l Rabu Pahing l 28 November 2018 TAHUN KE-33 NO: 203
Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
AKSI SAVE PALESTINA: Massa dari Persatuan Liga Muslim Indonesia melakukan aksi Save Palestina menyusul adanya rencana pemindahan Kedubes Australia untuk Israel ke Yerusalem, di depan kantor Kedubes Australia Jakarta, Selasa (27/11). n Foto:detik.
KPU Kembali ’Gantung’ Nasib OSO Situs Trowulan Terancam Hancur SLEMAN - Pelestarian situs Trowulan sebagai peninggalan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur yang saat ini berusia 725 tahun masih belum optimal. Bahkan hingga saat ini masih ada penghancuran situs tersebut untuk produksi linggan/bata. Padahal, situs Trowulan sendiri telah menyandang status Cagar Budaya Nasional berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 260/M/2013. Karena itu, diperlukan perhatian khusus kepada masyarakat guna mewujudkan pelestarian dalam perspektif lingkungan. Ir. Catrini Pratihari Kubontubuh, Direktur Eksekutif Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) mengatakan manusia memegang peranan yang penting sebagai subjek pelestarian. Hal itu yang harus ditekankan untuk melestarikan situs Trowulan di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Menurutnya hingga saat ini, situs yang menandakan keberadaan kerajaan Majapahit terus mengalami kerusakan. Kerusakan Trowulan disebabkan banyak
Bersambung ke hal 7 kol 3
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI kembali menunda keputusan atas nasib pencalonan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Pemilu 2019. Padahal sebelumnya KPU akan memutuskan nasib OSO, Selasa (27/11) setelah rapat pleno digelar sejak kemarin. Ketua KPU Arief Budiman mengaku pihaknya masih ragu untuk menentukan nasib pencalegan Ketua Umum Partai Hanura tersebut. Sebab, kata dia, belum semua komisioner satu BOYOLALI - Rabu (27/11) hari ini tol Solo-Mantingan-Ngawi Segmen Sragen-Ngawi dijadwalkan diresmikan Presiden Joko Widodo. Peresmian salah satu proyek strategis nasional sepanjang 50,9 km itu dilakukan setelah tahapan uji laik fungsi dan operasi berhasil dilalui. Pada bagian lain, proses pembangunan jalan tol Salatiga-Boyolali sepanjang 32 km terus di-
suara atas hal ini. “Yang sebetulnya hari ini mungkin belum bisa diumumkan,” kata Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (27/11).
Polemik terkait pencalonan OSO sebagai caleg DPD berawal dari terbitnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 30/PUU-XVI/2018 pada 23 Juli 2018. Di dalamnya menegaskan bahwa DPD tidak boleh diisi oleh pengurus parpol. Anggota partai yang mencalonkan diri menjadi anggota DPD harus mengundurkan diri dari kepengurusan parpol. Di sisi lain, pendaftaran pencalonan DPD sudah berjalan. Termasuk OSO yang masih menjabat Bersambung ke hal 7 kol 3
foto:dok
Oesman Sapta Odang
n Tol Salatiga-Boyolali Tunggu Penyelesaian Fisik
Tol Sragen-Ngawi Diresmikan
Bersambung ke hal 7 kol 3
SEMINAR: Sejumlah pakar membahas situs Trowulan pada seminar peringatan 725 tahun Majapahit di University Club UGM, Bulaksumur, Sleman, Yogyakarta, Selasa (27/11). n Foto:dok/detik
KUNJUNGI PROYEK : Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (tengah) didampingi Dirut PT JSN David Wijayatno (kanan) berjalan bersama saat mengunjungi proyek jembatan tol Kalikenteng Kabupaten Semarang belum lama ini.n Foto:SM/Budi Sarmun
Yachoni Beri Nama Anaknya Singkat dan Unik
Berharap Kelak Bisa Sukses dan Beruntung
Bantah Nikah
ROSSA membantah telah menikah dengan Afgan. ‘’Itu candaan teman make up. Kalaupun menikah, saya tidak bakal diam-diam. Serapat apapun, namanya relasi kita banyak. Pasti ada yang membocorkan, jadi nggak mungkin kita menikah diam-diam,” kata mantan istri Yoyo Drummer Band Padi ini. Rossa pun tidak mau memperpanjang berita pernikahannya. Namun, wanita yang dikarunia seorang anak ini memilih sibuk menjadi juri ajang pencarian bakat dan menyanyi di sejumlah acara ini. n Buyil-skh
Foto: Buyil
Ketika orang tua memberi nama kepada anaknya tentu berharap akan membawa keberuntungan kelak setelah dewasa. Seperti halnya nama-nama unik yang diberikan Yachoni kepada empat anaknya.
SEBUAH nama memang sangat bermakna serta membawa keberuntungan bagi kehidupan seseorang di masa mendatang. Hal inilah tampaknya yang tidak ingin diabaikan. Oleh Yachoni, warga Kelurahan Degayu, RT Enam RW 8, Kecamatan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan. Sehingga ia memberi nama-nama yang singkat hanya satu huruf, namun mempunyai makna luas yang sangat luar biasa. Yachoni, yang juga Ketua RT
berarti dan diharapkan mendatangkan berkah, dan kehidupan anak-anaknya bisa sesuai dengan apa arti nama yang dimi-
liknya. Ditambahkan, Yachoni setiap harinya ia bekerja sebagai tukang desain pola batik dan istrinya bekerja sebagai buruh batik. dari enam anaknya keempat anaknya diberikan nama yang unik , dan itu lain dari pada yang lain. Mereka hanya mempunyai nama Q, LY, Limma dan Splendid. Namun nama unik dan singkat itu mengandung makna tersendiri. Untuk nama Splendid yaitu agar nasibnya lebih gemilang atau memuaskan, lebih baik dan lebih bagus. Sedangkan LY artinya loyo maknanya yaitu pada tahun 1999, kondisi perekonomian keluarganya memprihatinkan pasca krisis moneter .Ini hanya sebagai tetengger saja dan diharapkan anaknya nanti sukses.
UNIK: Yachoni menunjukkan nama anak-anaknya yang cukup unik pada akta kelahiran . n Foto: Janti Artati
Bersambung ke hal 7 kol 1
06 RW 08,kepada wartawan menuturkan, dirinya sangat mempercayai jika pemberian nama untuk anaknya itu sangat
Rabu Pahing, 28 November 2018
Mengapa Si Kecil Suka Berbohong? Oleh BY Dwimurtiyanto MPd
Saatnya Perang Total
B
TAK ADA yang tidak setuju bahwa penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan luar biasa. Bahkan narkoba sering disebut sebagai virus berbahaya, yang jika dibiarkan akan merusak sendi-sendi kehidupan bangsa. Karena daya rusak yang ditimbulkan sangat luar biasa, maka kejahatan penyalahgunaan narkoba harus diperangi dengan cara-cara yang luar biasa pula. Dengan demikian tidak ada toleransi sedikit pun (zero tolerance) terhadap kejahatan tersebut. Bahkan ada yang berpendapat bahwa pelaku kejahatan narkoba bisa disejajarkan dengan kejahatan terorisme dan korupsi, sehingga hukumannya pun perlu disamakan beratnya. Jika perlu, gembong narkoba kelas kakap layak diganjar hukuman mati. Tentu saja harus melewati proses hukum yang adil. Salah satu sebab sulitnya pemberantasan narkoba di Indonesia adalah kurang maksimalnya hukuman yang dijatuhkan terhadap para penjahat narkoba. Akibatnya, kasus demi kasus terjadi seolah tidak ada efek jera apa pun dari hukuman yang selama ini dijatuhkan terhadap para penjahat narkoba. Padahal, hampir setiap saat, aparat penegak hukum, seperti Polri, Imigrasi, dan Badan Narkotika Nasional (BNN), melakukan penangkapan-penangkapan terhadap para pengguna, pengedar, dan penyelundup barang haram tersebut. Bahkan bisa dikatakan, tiada hari tanpa ada pemberitaan kasus narkoba di berbagai media massa. Beragam modus penyelundupan pun berhasil digagalkan oleh aparat. Mulai dari modus lewat mainan anak-anak, di dalam sabuk, di dalam celana dalam, di dalam hak sepatu, dan lain-lain. Fakta dan data menyebutkan, lebih dari 90 persen peredaran narkoba, ternyata dikendalikan dari dalam penjara. Para pengendali bisnis narkoba yang memiliki jaringan internasional itu merupakan gembong atau bandar narkoba yang sebenarnya sedang menjalani masa hukuman di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Kenyatan itu secara logika terasa sangat aneh. Namun anehnya, hal itu benarbenar terjadi. Bahkan berkali-kali hal itu disampaikan oleh para pejabat BNN. Artinya, fenomena bisnis narkoba dengan jaringan internasional yang dikendalikan dari dalam terali besi itu bukan sekadar isu, rumor, atau kabar bohong alias hoaks. Melainkan benar-benar terjadi di negeri bernama Indonesia. Sungguh aneh, tapi nyata! Padahal, dahulu Indonesia hanyalah sekadar menjadi negara transit dalam peredaran dan bisnis narkoba internasional. Namun kini keadaan sudah berubah, karena Indonesia bukan lagi sekadar tempat transit, namun juga menjadi pasar potensial, salah satu pusat pengendalian, dan bahkan juga produsen serta pemasok narkoba. Data BNN menyebutkan, setiap hari terdapat 50 orang yang meninggal dunia akibat narkoba. Di negeri ini ditengarai terdapat hampir 4 juta penduduk menjadi pecandu narkoba. Dan yang lebih memprihtinkan, sepertiganya adalah pelajar dan mahasiswa. Sebuah kenyataan yang sungguh ironis dan memprihatinkan, karena masa depan bangsa ini berada di pundak generasi muda. Mari kita semua benar-benar sadar untuk melakukan perang total terhadap narkoba.■
Indonesia gagal total di Piala AFF 2018. Perlu reformasi di PSSI? *** Kualitas dosen muda perlu ditingkatkan. Dosen-dosen seniot tidak perlu?
(Selalu berusaha tingkatkan kualitas produk)
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986
“
Banyak literatur psikologi menginformasikan bahwa solusi yang baik dalam berkomunikasi dengan anak adalah dengan mengajaknya berkomunikasi. Jika Anda merasa anak takut dan cemas karena kesalahan yang dilakukan, jangan langsung memarahi dan beraksi berlebihan, tariklah napas panjang dan cobalah untuk berpikir logis.
UAH hati adalah karunia yang unik dan sangat luar biasa. Mereka memiliki bakat, minat, dan potensi yang berbeda. Bicara soal buah hati, tidak bisa dipungkiri merupakan investasi paling berharga bagi setiap keluarga. Anak adalah sumber kebahagiaan, dan dalam hal-hal tertentu menjadi prestise tersendiri bagi orangtua. Jadi, tidak mengherankan apabila banyak upaya dilakukan demi membentuk sikap dan karakter anak dinamis. Namun untuk menerima dan memahami konsep tersebut jelas tidak mudah. Hal ini disebabkan masih ada orangtua yang belum bisa memahami perkembangan dan pertumbuhan anaknya dengan baik. Masa anak-anak adalah masa yang sangat rentan terhadap halhal negatif yang dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan dirinya. Jika tugas-tugas perkembangan pada masa anak tidak dapat dipenuhi oleh individu (anak mengalami “hutang” perkembangan), maka tahap-tahap perkembangan selanjutnya, individu akan mengalami masalah. Menurut pemerhati pendidikan, pada masa anak terjadi cukup banyak masalah. Selain masalah fisik
dan sosial, anak juga mengalami masalah yang sifatnya emosional, yang ditunjukkan lewat tingkah laku yang dipandang bermasalah. Salah satu contoh masalah emosi negatif pada anak yang cukup sering menjadi keluhan orangtua dan guru adalah anak suka berbohong. Bagaimana sikap orangtua dan guru di saat mengetahui sang buah hati mulai berbohong? Ada beberapa alasan mengapa kata-kata bohong keluar dari mulut anak anak. Dari pengamatan penulis ada, beberapa sebab/alasan yang menjadikan anak-anak sering berbohong. Di antaranya, takut dan malu karena dihukum, kompak dan melindungi temannya serta ingin mendapatkan sesuatu/pujian. Kemudian, karena respons otomatis, dan karena rasa sayang. ■ Cara Mengatasi Banyak literatur psikologi menginformasikan bahwa solusi yang baik dalam berkomunikasi dengan anak adalah dengan mengajaknya berkomunikasi. Jika Anda merasa anak takut dan cemas karena kesalahan yang dilakukan, jangan langsung memarahi dan beraksi
berlebihan, tariklah napas panjang dan cobalah untuk berpikir logis. Sebaiknya tindakan pertama yang dilakukan adalah menegurnya, lalu ajaklah berbincangbincang dengan topik pembicaraan yang berfokus pada cara memperbaikki kesalahan yang terjadi, mintalah pendapat anak untuk mendukung pencarian solusi dan diberi tahu konsekuensinya yang terjadi bila terus berbohong. Tindakan yang lain, janganlah Anda terus-menerus menyindir kesalahan atau perbuatan buruk yang telah dilakukannya. Hal ini semakin berdampak buruk sehingga akan memancing anak berbuat bohong lagi. Langkah selanjutnya berhentilah menakut-nakuti si kecil, bila anda menyadari dia sedang berbohong jangan menakutnakuti dengan beragam ancaman, cara ini akan membuat anak tertekan dan semakin menutupi kebohongannya. Sebaiknya berikan pernyataan bahwa Anda senang bila anak mau jujur dan bercerita langsung apa adanya. Niscaya si buah hati akan lebih mempercayai Anda sebagai teman bercerita.■ Penulis, kepala SDN Noborejo 01, Argomulyo, Kota Salatiga.
Menghadirkan Tuhan di Setiap Pembelajaran Oleh Ma’ripah SPd SD
D
ALAM sebuah tutorial terjadilah tanya jawab menarik antara para peserta dengan nara sumbernya. Dengan sangat gamblang dan detil tutor menjelaskan materi soal tekanan udara. Meskipun tanpa alat bantu gambar maupun video, penulis dan teman mahasiswa lainnya bisa mengikuti penjelasan itu. Namun ada juga yang kurang memahaminya lantaran belum pernah melihat secara langsung fenomena yang menjadi tema siang itu. Adalah fenomena kawanan burung elang putih yang membentuk huruf V saat terbang berkelompok. Persis seperti pesawat tempur milik TNI saat beratraksi di angkasa pada Hari TNI. Pemandangan yang kini jarang sekali terjadi. Salah satu dari peserta tutorial bertanya, “Maaf Pak, kok bisa ya,
kawanan burung membentuk formasi sedemikian sehingga mereka bisa bertahan di udara. Apakah hanya kebetulan saja?” Sebuah pertanyaan sederhana tapi tidak mudah menjawabnya. Tiba-tiba salah seorang mengangkat tangan lantas berdiri untuk menjawab pertanyaan itu. Tapi betapa kami semua kaget. Dia malah melantunkan sebuah ayat dalam Alquran dengan fasih dan irama yang merdu. Dia pun menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia. “Tidakkah mereka memperhatikan burung-burung yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas mereka? Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang Maha Pengasih. Sungguh, Dia Maha Melihat segala sesuatu.” Sebuah jawaban yang sangat tepat dan tak bisa disanggah. Pengalaman itulah yang kemudian menginspirasi saya untuk menerapkannya ke dalam proses pembelajaran yang saya lakukan. Tujuannya agar para siswa merasakan kehadiran Tuhan di setiap saat dan di manapun mereka berada tak terkecuali saat belajar di seko-
lah. ■ Penerapan Sebenarnya guru bisa mengaitkan kandungan ayat Alquran pada semua mapel sesuai karakteristik materinya, misalnya pada materi soal siklus air. Pada akhir pembelajaran guru memancing daya nalar siswa dengan mengajukan pertanyaan. “Kalian semua sudah paham bahwa air hujan yang meresap ke dalam tanah sebagian besar berasal dari evaporasi air laut. Mengapa setelah jatuh ke daratan, lidah kita tidak merasakan asin ketika meminumnya?” Biasanya jawaban mereka sangat beragam. Guru menampung dan mengapresiasi jawaban siswa. Baru kemudian guru melantunkan ayat yang berkaitan dengannya serta terjemahannya.”Pernahkah kamu memperhatikan air yang kamu minum? Kamukah yang menurunkannya dari awan, ataukah Kami yang menurunkan? Sekiranya Kami menghendaki niscaya Kami menjadikannya asin, mengapa kamu tidak bersyukur?” Para siswa diminta menirukannya.
Hal yang sama dapat kita lakukan misalnya saat memberikan materi puisi, pantun, atau syair. Biasanya para siswa mengalami kesulitan ketika harus mencipta syair. Untuk menggugah semangat, guru bisa mengajak siswa melafalkan surat pendek dalam Alquran. Siswa diminta menulis bunyi akhir setiap ayatnya. Akan lebih menarik bila kemudian guru juga melantunkan beberapa ayat panjang tanpa membaca mushaf. Bila dilafalkan dengan tahsin dan nada yang bagus para siswa akan terkesima. Tanpa penjelasan panjang lebar mereka akan paham sendiri apa itu sajak dan syair. Sebenarnya masih banyak cara yang bisa guru lakukan agar siswa lebih mengenal dan merasa dekat dengan Tuhan mereka. Bukan pembelajaran yang hanya berkutat pada angka-angka sehingga terasa hampa tanpa makna. Namun yang diharap adalah pembelajaran yang menghasilkan siswa yang memiliki rasa cinta terhadap Tuhannya, Tanah Airnya, dan bangsanya.■ Penulis, guru SDN 3 CIPAKU, Mrebet, Purbalingga.
Optimalisasi Potensi Peserta Didik yang Humanis Oleh Ari Widyaningsih SPd
S
“
Pendidikan humanis ini lebih mengutamakan peserta didik dalam belajar mandiri atau menentukan belajar mandiri serta adanya kebebasan bergerak atau peserta didik aktif, sedangkan pendidik hanya sebagai fasilitator, dan memberi motivasi serta arahan dalam belajar, berfungsi juga sebagai pengawas dalam kegiatan belajar mengajar.
ETIAP kali mau Ujian Nasional hampir tiap sekolah memberikan pembelajaran dengan cara men-’drill’ materi pelajaran yang akan diujikan. Proses pembelajaran cenderung pada pencapaian target materi yang diamanatkan dalam kurikulum atau berorientasi pada soal-soal Ujian Nasional. Para peserta didik cenderung menghafalkan konsep-konsep, seringkali dengan menyebutkan definisi tanpa berusaha untuk memahami maksud dan isinya. Peserta didik dihadapkan pada hafalan tanpa adanya kesempatan untuk mengembangkan kreativitasnya. Padahal belajar bukan hanya menghafal dan mengingat, tetapi suatu proses yang ditandai dengan adanya perubahan pada diri peserta didik yang dapat ditunjukkan dalam berbagai bentuk, seperti perubahan pengetahuannya, sikap dan tingkah laku. Kecenderungan umum yang sering terjadi, proses pembelajaran didominasi dengan aktivitas komunikasi satu arah dari pendidik kepada peserta didik. Proses pembelajaran yang tidak memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengeksplorasi pengetahuan melalui pengalaman nyata. Akibatnya, peserta didik menjadi sangat menguasai teori tanpa mampu mengaplikasikannya
dalam kehidupan nyata. Proses seperti ini menghambat potensi peserta didik dalam pengembangan potensi diri, kreativitas dan kemampuan berpikir kritis. Padahal, kreativitas dan kemampuan berpikir kritis merupakan kecakapan yang menjadi modal anak agar mampu menghadapi tantangan ke depan yang kompetitif. Oleh karena itu sudah saatnya pelaksanaan pembelajaran memfokuskan pada optimalisasi potensi yang dimiliki peserta didik yang akan membuat mereka mengalami pengalaman belajar itu sendiri. Peserta didik memiliki kapasitas untuk mengembangkan potensinya, dan menemukan jalan hidupnya. ■ Nilai Humanis Ada nilai humanis yang perlu ditumbuhkembangkan. Pembelajaran yang humanis bisa menjawab tantangan situasi ini. Pembelajaran ini memandang bahwa perilaku manusia ditentukan oleh dirinya sendiri. Ia mampu mengembangkan potensinya dan merasa dirinya utuh, bermakna dan berfungsi. Pembelajaran bernafas humanis ini melingkupi pembentukan kepribadian, hati nurani, perubahan sikap, dan analisis terhadap fenomena sosial. Prinsip-prinsip humanis di antaranya meliputi pendidik se-
bagai teman belajar. Pengajaran berpusat pada anak. Fokus pada keterlibatan dan akivitas peserta didik. Peserta didik belajar dari pengalaman kehidupan dan membangun kedisiplinan secara kooperatif dan dialogis. Pendidikan yang humanis menekankan bahwa mendidik tidak sekadar mentransfer ilmu pengetahuan, melatih keterampilan verbal kepada para peserta didik, namun merupakan bantuan agar peserta didik dapat menumbuhkembangkan dirinya secara optimal. Pendidikan humanis ini lebih mengutamakan peserta didik dalam belajar mandiri atau menentukan belajar mandiri serta adanya kebebasan bergerak atau peserta didik aktif, sedangkan pendidik hanya sebagai fasilitator, dan memberi motivasi serta arahan dalam belajar, berfungsi juga sebagai pengawas dalam kegiatan belajar mengajar. Aka tetapi pendidik maupun peserta didik sama-sama menjadi subjek yang belajar, subjek yang bertindak dan berpikir. Pendidikan yang humanis akan menjadi humanis manakala dalam konsep dan alur keberpihakannya tidak hanya diarahkan pada kepentingan peserta didik sebagai manusia, tetapi harus juga diarahkan pada pendidik sebagai manusia yang harus dihargai dan dihormati. ■ Penulis, guru Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Salatiga.
