WAWASAN 06 September 2016

Page 1

■ Selasa Wage ■ 6 September 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

TAHUN KE-31 NO: 139

TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203

Pikap Rem Blong, 12 Tewas ■ Rombongan Takziah

BATANG - Kecelakaan maut kembali terjadi di Kabupaten Batang. Mobil pikap L 300 nopol G 1987 FC yang diperkirakan mengangkut 30 warga Dukuh Bentul, Desa Sibebek, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, mengalami kecelakaan tunggal di jalan alternatif Bawang-Tersono, tepatnya di Dukuh Kebaron, Desa Purbo, Kecamatan Bawang, Senin (5/9) sekitar pukul 17.45 WIB.

KORBAN TEWAS: Beberapa korban tewas akibat kecelakaan tunggal mobil pikap di Batang disemayamkan di Puskesmas Bawang, semalam. ■ Foto: Hadi Waluyo. Hingga semalam data korban tewas masih terus berkembang. Bahkan informasi terakhir menyebutkan korban tewas mencapai 16 orang. Namun

sumber resmi di kepolisian, korban tewas berkisar antara 10 hingga 12 orang. Dari berbagai sumber menyebutkan, puluhan warga Dukuh Bentul ini bermaksud akan takziah ke Dukuh Sawit, Desa Amongrogo, Kecamatan Limpung, Batang. Mereka naik doplak atau mobil Bersambung ke hal 7 kol 3

Tol Tembalang Makan Dua Korban

BERSERAKAN: Bangkai truk berserakan di bahu tol setelah terjadi kecelakaan karambol di Tol Tembalang, semalam. ■ Foto: Fitria Rahmawati

PDIP Sentil Kepala Daerah Tak Setia JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengeluhkan adanya beberapa kepala daerah yang tak setia kepada partai pengusung. Mereka ingkar janji pada partai pengusung dengan cara pindah ke partai lain. Sekretaris Sekolah Partai DPP PDIP Eva Kusuma Sundari meFoto: Ant ngatakan, perilaku Eva Kusuma Sundari ingkar janji tersebut tentu bukan pendidikan politik yang baik bagi rakyat. Selain itu, perilaku ini tentu saja merugikan partai pengusung yang telah menyiapkan program visi misi untuk Kesejahteraan Rakyat dan telah mengerahkan seluruh sumberdaya untuk memenangkannya di pemilu daerah. Lemahnya etika dari para politisi ini, kata Eva, berbahaya karena bisa mengantar pada perilaku pelanggaran hukum, salah satunya korupsi. “Tindakan korupsi yang masih akut di negeri ini juga disebabkan lemahnya etika dan kesantunan di dunia politik kita,” kata Eva Sundari melalui Bersambung ke hal 7 kol 1

Bebaskan Suami NAGITA Slavina bangga kalau sang suaminya, Raffi Ahmad salah satu artis yang memiliki banyak fans loyal. Tak heran apapun kegiatan dari suami tercinta selalu diikuti oleh fansnya. “Saya bangga dong kalau suami banyak penggemar, biasanya kalau seorang artis nikah penggemarnya menurun. Tapi anehnya Bersambung ke hal 7 kol 1 Foto: kpl

SEMARANG - Diduga tidak bisa mengendalikan laju truk, sebuah truk pengangkut besi bernopol H 1940 EH menabrak enam motor di ruas tol Tembalang kilometer 10, Senin (5/9) pukul 17.45. Dalam peristiwa itu dua orang tewas yakni sopir dan kernet. Korban tewas atas nama Slamet 40, sopir truk, Desa Puncel, Kecamatan Dukuh Seti Pati, dan kernet mobol boks Sriyanto (43), warga Jalan Tarupolo Tengah RT 4 RW 10 Gisikdrono,

Semarang Barat. Luka ringan sopir boks, Budiman (51), warga Jalan Mintojiwo Dalam 7 RT 10 RW 4 Gisikdrono, dirawat di RS Elisabeth, Paijan (35), kernet truk, warga Desa Bersambung ke hal 7 kol 3

■ Kalah di Tingkat Banding

Warga Pati Kawal Kasasi ke PTUN Semarang SEMARANG - Upaya kasasi dilakukan warga Pati yang menolak pendirian pabrik semen dan penambangan di pegunungan Kendeng ke Mahkamah Agung (MA). Hal itu setelah gugatannya terkait penolakan pabrik semen PT Saha-

bat Mulia Sakti (SMS) kalah di tingkat banding Pengadilan Tinggi (PT) Tata Usaha Negara (TUN) Surabaya.

Kasasi diajukan dengan mengajukan memori kasasi ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang, Senin (5/9). Pendaftaran

kasasi dan penyerahan memori dilakukan penggugat didampingi Bersambung ke hal 7 kol 3

GELAR AKSI: Warga Pati yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JMPPK) menggelar aksi di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang, Senin (5/9). ■ Foto: antara

Nyiwer Bumi, Tradisi Usir Hama & Babi Hutan

Arak Sesaji, Berharap Panen Melimpah Meski serangan hama dan babi hutan terus menghantui petani di wilayah pegunungan Kabupaten Pekalongan, masyarakat tidak menyerah begitu saja. Mereka tetap berusaha sambil berdoa. Melalui tradisi ritual Nyiwer Bumi serangan babi hutan dan kera akan berhenti. RIBUAN warga Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan menggelar tradisi nyiwer bumi dalam kegiatan legenan di desa itu. Ada harapan khusus dari kegiatan tradisi dan ritual legenan ini, serangan hama babi hutan dan kera hilang, sehingga hasil panen pun kian membaik. Akibat serangan ini, petani kerap mengalami gagal panen. Petani sudah melakukan berBersambung ke hal 7 kol 1

Foto: Ant

Gatot Brajamusti

Terancam Bui 20 Tahun REPLIKA BABI HUTAN: Untuk mengusir babi hutan yang meresahkan petani, warga Desa Tenogo, Kecamatan Paninggaran, menggelar tradisi dan ritual nyiwer bumi, kemarin. Dalam tradisi ini, replika babi hutan diarak keliling kampung. ■ Foto: Hadi Waluyo.

JAKARTA - Aa Gatot Brajamusti diketahui menyimpan dua pucuk senjata api dan ratusan amunisi di rumahnya Pondok Pinang, Jaksel. Polisi tengah menyidik kasus ini. Ancaman huBersambung ke hal 7 kol 3


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.