan kenaikan tipe ini sudah berlangsung cukup lama. Proses pengusulan dilakukan dari pemkab kepada kementerian melalui gubernur. Pengusulan menjadi tipe A ini, kata Yonathan bertujuan agar pembngunan terminal bisa dilakukan secara besarbesaran sebab biaya telah ditanggung oleh kementerian (APBN).

“Tahun ini belum ada agenda pembangunan atau perbaikan terminal lagi. Saya masih harus menyusun proposal terlebih dahulu untuk APBD perubahan,” katanya. ■ Dikelola Pemprov Seperti yang diketahui, dua terminal di kaupaten Purbalingga, yakni terminal Purbalingga dan terminal Bobotsari, rencananya akan dialihkelolakan kepada pemerintah provinsi atau pemerintah pusat (Kemenhub). Hal ini mengacu sesuai Surat Edaran Mendagri tentang Pembagian Kewenangan dan UU No 32 Tahun 2004. SE tersebut menjelaskan kabupaten / kota hanya diberi kewenangan untuk menge- lola terminal tipe C. “Sekarang masih dalam tahap inventarisasi aset. Jika sampai pada tahap inventarisasi selesai, terminal Bobotsari belum ada SK peningkatan menjadi

tipe A, otomatis akan menjadi pengelolaan pemprov karena masuk tipe B,” katanya. Pihaknya saat ini sedang melakukan inventarisir asset dan pegawai atau SDM terminal Bobotsari. Menurut Yonathan, Maret mendatang berkas penyerahan sudah final dan siap dialihkelolakan. Karena pada akhir tahun nanti, akan diperhitungkan alokasi anggarannya ke pemerintah provinsi. Awal tahun 2017 nanti diperkirakan sudah dioperasikan oleh Provinsi atau Kemenhub. Seperti yang diketahui, tahun 2005 terminal Purbalingga telah dilakukan revitalisasi yakni pada landasan dengan biaya sebesar Rp 1,5 miliar dari Bantuan Gubernur (Bangub). Disamping itu, Dinhubkominfo juga telah melakukan pematangan lahan (perluasan) dengan anggaran sebesar Rp 962 juta. Sehingga dengan luas

Waspada DBD, Warga Minta Pengasapan PURWOKERTO – Meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Banyumas, membuat masya ra kat khawatir, terlebih korban meninggal akibat DBD sudah mencapai sembilan orang. Karenanya, warga Kelurahan Bantarsoka, Kecamatan Purwokerto Barat berinisiatif meminta pengasapan ke Dinas Kesehatan. Salah satu warga, Sigit Oediarto, Kamis (25/2) mengatakan, di wilayahnya sudah ada 14 orang yang terkena DBD. Sehingga warga menjadi cemas dan akhirnya sepakat untuk

mengajukan permintaan pengasapanke Dinkes. “Permintaan pengasapan sudah dilakukan beberapa waktu lalu dan dipenuhi hari ini (red kemarin). Warga di sini sudah khawatir, sebab sudah 14 orang yang terkena DB dan dirawat di rumah sakit. Beberapa dari mereka sudah ada yang pulang, tetapi rasa khawatir masih tetap ada,” katanya. Pengasapan dilakukan mulai dari halaman rumah warga, jalan - jalan hingga ke pekarangan - pekarangan di daerah tersebut.

PENGASAPAN: Petugas melakukan pengasapan di Kelurahan Bantarsoka, Kecamatan Purwokerto Barat, Kamis (25/2). Di wilayah ini, sudah 14 orang yang terkena DBD.■ Foto: Hermiana E Effendi-ad

■ Biaya Pengasapan Sementara itu, Kasi Penanggulangan Penyakit Dinkes Ba nyumas, Dian Andiyono menga takan, seharusnya dalam satu tahun dilakukan pengasapan pada 120 titik. Hal ini ber dasarkan analisis dari data per lima tahunan. Namun, akibat keterbatasan anggaran, untuk tahun 2016 ini, Banyumas hanya bisa melakukan pengasapan pada 30 titik. “Idealnya dalam satu tahun, pengasapan dilakukan pada 120 titik, tetapi tahun ini hanya bisa dilakukan pada 30 titik. Dan dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD, sampai dengan bulan Februari ini, pengasapan sudah dilakukan pada 24 titik, sehingga tinggal tersisa beberapa titik saja,” jelasnya. Lebih lanjut Dian Andiyono mengatakan, untuk satu kali pengasapan dibutuhkan ang garan Rp 8 juta. Dan sesuai aturan, seharusnya untuk satu titik, pengasapan dilakukan dua kali, dengan jarak satu minggu. Sebab, siklus pengembangbiakan nyamuk sekitar satu minggu. Sehingga setelah pengasapan, seminggu kemudian harus dilakukan pengasapan kembali di lokasi yang sama.■ hef-ad

BELUM DIBANGUN: Lokasi yang akan dijadikan bangunan Terminal Bus Bobotsari, Purbalingga belum dibangun kembali. Pasalnya ada kemungkinan status pengelolaan terminal tersebut akan diambil alih pemprov.■ Foto: Joko Santoso-ad lahan seluas menjadi 5 hektar ini cukup layak dinaikkan menjadi tipe A.■ ST-ad

Data Warga Miskin Tidak Akurat BANJARNEGARA-Kepala desa (Kades) dan jajaran kecamatan diminta untuk melaporkan data kemiskinan secara akurat. Dengan demikian proses pena nganan kemiskinan bisa tuntas karena berdasarkan data yang jelas. “Mulai sekarang jangan melaporkan data kemiskinan yang hanya bersifat kualitatif saja. Harus kuantitas, mulai nama, alamat serta data pendukung lainnya. Tujuannya agar penanga- nannya bisa tuntas,” kata Wabup Banjarnegara Hadi Supeno, dalam Rakor Penanggulangan Kemiskinan, di Aula Kecamatan Bawang, Kamis (25/2). Untuk memastikan data, maka semua rumah warga miskin yang masuk data kemiskinan ditempeli stiker Keluarga Miskin. Ini juga saatnya memastikan warga, kalau mau didata keluarga miskin jangan malu untuk ditempeli stiker keluarga miskin. Melalui cara ini juga menjadi jelas siapa-siapa yang masuk kategori miskin. Penegasan pendataan ini penting sebab ke depan penanganan warga miskin ini ke depannya akan menggunakan metode penanggulangan kemiskinan integral holistik yang dikembangkan oleh Kemensos.■ ST-ad

Dua Bandar Judi Togel Diamankan CILACAP - Pemberantasan perjudian terus digencarkan oleh jajaran Polres Cilacap. Kali ini Polsek Cilacap Selatan Polres Cilacap yang menangkap dua pelaku judi jenis togel. Mereka adalah Sumijo (46) warga Jalan Rambutan Kelurahan Tegalreja Cilacap yang berperan sebagia pengepul dan seorang pengecer bernama Arhadian Santoso (36) warga Jalan Duku, Kelurahan Tegalreja. Dari penangkapan tersebut petugas berhasil menyita uang tunai hasil penjualan togel sejumlah Rp 1.430.000 berikut tiga buah HP yang digunakan sebagai sarana transaksi pembelian nomor Togel. Kapolres AKBP Ulung Sampurna Jaya melalui Kapolsek Cilacap Selatan AKP Totok Nuryanto mengatakan, penangkapan terhadap kedua pelaku berawal dari laporan masyarakat yang menginformasikan di rumah tersangka Sumijo kerap dijadikan tempat penjualan togel jenis Shanghai. “Berbekal informasi itu kami akhirnya berhasil menangkap kedua pelaku pada Rabu, 17 Februari, sekitar pukul 20.45 WIB,” tandas Kapolsek. Dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku diperoleh keterangan bahwa para pemasang judi yang berlangganan adalah orang orang yang memang sudah dikenal oleh pengecer maupun pengepul. Pembelian nomor togel dilayani mulai pukul 15.00 WIB sampai 23.00 WIB melalui sms di HP ter-

sangka. Dan nomor yang keluar diumumkan pukul 00.30 WIB setiap harinya. ”Kalau pasang seribu untuk dua nomor kalau cocok akan mendapatkan 60 ribu, jika tiga angka mendapatkan 250 ribu dan 4 angka mendapatkan 2 juta rupiah. Pemenang akan mendatangi rumah pengecer untuk mengambil uangnya,” ungkap AKP Toto. Dua tersangka kini masih menjalani pemeriksaan

di Mapolsek Cilacap Selatan. Jeratan hukuman 10 tahun penjara mengancamnya sesuai Pasal 303 KUHP tentang perjudian.■ Ady-ad

DIBEKUK: Dua bandar judi togel ini dibekuk petugas Polsek Cilacap Selatan.■ Foto: ady purwadi-ad


Sakit Tak Sembuh, Gantung Diri BREBES – Warga Kelurahan Limbangan We tan, Kecamatan/Kabupaten Brebes dibuat gempar, Kamis (25/2). Pasalnya, Kasnuri Bin Takrib (60) warga Jalan Gunung Jati RT 04 RW 04, Kelurahan Limbangan Wetan ditemukan tewas dengan cara menggantungkan diri di kayu blan dar dapur rumahnya sekitar pukul 05.00 pagi.