Rabu Pahing, 28 November 2018
Guru di Grobogan Ciptakan Listrik dari Jeruk Nipis GROBOGAN- Keasaman air perasan jeruk nipis sudah biasa dinikmati semua orang ketika minum di warung angkringan atau bahkan hotel berbintang. Namun, ketika dimanfaatkan sebagai baterai sumber penghasil listrik mungkin masih asing. Salah satunya seperti yang dilakukan Faiyah Dian Iswari. Guru SD di Kabupaten Grobogan ini telah mampu membuktikan jika kandungan asam pada jeruk nipis yang diperoleh dari asam sitrat mampu menghasilkan listrik. “Fungsinya seperti baterai. Asam pada jeruk mampu mengeluarkan tenaga listrik hingga 0,2 volt. Memang kecil, namun jeruk mampu menjadi energi alternatif,” kata Faiyah Dian saat ditemui dalam Festival Literasi di Alun-alun Purwodadi, Selasa (27/11). Faiyah menjelaskan, memanfaatkan aliran listrik pada jeruk, bisa dilakukan semua orang namun ketika ingin menghasilkan tenaga listrik yang lebih besar harus menggunakan rangkaian listrik yang tepat . “Jika dipasang pararel
lampu tidak akan menyala. Namun ketika dipasang secara seri akan didapat tenaga yang lebih besar sesuai dengan keinginan. Jika satu jeruk menghasilkan 0,2 volt maka untuk menyalakan lampu LED 2 volt maka diperlukan rangkaian 10 jeruk nipis,” kata guru yang mengaku melakukan esperimen bersama sejumlah siswanya. Hasil lebih maksimal, kata dia, bisa diperoleh ketika lempengan besi atau paku sebagai penghantar serta kabel penghubung rangkaian dibuat sama panjang. “Jika sama panjang akan menghasilkan listrik yang lebih terang. Untuk 1 lampu LED 10 jeruk bisa menyala sekitar 24 jam,” katanya sambil menunjukan cara merangkaian batarai jeruk. Inspirasi pemanfaatan ‘baterai jeruk nipis’ didapat dari lit-
erasi dimana dari salah satu buku ditemukan percobaan kentang mampu menghasilkan tenaga listrik. Dari temuan kemudian dilakukan percobaan yakni jeruk. “Listrik dapat dihasilkan dari jeruk nipis dan jeruk lemon. Rangkaian kabel dan baterai buah terhubung secara seri dengan sempurna terjadi reaksi redok yang sepontan dalam rangkaian kabel,” tambahnya. Redoks merupakan singkatan dari, reaksi reduksi dan oksidasi. Yakni reaksi onsidasi atom-atom dalam sebuah reaksi kimia. “Oksidasi pada buah terlihat pada buah yang segar menjadi layu. Jeruk nipis mengandung asam sitrat atau C6H8O7 yang membuat jeruk terasa masam. Asam sitrat termasuk elektronik lemah sehingga dapat dialiri arus listrik. Jadi jika kandungan asam sitrat pada jeruk sudah berkurang atau jeruk menjadi layu maka daya listriknya akan berkurang. Jadi jika ingin daya listrik tambahan lagi salahsatu jeruk atau sebagaian jeruk bisa diganti,” tambahnya.■ lek-skh
BETERAI JERUK: Manfaatkan jeruk, guru SD di Grobogan menyulap perasan jeruk nipis menjadi tenaga listrik.■ Foto: Felek Wahyu
Mahasiswa Malaysia Magang Ngajar di Semarang
Akademisi Edukasi Pedagang untuk Amanah
SEMARANG – Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) kembali menerima mahasiswa PPL Internasional dari Institut Pendidikan Guru (IPG) Temenggong Ibrahim Johor Malaysia. Selama tiga minggu, tim mahasiswa tersebut akan melakukan magang di SDN 2 Pleburan, SDN 4 Pleburan dan SDN Bendungan Semarang. “PPL internasional ini sangat penting untuk melatih mahasiswa, memiliki kemampuan menggunakan ilmu yang dipelajarai dalam situasi nyata, baik kegiatan mengajar maupun kegiatan nonmengajar. Salah satu tujuan kegiatan ini, untuk membentuk guru tenaga kependidikan yang profesional. Termasuk juga UPGRIS, kita juga melakukan PPL Internasional melalui pelatihan di universitas di luar negeri yang selama ini sudah menjadi mitra,” papar Wakil Rektor I Dr Sri Suciati MHum, disela penerimaan delegasi tim PPL Internasional IPG Temenggong Ibrahim dan program Sit In di kampus I Sidodadi Semarang, Selasa (27/11). Suciati menambahkan, ada perbedaan kultur budaya khususnya bahasa. Meski satu rumpun bahasa Melayu, namun ada beberapa kosakata
SEMARANG - Jurusan Tarbiyah Fakultas Agama Islam (FAI) Unissula mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk Pembangunan etos kerja berbasis budaya akademik Islami (Budai) bagi pedagang Pumanisa di kampus tersebut. Salah satu dosen, Sarjuni SAg MHum memberi arahan tentang strategi pendidikan di Unissula yakni Budai, melalui pembudayaan nilai-nilai Islam pada warga kampus untuk mewujudkan generasi khaira ummah. Ia menghimbau para pedagang di lingkungan Unissula untuk turut mensukseskan gerakan budaya akademik islami Budai diantaranya shalat berjamaah, memakmurkan masjid, berbusana Islami, menjaga lingkungan bersih dan sehat, keteladanan, dan mewujudkan akhlak mulia. “Berdagang merupakan medan pengabdian, tidak hanya berjualan, tapi bisa mengajak pada kebaikan, bersama-sama amar makruf nahi munkar. Kita bisa ikut menjadi motivator. Misalnya ketika adzan berkumandang mengarahkan para mahasiswa
yang memiliki perbedaan. Hal tersebut menjadi tantangan bagi para mahasiswa PPL dari IPG Temenggong Ibrahim. “Ini yang menarik, bagaimana mereka bisa mengolah perbedaan bahasa ini, sehingga mampu memberikan pengalaman bagi mereka dalam mengajar siswa,” tandasnya. Kepala Pusat Kurikulum dan PPL UPGRIS Dr Wiyaka MPd menuturkan, selama di Indonesia, khususnya Semarang, tim mahasiswa tidak hanya mengajar namun juga melakukan beragam kegiatan lainnya. Terutama terkait orientasi pengenalan seni bu-
daya di beberapa tempat di Jateng. PPL ini diikuti sebanyak 13 mahasiswa, dengan tiga dosen pendamping. Mereka dari jurusan Bimbingan Konseling, Bahasa China, Pendidikan Pemulihan, Sains, dan Pendidikan Jasmani,” terangnya. Dalam kesempatan tersebut, juga turut hadir para siswa SMA di Malaysia, sebagai peserta progam sit in pelajar sekolah menengah Pejabat Pendidik Daerah (PPD) Barat Daya. Sebanyak 6 siswa tersebut, nantinya akan ikut belajar di SMAN 1 Semarang.■ Rixskh
CINDERAMATA: Wakil Rektor I Dr Sri Suciati MHum, bertukar cinderamata dengan Kementerian Pendidik Malaysia PPD Barat Daya Izemar bin Jamaludin, di sela penerimaan delegasi tim PPL Internasional IPG Temenggong Ibrahim dan program sit in.■ Foto: Arixc Ardana
untuk menuju ke masjid,’’ tuturnya, Selasa (27/11). Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama dengan Bakti Agung Pratama (Batama) dan telah berlangsung 16 November lalu. Sementara itu Drs Mukhtar Arifin Sholeh yang merupakan dekan FAI memaparkan materi tentang nilai-nilai Islam dalam perdagangan. “Islam tidak hanya hidup di masjid, melainkan dalam kehidupan
keseharian kita harus mengamalkan nilai-nilai Islam, termasuk ketika berdagang. Nilai Islam dalam berdagang di antaranya amanah, benar, keterbukaan, solidaritas, kepercayaan. Prinsip dagang harus halalan thayyiban, baik dalam hal wujud barang, sumbernya, hingga proses perdagangannya,’’ jelasnya didampingi ketua pelaksana kegiatan Moh Farhan SPdi Shum MPdI.■ skh-jie
EDUKASI: Dosen FAI Unissula Sarjuni SAg MHum saat memberi edukasi terkait dengan Budai.■ Foto: dok
Mencongak Matematika Cara Kuno Oleh: Marita Fikaryanti SPd
K
URIKULUM pendidikan hampir setiap tahun mengalami perubahan. Sebetulnya perubahan kurikulum bertujuan baik, tetapi mungkin para ahli tidak mengadakan evaluasi di bawah. Bagaimana kami para guru dan sekolah dalam menerapkan kurikulum yang ada. Dan bagaimana keadaan peserta didik dengan asal usul dari sekolah sebelumnya yang tidak semua menerapkan K13. Sekarang banyak sekali model dan metode dalam mengajar. Pelatihan dan diklat banyak
diselenggarakan baik oleh dinas pendidikan maupun lembaga pendidikan yang lain. Semua mempunyai tujuan yang sama, yaitu untuk meningkatkan kualitas mengajar para guru. Dengan berbagai macam model dan metode diharapkan peserta didik tidak akan merasa bosan dengan cara yang monoton. Hasil belajar peserta didik diharapkan juga mengalami peningkatan. Banyak juga metode dan model mengajar cara kuno yang sebenarnya juga sangat bagus diterapkan pada masa sekarang. Walaupun dibanyak pelatihan dan diklat sudah tidak ada lagi model pembelajaran seperti dulu, yaitu dengan mencongak. Mencongak adalah latihan soal dengan cara dibacakan atau diyulis soal singkat dengan jawaban yang singkat. satu soal dibacakan atau ditulis, peserta didik langsung menjawab, ganti soal kedua dibaca atau ditulis dan langsung di-
jawab dan seterusnya sampai soal terakhir dibacakan atau ditulis diberi waktu untuk menjawab kemudian lembar jawab dikumpulkan. Dengan begitu tidak ada kesempatan peserta didik saling bekerjasama dalam menyelesaikan soal. Mencongak juga bisa dilakukan dengan cara yang berbeda yang pada dasarnya mempunyai tujuan sama yaitu peserta didik selalu siap dengan latihan soal mendadak, peserta didik mengerjakan soal latihan dengan jujur, cepat dan tepat. Peserta didik juga bisa langsung mengetahui hasil nya. sedangkan bagi guru, bisa mengetahui tungkat keberhasilan mengajar dalam satu waktu, selalu siap dengan soal latihan dan mengetahui kemampuan masing-masing peserta didik. Mencongak dapat melatih ingatan peserta didik tentang materi yang baru saja disampaikan kalau mencongak diakhir pembelajaran,
dan materi pertemuan sebelumnya kalau mencongak diawal pembelajaran. Jadi tidak perlu ada PR atau tugas kalau sudah disepakati tiap kali pembelajaran ada mencongak otomatis peserta didik akan berusaha untuk memahami materi dan belajar dirumah walaupun tidak ada PR. Untuk peserta didik SMK dengan mencongak melatih juga mengerjakan suatu pekerjaan dibawah tekanan dengan waktu yang ditentukan. Peserta didik juga dapat membuat targettargetnya sendiri dengan diadakannya mencongak oleh guru. Hal ini melatih mereka nanti di dunia kerja dan dunia industri yang banyak sekali menuntut mereka untuk bekerja cepat, tepat dan benar dengan batasan waktu yang diberikan.■ Penulis, Guru Matematika SMK N 1 Salatiga.
Belajar IPA dengan Pola ‘TEGAL’ Oleh: Enny Kustiyah R SPd MPd
I
PA mengkaji berbagai persoalan yang terkait dengan berbagai fenomena makhluk hidup dan benda mati. IPA meliputi Fisika Biologi, Kimia maupun Bumi dan Antariksa (Buku Siswa IPA, Kemendikbud 2016). Beban pembelajaran mapel IPA pada kurikulum 2013 sebanyak 5 jam pelajaran perminggu. Siswa diajak belajar untuk berinteraksi baik secara kongkrit maupun abstrak tentang makhluk hidup, benda mati maupun makhluk hidup
kecil yang ada disekitar ligkungan kita. Belajar menurut paradigma Behavioralistik adalah perolehan ilmu. Sedangkan menurut paradigma Kontruktivisme adalah penyusunan pengetahuan dan pengalaman kongkrit , aktifitas, kolaborasi (kerja sama), refleksi dan interpretasi (Depdiknas, modul 4 :2004). Keberhasilan pembelajaran pada setiap mata pelajaran kususnya IPA mengacu pada besaran KKM (Kriteria ketunatsan Minimal) yang telah ditetapkan pada setiap jenjang di Satuan Pendidikan. Hasil belajar jika minimal KKM atau melebihi KKM maka pembelajaran dikatakan berhasil atau mengalami ketuntasan belajar yang sudah sesuai dengan indikator kerja. Rendahnya hasil ulangan IPA merupakan salah satu indikasi bahwa penguasaan konsep IPA oleh siswa masih rendah. Salah satu solusi
metode pembelajaran yang divariasi yaitu dengan kooperatif melalui permainan pola ‘TEGAL’ yang merupakan akronim dari Trainned, Effective, Game, and Learning. Pembelajaran pola TEGAL terinspirasi dari pembelajaran bercirikan Pakem di mana pembelajaran harus berlangsung aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. Pembelajaran pola TEGAL merupakan akromin dari Trainned, Effective, Game, and Learning. Trainned atau terlatih dimaksudkan siswa mendapat kesempatan yang baik, aktif secara terus menerus dan berkelanjutan baik dalam pembelajaran yang diberikan oleh guru maupun yang didapat karena interaksi antar siswa. Effectife atau efektif berarti tepat guna atau tepat sasaran atau tepat tujuan sehingga tercapai apa yang ingin dicapai. Permainan atau
games adalah sesuatu yang digunakan untuk bermain. Permainan dengan membentuk tim lebih baik daripada permainan yang dilakukan secara individu. Game and learning atau bermain dan belajar dimaksudkan sebagai media untuk mencapai tujuan pembelajaran, Jadi unsur belajarnya tidak hilang dengan munculnya keadaan bermain atau suasana yang menyenangkan. Karena dengan bermain masa anak/remaja sebagai siswa tidak akan hilang. Pembelajaran pola ‘TEGAL’ diharapkan dapat mengaktifkan siswa dalam belajar IPAS. Juga bisa menjadi solusi pelaksanaan Pembelajaran IPA pada Kurikulum 2013 di Satuan Pendidikan.■ Penulis, Guru IPA, SMP Negeri 2 Purbalingga.
AKADEMIKA
Rabu Pahing, 28 November 2018
GTT di Jateng Peroleh Insentif Setara UMK SEMARANG - Untuk mengatasi kekurangan guru PNS, maka guru tidak tetap (GTT) punya peran yang besar dalam mendidik anak didik. Oleh karena peran dan tanggung jawabnya itu, Pemrpov Jateng memperhatikan kesejahteraannya. Dimana sedikitnya 14.000 GTT SMA, SMK dan SLB di Jateng mendapat insentif setara dengan upah minimal kota (UMK). ‘’Selain insentif bulanan setara dengan UMK, mereka juga mendapat 10 persen dari UMK sebagai tambahan untuk kesejahteraannya. Ada sekitar 14.000 lebih GTT SMA, SMK, dan SLB di Jateng. Kami menganggarkan dari APBD,’‘ jelas Ketua DPRD Jateng Dr Drs Rukma Setiyabudi MM, Selasa (27/11), dalam diskusi, di Semarang. Menurutnya, kebijakan ini adalah komitmen Pemprov Jateng terhadap pendidikan. Anggaran tersebut bagin dari 20 persen dari APBD, yang dipatok untuk bidang
pendidikan. Dari Rp 25 Triliun, 20 persennya, sudah dianggarkan untuk pendidikan tahun 2018 ini,’‘ jelasnya. Menurutnya, tidak semua provinsi bisa melakukan hal itu, terkait dengan insentif setara UMK bagi GTT. ‘’Jateng sebagai pelopor. Kami juga menghimbau, agar pemkot dan pemkab di Jateng, juga melakukan hal sama, memberi perhatian bagi GTT, pada jenjang sekolah yang jadi wewenangnya. Yakni, SMP, SD dan TK,’‘ katanya dalam dialog bertajuk Tantangan pendidik di era milenial. Lebih lanjut menurutnya,
diharapkan guru di era milenial mampu memberi pengajaran dan pendidikan yang baik bagi anak didiknya. ‘’Di era milenial saat ini guru jangan hanya mengajar materi saja. Namun juga mendidik anak, dari lini sosial, pergaulan, tata krama, dan agama. Sehingga siswa punya ahlak yang bagus. Hadir juga Kepala Pembinaan SMK, Dinas P dan K Jateng, Dr Hari Wuljanto. Diakui, menurutnya, Jateng saat ini masih kekurangan guru untuk semua jenjang oleh karenanya, GTT punya andil yang besar dalam membantu proses pendidikan anak didik. Di satu sisi, baik itu guru PNS atau GTT harus bisa membina anak didik untuk memiliki budi pekerti yang baik. Ini mengingat era revolusi industri 4,0 dimana era digitalisasi, anak didik butuh perhatian lebih. ‘’Termasuk bagaimana memberi arahan, dalam penggunaan media sosial agar tidak berdampak bu ruk,’‘ jelasnya. ■ M17-skh
DISKUSI: Sejumlah nara seumber dalam dialog bertajuk Tantangan pendidik di era milenial. ■ Foto: dok
Tantangan Guru Bahasa Indonesia Masa Kini GLOBALISASI menuntut kita harus serba tahu tentang semua perkembangan di luar sana, pemberitaan internasional dengan berbagai bahasa silih berganti merasuki otak-otak kita yang haus pengetahuan dan teknologi paling mutakhir. Tak pelak bahasa asing pun mulai menguasai ruang publik di negeri ini. Bahasa Indonesia mulai tergerus dengan derasnya arus bahasa asing yang lebih sering dipakai. Dunia pendidikan kita pun demikian, kurikulum menghadirkan pelajaran bahasa asing terutama bahasa Inggris pada jenjang pendidikan dasar. Hal ini menjadi dilema. Sangat ironis ketika kita melihat peserta didik saat ini lebih antusias mempelajari bahasa asing. Oleh karena itu, guru bahasa Indonesia harus bisa berperan sebagai model dan motivator untuk berbahasa Indonesia dengan baik dan benar, paling tidak dalam lingkup kegiatan belajar mengajar di sekolah. Perkembangan bahasa yang semakin cepat dan beragam seiring kecanggihan internet terutama media sosial. Hal ini ditandai dengan munculnya kosa kata atau istilah-istilah baru dalam media sosial sangat memengaruhi para peserta didik. Kebiasaan mereka menggunakan bahasa gaul sebenarnya berkaitan dengan masalah pembakuan bahasa. Untuk mengatasi hal ini, guru bahasa Indonesia tidak boleh gaptek mengimbangi canggihnya peserta didik berselancar di internet, guru juga harus mengikuti pergaulan remaja terkini, sehingga dapat mengetahui kondisi perkembangan bahasa mereka dan jika ada hal
Oleh: Igus Septiyaning Tyas SPd
yang mengkhawatirkan dapat segera mencarikan solusinya penanganannya. Guru bahasa Indonesia harus dapat menjadi penyuluh semangat nasionalisme peserta didik, sebagai ujung tombak yang berhak dan diberi tugas secara profesional untuk melestarikan bahasa Indonesia. Mengenalkan PUEBI dan KBBI kepada peserta didik sejak dini merupakan langkah paling jitu. Bahasa baku harus sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Inilah yang dijadikan tolok ukur bagi pemakaian bahasa yang baik dan benar dalam berbagai situasi resmi. Guru bahasa Indonesia menjadi penyambung lidah Badan Bahasa Kemendikbud dalam menyampaikan istilah atau padanan kata asing yang sedang ‘hits’ kepada para peserta didik. Contohnya mengganti penggunaan kata ‘hand phone’ dengan kata ‘gawai’ yang sering diucapkan kalangan remaja. Materi pembelajaran bahasa Indonesia yang terlalu kompleks. Guru bahasa Indonesia sering direpotkan dengan banyaknya cakupan materi yang harus dicapai. Hal ini membuat
guru bahasa Indonesia terkadang hanya sekedar berorientasi pada pencapaian kompetensi dasar (KD) saja, tanpa peduli bagaimana siswa benar-benar dapat berbahasa sesuai EYD. Memberi contoh dan mengarahkan cara berbahasa Indonesia dengan baik dan benar kepada peserta didik itu bukan hanya tugas guru bahasa Indonesia saja, tetapi juga pada mata pelajaran lain, karena tindak berbahasa harus dilakukan terus-menerus. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak guru yang beranggapan bahwa berbahasa Indonesia yang baik dan benar itu kaku. Banyak guru yang menggunakan bahasa gaul atau bahasa asing dalam pembelajaran. Bangsa Indonesia sebagai pemakai sekaligus pemilik bahasa Indonesia seharusnya bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi. Kita semua berkewajiban untuk melestarikannya dengan cara menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan kita sehari-hari. Jangan biarkan bahasa nasional yang menjadi jati diri bangsa ini lapuk tergerus globalisasi. Menjadi tugas kita bersama untuk mengawal martabat bahasa negara di berbagai ranah kehidupan dalam upaya menjayakan bahasa Indonesia baik secara nasional maupun internasional. Maka kalimat yang paling bijak untuk mengakhiri tulisan ini adalah “Utamakan bahasa Indonesia, lestari kan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing!” ■ Penulis, Guru Bahasa Indonesia SMP N I Bojongsari, Kabupaten Purbalingga
Juara Keahlian Guru Produktif BREBES – Prestasi membanggakan berhasil diraih oleh guru mata pelajaran/kompetensi Tata Busana SMK Negeri I Brebes atas nama Lidya Ike Nuryani MPd. Bagaimana tidak, wanita kelahiran 37 tahun lalu ini dinobatkan sebagai juara pertama Lomba Keahlian Guru Produktif SMK dan Guru Ketrampilan SLB Tingkat Nasional Tahun 2018. “Sebelumnya, pengumuman diadakannya lomba ini melalui internet. Sebagai guru, tentunya kita harus aktif membuka link yang ada di medsos. Sebab, di sana banyak jenis mata lomba atau diklat-diklat lain. Atas dasar informasi tersebut, saya mencoba untuk maju dalam lomba yang digelar oleh Kementerian Pendidikan tersebut,” jelas wanita yang akrab disapa Lidya saat dihubungi di sekolahnya, Selasa (27/11). Lidya yang didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kehumasan Nurhidayah Marti S SPd menambahkan, lomba yang diikutinya bukan atas dasar penunjukkan. Lomba yang diikutinya ini, atas inisiatif sendiri
Lidya Ike Nuryani Foto: ero dan mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah. “Ada ratusan peserta yang mengikuti lomba ini dan saya dinobatkan sebagai yang terbaik di tingkat nasional. Penyerahan hadiah bagi pemenang lomba diadakan di Hotel Savana, Kota Malang belum lama ini,” katanya. Lidya menuturkan, materi yang dilombakan berdasarkan per kompetensi/jurusan. Khusus untuk tata busana, lombanya meliputi tes kompetensi, ketrampilan sebagai
guru tata busana dari mulai mendesign/membuat pola sampai dengan membuat baju sampai jadi yang waktunya kurang lebih enam jam. Kompetensi sebagai guru juga diuji dalam lomba tersebut. “Secara pribadi dengan diraihnya prestasi terbaik di tingkat nasional ini, merupakan motivasi tersendiri untuk bisa terus maju dan berprestasi. Bagi rekanrekan guru lainnya, bukannya ingin pamer atau sombong
barangkali bisa dijadikan motivasi untuk mengikuti lomba ini dan mendapatkan prestasi,” tutur Lidya. Lidya mengemukakan, dukungan Kepala SMK Negeri I Brebes yakni Drs H Ali Subchi MPd serta jajaran guru dan tenaga pendukung lainnya di sekolah inilah yang memotivasi dirinya untuk mengikuti lomba di tingkat nasional ini. Atas doa mereka jualah, dirinya diberikan hidayah menjadi yang terbaik di ajang nasional tersebut. ■ ero-skh
Rabu Pahing, 28 November 2018
UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA
■ Diharapkan Ungkap Aktor Utamanya
Pansus Bank Salatiga Terbentuk SALATIGA - Pansus penyelematan PD BPR Bank Salatiga akhirnya terbentuk Senin (26/11) petang. Ketua DPRD Salatiga, Teddy Sulistio mengatakan, Pansus memiliki waktu satu bulan bekerja atau masa waktunya hanya satu bulan untuk mencari semua fakta tantang kemelut di PD BPR Bank Salatiga. “Pansus nantinya memberikan masukan kepada lembaga DPRD dalam mengambil langkahlangkah menyelamatkan bank milik Pemkot Salatiga tersebut,” ujar Teddy.
SE MM (PKS), Sekretaris M Miftha (PKB). Anggota sebanyak empat orang, masing-masing Sri Setyo Pemilih Karni (Partai Demokrat), Soeprapto (Partai Gerindra), Sudiyono (Partai Golkar Pembangunan) serta Bagas Aryanto Sp (PDIP). Sekretaris DPRD Kota Salatiga, Sri Wityowati SE saat dikonfirmasi Senin (26/11) petang membenarkan telah terbentuknya tim Pansus Bank Salatiga. “Iya, ini tadi (Senin petang) sudah terbentuk,” pungkasnya.
Teddy menegaskan, kerja pansus tak ikut campur dalam penanganan perkara yang tengah ditangani Kejaksaan Negeri (Kejari) Salatiga. Teddy juga memastikan pihaknya tak akan dengan mudahnya memberikan persetujuan pencairan Rp 16 miliar sebagai penyertaan modal jika bank plat merah milik pemkot itu membutuhkan. “Enak saja. Setelah kejadian seperti ini baru minta Rp 16 miliar,” tegasnya. Pernyataan Teddy juga sesuai pernyataan Ketua Fraksi PDIP DPRD Salatiga, Suniprat beberapa waktu lalu. Dia juga menyatakan tak akan menyinggung soal pidananya, dan membiarkan menjadi kewenangan Kejari
■ Akrobat Politik Terpisah Sri Mulyono, pengacara bekas staf PD BPR Bank Salatiga, Sunarti dan Widhi menyambut baik terbentuknya pansus “Penyelamatan Bank Salatiga” oleh DPRD Salatiga. Advokat perlente itu menyatakan apresiasi atas langkah DPRD yang akhirnya benar-benar membentuk pansus atas kisruh di PD BPR Bank Salatiga. ‘’Saya sangat mengapresiasi,’‘ tegasnya. Namun demikian, Mulyono berharap pembentukan pansus jangan hanya untuk komuditas atau akrobat politik saja, tetapi benar-benar mengupas tuntas permasalahan di PD BPR Bank Salatiga, termasuk mengungkap siapa aktor
KARANGANYAR — Untuk memperat persaudaraan berikut mencintai tanah air, sekitar 50 mahasiswa Hindu melakukan Kemah Religi 2018 di Bumi Perkemahan (Buper) Sekipan, Tawangmangu, dalam rentang waktu selama dua hari Rabu (26-28/11). Melalui kemah religi diharapkan semakin menambah nilai nasionalisme, setidaknya para mahasiswa Hindu diharapkan dapat terus mengaplikasikan nila-nilai
Salatiga. ‘’Yang kami ingin tahu lebih jauh adalah soal aset PD BPR Bank Salatiga dan aktor utamanya,” tegasnya. Jika kerugian hingga mencapai Rp 25 miliar diyakini Suniprat tersangkanya tak hanya Muh Habieb Sholeh (MHS), termasuk yang menikmati atau mengetahuinya. Karena itu Suniprat benar-benar menginginkan kerugian tang dialami PD BPR Bank Salatiga terkuak, termasuk aktor utamanya. Pansus dengan sebutan “Penyelamatan Bank Salatiga” dengan susunan PDIP, PKS, PKB, Partai Demokrat, Partai Gerindra serta Partai Golkar. Pansus dengan Ketua Tim, Drs Sarmin (PDIP), Wakil Ketua Budi Santoso
sebenarnya. ‘’Sebagaimana saya katakan, saya siap menghadirkan saksi mahkota, Sunarti dan Widhi untuk dimintai keterangan oleh pansus agar permasalahan yang terjadi di PD BPR Bank Salatiga menjadi jelas dan terangTeddy Sulistio benderang,” tegasnya. Hal sama dikatakan pengacara PD BPR Bank Salatiga dan mantan Direktur, Muhammad Habieb Sholeh (MHS), Suroso Ucok Kuncoro. Dia justru mempertanyakan pembentukan pansus ini. Menurutnya, jika untuk kepentingan masyarakat dan bank sendiri, pembentukan pansus bagus. Namun semuanya tergantung input dan output. “Jika inputnya tidak benar, pastinya output tidak benar karena sudah masuk ke jalur hukum. Apakah pegawai Bank Salatiga berani memberikan informasi sebenarnya diluar yang telah disampaikan ke penegak hukum,” ungkap Suroso, Selasa (27/11). Menurut dia, pekerja di Bank Salatiga baik sebelum
Suroso Kuncoro mauoun setelah mantan direktur ditetapkan tersangka sudah sistematis dan terstruktur terbentuk. Kasus ini, kata Kuncoro ada dua kepentingan, perdata dan pidana. Sehingga Pansus diharapkan total dalam melakukan pengawasan dan menemukan apa yang diharapkan. Sehingga, Pansus mulai dari Inspektorat Wilayah, Pengawas Internal, Bank Salatiga, Dewan Pengawasan, Tim Penyehatan dan pengacara yang menangani serta pejabat (yang masih menjabat, eks pejabat dan pejabat baru) dan pihak NT, WD, TN serta MHS harus didengar keterangannya. ‘’Tinggal siapa nanti yang
Kemah Religi, Pembentukan Karakter dan Kebangsaan Pancasila dama kehidupan sehari-hari. Dalam kemah religi itu sendiri dibuka langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat (Bimas) Hindu Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), I Ketut Widnya, Senin (26/11) sore. Sementara dalam pembukaan acara juga dihadiri Kasubdit
Pendidikan Tinggi Ditjen Hindu Kemenag RI, Made Santika. Sementara puluhan mahasiswa yang mengikuti Kemah Religi 2018 berasal dari empat perguruan tinggi negeri dan sembilan perguruan tinggi swasta di Tanah Air. Selama pelaksanaan Kemah Religi 2018, para mahasiswa memperoleh
materi terkait penguatan nilai-nilai pancasila, termasuk penggemblengan karakter. Kegiatan ini juga bertujuan menyukseskan semangat revolusi mental yang didengungkan Presiden RI, Joko Widodo. “Salah satu dampak dari era modern seperti ini adalah terjadinya kehampaan spiritual. Ini harus direspon. Kemah Religi
2018 ini untuk penguatan kebangsaan, agama, dan pendidikan karakter. ‘’Radikalisme saat ini juga sudah mengkhawatirkan bangsa. Makanya, sangat ideal menggelar kegiatan ini,” tandas I Ketut Widnya, saat ditemui wartawan, di sela-sela membuka acara Kemah Religi 2018 di Tawangmangu.
