WAWASAN 18 Juli 2016

Page 1

■ Senin Wage ■ 18 Juli 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

TAHUN KE-31 NO: 98

TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Marquez Makin Kokoh SACHSENRING Rider Honda, Marc Marquez, menjadi juara di seri MotoGP Jerman 2016. Pembalap asal Spanyol itu pun mengokohkan posisinya di puncak klasemen pembalap. Di Sachsenring, Minggu (17/7) malam WIB, Marquez menjadi yang tercepat setelah menyelesaikan 30 putaran dalam waktu 47 menit 3,239 detik. Ada di posisi dua adalah Cal Crutchlow dengan torehan waktu 9,857 detik lebih lam-

bat dari Marquez. Sementara itu, Andrea Dovizioso ada di posisi ketiga dengan catatan waktu 11,613 dari pebalap yang berjuluk ‘Baby Alien’ itu. Melengkapi posisi lima besar ada Scott Redding dan Andrea Iannone. Valentino Rossi yang sempat bersaing untuk posisi terdepan, harus puas finish di posisi kedelapan. Dengan tambahan poin penuh di MotoGP Jerman ini, Marquez kini ada di posisi pertama dengan raihan 170 poin. Dia berjarak 49 poin dari Lorenzo yang gagal mendaBersambung ke hal 7 kol 3

SELEBRASI: Pembalap Honda, Marc Marquez melakukan selebrasi pada balapan MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Minggu (17/7). ■ Foto: AFP

Polisi Dilarang Main ‘Pokemon Go’ JAKARTA - Mabes Polri mengingatkan para pemain ‘Pokemon Go’ agar memperhatikan persoalan hukum ruang publik. Untuk anggota polisi, dilarang bermain saat dinas. “Saya rasa polisi tidak main Pokemon kalau dalam keadaan diFoto: Dok nas. Itu kalau konteksBoy Rafli nya dinas ya, dalam konteks anggota Polri tidak dibenarkan. Kalau kerja ya kerja,” kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Minggu (17/7). “Itu kan buat mereka yang waktunya agak longgar, kalau polisi waktunya tidak longgar mohon maaf ya,” sambungnya sambil bercanda. Bersambung ke hal 7 kol 6

Tol Brexit Dibuka, Omzet Telur Asin Turun 60% BREBES - Dibukanya Tol Exit Brebes Timur (Brexit) bagi kendaraan pemudik, berdampak langsung terhadap menurunnya pendapatan pemilik pusat oleh - oleh telur asin di jalur Pantura kota Brebes, karena sepi pembeli. Bahkan akibat sepi pembeli, penjualan telur asin selama arus mudik dan balik Lebaran turun hingga 60 persen. Bahkan tidak sedikit telur membusuk hingga pedagang telur asin merugi puluhan juta rupiah. “Para pedagang telur asin di kawasan pusat oleh oleh telur asin, khususnya di jalur Pantura Pebatan dan Klampok, Brebes, rata-rata mengeluh karena sepi pembeli oleh - oleh telur asin selama arus mudik dan arus balik Lebaran ini,” kata salah satu pedagang telur asin Pantura Brebes, Lani Kuswarti, Minggu (17/7). Dijelaskan, kondisi ini berbeda jauh dengan saat arus mudik dan balik Lebaran pada tahun tahun sebelumnya. Di mana pedagang telur asin mengalami kenaikan omzet penjualan. Bahkan saat ini penurunan penjualan telur asin antara 25 persen hingga 60 persen. Bersambung ke hal 7 kol 1

2.004 Desa Rawan Bencana ■ Curah Hujan Tinggi Masih Bayangi Jateng Menanggapi masih adanya cuaca ekstrim di Jateng, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng memetakan masih ada 2.004 desa yang menjadi titik rawan bencana. Bencana tersebut meliputi hampir semua bencana seperti longsor, banjir, hingga tsunami.

SEMARANG - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jateng mengingatkan hujan lebat disertai angin kencang masih akan terjadi di Jateng. Dalam siaran persnya di bmkg.go.id hampir seluruh wilayah Jateng terutama Jateng Selatan berpotensi diguyur hujan lebat.