Jumat Legi, 26 Februari 2016

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, Sipah (57) yang tidak lain istri Kasnuri hendak mengambil air wudhu untuk menjalan kan shalat Subuh. Namun, sebelum niatnya kesampaian, dia dikejutkan dengan suami nya menggantungkan diri dengan menggunakan seutas tambang plastik warna hijau. ■ ero-ad

Angka Kematian Ibu dan Bayi Menurun

AKSI DAMAI: Forum Silaturahmi Masyarakat Pekalongan (FSMP) menggelar aksi damai di depan gedung DPRD dan Kejari Kajen. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

■ Siap Kawal Penyelidikan Dana Bansos

FSMP Demo di DPRD & Kejaksaan KAJEN - Belasan masyarakat yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Masyarakat Pekalongan (FSMP) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD dan Kejari Kajen, Kamis (25/2).

FSMP mendukung dan siap mengawal penyelidikan oleh Kejari Kajen atas dugaan penyimpangan dana bansos DPRD tahun 2014 dan 2015 hingga ke pengadilan dan meminta agar proses penyelidikan dan penyidikan kasus itu dilakukan secara transparan. Dengan menggunakan dua bus yang ditempeli spanduk berbunyi ‘PO Bansos DPRD. Jurusan Kajen - Sukamiskin KM.86’, massa menggelar orasi terbuka di depan gedung Dewan selama sekitar 10 menit. Selanjutnya, FSMP bergerak ke depan kantor Kejari Kajen untuk menggelar aksi serupa dan

menyerahkan spanduk tersebut ke penyidik Kejari Kajen. Dalam aksi itu, massa juga membentangkan beberapa poster, di antaranya bertuliskan ‘Tindak Tegas Koruptor’, ‘Save Kejari Kajen’, ‘Awas Maling Berdasi’, dan ‘ Bansos Buat Bancakan’. Korlap aksi, Subekhi, mengatakan, aksi damai itu dilakukan untuk mendukung pihak Kejari Kajen dan mengusut dugaan penyimpangan dana bansos di DPRD Kabupaten Peka longan. ■ Transparan Ia meminta agar pihak kejak-

saan transparan dalam mengungkap kasus itu dan pihaknya siap mengawal kasus itu hingga ke pengadilan. “Kami mengapresiasi pihak kejaksaan yang berani membongkar segala bentuk dugaan korupsi di Kabupaten Pekalongan. Kami akan mengawal proses hukum ini hingga ke pe ngadilan,” tandasnya. Kasi Intel Kejari Kajen, Slamet Hariyadi, menyatakan, sejak bulan Januari 2016, pihaknya mulai menyelediki dugaan penyimpangan dana ban sos di DPRD Kabupaten Pekalongan tahun anggaran 2014 dan 2015. Dikatakan, setiap hari, pihaknya secara maraton melakukan pemeriksaan terhadap pi hak-pihak terkait. “Penyelidikan sejak Januari kemarin. Sudah banyak yang kita periksa. Langkah kita pelan tapi pasti. Terima kasih atas masyarakat yang telah mendukung kita. Mudah-mudahan secepat-

nya. Jika sudah ada dua alat bukti, maka akan kita naikkan ke penyidikan. Kita masih maraton. Hampir setiap hari kita lakukan pemeriksaan,” ujar Slamet. Dikatakan, dalam satu bulan ini, sudah lebih dari 50 orang yang diperiksa, terdiri atas beberapa mantan dewan, pihak eksekutif, hingga masyarakat. Me nurutnya, penerima bansos tidak satu-dua orang, namun mencapai 2 ribuan, sehingga pemeriksaan dilakukan secara maraton hampir setiap hari. Dalam ming gu ini saja, lanjut dia, ada 29 orang yang dimintai keterangannya. Namun, karena masih penyelidikan maka masih bersifat tertutup. “Untuk kerugian belum dihitung. Banyak modus yang ada di situ. Ini masih tertutup sifatnya, karena masih penyelidikan. Kita pantang mundur. Jika sudah ada dua alat bukti, akan kita naikkan ke penyelidikan,” tandasnya. ■ haw-ad

Suara Rusak di Sukoharjo Dihitung Ulang KAJEN - Setelah diprotes oleh salah satu calon kepala desa, Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) Desa Sukoharjo, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, akhirnya melakukan pengecekan ulang dan penghitungan ulang suara

yang rusak, Kamis (25/2). Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, proses itu dilakukan di Aula Kantor Kecamatan Kandangserang. Sekitar 200 masyarakat Desa Sukoharjo, pendukung dari kedua calon yang maju dalam

MASSA PENDUKUNG: Massa pendukung kedua calon kades di Desa Sukoharjo, Kabupaten Pekalongan berkerumun dengan tertib di luar Kantor Kecamatan Kandangserang, dalam proses hitung ulang hasil pilkades. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad

pilkades ikut hadir dalam proses itu. Untuk mengamankan jalannya pengecekan dan penghitungan ulang surat suara yang rusak tersebut, sebanyak 200 personel polisi diturunkan ke lokasi. Bah kan, pengamanan dipimpin lang sung Kapolres Pekalongan, AKBP Indra Krismayadi SIK MSi. Kasubag Humas Polres Pekalongan, AKP Aries Tri H SH, menerangkan, Pilkades di desa itu sudah dilaksanakan Minggu (21/2), dengan hasil calon nomor urut 1 (padi), Musayaroh, mendapatkan 342 suara, calon nomor urut 2 (ketela), Winarko, memperoleh 432, sedangkan suara tidak sah atau rusak sebanyak 444 suara. Atas hasil itu, pihak yang kalah atau calon nomor urut 1 tidak mau menerima hasil pilkades serentak tersebut, karena suara yang tidak sah atau rusak jumlahnya banyak sekali. “Akhirnya dilakukan pengecekan dan penghitungan surat suara yang rusak tersebut,” terang dia. Diterangkan, dari hasil pengecekan dan penghitungan ulang

surat suara yang rusak itu, Muyasaroh akhirnya memperoleh tambahan suara 229, Winarko mendapat tambahan 207 suara, dan suara tidak sah delapan suara. Sehingga, setelah dilakukan penghitungan ulang, hasil total pilkades di Desa Sukoharjo, Muyasaroh meraih 571 suara, Winarko memperoleh 639 suara, dan suara tidak sah menjadi delapan suara. “Pilkades di Desa Sukoharjo tetap dimenangkan oleh calon nomor urut 2, yakni Winarko, dengan selisih suara 68,” terang Aries. Seperti diberitakan, untuk mengantisipasi situasi keamanan paskapemilihan kepala desa (Pilkades) di Desa Sukoharjo, Kecamatan Kandangserang, Polres Pekalongan hingga Selasa (23/2) masih mensiagakan satu peleton pasukan di Mapolsek Kandangserang. Pasukan keamanan ini siaga 24 jam, jika sewaktu-waktu dibutuhkan akan bergerak ke Desa Sukoharjo. Paskapilkades serentak pada Minggu (21/2), suasana di Desa Sukoharjo memanas. ■ haw-ad

KAJEN - Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Pekalongan menurun cukup signifikan. Pada tahun 2014, AKB sebesar 7,25 per 1.000 kelahiran hidup, dan ada kenaikan di tahun 2015 sebesar 8,07, namun masih dibawah target kabupaten dengan jumlah kematian bayi riil sebanyak 126 bayi. Demikian disampaikan Bupati Pekalongan, Drs H Amat Antono MSi ketika menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Akhir Tahun Anggaran 2015 kepada DPRD, baru-baru ini. Diutarakan, penyebab terbesar kematian bayi adalah BBLR (Berat Bayi Lahir Rendah) sekitar 41 kasus (32,53 %), disusul kasus akfisia (sesak nafas) 32 kasus (25,39 %), pneumonia 11 kasus (8,73 %), sepsis 3 kasus (2,17 %), aspirasi 4 kasus (3,17 %), sedangkan sisanya 27,77 % atau 35 kasus disebabkan faktor infeksi, kongenital, ikterus, dan lain-lain. “Kami menyadari pembangunan urusan kesehatan masih terdapat tantangan yang memerlukan kerja keras semua pihak. Ini terbukti masih tingginya AKI pada tahun 2015 yang mencapai 8,07 per 1.000 kelahiran hidup lebih tinggi dari tahun 2014 yang mencapai 7,25 per 1.000 kelahiran hidup,” katanya. Disampaikan, Angka Kematian Ibu (AKI) di Kabupaten Pekalongan mengalami penurunan yang cukup signifikan. Pada tahun 2014, AKI sebesar 243,75 per 100.000 kelahiran hidup, dan turun menjadi 141,06 tahun 2015. Hal ini disebabkan adanya dukungan program EMAS dari USAID yang berperan dalam perubahan manajemen dan tata laksana dalam penanganan rujukan kebidanan di antara fasilitasi kesehatan yang ada. Sementara itu, program dan kegiatan pada urusan pendidikan dilaksanakan melalui anggaran belanja langsung (tidak termasuk anggaran belanja langsung rutin SKPD) sebesar Rp 81.885.554.140, dan terealisasi sebesar Rp 78.693.025.101 atau 89,54 %. Bupati mengatakan, capaian pembangunan pendidikan tahun 2015 mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun 2014 yang dapat dilihat dari beberapa indikator, antara lain Angka Partisipasi Kasar (APK) yang meningkat dibanding tahun 2014. ■ haw-ad