Sri Mulyono menjadi korban (tersangka) berikutnya. Tapi kebanyakan akan sembunyi karena segan memberikan satu pernyataan. Ini yang perlu dikejar Pansus sebagai informasi penting dalam pengambilan kesimpulan,” paparnya. Mengingat penyertaan modal berasal dari walikota dan DPRD, sehingga semua pihak harus transparan dan terbuka. “Tugas Pansus harus didorong oleh orang-orang DPRD. Untuk Badan Pengawas itu harus bersertifikat. Dari hal terkecil ini harus dicek dulu. Kalau hanya sekadar tanya-tanya percuma,” imbuhnya.■ rna/SR
Hal senada dijelaskan Kasubdit Pendidikan Tinggi Ditjen Hindu Kemenag RI, Made Santika. Saat Kemah Religi 2018, para peserta juga mengikuti yang telah disusun panitia penyelenggara, di antaranya yoga. “Kegiatan ini akan mengajarkan ke mahasiswa tentang keseimbangan, belajar dengan alam [termasuk mempererat tali persau daraan, meningkatkan sema ngat gotong royong, dan etos kerja,” katanya. ■ Sut/SR
■ Program Dinas Pangan Kota Salatiga
■ Salatiga Fair 2018
Tingkatkan Gizi Keluarga Melalui Komsumsi Pangan B2SA
Jual Beli Stan, ASN Dipecat
KETAHANAN Pangan Kota Salatiga sesuai UU No 18 Tahun 2012 tentang Pangan, di dalamnya disebutkan bahwa upaya mencukupi kebutuhan pangan masyarakat dari produksi dalam negeri untuk hidup sehat, aktif dan produktif. Selain itu juga terkait tiga pilar ketahanan pangan daerah, yakni ketersedian pangan, kemudahan akses pangan dan pemanfaatan pangan. Dilihat dari aspek ketersediaan pangan, khususnya beras, di Kota Salatiga saja mencapai 21.308 ton/tahun. Jumlah itu, dapat terpenuhi dari produksi petani Salatiga sebesar 4.961 ton/tahun atau 23,28 persen. Sedangkan kekurangannya diperoleh dari jaringan distribusi rumah tangga petani, komsumsi, penggilingan serta pedagang sebesar 18.339 ton. Sehingga, ketersediaan beras per tahun mencapai 23.300 ton atau surplus 1.992 ton untuk cadangan 1- 2 bulan ke depan. Hal ini bisa dikatakan kondisi aman bagi Kota Salatiga. Begitu pula bila dilihat dari aspek akses pangan dipermudah dengan dibentuknya kelembagaan pangan masyarakat, menjaga stabilitas harga, menggerakkan masyarakat, serta mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan dengan program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Kepala Dinas Pangan Kota Salatiga, Husnani, Selasa (27/11) mengatakan, jika dilihat dari aspek pemanfaatan pangan, Kota Salatiga harus melihatnya dari lima poin, yakni pencapaian target Pola Pangan Harapan (PPH). “Yaitu, mengkonsumsi pangan Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA). Ada pun target skor : 100 persen dapat mencapai skor 99 persen pada tahun 2018 ini. Angka itu berdasarkan survey di lokasi KRPL,” sebut Husnani. ‘’Sedangkan pencapaian target ketersediaan energi 2.500 kg cal/kapital/hari dapat tercapai 2.493 kg cal/kapita/ hari, yakni 97,56 persen. Pencapaian target ketersediaan protein 110 gram/kapita/hari dapat tercapai 106,7 gram/kapita/hari, yakni 96 persen. Pada umumnya, Komsumsi karbohidrat sebagai sumber energi masih tinggi,” sebutnya. Meski demikian, diakui, Salatiga masih menyimpan permalasahan ketahanan pangan. Salah satunya terdapat lima kelurahan tidak memiliki lahan produksi padi sehingga masuk klarifikasi rawan pangan (peta merah). Selain itu terdapat tujuh
kelurahan masuk kategori kemiskinan sehingga akses terhadap pangan juga lemah. “Pemahaman masyarakat yang kurang mengetahui pentingnya mengkonsumsi pangan B2SA ditinjau dari aspek pemenuhan gizi dan keamanan pangan, pemberdayaan usaha kelompok/UMKM berbahan baku lokal belum maksimal dari aspek kreativitas, kemasan dan pemasaran, masih adanya balita gizi buruk serta masih terdapatnya balita sttunting,” paparnya. Untuk mengatasi semua itu Husnani bersama jajarannya melaksanakan program dan kegiatan secara terpadu dengan OPD terkait. Di antaranya, pembentukan Pusat Layanan Infomasi Konsumsi Pangan B2SA di Kota Salatiga, program peningkatan penyediaan pangan melalui teknologi hidroponik. “Hal ini bagian dari inovasi Dinas Pangan Kota Salatiga. Selain itu, kampanye dan aktualisasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) serta program peningkatan pengawasan pangan secara terpadu dan terjadwal,” terangnya. Lebih jauh Husnani mengungkapkan, berdasarkan analisa dan survey Badan Ketahanan Pangan Nasional Kota Salatiga mendapatkan rangking satu sebagai kota yang memiliki Indeks Ketahanan Pangan tertinggi di Indonesia atau Indeks Ketahanan Pangan Kumulatif (IKP-K), yakni dengan skor kompostif sebesar 19,50 dengan indeks KP Kumulatif sebesar 80,50. Tentunya, diakui Husnani, hal tersebut didukung oleh jumlah produksi pertanian yang mendukung ketersediaan pangan, semakin menurunnya tingkat kemiskinan, rendahnya kasus gizi buruk serta tak kalah pentingnya banyaknya jumlah rumah tangga yang memanfaatkan pekarangan sebagai lumbung pangan, apotek hidup dan warung pangan karena melaksanakan program KRPL yang merupakan program pusat. Husnani juga menerangkan pentingnya mengkonsumsi B2SA yang pada prinsipnya semakin
TERKESAN HIDROPONIK: Walikota Yuliyanto beserta istri, Titik Kirnaningsih terkesan dengan hasil panen tanaman hidroponik hasil program Dinas Pangan Kota Salatiga yang diterapkan kepada masyarakat. ■ Foto: Ernawaty/SR lengkap kandungan gizinya, mengandung zat gizi makro, jumlahnya harus sesuai dengan kebutuhan serta bebas bahasa kimia. “Secara umum mengapa perlu mengkonsumsi B2SA karena secara umum B2SA adalah susunan makanan untuk dikonsumsi seseorang sekali makan atau untuk sehari menurut waktu makan. Tentunya yang mengandung zat gizi untuk memenuhi kebutuhan tubuh dengan jumlah yang memenuhi kaidah gizi seimbang sesuai dengan daya diterima serta kemampuan daya beli masyarakat serta aman untuk dikonsumsi,” tandasnya. Dalam upaya peningkatan gizi keluarga, dijelaskan Husnani, banyak cara agar bisa memenuhi kebutuhan itu melalui pemanfaatan pekarangan rumah tangan di antarnya limbung hidup, warung hidup, apotek hidup serta karang kitri. Selain itu, ada juga upaya peningkatan produksi sayuran melalui teknologi hidroponik, seperti yang telah digalakkan oleh Dinas Pangan Kota Salatiga. “Mengapa sebuah inspirasi ide inovasi diperlukan? Karena ada beberapa permasalahan di antaranya terkadang masyarakat kita dalam mengkonsumsi sayuran dan buah belum sesuai ketentuan, yaitu empat porsi per harinya,” tuturnya. Selain itu, minimnya luas lahan pekarangan keluarga di wilayah Kota Salatiga sangat berpengaruh dalam mewujudkan ketahanan pangan keluarga serta belum
FOTO BERSAMA: Kepala Dinas Pangan Kota Salatiga Husnani (duduk sebelah kiri) berfoto bersama staf dengan tiga piala yang diraih jajarannya. ■ Foto : Ernawaty/SR
optimalnya produktivitas tanaga kerja di rumah tangga. ■ Kembangkan Potensi Dari temuan permasalahan tersebut, Husnani beserta staf mencoba mengembangkan potensi di tiap kecamatan di Salatiga. Tentunya, setelah memetakkan luas lahan pekarangan yang ada serta melakukan disksripsi per wilayah. “Kami menilai, diperlukan inovasi hidroponik selain merupakan inovasi ini adalah unggulan Dinas Pangan Kota Salatiga untuk mewujudkan misi 6 dan 7 RPJMD Kota Salatiga tahun 2017-2022 serta prioritas pembangunan RKPD tahun 2019, yakni peningkatan pemenuhan pangan bagi masyarakat yang beragam, bergizi seimbang dan aman dalam rangka meningkatkan konsumsi energi dan protein masyarakat,” paparnya. Sejauh ini, pelaksanan inovasi yang dijalankan Dinas Pangan Salatiga bersama 23 kelurahan telah berjalan sesuai target. Tak hanya itu, terkait sosialisasi serta pelatihan program-program di antaranya KRPL dan alat hidroponik, termasuk pengadaan alat yang dibutuhkan telah berjalan sejak tahun 2017 hingga 2018 ini di 50 titik tingkat RW. “Tak hanya itu, kami juga melakukan pengadaan rumah pembibitan (green house), pembibitan tanaman sayuran masyarakat serta produksi sayuran hidroponik dari tahun 2017 hingga 2018 dengan hasil panen terus mengalami peningkatan hingga 6.200 kg/panen,” imbuh Husnani. Dengan semua program yang diterapkan Dinas Pangan Kota Salatiga, ia merangkum outcome diperoleh di antaranya terdapat peningkatan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang budidaya sayuran dengan teknologi hidroponik. ‘’Terpenting lagi mampu mengurangi resiko terjadinya stunting bagi balita dan tercapainya SDM yang sehat, aktif serta produktif,” imbuhnya. ■ rna/SR
SALATIGA - Ir Wuri Pujiastuti MM MM, Ketua Panitia Salatiga Fair 2018 yang juga Kepala Dinas Koperasi UMKM mengatakan, jika ada oknum yang mengatasnamakan dinas melakukan pungutan/jual beli stan pihaknya telah menyiapkan sanksi rekomendasi pemecatan sebagai Aparat Sipil Negara (ASN). Salatiga Fair 2018 akan digelar di Lapangan Pancasila mulai 28 November hingga 2 Desember 2018 mendatang. “Ini betul-betul free. Karena kami adalah pembina UMKM, mosok justru memberatkan. Jadi benar-benar gratis. Kalau ada oknum yang menjualbelikan laporkan kami,” tandas Wuri saat jumpa pers, Selasa (27/11). Ia menjelaskan, hingga saat ini event Salatiga Fair dipastikan diikuti tujuh Kementrian secara nasional. Selain itu tiga kabupaten/Kota di tanah air ingin terlibat dan 19 kabupaten/kota di Jateng turut terlibat. Ada pun total anggaran yang disiapkan yakni Rp 100 juta berasal dari APBD Kota Salatiga. Ditambah, bantuan dari pusat dalam bentuk kebutuhan selama Salatiga Fair 2018. “Kami tidak ingin men-
gelola anggaran bentuk uang, kami menerima bantuan barang. Kami tidak ingin ada masalah temuan-temuan,” kata Wuri. Wuri menceritakan, pada Salatiga Fair 2018 awalnya mengajukan kepada Kementrian Koperasi satu bulan lalu diawali dengan web online pemasaran UMKM Salatiga. Sehingga, Salatiga adalah satu-satunya yang memiliki website UMKM secara online. Hingga akhirnya, Kementrian
memberikan kesempatan pelaksanaannya di Salatiga. Disinggung soal target transaksi, Wuri mengakui tak dapat menyebut angka berapa. Mengingat, semua kegiatan masih dalam tahap awal pelaksanaan untuk pertama di Salatiga. Hingga kini, semua telah berjalan lancar termansuk perizinan karena di dukung semua pihak termasuk Forko pinda Salatiga. “Ke depan UMKM kita bisa berkembang lebih baik,” tandasnya. ■ rna/SR
PAPARKAN: Kepada Dinas Koperasi, Wuri Pujiastuti (kiri) bersama Asisten II Sekda, Daryadi saat memaparkan materi Salatiga Fair 2018 kepada wartawan di Lantai II, Gedung Sekda, Selasa (27/11). ■ Foto: Ernawaty/SR
Banyak Lowongan Kerja Tak Bisa Diisi UNGARAN - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Semarang, M Riyanto mengatakan, jumlah kesempatan kerja di Kabupaten Semarang saat ini sebenarnya cukup banyak. Namun tidak semua lowongan kerja di sejumlah perusahaan tersebut dapat diisi oleh para pencari kerja (Pencaker), karena kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan perusahaan tidak sesuai dengan pendidikan dan ketrampilan pencari kerja. ‘’Kondisi ironis ini terjadi lantaran tidak ada kesesuaian antara dunia pendidikan dan pangsa pasar kerja. Sehingga hal ini menjadi tantangan bersama untuk mengatasinya,’‘ kata Riyanto di sela pembukaan bursa kerja job fair (bursa kerja) yang digelar Disnakertrans Kabupaten Semarang di kompleks Universitas Darul Ulum Is-
lamic Centre Sudirman (Undaris) Ungaran, Selasa (27/11). Riyanto menjelaskan, bursa kerja yang digelar selama dua hari mulai Selasa (27/11) hingga Rabu (28/11), ini bertujuan untuk mempertemukan antara perusahaan dan pencari kerja. Tujuan lain adalah untuk mendata jumlah pencari kerja karena selama ini Disnakertrans Kabupaten Semarang belum memiliki data valid tentang jumlah pencari kerja. ??Penerbitan kartu angkatan kerja satu atau kartu kuning belum dapat menjadi sarana pengumpulan data pencari kerja. ‘’Lewat bursa kerja ini diharapkan bisa diketahui jumlah pencari kerja secara nyata,’‘ ujarnya sembari mengimbau perusahaan di Kabupaten Semarang aktif melaporkan jumah kesempatan kerja yang tersedia sehingga pihaknya bisa
membantu menginformasikan kepada para pencaker lewat bursa kerja. Sementara itu Bupati Semarang dr Mundjirin dalam sambutan tertulis yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Semarang, Jati Trimulyanto menyatakan bursa kerja sebagai wahana menjembatani komunikasi antara pencari kerja dan perusahaan penyedia kerja. Karena seringkali perusahaan tidak memiliki sarana untuk menyampaikan kesempatan kerja di tempatnya, sedangkan pencari kerja kesulitan mengakses informasi lowongan kerja. ‘’Bursa kerja semacam ini bisa menjadi wahana untuk mempertemukan perusahaan dan pencari kerja. Sehingga upaya penempatan pencari kerja dapat lebih efektif,’‘ katanya. ■ rbd/SR
Rabu Pahing, 28 November 2018
■ Asing Bisa Masuk 100%
JK: Tak Mengancam UKM
OPERASI PASAR: Operasi pasar digelar Bulog Jepara untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan stok beberapa komoditas kebutuhan pokok masyarakat. Kegiatan ini di Pasar Jepara II, Selasa (27/11). ■ Foto : Budi Santoso
■ Bulog Gelar Operasi Pasar
Cadangan Beras Jepara Aman Sampai 2019 JEPARA-Setidaknya sampai 2019 mendatang, masyarakat di Kabupaten Jepara tidak perlu khawatir mengenai cadangan beras. Sebab beras yang saat ini ada di Gudang Bulog, Rengging, Pecangaan, Jepara, jumlahnya masih cukup untuk kebutuhan sampai 2019. Sesuai dengan data yang ada, sampai saat ini masih ada cadangan beras sebanyak 1.060 ton. Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Gudang Bulog Rengging, Pecangaan, Jepara, Hartono di sela-sela melakukan kegiatan operasi pasar di Pasar Jepara II, Selasa (27/11). Menurut Hartono, cadangan beras yang ada dalam kondisi baik, dan cukup untuk kebutuhan masyarakat Jepara. Karena itu, pihaknya menyatakan tidak khawaatir terjadi kelangkaan beras di Kabupaten Jepara. “Cadangan beras di gudang kami masih cukup untuk kebutuhan sampai 2019. Semuanya masih ada sekitar 1.060 ton. Sampai
JAKARTA-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, kemarin, menggelar rapat bersama Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas). Dalam rapat tersebut dihasilkan keputusan terkait perubahan mekanisme pembelian beras oleh Bulog. Rapat tersebut berlangsung dari pukul 14.30 WIB hingga 17.00 WIB bersama Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Oke Nurwan, dan
musim tanam berikutnya masih aman,” ujar Hartono. Bulog Jepara sendiri, Selasa (27/11) menggelar operasi pasar untuk beberapa jenis komoditas kebutuhan pokok masyarakat. Di antaranya adalah beras premium dan medium. Kemudian juga tepung terigu dan minyak goreng. Kegiatan ini diarahkan untuk ketersediaan stok dan kesetabilan harga kebutuhan pokok tersebut.
Bersama dengan Polres Jepara dan OPD terkait di Pemkab Kabupaten Jepara, kegiatan ini berlangsung dengan lancar. Semua komoditas yang dibawa dijual di bawah harga pasar yang saat ini berlaku. Untuk beras premium yang di pasaran harganya mencapai sekitar Rp11.500/kg dijual dengan harga Rp9.000/kg. Sedangkan untuk beras medium yang
harga di pasaran mencapai Rp9.700/kg dijual dengan harga Rp7.000/kg. “Sejauh ini untuk harga beras masih stabil. Operasi pasar ini dilakukan sesuai dengan intruksi Kemendag untuk tetap menjaga kestabilan harga dan ketersediaan stok. Semua dijual di bawah harga pasaran yang ada,” tuturnya. Sebanyak 2 ton beras jenis medium dan 300 kg jenis premium dilepas dalam operasi pasar tersebut. Sedangkan untuk minyak goreng, jumlah yang dijual keseluruhan mencapai 240 liter. Kemudian untuk tepung terigu jumlahnya mencapai 160 kg. Sedangkan untuk gula pasir jumlahnya mencapai 160 kg. Masyarakat yang kebetulan berada di Pasar Jepara II tidak menyianyiakan kesempatan ini. ■ dis-Ct
JAKARTA-Pemerintah membuka pintu bagi investor asing masuk ke 25 bidang usaha. Kebijakan ini memicu kritik karena 25 bidang usaha itu termasuk UKM. Menyikapi kondisi ini, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) buka suara. Menurut JK membuka pintu untuk asing bukan berarti bisa masuk dan menguasai UKM 100%. “Dalam undang-undang UKM itu ada hal-hal yang hanya bisa dikerjakan UKM, tidak berarti DNInya dikeluarkan maka langsung Foto: detik boleh asing,” kata JK di kantor Wakil Jusuf Kalla Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (27/11), seperti dilansir detik.com. Dia mengemukakan kebijakan membuka bidang usaha untuk asing tidak akan mengancam UKM di Indonesia. “Tidak akan mengancam. Tidak mudah untuk itu karena di undang-undang juga tidak boleh, dari daftarnya saja dikeluarkan tetapi undang-undangnya tetap harus dalam negeri,” kata JK. Sebelumnya, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan hanya 25 bidang usaha yang boleh dikuasai asing 100% investasinya. Oleh karena itu menurut Airlangga tidak benar pemerintah mengalah kepada asing. “Itu tidak benar karena ini bicaranya masalah investasi. Saat sekarang ketergantungan kita terhadap impor tinggi. Justru kita akan dorong melakukan substitusi impor. Dengan substitusi kemampuan industri dalam negeri meningkat dan ketergantungan terhadap barang impor meningkat,” kata Airlangga di Istana Bogor, baru-baru ini. ■ dtc-Ct
Pantauan Kebutuhan Pokok Diintensifkan SUKOHARJO- Menjelang akhir tahun, pemantauan kebutuhan bahan pokok dan gas untuk masyarakat dipantau secara intensif. Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Sukoharjo, Sutarmo mengatakan, sudah melakukan pemantauan terhadap semua kebutuhan pokok masyarakat, baik terkait ketersediaan barang maupun harga. Pantauan dilakukan dengan mendatangi langsung gudang penyimpanan dan distributor barang di semua wilayah. Tidak terkecuali juga melihat kondisi di pasar tradisional. ‘’Petugas langsung datang. Para pedagang dan distributor diminta untuk tidak berbuat curang. Barang yang dimiliki harus dikeluarkan dan dijual kepada masyarakat,’‘ kata Sutarmo. Dikatakan, distributor dan pedagang dilarang menaikan harga seenaknya karena sudah ada ketetapan aturan dari pemerintah berupa harga eceran tertinggi (HET). Apabila ada temuan pelanggaran, pelakunya akan dikenakan sanksi tegas sesuai dengan aturan. Sanksi mulai dari pemberian peringatan sampai pidana sebagai efek jera. ■ Antisipasi Kelangkaan Dia menegaskan, kebutuhan seperti beras, daging ayam, daging sapi sampai gas masih terpenuhi. ‘’Kebutuhan bahan pokok masih tersedia dan tidak ada temuan kelangkaan,’‘ imbuh Sutarmo. Pemantauan akan semakin diintensifkan, terlebih menjelang Natal dan Tahun Baru. Hal itu sebagai antisipasi munculnya masalah kelangkaan dan kenaikan harga. Pihaknya meminta kepada semua lurah pasar dan petugasnya untuk aktif memantau perkembangan stok barang dan harga. Di samping itu, koordinasi juga dilakukan dengan melibatkan Hiswana Migas Surakarta berkaitan dengan harga dan pemenuhan ketersediaan gas. Sebab saat momen tertentu seperti Natal dan Tahun Baru rawan terjadi kelangkaan. ‘’Mulai akhir November sampai Desember, pengawasan gas terus diperketat khususnya elpiji 3 kilogram. Barang bersubsidi tersebut harus dipakai tepat sasaran untuk masyarakat miskin,’‘ tuturnya. ■ SMN/H46-Ct
Bulog Ubah Mekanisme Pembelian Beras Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Tri Wahyudi Saleh. Menurut Agung, perubahan mekanisme pembelian beras yang dimaksud adalah Bulog diminta untuk menyerap beras milik petani berapa pun harganya. Kemudian, selisih dari harga beli dan jual akan dibayarkan pemerintah. Sebelumnya, pembelian beras dilakukan dengan dana
yang ditetapkan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). “Pengelolaan cadangan beras pemerintah jadi ditentukan akan diberlakukan dalam sistem selisih. Jadi yang dibayarkan pemerintah adalah kalau Bulog beli Rp 8.500 per kg misalnya, dan dia jual Rp 8.100 nah selisih dibayar pemerintah,” kata dia di Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa, (27/11), seperti dilansir detik.com. Lebih lanjut, ia mengung kapkan langkah itu dilakukan agar penyerapan beras oleh Bulog bisa lebih banyak. Dengan begitu, pemerintah tidak akan kekurangan stok. “Cara seperti itu agar Bulog menyimpan lebih banyak. Kan kalau dikasi uang 100 hanya bisa beli 20. Nanti kalau
sekarang dengan uang 100 bisa beli 100 itu dengan sistem penggantian (oleh pemerintah),” kata dia. Selain itu, ia juga berharap langkah itu dilakukan untuk memberikan perbaikan sirkulasi gudang Bulog agar beras bisa terjual. “Penyerapan bisa lebih banyak dan Bulog operasional nya bisa beli-jualbeli-jual. Jadi cadangan beras
pemerintah bisa dilepas,” katanya. Sementara itu, rencananya aturan tersebut akan dilaksanakan pada tahun 2019 dengan Peraturan Menteri Pertanian, Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Peraturan Menteri Keuangan. “Tahun 2019 Insyaallah mulai. Kalau Permentan sudah selesai, Permenko sudah tinggal tunggu Peremenkeu minggu depan selesai,” tutup dia. ■ dtc-Ct
8.000 Warga Usia Produktif Menganggur ■ Pemkab Sukoharjo Gelar Bursa Kerja SUKOHARJO-Sekitar 8.000 warga usia produktif di Kabupaten Sukoharjo tercatat masih menggangur alias belum memiliki pekerjaan tetap. Untuk menekan angka pengangguran itu, Pemkab Sukoharjo bersama dengan sejumlah perusahaan menggelar bursa lowongan kerja di Gedung Budi Sasono, Jalan Veteran. Dalam bursa tersebut, ada sekitar 6.000 lowongan kerja. Sebanyak 1.000-1.500 lowongan kerja di antaranya diharapkan terserap dari 31 perusahaan yang ikut dalam bursa lowongan kerja. Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Sukoharjo, Bahtiyar Zunan, mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan Pemkab dalam menekan angka pengangguran ini adalah menggelar bursa kerja. Diharapkan, kegiatan tersebut mampu menghubungkan antara pemilik
lowongan kerja dan pencari kerja di Sukoharjo. Sebab keduanya belum terkoneksi sehingga masing masing pihak belum terhubung dan mengalami kesulitan memenuhi kebutuhannya. ‘’Ada sekitar 8.000 - 9.000 pengangguran, dan kami berupaya menyediakan 6.000 lowongan kerja melalui <I>jobfair<P>. Sekarang tinggal para pengangguran itu, mau tidak bekerja pada posisi lowongan kerja tersebut,’‘ kata Zunan. ■ Pilih-pilih Menurut dia, yang menjadi kendala saat ini dalam menekan angka pengangguran yakni sikap pilih-pilih dari sebagian masyarakat. Para pengangguran baru akan bekerja sesuai dengan keinginannya. Apabila berbeda maka mereka memilih untuk tetap menganggur dibandingkan memaksakan diri bekerja tidak sesuai bidang atau
harapan. ‘’Kalau 6.000 lowongan kerja dapat terisi semua, otomatis mampu mengurangi angka pengangguran. Dengan demikian maka tinggal tersisa 2.000 - 3.000 pengangguran,’‘ ujarnya. Berdasarkan perhitungannya, angka pengangguran bisa ditekan sampai nol persen. Dengan catatan, pencari kerja juga tidak bersikap pilih-pilih. Terlebih selain di kawasan industri nguter (KIN) lowongan kerja juga tersedia di tempat yang lain. Misalnya di Solo Baru, Kecamatan Kartasura, di mana banyak berdiri tempat usaha seperti mal, rumah sakit, hotel, dan lainnya. Berdasarkan data, bursa kerja kali ini diikuti 31 perusahaan. Mereka merupakan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang., seperti tekstil, jamu, keuangan, mebel, dan lainnya. ■ SMN H46-Ct
BURSA KERJA : Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Sukoharjo, Bahtiyar Zunan, berbincang dengan karyawan perusahaan dalam bursa kerja, kemarin. ■ Foto:SMN/Heru Susilo
Rabu Pahing, 28 November 2018
Situs....(Sambungan hlm 1)
■ Hasil Pemeriksaan BPK di Jateng
Empat Daerah Kategori WDP