SENIN (18/7) hari ini, anak-anak sekolah di seluruh Indonesia memulai kembali masuk sekolah, tak terkecuali Amel Carla. Artis kelahiran 25 Juli 2001 ini bahkan akan mengawali hari pertamanya sebagai seorang siswa Sekolah Menengah Atas (SMA). Jelang memasuki hari pertama di sekolah baru, Amel mengaku deg-degan. Apalagi di sekolah Bersambung ke hal 7 kol 2 Foto: kpl

Bersambung ke hal 7 kol 1

■ Kramat Djati vs Trailer di Gringsing 6 Tewas

Sopir Bus Sembunyi di Hutan 6 Jam BATANG - Sopir bus Kramat Djati nopol B 7075 TGB jurusan Purwodadi-Karangawen-Jakarta, L (45), warga Blora, sempat menolong penumpang anak-anak yang terjepit usai bus yang dikendarainya terguling. Bahkan dia sempat mengamankan potongan tubuh penum-

pang bus di sekitar lokasi kejadian. Namun akibat takut dimassa oleh warga yang berdatangan ke lokasi kejadian, sopir sempat lari dan bersembunyi di dalam hutan selama enam jam sebelum akhirnya menyerahkan diri kepada polisi. Dia mengakui dirinya melaju

LOKASI KEJADIAN: Puing-puing kendaraan dan makanan milik penumpang menumpuk di lokasi kecelakaan, Minggu (17/7). ■ Foto: Hadi Waluyo.

dengan kecepatan cukup tinggi, sekitar 90-an km/jam. Menurutnya, pada jarak sekitar 150-an meter, ia melihat ada seseorang yang berdiri membelakangi arah bus dengan menyalakan lampu. Namun akibat kecepatan tinggi, ia tidak bisa menghentikan laju bus. Dia ber-

Merasa Nyaman, Terlena hingga Pensiun Tak jauh beda hiruk-pikuk kehidupan di komplek Asrama Polisi (Aspol) dengan kehidupan di perumahanperumahan pada umumnya. Terlihat banyak aktivitas yang dilakukan warga setiap harinya. Mulai dari menjaga buah hati, berolahraga, bersih-bersih rumah, memasak maupun melakukan aktivitas berkumpul bersama warga lainnya. AKTIVITAS seperti itu yang terlihat di komplek Aspol Kabluk Semarang. Dari Pantauan Wawasan di lokasi banyak aktivitas warga atau para penghuni untuk mengisi kegiatan setiap harinya, mulai dari berkumpul bersama keluarga hingga warga, khususnya di lu-

ar jam kerja (kantor). Aiptu Sarjani sebagai Babin Kamtibmas Polsek Semarang Timur menga-

upaya membanting ke kanan, namun tabrakan tidak bisa dihindari dan bus terguling. “Ada yang markir, namun menghadapnya membelakangi arah bus. Yang ngatur baru balik Bersambung ke hal 7 kol 3

DIRAWAT: Sejumlah penumpang bus yang mengalami luka dirawat di RSI Weleri,Kendal, kemarin. ■ Foto: Agus Umar

Menengok Aktivitas di Komplek Aspol

Deg-degan

Kepala BPBD Jateng Sarwa Pramana belum lama ini mengatakan, dari 16 daerah rawan bencana di Jateng, telah dipetakan solusi penanggulangannya. Pihaknya akan mengupayakan keberadaan alat early warning system (EWS) seder-

ku, karena mayoritas para pengBersambung ke hal 7 kol 1

BERMAIN: Salah satu anak bermain sepeda di halaman rumah sambil menunggu orang tua pulang kerja, di komplek Aspol Kabluk Semarang, baru-baru ini. ■ Foto: Shodiqin

2 Pendaki Gunung Slamet Hilang SLAWI - Dua warga Bojong, Kabupaten Tegal dilaporkan hilang ketika mendaki di Gunung Slamet di perbatasan lima kabupaten itu sejak Kamis (14/7). Hingga kemarin siang keberadaan keduanya belum diketahui dan masih dicari Tim SAR gabungan. Kedua pendaki yang diduga tersesat tersebut Rijal Ariyanto (16) dan Anwar (17) warga RT 04/ RW 03 Desa Kedawung, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal. Humas SAR Galawi Rescue, Arif Rahman mengatakan, Bersambung ke hal 7 kol 1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.