Dukungan Penertiban Tempat Karaoke Mengalir PEMALANG - Setelah sejumlah tokoh agama mendatangi Bupati Pemalang Junaedi dan meminta pemerintah daerah untuk segera melakukan penertiban tempat karaoke seperti tempat hiburan yang dinilai mulai meresahkan, sejumlah dukungan mulai mengalir agar usulan tersebut segera direalisasi. Seperti yang disampaikan Ketua DPRD HM Agus Sukoco. Dia secara tegas mendukung usulan penertiban tempat hiburan seperti karaoke di Sirandu. Bahkan lebih jauh lagi ia juga meminta untuk dilihat rencana perda tata ruang yang sudah ada, apakah di lokasi memang diperuntukan untuk tempat hiburan ataukah untuk pertokoan, apakah menyalahi atau seperti apa. “Dewan melalui komisi akan segera memanggil pihak terkait seperti Bappeda yang menanggani tata ruang serta pihak pengelola, untuk mengetahui secara jelas agar segera dapat diambil tindakan. Namun secara prinsip kami mendukung rencana penertiban,”tegasnya, Kamis (24/2). Ketua Dewan Pendidikan, Muala Hatta, mengakui prihatin dengan maraknya tempat hiburan di Kabupaten Pemalang, bahkan menurut informasi yang ia terima jumlahnya lebih dari 50 lokasi baik legal maupun ilegal. Terlebih lagi selama ini di beberapa daerah tetangga sudah dilarang, sehingga banyak yang kemudian justru pindah ke Pemalang, sehingga harus ada penertiban atau setidaknya penge tatan. Jika hal itu sudah meresahkan, maka pemerintah daerah harus segera menindaklanjuti usulan dari masyarakat tersebut. Sebab secara langsung maupun tidak langsung hal tersebut sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah agar Pemalang menjadi daerah yang ahlakul karimah. ■ Obo-ad

Data Absensi PNS Dimanipulasi PEKALONGAN-Sistem absensi di lingkungan Pemda Kota Pekalongan, ternyata banyak diakali para PNS yang nakal dengan memanipulasi data absensi. Caranya, dengan merubah data yang masuk di pemegang data yang ada di SKPD masing-masing. Akibatnya, PNS yang datang terlambat bisa mengakali mesin sehingga seolah-olah tepat waktu. Demikian diungkapkan Kepala BKD Drs Gunindyo, kepada wartawan, Kamis (25/2). Disinggung terkait jumlah PNS yang memanipulasi data absensi, pihaknya tidak mengetahuinya. Mengingat tidak semua SKPD mengirim data tersebut ke BKD. Manipulasi data absensi terkuak saat dilakukan pencatatan absen fingerprint di lingkungan Pemkot Pekalongan. Contohnya, ada PNS yang masuk terlambat dari jam semestinya. Namun absen keterlambatannya yang masuk dirubah oleh pemegang data di SKPD menjadi tidak terlambat. Ini mudah dilakukan, lantaran akses password untuk masuk ke data absensi dipegang oleh masing-masing SKPD.Melihak kondisi itu, pihaknya berencana akan mengintegrasikan data absen fingerprint secara online menjadi satu di BKD. “Kami akan membangun sistem absensi integrasi online bersama Diskominfo,”katanya. Dengan begitu, manipulasi tidak bisa dilakukan lagi, akibat seluruh data absensi akan langsung masuk ke BKD, dan password hanya dipegang BKD. Meski demikian, diakuinya, data absensi online terintegrasi bila benar-benar dipraktikkan masih ditemui kendala terutama pada peralatan. Mengingat saat ini masih ada sejumlah SKPD yang belum memiliki alat fingerprint seperti di sejumlah kelurahan yang ada. Bukan itu saja, kini maish ada sejumlah alat fingerprint yang belum sesuai dengan yang akan diterapkan. Menurutnya, bagi PNS yang terlambar melakukan absensinya sesuai Perwal terkena sanski. Yakni pemotongan tambahan penghasilan. Seperti misalnya jika terlambat satu jam tambahan penghasilan dipotong 2%. ■ K-28-ad

Pencanangan Brebes Menuju Kabupaten Bebas Kumuh BREBES - Pemerintah Kabupaten Brebes menggagas untuk dicanangkannya program Kabupaten Bebas Kumuh. Dalam rang ka pencanangan program tersebut, digagas pula gerakan pola hidup sehat bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan khususnya. “Untuk tahun ini mari kita wujudkan Kota Brebes Bebas Kumuh. Untuk mewujudkan hal tersebut, saya mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan selalu membersihkan saluran drainase serta hidup dengan pola sehat,”tukas Bupati Hj Idza Priyanti SE saat menyampaikan sambutan pada acara Peresmian Proyek Program Penataan Ling-

kungan Permukiman Berbasis Komunitasi (PLPBK) yang dipusatkan di Balai Desa Padasugih, Kecamatan/Kabupaten Bre bes, Kamis (25/2). Bupati menambahkan, program Brebes sebagai kota yang bebas kumuh tentunya pola hidup masyarakat harus lebih baik khususnya dalam peningkatan tinggal di Kota Brebes harus 100% menikmati layanan air bersih PDAM. “Untuk menuju kota yang bebas kumuh maka 0% wilayah permukiman tidak ada yang kumuh. Artinya, lingkungan tersebut harus bersih dan sehat. Kita juga berharap tahun ini, bisa mempertahankan sertifikat Piala Adipura dan berharap mening-

kat dengan meraih piala tersebut,”paparnya. Dalam kegiatan tersebut dihadiri jajaran terkait pejabat Program PLPBK Jateng dan DIY serta Kepala DPU dan Taru Ir Nursy Mansur MSi serta pejabat. Bupati dalam kesempatan tersebut juga meresmikan bank sampah bagi warga Desa Padasugih. Dia juga menyampaikan betapa pentingnya bank sampah bagi masyarakat. Pasalnya, sampah-sampah yang berada di daerah permukiman tidak dibuang namun bisa dikumpulkan dengan dipisahkan antara sampah organik dan non organik. “Masyarakat bisa memperoleh hasil dari penjualan sampah ke bank sampah. Namun, tidak

dalam uang tapi berupa tabungan. Program yang digagas oleh PLPBK di Desa Padasugih dan beberapa program lainnya di enam desa/kelurahan lainnya di Kecamatan Brebes membawa dampak positif bagi peningkatan taraf hidup masyarakat di lingkungan setempat,”pungkas bupati. ■ ero-ad

BANK SAMPAH : Bupati meresmikan bank sampah yang dikelola melalui Program PLPBK di Desa Padasugih, Kecamatan/Kabupaten Brebes, Kamis (25/2). ■ Foto. Eko Saputro


Jumat Legi, 26 Februari 2016

25°C 32°C

24°C 31°C

25°C 32°C

25°C 32°C

25°C 32°C

23°C 31°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

n Raibnya Kasda Pemkot

Ada Keterlibatan Oknum PNS KRAPYAK - Kejaksaan Negeri Semarang mengakui adanya keterlibatan orang dan pegawai negeri di lingkungan Pemkot Semarang, atas kasus raibnya uang Kas Daerah (Kasda) Rp 22,7 miliar. Atas penyidikan Polrestabes Semarang yang hanya menetapkan Dyah Ayu Kusumaningrum (DAK), dinilai kejaksaan tidak lengkap. Kejaksaan meminta polisi menetapkan orang atau oknum PNS yang terlibat sebagai tersangka. Hal itu diungkapkan Kejari Semarang, dalam jawabannya atas gugatan praperadilan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) di Pengadilan Negeri Semarang, Kamis (25/2). Menurut kejaksaan, penyidi-

Agoes Soeranto Dipantau 24 Jam MANYARAN - Keberadaan Agoes Soeranto, terdakwa perkara dugaan korupsi penyaluran dana bantuan sosial (Bansos) Pemprov Jateng 2011 yang dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang, dipantau 24 jam penuh. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah yang bertanggung jawab atas penuntutan perkaranya di persidangan Pengadilan Tipikor Semarang, menempatkan petugasnya untuk memantau kondisi Agoes Soeranto. “Kejaksaan bertanggung jawab terhadap terdakwa yang dibantarkan dan dirawat di rumah sakit. Termasuk seperti Agoes Soeranto,” kata Slamet Widodo SH MH, salah satu Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani perkara korupsi bansos kepada Koran Pagi Wawasan di Pengadilan Tipikor Semarang, Kamis (25/2). Sementara, atas permohonan perawatan di rumah sakit yang diajukan terdakwa Agoes, kejaksaan tidak menanggung seluruh biayanya. “Itu menjadi tanggung jawab pribadi terdakwa,” kata Agus Prastowo SH MH, JPU yang menangani perkara Agoes Soeranto. Kejaksaan akan menanggung seluruh biaya pengobatan dan perawatan di luar permohonan terdakwa yang dibantarkan. “Jika sifatnya insidensial dan mendadak sakit serta butuh perawatan, kejaksaan menanggung. Tapi jika inisiatif atau permohonan terdakwa, kejaksaan tidak,” kata Slamet Widodo. Sebagaimana diberitakan, status penahanan mantan Kepala Biro Keuangan pada Setda Jateng itu dibantarkan. Ia dikeluarkan dari penahanannya di Lapas Klas I A Kedungpane karena terdakwa sakit jantung. Keputusan pembantaran ditetapkan majelis hakim pemeriksa perkara Agoes pada sidang di Pengadilan Tipikor Semarang, Rabu (24/2). Pembantaran didasarkan surat rekomendasi dokter Krispanaka dari RS Elisabeth dan dokter Poliklinik Lapas yang menyatakan terdakwa sakit jantung dan harus menjalani perawatan.n rdi-die

kan Polrestabes Semarang atas tersangka DAK sebagai pelaku tunggal tidak lengkap. Ia yang disangka korupsi, bermodus memalsukan dokumen dan pemberi suap kepada Suhantoro, belum menyentuh ke pelaku lau. “Penyidikan tidak lengkap, Bersambung ke hal 19 kol 3