SEMARANG -Tahun 2018, berdasarkan keseluruhan pemeriksaan yang dilakukan BPK Perwakilan Provinsi Jateng, terdapat 11.036 jumlah temuan pemeriksaan dengan 25.060 rekomendasi. “Dari total rekomendasi yang ada, sudah ditindaklanjuti sesuai rekomendasi sebanyak 21.084 (84,13%), sudah ditindaklanjuti namun belum sesuai rekomendasi atau belum ditindaklanjuti sama sekali sebanyak 3.966 (15,82%), dan tidak dapat ditindaklanjuti sebanyak 10 rekomendasi (0,03%),”papar Kepala Perwakilan (Kalan) BPK Jateng Hery Subowo, disela audensi kunjungan kerja Komite IV DPD RI ke BPK Perwakilan Jateng, Semarang, Selasa (27/11). Ditandaskan, saat ini penyelesaian TLRHP oleh pemerintah telah ditetapkan menggunakan mekanisme berbasis online dengan pemanfaatan Sistem Informasi Penyelesaian Tindak Lanjut Rekomendasi LHP BPK (SIPTLR-LHP BPK). “Dengan sistem ini, pejabat Pemda dapat mengunggah langsung dokumen ataupun bukti TLRHP dari kantor Pemda, dan BPK memantau tindak lanjut tersebut dari kantor BPK. Sistem ini sangat membantu, untuk memenuhi kewajiban penyelesaian TLRHP yang berdasarkan aturan ditetapkan dalam waktu 60 hari setelah LHP diserahkan,” katanya. Dipaparkan, opini BPK atas laporan keuangan pemdapemda di Jateng, mengalami peningkatan setiap tahunnya. Pada Tahun Anggaran 2015, dari 36 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) di Jateng, 21 LKPD memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan 15 LKPD mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). 2016, terdapat peningkatan di mana dari 36 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) di Jateng, 31 LKPD memperoleh opini WTP dan 5 LKPD mendapat opini WDP. Sedangkan pada TA 2017, dari 36 Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) di Jateng, 32 LKPD memperoleh opini WTP dan 4 LKPD mendapat opini WDP. “Sementara empat daerah yang masih mendapatkan opini WDP ini, sifatnya masih dalam perbaikan. Karena rekomendasi yang kita berikan kalau perbaikan ini perlu waktu. Rata-rata yang menjadi persoalan tentang pencatatan aset daerah,” tandasnya. Sementara, Ketua Komite IV Ajiep Padindang, kunjungan kerja ke BPK Perwakilan Provinsi Jateng dilakukan untuk mendapatkan informasi, tanggapan dan penjelasan tentang temuantemuan BPK yang dimuat dalam Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun 2018, baik yang sudah maupunyang belum ditindaklanjuti oleh entitas terperiksa. “Hasil penelaahan dan pembahasan yang dilakukan oleh DPD RI, akan bahan untuk membuat pertimbangan dalam pembahasan rancangan undang-undang yang berkaitan dengan anggaran pendapatan dan belanja negara,” katanya. Turut hadir dalam kunjungan tersebut, anggota Komite IV DPD RI Bambang Sadono (Jateng), A Aziz Adyas (Lampung), Rugas Binti (Kalteng), Adrianus Garu (NTT), Dewi Sartika Hemeto (Gorontalo), dan Mervin Sadipun Komber (Papua Barat). ■ rix—sn
Sementara untuk anaknya yang bernama Q yang artinya Queen atau ratu. Sehingga pada akan menjadi ratu, yang berada di keluarga dan yang terakhir Limma artinya anak nomor lima. “ keunikan nama dari keempat anaknya tersebut memang sengaja dilakukan atas persetujuan istrinya,” katanya. Sedangkan anaknya Limma, mengaku banyak yang menanyakan namanya yang dinilai unik dan tidak umum. Namun sejauh ini, ia menganggap hal itu wahar saja, mengingat mereka tidak mengetahui sejarah dengan pemberian nama tersebut. Meski diakuinya, jika nama dirinya cukup unik sehingga tidak ada yang menyamainya. “Jika ditanya namanya kok begitu, saya hanya tersenyum ,”katanya.■ K-28—sn
WWS 28 K22
DISEWAKAN 1 Unit Hitachi (Th 2005) & 3 Unit PC 200- 8 (Th 2011 ,2012, 2014) Hub:Ibu Wiwin 081 282 667 667 & Bp.Joko081 326 393 633(JamKerja) WWS 28 K22
KPU...(Sambungan hlm 1) sebagai ketua umum Partai Hanura juga sudah mendaftarkan diri. Putusan MK ditindaklanjuti KPU RI dengan menerbitkan aturan perubahan. Di dalamnya meminta bakal calon anggota DPD yang sudah mendaftarkan diri segera melampirkan surat pengunduran diri dari parpolnya masing-masing. Namun, OSO tak kunjung memberikan lampiran surat tersebut ke KPU. Kemudian KPU tidak meloloskan OSO sebagai caleg DPD. OSO menempuh jalur hukum dengan meng ajukan uji materi ke Mahkamah Agung. Menurut Arief, aturan PKPU perubahan itu tidak bisa berlaku karena putusan MK diterbitkan ketika proses tahapan pencalonan sudah berjalan. Sedangkan sifat dari putusan MK tidak berlaku surut. Maka dari itu, peraturan harus melampirkan surat pengunduran diri dari parpol untuk menjadi caleg DPD baru bisa
Tol...(Sambungan hlm 1)
Berharap...(Sambungan hlm 1)
GNP RENT FORKLIFT.MlyniUnitBaru Truk,Crane.7600601/ 081326129130
hal, bahkan bukan hanya ulah manusia saja tapi melainkan juga pengaruh kondisi alam. “Kerusakan Trowulan sudah dari masa kolonial, tepatnya saat revolusi industri, yang mana dilakukan pembangunan pabrik gula di Jawa Timur. Berdasar catatan para peneliti, bata dari candi dan struktur peninggalan Trowulan dipakai untuk membangun pabrikpabril gula, padahal itu peninggalan arkeologis,” katanya disela-sela acara seminar peringatan 725 tahun Majapahit di University Club UGM, Bulaksumur, Sleman, Selasa (27/11). Namun setelah Indonesia merdeka bukan menjadi akhir penghancuran situs Trowulan. Masyarakat sekitar mulai me-
BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999 WWS 28 K22
GAMBAR RUMAH Detail + 3 Dimensi + RAB 800Rb Hub: 085 329 004 433
kebut sampai awal Desember 2018. Diperkirakan jalur Trans Jawa pekerjaannya ditangani PT Jasa Marga Solo Ngawi dan PT Waskita Karya itu diresmikan pada akhir tahun ini. Pimpinan Proyek Tol Salatiga-Boyolal Edy Broto yang ditemui Selasa (27/11) menyatakan, pengerjaan fisik tinggal penyelesaian pembangunan jembatan Kalikenteng di Kabupaten Semarang, termasuk
SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat,SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi,, menerima antar jemput karyawan. Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558 WWS 28 K22
WWS 28 K22
- PENGIRIMAN BARANG -
SERVICE TV SGL MERK 024-7626373 AC,KlksM CuciP. AirW. Heater JetPump
Promo beli Lensa Essilor atau lensa blue control(anti radiasi TV, Gadget, dll) Gratis frame kacamata keren. Softlens warna 45rb.Softlens disposable minus 18rb.Menerima pendaftaran peserta baru BPJS Gratis.Optik Giordania,jl.Tlogosari raya II/48 M Smg. 0811297294 WWS 28 K22
WWS 28 K22
dari itu diperlukan kesepakatan bulat dan alasan yang kuat dari seluruh komisioner KPU. “KPU pasti akan melaksanakan putusan. Tapi bagaimana melaksanakan putusan itu, itu yang sedang kita buat,” kata Arief. ■ Kasih Saran Bersamaan dengan batalnya pengumuman nasib pencalegan OSO hari ini, sejumlah perwakilan dari lembaga sosial masyarakat menemui Arief untuk memberikan saran. Di antaranya adalah Perludem, Kode Insiatif, Pusako Andalas dan Formappi. Mereka menyarankan KPU menindaklanjuti putusan pengadilan MA dan PTUN, namun tidak mengabaikan putusan MK. Karena putusan MK, menurut mereka setara undang-undang. Mewakili koalisi masyarakat sipil tersebut, Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini mengatakan bahwa KPU kembali menyurati OSO agar segera melampirkan surat
pengunduran diri dari parpol. Kemudian KPU memasukkan nama OSO ke dalam jajaran caleg DPD Pemilu 2019. Hal ini perlu dilakukan karena putusan MK tegas mengatakan bahwa DPD tidak boleh diisi oleh pengurus parpol. Bagi pengurus parpol yang ingin menjadi caleg DPD harus mengundurkan diri dari parpol yang menaunginya. “KPU memasukkan OSO dalam DCT (Daftar Calon Tetap) hanya jika ada surat pemberhentian dari parpol,” kata Titi. Hal senada disampaikan Peneliti PUSaKO Universitas Andalas Feri Amsari. Ia mengatakan bahwa putusan MK harus dipatuhi oleh OSO, yakni dengan mengundurkan diri dari Partai Hanura, jika ingin tetap menjadi caleg DPD. Cara ini lebih baik dilakukan OSO sehingga tidak menimbulkan polemik berkepanjangan. “Jadi itu pilihan kenegarawanan agar Pak OSO sendiri yang bergerak menghilangkan kekisruhan ini,” kata Feri. ■ cnn—sn
sebagian kecil penyelesaian perkerasan jalan. Sampai saat ini progres pekerjaan tol yang membelah Kabupaten Semarang dan Boyolali itu tinggal menyisakan dua persen saja. “Progresnya sudah mencapai 98 persen. Semoga seluruh pekerjaan fisik tol selesai tepat waktu,” terangnya. Edy menuturkan pergantian cuaca dari kemarau ke penghujan tak memengaruhi pekerjaan fisik di lapangan. Proses cor beton/perkerasan
tetap berjalan. Hanya saja pada saat pengeringan cor yang masih basah ditutup dengan terpal. Sementara Dirut PT JSN David Wijayatno menambahkan, hujan yang turun dilokasi proyek sudah dipridiksi jauhjauh hari. Namun perubahan cuaca itu tak menyurutkan penyelesaian proyek tol. “Penyelesaian pembangunan tol Salatiga-Boyolali tetap ditargetkan rampung awal Desember. Sehingga pada akhir tahun ini
bisa dilalui.” David mengungkapkan, setelah tol Solo SragenNgawi selesai dibangun dan dioperasionalkan. Giliran tol Salatiga-Boyolali yang dioperasionalkan. Sehingga akhir tahun ini bertepatan dengan musim libur akhir tahun tol bisa dilalui oleh masyarakat. “Kami bekerja keras dan meminta dukungan masyarakat agar penyelesaian tol Salatiga-Boyolali sesuai target akhir tahun ini,” imbuhnya.■ smn/J5—sn
Hlg:BPKB H.1826.SS Samiran Jl.Kauman Dlm No.1 Semarang PLG 28 K2
Hlg:BPKB H.8055.DP An.Hanafi LKp.Cokro 211D SMG TGH PLG 28 K2
Hlg:BPKB H.6273.AHE An.susilowati Bandengan Rt2/4 wedung DMK
WWS 28 K22
WWS 28 K22
- RUMAH MAKAN Enjoy 20% disc all payment &30% disc with Mandiri Fiestapoin = 50 % discat Kobe Garden Resto. Call: 7479543
SERVICE KEYBORD Yamaha, ROLAND Jl.Nilam 3c Smg.T:6730401
STNK AA6628VM an Drs.Maryudi Tanjungsari,Kutowinangun,Kebumen WWS 28 K22
WWS 28 K22
LEGATO MUSIK. PrivatPIANO/Kyboard utk anak/dewasa. Jadwal fleksibel Hubungi: 0899 5121 508 PROMO CASH & KREDIT Alat Musik Keyboard,Drum,Akustik/Elektrik,Gitar, Bas,Amply,Piano Akustik/ Elektik,Grand Piano,Elektone,Alat Tiup,Sound Sistem Mix,Asesoris,dll, Segala Merk,Hub:Jl. Halmahera II/18 Smg (024-8311277) Hp/Wa: 081326392345.Bandingkn dulu Dg Hrg Kami Sblm Membeli Di Tempat Lain) Juga Bisa Tukar Tambah Lho WWS 28 K22
WWS 28 K22
KOST PUTRA HARGA TERJANGKAU. Jl.Ratu - Ratih 2 No 15 Tlogosari Smg
- SUMUR/WC -
WWS 28 K22
Bor Sumur, Servis Pompa, Bor Peil. Hub. 081391521985/085875637932 WWS 28 K22
SANTOSOJAYAKRS WC&LBH, TANJUNG 8 (024)3542438 - 3542439 - 3548090
Penyelesaian Kartu Kredit/KTA Hanya Bayar 30% Hutang Lunas 100% Legal 081281539552 Tinah
KOST Jl.Sri Rejeki Timur,AC,TV Kamar Besar,Kmr Mandi Dlm,Parkir Luas,Pintu Sendiri.082324647166 WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
JUAL SUPER Mini POM Jtn & Btn,Sdh Vaksin.024-7621640/087832018686
- JASA PROPERTY Spesialis Kebocoran Rumah,Gedung, Kamar mandi,dak,dll.087831177722
Promo Hebat Daihatsu sigra/ayla/xenia DP.11-ang. 2,6 / Terios DP. 34 - Angs. 4,4 Hub: (0856 4020 5678) WWS 28 K22
- KENDARAAN SEWA -
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
Dibuka, Pandanaran Hotel School “ Bayar Kuliah Setelah Kerja “ WA 08157705842. Kuota terbatas
R HM Lb84m 350jt dktPsrJati Lb155m 750jt Siap 2Lnty Tblg. 08179503935 WWS 28 K22
WWS 28 K22
Konsultan LTAC Kursus Brevet Pajak A & B Ruko Green Palm No 7 Ungaran CP: 082118007108
IC Smg adalah Pakar soal CAT CPNS Trprcaya sejak 1993 buktikan.0856597 00671 (Kurnia) / 085640095960 (Asih) WWS 28 K22
- SUZUKI -
CCTV HD Plat No Klihtan Wjh Jls Grsi 3th. Gajahmada 180A Smg024-8413232 WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
- KOMPUTER DIBELI Komputer & Elektronik Sgl Kondisi Diambil.Hub:085100366817 WWS 28 K22
PIANO Electric Yamaha CLAVINOVA CVP-405 Kond.Istw. 089 660 363550 WWS 28 K22
RUMAH 2LANTAI di Puri Anjasmoro B5 / 28 Smg, 5KT, 2KM, 2 Dapur Hubungi: 0852 0151 4641 WWS 28 K22
WWS 28 K22
KOLEKSI VELG VELG TERBARU dari Work,Niche,Fuel.Hanya di ARVIA Satu Lokasi Pnh Aksi.024-8412885 website: www.arviajaya.com
Khusus Panggilan Utk Tamu Hotel di Smg.Pijat Capek&Reflexi,Semua bisa Hub. Wa. 081234566036 WWS 28 K22
WWS 28 K22
VKOOL KACA FILM HIGH TECH No.1 di Dunia,Grs 5th,dipasang o/Tng Profesional, Menahan Panas Matahari yg Merambat Masuk ke Ruangan,Menghemat Penggunaan AC Kami Siap Mengerjakan diRumah / Gedung Anda.ARVIA T.024-8412885 website: www.arviajaya.com WWS 28 K22
JUAL TNH Lt.3300m2, Rp.350Jt/ Nego Lokasi Boja-Kendal.081578608500 WWS 28 K22
HarapanJaya Kd.Mundu54 T.6703044 KC Film Murah. Blok Dpn 90rb Jum`at ttp Mgg/Bsr Buka
TNH L:890m2 HM Strategis Murah Jl.S.Parman Ungaran 08118203616 WWS 28 K22
WWS 28 K22
DIBELI TIAP HARI AC,Kulkas, M.Cuci, TV, Freezer, Sofa,Meja Kantor, Borongan Kantor /Rumah, Hub:085102644441
WWS 28 K22
RUMAH RIVERA HIJAU~ Candi Golf Full Furnish Lengkap.081805850549
PONGCUNG POU (obat)atasi impoten / lemah sahwat/ejakulasi dini/besar/pjg / Tahan lama/keras. Hub:081236663401
DIBELI SEMUA BARANG yg sdh tdk trpakai 085100659728 Pak Siong Ki
WWS 28 K22
WWS 28 K22
Fatmawati Dkt RS,Unimus,Sinar W & slwangi,dkt bndra,KIC,RS.0818247116
Disewakan Tempat Usaha. Cocok utk warung makan,tempat strategis. Lokasi depan Polines UNDIP. Hrg 65jt/th CP: 08112870909
TERAPY VITALITAS IMPOTEN,DLL Hub: 081 2252 5857
WWS 28 K22
PINDAH RUMAH/BOSAN DGN BARANG Anda Hub: BaBeKu Telp. 8417629 Dibeli Semua Barang Bekas Anda Banyak Barang Datang
KNTRKN RMH ,Jl.Tegalsari Ry 175/60 Smg.Lt.200m2,Hp.0811280936
WWS 28 K22
PUJI SYUKUR AtasTerkabulnya Doa Novena 3x Salam Maria.Kel.DJOHAN
WWS 28 K22
Disewakan Toyota ALPHARD, Murah, Hub: 08157602288 / 024-8316169
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
TOP TRAVEL. Sewa Hi Ace Commuter, Mobil baru, 15 seat full Audio,Murah T: 08157602288/ 081901906160(WA)
WWS 28 K22
WWS 28 K22
ACCU MOBIL Massiv NS40 TT 325rb Smg Indah E2/12A.Hp.08122912629
WWS 28 K22
WWS 28 K22
JUAL RMH Jl.Gajah Mada & Graha Padma SMG.Hub:0851 0625 1168
PROMO Suzuki mobil Pusat plat H & K Dp Suka suka, bunga rendah, kredit sd 7th.. proses cepat sd ACC ,disc sd 37jt Hub: Wildan 0819 1459 7474
WWS 28 K22
GADAI KHUSUS MOTOR & MOBIL (Lesing OK),Hub:085741577716 Kredit Bunga Murah, Bisa Take Over, Dana Talangan. 081391467135
BUS NUGROHO AC/Non AC/Ekono mis 59/50/40/38/31 Seat Th`2016 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024) 8318454-8504071-70286647.
WWS 28 K22
Sgr Rmh 2LT Hrg 1LT,HM,Lb150, Lt75 Bang br.Taman Beringin. 08122852909 Permata Karangjati Ungaran 2lt HM LB:144m2 LT:128.WA:08118203616
PLG 23 K3
GESTUN 2,4%&PELUNASAN.Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya.T:081226125865
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
RMH Jl.Candi Pram.Brt 1382 Pasadena 5KT,3KM,Lt.90,Lb.145.082133374569
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
WWS 28 K22
Pelatihan Kerja Online di Rumah, Hub WA: 082220570197
BREVET PAJAK Mulai 5 Nopember`18 Jl.HOS Cokroaminoto No.6 Tugu Muda Telp 024-3518247 & 081326003700
SPESL.DOKTERKULKAS-O8139O574475 AC, M.Cuci, P.Air, K.Gas, Sumur Bor
PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh, Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/ 08121535300
JUAL MURAH APOTEK 195Jt BERIKUT ISI FREE SEWA 0811299122
WWS 28 K22
WWS 28 K22
SEDOT WC MAMPET(GRNSI) Wastafel, Sal Got Tnp Bongkar. 082322503878
WWS 28 K22
diberlakukan pada pemilu berikutnya, yakni 2024. MA dalam putusannya pada 25 Oktober 2018 memenangkan OSO, karena menurut MA putusan MK tidak berlaku surut. Artinya aturan perubahan yang di dalamnya menyertakan harus melampirkan surat pengunduran diri dari partai menjadi tidak berlaku pada pemilu kali ini. Selain menggugat ke MA, OSO juga melayangkan gugatan ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. PTUN memenangkan OSO dan memerintahkan KPU memasukkan nama OSO sebagai caleg DPD Pemilu 2019. Adanya tiga putusan lembaga peradilan tersebut membuat KPU bingung dalam menentukan nasib OSO. Beberapa waktu lalu KPU melakukan audiensi dengan MK, dan juga meminta pendapat para pakar hukum. Dalam menanggapi masalah ini, Arief mengaku bahwa pihaknya harus hati-hati agar tidak memunculkan polemik baru. Maka
STNK AA5752DW Utaminingsih Karangtengah,Poncowarno,Kebumen
SERVICE TV LED,LCD. 085109100075 SONY, TOSHIBA, SHARP, LG, POLYTRON
WWS 28 K22
Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.3511181-3586666
dan beberapa tempat lainnya. “Kalau berapa persen kerusakannya belum bisa bilang, karena Trowulan bukan seperti Pompei yang tak berpenghuni lagi. Karena saat ini masyarakat sudah mendirikan rumah dan itu hal yang membuat pemetaan sulit, karena siapa yang tahu halaman rumahnya ternyata ada situs,” katanya. “Karena itu prosentasae kerusakan bisa bertambah lagi, bukan menyalahkan siapa-siapa, tapi untuk melindunginya biar tidak rusak. Tapi sebenarnya yang paling tanggung jawab adalah pusat, karena status cagar budaya nasional perlu dioptimalkan. Upayanya ya dengan sosialisasi ke warga yabg belum tahu bawah rumahnya adalah cagar budaya nasional,” pungkasnya. ■ dtc—sn
PLG 28 K2
WWS 28 K22
- KACA MATA -
wisata membangun tempat sebagai pusat info Majapahit, tapi setelah mencuat di publik karena bawahnya ada struktur Trowulan pembangunan dihentikan, begitu juga tahun 2012 yang rencananya mau dibangun pabrik baja juga tidak jadi,” ujarnya. “Tapi kita kan seterusnya menunggu jadi kasus terus dimunculkan ke publik baru dapat perhatian. Karena itu kita ingin bangun agar BPCB mendata dan memetakan situs yang dilindungi,” imbuhnya. Disinggung mengenai data kerusakan di Trowulan saat ini, ia belum bisa menjelaskannya secara rinci. Namun, beberapa cagar budaya ada yang telah mengalami restorasi seperti gapura bajang ratu, gapura beringin lawang, candi brahu
STNK R7505LA an Wulan Dwi J Jl.Jatisari,Tanjung,Pwt Selatan
SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266 - SERVIS (PANGGILAN) -
manfaatkan tanah di Trowulan untuk dijadikan mata pencaharian dengan memproduksi linggan. Dijelaskannya, bahwa linggan adalah batu bata diproduksi warga dengan cara menggali tanah Trowulan, kemudian dicetak dan dibakar. Tapi ia tak sepenuhnya menyalahkan masyarakat, mengingat pemerintah sendiri secara tidak sadar ikut dalam penghancuran situs tersebut. “Saat menggali tanah kan pasti banyak temuan, dan ketika dicangkul bisa ikut rusak. Pemerintah sendiri mungkin secara tidak sadar ikut merusak situs itu dengan dibangunnya beberapa bangunan tanpa mengetahui ada situs di bawah bangunan itu,” katanya. “Seperti di tahun 2009 Menteri Kebudayaan dan Pari-
Puspanjolo Tgh, Ls206m, HM, 1M nego. Hubungi: 08112886686. Ari Jual Cpt Rumah Jl.Amarilis Raya 32 L=245, 5KT, Hub: 089.618.703.570 WWS 28 K22
RMH MRH Pcg Gading, Lt330m/150m, 5Kt,2Km=350Jt. 085100109755.WA.TP WWS 28 K22
WWS 28 K22
TANAH HM Lt.1393 m2 Di Patemon UNNES Semarang. Hub:O851OO2O4O5O WWS 28 K22
JUAL:TNH DEKAT UNNES Gunungpati Smg, Strategis. Hub: 08880 252 8999 WWS 28 K22
DILANTIK: Ribuan relawan dengan menggunakan topeng Jokowi dilantik Presiden petahana RI Jokowi sebagai bagian dari tim kemenangan untuk Pilpres 2019 dilantik Jokowi di kawasan pergudangan, Sentul, Kabupaten Bogor, Selasa (27/11). ■ Foto:cnn
Rabu Pahing, 28 November 2018
KPK Lelang Tanah & Apartemen Djoko Susilo Senilai Rp179,6 M JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal melelang sejumlah aset milik mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri Djoko Susilo. Asetaset itu di antaranya 17 bidang tanah dan 1 unit apartemen dengan total limit mencapai Rp179,6 miliar. “Aset yang dilelang dari perkara dengan tersangka atas nama Irjen Djoko Susilo,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah lewat pesan singkat, Selasa (27/11). Foto:dok Djoko merupakan terpidana Febri Diansyah kasus proyek simulator ujian surat izin mengemudi (SIM) roda dua dan roda empat serta melakukan tindak pidana pencucian uang. Pria yang terakhir berpangkat jenderal polisi bintang dua itu divonis 18 tahun penjara dan denda Rp1 miliar serta uang pengganti Rp32 miliar. Febri mengatakan lelang dilakukan secara terbuka pada Kamis 6 Desember 2018. Untuk mengikuti lelang, kata Febri, warga yang berminat bisa mengakses . Informasi lebih lengkap juga dapat diakses pada laman khusus di situs KPK. ■ cnn—sn
Dugaan Penyelewengan Pasar Darurat Diselidiki PEKALONGAN - Hingga kini petugas Polres Pekalongan terus menyelidiki dugaan penyelewengan pembangunan pasar darurat di dua tempat, yakni Taman Patiunus dan Lapangan Sorogenen senilai Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar, Selasa (27/11). Bahkan polisi telah menetapkan satu tersangka ZA yang mengaku sebagai pihak kontraktor dari CV Surya Jaya Teknik yang telah membangun pasar darurat guna menampung para pedagang Pasar Banjarsari akibat terbakar awal 2018 lalu. Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Ferry Sandi Sitepu, kepada wartawan menuturkan, kasus itu terkuak, menyusul korban Sobirin melaporkan pemalsuan tanda tangan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) setempat. Karena nama, tanda tangan dan KTP,namanya dicatut dalam pelaksanaan pembangunan pasar darurat, bahkan dicantumkan sebagai penggarap proyek tersebut. Padahal korban tidak mengetahui sama sekali hal itu. Meresa dirugikan, kasus itu dilaporkan ke polisi. “Dan kini kami terus melakukan penyelidikan,”katanya. Ditambahkan, akibat perbuatan tersangka negara dirugikan dengan kisaran Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar. Bukan itu saja, belakangan terkuak ZA juga membuat tanda tangan palsu dalam pengesahan surat pelaksanaan pembangunan. ZA melanggar pasal 263 KUHP, tentang pemalsuan dokumen yang digunakan untuk keuntungan diri sendiri. Menurut Kapolres tersangka ZA bukan pekerja profesional di bidang bangunan, mengingat hanya lulusan STM bahkan hanya bekerja sebagai penjual ikan di Jakarta. Sebelumnya, CV Surya Jaya Teknik telah mengajukan dua Surat Perjanjian Kerja (SPK) tetntang kegiatan tanggap darurat kebakaran Pasar Banjarsari dengan total nilai kontrak mencapai Rp 2,7 miliar lebih.■ K-28—sn
PASAR DARURAT: : Pembangunan pasar darurat yang dihuni ratusan pedagang eks pasar banjarsari yang ludes terbajar, kini meninggalkan masalah adanya dugaa penyelewengan. ■ Foto:Janti Artati
■ Ahli Waris Perlu Ajukan Permohonan Hak ke BPN
Eksekusi Sriwedari Butuh Waktu SOLO - Meski Ketua Pengadilan Negeri Surakarta, Dwi Tomo SH telah menerbitkan Penetapan Sita Eksekusi No:10/PEN.PDT/EKS/2015/PN.Skt.Jo No:31/Pdt.G/2011/PN.SKA Jo No:87/Pdt/2012/PT.Smg Jo No:3249-K/Pdt/2012 tertanggal 26 September 2018 atas tanah Sriwedari, namun pelaksanaan eksekusi menunggu surat permohonan hak dari ahli waris RMT Wiryodiningrat yang ditujukan ke Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Hal itu dikemukakan Pejabat Humas Pengadilan Negeri (PN) Surakarta, R Azharyadi SH saat ditemui di kantornya, Selasa (27/11). Adapun terbitnya penetapan sita eksekusi dari Ketua PN Surakarta tersebut berisi perintah kepada Panitera sebagai Juru Sita PN Surakarta untuk melaksanakan sita eksekusi terhadap tanah Sriwedari yang
luasnya sekitar 10 hektar. Sita eksekusi atas perintah Ketua PN Surakarta telah dilaksanakan panitera beserta juru sita pengadilan pada hari Rabu 15 Nopember 2018 dan sebagai penjaga barang obyek sita telah ditunjuk Wardoyo Lurah Sriwedari dan Kepala Museum Radya Pustaka serta instansi terkait. ‘’Sita eksekusi yang dimak-
sud agar tanah sengketa yang telah inkraht tersebut tidak dijualbelikan, tidak dipindahtangankan atau beralih kepada orang lain dan lain-lain,’’ papar Azharyadi. Ditambahkan Azharyadi, setelah terbitnya penetapan sita eksekusi, pihak pengadilan telah menyampaikan hal itu kepada BPN. Namun sudah ada jawaban dari pihak BPN bahwa tanah Sriwedari yang jadi sengketa dan telah mempunyai ketetapan hukum tetap belum dicatatkan di BPN, karena tanah Sriwedari yang secara sah milik RMT Wiryodiningrat masih sebagai hak Eigendom atau kepemilikan hak tanah produk negara barat. ‘’Mestinya produk atas kepemilikan atas tanah buatan negara Eropa tersebut lebih dahulu dikonversi secara nasinal sesuai ketentuan hukum di Indonesia,’’ terangnya.