MASIH BANJIR: Warga RW 1 Bandarharjo terpaksa mengenakan sepatu boot untuk beraktivitas, karena banjir masih menggenang di pemukiman dan jalan kampung mereka, Kamis (25/2). n Foto: Nurul Wakhid

Jumat, 26 Februari 2016 Sabtu (27/2)

Rumah Kebanjiran, Warga Bandarharjo Demo PT IPU BANDARHARJO - Puluhan warga Bandarharjo RW 1, Kelurahan Bandarharjo, Semarang Utara, menggelar aksi demo di depan pintu masuk PT Indo Perkasa Usahatama (IPU) di Jalan Arteri Yos Sudarso, kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Kamis (25/2). Warga sempat memblokir jalan masuk tersebut, karena merasa

kesal. Akibatnya, aksi ini membuat kemacetan arus lalu lintas di sekitarnya. Menurut salah seorang warga RW I Bandarharjo Suparno, penyebab banjir diduga berasal dari PT IPU, karena letaknya lebih tinggi dari lokasi rumah warga. Sehingga, setiap kali turun hujan, jalan kampung dan rumah warga selalu tergenang air banjir.

Banjir tersebut sudah terjadi selama berhari-hari ini. Bahkan, rumah warga masih kebanjiran sampai hari ini, dengan air sampai masuk ke rumah-rumah. ‘’Ketinggian air banjir tersebut bahkan sampai lutut orang dewasa, sehingga mengganggu aktivitas warga dan anak-anak yang akan berangkat ke sekolah,’’ terangnya.

n 10 Hari Menurutnya, air banjir sudah menggenang 10 hari terakhir di jalan kampung dan rumah warga. ‘’Banjir kali ini yang terparah. Bahkan membuat pengendara motor dan pejalan kaki kesulitan untuk melewati jalan kampung,’’ ujarnya. Bersambung ke hal 19 kol 1

AMANKAN JUKIR: Puluhan jukir dan debt collector diamankan aparat gabungan Polrestabes, Dishubkominfo, Satpol PP dan Dinsospora Kota Semarang dalam operasi Bina Kusuma Candi, Rabu (24/2) lalu. n Foto: Nurul Wakhid

11.55

14.59

18.04

19.11

04.28

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

SPOTLIGHT Sempatkan Olahraga MESKI menjalani aktivitas yang cukup padat dalam kesehariannya, menjaga kesehatan tetap dipikirkan dan tak dilupakan. Maklum saja, bagi Wening Hesti, kesehatan cukup penting agar badan tetap fit dan bugar dalam menjalankan rutinitas. Hesti, panggilan akrabnya, lebih memilih olahraga lari untuk menjaga stamina tubuhnya. “Biasanya rutin seminggu tiga kali jogging. Tapi kalau sibuk, paling hanya sekali saja,” kata Hesti, dalam suatu kesempatan belum lama ini. Hesti, yang saat ini tengah fokus bekerja di salah satu bank pemerintah mengakui, manfaat dari olahraga rutin dan hidup teratur. ‘’Terlebih bekerja di ruangan dan bertemu banyak nasabah, cukup mengurus energi. Sehingga, perlu stamina prima dan enerjik,’’ paparnya . Tidak kalah penting, Hesti juga harus sabar ketika Bersambung ke hal 19 kol 1

23 Jukir Liar Kena Razia SIMPANGLIMA - Sebanyak 23 juru parkir (jukir) liar, diamankan aparat gabungan Polrestabes, Dishubkominfo Kota Semarang, Satpol PP Kota Semarang, dan Disospora Kota Semarang, dalam operasi Bina Kusuma Candi 2016, Rabu (24/2) lalu. Tim Operasi Bina Kusuma

Candi itu, menyisir jalan protokol dan titik rawan parkir liar, seperti kawasan Simpang Lima, Jalan Ahmad Yani, Pandanaran, kawasan Tugu Muda, Pemuda, dan Jalan Imam Bonjol, serta kawasan Kota Lama Semarang. Mereka berhasil Bersambung ke hal 19 kol 3

Mbak Ita Selalu Berhemat Menata Ruang Kerja Perempuan SERINGKALI memiliki selera yang lebih baik dibanding lelaki, terutama dalam pemilihan beberapa aksesoris dan interior ruangan. Begitu pula Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang menjadi Wakil Walikota di Semarang pertama kali. SOSOK perempuan jauh lebih mempertimbangkan sisi estetis, keindahan serta kenyamanan. Hal ini pula yang mendasari Mbak Ita, panggilan akrab Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, untuk mengubah beberapa interior di ruang dinasnya. ‘’Kebetulan ruang dinas Wakil

Walikota kan sempat kosong, karena tidak ada yang menempati pasca Mas Hendi naik jabatan jadi Walikota sejak 2013. Praktis hampir dua tahun, ruangan ini mangkrak,’’ terangnya. Tidak hanya itu, beberapa bagian ruangan juga rapuh, terkelupas serta plafonnya ada yang Bersambung ke hal 19 kol 3 MINIMALIS: Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti merampungkan pekerjaannya di ruangan yang sudah didesainnya sendiri secara minimalis. n Foto: Nurul Wakhid

Foto:Jaka N


Jumat Legi, 26 Februari 2016

PKL Goa Kreo Akan Ditata KANDRI- Pemkot akan melakukan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan wisata Goa Kreo dan Waduk Jatibarang. GUNAKAN SARUNG: Peserta Morning Tea Penggiat Pariwisata Kota Semarang melakukan joged Semarangan sembari mengenakan sarung sebagai bentuk dukungan terhadap penggunaan kain tradisional dalam kegiatan resmi. ■ Foto: Nurul Wakhid

Pegiat Wisata Dukung Penuh Semargres KARANGANYAR GUNUNG- Kesuksesan even Semarang Great Sale (Semargres) 2016 sangat bergantung pada support yang dilakukan kalangan pengusaha ritel, swalayan, hotel dan resto di kota ini. Hal itu disampaikan Ketua Panitia Semargres 2016 Arnaz Agung Andrarasmara di sela Morning Tea yang digelar Penggiat Pariwisata Kota Semarang di Water Blaster, Kamis (25/2). Menurutnya, Semargres sudah berjalan lima tahun. “Pada penyelenggaraan tahun keenam ini, kami berharap lebih sukses dengan lebih banyak dukungan dari seluruh stakeholders pariwisata di kota ini,” terangnya. Dijelaskan, selama ini Semargres juga sudah berjalan baik. Namun belum semua stakeholders pariwisata memberikan dukungan nyata salah satunya dengan memberikan diskon kamar atau makan secara gila-gilaan. Padahal untuk menarik minat wisatawan datang, ada baiknya diberikan potongan harga yang sangat fantastis agar wisatawan tertarik. Baahkan jika perlu, potongan harga diberlakukan sinergi dengan penerbangan. “Misal bagi penumpang Garuda yang ingin menginap di salah satu hotel, bisa mendapatkan harga kamar hanya Rp 1.000 atau bentuk promo potongan harga lainnya. Ini tentu sangat menarik minat warga luar daerah untuk datang,” tukasnya. Ditambahkan, pihaknya akan membuat pelaksanaaan Semargress lebih heboh dibanding even serupa di kota lain. Bentuk-bentuk kreativitas dan inovasi akan digelar demi menyemarakkan suasana Semargres yang digelar 17 April hingga 15 Mei atau bersamaan dengan perayaan HUT Kota Semarang. ■ Identitas Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang Masdiana Safitri menegaskan dukungannya terhadap even ini. Pihaknya siap mendukung pelaksanaan dengan membuat even bertaraf nasional. “Kebetulan kami memiliki Semarang Night Carnival (SNC) yang digelar 6 Mei yang masih masuk agenda Semargress. Nanti akan kami kolaborasikan agar pengunjung mendapat beberapa keuntungan dan atraksi sekaliguus saat berkunjung ke Semarang,” tandasnya. Di sisi lain, budayawan sekaligus pengelola Klub Merby Grace W Susanto berkesempatan mengenalkan sarung sebagai pakaian identitas orang Melayu. Menurutnya, sarung sudah banyak ditinggalkan dan jarang dipakai warga dalam kegiatan resmi maupun non resmi. “Padahal orang Melayu dulu sering menggunakan sarung dalam kegiatan resmi namun sekarang sudah ditinggalkan karena dianggap kuno. Saya harap Penggiat Pariwisata lebih mengakomodir sarung sebagai bagian budaya dan identitas layaknya salam dan joged Semarangan,” pungkasnya. ■ Hid-rth

Revitalisasi Karakter Tantangan Karang Taruna WONOTINGAL - Karang Taruna akan mengubah mindset pemuda Kota Semarang agar lebih berkarakter dalam membantu proses pembangunan di kota ini. Hal itu disampaikan ketua baru Karang Taruna Kota Semarang I Gede Ananta Wijaya Putra usai pelantikan di Patra Convention Hotel, Kamis (25/2). Menurutnya, kebijakan pertama yang akan dilakukannya adalah membenahi internal organisasi ini. “Ini adalah pekerjaan rumah besar yang harus segera kami selesaikan dan sangat mendesak,” terangnya. Dijelaskan, revitalisasi organisasi mutlak dilakukaan jika ingin melihat Karang Taruna terus eksis dan menjadi organisasi andalan pemuda. Karenanya, merubah mindset pemuda agar memiliki karakter kuat adalah tantangan terbesar. “Anak muda saat ini jauh lebih senang jeng jeng atau nongkrong daripada berorganisasi. Tentu ini menjadi tantangan yang paling besar namun kami optimis dapat menjalankannya dengan baik,” tukasnya. Walikota Semarang Hendrar Prihadi meminta supaya organisasi pemuda Kota Semarang ini dapat lebih berperan dalam ikut membangun Kota Semarang. ■ Hid-rth

Hal itu disampaikan Walikota Semarang Hendrar Prihadi saat mengecek kesiapan relokasi PKL, Kamis (25/2). Rencananya, sebanyak 38 PKL akan dipindah ke lokasi sekitar kapal wisata. “Teman-teman PKL merasa tak keberatan dengan rencana penataan yang dilakukan Pemkot mengingat sebelumnya telah dilakukan sosialisasi oleh Bappeda dan pihak kelurahan. Mereka hanya meminta agar tidak dipungut biaya pemindahan,” terangnya. Dijelaskan, rencana penataan PKL ini dilakukan Pemkot sebagai wujud nyata pengembangan sektor pariwisata. Selain penataan PKL, kawasan wisata Goa kreo akan dipercantik sehingga menarik banyak wisatawan. Penataan PKL di dekat lokasi kapal wisata dan gardu pandang diharapkan dapat memberikan kenyamanan pengunjung menikmati pemandangan wisata Waduk Jatibarang sekaligus menikmati aneka jajanan khas Kota Semarang dari para PKL. “Pada April mendatang akan dibangun panggung kecil, jogging track, dan penghijauan lingkungan dengan pepohonan untuk memberikan

CEK LOKASI: Walikota Hendrar Prihadi mengecek langsung kondisi Kawasan Wisata Gua Kreo dan Waduk Jatibarang dalam rangka persiapan relokasi 38 PKL di kawasan wisata tersebut. ■ Foto: Nurul Wakhid-rth kenyamanan dan akses pandang bagi pengunjung dan wisatawan,” ungkap Walikota. Tak hanya itu, Pemkot juga akan menambahkan sarana rekreasi keluarga untuk menambah kenyamanan pengunjung. Seperti taman keluarga, taman remaja, taman bermain anak serta ruang teater. ■ Pengembangan Dana awal pengembangan kawasan wisata Goa Kreo ini didanai oleh pemerintah pusat dan Pemkot Semarang. Menu-

Vonis Kolam Retensi Ditunda MANYARAN - Sidang pembacaan putusan terhadap empat terdakwa perkara dugaan korupsi proyek pembangunan kolam retensi Muktiharjo Kidul, Pedurungan, Semarang tahun 2014 ditunda, Kamis (25/2). Vonis batal digelar karena ketua majelis hakim, Gatot Susanto mengalami gejala stroke. Sejak Rabu (24/2), Humas Pengadilan Tipikor Semarang itu dirawat di RSUP Dr Kariadi Semarang. Atas kondisi itu, sejumlah sidang perkara korupsi lain yang dipimpin Gatot juga ditunda. “Ketua majelis hakim kemarin (Rabu) sakit. Karena itu sidang ditunda dua minggu dari sekarang pada Kamis 10 Maret mendatang. Beliau masih di ruangan khusus RSUP Kariadi,” kata Alimin R Sardjono hakim anggota yang memimpin sidang didampingi Kalimatul Jumroh, hakim anggota lain. Vonis sedianya dibacakan terhadap keempat terdakwa yang sebelumnya dituntut pidana masing-masing 1 tahun 6 bulan penjara. Mereka yaitu Nugroho Joko P dan Rosyid Hudoyo, Kepala dan Sekretaris Dinas PSDA-

ESD Kota Semarang, kedua terdakwa Tyas Sapto Nugroo, Direktur CV Prima Design serta Imron Rosadi, Direktur CV Catur Eka Karsa (pengawas). ■ Bersalah Selain pidana badan, masing-masing mereka juga dituntut pidana denda Rp 50 juta subsidair 3 bulan. Tuntutan itu lebih rendah 6 bulan dari tuntutan dua terdakwa lain, Tri Budi Purwanto dan Handawati Utomo, Komisaris serta Direktur PT Harmony International Technology (HIT). Penuntut umum menilai, keempatnya bersalah melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 UU tentang pemberantasan tindak pidana korupsi Jo Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP sebagaimana dakwaan subsidairnya. Mereka dinilai tidak terbukti korupsi sebagaimana dakwaan primair. Perbuatan terdakwa selaku Pengguna Anggaran, PPKom serta konsultan pengawas yang menyetujui pembayaran ke PT HIT selaku rekanan. Dianggap salah dan menyalahgunakan wewenang. Mereka dianggap memperkaya PT HIT. ■ rdi-rth

rut Walikota, pemerintah pusat memberikan support dalam pengembangan kabupaten/kota. “Kita mendapat bantuan anggaran sebesar Rp 5 M untuk pengembangan potensi wisata Kota Semarang. Bantuan pengembangan diharapkan dapat berkesinambungan untuk program lain dimana diperkirakan pembangunan akan memakan waktu 6 bulan,” tukasnya. Kepala Dinas Bina Marga Kota Semarang Iswar Aminud-

din menambahkan guna menghidupkan kawasan wisata tersebut, Pemkot juga akan membangun infrastruktur jalan menuju Goa Kreo. Infrastruktur jalan akan diperlebar sehingga dapat menampung untuk papasan 2 kendaraan. “Selain itu dengan pelebaran jalan diharapkan dapat mempermudah akses pengunjung ke kawasan wisata Goa Kreo. Jalan tersebut diharapkan rampung paling akhir tahun 2017,” pungkasnya. ■ Hid-rth

Nama Kota di Jateng Kehilangan Ciri Jawa WONODRI - Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT) mengusulkan kepada Gubernur Ganjar Pranowo, agar nama-nama kota, tempat, atau geografis, di provinsi ini disesuaikan dengan ejaan bahasa Jawa. Selama ini nama-nama kota itu ditulis memakai ejaan bahasa Indonesia, sehingga kehilangan ciri khas kedaerahan Jawanya. Ketua Bidang Kerja Sama DKJT Gunoto Saparie dalam rilisnya yang dikirim ke redaksi Wawasan, Jalan Kawi 20, Kamis (25/2) mengatakan, ada sejumlah nama kota di Jawa Tengah yang memiliki swara cethak (dh lan th) yang berupa hambat bersuara (swara anteb). Misalnya kota Klaten, Muntilan, atau Kendal. Tetapi sampai saat ini penulisannya tidak mengikuti ejaan bahasa Jawa, yaitu Klathen, Munthilan, atau Kendhal. “Begitu juga nama kota-kota Wonogiri, Boyolali, Purwokerto, Sukoharjo, Purworejo, atau Wonosobo. Mengapa tidak ditulis dengan ejaan bahasa Jawa, yaitu Wanagiri, Bayalali, Purwakerta, Sukaharja, Purwareja, atau Wanasaba?”, tanyanya seraya menyayangkan karena payung hukum yang ada, yaitu Perda Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa tidak mengakomodasi hal ini. ■ Memikat Menurut Gunoto, masyarakat Jawa, termasuk di Jawa Tengah, harus mengakui kelebihan masyarakat Sunda dalam hal ini. Masyarakat Sunda terdapat nama-nama kota yang tetap ditulis dengan ejaan bahasa mereka. Sebutlah, misalnya Cibeureum, Cileunyi, Dayeuhkolot, Citeureup, atau Citayeum. Nama-nama kota itu sangat indah, menarik, dan menunjukkan ciri khas kedaerahan Sunda. “Di Aceh pun kita melihat nama-nama kota yang memikat dan eksotik disesuaikan dengan ejaan bahasa setempat, misalnya Idi Rayeuk, Lhokseumawe, Bireuen, Suka Makmue, atau Meureudu, “ tandas budayawan ini. Gunoto berpendapat, masyarakat pengguna bahasa Jawa tidak hanya di Provinsi Jawa Tengah, tetapi juga di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur. Mungkin tiga pemerintah provinsi ini bisa bekerja sama untuk menyesuaikan nama-nama kota dengan ejaan bahasa Jawa. “Tiga provinsi ini sudah beberapa kali bekerja sama mengadakan Kongres Bahasa Jawa. Tetapi, agaknya penyesuaian nama kota sesuai ejaan bahasa Jawa belum terpikirkan oleh kalangan eksekutif maupun legislatif di Jateng, DIY, dan Jatim. Apakah mungkin perlu ada surat keputusan bersama tiga gubernur?” ujarnya.■ bgy-rth