Apabila surat permohonan hak ahli waris RMT Wiryodinigrat yang dimohonkan di BPN tidak ada kendala, bisa dicatatkan sebagai hak kepemilikan yang sah, tidak ada yang mengklaim sebagai pemilik tanah, lanjut Pejabat Humas PN tersebut, pelaksanaan eksekusi baru dapat dilaksanakan. Hanya saja kalau surat permohonan hak yang diajukan ahli waris RMT Wiryodiningrat tidak dapat diterima atau ditolak pihak BPN dengan dasar ada ketentuan yang mengatur bahwa hak Eigendom dapat dikonversi menjadi hak nasional bisa dilaksanakan hingga tahun 1979. ‘’Setelah tahun tersebut, sesuai ketentuan, pengalihan hak Eigendom ke hak nasional tidak bisa dilaksanakan,’’ tandasnya.■ smn/G11—sn
■ Menerbitkan NCD BPD Terbesar di Tengah Ketatnya Likuiditas
Bank Jateng Kelebihan Permintaan SEMARANG - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) resmi mendistribusikan surat utang jangka pendek dalam bentuk Negotiable Certificate of Deposit (NCD) Bank Jateng Tahun 2018 senilai total Rp 1 triliun. NCD ini terdiri atas dua seri yaitu Seri A senilai Rp 970 miliar dengan tenor 6 bulan berkupon 8.50%, dan Seri B senilai Rp 30 miliar bertenor 1 Tahun dengan kupon 8.65%. Dari rencana jumlah Rp 1 triliun NCD yang akan diterbitkan, Bank Jateng mencatatkan kelebihan permintaan atau mengalami oversubscribed sebesar 1,2 kali, karena minat dan antusiasme investor yang cukup tinggi. Penerbitan NCD Bank Jateng Tahun 2018 ini merupakan penerbitan NCD dengan jumlah terbesar di Indonesia dalam satu tahap yang diterbitkan oleh Bank Pembangunan Daerah (BPD). Kelebihan permintaan NCD Bank Jateng Tahun 2018 merupakan sebuah prestasi sendiri mengingat hal tersebut dicatat saat likuiditas perbankan mengetat di penghujung tahun 2018. Sebelumnya Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memprediksikan risiko pengetatan likuiditas perbankan hingga akhir tahun 2018. Hal tersebut ditunjukkan dengan tingginya pertumbuhan kredit sebesar 12.69% secara tahunan (yoy) pada bulan September 2018. Sementara itu, pada periode
yang sama, dana pihak ketiga ( DPK) hanya tumbuh 6.6%. Pertumbuhan kredit yang kembali naik pada September lalu kembali menegaskan pola lanjutan pertumbuhan dari bulan sebelumnya sehingga rasio kredit terhadap DPK atau loan to deposit ratio (LDR) industri naik ke 93.39%. Dwi Agus Pramudya, Direktur Keuangan Bank Jateng mengatakan bahwa keberhasilan penerbitan NCD Bank Jateng Tahun 2018 merupakan kombinasi dari keberhasilan strategi timing dan pricing yang telah disusun Bank Jateng sebelumnya serta kepercayaan investor terhadap creditworthiness Bank Jateng yang oleh PEFINDO diberikan rating id AA- (Double A Minus; Stable Outlook). Bank Jateng menerbitkan NCD ini tepat sebelum Bank Indonesia mengumumkan kenaikan Suku Bunga Acuan BI-7DRRR, sehingga Bank Jateng dapat menekan biaya suku bunga. Bank Indonesia (BI) melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada Tanggal 1415 November 2018 memutuskan menaikkan Suku Bunga Acuan BI 7Days Reverse Repo Rate (BI-7DRRR) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 6.0%. Bertindak sebagai pengatur penerbitan bersama (joint arranger) adalah Danareksa Sekuritas, Mandiri Se-
kuritas, BNI Sekuritas, BCA Sekuritas dan Trimegah Sekuritas. Penerbitan melalui distribusi elektronik telah dilakukan pada 21 November 2018. Dana penerbitan NCD ini akan digunakan u n t u k menjaga kebutuhan likuiditas jangka pendek Bank Jateng hingga
akhir tahun ini. NCD berperan cukup penting sebagai salah satu sumber pendanaan bagi bank di samping DPK dan surat utang lainnya sehingga pada akhirnya bank memiliki ruang likuiditas yang besar untuk menggenjot kinerja melalui penyaluran kredit. ■ Ct-Sn
Dwi Agus Pramudya
Rabu Pahing, 28 November 2018
n Natal dan Tahun Baru
9
25°C 32°C
25°C 32°C
22°C 32°C
25°C 32°C
25°C 32°C
24°C 30°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
Waspadai Ancaman Radikalisme BALAIKOTA - Pemerintah Kota Semarang harus mendeteksi secara dini dan memetakan daerah-daerah rawan terpapar radikalisme menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru 2019. Kesempatan itu bisa dijadikan oleh kelompok yang terpapar radikalisme untuk melakukan aksi teror. Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, Wiwin Subiyono, pada diskusi bertema ‘Aman dan Nyaman Diakhir Tahun’ yang digelar Sekretariat Dewan di Gets Hotel Jalan MT Haryono, Semarang, Selasa (27/11). Dikatakan, kita berharap ini bisa diantisipasi, terutama oleh Kepolisian. Kita harap Natal dan Tahun Baru berjalan dengan aman, nyaman dan kondusif. Saat perayaan Natal toleransi masyarakat untuk menghormati warga yang merayakan perlu ditingkatkan. Sedangkan saat Tahun Baru 2019 antisipasi agar berjalan lancar harus dilakukan dari sekarang, yakni mana saja tempat-tempat yang biasanya terjadi penumpukan massa. ‘’Supaya bisa dilakukan pemecahan, artinya mereka semua tidak hanya datang ke Simpanglima. Beberapa daerah di sekitar Semarang misalnya Kendal, Purwodadi, Ungaran, Demak, kalau tahun baru datang ke Semarang pasti Simpanglima yang dituju,’’ jelasnya. n Pinggiran Pihaknya berharap, di pinggiran-pinggiran seperti di Pedurungan, Banyumanik atau PRPP bisa menjadi bagian KRAPYAK - Kasus dugaan penipuan penggelapan menyeret R Andri Himawan bin M Soekardjan (41), seorang pengembang perumahan di Kota Semarang. Dia dilaporkan dua konsumennya karena diduga menipu dan menggelapkan sertifikat rumah dibelinya. Prosesnya, warga Dinar Mas Utara II No. 5 RT 02 RW 19, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang itu telah ditetapkan tersangka dan ditahan. Atas penyidikannya, Andri mengajukan perlawanan, meng-
Foto:bgy
Wiwin Subiyono untuk pemecahan penumpukan massa. Selain itu, pemerintah juga harus menyiapkan antisipasi seandainya nanti tahun baru ada banjir, karena sudah musim hujan. ‘’Antisipasinya seperti apa, karena banyak sekali massa, ketika terjadi hujan lebat terus banjir, maka antisipasinya seperti apa. Itu kita harap sudah disiapkan,’’ tegasnya. Kemudian tidak kalah penting, lanjutnya, pengalihan terhadap arus lalu lintas. Kantong-kantong parkir, tim-tim kesehatan, juga harus disiapkan seandainya nanti ada warga yang tiba-tiba di jalan terjadi persoalan-persoalan berakaitan dengan kesehatan. n bgy-Ks
KONTES ANJING: Sejumlah anjing ras siberian husky dinilai oleh juri dalam Semarang Dog Show 2018, di Balairung Ballroom UTC Hotel, Jalan Kelud Raya, kemarin. n Foto: SMN-Ks
300 Anjing Ras Terbaik Adu Ketangkasan KELUD- Persatuan Kinologi Indonesia (Perkin) Jawa Tengah kembali menggelar kompetisi anjing dalam ajang bergengsi, Semarang Dog Show 2018. Kontes anjing ras terbaik itu diikuti peserta dari seluruh Indonesia. Sebanyak 300 peserta turut ambil bagian untuk memamerkan kebolehan anjing kesayangan di Balairung Ballroom UTC Hotel, Jalan Kelud Raya, kemarin.
Ketua Panitia Semarang Dog Show, Giri Nugroho mengatakan, selain kontes dan lomba anjing ras maupun lokal dengan bermacam kriteria penilaian seperti ketangkasan, kepatuhan, kesempurnaan genetika menurut Perkin. Juga sebagai sarana hiburan sekaligus edukasi bagi para pengunjung. ‘’Kategori yang dilombakan hampir semua anjing ras
ada, seperti golden retriever, siberian husky, samoyet, shih tzu, german shepherd, dan juga anjing ras asli Indonesia, kintamani. Anjing-anjing yang dinilai sangat banyak kriterianya. Misalnya dinilai dari genetika anjing yang mendekati sempurna menurut standarisasi Perkin. Lalu ada penilaian ability yang terdiri dari beberapa kelas yakni jumping pertama,
Tersangka Penggelapan Ajukan Praperadilan
gugat praperadilan Polrestabes Semarang yang menangani perkaranya. “Praperadilan diajukan Kamis, 15 November 2018 lalu perihal sah atau tidaknya penetapan tersangka. Perkara terdaftar bonomor 13/Pid.Pra/2018/PN Smg,” ungkap Panitera Muda Pidana pada Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Noerma Soejatiningsih, Selasa (27/11). Praperadilan diajukan Andri
melalui tim kuasa hukumnya, Boedhy Koeswharto, Taufiq Martadi dan Deddy Soelistijono. Gugatan praperadilan diajukan terhadap Kapolrestabes Semarang cq Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, yakni terkait penetapan status tersangka, penangkapan dan penahanan terhadap Pemohon oleh penyidik Unit Ekonomi Satreskrim Polrestabes Semarang.
“Penetapan tersangka melanggar prosedur karena tanpa ada pemanggilan lebih dulu. Jadwal sidang perdana 30 November,” kata Boedhy Koeswharto dikofirmasi, kemarin.
n Penyidikan Berawal adanya Surat Perintah Penyidikan Nomor : SP Sidik / 229 /X / 2018 / Reskrim tanggal 17 Oktober 2018 dan Surat Pemberitahuan Dimulai-
nya Penyidikan Nomor : B / 164 / X / RES 1.11 / 2018 / Reskrim, tanggal 17 Oktober 2018. Menurut Pemohon, tanpa diperiksa sebagai saksi, Andri ditetapkan tersangka dan ditahan. Andri disangka melakukan pidana penipuan dan atau penggelapan dan dijerat Pasal 378 KUHP jo 372 KUHP. Kasus dilaporkan 12 Oktober 2018 oleh Ratih Ekaning Kurniasari.
Bundaran Bubakan akan Dijadikan Museum PURWODINATAN- Bundaran Bubakan Kelurahan Purwodinatan Semarang Tengah di kawasan Kota Lama menurut rencana dibangun museum. Area tersebut ditemukan situs cagar budaya. Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L), Hevearita G. Rahayu, kemarin mengatakan, sebelum ditemukan situs bersejarah, di area tersebut rencananya dibangun polder dan taman terbuka untuk tempat berkumpul masyarakat. “Namun, malah ditemukan situs bersejarah, sehingga perlu dibangun museum,’’ ujarnya.
Mbak Ita sapaan akrabnya menerangkan, nantinya di dalam museum tersebut akan menyimpan kokeksi benda - benda bersejarah yang ditemukan di area Bubakan. Diharapkan, museum itu nanti bisa memiliki daya tarik masyarakat. Ita yang juga sebagai Wakil Walikota Semarang, menjelaskan, saat ini progress revitalisasi Kota Lama sudah mencapai 50 persen. Menurutnya pembangunan museum itu juga merupakan bagian dari revitalisasi Kota Lama. ‘’Bulan Mei 2019 nanti ditargetkan bisa selesai secara kese-
luruhan. Adanya perubahan desain dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyebabkan tertundanya jadwal pekerjaan,” tambahnya.
Pum (Programma Uitzending Managers) sebuah organisasi manajemen dari NetherlandBelanda memberikan edukasi kepada tenaga pengajar di Lembaga Pendidikan Profesi (LPP) Graha Wisata Semarang, belum lama ini.
juga ada semacam pelatihan kepada para guru dan pendidik dalam berbagai bidang program yang berkaitan dengan mane-
jemen pariwisata. ‘’Kehadiran kami untuk memberikan edukasi, diantaranya bagaimana cara memberikan materi
n Instruksi Tetapi memang ini merupakan instruksi dari Kementerian PUPR yang menginginkan agar revitalisasai Kota Lama dibuat sebagus mungkin. Ita mengimbau agar pemilik bagunan yang ada di Kota Lama bisa segera mengaktifkan atau memanfaatkan bangunan di Kota Lama. Apalagi nanti ketika ada
banyak agenda di area tersebut sehingga memberikan dampak perekonomian dan aktivitas sosial masyarakat. Anggaran revitalasiasi Kawasan Kota Lama ditambah menjadi sekitar Rp 200 miliar. Sebelumnya dana revitalisasi kawasan tersebut hanya sekitar Rp 165 miliar. Penambahan dana tersebut dikucurkan untuk mempercantik dan memperindah Kawasan Kota Lama Semarang dengan batu alam yang dipasang di trotoar dan memiliki daya tarik wisatawan.n bgy-Ks
Pariwisata Semarang Berpeluang untuk Go Internasional
DALAM kunjungannya selama dua hari, selain memberikan teori dan praktik PUM Netherland diajak keliling Kota Semarang. Destinasi wisata unggulan dan menikmati kuliner khas Semarang, menjadi catatan. Bahkan PUM Netherland memberikan masukan pariwisata Semarang mempunyai potensi besar dikembangkan menjadi wisata berskala Internasional. Pakar Manajemen Pengajaran dari PUM Netherland, Marie Antoinette De Veth mengatakan kedatanganya ke LPP Graha Wisata selain memberikan edukasi
FOTO BERSAMA: Para pendidik LPP Graha Wisata foto bersama dengan PUM Netherland usia memberikan edukasi dan pelatihan, baru-baru ini. n Foto: SMN-Ks
pelajaran yang tepat sasaran agar mudah dimengerti. Juga membe rikan contoh performance yang baik, kemampuan pendidik atau wawasan umum. Dan yang membanggakan seluruh pendidik di Graha Wisata rata-rata sudah mempunyai kemampuan tersebut, kami bangga, ‘’ papar Marie. n Merupakan Pihaknya menambahkan kunjungan di LPP Graha Wisata merupakan satu-satunya Sekolah Pariwisata yang dikunjunginya di Indonesia. Hal ini karena LPP tersebut dianggap sekolah pariwisata lokal yang, namun mampu mencetak lulusan yang ber-
Bersambung ke hlm 10 kol 3
jumping kedua dan jumping ketiga. Kemudian agility pertama dan agility kedua, ‘’kata Giri Nugroho. Pihaknya juga memaparkan untuk para penyayang anjing ada beberapa stan salon anjing dan pengobatan. Acara Semarang Dog Show yang rutin digelar tiap tahunnya kali ini menggadeng produk Bersambung ke hlm 10 kol 1
Pemohon Andri selaku debitur meminjam Koperasi Simpan Pinjam Restu Indo Agung di Jalan Sriwijaya No. 55 Semarang dengan jaminan 19 Sertipikat Tanah Hak Milik, termasuk sertipikat tanah milik pelapor. Karena rumah yang dibangun Pemohon telah lunas, Pemohon bermaksud memberikan tiga sertifikat pengganti jaminan ke KSP. Tiga sertifikat diterima KSP pada 19 Desember 2017 dan Bersambung ke hlm 10 kol 1
Rabu Pahing, 28 November 2018 DHUHUR 11.29
14.54
17.43
Kamis (29/11)
18.58
03.50
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Geluti Online
YENNIE Mulyartha Situmorang menangkap kemajuan teknologi dengan memberikan kemudahan bagi dirinya. Mahasiswi Universitas Semarang (USM) ini membuktikanya dengan memanfaatkan tekhnologi internet dirinya mampu menjadi wanita mandiri. Rupiah demi rupiah berhasil diraup dara kelahiran Singkawang Kalimantan Barat ini. Terbukti dengan memanfaatkan internet sebagai ajang bisnis online untuk menjual berbagai pakaian pria. Sehingga beberapa biaya kuliah dan jajan diakuinya dapat dibayarnya sendiri tanpa harus menunggu kiriman orangtuanya. Dalam usaha onlinenya mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi ini selalu menggunakan account @Zefastore karena menurutnya Foto: sunardi
Bersambung ke hlm 10 kol 3
10
SEMARANG HARI INI
Rabu Pahing, 28 November 2018
■ Era Globalisasi
SIMPANGLIMA Kelas Pembawa Acara Dibuka PARADITA Profesional Communication Service Semarang membuka Kelas MC/Pembawa Acara Ang katan 126 untuk November 2018. Bagi yang berminat silakan hubungi 08999566004 (WA/ SMS ). ■ rdi-Ks
Pertemuan Ilmiah Tahunan IDI PERTEMUAN ilmiah tahunan IDI-PDUI-PDKI Ja teng akan dilaksanakan di Hotel Patra, 14-16 De sember. Kegiatan kali ini berfokus pada layanan dokter umum yang unggul dan efisien. Peserta diba tasi 80 orang dengan narasumber yang berkompeten. Informasi 08174177600.■ rdi-Ks
Dies Natalis DSC Fakdakom UIN Walisongo DALAM rangka Dies Natalis Dakwah Sport Club (DSC) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (Fakdakom) UIN Walisongo Semarang ke-17 menyelenggarakan DSC Cup 2018 bertema “Ciptakan Rasa Kebersamaan dan Kekeluargaan Fakdakom Melalui Olahraga”. Cabang yang dipertandingkan futsal, tenis meja, bola voli, dan bulu tangkis. Pendaftaran dilakukan mulai 16 November-13 Desember 2018. Hubungi Dian: 081311253712. ■ rdi-Ks
Pengajian Anjangsih PENGAJIAN Anjangsih mengadakan pengajian rutin, Sabtu (1/12) di Griya HM Sulchan, Jalan AYani 154 Semarang, pukul 09.00-selesai. Pembicara Ustadz Ali Nurkan SAg. Pengurus dan anggota dimohon hadir. Informasi Hj Fitrotun Lachmuddin, 024-3544383. ■ rdi-Ks Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)
Perlindungan HKI Sangat Penting KARANGTEMPEL - LPPM Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) dituntut, untuk berperan aktif sebagai Iembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dalam menguatkan SDM unggul dan berjatidiri. Sekaligus memanfaatkan keunggulan lokal, demi meningkatkan daya saing bangsa dan tercapainya kesejahteraan masyarakat. Tidak terkecuali dibidang Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Hal tersebut disampaikan Wakil Rektor I UPGRIS Dr Sri Suciati MHum, dalam seminar sehari ‘Melek Kekayaan Intelektual (KI) bagi Pendidik dan Pelaku Bisnis 2018’, yang digelar Pusat Sains, Teknologi dan HKI LPPM UPGRIS di Gedung Pascasarjana, kampus I Sidodadi, Semarang, Selasa (27/11). “HKI ini merupakan hasil olah fikir atau kreatifitas manusia yang menghasilkan suatu ciptaan di bidang seni, sastra, ilmu pengetahuan, serta teknologi di dalamnya. Intellectual Property Right ini sebagai suatu hak eksklusif, isinya perlu dilindungi dengan maksud, yaitu memberikan penghargaan kreativitas pelaku HKI, merangsang orang lain untuk lebih lanjut dapat mengembangkan hingga dengan sistem hak kekayaan intelektual kepentingan masyarakat,” paparnya. Ditambahkan, di era global-
isasi ini, perlindungan HKI menjadi sangat penting, karena erat kaitannya dengan perdagangan global di tingkat nasional dan internasional. “Contoh mudah, baru-baru ini sempat mencuat, ada penyanyi A yang memprotes penyanyi B. karena si B ini membawakan lagu si A tanpa izin, yang punya lagu. Ini contoh kecil dari HKI,” tandasnya. ■ Perkuat Lebih jauh, secara internal, pihaknya juga mendorong para dosen UPGRIS untuk memperkuat beragam inovasi dan penelitian yang mereka lakukan dengan mendaftarkan ke HKI atau paten. “Salah satu bentuk dorongan dan dukungan yang kita berikan, berupa insentif khusus untuk dosen yang berhasil membuat paten atau HKI. Sejauh ini untuk dosen UPGRIS ada sekitar 50 HKI dan empat paten yang sudah dimiliki,” tandasnya.