Babinkamtibmas Cegah Masuk Paham Radikal BARUSARI – Jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah menjalin kerja sama lintas sektoral dan elemen masyarakat, untuk mencegah masuknya paham radikal di wilayahnya. Untuk mencegah tindakan tersebut mengaktifkan peran Unit Binmas sebagai garda terdepan berupaya merangkul dengan duduk bersama-sama tokoh agama guna menangkal radikalisme. Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas) Polrestabes Semarang AKBP Restiana Pasaribu mengatakan pihaknya terus mewaspadai perekrutan anggota baru. Pihaknya memaksimalkan peran Bintara Pembina Keamanan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas). “Fungsi untuk preventif ini dari intelijen dan binmas untuk deteksi dini. Kalau intelijen si-

fatnya tertutup, kami (binmas) yang melakukan penyuluhan dan pembinaan langsung kepada masyarakat,”katanya. Untuk petugas Babinkamtibmas sendiri yang tersebar di Kota Semarang sendiri ada 177 anggota yang ditempatkan di tiap kelurahan di ibu kota Provinsi Jawa Tengah ini. Deteksi dini melalui pembinaan dan penyuluhan dilakukan dengan menyambangi para tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas) dan tokoh adat (toda) di masing – masing wilayah kerjanya. “Kewaspadaan ini termasuk renstra (rencana strategi) Kapolri nomor 1, yaitu deteksi dini penyebarluasan paham – paham yang radikal,” tuturnya. Terkait mas menangani radikalisme tidaklah harus dengan kekuatan yang justru nantinya akan menimbulkan lebih banyak calon. Menurutnya, pa-

Foto: dok

Kombes Pol Liliek Darmanto ham radikal harus dicegah dengan langkah preemtif dan preventif. “Radikalisme adalah masalah ideologi, penyelesaiannya

pun butuh bantuan dan kerjasama semua pihak, terutama tokoh-tokoh agama,” ujarnya. Menurutnya, optimalisasi peran tokoh masyarakat dan tokoh agama sangat dibutuhkan mencegah munculnya paham radikal. Oleh karena itu, kemitraan dengan seluruh unsur masyarakat juga harus menjalankan fungsi intelijen dan melakukan deteksi dini. “Masyarakat harus mengoptimalkan naluri polisinya di wilayah masing-masing,” jelasnya. Dia menjelaskan, pihaknya terus lakukan sosialisasi ke masyarakat yang bersifat inseidentil, di khawatirkan kelompok radikal berkembang biak daerah pegunungan. “Kalau masyarakat mengetahui gerak gerik mencurigakan dari pendatang harus lapor ke tokoh masyarakat atau pe-

merintah setempat, selain itu, masyarakat yang mudah terprovokasi karena pengaruh ekonomi juga sangat mudah dipengaruhi,” pungkasnya. ■ Kepedulian Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Liliek Darmanto mengatakan peran aktif masyarakat sangat besar sekali terhadap pencegahan masuknya paham Radikalisme. Meskipun banyak jajaranya yang telah disebar ke daerah-daerah. “Jelas sangat dibutuhkan informasi masyarakat. Sebab kalau tidak ada laporan yang masyarakat tentu kita akan kecolongan seperti kasus semi militer Jamaah Anshorut Syariah (JAS) di Lereng Gunung Sumbing, Kabupaten Temanggung, Jumat 19 Februari 2016 lalu,” katanya. Liliek menambahkan berkat

kepedulian masyarakat yang melihat adanya aktivitas kelompok masyarakat yang janggal akhirnya melaporkan Polres setempat. Berbekal laporan tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penyisiran dilapangan. “Jadi ada warga yang mencurigakan melaju arah lereng gunung menggunakan pakaian ala militer, sepatu PDL, dan atribut lainnya,” imbuhnya. Dengan pelaporan itu, akhirnya polisi bisa bertindak cepat membubarkan aktivitas meresahkan tersebut. “Nah ini bisa ditindaklanjuti cepat karena masyarakat melapor,” pung-kasnya. Dia mengimbau jajarannya agar selalu berkomunikasi dengan baik, terutama dengan tokoh – tokoh agama, tokoh adat atau tokoh masyarakat di masing – masing tempat tugasnya. ■ M17-rth


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Donor Darah AJBS IKUTI donor darah di AJBS Supermarket Bahan Bangunan Jalan Majapahit No 256 - 258 Semarang pada Jumat (26/2) pukul 13.00 - selesai. Kegiatan ini berlaku untuk umum dan disediakan gift menarik bagi partisipan. Info hub 024-6734333. ■ SM Network/J14-die

Kirab Aswaja JAMAAH Manaqib Wahdatul Ummah akan mengadakan Kirab Aswaja Bhineka Tunggal Ika di Perumnas Krapyak, Semarang Barat, Minggu (28/2) mulai pukul 07.00. Peserta santri dan anak didik TPQ. Dimeriahkan drumband dan rebana modern Unnes. Info Iqbal 08579995464. ■ SM Network/ H21-die

Wayang Kulit ULANG Tahun 36 Teater Lingkar menggelar pangelaran Wayang Kulit Malam Jumat Kliwon ke-245 dan Ruwat Massal Sirnaning Sukerta ‘Murwakala’ dengan dalang Ki Enthus Susmono, KH Machfudsz Kholig (Gus Luqman) akan berlangsung Kamis 10 Maret 2016 di Gedung TBRS, Jalan Sriwijaya 29, Semarang. Informasi (082134221399).■ M.13-die

Dialog Musisi JOURNEY to Success on Stage, disiarkan langsung dengan para musisi dan pemerhati musik yang dikemas dengan ‘dialog musisi’. Acara disiarkan langsung 92,6FM Radio Idola -. Jumat, 26 Februari 2016, pukul 6.00-18.00 WIB di Hotel Grasia, Guntur Hall 1 dan 2. Jl. Letjen S Parman 29 Semarang. ■ M.13-die

PAPAN ATAS: Kelompok band papas atas Indonesia, Ungu, malam ini akan menghangatkan clubbers E-Plaza, Simpanglima, Semarang.■ Foto: dok

Ungu Menebar Cinta SIMPANGLIMA - Mesti sibuk menjalani aktivitas sebagai Wakil Walikota Palu (Sulawesi Tengah), Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu, tak mengendorkan semangat di kancah panggung hiburan bersama rekan-rekannya di Band Ungu.

Ditambahkan, warga berharap PT IPU bisa membuatkan saluran air sehingga wilayah me reka tidak kebanjiran lagi saat musim hujan datang. Selain itu, pemerintah bisa membantu warga menambah pompa air yang baru, karena pompa yang sekarang tidak mencukupi dengan debit air yang tinggi. ‘’Kami was-was setiap kali turun hujan, karena air menggenangi seluruh wilayah RW 1 yang terdiri atas sembilan RT. Sebanyak lima RT di RW tersebut yang terkena Sempatkan..... (Sambungan hlm 17) sedang menjelaskan kepada nasabah yang mengajukan banyak per­ tanyaan. Melihat kondisi terse­ but, gadis kelahiran Pati 8 Januari 1990 ini be­

ranggapan, sesibuk apa­ pun aktivitasnya akan tetap menyempatkan olah raga untuk kese­ hatan tubuhnya. ‘’Selain sehat, wajah bisa terlihat fresh, dan badan menjadi tetap pri ­ ma dalam setiap kesem­ patan,” pungkasnya.■ jak­die

■ Ruang Terbuka Mbak Ita juga mengubah ruang istirahat menjadi ruang terbuka untuk akses keluar masuk staf, di mana sebelumnya staf Wawali keluar masuk di pintu yang sama

dengan tamu. Untuk interior di ruang staf, ia memilih perpaduan warna merah maroon dengan putih juga dengan memilih bahan yang terjangkau. Hanya saja, tetap terlihat elegan dan modern, yang memunculkan aura megah dan nyaman untuk bekerja para stafnya. ‘’Saya juga meminta ada warna baru bagi penerima tamu di ruangan Walikota. Jika sebelumnya dipilih anggota Satpol PP lelaki, kini saya tempatkan anggota yang perempuan,’’ katanya. Mbak Ita mengaku, akan meminta petugas mengenakan baju seperti blous dan rok, agar terlihat nyaman saat menerima tamu dan

tidak terlihat kaku, karena mereka menjadi wajah Pemkot. ‘’Saya akan membawa perubahan dari hal-hal kecil lebih dulu,’’ tukasnya. Seperti disampaikan sebelumnya,Walikota Semarang Hendrar Prihadi, menginginkan adanya perubahan baik dari sisi pelayanan, arah pembangunan maupun dalam pola kerja para PNS di Pemkot Semarang. Sepertinya, keinginan ini bak bergayung sambut dengan kehadiran Wawali Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang merupakan sosok perempuan dengan sikap keibuan di tubuh Pemkot Semarang. ■ Nurul Wakhid-die

terpaksa diinapkan di panti Among Jiwo untuk mendapat pembinaan. Pihaknya juga melakukan pen­ dataan dan pembinaan kepada para jukir liar yang tertangkap razia tersebut. Menurutnya, saat ini mereka yang tertangkap razia telah ditampung di Panti Resos Among Jiwo Ngaliyan selama se­ hari. ‘’Mereka kami lepaskan, sete­ lah ada surat dari pihak RT/RW dan kelurahan tempat asal yang bersangkutan. Sedang pihak yang membebaskan pihak kepolisian dan Dinsospora. Tapi dengan syarat, membuat pernyataan tidak mengulangi lagi,’’ katanya, Kamis (25/2).