MEMAPARKAN: Ketua Pusat Sains, Teknologi dan HKI LPPM UPGRIS Dr Mei Sulistiyaningsih Msi, saat memaparkan materi dalam seminar sehari ‘Melek Kekayaan Intelektual (KI) bagi Pendidik dan Pelaku Bisnis 2018’, Selasa (27/11). ■ Foto Arixc Ardana-Ks Sementara, Ketua Pusat Sains, Teknologi dan HKI LPPM UPGRIS Dr Mei Sulistiyaningsih Msi menuturkan, pihaknya berupaya memfasilitasi masyarakat untuk memperoleh HKI atas hasil yang mereka ciptakan. “Tradisi untuk mematenkan hasil riset atau HKI, di kalangan masyarakat belum banyak dilakukan. Minimnya pemahaman tentang hak paten dan hak cipta menyebabkan mereka belum sempat memikirkannya,” terangnya. Menurut Mei, jika masyarakat menyadari manfaat hal paten, mereka akan berlomba-lomba. Dia mengatakan, banyak ilmuan
yang mendapat manfaat lebih dengan mematenkan hasil karyanya. “Meski ini bukan semata-mata bicara materi namun banyak kegunaan yang bisa didapat dengan memahami hak atas kekayaan intelektual,” katanya. Melalui sentra HKI, pihaknya akan mendorong masyarakat agar mengurus hak paten atau hak cipta. “Tak kalah penting, kami sekaligus mendorong beragam penemuan berbasis kearifan lokal nusantara. Ini penting untuk menyelamatkan asetaset bangsa seperti budaya dan kesenian lokal yang beragam,” tandasnya. ■ Rix-Ks
Tersangka ....(Sambungan hlm 9) 20 Februari 2018, akan tetapi sertifikat lama tidak dikembalikan. Atas dugaan pengelapan 19 sertipikat Pemohon Andri dilaporkan polisi oleh dua orang konsumen, yaitu Ratih Ekaning Kurniasari dan Ahmad Syaiku pada tanggal 12 Oktober 2018. Pada Oktober 2018, Pemohon dipanggil melakukan klarifikasi, dan tanpa pernah dipanggil lagi sebagai atau maupun tersangka pada 9 November 2018 ditangkap di rumahnya berdasarkan Surat Perintah Penangkapan Nomor : SP. Kap / 159 / X / 2018 / Reskrim tanggal 09 November 2018. Pada 10 November ia ditahan di Mapolrestabes. Menurutnya, dengan dimulainya penyidikan dan diterbitkannya SPDP tertanggal 17 Oktober 2018, sementara tersangka Andri tanpa dipanggil dan diperiksa sebagai saksi maupun tersangka dan ditahan telah dinilai melanggar ketentuan. Atas hal itu, Pemohon menuntut pengadilan menerima dan mengabulkan permohonan praperadilannya seluruhnya. Menyatakan penetapan tersangka R Andri Himawan tidak sah dan tidak berdasar hukum. Menyatakan proses penyidikan berdasarkan, penangkapan dan penahanan Termohon terhadap Pemohon tidak sah dan tidak berdasar hukum. Termasuk meminta adanya Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP 3) atas dirinya.■ rdi-Ks
300 Anjing...(Sambungan hlm 9) perawatan perawatan anjing, Raid menyediakan sampo dan sebagainya.
All
yang
■ Kontes Giri menambahkan ada tiga juri luar negeri yang diturunkan dalam menilai kontes anjing tersebut. Yaitu Mr Sim Swee Lim (Malaysia), Mr Sean Carroll (Ireland) dan Mr James W Camac( Australia). Sedangkan tiga juri lainnya dari Indonesia adalah Agus Wardhana, Gde Armen Widyasthana, dan Endah Dwi Palupi. Sedangkan anjing yang ikut dilombakan ada ada breeding lokal dan impor. ‘’Bahkan ada salah satu peserta yang membawa anjing dari luar negeri, ‘’ papar dia. Ras anjing tertua jenis pekingese turut memeriahkan acara. Handoko Basuki, salah satu peserta mengatakan, dari literasi menyebutkan anjing pekingese juga disebut anjing singa karena bulunya yang lebat namun berat badannya dibatasi sebesar 14 pounds. Dan merupakan anjing suci pada Dinasti Han. ‘’Anjing ini berkesan glamor karena bulu-bulunya yang lebat apalagi bila berjalan, kami sangat meyukainya. Kesulitan adalah perawatan bulunya, harus selalu disisir. Selain itu kalau kondisi cuaca panas, anjing harus di tempatkan di ruang AC, untuk menjaga bulu dan kesegaran anjing. ■ SMN-Ks
BERIKAN TAUSIAH: Kiai Haji Joko Mbalelo dari Kendal sedang memberikan tausiah pada pengajian dalam rangka peringatan maulid Nabi Muhammad Saw di masjid Al-Hidayah Jalan Beruang Raya Kelurahan Gayamsasi baru-baru ini. Panitia pengajian H Kosim SE berharap warga dapat meneladani akhlak Nabi Muhammad Saw. ■ Foto: Yunan Hidayat-Ks
Tangga Landai Belakang Pasar Peterongan Licin PETERONGAN-Tangga landai dari semen cor-coran yang menghubungkan Pasar Induk dan Pasar Inpres Peterongan dikeluhkan pedagang. Tangga tersebut menjadi licin bila hujan. Ada beberapa kejadian orang terpeleset di lokasi tersebut, saat melintas di kala hujan. Selain sebagai akses jalan utama, pedagang Pasar Peterongan setiap harinya menggunakan tangga landai itu untuk mengangkut barang-barang dagangan mereka. Biasanya menggunakan troli atau kereta dorong. ‘’Kami membutuhkan perbaikan untuk tangga landai ini. Termasuk akses utama bagi pedagang maupun pengunjung pasar, untuk menuju pintu belakang Pasar
Peterongan,’’ ujar pedagang bumbu dapur, Wiji Murwani (55), Selasa (27/11). Lokasi tangga berada dekat pintu belakang pasar. Tangga penghubung Pasar Induk dan Pasar Inpres Peterongan itu, keseluruhannya tidak tertutup pada bagian atapnya. Air hujan pasti mengalir melalui tangga tersebut. ‘’Mudah-mudahan pemerintah bersedia untuk memperbaikinya. Harapannya agar proses pengangkutan barang dagangan menjadi lebih nyaman,’’ papar dia. Pedagang bumbu dapur lainnya, H Karno (72), mengaku, sering melihat orang terpeleset waktu lewat tangga tersebut saat hujan. Kebanyakan mengira tidak
licin karena tangga menggunakan bahan dari semen cor-coran. Untuk itu, tidak jarang orang yang melintas di sana saat hujan diingatkan agar berjalan hati-hati. ■ Diperbaiki ‘’Sering ada yang terpeleset maupun jatuh. Saya sering melihatnya karena lokasi alas dasar tempat dagang di samping tangga. Sudah saatnya fasilitas tangga tersebut diperbaiki,’’ kata dia. Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, menyatakan, pihaknya telah mendapatkan kabar terkait keluhan kerusakan fasilitas pasar tersebut. Selanjutnya, ia meminta kepada pegawainya untuk mengecek kebenaran kabar itu.
‘’Kami segera perbaiki tangga tersebut. Dalam waktu dekat akan dicor kembali dengan semen, agar lebih baik lagi. Perbaikan menggunakan dana kondisional. Diperkirakan hanya akan menghabiskan dana sekitar dua hingga tiga jutaan,’’ ungkap ia. Fajar menghimbau, pedagangpedagang di pasar lain juga diminta untuk menyampaikan kerusakan-kerusakan fasilitas umum yang ada. ‘’Kerusakan fasilitas umum di pasar akan segera diperbaiki. Kami minta pedagang langsung datang ke Dinas Perdagangan Kota Semarang untuk melaporkan kerusakan yang ada. Kalau tidak, bisa secara langsung menghubungi saya,’’ pungkasnya. ■ SMN-Ks
Geluti...(Sambungan hlm 9)
ini. Tak diragukan lagi bisnis Butet sudah terbukti sukses karena memiliki pelanggan tidak hanya berasal dari Kota Semarang saja tetapi juga kota-kota lain di Jawa Tengah bahkan sudah sampai di luar Jawa, seperti di Bali, Kalimantan, Bandung dan Jogjakarta. “Sudah setahun lebih ini berjalan. Hasilnya lumayanlah buat menambah uang kuliah dan jajan. Jadi nggak perlu sebentar-
sebentar minta orang tua. Penghasilanya juga lumayan mas sehari kalau pada pesen bisa dapat Rp100300ribu,”ujarnya. Untuk membagi waktu antara bisnis onlinenya, kuliah, dan kegiatan luar kuliah mahasiswi semester 6 ini mempunyai tips khusus karena dirinya pernah merasakan keteteran akan kesibukanya tersebut, tips tersebut dilakukanya hanya sebelum tidur dirinya akan
mengingat dan menulis apa kegiatannya esok hari. Ia juga menyarankan semua orang yang ingin mengikuti jejaknya harus udah planning dulu biar nggak keteteran. “Awalnya saya cukup keteteran karena memang saya orangnya pelupa, tetapi sebelum tidur saya mencatat kegiatan apa yang akan saya lakukan besoknya biar nggak lagi keteteran,” ucap Butet sambil tertawa. ■ rdi-Ks
wisata tingkat internasional, namun para pengajar atau dosennya mampu mencetak lulusan yang andal dan SDMnya mampu bersaing di industri pariwisata,’’kata dia. Mendapat kunjungan spesial tersebut, Direktur LPP Graha
Wisata Henny Yuliastuti, mengaku bangga dan berbesar hati. Karena satu-satunya LPP seIndonesia yang dipilih PUM Netherland sebagai kunjungan khususnya. ‘’Graha Wisata Semarang, menjadi wakil Indonesia men -
dapat kunjungan dan edukasi dari PUM Neterland. Kami berharap bisa meningkatkan kua litas untuk terus konsisten mencetak generasi muda memajukan dunia pariwisata,’’ tandas Henny. ■ SMN-Ks
account tersebut mempunyai keberuntungan dan arti khusus. Account tersebut digunakanya untuk semua nama di media social demi mempromosikan bisnisnya. “Semuanya membawa keberuntungan buat saya dan sepupu saya juga turut membantu bisnis itu,”kata gadis yang intim disapa Butet ini kepada wartawan belum lama
Pariwisata....(Sambungan hlm 9) prestasi dalam bidang SDM industri pariwisata. ‘’Kunjungan ini merupakan apresiasi PUM Netherland ke pada LPP Graha Wisata, meski be lum sebesar sekolah pari -
11
Rabu Pahing, 28 November 2018
■ Posting Penghinaan Agama di Facebook
Suprayitno Dijerat UU ITE KRAPYAK - Penghinaan agama dilakukan Suprayitno bin Harjono (57), warga Jalan Tlogo Mukti Timur I / 878 RT 03 RW 26 Tlogosari Kulon, Pedurungan, Kota Semarang. Karyawan swasta lulusan SMA itu diproses hukum akibat membuat ujaran kebencian di akun facebooknya. Perkara Suprayitno dilimpahkan 14 November 2018 lalu dalam klasifikasi perkara Informasi dan Transaksi Elektronik dan segera disidang di pengadilan. “Perkara terdaftar nomor 792/Pid.Sus/2018/PN Smg dan diajukan Jaksa Penuntut Umum Kejati Jateng Achmad Riyadi,” kata Noermas Soejatiningsih, Panitera Muda Pidana pada Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Selasa (27/11). Suprayitno saat penyidikan dia tidak ditahan dan baru ditahan di kejaksaan tangal 30 Oktober 2018 lalu. Kasus menyeret Suprayitno terjadi 12 Maret 2017 sampai 14 Mei 2018 di rumah dan di Salon Rias milik istrinya di Jalan Peterongan Timur No.324 B Kota Semarang. “Dengan sengaja ia menyebarkan informasi yang menimbulkan rasa kebencian berdasarkan atas suku, agama, ras dan antar golongan (SARA),” sebut Noerma dalam berkas perkara jaksa. ■ Menghadap Kasus bermula sekitar 2013 Suprayitno membuat akun Facebook dengan akun Supra Yitnof yang terintegrasi dengan Hp Samsung J2 Prime miliknya. Di akun facebook itu, Suprayitno menggunakan konten/status facebook foto wajah sedang menghadap kedepan. Bahwa pada 12 Maret 2017 dia membuat postingan yang intinya menyebut Nabi Muhhamad ditaktor. Selang beberapa saat kemudian, ia kembali memosting kalimat yang sama. Postingan sama dilakukannya lagi pada 18 Juli 2017 dengan menghina Islam. Berlanjut pada 26 Juli 2017 postingan tentang penghinaan terhadap agama dilakukannya lagi. Aksinya berulang pada Oktober 2017, pada 7 April 2018, pada 28 April 2018 dan terakhir pada 14 Mei 2018. Berdasarkan keterangan Ferdinandus Setu, Ahli ITE dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menerangkan perbuatan yang dilakukan pengguna facebook atas nama Supra Yitnof termasuk penyebarkan informasi elektronik. Sementara berdasarkan keterangan H M Afief Mundzir, Ahli Agama dari Kanwil Kementerian Agama Propinsi Jawa Tengah yang menerangkan. Perbuatan akun facebook Supra Yitnof dapat menimbulkan SARA karena membuat ujaran penafsiran yang bertentangan dengan kebenaran yang lazim dipakai oleh umat Islam. Ema Rahardian selaku Ahli Bahasa dari Pengkaji dan Penyuluh Balai Bahasa Propinsi Jawa Tengah juga menerangkan, keseluruhan isi tulisan pada postingan akun facebook Supra Yitnof mengandung unsur leksikal atau kata-kata yang menunjukkan sikap negatif yang menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan terhadap salah satu agama. “Suprayitno dijerat Pasal 45A ayat (2) Jo Pasal 28 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” kata jaksa.■ rdi-Ks
SAMPAIKAN TAUSYIAH : Habib Novel Al Idrus menyampaikan tausysiah saat acara Ngaji Kebangsaan yang diselenggarakan GP Ansor Kota Semarang di Masjid Al Amanah, Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Senin, (26/11) malam.■ Foto: Shodiqin-Ks
Terorisme Bertentangan dengan Pancasila CANDISARI - Faham radikalisme, terorisme dan intolerensi bertentangan dengan konsep Pancasila. Sebagai negara majemuk, Indonesia berpedoman pada Pancasila dan Bhinnela Tunggal Ika. Bangsa ini disisi berbagai keragaman ras, suku, budaya dan agama. “Bangsa Indonesia menganut Bhinneka Tunggal Ika. Karena itu faham radikalisme dan intoleransi bertentangan dengan ajaran Pancasila,” tutur Habib Novel Al Idrus saat mengisi
tausyiah Ngaji Kebangsaan yang diselenggarakan Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Semarang di Masjid Al Amanah, Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Senin, (26/11) malam. Menurutnya, radikalisme dan intoleransi membahayakan dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat supaya menjunjung tinggi nilai nilai Pancasila. Diakhir tausyiah, ia berpesan supaya generasi muda Indonesia dapat meneladani
akhlak Rasulullah Muhammad Saw. Meski tidak secara keseluruhan. “Baginda Nabi Muhammad di utus Allah SWT sebagai rahmad bagi alam semesta. Oleh karena itu kita harus saling menyangi antar manusia,” imbuhnya. Rais Syuriah Nahdlatul Ulama (NU) Kota Semarang, KH Hanif Ismail berharap AnsorBanser Kota Semarang menjadi garda terdepan dalam mengawal Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Waduk Diponegoro Undip Dukung Pendidikan TEMBALANG - Waduk Pendidikan Undip diharapkan dapat dimanfaatkan untuk mendukung pendidikan, kegiatan ilmiah dan manfaat lain bagi masyarakat. Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Teknik Undip Ir M Agung Wibowo PhD, dalam kegiatan ‘Sinergitas Perguruan Tinggi,
Kementerian PUPR dan Stakeholders demi Menjaga Fungsi Waduk Diponegoro yang Berkelanjutan’, di kampus Tembalang, kemarin. “Waduk Pendidikan merupakan salah satu laboratorium untuk menunjang keilmuan, dimana Undip membuka program S2 Bendungan untuk staf
PU di seluruh Indonesia, untuk belajar tentang operasional bendungan. Hal ini sangat strategis pula untuk mendukung peringkat greenmetric Undip, yang masuk dalam 6 besar. Selain itu bagi mahasiswa S1, ini juga menjadi pembelajaran tentang bentuk dan manfaat tentang waduk atau bendungan, se-
hingga bukan teori semata,” paparnya. Kegiatan yang berbarengan dengan Hari Bakti PUPR tersebut, disemarakkan dengan pembersihan enceng gondok, penanaman 5.000 pohon dan kerjasama sekolah S2 Bendungan, yang sudah terjalin semakin menunjang keilmuan dan kemanfaatan waduk. “Kegiatan ini menjadi peran nyata Undip, mewujudkan program nasional yakni penyelamatan air. Bahwa waduk sebagai pengendali banjir dapat pula dimanfaatkan untuk menunjang pendidikan, sehingga kelestarian dan fungsi waduk harus diperhatikan,” tandasnya. ■ Bantuan
MENANAM - Dekan Fakultas Teknik Undip Ir M Agung Wibowo PhD, secara simbolis menanam pohon dalam kegiatan ‘Sinergitas Perguruan Tinggi, Kementerian PUPR dan Stakeholders demi Menjaga Fungsi Waduk Diponegoro yang Berkelanjutan’, di kampus Tembalang, kemarin.■ Foto Arixc Ardana-Ks
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana Kementerian PUPR Ditjend SDA Ir Ruhban Ruzziyatno MT menambahkan, Waduk Pendidikan merupakan bantuan dana hibah dari Kementerian PUPR, yang dibangun di area kampus Undip Tembalang pada 2013. “Luas daerah tangkapan air mencapai 10.24 kilometer persegi, memiliki kedalaman kurang lebih 15 meter dan dapat menampung genangan air normal hingga 13.500 meter kubik,” terangnya.■ Rix-Ks
■ Berbagai
Kiai Hanif juga dengan tegas menolak faham radikalisme serta berbagai kegiatan yang mengancam kedaulatan negara. “Indonesia merupakan Tanah Air kita yang harus dijaga keberadaanya,” tuturnya. Sementara itu, Ketua Ansor Kota Semarang Rahul Saiful Bahri menyatakan Pancasila dan NKRI merupakan konsensus dari para ulama dan pendiri bangsa. Oleh karena itu, wajib bagi kader Ansor-Banser Kota Semarang mempertahankannya.■ M13-Ks
Revitalisasi Kota Lama Dipastikan Molor PURWODINATAN—Revitalisasi kawasan Kota Lama yang sebelumnya ditargetkan rampung pada akhir Desember tahun ini dipastikan molor. Adanya perubahan desain membuat pembangunan kawasan Kota Lama ini diharapkan baru selesai Mei 2019 mendatang. Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menuturkan, pembangunan Kota Lama mundur dari jadwal yang semestinya selesai akhir Desember tahun ini menjadi Mei 2019 mendatang. Mundurnya kegiatan revitalisasi ini dikarenakan perubahan desain. ‘’Pengerjaan kawasan Kota Lama memang mundur dari target yang ditetapkan. Awalnya selesai pada akhir tahun ini. Namun, karena adanya perubahan desain diharapkan bisa selesai pada Mei 2019 mendatang,’’ tuturnya di Balai Kota Semarang, kemarin. Saat ini perkembangan pengerjaan Kota Lama baru sekitar 50% dari sebelumnya hanya 38%. Proses pengerjaan baru pemasangan ducting. Sebab sebelumnya ada perubahan desain misalnya mengenai pemasangan ducting. Pemasangan ducting yang tadinya akan dipasang di samping pada akhirnya diputuskan di tengah-tengah. Wakil Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama menambahkan, perubahan desain Kota Lama atas permintaan Kementerian PUPR. Mereka meminta perubahan desain penataan Kota Lama. Selain ducting, juga perubahan ada pada pemasangan paving. ‘’Paving diganti menjadi batu andesit. Sebab, diharapkan dengan batu andesit akan menambah estetika Kota Lama,’’ ujarnya. Dikatakannya, kendati target pengerjaan molor sampai Mei tahun depan, pihaknya berupaya terus melakukan pembenahan Kota Lama. Yaitu berupaya mengejar proses penyusunan Arsip dokumen sejarah atau dossier Kawasan Kota Lama Semarang. ‘’Jejak dossier saat ini sudah dalam tahap penyusunan, di supervisi oleh tim ahli heritage. Akhir bulan ini akan dilakukan sidang di Banyuwangi oleh Kemenbud untuk menjadikan Kawasan Kota Lama sebagai cagar budaya nasional. ■ SMN-Ks
KEDU - BANYUMAS
Rabu Pahing, 28 November 2018
Serapan Dana Desa Tahap II Belum Maksimal MAGELANG – Serapan dana desa tahap II di wilayah Kabupaten Temanggung dan Kabupaten Magelang belum maksmimal atau belum mencapai 100 persen. Untuk itu, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Magelang meminta agar desa yang belum mencapai 100 persen dapat segera memanfaatkannya. “Hingga 26 November, serapan tahap dua dana desa di Temanggung baru mencapai 78,65 persen dan output sebesar 81,75 persen. Adapun besaran nilainya total tahap dua Rp 85.217.044.000. Sementara tahap dua serapan dana desa di Kabupaten Magelang sudah 91,49 persen dan output 92,20 persen, dan nilainya total tahap dua Rp 130.144.333.000,” kata Kepala KKPN Magelang, Hartana di sela-sela acara Focus Grup Discussion (FGD) Evaluasi Penyaluran Dana Desa 2018, Rabu (27/11). Hartana mengatakan, bagi desa-desa baik di Temanggung maupun di Kabupaten Magelang yang serapan dana desanya belum mencapai 100 persen, diharapkan segera dilaksanakan. Sehingga, manfaat dari dana desa tersebut dapat dirasakan oleh masyarakat. Selain itu, penyaluran dana desa tahap ketiga juga dapat dicairkan dari kas umum daerah ke kas masing-masing desa. Menurutnya, pada tahun 2018 ini, KPPN Magelang mendapatkan alokasi pagu anggaran untuk dana desa sebesar Rp 538.403.433.000. Pagu anggaran tersebut telah didistribusikan 100 persen bagi 266 desa di wilayah Kabupaten Temanggung sebesar Rp 213.042.611.000 dan untuk 367 desa di wilayah Kabupaten Magelang sebesar Rp 325.360.832.000. Ia menambahkan, jumlah dana desa yang disalurkan tersebut sudah sesuai dengan pagu yang ditetapkan pemerintah. Dan, penyaluran dari kas umum negara ke kas umum daerah melalui KPPN terbagi dalam tiga tahap. Penyaluran dana desa tahap pertama yang telah dilaksanakan pada 15 Februari 2018 ini untuk Kabupaten Magelang sebesar 20 persen atau Rp 65.072.166.000, sedangkan untuk Kabupaten Temanggung yang diserahkan pada 9 Februari sebesar Rp 42.608/522.000. Sementara itu, penyaluran dana desa tahap dua sebesar 40 persen untuk Kabupaten Magelang dengan nilai Rp 130.144.333.000 pada 17 April lalu dan untuk wilayah Temanggung pada 28 Juni dengan nilai Rp 85.217.044.000. “Sedangkan penyaluran tahap ketiga sebesar 40 persen untuk Kabupaten Magelang dengan nilai Rp 130.144.333.000 telah dilakukan pada 16 Oktober dan untuk wilayah Temanggung senilai Rp85.217.045.000 juga telah disalurkan pada 5 November kemarin,” ujarnya. Hartana mengatakan, penyaluran dana desa pada tahun 2018 ini mengalami sedikit perbedaan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Yakni, pada tahun sebelumnya penyaluran dilakukan sebanyak dua kali, sedangkan di tahun 2018 ini penyalurannya dibagi dalam tiga tahap. Adapun fokus pemanfaatan dari dana desa tersebut untuk kegiatan padat karya tunai dengan mekanisme swakelola dan peran aktif masyarakat dalam membangun desanya masing-masing. Ia menambahkan, setelah dana ini tersalurkan ke kas umum daerah, maka menjadi kewenangan pemerintah daerah setempat dalam menyalurkannya ke rekening kas desa. Sedangkan, KPPN Magelang hanya melakukan pengawasan pemanfaatannya, meski tidak secara langsung meninjau hingga ke lapangan. “Di Kemenkeu sudah ada aplikasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (OM Span). Dana desa masuk ke sistem berbasis website itu dan kita bisa memantaunya, terutama untuk persentase serapan dan output,” katanya. Pada acara FGD yang juga dijadikan ajang silaturahmi antara semua pihak yang terlibat dalam dana desa dan menampilkan pembicara Kepala Seksi pada Direktorat Pelaksanaan Anggaraan, Bg Iswanto dan Kabid Pembinaan Pelaksanaan Anggaran (PPA) II Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jateng, Joko Pramono. ■ Ias-ad
Tiwi Resmikan Proyek APBD-APBDes Tahun 2017 PURBALINGGA- Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE. B.Econ. MM. kembali meresmikan proyek-proyek APBD-APBDes tahun anggaran 2017 di Dapil II yang meliputi Kecamatan Bojongsari, Kutasari, Padamara dan Kalimanah. Peresmian proyek tersebut dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan yang diawali dengan subuh berjamaah di Masjid Al Mukmin, dilanjutkan kegiatan gebrak gotong royong dan juga kegiatan Bupati Tilik Desa bertempat di Desa Pekalongan Kecamatan Bojongsari, Selasa (27/11). Dalam laporannya, saat peresmian proyek yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Plt. Bupati di depan balai desa Pekalongan, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Purbalingga Drs Widiyono MSi. menyampaikan anggaran belanja langsung yang dialokasikan di Dapil II sejumlah Rp 22.725.700.000. yang terinci untuk Kecamatan Bojongsari sejumlah Rp 3.496.393.000. untuk membiayai 5 kegiatan, Kutasari Rp 9.243.270.000. membiayai 4 kegiatan, Padamara Rp 3.685.395.000. membiayai 8 kegiatan. “Sedangkan untuk Kecamatan Kalimanah sejumlah Rp 5.855.419.000. dan digunakan untuk membiayai 4 kegiatan,” kata Widiyono. Sedangkan untuk dana APBDes yang dipergunakan untuk pembangunan, lanjutnya, terinci untuk Kecamatan Bojongsari Rp 8.716.532.721. untuk membiayai 83 kegiatan yang tersebar 13 desa, Kecamatan Kutasari Rp 10.984.293.877. untuk membiayai 52 kegiatan di 14 desa, Kecamatan Padamara Rp 10.411.314.310. untuk membiayai 56 kegiatan di 13 desa. “Adapun APBDes dalam wilayah Kecamatan Kalimanah sebesar Rp 10.273.349.785. untuk membiayai sebanyak 67 kegiatan yang tersebar di 14 desa,” terangnya. Antusiasme warga masyarakat desa Pekalongan pada kegiatan Bupati Tilik Desa mendapat apresiasi Plt Bupati Dyah H Pratiwi. Dan dalam kesempatan tersebut Plt. Bupati berjanji akan memberikan alokasi bantuan khusus sejumlah Rp. 100 juta untuk desa Pekalongan pada tahun anggaran 2019. ■ ST-ad
LIHAT DATA PELANGGAN : Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) melihat data layanan pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Purbalingga. PDAM diminta lebih responsif dalam menangani keluhan pelanggan.■ Foto :Joko Santoso-ad
Pelanggan PDAM Mengadu ke Bupati PURBALINGGA – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Purbalingga diminta tidak lamban dan lebih responsif dalam menangani keluhan pelanggan. PDAM yang bertanggungjawab memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat diminta mendayagunakan tehnologi informasi (IT) dengan menyiapkan aplikasi pengaduan yang lebih mudah diakses masyarakat. Demikian disampaikan Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) saat mengunjungi kantor PDAM, Senin (26/11) sore. Menurutnya, sebagai perusahaan yang menangani pelayanan publik harus memiliki inovasi semacam hotline, sms center atau aplikasi pengaduan lainnya yang diharapkan mampu memfasilitasi keluhan pelanggan. “Kenapa saya mengatakan ini, karena banyak warga masyarakat
ketika air ledengnya mati laporannya kepada saya. Karena mereka bingung mau laporan kemana. Coba kalau ada aplikasi pengaduan, masyarakat lebih mudah mengakses melalui smarphone yang dimiliki,” ujarnya. Saat melakukan peninjauan terhadap fasilitas pelayanan di PDAM, Plt Bupati kembali menegaskan keseriusannya agar PDAM memiliki inovasi pelayanan masyarakat.