Kepala Satpol PP Endro PM menyebutkan bahwa tindakan tersebut terpaksa diambil karena juru parkir tersebut beru­ langkali diberikan peringatan oleh Dis hubkominfo, namun tidak memngindahkan dan tidak mematuhi ketentuan yang dite­ tapkan. Kegiatan razia sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu dengan target yang menjadi incaran adalah pengemis, gelandangan, orang gila dan terlantar (PGOT), serta Pak Ogah dan pengamen berkedok kesenian. ‘’Total mereka yang sudah terkena razia sebanyak ratusan orang. Mereka kini ditampung di Panti Rehabilitasi Sosial (Resos)

Among Jiwo, Ngaliyan,’’ tukasnya. Mereka, kata Endro, dilakukan pendataan, penyuluhan serta pembinaan, dengan harapan bisa berubah dan memiliki kemauan ke arah yang lebih baik. Ditambahkannya, untuk se­ mentara mereka ditampung di Resos Among Jiwo, karena tidak ada yang mau dikirim ke Jakarta (panti yang disediakan Kementer­ ian Sosial, Red). ‘’Ini sudah kita data. Kalau besok tertangkap lagi, ya kita kirim ke Jakarta untuk pembinaan. Kalau dari kita biasanya kita ke­ nakan pasal tipiring. Tapi dalam razia Bina Kusuma Candi akan dikirim ke Kementrian Sosial di Jakarta,’’ tegasnya.■ Hid­die

Ada......

tahun 2014,” tambah M Gandhara, jaksa lain menyampaikan pada sidang yang dipimpin hakim tunggal Puji Widodo. Atas hal itu, kejaksaan yang menemukan fakta itu pada sidang Suhantoro, meminta penyidik menambah tersangka baru. “Karena menunjukkan adanya keterlibatan orang atau pegawai lain di lingkungan Pemkot Semarang, dalam perkara tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara,” katanya.

Mbak Ita......

(Sambungan hlm 17)

Menurut kejaksaan, dalil penghentian penyidikan olehnya tidak beralasan dan cenderung fitnah. Atas hal itu, kejaksaan meminta hakim pemeriksan perkara praperadilan menolak gugatan itu. Menanggapi jawaban itu, Arif Sahudi, kuasa hukum MAKI menyatakan, akan mengajukan sejumlah bukti. “Kami tetap sesuai permohonan dan akan mengajukan bukti,” kata dia, usai sidang yang ditunda Jumat (26/2) hari ini dengan acara pembuktian. Praperadilan penyidikan DAK diajukan MAKI dengan termohon kejaksaan. Dalam gugatannya, pemohon menilai kejaksaan dinilai terlibat atas dugaan penghentian penyidikan DAK. Selaku pihak tiga berkepentingan, penanganan kasus DAK yang melibatkan kejaksaan sebagai penuntut umum dinilai lamban. MAKI menilai kejaksaan tertutup dan berbelit-belit dalam memberikan petunjuk penyidik Polrestabes Semarang sehingga kasusnya tak segera dilimpahkan ke pengadilan. ■ rdi-die

Marketing Communication EPlasza Astrid mengatakan, penampilan band yang terbentuk pada tahun 1995 ini dipastikan akan sangat meriah dan menghibur, khususnya para pengujung dan fans yang hadir. Terlebih, dikatakan Astri, band yang sudah mengeluarkan sekitar 10 album

apabila penyidik Polrestabes Semarang hanya menempatkan tersangka Diah Ayu Kusumaningrum yang bukan pegawai negeri sebagai pelaku tunggal dalam tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara,’’ kata Zahri Aeniwati, jaksa Kejari Semarang, yang menyampaikan jawabannya dalam sidang. Menurut Zahri Aeniwati, terdapat orang atau pegawai Pemerintah Kota Semarang, yang tidak melaksanakan tugas dan kewenangannya dengan penuh kehatihatian atau tidak cermat Keterlibatan pihak lain itu adalah, menyerahkan uang milik Pemkot Semarang kepada DAK, orang lain yang tak memiliki kewenangan untuk mengambil uang. Ia juga tidak memastikan uang Kasda itu, benar-benar tersimpan di BTPN atau tidak. “Apalagi, mengingat jangka waktu tindak pidana korupsi tersebut tidak terjadi seketika, namun dalam jangka waktu tahun 2009 sampai

paling parah.Warga juga sudah mulai terkena berbagai gangguan penyakit,’’ keluh Yulianto, warga setempat lainnya. Perwakilan PT IPU Andi Ping An menegaskan, pihaknya siap berdialog dengan warga dan pemerintah, terkait solusi penanganan banjir ini. Menurutnya, persoalan banjir adalah hal yang integral dan tidak bisa diselesaikan per sektor. ‘’Tentu kami membuka pintu komunikasi. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Dinas PSDA terkait penanganan persoalan ini agar semua mendapat win win solution,’’ tukasnya. ■ Hid-die

Dalam jawabannya, kejaksaan juga menyampaikan eksepsinya. Kejaksaan menilai, kedudukan pemohon praperadilan adalah tidak sah, karena terdapat benturan kepentingan. Sebagai LSM antikorupsi, MAKI seharusnya netral dan tidak berkepentingan dalam kasus itu. Pasalnya, kata Gandhara, selain Koordinator MAKI, Boyamin Saiman juga menjadi kuasa hukum Pemkot atas permohonan gugatan perkara lain dalam kasus terkait. “Terdapat benturan kepentingan,” kata M Gandhara. Gugatan juga dinilai tak jelas. Menurut kejaksaan, dalil penghentian penyidikan kasus DAK tidak tepat diajukan ke pihaknya, karena bukan penyidik. Dalil gugatan pemohon tidak menguraikan kapasatitas kejaksaan, apakah sebagai penyidik atau bukan. Gugatan itu dianggap telah salah alamat. Pasalnya, kewenangan penyidikan masih berada penuh di penyidik Polrestabes Semarang. Dalam petunjuknya, kejaksaan mengakui tidak meminta adanya penghentian.

Hal ini terbukti, Pasha sebagai vokalis berserta kawan-kawannya seperti Makki (bass), Enda (gitar), Oncy (gitar), dan Rowman (drum), berkesempatan menghibur masyarakat Kota Semarang di Entertaimen Plaza (E-Plaza), Simpanglima, Jumat (26/2) hari ini pukul 22.00 WIB.

(Sambungan hlm 17)

Rumah......

■ Lagu Cinta Ungu hampir setiap tampil menebar lagu-lagu cinta yang menjadi andalan seperti, Cinta Dalam Hati, Demi Waktu, Lagu Cinta, Aku Bukan Pilihan Hatimu , Sejauh Mungkin, Tempat Terindah, dan Tercipta Untukku. Bahkan, juga lagu-lagu religi yang membuat penggemarnya merenung, seperti Surgaku, Andai Ku Tahu, dan Para Pencari Mu. ‘’Dipastikan malam nanti penampilan band ini akan meriah

dan menghibur masyarakat Kota Semarang khususnya bagi para fans dan pengunjung yang hadir,” kata Asrid kepada Koran Pagi Wawasan, Kamis (25/2). Astrid mengaku, event yang dikemas secara apik oleh E-Plaza ini diharapkan menjadi salah satu pilihan para clubbers Semarang, baik yang datang dari luar kota maupun masyarakat Kota Semarang untuk menghabiskan malam menjelang akhir pekan ini. ‘’Selain clubbers dihibur Ungu, kami juga menghadirkan para DJ E-Plaza dan Queen Dancer,’’ tambahnya. ■ M.13-die

(Sambungan hlm 17) rusak. Dengan sentuhan keibuannya, ia menyulap ruangan kerja ini menjadi lebih elegan, namun sebenarnya menggunakan anggaran yang sangat minim. Mbak Ita mengaku, ingin berhemat dalam penggunaan anggaran Pemkot. Terlebih dalam hematnya, memang belum ada yang perlu diganti. Tapi, cukup dipermak dengan cover baru. ‘’Seperti sofa ini, tidak saya ganti. Hanya cover-nya yang diganti dengan warna putih. Wallpaper juga saya pilih yang murah 23 Jukir..... (Sambungan hlm 17) mengamankan 11 debt collector dan 23 juru parkir liar, karena tidak mengantongi izin. ‘’Sebanyak 34 orang terjaring razia, langsung diangkut ke truk Dalmas Polrestabes Semarang dan truk Satpol PP Kota Se­ marang,’’ terang Kepala Dis­ hubkominfo Agus Harmunanto. Dijelaskan, empat dari 23 jukir pada akhirnya bisa menun­ jukkan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan kelengkapan lainnya, seperti seragam dan wilayah penempatan sehingga dilepas kembali. Sementara 19 lainnya

■ SPDP Kejaksaan mengakui atas penanganannya, penyidik Polrestabes Semarang mengeluarkan dua SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 20 Maret 2015. Pertama dugaan pidana korupsi dan perbankan. Kedua, dugaan gratifikasi. Dari penyidikan, didukung keterangan 12 saksi dan tersangka DAK, berkas dilimpahkan ke penuntut umum kejaksaan pada Desember 2015. Atas pelimpahan, kejaksaan meneliti dan mengembalikan kembali dengan sejumlah petunjuk.

sekitar Rp 150 ribu per meter dari anggaran yang Rp 600 ribu per meter. Toh, tidak terlihat juga jika wallpaper murah, yang penting terlihat lebih rapi,’’ ujarnya sembari terkekeh. Selain itu, meja kerja kayu jati juga digantinya dengan meja knock down yang disusun sendiri. Selain lebih ringkas, meja model ini lebih gampang dipindah, jika suatu saat hendak diganti tata letaknya.

ini jarang tampil di Kota Lunpia ini.