■ Manual Plt Bupati Tiwi bahkan memeriksa langsung sistem pelayanan pengaduan masyarakat yang diterapkan PDAM. Meski sudah memiliki layanan pengaduan, menurut Plt Bupati sistem yang diterapkan masih manual meski sudah menggunakan komputerisasi. “Jadi ada yang melalui facebook, ada yang manual dimana orang datang ke PDAM melaporkan pengaduan lalu diinput ke komputer lalu diselesaikan. Juga ada yang melalui sms. Tetapi memang sosialisasinya yang masih kurang, sehingga banyak masyarakat yang sampai hari ini belum tahu,” jelasnya. Selain layanan pengaduan, adanya gedung yang baru, juga harus diimbangi dengan peningkatan kinerja dan pelayanan,
termasuk mampu menambah target pelanggan berikut jangkauan layananya. Karena hingga kini baru 13 kecamatan yang sudah dapat dilayani PDAM, sehingga PDAM masih memiliki “PR” lima kecamatan lagi yang belum terlayani air bersih PDAM. “Tahun 2019 nanti, lima wilayah yang belum terlayani PDAM, harus sudah dapat dilayani. Termasuk mencari sumber air bersih baru untuk memenuhi akses sanitasi dan air bersih bagi daerah-daerah rawan kekeringan di kabupaten Purbalingga,” katanya. Direktur PDAM Purbalingga Riyanto, SE, MSi mengaku akan menindaklanjuti apa yang diinstruksikan Plt Bupati baik terkait aplikasi layanan pengaduan maupun peningkatan layanan air bersih PDAM.■ ST-ad
Eselon Kepala Inspektorat Sejajar dengan Sekda MAGELANG- Kementrian Dalam Negeri akan memberlakukan kebijakan penguatan inspektorat dengan melakukan revisi terhadap PP Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Dalam revisi tersebut di dalamnya eselonering jabatan Kepala Inspektorat di pemerintahan kabupaten atau kota tersebut sejajar dengan eselonering Sekda, yakni eselon II. “Ini sudah disetujui Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Hukum dan HAM, Menteri Sekretaris Negara dan KPK pada 15 November dan saat ini tinggal menunggu revisi PP Nomor 18 tahun 2016,” kata Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Sutejo usai Rapar Koordinasi Pengawasan Daerah Inspektorat Jawa Tengah di Magelang, Rabu (27/11). Sutejo mengatakan, penguatan inspektorat yang nantinya sejajar dengan jabatan sekda tersebut diperkirakan akan bisa dilaksanakan mulai awal tahun 2019 mendatang, yakni untuk mengurangi adanya intervensi sekda terkait laporan pengawasan yang dilakukan oleh inspektorat kepada kepala daerah atau menteri dalam negeri . Menurutnya, secara filosofi kenaikan eselonering inspektur daerah sejajar dengan sekda sangat dibutuhkan untuk menjaga independensi dan obyektifitas inspektorat dalam melakukan pengawasan ke perangkat daerah termasuk sekda. Ia menambahkan selain mensejajarkan inspektor dengan jabatan sekda, pada revisi PP nomor 18 tahun 2016 tersebut juga adanya penambahan satu unit kerja yang melakukan pemeriksaan investigatif. Diharapkan dengan sejajarnya posisi inspektor dengan sekda tersebut,
bila ada temuan dalam pengawasan tersebut, dapat langsung dilaporkan ke penegak hukum. “Kalau dulu, bila ada temuan pengawasan harus lebih dulu lapor ke sekda atau kepala daerah. Tetapi, nantinya bila ada temuan, inspektorat bisa langsung melaporkan ke penegak hukum,” ujarnya. Sutejo mengatakan, sedikitnya ada enam titik yang menjadi fokus pen-
gawasan yang dinilai rawan dilakukan tindak korupsi. Yakni, masalah perencanaan dan penganggaran, pajak retribusi daerah, pengadaan barang dan jasa, hibah dan bantuan sosial, dunia perizinan dan perjalanan dinas. Ia menambahkan, selama ini masing-masing pemerintah daerah dalam mencegah adanya tindak korupsi, telah menggunakan teknologi informasi. Seperti mengembangkan
sistem penganggaran, pengadaan barang dan
jasa, dan perizinan terpadu.■ Ias-ad
13
PANTURA TIMUR
Rabu Pahing, 28 November 2018
RSUD dan Disdukcapil Raih Penghargaan Kemenpan-RB KUDUS - Prestasi kembali diraih Kabupaten Kudus. Dua instansi, yakni RSUD dr Loekmonohadi dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) berhasil menyabet predikat sebagai Unit Penyelenggara Pelayanan Publik dengan kategori Sangat Baik dari Kementerian PAN-RB. Penghargaan tersebut diterima Bupati Kudus HM Tamzil dari Menteri PAN-RB di Balai Kartini Jakarta, Selasa (27/11). Dalam keterangan pers yang diterima Wawasan Menpan-RB menyampaikan bahwa tren pelayanan publik telah bergeser. Dulu, fokus ke pengelolaan pelayanan sekarang fokus kepada kepuasan pengguna
layanan. Oleh karenanya, pemerintah terus didorong untuk terus menyempurnakan pelayanan yang dilakukannya. Disebutkan bahwa evaluasi penting dilakukan agar kualitas pelayanan publik terus meningkat. Pihaknya mengapresiasi para pimpinan daerah yang hadir secara pribadi sebagai bentuk dukungan terhadap penyempurnaan pelayanan publik di negeri ini. ■ Bangga Sementara Bupati Kudus, HM Tamzil mengaku bangga atas capaian ini. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan kerja keras dari seluruh jajaran
di RSUD maupun Dinas Dukcapil. “Prestasi ini tentu atas peran semua pihak. Ini tentu menjadi semangat bagi kami untuk terus melakukan peningkatan dalam melayani masyarakat,” ujarnya. Tamzil berharap, penghargaan ini bukan sebagai akhir, tapi menjadi awal Pemkab Kudus untuk meningkatkan kualitas pelayanannya ke publik. Prestasi dari RSUD dan Disdukcapil tersebut diharapkan akan diikuti oleh sejumlah instansi lainnya. Dari 186 RSUD yang dinilai, RSUD dr Loekmonohadi mampu mendapatkan indeks pelayanan publik kategori A-
(sangat baik) bersama 28 Kabupaten/Kota se Indonesia. Sementara yang berhasil mendapatkan A hanya 6 Kabupaten/Kota. Untuk Dinas Dukcapil Kudus, tercatat dari 201 kabupaten/kota seIndonesia, hanya 23 yang berhasil mendapat A-. Sementara yang berhasil mendapat nilai A hanya dua kabupaten/kota saja. ■ Tom/SR PENGHARGAAN: Bupati Kudus, HM Tamzil bersama jajaran Direksi RSUD dr Loekmonohadi dan Disdukcapil memamerkan penghargaan yang diperoleh dari Kementerian PAN-RB. ■ Foto: Ali Bustomi/SR
APBD Blora 2019 Rp 2,154 Triliun BLORA - Ranperda tentang APBD 2019 untuk Kabupaten Blora telah disetujui selepas sesi pemandangan umum antarfraksi di DPRD, dan nota jawaban bupati setempat. ‘’Persetujuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Derah (APBD) 2019, setelah melalui berbagai tahapan pembahasan, jelas Ketua DPRD setempat,’‘ H Bambang Susilo, Selasa (27/11). Tahapan tersebut, antara lain penetapan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS)
pada 10 November, dan penyerahan nota keuangan Ranperda APBD 2019 pada 24 November 2018. “Persetujuan Ranperda
APBD 2018, kami laksanakan Senin kemarin,” lanjut Bambang. Saat persetujuan disampaikan secara lisan
oleh Ketua DPRD di depan Bupati H Djoko Nugroho, unsur pimpinan dan anggota dewan, forkopimda, kepala dinas/instansi dan tamu undangan semua sepakat. “Alhamdulillan, semua setuju, maka Ranperda APBD ini langsung saya tandatangani,” papar Bambang. Sebelum ditandantangani bersama dengan bupati iawali dengan
Pengelolaan Website Pemkab Belum Optimal JEPARA - Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemkab Jepara saat ini telah memiliki laman website. Namun pemanfaatan dan pengelolaannya belum optimal, bahkan sebagian besar di antaranya masih sangat pasif. Sehingga kesan yang muncul adalah Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Jepara kurang informatif. Hal tersebut dipaparkan Kepala Bidang
(Kabid) Komunikasi Diskominfo Jepara, Arif Darmawan dalam rapat koordinasi (rakor) tim pengelola website Pemkab, Senin (26/11) di Ruang Sosrokartono Jepara. Rakor dibuka Kabid Informatika Diskominfo Jepara Setyanto, diikuti 50 peserta dari unsur pengelola website seluruh OPD. Arif menjelaskan, Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi Jateng baru-baru ini telah
RAKOR: Untuk meningkatkan pelayanan informasi publik, Diskominfo Jepara menggelar Rakor Pengelola Website OPD di Ruang Sosro Kartono, Jepara, Senin (26/11). Foto: Budi Santoso/SR
melakukan pemeringkatan Penjabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) seJateng. Hasilnya, melalui kuesioner penilaian mandiri atau Self Assessment Questionnaire (SAQ), PPID Kabupaten Jepara dinilai masih kurang informatif, sehingga perlu perhatian khusus. “Kami mohon kesiapan rekan-rekan semua selaku admin atau yang mengoperasionalkan website OPD, untuk ditangani bersama-sama, memahami soal tugas PPID pembantu yang ada di masing-masing OPD,” imbau Arif Darmawan. Ditambahkan juga, ada banyak kelembagaan PPID yang perlu pembenahan. Misalnya mengenai pemutakhiran konten website, aktivasi layanan aduan masyarakat melalui media sosial, dan kelengkapan layanan informasi. Pembenahan harus didukung seluruh OPD dan kecamatan. Sehingga layanan informasi bisa benar-benar membantu masyarakat dan meningkatkan pelayanan publik.
Sementara itu Kepala Seksi (Kasi) Pelayanan Informasi di Bidang Komunikasi Diskominfo Jepara, Abdul Haris Farawowan mengatakan pengelolaan website OPD di Kabupaten Jepara sebenarnya sudah cukup baik. Namun masalah kontinuitas memang masih kurang. Sehingga banyak program dan kegiatan yang tidak tersampaikan. “Sebenarnya website yang ada di masing-masing OPD sudah cukup baik soal konten dan penataan wajahnya. Namun karena tidak ada kontuinitasnya membuat banyak program dan kegiatan yang seharusnya bisa diinformasikan tidak tersampaikan,” ujarnya. Rakor Pengelola Website yang diikuti seluruh perwakilan OPD ini, merupakan tindak lanjut dari kegiatan serupa sebelumnya. Diharapkan peserta dapat mengaplikasikan wawasan yang diperoleh selama kegiatan berlangsung, sehingga dapat melaksanakan tugasnya degan baik. ■ dis/SR
Warga Tedunan, Mengais Rejeki dari Tenun Troso DEMAK - Kain Troso memang dikenal masyarakat asli Jepara. Namun siapa sangka, banyak penenunnya justru berasal dari Desa Tedunan, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak. Di antaranya seperti terlihat di kawasan Rw 02 dan 03 Tedunan hampir di setiap rumah warga terdapat alat penenun yang oleh masyarakat setempat disebut <I>gagrakang<P>. Ketika dikonfirmasi, beberapa warga mengatakan, menenun kain Troso hanya sebagai sambilan atau <I>samben<P> untuk mengisi waktu luang. Namun ada pula mengaku sebagai mata pencaharian. “Suami saya ke sawah peninggalan orangtua hanya saat musim tanam. Selebihnya ya mengisi waktu untuk menenun. Padahal di Tedunan sawahnya tadah hujan. Jadi bisa dikatakan mengais rejekinya dari menenun,” ujar Miftahul Yuliati (33), Selasa (27/11). Hal sama disampaikan Juarumini (40). Ibu dua anak ini mengungkapkan, menenun hanya dilakukan setelah selesai pekerjaan rumah tangga. Berbeda dengan Saefuri atau suami Yuliati yang sehari mampu
mengerjakan tiga lembar kain, perempuan lugu ini hanya bisa menyelwsaikan selembar kain Troso setiap harinya. “Namanya juga <I>samben<P> jadi ya semampunya. Meaki upahnya tak seberapa, yakni Rp 25 ribu per lembar kain, tapi lumayan buat tambah-tambah beli bumbu dapur dan uang saku anak sekolah,” kata dia. Meski banyak mengerjakan tenun di rumah, namun ada juga yang menenun dilakukan di rumah juragan atau pengusaha kain Troso di Pecangaan Jepara. Untuk kelompok ini, sehari mampu membantu menenum hingga tiga
lembar karena menggunakan alat tenun semi mesin bernama tenun jangkar. “Satu lembar upahnya Rp 27.500. Jika kerja sehari mulai jam 07.00 WIB sampai 17.00 WIB dapat tiga lembar dapat upah Rp 77.500. Sampai rumah kalau belum capai, lanjut tenun lagi sampai malam jadi satu lembar. Sedangkan pagi atau siang alat tenun bisa dipakai istri. Meaki tidak banyak, tapi cukuplah buat biaya hidup harian dan sekolah anak,” ungkap Ahmad Nur. Di sisi lain, Camat Wedung Mulyanto menjelaskan, tak sesikit warganya bekerja sebagai buruh tenun Troso.
BURUH TENUN: Juarumini, seorang warga Desa Tedunan, Wedung, Demak yang juga buruh tenun sambilan, saat menenun Kain Troso untuk menambah penghasilan keluarga. ■ Foto: sari jati/SR
Sebagian besar penduduk Tedunan, dan sisanya warga Kesung Karang. Rata-rata mereka yang bekerja sebagai buruh adalah yang tingkat sosial ekonominya menengah ke bawah. Mereka terkategori buruh karena alat tenun dan benang disediakan produsen di Desa Troso Kecamatan Pecangaan. Pun pemasaran kain yang dijual sekitaran Rp 75 ribu hingga Rp 100 ribu per lembar itu dilakukan oleh pengusaha tenun Troso. “Tapi tak masalah, meski statusnya buruh tenun terpenting mereka memiliki pancaharian dan memper oleh nafkah dari menenun, pun pengusaha tenun Troso mendapat keuntungan laiknya hubungan simbiosis mutualisme,” kata Mulyanto, didampingi Kades Tedunan, H Zaenal Afif. Sebagaimana arahan Bupati Demak HM Natsir di sela agenda roadshow di tiga desa terpencil di Kevamatan Wedung, Bonang dan Karangtengah, para buruh tenun di Tedunan Wedung secepatnya akan membentuk koperasi. Sehingga mereka bisa swadaya pengadaan alat tenun, dan berdampak pada peningkatan pendapatan. ■ ssi/SR
pembacaan substansi Rancangan APBD Kabupaten Blora Tahun Anggaran (TA) 2019. ■ Enam Ranperda Dijelaskan, dalam penyusunannya didasarkan pada Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) TA 2019 oleh juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD setempat, H Bambang Sulistya. Dijelaskan, pendapatan daerah dirancang sebesar Rp 2,154 triliun terdiri PAD Rp 200 miliar, dana perimbangan Rp 1,469 triliun pendapatan daerah yang sah lainnya Rp 484,9 miliar. Sedangkan rencana belanja daerah pada Ranperda APBD TA 2019
sebesar Rp 2,191 triliun, dengan total belanja tidak langsung Rp 1,292 triliun. Adapun rencana penerimaan pembiayaan yang dianggarkan dalam Ranperda APBD 2019 Rp 43 miliar, yang mana besarannya sama dengan sisa lebih perhitungan anggaran tahun anggaran sebelumnya (SiLPA). Menurut Bambang Sulistya, rancangan pengeluaran pembiayaan yang dianggarkan dalam PPAS, sebesar Rp 6,5 miliar. Mantan Sekda Blora itu menambahkan, Ranperda APBD TA 2019 memang mengalami defisit Rp 36,5 miliar, namun defisit ini dapat ditutup dari pembiayaan netto sebesar Rp 36,5 miliar. “Maka secara riil
Ranperda APBD 2019 tidak ada SiLPA, alias Rp 0,00,” bebernya. Selain persetujuan Ranperda APBD, tahun 2019 juga dilakukan persetujuan enam Ranperda lainnya, setelah Ranperda itu selesai dibahas oleh DPRD. Ranperda tersebut tentang pengelolaan barang milik daerah, penyelenggaraan ibadah haji, penyidik pegawai negeri sipil, Ranperda tentang penataan dan pemberdayaan PKL. Ranperda lainnya tentang bantuan hukum bagi masyarakat miskin, dan Ranperda perubahan kedua atas Perda Nomor 6 Tahun 2016 tentang Perangkat Desa.■ K-9/SR
DISETUJUI: Ranperda APBD 2019 Kabupaten Blora disetujui bersama antara pimpinan DPRD dan Bupati Blora. ■ Foto: Wahono/SR
PANTURA BARAT
Rabu Pahing, 28 November 2018
■ Bupati Tetapkan
Tanggap Darurat Bencana 130 Hari KAJEN - Guna menghadapi musim hujan, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi menetapkan status tanggap darurat bencana selama 130 hari, sejak 22 November 2018 hingga 31 Maret 2019. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pekalongan Bambang Sujatmiko ditemui usai Apel Pengecekan Peralatan Penanggulangan Bencana Dalam Menghadapi Musim Penghujan di halaman kantor BPBD setempat, Selasa (27/11), menerangkan, pengecekan peralatan penanggulangan bencana dilakukan pihaknya untuk menghadapi kemungkinan bencana alam memasuki datangnya musim penghujan. “Peralatan dan sarana prasarana yang ada kita cek satu persatu, sehingga siap digunakan sewaktu-waktu jika terjadi bencana alam. Misalnya, chainsaw kita pastikan berfungsi dengan baik, mobil dapur umum, dan lainnya,” terang Bambang. Disebutkan, berdasarkan hasil kajian risiko bencana alam oleh tim Badan Geologi Bandung pada bulan Oktober 2018, 12 dari 19 kecamatan di Kabupaten Pekalongan rawan bencana tanah gerak maupun banjir. Yakni, Kecamatan Karangdadap rawan tanah longsor kategori menengah, Kecamatan Petungkriyono, Paninggaran, Lebakbarang,
dan Kecamatan Kandangserang kategori menengah tinggi untuk tanah longsor, dan juga berpotensi banjir bandang. Di Kecamatan Kesesi, Kajen, Doro, Talun, dan Kecamatan Karanganyar berpotensi banjir. Sementara itu, Kecamatan Wonopringgo dan Kedungwuni berpotensi banjir, dan banjir bandang rombakan. Untuk menghadapi kemungkinan bencana alam, Bupati Pekalongan Asip Kholbihi menetapkan status tanggap darurat bencana alam selama 130 hari kedepan, yakni sejak 22 November 2018 hingga 31 Maret 2019. “Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana BPBD membuka posko 24 jam, dari satgas maupun relawan. Posko juga dibuka di 19 kecamatan dan beberapa desa,” terang Bambang Sujatmiko. Selain melakukan inventarisasi daerah rawan bencana, BPBD mensiagakan seluruh peralatan yang dimiliki. BPBD juga akan mendapatkan tambahan bantuan dua perahu yang akan datang sekitar dua
minggu lagi. “Kami juga mempersiapkan bahan-bahan logistik di antaranya beras, mie instan, air mineral, pakaian, dan bahan-bahan bangunan seperti atap seng, triplek, dan paku, untuk mendukung jika ada rumah yang rusak karena bencana,” terang dia. Bambang mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Masyarakat diminta bekerja sama, bergotong-royong, dan bekerja bakti membersihkan lingkungan sekitar. “Dicek saluran air, apakah ada yang tertimbun sampah agar dibersihkan, sehingga jika ada hujan air mengalir dengan lancar,” pesannya. Apabila ada hujan, lanjut dia, masyarakat jangan berlindung di bawah pohon atau baliho dan papan reklame. Sebab, hal ini sangat berbahaya jika roboh. Apabila ada kejadian bencana segera laporkan ke BPBD Kabupaten Pekalongan di nomor telepon (0285) 381905. “Antisipasi kerusakan alat EWS (early warning system), pihak desa mengamankan EWS yang terpasang di Desa Bojongkoneng, Luragung, Kaliombo, dan Werdi. Beberapa waktu lalu sudah dilakukan pemeliharaan dan perbaikan dari Dinas ESDM,” imbuhnya.
Propam Polda Periksa Anggota Polres Pemalang PEMALANG - Sejumlah ang gota Polres Pemalang nampak terkejut saat anggota Bid Propam dan Dokes Polda Ja teng menggelar pemeriksaan terhadap mereka. Penegakan dan penertiban disiplin yang dilakukan secara mendadak tersebut dimaksudkan untuk pe ningkatan kedisiplinan anggota Kepolisian, Selasa (27/11). Pimpinan Tim Bid Propam Polda Jateng, Iptu Walidi, mengatakan bahwa sasaran dalam penegakan ketertiban dan kedisplinan antara lain tampang, kelengkapan diri, seragam Kepolisian, senjata
api, narkoba maupun hal-hal lain yang masih berkaitan. Bahkan kendaraan bermotor yang digunakan anggota Kepolisian juga tidak luput dari pemeriksaan. “Terjaring sembilan personel yang terbukti melanggar ketertiban kelengkapan data diri. Mereka langsung dilakukan tindakan disiplin serta diserahkan ke Propam Polres Pemalang beserta barang bukti untuk penindaklanjutan penyelesaiannya,”jelasnya. Adapun data diri yang dimaksudkan tidak lengkap adalah STNK kendaraan
bermotor yang digunakan teryata pajaknya sudah terlambat, kemudian adapula SIM yang ternyata sudah habis masa berlakunya. Padahal seharusnya setiap anggota Kepolisian wajib lengkap, sehingga dapat menjadi contoh bagi masyarakat. Sementara Bid Dokes Polda Jateng melakukan pemeriksaan dengan mengambil sampel urine dari petugas di Reskrim, Narkoba maupun Intelkam untuk memastikan apakah mereka mengkonsumi narkoba atau obat-obatan terlarang. ■ Obo-ad
Polisi Tangani Dugaan Penyelewengan Pembangunan Pasar Darurat PEKALONGAN-Hingga kini petugas Polres Pekalongan terus menyelidikan adanya dugaan penyelewengan pembangunan pasar darurat di dua tempat yakni Taman Patiunus dan Lapangan Sorogenen senilai Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar, Selasa (27/11). Bahkan polisi telah menetap kan satu tersangka Z, yang me ngaku sebagai kontraktor dari CV S yang telah membangun pasar darurat ntuk menampung para pedagang Pasar Banjarsari karena terbakar awal 2018 lalu. Kapolres Pekalongan Kota,
AKBP Ferry Sandi Sitepu, kepada wartawan menuturkan, kasus itu terkuak, menyusul korban Sobirin melaporkan dugaan pemalsuan tanda tangan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) polres. Karena nama, tanda tangan dan KTP, dicatut dalam pelaksanaan pembangunan pasar darurat bahkan dicantumkan sebagai pengarap proyek tersebut. Padahal korban tidak mengetahui sama sekali hal itu. Merasa dirugikan, kasus
itu dilaporkan polisi. “Dan kini kami terus melakukan penyelidikan,”katanya. Ditambahkan, akibat perbuatan tersangka, negara merugikan negara dengan kisaran Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar. Bukan itu saja, belakangan terkuat, Z juga membuat tanda tangan palsu dalam pengesahan surat pelaksanaan pembangunan. Z melanggar pasal 263 KUHP, tentang pemalsuan dokumen yang digunakan untuk keuntungan diri sendiri. ■ K-28-ad
Satpol PP Lancarkan Operasi Pekat BREBES – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes terus menggencarkan operasi penyakit yang ada di masyarakat (pekat). Operasi Pekat tersebut dilancarkan sebagai buntut laporan warga terkait keberadaan tempat-tempat yang mengganggu ketertiban umum. Terbaru, petugas Satpol PP menindak pedagang kaki lima (PKL) di seputar alunalun Brebes dan Jalan Prof M Yamin yang berkedok berjualan namun menyediakan wanita untuk melayani pembeli. “Penertiban PKL yang mangkal di alun-alun dan di belakang Kantor Pos (Jalan Prof M Yamin) sudah sering dilakukan. Namun, keberadaan PKL tersebut sudah meresahkan masyarakat karena selain berjualan di malam hari, juga menyediakan wanita untuk menemani pembeli. Atas dasar kesepakatan warga, PKL tersebut kita
tertibkan,” jelas Kepala Satpol PP Kabupaten Brebes Drs Budhi Darmawan MSi saat dihubungi, Selasa (27/11). Pria yang akrab disapa Dadang ini menambahkan, dalam penertiban itu, pihaknya juga mengamankan para wanita malam yang berkedok membantu berjualan. “Setelah dilakukan penertiban, Satpol PP juga memasang spanduk atau banner untuk tidak lagi berjualan di lokasi dimaksud. Tidak itu saja, petugas Satpol PP juga ditempatkan tiap malam di lokasi tersebut. Selain itu pula, patroli rutin tiap malam juga selalu digelar,” jelasnya. Dadang menuturkan, pihaknya juga terus menggencarkan operasi pekat di lokasi-lokasi yang dirasakan meresahkan masyarakat. Diantaranya, menggelar operasi yustisia di beberapa lokalisasi seperti Ciregol, Brengbeng
dan Losari. Selain itu, operasi yustisia yang melibatkan jajaran Polres dan Kodim 0713/Brebes ini, mengamankan PGOT dan para penjual minuman keras. “Dalam waktu dekat ini, Satpol PP bersama dengan tim yustisia ini akan melakukan penertiban bangunan-bangunan liar. Sebelumnya, telah diadakan sosialisasi kepada pemilik bangunan liar itu. Yang dilanjutkan dengan dikeluarkan surat perintah (SP) yang pertama hingga akhirnya SP3 karena tidak dihiraukan nya untuk membongkar sendiri bangunan liar dimaksud,” jelas Dadang. Dia mengemukakan, operasi yustisia yang melibatkan stakeholder terkait sebagai upaya meminimalisasi penyakit masyarakat. Sehingga, ketertiban dan rasa aman serta nyaman dapat dirasakan oleh warga. ■ ero-ad
CEK PERALATAN: Kepala BPBD Kabupaten Pekalongan Bambang Sujatmiko dan jajarannya mengecek kondisi peralatan untuk menghadapi status tanggap darurat, kemarin. ■ Foto: Hadi Waluyo. ■ Monitoring Kesiapsiagaan menghadapi kemungkinan bencana alam juga dilakukan jajaran Kodim 0710 Pekalongan. Kepala Staf Kodim 0710/Pekalongan Mayor Inf Hufron berpesan kepada para Danramil dan Babinsa yang ada di jajarannya untuk selalu memonitoring ancaman bencana alam di wilayahnya masing-masing. “Memasuki pergantian musim penghujan atau cuaca ekstrem yang
kemungkinan terjadi sekarang ini, agar para Danramil dan Babinsa selalu memonitoring wilayah masing-masing, sehingga apabila ada kejadian bencana alam di wilayah segera bisa diatasi dan dicarikan solusi yang terbaik dalam penanganannya,” terang Kasdim. Ditekankan, agar prinsip temu cepat dan lapor cepat dilaksanakan, berkaitan dengan kegiatan yang terjadi di wilayah. Sehingga, kata dia,
tidak ada informasi dari wilayah yang tidak tersampaikan kepada satuan. “Temu cepat dan lapor cepat harus tetap dilaksanakan, berkaitan dengan kegiatan yang terjadi di wilayah, dan informasi sekecil apapun yang ada di wilayah harus tersampaikan kepada satuan, sehingga satuan bisa mengambil langkah-langkah yang cepat dan tepat,” pungkas Kasdim. ■ haw-ad
54 Desa jadi Percontohan ‘Smart Village’ BATANG - Sebanyak 54 desa dan 9 kelurahan di Kabupaten Batang saat ini dijadikan rintisan percontohan ‘smart village’ atau desa pintar. Hal ini merujuk dari visi misi Bupati Batang Wihaji dan Wakil Bupati Suyono tentang program ‘smart village’ dan ‘smart city’ yang masuk dalam rencana strategis jangka menengah daerah. “Rencananya 239 desa dan kelurahan selama 5 tahun kita wujudkan ‘smart village’, yang setiap tahun 50 desa kita lakukan bimbingan teknis bersinergi dengan Dinas Kominfo,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Batang,
Tulyono, usai membuka Bintek Smart Village di Hotel Dewi Ratih Batang, Selasa (27/11). Dikatakan, tujuan ‘smart village’ untuk mempermudahkan pelayanan peningkatan administrasi desa melalui elektronik administrasi, elektronik potensi desa, dan memberikan percepatan data yang diminta dengan sistem elektronik dan sistem keuangan desa. “54 desa dan 9 kelurahan ini diharapkan bisa menerapkan ‘smart village’ yang akan diikuti oleh desa yang lain di Kabupaten Batang,” kata Tulyono. Bimbingan teknis yang melibatkan aparat desa dan kelurahan dihara-
pakan dapat memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan bagi pengelola desa dan kecamatan dalam mengoperasikan ‘smart village’, sehingga ada ide kreatif dan inovatif yang tercipta oleh warga di era digital untuk peningkatan ekonomi dan kesejahtetaan masyarakat. Disampaikan juga untuk mendukung terwujudnya desa pintar, Pemkab Batang menganggarkan perangkat komputer dan pendukung lainnya melalui APBD, dan untuk desa dianggarkan melalui dana desa. Sedangkan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Batang, Jamal Abdul Naser, men-
gatakan, program ‘smart village’ memang mengalami kendala jaringan internet, karena ada 35 persen desa yang belum memiliki akses jaringan internet atau ‘blank spot’. “‘Smart village’ dan ‘smart city’ masih kita genjot terus, yang masih kita siapkan sumber daya manusia aparatur desa dan warga harus mampu dan siap mengoperasionalkan ‘smart village’,” katanya. Untuk kendala jaringan internet, lanjut dia, pihaknya sudah bekerja sama dengan Base Transceiver Station (BTS) untuk pemasangan repiter. “Rencana kedepan kita usahakan jaringan internet malalui FO. ■ haw-ad
Perpisahan Liliyana Natsir
Rabu Pahing, 28 November 2018
15
TURNAMEN bulu tangkis Indonesia Masters 2019 yang akan berlangsung di Istora Senayan pada 22-26 Januari dipastikan menjadi panggung terakhir bagi pasangan ganda campuran kawakan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Indonesia Masters 2019 telah lama disebut akan menjadi ajang perpisahan Liliyana Natsir dari dunia bulu tangkis. ■ Yn
■ Kejurnas Panjat Tebing XVIII 2018 di Solo
Atlet Daerah dan Pelatnas Bersaing Sangat Ketat SOLO - Atlet panjat tebing pelatnas Indonesia akan bersaing di Kejuraan Nasional (Kejurnas) panjat tebing XVII 2018 di Solo mulai 27 November sampai 2 Desember nanti. Mereka punya target tersendiri di kejurnas bergengsi ini yang berlangsung di Solo Sport Climbing Center kompleks Stadion Manahan. “Target pastinya ingin mendapatkan emas di kejurnas ini,” ujar atlet pelatnas panjat tebing, Aspar Jaelolo, kemarin. Dia, menilai persaingan di kejurnas nanti akan sangat ketat. Karena semua atlet dari berbagai daerah pastinya sudah mempersiapkan diri di kejurnas ini. Persaingan tidak hanya atletatlet dari pelatnas tapi diluar pelatnas yang juga cukup bagus, sekarang untuk nomor speed di Indonesia itu merata kekuatannya merata baik atlet yang bergabung di pelatnas maupun lagi diluar pelatnas. “Peluang menangnya itu hanya 50-80 persen. Kejurnas kali ini luar biasa. Semua mempersiapkan diri dengan baik, apalagi waktu persiapannya lebih panjang setelah pelaksanaanya yang semula di Palu ditunda karena gempa,” papar atlet asal Palu ini. Peraih medali perak di Asian Para Games 2018 ini merasa di
UJI COBA VENUE : Atlet panjat tebing pelatnas Aspar Jaelolo usia mencoba wall climbing di komplek Stadion Manahan Solo pada Kejurnas Panjat Tebing XVII 2018. ■ Foto : SMN/Ari Welianto kejurnas ini mendapatkan pesaing baru selain dari pelatnas. Ini bisa terlihat di practise atau praktek yang menjadi tolak ukur, banyak cacatan waktu yang sudah mendekati atlet pelatnas. “Jadi akan muncul pesaing baru. Catatan waktunya itu tipis cuma beda koma saja, melek sedikit saja kalah,” ungkap dia. Di kejurnas ini, Aspar ingin meningkatkan kecepatan waktunya. Harapannya bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang. “Setelah ini masih
ada try out tahun depan. Ini impian saya bisa tampil di olimpiade,” sambungnya. Sementara itu Aries Susanti Rahayu mengatakan persiapan tampil di kejurnas ini sudah matang. Tidak hanya latihan saja tapi juga mempersiapkan mental bertanding. “Target bisa menampilkan kemampuan terbaiknya dan semaksimal mungkin,” terang spiderwoman, julukan Aries. “Persaingan jelas akan ketat. Karena semua atlet pelatnas akan turun ditambah atlet-atlet
lain yang pastinya bagus. Jelas ketat harus bisa tampil maksimal. Pesaing terberat pastinya teman-teman sendiri, karena sudah saling tahu,” imbuh atlet asal Grobogan ini. “Kejurnas panjat tebing ini akan diikuti 211 atlet dari 25 provinsi di Indonesia. Ini akan mempertandingkan 18 nomor. Total itu ada 211 atlet yang bertanding di kejurnas. Itu terdiri dari 131 atlet putra dan 80 atlet putri,” ucap technical delegate kejurnas, Rudy Fitriyanto. ■ SMN-Yn
Mayoritas Cabor Usulkan Hery Sutiyono Ketum KONI BLORA – Musorkab KONI Blora dipastikan akan digelar 18 Desember 2018. Persiapan sudah matang dengan tempat penyelenggaraannya di ruang pertemuan Setda setempat. Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) kali ini, adalah untuk memilih Ketua Umum KONI kabupaten Blora masa tugas 2018-2022. “Persiapan sudah matang, waktu Musorkab dispakati 18 Desember 2018. Muncul dua nama Ketum KONI, keduanya aktivis olahraga di Blora,” jelas Ketua Panitia Musorkab, Setiyono, Selasa (27/11). Dua nama itu, Hery Sutiyono dan Sujoko, keduanya diusulkan oleh cabang olahraga (cabor) dibawah KONI Kabupaten Blora. Menurut Sutiyono, sejauh ini sudah 30 dari 32 cabor yang mengirimkan usulan tertulis nama bakal calon ketua umum (ketum). Dari 30 cabor pengusul bakal calon Ketum KONI, mayoritas
Syaratnya, lanjut Ketum PASI Blora, nama yang didukung minimal 10 cabor berhak maju menjadi kandidat Ketum KONI masa bhakti empat tahun kedepan. ”Saya sendiri (Tenis Lapangan) mendukung secara tertulis ke Mas Heri Setiyono, koq malah ada cabor mendukung saya,” ungkap Sujoko.
Foto : Wahono
Hery Sutiyono atau sekitar 29 cabor mengajukan usulan Hery Sutiyono, pelatih atletik yang juga Ketum KONI Blora 2014-2018. Menurut Sutiyono, sebelum Musorkab digelar, KONI membuat surat edaran (SE) dan lampiran permintaan dukungan terhadap calon Ketum.
■ Tertulis Menurutnya, kalau ada cabor yang mengusilkan namanya, mungkin itu keliru menulis saja, papar Sujoko sambil tertawa. Terpisah, Hery Sutiyono menyatakan siap maju dalam Musorkab, dan membenarkan didukung tertulis oleh banyak cabang olahraga. Meski demikian, lanjut pelatih nasional atletik asal Cepu ini, menyerahkan sepenuhnya pada mekanisme yang disepakati floor (peserta). Informasi di kalangan pengurus cabor, Musorkab akan tetap berlansung serius, terutama
terkait pertanggungjawaban pengurus KONI 2014-2018. Selain itu, Musorkab kali ini diprediksi jalannya hampir sama dengan empat tahun lalu, tidak ada intervensi dari pihak manamapun, dan mutlak menjadi tanggungjawab KONI. ”Tidak ada intervensi atau pesanan dari sipapun untuk memilih satu nama, jadi semua ditentukan peserta,” tandas Sukiman, wakil ketua II Bidang Binpres KONI Blora. Terpisah Ketua DPRD Kabupaten Blora, H. Bambang Susilo, mendukung pelaksanaan Musorkab KONI setempat agar berjalan sukses dan lancar. Menurutnya, kinerja KONI selama ini cukup bagus, dan konsisten dalam melakukan pembinaan olahraga di Blora. “Kami pantau kinerja KONI positif, tidak ada masalah, kami dukung Musorkab berlangsung lancar dan sukses,” tandas Bambang Susilo. ■ K-9/Yn
Jateng Peringkat Kedua Kejurnas Anggar SEMARANG - Tim anggar PPLOP Jateng meraih tiga emas, tiga perak, dan tiga perunggu dalam Kejurnas Anggar Antar PPLP, PPLPD, dan SKO yang berakhir di GOR Jatidiri Semarang, kemarin. Hasil itu menempatkan provinsi ini di peringkat kedua di bawah Sumsel yang meraih empat emas, satu perak, dan satu perunggu. Adapun peringkat ketiga diraih oleh PPLP Aceh dengan dua emas, dua perak, dan enam perunggu. Emas didapat dari Muhammad Angga (sabel perorangan putra SMA), sabel beregu putri SMA, dan sabel beregu putra SMA. Adapun perak diperoleh dari degen beregu putra/putri SMA dan Siti Rahmawati (sabel perorangan putri SMA). Sedangkan perunggu diraih oleh Anggitho Abim (perorangan floret putra SMA), floret beregu putra SMA, dan Muhammad Ihwan (degen perorangan putra SMA).
‘’Hasil ini melampaui target yang diberikan. Semula, kami hanya menargetkan satu emas saja pada kejurnas anggar antar PPLP ini. Ini diluar dugaan tim pelatih, anak-anak tampil sangat bagus pada kejurnas kali ini. Meningkat sangat signifikan dibanding tahun lalu di Kalbar yang hanya meraih satu emas,’’ tutur pelatih anggar PPLP Jateng Gerardus Felix Bolang di Semarang, kemarin. Pada kejurnas tahun ini, pihaknya menerjunkan fencer yang masih duduk di kelas X SMA untuk menambah pengalaman bertanding. Hal ini sebagai regenerasi karena fencer yang turun sudah di kelas XII dan tahun depan sudah lulus. Sehingga, memberi jam terbang sangat penting. Kendati melampaui target, pria yang akrab disapa Didy itu tetap memberi catatan. ‘’Terutama pada fisik yang mesti ditingkatkan lagi. Soal teknik, saya optimistis akan berkembang pesat asalkan lebih
banyak diberi kesempatan tampil di kejuaraan level nasional. Melihat potensi fencer PPLOP Jateng ini, masih bisa berkembang ke depannya,’’ tutur Didy. Terpenting adalah regenerasi
fencer pelajar yang harus diperhatikan. Dengan waktu yang sangat singkat, pergantian juga harus cepat. Karena itu, saat seleksi harus benar-benar jeli dan tepat.■ SMN-Yn
LAKUKAN TUSUKAN : Fencer PPLOP Jateng Fandi Muhammad (kanan) melakukan tusukan kew lawan saat tampil pada nomor sabel beregu putra SMA dalam Kejurnas Anggar Antar PPLP, PPLPD, dan SKO di GOR Jatidiri Semarang, kemarin. ■ Foto : SMN/Krisnaji Satriawan
Sharapova Awali Tur
Rabu Pahing, 28 November 2018
PETENIS putri asal Rusia Maria Sharapova bakal tampil di Shenzhen Terbuka 2018. Dia akan bersaing dengan Jelena Ostapenko dan Carolina Garcia. Shenzhen Terbuka menjadi salah satu ajang pembuka musim Asosiasi Tenis Putri (WTA) di tahun 2019. Ajang berhadiah total USD 750 ribu atau setara dengan Rp 10,86 miliar itu digelar mulai 29 Desember hingga 5 Januari di atas lapangan keras Shenzhen Longgang Sports Center.■ Yn-Am
16
PARIS - Paris Saint-Germain akan menjamu Liverpool di Parc des Princes Paris pada lanjutan matchday kelima Grup C Liga Champions, Kamis (29/11) dini hari WIB. Duel ini pun sifatnya sangat krusial karena persaingan yang begitu ketat.
Sebagimana dilansir bola.net, untuk sementara posisi di Grup C, Napoli (6 poin), Liverpool (6 poin), PSG (5 poin) dan Red Star Belgrade (4 poin) sehingga semua tim masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar. PSG takkan bisa finis dua besar jika mereka kalah, dan Napoli me-
nang menjamu Red Star di Italia. Sementara itu, Liverpool akan lolos jika menang, selama Red Star gagal menang. Pada matchday 1, Liverpool mengalahkan PSG di Anfield dengan skor 3-2. Sementara itu, PSG menang telak 6-1 menjamu Red Star. lNamun PSG kemudian meraih dua hasil imbang kontra Napoli, 2-2 kandang dan 1-1 tandang. Sedangkan, Liverpool setelah mengalahkan PSG, harus takluk 0-1 di kandang Napoli pada matchday 2. Liverpool lantas menang 4-0 menjamu Red
Neymar Jr
Star di markas Red Star pada matchday 4. Belum ada yang pasti lolos dari grup ini, sedangkan selisih poin antartim begitu ketat. PSG maupun Liverpool pun sama-sama mengusung target menang. Persiapan PSG untuk laga ini sedikit terganggu dengan kebugaran dua bintangnya, yakni Mbappe dan Neymar. Namun pelatih Thomas Tuchel mengaku optimistis kalau keduanya akan fit tepat waktu dan bisa main dari menit awal. Di kubu Liverpool, sang manajer Jurgen Klopp sedikit terkendala dengan kebugaran Joe Gomez, yang absen akibat cedera ketika menang 3-0 atas tuan rumah Watford di Premier League akhir pekan kemarin. Meski begitu, Klopp percaya kalau bek sentralnya itu bakal pulih dan bisa jadi starter di Paris nanti. Pada laga ini Les Parisiens wajib untuk meraih kemenangan demi men-
jaga asa mereka bisa lolos ke babak 16 besar. Pasalnya jika PSG hanya mampu meraih hasil imbang apalagi kalah, maka langkah mereka akan semakin sulit untuk lolos ke fase knocked out. Salah satu alasannya karena empat tim di grup ini memiliki peluang yang sama untuk melenggang ke babak selanjutnya. ■ Siap Ladeni Menjelang laga, Fullback Paris Saint-Germain, Thomas Meunier, menegaskan bahwa timnya sudah sangat siap untuk meladeni perlawanan Liverpool di matchday kelima. Bahkan Meunier menilai Les Parisiens tak punya cara lain untuk lolos ke babak 16 besar selain menumbangkan The Reds. “Di sini kami harus memainkan pertandingan penting. Kami harus bermain ofensif namun mengambil sedikit risiko saat menghadapi tim sekelas Liverpool. Mereka juga tentunya akan mencoba untuk membalikkan si-
tuasi sekaligus mendominasi jalannya laga,” ujar Meunier dilansir ligaolahraga.com dari Tribal Football. “Di dua pertandingan tersisa, hasil imbang secara matematis memang tak akan menutup peluang kami untuk lolos. Tapi itu berarti kami harus menggantungkan diri pada hasil laga Napoli. Artinya kami harus meraih kemenangan pada laga ini, kami tidak punya pilihan lain,” tutup Meunier. Hal senada diungkapkan pelatih Paris Saint-Germain, Thomas Tuchel, menegaskan bahwa laga kontra Liverpool sangat krusial bagi perjalanan timnya di Liga Champions. Pada laga tersebut, Tuchel menargetkan untuk meraih poin sempurna demi menjaga asa Les Parisiens lolos ke fase gugur. Tuchel sendiri mengakui betapa krusialnya laga ini sehingga dirinya mengaku telah melakukan persiapan khusus selama sepekan terakhir. ■Yn-Am
Mohamed Salah
Hamilton dan Vettel Tukar Helm ABU DHABI - Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel bertukar helm usai musim F1 2018 tuntas. Aksi ini dilakukan kedua pembalap sebagai bentuk saling menghormati. Hamilton dan Vettel menjadi rival utama di gelaran balap jet darat dalam dua musim terakhir. Pertarungan sengit kedua pebalap selalu dimenangi oleh Hamilton yang keluar sebagai juara dunia. Panas di dalam lintasan sirkuit ternyata tak lantas membuat pebalap Marcedes dan Ferrari ini bermusuhan. Baik Hamilton maupun Vettel punya hubungan yang cukup baik. Usai seri terakhir F1 di GP Abu Dhabi, Hamilton dan Vettel bertukar helm balap. Tindakan ini seperti bertukar kaus pada pertandingan sepakbola. “Ini seperti kaus bagi kami. Jadi ini salah satu hal yang sata miliki. Kami melakukan pekerjaan bagus tahun ini dan salah satu kesenangan yang paling nyata adalah Vettel,” ujar pembalap asal Inggris ini dilansir sport.detik.com dari Autosport. Sementara Vettel mengatakan bahwa ia sangat menantikan momen bertukar helm dengan Hamilton. Pembalap asal Jerman ini juga berharap bisa menghentikan Hamilton lebih sering lagi. “Ini akhir yang bagus untukmu. Lima gelar juara adalah capaian yang luar biasa. Aku harap bisa menghentikanmu lagi,” ujar pebalap 31 tahun ini berbicara kepada Hamilton. Usai pertukaran helm, Hamilton sambil bercanda mengatakan “Dia (Vettel) tidak akan pernah bisa benar-benar menggunakan helmku karena Vettel memiliki kepala yang kecil.” Hamilton dan Vettel bisa dibilang adalah pebalap terbaik F1 dalam 10 tahun terakhir. Kedua pebalap mampu memenangi delapan gelar juara dunia, dengan masing-masing meraih empat gelar.■ Yn-Am
TUKAR HELM : Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel bertukar helm.■ Foto: Charles Coates/Getty Images
LOLOS : Pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil melewati babak pertama Korea Masters 2018 dengan menang mudah atas Chang Ko Chi/Cheng Chi Ya, Taiwan, dengan skor 21-17 dan 21-14.■ Foto : bi
■ Victor Korea Masters 2018 Super 300
Praveen/Melati Lewati Melaju GUANGJU - Pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil melewati babak pertama Korea Masters 2018 dengan kemenangan mudah. Unggulan satu turnamen ini mengalahkan Chang Ko Chi/Cheng Chi Ya, Taiwan, dengan skor 21-17 dan 21-14. Tak ada kendala berarti yang dihadapi Praveen/Melati di game pertama. Mereka terus berhasil mengungguli Chang/Cheng hingga akhir. Di game kedua pun Praveen/Melati relatif tanpa kesulitan khusus. Meski sempat terpaut ketat di awal game kedua. “Pertandingan tadi belum ada kendala. Kami menekan dari awal. Lawannya kan juga masih di bawah kami. Tapi kami nggak mau lengah saja,” kata Praveen saat dihubungi badmintonindonesia.org. Lolos ke babak dua, Praveen/Melati
akan kembali berhadapan dengan wakil Taiwan. Kali ini Lee Fang Chih/Sung Shuo Yun. Laga ini merupakan pertemuan pertama buat mereka di lapangan. “Yang penting jangan lengah saja. Target kami di sini menjadi juara,” tegas Praveen. Selain Praveen/Melati, ganda campuran Indonesia masih memiliki tiga wakil lagi yang belum bertanding. Mereka adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Alfian Eko Prasetya/Marsheilla Gischa Islami dan Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow. Satu wakil campuran Indonesia-Malaysia, Mohammad Arif Abdul Latif/Rusyidina Antardayu Riodingin sudah lolos ke babak dua setelah mengalahkan Mathew Fogarty/Isabel Zhong, Amerika Serikat, 21-9 dan 21-16. Sementara itu, tiga tunggal putra Indo-
nesia, Yehezkiel Fritz Mainaky, Vicky Angga Saputra, dan Andre Marteen sudah gugur pada putaran kualifikasi. Yehezkiel kalah 8-21, 13-21 dari Lee Chia Hao (Taiwan). Selanjutnya Vicky kalah dari Ren Pengbo (China) dengan skor 23-25, 18-21. Sedangkan Andrea kalah dari Chi Yu Jen (Taiwan) dengan skor 15-21, 14-21. Venue Victor Korea Masters 2018 berlangsung pada 27 November-2 Desember 2018 di Gwangju Women’s University Stadium. Total hadiah yang diperebutkan di Korea Masters 2018 adalah sebesar USD 250.000. Korea Masters 2018 akan menjadi turnamen terakhir dalam kalender BWF World Tour 2018. Menurut pihak BWF, poin pada turnamen Korea Masters 2018 tidak akan masuk hitungan untuk BWF World Tour Finals 2018.Yn-Am
JADWAL PERTANDINGAN COPA DEL REY Athletic Bilbao vs Huesca LIGA CHAMPIONS GRUP A Atletico Madrid vs AS Monaco RCTI Live (Kamis 19/11, Pukul 00.55 WIB) Borussia Dortmund vs Club Brugge 1. Dortmund 4 3 0 1 8-2 9 2. Atletico Madrid 4 3 0 1 7-6 9 3. Club Brugge 4 1 1 2 6-5 4 4. AS Monaco 4 0 1 3 2-10 1 GRUP B PSV Eindhoven vs Barcelona Tottenham Hotspur vs Internazionale 1. Barcelona 4 3 1 0 11-3 10 2. Internazionale 4 2 1 1 5-5 7 3. Tottenham H 4 1 1 2 7-9 4 4. PSV Eindhoven 4 0 1 3 4-10 1 GRUP C Napoli vs Red Star Belgrade Paris Saint-Germain vs Liverpool
RCTI Live (Kamis 19/11, Pukul 03.00 WIB) 1. Napoli 4 1 3 0 4-3 6 2. Liverpool 4 2 0 2 7-5 6 3. PSG 4 1 2 1 11-7 5 4. Red Star B 4 1 1 2 3-10 4 GRUP D Lokomotiv Moscow vs Galatasaray FC Porto vs Schalke 04 1. FC Porto 4 3 1 0 9-3 10 2. Schalke 04 4 2 2 0 4-1 8 3. Galatasaray 4 1 1 2 3-3 4 4. Lokomotiv M 4 0 0 4 2-11 0 HASIL & KLASEMEN SEMENTARA PREMIER LEAGUE Burnley 1 (S Vokes 40) - Newcastle United 2 (B Mee 4og, C Clark 23) 1. Man City 13 11 2 0 40-5 35 2. Liverpool 13 10 3 0 26-5 33 3. Tottenham H 13 10 0 3 23-11 30 4. Chelsea 13 8 4 1 28-11 28 5. Arsenal 13 8 3 2 28-16 27
6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Everton MU Bournemouth Watford Leicester City Wolves Brighton & HA Newcastle U West Ham U Huddersfield T Crystal Palace Burnley Southampton Cardiff City Fulham
13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13
6 6 6 6 5 4 4 3 3 2 2 2 1 2 2
4 3 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3 5 2 2
3 4 5 5 5 5 6 7 7 7 8 8 7 9 9
20-15 20-21 22-18 17-17 18-17 12-15 14-19 11-16 14-22 8-22 8-17 13-27 10-24 11-26 14-33
22 21 20 20 18 16 15 12 12 10 9 9 8 8 8
LA LIGA Real Sociedad 2 (Mikel Oyarzabal 37, Zurutuza 47) - Celta Vigo 1 (M Gómez 82) 1. Sevilla FC 13 8 2 3 25-14 26 2. Barcelona 13 7 4 2 35-19 25
3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Atletico Madrid Alavés Espanyol Real Madrid Girona Real Sociedad Levante Eibar Valencia Getafe Real Valladolid Real Betis Celta Vigo Villarreal Leganes Athletic Bilbao Rayo Vallecano Huesca
SERIE A Cagliari 0 - Torino 0
13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13
6 7 6 6 5 5 5 5 3 4 4 4 3 3 3 1 1 1
6 2 3 2 5 4 3 3 8 5 5 4 5 5 4 8 4 4
1 4 4 5 3 4 5 5 2 4 4 5 5 5 6 4 8 8
17-9 17-13 17-13 20-19 16-15 17-15 20-21 15-18 11-9 12-11 9-10 13-17 23-22 13-14 10-16 14-20 14-28 12-27
24 23 21 20 20 19 18 18 17 17 17 16 14 14 13 11 7 7
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.
Juventus Napoli Internazionale Lazio AC Milan Parma AS Roma Sassuolo Atalanta Fiorentina Torino Sampdoria Cagliari Genoa SPAL Udinese Empoli Bologna Frosinone Chievo Verona
13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13
12 9 9 7 6 6 5 5 5 4 4 4 3 4 4 3 3 2 1 0
1 2 1 2 4 2 4 4 3 6 6 4 6 3 1 3 3 5 4 4
0 2 3 4 3 5 4 4 5 3 3 5 4 6 8 7 7 6 8 9
28-8 26-13 25-10 19-15 22-17 14-16 22-16 21-19 25-17 18-10 17-15 17-16 12-16 18-27 11-21 12-18 15-23 11-18 10-28 10-30
37 29 28 23 22 20 19 19 18 18 18 16 15 15 13 12 12 11 7 4