Jumat Legi, 26 Februari 2016

Maret, Jalan Pattimura Bebas Pedagang Kaki Lima KEBONAGUNG- Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang menyampaikan sosialisasi kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar sepanjang Jalan Pattimura agar pindah ke shelter PKL Citarum Semarang mulai Maret mendatang. Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Kota Semarang Kusnandir, mengatakan, pasalnya sosialisasi ini dilakukan karena, bulan depan sepanjang Jalan Pattimura bersih dari pedagang. “Maka dari itu, jauh-jauh hari kami mensosialisasikan kepada para pedagang bahwa mulai bulan depan seluruh pedagang harus pindah ke shelter PKL Citarum. Hal ini bertujuan agar semua pedagang mengetahui sebelum ditindak tegas,” ujar Kusnandir kepada Wawasan, Kamis (25/2). Dikatakan, pedagang yang kebanyakan berjualan peralatan olah raga seperti sepatu, dan kaos kaki ini, melanggar Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2000 Tentang Pengaturan dan Pembinaan PKL, salah SOSIALISASI : Petugas Satpol PP Kota Semarang Kamis (25/2) menyanpaikan sosiaslisasi kepada pedagang yang berjualan di sepanjang trotoar Jalan Pattimura untuk segera pindah sebelum bulan Maret mendatang. ■ Foto: Ist-rth

satunya larangan berjualan di atas trotor jalan. “Maka dari itu, kami berharap semua pedagang menyadari akan larangan ini. Kalau sampai bulan depan tidak direspon, kami akan bertindak tegas,” jelasnya. Menurutnya, pemindahan ini juga lantaran jalan trotoar terkesan kumuh karena banyaknya pedagang. Selain itu pula terkadang juga membuat kemacetan lalu lintas jalan. “Padahal, tempat ini seharusnya digunakan pejalan kaki, bukan dibuat tempat jualan,” tegasnya. Sementara, Suratman (45), salah satu warga Kota Semarang yang sering melintas di jalan tersebut, membenarkan adanya pedagang di trotoar sepanjang Jalan Patimura membuat arus lalu lintas tersendat. “Apalagi kalau sore hari, banyak orang yang berhenti baik itu membeli maupun melihatlihat, sehingga membuat jalan macet. Maka dari itu pemindahan pedagang yang ditemptakan di tempat asalnya yakni di shelter PKL Citarum kami sangat respon poistif,” harap Suratman. ■ M13-rth

Ormas Dukung Ide Menghidupkan GBHN KEDUNGMUNDU –Perguruan tinggi memiliki memiliki peranan penting, dalam memberikan solusi, rekomendasi, ide sekaligus jembatan kepada pemerintah atas berbagai persoalan yang ada didalam masyarakat. Hal tersebut disampaikan anggota Komisi X DPR RI Drs Mujib Rohmat, dalam dialog nasional “Menggagas Kembali Sistem Perencanaan Pembangunan Model Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN)” di kampus Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), Kamis (25/2). “Salah satu peran perguruan tinggi tersebut, diwujudkan dalam Forum Rektor , yang menyampaikan pendapat bahwa perlu disusun kembali sistem perencanaan pembangunan nasional jangka panjang seperti GBHN. Saat ini terdapat sembilan fraksi dan kelompok DPD di MPR yang setuju melakukan perubahan UUD 1945 secara terbatas, yakni menambah kewenangan MPR untuk menetapkan GBHN,” paparnya. Diungkapkannya, ide untuk menghidupkan kembali sistem perencanaan pembangunan nasional dengan model seperti GBHN, sebenarnya telah lama diungkapkan berbagai pihak. “Selama ini dukungan sudah ada dari beberapa partai politik dan organisasi kemasyarakatan, termasuk PP Muhammadiyah. Sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan yang menegaskan bahwa MPR hendaknya diberi kewenangan menyusun kembali arah bangsa yang dulu dikenal dengan GBHN,” tandasnya. Sementara Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi menegaskan GBHN bisa menjadi panduan pembangunan bangsa selama beberapa dekade, sehingga pembangunan tersebut bisa berkesinambungan. Dirinya berharap gagasan tersebut tidak disalah gunakan untuk kepentingan kekuasaan. “Melalui forum ilmiah ini, diharapkan gagasan dan pendapat diteruskan sebagai bagian dari aspirasi dan bahan diskusi pengambil kebijakan,” pungkasnya. ■ rix-rth

FASHION : Salah satu penampilan Kidung Paramadita, saat membawakan baju rancangan desainer Ferry Setiawan, dalam sebuah fashion show di Semarang. ■ Foto : Arixc Ardana-rth

Mahasiswi Unnes Juara Keempat Miss Indonesia SEKARAN – Mahasiswi S2 Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Program Pascasar- jana Universitas Negeri Semarang (Unnes) Kidung Paramadita berhasil menorehkan seja- rah di ajang Miss Indonesia 2016. Putra Putri Kampus (Papika) Unnes 2012 ini menyabet juara keempat di ajang bergengsi tersebut, Rabu (24/2) malam. Dalam babak final di ajang tersebut, gadis asal Kendal Semarang ini bahwa pendidikan sebagai usaha dasar dan wahana untuk membentuk karakteristik bangsa. “Saya akan memajukan bangsa di bidang sosial dan pendidikan dengan memberi kontribusi langsung. Saya juga akan mengontribusikan waktu dan pikiran supaya Indonesia dapat bermartabat di mata dunia, “ paparnya, menjawab pertanyaan dewan juri, tentang apa yang ingin diwujudkan untuk menyatakan kecintaan terhadap Indonesia sebagai warga negara. Perjalanan Kidung di ajang Miss Indonesia bisa dibilang cukup mulus. Setelah berhasil masuk 34 besar , Kidung ke-

mudian berhasil menjadi top five hingga akhirnya menjadi juara keempat Miss Indonesia 2016. Sebelumnya, berbagai prestasi sudah ditorehkan putri pasangan Niken Saparina dan Son Hanarno, Kepala SDN Penyangkringan Weleri Kendal tersebut. Sambil kuliah, Kidung juga dikenal sebagai salah satu top model di Kota Semarang dan sekitarnya. Bergabung dengan Toto Sahak Modeling, dirinya kerap menjadi model fashion show dari berbagai desainer di Jawa Tengah, termasuk menjadi model peraga busana Anne Avanti. Selain itu dirinya juga, aktif di berbagai kegiatan sosial salah satunya Rumah Satu Atap Semarang, dengan ikut mengajar anak-anak jalanan. Atas prestasinya tersebut, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unnes Dr Bambang BR memberikan apresiasi yang tinggi dan merasa bangga dengan capaian Kidung. “Semoga ke depan akan semakin banyak prestasi mahasiswa Unnes yang mebanggakan,” katanya. ■ Rix-rth

Gagal Beraksi, Jambret Tewas Dimassa

MENYERAHKAN : Rektor Unimus Prof Masrukhi menyerahkan cindera mata kepada anggota Komisi X DPR RI Drs Mujib Rohmat, seusai dialog nasional “Menggagas Kembali Sistem Perencanaan Pembangunan Model GBHN “ di kampus Unimus Kedungmundu,Kamis (25/2). ■ Foto : Arixc Ardana-rth

GAYAMSARI ­ Seorang jambret tewas dimassa setelah ak­ sinya usai gagal beraksi di jalan Majapahit, Kamis (25/2) se­ kitar pukul 17.00 WIB. Pelaku tewas bernama Fahrudin alias Udin (22) warga Jalan Kalicari 4, Kecamatan Pedurungan. Kanit Reskrim Polsek Pedurungan AKP Bahrain menga­ takan pelaku sebelumnya berusaha menjambret telepon se­ luler (ponsel) terhadap korban saat melintas Manunggal Jati. “Jadi pelaku ini merampas telepon seluler (ponsel) di Ma­ nunggal Jati (GOR ­ Pedurungan). Korbannya teriak ­ teriak dan mengejar,” katanya. Dikatakan saat pelaku menjambret beraksi, banyak warga melihatnya. Korban berteriak minta tolong dan dalam hitungan detik, warga berhamburan menghadang motor pe­ laku dan langsung menjatuhkan pelaku, tepatnya di depan pool taksi Blue Bird. Korban tidak bisa menghindari amukan massa. Beberapa pengendara termasuk orang­orang pu­ lang kerja yang melintas di lokasi ikut menghajar pelaku. “Luka di kepala karena dipukuli, pelaku juga dihantam batu besar. Pelaku yang saat itu mengenakan celana jeans panjang dan kaos hitam jatuh,” imbuhnya. Jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara, dan di­ evakuasi ke kamar mayat. Hingga pukul 19.00 WIB, petu­ gas Polsek Pedurungan dan Unit Olah TKP Satuan Reskrim Polrestabes Semarang masih berada di RS. Sejumlah petu­ gas juga masih mencari keterangan di lain seputar aksi main hakim sendiri itu. “Meninggal dunia (pelaku) di TKP,” kata Kanit Olah TKP Sat Reskrim Polrestabes Semarang, Iptu Syawal di RS Bhayangkara. ■ M17­rth


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.